Harian Vokal edisi 15 Februari 2012

Page 1

CYAN YELLOW MAGENTA KEY

15 FEB 2012 SUBUH : 05:01 DZUHUR : 12:29 ASHAR : 15:48 MAGHRIB : 18:32 ISYA : 19:42

Rp2000 (Pekanbaru) Rp3000 (Luar Kota)

Harian Vokal Santun Mengkritisi, Cerdas Menyikapi

RABU 15 Februari 2012 23 RABIUL AWAL 1433 EDISI 589/TAHUN III Harga Langganan

Rp50.000/bulan Luar Kot ota+ a+O Ong ngk kos Kirim Email: harianvokal@gmail.com website: www.harianvokal.com

24 Halaman

Kemendagri Bisa Bubarkan FPI JAKARTA (VOKAL)-Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) RUU Pemilu Abdul Malik Haramain menilai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bisa saja memberi sanksi kepada Front Pembela Islam (FPI). Bahkan, untuk membubarkan FPI pun bisa dilakukan. "Pelaksana UU Nomor 8 Tahun 1985 tentang Ormas adalah Kemendagri, termasuk kemungkinan pemberian

Bersambung...Hal 7

Aksi FPI dari Masa ke Masa September 1999 LPI menutup tempat perjudian di Petojo Utara dan tempat pelacuran di Ciputat. 4 Mei 2001 Kantor SCTV, Jakarta, diprotes karena menayangkan telenovela Esmeralda. 20 April 2003 Ketua FPI Rizieq ditahan karena dianggap menghina polisi dalam dialog di SCTV dan Trans TV. Ia sempat dibawa kabur pendukungnya, tapi akhirnya divonis tujuh bulan kurungan dan dibebaskan 19 November 2003. 1 November 2004 500 anggota FPI merusak kafe dan bentrok dengan Forum Masyarakat Kemang. 23 Desember 2004 150 anggota FPI bentrok dengan satpam JICT Tanjung Priok. 27 Juni 2005 Menyerang acara kontes Miss Waria di gedung Sarinah, Jakarta. 9 Juli 2005 400 orang beratribut FPI menyerbu kampus Mubarak. Mereka memberi ulitmatum, dalam hitungan 7 x 24 jam, FPI akan bertindak lebih tegas lagi. 12 April 2006 Menyerang dan merusak kantor majalah Playboy. 20 Mei 2006 Menggerebek 11 lokasi yang dinilai jadi tempat maksiat di Kampung Kresek, Pondok Gede. 21 Mei 2006 Menyegel kantor Fahmina Institute di Cirebon, yang menolak RUU Anti-Pornografi dan Pornoaksi. 1 Juni 2008 27 aktivis Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (AKKBB), yang berdemo memprotes surat keputusan bersama Ahmadiyah. 4 Juni 2008 Rizieq dan 59 pengikutnya diciduk di markasnya terkait penyerangan AKKBB. 9 Oktober 2009 Mendemo rumah produksi Maxina Picture di kompleks Hotel Ibis Mangga Dua yang hendak mendatangkan aktris porno Jepang Maria Ozawa alias Miyabi. 14 April 2010 Ikut serta mempertahankan makam Mbah Priok di Tanjung Priok, Jakarta Utara. 31 April 2010 Membubarkan acara kaum waria di Hotel Bumi Wiyata Kota Depok 24 Juni 2010 FPI Banyuwangi bersama Forum Umat Beragama dan LSM Gerak membubarkan acara sosialisasi kesehatan gratis dari Komisi IX DPR karena diduga acara temu kangen anggota eks PKI. 10 Februari 2011 Jurubicara FPI Munarman mengancam akan menggulingkan Pemerintahan SBY jika berani membubarkan FPI. 26 Juli 2011 Merusak gedung tempat pertemuan waria di Purwokerto, Jateng. 8 Agustus 2011 Mengobrak-abrik warung Coto Makassar di Jl. AP Pettarani, Makassar karena tetap buka siang hari saat bulan puasa.

Thamsir Tahanan Kota PEKANBARU (VOKAL)-Penyidik Kejati Riau akhirnya menetapkan Thamsir Rachman, tersangka korupsi dana APBD Inhu periode 2004-2009 yang merugikan negara sekitar Rp116 miliar, menjadi tahanan kota selama 20 hari ke depan. Penyidik mengabulkan permohonan penasehat hukum Thamsir agar mantan Bupati Inhu tersebut tidak ditahan Kejati Riau karena dalam kondisi sakit. LAPORAN: INDRA JAYA /PEKANBARU "Untuk memastikan penyakit tersangka, penyidik telah memangil dokter dari RSUD Arifin Ahmad melakukan pemeriksaan. Karena memang membutuhkan perawatan, maka kita harus mengizinkan," kata Kajati Riau Babul Khoir, Selasa (14/2). Penasehat hukum Thamsir Rachman, Ahmad Zahri juga membenarkan penetapan status tahanan kota kepada kliennya. “Ya, Pak Thamsir kini berstatus INDRA

Bersambung...Hal 7

THAMSIR Rachman diangkat dari kursi roda saat menaiki tangga kantor Pidsus Kejati Riau, Selasa (14-2).

Nasir ke Komisi Keuangan, Angie Komisi III far Hafsah mengakui pemindahan Nasir ke Komisi Keuangan tidak terkait dengan aksi kunjungan ilegal Nasir ke LP Cipinang, Rabu (8/2) malam lalu. "Hanya penyegaran fraksi saja," kilahnya kepada wartawan di Gedung DPR, Selasa (14/2). Jafar tidak menjelaskan alasan pencopotan Nasir dan Angie. Namun, ia mengatakan pergeseran dan pencopotan ini

JAKARTA (VOKAL)-Fraksi Partai Demokrat akhirnya memutuskan mencopot M Nasir dan Angelina Sondakh dari keanggotaan Banggar DPR. M Nasir lalu dipindahkan dari Komisi Hukum ke Komisi Keuangan DPR. Sementara Angelina Sondakh dipindah dari Komisi Olahraga ke Komisi Hukum dan dirotasi dari Komisi X ke Komisi III. Ketua Fraksi Partai Demokrat JafM NASIR

AC Milan

VS

Mengakhiri Kutukan MILAN (VOKAL)-AC Milan masih merasakan bagaimana sakitnya hati ketika disingkirkan Arsenal di babak perempat final Liga Champions 2007-2008 lalu. Gara-

Bersambung...Hal 7

OLEH: H YUSKO

Canda Tiga Periode BEBERAPA pekan silam saat temu ramah dengan jajaran pengurus SPS (serikat Penerbit Pers) cabang Riau, Gubernur Riau HM Rusli Zainal, dengan setengah bercanda bertanya kepada kami, mungkinkah dia diberi kesempatan sekali lagi untuk memimpin Provinsi Riau? Mungkin karena melihat pertanyaan Gubri itu lebih banyak candanya, seorang seorang kawan yang juga pimpinan sebuah media cetak mencoba menjawabnya juga dengan

Bersambung...Hal 7

ANGELINA SONDAKH

Arsenal

Bersambung...Hal 7

C akap Bebas

sudah sepengetahuan DPP Partai Demokrat. "Itu kan kebijakan fraksi sebagai perpanjangan tangan DPP," ujarnya seraya menambahkan, Angie dicopot dari Banggar agar ia berkonsentrasi dengan masalah hukum yang sedang menjeratnya. Angie sendiri yang sudah tersangka kasus Wisma Atlet, berjanji akan memenuhi

Dana Rehab Sekolah Cair Pekan Ini JAKARTA (VOKAL)-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menyatakan, dana rehabilitasi ruang kelas sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) yang rusak berat, baik sekolah negeri maupun swasta, pekan ini mulai ditransfer ke kabupaten/kota se-Indonesia mulai pekan ini. "Minggu ini dana itu berangsur-angsur sudah bisa dikirim ke sekolah-sekolah," ujar M Nuh seusai Rapat Komite Pendidikan di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (14/2). Rapat yang dipimpin Wakil Presiden Boediono itu membahas kepastian pelaksanaan rehabilitasi ruang kelas yang rusak berat.

Bersambung...Hal 7

Marissa Nasution

Fresh Looking

Jarang Berolahraga BADAN indah yang dimiliki Marissa Nasution ternyata dimiliki dengan cara mudah. Dia tak perlu melakukan perawatan khusus, bahkan olahraga. "Aku enggak suka olahraga. Paling berenang. Itu juga seminggu sekali," ujar Marissa Nasution di Jakarta, Selasa (14/2). Menurut Marissa, bagian tubuh yang harus dijaganya hanya kulit tubuhnya.

Bersambung...Hal 7

Bersambung...Hal 7

Indeks.... Mantan Kadishut Sebut Nama Azmun Jaafar.......Hal 11 Baut Jembatan Siak III Sudah Berkarat..................Hal 16 Siswa SMPN 16 Mandau Sering Tak Belajar.........Hal 16 Azmi: PT SDA Sebaiknya Angkat Kaki....................Hal 22

Harian Vokal di Hati Anda!!! Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN

CYAN YELLOW MAGENTA KEY

Iklan : Harmen Fadly 0812 7575 1116

Langganan Koran : Zul Iman 0852 1032 8987

Irwansyah 081378342374 Perwajahan: ZULQIFLI


NASIONAL

2

HARIAN VOKAL

RABU

15 Februari 2012/ 23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS

Hari Ini KPK Ekspose Century JAKARTA (VOKAL) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menyampaikan hasil ekpose kasus Century kepada Tim Pengawas Century DPR, hari ini, Rabu (15/2). KPK mengaku memiliki sejumlah temuan baru dalam kasus Century itu. "KPK berencana melakukan pertemuan dengan Tim Pengawas Century besok (hari ini, Rabu) di sana kita akan sampaikan temuan baru dalam kaitan penyelidikan Century," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi SP di kantor KPK, Jakarta, Selasa (14/ 2). Johan menjelaskan, bahwa hasil ekspose yang dilakukan KPK beberapa hari lalu berdasarkan hasil telaah dari hasil audit BPK dan data Tim Pengaws Century. Adapun hasil yang akan disampaikan ke Tim Pengawas belum dapat disampaikan ke publik. "Nanti hasilnya akan kita sampaikan, saya tidak bisa mendahului. Yang pasti belum ada penaikan proses kasus ini," ujar Johan. Dalam temuannya BPK menyebutkan adanya pelanggaran dalam kasus Century. Namun sejauh ini kata Johan, KPK belum meningkatkan status penyelidikan kasus Century menjadi penyidikan (viv/rid)

Kapolri Restui Demo Anti FPI JAKARTA (VOKAL) - Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo mempersilakan masyarakat untuk menggelar aksi unjuk rasa menentang keberadaan Front Pembela Islam (FPI) selama dilakukan dengan cara yang memenuhi ketentutan. "Demo boleh, sekali lagi bagian dari pada aspirasi, tapi sekali lagi tetap menjaga wilayah, memenuhi aturan, kemudian dikomunikasikan dengan wilayah," kata Kapolri di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa. Mengenai aksi unjuk rasa menolak FPI yang dimulai di Kalimantan Tengah, Kapolri menilai langkah yang diambil oleh Forum Koordinasi Pemerintah Daerah (FKPD) Kalimantan Tengah adalah untuk menjaga situasi di daerah itu agar tidak memanas. "Kalau bicara yang di Kalteng saya kira itu dalam proses pencegahan untuk tidak memanaskan situasi di wilayah sana. Sekali lagi maksudnya pemerintah daerah di sana dalam rangka pencegahan," tuturnya.(ant/rid)

Tiga Jaksa Penghuni Penjara JAKARTA (VOKAL) - Indonesia saat ini memiliki 3 nama jaksa yang terseret berbagai kasus besar. Ketiga nama yang kini meringkuk di penjara yakni jaksa Urip Tri Gunawan, Antasari Azhar dan Cirus Sinaga. Urip Tri Gunawan ditangkap KPK pada 2 Maret 2008 karena menerima suap Rp6 miliar dari pengusaha Artalyta Suryani. Uang sebesar itu berkaitan dengan kasus BLBI yang tengah ditangani Urip. Saat itu, Ketua KPK adalah Antasari Azhar, yang dulunya jaksa senior di korps Adhyaksa, tempat Urip bernaung. Urip divonis 20 tahun penjara pada 4 September 2009 oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Antasari Azhar yang menangkap jaksa Urip, Antasari Azhar terseret badai besar yang membawanya ke pusaran hukum terkait kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen (41). Awal-awal Antasari ditangkap polisi, Urip menyatakan kesenangannya. Sedangkan Cirus Sinaga yang menuntut Antasari dengan hukuman mati, akhirnya duduk di kursi pesakitan juga. Dia diseret ke pengadilan dalam kasus penggelapan pajak yang menyeret pegawai pajak Gayus Tambunan. Cirus selaku jaksa peneliti dalam kasus Gayus berupaya melakukan pengaburan dakwaan. (dtc/rid)

Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN AL KALAM

INDONESIA TANPA FPI - Massa yang menamakan diri Koalisi Rakyat Indonesia Tanpa FPI melakukan aksi di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (14/ 2). Mereka mendukung warga Kalimantan Tengah yang menolak kehadiran FPI dan menyerukan perlawanan terhadap kekerasan dan kebrutalan FPI dan ormas sejenis. INT

Presiden: Evaluasi Angkutan Umum JAKARTA (VOKAL) - Terkait maraknya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan angkutan umum, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan jajaran Kementerian Perhubungan untuk segera melakukan evaluasi. Presiden, kata Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha, prihatin dengan maraknya kecelakaan lalu lintas yang menimbulkan korban tewas. "Peristiwa kecelakaan lalu lintas agar tidak terulang," kata Julian kepada para wartawan di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (14/2). Julian tak merinci instruksi yang

diberikan Presiden ke Menteri Perhubungan EE Mangindaan dan jajarannya. Dirinya hanya mengatakan, instruksi ini telah direspon oleh Kemhub. Seperti diwartakan, berdasarkan data Kepolisian Republik Indonesia, mulai dari Januari hingga Februari 2012 ini setiap hari ratarata 35 orang tewas dalam kecela-

kaan lalu lintas, dan tragedi masih saja terjadi. Sementara itu, Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution, di Jakarta, mengungkapkan, jumlah kecelakaan lalu lintas dari Januari sampai pertengahan Februari 2012 adalah 9.884 kasus. Dari kasus itu, 1.547 orang tewas, 2.562 orang luka berat, dan 7.564 orang luka ringan. Kendaraan yang paling banyak mengalami kecelakaan adalah sepeda motor sebanyak 9.555 unit, mobil penum-

Tingkatkan Sikap Positif

Program Empat Pilar MPR Tepat Sasaran JAKARTA (VOKAL) - Program Pemasyarakatan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang dilakukan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) di 33 provinsi seluruh Indonesia setahun terakhir dinilai berhasil mencapai sasaran. Program tersebut dianggap dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap positip terhadap Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Hal terungkap dalam hasil survei lembaga survey yakni, Setara Institute, CSRC UIN Syarif Hidayatullah, dan LPPM Universitas Airlangga di Jakarta, Rabu (14/2/ 2012). Hasil survei menyebutkan, sebagian besar masyarakat mengakui program Pemasyarakatan Empat Pilar berhasil memberikan dampak polsitif bagi kelompok sasaran. Ismail Hasani dari Setara Institute mengatakan, sosialisasi 4 pilar dimaksudkan untuk mendapatkan umpan balik atas penyelenggaraan program dan mengetahui apakah program tersebut efektif sesuai harapan. Metode yang digunakan melalui wawancara tatap muka partispipan 1000 responden di 33 provinsi. “Selain mempunyai maksud studi ini juga mempunyai tujuan antara lain, mengetahui efektifitas metode, materi dan medium pemasyarakatan dan mengetahui seberapa banyak masyarakat yang terjangkau program tersebut,” kata Ismail. Sedangkan survei CSRC UIN Syarif Hidayatullah dilakukan terhadap publik secara umum dengan melibatkan 2.500 responden dengan metode wawancara

tata muka dan kuesioner, yang juga dilakukan di 33 provinsi. Sementara LPPM Universitas Airlangga ( Unair ) melakukan surveisecara mendalam di 13 provinsi dnegan metode snow ball. , denga responden berasal dari para tokoh kunci program 4 pilar. Hasil survei ketiga lembaga itu, kemudian dilakukan studi secara intensif tentang efektifitas program. Hasil studi menyebutkan, bahwa efek pelaksanaan program, sekitar 83,3 persen masyarakat bertambah pengetahuannya tentang 4 pilar berbangsa hanya 16,7 persen saja kuantitas pengetahuannya sama saja. Studi juga menyebutkan bahwa sekitar 58,2 persen masyarakat mengatakan bahwa program sangat bermanfaat. Wakil Ketua MPR RI Lukman Hakim Saifuddin mengatakan sangat mengapresiasi studi yang dilakukan ke tiga lembaga tersebut tentang program sosialisasi 4 pilar. “Kami memang sangat mengharapkan kegiatan sosialisasi 4 Pilar Berbangsa ini, mendapatkan umpan balik yang positif dan sesuai harapan. Kami juga menyadari walaupun kegiatan sosialisasi mendapatkan respon bahkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat berdasarkan hasil studi tersebut, masih banyak pro kontra di tengahtengah masyarakat soal program ini,” kata Lukman. Di tempat yang sama, Wakil Ketua MPR dari Fraksi Partai Golkar, Hajriyanto Y Tohari juga mengungkap kendala sosialisasi Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara juga datang dari media massa.(san)

pang 1.357 unit, dan bus sebanyak 207 unit. Kepala Badan Perlindungan Konsumen Nasional Tini Hadad mengungkapkan, selama 1,5 bulan terakhir ini, kecelakaan yang terjadi di Indonesia semakin meningkat. "Februari 2012 ini saja, kecelakaan bus yang dipublikasikan di media massa sebanyak 11 kejadian dengan total korban meninggal 37 orang dan korban luka berat ataupun ringan 113 orang," ujarnya. Terakhir, Senin (13/2) dini hari

kemarin terjadi lagi kecelakaan bus yang menewaskan 4 orang dan melukai 28 orang di Desa Tempuran Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Bus Mira bernomor polisi S 7186 US jurusan Surabaya-Yogyakarta yang dikemudikan David Doda (37), menurut Kepala Kepolisian Resor Ngawi Ajun Komisaris Besar Eddy Junaidi, menabrak pohon mahoni berdiameter 60 sentimeter di dekat kuburan di jalan raya Maospati-Ngawai di Desa Tem puran.(kps/rid)

Ingin Menang 2014

Golkar Uji Coba Sistem Peta Jalan Roadshow JAKARTA (VOKAL) - DPP Partai Golkar akan menguji coba sistem peta roadshow (peta kunjungan) selama satu tahun di wilayah pemenangan pemilu Jawa I meliputi Jawa Barat, Banten dan DKI Jakarta. Peta roadshow ini akan digunakan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie untuk keperluan pencapresan, dan pemenangan Golkar di pemilu legislatif dan pemilukada. Penegasan itu disampaikan Ketua bidang Pemenangan Pemilu (PP) Jawa I DPP Partai Golkar Ade Komarudin di Jakarta, Selasa (14/2). "Golkar memprioritaskan kemenangan di Jawa Barat, maka kita buat pilot projectnya program peta jalan roadshow selama satu tahun. Kita akan buat jadwal baku, sasaran yang akan ditempuh sehingga perjalanan ketua umum tidak sia-sia," kata Ade. Peta jalan roadshow ini, kata Ade, merupakan terobosan Golkar untuk memenangi Pemilu Legislatif 2014 yang dilakukan secara terus menerus selama tahun dan akan dipermanenkan.

"Untuk Jawa Barat ketua umum akan menyempatkan diri selama 3 hari, untuk Jawa Tengah 2 hari dan Jawa Timur 1 hari. Ini semacam safari ramadhan atau one united campaign," katanya. Ade mengatakan, pemilihan Jawa Barat sebagai tempat uji coba peta jalan roadshow ketua umum karena kecenderungan di wilayah tersebut suara Golkar mengalami kenaikan. Pada Pemilu 2004 lalu, suara Golkar di Jawa Barat nomor satu dan menentukan kemenangan secara nasional, sebaliknya pada 2009 lalu suara Golkar di Jawa Barat nomor dua sehingga kalah secara nasional. Untuk wilayah lain, kata Ade, penerapannya saat ini tengah digodok DPP Golkar seperti di Sumatera dan Kalimantan. Namun, ketua bidang pemenangan pemilu wilayah Sumatera Andi Ahmad Dara sudah menghubunginya dan akan menerapkan action plan peta jalan roadshow, karena Golkar mengalami banyak kekalahan dalam pemilukada maupun di pemilu legislatif lalu.

Hal senada disampaikan Sekretaris Tim bidang Kajian Politik Partai Golkar Agun Gunanjar Sudarsa. Sistem ini kita lakukan uji coba, karena Golkar yakin memiliki suara fanatik di Jawa Barat. Karena itu, bagi Golkar Pemilu 2014 merupakan pertaruhan bagi masa depan Golkar. "Selama ini roadshow Golkar tidak terkondinasi, dan hasil kajian politik menguji coba peta jalan roadshow. Dimana ketua umum akan dialog dengan petani, nelayan, mahasiswa, buruh dan elemen masyarat lainnya sudah kita jadwalkan selama tiga hari dalam sebulan. Kenapa kita pilih Jawa Barat karena populasi terbesar ada di sana," kata Agun. Ade menambahkan, untuk memantapkan peta jalan roadshow ini, Partai Golkar menggelar Rapat Koordinasi Teknis Pemenangan Pemilu Jawa I yang meliputi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Jawa Barat dan Banten. Rapat ini bagian dari upaya lebih meningkatkan lagi suara Golkar di kawasan paling barat pulau Jawa ini.(san)

Perwajahan: ABDAWIZA


3

INTERNASIONAL RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433

HARIAN VOKAL

LINTAS Dua Mobil Kedubes Israel Diserang Bom YERUSALEM (VOKAL)- Dua bom ancam mobil yang digunakan oleh Kedutaan Besar Israel di India dan Georgia. Israel langsung menuduh Iran bertanggung jawab atas kejadian yang menyebabkan salah satu bom ini meledak.. Bom pertama meledak di sebuah mobil yang dikendarai oleh istri dari atase pertahanan Israel di India. Beruntung, korban selamat dalam kejadian ini dan menderita luka-luka. Demikian diberitakan The New York Times, Selasa (14/2). Bom tersebut diletakan oleh seorang pria yang menggunakan sepeda motor, saat mobil itu berhenti saat lampu merah. Ledakan juga melukai beberapa orang yang berada di sekitar mobil tersebut. Sementara di Tbilisi, Georgia, bom serupa ditemuykan di sebuah mobil yang biasa digunakan oleh staf lokal Kedutaan Besar Israel. Namun bom itu berhasil di jinakan oleh polisi yang menerima adanya laporan ditemukannya bom. Israel pun langsung menuduh Iran berada di balik serangan bom ini. Wajar bila Israel menuduh Iran berada dibalik serangan, karena sebelumnya Israel pun dicurigai sebagai otak pembunuhan lima ahli nuklir Iran selama satu tahun terakhir. Tewasnya seorang ahli nuklir Iran bulan lalu, membuat Negeri Paramullah bersumpah untuk melakukan aksi balas dendam. Bila memang benar bahwa Iran berada dalam aksi pengeboman, maka mengindikasikan bahwa Iran berani untuk melakukan serangannya di di luar kekuasaan musuhnya. (ok/sad)

Pakistan Buat Pesawat Mata-mata ISLAMABAD (VOKAL) - Kepala Angkatan Udara Pakistan Marsekal Udara Rao Qamar Sulema, Senin (13/2), mengatakan Pakistan sedang membuat pesawat mata-mata sendiri dan akan segera bisa menyiapkan pesawat tanpa pilot itu dilengkapi dengan teknologi rudal, kata media lokal. Berbicara dengan wartawan di Pangkalan Shehbaz di provinsi selatan Sindh, ia mengatakan Pakistan kini sedang membuat pesawat tak berawak (UAV drone) di Kompleks Kedirgantaraan Pakistan di Kota Kamra dekat Islamabad, kata TV Geo. Ditanya apakah pesawat F-16 yang Pakistan baru-baru ini terima dari Amerika Serikat bisa menjatuhkan pesawat tak berawak Amerika, Suleman mengatakan bahwa Angkatan Udara Pakistan tidak menginginkan situasi seperti itu. Media dibawa ke Pangkalan Udara Shehbaz untuk secara resmi mengumumkan pangkalan udara kini di bawah kendali penuh Angkatan Udara Pakistan. Amerika Serikat, yang menggunakan pangkalan udara untuk serangan pesawat tak berawak di Afghanistan dan mungkin di Pakistan, diperintahkan untuk mengosongkan pangkalan itu oleh Pakistan pascaserangan 26 November NATO terhadap pos-pos Pakistan, yang telah menewaskan 24 tentara. (kc/sad)

Jet Tempur AU Sri Lanka Jatuh COTABATO (VOKAL)-Satu kapal laut yang membawa sedikitnya 45 penumpang terbalik di Filipina selatan. Direktur Kepolisian Daerah Caraga, Inspektur Kepala Reynaldo Rafal, Selasa (14/2), mengatakan kapal M/B BenJun menuju kota Pulau Basilisa di Provinsi Kepulauan Dinagat, setelah meninggalkan pelabuhan Kota Surigao sekitar pukul 03.00 waktu setempat. Kapal itu terbalik setelah terhempas gelombang besar ketika mencapai Pulau Hikdop. Pasukan penjaga pantai Filipina telah meluncurkan operasi pencarian danpenyelamatan terhadap penumpang yang hilang. Semua penumpang belum teridentifikasi. Gelombang besar sedang terjadi di perairan itu. (ant/sad)

Penanggung Jawab/Redaktur: SAADUDDIN

INT

TIM gegana kepolisian Thailand memeriksa lokasi ledakan di Bangkok, Thailand, Selasa (14/2). Tiga ledakan kecil terjadi di Bangkok dan mengakibatkan seorang warga negara asing yang diduga dari Iran terluka .

Bangkok Diguncang Tiga Ledakan BANGKOK (VOKAL)- Tiga ledakanmengguncang kota Bangkok, Thailand, hari ini. Ledakan ini melukai seorang warga asing asal Iran yang dicurigai membawa peledak tersebut. "Terjadi tiga ledakan, tapi tidak ada korban tewas," ujar petinggi polisi setempat, Mayor Jenderal Wichai Sungprapai kepada AFP, Selasa (14/2). Ketiga ledakan terjadi di tempat terpisah. Ledakan pertama terjadi di wilayah yang ramai turis di Bangkok bagian timur. Usai ledakan, seorang pria yang merupakan warga negara Timur Tengah terlihat tergeletak dan luka parah. Kaki pria tersebut robek aki-

bat salah satu ledakan yang terjadi di pinggir jalanan ramai. Diduga, pria ini merupakan si pembawa granat yang kemudian meledak di wilayah tersebut. Pasca kejadian, si pria asing dibawa ke Rumah Sakit Chulalongkorn di Bangkok dan menjalani perawatan medis. Polisi menyebut, pria asing tersebut berkebangsaan Iran dari kartu identitas yang ditemukan. "Identitas negara Iran ditemu-

kan bersama dengan pria yang terluka tersebut, jadi nampaknya dia merupakan warga negara Iran," tutur Wakil Kepala Polisi Metropolitan Bangkok, Mayor Jenderal Pisit Pisuthisak salam sambungan telepon. Sedangkan ledakan kedua dan ketiga terjadi di sebuah rumah dan jalanan yang masih dekat dengan lokasi ledakan pertama. Ketiga ledakan terjadi di wilayah yang jauh dari pusat kota. Salah seorang dokter di rumah sakit setempat menuturkan, tiga warga Thailand ikut menjadi korban luka akibat ledakan ini. Namun, semuanya hanya menderita luka ringan. (bbc/rts/dtc/sad)

Jepang dan California Digoyang Gempa TOKYO (VOKAL)- Gempa bumi kuat kembali menguncang Jepang dan California Utara, Selasa (14/2). Namun tak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan menyusul gempa tersebut. Belum ada laporan korban maupun kerusakan akibat gempa. Badan Survei Geologi AS menyatakan, pusat gempa berada sekitar 166 kilometer sebelah timur laut Tokyo. Gempa dengan kedalaman 10 kilometer itu menyebabkan gedung-gedung sempat bergoyang. Sementara badan meteorologi Jepang seperti dilansir AFP, Selasa (14/2) menyatakan, gempa tersebut berlokasi di lepas pantai prefektur Ibaraki, sebelah selatan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi yang mengalami kerusakan setelah gempa dan tsunami

dahsyat pada Maret 2011 lalu. Dilaporkan tidak ada kerusakan di PLTN tersebut akibat gempa hari ini. Hal itu disampaikan operator PLTN Fukushima Daiichi, Tokyo Electric Power Co. (TEPCO) yang menyatakan bahwa PLTN tersebut tetap stabil. Sebelumnya pada Maret 2011, gempa 9 SR menimbulkan tsunami dahsyat yang menewaskan lebih dari 19 ribu orang di Jepang. Bencana itu melumpuhkan sistem pendingin PLTN Fukushima hingga menyebabkan kebocoran di sejumlah reaktor nuklirnya. Setelah itu, gempagempa susulan kerap terjadi di wilayah tersebut. Gempa bumi juga menggoyang wilayah California utara, Amerika Serikat. Tak ada laporan korban maupun kerusakan akibat gempa yang berkekuatan 5,6 SR itu.

Pusat gempa berlokasi di sekitar 10 kilometer dari Kota Weitchpec, tidak jauh dari perbatasan dengan negara bagian Oregon, AS. Gempa terjadi di kedalaman 33 kilometer. Demikian disampaikan badan Survei Geologi AS seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (14/2). "Kami merasakannya (gempa). Tak ada kerusakan, tak ada yang luka-luka di seluruh kota dan tak ada peringatan tsunami," kata seorang pejabat di kantor kepolisian Humboldt County di Eureka. Gempa bumi kerap terjadi di California, sebagian besar dipicu oleh aktivitas di sepanjang patahan San Andreas yang melewati sebagian besar negara bagian tersebut. California merupakan negara bagian yang paling padat penduduk di AS.(bbc/rts/bbs/sad)

Rusia Bangun Sistem Pertahanan Rudal RUSIA (VOKAL)- Rusia bangun sistem pertahanan rudal di wilayah perbatasan. Angkatan bersenjata Rusia akan menempatkan rudal jelajah S-400 dalam sistem pertahanan rudal tersebut. Panglima Angkatan Udara Rusia, Alexander Zelin mengatakan bahwa tahun ini Rusia akan menempatkan beberapa unit sistem pertahanan udara S400 Triumf di dekat perbatasan. "Angkatan bersenjata Rusia akan menerima beberapa unit pertahanan rudal jelajah S-400 Triumf tahun ini. Saat ini mereka akan dibangun di wilayah perbatasan untuk menjaga Rusia," ungkap Zelin seperti dikutip dalam Ria novosti Selasa (14/2). Saat ini Rusia memiliki dua buah rudal jelajah yang mam-

pu melindungi wilayah udara Moskow dari berbagai serangan. Namun Zelin tidak memberitahukan lokasi spesifik di mana sistem pertahanan ini akan di bangun, yang jelas beberapa di antara rudal tersebut akan diletakan di sekitar wilayah Kaliningrad. Pembangunan ini bertujuan untuk merespon pembangunan sistem pertahanan yang akan dibangun di negara Eropa. S-400 (SA-21 Growler) merupakan rudal jelajah Rusia yang dirancang oleh Almaz Central Design Bereau. Rudal jelajah ini merupakan bentuk modifikasi dari rudal S-300. Sistem persenjataan ini hanya digunakan oleh Rusia. Kemampuan rudal dua kali lebih kuat daripada rudal MIM-104 Patriot milik Amerika Serikat (AS). (sn/bbs/sad)

INT

SEBUAH rudal Rusia bersiap untuk di lepaskan.

Perwajahan: ERIST


4

RABU

HARIAN VOKAL

TAJUK

Oleh

M

arkas besar (Mabes) Kepolisian Re publik Indonesia (Polri) telah men geluarkan perintah penyelidikan kasus pembangunan Pondok Pesantren Al Zaytun di Desa Pergam, Kecamatan Rupat Selatan, Kabupaten Bengkalis, yang dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis sebesar Rp100 miliar lebih, pada masa Syamsurizal menjabat Bupati Bengkalis. Mabes Polri juga mengusut sumbangan Pemerintah Kabupaten Bengkalis pada masa kepemimpinan Syamsurizal kepada ke Yayasan Al Zaytun, milik Panji Gumilang, di Indramayu, Jawa Barat, sebesar Rp30 miliar, namun Panji Gumilang mengaku hanya menerima Rp10 miliar. Untuk menyelediki kasus tersebut empat penyidik khusus Tipikor Bareskim Mabes Polri telah ditugaskan ke Pekanbaru dan Bengkalis sejak Senin (12/2) kemarin. Seandainya Polri bersungguh-sungguh mengusut kasus ini sehingga berhasil menemukan bukti-bukti praktik korupsi, maka ada kemungkinan para mantan anggota DPRD Bengkalis dan mantan pejabat tinggi Bengkalis, termasuk mantan Bupati Bengkalis Syamsurizal akan ikut terjerat. Namun mengingat, bahwa berbagai kasus korupsi dana APBD Bengkalis yang diusut penegak hukum sebelum ini, tersangkanya terpangkas atau tidak menyentuh pejabat yang posisinya jauh lebih tinggi, maka kita pantas meragukan Syamsurizal bakal terjerat. Contohnya, kasus pengadaan genset oleh Pemkab Bengkalis dengan anggaran puluhan miliar rupiah, tersangkanya hanya berhenti pada pejabat rendahan. Bahkan parahnya lagi, banyak kasus dugaan korupsi dana proyek ABPD Bengkalis pada dua periode (10 tahun) kepemimpinan Syamsurizal tidak diusut sama sekali, di antaranya: proyek pembangunan jembatan Selat Morong, proyek pembangunan Pelabuhan Selat Baru, pembangunan terminal bus antar kota antar provinsi di Duri, proyek Mess Pemda Bengkalis di Banten dan proyek RPC. Sehingga tidak mengherankan bila banyak yang menilai bahwa Syamsurizal sangat 'sakti'. Kalau tidak 'sakti', mana mungkin hingga kini dia masih bisa selamat dari jeratan hukum atas berbagai kasus dugaan korupsi APBD Bengkalis selama 10 tahun kepemimpinannya. Sementara sejumlah kepala daerah dan mantan kepala daerah lainnya di Riau, sudah ditetapkan sebagai tersangka, bahkan ada yang sudah menjalani hukuman penjara akibat kasus korupsi. Padahal, jumlah korupsinya jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan berbagai kasus dugaan korupsi yang terjadi di Bengkalis. Kenapa bisa, karena mereka kurang 'sakti', sehingga hanya mampu menunda-nunda dijadikan tersangka dan ditahan, namun tidak bisa lepas sama sekali dari jeratan hukum. Kembali kepada 'kesaktian' Syamsurizal. Kalau Mabes Polri benar-benar serius mengusut dugaan korupsi kasus Al Zaytun, maka ini merupakan ujian kembali terhadap 'kesaktian' Syamsurizal. Bisa jadi Syamsurizal kembali selamat akibat 'kesaktiannya' yang mandraguna tersebut. Kalau ternyata nantinya terjerat, berarti 'kesaktiannya' mulai melemah. Tapi kita yakin, bila penegak hukum benar-benar serius mengusut kasus dugaan korupsi, tidak akan ada pejabat, apa lagi mantan pejabat yang 'sakti'.**

Gugun El Guyanie

’’PERUBAHAN pasal-pasal dalam UUD 1945 melalui amendemen 2002, dinilai menjadi penyebab bangsa kurang mempunyai kemerdekaan, berdaulat, dan kurang memperoleh keadilan serta kemakmuran.’’ (Suara Merdeka, 31/01/12). Itulah kesimpulan yang disampaikan para tokoh dalam acara Pekan Konstitusi beberapa hari lalu. Konklusi itu menarik untuk dicermati, tentunya setelah sekian lama orang tidak memperdebatkan persoalan amendemen konstitusi. Sebagaimana kita ketahui, perubahan atau yang sering dikenal dengan amendemen konstitusi, merupakan pencapaian terpenting dalam sejarah politik ketatanegaraan Indonesia. Hal itu mengingat sejak Dekrit Presiden 5 Juli 1959 menyatakan kembali ke UUD 1945, konstitusi dianggap final dan sakral, sehingga haram disentuh, apalagi diubah. Walaupun sebenarnya kebutuhan untuk menyempurnakan UUD 1945 sebagai undang-undang dasar kilat, mutlak diperlukan jika ingin membangun negara yang demokratis. Artinya bahwa, amendemen konstitusi melalui empat tahapan tahun 19992002, bisa disebut tidak memuaskan, namun juga tidak bisa disebut gagal. Dalam bahasanya Mahfud MD, argumen itu tidak bisa dijadikan

alasan untuk kembali kepada UUD 1945 yang lama. Dalam teori konstitusi, perubahan konstitusi sangat dimungkinkan, dengan catatan tidak semudah mengubah undang-undang biasa. Ekonomi Kerakyatan Maksudnya, konstitusi bukanlah kitab suci yang sakral melainkan resultante keadaan politik, ekonomi, sosial dan budaya, serta perubahannya memerlukan prosedur yang berat. Kembali pada kesimpulan Pekan Konstitusi itu, yang paling menonjol dipersoalkan adalah perubahan Pasal 33 yang berbicara perekonomian nasional. Benarkah setelah terjadi amendemen, perekonomian nasional dikuasai pihak asing, sehingga kedaulatan ekonomi kerakyatan hancur? Mari kita menengok sejarah amendemen Pasal 33.

Dalam bukunya Manifesto Ekonomi Kerakyatan (20099: 122), Revrisond Baswir mencatat bahwa upaya amendemen pasal tersebut semula dimaksudkan untuk mengganti Pasal 33 secara keseluruhan. Persiapan ke arah itu telah dilakukan oleh MPR dengan menggali masukan dari berbagai kalangan, termasuk dari para pejabat pemerintah, Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), dan dari berbagai perguruan tinggi. Tetapi melalui perdebatan yang sengit, terutama sebagai akibat dari aksi protes yang dilakukan oleh Mubyarto, Ayat 1, 2, dan 3, berhasil dipertahankan. Walaupun demikian, kalimat penting yang berbunyi ’’Bangun perusahaan yang sesuai dengan itu adalah koperasi’’, yang terdapat dalam Penjelasan Pasal 33 UUD 1945, turut menguap bersama hilangnya penjelasan tersebut. Berbicara Pasal 33 UUD 1945 sebelum perubahan berarti berbicara soal kedaulatan ekonomi atau demokrasi ekonomi. Maka ketika berbicara kedaulatan ekonomi untuk rakyat, tidak bisa dilepaskan dari peran Bung Hatta. Persinggungan Bung Hatta dengan ekonomi kerakyatan setidak-tidaknya berlangsung sejak 1922, yakni tahun pertama ia

- Baru diresmikan, baut jembatan Siak III sudah berkarat + Jangan-jangan itu baut rongsokan... - Gubri tak tahu menahu soal dana rapat Rp6,7 M + Kura-kura dalam perahu, pura-pura tidak tahu...

Oleh

H Sumaryoto

KURSI panas Ketua KPK Abraham Samad kini bertambah panas ketika beberapa petinggi partai berkuasa ditetapkan menjadi tersangka. Abraham bahkan bak duduk di atas bara. Selain intervensi dan tekanan eksternal, dia juga harus menghadapi resistensi internal. Kecuali itu, ekspektasi publik terhadapnya yang begitu tinggi kian menambah panas kursinya. Intervensi dan tekanan eksternal bisa datang dari partai yang kadernya berurusan dengan KPK.

Surat Pembaca

Cappucino Cincau Jl Paus Penyebab Macet

H Yusrizal Koto Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab Tun Akhyar

Wakil Pemimpin Redaksi Yurnaldi

Reistensi internal datang dari kolega, sesama pimpinan KPK. Lihat saja, ketika mengumumkan status Angelina Sondakh sebagai tersangka, Abraham hanya ditemani Kabag Pemberitaan Priharsa Nugraha. Saat mengumumkan Miranda S Goeltom sebagai tersangka kasus cek perjalanan, dia pun tampil solo. Ke mana empat pemimpin KPK lainnya? Dua dari lima pemimpin KPK disebut-sebut tidak setuju dengan penetapan Angie sebagai tersangka. Hal ini disinyalir terkait den-

gan proses pemilihan pemimpin KPK di DPR. Diduga ada politik etis atau politik balas budi sehingga hubungan pemimpin KPK itu dengan fraksi di DPR pun ibarat relasi patron-klien. Kini, setelah menetapkan M Nazaruddin dan kemudian Angie sebagai tersangka kasus wisma atlet SEA Games 2011, Abraham ditantang menetapkan Anas Urbaningrum, yang namanya kerap disebut dalam persidangan Nazar, sebagai tersangka. Bahkan bukan hanya Anas, melainkan juga mereka yang oleh LSI disebut Pandawa Lima (sejatinya istilah ini tidak pas mengingat Pandawa menyimbol-

Pemimpin Perusahaan Hj. Bety Marlina

Wkl Pemimpin Perusahaan

Bahkan industri kretek yang menghidupi jutaan petani tembakau, jutaan buruh pabrik, diserang dengan isu-isu kesehatan melalui lembaga-lembaga internasional. Negara tak hadir untuk melindungi, tetapi justru ikut ambil bagian menjadi agen asing untuk menghancurkan ekonomi kerakyatan. Memang ada benarnya; jika amendemen konstitusi menjadi pintu masuk hancurnya kedaulatan ekonomi kerakyatan, jika tidak menyerap aspirasi dan cita-cita politik rakyat, namun tunduk kepada kepentingan asing dalam meloloskan agenda ekonomi neoliberal. Dalam bahasanya Jimly Asshiddiqie, kita mempunyai konstitusi, tetapi sesungguhnya kita tidak menganut paham konstitusionalisme, yakni paham yang menganut prinsip pembatasan kekuasaan dan perlindungan hak asasi manusia. Di manakah perlindungan terhadap hak ekonomi rakyat yang katanya berdaulat? (**)

kan kebaikan), dan dua di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka. Beranikah Abraham? Dalam berbagai kesempatan, Abraham menyatakan bahwa penegakan hukum bukan masalah berani atau tidak melainkan soal alat bukti. Sepanjang cukup alat bukti, sesuai prinsip equality before the law, siapa pun bisa ditetapkan sebagai tersangka. Alat bukti? Hanya penyidik yang tahu. Apakah ada jaminan penyidik KPK bekerja profesional, objektif, dan independen sehingga bisa menemukan alat bukti itu? Ingat, sejumlah penyidik KPK berasal dari kejaksaan dan kepolisian yang selama ini, maaf, dikenal belum bersih dan sering tidak independen. Mestinya KPK juga mengedepankan logika dan akal sehat, dua hal yang tak pernah bisa disembunyikan. Tiga Kasus Besar Dari sisi legal formal, boleh saja Abraham mendalihkan pada alat bukti. Tapi bukankah alat bukti bisa dicari, dan bila sudah ditemukan bisa saja dimunculkan atau sebaliknya disembunyikan, bergantung niat penyidik? Sejumlah kasus yang menyeret nama petinggi partai, baik dalam BAP maupun keterangan terdakwa di persidangan, banyak yang justru ditenggelamkan KPK dengan melawan logika dan akal sehat. Dalihnya satu: alat bukti! Begitu pun dalam kasus Bank Century, di mana rapat paripurna DPR 3 Maret 2011 memutuskan kebijakan bail out Rp6,7 triliun melanggar hukum. Mengapa setelah hampir setahun kasus ini dilaporkan, KPK tak kunjung menetapkan tersangka?

Apakah Abraham dan pemimpin KPK lainnya takut diBaharuddin Lopa-kan atau diAntasari Azhar-kan? Kita tidak tahu. Dalam kasus Wisma Atlet, misalnya, bukankah pemimpin tertinggi di partai berkuasa mempersilakan siapa pun yang diduga terlibat, diusut tuntas? Bahkan KPK didesak mempercepat penanganan kasus ini karena bila berlarut-larut akan merongrong citra partai itu menghadapi Pemilu 2014. Kini, keputusan ada di tangan Abraham. Apakah kursi panas yang ia duduki itu bisa didinginkan dengan menuntaskan kasuskasus yang sementara ini bolehlah kita jadikan test case, yakni cek perjalanan, Century, dan wisma atlet? Kita sepakat KPK bekerja berdasarkan alat bukti, juga logika dan akal sehat sehingga tidak bisa dihambat atau didorong oleh kepentingan politik mana pun. Abraham yang saat fit and proper test di Komisi III DPR berjanji pulang kampung bila dalam tempo setahun tidak behasil memimpin KPK, tak perlu mulukmuluk. Cukup tiga kasus itu yang jadi indikator keberhasilannya memimpin. Bila tak berhasil, selain akan dipermalukan karena telanjur berjanji, harapan rakyat yang terlalu tinggi terhadapnya bisa membakar Abraham bersama kursinya. Kursi panas itu juga bisa membakar Anas, bahkan Partai Demokrat, bila penanganan kasus wisma atlet berlarut-larut sampai mendekati Pemilu 2014. (**)

yang parkir lebih banyak, ditambah menumpuknya kendaraan bermotor konsumen yang mengantre Cappucino Cincau.Pada jam-jam sibuk seperti jam pulang kerja atau sekolah saat sore hari, kemacetan makin parah. Kemacetan yang ditimbulkan tentu saja mengganggu pengguna jalan lainnya. Bagi mereka yang terjebak di tengah kemacetan seperti itu tak urung jadi emosional dan memicu pertengkaran. Mohon perhatian pihak terkait untuk menertibkannya.

OCTAVIANUS S JL MUJAIR,PEKANBARU

Selembar Kertas Bernama Izin

S

uatu malam saya diajak seorang teman kesebuah tempat hiburan mala berkelas di Pekanbaru. Tempat hiburan ini menjadi berkelas karena diklaim sebagai bagian dari fasilitas di hotel berbintang. Kalau hotelnya saja sudah berbintang, tentu tempat hiburan ini juga naik bintang alias menjadi tempat hiburan sesuai kelas hotel. Sekitar pukul 21. 00 Wib kami masuk dan berbaur dengan para pengunjung lainnya. Suasananya memang menghanyutkan. Berbagai mode pakaian ditemukan di tempat itu. Umumnya mereka berpakaian minim dan terbuka di sana sini. Ini bukan berarti mereka orang tak punya. Mereka dari golongan berada dan ada juga yang dibawa keadaan ke tempat ini. Tapi, minim dan terbukanya di beberapa tempat pakaian yang dikenakan lebih kepada memperlihatkan bentuk tubuh yang ujung-ujungnya mengundang syahwat lawan jenis. Malam semakin larut, suasana yang

semakin asyk di bawah sinar gemerlap lampu berwarna warni. Semua kemewahan itu dibangun oleh pengelola untuk memanjakan tamunya. Selain makanan ringan seperti kentang goreng, mereka juga memesan berbagai jenis minuman. Mereka berlomba menunjukkan kelas dari minuman yang dipesan. Sementara di sebuah meja bundar di samping saya, sepasang muda mudi asyik dengan goyangtangan danmenggeleng-gelengkan kepala. Sesakali mereka meneguk air mineral dingin yang dipesan. Kata teman saya itu tandanya mereka sudah on alias sudah makan obat pil ekstasi. Mereka merasa bebas karena tempat itu punya izin dan merupakan fasilitas hotel, jadi sangat jarang ada razia. Suasana semakin asyik, ampir semua pengunjung sudah bertingkah seperti sepasang muda mudi Mereka yang geleng-geleng itu telah mengonsumsiekstasi. Menurut teman saya itu, jumlah

Dewan Redaksi: H Yusrizal Koto, Tun Akhyar, Yurnaldi, Hj. Bety Marlina, Gerri Nasri. Ombusdmen: H. Aji Dheri. Asisten Redaktur Pelaksana: Idrus Yamin. Koodinator Liputan: Bakhtaruddin. Redaktur: Delfi Indra, Zukri Subayang, Marzuli Adi, Akmal, Budi Suseno, Fitri Mayani, Ridwan Alkalam, Saaduddin Badra. Reporter: Andika, Doris Hamrawan, Dairul Riyadi, Adek Hernita, Susi Herlina, Ryan Yutri Varios, Santi Silvia, Zulfikri, Indra Jaya, Ibnu Hasan, Devi Surindra. Sekretaris Redaksi: Desi Arsianti, Yanti. Biro Daerah: Dumai: Parno Sali (Kepala), Yusrhel, Vernando, Megy Alfajrin .Pelalawan: Pandapotan Marpaung (Kepala), Giona Puga, Farikhin. Siak: Zulfahmi(Kepala), Soleman. Bengkalis: Andrias (Kepala). Indragiri Hilir: Mulyadi (Kepala), Muhamad Faisal. Indragiri Hulu: Prasetia (Kepala), Obrin B. Rokan Hilir: Asbinsyah Pasaribu (Kepala). Rokan Hulu: Paber Siahaan (Kepala), Maulana Ishaq. Kampar: Apriyaldi (Kepala), Rispondi. Kuantan Singingi: Replizar (Kepala). Meranti: Sawaluddin (Kepala) . Jakarta: Syafruddin AL (Kepala), M.E Rosaldi, Surya Irawan.

Redaktur Pelaksana Hasan Basril

berada di Belanda. Dari latar belakang pemikiran itulah, dapat dipahami bila dalam kedudukannya sebagai seseorang yang turut mempersiapkan dan menyusun UUD 1945, Hatta berusaha sekuat tenaga untuk memasukkan gagasan besar ekonomi kerakyatan sebagai dasar penyelenggaraan perekonomian Indonesia. Namun apa boleh buat, jika perjuangan tersebut mendapatkan pengkhianatan dari orde kekuasaan yang satu ke orde berikutnya. Kita merdeka hendak lepas dari imperialisme dan kolonialisme, tetapi justru masuk perangkap agenda ekonomi neoliberal dan pasar bebas yang makin membikin rakyat jauh dari citacita merdeka. Hari ini rakyat sudah kehilangan lahan pertaniannya, diusir dari gubuknya sendiri. Skema pertanian yang diciptakan negara dengan didikte oleh pemodal asing; pupuk tanpa subsidi, kelangkaan bibit, dan beras impor. Penghancuran industri nasional dan komoditas dalam negeri seperti keretek, beras, gula, garam, berjalan sangat sistemik. Sungguh ironi di negeri yang kaya raya gemah ripah loh jinawi tata tentrem kerta raharja, terjadi impor beras, impor gula, impor garam dan sebagainya.

Penulis staf peneliti dari Pusat Kajian Konstitusi Fakultas Hukum UGM Yogyakarta

Uji Keberanian Abraham

P ojok Sindir

Pemimpin Umum

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

Kedaulatan di Dalam Konstitusi

'Kesaktian' Syamsurizal Kembali Diuji

Semenjak hadirnya kedai yang menjajakan sejenis minuman yaitu Cappucino Cincau di Jl Paus (sebelum persimpangan Jl Paus dan Jl Bandeng), jalan di sekitarnya sering macet. Kemacetan disebabkan mobil konsumen Cappucino Cincau yang parkir di sana.Tak usah banyak-banyak, begitu ada satu mobil parkir maka kemacetan segera dimulai. Lebar Jl Paus yang tak seberapa seketika menyempit akibat parkir mobil tersebut sehingga arus lalu lintas tersendat. Ada petugas parkir di sana namun tak banyak membantu. Kemacetan makin menjadi manakala jumlah mobil konsumen

OPINI

Perwajahan/Pracetak: Pepen Prengky (Kepala), Erist, Andixer, Iskandar Zulkarnain, Abda Wiza, Rinto Armiko, Zulqifli, Sartana (Desain Iklan), Alib Destiyono (Grafis).

tempat hiburan sejenis melimpah di kota ini. Mulai kelas kaki lima bau kamput, sampai kelas berbintang tersaji di Kota Bertuah ini. Mulai yang memiliki izin sampai yang bodong juga ada. Lokasinya menyebar, mulai di pusat kota, sampai pinggiran. Menenjamurnya tempat hiburan malam konon tidak terlepas dari upaya pemerintah meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor ini. Hanya saja, semangat ini tak diimbangi dengan pengawasan. Sepertinya Pemerintah kota hanya sekedar menggelontorkan izin tanpa mengawasi tempat yang diberi izin. Bukan rahasia lagi setiap tempat hiburan selalu melanggar jam operasional, pengunjungnya para pelajar, sering menjadi tempat transaksi obatobat terlarang. Namun, sampai saat ini belum ada yang ditindak, kecuali himbauan agar menaati izin yang dikantongi. Padahal, suatusaatbisasajaperkembangantem-

Penulis Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan

Kolom Kami

BAKHTARUDDIN Korlip Harian Vokal pat hiburan malam menjadi momok yang menakutkan bagi keluarga yang tetap berpegang pada moral dan agama sebagaimana kita takut terhadap virus HIV yang belum ada obatnya. Kita tentu akan gamang melihat perkembangan dan pergaulan anak-anak mereka. Padahal, awal dari kekhawatiran ini hanya selembar kertas bertuliskan izin.

Iklan: Harmen Fadly (Manager), Fetri Septian (Koordinator Pekanbaru), Edriwan (Koordinator Dumai-Duri), Dewi Susanti (Adm. Iklan). Produksi: Feri Irawan, Prima Aldino, Hendra P, Marco MW, Suheri S, Suardi CS, Rudi A, Ilham M, Roy F, Alimi Wahid, Surya Darma. Sirkulasi: Nasruddin Syahri (Manager), Zul Iman (Koordinator Luar Kota), Irwansyah (Koordinator Dalam Kota), Herianto. Keuangan : Gusnety. Umum: Mufzi Boy. TI: Sudarmawan (Kepala), Bayu. Penasihat Hukum: Syamsul Rakan Chaniago SH,MH, Rudy P Tampubolon SH, Drs Mishar MSi, Zainal Abidin SH, Hasrizal. Litbang: Febry Sy. Alamat Redaksi: Jalan Durian No.16F Telp 0761 - 863466 Kota Pekanbaru. Kantor Dumai: Gedung YUBE Grup Jalan Cempedak No. 88 Dumai Telp 0765 - 439013. Percetakan: Jalan Palas Mekar Umban Sari No.9A Rumbai-Pekanbaru. Penerbit/Percetakan: PT. INTI VOKAL MEDIA. Tarif Iklan:Bisnis/Produk Rp9.000/ mm kolom (BW) Rp15.000/mm kolom(FC); Sosial/Duka Cita/Ucapan Selamat : Rp8.000/ mm kolom (BW) Rp10.000/mm kolom (FC); Iklan Baris : Rp15.000/baris (minimal 3 baris).

Redaksi Harian Pagi Vokal menerima tulisan, artikel, dari pembaca yang berisi usulan, saran dan kritikan yang membangun. Redaksi tidak memuat tulisan yang berisi hasutan, fitnah dan mengandung unsur SARA. Kirimkan tulisan anda melalui email: harianvokal@gmail.com atau antarkan langsung ke Kantor Redaksi Harian Pagi Vokal Jalan Durian No.16F Pekanbaru dan Gedung YUBE GROUP Jalan Cempedak No 88 Dumai.

Gerri Nasri Penanggung Jawab/Redaktur:BUDI SUSENO

Perwajahan: ERIST


5

EDUKASI RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS Publikasi Karya Ilmiah

Komisi 8 DPR Diminta Panggil Mendikbud JAKARTA(VOKAL)-Anggota Komisi X DPR Rohmani, mengatakan, pihaknya terus didorong masyarakat untuk memanggil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) soal surat edaran Dirjen Dikti tentang publikasi karya ilmiah untuk kenaikan pangkat dosen dan publikasi karya ilmiah untuk syarat kelulusan mahasiswa S-1, S-2 dan S-3. Permintaan memanggil Mendikbud tersebut untuk mempertanyakan soal surat edaran Dikti. Banyak pihak dari masyarakat kampus yang berpandangan bahwa kebijakan tersebut tidak tepat waktunya. “Saya sudah dihubungi teman-teman dari kampus, baik dosen, mahasiswa, maupun pengelola kampus. Mereka mendesak Komisi X DPR memanggil menteri untuk mempertanyakan hal tersebut,” kata Rohmani dalam surat elektronikanya, Selasa (14/2) siang. Rohmani mengemukakan, wajar bila ada permintaan dari masyarakat kampus untuk memanggil Mendikbud soal tersebut. Bagaimana pun, mereka adalah stakeholder pendidikan yang memahami persoalan faktual di perguruan tinggi. (kpc/may)

ETTE Jembatani PT dengan Calon Mahasiswa JAKARTA(VOKAL)-Education and Training Expo (ETTE) 2012, digelar di Assembly Hall Jakarta Convention Center (JCC) untuk memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa mengenal perguruan tinggi dan program-program studinya di Indonesia. ETTE akan menghadirkan 150 perguruan tinggi untuk menyosialisasikan program-program pendidikan, sekaligus membuka pendaftaran langsung. Kegiatan dihelat pada 16-19 Februari mendatang. Ketua Penyelenggara ETTE 2012 Moh Sukur Sakka, menjelaskan, kegiatan ini digelar untuk mempermudah pelajar kelas XII SMA/SMK/MA dan lulusan diploma, S-1, S-2 serta para profesional mendapatkan informasi pendidikan tinggi, program training dan kursus. “Mereka juga dapat dengan mudah memilah dan memilih institusi pendidikan yang sesuai dengan minat dan kemampuannya,” kata Sukur dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/2). Mengusung tema ‘Pendidikan Berkualitas Menciptakan Kader Bangsa Berkarakter, Cerdas dan Terampil’, ETTE 2012 juga akan diisi dengan berbagai kegiatan selain pameran. Misalnya, talkshow tentang program-program pendidikan, pentas seni, performance art, demo, video contest, ABBA sing along serta dance competition. Selama empat hari penyelenggaraan, panitia akan menyediakan bus untuk para siswa dari sedikitnya 250 SMA/SMK/MA di Jabodetabek. Dengan begitu, mereka akan mudah mendatangi lokasi pameran. (ozc/may)

Pelajar Indonesia Berprestasi di Singapura JAKARTA(VOKAL)-Pelajar Indonesia mempersembahkan satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu dalam kompetisi Matematika yang digagas Raffless Institution, sebuah sekolah terpandang di Singapura pada 6-11 Februari. Indonesia yang mengirim tiga pelajar SMP dan SMA mampu menyabet penghargaan. Kompetisi Matematika tingkat SMP dan SMA yang bernama Raffles Invitational Mathematics Olympiad (RIMO) 2012 ini, baru pertama kali digelar. Peserta yang ikut sebanyak 100 pelajar yang terdiri dari 25 tim, dari delapan negara yakni Australia, China, Hongkong, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan Taiwan. Pelajar Indonesia yang mengharumkan nama bangsa adalah Kevin Christian (SMP Ipeka Tomang) meraih medali emas, Christa Lorenzia Soesanto (SMA St Laurensia, Banten) mendapat medali perak dan Christopher Wirawan (SMA Tunas Muda Jakarta) meraih medali perak. Surya Wijaya, pendamping Tim Indonesia, Selasa (14/2), mengatakan, kompetisi dilaksanakan dua hari. Peserta menjalani ujian uraian yang terdiri dari lima soal selama 4,5 jam. Selain itu, peserta mengerjakan 25 soal uraian singkat selama 3 jam. “Medali emas didominasi China dan Singapura,” kata Surya. (kpc/may)

HARIAN VOKAL

Rektor Unas: Publikasi Karya Ilmiah Harus Ada Insentif JAKARTA(VOKAL)-Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dirjen Dikti Kemendikbud) yang menjadikan publikasi karya ilmiah sebagai salah satu prasyarat kelulusan mahasiswa (S-1, S-2, S-3), terus menuai tanggapan. Rektor Universitas Nasional (Unas) El Amry Bermawi Putera, mengatakan, sampai hari ini pihaknya belum menerima surat edaran tersebut. “Ya, tapi itu kan Namun demikiawalnya hanya unan, berdasarkan intuk menampung formasi yang diuntulisan dosen, buduh melalui interkan untuk mahanet, ia mendukung siswa,” ujarnya. ketentuan tersebut Untuk itu, kata dengan catatan dia, demi menganadanya insentif letisipasi ledakan bih dari Kemendikjumlah makalah bud. Ia mengungyang harus dipubkapkan, diwajiblikasi dalam jurnal kannya mahasiswa mempublikasikan EL AMRY BERMAWI PUTERA ilmiah, perlu ada perhatian lebih damakalah dalam jurnal ilmiah, akan berdampak ri pemerintah. Ia menjelaskan, baik bagi pembangunan sema- setiap tahunnya, Unas melulusngat dan produktivitas maha- kan sekitar 800 sampai 1000 masiswa dalam membaca, menulis hasiswa (S-1). Dengan jumlah sebanyak itu, diperlu space lebih dan melakukan penelitian. Akan tetapi, menurutnya, untuk menampung seluruh mawaktu yang diberikan Kemen- kalah mahasiswa dalam jumlah dikbud dirasa sangat tergesa. tersebut. “Jurnal online yang disiapkan Mengingat aturan tersebut berlaku untuk mahasiswa lulusan pemerintah belum jelas definisinya. Mestinya, ada bantuan setelah Agustus 2012. “Kami belum menerima surat agar kita (perguruan tinggi) bisa edaran itu. Kami setuju, namun menciptakan jurnal ilmiah (cedengan catatan,” kata El Amry tak) atau pun fasilitas untuk kepada Kompas.com di Jakarta, mendukung jurnal online,” ungkapnya. Selasa (14/2/2012). Selain itu, dirinya juga meDia menjelaskan, sampai saat ini Unas telah memiliki bebera- ngaku perlu waktu lebih dalam pa jurnal ilmiah, baik yang dike- masa transisi ini. Sampai hari lola universitas maupun fakul- ini, Unas belum melakukan sotas. Bahkan, ada satu jurnal il- sialisasi terkait aturan itu kepamiah yang dikelola oleh Unas, da para mahasiswanya. Padahal, yaitu Jurnal Ilmu Budaya, yang dalam surat edaran itu tertulis telah terbit sejak 1970-an secara bahwa aturan tersebut berlaku untuk mahasiswa lulusan setekonsisten.

INTERNET

SEORANG mahasiswa tengah mengerjakan tugas kuliahnya.

lah Agustus 2012. “Seperti terburu-buru. Saya rasa, Unas belum siap dan rasanya berat mengetahui ada mahasiswa yang kelulusannya tertunda hanya karena belum mempublikasi makalah,” pungkasnya. Seperti diberitakan, pada 27 Januari 2012 lalu Dirjen Dikti mengeluarkan surat edaran yang mengatur diwajibkannya seluruh mahasiswa untuk membuat makalah dan diterbitkan dalam jurnal ilmiah. Dalam surat tersebut juga diatur mahasiswa S-1 mempublikasikan makalahnya dalam jurnal ilmiah (universitas, fakultas, dan jurnal online), jenjang S-2 melalui jurnal nasional (diutamakan yang

Sekolah di Luar Negeri

Jangan Lupakan Pendidikan Lokal JAKARTA(VOKAL)-Jumlah pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri terbilang cukup banyak. Namun, sebagian masyarakat mungkin masih mempertanyakan apa manfaat atau alasan menempuh pendidikan di luar negeri, jika ternyata di Tanah Air tersedia perguruan tinggi dengan kualitas baik. Dalam seminar bertajuk “Why Sould Indonesia Invest in International Education?”, Presiden dan CEO Institute of International Education (IIE) Allan E Goodman, mengungkapkan, pendidikan internasional bermanfaat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di suatu negara. “Mengenyam pendidikan di luar negeri akan mendatangkan banyak manfaat. Baik bagi pribadi maupun kedua negara,” ujar Allan di Hotel JW Marriot, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (14/2). Dosen di George University ini, menjelaskan, sedikitnya ada tiga manfaat utama pendidikan internasional. Pertama, pendidikan internasional menjadi ajang memperkaya pengetahuan un-

“Ketika belajar di Amerika, para mahasiswa dapat mengerti etos kerja dan kedisiplinan yang diterapkan oleh warga Amerika. Misalnya, mengapa warga Amerika harus bangun bagi atau kenapa mereka harus bekerja keras.” ALLAN E GOODMAN Presiden dan CEO Institute of International Education

tuk meningkatkan kualitas. Tidak hanya edukasi, para pelajar dapat mempelajari budaya di negara lain yang tentu sangat berbeda dengan negara asalnya. Kedua, tidak sebatas mengenal, tinggal bersama orang-orang baru dengan kebudayaan berbeda, akan mengasah para pelajar untuk memahami dan mengerti budaya yang berkembang di negara tersebut. “Ketika belajar di Amerika, para mahasiswa dapat mengerti etos kerja dan kedisiplinan yang diterapkan oleh warga Amerika. Misalnya, mengapa

warga Amerika harus bangun bagi atau kenapa mereka harus bekerja keras,” kata Allan. Terakhir, para pelajar yang berkesempatan menikmati pendidikan internasional dapat berbagi ilmu ketika kembali ke negara asal dan menerapkan halhal positif yang mereka peroleh. Pembicara lainnya, Ketua Dewan Pembina IIEF sekaligus Komisaris Utama PT Samudera Indonesia Dipl Ing Shanti L Poesposoetjipto, menyebutkan, pendidikan internasional memang memiliki manfaat yang sangat besar. Meski demikian, pendidikan lokal juga perlu terus dikembangkan. “Dengan adanya pendidikan internasional bukan berarti harus melupakan pendidikan lokal. Para pelajar harus mampu menyeimbangkan keduanya,” kata Shanti. Seminar yang dimoderatori penulis novel best seller Negeri 5 Menara dan alumni Beasiswa Fullbright Ahmad Fuadi itu juga menghadirkan serta Kepala Pusat Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan Perencana Bappenas Yahya R Hidayat sebagai pembicara. (ozc/may)

terakreditasi Dikti), dan S-3 di jurnal internasional. Surat edaran ini berlaku untuk lulusan setelah Agustus 2012. Masak tidak bisa Sementara itu, Menteri Pendidikan Muhammad Nuh, menyatakan kewajiban publikasi ilmiah sebagai syarat kelulusan S1, S2, dan S3 efektif berlaku per Agustus 2012. Meski kebijakan itu menuai kritik bertubi, Nuh bersikukuh hal itu tetap harus dijalankan. Oleh karena itu pula Kemendikbud tengah gencar mengampanyekan maksud baik dari kebijakan tersebut. “Maksud kebijakan itu untuk menumbuhkan budaya akademik. S1 itu kuliah empat ta-

hun loh. Masak nulis saja tidak bisa?” kata Nuh di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (14/2). Nuh menekankan, kewajiban publikasi ilmiah bagi S1 perlu untuk memicu peningkatan kualitas akademis. “Coba bayangkan, kalau dia menulis tapi tidak berkualitas. Itu kan sarjana, bukan lulusan SMA,” ujar Nuh. Ia menjelaskan, perguruan tinggi yang merasa tidak mampu merealisasikan kebijakan itu bisa mengajukan permintaan bantuan kepada Kementerian Pendidikan. Nuh mengatakan, kementerian pasti bersedia membantu. “Tapi kalau tidak mau, lain lagi,” ucapnya. (kpc, vnc/may)

Kecurangan SNMPTN Jalur Undangan tak Bisa Dipantau JAKARTA(VOKAL)-Panitia Lokal Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (Panlok SNMPTN), mengaku tidak bisa memantau kemungkinan adanya kecurangan dalam SNMPTN jalur undangan. Hal itu dikatakan Ketua Panlok 30 wilayah I DKI Jakarta Mohammad Matsna, di sela-sela sosialisasi SNMPTN jalur undangan, Selasa (14/2), di Gedung Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Ia mengungkapkan, sampai saat ini Panlok belum menelusuri kemungkinan adanya praktik kecurangan dalam SNMPTN jalur undangan 2012. Matsna mengakui, Panlok menyerahkan persoalan itu kepada panitia pusat dan menilai praktik kecurangan sebagai masalah moralitas. “Soal kemungkinan curang itu tidak bisa kita pantau. Artinya, kalau sekolah merekayasa, itu di luar kemampuan kami. Itu moralitas sekolah saja, apakah rela meluluskan anak yang sebenarnya tidak lulus,” kata Matsna. Menurutnya, praktik kecurangan dalam jalur undangan bisa saja terjadi. Salah-satu alasan yang memungkinkan ter-

jadinya praktik curang adalah sekolah yang ingin mempertahankan pencapaian di tahun sebelumnya. “Ini hanya masalah moral, kita menilai yang riil saja, rapor yang ditandatangani kepala sekolah dan dilaporkan kepada kami,” ungkapnya. Selain itu, ia juga menguraikan tugas pokok Panlok. Ia menjelaskan, dalam jalur undangan, Panlok hanya bertugas menyosialisasikan, mengurus pendaftaran dan pelaksanaan. Di luar itu, Panlok juga bertugas mendistribusikan soal dan menentukan sekolah mana yang akan digunakan pada saat SNMPTN jalur ujian tertulis. “Kami menerima saja. Panlok tidak menentukan seorang siswa diterima atau tidak di jalur undangan, karena semuanya dikembalikan kepada PTN bersangkutan,” pungkasnya. Seperti diberitakan, pendaftaran SNMPTN Jalur Undangan telah dilaksanakan pada 1 sampai 8 Februari 2012 lalu. Sedangkan untuk hasilnya akan diumumkan pada 28 mei sampai 13 juni 2012 mendatang. (kpc/may)

OZC

Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI

Perwajahan: ANDIXER


6

EKONOMI

RABU 15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

HARIAN VOKAL

r Picu Maraknya Kecelakaan

Harga TBS Umur Tanaman

Lama (Rp/Kg)

Baru (Rp/Kg)

3Tahun 4Tahun 5Tahun 6Tahun 7Tahun 8Tahun 9Tahun >=10 Thn

1.172.61 1.310,36 1.402,56 1.442,99 1.498,31 1.544,97 1.587,89 1.638,94

1.164,49 1.301,26 1.392,32 1.432,99 1.487,92 1.534,25 1.587,89 1.627,58 Sumber : Disbun Riau

KURS Mata Uang USD AUD EUR HKD JPY KRW MYR SGD

Jual 9,068.00 9,722.71 12,001.50 1,169.23 11,685.57 8.08 2,996.20 7,220.32

Pungli Transportasi Capai Rp25 Triliun/Tahun JAKARTA (VOKAL) - Himpunan Pengusaha Indonesia (Hipmi) Research Center mencatat nilai pungutan liar (pungli) transportasi darat setiap tahunnya lebih dari Rp25 triliun. Bahkan praktik pungli ini secara tak langsung mempengaruhi beban pengusaha transportasi seperti bus sehingga mengurangi biaya perawatan armada mereka yang ujung-ujungnya ikut andil dalam maraknya kecelakaan angkutan darat. Sekretaris Jenderal BPP Hip-

Beli 8,978.00 9,621.72 11,878.79 1,157.56 11,563.63 7.99 2,963.53 7,145.81

mi Harry Warganegara Harun mengatakan pungli itu mulai dari pungli administrasi kendaraan sampai pungli yang dikenakan kepada sopir di tengah jalan. Hal ini yang memberatkan pengusaha angkutan dan sopir. Akibatnya lebih dari 25% pendapatan perusahaan angkutan hanya digelon-

torkan buat pelaku pungli. "Yang luput dari pengamatan adalah pungli yang sudah kronis kepada pengusaha transportasi utamanya usaha angkutan darat. Pungli ini mulai dilakukan oleh aparat, preman, hingga ormas," kata Harry dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/2) Ia mengatakan Hipmi sangat prihatin dengan maraknya kecelakaan transportasi darat utamanya bus akhir-akhir ini. Apalagi masalah pungli yang melilit pengusaha transportasi diduga

HargaSawitdiRiauNaik

PEKANBARU (VOKAL) -Harga komoditas andalan Provinsi Riau, kelapa sawit kembali menguat di Provinsi Riau. Padahal pada awal Februari 2012 kemarin terus melemah yang diduga akibat dampak kebijakan penolakan produk turunan sawit di Amerika Serikat. Untuk umur 10 tahun ke atas naik sebesar, Rp12,66/kg dibandingkan periode sebelumnya yang hanya berkutat di angka Rp11.36/kg. Berdasarkan data Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Kamis lalu, harga tandan buah segar (TBS) sawit rata-rata mengalami penurunan Rp45,55 per kilogram (kg). 'Harga TBS pekan ini, tanggal 12-21 Februari, untuk tanaman sawit berumur 10 tahun ke atas adalah Rp12,66/kg,'' ungkap Ir Rina Rosdiana MM, Sekretaris Tim penetapan harga TBS kelapa sawit, di Kantor Dinas Perkebunan Riau (Disbun) Pekanbaru, Selasa (14/2). (hrc/bos) RIDWAN

GENERAL Manager PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Branch Office Pekanbaru, Suyatno Rifat menyampaikan informasi pelaksanaan Garuda Indonesia Travel Fair 2012, Selasa (14/2).

r Belum Punya APBD

185 Kabupaten/Kota Tak Bisa Cairkan Anggaran ANTARA

tan. Bahkan, pengusaha mengeluhkan tumpang-tindihnya peraturan daerah terkait retribusi di berbagai daerah. "Contohnya, ada bus yang lewat Bekasi kena pungutan. Lewat Cirebon kena juga. Bayangkan kalau bus itu lewati 10 daerah," papar Harry. Untuk itu, Hipmi berharap agar pemerintah pusat serius memberantas pungli ini. "Jangan panas-panas tahi ayam. Pas ada kecelakaan ada komitmen. Begitu tenang, hilang komitmennya," katanya. (dtc/bos)

Garuda Indonesia Gelar Travel Fair 2012

Sumber : Bank Indonesia

INDUSTRI PASAR MODAL-Seorang pengunjung melintas di depan layar pergerakan saham milik Mandiri Sekuritas di Jakarta, Selasa (14/2). Sejumlah pengamat ekonomi memperkirakan masuknya Indonesia ke dalam peringkat layak investasi (invesment grade) akan berdampak pada meningkatnya industri pasar modal yang nantinya mampu mendorong percepatan pembangunan infrastruktur.

ikut andil. Harry memaparkan, anggotanya kerap mengeluhkan soal pungli ini. Pasalnya, pihak yang paling merasakan dampaknya adalah sopir dan keselamatan penumpang. "Hal inilah yang ikut berkontribusi pada banyak kecelakaan dimana-mana. Sebab faktor pemeliharaan kendaraan dan kesejahteraan sopir menjadi taruhanya," tegas Harry. Selain pungli, maraknya restribusi di daerah juga menguras pendapatan perusahaan angku-

JAKARTA (VOKAL) - Kementerian Keuangan menyatakan masih banyak daerah yang belum bisa mencairkan anggaran karena belum punya APBD. Dari 524 kabupaten/kota, sebanyak 339 kabupaten/kota sudah mempunyai APBD, sedangnya sisanya 185 belum. "Per Februari ini dari 524 APBD yang 339 sudah disahkan, 185 belum," ujar Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawaty dalam jumpa pers di Kantor Kemenkeu, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Selasa (14/2).

Adapun APBD yang belum disahkan ini tersebar di berbagai provinsi, antara lain Nangroe Aceh Darussalam (NAD) ada 12 APBD, Sumatera Utara 21 APBD, Riau 9 APBD, Lampung 8 APBD, Jawa Barat 15 APBD, Jawa Tengah 11 APBD, Jawa Timur 8 APBD, NTT 12 APBD, Papua 23 APBD dan Papua Barat ada 8 APBD yang belum disahkan. Anny menyatakan keterlambatan pengesahan APBD ini akan berimplikasi pada lambatnya pencairan anggaran belanja untuk daerah.

"Ini harus segera diselesaikan harusnya Januari sudah bisa jalan ini berimplikasi disbursemen belanja daerah. Ini menjadi hal yang harus kita jaga," jelasnya. Untuk itu, lanjut Anny, pihak Ditjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu telah mengirimkan surat kepada daerah-daerah yang belum mengesahkan APBDnya. "Dirjen perimbangan sudah kirim surat untuk segera menyelesaikan pembahasannya," pungkasnya. (dtc/bos)

PEKANBARU (VOKAL) - Garuda Indonesia untuk pertama kalinya menggelar Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) di Pekanbaru. Gelaran GATF Tahun 2012 yang dilaksanakan 24 hingga 26 Februari di Atrium Kampar Mall SKA ini merupakan salah satu bentuk komitmen Garuda Indonesia untuk senantiasa meningkatkan sektor pariwisata Indonesia dan Riau khususnya. "Pada acara nantinya pengunjung diberikan kemudahan bagi masyarakat Riau untuk mendapatkan tiket maupun paket perjalanan wisata domestik dan internasional yang menarik dengan harga terjangkau," ujar General Manager PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Branch Office Pekanbaru, Suyatno Rifat kepada wartawan, di Pekanbaru, Selasa (14/2). Pelaksanaan GATF tahun ini merupakan keempat kalinya, dan Pekanbaru terpilih menjadi kota kedua setelah Bandung pada pelaksanaan road show GATF 2012 di 15 kota besar di Indonesia. Penyelenggaraan GAFT Pekanbaru 2012 ini juga bertepatan dengan penambahan frekuensi penerbangan Pekanbaru-Jakarta-Pekanbaru menjadi 6 kali setiap hari. Terpenting sekali mengongsong kesiapan sarana transportasi pada pesta PON XVIII/ 2012 serta Islamic Solidarity Games 2013. GATF 2012 ini ujar Suyatno, merupakan salah satu event nasional terbesar yang akan diikuti oleh 10 travel agent di Pekanba-

ru, yakni Sanel, Grand Hawaii, Indoraya, Anata, Blessing, Musyafir, Prima Riau Holiday, TX, PDA Tigi Maya dan Grand Anoa. Dalam program ini Garuda Indonesia menjalin kerjasama dengan BNI sebagai bank partner, di mana melalui kerjasma ini akan memberikan kesempatan bagi para pengguna jasa Garuda Indonesia dan pemegang kartu debit dan kredit BNI untuk mewujudkan impian berwisata ke dalam dan luar negeri dengan harga yang sangat menarik. "Selama GATF berlangsung, pengunjung akan diberikan berbagai penawaran menarik antara lain diskon tiket domestik hingga 15 persen dan tiket internasional hingga 20 persen dengan fasilitas cicilan BNI dengan bunga 0 persen (3 bulan) dan 0,8 persen (6, 9 dan 12 bulan). Termasuk juga program cash back USD 25 untuk setiap 100 transaksi pertama sebesar minimal Rp1 juta, khusus pemegang kartu kredit BNI Titanium dan Platinum," jelas Suyatno. Selain itu, tambahnya, pengunjung juga akan disuguhkan 'Crazy Offer', yaitu penawaran tiket surprise dengan diskon hingga 70 persen untuk rute domestik, setiap hari pukul 10.0011.00 WIB dan pukul 20.30-21.30. Pengunjung juga akan berkesempatan mendapatkan doorprize tiket rute domestik dan internasional, voucher hotel dan berbagai hadiah menarik lainnya yang akan diundi setiap harinya selama 3 hari pameran. (rid)

Andika

LAPAU BERJALAN- LAPAU atau kedai berjalan seperti ini banyak dijumpai di Kota Pekanbaru. Kelebihan kedai berjalan, ia bisa dibawa ke mana saja. Foto yang diambil Minggu (5/2), seorang konsumen sedang belanja di kedai berjalan di dekat Masjid Agung An-Nur Pekanbaru.

Penanggung jawab/redaktur: BUDI SUSENO

Perwajahan: ABDAWIZA


7

SAMBUNGAN RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433

HARIAN VOKAL

Thamsir .....................................................................................Sambungan Hal 1 SEBAGAI tahanan kota,” tuturnya seraya buru-buru memapah kliennya itu masuk ke dalam mobil Xenia BM 1067 JE warna hitam yang sudah menunggu hingga pemeriksaan usai pukul 19.30 WIB tadi malam. Thamsir yang juga Wakil Ketua DPRD Riau ini, kemarin, memang datang memenuhi panggilan Kejati Riau dalam kondisi sakit dan pengacaranya memohon agar Wakil Ketua DPRD Riau itu tidak ditahan. Thamsir datang ke kantor Kejati Riau sekitar pukul 13.00 WIB. Thamsir dibawa ke Kejati dari RS Awal Bros menggunakan kursi roda. Saat tiba di Kejati, kondisi Thamsir terlihat memprihatinkan. Ke luar dari mobil Xenia BM 1067 JE warna hitam, Thamsir langsung dipapah menggunakan kursi roda. Di tangan kiri Thamsir terpasang infus. Menurut penasehat hukumnya, Achmad Zahri, kliennya masih dalam perawatan jalan RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Melihat kondisi kliennya yang dalam keadaan sakit, Achmad telah menyiapkan surat permohonan agar tidak ditahan. Sebagai jaminannya adalah istri dan anaknya serta uang sebesar Rp500 juta. Tapi penyidik tak yakin begitu saja. Untuk lebih memastikan kondisi kesehatan Thamsir, penyidik langsung melakukan perbandingan hasil dokter

RSCM Jakarta dengan pemeriksaan dr Yeni dari RSUD Arifin Achmad yang jasanya dipakai Kejati. Dari keterangan dr Yeni, diketahui tersangka memang harus mendapat perawatan intensif dengan pengawasan dokter karena kondisi sakit diabetes dan darah tinggi Thamsir belum sembuh. Berdasarkan keterangan itulah, tim penyidik membuat kesepakatan dan pukul 19.30 wib permohonan pihak tersangka Thamsir tidak ditahan Kejati dikabulkan dan diizinkan menjadi tahanan kota. Kajati Riau Babul Khoir sebelumnya menyatakan, ditahan atau tidaknya Thamsir Rachman tergantung hasil pemeriksaan dokter yang jasanya dipakai Kejati Riau. “Dokter yang lebih tahu apakah dia betulbetul sakit atau pura-pura sakit,” kata Babul Khoir saat menjenguk pemeriksaan Thamsir di ruang tim penyidik Kejati. Salah seorang JPU Kejati Riau Arkan mengatakan, pemberian izin tersebut berdasarkan beberapa pertimbangan, di antaranya Thamsir dalam keadaan sakit. Kedua, penasehat hukum Thamsir mengajukan permohonanan kliennya tidak ditahan. Namun demikian, kata Arkan, dalam waktu dekat berkas tersangka akan dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Pekanbaru. Saat ini administrasi

dan dokumen pelimpahan kasus Thamsir sedang disiapkan. "Dalam waktu dekat berkas akan dilimpahkan ke pengadilan. JPU ada enam orang, terdiri dari jaksa Kejari Inhu dan Kejati," ungkap Arkan. Pada penyerahan tahap II kemarin, Thamsir baru keluar pukul 19.30 WIB dan tidak mau memberi komentar kepada wartawan. Thamsir terlihat berusaha tegar. Sebab dalam kasus korupsi APBD Inhu 20042009 ini, Thamsir merupakan tersangka ke-39. Sementara 38 tersangka lainnya sudah menjalani hukuman penjara. "Mohon doakan saya ya," kata Thamsir sambil menebar senyum pucat dan melambaikan tangan kepada puluhan wartawan yang menunggunya sejak siang hari. Kajati Babul Khoir sendiri, membantah pihaknya dianggap lamban menindaklanjuti penyelidikan kasus Thamsir Rachman. Menurut dia, pemanggilan yang sekarang ini (kemarin, red) merupakan yang kelima kalinya. Jadi dipastikan tidak ada lagi ‘kompromi' lagi. Ditahan atau tidaknya Thamsir, tergantung pemeriksaan hari ini. (kemarin, red). Pada pemanggilan tahap II, penyidik Kejari Inhu menyerahkan berkas BAP, barang bukti dan tersangka kepada JPU Kejati Riau. Selanjutnya berkas dan tersangka serta barang bukti itu akan dilimpahkan ke

Pengadilan Tipikor Pekanbaru untuk disidangkan nantinya. Sementara pada pemeriksaan tahap I lalu, Thamsir telah melakukan penyelesaian hakhak sesuai ketentuan UU Nomor 116 KUHAP. Meski tidak didampingi pengacara, pemeriksaan tetap dilaksanakan untuk dituangkan dalam BAP. Satu minggu kemudian, penyidik mengirimkan surat pemanggilan tahap dua, tapi tersangka tak pernah datang memenuhi panggilan dengan alasan sakit. Sampai pemanggilan kelima hari kemarin, baru dipenuhi Thamsir Rahman. Selain Thamsir, ada dua lagi kader Partai Demokrat Riau yang juga tersandung kasus korupsi APBD. Mereka adalah mantan anggota DPRD Inhu Bukhori, yang saat ini jadi pengurus di Partai Demokrat Inhu. Sebelumnya, Bukhori sempat menjadi Ketua DPC Partai Demokrat di Kabupaten Indragiri Hulu. Terakhir, kader Demokrat yang terjerat kasus hukum adalah Tengku Azuwir, anggota DPRD Riau dari daerah pemilihan Rohul. "Seharusnya, dengan adanya permasalahan hukum seperti ini, Dewan Kehormatan Demokrat mengambil tindakan. Jangan dibiarkan saja. Karena ini bisa jadi preseden buruk bagi partai," kata Koordinator Divisi dan Kaderisasi Diklat DPD Partai Demokrat Riau, Roni Riansyah. (vnc,rus)

Canda .........................................................................................Sambungan Hal 1 GURAUAN. "Bisa pak. Coba Pak Gub belajar kepada tokoh yang pernah jadi pemimpin tiga kali." Entah sangat paham dengan siapa yang dimaksud teman itu, Gubri pun menjawabnya dengan tawa berderai, "Ha.. ha.. ha...iya...saya ingat itu." Sebelum muncul wacana tiga periode itu, Gubri di 'round table' kami memaparkan bagaimana pesatnya pembangunan Riau saat ini. Ditunjuknya Riau menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII pada September 2012 serta pesta olahraga internasional negara-negara Islam (Islamic Solidarity Games/ISG) pada tahun 2013 diungkapkan Gubri ikut mendongkrak pertumbuhan ekonomi Riau. Buktinya, cerita Gubri, saat ini semakin banyak pihak luar yang antusias untuk berinvestasi atau menanamkan modalnya di berbagai sektor di Riau, baik perkebunan, pertambangan dan sektor lainnya. Semua itu tentu karena Riau memiliki potensi dan prospek yang cerah menjadi pusat perekonomian Sumatra dan kawasan Asia Tenggara. Gubri yang duduk satu meja dengan saya dan beberapa

pengurus SPS Riau lainnya, juga bercerita soal visi dan konsep pembangunan Riau yang sudah dijalankannya sejak awal dipercaya memimpin daerah ini 9 tahun silam. Intinya, hingga periode kedua menjadi Gubernur dan akan berakhir tahun depan, ia sudah jalankan visi dan konsep pembangunan Riau tersebut. "Hasilnya sudah terlihat dengan pesatnya perkembangan Riau saat ini. Sebenarnya tinggal sedikit lagi untuk mencapai hasil pembangunan yang ideal dan sesuai harapan kita semua. Nah...kalau saja ada kesempatan ketiga kalinya, saya ingin menuntaskannya," kata Gubri sambil tersenyum. Saya lihat sejumlah rekan SPS yang lain menyambut pemaparan dan guyonan Gubri tersebut dengan senyum. Sementara saya sendiri lebih banyak diam dan mencoba untuk lebih mendalami apa sebenarnya yang baru saja disampaikan dalam bentuk setengah curhat oleh Gubri kepada kami. Berhari-hari tentang hasrat Gubernur Rusli Zainal menjabat tiga periode sempat menjadi pemikiran saya. Sekalipun yang saya ketahui UU Pemer-

intahan Daerah (Pemda), tepatnya pada pasal 58 ayat (huruf o), secara tegas melarang orang yang telah menjabat Gubernur dua kali, menjadi Gubernur untuk ketiga kalinya. Meski beda Provinsi sekali pun. Soal menjabat tiga periode itu sebenarnya tak hanya keinginan seorang Rusli Zainal saja, sekalipun disampaikan dalam bentuk bercanda. Jauh sebelumnya, HB Palidudu, dua tahun silam, juga pernah melontarkan keinginan menjadi Gubernur Sulteng untuk periode ketiga. Ia bahkan sempat memohon untuk dilakukan yudical review terhadap Undang-Undang No 32 tahun 2004 Pasal 18 ayat 4 yang mengatur tentang batasan kepala daerah hanya 2 periode. Di Tanah Papua, tepatnya di Provinsi Papua, saat ini juga tengah heboh soal kengototan seorang Barnabas Suebu untuk maju sebagai cagub periode 2011-2016 atau periode ketiganya setelah sebelum menjadi Gubernur Papua periode 1988-1993 dan 20062011. Alhasil, Pilgub Papua ikut tertunda-tunda hingga tahun 2012 ini karena kuatnya tarikmenarik kepentingan. Selain Palidudu dan Barna-

bas, (mantan) Gubernur Gorontolo Fadel Muhammad, setelah menjabat dua periode, juga sempat ingin maju mencalonkan diri jadi Gubernur DKI Jaya, meski kemudian Fadel membatalkan hasratnya itu. Berkaca kepada Pilgub Sulteng, Gorontalo maupun Papua tersebut, tentu kita berharap apa yang dilontarkan Gubri Rusli Zainal itu cuma sebatas canda saja, apalagi hal itu dilontarkan saat minum kopi pagi. Karena memang faktanya, belum ada satupun Gubernur yang bisa menjabat tiga periode berturutturut, sekalipun dengan dalih dulunya dipilih melalui DPRD ataupun masih di era Orde Baru. Alangkah lebih elegannya bila fokus untuk menuntaskan pembangunan yang tengah gencar-gencarnya hingga masa kepemimpinannya berakhir. Apalagi pelaksanaan PON XVIII sudah di depan mata dan menyusul kemudian multiivent berskala internasional, Islamic Solidarity Games (ISG), yang akan dituanrumahi Riau. Jadi, kita anggap saja soal periode ketiga Gubri itu sebagai canda penambah enaknya ngopi pagi. Apalagi coffee morningnya di rumah Gubernur. ***

Kemendagri ..............................................................................Sambungan Hal 1 SANKSI terhadap ormas," jelas Malik di Jakarta, Selasa (14/2). Politisi PKB ini mengatakan, apakah FPI mau dibubarkan atau tidak, itu adalah urusan Kemendagri. Termasuk, apakah FPI layak untuk dibubarkan atau tidak. "Leading sector-nya Kemendagri melalui Kesbangpol," kata Malik. Pembubaran FPI bisa dilakukan dengan mengajukan ke pengadilan untuk proses pembubaran secara resmi. "Usulan di RUU Ormas revisi atas UU Nomor 8 Tahun 1985 tentang Ormas, pembekuan & pembubaran ormas melalui putusan pengadilan," kata anggota Komisi II DPR ini. Jika Kemendagri ingin membubakan FPI, bisa dilakukan dengan cara itu. Kemendagri menjadi penuntut pembubaran ormas ini. "Di RUU Ormas mekanismenya diatur begitu. Kemendagri semacam penuntutnya." Kemendagri sendiri saat ini sedang mengkaji kemungkinan pembekuan FPI. Mendagri Gamawan Fauzi menyatakan, pihaknya sudah mempertim-

bangkan hal itu, mengingat adanya beberapa tindakan kekerasan yang dilakukan anggota FPI. "Dirjen Kesbangpol sedang melakukan kajian, kalau ada bukti-bukti yang kuat kami akan mengambil langkah," kata Gamawan seusai rakor di kantor Kemenkopolhukam, Senin kemarin. Gamawan menilai UU Nomor 8 Tahun 1985 tentang Organisasi Masyarakat perlu direvisi karena tahapan pembubaran ormas yang diatur di dalamnya terlalu panjang. "Selama ini proses pemberian sanksi cukup panjang. Dari teguran, teguran keras, pembekuan, pembubaran, masih bisa dibanding ke MA. Akan dibahas agar bisa lebih sederhana," ujarnya. Aksi Ricuh Sementara itu, aksi damai "Indonesia Tanpa FPI", kemarin, sempat ricuh karena adanya dua orang penyusup. Korban diketahui bernama Bhagavad Sambada, salah seorang koordinator aksi. Kerumunan massa yang berjumlah ratusan itu sempat bubar setelah ada-

nya pemukulan tersebut. Dua pelaku kemudian digiring petugas keamanan untuk masuk ke dalam mobil. Namun hingga kini, identitas para pelaku belum diketahui. Setelah memastikan kondisi keamanan dalam keadaan yang baik, massa kembali berkumpul dan berorasi. Hadir sejumlah tokoh dalam aksi damai tersebut. Di antaranya Hanung Bramantyo beserta istrinya Zaskia Mecca, dan Inayah Wahid, puteri mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Aksi damai "Indonesia Tanpa FPI" di Bundaran HI, Jakarta, kemarin, menuntut pemerintah bertindak tegas terhadap ormas yang melakukan kekerasan. Aksi ini terinspirasi dari ratusan warga Dayak di Kalteng yang menolak kedatangan rombongan FPI saat tiba di Bandara Tjilik Riwut, Palangkaraya, Sabtu (11/2). Warga Dayak menolak FPI membentuk cabang di wilayah tersebut karena dianggap merusak keanekaragaman beragama di Kalimantan. (tci,inc,rus)

Aksi FPI 20 Agustus 2011 Men-sweeping warung makan yang menjual dagangannya siang hari di kawasan Puncak, Bogor. 27 Agustus 2011 Menggeruduk kantor SCTV dan mendesak SCTV membatalkan penayangan film berjudul ? karena film itu dinilai menggambarkan umat Islam itu bengis dan jahat. 28 Agustus 2011 Merusak Daihatsu Luxio di kawasan Senayan karena diduga milik seorang penjual minuman keras. Di Matraman Raya, Cempaka Putih, massa FPI bentrok dengan pemuda. 28 Oktober 2011 Bentrok dengan anggota Polres Metro Bekasi saat unjuk rasa di depan Sekolah Yayasan Mahanaim di Rawa Lumbu, Bekasi. Yayasan itu dinilai telah melakukan pemurtadan agama terhadap warga Bekasi sejak 2008. 12 Januari 2012 FPI dan FUI demo di depan kantor Kemendagri, melempari gedung dengan batu dan telur busuk, memprotes pembatalan Perda Miras oleh Kemendagri. Sumber:Tempo

Dana .........................................................................................Sambungan Hal 1 MENURUT Nuh, total biaya rehabilitasi ruang kelas rusak berat tahun 2012 mencapai Rp15,8 triliun. Dana itu berasal dari sebagian dana kementerian Rp7,8 triliun dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp8 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk merehab 173.344 ruang kelas SD dan SMP negeri maupun swasta yang rusak berat tahun ini. Rehabiliasi meliputi 132.317 kelas SD dan 41.027 kelas SMP. Tahun 2011 lalu, Pusat merehabilitasi 21.500 ruangan SD dan SMP yang rusak berat (SD 18.000 ruang dan SMP 3.500 ruPenanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN

ang) dengan total anggaran Rp1,597 triliun (SD Rp1,275 triliun dan SMP Rp322 miliar). Dari rencana rehabilitasi ruang SD dan SMP sebanyak ini, yang sudah selesai 100 persen tercatat 32,5%, yang tersebar di 1.167 sekolah. Rehabilitasi ruang kelas yang masuk tahun anggaran 2011 akan selesai seluruhnya akhir Maret 2012 ini. Nuh mengatakan pengelolaan dana rehabilitasi itu tidak menggunakan tender, melainkan memakai sistem swakelola, sehingga sekolah-sekolah bisa langsung membelanjakan dana rehabilitasi itu. Kementerian sudah mem-

berikan petunjuk teknis pengelolaan dana rehabilitasi, spesifikasi, dan sistem pelaporannya. Kementerian Pendidikan juga menyiapkan e-monitoring agar setiap sekolah dapat menyampaikan perkembangan rehabilitasi ruang kelas setiap saat. Kementerian sendiri menentukan tiap dua minggu sekali sekolah-sekolah harus menyampaikan laporannya melalui e-monitoring tersebut. "Bisa lewat SMS, bisa juga lewat web atau internet," kata Nuh. Dengan sistem pengawasan yang seperti itu, Nuh menyatakan Kementeriannya dapat

mengetahui perkembangan rehabilitasi, baik dari kondisi fisik lapangan maupun dari sisi berapa pencairan dana yang sudah dilakukan. "Kami menggunakan google dan langsung bisa kami lihat bagaimana kondisi yang ada di lapangan," ujar Nuh. Hadir pada rapat kemarin Mendagri Gamawan Fauzi, Menag Suryadharma Ali, Menpora Andi Malarangeng, Kepala UKP4 Kuntoro Mangkusubroto, Wamenkeu Anny Ratnawati, Wamen Perencanaan Pembangunan Nasional Lukita D. Tuwo, serta para pejabat eselon I dari berbagai kementerian. (tci,vnc,rus)

Wa Ode Seret 2 Legislator Golkar JAKARTA (VOKAL)-Tersangka kasus Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID) Wa Ode Nurhayati, kembali buka-bukaan. Kali ini ia menuding ada kaitan antara dua tersangka kasus yang sama (Fadh A Rafiq dan Haris Andi Surahman, red) dengan dua politikus Partai Golkar; Melkias Marcus Mekeng yang menjabat Ketua Banggar DPR dan Nudirman Munir, bekas Wakil Ketua BK DPR. Wa Ode mengisyaratkan keduanya juga terlibat kasus DPID. "Saudara Fadh ada dari partai yang sama, saudara Haris ada dari partai yang sama, saudara Mekeng ada dari partai yang sama, dan saudara Nudirman ada dari partai yang sama," kata politikus PAN usai diperiksa penyidik KPK, Selasa (14/2). "Coba ditafsirkan sendiri." Wa Ode diperiksa sekitar delapan jam oleh penyidik, berakhir pukul 16.00 WIB. KPK menduga Wa Ode menerima suap Rp6,9 miliar dari Haris dan Fadh. Uang itu disebut milik Fadh yang diberikan Haris kepada Wa Ode melalui stafnya, Sefa Yolanda dan Syarif Achmad. Fadh dan Haris adalah kader Partai

Golkar yang berprofesi sebagai pengusaha. Keduanya disebutsebut terlibat di kasus korupsi DPID 2011. Namun sampai saat ini keduanya belum bisa dikonfirmasi. Pemberian uang tersebut dimaksudkan agar Fadh dan Haris mendapatkan proyek pada tiga kabupaten di Aceh, yaitu Aceh Besar, Pidie Jaya dan Bener Meriah serta Kabupaten Minahasa di Sulut. Deal yang terbangun, Wa Ode Nurhayati akan memperjuangkan daerah itu agar masing-masing mendapatkan alokasi anggaran DPID sebesar Rp40 miliar. Namun pada penetapan daerah penerima, hanya dua kabupaten diakomodir; Aceh Besar sebesar Rp19,8 miliar dan Bener Meriah Rp24,75 miliar. Fadh dan Haris kemudian menagih Wa Ode agar mengembalikan duit itu. Pada program dana penyesuaian infrastruktur di APBN 2011 yang berbiaya Rp7,7 triliun itu, terdapat 298 daerah penerima. Program ini oleh koalisi antikorupsi pernah dilaporkan ke KPK Juni tahun lalu karena terindikasi korupsi. Koalisi melaporkan pemimpin Banggar di De-

wan ikut terlibat dalam program tersebut. Program dana penyesuaian infrastruktur ini diduga menyimpang karena adanya pengurangan 126 daerah penerima dari total 424 daerah usulan. Padahal daerah itu masuk kategori miskin dan layak mendapat bantuan. Pengurangan itu tak mempengaruhi besarnya alokasi anggaran. Wa Ode membantah dirinya berperan memperjuangkan daerah yang diusulkan Haris dan Fadh agar menerima program DPID. Bahkan dia mengatakan dirinya tidak mungkin memuluskan daerah penerima DPID seorang diri. "Logikanya tentu ada pihak lain. Jadi artinya itu tidak benar," kata Wa Ode. Dia juga menemukan adanya rekayasa dari pengungkapan kasusnya itu. Bermula dari keinginan dia membongkar mafia anggaran di Dewan. Dua hari kemudian, Haris dan Fadh melaporkan dirinya ke empat pemimpin Banggar. Bahkan Ketua DPR Marzuki Alie meminta transaksi rekening pribadinya ke PPATK. "Harusnya yang meminta itu adalah penegak hukum," kata Wa Ode. (tci,rus)

Mengakhiri ..............................................Sambungan Hal 1 GARA kalah agregat 0-2, I Rossoneri yang berstatus juara bertahan itu, terpaksa harus angkat koper. Para punggawa senior Milan seperti Massimo Ambrosini, Alessandro Nesta, Clarence Seedorf dan Gennaro Gattuso pastinya masih belum lupa akan kenangan pahit itu. Setelah nyaris empat tahun menyimpan dendam, Milan punya kesempatan untuk mengakhiri kutukan tersebut saat bentrok di leg pertama babak 16 besar Liga Champions di San Siro, Rabu (15/2) atau Kamis (16/2) dinihari WIB. Kali ini, tentu Milan tak ingin kembali dibuat malu di hadapan tifosi setianya. Peluang Milan untuk meraih kemenangan, sepertinya cukup terbuka. Selain membawa modal kemenangan penting atas tuan rumah Udinese (21) di Serie A, akhir pekan kemarin, Milan juga kemungkinan bakal tampil full team. Tiga pemain inti Milan, yakni Alessandro Nesta, Kevin Prince Boateng dan striker Alexandre Pato dikabarkan telah pulih dari cedera dan siap tampil. Zlatan Ibrahimovic juga berada dalam kondisi siap tempur lantaran menjalani skorsing di Serie A. Ini belum termasuk dua striker cadangan, Stephan El Shaarawy dan Maxi Lopez yang mulai menunjukkan kualitasnya saat memimpin Milan mengalahkan Udinese. El Sharaawy dan Lopez mungkin bisa jadi solusi pelatih Massimiliano Allegri jika Ibra tak mampu menunjukkan performa terbaiknya.

Namun, Milan sedikit dipusingkan dengan rekor buruk mereka menghadapi tim-tim asal Inggris. Di tiga musim terakhir, langkah Milan selalu dijegal utusan Inggris (Arsenal di musim 2007-2008, Manchester United di 2009-2010 dan terkini disingkirkan Tottenham Hotspur musim lalu). Sementara di kubu lawan, Arsenal datang dengan kepercayaan diri tinggi. Anak-anak asuh Arsene Wenger ini tengah dalam grafik menanjak menyusul tiga kemenangan dari empat laga terakhir. Akhir pekan kemarin, The Gunners tampil hebat dengan mengalahkan tuan rumah Sunderland 2-1 setelah sebelumnya tertinggal 0-1. Thierry Henry tampaknya akan jadi sosok yang harus diwaspadai pemain Milan, selain mesin gol andalannya Robin van Persie. Bomber pinjaman yang akan menjalani pertandingan terakhirnya ini dipastikan bakal termotivasi untuk memberikan salam perpisahan yang sempurna buat klub yang telah membesarkan namanya. Memang di laga nanti, Henry kemungkinan besar hanya akan bertindak sebagai cameo (pemeran pembantu). Wenger kemungkinan lebih memilih pemain bertenaga seperti Theo Walcott dan Alex Oxlade Chamberlain untuk membantu kiner-

ja Van Persie di lini depan. Menilik catatan sejarah pertemuan kedua tim, Milan dan Arsenal sudah tiga kali bentrok. Arsenal berada di posisi lebih menguntungkan dengan raihan satu kemenangan dan dua lainnya imbang. "Saya masih merasakan bahwa itu malam yang hebat," ujar Arsene Wenger, pelatih Arsenal. "Kami setia dengan pola permainan kami dan bermain tanpa kompleksitas. Saya bahkan ingat Milan mengatakan bahwa tim yang lebih baik telah memenangi laga. Jadi, mari menyimpan pertandingan itu di dalam ingatan dan mengulangi performa yang sama," tukasnya. Pria berjuluk The Professor itu juga menargetkan timnya mencetak gol tandang. "Kami akan mencoba untuk mencetak gol. Sistem memberi keuntungan bagi tim yang menunjukkan keberaniannya di luar kandang," ucap Wenger. Thierry Henry juga mendukung apa yang ditargetkan Wenger. Namun ia juga mengingatkan, mencetak gol di San Siro bukan perkara mudah. Penting juga bagi timnya untuk tidak kebobolan. "Yang kami inginkan adalah momentum (dari pertandingan melawan Sunderland), mencoba meraih kemenangan dan juga clean sheet," tukasnya. (bbc,okz,sad)

Catatan Tiga Pertemuan Terakhir Laga Persahabatan (31/07/2010)

: Arsenal 1 – 1 Milan

Liga Champions (05/03/2008)

: Milan

Liga Champions (21/02/2008)

: Arsenal 0 – 0 Milan

0 – 2 Arsenal

Jarang ......................................................Sambungan Hal 1 "MENURUT saya, paling penting untuk kesehatan, aura, dan rasa percaya diri," katanya. Perempuan kelahiran 8 Februari ini meski telah memiliki kulit putih dan bersih ini, terkadang masih tidak percaya diri. "Hampir setiap hari. Tapi, kalau kamera sudah menyala, harus dibawa percaya diri." Ia mengatakan, bagi orang yang bekerja di dunia hiburan, kepercayaan diri memegang peranan amat penting. "Mau enggak mau menjadi bagian dari masyarakat. Kalau enggak percaya diri, lama-lama tenggelam," kata Marissa Nasution tersenyum. Marissa Nasution adalah selebritas yang selalu tampil luar biasa di setiap kesempatan. Wajah cantik, tubuh sehat, serta rambut indah terawat

adalah poin yang paling menonjol dalam penampilannya. Bagi Marissa, karena kepribadiannya yang santai dan simple, dia lebih suka rambutnya tergerai apa adanya. Saat santai maupun formal, ia memilih untuk membiarkan rambutnya tergerai dan tampak alami. Marissa punya kiat khusus dalam merawat rambut ikalnya agar tampak sehat. Rambutnya yang bergelombang, jika tidak dirawat dengan benar akan tampak kaku, kering dan tipis. Oleh karena itu ia memilih shampo yang cocok dengan jenis rambut yang dimilikinya. Ia juga menyarankan untuk memilih perawatan rambut yang sepadan dari satu label saja, agar mendapat hasil maksimal. Dalam berdandan, Marissa pun memilih make up yang san-

gat simpel. Warna-warna pilihannya lembut dan memberi efek natural. Nuansa warna pink dan peach adalah warna-warna pilihannya make-up seharihari. Kelembutan dan sisi feminin yang menjadi ciri khasnya pun terpancar karenanya. Namun untuk acara formal, Marissa juga sesekali memakai warna-warna yang lebih berani seperti merah terang untuk warna lipstiknya. Pilihannya ini memancarkan keseksian yang alami dalam dirinya. Dalam berbusana, Marissa lebih sering memilih busana yang feminin dan elegan. Strap mini dress dan high heels menjadi gaya andalannya dalam kesempatan formal. Dan saat santai, T-shirt dan jeans-lah yang jadi andalannya. (tci,rus)

Nasir ................................................Sambungan Hal 1 PANGGILAN KPK sebagai saksi dalam sidang M Nazaruddin, Rabu hari ini. "Insya Allah saya akan hadir. Saya akan kooperatif," ujar Kahfi Siregar, sahabat dan rekan Angie di DPP PD menirukan Angie, Selasa. Sementara Nasir, kemarin, sudah dipanggil dan diperiksa BK DPR. Hasilnya? Nasir, ungkap Ketua BK DPR Muhammad Prakosa, mengaku tak memakai nama Komisi Hu-

kum DPR saat menjenguk saudaranya, Nazaruddin. "Dia datang karena mendengar saudaranya sakit," kata Prakosa di Gedung MPR/DPR. Prakosa menyatakan, kunjungan tersebut sebenarnya wajar. Namun menjadi janggal karena Nasir yang anggota Komisi Hukum dipergoki bersama dengan pengacara. Nasir mengaku hanya bisa datang malam hari karena ada kesibu-

kan, datang sendiri tapi tanpa pengacara. Nasir juga mengaku sudah mengunjungi Nazaruddin beberapa kali. Prakosa berjanji akan memverifikasi pengakuan Nasir ini dengan Wamenkum HAM Denny Indrayana, Kamis besok. Denny sedianya dimintai keterangan Selasa, tapi batal karena Denny berhalangan. Jika diperlukan, pengacara Nazaruddin juga akan diperiksa. (vnc,tci,rus) Perwajahan: RINTO HARMIKO


CMYK

Property

8

HARIAN VOKAL

RABU 15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

K IAT Cermat Membeli Rumah Idaman dengan KPR 1.Jangka Waktu Pengambilan KPR. Di Indonesia saat ini, jangka waktu maksimal KPR yang ditawarkan adalah 15 tahun. Makin panjang jangka waktu kredit, makin besar pula total bunga yang harus dibayarkan. Meskipun demikian, lebih baik jika Anda mengajukan jangka waktu kredit terpanjang supaya cicilan per bulannya kecil. Dengan demikian Anda masih memiliki sisa penghasilan yang bisa digunakan untuk keperluan dan investasi lain. Pengambilan jangka waktu kredit terpanjang juga disarankan mengingat investasi properti (rumah& tanah) nilainya selalu meningkat dari tahun ke tahun. 2. Menentukan Besarnya Kredit & Cicilan. Jika Anda memutuskan untuk mengambil KPR, Anda tentu harus menentukan besarnya KPR yang akan diambil, Anda harus menyiapkan dana uang muka rumah sebesar 30% dari harga rumah, sedangkan yang bisa dipinjam dari bank berupa KPR sebesar 70% dari harga rumah. Penentuan besarnya KPR ini akan mempengaruhi jumlah cicilan per bulan. Sangat disarankan bahwa besaran cicilan KPR -jika digabungkan dengan aneka kredit yang Anda ambil saat ini- tidak lebih dari 30% dari penghasilan Anda. Hal ini penting agar keuangan keluarga tidak tergerus hanya oleh cicilan hutang. 3. Fasilitator Kredit KPR. Melalui bank atau developer? Saat ini developer pun aktif menawarkan KPR yang langsung bisa diurus oleh calon pembeli rumah. Keuntungannya: Tujuannya jelas, menawarkan kepraktisan bagi si calon pembeli rumah. Biasanya developer bekerja sama dengan satu atau beberapa bank untuk menjadi rekanan dari developer tersebut. Kelemahannya: KPR ini hanya bisa digunakan untuk membeli rumah (baru) yang ditawarkan oleh developer yang bersangkutan. Demikian pula biasanya jika mengajukan kredit via developer, Anda harus menggunakan KPR dari bank yang mereka tunjuk sehingga Anda tidak dapat memilih bank lain yang mungkin menawarkan bunga lebih rendah atau lebih familiar dengan Anda. 4. Biaya-Biaya KPR. Meskipun bank meluluskan permohonan KPR Anda, bukan berarti Anda bebas melenggang tanpa uang tunai. Anda masih memerlukan uang tunai dalam jumlah lumayan dalam pengurusan KPR ini, antara lain untuk: 1) Biaya-biaya administrasi dari bank, terdiri atas booking fee, biaya penilaian jaminan, administrsi kredit dan provisi kredit. 2) Biaya Asuransi, antara lain berupa asuransi jiwa untuk meng-cover debitur dan asuransi kebakaran untuk meng-cover rumah yang dijadikan agunan KPR tersebut. 3) Biaya pengikatan kredit secara hukum, terdiri atas biaya Akta Pengakuan Utang dan Perjanjian Kredit, Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT), Akta jual-beli biaya bea balik nama sertifikat, BPHTB dan jasa notaris. 5. Track Record. Jagalah track record pembayaran kredit Anda di bank manapun tetap baik. Catatan pembayaran kredit yang kurang baik di salah satu bank akan bisa dilacak oleh bank Anda dan cukup bisa menjadi alasan ditolaknyapermohonan KPR Anda. Ingatlah bahwa bank bisa melakukan crosscheck antarbank melalui Bank Indonesia, tepatnya melalui fasiliatas Daftar Hitam Nasabah (DHN). (bos) Sumber:www.tipsanda.com

KPR Subsidi FLPP Segera Bergulir JAKARTA (VOKAL) - Pihak Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) yakin perjanjian kerja sama operasi (PKO) program rumah subsidi melalui fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) akan selesai pekan ini.

IBNU HASAN

LAMPU HIAS - Aneka lampu hias bisa dipilih di Global Bangunan Pekanbaru. Harga bergantung pada model dan jenis bahan yang digunakan.

"(Target kuota) itu termasuk yang barang kali pak Menteri masih butuh waktu," paparnya. Seperti diketahui, PKO FLPP 2012 masih saja mandek karena belum adanya kesepakatan bungan antara Kemenpera dengan bank penyalur. Awalnya Djan Faridz ngotot ingin bunga FLPP turun menjadi 5%-6%. Meski pada perkembangannya Djan melunak yaitu bunga FLPP menjadi 7%. Data terakhir terlihat, sepanjang periode 2010-2011 bank telah menyalurkan KPR FLPP sebanyak 120.814 unit senilai Rp 4,05 triliun. Penyaluran KPR FLPP terbanyak di pulau Jawa dengan jumlah 81.375 unit dengan nilai Rp 2,72 triliun. Kemudian disusul Sumatera 19.565 unit senilai Rp 656 miliar, Kalimantan 9.410 unit senilai Rp 313 miliar, Sulawesi 8.235 unit senilai Rp 280,9 miliar, dan Bali Nusatenggara 3.756 unit serta Maluku Papua 473 unit. Dari realisasi FLPP 2010-2011, BTN adalah bank penyaluar dengan jumlah terbesar. Pada KPR konvensional, perseroan berhasil menyelesaikan akad KPR 114.235 unit senilai Rp 3,81 triliun. KPR syariah BTN 6.184 unit senilai Rp 222,32 miliar. Perbankan lainnya tergolong kecil. Ambil contoh Bank Bukopin yang hanya menyalurkan FLPP senilai Rp 7,3 miliar. Kemudian BNI hanya Rp 3,42 miliar. (dtc/bos)

Jenisnya Menyesuaikan Budget Konsumen

Mempercantik Tampilan Rumah dengan Taman Bunga TAMAN selain mampu memberikan kesan asri dan keindahan pada sebuah rumah, kehadiran serta fungsinya sebagai cerminan status sosial pun bisa didapat, asalkan anda menata taman tersebut dengan baik. Namun persoalan menata taman bukanlah perkara yang mudah. Alih-alih ingin mendapatkan sebuah taman yang indah, karena salah menata, tampilan taman anda jadi sangat berantakan. LAPORAN: IBNU HASAN/PEKANBARU Tapi bila anda tidak ingin mengambil resiko, mungkin Kebun Bunga Abad Hijau mampu memberikan solusi untuk menata taman yang sesuai dengan keinginan anda. Karena kebun bunga yang terletak di Jalan Arifin Achmad ini, selain menjual beraneka tanaman hias dan bunga, juga melayani penataan taman. Dra. Hj. Rosmainar selaku pemilik Abad Hijau mengata-

Penanggung Jawab: BUDI SUSENO

Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz sedang merumuskan besaran kuota masing-masing bank penyalur yang melibatkan, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, dan Bank Tabungan Negara (BTN). "Pak Menteri ingin minggu ini sudah selesai. Ia ingin supaya penyerapannya maksimal," kata Deputi Pembiayaan Kementerian Perumahan Rakyat Sri Hartoyo di Jakarta, Selasa (14/2). Ia menambahkan, telah terjadi kesepakatan bunga FLLP antara pemerintah dengan bank panyalur. Yakni berada di level 7%. Djan Faridz hanya merumuskan besaran kuota penyarapan KPR FLPP pada masing-masing perbankan. Apakah masing-masing bank mendapat porsi yang berimbang? Lihat saja hasilnya. Walaupun Djan Faridz beberapa waktu lalu berjanji akan memberi kuota KPR secara berimbang keempat perbankan BUMN. "(Djan Faridz) ia ingin supaya maksimal penyerapannya. Bisa 219.000 tahun ini," paparnya. Dengan porsi dana FLPP 50:50 antara pemerintah dengan perbankan, Sri Hartoyo yakin penyerapan KPR rumah subsidi akan lebih besar. "Dengan porsi turun ini, pasar makin banyak kan. Pak Menteri ingin bank bisa berpartisipasi banyak," ucap Hartoyo.

kan, bahwa kebun bunga miliknya juga menawarkan jasa penataan taman. Tarif yang dikenakan disesuaikan dengan kemampuan si pengguna jasa. “Kami menawarkan beberapa paket Jenis taman. Setiap taman item-item yang digunakan berbeda, disesuaikan dengan temanya. Tapi kalau budget konsumen tidak terlalu banyak, paket tersebut bisa disesuaikan,” terangnya. Ia menjelaskan, setidaknya da 5 jenis taman yang mampu dibuat oleh Abad Hijau miliknya, seperti taman berenda, taman batubatuan asli, taman green asri,

taman khas cemara, tamancentre house dan ta-man se-gilima. Setiap taman memiliki keindahan ROSMAINAR dan keunikan tersendiri. Namun ia mengatakan, bahwa setiap taman tidaklah bisa ditentukan harganya. Sebab harga sangat tergantung pada luas dan komponen-komponen yang digunakan pada pembuatan taman. “Harga masing-masingnya tidak bisa ditentukan, soalnya itu sangat tergantung pada luas dan komponen yang digunakan dalam pembuatan taman,” ucapnya. Begitu pun halnya dengan tren, menurutnya sebuah taman tidaklah bisa ditentukan booming atau tidaknya, karena menurutnya semua sangat

tergantung pada selera masing-masing. “Tidak bisa dikatakan mana yang nge-trend dan mana yang tidak, kan ini bicara masalah selera masingmasing,” kata wanita yang telah menggeluti bidang ini sejak 24 tahun silam.

Sementara itu, untuk urusan tanaman hias pada interior bangunan ia membeberkan beberapa tanaman yang sedang in pada saat ini, seperti Agronema, Palm Comodorea, Palm Kuning, dan beberapa tanaman berdaun lebar lainnya. (**)

IBNU HASAN

SALAH satu contoh taman yang ada di Taman Bunga Abad Hijau.

Perwajahan : ANDIXER


CMYK

Dumai 9 RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

HARIAN VOKAL

Walikota Setuju Dana Aspirasi Dewan Ditiadakan DUMAI(VOKAL)-Walikota Dumai H Kairul Anwar dalam jawaban eksekutif terhadap pandangan fraksi-fraksi yang di DPRD daerah tersebut, menyatakan setuju dana aspirasi dewan ditidakan sebagaimana yang disampaikan Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN) karena tidak sesuai dengan koridor hukum yang berlaku. LAPORAN: MEGY ALFAJRIN / DUMAI "Berkaitan dengan masukan yang disampaikan tentang dana aspirasi sebesar Rp21 miliar yang tidak sesuai dengan koridor hukum, pihak eksekutif sependapat dan oleh karena itu, dalam penyusunan RAPBD Kota Dumai tahun 2012, eksekutif mengacu landasan dasar rencana kerja pemda yang bersumber dari hasil Musrembang (kecamatan, kelurahan di Kota Dumai) serta kebijakan pemerintah dalam pokok-pokok pikiran DPRD Kota Dumai," kata Walikota dalam jawaban eksekutif terhadap pandangan fraksi, Salasa (14/2) kemarin. Dikatakan Walikota, ia memberikan aresiasi terhadap pandangan fraksi terutama Fraksi PAN terhadap masukan dan kritikan atas penyampaian RAPBD tahun 2012 yang belum sepenuhnya mengacu kepada Permendagri nomor 22 tahun 2011, terutama berkaitan dengan jadwal waktu penyampaian KUA PPAS yang dikarenakan berbagai permasalahan masih belum sesuai dengan batas waktu yang telah ditetapka. Selain itu, sambung Walikota, eksekutif menyadari keterlambatan penyampaian KUA PPAS tersebut dapat berdampak kepada proses pembangunan yang akan berjalan. Sesuai apa yang disampaikan Fraksi PAN untuk dapat menyusun RAPBD tahun anggaran yang akan datang bisa dilakukan tepat waktu. ”Itu akan menjadi motivasi bagi pemerintah untuk lebih konsisten dengan tentatif penganggaran sesuai peraturan yang berlaku,” jelas Walikota. Terhadap tanggapan dari pandangan fraksi –fraksi lainnya disebutkan walikota untuk Fraksi Golkar bahwa Pemko Dumai sangat setuju harus ada upaya serius untuk menggali objek– objek baru (eksistensifikasi) maupun memaksimalkan penerimaan dari potensi yang telah ada (intensifikasi) untuk meningkatkan PAD. Serta dalam komposisi penganggaran RAPBD 2012 tetap mengalokasikan penganggaran belanja langsung lebih besar dari belanja tidak langsung (52 persen:48 persen). Dan sependapat bahwa alokasi anggaran untuk mendukung program prioritas, yaitu pembangunan infrastruktur wilayah sebesar Rp137,23 miliar atau 28,89 persen total belanja langsung RAPBD 2012, serta peningkatan kualitas pendidikan dan

kesehatan sebesar Rp96,53 miliar atau 20,32 persen. Sedangkan untuk menanggapi Fraksi Demokrsi Indonesia Perjuangan, Walikota menyatakan bahwa Pemko Dumai sepakat ketidakadilan pemerintah pusat terhadap alokasi APBN untuk Pemko Dumai berdampak kepada pencapaian program prioritas pembangunan yang belum terealisasi secara maksimal. ”Untuk itu, mari bersamasama dengan komponen lainnya kita tetap berusaha mendesak dan mengupayakan alokasi anggaran APBN setiap tahunnya dapat meningkat,” ajak Walikota. Unhtuk tanggapan dari pandangan fraksi Demokrat Plus, Walikota sepakat terhadap program pengetasan kemiskinan merupakan program lintas SKPD yang secara terstruktur dilaksanakan olen Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kota Dumai. Adapun kegiatan yang dilaksanakan dalam penanggulangan kemiskinan tahun 2012 adalah alokasi anggaran raskin, pelayanan kelas III RSUD, rawat jalan gratis, di puskesmas, beasiswa untuk siswa tidak mampu di level SMA sederajat, BLT plus modal usaha, pelatihan kewirausahaan dan lain-lain. Bisa Ditingkatkan Sedangkan untuk jawaban Wako terhadap pandangan Fraksi BKP, dijelaskan bahwa Pemko Dumai sepaham dan sepakat bahwa potensi PAD masih bisa ditingkatkan, terutama melalui optimalisasi penerimaan BPHTB serta telah disiapkannya ranperda yang berkaitan dengan upaya penerimaan daerah.”Pada tahun anggaran 2012, kita tidak menerima lagi alokasi kurang bayar, karena DBH migas, DBH SDA perikanan, DBH pertambangan umum dan lain-lain telah seluruhnya diterima pada tahun anggaran 2011,” tegas Walikota. Untuk menanggapi pandangan fraksi Tuan negri, Pemko Dumai setuju bahwa perencanaan dan penganggaran Pemko Dumai harus mengutamakan kepentingan masyarakat, bermanfaat dan tepat sasaran. ”Kita meraih keberhasilan sebagai peringkat pertama antara kabupaten/Kota se-Indonesia dalam penilaian integeritas pelayanan publik yang dilaksanakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) serta dianugerahi investment award tahun 2011 dari Badan Koordinasi Pelayanan Modal Republik Indonesia," tutup Walikota. (***)

MEGI

WALIKOTA Dumai H Khairul Anwar saat menyerahkan jawaban atas pandangan fraksi-fraksi DPRD kepada pimpinan DPRD H Zainal EFFendi, Selasa (14/2) kemarin.

Mendagri Deadline Pengesahan APBD 17 Februari 2012 DUMAI(VOKAL)-Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemko Dumai dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Dumai hanya punya waktu tiga hari lagi untuk segera mengesahkan APBD Dumai tahun 2012. Hal tersebut setelah melalui tahapan mendengarkan jawaban walikota terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap RAPBD 2012. "Benar, kita sudah konsultasi dengan Kemendagri dan Kemendagri telah memberikan batas waktu kepada TAPD Kota Dumai untuk segera mengesahkan APBD sebelum tanggal 17 Februari mendatang," ucap Ketua TAPD Dumai Said Mustafa kepada Harian Vokal, Selasa (14/ 2) sambil mengatakan konsultasi tersebut dilaksanakan tanggal 10 Februari lalu. Sementara Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Dumai sebelumnya telah menjadwalkan pengesahan APBD 2012 pada 22 Februari mendatang, namun dengan adanya surat dari Kemendagri tersebut, jadwal pengesahan dipercepat dari yang sudah diagendakan Banmus. Said Mustafa menyebutkan surat Pemerintah Pusat melalui Kemendagri telah diterima pada 31 Januari 2012. Isi surat itu memerintahkan peme-

rintah daerah untuk segera mengesahkan APBD 2012. "Surat kementerian itu kita terima 31 Januari lalu. Dalam surat itu juga dicantumkan batas waktu pengesahaan tanggal 31 Januari. Karena waktunya habis, kami lalu berkonsultasi dengan kementerian, tentunya dengan menceritakan kondisi yang saat ini dihadapi Pemko Dumai dan DPRD Dumai, sehingga proses pengesahaan ini terhambat," sebut Said Mustafa. Selain Pemko Dumai, DPRD Dumai juga mengaku menerima surat yang sama. Oleh sebab itu, pimpinan DPRD mengupayakan pengesahan APBD melalui rapat pimpinan akan disahkan pada 17 Februari 2012." Kami mengesanya dengan rentang waktu yang ada. Kami siap maraton, siang malam. Sebenarnya kerja kami sudah ringan, karena proses rasionalisasi program sudah dilakukan komisi dengan satker. Sehingga Banggar nanti tinggal membahas anggarannya saja," ujar Zainal Effendi ditemui di ruang kerjanya. Bukti keseriusan mempercepat pengesahaan itu, terhitung Selasa (14/2) malam mulai pukul 19.00 WIB, Banggar akan memulai pembahasan rancangan APBD 2012. Hal itu disampaikan Zainal Effendi di hadapan forum sidang pari-

purna agenda mendengarkan jawaban Walikota atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD. "Mulai malam ini juga, tepatnya pukul 19.00 WIB, Banggar akan mulai membahas APBD. Sehinga sesuai waktu yang ditentukan APBD

bisa disahkan sesuai jadwal," ujar Zainal sesaat sebelum menutup sidang. Idealnya, sesuai Permendagri No. 22 tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan APBD. Usulan KUA/PPAS APBD 2012 sudah diserahkan

Oktober lalu sehingga APBD 2012 bisa disahkan akhir Desember. "Meskipun kami harus maraton siang malam. Tapi hasil APBD nanti tetap mengakomodir aspirasi masyarakat, ya tidak main-mainlah," tutup Zainal. (egy)

Rekrut Naker Harus Sesuai Perda DUMAI(VOKAL)-Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi Kota Dumai minta kepada seluruh perusahaan yang ada di kota tersebut, agar dalam rekrutmen tenaga kerja harus sesuai peraturan daerah nomor 10/2004 dan tidak bisa ditawar-tawar. Demikian disampaikan Kepala Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Dumai Syamsul Bahri, SH, MSi melalui Kepala Bidang (Kabid) Bursa Kerja MT Parulian Siregar, SE, Selasa (14/2) kemarin. Setiap perusahaan, katanya, yang beroperasi di Kota Dumai harus mematuhi ketentuan rekrut naker di Kota Dumai dengan formasi 70 persen putra tempatan yang dibuktikan dengan kepemilikan KTP Dumai dan 30 persen dari daerah kabupaten dan kota di Provinsi Riau. Setakat ini, perusahaan di kota Dumai masih mematuhi ketentuan tersebut. Bahkan pada awal tahun 2012 perusahaan di Kota Dumai sudah melaporkan data tenaga kerja yang dipekerjakan perusahaan perusahaan tersebut. "Ya, hingga hari ini sudah ada empat perusahaan yang sudah melaporkan data tenaga kerja di perusahaan tersebut,” tegas Parulian Siregar kepada Wartawan di ruang kerjanya. Keempat perusahaan tersebut di antaranya Wilmar Group, SDS dan PT Maridan Sejati Surya Plantion dengan jumlah naker sebanyak 43 orang. “Sesuai data ini, naker yang bekerja di perusahaan ini murni anak tempatan,” ungkapnya. Selain melaporkan data ketenagakerjaan,

agar lebih transparan dalam penerimaan tenaga kerja, Disnakertrans Kota Dumai akan menganalisa rekrutment naker di seluruh perusahaan di Kota Dumai. Bahkan lowongan kerja yang ada di perusahaan harus diumumkan di lokasi perusahaan serta di Kantor Disnakertrans, Jalan Kesehatan Dumai. Pengumuman lowongan kerja tersebut sudah direncanakan agar dilaukan secara online, namun lantaran keterbatasan perangkat di sejumlah perusahaan, akhirnya diumumkan secara manual. Disnakertrans Kota Dumai, kata Parulian membuka diri menerima informasi dari masyarakat maupun perusahaan. Jika misalnya masyarakat ada mengetahui perusahaan melakukan rekrut tenaga kerja tidak sesuai ketentuan, bisa diinformasikan kepada Disnakertrans Dumai. Dari hasil info dan komunikasi dari masyarakat tersebut, Disnakertrans akan menindaklanjutinya ke pihak perusahaan. Jika benar perusahaan tersebut melakukan pelanggaran termasuk dalam rekrut naker pasti diberikan sanksi tegas. Tentu informasi tersebut harus akurat dan objektif. “Kami bisa menindaklanjuti dengan dasar info dari masyarakat,” katanya. Menurut MT Parulian Siregar, pihaknya sudah merencanakan pelaksanaan pameran bursa kerja dengan melibatkan perusahaan yang beroperasi di Kota Dumai. (ysl)

Perguliran Dana UEK-SP Penyebal Mandiri Rp3 M Lebih SMS Anda ke

085365101677

+628192276xxx Pemko Dumai, kami berharap ada bantuan air di tempattempat ibadah dan tempat umum yang memiliki penampungan air, karena Dumai sudah cukup lama tidak hujan dan kemarau. Kasian kami masyarakat kecil cari air aja susah... 08127671xxx Pak Walikota, tegur PNS yang pada jam kerja berkeliaran di tempat-tempat umum, terutama di warung-warung kopi, sebaiknya Walikota punya intel yang setiap saat dapat memberikan informasi tentang prilaku PNS Dumai yang tidak baik.

DUMAI(VOKAL)-Musyawarah Kelurahan Pertanggungjawaban Tahunan (MKPT) Usaha Ekonomi KerakyatanSimpan Pinjam (UEK-SP) Penyebal Mandiri, Kelurahan Tanjung Penyebal, Kecamatan Sungai Sembilan dilaksanakan, Selasa (14/2) kemarin. UEK-SP ini menerima dana sejak tahun 2008 dari Pemprov Riau sebesar Rp500 juta dan hingga kini dana tersebut sudah berkembang dan per-

guliran mencapai Rp 3 miliar lebih. Acara MKPT UEK-SP tersebut langsung dibukan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kota Dumai, H Mustafa Kadir. Dalam sambutannya, Mustafa Kadir berharap agar dana UEK-SP dimanfaatkan sebagai modal usaha dan digunakan dengan sebaik-baiknya, supaya bisa mengembangkan usaha yang sedang dijalani oleh pemanfaat.

081365267xxx Kami sangat mendukung pandangan Fraksi PAN yang menolak dana aspirasi dewan, apalagi mencapai puluhan miliar. Sebaiknya dana tersebut untuk meningkatkan usaha kecil, salu dan salam hormat untuk PAN semoga lebih vokal lagi agar pemerintah dan dewan tidak semena-mena menguras uang rakyat untuk kepentingan dirinya dan kelompoknya.

Pemadam Kebakaran Kodim 0303 PLN Polresta RS Bayangkara RSUD Dumai RS Pertamina Dumai

38208 31303 37123 31007 36942 38367 439200

Penanggung Jawab/Redaktur: AKMAL KUTIANYIR

YUSRHEL

KADIS Koperasi dan UKM Kota Dumai, Mustafa Kadir menyerahkan bantuan kepada anak-anak yatim piatu pada acara MKPT UEK-SP Kelurahan Tanjung Penyebal, Kecamatan Sungai Sembilan, Selasa (14/2) kemarin.

"Pengelola dana usaha kelurahan harus memperhatikan prinsip-prinsip dasar program kelurahan yaitu harus transparan, memihak kepada masyarakat miskin, desentralisasi/dapat dikerjakan oleh masyarakat, kompetisi sehat, termasuk dalam usulan, memilih pengurus pengelola serta penyaluran dana,” sebut Mustafa Kadir. Program UEK-SP ini, sambung Mustafa Kadir, seharusnya mampu meningkatkan usaha mikro kecil yang termasuk dalam kelompok keluarga miskin, sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat Dumai, khususnya yang ada di Kelurahan Tanjung Penyebal ini. Mustafa Kadir menambahkan, pemanfaat dana UEK-SP sebaiknya mampu menciptakan hasil-hasil produk/makanan khas kelurahan yang akan menjadi ikon masing-masing kelurahan yang ada di Kota Dumai, sehingga nantinya Dumai bisa dikenalkan dengan makanan khasnya oleh masyarakat luar daerah. “Setiap kelurahan pasti dapat menciptakan makanan khasnya yang bias dibuat dari berbagai bahan baku yang bisa didapat dari sumber daya alam (SDA) Dumai. Produk yang dihasilkan, harus diorientasikan kepada pengembangan produk-produk unggulan di masing-masing kelurahan, dan tidak saja untuk bersaing di tingkat lokal tetapi lebih dari itu mampu memasarkan produk tersebut hingga keluar daerah,” harap Mustafa. Sementara itu, Ketua UEK–SP Kelurahan Tanjung Penyebal, Ilyas Hasmi, SP, mengatakan bahwa sepanjang

2011 yang lalu, tingkat pengembalian dana Usaha Ekonomi Kelurahan Simpan Pinjam mencapai 99 persen. Dan perguliran dana untuk usaha masyarakat ini terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Menurut Ilyas, MKPT atau rapat akhir tahunan, karena program pemberdayaan desa (PPD) dalam bentuk Usaha Ekonomi Kelurahan (UEK) ini setiap tahunnya harus dipertanggungjawabkan. Artinya mereka mengevaluasi kemajuan-kemajuan dalam setahun berjalan. "Perkembangan UEK SP di kelurahan Tanjung Penyebal, setiap tahun labanya terus meningkat dengan tingkat pengembalian mencapai 99 persen, hanya satu persen yang menunggak,"jelasnya. Salah satu faktor penentu keberhasilan UEK adanya tenaga pendamping mulai dari kelurahan hingga tingkat provinsi. Ketua UEK-SP berharap, agar program ini terus berkembang. "Manfaat UEK ini terus meningkat dan sangat dirasakan oleh masyarakat, baik untuk pengembangan usaha ataupun yang baru membuka usaha,” paparnya sambil mengatakan bahwa tahun 2010 Tanjung Penyebal mendapat peringkat I terbaik di Provinsi Riau. Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Mustafa Khadir, Sekretaris Camat Sungai Sembilan, Tasmi, Kabid Koperasi dan UKM Dumai, Erda, Lurah Tanjung Penyebal, Mukhtadi, Ketua RT, Ketua LPMK Ketua UEK-SP, Ilyas Hasmi, beserta pengurus lainya, para pemanfaat dana UEK SP serta undangan lainnya. (ysl) Perwajahan: ANDIXER


10

DUMAI

RABU 15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

HARIAN VOKAL

LINTAS Dumai Minta Jatah 70 Persen Dari Roro DUMAI (VOKAL) Dinas Perhubungan Kota Dumai menilai pembagian jatah dari retribusi karcis penumpang kapal roll on roll off (Roro) tidak adil. Kepala Dishub, Marwan S.Sos meminta persentasenya dirubah. Seyogyanya Dumai 70 persen dan provinsi 30 persen, ujar Marwan, Selasa (14/2) kemarin. Dikatakan Marwan, selama ini, dari hasil retribusi karcis roro yang melayani rute Dumai-Rupat, Dumai hanya mendapatkan jatah 40 persen. Sedangkan 60 persen lagi menjadi milik Pemerintah Provinsi Riau. Menurutnya hal ini kurang pas. Sebab, meskipun Dishub Provinsi menempatkan petugasnya di pelabuhan roro, namun terkait tempat dan konsekuensi moral masih berada di pundak Dishub Dumai. Jika ada yang berkenaan dengan pelayanan roro di pelabuhan, yang dikecam masyarakat itu adalah Dishub Dumai. Belum banyak yang tau soal pengelolaannya di provinsi, katanya. Tahun lalu, retribusi yang dihasilkan sebesar Rp 45 juta. Jika dikalkulasikan, maka Dumai hanya mendapatkan Rp18 juta. Parahnya, jatah retribusi yang seharusnya menjadi hak Dumai, sampai sekarang belum juga diberikan. Dari hasil pemungutan maka akan dikumpulkan dan dihitung oleh provinsi. Baru kemudian diberikan ke Dumai. Namun sayangnya, jatah tahun lalu sampai sekarang belum ada masuk ke kas daerah, kata Marwan. (ndo)

SDA Bidik PAD dari Pengolahan Air Laut DUMAI (VOKAL)- Upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Dumai terus diupayakan, termasuk mencari potensi baru yang selama ini memang belum tergarap. Seperti adanya peralihan dari perusahaan yang dulunya memakai air bawah tanah, sekarang mereka memanfaatkan air laut untuk diolah demi memenuhi kebutuhan mereka. Adanya peralihan pemakaian air bawah tanah ke air laut tersebut tentunya pihak pemerintah tidak bisa lagi mengenakan pajak maupun retribusi kepada perusahaan. Mengingat aturan untuk pemunggutan tersebut belum diatur untuk saat ini. Hal itu diakui Kepala Bagian Sumber Daya Alam Kota Dumai, Bambang Hardiyanto,Selasa (14/2) kemarin. Menurutnya, saat ini seluruh perusahaan di Dumai yang berada di pesisir pantai, mereka memanfaatkan air laut diolah untuk kebutuhan. Padahal mereka selama ini menggunakan air tanah, dengan kondisi seperti ini, kami akan mencari daerah mana yang sudah menggunakan air laut untuk diolah, ujar mantan Kabag Humas ini. Setelah mengetahui kondisi tersebut, pihak SDA bakal mempelajari daerah yang ada di Indonesia yang menerapkan pengenaan PAD dari pengolahan air laut. Karena jika potensi tersebut dibiarkan maka jelas, pendapatan dari air akan jauh berkurang. Dengan upaya yang akan dilakukan tersebut, diharapkan adanya peralihan pemanfaatan air dari pihak perusahaan akan tetap mendatangkan pendapatan bagi Kota Dumai. (rno)

2012, Disdik Bangun 46 Ruang Belajar r Dumai Kekurangan Ratusan Ruang Belajar DUMAI(VOKAL)- Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Dumai, H Sya'ari mengatakan bahwa di daerah tersebut kekurangan ratusan ruang belajar di semua tingkatan sekolah. Namun, tahun 2012 ini, pihaknya mengajukan pembangunan ruang belajar sebanyak 46 unit. LAPORAN: YUSRHEL/ DUMAI

Tahun 2012 ini, kami ajukan anggaran dana untuk pembangunan ruang belajar sebanyak 46 unit dari ratusan ruang yang perlu dibangun, kata Sya ari, Senin (13/2) di ruang kerjanya. Menurutnya, Disdik Kota Dumai mengajukan dana sebesar Rp 41,6 miliar dalam APBD 2012. Dana tersebut di luar gaji guru dan pegawai. Dana sebesar Rp41, 6 miliar tersebut akan digunakan untuk pembangunan fisik, KKG serta pelatihan guru. Sementara tahun 2011, anggaran Disdik Dumai mencapai sebesar Rp45 miliar, tapi sudah termasuk gaji. Keterangan yang berhasil dihimpun Harian Vokal, di kota

Dumai mengalami kekurangan ruang belajar sedikitnya sekitar 120 unit. Itu sebabnya proses bejalar mengajar di Kota Dumai terpaksa dilakukan dua sift. Bahkan jumlah siswa dalam satu ruang belajar di Kota Dumai sudah melampaui standar pendidikan minimal (SPM) yakni 32 siswa. Sesuai SPM tersebut, sebanyak lima sekolah dinyatakan tidak layak lantaran jumlah siswa dalam satu ruangan melebihi ambang batas. Di tempat terpisah, anggota Komisi II DPRD Kota Dumai, Amris mengungkapkan sarana dan prasarana pendidikan di Kota Dumai masih banyak yang memprihatinkan. "Ini harus segera ditindaklanjuti Pemerintah Kota Dumai, pintanya singkat. (***)

YURSHEL

WALIKOTA Dumai H Khairul Anwar (kiri) dan Wakil Walikota H Agus Widayat memperlihatkan hasil panen melon di Kelurahan Bukit Timah, baru-baru ini.

Perusahaan Diminta Jual Bungkil Sawit ke Peternak DUMAI (VOKAL)- Seiring den- pada peternak. Jadi apasalahnya gan telah berkembangnya hewan untuk membantu masyarakat sekitar pihak perusaternak yang ada di haan menjual seKota Dumai, terbagian bungkil masuk dari prosawit kepada pegram K2I, tentunternak, ujar Wakil ya membutuhkan Walikota Dumai H pakan yang meAgus Widayat kemadai. Salah satu pada wartawan, pakan tambahan Selasa (14/2) keselain rumput semarin. bagai pakan utaDikatakan Agus ma, bungkil sawit Widayat, masyasangat berguna rakat peternak buuntuk kelangsunkanlah meminta gan pengembanbungkil dengan cugan ternak di Kota ma-cuma, namun Dumai. mereka bersedia Untuk itu diuntuk membeli, imbau kepada AGUS WIDAYAT meskipun harganya perusahaan pengekspor bungkil sawit yang tidak sama dengan harga ekspor ada di Dumai, untuk menjual se- bungkil. Kalau perusahaan mengbagian bungkil tersebut kepada ekspor dengan harga Rp1.200/kg, peternak yang ada di Dumai. Me- para peternak bersdia membeli mang ada keluhan dari peternak dengan harga Rp500. Meskipun yang ada di Dumai, mereka kesu- demikian pihak perusahaan harus litan mendapatkan bungkil sawit, mempertimbangkan hal ini, karena bahkan ada yang memungut cece- ini merupakan bentuk perhatian peran bungkil. Padahal para peter- rusahaan terhadap masyarakat Dunak ini mau membeli jika pihak mai demi meningkatkan taraf hiperusahaan bersedia menjual ke- dup, ulasnya.

put, tentu ketersediaan dan kemampuan masyarakat untuk merumput sangat terbatas. Akan tetapi dengan nilai gizi yang lebih baik dan pakan dari bungkil sawit dapat diproduksi secara besar-besaran tentu akan mempermudah peternak dalam

Diakui Agus Widayat, dengan kecukupan bungkil sebagai bahan utama pakan ternak yang akan dicampur dengan konsetrat diyakini akan meningkatkan produksi ternak di Dumai. Karena jika hanya mengandalkan pakan ternak dari rum-

menyediakan pakan. Bahkan jika para peternak mendapat kecukupan pakan, ternak sapi dan kambing juga bakal menghasilkan susu yang cukup dan dapat untuk meningkatkan gizi serta pendapatan peternak. (rno)

540 Hektar Lahan Transmigrasi Bakal Dipatok DUMAI (VOKAL)- Kebimbangan masyarakat transmigrasi yang ada di Kelurahan Batu Teritip, Kecamatan Sungai Sembilan, akhirnya menemui titik terang. Setelah pihak tim dari Pemko Dumai yang dipimpin Wakil Walikota H Agus Widayat bersama Asisten I Hendra H Usman, Camat Sungai Sembilan Zulkarnain, Lurah Batu Tertitip Tanwir Azhar, dan sejumlah pihak terkait melakukan rapat, Selasa (14/2) kemarin. Dari hasil rapat tersebut, memperoleh kesimpulan bahwa Pemko Dumai akan melakukan penegasan batas lahan garapan milik transmigran yang ada di

Batu Teritip, agar mereka bisa menggarap lahan dengan nyaman dan tidak ada permasalahan penyerobotan di sana. Hal itu disampaikan Asisten I Hendra H Usman, ketika dikonfirmasi Harian Vokal, Selasa (14/2) usai melakukan pertemuan tersebut. Sesuai dengan hasil pertemuan, dalam waktu dekat Pemko akan melakukan pematokan di sekeliling lahan seluas 540 hektar sesuai dengan SK Gubernur tersebut. Dengan demikian, tidak ada lagi permasalahan lahan di daerah tersebut, ungkap Hendra. Diakui Hendra, memang be-

lakangan ini kerap terjadi permasalahan lahan antara masyarakat dan Koperasi dan juga KUD, namun dengan bakal dilakukan pematokan batas dan penggalian batas tersebut, permasalahan yang sebelumnya muncul diharapkan tidak ada lagi. Kepada pihak lain baik KUD atau koperasi untuk tidak lagi mengklaim lahan peruntukkan warga transmigrasi tersebut. Karena sesuai dengan SK Gubernur sudah jelas dan terang, bahwa lahan tersebut merupakan milik warga transmigrasi, tegasnya menutup.(rno)

MAHKOTA

MOTOR

MELAYANI : Sporing, Balancing, Tune Up, Ganti Oli, Las Ketok, Pengecetan dll. Juga melayani: Air Bersih Siap Antar Jl. Pulau Payung No.8 Dumai Telp: (0765)31929/439875

ICHA SALON & KARAOKE Gunting, cuci, kriting, cat rambut, creambat, bonding, smoting, masker, toning, facial. Juga menerima kursus salon Alamat: Jl. Hasanuddin/Ombak Dumai

DUNIA

DIGITAL

Computer & Electronik Equipment Hubungi : Jl. Hasanuddin / Ombak Telp. (0765) 439997 / 439978 Dumai

PACIFIK

AUDIO

Menjual : Accesoris Mobil, Variasi, Audio, Kaca Film, Jok Mobil, Salon Luar & Dalam, AC Mobil dll Alamat: Jl. Diponegoro/Sukajadi No.92 Dumai - Riau

JAMU SEHAT PRIA Kapsul Urat Madu Obat Kuat & Tahan Lama. Depkes 053348661. Aneka Sablon Jl. Nangka 2 Dumai Harga Perdus Rp.100rb. 1 Sachet 2 Kapsul Rp.20rb.

TANAKA

ELECTRONIC

Menjual : Berbagai Macam Perlengkapan Elektronik Audio Video Jl.

Diponegoro/Sukajadi No. 124 Telp. (0765) 36571 Dumai

S & N SALON Melayani : gunting, cuci, blow, creambath, rebonding, facial, keriting, catok, smooting, semir/ cat, lulur, massage, dll. Karaoke dengan fasilitas memuaskan Alamat: Jl. Cempedak/Sp. Jl. Jeruk Dumai

PLAZA

F U R N I TURE

Menyediakan berbagai sofa, lemari makan, perlengkapan kamar, meja belajar, dan perabotan rumah tangga lainnya. Dengan kualitas terbaik. Alamat : Jl. B. Kemulyaan No. 83 Dumai Telp : 0765 7000 233

TOKO

MEMORISE

Menyediakan berbagai macam Tas dan Perlengkapan Wanita lainnya. Alamat: Jl. Diponegoro, No.102 & 104 Sukajadi- D u m a i Tlp: (0765) 439151 -(0765) 439150

Penanggung Jawab/Redaktur: AKMAL

KEDAI

KOPI SULI

Menyediakan : -Mie Hok Kien -Mie Kangkung Belacan -Mie Ayam/Pangsit -Mie Pangsit Goreng -Lo Mie/Fumi/Siram/Goreng -Bubur Ayam Hongkong -Nasi Capcai -Nasi Goreng Sea Food -Cap Cai Goreng/Kuah -Kwetiau Siram Sea Food Pesan Antar Jl. Belimbing No. 100 D Pekanbaru Telp. 0761 7755 662

Perwajahan: ANDIXER


HUKUM dan KRIMINAL RABU

11

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS Polresta Tangkap 3 Tersangka Narkoba PEKANBARU ( VOKAL )-Satuan Narkoba Polresta Pekanbaru berhasil menangkap 3 orang tersangka pemilik sabu-sabu dan daun ganja kering, Senin (13/2) sekitar pukul 20.00 WIB. Ketiga tersangka yakni YL, AL dan TP ditangkap petugas di tempat yang berbeda. Kronologisnya, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang diterima Satuan Narkoba Polresta Pekanbaru. Berdasarkan informasi tersebut, petugas langsung turun ke lapangan untuk melakukan penyergapan. Alhasil, YL warga Jalan Akasia, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, ditangkap di Jalan Lokomotif sekitar pukul 18.00 WIB. Saat penakapan pihak polisi mendapatkan satu paket sabu-sabu seharga Rp150 ribu dan satu paket daun ganja kering seharga Rp50 ribu. Setelah berhasil mengamankan tersangka YL, saat diinterogasi petugas, YL mengaku bahwa sabu didapat dari AL warga Jalan Kuantan. Sedangkan daun ganja kering, YL mengaku mendapatkan dari temannya TP warga Jalan Aksia. Tidak mau kehilangan jejak, Satuan Narkoba Polresta Pekanbaru terus bergerak sehingga berhasil menangkap AL di simpang pos ronda Jalan Kuantan Raya sekitar pukul 20.30 WIB. Ditangan AL, petugas berhasil mengamankan 7 paket sabu-sabu seharga Rp3,5 juta. Setelah berhasil menangkap AL, petugas memburu tersangka AP di Jalan Aksia. Dalam penangkapan AP, polisi berhasil mengamankan 1 paket daun ganja kering seharga Rp15 ribu. Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Darmawan Marpaung ketika dikonfirmasi mengatakan, ketiga tersangka kini telah mendekam di sel tahanan Polresta Pekanbaru. Dikatakannya, tersangka AL yang memiliki sabu sebanyak 7 paket kepada polisi mengaku mendapatkan barang tersebut dari dalam Lembaga Pemasyarakatan (LP) Pekanbaru. "Namun untuk orang yang menjualnya saya tidak tahu. Karena saat menelfon, nomor Hp diatur dengan sistem nomor pribadi. Sedangkan untuk transaksi sistem melempar uang di pinggir jalan. Kemudian saya bergeser ke depan dan ambil barang yang sudah terletak di depan," jelas Darmawan menirukan ungkapan AL. Saat ini tersangka telah diamankan dengan ancaman pasal 111 dan pasal 112 dengan ancaman minimal 4 tahun dan maksimal 15 tahun.(and)

HARIAN VOKAL

Mantan Kadishut Sebut Nama Azmun Jaafar Soal Penerbitan IUPHHK-HT

Sidang Dugaan Korupsi Terdakwa Syuhada Tasman

PEKANBARU (VOKAL)-Mantan Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Pelalawan, Tengku Zulhelmi mengaku bahwa penandatanganan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman (IUPHHK-HT) yang diajukan perusahaan di Pelalawan karena instruksi mantan Bupati Pelalawan Tengku Azmun Jaafar. LAPORAN: BAKHTARUDIN/PEKANBARU Hal itu disampaikannya dalam sidang lanjutan perkara dugaan korupsi penerbitan IUPHHK-HT dengan terdakwa mantan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Riau, Syuhada Tasman di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Selasa (14/2). Zulhelmi mengatakan, dirinya sempat menolak secara lisan tentang rencana pemberian izin kepada perusahan yang mengajukan IUPHHK-HT tersebut, sebab sebagian besar areal IUPHHK-HT yang dikeluarkan merupakan hutan alam. "Saya pernah menolak secara lisan izin tersebut," katanya. Dalam sidang yang diketuai majelis hakim Ida Bagus Dwiyantra dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari KPK Muhammad Rum, Zulhelmi juga mengatakan, terhadap IUPHHK-HT yang diajukan perusahan ke mantan Bupati Pelalawan Tengku Azmun, dirinya selaku Kepala Dinas Kehu-

tanaan saat itu telah memberikan pertimbangan teknis berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan No.10.1/Kpts/ 2000 tentang Pedoman Pemberian IUPHHK-HT. "Saya telah memberikan pertimbangan teknis, dasarnya adalah Kemnhut 10.1/Kpts/ 2000. Tapi karena ada perintah lisan bupati saat itu, akhirnya saya tanda tangani. Secara lisan saya menolak, tapi secara tertulis saya menyetujui," akunya di hadapan majelis hakim dan kuasa hukumnya Aziun Asyahari, Nur Herlina, Juana Nilakrisna dan Zayanti. Selain Zulhelmi, JPU juga menghadirkan empat orang saksi lainnya yakni Kepala Sub Produksi Dishut Pelalawan, Rahman dan Staf Dishut Pelalawan, Harahap. Usai mendengarkan keterangan lima orang saksi, majelis hakim memutuskan menunda sidang dan akan dilanjutkan tanggal 21 Februari 2012 mendatang dengan agenda mendengarkan keterangan saksi.***

ANDIKA

MANTAN Kadishut Pelalawan, Tengku Zulhemi memberikan keterangan saksi dalam sidang dugaan korupsi IUPHHKHT di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Selasa (14/2).

Ismet Minta Polisi Usut Penganiayaan Dirinya

ANDIKA

TIGA orang tersangka atas kepemilikan narkoba diamankan Satuan Narkoba Polresta Pekanbaru. Tampak ketiga tersangka dan barang bukti saat diinterogasi petu-

PEKANBARU (VOKAL)-Ismet Inonu (44) Komanditer CV Alam Riau Bertuah (ARB) meminta polisi segera mengusut pengeroyokan terhadap dirinya di lokasi Industri Palet, Kubang Raya, Siakhulu, Kampar, Selasa (7/2) silam. Hal itu mengingat hingga kini Taufik yang diduga pelaku utama pengeroyokan belum dipanggil penyidik Polsek Siakhulu. "Saya tak ada urusan dengan Taufik. Kok tiba-tiba dia memukul saya," ujar Ismet melalui

tim kuasa hukumnya dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Kerakyatan, Yadi Utukoi, Alhendri Tanjung dan Asmanidar, kepada sejumlah wartawan di Kantor LBH Pers Riau, Jalan Pepaya, Pekanbaru, Selasa (14/2). Menurutnya, kliennya sebagai Komanditer CV ARB menjadi mitra usaha Sunarko (36) selaku Direktur CV ARB yang bergerak di industri palet sudah bekerjasama selama satu tahun lebih. Sebagai mitra, Ismet tentunya diberi tugas dan tanggung jawab tertentu. Selain itu, Ismet seharusnya juga mendapat fee serta komisi dari perannya di CV ARB tersebut. Namun, katanya, semenjak November 2011 Sunarko sepertinya mulai berubah sikap. Fasilitas Ismet berupa Mobil Nissan Terano diambil dan Ismet diistirahatkan dari tugas dan wewenang di perusahaan tanpa ada kejelasan. "Ismet tentu menuntut hak

berupa fee atas usaha pengurusan perizinan perusahaan itu, namun Sunarko mengabaikan itu," katanya. Untuk itu, Tim Kuasa Hukum Ismet mendesak penyidik untuk segera memanggil dan memeriksa terlapor. Selain itu, pihaknya juga akan menuntut hak-hak kliennya selaku pendiri dan pengurusan izin CV ARB sesuai dengan yang tertuang dalam Akta Notaris 10 November 2010 atas nama Ratu Helda Purnamasari, SH, MKn. "Kita tidak hanya menuntut perkara pidana (pengeroyokan, red) ini saja. Nanti semua akan bermuara ke ranah perdata hingga hak-hak klien kami (Ismet, red) dibayar oleh Sunarko," tuturnya. Sementara itu Direktur CV ARB, Sunarko ketika dikonfirmasi Harian Vokal terkait hal itu membantah tudingan Ismet terhadap dirinya. Ia mengaku tidak turut serta dalam melakukan pengeroyokan terhadap Ismet. "Saya tidak ada mengeroyok Ismet. Taufik dan Ismet memang berkelahi, dan saat itu saya mencoba melerai mereka," ujarnya. Saat ditanya terkait hak Ismet selaku Komanditer CV ARB yang tidak dikeluarkan perusahaan, Sunarko juga membantah hal itu. Menurutnya, selama ini dirinya selalu membayar semua jerih payah Ismet sesuai dengan kinerjanya. "Memang tidak ada ke-

tetapan gaji dari CV ARB, tapi saya selalu membayar setiap bulan sesuai hasil kerja Ismet. Dan saya di CV ARB mempu-

nyai saham penuh, sementara Ismet hanya bekerja di CV ARB. Jadi tuntutan Ismet itu tidak rill," sebutnya.(zki)

gas, Selasa (14/2).

Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG

Perwajahan: ZULQIFLI


12

RABU 15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

HARIAN VOKAL

LINTAS

Air Sungai Siak Berbau dan Keruh KOTOGASIB (VOKAL)- Masyarakat Desa Buatan II yang berada di pemukiman pinggir Sungai Siak mengeluhkan kotornya air sungai yang berwarna keruh dan berbau. Akibatnya, masyarakat enggan mengkonsumsi air sungai untuk kebutuhan sehari-hari. Salah seorang warga Buatan II yang berada di pemukiman pinggir Sungai Siak, Eti (46) mengatakan, beberapa hari terakhir air Sungai Siak keruh bercampur dengan lumpur dan berbau dan tak terjadi biasanya. Biasanya air Sungai Siak berwarna kecoklatan dan tidak berbau saat air surut. “Kita juga belum mengetahui apa penyebabnya,� terang Eti. Ungkapan senada juga disampaikan oleh Indra. Kata dia, yang paling kuat baunya saat air sungai surut dan bercampur dengan lumpur. "Saat ini kita tidak bisa menggunakan air Sungai Siak untuk kebutuhan sehari -hari. Untuk memenuhi sehari-hari, kami harus mencari air bersih ke tempat tetangga yang sudah mengunakan air dari PDAM Kecamatan Koto Gasib," sebutnya. Warga sangat mengharapkan kepada Pemkab Siak untuk menyambungkan air PDAM ke pemukiman masyarakat yang berada di pinggir Sungai Siak yang sangat membutuhkan keperluan air bersih yang d igunakan seharihari.(dmp/rid)

Adat dan Budaya Melayu Harus Dilestarikan SIAK (VOKAL) - Pelestarian adat dan Budaya Melayu merupakan keharusan untuk menjadikan suatu daerah menjadi pusat Budaya Melayu. Hal itu guna memperkaya khazanah kebudayaan Melayu, khususnya di Kabupaten Siak. LAPORAN: ZULFAHMI /SIAK

Demikian dikatakan Bupati Siak, H Syamsuar saat menghadiri pembukaan Musyawarah Besar (Mubes) VI LAMR di Gedung Daerah, Pekanbaru, yang dibuka resmi oleh Gubernur Riau, HM Rusli Zainal sebagai Datuk Setia

Amanah, Selasa (14/2). Disebutkan Syamsuar, perjalanan Siak hingga saat ini merupakan perjalanan panjang kerajaan melayu yang bertahta di tanah Siak. Sehingga tak salah kiranya jika turut melestarikan Budaya Melayu. Acara yang dibukan langsung

Gubernur Riau, Rusli Zainal tersebut dibahas beberapa agenda, memilih dan menetepakan ketua dan struktur pengurus LAMR masa bakti 2012-2017. Mubes yang mengusung tema peranan Lembaga Adat Melayu Riau dalam mewujudkan Visi Riau 2020 itu diselenggarakan dari 13 hingga 15 Februari 2012. Gubri dalam penyampaiannya mengemukakan, adat Melayu yang hakiki tidak boleh terkikis oleh kebudayaan lain, tetapi sebaliknya harus dijaga dan

dilestarikan. Budaya asing harus diproteksi, agar adat Melayu tidak kehilangan jati diri dan merupakan bahagian terpenting untuk menjaga marwah negeri. Usaha yang harus dilakukan, kata Gubri, adalah tetap memegang teguh titah dan resam yang ada. Menggali dan tetap melestarikan budaya Melayu kata Rusli, berperan untuk tidak membuat budaya menjadi kerdil, tetapi juga mampu mendunia bahkan bisa dijadikan pedoman dan lan-

Camat Tunggu Pemekaran Desa LUBUK DALAM (VOKAL) - Camat Lubuk Dalam, Agustian mengaku belum mengetahui hasil usulan pemekaran Desa Rawang Kao dan Desa Lubuk Dalam yang ada di wilayahnya. Meski demikian, usulan pemekaran itu sebelumnya telah direspon positif oleh Pemkab Siak. "Bebarapa waktu lalu kita telah mengusulkan pemekaran dua desa, yakni Desa Rawangkao dan Desa Lubuk Dalam," ujar Camat Lubuk Dalam, Agustian kepada Harian Vokal, Selasa (14/2). Disebutkannya, Desa Rawang Kao dimekarkan menjadi Desa Rawang Kao Barat dan Desa Lubuk Dalam dimekarkan menjadi Desa Lubuk Dalam Barat. Pemekaran itu katanya sudah ditetapkan di peraturan daerah (Perda) Siak. "Kita masih menunggu hasil pemekaran itu, yang jelas kami sudah mengusulkannya beberapa waktu lalu," ujar Camat.(sol)

Polisi Bekuk Pemakai Sabu DAYUN (VOKAL) - Jajaran Sat Narkoba Polres Siak berhasil membekuk tersangka pemakai sabu, Suji (57) warga Desa Empang Pandan, Kecamatan Koto Gasib, Senin (13/2) malam. Tersangaka ditangkap saat berada di rumahnya dengan barang bukti lima paket narkoba jenis sabu-sabu, HP Nokia serta bong alat penghisap barang haram tersebut. Kapolres Siak, AKBP Sugeng Putut Wicaksono melalui Kasubag Humas Polres Siak, AKP R Simamora, Selasa (14/2) mengatakan, tersangka pelaku Suji bersama barang bukti saat ini telah diamankan di Mapolres Siak. "Barang bukti yang berhasil disita lima paket kecil narkoba jenis sabu-sabu, alat penghisap bong dan HP Nokia. Barang bukti tersebut disembunyikan pelaku dalam kotak obat batuk," ujar Simamora sembari menambahkan, tersangka akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Informasi yang berhasil dirangkum, tersangka merupakan salah seorang tokoh masyarakat yang menjabat sebagai Ketua RT di Desa Empang Pandan.(sol)

ZULFAHMI

PANEN PERDANA - Wakil Bupati Siak, Alfedri (tiga kiri) mewakili Bupati Siak sedang mengangkat seikat padi pada acara Panen Padi Perdana, di Desa Muara Kelantan, Kecamatan Sungai Mandau baru-baru ini. Pemkab Siak bertekad menjadikan Kabupaten Siak sebagai sentra produksi padi di Riau.

DPRD Kecewa Rendahnya Kepedulian Perusahaan SIAK (VOKAL) - Rendahnya kepedulian beberapa perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Siak terhadap kualitas lingkungan daerah sangat disayangkan kalangan DPRD Siak. Padahal dalam Undang Undang No 40 Tahun 2007 disebutkan semua perusahaan wajib menyisihkan 4 persen dari keuntungan mereka untuk program Corporate Social Responsibility (CSR). Ungkapan kecewa tersebut dilontarkan Anggota Komisi III DPRD Siak, Suyud SPd kepada Harian Vokal, Selasa (14/2). "Program tersebut bertujuan untuk mense-

jahterakan masyarakat di wilayah operasionalnya, termasuk membenahi jalan di wilayah operasional," jelas Suyud. Jika ada perusahaan yang enggan melaksanakan hal tersebut, kata Suyud, perlu mendapat perhatian serius dan mempertanyakan komitmennya, baik terhadap Kabupaten Siak, maupun kepada masyarakat. "Jangan hasil dikeruk di wilayah operasional, namun perhatian tidak ada. Kalau mereka mengatakan pajak sudah dibayar, itu kewajiban mereka pada negara, namun kewajiban pada

daerah juga sudah diatur dalam Undang Undang. Diantara kewajiban perusahaan yang masih belum terwujud yakni pekerjaan perbaikan jalan dari Simpang Lago ke Buatan, sebagaimana MoU yang sudah dibuat bersama pemerintah daerah beberapa waktu lalu. Dalam hal itu, terdapat tiga perusahaan yang dinilai enggan membuat kesepakatan, seperti PT PTPN V dan Musi Mas. Hal itu sebagaimana diungkapkan Kadis PU/Kimpraswil Kabupaten Siak, Irving Kahar barubaru ini. (zul)

MPC PP Gelar Rapat di Tualang TUALANG (VOKAL) - Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Siak, Selasa (14/2) menggelar rapat persiapan pelantikan Pemuda Pancasila Kabupaten Siak. Rapat yang digelar di Aula KTKBM Kecamatan Perawang tersebut dibuka langsung oleh Ketua MPC Kabupaten Siak, Aprianto Umar dan Sekretasi MPC Tarmiji. Turut hadiri pada rapat tersebut seluruh pengurus MPC, pengurus PAC serta ketua dan sekretaris, serta anggota pemuda pancasila. "Untuk mempersiapkan acara pelantikan, diperlukan kekompakan seluruh pengurus dan panitia pelaksana yang telah di-

tunjuk sesuai surat keputusan yang telah ditetapkan," ujar Ketua MPC Siak, Aprianto Umar. Disebutkan Aprianto, rapat dalam rangka persiapan pelantikan Pemuda Pancasila Kabupaten Siak itu, ditetapkan pelantikan PP Kabupaten Siak 29 Februari 2012. Pelantikan yang akan dilakukan MPW Provinsi Riau itu nanti akan dihadiri Bupati Siak. "Yang akan melantik kita adalah dari MPW Provinsi Riau dan akan dihadiri oleh Bupati Siak," ujar Aprianto. Sementara itu, Ketua PAC PP Koto Gasib, Efendi mengatakan, seluruh PAC yang ada di Kecamatan Koto Gasib telah memper-

siapkan diri jauh hari sebelumnya. "Kami dari PAC Koto Gasib telah siap untuk dilantik pada tanggal 29 Februari mendatang," sebut Fendi singkat. Sedangkan Ketua PAC Lubuk Dalam, Suhelmi mengatakan, melalui pelantikan bersama seluruh pengurus PP di Kabupaten Siak dapat memberikan motivasi serta peningkatan kinerja serta jalinan kepada masyarakat, terutama dalam hal kegiatan sosial. "Kita juga mengharapkan dukungan dari semua pihak, terutama di masyarakat, karena Pemuda Pancasila memiliki kegiatan sosial di dalam masyarakat Kabupaten Siak," ucap Suhelmi.(sol)

dasan bagi masyarakat luas yang berbeda budaya. Masyarakat Melayu diharapkan bisa mengembangkan adat budaya Melayu di tengah-tengah arus globalisasi. "Tidak perlu merasa sedih jika ada penciplakan budaya Melayu oleh orang-orang yang memiliki budaya lain, tetapi biarkanlah itu terjadi sebagai salah satu tekad untuk menjadikan budaya Melayu yang diakui oleh seluruh dunia," ujar Rusli. Sementara itu, Ketua LAMR H Azali Djohan mengharapkan penguatan peranan dan fungsi LAM dalam menjalin komunikasi timbal balik antara pemerintah dengan masyarakat, serta penguatan penyelesaian masalah adat secara nasional yang dikenal sepilin tiga. Selain menggelar dialog dan bedah makalah, acara juga dihadiri Ketua Dewan Pembina Masyarakat Hukum Adat Indonesia, Prof Dr Jimly Assidiqy, Ketua DPRD Riau Johar Firdaus, Anggota DPR RI asal Riau Wan Abu Bakar, perwakilan Kementrian Dalam Negeri bidang Otonomi Daerah, Suhatmansyah, Ketua LAM Riau H Azali Johan, Budayawan Riau Tenas Efendi, sejumlah anggota forum komunikasi kepala daerah, tokoh ma-syarakat Riau H Abdul Karim Said, OK Nizami Jamil dan sejumlah bupati dan walikota se Provinsi Riau serta para pengurus LAM Riau seluruh kabupaten/ kota.(***)

Isu Rotasi tak Pengaruhi Kinerja Komisi SIAK (VOKAL) - Isu rotasi yang terjadi dalam tubuh komisi di DPRD Siak setakat ini tak mempengaruhi kinerja anggota dewan. Bagi anggota dewan yang tidak disiplin, Badan Kehormatan (BK) yang bekerja berdasarkan Undang Undang No 10 Tahun 2004 dan UU No 12 tahun 2011 dapat memberikan sanksi atau tindakan yang dianggap perlu. Hal itu diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Siak Marudut Pakpahan mengomentari terkait isu mutasi yang akan dilakukan di tingkat fraksi, DPRD Siak. ""Kalau ada anggota dewan yang tidak disiplin karena adanya keinginan dan kepentingan yang belum terealisasi, Badan Kehormatan harus bertindak, karena sudah ada Undang Undang yang mengaturnya," ujar Marudut di ruang kerjanya, Selasa (14/2). Terkait adanya pekerjaan komisi yang belum terselesaikan oleh Komisi III, seperti kunjungan ke PT RAPP membahas janji komitmen perbaikan jalan dari Simpang Lago ke Buatan yang belum diperbaiki oleh PT RAPP, menurut Marudut belum ada masuk surat dari PU ke mejanya. "Kalau ada masuk, pasti saya posisikan untuk anggota Komisi III agar turun ke RAPP, tapi sam-

pai saat ini surta itu sama sekali tidak masuk," ungkap Marudut. Anggota Komisi III, Suyud kepada Harian Vokal mengatakan, hingga saat ini belum ada imbas isu tersebut ke Komisi III. Buktinya tidak ada hambatan pada agenda paripurna. "Kalau pun komisi baru terbentuk, belum ada legalitasnya. Namun bagi komisi yang lama masih diikat aturan. Cuma saja ada hambatan pada agak terhambatnya kegiatan komisi seperti yang akan berkunjung ke lapangan dan hearing komisi," jelas Marudut. Sementara itu, Ketua BK DPRD Siak, Ismail Amir SH mengatakan BK yang dipimpinnya masih fokus pada pembenahan internal lembaga dewan. Diakuinya sekarang tingkat disiplin dewan sudah tinggi seperti pakaian dinas. Namun disiplin itu katanya masih belum maksimal karena belum dibahasnya kode etik. "Kalau menyangkut selama terbentuknya BK memang secara resmi belum ada laporan masyarakat, LSM dan wartawan tentang tindak tanduk anggota dewan. Kalau hanya isu, belum bisa dasar kami untuk memanggil anggota dewan yang bersangkutan, karena harus ada dasar hukumnya misalnya surat resmi pengaduan," ujar Ismail.(zul)

Bupati Hadiri Mubes VI LAMR Polres Siak

: 0764-20110

Polsek Sungai Apit

: 0766-51050

Polsek Minas

: 0761-993444

Polsek Perawang

: 0761-91448

Koramil Sungai Apit

: 0766-51061

Koramil Minas

: 0761-508033

Koramil Perawang

: 0761-92919

Rumah Sakit Siak

: 0764-20011

Pemadam Kebakaran : 0764-322113 Kantor Pos dan Giro

: 0764-20347

Informasi

: 0764-20108

Telkom

: 0764-20000

PLN

: 0764-20073

Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN AL KALAM

ZULFAHMI

ZULFAHMI

BUPATI Siak, H Syamsuar menyalami Budayawan Riau, H Tenas Efendi saat acara Mubes BUPATI Siak, H Syamsuar menyalami tokoh masyarakat Riau, H Abdul Karim Said saat acara VI LAMR di Gedung Daerah komplek kediaman Gubernur Riau, Pekanbaru, Selasa (14/2). Mubes VI LAMR di Gedung Daerah komplek kediaman Gubernur Riau, Pekanbaru, Selasa (14/ 2). Perwajahan: ERISTA


RABU

13

HARIAN VOKAL

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS Anggota Stuban, Kantor DPRD Sepi RENGAT(VOKAL)-Berdasarkan pantauan Harian Vokal, Selasa (14/2) kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Inhu terlihat sepi. Tak satu pun anggota ada di gerung rakyat tersebut, hanya bagian kesekretariatan yang nampak mondar mandir. Ketidakhadiran 28 anggota dewan ini dikarenakan sedang melakukan studi banding ke luar kota. Beberapa saat sebelum Harian Vokal meninggalkan gedung dewan, terlihatlah Ketua LMS Tribakti, Wiston P. Saat dijumpai, dirinya mengatakan ingin menjumpai Komisi A DPRD Inhu untuk mempertanyakan tindak lanjutan hasil laporan yang telah diberikan beberapa bulan lalu. Setelah diberi tahu bahwa anggota dewan sedang stuban, raut wajahnya terlihat kecewa. “Saya ke sini untuk mempertanyakan tindak lanjutan laporan yang sudah diberikan beberapa bulan lalu. Tapi kalau memang seluruh anggota dewan melakukan studi banding, tidak ada masalah. Asalkan hasilnya bisa diterapkan untuk membangun daerah,” katanya tanpa menyebutkan isi dari laporanya tersebut. Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPRD Inhu Ahmad Arif Ramli yang dikonfirmasi melalui ponselnya, Selasa (14/02) mengatakan, selama dua hari ini seluruh anggota dewan Inhu sedang melakukan studi banding keluar kota. “Komisi A studi banding ke Mendagri terkait pengganti antar waktu (PAW), sementara Komisi B DPRD studi banding ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pusat, sedangkan Komisi C DPRD studi banding ke Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyangkut jalan nasional di Kabupaten Inhu yang memprihatinkan,” kata Arif. (obr)

Pemkab Fokuskan Pembangunan Desa RENGAT(VOKAL)-Program strategis Pemerintah Kabupaten Inhu saat ini lebih menyentuh langsung ke masyarakat, yaitu pembangunan desa tertinggal. Pembenahan infrastruktur antar pedesaan lebih diutamakan. Begitu juga dengan sektor pendidikan dan kesehatan masyarakat. Demikian dipaparkan Wakil Bupati Inhu H Harman Harmaini kepada Harian Vokal, Selasa (14/2) di kantor Bupati Inhu. Beliau menyebutkan, berbagai program yang akan dilaksanakan pemerintah saat ini difokuskan untuk pembangunan desa yang menyentuh langsung kepada masyarakat. “Saat ini kita sedang focus terhadap pembenahan jalan dan jembatan penghubung antar desa. Selain itu juga sektor pendidikan dan peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat juga fokus utama kita saat ini,” katanya. Salah satu bukti realisasinya adalah ditingkatkannya alokasi dana desa (ADD) pada tahun anggaran 2012 ini yaitu Rp100 juta per desa. Ini jauh meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini juga tidak terlepas dari bertambahnya APBD Inhu 2012 karena pendapatan asli daerah (PAD) juga meningkat. (obr)

HUMAS

PIMPIN RAPAT - Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto (tengah atas) memimpin rapat koordinasi Bapemades di aula Bappeda Inhu, belum lama ini.

Pemasangan Instalasi Listrik di Pematang Jaya Salahi Aturan PEMATANG REBA (VOKAL)-Proses pemasangan instalasi listrik di Desa Pematang Jaya, Kecamatan Rengat Barat, oleh salah satu biro instalasi listrik dinilai menyalahi aturan. Hal ini terungkap dari hasil uji petik yang dilakukan tim yang beranggotakan anggota Konsuil Provinsi Riau bersama LSM TPMI (Tim Peduli Masyarakat Indragiri). Ketua Konsuil Provinsi Riau Edison MMS yang diwakili oleh Kepala Bagian (Kabag) Tekhnik Opersional Nasrul yang didampingi oleh Kabag Sertifikasi dan Mutu serta Kabag Administrasi dan Keuangan Konsuil (Komite Nasional untuk Keselamatan Listrik) Provinsi Riau, menyam-

paikan bahwa uji petik ini dilakukan adalah berdasarkan laporan dari LSM KPFI (komite pencari fakta independen) RI. Dari hasil uji petik yang telah dilaksanakan, Senin (13/2) di beberapa rumah di Desa Pematang Jaya, dapat disimpulkan bahwa telah terjadi beberapa pelangga-

ran, seperti pemasangan instalasi yang tidak standar baik material maupun penampang kabel. Lebih fatal lagi pemasangan grounding rod, karena memenuhi standar yang di antaranya masih terpasang besi beton. “Ketika tim menanyakan ini kepada pelanggan, mereka mengaku tidak mengetahui hal ini melanggar aturan. Pelanggaran paling fatal yang dilakukan oleh pihak oknum biro adalah pemasangan instalasi tersebut tidak memiliki Sertifikasi Layak Operasi (SLO) dari Konsuil. Ini jelas melanggar UU No 30 Tahun 2009 tentang ketenaga

Sekretariat Daerah

: 0769-341009

Sekretariat DPRD

: 0769-311341

Pengadilan Negeri Rengat : 0769-341059 Pengadilan Agama Rengat : 0769-341102 Kejaksaan Negeri Rengat : 0769-341271 PDAM

: 0769-21634

Kantor Satpol PP

: 0769-341137

Kodim 0302 Inhu

: 0769-21035

Polres Inhu

: 0769-21110

Polsek Peranap

: 0769-561110

Polsek Lirik

: 0769-41033

Polsek Pasir Penyu

: 0769-41110

RSU Indrasari Rengat

: 0769-341066

Penanggung jawab/redaktur: MARZULI ADI

oleh oknum biro, yaitu sebesar 10 persen,” katanya. Pihaknya juga sangat menyayangkan sikap Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Inhu maupun pihak PLN Cabang Rengat yang membiarkan terjadinya hal ini. Selain itu, Marwan juga meminta pertanggungan jawab instansi terkait tentang sejauh mana mereka melakukan pengawalan terhadap UU No 30 Tahun 2009 tersebut. “Pelanggaran terhadap UU ini bisa dikenakan hukuman kurungan 5 tahun kurungan dan denda Rp500 juta,” tegasnya. (rol/mza)

Dinas PU akan Rehab Drainase Persawahan

Pemkab Siapkan GOR untuk Porda 2014 RENGAT(VOKAL)-Wakil Bupati Inhu H Harman Harmaini mengatakan, saat Pemkab sedang fokus pada pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah (Porda) 2014 yang yang diadakan di Inhu. Saat ini, disain dan lokasi gelanggang olahraga (GOR) sedang dipersiapkan. “Kita masih belum menentukan lokasi pembangunan GOR yang akan digunakan sebagai tempat penyelenggaraan Porda nanti. Kalau di Rengat saya kita sulit. Lokasi alternatif bisa jadi Pematang Reba,” jelasnya. Menurutnya, pembangunan fisik GOR tersebut akan memakan biaya yang cukup besar. Semua perencanaan pembangunan tersebut sudah dimulai dari sekarang, terutama oleh instansi terkait pemerintah yakni Disporabudsata dan Dinas PU untuk disaid GOR. “Pembangunan gelanggang olah raga yang akan dibangun tersebut nantinya tidak terlepas dari dukungan DPRD Inhu, karena dana untuk pembangunan itu akan memakan dana cukup besar juga,” kata Wabup. (obr)

listrikan,” ujarnya. Sementara itu Ketua LSM TPMI Marwan MR yang ikut mendampingi tim Konsuil Provinsi Riau dalam melakukan uji petik tersebut, mengatakan bahwa pelanggaran ini tidak bisa dibiarkan. Dia minta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas persoalan yang saat ini terjadi di lapangan. “Sebab, selain hal ini sangat merugikan masyarakat, juga merugikan negara. Dengan melakukan pemasangan tanpa mengurus SLO terlebih dahulu, secara tidak langsung telah terjadi penggelapan pajak yang dilakukan

RTC

KAPOLRES Inhu AKBP Hermansyah (dua kiri) menyematkan tanda jabatan kepada Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren) dan Kapolsek Lubuk Batu Jaya dalam acara serah terima jabatan (sertijab) di lapangan Mapolres Inhu di Jalan A Yani Rengat, Selasa (14/2).

Kapolres: Tingkatkan Profesionalisme Kerja Polri RENGAT(VOKAL)-Kapolres Inhu AKBP Hermansyah SH, SIK meminta kepada seluruh personil kepolisian Inhu agar lebih meningkatkan profesionalisme kerja Polri, guna meminimalisir dampak dan mengurangi kecaman keras oleh masyarakat terhadap insitusi Polri. Pernyataan tersebut disampikan Kapolres saat memberikan sambutan dalam acara serah jabatan (sertijab) Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren) dan Kapolsek Lubuk Batu Jaya, yang digelar di lapangan Polres Indragiri Hulu (Inhu), jalan A Yani Rengat, Selasa (14/2). Masih dalam penyampaian pidatonya, Hermansyah menyebutkan banyak hal yang bisa dijadikan patokan untuk meningkatkan profesionalisme tersebut, misalnya menarik hikmah dari tragedi kemanusiaan yang berlatar belakangan sengketa lahan di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, konflik di Pelabuhan Sape, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Provinsi NTB, yang menelan korban jiwa dan luka-luka pada masyarakat. “Dari tragedi tersebut, timbul kecaman keras dari masyarakat terhadap insitusi Polri dan menganggap kejadian tersebut merupakan pelanggaran HAM yang

dilakukan intitusi ini. Selaku personil Polri yang berada di garda terdepan, tidak perlu kecewa. Moril melaksanakan tugas-tugas polisi jangan sampai menurun,” imbaunya Polres Inhu saat melaksanakan Sertijab dan dihadiri di Waka Polres Inhu, Para Kabag, Kasat, Kapolsek dan jajaran Polres Inhu. Masih kata Kapolres, prajurit harus tegar dalam setiap situasi, tidak mudah patah semangat dalam melaksanakan tugas, serta selalu berada di depan dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat dengan perbuatan preventif, reventif dan penegakan hukum. Laksanakan tugasnya kepolisian secara propesional dan proporsional dengan berlandaskan peraturan perundang undangan. “Lakukan tindakan guna mencegah timbulnya konflik dengan upaya maksimal yang dilakukan dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian di wilayah Polres Inhu, sehingga dapat menciptakan kondusifitas dan stabilitas Kamtibmas yang pada akhirnya meningkatkan kepercayaan masyarakat pada Polri (trus building, red),” ucapnya. Dalam sertijab tersebut, Kabag Ren Kompol Gibson Daniel Siahaan dipromosikan pada jabatan

baru sebagai Kanit I Bagian Wassidik Dit Reskrim Umum Polda Riau. Posisi Kabag Ren Polres Inhu, diisi Kompol Dasril yang sebelumnya menjabat Kabag Ren Polres Inhil. Sementara itu Kapolsek Lubuk Batu Jaya Iptu Hendri, menempati jabatan baru sebagai Kaur Bin Ops (KBO) Reskrim Polres Inhu. Posisi Kapolsek Lubuk Batu Jaya, ditempati Iptu Buha Siahaan yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Seberida. Kapolres mengucapkan selamat kepada Kompol Gibson Daniel Siahaan yang telah mengabdi selama kurun waktu 1,5 tahun ini. Pengabdian dan loyalitas Perwira Menegah yang mulai bertugas di Mapolres Inhu sejak 16 Agustus 2010 itu, dinilai cukup baik dan selalu menjunjung tinggi hukum dalam melaksanakan tugas selaku Bag Ren. “Selamat menjalankan tugas baru sebagai Kanit I Bag Wassidik Dit Reskrim Umum Polda Riau kepada Kompol D G Siahaan. Ucapan selamat juga saya berikan kepada Kompol Dasrtil sebagai jabatan baru di Kabag Ren Polres Inhu. Tentunya saya harapkan mampu melaksanakan tugasnya dengan baik,” tutur Kapolres. (frs)

RENGAT(VOKAL)-Sebagai upaya mendukung percepatan program swasembada beras di Kabupaten Inhu khususnya di Kecamatan Kuala Cinaku, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemerintah Kabupaten Inhu akan melakukan rehabilitasi saluran drainase di daerah rawa. Demikian diungkapkan Kepala Dinas PU Kabupaten Inhu H Asmara HK kepada Harian Vokal, Selasa (14/2) di ruang kerjanya. Disebutkannya, tahun ini pihaknya merehabilitasi saluran drainase di daerah persawahan padi di Kecamatan Kuala Cinaku, sebagai dukungan atas program Pangan Riau Makmur oleh Pemerintah Provinsi Riau sekarang ini. “Memang selama ini saluran drainase di persawahan masih kurang berfungsi, tapi ke depannya kita akan membenahinya terutama di daerah persawahan di Kuala Cinaku. Daerah tersebut merupakan salah satu lumbung padi di Inhu,” jelasnya. Ditegaskan Asmara HK, ta-

“Memang selama ini saluran drainase di persawahan masih kurang berfungsi, tapi ke depannya kita akan membenahinya terutama di daerah persawahan di Kuala Cinaku. Daerah tersebut merupakan salah satu lumbung padi di Inhu.” ASMARA HK Kepala Dinas PU

hun 2012 ini pihaknya sudah mengalokasikan dana sebesar sekitar Rp3,5 miliar dari dana alokasi khusus (DAK) untuk mewujudkan kegiatan tersebut. Dana ini adalah dana sharing APBN dan APBD Inhu yang diajukan Dinas PU sebagai program kerja pada tahun anggaran 2012. “Diharapkan dengan adanya upaya ini, dapat mempercepat usaha swasembada beras dan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat desa. Selain di Kecamatan Kuala Cinaku, rehabillitasi drainase juga akan dilakukan di Kecamatan Rengat dan Rengat Barat,” tegas Asmara HK. (obr)

RSUD Indrasari Masih Kekurangan Dokter RENGAT(VOKAL)-Banyaknya permasalahan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indrasari Pematang Reba Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dan menjadi sorotan para wakil rakyat di DPRD Inhu, salah satunya penyebabnya adalah minimnya tenaga dokter. Demikian dikatakan Direktur RSUD Indrasari Drg Siska Listianti kepada wartawan, baru-baru ini. Saat dikonfimasi di ruang kerjanya, Siska mengatakan saat ini dokter yang bertugas di RSUD Indrasari pada jam sore sampai malam, hanya satu orang. Dokter tersebut adalah penanggung jawab untuk semua ruangan. “Akibatnya, sering terjadi keterlambatan dalam melayani pasien. Setelah bertugas pada malam hari, dokter tersebut harus bertugas kembali pada siang harinya. Namun karena tugas yang harus dilaksanakan, kita tetap berupaya semaksimal mungkin dalam memberikan

pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya. Saat ini, katanya, pihaknya terus melakukan pembenahan dalam segala sisi, demi memperbaiki kinerja tenaga medis yang harus memberikan pelayanan kepada masyarakat. Hal memang sudah menjadi keharusan sesorang yang berprofesi sebagai tenaga medis. Sementara itu, anggota DPRD Inhu dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Deari Zamora mengatakan, jika memang yang menjadi permasalahan di RSUD Indrasari adalah kekurangan dokter, Drg Siska selaku Direktur RSUD Indrasari semestinya mengusulkan penambahan tenaga Dokter kepada Pemkab Inhu. “Ya, semestinya diusulkan penambahan tenaga dokter. Tujuannya tentu saja untuk meningkatkan pelayanan RSUD yang selama ini selalu dikeluhkan masyarakat,” katanya. (rol/mza) Perwajahan: ISKANDAR


14

INHIL - PELALAWAN RABU

HARIAN VOKAL

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433

LINTAS Diskes akan Dirikan BPK di Puskesmas PANGKALAN KERINCI (VOKAL)-Dalam waktu dekat, Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan akan mendirikan badan penyantun kesehatan (BPK) di setiap puskesmas yang ada di kabupaten itu. Untuk tahap awal, BPK tersebut akan didirikan pada 2 dua kecamatan saja. “Rencananya kita akan mendirikan semacam BPK di setiap puskesmas yang ada di kecamatan ini. Untuk sample-nya, kita akan dirikan dulu BPK di dua kecamatan,” terang Plt Kepala Diskes Pelalawan, Drs Darwis Alkadam MSi, Selasa (14/2). Dijelaskan Darwis, BPK itu nantinya akan berkedudukan di Puskesmas. Fungsinya untuk menjembatani aspirasi masyarakat di wilayah tersebut dengan Puskesmas di setiap kecamatan. BPK ini sama halnya dengan komite yang berada di sekolah-sekolah. “Karena fungsinya untuk menjembatani aspirasi masyarakat, maka BPK ini terdiri dari tokoh-tokoh masyarakat atau tokohtokoh yang peduli pada kesehatan di wilayahnya, yang dipilih dari dan oleh masyarakat,” katanya. Selain itu, imbuhnya, BPK itu juga berfungsi untuk memberi masukan serta usulanusulan kepada Puskesmas, terkait pengembangan dan pelayanannya. Dengan adanya keterlibatan tokoh-tokoh masyarakat dalam BPK itu diharapkan pelayanan Puskesmas akan jadi maksimal. “Kita menginginkan keberadaan BPK ini akan memaksimalkan pelayanan Puskesmas kepada masyarakat di wilayah tersebut. Meningkatnya kinerja Puskesmas itu berkat adanya dukungan sumber daya dan umpan balik dari masyarakat melalui BPK ini,” pungkasnya. Sebagai ujung tombak peningkatan derajat kesehatan masyarakat, sambungnya, Puskesmas memiliki 3 fungsi utama, yakni sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat, pusat pembangunan kesehatan masyarakat, dan pusat peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan. “Selama ini, diakui atau tidak, Puskesmas belum mampu optimal mendorong keterlibatan dan peran serta masyarakat, baik melalui pendekatan Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD, red), maupun pendekatan lainnya. Sehingga komunikasi dengan masyarakat belum berjalan dua arah,” sebutnya. (fkh)

Fasilitas RSUD Puri Husada Mengecewakan TEMBILAHAN (VOKAL)- Kualitas pelayanan RSUD Puri Husada Tembilahan terus mendapat sorotan dari warga. Rumah sakit yang meskinya menjadi kebanggaan warga Negeri Seribu Jembatan itu, ternyata memiliki pelayanan yang sangat buruk. Salah satu contohnya adalah pasokan air yang sering macet. Akibatnya pasien dan keluarga yang menjaga kesulitan untuk mandi dan dan bersih-bersih selepas dari buang air. Seperti yang diungkapkan Surti, warga Desa Pulau Palas, Kecamatan Tembilahan Hulu, kepada Vokal, Selasa (14/2). Mmenurutnya, dirinya sangat kecewa dengan pelayanan serta fasilitas yang terdapat di rumah sakit itu. Pasokan air tidak ada di kamar mandi ruangan tempat keluarganya dirawat inap. “Tidak adanya air di kamar mandi membuat kita sangat kesulitan. Yang namanya orang sakit, terkadang mau ke kamar kecil untuk buang hajat. Tapi karena air tidak ada, terpaksa kita harus mencari ke sana kemari terlebih dahulu, barulah dapat,” ujarnya kecewa. Tidak adanya air juga membuat keluarga pasien merasa sangat kecewa. Ketika ada keluarga yang menunggu pasien ingin melaksanakan shalat, namun karena tak ada air, mereka tidak bisa berwudhu. Apalagi tidak semua pasien dalam kondisi yang bisa ditinggalkan untuk shalat ke mushalla. Selain itu, berbagai fasilitas lain ada di rumah sakit itu, khususnya kelas II dan III, ternyata banyak yang mengalami kerusakan, diantaranya kipas angin. Karena sering kepanasan, keluarga pasien terpaksa membawa kipas angin sendiri dari rumah. “Kipas juga tidak hidup Bang. Saya terpaksa membawa kipas angin sendiri dari rumah. Sebab, kalau sudah siang seperti ini hawa di rumah sakit ini cukup panas,” kata Anto, warga Tembilahan, kepada Vokal. Selain itu, kebersihan rumah sakit juga harus dipertanyakan. Pada salah satu ruangan kelas II Bagian Perawatan Penyakit Dalam, tampak sebuah kasur yang yang kondisinya begitu kotor serta dipenuhi bercak darah. Kondisi demikian tentunya sangat kontras dengan rumah sakit yang sejatinya harus mengedepankan kebersihan. (suf )

SEKDAKAB Pelalawan, Drs Zardewan, MM (pagang mikrofon), menemui Gerda Pelalawan yang berdemo di Kantor Bupati Pelalawan, kemarin.

FARIKHIN

Gerda Pelalawan Tuding Penerimaan Satpol PP Sarat KKN Minta Kakan Satpol PP Mundur dari Jabatan PANGKALAN KERINCI (VOKAL)-Karena menganggap seleksi penerimaan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pelalawan sarat KKN, sekelompok anak muda yang menamakan dirinya Generasi Muda (Gerda) Pelalawan, Selasa (14/2) mendatangi kantor Bupati Pelalawan untuk menyatakan sikap mereka. Ketua Gerda Pelalawan, Samsir, dalam orasinya menuding pihak terkait telah memanfaatkan momen penerimaan Satpol PP itu

untuk kepentingan pribadinya,. Mereka menuding seleksi tersebut dipenuhi unsur korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

LAPORAN: FARIKHIN/ PELALAWAN

“Kami meminta adanya transparasi terhadap kelulusan seleksi penerimaan anggota Satpol PP di kabupaten ini,”tegasnya. Oleh karena itu, tegas Samsir, pihaknya meminta aparat terkait untuk mengusut tuntas adanya kecurangan yang terjadi terkait hasil seleksi penerimaan anggota

Satpol PP yang telah dilaksanakan oleh panitia. Dia juga minta tes yang telah dilaksanakan pada tanggal 13 Februari 2012 itu diulang kembali. “Harus diulang sesuai kemampuan dan fisik masing-masing peserta. Hasil tes kesamaptaan yang dinyatakan lulus harus diperlihatkan serta dipublikasikan kepada masyarakat,” pintanya. Tidak hanya itu, Gerda Pelalawan juga meminta Nifto Anin untuk segera mundur dari jabatannya sebagai Kakan Satpol PP Pelalawan. Nipto dianggap tidak objektif dalam penerimaan

RAPBD Inhil 2012 Rp1,26 Triliun TEMBILAHAN (VOKAL) – Putusan rapat paripurna KUA PPAS DPRD Inhil, Senin (13/2) malam, menetapkan pendapatan Kabupaten Inhil Tahun Anggaran 2012 sebesar Rp1,268 triliun, sementara belanja daerah sebesar Rp1,39 triliun. Difisit anggaran sebesar kurang lebih Rp128,3 miliar itu, menurut dewan, dapat ditutupi dengan menggunakan dana sisa lebih penggunaan anggaran (silpa). “Memang diakui kita masih mengalami defisit, tapi kekurangan itu kita tutupi dengan dana silpa, yang pada tahun ini jumlahnya sekitar Rp196 miliar,” ujar Wakil Ketua DPRD Inhil, Dani M Nursalam, didampingi 2 orang anggota DPRD Inhil, Edy Gunawan dan Irwandi, ketika ditemui Vokal di gedung DPRD Inhil, Selasa (14/2). Dani M Nursalam yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Tanfizs

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Inhil ini mengungkapkan, sekitar Rp 670 miliar APBD Inhil sudah terserap untuk pembiayaan kebutuhan pemerintahan, seperti pembayaran gaji pegawai, perjalanan dinas, dan lain sebagainya. Untuk belanja langsung, SKPD yang paling besar diusulkan mendapatkan bagian APBD adalah Dinas PU, dengan perkiraan anggaran sebesar 30 persen dari total belanja langsung. Didalamnya juga termasuk pembiayaan 3 paket multiyears sebesar Rp110 miliar. Sedangkan untuk pembangunan venues futsal, pada tahun anggaran 2012 ini Inhil kembali menggelontorkan dana sebesar Rp6 miliar. “Porsi belanja langsung dan tidak langsung ini masih belum rampung, karena masih ada beberapa item yang masih harus disesuaikan, seperti per-

mohonan masyarakat untuk belanja hibah. Tentu diperlukan kejelasan, apakah belanja hibah ini berbentuk barang atau uang. Kalau berbentuk uang, tentu masuk pada APBD. Beberapa item ini sampai saat ini masih diinventarisir oleh SKPD,” jelas Dani, panggilan akrab Wakil Ketua DPRD Inhil yang dikenal cukup enerjik ini. Dari total Rp1,268 triliun itu, sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2012 sebesar Rp49,6 miliar, dana perimbangan Rp1.145.800 juta, dan pendapatan lain-lain kurang lebih sebesar Rp72 miliar. “PAD Inhil Tahun 2011 yang ditargetkan Rp44 miliar, dan mampu dicapai sebesar Rp46 miliar lebih. Beberapa sumber PAD yang menduduki porsi besar, diantaranya adalah pajak penerangan jalan, pajak perusahaan, dan penerimaan retribusi izin HO,” pungkas Dani. (fsl)

Inhil Catat Rekor Terlambat Bahas KUA PPAS TEMBILAHAN (VOKAL) – Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Inhil, Edy Gunawan, mengungkapkan, pembahasan KUA PPAS Kabupaten Inhil Tahun 2012 mencatat rekor paling terlambat. Keterlambatan ini, katanya, disebabkan tidak dipatuhinya batasan akhir penyampaian KUA PPAS oleh Pemkab Inhil. “Sesuai aturan, paling lambat KUA PPAS pada akhir Desember tahun sebelumnya sudah diserahkan Pemkab ke DPRD. Tapi tahun ini, mereka kembali terlambat dan baru menyerahkan pada bulan Januari 2012. Kondisi ini tentunya menyebabkan pembahasan kita kembali molor. Pada

kita sebagai tuan rutahun ini, menurut saya, mah. Namun yang kita mendapat predikat perlu menjadi catatan, paling terlambat,” ujar tahun 2012 ini kita juga Asun, panggilan akrab Kemenjadi tuan rumah tua Komisi III DPRD Inhil salah satu cabang ini ketika ditemui Vokal di PON. Kita berharap ini gedung DPRD Inhil, Selasa tidak lagi diperguna(14/2). kan sebagai alasan unDijelaskan Asun, ketertuk keterlambatan talambatan penyerahan KUA hun mendatang. DePPAS tersebut, menurut ngan adanya keterlamPemkab Inhil, dikarenakan EDY GUNAWAN batan ini, mungkin sakesibukan Kabupaten Inhil ja DAU kita akan dikurangi. Jadi harus mempersiapkan penyelenggaraan pandai-pandailah mencari alasan PORDA VII tahun 2011 lalu. keterlambatan ini,” pungkas Asun “Okelah, alasan ini bisa kita mengingatkan. (fsl) maklumi, karena berbagai kesibukan

anggota Satpol PP. “Kami minta Nifto mundur dari jabatannya. Bupati Pelalawan harus objektif dan selektif dalam penerimaan anggota Satpol PP ini,”tegasnya. Aksi Gerda Pelalawan tersebut diwarnai ketegangan antara pendemo dengan Satpol PP yang berjaga di depan kantor Bupati Pelalawan. Namun hal itu tidak berlangsung lama. Sekdakab Pelalawan, Drs H Zardewan, MM, kemudian datang menemui para pendemo, serta mengajak mereka berdialog di ruang rapat kantor Bupati Pelalawan. (***)

Perusahaan Diminta Turut Bangun Desa PANGKALAN KERINCI (VOKAL)-Camat Langgam, Faisal, S STP, meminta perusahaan yang berada di Kecamatan Langgam agar ikut berpartisipasi membangun desa ataupun kelurahan di areal lokasi perusahaan masing-masing. “ Saya minta seluruh perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Langgam agar ikut bertisipasi membangun desa-desa di sekitar wilayah kerjanya,” tegas Faisal, Selasa (14/2). Dikatakan Faisal, dalam waktu dekat pihaknya akan mengundang seluruh perusahaan di Kecamatan Langgam untuk bertemu guna menyampaikan komitmen mereka dalam membangun desa dan kelurahan. Selama ini, pembangunan daerah tersebut sebagaian besar mengharapkan dana APBD, sementara kemampuan APBD sangat terbatas. “Sekarang kita mencoba membangun daerah dengan swadaya perusahaan. Perusahaan jangan hanya ingin mendapatkan keuntungan saja tanpa memperdulikan lingkungan sekitarnya,” tandas Faisal. Kalau perusahaan ikut berpartisipasi membangun desa-desa dan kelurahan, khusunya di Kecamatan Langgam dan umumnya di Kabupaten Pelalawan, tambahnya, maka Kabupaten Pelalawan akan cepat berkembang. “Sekali lagi saya tegaskan, perusahaan yang ada di Kecamatan Langgam kita tantang komitmennya. Kalau tidak membantu, lebih baik perusahaan tersebut angkat kaki dari tanah Langgam ini,” tantang Faisal. Selain itu, Faisal juga mengimbau seluruh kepala desa (kades) dan lurah di kecamatan tersebut untuk melaksanakan gotong royong diwilayahnya masing-masing. Menurutnya, kegiatan tersebut bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih, indah dan nyaman, serta untuk menjalin rasa kebersamaan antar sesama masyarakat. “Saya akan memantau langsung pelaksanaan gotong-royong tersebut, sehingga benar-benar dijalankan oleh kades dan lurah. Ini demi keindahan dan kebersihan kampung kita juga,” pungkasnya. (fkh)

Infrastruktur Jalan dan Jembatan Minim Kantor Bupati

: 0761-7050053

Polres Pelalawan

: 0761-493800

Polsek Pangkalan Kerinci : 0761-493110 Pelayanan Gangguan PLN : 0761-493903 Pemadam Kebakaran

: 0761-7051113

RSUD Selasih

: 0761-7051003

RS Satya Isnani

: 0761-493903

RS Amelia Medika

: 0761-95348

Rumah Bersalin

: 0761-493380

Klinik Karya Medika

: 0761-493529

Pengadilan Negeri

: 0761-7050303

Kantor KUA

: 0761-7051048

Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA

Warga Rambaian Keluhkan Besarnya Biaya Transportasi TEMBILAHAN (VOKAL) – Sebagian besar warga yang tinggal di parit parit Desa Rambaian, Kecamatan Mendah, mengeluhkan besarnya biaya transportasi air yang harus mereka keluarkan agar anak-anak mereka bisa sampai ke sekolah. Setiap bulannya, para orang tua harus mengeluarkan biaya sebesar Rp250 ribu utnuk masalah transportasi anaknya ke sekolah, mesti mereka siapkan dalams etiap bulan hanya untuk pengeluaran pada pos tersebut. Perbaikan infrastruktur jalan yang sering digembar-gemborkan menjadi program prioritas

Pemkab Inhil, sepertinya hanya sebatas retorika belaka. Pada kenyataannya, beberapa infrastruktur jalan, khususnya di pedesaan, masih sangat minim. Seperti diungkapkan Mukhtar Thaib, salah seorang pemuka masyarakat Desa Rambaian kepada Vokal, kemarin. Menurutnya, besarnya pengeluaran untuk transportasi anak-anak ke sekolah itu sangat memberatkan warga desa tersebut. Kendati keinginan agar anak-anak bisa menuntut ilmu sangatlah besar, namun minimnya sarana penghubung menjadi kendala utama yang harus dihadapi masyarakat

setempat. Diungkapkannya, tidak adanya akses jalan serta jembatan penghubung yang bisa ditempuh memaksa mereka menggunakan jasa transportasi air. Dengan kondisi tersebut, warga kawasan tersebut sangat berharap kepada Pemkab Inhil agar mencarikan solusi permasalahan yang mereka hadapi. Diantaranya solusi yang bisa dilakukan Pemkab adalah memberikan bantuan alat transportasi, atau membangun akses jalan dan jembatan yang dibutuhkan masyarakat. “Kita sangat berharap Pemkab Inhil dapat mencarikan solusi

atas permasalahan yang kita hadapi ini. Dengan tingginya animo anak-anak untuk menuntut ilmu, tentunya sangat disayangkan kalau persoalan jalan tersebut akan menghambat keinginan mereka,” katanya. Anggota DPRD Inhil, Hariansyah, yang kebetulan baru selesai melakukan reses ke daerah tersebut membenarkan keluhan masyarakat itu. Dia menilai keinginan warga tersebut sangat wajar. Hal itu terkait erat dengan upaya peningkatan SDM di kawasan tersebut. “Bagaimanapun juga kemajuan suatu daerah sangat tergan-

tung kualitas SDM yang dimiliki. Warga di sana sudah berupaya untuk berobah, namun minimnya infrastruktur dan kendala yang dihadapi dalam menuntut ilmu itu sangat kita sayangkan. Hal itu bisa menghambat kemajuan daerah,” katanya. Dia berharap, pada tahun ini juga Pemkab Inhil melakukan upaya untuk memecahkan persoalan tersebut. Untuk jangka pendek bisa dengan memberikan bantuan alat transportasi air. Sedangkan jangka panjang, Pemkab harus membangun akses jalan untuk memudahkan arus orang dan jasa ke kawasan itu. (suf) Perwajahan: RINTO HARMIKO


15

PEKANBARU RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS PNS Diminta Jauhi Narkoba PEKANBARU(VOKAL)-Walikota Pekanbaru, H Firdaus mengingatkan seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru agar menjauhi segala macam narkotika dan obat terlarang (Narkoba). Imbauan itu karena Narkoba selain sangat bertentangan dengan peraturan, juga tidak sesuai kebudayaan Melayu dan Agama Islam. Hal itu diungkapkan Wako menyusul tertangkapnya salah seorang anggota Satpol PP Pekanbaru yang terlibat Narkoba oleh jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau, Kamis (9/2) lalu. “Kita tekankan kepada seluruh PNS agar terus meningkatkan kedisiplinan dan menjauhi halhal yang sangat bertentangan dengan peraturan seperti terlibat narkoba,” ungkap Wako, usai menghadiri acara Musyawarah Kelurahan Pertanggung Jawaban (MKPT) tahun 2011 UEK-SP Bunga Tanjung, di Kelurahan Pesisir Kecamatan Lima Puluh Kota Pekanbaru, Selasa (14/2). Menurut Wako, dampak menkonsumsi narkoba tersebut selain dapat merusak diri para pemakai, juga bisa merusak dan merugikan masyarakat. Untuk itu, kepada PNS dan Masyarakat Kota Pekanbaru umumnya diminta untuk menjauhi barang haram tersebut karena sangat bertentangan dengan peraturan, kebudayaan Melayu dan Agama Islam sendiri. “Imbauan ini tidak hanya untuk PNS saja, tapi juga saya imbau seluruh masyarakat Pekanbaru untuk tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang dapat merusak diri dan masyarakat,” jelas Wako. Terkait kasus yang menimpa salah seorang anggota Satpol PP Pekanbaru, Wako meminta Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Erwad Husnan lebih giat meningkatkan kedisiplinan dan langsung memberikan sanksi tegas kepada anggota yang telah terbukti melanggar ketentuan dan peraturan yang berlaku. Karena, menurut Wako, penangkapan oknum sebagai pemakai narkoba selain telah mencemarkan nama baik institusi Satpol PP, juga telah merusak kepercayaan masyarakat terhadap anggota Satpol PP yang selama ini dikenal sebagai penegak hukum dan peraturan yang diterapkan Pemko Pekanbaru. (abd)

Disdik Renovasi 20 SD PEKANBARU(VOKAL)-Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, melalui Dinas Pendidikan (Disdik) akan merenovasi sebanyak 20 unit gedung Sekolah Dasar (SD). Renovasi tersebut mendesak dilakukan karena kondisinya yang sangat memprihatinkan. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Yuzamri Yakub menjelaskan, renovasi yang akan dilakukan menggunakan anggaran APBD Pekanbaru sebesar Rp636 juta atau sebesar 39,8 persen dari total APBD Pekanbaru sebesar Rp1,59 triliun. “Diantara gedung SD yang akan direnovasi tersebut saat ini kondisinya sudah tergolong tua atau dan belum memilki fasilitas yang memadai bertaraf internasional,” ujar Yuzamri kepada Harian Vokal, Selasa (14/2). Menurutnya, dengan besarnya anggaran yang diprioritaskan untuk pendidikan tahun 2012 ini, diharapkan mutu pendidikan di Kota Pekanbaru bisa terus mengalami peningkatan, tentunya didukung sarana dan prasarana yang bertaraf internasional. (abd)

Remaja Serbu Souvenir Valentine PEKANBARU(VOKAL)-Meski ada imbauan pemerintah maupun kalangan dewan untuk tidak merayakan hari berkasih sayang (Valentine) ternyata tak membuat sejumlah masyarakat menanggapinya. Buktinya sejumlah remaja tetap merayakan hari tersebut dengan membeli souvenir Valentine untuk diserahkan kepada seseorang terkasih. Pantauan Harian Vokal, Selasa (14/2) di salah satu outlet penjual souvenir yang terletak di Jalan Pattimura, Pekanbaru, terlihat ramai remaja membeli beraneka bentuk souvenir Valentine. Mulai souvenir berbentuk bunga terbuat dari bahan plastik hingga coklat yang berbentuk hati. Juga terdapat souvenir jenis boneka dan kartu ucapan. Souvenir ini juga banyak diperdagangkan di mal maupun mini market yang ada di Kota Pekanbaru. “Sejak kemarin banyak anak-anak remaja, baik dari kalangan sekolah maupun mahasiswa mencari aksesoris untuk hadiah kepada pasangannya,” ungkap Fadli, pemilik salah satu outlet souvenir di Jalan Pattimura, Pekanbaru. Setiap hari katanya souvenir cokelat khusus Valentine selalu saja ada pembelinya. Fadli mengakui daya tarik Valentine di kalangan anak muda berhasil mendongkrak penjualan barang dagangannya. Meskipun sebagai seorang muslim dia menolak Valentine, namun sebagai seorang pedagang apapun alasan pembelinya, dia mengatakan tidak merasa terganggu. (drs)

Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN ALKALAM

HARIAN VOKAL

Berhasil Bantu Warga Miskin

Wako Lanjutkan Program UEK-SP PEKANBARU(VOKAL)-Walikota (Wako) Pekanbaru, H Firdaus berniat terus menerapkan program Usaha Ekonomi Kelurahan Simpan Pinjam (UEK-SP) di seluruh kelurahan yang ada di Kota Pekanbaru. Kebijakan itu diambil mengingat program tersebut sejak digulirkan tahun 2006 hingga tahun 2011 berperan aktif membantu perekonomian masyarakat miskin yang ada di Kota Pekanbaru. LAPORAN: ABDUL MUTHOLIB / PEKANBARU

ABDUL

WALIKOTA Pekanbaru Firdaus menyerahkan bantuan kepada anak yatim dalam acara MKPT UEK-SP di Kelurahan Pesisir, Selasa (14/2).

Periksa SPBU Jalan Durian

Disperindag Temuikan Kekurangan 0,075 Persen PEKANBARU(VOKAL)-Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Riau menemukan adanya kekurangan volume minyak yang dijual Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Durian, sebesar 0,075 persen per liter. Meski batas wajar kekurangan 0,050 persen per liter, Disperindag anggap besaran itu hanya sebagai kelalaian. Hal itu diungkapkan Pengawas Seksi Meteologi Disperindag Riau, Hamdanis, Selasa (14/2). “Batas wajar saat kekurangan adalah 0,05 persen, namun saat diukur tingkat kekurangan mencapai 0,075 persen. Namun bukan merupakan suatu kecurangan, melainkan hanya karena

faktor kelalaian semata,” ungkap Hamdanis. Hamdanis mengatakan, pihaknya langsung turun karena banyaknya pengaduan masyarakat tentang kekurangan yang dialami masyarakat saat melakukan pengisian bahan bakar kendaraan mereka di SPBU ini. Meskipun demikian, katanya, yang berhak memberikan sanksi hanya pihak Disperindag Kota Pekanbaru. Sementara itu, Kepala Seksi Metrologi Disperindag Kota Pekanbaru, Megah Miko mengatakan, kabar itu merupakan laporan pertama yang diterimanya mengenai kecurangan SPBU. “Kita selalu melakukan secara

rutin, mulai dari 1 hingga 6 bulan sekali. Namun, untuk pengaduan akan langsung kita tangani. Sedangkan ini merupakan pengaduan yang pertama kita terima,” jelas Miko sembari menambahkan akan menyegel 3 pompa bensin yang digunakan pihak SPBU, sebagai bentuk sanksi. Sementara itu, Andi selaku pengelola SPBU mengatakan pihaknya tidak melakukan kecurangan meteran SPBU. Mesin katanya pasti terkadang ada salah juga, sama seperti motor. “Mungkin kita lupa membersihkannya,” ujar Andi seraya berjanji selalu melakukan pemeriksaan mesin secara rutin sekali seminggu. (drs)

Bahas Ranperda

“Sekarang baru 38 kelurahan yang menjalankan program UEK-SP ini. Jadi, 20 kelurahan lagi semuanya akan kita programkan nantinya agar perekonomian masyarakat miskin melalui program ini bisa terus terbantu secara berkelanjutan,” ungkap Wako, usai menghadiri acara Musyawarah Kelurahan Pertanggung Jawaban (MKPT) tahun 2011 UEK-SP Bunga Tanjung, di Kelurahan Pesisir, Kecamatan Lima Puluh, Pekanbaru, Selasa (14/2). Dikatakan Wako, berdasarkan laporan dari petugas UEK-SP Kelurahan Pesisir, pengembalian pinjaman dari masyarakat yang telah menggunakan dana SP sangat baik, sehingga anggaran yang dulunya pada 2006 silam hanya Rp19,1 miliar, hingga akhir Desember 2011 sudah meningkat mencapai angka Rp70,1 miliar. Perkembangan UEK-SP ini menurut Wako, sangat layak untuk terus diprogramkan agar angka kemiskinan di Kota Pekanbaru bisa ditekan setiap tahunnya. “Usaha ekonomi rakyat ini sangat baik perkembangannya, dari laporan pertumbuhan dalam 6 tahun terakhir ini sangat baik, pemanfaatan dana simpan

pinjam telah berkembang dengan bunga yang sangat ringan tanpa jaminan. Bahkan masyarakat bisa meminjam hingga Rp1 juta. Sedangkan untuk tingkat pengembalian juga sangat baik, 96 persen dari anggota yang meminjam bisa mengembalikan sesuai ketentuan dan tepat waktu,” jelas Wako. Serahkan Bantuan Pada kesempatan itu, Wako Pekanbaru juga menyerahkan bantuan kepada 10 orang anak yatim yang berada di kawasan Kelurahan Pesisir. Melalui bantuan itu diharapkan anak yatim yang ada di kelurahan tersebut bisa ikut menikmati program UEK-SP, sehingga kesulitan hidup dengan tingginya kebutuhan ekonomi bisa terus dibantu oleh pemerintah. “Inikan bagus programnya. Harapan kita dengan disisipkannya bantuan berupa uang untuk anak yatim melalui program ini, mudah-mudahan program ini terus berkembang di Kota Pekanbaru ini,” sebut mantan Kadis PU Provinsi Riau ini. Pada acara tersebut terlihat hadir, Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Ir Nofrizal, Camat Lima Puluh, dan sejumlah petugas UEK-SP Kelurahan Pesisir ini, Wako juga langsung menyerahkan. (***)

ANDIKA

PELEBARAN JALAN- Jalan Yos Sudarso, baru-baru ini terus digesa pengerjaannya menjelang pelaksanaan PON XVIII di Riau, September 2012.

Pansus Belum Miliki Data Jumlah Tower PEKANBARU(VOKAL)-Panitia Khusus (Pansus) III DPRD Kota Pekanbaru ternyata tidak mempunyai data jumlah tower yang ada di Kota Pekanbaru saat membahas Ranperda Retribusi Izin Menara Telekomunikasi (tower). Karena itu Pansus akan mempertanyakan data jumlah tower kepada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Pekanbaru. "Tadi kita bahas tentang tata cara pelaksanaan retribusi dan landasan hukum bersama tim ahli, namun belum kelar mengingat data yang kita minta dari Dishub tentang jumlah tower seluler di Kota Pekan-

baru belum kunjung diberikan. Kita sayangkan, kenapa laporan itu belum kunjung sampai ke kita," ungkap Ketua Pansus III, DPRD Pekanbaru, Kamaruzaman di Kantor DPRD Pekanbaru, Selasa (14/2). Dikatakannya, saat ini menjadi perdebatan dalam Pansus III adalah mengenai jarak ukur dalam menentukan besaran retribusi tower yang akan diberlakukan. Karena, dalam menarik retribusi nantinya, tentu perlu tingkatan ukuran, baik ketinggian maupun luas lahan yang digunakan pembangunan tower tersebut. "Kita pakai luas atau ketinggiannya, ini kan perlu dalam ukuran.

Selama ini izin pembagunan tower hanya berdasarkan peraturan Walikota yang mengatur, sementara mengenai retribusi tidak pernah diatur dalam pembangunan tower, melainkan hanya izin pendirian saja, " ungkap Kamaruzaman Ditambahkan Kamaruzaman, ketika pihaknya mempertanyakan sistem perizinan tower selama ini, provider mengatakan bahwa Pemko Pekanbaru hanya melakukan pemungutan saat pengeluaran izin saja. Sementara pengawasan dan retribusinya selama ini tidak ada. Mengantisipasi terjadinya pendirian tower ilegal, Pansus III berupaya agar membuat kebijakan

pengawasan terhadap tower dengan data yang konkrit. "Dengan adanya Perda Tower nantinya, tentu pendapatan PAD untuk Kota Pekanbaru setiap tahunnya ada. Dengan itu, pemerintah juga dapat melakukan pengawasan terhadap tower yang ada," terang Kamaruzaman. Sementara itu, tim ahli Pansus III, Nurahim Rasudin SH MH mengatakan, kebijakan selama ini dinilai salah langkah. Selama ini perizinan tower yang ada tidak ditertibkan oleh Pemko Pekanbaru, sementara PAD tidak juga ada dari pendirian tower yang menjamur tersebut. Maka kedepannya, harus

ada pengendalian dan pengawasan berdasarkan landasan hukum yang jelas "Ini bentuk salah langkah, seharusnya kebijakan itu mengatur bagaimana pengendalian terlebih dahulu, baru retribusinya. Karena, saat ini untuk mengejar target PAD maka Pemko Pekanbaru mengajukan retribusi terlebih dahulu," jelas Nurahim. Dari kebijakan ini, tambah Nurahim, kebijakan itu dinilai terlalu tergesa-gesa. Seharusnya ditertibkan terlebih dahulu tower yang ada, baru kemudian aturan untuk pengenaan retribusi dibuat. (fik)

Perwajahan: ISKANDAR


CMYK

Riau

16

HARIAN VOKAL

RABU 15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS Kejari Usut Proyek Dermaga Tanjung Kuras SIAK(VOKAL)-Kejaksaan Negeri Siak menyelidiki dugaan korupsi dana proyek pembangunan dermaga di Tanjung Kuras, Kecamatan Sungai Apit, Siak, yang didanai APBD Siak tahun 2010. Diduga telah terjadi kerugian negara sekitar Rp600 juta hingga Rp1 miliar dalam kasus tersebut. Informasi yang dirangkum, dermaga yang telah selesai dibangun tersebut ditabrak kapal ponton bermuatan CPO. Pihak perusahaan telah melakukan penggantian senilai Rp600 juta hingga Rp1 miliar. Dana ditrasper ke rekening bank salah satu rekanan yang ditugaskan untuk membangun kembali dermaga tersebut, namun hingga saat ini dermaga masih terbengkalai. Kajari Siak Zainul Arifin melalui Kasi Intel Siswanto kepada riauterkini.com di ruangannya, Selasa (14/2), membenarkan adanya proses penyelidikan terhadap dermaga Tanjung Kuras tersebut dan dalam waktu dekat akan dilakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak terkait. "Atas informasi dari masyarakat saat ini kita telahmelakukan proses penyelidikan. Sementara ini kita mengumpulkan bukti dan keterangan," terang Siswanto.(rtc,hab)

ANDIKA

BANTAI KORUPTOR-Puluhan massa berunjuk rasa di Tugu Ikan Silais, di depan Kantor Walikota Pekanbaru, Selasa (14/2). Selain berorasi mereka membentangkan sejumlah spanduk, di antaranya bertuliskan, “Bantai Koruptor�.

Baut Jembatan Siak III Berkarat INT

DERMAGA Tanjung Kuras yang masih terbengkalai.

Dapat Dana Rapat Rp6,7 M

Gubri Mengaku Belum Tahu PEKANBARU(VOKAL)-Gubernur Riau Rusli Zainal mengaku belum tahu jumlah dana rapat yang akan diterimanya dari Pemerintah Pusat sebesar Rp6,7 miliar yang dianggarkan melalui APBN 2012. Rusli Zainal juga mengaku belum tahu kapan dana itu akan diterimanya. "Saya tidak tahu kalau dana bantuan pusat itu senilai Rp6,7 miliar dan kapan tepatnya saya akan menerimanya. Informasi yang saya terima, gubernur memang akan mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat sebagai wakilnya di daerah. Terkait jumlahnya dan kapan dikeluarkan sampai saat ini saya tidak tahu," kata Rusli Zainal, usai usai membuka Mubes VI LAMR di Gedung Daerah Riau, kemarin. Gubri menjelaskan, bantuan ini diberikan kepada gubernur untuk mengoptimalkan peran gubernur sebagai perwakilan Pemerintah Pusat di daerah. Karena kata gubri, selama ini gubernur terkesan hanya sebagai simbol dan pelengkap dari sistem pemerintahan. Padahal tugas dan fungsi gubernur sebagai kepala daerah sangat penting. "Mungkin selama ini ada kesan bahwa gubernur hanya sebagai simbol saja oleh Pemerintah Pusat, padahal tugas dan fungsi gubernur itu sangat banyak sekali. Itulah sebabnya Pemerintah Pusat memberikan dana bantuan kepada gubernur untuk meringankan anggaran dalam melaksanakan tugas dan fungsi gubernur dalam menyelenggarakan kegitan secara vertikal," ujar Gubri. Gubri memastikan dana tersebut akan digunakan untuk kegiatan-kegiatan dalam Pemerintahan Provinsi Riau. "Kita lihat sajalah nanti, bagaimana aturan dan sistem mekanisme peruntukannya, karena semuanya ada aturan hukumnya. Apalagi sampai saat ini saya belum tahu kapan diberikan dan berapa jumlahnya," sambungnya.(roc)

PEKANBARU (VOKAL)-Beberapa struktur baja yang digunakan sebagai penyanggah Jembatan Siak III Pekanbaru terlihat jelas melengkung. Hampir seluruh baut dan mur pada jembatan tersebut juga sudah berkarat. Padahal, jembatan itu baru diresmikan 3 Desember 2011 lalu, bertepatan dengan hari ulang tahun Gubernur Riau Rusli Zainal.

LAPORAN: ZULFIKRI/PEKANBARU Tinjauan Harian Vokal di lapangan, Selasa (14/2), pada balok di bagian bawah Jembatan Siak III terlihat besi penyambung jembatan sudah melengkung akibat tekanan beban di atasnya, dan hampir 60 persen baut yang digunakan sudah berkarat. Ketua Asosiasi Kontraktor Konstruksi Indonesia (AKSI) Riau Syakirman, meyakini Jembatan Siak III sudah rusak, karena itu Syakirman meminta dinas terkait menutup jembatan itu untuk sementara, hingga selesai diperbaiki. "Kita minta Dinas PU Provinsi Riau segera menutup Jembatan Siak III. Kalau tidak, maka kami atas nama masyarakat dan juga

AKSI Riau akan melaporkan permasalahan ini kepada Kejaksaan Tinggi Riau, karena sesuai UU Jasa Kontruksi No 18 Tahun 1999, proyek Jembatan Siak III sudah merupakan proyek yang gagal dan harus diperbaiki segera," jelas Syakirman. Saat ditanya siapa yang harusnya bertanggung jawab, Syakirman menyebutkan, bahwa jembatan ini merupakan kegagalan seluruh pihak yang terkait, seperti konsultan perencana, pengawas, kontraktor pelaksana dan juga pengguna anggaran, yaitu Dinas PU Provinsi Riau. Di tempat terpisah, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Forum Pengawasan Pembangunan Indonesia (FPPI) Harianto menyebutkan, sebelum Jembatan Siak III diresmikan

ANDIKA

BAGIAN bawah Jembatan Siak III terlihat bergelombang.

oleh Gubernur Riau tiga bulan lalu, pihaknya sudah melihat banyak tanda-tanda ketidakberesan dalam pekerjaan. "Masak jembatan sepanjang itu tidak dibuatkan pancang penyanggahnya. Hal itu kami nilai tidak masuk akal," kata Herianto. "Kalau memang Jembatan Siak III sudah cacat, maka Dinas PU harus membongkarnya sebelum menelan korban jiwa," sambungnya. Mengenai banyaknya baut yang sudah berkarat, Herianto

Jembatan Jumrah Terancam Abrasi PEKANBARU (VOKAL)-Jembatan Jumrah di Kepenghuluan Jumrah, Kecamatan Rimba Melintang, Kabupaten Rokan Hilir, kondisinya semakin memprihatinkan. Pasalnya, di sekitar jembatan terjadi abrasi sehingga akses jalan terancam terputus. Hal itu diungkapkan anggota DPRD Riau asal Daerah Pemilihan (Dapil) Rohil-Rohul, Tabrani Ma'mun dan Kirjuhari, Selasa (14/ 2), di Gedung DPRD Riau. "Memang ada laporan dari Camat Rimba Melintang, bahwa Jembatan Jumrah sepanjang 380 meter di Kecamatan Rimba Melintang, semakin prihatinkan karena terjadinya abrasi," kata Tabrani. Tabrani Ma'mun mengatakan, jembatan itu harus segera diperbaiki, agar kondisinya tidak semakin parah. "Harapan kita, penurapan pinggiran jembatan itu segera dilakukan, agar keselamatan masyarakat yang menggunakannya terjamin," ujar Tabrani Jembatan itu merupakan akses satu-satunya dari Ujungtanjung ke Bagansiapiapi. "Jika tidak segera diatasi sesegara mungkin, maka akses dari Bagansiapiapi ke Ujungtanjung bakal terputus," sambung anggota Komis C DPRD ini. Anggota DPRD Riau Kirjuhari, mengatakan, seharusnya masaah jembatan tersebut menjadi perhatian serius Dinas PU Riau. "Jembatan itukan berada di jalan provinsi, semestinya permasalahan ini menjadi perhatian Dinas PU Riau. Sebab abrasi di sisi kiri-kanan jembatan itu semakin memprihatinkan," katanya. Mantan anggota DPRD Rohil ini mengatakan, jembatan itu sudah berusia 25 tahun, sehingga wajar saja bila kondisinya mulai memprihatinkan. "Jika tidak segera diatasi dipastikan jembatan itu bakal terputus. Untuk itu kami minta Dinas PU Riau memprogramkan pembangunan turap di sisi jembatan tersebut," tegasnya. Kepala Dinas PU Riau SF Hariyanto ketika dikonfirmasi, mengaku, pihaknya belum ada mendapat laporan tentang kondisi jembatan tersebut. Namun Hariyanto berjanji menindaklanjuti informasi tersebut.(rul)

ANDIKA

JEMBATAN LAPUK-Seorang siswa SMA melintas di jembatan kayu yang sudah lapuk di atas Sungai Sail, Pekanbaru, Senin (13/2). Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN

ANDIKA

DIAMANKAN-APARAT polisi mengamankan seorang lelaki yang kedapatan membawa benda mirip senjata api, di persimpangan depan Mal Ska, Pekanbaru, Selasa (14/2) .

mengatakan, hal itu merupakan bukti proyek jembatan itu tidak sesuai spek. Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sondia Warman juga menyayangkan kondisi Jembatan Siak III. "Jangan nanti setelah Jembatan Siak III roboh, barulah semuanya kasak-kusuk, karena itu kita minta kepada Dinas PU untuk diperbaiki ulang, sebab saat ini masih dalam tanggung jawab kontraktor," sebut Sondia. Sebelum memakan korban, katanya, lebih baik ditutup sementara waktu. "Sebab beberapa ahli konstruksi juga sudah menyebutkan bahwa sudah ada lengkungan dan retak. Ini merupakan salah satu hal yang membuat masyarakat tidak nyaman menggunakannnya," tegas Sondia. Ditambahkan Sondia, jika memang Dinas PU meyakini Jembatan Siak III layak pakai, maka harus memberikan garansi. Terburu-buru Ketua Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia Prof Dr Sugeng Wiyono menyebutkan, pihak kontraktor dan Dinas PU seharusnya menindaklanjuti hebohnya pemberitaan tentang jembatan tersebut secara serius.

"Saya mendapatkan informasi bahwa PT Waskita Karya selaku kontraktor akan mendatangkan tim internal mereka untuk memperbaiki Jembatan Siak III yang saat ini sudah melengkung, termasuk juga mengecek baut dan mur yang sudah berkarat saat ini," ujarnya. Sugeng menambahkan, proses pembangunan jembatan itu terkesan terburu-buru, sehingga hasilnya tidak maksimal. Karena masih dalam waktu pemeliharaan, katanya, pihak kontraktor wajib melakukan pengecekan ulang terhadap pekerjaannya. Kontraktor juga harus memonitor penurunan dan perobahan kelenturan yang terjadi, sebab masih jadi tanggung jawab kontraktor. Sugeng menyarankan, untuk sementara truk dan kendraan tonase berat lainnya dilarang dulu melintas, sehingga tidak memperparah lengkungan jembatan. Kontraktor pelaksana dari Waskita Karya, Bantrang, ketika dihubungi melalui telepon seluler kemarin, ternyata hand phonen-nya tidak aktif. Begitu juga dengan Kabid Bina Marga Dinas PU Provinsi Riau Ahmad Ismail, telepon selulernya juga tidak aktif.(fik)

Kawasan Bisnis Purna MTQ

Kekurangan Guru

Tokoh Adat Desak Rombak Disain

Siswa SMPN 16 Mandau Sering tidak Belajar

PEKANBARU(VOKAL)Tokoh adat Melayu Riau tetap mengharuskan ornamen dan disain gedung komersial area yang akan dibangun di Purna MTQ mencerminkan budaya dan adat istiadat Melayu Riau, sebagaimana yang telah diusulkan para budayawan dan seniman Melayu Riau beberapa waktu yang lalu saat bertemu dengan Gubernur Riau HM Rusli Zainal. Hal ini diungkapkan tokoh Melayu Riau, H Tenas Effendy kepada Riauterkini, Selasa (14/2) di Gedung Daerah, usai mengikuti pembukaan Mubes VI LAMR. Kata Tennas, pihaknya tetap berkomitmen untuk merubah ornamen dan disain bangunan yang akan didirikan di Purna MTQ yang nantinya berubah nama dengan Komersial Area Bandar Serai Town Square and Convention. "Kita sudah menyatakan sikap kita, bahwa bentuk ornamen dan disain bangunan yang dibangun

nantinya, harus sesuai dengan adat Melayu Riau dan mencerminkan budaya Melayu Riau. Dan Pemerintah sudah bersedia untuk melakukan perubahan sesuai dengan yang kita sarankan, jadi kita ingin pemerintah benar-benar menerapkan sesuai dengan yang sudah disepakati waktu itu," kata budayawan senior Melayu Riau ini. Tenas Effendy mengatakan, dalam waktu dekat ini akan ada pertemuan lagi dengan pemerintah provinsi untuk menindak lanjuti hasil musyawarah mereka beberapa waktu lalu. Dia menambahkan, para budayawan tetap mendukung pembangunan Komersial Area di Purna MTQ, dengan syarat budaya dan adat istiadat Melayu Riau tetap dipertahankan. "Pada dasarkan kita tidak pernah menentang siapapun, termasuk pemerintah untuk membangun dan mendirikan Komersial Area di Purna

MTQ. Tapi tentunya apa yang akan dibangun, harus sesuai dengan nilai-nilai budaya dan ada istiadat kita sebagai bangsa Melayu yang memegang teguh nilai moral dan agama," ujarnya. Sementara itu Gubernur Riau Rusli Zainal mengatakan, saat ini proses perubahan bentuk bangunan yang akan didirikan di Purna MTQ sebagai kawasan komersial, sudah tidak ada masalah lagi, karena pemerintah sudah melakukan perubahan atas ornamen dan bentuk bangunan yang selama ini dipermasalahkan para budayawan dan tokoh Melayu Riau. "Sekarang sudah tidak ada masalah lagi, kita sudah melakukan perubahan atas apa yang diusulkan para tokoh dan budayawan kita selama ini. Dan saya sudah bertemu dengan mereka dan sudah tidak ada masalah lagi, dan saya sudah memperlihatkan bentuk dan disain yang kita ubah," kata Rusli.(rtc)

DURI(VOKAL)-Ratusan siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 16 Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, sering tidak belajar karena kurangnya jumlah guru di sekolah tersebut. Tak jarang, mereka masuk pukul 09.00 WIB dan pulang pukul 12.00 WIB. "Kalau masuk jarang yang tepat waktu, gurunya tak ada, terpaksa kami tunggu. Kalau guru datang bisa belajar, kalau tidak terpaksa kami pulang," jelas seorang siswa, Selasa (14/2). Kondisi tersebut menyebabkan beberapa siswa dipindahkan orangtuanya ke sekolah lain. Padahal sebelumnya mereka berharap bisa belajar lebih baik di SMPN 16, karena status sekolah itu sudah dinegerikan. "Ada beberapa kawan kami yang pindah," ujar siswa lainnya. Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan Mandau M Rasyid yang dikonfirmasi, Selasa, mengatakan, status bangunan sekolah

itu masih menumpang pada sekolah lain dan gurunya banyak berstatus honor. "Kalau muridnya memang masih menumpang pada bangunan lain. Memang tenaga guru masih kurang dan hanya ada guru honor. Itu pun kadang mereka mengajar pada tempat lain," jelasnya. Ditambahkan Rasyid, tahun 2012 ini Dinas Pendidikan segera mengupayakan untuk menyediakan bangunan yang lengkap. "Tahun ini kita upayakan menjadi sekolah negeri agar ada dana operasionalnya dan bisa membayar gaji guru honornya," tambahnya. Nasib sekolah menumpang bukan hanya SMPN 16 saja, namun juga dialami SMPN 15 Mandau di proyek Sakai dan menumpang dibangunan Sekolah Dasar. Ironisnya lagi, untuk SMPN 15 ini justru sudah ada yang menamatkan kelas 3, namun hingga saat ini bangunan pun belum ada, di tengah APBD Bengkalis Rp3 triliun lebih.(rtc,hab) Perwajahan: PEPEN PRENGKY


CMYK

Kick Off

L IGA INGGRIS Hasil, Minggu (12/2) Aston Villa 0-1 Wolves 1-5 1 Man City 2 Man United 3 Tottenham 4 Arsenal 5 Chelsea 6 Newcastle 7 Liverpool 8 Norwich City 9 Sunderland 10 Everton 11 Swansea City 12 Fulham 13 Stoke City 14 WBA 15 Aston Villa 16 QPR 17 Blackburn 18 Wolves 19 Bolton 20 Wigan

RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

M City WBA

25 19 3 3 25 18 4 3 25 16 5 4 25 13 4 8 25 12 7 6 25 12 6 7 25 10 9 6 25 9 8 8 25 9 6 10 25 9 6 10 25 7 9 9 25 7 9 9 2 5 8 6 11 25 8 5 12 25 6 10 9 25 5 6 14 25 5 6 14 25 5 6 14 25 6 2 17 25 4 7 14

64-19 61-25 49-25 48-35 44-31 36-36 29-23 37-41 34-26 26-27 28-32 31-36 24-38 29-35 29-34 27-44 37-56 28-49 29-51 23-50

17

HARIAN VOKAL

Parma Vs Juventus

60 58 53 43 43 42 39 35 33 33 30 30 30 29 28 21 21 21 20 19

L IGA SPANYOL Hasil, Senin (13/2) Real Madrid 4-2 Villarreal 3-1 Valencia 4-0 1 Real Madrid 2 Barcelona 3 Valencia 4 Levante 5 Espanyol 6 Atletico Madrid 7 Malaga 8 Atletico Osasuna 9 Athletic Bilbao 10 Rayo Vallecano 11 Getafe 12 Sevilla 13 Real Betis 14 Villarreal 15 Mallorca 16 Granada 17 Real Sociedad 18 Racing Santander 19 Sporting Gijon 20 Real Zaragoza

Levante Granada Sporting Gijon

22 19 1 2 22 14 6 2 2 2 11 7 4 22 9 5 8 22 9 5 8 22 8 7 7 22 9 4 9 22 7 10 5 22 7 9 6 22 8 4 10 22 7 6 9 21 6 8 7 22 8 2 12 22 6 8 8 22 6 7 9 2 2 7 4 11 21 6 6 9 2 2 4 11 7 22 5 4 13 22 3 6 13

75-21 63-16 35-22 29-29 25-26 31-27 28-32 26-35 34-30 27-32 22-29 22-24 25-31 23-30 19-28 17-31 23-30 18-26 20-43 18-38

PARMA-Dua partai tunda karena cuaca dingin ekstrim yang melanda Italia membuat Juventus harus merelakan capolista menjadi milik AC Milan. Tapi, Si Nyonya Tua berkesempatan mengambil alih tahta tersebut saat bertandang ke kandang Parma di Ennio Tardino, Rabu (15/2).

58 48 40 32 32 31 31 31 30 28 27 26 26 26 25 25 24 23 19 15

Saat ini pimpinan puncak klasemen sementara La Vecchia menjadi milik AC Milan. Kemenangan sang rival 2-1 atas Udinese plus ditundanya partai lawatan Juve ke Bologna akhir pekan kemarin menjadi penyebab. Namun keunggulan poin Rossoneri yang cuma dua biji bisa dilewati pada pertengahan pekan ini asalkan Si Nyonya Tua bisa mengalahkan Parma. Jika mereka sukses memetik tiga poin maka posisi tersebut menjadi milik tim Hitam-Putih sekaligus unggul satu poin. Partai ini merupakan geseran giornata ke-21 yang batal dimainkan karena hujan salju. Juventus memang sedikit

L IGA ITALI Hasil, Minggu Atalanta Catania Inter Cagliari

(12/2) 0-0 4-0 0-1 2-1

1 Milan 2 Juventus 3 Lazio 4 Udinese 5 Inter 6 Roma 7 Napoli 8 Palermo 9 Cagliari 10 Genoa 11 Fiorentina 12 Catania 13 Parma 14 Chievo 15 Atalanta 16 Bologna 17 Siena 18 Lecce 19 Cesena 20 Novara

23 14 5 4 21 12 9 0 23 12 6 5 23 12 5 6 2 3 11 3 9 22 10 5 7 22 7 10 5 23 9 4 10 23 7 9 7 22 9 3 10 21 7 7 7 21 6 9 6 21 7 6 8 22 7 6 9 22 7 9 6 21 5 7 9 21 4 8 9 23 4 6 13 22 4 4 14 23 3 7 13

Lecce Genoa Novara Palermo 45-20 33-13 37-24 34-22 34-30 36-26 36-24 33-34 22-24 31-42 23-19 27-29 27-34 19-28 25-27 18-26 21-22 22-38 15-34 20-42

47 45 42 41 36 35 31 31 30 30 28 27 27 27 24 22 20 18 16 16

CATATAN PERTEMUAN TOTAL 11 Sep 2011 : Juventus vs Parma 4-1 (Serie A) 15 Mei 2011 : Parma vs Juventus 1-0 (Serie A) 06 Jan 2011 : Juventus vs Parma 1-4 (Serie A) 09 Mei 2010 : Juventus vs Parma 2-3 (Serie A) 06 Jan 2010 : Parma vs Juventus 1-2 (Serie A)

Arturo vidal

diuntungkan lantaran partai lawan Bologna di tunda. Praktis penundaan tersebut membuat sang pelatih Antonio Conte lebih berkonsentrasi kepada persiapan laga ini. Selain itu, ia berharap agar Arturo Vidal dan kawan-kawan tidak kehilangan kebugaran. Conte wajib menganggap serius duel ini karena secara histroris sang tuan rumah punya kemampuan menyulitkan. Catatan statistik menunjukkan Parma bisa enam kali mengalahkan Juventus, ditahan imbang delapan kali dan ditekuk Juventus lima kali. Dalam urusan mencetak gol, situasinya juga sama, Parma memasukkan 22 gol, sementara Juventus melesakkan 21 gol. Juventus juga tak pernah lagi mencatat clean sheets sejak April 2001. Malah faktanya Juventus hanya bisa menang dua kali dari 199 laga terakhir di Tardini. Parma sendiri belum pernah kalah sejak Roberto Donadoni menggantikan Franco Colomba sebagai pelatih pada 9 Januari . Dalam empat pertandingan, Sebastian Giovinco cs menang atas Siena dan Chievo serta bermain imbang melawan

Siena 1 Vs 0 AS Roma

Zenit Vs Benfica

Pil Pahit Srigala

Kreativitas Si Badut

SIENA (VOKAL)-Kembalinya Daniel Osvaldo yang sudah sembuh dari cedera pangkal pahanya ternyata belum sangggup membawa kemenangan AS Roma. Bertandang ke Stadio Comunale Artemio Franchi, Selasa (14/2), tim berjulukkan Srigala menelan pil pahit setelah ditaklukan tuan rumah Siena dengan skor 0-1. Kekalahan ini membuat I Lupi gagal menggeser posisi Inter Milan dan tetap memaksa mereka diam di posisi keenam dengan raihan 35 poin. Sedangkan, Siena naik ke posisi 16 dengan jumlah 23 poin. Siena memang tampil dengan semangat tinggi setelah berhasil menang 2-1 melawan Napoli pada laga terakhirnya di ajang Coppa Italia. Mereka pun mempunyai modal kepercayaan diri yang cukup karena berhasil menahan imbang 1-1 saat bermain di Olimpico pada musim ini. I Giallorossi memang tampil dominan pada babak pertama, dengan penguasaan bola sebanyak 73 persen. Namun, justru Siena-lah yang mempunyai peluang mencetak gol. Pada menit ke-8, Mattia Destro berhasil menerobos dan tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Roma, Maarten Stekelenburg. Sayang, peluang yang ada belum berbuah gol. Peluang bagi kubu tuan rumah kembali tiba saat Emanuele Calaio menembak dan mengejutkan para pemain belakang Roma. Sayang, tembakannya masih melebar. Roma pun bukan tanpa peluang. Erik Lamela mendapat kesempatan tendangan bebas. Hanya saja, tendangannya masih bisa ditepis kiper Gianluca Pegolo. Alhasil, hingga 45 menit babak pertama, skor masih kacamata untuk kedua tim. Akhirnya, gol yang dinanti pun datang pada menit ke-51. Calaio membubuhkan gol dari titik penalti. Alhasil, Siena pun unggul 1-0 atas Roma. Hingga peluit tanda pertandingan

Penanggung jawab/redaktur: SAADUDDIN BADRA

Bologna dan Catania. Lebih jauh, Parma juga sulit ditundukkan ketika bermain di kandang. Itu mengacu pada hasil selama dua bulan belakangan dengan catatan 1 menang, 6 imbang dan henya sekali kalah. Pada laga terakhir kontra Catania yang bermain imbang 1-1, Parma menunjukkan semangat pantang menyerah dengan menyamakan kedudukan. Karena itulah, Conte ingin cermat menyusun strategi karena Parma kemungkinan akan memanfaatkan kondisi timnya tersebut. Dia berharap pemainnya tidak kehilangan gairah saat di lapangan nanti. Juventus menang 4-1 di pertemuan pertama melawan Parma di Juventus Arena di bulan September. Tapi di pertemuan kedua dinihari nanti di Ennio Tardini, hasilnya mungkin berbeda. Pasalnya komposisi tim yang dimiliki Juventus sedikit berbeda. Arturo Vidal dan Stephan Liechsteiner mungkin absen karena kelelahan, sedangkan Mirko Vucinic absen karena cedera. Selain itu, Juventus juga tak bisa membanggakan rekor mereka di Tardini. Melawan Parma, kekuatan kedua tim terbilang cukup imbang. Pertengahan pekan ini tak cuma Parma dan Juve yang mentas, Atalanta juga harus menjamu Genoa di partai tunda giornata 21, sementara Catania melawat ke Cesena di partai tunda giornata 22. (bbc/rts/bbs/sad)

ZENITE-Sukses yang diraih Benfica selama ini tidak terlepas dari peran Aimar. Kontribusi luar biasa yang dilakukan pemain berjulukan si Badut ini terlihat ketika Benfica meraih mahkota Liga Protugal musim 2009/ 10 dan tiga gelar Piala Portugal berturutturit sejak 2008/09. Musim ini ia membawa tim berjulukan As Aguias ke fase knockout Liga Champion untuk pertama kali sejak 2005/06. Hebatnya, prestasi itu dicapai dengan memuncaki Grup C, yang juga dihuni oleh Manchester United. Rabu (15/2), Benfica kembali bergantung oada kreativitas Aimar saat bertandang ke markas Zenit St. Petersburg di duel leg I perdelapan final LC. Eks pemain internasional Argentina, yang baru dihadiahi perpanjangan kontrak hingga 2013, imi mesti menjadi kunci untuk membongkar gembok rapat tim tuan rumah. Di bawah asuhan Luciano Spalletti, Zenit memang tak segan memperlihatkan pertahanan gerendel ala Italia, negara asal pelatih. Taktik ini sudah diperlihatkan kala bermain imbnag tanpa gol kontra Porti di mathcday pamungkas Grup G, yang berujung pada raihan tiket fase gugur LC pertama sepanjang sejarah klub berkat keunggulan satu poin atas Porto. Midweek nanti, Zenit tak akan diperkuat oleh Danny. Gelandang serang timnas Portugal ini mengalami cedera lututu parah saat mengikuti pemusatan latihan di Florence, Italia, pada awal pekan, yang digelar sebagai kompensasi karena Liga Rusia tengah dalam periode libur musim dingin. Kehilangan besar ini yang membuat Zenit diyakini akan lebih fokus pada upaya mencegah lawan mencetak gol. "Saya yakin cuaca akan menjadi masalah bagi pemain Benfica. Tubuh bereaksi berbeda terhadap suhu dingin. Kami sudah berpengalaman dan tahu apa yang mesti dilakukan, tetapi mereka tidak. Zenit punya kesempatan bagus di pertandingan pertama," ujar bek Bruno Alves. (bbc/rts/bbs/sad)

Aimar

FRANCESCO Totti gagal membawa kemenangan AS Roma.

berakhir, kedua tim tak mampu mencetak gol lagi. Dengan raihan kemenangan ini, Siena pun naik ke peringkat 16, dengan koleksi poin 23. Menggeser Bologna yang masih menyimpan satu laga lebih banyak. Kecewa Pelatih AS Roma, Luis Enrique tidak bisa menutupi kekecewaannya pasca timnya menelan kekalahan dari tim papan bawah, Siena. Menurut dia, Roma bermain di bawah level biasanya. "Sungguh bukan hari kami. Saya melihat banyak dari pemain saya jelas-jelas bermain di bawah level mereka biasanya," sesal Enrique seperti diwartakan Football Italia. "Ketika kami tidak punya penguasaan yang positif atau tidak bisa menemukan kedalaman maka akan sulit. Ketika Anda kalah, selalu ada sesuatu yang hilang. Kami jauh dari konsistensi yang kami butuhkan," lu-

gasnya. Sementara itu, pelatih Siena, Giuseppe Sannino menyambut hasil yang diraih anak asuhnya. Meski demikian ia tetap respek dan mengagumi pelatih Luis Enrique, pelatih AS Roma yang dinilai masih menjadi pelatih hebat. "Saya masih yakin Luis Enrique adalah pelatih yang hebat dan saya amat menghargainya," tuturnya. "Roma memainkan sepak bola menyerang, jadi jelas klub yang menghadapinya harus menutup dan mengharapkan serangan balik. Dalam 15 menit terakhir kami sedikit kesulitan, tapi berhasil mendapatkan tiga poin yang amat penting," lanjutnya. "Kami bermain dengan baik, tapi sekarang kami harus bersiap untuk pertandingan selanjutnya. Kami harus tetap rendah hati, selalu agresif setiap mendapat bola," pungkas Sannino.(bbc/rts/bbs/sad)

Perwajahan: RINTO HARMIKO

CMYK


18

SPORT

HARIAN VOKAL

RABU, RABU15 Februari 2012/23 Rabiul Awal1433 H

Kualifikasi Piala Thomas-Uber

LINTAS

Tim Uber Indonesia Bungkam Sri Langka

Qatar Ladies Open

Ivanovic&Kuznetsova Lolos ke Babak Kedua DOHA(VOKAL)-Dua petenis unggulan, Ana Ivanovic dan Svetlana Kuznetsova berhasil lolos ke babak kedua Qatar Ladies Open usai memenangi pertandingan pertama. Pada laga babak pertama yang berakhir Senin (13/2) malam WIB, Ivanovic, unggulan 13, melaju setelah sang lawan, Carla Suarez Navarro mundur akibat cedera punggung. Ketika itu, petenis mantan rangking satu dunia itu memimpin 6-1 4-1. "Sungguh tidak beruntung dia," ujar Ivanovic seusai pertandingan seperti dilansir YahooSports. "Tidak pernah menikmati untuk menang dengan cara seperti ini tapi aku berharap dia bisa sembuh dengan cepat. Aku senang dengan cara bermainku di pertandingan ini," sambung dia. Di partai setelahnya, kemenangan juga didapat oleh Kuznetsova. Menghadapi Maria Jose Martinzes Sanchez, Kuznetsova yang diunggulkan di tempat 14, relatif mudah mengalahkan lawannya itu. Dalam dua set langsung dengan skor 7-5 63, Kuznetsova mengakhiri perlawanan petenis Spanyol itu dalam waktu kurang dari satu setengah jam. Unggulan 10, Anastasia Pavlyuchenko dipaksa pulang lebih awal usai secara mengejutkan kalah dari petenis Kazakhstan, Ksenia Pervak 6-1 2-6 3-6. Nasib lebih baik diterima unggula 14 asal China, Shuai Peng usai menyingkirkan petenis kualifikasi Fatma Al Nabhani 6-0 7-5. (dtc/sad)

INT

PEBULUTANGKIS tunggal puteri Indonesia Adrianti Firdasari, berusaha mengembalikan bola ke arah lawannya, pebulutangkis tunggal puteri Kazakhstan Veronika Sorokina, saat bertanding pada babak kualifikasi grup Y Piala Uber 2012 Sona Asia di Macau, China, Selasa (14/2).

MACAU(VOKAL)-Tim Piala Uber Indonesia kembali meraih kemenangan. Setelah sebelumnya menaklukan Sri Langka, kini giliran Kazakhstan yang dibungkam Srikandi Merah-Putih dengan skor sama 5-0 pada babak kualifikasi Grup Y di Makau, China, Selasa (14/2). Menghadapi Kazakhstan, Indonesia menurunkan susunan pemain yang berbeda dari saat menghajar Sri Lanka 5-0 di hari pertama, kemarin, Senin (13/2). Adriyanti Firdasari yang absen saat melawan Sri Lanka, dipercaya menjadi tunggal pertama melawan Kazakhstan. Firda hanya membutuhkan waktu 21 menit untuk mengalahkan Veronika Soronika dengan 21-9 dan 21-11. Indonesia menambah keunggulan menjadi 2-0 setelah tunggal kedua Lindaweni Fanetri dengan mudah menundukkan Karina Suleyeva dengan 21-4 dan 21-10. Tunggal ketiga Bellaetrix Manuputty menjadi penentu sukses Indonesia atas Kazakh-

stan. Bellaetrix juga menang dua set langsung atas Ilyana Filipchuk dengan 21-7 dan 214. Di partai keempat, ganda putri Greysia Polii/Meiliana Jauhari semakin menunjukkan keperkasaan Indonesia dengan kemenangan dua set atas Veronika Sorokina/Karina Suleyeva dengan 21-7 dan 2112. Sukses Indonesia atas Kazakhstan ditutup oleh ganda putri Liliyana Natsir/Shendy Puspa Irawati. Pasangan yang absen di laga pertama ini tanpa kesulitan menundukkan Elizaveta Yakovleva/Ilyana Filipchuk 21-4 dan 21-5. Meski menang telak atas Kazakhstan, Indonesia tetap berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup Y. Pasalnya, di laga lainnya, Thailand juga sukses menekuk Sri Lanka 5-0. Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi Thailand pada laga terakhir Grup Y, Rabu (15/2). Laga tersebut akan menentukan juara Grup Y. (one)

Kejuaraan Top Lifter

96 Lifter Terbaik Siap Bertarung PEKANBARU(VOKAL)-Sebanyak 96 lifter terbaik dari 12 provinsi di Indonesia akan tampil pada Kejuaraan Top Lifter Angkat Berat yang akan berlangsung di Hotel Ratu Mayang Garden, Pekanbaru, 23-27 Februari. Jumlah tersebut termasuk lifter tuan rumah Riau yang mengikutkan 22 atletnya. LAPORAN:

DIRK NOWITZKI

RYAN YUTRI VARIOS/PEKANBARU

Nowitzki Bantu Mavs Kalahkan Clippers

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Persatuan Angkat Berat/Besi, Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) Riau, Sanusi Anwar, saat rapat koordinasi panitia pelaksana (panpel) Top Lifter bersama Panitia Besar (PB) Pekan

DALLAS(VOKAL)-Dallas Mavericks harus berterima kasih kepada Dirk Nowitzki. Bagaimana tidak, berkat penampilan gemilangnya, Mavs berhasil mengalahkan Los Angeles Clippers 96-92, Selasa (14/2). Nowitzki kembali menjadi bintang buat Mavs. Pemain asal Jerman itu menghasilkan 22 poin, yang mana 11 poin di antaranya dicetak enam menit menjelang pertandingan berakhir. Sedangkan Shawn Marion menambah dengan torehan 16 poin. Pelatih Rick Carlisle memang telah memuji keseimbangan Mavs dalam menyerang musim ini. Tapi, arsitek Mavs itu menilai Nowitzki adalah pemain yang masih bisa diandalkan oleh timnya untuk mencetak angka. "Nowitzki adalah kasus klasik, seorang pemain hebat dan anda hanya tetap saja mengandalkannya. Saya sudah bermain dengan Larry Bird selama tiga tahun. Bird pernah memasukkan tiga bola terakhir untuk memenangkan pertandingan. Nowitzki adalah pemain yang sama sepertinya," kata Carlisle dikutip Yahoosports. Caron Butler menjadi pengumpul angka terbanyak buat Clippers. Mantan pemain mavs ini menghasilkan 23 poin. Sedangkan rekan setimnya, Blake Griffin menambah dengan menorehkan 20 poin, sementara Chris Paul mencetak 16 poin dan sembilan assist buat Clippers. (nba/ok/sad)

KONI Butuh Rp 63 M untuk Olimpiade JAKARTA(VOKAL)-Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) tengah membutuhkan butuh dana sekitar Rp 63 Miliar untuk Olimpiade 2012. Nantinya dana tersebut akan segera dikucurkan ke cabang-cabang olahraga yang akan diikutsertakan ke Olimpiade. ''Pemerintah sudah menyiapkan dana untuk cabang-cabang olahraga. Bagi saya dana itu tidak besar karena pencapaiannya Olimpiade,'' ujar Tono Suratman Ketua Umum KONI, dikantor KONI, Selasa (14/2). Cabang olahraga yang diproyeksikan pada Olimpiade yang akan dihelat di London tersebut adalah Panahan, Atletik, Anggar, Angkat Besi, Rowing, Renang, Bulutangkis, Layar, Voli Pantai dan Tinju. ''Kita sudah sampaikan kepada Menpora, dana akan segera cair, sekitar Rp 63 M. Itu untuk pemberangkatan, pemulangan, dan uang akomodasi. Digunakan secara priorisasi,'' lanjut Tono. Tono menambahkan dana tersebut nantinya akan dibagi tergantung masingmasing kebutuhan cabang olahraga. Namun, dana itu akan dihentikan secara otomatis pada cabang olahraga yang gagal lolos dari babak kualifikasi. ''Semua tergantung kebutuhan PB (Pengurus Besar). Dana itu akan disetop dan dikembalikan ke kita kalau tidak lolos. Kita harapkan minimal 2 medali emas untuk tahun ini,'' tandasnya. (dtc/sad) Penanggung Jawab/Redaktur:SAADUDDIN BADRA

Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau, di Sekretariat KONI Riau, Jalan Gajah Mada, Pekanbaru, Selasa (14/1). Dari 12 provinsi tersebut, masih ada beberapa diantaranya yang belum mendaftarkan lifter-liftern-

Terkait Usulan Empat Cabor

ya. Seperti Kalimantan Selatan, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Jawa Timur. "Mungkin beberapa daerah yang tidak mengirimkan lifternya karena tidak ingin kekuatan mereka terpantau, alasan non-teknis lainnya bisa juga menjadi alasan," jelas Sanusi. Penyelenggaraan sendiri dijelaskan Sanusi akan membutuhkan kisaran Rp200 juta secara keseluruhan. Dan jumlah tersebut sudah diusulkannya kepada PB PON XVIII Riau. "Semuanya sudah dikalkulasikan, diperkirakan akan menelan sekitar Rp200 juta. Mudah-mudahan angka tersebut tidak diciutkan lagi oleh pihak PB PON. Karena kita menginginkan yang terbaik," harapnya.

Sementara itu, dari jumlah 22 lifter Riau tersebut, hanya 15 lifter yang masuk sebagai full team skuad PON Riau. Hanya saja, banyaknya provinsi yang tidak mengirimkan perwakilannya memberikan kesempatan kepada lifter Riau lainnya mengisi kuota tersebut. Dalam rakor tersebut Sanusi memaparkan secara keseluruhan sistematis penyelenggaraannya. Seperti announcer dipastikan akan direkrut dari Jawa Barat. "Announcer sendiri sudah kita bicarakan dengan pengurus lain, dan sudah diputuskan akan diambil dari Jawa Barat. Kita tahu, Riau sendiri belum memiliki announcer yang bagus, tetapi jika dididik saya rasa juga bisa," tegas Sanusi. Penyegaran Wasit

Selain itu, PABBSI Riau juga mengagendakan kegiatan penyegaran wasit. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada wasit berlisensi dua nasional naik menjadi tingkat satu nasional. Saat ini ada empat wasit angkat berat Riau yang baru berlisensi dua nasional. Sementara untuk wasit yang berlisensi tingkat satu nasional saat ini sudah ada sebanyak 7 orang. Sanusi melanjutkan, penyegaran tersebut juga bertujuan agar para wasit Riau bisa turun pada PON XVIII mendatang. "Inilah kesempatan kita untuk mengupayakan para wasit Riau bisa naik ke level 1 nasional. Karena tujuan kita mereka bisa turun di PON mendatang," terangnya. (**)

Riau tidak Akan Empat Atlet Wushu Terancam Sediakan Atlet dan Venues PEKANBARU(VOKAL)-Keinginan empat cabang olahraga untuk masuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII mendapat tantangan keras dari tuan rumah Riau. Selain tidak mempersiapkan veneus untuk pertandingan, Riau juga tidak akan mengirim atletnya sebagai bentuk protes tidak setujunya masuk keempat cabor tersebut. Hal tersebut dikemukakan oleh Wakil Ketua Umum III KONI Riau, Hasan Nusi JS, Selasa (14/ 1). Hasan Nusi menjelaskan, wacana masuknya empat cabor tersebut nampaknya bakal menjadi bahasan dalam rapat kerja KONI se-Indonesia di Jakarta, 16 Februari. Meski demikian, Riau tetap menolak dipertandingkan empat cabor itu di PON nanti. "Yang harus menjadi catatan, Riau tidak mempunyai atlet untuk empat cabor tersebut, dan Riau tidak akan menyediakan venue untuk cabor tersebut," tegas Hasan. Ketegasan tersebut disertakan

Hasan berdasarkan Peraturan KONI pasal 31 yang tidak membolehkan penyelenggaraan PON di dua provinsi. "Itu sudah menjadi aturan, dan tidak akan bisa dirubah," tegasnya menambahkan. Seperti diketahui, empat cabor tersebut diantaranya hoki, drum band, dansa dan berkuda. Selain itu, kata Hasan, Gubernur Riau, Rusli Zainal, yang juga merupakan Ketua Umum KONI Riau dan Ketua Umum PB PON XVIII 2012 berulang kali telah menegaskan disetiap pertemuan KONI se-Indonesia, bahwasanya Riau tidak akan menyanggupi menjadi tuan rumah untuk empat cabor tersebut. "Untuk itu, pada raker mendatang akan kembali ditegaskan dan dituntaskan terkait kisruh empat cabor ini. Ketua umum KONI Pusat, Tono Suratman sendiri juga telah menyatakan secara lisan bahwa tuan rumah PON mendatang hanya Riau," terangnya. (yan)

tidak Terima Stimulus PEKANBARU(VOKAL)-Empat atlet wushu Riau terancam tidak akan menerima uang stimulus. Pasalnya, keempat atlet yang diusulkan Kabit Pembinaan Prestasi KONI Riau tidak memiliki prestasi. Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua III KONI Riau H Hasan Nusi JS, Selasa (14/2). Ia menambahkan, kebijakan Riau mempertahankan keempat atlet tersebut dinilai tidak tepat karena mereka tidak memiliki kualitas yang memadai. "Sudah jelas-jelas tidak berprestasi, terutama kalah dari skuad Riau, kenapa tetap saja dimasukkan ke dalam daftar nama atlet penerima stimulus," lanjutnya. Hasan kembali menegaskan, surat dari PB WI yang menyatakan bahwa atlet bersangkutan diyakini tidak pernah terdaftar dalam kejuaraan-kejuaraan yang bersifat nasional. "Jadi darimana kita bisa melihat apakah atlet tersebut berpestasi atau tidak. Karena dari PB WI sendiri telah melayangkan surat bahwa yang bersangkutan tidak pernah berprestasi di tingkat nasional," terangnya. Hanya saja, ditegaskannya, pihaknya akan menstop pemberian dana stimulus kepada atlet tersebut

sampai diakui oleh pengprov cabornya. "Jika pengprov mengusulkan, ya kita masukkan, tetapi jika tidak, ya harus dicoret," tegasnya mengakhiri. Kondisi ini jelas bertolak belakang dengan komentar Kabit Pembinaan Prestasi KONI Riau H Sudarto, beberapa waktu lalu. Ia menyatakan, keempat atlet tersebut direkomendasi masuk Riau lantaran memiliki prestasi cukup baik. Bahkan, mereka jauh lebih baik dibandingkan atlet yang dimiliki Pengurus Provinsi (Pengprov) Wushu Indonesia (WI) Riau. "Mereka punya kualitas sangat baik dibandingkan atlet yang dimiliki Pengprov WI. Jadi tidak ada alasan bagi kita untuk tidak menerima mereka," ujar Sudarto, ketika itu. Sebelumnya polemik keempat atlet tersebut sempat mencuat ke permukaan. WI Riau selaku organisasi yang menjembatani pembinaan cabang ini mengklaim bahwa keempat atlet tersebut tidak atlet mereka. Bahkan mereka menganggap atlet itu siluman karena masuk tanpa sepengetahuan WI Riau dan hanya melalui rekomendasi KONI Riau. Empat tersebut yang diantaranya Teguh Wartana, Jumadi Ifan Manalu dan Hotmaidah dan Omar Syarif. (yan)

Jelang Arema vs PSPS

Awas Free Kick Marcio Souza! PEKANBARU(VOKAL)-PSPS Pekanbaru akan menghadapi tuan rumah Arema pada lanjutan Liga Super Indonesia (ISL) 2011/2012. Untuk mewujudkan misi curi poin dikandang lawan skuad besutan Mundari Karya harus mewasapdai pergerakan striker asal Brazil, Marcio Souza yang sejauh ini telah melesakkan enam gol dari 11 gol Arema musim ini didukung penuh suporter fanatiknya Aremania. Mantan pemain Persela Lamongan dan Semen Padang ini dianggap ancaman berbahaya bagi PSPS dalam laga nanti. Karena itu, untuk mengantisipasi hal tersebut, Mundari Karya telah menyiapkan strategi untuk meredam permainannya sembari berharap agar Ambrizal cs tidak melakukan pelanggaran di daerah berbahaya yang berpotensi melahirkan gol yang kerap terjadi melalui bola mati yang dialgojoi pemain bernomor punggung 10 ini. Meski mewaspadai sosok sentral Marcio Souza, pelatih PSPS Mundari Karya mengaku tidak akan melakukan penjagaan khusus. Pelatih asal Jakarta ini hanya menginstruksikan pemain yang terdekat dengan lawanlah yang bertugas mematikan pergerakan lawan.

"Pada laga kontra Arema nanti saya minta barisan pertahanan tidak melakukan pelanggaran di area yang berpotensi tercipta gol.Pasalnya Arema memiliki Marcio Souza yang memiliki tendangan bebas yang akurat," kata Mundari. Hanya saja Mundari tetap meminta Ambrizal cs tidak terlalu terbebani karena takut menghentikan lawan di daerah kotak enambelas. "Selain meminta lini pertahanan bermain safety, saya juga berharap instruksi ini tidak menjadi beban yang akan menjadi bumerang sendiri. Bermain lepas dan penuh semangat harus ditunjukkan dalam laga tandang ini," tegasnya. Ya, permainan yang pantang menyerah didua laga kontra tim asal Papua, Persipura dan Persiwa adalah bukti permainan Askar Bertuah semakin konsisten meskipun saat ini skuad PSPS dilanda krisis finansial yang bisa membuat semangat para pemain kendur. "Mudah-mudahan faktor non tehnis bisa diatasi dan anak-anak tetap berjuang penuh semangat," ucapnya kembali menegaskan. Manajemen Bungkam Terkait masalah non-teknis yang masih melanda kubu PSPS Pekanbaru

masih digadang-gadangkan menjadi faktor utama kurangnya performance Askar Bertuah pada beberapa laga lalu. Manajer PSPS Pekanbaru, Boys Sabirin, ketika dikonfirmasi masih memberikan jawaban seperti dulu. Dimana hingga saat ini masih 25 persen dari total keseluruhan kontrak masing-masing pemain. Saat ditanyakan berapa nominalnya, Boy enggan memberikan informasi lebih detil. "Yang jelas 25 persen dari keseluruhan gaji pemain sudah kita bayarkan, dan sisanya akan dibayarkan bersamaan dengan gaji bulanan pemain yang sifatnya juga dicicil," terang Boy. Kemudian Pelatih Kepala PSPS, Mundari Karya seakan bungkam dengan masalah tersebut. "Saat ini fokus tim adalah menatap laga demi laga," terang Mundari. Kemudian dijelaskannya, dirinya bersama tim sangat mengerti dengan kondisi manajemen klub saat ini. "Kita (tim, red) mengerti dengan kondisi manajemen, kita yakin nantinya klub akan mendapatkan sponsor. Dan itu perlu kita dukung. Kamipun percaya manajemen akan komit dalam hal ini," pungkasnya. (yan) Perwajahan: PEPEN PRENGKY


19

MERANTI-ROKAN HILIR RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS Pelaku Curanmor Ditangkap Polisi BAGANSIAPIAPI (VOKAL)-Jajaran Polsek Bangko berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda motor (curanmor), M Syafei alias Pi’i (45) warga Jalan Tangkerang, Pekanbaru. Syafei diamankan setelah sempat menjadi bulan-bulanan usai ditangkap massa saat beraksi di areal parkir Kantor BRI Bagansiapiapi, Senin (13/2), saat hendak melarikan sepeda motor Mio Sporty milik Rudiman (28) warga Jalan Rintis Bagan Punak Pesisir, Bagansiapiapi. “Pelaku dan barang bukti (BB) 1 unit sepeda motor Mio Sporty warna putih BM 3245 PZ, 1 buah kunci T juga diamankan petugas,” kata Kapolsek Bangko Kompol Irmadison, Selasa (14/2). Kronologisnya, ketika aksi demo pelajar dan mahasiswa Rohil berlangsung di depan Kantor DPRD Rohil, Senin (13/2) sekira pukul 15.00 WIB, pelaku bersama seorang temannya beraksi melakukan pencurian sepeda motor terhadap korban yang saat itu berada sekitar dua meter dari mesin ATM BRI Bagansiapiapi. Begitu mengetahui sepeda motornya hendak disikat kedua pelaku, korban berterika minta tolong sehingga mengundang perhatian warga. Kemdian massa yang mendengar teriakan itu berlari menuju korban. Saat itu juga Syafei digimbal massa sehingga beberapa bagian tubuhnya memar. Sementara pelaku satu orang lagi berhasil kabur ke arah Jalan Rutan dengan mengendarai sepeda motor. “Sekarang pelaku sudah kita amankan dan sudah kita mintai keterangan. Kita masih terus mendalami kasus ini, siapa tau pelaku merupakan bagian dari sindikat curanmor,” jelas Kapolsek.(bin)

Meranti Prioritaskan Program Musrenbang SELATPANJANG (VOKAL)-Pelaksanaan Rencana Kerja Anggaran (RKA) setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam APBD Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2012 ini akan dititikberatkan kepada hasil Musrenbang dari tingkat desa hingga kabupaten. Sebab setiap usulan yang masuk ke dalam Musrenbang merupakan kebutuhan urgen masyarakat yang perlu dilaksanakan. Hal itu disampaikan Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir melalui Kepala Bappeda Meranti, Mohammad Azza Faroni, Senin (13/2). Dikatakannya, pelaksanaan Musrenbang di tujuh kecamatan se Kepulauan Meranti terus dipantau dengan serius. Bahkan, Bupati ingin terus menghadiri Musrenbang di seluruh Kecamatan. “Bapak Bupati memastikan diri untuk terus menghadiri agenda Musrenbang di setiap Kecamatan. Hal ini sebagai bentuk perhatian serius beliau, sehingga konsentrasi pembangunan daerah pada tahun ini dapat terarah sesuai dengan kebutuhan yang diharapkan masyarakat luas,” ungkap Kepala Bappeda, M Azza Faroni. Dijelaskannya, sejumlah program pokok yang saat ini menjadi prioritas sesuai arahan Bupati, yakni masih menyangkut pembangunan Infrastruktur, Fasilitas Pendidikan, Fasilitas Kesehatan, serta berbagai program pembangunan bagi upaya pengentasan kemiskinan.(hrc/zki)

Hijaukan Bumi Lancang Kuning Iklan ini dipersembahkan oleh:

HARIAN VOKAL

Air Tak Layak Konsumsi, Izin Depot Akan Dicabut BAGANSIAPIAPI (VOKAL)-Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) berjanji akan mencabut izin setiap usaha depot air minum isi ulang jika terbukti air kemasan galon tidak layak konsumsi. Dalam waktu dekat Diskes akan mengambil sample air setiap depot yang ada di Rohil untuk diuji kelayakannya di laboratorium Provinsi Riau. LAPORAN: ASBHINSYAH/BAGANSIAPIAPI

“Pengambilan sampel air isi ulang akan dilakukan di setiap depot di Rohil. Untuk tahap awal pengambilan sampel air dilaku-

kan di Kecamatan Bangko, untuk tahap kedua dilakukan di kecamatan lain yang memiliki izin usaha depot air minum,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Rohil, dr Junaidi Saleh, Selasa (14/2).

Dikatakannya, setelah sampel air diambil akan dilakukan uji kelayakan di laboraturium. Biasanya pengujian sampel dilakukan setiap enam bulan sekali oleh tim dari Diskes untuk mengetahui kualitas air minum apakah sudah layak dikonsumsi masyarakat atau tidak. Sedangkan proses pengeluaran izin usaha depot air minum membutuhkan proses panjang. Pemilik depot harus memeriksakan kualitas air yang akan dijual melalui tes uji laboratorium. Dari hasil uji awal, jika penilaianya sudah layak maka

Diskes akan mengeluarkan izin usahanya. “Sebelum pemilik membuka usahanya, kualitas air yang hendak dijual harus diuji terlebih dahulu, apakah layak atau tidak dikonsumsi. Jika dalam kandungan air dinilai masih belum baik, izin tidak akan dikeluarkan karena akan membahayakan konsumen,” jelas Junaidi. Junadi menambahkan, selama ini Diskes belum ada yang mencabut izin usaha depot air minum di Rohil. Dan dari konsumen jug tidak pernah me-

Wabup Rohil Lantik Pejabat Eselon II dan III BAGANSIAPIAPI (VOKAL)Wakil Bupati (Wabup) Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno atas nama Bupati Rohil, H Annas Maamun melantik dan mengambil sumpah enam pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohil di Lantai IV Kantor Bupati Rohil, Selasa (14/2). Suyatno mengatakan, mutasi yang dilaksanakan merupakan upaya penyegaran kerja dan hal yang biasa dalam kejenjangan karir seseorang. Hal tersebut guna mengisi kekosongan jabatan setingkat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Rohil. “Dalam waktu dekat juga akan dilakukan pelantikan yang sama. Mengisi jabatan yang kosong dengan sesegera mungkin agar segala program yang diteta-

pkan nantinya dapat berjalan baik,” ujar Suayatno. Suayatno juga memaparkan, pengesahan APBD Rohil 2012 sesuatu yang dinanti-nantikan masyarakat Rohil. Jika tidak ada halangan, dalam waktu yang dekat APBD 2012 Rohil akan segera disahkan. Untuk itu setiap satuan kerja (satker) khususnya pada Dinas Bina Marga Rohil diminta benar-benar melaksanakan pekerjaannya sebaik mungkin. Sebab satker ini merupakan salah satu instansi yang menjadi sorotan masyarakat. “Saat ini masyarakat sudah sangat kritis. Untuk itu setiap pimpinan satker agar melaksanakan tugasnya sesuai dengan tugan dan fungsi masing-masing dengan transparansi. Jangan ada yang ditutup-tutupi. Msyarakat sudah

mampu menilai mana yang baik dan mana yang tidak, mana yang sesuai prosedur dan mana yang tidak prosedur,” ulas Suayatno.

Acara pelantikan tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Nasrudin Hasan, Sekdakab Rohil H Wan Amir Firdaus dan Kepala

( 0763 ) 434715

Polsek Tebingtinggi ( 0763 ) 32110 Koramil

( 0763 ) 32998

RSUD Selatpanjang

( 0763) 32006

Ambulance

( 0763 ) 700377

Kantor Imigrasi

( 0763 ) 31018

Furama Hotel

( 0763 ) 32088

Lylly Hotel

( 0763 ) 31155

Trio Hotel

( 0763 ) 31432

Grand Meranti Hotel ( 0763 ) 32588 Wisma Sempena

( 0763 ) 32575

Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rohil Roy Azlan, serta beberapa pegawai di lingkup Setdakab Rohil.(bin)

Nama Pejabat Esolan II dan III Pemkab Rohil Yang Baru Dilantik Nama Nasri Ibus Kasri H Syamsuri H Poniran Aruf Muchtar Luthvie Budiman

Jabatan Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Staf Ahli Bupati Sekretaris DPRD Rohil Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan Sekretaris Bina Marga

ASBINSYAH

WAKIL Bupati Rohil, H Suyatno menyerahkan SK pengangkatan sejumlah pejabat esolan II dan III yang baru dilantik, Selasa (14/2).

Cegah Kebakaran, Perlu Dibangun Hidrand SELATPANJANG (VOKAL)–Untuk mengoptimalkan kinerja Pemadam Kebakaran (Damkar) di Kota Selatpanjang, perlu dibangun saluran air (hidrand) di wilayah yang dianggap rawan kebakaran selama ini. Sebab hidrand bisa menjamin ketersediaan air dalam menangani bencana kebakaran yang terjadi. Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, melalui Kabid Damkar, Tanrizal Harahap kepada sejumlah wartawan, Selasa (14/2). Dikatakannya, saat ini pihaknya terus berupaya memaksimalkan peran dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, terutama dalam bencana kebakaran. “Saat ini kita belum memiliki hidrand di Kota Selatpanjang. Seharusnya hidrand perlu dibangun untuk menjamin ketersediaan air dalam menangani bencana kebakaran, terutama di daerah rawan kebakaran,” ujar Tanrizal.

Saat ini pihaknya hanya mengandalkan air tanki yang ada pada mobil Damkar yang saat ini hanya berjumlah satu unit. Jika terjadi musibah kebakaran, Damkar tetap akan berupaya memaksimal fasilitas yang ada walaupun hanya seadanya. ”Mobil Damkar yang ada saat ini hanya satu unit. Sementara untuk mengisi air dalam tangki mobil damkar tersebut diambil dari air kolam yang ada di Kota Selatpanang dan air Kolam Pelindo,” jelasnya. Untuk kelancaran dalam bertugas memadam kebakaran, pihak damkar melakukan kerjassama dengan pihak Dinas Pasar dan Pelindo dalam mengambil air untuk dimasukan ke dalam tangki mobil. Diakuinnya, damkar Selatpanjang saat ini masih banyak kekurang peralatan. “Kita membutuhkan sekurangnya dua unit mobil pemadaman kebakaran. Jika cuma punya satu unit mobil seperti saat ini akan mengganggu kelancaran

dalam bertugas,” papar Tasrizal. Dalam memberikan pelayanan yang maksimal, Damkar saat ini juga telah memiliki posko yang akan stanby memberikan pelayanan dan menerima laporan masyarakat bila terjadi kebakaran selama 24 jam. “Tinggal nomor telefon yang belum ada untuk mendukung peran pelayanan ini,” ujarnya. Menurutnya, dalam Badan Anggaran (Banggar) telah mengusulkan untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya kebakaran, hendaknya IMB bangunan tiga lantai ke atas harus mendapatkan rekomendasi izin dari Damkar. Selain itu ditekankan kepada seluruh pemilik bangunan untuk dapat membuat pendetiksi asap di bangunannya. “Pendeteksi asap wajib bagi minimal bangunan tiga lantai, termasuk hidran. Sehingga jika terjadi kebakaran nantinya, bisa dicegah sesegera mungkin,” terang Tasrizal.(swl)

“Jangan Lakukan Pembakaran Lahan”

Kantor Bupati

laporkan keluhan dengan kondisi air isi ulang yang dikonsumsinya. “Sumber air berasal dari air sumur bor, air hujan dan air bersih yang dibawa dari Dumai atau Duri,” sebut Junaidi. Saat ini, katanya, Diskes telah mengusulkan pengadaan laboraturium mini di Rohil untuk melakukan pengujian sampel air bersih. Sebab selama ini pengujian sampel air dilakukan di Dinas Kesehatan Provinsi Riau. “Selain jaraknya yang jauh, hasil uji yang dilakukan memakan waktu yang lama,” ujarnya.***

RANGSANG (VOKAL)Rencana Pembangunan Bupati Kepulauan Meranti, (Musrenbang) Kecamatan Irwan Nasir mengimbau Rangsang, Selasa (14/2). Irseluruh masyarakat Kepuwan meminta kesadaran lauan Meranti agar tidak masyarakat terhadap efek melakukan pembakaran yang buruk dari pembakaran lahan jika ingin membuka lahan yang dilakukan. lahan untuk berkebun. Se“Saat ini sudah memasulain dapat meluas dan menki musim kemarau. Jadi kami jadi bencana kebakaran, hal mengimbau kepada seluruh itu juga dapat menimbulmasyarakat agar tidak melaIRWAN NASIR kan asap yang dapat merukukan pembakaran lahan sak kesehatan masyarakat. saat membuka lahan. KareHal itu disampaikan Irwan saat mengna kita khawatirkan terjadinya kebakahadiri sekaligus membuka Musyawarah ran hutan yang lebih besar,” katanya.

Irwan menginginkan dalam upaya pencegahan, seluruh masyarakat dapat secara bersama-sama berperan mengawasi dan mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Dengan begitu, maka tidak bakal terjadi kebakaran hutan dan lahan yang dapat merugikan masyarakat itu sendiri. “Saya harapkan semua kita memiliki persepsi yang sama untuk tetap menjaga daerah ini dari berbagai ancaman dan bencana, termasuk seperti bencana kebakaran. Oleh karena itu mari kita sama-sama menjaga daerah kita,” kata Irwan.(hrc/zki)

TINJAU SEKOLAH Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir meninjau pembangunan gedung SMAN 1 Selatpanjang, baru-baru ini. SYAWAL

DPRD Meranti Dukung Peningkatan Dana PNPM SELATPANJANG (VOKAL)-Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti mengaku sangat mendukung peningkatan dana program PNPM di Kabupaten Kepulauan Meranti. Sebab manfaat ASMAWI pembangunan dari program itu dinilai cukup dirasakan langsung oleh masyarakat. Anggota Komisi I DPRD Kepulauan Meranti, Edi Masyhudi mengatakan, berdasarkan fakta dan pengakuan masyarakat bahwa proyek pembangunan fisik yang dananya bersumber dari PNPM di Kabupaten Kepulauan Meranti tahun anggaran 2011 lalu berjalan baik dan dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Apalagi Kabupaten Kepulauan Meranti keluar sebagai PNPM terbaik tingkat Provinsi Riau tahun 2012 sehingga sangat diharapkan kelanjutannya di seluruh wilayah ini. Edi Masyhudi mengakui, pada tahun anggaran 2012 ini melalui dana APBN telah dianggarkan dana PNPM sebesar Rp11 miliar lebih, sedangkan melalui dana APBD Kepulauan Meranti tahun 2012 dianggarkan sebesar Rp10 miliar. Untuk itu, jika program PNPM tahun 2012 ini dapat berjalan dengan baik, maka tidak mustahil pada tahun anggaran 2013 akan datang ditingkatkan lagi minimal Rp30 miliar yang dialokasikan melalui APBD Kepulauan Meranti. Dikataknnya, warga mengatakan bahwa pembangunan fasilitas umum yang dibutuhkan masyarakat terkesan berbeda dengan pembangunan yang menggunakan dana APBD. Dari sistem pengerjaan hingga mutu, proyek PNPM masih dapat diunggulkan. “Banyak pembangunan di daerah ini yang butuh perhatian pemerintah setempat. Kami menilai program PNPM lebih cepat, tepat dan bermanfaat jika dibandingkan melalui proses pelelangan,” ungkap Edi Masyhudi, kemarin. Hal yang sama diutarakan anggota DPRD Kepulauan Meranti dapil Kecamatan Merbau, Asmawi. Menurutnya, mulai dari pembuatan parit beton, rabat beton, pengerasan badan jalan dan lainnya selama ini sudah terealisasi dengan baik. Kegiatan dapat dimanfaatkan warga untuk mengajukan semua kebutuhan yang dapat tertampung melalui PNPM. Di sana terlihat keinginan warga adanya pembangunan, namun jika berharap dana APBD hal itu sulit terealisasi.(hrc/zki) Perwajahan: ZULQIFLI


20

RABU

HARIAN VOKAL

BENGKALIS

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS

Kejari Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Docking KMP TG

Warga Mandau Cemas

Pemkab Ajukan Penangguhan Penahanan

Dua Ekor Harimau MunculdiPerumahan DURI (VOKAL)-Warga perumahan di sekitar Jalan Stadion, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau, sontak geger dengan penampakan dua ekor harimau yang hingga kini belum diketahui asal-usulnya. Meski hanya menampakkan fisiknya dan sama sekali tidak mengganggu warga sekitar perumahan, namun dengan kehadiran hewan buas tersebut, diduga kuat warga sekitar sudah terlalu 'kotor' akan aksi maksiat yang kian marak akhir-akhir ini. Hal tersebut diungkapkan salah seorang warga penghuni perumahan tersebut bernama Yunus. Menurutnya, kehadiran hewan bercorak belang tersebut hingga saat ini sama sekali belum diketahui asal-usulnya namun hal tersebut sudah sangat meresahkan warga sekitar. “Beberapa hari terakhir ini, harimau itu sedikitnya sudah melihatkan badannya berulang kali kepada warga sekitar. Apalagi di sekitar perumahan terdapat kolam pancing yang sering dijadikan ajang maksiat oleh pasangan muda mudi,” tuturnya. Ditambahkan Yunus, tidak hanya menampakkan fisiknya, namun raungan harimau tersebut sangat jelas terdengar jika malam tiba. Hingga berita ini ditulis, Kepala Seksi Wilayah III Sumatera Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Hutomo, belum dapat dikonfirmasi. (rtc/may)

BENGAKLIS (VOKAL)-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis telah mengajukan surat permohonan penangguhan penahanan kepada Kejaksaan Negeri Bengkalis, terkait ditetapkannya tiga tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek docking KMP Tasik Gemilang di lingkungan Dishubkominfo Bengkalis, tahun 2099 lalu. Kasus ini melibatkan pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Bengkalis. LAPORAN: ANDRIAS/BENGKALIS “Kami telah mengirimkan surat permohonan penangguhan penahanan terhadap salah seorang pejabat Bengkalis ke Kejaksaan Negeri

Bengkalis, pengajuan tersebut dikirim karena yang bersangkutan langsung melaporkan kepada saya sejak ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Sekdakab Bengkalis H Asmaran Hasan, Selasa (14/2). Pengajuan ini hanya bersifat

permohonan, karena sebagai warga negara yang baik, akan tetap menjunjung tinggi normanorma hukum yang berlaku dan menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak penyidik. “Kalau sudah ditetapkan sebagai tersangka, tidak harus ditahan, karena banyak kita lihat seperti kasus Angelina Sondakh yang sudah ditetapkan sebagai tersangka belum ditahan. Meskipun demikian, dalam kasus ini kami akan tetap menghormati pihak penyidik,” kata Sekda. Selain itu, pejabat yang terkait akan tetap akomodatif dan akan memenuhi setiap panggilan dari

pihak penyidik, sedangkan dua orang lagi, kata Sekda, belum diajukan permohonan penangguhan penahanannya, karena tidak pernah melaporkan kepada dirinya. “Dua orang lagi belum melapor kepada saya, jadi permohonan untuk penagguhan tersebut hanya satu yang diajukan,” ungkap Sekda Lagi. Sementara itu, Kejari Bengkalis Andi M Hamka, ketika dikonfirmasi mengenai surat permohonan yang dikirimkan Pemkab Bengkalis terhadap salah seorang yang telah ditetapkan menjadi tersangka, mengaku belum menerimanya karena masih berada di

Selat Panjang dalam rangka dinas. “Saya belum menerima surta tersebut, karena masih di Selat Panjang, setelah saya balik nanti saya cek,” kata Kajari. Sebagaimana dibertakan sebelumnya, Kejari Bengkalis menetapkan tiga tersangka yang melibatkan pejabat diligkungan Pemkab Bengkalis. Kasus ini mencuat dari temuan tim penyidik tentang adanya indikasi tindak pidana korupsi biaya docking KMP Tasik Gilang tahun 2009. Pemkab Bengkalis melalui Disubkominfo Bengkalis menganggarkan dana Rp1,8 miliar yang bersumber dari APBD Bengkalis. (***)

Dermaga Roro Dianggarkan Rp58 M BENGKALIS (VOKAL)-Direncanakan pada 2012 ini, Pemkab Bengkalis akan membangun secara bertahap pelabuhan (dermaga) baru di Pulau Bengkalis, tepatnya di Desa Air Putih, untuk melayani jasa penyeberangan atau roro dari dan ke Bengkalis-Pakning. Tahun ini akan dibangun pula beberapa sarana dermaga di Sungai Selari (Pakning), Kecamatan Bukit Batu. Perencanaan dermaga tersebut sudah dinyatakan rampung pada 2011 lalu. Guna pembangunan dermaga baru itu, telah diusulkan anggaran sebesar Rp58 miliar lebih. Salah satu alasan dibangunnya pelabuhan baru itu adalah kondisi dermaga yang difungsikan saat ini sudah memasuki batas waktu kekuatan fisik. Dikhawatirkan itu akan membahayakan arus transportasi. “Pelabuhan roro yang lama sudah memasuki usia 20 tahun dan sudah sampai di batas kekuatannya. Tahun ini, jika tidak ada perubahan anggaran, akan dibangun pelabuhan lebih representatif secara bertahap. Usulan anggarannya sekitar Rp58 miliar lebih,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishub) Bengkalis Elfian Ramli, melalui Kepala Bidang Perhubungan Darat Ja’afar Arief, belum lama ini di Bengkalis. Dipaparkan Ja’afar, rencana pembangunan dermaga baru tersebut akan dibagi dua sisi, dari darat dan laut dengan anggaran terpisah. Pembangunan dermaga Air Putih (Bengkalis) sisi darat, diusulkan anggaran sekitar Rp13 miliar sedangkan dermaga sisi laut diusulkan anggaran sekitar Rp38 miliar. Untuk Dermaga Sungai Selari (Pakning) Kecamatan Buktibatu, akan dibangun dermaga sisi darat, dianggarkan sekitar Rp6 miliar lebih. Terdiri dari pembangunan fasilitas parkir kendaraan roda empat, mulai dari keberangkatan dan tempat menunggu antrean dan landscape. Di sisi laut dibangun jeti yang disesuaikan dengan keberadaan dermaga. “Jika usulan tersebut selesai diverifikasi, kita langsung laksanakan kegiatan. Dermaga ini berkaitan dengan kesiapan pelaksanaan PON mendatang,” terangnya. (rtc/may)

Warga Mengeluh

Tarif Baru Roro Bengkalis-Pakning BENGKALIS (VOKAL)-Kenaikan harga tiket penyeberangan roro dari dan ke Pulau Bengkalis, menuai kritikan dari sejumlah kalangan, karena terkesan memberatkan para pengusaha angkutan. Sementara itu perusahaan pelayaran yang melayani jasa penyeberangan itu membantah berkeinginan menaikkan tarif tersebut, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 13/2011. Kalangan pengusaha pelayaran menjelaskan, bahwa kenaikan harga tiket penyeberangan, khususnya pass pelabuhan, bukan keinginan mereka. Perusahaan pelayaran hanya sebagai operator. Sedangkan tarif yang digunakan atas jasa tersebut masih mengacu kepada yang lama dan tidak berubah. “Kenaikan harga tiket itu bukan pada jasa pelayarannya. Tapi kenaikannya terdapat pada pass pelabuhan. Justru perusahaan pelayaran sebelumnya, mengusulkan yang dialami seluruh lintasan seluruh Indonesia, yang kenaikannya sekitar 20 persen, sesuai keputusan menteri. Tapi justru itu yang tidak direspon Pemkab. Bisa dikatakan, sistem pengelolaan pelayaran di Bengkalis mundur, sementara kami berkeinginan untuk maju bersama-sama,” ungkap Direktur PT Bewete Bahtera Kencana Etty SA, Senin (13/2/12). “Kenaikan pass pelabuhan itu tidak kami yang menariknya, tapi langsung Pemkab. Kenaikan tarif roro terjadi hanya pass pelabuhan,” imbuhnya. Sebelumnya, Kepala Dishub Bengkalis Elfian Ramli, mengutarakan, mulai Februari 2011, resmi menaikkan harga tiket penyeberangan sesuai dengan amanat Perda. Biaya yang dikenakan perorang penumpang sebagai pas pelabuhan sebesar Rp6 ribu, menjadi Rp 8 ribu. Sedangkan untuk kendaraan roda dua dan empat, rata-rata kenaikan tiket sebesar Rp2 ribu. Sedangkan untuk kendaraan angkutan dikenakan biaya perkubik/ton sebesar Rp10 ribu. (rtc/may) Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI

ANDRIAS

WAKIL Bupati Bengkalis H Suayatno (dua dari kiri) bersama Kepala Inspektorat Mukhlis (kiri) dan Kabag Keuangan, melakukan pertemuan dengan BPK Provinsi Riau yang diikuti sejumlah kepala SKPD, membahas keuangan daerah di lantai II Kantor Bupati, Selasa (13/2).

Tak Akui Hak Warga

Tingkatkan Pelayanan

Azmi: PT SDA Sebaiknya Angkat Kaki Pemkab Ganti KMP CMS BUKITBATU (VOKAL)–Apabila PT Surya Dumai Agrindo (SDA) tidak mengakui adanya hak-hak yang merupakan kedaultan warga tempatan, sebaiknya angkat kaki saja dari Bukitbatu. Perusahaan kapitalis itu dinilai hanya memaksakan kehendak, dengan mengabaikan tuntutan masyarakat di lokasi usaha mereka. “Perusahaan-perusahaan besar di bidang perkebunan maupun kehutanan di Riau, termasuk Bengkalis, mayoritas mengabaikan hak-hak masyarakat tempatan. Kalau PT SDA tidak mengakui adanya hak-hak kepemilikan lahan warga, sebaiknya mereka angkat kaki saja dari Bukitbatu,” ungkap Azmi R Fatwa, anggota DPRD Bengkalis asal Bukitbatu, Selasa (14/2) dengan kesal. Disampaikan politisi PKS ini, seharusnya lahan yang dipersengketakan warga dengan pihak perusahaan itu berstatus quo. Akan tetapi perusahaan tetap membandel dengan mengoperasikan alat berat mereka, sementara itu proses hukum di Pengadilan juga masih ber-

AZMI R FATWA

jalan, belum ada keputusan final. PT SDA, sebut Azmi, seperti sengaja hendak menyulut emosi warga tempatan. Apalagi mempersenjatai tenaga keamanan mereka dengan samurai. Ia mengimbau pemerintah segera turun tangan dengan tidak berpihak dan lebih memprioritaskan hak-

hak masyarakat tempatan. “Dari dahulu kita berharap jangan sampai ada konflik antara warga dengan perusahaan manapun di Bukitbatu atau Bengkalis ini. Tapi setiap perusahaan besar masuk ke suatu daerah, yang selalu muncul adalah potensi konflik. Penyerobotan lahan hingga masalah tenaga kerja selalu menjadi pemicunya,” papar Azmi. Ia berharap PT SDA menghormati proses hukum yang sedang berjalan, dengan tidak mengoperasikan alat berat mereka di lahan yang bermasalah. Kalau masih terus beroperasi, dikhawatirkan bakal muncul konflik yang lebih besar lagi dan akan merugikan semua pihak. “Daripada Bukitbatu ini menjadi ajang konflik, lebih baik PT SDA angkat kaki saja. Perusahaan itu kan salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia saat ini, masa lahan yang di-klaim warga seluas 377 hektar menjadi ajang sengketa, padahal lahan kebun kelapa sawit mereka di Riau ini ratusan ribu hektar. Itu kan serakah,” pungkas Azmi. (ias)

Bupati Pertanyakan Kinerja Konsultan Pengawas BENGKALIS (VOKAL)-Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh, mempertanyakan kinerja konsultan pengawas kegiatan proyek di Bengkalis. Selama ini, konsultan pengawas dinilai minim tanggung jawab terhadap suatu kegiatan pembangunan. "Saya melihat, konsultan pengawas kurang bertanggung jawab terhadap suatu pekerjaan. Kita tidak ingin, ketika ada masalah, selalu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan Pengguna Anggaran (PA) yang menanggung," kata Herliyan kepada wartawan, Selasa ( 14/2). Menurut orang nomor satu di Pemkab Bengkalis ini, sebagai konsultan pengawas, seharusnya mereka juga ikut melakukan pemantauan dan bertanggung ja-

wab dalam setiap pekerjaan pembangunan yang dipercaya pemerintah. Bukan malah ketika ada persoalan, membebankan sepenuhnya tanggung jawab terhadap PPTK dan PA semata. "Saya sering menemukan, ketika memantau suatu proyek, sangat jarang ditemukan konsultan pengawas di lapangan. Ini yang harus diperhatikan oleh masingmasing SKPD. Tahun ini saya minta tolong diawasi persoalan ini. Karena kita tidak ingin masalah ini menjadi tanggung jawab PPTK dan PA semata," ujarnya. Lanjut Herliyan, kalau memang konsultan pengawas kurang memiliki rasa tanggung jawab terhadap kegiatan pembangunan yang dipercayakan pemerintah, sebaiknya masing-masing

SKPD segera lakukan evaluasi. Karena sesuai Pepres 54 Tahun 2010, semua telah diatur tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing, baik itu konsultan pengawas, PPTK dan PA. Tujuannya agar kegiatan pembangunan yang dilakukan berjalan sesuai yang diharapkan. "Memang kita tidak ingin terjadi masalah dalam pembangunan ini dan saya ingin semuanya tertib agar terlindungi, namun ketika masalah itu muncul, tentu ini akan menjadi beban bagi kita. Dan saya juga berharap, mudah-mudahan dengan sistem yang baik dan patuh terhadap aturan yang ada, seluruh kegiatan TA 2012 yang telah tertuang, bisa berjalan dengan baik dan terhindar dari persoalan hukum," cetusnya. (ias)

dengan KMP Mulia Nusantara BENGKALIS (VOKAL) - Pemkab Bengkalis melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) mengganti dari KMP Citra Mandala Sakti (CMS) yang selalu bermasalah denganKMP Mulia Nusantara. Tujuannya tak lain untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat. Demikian dikatakan Kadishubkominfo Bengkalis H Elfian Ramli, saat dikonfirmasi melalui Kabid Darat H Jaafar Arief. Menurutnya, Pemerintah komit memberikan peningkatan pelayanan keselamatan dan kenyamanan penumpang angkutan kapal roro. "Alhamdulillah, KMP Citra Mandala Sakti yang selalu bermasalah dan menimbulkan komplain dari masyarakat, telah diganti dengan KMP Mulia Nusantara. Dan sudah beroperasi sejak 7 Febuari lalu," kata Jaafar, Selasa (14/2) di Kantor Bupati Bengkalis. Ditambahkan Jaafar lagi, selama beroperasi, KMP Mulia Nusantara mampu mengangkut penumpang pejalan kaki maupun

penumpang di atas kendaraan serta angkutan truk berjalan dengan lancar. "KMP Mulia Nusantara tergolong besar, dengan body yang lebih besar pula. Artinya, mampu menampung penumpang lebih banyak, sehingga tidak terjadi penumpukan angkutan," terang Jaafar. Di kesempatan itu juga, mantan Camat Bengkalis ini menuturkan, terkait adanya kenaikan harga tiket, diimbau kepada masyarakat untuk tidak terlalu gundah. Karena hal itu sudah tertuang didalam Peraturan Daerah (Perda). "Kenaikan harga tiket ini bukan sepihak dilakukan oleh Dishubkominfo, akan tetapi sesuai dengan Perda yang disahkan," tambah Jaafar. Terkait pengelolaan atau penjualan tiket, Jaafar menjelaskan." Dishubkominfo tidak dibenarkan mengelolala tiket tersebut. Maka untuk penggelolaanya diserahkan kepada Koperasi," pungkas Jaafar mengakhiri.(ias)

ANDRIAS

KETUA PAUD Kabupaten Bengkalis Hj Romaini Herliyan (tengah), didampingi Hj Fatimah Johar Suayatno (kiri) beserta rombongan, mengunjungi anak PAUD Aisyiah, baru-baru ini. Perwajahan: ABDAWIZA


21

KUANSING - KAMPAR RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

LINTAS 113.455 Warga Kuansing Urus E-KTP TELUKKUANTAN(VOKAL)-Berdasarkan laporan enrolment (pendaftaran) Kabupaten Kuantan Singingi, penerapan kartu tanda penduduk elektronik (E- KTP) yang telah dilakukan sampai dengan tanggal 13 Februari kemarin, telah mencapai sebanyak 113.455 jiwa 57 persen dari jumlah penduduk (sekitar 222.655 orang, red), yang berarti meningkat sebanyak 8.298 orang bila dibanding data tanggal 17 Januari kemarin. Demikian dijelaskan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kuantan Singingi H Syofaizal, melalui Sekretarisnya, Denta Mariyon ketika dihubungi Harian Vokal, Selasa (14/20) di Teluk Kuantan. Menurutnya, penerapan E- KTP yang telah diberlakukan secara nasional dan telah dilaksanakan di Kabupaten Kuantan Singingi sejak September 2011 kemarin, masih dirasakan kurang. “Buktinya, masyarakat yang telah mengurus baru sekitar 113.455 orang, sedangkan jumlah penduduk sekitar 222.655 orang, maka masih sekitar 109.200 atau sekitar 43 % persen warga lagi belum mengurus E-KTP ini,” ujarnya. Adapun data jumlah penduduk per kecamatan yang telah mengurus E-KTP adalah sebagai berikut: NAMA KECAMATAN

JUMLAH

Kuantan Mudik Kuantan Tengah Singingi Kuantan Hilir Benai Gunung Toar Singingi Hilir Pangean Logas Tanah Darat Inuman Hulu Kuantan

11.447 jiwa 16.777 jiwa 11.329 jiwa 10.271 jiwa 9.950 jiwa 6.600 jiwa 13.912 jiwa 9.133 jiwa 8.119 jiwa 5.983 jiwa 4.050 jiwa

“Untuk pengeluaran E-KTP yang telah mengurusnya, menjadi kewenangan Kementrian Dalam Negeri. Sampai kini, belum satu pun EKTP yang sudah jadi di Kuansing, karena E-KTP ini tidak lagi dikeluarkan oleh pihak kecamatan, akan tetapi menjadi kewenangan Kementerian Dalam Negeri,” jelasnya. (rep)

Tiga Pilar Ikuti Perkembangan Zaman BANGKINANG(VOKAL)-Di era reformasi yang dinilai sudah kebablasan, ada tiga pilar yang harus diperhatikan untuk mengikuti perkembangan zaman. Pertama transparansi, kedua akuntabilitas dan ketiga Demokratisasi. Hal tersebut disampaikan Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Azwan saat membuka Musda ke II Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kampar yang dilaksanankan di aula Kantor Bupati Kampar, Selasa (14/2). Menurutnya, transparansi berarti tidak ada kegiatan dan anggaran yang bisa disembunyikan, didukung dengan adanya undang-undang keterbukaan informasi publik. Akuntabilitas yakni adanya pertanggungjawaban setelah pelaksanaan kegiatan baik secara fisik maupun secara administrasi dan Demokratisasi yakni adanya musyawarah untuk mencapai mufakat dalam memutuskan sesuatu. Dengan adanya tiga pilar yang juga berfungsi sebagai kontrol dalam melaksanakan pembangunan, diharapkan ibu-ibu Dharma Wanita, istri para pegawai negeri sipil ini untuk menyampaikan hal tersebut kepada para suaminya yang terjun langsung melaksanakan pembangunan daerah Kabupaten Kampar,” katanya. “Semua ini agar pelaksanaan pembangunan tersebut dapat terlaksana secara baik, lancar dan cita-cita untuk memajukan Kabupaten Kampar dua tahun ke depan dapat terwujud,” terang Azwan. (yal)

HARIAN VOKAL

Terungkap dalam Hearing dengan DPRD Kampar

PTPN V Dituding Rampas Tanah Razali BANGKINANG(VOKAL)-Razali (60) warga Pantai Cermin Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, menuding PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V telah merampas lahannya di Sungai Galuh, Desa Pantai Cermin seluas 2,5 hektar. Hal ini terungkap dalam hearing DPRD Kampar bersama pihak yang bertikai, Selasa (14/2) di kantor DPRD Kampar. LAPORAN: APRIYALDI/KAMPAR

Dalam hearing tersebut, Razali yang duduk di kursi roda menjelaskan, tanahnya tersebut sudah memiliki surat keterangan ganti rugi (SKGR) dan dirinya juga selalu membayar pajak bumi dan bangunan (PBB) setiap tahunnya. SKGR tersebut dikeluarkan pada tahun 1983, sebelum PTPN V membuka perkebunan kelapa sawit di Sungai Galuh, Desa Pantai Cermin. Razali mengakui keluarganya pernah menerima bantuan sosial sebesar Rp20 juta dari PTPN V. Namun dia membantah bantuan tersebut bukan sebagai ganti rugi lahan dan bangunan yang ada di dalam lahan tersebut. “Satu unit rumah permanen milik saya juga dihancurkan oleh oknum PTPN V. Kami di sini meminta keadilan. Keadilan seakan tidak berpihak bagi masyarakat kecil seperti kami ini,” katanya dalam hearing tersebut.

Sementara itu, Bagian Kaur dan Hak PTPN V Mahyudin menjelaskan, Razali sudah diberi sagu hati/kepedulian sosial sebesar Rp20 juta untuk mengganti rugi lahan dan bangunan yang ada disekitar lahan tersebut. “Permasalahan ini sebenarnya sudah selesai. Segala persyaratan untuk membuka kebun sawit dengan pola PIR juga telah kita lakukan. Sesuai dengan SK Dirjenbun yang diberikan kepada kami, semuanya tidak ada masalah dan kami telah punya HGU-nya,” jawab Mahyudin. Disebutkan Mahyudin, uang sagu hati tersebut diterima langsung oleh anak Razali bernama Dedi Syaputra. Saat Dedi memiliki surat kuasa dari Razali. Hal tersebut bisa dibuktikan dari surat kuasa tersebut. Pernyataan tersebut dibantah keras oleh Dedi Syaputra, dirinya mengakui telah menerima uang tersebut, tetapi bukan untuk ganti rugi lahan dan bangunan. Pernyataan yang disampaikan

BANGKINANG(VOKAL)-Meski Pemerintah Kabupaten Kampar telah mengeluarkan hasil tes bakal calon (balon) Kepala Desa (Kades) Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar pada 6 Februari 2012 kemarin. Namun seluruh Ninik Mamak dan tokoh pemuda Kenegerian Tanjung Alai, mengajukan permohonan kepada Bupati Kampar agar meloloskan seluruh balon kades yang berjumlah tujuh orang. Surat pernyataan ninik mamak dan tokoh pemuda ini diantarkan dua orang balon kades yang dinyatakan tidak lolos oleh Tim Seleksi Pemkab Kampar. Dua balon yang tidak lulus yakni Syahrul dan Sofyan Hadi ke Kantor Bupati Kampar, Senin (13/2) kemarin. Surat pernyataan dukungan ini ditandatangani Pucuk Adat Kidam DatukBesar,PersukuanChaniagoSidi

Syarif Datuk Marajo Kampar, Persukuan Domo Aban Datuk Bijo dan lainnya. Selain itu juga, ditandatangani Pucuk Ibadah Anas Datuk Puto, Ketua Pemuda Nurtias dan lainnya. Sebelum mendatangi Kantor Bupati Kampar, Syahrul yang menempati peringkat ke enam dan Sofian Hadi yang menempati peringkat ke tujuh berdasarkan tes balon kades kepada sejumlah wartawan, Senin (13/2) di Bangkinang, mengungkapkan bahwa adanya usulan permohonan kepada Bupati Kampar ini atas persetujuan ninik mamak dan tokoh pemuda. “Mereka berdua tidak bermaksud untuk mengganggu proses jalannya Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Tanjung Alai. Namun, sesuai prinsip demokrasi, mereka berhak mempertanyakan kenapa mereka tidak lolos dalam tes tersebut, dan hanya berada diperingkat ke enam dan

Kantor Bupati Kuansing

: 0760 561616

Fax Kantor Bupati

: 0760 561617

DODI

Sekretariat DPRD

: 0760 561604

Mapolres Kuansing

: 0760 561604

HADIRI RAPAT - Wakil Bupati Kuansing Zulkifli (kiri) menghadiri rapat Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) di Jakarta, belum lama ini.

Kejari Taluk Kuantan

: 0760 20123

RSUD Teluk Kuantan

: 0760 561858

Pemadam Kebarakan

: 0760 20957

Polsek Kuantan Tengah

: 0760 20110

Nomor Penting Kabupaten Kampar Kantor Bupati

: 0762-20016

LAPORAN:

DPRD

: 0762-20572

KAJARI

: 0762-20041

Pengadilan Negeri

: 0762-20070

KANDEPAG

: 0762-21550

Damkar

: 0762-322113

PDAM (Air)

: 0762-20444

APRIYALDI/KAMPAR

Polres Kampar

: 0813 783 66866

RSUD Bangkinang

: 0762-7000029

Polres (Polisi) Kampar

: 0762-20260

Penanggung jawab/Redaktur: MARZULI ADI

Hasil Tes Balon Kades Tanjung Alai Rangking Nama Calon I. II. III. IV. V. VI. VII.

Yuhendri Masnur Zulfan Alwi Arman Feri Rinaldi Syahrul Sofian Hadi

ke tujuh dari tujuh balon kades yang mengikuti tes,” ungkap Syahrul dan Sofian Hadi. Syahrul maupun Sofian Hadi merasa layak untuk menjadi calon Kades. Hal itu pula juga menjadi pertimbangan pendukungnya. “Kami merasa kemampuan kami tidak kalah dengan calon lainnya,” kata Syahrul. Sementara itu, Surat Pemkab Kampar dengan Nomor: 140/ PEMDES/I/2012/33, perihal hasil tes Balon Kades Tanjung Alai yang ditujukan kepada Ketua Panitia Pilkades Tanjung Alai disebutkan, berdasarkan tes Balon Kades Tanjung Alai pada tanggal 06 Januari 2012 lalu, hasil tes balon kades Tanjung Alai berdasarkan urutan rangking adalah: rangking I ditempati Yuhendri, rangking II Masnur, rangking III Zulfan Alwi, rangking IV Arman, rangking V Feri Rinaldi, rangking VI Syahrul dan rangking VII Sofian Hadi. Nilai ini didapatkan dari hasil tes tertulis, pidato dan wawancara. Disurat itu disebutkan bagi yang menempati rangking VI dan VII dinyatakan tidak lulus. Hal ini berdasarkan Perda Nomor 4 Tahun 2007 pasal 14. Adapun Tim seleksi terdiri dari H Zamhur sebagai Ketua (Asisten I Setdakab), H Helmi Syukra (Staf ahli Bupati), H Johar Makmun (Staf Ahli Bupati), Agustar (Camat XIII Koto Kampar) dan Asril (Kasubag Bagian Pemdes Setdakab Kampar).(rol/mza)

lahan, tidak ada perjanjian yang menyebutkan tentang hal itu. Kami tidak menyetujui ganti rugi. Apalagi bangunan tempat tinggal kami sekeluarga. Kami dijebak oleh PTPN V. Kami mohon kepada pemerintah untuk meluruskan hal ini dan mengungkap siapa yang bermain di balik semua ini,” sanggahnya. Sementara itu, Komisi I DPRD Kampar menyerahkan semua keputusan kepada Razali, langkah apa yang akan ditempunya dalam permasalahan sengketa lahannya dengan PTPN V tersebut. “Komisi I DPRD Kampar hanya sebagai fa-

silitator, semua keputusan diserahkan kepada Razali, apakah kasus sengketa lahan ini akan dibawa kepada proses hukum atau diselesaikan secara kekeluargaan dengan meminta keikhlasan PTPN V dengan program CSR-nya,” sebut Eka Demi Yusra. Hearing tersebut dipimpin oleh Sekretaris Komisi I DPRD Kampar Eka Demi Yusra, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kampar Mizwar Pasai, dihadiri anggota Komisi I DPRD Kampar lainnya dan Kabag Pemerintahan Sekda Kampar Ahmad Yuzar, serta keluarga Razali. (***)

Ibrahim Ali: Saatnya Tinggalkan Budaya Malas BANGKINANG(VOKAL)-Guna mau ditanam dimana. Begitu mewujudkan peningkatan eko- juga dengan yang lainnya,” tutur Wakil Bupati. nomi kerakyatan seUntuk itu, tambahperti yang dicanangnya, terget kerja yang kan Pemerintah Kaharus dicapai dalam bupaten Kampar di meningkatkan ekonobawah kepemimpimi masyarakat lemah nan Jefry Noer dan menjadi mantap, serta Ibrahim Ali, perlu mengurangi angka pedidukung oleh pihak ngangguran sebanyak terkait, baik itu dari 86.400pertahun,harus dinas/instansi mauterealisasi denganbaik, pun masyarakat itu sesuai target pemerinsendiri. Hal itu kataIBRAHIM ALI tah mewujudkan Kakan Wakil Bupati Kampar H Ibrahim Ali SH di ru- bupaten Kampar termaju di Provinsi ang kerja kantor Bupati Kam- Riau tahun 2014. Kegaiatan yang akan dilakpar, Senin (13/2). “Tinggalkan budaya malas sanakan dalam menunjang dan mari bangkit dari segala program tersebut di antaranya ketertinggalan menuju kese- memberikan pelatihan pertajahteraan yang berkelanjutan. nian terpadu kepada masyaMari kita rubah pola pikir kita rakat ekonomi lemah sebanyak demi kemajuan bersama,” ujar 240 orang per bulan, dalam bidang pertanian terpadu yang Wakil Bupati Ibrahim Ali. Diceritakannya, sekarang ini meliputi pertanian tanaman banyak sekali lahan-lahan tidur pangan, peternakan, perkeyang mesti dimanfaatkan, agar bunan, perikanan dan pasca mampu meningkatkan pereko- panen serta kewirausahaan. “Kita akan melatih masyanomian masyarakat. Semua ini tergantung dari masyarakat rakat ekonomi lemah sebanyak 240 orang yang nantinya akan sendiri. Ibrahim Ali juga menghim- menjadi penyuluh swakarsa bau kepada masyarakat agar serta merekrut dan membina tidak menjual lahan/tanah. kelompok sebanyak 10 orang Alasannya, salah satu modal petani sesuai bidang usaha untuk merubah pola hidup ma- yang diikutinya selama pelatisyarakat adalah mempunyai la- han,” kata Ibrahim Ali. Sebagai sumber modal usaha han sendiri. “Bagaimana kita bisa mendukung masyarakat bagi petani yang telah lulus dalam dalam meningkatkan ekonomi- pelatihan tersebut, berasal dari nya kalau tidak mempunyai la- kredit dana bergulir ekonomi kerhan untuk diolah. Kita berikan akyatan Kabupaten Kampar yang bibit tanaman kepada masya- saat ini telah tersedia sebesar rakat, kalau tidak ada lahan Rp165 miliar. (yal)

Amin Mengais Rezeki di Tumpukan Sampah KUANSING(VOKAL)-Hidup serba mewah dan mencukupi serta tidak pernah kekurangan, sudah menjadi impian dan dambaan hati bagi setiap orang. Namun tidak demikian dengan Amin (33) warga asal Sumatera Barat yang hidup di negeri Kuantan hanya dengan mengais rezeki dari satu tong sampah ke tong lainnya.

PLN (Listrik) Bangkinang : 0762-20050

oleh pihak PTP V tersebut adalah suatu penipuan, karena pada saat menerima uang tersebut, tidak dibunyikan ganti rugi lahan dan bangunan. “Ini sudah penipuan, uang tersebut bukan sebagai ganti rugi

Ninik Mamak Minta Semua Calon Kades Tanjung Alai Diloloskan

Nomor Penting Kabupaten Kuansing

Koramil Kuantan Tengah : 0760 20021

APRIYALDI

RAZALI (pakai kursi roda) sedang menyampaikan semua permasalahan yang menimpa keluarganya terkait tudingan penyerobotan lahan miliknya seluas 2,5 H oleh PTPN V dalam hearing bersama Komisi I DPRD Kampar, Selasa (14/2).

Tidak banyak orang dapat hidup layak seperti makan sehari tiga kali, tidur beralaskan kasur empuk, pakaian serba bersih dilengkapi sepatu mengkilap, berteduh di dalam rumah yang lengkap dan serba mewah. Bila keluar rumah, sudah ada motor atau mobil mewah di luar rumah yang siap mengantar dan menjemput bila bepergian. Kondisi ini sangat berbeda dengan yang dirasakan Amin (33). Seorang warga asal Sumatera Barat yang hidup di negeri Kuantan hanya dengan mengais rezeki dari satu tong ke tong lain, bahkan harus mengais di tem-

pat- tempat kumuh dan kumal di balik sampah, hanya untuk mencari kaleng-kaleng, plastik, karton serta besi-besi tua yang sudah tidak terpakai dan dibuang pemilik rumah. “Kami terus berjalan dari pagi hingga sore tanpa mengenal lelah. Menyusuri jalan dan bahkan selokan ataupun tempat pembuangan sampah penduduk,” paparnya ketika dihubungi Harian Vokal saat mengais rezeki di pinggir jalan raya Lubuk Jambi Teluk Kuantan, Selasa (14/2). Sebenarnya Amin menyadari pekerjaannya ini sebenarnya penuh resiko dan bahkan boleh dikatakan dibenci, karena selalu bergulat di tempat-tempat ku-

muh dialiri air pembuangan atau selokan, mengais di tong-tong sampah yang sangat bau dan dipenuhi ulat-ulat kecil. “Tapi mau bilang bagaimana lagi, karena ini adalah suatu pekerjaan yang harus dilakukan setiap hari. Kami tidak bisa bekerja di kantoran dengan pakaian serba bersih serta menggunakan mobil mewah atau kenderaan yang bisa membawa ketempat kerja maupun saat pulang dari kerja,” katanya. Sebab katanya, orang tidak akan mau menerima dirinya karena tidak menamatkan pendidikan di bangku sekolah dasar, bukan sarjana seperti orang kebanyakan. Kalau dipaksakan juga, tentu saja juga tidak akan bisa, karena tidak memiliki koneksi atau kenalan untuk bisa bekerja sama dengan orang-orang. “Semua orang mungkin berkeinginan untuk hidup mewah dengan berbagai fasilitas yang diperoleh, karena pekerjaan yang dilatarbelakangi dengan pendidi-

kan dan koneksi atau kenalan yang mumpuni, makanya dapat menjadikannya seperti seorang parlente dan bebas kemana saja,” tuturnya. Tapi memang beginilah nasib orang yang serba kekurangan. Untuk terus bisa menyambung hidup, harus mampu mendapatkan sampah berharga yang dapat di jual ke tempat penampungan akhir (toke pembeli besi dan karton atau kaleng bekas, red), yang kemudian menerima hasil penjualan untuk menopang hidup dari hari ke hari. “Kadangkala hasil yang kami peroleh tidak mencukupi dalam satu hari dan harus dicari terus mulai dari pagi hingga sore hari. Kadangkala kami juga menerima umpatan dan cacian dari pemilik rumah saat membawa kalengkaleng bekas yang katanya masih dipakai dan berguna. Semuanya itu kami terima dan memang harus diterima karena itu suatu pekerjaan untuk mencari sesuap nasi,” ujarnya sambil menuang-

kan kopi ke dalam mulut dan kemudian menghisap sebatang rokok pro mild. Menurutnya, pemulung bukan pekerjaan dambaan bagi setiap orang dan memang berkecimpung di tempat kumuh, yang selalu memungut barang-barang bekas atau sampah. Akan tetapi bukan juga pekerjaan hina, karena didapat dengan cara halal. Profesi ini terus dilakoni amin sejak usia 10 tahun, semenjak kedua orang tuanya meninggalkannya untuk selamanya dan harus hidup sebatang kara. “Saya hanya bisa melakukan pekerjaan ini karena tidak ada yang bisa diharapkan lagi sejak kedua orang tua saya meninggal. Bapak meninggalkan kami sejak usia tujuh tahun dan ibu pun menyusul dua tahun kemudian. Dengan hidup sebatang kara, kaleng dan karton di tempattempat kumuh itulah yang dapat memberi makan saya sehari-hari. Lama kelamaan sampai juga ke sini,” tuturnya.(***) Perwajahan : ISKANDAR


22 RABU 15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

HARIAN VOKAL

LINTAS Valentine Tak Dirayakan di Rohul PASIR PENGARAIAN (VOKAL)- Bupati Rohul, H Achmad, menilai perayaan Valentine days atau Hari Kasih Sayang yang jatuh pada hari Selasa, 14 Februari, kemarin, tidak pantas dilaksanakan di Kabupaten Rohul. Pasalnya, Valentine days merupakan budaya luar yang bisa merusak aqidah umat Islam. Hal tersebut dikatakan Achmad saat membuka Musda III MUI Rohul, Selasa (14/2), di Hotel Sapadia, Rohul. Lebih jauh diungkapkannya, jauh-jauh hari Pemkab Rohul telah mengundang Ustadzah Hj Ironi Handono, seorang mantan pendeta dari pusat, untuk memberikan ceramah agama pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Pada acara yang dilaksanakan di Masjid Agung Islamic Center yang dihadiri sekitar 5000 jamaah itu, Hj Ironi Handono menyampaikan arti dan makna dari Valentine days tersebut. Dalam ceramahnya, Ustadzah mengungkapkan pengaruh negatif Valentine days itu terhadap aqidah umat Islam. Mendengar ceramah tersebut, pada Selasa (14/2) kemarin tidak satupun warga Rohul yang merayakan Hari Kasih Sayang tersebut. Hal senada juga disampaikan Ketua MUI Provinsi Riau, Prof Dr H Mahfud, MA, yang menyebutkan generasi muda muslim harus dijelaskan bahwa Valentins days itu bukan budaya Islam. “Velentins days itu adalah hari berkasih sayang, dimana orang melakukan bisa saja melakukan perzinaan sebagai wujudnya. Sedangkan zina tersebut, jangankan melakukan, mendekatinya saja sudah dilarang oleh agama,’’ tegasnya.(ber)

PKK Harus Jalankan 10 Program Pokok PASIR PENGARAIAN (VOKAL)- Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Rohul, Hj Magdailisni Achmad, mengungkapkan, PKK merupakan gerakan Nasional untuk pembangunan keluarga yang berazaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Untuk itu, segala kegiatan dilakukan berkesinambungan untuk menghimpun, menggerakkan, serta membina masyarakat. Menurutnya, untuk mewujudkan keluarga sejahtera yang berada dalam suasana damai, aman, tertib, tentram, makmur, dan sejahtera dalam rangka menciptakan ketahanan Nasional, kader PKK harus mengerakakan serta membina masyarakat dengan melaksanakan 10 program pokok PKK. Hal tersebut diungkapkan Hj Magdailisni Achmad kepada wartawan, usai membuka sosialisasi Administrasi Buku Rakernas VII PKK tahun 2010, Senin (13/2) di ruang pertemuan Kantor Camat Rambah. Dengan banyaknya perubahan dalam administrasi, Magdailisni meminta kader PKK agar lebih memahami tujuan dan sasaran gerakan PKK yang tertuang dalam buku hasil kesepakatan Rakernas PKK tahun 2010 lalu. TP PKK Rohul harus mensosialisasi buku tersebut kepada seluruh kader PKK di seluruh kecamatan di Rohul. Sehingga ke depannya TP PKK kecamatan diharapkan lebih menguasai administrasi dan program PKK, serta mampu menjadi PKK terbaik di Riau pada masa akan datang. “Pada intinya, gerakan PKK bertujuan untuk memberdayakan keluarga guna meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju dan mandiri, terciptanya kesetaraan dan keadilan gender, serta memiliki kesadaran hukum dan lingkungan,” ujarnya. Diungkapkannya juga, sasaran gerakan PKK adalah meningkatkan kualitas dan taraf hidup keluarga, terutama keluarga yang berada di pedesaan dan perkotaan. Kemampuan dan kepribadian keluarga tersebut akan ditingkatkan dan dikembangkan dalam segala bidang, yakni bidang mental dan spritual, bidang fisik material, meliputi pangan, sandang, papan, kesehatan, kesempatan kerja yang layak, serta lingkungan hidup yang sehat dan lestari melalui pendidikan dan keterampilan. (ber)

Sekretariat DPRD

: 0762-91460

Polres

: 0762-91110

Polsek Ujungbatu

: 0762-61110

Polsek Kunto Darussalam

: 0762-62515

Pemadam Kebakaran

: 0852713373707

Kantor Bappeda

: 0762-91530

Kajari Pasirpengaraian

: 0762-91226

Pengadilan Negeri

: 0762-91677

Kantor Pos Pasirpengaraian

: 0762-91221

Rumah Sakit Umum Daerah

: 0762-91777

Bank Riau Pasirpengaraian

: 0762-91260

BRI Pasirpengaraian

: 0762-91161

Bank Mandiri Ujungbatu

: 0762-61147

PLN Ranting Pasirpengaraian : 0762-91260 Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA

PABER

BUPATI Rohul, H Achmad, memberikan arahan pada acara Musda III MUI di Hotel Sapadia, kemarin.

3 Bulan Tidak Lakukan Shalat Berjamaah

Bupati akan Copot Jabatan Camat PASIR PENGARAIAN (VOKAL)- Bupati Rokan Hulu (Rohul), H Achmad, me-warning seluruh camat untuk mengajak warga mereka shalat berjamaah setiap waktu. Jika hal itu tidak terealisasi dalam 3 bulan, camat bersangkutan akan dicopot dari jabatannya. LAPORAN: PABER SIAHAAN/ROKAN HULU

Hal tersebut ditegaskan Achmad saat membuka Musda III MUI Rohul, Selasa (14/2) di Hotel Sapadia, Rohul. Dikatakan Achmad, Kabupaten Rohul telah dicanangkan sebagai Negeri Seribu Suluk. Seribu Suluk memiliki salah satu pengertian bahwa masyarakatnya banyak berzikir, bertasbih, serta melaksanakan shalat berjamaan setiap tiba waktunya. Berdirinya Masjid Agung Islamic Center di Rohul, sebutnya, merupakan simbol pengemban-

gan agama Islam di Rohul, yang ditandai dengan melakukan shalat berjamaah pada setiap waktu. Saat ini sudah 60 persen PNS di Rohul yang melaksanakan shalat berjamaah secara ikhlas, tanpa adanya paksaan. “Sejak beberapa bulan terakhir ini kita konsisten melaksanakan shalat berjamaah, mulai dari shalat Zuhur hingga shalat Isya. Kita juga memberlakukan absensi di masjid tersebut. Hal ini untuk menumbuhkan kesadaran para PNS tersebut melaksanakan shalat berjamaah setiap waktu,” tuturnya. Setelah menerapkan kepada

pejabat dan PNS dilingkunguan Pemkab Rohul, saat ini giliran camat dan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan untuk mengajak masyarakat melaksnakan shalat berjamaah setiap waktu “Camat dan KUA harus mampu mengajak warganya yang beragama Islam untuk shalat berjamaah. Kalau ada camat yang tidak melakukannya selama tiga bulan ini, maka jabatannya sebagai camat akan dicopot. Siapa camatnya pasti akan saya copot jika tidak mengajak masyarakatnya melaksanakan shalat berjamaah,’’ tegasnya Ketua MUI Riau, Prof Dr H Mahfut, MA, yang dimintai komentarnya terkait hal tersebut, mengatakan, dirinya sangat mendukung kabijakan yang dibuat Bupati Rohul tersebut. Menurutnya, absensi kehadiran PNS pada shalat berjamah di Masjid Agung itu merupakan hal yang wajar.

Peringatan HUT ke-3

BPTP2M Optimis Paten Rampung Pertengahan Tahun 2012 PASIRPENGARAIAN (VOKAL)-Memasuki usianya yang ke3 tahun, Badan Pelayanan Terpadu, Perizinan dan Penanaman Modal (BPTP2M) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), optimis pada pertengahan tahun 2012 ini seluruh Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) bisa dirampungkan. Sikap optimisme tersebut disampaikan Kepala BPTP2M Rohul, Drs Fajar Shidqi, melalui Kabid Penanaman Modal, Anang P Putra, kepada Vokal, Selasa (14/2), di ruang kerjanya, usai menghadiri perayaan HUT BPTP2M ke 3. Dijelaskan Anang, nantinya kepengurusan perizinan skala kecil sudah bisa dilakukan pada setiap kecamatan di Rohul. Karena itu masyarakat tidak perlu lagi datang ke BPTP2M. Hal ini merupakan komitmen untuk mempermudah pelayanan terhadap masyarakat. “Di Indonesia ini hanya 3 daerah yang sudah menerapkan Paten, yakni Aceh, Kalimantan Timur, dan Kabupaten Rohul. Untuk Rohul sendiri sudah dilakukan pengembangan di Kecamatan Ujungbatu dan Rambah, serta 14 kecamatan lagi akan direalisasikan dengan target hingga pertengahan tahun 2012 ini,” jelas Anang. Selain merampungkan program Paten, tambahnya, BPTP2M juga akan berupaya mempertahankan peringkat terbaik Nasional tahun 2013 mendatang, serta ikut mensukseskan Hari Otonomi Daerah Tingkat Nasional yang

akan dipusatkan di Rohul pada 12 April 2012 mendatang. Hal itu dikarenakan BPTP2M juga berperan dalam acara tersebut, khususnya menyangkut Paten. “Kita akan berupaya sebaik mungkin memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat, terutama dalam kepengurusan perizinan di Rohul. Masyarakat yang kurang merasa puas dengan pelayanan kita, bisa menyampaikannya melalui facebook maupun kotak pengaduan yang telah disediakan BPTP2M,” pungkasnya. Oleh karena itu, Anang mengimbau masyarakat Rohul agar datang langsung ke BPTP2M Ro-

hul, serta tidak menggunakan jasa calo dalam melakukan pengurusan izin. Sehingga masyarakat tidak dirugikan.”Di BPTP2M ini semua tarif pengurusan izin sangat jelas dan transparan, tidak ada yang dirahasiakan. Hal ini sebagai komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat,” pungkas Anang. HUT ke-3 BPTP2M itu juga dihadiri Asisten Kesejahteraan, Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Rohul, M Yakub, Kabag Humas Rohul, Irwandi, Asisten Pemerintahan Setdakab Rohul, M Munif, serta segenap pegawai BPTP2M Rohul. (ber)

PABER

KEPALA BPTP2M Rohul, Fajar Shidqi, saat memotong tumpeng.

“Karena tujuannya untuk menimbulkan niat ikhlas para pegawai itu melaksanakan shalat lima waktu. Cara yang dilakukan Bupati Rohul itu adalah strategi

tepat, sehingga dalam waktu tidak terlalu lama akan timbul kesadaran umat Islam di Rohul untuk melaksanakan shalat berjamaah,” sebutnya. (***)

Pasca Konflik Tapal Batas Riau- Sumut

Kondisi Batang Kumu Sudah Kondusif PASIRPENGARAIAN (VOKAL)- Camat Tambusai, H Z Lutfi, mengungkapkan, kondisi Desa Batang Kumu, Kecamatan Tambusai pasca konflik berdarah antara masyarakat dengan anggota Brimob dari Polda Sumatera Utara, saat ini sudah kondusif. Tidak ada lagi warga atau pihak PT Mazuma Agro Indonesia (PT MAI) yang mengelola lahan yang disengketakan itu, sampai ada kepastian hukum dari Mahkama Agung (MA). Hal tersebut disampaikannya kepada Harian Vokal, Selasa (14/ 2), di Hotel Sapadia, Rohul. “Saat ini situasi di Desa Batang Kumu sudah kondusif. Sebelumnya, pihak kecamatan bersama tokoh adat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat sudah melakukan pertemuan untuk saling menahan sikap dan emosi menyikapi konflik lahan yang masih dalam proses hukum,” terang Lutfi. Dia mengharapkan tim dari Kemeneterian Dalam Negeri (Kemendagri) segera turun ke lokasi sengkata sebagai upaya untuk mencegah berlanjutnya konflik di Desa Batang Kumu tersebut. “Tim Kemendagri tidak perlu

takut turun ke lokasi, karena saat ini suasana sudah kondusif. Konflik tersebut harus secepatnya diselesaikan. Hanya ketegasan tapal batas lah yang bisa mengembalikan suasana menjadi kondusif,” tukasnya. Sebelumnya, tersebar isu bahwa tim yang turun ke lokasi itu akan dibacok oleh warga. Dalam hal ini Lutfi membantah keras isu tersebut. “Mengenai informasi pembacokan itu, tim tidak perlu takut, karena masyarakat tidak pernah melakukan anarkis. Yang diinginkan oleh masyarakat Desa Batang Kumu adalah penyelesaian sengketa lahan,” tegasnya. Diungkapkannya, selain akan melindungi warganya, pihaknya juga akan melakukan iventarisir administrasi yang dimiliki warga melalui kepala desa, kepala dusun, serta RT dan RW. “Selain menciptakan suasana kondusif, kita juga akan mendata jumlah warga yang secara adminsitrasi tinggal di Desa Batang Kumu, serta berpa pula yang belum memiliki KTP Rohul. Upaya tersebut merupakan langkah untuk menyelamatkan warga itu sendiri,” pungkasnya. (ber)

70 Persen Remaja Rohul Tak Bisa Mengaji PASIR PENGARAIAN (VOKAL)-Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), H Achmad Supardi memperkirakan sebanyak 70 persen remaja di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) tidak bisa baca Al Quran. Hal tersebut diungkapkan Ahmad Supardi dalam sambutannya pada pembukaan Musda III MUI Kabupaten Rohul, Selasa (14/2) di Hotel Sapadia, Rohul. Menurutnya, sesuai hasil pendataan pada setiap kecamatan di Kabupaten Rohul, serta pendataan di setiap KUA kecamatan, ternyata banyak remaja Rohul yang tidak pandai baca Al Quran. Oleh karena itu, jelasnya, pihaknya mencanangkan Magrib mengaji, dimana setiap muslim di Kabupaten Rohul dianjurkan

melaksanakan Magrib mengaji, mulai dari shalat Magrib berjamaah, mengaji bersama dengan keluarga, kemudian dilanjutkan dengan shalat Isya berjemaah, serta makan bersama. “Kalau sistim ini dilaksanakan, hal ini akan menjawab persoalan yang ada. Diharapkan kebiasaan tersebut akan menjadikan masyarakat Rohul pandai mengaji,’’ katanya. Program Magrib mengaji tersebut sudah mulai dilaksanakan sejak beberapa bulan lalu, dimana saat ini sudah mulai mengakar dalam kehidupan masyarakat Rohul. Ahmad Supardi juga mengimbau seluruh kepala keluarga di Kabupaten Rohul agar menerapkan kegiatan tersebut ditengahtengah keluarganya. Sehingga tidak ada lagi keluarga yang tidak pandai baca Al Quran di Rohul. (ber) Perwajahan: ABDAWIZA


23

ANDALAS RABU

15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

HARIAN VOKAL

LINTAS ATM BCA di RS Latersia Sumut Dibobol BINJAI(VOKAL)- Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Central Asia (BCA) di Rumah Sakit Umum Latersia Kota Binjai, Sumatera Utara, dibobol komplotan perampok. Namun kerugian akibat pembobolan tersebut belum dapat diketahui. Kepala Polresta Kota Binjai, AKBP Musa Tampubolon di Binjai, Selasa (14/2) mengatakan bahwa perampok mengetahui bahwa ATM tersebut baru diisi."Kawanan perampok, kemungkinan mengetahui bahwa kemarin ada pengisian uang di ATM tersebut, sehingga melakukan aksinya," kata Musa. "CCTV yang dipasang di ruang ATM tersebut sedang kita dalami, kerugian akibat kejadian itu belum dapat ditaksir dan diketahui secara pasti," sambungnya. Sementara itu, salah seorang satpam Rumah Sakit Umum Latersia, Dodi, yang menjadi korban dalam aksi pembobolan AMT BCA ini, mengaku dirinya dipukul i oleh kawanan pelaku. "Saya dipukuli dengan senjata api hingga kepala saya luka 13 jahitan," katanya. Menurut Dodi pembobolan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, saat datang dua pengendera sepeda motor. Mereka berpura-pura istirahat di halaman rumah sakit. Saat seorang satpam rumah sakit bernama Iyan datang menghampiri mereka, tiba-tiba salah seorang pelaku langsung mengacungkan pistol kepada satpam tersebut, dan memukulinya. (kps/mal)

Doa Lintas Agama Digelar di Lampung BA N DAR LAMPUNG(VOKAL)-Doa l intas agama d ilakukan d i halaman kompleks Kantor Gubernur Lampung, Selasa (14/2). Kegiatan ini dihadiri para pejabat, tokoh masyarakat, dan pemuka dari berbagai agama di Lampung. Doa bersama ini dihadiri Gubernur Lampung Sjachroedin ZP, Wakil Gubernur Lampung Joko Umar Said, Kepala Polda Lampung Brigjen (Pol) Jodie Rooseto, Kejati Lampung Pohan Lasphy, dan tokoh-tokoh agama dari Islam, Kristen Protestan, Khatolik, Hindu dan Budha. Adapun tema kegiatan doa bersama ini adalah "Gerakan Menuju Lampung Cinta Damai". Kegiatan ini diadakan menyikapi sejumlah konfl ik antarmasyarakat, salah satunya dipicu persoalan SARA, yang sempat terjadi di Lampung Selatan. (kps/mal)

Pengerukan Sungai Batanghari Mendesak JAMBI(VOKAL)- Pengerukan Sungai Batanghari di Jambi telah ditunggu-tunggu para pelaku industri. Saat ini, sungai makin mendangkal sehingga tidak lagi mudah untuk dilalui kapalkapal besar pengangkut hasil bumi. "Pendangkalan sudah sangat parah. Sehingga pemerintah perlu rutin mengeruk Sungai Batanghari," ujar Danil Chandra, dari Asosiasi Tambang Batu Bara Jambi, Selasa (14/ 2) kemarin. Saat ini, kata Danil, kapal bertonase di atas 1.000 ton sudah tidak memungkinkan lewat Sungai Batanghari. Muatan harus dikurangi sekitar 50 persen. Hal ini tentu saja berdampak pada bertambahnya biaya pengangkutan. Ketua Asosiasi Pengusaha Pelayaran Nasional (INSA) Jambi, Edy Best mengatakan, pengerukan dalam dua bulan terakhir dilakukan Pemerintah Provinsi Jambi. Kenyataannya, alur yang d ikeruk tersebut masih dangkal hingga kini. Dalam keadaan normal, kedalaman Sungai Batanghari sekitar 8 meter hingga 10 meter. Namun, kedalamannya kini hanya rata-rata 3,8 meter, alias di bawah batas aman bagi kapal untuk melintas yaitu 4 meter hingga 5 meter. Pada sejumlah titik, bahkan terdapat lokasi berkedalaman hanya satu meter. Terjadinya pendangkalan sungai mengakibatkan lalu lintas kapal menuju Pelabuhan Talang Dukuh di Kota Jambi tidak lancar. (kps/mal)

Tinggi Gelombang Selat Bangka 3 Meter PANGKALPINANG(VOKAL)- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memprakirakan tinggi gelombang perairan Selat Bangka, perairan yang memisahkan Pulau Bangka dengan Pulau Belitung, mencapai tiga meter. "Prakiraan cuaca Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berlaku selama 24 jam mulai Selasa (14/ 2) pukul 07.00 WIB," kata Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Slamet Supriyadi di Pangkalpinang, Senin (13/2). Ia menjelaskan, prakiraan tinggi gelombang di perairan Selat Bangka rata-rata berkisar 0,5 hingga 1,5 meter, kecepatan angin dari barat hingga utara mencapai 10 hingga 30 km per jam dan tinggi gelombang Selat Karimata ratarata berkisar 1,0 hingga 2,0 meter, arah dan kecepatan angin dari barat hingga utara berkisar 10 hingga 34 km per jam. Demikian juga, tinggi gelombang di perairan Selat Bangka bagian selatan rata-rata berkisar 1,0 hingga 2,0 meter, arah dan kecepatan angin dari barat hingga utara berkisar 10 hingga 34 km per jam dan tinggi gelombang di perairan Selat Bangka bagian utara rata-rata berkisar 1,0 hingga 2,5 meter, dengan arah kecepatan angin dari barat hingga utara berkisar 10 hingga 38 km per jam. Tinggi gelombang di perairan Selat Gelasa ratarata berkisar 1,0 hingga 2,0 meter, arah kecepatan angin dari barat hingga utara berkisar 13 hingga 34 km per jam. "Adanya awan gelap atau cumulonimbus dapat menimbulkan angin kencang dan menambah tinggi gelombang di perairan di daerah itu," tutup Slamet. (mic/mal) Penanggung jawab/redaktur: AKMAL KUTIANYIR

INT

PASANGAN Cagub/Cawagub Aceh, Zaini Abdullah-Muzakir Manaf, serta 15 pasangan calon kepala daerah kabupaten/kota di Aceh mengikuti acara Maulid, sekaligus deklarasi di Stadion H Dimoerthala Lampineung, Banda Aceh, Minggu (12/2) lalu. Acara tersebut dihadiri ribuan massa Partai Aceh.

Polisi di Medan Tewas Tertembak MEDAN(VOKAL)- Personel Direktorat Samapta Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Sumut), Brigadir Satu Leo Sitanggang tewas diduga tertembak teman sendiri sesama penghuni Asrama Polisi di kawasan Padang Bulan, Medan, Selasa (13/2). Usai kejadian, jenazah Briptu Leo Sitanggang dibawa ke RS Bhayangkara di Mako Satuan Brimob Polda Sumut. Sejumlah anggota polisi di RS Bhayangkara memberikan keterangan beragam tentang kronologis penembakan tersebut. Namun, seluruh personel tersebut menyebutkan peluru yang menewaskan Briptu Leo Sitanggang ditembakkan temannya Briptu IF yang juga bertugas di Direktorat Samapta Polda Sumut. Peristiwa yang berlangsung menjelang pukul 11.00 WIB itu, terjadi ketika Briptu IF membersikan senjatanya setelah kembali dari tugas di Aceh. Tanpa disadari, masih tersimpan sebuah peluru dalam senjata tersebut dan tertembak ketika pelatuknya ditarik tanpa sengaja. Peluru tersebut

mengenai mata sebelah kanan Briptu Leo Sitanggang dan tembus hingga ke bagian kepalanya sehingga menyebabkan personel Direktorat Samapta Polda Sumut itu tewas. Sejumlah personel Polri yang menghuni Asrama Polisi di Padang Bulan itu langsung membawa jenazah Briptu Leo Sitanggang ke RS Bhayangkara. Hingga pukul 13.30 WIB, jenazah Bripru Leo Sitanggang masih diautopsi. Sedangkan Briptu IF dibawa ke Mapolda Sumut untuk menjalani pemeriksaan terkait peristiwa tersebut. Rencananya Kapolda Sumut Irjen Wisjnu Amat Sastro akan melihat jenazah Briptu Leo Sitanggang di

13 Ruko Terbakar di Aceh Selatan ACEH SELATAN(VOKAL)Sebanyak 13 rumah toko (ruko) di kawasan Desa Kuta Buloh 2, Kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan, Aceh, Senin (13/2) malam, hangus terbakar. Puluhan pemiliknya sekarang terpaksa mengungsi ke rumah keluarganya atau tempat warga sekitar. Informasi diperoleh, Selasa (14/ 2), menyebutkan peristiwa itu terjadi sangat cepat sehingga api sulit dipadamkan. Apalagi kontruksi ruko berusia puluhan tahun tersebut merupakan semi permanen yakni bagian atasnya terbuat bagian atas dari kayu dan bawah dari beton. Angin kencang dari arah timur juga menjadi penyebab kobaran api semakin ganas.

Para pemilik ruko mengalami kepanikan seketika dan dilanda ketakutan seraya menjerit minta tolong saat kobaran api membumbung tinggi. Mereka kocar kacir menyelamatkan anak di bawah umur dan orang lanjut usia. Tiga unit mobil pemadam kebakaran dan ratusan warga sekitar gagal memadamkan api sehingga sebagian barang dalam ruko tidak terselamatkan. "Tidak diketahui dari mana sumber api dan penyebab kebakaran," kata Abdi, seorang warga setempat. Belum diketahui secara persis jumlah kerugian harta akibat musibah kebakaran tersebut. Hanya saja diprediksi sementara mencapai ratusan juta rupiah. (mic/mal)

RS Bhayangkara. Atas perbuatannya itu, polisi akan menjatuhkan hukum bagi Briptu IF. Sementara, penyidik mengenakan sanksi terkait pelanggaran disiplin dan etika

profesi. Polisi belum mengenakan sanksi pidana. Namun, tidak menutup kemungkinan pasal pidana disangkakan kepadanya. "Nanti kalau mau dikenakan

masalah kelalaiannya yang mengakibatkan tewasnya orang lain, pasal 359 Kitab UndangUndang Hukum Pidana (KUHP). Bisa saja nanti. Ditangani Polda Sumut," kata Saud. (mic/mal)

Dua Pelaku Penembakan di Aceh Ditangkap

INT

KAPOLDA Aceh Irjen Pol Iskandar Hasan dan Pangdam Iskandar Muda, Mayjen (TNI) Adi Mulyono, melakukan jumpa pers sebelum Rakorpim Pembahasan Penanganan keamanan Aceh Jelang PIlkada, Selasa (14/2) di Makodam Iskandar Muda, Banda Aceh.

BANDAACEH(VOKAL)-Aparat kepolisian telah menangkap dua pelaku penembakan terhadap masyarakat sipil yang terjadi Desember 2011 dan awal Januari 2012. Kedua tersangka kini ditahan di Mapolda Aceh di Kota Banda Aceh. "Dari beberapa kasus penembakan di Aceh itu, dua pelakunya telah kita tangkap beberapa waktu lalu," kata Kapolda Aceh Irjen (Pol) Iskandar Hasan di Banda Aceh, Selasa (14/2). Dua tersangka sebagai pelaku beberapa kasus penembakan di Aceh itu, hingga saat ini sedang dalam proses pemeriksaan. Keterangan ini disampaikan Iskandar seusai apel bersama TNI dan Polri persiapan pengaman pemi-

lihan kepala daerah (pilkada) 9 April 2012. "Masih ada pelaku lainnya, dan hingga kini sedang kami cari. Kita juga sudah koordinasi dengan TNI dalam upaya menangkap para pelaku lainnya," katanya. Beberapa kasus penembakan di Aceh pada periode Desember 2011 dan Januari 2012 menyebabkan sedikitnya 13 korban tewas di sejumlah daerah di provinsi ujung paling barat Indonesia itu. Ketika ditanya tentang motif penembakan di sejumlah tempat di Aceh sebelumnya, Kapolda menyatakan belum bisa mengungkapkan dan polisi masih bekerja untuk itu. Kapolda menjelaskan, Polri dan TNI akan segera menggelar

operasi yang bersandi "Sikat Rencong 2012" guna mencari senjata api dan bahan peledak yang masih dimiliki dan disimpang oknum masyarakat sipil di wilayah hukum Polda Aceh. "Kita akan menggelar razia dari rumah ke rumah untuk mendapatkan senjata api, jika dalam waktu beberapa hari ini tidak ada yang menyerahkan. Soal mekanisme itu sedang kami susun," kata dia. Iskandar Hasan juga menyatakan pihaknya tidak memberi tahu daerah terbanyak adanya senjata api dan bahan peledak illegal di Aceh. "Saya kira rekanrekan wartawan juga tahu daerah yang paling banyak senjata api dan bahan peledak illegal itu," kata Iskandar. (kps/mal)

Peran Bundo Kanduang di Padang Cukup Besar ERA teknologi informasi sangat membutuhkan Bundo Kandung dalam mencegah generasi muda Minang untuk tidak terpedaya budaya Barat. INT

PADANG(VOKAL)-Di Kota Padang, kontribusi bundo kanduang dalam pembangunan dewasa ini sangat terasa, hal itu dapat dilihat dari beberapa masukan dan ideide kreatif dalam perencanaan pembangunan Kota Padang. Bundo kanduang juga ter-

libat secara aktif dalam beberapa program Pemko Padang seperti pesantren ramadhan, wirid remaja, didikan subuh dan kegiatan-kegiatan lain yang tergabung dalam organisasi wanita seperti PKK dan organisasi-organisasi wanita lainnya.

Hal itu diungkapkan Walikota Padang H Fauzi Bahar, M.Si diwakili Asisten II Kota Padang Didi Aryadi saat membuka acara pertemuan bundo kanduang seSumbar di Palanta Rumah Dinas Walikota Padang, Senin (13/2). Acara tersebut diikuti Penaset

Bundo Kanduang Kota Padang Mutia Fauzi Bahar, Ketua GOW Kota Padang Harneli Mahyeldi Ansharullah, Ketua Bundo Kanduang Sumbar Puti Reno Rauda Thaib beserta pengurus dan seluruh pengurus Bundo Kanduang Kab/Kota se-Sumbar. "Saat ini, ancaman pengaruh budaya barat pada generasi muda di Kota Padang kian hari kian meresahkan, mulai dari pergaulan bebas, cara berpakaian, hingga masalah sopan santun dan etika. Untuk meminimalisir hal itulah, Kota Padang terus menggalakkan program-program keagamaan seperti pesantren ramadhan, wirid remaja, dan didikan subuh", ujar Didi. Lebih lanjut dijelaskan, bundo kanduang memiliki peran strategis untuk lebih memaksimalkan antisipasi terhadap pengaruh-pengaruh budaya barat yang melanda generasi muda di Kota Padang saat ini dan kota serta kabupaten lainnya di daerah Sumbar. Didi juga mengucapkan te-

rimakasih atas dipilihnya Kota Padang sebagai tuan rumah pertemuan bundo kanduang se-Sumbar, dan berharap pertemuan Bundo Kandung seSumbar itu menghasilkan kesepakatan dan langkah-langkah strategis untuk melestarikan adat dan budaya Minangkabau. Pada kesempatan itu juga Puti Reno Rauda Thaib menjelaskan, bahwa konsolidasi organisasi bundo kanduang seSumbar harus terus dilakukan agar peran perempuan Minangkabau kembali kepada fitrahnya, yaitu sesuai dengan undangundang adat dan budaya Minangkabau. "Bundo kanduang harus terus dibekali dengan pengetahuan adat dan budaya Minangkabau, agar nantinya adat dan budaya Minangkabau tidak hilang ditelan zaman. Mengingat peran ibu saat ini sangat berat dalam menghadapi gempuran pengaruh budaya barat yang terus membabi buta", terang Ketua bundo kanduang Sumbar tersebut. (soc/mal) Perwajahan: ALIB DESTIYONO


CMYK

HARIAN VOKAL

Entertaint

Demi Ade Namnung

Merantau Films

24

Ramon Papana Siap Masuk Penjara AYAH angkat Ade Namnung Ramon Papana, harus berurusan dengan pihak Kepolisian saat dirinya dilaporkan oleh pihak keluarga Ade atas tuduhan pencemaran nama baik. Demi Ade, Ramon pun siap masuk penjara. Hal itu dinyatakan Ramon bukan untuk mengaku salah atau menerima tuduhan tersebut. Melainkan, Ramon hanya ingin permasalahan itu cepat selesai dan Ade tenang di alamnya. RAMON PAPANA “Saya siap dipenjara demi anak saya,” paparnya di makam Ade Namung di TPU Cipinang Besar, Kebon Nanas, Jakarta Timur, Selasa (14/2). Di tengah drama tak mengenakkan pasca meninggalnya presenter bernama lengkap Syamsul Effendi itu, Ramon berharap anak angkatnya itu bisa diterima di sisi-Nya. “Saya juga pengen tahu dia senang atau tidak di sana. Cuma itu saja sih yang saya mau tahu,” ungkapnya sambil menangis. (dth/may)

Bocoran ‘BREAKING DAWN PART 2’ Beredar WALAUPUN trailer pertamanya baru akan dirilis pada Maret mendatang, namun pihak produksi rupanya berbaik hati menunjukkan bocoran film The Twilight Saga’s Breaking Dawn Part II. First look film ini disertakan saat merilis sekuel The Twiligh Saga ‘s Breaking Dawn Part I yang diluncurkan dalam bentuk Blu-ray dan DVD. Dilansir dari Aceshowbiz, bocoran ini berisi momentmoment romantis saat Bella dan Edward sedang membicarakan sesuatu dengan sangat serius. Dalam adegan tersebut, terlihat pasangan pengantin baru itu berciuman mesra sebelum akhirnya Edward meninggalkan Bella di ruang baca. Selain berisi adegan romantis antara tokoh yang diperankan oleh Kristen Stewart dan Robert Pattinson tersebut, klip tersebut juga menunjukkan saat-saat ketika Bella menemukan instruksi membuat passport baru yang ditulis oleh Alice. Bella menemukan pesan itu dalam sebuah buku dan menjadi sangat penasaran karenanya. Tak hanya menunjukkan kilasan film, pemirsa juga dihibur dengan beberapa adegan behind the scene yang dilakoni para pemain. Salah satu adegan yang menarik adalah ketika Edward dan Jacob (diperankan oleh Taylor Lautner) mempersiapkan perang di hutan. Trailer pertama Twilight sendiri belum ditentukan tanggal rilis pastinya. Namun 10 Februari lalu, Lionsgate Film telah memberikan konfirmasi tentang kemungkinan menyertakan trailer tersebut saat pemutaran film Hunger Games yang akan mulai disiarkan di bioskop 23 Maret mendatang. Breaking Dawn Part II sendiri bercerita tentang kejadian setelah kelahiran anak Bella dan Edward, Renesmee. (klc/may)

RABU 15 Februari 2012/23 Rabiul Awal 1433 H

Adakan Kuis Nonton Gala Premiere ‘T ‘The he Raid’ Raid’ MERANTAU Films menggelar kuis yang berhadiah tiket nonton premiere The Raid pada 21 Maret mendatang. Dalam setiap minggunya, mereka akan mengumumkan pemenang lewat akun Twitter @THERAIDMOVIE. Selain bisa nonton film tersebut lebih dulu dari tanggal rilis, para pemenang juga berkesempatan bertemu langsung dengan bintang-bintang ‘The Raid’ seperti Iko Uwais, Joe Taslim dan Yayan Ruhiyan. The Raid’ bercerita tentang pasukan SWAT yang mengepung sebuah gedung berisi komplotan narkoba berbahaya pimpinan Ray Sahetapi. Namun aksi mereka tak berjalan dengan mudah, dan pertarungan jarak dekat pun tak terelakkan. Film yang awalnya berjudul ‘Serbuan Maut’ itu, sebelumnya dijadwalkan rilis pada Januari 2012. Namun setelah hak distribusinya dibeli Sony Pictures, ‘The Raid’ pindah jadwal tayang pada 23 Maret 2012. Selain mendapatkan respons bagus dari para kritikus film, majalah TIME juga memasukkan ‘The Raid’ ke dalam daftar film yang paling ditunggu 2012. Dalam ulasannya, mereka menyebut ‘The Raid’ lebih patut untuk ditonton daripada ‘Breaking Dawn II’ dan ‘Men in Black 3’. Syuting Awal 2013 Film garapan sutradara Gareth Evans ini memang belum juga dirilis di bioskop. Namun Gareth sudah menyiapkan sekuel yang proses syutingnya diharapkan bisa dimulai pada awal 2013. Sebelum menggarap ‘The Raid’, Gareth sudah menyiapkan cerita untuk sekuel ‘The Raid’ yang berjudul ‘Berandal’. Koreografi silat dan para petarung profesional juga sudah siap. Namun kini muncul rumor

IKO UWAIS

jika sekuel ‘The Raid’ berubah judul menjadi ‘The Raid 2: Retaliation’. Gareth pun langsung menjawab rumor tersebut. “The Raid 2 title isn’t set nor decided upon 100% I’m still writing the script. More info to come once I start shooting... early next year :)” Sutradara asal Wales itu mengaku menyiapkan dana sekitar US$ 3 juta atau sekitar Rp26,9 miliar untuk film tersebut. Hal itu diketahui dari penuturan Gareth saat diwawancara Collider usai menghadiri pemutaran ‘The Raid’ di Sundance Film Festival beberapa waktu yang lalu. “Untuk film pertama saya, saya ingin bermain-main dengan bagaimana melakukan adegan seni bela diri. Untuk film kedua saya ingin memasukkan adegan tembak-menembak dan seni bela diri, dan yang ketiga, untuk sekuel The Raid saya ingin membawa kejar-kejaran mobil. Jadi kita memiliki adegan perkelahian keren di mana Anda masuk ke dalam mobil, berjuang melawan empat orang, seperti itu ngebut sepanjang perjalanan,” paparnya. (dhc/may)

Adele: Aku Takkan Menulis Lagu Patah Hati Lagi KEJAYAAN Adele meraih enam penghargaan sekaligus dalam ajang Grammy Awards 2012 kemarin, praktis dikarenakan lagu-lagu Adele yang notabene banyak berisi lirik-lirik kesedihan. Namun apa jadinya jika Adele menyatakan untuk berhenti menulis lagu patah hati? Seperti dilansir dari Aceshowbiz, itulah yang dikatakan oleh Adele saat sesi wawancara dengan majalah Vogue. Penyanyi asal Inggris ini mengungkap-

kan bahwa kemungkinan besar dia tidak akan menulis lagi yang berisi lirik-lirik patah hati. “Aku sudah berhenti jadi penyihir jahat. Aku tak menulis lagu tentang patah hati lagi, omong-omong,” ungkapnya. Selanjutnya, Adele mengakui bahwa menulis lagu tentang ungkapan isi hati memang dapat mendekatkannya dengan fans. Namun publik salah jika mengira lagu-lagunya adalah jelmaan dari kepribadian Adele. Tidak se-

perti lagu-lagunya, sebenarnya Adele adalah sosok yang ceria dan penuh semangat. “Orang kira aku ini orang yang menyedihkan. Tapi akhirnya mereka terkejut ketika melihat diriku adalah orang yang suka bicara dan ngobrol. Pokoknya aku berbeda total dengan laguku,” la n j u tn y a . (klc/may)

JENAZAH penyanyi Whitney Houston, selesai diautopsi, Minggu (12/2). Kini, jenazah sang diva pun telah diterbangkan ke kota kelahirannya, Newark, New Jersey, Amerika Serikat. Seperti dilansir Reuters, Selasa (14/2), jenazah Whitney dibawa menggunakan pesawat pribadi milik aktor sekaligus produser, Tyler Perry. Jenazah pun tiba di bandara Teterboro, New Jersey, Minggu malam. Bandara Teterboro pun mendapat penjagaan yang sangat ketat. Puluhan peng-

Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI

gemar pelantun hits ‘I Will Always Love You’ itu terlihat berkumpul di depan bandara. Jenazah Whitney langsung disemayamkan di Whigham. Rencananya, pihak keluarga akan melakukan prosesi pemakaman minggu ini. Sementara, lokasi pemakaman Whitney masih dirahasiakan. Pihak keluarga sudah mendapat kabar penyebab kematian pelantun ‘Greatest Love of All’ itu. Whitney diduga sudah meninggal sebelum tercebur ke dalam bathtub. Dengan demikian, Whitney tidak meninggal akibat tenggelam se-

perti yang diduga sebelumnya. Jumlah air di tenggorokan Whitney pun terlalu sedikit untuk menjadi penyebab kematiannya. Dugaan kuat pun ada pada kombinasi obat-obatan yang selama ini rutin dikonsumsi Whitney seperti salah satunya Xanax. Kombinasi Xanax dan alkohol di dalam tubuh bisa mematikan. Selain Xanax, dalam kamar hotel Beverly Hilton Los Angeles itu juga ditemukan berbagai macam pil obat-obatan seperti Lorazepam dan Valium. (dth/may)

Whitney Houston

Jenazah Whitney Houston Diterbangkan ke New Jersey

Perwajahan: ISKANDAR


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.