Edisi 253 juli

Page 1

Halaman -1


Focus

2017 Tahun Persiapan Kunjungan Wisata ( Visit Sumenep Year 2018 )

P

erkembangan Koperasi di Kabupaten Sumenep dari ta hun ke tahun semakin menunjukkan grafik peningkatan, dari jumlah koperasi pada tahun 2014 mencapai 1.235 lembaga, dan pada tahun 2017 ini meningkat menjadi 1.560 koperasi. namun peningkatan koperasi dari sisi kuantitas harus dibare ngi oleh sisi kualitas. Bupati Sumenep DR. KH A Busyro Karim, M.Si dalam Pe ringatan Hari Koprasi ke 70 mengungkapkan, Pemerintah Ka bupaten Sumenep tidak hanya fokus untuk peningkatan jum lah lembaganya semata, melainkan juga berupaya agar kope rasi itu terus aktif dan bermanfaat bagi anggota dan ma syarakat sekitar. ”Pemerintah Kabupaten Sumenep tidak menutup mata ter hadap keberadaan koperasi. Berbagai upaya telah dilakukan, seperti pengembangan kapasitas sumber daya koperasi, serta penguatan jaringan dan akses pembiayaan koperasi,”kata Bu pati pada saat Upacara Bendera memperingati Hari Koperasi Ke 70 tahun 2017 di halaman Kantor Bupati Sumenep, Selasa ( 25/07). Bupati menyatakan, koperasi telah memberikan kontribu si nyata dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, penyera pan tenaga kerja dan pemerataan pendapatan, karena mampu merekrut 39 persen dari total tenaga kerja di Sumenep yang mencapai 593.000 tenaga kerja. Untuk itu, diharapkan koperasi di Kabupaten Sumenep te rus melakukan penguatan kelembagaan koperasi, serta men dorong koperasi meningkatkan jumlah anggota koperasi, guna

Halaman - 2

mendorong produktifitas dan daya saing koperasi di era glo balisasi saat ini. “Ini sudah menjadi tuntutan zaman, jika ingin koperasi bisa berkompetisi dengan lembaga ekonomi lainnya. tahun 2016 misalnya, pengguna internet di Indonesia mencapai 132 juta, tentu ini menjadi peluang besar bagi pelaku bisnis, khususnya koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kabupaten Sumenep, untuk memasarkan barang dan jasa melalui dunia maya,”pungksnya. Sementara menurut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Ka bupaten Sumenep, Imam Trisnohadi, SH, MSi., berharap mo mentum peringantan hari koperasi nasional mampu mening katkan semangat para pelaku koperasi untuk terus berbenah sehingga koprasi dapat menjadi tulang punggung perekono mian masyarakat terutama pada ekonomi mikro yang sudah terbukti cukup kuat menghadapai krisis ekonomi yang pernah melanda negeri ini. “Tingkatkan semangat dan kerja sama agar mampu mem berikan kesejahteraan terhadap anggota dan masyarakat,” te gasnya. Seusai Upacara Bendera, Bupati menyerahkan sejumlah piagam dan penghargaan, serta bantuan permodalan dari se jumlah perbankan di Sumenep kepada masyarakat, salah sa tunya kepada Forikan sebagai Juara Pertama katagori Menu Balita tingkat Jawa Timur kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumenep, Ny. Nurfitriana Busyro (HR)


Hari Koperasi 2017

Editorial

Penerbit : DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN SUMENEP Website : www.sumenepkab.go.id Pembina : Bupati Sumenep

Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si Wakil Bupati Sumenep Ahmad Fauzi Pengarah: Sekdakab Sumenep Drs. Hadi Soetarto, M.Si Penanggung Jawab : Kepala Dinas Komunikasi & Informatika Drs. Koesman Hadie, M.Si Pimpinan Umum : Kepala Bidang Informasi Publik Muhammad Nurdin, SS, MH Pimred : Kasi Pengelolaan Informasi Astutik Mulyani, S.Sos Wakil Redaksi : Gunawan Sujana, S.Pd, S.ST Sekretaris : RA. Sumarniyati Redaktur Pelaksana : Syafril Farid, ST, Heru Andreas Marta Reporter : Pranata Humas Kominfo, El Iemawati, M.Farhan Fotografer : Taufik Rahman, Dedi Samhudi Sirkulasi : Abd. Majid, Syaiful Anwar

Gerakan koperasi di Indonesia yang lahir pada akhir abad 19 da lam suasana sebagai Negara jajahan tidak memiliki suatu iklim yang menguntungkan bagi pertumbuhannya. Baru kemudian setelah Indone sia memproklamasikan kemerdekaannya, dengan tegas perkoperasian ditulis di dalam UUD 1945. DR. H. Moh Hatta sebagai salah seorang “Founding Father” Republik Indonesia, berusaha memasukkan rumusan perkoperasian di dalam “konstitusi”. Sejak kemerdekaan itu pula kope rasi di Indonesia mengalami suatu perkembangan yang lebih baik. Pasal 33 UUD 1945 ayat 1 beserta penjelasannya menyatakan bah wa perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan azas kekeluargaan. Dalam penjelasannya disebutkan bahwa bangun pere konomian yang sesuai dengan azas kekeluargaan tersebut adalah ko perasi. Di dalam pasal 33 UUd 1945 tersebut diatur pula di samping koperasi, Dalam rangka meningkatkan peranan koperasi dalam kehidupan ekonomi nasional, koperasi perlu dimasyarakatkan agar dapat tumbuh dan berkembang sebagai gerakan dari masyarakat sendiri. Koperasi di bidang produksi, konsumsi, pemasaran dan jasa perlu terus didorong, serta dikembangkan dan ditingkatkan kemampuannya agar makin mandiri dan mampu menjadi pelaku utama dalam kehidupan ekonomi masyarakat. Perjalanan panjang membangun koperasi betapa susah payahnya pemimpin di negeri ini untuk membenahi dan membangkitkan kemandirian agar koperasi benar-benar menjadi pilar kekuatan ekonomi rakyat. Sejak setelah kemerdekaan koperasi diurusi oleh Jawatan Koperasi, hingga kini diurusi oleh Kementerian Negara Koperasi dan UKM yang sebelumnya dipimpin oleh seorang Menteri, pernah pula dipimpin oleh Menteri Muda yang nyata-nyata mengurusi koperasi. Namun koperasi sampai saat ini apakah sudah menemukan jati di rinya sendiri sebagai koperasi yang sesungguhnya?. Koperasi sesung guhnya masih banyak masyarakat yang belum memahami apa arti ko perasi sebenarnya, koperasi hanyalah diartikan oleh sebagian orang hanya sebagai tempat meminjam uang kalau sudah menjadi anggota koperasi, dapat membeli barang kebutuhan dengan harga yang murah, dapat membeli pupuk dengan jarga terjangkau, hanya sampai disitu. Ironis memang kalau demikian, tapi memang kenyataan, kalau begini bukan berarti salah urus, tapi memang masih membutuhkan waktu yang sangat panjang dalam membangun jati diri koperasi. Sebuah tantangan bagi kita semua untuk bersama-sama ikut membangun koperasi. (HR) Selamat Hari Koperasi Ke - 70 tahun 2017.

Halaman -3


Info Utama

Hubungan Erat

Trasportasi & Pariwisata Berbicara soal pariwisata orang harus pula membicarakan pengangkutan atau transportasi. Merupakan suatu yang tidak mungkin apabila di jaman yang modern ini, ada orang melaku kan perjalanan wisata tidak mendapat fasilitas pengangku tan yang memadai. Dapat dikatakan bahwa wisatawan yang melakukan perjalanan sudah merupakan suatu manifesta si dari interaksi, sebagai akibat perpindahan orang dari tem pat di mana ia biasanya tinggal. Transportasilah yang dapat menggerakkan banyak orang, dari suatu negara ke negara lain, dari suatu daerah ke daerah lain dan dari suatu kota ke kota lain dan dari kota ke daerah pedalaman dan sebaliknya. Aktivitas kepariwisataan banyak tergantung pada trans portasi dan komunikasi. Faktor jarak dan waktu sangat mem¬pengaruhi keinginan orang untuk melakukan perjala nan wisata. Dewasa ini transportasi menyebabkan pertum buhan pariwisata yang sangat pesat sekali. Kemajuan fasil itas transportasi mendo¬rong kemajuan kepariwisataan dan sebaliknya ekspansi yang ter¬jadi dalam industri pariwisata dapat menciptakan permintaan akan transportasi yang dapat memenuhi kebutuhan wisatawan. Suatu studi yang pernah dilakukan oleh PATA mengenai transportasi yang digunakan oleh wisatawan yang berkun jung ke daerah Pasifik dan Timur Jauh, diperoleh kesimpulan bahwa yang menggunakan pesawat udara 99% dan hanya

Halaman - 4

1% saja yang menggunakan kapal laut. Studi itu berdasar kan questionaires yang mengambil sample wisatawan yang berkunjung pada bebe¬rapa negara di Pasifik dan Timur Jauh. Jadi bila kita adakan sedikit analisa secara umum, hubu ngan antara pariwisata dan transportasi, maka secara kuali tatif kita dapat mengasumsikan bahwa pariwisata tidak dapat berkembang tanpa tersedianya sarana transportasi, khusus nya pengangkutan melalui udara. Dengan perkataan lain dapat dinyatakan bahwa walau tersedia atraksi wisata yang menarik, fasilitas rekreasi dan olah raga yang lengkap, hotel yang serba mewah, tanpa tersedia¬nya sarana transportasi yang cukup memadai, semuanya akan sia-sia dan tidak be rarti. Fenomena tersebut ditangkap sangat baik oleh Pemerin tah Kabupaten Sumenep yang secara simultan sejak awal tahun 2010an terus mendorong untuk mejadikan bandara trunojoyo sebagai penerbangan komersial sehingga memu dahkan para wisatawan berkunjung ke Kabupaten Sumenep. Puncaknya adalah ujicoba penerbangan pesawat ATR-72 milik PT Wing Air yang merupakan pesawat komersial jarak pendek dengan daya angkut sekitar 72 orang. (JN)


ATR - 72 600 Pesawat Baling-baling Rasa Jet

Akhirnya Bandara Trunojoyo untuk pertamakalinya didarati oleh sebuah pesawan komersil (bukan perintis) ATR 72 - 600 milik maskapai wing air (anak perusahaan lion air) dalam se buah ujicoba penerbangan komersial sebagai syarat dibukanya penerbangan komersial di bandara trunojoyo akhir tahun nan ti ATR 72 adalah pesawat penumpang regional jarak pendek bermesin twin-turboprop yang dibangun perusahaan pesawat Perancis-Italia ATR. Namun mungkin banyak masyarakat akan mengerutkan jidat, dan kok pesawat baling - baling bukan pesawat jet ?, kira-kira gimana performanya?, fenomena tersebut lumrah karena bagaimana pun pesawat baling-baling secara pamor memang kalah dengan pesawat jet dengan turbin, namun un tuk pesawat ATR 72 generasi terbaru ini adalah pengecualian, menurut berbagai situs review transpotasi dirgantara terkemu ka, ATR 72 - 600 milik wing air tersebut telah menggunakan

Info Utama

mesin turbo propeler sering disingkat turboprop yang memiliki prinsip seperti mesin jet. Jadi, baling-baling ini tidak digerak kan oleh mesin piston, layaknya pesawat terbang zaman dulu, penggunaan mesin canggih tersebut sudah lebih dari cukup un tuk menerbangkan sebuah burung besi berkapasitas 72 puluh penumpang dengan aman, selain itu mesin tersebut memiliki keunggulan pada tingkat noise yang dihasilkan oleh pesawat baling-baling, jadi lebih senyap (tidak berisik) pesawat ba ling-baling konvensional. Dengan keunggulan diatas rasanya layak bila ATR 72-600 nantinya menjadi alat transpotasi udara bagi masyarakat sume nep maupun wisatawan yang akan berkunjung ke Kabupaten Sumenep dan sekitarnya. karena mampu mendarat landasan pendek yang banyak terdapat di kabupaten di indonesia terma suk bandara trunojoyo sumenep. (NY)

UJI Coba Penerbangan ATR - 72 Sukses berjanji menyelesaikan secepatnya,”kata Bupati saat melihat secara langsung pendaratan pesawat Wings Air jenis ATR 72 dari Bandara Juanda ke Bandara Trunojoyo, Sabtu siang (22/07) Karena itu pihak Pemerintah Kabupaten Sumenep bersa ma otoritas penerbangan bandara trunojoyo terus bersinergi agar rencana menjadikan bandara trunojoyo sebagai fasilitas penerbangan komersial dapat terwujud akhir tahun ini. ”Semoga saja semuanya berjalan lancar dan selanjutnya penerbangan perdana untuk rute komersial Sumenep-Sura baya itu bisa dilakukan pada Desember 2017,” tegas bupati sumenep. Penerbangan Domestik dibuka, wisatawan tidak lagi ter kendala masalah transportasi Dalam uji coba tersebut dinilai berhasil, pesawat ATR tersebut landing dan teke off mulus di Bandara Trunojoyo. ini membuktikan bandara satu-satunya di pulau madura tersebut layak untuk dijadikan fasilitas penerbangan komersial. Sejatinya Bandara Trunojoyo sudah siap untuk pener bangan komersil, bahkan dari pihak Wings Air juga menyam paikan kalau memang bandara ini sudah layak, namun ada beberapa hal yang harus dibenahi. “Diantaranya pembenahan itu, yakni gedung SMA PGRI sebagai objek penghambat keselamatan penerbangan dan gedung lantai duanya sudah mulai pengeprasan, selian itu aspal ‘runway’ yang dikeluhkan tidak rata, pihak bandara

bila penerbangan komersial tersebut terwujud maka ham batan para wisatawan untuk berkunjung ke Sumenep sudah tidak ada lagi. seperti diketahui waktu yang harus ditempuh dari kota besar terdekat (Surabaya) selam kurang lebih 4 jam perjalanan. kenyataan itu banyak dikeluhkan oleh para wisatawan yang hendak berkunjung ke Kabupaten Sumenep, padahal jika dilihat dari potensi wisatanya Sumenep tidak kalah de ngan daerah lain, bermodal beragam jenis wisata mulai dari wisata alam, religi, budaya dan kuliner yang ditawarkan ka bupaten dengan jumlah pulau terbayak di Jawa Timur terse but menjadi destinasi wisata favorit baik wisatawan domestik maupun manca negara. (NY)

Halaman -5


Halaman - 6


Halaman -7


Info Pemerintah

Pengetahuan Bahaya Narkoba Bisa Dimulai Dari Keluarga

Pengetahuan bahaya Narkotika dan obat-obatan terlarang (Narkoba) perlu dilakukan dalam keluarga kepada anak sejak usia dini. Hal itu dilakukan untuk menekan angka penggunan dan peredaran narkoba yang saat ini sudah merambah hingga anak-anak. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumenep, Ny. Nurfitriana Busyro Karim, kepada wartawan, Rabu (18/07) me ngungkapkan, keterlibatan PKK dalam se buah keluarga sangat penting dalam me nekan perilaku pengguna narkoba yang dimulai dari keluarga. “Sebab, anak sejak dini harus diban tengi dari penyalah gunaan narkob, kare na mereka generasi bangsa di masa de pan,”ungkapnya.

Yakni, keluarga utamanya orang tua sangat penting dalam memberikan pe ngawasan serta mengenalkan bahaya narkoba sejak dini di lingkungan rumah, agar anak tidak lagi mencari kesena ngan lain di luar rumah. Karena itu, pengetahuan tentang narkoba bisa dimasukkan dalam pen didikan karakter baik di rumah maupun dalam pendidikan formal di sekolah. Untuk itu, TP PKK Kabupaten Su menep juga terus melakukan sosialisasi bahaya narkoba dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Ka bupaten Sumenep dalam berbagai ke giatan, sehingga orang tua bisa mem bentengi diri dan keluarga utamanya generasi bangsa dari penyalahgunaan narkoba.

Keprihatinan dengan maraknya penya lah gunaan narkoba, yang sudah menye “Kami harapkan para orang tua le bar tidak hanya di perkotaan tetapi juga bih memperhatikan pergaulan anak sampai ke Desa, bahkan semua kalangan serta memberikan pengetahuan baha dan anak-anak yang sudah mulai tersentuh barang haram itu ya narkoba secara terus menerus kepada anak di rumah,” tam harus segera ditangani dengan serius, yang tentunya diawali bahnya. ( Ren ) di dalam keluarga.

Info Pemerintah

Pemerintah Kabupaten Su menep ke depan akan terus memaksimalkan upaya untuk mewujudkan e-Government. Hal tersebut juga sesuai dengan rekomendasi oleh Komisi Pem berantasan Korupsi (KPK), yak ni agar pemerintah dapat me maksimalkan kinerjanya melalui e-Government.

Wujudkan e-Government, Memaksimalkan Kinerja Aparatur kan kinerja, sehingga pelayanan kepada ma syarakat akan lebih mak simal. Disamping itu menurut H. Koesman Hadie, dengan melak sanakan e-Government secara maksimal, pe ngelolaan pembangunan juga semakin transpa ran, karena masyarakat lebih mudah mendapat kan akses informasi pembangunan lebih ce pat.

Kepala Dinas Komunika si dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sumenep, Drs. H. Koesman Hadie, M.Si, usai menggelar rapat Evaluasi Kiner ja UPT. Media Center Sumenep di Aula Diskominfo Sumenep, Jumat (28/07) mengungkapkan, “Tentunya dalam jika sumber daya manusia (SDM) yang ada, khususnya di Dis- mewujudkan pelayanan yang baik kepada masyarakat harus kominfo Sumenep harus terus di tingkatkan untuk peningkatan diawalai dengan kinerja perangkat itu sendiri,” tandasnya. kinerja yang lebih baik. Sementara itu, UPT Media Center Diskominfo Sume “Dengan pelaksanaan e-Government, dimana pemerintah nep sendiri menerima penghargaan pada tahun 2017 ini atas menggunakan teknologi informasi untuk memberikan informasi prestasi yang diraih sebagai peringkat II Media Center Terbaik dan pelayanan bagi warganya,”ungkapnya. tahun 2016 dalam memberikan kontribusi berita pada Portal In foPublik.id dan pada tahun sebelumnya berada di peringkat III Diakui mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigra nasional. ( Ren ) si Kabupaten Sumenep ini, jika dengan peningkatan SDM bagi seluruh aparaturnya, tentunya otomatis juga dapat meningkat-

Halaman - 8


Layanan Publik

PDAM Siap Hadap Musim Kemarau Untuk mengantisipasi kebutuhan air bersih selama musim kemarau, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sumenep bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep akan mendistribusikan air ke sejumlah Desa yang rawan kekeringan.

daerah kekeringan terjauh, semisal di Kecamatan Pasongsongan.

Sementara untuk daerah yang sulit dijangkau tangki air dari PDAM maupun BPBD, nantinya akan ada sarana prasarana hidran umum untuk menampung air bersih, sehingga warga yang jauh bisa mengambil dengan Direktur PDAM Sumenggunakan jerigen. menep, Sih PurwadiSetiap bulan PDAM Suanto kepada Media menep mampu memCenter, Senin (24/07) produksi 400.000 kubik mengungkapkan, proair, sedangkan kebutuduksi air bersih tahun han air hanya sekitar ini, khususnya dalam menghadapi musim kemarau dipastikan 300.000 kubik per-bulan. Karena itu, meskipun produksi air mencukupi kebutuhan masyarakat. meningkat tahun ini, namun semakin tahun debit air semakin berkurang, sementara jumlah penduduk meningkat. “Kalau distribusi selama kemarau untuk di daerah yang kekeringan aman, karena produksi air kita Dikatakan, untuk “Karena itu masyarakat diharapkan menggunakan air dendistribusi air bersih melalui tangki disesuaikan dengan data gan arif, bijak dan hemat sesuai keperluan, utamanya untuk air Desa yang ada, serta sesuai dengan permintaan di BPBD. Pi- minum,”tandasnya. (Nita) haknya juga memastikan distribusi air bersih bisa menjangkau

Layanan Publik

Pemkab Jamin IKLIM Invesatasi di Sumenep Pemerintah Kabupaten Sumenep miminta pihak in vestor tidak merasa khawa tir jika berinvestasi di Su menep, karena Pemerintah Daerah menjamin keama nan setiap aktivitas investor tersebut.

lam proses perijinan, sehingga tidak menyulitkan investor saat mengembangkan usahanya.

“Kami juga ber komitemen untuk mempermudah uru Bupati Sumenep, Dr. san ijin, agar investor KH. A. Busyro Karim, M.Si tidak kesulitan dan mengatakan, pengusaha merasa dipersulit ke jangan khawatir dan mera tika mengurus ijin usa sa takut untuk menanam hanya di Sumenep. kan modal untuk pengem Semoga saja dengan bangan usahanya di Sumelangkah itu, menarik nep, karena pihaknya menjamin keamanan pengusaha terse minat pengusaha Sum enep yang telah sukses diluar kota un but. tuk kembali ke Sumenep dalam rangka menanamkan modal nya di segala bidang pembangunan,”tegasnya. “Kami jamin keamanan investor di Sumenep pasti aman, sehingga tidak perlu ragu untuk menanaman modalnya. Kare Bupati mengungkapkan, sejumlah obyek wisata di Sume na kami mengajak investor demi kepentingan masyarakat Su nep memang belum mendapat sentuhan yang masksimal, menep dan kewajiban kami dan masyarakat untuk melindungi karena keterbatasan dana di Anggaran Pendapatan dan keamanannya,” kata Bupati saat membuka acara Jungrojung Belanja Daerah ( APBD). Untuk itu, dalam rangka pengem Sataretanan Mapak Kunjungan Wisata Sumenep 2018 di Pen bangan sejumlah obyek wisata itu, butuh pihak ke tiga agar dopo Agung, Sabtu (22/07). pengembangan obyek wisata bisa maksimal dan mampu men jadi penggerak perekonomian masyarakat. Bupati menyatakan, pihaknya sengaja mengajak investor ke Sumenep, karena banyak potensi untuk pengembangan di “Kami tetap mengutamakan masyarakat yang menikmati sejumlah obyek wisata yang sangat potensi, dan tidak kalah pengembangan obyek wisata itu, tentunya dengan harapan menariknya dengan daerah lain. Karena itu, selain menjamin bisa meningkatkan kesejahteraannya,”pungkasnya. ( Nita ) keamanan investor, pihaknya juga ingin mempermudah da

Halaman -9


Tokoh

Tribute To Guru dan Pemimpin Ummat ( alm.KH. Ahmad Basyir Abdullah Sajjad ) kehilangan, karena menurutnya KH. Abdullah Basyir Abdullah Sajjad merupakan guru terbaik dan merupakan pemimpin ummat. “Banyak tauladan yang bisa dijadikan inspi rasi bagi kita semua, terutama tentang disiplin dan komitmen, bila telah menyatakan kese diaannya untuk memberikan ceramah atau pen gajian, beliau akan datang lebih awal bahkan dalam kondisi sakit sekalipun� kenang Bupati Sumenep tersebut. Selain Disiplin KH. Abdullah Basyir juga dike nal sebagai sosok yang bersahajah, meskipun dekat dengan kalangan pejabat dan birokrasi beliau memilih tetap berada di pondok pesatren untuk mengurus santri dan ummat.

Awan Duka Menyelimuti Kabupaten Sumenep, pada Sabtu (15/07) salah satu Ulama Besar yang merupakan panutan dan Kesederhanaannya pun tercermin dalam kehidupan kese tauladan masyarakat Kabupaten Sumenep, telah berpulang ke hariannya, salah satu alumnus PP Annuqayah Lette Guluk-gu rahmatullah, KH. Abdullah Basyir Abdullah Sajjad wafat di RSI luk Fathor Rahman Jm dalam tulisannya di (sahabatachmad Jemursari Surabaya sekitar jam 05.00 WIB pagi. fauzi.com) mengisahkan bahwa beliau menyiapkan sendiri keperluan-keperluan pribadinya; menjahit sendiri sandalnya, Kabar wafatnya Rois Syuriah PCNU Kabupaten Sumenep mencuci sendiri pakaiannya, dan memperbaiki sendiri jendela tersebut meninggalkan duka yang mendalam bagi seluruh kamarnya yang kropos dimakan rayap, meskipun beliau bisa masyarakat sumenep, pasalnya beliau di kenal sebagai kyai saja menyuruh santri namun beliau tidak mau melakukan hal kharismatik yang mendedikasikan hampir seluruh hidupnya tersebut. untuk kepentingan ummat islam di kabupaten sumenep. Baik sebagai pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah Bahkan Dosen IAIN Jember tersebut juga dibuat kagum Lette Guluk-guluk, maupun mengurus masalah kemasyaraka pasalnya kediaman KH. Abdullah Basyir tidak lebih bagus dari tan secara umum, tak heran bila hampir seluruh tokoh di kabu- asramah para santrinya “Kediaman kyai terletak di pojok barat paten sumenep takdhim kepada beliau. daya mushalla dan belakang deretan pondok santri. Saya be lum begitu yakin kiai dengan nama besar dan kharisma yang Salah satunya adalah Bupati Sumenep, DR. KH. A. Busyro, menggema ke penjuru negeri, kediamannya tidak lebih bagus M.Si, orang nomor 1 di Kabupaten Sumenep merasa sangat dari asrama santri� paparnya. (Far)

Kebiasaan Undang Makan Bersama Santri ke Kediamannya Kebiasaan Undang Makan Ber sama Santri ke Kediamannya KH. Ahmad Basyir Abdullah Sajjad memiliki kebiasaan un tuk mengundang para santri ke kediamannya (dhelem) untuk makan kabersama, kebiasaan tersebut istiqomah dilakukan oleh beliau setiap tahun yang merupakan akualisasi rasa sayangnya kepada santri-san trinya.

wujud kasih sayang dan kecintaannya kepada santri juga di perlihatkan dengan is tiqomahnya beliau untuk tetap mengimami sholat 5 waktu dan menggelah kajian kitab kuning yang diikuti oleh santri, dan menghadiri undangan kajian kitap kuning yang digelar oleh alumni maupun masyarakat di luar pondok pesantren mes ki pun beliau dalam keadaan sakit.

seluruh santri akan berbaris rapi menuju dapur di kesemua kisah tersebut kini diaman beliau, dan beliau pun telah menjadi kenangan beliau me nyambut para santri wajah saat ini telah menghadap ilahi, berseri-seri. (kisah tersebut dikutip dari http://www.nu.or.id/post/ semoga kita yang ditinggalkan akan selalu mengenang kisah read/63193/ritual-tahunan-kiai-basyir-undang-makan-bersa- inspiraf dan mentauladani kehidupan beliau, selamat jalan wa ma-santri-cilik). hai guru dan peminpin ummat, semoga jasa dan pengabdian mu di terima disisi allah dan menjadi bekal mengjadap allah SWT, amin yarabbal alamin. (Far)

Halaman - 10


Media Sosial

Antara Viral, Meme dan Hoax Perkembangan bahasa Indonesia sangat dipengaruhi teknologi informasi. Istilah-istilah dalam bidang itu mendadak akrab dan lazim digunakan dalam keseharian kita. Gejala ini menunjukkan bahwa teknologi informasi telah menjadi keseharian penutur bahasa Indonesia. Kata dan istilah itu digunakan dalam berbagai situasi percakapanan. Ada tiga kata yang belakangan sangat sering digunakan dalam internet, yaitu viral, meme, dan hoax. Hampir semua peng guna aktif internet pernah mendengar atau menggunkan kata-kata itu. Terlebih bagi mereka yang aktif menggunakan media sosial. Kata “viral” digunakan untuk menyebut sesuatu yang menyebar dengan cepat di internet. Sebuah gambar, artikel, atau blog yang dibagikan secara massif oleh orang banyak disebut viral. Kata “viral” berasal dari bahasa Inggris. Dalam catatan Etymologi On line Dictionary, kata ini sudah muncul sejak 1944. Artinya, “segala sesu atu yang berkaitan dengan virus”. Virus sendiri adalah istilah dari bidang kedokteran untuk menyebut mikroorganisme yang tidak dapat dilihat de ngan mata telanjang, penyebar penyakit tertentu. Kata virus belakang juga digunakan untuk menyebut software jahat (illegal) yang dimasukkan ke dalam sistem komputer melalui jaringan atau disket sehingga menyebar dan dapat merusak program yang ada. Ada kesamaan esensial dari kata “virus” yang dipakai dalam bidang ke dokteran dengan kata yang sama dalam bidang computer. Kedua-duanya digunakan untuk menyebut sesuatu yang lekas “menyebar”. Nah, kesa maan itulah digunakan sebagai arti kata “viral. Di Kamus Besar Bahasa In donesia edisi V, viral diartikan sebagai “bersifat menyebar luas dan cepat seperti virus.” Meme punya arti yang terkait viral, tapi sebenarnya berbeda. Di Indo nesia kata meme sering digunakan untuk menyebut guyon visual yang berisi gambar dan tulisan. Menurut catatan Etymologi Dictionary, istilah ini pertama kali digunakan ahli biologi evolusi Richard Dawkins dalam buku The Selfish Gene untuk menyebut perilaku meniru. Dalam konteks itu meme digunakan untuk menyebut gejala ketika subjek tertentu mengimitiasi (meniru) sifat, perilaku, dan tindakan sub jek lain. Kata meme itu sendiri diambil dari bahasa Yunani “mimeisthai” yang sudah ada sejak abad 15. Dalam bahasa Inggris, terjemahan yang paling dekat adalah “to imitate”. Dalam konteks kekinian, Ice Bucket Challangge dan Manequin Cha llenge adalah meme. Tindakan itu awalnya hanya dilakukan satu dua orang. Namun karena sebab tertentu, tindakan itu ditiru oleh banyak orang lain. Begitu pula “Om Telolet Om”. Kegiatan yang awalnya hanya dilakukan segelintir anak-anak di Ngabul, Jepara, mendadak ditiru oleh banyak orang. Penekannya pada peniruan, bukan penyebaran. Lalu, bagaima na dengan hoax? Dosen Komunikasi Universitas Diponegoro (Undip) Triyo no Lukmantoro mengungkapkan, hoax berarti “memper dayai” atau “mengelabui”. Secara sangat ringkas, hoax masih menampilkan fakta tapi dilebih-lebihkan atau dipelintir untuk mendukung isu yang sedang aktual diperbincangkan.

dap etnis Tionghoa. Dalam jurnalisme tabloid yang menyukai kehebohan itu, hoax diarahkan ke dalam mantra: if it bleeds, it leads. Jika infor masi yang dipelintir itu menciptakan pertikaian yang sungguh brutal, maka semakin pula layak dirayakan penuh kehebohan.

Penulusuran etimologi menunjukkan, kata hoax sebenar nya telah ada sekitar 1796 untuk merujuk kata hocus. Kata itu, demikian Robert Nares (1753-1829) menjelaskan, merupakan Menurutnya, hoax berbeda dengan fake news. Dalam hoax ringkasan dari kata hocus pocus: sebuah jargon yang dipakai masih ada fakta, namun dilebih-lebihkan atai didistorsi, tetapi oleh pesulap yang berlagak. Hocus sendiri bermakna sebagai kalau fake news tidak merujuk fakta apa pun. Atau, kalau itu menipu atau mengibuli. berupa foto adalah hasil penyuntingan. Jadi, kata Triyono, hoax, hocus, juga hocus pocus di era Tujuan hoax dan fake news serupa belaka: membohongi internet ini merupakan hasil permainan yang menjadikan kha orang lain dengan merekayasa fakta yang ada menjadi sangat layak tersihir oleh muslihat hebat para pesulap informasi. Aksi provokatif atau menampilkan “fakta” dari praktik-prakti ilusif. tipu-tipu itu menjadikan orang banyak terkesima dan terpana. Misalnya, tenaga kerja asing yang berasal dari Cina secara Tapi, ekspresi selanjutnya bukanlah wajah-wajah yang meng faktual berjumlah puluhan ribu. Oleh pembuat hoax digelem hadirkan kekaguman, melainkan silang sengketa yang meng bungkan menjadi dua puluhan juta. Tujuannya adalah mencip gelontorkan perbantahan dan bahkan perkelahian takan kekisruhan dan memompa semangat kebencian terha (HMB, NF, FT)

Halaman -11


Asta Yusuf Talango, Destinasi Wajib Wisata Religi Kabupaten Sumenep, memang dikenal sebagai salah satu tujuan wisata religi bagi peziarah yang ingin berkunjung mendoa kan para ulama dan wali allah yang di makamkan di Kabupaten Sumenep, dari berbagai destinasi wisata religi yang ada, Asta Yu suf yang terdapat di Pulau Poteran Kecamatan Talango Sumenep menjadi salah satu destinasi wisata yang sering dikunjungi.

para prajurit berangkat dari keraton Sumenep bermaksud menye barkan agama islam ke pulau Bali. Dalam perjalanan Sri Sultan Abdurahman dikejutnya oleh adanya cahaya karena penasaran maka Sri Sultan Abdurahman menjumpainya ternyata sebuah so sok jenazah yang memancarkan sinar maka dibawalah ke pulau Talango untuk dimakamkan, setelah dimakamkan selesai berdoa tiba-tiba jatuhlah selembar daun kelor dengan bertuliskan “Hadz Maulana Sayyid Yusuf Bin Ali Bin Abdullah Al Hasan� karena ya kin beliau adalah ulama yang mempunyai karomah luar biasa maka Sri Sultan Abdurahman membuatkan batu nisan atas nama beliau.

Konon di Tempat tersebut, diyakini merupakan tempat peristi rahatan terakhir dari Hadz Maulana Sayyid Yusuf Bin Ali Bin Ab dullah Al Hasan, yang merupakan keturunan rasullulah dan tokoh penyebar agama di tanah air yang berasal dari mekkah. Menurut sejarah makam (Asta) tersebut pertama kali di temukan oleh Sul tan Abdurahman yang merupakan raja sumenep yang cukup ter Hampir setiap hari Asta Yusuf tidak pernah sepi dari pezi kenal. arah yang hendak berkunjun ke asta tersebut, bahkan di waktu tertentu seperti bulan maulid jumlah peziarah yang datang akan Menurut cerita yang ada ketika Raja Sumenep Sultan Abdur sangat ramai. (JN,FT) rahman Pangkutaningrat, beserta rombongannya yang terdiri dari

Akses Penuju Asta Yusuf - Talango Biasanya Pengunjung yang datang ke Asta Yusuf merupakan pengujung yang datang de ngan rombongan sehingga mereka tidak akan kesulitan untuk mengakses tempat tersebut, cukup mengujungi pelabuhan kalianget yang berjarak 12 KM dari pusat Kota Sumenep setelah itu perjalanan dilanjutkan dengan kapal penyebrangan rakyat (Tongkang) menuju Pu lau Poteran Talango yang dapat di tempuh da lam waktu lima 5 menit saja. Setelah sampai di pelabuhan rakyat di Pu lau Poteran Talango, peziarah dapat langsung menuju ke Asta Yusuf yang jaraknya tidak begitu jauh dari Pelabuhan Poteran Talango, namun bagi para peziarah yang lanjut Usia dapat menggunakan jasa becak yang ada di sekitar Pelabuhan. Untuk Pengujung perseorangan dapat langsung meng gunakan angkutan ojek yang terdapat di Terminal Wiraraja menuju Pelabu han Kalianget dengan tarif Rp. 30.000,- s/d Rp. 50.000,- setelah sampai pelabuhan perjalanan dapat diteruskan dengan menggunakan kapal penyebrangan rakyat (Tongkang) menuju pu lau poteran talango dengan tarif Rp. 5.000,- per orang. (NF)

Halaman - 12


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.