Architectural History Magazine

Diatas

Arsitektur Yunani Klasik

PeninggalanarsitekturYunanikunoatauyang bisadisebutYunaniklasik,secaragarisbesardapat digolongkanmenjadiduamenurutfungsinya.

Pertama Kuil, istana dan bangunan religious maupun profan yang tidak ada hubungannya dengan agama. Konsep bangunannya adalah mengekposekolomdanbalok.Kolom(tiang)dibagi lagi menjadi bagian baku, seperti : bagian dasar/ kaki tiang (base), badan tiang (shaft), dan kepala tiang(capital).

Base, merupakan bagian bawah dari tiang yang terdiri dari tiga bagian, yaitu : paling atas disebut aphopyghe,tengahtorus,danbagianbawahplinth. Shaft merupakanbagianyangmenjadipenghubung antarabasedancapital. Capital dikelompokkanlagi menjadi tiga bagian, yaitu : bagian atas abacus, tengahechinus,danbawahdisebutneckatauleher. Bagianbawahneckterdapatastragalyangberguna sebagaipenghubungantarabaigancapitaldengan shaft.

Kemudian terdapat Tiang tiang yang berguna sebagaipenyanggaentablaturdanatap.Entablature terbagimenjadi3bagianataulapisan,yaitu:bagian atas disebut cornice, bagian tengah frieze, bagian bawah disebut architrave. Bagian frieze dan

Kuil Parthenon

Order Yunani Ionic

Gayaionic yang dibawa oleh suku bangsa ionia dan berasal dari kepulauan ionian di timur lau agean. Order tipe ini memiliki karakteristik hampir sama dengan order doric, namunmasihterdapatperbedaanyang medasar, yaitu proporsi dan dekorasi. Karakteristiknyaadalah:(1)Capitalyang rumit menciptakan visual yang indah dan mempesona, (2) Architrave lebih kecildibandingkan dengan gaya doric, (3) Tiang gaya ionic lebih raping daripadagayadoric.

Karya arsitektur Yunani yang menggunakan gaya ionic adalah kuil arthemis (356 SM) yang terletak di ephesus.

Doric

Gaya arsitektur Yunani dapat dengan mudahdikenalidaribentuktiangtiangnyayang dibuat dari tumpukan batu berbentuk silindris dan berpenapang bulat. Tumpukan batu yang tersusun atas beberapa batu disebut sebagai trammels.

Gayadoric merupakan salah satu gaya dari aristketuryunanitertuayangdibawaolehorang orang agean atau bisa disebut suku doria ke Yunani. Gaya ini banyak digunakan pada bangunan penting seperti kuil. Ciri utama yang menonjoldarigayadoricadalah:(1)Kolomyang gemuk,berdiritanpabase,danlangsungdiatas crepidoma yang pada umumnya memiliki tiga tingkattanga,(2)Bagianshaftyangberparitparit.

Peninggalan arsitektur Yunani yang menggunakangayadoricadalahkuilparthenon (447-432SM)yangterletakdiacropolis.

GayaCorinthian yangdibawaolehsukubangsa Yunani sebelah barat, termausk Athena. Gaya corinthianmemadkanantaragayadoricdanionic.

KarakteristikdarigayaCorinthiandiantaranya:(1) Tiangmemilikibasedanalasbagianbawahyang

Corinthian

Kedua adalah panggung terbuka atau dapat disebut amphytheathre. Amphytheatre bersungsi untuk mengadakan kegiatan diluar ruangan dengan tujuan untuk bersenang senang, seperti permainandramadansandirwara.

Gaya Arsitektur Yunani Kuno dan Pengaruhnya Terhadap Seni Bangunan di Indonesia

PengaruhbudayaEropadiIndonesia padaawalnyamelaluiperdagangan. Elemen-elemen budaya Eropa dibawa ke Indonesia melalui para pedagang. Contoh pengaruh terhadap bangunan di Indonesia : (1) Pada PendapaSasanaSewakatampakdi sekeliling bangunan dihias dengan patungputihkhaseropa,(2) Bagian emper,terdapatkolomyangbergaya Eropa, bentuknya mengecil keatas dengan tekstur garis vertikal yang jugamengadaptasigayaCorinthian.

Amphytheatre

Pendapa Sasana Sewaka

Benteng PertahananSistem Castrum

Arsitektur Romawi Klasik

Tatanan bangunan di Romawi sangat dipengaruhi oleh sistem pemerintahan yang padamasaitusedangmencapaimasaemasdi bidangmiliter.Ruangruangdibuatberdasarkan strategi utntuk menjebak musuk, contohnya adalahgerbangbenteng(sistemcastrum).Selain itu,sistemgridjugatelahdipakailayaknyapola permukimanyangmemilikibentukkuadran.

Pada abad pertengahan, timbul gejala dimana gereja menjadi pusat kekuasaan dengan karakteristik diantaranya : (1) Tatanan arsitektur pada masa ini membuat gereja sebagai bangunan utama dan disekitar gereja berkembang permukiman penduduk, (2) Benteng benteng dibuat untuk keperluan pertahanan,sehinggamemiilikipolaorganisdan tanpa pola hirarki, (3) Jalan yang terdapat di wilayah ini tergolong sempit dan menyerupai Lorong untuk menjebak musuh, (4) Parvis, merupakanruangterbukayangberupahalaman depan gererja dengan fungsi untuk aktivitas berkumpulparaumatgereja.

Forum Romawi

Forum merupakan pusat peradaban masyarakat Romawi yang digunakan sebagaitempatuntukprosesikemenangan dan pemilihan. Selain itu Forum juga berfungsiuntuktempatpiadatopublicdan urusankomersial.Bentukdari Forum sendiri adalahpersegiPanjangyangdikelilingioleh beberapaGedungpemerintahyangterletak di pusat kota.Terdapat dua kategori pada Kota Romawi, yaitu (1) Tumbuh tidak terencana menuju bentuk yang komplek, entitasorganicdariwaktukewaktu,dan(2) Dibangunterencana.

Evolusi Forum terdiriatastigafase:

(1) Fasepertama, saat pertumbuhan yang tidak terencana dari Forum Romanum, akumulasi dari perkembangan bangunan sedikit demi sedikit dan pembangunan monument-monumen,pembongkaran,dan pembangunankembali.

(2) Fasekedua, ketika Kaisar Yulius Caesar dan Agustustelahmencobamembenahisituasiyangtidak teratur menjadi kota yang teratur. Pembenahan ini dilakukantidaksecararadikal,namumelaluibeberapa tahapanrekonstruksi,bangunanbaru,danbangunan tambahan. Bangunan yang disebut The Republican Forum, memiliki fungsisebagai pusat kota dan pusat niaga,sertasebagaiawalpermukimanRomawi.

Arc deTriumf roman

Aquaduct merupakan banguan yang terdapat pada masa Romawiyangbergunansebagai sistem utilitas pertama berupa tangka air untuk memenuhi keperluankota.

The ImperialForum Aquaduct

Old St Peter’s Basilica

Arsitektur Kristen Klasik

Pada periode arsitektur Kristen Klasik ini, yang perlu diketahui adalah adanya hypothesa - hypothesa dari paraahlitentangasal-muasal perencanaan bangunan Gereja.

Ada beberapa hypothesa tentang pengaruh perencanaan bangunanGerajatersebutdiantaranyaberbunyi:

- Bahwa perencanaan Gereja berasal dari perkembangan denahrumah-rumahRomawi.

- Para Arsitek zaman Kristen Klasik telah mengenal ruang-ruangyanglebaryangberasaldaridaerahAsiaKecil. Ruangtersebutberbentuksegiempatdengankubah.

St Peter’s Basilica Sebagai

Kuil

Dewa : Kelanjutan

Zaman Kuno

BasilikaSantoPetrusadalahcontoh bagaimana orang Kristen memasukkan tradisi kuil kuno ke dalam kontemporer arsitekturdanibadah.

Untuk menjelaskan fenomena ini, John M. Lundquist telah mengembangkantipologielemenyangmeresaptradisikuildiseluruh Timur Dekat kuno. Dengan melamar tipologi kuil Lundquist ke St Peter’s Basilica, dapat dilihat bahwa adanya hubungan ruang suci Kristen dengan kuil kuno. St Peter’s Basilica sehubungan dengan tipologikuilLundquist,yaitu:

- Kuildibangundiatastempatsakral

- Kuiliniberorientasipadaempatduniadaerah

- Kuil, dalam orientasi arsitekturnya, mengungkapkan gagasan kenaikanberturut-turutmenujusurga.

- Kuildikaitkandenganalammati,alambaka,akhirat,dankubur.

- Kuildikaitkandenganpohonkehidupan.

John M. Lundquist Kuil Dewa

St Peter’s Basilica

Constantinememutuskanuntuk membangunStpeter’sBasilicadiBukit Vatikan,mencegahorientasiyangtepat denganAedicula.MeskipunBukit Vatikantidakselaluberfungsisebagai sepertikuil,begituConstantine membangunsebuahbasilica,aspek kuilmulaiuntukdimasukkan.

Basilica Constantine berada dalam keadaan rusakpadaabadkelimabelas,dansekitartahun1450 PausNicholasVmemutuskanuntukmembangunnya kembali. Sebagian besar fitur Basilika Konstantin adalah diratakan, tetapi beberapa dilestarikan dan dimasukkan ke dalam struktur yang baru. Struktur Basilika Santo Petrus saat ini adalah satu-satunya dimulai oleh Paus Nicholas V dan dilanjutkan oleh Bramante, Michelangelo, Bernini, dan Maderno. Saat iniBasilikaSantoPetrusberdirisebagaisimbolGereja KatolikdanjugatujuanziarahbagiseorangKristen.

St Peter’s

Basilica

Paus Nicholas V

R I S T EN K L A S I K

Arsitektur Byzantium

Basilica San Vitale Ravenna

Arsitektur Bizantium adalah gaya bangunan yang berkembang di bawah kekuasaan Kaisar Romawi Justinianus antara tahun 527 dan 565 SM. Selain penggunaan luas mosaik interior,cirikhasnyaadalahkubahtinggi.

ArsitekturBizantiummemadukandetailarsitekturBaratdan Timur Tengah. Pembangun meninggalkan Orde Klasik demi kolomdenganblokhiasandekoratifyangterinspirasiolehdesain

Masjid Dian Al Mahri Kubah Emas Depok

B Y Z A N T I

inikembalidiminatiditanahairdikarenakan karakteristikbangunanTimurTengahmemiliki detailOrnamenIslamiyangsangatkuatdan mampumenyihirimajinasiseni.Cirikhasgaya TimurTengahadalahpemakaianmotifpadalantai danlangit-langit.Selainitutatananpilardengan atapkubahkianmenguatkangayatersebut. Enammenara(minaret)berbentuksegienam atauheksagonal,yangmelambangkanrukun iman,menjulangsetinggi40meter.Pada puncaknyaterdapatkubahberlapismozaikemas 24karat,sedangkankubahnyamengacupada bentukkubahyangbanyakdigunakan Masjid-MasjiddiPersiadanIndia.Limakubah melambangkanrukunIslam.

Kaligrafi Islam atau kaligrafiArabmerupakanseni tulisantanganindahyang berkembangdinegara-negara denganwarisanbudayaIslam.

Kaligrafi Islam Motif Geometris

MotifGeometris, merupakanjenis bentukyangdipakai sebagaititiktolak/ gagasanawaldalam pembuatanornamen yangberfungsiuntuk menunjukanperhatian, mengenali,dan memberikankesan perasaan.

MotifArabesk adalah gambaratauukiranyang bermotifkansulur,daun, cabang,ataupohon.Seniman Muslimmengembangkanseni Arabeskdaribudayaera Byzantium.Dalam penerapannya,bentukArabesk bisadikombinasikandengan kaligrafidanornamen geometris.

Arsitektur Romanesque

Kemah Pertemuan

Arsitektur Romanesque adalah gaya arsitektur dari Eropa abad pertengahan yang, ditandai oleh pelengkung setengah lingkaran pada abad 11-12 M. Periode arsitektur ini berlangsung pada zaman kegelapan “Dark Ages”. Gaya arsitektur ini merupakan perpaduan bangunan Romawi denganarsitekturByzantium.

Charles-AlexisAdriende Gerville

Arsitektur Gothic

Gaya arsitektur Gothic berkembang dari Perancis (French style) pada periode pertengahan yaitu sekitar abad 12 – 15. Pada abad 12 dekorasi bangunan arsitektur Gothik semakin detail dengan ornamen yang semakin hidup/natural dibandingkan dengangayaarsitekturRomawi(disinilaheramunculnyakacapatri).

Padaabad13gayaarsitekturGothikmenjadibebasdalambentukdandekorasi(tidak terikat oleh gaya Romawi lagi). Arsitektur gereja Gothik merupakan evolusi dari arsitekturgerejaRomawidanadausahapeningkatanvertikalitasdanpemasukancahaya sertapenyimbolanpadabangunangerejaarsitekturGothikdarikarakteristikarsitektur gereja Romawi yang monastik (tidak besar, tidak kaya, berat dan suram dalam penampilan).

Arsitektur

1. Ribbedvault

Struktur rusuknya saling berpotongan berbentuk lengkunganbersudutataupointed arch,

2. Pointed arch (pelengkung sudut) Merupakan evolusi dari pelengkungsetengahlingkaran.

3. Flying buttress

Struktur penopang bagian atas bangunan, berfungsi mentransmisikan tekanan dari rib vault ke tanah, tanpa melalui dinding 4. Largewindows and stained glass

Jendela besar dengan kaca patri digunakan untuk meningkatkan penerimaan cahaya di dalam bangunan

Flamboyant Decoration

5. Floorplan

Denah lantai utama selalu menampilkan bentuk salib. Batang salib bagian barat disebut nave (tempat duduk jemaat) dan batang bagian timur disebut choir (tempat paduan suara) dan ditengah batang salibituadalahcross

6. Flamboyant decoration

adanya ornamen yang berlimpah, pengayaandalambentukukirandan motif, patung, mosaic pada bangunan.

7. Pinnacles

Pinnacles(hiasan puncak menara) ditambahkan di sudut atas bangunan (pointed arch, flying buttress)

Arsitektur Pra-Modern

Arsitektur Pra-Modern di Jepang

Jepang adalah negara yang kental akan kebudayaan tradisionalnya, Pengetahuan terkait rumah untuk kelompok masyarakat umum pada masa pra-modern juga sangatterbatas.

Para sejarawan Jepang lebih banyak mengambil informasi dari foto-foto dan lukisan-lukisan yang menggambarkan suasana kota masa pra-modern. Informasi tersebut dapat memberikan gambaran bagaimana masyarakat umumtinggaldimasatersebut.

Budaya Jepang

Urban Row-Houses

Tipe Arsitektur Pra-Modern di Jepang

Di daerah perkotaan di Jepang, rumah deret (urban row-houses) menjadi tipe rumah yang banyak dibangun untuk masyarakat umum perkotaan pada masa pra-modern.

Rumah

Rumah tinggal untuk masyarakat umum di perkotaan pada masa pra-modern digambarkan berupa rumah deret dengan fasad setiap unit terbagi dua, sisi kanan dilengkapi dengan pintu, sisi kiri dilengkapi dengan dinding dan jendela di atasnya. Dinding rumah terbuat dari anyaman bambu atau kayu tipis, dan sebagian dari papan.

Evolusi Arsitektur Negara Jepang

Melihat evolusi perkembangan arsitektur rumah tinggal Jepang yang berjalan dengan baik dan dapat diterima oleh masyarakat umum secara meluas, maka Indonesia dapat belajar untuk kembali menggali nilai-nilai budaya lokal yang dapat diterapkan pada arsitektur rumah tinggal Indonesia saat ini yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Indonesia.

Dengan demikian, masyarakat umum di Indonesia dapat menerima hunian yang dirancang dan disediakan untuk mereka tanpa banyak kendala. Tentunya rancangan hunian tersebut adalah yang khas dan sesuai untuk kondisi iklim dan budaya di Indonesia.

Rumah Major Tan Tjong Hay

LIEM BWAN TJIE : Arsitek Modern Generasi Pertama di Indonesia

Tjie

Liem Bwan Tjie, Arsitektur Modern pertama di indonesia yang sekolah di belanda, di Belanda ia belajar pada Sekolah Teknik Menengah (MTS–MiddelbaareTechnischeschool)sampai SekolahTinggiTeknikDelftdiBelanda. Sejak th. 1916 ia sudah bekerja pada kantor-kantor arsitek terkenal seperti: B.J.Ouendag,MichaeldeKlerk,Gulden en Geldmaker dan Ed. Cuypers di AmsterPenulisan tentang arsitek dan karyanya, selalu menjadi topik yang menarik sepanjang jaman. Hal ini terbuktidenganbanyaknyapenerbitan buku dengan topik serupa dari waktu ke waktu. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetengahkan Liem Bwan Tjie sebagai arsitek modern Indonesiagenerasipertama

Kantor Pusat Oe Ting Ham

Middelbaare Technischeschool

Karya Awalnya Sebelum Kemerdekaan (1929-1938)

Akhirabadke19danawalabadke 20,merupakanjamanyangpenuh perubahan dalam peradaban dunia. Demikian halnya dengan Hindia Belanda waktu itu, yang mendapat imbas dari perubahan modernisasidaribelahanBarat.

Lawang Sewu

Liem Bwan Tjie dilahirkan di Semarang pada tgl 6 September 1891, dari keluarga Tionghoa generasikeempatyangtinggaldi Hindia Belandawaktu itu (Dikken, 2002:5). Dari data yang diperoleh jelaslah bahwa Liem Bwan Tjie bisadigolongkansebagaiseorang Tionghoa peranakan9 . Tidak semuaorangpadajamanitubisa meneruskan pendidikannya ke Belanda. Jadi Liem tergolong orangyangberuntung, sewaktu ia tinggal di Semarang atau setelah ada di Belanda.Tapi pilihannya untuk memasuki Sekolah Teknik Menengah (Middelbaare Technischeschool) jurusanbangunan,yangkemudian dilanjutkan ke Sekolah Tinggi Teknik jurusan arsitektur di Delft, akan membawa kariernya kelak sebagai salah satu pelopor arsitekturmoderndiIndonesia.

Karya Awalnya Sebelum Kemerdekaan (1929-1938)

DaridaftarawalkaryaLiem,terlihat rumah mewah dari orang Tionghoa kayahasilkaryanya,seperti:

- Rumah tinggalSihTiauwHien, Semarang(1930),villaOeiTjong Houw,Kopeng(1931), - Rumah tinggal Tan Tjong Ie, Semarang(1931),rumahtinggal Ir. Be Kian Tjong, Semarang (1931), - RumahtinggalDr.Ir.HanTiauw Tjong,Semarang(1931)dsb.nya (lihat daftar karya Liem pada akhirtulisanini).

Dari data diatas jelas bahwa ada hubungan erat antara Liem sebagai arsitek Tionghoa pertama lulusan Belanda, dengan masyarakat Tionghoa‘cabangatas’diSemarang.

Rumah Tinggal Dr. Ir. Han Tiaw Tjong

Rumah Tinggal Kwik Tjien Gwan

Master of Modern Architecture 09

Salah satu tokoh arsitektur modern adalah Frank LloydWright.Iamerupakanarsitekberkebangsaan Amerika yang lahir pada tanggal 8 Juni 1867 di RichlandCenter,Wisconsin,AmerikaSerikat. WrightmerupakanmahasiswakhususdiUniversity of Wisconsin-Madison yang mendapatkan gelar kehormatan sebagai ”Doktor Seni Rupa” dari Universitas pada tahun 1955, namun pada tahun 1887, Wright telah meninggalkan pendidikannya tanpagelar.

Beberapakaryanyayangfenomenal,antaralain:(1) 1889-1909 Frank Lloyd Wright Studio, Oak Park, Illinois, (2) 1935-1937 Falling Water, Bear Run, Pennsylvania, (3) 1956-1959 Solomon R. GuggenheimMuseum,NewYork,dll.

Arsitektur postmodern merupakan arsitketur yang kontekstual dimana memasukkan segala aspek-aspekkontekstualdankulturaldalamproses

Frank Lloyd Wright

Arsitektur Kontekstual

Pendektan Kontekstual dalam Arsitektur Frank Lloyd Wright

Arsitektur organik sangat berkaitan antara hubungan karya arsitektur dengan budaya dan sejarah masyarakat. Hal tersebut dibuktikan oleh sikap dan pemikiran yang dicetuskannya. Ia menggali ide dan konsep asli yang bersumber dari tempat arsitektur itu berada, tanpa memasukkan unsur arsitektur klasik. Terdapat4elemendalamparameterkontekstualyangdigunakan untuk menganalisis karya arsitektur Frank Lloyd Wright, diantaranya : (1) Pendekatan Alma, (2) Pendekatan Budaya, (3)

Periode karya-karya arsitektur Frank Lloyd Wright tersusun sebagai berikut:

Tahun1900-1910: Masa ini juga disebut Prairie Style. Rumah-rumah ang ada pada masa ini cenderung sangat kontekstal,terutamapada kondisi tapa yang lebih spesifik, seperti letak tapak terhadap lingkungan dan potensi view, dan potensi cahaya mataharidanangin.

beberapa karya yang terkenal seperti, Millard House “La Miniatura”, StorerHouse,FreemanHouse,danEnnisHouse.

Tahun1911-1930, telah memasuki periode arsitektur organic, yang ditandaidengandibangunnyaTaliesinWisconsin.

RumahTaliesinWiscosin merupakan bangunan yang sangat kontekstual terhadap kondisi tapak daniklim.Sangarsitektur Frank Lloyd Wright mengatakan bahwa bangunan tersebut sebaiknya tidak ditempatkandiatasbukit, akan tetapi harus terintegrasidenganbukit.

Arsitektur Usonian

Tahun1930-1940: memasuki periode arsitektur organic dan usonian. Salah satu karyaarsitekyangdibangunpadamasaini adalah Fallingwater dan Taliesin Arizona. Material yang digunakan pun juga masih mengambilsekitartapak

Arsitektur Organik Fallingwater House

Tahun1940-1959: periode arsitektur organic (dengan hemicycle design). Masih mengusung arsitektur yang kontekstual dengan contoh rumah Usonian Herbert Jacobs II yang menggunakan bentuk Hemicycle dalam desainnya dengan sangat kontekstual, lokal, dan responsive terhadap kondisi fisik tapak, alam,daniklim.

Arsitektur postmodern dan arsitektur organik memiliki beberapa persamaan, seperti struktur fisiklingkungam,langgamarsitekturlokal,iklim, dan budaya masyarakat. Akan tetapi masih terdapat pembeda yang signifikan diantara kedua arsitektur tersebut, yaitu arsitektur postmodern lebih mengarah ke aspek sejarah dan budaya lokal, serta memasukkan elemen lingkunganketetanggaan.Sedangkanarsitektur organic lebih mengarah pada penyatuan lingkunganfisikalamdenganbangunan.

HemicycleDesign Rumah Jacobs II

Relasi Master Of Modern Architecture Dalam Berkarya

Arsitekturmodern atau arsitektur modernis adalah sebuah istilah yang ditujukan untuk sekelompok gaya arsitektur yang muncul pada paruh pertama abad ke-20 dan menjadi dominansetelahPerangDuniaII.

Frank LloydWright, merupakanpelopor darigerakanarsitektursekolahPrairie,selain itu beliau juga dikenal dengan ciri khas bangunannyayangmenyatudenganalam

.Le Corbusier, Arsitek asal Swiss ini dikenaldengan gaya arsitektur internasional (InternationalStyle).

Ludwing Mies van der Rohe, Pria kelahiranJermantahun1886iniadalahpionir dari arsitektur modern yang satu angkatan denganLeCorbusier.

Ketiga orang ini merupakan bapak arsitek modernduniayangpalingterkenaldidunia.

T H R E E M A S T E R

Le Corbusier

Salah satu bangunan paling penting oleh arsitek Le Corbusierdari17yangtelahke DaftarWarisanDuniaUNESCO adalahVillaSavoye.

Villa Savoye adalah salah satu rumah paling penting di abad ke-20. Bangunan utama dalam pengembangan Gaya Internasional Modernisme, itu adalah satu-satunya rumah di Perancisyangtelahdinyatakan sebagai monumen nasional selamamasaarsitek.

Le Corbusier

Le Corbusier merupakan seorang pelopor gaya arsitektur modern abad ke-20, yang sangat berbeda dengan orang-orang pada masanya. Ia memiliki minat yang sangat besar pada gedung-gedung tinggi yang memiliki keteraturandalamkonstruksinya.

Karya dan prinsipnya Le Corbusier telah mempengaruhi para arsitek itu pada berbagai tingkatan, secara fungsional, formal, secara estetis dan teknis.

Villa Savoye

Pengaruh Le Corbusier Terhadap Munculnya Nilai Estetika dalam Arsitektur Modern di Siprus

Di dalam berkarya, para tokoh arsitektur modern (Master of Modern Architecture)salingmenginspirasidan menjalinrelasiyangsangaterat.Salah satu wujud adanya relasi pada akhirnyamemberikaninspirasi,artinya para tokoh saling menginspirasi, meskipun dengan karakteristik desain dan tema masing-masing. Dalam menjalani relasi tersebut, ada juga yang diwarnai dengan perbedaan argumen, meskipun pada akhirnya memperkuatpersatuan.

Menurut para modernis, fungsi dapat dikategorikan sebagai penentu bentuk atau panduan menuju bentuk. Arsitektur modern dirancang dengan menggunakan bentukbujursangkar yang sederhana dan bentuk planar,garis-garis yang bersih, menggunakanwarna asli, dan perluasan ruang disekitardandiluar dindinginterior.

Modernisasi Pulau Siprus

Perkembangan Arsitektur Modern di Dunia - Part I

Arsitektur modern diketahui telah berkembang lebih kurang setengahabad,berawalkira–kiratahun1800anhingga1960.

Arsitekturmodernmerupakanperkembangandariklasikbarat, berubah secara revolusionersejalan dengan revolusi industry mulai awal abad 19 dengan terjadinya perubahan besara-besaran dalam pola hidup dan pola pikir. Terdapat 3 periodeperubahanarsitektur,yaitu:

1.

Tahun1800an Sampai dengan masa Neo-klasik abad ke19, Arsitektur dianggap sebagai pengetahuan kesenian, yaitu seni bangunan(dibuatberdasrkanperasaan)

2.

Periode1890–1930

terjadi semacam resolusi industri kedua dalam bentuk rasionalisme dan penggunaan mesin secara besar-besaran, sejumlah pertentangan dalam dunia arsitekturyang ditunjukkan melalui munculnya berbagai eksperimen

3.

Periode1950-1960an

Segenapfilosofidanprinsiparsitektursebagaiilmutelah dapat diformulasikan dengan sempurna dari ide sampai dengan realisasinya. Karya-karya arsitektur mampu dan sangatsempurnauntukmengekspresikanspace/ruang.

Ciri-ciri Arsitektur Modern

Menurut (Brunner T. DKK, 2013), karaktersitik bangunanbergayaArsitekturModern:

1. Satu gaya Internasional atau tanpa gaya (seragam)

2. Bahandanmaterialyangdigunakanharus mendukung fungsi bangunan secara keseluruhan. 3. Bentukmengikutifungsi 4. Antiornamen 5.

Menggunakanpenekananelemenvertikal danhorizontalpadabangunannyasebagai pengganti ornamen, guna menambah estetikadankeindahanbangunan 6. Ekspresiterhadapstruktursebagaielemen arsitektur yang memberikan bentuk kepada tampak bangunan, sehingga menciptakan ruang pada kulit bangunan (SkinandBone)

7. Tidak memiliki suatu ciri individu dari seorang arsitek, sehingga tidak dapat dibedakan antara arsitek yang satu denganyanglainnya.

8. Nihilism, penekanan perancangan pada space,makadesainmenjadipolos,simple, bidang-bidangkacalebar 9. Menyederhanakan bangunan sehingga formatdetailmenjaditidakperlu

Konsep Nihilism, Jubilee Churh

Contoh Bangunan Arsitektur Modern

Forum Romawi The Republican Forum

Villa Savoye

Ruangannya sederhana dan apa adanya. Fleksibel adalah nilai tambah tersendiri bagi sebuah ruangyangdapatmemberikesan dinamis dan adaptif. Secara struktural ruang harus terpisah antara kolom dan dindingnya (skins & bones).-Bentuk bersifat kubismedanfuturistic

Keindahan diperoleh dari bentuk-bentuk yang halus dan sederhana.Bentuk bangunan menggunakan modulmanusia(lecorbusier) karena bangunan ditekankan pada fungsinya. Bentuk bersifatkubismedanfuturis.

Mies Van De Rohe

Arsitektur Post-Modern Orgues de Flandre

Modern di Dunia - Part II

Adaperjalananpanjangdarisejaraharsitekturmodernini.Melansirdari Archi Soup, arsitektur modern adalah pergerakan perubahan yang diawalipadaakhirabadke-19.Selamaperiodetersebutterjadirevolusi teknologi, material bangunan, dan mesin. Akibatnya ada pergeseran dari konstruksi bangunan tradisional menjadi bangunan yang fungsionaldenganteknologibaru.

Salah satu bagian dari arsitektur modern adalah terciptanya Architecture Post-Modern. Post-modernisme adalah istilah yang dipakai dalam mengungkap gagasan, pemikiran, aliran, atau gerakan yang datang dari para pemikir yang keberadaannya mempengaruhi perkembangankebudayaansertakehidupanmanusiapadaabadke21. Aliran, pemikiran dan filsafat Post-modernisme ini menjadi ciri utama dari kebudayaan manusia abad ke21 yang ditandai dengan berkembangnya era informasi setelah berakhirnya era industrial di penghujungabadke-20.

Tentang Post-Modern

Dalam bidang arsitektur, gerakan atau aliran atau pemikiran apa yang disebut sebagai Postmodernisme dalam arsitektur –dikenal luassebagaialiran‘ArsitekturPost-modern’. Prinsip-prinsipataukaidah-kaidah perancangan dalam arsitektur modern dan post modern, mulai digugat dan digoncang oleh-reaksi-pemikiran/aliran/filsafat post-modernismedalamarsitektur(sejakdari tahun 1958-1960 hingga tahun 1972-1979), misalnya: 1. SimplicityofForm(Kesederhanaan Bentuk) 2. LessinMore(SederhanaituIndah) 3. Regularity of Form (Keseragaman Bentuk) akibat prinsip-prinsip kesederhanaan, mendapat reaksi Form withIdentity(BentukdenganIdentitas).

Bangunan Post-Modern

Aliran Post-Modern atau Neo-Modern muncul pada masa antara tahun 1980 seiringdengan perkembangan jaman sejak dinyatakannya kematian arsitektur modern (1975) dan kemudian ditandai munculnya bangunan-bangunan baru postmodern. Neo-Modern juga berkembang bersamaan dengan aliran Dekonstruksi di mana arsitek-arsitekbesarpadamasaitu seperti Frank Gehry, Peter Eisenman, Rem Koolhaas, Bernard Tschumi, Zaha Hadid, Fumihiko Maki,KazuoShinoharadanlain-lain yang menghasilkan karya-karya Neo Modern dan Dekonstruksi. Karya-karya Arsitektur Neo-Modern sangat bertentangan dengansifatklasik(clasisism).