2 minute read

moJoK e Rto - g R e Si K Media Sosial Juga Berperan Jaga Stabilitas Wilayah Jelang Pemilu

MOJOKERTO (GN)–Menjelang pemilihan umum (pemilu) dan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2024, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengimbau seluruh stakeholder bisa menjaga kondusifitas dan stabilitas wilayah di Kabupaten Mojokerto

Imbauan Bupati, Ikfina dilontarkan membuka pembinaan Partai Politik (Parpol) di Kabupaten Mojokerto yang bertajuk Peran Parpol dalam Mendukung Suksesnya Pemilihan Presiden dan Pilkada, Selasa disebuah hotel di Trawas.

Advertisement

Program pembinaan Parpol ini diinisiasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Mojokerto itu, diikuti 32 orang pengurus parpol.Yakni ketua dan sekretaris dari 18 parpol peserta pemilu. Kegiatan itu juga dihadiri kepala

Bakesbangpol Kabupaten Mojokerto, Nugraha Budi Sulistya, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto.

Bupati menegaskan, stabilitas wilayah di Kabupaten Mojokerto baik, jelang, saat dan pasca Pemilu dan Pilkada tahun 2024 nanti harus tetap kondusif. Karena, bisa kondusif atau tidak itu terletak ditangan para parpol. Untuk bisa mewujudkan kondisi wilayah seperti itu, lanjut Bupati Ikfina para pengurus,anggota dan simpatisan para parpol tetap tenang. “Lha yang bisa menenangkan Pemilu dan Pilkada itu ya panjenengan semua ini.Makanya saya berharap kepada panjenengan semua supaya massa mau menuruti imbauan itu, maka panjenengan harus menggunkan cara yang santun pada mereka,”harapnya. Dalam mensukseskan pelaksanaan pesta demokrasi tahun 2024 nanti, tambah Ikfina, dibutuhkan dana sekitar 120 miliar. Biaya itu untuk biaya pengamanan, Bawaslu, KPU, dan lain sebagainya. Mengingat dana yang dibutuhkan cukup besar, bupati Ikfina berharap, pelaksanaan Pesta Demokrasi Tahun 2024 mendatang bisa dimanfaatkan sebaikbaiknya sekaligus bisa membawa kemajuan bagi Kabupaten Mojokerto.

Bupati juga mengingatkan penggunaan media sosial (Medos) juga memiliki peran besar dalam mewujudkan stabilitas wilayah. Karena sekarang ini, Medsos tidak bisa terpisahkan dalam proses politik.

Bupati juga menegaskan dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada mendatang ASN maupun Pemerintah Desa di Kabupaten Mojokerto semuanya netral.Karena untuk membangun Kabupaten Mojokerto, masyarakat membutuhkan sosok yang tidak memikirkan kekuasaan namun sosok yang peduli dengan masyarakat.

“ Tentu bangsa ini membutuh -

kriMinaL

Polisi Imbau Warga Waspadai Beredarnya Upal

MOJOKERTO (GN) - Kepolisian Resor (Polres) Mojokerto Kota Mojokerto mengimbau masyarakat agar mewaspadai peredaran uang palsu selama bulan Suci Ramadhan sampai menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah/2023. Untuk nasabah bank, jika hendak bertransaksi dalam jumlah banyak silahkan menghubungi Polri untuk mendapatkan pengawalan secara gratis.

Imbauan itu dilontarkan Kapolres Kota Mojokerto AKBP Wiwit Adisatria di Mojokerto, Rabu Kapolresta juga mengajak masyarakat agar bersamasama menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban dalam menjalankan kegiatan apapun di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota selama bulan Ramadhan ini. “Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah puasa tahun ini,” ujarnya.

Ia juga mengajak masyarakat bersama-sama menjaga agar Kota Mojokerto tetap kondusif. “Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah puasa tahun ini,” harapnya.

kan orang-orang yang memikirkan bangsa dan negara. Di Kabupaten Mojokerto juga membutuhkan orang yang berfikir dan mau berkorban bagaimana Kabupaten Mojokerto bisa tumbuh berkembang dan bisa mengolah anggarannya serta dapat meningkatkan pemasukan untuk daerah,” ungkapnya. Bupati Ikfina juga mengungkapkan sekarang ini masyarakat di Kabupaten Mojokerto berharap Pemilu dan Pilkada bisa berjalan tertib dan aman. “Untuk itu, saya berharap, parpol harus memikirkan kepentingan masyarakat, bangsa dan negara,”harapnya. bas

This article is from: