Expect The Unexpected (Bulletin 2022)

Page 1

EXPECT THE UNEXPECTED

Bulletin PMKT 2022

Salam Redaksi

Sebagai anak Tuhan, kita percaya bahwa rancangan Nya adalah yang terbaik meskipun terkadang tidak sesuai dengan keinginan kita. Kita juga percaya bahwa harapan kita di dalam Nya tidak akan hilang.

Shalom teman teman pembaca!

Harapan yang tertunda menyedihkan hati, tetapi keinginan yang terpenuhi adalah pohon kehidupan. – Amsal 13:12

Dalam kehidupan, ada yang namanya harapan, keinginan, juga ekspektasi. Setiap kita pun tentu memilikinya. Ekspektasi atau harapan itu bisa muncul ketika kita pertama kali masuk kuliah, masuk dunia pekerjaan, masuk suatu kelompok atau organisai, maupun masuk semester yang baru.

Tidak hanya di dunia perkuliahan, harapan dan keinginan kita juga bisa timbul dari hal-hal lainnya. Namun, terkadang kenyataan tidak berjalan sesuai ekspektasi kita dan realita pun jadi mengecewakan.

Tema yang kami bawakan dalam Buletin PMKT 2022 ini adalah ekspektasi. Begitu banyak ragam ekspektasi yang muncul dan begitu banyak warna yang menghiasi realitanya. Buletin ini menyajikan kisah kisah mengenai perjumpaan ekspektasi dan realita. Mengikuti kisahkisah itu, kami sajikan juga tentang bagaimana kita sebagai mahasiswa Kristen menghadapi dan menerima perjumpaan mereka yang mungkin mengecewakan. Selain itu, kami berikan juga sedikit profil PMKT agar teman teman pembaca dapat mengenal PMKT lebih dalam, khususnya mahasiswa baru fakultas teknik

Semoga kedepannya, kita dapat bertumbuh bersama sebagai keluarga di dalam persekutuan dengan senantiasa menaruh harap pada Tuhan Kiranya kita selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah kehidupan kita. Teruslah berekspektasi dan mengusahakannya dengan disertai doa. Tetap semangat dan bersukacita di dalam Tuhan Percayalah, Ia senantiasa menyertai. Selamat membaca dan Tuhan Yesus memberkati! :)

i | BULETIN PMKT 2022
Salam Redaksi Daftar Isi Ekspektasi Gimana Kuliahnya? Lulus UGM jadi apa? Tentang KTB Challenge Time! Ekspektasi yang terkhianati Renungan: Moving Forward 8 Hal yang bisa menguatkan saat kenyataan tak berjalan sesuai harapan Profil PMKT DAFTAR ISI i ii 1 2 6 10 13 14 15 18 20 ii | BULETIN PMKT 2022

Matius6:34

Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari.”

iii | BULETIN PMKT 2022
eks.pek.ta.si /èkspèktasi/ n pengharapan Ex·pec·ta·tion n situasi dimana seseorang berekspektasi atau diekspektasikan (Merriam Webster) 1 | BULETIN PMKT 2022

Davey

Bisa ketemu anak yang beragam, bisa ketemu relasi-relasi baru. Bisa mengembangkan soft skill, organisasi, dll. Perkuliahan lebih aktif dari SMA. Ekspektasi aku, nanti pas masuk jadi lebih sesuai minat. Ekspektasi gak ketemu biologi, tapi kenyataannya ketemu biologi.

Jojo

Aku meromantisasi college life, aku dapet gambaran dari vlog-vlog dan sosmed, bisa ngambil non akademik. Kehidupan sendiri diromantisasi. Untuk di arsi, aku ekspektasinya begadang, bikin maket, kehidupan perkuliahan dengan stress level tinggi. Arsi sendiri aku gak terlalu punya banyak ekspektasi Arsi merupakan kebetulan ektasinya masuk PWK, tapi ternyata dapet di arsi Perkuliahan gan tingkat stress yang tinggi, aku memfokuskan diri ke akademik

Kevin

Kita dari berbagai daerah ya. Ekpektasiku bakal ketemu orang dari banyak daerah, dan nyampur aduk. Kita jadi nyatu, tujuan kita satu dalam dunia perkuliahan. Kalau untuk di teknik sipil, ekspektasiku seperti teknik lainnya, ketemu MIPA, banyak laprak dan studio, dan emang kenyataannya.

atasha

Pertama, aku kira kuliah akan jadi bolak-balik gitu, belajar dan gak banyak tugas. Kalau geodesi, aku kira bakal gampang, cuma bikin peta nyata susah hitungannya.

Timothy

Dari kecil udah punya bayangan bahwa studi akan masuk teknik karena memang suka robotik, matematika, fisika, dan kimia. Singkat cerita, aku memutuskan ke teknik elektro. Ekspektasinya untuk kuliah tidak tinggi, menjalani hidup sesuai bekal dari aku kecil, tidak bergantung siapapun, dan menjalankan kuliah dengan baik. Aku bukan orang yang kuat dalam relasi, jadi mencoba membuat relasi. Ekspektasi aku, dapat bekal akademik yang mumpuni. Berekspektasi buat nentuin arah hidup.

Gimana Kuliahnya? (6)
Apa ekspektasi pra perkuliahan kalian?
2 | BULETIN PMKT 2022

Jojo

Perkuliahan in general tidak seindah yang aku bayangkan. Rasanya sangat dihantam dengan pematerian yang rasanya non akademik. Karena arsi agak mempengaruhi perkuliahan in general (work life balance, jalan2, masa) Tapi karena keterbatasan alat dan waktu, jadi banyak realita yang tidak sesuai Di arsi sesuai ekspektasi, high stress level, dapet peran cukup aktif, walaupun ternyata ada waktu luang

Davey

Kenyataanya ya beberapa sesuai ekspektasi, kayak teman dengan yang beragam. Yang gak sesuai ekspektasi, di kuliah gak bisa mbil semua UKM. Adanya biologi juga tidak sesuai ekspektasi.

Kevin

Kenyataannya seperti ekspektasi, kayak ketemu mahasiswa dari berbagai daerah, dari Bandung, Tangerang, Jogja, Malang, dan bahasanya jadi campur aduk. Jadi seru. Kita jadi belajar budaya dari daerah lain. Untuk teknik sipil, seperti ekspektasi, ketemu laporan, kayak mekanika fluida yang laporannya banyak. Di sipil tapi juga t, organisasi, dan kaderisasi. Kaderisasi itu bermanfaat.

Timothy

Ada hal yang iya dan ada yang engga. Hal yang iya adalah berhasil memperluas relasiku. Yang kedua, dari akademik ada sisi berhasil dan gagal. Aku dapet ilmunya, tapi gagal dapet nilai bagus. Nentuin arah hidup berhasil, seperti aku ada di tim robotik, sama ingin berkutik di bidang teknologi.

Natasha

Pertama mikir kuliah cuma bolak-balik gak ada tugas gitu, jadi nggak sesuai ekspektasi. Geodesi ya 50% lah, jadi ya emang bikin peta.

Gimana kenyataannya setelah masuk kuliah?
3 | BULETIN PMKT 2022 Gimana Kuliahnya? (6)

Timothy

Ekspektasinya, keluar tahu mau ngapain. Dari ekspektasi itu caranya banyak, seperti jalin relasi, nilai bisa bagus, dan ilmunya tetep dapet. Sama perkembangan karakter karena kehidupan lebih bebas di kuliah, jadi aku harus filter sendiri.

Jojo

Ekspektasi kedepan adalah work life balance. Itu jadi target karena di semester satu online, jadi mengesampingkan akademik. Mengembangkan quality dalam segala hal over quantity. Dulu aku fear of missing out karena banyak temen ikut panitia sana sini. Kalo sekarang, lebih fokus ke kualitas. In general, pingin lebih berusaha mengembangkan diri secara pribadi dalam hal soft skills, relations, dll.

Davey

Ekpektasiku bisa cepat lulus dan ngga ngulang matkul lebih banyak lagi wkwkwk. Sekarang pasti ada yang ngulang sih, tapi semoga ngga ada lagi. Intinya bisa bertahan.

Natasha

Ekspektasi itu sih, aktif organisasi, naikin ipk lagi, terus gak ansos pokoknya. Sama gak males malesan.

Kevin

Waktu sem 1 bikin daftar kegiatan tiap semester mau ngapain, tadinya begitu. Kalo bisa diceritain, semester 1 mengenali lingkungan baru, dan semester 2 ikut organisasi. Untuk ekspektasi sem 3 dan seterusnya adalah lomba, terus niatnya magang sama kalo sempet student exchange

Apa
ekspektasi kalian ke depannya?
4 | BULETIN PMKT 2022 Gimana Kuliahnya? (6)

Gimana kalau ekspektasi kalian tidak sesuai kenyataan?

Kevin

Kalau dari aku sendiri, aku pasang target yang tinggi. Seenggaknya aku dah coba. Walaupun gagal, seenggaknya gak nyesal dan mungkin ada jalan Tuhan yang sudah disiapin."Janganlah berhenti berekpektasi, karena dari ekspektasi itu bisa mengatur hidup kamu kedepannya".

Jojo

Kalo gak sesuai ekspektasi, mungkin lebih menyayangkan karena dilihat dari waktunya, harusnya cukup. Coping mechanism adalah self reflection, analisis faktor-faktornya, dan berekspektasi lagi. In my experience, punya ekpektasi tinggi tapi merasa kecewa/let down. Mungkin ke depan tantangannya gak mudah, tapi bisa merespon tanpa ras overdramatis.

BE FLEXIBLE

Davey

Aku sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi mungkin dari Tuhan rencananya berbeda

Natasha

Kalo ga sesuai ekspektasi pasti kecewa, terus yaudah ya jalani aja. Ya eras aja. Tetep semangat.

Timothy

Ekspektasi boleh, tapi harus realistis. Targetku sekarang tidak terlalu tapi usaha yang kukeluarin best of the best. Jadinya, kemungkinannya itu lebih besar untuk mencapai target daripada tidak mencapai. Kalo aku, targetku tak tentuin 70% dalam segala hal, tapi usahaku kaya ngeluarin untuk target 100%. Jadi kemungkinan untuk berada di atas 70% lebih tinggi daripada di bawah 70%. "Selamat datang menghadapi realita kehidupan"

5 | BULETIN PMKT 2022 Gimana Kuliahnya? (6)
elopment vi Startup pa? Jurusan: Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Angkatan: 2017 Pekerjaan: Asisten Konsultan Yhona Debora pernah terbesit setelah lulus ian akan membaca k UGM. Ada tiga narasumber yuk kenalan dulu! Setelah kenalan sama kakak alumni, sekarang waktunya untuk melihat pandangan mereka mengenai kondisi dunia kerja dengan waktu kuliah dulu, harapan kedepannya, serta sepatah dua kata untuk kita semua. 6 | BULETIN PMKT 2022

Aku intern di salah satu startup dan itu beda banget antara dunia kerja dengan perkuliahan. Aku sendiri milih intern supaya sambil cari fulltime dan cari pengalaman. Di tempat kerja sendiri pun gaada perbedaan intern dan lainnya. Dari sana bisa tau lingkungan dunia kerja. Sebagai fresh graduate lingkungannya beragam seperti bertemu dengan orang yang lebih tua tapi di startup kebanyakan seumuran Sambil belajar dan komunikasi seperti kerjain projeknya Sehari hari mengerjakan projek dan pekerjaan sehari hari dari manager

Dibandingkan dengan ekspektasi waktu kuliah, sesuai sama ekspektasi karena sering denger dari saudara dan orang lain. Tapi, tetap harus beradaptasi seperti harus lebih mandiri. Kalau dunia kerja circle nya lebih dikit dibandingkan waktu kuliah. Waktu main lebih sedikit dengan fokus yang berbeda. Temen temen kuliah yang masih berkomunikasi sama aku pun ga terlalu banyak. Komunitas dan alumni bisa jadi pemersatu dan menjaga kita seperti KTB dan persekutuan doa. Bahkan sampai sekarang masih KTB sama kak Ling dan kak Lifi. Pemikiran setelah kerja lebih banyak dan stressful seperti nyari jodoh haha.

Sebagai mahasiswa baru boleh banget mikirin ke depannya gimana. Sebisa mungkin aktif di kegiatan lain seperti perhimpunan atau PMKT tapi tetap perhatikan akademis ya! Karena soft skills berguna di dunia pekerjaan dan beradaptasi. Berlatih cara komunikasi dan manajemen waktu. Kalau bisa maksimalkan untuk mendapat skill tersebut Kalau ada hal-hal yang ga dipelajari waktu kuliah pelajarin dan dicoba coba aja Jadi sebisanya kedua hal tersebut balance dengan hubungan kita dengan Tuhan Contohnya PMKT jadi sarana kita saling berbaur. Di KTB bisa sharing dan mengingatkan satu sama lain. Penting ada persekutuan baik di PMKT, di luar sampai tempat lain. Jangan lupa kita tetep bisa refreshing dan manfaatkan momen momen bersama teman. Tetap semangat buat mahasiswa baru dan bisa cari pengalaman magang supaya ga terlalu kaku waktu masuk dunia kerja. Untuk life plan 5 tahun kedepan, mau jadi karyawan tetap di manapun itu. Kalau bisa lanjut S2 dan ada jabatan yang lumayan. Gamau muluk muluk dan ingin jadi diri sendiri.

Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”

Matius

Tips Cara Beradaptasi

Kita pede dan mau bertanya (catet apa yang perlu) karena pasti ada pembimbing Berani mencoba walaupun fresh graduate

Mau untuk belajar dan bertumbuh (jangan lelah!)

6:33
Menurut Kak Trusti 7 | BULETIN PMKT 2022

Sekarang, teknologi semakin maju dan persaingan bisnis semakin berasa. Kebetulan karena kerja di startup jadinya berasa dinamis dan kerasa persaingannya. Beda sama waktu kuliah dulu karena di dunia kerja targetnya nyata, kalau ga tercapai bakal ada konsekuensi sehingga tuntutannya lebih besar.

Dulu waktu kuliah tidak terlalu berekspektasi. Agar bisa beradaptasi dengan perubahan, harus bisa jadi orang yang agile dan adaptif, karena kalau ga pasti akan kaget sendiri. Di dunia kerja perubahannya cepet banget, kalau gitu gitu aja bakal kaget.

Life plan 5 tahun ke depan yang terpikirkan adalah ada level junior, associate, middle, dan senior di bidang business development. Pengen jadi manager business development. Di mana promosi tersebut merupakan sebuah result. Didapat dari solve company problem, meningkatkan perusahaan, bisa kasih strategi, dan partnership kolaborasi juga membantu UMKM di Indonesia. Terakhir bisa kerja secara remote di Jogja.

Tips Cara Beradaptasi

Gapunya ekspektasi tinggi

tentang orang atau pekerjaannya

Tau kapasistas dan pemberian Tuhan, jangan kerja setengah2

Yang pasti sih bloom everywhere you planted, di mana pun kamu ditempatkan Tuhan sesuai ekspektasi atau tidak, kamu harus berbuah jadi sesuatu. Aku yakin adik-adik kristen ini sudah ditanam oleh Tuhan. You have a big power on yourself. Kalau ga bloom malah dipertanyakan. Jadi, maksimalkan apa yang diberikan yaa. Karena Tuhan udah kasih ke kamu penyertaannya besar, jangan pernah menyerah dan maju terus. Seumur hidupmu kamu udah disertai Tuhan. Ada waktunya kerja bangun dan di waktu lain merasa down atau sedih (di titik yang rendah). Tapi inget lagi apa yang seumur hidup Tuhan udah kasih!

Menurut Kak Lifi
8 | BULETIN PMKT 2022

Dunia kerja sekarang itu hampir sama kaya kuliah, dikasih tugas mengerjakan proyek dan dikasih deadline. Tapi untuk tugas kampus lebih mirip proyek besar karena berkelompok dengan banyak orang, kalau di tempat kerja isi kelompoknya hanya 1 sampai 2 orang.

KULIAH

KERJA

Dulu, sewaktu kuliah pengennya masuk ke pemerintahan masuk ke desa-desa atau terjun langsung ke lapangan Kalau di sini lebih dikit terjun ke lapangannya, lebih banyak habisin waktu di depan komputer Awal cari kerja merasa hopeless karena merasa harus ada orang dalem baru bisa dapet kerja, bikin patah hati Tapi harus tetap semangat dan nambah banyak pengalaman! Khususnya karena pandemi COVID 19 jadi pengalaman lebih sedikit Kerja praktik dan tugas akhir bisa jadi salah satu alternatif.

Sekarang, tujuan kerja yaitu nambah pengalaman dan keterampilan. Life plan 5 tahun ke depan yang terpikirkan adalah untuk naik tingkat dalam jabatan, contohnya direktur. Tentunya bisa membantu orang orang sekitar yang membutuhkan.

“Jangan patah semangat dan percaya Tuhan pasti akan buka jalan kalau kita berserah penuh kepada-Nya.”

Menurut Kak Yhona
9 | BULETIN PMKT 2022

TENTANG KTB

Sudah pernah dengar atau tau soal KTB belum? KTB atau Kelompok Tumbuh

Bersama merupakan kelompok kecil yang terdiri dari 2-3 anggota dan dipimpin oleh 1 orang pemimpin KTB dari angkatan yang lebih tua. Kali ini kita akan cerita-cerita tentang KTB Bersama Kak Michael dan Kak Nina. Yuk simak baik-baik!

Pertama kali tau KTB dari mana? Gimana ekspetasi awal sebelum mulai bergabung di KTB?

Pertama kali aku tau KTB itu dari kating sejurusan angkatan 17 yang mengunjungi aku dan mengenalkan PMKT dan KTB. Kalo ekspetasi awal sebelum KTB, karena aku diajak kating sejurusan, jadi aku berharapnya tentang akademik, misalnya ketika sharing bisa tau tentang gimana caranya struggle di jurusanku.

lu pernah sekali waktu lagi u sama Sydney dan Echa, men PWK aku, dipanggil ak Holy, kating yang sejurusan di PMKT, terus tau tau berdoa. Ternyata Kak Holy mau kunjungan dan di situ deh ngenalin KTB dan ngajakin ikut kelas PraKTB. Awalnya kirain KTB itu cuma ibadah ibadah biasa aja dan gak kira kalau ternyata se-eksklusif yang dikelompokin gitu.

Kak Michael
10 | BULETIN PMKT 2022

Pertama kali masuk, rasanya seneng banget karena ternyata komunitas ini sangat seru dan memberikan dampak rohani yang sangat signifikan buat aku. Aku jadi semangat banget untuk gereja, ikut estuf, dan sebagainya waktu awal-awal masuk KTB. Setelah pandemi menyerang, jadi gak aktif dan rasanya kosong Setelah itu karena satu dan dua hal, aku sempat hilang koneksi dan terputus dengan kakak KTB, lalu dengan teman KTB ku Rasanya sedih, namun setelah itu jadi seru lagi ketika lanjut dengan kakak KTB yang baru, lalu teman KTB yang baru juga, yang sejauh ini berjalan lancar.

Realitanya, ternyata men man dalam satu kelompok menyenangkan sih, bisa ertukar pikiran tentang suatu firman atau kotbah. Enaknya juga, karena kakak KTB aku dari PWK juga, pendalaman imannya jalan, perkuliahan atau akademiknya juga jalan Selain itu, kalo ada hal yang selama ini bingung mau ngomong ke siapa, sekarang jadi ada wadah untuk berbagi cerita dan saling mengerti Terus aku merasa fun, kelompok KTB kami me nyenangkan Kalo duka, kayaknya gak ada deh soalnya semenyenang kan itu. Dukanya muncul justru waktu KTB mulai online karena gak bisa ketemu langsung. Tapi positif nya, kita justru jadi lebih aktif KTB.

Kenapa memilih untuk lanjut menjadi pemimpin KTB? Apa harapan dan ekspetasi di l?

Awalnya kan aku gak berekspetasi banyak, namun karena aku udah masuk kepengurusan dan tau serba serbinya, ekspektasi aku udah cukup sesuai sama realita. Lalu, sebenernya aku menjadi PKTB karena pemuridan. Pertama karena amanat agung, terus pemuridan juga. Kita kan sudah dimuridkan, hendaknya ketika kita sudah cukup bisa, gantian kita yang memuridkan.

alnya, aku sama sekali gak pemimpin KTB. Walaupun susah nolak permintaan ak enakan, aku udah kekeh buat nolak karena merasa belum punya kapabilitas untuk itu. Tapi waktu itu, ada banyak banget faktor eksternal yang dorong aku untuk jadi PKTB, entah itu ajakan orang, rekrutmen pengurus, atau tau-tau ada kotbah yang relate Puncaknya di Kak Niken yang yakinin aku dan akhirnya aku nerima Dari situ, aku yakin ini salah satu cara Tuhan bantu aku untuk memuridkan kare na aku percaya kalo segala sesuatu itu ada alasannya Kalo ekspektasi awal, KTB nya lancar dan adik adiknya nyaman dulu sama aku.

Gimana realitanya? Apa aja suka d k l a punya keluarga KTB?
11 | BULETIN PMKT 2022

Ketika jadi PKTB, sebener nya susah di sisi pertanggung jawabannya. Kita menjadi teladan untuk adik KTB, apa yang kita ajarkan itu harus bisa kita contohkan. Aku punya banyak pengalaman ketika mengajar, aku juga malah diingatkan, misalnya besoknya malah terjadi seperti yang baru aja aku ajarkan. Relate banget. Sementara itu, kesibukan aku juga lumayan banyak sehingga jadi gak sesering waktu aku maba. PR untuk PKTB, kalau punya kesibukan, yang penting komunikasi aja supaya saling mengerti. Untungnya adik KTB aku semuanya ngerti.

ku ngerasa sama kayak KTB Aku nyaman sama adik Walaupun sebelumnya jarang ketemu karena online, sekarang jadi ada wadah untuk ketemu, gereja bareng, makan bareng, main, dan sebagai nya. Jadi selain menyenangkan karena kita dapat menguatkan iman kita, menyenangkan juga karena kita dapat hubungan yang baru dengan teman teman yang baru.

Kata yang mewakili dunia per-KTB-an menurut kakak?

Aku kasih dua ya Sebagai PKTB, pedang bermata dua Untuk satunya, keluarga.

B itu bagai air. Kenapa air? air itu menyirami sesuatu cup menjadi merekah. Air yirami, mendorong untuk lebih berani dan sebagainya. Air itu menyegarkan, kalo lagi penat lalu KTB, jadi segar. Air itu dibutuhkan, ya karena kita butuh, misalnya butuh teman untuk diskusi dan sebagainya.

Demikianlah cerita cerita bersama Kak Michael dan Kak Nina. Dari sini, kita jadi tau kan kalau KTB itu bukan cuma soal belajar firman Tuhan, tapi juga soal keluarga dan banyak hal lainnya, serta pastinya seru dan menyenangkan. Apa lagi yang ditunggu? Kapan lagi bisa dapet keluarga baru dan bisa sharing sama temen temen seiman? Ayoo teman teman join KTB!

Gimana cerita dan pengalaman
l
h enjadi pemimpin
KTB?
12 | BULETIN PMKT 2022

Seberapa jago kamu?

Pertanyaan Menyamping:

2) Apa yang dilakukan Simon Petrus sebelum dia diangkat menjadi rasul?

4) PMKT punya tempat untuk beribadah, mengadakan KTB, mengerjakan tugas, sampai main pingpong, namanya tempatnya apa hayo?

8) Apa nama persekutuan mahasiswa teknik UGM?

9) Apa buku terpanjang dalam Alkitab?

10) PMKT melaksanakan ibadah awal tahun dengan nama?

Pertanyaan Menurun:

1) Siapakah Raja yang ingin membunuh Yesus saat masih bayi?

3) Kelompok kecil yang terdiri dari 2 3 orang anggota dan 1 pemimpin dari angkatan yang lebih tua dan memiliki tujuan untuk tumbuh bersama dalam iman adalah?

5) Salah satu kegiatan PMKT adalah melakukan retreat bernama?

6) Kisah Para Rasul ditulis oleh siapa?

7) Salah satu media sosial PMKT adalah Instagram yang menjadi pusat informasi berbagai kegiatan di PMKT, nama username dari instagram PMKT?

Sumber:psycatgamescom AKSES SECARA ONLINE bitly/challengetimepmkt CHALLENGE TIME
13 | BULETIN PMKT 2022

Ekspektasi yang Terkhianati

Di dalam kehidupan ini, banyak variabel yang mempengaruhi suatu kejadian Terkadang kita tidak bisa mengira bagaimana korelasi antar dua variabel menjadi sedemikian rupa Kita juga tidak bisa mengira adanya variabel eksternal yang tidak kita lihat dan/atau prediksi sehingga dalam kasus kasus tertentu diperlukan adanya asumsi Begitulah juga ekspektasi kita, terkadang kita berekpektasi bahwa suatu hal akan terjadi, tapi Tuhan berkata lain Kita pun harus tahu bahwa Tuhan memiliki rencana yang terbaik, bukan kita

Contohnya adalah pandemi COVID 19 yang terjadi di luar dugaan Pandemi ini menyebabkan kerugian ekonomi dan juga dapat dianggap merugikan secara sosial karena restriksi Mahasiswa angkatan 2020 terpaksa menghabiskan awal kuliah dengan cara online dan tidak dapat mengambil benefit dari kuliah offline seperti kelas kuliah, pengalaman bersosialisasi secara offline, nongkrong bareng angkatan, buka bersama angkatan (walaupun kita sebagian besar ga puasa ya hehe :)) , dan amenitas kampus. Mereka hanya dapat mengakses kelas offline baru baru ini. Menurut Kurnia Dwi Utami, mahasiswa Teknologi Informasi angkatan 2020, beliau merasa dirugikan karena pada semester 1, 2, dan 3 beliau tidak mendapat amenitas yang disediakan untuk mahasiswa karena Kurnia tidak perlu pergi ke kampus untuk mengakses kelas online.

Bagaimanapun juga, kita tidak bisa menyimpan kepahitan kita Kita sebaiknya memohon kepada Tuhan agar kita bisa sembuh dari kepahitan kita Alasan pertama adalah karena semua ini milik Allah, jadi kita harus bisa menempatkan diri sebagai ciptaan Allah dan tahu bahwa rencana Allah adalah yang terbaik meski terkadang itu tidak mudah Alasan kedua adalah, menurut Sousa dan D’souza (2020), hasil tes menunjukkan bahwa kepahitan (disebut sebagai EMB dalam psikologi) menyebabkan kemarahan, rasa bersalah, pengangguran, dan rasa malu Maka dari itu, sebaiknya kita melihat ke depan untuk mempermudah kita

moving forward” dari kekecewaan kita

Moving forward 14 | BULETIN PMKT 2022 Referensi: De Sousa A, D'souza R Embitterment: The Nature of the Construct and Critical Issues in the Light of COVID 19 Healthcare (Basel) 2020 Aug 27;8(3):304 doi: 103390/healthcare8030304 PMID: 32867105; PMCID: PMC7551654

MOVING FORWARD

S

iapa sih yang ndak punya ekspektasi?

Setiap orang boleh dan pasti mempunyai

ekspektasi, yang berarti harapan, keinginan, atau cita-cita. Bahkan sejak kecil pun seseorang punya ekspektasi, seperti: ingin jadi dokter, pilot, insinyur, pergi ke bulan, pergi ke bintang, dan lainnya. Ada ekspektasi yang realistis tetapi tidak jarang ada juga yang tidak realistis, maklumlah anak anak. Sebagai mahasiswa, tentulah kita juga diperhadapkan dengan berbagai ekspektasi dalam hidup kita termasuk untuk hal hal yang penting seperti: ekspektasi nilai-nilai mata kuliah, IPK yang tinggi, waktu kelulusan, calon pasangan hidup, pekerjaan setelah lulus, tempat pelayanan, dan lainnya.

Tidak sedikit orang yang hanya berani berekspektasi tapi tidak berani berjuang. Ekspektasi tentunya harus diperjuangkan karena tanpa perjuangan ekspektasi hanya tinggal mimpi. Selain itu tidak sedikit juga orang yang tidak siap menghadapi resikonya sebab tidak jarang ekspektasi kita bisa gagal, karena suatu sebab yang Tuhan izinkan. Ada sebuah contoh: Si A (laki laki) mempunyai ekspektasi si B (perempuan) menjadi calon pasangan hidupnya, tetapi si A hanya menyimpan dalam hati, dan tidak berani berjuang dengan melakukan pendekatan. Setelah diselidiki ternyata si A ini sebenarnya takut risiko akan ditolak sehingga tidak berani bertindak.

15 | BULETIN PMKT 2022

Ketika berekspektasi, tentunya seseorang harus merencanakan dengan baik dan menghitung-hitung kekuatan dan kemampuan yang dimiliki, apakah mendukung dalam mencapai ekspektasinya. Seseorang tidak boleh berekspektasi terlalu tinggi sehingga tidak bisa dicapai dengan kapasitas yang ada. Setelah itu ia harus bekerja keras dengan sebaik baiknya menggunakan kemampuan yang ada. Tetapi satu hal yang tidak bisa dilupakan sebagai anak-anak Tuhan adalah kebergantungan pada Tuhan. Tuhanlah yang memberi kekuatan dan hikmat bagi seseorang dalam meraih ekspektasinya.

Masalah dalam ekspektasi seharusnya bukan kegagalan karena kemalasan dalam berusaha mengejar ekspektasi, sebab kegagalan karena kemalasan adalah kebodohan sendiri Masalah ekspektasi lebih pada ketika seseorang telah bekerja keras sebaik baiknya tetapi gagal, seolah olah hasil mengkhianati kerja keras, misalnya: untuk ujian seseorang telah belajar sebaikbaiknya ternyata hasil ujiannya hanya mendapat nilai D Kegagalan yang seperti inilah yang lebih membuat kecewa, marah, patah hati, mengasihani diri, dan sulit menerima diri, apalagi bila ditambah dengan membanding bandingkan dengan orang lain.

Perasaan akibat kegagalan ini tentunya harus bisa dikelola dan dikendalikan dengan baik Jika perasaan tersebut terlalu lama dan berlarut-larut tentunya akan sangat memengaruhi kinerja dan efektifitas hidup orang tersebut Apalagi bila kegagalan ini menyangkut relasi dengan orang lain yang mengkhianati atau mengecewakan, orang itu harus mau dan berani belajar untuk memaafkan. Tidak jarang apabila semua perasaan itu terus dipelihara bisa jadi membawa orang itu pada depresi yang lebih membahayakan dan semakin sulit ditolong.

Anak anak Tuhan seharusnya bisa bangkit dari berbagai kegagalan, karena kegagalan sering diijinkan dan dipakai Tuhan untuk suatu tujuan. Langkah awal dari kebangkitan adalah berani mengakui dan menerima kegagalan, mengoreksi diri, mengambil hal positif dari kegagalan tersebut, dan mengambil langkah yang baru. Kegagalan tidak selamanya buruk, karena kegagalan juga dapat menjadi sesuatu yang baik yaitu untuk membuat kita rendah hati dan terus mengingat Tuhan dalam hidup kita Kita menjadi lebih mengerti bahwa kita terbatas dalam banyak hal dan Tuhanlah yang berdaulat atas setiap rencana dan ekspektasi kita.

16 | BULETIN PMKT 2022

Belajar dari kekalahan dan pembuangan bangsa Yehuda ke Babel, mengapa Tuhan mengijinkan umat Nya mengalami hal seperti itu? Apakah ini akhir dari segala galanya? Tentu tidak, Tuhan mengizinkan semua itu bukan untuk mencelakakan mereka, tetapi untuk kebaikan bangsa Yehuda, untuk mengajar mereka agar berbalik kepada Tuhan. Di dalam kasih dan kesetiaan Nya, Tuhan memberi harapan dengan memberi batas lamanya pembuangan itu 70 tahun, dan kemudian akan dipulihkan.

Bagi anak anak Tuhan, ekspektasi yang gagal bukanlah sesuatu yang memalukan, menghancurkan hidup kita, atau akhir dari segala galanya. Karena sebaik baiknya rancangan kita untuk meraih ekspektasi kita, masih jauh lebih baik rancangan Tuhan bagi diri kita, sekalipun lewat sebuah kegagalan. Dengan pemahaman yang benar bahwa Tuhan itu baik dalam setiap rancangan Nya, sangat menolong kita untuk bersikap benar dalam menghadapi setiap kegagalan kita, dan kembali mempunyai pengharapan karena hidup harus terus berjalan.

Marilah kita terus berani berekspektasi yang benar ke depannya dan mengerjakan apa yang menjadi bagian kita yaitu bekerja keras sebaik-baiknya, dan berharap, berserah, serta memohon Tuhan untuk mengerjakan bagian-Nya sesuai dengan kehendak-Nya. Ada bagian kita dan ada yang menjadi bagian Tuhan Tetaplah setia dan percaya bahwa di dalam Tuhan tidak ada yang mustahil dan kebetulan, akan selalu ada harapan bagi orang orang yang percaya dan berharap kepada Nya

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

Yeremia

29:11 17 | BULETIN PMKT 2022

1. Walau kini kamu sakit dan kecewa, semua ini hanya akan membuatmu berkembang sebagai manusia

Rasa sakit bisa membuat kita mengerti indahnya keberhasilan yang sedang diusahakan. Dari hal tersebut kita bisa bercermin dan belajar dari kesalahan yang diperbuat. Walau sulit, tetaplah optimis dan berpikir positif. Selalu ada alasan dari setiap kejadian yang terjadi pada kita Percayalah bahwa rasa sakit dan kecewa yang dirasakan saat ini adalah tahapan hidup yang akan mendewasakan kita

3. Mengeluh tidak akan mengubah nasibmu, hanya Tuhan dan usaha bagianmu yang bisa membantu

Jangan membuang waktu kita dengan berkeluh kesah. Karena hal tersebut tidak akan membuat hidup kita bertambah baik. Malah kita akan kehilangan kesempatan untuk menikmati kehidupan. Kehilangan mimpi bukanlah akhir dari hidup kita Bangun dan carilah mimpi baru Tidak perlu menyesal tapi berubah dan belajarlah Jangan biarkan gelapnya masa lalu, meredupkan cerahnya masa depan kita

2. Sama seperti berbagai hal lain di dunia — getirnya hidup ini akan berlalu pada saatnya

Seperti pepatah yang mengatakan, tak peduli betapa deras, hujan akan selalu berhenti Setiap tetes air mata dan luka akan mengering. Selama kita yakin ada matahari yang selalu terbit dan terbenam setiap harinya, di satu waktu kita akan sembuh dan menemukan bahwa hidup kita masih baik baik saja. Jika saat ini kita merasa hidup sulit dan seakan akan seluruh dunia menertawakan kita, tegarlah. Semua itu hanyalah fase hidup yang akan kita lewati seiring dengan waktu.

4. Kejatuhanmu kali ini hanya mengantarmu ke pintu baru bernama: Kuat

Setiap halangan, musibah, atau kejadian tak terduga yang terjadi di luar rencana adalah sebuah tantangan untuk hidup kita. Buktikan kalau kita kuat untuk menyembuhkan luka dan rasa sakit hingga menjadi bekas luka yang bisa kita tunjukkan pada dunia. Orang yang kuat adalah mereka yang terus bangkit dan melanjutkan kehidupan sekalipun hidup terus menekan dan memaksa untuk menyerah.

8 Hal Yang Bisa Menguatkan Saat Kenyataan Tak Berjalan Sesuai Harapan
18 | BULETIN PMKT 2022

5. Kamu bukan orang yang paling merana di dunia

Pernahkah kamu mendengar pepatah di atas langit masih ada langit? Maka selalu ada orang lain yang lebih menderita daripada kita Bersyukurlah dengan apa yang Tuhan sudah berikan ke pada kita

6. Cuma keikhlasan yang bisa meringankan perjalanan

Fokus terhadap apa yang kita miliki sekarang dan ikhlaskan apa yang telah hilang dari kita. Meratapi yang sudah hilang hanya akan memberatkan langkah kita. Jangan sampai kita menyesal untuk kedua kalinya karena kehilangan sesuatu yang bisa kita jaga

7. Beberapa kehilangan memang harus diyakini sebagai takdir yang wajib dijalani

Beberapa hal di dunia ini dapat kita usahakan, tapi ada juga yang telah ditakdirkan dan tidak bisa diubah sekeras apapun usaha kita.

8.Orang terhebat adalah orang yang tidak mau menyerah pada kehidupan meskipun pernah gagal

Salah satu jalan yang bisa kita lakukan saat kehidupan tidak berjalan sesuai rencana adalah untuk move on. Jangan takut untuk kembali mencoba, bermimpi, dan menata kehidupan kita. Jangan biarkan kenyataan pahit dan kerasnya hidup mengeraskan hatimu. Jangan berhenti mencoba apa yang ingin kamu lakukan karena banyak jalan menuju titik tujuanmu.

Setelah melihat 8 hal yang bisa menguatkan saat kenyataan tak berjalan sesuai harapan, sekarang ada kata kata motivasi pilihan dari Alkitab yang bisa membantu menguatkanmu!

Ulangan 31:6

Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan jangan gemetar karena mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau; Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.

Mazmur 28:7

TUHAN adalah kekuatanku dan perisaiku; kepada Nya hatiku percaya. Aku tertolong sebab itu beria ria hatiku, dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya.

Yesaya 40:31

Tetapi orang-orang yang menantinantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

8HalyangBisaMenguatkan SaatHidupTakBerjalanSesuai Harapan(hipweecom) Sumber 40KataKataRohaniKristen yangMenguatkan BersamaKristus 19 | BULETIN PMKT 2022

Profil PMKT

Teman teman sudah tau belum apa itu PMKT?

PMKT atau Persekutuan Mahasiswa Kristiani Teknik merupakan Badan Semi Otonom Kerohanian Kristen yang dibawahi oleh BEM Keluarga Mahasiswa Fakultas Teknik UGM Selain itu, PMKT juga berdiri secara sah oleh Yayasan Alumni Kristen Teknik atau YAKT PMKT UGM berdiri di tahun 1979 dan dimulai dengan persekutuan doa beberapa jurusan PMKT berfungsi menjadi wadah bagi mahasiswa mahasiswa Kristiani Teknik UGM untuk bertumbuh secara rohani melalui kegiatan kegiatan seperti persekutuan dan kelompok tumbuh bersama Untuk mengetahui profil PMKT lebih dalam, teman teman bisa berkunjung ke website PMKT

pmktugm.org

Di website PMKT, teman teman bisa membaca mengenai sejarah dari PMKT. Teman teman juga bisa mengenal kakak kakak staf dan komisi komisi yang ada di PMKT. Tidak hanya itu, teman teman juga bisa tau soal kegiatan kegiatan di PMKT, loh! Lalu, ada juga rangkuman materi Estuf yang bisa teman teman baca. Keren banget, kan? Yuk, kunjungi website PMKT!

20 | BULETIN PMKT 2022
pmkt ugm Follow Us on Social Media @wuw7205r pmktugm PMKT UGM @pmktugm pmktugm.org
Cheicylia Grevelyn Layouter Delavito B. M. Layouter Kurnia Dwi Pemimpin Redaksi Pranadwibaswara A. Redaktur Valencia Redaktur Editorial Antok Setyo Penasehat Virginia Putri Pendamping Edwin Christopher Pelindung

The Answer

SCAN Ingredients : Love, peace, joy, kindness, self control, patience Challenge Time's Answer BULETIN PMKT UGM 2022
Bulletin PMKT Agustus 2022

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.