JUMAT 16 SEPTEMBER 2016

Page 1

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

JUMAT

16 SEPTEMBER 2016

NO 7 TAHUN XVIII ISSN 0215-2987

HAIDIR SIMPAN 2 JUTA BUTIR OBAT Sita Daftar G Senilai Rp 5 Miliar BANJARMASIN - Sempat terlihat panik, pria yang diketahui bernama Haidir memilih diam ketika ditanya wartawan saat puluhan kardus dan karung berisi obat daftar G disusun di halaman rumahnya di Jalan Pramuka, Kompleks Subur Indah Blok E RT 26 No 13 Kelurahan Sungai Lulut, Banjarmasin Timur, Kamis (15/9) sore. Saat itu puluhan anggota Satreskrim Polresta Banjarmasin baru saja melakukan penggerebekan di rumah yang diduga jadi gudang penyimpanan obat-obatan yang sudah ditarik dari peredaran tersebut.

Video Penggerebekan Gudang Zenith Penggerebekan dipimpin langsung Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Arief Prasetya. Bersama para anggota, dirinya berhasil membongkar gudang penyimpan-

Hasil Jambret Habis di Pembatuan

an obat Daftar G yang beroperasi di wilayah Banjarmasin Timur tersebut. Jutaan butir obat daftar G seperti Somadril, dan carnophen atau zenith dan obatobatan lainnya didapati dari rumah Haidir tersebut. Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Arief Prasetya terus memberi arahan kepada anggotanya untuk melakukan penggeledahan obat-obatan yang ada atau disimpan di dalam rumah untuk segera dibawa keluar dan dijadikan satu. Anggota kemudian meBANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

BERSAMBUNG KE HAL 10

Rutin Nyanyi Sumpit Menancap di Dada Akbar

di TV JUARA Bintang Radio 2015, Annisa makin berkibar di blantika musik Banua. Selain menyanyi reguler secara rutin di beberapa hotel di Banjarmasin dan menghibur diberbagai tempat, sekarang juga dipercaya mengisi acara hiburan di TVRI Kalsel. “Sekarang saya ada tambahan kegiatan nih. Selain menghibur secara reguler di hotel-hotel, wayah ini setiap Senin, Selasa dan Rabu malam pukul 19.00 Wita secara rutin menyanyi di Banjar 90 TVRI Kalsel,” papar perempuan berwajah cantik ini, Rabu (15/9). Menurut cewek kelahiran Banjarmasin,

Duet Jambret dibekuk Saat Tidur di Kos BANJARBARU - Aksi yang dilakukan Suriyadi (24) dan Hairulah (21) ternyata tak cuma sukses menyapu Banjarbaru dengan aktivitas jambretnya. Mereka juga melakukan aksi pencurian sepeda motor (curanmor). Akibat serangkaian aksinya itu pula, hingga kini anggota dari tim gabungan Resmob Polda Kalsel, Jatanras Polres Banjarbaru dan timsus Polres Banjar terus melakukan pengembangan. Karena masih dalam pengembangan, BERSAMBUNG KE HAL 10

GUDANG - Jajaran Reskrim Polresta Banjarmasin mengamankan sekitar dua juta butir obat-obatan terlarang saat penggerebekan di sebuah rumah di Kompleks Subur Indah, Jalan Pramuka, Banjarmasin, Kamis (15/9).

BERSAMBUNG KE HAL 10

Annisa

BANJARMASIN - Nasib naas dialami Rakis Akbar (17) warga Jalan Tembus Matuil Gang Indah I Banjarmasin. Saat berjalan bersama seorang rekannya, Rabu (14/9) malam, sebuah mata sumpit tiba-tiba mendarat di tubuh Akbar.

Ya, benda tajam yang biasa digunakan untuk menombak atau menyumpit ikan di sungai itu menancap tepat di dada Akbar. Di tengah gelapnya malam, Akbar dan rekannya pun dilanda kebingungan dengan

apa yang terjadi. Apalagi kondisi di lokasi saat itu sepi. Bahkan Akbar tiba-tiba pingsan dan lemah lantaran luka akibat mata sumpit yang bersarang di dadanya mulai

BERSAMBUNG KE HAL 10

Ibadah Haji dan Persatuan PUNCAK dari ibadah haji adalah wukuf di Padang Arafah, dimana berkumpulnya segenap kaum muslimin dari berbagai penjuru dunia untuk memenuhi panggilan Allah yang melaksanakan wukuf sebagai salah satu rukun haji yang wajib dilaksanakan.

Tanpa wukuf di Padang Arafah maka haji tidak sempurna dan harus di ulang lagi pada tahuntahun berikutnya. Sebagaimana hadist Rasulullah SAW Alhajju Arafatun artinya, “Haji itu wukuf BERSAMBUNG KE HAL 10

ISTIMEWA

z INFO MITRA

Perpaduan Timur-Barat

z BANJARMASIN POST

Gagal Curi Point

Wabup Banjar

TIM futsal Kalsel harus melupakan ambisinya untuk mencuri point di laga perdana babak penyisihan grup di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat. Di laga debutnya di lapangan futsal ITB Jatinangor Sumedang, Kamis (15/9) sore, tim Kalsel harus mengakui keunggulan tim tuan rumah Jawa Barat dengan skor tipis 3-2. Jalannya pertandingan berlangsung seru dan ketat. Tim tuan rumah yang didu-

INGIN mencicipi pancake, tidak ada salahnya kunjungi Mr Pancake di lantai dua Duta Mall Banjarmasin. Mr Pancake selalu menghadirkan sajian yang spesial, tentunya sajian pancake dengan rasa yang beragam. Mr Pancake juga menyediakan menu spesial lainnya, seperti burger steik, roti burger dicampur daging. Tersedia Mix Salad, salad yang satu ini spesial karena dicampur keju dan ditaburi mayones. BERSAMBUNG KE HAL 10

Jawa Barat (3) Vs (2) Kalimantan Selatan

ISTIMEWA

BERSAMBUNG KE HAL 10

Tolak Gambut Raya

BPOST GROUP/APUNK

KALAH - Tim futsal Kalsel (hijau) saat melawan tim tuan rumah Jawa Barat, Kamis (15/9).

KABUP ATEN Banjar KABUPA terancam kehilangan pendapatan dan berkurangnya luas wilayah. Berkembang wacana membentuk kabupaten terpisah yakni Gambut Raya. Muncul gerakan tokoh masyarakat untuk memisahkan enam kecamatan yakni Gambut, Kertakhanyar, Sungaitabuk, Tatahmakmur, Aluh-Aluh dan Beruntungbaru dari Kabupaten Banjar.

1609/M1


2

Banjarbaru Highlight PSK DAN MUCIKARI TUNGGU PENDATAAN ULANG JUMAT

Metro Banjar

ISTIMEWA

BELAJAR RAMBU - Murid PAUD diajak bermain tentang rambu lalu lintas, Kamis (15/9).

Gembira Naik Truk BANJARBARU BANJARBARU-Selama ini polisi yang rutin mendatangi sekolah, giliran anak-anaklah yang mendatanginya. Itu terjadi ketika murid PAUD Pelita Insani mendatangi Satlantas Polres Banjarbaru, Kamis (15/9). Disambut Kasatlantas AKP Novy Adi, didampingi Kanit Dikyasa Iptu Tajudinoor, rombongan anak-anak itu diajak bermain sambil belajar. Sekaligus, menumbuhkan rasa cinta kepada polisi sejak dini. Kegiatan Polisi Sahabat Anak itu berlangsung di aula. “Materi yang diberikan, yaitu mengenalkan ramburambu lalu-lintas kepada anak-anak melalui nyanyian,” urai AKP Novy. Tidak hanya diberikan materi pengenalan rambu lalu lintas, anak-anak juga diajak berkeliling di Taman Lalu Lintas Polres Banjarbaru. Antusiasme anak-anak makin tinggi, begitu gembira, ketika naik mobil dan truk Satlantas serta Sabhara menyusuri Jalan A Yani, Jalan Panglima Batur, Bundaran Simpang Empat, hingga kembali ke polres. (kur)

Naksir PLTS Korea BANJARBARUBANJARBARU-Berupaya membangun di bidang kelistrikan, Pemprov Kalsel berencana memanfaatkan teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Untuk itu, investor dari Korea datang ke Banjarbaru. “Memang, ada proyek PLTS. Kami senang sekali bisa bertemu dan ingin berinveasti di Kalsel berupa PLTS ini,” ucap Hwang Wol, CEO sebuah perusahaan dari Korea saat melakukan pertemuan di perkantoran gubernur di Cempaka, Banjarbaru, Kamis (15/9). Dalam paparannya, panel surya yang dipasang bisa bergerak mengikuti sinar matahari. Pertemuan tersebut juga dihadiri staf khusus gubernur, di antaranya Apriansyah. Memurutnya, tawaran investasi dan kerja sama dari Korea tersebut disambut antusias. “Ini investasi penyelesaian kelistrikan. Pemprov berharap bisa terealisasi. Tindak lanjut, masih dikaji,” kata Apriansyah. Ditambahkan staf gubernur lainnya, Syaifuddin, kedatangan calon investor Korea itu ibarat gayung bersambut. “Meski sudah ada tawaran dari China, tapi dilihat dari hubungan baik, Korea lebih unggul. Dan Korea jadi prioritas,” katanya. (kur)

BANJARBARU BANJARBARU-Deklarasi penutupan prostitusi di kawasan Pembatuan dan Batu Besi, Kelurahan Landasan Ulin Timur, bakal digelar di Balai Kota Banjarbaru dan dihadiri Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Minggu (18/9). Sementara itu, suasana kawasan Pembatuan terpantau semakin sepi. Informasi terhimpun, sebagian PSK, mucikari dan berbagai pihak yang berkepentingan di Pembatuan sempat mengadakan pertemuan terkait acara deklarasi nanti. Dilanjut, petemuan di Kantor Kelurahan Landasan Ulin Timur serta di kediaman tokoh warga. Hadir saat itu, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Banjarbaru, M Hilman. Diantara pembahasan mereka, keberatan PSK dan mucikari tampil di hadapan

umum untuk menyampaikan deklarasi penutupan prostitusi. Selain tu, kekhawatiran PSK bila muncul tekanan pihak tertentu yang berkepentingan dengan hidupnya prostitusi. Kemudian, permasalahan uang bantuan, belum adanya sosialisasi langsung menyeluruh kepada semua PSK dan muciraki. Juga kelanjutan pascadeklarasi. Termasuk, permasalahan lahan yang akan dibebaskan untuk keperluan pembangunan kantor kecamatan, kantor polsek dan kantor unsur muspika lainnya. Lurah Landasan Ulin Timur, M Subkhan, mengatakan, pada prinsipnya para PSK, mucikari dan penghuni kawasan Pembantuan tidak menentang rencana penutupan prostitusi. Meski begitu, ada beberapa permasalahan lain yang perlu ditindaklanjuti.

“Pada prinsipnya, PSK dan mucikari tidak keberatan dengan deklarasi penutupan itu. Sedangkan tentang menghadirkan perwakilan PSK dan mucikari di hadapan umum saat deklarasi, ini yang menjadi kendala karena menyangkut privasi dan juga pertimbangan lain,” ucapnya. Permasalahan berikut, mereka mempertanyakan nasib pascadeklarasi. Sedangkan dana bantuan sosial, belum ada kepastian diterima. Termasuk juga mengenai pembebasan sebagian lahan untuk perkantoran muspika. “Tapi semua itu sudah dikomunikasikan untuk upaya solusinya,” imbuh Lurah. Lahan dimaksud terutama berada pada kawasan segitigas dekat sebuah masjid, sebelah selatan Pembatuan, seluas 1,695 hektare. Berikut

rumah permanen di dalamnya mencapai 30 titik rumah. Lahan di luar itu mencapai sembilan hektare. Masing-masing mematok harga lahan yang tinggi. Anggaran pembebasan hanya Rp 10 miliar. sedangkan perkiraan dana hingga Rp 13 miliar. Terpisah, Kepala Dinsosnaker Kota Banjarbaru, M Hilman, membenarkan dirinya hadir dalam sebuah pertemuan dengan mereka. “Kami sudah menjelaskan hal-hal yang dipertanyakan. Termasuk juga meluruskan kesalahpahaman yang ada. Deklarasi ini merupakan pernyataan komitmen. Ada juga penyaluran bantuan sosial sebesar Rp 5.050.000 tiap PSK,” rincinya. Sementara itu, aparat Kantor Kelurahan Landasan Ulin Timur bersama Dinsosnaker telah mengirimkan data nama

16 SEPTEMBER 2016

dan KTP PSK dan mucikari di kawasan Pembatuan dan kawasan Batu Besi. Totalnya 417 orang. Sebanyak 31 orang di antaranya dari PSK dan mucikari di kawasan Batu Besi. “Seluruh data PSK dan mucikari sudah disampaikan ke Kementerian Sosial. Kami masih menunggu pendataan ulang. Mengenai mekanisme pencairan dana bantuan, hanya bisa dilakukan di bank domisili sesuai KTP,” susul Hilman. Setiap PSK mendapat bantuan Kementerian Sosial berupa dana jaminan hidup selama tiga bulan (90 hari) yang setiap harinya dijatah Rp 20 ribu sehingga jumlahnya Rp 1,8 juta. Bantuan ekonomi produktif sebesar Rp 3 juta dan uang transportasi Rp 250 ribu. Total seluruhnya diterina sebesar Rp 5.050.000 untuk setiap PSK. (sar)

BANJARMASIN POST GROUP/SYAIFUL AKHYAR

SIGAP MENAWARKAN - Sejumlah anak jalanan dengan kemoceng dan penjaja kue kelelepon sigap menawarkan kepada para kendaraan di pertigaan lampu merah sekitar lapangan Brimobda Kalsel, Kamis (15/6).

Good News

Bumi Cahaya Bintang Percontohan Kampung Iklim n Lingkungan Segar Warga Lebih Semangat RUANG terbuka hijau (RTH) lingkungan Kompleks Bumi Cahaya Bintang RW8 dicanangkan sebagai Kampung Iklim. Lingkungan tersebut berada di wilayah Kelurahan Sungai Besar, Kecamatan Banjarbaru Selatan. Dalam kurun dua bulan terakhir, setiap minggu pagi, suasananya dirasakan semakin hidup. Segar dan semarak. Tiap minggu pagi di RTH tersebut rutin digelar senam sehat bersama. Juga, berbagai program kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dan pemberdayaan kaum perempuan. Di antaranya, sosialisasi program PKK dasawisma, sosialisasi bank sampah, kesehatan dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Kampung iklim secara sederhana dipahami sebagai lingkungan pemukiman atau kompleks perumahan yang dikelola sedemikian rupa secara terpadu seluruh bidang, baik lingkungan, kesehatan, pendidikan, sosial budaya ekonomi dan lainnya. Sehingga, terbentuk karakter lingkungan dan warganya yang siap dan mampu bertahan dari tekanan perubahan iklim ekstrim. Serunya kegiatan di RTH Bumi Cahaya Bintang terlihat dalam gelar senam bersama setiap minggunya. Sebelumnya, pimpinan Kota Banjarbaru membaur, bergabung senam bersama masyarakat di sana. Wali Kota H Nadjmi Adhani, Ketua TP PKK Hj Ririen Nadjmi Adhani, Wakil Wali Kota Darmawan Jaya Setiawan, Wakil Ketua TP PKK Eny Apriyati Darmawan Jaya, gabung saat Minggu (11/9).

Turut membaur bersama masyarakat, Wakil Ketua DPRD Wartono. Ketika itu, warga peserta senam malah mendapat kejutan bingkisan doorprize dari Wartono. Memang, setiap bulannya disiapkan kejutan berupa doorprize sebagai partisipasi swadaya masyarakat ataupun berbagai pihak dan dermawan lainnya. “RTH Bumi Cahaya Bintang sebagai percontohan Kampung Iklim Kelurahan Sungai Besar. Tiap minggu, rutin acara senam bersama dibarengi berbagai kegiatan sosialisasi dan sinergi dengan program lainnya. Nah untuk meramaikan suasana, disiapkan doorprize,” ungkap Lurah Sungai Besar, Akhmad Rifani, didamping Ketua TP PKK Kelurahan Sungai Besar, Rosyidah Rifani. Kampung Iklim Bumi Cayaha Bintang lingkungan RW8 ini juga telah aktif bank sampah dan kampung PHBS dan Dasawisma. Tidak ketinggalan, pembangunan pori antibanjir sebagai percontohan yang akan dikembangkan lebih lanjut untuk menekan risiko banjir di Kota Banjarbaru. Pori antibanjir ini merupakan teknologi tepat guna hasil temuan seorang dosen Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Banjarmasin, Abdul Haris SKM.MT. Temuannya ini meraih juara I nasional lomba Teknologi Tepat Guna Kementerian Kesehatan pada 2014 “Pori antibanjir yang ada di Kampung Iklim Bumi Cahaya Bintang sebagai percontohan dan kami coba siapkan bersama-sama dukungan warga untuk bisa menembus rekor Muri

untuk mendukung sukses program Kampung Iklim di Kota Banjarbaru,” jelasnya. Pengembangan ke depan, Kampung Iklim Bumi Cahaya Bintang diharapkan dapat menjadi sasaran program kegiatan dari SKPD terkait secara terpadu dari Pemko Banjarbaru ataupun pihak lainnya. Misalkan, pelatihan kader kesehatan, konsultasi keaksaraan, program Distankanhut, BLH, Dinkes, Dinas Pendidikan, Disbudparpora dan Kelompok Rumah Pangan Lestari. Kampung Iklim RTH Bumi Cahaya Bintang ini nantinya diharapkan pula menjadi sarana wisata edukasi, menumbuhkan ekonomi kreatif, kuliner dan lainnya. Ketua RW8 Kompleks Bumi Cahaya Bintang Kelurahan Sungai Besar, Kani Suratman, merasakan, aktivitas warga dan suasana lingkungan terasa menjadi lebih hidup semarak, segar dan bersemangat. “Sekarang setiap minggu sudah rutin diadakan acara senam sehat bersama, ditambah berbagai kegiatan positif lainnya. Warga yang bergabung pun makin banyak dan lebih semangat membenahi dan menata lingkungan,” sambut Kani. (*)

FOTO-FOTO BANJARMASIN POST GROUP/SYAIFUL AKHYAR

IMUNISASI - Pemberian imunisasi balita turut mendukung penguatan program Kampung Iklim di Kompleks Cahaya Bintang.

SENAM sehat tiap minggu di RTH Bumi Cahaya Bintang.

PENCANANGAN Kampung Iklim Bumi Cahaya Bintang.

TEMU warga di Kelurahan Sungai Besar.


JUMAT

16 SEPTEMBER 2016

Martapura Watch

Tunggu Atraksi 10 Polwan di Bincau MARTAPURA - Berupaya mengelenggarakan hiburan, warga Desa Bincau Muara, Kecamatan Martapura Kota, Kabupaten Banjar, menggelar lomba menembak bekerja sama dengan Metro Banjar saat Sabtu (17/9) dan Minggu (18/9). Menggunakan alat tembak berupa senapan angin, acara dipastikan akan berlangsung ramai dan meriah. Biaya pendaftaran hanya Rp 10 ribu. “Empat kali kesempatan, dua kali menembak dalam posisi berjongkok dan dua lainnya dalam posisi berdiri,” terang Mojan, seorang panitia, Kamis (15/9). Teknis penilaian, peserta yang meraih nilai tertinggi akan dinyatakan sebagai pemenang. Bagi yang gagal, bisa kembali mencoba dengan mendaftar ulang sebagai peserta. Dan yang mendaftarkan diri sebanyak lima kali, berhak mendapatkan bonus sekali atau total menjadi enam sesi menembak. Guna menambah ramai dan meraih lomba menembak nanti, warga Bincau Muara RT 5 Gang Melati juga menggandeng Polwan Polres Banjar dan Metro Banjar. Sekaligus memeriahkan hari jadi ke-68 Polwan dan HUT ke-17 Metro Banjar. Kapolsek Martapura Kota, AKP Amalia Afifi, mengaku sangat senang bisa berkontribusi dalam pelaksanaan lomba ini. Termasuk, membuktikan peran Polwan yang selalu menyertai masyarakatnya. (gha)

3

SEKDA KHAWATIRKAN PAD BANJAR

Pengunjung Mandiangin Berhati-hati Nyalakan Api MARTAPURA - Sebulan sudah peningkatan status kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Banjar dikeluarkan. Patroli intensif tim pemadam ke beberapa kawasan rawan, hingga kemarin masih terus digalakkan. Termasuk menyasar kawasan konservasi yang berada di Kecamatan Aranio dan Karang Intan. Kepala Daops III Manggala Agni, Zulkarnain, Kamis (15/ 9), saat dikonfirmasi, mengatakan, kawasan hutan konservasi masih relatif aman. Hanya, cadangan air tanahlah yang semakin menipis. Cukup rawan bila terjadi karhutla yang besar. Terpisah, Kepala BP Tahura, Supiani, mengaku masih terus melakukan pemantauan hingga mempersiapan air di tempat rawan kebakaran. Disinggung mengenai pembatasan pengunjung ke kawasan rawan, di antaranya Bukit Besar, Supiani tak memberikan jawaban yang gamblang. Hanya meminta supaya mereka selalu berhati-hati saat ke kawasan Tahura Sultan Adam Mandiangin.. (gha)

Metro Banjar

BANJARMASIN POST GROUP/ABDUL GHANI

BAHAYA - Satu dari beberapa penutup gorong-gorong terbuka di Jalan A Yani Km 36 atau Batas Kota Martapura, sehingga sangat membahayakan pejalan kaki, Kamis (15/9) siang.

MARTAPURA - Uang yang masuk kas daerah atau biasa disebut Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Banjar jauh dari target. Harusnya sekitar Rp 159 miliar, kenyataan sampai September ini baru Rp 119 miliar. Padahal saat ini telah memasuki akhir triwulan ketiga alias jelang akhir tahun. Ini membuat Sekda Nasrunsyah khawatir sehingga meminta seluruh SKPD untuk melakukan percepatan capaian PAD. Kepala Dispenda Syahrialuddin mengatakan, tahun ini target pendapatan Kabupaten Banjar sebesar Rp159.8 miliar. Namun yang terelisasi sampai triwulan ketiga hanya sebesar Rp119,2 miliar atau 74,59 persen. Adapun dari SKPD pemungut penerimaan pendapatan daerah yang memenuhi target 100 persen baru dua SKPD. “Selebihnya, masih 75 persen. Bahkan ada yang masih berada di bawah 10 persen,” rinci dia berdasar hasil evaluasi realisasi PAD Kabupaten Banjar, Kamis (14/9). Menanggapi hal tersebut, Sekda Nasrun Syah mengingatkan saat ini moment yang sangat tepat untuk lebih bekerja giat supaya target PAD tercapai. Mengingat, sudah memasuki triwulan ketiga dan sebentar lagi tahun 2016 akan segera berakhir.

Genjot Perolehan Uang r Target 2016, sekitar Rp 159 miliar r Hingga September, baru sekitar Rp 119 miliar r Sisa waktu untuk mencapai target tinggal tiga bulan r Hasil evaluasi sementara, rata-rata SKPD baru mencapai 75 persen dari target masing-masing r Namun ada juga SKPD yang baru mencapai 10 persen dari target r Tiap SKPD diminta kerja keras tiga bulan kedepan r Sebelum tahun berganti, tiap SKPD mencapai target masing-masing

Dirinya juga mengharapkan kepada seluruh SKPD agar dapat memacu dan menggali lagi potensi-potensi penerimaan pendapatan untuk kemudian dapat meningkatkan nilai pendapatan, baik melalui komunikasi maupun koordinasi dengan pihak lain, maupun dengan lebih meningkatkan lagi petugas pemungut pajak di lapangan. Target yang belum terealisasi hingga memasuki triwulan ketiga, selanya, supaya menjadi perhatian pimpinan SKPD maupun petugas teknisnya. Selain itu, supaya melakukan kreasi dan inovasi. “Pengusaha, wajib pajak maupun pihak lain yang terlibat dalam upaya peningkatan pendapatan ini, harus dirangkul supaya ikut berpartisipasi,” pinta Nasrun. (wid)

1609/M3


4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

JUMAT

16 SEPTEMBER 2016

TAMAN SABILAL - Suasana halaman depan Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Banjarmasin, yang indah dengan beragam bunga-bunga hidup, menambah keasrian masjid terbesar di Kalimantan ini, Kamis (15/9). BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

AJARKAN RAWAT GIGI

Firefighter

DENGAN BAHASA ISYARAT BANJARMASIN POST GROUP/RAHMADHANI

BPK Kuripan.

Anggota Pun Sayang Lingkungan WILAYAH Pasar Kuripan dan sekitarnya yang padat penduduk, tentu perlu penjagaan ekstra dalam mencegah musibah. Begitulah anggota BPK/PMK Pasar Kuripan setiap harinya. Siaga selama 24 jam selalu mereka lakukan untuk menjaga wilayah dari ancaman musibah, khusunya dari bencana kebakaran. Sejak 25 November 2014, BPK/PMK Pasar Kuripan berdiri dna anggotanya kini mencapai 40 orang. Dengan mobil operaional jenis pickup, ditambah sebuah kendaraan roda dua dan satu gerobak, kesiapan dalam menangani musibah selalu diutamakan relawan BPK yang bermarkas di seberang Pasar Kuripan Jalan Kuripan Gang 14 ini. “Selain membantu rekan dari wilayah lain, jika ada musibah, tentu yang utama adalah menjaga wilayah sendiri dari musibah. Anggota selalu siap 24 jam. Apalagi di wilayah kami ada pasar yang merupakan aset daerah,” ujar Ketua BPK/PMK Pasar Kuripan, Iskandar Z. Tak cuma musibah, menjaga kebersihan wilayah sekitar Pasar Kuripan pun selalu ditekankan pada anggota BPK/ PMK Pasar Kuripan. Ditambahkan Pembina BPK/PMK Pasar Kuripan, Robianor S.Pd, hal ini sebagai wujud sumbangsih kepada masyarakat dan Pemerintah Kota Banjarmasin. “Bersih Sungai Veteran, got sekitar Pasar Kuripan, rutin dilakukan. Hal ini dilakukan agar anggota juga sayang dengan lingkungan,” jelasnya. Sama seperti BPK/PMK lainnya di Kota Seribu Sungai, mereka berharap bisa diperhatikan pemerintah daerah atau pusat agar dapat beroperasi secara maksimal. “Kendala alat biasanya jadi masalah klasik. Kami memang kerja suka rela, tapi jelas akan senang apabila ada perhatian untuk kelengkapan alat misalnya,” pungkas pria ramah ini. (rmd)

BANJARMASIN - Memperingati Bulan Kesehatan Gigi Nasional September ini, berbagai kegiatan dilakukan sebagai bagian dari upaya mengedukasi masyarakat. Nah, puncak kegiatan yang bertema bertema Semua Berawal Dari Gigi, Mulut Sehat, Tubuh Sehat ini dilaksanakan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Dharma Wanita, Kompleks Dharma Praja, Jalan A Yani Km 5, Banjarmasin, Kamis (15/9). Sosialisasi di SLB tersebut dibantu dua dokter gigi, seorang perawat serta penerjemah bahasa isyarat. Setiap penjelasan yang dilakukan dokter gigi dan perawat, kemudian diterjemahkan dengan bahasa isyarat kepada anak-anak yang ikut sosialisasi. Bukan hanya itu, saat pemeriksaan gigi murid SLB,

beragam ekspresi diperlihatkan. Mulai dari pasrah sampai ketakutan. Namun para petugas medis berhasil menenangkan. Dengan lembut, mengajak komunikasi anak-anak yang diperiksa giginya. Panitia pelaksana, Roy Karyadi, mengatakan, sebanyak 147 anak SLB diikutkan dalam kegiatan tersebut. Mereka bukan hanya ikut sosialisasi cara merawat, tapi juga menjalani pemeriksaan. Pelaksanaan kegiatan juga berlangsung di Puskesmas serta sejumlah sekolah. Dan yang paling sering ditemukan adalah gigi berlubang. Gigi berlubang ini terjadi karena berbagai hal seperti pola sikat gigi dan pola makan. Ia kemudian menyebutkan, sebanyak 77.393 anak di Banjarmasin telah diperiksa. Mereka berasal dari 314 SD

dan Madrasah Ibtidaiyah. Sekitar 73,43 persen di antaranya mendapatkan perawatan dan 13,81 persen lagi perlu mendapatkan perawatan gigi mendalam karena rusak. “Kalau untuk pencabutan gigi tetap, sebanyak 341 kasus. Penambalan gigi tetap, 9.114 kasus,” rinci Roy. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), sekitar 25,9 persen untuk perilaku benar dalam menyikat gigi yang berkaitan dengan faktor gender, ekonomi dan daerah tempat tinggal. Kalau yang menggambarkan tingkat keparahan kerusakan gigi, secara nasionalnya mencapai 4,6 persen. Khusus di Kalsel, mencapai 7,2 persen. Oleh karena itu, selanya, pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada anak sekolah

dilaksanakan melalui kegiatan pokok kesehatan gigi di Puskesmas. Selain itu, digencarkan di sekolah-sekolah. Ketua Dharma Wanita Kota Banjarmasin, Anita Ulfah Hamli Kursani, merasa senang dengan pelaksanaan Bulan Kesehatan Gigi Nasional ini. Istri Sekdako Banjarmasin, Hamli Kursani, ini berharap kesadaran masyara-

kat terhadap pemeliharaan kebersihan gigi dan mulut meningkat. Selain itu akses pelayanan perawatan gigi dan mulut harus ditingkatkan. “Sosialisasi menggosok gigi lebih rutin dilakukan supaya masyarakat, terutama anak-anak yang masih duduk di bangu SD mengetahui cara melakukannya dengan benar,” katanya. (ire)

TEKAN KASUS KERUSAKAN GIGI ■ Gelar kegiatan sosial di Bulan Kesehatan Gigi Nasional ■ Lakukan pemeriksaan dan perawatan gigi murid SLB Dharma Wanita ■ Khusus Banjarmasin, telah memeriksa 77.393 anak ■ Hasilnya, sekitar 73,43 persen mendapatkan perawatan ■ Sisanya, 13,81 persen mengalami kerusakan ■ Tindakan pencabutan gigi tetap, sebanyak 341 kasus ■ Tindakan penambalan gigi tetap, sebanyak 9.114 kasus ■ Gencarkan sosialisasi kepada masyarakat di puskesmas dan juga sekolah-sekolah

Pilkades Serentak Terancam Molor Lagi BATULICIN - Pelaksanaan pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak, sepertinya terancam mundur lagi Hingga kemarin, semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pilkades masih menunggu kabar hasil pengesahan APBD Perubahan. Bila dana masih belum bisa diterima, maka Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Tanahbumbu belum bisa memberikan jadwal pasti pe-

laksanaannya. Semula diaksanakan pada Agustus lalu, Kemudian berubah September ini. Terakhir, Oktober nanti. Meski begitu, Plt Kepala BPMPD Tanahbumbu, Nanang Suwignyo, Kamis (15/9), merasa optimistis pilkades terlaksana Oktober nanti. Saat ini memang masih menunggu kepastian APBD Perubahan. Katanya, anggaran yang digunakan cukup banyak,

mencapai Rp 2,6 miliar untuk pelaksanaan di 53 desa dari total 144 desa. Anggaran itulah yang masih dinanti kejelasanannya. “Rencana awal dilaksanakan Oktober. Tapi masih menunggu juga. Ada kemungkin, baru bisa kami laksanakan November mendatang. Tapi kalau minggu-minggu ini sudah ada kepastian, maka ada kemungkinan di akhir Oktober nanti,” katanya. (hid) DOK/BPOSTGROUP

1609/M4


JUMAT

Crime Story

16 SEPTEMBER 2016

Jenglot Siba Punya Tuan Baru MARTAPURA - Masih ingat dengan sosok jenglot berdarah yang sebelumnya ramai di media sosial atau sempat dilansir di BPost Online, Selasa (13/9). Jenglot yang semula dimiliki Siba, seorang pria yang menamakan dirinya Parapsikolog Banjarbaru itu, rupanya kini sudah berpindah tangan ke orang lain. Jenglot berdarah itu pun sudah mempunyai tuan baru. Bukan lantaran tanpa sepengetahuannya, melainkan sudah hasil kesepakatan antara Siba dengan pria yang kini bersedia memelihara Jenglot berdarahnya. “Memang benar. Selepas Maghrib Rabu (14/9), datang seorang pria berlogat seperti orang Batak. Awalnya pria tersebut bertamu hanya ingin melihat Jenglot guna memastikan keasliannya. Tapi entah kenapa, tiba-tiba ia suka, “ katanya. Siba menceritakan, ia tak begitu saja melepaskan Jenglot yang semula milik turun-temurun keluarganya itu kepada orang baru. Mengingat, kegunaan Jenglot dapat disalahgunakan dalam berbagai tujuan bahkan kejahatan sekalipun. “Maka dari itu kami pun mengadakan perjanjian yang mesti tak boleh dilanggar. Sedangkan dari pria itu mengaku, tertarik memelihara Jenglot milik saya, hanya untuk melengkapi koleksi Jenglotnya, “ kata Siba. Pria yang tak ingin disebutkan namanya oleh Siba itu, kini sudah memiliki tujuh koleksi Jenglot yang terdiri atas Bathara Karang, Kuntasung, Dlafir, Funaken, Sunaraga, Sritama dan Mantaueh. “Sebetulnya kalau berdasarkan kami ada delapan jenis Jenglot. Satu lagi yang belum dimiliki orang itu, Kumara Santang, “ akunya. Tak hanya itu, dalam pertemuan Siba dengan tuan baru Jenglot Berdarahnya, pria tersebut sempat menunjukkan salah satu Jenglot yang dimilikinya. Meski masih berjenis sama dengan Jenglot milik Siba yakni Bathara Karang, namun Jenglotnya berusia cukup tua. “Hal itu dimaksudkannya sebagai bukti, dia (tuan Jenglot baru) merupakan tuan yang baik dan telaten dalam memelihara Jenglot, “ kata Siba. Disinggung mengenai asal-usul Jenglot Berdarah atau Bathara Karang, Siba menceritakan awalnya memang peliharaan turun-temurun nenek moyangnya. Ia yang merupakan keturunan warga Kalteng, semula kedua orangtuanya non-muslim. Namun, meskipun kedua orangtuanya kini sudah menjadi mualaf, sebagai satusatunya anak lelaki di keluarganya, ayahnya pun akhirnya tetap menjaga Jenglot tersebut walaupun secara diam-diam. “Mama saya sendiri tidak setuju keberadaan benda tersebut. Begitu pula ketika dibawa ke tempat saya, meskipun secara diam-diam, tapi Jenglot hanya disimpan di luar rumah, “ katanya. Siba mengaku, rela melepas tangankan pemeliharaan Jenglotnya ke tuan baru lantaran alasan khawatir mengarah kesyirik atau menduakan Tuhan. (gha)

ISTIMEWA

JENGLOT - Jenglot Berdarah yang semula dimiliki seorang Parapsikolog, Siba sebelum diserahterimakannya ke pemilik atau tuan baru.

Metro Banjar

5

KAHARUDIN IKUT JUAL HASIL CURIAN ADIK BATULICIN - Tiga pelaku pencurian yang terjadi di Desa Betung Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu berhasil diringkus jajaran Polres setempat bekerjasama dengan jajaran Polres Kotabaru. Dua pelaku yang belakangan ditangkap adalah warga Pulaulaut. Keduanya adalah Ta’di dan Habibi yang kini sudah mendekam di dalam sel jeruji besi Polres Tanahbumbu. Ta’di dan Habibi merupakan pelaku pencurian yang sempat bersembunyi di Desa Pulau Salak setelah melakukan pencurian. Sementara satu temannya, yaitu Nurdin terlebih dahulu diringkus jajaran Polsek Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu dan sudah beberapa hari terakhir ini mendekam di Mapolsek setempat. Dari hasil curiannya itu, pelaku menjualnya di Kotabaru. Bahkan, yang terlibat menjualkan barang hasil curian itu ternyata kakak dari pelaku pencurian emas itu, Kaharudin yang merupakan kakak dari Ta’di. Kapolsek Kusan Hilir Ipda Beno Widianto melalui Kanit reskrimya Bripka Zulhan, Kamis (15/9) mengatakan, yang terlibat dalam melakukan penjualan barang hasil curian adalah kakak pelaku yaitu Kaharudin. Dari hasil pemeriksaan jajaran Polres Tanahbumbu, pelaku Ta’di dan Habibi mengaku, usai melakukan pencurian emas. Mendengar pernyataan tersebut, Kaharudin pun langsung meminta barangnya untuk dijual ke Kotabaru bersama dengan Habibi. Sementara, Ta’di pulang ke Lontar untuk melihat anaknya yang sedang sakit. Namun saat itu, pelaku Ta’di telah diincar dan akhirnya berhasil diringkus setelah berada di rumahnya. Sementara, Habibi dan Kaharudin menjual gelang emas Singapura-nya ke Kotabaru. Hasil penjualnnnya pun hendak dibaginya. Apesnya, saat mereka me-

BANJARMASIN POST GROUP/HELRIANSYAH

DITANGKAP - Jajaran Reskrim Polres Tanahbumbu dan Polres Kotabaru menangkap satu di antara tiga pelaku pencurian di Desa Betung Kecamatan Kusan Hilir, Tanahbumbu.

Pelaku Kaharudin juga terlibat untuk menjualkan barang hasil curian tersebut. Karena Kaharudin mengetahui kalau barang tersebut hasil curian dan dia yang meminta untuk menjualnya BRIPKA ZULHAN Kanit Reskrim Polres Tanahbumbu

nuju pulang ke Lontar, Kaharudin dan Habibi mengalami kecelakaan tunggal. Sehingga Kaharudin mengalami lukaluka hingga harus dirawat di RS Kotabaru. “Setelah kecelakaan, kondisi pelaku Habibi kan tidak apa-apa. Nah saat itu, Habibi ini yang menemani Kaharudin. Disitulah kami melakukan penangkapan terhadap Habibi,” kata Zulhan. Setelah Ta’di dan Habibi ditangkap, jajaran Polres Tanbu pun melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. Dari hasil pemeriksaan, pelaku sempat bersembunyi

setelah melakukan pencurian. Setelah itu, mengambil barangnya yang disimpan di semak-semak. Usai mengambil barang curiannya, Ta’di ditelepon kakaknya, anaknya sedang sakit. Setelah itu, kedua pelaku minta dijemput di Pelabuhan Tanjung Serdang, Kotabaru. Di pelabuhan penyeberangan ini mereka berpisah, karena Kahar dan Habibi ke Kotabaru menjual barang curiannya berupa gelang harga Rp 1,8 juta. Namun perjalanan pulang malah mengalami kecelakaan. “Dari situ kami mengetahui, pelaku Kaharudin juga

terlibat untuk menjualkan barang hasil curian tersebut. Karena Kaharudin mengetahui kalau barang tersebut hasil curian dan dia yang meminta untuk menjualnya,” katanya. Dari perbuatan pelaku, Kaharudin dijerat Pasal 480 KUHP tentang menerima, mengangkut dan menikmati hasil curian dengan ancaman 4 tahun kurungan penjara. Peristiwa pencurian itu terjadi pada Jumat (9/9) sekitar pukul 02.30 Wita dengan melibatkan dua pelaku yang kini sudah mendekam di sel tahanan Mapolres Tanahbumbu. (hid)

Ular Sawa Akhirnya Dilepas MARTAPURA - Sehari pascapenangkapan ular Sanca berkepala menyerupai Mustika di Desa Teluk Selong Ulu Kecamatan Martapura Barat Kabupaten Banjar, Rabu (14/9) sekitar pukul 08.30 Wita, kini ular itu sudah dilepasliarkan. Lokasinya pun tak berjauhan dari lokasi ditemukan. Wildan, anggota EBR (Emergency Banjar Response) mengatakan, hal tersebut dikarenakan ia beserta rekannya sempat bingung hendak dikemanakan dan diapakan ular itu. Sehingga ular yang semula sempat dimasukkannya di dalam karung, kini kembali dilepasliarkan di kawasan semula ditemukan. “Selain itu, beberapa dari

kami juga sempat takut. Karena saat dikurung di dalam karung, ular nampak menegakkan bagian kepalanya seolah hendak menyerang,” kata Wildan. Disinggung mengenai malah menimbulkan ancaman terhadap warga di Desa Teluk Selong Ulu, Wildan meyakini hal itu tak akan terjadi. “Insya Allah tidak, karena pada saat itu ularnya pun menjalar menuju semak belukar jauh dari pemukiman, “ ucapnya. Warga di Desa Teluk Selong Ulu Kecamatan Martapura Barat Kabupaten Banjar Kalsel mendadak geger, Rabu (14/9) sekitar pukul 08.30 Wita. Mereka berkerumun sontak yang memantik perhatian pengguna

BANJARMASIN POST GROUP/ABDUL GHANIE

ULAR - Seekor ular Sanca atau Sawa berhasil ditangkap seorang anggota EBR, Salim.

jalan lainnya. Belasan motor rombongan Emergency Banjar Response (EBR) yang semula hendak

bertolak ke Desa Sungai Batang Kecamatan Martapura Barat, pagi itu juga turut menghentikan laju motornya. (gha)

1609/M5


6

Police Line

Metro Banjar

JUMAT

16 SEPTEMBER 2016

Simpan Zenith di Berbagai Tempat PARINGIN ARINGIN-Setelah kemarin Polsek Lampihong mengamankan pelaku pengedar zenith, kini giliran Polsek Halong mengamankan pengedar obat daftar G itu. Berawal dari informasi yang diterima dari masyarakat bertempat di Desa Binju Kecamatan Halong, pelaku atas nama Norjani alias Utuh Pantil akhirnya diamankan. Pihak kepolisian setempat juga langsung melakukan penggeledahan di rumah pelaku, sejumlah barang bukti berhasil diamankan. Kabag Humas Polres Balangan, Aiptu Piktrus mengatakan, pelaku sudah sering melakukan transaksi obat daftar G di wilayah kecamatan Halong. “Masyarakat di sana sangat resah, kemudian dilaporkan, sehingga polisi langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pengedarnya,” ujarnya. Saat penangkapan, pelaku tak bisa berkutik, sejumlah barang bukti rupanya disebar penyimpananya oleh pelaku. Dikatakannya, barang bukti pertama ditemukan di dalam bagasi sepeda motor sebanyak 200 butir zenith, kemudian ada 96 butir jenis Charnophen. “Di dalam dompet juga ada sebanyak 52 butir jenis THO yang dibungkus dalam plastik,” katanya. Penggeledahan terus dilakukan ditempat lainnya yakni dibawah kasur, rupanya juga ada sebanyak 1.000 butir zenith merek dextro dibungkus dengan plastik. Dikatakan Piktrus, selain barang bukti pil jin, dari hasil penggeledahan juga disita sejumlah uang tunai Rp 138.000 diduga hasil penjualan transaksi. “Pelaku ini mengaku untuk menambah penghasilan, sejumlah barang bukti yang diamankan itu mau dia sebarkan, kini sudah diamankan di Polsek Halong untuk pemeriksaan lebih lanjut,” katanya. (elh)

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

SEMPAT BURON - Roni alias Roni Ompong (35) pelaku penganiayaan berhasil diamankan Jajaran Polsek Banjarmasin Tengah, Kamis (15/9), setelah sempat buron hampir tiga bulan.

RONI SEMPAT KABUR n Mengira Situasi Sudah Aman Sebelum Ditangkap

Norjani BANJARMASIN POST GROUP/MUHAMMAD ELHAMI

BANJARMASIN-Kehaharan Roni alias Roni Ompong (35) mendadak sirna saat berada di Mapolsek Banjarmasin Tengah, Kamis (15/9) siang. Roni sebelumnya sempat menjadi buronan polisi selama dua bulan lebih setelah menganiaya rekannya sendiri, Rismawan akhir Juni 2016. Saat itu, Roni yang tengah dalam keadaan mabuk sempat melukai Rismawan dengan sebilah belati ketika keduanya tengah duduk santai di kampung mereka, Jalan Veteran Gang Garuda Banjarmasin Tengah. “Waktu itu saya tersinggung saja. Ngomong tidak diherani. Dia juga sering mengolok-olok saya,” ujarnya saat berada di kantor polisi. Akibat perbuatannya, sang korban Rismawan sempat mengalami luka sayatan di bagian lengan dan harus menjalani perawatan medis. Selama pelarian, Roni Om-

Setelah hampir dua bulan lebih lari, kami endus dia kembali ke rumah dan kami lakukan penangkapan IPTU AGUS ADI APRIYOGA Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah

pong mengaku, sempat pergi ke rumah keluarganya di kawasan Mandiangin, Kabupaten Banjar. Roni Ompong sendiri ditangkap polisi di rumahnya, Jalan Veteran Gang 1 Garuda Banjarmasin Tengah beberapa hari lalu. Roni mengaku, pulang ke rumah karena mengira situasi sudah aman mengingat sang korban sendiri sudah sehat. Terkait ini, Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol

Uskiansyah melalui Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah Iptu Agus Adi Apriyoga menjelaskan Roni Ompong sendiri terbilang gesit dalam pelarian.

Roni sempat lolos dari sergapan polisi saat akan ditangkap di rumahnya tak lama usai melakukan aksinya. “Dia sempat lolos dengan cara menceburkan diri ke su-

ngai saat kami gerebek di rumahnya. Setelah hampir dua bulan lebih lari, kami endus dia kembali ke rumah dan kami lakukan penangkapan,” katanya. (rmd)

Sabu Pahe Bawa Arif ke Sel BANJARMASIN BANJARMASIN-Pemuda bernama M Syarif alias Arif (22), warga Jalan Kelayan. A Gang Cenderawasih RT 1, Banjarmasin Selatan harus berurusan dengan kepolisian. Dia kedapatan membawa sabu dan akhirnya ditangkap petugas Subdit III Direktorat Narkoba Polda Kalsel, Rabu 14/ 9). Dari penggeldahan petugas menemukan satu paket sabu siap edar seberat 0,07 gram. Kabid humas AKBP Suyipto melalui Kasubdit 3 Ditnarkoba Polda AKBP Andri Koko Prabowo yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan ini. “Yang bersangkutan kami tangkap saat berada di pinggir Jalan Kelayan A Gang Cenderawasih, Kelayan Dalam Banjarmasin

Selatan,” ucap Koko. Menurut Koko, penangkapan terhadap pemuda ini bermula dari info dari masyarakat, ada yang bisa menyediakan sabu. Maka seperti biasa akan ditelusuri oleh petugas. Sebelum penangkapan info ini memguat dan langsung ditindaklajuti petugas. Begitu melihat yang bersangkutan mau menyerahkan sabu maka petugas langsung bergerak dan melakuklan penangkapan. Adanya barang bukti membuat tersangka hanya bisa pasrah ketika digelandang ke Polda Kalsel. Untuk tersangka mereka jerat pasal Pasal 114(1) subs Pasal 112(1) UU No.35 Th.2009 Tentang Narkotika. (dwi)

1609/M6


JUMAT

Global Crime

16 SEPTEMBER 2016

Metro Banjar

7

Helm Curian Dijual ke Pemiliknya PALEMBANG - Yudi (19) masuk perangkap polisi. Pelaku pencurian helm ini, sama sekali tak menyangka, helm yang dicurinya hendak dibeli pemilik helm sebenarnya. Sang pemilik ditemani oleh petugas polisi yang menyamar. Saat akan bertransaksi, Yudi pun tak dapat berkutik. Kini ia diamankan petugas di Mapolsek SU I Palembang, Kamis (15/9). Tertangkapnya Yudi bermula saat Lukas (16), korban pencurian helm, mengajak petugas kepolisian untuk ketemuan dengan pelaku Yudi yang hendak menjual helm. Ketika itu tersangka Yudi menjual helm curiannya melalui online OLX dengan harga Rp200 ribu. Ternyata Lukas yang melihat penjualan helm di OLX, masih ingat dengan ciri-ciri helm miliknya yang hilang dicuri. Lukas pun mengajak tersangka Yudi untuk transkasi jual beli di depan SPBU kawasan 5 Ulu dengan mengajak petugas. Saat di lokasi, tersangka Yudi hanya pasrah dan langsung diamnakan dengan barang bukti dua buah helm merek KYT. Kabag Ops Polresta Palembang Kompol Andi Kumara mengatakan, sebelumnya korban Lukas ke Mapolsek SU I Palembang melaporkan helm miliknya hilang dicuri saat memarkirkan sepeda motornya di kawasan Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Senin (12/9) lalu. “Beberapa hari kemudian, korban membuka Online Shop dan melihat dua helm merk KYT warna hitam dan merah miliknya dijual pelaku. Setibanya di sana dan dua helm yang akan dijual benar milik korban yang hilang dicuri, pelaku langsung diamankan. Akibat ulahnya, pelaku bakal terancam dijerat Pasal 362 KUHP,” ujarnya. (tribunnews)

Guru Tewas Ditikam Muridnya CAGAYANG DE ORO - Sungguh sangat disesalkan. Seorang murid berusia 15 tahun yang bersekolah di SMA Pedro N. Roa, Barangay Canitoan, Kota Cagayan de Oro, Filipina, tega menusuk gurunya hingga tewas, Selasa (13/ 9) lalu. Korban bernama Vilma Cabactulan menderita tiga luka tusuk. Korban sempat dilarikan ke RS Madonna and Child, namun nyawanya tak tertolong. Laman Sun Star, Kamis (15/9) menyebutkan, berdasarkan penjelasan polisi, pelaku menggunakan pisau sepanjang delapan centimeter. Pelaku menusuk bagian punggung guru berusia 43 tahun tersebut. Setelah itu siswa nakal itu langsung melarikan diri. Anak lelaki itu kemudian dibujuk oleh kedua orangtua dan juga pamannya, agar mau menyerahkan diri. Selanjutnya, remaja ini akan menjalani pemeriksaan medis dan psikis di bawah pengawasan Aparat Kepolisian Bulua, Women and Children’s Protection Desk (WCPD). Berdasarkan kesaksian rekan sekelas pelaku, sang guru sebelumnya menegur pelaku yang sering membolos dan menggunakan ponsel di dalam kelas. Rupanya, teguran itu membuat pelaku marah.(sun star/kps)

TRIBUNNEWS.COM

ILUSTRASI

TRIBUN MEDAN

DIGELANDANG - Bobi, salah satu tersangka pengedar 18 kilogram sabu, digelandang petugas BNN di Kota Medan usai penggerebekan, Kamis (15/9).

BNN SITA 18 KG

SABU DI MEDAN MEDAN - Kerja keras yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) akhirnya membuahkan hasil. Mereka mengungkap peredaran narkotika jenis sabu dalam skala besar di Kota Medan. Tak tangung-tanggung, barang bukti yang disita yaitu berupa 18 kg sabu. Keberhasilan itu berawal, ketika petugas BNN yang dipimpin Deputi Bidang Pemberantasan, Irjen Pol Arman Depari menggerebek gudang penyimpanan sabu di Jl Setia Luhur, Gang Sendiri, Lingkungan XI, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Helvetia. “Dalam pengungkapan kali ini, ada dua orang tersangka yang kami amankan. Kedua-

Pemilik Gudang Kabur ● Dua pelaku pengedar, Bobi dan Reza ditangkap secara terpisah ● Kedua pelaku terkait sindikat pengedar di Jakarta bernama Din ● Pasutri pemilik gudang kabur meninggalkan dua anaknya

nya kami tangkap pada lokasi terpisah,” kata Arman, Kamis (15/9) sore. Adapun kedua tersangka dalam kasus ini masing-masing Bobi Handoko (24) dan kerabatnya Reza (36). Keduanya berkomplot mengedarkan sabu di Kota Medan. “Dari kedua tersangka ini kami sita barang bukti sabusabu seberat 18 kg. Kalau saudara-saudara masih ingat,

jaringan mereka ini sebelumnya sudah kami tangkap di Indogrosir Jl SM Raja beberapa waktu lalu,” ungkap Arman. Ia mengatakan, awalnya BNN lebih dulu menangkap tersangka Bobi Handoko. Pegawai perusahaan telekomunikasi ini ditangkap setelah bertransaksi dengan seseorang di Medan. “Saya lupa nama jalannya, namun tersangka Bobi dulu yang kami tangkap. Kemudian setelah menangkap tersangka Bobi, kami kembangkan dan menangkap tersangka Reza di salah satu hotel,” terang jendral bintang dua ini. Menurut keterangan Arman, Bobi dan Reza sindikat dari pengedar bernama Din.

Sebelumnya, Din telah ditangkap dengan barang bukti 35 kg sabu di Jakarta. Sementara pemilik gudang sabu berinisial SR, yang tak lain merupakan tante dari pengedar 18 kg sabu bernama Bobi Handoko meninggalkan dua orang anaknya saat digerebek petugas Badan Narkotika Nasional. SR kabur bersama suaminya dari rumah yang dijadikan gudang tersebut. “Saat kabur, pemilik rumah meninggalkan dua orang anak yang masih kecil-kecil. Salah satu anak pemilik rumah masih berusia 10 tahun,” ungkap Arman Depari di lokasi penggerebekan, kemarin. Arman mengimbau, baik SR maupun suaminya untuk

segera menyerahkan diri. Hal tersebut guna memudahkan proses penyelidikan. “Kalau menyerahkan diri, tentu proses ini akan lebih mudah. Sebab, kami pun sudah mengantongi identitas lengkap keduanya,” ungkap jendral bintang dua ini. Saat penggeledahan berlangsung, ratusan warga tampak begitu antusias menyaksikan petugas mengelilingi rumah tersangka Bobi. Beberapa warga mengaku heran jika Bobi terlibat peredaran sabusabu. “Karena kebetulan antara tersangka yang satu dengan lainnya masih ada unsur kekerabatan, maka keluarganya semua akan turut kami periksa,” kata Arman. (tribunnews)

INFO IKLAN OTOMETRO

Hubungi 05113354370 Ext. 114 / 115

1609/M7


8

Halo Polisi

Metro Banjar

JUMAT

16 SEPTEMBER 2016

Pengendara Disetop Sementara PER TANY AAN: PERT ANYAAN: BEBERAP A kali saya dan banyak pengendara lain di BEBERAPA jalan, diminta setop sementara oleh polantas. Padahal saat itu lampu hijau. Kok bisa seperti itu?

JAWABAN: DALAM Pasal 34 ayat 1 PP Nomor 43 Tahun 1993 ditegaskan bahwa dalam keadaan tertentu petugas Kepolisian Negara Republik Indonesia dapat melakukan tindakan: a. memberhentikan arus lalu lintas dan/atau pemakai jalan tertentu b. memerintahkan pemakai jalan untuk jalan terus c. mempercepat arus lalu lintas d. memperlambat arus lalu lintas e. mengubah arah arus lalu lintas “Keadaan tertentu” yang dimaksud dalam ayat tersebut bisa dalam berbagai bentuk, termasuk di antaranya “keadaan tertentu yang diakibatkan pengawalan”. Dalam Pasal 18 UU Kepolisian dikatakan, untuk kepentingan umum pejabat Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya dapat bertindak menurut penilaiannya sendiri. “Bertindak menurut penilaiannya sendiri” itu biasa disebut dengan istilah wewenang Diskresi Kepolisian. Dalam Pasal 34 Ayat 2 PP Nomor 43 Tahun 1993 juga ditekankan, pemakai jalan wajib mematuhi perintah yang diberikan oleh petugas polisi. Pada ayat 2 dipertegas lagi, perintah yang diberikan oleh petugas polisi sebagaimana dimaksud dalam ayat 1, wajib didahulukan daripada perintah yang diberikan oleh alat pemberi isyarat lalu lintas. Artinya, jika petugas kepolisian memerintahkan pengguna jalan untuk berhenti, dia harus berhenti walaupun alat pemberi isyarat lalu lintas atau ramburambu memerintahkan untuk berjalan.

TELEPON PENTING Banjarmasin PLN Kalselteng

4772520, 4772633, 4772261, 4772564

PLN Cabang Banjarmasin

3359050 3253617

PDAM Bandarmasih Banjarmasin PDAM Intan Banjar

4772061, 4782004

PDAM Barito Kuala

4799013

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin

4367171, 3360010

Kabupaten Banjar

6292009 3355661, 4364646

Dinas Kesehatan Kalsel Dinas Kesehatan Banjarmasin

304863, 365177, 304803

Dinas Kesehatan Banjar

721203, 722387

Dinas Pendidikan Kalsel

363885, 363885, 53913

Banjar Polsek Gambut

9243900

Kodim Martapura

4721488

Posko BPBD

4721113 087815950460, 6109070

BPK Buser Induk

7714690

BPK Kompas

6216684

RSUD Ratu Zalecha

4789454

Banjarbaru Polres Banjarbaru

2772266

Polsek Banjarbaru Kota

4772533

Polsek Banjarbaru Timur

7571543

Polsek Banjarbaru Barat

4705210

Koramil Banjarbaru

4772437

RS Syamsudin Noor

4705118

RSUD Banjarbaru

4772380

Homepage : http//www.metrobanjar.co Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

POLISI TEMUKAN OBAT KERAS TANJUNGANJUNG-Razia dilakukan personel Satnarkoba Polres Tabalong dan staf Dinas Kesehatan Tabalong untuk mengantisipasi peredaran obat palsu dan ilegal, Kamis (15/9) siang. Petugas menyasar pedagang obat, baik yang berjualan di toko maupun kaki lima di Pasar Kelua, Kecamatan Kelua. Di toko obat milik Agus yang berada di lantai dua, petugas mendapati suplimen, vitamin dan jamu yang sudah kedaluwarsa. Semuanya disita untuk dibawa ke Mapolres Tabalong untuk proses lebih lanjut. Sedangkan obat yang dijual tidak pada tempatnya dan bukan dilakukan orang yang mempunyai keahlian, banyak didapati pada pedagang obat kaki lama yang berjualan menggunakan lapak. Satu pedagang bernama Fathul Janah, sempat merengek kepada petugas saat obatnya akan disita. Obat itu tergolong obat keras yang ditandai logo huruf K di dalam lingkaran merah.

Semestinya, obat keras itu bisa diperoleh hanya dengan resep dokter dan tempat yang boleh menjual pun harus sarana yang resmi dan memiliki izin, seperti apotek, klinik, puskesmas atau rumah sakit. Penemuan itu berkat kejelian petugas yang melakukan pemeriksaan terhadap semua obat. Sebab, obat keras itu ditaruh dalam kemasan atau kotak obat jenis lain yang bebas beredar. Selain obat keras, pada pemeriksaan di pedagang kaki lima lainnya, petugas mendapati obat dengan logo lingkaran berwarna biru. Itu menandakan obat yang bebas terbatas tidak dijual bebas karena juga merupakan obat keras yang penggunaannya dengan peringatan. Kasi Farmasi dan Makanan Dinkes Tabalong, Aulia Abdussalam, mengatakan, pihaknya sebenarnya sudah melakukan pembinaan terhadap masyarakat yang berkecimpung di bidang obat. “Untuk hari ini kami lakukan bersama kepolisian untuk melakukan tindakan yang lebih tegas, agar mereka (pedagang) bisa

melakukan sesuai aturan,” kata Aulia. Sedangkan terkait obat keras dan obat bebas terbatas yang ditemukan di pedagang kaki lima,menurutnya, memang tidak diperbolehkan. Dia menduga ini karena adanya oknum yang mengedarkan obat hanya untuk kepentingan bisnis semata tanpa mengindahkan aturan yang berlaku. “Padahal obat itu untuk pelayanan kesehatan, sehingga harus terjamin mutu dan keamanannya,” tegas Aulia.

NIHIL OBA T ILEGAL OBAT m Polisi mem-back up dinas kesehatan merazia obat di Pasar Kelua m Tak ada obat ilegal atau pun obat palsu m Yang ditemukan hanya obat dan jamu kedaluwarsa Kapolres Tabalong, AKBP Zuhdi Batubara melalui Kasatnarkoba AKP Yuda Kumoro Pardede, menyatakan, kegiatan kemarin dilakukan untuk mengecek peredaran obat-obatan di Tabalong. “Ternyata hasilnya tidak ditemukan obat illegal, yang ada hanya tidak

memiliki izin,” kata dia. Pengecekan direncanakan secara terus menerus dan ke tempat lainnya yang ada di wilayah Tabalong. Sedangkan terkait temuan yang sudah ada, akan ditindaklanjuti dengan proses penyelidikan bersama dinas kesehatan. (dny)

Agus Bilang Lupa Membuang OBA T dan jamu yang sudah kedaluwarOBAT sa diakui pemiliknya, Agus, bukan karena faktor kesengajaan, apalagi bermaksud untuk dijual kembali. Menurut warga Sei Rukam, Kecamatan Pugaan ini, obat dan jamu yang kedaluarsa itu murni karena kelalaiannya. “Tidak ingat membuang aja, kelalaian saja,” kata dia. Sedangkan terkait adanya razia yang dilakukan petugas, Agus mengatakan sangat mendukung untuk terus dilakukan. Ini supaya pa-

ra pedagang obat tidak sembarangan dalam berjualan obat dan tidak ada menjual obatobatan yang tidak bagus. “Apalagi sekarang marak obat illegal,jadi kami kena imbasnya juga karena orang luar yang jual,” ujarnya. Sementara Taufik Rahman yang berjualan obat di kaki lima, kepada petugas mengaku hanya menjalankan usaha yang dulu dilakoni ayahnya. Pihaknya sempat berupaya mengurus izin, tetapi karena tempat berjualannya hanya lapak, akhirnya tidak bisa mendapatkan izin. (dny)

781588, 781588

Dinas Kesehatan Banjarbaru

BPK Melati (Martapura)

BANJARMASIN POST GROUP/DONY USMAN

CEK OBA T - Polisi dan staf Dinkes Tabalong memeriksa oabat-obatan secara seksama. OBAT

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

Facebook

Gabung di FB Koran Metro Banjar

SEORANG remaja putri 18 tahun asal Banjarmasin dilaporkan menghilang oleh keluarganya sejak 30 Agustus lalu. Terakhir dia mau ke kampus ULM untuk persiapan belajar sebagai mahasiswi baru. Winda Azerina Azza: Smga anak tersebut segera ditemukan dlm keadaan baik2 saja.. Kasian keluarga yang mencari dan menunggu... Ade Rahmana Putra: Inya nih dah 2x kabur dari rmh,langsung ja kawin akan ranai,hehehe Adul Blaster Dewa Akatsuki: Kita Berdoa Saja Semoga Dia Kembali Ke Keluarganya Amin...! Zainal Abidin: Diculik kah dibawa bukah pacarnya kah???? Muhammad Zainal Fazri: Mudahan tetamu haja amin

Wadai Ontok Banjar: Bl sayang awan kuitan bulik k.rumah lah...hee Anang Suriansyah: Mudahan tdk terjadi apa2 terhdap anak itu kasian kedua orang tuanya ..capat pulang yaa Eddy Theovan: Foto nya min spa tau ktmu dijalan... Dodi Numismatik: Mudahan selamatan haja, mungkin agak baik nya berhati2 dgn org yang baru dikenal.. Banjar Masin Bungas: SEMOGA ANAK PIAN DI TEMUKAN DALAM KEADAAN BAIK - BAIK SAJA, KASIHAN KELUARGA YANG MENCARI DAN MENUNGGU. LEBIH BAIK SABAR, TAWAKKAL , BERDO’A KEPADA ALLAH SWT, SEMOGA KEMBALI PULANG KEADAAN SELAMAT DI TEMUKAN.

Redaksi: Musya¿ ’ | Wakil: Harry Prihanto Pemimpin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan Peliputan::MMYamani Yamani PjManajer ManajerPeliputan: Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer k, Agus Rumpoko Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Tau¿ Taufik, Manajer IrhamsyahSafari Safari ManajerRedaksi: Redaksi:HIrhamsyah Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud MM Siregar, Mohammad Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud Siregar, MohammadChoiruman, Choiruman,Aya AyaSugianto, Budi ArifBudi RH,Arif Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, MustainMustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Sugianto, RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Rendy NickoNicko Ramandha, M Risman Noor. Kamardi, Rendy Ramandha, M Risman Noor. Staf Redaksi: Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Staf Redaksi: UmiUmi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Anwar, Murhan, Khairil Rahim, Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni SyaifulSyaiful Akhyar,Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, IbrahimIbrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Usman, Sofyar Redhani Widodo, Ratino, M Risman Salmah Saurin, M Hasby Suhaily,Didik Helriansyah, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari(Kabiro), Widodo,Hari Ratino, M Risman Noor, SalmahNoor, Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Triomarsidi, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, MukhtarYayu Wahid, Restudia, YayuFrans Fathilal, Aprianto, FransHuda, Rumbon, Nurholis Reni Huda, Man Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Fathilal, Aprianto, Rumbon, Nurholis Man Hidayat, Kurnia Hidayat, Reni KurniaAkhmad Wati, Rahmadhani, Rizky Abdul Gani,Setia Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Kaspul Elhami. Wati, Rahmadhani, Rizky AbdulAkhmad Gani, Milna Sari, M Fadli Rahman, Muhammad Elhami. Fotografer: Fotografer: Kaspul Anwar. Anwar. Tim Martini, Kiki Kiki Amelia, Amelia, Rahmadi, Rahmadi, Tim Pracetak: Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan IrwanSaputra, Saputra,Nata NataPrima, Prima,Imam ImamWahyudi. Wahyudi. Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, Biro Murdjani,Antonius AntoniusBramantoro, Bramantoro,Budi BudiPrasetyo, Prasetyo,Fikar FikarWWEda, Eda,FX FX BiroJakarta: Jakarta:Febby FebbyMahendra MahendraPutra Putra(Kepala), (Kepala), Domuara Domuara Ambarita, Murdjani, Ismanto, Ari¿n,Hendra HendraGunawan, Gunawan,Sugiyarto Sugiyarto Ismanto,Johson JohsonSimandjuntak, Simandjuntak,Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, ChoirulArifin, Penasihat TasminSH SHMH MH Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin

Yatieacie Rarez: Mudahan lakas bulik...kasian kuitan... Eddy Daihatsu Oyama: Smoga cpt dtmukan. .sebarkn aja foto dan idetitas diri siapa tau ada yg liat bs meinfokn. . .klurga yg trdkt. Jheach Febriany VLII: Smoga cepat kembali krumah brkumpul brsama kluarganya Roby Bungas: Jangan putus asa dan selalu berdoa kepada allah swt semoga gadis tersebut cepat ketemu dan kembali kepada orang tua nya. Randy Novice Kzonk’Sembhilan: Do’a kan dia pulang dengan selamat tnpa cacat sedikitpun Aminn..

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Gra¿ka Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.


JUMAT

Buah Bibir

16 SEPTEMBER 2016

Metro Banjar

9

Ucie Sucita Isi Acara Gubernur PENGGEMAR sinetron Senandung di MNC TV pasti mengenal Puput. Pemerannya, Ucie Sucita, rencananya ke Banjarmasin, Selasa (20/9). Dia datang untuk menyanyi. Penyanyi yang terkenal lewat lagu You and I ini akan mengisi acara gubernur Kalsel. Ucie bertolak ke Banjarmasin didampingi calon suaminya, yang juga warga Banua, Roy B (Banjar). “Sekaligus pulang kampung,” kata Roy yang bekerja di Jakarta sebagai discjockey (Dj), aranger music dan pencipta lagu kepada Metro Banjar. Aranger di Nagaswara ini menam-

bahkan dia sendiri yang akan memperkenalkan Ucie kepada masyarakat Banua. Roy menerangkan Ucie, yang bergabung dengan Nagaswara, bukan penyanyi dangdut. Itu karena Nagaswara tidak beraliran dangdut melainkan dancedhut. Genre yang diciptkan oleh Roy ini tidak memisahkan antara dangdut dan pop. “Artinya penyanyinya bisa menyanyikan lagu dandut dan pop,” terang dia. Kendati merupakan pendatang baru, prestasi Ucie di panggung hiburan patut diacungi jempol. Ucie, yang merambah ke musik pop Korea pop, pernah masuk

delapan besar ajang pencarian bakat di negeri ginseng tersebut. Perempuan kelahiran Sumedang 28 Mei 1990 ini pun terjun di dunia akting melalui sinetron Senandung. Untuk dunia menyanyi, dia ditangani langsung oleh Roy. Ini sangat tepat mengingat warga Jalan Kuripan No 1 Banjarmasin ini telah mengorbitkan banyak penyanyi ibukota seperti Siti Badriah. Bahkan sang anak Qezzhin Okakirei Kuo ikut bersinar berkat polesannya dengan bermusik, sinetron dan drama musikal Produksi Nagamix. (arl)

MAIN FILM DAN SINETRON

ANAK JALANAN HANYA dalam tempo sebulan satu minggu merantau ke Jakarta, aktor asal Banjarmasin, Agung Alpino, mendapat pekerjaan baik di sinetron, FTV maupun film. “Saat datang ke Jakarta awal Agustus lalu, saya langsung syuting reality show. Ini tawaran sebuah stasiun televisi nasional di Jakarta Selatan,” papar pria bernama asli Muhammad Agung Rizal ini, Kamis (15/9). Selanjutnya, lelaki kelahiran Banjarmasin 31 Agutstus 1993 ini main di serial komedi Epen Cupen di Global TV dalam dua episode. Dia main bersama Lesti D’Academy 1. Selain itu Agung mendapat job pemotretan. Setelah itu, job mengalir termasuk ikut bermain di serial sinetron Anak Jalanan yang disiarkan di RCTI. “Kalau di FTV saya bermain di Jodoh dari Kematian, Kakek Izinkan Aku Jadi Penyanyi, Nacita serta Menantu dari Surga,” ujar Agung. Dia juga ikut membintangi film baru berjudul Cakep-capek Baper yang syutingnya minggu lalu. “Di film ini saya peran sebagai gojek,

ISTIMEWA

AGUNG Alpino saat syuting film Cakep-cakep Baper.

khusus pengantar barang pemeran utama,” katanya. Selain Agung, di fim itu ada Faradilla Yoshi, Fauzan Nasrul, Aurel Valen, Rebecca Tamara, Patrecia Sarah Laresa dan Gofar

Tersenyum

A EW M TI IS

Ucie Sucita

Eka Rose

Sering Diminta Nyanyi Lagu Ambon

Berbadan Dua FOTO mirip Andien dan suaminya yang sedang berpose mesra, sempat beredar di media sosial. Dalam foto tersebut, Andien tampak memegang perutnya seperti sedang hamil. Saat ditanya soal kabar bahagia tersebut, penyanyi berumur 31 tahun tersebut cuma tersenyum. Dia tak mengucap sepatah kata pun, tapi justru memberi isyarat agar Tribunnews bertanya kepada asistennya. Namun, asisten Andien pun tak berkomentar banyak. “Nanti ya, tunggu aja,” ujar asisten Andien, usai konferensi pers acara Joy of Giving di WTC 2, Sudirman, Jakarta, Kamis (15/9). Disinggung soal foto mirip pemilik nama lengkap Andini Aisyah Hariadi itu yang tengah hamil, sang asisten tak menjawab. Dia tersenyum seadanya sembari bergegas menyusul sang bos. Andien bertunangan dengan Ippe pada November 2014. Mereka lantas menikah pada 27 April 2015 di kawasan Pine Forest Camp, Exclusif Camping Ground Cibodas, Lembang, Jawa Barat. Saat bertemu Ippe, Andien teringat masa kecilnya. Sejak kecil, Andien selalu ditanamkan kebiasaan untuk selalu berbagi. “Saya ketemu orang yang memiliki visi misi yang sama, yakni berbagi,” bebernya.(tribunnews/nur)

Hilman. Padatnya jadwal syuting membuat Agung jatuh sakit. Dia terkena gejala tifus. “Saya harus menunggu syuting 4-5 jam. Kalau belum selesai per episode, tak bisa

pulang,” jelasnya. Oleh karena sakit di perantauan, Agung pun pulang kampung ke Banjarmasin saat Iduladha untuk istirahat. “Setelah sembuh baru kembali ke Jakarta,” ujarnya. Berdasarkan pengalaman ini, dia mengingatkan kepada warga Kalsel yang ingin terjun ke dunia entertaiment nasional harus punya mental kuat dan tenaga super. “Soalnya kalau sudah syuting, tidak kenal waktu lagi,” ucapnya. Kendati demikian, Agung sangat senang bisa tampil di berbagai sinetron, FTV hingga film nasional. “Perasaan saya, orangtua serta kerabat bangga banget. Seorang anak banua yang biasa seperti saya bisa bergabung main film nasional yang digemari masyarakat. Terasa mimpi saja,” pungkasnya. (ful)

Andien

NAMANYA penyanyi, apalagi menghibur di hotel dan cafe, harus bisa membawakan lagu bergenre apa saja. Mulai pop, dangdut, barat, India, lagu daerah hingga mandarin. Begitu juga dengan Eka Rose yang sekarang mendapat job menyanyi di Hotel Rodhita Banjarbaru, Hotel Nasa dan Royal Biliyar Banjarmasin. “Di Hotel Nasa dan Royal, saya sering membawakan lagulagu pop dan dangdut, tergantung request pengunjung,” ucap Eka, Kamis (15/9). Malah, lanjut dia, di Hotel Nasa kebanyakan permintaannya lagu Batak, Ambon dan barat. Sesekali lagu dangdut yang diminta pengunjung.Bagi perempuan kelahiran Banjarmasin 5 Juni 1989 ini, pengunjung merupakan raja sehingga permintaannya harus bisa dipenuhi. Lagu Batak yang biasa diminta pengunjung di antaranya Sai Anju Ma Au dan Anaku Naburjo. Sedang lagu Ambon seperti Kejujuran dan Beta Mati Rasa.Sebenarnya, tidak banyak lagu Ambon dan Batak yang dikuasai Eka. Makanya dia sering belajar. “Juga terkadang ada pengunjung yang memintanya menghapal lagu tertentu,” katanya. Saat membawakan lagu Ambon atau Batak, Eka kada ada kesulitan terutama pengucapan kata-katanya. Cuma, namanya pekerjaan, semua harus diusahakan. “Pengucapan kata-katanya takut salah. Salah kata berarti salah salah artinya,” tandas juara pertama DMD Show MNCTV. Senangnya, bila yang meminta lagu merasa senang sewaktu dia membawakan lagu tersebut. Salah satunya diwujudkan dalam bentuk tips. “Lumayan lah dapat uangnya,” pungkasnya. (ful)

IDEMODELBUSANACOM

1609/M9


10

Metro Buffer

Metro Banjar

Haidir Simpan 2 Juta Butir Obat

Kacong Pasrah Dikepung Polisi

w Sambungan halaman 1

ngumpulkan obat-obatan yang tertata rapi di dalam kardus-kardus dan karungkarung tersebut. Sementara, pemilik rumah enggan diminta komentar. Dari pantauan lokasi rumah memang agak menyudut di wilayah tersebut. Lokasi terletak di ujung jalan buntu di persimpangan kedua saat masuk wilayah Kompleks Subur Indah. Sekilas, memang tampak seperti rumah warga pada umumnya. Namun ternyata jadi tempat penyimpanan obat yang sudah ditarik peredarannya di pasaran. Penggerebekan itu pun mendapat perhatian warga setempat. Namun warga tak berani mendekat ke lokasi dan hanya berkerumun di ujung jalan di persimpangan. Dari warga yang tidak mau menyebutkan namanya, sosok pemilik rumah memang tak begitu familiar dalam bergaul. Tertutup dan lebih banyak sibuk beraktivitas sendiri.

Mobil-mobil pun memang diketahui sering singgah di rumah itu dan diduga untuk mengangkut atau transaksi obat-obatan terlarang tersebut. Melihat gaya hidup warga setempat, memang terlihat acuh tak acuh dengan tetangga satu dan yang lainnya. Seperti lingkungan komplek pada umumnya dan jauh beda dari di pemukiman padat atau perkampungan. Setelah semua barang bukti obat daftar G dikeluarkan dari rumah dan dikumpulkan di halaman, barulah anggota Satreskrim mulai mengelompokan barang bukti itu. Tak lama sebuah truk polisi datang untuk mengangkut barang bukti tersebut ke Mapolresta Banjarmasin. Tak hanya anggota, Kanit Jatanras Satreskrim Polresta Banjarmasin Ipda Achmad Doni Meidianto, rela mengenakan jas hujan saat menghitung dan menaikan obat ke truk. Kapolresta Banjarmasin

Gagal Curi Point w Sambungan halaman 1

kung oleh ribuan suporter yang memadati gedung futsal ITB Jatinangor tampil dengan motivasi yang tinggi. Pada babak pertama, tim tuan rumah dikejutkan dengan gol cepat yang dicetak oleh Hasriannoor pada menit ke lima. Tertinggal satu gol membuat tim tuan rumah yang sejak awal melakukan serangan terus menekan pertahanan tim Kalsel. Usaha tuan rumah berhasil pada menit ke 15, gawang Kalsel yang dikawal oleh M Rizky Hanna kebobolan. Gol penyeimbang Jawa Barat dicetak oleh Reza Yamami. Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama berakhir. Memasuki babak kedua, tim tuan rumah kembali memperagakan permainan menyerang. Sejumlah peluang bahkan didapat oleh tim futsal Jawa Barat, namun masih banyak yang terbuang sia-sia. Tak mau kalah, tim Kalsel pun kerap mengancam gawang Jawa Barat. Lewat sebuah serangan terorganisir, usaha tuan rumah untuk membalikkan keadaan berhasil pada menit ke-30 babak kedua. Pemain bernomor punggung 17, Achmad Alfyanto sukses menyarangkan bola ke gawang Kalsel untuk yang kedua kalinya. Bahkan, Jawa Barat bisa memperlembar keunggulan menjadi 3-1 setelah mencetak gol ketika pada menit ke-33. Lagi-lagi Reza Yamami yang sukses menggetarkan gawang Kalsel yang dikawal oleh M Rizky Hana. Tertinggal dua gol, Kalsel terus menekan pertahanan Jawa Barat. Hasilnya, Fikri Aprialdi sukses memperkecil ketertinggalan Kalsel menjadi 3-2 lewat golnya satu menit menjelang laga berakhir. Namun gol Fikri tersebut tak mampu menyelamatkan tim Kalsel dari kekalahan karena sisa waktu yang ada tidak cukup bagi tim Kalsel untuk menyamakan kedudukan sehingga harus kalah dengan skor 3-2. Pelatih futsal PON Kalsel Edy Susanto mengatakan akan mengevaluasi hasil yang sudah dicapai oleh timnya untuk mempersiapkan diri menghadapi laga kedua melawan Maluku Utara, Jumat (16/9). “Permainan tim kita sudah sangat bagus. Kita bisa mencuri gol lebih dulu. Tim lawan memang memiliki materi yang lebih bagus karena dihuni oleh sejumlah pemain timnas,” kata pelatih yang mempunyai panggilan akrab Pep Edy ini usai laga. (ryn)

Rutin Nyanyi di TV w Sambungan halaman 1

19 Agustus 1997 ini, dirinya bernyanyi di acara Banjar 90 bersama Raymond Band Banjarmasin. “Setiap episode di acara itu temanya beda-beda. Jadi, saya harus menyanyi sesuai dengan temanya,” tandas Annisa senang. Ditambahkan dia, setiap episode biasanya membawakan lima lagu dimana satu lagu tentang tema, satu lagu Indonesia, sebuah lagu barat, satu lagu Banjar serta sebuah lagunya bebas. Di episode sebelumnya, kata Annisa, dirinya membawakan Theme Song TVRI Kalsel disusul lagu Kucari Jalan Terbaik yang dipopulerkan Pance, lagu Banjar Paris Barantai dari H Anang Ardiansyah. Lagu baratnya berjudul Try dipopulerkan Pink serta lagu Pop Indonesia Cukup Tak Lagi dari Geisha, juga didendangkan di acara tersebut. Menariknya lagi, lanjut dia, tak hanya hiburan menyanyi, juga juga ada talkshownya. Juga mendatangkan bintang tamu yang lagi hits di Banua. “Kemasan acaranya menarik dan sangat menghibur,” kata Juara pertama Singing Contest Suzuki 2013 ini. Annisa pun mengaku sangat senang bisa dilibatkan dalam acara itu bersama bandnya, Raymona. (ful)

Perpaduan Timur-Barat w Sambungan halaman 1

Tersedia makanan ringan di Mr Pancake, seperti vagatable pastry with potato chip. Menu-menu yang disajikan Mr Pancake bersifat kontinental, merupakan perpaduan antara Timur dan Barat. Manager Operasional, Adi Juhari, Mr Pancake selain menyediakan menu western juga menu lokal, seperti nasi goreng. Tidak lengkap makanan bila tanpa minuman. Sajian minuman yang spesial di Mr Pancake berupa ice cream vanilla banana. Minuman dengan paduan krim vanilla dan pisang ini sangat pas menemani waktu bersantai. “Rasakan sensasi es di Mr Pancake, akan membuat tenggorokan yang kering terasa segar,” katanya. Mr Pancake tentunya identik dengan aneka pancake. Ujang pun menginformasikan salah satu pancake yang rasanya selangit. “Tiramisu Pancake. Jadi pancake ini dibaluti krim yang rasanya tak perlu diragukan, harga menu di tempat ini mulai dari Rp 30.000-an,” ucapnya. (has)

Kombes Pol Wahyono pun terlihat langsung ikut turun memantau ke lokasi. Turut datang ke lokasi, Kasat Narkoba Polresta Banjarmasin Kompol Feri Renaldo Sitorus dan Kapolsekta Banjarmasin Timur AKP Joseph Edward Purba. Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Wahyono didampingi Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Arief Prasetya membenarkan baru saja melakukan penggerebekan terhadap rumah yang diketahui jadi gudang atau penyimpanan obat daftar G. “Penggerebekan ini berawal dari penyelidikan mendalam terhadap rumah yang diduga jadi gudang penyimpanan obat daftar G di lokasi ini,” kata Kapolresta Banjarmasin. Dari penggeledahan, tambahnya, ditemukan sekitar 2 juta butir obat-obatan yang sudah ditarik dari peredaran. “Kalau ditotal nilainya obatobatan ini sekitar Rp 5 miliar,” jelas Kapolresta Banjarmasin. Dilanjutkannya, sebagaimana interogasi awal terhadap pemilik rumah, Haidir, bahwa rumah sudah tiga

JUMAT 16 SEPTEMBER 2016

tahun terakhir dijadikan gudang obat. “Barang-barang atau obat-obatan ini sebagaimana pengakuan awal pemilik rumah didatangkan dari Jalan Pramuka Jakarta,” jelas Kombes Pol Wahyono. Ini menarik, karena gudang penyimpanan ada di Jalan yang sama, yakni Jalan Pramuka Banjarmasin. Didatangkan dari Jalan Pramuka di Jakarta. “Untuk pengiriman, ada yang lewat kapal. Namun ini masih kami dalami lagi,” jelasnya. Masih menurut Kapolresta, bahwa selain obat-obatan juga ditemukan alat cetak hologram. Difungsikan untuk mencetak hologram, untuk branding dan setelahnya didistribusikan. Mengenai pendistribusian obat-obatan terlarang itu, diketahui untuk wilayah Banjarmasin hingga ke Martapura. Namun ini juga masih didalami aparat kepolisian. “Distribusi bukan eceran, namun dalam bentuk partai. Ini pemain besar dan berhasil kami ungkap di Banjarmasin,” pungkas Kombes Pol Wahyono. (ady)

KOTABARU - Kacong panggilan lain Solihin alias Lihin (24), hanya pasrah ketika tim khusus (timsus) Polres Kotabaru mengepung sebuah rumah beralamat di Jalan Plamboyan, Desa Semayap, Kecamatan Pulaulaut Utara, Rabu (14/9) sore. Tersangka yang bekerja sebagai nelayan itu dibekuk anggota Polres Kotabaru terkait kasus pencurian handphone beberapa hari lalu. Peristiwa terjadi ketika korban tidur di kapal yang sedang sandar di kawasan jalan Anggrek, Desa Semayap, Kecamatan Pulaulaut Utara. Kacong diduga kuat pelaku pencurian handphone merek Evercross T7, karena saat diringkus anggota timsus mendapati barang bukti handphone yang dicuri pelaku dari korban. Selanjutnya bersama barang bukti

lengkap dengan kotak, serta kwitansi pembelian, Kacong yang juga warga desa Semayap, Gang Mutiara, Kecamatan Pulaulaut Utara, itu langsung digiring ke mapolres guna proses lanjut. Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto mengatakan, pencurian dilakukan tersangka terjadi di jalan Anggrek, desa Semayap, kecamatan Pulaulaut Utara, saat korban bernama Asri tertidur pulas di kapal tempat korban bekerja. “Pada saat itu korban baru membeli hape kemudian ke kapal. Korban meletakan hape di samping kanan kemudian tertidur,” katanya. Menurut Suhasto, korban baru mengetahui handphone miliknya sudah raib, setelah Asri (korban) terbangun dari tidur, sekitar pukul 05.30 Wita.(sah)

Sumpit Menancap di Dada Akbar w Sambungan halaman 1

mengeluarkan darah. Akbar yang juga anggota BPK Barsel itu oleh sejumlah relawan kemudian dibawa ke IGD RSUD Ulin Banjarmasin untuk mendapat pertolongan medis. Hanya sebentar, dia lantas dialihkan ke IGD Suaka Insan Banjarmasin untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.

Menurut keterangan salah satu warga, sumpit seperti yang bersarang di dada Akbar kerap digunakan oleh para pemancing. “Sering saya melihat sumpit seperti itu di tempat orang jualan unjun mas,” ujar salah satu warga Hafiz. Kapolsekta Banjarmasin Barat AKP Dese Yulianty

melalui Kanit Reskim Ipda Sisworo Zulkanain membenarkan perihal kejadian tersebut. Perihal pelaku, Ipda Sisworo mengatakan saat ini masih dalam tahap penyelidikan. “Pelaku masih belum jelas apakah disengaja atau bagaimana. Sumpit itu sendiri biasa digunakan untuk memancing sebenarnya,” ujarnya. (rmd)

Hasil Jambret Habis di Pembatuan w Sambungan halaman 1

tampilan wajah Suriyadi dan Hairulah pun sementara tak bisa dulu dipublikasikan demi kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Yang jelas keduanya nahas dibekuk setelah dikepung pada Rabu (14/9) malam di sebuah kos-kosan di Jalan A Yani km 39,5 martapura Kabupaten Banjar. Dari pengakuan Suriyadi, diakui jika dia warga Antasan Senor Ilir RT6 Martapura. Pun Hairulah mengakui warga pematang danau RT 02 Mataraman Kabupaten Banjar. Tak disangka oleh keduanya begitu terkejut malam itu, karena lagi asyik tidur-tiduran di kos kawasan sekumpul itu tiba-tiba polisi datang sudah mengepung. Suriyadi dan Hairulah tentunya cuma pas-

rah tak melawan atau mencoba kabur. Keduanya kompak mengaku jika melakukan tindak kejahatan karena masalah ekonomi. Namun parahnya lagi, ternyata uang yang didapat dari hasil kejahatan itu tak cuma untuk sekedar memenuhi kebutuhan isi perut karena ternyata untuk hiburan ke eks lokalisasi Pembatuan. “Hasilnya dipakai makan dan ke Pembatuan,” ucap Suriyadi diamini Hairulah. Ketika beraksi keduanya memang cekatan dan solid dalam kerjasama. Suriyadi biasanya bawa motor, dan Hairulah mengaku sebagai eksekutor. Namun keduanya menampik jika ketika beraksi menggunakan zenith. Bahkan tercatat, duet pen-

jahat ini mengaku sudah beraksi pada 3 September 2016 sekitar pukul 00.30 wita dan pda 11 september 2016 sekitar pukul 23.45 wita. Sekilas kisah untuk aksi yang dilakukan Suriyadi dan Hairulah pada 11 September itu, aksi yang dilakukan yakni menjambret korban yang melintas di Jalan Mentaos sebelum SM 2 Banjarbaru. Modusnya, Suriyadi dan Hairulah ketika berkendara mengikuti lalu memepet kendaraan korban. Kuda besi andalan duet Suriyadi dan Hairulah yakni skuter matik. Tas korban dieksekusi. Hasilnya lumayan, dari tas yang dijambret itu ada uang tunai Rp 900 ribu, surat-surat penting seperti ATM dan STNK serta lainnya seperti

KTP. Bahkan hp merek Xiaomi mi 4 warna putih yang ada di tas juga disikat duet jambret ini. Korban menderita kerugian Rp 6,3 juta. Keduanya mengaku sudah menjambret tak cuma di kawasan Mentaos, tapi juga di Pangeran Suriansyah ujung. Parahnya lagi, pengakuan keduanya juga sudah melakukan sekali curanmor di Banjarbaru. Kasatreskrim Polres Banjarbaru AKP Mars suryo kartiko melalui Kanit Jatanras Ipda Made Teddy Satria membenarkan soal penangkapan kedua jambret itu. “Ya, pengakuan keduanya sudah dua kali menjambret dan satu kali mencuri motor di warnet dekat panglima batur,” ucap Made. (kur)

tidak akan diam berpangku tangan saat darah kaum muslimin ditumpahkan begitu saja diberbagai negeri seperti di Afganistan, Pakistan, Irak, Suriah,Yaman dan negeri lainnya. Kesadaran itu akan mendorong kaum muslim tidak membiarkan penguasa yang menzalimi rakyatnya sendiri, kaum muslimin di belahan dunia ini nasibnya sangat menyedihkan. Mereka mengalami pertempuran antara kelompoknya sendiri sehingga negerinya setiap hari dijatuhi mortir

dan bom yang setiap saat dapat merenggut nyawanya. Berapa banyak jiwa manusia yang jatuh akibat perang. Belum lagi yang menjadi pengungsi demi menyelamatkan dirinya dari bahaya perang tersebut. Sementara badan dunia PBB tidak mampu berbuat banyak mencarikan solusi bagi perdamaian dunia. Demikian pula organisasi Islam dunia juga seolah tak berdaya memberikan perannya dalam melindungi negara negara Islam dan penduduknya sedang bertikai. Dimanakah rasa ke-

Aksi Kejahatan Suriyadi dan Hairulah w 1 TKP jambret Jl Mentaos kel. Mentaos Kec Banjabaru Utara w 1 TKP jambret Jl Pangeran Suriansyah ujung (depan SMUN 2 banjarbaru) Mentaos w 1 TKP curanmor di warnet Panglima Batur

Barang bukti diamankan w 1 buah HP merk xiomi mi 4 warna putih w 1 buah KTP milik korban an.ANNISA RICHDINA w 1 buah tas warna orange milik korban w 1 buah casing hp iphone milik korban. w 1 dompet warna hitam milik korban. Sumber: Satreskrim Polres Banjarbaru

Ibadah Haji dan Persatuan w Sambungan halaman 1

di Arafah”. Wukuf di Padang Arafah mempunyai makna dan nilai tersendiri bagi umat Islam yang melaksanakan ibadah haji. Dengan berkumpulnya umat islam dari berbagai negeri ini adalah salah satu sarana untuk menciptakan ikatan ukhuwah Islamiyah diantara kaum muslimin. Dan arapah itu sendiri artinya saling mengenal satu dengan yang lainnya. Mereka yang melaksanakan haji dengan wukuf di Arafah akan merasakan betapa hebat nilai-nilai persatuan yang digali dari ibadah wukuf ini karena mereka merasakan sama-sama hamba Allah yang datang untuk memenuhi panggilanNya. Mereka berkumpul dengan ikatan iman dan aqidah dan sebagai tamu Allah dan semuanya hanya ingin mendapatkan keridhaan Allah dan mendapat balasan surga dari Allah SWT. Sabda Rasulullah SAW, “haji yang mabrur tidak ada balasannya kecuali surga,” Dalam sejarah Islam, ajaran persatuan Islam atau ukhuwah islamiyah telah berhasil diterapkan dengan sangat baik oleh Rasulullah SAW khususnya ketika Nabi Muhammad SAW mulai membangun masyarakat islam di Madinah. Pada zaman itu, Nabi SAW berhasil menyatukan umat yang plural, heterogen dan multikultural itu dengan naungan Piagam Madinah. Rasulullah mempersaudarakan kaum muhajirin dan kaum ansor sehingga tercipta ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan antar orang Islam. Guna mewujudkan persatuan umat islam para pemimpin umat islam dari semua elemen masyarakat muslim harus bersatu padu dalam mengembangkan nilai-nilai persatuan itu dalam kehidu-

pan Sehari hari karena kekuatan ummat Islam tergantung pada persatuan yang kuat sebagai mana hadist nabi yang artinya “Orang Mukmin itu laksana satu bangunan yang menguatkan antara satu dengan yang lainnya “(HR Muslim). Allah SWT menyuruh kepada hamba-Nya agar selalu memerintahkan menjaga persatuan dan melarang bercerai Berai sebagaimana dijelaskan dalam AL Qur’an surah Ali Imran ayat 103' yang artinya” Berpegang teguh lah kamu dengan tali agama Allah dan janganlah kamu berpecah belah “ Ibadah haji mengajarkan bahwa umat Islam sesungguhnya adalah umat yang satu. Betapa tidak, jamaah haji berkumpulnya dari seluruh dunia untuk melakukan ibadah yang sama, tanpa mempedulikan lagi batasan negara bangsa, perbedaan suku, warna kulit, bahasa, bangsa, dan status sosial. Hanya satu yang mengikat dan mempersatukan mereka yaitu akidah Islam. Fenomena itu sekaligus mengindikasikan bahwa umat Islam sesungguhnya bisa bersatu. Persatuan itu mestinya tidak hanya saat menunaikan ibadah haji saja. Persatuan umat Islam merupakan kewajiban mutlak kapan pun dan dalam kondisi bagaimanapun harus diwujudkan. Ibadah haji mengajarkan makna ukhuwah yang sebenarnya, bahwa sesungguhnya umat Islam itu bersaudara atas dasar iman. Penghayatan atas persaudaraan ini mestinya melahirkan perhatian atas nasib seluruh kaum muslimin dan keberpihakan serta pembelaan atas mereka. Berbekal kesadaran itu, tentu kaum muslimin terutama mereka yang telah berhaji

setiakawanan dan rasa girahnya terhadap saudaranya sesama muslim. Boleh jadi ini pertanda akan terjadinya kiamat sebagaimana diperingatkan Rasulullah bahwa salah satu tanda kiamat adalah tidak ada lagi rasa kasih sayang antara umat manusia, banyak nya peperangan, pembunuhan ,fitnah dan huru hara di muka bumi ini. Marilah kita doakan semoga nilai nilai persatuan dalam ibadah haji dapat diterapkan dalam mempersatukan ummat Islam di seluruh dunia. Amin. (*/wid)

Madu ini Membuatnya Lebih Sehat dan Tak Gampang Lelah

Nofri Haryadi

Umurnya baru 30 tahun meski ia sudah punya anak satu. Oleh sebab itu, sangat wajar bila raganya masih sehat walafiat, saat ditemui 17 Februari 2015. “Ya. Sampai saat ini badan saya masih sehat-sehat saja,” ujar wanita yang bernama Ruth Diana Nuringtyas tersebut. Untuk membuat badannya selalu sehat, selain menjaga pola makan ia dulu rajin minum multivitamin yang tersedia di apotek-apotek dan toko-toko obat. Namun, sejak dua bulan sebelum ditemui, ia beralih ke Madu Bima 99. Bahkan, menurut warga Jalan Medoko Indah No. 11, Kelurahan Pandean Lamper, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, ini, yang kini rutin minum madu pahit hitam itu di rumahnya tak hanya ia sendiri tapi juga suaminya. Hasilnya? “Badan lebih sehat dan tak gampang lelah,” jawabnya.

Mengonsumsi madu untuk membuat badan bugar dan bebas dari penyakit sudah dilakukan orang sejak dulu. Konon, ratu Mesir yang terkenal dengan kecantikannya, Cleopatra, menggunakan madu untuk merawat kesehatan dan kecantikan. Di Jepang, masyarakatnya membiasakan diri minum madu tiap malam agar esoknya bisa bangun tidur dalam keadaan bugar. Adakah dasar yang menyatakan minum madu itu bagus bagi kesehatan? Selain sejumlah penelitian ilmiah, kitab suci agama-agama besar menyebutkannya. {1} Al-Quran (AnNahl: 69) menyatakan, “Keluarlah dari dalam badannya minuman (madu) yang berlainan warnanya, yang mengandung penawar bagi manusia dari berbagai macam penyakit.” {2} Injil (Amsal 24: 13) menyatakan, “Anakku, makanlah madu, karena itu baik.” {3} Weda Arthavaveda (II.3.1) menyatakan, “Minumlah Ghee, madu, dan susu karena baik untuk kesehatan.” {4} Tripitaka (Vinaya Pitaka [Mahavagga] VI.208.15:10) menyatakan, “Dalam ajaran Buddha ada 5 macam obat yang

dikonsumsi para bhikku setelah mereka makan siang, salah satunya madu. Selama 3 bulan para bhikku dan bhikkuni tak mengonsumsi apa-apa kecuali madu.” Nah, kalau kitab suci yang menyatakannya, apakah kita masih berhak untuk menyangsikannya? Saat ini berbagai madu pahit dengan berbagai merek telah beredar di pasaran. Tapi, yang banyak digemari, karena manfaatnya yang nyata, memang Madu Bima 99. Apalagi, dari hasil uji laboratorium Fakultas Farmasi UI dan Sucofindo September 2014, Madu Bima 99 terbukti bebas dari bahan kimia obat, patogen, logam berbahaya, dan zat berbahaya lainnya. Bahkan, saat ini juga tersedia Madu Bima 99 khusus, yakni Madu Kesuburan Pria, Madu Kesuburan Wanita, dan Madu Kecerdasan Otak. Untuk mendapatkannya, Anda bisa datang ke apotek, toko obat, dan outletoutlet lainnya di kota Anda. Untuk informasi lebih lengkap, Anda bisa mengunjungi @madubima99, www.madubima.com, dan www. facebook.com/Madu Bima 99.

Distributor Provinsi KalSel: 08152120363, 081999939123,081349648498 pin BB: D22795E5 Banjarmasin: 082251051128,08575117215, 085281693000 SubDist. Banjarbaru: 08215984907 8,08195468531,081322950813 SubDist. Martapura: 085348273739 SubDist. Kab. Hulu Sungai Selatan dan Kab.Tapin: 085249196794 SubDist. Kab. Hulu Sungai Tengah dan Kab. Balangan: 085249196794 SubDist. Kab. Hulu Sungai Utara: 081251716091 SubDist. Kab. Tabalong: 085249196794 SubDist. Kab. Tanah Laut (Pelaihari), Kab. Tanah Bumbu (BatuLicin), Kab. Kotabaru: 085348273739 SubDist. Kab. Barito Kuala: 081258370821 1609/M10


JUMA

EMBER 2016

Lega Calcio

Metro Banjar

11


12

Metro Banjar

02.45Wita

Premier League

JUMAT 16 SEPTEMBER 2016


JU

BER 2016

La Liga

Metro Banjar

James Rodriguez

13

SKYSPORTS.COM

James Puaskan Zidane REAL Madrid sukses menumbangkan Sporting Lisbon dengan skor tipis 2-1, pada matchday perdana Grup F Liga Champions, Kamis (15/9) dini hari. Meski Cristiano Ronaldo dan Alvaro Morata jadi pahlawan lewat gol-nya, tapi sanjungan juga layak diberikan pada James Rodriguez. Turun sebagai pengganti, pemain Kolombia itu mengawali semua gol Los Blancos. Performa gemilang itu pun mampu membuat pelatih Madrid, Zinedine Zidane, yang selama ini disebut tak terlampau suka dengan James, jadi terpuaskan. “James masih belum turun sebagai starter, namun ia bisa saja mendapatkan kesempatan itu di partai-partai ke depan, “ tutur Zidane, seperti dikutip Marca. “Tidak hanya selama 15 menit ia bermain hari ini. Apa yang saya hargai adalah kerja keras yang ia lakukan setiap hari dan James melakukannya dengan brilian. Ia akan mendapat kans jadi pemain inti nantinya dan hari ini ia membuat perbedaan,” imbuh Zidane.

Diakui Zidane, dirinya merasa bahagia dengan penampilan apik James. “Setiap bulan ketika melihat seperti apa dia. Kita akan lihat susunan tim yang akan turun akhir pekan nanti, juka pekan-pekan berikutnya,” pungkasnya. Sementara itu, jika Zidane memuji James. Legenda timnas Portugal, Luis Figo, justru memuji kinerja Zinedine Zidane sebagai pelatih Real Madrid. Menurutnya, Zidane telah melakukan hal yang fenomenal bersama El Real. “Dia telah melakukan sesuatu yang lebih baik daripada yang dilakukan pelatih lain, karena dia dipercaya Madrid. Ketika Anda berpikir mengenai hal tersebut itu adalah suatu pencapaian yang fenomenal baginya,” puji Figo. “Datang pada pertengahan musim, dia melakukan sesuatu yang fenomenal dengan memenangkan Liga Champions dan dia membuat Real Madrid mampu mendekati gelar liga setelah begitu jauh di belakang Barcelona,” lanjutnya. GLC/BOC


14

Banjar

Indonesian Football

JUMAT

16 SEPTEMBER 2016


Banjar

JUMAT

16 SEPTEMBER 2016

Soccer Land

15

Metro Banjar

MARTAPURA fc

Duo Eks Bangka Sepakat Bergabung

BPOST GROUP/DOK

DIREKRUT - Mustakim Ohorella dan Reza Saputra akhirnya direkrut Martapura FC.

MARTAPURA FC (MFC) kembali mendapat dua amunisi baru untuk menghadapi babak 16 besar ISC B 2016. Pemain anyar yang akan memperkuat tim berjuluk Laskar Sulthan Adam itu adalah dua mantan pemain PS Bangka yang satu pekan terakhir menjalani seleksi, Mustakim Ohorella dan

Reza Saputra. Pasalnya setelah melakukan pemantauan, tim pelatih MFC yang terdiri atas Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan juga Harianto ini memberikan rekomendasi kepada manajemen untuk merekrut keduanya. Manajemen pun langsung begerak melakukan

negosiasi, dan diketahui keduanya pun sudah sepakat untuk bergabung. “Iya, Mustakim dan Reza sudah deal. Hari ini kami melakukan negosiasi, dan mereka sudah siap bergabung,” kata manajer Martapura FC, Ami Said, Kamis (15/9). Diterangkan oleh Ami Said, setelah dilakukan pe-

mantauan kedua pemain ini memenuhi ekspektasi tim sehingga tim pelatih pun memberikan rekomendasi. “Keduanya dianggap layak bergabung bersama tim. Mudah-mudahan bisa memberikan kontribusi bagi tim di babak 16 besar,” katanya. Dengan bergabungnya

dua pemain ini, maka setidaknya tim Martapura FC sudah memiliki tiga amunisi baru untuk menghadapi babak 16 besar. Pasalnya seperti diketahui, bahwa tim sebelumnya sudah memastikan juga kembali merekrut bek kiri yang sempat hijrah ke Barito Putera, Muhammad Husen. RAN

BARITO putera

SPIRIT HADAPI MANTAN

BARITO Putera bakal melakoni laga lanjutan putaran kedua TSC A 2016 dengan melakukan lawatan ke markas Persegres Gresik United, Senin (19/9). Dan laga ini terbilang akan menjadi laga spesial dan menambah spirit tersendiri bagi pemain baru Barito, Ambrizal. Dibilang akan menjadi laga spesial, karena seperti diketahui sebelum bergabung dengan Barito, Ambrizal tak lain merupakan penggawa dari tim Persegres Gresik United. Ambrizal sempat bergabung dengan Persegres saat mengarungi putaran pertama dalam gelaran yang dilaksanakan oleh PT Gelora Trisula Semesta (GTS) ini. Dan saat memasuki putaran kedua, baru Ambrizal

memilih hengkang kemudian bergabung dengan tim berjuluk Laskar Antasari ini. Kepada wartawan, Ambrizal pun menerangkan bahwa dia bersama Barito sudah siap menjalani laga di kandang Persegres nanti. “Persia-

pan sudah dilakukan, dan tim juga terus melakukan persiapan,” ujar Ambrizal. Disinggung mengenai target menghadapi mantan timnya sendiri, Ambrizal pun berambisi untuk bisa mendapatkan point. “Target curi point di sana. Bisa satu atau tiga point, yang penting dapat point,” ujarnya. Meskipun akan berhadapan dengan mantan tim sendiri, terlebih di hada-

pan pendukungnya namun Ambrizal memastikan dirinya akan bersikap profesional. “Tentu saya hormat dengan tim Persegres termasuk suporternya. Tapi tetap profesional bertanding untuk memenangkan tim. Tim sebelumnya adalah keluarga dan tim yang sekarang adalah harga diri,” katanya. RAN

FAKT A AMBRIZAL AKTA Nama lengkap : Ambrizal Tanggal lahir : 1 Februari 1981 Tempat lahir : Kuantan Singingi, Riau Tinggi : 183 cm Posisi bermain : Bek Klub saat ini : Barito Putera

KARIER SENIOR 2004-2005 : PSPS Pekanbaru 2006 : Semen Padang 2007-2010 : Sriwijaya 2010-2012 : Persija Jakarta

2012-2013 : PSPS Pekanbaru 2013 : Gresik United 2013-2014 : Persebaya Surabaya 2015 : Persija Jakarta 2016 : Persegres Gresik United 2016 : Barito Putera

Bocorkan Kekuatan Kebo Giras SEMPAT memperkuat tim Persegres Gresik United di putaran pertama lalu, wajar tentunya Ambrizal mengetahui peta kekuatan mantan klubnya tersebut. Dan terkait hal ini, Ambrizal mengatakan bahwa timnya dalam laga nanti harus mewaspadai permainan sayap tim berjuluk Kebo Giras atau Laskar Joko Samudro itu. Pasalnya menurutnya, Persegres sangat mengandalkan serangan dari sektor sayap dengan melepaskan crossing. Untuk itulah lanjut Ambrizal, timnya pun harus mengantisipasi permainan Persegres dari

sektor sayap tersebut. “Mereka mengandalkan sayap dengan bola-bola crossing. Dan ini kalau diantisipasi, tentu mereka pun tidak jalan,” katanya. Sementara itu asisten pelatih Barito, Yunan Helmi menerangkan dalam laga melawan Persegres nanti, Ambrizal kembali dimasukkan dalam skema permainan. “Ambrizal akan masuk dalam skema. Tapi apakah nanti dia akan di plot di posisi stoper atau pun bek kanan masih akan dilihat lagi,” pungkasnya. RAN

DIANDALKAN - Ambrizal dan Hansamu Yama mengepung pemain Bhayangkara FC pada laga Sabtu (10/9). Ambrizal bakal kembali diandalkan Barito saat melakukan lawatan ke kandang Persegres Gresik United, Senin (19/9). INDONESIANSC.COM

1609/M15


16

PON XIX Jawa Barat

Metro Banjar

Pentas Banua

Kalimantan Selatan Vs Sumatera Utara

laga Mau tahu hasil ini? tim Kalsel hari

MENANG HARGA MATI TIM sepak bola Kalimantan Selatan (Kalsel) akan melakoni laga keduanya di babak penyisihan Grup B Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, Jumat (16/9). Kali ini yang menjadi lawan Tedi Berlian dan kawan-kawan adalah tim Sumatera Utara. Jika ingin memperbesar peluang lolos ke babak selanjutnya, tim Kalsel tentu harus mengalahkan Sumatera Utara yang di laga perdananya dikalahkan Sulawesi Selatan dengan skor 1-2. Meraih kemenangan menjadi harga mati meski untuk meraihnya bukan pekerjaan mudah bagi skuat Kalsel. Karena kekalahan di laga perdana bisa membuat spirit Sumatera Utara untuk bangkit dan meraih kemenangan di laga kedua menjadi lebih besar. Pahlawan kemenangan tim Kalsel saat melawan Sumatera Selatan, Muhammad Aidil Bogel pun langsung fokus menatap laga kedua ini. Bogel pun mengaku siap apabila kembali diberi kesempatan tampil oleh tim pelatih. Dan dia berambisi mencetak gol keduanya di ajang PON ke gawang Sumatera Utara. “Kalau dipercaya lagi, saya sudah siap untuk menampilkan

Klasemen Raihan Medali

PON XIX/2016 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. .. 34.

Jawa Barat DKI Jakarta Jawa Timur Riau Banten Kalimantan Utara Yogyakarta Bali Sumatera Barat Sumatera Selatan Jawa Tengah Aceh Kaltim Sumatera Utara Kalsel ........... Sulawesi Tengah

9 6 2 2 2 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 .. 0

8 4 4 1 0 0 2 1 1 1 0 0 0 0 0 .. 0

4 3 5 2 0 0 1 0 0 0 4 1 1 1 0 .. 0

21 13 11 5 2 1 3 1 1 1 4 1 1 1 0 .. 0

yang terbaik. Tapi masalah mencetak gol urusan kedua, yang penting tim bisa menang agar bisa lolos ke babak selanjutnya,” ungkap Bogel Performa gemilang ditunjukkan oleh striker Martapura FC, Aidil Bogel kala membawa tim Kalsel mengalahkan Sumatera Selatan 2-1 pada laga perdana, Rabu (14/9). Pasalnya Bogel menyumbangkan satu assist dan juga satu gol, dari dua gol kemenangan tim PON Kalsel dalam laga saat itu. Untuk assist diberikan Bogel di menit 42, dan mampu dimaksimalkan oleh Nazarul Fahmi menjadi sebuah gol hingga tim di babak pertama unggul dengan skor 1-0. Kemudian di menit 56, tim PON Sumsel pun berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol penalti Manda Cingi. Dan pada menit 63, Bogel pun mencatatkan nama di papan skor setelah mendapat assist dari Paulo Sitanggang. Gol Bogel tersebut sekaligus mengantarkan tim PON Kalsel memetik kemenangan pertamanya di ajang ini. Bogel pun mengaku sangat senang bisa memberikan kontribusi sehingga tim PON Kalsel bisa menang. “Alhamdulillah. Senang bisa memberi kontribusi dalam tim. Ini tidak terlepas dari kerjakeras tim di pertandingan kemarin. Saya salut dengan tim ini dan tim ini memiliki karakter,” kata Bogel. Sebelum tampil di PON, Bogel sendiri berniat memberi kontribusi maksimal untuk tim Kalsel. Seperti kontribusinya bersama tim Martapura FC

JUMAT 16 SEPTEMBER 2016

menjalani babak penyisihan di ISC B 2016. Pasalnya Bogel tercatat sebagai striker paling produktif di tim Martapura FC, bahkan dia pula menjadi top skorer di Grup 5 dengan menorehkan sembilan gol. RAN

Klasemen Grup B PON XIX Kalsel Sulsel Sumsel Sumut

1 1 1 1

1 1 -

-

1 1

2-1 2-1 1-2 1-2

3 3 0 0

Hasil Laga Rabu (14/9) Kalsel (2) Vs (1) Sumsel Sumsel (2) Vs (1) Sumut

Jadwal Laga Jumat (16/9) Kalsel Vs Sumut Sumsel Vs Sulsel Minggu (18/9) Kalsel Vs Sulsel Sumsel Vs Sumut

BEREBUT BOLA - Pemain Kalsel, Nazarul Fahmi (kiri) berebut bola dengan pemain Sumatera Selatan pada laga perdana babak penyisihan Grup B PON XIX/2016 Jawa Barat, Rabu (14/9). Fahmi kembali diandalkan saat Kalsel melawan Sumut Jumat (16/9).

Catatan : Hingga Pukul 22.00 Wita

ANTARA

KABAR renang

KABAR basket

Farida Gagal di Nomor Andalan

BPOST GROUP/APRIANTO

LA TIHAN - Tim basket putri Kalsel menjalani latihan. LATIHAN

Tak Ingin Segrup dengan Tuan Rumah DRAWING atau pengundian untuk cabang olahraga bola basket pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat akan dilaksanakan pada Jumat (16/9). Pelatih tim bola basket Kalsel Yhoni Supyan berharap tim besutannya tidak masuk dalam grup neraka. “Kita berharap saat drawing pembagian grup nanti, Kalsel masuk di grup ringan, minimal tidak bertemu tuan rumah Jawa Barat,” ucap Yhoni, Kamis (15/9). Dengan tidak masuk dalam grup yang dihuni tim-tim kuat seperti tuan rumah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur dan Jawa Tengah, peluang tim Kalsel lebih mudah untuk lolos fase grup. Meski begitu, apapun hasil drawing nanti pihaknya akan siap dan tetap akan berjuang dengan semaksimal mungkin untuk bisa meraih yang terbaik. “Semua tim tentunya menginginkan

lawan yang ringan. Namun apapun hasilnya saat drawing, kami sudah siap tanding,” katanya. Manajer tim basket Kalsel, Rahmat Noprialdi menegaskan, timnya sudah siap melawan tim manapun di PON XIX 2016 Jawa Barat. “Materi pemain kami sudah siap bahkan lebih siap lagi dibanding persiapan kualifikasi PON tahun lalu,” tegasnya. Beberapa tim yang diunggulkan seperti tuan rumah Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah hingga beberapa tim asal luar pulau Jawa juga sudah pernah dihadapi oleh tim Kalsel, sehingga pihaknya optimistis akan meraih hasil maksimal. “Sesuai moto kami, siapa pun lawan harus dihadapi. Jadi, tidak ada tim yang dianggap lemah ataupun kuat, kami harus bisa mengalahkan semua lawan,” tegas Rahmat Noprialdi. RYN

PERENANG andalan Kalsel, Farida Ariyanti masih belum bisa menyumbangkan medali untuk kontingen Kalsel di pentas Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat. Pada penampilan pertamanya, di kolam renang FPOK Upi Kota Bandung, Kamis (15/9), Farida yang turun di nomor andalannya, gaya punggung 50 meter, gagal memberikan kemampuan terbaiknya. “Saya sudah berusaha memberikan yang terbaik.

BPOST GROUP/DOK

Farida Ariyanti

Namun belum bisa memberikan medali untuk

Kalsel,” kata Farida. Menurutnya, saat menjalani pertandingan dirinya tidak mengalami kendala. Namun suhu air yang dingin diakuinya cukup berpengaruh. “Untuk kendala sebenarnya tidak ada. Namun suhu air memang lebih dingin dibanding dengan kolam renang yang biasa digunakan latihan di Jakarta,” bebernya. Meski begitu, dirinya masih optimistis untuk berjuang pada nomor 100 meter gaya punggung pada pertandingan hari ke

empat untuk cabor renang. “Kami akan berjuang lagi untuk nomor 100 meter gaya punggung. Semoga bisa tampil lebih baik lagi,” katanya. Pelatih renang Kalsel, Djuhrianor mengatakan, hasil kecepatan renang Farida justru lebih jelek dari hasil Pra-PON 2015. “Farida gagal lolos ke final. Hanya peringkat ke14. Untuk di serinya peringkat empat. Sehingga dengan hasil ini, untuk kelas 50 meter gaya punggung gagal raih medali,” katanya. RYN

KABAR panjat

Tiga Hari Adaptasi Cuaca CUACA dingin di Kabupaten Bandung Barat diprediksi bakal mempengaruhi penampilan para pemanjat Kalsel pada PON XIX 2016 Jawa Barat. Cabang olahraga panjat tebing akan dipertandingkan di Cikole Lembang, 18 September mendatang. Para pemanjat Kalsel sudah berada di Jawa Barat tiga hari lebih cepat sebelum pertandingan. Sekretaris FPTI Kalsel Abdul Latif mengatakan bahwa pelaksanaan technical meeting atau pertemuan teknis akan dilaksanakan Jumat malam. “Kedatangan lebih awal ke Jawa Barat akan kami maksimal untuk beradaptasi kondisi cuaca,” katanya, Kamis (15/9). Mengingat uji coba venue baru bisa dilaksanakan pada Sabtu (17/9)

mendatang, sehingga dengan kedatangan awal dimanfaatkan untuk adaptasi dan kondisioning. Cuaca dingin di daerah pertandingan, dikatakannya akan berpengaruh pada pemanjat Kalsel. “Cuaca dingin akan berpengaruh dengan kondisi atlet kita. Mengingat atlet kita terbiasa latihan di Banjarmasin dengan cuaca yang tidak dingin,” bebernya. Untuk itu, waktu yang ada sebelum pertandingan akan dimanfaatkan untuk adaptasi cuaca. Mengingat pihaknya belum melakukan penyesuaian dengan lokasi pertandingan menyusul tidak adanya izin dari KONI Kalsel saat akan melakukan program try out ke Bandung. RYN

Sukriadi BPOST GROUP/DOK


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.