Metro Banjar Jumat 2 September 2016

Page 1

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

Pencuri Berpura-pura Salat Tiga Kali Kecurian ri berpura-pura Salat Dhuha, Kamis (1/9). Pengelola masjid berdua lantai, yang berdiri megah di Jalan Panglima Batur, Kota Banjarbaru, ini sudah mengantisipasi aksi pencurian de-

NO 5.825 TAHUN XVI ISSN 0215-2987

n Napi Lapas Karang Intan

Kabur Lewat Tembok

BERSAMBUNG KE HAL 10

MARTAPURA - Achmad Rivani alias Fani (32) membuat petugas Lapas Khusus Narkotika Karang Intan sibuk. Tahanan kasus narkoba yang baru bebas tahun 2022 itu kabur, Kamis (1/9) pukul 12.00 Wita. Kaburnya Fani ini cepat

disikapi Kalapas Khusus Narkotika Karang Intan. Bersama personel Polres Banjar dan Polsek Karang Intan, anggota Lapas memburu Fani, yang diduga masih bersembunyi di kawasan hutan yang ada di BERSAMBUNG KE HAL 10

DOK/BPOSTGROUP

Iduladha dan Kualitas Hidup SETIAP merayakan Iduladha kita selalu diingatkan dengan peristiwa penuh Ibrah (pelajaran) yaitu pengorbanan yang dilakukan Nabi Ibrahim dan putranya Ismail AS. Pengorbanan yang diperintahkan Allah ini diabadikan dalam Alquran Surah As-Shoffat ayat 102 yang artinya, “Maka tatkala anak itu sampai umur sanggup berusaha ber- KHP Wardiansyah Pengasuh PP sama-sama Ibrahim, Ibrahim berkaHidayatullah ta, “Hai anakku sesungguhnya Aku Martapura melihat dalam mimpi bahwa Aku menyembelihmu, maka pikirkan

2 SEPTEMBER 2016

FANI TERCABIK KAWAT TAJAM

n Sebulan Masjid Kanzul Khairat BANJARBARU - Meski Masjid Kanzul Khairat dipasangi delapan kamera pengintai atau CCTV, diduga seorang pemuda berpeci putih dan berkacamata nekat menguras uang yang ada di kotak amal masjid tersebut. Sebelum melakukan aksinya, si pencu-

JUMAT

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

BERSAMBUNG KE HAL 10 BANJARMASIN POST GROUP/KURNIAWAN/GRAFIS: RIZALI RAHMAN

Gelar Aksi Kemal

Aulia Gurina Zuz

SIBUK. Itulah yang terlihat pada diri peraih juara pertama Duta Lingkungan Hidup Kalsel, Aulia Gusrina Zuz. Kesibukan itu terkait dengan persiapannya bertarung di Grandfinal Pemilihan Duta Lingkungan Hidup Ekoregion Kalimantan di Balikpapan, Kalimantan Timur, 13-15 Oktober 2016. “Agendanya nanti berupa pre-

sentasi program kerja dan malam grandfinal,” kata Aulia, Kamis (1/9). Sebelum mengikuti grandfinal, perempuan kelahiran Sampit, Kalteng, 3 Agustus 1994 ini melakukan persiapan meliputi pelaksanaan program kerja yaitu Kemal (kertas amal) yang akan dilaksanakan 4-7 September di lapangan Van Der Pielj, Banjarbaru. “Ini kegiatan dimana masyarakat bisa mendonasikan

kertas apa saja kepada kami, kertas tersebut ditukarkan dengan reusable bag,” ujarnya. Ditambahkan mahasiswi semester akhir Teknik Lingkungan Universitas Lambung Mangkurat (UML) ini, tidak ada batasan untuk donasi. “Seberapapun akan kami terimanya. Kami tetap memberikan reusable bag. Kemal bertujuan agar masyarakat tidak BERSAMBUNG KE HAL 10

Pembawa Pisang Goreng Ditangkap n Dani Bawa ‘Sabu’ ke Sel Pengadilan BANJARMASIN - Rahmadani alias Dani (34) hanya bisa pasrah, saat petugas Sabhara Polresta Banjarmasin dan petugas penjaga tahanan Kejaksaan Negeri Banjarmasin menggeledah-

nya di sebuah ruang di dekat sel PN Banjarmasin, Kamis (1/9) sekitar pukul 13.30 Wita. Penggeledahan itu dilakukan karena Dani memperlihatkan si-

kap yang mencurigakan. Dani pun mati kutu. Saat digeledah, petugas menemukan satu paket besar berisi kristal putih, BERSAMBUNG KE HAL 10

ISTIMEWA

z INFO MITRA

Barito Tanpa OVJ Tawarkan Paket Hemat Hansamu

INGIN makan dengan menu lengkap dengan harga murah meriah, datanglah ke Rumah Makan OVJ di Jalan Ahmad Yani Km 6,8 Kertakhanyar, Kabupaten Banjar. Rumah makan yang menyediakan aneka menu masakan Nusantara itu sedang menggelar paket promo dengan harga Rp 12.000 per porsi, lengkap ada lauk dan sayurnya. Setiawan N Wibisono, peBERSAMBUNG KE HAL 10

ISTIMEWA

KARYAWAN RM OVJ siap melayani pengunjung.

BARITO Putera dijadwalkan akan melakoni laga perdananya di putaran kedua gelaran TSC (ISC) A 2016, menjamu Mitra Kukar, akhir pekan ini. Dalam laga tersebut tim berjuluk Laskar Antasari ini terancam tak bisa tampil full team, khususnya di barisan belakang. Salah satu pemain andalan di sektor pertahanan, Hansamu Yama, dipastikan tak bisa tampil memperkuat tim. Hansamu harus men-

jalani hukuman larangan tampil memperkuat tim akibat akumulasi dua kartu kuning. Kartu kuning kedua didapat Hansamu saat memperkuat tim menjalani laga penutup di putaran pertama, di markas Madura United. Pelatih kepala Barito, Mundari Karya, sudah memastikan bahwa Hansamu harus menepi

z BANJARMASIN POST

Kunker Dewan Dipatok

Rp 36,6 M DI tengah pemerintah melakukan penghematan secara ketat, anggota DPRD Kalsel menuntut kenaikkan anggaran. Mereka mematok anggaran jalan-jalan dari Rp 27.470.411.500 menjadi Rp 36 623.816.500. Artinya ada tambahan mencapai Rp 9.153.405.000. (*)

Hansamu Yama

BERSAMBUNG KE HAL 10 BPOST GROUP/APUNK

0209/M1


2

Metro Banjar

Banjarbaru Highlight

JUMAT 2 SEPTEMBER 2016

BPOST GROUP/NIA KURNIAWAN

UNJUK RASA - Sejumlah warga mendatangi kantor kelurahan Syamsudin Noor menuntut mundur Lurahan.

Warga Bawa Spanduk Minta Lurah Mundur BANJARBARU- Lurah Syamsudin Noor Taufik Purwanto tak gentar. Dia tetap berusaha tenang, sementara jajaran kepolisian dan TNI terus mengawal. Pagi itu, Kamis (1/9) warga ngeluruk ke kantor Kelurahan gelar aksi damai menuntut kejelasan permasalahan tanah. Sejak pagi warga sudah berkerumun di depan Kelurahan Syamsudin Noor. Pada Aksi damai ini terlihat puluhan warga sudah memadati halaman kantor, tampak juga petugas kepolisian dan tni di lokasi. Terbentang spanduk berbunyi “Lurah Syamsudin Noor (Taufik Purwanto) tidak becus dalam pelayanan masyarakat. Diminta untuk dicopot, copot, copot, copot diganti,” tulisan juga lengkap dengan keterangan di spanduk ‘ditembuskan ke walikota Banjarbaru’. Aksi yang dilakukan warga Kelurahan Syamsudin Noor itu berlangsung tertib dan aman. Dengan Arif dan bijaksana, Lurah Syamsudin Noor Taufik Purwanto tetap tersenyum. Kehadirannya memang begitu ditunggu warga. Warga dia hadapi. Kemudian dia minta agar warga tak berkerumun di halaman, akhirnya bersama warga duduk lesehan di aula kelurahan. “Ayo masuk semua masuk semua, nggak ada perwakilan perwakilan biar semua jelas masuk semua ke aula. Semua warga saya. Saya siap terbuka, takkan ada yang saya tutupi,” ucap Taufik kepada warga. Berlangsung alot, ragam keluhan warga disampaikan dan paling dominan yakni mengenai tata kepengurusan tanah karena terungkap sekitar 200 hektar milik warga dalam kondisi bermasalah. Keluhan warga dirangkul dan Taufik siap untuk menampung serta memperjuangkan keluhan-keluhn warga itu. Salahsatu warga dalam aksi itu, Aan mengatakan pada intinya agar permasalahan tanah yang dikeluhkan bisa difasilitasi dan dibereskan. Warga juga menuntut agar Kelurahan Syamsudin Noor mengayomi dan memberikan rasa aman kepda semua warga serta melawan segala bentuk provokasi dari pihak luar soal isu-isu kepemilikan tanah. Pada pertemuan itu, berakhir baik. Namun terungkap jika di RT 20 ada 200 hektare tanah bermasalah, 100 hektare bermasalah batas dengan Kab Banjar. (kur)

5.000 PELANGGAN HARUS SIAPKAN TANDON n Dampak Pengeringan Irigasi BANJARBARU-Himbauan kepada pelanggan PDAM Intan Banjar wilayah Martapura Banjarbaru wilayah pelayanan IPA Pinus dan Booster Muslimin Cempaka terutama yang posisinya berada di daerah tinggi atau yang berada di ujung jaringan pipa, agar supaya mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan aliran air kecil hingga macet pada beberapa hari ke depannya. Potensi gangguan pelayanan air PDAM ini menyusul akan dilakukannya kegiatan pemeliharaan rutin saluran primer irigasi Riam Kanan oleh PPK Riam Kanan Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kalsel. Pemeliharaan rutin saluran irigasi yang disertai pengeringan irigasi dengan penurunan debit pada level rendah untuk memudahkan pembersihan tanaman liar mulai Senin (5/9) mendatang hingga Jumat (9/9). Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Riam Kanan, Heri Ade Permana mengatakan, pemeliharaan rutin irigasi Riam Kanan berdasarkan surat nomor 610/012/SDA/RK/2016 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Provinsi Kalsel. Pemeliharaan saluran irigasi tersebut berupa pembersihan gulma pada sejumlah titik pintu air irigasi dari kawasan Cindaialus Martapura hingga sepanjang delapan kilometer.

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

MANDI - Sekelompok anak-anak dan remaja mandi di irigasi. Saluran itu bakal dikeringkan untuk pembersihan.

Pemeliharaan saluran irigasi dinyatakan untuk kepentingan kebutuhan pengairan bagi lahan pertanian. Namun diakui, kondisi yang ada air irigasi selain untuk pertanian juga digunakan masyarakat untuk kolam peternakan ikan. Malah pantauannya, fungsi irigasi memenuhi pengairan lahan pertanian justru makin terdesak oleh kepentingan kolam-kolam petambak ikan. Direktur Teknik PDAM Intan Banjar, Said Umar menjelaskan, hingga kini air baku IPA Pinus PDAM Intan Banjar masih mengandalkan air irigasi Riam Kanan. Sebab itu, adanya pengeringan irigasi dari kegiatan pembersihan gulma di saluran irigasi akan berdampak

pada produksi air PDAM Intan Banjar yang praktis juga berpotensi mengganggu pelayanan air ke pelanggan. “Wilayah yang berpotensi mengalami gangguan adalah wilayah yang dilayani IPA Pinus dan Booster Muslimin yakni wilayah Martapura dan Banjarbaru dengan jumlah elanggan mencapai 5.000 lebih. Tapi kita berharap dampaknya tidak terlalu berat karena pekerjaan dilakukan per titik pintu air dan debitnya juga diatur tidak sampai kering,” jelas Said Umar. Upaya lain, pihaknya juga telah mengajukan permohonan untuk menggunakan air baku Mandi Kapau SPAM Regional. (sar)

Cadangan Air SETIAP ada pengumuman kegiatan pemeliharaan irigasi, Mariana sudah mengetahui persis bakal ada gangguan aliran air PDAM ke rumahnya yang berlokasi di kawasan Balitan Jalan Karang Anyar, Loktabat Utara. Pengalamannya, saat kegiatan pengeringan irigasi berlangsung terkadang air yang keluar dari kran ledingnya, mengalir kecil bahkan ada juga macet hingga beberapa jam. Tapi itu berlangsung tidak sampai seharian total. Meski demikian, gangguan suplai air PDAM ini tetap saja membuatnya repot karena dalam sehari waktunya tidak tentu. Ditambah lagi kondisi kualitas air yang keruh dan berbau. “Kalau ada pemeliharaan irigasi, biasanya pasti ada gangguan air. Alirannya kecil sampai macet, tidak deras lancar kalau normal. Airnya juga keruh, terkadang berbau,” ucapnya. Kalau sudah kondisi air leding terganggu, Mariana mengaku menyiapkan cadangan air sumurnya untuk dipakai. “Kalau leding gangguan, ya kita siap-siap pakai air sumur saja,”ucapnya. (sar)

Good News Raudatul Jannah Ingin Wakil Kalsel Jadi Contoh Nasional n PIK Kenanga Banjarbaru Menuju Penilaian Nasional SEBUAH pos kecil sederhana namun terkesan asri dihias hijau tanaman dan kebun toga di lingkungan RT01 RW4 Komplek Radar Indah Kelurahan Loktabat Selatan Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kamis (1/9) pagi keemarin, menjadi pusat kunjungan rombongan Tim Penggerak PKK Provinsi Kalsel bersama instansi terkait Provinsi Kalsel. Bahkan dalam rombongan t ersebut hadir lengkap, Ketua TP PKK Provinsi Kalsel, Hj Raudatul Jannah Sahbirin Noor bersama Wakil TP PKK Provinsi Kalsel, Hj Rosdeawati Rudy Resnawan. Kedatangan rombongan TP PKK Provinsi Kalsel ini didampingi oleh Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, Hj Ririen Nadjmi Adhani dan Wakil Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, Hj Eni Apriyati Darmawan Jaya bersama Ketua TP PKK Kecamatan Banjarbaru Selatan, Indah Wahyuni Damayanti dan Ketua TP PKK Kelurahan Loktabat Selatan, Yuni Lestari. Papan nama terpasang rapi di depan pos tersebut

yang menjadi sekretariat kegiatan bersama Kenanga, yakni sekretariat PKK pemberdayaan kesejahteraan keluarga, sekretariat Bina Keluraga Remaja (BKR), sekretariat Bank Sampah Kenanga, juga Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Kenanga, UPPKAS Kenangan. Pos ini juga menjadi sekretariat kegiatan Pusat Informasi Konsultasi Keluarga (PIK) Kenanga yang aktif dibawah asuhan ketuanya, Ibu Suhartin bersama kader lainnya. Nah, kegiatan PIK Kenanga di bangunan pos kecil inilah yang ternyata menjadi tujuan utama kunjungan rombongan TP PKK Kalsel. PIK Kenanga Kelurahan Loktabat Selatan Kecamatan Banjarbaru Selatan yang aktif sejak 2013 ternyata mendapat penilaian juara I PIK keluaga tingkat Provinsi Kalsel. Dan dipilih mewakili nama Provinsi Kalsel dalam penilaian lomba PIK keluarga tingkat nasional pada 20-22 September mendatang.

PIK merupakan sebuah wadah bagi masyarakat di tingkat Rukun Warga (RW) untuk memperoleh informasi dan konsultasi tentang permasalahan keluarga. Didalam PIK Keluarga pelayanan yang diberikan adalah pelayanan informasi, konsultasi dan rujukan di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi,dan lingkungan. Camat Banjarbaru Selatan, Abdul Basid, mengatakan keaktifan PIK juga sangat membantu dalam mendukung suksesnya gerakan sayang ibu (GSI). “Sinergi program salah satunya seperti keaktifan PIK Kenanga, menjadi salah satu kekuatan dari pemberdayaan masyarakat mendukung kesuksesan gerakan sayang ibu (GSI),” ucapnya. Ketika menemukan anak yang menderita gizi buruk dilingkungannya, PIK pun bergerak segera merujuknya ke puskesmas. Apabila anak tersebut menderita gizi buruk karena penyakit bawaan maka harus segera dirujuk ke rumah sakit untuk diobati.

FOTO-FOTO:BANJARMASIN POST GROUP/SYAIFUL AHYAR

PENGURUS PKK sedang simulasi PDKRT.

Sebagai kader PIK jangan sampai tidak bisa memberikan solusi apabila ada penderita gizi di lingkungan RW. Bantuan yang diberikan bersifat semi professional karena para kader PKK dari para ibu rumah tangga telah dibekali pelatihan dan buku panduan untuk membantu warga yang mengalami kesulitan. Masalah yang dapat ditangani oleh PIK leluarga dapat berupa masalah terkait akses informasi seperti cara mendapatkan kartu Gakin atau mengurus Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK) hingga masalah pengurusan keringanan biaya sekolah, bantuan modal, pengembangan keterampilan. “Bahkan PIK juga membantu pemecahan masalah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT),” terang Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani.

Ketua TP PKK Provinsi Kalsel, Hj Raudatul Jannah Sabirin Noor pada saat mengunjungi PIK di TP PKK Kelurahan Loktabat Selatan Kecamatan Banjarbaru Selatan mengatakan bahwa prestasi di tingkat nasional menjadi kebanggan bersama. “Kami berpesan agar PKK Kota Banjarbaru serius untuk mendukung sukses penilaian PIK nasional, karena akan berdapak positif bagi Kalsel khususnya Kota Banjabaru sendiri. Kita ingin PIK Kenanga Loktabat Selatan Banjarbaru tak hanya menjadi motivasi percontohan bagi PIK di kabupaten kota Kalsel, tapi juga nasional,” terang Raudatul Jannah member semangat kadernya. Ibu Suhartin, selaku ketua PIK Kenanga menyambut senang adanya dukungan pembinaan tak hanya dari PKK kelurahan dan kecamatan tapi juga dari tingkat Kota Banjarbaru dan Propinsi Kalsel. (*)

SETOP kekerasan dalam rumah tangga.


JUMAT

2 SEPTEMBER 2016

Martapura Watch

Optimistis Bisa Raih WTN MARTAPURA- Setelah turun ke lapangan menilai langsung transportasi maupun tata lalulintas di Kabupaten Banjar Tim Penilai Lomba Nasional Wahana Tata Nugraha (WTN) 2016 menggelar ekspos paparan hasil penilaian di Ruang Mahligai Sultan Adam Martapura. Penilaian rutin tahunan yang diprakarsai oleh Kementerian Perhubungan ini diberikan Pemerintah kepada kota-kota yang mampu menata transportasi publik dengan baik. Ketua Tim Penilai Lapangan Penghargaan Wahana Tata Nugraha, Dr Muis Thohir dalam paparannya menyampaikan hasil penilaian lapangan untuk angkutan pedesaan secara umum sudah cukup baik kemudian untuk angkutan tidak bermotor seperti becak, sebagian besar sudah berjalan pada lajur yang benar. “Namun hal ini tetap harus diperlihatkan perkembangan dan kedisiplinannya agar tetap menjamin keselamatan,” terangnya. Selain itu fasilitas pejalan kaki (trotoar) juga dalam kondisi yang baik dengan kelandaian yang sesuai di berbagai lokasi, fasilitas penyeberangan orang (zebra cross) juga sudah baik dan dilengkapi rambu peringatan serta petunjuk penyeberangan. “Saya menyarankan agar tidak membiarkan pemanfaatan jalan diluar kepentingan lalu lintas, keculai untuk hal-hal tertentu berdasarkan izin, contohnya seperti trotoar untuk pejalan kaki tidak diperbolehkan untuk pedagang kaki lima,” tukasnya. Muis memberikan masukan kepada Pemkab Banjar untuk kembali melakukan pengecatan marka jalan dan rambu-rambu lalulintas yang mereka lihat sudah mulai pudar catnya. Bupati Banjar H Khalilurrahman dalam kesempatan itu mengatakan Kabupaten Banjar merupakan daerah lintasan dari beberapa kabupaten yang ada di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Luas wilayah Kabupaten Banjar, 4688 km dengan jumlah kecamatan ada 19 wilayah. Adapun kondisi jalan yakni adanya survey jalan Nasional 5 km, survey jalan provinsi 2 km, dan survey jalan kabupaten 68 km. Ia mengungkapkan, melalui keputusan Bupati Banjar sudah menetapkan KTL (Kawasan Tertib Lalulintas) dari km 36 batas kota Martapura dan Banjarbaru sampai dengan km 41 dengan kelengkapan fasilitas jalan seperti Marka Jalan dan Zebra Cross sudah lengkap. (wid)

Metro Banjar

3

ADNAN IKUTI PENGATURAN PENGAMBILAN AIR IRIGASI MARTAPURA - Keluhan petani padi di kawasan Martapura Kota, Martapura Timur hingga Martapura Barat Kabupaten Banjar yang selama ini tidak bisa memanfaatkan sawahnya untuk bercocok tanam padi karena sawahnya terendam mendorong Pemprov Kalsel untuk melakukan penataan pemanfaatan air irigasi. Pemilik kolam ikan ke depan harus berizin dan mengambil dari tempat-tempat pengambilan air yang akan disiapkan pemerintah. Terkait dengan rencana itu, pembudidaya ikan tidak begitu keberatan jika memang penggunaan air irigasi dilakukan pengaturan. Ketua Pokdakan Harapan Massa, Adnan Basri mengatakan, rencana itu sebenarnya sudah lama kabarnya akan dilakukan. Petani pembudidaya ikan, akan diatur untuk pengambilan air dari irigasi. Namun, hingga saat ini rencana itu belum ada realisasi. “Dulu bahkan pernah kita dikumpulkan antara petani ikan dan petani padi bagaimana

usaha kita bisa sejalan. Cuma, tidak ada kelanjutan hasil pertemuan itu,” kata Adnan. Selama ini, Dia dan anggota kelompoknya yang berjumlah 14 orang mengambil air dari saluran primer irigasi Riam Kanan dengan cara dipancing. Air dari irigasi mengalir begitu saja ke kolam menggunakan pipa. Seberapa besar, tergantung pipa yang digunakan. “Semakin luas kolamnya ukuran pipanya semakin besar,” katanya. Adnan mengakui, air dari kolam ikannya dialirkan ke Sungai Pembuang. Begitu pula, sebagian besar pembudidaya ikan lainnya. Air buangan dari kolam-kolam ikan ini, tidak ditampiknya membuat ratusan hektare sawah di Desa Sungai Sipai, Tungkaran hingga Cindai Alus saat ini tidak lagi bisa digarap. Dia sendiri merasakan dampak tersebut. Sudah delapan tahun ini, sawah miliknya yang luasnya 1 hektare juga tidak lagi bisa digarap karena terendam. (wid)

BPOST GROUP/HARI WIDODO

DRAINASE - Warga Mandikapau Barat Tengah mengerjakan drainase di desanya. Pembangunan drainase yang bersumber dari dana desa dikerjakan secara swadaya.

Aktifkan P3A Lagi

BPOST GROUP/HARI WIDODO

KETUA Tim Penilaian WTN Muis Thohir saat membeberkan hasil penilaian mereka.

DINAS Pekerjaan Umum (PU) Provinsi ke depan akan mengambil alih kewenangan saluran irigasi hingga ke titik penyaluran tersier yang selama ini ditangani di Kabupaten. Tidak itu saja, Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) juga akan diaktifkan kembali untuk memastikan air benar-benar sampai ke sawah petani. PPK Daerah Irigasi Riam Kanan, Herry Ade Permana menjelaskan, pihaknya selama ini hanya menangani pemeliharaan hingga ke saluran Sekunder saja. Sedangkan, saluran tersier ditangani oleh teman-teman Pertanian di Kabupaten. tidak berjalan baik.

Karena itu, dengan peraturan pemerintah yang baru saluran tersier akan dikembalikan ke PU. “Kita akan sinergikan pengaturan air dari sekunder hingga tersier ini. Sejak 2007 ini yang tidak nyambung antara kewenangan pengelolaan saluran irigasi dari sekunder ke tersier,”katanya. Pihaknya, juga akan mengantifkan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) yang sejak 2007 vakum. Petani pemakai air ini, sambungnya, yang nanti akan mengatur buka tutup pintu air bukan lagi petugas yang selama ini melakukannya.(wid)

0209/M3


4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

Firefighter

JUMAT

2 SEPTEMBER 2016

PANGKALAN OJEK PUN TERANCAM ■ Proses Ganti Rugi Belum Selesai BPOST GROUP/FADLY

ANGGOTA BPK Hamparaya.

Anggotanya Tua dan Muda BANJARMASIN - Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) Hamparaya berdiri sejak 17 Agustus 2010 silam. Enam tahun menjalani kiprah sebagai relawan, para anggota terus bersemangat dan ingin eksistensi BPK Hamparaya tetap terjaga. Markas atau posko BPK Hamparaya ada di Jalan Pekapuran B Laut Gang Hamparaya RT 12 RW 02 Kelurahan Pekapuran Laut Banjarmasin.? Berada di Gang Hamparaya, maka itu dinamai BPK Hamparaya. BPK ini diketuai oleh Suraji selaku pemilik register 01 BPK Hamparaya. Adapun jumlah anggota BPK Hamparaya sekitar 40 orang terdiri dari orang dewasa dan kawula muda. “Untuk unit operasional yang kami gunakan yaitu Toyota Kijang Super Tahun 1988. Siap meluncur, jika ada yang memerlukan,” kata H Iming anggota BPK Hamparaya. Dilanjutkan, pemilik register 07 BPK Hamparaya, bahwa saat menjalankan tugas, dana yang mereka gunakan berasal dari iuran anggota wajib setiap minggunya Rp 5 Ribu per orang. “Kalau tidak ada kebakaran atau kejadian, kami biasa standbye di posko. Kadang juga gotong royong bersih-bersih got yang ada di lingkungan Gang Hamparaya ini,” ungkap H Iming. Sebagai BPK swasta di Banjarmasin, BPK Hamparaya menitip harap untuk Pemko Banjarmasin agar selalu memperhatikan BPK swasta yang ada di Kota Seribu Sungai. “Apalagi bantuan dana hibah per dua tahun sekali, sudah tidak ada lagi sekarang. Harapan kami untuk pemerintah bisa membuatkan asuransi untuk seluruh anggota BPK di Banjarmasin. Karena saat bertugas nyawa dan keselamatan jadi taruhannya,” pungkasnya. (ady)

Warga Tak Tahu Parkir Pasar Raya

BANJARMASIN - Pagar seng biru masih menutupi proyek pekerjaan Jembatan Sulawesi atau juga kerap disebut Jembatan AKT II, Kamis (1/9). Namun, dari luar sudah kelihatan progresnya. Bahkan ada bagian yang badan jembatannya sudah kelihatan, terutama ke arah Pasar Lama. Sedangkan untuk bagian tengah jembatan belum tergarap. Sedangkan opret jembatan bakal mengenai pangkalan ojek dan ruko depan Pasar Lama. Setelah bagian jalan kelihatan, bagian Jalan Sulawesi, Jalan Antasan Kecil Timur lebih nyaman. Soalnya tumpukan material tidak terlalu banyak lagi. Namun, tetap saja pembangunan itu memerlukan toleransi warga. “Harus ekstra hati-hati pas di persimpangan. Soalnya tak kelihatan karena pandangan tertutup proyek,” kata seorang pengendara. Kepala Dinas Binamarga Kota Banjarmasin, Gusti Ridwan Sofyani mengatakan, progres pembangunan yang menelan anggaran Rp 8,5 miliar itu sudah sekitar 70 persen. Dia yakin pelaksanaan jembatan yang dibiayai APBN lewat Dana Alokasi Khusus (DAK) itu selesai sesuai target yakni Desember 2016. Lantas bagaimana dengan dua persil bangunan yang belum selesai, Ridwan mengaku berharap memang segera selesai. Saat ini, pihaknya memang belum sampai pada pengerjaan oprit jembatan. Pihaknya sekarang

BANJARMASIN POST GROUP/MURHAN

JEMBATAN - Pengendara sedang melintas di dekat pembangunan jembatan di kawasan Jalan Sulawesi Banjarmasin. Pembangunan tersebut terus dikejar, namun proses pembebasan lahan belum selesai.

fokus pada badan jembatan dulu. Pembangunan oprit itu diperlukan jelang penyelesaian. “Diperkirakan diperlukan Oktober atau November nanti,” katanya. Kabag Tata Pemerintahan Setdako Banjarmasin, Iwan Ristianto mengatakan, masih ada dua persil bangunan yang menolak ganti rugi. Mereka meminta ganti rugi dengan harga selangit. Malah ada pemilik yang meminta harga sepuluh kali lipat dari penetapan tim apraisal. “Sekarang masih proses negosiasi,” katanya. Menurutnya, jika nanti-

nya pemilik masih enggan menerima ganti rugi, cara terakhir adalah melakukan konsinyasi lewat Pengadilan

bebarapa pembebasan lahan seperti pembangunan Jembatan Sungai Andai III dan pembebasan Sungai Veteran. (ire)

Kembaran Dibangun 2018 JEMBATAN Sulawesi atau Jembatan AKT II sendiri direncanakan dibuat kembar. Nantinya, jembatan yang sekarang dilintasi bakal dibangun ulang. Akan tetapi, pelaksanaan pembangunan kembarannya tak bisa tahun depan seperti rencana awal. Rencananya, tahun depan baru proses pembebasan lahan dulu. Setelah pembebasan lahan selesai, kata Kepala Dinas Binamarga Kota Banjarmasin, Gusti Ridwan Sofyani, baru dilaksanakan

■ Petugas Pasang Penunjuk lokasi RANTAU - Setelah jalan di depan Ruang Terbuka Hijau (RTH) atau di seberang Pasar Raya Rantau, dilarang parkir mobil sejak dua hari ini, kini mobil justru parkir di depan pasar, yang areal itu sebenarnya juga dilarang parkir mobil. Padahal areal parkir mobil dan sepeda motor sudah dibuatkan, yang hanya berjarak 50 meter dari pasar raya Rantau. Pantauan Metro Banjar Kamis (1/9), ternyata banyak pengemudi mobil yang belum tahu lokasi parkir yang baru dibangun tersebut. “Saya terpaksa parkir di sini, sebab saya tidak tahu harus parkir di mana,” ucap pengemudi mobil Sandi saat parkir di depan toko pasar raya Rantau itu. Setelah diberitahu areal parkir itu dibekas Bioskop. Ternyata Sandy tidak tahu kalau bekas bioskop itu lahan parkir. “Saya benar-benar tidak tahu, kalau bekas bioskop itu areal parkir resmi, tidak ada tulisannya sih,” ujar. Senada dengan Azhar, menurutnya mestinya selain memasangi rambu-rambu tidak boleh parkir, dinas perhubungan juga harus memasang spanduk besar dan diperbanyak, sehingga pengemudi mengetahui di mana lokasi parkir yang dibolehkan. Di areal parkir yang baru dibangun juga segera dibenahi, sehingga pengemudi merasa nyaman parkir di lokasi tersebut, jelas Azhar. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Tapin H Tahir, dalam waktu dekat ini, areal parkir yang baru dibangun dibekas bioskop itu akan diberi papan nama, akan dilengkapi fasilitasnya. Dijelaskan Tahir, dilarangnya parkir mobil di depan RTH dan depan toko pasar Raya Rantau itu supaya lalu lintas merasa nyaman melintas. (him)

Negeri Banjarmasin. Artinya uang ganti rugi dititipkan di PN Banjarmasin. Hal ini sempat dilakukan di

pembangunannya. Rencananya kembarannya dibangun pada 2018. Nantinya, jembatannya persis sama dengan yang sedang bangun ini. “Tapi kemungkinan anggarannya bisa lebih besar karena inflasi selama dua tahun,” kata Ridwan. Jembatan tersebut diputuskan untuk dibangun ulang karena kondisinya mulai berbahaya. Ada bagian tiang jembatan yang malah mulai lapuk. Selain itu jembatan itu juga kerap macet. (ire)

Hingga Desember Siaga Darurat Karhutla TANJUNG-Perkiraan BMKG Banjarbaru yang menyatakan Kalsel sudah, sedang dan akan memasuki musim kemarau menjadi warning munculnya bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla), kabut asap dan kekeringan. Terkait hal itu, di Ka-

bupaten Tabalong pun diberlakukan status siaga darurat penanganan bencana kebakaran karhutla, kabut asap dan kekeringan, terhitung dari 1 Agustus hingga 31 Desember 2016. “Penetapan status yang dibuat dalam SK Bupati Ta-

BPOST GROUP/DONI USMAN

DIRIKAN TENDA - Petugas Badan Nasional Penanggulangan Bencana daerah mendirikan tenda untuk tempat istirahat petugas dalam rangka penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan.

balong Nomor 188.45/360/ 2016,” kata Kepala BPBD Tabalong, Alfian. Dari beberapa dampak kemungkinan bencana yang akan timbul karena musim kemarau ini, karhutla dan kabut asap menjadi bencana yang paling serius untuk ditangani. Selain melakukan berbagai kegiatan antisipasi berupa penyebaran baliho dan spanduk, adanya status siaga ini juga ditindak lanjuti dengan kesiapan sarana dan prasarana penanggulanan. Pos Komando (Posko) dan Pos Lapangan (Poslap) siaga darurat penanganan bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla), kabut asap dan kekeringan di Tabalong juga telah didirikan. Untuk posko kahutla didirikan di sekitaran area Terminal Mabuun, sementara poslap didirikan di kecamatan-kecamatan.

Selain dari BPBD Tabalong, pos ini diisi semua instansi terkait seperti Polres

Tabalong, Kodim 1008 Tanjung dan juga Damkar swadaya. (dny)

0209/M4


JUMAT

Crime Story

2 SEPTEMBER 2016

Metro Banjar

5

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN

MENINGGAL - Korban Yusuf yang menghembuskan nafasnya di IGD RSUD Ulin Banjarmasin.

Jambret Kotabaru dari Banjarmasin KOTABARU - Khairul Ikhwan (33) tak berkutik saat tim khusus Polres Kotabaru dibantu anggota Resmob Polda Kalsel meringkusnya. Tersangka diringkus saat sedang santai di rumahnya, Jalan Mahatkasan, RT 35, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Banjarmasin Timur, Banjarmasin Kota, Selasa (30/8). Khairil ditangkap anggota gabungan lantaran terlibat kasus pencurian dengan pemberatan atau lebih dikenal dengan jambret, pada 22 Agustus 2016 , di Jalan Selokayang, Desa Dirgahayu, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kotabaru. Khairul tidak seorang diri. Aksi penjambretan dilakukan bersama rekannya, Syd (16) yang diringkus di hari yang sama setelah mendapat keterangan Khairul. Syd ditangkap anggota gabungan dipimpin Kanit Resmob Polda Kalsel, Ipda Wahyudi, saat tersangka berada di sebuah tempat yang berjarak lebih kurang dua kilometer dari rumahnya di Jalan Sungai Lulut, RT 08, Kecamatan Banjarmasin Timur, Banjarmasin. Ternyata, kedua tersangka yang berasal dari Banjarmasin itu, dengan mudah ditangkap di lokasi berbeda, karena ketika anggota gabungan membekuk keduanya tidak melakukan perlawanan. Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto melalui Kasat Reskrim AKP John Letedara, membenarkan anggotanya dibantu anggota Resmob polda Kalsel berhasil meringkus dua pelaku jambret yang beraksi di wilayah Kota Saijaan. (sah)

ISTIMEWA

DIINTEROGASI - Pelaku jambret, Khairul Ikhwan (kanan) dan Syd.

Pencuri Motor Terekam CCTV MARTAPURA - Bingung bercampur cemas, itulah yang dialami Norjaya alias Jaya ketika ingin menemui sepeda motor yang semula diletakkannya di halaman parkir Giant, Jalan A Yani kilometer 7 Kertak Hanyar, Banjar, Selasa (30/8). Namun ia yang saat itu hendak bertolak pulang, kendaraannya tersebut malah tak kunjung ada, Rabu sekitar pukul 22.30 Wita. Jaya pun langsung mencarinya. Bahkan meski hampir semua tempat dan sudut halaman parkir tempatnya bekerja sudah dicarinya. Namun, upaya Jaya tetap saja tak juga membuahkan hasil. Hingga timbul inisiatifnya menanyakan ke petugas security dan meminta izin melihat CCTV tempatnya bekerja. Alhasil, rupanya seorang pria mengenakan topi, berperawakan sedang, berkaus hitam dan celana pendek terekam sedang mengganjal sepeda motornya di CCTV. Pria misterius tersebut kemudian membawa kabur sepeda motor Jaya. “Jadi bila melihat di rekaman CCTV, waktu pencuri beraksi menunjukkan sekitar pukul 21.00 lah, “ katanya. Jaya mengakui, motornya yang hilang tersebut yakni Honda Vario 125 CC bernopol DA 6603 VJ. Ia juga menghimbau kepada masyarakat yang menemui ciri-ciri motornya tersebut agar segera melaporkan ke pihak kepolisian. “ Saya juga sudah melaporkan kejadian ini ke polisi, “ katanya. Sementara, Kapolres Banjar, AKBP Kukuh Prabowo melalui Kapolsek Kertak Hanyar, Iptu Ria Arianty, saat dikonfirmasi terkait hal itu dirinya pun membenarkan. Menurut Ria yang saat itu didampingi Kanit Reskrimnya, Aiptu Theddy, pihaknya masih melakukan penyelidikan. “Benar memang ada. Tapi kasus ini masih dalam proses penyelidikan kami, “ kata Iptu Ria. (gha)

DIPERIKSA - Korban Amat Picis di Kamar Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin diperiksa intensif jajaran kepolisian untuk mengungkap kasus sebenarnya beberapa waktu lalu.

AGUSTUS DIGUNCANG 5 INSIDEN BERDARAH BANJARMASIN - Agustus telah berlalu yang merupakan bulan kemerdekaan. Selama sebulan terakhir, Banjarmasin digegerkan sedikitnya lima insiden berdarah, dimana tiga kasus di antaranya sebabkan nyawa melayang. Tindak perkelahian, penganiayaan dan pembunuhan ini menggegerkan warga Kota Seribu Sungai, selama Agustus ini. Jadi, perbincangan hangat di media sosial dan warung-warung tepi jalan. Satu kasus terbilang menggemparkan adalah kala penemuan nenek tak bernyawa di kediamannya. Kasus dugaan perampokan yang menimpa Faujiah (65), warga Kuin Utara Banjarmasin Utara itu terjadi Kamis, 11 Agustus. Perempuan tua itu ditemukan tak bernyawa di kediamannya dalam keadaan tak wajar. Faujiah ditemukan tertelungkup di depan kamar tidur rumahnya. Perempuan yang biasa disapa Nenek Ifau itu menjadi korban perampokan atas pelaku yang tak diketahui orangnya. Sejumlah barang-barang berharga milik korban pun hilang. Cincin, Anting dan kalung korban tidak ada lagi pada tubuh korban. Hal itu sebagaimana dikatakan saksi yang pertama kali menemukan korban dalam keadaan tak bernyawa, sang anak, Nurlaila (41). Empat hari berselang, wilayah Banjarmasin Utara kembali digoncang kasus berdarah yang terjadi di kawasan Sungai Andai Kompleks Herlina Perkasa RT 59 Mutiara 5 Kecamatan Banjarmasin Utara, Senin, 15 Agustus 2016. Perkelahian itu melibatkan empat orang. Dimana ayah anak, Salim (43) dan Aris (20) yang diketahui terlibat perkelahian dengan suami-istri Nasir (45) dan Rabiatun Nisa Wati (40), yang tak lain juga warga setempat. Para korban langsung dilarikan ke rumah sakit berbeda saat itu. RS Siaga Banjarmasin jadi tempat singgah, Salim (43) dan Aris (20), ayah dan anak yang terlibat duel. Lawannya, pasangan

Kami langsung bergerak ke lapangan dan kejar para pelaku dan akhirnya para pelaku di dua TKP berbeda IPTU AGUS ADI APRIYOGA Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah

suami istri, Nasir (45) dan Rabiatun Nisa Wati (40) dirawat di RS Anshari Saleh setelah sempat dibawa ke RS Islam, lalu ke RSUD Ulin Banjarmasin dan ke RS Anshari Saleh Banjarmasin lagi. Pihak keluarga pun enggan dimintai keterangan terkait insiden duel maut yang terjadi di kawasan Sungai Andai Komplek Herlina Perkasa Blok Mutiara V RT 59 Banjarmasin Utara, Senin (15/8) itu. Dari beberapa sumber, aparat kepolisian menunggu perawatan medis terlebih dahulu sebelum melakukan penyidikan lebih lanjut akan kasus ini. Belum ada penetapan tersangka atau korban dalam insiden berdarah Sungai Andai ini. Ditengarai perkelahian dengan senjata tajam itu diduga karena motif dendam. Baku hantam tak terhindarkan karena emosi sudah di ubun-ubun. Hingga terjadi duel berdarah tersebut. Terkait kelanjutan kasus ini hingga, Kamis (1/9), tak didapat konfirmasi resmi dari aparat kepolisian Polsekta Banjarmasin Utara. Sejak mendapat dua kasus berdarah ini, jajaran Polsekta Banjarmasin Utara mendadak “sibuk” dan susah dikonfirmasi. Dari Utara, pindah ke wilayah Banjarmasin Tengah. Tepatnya, Jumat (19/8) insiden berdarah menggegerkan warga di kawasan Gang Aneka RT 20 Kelurahan Sungai Baru Kecamatan Banjarmasin Tengah. Yang paling menghebohkan adalah Amat Picis (39) yang tewas mengenaskan di tangan sang adik, Iwan Sasi (35). Saat nyaris bersamaan,

terjadi insiden berdarah di wilayah lain yang masih ruang lingkup hukum Polsekta Banjarmasin Tengah. Kondisi mabuk membuat Dusallam (38), warga Kampung Gedang Banjarmasin tak bisa berpikir jernih. Dia melakukan tindak penganiayaan terhadap sang adik, Ahmad Riyanto (36) warga Jalan Batu Benawa Banjarmasin, Jumat (19/8). Dua insiden ini membuat jajaran Polsekta Banjarmasin Tengah langsung kerja keras. Beda dengan Polsekta Banjarmasin Utara, semua kasus terselesaikan dalam waktu singkat, dimana para pelaku dibekuk tak sampai satu jam

usai kejadian oleh Jajaran Polsekta Banjarmasin Tengah. Patut diacungi jempol, karena kesigapan jajaran Polsekta Banjarmasin Tengah membekuk dua pelaku penganiayaan dengan dua kasus berbeda lain TKP saat itu. Mengenai, insiden penganiayaan yang dilakukan Dusallam terhadap Riyanto, tak berujung maut seperti insiden Sungai Baru. Riyanto mengalami luka di bagian pipi akibat dipukul pelaku. Kepada polisi pelaku mengaku kesal karena menganggap korban kasar kepadanya dan menegurnya malam itu, padahal tak seperti itu adanya. Lantaran pengaruh

pelaku yang dalam kondisi mabuk. Saat penangkapan, Dusallam coba sembunyi. Dia diketahui sembunyi di bawah kolong rumah warga. Namun, aparat Buser Polsekta Banjarmasin Tengah dipimpin Kapolsekta Kompol Uskiansyah dan Kanit Reskrim Iptu Agus Adi Apriyoga, sigap membekuk pelaku. Terbaru, insiden berdarah lagi-lagi membuat geger di penghujung Bulan Kemerdekaan, yakni perke-lahian di Jalan 9 Oktober Gang Inpres 1 RT 16 RW 1 Kelurahan Pekauman, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Minggu (28/8) sekitar pukul 09.00 Wita. (ady)

A SERIBU SUNGAI AGUSTUS MENGHEBOHKAN KOT KOTA 1. Heboh lima insiden berdarah di Banjarmasin pada Bulan Agustus 2. Dua di Wilayah Banjarmasin Tengah, Dua di Utara, Satu di Selatan 3. Dua Kasus Utara Masih PR, Tengah dan Selatan Langsung Ungkap 4. Dari lima kasus, sebabkan tiga orang tewas.

0209/M5


6

Police Line

Metro Banjar

JUMAT 2 SEPTEMBER 2016

Nyanyian Pelanggan Bikin Unai Tertangkap PARINGIN ARINGIN-Polsek Juai kembali mengamankan pengedar obat daftar G jenis zenith di wilayah hukumnya. Penangkapan ini berkat “nyanyian” warga yang kerap menaruh curiga akhirnya pelaku Junaidi alias Unai (36) ditangkap. Unai ditangkap di kawasan Desa Lok Batung Kecamatan Paringin ini, tak ada perlawanan sedikit pun, Rabu (31/8) kemarin malam. Junaidi alias Unai Kabag Humas Polres BaBANJARMASIN POST GROUP/MUHAMMAD ELHAMI langan, Aiptu Piktrus mengatakan, sebelum mengamankan Unai petugas memperoleh informasi dari warga sekitar, ada yang membawa obat daftar G. “Setelah memperoleh informasi tersebut angggota Polsek Juai langsung mendatangi TKP dan menemukan dua remaja,” katanya. Diakatakan Piktrus, setelah dilakukan penggeledahan oleh anggota kemudian ditemukan obat daftar G jenis zenith. Berdasarkan interogasi diketahui, mereka mendapatkan obat zenith itu dari Unai yang kemudian dilakukan pengejaran. Beserta tersangka diamankan barang bukti 9 keping zenith atau 90 butir, uang tunai sebesar Rp 341.000, 1 buah Hp Nokia 105, 1 buah Hp Samsung Duos dan 1 unit sepeda motor. (elh)

Endang Syok Lihat Rumahnya Jadi Arang PALANGKARA YA -Suara Sirine dari sejumlah mobil ALANGKARAY pemadam kebakaran terdengar bersahutan menuju Jalan Geoge Obos 13 Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (1/9) pukul 09.00 WIB. Sebuah rumah yang terbuat dari kayu terbakar di bagian dalam Jalan G Obos, yang masih belum banyak di bangun rumah penduduk tersebut. Belum diketahui persis apa yang menyebabkan hingga terjadi kebakaran tersebut. Namun, informasi warga sekitar saat kejadian rumah dalam keadaan kosong. “Api tiba-tiba saja membesar dari rumah itu. Kemudian, sekitar satu jam terbakar, rumah tersebut langsung luluh lantak,” ujar Jon, salah satu warga sekitar. Kejadian kebakaran ini membuat pemiliknya, Endang Sri Wahyuni (33) tahun langsung syok. Dia sangat terpukul setelah melihat rumah yang ditempatinya tersebut hangus terbakar dan rata dengan tanah. Semua jadi arang dan sama sekali tidak menduga kejadian tersebut. (tur)

BANJARMASIN POST GROUP/FATURAHMAN

PADAMKAN API - Petugas dari BPK Pandohop Palangkaraya berusaha memadamkan api lokasi kebakaran.

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN

DIAMANKAN - Pelaku tindak penganiayaan, Fauji alias Uji (kiri) diinterogasi Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah, Iptu Agus Adi Apriyoga, pada acara pemeriksaan, Rabu (31/8).

MASUK TAHANAN UJI BATAL MENIKAH BANJARMASIN-Fauji alias Uji hanya bisa tertunduk malu saat dijumpai di Mapolsekta Banjarmasin Tengah, Rabu (31/8) sore.Dia terpaksa harus berurusan dengan aparat kepolisian karena tindak penganiayaan yang dilakukannya, Senin (22/8). Warga Jalan Maluku RT 17 Kelurahan Pasar Lama Kecamatan Banjarmasin Tengah ini diketahui menganiaya korbannya, Jumali (40) yang juga warga setempat. Menggunakan sajam jenis parang, Uji membacok Jumali. Hingga diketahui korban mengalami luka sabet di leher sebelah kiri, luka robek di telinga, sela ibu jari dan telunjuk tangan kanan. Beruntung nyawa korban masih bisa diselamatkan. Tapi, korban pun harus menjalani perawatan di rumah sakit pasca kejadian dan setelah kondisi mulai membaik langsung melapor kejadian tersebut ke

polisi. Sementara pelaku, setelah menganiaya korbannya langsung kabur. Pelaku melarikan diri jauh dari Banjarmasin. Pelarian Uji hingga 200 kilometer lebih dari Banjarmasin dan persembunyian terakhirnya di Murung Pudak, Tanjung, Tabalong. Sementara, kala Uji disibukkan dengan pelarian, jajaran Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah juga sibuk memburunya. Akhirnya, jajaran buser dipimpin Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah Iptu Agus Adi Apriyoga, berhasil membongkar persembunyian pelaku setelah beberapa waktu buron. Penangkapan terhadap pelaku tindak penganiayaan ini juga dibantu jajaran Polres Tabalong. Pelaku menyerah tanpa perlawanan dan langsung dibawa kembali ke Banjarmasin untuk menjalani pemeriksaan di Mapolsekta Ban-

Pelaku penganiayaan ini kami tangkap di Murung Pudak Tanjung Tabalong. Tak ada perlawanan, pelaku pasrah dan langsung kami bawa ke Banjarmasin IPTU AGUS ADI APRIYOGA Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah

jarmasin Tengah, Jumat (26/8). Pengakuan pelaku, dirinya menganiaya korban karena kesal saat menagih utang yang juga dibayarkan korban. “Ya, korban ini punya utang sama keluarga saya Rp 400.000. Susah sekali ditagihnya, sampai emosi dengan janji-janji korban. Maka itu, puncak emosi dan kekesalan sudah tak tertahan, saya pun

melakukan tindak penganiayaan terhadapnya,” kata pelaku saat ditanya Metro Banjar. Dia mengaku, mengambil sajam jenis parang yang biasa digunakan untuk mengupas kelapa. “Saat bertemu dia (korban, Red), langsung saya bacok. Setelahnya, saya kabur, hingga bersembunyi sampai di Tabalong,” katanya. Uji mengaku, menyesal atas apa yang terjadi. Dia mengaku kalap mata. “Menyesalnya itu karena saya harus dihukum atas kesalahan kecil saya,” ujarnya Lebih menyesal lagi, karena jerat kasus ini, Uji harus membatalkan acara pernikahannya dengan wanita pujaan hati. “Rencananya habis hari raya ini, Saya mau menikah, jadi batal ini. Cinta terhalang jeruji besi,” kata Uji yang sempat sedikit bercanda. Terkait penangkapan ini, Kapolsekta Banjarmasin Tengah

Kompol Uskiansyah melalui Kanit Reskrim Iptu Agus Adi Apriyoga membenarkan, telah membekuk pelaku penganiayaan yang terjadi di kawasan Pasar Lama, Senin (22/8). “Kami mendapat laporan telah terjadi tindak penganiayaan, kami pun langsung bergerak ke lapangan, lakukan penyelidikan dan kejar pelaku tindak penganiayaan tersebut,” kata Agus. Penangkapan pelaku, diakui Agus Adi, berkat kerja keras jajaran Buser dari Unit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah dan dibantu jajaran kepolisian dari Polres Tabalong. “Pelaku penganiayaan ini kami tangkap di Murung Pudak Tanjung Tabalong. Tak ada perlawanan, pelaku pasrah dan langsung kami bawa ke Banjarmasin untuk penyidikan lebih lanjut,” kata Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah. (ady)

0209/M6


JUMAT

2 SEPTEMBER 2016

Global Crime

Metro Banjar

7

Dihabisi karena Tak Bayar Parkir BANDUNG - Seorang pemuda bernama Raka Jatnika (20), warga Jalan Setiabudi Km 10 Rt 03 / 07 Kelurahan Ledeng, Kecamatan Cidadap, menjadi korban pengeroyokan itu. Ia tewas mengenaskan gara-gara menolak bayar parkir. Polsek Cidadap telah menangkap empat pelaku pengeroyokan terhadap Raka. Keempat pelaku yang ditangkap berinisial RS, DN (28), IR (25), dan YT (30). Mereka kini ditahan di Markas Polsek Cidadap, sementara seorang pelaku masih diburu petugas Polsek Cidadap. Informasi yang dihimpun Tribun, peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/9) sekitar pukul 04.00 WIB. “Pengeroyokan terjadi di dua lokasi,” kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, kepada wartawan melalui pesan singkat, kemarin. Pengeroyokan itu berawal dari keributan antara korban yang merupakan pengunjung tempat hiburan dan sekelompok orang di tempat hiburan di Jalan Setiabudi. Korban, kata Yusri, diminta uang parkir oleh seorang pelaku berinisial RS (26) saat akan pulang. “Spontan korban mengeluarkan kata-kata ‘ngapain minta uang parkir di sini’. Akhirnya kedua terlibat percekcokan sampai terjadi keributan,” kata Yusri. Perkataan korban membuat RS tersinggung sehingga bersama empat rekannya ketika mengeroyok Raka. Raka digiring ke halaman parkir tempat hiburan yang ada di seberang lokasi pertama, lalu dihabisi kawanan pemuda tersebut. Korban tertelungkup dengan kedua tangan menutupi bagian kepala. Raka langsung dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin , namun nyawanya tak tertolong. Ia meninggal dunia sekitar pukul 08.30 WIB. “Korban juga mengalamu luka tusukan,” kata Yusri. “Keempat pelaku dikenakan pasal 170 KUHPidana yang ancamannya penjara di atas lima tahun,” kata Yusri. (tribunnews)

Akibat Dihipnotis Rp 53 Juta Melayang LAMPUNG - Apes yang dialami Ria Kristina (21). Akibat pengaruh hipnotis, uang miliknya senilai Rp 53 juta pun melayang. Ceritanya, ia secara tak sadar mengikuti perintah lelaki lewat sambungan telepon, termasuk mentransfer uang hingga Rp 53 juta. Karyawan toko Alfamart di Jalan Lintas Timur, Kecamatan Tenayan Raya ini bahkan tidak tahu siapa lelaki yang berbicara kepadanya. “Korban sadarnya sudah mentransfer sejumlah uang,” terang Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Indra Rusdi, Kamis (1/9). Dikatakan Indra, sebelumnya korban didatangi seorang lelaki yang tengah menelepon lalu menyerahkan handphone kepada korban. Selanjutnya korban berbicara panjang lebar dengan orang diseberang telepon. “Korban diminta mentransfer sejumlah uang. Korban kemudian mengikuti saja perintah orang tersebut,” terang Indra. Selesai menelpon, korban menyerahkan handphone kepada lelaki yang datang ke toko. Setelah lelaki tersebut pergi, barulah korban sadar sudah melakukan transaksi sampai puluhan juta. Sadar menjadi korban penipuan, Ria kemudian melapor ke polisi. Indra mengatakan masyarakat harus senantiasa waspada pada aksi penipuan. (tribunnews)

PA/DOMINIC LIPINSKI

OLAH TKP - Tim forensik Kepolisian Metropolitan London melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan di Lennard Road, Penge, London selatan, Rabu (31/8) sore waktu setempat.

PANIK, MOBIL CURIAN TABRAK PEJALAN KAKI LONDON - Seorang pencuri mobil di London Selatan, bakal mendapat hukuman berat. Sebab, selain mencuri mobil, ia juga dituduh melakukan pembunuhan. Hal itu terjadi, setelah si pencuri kehilangan kendali saat mengemudi mobil curiannya dan menabrak satu keluarga sehingga ibu dan satu anaknya tewas, sedangkan dua lainya terluka serius. Media Inggris, Daily Mirror melaporkan, insiden tersebut terjadi saat polisi sedang mengejar pelaku di London selatan, Rabu (31/9). Pengemudi mobi curian yang sedang panik karena dikejar polisi itu, justru menabrak

pejalan kaki sehingga jatuh korban tewas. Beberapa pejalan kaki lainnya menarik dua gadis remaja yang terluka dari bawah mobil. Satu gadis remaja juga terluka tetapi tidak terlindas mobil. Seorang Ibu dan satu anak laki-lakinya tewas di tempat kejadian. Para korban seluruhnya lima orang dan mereka semua berasal dari satu keluarga. Kecelakaan itu terjadi di Lennard Road, dekat Penge, London selatan pada Rabu petang. Seorang wanita dan anak laki-laki yang dinyatakan meninggal di tempat kejadian. Tiga gadis remaja terluka langsung dibawa ke rumah

Panik Dikejar Polisi w Pencuri mobil panik ketika dikejar polisi w Dua orang tewas, dan dua lainnya terluka serius akibat ditabrak mobil curian w Ada gadis kembar terperangkap di bawah mobil

sakit terdekat. Seorang pria 23 tahun, yang identitasnya tidak dipublikasikan, telah ditangkap dengan tuduhan melakukan pencurian mobil dan menyebabkan kematian saat mengemudi mobil curian tersebut. Tersangka dimasukkan dalam tahanan di kantor polisi London Selatan. Menurut sejumlah saksi

mata, mobil yang kecelakaan itu adalah mobil curian dan menabrak pejalan kaki di dekat sebuah rumah, hingga lima orang dari satu keluarga itu menjadi korban. Seorang wanita terlihat menerobos barikade polisi dan berteriak “itu bayi saya”. Venissa Vassell (18) mendengar sirene dan klakson mobil meraung-raung saat dia berjalan dari stasiun kereta api dan segera berlari untuk membantu. Vassell mengatakan, ada gadis kembar berusia sekitar tujuh tahun terperangkap di bawah mobil. Sekitar 20 orang datang untuk mengangkat bangkai mobil dan mengeluar-

kan mereka. Para korban selamat merangkak keluar. Namun, satu remaja perempuan lainnya berusia sekitar 11 tahun dilarikan dengan ambulans ke rumah sakit sambil menjerit. Menurut Vassell, setidaknya dua orang tewas. Mereka adalah seorang ibu berusia sekitar 40 tahun dana anak laki-laki berumur 10 tahun tewas seketika. Seorang juru bicara Polisi Metropolitan London membenarkan adanya kejadian tersebut. “Pelaku yang mencuri mobil, yang akhirnya menabrak pejalan kaki itu, telah ditahan,” katanya. (dm/kps)

INFO IKLAN OTOMETRO

Hub 0511-3354370 Ext. 114 / 115

0209/M7


8

Halo Polisi

Metro Banjar

JUMAT 2 SEPTEMBER 2016

Ban Motor Lebih Kecil PER TANY AAN PERT ANYAAN AAN: BELAKANGAN banyak anak muda naik motor bebek sport yang bannya diganti ukuran lebih kecil. Benarkah mereka tidak bisa ditilang? Terima kasih atas penjelasannya. JAWABAN: SETIAP orang yang mengemudikan sepeda motor di jalan yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan yang meliputi kaca spion, klakson, lampu utama, lampu rem, lampu penunjuk arah, alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, knalpot, dan kedalaman alur ban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (3) juncto Pasal 48 ayat (2) dan ayat (3) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) bulan atau denda paling banyak Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah). Mengenai penggunaan ban, polisi hanya dapat menindak soal kedalaman alur ban yang tidak boleh kurang dari 1 millimeter (Pasal 285 ayat [1] UU LLAJ jo Pasal 73 PP 55/2012). Sedangkan, soal ukuran diameter dan lebar telapak yang tidak sesuai dengan keluaran pabrik, semestinya tidak bisa ditindak karena tidak ada aturan yang secara tegas mengatur tentang hal itu. Meski demikian, ada baiknya penggunaan ban sepeda motor sesuai spesifikasi atau yang direkomendasikan pabrik/produsen demi menjaga keselamatan pengendaranya.

NET

BANJARMASIN POST GROUP/RENI KURNIA WATI

Cara Lama Sampaikan Imbauan AMUNT AI– AMUNTAI– AI–Pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) juga gencar dilakukan di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Selain pembentukan satgas oleh Polres HSU yang bekerja sama dengan seluruh pihak hingga tingkat desa, mereka juga memaksimalkan anggota polsek di kecamatan untuk menyerukan imbauan. Kapolsek Amuntai Kota, Iptu Sutoyo mengatakan, pihaknya memasang spanduk dan peringatan la-

rangan pembakaran hutan di beberapa tempat. Selain itu, imbauan disampaikan langsung kepada masyarakat menggunakan pengeras suara keliling Kota Itik menggunakan mobil patroli. “Walaupun ini cara lama, kami berharap menarik perhatian masyarakat dan imbauan yang kami sampaikan bisa dituruti,” kata kapolsek yang ikut keliling bersama satgas dari koramil dan camat Amuntai Tengah.

Bisa jadi harapan itu terwujud. Sebab masyarakat di kawasan yang dilewati, dari Sungai Karias hingga Sungai Malang, banyak yang memberi atensi. Selain menyerukan imbauan melalui pengeras suara, spanduk juga dipasang di bagian depan dan samping mobil agar mudah dipahami oleh masyarakat. Camat Amuntai Tengah, Rahman Heriadi yang mengikuti kegiatan tersebut, menyebut cara ini bisa menjadi

alternatif memberikan imbauan kepada masyarakat. “Dan bisa dicontoh oleh daerah lain, agar masyarakat tidak ada lagi yang beralasan tidak mengetahui tentang larangan pembakaran lahan dan hutan,” ucap camat. Sebelumnya, kesiapan pencegahan karhutla dilakukan dengan cara pengecekan peralatan pemadam kebakaran oleh anggota Polres HSU serta pengecekan menara pantau oleh Kapolres nia HSU di lingkungan PT PDL. (nia nia)

KAPOLDA PUJI KESIAPAN TANBU TELEPON PENTING Banjarmasin PLN Kalselteng

4772520, 4772633, 4772261, 4772564

PLN Cabang Banjarmasin

3359050 3253617

PDAM Bandarmasih Banjarmasin PDAM Intan Banjar

4772061, 4782004

PDAM Barito Kuala

4799013

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin

4367171, 3360010

Kabupaten Banjar

6292009 3355661, 4364646

Dinas Kesehatan Kalsel Dinas Kesehatan Banjarmasin

304863, 365177, 304803

Dinas Kesehatan Banjarbaru

781588, 781588

Dinas Kesehatan Banjar

721203, 722387

Dinas Pendidikan Kalsel

363885, 363885, 53913

Banjar Polsek Gambut

9243900

Kodim Martapura

4721488

Posko BPBD

4721113

BPK Melati (Martapura)

087815950460, 6109070

BPK Buser Induk

7714690

BPK Kompas

6216684

RSUD Ratu Zalecha

4789454

Banjarbaru Polres Banjarbaru

2772266

Polsek Banjarbaru Kota

4772533

Polsek Banjarbaru Timur

7571543

Polsek Banjarbaru Barat

4705210

Koramil Banjarbaru

4772437

RS Syamsudin Noor

4705118

RSUD Banjarbaru

4772380

Homepage : http//www.metrobanjar.co Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

BA TULICINBATULICINTULICIN-Jajaran Polres Kabupaten Tanahbumbu mendapat kehormatan. Kapolda Kalsel Brigjen Pol Erwin Triwanto datang untuk memeriksa kesiapan pencegahan karhutla (kebakaran hutan dan lahan). Dia mengunjungi posko yang ada di Jalan Raya Batulicin. Kapolda mengecek armada yang digunakan Polres Tanbu dan polsek, di antaranya mobil patroli dengan tong air yang telah dimodifikasi. Juga sepeda motor yang membawa jeriken air dan alat untuk memadamkan api. “Saya rasa cukup lengkap

Facebook

dan bagus. Apalagi ada dua kendaraan offroad untuk menjangkau kawasan yang sulit dijangkau mobil pemadam kebekaran,” kata kapolda yang didamping Bupati Tanahbumbu, Mardani H Maming, Kapolres Tanbu AKBP Kus Subiyantoro dan Dandim 1022/TNB Letkol Infantri Mustakim. Sementara itu ditambahkan Kasat Binmas, AKP Sjaiful J, pihaknya sudah bersinergi dengan BPBD, Manggalagni, TNI dan unsur muspika. “Saat ini persiapan sudah cukup matang. Berbagai alat telah disiapkan untuk pencegahan dan penanganan baha-

ya kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Tanahbumbu,” kata dia. Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanbu, Abdul Rahim, mengatakan, saat ini jajarannya sudah membentuk 10 posko di 10 kecamatan. Masing-masing posko tersebut diisi personel dari Polri, TNI, BPBD dan masyarakat. “Sejauh ini, berdasar pemantauan kami, hanya ada lima titik panas atau hotspot. Alhamdulillah, Tanbu termasuk yang terendah di Kalsel. Selain

APRESIASI DARI KAPOLDA m Kapolda Kalsel mengunjungi Kabupaten Tanbu untuk melihat kesiapan pencegahan karhutla m Dia memuji ketersediaan peralatan dan inovasi yang dilakukan m Pihak BPBD Tanbu menyatakan telah mendirikan 10 posko di 10 kecamatan, yang melibatkan segenap unsur m Berdasar pantauan, sejauh ini baru ada lima hotspot di Tanbu. Jumlah itu cukup rendah m Tiga kecamatan disebut rentan karhutla, yakni Satui, Kusan Hulu dan Mentewe.

itu, kerawanan kebakaran di Tanbu juga tidak seperti di daerah lainnya,” tutur Rahim. Sedangkan untuk wilayah yang rentan terjadi karhutla, dia menyebut tiga kecamatan.

Masing-masing Satui, Kusan Hulu dan Mentewe. “Kami harap masyarakat jangan sampai membuka lahan dengan cara membakar,” kata dia mehid ngingatkan. (hid hid)

Gabung di FB Koran Metro Banjar

SEORANG perempuan di Kandangan, dianiaya istri kedua suaminya. Meski terluka, nyawanya berhasil diselamatkan. Si penganiaya sampai kini masih kabur. Jun ZHe Gien Lech: Mohon ditindaklanjuti segera oleh aparat hukum itu udah berlapis pasal dari KDRT,Penganiyaan dan mencoba melakukan pembunuhan Puspa Thenurseofsiaga: Haratx bini k2x tu lah... usut ja lapor polisi...jgn dicabut tuntutan walau minta damai secara kekeluargaan...nyaman jara ... Hervina Linda: Hanyar tgl 1 hr kamis nah Arba Smile Bhanzar II: Uma ngeri banar kd lakian az wani berbuat nekat kaya itu lah....mudahan pelaku secepatnya di tangkap, korban lakas waras lukanya dan lakinya mudahan dapat bini ke 3 Ainuddin Az-Zukhairy: Nah iyaam... Binian mana mau dimadu, namu jadi bini anum ada aja yang mau. Namun bini tuha dimadu kada mau. Namun ketahuan baisi bini anum iya kaya itu pang

Lina Nur: IIni bini anum ny nang meaniaya bini tuha , sdh meambil laki urg malah meaniaya urg , nyata dah binian kd baik tu Harry Nazuwa: Segera cari pak polisi pelakunya Roby Bungas: Inilah akibat menjadi istri kedua. Urang Banua Haja: Nah, makanya am, amun handak babibini dua tu, baijin dulu wan bini tuha. Rion Ritzal Al Banjary: Mungkin dia lelah dan cemburu.. Semoga korban selamatan haja wan pelaku tatangkap dihukum yg sesuai undang undang nang barlaku.. Anang Suriansyah: Sudah maambil laki orang. Mamukuli ha pulang liwar banar.nang ampun bini bapikiray awak ganal haja..

Ade Rahmana Putra: Hahaha kehimungan laki nya Syaid Putra Andhika: Sudah maambil laki org memukuli pulang lwan bini tuha...baiingat cil.ae handak barabut tuha kalu sidin niçh Mulyadi: Barabut laki to Iday Kasela: Sama-sama khilap tu namanya, wajar ja sudah wahini, Winda Azerina Azza: Sudah jadi istri kedua, menganiaya istri pertama ? Dmn perasaannya itu ? Smga hati nya sgra d buka, serahkan diri dan bertanggung jwb. Amiin Fachri Arief: Kandangan...

Afp Iskop Putra Prtma: Dasrrr neh org tak ber peri k manusia’an sama sekali aduhayyyyy

Pemimpin Redaksi: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer Peliputan : M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko Ramandha, M Risman Noor. Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Aprianto, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Rizky Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami. Fotografer: Kaspul Anwar. Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi. Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin SH MH

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.


JUMAT 2 SEPTEMBER 2016

Buah Bibir

Metro Banjar

9

BANJIR JOB MODEL DAN MENARI Asuransikan Payudara NIKITA Mirzani mengaku telah mengasuransikan sepasang payudaranya sejak dua tahun silam. “Payudara Niki udah diasuransiin. Sudah lama, sudah dua tahun,” ungkap aktris yang akrab disapa Niki itu, ketika ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta, Rabu (31/8). Niki menghabiskan miliaran rupiah untuk mengasuransikan payudaranya itu. “Miliaran,” jawabnya kepada Tribunnews melalui aplikasi pesan berbalas WhatsApp, ketika ditanya berapa biaya asuransi payudaranya. Selain payudara, Niki juga mengasuransikan bibirnya. “Pokoknya, yang Niki sudah asuransiin itu payudara, bibir. Walaupun kata orang bibir Niki dower, tapi mereka semua pada iri dengan bibir Niki, sensual tidak beraturan gimana gitu, dower-dower, jeblehjebleh gimana gitu,” tuturnya diselingi tawa. Sementara, Niki mengaku senang memiliki banyak haters. Bahkan, Niki ingin memiliki haters yang jumlahnya lebih banyak dari seorang artis dengan haters terbanyak saat ini. “Niki senang banget sih kalau punya haters banyak. Niki pengen ngalahin jumlah hatersnya salah satu artis, tapi sekarang masih banyakan dia,” tuturnya. Namun, ketika ditanya apakah artis yang dimaksud ialah pedangdut Ayu Ting Ting, Niki enggan mengiyakan. Janda beranak dua tersebut juga mengungkapkan alasannya mengapa malah senang memiliki banyak haters. “Niki senang aja gitu kalau banyak haters. Kayak hiburan gitu tiap malam buat Niki. Kayak, ini orang ngurusin hidup orang lain, tapi hidupnya sendiri enggak tahu diurusin atau enggak. Terus, kadangkadang haters itu lebih tahu dibanding diri kita sendiri. Kadang-kadang suka dilebay-lebayin, tapi jadi seru sih,” ucapnya. (Tribunnews/rgn)

Nikita Mirzani

SEPEKAN ini model berbakat Banua, Dheavy Aulia Cahaya Dewi cukup banyak mendapat job model maupun menari. Cewek cantik ini menjadi bintang tamu di ajang Gebyar Merah Putih Q Model Contest yang berlangsung di QMall Banjarbaru. “Alhamduliillah, saya diminta menjadi Guest Star sebagai penari dan fashion show Gebyar Merah Putih Q Model Contest,” kata Dheavy, kemarin. Menurut dia, di acara tersebut sesuai tema, dirinya mengenakan baju merah putih. “Kalau menari membawakan Tarian Hantak Mandau bersama teman-teman dari

Sanggar Bunga Anggrek,” ucapnya. Dijelaskan dia, Tari Hantak Mandau mengisahkan tentang tari pedalaman Suku Dayak yang ada di Kalimantan Selatan. “Tarian ini menceritakan tentang anakanak pedalaman suku dayak dengan rasa kebersamaan menjaga kampung halaman mereka dari gangguan musuh,” papar siswi kelas IX MTs Al-Furqon Banjarmasin ini. Sebagai penari, mereka melakukan gerakan dinamis dan kreatif menggunakan mandau untuk berjaga jaga. Saat menari, Dheavy menggunakan mandau sesungguhnya. “Sudah terbiasa tampil, membuat kami tak gugup lagi membawa mandau saat menari,” ucapnya. Selain tampil di acara bunda Rini Falestin, Dheavy juga menjadi model pemotretan di Menara Pandang serta mengenakan baju Busana Hijab Casual Sasirangan di Acara

Expo Menara Pandang. “Saya juga tampil di fashion show baju Pemuda Pancasila dan menari Dayak di Swiss-bell Hotel,” jelas putri kedua dari tiga bersaudara pasangan Syahransyah dan Aina D ini. Selain itu, lanjut dia, Dheavy kembali mengenakan baju Army Look di acara fashion show dan menari Dayak di Mahligai disaksikan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor di acara Veteran. Di dunia fashion show sendiri, Dheavy sudah digelutinya sejak kelas 6 SD. “Alhamdulillah piala yang ulun dapat lebih 100 buah,” ucapnya. Keberangkatan Dheavy ke Jakarta berkat keberhasilannya meraih juara pertama lomba Casual Kategori Remaja Pemilihan model dan acting trend model Indonesia 2016 di KFC Kantor Pos Banjarmasin, 20 Mei lalu. (ful)

Raditya Gagal ke Final

Dheavy

KEINGINANRaditya mengharumkan nama Kalsel di festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Solo gagal. Turun di ajang menyanyi putera tingkat SMA/SMK se-Indonesia di Manado, Sulawesi Utara 29 Agustus 2 September 2016, langkah Raditya terhenti. Siswa SMAN 2 Banjarmasin ini gagal melaju ke final di event yang diikuti wakil dari 34 provinsi di Indonesia. “Alhamdulillah Radit tampil lancar dan sudah maksimal saat membawakan lagu Seputih Melati dipopulerkan Sammy dan Bukan Dia Tapi Aku ciptaan Judika. Hanya saja keberuntungan masih belum berpihak Radit dan gagal ke final,” papar Gusti Inayati, ibunda Raditya, Kamis (1/9). Menurut dia, peserta dari daerah

lainnya bagus bagus telah mempersiapkan diri lebih baik lagi. “Jadi pengalaman pertama untuk Radit ditingkat nasional. Dan lebih meningkatkan kemampuannya lagi,” tandasnya.Radit sendiri sebelum berangkat ke Manado telah berlatih lebih giat membawakan lagu berjudul Seputih Melati dipopulerkan Sammy dan Bukan Dia Tapi Aku ciptaan Judika. “Kedua lagu tersebut cukup banyak tantangannya, terutama overtune overtunenya,” papar lelaki yang akrab disapa Radit. Dia mengakui tantangan lainnya menghayati lagu tersebut karena bertemakan cinta dan orang yang sedang patah hati. “Saya harus menjiwai bagaimana rasanya orang yang sedang patah hati saat membawakan lagu tersebut,” ucap cowok kelahiran Banjarmasin, 7 Juli 2000 ini. (ful)

Biodata Nama: Raditya Lahir : Banjarmasin, 7 Juli 2000 Sekolah: SMA Negeri 2 Banjarmasin kelas XI (MIA 2) Tinggi/berat : 160 cm/75 kg Ayah/ibu : Rully/Gusti Noor Inayati Fitriah Hobi: Menyanyi dan Fotografi Cita cita: PNS Alamat Rumah: Jalan Sultan Adam, Komplek Taekwondo Permai Jalur XV No.10 RT 36 RW 03 Banjarmasin.

NET

0209/M9


10

Metro Buffer

Metro Banjar

JUMAT

2 SEPTEMBER 2016

Gelar Aksi Kemal

Barito Tanpa Hansamu

w Sambungan halaman 1

w Sambungan halaman 1

membuang sampah sembarangan dan mengurangi pembakaran sampah oleh masyarakat,” ujarnya. Selain itu, dengan pembagian reusable bag diharapkan penggunaan plastik belanja berkurang. “Kami juga menyosialisasi, praktik pembuatan biopori dan green learning di sekolah-sekolah yang belum meraih Adiwiyata di Kota Banjarbaru,” ujarnya. Lubang resapan biopori itu adalah lubang buatan rekayasa manusia yang multifungsi. “Fungsinya bisa untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas tanah dan air tanah, selain itu juga bisa untuk membuat kompos,” ujarnya. Selain praktik, Aulia, Kamis (1/9), juga menjadi salah satu pemateri pada sosialisasi yang diadakan BLHD Kaliman_tan Selatan. “Saya membawakan materi Bank Sampah Sekolah di acara Sosialisasi Persampahan dan pesiapan verifikasi lapangan Adiwiyata Nasional,” ucapnya. Peserta sosialisasi ada lebih dari 50 sekolah Adiwitara Provinsi yang siap menuju Adiwiyata Nasional. “Juara itu cuma sekedar angka, yang penting aksi nyata untuk kelestarian lingkungan dan kelangsungan hidup generasi yang akan datang,” pungkasnya. (ful)

dalam laga menjamu tim tamu yang berjuluk Naga Mekes. “Hansamu akan absen lagi, karena dia dapat akumulasi kartu,” ujar Mundari, Senin (1/9). Terkait absennya Hansamu ini, Mundari menerangkan, sejak beberapa hari terakhir timnya pun terus menyiapkan skema permainan tim tanpa Hansamu. “Kami juga mempersiapkan opsi pengganti, agar organisasi pertahanan tim tetap solid,” ujarnya. Sementara itu, laga menjamu Mitra Kukar ini dipastikan mengalami peru-

OVJ Tawarkan Paket... w Sambungan halaman 1

ngelola RM OVJ, mengatakan penawaran paket promo itu berlaku mulai Jumat (2/9) hingga batas waktu yang belum ditentukan. “Menu paket promo itu disajikan mulai pukul 11.00 Wita. Masyarakat dapat menikmati hidangan santap siang bersama kolega atau teman kerja secara berombongan dengan harga yang sangat terjangkau. Menu paket yang disajikan setiap harinya berganti-ganti,” ujar Setiawan, Senin (1/9). Dalam kesehariannya, OVJ menyajikan menu secara prasmanan. Menu masakannya ada 40-an jenis. Ada masakan Jawa, masakan Banjar dan masakan Nusantara lainnya. Menu yang khas di antaranya, aneka ikan bakaran (patin, ayam, peda). Pais patin, ayam, peda. Ayam masak lada hitam, ayam tepung asam manis dan ayam rica-rica. Bagi penggemar ayam kremes, di RM OVJ juga tersedia. Ada menu paket nasi ayam kremes lengkap, yakni nasi putih, ayam goreng kremes, tahu, tempe, terong, lalapan, sambal dan kremesan. “Di tempat kami ada juga menu ayam penyet kremes, ayam bacem kremes, ayam goreng kremes cabe hijau, ayam goreng kremes asam manis,” ujarnya. Selain melayani makan di tempat, RM OVJ juga melayani nasi kotakan untuk berbagai acara dengan harga mulai Rp 20.000. “Bonusnya, di antar sampai ke tempat pemesan,” ujarnya. Untuk mencari lokasi RM OVJ sangatlah mudah, karena terletak di pinggir jalan raya, tepatnya di seberang Hotel Amaris Kertakhanyar. “Tempatnya luas dan nyaman, ada fasilitas Wifi. Area parkirnya juga luas,” ujarnya. RM OVJ buka setiap hari mulai pukul 08.00-21.00 Wita. Selain melayani makan di tempat juga melayani pesanan nasi kotak dan katering. Yang berminat dapat melakukan pemesanan melalui telepon di nomor 085103801888. (drt)

ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA

PEMERIKSAAN GATOT BRAJAMUSTI - Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) Gatot Brajamusti alias AA Gatot (kanan) dikawal petugas saat tiba di rumahnya di kawasan Pondok Indah, Jakarta, Kamis (1/9). AA Gatot menjalani pemeriksaan di rumahnya untuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna mencari kelengkapan barang bukti terkait kasus kepemilikan senjata api dan Narkoba.

bahan, bahkan lebih cepat satu hari. Awalnya Barito dijadwalkan menjamu Naga Mekes pada Minggu (4/9) sore di Stadion 17 Mei Banjarmasin. Namun berdasarkan rilis terbaru dari operator yakni PT Gelora Trisula Semesta (GTS) jadwal tersebut dimajukan menjadi Sabtu (3/9). Terkait dengan perubahan jadwal tersebut, Mundari mengatakan tim tetap siap. “Tidak masalah pertandingan dimajukan, tapi intinya tim tetap siap. Apalagi tim juga sudah fokus melakukan persiapan,” pungkasnya. (ran)

Pembawa Pisang Goreng Ditangkap w Sambungan halaman 1

yang diduga adalah sabu seberat sekitar 50 gram. Dengan penemuan itu, Dani dibawa ke Polresta Banjarmasin untuk pemeriksaan lebih intensif. Informasi diperoleh, diamankannya Dani, warga Jalan Teluk Tiram, Banjarmasin, ini berawal dari kedatangannya ke sel PN Banjarmasin. Tujuannya adalah mengantarkan makanan berupa pisang goreng kepada seorang tahanan, yakni Alex. Saat menyerahkan plastik berisi pisang goreng itu Dani memperlihatkan gerak-gerik mencurigakan. Hal itu sempat

dilihat petugas Kejari, Tama, yang sedang bertugas jaga. Merasa curiga, Tama pun ingin melakukan penggeledahan. Tapi Dani tak mau. “Aku sempat menarik Dani,” ujar Tama. Penolakan Dani ini menambah kecurigaan Tama. Kemudian dia berkoordinasi dengan Hery S, anggota Sabhara Polresta yang saat itu juga tengah berjaga di dekat sel tahanan PN Banjarmasin. Dani pun dibawa ke sebuah ruangan dan digeledah. Hasilnya, petugas menemukan satu paket besar yang diduga sabu di dalam kantong kanan cela-

na jeansnya. Penemuan barang diduga sabu ini dilaporkan ke Kasi Intel dan Kasu Pidum. Kasi Intel Kejari Banjarmasin, Acmad Jusriadi, didampingi Kasi Pidun I Wayan Wiradarma, mengatakan kejadian sekitar pukul 13.30 Wita. “Berkat kesigapan petugas pengawal kejaksaan, seseorang yang membawa barang diduga sabu berhasil digagalkan,” ujarnya. Bagaimana Dani mengenal terpidana Alex, yang sudah divonis dalam kasus sabu dan kembali disidang dalam kasus TPPU di PN Banjar-

BANJARMASIN POST GROUP/IRFANI RAHMAN

RAHMADANI alias Dani (34) diamankan petugas karena kedapatan mengantar barang diduga sabu kepada terdakwa Alex, yang mau menjalani persidangan.

masin? Dani mengaku kenal dengan Alex karena pernah satu LP di Teluk Dalam. “Aku baru keluar LP , 3

Agustus lalu,” ucap Dani, yang mengaku tinggal di Gang MPH di Jalan Teluk Tiram. (dwi)

Fani Tercabik Kawat Tajam w Sambungan halaman 1

belakang Lapas. Fani adalah tahanan kasus narkoba yang divonis hukuman penjara selama tujuh tahun oleh Pengadilan Negeri (PN) Banjarmasin. Tanggal 22 Juli lalu, Fani baru dipindahkan dari Lapas Teluk Dalam, Banjarmasin ke Lapas Khusus Narkotilka Karang Intan. Di lapas, Fani tinggal di blok F kamar No 2 bersama 124 tahanan napi lainnya. Informasi dihimpun, Fani kabur dari lapas dengan cara memanjat tembok belakang lapas setinggi empat meter yang diberi kawat tajam. Aksi itu dilakukan Fani dengan bantuan sebuah tali, yang dibuatnya dari kain sarung. Aksi nekat Fani agaknya tidak berjalan mulus. Setidaknya, tubuh Fani terluka akibat tercabik-cabik kawat tajam yang di atas pagar Lapas. Diduga, Fani menderita luka yang cukup parah. Pasalnya, di lokasi kaburnya Fani ditemukan bercakbercak darah. Aksi Fani ini tidak terpantau oleh

petugas Lapas. Ini akibat minimnya petugas di Lapas dan CCTV di lokasi napi kabur dalam kondisi rusak. Kaburnya Fani dari lapas diketahui petugas lapas sekitar pukul 12.00 Wita. Tepatnya saat petugas lapas menghitung jumlah tahanan. Ternyata, Fani sudah tidak ada. Langkah pertama yang dilakukan petugas Lapas setelah diketahui Fani tidak ada di tempat adalah mencari Fani di blok F kamar No 2, tempat Fani bersama 124 tahanan napi lainnya menjalani masa tahanannya. Di tempat itu petugas Lapas hanya menemukan sarung, yang diolah Fani menjadi tali untuk memanjat tembok lapas. Saat dikonfirmasi, Kalapas Khusus Narkotika Karang Intan, Moh Hafil, mengakui seorang napi, Achmad Rivani alias Fani, kabur dari lapas melalui pagar tembok belakang. Itu diketahui dari tali yang terbuat dari kain sarung ditemukan di tembok Lapas.

“Saat ini, anggota kami dibantu petugas dari kepolisian tengah melakukan pengejaran terhadap napi tersebut,” ujarnya. Hafil mengatakan pihaknya masih menyelidiki bagaimana napi tersebut bisa kabur. Sebab, sebelum dilaporkan hilang Fani berada di dalam blok tempatnya ditahan selama ini. “Kami masih selidiki bagaimana dia bisa keluar blok dan kemudian menuju pagar tembok belakang,” ujarnya. Mengenai keberadaan CCTV, Hafil mengatakan, di lokasi Fani kabur juga terpasang CCTV. “Tapi CCTV tersebut dalam kondisi rusak,” ujarnya. Menurut Hafil, jumlah napi yang ditahan berjumlah 1.053 orang. Untuk menjaga napi sebanyak itu, setiap shift jaga hanya ada enam orang petugas jaga. “Setiap petuga menjaga dua blok yang masing-masing berisi 125 orang. Jadi, memang sangat tidak sebanding jumlah petugas kami dengan napi

yang ditahan di sini,” ujarnya. Terpisah, Kapolsek Karang Intan, Iptu Agus Sutopo, membenarkan pihaknya sudah menerima laporan dari pihak Lapas mengenai kaburnya napi Fani. “Sekitar pukul 15.00 Wita, informasi itu kami terima,” ujarnya. Pihaknya, kata Agus, sudah mengerahkan delapan anggotanya untuk membantu melakukan pencarian napi yang kabur tersebut. “Pencarian masih difokuskan di hutan yang ada di belakang Lapas. Dari Reskrim Polres Banjar juga memback up untuk melakukan pencarian terhadap napi tersebut,” ujarnya. Kepala Divisi Pemasyakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Kalsel, Harun Sulianto, juga tak menampik kaburnya napi Fani. “Saya sudah minta Kepala Lapas untuk menghubungi keluarga Fani. Kami minta agar yang bersangkutan menyerahkan diri. Kami jamin keamanannya,” ujarnya. (wid/kur)

BANJARMASIN POST GROUP/KURNIAWAN

PENGELOLA Masjid Kazul Khairat memutar rekaman CCTV, menyusul terjadinya pencurian uang kotak amal di masjid tersebut.

Pencuri Berpura-pura... w Sambungan halaman 1

ngan baik. Mereka menugaskan petugas keamanan dan memasang CCTV. Khusus CCTV, pengelola masjid secara mengaja menempel pemberitahuan di dinding luar masjid bahwa di kawasan Masjid Kanzul Khairat dikelilingi CCTV. Harapannya, pencuri tidak ada berani melakukan aksi pencurian di tempat tersebut. Harapan tinggal harapan. Kamis (1/9) pagi, seorang lelaki berhasil menguras uang yang ada di kotak amal masjid. “Belum, saya belum lapor polisi. Segera saya akan lapor. Kejadiannya baru ketahuan habis Dzuhur. Itu pun setelah diberitahu jemaah. Saya sendiri sibuk di luar masjid mengawasi sepeda motor jemaah,” kata M Syaifudin, petugas keamanan masjid. Dari rekaman CCTV, pencuri melakukan aksi dengan cara memotong rantai, yang mengikat gembok tutup kecil kotak infak itu. Ada dua kotak celengan sudah dalam kondisi kosong dengan kunci rusak. “Nah, itu, itu. Saya yakin dia pelakunya,” kata Syaifudin, sampil mengarahkan jari telunjuknya ke layar televisi yang menayangkan rekaman CCTV. Di CCTV itu tampak seorang pemuda berpeci putih dan berkacamata. Kejadian itu terekam Kamis, sekitar pukul 08.00 Wita, “Pemuda ini patut diduga pelakunya. Dia berpura-pura Salat Dhuha. Saat itu memang sepi,” ujarnya. Kejadian pencurian ini sudah berkali-kali terjadi. “Satu bulan ini sudah dua kali, ini yang ketiga,” ucap Syaifudin. Jumri, pengelola masjid Kanzul Khairat, mengaku tidak mengetahui secara pasti berapa jumlah uang yanga dalam kotak amal itu. “Kotak amal ini memang belum dibuka oleh pengelola untuk diambil isinya,” ujarnya. Jumri memperkirakan uang ada di dua kotak infak itu sekitar Rp 2 jutaan. “Kami bingung juga. Sudah berkali-kali kotak dicuri orang. Padahal masjid sudah dilengkapi delapan CCTV dan peringatan sudah ditempel jelas, tapi ada saja orang yang nekat mencuri,” ujarnya seraya berharap agar pihak kepolisian bisa menangkap pelaku dan bisa memberikan rasa aman bagi warga sekitar, khususnya yang beribadah di Masjid Kanzul Khairat. Terpisah, Kasatreskrim Polres Banjarbaru AKP Mars Suryo Kartiko, mengatakan pihaknya belum mendapat laporan soal kejadian itu. “Saya belum dapat laporan, dan akan segera menindaklanjutinya,” ujarnya. (kur)

Iduladha dan Kualitas Hidup w Sambungan halaman 1

apa pendapatmu? Ia menjawab, “Hai bapakku kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu, Insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orangorang yang sabar.” Perintah melaksanakan kurban kepada Nabi Ibrahim dan putranya Ismail oleh Allah adalah merupakan peristiwa sejarah paling besar di dunia dan kemudian syariat ibadah kurban ini diteruskan Nabi Muhammad SAW untuk dilaksanakan oleh ummatnya sampai akhir zaman. Ibadah kurban merupakan salah satu bentuk kemuliaan seorang hamba. Sebab, dengan berkurban berarti dirinya telah mengalahkan kepentingan pribadinya demi pengabdiannya kepada Allah. Hanya orang-orang yang kuat Iman dan cintanya kepada Allah saja yang dapat melaksanakan perintah berkurban ini. Sebagaimana dijelaskan dalam sejumlah hadis Nabi Muhammad SAW, kurban merupakan ibadah yang sangat mulia dan agung. Tidak ada satu pun perbuatan manusia yang paling disukai Allah pada hari raya haji (selain) dari mengalirkan darah (berkurban). “Sesungguhnya, orang yang berkurban itu datang pada hari kiamat membawa tanduk, bulu, dan kuku binatang kurban itu. Dan sesungguhnya darah (kurban) yang mengalir itu akan lebih cepat sampai kepada Allah dari (darah itu) jatuh di permu-

kaan bumi. Sucikanlah dirimu dengan berkurban itu.” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Aisyah) Perihal keutamaan ibadah kurban ini juga diterangkan dalam sebuah hadis dari Ibnu Abbas bahwasannya Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada sedekah uang yang lebih mulia dari yang dibelanjakan untuk kurban di Hari Raya Iduladha.” (HR Daruquthni) Melalui ibadah kurban ini, Nabi Ibrahim memperlihatkan keimanan, ketundukan, dan ketaatannya hanya kepada Allah. Beliau juga telah berhasil melepaskan diri dari kecintaannya terhadap dunia, dan kesenangannnya, karena hal tersebut akan menjadi penghalang seseorang untuk melakukan pengorbanan, ketaatan, atau kepatuhan dalam menjalankan perintah Allah SWT. Nilai-nilai ibadah kurban sejatinya dijadikan perwujudan dalam upaya meningkatkan pengorbanan kita terhadap berbagai aspek kehidupan sesuai dengan profesi masing-masing, seorang pejabat mereka harus rela berkurban Untuk menegakkan keadilan Dan menciptakan kesejahteraan rakyat nya, ulama harus berkurban mendidik dan membimbing ummat agar menjadi cerdas Dan berilmu pengetahuan. Para hartawan berkurban dengan harta yang dimilikinya untuk kemaslahatan fakir miskin dan kaum lemah

lainnya dengan semangat kurban marilah kita tingkatkan kualitas hidup. Jika kita sebagai pemimpin, tinggalkanlah sifat- sifat kezaliman, diganti dengan sifat keadilan. Jika sebagai ulama atau cendikawan lepaskan

sifat sombong diganti dengan tawadu Dan rendah diri. Jika seorang pedagang atau pengusaha tinggalkanlah dusta serta khianat seperti mengurangi takaran Dan timbangan diganti dengan sifat jujur Dan amanah.

Jika seorang pegawai buang lah sifat pemalas,diganti dengan disiplin yang tinggi. Semoga Allah memberikan petunjuk kepada kita Untuk dapat mengamalkan nilai nilai yang terkandung dalam Ibadah Qurban,Amin. (*/wid)

0209/M10


JUMAT

2 SEPTEMBER 2016

Lega Calcio

o Banjar

11


12

M

anjar

Premier League

JUMAT 2 SEPTEMBER 2016


La Liga SUPERLALIGA

JUMAT

JUMAT 15

BER 2016

02.09.16 Mirente Divonis Terserang Penyakit Jantung

BAK petir di siang bolong. Begitulah yang dirasakan Antonio Mirante. Kiper Bologna itu divonis menderita penyakit jantung. Diketahuinya pemain kelahiran Castellammare di Stabia, Italia, 8 Juli 1983 itu, terserang penyakit jantung ketika menjalani tes kesehatan di Bologna. Hingga saat

ini tim medis Bologna belum dapat mengumumkan kapan mantan kiper Parma itu dapat merumput kembali. "Hingga saat ini Mirente masih menjalani serangkaian pemeriksaan oleh tim dokter kami. Belum diketahui kapan kepastian Mirente dapat tampil kembali," kata sumber di Bologna.

Sementara itu, diberitakan akibat kiper utama Bologna itu divonis terkena penyakit jantung membuat Bologna mengambil tindakan cepat sebelum jendela transfer pemain ditutup. Bologna pun merekrut Kiper Torino, Alfred Gomis, dengan status pinjaman. Mirente memulai karier sepak bola yuniornya di Juventus. Kemudian

13

Metro Banjar

EPAPER.tribunSUPERBALL.com • SuperBall.id

tahun 2004 naik kelas ke tim utama Juventus. Dinilai belum memiliki jam terbang banyak, Mirente pun dipinjamkan ke Crotone dan Siena. Tahun 2007, Sampdoria membelinya. Kemudian Mirente hijrah ke Parma. Bersama Parma, Mirente telah 193 bermain. Bologna pun merekrut Mirente tahun 2015. DOD '050 '050 "'1

ANTONIO MIRENTE

GARETH bale

POSISI DI KLASEMEN SEMENTARA

LA LIGA 2016-2017 10. Atletico Madrid

20202

SAĂšL Ă‘Ă?GUEZ ESCLAPEZ

Lahir: Elche, Spanyol, 21 November 1994 Negara: Spanyol Klub: Atletico Madrid Posisi: Gelandang Tinggi: 181 cm Berat: 70 kg Kaki: Kiri

IAN RUSH '050 '050 "'1

Dapat Ungguli Rush, Jones, dan Ryan Giggs BABAK ďŹ nal Liga Champions 20162017 akan digelar di Cardiff, Wales. Hal itu pun membuat Gareth Bale digadang-gadang dapat membukukan sejarah. Sejarah pemain Wales yang dapat meraih tiga gelar juara Liga Champions. Hal itu disampaikan legenda sepak bola Wales, Ian Rush, karena ďŹ nal Liga Champions musim ini di tanah kelahiran Bale. Sebelumnya, tiga pemain Wales telah membukukan dua kali gelar juara Liga Champions. Di antaranya, Ian Rush saat bergabung bersama Liverpool pada tahun 1981 dan 1982. Kemudian Red Joey Jones tahun 1977 dan 1978 serta gelandang Manchester United, Ryan Giggs tahun 1999 dan 2008. Sementara itu, Bale mempersembahkan gelar juara Liga Champions untuk Real Madrid musim 2013-2015 dan 2015-2016. "Ketika saya masih menjadi pemain sepak bola, saya tidak pernah bermimpi ke ďŹ nal Liga Champions. Nyatanya, saya dan lainnya bisa menjadi juara. Saya yakin Bale juga dapat mewujudkannya bersama Real Madrid. Apalagi, Bale bermain di tempat kelahirannya dan tentunya itu menjadi motivasi tersendiri," kata Rush. Menurut Rush, Bale memiliki karakter kuat seperti pemain Wales lainnya. Makanya, Rush optimistis penyerang sayap Madrid kelahiran Cardiff, Wales, 16 Juli 1989 itu dapat menorehkan sejarah tersebut. DOD

Saya yakin Bale juga dapat mewujudkannya bersama Real Madrid.

STATISTIK (2015-2016)

2.329

Menit bermain

29

Tampil

5

Madrid ers), Atleotlcichooneros (The Mhaitttes)re,ssAtleti

nd-W ) : Los C Julukan ncos (The Red-a tahun yang lalu la 3 1 jib (1 o R 3 s 0 s 54,960 9 Lo 1 ta l si ri a p p A a .K 26 Berdiri: Vicente Calderon MarĂ­n, Enrique il : Stadion : Miguel Ă ngel G anda Group) Pemilik , Wang Jianlin (W erezo C Cerezo : Enrique Presiden Diego Simeone tiga Pelatih: 16: Peringkat Ke 015-20 La Liga 2

Menggantikan

4

Digantikan

12

Bangku cadangan

4

Gol

1

Kartu kuning

P

SAUL BELA GRIEZMANN

KRITIK membangun harus didukung, bukan malah diberangus. Begitulah prinsip Saul Niguez Esclapez. Gelandang Atletico Madrid itu pun membela Antoine Griezmann.

Atletico tidak segara bangkit dan memperbaiki kinerja, mereka bakal terjerumus ke zona degradasi. Kritikan itu pun menuai reaksi keras dari manajemen Atletico. Tapi, Saul punya pandangan lain. "Coba pikirkan dahulu apa yang Griezmann sampaikan. Saya kira maksudnya baik. Dia ingin mengangkat mental rekanrekannya, jadi harus dibela," tegasnya. Pemain yang memiliki tinggi 181 sentimeter itu menyatakan, Griezmann menyampaikan hal benar karena dia menginginkan Atletico bersaing dengan Barcelona dan Real Madrid. Apalagi, Atletico telah menunjukkan sebagai klub besar di La Liga dengan ďŹ nis di urutan ketiga musim

EMAIN kelahiran Elche, Spanyol, 21 November 1994 itu mendukung kritikan yang disampaikan striker Los Rojiblancos Griezmann kepada Pelatih Diego Simeone atas menurunnya penampilan Atletico di awal La Liga Spanyol 2016-2017. Dia dua laga perdana itu, Atletico ditahan imbang oleh dua tim promosi, yakni imbang 1-1 melawan Deportivo Alaves dan bermain tanpa gol melawan Leganes. Hasil itu pun membuat Rojiblancos terpuruk di peringkat ke-10. Ini membuat Griezmann bersuara lantang. Striker internasional Prancis ini menegaskan, jika

STATISTIK 2016-2017

0,5 Gol

2015-2016. Kemudian juga telah meraih 10 kali juara La Liga dan Copa del Rey serta dua kali juara Liga Europa. Terakhir menjadi runner-up Liga Champions 2015-2016. "Kami ingin menjadi juara La Liga dan Liga Champions musim ini. Makanya Griezmann menginginkan Atletico terus meraih kemenangan," kata Saul. "Dia sempat meminta maaf kepada saya atas kritikannya itu. Saya bilang tidak ada yang perlu dimaafkan, justru kritikan itu membukakan mata untuk menatap ke depan," tambahnya. Saul yakin El Cholo, panggilan Diego Simeone, menatap ke depan dan akan terus berimprovisasi untuk membuat Atletico tampil lebih baik lagi. DODI HASANUDDIN

PRESTASI

59,7

79,4

Rata-rata Penguasaan bola (%)

Rata-rata akurasi umpan (%)

18,5 22 13 1,0 Tembakan per laga

Tekel per laga

Dribel per laga

Disiplin

La Liga: 10 (1939-1940, 1940-1941, 1949-1950, 1950-1951, 1965-1966, 1969-1970, 1972-1973, 1976-1977, 1995-1996, 2013-2014) • Copa del Rey: 10 (1959-1960, 1960-1961, 1964-1965, 1971-1972, 1975-1976, 1984-1985, 1990-1991, 1991-1992, 1995-1996, 2012-2013) • Piala Super Spanyol: 2 ( 1985, 2014) • Piala Europa: 1 (1961-1962) • Liga Europa: 2 (2009-2010, 2011-2012) • Piala Super Eropa: 2 (2010, 2012)

TEKS: DOD. FOTO-FOTO: AFP, ISTIMEWA. GRAFIS: CHOIRUDIN

MOHAMMAD abdullah

Tak Punya Kaki, Penggemar Ronaldo Jadi Pesepak Bola BILA tekad telah bulat apa pun dapat diwujudkan. Pepatah itu lah yang membuat Mohammad Abdullah dapat mewujudkan mimpinya. Pria berusia 22 tahun asal Dhaka, Bangladesh, itu bertekad ingin menjadi pesepak bola, meski kedua kakinya telah diamputasi akibat kecelakaan kereta 10 tahun lalu. Tekad kerasnya itu ia wujudkan karena tak lain ingin seperti idolanya, Cristiano Ronaldo. Abdullah lahir dari keluarga tidak mampu. Meski kondisi perekonomian keluarganya karut-marut, Abdullah kecil tak pernah mengeluh. Namun, kepergian sang bunda ketika Abdullah berusia tujuh tahun membuatnya berubah. Dia pergi dari rumah, karena tak cocok dengan ibu tirinya. Abdullah pun menjadi anak jalanan dan mengemis untuk

'050 '050 *45*.&8"

memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Selang beberap bulan kemudian sang nenek menemukannya dan Abdullah pun tinggal bersama neneknya. Tahun 2001, Abdullah bepergian dengan kereta. Saat di kereta dia ingin pindah gerbong. Ketika berada

di sambungan kereta, Abdullah pun terpeleset dan jatuh. Akibatnya kedua kaki Abdullah terjepit di bawah roda besi yang tengah melaju kencang. Abdullah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Dhaka Medical College. Kedua kakinya tak bisa diselamatkan sehingga harus diamputasi.

Abdullah harus merasakan kepedihan itu sendirian, karena tak ada sanak saudara menjenguknya. Setelah sembuh dan kuat pihak rumah sakit pun mengirim Abdullah ke panti asuhan. Oleh panti asuhan Abdullah disekolahkan di Barisal Yusuf School. Tapi, Abdullah

hanya bertahan selama 18 bulan dan kemudian kabur dari panti asuhan tersebut. Abdullah kembali ke jalanan, namun tidak menjadi pengemis. Tanpa diminta orang-orang yang lewat iba melihat kondisi Abdullah dan memberikan uang. Merasa malu atas belas kasih orang membuat Abdullah memutuskan bekerja menjadi loper koran. Berita kecemerlangan Cristiano Ronaldo menghiasi koran yang dijualnya dan itu lah awal Abdullah mengidolakan pemain berjulukan CR7 tersebut. Setiap ada anakanak bermain bola, Abdullah ingin bergabung tetapi selalu ditolak. Dia bersedih, tetapi tidak patah arang. Uang hasil menjual koran dia gunakan untuk belajar sepak bola di National Stadium Bangladesh.

Usahanya tidak sia-sia. Tanpa kaki, Abdullah unjuk gigi dengan bermain sempurna. "Orang-orang takjub melihat saya bermain sepak bola tanpa kaki. Mereka seolah tak percaya bahwa orang tuna daksa seperti saya bisa bermain sepak bola. Saya tidak takut untuk duel dengan pemain yang lebih besar dan bahkan saya bisa menekel mereka," kata Abdullah. Abdullah berterima kasih kepada orang-orang yang mendoakannya dapat menjadi pesepak bola profesional. Abdullah yang kini bekerja sebagai buruh panggul di kapal ferry berharap dapat seperti Cristiano Ronaldo, pemain sepak bola yang memiliki bakat dan prestasi. Sayangnya hingga saat ini di Bangladesh tidak ada kompetisi sepak bola untuk para penyandang difabel. DOD


14

Viva Barito

Metro Banjar

JUMAT

2 SEPTEMBER 2016

BUTUH GATHUESSI LAWAN MITRA KUKAR

BEBERAPA hari menjalani latihan bersama Barito Putera cukup bagi Thierry Gathuessi untuk meyakinkan tim pelatih Barito Putera untuk memakai jasanya menghadapi putaran kedua Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016. Bahkan pelatih kepala Barito Putera, Mundari Karya, telah memastikan akan memakai tenaga pemain asal Kamerun berpaspor Prancis itu. “Secara kualitas Gathuessi sudah tak perlu diragukan lagi, dia salah satu bek asing terbaik yang bermain di Indonesia,” kata Mundari saat ditemui Metro, Kamis (1/9) pagi, usai latihan.

Menurut Mundari, tim pelatih Barito juga sudah mengecek kondisi fisik Gathuessi. “Dan hasilnya fisiknya memang bagus,” ujar Mundari. Alasan lainnya, diungkapkan Mundari, Gathuessi sudah padu dengan pemain asal Korea Selatan yang baru direkrut Barito, Lim Joon Sik. “Lim dan Gathuessi sudah padu karena mereka cukup lama gabung di Sriwijaya FC,” terang Mundari. Mundari berharap, Gathuessi dan Lim sudah bisa diturunkan saat Barito menjamu Mitra Kukar, Sabtu (3/9) malam, di Stadion 17 Mei Banjarmasin. “Kami berharap segera ada

kepastian Gathuessi bisa dimainkan, sekarang masih dalam proses,” tutur Mundari. Pantauan Metro, dalam sesi game pada latihan kemarin pagi, Gathuessi dan Lim sudah diplot dalam tim inti. Lim mengisi pos yang biasa diisi oleh Lucky Wahyu. Sementara Gathuessi mengisi pos yang ditinggalkan Mohammadou Al Hadji. Saat itu Gathuessi diduetkan dengan Lucky Wahyu yang ditarik ke belakang. RAN/NCL

FAKTA Gathuessi Nama lengkap : Thierry Gathuessi Tanggal lahir : 17 April 1982 Tempat Lahir : Bafoussam , Kamerun Tinggi : 180 cm posisi bermain : Bek KARIER SENIOR 2001-2005 : Montpellier 2005-2006 : AS Cannes 2006-2007 : Sète 34 2007-2009 : Hibernian 2009 : Inverness CT 2009-2010 : Raith Rovers 2010-2012 : Sriwijaya FC 2013-2014 : Arema Cronus 2015 : Persiram Raja Ampat 2016 : Sriwijaya FC TIM NASIONAL 2004 : Kamerun

Siapkan Kontrak untuk Ambrizal

SELAIN mendatangkan pemain asing, tim Barito Putera rupanya juga mendaratkan satu pemain lokal di barisan pertahanannya untuk menatap putaran kedua gelaran TSC (ISC) A 2016. Seperti diketahui untuk pemain asing di sektor pertahanan, tim Barito beberapa hari ini berhasil Ambrizal mendatangkan Thierry Gathuessi. Gathuessi pun hampir dipastikan segera berkostum JUARA.NET Barito Putera, untuk mengarungi putaran kedua ISC A sekaligus menggantikan Al Hadji. Selain Gathuessi, tim Barito pun mendatangkan pemain lokal di posisi belakang yang cukup berpengalaman yakni Ambrizal. Ambrizal terakhir tercatat sebagai penggawa di tim Persegres Gresik United, dan pernah memperkuat klubklub besar di Tanah Air seperti Sriwijaya FC maupun juga Persija Jakarta. Manajemen tim berjuluk Laskar Antasari ini pun memastikan bahwa Ambrizal sudah dipastikan untuk segera bergabung dan direkrut. “Ambrizal siap dikontrak. Dan sore ini dia sudah datang,” ujar asisten manajer Barito Putera, Syarifuddin Ardasa, Kamis (1/9). RAN

FOTO-FOTO: TRIBUNIMAGES/SIDOMI.COM

DIREKRUT - Thierry Gathuessi selangkah lagi bakal direkrut Barito Putera untuk putaran kedua TSC A 2016.

SELEKSI pemain Tak Menimbulkan Masalah SARAN Buat manajemen Barito Putera agar memperhatikan kembali status izin tinggal pemain asing yang dan akan membila Barito Putera di putaran kedua TSC.A. 2016 dan sekalian buat persiapan Liga Indonesia (ISL, QNB) 2017. biar tidak menimbulkan permasalahan dikemudian hari yang dapat merugikan manajemen +6285248538794

Memuaskan Penonton KORBAN pertama di kandang Barito putra , dan sebelum hari raya Qurban yaitu Mitra kukar , walaupun partai derby kalimantan pemain harus bisa memuaskan para penonton . Pencinta . Simpatisan serta publik banua , buat mereka pulang tertunduk malu dan lesu .jadi kan 17 mei menjadi kandang Harimau yang siap merobek . Mencabik cabik .dan menerkam musuh2 yg dtng . By abah amin cmpka bjarbaru +6285753531921

BAGI Anda pecinta Barito Putera, kirimkan saran untuk kemajuan tim kesayangan kita melalui SMS ke 081953669907

Pantau Karakteristik Duo Samba DUA playmaker asal Brasil, Thiago Amaral dan Mauro Lucas dos Santos Alonso terus menjalani seleksi di Barito Putera. Mereka penuh semangat menjalani menu yang diberikan tim pelatih Barito, mulai dari sesi game hingga latihan fisik pada latihan yang dilaksanakan Kamis (1/9) pagi, di Stadion 17 Mei Banjarmasin. Sementara tim pelatih Barito yang dikepalai Mundari Karya terus memantau kinerja kedua pemain Negeri Samba tersebut. Pelatih kepala Barito Putera, Mundari Karya mengungkapkan, dari hasil pemantauan, Thiago dan Mauro hampir sama permainannya. “Keduanya sama-sama bagus. Bagi bolanya sama-sama bagus. Tapi untuk Thiago mainnya sering bantu ke depan, kalau Mauro lebih banyak bermain di tengah seperti Andrezinho,” tutur Mundari. Menurut Mundari, tidak butuh waktu lama untuk memantau performa kedua pemain tersebut. “Tapi kami masih perlu beberapa hari

LA TIHAN LATIHAN FISIK - Thiago Amaral dan Mauro Alonso menjalani latihan fisik, Kamis (9/1) pagi.

BPOST GROUP/BUDI ARIF RH

untuk menentukan pilihan,” ujar Mundari. Dijelaskan Mundari, karena Thiago dan Mauro sama-sama bagus, tim pelatih tinggal melihat lebih jauh karakteristis permainan duo Samba tersebut. “Kami akan lihat, siapa yang paling

cocok dan sesuai dengan kebutuhan tim. Karena, meskipun pemain itu bagus, tapi tidak sesuai dengan kebutuhan tim, tentu perannya tidak akan maksimal,” pungkasnya. Sementara, perwakilan suporter yang datang menyaksikan tim Barito latihan kemarin pagi juga

memberikan apresiasi untuk permainan kedua pemain tersebut. “Tapi kalau saya lebih menyarankan Mauro, gaya permainannya cocok buat Barito, gayanya seperti Andrezinho,” ungkap Anang Terompet, salah satu pentolan Bartman. RAN/NCL


JUMAT

Bravo MFC

2 SEPTEMBER 2016

Metro Banjar

15

ULANG MEMORI DI SLEMAN

MOTIVASI berlipat dirasakan oleh pemain sayap kiri Martapura FC, Kaharudin Salam menjelang laga terakhir puteran kedua ISC B 2016, menjamu PSS Sleman, Minggu (4/9) sore. Saat menjalani laga di putaran pertama lalu, tim Martapura FC tercatat sudah pernah bertemu melawan PSS Sleman. Laga saat itu dilaksanakan di markas PSS Sleman yakni Maguwoharjo International Stadium (MIS) dan tim Martapura FC takluk dengan skor tipis yakni 2-1. Meskipun tak berhasil mendapatkan point dalam laga tersebut bahkan mengalami kekalahan, namun Kahar memiliki kesan manis karena berhasil mencetak gol ke gawang PSS Sleman. Gol itu pun terbilang cukup spesial bagi mantan penggawa PSM Makassar ini, karena menjadi gol perdananya untuk tim Martapura FC. Dan Kahar pun berkeinginan untuk mengulang memori manis mencetak gol ke gawang PSS Sleman

dalam laga berikutnya yang akan dihelat di Stadion Demang Lehman tersebut. “Saya ingin bisa mencetak gol lagi ke gawang PSS Sleman, seperti saat tim berlaga di markas mereka di putaran pertama lalu,” ujar Kahar. Kahar pun berkeinginan selain mencetak gol, dalam laga nanti dirinya sekaligus bisa membantu tim memenangkan laga. “Kemarin saya mencetak gol, tapi tidak menang melawan PSS Sleman. Mudah-mudahan berikutnya bisa mencetak gol dan tim menang,” katanya, Kamis (1/9) siang. Yang tak kalah penting bagi Kahar, karena dirinya pun juga ingin mencetak gol dalam laga di kandang sendiri. Kahar tercatat sudah beberapa kali tampil memperkuat tim di laga kandang, namun masih belum menyumbangkan gol. Meskipun mencetak gol sebenarnya bukanlah tugas utamanya karena bermain di sektor sayap. “Saya juga ingin bisa mencetak gol di kandang

sendiri,” jelasnya. Meskipun berkeinginan kuat untuk mencetak gol dalam laga nanti, namun Kahar menggarisbawahi bahwa kemenangan tim menjadi prioritas utamanya. “Tidak masalah siapa pun yang mencetak gol, yang penting tim menang. Dan kalau memang ada kesempatan mencetak gol, kenapa tidak,” katanya. Ditanya mengenai kesiapannya sendiri menghadapi laga pamungFAKT A KAHAR AKTA Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Tinggi Berat Posisi No Punggung

kas di putaran kedua ini, Kahar pun menegaskan sudah sangat siap. “Kondisi sudah 100 persen siap. Kalau memang kembali diberi kesempatan oleh pelatih, intinya saya sudah siap,” pungkasnya. RAN

: Kaharuddin Salam : Pallameang : 17 Desember 1988 : 165 cm : 62 kg : Gelandang : 47

Karier Klub ■ ISC B 2016 ■ QNB LEAGUE 2015 ■ ISL 2014 ■ INTER ISLAND CUP 2014

: Martapura FC : PSM Makassar : PSM Makassar : PSM Makassar

SUMBANG GOL Kaharuddin Salam (kanan) bertekad menyumbang gol buat Martapura FC saat menjamu PSS Sleman, Minggu (4/9).

Statistik Kahar di ISC B 2016 ■ Bermain sebanyak 547 menit bersama Martapura FC ■ Tujuh kali dipasang sebagai pemain inti ■ Mencetak satu gol

BPOST GROUP/AYA SUGIANTO/TRIBUN JOGJA

JELANG laga

Fullah Cs Diminta Tampil Lepas

BPOST GROUP/AYA SUGIANTO

INSTRUKSI - Pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae memberikan instruksi kepada para pemainnya.

LAGA antara Martapura FC menjamu tamunya yakni PSS Sleman di ajang ISC B 2016 Grup 5, pada Minggu (4/9) sore terbilang hanyalah laga ‘hiburan’. Dibilang hanya laga hiburan, karena sejatinya laga ini sudah tak berpengaruh lagi bagi tim Martapura FC. Pasalnya tim berjuluk Laskar Sulthan Adam ini sudah berhasil memastikan diri lolos ke babak 16 besar ajang yang digelar oleh PT GTS ini. Jika berhasil memetik tiga point alias menang

dalam laga nanti, Martapura FC maksimal hanya memetik 19 point. Dengan torehan 19 point tersebut, tetap saja tim asuhan Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan juga Harianto ini tetap tak bisa menggeser posisi PSS Sleman yang pointnya sudah tak terkejar. Sedangkan apabila tim mengalami kemungkinan terburuk yakni kalah dalam laga nanti, tim Martapura FC tetap menjadi runner up di Grup 5. Hal itu pun juga berlaku bagi tim tamu yakni PSS Sleman, yang

tetap akan menjadi pemuncak klasemen meskipun menorehkan hasil kalah, menang maupun seri. Meskipun sudah tak berpengaruh lagi, namun pelatih kepala Martapura FC yakni Frans Sinatra Huwae menegaskan timnya tetap akan tampil mak simal. Malah Frans meminta Syaifullah ‘Fullah’ Nazar cs untuk benar-benar serius menatap laga tersebut, dan bisa menorehkan ke menangan. “Tetap harus maksimal, meski sudah tak berpe-

ngaruh di klasemen. Kami akan berusaha menang,” terangnya. Laga sudah tak berpengaruh lagi, Frans pun berharap hal ini bisa memberi dampak positif bagi tim nantinya. Pasalnya tim sudah tidak terlalu terbebani lagi, karena sudah dipastikan bisa berlaga di babak 16 besar. “Harapannya tim bisa tampil lepas, dan semua pemain bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya agar tim juga dapat hasil maksimal,” pungkasnya. RAN

0209/M15


16

Metro Banjar

Indonesian Football

JUMAT 2 SEPTEMBER 2016


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.