Metro Banjar Senin 22 Agustus 2016

Page 1

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

Barito Putera (3) vs Persiba (1)

BPOST GROUP/APUNK

BARITO Putera akhirnya mengakhiri masa ‘puasa’ kemenangan, setelah mengalahkan tamunya, Persiba Balikpapan 3-1, dalam laga kandangnya di TSC A 2016, Minggu (21/8) sore, di Stadion 17 Mei Banjarmasin. Atas hasil ini Barito mendapatkan tambahan tiga point, sehingga sejauh ini sudah mengemas 16 point. Dan dengan tambahan tiga angka ini, posisi Barito terdongkrak dari peringkat 17 menjadi peringkat 14 klasemen sementara. Berlaga di babak pertama Barito langsung saja mengambil inisiatif menekan dan memeragakan permainan BERSAMBUNG KE HAL 10

22 AGUSTUS 2016

NO 5.814 TAHUN XVI ISSN 0215-2987

IBU DAN DUA ANAKNYA

Selamat buat Barito

KALAHKAN LAWAN - Barito Putera mengalahkan Persiba Balikpapan 3-1, di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Minggu (21/8) sore. Satu dari tiga gol itu dicetak Al Hadji di menit 62. Foto-foto dan berita lain di hal 14

SENIN

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

DIBUNUH

Jenazah Rehu (8 bulan)

Siswa SMP Tabrak Mobil Parkir MARTAPURA - Dua siswa sebuah SMP di Banjarbaru mengalami kecelakaan tunggal. Mereka menabrak truk tangki yang lagi parkir tepi Jalan A Yani Km 10,3 Kertakhanyar, Kabupaten Banjar. Satu dari dua korban meninggal dunia. Seorang perempuan, warga Jalan Golf Kompleks Wengga Landasan Ulin Banjarbaru,

menangis histeris. Menyusul kedatangan tiga orang anggota Satlantas Polres Banjar berseragam dinas lengkap ke kediamannya, Minggu pagi. Ibu anak satu tersebut tak kuat menerima kabar duka. Anaknya Muhammad Abdul Razak (15) tewas dalam kecelakaan tunggal di Jalan A Yani Km 10,3 Kertakhanyar Kabupaten Banjar Kalsel, Minggu

(21/8) sekitar pukul 01.45 Wita. Razak tidak sendiri. Dia mengalami kecelakaan tunggal itu bersama temannya, Muhammad BERSAMBUNG KE HAL 10 Jenazah Erin (6)

Leher Memet Terikat Tali Jemuran

DI kolam inilah jenazah Uwik alias Mama Erin (25), Erin (6) dan Rehu (8 bulan) ditemukan.

Penghuni Rutan Tewas di Kamar Mandi ISTIMEWA

GANTUNG DIRI - Seorang penghuni Rutan Kelas IIa Palangkaraya, Kalteng, Memet, tewas tergantung di kamar mandi.

PALANGKARAYA - Selamat alias Memet (24) mengakhiri hidupnya di Rutan kelas IIa Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Sabtu (21/8) malam. Narapidana kasus

Jenazah Uwik alias Mama Erin (25)

PALANGKARAYA - Warga Desa Tumbang Empas, Kecamatan Mihing Raya, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Kalimantan Tengah, gempar. Satu keluarga terdiri atas ibu dan dua anaknya ditemukan tewas di kolam atau sumur dangkal, Sabtu (20/8) siang.

Tiga korban yang tewas itu adalah Uwik alias Mama Erin (25), Erin (6) dan Rehu (8 bulan). Sedangkan suami korban, Ricki (28), dalam keadaan sehat. Sebab, saat kejadian dia tidak berada di rumah. BERSAMBUNG KE HAL 10

BERSAMBUNG KE HAL 10

ISTIMEWA

z INFO MITRA

Selalu Ajak Karpet Dijamin Higienis Penonton Berselfie

KARPET di rumah kusam dan kotor? Tak perlu bingung memikirkan bagaimana cara mencucinya. Serahkan saja pada ahlinya, ke Alibaba Laundry Carpet. Dalam waktu sehari karpet dijamin bersih dan higienis. Alibaba Laundry Carpet merupakan jasa layanan pencucian spesialis karpet, yang berkantor di Jalan Gunung Sari Ujung RT 13 nomor 20 Banjarmasin.

BPOST GROUP/SUDARTI

BERSAMBUNG KE HAL 10

ALIBABA Laundry Carpet di Jalan Gunung Sari Ujung RT 13 No 20 Banjarmasin.

TAMPIL interaktif dan selalu mengajak penonton menyanyi. Itulah yang dilakukan band Repvblik saat tampil di Nashville Pub and Cafe, Hotel Banjarmasin International (HBI), Sabtu (20/8) malam. Penonton pun merasa puas dan terhibur. Tak hanya membawa lagu-lagu andalan, personel Repvblik yang terdiri atas Ruri (vokal), Hexa (gitar), Lafi (bass), Tyar (keyboard), Ei (gitar), dan Randy (drum) juga selalu bersedia melayani foto selfie BERSAMBUNG KE HAL 10

z BANJARMASIN POST

Kalsel Tak Punya Guru Tuna Dhaksa

BPOST GROUP/KHARIL RAHIM

BAND Repvblik tampil di Nashville Pub and Cafe, Hotel Banjarmasin International (HBI), Sabtu (20/ 8) malam.

YAYASAN Pendidikan Luar Biasa (YPLB) Banjarmasin tidak mempunyai guru khusus yang menekuni bidang tuna dhaksa. Akibatnya, terapi dan pendidikan yang diberikan alakadarnya. Anehnya, Dikdas Kota Banjarmasin tidak mengetahui adanya hal ini. (*)

2208/M1


2

Metro Banjar

Banjarbaru Highlight

SENIN 22 AGUSTUS 2016

Wawali Bagikan Hadiah di Guntung Paikat BANJARBARUBANJARBARU-Malam minggu warga RT4 RW3 Guntung Paikat memperingati HUT RI ke 71. Terbilang spesial karena dihadiri Wakil Wali Kota Darmawan Jaya Setiawan. Bahkan Wakil Ketua DPRD Banjarbaru, Wartono, pun hadir. Termasuk Sekcam Banjarbaru Selatan, Lurah Guntung Paikat, tokoh agama dan masyarakat, turut berbaur dengan warga. Ketua RT setempat, Sarimo, yang juga mewakili panitia HUT ke-71 RI, mengaku begitu senang. “Senang sekali Bapak Wakil Wali Kota beserta rombongan bisa hadir dalam rangka syukuran warga kami,” katanya. Sementara itu, menurut Darmawan, memperingati HUT RI merupakan salah satu wujud penghargaan kepada para pahlawan, mensyukuri nikmat kemerdekaan dan memupuk rasa nasionalisme masyarakat. Pada kesempatan itu, dia menyerahkan piala dan hadiah kepada para pemenang lomba dalam rangka menyemarakan HUT ke-71 RI. Serta, memotong nasi tumpeng sebagai ucapan rasa syukur kepada Allah SWT. Acara juga diisi berbagai hiburan. (kur)

RIA INGIN MELAHIRKAN DI ‘TRIKORA’ n Operasional RSUD Disiapkan Oktober 2016 BANJARBARU-Rumah sakit baru Banjarbaru yang berdiri megah di Jalan Trikora, menjadi tumpuan masyarakat khususnya Kota Banjarbaru untuk mendapatkan fasilitas dan pelayanan kesehatan yang jauh lebih baik. Seperti yang diharap Ria (39), warga Banjarbaru Utara. Ibu dua anak ini tengah mengandung calon anak ketiga dengan usia kehamilan empat bulan. Dokter spesialis kandungan yang menanganinya, memperhitungkan waktu kelahirannya awal Januari 2017. Sejak melahirkan anak pertama dan anak kedua, Ria menjalani operasi di RSUD Banjarbaru di gedung lama yang berada di Jalan Palang Merah. Demikian pula kelahiran anak berikut, bakal melalui operasi lagi. “Sewaktu operasi bedah anak kedua di RSUD Banjarbaru, semuanya berjalan lancar. Tapi untuk kondisi fasilitas ruangan, meski sudah di ruang kelas terbaik, tetap saja kelihatan seadanya. Tidak seperti kelas I di rumah sakit swasta. Makanya saya inginnya melahirkan di rumah sakit yang baru. Mudah-mu-

RUMAHHYDROPONIC.BLOGSPOT.CO.ID

BUAH - Bisa menanam buah meski hanya di pekarangan.

Cocok Tanam Sayuran BANJARBARU - Sistem pertanian skala rumah tangga dengan memanfaatkan lahan pekarangan, mulai diterapkan di Banjarbaru. Lokasinya, Kompleks Al Ikhwan RT6 RW3, Kelurahan Guntung Paikat, Kecamatan Banjarbaru Selatan. Nama program tersebut adalah Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Berbagai tanaman dibudidayakan, sayuran, buah, umbi, tanaman obat, bahkan untuk ternak. Ketua RT setempat, Bambang Suratno, mengaku, mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat (ULM) sangat berperan dalam KRPL ini. “Tanaman yang sangat cocok untuk ditanam di lahan pekarangan adalah jenis sayuran, buah-buahan dan obatobatan. Dengan umur tanam yang pendek dan berkala, bisa dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan keluarga,” katanya.. (kur)

BANJARMASIN POST GROUP/KURNIAWAN

CIRI KHAS - Pohon palem jadi ciri khas tepian jalanan utama di Kota Banjarbaru. Pemko perlu menjaganya karena selain ciri khas juga memperindah kota.

dahan bisa. Harapan saya, dengan gedung baru dan fasilitas baru, pelayanan lebih baik lagi,”ucapnya. Untuk peresmian gedung rumah sakit yang baru di Jalan Trikora, diperkirakan pertengahan Oktober mendatang. Alasan Wali Kota Nadjmi Adhani, pada pertengahan Oktober tersebut akan ada pertemuan yang dihadiri Menteri Kesehatan RI. “Pada 12 Oktober 2016 ada pertemuan di Banjarbaru dan kemungkinannya dihadiri Menteri Kesehatan. Kami akan coba memanfaatkan momen itu untuk resmikan rumah sakit baru kita,”ucap Nadjmi. Ia juga meminta direksi rumah sakit untuk mulai melaksanakan pemindahan. Meskipun tidak dapat dilakukan sekaligus, tapi secara bertahap, namun dirinya meminta pelayanan tetap berjalan dan pasien tidakd telantar. ”Saat proses pemindahan operasional rumah sakit, jangan sampai ada pasien yang telantar. Fasilias layanan transportasi umum yang menjangkau akses rumah sakit juga harus secepatnya disiapkan,” tekannya. (sar)

PEMBANGUNAN RSUD BANJARBARU w Dananya mencapai Rp 199 miliar w Bersumber dari APBD w Dikerjakan 14 Mei 2014 dan selesai 12 Agustus 2015 w Luas bangunan 31 ribu meter persegi di atas lahan seluas 3,8 hektare w Bangunan terdiri Blok A: empat lantai, direncanakan untuk UGD, Poliklinik, kantor dan administrasi, rawat inap VIP dan kelas I-II serta perawatan intensif w Bangunan Blok B: tiga lantai, untuk layanan radiologi, laboratorium, kamar bedah, kamar bersalin dan perinatologi, CSSD dan hemodialisis w Bangunan blok C: tiga lantai, untuk rawat inap kelas III, empat layanan dasar (penyakit demam, bedah, anak dan kebidanan w Bangunan blok Ser vis: tiga lantai

2208/M2


SENIN

22 AGUSTUS 2016

Martapura Watch

Metro Banjar

3

Har ga Sapi Harga Naik Jadi Rp 16,5 Juta MARTAPURA – Seorang pengumpul sapi di Desa Tungkaran, Martapura, Zarkasi, jelang Iduladha kesulitan memenuhi permintaan para pelanggannya. Pada 2015, bisa mengumpulkan dan menjual sapi kurban hingga 96 ekor. Tetapi tahun ini, baru bisa mengumpulkan 28 ekor. “Permintaan dari pelanggan cukup banyak Cuma, jumlah kiriman sapi yang menurun,”ujarnya. Masih kata Zarkasi, tahun ini agak susah menyiapkan permintaan pelanggan karena harga sapi yang naik sekali. Kalau tahun lalu harga sapi per ekor yang berat dagingnya 100 kilogram hanya Rp14 juta, sekarang mencapai Rp 16,5 juta. Pada 2015, sapi kiriman dari Bima bisa 200 hingga 300 ekor. Sekarang. 60 sampai 65 ekor. Saat ini dari 28 ekor sapi yang sudah dikumpulkan, 14 ekor dari Bima. Selebihnya dari Pelaihari. Sedangkan sapi lokal dari Pelaihari, selanya, cukup mahal. Untuk berat daging 70 kilogram mencapai Rp14 juta hingga Rp14,5 juta. “Makanya, kami agak kurang nyaman menjual ke pelanggan karena harga yang agak mahal dari tahun lalu,” tukasnya. Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan (Distabunak) Banjar, Dondit Bekti, meyakinkan, sapi kurban cukup tersedia. “Jumlah persedian sekitar 1.280 ekor. Sedangkan kebutuhan sapi kurban tahun ini mencapai 1.050 ekor,” tutupnya. (wid)

BANJARMASIN POST GROUP/HARI WIDODO

BERI MAKAN - Seorang peternak di Desa Tungkaran tengah memberikan makan kepada sapinya.

Program Ponpes di Lapas Martapura MARTAPURA – Bupati Banjar KH Khalillurahman menginginkan Lapas Khusus Anak (LPKA) Martapura menjalankan pola pembinaan kepada napi layaknya di pondok pesantren (ponpes). Bupati mengatakan telah mengunjungi Lapas Cianjur yang menerapkan pola ponpes. Ternyata hasilnya sangat positif. Napi di sana, setelah bebas, ada yang menjadi imam di langgar atau menjadi muazin di musala. Selaku mantan pimpinan Ponpes Darussalam, dirinya akan membantu mengirimkan guru-guru dari Ponpes Darussalam ke Lapas. “Kami berharap bisa menyadarkan napi, sehingga ketika keluar lapas menjadi orang yang berguna,” katanya. Kepala Lapas Khusus Anak (LPKA) Martapura, Tri Saptono Sambudji, membenarkan, program pondok pesantren akan diterapkan di LPKA Martapura. (wid)

UNJUK KEMAMPUAN Anggota pemadam kebakaran sedang unjuk kemampuan dalam lomba ketangkasan memadamkan kebakaran di Gedung Juang, Jalan A Yani Km40, Martapura, Minggu (21/8). BANJARMASIN POST GROUP/ABDUL GHANI

DANA DESA BELUM CAIR JUGA MARTAPURA – Memasuki minggu ketiga Agustus, dana desa yang ditunggu-tunggu aparatur desa belum juga cair. Padahal sebagian besar aparatur desa telah memenuhi seluruh persyaratan untuk pencairan dana tersebut sejak Juni lalu. Mereka berharap dana desa tidak molor hingga September ini. Lambannya pencairan, membuat aparat desa bakal tergesa-gesa mengerjakan pembangunan yang telah mereka rencanakan. Salah satu kepala desa atau pembakal di Kecamatan Astambul mengaku sudah sejak Juni lalu melengkapi seluruh berkas yang dipenuhi, baik Surat Pertanggungjawaban (SPj) 2015, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMD), Rencana Kerja Pemerintahan (RKP) maupun Anggaran Pembangunan dan Belanja (APB) Desa. Tetapi sampai sekarang, dana desa yang ditunggutunggu belum juga cair. Kabarnya, akhir pekan tadi dananya sudah bisa cair. Tetapi

ternyata tidak juga cair. “Informasinya sih tinggal menunggu penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana atau SP2D di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah. Kalau itu selesai, pekan ini baru cair dananya,” ujar kepala desa yang minta tidak dituliskan namanya, Minggu (21/8). Dia dan beberapa pembakal lain sebenarnya khawatir kalau lambat cair bakal tergesa-gesa mengerjakan semua rencana pembangunan.

“Selain mengerjakan pembangunan, juga harus menyiapkan laporan. Kalau sampai September nanti, jadinya dikejar waktu,” imbuhnya. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Banjar, Zainudin, saat dikonfirmasi, mengatakan, SK untuk pencairan dana desa sudah ditandatangani Bupati. Dengan demikian, pencairan dana desa saat ini tinggal menunggu waktu. “Mungkin minggu ini da-

na desa sudah bisa dicairkan,” imbuhnya. Masih kata Zainudin, sebenarnya sejak Mei lalu ada 113 desa yang sudah melengkapi SPj 2015, RPJMDesa, RKP maupun APBDesa. Tetapi permasalahannya, dana desa ternyata ini masuk dalam dana bantuan di mata anggaran BPKAD. Karena masuk dana ban-

tuan, sambungnya, maka untuk pencairan dana desa harus dilengkapi dengan proposal kegiatan. Padahal proposal tidak perlu. Mengingat, semua dana untuk pembangunan ada di APBDesa. “Kami akan koordinasikan lagi masalah ini agar pada 2017 tidak lambat pencairan dana desa,” tutupnya. (wid)

Per masalahan Dana Desa Permasalahan ● Pembakal serahkan SPj 2015, RPJMD, RKP, APBDesa sejak Juni lalu ● Seharusnya Dana Desa bisa segera dicairkan ● Dana desa digunakan untuk menjalankan rencanarencana pembangunan ● Jika lambat pencairan, pelaksanaan pembangunan bakal terburu-buru ● Ternyata Dana Desa dimasukkan sebagai dana bantuan di dalam mata anggaran BKAD ● Syarat tambahan yang harus disetor adalah proposal rencana dana pembangunan. Padahal rencana dana pembangunan sudah ada di dalam APBDesa ● BPMPD berjanji dana desa tidak lagi dimasukkan sebagai dana bantuan

2208/M3


4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

Kabar BPK

BANJARMASIN POST GROUP/ABDUL GHANI

TERIMA TROFI - Pemenang Lomba Ketangkasan Damkar Banjar, BPK Papas, saat menerima trofi dari Wakil Bupati Banjar, H Saidi Mansyur, didampingi Kepala BPBD Banjar, Sunarto, Minggu (21/8) sore.

BPK Papas Juara Pertama

SENIN

22 AGUSTUS 2016

MENGUNGSI UNTUK SEKADAR CUCI BAJU KOTABARU - Tidak ada air tawar, terpaksalah menggunakan air asin. Itulah pilihan warga di kawasan Desa Semayap, Kecamatan Pulaulaut Utara. Penyebabnya, sudah seki-

tar seminggu terakhir air suplai PDAM tidak lagi mengalir. Untuk mencuci perkakas rumah tangga, terpaksa menggunakan air asin. “Seminggu ini mencuci piring terpaksa pakai air asin,”

kata Cahaya, seorang warga setempat saat ditemui, Minggu (21/8). Bahkan menggunakan air laut tidak hanya keperluan cuci piring, tetapi juga digunakan untuk keperluan lain-

MENCATAT waktu 22 detik, tim barisan pemadam kebakaran (BPK) Papas dari Martapura meraih juara pertama dalam lomba ketangkasan pemadam kebakaran seKabupaten Banjar di halaman Gedung Juang, Jalan A Yani Km40, Martapura, Minggu (21/8) siang. Anggota BPK Papas, Nasrullah, mengaku sangat bangga atas prestasi yang ditorehkan timnya. Hal itu sekaligus prestasi keduanya memegang trofi yang sama. “Pernah juga juara pertama pada 2014. Alhamdulillah, tahun ini kami dapat mempertahankan gelar. Padahal persiapan latihan hanya tiga kali dalam waktu kurang dari seminggu,” terangnya. Sedangkan juara kedua di kelas Dua Silinder tersebut ditempati BPK Pastra, disusul BPK Belpast di peringkat tiga. Sedangkan para juara di kelas Allcon, BPK Seberang Mesjid di peringkat pertama, disusul BPK Pangeran Muda di peringkat kedua dan BPK Dahlia di peringkat ketiga . Kepala UPTD Damkar Banjar, Murjani, mengatakan lomba ketangkasan ini untuk memeriahkan Hari Jadi ke-66 Kabupaten Banjar ke66 dan HUT ke-71 Republik Indonesia. Peserta sebanyak 64 tim berasal dari Kabupaten Banjar, Banjarbaru dan Banjarmasin. Dibagi dalam dua kelas, 48 tim di kelas Allcon dan 16 tim di kelas Dua Silinder. Masih kata Murjani, kegiatan lomba ketangkasan tidak hanya sebagai media silaturahmi sesama relawan pemadam kebakaran, tapi juga menginginkan terjalin sinergitas yang baik terutama saat terjadi kebakaran hutan dan lahan. (gha)

nya. “Harus bagaimana lagi karena air PDAM tidak mengalir. Tadi malam menjaga air, sampai subuh tidak mengalir,” jelas Cahaya diamini suaminya. Menuutnya, kondisi yang dialami sudah pernah disampaikan ke petugas PDAM. Tapi tidak ada respons. “Tidak ada respons dari PDAM. Setelah itu tidak pernah lagi melapor lagi ke PDAM. Supaya distribusi bisa merata, harusnya petugas PDAM bisa mengatur. Padahal kalau terlambat bayar, langsung mau diputus,” keluhnya. Senada diungkapkan Idah. Karena air PDAM tidak mengalir, menggunakan air laut untuk bersih diri. Kalau mencuci pakaian, lebih memilih mengungsi ke rumah keluarga yang air bersihnya masih mengalir. “Mengungsi ke rumah keluarga supaya bisa ikut mencuci. Semua tempat penampungan air di rumah kami dalam keadaan kosong,” bebernya.

Menyikapi kondisi itu, Direktur PDAM Kotabaru, Noor Ipansyah, berjanji akan melakukan observasi ke lapangan. Utamanya, melihat langsung kondisi yang terjadi khususnya pelanggan. Ipansyah mengakui, saat ini distribusi air bersih ke pelanggan melalui pipa mulai tidak merata. Penyebabnya, selain debit air makin sedikit, distribusi air bersih masih memanfaatkan gravitasi. Bukan sistrm pompainsasi terkini. “Karena itulah tekanan airnya kecil, sehingga tidak sampai ke pelanggan yang berada di kawasan terjauh,” jelasnya. Oleh karena itu, agar pelayanan ke pelanggan merata, mulai tahun ini pihaknya telah menggelar lelang pemasangan pompa pembantu tekanan air atau pompa (boster). Selain itu, Ipansyah juga sudah membuat terobosan, yaitu mengatur sistem pipa pembagi agar pembagian air bersih bisa merata. (sah)

DOKUMEN BANJARMASIN POST GROUP

ANTRE - Bila krisis air bersih tidak tertanggulangi, maka bakal bermuculan antre air bersih.

BANJARMASIN POST GROUP/MILNASARI

BERSERAKAN - Sampah berserakan di salah satu sisi ruas Jalan Jenderal Sudirman.

Krisis Air Bersih

Bangun Siring Dilanjutkan 2017

● ● ● ● BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

BANJARMASIN - Sambil duduk di sepeda motor, Rahmat mengaku ingin istirahat sejenak setelah berkeliling menawarkan produk. Bersama teman, dia berbincang sambil berteduh di bawah pohon yang berada di atas jembatan di Jalan Jenderal Sudirman, depan perkantoran gubernur. Di sepanjang jembatan itu memang tampak terlihat beberapa pengendara motor yang singgah. Tentu saja daerah itu memang terasa teduh dan nyaman. Namun sisi bawah jembatan tampak kotor karena banyak sampah. “Kenapa tidak dibangun siringnya, menyambung ke siring yang lain,” lontarnya. Meski teduh dan bisa melihat pemandangan Sungai Martapura yang membelah Kota Banjarmasin, Rahmat mengaku juga terganggu dengan sampah di bantaran sungai. “Ada saja yang membuang, makanya banyak sampah,” ujar Mualim, warga yang sedang duduk di pagar jembatan sambil meminum minumannya. Selain dijadikan tempat istirahat sambil berteduh, tempat itu juga kerap dijadikan sasaran para pemancing.”Tempatnya teduh, makanya ramai orang di sini,” imbuhnya. Lahan kosong itu diakui Kabid Sungai Besar Dinas Sumber Daya Air dan Drainase Kota Banjarmasin, Joko Pitoyo, belum dibuat siring. “Itu belum dibangun. Dananya terbatas. Rencana, 2017,” bebernya, seraya berharap pembangunan siring akan dibantu Balai Wilayah Sungai dan dari Pemprov Kalsel. (rii)

PERALATAN LAPANGAN - Sejumlah orang ikut mencoba peralatan operasional lapangan yang biasa digunakan petugas kepolisan Dit Sabhara Polda Kalsel di sekitar siring Menara Pantau di Jalan Piere Tendean, Banjarmasin, Minggu (21/8). Kegiatan menyosialisasikan pencegahan kebakaran hutan sekaligus hiburan untuk masyarakat dengan memperkenalkan beberapa peralatan lapangan yang dimiliki Polda Kalsel bakal digelar beberapa kali di lokasi yang sama.

Debit air kian berkurang Seminggu terakhir, suplai tidak merata Warga di kawasa terjauh, tidak lagi menerima Terpaksa memanfaatkan air laut untuk cuci piring dan beberapa keperluan lain ● Warga lainnya pergi rumah kerabat yang masih dialiri air PDAM ● PDAM janji pantau kawasan krisis air bersih ● Bakal pasang boster supaya tekanan air sampai ke tempat terjauh

Berikan Konsultasi Hukum Gratis BANJARMASIN - Berbagi pengetahuan tentang masalah hukum kepada masyarakat awam, dilakukan tim Borneo Law Firm (BLF). Kali ini bersama mahasiswa magang, memberikan layanan itu di Siring Menara Pandang, Minggu (21/8) pagi. Mereka membuka konsultasi hukum gratis mulai pukul 07.00 Wita sampai 10.00 Wita. Tentu saja keberadaan mereka mendapatkan perhatian pengunjung. “Tujuan konsultasi hukum gratis ini untuk membantu masyarkat

yang bermasalah hukum serta memberikan solusinya,” ungkap Erwinda Utami, salah satu mahasiswa magang di BLF. Direktur Utama Borneo Law Firm, M.Pazri, mengatakan, Klinik Hukum atau konsultasi hukum gratis ini merupakan program unggulan BLF yang rutin dilaksanakan. Kalau di kawasan siring, telah dua kali digelar. “Ini merupakkan kegiatan kali ketiga. Tetapi untuk hari ini tampil beda karena semua konsep dan pelaksanaan me-

libatkan mahasiswa. Tujuan dari BLF, melatih langsung para mahasiswa magang berhadapan dengan masyarakat,” urai pengacara muda ini. “Lumayan banyak juga yang konsultasi. Kami berikan masukan hukum berkenaan yang mereka konsultasikan,” jelasnya. Ditambahkan Darul Huda, satu anggota BLF, paling banyak yang konsultasi terkait masalah rumah tangga, perceraian dan harta bersama antara suami dan istri. (dwi)

BANJARMASIN POST GROUP/IRFANI RAHMAN

GRATIS - Layanan konsultasi hukum gratis yang dilaksanakan Borneo Law Firm (BLF) di siring Menara Pandang, Minggu (21/8).

2208/M4


SENIN

Crime Story

22 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

5

Pria Kampung Tewas Ditembak Orang Misterius BEKASI - Seorang pria bernama Carti (45) tewas setelah satu proyektil bersangkar di kepala belakangnya. Jenazah warga Kampung Cibatu RT 09/05, Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi ini kemudian dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi untuk diotopsi. Kepala Kepolisian Resor Kota Bekasi, Komisaris Besar M Awal Chairudin, mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman terkait kasus tersebut. Dia juga enggan menduga-duga apakah korban tewas akibat ditembak kawanan perampok atau orang lain yang punya dendam. Pasalnya, korban merupakan warga sederhana yang tinggal di rumah kontrakan persis di lokasi kejadian. “Kasusnya masih diselidiki oleh Satreskrim Polresta Bekasi untuk menangkap pelakunya,” kata Awal pada Minggu (21/8) petang. Awal mengatakan, penembakan ini terjadi pada Minggu (21/8) pukul 04.00. Saat itu, Nuri Triyanto (26) penghuni kontrakan yang lain mendengar suara tembakan sebanyak satu kali. “Nuri lalu terbangun dari tidurnya dan mencari sumber tembakan itu,” ujar Awal. Setelah keluar rumah, kata Awal, Nuri melihat Carti sudah terkapar di depan pintu gerbang kontrakan dengan tubuh berlumur darah. Saat dicari tahu, saksi melihat bagian belakang kepala korban mengalami luka tembak. “Saksi meminta pertolongan warga untuk membawa korban ke rumah sakit,” tambah Awal. Warga yang mengantar korban ke RS Harapan Keluarga di Cikarang Baru, kemudian melaporkan kejadian tersebut ke petugas kepolisian. (wk)

MALING ONDERDIL Sar saat ditangkap anggota Polsek Timpah, Sabtu (19/8).

BANJARMASIN POST GROUP/JUMADI

Onderdil Milik Perusahaan Dicuri KUALAKAPUAS - Menindak lanjuti laporan warga Simpang Empat, Kecamatan Timpah, atas nama Dony di Camp MR Goo telah terjadi tindak pidana pencurian sparepart atau suku cadang mobil-mobil perusahaan, sehingga jajaran Polsek Timpah Kapuas giat melakukan patroli di lokasi tersebut. Alhasil, jajaran polsek setempat menangkap basah seorang lelaki berinisial Sar (30), warga setempat. Lelaki berbadan kurus ini ditangkap tengah mempreteli sparepart mobil truk maupun mobil double kabin. Dari tangan pelaku, polisi menyita beberapa barang bukti seperti beberapa macam ukuran kunci untuk melepas suku cadang dan menyita sparepart yang sudah dilepas. Diduga pelaku bekerja tidak sendiri, namun dengan beberapa tersangka lain yang kini masih dalam pengejaran polisi. Kapolres Kapuas, AKBP Jukiman Situmorang, melalui Kapolsek Timpah, Ipda Daryono, Minggu (21/8), mengatakan tersangka tertangkap tangan sedang melepas onderdil mobil. Rencananya onderdil mobil itu akan dijual kepada penadah. (jd)

ALAMSYAH SOPIRI MOBIL YANG TERBAKAR PALANGKARAYA - Aksi nekat dilakukan Alamsyah (47), pemilik toko di Jalan Yos Soedarso Palangkaraya, Kalimantan Tengah, ini sempat menegangkan warga yang menyaksikan kebakaran sebuah warung penjual boneka di Jalan Yos Soedarso, Minggu (21/8) pagi sekitar pukul 06.00 wib. Kejadian kebakaran sebuah warung milik “Bang Jali” yang menjual berbagai boneka yang diduga akibat kompor meledak ini, sempat membuat panik warga yang lewat di sekitar tempat kejadian perkara.Ini, karena api berkobar ketika pemilik toko sedang tidak ada di warung tersebut. Kontan saja warga yang melihat kobaran api tersebut langsung berhamburan mendekati lokasi kebakaran untuk ikut menyelamatkan barangbarang yang belum terbakar untuk dikeluarkan dari dalam warung tersebut. “Saya adalah pemiliki warung yang terbakar, tetapi se-

lama ini saya sewakan untuk bang jali yang membuka usaha berjualan boneka,” ujar Suparlin pemilik kios yang terbakar. Dia mengatakan, penyewa kiosnya tersebut selama ini memang jarang terlihat di tempatnya berjualan. “Selama ini, saya memang jarang melihat Bang Jali membuka usahanya untuk berjualan boneka terutama setelah adanya rencana Pemko Palangkaraya yang akan merelokasi pedagang yang ada di kawasan jalan Yos Soedarso ini termasuk warung kami ini juga mau direlokasi ke tempat yang lain,” ujarnya. Aksi mengejutkan diperlihatkan Alamsyah (37) pemilik toko di seberang TKP lokasi warung yang terbakar. Alamsyah mengaku kaget setelah ada orang yang menggedor rumahnya subuh-subuh ketika ada kebakaran tersebut. “Orang itu memberitahu saya ada kebakaran yang

menyebabkan mobil saya sudah sebagian ikut terbakar,” katanya. Sontak, ujar Alamsyah, dirinya bergegas mengambil kunci mobil untuk menyelamatkan mobil yang sudah terbakar tersebut. “Mobil saya ini sebagian sudah terbakar dan api juga masih berkobar, tapi saya

BANJARMASIN POST GROUP/FATURAHMAN

RUSAK - Alamsyah dan mobilnya yang berhasil diselamatkan serta puing kios penjual boneka ‘Bang Jali’ di Jalan Yos Soedarso Palangkaraya yang terbakar, Minggu (21/8) pagi.

nekat langsung membuka kuncinya dan masuk menyalakan mobil yang masih berkobar menuju tempat kosong, sehingga api yang berkobar di mobil langsung dipadamkan,” katanya, meskipun istri dan orang di sekitarnya memintanya tidak melakukan itu. Pantauan di lokasi, mobil

Missan milik Alamsyah mengalami kerusakan cukup berat pada bagian kanan bodi mobil yang terbakar, untung saja mobilnya tersebut masih diasuransikan. “ Istri saya sempat syok saat saya menryelamatkan mobil dalam kondisi kobaran api, karena takut mobil meledak. (tur)

Pedagang Tungging Jual Koplo BANJARMASIN - Rupanya tergiur untung besar, pedagang pakaian di Pasar Tungging Belitung, Banjarmasin, ini rela meninggalkan pekerjaannya yang halal dan memilih berjualan narkoba. Adalah Agus Maulana. Semula ia cuma pemakai Zenith. Namun setelah melihat penjualan obat yang masuk dalam daftar G (berbahaya) itu laku keras, pria 26 tahun ini pun beralih profesi. Untung tak dapat diraih, malang tak bisa ditolak. Agus pun menerima buah pilihannya yang keliru itu. Dia ditangkap polisi, Sabtu (13/8), pekan lalu sekitar pukul 09.00 Wita di kawasan Jalan Pangeran Antasari. Warga Jalan Belitung Darat Banjarmasin itu mengaku tak ada pekerjaan tetap hingga ia nekat menjual Zenith Carnophen.

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN

AGUS Maulana dan barang bukti pil Zenith serta uang hasil penjualan.

“Dulu awalnya jualan di Pasar Tungging, jual pakaian. Berhenti bekerja, kebingungan cari uang, sampai ada jalan jual Zenith,” kata Agus.

Awalnya dia mengaku hanya coba-coba menjual Zenith. Tak ada niat serius. Berawal dari melihat orang yang jual zenith dan dia sebagai

pembeli. “Laku zenith itu, makanya ikut jual juga. Teman-teman juga banyak yang makai,” beber Agus. Enam bulan sudah dia berjualan zenith. Jika ada teman-teman sekitar yang mau beli Zenith, dia langsung pergi ke rumahnya mengambil stok yang ada. “Satu boks Zenith belinya Rp 175 ribu. Untungnya Rp 80 ribu per boks. Lima hari habis saja satu boks,” ungkapnya. Kasi Humas Polsekta Banjarmasin Utara, Aiptu Agus, membenarkan pihaknya telah menangkap pelaku penjual Zenith tersebut. “Ditangkap dari hasil lidik, sebagaimana informasi masyarakat yang menyebut pelaku biasa berjualan Zenith. Kami selidiki ternyata benar adanya dan kami lakukan penangkapan,”? katanya. (ady)

2208/M5


6

Metro Banjar

Police Line

SENIN

22 AGUSTUS 2016

Buruh Tewas Tersetrum Bor Listrik KUALAKAPUASKUALAKAPUAS-Nasib malang dialami seorang buruh bangunan bernama Hamli alias Ali (23), warga Jalan Trans Kalimantan Km 1, Desa Handel Bapalas, Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, Kalteng. Di saat mengerjakan pembangunan sebuah rumah di Anjir km 10,5 Kecamatan Kapuas Timur, Kapuas, Ali tewas tersetrum bor listrik yang dipergunakannya, Minggu (21/8) sekitar pukul 16.00 WIB. Menurut salah seorang teman korban, Kadir, pada saat itu korban sedang mengebor tongkat rumah balok ukin, saat melakukan pekerjaan bor yang ada di tangannya, tiba tiba terlepas dari tongkat yang dibornya. Tak ayal bor listrik dan korban pun terjatuh ke air yang kebetulan lokasi tempatnya bekerja digenangi air. “Pada saat korban mengebor tongkat rumah, bornya terlepas atau sasaran terlepas sehingga menyebabkan korban terjerembab. Akibatnya, korban bersama bor listriknya terjatuh ke air,” terang Kadir saat berada di kamar mayat RSUD dr H Soemarno, Kualakapuas. Melihat kejadian tersebut, Kadir dan tiga orang temannya berusaha memberikan pertolongan dengan melepaskan kabel bor yang dialiri listrik “Melihat kejadian tersebut, saya dengan tiga orang teman memberikan pertolongan dengan melepas kabel yang dialiri listrik tersebut, setelah itu kami langsung membawa korban ke RSUD Kualakapuas namun nyawanya dan tak dapat diselamatkan lagi,” tambah Kadir. Menurut salah seorang keluarganya, korban yang mempunyai satu anak ini baru lima hari bekerja membangun rumah tersebut. Ini merupakan hari kelima ia bekerja membangun rumah. Korban sebenarnya baru belajar bertukang. “Sebelumnya kami tak ada firasat sama sekali terhadap korba dan dalam beberapa hari ini juga tak ada yang aneh,” terang salah satu keluarga korban yang ditemui di kamar mayat Rumah Sakit Kapuas. (jd)

Akhmad Simpan Paket Besar Sabu BANJARMASINBANJARMASIN-Akhmad Norifani alias Akhmad tak menyangka kala yang berada di depannya adalah polisi. Ia hanya tertegun saat digiring oleh petugas ke Direltorat Narkoba Polda Kalimantan Selatan, Ya, warga Jalan Mangga Raya No 001 RT 013, Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin, ini ditangkap petugas karena kepemilikan satu paket sabu seberat 8 gram. Informasi diperoleh penangkapan Akhmad ini bermula dari penyelidikan yang dilakukan Subdit 3 Direktorat Narkoba Polda Kalsel bahwa ada seseorang yang biasa menyediakan sabu. Karena sekecill apa pun informasi tentang peredaran sabu maka pada Kamis (18/8) pukul 16.00 Wita petugas langsung bergerak memastikan informasi itu. Hingga terhubung dengan pelaku tersebut. Saat dirasa ada barang di Akhmad petugas pun melakukan penangkapan terhadap pelaku dan ditemukan satu paket cukup besar sabu. Kabid Humas Polda Kalsel, AKBP Sunyipto, melalui Kasubdit 3, AKBP Andi Koko Prabowo , Minggu (21/8) siang, membenarkan pihaknya telah menangkap Akhmad. “Kita temukan satu paket sabu dengan berat kotor 8,61 gram dan berat bersih 8,11 gram serta satu timbangan digital merek Scale warna silver,” jelasnya. Untuk pelaku ini, kata Andi, akan dijerat pasal 114(2) subs pasal 112 (2) UU No.35 Tahun 2009 tentangg narkotika. (dwi)

BANJARMASIN POST GROUP/MUHAMMAD ELHAMI

DIBORGOL - Fauzi Rahman dengan tangan diborgol ditemani sang istri, setelah digerebek jajaran Polres Balangan sedang menghitung pil koplo. Fauzi diduga merupakan bandar yang menjual Zenith kepada para pengedar.

BANDAR HITUNG ZENITH DITEMANI ISTRI PARINGINARINGIN-Polsek Lampihong bersama Unit Narkoba Polres Balangan kembali menangkap pelaku penjual dan pengedar obat daftar G berupa Zenith Carnophen. Penangkapan kali ini merupakan salah satu bandar Zenith yang selama ini menjual ke Amat alias Amat Urui yang sebelumnya terlebih dulu ditangkap oleh Polsek Lampihong. Fauzi Rahman (35) berhasil ditangkap berkat ‘nyanyian’ Amat Urui, kepada petugas polisi Amat mengakui

mendapatkan pasukan obat jin ini dari Fauzi Rahman. Informasi berhasil dihimpun Metro Banjar, penangkapan Fauzi Rahman bertempat di Desa Tambalangan RT 6 No 4, Kecamatan Amutai Tengah, saat berada di rumah. Tak ada perlawanan sedikit pun dari pelaku, saat petugas Polsek Lampihong dan Unit Narkoba Polres Balangan masuk kerumah, pelaku ternyata tengah asyik menghitung obat Zenith ditemani sang istri. Kabag Humas Polres Ba-

langan, Aiptu Piktrus, mengungkapkan dari hasil keterangan Amat Urui tersebut yang mendapatkan obat daftar G dari seseorang di Amuntai rupanya langsung menyebutkan nama yakni Fauzi Rahman. “Kami mendapatkan banyak informasi dari Amat Urui, ternyata Fauzi Rahman ini bisa dibilang salah satu bandar yang menjual kebeberapa lokasi desa termasuk Lampihong,” jelasnya. Penangkapan, lanjut Piktrus, dilakukan menjelang tengah malam sekitar pukul

23.00 Wita bersama jajaran Polsek Lampihong dan Satnarkoba Polres Balangan. Setiba di rumah pelaku, didapati ternyata Fauzi Rahman sedang menghitung Zenith merek Carnophen sebanyak 800 butir ditemani sang istri. “Dari pengakuannya 800 butir tersebut mau dikemas, agar nantinya si pembeli tak repot lagi untuk megambil,” katanya. Masih dikatakan Piktrus pelaku juga mengaku menjual dan menyebarkan zenit ke beberapa lokasi desa termasuk

Lampihong. “Iya Amat Urui itu salah satu pelanggan saya,” ucap Piktrus menirukan pengakuan pelaku. Lebih lanjut menurut Piktrus Selain 800 butir Zenith yang diamankan, polisi juga melakukan penggeledahan dan juga diamankan tiga unit hp sebagai sarana transaksi, uang tunai Rp 3.063.500, atm BNI dan BRI, serta tas selempang. “Barang bukti dan pelaku saat ini diamankan di Mapolsek Lampihong,” tutupnya. (elh)

Kades Senang Sering Razia Sajam PELAIHARIPELAIHARI-Kepala Desa Kurau, Anang Kaderi, mengaku senang dengan kegiatan polisi di desanya. Selama ini, Desa Kurau diakui Anang Kaderi mendapatkan pencitraan jelek karena angka kriminalnya. “Alhamdulillah, dengan kegiatan polisi setiap malam melakukan razia

senjata tajam di lokasi anak muda nongkrong, angka kriminal bisa ditekan dan kampungkamiaman,”ujarpriayangkerap disapa Pembakal Ijul ini, Sabtu (20/8). Pambakal Ijul mengungkapkan, kegiatan polisi melakukan razia setiap malam itu, bahkan berhasil membekuk satu pelaku penganiayaan.

“Kami salut dengan Kapolsek Kurau yang ada saat ini. Beliau langsung turun memimpin kegiatan penyakit masyatakat. Memang di Desa kami inilah paling ramai dan paling banyak warganya,” kata Ijul. Kapolsek Kurau, Iptu Hikmatullah, dikonfirmasi terkait pengungkapan

pelaku penganiayaan membenarkan. Hanya saja, Hikmatullah mengaku kasus itu kejadiannya sudah lama sekali. “Pelaku sempat buron dan kami tangkap dan saat ini diserahkan dengan Satreskrim Polres Tanahlaut untuk pengembangan. Korbanya tewas,” katanya. (tar)

2208/M6


SENIN

22 AGUSTUS 2016

Global Crime

7

Metro Banjar

Keluarga Korban Sodomi Ingin Pindah BOGOR - MJ bocah lelaki berusia 9 tahun selalu menangis mengeluh kesakitan di bagian anusnya sejak beberapa hari terakhir. Ini lantaran ia diduga menjadi korban kekerasan seksual BD alias Bajay (20) seorang pemuda asal Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ibu korban, Evi Aminah (37) mengatakan, dirinya kaget saat putra kesayangannya itu tiba-tiba menangis dan mengeluh sakit. “Anak saya sering nangis, katanya lubang anusnya sakit. Waktu itu kami sekeluarga juga sempat bingung,” ujarnya. Namun, setelah dicari tahu rupanya putranya itu menjadi korban kekerasan seksual BD yang kesehariannya bekerja sebagai tukang parkir tidak jauh dari rumah korban. Dirinya menduga, perbuatan bejat BD terhadap putranya itu bukan pertama kalinya karena korban sering diajak main oleh BD. Bahkan, dirinya sekeluarga berencana pindah rumah agar kondisi mental anaknya kembali pulih. “Saya takut kalau dewasa nanti anak saya malah berbuat sama karena pernah menjadi korban sodomi, makanya kami seleuarga akan segera pindah dari sini agar anak saya bisa pulih dan tidak tertular,” katanya. Kanit Reskrim Polsek Cigudeg AKP Asep Saepudin mengatakan, pihaknya saat ini sudah mengamankan BD setelah mendapatkan laporan dari orangtua korban. “Dari hasil pemeriksaan semetara, tindakan tersebut dilakukan di pos ronda dan di dalam kamar mandi,” ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (21/8). Tak hanya itu, kata dia, pihaknya juga akan melakukan pengembangan lantaran khawatir ada korban lain yang tidak berani melapor. “Saat ini masih dalam pemeriksaan, pelaku masih kami tahan di Mapolsek Cigudeg,” katanya. (tribunnews)

Alston Dituduh Gauli 5 Muridnya NASHVILLE - Marquita Alston, seorang guru perempuan di Amerika Serikat, tidak patut menjadi teladan. Ia bukannya memberikan panutan kepada para muridnya, justru terbukti telah melakukan tindakan yang memalukan. Penyelidikan polisi mengungkapkan, guru biologi di SMA the Pearl-Cohn EnWWWN tertainment Magnet, NashMARQUITA ALSTON ville, AS, itu merayu lima murid, dan lalu berhubungan seks dengan mereka. Atas perbuatannya, guru berusia 24 tahun itu seperti dilansir laman WWWN, menghadapi lima tuduhan perkosaan. Alston diketahui berhubungan seks dengan lima pelajar yang rata-rata berusia 17 tahun. Departemen Kejahatan Seksual di Kepolisian Nashville mengawali penyelidikan terhadap Alston, setelah Kepala Sekolah mendapatkan informasi tentang dugaan perkosaan itu. Penyelidikan berlangsung selama lebih dari lima bulan, dengan mewawancarai para murid dan sejumlah pihak lain. Penyidik yang memeriksa kasus ini pun mengatakan, beberapa dari perkosaan yang dilakukan Alston terjadi di lingkungan sekolah. Guru amoral ini mengundurkan diri setelah sanksi administratif dijatuhkan kepadanya. (wwwn/kps)

TRIBUN BALI/I MADE ARDHIANGGA

UPACARA JENAZAH - Pihak keluarga Aipda Sudarsa menggelar Mapendem Ring Geni, bentuk upacara pembakaran bagi jenazah yang baru meninggal dunia, tetapi belum dapat disebut Ngaben.Minggu (21/8).

PENJARA 15 TAHUN MENGADANG 2 WNA DENPASAR - Dua warga negara asing, Sarah Connor (wanita warga Australia) dan David Taylor (warga Inggris), tersangka pembunuhan anggota Polantas Polsek Kuta, Aipda Wayan Sudarsa dikenakan sangkaan pasal berlapis. Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Hadi Purnomo menjelaskan, kedua tersangka dikenakan sangkaan atau tuduhan melakukan pembunuhan sesuai Pasal 338 dan atau Pasal 170 ayat 2 dan Pasal 351 ayat 3. Acaman yang mengadang mereka yaitu hukuman 15 tahun penjara. “Berdasarkan pasal 184 KUHAP mengenai alat bukti yang sah, kami sudah memenuhi. Dan ada pasal yang kami kenakan kepada tersangka,” ujarnya, Minggu (21/8).

Hadi menjelaskan, saat ini tersangka Sarah untuk sementara dihentikan proses penyidikannya. Lain halnya dengan David. Pihaknya masih menunggu visum, sedangkan tes urine belum dilakukan. “Sama-sama mengalami luka memang antara korban dan tersangka. Mereka ada bentrok fisik, antara David dengan korban. Dan motifnya masih seputar mereka mabuk atau kondisi tidak sadar,” ungkapnya. Namun Hadi mengaku belum sampai pada pemeriksaan menyangkut pemicu awal. Hingga kini pengacara atau pendamping hukum dari David ialah dari Borneo. Sedangkan Sarah sudah menunjuk pengacaranya Erwin Siregar dan Robert. Kapolresta Hadi Purnomo

menyatakan, turut berduka sedalamnya atas meninggalnya anggotanya yang sedang melaksanakan tugas mengatur lalu lintas di Pantai Kuta itu. “Motifnya sampai saat ini ialah mereka berdua dalam kondisi mabuk atau tidak sadarkan diri. Namun, hingga saat ini belum diketahui penyebab awalnya,” jelasnya. Bukti yang ditemukan adalah darah korban dan darah tersangka, kartu identitas, bercak darah yang ada di tempat menginap tersangka David dan Sarah. Hasil forensik darah identik dengan darah yang ada di tersangka. Kemudian, ada kuku tersangka di tubuh korban. Karena saat itu, korban menggigit paha Sarah sesuai pengakuan Sarah. Untuk ha-

sil visum keduanya, masih menunggu. “Pengakuan mereka memang tidak membunuh. Namun Polisi tetap berdasarkan bukti saja, akhirnya menetapkan dua tersangka. Jenazah Wayan Sudarsa sendiri akan menjalani proses ritual “Simpen di Geni”. Prosesi ini adalah pembakaran jenazah (bukan proses Pengabenan), kemudian abunya dilarung ke laut. Jika kemudian hari akan proses pengabenan, arwahnya

dipanggil dengan proses banten atau sesaji pengabenan. “Jenazah akan dimandatkan setelah itu dibawa ke pemakaman. Nanti sekitar di atas jam 12 siang,” kata Ketut Suarsana, kerabat korban, Jimbaran, Badung, Bali, Minggu (21/8). Suasana rumah duka banyak dihadiri kerabat dan rekan korban untuk mengikuti prosesi ini. “Nanti bisa meminta penjelasan keluarga setelah prosesi selesai,” tambahnya lagi. (tribunnews/kps)

Kedua TTersangka ersangka Mabuk q q q q

Sarah dan David, tersangka pembunuh polisi di Kuta, diancam hukuman 15 tahun Kedua WNA ini dikenakan berlapis, Pasal 338 dan atau Pasal 170 ayat 2 dan Pasal 351 ayat 3 Hasil forensik bercak darah di penginapan tersangka identik dengan darah korban Saat kejadian, kedua tersangka dalam kondisi mabuk

INFO IKLAN OTOMETRO Hub 0511-3354370 Ext. 114 / 115

2208/M7


8

Halo Polisi

Metro Banjar

SENIN

22 AGUSTUS 2016

Pidana terhadap Anak Per tanyaan : BENARKAH anak di bawah umur 12 tahun tidak boleh dipidana?

JAWABAN : KETENTUAN hukum mengenai batas usia pertanggungjawaban pidana anak bagi anak yang melakukan tindak pidana diatur dalam hukum pidana di Indonesia, yaitu dalam KUHP lalu digantikan oleh Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak (UU Pengadilan Anak), dan akhirnya digantikan oleh Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak (UU SPPA). Penetapan batas usia pertanggungjawaban pidana anak yang baru dalam UU SPPA, sudah seyogyanya mencerminkan kepentingan terbaik bagi anak. Prinsip kepentingan terbaik bagi anak ini terus ditegaskan dalam pembahasan RUU SPPA. Prinsip kepentingan terbaik bagi anak ini tercermin dari: 1.Penentuan batas usia pertanggungjawaban pidana yang semula diatur dalam UU Pengadilan Anak 8 tahun hingga belum berumur 18 tahun, bergeser menjadi telah berumur 12 (dua belas) tahun, tetapi belum berumur 18 dalam UU SPPA. Tidak ada lagi batas belum kawin sehingga tidak bersifat diskriminatif. 2.Ketentuan dalam UU SPPA menyatakan bahwa anak berumur 12 tahun hanya boleh diperiksa sebagai dasar pengambilan keputusan oleh penyidik untuk memberi tindakan, bukan bagian dari proses peradilan pidana. Pasal 21 Ayat 1 berbunyi :(1) Dalam hal Anak belum berumur 12 (dua belas) tahun melakukan atau diduga melakukan tindak pidana, Penyidik, Pembimbing Kemasyarakatan, dan Pekerja Sosial Profesional mengambil keputusan untuk: a. Menyerahkannya kembali kepada orang tua/wali b. Mengikutsertakannya dalam program pendidikan, pembinaan, dan pembimbingan di instansi pemerintah atau LPKS. (*)

ISTIMEWA

TITIK API Anggota Polres HSS dan Polsek Daha Utara menggunakan kelotok untuk memadamkan titik api Desa Paramaian, Kecamatan Daha Utara, HSS, Jumat (19/8).

GUNAKAN KELOTOK KEJAR TITIK API KANDANGANKANDANGAN-Titik api mulai ditemukan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Syamsudin Noor Banjarmasin, bahwa pantauan satelit aqua terra (modis) up date 19 Agustus 2016 pukul 06.00 Wita lalu, titik api tersebut ditemukan di Kecamatan Daha

Utara Desa Paramaian. Informasi itu pun langsung direspons Polres HSS. Dipimpin KBO Sabhara Ipda Slamet Heriansyah dan Kapolsek Daha Utara Ipda Rahmani serta petugas dai Badan Penanggulangan Bencana Daerah HSS mencari titik api tersebut. Kasubbag Humas Polres HSS AKP Agus Winartono menjelaskan, dengan meng-

gunakan enam kelotok atau perahu kecil bermesin tempel, tim gabungan menuju lokasi Polsek Daha Utara. “Sepanjang 10 kilometer melintasi jalur sungai yang sangat sulit akhirnya sekitar satu jam setengah atau pukul 14.00 Wita tim sampai di lokasi. Ternyata benar ada titik api sesuai titik koordinat yang terpantau oleh satelit aqua

terra, yaitu Desa Paramaian,”kata Agus Minggu (21/8) Upaya Pemadaman pun langsung dilakukan menggunakan hand spayer (solo) dan sekitar satu jam api bisa dipadamkan. Adapun lahan yang terbakar, milik Lamran, warga Desa Tambangan Kecamatan Daha Selatan. Soal penyebanb kebakaran lahan jelas Agus, masih diselidiki.

“Jika hasil penyelidikan nanti sengaja dibakar, pelakunya diproses secara hukum. Sesuai UU Nomor 32 Tahun 2009, Tentang Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup pasal 108, membakar lahan secara sengaja diacam pidana 10 tahun, dan denda 10 miliar,” kata Agus. Adapun luas lahan yang terbakar kemarin diperkirakan 170 X 40 meter persegi. (han)

Heran Polisi Datangi Kebakaran Lahan TELEPON PENTING Banjarmasin PLN Kalselteng

4772520, 4772633, 4772261, 4772564

PLN Cabang Banjarmasin

3359050 3253617

PDAM Bandarmasih Banjarmasin PDAM Intan Banjar

4772061, 4782004

PDAM Barito Kuala

4799013

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin

4367171, 3360010

Kabupaten Banjar

6292009 3355661, 4364646

Dinas Kesehatan Kalsel Dinas Kesehatan Banjarmasin

304863, 365177, 304803

Dinas Kesehatan Banjarbaru

781588, 781588

Dinas Kesehatan Banjar

721203, 722387

Dinas Pendidikan Kalsel

363885, 363885, 53913

Banjar Polsek Gambut

9243900

Kodim Martapura

4721488

Posko BPBD

4721113

BPK Melati (Martapura)

087815950460, 6109070

BPK Buser Induk

7714690

BPK Kompas

6216684

RSUD Ratu Zalecha

4789454

Banjarbaru Polres Banjarbaru

2772266

Polsek Banjarbaru Kota

4772533

Polsek Banjarbaru Timur

7571543

Polsek Banjarbaru Barat

4705210

Koramil Banjarbaru

4772437

RS Syamsudin Noor

4705118

RSUD Banjarbaru

4772380

Homepage : http//www.metrobanjar.co Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

ANANG Acil mengaku heran, kebakaran lahan kaplingan di Jalan Al Falah, Kelurahan Karangtaruna, Kecamatan Pelaihari, Jumat (19/8) petang, didatangi puluhan polisi. “Wah, kenapa kebakaran lahan polisi datang ikut memadamkan juga. Tapi sudah dipadamkan mobil pemadam kebakaran Pemkab Tanahlaut,” ujarnya.

Facebook

Anang mengaku sempat panik karena arah angin berhembus saat kebakaran lahan terjadi menuju rumahnya. “Terpaksa saya pukul tiang telepon. Warga sempat ikut memadamkan seadanya sebelum pemadam yang saya telepon tiba di sini,” katanya. Menurutnya, lahan yang terbakar itu adalah milik haji Anang, warga Jalan Samudera, Kelurahan Pelaihari.

Setiap tahun langganan kebakaran. “Padahal rumputnya baru disemprot dan kering. Rupanya ada yang buang api jadi terbakar,” ujarnya beranalisa. Kebakaran lahan itu, menjadi atensi Wakapolres Tanahlaut, Kompol Iwan Hidayat yang datang langsung ke lokasi didampingi Kasatsabhara AKP Riswiadi. Usai meninjau lokasi kebakaran,

Iwan meminta Kasatsabhara meminta keterangan warga sekitar dan pemilik lahan kaplingan tersebut. “Kalau ada unsur kesengajaan pembakaran lahan ini, prosesnya dilaporkan ke Kasatreskrim. Kita sudah proses pembakaran lahan di Kecamatan Tambangulang, yang kedapatan Kapolres. Kasus pembakaran lahan di perkebunan sudah P21,” ujar Iwan. (tar)

Gabung di FB Koran Metro Banjar

AMA AMATT Picis (39) tewas di tangan adiknya sendiri Iwan Sasi (25) setelah mereka terlibat perkelahian sengit di rumah mereka sendiri di Jalan Sungai Baru Gang Aneka Banjarmasin. Ainuddin Az-Zukhairy Sekarang zaman sudah tua, kekeluargaan sudah mulai hilang, kada tahu dangsanak dibunuh jua. Yang kaka kada tahu jua arti keluarga. Itu akibat obat zinet, kalau bisa sekarang kalau penyalah gunaan obat hukum berat ja sudah Reghina Iyan Jenit pulang,,,,jka jenit yg di naik akn hrga xa jngn roko yg di naik akn jd b,pkir 10x orng hndk mnjnet Andromeda em pe P er erkk edel TTem empe Gara gara jinet aku jadi kecanduan gara gara jinet aku kerasukan setan. wahahaha astagfirulloh. innalillah..

Adul Blaster Dewa Akatsuki Sudah Cupuk Jangan Mabuk’n Lagi Ini Sebuah Pelajaran Berhenti Mabuk Kalo Orang Yang Di Sayang Ga Mau Hilang...! Eddy

Daihatsu Oyama Akibat fil jin. .kluarga mnjdi korban. . Johan Affandy Mohon aparat keamanan berantas sampai tuntas yang namanya zenith tuh, karena sudah banyak meresahkan masyarakat.. Bain Al-wafa Bagus haja jua... Dari pada mambari malu urg tua baumuran supan kytan sakit hati . Pas haja jua nang ading neh melindungi urangtua.

Ade Rahmana Putra Pasti dah gegaranya jin,ayu pang pak polisi berantas jin nih

Sani Alakadarnnya Maka’y am amun mabuk wn bakalahi kalh manang ttp ae sakit apalagi mati pada naraka ha lagi dibuat urang . kd pang kish tahu cumn supaya saling mengingattkan ja .

Sobar Wahyudi Taulang pula kisah anaknya nabi adam qabil dan habil... Jack Gorenoise Inti nya untuk bahinti itu adalh ZENITH lh yg merusak kaula muda bjm !!!! Ayo say no to zenith

Lina Nur Yg membunuh th kd sengaja jua pna ny spy iny ampih mehamuk bnr ai , yg salah korban jua mehamuk kluarga gara² zenith aj , jaka nonton janeta janet nyata bejoget

Anang Suriansyah Nang ading kada singhaja jua mamati nang kaka handak malumpuhakan haja kalo tapi umurnya sampai matiay

Pemimpin Redaksi: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer Peliputan : M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko Ramandha, M Risman Noor. Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Aprianto, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Rizky Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami. Fotografer: Kaspul Anwar. Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi. Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin SH MH

Anas Nasrullah Kaliwaran pang kaka nya swt kuitan d amuki nya.. tuhuk dah nang ading m arit kalakuan nang kaka

Jheach Febriany Kada bagus lalu dicontoh kelakuan kya itu. Puspa Thenurseofsiaga Zenith membawa petaka ngaranx tu...msh ja ad yg makai padahal sudah banyak kisah org kada mangaruan gara2 zenith...sabar Ae mun kya tu?? Her Bass Ulun hakun maliat jin nya sekalian dr pd batamuan urg karasukan zin.. Wkwkk Ican Ican aduh jin lgi Ivan Ahmad Jinet diberantas bjur2 yg asli marusak generasi ...ngini memberantas yg dibwah2nya ja yg diatsnya kd wani menggatuk...smaae boong... Fendy Perederannya sdh merajalela seakan aparat tutup mata, pemakainya pun bukan lagi orang2 dewasa tapi menjalar bocah2 SD, dengan kriminalitas setiap kampung dan perkotaan dan kita yang berumur panjang pasti akan menikmati balanya. Saidi Effendy Paimbahannya lalu ja menyesal,,, Agung Cloud Jgn lagi ditukari obat2an terlarang tuh, mati am usaha tukang jual.. slgi msh ada peminat’y sulit d’berantas.

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.


SENIN

Buah Bibir

22 AGUSTUS 2016

Tak Menyangka Direspons Baik

NINA NURLINA

NINA Nurlina sekarang sudah menyelesaikan kuliahnya di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin. Mengisi waktunya, Putri Indonesia Perwakilan Kalsel 2016 ini coba-coba buka usaha. Bersama seorang temannya, dia memulai usaha kulinernya. Dia membuka warung makan di Polresta Banjarmasin di Jalan A Yani. Menu yang dijualnya bernama Ayam Pirik. Warungnya itu dibuka sejak Juli 2016. Walau tergolong baru, ternyata respons pembeli cukup baik. Buktinya, tiap hari ada saja yang membelinya. “Alhamdulillah sekarang rasanya senang, bahagia, tambah semangat karena direspons baik oleh orang-orang. Kami fokusnya ke Ayam Pirik saja, tak ada menu lain,” katanya. Ide membuka warung ini sebenarnya mendadak. Gara-gara dia dan temannya itu adalah penyuka kuliner dan hobi memasak, akhirnya tebersitlah di pikiran mereka tentang ide tersebut. “Gara-gara lagi ngobrol berduaan sama teman saya itu. Pas kami lagi samasama ada tabungan dan mau memulai berwirausaha bersama. Ini asli dari modal kami berdua, nggak ada minta dari orangtua,” ujar gadis kelahiran Banjarmasin, 5 September 1994 yang biasa disapa Neyna. Berhasil membuka usaha ini, membuatnya dia merasa bangga bisa mandiri walaupun berawal dari usaha kecil. Awalnya mau menyewa ruko, tetapi mereka takut tak laku lalu rugi. Mereka memulai dari kantin ini dulu. “Kami mau melihat respons orang dulu, biar kalau gagal itu nggak rugi banyak,” ujar Neyna. Dia mengaku kaget ternyata jualan mereka laku keras dan habis. “Itu pas baru seminggu buka, jualan kami sudah ludes dalam beberapa jam. Itu benar-benar di luar dugaan. Rencananya sekarang kami mau pindah tempat yang lebih mudah dikunjungi orang umum,” katanya. (ath)

Metro Banjar

9

INGIN SATUKAN ORANGTUA

YANG BERPISAH ■ Yadi Wakil Banua ke The Voice Kids Indonesia SATU-SATUNYA wakil Banua yang bakal tampil di ajang pencarian bakat, The Voice Kids Indonesia pada 24 Agustus 2016, M Suryadi terpaksa harus kembali mengamen untuk berangkat ke Jakarta. Pada Sabtu (21/8) siswa kelas VI SD ini, ditemani sang kakak, Hafni mengamen di Jalan A Yani Km 1, Jalan Anang Adenansi, hingga Siring Jalan Piere Tendean, Banjarmasin. “Sebenarnya Yadi ingin istirahat ngamen, tapi mau tak mau itu harus dilakukan. Saya dan Yadi merupakan tulang

punggung keluarga di rumah,” kata Hafni, kakak Yadi. Yadi mengamen untuk mengumpulkan uang dari pukul 20.00 Wita sampai pukul 24.00 Wita. Penghasilannya sehari terkadang dapat Rp 100 ribu dan kalau ramai bisa meraup Rp 200 ribu. Menurut Hafni, mereka harus memikirkan keperluan untuk tampil di ajang yang disiarkan oleh stasiun televisi, Global TV di Jakarta itu, seperti kostum baju dan celana, serta keperluan lainnya. “Yadi kalau mau berangkat juga harus ada yang ditinggalkan untuk bapak yang sakit di rumah. Saya sangat mengharapkan sekali

Voice Kids Indonesa, menurut Yadi, tak hanya ingin bisa mengubah nasib tapi juga ingin mempersatukan kedua orangtuanya yang berpisah. “Sudah empat tahun Yadi di tinggal mama. Semoga dengan tampil di Global TV nanti, membuat mama trenyuh dan bisa ketemu sama mama,” ujarnya. Yadi sudah masuk ke tahap battle dan akan berangkat ke Jakarta pada 24 Agustus ini. Setelah mendapat tiket ke battle, Yadi sempat berduet FOTO-FOTO:ISTIMEWA dengan penyanyi papan M SURYADI (depan) bersama penyanyi Sammy Simorangkir. atas Indonesia, Sammy Simorangkir di panggung sebelum kami berangkat daerah,” ujarnya berbesar The Voice Kids tanggal 24 ini, kami sudah harap. Indonesia. (ful) dibantu oleh kepala Keikutsertaan Yadi di

Ena Borong Tiga Lagu Janda PANGGUNG hiburan rakyat yang menampilkan penyanyi asal Banjarmasin, Ena Amara, jebolan Dangdut Academy (D’Academy) 1 Yati dari Jakarta serta Meda dari Pelaihari, di Lapangan Bajuin, Pelaihari, Tanahlaut, Sabtu (21/8) malam jadi lautan manusia. Sewaktu tiba di atas panggung, penonton yang memadati lapangan langsung mendatangi Ena untuk foto selfie. Penyanyi kelahiran Banjarmasin, 25 tahun lalu itu pun tak segan melayani permintaan penonton.

“Karena dianggap mereka paling cantik. Tak hanya minta foto, tangan saya juga ditarik-tarik penonton,” ujar Ena dengan nada senang. Perempuan cantik berkulit putih ini pun tambah semangat saat menyanyi di atas panggung dengan membawakan lagu-lagu dangdut berirama ngebeat. Tidak seperti biasanya, malam itu, semua lagu yang dibawakan Ena berjudul janda Diawali dengan menyanyikan lagu Janda Bodong. Mendengar lagu berirama energik, penonton langsung berjoget meng-

ikuti nyanyian Ena. Ena pun tambah semangat menyanyi, dengan selanjutnya membawakan Janda Kembang serta Perawan atau Janda. Penonton semakin banyak ikut berjoget, setelah Ena berduet dengan seorang panitia menyanyikan Gadis atau Janda. “Supaya nuansanya beda dari penyanyi lain, walau saya bukan janda, saya membawakan lagu berjudul janda. Saya membawakan lagu ngebeat semuanya, biar penonton di bawah semangat joget,” ujarnya. (ful)

ENA AMARA

2208/M9


10

Metro Banjar

Metro Buffer

SENIN

22 AGUSTUS 2016

Selamat buat Barito w Sambungan halaman 1

KAPAL TENGGELAM Keluarga korban mendoakan korban kecelakaan kapal tenggelam di RSUD Tanjungpinang, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Minggu (21/8). Kapal penyeberangan dari Tanjungpinang ke Pulau Penyengat tenggelam karena cuaca buruk. Sebanyak 10 orang meninggal, dua orang selamat dan lima orang hilang.

ANTARA FOTO/YULI SEPERI

Leher Memet Terikat...

Ibu dan Dua Anaknya Dibunuh

w Sambungan halaman 1

w Sambungan halaman 1

narkotika ini tewas bunuh diri di kamar mandi. Malam, sekitar pukul 21.30 WIB, suasana Rutan kelas IIa Palangkaraya geger. Seorang penghuni sel Blok C, Memet, ditemukan tergantung di kamar mandi. Saat ditemukan, warga Jalan Bengaris Kota Palangkaraya ini sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab Memet, yang terbelit kasus narkoba dan divonis 5 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Palangkaraya, mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri tersebut. Kepala Kemanan Rutan Kelas II a Palangkaraya, Tigor, saat dikonfirmasi, Minggu (21/8), mengungkapkan pihaknya tahu kejadian tersebut setelah penghuni rutan berteriak mengabarkan ada penghuni sel tewas bunuh diri. “Mereka sempat teriak-teriak. Mereka ingin menolong, tapi nggak bisa, sebab semua pintu kamar dikunci. Pas kami datang dan melihat ke kamar mandi sel, leher korban masih terikat tali jemuran,” ujar Tigor. Rekan satu sel Memet, Supiansyah (34) mengatakan, sebelum terjadinya peristiwa tersebut dirinya bersama korban sempat berbaring. “Kemudian korban berjalan menuju kamar mandi, yang hanya tertutup dengan tirai,” ujarnya. Beberapa menit, kata Supiansyah, satu dari empat kawan satu sel korban bermaksud buang air. “Beberapa kali dipanggil, Memet tidak menjawab. Saya pun segera ke kamar mandi dan menemukan korban telah meninggal dunia dengan posisi tersandar di dinding dengan leher terikat tali jemuran,” ujarnya. Petugas Polres Palangkaraya, yang menerima laporan dari Petugas Rutan sekitar pukul 22.00 WIB, segera mendatangi Rutan Klas IIa untuk melakukan olah TKP dan selanjutnya membawa korban ke Rumah Sakit Doris Sylvanus untuk dilakukan visum. “Kasus ini sudah ditangani Satuan Reserse Kriminal Polres Palangka Raya. Ini untuk mengetahui motif korban melakukan tindakan nekat tersebut. Diduga kuat korban melakukan bunuh diri,” kata Kasat Reskrim Polresta Palangkaraya AKP Erwin. Dokter Ricka B Zuluchu, yang melakukan visum terhadap jenazah Memet, membenarkan ada bekas luka jeratan tali di leher korban dan dari mulut korban juga terlihat ada bekas cairan. “Melihat tanda ini korban tewas akibat gantung diri,” ujarnya. (tur)

Informasi didapat, terungkapnya kasus pembunuhan ini berawal dari keheranan Ricki saat pulang ke rumah istri dan kedua anaknya tidak ada di rumah. Dicari di sekitar rumah, istri dan kedua anaknya juga tidak ditemukan. Keheranan itu pun akhirnya berubah jadi waswas. Pasalnya, setelah ditunggu selama sehari semalam istri dan kedua Ricki tidak kunjung pulang ke rumah. Takut terjadi apa-apa terhadap istri dan kedua anaknya, Ricki meminta bantuan warga untuk mencari mereka. Pencarian pun dilakukan. Sekitar 400 meter dari rumah Ricki, tepatnya dalam kolam atau sumur dangkal yang biasa dipakai warga setempat untuk mandi dan mencuci pakaian, ditemukan istri dan kedua anak Ricki. Ketiganya sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi. Kasus tewasnya Uwik, Erin dan Rehu ini langsung ditangani Polres Gunungmas. Ketiga korban dievakuasi RS Kuala Kurun Gunungmas untuk dilakukan visum et repertum. Saat ketiga jenazah dibawa ke rumah sakit, pihak ke-

Selalu Ajak Penonton... w Sambungan halaman 1

dengan para penonton. Repvblik mengawali penampilan dengan lagu berjudul Tiada Guna Lagi. Meski masih asing di telinga, ada saja penonton yang ikut larut bernyanyi bersama. Berikutnya, Aku Tetap Cinta dan Selingkuh dipersembahkan Repvblik kepada ratusan penonton yang memadati Nashville. Ruri, yang memiliki wajah ganteng, selalu berinteraksi dengan penonton setiap ingin menyanyikan lagu. “Penonton Nashville Banjarmasin keren-keren masih hafal lirik,” puji Ruri. Tidak hanya lagu-lagu yang dicomot dari album Repvblik, lagu milik para musisi Tanah Air turut dibawakan Ruri cs. Seperti lagu berjudul Terlalu Manis miliknya Slank. Terang saja penonton yang hadir pun semakin terhipnotis untuk ikut menyanyi. Belum selesai lagu hits band asal Gang Potlot itu, Repvblik lalu mengombinasikannya dengan lagu Misteri Ilahi milik Ari Lasso. “Masih belum puas, ayo kita menyanyi bareng lagi,” ajak Ruri. Intro lagu milik Jamrud berjudul Berakit-rakit ikut didendangkan. Kemudian dimedley lagu milik sang legenda Iwans Fals berjudul Bento dengan alunan musik ngebit dan menggebrak. Di tengah konser, ada suguhan spesial dari drummer Repvblik, Randy. Dia bermain solo drum dengan alunan instrumen disco yang diputar. Para personel yang tadinya ke belakang panggung, masuk panggung lagi. Namun kali ini tanpa bawa alat. Keempat personel lain, Ruri, Hexa,Lafi dan Ei langsung bergoyang di atas panggung sambil mengajak penonton. “Thanks to Neshville yang telah menghadirkan Repvblik, pokoknya kedatangan Repvblik malam ini untuk memanaskan Kota Banjarmasin, sekaligus mengajak Repvblikan Banjarmasin galau bersama,” kata Ruri mengakhiri penampilannya. Lagu andalan yang ditunggu berjudul Selimut Tetangga pun langsung menggema, dan para penonton ikut menyanyi. Sebanyak 11 lagu dibawakan Repvblik dipenampilannya selama satu jam yang dimulai pukul 01.00 Wita ini. Sebelumnya, penonton disuguhi penampilan dua discjockey handal Banua, DJ Deeckey DMC dan DJ Odiz serta dihibur band lokal Terbit Band. (arl)

luarga korban sempat menghalang-halanginya. Tapi karena melihat kematian ibu dan dua anak itu tidak wajar, polisi tetap melakukannya. “Kami tetap melakukan visum et repertum. Kami mendatangkan dokter ahli forensik dari RS Doris Sylvanus Palangkaraya,” kata Kapolres Gunungmas AKBP Pria Premos, Minggu (21/8). Pria mengatakan, dokter ahli forensik ini bersama petugas dari RS Kuala Kurun Gunungmas akan membantu pihaknya melihat kondisi tubuh ketiga korban yang tewas di dalam kolam. “Ketiga korban ditemukan dalam kolam yang ada di hutan Desa Tumbang Empas Kecamatan Mihing Kabupaten Gunungmas Kalteng. Keluarga korban yakin ketiga tewas tenggelam ,” ujarnya. Dari hasil visum, kata Pria, ketiga korban itu bukan tewas tenggelam, tapi tewas dibunuh. “Hasil visum sangat memuaskan. Dokter yang melakukan visum et repertum menemukan sejumlah bekas pukulan benda tumpul pada bagian tubuh korban yang tewas. Di antaranya di bagian belakang kepala dan bagian tubuh

lainnya,” ujarnya. “Setelah saya mendapat laporan dari Kasat Reskrim terkait hal itu, saya sangat yakin bahwa ibu dan dua anak tersebut tewas bukan karena tenggelam di kolam, tetapi karena dibunuh,” tambahnya. Kapolres menjelaskan, pihaknya akan memintai keterangan dan memeriksa sejumlah saksi, di antaranya tetangga yang ada di sekitar rumah korban. “Ini untuk mengetahui siapa saja yang sering ke rumah korban,” ujarnya. Pihaknya, kata Pria, juga akan memeriksa pihak keluarga korban dan orang dekat korban. “Suami korban juga akan kami mintai keterangan untuk pengungkapan pelaku pembunuhan terhadap ibu dan dua anak tersebut,” ujarnya. Terpisah, dokter ahli forensik dari RS Doris Sylvanus, Ricka B Zaluchu, membenarkan adanya bekas benda tumpul yang dipukulkan ke belakang kepala korban. Diduga pemukulan tersebut dilakukan sebelum korban dibuang ke dalam kolam. “Ya benar, memang ada kami lihat bekas pukulan benda tumpul di bagian tubuh korban,” katanya. (tur)

terbuka. Sementara itu tim tamu, Persiba yang berjuluk Beruang Madu, meladeni permainan terbuka Barito. Tim asuhan Mundari Karya, Yunan Helmi, Andri Ramawi dan H Ismairi lebih banyak membuka peluang di babak pertama ini. Peluang pertama didapat melalui tendangan bebas Dedy Hartoni di depan garis 16, saat laga memasuki menit tujuh. Namun sayang bola hasil tendangan bebas dari jarak yang sangat ideal tersebut, masih melenceng tipis di atas gawang Persiba yang dikawal Beny Yoewanto. Persiba juga beberapa kali memiliki peluang dengan mengandalkan serangan balik dan beberapa kali nyaris membobol gawang Barito. Peluang emas pertama bagi Persiba terjadi di menit 11, yang mana saat itut tendangan keras Heri Susanto memaksimalkan crossing Siswanto masih membentur mistar gawang. Peluang manis Barito didapat tepat di menit 37, yang mana saat itu Yongki mendapatkan umpan pendek dari Dedy Hartono di dalam kotak penalti. Namun ternyata tendangan mendatar Yongki masih mampu diblok dan kemudian dikuasai I Gusti Rustiawan. Asyik menyerang, ternyata membuat barisan pertahanan Laskar Antasari menjadi lengah dan berhasil dimanfaatkan Persiba untuk mencuri keunggulan lebih dahulu. Tepat di menit 39, tim asuhan Jaino Matos ini berhasil unggul 0-1 lewat gol yang dicetak Heri Susanto. Gol untuk keunggulan tim Persiba ini bermula dari akselerasi yang dilakukan I Gusti Rustiawan yang berhasil melepaskan crossing dari sektor sayap kanan. Heri Susanto pun menyambut bola dengan heading-nya, dan berhasil menggetarkan gawan Barito yang dikawal M Riyandi. Hingga babak pertama berakhir, tim tamu berhasil unggul dengan skor tipis, 0-1. Memasuki babak kedua, permainan Barito tampil sangat agresif. Baru memasuki menit pertama di babak kedua, Barito langsung berhasil membuat gol balasan hingga skor berubah menjadi 1-1. Gol tersebut dicetak Yongki Aribowo yang diplot sebagai striker tunggal menggantikan Junior, dengan memaksimalkan umpan terukur Dedy Hartono. Laga pun langsung berjalat sengit, karena Persiba melakukan serangan ke jantung pertahanan Barito. Barisan pertahanan Barito juga tak kalah rajin ikut membantu serangannya, bahkan kembali membuahkan hasil. Tepat di menit 62, Barito membuat gol sehingga berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1. Gol kedua untuk Barito ini, dicetak Al Hadji yang melakukan overlaping hingga terus mendekati kotak penalti. Saat berada di kotak penalti, Al Hadji menyambut umpan terukur dari Rizky Pora dan menyambutnya dengan tandukan hingga berbuah gol. Memasuki menit 70, tim pelatih Barito mulai merotasi pemainnya. Di antaranya memasukkan Agi Pratama untuk menggantikan Yongki Aribowo. Tepat di menit 83, Pora ikut mencatatkan nama di papan skor, hingga laga berakhir dengan skor 3-1. Pelatih kepala Barito, Mundari Karya pun begitu mensyukuri kemenangan yang akhirnya didapat oleh timnya. “Ini sebenarnya mukjizat dan kami tentu sangat bersyukur akhirnya bisa memetik kemenangan lagi. Dan ini berkat perjuangan keras tim,” ujar Mundari saat konfrensi pers usai laga. Sementara itu pelatih Persiba, Jaino Matos, mengakui kekalahan timnya. “Kehilangan Ledy karena cedera cukup mengganggu tim, Selain itu Barito juga berhasil memanfaatkan kesalahan-kesalahan kami. Selamat buat Barito,” pungkasnya. (ran)

Siswa SMP Tabrak Mobil Parkir w Sambungan halaman 1

Kamil (16). Namun nasib Kamil lebih baik dari Razak. Dia hanya mengalami patah tulang pada bagian paha sebelah kiri. Sebelum berita duka itu sampai kepada orangtua Razak, polisi sempat kesulitan mencari alamat kedua korban. Pasalnya mereka tidak membawa indentitas sama sekali. Selain itu, saat ditemukan warga keduanya dalam kondisi tergeletak tak sadarkan diri di tengah jalan. Oleh warga, keduanya dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin. Saat berada di rumah sakit inilah polisi berusaha keras mencari alamat kedua korban, sambil menunggu korban yang selamat siuman. Beberapa jam setelah dirawat Kamil pun sadar. Dengan suara lirih, Kamil menyebutkan identitas dirinya. Itu pun hanya sebatas nama sekolahnya, yakni sebuah SMP di Banjarbaru. “Kami pun langsung mendatangi SMP yang disebutkan korban. Berhubung

sekolah Minggu libur, kami hanya bisa menemui penjaga sekolah,” ujar anggota Satlantas Polres Banjar, Bripka Hendra. Dari sekolah, kata Hendra, pihaknya kemudian mendatangi sebuah rumah di Jalan Golf Kompleks Wengga Landasan Ulin Banjarbaru Kalsel, Minggu (21/8) sekitar pukul 06.30 Wita. “Rumah itu keluarga Razak, korban meninggal. Pencarian kami selama 4 jam 45 menit membuahkan hasil,” ujarnya. Terpisah Kasatlantas Polres Banjar, AKP Andhika Aris Prasetya melalui Kanitnya, Aiptu Bambang Watno, mengatakan kedua korban merupakan remaja yang masih duduk di bangku kelas sembilan. “Kedua korban mengendarai Honda Revo dari arah Banjarbaru menuju Banjarmasin, Minggu (21/8) sekitar pukul 01.30 Wita. Tepat di kawasan Jalan A Yani Km 10,3 Kertakhanyar Kabupaten Banjar, motor yang dikendarai

Razak menabrak bagian kanan belakang sebuah mobil tangki yang lagi parkir,” ujarnya. Akibat laka tunggal itu, kata Bambang, Kamil mengalami patah kaki sebelah kiri. Sedangkan Razak tewas lantaran mengalami luka robek pada dagu, pelipis mata kiri dan memar perut kiri. “Dengan kejadian ini saya mengimbau kepada orangtua agar pelajar tidak mengizinkan anaknya yang masih dibawa umur mengendarai sepeda motor. (gha)

BPOST GROUP/ABDUL GHANIE

DUA anggota Polres Banjar mengamankan sepeda motor korban laka tunggal.

Karpet Dijamin Higienis w Sambungan halaman 1

Pengelola Alibaba Laundry Carpet, Muhtar Ramudi, mengatakan Alibaba melayani usaha jasa pencucian khusus karpet sejak dua tahun lalu. “Kami melayani antar jemput. Pengguna jasa tinggal telepon ke nomor 081355030888,” ujarnya, kemarin. Muhtar dengan peralatan yang ada, Alibaba Laundry Carpet dapat melakukan pencucian karpet dengan sempurna. “Kami menggunakan cairan pencerah dan shampo khusus,” ujarnya. Pencucian karpet, kata Muhtar, ditangani oleh tenaga

profesional yang sudah berpengalaman. “Pencucian dilakukan dalam dua tahap menggunakan cairan pencerah dan shampo impor, sehingga dijamin bersih dan harum. Karpet para pelanggan akan dicuci sempurna, bukan hanya di vacumm tetapi juga di steam wash,” ujarnya. Soal tarif bersaing dengan jasa layanan sejenis. Untuk layanan biasa selama lima hari Rp 13.000 per meter persegi, sedangkan layanan ekspress sehari selesai Rp 26.000 per meter persegi. (drt) 2208/M10


SENIN

22 AGUSTUS 2016

Lega Calcio

Metro Banjar

11


12

Metro Banjar

Premier League

SENIN

22 AGUSTUS 2016


SENIN

22 AGUSTUS 2016

La Liga

Metro Banjar

13

CURTO DE LA TORRE/AFP

Barcelona Sepakat Lepas Bravo ke City Claudio Bravo

LAGA kontra Real Betis di Stadion Camp Nou, Sabtu (20/8), menjadi kiprah terakhir Claudio Bravo bersama Barcelona. Sang penjaga gawang segera pindah ke Manchester City. Kesepakatan kedua klub telah dikonfirmasi oleh Direktur Olahraga Barcelona Robert Fernandez setelah pertandingan. Bravo masih terikat kontrak di Camp Nou hingga 30 Juli 2018. Namun, kiper asal Cile tersebut diberitakan media-media Spanyol akan bergabung ke Etihad Stadium dengan biaya transfer sebesar 14 juta pounds. “Kami telah mencapai kesepakatan awal dengan Manchester City untuk (transfer) Claudio Bravo. Kami menunggu momen tepat pada pekan ini. Ketika Bravo pergi, kami berharap sudah memiliki kiper baru,” ujar Fernandez seperti dilansir akun twitter resmi klub. Bravo pun menutup kariernya di Barcelona dengan catatan 75 pertandingan, 43 di antaranya berakhir clean sheet. Hanya 44 gol bersarang di gawang Bravo. Kebanyakan pertandingan dilakoni pemain asal Cile itu pada ajang La Liga. Sebaliknya, Marc Andre-ter Stegen didaulat untuk turnamen seperti Liga Champions

dan Copa del Rey. Seiring kepergian Bravo, Barcelona tidak membiarkan Ter Stegen nyaman tanpa kompetitor. Mereka dilaporkan melayangkan tawaran senilai 12 juta poundsterling (sekitar Rp 206,6 miliar) untuk Jasper Cillessen dari Ajax Amsterdam. Kabar pencarian suksesor Bravo tidak dimungkiri oleh Fernandez. Namun, dia enggan mengonfirmasi nama buruannya. “Kami menunggu pekan ini. Saat Bravo pergi, kami berharap sudah memiliki penjaga gawang baru,” ucap Fernandez. Bravo ditengarai akan mengisi posisi kiper tim nasional Inggris, Joe Hart, yang dikabarkan sudah tidak masuk ke dalam rencana jangka panjang Guardiola. Sementara itu, untuk pengganti Bravo, Barcelona dikabarkan sedang memburu tanda tangan penjaga gawang Ajax Amsterdam, Jasper Cillessen. Bravo bergabung dengan Barcelona dari Real Sociedad pada musim panas 2014. Dua musim berkarier bersama skuat Blaugrana, kiper berusia 33 tahun tersebut mampu mempersembahkan delapan gelar, termasuk satu trofi Liga Champions pada musim 2014-15. JUARA.NET/GLC


14

Metro Banjar

Viva Barito

SENIN 22 AGUSTUS 2016

Barito Putera U-21 (1) - (0) Persegres Gresik United U-21

Sundulan Maut Fahmi

INDONESIANSC.COM

DITEMPEL - Pemain Barito U-21, Nazarul Fahmi ditempel ketat pemain Persegres U-21 pada laga di Stadion 17 Mei, Minggu (21/8) malam.

TIM Barito Putera U-21 mengikuti jejak seniornya meraih kemenangan di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Minggu (21/8) malam. Menjamu Persegres Gresik United U-21, Tedi Berlian dan kawan-kawan sukses merengkuh tiga poin setelah menyudahi perlawanan tim tamu dengan skor 1-0 lewat gol tunggal yang dilesakkan Nazarul Fahmi. Kemenangan ini langsung mendongkrak posisi Barito U-21 ke peringkat dua klasemen Grup 2 ISC U-21 dengan point 4, berada di bawang Persela Lamongan U-21 yang mengoleksi 6 point. Menurunkan Rangga Pratama (kiper), Dandi M, Nazar N, Tedi Berlian, Wirabuana, Chrisnanda, Indra Gunawan, Hanif Anshori, M Aef Maulana, Nazarul Fahmi dan Agi Pratama di babak pertama, Laskar Antasari Junior langsung tampil menyerang sejak menit-menit awal. Salah satunya melalui Indra Gunawan yang menusuk melalui sayap kanan pada menit 12, Namun sayang belum bisa berbuah gol. Sepanjang babak pertama, Barito U-21 terus menggempur pertahanan

Klasemen Grup 2 ISC U-21 1 2 3 4 5 6

PERSELA U-21 BARITO PUTERA U-21 PERSEGRES U-21 AREMA CRONUS U-21 MADURA Utd U-21 BALI UNITED U-21

2 2 2 2 2 2

Persegres U-21 baik melalui Agi Pratama, Nazarul Fahmi maupun M Aef Maulana. Namun hingga turun minum skor 0-0 tetap tak berubah. Memasuki babak kedua, Barito kembali berupaya menciptakan gol. Salah satunya melalui shooting keras Nazarul Fahmi di awal laga babak kedua, namun bola masih bisa ditepis penjaga gawang lawan. Dibabak kedua ini Barito Putera U21 melalukan tiga pergantian. Indra Gunawan digantikan M Reza Panji Rifaldy, Agi Pratama digantikan Iman Permana dan Hanif Anshori digantikan Arie Sandi. Upaya Tedi dan kawan-kawan membobol gawang Persegres U-21 akhirnya terwujud pada menit 77. Menerima umpan matang di depan gawang lawan, Nazarul Fahmi sukses

2 1 1 0 0 0

0 1 0 1 1 1

0 0 1 1 1 1

5-1 2-1 1-1 1-2 2-4 1-3

6 4 3 1 1 1

menyarangkan bola ke dalam gawang lawan melalui sundulan mautnya. Tertinggal satu gol, Persegres U-21 mencoba bangkit namun upaya mereka diredam pemain Barito U-21 yang ternyata tetap tampil menyerang meski sudah unggul. Hingga laga usai tidak terjadi gol tambahan. Barito U-21 sukses menumbangkan Persegres U-21 dengan sebiji gol Nazarul Fahmi. “Kami akan tetap lakukan Evaluasi terhadap hasil pertandingan malam ini,” kata pelatih Barito U-21, Andri Ramawi, dikutip akun twitter resmi klub Barito, @PSBaritoPutera. Sementara itu, dilansir dari akun twitter Barito, Nazarul Fahmi mengatakan, kemenangan ini dipersembahkan untuk semua masyarakat Kalimantan Selatan. NCL

BIMA SAKTI PUJI ADAM

SELAIN Yongki Aribowo, Mohammadou Al Hadji dan Rizky Pora yang tampil gemilang dengan menyumbangkan gol saat Barito Putera mengalahkan Persiba Balikpapan 3-1 kemarin sore, Adam Alis Setyano juga bermain tak kalah brilian. Mantan gelandang Martapura FC dan Persija Jakarta itu bermain luar biasa di habitatnya, di sektor lapangan tengah. Dia sering membantu serangan merepotkan pertahanan lawan dan memberikan umpan-umpan matang buat lini depan Barito. Tapi dia juga rajin membantu pertahanan Barito ketika mendapat serangan dari lawan. Permainan Adam Alis kemarin sore ternyata mendapat perhatian dari pemain senior yang ada di Persiba Balikpapan, Bima Sakti. Bahkan mantan gelandang elegan Timnas Indonesia Senior itu tak sungkan memuji permainan Adam. “Lihat saja permainan Adam tadi, permainan sangat bagus, dia bermain mobil dan sangat berperan untuk Barito,” ungkap Bima Sakti saat jumpa pers usai laga. Menurut Bima, Adam termasuk salah satu pemain yang layak mengisi skuat Timnas Senior dan kelak akan menjadi gelandang andalan Timnas. “Tentu syaratnya dia harus mau berlatih dan berlatih supaya bisa

terus berkembang, saya yakin dia bisa besar di Timnas,” kata Bima. Bima pun dengan tegas mengakui, dirinya sangat menyukai gaya permainan Adam. Diungkapkan Bima, sebenarnya dirinya sempat diminta untuk menjadi asisten pelatih Timnas

Senior untuk membantu pelatih Alfred Riedl. Tapi karena alasan tertentu, dia tak menerima tawaran tersebut. “Jujur, seandainya saya jadi asisten pelatih Timnas Senior, Adam akan saya pilih, dia memang pantas masuk Timnas,” tegas Bima. NCL

FAKTA adam Nama lengkap : Adam Alis Setyano Tanggal lahir : 19 Desember 1993 Tempat lahir : Jakarta, Indonesia Tinggi : 174 cm Posisi bermain : Gelandang KARIER JUNIOR 2010–2011 Persija Jakarta KARIER SENIOR 2011–2012 Persitangsel 2012–2013 Perserang Serang 2013–2014 Martapura FC 2014–2015 Persija Jakarta 2015 East Riffa 2016 Barito Putera TIM NASIONAL 2015 Indonesia U-23

FOTO-FOTO: BPOST GROUP/APUNK

SELEBRASI - Adam Alis dan Al Hadji melakukan selebrasi untuk gol yang dilesakkan Al Hadji ke gawang Persiba Balikpapan, Minggu (21/8) sore.

KABAR lawan

MU Langsung Fokus Jamu Barito

INDONESIANSC.COM

BER TANDING - Madura United berlaga melawan tuan rumah Perseru Serui di Stadion BERT Mamora, Serui, Sabtu (20/8).

SETELAH sukses mendulang satu point dengan bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Perseru Serui, Sabtu (20/8), Madura United FC langsung menatap laga menjamu Barito Putera, Sabtu (27/8). Dilansir dari Goal Indonesia, pemilik Madura United FC, Achsanul Qosasi sendiri sangat gembira atas keberhasilan Laskar Sape Kerrab mencuri satu angka dari kandang Perseru, Stadion Mamora, Serui. Di laga pekan ke-16 Indonesia Soccer Championship (ISC) A itu, Madura United sempat unggul lebih dulu melalui gol Slamet Nurcahyo pada menit ke-81. Namun pemain pengganti Paulus Hisage membuyarkan keunggulan tersebut tiga menit

menjelang laga berakhir. Madura United menjadi klub ketiga yang mampu mencuri point di Marora pada ISC A 2016 setelah Mitra Kukar dan Persija Jakarta. Achsanul mengapresiasi kinerja anak asuh Gomes de Olivera. Apalagi raihan satu angka itu diperoleh ketika mereka melakoni laga tandang di Marora yang selama ini dinilai angker. “Hasil ini patut kami syukuri. Perjuangan yang luar biasa. Banyak klub yang tidak bawa point dari Serui. Madura bisa,” demikian pernyataan AQ, sapaan Achsanul, di akun Twitter resmi klub. AQ menambahkan, ia mendapatkan laporan dari tim mengenai jalannya pertandingan, dan merasa puas

dengan performa pemain. Selanjutnya, AQ meminta penggawa Madura United fokus menghadapi Barito Putera di laga pamungkas putaran pertama. “Serui adalah neraka bagi tim tamu. Menurut tim, pertandingan berjalan bagus, dan seimbang, sehingga hasil seri adalah wajar dan patut disyukuri. Mari kita tunggu (Perseru) Serui di Madura, kita sambut mereka dengan baik,” kata AQ dikutip akun Facebook resmi klub. “Terimakasih kepada pelatih dan pemain, semoga diberi kelancaran dalam perjalanan pulang ke Madura. Silakan istirahat dan berlatih kembali untuk menyambut Barito (Putera) di Madura,” lanjut AQ. GLC


SENIN

Bravo MFC

22 AGUSTUS 2016

(5)

Madiun Putra

Vs

(2)

Metro Banjar

15

Martapura FC

KANS LOLOS MASIH BESAR

KEINGINAN tim Martapura FC untuk segera memastikan diri lolos ke babak 16 besar gelaran Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016 masih belum terwujud. Pasalnya dalam laga tandang lanjutannya di Grup 5, kemarin Minggu (21/8) sore tim Martapura FC takluk dengan skor 5-2 dari tuan rumah Madiun Putra. Seandainya dalam laga kemarin tim Martapura FC berhasil mengantongi poin, minimal satu saja maka sudah berhasil memastikan diri untuk lolos ke babak 16 besar. Dan atas kekalahannya kemarin maka Martapura FC pun masih tertahan dengan 15 point, sementara tim Madiun Putra berhasil mengemas 14 point. Meskipun tak berhasil memetik point, namun

Martapura FC masih berada di posisi kedua klasemen sementara dan menyisakan dua laga lagi. Dua laga sisa ini akan dijalani di markas Persiba Bantul dan juga di kandang sendiri, dengan menjamu PSS Sleman. Sedangkan Madiun Putra bertengger di urutan ketiga dengan torehan 14 point, dan menyisakan satu laga berat lagi yakni tandang ke markas pemuncak klasemen Grup 5, PSS Sleman. Tentu bukan pekerjaan mudah bagi Madiun Putra untuk mencuri walau point di kandang PSS

Sleman. Terlebih untuk meraih kemenangan. Dengan demikian maka Martapura FC pun terbilang masih memiliki peluang besar untuk lolos ke babak berikutnya. Jalannya laga yang kemarin sore dihelat di Stadion Wilis Madiun tersebut, terbilang sangat seru dan panas. Martapura FC yang berstatus sebagai tim tamu, cukup merepotkan permainan tuan rumah yang diasuh oleh Nova Arianto tersebut. Madiun Putra membuka keunggulan pertama lewat gol yang dicetak oleh

Kurniawan di menit kedua melalui tendangan jarak jauh. Kemudian gol kedua dicetak oleh Erol di menit 23, setelah memanfaatkan kesalahan pemain barisan belakang Marrtapura FC. Pada babak pertama ini, Martapura FC pun memiliki beberapa peluang untuk membuat gol balasan namun sayang tak ada yang bisa dikonversikan menjadi sebuah gol. Hingga jeda tuan rumah pun unggul dengan skor 2-0. Memasuki babak kedua, Martapura FC tampil agresif menekan untuk bisa segera memperkecil ketertinggalannya. Upaya ini pun berhasil, pasalnya saat laga di babak

kedua baru memasuki menit kedua, Martapura FC berhasil memperkecil kedudukan menjadi 2-1 lewat gol yang dicetak oleh Syaifullah Nazar. Dan saat masih di menit awal babak kedua ini, Martapura FC pun harus bermain dengan 10 pemainnya saja. Pasalnya Nizar Ashari diganjar kartu merah. Tim Madiun Putra pun kemudian kembali memperlebar jarak, lewat gol yang dicetak oleh Solehudin hingga skor menjadi 3-1. Pelatih Martapura FC pun langsung memasukkan Isnan Ali dengan menarik keluar Hanafi. Isnan masuk untuk menggantikan posisi yang di-

Kans Lolos ke Babak 1 6 Besar 16

q Martapura FC lolos bila menang lawan Persiba Bantul atau PSS Sleman q Martapura FC tidak lolos bila kalah dari Persiba dan PSS Sleman sedangkan Madiun Putra menang lawan PSS Slemen q Madiun Putra tidak lolos bila seri atau kalah dari PSS Sleman

tinggalkan oleh Nizar Ashari di bek kiri. Masuknya Isnan ini cukup memberikan perubahan, pasalnya Martapura FC meskipun hanya bermain 10 orang kembali merepotkan permainan Madiun Putra. Bahkan Martapura FC kembali berhasil memperkecil ketertinggalannya menjadi 3-2 lewat gol Aidil Bogel di menit 62. Agar mempertajam serangan, Martapura FC pun di babak kedua ini memasukkan Abdul ‘Abanda’ Rahman menggantikan Kahar. Kemudian di menit 72 dan 91, Madiun Putra pun berhasil mencetak gol yang disumbangkan oleh Candra Waskito dan juga Kurniawan. Peluit panjang dibunyikan, tuan rumah pun menang dengan skor 5-2. RAN

BERPELUANG LOLOS - Syaifullah Nazar masih berpeluang besar lolos ke babak 16 besar meski kalah 5-2 dari tuan rumah Madiun Putra, Minggu (21/8). BPOST GROUP/AYA SUGIANTO

EVALUASI laga

Harus Evaluasi Besar-besaran KEKALAHAN dengan Martapura FC dengan skor 5-2 dari tuan rumah Madiun Putra, Minggu (21/8) sore, mendapat perhatian serius dari pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae. Bahkan, mantan pemain dan pelatih Barito Putera itu menegaskan akan segera melakukan pembenahan terhadap timnya agar tak menyianyiakan kesempatan lolos ke babak 16 besar ISC B

2016. Frans Sinatra Huwae menegaskan, evaluasi pun harus kembali dilakukannya atas kekalahan kemarin sore. “Suka tidak suka harus evaluasi besar-besaran. Padahal tim sudah kami wanti-wanti untuk mewaspadai winger lawan dan akhirnya tim kecolongan,” kata Frans kepada Metro, usai laga. Ditambahkan Frans, lawan dalam laga kemarin sore

tampil dengan semangat yang sangatlah tinggi. “Semangat pemain lawan luar biasa, dan hanya tim bisa lebih semangat lagi untuk membendungnya,” terangnya. Kehilangan Nizar Ashari dan harus bermain dengan 10 pemain diakui juga oleh Frans cukup mempengaruhi kesolidan tim. “Tentu ada pemain yang dikartu merah sangat mempengaruhi juga,” pungkasnya.

Wajar jika Frans langsung mengevaluasi timnya usai dikalahkan Madiun Putra. Karena saat ini Martapura FC hanya butuh satu kemenangan lagi untuk lolos ke babak 16 besar. Dan target selanjutnya adalah meraih kemenangan di dua laga sisa, yakni saat lawatan ke kandang Persiba Bantul dan saat menjamu PSS Sleman di Stadion Demang Lehman, Martapura. RAN

BPOST GROUP/DOK

BERIKAN ARAHAN - Frans Sinatra memberikan arahan kepada para pemain Martapura FC.

KABAR lawan

PSBI Blitar Gagal Bersaing Lolos 16 besar

INDONESIANSC.COM

PSBI Blitar gagal meraih poin sempurna setelah hanya bermain imbang 1-1 lawan tuan rumah PS Mojokerto Putra, Sabtu (20/8).

HARAPAN PSBI Blitar bersaing dengan Martapura FC dan Madiun Putra FC berebut tiket babak 16 besar Grup 5 ISC B 2016 akhirnya kandas. Pasalnya, PSBI yang dilatih Purwanto hanya bermain 1-1 saat tandang ke markas PS Mojokerto Putra di Stadion Gajahmada, Mojokerto, Sabtu (20/8). Purwanto pun kecewa dengan kinerja anak asuhnya. Padahal, PSBI membutuhkan

kemenangan untuk memanaskan persaingan grup ini. “Pemain tampil di luar perkiraan. Padahal kami masih berpeluang ke babak 16 besar. Upaya saya masuk di babak kedua tidak mampu mengangkat permainan tim karena kami lebih dulu ketinggalan. Jadi beban kami untuk membalas gol tambah berat,” ucap Purwanto dikutip Bola.com. Manajer PSBI, Wima Bramantya, juga merasa kesal.

Padahal peluang anak-anak Laskar Singo Lodra lebih banyak dibanding tuan rumah. Bahkan tendangan Habib Syukron dua kali membentur tiang gawang. “Kali ini kami sedang sial. Pemain kurang tenang menyelesaikan peluang. Kegagalan ini berarti Tuhan belum mengizinkan PSBI ke babak lanjutan,” ujar Wima. Kekecewaan tidak hanya dirasakan tim tamu. Mojokerto Putra juga kecewa dengan

hasil imbang ini. Pelatih tim tuan rumah, Redi Supriyanto, kecewa karena ambisi untuk menutup laga kandang terakhir di ISC B 2016 kandas. “Meski begitu, hari ini pemain main bagus karena saya ultimatum mereka, bila tak main bagus tak akan dipakai lagi di tim ini musim depan. Tampaknya mereka harus ditekan seperti itu supaya main bagus,” kata Redi. BOC


16

Metro Banjar

Indonesian Football

SENIN 22 AGUSTUS 2016


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.