Metro Banjar Kamis 18 Agustus 2016

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp55000

16 Halaman

www.metrobanjar.banjarmasinpost.co

KAMIS

18 AGUSTUS 2016

NO 5.810 TAHUN XVI ISSN 0215-2987

FERI MENGAKU CIUMI KORBAN n Tersangka Pencabulan Ditangkap di Feri KOTABARU - Feri Arianto (28) warga Desa Kampung Baru, Batulicin, Kabupaten Tanahbumbu (Tanbu) terpaksa berurusan dengan polisi. Dia bahkan harus mendekam di sel tahanan Polsek Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru. Feri ditetapkan sebagai tersangka pen-

cabulan terhadap anak di bawah umur, sebut saja Melati (14).

Feri ditangkap anggota polsek dibantu anggota Reskrim Polres Tanbu dan Polsek Pulau Laut Tengah saat berada di dalam feri yang hendak menuju Batulicin.

Kapolsek Pulau Laut Utara Iptu H Gatot EW, mewakili Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto, Rabu (17/8), mengaBERSAMBUNG KE HAL 10

Pelaku Duel Alquran Khotimah Sungaiandai Dikawal Masih Utuh n 4 Rumah Terbakar di Teluk Kelayan BANJARMASIN - Kemeriahan Hari Kemerdekaan di Banjarmasin dinodai insiden kebakaran pada Rabu (17/8) sekitar pukul 17.45 Wita. Pemadam pun bergegas ke lokasi di Teluk Kelayan. Kebakaran terjadi di gang sempit di kawasan padat penduduk yakni di Gang Sedatu RT 5

BANJARMASIN - Empat warga Jalan Sungaiandai Kompleks Herlina Perkasa RT 59 Mutiara 5 Kecamatan Banjarmasin Utara yang terlibat perkelahian masih menjalani perawatan di rumah sakit, Rabu (17/8). Salim (43) dan putranya, Aris (20), dirawat di RS Siaga.

Sedang lawan mereka pasangan suami istri, Nasir (45) dan Rabiatun Nisa Wati (40) dirawat di RS Anshari Saleh.

Pihak keluarga kedua belah pihak enggan

BERSAMBUNG KE HAL 10

BERSAMBUNG KE HAL 10

Agustina Juarai Dance Game TIDAK sia-sia, penari modern Banua, Agustina, rajin berlatih menari dance game di mall. Usaha kerasnya itu membuahkan gelar juara II dalam kompetisi Dance Game Danzbase di sebuah mall di Sentra Antasari Banjarmasin, Rabu (17/8) siang. Saat itu

Tina bersaing dengan 11 peserta lainnya. “Syukur meski hanya juara II,� kata perempuan keturunan Tionghua ini.

Tina menerangkan peserta memang Danzbasemania yang sering bermain

DIPERIKSA Feri Arianto saat menjalani pemeriksaan di Polsek Pulau Laut Utara, Kotabaru.

BERSAMBUNG KE HAL 10

BPOST GROUP/KHAIRIL ANWAR BPOST GROUP/HE;RIANSYAH

Prioritaskan MFC

z INFO MITRA

Pertahankan Kualitas dan Rasa BISNIS katering semakin menjamur di Kota Banjarmasin, Persaingan bisnis pun semakin ramai. Salah satu kiat agar tetap eksis adalah mempertahankan kualitas pelayanan dan rasa.

Kiat itulah yang dipegang teguh oleh Tato Subagio-Melyati, pasangan suami istri yang mengelola bisnis katering dengan nama NN Catering.

NN Catering di Kota Banjarmasin sudah tak asing lagi, BERSAMBUNG KE HAL 10

z BANJARMASIN POST

Semprot Karang Pakai Racun

SEHARI usai laga menjamu PSBI Blitar, Sabtu (13/8) sore, stoper Martapura FC yakni Ady Setiawan mendadak kembali pergi meninggalkan tim. Ternyata Ady menyempatkan diri untuk kembali bergabung dengan tim PON Sulsel yang sedang fokus melakukan persiapan di Makassar.

Ady terbang ke Makassar pada Minggu (14/8) karena tim yang diasuh oleh Syamsudin Umar itu akan melakukan uji coba menantang PSM Makassar.

Uji coba berlangsung pada Selasa

BPOST GROUP/SUDARTI

NN CATERING - Tato Subagio pengelola NN Catering dengan armada pikapnya siap melayani pemesanan katering.

BERSAMBUNG KE HAL 10

BPOST GROUP/DOK

SEBAGIAN besar wilayah Kabupaten Kotabaru dan Tanahbumbu adalah perairan. Ini merupakan sebuah potensi perikanan. Sayangnya sejumlah oknum nelayan menggunakan cara-cara yang merusak lingkungan dalam mencari ikan.

Salah satunya menebar racun di terumbu karang.

ADY Setiawan (merah) dalam sebuah laga Martapura FC.

1808/M1

2

Metro Banjar

Good News

KAMIS 18 AGUSTUS 2016

BUPATI Banjar, KH Khalilurrahman saat berfoto bersama dengan para pemenang stand Banjar Expo 2016.

ISI KEMERDEKAAN DENGAN SOSIALISASI SIMPATI SEBAGAI PELAYANAN MARTAPURA - Kemeriahan peringatan Hari Kemerdekaan ke-71 Republik Indonesia menghiasi aktivitas masyarakat Kabupaten Banjar, Rabu (17/8). Bahkan berbagai acara dan kegiatan guna memeriahkan momentum sakral tahunan tersebut juga sudah terlihat digelar di kota berjuluk Serambi Makkah itu.

Satu diantaranya Banjar Expo 2016, kegiatan akbar yang sebelumnya digelar di taman Alun-alun Ratu Zalecha Martapura. Sukses berhasil menghibur masyarakat Kabupaten Banjar sejak Jumat (12/8) hingga Selasa (16/8) kemarin, rupanya penutupan Banjar Expo 2016 meninggalkan kesan tersendiri bagi pimpinan dan jajaran Dispenda Banjar, Selasa (16/8) kemarin.

Pasalnya, di tengah kemeriahan menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 71 dan ke-66 Kabupaten Banjar, Dispenda Banjar kembali meraih penghargaan stand terbaik. Penghargaan tersebut sekaligus merupakan kali ke empatnya meraih juara sejak tiga tahun terakhir di acara serupa.

Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Kadispenda) Kabupaten Banjar, H Syahrialludin, S.Sos, M.AP, besera

jajarannya tak ingin begitu saja larut dalam kemenangan.

Melainkan penghargaan tersebut menurutnya sebagai sebuah tantangan dan penyemangat baru bagi jajaran Dispenda Banjar dalam merealisasikan program Dispenda Banjar guna meningkatkan PAD Kabupaten Banjar.

“Ini kebetulan saja. Terlebih juara I bukanlah tujuan utama kami. Melainkan kami ingin mengedepankan serta mensosialisasikan terhadap program kerja Dispenda. Terlebih hal itu guna meningkatkan PAD Kabupaten Banjar, “ terangnya.

Terlebih sesuai tagline yang mereka usung sepanjang gelaran Banjar Expo 2016 “Simpati” (Senyum, Ikhlas, Mudah, Cepat dan Pasti) diharapkan layanan tersebut pun terus memberikan kemudahan dan kecepatan bagi masyarakat Kabupaten Banjar dalam membayar PBB. Begitu pula, pelayanan One Day Service (ODS) yang sudah bergulir sejak 2014 lalu.

Hanya dengan waktu maksimal 24 jam, berbagai pelayanan mudah dan cepat sudah bisa dirasakan para wajib pajak.

“Selain itu, kini para wajib pajak juga dapat membayar

PBB di seluruh kantor pos yang terdekat. Seiring kerjasama yang dilakukan Dispenda Banjar dengan PT Pos Indonesia, pertama kali di seluruh Kabupaten dan kota di Kalimantan, “ ujarnya.

Kabid Penerimaan PBB dan BPHTB Dispenda Banjar, Meutia Irawahdini menambahkan, penerapan layanan cepat tersebut juga sekaligus implementasi reformasi birokrasi sebagai konsep percepatan pelayanan.

Sebagai penerima limpahan pengelolaan PBB P2 sejak 2014 lalu dari pemerintah pusat, Kabupaten Banjar melalui Dispenda Banjar sudah sepatutnya melakukan inovasi dan berkreasi dalam rangka peningkatan PAD Kabupaten Banjar.

“Nah, menyusul berlakunya UU PDRD Nomor 28 Tahun 2009, yang mana menyebutkan pengelolaan pajak kepada pemerintah daerah.

Dan 2016 ini Kabupaten Banjar melalui Dispendanya sudah memasuki tahun ketiganya dalam pengelolaan PBB, “kata kabid yang akrab disapa Ira itu.

Sedangkan Kadispenda Banjar, H Syahrialludin usai menerima tropy penghargaan sebagai stand terbaik di Banjar Expo juga mengucapkan, terimakasih kepada masyarakat yang telah membayar PBB sebelum jatuh tempo yang ditetapkan atau 31 Oktober 2016.

Pasalnya, lewat PBB pembangunan di Kabupaten Banjar pun dapat terlaksana dan dirasakan masyarakat Kabupaten Banjar selama ini. “Na-

FOTO-FOTO BPOST GROUP/AHMAD RIZKY ABDULGHANI

BUPATI Banjar, KH Khalilurrahman saat menyerahkan piagam penghargaan kepada Kadispenda Banjar, H Syahrialludin pada penutupan Banjar Expo.

mun hal itu tentu tak terlepas oleh partisipasi aktif berbagai komponen. Seperti masyarakat, pengusaha, aparat pemerintah sehingga otonomi daerah dalam peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan tema Hari Jadi ke-66 Kabupaten .Banjar pun dapat terlaksana” terangnya.

Adapun penyerahan tropy penghargaan stand terbaik Banjar Expo 2016 Selasa sore itu, dilakukan langsung Bupati Banjar, KH Khalilurrahman disaksikan Setda Banjar, H Nasrunsyah, beserta perwakilan unsur Forkopimda Kabupaten Banjar. (*)

BUPATI Banjar, KH Khalilurrahman saat menyerahkan hadiah doorprize gebyar PBB Dispenda Banjar kepada salah satu pemenangnya, Jimmy.

Jimmy Janji Sosialisasi PBB ke Tetangga

BUPATI Banjar, KH Khalilurrahman saat mengusung tropy penghargaan stand terbaik piagam bersama Kadispenda Banjar, H Syahrialludin.

TAK hanya memberikan berbagai pelayanan cepat dan mudah dalam pembayaran PBB P2 nya. Dalam Banjar Expo 2016 ini, Dispenda Banjar juga telah membagikan berbagai hadiah menarik kepada wajib pajak Kabupaten Banjar, Senin (15/8) malam.

Sedikitnya sebanyak 29 hadiah berupa barang elektronik mereka bagikan kepada wajib pajak yang telah membayar PBB P2nya di Stand Dispenda Banjar selama Banjar Expo berlangsung. Adapun salah satu wajib pajak yang berhasil meraih doorprize malam itu yakni Damiyati.

Warga Kelurahan Murung

Keraton Kecamatan Martapura Kota itu berhasil memboyong satu buah unit kulkas.

Diwakilkan putranya, Jimmy hadiah pun langsung diserahkan Bupati Banjar, KH Khalilurrahman di sela penutupan Banjar Expo 2016, Selasa (16/8) sore kemarin. Kepada Metro, Jimmy mengaku sangat bersyukur atas pemberian hadiah tersebut. Ke depan, ia juga berjanji akan lebih mensosilalisasi lagi mengenai penting dan manfaat pembayaran PBB kepada tetangganya.

“Satu langkah kemudahan sangat terasa, karena dapat mengurus pajak daerah diluar jam kerja, khususnya PBB de-

ngan waktu yang lebih singkat dan masyarakat sebagai WP bisa berpartisipasi aktif. Diharapkan layanan semacam ini tidak hanya pada saat kegiatan Banjar Expo, tetapi dilanjutkan pada kegiatan birokrasi setiap hari selama jam kerja, “ tutur Jimmy.

Sedangkan peraih doorprize lainnya, berupa mesin cuci dan televisi yakni diperoleh Drs Ardiansyah warga Sekumpul Martapura dan Zainal Abidin warga Desa Abumbun Raya Sungai Tabuk.

Yuana Karta Abidin, selaku Kasi Penetapan dan Keberatan PBB dan BPHTB Dispenda Banjar mengatakan

pembagian hadiah tersebut tidak lain sebagai bagian apresiasi Dispenda Banjar kepada wajib pajak Kabupaten Banjar.

Selain itu guna menarik simpati dari masyarakat yang berkunjung sepanjang Banjar Expo berlangsung, pihaknya juga membagikan souvenir menarik berupa pulpen, mug dan kipas. “Karena stand Dispenda tidak hanya melayani pembayaran PBB , tapi juga memberikan seputar informasi PBB an pajak daerah lainnya,” terang pria yang akrab disapa Yuana itu.

Adapun dalam pengundian doorprize Senin (15/8)

malam itu, disaksikan langsung Kadispenda Banjar, H Syahrialludin beserta jajarannya, Pimpinan Bank Kalsel cabang Martapura, Rahman Hakim, Deputi Bisnis Jasa Keuangan Ritel dan Properti, Kantor Regional IX Kalimantan, Djoko Suyono, Manager Pemasaran Jasa Keuangan Regional IX Kalimantan, Bekti Pramana, Kepala Kantor Pos Banjarbaru, Syamsul Bahri, dan Manajer Pemasaran dan Pengembangan Outlet Kantor Pos Banjarbaru, Muzaiyadi, serta Assisten II Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesra Setda Banjar, DRS H Masruri MM. (*)

Hari Jadi Kabupaten Banjar

KAMIS 18 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

3

KABUPATEN YANG PATUT DIPERHITUNGKAN n Khalilurrahman dan Saidi Bawa Banjar Raih Prestasi Membanggakan

H Khalilurrahman Bupati Bupati Banjar

H Saidi Mansyur Wakil Bupati Banjar

MINGGU 14 Agustus 2016, Kabupaten Banjar genap berusia 66 tahun. Sedang puncak perayaannya dilaksanakan, Kamis 18 Agustus 2016. Hari ini, di usianya yang ke 66 tak terasa Bupati H Khalilurrahman telah enam bulan memimpin Kabupaten Banjar bersama Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur.

Pada kepemimpinan H Khalilurrahman dan H Saidi Mansyur telah membawa perubahan bagi wajah Kabupaten Banjar menjadi daerah yang patut diperhitungkan di Banua bahkan Kalimantan terutama keberhasilan meningkatkan kualitas kesehatan, pendidikan, pertanian, infrastruktur dan lingkungan hidup. (*)

Bidang Pembangunan

Gali Aspirasi Melalui Musrenbang MUSRENBANG merupakan arena formal bagi para pemangku kepentingan dalam membahas prioritas kegiatan pembangunan di daerah yang akan menjadi bahan penyusunan APBD. Sebagaimana diamanatkan dalam Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, disebutkan bahwa perlu dilaksanakannya musrenbang mulai dari jenjang desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/ kota, provinsi dan nasional.

Bupati Banjar H Khalilurrahman menyadari bahwa kondisi Kabupaten Banjar memiliki letak dan kedudukan strategis, sebagai trans Kalimantan, penyangga Kota Banjarmasin, dekat dengan pusat pemerintahan Provinsi Kalimantan Selatan, dekat dengan bandar udara, pelabuhan, terminal regional, dan termasuk pada bagian rencana pemerintah provinsi yang merupakan

bagian dari rencana Banjar Bakula (Banjarmasin-Banjarbaru- Martapura-Barito Kuala) menjadi salah satu pemicu peningkatan kualitas dan kuantitas pembangunan.

Alhasil, dukungan terhadap progres pembangunan Kabupaten Banjar setiap tahun terus meningkat. IPM (Indeks Pembangunan Manusia) di Kabupaten Banjar termasuk kategori “sedang” (6070) atau mencapai 65,71 tahun 2014. Kemajuan suatu daerah dapat diklasifikasikan melalui IPM. “Terdapat 3 (tiga) komponen pembentuk IPM yakni Indek Pendidikan, Indek Kesehatan, dan Daya Beli Masyarakat.

Keberhasilan Bupati Banjar H Khalilurrahman - Wakil Bupati H Saidi Mansyur dapat dilihat di bidang infrastruktur yaitu peningkatan kualitas dan kuantitas panjang jalan kabupaten 781,39 km, panjang jalan desa 1.116,69 km,

BUPATI Banjar H Khalilurrahman menyerahkan penghargaan dari MenPAN-RB kepada Camat Martapura Timur, Amir Hasan.

Bidang Pelayanan Publik

Raih Anugerah Top 99 MenPAN-RB WAKIL Bupati Banjar H Saidi Mansyur (kemeja putih) turun langsung ke lapangan memantau pelaksanaan pembangunan di daerah.

sehingga total jalan di Kabupaten Banjar yang harus ditangani/dipelihara sepanjang 1.898.08 km pada tahun 2015.

Bupati menekankan bahwa pembangunan jalan ini diperlukan adanya strategi dan anggaran khusus dalam memberikan akses kepada masyarakat terutama masyarakat yang berada di desa yang sulit dijangkau dengan konsep multiflier effect.

Bidang Keuangan

Kembali Raih Opini WTP BPK RI Perwakilan Kalsel kembali memberikan opini WTP terhadap laporan kinerja keuangan Kabupaten Banjar. Kepala Perwakilan BPK RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan Yulindra Tri Kusumo Nugroho menyerahkan secara langsung Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) tersebut kepada Bupati Banjar H Khalilurrahman dan kepada Wakil Ketua DPRD Banjar Muhammad Iqbal. `Bupati Banjar H Khalilurrahman mengatakan, tanpa bantuan dari lembaga pemeriksa eksternal pemerintah dalam mengoreksi untuk perbaikan sistem laporan pengelolaan keuangan daerah, tentu prestasi

Pada Bidang kesehatan, kita upayakan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Banjar terkhusus yang memiliki KTP Kabupaten Banjar.

Sedangkan bidang pendidikan, perlu dibenahi kualitas pendidikan masyarakat apalagi persiapan Ujian Nasional melalui dukungan terhadap peningkatan kualitas belajar mengajar dan membenahi kehidupan pendidikan agama di Kabupaten Banjar, termasuk para guru agama, sekolah madrasah, TK/TPA, dengan tetap berpedoman kepada undangundang pendidikan. (*)

PADA masa Kepemimpinan Bupati Banjar H Khalilurrahman dan Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur juga mendapat anugerah TOP 99 Inovasi Publik Nasional tahun 2016 dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yudhi Chrisnandi di Gedung Jatim Expo Surabaya, Kamis (31/3/2016).

Penghargaan diterima karena Kabupaten Banjar merupakan salah satu daerah yang memiliki inovasi pelayanan publik terbaik 2016.

Program dari Kabupaten Banjar yang berhasil menembus tahap Top 99 Inovasi Pelayanan Publik ini adalah program Sistem Informasi dan Manajemen Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan.

Bupati Banjar H Khalilurrahman mengatakan, inovasi

ini mampu membawa pencapaian prestasi yang lebih baik bagi Kabupaten Banjar di masa depan. Setelah ini akan ada pengumuman dari 99 itu siapa yang masuk tahap 35 besar.

Harapan kami tentu bisa menembus 35 besar.

Pemkab Banjar bakal bisa pecah rekor, jika program Sistem Informasi dan Manajemen Pelayanan Administrasi Terpadu Kecematan tembus ke Top 35 Inovasi Pelayanan publik 2016.

“Sebab selama ini Kabupaten Banjar belum pernah menembus level 35 besar,” ungkap H Khalilurrahman.

Kemen PAN-RB menerbitkan Surat Keputusan Nomor 51 Tahun 2016 tentang Penetapan 99 Inovasi Pelayanan Publik Terbaik. Hasil penilaian dari 2.476 inovasi usulan peserta kompetisi inovasi pela-

yanan publik 2016, dari 99 kumpulan inovasi terbaik itu, 11 inovasi terpilih milik lembaga kementerian, 5 lembaga negara, 5 BUMN, 25 provinsi, 13 pemerintah kota dan 40 kabupaten.

MenPAN-RB sangat mengapresiasi lomba inovasi ini.

Kegiatan penghargaan ini terbesar di Indonesia terhadap berbagai inovasi pelayanan publik yang dilakukan oleh penyelenggara negara.

Ia berharap, kegiatan tersebut dapat mendorong dan memacu lembaga-lembaga pemerintah maupun swasta di segala sektor untuk hadir di tengah-tengah masyarakat, dalam memberikan pelayanan yang prima.

“Dengan begitu Indonesia dapat menjadi negara yang unggul dalam pelayanan publik di dunia,” tuturnya. (*)

BUPATI Banjar H Khalilurrahman (tengah) bersama Waket DPRD Banjar M Iqbal (dua dari kanan) menerima penghargaan Opini WTP dari BPK RI.

ini tidak bisa didapatkan. Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) hanya bisa diraih oleh lembaga pemerintah pusat maupun daerah, jika laporan keuangan yang

telah diaudit oleh BPK memenuhi standar akuntansi pengelolaan keuangan negara berdasarkan peraturan dan perundang-undangan berlaku. (*)

Ribuan Umat Ikut Bersalawat PUNCAK peringatan Hari Jadi Ke-66 Kabupaten Banjar kali ini dirasa lebih spesial dan lebih khidmat. Setelah upacara peringatan hari jadi yang digelar Kamis (18/8) siang, malamnya digelar kegiatan islami Ban-

jar Bershalawat yang bakal dihadiri ribuan undangan bersama masyarakat Kabupaten Banjar.

Banjar Bersalawat ini akan dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dari Solo, Jawa Tengah. Bupati Banjar H Khalilurrahman, Wabup Banjar H Saidi Mansyur dan undangan akan berbaur bersama masyarakat mengumandangkan Syair Maulid yang pembacaannya akan dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf.

Kegiatan ini dimaksudkan agar mengingat bahwa umat Islam waHabib Syech bin Abdul Qodir Assegaf jib memuji dan

memuliakan Nabi Muhammad SAW. “Kita berharap dengan bersalawat ini Kabupaten Banjar akan selalu dalam keadaan damai dan mendapat rahmat dari Allah SWT,” ujar Wakil Ketua Panitia Hari Jadi Ke-66 Kabupaten Banjar HM Iqbal atau yang biasa disapa Ibang bersama Ketua Panitia HM Aidil Basith dan Sekretaris Panitia AH Fakhri.

Kegiatan yang digelar Kamis (18/8) pukul 20.00 Wita atau setelah Salat Isya di Alun-alun Ratu Zalecha, Jalan A Yani km40 Martapura itu terbuka untuk umum. “Masyarakat silakan datang dan mengikuti kegiatan keagamaan ini.

Kami harapkan undangan dan masyarakat yang berhadir mengenakan pakaian muslim dan berwarna putih,” ujar dia. (*)

Silaturahmi untuk Tingkatkan Kinerja TUNTUT AN kinerja yang TUNTUTAN dihadapi para camat, sekretaris camat, kepala desa sampai pada staf diantaranya, pelayanan yang profesional, cepat, tepat, mudah sebagai dasar reformasi birokrasi di desa. Selain itu, kantor yang nyaman serta fasilitas yang lengkap menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan agar para apara-

tur di kecamatan atau desa dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.

Bupati Banjar KH Khalilurrahman dan Wakil Bupati H Saidi Mansyur menyadari betul akan hal itu, sehingga beliau secara khusus mengunjungi kantor-kantor kecamatan di Kabupaten Banjar.

Di depan para pegawai kecamatan bupati mengatakan, kedatangannya ke kantor kecamatan bukan untuk melakukan sidak, melainkan untuk bersilaturahmi dengan para pegawai kecamatan sekaligus menyerap keluhan dan aspirasi dari para pegawai kecamatan dan para pembakal. (*) 1808/M3

4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

KAMIS 18 AGUSTUS 2016

Penggawa Sigap Alat Lengkap BANJARMASIN - Berawal dari usaha keras dan swadaya masyarakat, BPK Sungai Baru dibentuk pada tahun 1982 lalu.?

Hingga kini, BPK Sungai Baru terus eksis.

Adapun untuk alamat posko beralamat di Jalan Sungai Baru RT 02 RW 01 Kelurahan Sungai Baru Kecamatan Banjarmasin Tengah.

“Jumlah anggota BPK Sungai Baru ada 90 orang,” kata Ketua BPK Sungai Baru HM Fitriansyah Dilanjutkan pemilik register 01 BPK Sungai Baru tersebut, unit operasional yang digunakan untuk menindaklanjuti kejadian, lumayan lengkap.

Ada mobil Toyota Kijang tahun 1990 dan Kijang Super tahun 1991 untuk memburu api. BPK Sungai Baru juga mempunyai mobil ambulans jenis mobil APP. Ada juga mobil tangki gajah tahun 1980 untuk merespons lokasi terjadi kebakaran dan kesulitan air.

Bahkan BPK Sungai Baru juga memiliki armada speed boat untuk merespon insiden tenggelam yang terjadi di perairan.?

Unit operasional lengkap dengan didukung anggota yang sigap dan terlatih dalam setiap kondisi membuat BPK Sungai Baru terus menjaga eksistensi kerelawanan.

Adapun dana operasional BPK ini berasal dari donatur tetap dan iuran anggota. “Kami tidak memungut biaya dari masyarakat setempat. Berusaha mandiri dari iuran anggota dan donatur tetap,” beber pemilik register 013 Sungai Baru, M Tal’at Ali Dilanjutkan pemilik call sign YC7LSQ itu, pihaknya berharap pemerintah kota bisa sedikitnya memberi perhatian kepada para anggota BPK di Banjarmasin. “Terutama pertimbangan mengenai asuransi bagi anggota pemadam, semoga bisa terealisasi secepatnya,” pungkasnya. (ady)

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN

ANGGOTA BPK Sungai Baru.

BANJARMASIN POST GROUP/DOKUMEN

PEMADAM KEBAKARAN - Anggota pemadam kebakaran saat mengikuti upacara di Pemko Banjarmasin, beberapa waktu yang lalu.

BPK PEMKO SEBAIKNYA DIHAPUS BANJARMASIN - Momentum perubahan Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) jadi momentum untuk menata perangkat kerja di Pemko Banjarmasin.

Salah satu yang disoroti adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Kebakaran Kota Banjarmasin. Terutama yang membidangi kebakaran.

Anggota Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, Aulia Ramadhan Supit, mengatakan untuk fungsi penanganan kebakaran juga diubah.

Dia berharap, fungsi bidang kebakaran itu bukan lagi secara operasio-

nal, tapi lebih pada administrasi.

Artinya tak perlu lagi ada tim pemadam kebakarannya.

Ini karena keberadaan tim pemadam kebakaran milik BPBDK tak efektif. Mereka selalu kalah cepat dengan BPK milik swasta. “Informasinya, saat api sudah padam, mereka baru datang,” katanya.

Oleh karenanya, tim pemadam milik BPBDK itu tidak perlu. “Kan sudah ada BPK milik swasta. Mereka sangat banyak, tinggal memberdayakan mereka,” ujar politisi Golkar itu.

Nantinya, anggaran yang selama

ini untuk membiayai tim pemadam kebakaran milik BPBDK itu dilimpahkan untuk BPK swasta.

“Jadi cukup mengurus dan mengayomi BPK swasta yang ada. Soalnya sudah banyak sekali BPK swasta di Banjarmasin,” kata pria yang akrab disapa Rama itu.

Kabag Organisasi Setdako Banjarmasin, Ahmad Syauqi, mengatakan untuk mengurusi kebakaran dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Penataan Perangkat Kerja bakal digabung Satpol PP. Artinya, Satpol PP Kota Banjarma-

sin bakal terdiri atas Satpol PP, linmas dan pemadam kebakaran. Sedangkan BPBD tetap ada keterkaitan dengan kebakaran, tapi lebih minim kewenangnya.

Khusus untuk BPBD, nantinya bakal mengurus ke arah mengurus BPK swasta dan lainnya. Sedangkan di Satpol PP bakal lebih pada operasionalnya. “Tim pemadam kebakarannya bakal dikelola Satpol PP. Jadi untuk menghapus sangat sulit,” jelas Syauqi.

Apalagi, adanya tim pemadam kebakaran BPBDK sekarang lebih antisipasi gedung Balaikota dan pemerintahan lainnya. (ire)

1808/M4

KAMIS

18 AGUSTUS 2016

Crime Story

Mebel Jati Murni Diseruduk Angkot BANJARMASIN - Warga Jalan PHM Noor RT 34 atau Pasir Mas Banjarmasin Barat dihebohkan dengan insiden angkot atau taksi kuning nyungsep dan banting stir ke jalur berlawanan, Rabu (17/8) sekitar pukul 16.30 Wita.

Bahkan, angkot juga menyeruduk pagar Mebel Jati Murni yang berada di kawasan Jalan PHM Noor itu. Yang lebih membuat tegang lagi, angkot ketika itu berisi dua penumpang yang sedang menuju tempat tujuan.

Beruntung sopir angkot hanya luka lecet biasa. Dan penumpang tidak mengalami luka serius. Hanya, kejadian ini membuat heboh warga sekitar dan pengguna jalan lainnya yang kebetulan melintas.

Kejadian berawal dari angkot yang jalan dari arah Belitung menuju arah Trisakti. Angkot diketahui jalan dengan kecepatan cukup kencang sekitar 60-80 km/jam.

Posisi angkot saat itu berada di lajur kiri jalan.

Sesampainya di area dekat Mebel Jati Murni, tiba-tiba angkot jalan menyilang, dari lajur kiri ke kanan. Jalanan di sekitar lokasi itu memang agak menikung.

Beruntung sopir dan penumpang tidak apa-apa, meski diketahui sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Sementara angkot langsung dievakuasi warga dengan cara mengangkat bersama-sama.

Angkot diketahui dikemudikan Mulyadi. Pria berusia sekitar 45 tahun itu pun belum bisa dimintai keterangan karena diintrogasi aparat kepolisian. Namun diduga sopir mengantuk hingga menyebabkan insiden itu terjadi.

Sementara sempat dijumpai, pengelola Mebel Jati Murni, Khairil Anwar, mengatakan dirinya juga kaget dengan insiden tersebut. “Ya, tadi angkot itu menabrak pagar dan ada kaca untuk membuat rak, pecah juga sebagian,” kata Khairil.

Dikatakannya, mereka tak masalah akan insiden itu.

“Namanya musibah, tentu semua orang tak menghendaki.

Diselesaikan secara kekeluargaan saja. Kami juga tidak menuntut apa-apa, asal barang kami yang rusak diganti, sudah saja,” katanya.

Diakuinya, kaca yang pecah ada enam buah. Dengan ukuran masing-masing 120 centimeter kali 162 centimeter. “Satu kaca itu harganya sekitar Rp 90 ribu saja,” ucapnya. (ady)

Menunggu Tim Puslabfor PALANGKARAYA - Pedagang korban kebakaran Pasar Besar Palangkaraya, Kalteng, masih menunggu waktu bagi mereka bisa kembali berdagang di lokasi pasar yang sebanyak 250 kiosnya terbakar Selasa (16/8) subuh sekitar pukul 04.15 WIB. Para pedagang mengaku, ada sebagian barang mereka yang selamat, karena disimpan di rumah, namun untuk berdagang di pasar belum bisa, karena kios bangunan mereka belum jelas kapan akan dibangun kembali.

“Kami sebagai pedagang berharap segera saja membangun kiosnya sehingga bisa kembali berdagang.”ujar Husin salah satu pedagang.

Rabu (17/8), di lokasi kebakaran, puing-puing kebakaran masih belum dibersihkan karena masih menunggu pemeriksaan dari tim Pusat laboratorium dan forensik Mabes Polri di Surabaya Jawa Timur, sehingga Pemko Palangkaraya belum bisa membersihkan puing bekas kebakaran tersebut.

Wali Kota Palangkaraya, HM Riban Satia mengatakan, memang akan membantu pembersihan puing bangunan yang terbakar, tetapi harus menunggu koordinasi dengan pemilik lahan dulu. “Jika sudah ada kesepakatan untuk pembangunannya, kami siap saja membantu,” ujar Riban. (tur)

5

Metro Banjar

DISERUDUK ANGKOT Seorang pengelola Mebel Jati Murni, Khairil Anwar menunjukkan posisi terakhir angkot atau taksi kuning yang menabrak pagar, Rabu (17/8). Inzet.

Taksi kuning yang nahas itu dipindahkan warga.

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN

POLISI HABISI BIDAN KARENA URUSAN ASMARA MAKASSAR- Pelaku pembunuh Harmawati (23), gadis yang ditemukan tewas di kebun tebu Desa Lappaboase Kecamatan Kajuara Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan akhirnya menyerahkan diri, Selasa (16/8).

Pasca identifikasi mayat korban yang dilakukan tim forensikPoldaSulseldiRumahSakit Bone, tak lama berselang pelaku pembunuh Harmawati menyerahkan diri ke Mapolda setempat sekitar pukul 18.00 Wita.

Dan ternyata, pelaku berinisial M (24), merupakan anggota Sabhara Polda Sulsel berpangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda).

“Setelah identifikasi korban selesai dilakukan di Bone dan identitas korban mulai diketahui, pelaku akhirnya menyerahkan diri di Mapolda, ia merupakan oknum anggota Sabhara Polda, kemarin ia datang sendiri,” ucap Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Frans Barung Mangera yang dikutip TribunTimur.Com. Saat diinterogasi, pelaku mengakui, semua perbuatannya. Berdasar keterangan awal, motif pelaku yakni hanya dilatarbelakangi urusan asmara.

“Untuk sementara dari hasil interogasi dan keterangan saksi-saksi, modus pelaku yakni urusan pribadi,” kata Barung.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut pelaku kini ditangai Propam Polda Sulsel. Sedangkan untuk lebih memastikan motif pelaku, otopsi bagian organ dalam korban akan dilakukan.

Mayat tanpa identitas yang ditemukan di Kampung Kajuara, Bone, Sulsel, diduga merupakan alumni dari Akademi Kebidanan Syekh Yusuf Gowa.

Direktur Akbid Syekh Yusuf, Kartini Mangkono pun mengaku, dirinya juga tidak mengetahui pasti kejadian tersebut.

“Tadi hanya datang orang Forensik Polda Sulsel, mau pastikan kalau mayat yang ditemukan itu alumni Akbid Syekh Yusuf Gowa. Dan di foto yang ditunjukkan memang itu almamater sini, “ ujarnya, Selasa (16/8).

Belakangan, mayat yang ditemukan dalam kondisi membusuk itu bernama Harmawati (21). Saat ditemukan, hanya ada foto korban di dalam tas, sedangkan dompet dan lainnya hilang. (tbn)

PENEMUAN MA YAT SEBELUM MAY PELAKU SERAHKAN DIRI ■ Mayat tanpa identitas ditemukan di Kampung Kajuara, Bone, Sulsel ■ Diduga korban merupakan alumni Akademi Kebidanan Syekh Yusuf Gowa ■ Setelah identifikasi, dentitas korban mulai diketahui ■ Jajaran Polres menelusuri aktivitas korban ■ Tak ketinggalan Polres Gowa dan Polda Sulsel selidiki teman dekat korban ■ Akhirnya pelaku menyerahkan diri ■ Pelaku adalah anggota Shabara Polda Sulsel ■ Modus sementara adalah urusan asmara ■ Pelaku kini ditangani Propam Polda Sulsel

1808/M5

6

Metro Banjar

Police Line

KAMIS

18 AGUSTUS 2016

Jalan Protokol Ajang Kebut-kebutan KUALAKAPUAS - Aksi kebut-kebutan yang dilakukan oleh kalangan anak-anak muda sering di Kota Kapuas makin terjadi, terutama di kawasan Jalan Tambung Bungai, depan Kantor Dinas Pendidikan dan di depan Kantor Dinas Pekerjaan Umum.

Kebut-kebutan terjadi setiap Jumat dan Sabtu subuh di mana jumlah anak muda yang kebut-kebutan di jalan protokol itu dari lima sampai tujuh unit sepeda motor. Baik itu motor matik maupun sepeda motor jenis bebek lainnya.

“Pada Jumat dan Sabtu subuh anak-anak muda sering melakukan kebut-kebutan pada saat jalan sepi dan tidak ada petugas lalulintas,”kata Rahmat warga setempat.

Terkait maraknya kebut-kebutan, Kasat Lantas Polres Kapuas AKP Yudha, Rabu (17/8) mengatakan, kebut-kebutan itu dilakukan anak-anak muda karena membanggakan jati dirinya orang yang suka melakukan balapan liar.

“Namanya anak muda ingin memberikan jati dirinya kepada masyarakat,” jelas AKP Yudha, Jumat (16/8).

Langkah yang dilakukan petugas adalah melakukan patroli subuh di beberapa jalan umum, termasuk di kawasan Jalan Tambun Bungai yang digunakan untuk kebut-kebutan.

Apabila ada anak muda yang melakukan kebut-kebutan, maka pihaknya melakukan tilang. Bahkan bisa dilakukan tilang berat.

Sebab, apa yang dilakukannya sudah pasti akan merugikan orang lain sebagai pemakai jalan maupun buat dirinya sendiri.

Misalnya, katadia, jika motornya menabrak trotoar, maka dia sendiri yang mengalami kerugian dan jika motornya me(jd) nabrak pengendara lain, maka orang lain yang dirugikan.(jd)

Polisi Hanya Temukan Pakis Berlumpur KUALAKAPUASKUALAKAPUAS-Mencegah terjadinya kebakaran lahan dan hutan di wilayah Kabupaten Kapuas, jajaran Polres Kapuas menyisir beberapa lokasi yang dianggap ada titik api. Seperti yang dilakukan yakni Selasa (16/8) dan Rabu (17/8).

Sebelumnya polisi melaksanakan rapat koordinasi di dermaga Satpolair Polres Kapuas di Jalan Sudirman. Tim terpadu penanggulangan kebakaran hutan dan lahan yang dipimpin oleh Kapolres Kapuas AKBP Jukiman Situmorang, berangkat menuju lokasi titik api di Kecamatan Bataguh Kabupaten Kapuas menggunakan dua unit speedboat, Selasa (16/8).

Ketika sampai di lokasi, tim terpadu menggunakan pesawat drone mencari sumber titik api sesuai koordinat yang diterima. Namun dari pantauan udara tidak terlihat tandatanda kebakaran lahan. Namun yang terlihat hanya padang hutan bakau dan tanaman pakis serta genangan air.

Untuk memastikannya lagi, tim berjalan sejauh 700 meter melewati rawa-rawa dan tanah berlumpur.

Setibanya di lokasi titik koordinat yang diterima dari BMKG Provinsi Kalteng, petugas hanya menemukan genangan air yang tertutup pohon pakis dengan kondisi berlumpur. Dari pantulan itu kemungkinan terjadi titik panas.

Kapolres Kapuas AKBP Jukiman Situmorang, Rabu (17/ 8) mengatakan, setelah pihaknya melaksankan konsolidasi di lokasi yang ditengarai sebagai titik hotspot, tim terpadu menyimpulkan bahwa titik api sesuai koordinat dari BMKG adalah genangan air dangkal yang membias dan memancarkan panas, mengingat suhu di lokasi adalah antara 40 sampai 42 derajat celsius.

Kapolres mengatakan, pihaknya juga bekerja sama dengan beberapa relawan, seperti BPK, PMK, BPBD maupun manggala Akni untukmenanggulanggi kebakaran lahan. (jd)

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

KEBUTAN LIAR - Aksi kebut-kebutan di jalan raya masih sering terjadi. Razia hingga penilangan yang dilakukan aparat kepolisian tidak membuat pelaku kebut-kebutan sadar, meski aksi itu sudah banyak memakan korban jiwa.

PELARIAN TATO BERAKHIR DI LONTAR n Kembali Masuk Tahanan Polres KOT ABARUKOTABARUABARU-Upaya kerja keras yang dilakukan jajaran Kepolisian Resort (Polres) Kotabaru memburu Lias alias Tato (39) membuahkan hasil.

Hal itu tidak terlepas dari pembentukan tim khusus (timsus) berjumlah sekitar 30 orang yang dibentuk Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto untuk mengejar pelaku yang masuk DPO (daftar pencarian orang) itu.

Ternyata dibentuknya timsus untuk melakukan perburuan terhadap Tato, DPO yang berhasil melarikan dari rumah tahanan (rutan) Polres Kotabaru, ternyata sangat ampuh.

Sebagai bukti, setelah hampir sepekan diburu ang-

gota gabungan dari beberapa unit Polres Kotabaru, Tato yang terlebih kasus pencabulan anak kandung tersebut akhirnya kembali berhasil dijeblodkan ke rutan mapolres.

Ibarat pepatah, sepandaipandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga. Pepatah itu sangat pantas diumpamakan kepada Tato.

Meskipun Tato sempat berhasil menghindar dari kejaran polisi yang memburunya siang dan malam, saat pengejaran dilakukan di hutan di kawasan SMP 5, Gunung Perak dan Gunung Sasapit. Namun, ia tetap berhasil ditangkap. Itu berkat keuletan dan kegigihan petugas yang tak kenal lelah melakukan perbu-

ruan.

Lias alias Tato, berhasil ditangkap di Desa Sepagar, Kecamatan Pulaulaut Barat, Kotabaru, Sabtu (13/8) lalu. Setelah anggota tergabung dari timsus mendapat informasi, Tato melarikan diri ke kawasan tersebut.

Dari informasi tersebut, timsus pun langsung melakukan pengejaran ke Desa Sepagar. Hasilnya, Tato pun berhasil diringkus tanpa melakukan perlawanan.

Diperoleh informasi, kendati sebelum berhasil ditangkap, anggota sempat kejar-kejaran dengan Tato di daerah tersebut.

Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto membenarkan, ang-

AKHIR PELARIAN TA TO TATO q Tato dan rekannya satu sel Sahabudin melarikan diri dari sel tahanan Polres saat waktu Salat Subuh q Sahabudin berhasil ditangkap di hutan di kawasan SMP 5, namun Tato lolos q Polres Kotabaru bentuk tim untuk memburu Tato q Tato akhirnya diringkus di Desa Sepagar, Kecamatan Pulaulaut Barat, Kotabaru, Sabtu (13/8).

gotanya kembali berhasil menangkap Lias alias Tato yang melarikan diri rutan mapolres.

“Ya Tato sudah kembali tertangkap,” kata Suhasto ditemui usai menghadiri pelaksanaan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI. Sebelumnya kapolres mengatakan, pembentukan tim khusus agar pengejaran Tato bisa lebih efektif.

Sebelumnya, jajaran Polres

Kotabaru juga menangkap Sahabudin, rekan Tato di sel tahanan. Dia ditangkap di sebuah pondok di hutan di kawasan SMP 5, Kelurahan Baharu Selatan, Kecamatan Pulaulaut Utara.

Mereka berhasil kabur dari rumah tahanan (rutan) mapolres Kotabaru, melalui pintu dua saat waktu Salat Subuh.

Pelarian tersebut sudah direncanakan Lias alias Tato. (sah)

1808/M6

KAMIS

18 AGUSTUS 2016

Global Crime

7

Metro Banjar

Kubur Bayi, Wina Bayar Rp 700 Ribu PALEMBANG - Suwinarti alias Wina (27), akhirnya menyerahkan diri setelah dua bulan menjadi target polisi.

Ia dituduh melakukan aborsi lalu menguburkan bayinya di kawasan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Telaga Swidak, beberapa waktu yang lalu.

Warga Desa Tanjung Karang Kecamatan Babat Toman Kabupaten Banyuasin ini menyerahkan diri ke Polsek Seberang Ulu (SU) II, Senin (15/8).

Sempat kabur hingga menyeberang ke Pulau Jawa, Wina mengaku mendatangi Polsek SU II karena ia merasa tak bersalah. Ia juga hendak menceritakan kronogis kejadian yang sebenarnya.

Wina mengatakan, sebelum bayi tersebut dilahirkan secara normal di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang, ia sempat terjatuh dari tangga di kosannya sebanyak dua kali.

Hal itu membuatnya harus mengalami pendarahan dan harus dilarikan ke rumah sakit, Senin, 12 Juni yang lalu.

“Jadi karena pendarahan itu, bayinya harus dilahirkan.

Namun, karena saya tidak punya biaya, saya sempat ditolak, hingga akhirnya bayi tersebut dilahirkan dan meninggal, mungkin karena memang usianya kurang. Saat itu, biaya persalinan Rp 2 juta lebih,” ungkapnya.

Mengetahui bayi yang dilahirkan Wina meninggal, Feri Irawan, rekannya menawarkan jasa untuk menguburkannya. “Diakan tinggal di dekat kuburan, jadi dia yang mau mengurusnya, dan saya kasih uang Rp 700 ribu,” katanya.

Ditanya tentang latar belakang kehamilan Wina yang diketahui masih berstatus lajang, ia mengakui, jika buah hatinya tersebut merupakan hasil hubungan gelapnya dengan seorang pria beristri bernama Muhammad Komarli.

“Setelah tahu saya hamil, kami tidak pernah bertemu lagi sampai sekarang ini,” terangnya. (trbunnews)

Si Penipu Ternyata

Perampok Toko TOKYO - Polisi metropolitan di Tokyo, Jepang menangkap dua orang tersangka yang dituduh melakukan perampokan uang di sebuah toko swalayan (convenience store) sebesar 12 juta yen, saat petugasnya hendak menyetorkan ke bank.

“Polisi baru saja menangkap dua orang tersangka yang dicurigai merampok uang di toko swalayan baru-baru ini,” kata sumber Tribunnews.com, Rabu (17/8).

Para pelaku merupakan pengangguran bernama Hidetoshi Takada (39) dan Koji Watanabe (32). Keduanya dituduh merampok uang 12 juta yen pada Februari 2016 di daerah Shinagawa Tokyo.

Polisi sendiri menangkap keduanya karena kasus penipuan. Setelah rekaman kamera CCTV dilihat polisi saat perampokan tersebut, ternyata sama dengan kedua orang yang sedang diinvestigasi polisi dengan kasus penipuan.

Kedua tersangka membantah telah melakukan perampokan tersebut walaupun polisi menegaskan hasil rekaman CCTV jelas memperlihatkan orang yang sama.

Dalam rekaman CCTV, tampak ketika seorang petugas toko hendak menyetorkan uang ke bank. Namun, di tengah jalan kedua tersangka menyambar uang tunai tersebut.

Polisi mencurigai ada permainan karena waktunya bisa bertepatan dengan waktu saat mau disetorkan ke bank uang tersebut. (tribunnews)

ISTIMEWA

EVAKUASI - Petugas mengevakuasi jenazah Putu Antrini (45) yang dibunuh suaminya, I Ketut Sumerta (44) ke dalam kantong jenazah. Sumerta tega membunuh istrinya gara-gara sang istri mengomel karena tak difoto bareng artis.

ISTRI DIBUNUH

KARENA NGOMEL DENPASAR - I Ketut Sumerta (44) tega membunh istrinya Ni Putu Antrini (45). Pembunuhan ini terjadi di kediaman mereka Jalan Gunung Payung Padang Sumbu Tengah Padang Sambian Kelod Denpasar sekitar pukul 03.30 Wita.

Tersangka sendiri sudah diamankan Polisi usai melakukan aksi kejahatannya.

Kapolsek Denpasar Barat Kompol Wisnu Wardana, menyatakan, kejadiannya bermula pada Selasa (16/8/2016) sekitar pukul 18.00 Wita.

Tersangka, saat itu dengan anak dan korban menghadiri acara launching lagu artis lokal di Art Centre. Setelah acara selesai ada acara fotofoto. Korban meminta foto-

foto bersama artis lokal Bali itu kepada suaminya. Namun, tersangka mengatakan jika handphonenya tidak bisa untuk menyimpan foto.

Memori hp-nya penuh, dan hal itu juga disampaikan oleh anak korban.

“Setelah itu mereka pulang dan sekitar pukul 22.00 Wita korban masuk kamar. Di dalam kamar korban ngomelngomel masalah foto tadi saat di Art Center, namun tersangka tidak menanggapi dan langsung tidur,” kata Wisnu, Rabu (17/8).

Sekitar pukul 03.30 Wita, sambung Wisnu, tersangka bangun ke kamar mandi untuk buang air kecil. Dari kamar mandi, tersangka masuk ke kamar dan istrinya bangun

ngomel-ngomel lagi masalah foto.

Seketika itu, tersangka yang kalap memukul ke arah Ulu hati korban satu kali dan menarik rambut korban dengan kedua tangannya dan membanting korban ke bawah.

Tersangka kembali menjambak rambut korban dan membenturkan berulang ulang ke lantai.

Korban melawan dan berontak berdiri langsung menuju kamar mandi dengan jalan sempoyongan diikuti oleh tersangka.

“Sampai di pintu kamar mandi korban jatuh tersungkur posisi terlentang. Dan kepala mengeluarkan darah.

Melihat itu, tersangka sempat tidak sadarkan diri (pingsan).”

“Setelah sadar, tersangka mendekati korban memeriksa denyut nadi dan membuka kelopak mata. Pengakuan tersangka, korban sudah dalam keadaan meninggal,” beber Wisnu.

Setelah itu, tersangka, membersihkan bercak darah di kamar mandi dan di lorong menuju kamar mandi selanjutnya tersangka menghubungi kerabatnya dan mence-

ritakan semuanya.

“Akibat perbuatannya itu, tersangka kami amankan di lokasi kejadian,” tandas Wisnu. Selain tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti, Handphone penyebab keributan. Kemudian, satu buah bantal, satu buah handuk putih, baju kaos serta celana pendek, yang semuanya ada bercak darahnya. (tribunnews)

MINT A FOTO BARENG MINTA ■ I Ketut Sumerta dan istrinya Ni Putu Antrini mengha diri launching lagu artis lokal di Art Centre ■ Korban meminta foto-foto bersama artis lokal Bali itu, tapi suaminya tak menuruti lantaran handphonen ya tidak bisa menyimpan foto.

■ Sampai di rumah, korban ngomel-ngomel sehingga Sumerta memukul dan membanting korban hingga tewas

INFO IKLAN OTOMETRO Hub 0511-3354370 Ext. 114 / 115

1808/M7

8

Halo Polisi

Metro Banjar

KAMIS 18 AGUSTUS 2016

Banyak Kendaraan Luar Daerah Pertanyaan : Kendaraan luar daerah terutama mobil pribadi kok masih banyak yang berkeliaran di Banjarmasin. Apa boleh itu Pak? Jawaban : Berdasarkan UU N .22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 64 dan Pasal 71 yaitu: Pasal 64 : (1)Setiap kendaraan bermotor wajib diregistrasikan (2)Registrasi kendaraan bermotor sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bertujuan untuk: a. Tertib administrasi b. Registrasi dan pengawasan kendaraan bermotor yang di operasional di Indonesia c. Mempermudah penyidikan pelanggaran dan/atau kejahatan d. Perencanaan operasional manajemen dan rekayasa lalu lintas dan angkutan jalan e. Perencanaan pembangunan nasional Pasal 71 : (1) pemilik kendaraan bermotor wajib melaporkan kode kepolisian negara Republik Indonesia jika kendaraan bermotor digunakan secara terus menerus lebih dari tiga bulan di luar wilayah kendaraan diregistrasi (3)Pelaporan kendaraan bermotor sebagaimana dimaksud pd ayat (1) huruf d disampaikan kepada kepolisian negara Republik Indonesia di tempat kendaraan bermotor dioperasikan.

Jadi setiap kendaraan bermotor yang beroperasi di luar wilayah registrasinya diperbolehkan untuk tetap beroperasi namun diberikan kewajiban untuk melaporkan kode kepolisian negara Republik Indonesia setempat guna dilakukan pendataan/registrasi dan identifikasi ranmor. (*)

BANJARMASINPOSTGROUP/ELHAMI

TOLAK RADIKALISME - Para pejabat di Kabupaten Balangan menandatangani spanduk menolak paham radikal. Meski Balangan termasuk daerah yang aman, polisi tetap melakukan sosialisasi bahaya radikalisme sebagai langkah antisipasi.

POLISI RELA SAMBANGI RUMAH WARGA n Ajak Deklarasi Antiradikalisme PARINGIN - Meski Kabupaten Balangan termasuk daerah yang masih aman paham radikal, upaya untuk menangkal masuknya radikalisme terus dilakukan.

Banyak cara yang dilakukan, salah satunya melalui deklarasi bersama saat momen apel perayaan HUT ke-71 RI di halaman kantor Bupati

Balangan, Rabu (17/8).

Dalam kesempatan tersebut bupati Balangan dan wakil bupati beserta seluruh pejabat menggelar deklarasi bersama untuk menangkal, melawan dan membentengi bahaya radikalisme di Bumi Sanggam.

Usai deklarasi dilanjutkan dengan penandatanganan bersama kepada seluruh pe-

serta yang hadir pejabat, pelajar dan masyarakat.

Kasat Intelkam Polres Balangan AKP Irawan mengatakan, deklarasi ini merupakan salah satu bentuk untuk menyosialisasikan bahaya radikalisme.

Usai deklarasi ini selanjutnya dilanjutkan dengan sosialisasi berkala ke masyarakat, kemudian juga ke se-

jumlah pelajar di sekolah.

“Selanjutnya kami akan door to door. Bahkan nanti tiap rumah akan kami datangi dan sampaikan bahaya radikalisme ini,” ungkapnya.

Menurut Irawan, meski sampai Balangan belum ada indikasi masuknya paham radikal, aparat tetap tak boleh lengah, harus dilakukan ben-

teng sebagai langkah antisipasi. “Balangan ini semua agama ada, seperti di Kecamatan Halong,” ujarnya.

Oleh karena itu ia juga mengharapkan agar masyarakat agar aktif memberikan informasi terkait radikalisme ini, jika ada sesuatu yang mencurigakan langsung berkordinasi dengan kepolisian setempat. (elh)

Ajak Ulama Tausiah Bahaya Karhutla KANDANGAN - Mengantisipasi terjadinya kebakaran lahan dan hutan, Polres Hulu Sungai Selatan melaksanakan kegiatan sosialialisasi penanggulangan. Para kapolsek pun diminta agar menyampaikan hal tersebut melalui imbauan di masjid-masjid sebelum pelaksanaan salat Jumat, sehingga masyarakat langsung mengetahuinya.

Kasubbag Humas Polres HSS, AKP Agus Winartono, Selasa (16/8) menjelaskan, para kapolsek juga harus melakukan koordinasi dengan MUI

Facebook

masing-masing kecamatan. Harapannya, pada setiap tausyiahnya menyelipkan tentang larangan membakar hutan dan lahan serta cara penaggulangan, jika terjadi kebakaran hutan dan lahan yang bisa berdampak pada bencana kabut asap.

“Kapolsek dibantu Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak, yang sering berkomunikasi langsung dengan masyarakat, harus berperan aktif menyebarkan maklumat Kapolda Kalsel, tentang Larangan Karhutla. Mereka bisa memasang maklumat larangan

Jack Gorenoise Umaa lh acil acil tawuran.. .apa juaa dihualakn

Ade Rahmana Putra Kd kawa betetanggaan berarti tuh Andromeda Perk edel TTem em pe empe Dikira duel otak sekali x duel tetangga jr. hehe Anang Suriansyah Sudah tuha tuha masih bakalahi napa untungnya mun akibatnya ada am .ia masuk rumah sakit mambari sopan haja Dieno Anwar Akal andak ny dikepala, nafsu dibawah parut. ,mun bkalahi meandalkan nafsu ja

Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

masyarakat peduli api di tiap desa.

Termasuk memasang spanduk di daerah rawan kebakaran hutan atau lahan. “Juga ada patroli gabungan secara rutin, dengan instansi terkait dan pihak perusahaan perkebunan sawit melakukan pengecekan melalui menara pantau yang ada di perkebunan sawit di HSS. Kewajiban perusahaan lainnya, jelas Agus membuat kanal sebagai penyekat jika terjadi kebakaran lahan perkebunan agar tak sampai meluas. (han)

rintah. yang ada kerugian besar.

karang paci, atau kuburan guntung lua

Gabung di FB Metrobjr Rizqi Apatis Imbah sama2 tabantai drumah sakit hanyar sadar pada bekalahi tu kada baik..

DIDUGA gara-gara dendam lama, dua keluarga bertetangga di Kompleks Herlina, Sungai Andai, Banjarmasin Utara terlibat perekelahian sengit.

Homepage : http//www.metrobanjar.co

tersebut saat menyambangi desa, di tempat-tempat strategis. Seperti di warung, tempat berkumpulnya masyarakat,”jelas Agus.

Dengan demikian,sebut dia, tidak ada alasan warga, tidak mengetahui bahwa karhutla itu dilarang dan diancam pidana maksimal 15 tahun, dengan denda Rp 5 miliar. Hal itu sesuai UU Nomor 41 tahun 1999 tentang Kehutanan.

Selain itu pihak perusahaan perkebunan yang beroperasi di suaatu daerah, diminta membentuk kelompok

Saidi Effendy Raminya ih,,, tapi kdd yang tewas...

Adul Blaster Dewa Akatsuki Rupanya Sarik Lawas kalo Sudah...Disadangi Bakalahi Kada Baik Bertetangga Berperang...Ingat Umur Kada Sampai 50 Tahun Mati’n nAm...!

Jheach Febriany Pintar dikiranya kaya itu.

Rugi wal ae Ainuddin

Amang Haji Sesama saudara bakalahian,,dimapa lah mun kd ba maafan ,,ngalih urusannya panjang sampai ke negeri mahsyar

Bahrie Nobon Dendam kok dipelihara....

ISsyal Aslie Nakpekapuran Raya Telalu emosian

Muslih TTripellapan ripellapan Aur ada jja trus bklahian, kynuii dah banjar kda kwa salah sdkit,mdhan lakas insyaf aja

Joko Purwanto Barabut Napa kah?..barabut pahala kd jua kalu lah...

Muhammad Udah merdeka

Az-Zukhairy Setelah terjadi perkelahian seperti itu, apa yang didapat, apa dapat simpatik dari masyarakat atau pemerintah, apa dapat bantuan penghargaan dari peme-

Pemimpin Redaksi: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer Peliputan : M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko Ramandha, M Risman Noor.

Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Aprianto, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Rizky Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami.

Fotografer: Kaspul Anwar.

Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi.

Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin SH MH

Kai Lamun sudah wagas sadangai bainda pindah kadiaman, kalo kaina kainanya tarjadi ulangannya..ibarat api dalam sekam lamun sudah hual lawas tu.

Sony Muchsin Kd nank anum...kd nank tuha...sammmmaaa....haur bakalahian trs!!!

Teddi Bear Untung kdd yg diantar ke

Ikhwan

Fahmi Al Shaarawy Mudahan Sidin nang bahual “BAIMAN” damai itu indah

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.

KAMIS

Buah Bibir

18 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

9

WINDA PUN PIAWAI

MENYANYI KERONCONG ISTIMEWA

Thary Mauretta

Hibur Petinggi

di Barabai TAK seperti biasanya, kali ini Thary Mauretta tampil membawakan lagu-lagu berirama slow. Dia menyanyikan lagu-lagu pop di acara coffe morning, Selasa (16/8) di Lapangan Tembak Batalyon Infanteri 621 Manuntung Barabai, Hulu Sungai Tengah (HUT).

Penyanyi asal Rantau, Kabupaten Tapi ini tampi begitu, karena yang hadir di acara tersebut adalah Kejari Barabai, Dandim, Wakil Bupati Kabupaten HST, serta pejabat Pemkab HST dan undangan lainnya.

Menurut Thary yang dihubungi disela-sela menyanyi di Barabai, saat ini dia lebih banyak menghibur para pejabat dibanding tentara.

“Biasanya setiap kali tampil di Bataylon 621 khusus menghibur tentara. Sekarang saya senang bisa menyanyi di depan pejabat, walau sebenarnya sudah terbiasa juga,” kata perempuan cantik bertahi lalat di pipi sebelah kiri ini.

Di acara itu, dengan merdu dia membawakan lagu pertama berjudul Butiran Debu, Karena Cinta serta I’m Sorry GoodBye. Selain menyanyi sendiri, Thary juga ada berduet dengan pegawai Pemkab HST yang ikut menyumbang beberapa buah lagu.

Usai menyanyi di Barabai, perempuan yang sering mencat rambutnya dengan warna pirang saat menyanyi akan tampil di kantor sebuah perusahaan batu bara, KPP Tanjung, Tabalong, Rabu (17/8).

“Ini kali pertama saya menyanyi di KPP Tanjung. Kalau di Bataylon 621 Barabai sudah sangat sering,” katanya.

Baginya, menyanyi di KPP Tanjung tersebut akan membawakan lagu-lagu pop dan dangdut. “Lagu-lagu yang saya bawakan seperti Goyang Dumang, Terong Dicabein, Sandiwara Cinta, Pergi Pagi Pulang Pagi, Tarik Selimut,” ujarnya. (ful)

PENGALAMAN baru dirasakan penyanyi muda Banua, Winda Aldina Kesuma. Itu, setelah salah satu wakil Kalsel di Sunsilk Hijab Hunt 2016 Nasional ini bergabung dengan Sanggar Seni Demokrat.

Di sanggar FISIP Universitas Lambung Mangkurat (ULM) ini, Winda tidak hanya

Biofile: Nama TTL

: Winda Aldina Kesuma : Pagatan, Tanahbumbu (Tanbu), 23 Maret 1996 Hobi : Menyanyi Orangtua : A Budi Kesumawijaya - Isda Alamat : Cemara Raya ,Banjarmasin Pendidikan : Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) PRESTASI : l Juara 1 Menyanyi Solo Putri Tingkat Kabupaten Tanahbumbu l Juara 1 Festival Pop Religi Tingkat Kabupaten Tanahbumbu l Juara 1 Singing Contest Class Meeting l Juara 2 Singing Contest Class Meeting l Juara 2 Festival Lomba Seni Vokal Putri Tingkat Propinsi Kalimantan Selatan l Juara 2 Lomba Lagu Daerah dan Dangdut Tingkat Propinsi Kalimantan Selatan l Juara 2 Festival Lagu Banjar Tingkat Kabupaten Tanahbumbu l Juara 2 Singing Contest Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan l Juara 3 Festival Lagu Banjar Tingkat Kabupaten Tanahbumbu l Juara 3 Singing Contest Tingkat Kabupaten Tanahbumbu l Juara 2 Lomba Busana Batik Pesta

diajarkan kesenian lain seperti tari, musik, teater dan paduan suara tapi juga menyanyi keroncong.

Meski baru dirasakannya, Winda piawai membawakan musik dengan aliran nada tinggi dipadu dengan nada modern itu.

Terbukti saat ikut pementasan bersama juniornya di SMKN 4 Banjarmasin dengan tajuk Senandung Malam keroncong progresif, Winda mampu tampil sempurna.

“Acaranya baru saja beberapa waktu lalu, digelar di Balairung Sari Taman Budaya Kalsel,” ujar Winda.

Di acara itu Winda tampil bersama lima penyanyi Banjarmasin lainnya yang diminta.

Masing masing ada menyanyikan Sempurna yang dibawakan Selvie, Kasih Tak Sampai yang dinyanyikan Winda.

“Lalu lagu mandarin penyanyinya Anita, Flash Light yang dibawakan Citra, dan lagu berjudul Yunapan Yunana yang dibawakan Rossi. Jadi masing-masing membawakan satu lagu,” katanya.

Pengalamannya bernyanyi lagu keroncong progresif, Winda mengaku sebenarnya sama saja dengan menyanyi biasa.

“Kalau yang sudah berpengalaman menyanyi, jelas akan lebih mudah menyanyinya,” ujar Winda yang saat ini masih aktif menyanyi di berbagai hotel dan rumah makan ternama.

Sejak beberapa bulan terakhir bergabung dengan sanggar kampusnya itu, Winda juga telah dilibatkan dalam pementasan bertema “Bakar” Banjar Karindangan yang digelar di kampus mereka. Winda ikut vokal grup.

“Seru juga, apalagi kemarin pementasan perdana,” kata perempuan kelahiran Pagatan, 23 Maret 1996 ini. (arl)

Winda Aldina Kesuma ISTIMEWA

1808/M9

10

Metro Banjar

Agustina Juara II... w Sambungan halaman 1

Metro Buffer Amer saat ditemu di instalasi jenazah di RSUD Ratu Zalecha Martapura.

Mereka pun masuk rumah. Pintu dalam kondisi tak terkunci. Ternyata di dalamnya mereka menemukan sang ayah dalam keadaan tak bernyawa.

Mendengar kejadian ini, para tetangga pun berdatangan. Jenazah Khairullah kemudian dibawa ke RSUD Ratu Zalecha untuk diperiksa.

Keluarganya yang terlihat syok dengan setia mendampingi jenazah Khairullah di ruang pemulasaraan.

Muhammad Risky (17), anak keempat Khairullah, mengaku tak mengira ayahnya tiada. Dia memang tidak tinggal serumah dengan ayahnya. Risky tinggal di Sekumpul Ujung Martapura.

“Sekitar sepekan lalu, saya lupa hari apa, saya bertemu

MARTAPURA - Pupus sudah harapan Nurmiati (20) melepas kerinduan terhadap sang ayah yang tinggal di Jalan Pendidikan VI Gang Kelapa RT 5 RW 2 Kampung Baru Kelurahan Sungai Paring, Martapura. Selasa (16/8) pukul 19.30 Wita itu, dia justru mendapatkan kesedihan.

Ayahnya, Khairullah (50), saat sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Tak hanya itu. Bau menyeruak hingga keluar rumah karena ternyata Khairullah meninggal beberapa hari sebelumnya.

Amer, suami Nurmiati, menceritakan hari itu dia menemani sang istri bertandang ke kediaman mertuanya.

Mereka datang bersama bayinya. Setibanya di depan rumah berbentuk bedakan itu, Amer dan Nurmiati sempat mencium bau tak sedap. “Dikira bau bangkai tikus,” ujar

Agustina Juarai ...

Feri Mengaku Ciumi...

w Sambungan halaman 1

w Sambungan halaman 1

Alquran Khotimah... w Sambungan halaman 1

Jalan KS Tubun.

Ada empat bangunan yang terbakar. Api, menurut sejumlah warga, berasal dari rumah Khotimah (39). Lalu merembet ke Musala Al Jihad kemudian BPOST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN ke rumah Rahmat (45) dan Saukani (50).

Rumah Khotimah kini tinggal puing. Tak ada yang tersisa. Khotimah pun hanya bisa pasrah. “Habis semuanya harta benda,” ujar perempuan berjilbab ungu tersebut.

Sedang Musala Al Jihad hanya mengalami kerusakan pada sebagian atapnya. Kaca jendela langgar pecah karena terkena semprotan pemadam. “Api langsung membesar jadi kami kaget sekali,” kata Kani, warga setempat.

Sesaat setelah api padam, warga mendapati Alquran yang terlihat hangus dilalap api di pacar langgar. Diduga Alquran tersebut dari puing-puing kediaman Khotimah.

Ternyata saat dibuka, Alquran yang basah itu masih utuh.

Sementara Agustina, istri ketua RT 5, terlihat masih menjinjing tas dokumen miliknya. “Rumah saya tidak kena, namun panik juga tadi itu. Maka itu tas berisi surat menyurat ini saya selamatkan dan bawa,” kata Agustina.

Jajaran Polsekta Banjarmasin Selatan yang dipimpin Kanit Reskrim Ipda Sugiyanto turun memantau ke lokasi.

Pun aparat dari Polresta Banjarmasin yang langsung melakukan penyelidikan. Dugaan sementara kebakaran akibat arus pendek listrik. (ady)

Pelaku Duel... w Sambungan halaman 1

dimintai keterangan mengenai insiden di kediaman keempatnya pada Senin (15/8) siang.

Tak hanya keluarga, polisi juga melakukan pengamanan terhadap kedua belah pihak di kedua rumah sakit.

Belum ada keterangan dari Polsekta Banjarmasin Utara. Kapolsekta Banjarmasin Utara AKP Andik Eko Siswanto belum bisa ditemui. Pesan untuk konfirmasi baru sebatas dibuka dan belum dijawab. Demikian pula saat ditelepon.

Selain kasus tersebut, saat ini Polsekta Banjarmasin Utara harus menangani kasus dugaan pembunuhan dan perampokan yang menimpa Faujiah (65) di rumahnya di Kuin Utara RT 12 Banjarmasin Utara, Kamis (11/8).

Faujiah ditemukan tertelungkup di depan kamar tidur rumahnya. Sejumlah barang berharga seperti kalung, cincin dan anting emas miliknya hilang. Hal itu sebagaimana diungkapkan saksi yang pertama kali menemukan korban dalam keadaan tak bernyawa yakni sang anak, Nurlaila (41).

Berdasarkan keterangan sejumlah relawan emergency, saat ditemukan ada luka di tangan serta memar di wajah Faujiah. Kondisi rumahnya juga berantakan. (ady)

18 AGUSTUS 2016

Amer Kira Bau Bangkai Tikus

(16/8) sore di Stadion Andi Mattalata Mattoanging.

Hasilnya, skor 2-0 untuk PSM Makassar.

Kendati demikian performa, Ady yang menjadi kapten tim PON Sulsel beserta teman-teman tidaklah mengecewakan. Mereka sukses menahan imbang PSM Makassar hingga menit 80. Pada menit itu gol disarangkan pemain PSM Makassar Tibo. Gol kedua dicetak satu penggawa asing PSM Makassar.

Uji coba ini, bagi PSM Makassar, untuk memantau pemain yang baru direkrutnya sebagai persiapan mengarungi putaran gelaran TSC A 2016.

Ady bisa kembali bergabung dengan tim PON Sulsel tak lain karena permintaan pelatih Syamsudin Umar kepada jajaran manajemen dan pelatih Martapura FC. Rupanya manajemen dan pelatih Martapura FC kembali memberi lampu hijau kepada Ady. Usai mengikuti laga uji coba, Ady, Rabu (17/8) siang, kembali ke Martapura dan bergabung tim. Ady pun menerangkan akan kembali fokus bersama Laskar Sulthan Adam untuk menyelesaikan tiga laga sisa di putaran pertama ISC B 2016 Grup 5.

Ady pun mengatakan kepada tim pelatih PON Sulsel bahwa dirinya saat ini harus fokus bersama Martapura FC. “Mungkin nanti sesudah main di laga terakhir melawan PSS Sleman baru bisa gabung tim PON Sulsel lagi,” pungkasnya.(ran)

di mall.

Di ajang ini, Tina menampilkan Danzbase kungfu yang menggunakan tongkat dengan lagu Jollin Tsai - Play.

Makanya dia memilih baju khas China yang sesuai dengan tema dan memilih warna merah putih karena pas dengan tema kemerdekaan RI. “Jadi sesuai dengan game juga. Lagu China, baju China plus tongkat merah,” paparnya tertawa.

Ternyata bermain game dance tidak hanya hobi bagi Tina tetapi juga menambah pengetahuan baru tentang menari modern. “Rajin main game dance juga untuk melatih tubuh,” ujarnya.

Biasanya Tina memainkan dance Danzbase yang menjadi favoritnya. “Itu game khusus dance ngikutin gerakan karakter Tina sesuai lagu yang dipilih,” lanjut dia.

Untuk memenuhi hasratnya, perempuan cantik ini biasanya main game dance di mall pada Selasa, Kamis dan Sabtu malam. “Kalau hari lain apalagi Minggu jarang main karena biasanya ramai pengunjung,” paparnya.

Untuk anggaran Tina tidak menentu. Namun biasanya sekali main dia bisa 3-5 kali menggesek saldo kartu atau setidaknya Rp 30 ribu-Rp 50 ribu. “Karena memang hobi mau bagaimana lagi?” katanya.

Selain di mall,Tina juga rajin latihan dengan menggunakan metode Youtube. Di media sosial itu Tina mengaku lebih banyak variasi gerakan menari modern yang dia dapat.

Menari modern memang hobi Tina sejak kecil. Citacitanya pun berhasil itu kini menjadi seorang penari modern membuat dia bisa menambah uang saku sekolah dan hidupnya. “Kalau dance ituh dari SD sudah suka banget,” pungkas dia. (arl)

KAMIS

takan pencabulan terjadi di rumah korban di Jalan Raya Stagen Kilometer 9,5, Minggu (14/8). Saat itu tersangka datang dan meminta tolong kepada korban untuk mengisikan baterai telepon selularnya. Selain beralasan menumpang mengisi baterai ponsel, tersangka meminta izin masuk ke rumah kontrakan keluarga korban untuk cuci kaki.

Mengetahui korban seorang diri, usai mencuci kaki di dapur, tersangka menarik tangan korban dan mendorong dada korban hingga jatuh.

“Tersangka kemudian secara paksa mencium dan menggerayangi tubuh korban.

Pada saat itu kerabat korban datang sehingga tersangka langsung melarikan diri,” katanya.

Keberatan dengan ulah tersangka, korban yang ditemani tantenya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pulau Laut Utara.

Polisi pun membentuk tiga tim untuk memburu Feri. Satu tim fokus mencari di Stagen, satu tim ke Pelabuhan Tanjung Serdang, dan satu tim bergerak

dengan abah. Saat itu abah dalam kondisi sehat. Meskipun saat bertemu sebelumnya, beliau sempat mengeluhkan sakit,” kata Risky.

Risky beberapa hari tidak menemui ayahnya karena mengira dia pulang ke kampung halaman di Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah. “ Jadi sudah hampir sepekan saya tak menemui beliau. Biasanya tiap selepas zuhur saya selalu bertandang ke sana untuk mengantarkan makanan, “terangnya.

Lebih lanjut, Risky mengatakan ayahnya memang memiliki penyakit kencing manis (diabetes) dan gatal.

“Beliau sudah dibawa berobat.

Tapi kalau sakit, abah memang jarang mau memberitahu, “ ucapnya.

Sedangkan Nasrullah, salah seorang menantu Khairullah, mengatakan keluarga

BPOST GROUP/ABDUL GHANIE

DIPERIKSA - Seorang ahli medis memeriksa jenazah Khairullah di ruang Pemulasaraan RSUD Ratu Zalecha Martapura Kabupaten Banjar, Selasa (16/8) malam.

memutuskan meminta jenazah tak divisum. “Rencananya cuma dibersihkan dan dikeramasi saja di sini. Selanjutnya dibawa pulang, “ tutur Nasrullah.

Kematian warga tersebut mendapat perhatian Kapolsek Martapura Kota AKP Amalia

Afifi. Dia datang ke kamar pemulasaraan RSUD Ratu Zalecha, Selasa malam itu.

“Tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Keluarga juga memilih tak dilakukan visum oleh pihak rumah sakit,” kata Amalia Afifi. (gha)

KEBERSAMAANSeorang peserta panjat pinang di Jalan Sungai Lulut Kompleks Adz Zikra II RT 6 Banjarmasin gembira saat sampai di puncak.

Lomba yang digelar di sungai pada Rabu (17/8) itu untuk merayakan Kemerdekaan RI.

keliling.

“Tiga tim dibetuk setelah berkoordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Kotabar. Kami juga mendapat bantuan tenaga dari anggota reskrim.

Tersangka akhirnya berhasil ditangkap saat hendak kabur ke Batulicin,” terang Gatot.

Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti satu lembar baju kaus warna cokelat dan satu buah bra warna merah muda yang rusak pada kancing belakangnya akibat ditarik tersangka.

Saat ditemui, tersangka mengakui semua perbuatannya. Kejadian berawal saat dia bertemu korban. Tersangka pun menanyakan rumah korban dan kemudian mendatangi. Melihat kondisi rumah sepi, tersangka mengerjai korban.

Menurut Gatot, tersangka melanggar Pasal 82 Ayat (1) UUNo 35/ 2014 tentang Perubahan UU N 23/ 2002 tentang Perlindungan anak. Feri terancam pidana penjara paling singkat lima tahun dan paling lama 15 tahun dan denda paling banyak Rp 5 miliar. (sah)

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

Puluhan Mobil Diselundupkan ke Timor Leste SURABAYA - Penyelundupan mobil ke luar negeri lewat Pelabuhan Tanjung Perak berhasil digagalkan tim dari Mabes Polri. Puluhan mobil keluaran terbaru yang sudah dimasukkan dalam peti kemas ukuran 40 feet gagal diberangkatkan.

Informasi yang diperoleh, ketika tim Mabes Polri datang, puluhan mobil itu belum dilengkapi surat kendaraan. Kabarnya surat-surat itu masih dalam pengurusan untuk mendapatkan Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB).

“Sewaktu ditunggu sampai malam, pemilik kendaraan tak kunjung datang untuk menyerahkan dokumen resmi

kendaraan,” ujar sumber di kepolisian.

Kendaraan yang diekspor itu, di antaranya Mitsubishi Pajero keluaran terbaru. Juga ada mobil jenis mini bus.

Ditengarai mobil-mobil itu dikirim ke Timor Leste, karena beberapa waktu lalu kejahatan seperti ini pernah dibongkar Polres Tanjung Perak.

Mobil itu kebanyakan dari kredit macet di leasing. Ada juga mobil yang diduga hasil curian. Ketika mobil dimasukkan ke kontainer tidak dilengkapi pelat nomor, sehingga untuk menguak asal usul mobil dilacak dari nomor rangka dan nomor mesin.

Terkuaknya pengiriman mobil ini, saat tim dari Mabes Polri mengecek

kontainer di sebuah depo di kawasan Tanjung Perak. Ketika sebuah kontainer dibuka ternyata berisi mobil.

Dari kecurigaan tersebut, dugaan tindak kejahatan ini akhirnya ditelusuri.

Berdasarkan pengungkapan sebelumnya, mobil-mobil bermasalah itu dikirim dari daerah di Semarang.

Setelah itu mobil dikumpulkan di sekitar Pelabuhan Tanjung Perak dan dikirim melalui ekspedisi. Kawasan yang dituju di antaranya Timor Leste.

Mobil yang diamankan saat itu dari 28 kontainer berisi 22 mobil dan 10 motor. Terdiri dari 2 unit mobil Grand Max warna hitam, 2 unit

Toyota Rush, 5 unit Mitsubishi Colt Diesel, 2 unit pikap Suzuki, 1 unit Nissan Juke, 1 unit Mitsubishi L 300, 2 unit Mitsubishi Strada, 1 unit Toyota Yarris, Daihtasu Terrios 1 unit dan sebuah Suzuki Carry outih dan 6 motor Hinda Beat dan 4 Yamaha Mio serta 1 unit motor Yamaha Vixion.

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Ardian Satrio Utomo yang dihubungi, Rabu (17/8), menolak jika dikatakan penggerebekan oleh Mabes Polri. Namun pihak Mabes Polri hanya melakukan pengecekan saja. “Itu hanya pengecekan saja bukan penggerebekan,” jelasnya. (sry)

Pertahankan Kualitas... w Sambungan halaman 1

karena sudah banyak melayani berbagai kalangan dan sering memenangkan tender di berbagai instansi untuk penyedia jasa makanan seperti di Pemko Banjarmasin dan Dinas Transmigrasi.

NN Catering beralamat di Jalan Rawasari 25 Nomor 1 RT 58 Kota Banjarmasin itu melayani pesanan katering untuk berbagai acara seperti pertemuan, rapat, arisan, pengantenan, sunatan dan selamatan.

Menu makanan yang ditawarkan bervariasi, tergantung permintaan konsumen. Ada masakan Jawa, masakan Banjar, masakan Nusantara dan Eropa.

Untuk prasmanan satu porsinya standar Rp 40.000.

Bisa juga sampai Rp 45.000/porsi karena menunya bervariasi. Sedangkan nasi kotak mulai harga Rp 20.000.

Menu yang disajikan sudah lengkap, ada nasi, sayur, lauk dan buah.

“Menu yang disajikan tergantung dari pesanan dan harga.

Semakin tinggi nilai pesanan semakin banyak variasi menu yang disediakan,” kata Tato yang didampingi Melyati, Rabu (17/8).

Terkait menu baru yang ditawarkan, Melyati menyebutkan untuk cake ada menu baru yang banyak diminati pelanggan, yaitu rainbow cake dan pai aneka rasa.

Selama ini untuk rainbow cake membeli, namun sekarang ini hasil olahan sendiri, begitu juga dengan pai, ada yang rasa buah ada pula yang asin sehingga ada rasa kepuasaan tersendiri hasil olahannya banyak disuka.

Masyarakat Banjarmasin dan sekitarnya yang ingin memesan makanan ke NN Catering baik secara prasmanan maupun nasi kotak, dapat datang langsung ke NN catering di Jalan Rawasari 25 Nomor 1 RT 58 Kota Banjarmasin atau telepon ke nomor 082156614884 atau pin BB 2AD088A6. (drt) 1808/M10

KAMIS

Lega Calcio

18 AGUSTUS 2016

Tanggal lahir: 11 Agustus 1991 (25) Tempat lahir: Sabadell, Spanyol Tinggi badan: 1,78 m Posisi: Gelandang, penyerang Klub saat ini: Fiorentina

Karier Yunior 1999-2002 Can Rull 2002-2008 Barcelona 2007-2008 Damm (pinjaman) 2008-2010 Espanyol Karier Senior 2010 Espanyol B 2010-2012 Barcelona B 2011- Barcelona 2014-2016 Porto (pinjaman) 2016-... Fiorentina (pinjaman) Timnas 2010 Spanyol U-19 2011 Spanyol U-20 2012-2013 Spanyol U-21 2012 Spanyol U-23 2013 Spanyol 2013-... Catalonia

Trofi

• Barcelona La Liga: 2012/2013 Copa del Rey: 2011/2012 Supercopa de Espana: 2013 • Timnas Spanyol U-21 UEFA European Under-21 Championship: 2013

Riwayat Transfer Tanggal 16 Agustus 2016 30 Agustus 2016 22 Januari 2016 21 Januari 2016 16 Juli 2014 1 Juli 2012

Dari Barcelona Fiorentina Barcelona Porto Barcelona Barcelona B

Statistik di Barcelona Laga Gol 2011/2012 15 3 2012/2013 22 7 2013/2014 22 1 Total 59 11 Statistik di Porto Laga 2014/2015 25 2015/2016 11 Total 36

Gol 7 0 7

Statistik di Fiorentina Laga Gol 2015/2016 4 1 Statistik di Timnas Laga Gol Spanyol 1 Spanyol U-23 6 Spanyol U-21 12 2 Spanyol U-20 5 1 Spanyol U-19 3 TEKS: SAM. FOTO: AFP. GRAFIS: CHOIRUDIN

Ke Fiorentina Barcelona Fiorentina Barcelona Porto Barcelona

Nilai pinjaman akhirpinjaman pinjaman akhirpinjaman pinjaman -

Metro Banjar

11

12

Metro Banjar

Premier League

KAMIS

18 AGUSTUS 2016

KAMIS

18 AGUSTUS 2016

La Liga

Metro Banjar

13

14

Viva Barito

Metro Banjar

KAMIS

18 AGUSTUS 2016

PENGGAWA anyar

Lim Ingin Cepat Beradaptasi SEJAK dua hari terakhir pemain gelandang asal Korea Selatan, Lim Joon Sik sudah merapat bersama tim Barito Putera.

Ya, Lim Joon Sik tak lain merupakan penggawa baru tim berjuluk Laskar Antasari yang direkrut untuk menatap putaran kedua TSC A 2016.

Direkrutnya Lim ini, tak lain dengan harapan menambal kelemahan tim di sektor gelandang bertahan yang disinyalir menjadi penyebab tim harus terseok-seok mengarungi putaran pertama TSC A

2016.

Malah seperti diketahui, prestasi Barito semakin terjun bebas karena terus melorot ke papan bawah, dan saat ini sudah menempati urutan 17 dari total 18 peserta.

Kepada wartawan, Lim menerangkan bahwa dirinya merapat ke tim Barito setelah diminta jajaran manajemen.

“Saya kemarin main di Divisi Utama di Korea, kemudian dipanggil bergabung dan saya pun ingin main di tim ini,” ujar Lim.

Lim pun menyadari bahwa bergabung bersama tim ini, dirinya pun akan ikut bertanggung jawab untuk mendongkrak prestasi tim di putaran kedua.

Terkait itulah, Lim mengaku akan berusaha bekerjakeras dan maksimal, agar tim yang didirikan oleh Almarhum Haji Leman ini bisa bangkit.

“Tentu saya akan berusaha memberikan yang terbaik,” jelasnya.

Baru saja bergabung bersama tim, tentunya idealnya memang Lim

harus terlebih dahulu menjalani proses adaptasi.

Hal itu agar Lim pun bisa segera menyatu dan bahkan nyetel dengan gaya permainan tim yang diasuh oleh Mundari Karya, Yunan Helmi, Andri Ramawi dan H Ismairi tersebut.

Dan terkait hal ini, Lim pun mengaku ingin langsung fokus dan beradaptasi bersama tim Barito, dan akan berusaha secepatnya. “Saya ingin bisa secepatnya beradaptasi bersama tim,” pungkasnya. RAN

Lim Joon Sik BPOST GROUP/FRANS RUMBON

SIAPKAN RAMUAN PENJINAK BERUANG MADU n Barito Kalahkan Saudara Mudanya 4-0

UJI COBA - El Hadji mengadang striker Barito U-21, Agi Pratama pada laga uji coba, Rabu (17/8) sore.

TIM pelatih Barito Putera rupanya sudah mulai menyiapkan skuatnya, untuk menatap laga kandangnya di TSC A 2016, menjamu Persiba Balikpapan pada Minggu (21/8) sore.

Sebagai persiapan untuk melakoni laga tersebut, kemarin sore tim berjuluk Laskar Antasari ini pun melakukan laga uji coba malawan saudara mudanya, Barito Putera U-21 di Stadion 17 Mei Banjarmasin.

Dan dalam laga uji coba tersebut tim Barito berhasil memetik kemenangan dengan skor cukup telak yakni 4-0.

Empat gol tersebut masingmasing dicetak oleh Ibrahim Conteh dan Yongki Aribowo, yang sama-sama menyumbangkan dua gol.

Berlaga di babak pertama, tim pelatih pun menurunkan skuat utamanya seperti Rizky Pora, Dedy Hartono, Paulo Sitanggang dan lainnya.

Sejak menit awal tim pun tampil agresif menekan, dan akhirnya laga di babak pertama

ini ditutup dengan skor 2-0 lewat dua gol yang diborong oleh Ibrahim Conteh.

Memasuki babak kedua, tim pelatih yang terdiri atas Mundari Karya, Yunan Helmi, Andri Ramawi dan H Ismairi ini pun mulai merotasi pemain.

Pemain yang biasanya diplot sebagai pemain cadangan lebih banyak menghiasi skuat di babak kedua ini.

Dan pemain rekrutan baru yang diproyeksikan memperkuat tim di putaran kedua TSC A 2016, Lim Joon Sik ikut dimasukkan di babak kedua.

Hadirnya sosok Lim di sektor gelandang bertahan tim, terlihat sangat memberikan perubahan.

Tim tampil lebih menggebrak meskipun akhirnya hanya dua gol yang berhasil tercipta dan disumbangkan oleh Yongki Aribowo.

“Ini merupakan persiapan tim menjelang laga melawan Persiba Balikpapan nanti,” ujar pelatih kepala Barito, Mundari Karya usai laga uji coba.

Diterangkan oleh Mundari, dalam laga uji coba kemarin

JELANG jamu persiba w Mundari matangkan skema untuk melawan Persiba w Skema itu disimulasikan saat uji coba lawan Barito U-21 w Mundari mantapkan permainan pressing ketat

skuatnya mencoba skema permainan untuk melakukan pressing ketat. Dan hal ini tak lain merupakan salah satu ‘ramuan’ yang dipersiapkan untuk menjamu tim Beruang Madu dalam laga nanti.

“Keinginan kami tim melakukan pressing ketat ini sudah mulai kelihatan di babak pertama, apalagi di babak kedua dan memang ini yang coba kami siapkan dalam laga nanti,” ujar Mundari.

Meskipun tampil menyerang, namun Mundari mengingatkan bahwa tim pun juga harus rapi dan disiplin saat bertahan atau kehilangan bola.

“Jadi transisi ini juga harus tetap jadi perhatian, kapan harus melakukan pressing dan sebaliknya,” pungkasnya. RAN

BPOST GROUP/FRANS RUMBON

LASKAR junior

Berharap Bartman Memberikan Dukungan Jangan Setengah Hati JADILAH juaranya...buat yg tergabung dlm kepengurusan barito putera .tolong kalau cari pemain jgn setengah hati ..jadikan tim kebanggaan org banua barito putera jadi kuat dan ditakuti lwn2nya ...jadi barito puteraku juara isl 2016-2017 ..bravo barito putera .by pal 7 k-h .1 +6282148798478

Kada Pernah Kalah Beruntun BILA kalah lg main x.sm persiba minggu ini.tolong putaran ke dua nanti (ganti pelatih mundari karya) jngan smpai bubuhan pecinta Bp yg menurunkn sendiri plth x.mun salahudin pelatih x.kd prnh smpai klh beruntun main x.wan formasi x 4 4 2.by dri anak2 balangan +6285349930201

Dukung Masuknya Lim

BARITO Putera U-21 mengawali debutnya di TSC U21 2016 dengan manis setelah menahan imbang Madura United U-21 dengan skor 11, akhir pekan lalu.

Salah satu pemain yang menjadi bintang Barito U-21 adalah Indra Gunawan. Karena dia lah yang mencetak gol penyeimbang melalui tendangan saltonya.

Meskipun menjadi pahlawan pada laga itu, Indra tak mau jemawa. “Karena saya bisa mencetak gol karena dukungan teman-teman,” ungkap Indra.

Menghadapi laga selanjut-

nya menjamu Persegres Gresik United U-21, Indra berjanji untuk mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk memberikan kemenangan buat timnya. Dia pun tak memiliki target individu untuk mencetak gol ke gawang Persegres U-21.

“Siapa saja yang mencetak gol tidak masalah, yang penting saya bisa main baik dan tim bisa meraih kemenangan di laga lawan Persegres nanti,” ujar pemain kelahiran 14 Februari 1997 itu.

Menurut Indra, setiap pemain tentu ingin membawa timnya menjadi juara pada satu

kejuaraan atau kompetisi, begitu juga dirinya.

“Yang penting kami harus main maksimal karena kalau main maksimal hasilnya pasti akan maksimal juga,” tutur Indra.

Tak ketinggalan, Indra juga barharap, masyarakat Kalsel khususnya Barito Mania (Bartman) hadir memberikan dukungan ketika tim U-21 bertanding, sama seperti ketika memberikan dukungan kepada tim senior.

“Dukungan dari Bartman dan masyarakat sangat kami perlukan supaya bisa hasil maksimal,” pungkasnya. NCL

INDONESIANSC.COM

DIKAWAL - Pemain Barito U-21 dikawal pemain Madura United U-21 dalam laga, Sabtu (13/8).

SAYA sbgi sporter fanatik Barito, mendukung sepenuhnya dgn masuk nya Lim joon Sik dgn posisi gelandang bertahan Barito, klu bisa tarik kiper mantan kiper kawakan Sriwijaya Fc, Ferry Rotinsulu msk sbgai kiper utama Barito, Seandai nya Barito putra kalah lg dlm laga kandang melawan Persiba Balikpapan, saya saran kan Mundari karya dan Aditya Harlan “di coret dr Skuad Antasari, Slm Barito +6282251566436

Jangan Terpancing BARITO putera bravoo! Jangan terpancing dengan permainan keras lawan santai aja +6287815694499

Terbukti Racikannya Ganti Platihya Lwn Salahudin Sdh Terbukti Racikannya Maka Nya Kd Banyak Lg Penonton Nya By Udin Sepakat +6282231795050

1808/M14

KAMIS

Bravo MFC

18 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

15

SUARA manajemen

Dukung Pangkostrad Nakhodai PSSI BURSA pendaftaran calon ketua umum (ketum) PSSI untuk periode 2016-2021 akan segera dibuka pada 22 Agustus hingga 5 September mendatang.

Pemilihan Ketum PSSI untuk menggantikan ketum terdahulu yakni La Nyalla Mattaliti tersebut dijadwalkan akan dilaksanakan pada 17 Oktober mendatang.

Terkait hal ini, manajemen tim Martapura FC yang menjadi salah satu pemilik hak suara (voters) pun rupanya sudah memiliki pilihan.

Seperti diketahui salah satu kandidat kuat yang akan bertarung untuk memperebutkan kursi panas tersebut adalah Panglima Komando Strategi Angkatan Darat

H Mokhammad Hilman

(Pangkostrad) Letjen TNI Edy Rahmayadi.

Dan manajemen Martapura FC pun rupanya termasuk salah satu klub yang memastikan ikut mengusung Letjen Edy menjadi nakhoda PSSI. Hal itu disuarakan langsung oleh Ketum Martapura FC, H Mokhammad Hilman kepada Metro, Rabu (17/8) siang. “Martapura FC mendukung dan mengusulkan Pangkostrad Edy sebagai calon Ketum PSSI ke Komisi Pemilihan,” ujar Hilman.

Letjen Edy menurut Hilman merupakan figur yang memiliki kuat dan tegas, sehingga dinilai sangat pas menjadi Ketum PSSI.

Apalagi seperti diketahui sejak beberapa waktu terakhir, sedang ramai dibicarakan tentang pembenahan sepak bola nasional.

“Harapan kami dengan pengalaman beliau bisa mengoordinasikan dan menyatukan seluruh stakeholder persepakbolaan nasional untuk sama-sama membangun prestasi persepakbolaan ke kancah internasional melalui pembenahan tata kelola sepak bola nasional,” katanya.

Ditambahkan Hilman, untuk bisa melakukan pembenahan tatakelola sepak bola nasional harus dipimpin oleh ketum yang memiliki kharisma.

“Pembenahan tata kelola

sepak bola nasional harus dipimpin figur ketum PSSI yang kharismatik kuat dan tegas. Dengan figur yang demikian bisa mengendalikan sepak bola sesuai nilainya sebagai pemersatu bangsa dgn semangat sportivitas fair play dan respect. Insya Allah pengaturan hasil dan permainan tidak sehat mafia sepak bola dalam kompetisi dan turnamen di Indonesia bisa diberantas,” pungkasnya. RAN

BPOST GROUP/DOK

Letjen Edy Rahmayadi JUARA NET

BOYONG 18 PEMAIN KE MADIUN

TIM Martapura FC dipastikan dalam waktu dekat akan melakoni dua laga tandangnya di babak penyisihan Grup 5 Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016.

Laga tandang pertama akan dijalani di markas Madiun Putra yang akan dilaksanakan Minggu (21/ 8) sore, kemudian laga tandang penutup di putaran kedua akan dilakoni di kandang Persiba Bantul pada Minggu (28/8) sore.

Terkait dengan dua laga tandang yang akan dijalani ini, tim pelatih Martapura FC pun terus fokus menyiapkan skuatnya.

Pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae menerangkan untuk menjalani laga tandang khususnya melawan Madiun Putra akan menyiapkan sebanyak 18 pemain.

Dan tim rencananya akan bertolak menuju Madiun dengan memboyong sebanyak 18 pemain ini pada Jumat (29/8).

“18 pemain rencananya yang akan kami bawa ke Madiun dan terus kami persiapkan siapa

saja yang akan dibawa,” jelasnya.

Ditambahkan Frans rencananya 18 pemain yang disiapkan melawan Madiun Putra ini, sekaligus akan diboyong menuju Yogyakarta sebagai persiapan melawan Persiba Bantul sepekan berikutnya.

Dan tim rencananya usai melakoni laga di Madiun, tidak

langsung pulang ke markas melainkan akan langsung bergeser tempat menuju Yogyakarta.

“Tim akan bertahan, dan bergeser tempat saja ke Yogyakarta dengan pemain yang dibawa. Nanti kalau memang perlu ada tambahan pemain, bisa kami datangkan lagi pemain untuk bergabung,” pungkasnya. RAN

Persiapan Dua Laga Tandang

Martapura FC boyong 18 pemain untuk hadapi Madiun Putra n Skuat Martapura FC berangkat ke Madiun Jumat (19/8) n Usai lawan Madiun skuat MFC tidak pulang ke Martapura n Para pemain langsung diboyong ke Yogyakarta untuk hadapi Persiba Bantul n

Nanti kalau memang perlu ada tambahan pemain, bisa kami datangkan lagi pemain untuk bergabung FRANS SINA TRA HUW AE SINATRA HUWAE Pelatih Martapura FC BERIKAN ARAHAN - Tim pelatih Martapura FC memberikan arahan kepada para pemainnya.

Jadwal Laga MFC Selanjutnya n 21/8/2016

Madiun Putra Vs Martapura FC 16.00 Wita Persiba Bantul Vs Martapura FC 16.00 Wita n 04/9/2016 Martapura FC Vs PSS Sleman 16.00 Wita n 28/8/2016

Klasemen Sementara Grup 5 1.PSS Sleman 2.Martapura FC 3.Persinga Ngawi 4.Madiun Putra 5.PSBI Blitar 6.Persiba Bantul 7.PSMP

10 9 9 9 10 9 10

8 6 5 3 3 2 1

1 0 2 2 2 1 2

1 3 2 4 5 6 7

22-6 18-7 12-12 14-13 15-20 11-15 8-26

25 18 17 11 11 7 5 BPOST GROUP/FRANS RUMBON

PSS sleman

Sejengkal Lagi Lolos 16 Besar JIKA sudah final, keputusan didiskualifikasinya Persinga Ngawi dari ISC B 2016 ternyata juga menguntungkan dua klub asal Yogyakarta, PSS Sleman dan Persiba Bantul.

Manajer PSS Sleman, Arif Juliwibowo mengaku, dengan keputusan diskualifiasi itu, peluang tim Elang Jawa lolos ke babak 16 besar terbuka lebar, bahkan bisa dibilang hampir pasti.

Apalagi PSS baru saja mencukur tuan rumah PSMP Mojokerto Putra, empat gol tanpa balas di Stadion Mojosari, Minggu

(14/8).

“Keputusan PT GTS membuat kami tinggal sejengkal lagi masuk babak selanjutnya,” kata Arif dikutip Bola.com.

PSS sudah dua kali bertemu dengan Persinga.

Pada pertemuan pertama di Ngawi, mereka takluk, 2-1. Lalu Riski Novriansyah dkk.

membalas di Sleman dengan kemenangan, 3-0 yang juga diwarnai pengeroyokan sang pengadil itu.

“Posisi kami di puncak klasemen tidak perubah meski dikurangi tiga poin. Kami masih punya 22 angka.

Martapura juga dikurangi tiga, mereka punya 15 poin,” tutur Manajer PSS, Arif Juliwibowo.

Sementara itu, sekretaris Persiba Bantul,

Hery Fahamsyah, merasa, Persiba Bantul diuntungkan dengan hukuman yang diberikan PT GTS. Tim Laskar Sultan Agung memang sudah dipastikan tidak lolos babak 16 Besar.

Namun, mereka punya jeda panjang karena tidak menghadapi Persinga di Stadion Ketonggo, Ngawi, akhir pekan nanti.

“Kami bisa persiapan lebih lama melawan Martapura FC akhir bulan nanti. Tentu ini menguntungkan untuk kami apalagi di pertemuan pertama Persiba kalah, 1-2, dari Ngawi di Bantul,” ungkap Hery. BOC

1808/M15

16

Metro Banjar

Indonesian Football

KAMIS

18 AGUSTUS 2016