Metro Banjar Senin 15 Agustus 2016

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

KETIKA Barito Putera senior terseok-seok dan kembali kalah dua gol tanpa balas dari tuan rumah Persib Bandung, Sabtu (13/8) malam, hiburan buat pencinta sepak bola Banua datang dari Barito Putera U-21.

Laskar Antasari junior ini gemilang mengawali debutnya di ajang TSC U-21 2016 khususnya di Grup 2 dengan menahan imbang tuan rumah Madura United U-21 dengan skor 1-1, di Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (13/8) malam.

Hasil seri ini mengantarkan Nazarul Fahmi dan kawan-kawan menempati peringkat tiga klasemen sementara Grup 2 TSC U-21 2016.

Jalannya pertandingan, tim tuan rumah langsung tampil menggebrak dengan memeragakan perFOTO: INDONESIANSC.COM/MONTASE: BPOST GROUP/FUAD RIDHA MELOLOSKAN DIRI - Pemain Barito Umainan terbu21, Nazarul Fahmi, menggiring bola ka. Laskar Sameloloskan diri dari kawalan pemain pe Kerrab NgoMadura United U-21, Sabtu (13/8) malam. deh unggul lebih

BATULICIN - Dua nyawa melayang di jalan provinsi Desa Pulau Salak, Kecamatan Kusan Hilir, Batulicin. Safruddin (34) dan Badaruddin (21) mengembuskan napas terakhirnya setelah sepeda motor yang mereka kendarai bertabrakan dengan mobil pikap, Sabtu (13/8) sekitar pukul 15.00 Wita.

Tabrakan adu bagong yang dialami dua warga Desa Sungai Loban Rt 05, Kecamatan Kusan Hilir, Kabu-

Jual Madu Sambil Cari Sasaran ■ Empat Anggota Komplotan Curanmor Digulung RANTAU - Polsek Binuang Kabupaten Tapin berhasil meringkus sindikat pencuri sepeda motor di Binuang dan sekitarnya. Sebelum beraksi, mereka selalu menyaru sebagai penjual madu keliling.

Mereka berjalan dari kampung ke kampung sambil mencari sasaran.

“Kawanan itu jumlah empat orang. Mereka Matnur (40), Fery Irianor (30), Aiman (28), dan Mulyadi (30),” kata Kapolsek Binuang, Ipda Supiannoor, Minggu (14/8).

BERSAMBUNG KE HAL 10

BERSAMBUNG KE HAL 10

“SUAMIKU Gusti Muhammad Arsyad kena tipu pula.

Sekarang ayahku meninggal.

Belanda keparat, ku bunuh kalian,” teriak Gusti Desy Citra Wardani, yang memerankan tokoh pejuang perempuan Banjar, Gusti Zalekha, sambil menghunus mandau, berlari menghadang tentara Belanda.

Secara utuh, Desy sangat apik membawakan peran sebagai Gusti Zalekha tersebut.

“Berperan sebagai Gusti Zalekha sangat susah dan berat.

Beliau merupakan pahlawan Banjar yang penuh wibawa, sedangkan saya lumayan peci-

cilkan,” kata Desy, kemarin.

Menurut anggota Sanggar Budaya Kalsel ini, persiapan tampil di Teater Kolosal Perang Banjar, Haram Manyarah, Waja Sampai Kaputing ini sekitar satu bulan.

“Saya juga mempelajari karakter Gusti Zalekha melalui buku sejarah beliau, google serta betakun sama yang tuha-tuha.

Alhamdulillah, saya bisa keluar dari kaBERSAMBUNG KE HAL 10

BPOST GROUP/SUDARTI

MASAKAN BANJAR – Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar di Jalan Lambung Mangkurat menyediakan aneka masakan khas Banjar lengkap dengan mandai dan sambal acan.

PARINGIN - Saling ejek antara Tedy Sudrajat (20) dengan Muhamad Noor (20) berujung ke rumah sakit. Yang masuk ke rumah sakit bukan mereka berdua, tapi ayah Muhammad Noor, Herdianto.

Informasi dihimpun Metro Banjar, kejadian penganiayaan tersebut berawal dari cekcok Tedy dengan Noor di sebuah warung di Desa Putat Basiun RT 3 Kecamatan Awayan, BPOST GROUP/M ELHAMI

BERSAMBUNG KE HAL 10

Gusti Desy Citra Wardani BPOST GROUP/SYAIFUL ANWAR

Diparang Saat Lerai Anak Berkelahi

Sedia Mandai Sepanjang Waktu

BERSAMBUNG KE HAL 10

paten Tanahbumbu ini sangat tragis.

Pasalnya, kedua korban sempat terseret pikap sejauh tujuh meter.

Informasi dihimpun di tempat kejadian, sebelum musibah terjadi, Safaruddin meluncurkan mobil pikap warna hitam, dengan nomor polisi KT 8373 AM, dari Angsana menuju Pagatan.

Saat berada di jalan Desa Pulau Salak, dari arah berlawanan, Safarudin melihat

Sebulan Pelajari Gusti Zalekha

z INFO MITRA

MANDAI tak hanya bisa dinikmati pada musim cempedak saja. Pada hari-hari biasa, “lauk” olahan dari kulit buah cempedak yang difermentasi ini juga bisa dinikmati. Kalau tidak percaya, datang saja ke Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar di Jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin.

NO 5.807 TAHUN XVI ISSN 0215-2987

■ Pikap Tabrak Motor di Desa Pulau Salak

BERSAMBUNG KE HAL 10

BPOST GROUP/IBRAHIM ASABIRIN.

15 AGUSTUS 2016

DUA KORBAN TERSERET 7 METER

Hiburan Laskar Junior

DITEMBAK Seorang pelaku curanmor, Mathur, terpaksa ditembak polisi karena berusaha melarikan diri saat ditangkap.

SENIN

HERDIANTO menderita luka di punggung tengah di rawat di RS Balangan.

z BANJARMASIN POST

Banjar Bakula Belum Progres KONSEP Banjar Bakula menunggu sentuhan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor. Hingga saat ini, pembangunan menghubungkan lima daerah, Baritokuala, Banjar, Banjarmasin, Banjarbaru dan Tanahlaut ini belum terlihat progres menggembirakan.

1508/M1

2

Metro Banjar

Banjarbaru Highlight

SENIN 15 AGUSTUS 2016

Ratusan Pendaki Ramaikan Pendakian Merah Putih Meratus BANJARBARUBANJARBARU-Memeriahkan peringatan HUT ke-71 RI, ratusan pendaki mengikuti Pendakian Nasional Merah Putih 2016, ke Pegunungan Meratus Puncak Halau Halau, Desa Kiyu Hinas Kiri, Kecamatan Batang Alai Timur, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Rombongan bertolak dari Halaman Fakultas Kehutanan ULM Banjarbaru, peserta pendakian terlihat ramai menaiki enam buah truk, Minggu (14/8) pagi.

Keberangkatan para pendaki ini dilepas langsung oleh Wakil Dekan III Fakultas Kehutanan ULM Banjarbaru, Dr Ir H Zainal Abidin, MP. Dalam sambutannya, Zainal Abidin mengatakan sangat meapresiasi atas terlaksananya pendakian merah putih, dengan Mapala Sylva, sebagai tuan rumah. Ia berharap pendakian tidak hanya sekadar menaklukkan pegunungan Meratus hingga puncak tertinggi Halau-halau.

“Melainkan lewat pendakian merah putih ini, saya berharap mahasiswa dan generasi muda dapat menghayati perjuangan para pejuang zaman dahulu dalam merebut kemerdekaan

hingga mewarisi semangatnya,” terangnya.

Sementara Ketua Pelaksana Pendakian Merah Putih Mapala Sylva, Mariano Simamora mengatakan peserta yang turut melaksanakan pendakian merah putih 2016 sedikitnya 205 orang.

Mereka tidak hanya terdiri Mapala, Orpala, mahasiswa dan komunitas dari Kalsel saja, ada pula yang berasal dari luar Kalsel. “Seperti dari Yogyakarta, Palopo, Makassar dan lainnya.

Peserta tersebut sengaja datang guna mengikuti pendakian rutin tahunan ini, “jelasnya.

Salah seorang peserta pendakian asal Makassar Sulawesi Selatan, Sigit mengaku selain tertarik mendaki gunung di Kalsel, juga ingin meneliti dan mempelajari kebudayaan serta suku adat di pegunungan Meratus.

Sedangkan Ucok, Ketua Pelaksana Pendakian Merah Putih 2016 menambahkan pendakian akan dimulai pada Senin (14/8) sejak pukul 07.00 Wita. Sebelum tiba dipuncak, peserta rencananya melakukan camp di kawasan Air Terjun Sungai Karuh. (gha)

50 Pramuka Kota Idaman Ikuti Jambore Nasional BANJARBARUBANJARBARU-Jambore Nasional X tahun 2016 resmi dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, Minggu (14/8). Kegiatan sekaligus memperingati Hari Pramuka ke-55, bertema “Bangun Karakter Kaum Muda Melalui Kegiatan yang Keren, Gembira, Asyik”.

Sebelumnya, rombongan Pramuka Banjarbaru dilepas Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan, Rabu (10/8). Ada aebanyak 50 anggota kontingen jambore nasional 2016 kwartir cabang gerakan pramuka Kota Banjarbaru mengikuti jambore nasional. Pelepasan juga diikuti Ketua Kwarcab Kota Banjarbaru, H Ogi Fajar Nuzuli.

Darmawan Jaya berharap jambore mampu memberikan bekal nilai-nilai kepribadian, watak, moral, serta disiplin berlandaskan program kegiatan pramuka yang telah dimutakhirkan dengan menerapkan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan secara aktif dan berkesinambungan.

“Saat ini minat dan prestasi generasi muda terhadap gerakan pramuka harus terus ditingkatkan, karena saat ini masalah yang dihadapi oleh generasi muda juga semakin meningkat,” katanya.

Saat pelepasan rombongan, Wawali Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan didampingi Ketua Kwarcab Kota Banjarbaru H Ogi Fajar Nuzuli memasangkan jaket dan ransel kepada dua orang perwakilan anggota kontingen jambore nasional 2016 kwartir cabang gerakan pramuka Kota Banjarbaru. (kur)

BPOST GROUP/ABDUL GHANI

DILEPAS - Suasana pelepasan peserta Pendakian Merah Putih 2016 di Halaman Kampus Fakultas Kehutanan ULM Banjarbaru, Minggu (14/8) pagi.

JEMAAH DIIMBAU JAGA STAMINA n Keloter 5 Diterbangkan ke Tanah Suci BANJARBARU-Jemaah calon haji keloter 5 embarkasi Banjarmasin, dilepas keberangkatannya oleh Direktur Pengelolaan Dana Haji Kementerian Agama Republik Indonesia, Ramadhan Harisman, Sabtu (13/8) malam di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin.

Dalam sambutannya, Ramadhan mengingatkan para jemaah calon haji agar mengutamakan ibadah wajib. “Jagalah stamina untuk melaksanakan ibadah wajib kemudian ibadah sunnah,” pesan Ramadhan.

Ramadhan juga mengharapkan para jemaah calon haji agar mematuhi semua peraturan yang berlaku, termasuk pembagian waktu ibadah saat lempar jumrah. “Hal ini untuk keselamatan selama menjalankan ibadah bagi kita semua, semoga tragedi Mina pada musim haji yang lalu dapat menjadi pelajaran bagi kita,” harap Ramadhan.

Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Banjarmasin H Zainal

Arifin menjelaskan jemaah haji keloter 5 embarkasi Banjarmasin berjumlah 299 orang, yang terdiri dari 223 jemaah Kabupaten Hulu Sungai Tengah, 67 jemaah Kabupaten Balangan dan 1 jemaah Kabupaten Hulu Sungai Utara. Selain itu 1 orang Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI)/Ketua Keloter, satu orang Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), satu orang Dokter, dua orang Paramedis serta tiga orang Tim Pemandu Haji Daerah.

Zainal berharap kepada jemaah calon haji Kalimantan Selatan agar menjaga kekompakan dan kerja sama yang baik. “Selalu jaga kesehatan serta patuhi aturan yang berlaku,” tambahnya.

Selanjutnya Zainal menerangkan, dalam keloter 5 tersebut jemaah haji tertua berusia 85 tahun atas nama Baderun Kurdi Ahmad. Sedangkan jemaah haji termuda berusia 21 tahun atas nama Sri Rahayu Nasruddin, keduanya berasal

dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Terdapat dua orang mutasi keluar atas nama Aliah Baseran Durajak dan Mastan Udin Tuhalus, karena keduanya sakit di daerah asal Kabupaten Hulu Sungai Tengah serta mutasi masuk dari keloter 2 atas nama Maskanah Sabrun Ahmad berasal dari Kabupaten Hulu Sungai Utara.

Jemaah haji keloter 5 embarkasi Banjarmasin bertolak dari Bandar Udara Syamsudin Noor Banjarmasin menuju Madinah pada 14 Agustus 2016 pukul 00.05 Wita menggunakan pesawat Air Bus A330 maskapai penerbangan Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV5901 dan akan transit di Batam untuk pengisian bahan bakar, kemudian tiba di Madinah pada 15 Agustus 2016 pukul 08.25 WAS. Berdasarkan jenis kelamin, jemaah pria 134 orang dan jemaah perempuan berjumlah 165 orang. (kur)

BPOST GROUP/KURNIAWAN

LEPAS JEMAAH - Direktur Pengelolaan Dana Haji Kementerian Agama Republik Indonesia Ramadhan Harisman (kiri) menyalami jemaah, Sabtu (13/8).

SEBANY AK 299 ORANG BERANGKA T SEBANYAK BERANGKAT m Jemaah calon haji keloter 5 embarkasi Banjarmasin, diberangkatkan ke tanah suci. m Jemaah haji keloter 5 embarkasi Banjarmasin berjumlah 299 orang. m Jemaah haji tertua berusia 85 tahun atas nama Baderun Kurdi Ahmad. m Jemaah haji termuda berusia 21 tahun atas nama Sri Rahayu Nasruddin. m Jemaah diangkut pesawat Saudia Airlines dari Bandar Udara Syamsudin Noor Banjarmasin, pukul 00.05 Wita, Minggu (14/8). m Nomor penerbangan SV5901 dan akan transit di Batam untuk pengisian bahan bakar, kemudian tiba di Madinah pada 15 Agustus 2016 pukul 08.25 WAS.

1508/M2

SENIN

15 AGUSTUS 2016

Martapura Watch

Metro Banjar

3

Tahfidz Pukau Pengunjung Banjar Expo MARTAPURA - Meski sempat kaget sejenak lantaran membacakan ayat di surah berbeda, Al-Lail, Minggu (14/8) sore, Muhammad (7) bisa menyelesaikan tantangan dari dewan juri.

Siswa kelas dua Darul Ma’rifah Martapura itu berhasil melanjutkan seluruh ayat dari tiga Surah Juzz Amma yang dibacakan oleh seorang juri pada Lomba Tahfiz Al Qur’an.

Adapun tiga surah yang dibacakan Muhammad sore itu yakni An Naba’, An Nazi’at, dan Al A’la.

Kepada koran ini, Muhammad mengaku dirinya memang sempat gugup ketika tampil di atas panggung Banjar Expo Taman Alun-alun Ratu Zalecha Martapura Kabupaten Banjar Kalsel. Hal itu menyusul Muhammad baru pertama kali mengikuti lomba tahfiz di usianya yang terpaut muda.

Tak hanya Muhammad melainkan peserta tahfiz muda lainnya yang berlaga sore itu, Javeiri Zhorif (10).

Salah satu juri lomba tahfiz, H Ustadz Sofyan Anshori, menjelaskan tiap peserta diberikan waktu lima menit untuk melanjutkan ayat 3 surah yang dibacakan juri.

Ketua Pelaksana Banjar Expo, H Aidil Basit, mengatakan pengunjung Banjar Expo, terus mengalami peningkatan.

Menurut Kepala Dishubkominfo Banjar ini, pengunjung ditaksir mencapai 10.000 orang pada Sabtu (13/8) malam.

“Jumlah tersebut bila dibanding dengan tahun lalu mengalami peningkatan signifikan. Banjar Expo tak hanya menyuguhkan berbagai hiburan islami, melainkan di stand instansi juga menyediakan angket berhadiah untuk pengunjung,” terang Basit. (gha)

SOSIALISASI Stan milik Polres Banjar turut meramaikan Banjar Expo 2016 di Taman Alunalun Ratu Zalecha, Martapura.

Seorang anggota Polwan Satres Narkoba Polres Banjar sosialisasi mengenai jenis dan bahaya narkoba di stan tersebut, Minggu (14/8) sore.

BANJARMASIN POST GROUP/AHMAD RIZKY ABDUL GHANIE

AIR RIAM KIWA TIDAK JERNIH LAGI ■ Penambang Intan dan Emas Obok-obok Sungai

BANJARMASIN POST GROUP/AHMAD RIZKY ABDUL GHANIE

KALUNGAN BUNGA - Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Johny L Tobing, disambut siswa-siswi TK Kartika Kodim Martapura dengan kalungan bunga, Minggu (14/8).

Hargai Kerja Babinsa MARTAPURA - Tak hanya mengunjungi markas Kodim kawasan hulu sungai, Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Johny L Tobing, bertandang ke Kodim 1006/Martapura.

Kehadiran Pangdam disambut Dandim 1006/Martapura, Letkol Arm Andi Martopo, secara sederhana namun bermakna.

Didampingi Danrem 101/Antasari, Kolonel Kav Yanuar Adil, Pangdam mendapatkan pengalungan berupa kain sasirangan oleh siswa TK Kartika Kodim Martapura, Minggu (14/8).

Dalam kesempatan itu, Pangdam berpesan agar para Danramil jangan hanya puas ata apa yang sudah diraih.

Bisa memimpin seluruh personel dengan segenap hati dan pikiran, sehingga kerja kerasnya pun tidak sia-sia.

“Terutama kepada para babinsa, karena mereka pun juga anak buah. Jadi jangan sia-siakan kerja keras mereka,” tegas Pangdam VI Mulawarman.

Menurut Pangdam, personel terus semangat dan berkarya membantu kesulitan masyarakat sekitar, turut membantu merealisasikan program pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat.

“Kepada para ibu Persit, saya mengimbau selalu waspada dengan godaan lingkungan dan materi. Terus dorong dan dukung tugas para suami. Karena dengan bersatu maka tugas Persit pun berjalan dengan baik dan benar,” imbuh Mayjen TNI Johny L Tobing. (gha)

MARTAPURA – Aktivitas tambang emas dan intan yang berlangsung di Sungai Riam Kiwa membuat sungai itu tidak lagi nyaman digunakan warga untuk memenuhi kebutuhan air terutma untuk konsumsi di rumah tangga.

Saat ini, air di aliran Sungai Riam Kiwa setiap hari keruh. Dampak dari aktivitas tambang intan dan emas ini dirasakan umumnya warga yang tinggal di desa di sepanjang Sungai Riam Kiwa di Kecamatan Pengaron.

Warga Pengaron, Amat,

membenarkansudahcukuplama mereka tidak lagi bisa menikmati bersihnya air di Sungai Riam Kiwa. Saat ini, air yang mengalir di Sungai Riam Kiwa keruh.

Kondisi tersebut, sebut dia, disebabkan karena adanya aktivitas pendulangan intan dan emas yang berlangsung di Sungai Riam Kiwa persisnya di Desa Antaraku.

“Sungai menjadi keruh karena aktifitas penambangan ini berlangsung dibibir sungai.

Yang bikin keruh itu, mereka dengan mesin dompeng menembakkanairkebibirsungaisehingga

”

Sudah kita sampaikan, cuma mereka tetap melakukan aktivitasnya sehingga air Sungai Riam Kiwa ini keruh FATURAHMAN Camat Pengaron

material tanah pun terbawa air.

Air keruh ini, sampai ke desa-desa seperti Desa Mengkaok, Benteng,

Pengaron, Lobang Baru Loktunggul bahkan sampai Desa Sungai Raya,” ujarnya.

Pambakal di Desa Lobang Baru, Maksum mengakui, sudah bertahun-tahun air di sungai Riam Kiwa yang melintasi desanya juga keruh.

Kondisi itu, disebabkan karena aktifitas tambang intan dan emas di daerah Desa Antaraku.

“Desa Kami sebenarnya cukup jauh dari Antaraku.

Cuma, air keruh ini sampai ke desa kami,” katanya.

Camat Pengaron, Faturahman, mengakui adanya

aktivitas tambang emas dan intan di Antaraku. Namun, skalanya kecil saja tidak sebesar seperti halnya pendulangan di Cempaka.

Dia pun disetiap pertemuan dengan warga ataupun pembakal, mengingatkan agar aktivitas tambang jangan sampai limbahnya dialirkan langsung ke sungai.

“Itu merusak lingkungan.

Sudah kita sampaikan, cuma mereka tetap melakukan aktivitasnya sehingga air Sungai Riam Kiwa ini keruh,” ujarnya. (wid)

Potensi Sungai di Martapura Belum Digarap MARTAPURA – Selain RTH Ratu Zalecha, Kota Martapura hingga saat ini belum memiliki ruang publik bagi warganya untuk benar-benar bisa bersantai menikmati hari libur atau sekedar mengisi waktu luang. Padahal, kota ini memiliki potensi untuk itu yakni Kota ini dilintasi Sungai Martapura.

Kepala BLHD Banjar, Fa-

rid Soufian, menyayangkan Sungai di Kota martapura yang sebenarnya menjadi potensi untuk pengembangan wisata di Kota Martapura tetapi sejauh ini belum tergali secara optimal.

Sungai Martapura, justru berdiri rumah-rumah penduduk di sepanjang bantarannya. Bahkan, salah satu penyebab gagalnya Martapura

meraih Adipura kencana (paripurna) sungai Martapura terdapat Jamban-jamban.

Dia berharap, jambanjamban apung ini bisa dihilangkan secara bertahap. Kemudian, rumah-rumah penduduk dialihkan arah dapurnya tidak lagi mengarah ke sungai.

Di Pekauman Ulu hingga saat ini tidak satupun bangu-

nan rumah penduduk berdiri di bantaran Sungai Martapura. Menurut Kepala Desa Pekauman Ulu, Zulkifli, tidak adanya bangunan di sepanjang Desa Pekauman Ulu ini karena memang sejak dulu warga tidak diperkenankan untuk membangun rumah di sepanjang bantaran sungai.

Ketika Pambakal Fahrurozi yang memimpin Desa

Pekauman tahun 1980 saat itu pambakal membuat aturan melarang warga membangun rumah dipinggiran bantaran sungai.

Menurutnya, kebijakan yang berlangsung sejak pambakal Fahrurozi ini sangat dirasakan manfaatnya. Bisa dilihat, sepanjang bantaran sungai di Pekauman Ulu begitu asri. (wid)

1508/M3

4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

SENIN 15 AGUSTUS 2016

BPOST GROUP/RAHMADHANI

ANGGOTA PMK Pandan Arum foto bersama usai melaksanakan tugas sosial.

Nyawa Jadi Taruhannya BANJARMASIN - Tak sedikit kejadian yang bahkan berujung maut menimpa para relawan saat menjalankan tugas menjinakkan api. Hal itu juga yang rupanya jadi perhatian para pengurus PMK Pandan Arum.

Memiliki 28 orang anggota, PMK yang punya markas di Jalan Jahri Saleh Kompleks Pandan Arum Permai blok C Jalur 1 Nomor 26 Banjarmasin ini sendiri hampir tak pernah absen jika musibah terjadi di Kota Seribu Sungai.

Bekerja tanpa pamrih tentu tetap jadi yang utama dalam membantu memadamkan kebakaran. Namun, perhatian yang bisa dibilang minim terhadap para anggota relawan ini kadang juga cukup mengusik, termasuk di PMK Pandan Arum.

“Kalau ditanya harapan, jelas kami berharap pemerintah bisa memberikan asuransi kepada para relawan. Terutama buat pemadam swasta kota yg terdaftar dalam kesatuan BPBD Kota Banjarmasin “ ujar Romy Risandi Ketua Umum PMK Pandan arum Banjarmasin.

Mereka sendiri sudah terdaftar secara resmi sebagai pemadam swasta yang berada di bawah naungan BPBD Kota Banjarmasin. Meski hingga saat ini soal asuransi masih tak jelas, tapi tak membuat anggota PMK Pandan Arum patah arang dalam membantu masyarakat dalam menangani musibah. (rmd)

Ulfah Angkat Isu Banjir HST BARABAI- Tiga siswa SMK Multimedia Ponpes Modern Darul Istiqamah (DI) Barabai, baru saja mengikuti Partnership for Youth Vision 2030 Leadership Forum di Honolulu, Hawaii Amerika Serikat. Mereka mengikui kegiatan diskusi yang melibatkan enam negara (Indonesia, Filipina, Zew Zeland, Hawaii, Jepang dan US Mainland, sejak 28 Juli hingga 4 Agustus 2016 lalu.

Banyak pengalaman menarik yang diperoleh Helmatun Fauza Ulfah, Syifa Azzahra, Hemik Israqi serta satu guru pendamping Fadliansyah selama mengikuti kegiatan tersebut. Bertempat di Eastwest Center (EWC), Hawaii University, mereka membaur dengan 80 siswa lainnya dari enam negara tersebut. ‘Kegiatannya cukup padat, dan lebih banyak diisi dengan diskusi, hingga permainan dan keterampilan.

“Tapi ada juga kegiatan out door, seperti nge-trip ke oanu beach yang terkenal sangat bersih dari sampah dengan lautnya yang biru,”tutur Helma.

Pertama kali menginjakkan kaki di negara tersebut Helma dan kawan-kawan mengaku sangat terkesan dengan kebersihan kota Honolulu. Termasuk keteraturan dan ketertiban lalu lintasnya.

Antarpengendara, jelas Helma saling menghormati dan menghargai. Termasuk pejalan kaki sangat mendapat prioritas. Hawaii di ketahui sebagai salah satu negara di Amerika yang cukup bersahabat dengan Islam. Untuk melaksanakan salat lima waktu di negara tersebut, tidak sulit, karena di berbagai tempat boleh salat.

Termasuk di alam terbuka, seperti di pantai yang sempat dilakukan para siswa DI asal HST dan siswa dari Lamongan. Namun, saat pertama bergabung dengan 80 siswa dari berbagai negara itu, mereka mengku sempat mengalami perlakuan kurang bersahabat dari teman-teman negara lain.

“Dari semua peserta, hanya kami bertiga (Helma, Syifa dan salah satu siswa MAN dari Lamongan) yang memakai jilbab. Saat bergabung, kami disambut dingin. Mereka pun terlihat memerhatikan penampilan kami yang berjilbab,” ujar Syifa.(han)

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

EVAKUASI MERIAM - Petugas dari Gegana Brimob Polda Kalsel dibantu pekerja sedang mengevakuasi meriam yang ditemukan di lokasi pembangunan jalan di kawasan Jalan Jenderal Sudirman. Meriam yang diduga kuat pada zaman penjajah ini ditaruh di perkiran Pemko Banjarmasin dan memantik reaksi sejumlah kalangan.

IBNU NILAI SUDAH LAYAK Meriam Kuno Diletakkan di Parkiran Balaikota BANJARMASIN, BPOST - Ditemukan saat penggalian dalam proyek peninggian Jalan Sudirman, Selasa (9/ 8), sehari berikutnya meriam kuno dibawa ke Balaikota Banjarmasin. Saat ini, meriam tersebut diletakkan di dekat tempat parkir PNS Pemko Banjarmasin.

Tidak ada tempat khusus untuk meletakkan benda yang dianggap bersejarah tersebut. Banyak komentar miring atas perlakuan Pemko pada meriam tersebut, termasuk sejumlah media sosial. Mereka menyayangkan

benda bersejarah diletakkan sembarangan.

Menanggapi ini, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengatakan, penempatan di balai kota itu sudah layak. Setidaknya aman dari pengrusakan atau lainnya. “Untuk sementara kita tempatkan di Balai Kota. Itu sudah sangat layak. Jangan buruk sangka dulu,” kata Ibnu berkomentar di medsos Facebook.

Dijelaskannya, Balai Arkeologi Kalsel meminta waktu 10 hari untuk meneliti meriam tersebut beserta situs

kawasan ditemukannya meriam itu.

Setelah itu, meriam itu diserahkan ke pemerintah dalam perlakuannya.

Nantinya akan dipoles dan diletakkan ditempat yang lebih baik.

Berbagai usulan terkait penempatan meriam itu, mulai di Siring Sudirman, Siring Tendean, Taman Bekantan, samping Tugu Nol Kilometer, Museum hingga Balaikota.

Namun pihaknya harus berkoordinasi dengan sejumlah pihak termasuk Pemprov untuk peletakkan meriam tersebut. Meskipun dia

sendiri cenderung ingin diletakkan di Balaikota.

Sebelumnya, Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor berharap agar meriam tersebut diletakkan di museum. Tujuannya agar pelajar tahu sejarah meriam tersebut. Selain itu Balai Arkeologi juga harus mengungkap terkait sejarah meriam tersebut.

Sahbirin sendiri juga sempat mendatangi kawasan tempat ditemukannnya meriam. Dia mendatangi sebelum meriam diangkat dan dibawa ke Balai Kota Banjarmasin. (ire)

Bagikan Brosur Imbauan Karhutla TANJUNG - Upaya pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus dengan giat dilakukan jajaran Polres Tabalong. Kali ini melalui Satsabhara, Satbinmas dan dibantu Polsek Bintang Ara, kegiatan pencegahan terjadinya karhutla dilakukan dengan langsung memasuki desa di kawasan pelosok.

Salah satu desa yang didatangi adalah Desa Panaan Kecamatan Bintang Ara yang merupakan salah satu desa terujung di Tabalong dan juga ke kantor IUPHHK PT Aya Yayang di Desa Dambung.

Untuk menuju Desa Panaan ini rombongan petugas harus melalui jalan yang lumayan merepotkan karena hanya dari tanah merah dan berkelok. Terlebih lagi saat menuju PT Aya Yayang, petu-

gas harus melalui jalan yang dilalui penuh tanjakan, membelah hutan serta tak ada sama sekali sinyal untuk telkomunikasi.

Di Desa Panaan, rombongan petugas mengawali kegiatan dengan memberikan sosialisasi kepada warga di balai desa setempat. Sosialiasi diberikan KBO Satbinmas Polres Tabalong, Ipda H Heri Sunyoto yang didampingi KBO Satsabhara, Ipda Segeryanto dan Kapolsek Bintang Ara, Ipda Djawhari Ichsan.

Selesai memberikan sosiliasi langsung dilanjutkan dengan pemberian brosur berisi maklumat kapolda terkait larangan membakar lahan dan juga beberapa spanduk.

Kemudian petugas juga melakukan sosialisasi yang sama di masjid Desa Panaan pada

ISTIMEWA

PETUGAS membagikan kepada warga desa panaan, brosur yang berisi maklumat kapolda terkait larangan membakar lahan.

masyarakat yang datang untuk melaksanakan salat Jumat. Kegiatan sendiri diakhiri dengan menemui PT Aya Yayang. Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara melalui KBO Satbinmas, Ipda H Heri Sunyoto, mengatakan, penyuluhan ini merupakan perintah dari kapolres. “Ini dila-

kukan supaya masyarakat dalam berladang tidak lagi melakukan cara dengan membakar lahan,” katanya.

Desa Panaan menjadi sasaran kegiatan karena lokasinya berdekatan dengan hutan sehigga perlu untuk dilakukan tindakan lebih awal agar kebakaran hutan bisa dicegah.

“Kita juga ke perusahaan karena dia punya wilayah hutan maka kita harapkan perusahaan bisa bantu masyarakat untuk bantu bila ada kebakaran,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Panaan, Ajiniansyah, mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat karena memberikan pengetahuan bagi warga. Dirinya pun berharap masyarakat bisa merubah pola bercocok tanam sesuai imbauan dengan tidak lagi membakar hutan. “Meski tidak bisa sekaligus, tapi kita berharap pelan-pelan kebiasaan ini bisa diubah,” katanya.

Mewakili warga dirinya juga minta untuk disiapkan area sawah dengan sistem terang siring supaya tak ada lagi yang bakar lahan untuk menanam padi dengan cara berladang. (dny)

1508/M4

SENIN

Crime Story

15 AGUSTUS 2016

5

Metro Banjar

Trailer Terguling

di Tanjakan

BANJARMASIN POST GROUP/ELHAMI

JADI TONTONAN - Truk trailer milik PT Conch mengangkut besi dengan posisi terguling di ruas jalan Tanjung, Tabalong, Minggu (14/8), jadi tontonan warga. Truk ini terbalik akibat tidak kuat naik tanjakan.

Pasangan Kekasih Diduga Mesum KAYONG UTARA - Sepasang kekasih diamankan warga di sekitar tempat wisata Air Pauh, Desa Pangkalan Buton, Minggu (14/8).

Sepasang kekasih ini ternyata masih berstatus pelajar SMA di Sukadana, bahkan diketahui pemuda pemudi ini masuk dalam kelompok penari event besar yang akan dihelat di Kayong Utara, Kalimantan Barat.

Berdasarkan dari pengakuan RH, pelajar yang duduk di kelas 3 ini mengaku, mereka memang sering ke tempat wisata Air Pauh sehabis latihan tari untuk acara tersebut.

Saat ditanya apa yang mereka lakukan di sekitar tempat wisata Air Pauh, sang kekasih tidak mau memberitahukan langsung, namun dirinya menjawab itu hanya ia dan kekasih wanitanya saja yang tahu.

“Habis latihan nari saya memang sering ke Air Pauh.

Kalau itu rahasia pribadi saya,” jawab RH. Kepala Desa Pangkalan Buton, Ansari mengatakan, saat diamankan warga sekitar kawasan pemandian Air Pauh, keduanya sudah tidak menggunakan celana, hanya memakai pakaian atas. “Dari pengakuan tersangka, mereka masih menggunakan baju, pakaian bawahnya di simpan di atas batu,” jelasnya.

Lanjut Ansari, pihak desa sendiri saat ini sudah membentuk tim yang anggotanya warga sekitar, untuk menjaga keamanan, kebersihan tempat pemandian umum Air Pauh.

“Ya mereka sedang berbuat asusila, di tempat wisata yang terbuka. Kami langsung menghubungi pihak keluarga, guru, dan menyerahkan ke Satpol PP,” tambahnya. (tip)

PARINGIN - Entah yang keberapa kalinya kejadian ini, laka tunggal trailer tak kuat menanjak di jalan nasional A Yani Batupiring kembali terjadi, Minggu (14/8) sore.

Para pengemudi trailer seakan tak mengindahkan jumlah bawaannya sehingga saat menemui tanjakan tersebut harus untung-untungan.

Kali ini trailer pengangkut besi yang datang dari Tabalong milik perusahaan semen PT Conch, trailer dengan nopol B 9238 SV ini mengangkut pipa besi seberat 22 ton.

Kasat Lantas Polres Balangan, AKP Edwin Aristiano, mengatakan kejadian ini merupakan yang kesekian kalinya, mulai truk biasa sampai trailer pernah laka tunggal.

“Kebanyakan tak kuat me-

nahan beban bawaan akhirnya turun,” katanya.

Lebih lanjut menurutnya, trailer pembawa besi ini juga demikian, tanjakan yang cukup tinggi diduga tak kuat kemudian mundur kebelakang dan merusak taman median jalan.

“Tak ada korban jiwa, sang supir selamat, akibat kejadian ini arus lalu lintas terpaksa ditutup dan dialihkan ke jalur sebelah, saat ini masih proses evakuasi besi-besi yang berserakan,” ujarnya.

Edwin mengharapkan kepada truk atau trailer yang melintas agar memperhatikan muatan yang dibawa, jangan sampai melebih kapasitas, karena sangat membahayakan yang membawa dan pengendara. (elh)

TERTIPU LAMPU KRISTAL ONLINE

”

JAKARTA - Empat pelaku penipuan penjualan lampu kristal senilai Rp 60 juta ditangkap Unit 3 Jatanras Dit- Setelah mentransreskrimum Polda Metro Jaya fer, korban medi Villa Green Apple Cipanas, ngonfirmasi ke Cianjur, Jawa Barat, Minggu (14/8) dini hari. Para pelaku karyawan PT Crysdengan modus melalui pesan tal dan diketahui singkat SMS atau online itu yang menghubungi mengaku-ngaku pemilik dari korban bukanlah PT Plaza Crystal saat beraksi.

Keempat pelaku itu yaitu pemilik PT Plaza Aedyl Ikhsan (23), Dede MulCrystal yadi (29), Suhendi (26), Asep AKBP HENDY F Syaripudin (38). Mereka meKURNIAWAN nipu seorang pensiunan LukKasubdit Jatanras Ditreskrimum manul Hakim (62), warga JaPolda Metro Jaya lan Al Albeza II gang 11 Rt 05 Rw 12 Kel. Cipinang Kec. Jawa Barat.

Pulogadung Jakarta Timur.

Kronologi penipuan beraPenangkapan tersebut berawal dari laporan korban ke wal korban memesan dua Mapolda Metro Jaya dengan unit lampu crystal senilai Rp no. LP : LP/3864/VIII/2016/ 60 juta ke PT. Plaza Crystal PMJ/Dit Reskrimum, tanggal dengan kesepakatan pemba12 Agustus 2016. Setelah yaran pada tanggal 10 Agusdilakukan penyelidikan, Unit tus 2016. Kemudian pada 3 Jatanras dipimpinAKP Mar- tanggal 11 Agustus 2016 tinus Cahyo, Ipda. Santos , korban dihubungi pelaku dan Ipda. Sukoco langsung yang mengaku sebagai pemengejar pelaku di Cianjur, milik PT Plaza Crystal dan

meminta korban untuk mentransfer uang harga lampu tersebut ke rekening lain dari yang ditentukan oleh PT. Plaza Crystal.

“Setelah mentransfer, korban mengkonfirmasi ke karyawan PT Crystal dan diketahui yang menghubungi korban bukanlah pemilik PT Plaza Crystal,” Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan di Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (14/8).

Lalu korban melaporkan kejadian itu ke pihak Kepolisian Daerah Metro Jaya. Tim dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil menangkap empat pelaku penipuan dengan modus melalui SMS atau online di Villa Green Apple Cipanas, Cianjur, Jawa Barat pada pukul 04.00 WIB. “Modus operandinya adalah pelaku mengaku sebagai pemilik PT. Plaza Crystal dan meminta korban untuk mentransfer uang harga lampu ke nomor rekening milik pelaku,”

SURYA ONLINE

PENIPU - Dua pelaku penipuan online yang mengaku dari perusahaan lampu kristal berhasil memerdaya seorang pesiunan hingga rugi puluhah juta rupiah.

ucapnya.

Dari tangan para pelaku, polisi berhasil mengamankan beberapa barang bukti. Seperti 1 mobil Honda Jazz RS warna putih, 1 sepeda motor Yamaha Mio M3, 1 sepeda motor Honda Beat, 3 buku tabungan BNI, 1 buku tabungan BTN, 1 buku tabungan BJB, 1 buku tabungan Danamon, 2 buku tabungan Mandiri, 1 buku tabungan BRI, 1 buku tabungan Mega, 1 ATM BCA, 3 ATM

Mandiri, 1 ATM BRI, 1 ATM CIMB Niaga, 1 ATM Danamon, 1 ATM Mega, 36 buah Modem, 3 buah Laptop, 8 buah Slot Modem, 5 buah HP (3 Samsung dan 2 Nokia), 1 buah Mouse, 1 buah Badik, 80 buah Sim Card Indosat dan uang tunai Rp 20 juta.

“Para pelaku kini diamankan di Mapolda Metro Jaya dan akan dikenakan Pasal 378 KUHP tentang penipuan,” ucapnya. (wk)

3 Pelaku Pembunuhan TRIBUN KALTIM / MUHAMMAD FACHRI RAMADHANI

INDRIANTO Kurniawan alias Andre (21) saat diamankan petugas Polsek Balikpapan Selatan.

Pencuri Menyamar

Pakai Mukena dan Cadar BALIKPAPAN - Ada-ada saja kelakuan pencuri yang satu ini dalam melakukan aksi pencurian di salah satu kantor ekspedisi di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Untuk menutupi identitasnya dalam melakukan aksi pencuriannya, pria ini mendandani dirinya seperti ninja; memakai mukena perempuan lalu masker berwarna biru menutupi setengah wajahnya, ditambah sepasang sarung tangan di kedua tangannya.

Sekilas memang tampak seperti ninja, Indrianto Kurniawan alias Andre (21) harus mendekam dibalik jeruji besi setelah aksi pencurian yang dilakukannya di salah satu kantor ekspedisi di Balikpapan terungkap.

Kapolsek Balikpapan Selatan, Kompol Nina Ike Herawati, melalui Panit Reskrim Polsek Selatan, Ipda Hadi Purwanto, menerangkan bahwa tersangka melakukan pencurian menggunakan modus menyamar menggunakan mukena, masker, dan sarung tangan. Hal ini dilakukan tersangka agar tidak mudah dikenali.

Tersangka membobol pintu kantor ekspedisi di Jalan Jendral Sudirman Kelurahan Damai Bahagia, Balikpapan Selatan menggunakan obeng.

Tersangka kemudian masuk dan membuka paksa laci meja yang berisikan dokumen dan uang. “Pelaku mengambil empat dokumen berisi uang sekitar Rp 9 juta,” kata Ipda Hadi Purwanto kepada Tribun Minggu (14/8.

Namun belum sempat menikmati hasil curiannya, warga sekitar memergoki aksi pencuriannya.

Tak lama berselang, warga langsung melapor ke Mapolsek. Polisi pun langsung mendatangi lokasi, lalu mengamankan terangka beserta barang bukti dari tangan korban. “Sempat mau kabur dia, tapi akhirnya berhasil ditangkap. Kita mengamankan barang bukti obeng, mukena, masker, sarung tangan, dan empat dokumen berisi uang,” urainya. (tik)

Sekumpul Dihadirkan

Bersama MARTAPURA - Seakan tak berhenti menuai perhatian, Nurhansyah alias Nanang alias Anang (45) kembali dipastikan menjadi sorotan bagi warga Kalsel.

Pasalnya, mantan dosen Politeknik Negeri Banjarmasin tersebut akan bertemu dengan dua terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Sekumpul lainnya, dalam satu ruangan persidangan Pengadilan Negeri Martapura Selasa (16/8) nanti .

Mereka yakni Zaini alias Izai (23) dan Ahmad Zaki alias Zaki (17), dua pelaku pembunuhan terhadap satu keluarga Nanang di Sekumpul Selasa (23/2) lalu.

Sementara Nanang sendiri dalam perkara tersebut juga diduga terlibat sebagai otak utama perkara pembunuhan terhadap Majid Sobari (76), istrinya Rusnawati (52) serta putra bungsunya Muharamsyah alias Ancah (43).

Namun menariknya, kendati sidang perkaranya sudah dilaksanakan sedikitnya sebanyak enam kali, Nanang tetap saja menepis keterlibatan dalam perkara tersebut.

Bahkan pernyataan tersebut juga sempat menuai keributan terhadap dua terduga pelaku pembunuhan lainnya, Izai dan Zaki.

Saking kesalnya, Izai bahkan sempat terdengar melon-

tarkan sumpah serapah kepada Nanang. Menyusul pertemuan ketiganya dalam satu tempat saat rangkaian rekontruksi pembunuhan satu keluarga di Sekumpul Kecamatan Martapura Kota, Selasa (8/3) siang lalu.

“Menyuruh membunuh tapi kada mengaku,” teriak Izai sesuai rekonstruksi pembunuhan satu keluarga di Sekumpul Selasa (8/3) siang lalu.

Kasatreskrim Polres Banjar, AKP Budi Prasetyo, saat dikonfirmasi terkait antisipasi terjadinya keributan terhadap saksi di persidangan, pihaknya akan mengerahkan personel pengamanan khusus.

Disinggung mengenai jumlah personel yang akan diturunkan, Budi masih belum bisa membeberkannya. “Tentu, ada beberapa personel pengamanan yang akan kami kerahkan nantinya. Mengenai jumlah mungkin besok (Senin) akan kami kondisikan,” terangnya.

Lebih lanjut, Budi mengatakan sedikitnya sebanyak delapan saksi yang akan kembali dihadirkan kembali pada persidangan lanjutan pembunuhan terhadap satu keluarga di Sekumpul.

Dua di antaranya, Zaki dan Izai, terduga pelaku pembunuhan sekaligus saksi mahkota yang nanti akan memberikan keterangan keterlibatan Nanang. (gha) 1508/M5

6

Police Line

Metro Banjar

SENIN

15 AGUSTUS 2016

Usay Setrum 3,5 Kg Ikan BANJARMASIN-Seorang laki-laki yang sedang menyetrum ikan di Sungai Martapura kepergok melakukan tindak ilegal fishing tersebut oleh jajaran Satpolair Polresta Banjarmasin, Jumat (12/8) sekitar pukul 22.15 wita.

Dia lah Saidillah alias Usay (40), warga Desa Tanipah Sungai Lulut RT 01 Kabupaten Banjar. Usai melakukan aktivitas menyetrum ikan itu di bawah sekitar area bawah Jembatan Gantung Sungai Lulut.

Saat itu, jajaran Satpolair Polresta Banjarmasin sedang patroli rutin. Mendapati seorang lelaki di atas perahu dengan gerak-gerik mencurigakan. Saat didekati, ternyata lelaki itu sedang menyetrum ikan.

Hal ini dianggap menyalahi aturan terkait ilegal fishing yang selama ini terus gencar disosialisasikan oleh jajaran kepolisian perairan.

Disebutkan aktivitas ilegal fishing dilarang dan akan kena sanksi jika melanggar.

Apa yang dilakukan Usay, seakan menentang aturan.

Dia begitu siap dalam hal setrum menyetrum. Dimana terlihat beberapa alat setrum yang digunakan, seakan memang dipersiapkan untuk itu.

Adapun barang bukti yang diamankan yakni satu unit perahu atau jukung, empat accu kecil 5 ampere, satu serokan, satu alat trapu dan ikan campuran hasil menyetrum.

Usai diketahui telah me-

Pembunuh Viatun Ditangkap di Tangerang PALANGKARA YAALANGKARAY A-Usaha gigih dilakukan jajaran Polres Kotawaringin Barat (Kobar) untuk mencari Suratin alias Tenyok (34), terduga pembunuhan di wilayah hukum Kobar, membuahkan hasil.

Tenyok yang melarikan diri usai membunuh dan merampas sepeda motor milik Viatun (34), warga Kotawaringin Barat (Kobar), di kebun sawit di Kecamatan Pangkalan Banteng, Kalimantan Tengah, dua minggu lalu tepatnya Minggu (31/7), ditangkap di luar daerah.

Pelaku usai melakukan pembunuhan dan membiarkan korban tergeletak di tengah jalan di perkebunan kelapa sawit di Pangkalan Banteng langsung menghilang membawa kabur sepeda motor korban.

Polisi Kobar pun sempat kehilangan jejak pelaku yang belakangan dikabarkan kabur ke Tangerang.

Informasi dari Kasat Reskrim AKP Guntur Tri Bawono yang dikonfirmasi BPost, Minggu (14/8), membenarkan bahwa pelaku sempat kabur dan dilacak berada di Tangerang, sehingga pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk menangkap pelaku.

Tertangkapnya pelaku ini atas kerja sama tim gabungan dari Polres Kobar dan tim Unit I Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang dipimpin oleh Kompol Gunardi.

Sebelumnya tim yang dibentuk melakukan investigasi dan memantau keberadaan pelaku di Tangerang hingga beberapa hari dilakukan pengintaian kemudian langsung diciduk tim gabungan.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Hendy F Kirniawan, Minggu (14/8), mengatakan pelaku ditangkap tim gabungan di rumah kontrakan yang disewanya selama dua minggu ini terletak di Jalan Guruminda, Kecamatan Sukarasa, Kabupaten Tangerang.

Pelaku tidak menyangka keberadaannya di kontrakan tersebut sudah diketahui oleh petugas, sehingga Sabtu (13/ 8) malam sekitar pukul 23.00 WIB langsung di gerebek dan ditangkap petugas dan Minggu langsung dikirim ke Kobar.

Pelaku diburu Polres Kobar atas pembunuhan disertai perampokan terhadap Viatun (34) di dekat kebun sawit Jl CPO, Pangkalan Bangeng, Kabupaten Kobar, Kalteng pada 31 Juli 2016 lalu. Korban tewas ditusuk pelaku di bagian dadanya dan dibiarkan di tangah jalan.Diduga ada motif lain terkait kasus perampokan dan pembunuhan tersebut. (tur)

nangkap 3,5 kilogram ikan dari aktivitas menyetrumnya.

Saat diamankan polisi, Usai tampak pasrah?.

Usay bersama barang bukti pun diamankan ke Markas Komando (Mako) Satpolair Polresta Banjarmasin untuk penyidikan lebih lanjut.

Dikonfirmasi, Sabtu (13/ 8), Kasatpolair Polresta Banjarmasin AKP Untung Widodo, membenarkan pihaknya mengamankan seorang lelaki yang kedapatan melakukan aktivitas ilegal fishing.

“Ya, ini hasil? giat satgas V program 9 sub 1 Satpolair Polresta Banjarmasin tentang penegakan hukum terhadap ilegal fishing yang bersifat destruktif,” kata AKP Untung Widodo. (ady)

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIA RAHMAN

PELAKU - Usay dan barang bukti berupa alat tangkap ikan setrum. Usay ditangkap jajaran Satpolair Polresta Banjarmasin karena melakukan aktivitas ilegal fishing.

JAMBRET ASAL TAPIN DIRINGKUS POLRES HSS KANDANGANKANDANGAN-Tim gabungan Polsek Sungai Raya dan Unit Buru Sergap Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) menangkap tersangka pelaku pencurian dengan kekerasan, atau disebut warga jambet, bernama Abdul Kadir (25).

Kadir yang menjambret pada 4 Agustus 2016 lalu di Sungairaya, HSS, itu adalah warga Desa Rantau Kiwa, Kecamatan Tapin Utara, Kabupaten Tapin.

Dia ditangkap tim gabungan tersebut, pada 12 Agustus sekitar pukul 16.00 Wita.

Kasubbag Humas Polres HSS, AKP Agus Winartono Minggu (14/8) menjelaskan, tersangka ditangkap pada operasi pencegatan yang dipimpin Kapolsek Sungai Raya, Ipda

Samsi dan anggota Buser dipimpin Kanit Tipiter Ipda Gede.

Sebelum penangkapan, polisi mendapatkan informasi dari masyarakat, tentang keberadaan tersangka, bahwa dia sedang melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Sungai Raya Selatan, Kecamatan Sungai Raya. Saat itu juga anggota Polsek Sungai Raya dipimpin, Ipda Samsi, dan Kanit Tipiter, Ipda Gede, mengejar dan berhasil mengamankannya.

“Setelah digeledah ditemukan barang bukti telepon genggam Samsung warna hitam dan Asus warna hitam milik korban selanjutnya di bawa ke Mapolsek,”kata Agus. Berdasarkan hasil pemeriksaan, tersangka menjual sejumlah ba-

”

Setelah digeledah di badannya ditemukan barang bukti telepon genggam Samsung warna hitam dan Asus warna hitam milik korban selanjutnya di bawa ke Mapolsek.

AKP AGUS WINARTONO Kasubbag Humas Polres HSS

rang hasil menjambret milik korban Atmawati (31) ke Pasar Rantau, Tapin.

Sebelumnya, tersangka dilaporkan korban ke Mapolsek

Sungai Raya, pada usai dijambet pada Kamis 4 Agustus 2016 sekitar pukul 23.30 wita di Jalan Jenderal Sudirman, Sungai Raya Selatan.

Saat itu, korban dalam perjalanan dari Banjarmasin dan Banjarbaru bersama suami dan anaknya menggunakan sepeda motor sudah berada di Sungairaya.

Tiba-tiba tersangka dari arah belakang memepet korban dan mengambil paksa dengan cara menarik tas korban sampai talinya putus.

Korban dan suaminya terjatuh ke persawahan dan tersangka berhasil membawa kabur tas beserta isinya. Adapun isi tas tersebut, sebuah gelang emas seberat 50 gram, 3 cincin

emas masing-masing seberat 5 gram, satu cincin emas seberat 3 gram, dan satu cincin lagi seberat 2 gram. Selain itu, juga ada dua telepon genggam merek Asus Samsung.

Korban, waga Teluk Labak, Kecamatan Daha Utara, HSS, itu mengalami kerugian sekitar Rp 43.000,000.

Barang bukti yang berhasil disita, hanya dua telepon genggam milik korban serta sepeda motor Yamaha Mio warna hitam DA 6953 DD milik tersangka yang digunakan saat melakukan penjambretan terhadap korban, Helm warna putih merk GM serta uang tunai Rp 950.000 yang diduga sisa hasil menjual emas milik korban serta satu jam tangan. (han)

Sebulan 103 Kasus Pencurian SURABA YASURABAY A-Satreskrim Polrestabes Surabaya dan polsek jajaran mengungkap 103 kasus pencurian sejak JuliAgustus 2016.

Pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) mendominasi dibandingkan pencurian disertai keke-

rasan (curas).

Kasus curat dan curanmor yang diungkap sejak Juli 2016 lalu masingmasing sebanyak 47 kasus. Sedangkan kasus curas yang diungkap sebanyak sembilan kasus.

Dari 103 kasus pencurian itu, polisi menangkap 87 tersangka. Sebanyak

72 tersangka adalah pelaku baru. Sedangkan 31 tersangka lainnya pernah terjerat kasus serupa atau residivis.

Dari 23 polsek jajaran, Polsek Sukolilo yang paling banyak menangkap pencuri, yaitu delapan tersangka. Sedangkan polsek yang tidak menangkap pelaku 3C adalah Polsek Lakar-

santri.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga mengatakan ada dua kemungkinan terkait tidak adanya pencuri yang ditangkap anggota Polsek Lakarsantri tersebut.

Bisa saja wilayah hukum Polsek Lakarsantri tidak ada pencuri. (syr)

1508/M6

SENIN

15 AGUSTUS 2016

Global Crime

Metro Banjar

7

Warga Banjarmasin Ditangkap di Bandara MEDAN - Penyulundupan narkoba yang dilakukan penumpang pesawat, berhasil digagalkan petugas Kuala Namu Internasional Airport (KNIA), Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Petugas Asvec bandara menangkap dua orang calon penumpang yang kedapatan membawa narkoba jenis sabusabu. Keduanya adalah Moch Kuasairin (33) warga Banjarmasin dan Novrianto alias Nopri (28) penduduk Kendari.

Kedua pria ini rencananya terbang menggunakan maskapai penerbangan Lion Air dengan nomor penerbangan JT 397 tujuan Jakarta.

Pelaksana Tugas Manager Humas dan Protokoler KNIA Wisnu Budi Setianto mengatakan, kedua pelaku ditangkap saat kedapatan menyimpan sabu-sabu seberat 1,8 kilogram di selangkangannya. Awalnya, petugas curiga dengan gerak-gerik dan cara jalan keduanya yang janggal. “Waktu masuk ke terminal keberangkatan melalui security check point 1, petugas kita sudah curiga dengan mereka. Saat dilakukan pemeriksaan badan, ternyata ditemukan narkoba yang disimpan di selangkangan mereka,” kata Wisnu, Minggu (14/8).

Setelah pelaku diamankan, petugas bandara langsung berkoordinasi dengan Polres Deli Serdang. “Keduanya sudah kita serahkan ke Satres Narkoba Polres Deli Serdang. Sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif,” ujarnya.

Kepala Keamanan KNIA Kuswadi menambahkan, kedua pelaku rencananya take off pukul 07.30 WIB, namun mereka tertangkap pukul 06.30 WIB. “Satu pelaku membawa 893 gram, yang satunya lagi 909 gram sabu-sabu. Semua ditaruh di selangkangannya. Kedua pelaku ini berangkat bersama tiga orang rekannya, mereka berlima. Tapi ketiga rekannya kami izinkan terbang karena petugas tidak menemukan barang bukti bersama mereka,” ujar Kuswadi. (kps/tribunnews)

Fikri 20 Kali Menjambret BANDAR LAMPUNG - Petugas Polsek Tanjungkarang Barat meringkus dua tersangka pencurian dengan kekerasan (curas) dengan modus jambret. Polisi menembak kaki kedua tersangka karena berupaya kabur saat akan ditangkap.

Dua tersangka adalah Fikri (23) dan Nanda (25). Mereka adalah warga Jalan Agus Salim, Kelurahan Kelapa Tiga, Tanjungkarang Pusat.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung, Komisaris Dery Agung Wijaya mengatakan, petugas menangkap kedua tersangka saat menunggu temannya di pinggir jalan. Dery menengarai tersangka Nanda dan Fikri sudah sering menjambret di Bandar Lampung. Catatan kepolisian, ada 20 laporan polisi yang melibatkan keduanya.

“Mereka ini sudah melakukan jambret di 20 TKP (tempat kejadian perkara),” ujar Dery, Minggu (14/8).

Dery mengatakan, salah satu korbannya adalah pegawai negeri sipil (PNS) di Kejaksaan Tinggi Lampung. Peristiwa terjadi pada Juli lalu. Ketika itu korban mengendarai sepeda motor sekitar pukul 20.00 WIB melintas di Jalan Imam Bonjol, dekat Gedung Balai Krakatau.

Dari arah belakang, datang Nanda dan Fikri memepet motor koban. “Mereka sudah mengikuti korban. Begitu di tempat sepi, mereka beraksi,” ucap Dery.

Tersangka Fikri yang dibonceng, merampas tas korban.

Sempat terjadi tarik menarik tas antara korban dengan tersangka. Karena kalah tenaga, Fikri berhasil merampas tas korban. “Korbannya sampai terjatuh dari motor,” kata Dery.

Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka-luka. Korban pun melapor ke Polsek Tanjungkarang Barat. Mendapat laporan, polisi mengenali kedua tersangka dari ciri-ciri yang disebutkan korban.

Dery mengatakan, polisi sempat mencari keberadaan Nanda dan Fikri namun tidak ada di rumahnya.

Akhirnya polisi melihat kedua tersangka di pinggir jalan pada Kamis (11/8/2016) malam lalu. Polisi menangkap keduanya dengan menembak kaki untuk melumpuhkan kedua tersangka yang melawan. (tribunnews)

KOMPAS.COM/ MEI LEANDHA

SELUNDUPKAN SABU - Dua tersangka, satu di antaranya warga Banjarmasin, yang kedapatan menyimpan sabu di selangkangan, ketika diamankan di Mapolres Deli Serdang. Kedua penumpang Lion Air tujuan Jakarta ditangkap di Bandara Kuala Namu, Deli Serdang, Sumut, Minggu (14/8).

KEKASIH TEGA BIKIN LAPORAN PALSU NEW YORK - Lantaran dibakar api cemburu, terkadang bisa membuat orang menjadi gila. Hal itulah yang terjadi New York, Amerika Serikat, baru-baru ini. Seorang lelaki yang cemburu karena pacarnya hendak pergi menemui mantan suaminya, tega membuat laporan palsu ke kantor polisi. Akibatnya pun sangat fatal.

Betapa tidak, sang kekasih tersebut menyebut bahwa pacarnya membawa bom dan obat terlarang di dalam pesawat yang ditumpanginya.

Akibat ulahnya ini, petugas dari biro penyidik federal (FBI) dibuat kalang kabut, sebelum memastikan bahwa itu hanya laporan palsu.

Petugas dari FBI kemudian menangkap pria berumur 33 tahun tersebut.

Demikian informasi yang disampaikan petugas Kepolisian New York seperti

diberitakan laman WWWN, Sabtu (13/8) atau Minggu waktu Indonesia.

Penyidik FBI menyebutkan pria bernama Danesh Gomanie itu hendak menggagalkan rencana kepergian sang pacar ke Guyana, untuk menemui mantan suaminya.

Atas perbuatannya itu, Gomanie pun mendekam di balik jeruji besi, sebelum besaran tebusan ditetapkan senilai 20.000 dollar AS atau kira-kira Rp 260 juta.

Berdasarkan catatan pengaduan yang ada di kantor polisi terungkap, Gomanie menelepon saluran 911 pada Rabu lalu. Dia lalu mengatakan kepada petugas bahwa ada seorang perempuan yang akan menggunakan penerbangan 527 miliki Caribbean Airlines yang membawa bom dan obat terlarang.

Pria itu pun menginfor-

masikan nama depan dari pacarnya kepada petugas.

Keterangan itu kemudian dikonfirmasikan kepada petugas bandara yang membenarkan ada penumpang dengan identitas tersebut.

Saat melapor, Gomanie mengaku bernama Singh. Tak lama kemudian, Polisi menyadari bahwa laporan itu palsu.

Beberapa hari kemudian, ketika polisi datang untuk menangkap Gomanie, lelaki itu sedang berada di tempat tidur bersama kekasihnya tersebut.

Gomanie pun langsung mengaku perbuatannya. Dia berdalih hal itu dilakukan karena kecewa dan takut sang pacar tak kembali setelah menemui mantan suaminya di Guyana.

Mendengar itu, perempuan itu pun menertawakan perbuatan pacarnya, terlebih dia sudah berpisah

dengan suaminya itu selama 10 tahun. Perempuan itu tak marah dan lalu me-

maafkan perbuatan pacarnya yang pencemburu itu. (wwww/kps)

NET

DANESH Gomanie dan pacarnya.

Akibat Cembur u Cemburu q Danesh Gomanie menghubungi 911dan mengatakan kekasihnya membawa bom dan obat terlarang q FBI memastikan laporan itu palsu, kemudian menangkap Gomanie q Ternyata, pelaku cemburu pada pacarnya yang akan menemui suaminya di Guyana

1508/M7

8

Halo Polisi

Metro Banjar

SENIN

15 AGUSTUS 2016

Pekerjakan Anak di Bawah Umur PER TANY AAN : PERT ANYAAN AP AKAH anak di bawah umur tak boleh diperkerjaAPAKAH kan dan apa sanksinya bagi majikan?

JAWABAN : PERATURAN TURAN-peraturan Kerja Bagi Anak-anak, dibuat PERA TURAN berdasarkan Undang - undang Kerja (bab 57), melarang pekerjaan anak-anak dalam bidang industri dan mengatur pekerjaan anak-anak dalam perusahaan non industri, hal ini dilakukan supaya tidak mengganggu kegiatan sekolah mereka.

Berdasarkan Peraturan Kerja , pengertian “Anak – anak” ditentukan sebagai seseorang yang berusia di bawah 15 tahun.

Tidak ada seorangpun yang boleh mempekerjakan anak-anak dalam semua jenis bidang perindustrian.

Larangan tersebut diatur jelas dalam peraturan mempekerjakan anak-anak, anak-anak berusia 13 tahun atau lebih boleh dipekerjakan dalam perusahaan nonindustri. Namun, anak-anak dari kategori ini, yang belum menyelesaikan Form III dari sekolah menengah, dilarang untuk masuk dan dipekerjakan di semua tempat hiburan umum manapun kecuali dengan tujuan tidak untuk mencari keuntungan.

Seorang anak yang bekerja di tempat kerja manapun, apakah dengan gaji atau tidak harus memenuhi semua peraturan dalam meperkerjakan anak-anak. Peraturan kerja bagi anak-anak tidak berlaku bagi anak-anak yang terdaftar sedang magang/terdaftar sebagai pelajar dengan keahlian tertentu berdasarkan undang-undang (pasal 47) Anak - anak yang telah berusia 13 tahun tetapi berusia di bawah 15 tahun, dan telah menyelesaikan Form III (SMP III) dapat dipekerjakan dalam perusahaan non-industri dengan menaati beberapa kentuan.

BANJARMASINPOSTGROUP/ELHAMI

SOSIALISASI - Jajaran Polres Balangan menyambangi masyarakat desa untuk menyosialisasikan bahaya membakar hutan dan lahan.

MASYARAKAT PEDULI API SIAP PERANGI KARHUTLA n Bentuk Hutan Desa PARINGINARINGIN-Jajaran Polres Balangan mulai melakukan sosialisasi tentang bahaya dan larangan karhutla. Sasaran kali ini Desa Ajung, Kecamatan Tebing Tinggi, bersama Dinas Kehutanan dan Perkebunan Balangan, selain sosialisasi karhutla juga dibentuk hutan desa.

Dalam kesempatan itu disampaikan tentang bahaya membakar lahan dan bagaimana memanfaatkan hutan.

Kasat Binmas Polres Balangan AKP Supadiyanto me-

ngatakan, warga Desa Ajung mayoritas petani, sehingga perlu diberikan pemahaman agar membuka lahan tidak lagi dengan cara membakar.

“Selain itu bersama Dishutbun kita membentuk hutan desa. Upaya kita untuk menyosialisasikan perlunya merawat lahan maupun hutan, artinya melalui hutan desa ini warga bisa banyak belajar,” jelasnya.

Menurutnya, program hutan desa ini juga untuk meningkatkan kesejahteraan ma-

syarakat setempat, dengan pengelolaan yang tepat serta secara gratis dibantu oleh pemerintah.

“Warga kami minta untuk mengawasi hutan desa ini, jangan sampai disalahgunakan oleh yang tidak bertanggung jawab misalnya membakar atau merambah hutan,” katanya.

Selain itu warga juga diminta untuk tidak mengubah status dan fungsi kawasan hutan desa dan jangan dimiliki perorangan tetapi milik bersama.

MEMINIMALISASI TITIK API q Sosialisasi dan pembinaan ke masyarakat q Membentuk dan memberdayakan masyarakat peduli api (MPA) q Jangan membakar lahan

“Kami akan terus mendatangi warga untuk menyosialisasikan bahaya karhutla ini, dengan harapan tahun ini kebakaran lahan bisa diminimalisasi,” ujarnya.

Sementara itu dari pihak Dishutbun juga memaksimalkan Masyarakat Peduli Api

(MPA) untuk meminimalisasi karhutla.

Sebelumnya, di beberapa kecamatan dengan total tujuh kelompok dibentuk MPA seperti Batumandi dua, Paringin Selatan dua, Halong satu, Tebing Tinggi satu dan Awayan .(elh) satu.(elh)

Pembasmi Jerami ala Bripka Mulyono TELEPON PENTING Banjarmasin PLN Kalselteng

4772520, 4772633, 4772261, 4772564

PLN Cabang Banjarmasin

3359050 3253617

PDAM Bandarmasih Banjarmasin PDAM Intan Banjar

4772061, 4782004

PDAM Barito Kuala

4799013

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin

4367171, 3360010

Kabupaten Banjar

6292009 3355661, 4364646

Dinas Kesehatan Kalsel Dinas Kesehatan Banjarmasin

781588, 781588

Dinas Kesehatan Banjar

721203, 722387

Dinas Pendidikan Kalsel

363885, 363885, 53913

Banjar Polsek Gambut

9243900

Kodim Martapura

4721488

Posko BPBD

4721113 087815950460, 6109070

BPK Buser Induk

7714690

BPK Kompas

6216684

RSUD Ratu Zalecha

4789454

Banjarbaru Polres Banjarbaru

2772266

Polsek Banjarbaru Kota

4772533

Polsek Banjarbaru Timur

7571543

Polsek Banjarbaru Barat

4705210

Koramil Banjarbaru

4772437

RS Syamsudin Noor

4705118

RSUD Banjarbaru

4772380

Homepage : http//www.metrobanjar.co Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

Facebook

pembasmi rumput/jerami kepada petani.

Biasanya petani membakar jerami untuk bercocok tanam, karena membakar tersebut rawan karhutla, maka jajaran Polsek CLU Tapin membuat terobosan baru dengan membuat cairan murah meriah yang dapat mematikan jerami hingga ke akarnya.

Bripka Mulyono adalah instruktur membuat cairan pembasmi jerami tersebut. Bahan yang digunakannya ada urea, garam, bensin dan solar

serta deterjen.

Setelah bahan padat dihaluskan, kemudian dicampur dan disaring, lalu jadilah cairan yang disebut Bripka Mulyono sebagai herbisida atau pembasmi rumput.

“Cairan ini tidak kalah dengan produksi pabrikan, ini dapat membasmi rumput sampai ke akar,” jelas Bripka Mulyono.

Sebanyak 50 orang petani mengikuti sosialisasi sekaligus praktik membuat cairan membasmi rumput liar dipersa-

wahan.

Para petani pun sontak kaget melihat temuan Polsek CLU yang mampu membuat cairan pembasmi rumput.

Bahkan kata Bripka, dirinya bisa juga membuat pupuk dari jerami.

Menurut Bripka Mulyono temuan itu berasal dari pengalamannya bercocok tanam, membaca buku dan berbagi pengalaman dari berbagai petani di Jawa.

Inti kegiatan ini, kata Bripka Mulyono adalah mencegah

perilaku masyarakat yang biasa membakar jerami di ladang persawahannya.

“Kita mencoba mengubah perilaku oknum petani yang biasanya membakar jerami untuk membersihkan ladang, kini kami berikan solusi yang aman dan murah,” jelas Bripka Mulyono.

Salah satu petani, Zailani mengaku kagum dengan pembuatan cairan pembasmi rumput tersebut. “Mudah, murah dan tidak sulit membuatnya,” katanya. (him)

Gabung di FB Koran Metro Banjar

304863, 365177, 304803

Dinas Kesehatan Banjarbaru

BPK Melati (Martapura)

RANT AURANTAUAU-Tak hanya di Balangan, namun jajaran Polres Tapin juga giat melakukan sosialisasi mencegah kebakaran lahan dan hutan (karhutla). Seperti yang dilakukan Polsek Candi Laras Utara (CLU), Kamis (11/8).

Sosialisasi Karhutla yang dilakukan Polsek CLU ini unik dan berbeda dengan sosialisasi berbagai pihak lainnya. Jajaran Polsek CLU membuat metode sosialisasi baru, yaitu memadukan sosialisasi dengan praktik membuat cairan

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

Dimas Novrian Costanza Rusak anak indonesia gara2 tontonan di TV

ZAINAL Hakim (18), pelaku pembunuhan seorang murid SD di Gunungraja, Kecamatan Tambangulang, Tanahlaut terbukti tidak menderita kelainan jiwa.

Yu k i Hp nxa buruk haruk neto makanya inya supan memakai nya,,hndak jua baisian hp androit jer

Akku Sue SiibosMuda Banyak2 baca istighfar ja nang ae. Anak santri kya itu lah kelakuan. Membari supan ja.

Ainuddin AzZukhairy Hukum sesuai dengan hukum yang berlaku dan preses dengan seadil adilnya.... menghilangkan nyawa orang begitu mudah Ade Rahmana Putra Perlu direhab mungkin karna ada sesuatu dan hal ja tuh Sopian Bagaimana santri perilaku nya seperti itu. Inilah kalau anak dipaksakan sekolah, tidak sesuai dgn keinginan nya.

Bani Landu Landasan Ulin Hp skrng ini sdh menjadi kebutuhan yg memikat siapa saja,mulai anak2 smp org tua tak pernah lepas dari gatget yg satu ini, jd tak heran bagi yg gak bisa beli hp mahal kalo ada kesempatan sikaaat, tak perduli lg halal atau haram,jadi hp ini yg bisa membutakan hati seseorang krn ingin memiliki hp canggih,, Jheach Febriany Semoga kasus ini cepat selesai. Dan kluarga yg ditinggalkan almarhumah diberikan ketabahan.

AbdeyDeyy Iya am bujang lapuk dipenjara am kisah nya, umur 40tahunan hnyr kluar amun am klo

Pemimpin Redaksi: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer Peliputan : M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko Ramandha, M Risman Noor.

Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Aprianto, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Rizky Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami.

Fotografer: Kaspul Anwar.

Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi.

Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin SH MH

Roby Bungas Secepat nya dihukum, 50 tahun penjara sadang

Iwan Marvino Pembunuhan sadis, ,emang harus dihukum sesuai perbuatan nya,,semoga dengan hukuman bisa membuat jera bagi pelaku, dan yg lain agar tdk berbuat sperti itu.

Riesshiechele YYoungoungRiesshiechelevv erly Park Handak jadi kopi sianida jua kesah nya nih... Mun handak hp tu urang b usaha bhimat bcari duit.. Jangan mncari jaln pintas nang kd msuk d akal...

Ahmad Farhat Bukan hanya dikasih penjara,Tapi kasih pendidikan agar bertaubat..Semoga tidak terulang lagi kejadian seperti inI buat anak remaja lain nya.

Rahmadanie S Suruh skamar saiful jamil

Balum Batasmiah Handak hp orgx dibunuh kd bhraga klu nyawa

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.

SENIN

15 AGUSTUS 2016

Disawer Pengusaha

Batu Bara

Buah Bibir

Metro Banjar

9

MENGANYAM TIKAR

DUA jebolan kontes dangdut televisi nasional, Novita Sari KDI dan Endah Purwaningsih D’Academy 2 menghibur di resepsi perkawinan anak Pembakal Tambarangan, H Syahrani, Minggu (14/8).

Novita yang menembus 40 besar KDI MNCTV di Jakarta, membawakan sebuah lagu berjudul Oleh-oleh yang SELEMPANG duta wisata Diang dipopulerkan pedangdut senior, Rita Sugiarto.

Barito Kuala (Batola) akhirnya ber“Saya hanya membawakan satu lagu dan satu lagunya pindah dari Vetinia Tri Setiya Ningrum merupakan lagu Iming-iming juga dari Rita Sugiarto,” ujar yang dia sandang sejak setahun lalu penyanyi berusia 26 tahun asal Rantau ini. ke Novi Shaydatul Sabrina.

Digambarkannya, Ini setelah Sabrina dinyatakan acara berlangsung di Tambarangan, Kabupaten Tapin itu sangat meriah. Banyak pula pengusaha yang hadir.

“Suasana acaranya sangat meriah, karena banyak undangan dan pengusaha di Binuang dan Tapin datang di antaranya H Ciut, H Juanda, H Yamani, dan lain-lainnya,” kata Novita.

Kehadiran pengusaha batu bara setempat, membawa keberuntungan buat Endah dan Novita.

“Alhamdulillah, kami banyak mendapat saweran dari mereka,” ujarnya.

Penyanyi asal Rantau lainnya, Endah Purwaningsih membawakan dua buah lagu berjudul Goyah dan Selalu Rindu.

“Penonton sangat terhibur dengan lagulagu yang kami bawakan,” ujar Endah yang berada di posisi 8 Besar D’Academy Indonesia 2 pada 2015 lalu.

Selain penyanyi Rantau, juga ada lima penyanyi asal Banjarmasin yang menghibur di acara resepsi perkawinan tersebut. (ful) NOVITA Sari dan Endah Purwaningsih (kanan).

ISTIMEWA

ANTAR SABRINA JADI DIANG sebagai pemenang Diang Batola pada Grand Final Pemilihan Atak danDiang Batola 2016, Rabu (10/8) malam di halaman Kantor Bupati Batola.

Berdasarkan keputusan dewan juri yang berasal dari beberapa unsur seperti Dewan Kesenian Daerah, PKK, pemerhati seni budaya, sanggar tari, hingga Master Chef Agus Sasirangan, Sabrina berhasilnya mengungguli sembilan finalis lainnya. Diang diikuti 10 finalis, demikian pula Atak diikuti 10 finalis. Sedangkan Juara I Atak Batola 2016 diraih Abdul Malik Daeng P dari Kecamatan Alalak.

“Syukur tidak terhingga tentu saya ucapkan kepada Allah SWT, orangtua dan semua yang telah membantu yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu,” ujar Sabrina.

Di grand final, Sabrina yang berasal dari, tampil penuh percaya diri. Dalam sesi tanya jawab, Sabrina mendapat pertanyaan dari juri soal pengaruh globalisasi dalam perkembangan kebudayaan sekarang.

Dengan lugas Sabrina menjawab, globalisasi sudah memengaruhi kebudayaan, sehingga harus dapat menyaring kebudayaan tersebut agar dapat diserap.

“Dan membuat inovasi baru, tapi tanpa meningglkan kebudayaan kita,” jawabnya yang mendapat applaus penonton.

Nilai lebih yang diberikan Sabrina dalam event itu, adalah kepiawaiannya menampilkan bakat menganyam purun menjadi tikar. “Membuat juri terkesan, saat saya tampilkan bakat monolog sambil menganyam purun menjadi tikar,” ujar mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM)

ISTIMEWA

NOVI Shaydatul Sabrina (kanan depan) dan Abdul Malik Daeng P dinobatkan sebagai Diang dan Atak Batola 2016.

Banjarmasin ini.

Setelah resmi menjadi Diang Batola, Sabrina bakal kembali fokus untuk bisa tampil di Pemilihan Nanang dan Galuh Banjar Kalsel 2016.

“Sebagai Diang, saya juga ingin memberikan kontribusi dan bisa menginspirasi warga lain selama setahun menjabat di Batola,” katanya.

Selain Sabrina dan Abdul Malik, pada ajang itu dipilih juga Wakil I, II,

III, IV dan V Atak ditempati Achmad Gazali Saputra (Alalak), Budiman (Anjir Muara), Ahmad Guruh MY (Cerbon), M Rizky AW (Barambai), dan M Ferly Aditya (Alalak).

Sementara Wakil I Diang Batola 2016 diraih Astina (Anjir Muara), Wakil II Rima Nurliani (Marabahan), Wakil III Syarifatun Najah (Marabahan), Wakil IV Gusti Nazla Aureaditha (Alalak), dan Wakil V Ken Jaswita M (Marabahan). (arl)

Biofile Nama : Novi Shydatul Sabrina TTL : Marabahan, 18 Februari 1997 Pendidikan : Mahasiwa Universitas Lambung Mangkurat (ULM ) Prestasi : ◗ Juara 1 Duta IM3 Sampit 2013 ◗ Mewakili Provinsi Kalimantan Tengah pada Pemilihan Duta IM3 dalam event IM3 Mobile Academy Nasional Class of 2013 di Bandung, Jawa Barat. ◗ Putri Favorit dan Putri Photo Genic pada Pemilihan Putra Putri Pariwisata Kab. Kotawaringin Timur 2014. ◗ Juara 1 Duta IM3 Photogenic dengan tema Batik se-Indonesia, 2014. ◗ Nilai UN Terbaik 3 Jurusan Bahasa - SMAN 1 Sampit 2015. ◗ Peserta Pendidikan Karakter Kalimantan Tengah Tahun 2014. ◗ Mewakili Provinsi Kalimantan Tengah pada IM3 Adventure Goes to Bali di Denpasar, Bali Tahun 2014.

1508/M9

10

Metro Buffer

Metro Banjar

SENIN

15 AGUSTUS 2016

Dua Begal Ditembak Polisi JAKARTA - Jajaran Polsek Metro Tamansari meringkus kawanan begal yang kerap beraksi di kawasan Tamansari, Jakarta Barat. Dua orang di antaranya ditembak kakinya karena melawan saat penangkapan.

Kapolsek Tamansari, AKBP Nasriadi, menuturkan penangkapan bermula dari pengembangan kasus perampokan yang menimpa Dewi Nurvianti (30). Korban yang hendak pulang ke rumah kos di kawasan Tamansari, Jakarta Barat itu diberhentikan dan diancam akan dibunuh. Setelah dianacam pelaku merampas harta benda korban di Jalan Tamansari Raya, Kamis (11/8) sekitar pukul 02.15 WIB. Berbekal laporan tersebut, kepolisian segera melakukan penyelidikan hingga mendapatkan sejumlah nama yang mengarah kepada seorang tersangka berinisial MN. Polisi pun menangkap MN di Jalan Jembatan Besi Raya, Jumat (12/8/ 2016) malam. Namun, karena melawan, MN pun dihadiahi timah paILUSTRASI/TRIBUNNEWS.COM nas oleh petugas.

Setelah MN tertangkap, kepolisian pun mengembangkan pengakuannya. MN kepada polisi mengaku dalam melakukan aksinya dibantu sejumlah rekannya, antara lain MS dan AP. Jajaran Polsek Tamansari pun bergerak cepat dengan melakukan penangkapan terhadap keduanya di wilayah Tamansari, Jakarta Barat, Sabtu (13/8) dini hari. Namun, pelaku melakukan perlawanan saat ditangkap sehingga petugas menembak kaki seorang pelakunya sebelum dibawa ke Mapolsek Metro Tamansari.

“Dari pemeriksaan MS dan AP, pengembangan dilakukan dan berhasil mengamankan tersangka lainnya,” ujarnya.

AS pun diciduk di kosannya Jalan Jembatan Besi Kebon Sayur, Sabtu (13/8).

“Dalam penangkapan ditemukan juga alat kejahatan berupa golok di kamar kos AS,” katanya.

Walau pengungkapan kasus terbilang sukses, dirinya mengaku masih melakukan pengejaran terhadap seorang tersangka lainnya berinisial US. Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, seluruh tersangka dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. (tribunnews)

Sebulan Pelajari Gusti... ◗ Sambungan halaman 1

rakter diri saya sendiri,” ujarnya.

Selain itu, kata Desy, dirinya pernah memainkan cerita yang sama di Taman Budaya Provinsi Kalsel pada 2012 lalu. “Kalau di Taman Budaya saya berpera sebagai Putri Layang dan sekarang ini ‘naik pangkat’ sebagai Gusti Zalekha,” papar mahasiswi Ilmu Komunikasi Uniska Banjarmasin ini.

Desy pun merasa bangga, dua kali bermain di acara Teater Perang Banjar. “Tapi ini lebih berat, karena mainnya di tempat terbuka dan cukup melelahkan,” tandasnya.

Perempuan kelahiran Banjarmasin, 27 Desember 1994, ini menekuni dunia seni teater sejak tahun 2010 lalu.

“Saya suka teater karena bisa memainkan peran orang lain dan sudah puluhan kali tampil di atas panggung,” pungkasnya. (ful)

ANTARA /RAHMAD

PABRIK SABU - Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) pusat membawa dua tersangka (tangan di borgol) pembuat sekaligus pemilik pabrik pembuatan Sabu di Dusun Barat, Desa Paloh Lada, Dewantara, Aceh Utara, Provinsi Aceh, Minggu (14/8). Kedua tersangka ES (35) dan MD (35) warga Paloh Lada itu ditangkap tanpa perlawanan dan diboyong menuju Jakarta bersama barang bukti untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Dua Korban Terseret 7 Meter ◗ Sambungan halaman 1

sebuah sepeda motor Honda Supra warna hitam meluncur ke arahnya. Beberapa meter sebelum berselisihan, si pengendara sepeda motor, Safruddin, tiba-tiba berbelok ke kanan.

Safarudin kaget. Karena jaraknya sudah sangat dekat, Safarudin pun tidak sempat menghentikan laju mobilnya.

Tak ayal lagi, pikap beradu bagong dengan sepeda motor.

Karena kalah kekuatan, sepeda motor bersama Safruddin

dan Badaruddin terseret sekitar tujuh meter. Mereka pun meninggal dunia di lokasi kejadian.

Warga yang berada di sekitar kejadian langsung mengamankan korban. Sebelum polisi datang mengevakuasi kedua korban, warga berinisiatif menutupi kedua korban yang berlumur darah pakai daun pisang.

“Ngeri banar,” kata Yani, salah seorang pengendara yang kebetulan melintas di

jalan provinsi Desa Pulau Salak, Kecamatan Kusan Hilir, Batulicin itu.

Yani mengatakan, dia berada di TKP beberapa menit setelah terjadi kecelakaan. “Kalau tidak salah, seperti yang saya dengar, orang pakai mobil dari arah Banjar atau datang Bunati. Terus ada kendaraan dari Pagatan. Langsung terjadi tabrakan,” ujarnya.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Tanbu, AKP Irwan Kurniadi, membenarkan pe-

ristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut. “Pengendara sepeda motor bersama penumpangnya tewas di tempat kejadian,” ujarnya.

Irwan mengatakan pikap dan kendaraan berlawanan arah. “Yang membawa sepeda motor terseret ke kanan sejauh tujuh meter. Luka yang diakibatkan cukup parah dan akhirnya meninggal dunia,” ujarnya.

Sopir mobil pikap, kata Irwan, sudah diamankan di

Mapolres Tanbu. “Ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan melakukan penyelidikan kasus kecalakann ini,” ujarnya.

Dengan kejadian ini, Irwan mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengendara kendaraan bermotor, untuk tetap berhati-hati.

“Selama di jalan, kami imbau agar masyarakat tertib berlalu lintas. Keluarga Anda menunggu di rumah,” ujarnya. (hid)

ke RSUD Balangan.

“Keluarga korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Awayan. Kami langsung berkordinasi dengan Unit Buser Sat Reskrim dan Unit Kamneg Sat IK Polres Balangan untuk melakukan pengejaran,” ujarnya.

“Pengejaran pelaku langsung saya pimpin. Berdasarkan informasi, pelaku melarikan diri ke daerah pondokan Desa Kasai Ke-

camatan Mandi,” tambah Agus.

Tepat pukul 07.00 Wita, kata Agus, tim gabungan berhasil mengamankan Tedy bersama barang bukti berupa sepeda motor dan senjata tajam jenis parang.

“Parang ini disembunyikan Tedy di rumah temannya. Untuk penyidikan lebih lanjut, pelaku beserta barang bukti kami amankan di Polsek Awayan,” ujarnya. (elh)

dikuras hartanya,” ujarnya.

Dari komplotan tersebut, kata Supiannoor, diamankan empat sepeda motor hasil curian dan satu unit mobil.

“Mobil tersebut adalah mobil rentalan, yang biasa mereka gunakan untuk menjalankan aksinya,” ujarnya.

Curanmor tersebut juga tidak hanya menjalankan aksinya di Binuang, tapi juga di Kabupaten Banjar.

“Empat orang curanmor terse-

but sudah pernah masuk penjara. Malah satu di antaranya, Matnur, sudah lima kali masuk penjara. Dia otak dari komplotan tersebut,” ujarnya.

Komplotan curanmor itu berhasil ditangkap di Binuang, Jumat (12/8/). “Komplotan itu sempat lari ke hutan. Mathur terpaksa kami lumpuhkan pakai timah panas. Kaki kanannya kami tembak, karena dia mau melarikan diri,” ujarnya. (him)

Diparang Saat Lerai Anak Berkelahi ◗ Sambungan halaman 1

Minggu (14/8) sekitar pukul 01.00 Wita.

Apa yang perselisihan mereka juga tidak jelas. Tapi yang jelas, Tedy tiba-tiba saja mencabut parang dan mengancam akan membunuh Noor. Ancaman itu membuat Noor marah. Bahkan Noor menantang Tedy.

“Timpas saja kalau berani,” kata Kapolsek Awayan Iptu Agus Sulistiyo menirukan ucapan Noor.

Usai mengatakan hal tersebut, kata Agus, Noor pulang ke rumah. Dia bermaksud mengambil parang.

“Upaya Noor mengambil parang dicegah keluarganya.

Bahkan keluarga menyembunyikan parang yang dicari Noor,” ujar Agus.

Agus mengatakan, sekitar pukul 03.00 Wita, Tedy warga Desa Kasai, Kecamatan Batumandi, mendatangi rumah Noor. Dia sem-

pat mengamuk dan berkelahi dengan Noor.

“Ayah Noor, Herdianto, tidak tinggal diam. Dia berupaya melerai perkelahian tersebut. Saat itulah, Tedy membacok Herdianto. Setelah itu Tedy melarikan diri,” ujarnya.

Herdianto terluka parah.

Dia menderita luka di bagian punggung sebelah kiri sepanjang 15 sentimeter. Oleh keluarga, Herdianto dilarikan

Jual Madu Sambil Cari Sasaran ◗ Sambungan halaman 1

Hiburan Laskar Junior ◗ Sambungan halaman 1

dulu lewat gol cepat Haniful Kariem di menit ke-4.

Barito U-21 baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-36. Tendangan salto Indra Gunawan yang sempat membentur tiang gawang gagal diamankan kiper Madura United U-21, Sandi Firmansyah.

Sebelum babak pertama usai, Barito Putera harus bermain dengan 10 pemain. Wasit mengusir Rendra Ariyadi dari lapangan permainan setelah menerima kartu kuning kedua. Hingga jeda, kedua tim tetap bermain imbang 1-1.

Memasuki babak kedua laga pun berlangsung sengit.

Pasalnya tuan rumah kembali tampil agresif menekan. Tak mau kalah dan berambisi membawa pulang poin, Barito muda pun meladeni permainan terbuka tim Madura.

Namun hingga babak kedua berakhir, tidak ada gol tambahan yang tercipta dan laga pun berakhir imbang dengan skor 1-1.

Tim Barito muda ini sendiri terbilang minimalis, karena pemain yang diboyong pun hanya sebanyak 14 orang.

Beberapa pemain andalan tim U-21 sedang memperkuat tim senior berlaga di kandang Persib di saat yang sama.

Pemain yang ikut membela tim senior tersebut di antaranya adalah Agi Pratama, Arie Sandy dan M Riyandi.

Pemain sayap Barito U-21, Nazarul Fahmi mengaku bersyukur atas hasil seri yang diraih di kandang Madura United.

“Meski persiapan minim, pemain yang dibawa cuma 14 orang, kami bisa mengimbangi tuan rumah. Seandainya pemain kami tidak ada yang dikartu merah, kami yakin bisa mengalahkan tuang rumah,” ungkap Fahmi kepada Metro.

Fahmi mengatakan, tim Barito U-21 siap berprestasi demi mengharumkan nama Banua dan tak ingin cuma sekadar numpang lewat di TSC U-21.

“Kami bertekad ingin memberikan sesuatu yang membanggakan buat masyarakat Banua,” tegasnya.

Laga selanjutnya, Barito U-21 akan menjamu Persegres Gresik United U-21 di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Minggu (21/8) malam. “Menjamu Persegres nanti kami menargetkan memetik tiga poin dan kami optimistis melakukannya dengan persiapan yang lebih matang,” pungkasnya. (ran)

Klasemen Sementara Grup 2 TSC U-21 1.

2.

3.

4.

5.

6.

Persela U-21 Persegres U-21 Barito U-21 Madura Utd U-21 Arema U-21 Bali Utd U-21

1 1 1 1 1 1

1 1 0 0 0 0

0 0 1 1 0 0

0 0 0 0 1 1

2-0 1-0 1-1 1-1 0-1 0-2

3 3 1 1 0 0

Supiannoor mengatakan, komplotan curanmor ini tidak hanya mencuri sepeda motor di jalanan, tapi berani mencuri sepeda motor di rumah warga.

“Khusus mencuri sepeda motor di rumah, para pelaku terlebih dahulu merusak pintu atau jendela,” ujarnya.

Salah satu korban pen-

curian sepeda motor itu, kata Supiannoor, adalah Herlina (27), warga Desa Tarungin Kecamatan Hatungun Tapin.

“Selain kehilangan sepeda motor, Herlina juga kehilangan telepon genggam dan jendela rumahnya dirusak pelaku. Kejadiannya Minggu (7/8) dini hari,” ujarnya.

Sedia Mandai Sepanjang...

Menurut Supiannoor, sebelum menjalankan aksinya, anggota komplotan terlebih dahulu berbagi tugas. Ada yang mencari sasaran, ada yang mengeksekusi dan ada yang mengawasi di sekitar lingkungan.

“Uniknya, sebelum beraksi komplotan curanmor ini berpura-pura menjual madu dari kampung ke kampung. Tujuannya mereka sebenarnya mencari rumah yang layak

◗ Sambungan halaman 1

Rumah makan yang dikelola Aulia Abdi dan Gina Puspita Dewi itu menyediakan aneka menu masakan khas Banjar, termasuk mandai. “Mandai bebumbu ini sengaja kami sediakan, meski belum musim cempedak, untuk memenuhi hasrat masyarakat Banjar yang suka makan mandai,” ujar Aulia, kemarin.

Mandai tersebut, kata Aulia, didatangkan dari Barabai. “Kalau tak musim seperti sekarang ini, susah untuk mendapatkan mandai di pasaran,” ujarnya.

Selain mandai, RM Sambal Acan Raja Banjar juga menawarkan berbagai sambal acan.

“Banyak pilihan sambal acan di tempat kami, ada sambal acan limau, sambal acan mangga dan lainnya,” ujarnya.

Untuk menu, di RM Sambal Acan Raja Banjar tersedia aneka menu ikan bakar, ayam bakar dan ayam goreng.

“Ikan bakar yang tersedia di antaranya ikan patin, nila, peda, lais, haruan, papuyu, gurami dan lainnya. Tersedia juga pepes ikan dan ikan masak batanak. Sedangkan sayurnya ada beberapa pilihan, yaitu sayur bening, sayur keladi, sayur balamak, sayur asam, jaruk tigarun, mandai

besanga , mandai goreng, sulur goreng, bilungka besantan, urap, terong bakar/besantan dan ampal jagung,” ujarnya.

Pengunjung tinggal menentukan menu pilihannya, dalam waktu singkat menu makanan yang dipesan akan tersaji di meja. “Harganya pun terjangkau, bahkan tersedia menu paket ikan dan ayam bakar/goreng. Untuk paket ayam bakar/goreng Rp 17.000 per porsi, sedangkan paket ikan bakar/goreng mulai harga Rp 22.000 per porsi,” ujarnya.

RM Sambal Acan Raja Banjar buka mulai pukul 09.00-21.30 Wita setiap hari.

“Tanggal merah atau hari libur pun tetap buka,” ujarnya.

Untuk menghibur para pengunjung, mulai pekan ini — setiap Senin-Rabu dan Jumat— akan ada musik panting pada jam makan siang. “Selain menghibur pengunjung, ini juga untuk melestarikan kesenian tradisional,” jelas Aulia.

Selain melayani makan di tempat, kata Aulia, pihaknya juga melayani pesanan nasi kotak, makanan untuk acara pertemuan, rapat atau ulang tahun. “Yang berminat pesan nasi kotak atau katering dapat menghubungi telepon 085248600558,” ujarnya. (drt) 1508/M10

SENIN

15 AGUSTUS 2016

Lega Calcio

Metro Banjar

11

12

Metro Banjar

Premier League

SENIN

15 AGUSTUS 2016

SENIN

15 AGUSTUS 2016

La Liga

Metro Banjar

13

Paco Alcacer SPORTYOU.ES

Pagari Alcacer dari Barca HARAPAN Barcelona mendapat pemain anyar tampaknya kembali menemui jalan terjal, setelah Valencia menyatakan tidak akan melepas kapten mereka, Paco Alcacer.

Los Che buru-buru memagari Paco Alcacer menyusul beredarnya kabar ketertarikan Barcelona terhadap kapten mereka.

Luis Enrique menyatakan keinginannya mendatangkan penyerang baru untuk melapisi trio MSN Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar jelang kick-off kampanye 2016/17, namun klub kesulitan mendatangkan target mereka.

Sejauh ini, sudah ada Kevin Gameiro dan Luciano Vietto yang menolak tawaran gabung The Catalans, karena kecilnya kemungkinan mendapat menit bermain di Camp Nou. Lalu laporan di Spanyol mengklaim raksasa Catalan ini mengalihkan atensi mereka kepada Alcacer, yang membukukan 13 gol dalam 34 penampilan untuk Los Che musim lalu. Tapi harapan Barca

mendapat pemain anyar kembali mendapat halangan, menyusul pernyataan presiden Valencia Lay Hoon Chan yang enggan melepas Alcacer.

“Kami akan bekerja sangat keras untuk meningkatkan tim. Saya yakin tim kami akan lebih baik musim ini. Untuk siapa pun yang meragukan, kami tegaskan tidak akan menjual siapa pun,” ucapnya dalam sebuah acara klub, dikutip Goal Indonesia.

Sementara itu Luis Enrique enggan mengomentari spekulasi yang menghubungkan Barcelona dengan Alcacer: “Saya punya aturan untuk tidak mengomentari pemain yang tidak bermain untuk kami, kalau tidak begitu, saya bisa bicara lebih dari 543 striker,” ujarnya.

Entrenador Valencia Paco Ayestaran yang juga hadir di acara tersebut meyakinkan suporter klub akan bangkit dari keterpurukan di musim lalu.

Los Che finish peringkat ke-12 dan hanya enam poin di atas zona degradasi. GLC

14

Viva Barito

Metro Banjar

SENIN 15 AGUSTUS 2016

PENGGAWA anyar

Lim Joon Sik Sudah Merapat

@PSBARITOPUTERA

PERKUA T BARITO - Lim Joon Sik (tengah) akan memperkuat Barito pada putaran kedua TSC A PERKUAT

GELANDANG asal Korea Selatan Lim Joon Sik dipastikan oleh manajemen Barito Putera akan menjadi bagian Laskar Antasari di putaran kedua Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.

Kepastian itu disampaikan manajemen melalui akun Twitter resmi klub @PSBaritoPutera. Lim sudah bergabung dengan tim yang berada di Bogor untuk menghadapi laga melawan Persib.

Dan, dia sempat mengikuti latihan bersama skuat asuhan Mundari Karya.

“Lim Joon Sik, pemain asing dari Korea Selatan. Amunisi baru Barito Putera sudah bergabung dengan skuat. Bermain sebagai gelandang bertahan, Lim Joon Sik terkenal sebagai pemain yang sangat tangguh ketika menghalau serangan lawan,” demikian pernyataan manajemen .

“Prestasi terbaik Lim Joon Sik adalah ketika membawa Sriwijaya FC menjadi kampiun Liga Super (ISL) pada tahun 2012. Di tahun 2013, Lim Jun Sik juga membawa Persipura Jayapura juara ISL,” tulis manajemen Barito.

“Semoga dengan kehadiran Lim Joon Sik di Barito Putera mampu memberikan suntikan energi positif mengarungi putaran kedua ISC A 2016,” lanjutnya. SSC/NCL

DONNARUMMA INDONESIA

n Riyandi Bangga Gagalkan Penalti Samsul Arif KIPER muda Barito Putera, Muhammad Riyandi, tampil gemilang meski timnya dikalahkan Persib Bandung dengan skor 2-0 di Stadion Pekansari Bogor, Sabtu (13/ 8) malam.

Salah satu aksi gemilang Riyandi adalah ketika berhasil menggagalkan penalti Samsul Arif.

Dilansir dari sportsatu.com, umurnya yang masih 16 tahun ditambah aksi gemilangnya saat membendung berondongan pemain Persib membuat Riyandi dijuluki oleh para pecinta sepak bola Tanah Air sebagai Donnarumma Indonesia.

Gianluigi Donnarumma merupakan kiper AC Milan yang saat ini masih berusia 17 tahun.

Pada usianya yang masih terbilang belia, ia sudah membela tim utama Milan pada 2015/2016. Bahkan, perannya di lapangan cukup membantu I Rossoneri.

Tidak kalah dari Donnarumma, Muhammad Riyandi pun serupa.

Riyandi melakoni debut perdananya saat berhadapan dengan Persib Bandung, Sabtu (13/ 8). Yang mengejutkan adalah sang pemain berhasil menggagalkan beberapa peluang yang dibuat oleh kubu Maung Bandung.

Bahkan, sang pemain berhasil menggagalkan tendangan penalti

Persib yang dieksekusi oleh Samsul Arif. Tidak hanya itu, Riyandi juga menjadi pemain termuda yang dipanggil oleh Pelatih Timnas U19, Eduard Tjong.

Meski Barito Putera harus kalah 02 dari Persib Bandung di laga tersebut, banyak para pecinta sepak bola yang memuji penampilan Riyandi. Bahkan, banyak yang menyebutkan bahwa sang kiper bakal menjadi penjaga gawang utama Indonesia di masa depan.

Riyandi mengaku bangga bisa menggagalkan tendangan penalti penyerang Persib Bandung Samsul Arif, kendati Laskar Antasari menelan kekalahan 2-0.

Kiper berusia 16 tahun itu menjadi pemain termuda yang pernah diturunkan di Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.

Walau debutnya diwarnai kekalahan, performa Riyandi cukup mengesankan, termasuk menggagalkan penalti Samsul.

Namun Riyandi menganggapnya sebagai keberutungan.

“Malam ini jadi pelajaran berharga bagi saya untuk ke depannya untuk lebih baik lagi.

Sangat senang bisa menggagalan tendangan sekaliber pemain timnas.

Sebetulnya saya menebak ke kanan, tapi bola mengarah ke tengah,” ujar Riyandi. GLC/SSC/NCL

FAKTA RIYANDI Nama lengkap Tanggal lahir Tempat lahir Tinggi Posisi bermain Klub saat ini Karier Junior l 2015 2016Karier Senior 2016Tim Nasional 2016l

TI - Kiper Barito, Muhammad GAGALKAN PENAL PENALTI Riyandi dipeluk rekannya, Mohammadou AlHadji usai berhasil menggagalkan eksekusi penalti pemain Persib, Samsul Arif.

Gianluigi Donnarumma

: : : : : :

Muhammad Riyandi 3 Januari 2000 Bogor, Indonesia 181cm Kiper Barito Putera

: Bina Taruna Football Academy : Barito Putera U-21 : Barito Putera : Indonesia U-19

INDEPENDENT.CO.UK INDONESIANSC.COM

EVALUASI laga

Mundari: Kesalahan Melakukan Transisi

Beri Kesempatan SA YA ingin skali mmbela banua yg saya SAY cinta ini tpi cita-cita saya kandas buat maneger barito kalo btuh pmain tolong beri saya kesemptn walaupun d’tim barito junior...#bravo barito +6289522235996

Ambil Kembali Guntur BU AT manajemen barito putera ambil BUA kembali guntur hariyadi ke barito putaran ke dua guntur mainnya bagus barito kalah tanpa guntur +6287815694499

Coba Pemain Lain KEPADA stap pelatih ini saran aja amunx kawa mainx kaya lwan arema semalam aja baik kd usah dpasang m.roby to munx dpasang pasti kalah bunuh diri pulang pas lawn pusam. pabila menangx untung kada dsiarakan dtv jaka tida supan banar. Pemain lain banyak aj coba dberi jam terbang mainx kalo baik pada yg ada. Trima ksh . Dari PAmAN IMuL LisTrik Psar Sentra ANTASARI +6285349521112

Habis Kata-kata HABIS sudah kata-kata untuk mendukung BARITO-ku, cuma beberapa kalimat : evaluasi bek kiri, gelandang serang dan ganti pelatih dengan yang lebih muda dan modern. Kalo tetap dengan kondisi yang ada Insya Allah di kompetisi resmi BARITO bersiap-siap DEGRADASI ke Divisi Utama. Salam Satu hati - Sasah Lakasi +6281349602616

BAGI Anda pecinta Barito Putera, kirimkan saran untuk kemajuan tim kesayangan kita melalui SMS ke 081953669907

BPOST GROUP/DOK

Mundari Karya

MESKI timnya dikalahkan tuan rumah Persib Bandung dengan dua gol tanpa balas, Sabtu (13/8) malam, pelatih Barito Putera, Mundari tetap mengapresiasi penampilan pemainnya.

Mantan pelatih PSPS Pekanbaru menilai Rizki Pora dan kawan-kawan sudah bermain optimal. Hanya saja, hasil pertandingan tak berpihak walau Barito bermain bagus di babak pertama.

“Pemain tampil disiplin. Mereka terus menutup permainan Persib yang malam ini bermain tidak kenal lelah,” ucap Mundari dikutip Bola.com.

Namun, seusai pertandingan,

pelatih Barito Putera, Mundari Karya mengungkapkan, kekalahan yang dialami anak asuhnya terjadi karena kesalahan sendiri. Kesalahan itu mampu dimanfaatkan lawan dengan mencetak dua gol ke gawang Barito yang dikawal, Muhammad Riyandi.

“Selamat untuk Persib, mereka main lebih bagus. Tapi itu tidak lepas dari kesalahan kami dalam melakukan transisi. Gol pertama terjadi setelah Junior kehilangan bola. Setelah itu terjadi kesalahan yang berulang. Saat ini kami berusaha untuk memperbaikinya,” beber Mundari dikutip Goal Indonesia.

Mundari menambahkan, walau dalam keadaan tertinggal, Adam Alis dan kolega tetap memberikan tekanan ke pertahanan Persib, dan memeragakan permainan terbuka.

Menurut Mundari, itu merupakan instruksi yang memang ia berikan kepada anak asuhnya.

“Saya tidak mau main bertahan, dan ini yang sedang kami kembangkan untuk membangun kepercayaan diri pemain muda supaya mereka tidak memainkan sepak bola negatif, sudah menang lalu kumpul di belakang. Saya yakin tim ini ini punya peluang pada putaran dua nanti,” ucap Mundari.

BOC/GLC/NCL

YANTO basna

Tak Akui Matikan Junior BEK Persib Bandung Rudolof Yanto Basna Yanto Basna bermain cukup lugas di barisan pertahanan ketika menjamu Barito Putera, Sabtu (13/8) malam. Akibatnya, bomber Barito, Luiz Junior mengalami kesulitan mendekati kotak penalti, dan tidak mendapatkan banyak peluang.

Namun, Yanto Basna menampik pujian atas keberhasilannya mematikan gerak Junior sehingga Persib bisa mengalahkan Barito 2-0.

“Itu bukan hasil kerja keras saya, tapi semua pemain bekerja keras untuk meraih kemenangan, termasuk

menghentikan Luiz. Sejak awal kami sudah mengantisipasi permainan menyerang Barito,” ujar Yanto Basna dikutip Goal Indonesia.

“Selain itu, semua pemain di lapangan juga mengikuti instruksi pelatih. Ini menjadi awal kebangkitan ke depannya.

Tapi masih ada kekurangan yang masih perlu diperbaiki,” lanjutnya Sementara itu, manajer Persib Umuh Muchtar melontarkan pujian kepada pemain yang dinilai tampil penuh semangat untuk meraih kemenangan.

“Semangat dan kerja keras pemain yang menentukan

kemenangan. Apa yang sudah disampaikan pelatih kepada pemain sudah bagus.

Malam ini semua pemain tampil gemilang,” sanjung Umuh.

“Sekarang Persib sudah bangkit. Semoga semangat dan permainan seperti ini bisa dipertahankan.

Saya juga berharap kami tetap bermain di sini (Stadion Pakansari) selama Bandung dipakai untuk kegiatan PON (Pekan Olahraga Nasional),” pungkasnya. GLC

Yanto Basna JUARA.NET

SENIN

Bravo MFC

15 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

15

WAJIB POINT DI DUA LAGA TANDANG TIM Martapura FC kembali sukses melakoni laga kandangnya dengan menaklukkan PSBI Blitar 3-1 pada laga pekan ke-11 Grup 5 Indonesian Soccer Championship (ISC) B, Sabtu (13/8) sore.

Selanjutnya, telah menanti dua laga tandang yang harus dijalani tim berjuluk Laskar Sulthan Adam ini.

Dan dua laga tandang tersebut akan dijalani oleh Martapura FC pada Minggu (21/8) di markas Madiun Putra dan Minggu (28/8) di kandang Persiba Bantul.

Usai memetik kemenangan dalam laga kandangnya kemarin, tim pelatih Martapura FC pun rupanya langsung mengalihkan konsentrasinya dengan menatap dua laga tandang berikutnya ini.

Tim pelatih yang terdiri atas Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan juga Harianto ini pun membidik point dari dua laga di kandang Madiun Putra dan Persiba Bantul.

“Ya, tim selanjutnya akan menjalani laga tandang di Madiun dan Bantul.

Dan tim harus mendapatkan point dari dua laga tandang ini,” ujar pelatih

kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae kepada wartawan.

Bukan tanpa alasan tim membidik point dari dua laga tandang ini, pasalnya untuk tetap membuka peluang tim lolos ke babak 16 besar.

Dan atas kemenangannya melawan PSBI Blitar, Martapura FC pun kini berhasil menduduki urutan kedua klasemen sementara di Grup 5.

Meskipun sudah berhasil menduduki peringkat kedua, namun posisi Martapura FC masih belumlah aman karena masih ditempel ketat Persinga Ngawi yang hanya selisih satu point.

“Makanya untuk bisa mengamankan posisi, tim harus mendapatkan point dari dua laga tandang nanti,” pungkasnya.

RAN

Indonesian Soccer Cham pionsip B 20 16 Championsip 201 Hasil Laga Pekan ke-11 Grup 5 q Martapura FC 3-1 PSBI Blitar q Madiun Putra 3-2 Persiba Bantul q PS Mojokerto Putra P 0-4 PSS Sleman

Jadwal Laga MFC Selanjutnya 21/8/2016 28/8/2016 04/9/2016

Madiun Putra Vs Martapura FC Persiba Bantul Vs Martapura FC Martapura FC Vs PSS Sleman

16.00 Wita 16.00 Wita 16.00 Wita

Klasemen Sementara Grup 5 1.PSS Sleman 2.Martapura FC 3.Persinga Ngawi 4.Madiun Putra 5.PSBI Blitar 6.Persiba Bantul 7.PSMP

10 9 9 9 10 9 10

8 6 5 3 3 2 1

1 0 2 2 2 1 2

1 3 2 4 5 6 7

22-6 18-7 12-12 14-13 15-20 11-15 8-26

25 18 17 11 11 7 5

BERJUANG KERAS - Pemain Martapura FC (merah) harus berjuang keras untuk menaklukkan PSB Blitar pada laga di Stadion Demang Lehman Martapura, Sabtu (13/8) sore.

FOTO -FOTO: BPOST GROUP/AYA SUGIANTO

KABAR lawan

Bantai PSMP Super Elja Kokoh di Puncak

INDONESIANSC.COM

KOKOH - PSS Sleman saat ini masih kokoh di puncak klasemen Grup 5 ISC B 2016.

PSS Sleman kembali menorehkan hasil fantastis ketika melakukan lawatannya ke Stadion Gadjah Mada, Mojokerto markas PSMP Mojokerto, Minggu (14/8) sore.

Betapa tidak, di pertandingan tersebut PSS yang bertindak sebagai tim tamu berhasil membantai tuan rumah dengan skor telak 4-0.

Kemenangan ini semakin mengokohkan posisi tim berjuluk Super Elang Jawa (Super Elja) itu di puncak klasemen sementara Grup 5 dengan point 25.

PSS yang di atas kertas unggul dari PSMP memang diprediksi mampu menjungkalkan tuan rumah dan pulang

membawa tiga poin demi memuluskan jalan lolos 16 besar.

Spekulasi ini sepertinya ingin benar-benar dibuktikan oleh Pelatih Seto Nurdiyantara dengan langsung memasang pemain andalan semacam Busari, Dicky dan Risky sebagai starter.

Benar saja, sedari peluit babak pertama dibunyikan oleh wasit Yasin asal Mataram, PSS langsung tancap gas menekan pertahanan Rian Wahyu Cs. Beberapa usaha sempat dimentahkan oleh pemain belakang PSMP. Hingga akhirnya menit 24, Dicky sukses mebuka keran

gol PSS usai melepas tendang voli menyambut bola pantulan dari Tri Handoko.

Hanya tujuh menit berselang, giliran Busari yang kali ini menjauhkan margin gol PSS menjadi 2-0. Busari yang cermat melihat pergerakan aliran bola yang dibawa Tri Handoko menyambarnya dan berbuah gol.

Babak pertama usai, PSS sudah unggul dua gol tanpa balas dari PSMP dari sepasang gol yang dicetak Dicky dan Busari.

Babak kedua, tuan rumah masih kesulitan lepas dari tekanan yang dilancarkan PSS. Justru kiper PSMP Achmad Rizki kembali memungut bola

untuk ketiga kalinya.

Lagi-lagi pelakunya adalah Dicky yang kali ini sukses memaksimalkan umpan matang Oya lalu melepas tendangan terukur lalu menghujam gawang PSMP sekaligus menjadikan skor 3-0.

Pesta gol PSS pun ditutup dengan aksi Dave Mustaine yang melepas tendangan keras usai menerima umpan matang dari Risky.

Pertandingan usai, PSS menang dengan skor 4-0. Ini adalah kemenangan terbesar PSS sepanjang turnamen ISC B dilihat dari margin gol yang dibuat. Istimewanya, hasil ini didapat di luar kandang.

TRIBUNJOGJA

16

Metro Banjar

Indonesian Football

SENIN

15 AGUSTUS 2016