Metro Banjar Rabu 10 Agustus 2016

Page 1

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

RABU

10 AGUSTUS 2016

NO 5.802 TAHUN XVI ISSN 0215-2987

Temukan Granat Aktif ■ Meriam Tua Dibawa Pakai Ekskavator Kalimantan Selatan, Kombes Puji Santosa, mengatakan pihaknya sengaja menurunkan beberapa personel untuk ikut membantu menggali se-

MERIAM TUA Meriam tua dibawa pakai ekskavator ke Balaikota. (atas) Proses pengangkatan meriam. (bawah) Gegana mencari barang lain di sekitar meriam.

BERSAMBUNG KE HAL 10

BPOST GROUP/APUNK DAN MURHAN

BANJARMASIN - Ditemukanya meriam tua di Jalan Sudirman, Banjarmasin atau di depan Masjid Raya Sabilal Muhtadin ditindaklanjuti Brimob Polda Kalsel, Selasa (9/8). Hasilnya, tak jauh dari meriam ditemukan satu buah granat tangan aktif. Komandan Brimob Polda

FATMA KEASYIKAN BERCUMBU ■ 16 Paket Sabu Ditemukan di Sela Dinding Rumah

Gugup Jadi MC JAM terbang Ariyanti Adra di dunia panggung nyanyi tak perlu diragukan lagi. Beberapa gelar juara festival dangdut, baik yang digelar di Banjarmasin, Barabai (HST) maupun di Tanah Bumbu, sudah direbutnya. Begitu juga menyanyi BERSAMBUNG KE HAL 10

Ariyanti Adra ISTIMEWA

MARTAPURA - Kini Fatmariansyah alias Fatma (32) terpaksa harus berpisah dengan istri keduanya. Warga Desa Penggalaman Kecamatan Martapura Barat Kabupaten Banjar itu diringkus personel Satres Narkoba Polres Banjar, saat bercumbu dengan istri keduanya di rumah, Senin (8/8) sore. Fatmariansyah digelandang polisi lantaran memiliki sabu. Jumlah sabu yang disimpan Fatmariansyah tergolong banyak. Yakni sebanyak 16 paket sabu siap edar dengan total berat 3,70 gram. Menariknya, tak hanya Fatmariansyah diamankan polisi. Ibu mertua Fatmariansyah, Masnun, juga dibawa ke BERSAMBUNG KE HAL 10

z INFO MITRA

BERSAMBUNG KE HAL 10

BANJARMASIN - Dua terdakwa pembunuh M Risky Persia alias Egi atau Dante divonis beda, di PN Banjarmain, Selasa (9/8) siang.

Fatmariansyah alias Fatma

BPOST GROUP/ABDUL GHANIE

Masnun

Oleh majelis hakim, Faruk divonis seumur hidup. Sedangkan Hansyah divonis 18 tahun penjara. Sebelum vonis dijatuh-

BPOST GROUP/SUDARTI

SEHAT DAN BERGIZI - Mona dan anaknya, pengelola Java Chicken, siap melayani pengunjung dengan menu makanan yang nikmat dan bergizi.

MANAJEMEN Martapura FC menargetkan skuatnya bisa memetik kemenangan saat melakoni laga kandangnya, Sabtu (13/ 8) sore, menjamu PSBI Blitar. Hal yang sama juga diutarakan jajaran pelatih Martapura FC yakni Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan Harianto. “Harus ada tekad untuk menang, dan untuk mewujudkannya tentu tim harus kerja keras,” ujar pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae,

kan, Faruk lebih banyak tertunduk saat duduk di kursi terdakwa. BERSAMBUNG KE HAL 10

Serma Murjani Kecelakaan Tunggal MARABAHAN - Penyebab tewas Serma Murjani terungkap. Dari hasil olah TKP yang dilakukan Satlantas Polres Batola di Jembatan Paku Alam, Desa Terantang, anggota TNI Kodim Tanjung ini mengalami kecelakaan tunggal. “Saat melakukan olah TKP, kami mene-

mukan robekan baju korban di Jembatan Paku Alam. Korban diduga kuat mengalami laka tunggal,” kata Kasatlantas Polres Batola AKP Eka P didampingi Kasubag Humas Polres Batola Ipda H Gunadi, Selasa (9/8). BERSAMBUNG KE HAL 10

Jaga Konsistensi

Sajikan Menu Sehat Bergizi AYAM goreng kriuk, renyah dan gurih merupakan menu favorit anak-anak. Bahkan bisa membuat anak-anak ketagihan. “Namun perlu diingat, dalam memilih ayam goreng jangan hanya karena rasanya, perlu juga mempertimbangkan higienisnya,” kata Mona, pengelola ayam goreng Java Chicken di Jalan A Yani Km 4, samping SDIT Ukhuwah Banjarmasin.

Pembunuh Dante Divonis Seumur Hidup

kepada Metro, Selasa (9/8) siang. Meskipun ditarget menang, Frans berharap skuatnya tetap bisa tampil tanpa merasa terbebani. Malah Frans menginginkan tim konsisten tampil seperti melakoni laga kandang sebelumnya dengan membungkam PS BERSAMBUNG KE HAL 10

z BANJARMASIN POST

17 Guru Honor Tak Terima Gaji SMPN 35 Banjarmasin sudah menjalankan proses belajar mengajar. Sayang bukan di gedung sendiri, tapi menumpang di SDN Sungai Andai 4. Itu karena bangunan sekolahnya di Kompleks Herlina Perkasa belum selesai. Selain itu, 17 guru honorernya belum menerima gaji.

Frans Sinatra Huwae BPOST GROUP/DOK

1008/M1


2

Metro Banjar

Banjarbaru Highlight

RABU 10 AGUSTUS 2016

Richard Pamit BANJARBARU - Setelah sehari sebelumnya jajaran keluarga besar Rindam VI Mulawarman dilakukan penyambutan kedatangan pejabat baru Komandan Rindam VI/Mulawarman, Kol (Inf) Iwan Ma’rup Zainudin SE, malam hari berikutnya, Sabtu (6/8/2016) dilanjutkan malam pengantaran tugas pejabat lama Danrindam Kol (Inf) Richard TH Tampubolon SH MM yang mendapat tugas promosi di Sumatera Utara sebagai Komandan Korem 023/Kawal Samudera (KS) Sibolga Kodam I/Bukit Barisan (BB). Selain keluarga besar jajaran Rindam VI/Mulawarman, malam pisah sambut dihadiri pula Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani dan Darmawan Jaya Setiawan, Ketua DPRD Banjarbaru, H AR Iwansyah, para Dandim, jajaran Korem 101/Antasari, Dansat Brimobda Kalsel, Kombes Puji Santosa, unsur pejabat Polda Kalsel, Danlanal, Danlanud, Pemimpin Umum BPost Group, H (P) GT Rusdi Effendi. “Saya berterima kasih atas semua kerja sama. Saya sekeluarga yakin tentu ada kekurangan dan kekhilafan kami. Kiranya mohon dimaafkan dengan segala kerendahan hati mohon doa sehat selamat lancar melaksanakan tugas berikutnya sebagai danrem Kawal Samudera Sibolga,” ucap Richard. (sar)

PADAT Ramainya kegiatan di Banjarbaru membuat arus lalulintas ramai lancar siang malam. Meski malam Petugas pun intens antisipasi kemacetan lalulintas. Khususnya sepanjang Jl A Yani menuju kawasan taman Van der Pijl dan lapangan Murdjani.

BANJARMASIN POST GROUP/NIA KURNIAWAN

JALUR ANGKOT TRIKORA DITAMBAH n Antisipasi Kebutuhan Angkutan Umum ke Rumah Sakit Baru

BANJARMASIN POST GROUP/SAR

DANRINDAM VI MLW, Kol (Inf) Iwan Ma'rup Zainudin (kiri) memberikan bingkisan cendera mata kepada Kol (Inf) Richard TH Tampubolon (pegang tameng)yang mendapat tugas baru sebagai Danrem 023 Kawal Samudera Sibolga.

Jemaah Mengeluh Nyeri Otot BANJARBARU - Cuaca di Makkah dan sekitarnya saat ini antara 40-45 derajat celcius. Cuaca diprediksi akan terus meningkat. Terkait hal ini, Kementerian Agama meminta para jemaah haji untuk waspada dan mempersiapkan diri sebaik mungkin. Bahkan menurut data informasi bidang pembinaan Ibadah haji dan Umroh Kemenag RI Suhu kemungkinan sampai 56 derajat celcius. Jemaah diingatkan supaya banyak minum. Hal yang sama juga diimbaukan ketika pembekalan awal untuk keloter 1 embarkasi Banjarmasin di Asrama haji, Selasa (9/8). Keloter 1 sebanyak 295 orang. Dengan rincian dari Kabupaten Tala 179 orang, Banjarbaru 92 orang, Banjarmasin sebanyak 22 orang. Dan tim pemandu Haji Daerah (TPHD) 2 orang. Dr Khaidir koordinator pemeriksaan akhir kesehatan embarkasi Banjarmasin mengatakan, keluhan kesehatan para calhaj rata-rata karena lelah setelah perjalanan jauh dari daerah asal. “Yang mengeluh nyeri otot juga ada,” katanya. (kur)

BANJARBARU - Setelah soft opening bangunan baru rumah sakit Banjarbaru di kawasan Trikora, Guntung Manggis, pada 19 Agustus mendatang nantinya pelayanan rumah sakit ini ditarget sudah beroperasi secara total pada awal 2017. Di samping menggenjot kesiapan internal rumah sakit manajemen, SDM tenaga medis dan paramedis, sistem pelayanan dan segala fasilitas pendukungnya, tak kalah penting dan mendesak yakni kesiapan akses transportasi umum yang melayani angkutan penumpang melalui rumah sakit baru di Jalan Trikora. Saat ini taksi angkutan umum penumpang yang tergabung dalam Organda Banjarbaru hanya beroperasi melayani dua jalur trayek yakni Trayek A, jalur MartapuraCempaka (65 armada) dan Trayek B jalur MartapuraLandasan Ulin (50 armada). Sedangkan untuk jalur

Operasional rumah sakit harus didukung akses transportasi umum, sehingga mobilitas masyarakat dari dan ke rumah sakit lebih mudah.” M Firmansyah Kabag TU RSUD Banjarbaru

Jalan Trikora, masih belum ada jalur angkutan umum penumpang yang terlayani. Padahal pertumbuhan pemukiman dan penduduk serta geliat ekonomi di kawasan Trikora, sudah sedemikian maju berkembang. Termasuk juga akan beroperasinya rumah sakit besar Banjarbaru di kawasan Guntung Manggis Trikora. Direktur RSUD Banjarbaru, Hj Endah Labati Silapurna, melalui Kabag TU, M

Firmansyah, mengatakan kebutuhan transportasi umum penumpang melalui rumah sakit baru Banjarbaru di Jalan Trikora, sudah sangat mendesak. “Operasional rumah sakit harus didukung akses transportasi umum sehingga mobilitas masyarakat dari dan ke rumah sakit lebih mudah. Kebutuhan adanya akses transportasi umum ini sudah sangat mendesak disiapkan sekarang. Apalagi awal tahun 2017, rumah sakit baru ini sudah beroperasi secara penuh,” ucap Firmansyah. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Banjarbaru, Antoni Arpan, mengakui makin mendesaknya kebutuhan transportasi umum mendukung akses masyarakat ke rumah sakit baru. Pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan organa dan sopir angkutan umum Banjarbaru untuk merealisasikan

penambahan jalur baru di Jalan Trikora melalui rumah sakit. “Jauh sebelumnya kita sudah ada koordinasi rencana penambahan jalur trayek angkutan umum di Jalan Trikora melalui rumah sakit. Dalam waktu dekat ini kita akan melakukan pertemuan dengan organda dan sopir, kita akan manfaatkan potensi angkutan umum yang ada di Organda Banjarbaru. Bagamana rute dan pengaturannya akan dibahas bersama dalam forum tersebut,” ucap Antoni. Pertemuan tersebut nantinya akan menentukan bagaimana rute jalur trayek berdasarkan kebutuhan masyarakat dan pemerintah daerah, penyesuaian perubahan rute, tarif, pengaturan operasional armada dan perangkat hukum pendukungnya. “Hasilnya nanti akan kita buat telaahan dan kemudian penetapan trayek Trikora berdasarkan SK Wali Kota Banjarbaru. Disamping itu kita

juga berkoordinasi dengan pihak provinsi untuk memenuhi kebutuhan transportasi pusat perkantoran provinsi,” jelas Antoni. Wakil Ketua Organda Kota Banjarbaru, Midahani, menjelaskan sebelumnya Organda Banjarbaru sudah melakukan pembahasan rencana pembukaan jalur di Jalan Trikora. Bahkan tidak hanya menjangkau rumah sakit baru, tapi juga titik-titik sekolah untuk melayani angkutan pelajar. “Pembahasan Organda Banjarbaru bersama Dishubkominfo Banjarbaru tidak hanya menyiapkan pembukaan jalur angkutan umum untuk rumah sakit yang baru saja, tapi juga menjangkau titik-titik sekolah sekitarnya di sepanjang Jalan Trikora. Kita bahkan sudah melakukan survey dan membuat laporannya ke Dishubkominfo Banjarbaru,”jelas Midahani yang juga koordinator sopir jurusan Martapura-Banjarbaru. (sar)

Good News

WALI Kota Banjarbaru dan Wakil Wali Kota Banjarbaru bersama Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Banjarbaru bersama kader beri dukungan penuh sukses GSI Banjarbaru.

FOTO-FOTO BANJARMASIN POST GROUP/SYAIFUL AKHYAR

RT RW LPM dan seluruh unsur masyarakat Kecamatan Banjarbaru Selatan siap antar jaga (siaga) dukung gerakan sayang ibu (GSI) Banjarbaru.

GSI Bergema di Banjarbaru Selatan BANJARBARU - Selain dari Wali Kota Banjarbaru dan Wakil Wali Kota Banjarbaru serta Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Banjarbaru serta kader, dukungan juga mengalir dari berbagai unsur masyarakat menyukseskan Gerakan Sayang Ibu (GSI) yang aktif digaungkan oleh pihak Kecamatan Banjarbaru Selatan. Jumat (5/8) pagi lalu, Camat Banjarbaru Selatan, Abdul Basid bahkan mendapat kesempatan tampil ‘on air’ melalui saluran radio Abdi Persada FM Pemprov Kalsel sebagai nara sumber utama mengisi Program Banjarbaru Kita dengan salah satu topiknya mengangkat tema Gerakan Sayang Ibu (GSI). Sehari berikutnya, Sabtu (6/8), unsur masyarakat dari para Ketua RT RW dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Loktabat Selatan Banjarbaru Selatan, menyatakan pembentukan kelompok ‘Siaga’ (Siap Antar Jaga) ibu

hamil dan menyusui mendukung gerakan sayang ibu (GSI). Camat Banjarbaru Selatan, Abdul Basid, menyatakan apresiasinya atas respons dukungan masyarakat mensukseskan GSI Banjarbaru. “Berbagai dukungan terus mengalir menyukseskan GSI ini. Kepedulian terhadap ibu hamil dan menyusui tak hanya dari suami dan keluarga saja, tapi harus juga dari lingkungan tetangga, warga dan masyarakat. Pembentukan RT RW dan LPM siaga GSI ini salah satu wujud kepedulian masyarakat terhadap keberadaan para ibu hamil dan menyusui,” sambut Abdul Basid. Untuk mendukung sukses program GSI, fasilitas gedung sekretariat GSI Banjarbaru kini sudah aktif di kantor Kecamatan Banjarbaru Selatan . Ketua LPM Banjarbaru Selatan, Warjono, menyambut positif adanya program gerakan sayan ibu. Menurutnya, sudah seharusnya masya-

rakat ikut peduli memperhatikan keberadaan ibu hamil dan menyusui. “RT RW dan LPM siaga dukung GSI, salah bentuk wujud dukungan nyata kepedulian warga kita terhadap kaum ibu hamil menyusui agar nantinya ibu hamil melahirkan bayi sehat dan juga menjamin tumbuh kembang anak menjadi generasi sehat jasmani rohani dan cerdas, berkarakter,” ucap Warjono. Minggu (7/8) pagi di lingkungan ruang terbuka hijau (RTH) Komplek Bumi Cahaya Bintang, setelah melakukan kegiatan senam sehat bersama, dilakukan pula pencanangan program kampung iklim dan gerakan sayang ibu. Hadir memberi dukungan sukses pencanangan GSI, Wali Kota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani, dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan, bersama Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, Hj Ririen Nadjmi Adhani dan

Wakil Ketua TP PKK Banjarbaru, Eny Apriati Darmawan Jaya, Camat Banjarbaru Selatan Abdul Basid dan Ketua Satgas GSI Pokjatap Kecamatan Sayang Ibu (KSI), Indah Wahyuni Damayanti, para kader, forum RT RW dan masyarakat sekitar. Dalam pencanangan sukses GSI tersebut, Nadjmi secara langsung menyampaikan testimoni manfaat GSI sekaligus ajakan untuk peduli terhadap keberadaan para ibu hamil dan menyusui. “Kami mohon para ketua RT RW untuk bisa memetakan warganya yang lagi hamil atau menyusui. Mari kita semua untuk peduli ibu hamil dan menyusui. Jangan peduli dengan istri saja yang hamil, tapi juga peduli memperhatikan keberadaan para ibu hamil sekitarnya. Tapi bukan berarti yang bapakbapak melirik istri orang lain. Maksudnya peduli yang positif, bukan cari-cari kesempatan yang negatif,” ujar

Nadjmi disambut tawa para ketua RT RW. Sejak membentuk tim pembinaan kelompok kerja tetap kecamatan sayang ibu (pokjatap KSI) Kecamatan Banjarbaru Selatan yang diketuai oleh Ketua TP PKK Kecamatan Banjarbaru Selatan, Indah Wahyuni Damayanti, pelaksanaan program GSI semakin aktif. Dalam struktur organisasinya, ketua pokjatap KSI Banjarbaru Selatan dibantu oleh dua wakilnya, bidan PKM Banjarbaru dan bidan PKM Sungai Besar serta bendahara dan sekretaris. Pokjatap KSI kecamatan Banjarbaru Selatan ini diperkuat tiga bidang tugas masing-masing Bidang Penyuluhan, Bidang Bina Program dan Bidang Peran Serta Masyarakat. Untuk bidang penggerakan peran serta masyarakat, aktif mengkoordinasikan kegiatan penggerakan peran serta masyarakat dalam peme-

SENAM sehat bersama di lingkungan Kompleks Bumi Cahaya Bintang Kelurahan Sungai Besar Kecamatan Banjarbaru Selatan sukseskan gerakan sayang ibu (GSI) Banjarbaru.

CAMAT Banjarbaru Utara, Abdul Basid, mengisi acara sosialisasi Gerakan Sayang Ibu (GSI) melalui siaran radio Abdi Persada FM Provinsi Kalsel.

riksaan kehamilan, persalinan aman, penggalangan dana, rujukan dini berencana serta pelaporan kelahiran dan kematian ibu dan bayi. Menyusun

program kerja terpadu untuk pergerakan peran serta masyarakat. Melaporan pelaksanaan tugasnya kepada Ketua pokjatap KSI secara berkala. (sar/*)


RABU

10 AGUSTUS 2016

Martapura Watch

Metro Banjar

3

PKL MASIH JUALAN BANJARMASIN POST GROUP/HARI WIDODO

KASIE Pidsus Kejari Martapura mengambil sumpah PPK dari Sungai Tabuk, Kertak Hanyar, Gambut dan Beruntung Baru sebelum bersaksi kasus Dana Hibah Pilkada Banjar.

PPK Diminta Kembalikan Uang Korupsi MARTAPURA - Kejari Martapura hari ini kembali melakukan pemeriksaan terhadap Panitia Pemilihan Kecamatan terkait kasus dugaan korupsi dana hibah pilkada Banjar. Sebanyak 20 PPK dari empat Kecamatan yakni Gambut, Kertak Hanyar, Beruntung Baru dan Sungai Tabuk hadir memenuhi panggilan jaksa. Sebelum diperiksa, seluruh PPK dikumpulkan di Aula Kejari setempat untuk diambil sumpah. Usai diambil sumpah, mereka pun bergantian diminta keterangan oleh penyidik. Kasie Pidsus di Aula Kejari setempat menjelaskan, status PPK dalam pemeriksaan tersebut hanya selaku saksi. Hari ini, pemeriksaan tahap lima untuk PPK. Pihaknya, karena keterbatasan ruang dan juga penyidik terpaksa melakukan pemeriksaan bertahap. “Tidak bisa seperti halnya saat keberangkatan rombongan PPK ke Lombok,” ujar Budi. Dia meminta, PPK bisa menjelaskan saat pemeriksaan oleh penyidik. Seperti, usulan keberangkatan ini disebutkan oleh saksi dari KPU kalau keberangkatan ini idenya PPK. Di akhir arahannya, Budi meminta PPK yang berangkat untuk mengembalikan dana korupsi yang dinikmati untuk berangkat ke Lombok Namun, untuk pengembalian dananya Dia Dia masih memberikan toleransi untuk bertahap mengembalikannya. “Kan ekonomi PPK yang berangkat ini beda-beda ada yang mampu dan ada yang tidak. Jadi, bisa sebagai bentuk itikad baik mengembalikannya dengan dicicil,” ujar Budi. Mendengar harus mengembalikan, beberapa PPK tampak gelisah. Mulyadi PPK Kertak Hanyar, tidak bisa janji mengembalikan dana perjalanan ke Lombok. Pendapatannya, tidak seberapa. Untuk berangkat saja saat itu, dia hanya membawa uang Rp 200 ribu diberi adik ipar dan istri. “Jadi selama di sana berhemat sekali. Uang segitu, habis buat rokok saja. Di saat kawan-kawan belanja, saya hanya di bus. Nggak ada uang. Uang saku nggak ada dikasih,” ujar Mulyadi. Senada juga diungkapkan, Sarjani anggota PPK Beruntung Baru. Dia juga tidak mendapatkan uang saku. Untuk belanja disana, saat itu berhutang Rp2 juta dengan ipar. Sampai sekarang, Dia belum bisa bayar hutang tersebut. Sekarang, kalau disuruh mengembalikan dari mana uangnya. “Mungkin, nanti saya menyicil saja. Dicari-carikan dana,” katanya. (wid)

MARTAPURA - Penertiban pedagang kaki lima (PKL) di Jalan A Yani Kilometer 7 hingga 8, Kertak Hanyar, agaknya tidak berjalan mulus sebagaimana penertiban yang dilakukan terhadap PKL di Jalan Pemurus. Hingga kemarin PKL masih berjualan di sepanjang bahu Jalan A Yani. Pembeli pun, masih berjubel menggunakan sebagian badan jalan untuk memarkir sepeda motor dan berjalan mencari kebutuhan dapur yang diperlukan. Menurut warga Kertak Hanyar, sampai sekarang berapa PKL Pasar malam masih banyak yang berjualan. berapa. Selanjutnya, jumlah PKL Petugas, belum mampu memindahkan PKL ke Pasar ini di buatkan Peraturan bupati. Mereka yang terdata ini Ahad. “Masih macet jalan kalau yang dimasukkan ke parkiran pagi. Pedagang masih berjua- Pasar Ahad. Selebihnya, akan lan di bahu jalan ,”ujar Yadi ditertibkan bila masih berjualan di tepi Jalan A Yani. Warga Kertak Hanyar. Rencananya, PKL pasar paTerpisah Kepala Satpol PP Banjar, H Ahmadi menga- gi akan berjualan menempati takan, penertiban PKL masih halaman Pasar Ahad Kertak Hanyar. Mereka akan berbelum dilakukan jualan samkarena lahan pai pukul parkiran di Pasar 08.00 Wita, Ahad Kertak Hanyar yang se- Masih macet jalan selanjutnya mereka akan dianya akan dikalau pagi. naik ke gegunakan untuk m e n a m p u n g Pedagang masih dung Pasar PKL masih be- berjualan di bahu Ahad Kertak Hanyar. lum bisa digu- jalan ,”ujar Yadi Selama Penakan. Warga Kertak dagang berPihaknya, Hanyar jualan di hamasih menunglaman, parkir YADI gu proses neakan dipinWarga Kertak Hanyar gosiasi antara PD dahkan diluPasar Bauntung ar halaman Pasar Ahad KerBatuah (PD PBB) dengan pihak ketiga pengembang tak Hanyar. “Kalau sudah lewat pukul Pasar Ahad Kertak Hanyar 08.00 barulah parkir masuk ke yakni PT Sarba Kawa serta pihak ketiga yang mengelola halaman Pasar Ahad Kertak Hanyar,” katanya. parkir di lokasi tersebut. Direktur Operasional PD Setelah ada kesepakatan Pasar Bauntung Batuah, Ir itu, baru negosiasi dengan pengelola pasar tumpah (pa- Manhuri, mengaku belum mengetahui hasil negosiasi pesar pagi). “Bila negosiasi beres. Pe- nempatan PKL Pasar Pagi midahan PKL di pasar tum- karena ada manager area pah akan mudah dilakukan,” yang menangani negosiasi di sana. katanya. “Saya belum belum meSaat ini, proses pendataan pedagang masih dilakukan nerima laporan dari manuntuk memastikan pedagang ager Area,” terang Manyang berjualan di Pasar pagi huri. (wid)

DITERTIBKAN Anggota Satpol PP Kabupaten Banjar saat menertibkan PKL di sepanjang jalan Pemurus, samping Pasar Ahad, Kertak Hanyar, beberapa waktu yang lalu. Sayangnya, sampai sekarang PKL ternyata masih berjualan meski lokasi tersebut sudah dibersihkan. BANJARMASIN POST GROUP/DOKUMEN

1008/M3


4

Banjarmasin Plus

Metro Banjar

RABU

10 AGUSTUS 2016

TITIK PARKIR LIAR

DITERTIBKAN n Tunggak Pembayaran 3 Tahun BANJARMASIN - Sejumlah parkir liar yang selama ini tak menyumbang pemasukan buat Pemko Banjarmasin mulai ditertibkan. Selasa (9/8) pagi, aparat gabungan UPTD Parkir, Sat Sabhara Polresta Banjarmasin, Pengadilan Negeri Banjarmasin dan Kejaksaan Negeri Banjarmasin melakukan penertiban bersama lahan parkir liar. Sebanyak 12 titik parkir liar di kawasan Jalan Kampung Melayu, Sultan Adam, Jalan A Yani ditertibkan. Selain itu, sejumlah juru parkir liar pun ikut diamankan. Tak ada perlawanan dari para juru parkir yang ditertibkan. Mereka sepertinya pasrah mengingat jumlah aparat yang turun terbilang banyak. Kepala UPTD Parkir Dishubkominfo Kota Banjarmasin Bachris yang memimpin penertiban menambahkan, tiga buah titik parkir juga ikut ditertibkan lantaran menunggak pembayaran selama tiga tahun.

“Semua juru parkir kita minta keterangan untuk mengambil data yang konkrit agar data yang didapat valid bersama kejaksaan, pengadilan dan kepolisian,” ujarnya. Para pengelola parkir diberi waktu lima hari untuk menyerahkan kelengkapan berkas parkir yang dikelolanya. “Jika tidak, sesuai perintah kepala dinas akan dilakukan penutupan paksa,” ujarnya. Namun, pihaknya tetap akan melakukan survei untuk melihat kelayakan lokasi parkir. “Kalau di bahu jalan lokasinya ya tetap tidak boleh. Kita sudah dapat Adipura dan harus sama sama mempertahankan itu, termasuk dari sisi lalu lintas,” tambahnya. Bachris mengatakan, akan menegakkan hukum lainnya siap menindak tegas titik parkir liar di Kota Banjarmasin yang jumlahnya terbilang banyak.

Fire Fighter

Gunakan Mobil Tahun 80-an BARISAN Pemadam Kebakaran (BPK) di Banjarmasin rata rata menggunakan unit mobil pemadam tua saat melaksanakan tugasnya. Meski demikian, tak menyurutkan semangat para relawan dalam menjalankan tugasnya. Misalnya, unit mobil pemadam kebakaran dari BPK Sempati Banjarmasin. Meski mobil tua, para relawan BPK Sempati tak gentar memburu api. “Pakai unit pemadam, kijang tahun 80-an. Meski tua, tetap bisa diandalkan,” kata Ketua BPK Sempati M Happy. Alamat posko BPK Sempati ada di ?Jalan Veteran Gang Sempati Kelurahan Melayu Banjarmasin. Anggota di sana selalu standbye jika ada informasi kebakaran. “Kalau ada informasi kebakaran, kami upayakan segera meluncur,” beber M Happy. Mengenai unit kijang tahun 80’an yang digunakan, disebutkan M Happy tak kalah dengan mobil baru. “Meski kadang rewel, mesin tetap oke. Asalkan terus dirawat,” lontarnya. Beberapa hal juga harus diperhatikan untuk mobil operasional pemadam mereka. “Di samping perawatan, yang pasti kondisi ban harus diperhatikan. Ban kencang, rem oke dan sirine dan lampu rotari nyala, semua sudah siap meluncur jika ada informasi kebakaran,” pungkasnya. (ady)

“Kita sudah beberapa kali pertemuan dengan Polresta Banjarmasin. Kalau ada ditemukan parkir liar, sikat! Dalam penindakan parkir ini kami tak akan main-main. Selain titik ini, kami juga akan menyasar sejumlah titik parkir lain yang ada di Banjarmasin,” tegasnya. (rmd)

BPOST GROUP/RAMADHANI

PARKIR LIAR - Personel kepolisian dan jajaran UPTD Parkir Kota Banjarmasin melakukan penertiban ke sejumlah titik parkir liar di Jalan Kampung Melayu, Sultan Adam dan A Yani, Selasa (9/8).

Parkir Liar w Satpol PP Kota Banjarmasin bergerak menertibkan sejumlah titik parkir w Ada beberapa lokasi yang disasar. Di antaranya di Jalan Kampung Melayu, Sultan Adam dan A Yani w Ada beberapa juru parkir yang diamankan. w Dari penertiban itu, diketahui ada tiga titik parkir yang menunggak pembayaran selama tiga tahun w Sebagai upaya pendataan, para juru parkir diberi waktu lima hari untuk menyerahkan berkas kelengkapan administrasi parkir yang dikelolanya

Tak Ada Perlawanan dari Pedagang PARINGIN Pedagang yang selama ini berjualan di trotoar dan bahu jalan di Pasar Paringin akhirnya ditertibkan oleh Satpol PP bersama UPT Pasar Paringin, Selasa (9/8) siang. Penertiban dilakukan setelah seminggu sebelumnya diberikan waktu tenggang kepada pedagang yang ada. Peringatan secara lisan maupun tulisan juga diberikan. Meski para pedagang sudah banyak yang membongkar lapaknya, namun personel Satpol PP dan UPT Pasar Paringin mendapati lapak yang diketahui milik pedagang pisang yang selama ini berjualan memakai bahu jalan. Anggota Satpol PP pun bersama UPT pasar langsung bertindak tegas, sejumlah lapak tersebut langsung dirapikan dan dimuat ke dalam truk untuk dibawa ke kantor Satpol PP. Tak ada perlawanan dari pemilik lapak dagangan tersebut, pasalnya saat ditertibkan para pedagang tidak berjualan. Namun beberapa pemilik lapak berinisiatif memohon agar lapaknya tak dibawa. “Pak itu lapak saya jangan dibawa, nanti saya bawa sendiri. Tunggu saya mau ambil gerobak dulu,” ucap salah satu pemilik lapak yang datang saat anggota tengah sibuk melakukan penertiban. Penertiban yang dilakukan mulai pukul 13.00 Wita tersebut berjalan tertib dan lancar. Sejumlah masyarakat yang menyaksikan pun mendukung

BPOST GROUP/ELHAMI

ANGKUT LAPAK - Satpol PP Paringin mengangkut lapak pedagang pisang ke dalam truk, Selasa (9/8).

penuh penertiban tersebut pasalnya selama ini keberadaa pedagang itu mengganggu. Kasatpol PP Balangan Ardiansyah menegaskan penertiban kali ini diupayakan yang terakhir dan tak ada lagi yang berjualan di trotoar serta dan badan jalan. “Mereka ini sebenarnya sudah punya lapak di Pasar Modern Adaro. Namun mereka berjualan malah di bahu jalan. Ini akan kami kembalikan lagi mereka ke dalam,”

ungkapnya. Menurutnya jumlah lapak di dalam pasar modern itu sudah ada disediakan dan masih banyak, jadi sudah dibuatkan dan disediakan kenapa masih di luar. “Hari ini kami tertibkan lapaknya, supaya jera langsung kami angkut ke truk untuk dibawa kekantor,” ujarnya. Lebih lanjut Ardiansyah menegaskan jika lapak ini dibiarkan saja besar kemungkinan pedagang akan

kembali lagi, jadi kami mengharapkan penertiban kali ini pedagang jangan kembali lagi. Disinggung mengenai upaya setelah penertiban, pihaknya berjanji akan melakukan pengawasan dan pemantauan secara kontinyo dilapangan, kecuali hari pasar yakni Senin. “Anggota akan ditugaskan nanti untuk melakukan pengawasan dan pantauan berkala setiap hari,” pungkasnya. (elh)

1008/M4


Crime Story

RABU 10 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

5

Khosim Ambruk Bersimbah Darah BANJARMASIN - Warga yang berada di sekitar Jalan Pegadaian Banjarmasin Tengah dibuat geger, Selasa (9/8) sekitar pukul 04.00 Wita. Seorang lelaki ditemukan bersimbah darah di kawasan tersebut. Korban bukan warga sekitar dan belum diketahui apa kepentingannya berada di lokasi tersebut. Diketahui identitas korban adalah Nanang Khosim alias Khosim (41), warga Jalan Veteran RT 10 RW 03 Kelurahan Pangambangan Kecamatan Banjarmasin Timur.? Diduga lelaki itu habis dibacok hingga mengalami sejumlah luka yang membuatnya harus menjalani tindak medis. “Korban pembacokan luka di bagian kaki dan dievakuasi ke RSUD Ulin Banjarmasin,” kata Imau, rekanan emergency yang juga memonitor informasi tersebut. Pantauan ke RSUD Ulin Banjarmasin, Selasa (9/8) sekitar pukul 17.00 wita, korban pembacokan masih menjalani perawatan intensif di ruang penindakan RSUD Ulin Banjarmasin. Menurut informasi yang juga diterima korban mengalami luka cukup parah di bagian kaki sebelah kanan. Dikonfirmasi terkait kejadian ini, Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Uskiansyah mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait tindak penganiayaan tersebut. “Namun kami sudah tindak lanjuti dan cek keadaan korban. Sementara korban pun belum melapor dan belum bisa dimintai keterangan lantaran masih dalam perawatan medis,” kata Uskiansyah. (ady)

Pilih Jual Sabu daripada Mencuri BANJARMASIN - Dengan tangan terborgol, Gusti Baynudin alias Beny (37) tampak santai saat dijumpai di Mapolsekta Banjarmasin Utara, Selasa (9/8) siang. Warga Jalan Kuin Utara RT 12 Banjarmasin Utara itu dibekuk aparat kepolisian, Jumat (5/8) lalu karena kasus sabu. Beny mengakui perbuatannya. Dia menyebut bisnis sabu dilakoninya lantaran tak ada pekerjaan lain. Bahkan diketahui, Beny pernah masuk penjara pada 2011 lantaran kasus yang sama. Ketika ditanya apakah tak jera masuk jurang yang sama, Beny nampak santai. Nampak tak ada penyesalan dari dia. “Lebih baik saya jualan sabu daripada melakukan tindak kriminalitas lain, misalnya mencuri atau yang lainnya. Kalau jual sabu ini, resiko saya tanggung sendiri,” kata Beny. Pelaku mengaku hanya diupah Rp 50 ribu kala diminta temannya mengantarkan sabu. Saat dia hendak berangkat dan keluar rumah, aparat kepolisian menyergapnya. “Bawa satu paket saja, harga Rp 250 ribu. Tak banyak sabunya. Dulu saya pernah makai juga sabu, tapi sekarang sudah berhenti,” lontar pelaku. Penangkapan berawal saat aparat kepolisian mendapat informas akan adanya transaski sabu di kawasan tersebut. Polisi langsung gerak cepat mengecek ke lokasi itu. Pelaku diketahui sempat mencoba kabur saat itu, namun keburu ditangkap oleh jajaran buser yang melakukan penyergapan. Adapun saat digeledah, pelaku kedapatan menyimpan satu paket hemat sabu yang rencananya dijual ke pembeli. Kapolsekta Banjarmasin Utara AKP Andik Eko Siswanto didamping Kasi Humas Aiptu Agus Sugiarto, membenarkan bahwa pihaknya membekuk pelaku sabu tersebut. “Pelaku ditangkap dan diamankan bersama barang bukti satu paket sabu dengan berat 0,23 gram,” jelas AKP Andik Eko Siswanto. (ady)

TRIBUN KALTIM

DIAMANKAN - Kedua tersangka RD alias OS (23) dan JR (20) saat diamankan di Mako Polres Balikpapan.

DUA PEMERKOSA BUNGA DIDOR BALIKPAPAN - Entah setan apa yang merasuki RD alias OS (23) dan JR (20) hingga mereka tega menggagahi bocah perempuan berusia 5 tahun, Bunga (bukan nama sebenarnya) Jumat (22/7) silam. Namun belakangan diketahui berdasar pengakuan kedua pelaku, sebelum mereka melakukan aksi pencurian yang berujung pada penculikan dan pemerkosaan di rumah Bunga, terlebih dahulu mereka menenggak minuman keras oplosan dan menghisap lem (ngelem). “Ngoplos pak, alkohol 70 persen dicampur Kuku Bima kami minum pak di Lapangan Foni sebelum ke rumah korban. Khilaf pak, saya mabuk,” ujar OS saat dijumpai di Mapolres Balikpapan, Senin (8/8). Selain ditetapkan sebagi tersangka, kedua betis kanan mereka dihadiahi petugas timah panas akibat saat diamankan melakukan perlawanan dan sempat tak mengakui

perbuatan keji mereka terhadap Bunga. Kepada Tribunkaltim, OS menceritakan bahwa, sehabis pesta minuman keas dan ngelem bersama rekannya JR di Lapangan Foni kawasan Balikpapan Barat, sekitar 04.30 Wita keduanya menaiki Yamaha Mio. Di tengah perjalanan saat melintas di Jalan Sepakat III Rt 11 Kampung Baru, Balikpapan Barat, mereka melihat rumah dengan pintu di loteng yang terbuka (rumah Bunga-red). Melihat kesempatan tersebut, OS langsung menghentikan motor kemudian meminta JR untuk berjaga di depan rumah memantau situasi. OS kemudian memanjat tembok di samping rumah untuk naik ke atas loteng, lalu masuk ke dalam rumah. Selanjutnya ia membuka gerendel pintu depan rumah korban, JR saat itu ikut masuk kemudian mengambil 1 unit telepon genggam merk

Samsung. Diduga kuat ia dipengaruhi alkohol. Tanpa pikir panjang OS mengangkat tubuh mungil bocah itu lalu membawanya kabur dari rumahnya. “Dia (Bunga) tidur posisi telentang di lantai 1 ruang tengah sama neneknya. Saat saya gendong dia masih tidur pak,” tuturnya terbata akibat menahan sakit dari betis kanannya yang berlubang akibat ditembak petugas. Menggunakan motor dengan nomor polisi KT 5990 OI, kedua tersangka membawa korban menuju semak-semak samping tower di kawasan Ke-

lurahan Sidodadi, Balikpapan Barat. Di sanalah kedua tersangka melampiaskan nafsu setannya kepada Bunga, tak perduli usia Bunga baru menginjak 5 tahun. “Cuma 1 kali pak,” kelit warga Kampung Baru tersebut kepada Tribunkaltim. Belum berhenti sampai di situ, bocah kecil tersebut harus menerima kenyataan bahwa ia digagahi untuk kedua kalinya oleh JR. Atas kejadian tersebut orangtua korban merasa keberatan dan melapor ke Polres Balikpapan. Setelah dilakukan pe-

meriksaan intensif selama dua hari, akhirnya RD alias OS (23) dan JR (20) mengakui perbuatannya di hadapan petugas, saat ini mereka ditetapkan menjadi tersangka. “Saat ditangkap tersangka melakukan perlawanan sehingga di dor petugas. Awalnya mereka juga tidak mau mengakui perbuatannya, setelah diperiksa intensif oleh penyidik akhirnya mereka mengaku,” Wakapolres Balikpapan, Kompol Yolanda E Sebayang didampingi Kasat Reskrim Polres Balikpapan AKP Kalafaris T Lalo. (tk)

Nanang Mengaku di Bawah Tekanan MARTAPURA - Sidang pembunuhan terhadap tiga korban di Martapura beberapa waktu lalu kembali digelar di Pengadilan Negeri Martapura, Selasa (9/8). “Ulun menjarai aja. Kada mengira pang sampai kaya ini,”. Kalimat yang diucapkan Nurhansyah alias Nanang alias Anang dalam sebuah rekaman yang diperdengarkan kepada para peserta persidangan di Pengadilan Negeri Martapura, Kabupaten Banjar Kalsel. Rekaman tersebut berdurasi sekitar enam menit. Berisi tentang percakapan sedikitnya sebanyak empat orang yang terdiri dari Kasat Tahti Polres Banjar, Ipda H Samud, anggotanya, Cahyono, Mantan personel Satreskrim Polres Banjar, Bahtiar, dan seorang tahanan, Abdurrahmansyah atau akrab disapa H Upik. Dalam rekaman itu, mereka terdengar seakan menggali rasa keingintahuannya terhadap alasan dan pengakuan Nanang dalam keikutsertaan pada tindak pidana pembunuh satu ke-

BANJARMASIN POST GROUP/ABDUL GHANI

SAKSI - Seorang saksi anggota Satuan Tahti Polres Banjar, Cahyono ketika mengutarakan kesaksian kepada Majelis Hakim, Selasa (9/8).

luarga di Kelurahan Sekumpul Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar, Februari 2016 lalu. Sementara seorang saksi anggota Satuan Tahti Polres Banjar, Cahyono kepada majelis hakim mengaku melihat, mendengar dan turut melakukan langsung perbincangan malam itu, Kamis (25/ 2) pukul 20.00 Wita. Sementara saat disinggung siapa yang melakukan perekaman, Cahyo, sapaan-

nya, merupakan inisiatif dari seorang mantan anggota Satreskrim Polres Banjar, Bahtiar malam itu. Sementara tiga penasihat hukum Nanang usai mendengarkan rekaman tersebut dan keterangan saksi, Cahyo tak begitu saja percaya. Mereka terlihat tetap mencecar saksi yang berasal dari anggota Polres Banjar itu dengan berbagai pertanyaan. Tak terkecuali meminta penjelasan suara - persuara

yang turut bercakap dalam rekaman tersebut. Terlebih menurutnya saksi menyata_kan ada lima orang turut hadir dalam percakapan itu. Selain itu, salah satu penasehat hukum Nanang juga meminta agar dalam persidangan JPU juga menghadirkan bukti rekaman CCTV. “Mohon izin majelis, bisakah dihadirkan rekaman CCTV tersebut (red, CCTV dalam Tahti Polres Banjar) dalam persidangan ini sebagai barang bukti, “ ucap penasihat hukum Nanang. Nanang saat mendengarkan pemutaran rekaman percakapannya itu, terlihat raut wajahnya pun berubah seketika. Ketika diberikan kesempatan menanggapi hal itu oleh Hakim Ketua Sidang, Tri Riswanti, Nanang menyatakan saat itu ia dalam tekanan. Ia membantah mengetahui atau mendengarkan rekaman tersebut . “Saya membenarkan rekaman itu. Tapi saat itu saya dalam kondisi di bawah tekanan,” ujar Nanang. (gha)

1008/M5


6

Metro Banjar

Police Line

RABU 10 AGUSTUS 2016

Mencuri buat Modal Usaha SOLO - Meski sudah berkali-kali keluar masuk penjara, tidak membuat Bintara Aditya Nugraha alias Adit jera melakukan aksi kejahatan. Sebelumnya warga Totogan, Kelurahan Ketelan, Banjarsari, Solo pernah dipenjara di Polres Karanganyar karena kasus pencurian. Kini Adit kembali ditangkap petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Banjarsari, Solo, parahnya kini dia tersandung kasus yang sama. Dalam gelar perkara kasus pencurian, tersangka Adit mengaku nekat kembali mencuri karena masalah ekonomi. “Buat keluarga dan modal buka usaha service hp (handphone),” kata Adit di Polsek Banjarsari, Selasa (9/8). Sasaran aksi kejahatan yang dilakukan pelaku adalah kos yang kondisinya sepi atau ditinggal pergi pemiliknya. Setelah kondisi sepi pelaku masuk kos dan mengambil barang-barang yang ada di dalamnya. Kapolsek Banjarsari, Kompol Wawan Purwanto, mengatakan, pelaku merupakan residivis pencurian di kos. “Pelaku ini memang sudah berungkali melakukan pencurian di kos,” kata Wawan. Dari penangkapan pelaku, polisi berhasil menyita puluhan barang bukti kejahatan. Menurut dia, ada helm, televisi, kaca mata, sepatu, dompet, jam tangan, hard disk, dvd Samsung, sepeda motor dan lain-lain. Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman 5 tahun penjara.(tbn)

Tiga Perwira Dimutasi SITUBONDO - Tiga perwira di Polres Situbondo dimutasi, dan melakukan upacara serah terima jabatan di halaman Mapolres Situbondo, dipimpin Kapolres Situbondo, AKBP Puji Hendro Wibowo, Selasa (9/8). Ketiga perwira yang dimutasi, di antaranya Kepala Bagian Sumber Daya Kepolisian (SumILUSTRASI/FUAD da) AKBP Moch Nasir yang memasuki masa pensiun digantikan Kompol Gatot Murtiyasa yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren). Posisi lowong Kabag Ren Polres Situbondo kemudian diisi Kompol Riamun yang semula berdinas di Polres Banyuwangi. Sementara Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) AKP Evon Fitriyanto digantikan AKP Ris Andrian Yudho Nugroho yang sebelumnya menjabat Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Kasat Binmas) Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Sedangkan AKP Evon Fitriyanto dimutasi sebagai Kasat Lantas Polres Pasuruan. Kapolres Situbondo AKBP Puji Hendro Wibowo mengatakan, mutasi ketiga pejabat di Polres Situbondo merupakan hal yang biasa, ada yang promosi jabatan dan ada personil yang memasuki masa pensiun. Kapolres mengucapkan terima kasih kepada para pejabat lama yang sudah melaksanakan tugas dengan baik. Sedangkan pejabat yang baru diharapkan bisa mencontoh kinerja yang baik dari pejabat yang lama. “Pesan saya, untuk pejabat baru untuk segera menyesuaikan diri dengan lingkungan tugas yang baru dan meneruskan program-program masing-masing satuan atau fungsi dalam rangka mendukung Program Prioritas Kapolri,” kata AKBP Puji Hendro Wibowo. (sry)

TRIBUN JATENG

BARANG BUKTI - Pelaku pencurian, Bintara Aditya Nugraha alias Adit bersama barang bukti di Mapolsek Banjarsari, Solo, Selasa (9/8).

YANTO GENDONG JENAZAH ANAK n Korban Tenggelam Akhirnya Ditemukan PALANGKARAYA- Upaya pencarian bocah berumur sembilan tahun bernama Anisa Mifatul Rohmah, warga Kotabesi, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, yang dikabarkan hilang di Sungai Mentaya Perairan Kota Besi, Senin (8/8) sore, akhirnya, Selasa (9/8) dini hari sekitar pukul 02.17 WIB ditemukan oleh tim pencari korban. Warga setempat, baik Orari serta PMI Kotim s maupun tim SAR Sampit dan Polair serta petugas dari instansi lainnya melakukan pencarian korban sejak, dinyatakan hilang Senin (8/8) sore.Informasi, warga setempat, awalnya, korban berenang bersama dua orang kawannya, di Sungai di sekitar RT 05-06 tepatnya di perbatasan Kelurahan KotabBesi dan Kotabesi Hulu. “Mereka berenang sejak siang hingga sore hari, dan sore sekitar pukul 16.00 WIB, saat mandi di sungai, ketiga mainmain batang kayu yang larut,

sehingga tiba-tiba ketiga anak tersebut, terjatuh dari atas batang larut tersebut. Korban tertindih rekannya, saat arus air sungai mulai deras.Dua orang rekannya, berhasil diselamatkan, namun korban tiba-tiba menghilang di dalam sungai tersebut.” kata Abdi, warga setempat. Kontan, warga dan orang tua korban, bernama Yanto (35), langsung berusaha mencari korban tenggelam sejak sore itu, karena belum membuahkan hasil, akhirnya, warga meminta tolong tambahan bantuan dari PMI, Polair, maupun Tim SAR Sampit.” Pencarian, dilakukan sejak sore itu, dengan personil lebih dari 30 orang, tetapi belum membuahkan hasil, sehingga sebagian memilih beristirahat. Tapi, kami terus mencari hingga dini hari.” ujar Alexander Muhammad Tim Pencari dari PMI Kotim, Alexander mengatakan, orangtua korban, Yanto, tidak ingin berhenti mencari sampai anak pertamanya yang seko-

lah di SDN 3 Kelas 3 Kotabesi Hulu tersebut ditemukan. “Kami sudah meminta bapaknya untuk istirahat saja mencari, dan dilanjutkan besok paginya, tetapi beliau tetap ngotot mencari sehingga kami pun melanjutkan penyisiran, dengan menggunakan alat tradisionel rengge untuk mencari ikan mengikuti arus.” katanya. Selasa dini hari, sekitar pukul 02.17 WIB, pencarian dilakukan sekitar 10 meter dari lokasi kejadian korban tenggelam, dengan menggerakkan batang kayu belas limbah perusahaan kayu yang berada di dasar air. “Tak lama setelah itu, ternyata jenazahnya tersangkut rengge, karena sebelumnya jenazahnya juga asangkut di batang kayu bekas limbah perusahaan tak jauh dari lokasi tempatnya menghilang.Bapaknya, langsung menggendong anaknya, yang sudah meninggal untuk di bawa kerumahnya,” katanya. Pencarian korban lang-

ISTIMEWA

DITEMUKAN - Yanto (35), orangtua Anisa Mifatul Rohmah (9), menggendong jenazah yang baru ditemukan setelah 10 jam tim gabungan melakukan pencarian korban tenggelam di Sungai Mentaya perairan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng, Selasa (9/8) dini hari.

sung dihentikan, dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, lokasi kejadian sudah kosong, sedangkan, jenazah langsung di makamkan Selasa siang, di alkah keluarganya. “Kejadian orang tenggelam di sungai tersebut baru se-

kali ini, terjadi, dan kami mengimbau, agar anak-anak yang berenang di sungai untuk berhati-hati, dan jika perlu didampingi oleh orangtuanya, karena arus sungai lumayan deras dengan kedalaman yang juga rawan,” katanya.(tur)

1008/M6


RABU

10 AGUSTUS 2016

Global Crime

Metro Banjar

7

Jasad Vanessa Bugil dan Terbakar WASHINGTON DC - Vanessa Marcotte (27), seorang manajer Google ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan setelah hilang saat berjoging di sebuah hutan di dekat kediaman ibunya. Jasadnya ditemukan dalam kondisi bugil dan hangus terbakar di kawasan hutan di Princeton, Massachusetts, AS, Minggu (7/8) malam. Kepolisian kini tengah menyelidiki kemungkinan Vanessa terlebih dahulu me-

Vanessa Marcotte

ngalami serangan seksual sebelum dibunuh dan dibakar. “Vanessa Marcotte adalah salah seorang anggota tim Google yang paling dicintai, bekerja di kantor kami di New York selama 1,5 tahun terakhir,” demikian pernyataan Google. Vanessa, yang tinggal di New York, dilaporkan hilang oleh keluarganya karena tak kunjung pulang setelah berjoging pada Minggu sore. Jasad Vanessa ditemukan tujuh jam setelah dilaporkan hilang di kawasan hutan di Brooks Station Road dalam kondisi mengenaskan. Sumber di kepolisian setempat kepada stasiun televisi News Center 5 mengatakan, luka bakar terdapat di tangan, kaki dan sebagian kepalanya. “Dari evaluasi awal polisi yakin ini adalah sebuah pembunuhan, tetapi kami belum mengatahui apakah pembunhuan ini acak atau direncanakan,” kata jaksa wilayah Worcester Ciunty, Joseph Early Junior. (kps/google)

GOOGLE

Tommy Tega Tikam Kakak MANADO - Tommy tega menikam Iwan, yang tak lain adalah kakak kandungnya sendiri. Tragisnya, insiden itu tepat di saat acara peringatan satu tahun meninggalnya ayah mereka. Tommy menusuk menggunakan senjata tajam jenis pisau di bagian pinggang sebelah kanan usai terjadi adu mulut. Peristiwa itu terjadi di Desa Tawaang Induk Kecamatan Tenga Kabupaten Minahasa Selatan, Senin (8/8). Beberapa saksi yang ada di tempat kejadian perkara, mengungkapkan, tersangka dan korban saat itu sedang meributkan permasalahan dalam keluarga mereka. Akibat emosi yang tidak terkendali, tersangka secara serta merta langsung menikam kakaknya hingga roboh bersimbah darah. Kapolsek Tenga, Iptu Abdul Wahab Hudodo, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa penganiayaan tersebut. “Tersangka adalah adik kandung korban. Sang adik saat itu merasa emosi dan kesal sehingga langsung melakukan penikaman terhadap kakaknya,” jelas Kapolsek Adapun Tersangka Tommy segera dijemput pihak kepolisian untuk proses penyidikan, guna mengetahui motif kasus dan permasalahan pokok yang menyebabkan terjadinya penganiayaan ini. “Sampai saat ini kami masih melakukan pengembangan kasus, namun untuk tersangkanya telah berhasil kami amankan. Sementara, korban masih berada di RS Teep untuk mendapatkan perawatan medis,” katanya. (tribunnews)

ANTARA FOTO/RONNY NT

WNA ILEGAL- Sebanyak 12 warga negara asing asal China yang melakukan kegiatan pengeboran tanah secara ilegal di Desa Tumbang Kajuei, Kecamatan Rungan, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah ditangkap pihak Imigrasi Kelas 1 Palangka Raya, Kalteng, Selasa (9/8). Petugas Imigrasi beserta Tim Pengawasan Orang Asing (Tim PORA) berhasil mengamankan 12 WNA asal China yang tidak dapat menunjukan identitas dan perizinan untuk melakukan kegiatan di lokasi tersebut pada saat dilakukan pemeriksaan.

MAGES DISIKSA POLISI USAI NYABU BARENG MEDAN - Marima (64) melaporkan oknum polisi berinisial JH ke Propam Polresta Medan. Pasalnya, menurut warga Jl Tanjung Balai/Jl Sunggal Kanan, Dusun IV ini, anaknya bernama M Salim alias Mages alias Kocik (36) terluka parah akibat mengalami penyiksaan di kawasan Jl Starban, Gang Bilal, Medan Polonia. Marima mengatakan, penganiayaan itu terjadi pada Senin (8/8) pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu, Mages yang tengah duduk di dekat rumah kerabatnya dipanggil JH. “Anak saya dibawa ke rumah JH. Lalu, anak saya diajak makai narkoba bareng. Kemudian, anak saya dipukuli di dalam kamar oleh JH,” kata Marima. Puas menyiksa Mages, menurut Marima, JH kemudian membawa korban ke Polsekta Pancur Batu. Sampai saat ini,

Marima menyebut anaknya itu tengah berada di dalam sel. “Tadi saya sempat ke Polsek Pancur Batu. Saya lihat kepalanya pecah karena dihantam gagang pistol. Saya tidak terima pak,” ungkap wanita keturunan Tamil ini. Menurut Marima, oknum polisi berinisial JH itu menyiksa anaknya karena diduga dendam lama. “Anak saya dan polisi ini pernah ditahan dalam kasus narkoba. Mereka ketemu di dalam rutan,” ungkap Marima usai membuat laporan di Propam Polresta Medan, Selasa (9/8) siang. Sejak saat itu, antara Mages dan JH berteman akrab. Satu ketika di dalam rutan, JH sakit. Lantas, Mages dan rekannya sesama napi menggotong JH dari dalam sel. “Pas menggotong JH ini, ternyata dompetnya jatuh.

TRIBUN MEDAN

Marima

Kemudian hilang lah dompet JH. Namun, JH malah menuduh anak saya yang mencurinya,” ungkap ibu beranak enam ini. Marima mengatakan, anaknya sama sekali tak pernah mencuri dompet JH. Dia menduga pelaku pencurian adalah napi lain. “Di dalam rutan itu kan banyak orang. Bisa saja

orang lain yang mencurinya,” katanya. Pada bagian lain, Marima juga menuding JH diduga sebagai bandar narkoba. “Saya berani tanggungjawab pak. Jujur saja, JH itu bandar sabu,” bebernya. Selama ini, lanjut dia, ada sejumlah pemuda yang diduga diberdayakan sebagai penjaja narkoba. Barang tersebut, kata Marima, disinyalir dari JH. “Orang di Starban Polonia sana sudah pada tau siapa JH ini. Tolonglah bantu kami. Sudah enggak tau kami harus bagaimana,” kata Marima. Ia menambahkan, saat

melapor ke Propam Polresta Medan, salah seorang petugas menyarankannya menemui awak media. Kata Marima, jika JH dipublikasikan, mudah-mudahan ia bisa dihukum oleh atasannya. Kapolsekta Pancur Batu, Komisaris Frido Gultom ketika dikonfirmasi Tribun mengaku akan mengecek oknum polisi dimaksud. Kata Frido, ia belum dapat kabar soal peristiwa ini. “Itu TKP (penganiayaannya) dimana ya. Tapi nanti coba saya cek sebentar ya. Saya lihat dulu,” katanya singkat. (tribunnews)

Diduga Bandar Narkoba n Mages dipukuli usai nyabu bareng di rumah oknum polisi JH n Ibu Mages, Marima melaporkan kasus ini ke Propam

Polresta Medan n Marima juga membeberkan JH diduga sebagai bandar

narkoba

INFO IKLAN OTOMETRO Hub 0511-3354370 Ext. 114 / 115

1008/M7


8

Halo Polisi

Metro Banjar

RABU

10 AGUSTUS 2016

Ditilang Karena STNK Mati Pertanyaan : Jika STNK masa berlakunya habis, apakah benar polisi tak hak berwenang menilang. Mohon penjelasannya Jawaban: Tidak benar, sesuai Undang Undang No 22 tentang LaLu Lintas dan Angkutan Jalan bahwa pengemudi kendaraan bermotor baik roda empat maupun roda wajib dilengkapi dengan Surat Tanda Nomor Kendaraan ( STNK). Berdasarkan Pasal 288 ayat ( 1 ) jo 106 ayat ( 5 ) huruf a, bagi yang melanggar undang undang itu diancam denda maksimal Rp 500.000, dan sesuai dengan masa berlakunya STNK tersebut yang ditetapkan oleh Polri. Jadi dari pasal tersebut diatas dapat diketahui bahwa untuk STNK yang masa berlakunya habis dapat dilakukan penilangan oleh polisi. Selain itu setahun sekali, STNK harus disahkan oleh polisi . Tujuannya untuk mengecek apakah STNK tersebut memang benar kepunyaan pemilik. Ini juga untuk menghindari pencurian dan penggelapan STNK. (*) BANJARMASINPOSTGROUP/ELHAMI

IMBAUAN - Anggota Satlantas Polres Balangan memasang spanduk imbauan kepada pengendara agar lebih berhati-hati saat melintas di kawasan rawan kecelakaan lalu lintas.

BATUMANDI PALING BANYAK LAKALANTAS

RODA2.BLOG.COM

n Satlantas Kembali Pasang Spanduk Imbauan PARINGIN - Para pengendara yang melintas di jalan wilayah Kabupaten Balangan kembali diingatkan agar berhati-hati dan selalu waspada. Bahkan Satlantas Polres Balangan kembali memasang spanduk, kali ini selain berisi ajakan juga berisi informasi jumlah laka di lokasi tersebut. Setidaknya ada tiga titik rawan laka yang selama ini kerap memakan korban, baik yang luka ringan, berat bahkan yang sampai meninggal dunia. Kanit Dikyaksa Satlantas Polres Balangan Brigadir Azhar mengungkapkan, tiga ti-

Facebook

tik rawan laka di Bumi Sanggam berdasarkan hasil pemetaan pihaknya berada di Kecamatan Paringin, Batumandi, dan Paringin Selatan. “Kali ini isi spanduk tak hanya ajakan, tetapi juga kami sampaikan informasi terkait jumlah laka yang terjadi di tempat tersebut,” ujarnya. Dengan demikian, pihaknya sangat mengharapkan, dengan kembali dipasangnya spanduk peringatan ini agar membuat pengendara lebih berhati-hati lagi dalam berkendara, terutama di titik rawan yang disebutkan.

Urang Banua Haja Zaman sekarang kebanyakan terjadinya perselingkuhan itu gara2 adanya BBM, FB, dan medsos lainnya, ditambah lagi kurangnya keimanan yg ada di dalam diri Ade Rahmana Putra Masak am supan lalu tuh Rarez C L B K cerita nyaa... mun kytu reunian wajib bawa pasangan

Ardyan Syah Putra Akibt perjodhan...hiuuuu Hubby

Ro’asa Selingkuh memang indah kata nya.tapi udah ketahuan jadi heboh, akibat kurang kuat iman .

Fenina Nur Latifah Menurut saya masalah atas adalah itu sering terjadi,tp penanganan nya kurang cepat dan tegas. Coba dirazia

Homepage : http//www.metrobanjar.co Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

Lakalantas Balangan r Kecamatan Paringin Empat Orang Tewas r Kecamatan Paringin Selatan Satu Orang Tewas r Kecamatan Batumandi Sepuluh Orang Tewas r Satlantas Petakan Tiga Titik Rawan Lakalantas nyak yakni 18 orang korban lakalantas dengan rincian sepuluh orang yang meninggal dunia, lima orang luka berat dan tiga orang luka ringan,” katanya. Lebih lanjut menurutnya, ketiga lokasi ini rawan laka karena berbagai faktor selain

jalan lurus sehingga seringkali pengendara leluasa memacu kendarannya, juga disebabkan human eror. “Apalagi untuk Batumandi, di sana jalan lurus banyak pemukiman warga sehingga harus sangat berhati-hati melintas,” pungkasnya.(elh)

Gabung di FB Metrobjr

LAGI-LAGI terjadi perselingkuhan. Warga Kompleks Ridila 3, Martapura dihebohkan dengan penggrebekan pasangan bukan muhrim yang berada di rumah, Jumat (4/8) malam

Yatieacie

Lebih lanjut dipaparkannya jumlah laka yang terjadi sejak awal Januari-Juli 2016 untuk Kecamatan Paringin ada tujuh orang korban dengan rincian empat orang meninggal dunia, satu orang luka berat, dan dua orang luka ringan. Kemudian untuk Kecamatan Paringin Selatan jumlah korban laka empat orang dengan rincian satu orang meninggal dunia, dua orang luka berat, dan satu orang luka ringan. “Nah untuk Kecamatan Batumandi yang paling ba-

Jheach Febriany Sdh b’isi laki masih zz hndak selingkuh. Sykuri avha yg ada zz Bu ae

dikomplek komplek lain, kampung2, hotel2, losmen, di sekitar kantor pemerintahan, swasta. Anangkla DevilMilanisti CLBK (Cinta Lawan Bini Kawan)

Amang Zalak Makanya ada judul lagu” selingkuh itu indah Akku Sue Siibos Muda Macam2 ja kelakuan. Bain Al-wafa Kurangnya immu pengetahuan Agama akan terjadi di rumah tangga yang namanya perselingkuhan cerai mencerai, perkelahian, pembunuhan. Itu Semua dikarnakan kurangx ilmu agama di dalam diri kita..

Bani Landu Landasan Ulin Kaini fnk org yg sudah dibutakan oleh cinta,, dgn mengatas namakan cinta kd mengingat lg akan dosa besar,si istri walau sdh bertobat kalo belum diridhai suaminya tetaplah dia bakal jadi penghuni neraka, dan bagi laki2 selingkuhannya lebih berat lg krn sttsnya dia istri org.,

Dhani D’Ghaapit Zaman wahini musim selingkuh kada musim buah aja pang :)

Bahrie Nobon Martapura kota santri. Nggak malu ya sama para santri dan santriwati....

Muhammad Noor Astagfirullahal’azhim....mudahan kita terhindar dari segala fitnah...

Sony Muchsin Hrsx yg slinngkuh dimartapura dihukum 3 kali lbh berat......bikin malu martapura z!!!!! Riesshiecheleverly Yo u n g Pa rk Park Jaman tuha dah. Kelakuan kananakan nya kaya urang tuha Kelakuan nang tuha nya kaya

Anang Suriansyah Bila isteri selingkuh, cerai saja kasihan anak anaknya

Dayat Eboy Itu binian yg slah sdh balaki selingkuh.

Mulyadi Kd mayu saikung

Pemimpin Redaksi: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer Peliputan : M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko Ramandha, M Risman Noor. Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Aprianto, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Rizky Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami. Fotografer: Kaspul Anwar. Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi. Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin SH MH

Cucu Nabi Adam Tak selamanya selingkuh itu indah ujar merpati band...

kananakan.... Abu Muhammad Risky Keingatan kisah bahari sidin ..tuha sudah masih ja kada ingat mati

Teddi Bear Lapas aj sdh.jd bini..biar inya mencari kepuasan diluar sana..hehe

Ronny Putra Radz Semoga peristiwa itu menjadi pedoman dalam pelajaran, waspadalah perselingkuhan dalam rumah tangga kita.. AntuNk NanaNk Kurang duit kah apa laki tuh.. !! binian kurang ajar tuh..!! Saipullah Isai Keduax suka sama suka apa pun bisa terjadi kalo 2 tangan udah bertepuk

Muhamad Ilmi Sama z bdadua biadad nya, biniannya kd bpikir sdh balaki

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.


RABU

Buah Bibir

10 AGUSTUS 2016

Gaun Mirip Taplak Meja CANTIK dan glamor, begitulah sosok Syahrini dikenal publik. Pelantun tembang Jangan Memilih Aku ini usai berulang tahun ke 34, tepatnya pada 1 Agustus 2016 lalu. Hari ulang tahun Syahrini rupanya sama dengan tanggal lahir dua keponakan kembarnya, Raja dan Ratu. Perayaan ultah mewah pun digelar Sabtu (6/8). Bak pricess, Syahrini berbalut gaun mewah menjuntai bernuansa putih krem. Gaun mewah itu juga tampil maksimal dengan gemerlap payet. SOOGLOBLOGSPOT Ia sempat berpose, lalu Syahrini menunggahnya ke akun Instagram pribadinya @princessyahrini. Incess, begitu dirinya kerap menyebut, tampak berada di sisi samping kue. Kue ulang tahun menjulang, melebihi tubuh Incess. Princessyahrini: OneDerland my babies Kesayangan Incess Raja & Ratu !!! Thank you My Sayang @susan_zhuang for a beautiful dress !! styled by @carendelano #Wonderland #PrincesSyahrini #Kesayangan #RajaRatuBdayOneDerland Kontan, sejumlah netizen mengomentari postingan itu. Yang bikin kaget, sejumlah netizen mengomentari gaunnya. Mereka bilang, gaun Syahrini kembaran dengan taplak meja. Sebagaimana rimala.asi: rok sm taplak meja kok sama...kata na pinces. Begitu juga dengan netizen dewantimariska: Kok rokx hmpir mirip ma taplak mejanya. (tnc)

Metro Banjar

9

TEGUHKAN TEKAD

BERHIJAB KEYAKINAN Nadia Zahira untuk tetap berhijab sudah bulat. Tak ada lagi keraguan saat memikirkan kariernya di dunia model. Hasilnya ternyata berbuah positif, profesinya sebagai model yang dialakoni sejak balita masih tetap bisa terjaga. “Saya baru saja memutuskan berhijab sempat ragu juga karena sayakan model tapi tetap dengan keyakinan saya,” kata perempuan cantik kelahiran Banjarmasin 10 Mei ini. Ternyata anggapan seorang model harus tampil seksi dan terbuka tidak benar seutuhnya buktinya Nadia masih tetap eksis. Perempuan yang suka menggambar desain ini semakin sukses ikut pemotretan yang biasa digelar para komunitas fotografer Banua. “Setelah sekarang aku menggunakan hijab aku merasa lebih percaya diri and maybe it’s time to be better dan aku yakin

dengan berhijab aku tetap bisa lebih berkarya lagi kedepannya dan bisa menjadi model hijab yang baik,” ujar cucu putri terkecil dari Salim Mubarak bin Thalib ini. Siswi SMAN 2 Banjarmasin ini malah semakin yakin berhijab juga tetap modis tidak kalah juga sama yang tampil seksi dan terbuka. “Aku memilih berhijab untuk mengikuti perintah dari agama ku karena kan memang pada ketentuan Allah wajib hukummnya wanita yang sudah baligh menutup auratnya,” sebut dia. Nadia terjun kedunia model sejak umur empat tahun. Awalnya Nadia dimasukkan sang ibu ke sekolah model yang tujuan awalnya untuk menumbuhkan rasa percaya diri. “Karena aku suka centil kalau di foto-foto gitu sampai gede akhirnya model udah jadi part of my life sampai sekarang,” lanjut dia. Sadar dunia model terus

berkembang, Nadia sejak sekarang terus berbenah dan belajar. Mengingat tahun depan dia memiliki target untuk ikut ajang Galuh Banjar. “Kalau ada rezekinya juga tahun depan pengen ikut pemilihan galuh Banjar atau semacamnya gitu,” lanjut dia. Meski demikian, Nadia tetap memprioritaskan pelajaran disekolah. Apalagi dia terus bertekad mempertahankan selalu masuk10 besar di sekolah. “Kalau ikut lomba biasa cari yang tidak berhalangan dengan jadwal sekolah. Sekolah tetap penting dan Alhamdullilah di sekolah aku selalu masuk 10 besar,” pungkas dia.(arl)

Nadia Zahira ISTIMEWA

Perantauan Banjar Dihibur Mamanda

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

KESENIAN mamanda di taman budaya kalsel.

TAMU perantauan Banjar asal Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Jambi, Tambilahan (Riau), Sumatera Utara dan daerah lain di Kongres Budaya Banjar IV yang digelar Hotel Aria Barito Banjarmasin, Jumat (12/8) akan disuguhi dua kesenian tradisional Banjar, madihin dan mamanda. Ditampilkannya kedua kesenian khas Banjar tersebut, karena dinilai mampu menghibur tamu perantauan dari negara tetangga maupun provinsi yang ada di Indonesia. “Kalau ma-

dihin, kita menampilkan Pemadihin Syahrini yang sedikit serius saat tampil di atas panggung,” papar Mujiyat, Kabid Kebudayaan dan Kesenian pada Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalsel, Selasa (9/8). Selain madihin, lanjut dia, di acara yang akan dihadiri 150 urang Banjar perantauan dari berbagai negara ASEAN itu, juga akan ditampilkan teater Banjar atau pementasan tradisional mamanda. Ditambahkan Mujiyat, teater ma-

manda ditampilkan berasal dari Disbudpar Kabupaten Tanahbumbu. “Kita menampilakan madihin dan mamanda, agar perantuan Banjar juga tahu kesenian khas Banua,” tandasnya. Mamanda adalah seni teater atau pementasan tradisional. Dibanding dengan seni pementasan yang lain, mamanda lebih mirip dengan lenong dari segi hubungan yang terjalin antara pemain dengan penonton. Interaksi ini membuat penonton menjadi aktif menyampaikan komentar-ko-

mentar lucu yang disinyalir dapat membuat suasana jadi lebih hidup. Dalam kesenian mamanda tokohtokoh yang dimainkan adalah tokoh baku seperti Raja, Perdana Menteri, Mangkubumi, Wazir, Panglima Perang, Harapan Pertama, Harapan kedua, Khadam (Badut/ajudan), Permaisuri dan Sandut (Putri). Agar tidak ketinggalan, tokohtokoh mamanda sering pula ditambah dengan tokoh-tokoh lain seperti raja dari negeri seberang, perompak, jin, kompeni dan tokoh-tokoh lain. (ful)

1008/M9


10

Metro Buffer

Metro Banjar

RABU

10 AGUSTUS 2016

Sajikan Menu Sehat...

Gugup Jadi MC

◗ Sambungan halaman 1

◗ Sambungan halaman 1

Karena itu, kata Mona, perlu diperhatikan baku bakunya, minyaknya dipakai berulang-ulang sampai hitam atau tidak, kebersihan dan lainnya. “Sebab, semuanya akan berpengaruh terhadap kesehatan,” ujarnya. Salah satu pilihan tepat untuk ayam goreng tepung/ krispy adalah Java Chicken yang menyediakan aneka menu makanan yang higienis. “Menu utama yang ditawarkan adalah ayam goreng krispy,” jelas Mona. Java Chicken lebih mengutamakan kualitas makanan, menu yang disajikan sehat dan bergizi dengan harga terjangkau oleh kalangan pelajar. Java Chicken menyediakan aneka menu makanan yang digemari anak-anak, seperti ayam goreng krispy, nasi goreng, mi goreng, spagheti, burger, bento dan lainnya. “Harga jualnya juga terkangkau, karena disesuaikan dengan isi kantong kalangan anak-anak sekolah,” kata Mona. Ada menu paket murah yang ditawarkan seharga Rp 10 ribu, sudah lengkap ada nasi, ayam goreng dan minum teh. Ada juga paket A yang terdiri atas milo, kentang goreng dan burger Rp 17.000. Paket B milo,kentang goreng dan ayam goreng Rp 14.000, sedangkan paket C milo, kentang goreng dan nugget Rp 14.000. Selain itu juga ada cheese burger Rp 12.000, bento Rp 20.000 dan aneka minuman seperti milk shake, milo, rasa vanila, softdrink dan lainnya serba Rp 5.000. Selain melayani makan di tempat, Java Chicken juga melayani pesanan nasi kotak. Bisa juga melayani untuk acara arisan atau ulang tahun, tempatnya luas, arena parkirnya tersedia dan mudah dijangkau karena berada di pinggir jalan. Di musim liburan sekolah, Java Chicken tetap melayani pesanan, begitu juga saat bulan puasa. Meski tak buka, namun tetap melayani pesanan nasi kotakan. Berapa pun jumlahnya akan dilayani. Peminat dapat menghubungi telepon di nomor 081349363281/08115135885. (drt)

dari panggung ke panggung sudah tidak terhitung lagi dilakoninya. Tingginya jam terbang di atas panggun itu ternyata tak membantu Yanti, panggilan akrab Ariyanti, sewaktu diminta menjadi pembawa acara (MC) seminar di Hotel Blue Atlantik, kemarin. Dia sempat demam panggung. “Saya sangat gugup sekali sewaktu diminta menjadi presenter, padahal jam terbang di atas panggung sudah banyak,” ujar Yanti, Selasa (9/ 8). Menurut perempuan kelahiran Barabai, HST, 25 tahun lalu ini, gugupnya itu karena dia baru kali pertama menjadi pembawa acara. “Kalau menyanyi, hanya membawakan beberapa buah lagu. Berbeda dengan MC, saya harus banyak ngomong dan harus bisa menghidupkan suasana. Ini agar peserta seminar tidak mengantuk dan tetap fokus mengikuti seminar,” ujarnya. Alhamdulillah, lanjut perempuan berjilbab ini, gugup hanya sebenar dan peserta seminar tetap antusias mendengarkannya. “Sekarang saya jadi ketagihan menjadi MC. Rencananya bulan depan menjadi pembawa acara di kegiatan yang sama,” ucapnya. Ditambahkan Yanti, sebelum menjadi MC, dia latihannya cuma melihat di Youtube cara meng-MC seminar. “Walau pun sudah menekuni profesi baru, saya tetap menyanyi. Minggu ini saya menerima job menyanyi di Pal 6,” ujarnya. (ful)

Serma Murjani... ◗ Sambungan halaman 1

Eka menyatakan, pihaknya bersama Denpom terus melakukan penyelidikan. “Dugaan kuat korban laka lantas tunggal,” ujarnya. Murjani ditemukan warga meninggal dunia di bawah jembatan Paku Alam, Desa Terantang, Kabupaten Batola, Senin (8/8) sekitar pukul 21.00 Wita. Murjani ditemukan dalam kondisi luka di pelipis dan patah tangan. Informasi warga sekitar, mereka sempat mendengar bunyi yang sangat keras dari atas jembatan. Warga pun keluar rumah dan mencari tahu apa yang terjadi. Sekitar setengah jam kemudian warga menemukan korban di sungai di bawah jembatan. (don)

ANTARA FOTO/INDRIANTO EKO SUWARSO

PENIPUAN MOBIL RENTAL - Tersangka AW (tengah) disaksikan Kapolresta Depok Kombes (Pol) Harry Kurniawan (kanan) mempraktekkan cara menonaktifkan GPS di salah satu mobil rental saat rilis pengungkapan perkara penipuan dan penggelapan mobil rental di Mapolresta Depok, Jawa Barat, Selasa (9/8). Polresta Depok menangkap tersangka AW dengan barang bukti 7 mobil rental yang digelapkan dengan modus menyewa di beberapa tempat penyewaan mobil dan membawa kabur setelah perangkat Global Positioning System (GPS) di dalam mobil itu dinonaktifkan.

Fatma Keasyikan Bercumbu ◗ Sambungan halaman 1

Mapolres Banjar. Dia kedapatan menyimpan 400 butir pil jin. Pil haram itu ditemukan polisi di semak belukar. Informasi didapat, aksi penangkapan terhadap Fatmariansyah berjalan sangat mulus. Pasalnya, saat anggota Satres Narkoba Polres Banjar datang, Senin (8/8) sekitar pukul 15.00 Wita, Fatmariansyah tengah asyik bercumbu dengan istri keduanya di rumah. Saking asyik, ketika anggota Satres Narkoba Polres Banjar mengetuk pintu depan, Fatmariansyah tak menggubrisnya. Polisi tidak kehilangan akal. Untuk bisa masuk ke dalam rumah Fatmariansyah,

polisi memilih jalan lain. Yakni mengendap melewati rumah ibu mertua Fatmariansyah, Masnun, yang berada di sebelah rumah Fatmariansyah. Tanpa ada kesulitan, polisi sampai pintu belakang rumah Fatmariansyah. Sementara Fatmariansyah baru selesai bercumbu dengan istrinya. Fatmariansyah dan istri kaget, karena polisi berpakaian preman sudah ada di belakangnya. Fatmariansyah dan istrinya hanya bisa berdiam diri saat polisi menggeledah rumahnya untuk mencari barang bukti berupa sabu. Dalam waktu singkat polisi menemu-

kan sabu, yang diletakkan Fatmariansyah di sela dinding rumah kayunya. Usai menemukan sabu milik Fatmariansyah, anggota Satres Narkoba Polres Banjar tidak langsung pergi. Mereka menindaklanjuti informasi masyarakat terkait bisnis haram yang dilakukan ibu mertua Fatmariansyah, Masnun. Polisi pun melakukan penggeladahan di rumah Masnun, tapi tidak ditemukan barang bukti yang mereka cari. Hal ini membuat hati Masnun lega. Tapi itu tidak bertahan lama, karena polisi melihat pandangan Masnun yang selalu mengarah ke belakang rumah.

Polisi pun langsung melakukan penggeladahan di sekitar rumah Masnun. Hasilnya, polisi menemukan satu bungkus plastik yang berisi 400 butir pil jin di semak belukar dia bantaran persawahan. Baru Sekali Kepada polisi, Fatmariansyah mengaku menjalankan bisnis haram sabu itu baru sekali. “Baru sekali, pak,” ujarnya. Fatmariansyah mengatakan, sabu itu didapat dari seorang lelaki sudah dalam bentuk paketan. “Tiap paket berisikan sekitar 0,2 gram,” ujarnya. Menurut Fatmariansyah

dia mendapatkan untung Rp 50 ribu per paket. “Bos tahunya menerima setoran Rp 200 ribu per paket. Uang hasil transaksi itu saya antar langsung kepada bos,” ujar warga Desa Penggalaman Kecamatan Martapura Barat itu. Kapolres Banjar, AKBP Kukuh Prabowo melalui Kasatres Narkoba Polres Banjar, AKP Aris Munandar, mengatakan Fatmariansyah dan Masnun sudah menjadi target operasi. “Keduanya bahkan memiliki hubungan keluarga. Masnun merupakan ibu mertua dari Fatmariansyah, “ terangnya. (gha)

berikutnya tim pun bisa lebih efektif lagi membangun serangan dari sektor sayap ini. “Semoga bisa lebih maksimal lagi dari sebelumnya, manfaatkan lebar

lapangan dan juga lebih taktis lagi,” ujarnya. Disinggung mengenai kesiapan timnya sendiri untuk laga nanti, Frans pun menerangkan terus mematangkan taktik dan stra-

teginya. “Kami sudah mulai mengarah ke pertandingan nanti, dan main di kandang tentu tim harus inisiatif menyerang,” pungkasnya. (ran)

pengerjaan jalan tetap dilaksanakan, namun di bagian lain. “Semuanya terserah pak Wali Kota,” ujarnya. Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, sempat meninjau lokasi ditemukannya meriam. “Proyek jalan terus, soalnya menyangkut kepentingan masyarakat. Kalau penelitian mau jalan turus, ya silakan,” ujarnya. Di mana meriam itu akan

diletakkan? Banyak ide bermunculan. Kabid Pengembangan Pariwisata Dinas Pariwisata, Seni dan Kebudayaan Kota Banjarmasin, M Khuzaimi, menyarankan meriam tersebut diletakkan di siring Sudirman atau Pierre Tendean. “Meriam ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi kawasan tersebut. Meriam itu

bakal jadi objek baru untuk selfie warga kota dan wisatawan,” ujarnya. Wakil Wali Kota, Hermansyah, punya ide lain. Dia menyarankan meriam itu diletakkan di Taman Bekantan. Sedangkan Wali Kota Ibnu Sina ingin meriam diletakkan di Balaikota. “Nanti kita pikirkan tempat yang pasnya,” ujarnya. (dwi/lis/ire)

Jaga Konsistensi ◗ Sambungan halaman 1

Mojokerto Putra dengan skor 5-0. “Mudah-mudahan situasi permainan saat melawan PS Mojokerto Putra kemarin bisa dipertahankan saat laga kandang berikut-

nya,” katanya. Ditambahkan Frans, dalam laga saat itu performa pemain dari sektor sayap terbilang sudah menunjukkan progress positif. Diharapkannya dalam laga

Temukan Granat Aktif ◗ Sambungan halaman 1

BPOST GROUP/ AYA SUGIANTO

SEUMUR HIDUP - Terdakwa Faruk keluar ruang sidang, usai mendengarkan vonis seumur hidup yang dibacakan majelis hakim, Selasa (9/8).

Pembunuh Dante ◗ Sambungan halaman 1

Sementara itu tangannya lebih banyak memeluk tongkat penyangga kakinya. Penyangga kaki itu dipakai Faruk setelah kakinya didor polisi saat dilakukan penangkapan. Bahkan ketika majelis hakim yang dipimpin Affandi SH menjatuhkan vonis seumur hidup, Faruk tidak memperlihatkan reaksi yang berlebihan. Dia hanya berdiri sambil memegang tongkat. Kemudian dia mendatangi penasihat hukumnya dari LKBH ULM. “Saya serahkan ke penasihat hukum,” ucap Faruk pendek, ketika ditanya majelis hakim apakah menerima vonis tersebut. Vonis seumur hidup terhadap terdakwa Faruk ini sama dengan tuntutan jaksa sebelumnya, yang menuntut Faruk penjara seumur hidup. Dalam putusannya, hakim mengatakan yang memberatkan terdakwa adalah akibat perbuatan terdakwa masyarakat jadi resah dan tidak ada hal yang meringankan. Usai pembacaan vonis Faruk, majelis hakim yang sama membacakan vonis terhadap terdakwa Mansyah. Mansyah divonis 18 tahun penjara. Vonis terhadap Mansyah ini lebih ringan dari tintutan jaksa, yang menuntut Mansyah 20 tahun penjara. Yang meringankannya adalah terdakwa menyerahkan diri dan tak pernah dihukum sebelumnya. Usai mendengarkan vonis, Mansyah, setelah berkonsultasi dengan penasihat hukumnya dari LKBH ULM, langsung mengatakan sendiri bahwa pikir-pikir atas vonis 18 tahun. Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum Syaiful Anwar mengatakan pihaknya akan pikir-pikir atas putusan majelis hakim tersebut. “Kan ada waktu 7 hari,” ucapnya. Sementara itu, ibu Dante, Asna Ningsih, tak banyak berkomentar soal vonis terhadap kedua terdakwa. Ketika ditanya apakah puas dengan vonis ini, dia mengatakan, “Bagaimana kalau anak kamu mati, apakah puas?” Sidang pembunuhan Dante ini mendapatkan perhatian dari beberapa pihak. Karenanya puluhan polisi, baik berpakaian preman atau berseragam, berjaga-jaga di PN Banjarmasin. Bahkan pengunjung yang masuk ke ruang sidang digeledah satu per satu oleh polisi, yang dipimpin Kasat Intelkam Polresta Kompol Zainuri. (dwi)

kaligus mengangkat meriam tua, yang ditemukan seorang pekerja, Arifudin, Senin (9/8). “Kami khawatir kalau ada bahan yang bisa meledak di sekitar meriam. Makanya kami turunkan satu unit Gegana Brimob ke lokasi,” ujar Puji. Kekhawatiran Puji terbukti. Saat dilakukan penggalian di sekitar meriam ditemukan satu buah granat nenas masih aktif. “Granat tangan itu kondisi sudah berkarat. Granat itu diamankan unit Jibom,” ujar Puji. Terpisah, Kaden Gegana AKBP Samsul, mengiyakan granat nenas tersebut masih aktif. “ “Nantinya granat itu kami urai atau diledakkan (Disposal, red),” ujarnya. Pantauan di lapangan, Selasa (9/8) siang, pengangkatan meriam tua itu dilakukan petugas dari Dinas Bi-

namarga Kota Banjarmasin dibantu Gegana Polda Kalsel dan Balai Arkeologi Kalsel. Pengangkatan itu berjalan lancar, dan kemudian meriam dibawa ke Balaikota pakai pakai ekskavator. Kepala Balai Arkeologi Kalsel, Bambang Sakti WA, memperkirakan masih ada meriam di tempat tersebut. “Melihat posisi meriam itu, saya perkirakan masih ada lima meriam lagi di bawah jalan ini,” ujarnya. Apakah proyek dihentikan sementara? Bambang mengatakan hal itu tergantung Pemko Banjarmasin. “Tergantung jenis temuannya. Kalau dianggap penting oleh Pemko, bisa dilanjutkan penelitian. Jika tidak, bisa sampai disini saja,” ujarnya. Kepala Dinas Binamarga Kota Banjarmasin, Gusti Ridwan Syofyani, mengatakan

ISTIMEWA

MAYAT DALAM KARUNG - Sesosok mayat dalam karung ditemukan di semak Sungai Tarutan, Kelurahan Marabahan, Kecamatan Marabahan, Selasa (10/8) sekitar pukul 19.00 Wita. Saat ditemukan, karung dalam keadaan terikat dan dibebani batu. Identitas mayat perempuan itu belum diketahui. Menurut Kasubag Humas Polres Batola Ipda H Gunadi, di kepala mayat ada bekas benda tajam. “Mayat sudah dibawa ke RS Abdul Aziz Marabahan,” ujar Gunadi. (don) 1008/M10


RABU

10 AGUSTUS 2016

Lega Calcio

Metro Banjar

11


12

Metro Banjar

Premier League

RABU

10 AGUSTUS 2016


RABU

10 AGUSTUS 2016

La Liga

Metro Banjar

13


14

Viva Barito

Metro Banjar

RABU

10 AGUSTUS 2016

PANGGIL RIYANDI DARI TIMNAS

n Barito Krisis Kiper Jelang Laga di Bandung KRISIS kiper melanda tim Barito Putera menjelang laga tandangnya dia jang TSC A 2016, Sabtu (13/8), di markas Persib Bandung. Dalam laga yang akan dihelat di Stadion Gelora Bandung Lautan Api tersebut, tim berjuluk Laskar Antasari ini dipastikan tak diperkuat oleh kiper utamanya, Adhitya Harlan Adhit dipastikan absen setelah mendapatkan kartu merah saat melakoni laga di kandang Pusamania Borneo FC (PBFC) beberapa hari yang lalu. Meskipun Adhit harus absen, namun tim berjuluk Laskar Antasari ini masih bisa memplot kiper pelapis, Imam Arif Fadillah. Namun tetap saja tim pelatih harus pusing memutar otak, karena di dalam tim saat ini hanya menyisakan Imam Arif seorang. Pasalnya kiper muda M Riyandi saat ini tercatat sedang mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas U-19 di Yogyakarta. Sementara idealnya menjalani sebuah laga, setidaknya tim menyiapkan satu kiper cadangan sebagai antisipasi jika kiper utama tak bisa tampil secara full time. Terkait dengan situasi ini, pelatih kiper Barito yakni H Ismairi pun tak menampik cukup dipusingkan dengan kondisi ini. Untuk itulah Ismairi menerangkan berencana untuk kembali memanggil kiper M Riyandi untuk bisa memperkuat tim.

“Kami berharap M Riyandi bisa bergabung terlebih dahulu ke tim dan manajemen mungkin akan meminta izin ke Timnas U-19 ISMAIRI Pelatih Kiper Barito

“Ya, kami berharap M Riyandi bisa bergabung terlebih dahulu ke tim dan manajemen mungkin akan meminta izin ke Timnas U-19,” ujar Ismairi. Apabila nantinya M Riyandi bisa merapat ke tim, Ismairi pun mengaku bisa jadi akan diplotnya sebagai kiper utama. “Kalau memang bisa bergabung tim, dan lebih siap tentu akan diturunkan. Tapi siapa pastinya yang akan diturunkan nanti diliat kondisi terakhirnya,” pungkasnya. RAN

Persiapan Kiper Lawan Persib l l l l l

Adhit absen lawan Persib karena hukuman kartu merah Riyandi ikut pemusatan latihan Timnas U-19 Saat ini Barito cuma punya kiper Imam Arif Fadillah Barito berencana panggil Riyandi dari Timnas Riyandi berpeluang main lawan Persib

DIANDALKAN - M Riyandi dan Imam Arif Fadillah akan diandalkan Barito lawan Persib Bandung, Sabtu (13/8). BPOST GROUP/DOK

AMIRUL mukminin

Berpeluang Main Lawan Persib

Pasang Dua Striker

SEJAK beberapa waktu terakhir pemain gelandang Barito Putera, Amirul Mukminin tak terlihat melakukan aktivitas latihan. Bahkan Amir juga sudah beberapa laga tak tampil memperkuat tim yang berjuluk Laskar Antasari ini karena sedang dibelit cedera. Terkait cederanya tersebutlah, Amir disibukkan dengan proses pengobatan sekaligus terapi di Jakarta. Dan setelah beberapa waktu menjalani terapi, kondisi Amir pun rupanya sudah mulai menunjukkan

BU AT manajemin pelatih mundari cari orang yg berkualitas BUA bek dan kiper karna masih lamah pertahanan bek dan kiper juga. Mundari ini saran aja pasang penyerang di dapan 2 orang striker khsus pencetak gol berkloborasi sama junior mudahan barito putra labih baik lagi amin +6281255628285

Mencari Kemenangan TAK dapat d pungkiri inti n tujuan dalam setiap pertandingan olah raga apapun adalah mencari kemenangan, jadi masalah main cantik atau jelek i cuma jadi “pelengkap”, bermain jelek atau cantik itu mmg mmbuat atlet atau tim sdikit bnyak akan d sukai atau tidak olh penonton padahal kalo kalah percuma aja , intinya menang tp dgn syarat jgn curang tp main jelek boleh sj tidak ada yg melarang atau menghukum, jarang ada yg main cantik bisa menang krna bisa membuat fokus jd terpecah dua ! +6283150296672

perkembangan. Bahkan tak menutup kemungkinan Amir sudah bisa kembali memperkuat tim kala melakoni laga di kandang Persib Bandung pada Sabtu (13/8) malam. Dokter tim Barito Putera, Ramadhan Supit pun menerangkan kondisi Amir sudah menunjukkan peningkatan. “Alhamdulillah kondisi sudah mengalami peningkatan, setelah menjalani terapi. Tapi saat ini dia masih belum bergabung tim karena masih menjalani terapi,”

ujar pria yang akrab disapa dokter Rama ini. Ditambahkan olehnya, Amir cukup berpeluang langsung memperkuat tim dalam laga berikutnya di markas Maung Bandung. Namun diterangkannya untuk kepastiannya akan melihat hasil dari dokter yang menangani Amir terlebih dahulu. “Kami menunggu hasil dokter dari Jakarta. Mudah-mudahan besok (hari ini) sudah ada. Perkiraan melawan Persib nanti sudah bisa memperkuat tim,” pungkasnya. RAN

DOK BPOST GROUP

Tidak Kalah Terus WADUUUH kalah pulang barito putera, sbg org banjar kepingin banar barito putera tidak kalah tarus, kapan menangnya ? Hawai bila barito putera kalah tarus +6285106444779

Semua Dievaluasi KALAH tarus paling draw kaya itu tarus hasilnya, sdh diktatakan Evaluasi evaluasi evaluasi semua harus di evaluasi termasuk Pelatih. Pihak manajemen Wajib harus turun tangan, ayupang jangan nangkaya itu haja kalah tarus, paling draw Barito kada spt dulu lagi kenapa kenapa kenapa +6281351966899

Akan Memuji Mundari MUNGKIN saat ini kalian mencaci mundari dan mungkin suatu saat nanti kalian akan memuji mundari. #SasahLakasi #SaveMundari88 +62895352881788

BAGI Anda pecinta Barito Putera, kirimkan saran untuk kemajuan tim kesayangan kita melalui SMS ke 081953669907

1008/M14


RABU

Bravo MFC

10 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

15

JELANG laga

Mencari Pemain yang Paling Siap Dimainkan

BPOST GROUP/FRANS RUMBON

ARAHAN - Tim pelatih Martapura FC memberikan arahan kepada pemain usai latihan.

KALA melakoni laga kandang terakhirnya menjamu PS Mojokerto Putra, tim pelatih Martapura FC terlihat merotasi beberapa pemainnya. Pemain yang sebelumnya belum pernah tampil, diberi kesempatan tampil misalnya saja pemain bek kanan, Muhammad Elyani. Kemudian striker Aidil Bogel yang biasa diplot sebagai pemain

pengganti, justru dimainkan sejak menit awal. Dan untuk menjalani laga kandang berikutnya yakni menjamu PSBI Blitar pada Sabtu (13/8) nanti, tim pelatih yang terdiri atas Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan juga Harianto ini masih belum memastikan apakah kembali akan merotasi pemainnya. “Masih kami lihat kesiapan

seluruh pemain, tentunya siapa yang paling siaplah yang akan kami turunkan,” ujar pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae kepada Metro. Ditambahkan oleh Frans, tim sendiri menjelang laga melawan PSBI Blitar nanti terus mengotakatik skema permainan. Hal ini terus dilakukan tentunya untuk mendapatkan formula paling pas, agar tim pun

bisa memetik hasil maksimal. Disinggung mengenai kondisi Syaifullah Nazar dan kawan-kawan menjelang laga menjamu PSBI Blitar, Frans menerangkan secara umum sudah siap. “Kondisi tim bagus, hanya beberapa yang ada sedikit cedera seperti Aries dan Ryan. Mudahmudahan dalam laga nanti tim bisa meraih hasil maksimal,” pungkasnya. RAN

MISI BIKIN BANYAK GOL

MARTAPURA FC akan menjamu PSBI Blitar pada laga lanjutan penyisihan Grup 5 ISC B 2016, di Stadion Demang Lehman Martapura, Sabtu (13/8) sore. Kapten tim Martapura FC, Syaifullah Nazar pun menatap serius laga tersebut. Pemain asli Martapura dan pernah berkostum Barito ini begitu serius menatap laga nanti, karena memang laga tersebut sangatlah penting. Apabila bisa memetik poin penuh alias kemenangan, maka timnya yang berjuluk Laskar Sulthan Adam akan kembali berada di papan atas klasemen. Terkait hal itu, pemain yang akrab disapa Fullah ini pun rupanya sangat termotivasi menjelang laga tersebut. Bahkan Fullah mengaku dirinya dan tim sudah sangat siap untuk menjalani laga menjamu PSBI Blitar. “Secara pribadi Insya Allah siap dan secara tim pun kami sudah sangat siap,” ujar Fullah kepada Metro, Selasa (9/8) siang. Dalam laga kandang sebelumnya, tim berhasil memetik kemenangan telak yakni 5-0 atas tim PS Mojokerto Putra. Dan Fullah pun berharap bisa mengulang kemenangan manis tersebut dalam laga nanti. “Target utama adalah poin penuh, syukursyukur kalau bisa membuat banyak gol ke gawang PSBI Blitar,” katanya. Untuk urusan menjebol gawang, Fullah sendiri saat ini tercatat sudah membukukan sekitar empat gol bagi tim. Dan Fullah pun berkeinginan bisa menambah koleksi golnya sekaligus kembali memberikan kemenangan pada timnya. “Kalau memang ada kesempatan mencetak gol kenapa tidak, tapi yang paling penting berusaha tampil maksimal agar bisa memberikan penampilan yang menarik untuk dinikmati,” pungkasnya. RAN

Fakta Fullah Nama Tanggal Lahir Tempat Lahir Tinggi Berat Posisi Karier Klub z ISC B 2016 z ISL 2014 z IIC 2014 z ISL 2012 / 2013 z Divisi Utama 2011

: Syaifullah Nazar : 15 Mei 1989 : Martapura : 167 cm : 60 kg : Penyerang : : : : :

Martapura FC Barito Putera Barito Putera Barito Putera Barito Putera

Statistik Fullah di ISC B 2016 z Bermain sebanyak 523 menit bersama Martapura FC z Tujuh kali dipasang sebagai pemain inti z Mencetak empat gol

MENGAPIT - Syaifullah Nazar (paling kiri) dan Abdul Rahman Abanda mengapit pemain PSBI Blitar saat berlaga di putaran pertama ISC B 2016 di Blitar, awal Mei lalu.

INDONESIANSC.COM

Indonesian Soccer Championsip B 2016 Laga MFC Selanjutnya 13/8/2016 Martapura FC Vs PSBI Blitar

16.00 Wita

21/8/2016 Madiun Putra Vs Martapura FC

16.00 Wita

Tak Ingin Ada Ricuh Lagi di Grup 5

28/8/2016 Persiba Bantul Vs Martapura FC 16.00 Wita 04/9/2016 Martapura FC Vs PSS Sleman

KABAR pelatih

16.00 Wita

Enam Laga Terakhir Martapura FC 31/07/2016Martapura FC 5 - 0 PS Mojokerto Putra 24/07/2016Persinga Ngawi 2 - 1 Martapura FC 17/07/2016PSS Sleman 2-1 Martapura FC 04/06/2016Martapura FC 1 - 0 Persiba Bantul 29/05/2016Martapura FC 1 - 0 Madiun Putra

Klasemen Sementara Grup 5 1.PSS Sleman

9

7

1

1

18-6

22

2.Persinga Ngawi

9

5

2

2

12-12

17

3.Martapura FC

8

5

0

3

15-6

15

4.PSBI Blitar

9

3

2

4

14-17

11

5.Madiun Putra

8

2

2

4

11-11

8

6.Persiba Bantul

8

2

1

5

9-13

7

7.PSMP

9

1

2

6

8-22

5

PELATIH Martapura FC, Frans Sinatra Huwae, ternyata ikut memberikan perhatian terkait kericuhan pada laga PSS Sleman melawan Persinga Ngawi di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (7/8). Mantan pemain Barito Putera itu merasa prihatin dengan insiden yang menyebabkan perangkat pertandingan menjadi korban luapan emosi para pemain Persinga. “Saya tak menyalahkan siapapun dalam kasus ini. Tapi, saya sangat terenyuh mendengar kabar insiden di Sleman itu. Saya tak pernah menduga kalau

akhirnya harus terjadi tindakan anarkis seperti itu. Saya hanya meramal pertandingan itu pasti seru, karena PSS dan Persinga sedang berebut poin untuk lolos ke babak 16 besar,” kata Frans dikutip Bola.com. Mantan gelandang Timnas Indonesia era 1990an itu menyatakan keprihatinannya karena Martapura FC berada di Grup 5 ISC B 2016 bersama PSS dan Persinga. Laskar Sulthan Adam juga sedang bersaing untuk memperebutkan tiket ke babak 16 besar bersama dua tim tersebut.

“Saya akui persaingan grup ini sangat keras. Saya memprediksi penentuan wakil grup ini akan terjadi hingga pertandingan terakhir karena Martapura FC, PSS, dan Persinga sama-sama berpeluang ke babak lanjutan,” tuturnya. Saat ini Elang Jawa memimpin grup ini dengan 22 poin, disusul Persinga dengan 17poin, dan Martapura FC 15 poin. “Semua kemungkinan bisa terjadi. Tapi, kami ingin meraihnya dengan sportif. Melihat tensi yang makin panas, saya harus mewanti-wanti pemain Martapura FC agar

BOLA.COM

SERANG WASIT - Pemain Persinga Ngawi menyerang wasit pada laga kontra PSS Sleman, Minggu (7/8).

mengendalikan emosi. Terutama saat kami main di luar kandang. Semoga tak

terjadi kerusuhan lagi di sisa pertandingan grup ini,” ucapnya. BOC

1008/M15


16

Metro Banjar

Indonesian Football

RABU

10 AGUSTUS 2016


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.