Metro Banjar Jumat 29 Juli 2016

Page 1

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

JUMAT

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

29 JULI 2016

NO 5.790 TAHUN XVI ISSN 0215-2987 DOK BPOST

TADUNG MILIKI BUNGKER ZENITH

Kembali Cetak Gol SETELAH absen dalam satu laga, striker Martapura FC, Syaifullah Nazar, kembali tampil memperkuat tim. Pemain yang akrab disapa Fullah ini tampil memperkuat tim saat melakoni laga di kandang Persinga Ngawi, pekan lalu. Walau tim Martapura FC takluk dengan skor 2-1, Fullah sudah memberikan kontribusi apik dengan menyumbangkan satu gol di menit ketujuh. Gol yang dicetak Fullah tersebut terbilang

n Ditemukan Polisi

di Bawah Sofa

BANJARMASIN POST GROUP/KURNIAWAN

BUNGKER - Akhmad rizky alias Tadung (29) diamankan bersama barang bukti 130 butir Zenith dan 30 butir Dextromethorpan. Obat itu disembunyikan Tadung dalam bungker mini.

“Saya Pernah Ketahuan” SULITKAH membuat bungker mini itu? Akhmad Rizky alias Tadung (29) mengaku tidak terlalu sulit. “Tidak sulit membuat bungker

mini itu. Saya membuatnya dengan bantuan linggis, kemudian dirapihBERSAMBUNG KE HAL 10

BANJARBARU - Pengedar atau penjual obat tak berizin, Akhmad Rizky alias Tadung (29), memiliki bungker mini di rumah. Bungker berisi 130 butir Zenith dan 30 butir Dextromethorpan itu ditemukan anggota Polsek Banjarbaru Kota di bawah sofa. Banyak cara dilakukan penjual obat fly agar barang dagangannya tidak diketahui atau ditemukan polisi saat penggerebekan. Ada yang menyimpang di kandang ayam, di sela-sela pohon pisang, di bawa jembatan, dan dalam balon gas. Kalau Tadung lain lagi. Dia sengaja merusak lantai rumahnya. Kemudian, dia membuat bungker

BERSAMBUNG KE HAL 10

BERSAMBUNG KE HAL 10

BERSAMBUNG KE HAL 10

Sugi Bertahan Dua Hari

Yana-Winda Sempat Dinasihati n 133,03 Gram Sabu dan 37 Butir Ekstasi Dimusnahkan

n Korban Api Batu Benawa

BANJARMASIN - Jajaran Satnarkoba Polresta Banjarmasin melakukan pemusnahan barang bukti narkoba hasil tangkapan periode Juni 2016, Kamis (28/7) siang. Sepuluh tersangka yang terdiri atas enam laki-laki dan empat perem-

Meninggal Dunia

BERSAMBUNG KE HAL 10

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY

MUSNAHKAN BARBUK - Satnarkoba Polresta Banjarmasin memusnahkan barang bukti narkoba hasil tangkapan periode Juni 2016, Kamis (28/7) siang.

Bangga Peragakan Baju Terbaru

Afrina Putri ISTIMEWA

SETIAP ada baju terbaru dari butik-butik di Duta Mall Banjarmasin, Afrina Putri selalu diminta menjadi model sekaligus melakukan fashion show di pusat perbelanjaan terbesar di Kalsel. “Kebanyakan saya memeragakan baju jalan-jalan atau bersantai dari berbagai merek,” kata gadis kelahiran Banjarmasin, 1 April 1998 ini,

Kamis (28/7). Alumni SMAN 4 Banjarbaru ini mengaku sangat bangga dan menyenangkan dengan sering diminta menjadi model baju terbaru tersebut. “Selain di Duta Mall, saya juga menjadi foto model. Memfotonya di tempat berbeda. Tempatnya tergantung permintaan fotografer,” ujarnya. Afrina mengatakan dia juga sering mengikuti event atau

BANJARMASIN - Masih ingat dengan Sugianor alias Sugi (22). Korban terpanggang, dalam kebakaran di Jalan Batu Benawa Gang 9 RT 45 Kelurahan Teluk Dalam Kecamatan Banjarmasin Tengah, ini hanya bertahan hidup selama dua hari. Dia mengembuskan nafas terakhir saat dalam perawatan medis, Rabu (27/7) malam. Terakhir, Sugi menjalani perawatan medis di RS Sari Mulia Banjarmasin. Menurut petugas rumah sakit, korban yang menderita luka bakar 30-40 persen

itu meninggal sekitar pukul 21.55 Wita. “Baru saja jenazahnya dibawa oleh pihak keluarga, sekitar pukul 23.30 Wita tadi. Menurut informasi pihak keluarga, jenazah dibawa ke rumah duka di Banjarbaru,” kata Fery, rekanan 27 PANCar Rescue. Meninggalnya Sugi ini juga diketahui warga Batu Benawa Gang 9 RT 45 Banjarmasin. “Jenazahnya dibawa ke Banjarbaru oleh pihak keluarga. Ini BERSAMBUNG KE HAL 10

z INFO MITRA

DOK BPOST

Oleh: HM TASLIM Ketua DDII Kota Banjarbaru

Toleransi

dalam

Kemajemukan MASYARAKAT kita dikenal dengan masyarakat majemuk, karena BERSAMBUNG KE HAL 10

z BANJARMASIN POST

Jual Parfum Laundry Berkualitas ANDA ingin memulai usaha laundry, tetapi bingung mencari bahan bakunya, seperti pengharum. Tidak perlu khawatir, kunjungi Axa Laundry Jalan Soetoyo S Banjarmasin.Hanya Axa Laundry menjual parfum laundry berkualitas. Pengelola Axa Laundry, Muchtar, mengatakan Axa

BERSAMBUNG KE HAL 10

14 Peti Mati Dikirim ke LP Batu SITUASI di Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jateng, semakin mencekam, menjelang eksekusi mati terhadap 14 terpidana mati. Penjagaan kian diperketat, Kamis (28/ 7). Ratusan personel polisi bersenjata lengkap disiagakan. Pengunjung tidak diperbolehkan masuk ke lingkungan lapas, kecuali 14 unit peti mati.

BERSAMBUNG KE HAL 10 ISTIMEWA

2907/M1


2

Metro Banjar

Banjarbaru Highlight

Gandeng Bandung untuk Smart City BANJARBARUBANJARBARU-Acara Musyawarah Nasional V APEKSI 2016, dihadiri Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani Hari kedua dalam munas di Jambi tersebut, dibangun kerja sama antara Pemko Banjarbaru dengan Pemko Bandung. Kerja sama berupa nota kesepahaman di bidang pengembangan smart city dan pengembangan ekonomi kreatif. Sebuah keharusan di masa sekarang ini dalam hal pengelolaan kota yang berbasis teknologi informatika (TI) supaya pelayanan berlangung efektif, efisien dan transparan. Menurut Plt Sekda Kota, Said Abdullah Msi, kerja sama tersebut awal bagi pemko untuk mewujudkan smart city. “Meliputi, peningkatan pelayanan publik berbasis web. Banjarbaru nantinya memperoleh bantuan dari Pemko Bandung, baik manual maupun aplikasi, sesuai kebutuhan,” ungkapnya, Kamis (28/7). Hal demikian, selanya, sesuai dengan visi dan misi Kota Banjarbaru lima tahun ke depan. Utamanya, menyangkut pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat. (kur)

BANJARMASIN POST GROUP/KURNIAWAN

LAYANAN di Pustarda.

Anggota Dewan Gemari Linguaphone BANJARBARUBANJARBARU-Perpustakaan dan Arsip Daerah (Pustarda) Kota Banjarbaru menambah sebuah layanan teranyar, bernama linguaphone. Tak cuma itu, fasilitas canggih juga ada tersedia diantaranya Kidsmart komputer. “Berkunjung ke Pustarda itu tidak akan bosan deh. Selain lihat-lihat dan baca buku, anak-anak juga gemar bermain kidSmart Computer,” ucap Nurliani Dardie, Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Banjarbaru, Kamis (28/7). Ada juga fasilitas terbaru lainnya, yakni linguaphone. Salahsatu penggemarnya adalah Muhammad Subakhi, Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarbaru. “Anggota dewan harus senang membaca dan jangan gaptek,” ceplosnya. Linguaphone adalah sebuah sistem pembelajaran Bahasa Inggris interaktif terkomputerisasi. Untuk memanjakan pengunjung Pustarda yang datang ke Jalan Wijaya Kusuma, linguaphone sengaja disiapkan untuk memberi kemudahan pengunjung mempelajari Bahasa Inggris. (kur)

JUMAT 29 JULI 2016

PUSKESMAS LIANGANGGANG MILIKI IGD B A N J A R B A R U - Puskesmas Lianganggang sempat terlantar selama setahun lebih akibat dilanda musibah kebakaran pada 2014. Penyebabnya, akibat korsleting. Selanjutnya, layanan dilakukan di pustu dan dibantu puskemas terdekat. Dan kini, puing bangunan sisa kebakaran itu sudah dibersihkan. Kesibukan pekerja juga terpantau di Jalan Sukamaju, Kecamatan Lianganggang, itu. Mereka tak lain mengerjakan pembangunan puskesmas tersebut. Kepala Puskesmas Lianganggang, Saukani, mengatakan, pengerjaan pembangunan puskemas sudah dilakukan sejak tiga pekan yang lalu. Bangunan yang semula terbakar tersebut akan dibangun dua lantai. Jumlah ruangan, sebelumnya 15 buah nantinya akan menjadi 24 buah. “Bangunan baru nanti

akan tersedia banyak ruangan poliklinik, di antaranya, poliklinik gizi, anak, sanitasi penyakit menular dan gigi,” ungkap Saukani. Masih kata dia, ada pula ruangan Instalasi Gawat Darurat yang akan beroperasi 1x24 jam. Sementara, pelayanan masih buka seperti waktu operasi sebelumnya. “Mengingat, di kawasan Jalan A Yani Banjarbaru sering terjadi musibah kecelakaan lalu lintas. Dengan ada IGD nanti, dapat membantu penanganan pertama terhadap korban,” kata dia. Disinggung mengenai waktu penyelesaiannya proses pembangunan, Saukani menaksir rampung pada Desember 2016. “Setelah segala fasilitas dan instalasinya sudah lengkap, bangunan puskesmas yang baru sudah bisa ditempati Januari 2017. Mohon doa masyarakat,” tutup dia. (gha)

PEMBANGUNAN PUSKESMAS LIANGANGGANG w Terbakar pada 2014 w Musibah diduga akibat korsleting w Layanan dipindah ke pustu dan dibantu puskesmas terdekat w Juli 2016 mulai dibangun lagi w Jumlah ruangan dulu sebanyak 15 buah w Saat ini dibangun 24 buah ruangan w Bakal miliki sejumlah poliklinik: di antaranya gizi, anak, sanitasi penyakit menular dan gigi w Bakal diilengkapi IGD yang beroperasi 24 jam

BANJARMASIN POST GROUP/ ABDUL GHANI

BANGUN - Puskesmas Lianganggang sedang dibangun, Rabu (27/7). Kanan, bangunan Puskesmas Lianganggang setelah terbakar pada 2014.

2907/M2


JUMAT

29 JULI 2016

Martapura Watch

Malu Kirim Foto ke Kemenperindag MARTAPURA - Pascadiserahkan pengelolaanya dari Pemkab Banjar ke Perusahaan Daerah (PD) Pasar Bauntung Batuah (PBB) Januari 2016, hingga saat ini Pasar Rakyat Kayutangi tidak kunjung terlihat aktvfitas jual beli. Ratusan toko terlihat masih tutup. Belum dimanfaatkan pedagang untuk berjualan. Kondisi demikian membuat Disperindag merasa tidak nyaman dengan Kementerian Perindustrian dan Perdagangan (Kemenperindag). Apalagi, datanya diminta Kemenperindag karena ada rencana dikunjungi Presiden Joko Widodo. Diketahui, Kemenperindaglah yang membangun pasar itu dengan dana miliaran rupiah. Dikonfrmasi tentang malu kirim data dan foto pasar ke Kemenperindag, Kabid Perdagangan, Disperindag Banjar, Rahmad Bahagiawan, mengakuinya. Termasuk, mengakui mendapat kabar tentang rencana Presiden meninjau Pasar Rakyat Kayu Tangi. “Kami malu dengan Kemenperindag saat melaporkan data serta foto pasar. Karena, sampai sekarang pertokoannya masih banyak yang kosong. Kami tidak bisa rekayasa karena kondisinya demikian,” ujarnya, Kamis (28/7). Direktur Operasional PD PBB, Manhuri, saat dikonfirmasi, mengatakan, status pertokoan Pasar Rakyat Kayu Tangi masih belum dihibahkan. Berakibat, pihaknya belum bisa menambah bangunan untuk pedagang jumlahnya cukup banyak. “Termasuk untuk menambah kanopi agar dagangan tidak kepanasan atau kehujanan,” ulasnya. (wid)

Sasar Pengentasan Kemiskinan dari Desa MARTAPURA - Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Banjar diharapkan terjun ke lapangan untuk bisa mempercepat penanggulangan kemiskinan di daerah. Diketahui, mereka bekerja berdasarkan Perpres RI Nomor 15 Tahun 2010 tentang Percepatan Penanggulangan kemiskinan dan Pemendagri No. 42/2010 tentang Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Provinsi dan Kabupaten/Kota. “TKPKD diharapkan dapat menyusun program dan kebijakan serta mensinergikan program – program penanggulangan kemiskinan dari beberapa SKPD dan lembaga terkait lainnya,” pinta Harry Supriadi, Asisten Pemerintahan Setda Banjar, Kamis (28/7). Usai membuka pertemuan koordinasi pengentasan kemiskinan di Kabupaten Banjar di Bappeda Banjar, ia mengatakan, dalam prosesnya nanti masing-masing SKPD yang terkait secara langsung maupun secara tidak langsung dapat dengan serius melaksanakan program yang direncanakan. Supaya, sektor–sektor yang perlu dibenahi dapat segera diatasi. Indikator utama penilaian tingkat kemiskinan dimulai dari sasaran utamanya yaitu masyarakat di perdesaan. “Kenapa sasarannya di desa. Sebab, apabila tercipta masyarakat desa yang sejahtera maka dampaknya akan terlihat hingga ke masyarakat perkotaan,” jelasnya. Maka dari itu, lanjutnya, desa harus mendapatkan perhatian lebih dalam hal pengentasan kemiskinan. Imbas dari desa yang sejahtera akan mendorong terciptanya Kabupaten Banjar yang sejahtera dan barokah. “Permasalahan bersama dan kita hadapi bersama. Sesuai amanah undang – undang maka pemerintah bertanggung jawab terhadap masyarakat miskin. Sasaran pengentasan kemiskinan kita adalah di desa,” tutup Hary. (wid)

Metro Banjar

3

CALON KADES KELUHKAN URUS PERSYARATAN LAGI MARTAPURA - Puluhan bakal calon kepala desa (kades) di Kabupaten Banjar selama sepekan terakhir ramai mendatangi RSUD Ratu Zalecha, Kantor Satnarkoba Polres Banjar dan Pengadilan Negeri (PN) Martapura. Tujuannya, melengkapi persyaratan pencalonan pilkades yang harus dipenuhi. Namun demikian, mereka pun mengeluhkan karena harus kembali mengurus persyaratan tersebut. Sebab, persyaratan yang mereka urus sebelumnya telah kedaluarsa sehingga tidak bisa digunakan untuk persyaratan. Kandidat calon Kades Tatah Layap, Iswan, mengatakan, sebenarnya seluruh persyaratan pencalonan untuk maju di pilkades sudah lengkap semua. Di antaranya, surat keterangan sehat dan tes urine dari rumah sakit, surat tidak kecanduan narkoba dari kepolisian dan surat tidak sedang dijatuhi hukuman penjara serta tidak sedang dicabut hak pilih. “Tetapi semua sudah lewat batas berlakunya. Saya, 12 April lalu mengurusnya. Masa berlakunya selama tiga bulan. Makanya, ini terpaksa bikin lagi. Padahal biayanya lumayan, surat keterangan sehat dan test urine saja Rp 127.500. Belum lagi di Pengadilan,” sebutnya. Dia sudah mencoba menjelaskan kepada panitia pilkades di tingkat desa maupun di tingkat kecamatan mengenai persyaratan yang ha-

bis masa berlakunya. Panitia di tingkat desa maupun di kecamatan sudah didatanginya. Tetapi tidak berani menerima persyaratan miliknya. Tetap, harus mengurus yang baru. “Alasan panitia, baik di tingkat desa maupun kecamatan, tidak ada petunjuk tertulis untuk menerima berkas yang habis masa berlakunya. Terpaksa saya ikuti prosedur mengurus kembali persyaratan yang habis masa berlakunya,” urainya. Bakal calon Kades Pekauman Tengah, Safrudin, juga mengeluhkan mengurus kembali semua persyaratan. Dia sebenarnya sudah lengkap. Bahkan persyaratan pendaftaran sudah sejak Maret 2016 masuk di panitia pilkades. (wid)

BANJARMASIN POST GROUP/HARI WIDODO

BERKAS PENCALONAN - Bakal calon Kepala Desa Tatah Layap, Iswan, memperlihatkan sejumlah dokumen persyaratan yang telah habis masa berlakunya dan harus bikin lagi, Kamis (28/7).

Syarat Daftar Calon Kades r r r r

Dokumen domisili Ijazah Surat keterangan sehat Surat lulus tes urine dari rumah sakit r Surat tidak kecanduan narkoba dari kepolisian r Surat tidak sedang dijatuhi hukuman penjara r Surat tidak sedang dicabut hak pilih

Pedagang TTanaman anaman Hias ke Gambut MARTAPURA - Tidak hanya PKL di Jalan Pemurus, Jalan A Yani Km7 dan Km8, Pemkab Banjar juga merencanakan menertibkan pedagang tanaman hias di tepi Jalan A Yani arah Martapura di kawasan Kertak Hanyar. Pedagang tanaman hias itu akan ditempatkan di halaman depan Pasar Gambut Baru, A Yani Km14. Di lokasi itulah, ditempatkan pula pedagang unggas dan ikan. Hal ini diungkapkan Sekda Banjar, Nasrunsyah, Kamis (28/7). Katanya, Disperkim telah ditugaskan untuk menata dan menghijaukan kawasan Jalan Pemurus dan sekitar. Kemudian, Binamarga melakukan normalisasi di kawasan jalan setempat. Untuk Satpol PP, lanjutnya, tetap melakukan pengawasan terhadap PKL agar tidak kembali ke lokasi yang sudah dikosongkan. “Kemarin ada dua pedagang dengan

BANJARMASIN POST GROUP/HARI WIDODO

TAMAN - Lokasi eks PKL di Jalan Pemurus sedang dibersihkan dan nantinya dibangun taman, Kamis (28/7).

gerobak masing-masing yang coba berjualan lagi. Bilangnya cuma sebentar. Tetapi itukan bisa mengundang PKL lainnya. Kami juga terima kasih kepada masyarakat yang telah membantu sehingga penertiban berjalan seperti yang diharapkan,” lontar Sekda. Masih kata dia, selain menertibkan PK dia Pemurus, A Yani Km7 dan Km8, pihaknya juga merencanakan me-

ngembangkan pasar tematik. Rencananya, pasar kembang di tepi A Yani arah Martapura di Kertak Hanyar akan ditempatkan di halaman Pasar Gambut Baru Km14. Selama ini pedagang mencari tempat yang dekat Banjarmasin. Tetapi kalau orang sudah suka, pasti akan mencari walaupun sedikit jauh, yakni ke Km14 di seberang Pasar Kindai Limpuar, Gambut.(wid)

2907/M3


4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

JUMAT 29 JULI 2016

LIHAT LIMA PENGENDARA

NYARIS TERJATUH ■ Pelebaran Jalan Dekat Trisakti Terganjal Pembebasan Lahan

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIARAHMAN

PIKET - Anggota BPK Japan sedang piket, Kamis (28/7).

Koordinasi di Frekuensi Khusus BELASAN anggota BPK Japan bersantai di poskonya, Jalan Pekapuran B Laut RT19 Banjarmasin Tengah, Kamis (28/7) sore. Itu dilakukan setiap hari, sambil bersiaga bila menerima informasi terjadi bencana kebakaran atau lainnya. Dua unit mobil pemadam terparkir di halaman posko, Suzuki Carry 2007 dan Kijang Super Tahun 1998. Lengkap dengan mesin penyemprot air, selang, hingga alat radio komunikasi. Seragam merah hitam jadi ciri. Warna pemicu semangat dalam hal tugas sosial yang akan mereka jalankan. Anggotanya 39 orang, kebanyakan pemuda. “Kalau ada informasi, kami koordinasi antaranggota di frekuansi khusus,” ungkap M Subli alias Ucup 09 Japan. Bila waktu senggang, tentunya selalu menyempatkan saling bertemu. “Kekeluargaan terus dijaga. Ini yang menjadikan kami kompak,” timpal Asanovic WB atau yang akrab disapa Vicky, anggota BPK Japan. Ditambahkan Ketua BPK Japan atau 01 Japan, Ahmed AMR, para anggota juga terus membangun silaturahmi dengan anggota dari BPK lain. “Kami juga ikut latihan gabungan secara rutin, supaya tetap terjalin kekompakan ketika memadamkan api,” tutup 01 Japan tersebut. (ady)

BANJARMASIN - Salah satu ruas Jalan Gubernur Soebarjo atau Jalan Lngkar Selatan, mendekat arah Trisakti, terjadi penyempitan. Jalan tersebut membelok tajam, cukup membahayakan bagi pengendara, Apalagi di dekat kawasan Trisakti, tempatnya keluar masuk kendaraan besar pengangkut barang. “Saya heran mengapa menyempit. Sangat membahayakan pengguna jalan,” kata Holid, warga setempat, Kamis (28/7). Bukan hanya dia, tetapi warga setempat lainnya mengatakan penyeimpitan jalan tersebut sangat sangat membahayakan. “Beberapa pengendara terjatuh. Saya lima kali

melihat pengendara yang nyaris terjatuh,” imbuh dia lagi. Tidak hanya pengendara roda dua dan empat, sopir trailer pun mengaku terpaksa ekstra hati-hati saat melintas di jalan menyempit tersebut. “Kalau saya sangat ekstra hati hati. Menyempit dan membelok tajam sangat bahaya. Saya juga heran mengapa seperti ini,” lontar Herud, sopir tronton warga Palam, Banjarbaru. Kepala Dinas Binamarga Kota Banjarmasin, Gusti Ridwan, saat dikonfrimasi, mengakui jalan setempat menyempit. Katanya, masih ada ganjalan terkait pembebasan lahan. “Pemko hanya men-

jembatani saja karena yang melakukan pembebasan pemprov. Kami akui, ruas jalan di tempat itu memang menyempit dan tajam menikung. Sampai sekarang, masih belum terselesaikan untuk pembebasan lahannya,” terang dia. Ia kemudian menambahkan, sempat empat kali digelar pertemuan dengan pihak terkait mengenai pembebasan lahan tersebut. Namun masih

belum ada hasil. “Lahan itu masing-masingnya ada yang mengklaim dan menuntut ganti rugi,” imbuh dia. Mengenai pertemuan berikut, Gusti Ridwan belum memastikan,. Mengingat posisi pemko hanya sebatas fasilitator atau penjembatani antara pemilik area dan pihak yang akan melakukan pembebasan. Sementara itu, Kasatker Balai Jalan Wilayah 2, Khai-

liriansyah, juga mengakui kalau kawasan tersebut ada persoalan pembebasan. “Maka itu, untuk sementara menikung,” kata dia. Meski demikian, program untuk pelebaran jalan nasional di Jalan Gubernur Soebarjo terus dilakukan. “Tetap terus dilakukan pengerjaan program, mulai 2015 sampai 2018. Programnnya sepanjang 22 kilometer,” pungkasnya. (lis).

Waspada Jalan Sempit ● Sedang dilakukan proyek di ruas Jalan Gubernur Soebardjo ● Bagian jalan di dekat Pelabuhan Trisakti menyempit ● Pengendara harus ekstra hati-hati ● Pembebasan lahan setempat terganjal klaim ● Proyek dilaksanakan secara multiyears, mulai 2015 sampai 2016 ● Pemprov Kalsel yang melakukan pembebasan ● Karena jalan nasional, pengerjaan dilakukan Balai Jalan Wilayah 2

Sahrum Andalkan Bambu Loksado BANJARMASIN - Termasuk salah satu hasil hutan yang masih ekis dijual di kota Banjarmasin adalah bambu. Namun kini hanya disuplai satu daerah, yakni dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). “Hanya dari Kabupaten HSS yang mengantar. Tepatnya, dari Loksado,” ujar H Sahrum, pemilik usaha penjualan bambu di Sungai Baru. Menurut dia, di antara belantara Loksado tidak akan kehabisan bambu. Dalam sebulan, bisa menerima sekitar 3.000 batang. Utamanya, dijual untuk keperluan proyek dan pembangunan gedung. Selain itu, produk layanglayang dan tiang bendera. “Kalau Agustus, biasanya cukup ramai yang mencari bambu untuk dibikin bambu runcing sebagai hiasan di kampung atau untuk tiang bendera,” urainya.

BANJARMASIN POST GROUP/MILNASARI

TEPI SUNGAI - Kumpulan bambu di tepi Sungai Martapura, kawasan Sungai Baru, Banjarmasin Tengah.

Khusus untuk keperluan proyek atau bangunan bertingkat, selanya, material bambu mulai tersaingi scapolding atau pipa besi yang dirangkai. Meski begitu, pesanan bambu untuk keperluan proyek atau bangunan ber-

tingkat tidak berkurang. “Paling sering atau paling banyak, pesanan dari orang yang membangun ruko,” ujarnya. Ditambahkan Robi, anak H Sahrum, pesanan dari daerah lain juga datang. Misal Kabupaten Banjar hingga Kabu-

paten Tanahbumbu. Tetapi, pesanan terbanyak tetap di dalam Kota Banjarmasin. “Sekitar 20 tahun jualan bambu. Tetap dari Loksado yang mengirim. Daerah lain ada, tapi tidak sebanyak dari Loksado,” tambahnya. Kalau Daudh, malah hampir 50 tahun berjualan bambuj. Melayani pemesan dari Banjarbaru, Martapura hingga Batibati. “Ada yang mengambil ke tempat jualan saya, ada jua yang kami antar,” ucap dia sambil duduk di dekat kumpulan bambunya. Penjual bambu, diakui Daud, kini hanya tinggal beberapa di Banjarmasin. Kebanyakan dari penjual bambu yang masih muda merupakan warisan usaha keluarga. “Kendalanya, sulit mencari lahan karena perlu tempat cukup luas. Utamanya, di pinggir sungai,” tutup dia. (rii)

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

NYARIS BERTABRAKAN - Lampu pengatur lalu lintas padam di perempatan Jalan S Parman-Jalan Belitung, membuat suasana arus lalu lintas menjadi kacau dan bahkan ada yang nyaris bertabrakan, Kamis (28/7).

2907/M4


JUMAT

Crime Story

29 JULI 2016

Metro Banjar

5

Disambangi Pengedar di Tengah Jalan KUALAKAPUAS - Maraknya peredaran obat daftar G seperti Zenith maupun Carnophen membuat para orangtua yang memiliki anak remaja merasa waswas. Sebab, selain harganya sangat terjangkau, juga membelinya tidak sulit. Di pihak lain, polisi tak bisa menjerat pemakai, namun hanya bisa menjerat penjual atau pengedarnya, sesuai dengan Undang-Undang Kesehatan. Agar dapat menangkap dan menjerat tersangka dari para penjual atau pengedar obat daftar G berikut barang buktinya, kini polisi tak lagi menangkap di rumah. Namun penangkapan dilakukan pada di jalan. Mereka disambangi polisi saat tersangka membawa barang bukti dengan alat transportasi

yang digunakan, seperti motor roda dua atau mobil. Kapolres Kapuas AKBP Jukiman Situmorang, Kamis (28/7) mengatakan, tertangkapnya tiga penjual Zenith dan Carnophen oleh jajaran Satnarkoba Polres Kapuas, Rabu (27/7). Pertama, polisi membekuk HD (30), warga Jalan Trans Kalimantan Basarang km 9 Kapuas. Tersangka disambangi polisi saat melintas dengan motor Yamaha Fino. Dari penggeledahan itu ditemukan 150 butir Zenith yang akan dibawa kepada pemesannya. Berselang sekitar 30 menit, polisi kembali menangkap penjual lainnya, Sdr (69), di kawasan Jalan Sugiman RT1, Kecamatan Selat Kota Kua-

Warga Kaget Gudang Bawang Terbakar PALANGKARAYA - Warga yang bermukim di Kompleks Perumahan Jalan Marina Permai II Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (28/7) sekitar pukul 10.00 WIB, geger. Penyebabnya, adanya terjadi kebakaran di salah satu gudang yang biasanya digunakan untuk menyimpan bawang milik Hj Rini, salah satu Pedagang Sembako di Pasar Besar Palangkaraya. Kejadian kebakaran itu sama sekali tidak disangka warga setempat. Sebab, munculnya api terjadi di siang bolong saat warga setempat sedang melakukan aktivitas kesehariannya. “Kami kaget saat melihat awal api sudah membumbung tinggi di Gudang Bawang milik Hj Rini, yang selama ini tidak ditempati pemiliknya, sehingga warga bahumembahu berupaya memadamkan,” kata Budi, salah satu warga setempat. Api yang berkobar dipadamkan warga dengan alat seadanya. Namun, hanya sekitar setengah jam, warga berhasil menjinakkan si jago merah yang belum diketahui persis berasal dari mana. Selang lima belas menit setelah api mulai padam, kemudian berdatangan mobil pemadam kebakaran portable dari pihak swasta dan milik Pemko Palangkaraya, sehingga sesaat kemudian api benar-benar padam. Meskipun kebakaran yang menghanguskan sebuah gudang tempat penyimpanan bawang tersebut, tidak mengakibatkan kerugian besar bagi pemiliknya, kejadian itu sempat membuat geger warga perumahan. Mereka khawatir, api menjalar ke bangunan lainnya yang berada di sekitar. “Saat kejadian saya sedang di jalan dan suami sedang di pasar, kami kaget mendapat kabar gudang terbakar.” kata Hj Rini. Dikatakannya, pihaknya tidak bisa menaksir kerugian akibat bangunan gudang tersebut terbakar. Sebab, saat kejadian, rumah sedang kosong dan di dalam gudang tidak ada stok bawang. “Didalam gudang yang terbakar hanya ada piring dan timbangan untuk menimbang bawang dagangan, tetapi tidak ada barang berharga, karena bawang memang sedang kosong sehingga kami tidak menyimpan bawang di dalam gudang. “ katanya. (tur)

lakapuas. Dari penggeledahan ini, ditemukan 401 butir Zenith dan Carnophen, uang tunai dari hasil penjualan obat tersebut Rp 350 ribu. Untuk tersangka ini ditangkap di rumah atas informasi dari masyarakat. Kemudian petugas juga mengamankan RS (18) di kawasan Jalan Trans Kalimantan Anjir kilometer 12, Kecamatan Kapuas Timur. “RS Kami amankan di jalan dari Banjarmasin menuju ke Kapuas,” kata Kasat Narkoba Polres Kapuas, AKP Aji Suseno kepada wartawan, Kamis (28/7). Dari pengeledahan RS, polisi menemukan 70 boks atau 7.000 butir obat daftar G, seperti Zenith. (jd)

BANJARMASIN POST GROUP/JUMADI

INTEROGASI - Kasat Narkoba Polres Kapuas AKP Aji Suseno (berbaju putih) mengintrogasi sekaligus memeriksa barang bukti Zenith 7.000 butir hasil tangkapannya.

16.000 OBAT G NYARIS LOLOS KE PALANGKARAYA PALANGKARAYA - Jajaran kepolisian Polsek Pahandut Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Rabu (27/6) sekitar pukul 20.45 WIB, menangkap seorang pengendara mobil Toyota Avanza berwarna putih dengan Nopol DA 7972 AZ, berinisial CS (42). Warga Jalan KS Tubun Kuala Kapuas Kalteng itu diduga merupakan pengedar obat keras daftar G di Palangkaraya. Saat mobil diperiksa polisi, CS ternyata membawa sebanyak 16 ribu butir obat daftar G yang dibawanya dari Kapuas menuju Palangkaraya Kalteng. Obat-obatan itu tanpa dilengkapi dengan surat resmi dan nyaris lolos ke Palangkaraya. Dia ditangkap petugas Polsek Pahandut Palangkaraya saat melintasi Jalan Tjilik Riwut, Palangkaraya. Sejumlah polisi langsung melakukan penggeledahan bagian dalam mobil yang dicurigai membawa barang terlarang berupa obat-obatan daftar G itu. “Kami mendapat informasi dari warga ada mobil yang masuk ke wilayah Palangkaraya membawa barang mencapai 16.000 butir obat zenith. Setelah dilakukan penggeledahan ternyata benar, ada barang tersebut. Kami juga mengamankan dua buah Handphone milik tersangka, sehingga tersangka dan ba-

rang bukti langsung diamankan di Mapolsek Pahandut guna proses hukum lebih lanjut,” ujar Kapolsek Pahandut Palangkaraya, AKP Ani Maryani, Kamis (28/7). Ani mengatakan, gerak gerik pelaku sudah diketahui polisi sejak pelaku bertolak dari Jalan KS Tubun, Kuala Kapuas Kalteng, sehingga saat mobil masuk ke Palangkaraya, tepatnya di Jalan Tjilik Riwut kilometer 2 Palangkaraya, langsung diadang dan ditangkap. Apalagi, informasi yang diberikan warga ternyata benar adanya hingga pelaku digelondong ke Mapolsek Pahandut. Ani Maryani juga menerangkan, tersangka dibekuk saat kendaraan yang dikemudikannya berhenti di ruas Jalan Tjilik Riwut kilometer 2, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekanraya, Palangkaraya, Kalimantan Tengah. “Saat dilakukan pemeriksaan terhadap mobil tersangka, Petugas menemukan barang bukti sebanyak 20 bungkus obat yang berisi kurang lebih 16.000 butir obat daftar G dan dari keterangan awal tersangka barang tersebut akan di jual di Palangkaraya,” katanya. Menurut Ani Maryani, tindakan tersangka, yang membawa obat terlarang tersebut, akan terancam hukuman dengan Pasal 196 Jo Pasal 197 Undang-undang

No.36/2009 tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. Kapolresta Palangkaraya, AKBP Lili Warly, saat ekspos kasus penangkapan seorang diduga pelaku yang membawa sebanyak 16 ribu butir

obat daftar G dari Kapuas ke Palangkaraya kemungkinan lebih dari satu orang. Dia pun akan melakukan kerjasama dengan polres lain untuk memburu pelaku yang diduga akan mengedarkan obat keras tersebut di Palangkaraya.

“Tim buser dari Polsek Pahandut, Palangkaraya, Rabu (27/7) malam menangkap salah seorang pelaku yang membawa 16 ribu butir obat keras tersebut saat melintas di Jalan Tjilik Riwut, Palangkaraya.” katanya. (tur)

ISTIMEWA

BANJARMASIN POST GROUP/FATURAHMAN

TERBAKAR - Sebuah gudang di Kompleks perumahan Marina Permai hangus terbakar, Kamis (28/7).

DITANGKAP - Seorang pelaku pembawa ribuan butir obat daftar G, Rabu (28/7) ditangkap jajaran Polsek Pahandut Palangkaraya, Kalimantan Tengah, karena membawa obat yang tidak disertai dengan surat resmi.

2907/M5


6

Police Line

Metro Banjar

Tertangkap Ketika Tuntun Motor Curian KUALAKAPUAS KUALAKAPUAS-Dua pria nekat mencuri sepeda motor milik Bahrudin (50) yang sedang membeli obat nyamuk di Kios Patih, Handil Marhanang, Desa Anjir Serapat Tengah kilometer 11, Kecamatan Kapuas Timur Kabupaten Kapuas, Kamis (28/7). Sepeda yang diembat pelaku adalah berupa motor matic Honda Beat dengan nomor polisi KH 2711 BO. Berkat cepatnya laporan dari korban Bahrudin, warga Handil Pahlawan RT 6, Kecamatan Kapuas Timur, hanya dalam waktu sekitar satu jam setengah, pelakunya berhasil dibekuk jajaran Polsek Kapuas Timur. Pelaku ditangkap di kawasan Jembatan Barito, Kecamatan Anjir Muara, Kabupaten Batola, Kalsel. Ternyata pelakunya dua orang yakni Ifik alias Bob (29) dan Fandi alias Utuh (27), keduanya warga Banjarmasin, Kalsel. Kapolres Kapuas, AKBP Jukiman Situmorang melalui Kapolsek Kapuas Timur AKP Gatoot Sisworo, Kamis (28/ 7), mengatakan tertangkapnya dua pelaku berkat cepatnya korban melapor ke Polsek Kapuas Timur. Tak lama setelah korban melapor, jajarannya melakukan penghadangan di depan polsek dan akhirnya tertangkap. Dijelaskan Gatoot, dalam menghadang motor yang dicurigai, jajarannya tak menemukan motor tersebut, sehingga dilakukan pencarian arah ke Banjarmasin. Ketika berada di Jembatan Barito, sebuah motor matic Honda Beat dituntut dua lelaki. Namun nomor polisinya bukan yang hilang milik korban. Petugas lebih curiga lagi nomor polisi itu bernopol DA 4164 JO. Padahal semua motor jenis matik yang menggunakan TNKB DA (Kalsel) pada nomor depannya seragam, 6. Polisi langsung menghampiri dua lelaki yang menuntun motor Honda Beat. Setelah ditanyakan suratsuratnya, ternyata mereka tak bisa menunjukkan. Setelah didesak polisi, keduanya mengakui mencuri motor milik korban. Mereka langsung digelandang ke Mapolsek Kapuas Timur. Barang bukti yang telah berhasil diamankan, seperti sebuah motor Honda Beat warna pink KH 2711 BO, obeng, sebilah sajam milik tersangka, dua buah helm milik tersangka. “Dalam perkara ini, keduanya melanggar pasal 363 ke 4e dan 5e KUHP dengan ancaman 9 tahun. Tersangka kini kami tahan di Mapolsek Kapuas Timur,” kata Gatoot. Kedua tersangka, Bob maupun Utuh ketika ditanya wartawan mengaku baru sekali melakukan pencurian sepeda motor. Rencananya motor hasil curian itu akan dijual ke Banjarmasin, namun keburu ditangkap polisi. (jd)

BANJARMASIN POST GROUP/JUMADI

TANGKAP PENCURI MOTOR - Dua pelaku curanmor, Ifik alias Bob dan Fandi alias Utuh (duduk di teras) dengan barang bukti Honda Beat diintrogasi petugas Polsek Kapuas Timur, Kamis (28/7).

JUMAT 29 JULI 2016

MIRIS TAHU PELAJAR KEDAPATAN KONSUMSI ZENITH

Saya selaku kapolres sudah membuat ploting-ploting anggota yang ditugaskan di lapangan. Hasilnya sangat memuaskan, ada interaksi antara polisi dengan masyarakat AKBP JUKIMAN SITUMORANG Kapolres Kapuas

KUALAKAPUAS KUALAKAPUAS-Peredaran obat-obat terlarang di Kalteng hingga Bumi Kota Air, Kapuas khususnya, makin merajarela. Pengguna bahkan pengedarnya pun makin hari makin meningkat. Hal ini membuat semua pihak turut prihatin. Kapolres Kapuas AKBP Jukiman Situmorang tak terkecuali di antaranya. Dia mengaku sangat miris masih ada pelajar SMKN Kapuas yang tertangkap basah, Senin (25/ 7) sedang mengonsumsi Zenith pada saat jam pelajaran. Padahal jajarannya terus melakukan sosialisasi bahaya narkorba dan obat-obat terlarang serta selalu gencar melakukan penangkapan terhadap pengedar obat daftar G, seperti Zenith. Ungkapan itu disampaikan Jukiman Situmorang pada saat bersama jajarannya melakukan pengawasan dan pemantauan di Simpang Jalan Tambun Bungai dan Jalan Patih Rumbih, Kota Kualakapuas, Rabu (27/7). Untuk itu, kata Jukiman, pihaknya sudah membentuk tim untuk melakukan penanganan serta penangkapan bahkan dilakukan razia obat Zenith di kios maupun apotik yang ada di Kapuas. “Kami melakukan razia secara optimal, baik di toko obat atau apotek yang begitu bebas menjual obat-obat daftar G,”katanya. Dikatakan Jukiman, dalam beberapa hari terakhir ini

seperempat dari jumlah anggotanya setiap pagi pada jamjam sibuk diterjunkan ke lapangan untuk memberikan pelayanan prima. Petugas memantau masyarakat yang menjalani aktivitas sehari-hari hingga turun ke tempat kerja maupun pelajar yang turun ke sekolah. Seperti yang terlihat pagi itu, Jukiman Situmorang beserta jajarannya melakukan pemantauan di setiap sudut dan persimpangan. “Saya selaku kapolres sudah membuat ploting-ploting anggota yang ditugaskan di lapangan. Hasilnya sangat memuaskan, ada interaksi antara polisi dengan masyarakat,” jelas mantan Kapolres Palangkaraya ini. Kapolres menegaskan, anggotanya turun ke lapangan merupakan salah satu program Kapolri yang baru agar polisi selalu melakukan pendekatan dengan masyarakat, kapan dan dimana saja. Pada pengecekan di lapangan, kapolres didampingi beberapa perwira yang lain, seperti Wakapolres Kompol Sigit, Kabag Ops Kompol Endro Aribowo serta

Kasat Lantas AKP Yudha Setiawan. (jd)

LANGKAH KAPOLRES KAPUAS BERANT AS NARKOBA BERANTAS q Memantau seluruh aktivitas warga baik bekerja maupun sekolah q Bentuk tim penanganan serta penangkapan q Melakukan razia di kios maupun apotik q Terjunkan anggota ke lapangan untuk memberikan pelayanan prima q Melakukan pemantauan setiap pagi di setiap sudut dan persimpangan q Polisi harus ada interaksi dengan masyarakat

BANJARMASIN POST GROUP/JUMADI

KAPOLRES Kapuas AKBP Jukiman Situmorang dan wakilnya

2907/M6


JUMAT

Global Crime

29 JULI 2016

Metro Banjar

7

Penumpang Bugil Rusak Taksi SAPPORO - Aparat kepolisian di Sapporo, Jepang, menangkap seorang lelaki berusia 24 tahun yang melakukan ulah aneh di dalam taksi. Pemuda itu masuk ke dalam taksi dalam kondisi tanpa busana. Melihat penumpang bugil itu, sang sopir lalu memerintahkan dia untuk keluar. Namun, peristiwa yang terjadi selanjutnya semakin di luar dugaan. Lelaki itu mengamuk dan mulai merusak interior mobil tersebut. Seperti diberitakan laman Japan Today, Kamis (28/7), sang sopir yang bekerja paruh waktu itu membuka pintu taksi di kawasan dekat taman Odori Park pada pukul 20.30, Selasa lalu. Dalam siaran yang dilansir Fuji TV terungkap, ketika pengemudi melihat ke belakang dan mengetahui bahwa penumpangnya telanjang, dia lalu menghentikan taksi dan menyuruh lelaki itu keluar. Namun, berdasarkan keterangan polisi, lelaki itu langsung naik pitam dan menghancurkan pembatas akrilik yang ada di dalam mobil. Polisi mengatakan, lelaki yang tak disebutkan namanya itu akan dituntut karena tindak pidana dengan pasal perusakan. Menurut polisi, belakangan pemuda itu sedang mabuk dan mengaku tak tahu apa yang telah ia lakukan. (jt/kps)

ANTARA FOTO/AMPELSA

TERANCAM DICAMBUK - Petugas keamanan menggiring sejumlah tersangka komplotan judi togel, judi online dan judi batu domino saat gelar perkara di Banda Aceh, Kamis (28/7). Sebanyak 18 tersangka dalam kasus judi (maisir) itu terancam hukuman cambuk pelanggaran Syariat Islam sesuai dengan Qanun no13 tahun 2003.

BANJARMASIN POST GROUP/REZA

Ilustrasi

Dibacok karena Goda Istri Orang SLEMAN - Petugas Polsek Godean menangkap tersangka pembacokan terhadap Hendri Prasetya (23), warga Moyudan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tersangka, Arfian Nugroho (24), warga Godean Sleman, melakukan aksi kekerasan tersebut, karena tak terima istri temannya digoda korban Hendri. “Tersangka melakukan penganiayaan tidak disuruh, dia melakukan atas inisiatif sendiri,” ujar Kapolsek Godean Kompol Supardi didampingi Kanit Reskrim Iptu Darban, Kamis (28/7). Kasus pembacokan itu terjadi di Sidomulyo, Godean, Sleman, Minggu (24/7) lalu. Saat itu tersangka sedang berkumpul bersama beberapa rekannya. Salah satu rekannya, Galih (24), warga Ambarketawang, Gamping, Sleman, menceritakan istrinya diganggu Hendry melalui WhatsApp. Rekan tersangka kemudian mengajak tersangka dan lainnya mencari korban untuk meminta penjelasan. Namun Galih diminta tetap tinggal di rumah salah satu rekannya di Godean, Sleman. “Rombongan kemudian mencari korban ke Tumut, Sumbersari, Moyudan,” terang Darban. Setelah bertemu, korban selanjutnya diajak ke tempat Galih berada. Galih kemudian menanyakan alasan korban mengirim pesan kepada istrinya yang mengajak bertemu. Akan tetapi tiba-tiba saja tersangka membacok korban menggunakan pedang yang telah dibawanya. Korban yang menderita luka sobek di kepala spontan berlari ke jalan raya meminta pertolongan. Warga yang melintas langsung menolong korban dan membawa ke rumah sakit. Kejadian penganiayaan itu selanjutnya dilaporkan ke Polsek Godean. Setelah melakukan penyelidikan, Polisi menangkap tersangka di rumahnya kurang dari 24 jam. (tribunnews)

OKNUM POLISI TEGA MENGGOROK ISTRI KUPANG - Warga RT 25 RW 10, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang digegerkan pembunuhan sadis oleh suami terhadap istrinya. Pelaku diketahui adalah oknum polisi berpangkat Bripka, Januarius Tahu. Oknum polisi itu tega menggorok leher istrinya Yustina Beci Matelda Salle dengan pisau dapur hingga tewas, Kamis (28/7) pagi. Yustina tewas bersimbah darah di rumahnya, Jalur 40, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Jenazahnya ditemukan pertama kali oleh anak pertamanya, NT (10), saat ia hen-

dak ke kamar mandi. “Saya lihat ada seseorang tertidur di lantai dalam kondisi terbungkus tikar. Saya lalu buka tikar itu, ternyata mama yang sudah bersimbah darah dan tak bergerak lagi,” kata NT kepada wartawan, Kamis. Setelah melihat kondisi ibunya, NT berteriak memanggil kakek dan neneknya. Mereka pun bergegas mendekati jasad Yustina. Saat itu Januari sudah tidak ada dan pergi dari rumah dengan menggunakan sepeda motor. NT mengaku sering melihat kedua orangtuanya bertengkar dan ayahnya kerap memukul ibunya. “Dalam beberapa hari ini, bapa dan

Diduga Cemburu ● Yustina ditemukan bersimbah darah oleh anaknya NT ● NT menyebut ibunya dan ayahnya (Bripka Januaris Tahu) sering bertengkar ● Diduga pelaku nekat membunuh karena cemburu

mama berkelahi lagi dan setelah itu berhenti, namun selang beberapa hari marah dan saling pukul lagi,” ujar NT polos. Pelaku yang sehari-hari bertugas di Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) diduga menghabisi nyawa istrinya lantaran cemburu. Januarius menuduh sang istri berselingkuh dengan pria lain. Setelah menghabisi nyawa istrinya, Januarius kabur dari rumah dan hingga ini masih menjadi kejaran polisi. Penyidik Polres Kupang Kota dipimpin Kapolres Kupang Kota AKBP Johanes Bangun sudah melakukan olah TKP dan mengumpulkan sejumlah barang bukti. Kapolres mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. “Kami masih mencari barang bukti pisau yang digunakan pelaku untuk membunuh korban,” jelasnya. Kapolres Sumba Barat

NET

Ilustrasi

AKBP Muhammad Erwin mengatakan, Bripka Januarius Tahu telah bertugas di Polres Sumba Barat sejak bulan September 2015 lalu. Kepala Polda NTT Brigjen Widyo Sunaryo mengatakan, kuat dugaan pelakunya adalah Januaris Tahu, suami korban. “Memang dugaan kuat pelaku adalah suaminya sendiri Bripka Januaris Tahu, anggota Kepolisian Resor Sumba Barat. Saat ini pelaku sedang dalam

pencarian,” kata Widyo. Sebelumnya, Kepala Satreskrim Polres Kupang Kota Ajun Komisaris Polisi Didik Kurnianto mengatakan bahwa tersangka datang ke rumahnya di Kupang untuk menjemput istri dan memindahkan barang-barang sebelum berangkat menuju Sumba Barat. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan secara intensif untuk mengungkap kasus ini. (tribunnews/kps)

BANYAK MATA... MELIHAT IKLAN ANDA PASTI & YANG PASTI

2907/M7


8

Halo Polisi

Metro Banjar

JUMAT 29 JULI 2016

WARGA PUJI BRIGADIR DODY Penggunaan Lampu Hazard PER TANY AAN: PERT ANYAAN: SERING kita temui pengemudi mobil menggunakan lampu hazard (lampu sein kanan dan kiri yang kedapkedip secara bersamaan) saat melintas lurus di perempatan. Apa memang harus begitu? Terima kasih... JAWABAN: DALAM UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ, Pasal 121 ayat 1 menyatakan, ”Setiap pengemudi kendaraan bermotor wajib memasang segitiga pengaman, lampu isyarat peringatan bahaya, atau isyarat lain pada saat berhenti atau parkir dalam keadaan darurat di jalan.” Maksud ”isyarat lain” adalah lampu darurat dan senter. Lalu kata ”keadaan darurat” diartikan sebagai kendaraan dalam keadaan mogok, mengalami kecelakaan lalu lintas, atau sedang mengganti ban. Jadi TIDAK BETUL menggunakan lampu hazard pada saat hujan, karena itu akan membingungkan pengemudi di belakang. TIDAK PERLU memakai lampu hazard saat melintas lurus di persimpangan, sebab tanpa menghidupkan lampu sein berarti sudah menandakan akan bergerak lurus. Begitu pula ketika berada di lorong gelap dan dalam kondisi kabut. Cukup menyalakan lampu kabut (fog lamp) yang berwarna kuning atau lampu utama.

BANJARMASIN POST GROUP/IBRAHIM ASHABIRIN

BANTU BOCAH - Brigadir Dody saat membantu seorang murid SD yang mengalami masalah pada sepedanya, kemarin pagi.

AKSI SIMP ATI DI PAGI HARI SIMPA m Kamis (28/7) pagi, Brigadir Dody bertugas mengatur lalu linta di Jalan Hasan Basri Rantau, Kabupaten Tapin m Dia melihat seorang murid SD mengalami masalah pada sepedanya m Brigadir Dody lantas membantu mengembalikan posisi rantai sepeda itu yang terjepit m Tanpa disadari aksi simpati itu menjadi tontonan warga m Mereka memuji apa yang telah dilakukan polantas tersebut m Pujian juga bertebaran di akun media sosial warga Tapin

RANT AURANTAUAU-Aksi yang dilakukan polisi satu ini patut ditiru. Di saat ada orang butuh pertolongan, dia langsung turun tangan. Ceritanya, ketika bertugas di jalan raya Kota Rantau pada pada Kamis (28/ 7) pagi sekitar pukul 07.20 Wita, Brigadir Dody mendapati seorang murid SD yang rantai sepedanya lepas dan terjepit besi, sehingga tidak bisa ditunggangi lagi. Padahal sekitar 10 menit lagi pelajaran dimulai. Dody yang saat itu mengatur arus lalu lintas, kemudian mendatangi bocah yang mengalami kesulitan tersebut. Dia lalu membantu mengembalikan posisi rantai sepeda tersebut. Berhasil, namun tangannya jadi hitam belepotan oli. Si bocah terlihat semringah, mengucapkan terima kasih lalu bergegas menuju sekolahnya. Aksi polisi itu sempat menjadi sorotan mata warga yang berlalu lalang. Mereka tampak kagum. “Saya sempat dilema tadi, antara mengatur lalu lintas dan menolong anak SD yang sepedanya tidak bisa jalan karena rantainya terjepit,” ungkap Brigadir Dody yang bertugas di Satlantas Polres Tapin itu kepada BPost.

Meski tangannya hitam kena oli, Brigadir Dody tidak mencucinya. Dia lebih mendahulukan mengatur arus lalu lintas di Jalan Hasan Basri Rantau, Kabupaten Tapin itu. Saat dimintai tanggapan, Kasatlantas Polres Tapin, AKP Abdul Fatah mengaku senang dan memuji anak buahnya yang ringan tangan menolong orang sedang kesulitan, walaupun saat itu sedang menjalankan tugas mengatur lalu lintas. “Apalagi yang ditolong itu anak sekolah dasar yang sedang menuju sekolah,” kata AKP Abdul Fatah. Aksi Brigadir Dody itu menjadi pembicaraan di berbagai media sosial, khususnya akun warga Tapin. Saat berita tersebut muncul di BPost online, tak lama bermunculan di-share di facebook. Semua warga memujinya. Secara terpisah, Kapolres Tapin AKBP Zulkifli Ismail mengatakan, polisi memang harus peka pada keadaan sekitarnya. “Jadi, di sela-sela menjalankan tugas, saat ada warga butuh bantuan, segera ditolong, seperti yang dilakukan Brigadir Dody,” tutur kapolres yang baru bertugas di Bumi Bastari sejak awal Mei 2016 him lalu. (him him)

Polisi Data Ulang Rumah Kontrakan KOT A B A R U --Jajaran TA Kepolisian Sektor (Polsek) Pulau Laut Utara di Kabupaten Kotabaru terus mendekatkan diri kepada masyarakat. Seperti dilakukan anggota Bhabinkamtibmas bernama Bripka Ardi. Belakangan dia aktif melakukan tatap muka dengan tokoh masyarakat di wilayah Kelurahan Baharu Selatan. Dia juga melakukan pendataan rumah kontrakan di wilayah tersebut. “Selain meminta warga

TELEPON PENTING

mengaktifkan poskamling, kami juga mengimbau kepada petugas pos kamling, apabila ada kejadian gangguan kamtibmas segera memberitahukan ke bhabinkamtibmas/polsek/polres,” kata Bripka Ardi. Dia melanjutkan, di samping pengaktifan poskamling yang sekaligus pengecekan kelengkapannya, pendataan rumah-rumah kontrakan juga terus dilakukan secara update. Itu merupakan satu

cara mengantisipasi masuknya radikalisme. “Alhamdulillah, hasil pendataan di rumah kontrakan tidak ditemukan hal-hal yang aneh. Warga pun menyambut baik saat dilakukan pendataan,” jelas dia. Secara terpisah, Kapolsek Pulau Laut Utara, Iptu H Gatot E.W, mengatakan, pendataan rumah kontrakan di wilayah kelurahan Baharu Selatan, merupakan bagian dari optimalisasi fungsi bhansah binkamtibmas. (sah sah)

Facebook

Banjarmasin PLN Kalselteng

4772520, 4772633, 4772261, 4772564

PLN Cabang Banjarmasin

3253617

PDAM Intan Banjar

4772061, 4782004

PDAM Barito Kuala

4799013

Ainuddin Az-Zukhairy Az-Zukhairy: Pemerintah dan pihak terkait harus jeli dan langsung tanggap untuk merespons permasalahan warga. Jadi warga sejahtera

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin

4367171, 3360010

Kabupaten Banjar

6292009

304863, 365177, 304803

Dinas Kesehatan Banjarbaru

781588, 781588

Dinas Kesehatan Banjar

721203, 722387

Dinas Pendidikan Kalsel

363885, 363885, 53913

Banjar Polsek Gambut

9243900

Kodim Martapura

4721488

Posko BPBD

4721113 087815950460, 6109070

BPK Buser Induk

7714690

BPK Kompas

6216684

RSUD Ratu Zalecha

4789454

Banjarbaru Polres Banjarbaru

2772266

Polsek Banjarbaru Kota

4772533

Polsek Banjarbaru Timur

7571543

Polsek Banjarbaru Barat

4705210

Koramil Banjarbaru

4772437

RS Syamsudin Noor

4705118

RSUD Banjarbaru

4772380

Homepage : http//www.metrobanjar.co Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

Boim Rojani: Air adalah kebutuhan hidup yg tidak bisa diabaikan. Sungguh sangat keterlaluan oknum yang tidak segera menindak lanjuti permasalahan ini. Sungguh suatu dosa besar menelantarkan masyarakat yang tiap bulannya membayar kewajibannya bahkan ancaman denda

3355661, 4364646

Dinas Kesehatan Kalsel

BPK Melati (Martapura)

Gabung di FB Koran Metro Banjar

WARGA di dua RT Jalan Flamboyan Basirih Banjarmasin Selatan, sudah dua bulanan kriris air. Mereka terpaksa begadang untuk mengisi bak mandi dan ember. Kondisi itu sudah disampaikan ke PDAM dan bahkan wali kota.

3359050

PDAM Bandarmasih Banjarmasin

Dinas Kesehatan Banjarmasin

BANJARMASIN POST GROUP/HELRIANSYAH

BRIPKA Ardi saat mendata penghuni rumah kontrakan di Kelurahan Baharu Selatan, Kotabaru

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

BANJARMASIN POST GROUP/M ELHAMI

Ade Rahmana Putra: Nah napang PDAM nih, maka air sungai dan riam melimpah

POLISI memberi penjelasan kepada seorang pemilik toko di Paringin, Balangan.

Pasang Lima Spanduk Anticopet PARINGINARINGIN-Untuk meminimalisasi tindak kriminal, jajaran Polsek Paringin melakukan imbauan dengan cara membagikan selebaran. Setidaknya 300 lembar imbauan dibagikan ke rumah-rumah warga, terutama yang memiliki toko, selain perkantoran dan area keramaian. Isinya tentang pemasangan CCTV sebagai satu program pengamanan berbasis teknologi pada lokasi usaha yang bertujuan untuk mengantisipasi pelaku kejahatan pencurian, perampokan dan lainnya. “Kami ingin partisipasi masyarakat untuk membantu pihak kepolisian. Satu di an-

taranya memasang CCTV di toko dan perkantoran, karena sasaran tindak kriminal sering disana,” kata Kapolsek Paringin, Iptu Antoni SH. Menurut dia, adanya CCTV akan memudahkan pihak kepolisian untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku kejahatan. Selain itu, pihak polsek menyebar lima spanduk untuk mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap copet. “Kami minta masyarakat saat ke pasar jangan memakai perhiasan yang menyolok, juga meningkatkan kehati-hatian terutama terhadap barang bawaan, seperti dom-

pet,” ujar kapolsek. Sementara itu, Kasat Pol PP Balangan, Ardiansyah mengatakan, terkait maraknya terjadi copet di pasar Paringin pihaknya terus melakukan patroli pengamanan dan pemantauan di keramaian. “Sambil patroli kami selalu memberi imbauan kepada masyarakat dan pedagang, karena intinya mereka sendiri yang harus sadar dan waspada,” tutur dia. Di samping itu, pihaknya tiap seminggu sekali menurunkan personel sebanyak 40 orang, tak hanya di pasar Paringin tetapi juga di pasar Batumandi elh yang dekat dengan kota. (elh elh)

Pemimpin Redaksi: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer Peliputan : M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko Ramandha, M Risman Noor. Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Aprianto, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Rizky Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami. Fotografer: Kaspul Anwar. Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi. Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin SH MH

Abdis Satria Fikri: Tinggal di kota nangkaya hidup dipadang pasir Harry Nazuwa: Kota Seribu Sungai tidak punya air......Aneh....kan Shanti Arisna YYanti: anti: Pernah mengalami seperti ini sii, butuh kesabaran dan keikhlasan untuk menunggu jalannya aliran air. Semoga setelah dilaporakan pihak terkait bisa menyelesaikan permasalahan, dan pihak masyarakat bisa bersabar, demi menyeleasaikan permasalahan yang terjadi. Bunda Ive: Gmn ini pelayananx PDAM jgn kecewakan konsumen donk Afp Iskop Putra Prtma: Muga bs teratasi dan berjalan dengan lancar Fenina Nur Latifah Cumentas: Menurut saya di banjarmasin timur juga sama aja sering mengeluh masalah pdam. Kalau bisa di benahi secara teliti. Pelayanannya jgn mengecewakan pelanggan pdam. Pokok nya pelayanannya harus cepat dan tanggap. Klu bisa pdam di banjar baru begitu juga. Terima kasih. Akku Sue SiibosMuda: Mudahan ae cepat diatasi. Bulanannya bayar tarus nah

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.


JUMAT

Buah Bibir

29 JULI 2016

9

Metro Banjar

Higayon Singer Raih Emas KELOMPOK paduan suara Higayon Singer Banjarmasin berhasil membawa nama harum Banua di ajang internasional. Medali emas dan perak berhasil dibawa pulang ke Banjarmasin di Festival Paduan Suara 5th Bali International Choir dikategori Sacra yang berlangsung di Bali, 2530 Juli 2016. Menurut ofisial Higayon Banjarmasin, Erwin Daud yang dihubungi di Bali, Kamis (28/7), mengaku sangat senang dengan hasil diraih. Di kompetisi pertama Rabu (27/7) yang diikuti 11 peserta dari dalam dan luar negeri, berhasil meraih medali emas kategori winner dan perak di nomor champions. “Kita bersyukur Higayon Singer berhasil memperoleh poin tertinggi dari 11 peserta sekaligus meraih medali emas katagori winner,” paparnya. Ditambahkan dia, di lomba tersebut, mereka membawakan dua buah lagu berirama lagu latin. Keberhasilan menjadi yang terbaik dinaikkan statusnya ke kompetisi lebih bergengsi, dan berkualifikasi untuk di Championship. “Kami hanya memersiapkan satu malam saja bertanding di Championship. Kamis pagi langsung bertanding dan berhasil mendulang medali perak,” tandasnya. Erwin pun mengaku sangat senang, baru kali mengikuti event yang sudah digelar selama lima tahun ini meraih satu medali emas dan satu perak. “Persiapan kami mulai dana dan sebagainya sekitar setahun. Untuk latihan menyanyi dua kami seminggu,” tandas pimpinan Higayon Singer, Jeckron Lubis. Ditambahkannya, pihaknya juga tak menyangka mampu mendulang medali emas dan perak karena peserta dari negara lain seperti Malaysia, Filipina juga tampil maksimal. “Menjadi dewan juri bukan sembarangan, dari Amerika, Filipina, Singapore, Vietnam, Thailand, Perancis, Malaysia, dan Korea Selatan,” tandasnya. (ful)

ISTIMEWA

SUKSES - Kelompok paduan suara Higayon Singer Banjarmasin meraih sukses di ajang Festival Paduan Suara 5th Bali International Choir, 25-30 Juli 2016.

BANJARMASINPOSTGROUP/SYAIFUL ANWAR

KERASUKAN - Penari dari Sanggar Sinar Pusaka Batola mengalami kerasukan.

ILHAM BERTINGKAH LAYAKNYA BUAYA ■ Karasminan Banua Seribu Sungai Dibuka PULUHAN penonton yang menyaksikan Tarian Dayak Badewa dibawakan penari terdiri Yulia, Agnes, Alfreda, Santi, Rubiah, Syarif, llham dari Sanggar Sinar Pusaka Batola, sangat tegang. Beberapa penarinya sempat kerasukan Buaya dan Sangkala di acara pembukaan Karasminan Banua Seribu Sungai 2016 dan Pameran Seni Rupa di Kompleks Taman Budaya Banjarmasin, Selasa (26/7) malam. Ilham bersama enam penari lainnya usai memegang mayang di gantung di tengahtengah pangung, tiba-tiba seperti tersetrum, melakukan

Agenda Karasminan ■ ■ ■ ■ ■ ■

Pentas Tradisi Tutur, Jumat (29/7) malam. Pentas Senandung Malam, Sabtu (30/7). Pentas Malam Kaganangan, Minggu (31/7). Pentas Kuda Gipang Bakisah, Senin (1/8) malam. Pentas Maragap Nang Anum, Selasa (2/8) malam. Pentas Kolaborasi Seni Tradisi, Rabu (3/8) malam.

gerakan tarian yang diluar kendali. Ilham bertingkah laku seperti buaya, merayap di atas panggung. Begitu juga dengan Santi terkena sangkala, melakukan gerakan bak seekor macan. Tari Badewa dengan penata tari Hj Rusmini diawali mengusung seorang penari yang sakit dibungkus kain putih

diangkat dari upacara ritual suku dayak Bakumam dalam mengobati orang terkena roh halus, parang maya, atau lupa pada leluhurnya. Prosesi Badewa diawali dengan ritual batabur (mengundang para roh leluhur atau tokoh yang mempunyai kekuatan untuk membantu prosesi Badewa). Selanjutnya para pandewa akan dirasukinya (kerasukan)

sebagai media perantara untuk mengobati si sakit. Menurut Abdul Karim Zaidan, pembina musik di Sanggar Tari Pusaka, penari yang “kerasukan’ lansung turun ke bawah. “Kami menyediakan beberapa makanan. Bila mereka sudah memakan sesaji itu, sesajen itu hilang,” katanya. Usai tarian Badewa, dilanjutkan pembukaan Karasminan Banua Seribu Sungai 2016 dan Pameran Seni Rupa di Kompleks Taman Budaya oleh Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kalsel, Mohandas mewakili Gubernur Kalsel.

Menurut Mohandas, acara tahunan tersebut sebanyak 12 event dan tentang kebanyakan kearifan lokal. “Ada Mamanda, musik tradisional, hiburan segmen pelajar dari SMKN 4. lagu-lagu kenangan dan lagu Banjar dan lain-lainnya,” tandasnya. Ada juga pameran Seni Rupa dari pelukis terbaik Banua, Anang Yus dan lain-lainnya. Usai acara pembukaan, penonton diajak masuk ke dalam gedung, menyaksikan penampilan permainan musik dari NSA Project : Banjarese Contemporeray Ethnomusico “Discourse Of Musical dengan komposer NS Alimin.(ful)

2907/M9


10

Metro Buffer

Metro Banjar

JUMAT 29 JULI 2016

Toleransi dalam... w Sambungan halaman 1

memiliki banyak keragaman baik suku, ras, adat, istiadat, orientasi politik dan agama. Namun yang menjadi bahasan kita dalam kontek ini adalah kemajemukan agama yang terdiri dari Islam, Kristiani (Protestan dan Katolik), Hindu, Budha dan Kong Hu Cu. Dalam fenomena kehidupan, kita tidak bisa memungkiri fakta kemajemukan tersebut. Setiap pribadi saja tidak ada yang sama 100 persen, apalagi pada tataran sosial seperti suku, bangsa, organisasi, sampai kepada perbedaan agama. Jelas, perbedaan merupakan fitrah yang tidak bisa kita sangkal. Kemajemukan jika ditelantarkan dan dibiarkan begitu saja akan berakibat buruk. Sebaliknya jika dikelola dengan baik akan menghasilkan sesuatu yang positif. Salah satu sikap positif dari kemajemukan adalah toleransi. Yang dimaksud dengan toleransi di sini adalah sikap menahan diri untuk tidak melarang dan tidak menindas orang lain atau kelompok lain, agama lain karena alasanalasan tertentu. Dengan demikian toleransi merupakan sikap kultural yang cukup positif terhadap kemajemukan karena setiap orang yang bersangkutan masih mau menerima dan membiarkan orang yang berbeda bahkan yang tidak disukainya tetap hadir di lingkungannya. Sebagai seorang muslim agama yang saya anut jelas berbeda dengan agama yang dianut oleh ummat Kristiani, Hindu, Budha, dan Kong Hu Cu. Jangankan antar agama, dalam agama sekalipun kita sering berbeda-beda (ada aliran Nahdiyin, Muhammadiyah, Al Irsyad, Al Wasliyah, Persis, MTA) tetapi saya tetap menghormati keberadaan mereka, tidak mengusir atau menindas mereka dari lingkungan saya dalam kedudukan sebagai sesama anggota masyarakat, bahkan saya dengan mereka dapat hidup berdampingan secara rukun, damai dan harmonis. Sikap seperti inilah yang harus kita implementasikan di tengah-tengah masyarakat yang majemuk. Jangan sampai ada orang yang alergi terhadap perbedaan, membenci dan memusuhinya. Sikap seperti ini tidak menunjukkan sikap yang bijak bahkan berbau egoistis, dengan tidak menyadari bahwa kehidupan adalah kemajemukan. Mari kita jauhkan dari diri kita sikap tidak bijak, egoistis, sebaliknya mari kita tumbuh kembangkan sikap toleransi diantara kita. Amin. (*/sar)

Bangga Peragakan... w Sambungan halaman 1

lomba yang digelar di Duta Mall maupun tempat lainnya. “Jumlah trofi yang saya dapat sekitar 45 buah. Trofi itu dari berbagai lomba yang saya diikuti,” ujarnya. Afrina mengaku, sejak kecil dia memang suka main model-modelan seperti lenggak-lenggok sendiri di rumah dan sangat suka nonton acara seperti pemilihan Miss Indonesia dan Puteri Indonesia. “Hanya saja waktu itu saya masih pemalu, sehingga mama belum memasukkan say ke agency model. Saat beranjak dewasa, tepatnya kelas XI SMAN 4 Banjarbaru, barulah mama memasukkan saya ke agency model sampai sekarang,” ujarnya. (ful)

KERACUNAN MAKANAN Sejumlah warga korban keracunan massal dirawat di salah satu Klinik di Kecamatan Wonotirto, Blitar, Jawa Timur, Kamis (28/7). Sebanyak 30 warga Desa Wonotirto Kecamatan Wonotirto tersebut terpaksa dilarikan ke klinik untuk mendapatkan perawatan intensif, setelah mengalami gejala keracunan usai menyantap soto ayam yang disajikan dalam sebuah hajatan desa. ANTARA FOTO/IRFAN ANSHORI

Yana-Winda Sempat... w Sambungan halaman 1

puan dihadirkan saat pemusnahan tersebut. Para tersangka tertegun ketika menyaksikan langsung pemusnahan yang dilakukan aparat kepolisian ini. Kesepuluh tersangka itu adalah Putri Aprilia alias Puput, Akhmad Ridwan alias Iwan Ancau, Sri Handayana alias Yana, Winda, Fitriadi alias Ifit, M Supian alias Ian, M Yusuf alias Yusuf ,Wandi Hermawan dan Via Almadjid alias Via. Secara bergantian para tersangka diminta maju untuk melihat langsung pemusnahan oleh pihak Satnarkoba Polresta Banjarmasin dan instansi terkait yang hadir di acara itu. Tak banyak bicara, mereka hanya melihat dengan tatapan kosong. Kasatnarkoba Polresta Banjarmasin Kompol Feri Renaldo Sitorus, yang saat itu dipersilakan melakukan pemus-

nahan, sempat memberi nasihat kepada dua tersangka Yana dan Winda. “Kami harap ini jadi pelajaran bagi ibu, semoga ibu bisa berubah, karena semua pasti ada hikmah dan tidak ada yang sia-sia di dunia ini,” ujar Feri. Yana dan Winda mengiyakan hal itu. Dia mengaku pasrah menjalani hukuman. “Ya, pasrah saja, apa daya ini sudah jalannya,” ujar Yana. Di antara sepuluh tersangka, Yana yang paling menyita perhatian. Perempuan itu diketahui hamil muda. “Ya, empat bulan ini usia kandungan,” ujar Yana. Sementara itu, barang bukti yang dimusnahkan cukup banyak. Yakni 62 paket sabu dengan berat total 133,03 gram. Jika diuangkan senilai Rp 266 jutaan. Ekstasi sebanyak 37 butir, yang jika diuangkan senilai Rp 18,5 juta.

Tangkapan Satnarkoba Polr esta Banjar masin Periode Juni 2016 Polresta Banjarmasin 1. Tangkapan 2 Juni 2016 TKP : Jalan Padat Karya Kompleks Herlina Perkasa Blok Ratu Virus Kelurahan Sungai Andai Kecamatan Banjarmasin Utara BB : 31 Paket sabu-sabu berat 9,97 gram dan 25 butir pil ekstasi TSK : Putri Aprilia alias Puput dan Akhmad Ridwan alias Iwan Ancau 2. Tangkapan 6 juni 2016 TKP : Jalan Teluk Kelayan RT 06 Kelurahan Kelayan Barat Kecamatan Banjarmasin Selatan BB : 8 Paket sabu-sabu seberat 1,44 gram dan satu butir ekstasi TSK : Sri Handayana alias Yana dan Winda 3. Tangkapan 6 Juni 2016 TKP : Jalan A Yani KM 4,5 Parkiran Alfamart Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Banjarmasin Timur BB : 11 butir ekstasi TSK : Fitriadi alias Ifit 4. Tangkapan 9 Juni 2016 TKP : Jalan Mantuil Gang Halinau RT 08

Kegiatan saat itu dipimpin langsung Wakapolresta Banjarmasin AKBP Wahyi Dwi Ariwibowo dan Kasatnarkoba

Kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin Selatan BB : Satu paket sabu-sabu seberat 1,26 gram TSK : M Supian alias Ian 5. Tangkapan 13 Juni 2016 TKP : Jalan Perjuangan Gang Setia Damai RT 13 Kelurahan Sungai Sipai Martapura Kabupaten Banjar BB : 6 paket sabu-sabu seberat 52,80 gram TSK : M Yusuf alias Yusuf 6. Tangkapan 20 Juni 2016 TKP : Jalan Veteran Gang Bhakti Kelurahan Sungai Bilu Kecamatan Banjarmasin Timur BB : 2 paket sabu-sabu seberat 9,07 gram TSK : Wandi Hermawan 7. Tangkapan 21 Juni 2016 TKP : Jalan Belitung Laut Gang Khairul Aman RT 03 Kelurahan Belitung Selatan Kecamatan Banjarmasin Barat BB : 3 paket sabu-sabu seberat 58,49 gram TSK : Via Almadjid alias Via

Polresta Banjarmasin, Kompol Feri Renaldo Sitorus. “Barang bukti yang dimusnahkan ini hasil tang-

kapan periode Juni 2016. Ada sepuluh tersangka yang kami tangkap,” kata Wakapolresta. (ady)

Jual Parfum Laundry Berkualitas w Sambungan halaman 1

Laundry menjual parfum laundry grade A asli tanpa campuran. “Kami menjamin keasliannya. Kami menjual bahan baku laundry, silakan hubungi nomor handphone hotline kami di 081346562288,” ucap-

nya berpromosi, kemarin. Menurut Muchtar, saat ini usaha laundry yang menjamur di Banjarmasin rata-rata membeli bahan baku di Axa Laundry. “Ini karena kami menjamin kuali-

tas dan kemurniannya, tanpa campuran,” ujarnya. Muchtar menegaskan, Axa Laundry bukan merupakan laundry, tetapi menjual bahan baku untuk laundry. “Bagi ibu-ibu rumah tangga yang

ingin menghemat, bisa berbelanja keperluan cuci mencucinya di Axa Laundry,” ujarnya seraya menambahkan di tempatnya tersedia penghilang noda tinta, noda darah, noda bekas oli, noda jamur dan lainnya. (has)

Tadung Miliki Bungker Zenith w Sambungan halaman 1

BANJARMASIN POST GROUP/FADLY

SUGI saat berada di rumah sakit.

Sugi Bertahan Dua Hari w Sambungan halaman 1

lantaran rumahnya habis terbakar,” ujar seorang warga Batu Benawa. Diberitakan sebelumnya, si jago merah mengamuk di Jalan Batu Benawa Gang 9 RT 45 Kelurahan Teluk Dalam, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Selasa (26/7) dini hari. Sebanyak empat unit rumah terbakar. Rumah itu milik Yusuf (62), H Iskandar (60), Nurul (45) dan Isa (52). Rumah yang paling parah kerusakannya adalah rumah milik Yusuf. Api yang mengamuk selama 20 menit itu tidak hanya membakar rumah dan isinya, tapi juga nyaris membakar seorang penghuni rumah, Sugi. Sugi merupakan keponakan dari salah seorang pemilik rumah yang terbakar, Yusuf. Informasi didapat, tidak seorang pun yang mengetahui kalau Sugi masih berada di dalam rumah Yusuf, saat api berkobar. Karenanya, para relawan barisan pemadam kebakaran dan warga hanya fokus pada upaya memadamkan api. Sekitar 20 menit berjibaku dan melakukan penyemprotan di lokasi kebakaran, akhirnya api bisa dikuasai oleh relawan barisan pemadam kebakaran. Upaya pembasahan atau penyemprotan dilakukan di berbagai titik. Di tengah pembasahan itu kegegeran terjadi di lokasi kebakaran. Relawan BPK mendapati seorang lelaki tertelungkup di rumah yang terbakar. “Sugi ditemukan oleh relawan tertelungkup di WC rumahnya yang hangus,” ujar seorang relawan. Lelaki yang terpanggang itu ternyata Sugi. Para relawan langsung membopong Sugi menuju mobil dan melarikannya ke Rumah Sakit Suaka Insan, Banjarmasin. Tak lama kemudian, Sugi dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk lanjutan penanganan atas luka bakar yang dideritanya. Informasinya, Sugi menderita luka bakar 30-40 persen. Paman Sugi, Yusuf, mengaku sangat terkejut mengetahui Sugi ditemukan dalam rumah yang terbakar. “Saya tadi sudah ajak keluar, setelah itu kami terpisah. Mungkin dia masuk kembali ke rumah, mau menyelamatkan sesuatu,” kata Yusuf, lirih. (ady)

mini ukuran 40 x 40 sentimeter untuk menyimpan Zenith dan Dextro. Agar keberadaan bungker itu tidak diketahui, bagian atas bungker dirapikan dengan semen dan diletakkan sofa di atasnya. Ternyata usaha Tadung itu sia-sia. Bungker mini itu ditemukan anggota Polsek Banjarbaru Kota saat melakukan penggeledahan, Kamis (28/7) sekitar pukul 23.00 Wita. Dalam bungker itu ditemukan barang bukti 130 butir Zenith dan 30 butir Dextromethorpan. Sebelum keberadaan bungker mini itu terungkap, seorang pengendara sepeda motor nyaris menabrak anggota Polsek Banjarbaru Kota yang sedang patroli di sekitar kawasan SMP 9 Loktabat utara. Merasa curiga, anggota Polsek Banjarbaru Kota langsung mengejar si pengendara sepeda motor. Tanpa kesuli-

tan, anggota Polsek Banjarbaru Kota berhasil menyusul dan menghentikannya. Ternyata si pengendara tengah mabuk Zenith. Anggota Polsek Banjarbaru Kota pun menggeledahnya, dan ditemukan satu keping Zenith. Saat diinterogasi, dia mengaku barang itu didapat dari Tadung. Anggota Polsek Banjarbaru langsung ke rumah Tadung di Jalan Bina Putra Rw 03 Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasanulin. Saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan sebuah bungker mini. Bungker mini itu digunakan untuk menyembunyikan pil koplo siap edar. “Bungker kecil kami temukan di bawah sofa. Bungker mini dibuat sangat rapi, karena dicor,” kata Kapolres Banjarbaru AKBP Eko Wahyuniawan melalui Kapolsek Banjarbaru

Kota Kompol Ana Setiani, Kamis (28/7). Ana mengatakan, bungker mini itu ‘ditanam’ di kedalaman sekitar 25 sentimeter. Lebarnya sekitar 40 x 40 sentimeter “Kami terpaksa mengangkat dan membalik sofa. Sete-

lah itu baru ketahuan bungker berisi obat-obatan terlarang. Ada unsur kesengajaan menyembunyikan barang dengan rapi. Kalau tidak jeli, pasti kami tidak menemukan barang bukti di rumah Tadung,” ujar Ana.

Ana mengaku Tadung memang pengedar dan sudah jadi target operasi. “Tertangkapnya Tadung juga menarik, karena dari hasil kicauan salah satu pembelinya yang diinterogasi polisi,” ujarnya. (kur)

“Saya Pernah Ketahuan” w Sambungan halaman 1

kan dengan semen,” ujar Tadung saat ditemui di Polsek Banjarbaru Kota, Kamis (28/7). Tadung mengaku dia membuat bungker mini untuk menyimpan pil fly ini atas pengalaman sebelumnya. “Saya pernah ketahuan, jadi harus rapi untuk sekarang. Tapi akhirnya ketahuan juga,” ujarnya. Tadung mengatakan, dia menjual barang

haram itu kepada para pekerja bangunan. “Pelanggan saya orang bangunan. Saya juga makai,” ujarnya. Menurut Tadung, barang itu dibelinya di Pasar Sudimampir Banjarmasin. “Jualan sudah seminggu, keuntungan Rp 100 ribu. Saya jualan obat keras itu karena tak punya pekerjaan tetap,” ujarnya. (kur)

Kembali Cetak Gol w Sambungan halaman 1

berkelas, yakni melalui eksekusi tendangan bebas di depan garis 16. Dengan gol tersebut Fullah sudah berhasil membukukan tiga gol untuk timnya, yang berjuluk Laskar Sulthan Adam. Yang menariknya gol ketiga ini tidak dicetak Fullah dari titik putih seperti dua gol sebelumnya yang selalu dicetaknya melalui hadiah penalti. Gol melalui penalti pertama dicetak Fullah kala menjalani laga perdana di ISC dengan menjamu Persinga Ngawi dan tim menang dengan skor 2-0. Sedangkan gol kedua dicetak Fullah lewat titik penalti saat berlaga di kandang PS Mojokerto Putra dan menang dengan skor 3-0. Fullah pun sangat senang dengan golnya, yang bukan dihasilkan dari titik putih.

“Ya setidaknya saya bisa juga mencetak gol untuk tim, tak sekadar lewat penalti saja,” ujar pemain yang juga merupakan kapten tim Martapura FC ini. Terkait dengan timnya harus kalah dalam laga di kandang Persinga, Fullah pun menerangkan timnya hanya kurang beruntung. “Kami sudah berusaha maksimal, tapi akhirnya kalah. Dan tim hanya kurang beruntung saja,” katanya. Fullah sendiri ingin timnya lebih bekerja keras lagi, agar bisa tetap menjaga kans tim lolos ke babak 16 besar. Selain itu Fullah pun juga ingin berkontribusi lebih maksimal lagi bagi timnya. “Harus kerja keras, dan kalau ada kesempatan tentu ingin menyumbangkan gol,” pungkasnya. (ran) 2907/M10


JUMAT

6

Lega Calcio

Metro Banjar

11


12

Premier League

o Banjar

JUMAT 29 JULI 2016

Baru Satu Jam, Ibrahimovic Minta Pindah Hotel ZLATAN Ibrahimovic sudah mulai berlatih bersama Manchester United di Carrington, kemarin. Eks striker Paris Saint-Germain itu latihan sendiri untuk mengembalikan kebugarannya setelah berlibur selama lima pekan. Legenda Swedia Henrik

Larsson yakin Ibra akan mengukir sukses di Old Trafford. Manchster United tidak pernah lagi memenangi Liga Inggris sejak tahun 2013, tahun terakhir pelatih legendaris Alex Ferguson berkarya di Old Trafford. "Semua pasti sudah melihat permainan Ibra. Dia punya teknik

dan keahlian luar biasa. Sangat menyenangkan melihatnya bermain. Usianya yang sudah 34 tahun tidak akan menjadi masalah," kata Larsson. Usai berlibur Ibra langsung terbang ke Manchester dan menginap di Hotel Lowry, yang tak jauh dari Old Trafford.

Namun, tanpa memberi alasan, sejam kemudian Ibra bersama istri dan dua anaknya pindah ke Hotel Raddison Blue yang letaknya hanya lima menit dari Hotel Lowry. Untuk diketahui Hotel Raddison lebih dekat dengan markas Manchster City, Stadion Etihad. SNA

'050 '050 *45*.&8"

ZLATAN DAN HELENA IBRAHIMOVIC

PERSAHABATAN

2-3

Dijon Bahamboula, Bela

Rabu, 27 Juli 2016 23:00 WIB

Sunderland Asoro, Khazri, Borini (pen)

MOYES 100 PERSEN DAVID MOYES mencatat kemenangan 100 persen setelah membawa Sunderland memetik kemenangan di laga pramusim. Kemarin, skuad The Black Cats itu menang 3-2 atas klub Ligue 1 Prancis Dijon FCO. Sebelumnya Sunderland menang 2-0 atas Stade Nyonnais (Swiss).

SUSUNAN PEMAIN

Lahir: 25 April 1963 Tempat: Glasgow, Skotlandia Posisi bermain: Bek tengah Klub: Sunderland (pelatih)

Karier yunior 1978 �BV Vestmannaeyjar 1978–1980 Drumchapel Amateurs Karier senior 1980–1983 Celtic 1983–1985 Cambridge United 1985–1987 Bristol City 1987–1990 Shrewsbury Town 1990–1993 Dunfermline Athletic 1993 Hamilton Academical 1993–1999 Preston North End

Inggris, 13 Agustus mendatang. "Sangat penting untuk bermain di pramusim. Namun, Defoe cedera saat latihan. Tanpa Defoe, tim ini masih bermain bagus dan mencetak tiga gol," kata Stockdale. "Mungkin terlalu dini untuk untuk menilai seburuk apa cedera Defoe, tapi saya yakin dia bisa bermain ketika liga bergulir. Defoe adalah profesional. Dia tahu apa yang harus dilakukan dengan cedera tersebut," imbuhnya. Musim lalu Defoe membuat 15 gol dan membawa Sunderland lolos dari zona degradasi. Kucing hitam ďŹ nis dua poin di atas Newcastle yang harus turun kasta ke Championship. "Defoe tidak pernah menyerah dari cedera. Dia akan bekerja keras untuk segera pulih. Kami harus membiasakan dengan situasi ini dan terus bergerak ke depan," ujar Stockdale. DJANUR BUANA

DIJON: Baptiste, Loties (Belmont 52), Bernard (Pierre 45), Taures, Matin (Bela 42), Balmount, AmalďŹ tano (Diony 35), Abdelhamid, Gastien (AmalďŹ tano 62), Chaeik, Bahamboula Cadangan: Leroy, Jarabayrouse, Riveire, Marie, Sammaritano, Rosirr, Erwan Gol: Bahamboula, Bela

Timnas 1980 Skotlandia U-18 Karier pelatih 1998–2002 Preston North End 2002–2013 Everton 2013–2014 Manchester United 2014–2015 Real Sociedad 2016–... Sunderland

SUNDERLAND: Pickford, Van Aanholt (T.Robson 52), Kaboul, Kone, Cattermole (E.Robson 71), Rodwell (Jones 62), Kirchhoff, Lens, Khazri (N'Zogbia 80), Borini, Asoro (Watmore 62) Cadangan: Mannone, Stryjek, J. Robson, Gooch, Greenwood, Honeyman Gol: Asoro, Khazri, Borini (pen)

SUSUNAN PEMAIN

B

ERMAIN di Stadion Gaston Gerard, markas Dijon, Moyes menurunkan lima pemain senior berpengalaman sebagai starter yakni Younes Kaboul, Lamine Kone, Jeremain Lens, Wahbi Khazri, dan Fabio Borini. Namun, laga itu justru menjadi panggung pemain berusia 17 tahun Joel Asoro. Dia membuka keran golnya sebelum diikuti gol Khazari, dan gol penalti Borini. Tuan rumah hanya mampu membalas melalui Dylan Bahamboulia dan Bela. Moyes tidak menurunkan striker kawakan Jermain Defoe. Pemain mungil berusia 33 tahun itu hanya duduk di bangku cadangan, karena cedera saat latihan. Asisten Pelatih Sunderland Robbie Stockdale yakin Defoe sudah pulih saat menghadapi Manchester City di laga pembuka Liga

DAVID WILLIAM MOYES

TEKS: SNA. FOTO-FOTO: AFP, ISTIMEWA. GRAFIS: CHOIRUDIN

KABAR stoke city

KABAR crystal palace

Komitmen Arnautovic untuk Potters

(&55: *."(&4

MARKO Arnautovic akhirnya memberikan komitmennya kepada Stoke City. Pemain internasional Austria itu, sempat dikabarkan bakal meninggalkan Stadion Britannia sebelum menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi empat

MARKO ARNAUTOVIC musim. Everton menjadi salah satu klub yang sangat berambisi mendapatkan gelandang serang berusia 27 tahun itu. Pelatih Everton Ronald Koeman sudah bersedia memenuhi klausul pelepasan

Arnautovic sebesar 12,5 juta pound. Kontrak pemain setinggi 1,92 meter itu tinggal satu musim lagi dan Pelatih Mark Hughes pun bekerja keras untuk mengamankan salah satu aset terbaiknya itu. Musim lalu Arnautovic membuat 12 gol dan enam asis di semua kompetisi. "Saya bangga dan sangat senang memberi tahu Anda bahwa saya tetap menjadi bagian dari Potters, bekerja keras untuk tim, dan untuk suporter yang sangat fantastik," kicau Arnautovic melalui akun twitternya. "Terkadang perlu waktu untuk membuat keputusan, tapi yakinlah ini dari hati yang paling dalam," imbuhnya. SNA

Bolasie Tunggu Kedatangan Berahino dan Benteke GELANDANG serang Crystal Palace, Yannick Bolasie, berharap timnya bisa mendapatkan Saido Berahino dari West Brom dan Christian Benteke (Liverpool) pada bursa transfer musim panas ini. Dalam sepekan terakhir dua pemain tersebut memang menjadi subyek buruan Palace. Palace sudah menyiapkan dana segar 30 juta pound untuk mendapatkan Benteke, yang musim lalu lebih banyak menepi dari skuad besutan Jergen Klopp. Sebelumnya, Palace sudah mengajukan lamaran dengan dengan mahar sebesar 25 juta pound. Namun. Liverpool menolak mentahmentah tawaran itu.

*45*.&8"

YANNICK BOLASIE

Sementara itu, untuk mendapatkan Berahino, Palace harus bersaing dengan Stoke City yang juga meminati pemain berusia 22 tahun itu. Namun, Bolasie berharap Barahino sudah berada di Stadion

Selhurst Park sebelum Palace bertarung versus West Brom di laga pembuka Liga Inggris, 13 Agustus mendatang. "Saya tahu persis kemampuan Saido dan dia akan menjadi rekrutan bagus bagi kami,"

kata Bolasie, usai membantu timnya menang 3-2 atas AFC Wimbledon kemarin. "Saya kira dia salah satu pemain top di Liga Inggris. Memang terkadang dia melakukan kesalahan kecil, namun dia tetaplah striker andal. Benteke? Dia punya darah Kongo, seperti saya. Sangat senang jika ada beberapa pemain baru datang karena Liga Inggris tahun ini akan jauh lebih menarik dengan masuknya pemain dan pelatih kelas dunia," tutur Bolasie. Sejauh ini Palace sudah mendapatkan tiga pemain anyar, yakni kiper Marseille Steve Mandanda, Andros Townsend (Newcastle United), dan James Tomkins (West Ham). SNA


JUMAT 29 JULI 2016

La Liga

Metro Banjar

13


14

Viva Barito

Metro Banjar

JUMAT 29 JULI 2016

MUNDARI karya

Ingin Arie dan Riyandi Masuk Timnas DUA pemain muda Barito Putera yakni Arie Sandy dan M Riyandi masuk dalam daftar pemain yang dipanggil untuk menjalani seleksi Tim Nasional Usia 19 Tahun. Ada 40 pemain yang dirilis oleh PSSI untuk mengikuti seleksi, yang akan diproyeksikan memperkuat Timnas U-19 berlaga di ajang Piala AFF U19 2016 di Hanoi, Vietnam. Dua pemain Barito itu pun langsung merapat ke tempat seleksi di Sawangan Depok. “Untuk Arie Sandy, sehari setelah memperkuat tim berlaga di kandang Arema di Malang, langsung bertolah merapat ke Sawangan,” ujar pelatih

kepala Barito Putera, Mundari Karya. Mundari sangat mengapresiasi adanya dua pemain muda Barito yang dipanggil mengikuti proses seleksi timnas. “Apalagi Sandy memiliki track record yang bagus. Artinya pemain muda ini memang sangat potensial,” ujar Mundari. Tak hanya itu, Mundari berharap dua pemain mudanya tidak sekadar mengikuti seleksi. “Memang ini baru tahap seleksi, tapi mudahmudahan mereka lolos,” katanya. Ke depannya Mundari berharap lebih banyak lagi pemain muda

Barito yang menghiasi timnas. Tak kalah pentingnya adalah memunculkan pemain asli Banua yang bisa berkiprah di tingkat nasional. “Kami berharap ke depannya pemain lokal Banua yang bisa masuk ke Timnas,” pungkasnya. Untuk diketahui Arie merupakan satu dari 22 pemain yang resmi direkrut oleh manajemen Barito Putera. Namun pemain yang bisa beroperasi di posisi stoper dan bek kanan ini sempat terkendala izin dari Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa (PPLM). Itu karena Sandy adalah

pentolan PPLM yang merupakan program dari Kemenpora untuk pembentukan timnas. Sedang Riyandi merupakan kiper yang dilirik Barito saat beraksi di bawah mistar gawang tim Bina Taruna Football Academy beberapa waktu lalu. Saat itu kedua tim bertemu di lapangan Bea Cukai Jakarta. Meski berusia muda yakni 16 tahun, postur Riyandi sangat meyakinkan sebagai kiper. Dia memiliki tinggi 181 sentimeter dan bobot 70 kilogram. Terlebih kualitasnya sebagai kiper dinilai layak. RAN DOK BPOST GROUP

Harus Spektakuler MAIN barito sudah bagus tapi harus ada tambahan lagi yang spektakuler. rizqi anak gg sukun. +6282353068774

Duet Agi dan Junior BUA AT mundari karya hanya saran aja kami BU orang banua. agi dan junior duet di dapan labih bagus dari babak pertama biar agi juga labih terasah main nya. al haji hrs bersamping kipar klu tendangan pojok dari lawan. mudahan barito menang main di kandang. amin. orang banua +6281255628285

Bukan Poin Terakhir JGN point ..terakhir -...selamat atas barito putera ..bisa menahan imbang arema malang di stadion kanjuruhan malang .dgn skor .0-0 ...ini yg k..2 .kali .barito putera dapat point .2 ...k..1 .sama mitra kukar ..k..2 ..sama arema malang ...mudah2an point ini jgn yg terakhir didapatkan barito putera ...sapu bersih point yg hilang ..baik kandang/ tandang ,.jaya barito putera ,. pal 7 ..k-h .1 . +6282148798478

Menang Telak SALAM 1 hti lskr antsri,formasi yg tepat hdpi SFC d lnjtn Tsc pkn k 13,frmsi x 1,4,4,2,duet kn jonior dngan agi/yongki,insya allah BP akn mnng tlk dngan skor 3 -1 d sdion 17 mie pda slsa mlm nnti & jngan lpu buat bng mndri ttp lh ban kptin pda rizky p, abh x shella & ihsan d knda. +6285387457889

Formasi 4-4-1-1

LANGSUNG PULANG

DAN LATIHAN

n Fokus Hadapi Sriwijaya FC USAI menjalani laga tandang di markas Arema Cronus, tim Barito Putera langsung fokus menatap laga kandang yakni menjamu Sriwijaya FC pada Senin (1/8). Diharapkan, laga mendatang lebih sukses dibandingkan saat bertanding di Malang, Selasa (26/7) malam. Saat itu Barito berhasil mencuri satu poin di kandang Arema. Agar dapat segera mempersiapkan diri, Adhitya Harlan dan kawan-kawan langsung kembali ke Banjarmasin, Rabu (27/7) sore. Latihan pun digelar Kamis (28/7) sore. “Hari ini tim sudah mulai melakukan latihan dan tim fokus menghadapi laga berikutnya melawan Sriwijaya FC,” ujar pelatih kepala Barito, Mundari Karya, kemarin. Selain menyiapkan taktik dan strategi, Mundari fokus memikirkan kondisi pemain. Badai cedera belum berlalu. Banyak

Tim sudah mulai melakukan latihan dan tim fokus menghadapi laga berikutnya melawan Sriwijaya FC MUND ARI KAR YA MUNDARI KARY Pelatih Barito Putera

pemain andalan dibelit cedera. Terkait kondisi ini, Mundari mematangkan taktik dan strategi yang

bisa dimainkan tim. “Pastinya evaluasi terus kami lakukan, dengan harapan di laga berikutnya tim bisa meraih hasil positif,” pungkasnya. Untuk diketahui dalam laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang tersebut, Mundari banyak merotasi pemain. Hal ini karena banyak pemain pilar tak bisa dikerahkan akibat cedera dan akumulasi kartu. Pemain andalan yang tak bisa diturunkan karena bermasalah dengan cedera atau sakit saat itu adalah Fathul Rahman, Ibrahim Conteh, Amirul Mukminin dan juga M Roby. Sementara bomber andalan yakni Junior absen karena menjalani hukuman akumulasi tiga kartu kuning. Dengan kondisi seperti ini,

Mundari pun menerangkan timnya tak ada pilihan lain selain bertahan saat kehilangan bola. Ditambahkan oleh Mundari, skema seperti ini sedikit berbeda dari skema yang diperagakan dalam beberapa laga sebelumnya. “Ya memang agak sedikit berbeda. Kondisi pemain banyak cedera, hanya ada satu pilihan yakni saat kehilangan bola tim harus menunggu di sekitar area pertahanan. Kalau dapat bola tim saling mensuport menyerang. Memang sebenarnya cukup berisiko karena di Arema ada Gonzales dan lain sebagainya, untungnya tim bermain disiplin dan komunikasi sangat bagus,” kata Mundari. RAN

PUT ARAN Kedua Ntar Pemain Barito Putra PUTARAN Harus Diasah Ketajamx Coba Pang Shottx Tuh Dari Luar Kotak Penalty Duit Akan Junior Lwn Agi Coba Pasang Formasi 4-4 -1-1 +62895359094015

Tinggal Lini Tengah BARITO Mulai Menemukan, Kedalaman Pertahanan Yang Kokoh Dan Tangguh Ketika Bersua Arema, Jaga Dan Bangun, Atau Intropeksi LAGI Dan LAGI Permainan Laskar Antasari, Sehingga Skuad Barito Putera Menjadi Tim Dengan Pertahanan , Lini Belakang Yang Terbaik Yang Di Takuti Tim Lawan ! Kalau Pertahanan Sudah Bagus, Tinggal Lini Tengah Dan Depan Bekerja Keras Dalam Urusan Menjebol Gawang Lawan . KEEP SPIRIT BARITO PUTERA !!! +6285651106562

Bikin Haji Leman Bangga BARITO pasti menang lawan Sriwijaya FC. Modal kita dukungan supporter. Ayo. Ayo bartman, barito mania dukung laskar antasari. Bikin almarhum haji Leman bangga. Eko +6282151222211

Raih Kemenangan KALO Barito mainnya seperti melawan Arema, saya yakin kita bisa meraih kemenangan. Minimal imbang. Kepada bartman, barito mania, ayo dukung laskar antasari.... 081349448458

BAGI Anda pecinta Barito Putera, kirimkan saran untuk kemajuan tim kesayangan kita melalui SMS ke 081953669907

PEMAIN Barito Putera saat latihan di Stadion 17 Banjarmasin beberapa waktu lalu. Mereka kembali aktif latihan untuk menghadapi Sriwijaya FC, Senin (1/8). DOK BPOST GROUP

2907/M14


JUMAT

Bravo MFC

29 JULI 2016

Metro Banjar

15

PEMAIN cedera

Bowo Siap Berlaga

JUARA.NET

AGUS Setia Wibowo siap berlaga pada Minggu mendatang.

KALA melakoni laga di kandang Persinga Ngawi, pemain gelandang Martapura FC yakni Agus Setia Wibowo mengalami cedera. Dalam laga yang dihelat di Stadion Ketonggo tersebut, Bowo mengalami cedera dan harus ditarik keluar arena di menit 36 dan digantikan oleh Aidil Bogel.

Karena cedera yang dialaminya tersebut, Bowo pun sempat diragukan bisa tampil memperkuat tim menjalani laga berikutnya di kandang yakni menjamu PS Mojokerto Putra, Minggu (31/7) sore. Namun belakangan diketahui kondisi cedera Bowo mengalami progress positif, sehingga dia pun dipastikan sudah bisa

kembali memperkuat tim dalam laga nanti. Bahkan pemain asal Banjarbaru ini ternyata diketahui sudah mulai bergabung bersama tim melakukan sesi latihan games internal. “Alhamdulillah sudah tidak apa-apa, dan sudah bisa ikut latihan games bersama tim,” ujar Bowo kemarin Kamis (28/7)

sore. Bowo pun memastikan juga bahwa dirinya sudah kembali siap untuk tampil memperkuat tim dalam laga berikutnya nanti. “Kalau memang kembali diberi kepercayaan oleh tim pelatih, tentu saya sudah siap,” katanya. Jika memang dalam laga nanti dirinya kembali diberi kesempatan tampil,

Bowo pun menambahkan bahwa dirinya ingin kembali tampil maksimal. Apalagi dalam laga nanti timnya yang berjuluk Laskar Sulthan Adam ini, harus bisa mendulang point penuh. “Tentu saya ingin berkontribusi lebih maksimal lagi, agar tim bisa menang dan menjaga kans lolos ke babak 16 besar,” pungkasnya.RAN

WASPADA DI MENIT AKHIR

SELAIN terus berlatih dan memetangkan strategi evaluasi atas dua laga tandang yang sudah dijalani tim, terus menjadi perhatian jajaran manajemen tim Martapura FC. Hal ini tentunya agar performa tim pun terus mengalami perbaikan dari hasil negatif atas dua laga yang sudah dijalani. Dan salah satu hal yang cukup menjadi sorotan manajemen adalah mengenai konsentrasi pemain, yang kadang buyar di moment krusial yakni menjelang menit akhir. Kurangnya konsentrasi ini tentunya, bisa berakibat fatal bahkan membuat point yang sudah di depan mata menjadi hilang sekejap.

krusial. Jangan sampai point sudah di depan mata seperti melawan PSS Sleman terulang lagi,” ujar Said. Hal ini lanjut Ami Said tidak hanya menjadi perhatian saat tim menjalani laga tandang saja, melainkan juga ketika berlaga di kandang sendiri. “Konsentrasi penuh tidak hanya saat berlaha di kandang lawan saja, tapi juga di kandang sendiri,” pungkasnya.RAN

Misalnya saja adalah ketika tim berlaga di kandang PSS Sleman di Maguwoharjo International Stadium (MIS), Minggu (17/7) lalu. Seperti diketahui tim saat itu sudah berhasil menahan imbang tuan rumah dengan skor 1-1, bahkan hingga laga di waktu normal berakhir. Namun di detik-detik terakhir laga, tim ternyata kebobolan karena kurang konsentrasinya tim hingga menelan kekalahan 2-1. Terkait hal itulah manajer Martapura FC, Ami Said kembali mengingatkan agar tim harus tampil penuh konsentrasi. “Harus benar-benar konsentrasi, apalagi di moment

Jadwal Mar tapura FC Selanjutnya Kandang 31/Jul/2016 13/Aug/2016 04/Sep/2016 21/Aug/2016 28/Aug/2016

Martapura FC Vs PSMP Martapura FC Vs PSBI Blitar Martapura FC Vs PSS Sleman Tandang Madiun Putra Vs Martapura FC Persiba Bantul Vs Martapura FC

LAGA perdana Martapura FC melawan Mojokerto Putra.

Klasemen Sementara Grup 5 ISC B 2016 1.PSS 2.Persinga 3.Martapura FC 4.Madiun Putra 5.PSBI Blitar 6.PSMP 7.Persiba

7 7 7 7 7 7 6

5 4 4 2 2 1 1

1 2 0 2 2 2 1

1 1 3 3 3 4 4

14-6 8-7 10-6 10-7 9-15 9-14 6-12

16 14 12 8 8 5 4 DOK BPOST

KABAR lawan

Andalkan Serangan Balik PS Mojokerto Putra (PSMP) akan menghadapi laga tandang melawan Martapura FC dalam putaran kedua kompetisi ISC B 2016. Tim berjuluk The Lasmojo ini dituntut mencuri poin di kadang Laskar Sultan Adam setelah dipaksa kalah saat tim besutan Frans Sinatra Huwae bermain di Stadion Gajah Mada, Kecamatan Mojosari putaran pertama lalu. Pelatih kepala PSMP, Redi Suprianto mengatakan, melihat kondisi anak asuhnya saat ini sangat berat untuk bisa menan-

dingi Martapura FC. “Secara umum, psikologis pemain akan semakin bertambah ketika bermain di rumah sendiri dan didukung oleh mayoritas penonton. Ini yang menjadi keunggulan tersendiri rata-rata tim di Indonesia saat berstatus sebagai tuan rumah,” ungkapnya, Selasa (26/7) lalu. Masih kata Redi, sampai saat ini ia hanya memiliki pandangan strategi counter attack sebagai satu-satunya cara untuk mengalahkan Martapura FC. Karena menurutnya, di

putaran pertama lalu, dasar permainan Martapura FC yakni mengandalkan kolektiftas. Redi menilai strategi kolektifitas pemain membuat tim akan lebih banyak menguras stamina karena tuntutan permainan yang selalu bergerak. “Tapi nanti di kandang bisa saja berubah sehingga kita akan melakukan langkah antisipasi lebih berlapis-lagi. Yakni dengan cara meniru strategi counter attack mereka saat bertandang di Mojokerto. Saat itu kita lebih banyak menyerang

dan mereka bertahan penuh tapi saat menyerang, mereka sudah siap. Nanti kita coba menerapkan counter attack yang sama,” katanya. Redi masih terus berharap kepada dua pemain pilar afar bisa segera bergabung kembali di tengah-tengah tim karena stok pemain semakin berkurang. Fanani cedera, kiper Rajiv mengikuti seleksi timnas U-19 serta tiga pemain lain juga terancam tak bisa turun di dua laga berikutnya akibat akumulasi kartu. Selain itu,

dua pemain rekrutmen baru juga belum juga disahkan oleh PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) sebagai operator liga. “Kita usahakan sebelum berangkat ke Martapura, kita sudah siap semuanya. Termasuk administrasi dua pemain yang baru kita rekrut minggu kemarin karena stok pemain semakin berkurang baik cidera, izin maupun akumukasi kartu. Kita berharap laga melawan Martapura FC Sabtu besok, anak-anak bisa mencuri point di kandang Martapura FC,” ujarnya. BIJ

BERITA JATIM

MOJOKERTO Putra mengandalkan strategi serangan balik.

2907/M15


16

Metro Banjar

Indonesian Football

JUMAT 29 JULI 2016


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.