Metro Banjar Rabu 29 Juni 2016

Page 1

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

RABU

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

29 JUNI 2016

NO 5.764 TAHUN XVI ISSN 0215-2987

WARDI DAN AYU DIINTAI ■ Romantika Nyabu di Warung Trikora

Hendra Curi 7 Unit Radio RIG

04:56

05:06

12:27

olisi. itangkap p i dan Ayu d ra n g b u kt i, d i rd a W U B a SEDOT SA e re ka d it e m u ka n b bong, dan satu m buah , m ra B e rs a m a g 5 ,2 sabu 0 antaranya t. batang pipe

Desa Karasikan, Kecamatan Sungai Raraya, Senin (27/6) di rumahnya pukul 13.30 Wita. Hendra, yang tak lain BERSAMBUNG KE HAL 10

15:51

18:26

19:40

BPOST GROUP/ FADL

BERSAMBUNG KE HAL 10

LAYANI KOTAKAN Pelayan Rumah Makan Bebek Rempah Bu Delfin menata menu yang dipesan pelanggan.

BPOST GROUP/SUDARTI

Hj Murni, pemilik Rumah Makan Bebek Rempah Bu BERSAMBUNG KE HAL 10

buang tujuh paket sabu siap jual ke jalan. Firda, warga Jalan Intan Pasar THR, Kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat, itu dibekuk

aparat Polsekta Banjarmasin Barat, Minggu (26/6) sekitar pukul 00.30 Wita. BERSAMBUNG KE HAL 10

Ular Piton Gigit Sabran MARTAPURA - Warga Jalan Irigasi, Kelurahan Gambut, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar Kalsel, Senin (27/6) malam, geger. Satu dari beberapa orang pria yang berjibaku menangkap ular Piton sepanjang 3,5 meter digigit ular tersebut. Lelaki yang bernasib nahas itu adalah Sabran. Warga Jalan Irigasi Gambut ini digigit ular Piton di bagian lengan. “Cuman luka dan sedikit lebam saja,” ujar Sabran. Menurut Sabran, ular Piton itu dua kali melancarkan serangan ke arahnya. Itu terjadi

TIDAK ada istillah libur untuk mengais rezeki. Itulah yang dijalani Putry S Ayu. Di Hari Raya Idulfitri nanti, Putry masih tetap menjalankan kontraknya, manggung bersama band Line Coustic. “Kalau untuk yang acaraacara lebaran tidak ada, tapi

Ikan Bakar Tanpa Saus

yang pernah mencicipinya pasti akan ketagihan, karena rasanya yang empuk dan gurih.

Y

BANJARMASIN - Firda Falahanyah (27) hanya bisa pasrah saat polisi menangkap dan membawanya ke kantor polisi. Lelaki bertubuh gempal ini tepergok mem-

Lebaran Masih Manggung

z INFO MITRA

KULINER yang satu ini banyak diminati masyarakat karena rasanya yang gurih dan lezat. Bumbunya merasuk hingga ke dalam daging. Itulah bebek rempah, yang menjadi menu andalan Rumah Makan Bebek Rempah Bu Dhelfin. Rumah makan yang terletak di Jalan Sutoyo S, Banjarmasin ini menawarkan olahan bebek bercita rasa gurih dengan taburan bumbu rempah-rempah. Pengunjung

Ayu

Firda Tepergok Buang Sabu

(27) dikawal anggota FIRDA Falahanyah Barat. in as rm Polsekta Banja

BERSAMBUNG KE HAL 10

KANDANGAN - Pelaku pencurian radio panggil jenis RIG di PT BII akhirnya terungkap. Polsek Sungairaya, Hulu Sungai Selatan, menangkap Hendra (24) warga Telukpinang,

RIDHA /GRAFIS:FUAD P/KURIAWAN BPOST GROU

Putry Ayu S

ISTIMEWA

BANJARBARU - Perilaku tak terpuji dilakukan pasangan bukan suami istri, Wardi (37) dan Ayu (30). Tak hanya menjalin hubungan “gelap”, keduanya juga asyik menikmati barang haram jenis sabu di sebuah warung Jalan Trikora, Banjarbaru. Saking asyiknya menyedot sabu, Wardi dan Ayu tak sadar kalau anggota Satnarkoba Polres Banjarbaru tengah mengintai mereka. Yakin di tangan sejoli itu ada barang bukti sabu, anggota Satnarkoba pun membekuk keduanya. Satu paket sabu seberat 0,25 gram pun berhasil mereka temukan. Informasi didapat, Minggu (26/6) sekitar pukil 23.00 Wita, Wardi warga Wardi Pembataan RT 4, Landasan Ulin Selatan, Lianganggang, berduan dengan Ayu warga Bina Murni, Loktabat utara, Banjarbaru Utara di sebuah warung di Jalan Trikora. Selain memadu kasih, Wardi dan Ayu juga menyedot sabu. Kondisi yang sepi, membuat keduanya asyik bergantian ‘nyedot’ kristal haram itu. Tak terasa sepaket sabu habis dipakai oleh mereka berdua. Rupanya Wardi dan Ayu belum merasa

BERSAMBUNG KE HAL 10

BPOST GROUP/ GHANIE

ULAR PITON - Udin Barabai memamerkan ular Piton yang ditangkapnya di Jalan Irigasi, Kabupaten Banjar, Senin (27/6) malam.

Misi Antar Tim Sulsel Juara STOPER muda Martapura FC, Ady Setiawan, akan tampil di turnamen sepak bola bertajuk Liga Ramadan di Makassar. Ady dijadwalkan akan tampil memperkuat tim PON Sulawesi Selatan (Sulsel), yang akan melakoni laga di babak semifinal, Rabu (29/6) sore. Pada laga semifinal ini, tim PON Sulsel akan berhadapan dengan tim Aspura UNM di Lapangan

Hasanudin. Ady sendiri tercatat belum pernah tampil dalam ajang ini. Pasalnya dia baru beberapa hari merapat ke Makassar. Kebetulan timnya berhasil lolos ke semifinal, Ady pun kemudian diminta merapat tim pelatihnya agar bisa ikut memperkuat barisan pertahanan tim. BERSAMBUNG KE HAL 10

Kapolda Masak di Pinggir Sungai

Ady Setiawan

KEGIATAN menarik dan eksklusif bakal menjadi kado istimewa HUT ke-70 Bhayangkara tahun ini. Banjarmasin Post Group yang menaungi harian pagi Banjarmasin Post, Metro Banjar, Serambi Ummah dan Bpost BPOST GROUP/DOK

BERSAMBUNG KE HAL 10

2906/M1


2

Metro Banjar

Banjarbaru Highlight

RABU 29 JUNI 2016

Alumni SPN PERSIAPAN LEBARAN Jelang lebaran pedagang pakaian di Pasar Bauntung Banjarbaru makin dipadati pengunjung. Warga mencari pakaian murah dengan kualitas yang memadai di pasar-pasar tradisional.

Belikan Dot BANJARBARU Rangkaian kegiatan sosial memperingati HUT ke-70 Bhayangkara digelar digelar DTT 19 Alumni SPN Banjarbaru 23 Desember 2000. Anggota Polri tersebut melakukan kegiatan bakti sosial, Selasa (28/6). Mereka mendatangi rumah anak balita yang sakit kekurangan gizi bernama M Rusli Ernawan juga dalam rangka Ramadan. Bayi tiga bulan ini meringkuk sakit kekurangan gizi di Desa Ringkit kecamatan Kuranji, Tanahbumbu. Dipimpin Bripka Viktor, DTT 19 Alumni SPN Banjarbaru memberikan sumbangan di antaranya sembako , keperluan anak balita seperti susu, dot bayi dan sikat pembersih dot. Aksi sosial juga digelar Bhayangkari Banjarbaru dengan memberikan bingkisan kepada anggota yang sakit menahun dan purnawirawan. Ketua Bhayangkari Banjarbaru Yuta Indriasari didampingi Kabag Sumda, Beserta KBO Sat Binmas Polres Banjarbaru melakukan anjangsana ke rumah Soeradi MR (purnawirawan) di Jalan Karamunting II Kel. Guntung Paikat Banjarbaru dan kepada Bripka Didi di Asrama Polsek Banjarbaru Timur . (kur)

BPOST GROUP/NIA KURNIAWAN

Keluarga besar Polres Banjarbaru melakukan kegiatan sosial.

Petugas Rumah Ibadah Terima Rp 600 Ribu BANJARBARU - Petugas masjid dan musala (kaum) serta tempat ibadah nonmuslim mendapat bantuan dana insentif tahap I (semester I) dari Pemerintah Kota Banjarbaru. Dana insentif itu diserahkan Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani didampingi Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Banjarbaru, Hidayaturahman di Aula Gawi Sabarataan Kota Banjarbaru, Senin (27/6). Ada 88 petugas rumah ibadah yang menerima dana insentif menjelang lebaran. Masing-masing menerima Rp 600 ribu. Insentif kembali dibagikan pada semester kedua pada Desember sebesar Rp 600 ribu. Total dana insentif yang dibagikan Rp 105,6 juta. “Ini hanya penyerahan semester pertama, pada Desember juga kembali dibagikan insentif,” ucapnya. Nadjmi berharap pembagian insentif ini akan menjadikan toleransi umat beragama di Kota Banjarbaru semakin baik. “Semoga dengan dana ini bisa membahagiakan mereka dan toleransi umat beragama khususnya di Kota Banjarbaru semakin baik,”ucap Nadjmi. (sar)

BPOST GROUP/SYAIFUL AKHYAR

HONORER JUGA BERHARAP DAPAT THR BANJARBARU- Saat pegawai negeri sipil (PNS) bersuka ria karena seminggu menjelang lebaran, pendapatan mereka berlipat-lipat karena gaji ke-13 dan gaji ke-14, tidak demikian halnya dengan pegawai nonPNS, honorer ataupun tenaga kontrak. Mereka belum mendapat kejelasan apakah juga mendapatkan tunjangan hari raya (THR). Abdullah (30) pegawai honorer Pemko Banjarbaru mengaku sangat mengharapkan THR. Selain untuk persiapan lebaran, beli baju anak dan keluarga, juga untuk sekolah anak. “Anak saya kebetulan mau masuk TK. Jadi memang sangat perlu biaya,” Abdullah. Harapan pegawai nonPNS seperti dirinya mendapat THR, menurutnya, sangatlah wajar. Terlebih setelah menjadi tenaga kerja bertahun-tahun. Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani menjelaskan belum ada aturan mengenai THR untuk pegawai non-PNS sehingga pihaknya tidak dapat mengalokasikan anggarannya. Meski demikian, di

samping mengupayakan kenaikan penghasilan honorer dan tenaga kontrak tiap tahunnya, ia meminta kepada kepala SKPD masing-masing untuk memperhatikan pegawai non PNS di lingkungannya. “Pegaawai non-PNS memang menjadi dilematis. Kita

sangat ingin memberikan tambahan THR, tapi tidak ada aturan yang membenarkannya. Sebab itu, kita coba mengupayakan bantuan dalam bentuk lain, meningkatkankenaikanhonorer tiap tahun,” ucap Nadjmi. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

(BPKAD) Kota Banjarbaru, Jainudin, menjelaskan perhatian Pemko Banjarbaru terhadap pegawai non-PNS diatur dengan kenaikan penghasilan honorer atau tenaga kontrak tiap tahunnya. “Untuk pegawai non PNS, memang tidak ada istilah

THR. Tapi kita tetap memperhatikannya dengan kenaikan penghasilan honorer setiap tahunnya. Kalau dijumlahkan, tambahan kenaikan selama 12 bulan hitungannya sama seperti mendapat THR tapi memang tidak sekaligus,” jelas Jainudin. (sar)

Sudah Dicairkan KABAR gembira bagi PNS di lingkungan Pemko Banjarbaru. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Banjarbaru mencairkan gaji ke-13 dan juga gaji ke-14 atau tunjangan hari raya (THR) pada Rabu (29/6) ini. Pembayaran gaji ke-13 ini berdasarkan Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang pemberian gaji/pension/tunjangan bulan ketiga belas dalam tahun anggaran 2016 kepada pegawai negeri, pejabat negara dan penerima pension/tunjangan serta Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 96/PMK.05/2016 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pemberian Gaji, Pensiun, atau Tunjangan Ketiga Belas kepada PNS, Prajurit TNI, Anggota Polri, Pejabat Negara dan Penerima Pensiun atau Tunjangan. Sedangkan untuk gaji ke-14 (THR) di lingkungan Pemko Banjarbaru, berdasar-

kan Peraturan Pemerintah RI Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Pemberian Tunjangan Hari Raya Dalam Tahun Anggaran 2016 kepada Pegawai Negeri, Pejabat Negara dan Penerima Pensiun/Tunjangan serta Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 97/PMK-05/2016 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya dalam Tahun Anggaran 2016 PNS, Prajurit TNI, anggota Polri dan pejabat negara. Wali Kota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani, menyatakan sesuai dengan aturan yang ada, Pemko Banjarbaru siap untuk mencairkan gaji ke-13 dan THR bagi PNS. “Pemko Banjarbaru siap mencairkan gaji ke-13 dan gaji ke-14 atau THR sesuai amanat dalam peraturan yang ada. Dananya sudah siap dan dicairkan secepatnya,”ucap Walikota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Banjarbaru, Jainudin, besarnya pembayaran gaji ke-13 dibayarkan sebesar gaji yang diterima pada Juni 2016. Anggaran yang diperlukan untuk pembayaran gaji ke-13 untuk dua pejabat negara (Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru) dan PNS sebanyak 4.374 orang sebesar Rp 18,03 miliar. “Dana untuk pembayaran telah tersedia dan akan dibayarkan melalui anggaran belanja pada masing-masing SKPD pada rekening belanja gaji pegawai. Bisa dicairkan selambatnya Rabu (29/6) ini,”ucap Jainudin. Sedangkan THR dibayarkan sebesar gaji pokok yang diterima pada bulan Juni 2016. Anggaran yang diperlukan untuk pembayaran THR bagi dua pejabat negara dan PNS sebanyak 4.374 orang sebesar Rp 15,12 miliar. (sar)

2906/M2


RABU

29 JUNI 2016

Martapura Watch

3

Metro Banjar

Ruang Operasi Jadi Gudang MARTAPURA - Anggota Komisi IV DPRD Banjar Habib Hasan Alwi Al Habsyi yang berulang kali melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratuzalecha Martapura dibuat heran. Dia menyaksikan ruangan berikut peralatan operasi mangkrak. Ruang itu bahkan menjadi tempat menumpuk barang. Setelah bertemu dengan direksi RSUD Ratu Zalecha barulah Sekretaris Komisi IV itu memahami mengapa ruangan operasi dijadikan gudang. Ternyata, ruangan operasi itu tidak standar. Di antaranya tidak ada saluran pembuangan limbah, tidak ada tempat cuci tangan dan ventilasinya tidak standar. “Tapi, heran juga gimana dulu pengawasan pembangunan rumah sakit ini. Kok bisa, ruang operasi dibangun tidak standar?” ujarnya. Wakil Ketua Komisi IV DPRD Banjar, Khairuddin, tidak kaget mendengar penjelasan direksi. Sejak awal pembangunannya rumah sakit itu memang sudah bermasalah. Terkait upaya meningkatkan pelayanan, tahun ini rencananya IGD akan direhab. Dana rehab dibiayai melalui APBD Perubahan sebesar Rp1,2 miliar. “Kita berharap setelah rehab fungsi IGD bisa dioptimalkan,”katanya.(wid) BPOST GROUP/ABDUL GHANIE

PERIKSA SOPIR - Seorang pekerja menyelesaikan pembuatan pos Badan Narkotika Provinsi (BNNP) Kalsel di Jalan A Yani Km 40 Martapura Kabupaten Banjar untuk memeriksa sopir angkutan lebaran 1437 Hijrah, Selasa (28/6) siang.

PELABUHAN IKAN MUBAZIR BPOST GROUP/ABDUL GHANIE

TERGENANG - Genangan di drainase Jalan Rahayu Kelurahan Sungai Paring Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar Kalsel tak kunjung mengering akibat mampet.

Drainase Rahayu Mampet MARTAPURA - Kendati tak lagi sering hujan, drainase di tepi Jalan Rahayu Kelurahan Sungai Paring Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar penuh air. Tak hanya itu, air berwarna hitam dan kotor itu menimbulkan bau busuk. Saleh, warga Sungai Paring, kerap merasakannya ketika berada di halaman rumah. Menurut Saleh, bau busuk got akan sangat tercium bila cuaca panas. “Drainase tak kunjung mengering lantaran mampet,” terangnya. “ Sekitar sebulan yang lalu ada petugas yang membersihkannya. Tapi saluran masih tersumbat sehingga air pun masih menggenang, “ ungkapnya. Saleh menengarai saluran tersumbat tak jauh dari penyedia jasa cuci sepeda motor. Itu diduga lantaran bekas tanah atau pasir yang dihasilkan dari jasa pencucian sepeda motor. (gha)

MARTAPURA - Memiliki luas 82,48 kilometer persegi atau 4,64 persen luas Kabupaten Banjar, Kecamatan Aluhaluh menyimpan banyak potensi alam. Baik itu dari pertanian, perkebunan hingga perikanan, yang sudah menjadi mata pencaharian masyarakat di sana. Namun bukan berarti warga Aluhaluh tak menemui kendala. mereka kerap dihadapkan pada minimnya infrastruktur umum berupa jalan dan jembatan. Seperti tidak adanya jembatan yang dituding warga menjadi faktor tak beroperasinya Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) di Desa Aluhaluh Besar. Padahal dermaga ini sudah berdiri sejak 2013. Ironisnya lagi, menurut warga, Harun, atap bangunan

pelabuhan tersebut mulai rusak. Atap sempat rusak akibat diterpa angin puting beliung. Cat dermaga yang semestinya cerah pun berangsur kusam. “Untuk atap bangunan dermaga sudah diperbaiki dan kondisinya sudah kembali seperti semula. Hanya dermaga tetap tak difungsikan sehingga terkesan mubazir, “ terang Harun. Hal senada dilontarkan Camat Aluhaluh, Harto. Dia sangat menyayangkan kondisi PPI yang tak kunjung beroperasi. Sehubung itu pula Harto mewakili warganya berharap agar pembangunan jembatan segera terealisasi. Terlebih dampaknya pun tak hanya dirasakan masyarakat Aluhaluh melainkan Banjarmasin dan Banjarbaru.

Kadis Binamarga dan SDA Banjar, H Hilman saat dihubungi melalui ponselnya mengaku sudah mempersiapkan desain jembatan tersebut. Namun pihaknya masih menunggu kepastian status lahan. “Pembebasan lahan sempat menuai kendala. Hal ini mesti diselesaikan terlebih dahulu. Kemudian begitu pula anggaran saat masih dalam tahan usulan proposal Dinas Perikanan dan Kelautan Banjar, “ jelasnya. Kadis Perikanan dan Kelautan Banjar, H Ifansyah, tak menampik belum beroperasinya PPI akibat tak tersedianya jembatan. Sehubung itupula, pihaknya pun saat ini masih dalam tahap penggodokan kucuran anggaran

BPOST GROUP/ABDUL GHANIE

TAK BERFUNGSI - Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) di Desa Aluhaluh Besar saat ditinjau Pejabat Bupati Banjar Ir Rachmadi Kurdi, Sekda Banjar H Nasrunsyah, Camat Aluhaluh beserta perwakilan Polsek dan Koramil pada 2015. Sejak dibangun 2013, pelabuhan tak berfungsi.

pembangunan jembatan penghubung tersebut. “Sementara kini pun dalam rangka berjuang agar mendapatkan pembangunan

itu. Perjuangan ini langsung ke Gubernur Kalsel, Kementerian Perikanan dan Kelautan, Kementerian PU, “ terangnya. (gha)

2906/M3


4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

RABU 29 JUNI 2016

Berebut Sembako Saat Hujan BANJARMASIN - Di tengah rintik hujan, Saniah berkumpul bersama ratusan warga di halaman kantor PDAM Bandarmasih, Jalan A Yani Km 2, Banjarmasin. Saat itu digelar pasar murah bagi pelanggan berkategori menengah ke bawah. Sebanyak 1.200 paket disiapkan bagi mereka. Isi paketnya antara lain gula, tepung dan minyak goreng. “Setidaknya bisa berhemat. Kan harganya jauh lebih murah,” kata Saniah. Direktur Umum PDAM Bandarmasih, Farida Ariati, mengatakan, kegiatan ini merupakan aktivitas rutin sejak empat tahun lalu. Pihaknya dibantu Bank Kalsel dan instansi lain. Paket bernilai Rp 50 ribu, hanya dijual seharga Rp 30 ribu. “Meringankan beban warga, kami gelar pasar murah,” katanya. Mereka yang mendapat paket adalah pelanggan PDAM dari menengah ke bawah. Kupon diberikan ke pelanggan yang sudah disurvei. Jadi hanya mereka yang memiliki kupon yang bisa beli. Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah, yang membuka kegiatan, berharap kegiatan seperti ini bisa sering dilakukan. (ire)

Wabup: Hajar Pengedar Narkoba MARABAHAN – Peringatan Hari Antinarkoba Internasional (Hani) di Kabupaten Barito Kuala ditandai dengan penandatangan ikrar bersama memerangi narkoba. Usai melakukan upacara, Wakil Bupati Batola Ma’mun Kaderi, Sekda Supriyono, sejumlah pejabat dan PNS serta Ketua AMPI Batola Hery Sasmita, berikrar bersama dengan menandatangani spanduk bertuliskan “Setop Narkoba”. Spanduk ini nantinya akan dipasang di tempat strategis. Dilanjut dengan tes urine bagi sopir angkutan umum dan motoris kapal. Saat itu, Ma’mun Kaderi mengingatkan semua pihak untuk sama-sama memerangi peredaran narkoba. “Dengan kekuatan dan kecerdasan bersama, sekali lagi, kita kejar, kita tangkap, kita hajar para pengedar narkoba, baik yang besar, sedang dan kecil,” tegasnya. (don)

BANJARMASIN POST GROUP/MURHAN

RINGANKAN BEBAN - Jajaran PDAM Bandarmasih menggelar pasar murah di halaman kantornya untuk meringkan beban warga, ketika.harga barang sembako masih terbilang mahal, Selasa (28/6).

MINIMAL SATU DOKTER JAGA ■ RSUD dan Puskesmas Balangan Tetap Buka

ISTIMEWA

BERSAMA WALI KOTA - Syarwani (kanan) bersama Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina.

Ikut Lestarikan Bekantan BANJARBARU - Saat terjadi kebakaran hutan beberapa waktu lalu, bekantan ikut jadi korban. Satwa asli Pulau Kalimantan yang dilindungi oleh undang undang ini, muncul saat terjadi bencana di wilayah Gambut, Kabupaten Banjar. Terbakar, mati tertabrak kendaraan saat keluar dari wilayah yang terbakar, serta sebab lainnya. Dan jajaran Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) Landu dan Landu Resque adalah salah satu relawan yang membantu menyelamatkan bekantan. “Siapapun, wajib ditolong. Tidak terkecuali binatang yang juga merupakan mahluk tuhan. Apalagi bekantan, satwa asli Kalimantan yang jelas harus dijaga kelestariannya,” kata Syarwani, Ketua BPK Landu dan Landu Resque. Tak cuma sekali, beberapa kali kejadian musibah yang melibatkan bekantan sebagai korban, utamanya di daerah Gambut dan sekitarnya, selalu dilaporkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalsel. “Anggota BPK Landu dan Landu Resque tidak hanya memadamkan kebakaran, menolong orang kecelakaan atau musibah, tapi juga haris peka pada masalah lingkungan,” jelasnya. Apa yang dilakukan BPK Landu dan Landu Resque, rupanya mendapat apresiasi dari sejumlah pihak. Beberapa waktu lalu, penghargaan dari Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina dan Sahabat Bekantan Indonesia diperoleh atas peran serta BPK Landu dan Landu Resque dalam upaya pelestarian bekantan. “Alhamdulillah, penghargaan tersebut jadi semangat bagi saya dan anggota Landu untuk lebih bisa menjaga aset Banua. Dan semoga apa yang kami raih, juga bisa menular ke semua agar lebih peduli pada bekantan yang sekarang makin dikit jumlahnya,” harap Syarwani. (rmd)

BANJARMASIN- Masa cuti bersama sepertinya tidak bakal dinikmati secara penuh bagi petugas medis terutama di puskesmas lingkup Kota Banjarmasin. Pelayanan 26 puskesmas induk di Banjarmasin hanya libur di tanggal merah saat Lebaran, yakni 6 dan 7 Juli 2016. Namun untuk tanggal 4, 5 dan 8 Juli, tetap melayani. Hal ini sesuai Surat Edaran Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin bernomor 445/1742/ Yankes/Diskes tertanggal 24 Juni 2016 perihal Libur Menyambut Hari Raya Idulfitri 1437 H di Puskesmas seKota Banjarmasin. Dalam surat edaran itu ada tiga hal penting. Pertama, tanggal 4, 5 dan 8 Juli 2016 tenaga di puskesmas masuk kerja dengan sistem piket. “Puskesmas tetap memberikan layanan mulai pukul

08.00 sampai 12.00 Wita,” kata Diah R Praswati Kepala Dinkes Kota Banjarmasin. Kedua, petugas piket masing-masing minimal satu orang berpetugas di loket, satu perawat, satu perawat gigi atau dokter gigi, satu bidan, satu orang asisten apoteker dan satu dokter. “Khusus untuk dokter gigi yang kebetulan tidak bertugas, diberlakukan sebagai dokter on call atau siap saat dipanggil,” jelas Diah. Terakhir, puskesmas diminta mengumumkan pengaturan petugas piket di puskesmas terkait libur cuti bersama jelang Lebaran tersebut dengan segera. Oleh karenanya, Diah meyakinkan kalau masyarakat tidak perlu khawatir tidak dapat pelayanan kesehatan dasar selama cuti bersama. Mengingat, warga sakit tidak memandang saat cuti

bersama atau tidak. Hal seperti ini sudah diberlakukan beberapa tahun terakhir. Sementara, Kabag Organisasi Sekdako Banjarmasin, Ahmad Syauqi, menjelaskan, cuti bersama berlangsung sejak 4 sampai 8 Juli 2016. Namun khusus untuk pelayanan mekanisme pengaturannya diserahkan kepada SKPD masing-masing. Seperti, Dinas Kesehatan, pelayanan puskesmas tetap jalan dengan sistem piket. “Secara umum memang mulai 4 sampai 8 Juli 2016, tapi ada pengaturan khusus bagi pelayanan,” katanya. Begitupula masyarakat di daerah lain di Kalsel, jangan merasa khawatir. Seperti yang ditreapkan di Kabupaten Balangan. Seperti yang ditegaskan Direktur RSUD Balangan, Sudirman, Bupati telah membuat surat edaran terkait hari libur nasional Hari Raya

Tetap Berikan Pelayanan ● ● ● ● ● ●

Surat Edaran Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin Tetap buka: Senin (4/7), Selasa (5/7) Libur saat Lebaran: Rabu (6/7) dan Kamis (7/7) Buka lagi: Jumat (8/7) dan seterusnya Jam layanan: 08.00 sampai 12.00 Wita Operasional menggunakan sistem piket: satu orang petugas loket, satu perawat, satu perawat gigi atau dokter gigi, satu bidan, satu orang asisten apoteker dan satu dokter

Idulfitri dan cuti bersama. Tetapi pelayanan pusat kesehatan yang dipimpinnnya tetap buka 24 jam. Bahkan saat libur, petugas di UGD akan ditambah. Biasanya lima orang, jadi tujuh orang. “Tidak ada istilah tanggal merah atau libur. Pelayanan kepada masyarakat tetap dilakukan 24 jam. Yang tutup pada tanggal merah hanya poliklinik, pelayanan dilakukan satu pintu yakni untuk

pasien gawat darurat langsung UGD,” tegasnya. Sedangkan pelayanan di puskesmas, Kabid Pelayanan Kesehatan di Kantor Dinkes Balangan, M Nasa’i, mengatakan, tetap berjalan juga. “Untuk pelayanan umum memang ditiadakan. Tapi untuk UGD, tetap buka. Bahkan untuk Puskesmas Paringin dan Batumandi, melayani UGD dan rawat inap selama 24 jam,” ucapnya. (ire/elh)

Tegur Pengelola Warung Jablay MARABAHAN - Sampai di atas 20 hari selama Ramadan, Satuan Satpol PP Kabupaten Batola belum mendapatkan pelanggaran Perda Ramadan. Petugas belum mendapatkan pedagang makanan yang melayani pembeli saat siang. “Pedagang makanan sudah memahami aturan,” kata Kasatpol PP Batola Wahyudi, Selasa (28/6). Meski demikan, bukannya tidak ada yang melanggar Perda khususnya saat malam di beberapa kecamatan. Karena berdasarkan laporan dari masyarakat, ada warung buka sampai larut malam. Bahkan ada juga tempat permainan biliar yang menjual minuman keras. Informasi dari masyarakat ini sudah ditinjaklanjuti Satpol dengan melakukan pe-

ngintaian terhadap sejumlah warung jablay. Namun masih belum dapat memastikan kebenarannya. “Memang kami melihat ada warung malam, tapi belum melihat adanya pelanggar,” kata dia. Ditambahkan Wahyudi,

Satpol PP Batola sudah mendapatkan instruksi dari Bupati agar tetap menjalankan aturan yang berlaku saat Ramadan ini. “Kalau memang ada yang melanggar, kami tindak,” ancamnya. Camat Cerbon, Agus Salim, mengakui di wilayahnya

pernah ada keberatan masyarakat berkaitan dengan warung yang buka malam atau biasa disebut warung jablay. Namun semua sudah diberitahukan kepada pihak terkait, termasuk menegur pemilik warung agar mematuhi apa yang diinginkan war-

ga. Di antaranya, tidak menjual minuman keras, membunyikan musik nyaring-nyaring atau buka sampai larut malam. “Kami berharap pemilik warung masih mau mematuhi sebelum adanya reaksi masyarakat,” imbau Agus. (don)

2906/M4


RABU 29 JUNI 2016

5

Metro Banjar

DARI Abu Sa’id Al Khudri ra, dia berkata; Nabi SAW pernah bersabda, “Perak yang kurang dari lima uqiyah tidak wajib dizakati, unta yang kurang dari lima ekor tidak wjib dizakati, dan makanan pokok yang kurang dari lima wasq tidak wajib dizakati. (HR. Bukhari)

BPOST DOK

JEMAAH meresapi tausiah agama di Masjid Raya Sabilal Muhtadin, beberapa hari lalu.

Utamakan Keluarga yang Miskin DI antara rukun Islam yang harus ditunaikan ummat Islam yakni membayar zakat. Kewajiban ini yakni bagi mereka yang dianggap mampu mengeluarkan zakat harta dari hasil usaha dagangan, sawah, dan lain-lainnya. “Harta yang kita miliki itu ada hisabnya,” ucap Ustadz H Muhammad Ali Fahmi ketika bertausiah seusai salat subuh di Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Banjarmasin, Selasa (28/6). Itu sebabnya jika seseorang dimampukan oleh Allah, sebaiknya membayar zakat. “Bila kita membayar zakat, harta dan diri kita akan bersih serta mendapat keberkahan dari Allah SWT. Jadi, kita bersyukur kepada Allah, harta bersih dan keberkahan,” tandasnya. Dijelaskan Ali, zakat ada bermacam-macam. Di antaanya zakat harta yakni berupa emas, perak, dan uang. Nisab emas yakni 83 gram, tapi ada yang menyebut 84 gram atau 95 gram, “Kalau kita lebih hati-hati, ambil paling sedikit 83 gram saja,” tandasnya. Sebaiknya zakat harta tersebut diserahkan kepada yang berhak menerimanya. Namun, zakat tersebut jangan dibelikan barang, melainkan diserahkan berupa uang. Zakat fitrah disunatkan diberikan kepada keluarga yang miskin. “Pahalanya dua kali lipat,” tandasnya. Ali mengatakan zakat fitrah diwajibkan pada seseorang masih hidup dan waktu membayarnya mulai matahari terbenam (usai salat subuh sampai malam hari raya Idulfitri. Jika sebelum tengggelam matahari, meninggal, maka tidak wajib zakat fitrah. “Orang dianggap mampu membiayai diri dan keluarga sebelum maghrib, juga wajib membayar zakat. Tapi ada seorang miskin, tapi setelah maghrib dapat uang, tidak wajib zakat fitrah,” tandasnya.(ful)

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

KUE KERING - Sejumlah orang berada di sekitar kios yang menjual kue kering di Jalan Ujung Murung, Banjarmasin, Minggu (26/6). Menjelang hari raya Idulfitri para pedagang kue mulai memperbanyak stok kuenya.

TIAP HARI SAJIKAN BUBUR AYAM JIKA di Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Banjarmasin, ada bubur ayam Sabilal sebagai menu khusus berbuka puasa, begitu halnya di Masjid Ar Rahim. Masjid yang berada di Jalan Sultan Adam ini juga menyediakan bubur ayam Ar Rahim berciri khas tersendiri. “Menu khusus itu sudah sejak dulu kami sediakan sebagai ciri khas berbuka puasa selama bulan suci Ramadan,” ucap Ketua Takmir Ramadhan Ar Rahim, H Khairul Anam, Selasa (28/6).

Ia mengatakan orang yang membikin bubur ayam tersebut dipercayakan kepada jemaah yang memang punya keahlian memasak bubur ayam. “Sidin (beliau) sehari-harinya juga berjualan bubur di warung. Jadi, sekaligus kami bermaksud membantu ekonomi ibu tersebut,” tandas Khairul. Dosen Uniska Banjarmasin ini mengatakan tiap hari warga yang berbuka puasa di Masjid Ar Rahim cukup banyak. Jumlahnya sekitar 350 orang. “Biaya berbuka puasa

Wali Kota Jadi Pembicara Seminar BANJARMASIN POST GROUP/SYAIFUL ANWAR

REUNI sekaligus berbuka puasa alumni SDN Kelayan Timur 6 Banjarmasin bersama guru.

Reuni Bersama Teman dan Guru SEMBARI menunggu waktu berbuka puasa, sekitar 60 alumni SDN Kelayan Timur 6 Banjarmasin angkatan tahun 2007-2009 berkumpul di rumah makan ternama di dekat Pasar Wadai Ramadan depan Pemko B, Banjarmasin. Ade Fakih, Amel dan kawan-kawan asyik berbincang dengan mantan guru kelas VI mereka, Lia dan Huda. “Sudah cukup lama kami tak kumpul-kumpul dengan murid saya waktu ketika saya mengajar dii kelas VI SD tahun 2005-2014 lalu. Saya ajak anak-anak reunian, ternyata responsnya positif,” ujar Guru Huda disela-sela, kemarin. Alhamudllilah, lanjut ibu guru yang sekarang mengajar di SDN Pengambangan 5 Banjarmasin ini, yang hadir dikegiatan reuni lebih 60-an orang. Sebagian besar mantan muridnya itu kini kuliah di berbagai perguruan tinggi di Kota Banjarmasin dan sebagian ada yang telah bekerja. Terpisah, Amel, alumni SDN Kelayan Timur 6 Banjarmasin mengatakan sangat senang bisa berkumpul dengan temanteman lamanya di SD. “Melalui reuni ini, kami bisa menjalin silaturrahmi dengan teman-teman alumni,” papar mahasiswi Unlam Banjarmasin ini senang. (ful)

ADA yang menarik di Masjid Ar Rahim, Banjarmasin. Dua hari menjelang lebaran, tepatnya 2 Juli mendatang akan digelar seminar sehari tentang Pendidikan Psikologis Karakter dan Kesehatan dengan tempat di masjid setempat. “Pembicara seminar nanti Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina. Kegiatan ini bekerjasama dengan Majelis Tabligh Daerah, Majelis Ar Rahim, dan Lazismu” papar Ketua Takmir Ramadhan Ar Rahim, H Khairul Anam. Dijelaskan dia, tujuan keiatan tersebut untuk membentuk karakter remaja. “Sekarang ini banyak terjadi kekerasan dengan sasaran remaja dan pelajar. Itu sebabnya seminar tersebut kami nilai cukup penting,” tandasnya. Pihak yang diundang pada acara tersebut, sebut Khairul, yakni kalangan anak-anak panti asuhan dan remaja di sekitar Jalan Sultan Adam. Jumlah peserta sebanyak 150 orang. “Anak panti yang kami undang sekitar 84 orang dan nantinya mereka akan langsung diberi santunan,” pungkas Khairum. (ful)

“Penceramah pascatarawih dan seusai salat subuh merupakan ustadz-ustadz berkompeten. Karenanya, jemaah antusias meresapi siraman rohani yang disampaikan ustadz” H KHAIRUL ANAM Ketua Takmir Ramadan Masjid Ar Rahim BPOST GROUP/SYAIFUL ANWAR

di sini sekitar Rp 2 juta dengan menu bubur ayam, kurma, buah-buahan dan kurma,” tandasnya. Selain itu, lanjut dia, tiap malam seusai salat tarawih dan sebelum witir dilaksanakan tausiah singkat. Penyampai tausiah di antaranya H Karyono Ibnu Ahmad, H Sarbani, H Alwi Sahlan, H Riza Rahman, Zainal Abidin Tahmad, Prof HA Khairudin, Umransyah Ali, Mas’udi, H Ridhani Fizi, dan H Mahlan

Darkasi. Lalu, yang memberikan ctausiah seusai salat subuh di antaranya H M Fauzi, H Azis Tamjid, H Sukarni, H Zulkifli Musaba, Prof Khairuddin, H Riza Raman, Fauzi Rahmani, H Khairul Anam, Karyono Ibnu Ahmad, dan H Mas’udi HS. “Penceramah pascatarawih dan seusai salat subuh merupakan ustadz-ustadz berkompeten. Karenanya, jemaah antusias meresapi siraman rohani

yang disampaikan ustadz,” ucap Khairul seraya mengatakan juga ada kegiatan pengajian jemaah perempuan yang dilaksanakan tiap hari Rabu sekitar pukul 09.00 Wita. Mengenai yang menjadi imam salat tarawih, kata Khairul, selama Ramadan pihaknya mendatangkan dari luar. Pasalnya, yang selama ini menjadi imam rawatib di Masjid ArRahim merupakan penceramah semua, sehingga banyak kegiatan tausiah di luar.ful)

BANJARMASIN POST GROU/SYAIFUL ANWAR

BEBERAPA jemaah khusyuk menunaikan salat lima waktu di Masjid Ar Rahim, kemarin.

2906/M5


6

Crime Story

Metro Banjar

RABU

29 JUNI 2016

ARIS BACOK PAMAN BERKALI-KALI MARTAPURA - Pascaterlibat pertikaian maut di Desa Banua Anyar Kecamatan Cintapuri Kabupaten Banjar, Kalsel, kini tiga pria, Arbain (50), Muslani (40) dan Aris (21) masih menjalani perawatan medis, Selasa (27/6). Mereka yang semula dirawat di satu tempat rumah sakit yang sama yakni di RS Danau Salak Kecamatan Mataraman, Sabtu (25/6), terpaksa harus dipisah demi keamanan. Apalagi, kondisi luka ketiganya cukup parah, sehingga Arbain, Imus dan Aris pun terpaksa harus dirujuk ke rumah sakit berbeda. Seperti Arbain, Ketua RT di Desa Banua Anyar Kecamatan Cintapuri itu yang terpaksa harus dirujuk ke RSUD Ratu Zalecha Martapura. KepadaMetro Banjar, Arbain yang masih terlihat lemas, mengaku, meski luka yang dialaminya tak separah Muslani alias Imus dan Aris, dia sempat mengalami syok pascapertikaian maut itu. Arbain pun dibantu alat bantu pernapasan. “Abah terkadang susah nafas. Beliau juga sebetulnya mengidap darah tinggi. Sehingga pascakejadian Sabtu lalu, rupanya penyakit itupun sedikit kambuh, “ ucap putranya, Amat. Arbain mengaku, tak mengetahui persis pemicu pertikaian Sabtu (25/6). Ia terlibat menjadi korban lantaran semula bermaksud hanya untuk melerai. Sebab, selaku ketua RT setempat sudah sepatutnya Arbain menenangkan suasana yang semula geger.

Saya enggak tahu persis berapa kali melibaskan parang saat itu. Karena niat saya hanya untuk menolong ayah saya” ARIS Pelaku Pembacokan

Terlebih lagi, diakui Arbain, tak sedikit perempuan ditemuinya berteriak histeris ketika menyaksikan perkelahian antara Imus dan Ariyadi (38). Sementara, Imus terlihat sudah tak berdaya bersimbah darah ditengarai lantaran mendapatkan sabetan parang oleh Ariyadi. “ Jangan.. Jangan.. Begitu teriak saya. Alhasil, semula Ariyadi pun menghentikan serangannya. Namun tak lama saya berpaling hendak menghampiri Imus, ternyata seperti benda tajam disabetkan Ariyadi ke punggung saya, “ kata Arbain. Arbain pun tak menyadari kalau dirinya juga terluka. Namun, sesampai di kediamannya barulah ia mengetahui darah mengucur deras membasahi pakaiannya. “Jadi bila ditanya lebih mendetail bagaimana kejadiannya, saya pun enggak mengetahuinya. Terlebih setelah saya lerai, Ariyadi pun langsung kabur sembari menunggang motornya. Saya juga tak melihat dia membawa parang

Pembunuh Sobari Dituntut Hukuman Mati MARTAPURA - Berkas kasus Pembunuhan satu keluarga Majid Sobari (76), istrinya Rusnawati (52) dan putra bungsunya Muharamsyah alias Ancah (43) akhirnya sampai di Pengadilan Negeri (PN) Martapura. Bahkan, PN Martapura telah menetapkan agenda persidangan terhadap pembunuh warga Gang Madrasah RT 5 RW 2 Kelurahan Sekumpul Kota Martapura. yang ditemukan tewas dalam mobil Toyota Avanza abu-abu DA 8880 TI di Kawasan Danau Salak Kecamatan Astambul, Selasa (23/ 2) pukul 11.45 Wita. Tersangka pembunuh Sobari yakni Nurhansyah alias Nanang (45) dan satu tersangka lainnya Jaini alias Ijai dijadwalkan akan mulai disidangkan Rabu (29/6) atau damai Kasie Pidum, Kejari Martapura, Andi Herman mengatakan, telah melimpahkan berkas kasus pembunuhan Sobari yang mendudukan anak kandungnya sendiri yakni Nanang yang juga dosen Poliban Banjarmasin itu ke PN Martapura Kamis pekan lalu. Setelah dilimpahkan berkas kasus pembunuhan yang menghebohkan itu, PN Martapura sudah menetapkan sidangnya, Rabu (29/6). “Rabu (29/6), sidang Nanang dan juga Ijai (23) sudah akan disidangkan di PN Martapura,” katanya. Pada persidangan perdana itu, dikatakan Andi, diagendakan materi persidangan penyampaian dakwaan oleh jaksa. Terkait dengan sidang dakwaan itu, JPU sudah menyiapkan berkas dakwaan kasus pembunuhan tersebut. “Materi persidangan pembacaan dakwaan terdakwa. Keduanya, didakwa melanggar pasal 340 jo 338 jo 170 KUHP dengan Ancaman hukuman mati,” kata Andi. Andi menegaskan, hingga saat ini Nanang tidak mengakui perbuatan yang dituduhkan kepadanya. Tapi, pihaknya memiliki alat bukti lain sebagaimana diatur pasal 184 KUHAP tentang alat bukti yang sah yakni keterangan saksi, keterangan ahli, surat, petunjuk dan keterangan terdakwa. (wid)

berapa bilah, “ katanya. Sementara, Imus masih belum bisa memberikan keterangan terkait kejadian yang dialaminya. Hanya, putra Imus, Aris, pasca kejadian Sabtu malam lalu, kondisinya berangsur membaik dari sebelumnya seiring mendapatkan perawatan di RSUD Ulin Banjarmasin. Aris menceritakan saat kejadian, ia sebetulnya sedang duduk santai di halaman kediaman kakeknya, Darlan di Desa Banua Anyar Kecamatan Cintapuri Kabupaten Banjar Kalsel. Tak jauh darinya pula melintas ayahnya menuju kediaman kakeknya itu. Seiring itupula tiba-tiba terjadi keributan yang diketahui ayahnya sedang dianiaya seorang pria yang tak lain merupakan pamannya, Ariyadi. Atas kejadian itu ayahnya, Imus pun tak berdaya menahan serangan berkali-kali dari Ariyadi. Sementara, Aris yang mendapati hal itu langsung berlari ke kediamannya yang berjarak tak jauh dari tempat tersebut guna mengambil sebilah parang. Hingga tanpa pikir panjang, parang itupun langsung balik dibacokkannya ke arah Ariyadi. Sementara, Ariyadi mengetahui dirinya diserang sontak bermaksud melawan serangan tersebut. Tapi nahas, Aris malah semakin membabi buta mengayunkan parangnya ke arah kepala dan tubuh Ariyadi. “Saya enggak tahu persis berapa kali melibaskan parang saat itu. Karena niat saya ha-

Perkelahian Maut Paman Ponakan w Arbain (50) dan adik iparnya, Muslani (40) terlibat perkelahian. w Anak Imus, Aris (21) ikut terlibat w Arbain, Ketua RT di Desa Banua Anyar, Cintapuri hanya bermaksud melerai w Imus Aris yang mendapati hal itu langsung berlari ke kediamannya yang berjarak tak jauh dari w Ariyadi mengetahui diserang sontak bermaksud melawan w Aris semakin membabi buta mengayunkan parangnya ke arah kepala dan tubuh Ariyadi BANJARMASIN POST GROUP/DOKUMEN

DIBACOK - Arbain, Ketua RT di Desa Banua Anyar Kecamatan Cintapuri Kabupaten Banjar Kalsel yang menjalani perawatan di RSUD Ratu Zalecha Martapura usai mengalami luka bacok pada perkelahian warganya di Desa Banua Anyar Kecamatan Cintapuri Kabupaten Banjar Kalsel, Sabtu (25/6).

nya untuk menolong ayah saya, “ terang Aris. Sementara, Ariyadi usai mendapat hujaman sajam malam itu ditengarai sempat singgah ke kediamannya di Desa Sungai Landas Kecamatan Cintapuri. Hal itu terlihat dari bekas darah yang berceceran di roling door kios sekaligus rumahnya. Berdasar informasi yang dihimpun Metro Banjar, Ariyadi bahkan juga sempat menelpon istrinya. Dalam per-

bincangan singkatnya, Ariyadi mengatakan tak mampu bertahan lama menjalani hidupnya. “ Aku kada tahan lagi. Mati jua ku kaya ini. (Saya enggak sanggup lagi. Sepertinya aku bakal mati), “ kata eorang sumber mengulangi perbincangan Ariyadi dengan istrinya saat itu. Hingga kemudian Ariyadi pun diketahui meregang nyawa di sebuah semak pinggir jalan setapak di Desa Sungai

Landas. Lokasi tersebut terbilang cukup jauh dari tempat kejadian semula yakni berjarak sekitar 3,5 kilometer. Sementara Kapolres Banjar, AKBP Kukuh Prabowo melalui Kapolsek Simpang Empat, AKP Riza saat dikonfirmasi terkait hal itu dirinya tak menampik berdasarkan hasil pemeriksaan sementara Aris mengakui perbuatannya. Kendati demikian pihaknya masih tetap akan masih mendalami fakta dan bukti

mengenai perkara tersebut. “ Terlebih pemeriksaan belum sepenuhnya bisa dilakukan mengingat kondisi saksi-saksi terlebih Imus dan Aris masih menjalani perawatan medis, “ jelasnya. Sedangkan mengenai pemicu perkelahian berdasarkan informasi yang diperoleh sementara ditengarai Ariyadi merasa tak terima lantaran motor miliknya digadaikan Imus. Sehingga melakukan penyerangan. (gha)

Dua Pengedar Sabu Tak Berkutik BANJARMASIN - Sepekan menjelang Idulfitri sepertinya tak mengendorkan petugas untuk melakukan pemberantasan narkoba. Senin (27/6) malam, petugas Subdit III Direktorat Narkoba Polda menciduk pengedar sabu. Bahkan, gerak cepat petugas ini membuat kedua pengedar tersebut tak bisa kabur hingga berhasil digelandang ke Mako untuk menjalani pemeriksan intensif berkenaan soal sabu tersebut. Kedua tersangka, Adriannor alias Adri (40) warga Jalan Kelayan B Gg.VI Silaturrahim No.09 R Kelayan Tengah Banjarmasin selatan serta Ridha alias Rido (29) warga Jalan Gerilya Kompleks Graha Mahatama Blok.1 A No.28 Banjarmasi Selatan ini sudah diintai petugas. Apalagi petugas yang melakukan penyamaran mendapati mereka mampu menyediakan sabu. Maka petugas pun mendalami penyidikan dengan kabarnya ingin membeli sabu. Hingga terhubung dan rencananya transaksi akan diakukan di Jalan A Yani kilometer 1. Maka, Senin (27/6) sekitar pukul 20:30 Wita disepakatilah lokasi pertemuan. Petugas yang lebih dulu di lokasi memantau setiap orang

yang dicurigai. Hingga petugas melihat keduanya. Merasa yakin ada barang terlarang yang dibawa petugas langsung melakukan penangkapan dan diketemukan satu paket sedang sabu siap edar. Adanya barang terlarang ini membuat keduanya tak bisa mengelak dan langsung digelandang ke Mako untuk diperiksa. Kabid Humas AKBP Sunyipto melalui Kasubdit III AKBP Andi Koko Prabowo, Selasa (28/6), mengiyakan jajarannya menangkap dua pengedar atas nama Adriannor dan Ridha. “Ia tadi malam kita tangkap di Jalan A Yani Km1 tepatnya didepan hotel Kuripan,” kata Koko. Dari penangkapan ini mereka temukan sabu sebanyak satu paket berat kotor 4,97 gram dimana setelah ditimbang berat bersih 4,77 gram. “Untuk Adriannor adalah residivis, keduanya kita jerat Pasal 132(1) subs Pasal 114(1) subs Pasal 112(1) UU No.35 Tahun .2009 Tentang Narkotika,” kata mantan Kapolsek Timur ini. Jajaran Subdit III Ditnarkona Polda Kalsel sendiri sepertinya tak mengendorkan

gerak mereka saat puasa ini. Beberapa hari terakhir penangkapan terus mereka lakukan terhadap para pengedar sabu. Seperti Masniah Als Niah warga Jalan 9 Oktober Gang. Jemaah II RT.09 Kelurahan Pekauman Banjarmasin Selatan yang diciduk Kamis (23/ 6) sekitar puku 15.30 Wita. Dari ibu rumah tangga ini petugas menemukan sabu siap edar dengan berat sekitar 2 gram lebih. (dwi)

SABU SABU ILUSTRASI

2906/M6


RABU

Police Line

29 JUNI 2016

7

Metro Banjar

SELIPKAN SABU DALAM KOTAK ROKOK ISTIMEWA

DITANGKAP - Yuan Chris (29), pelaku penjambretan di Palangkaraya berhasil ditangkap polisi.

Polisi Tembak Jambret Sadis PALANGKARAYA - Menjelang Idulfitri, penjambret di Kalteng makin merajalela. Setidaknya ada dua peristiwa penjambretan yakni di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kota Palangkaraya. Aksi mereka a terbilang nekat, karena dilakukan di pusat keramaian seperti pasar dan tempat umum lainnya. Unit Resmob Reskrim Polres Palangkaraya berhasil membekuk pelaku jambret yang meresahkan itu. Pelaku bernama Yuan Chris (29) diringkus Petugas, Senin (27/6) Pukul 16.15 WIB di tempat tinggalnya di Jalan. RTA Milono kilometer 7,5, Kelurahan Kereng Bengkirai, Kecamatan Sebangau. Kasat Reskrim Polres Palangkaraya AKP Erwin Togar H. Situmorang, menjelaskan, penangkapan pelaku merupakan hasil penyelidikan oleh Unit Resmob atas laporan korban penjambretan di Jalan Rta Milono Km. 2,5 Jumat (10/06) Pukul 19.45 WIB. Dari tangan pelaku disita satu unit handphone merk Lennovo warna hitam silver, selanjutnya tersangka beserta barang bukti segera diamankan di Mapolres Palangkaraya guna proses hukum lebih lanjut. Sedangkan di Sampit, polisi meringkus Suprianur di rumah temannnya di Jalan Muhran Ali Gang Suriname, Senin (27/6) pukul 16.00 WIB. Warga Jalan DI Panjaitan ini terpaksa ditembak, karena melakukan perlawanan saat ditangkap oleh oleh tim Resmob Polres Kotim dan Polsek Ketapang. Pelaku dikenal sadis, karena sering melukai korbannya. Terakhir pelaku beraksi di Jalan HM Arsyad Sampit dan menggondol tas yang berisi hp dan dompet Senin (20/6). “Tersangka saat ini masih menjalani pemeriksaan,” kata Kapolsek Ketapang Kompol Rio Alexander. (tur)

KANDANGAN - Pemberantasan terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba kembali dilakukan. Kali ini, tim gabungan dari Polsek Telaga Langsat, dan Satintelkam Polres Hulu Sungai Selatan, membekuk Safri Wahyuni (39). Warga Desa Lokbinuang, Kecamatan Telagalangsat itu diduga adalah pengedar sabu, yang selama menjual kepada para pemesannya. Safri tertangkap tangan, karena polisi menemukan satu paket berisi 0,30 gram sabu, yang disimpan dalam kotak rokok yang dibuangnya ke pinggir jalan saat dilakukan pengejaran. Selain sabu juga disita uang tunai senilai Rp 300 ribu yang diduga dari hasil penjualan sabu tersebut kepada pelangannya. Uang itu ditemukan di saku celananya. Safri ditangkap, Selasa (28/6), sekitar pukul 00.30 Wita di Desa Pakuan Timur, Telaga Langsat. Kapolres HSS, melalui Kasubbag Humas Polres HSS Iptu Agus Winartono, menjelaskan, tertangkapnya pengedar yang selama ini meresahkan masyarakat setempat yang mengetahui bisnis haramnya itu, berawal dari laporan masyarakat.

PENGEDAR Safri Wahyuni yang diduga salah satu pengedar sabu di Kecamatan Telaga Langsat dibekuk jajaran Polres Hulu Sungai Selatan.

ISTIMEWA

Warga menginformasikan, ada seorang pengedar di kampung itu yang akan melakukan transaksi. Anggota Polsek dan Intelkam pun melakukan penyelidikan Dipimpin Kapolsel Iptu Yaya Supriadi, tim gabungan melakukan pegintaian. Sekitar pukul 00.30 Wita, tersangka melintas menggunakan sepeda motornya. Selajutnya dilakukan

pengejaran. Saat berhenti, tersangka digeledah, dan ditemukan uang yang diduga hasil penjualan sabu, Rp 300 ribu, satu unit telepon genggam. Sedangkan satu paket sabu ditemukan dalam kotak rokok di semak-semak pinggir jalan Desa Pakuan. Sabu itu dibuang Safri saat polisi mengejarnya. Sebelumnya ditemukan

Penangkapan Safri l Berawal dari informasi warga, pelaku salah satu

pengedar Telaga Langsat l Polisi melakukan penyelidikan dengan mengintai

tersangka l Polisi mencegat tersangka saat melintas menggunakan

sepeda motor l Ditemukan satu paket sabu ditemukan dalam kotak

rokok di semak-semak

plastik klip warna putih di rumahnya. Tersangka jelas Agus mengakui, bahwa plas-

tik tersebut digunakan untk memaket narkotika jenis sabu. (han)

Mahdiansyah Senang Dapat Kunjungan

BANJARMASINPOSTGROUP/DONY USMAN

BERKUNJUNG - Wakapolres Kompol Henry Novika Chandra saat berkunjung ke rumah H Mahdiansyah.

TANJUNG - Duduk di kursi roda, H Mahdiansyah sangat senang menerima rombongan Polres Tabalong yang dipimpin Wakapolres Kompol Henry Novika Chandra bersama Wakil Ketua Bhayangkari cabang Tanjung, Senin (28/6) pagi. Rombongan menyambangi kediaman H Mahdiansyah di kawasan Jalan Jaksa Agung S, Tanjung, karena dia merupakan purnawirawan Polri.

Selain dalam rangka melakukan silaturahmi rombongan juga memberikan bingkisan sembako kepada H Mahdiansyah. Sebelum berkunjung ke rumah H Mahdiansyah, rombongan juga telah bersilaturahmi dengan salah seorang istri pensiunan anggota Polri yang ada di wilayah Polres Tabalong. Selain itu juga melakukan anjangsana ke Lembaga Kesejahteraan

Sosial Anak Kasih Ibu di Mabuun, Murung Pudak dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak “ Amal Saleh” di Desa Kapar, Murung Pudak. Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara melalui Kasubaghumas Iptu H Ibnu Subroto, mengatakan anjangsana itu dalam rangkaian HUT Bhanyangkara ke-70 tahun 2016 Sebelumnya juga sudah ada dilaksanakan sepeda dan jalan santai, buka

puasa bersama insan pers dan humas Pemkab Tabalong serta bakti sosial di masjid. “Nanti juga akan dilangsungkan ziarah ke makam pahlawan dan upacara serta syukuran tepat pada 1 Juli 2016,” katanya. Dengan kegiatan yang juga melibatkan masyarakat di luar jajaran polres, maka akan semakin bisa mendekatkan diri antara polisi dan masyarakat. (dny)

INFO IKLAN OTOMETRO Hub 0511-3354370 Ext. 114 / 115

2906/M7


8

Halo Polisi

Metro Banjar

RABU

29 JUNI 2016

Terganggu Lagu Diskotek PAK, kami warga Jalan Pangeran Hidayatullah dekat SMIH terganggu dengan anak-anak yang membunyikan lagu diskotek sangat nyaring. Apa ini termasuk melanggar ketertiban umum. Biasakan polisi mengambil tindakan? Jawaban Terimakasih atas informasi yang anda berikan..Betul itu termasuk melanggar ketertiban umum. Kami mohon juga untuk ketua RT setempat untuk menegur langsung keberadaan anak-anak yang melakukan hal tersebut. KetuaRTjugabisamemanggilorangtuayangbersangkutanuntuk dilakukan teguran langsung. Kami sebagai polisi kami akan segera melakukan patroli ke wilayah dimaksud dan mengedepankan tugas dari Bhabikamtibmas kami untuk menegur langsung jika ditemukan ada hal seperti itu. Semoga kedepan’nya dapat lebih tercipta ketertiban di tengah masyarakat Kalimantan Selatan.

WWW.MP3TUNES.TK

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

MENYEBERANG JALAN - Seorang polisi lalu lintas sedang membatu warga untuk menyeberang Jalan Ujung Murung, Banjarmasin, di saat kondisi lalu lintas begitu padat, Minggu (27/6). Kawasan Jalan Ujung Murung merupakan salah satu kawasan tertib berlalu lintas, namun pelanggaran berlalu lintas kerap saja terjadi.

SOPIR SENANG JALANI TES NARKOBA BARABAI - Sebanyak 19 sopir angkutan baik angkutan kota dalam provinsi maupun angkutan antarkabupaten, diperiksa urinnya, Selasa (28/6). Pemeriksaan oleh tim kesehatan itu merupakan rangkaian uji kelayakan angkutan umum, oleh Satlantas Polres HST, bekerja sama dengan dinas perhubungan, komunikasi dan informatika, dinas kesehatan, dan Bidang Kedokteran Kesehatan Polda Kalsel. Tes urin dilakukan, untuk mengetahui apakah para sopir bebas narkoba atau obat-obatan terlarang. Sebelumnya, dilakukan cek mobil angkutan meliputi spion, rem, lampu rem, lampu utama, wiper serta ban dan jumlah penumpang.

Facebook

Selanjutnya, para sopir diarahkan memeriksa tekanan darah, lalu diambil urinnya. Petugas pemeriksa urin, dari Polda Kalsel, Herry mengatakan, karena bulan puasa, pihaknya tak bisa memaksakan sopir untuk menyerahkan urinnya. Beberapa sopir yang mengaku tak bisa kencing, karena dalam kondisi puasa. Pemeriksaan dilakukan sekitar pukul 10.00 Wita hingga pukul 11.30 Wita. Dari 19 sopir yang bisa diambil urinnya, semuanya tak ada yang positif pengguna narkoba dan obat terlarang. Sedangkan dari sisi kesehatan, setelah dilakukan pengukuran tekanan darah, ada beberapa yang tekanan darahnya rendah, sehingga direkomendasi-

Saidi Effendy Hapuk am tu,,,

Haryadi Ahmad Kmungkinan ada oknum lain

Mulyadi Bagus z dah tatangkap

Ainuddin Az-Zukhairy Berbagai macam cara untuk mendapatkan uang, jadi harus berhati hati namun di media sosial nih...

Tomm Hut omo ommyy Hutomo Tr i m u l y o Hedeh mencari kesempatan dalam kesempitan... Adlina Fahmi Jgn percaya ae tu mun udh ada kjadian sama kytu , hati2 yg dimedia sosial Akku Sue Siibos Muda Modus bermacam2 . Apalagi mendekati lebaran sebaiknya lebih berhati2 lagi. Jgn sampai kita berataan mudah percayadgnorgygbarudikenal

Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

Tes Urin Sopir Angkutan r Untuk mengetahui apakah para sopir bebas narkoba atau obat-obatan terlarang. r Dari 19 sopir yang diperiksa tak ada yang menggunakan narkoba dan obat-obatan terlarang r Beberapa sopir tekanan darahnya rendah r Dilakukan pengecekan mobil angkutan meliputi spion, rem, lampu rem, lampu utama, wiper, dan ban. segera melengkapi dan memperbaikinya. Namun, jika saat diperiksa tak layak, berarti tak lulus KIR. Dishub bisa mencabut izin operasionalnya, termasuk izin trayeknnya,” kata Faisal. Menurutnya, uji kelayakan penting, untuk mengetahui apakah angkutan umum sudah memenuhi stan-

dar keselamatan. Tak hanya mobilnya, tapi juga kesehatan sopir yang mengendalikan setiran mobil harus dalam kondisi sehat serta bebas narkoba. “Apalagi menghadapi arus mudik lebaran, kepadatan lalu lintas biasanya bertambah, sehingga diperlukan kondisi yang fit agar bisa fokus mengemudi,” katanya. (han)

Gabung di FB Metrobjr

AGUS Triyanto (40), seorang polisi gadungan memperdaya Norjanah dan berhasil membawa uang dan perhiasan korban.

Homepage : http//www.metrobanjar.co

kan untuk beristirahat lebih banyak. Para sopir menyambut baik tes cek kesehatan dan tes urin yang dilakukan mendadak itu. “Sekalian tes kesehatan juga, lumayan kan tidak bayar. Kalau tak pernah pakai narkoba kenapa harus takut,” kata salah satu sopir, Fajeri. H Mukhrani, sopir lainnya juga menyatakan senang saja, bisa mengecek tensi darah saat mobilnya diperiksa. “Alhamdulillah normal saja,”katanya. Mengenai hasil uji kelayakan angkutan umum, Kasatlantas Polres HST AKP Faisal A Nasution mengatakan, angkutan yang diperiksa masih memenuhi standar kelayakan. “Kalaupun ada yang tidak layak, diberi peringatan agar

Johan Affandy Jangan sampai ada korban yang tertipu lagi oleh polisi gadungan lagi, mohon aparat keamanan tindak tegas yang namanya polisi gadungan..

Iday Kasela Mungkin rejekinya di situ, jadi inya kada kapok

Anang Suriansyah Jangan pernah percaya dg siapapun biar potongan kaya polisi sebelum melihat identitas yang sebenarnya ...banyak sudah tertipu polisi gadungan

Mzz Adri Zaini Bahdah kdd bisi ht ht lalu maling gad

Madi Azhar Polisi harus cepat bertindak karna telah merusak citra kepolisian,dibikin jera aja sekalian,biar kapok Sopian Sopian Liwar sidin. ! Tega banar, orang lagi kasusahan. Dibunguli.

Abdul Manaf Cdh Terus terang haja..., tindakan mu ini agak memalukan, wahai yg polisi gadungan. Dari pada tepu-tepu mending fokus buat belajar persiapan CPNS 2019 haja. Bani Landu Landasan Ulin Ahaaaa biniannya jua talalu kahandakan wn lakian nang ba pangkat.

Rinto Blonk Sungguh terlalu Rietha PhuntiktanRcs’Ap Smd Acil2 x jua terlalu percaya .... Trus jua seharus x kta jangan mudah percaya sama orng yg baru di kenal. Yg sdh kenal akrab az .smpai tetangga az bisa nipu .... K astalani TTara ara Mun percaya kda pang tapi babinian nya cinta jar..pas tatiharap

Pemimpin Redaksi: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer Peliputan : M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami. Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko Ramandha, M Risman Noor. Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Aprianto, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Rizky Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami. Fotografer: Kaspul Anwar. Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi. Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin SH MH

Khairy Putra Alabio Sekarang hati-hati dgn orang yg baru dkenal apa lagi dmedsos yg pasti jaga baikbaik harta kita

Rina Mulyadi Itu namanya musang btbulu ayam... manis tampilan’y, jahat tabi’at ‘y. ht2 bl ktm org ky gini, jgn mdh trpesona, aplg br knal. Fitriani Mcm2 cra memperdaya, bpdh mcm2 gawian ternyata penipu........

Nurun X Cution Sudah janda, anak garing, di bunguli pulang, kasiannya pian cil’ae Razza Banjarmasin Bah....iya am binian ae ‘fkiran materi ja pank..tetipu penampilan

Alkelayani

Ariev LA Mania Memanfa’atkn kesempatan dlam kesempitan,akhr x mengirim x dlam kesempitan sel penjara... ISsyal Aslie Nakpekapuran Raya Astagfirullah,makax hati2 berkenalan lewat media sosial krena banyak dustax pada bjurx.,waspadalah krena sekarang byak penipuan dimana2 Muhammad Ikhwan Licin bnr eh tipuan maut ny Like · Reply · 1 · 6 hrs

Rifah Rifah Jangan terlalu percaya dengan orang yang baru di kenal waspada waspada waspada kejahatan selalu mengintai Saipullah Isai Sekarang banyak penipuan berkedok anggota kepolisian semoga warga jangan tertipu lg amin

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.


RABU

29 JUNI 2016

Global Crime

9

Metro Banjar

Tetangga dan Anak Sendiri Dicabuli MEDAN - Kelakuan Kaslam (48) warga Jl Cinta Karya, Gang Perbatasan, No 9, Kelurahan Sari Rejo, Medan Polonia, benarbenar bejat. Tak hanya mencabuli anak tetangganya, DI (6), ia ternyata telah mencabuli anak perempuannya beberapa waktu lalu. “Saat pelaku ini ditangkap keluarga korban DI, kebetulan anak pelaku bernama Ari (20) datang. Ari ini mengamuk dan ikut memukuli wajah ayahnya (Kaslam). Ari bilang, ayahnya bejat dan telah mencabuli adik perempuannya,” kata saksi bernama Adel (28), kepada Tribun Medan (grup Tribunnews), Selasa (28/6). Adel mengatakan, Ari pun melayangkan pukulannya ke wajah sang ayah. Akibat pukulan itu, bibir pelaku pecah dihantam anaknya sendiri.“Anak pelaku bernama Ari bilang, gara-gara perbuatan ayahnya, ibunya pergi. Sekarang ini, adik perempuan Ari sudah tinggal di Serang, Banten,” kata perempuan berambut panjang ini.Melihat anaknya mengamuk, pelaku yang diamankan warga hanya bisa pasrah. Ia berulangkali menyeka darah di bibirnya yang tampak mengucur. Sebelumnya, Kaslam telah dilaporkan atas perbuatan cabul terhadap DI (6) warga Jl Mawar, Gang Mulia. Setelah dilaporkan, tersangka melarikan diri hingga akhirnya ditangkap keluarga korban saat pelaku melintas di Jl Antariksa, Medan Polonia.(tribunnews)

Gade Ditembak Saat Santai LHOKSUKON - M Gade (44), petani asal Desa Paya Lueng Jalo, Kecamatan Pirak Timu, Aceh Utara menjadi korban penembakan orang tak dikenal (OTK). Ia meninggal dunia Selasa (28/6) sekitar pukul 04.00 WIB di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin, Banda Aceh. Pria itu ditembak oleh seorang pria saat sedang duduk santai bersama warga lain di sebuah kios, desa setempat pada Minggu (26/6) sekitar pukul 21.45 WIB. “Tadi subuh kami mendapat informasi keluarga yang mendampingi di Banda Aceh, korban sudah meninggal. Sekarang sedang dalam proses pengurusan, untuk dibawa pulang jenazah ke kawasan Kecamatan Matangkuli,” kata Plt Keuchik Paya Lueng Jalo Usman kepada Serambinews.com (grup Tribunnews), Selasa (28/6). Disebutkan, rencananya pada pagi (Selasa, 28/6) korban akan dioperasi untuk mengeluarkan peluru yang masih bersarang di kepala korban. “Sampai di rumah sakit itu korban tak sadarkan diri, sehingga tak bisa dioperasi,” kata Usman. (tribunnews)

TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS

PETUGAS Binmas Polsekta Medan Baru bersama warga Medan Polonia saat mengamankan pelaku pencabulan bernama Kaslam (duduk), Selasa (28/6).

IBU BUNUH 2 PUTRINYA SEBELUM DIDOR POLISI HOUSTON - Masalah percekcokan dalam keluarga membuat seorang ibu di Texas, Amerika Serikat menjadi kalap. Ia tega menembak kedua putrinya hingga tewas. Si ibu sendiri akhirnya juga tewas setelah didor polisi yang berupaya menangkapnya. Christy Sheats (42), nama ibu tersebut, menurut Kepolisian Fort Bend County, ditembak polisi yang datang ke kediamannya setelah merespons sebuah panggilan darurat.Saat petugas polisi tiba, mereka menemukan tubuh dua orang perempuan tergeletak di jalan. Keduanya mengalami luka parah akibat terkena tembakan. Di samping kedua perempuan yang tergeletak itu, menurut polisi, berdiri Christy sambil

menenteng sepucuk pistol. Kantor Sheriff Fort Bend County mengatakan, polisi sudah memerintahkan Christy agar meletakkan senjatanya. Saat dia menolak perintah, seorang petugas langsung melepaskan tembakan yang menewaskan perempuan itu.Suami Christy, yang juga ayah kedua perempuan yang tergeletak di jalan itu, menyaksikan seluruh insiden yang terjadi tepat di hari ulang tahunnya. Kepolisian mengatakan, motif penembakan yang dilakukan Christy pada malam akhir pekan itu belum jelas. Namun, polisi yakin pembunuhuan itu adalah puncak percekcokan yang melibatkan Christy dan kedua putrinya.

“Terjadi pertengkaran keluarga yang bermuara pada penembakan. Namun, kami masih mencoba menyusun kepingkeping informasi yang kami miliki,” kata Sherrif Fort Bend, Troy Nehls kepada harian Houston Chronicle, Senin (27/6). Kepolisian mengidentifikasi kedua putri Christy bernama Taylor (22) dan Madison (17). Sejumlah laporan menyebut Taylor baru saja lulus dari Lone Star College dan merupakan seorang aktris berbakat. Selama ini, Taylor memiliki kerja paruh waktu sebagai pengasuh anakanak dan orang-orang jompo. Sedang Madison juga bekerja sebagai pengasuh anak-anak dan berencana kembali ke sekolahnya di SMA Seven Lakes pada

musim gugur mendatang. Para tetangga dan kerabat Christy mengaku terkejut dengan tragedi tersebut. Sebab, selama ini mereka menyangka keluarga Christy adalah keluarga yang bahagia. Sementara suami Christy tak terluka dalam insiden itu tetapi kini berada di rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan karena mengalami stres. (kps/independent)

Cekcok Keluarga z Christy bertengkar dengan dua putrinya z Kedua putrinya ditembak hingga mati z Insiden penembakan disaksikan suami Christy

2906/M9


10

Buah Bibir

Metro Banjar

RABU

29 JUNI 2016

TOLAK TAWARAN JADI PRESENTER TV ADA perasaan beda bagi Angga Ryan Putra pada bulan Ramadan 1437 Hijriyah tahun ini (2016) dibanding tahun sebelumnya. Ramadan kali ini dirinya lebih tenang dan fokus menjalankan ibadah dan kumpul dengan keluarga.

ISTIMEWA

Angga Ryan Putra

“Puasa tahun lalu lalu saya disibukkan dengan kegiatan shooting film dan iklan di Jakarta,” papar Angga kepada Metro Banjar via telepon, kemarin. Cowok kelahiran Banjarmasin tahun 1991 ini menuturkan selama mencoba peruntungan di Jakarta, dirinya sempat membintangi tiga film nasional meski bukan sebagai pemeran utama. Antara lain ia main di film Mama Cantik Bikin Galau, Mendadak Tajir, dan Cintaku Di ujung Cerita. Selain itu, model Banua

Ikan Bakar Tanpa Saus

Wardi dan Ayu Diintai

◗ Sambungan halaman 1

◗ Sambungan halaman 1

Delfin, mengatakan usaha rumah makan ini sudah berjalan empat tahun, tepatnya mulai 3 Oktober 2012. “Di tempat kami tersedia aneka menu makanan, dengan menu andalannya bebek rempah dan ayam kampung goreng lengkap dengan lalapannya. Tersedia juga sup bebek dan sup ayam kampung,” kata Hj Murni. Bagi mereka yang suka sayuran tak perlu khawatir, karena ada menu aneka masakan sayur, seperti cap cay, ca kangkung, tauge ikan asin, mi goreng Banjar dan lainnya. “Untuk minuman ada banyak pilihan, ada teh panas, es teh, es jeruk dan aneka jus buah,” ujarnya. Hj Murni mengatakan di tempatnya ada juga masakan iwak baubar, yaitu menu masakan ikan bakar tanpa menggunakan saus. “Pengunjung dapat memilih jenis ikan yang disukainya, ada ikan nila, bawal, kakap, haruan dan lainnya,” ujarnya. Rumah Makan Bebek Rempah Bu Delfin juga menyediakan nasi merah organik. “Ini cocok untuk mereka yang sedang diet dan penderita diabetes,” ujarnya. Selain makan di tempat, Rumah Makan Bebek Rempah Bu Delfin juga melayani pesanan kotakan, baik untuk arisan, ulang tahun atau lainnya. Untuk porsi ayam ras satu kotaknya Rp 20.000. Hanya saja untuk ayam ras memesan terlebih dahulu, karena yang stoknya ada bebek dan ayam kampung. Bagi yang ingin memesannya, dapat menghubungi 0511-629 4455/ 717 1088 dan 0853 8694 4273. Bebek Rempah Bu Delfin tak salah untuk pilihan santapan keluarga. Selamat mencobanya. (drt)

puas. Wardi pun memutuskan untuk beranjak dari warung dan pergi untuk ambil persediaan sabu yang disimpannya di suatu tempat. Tanpa disadari oleh Wardi dan Ayu, semua keseruan yang terjadi di warung tersebut diawasi oleh anggota Satnarkoba Polres Banjarbaru, termasuk saat Wardi pergi untuk mengambil sabu. Makanya, ketika Wardi dalam perjalan menuju warung, anggota Satnarkoba langsung meringkus Wardi. Aksi gesit anggota Satresnarkoba ini membuahkan hasil. Di tangan Wardi ditemukan satu paket sabu seberat 0,25 gram. Dari temuan itu, anggota Satresnarkoba langsung bergerak menuju warung Ayu. Di tempat ini ditemukan banyak barang bukti, di antaranya

ISTIMEWA

DIAMANKAN - Dua tersangka Hendra dan Eko diamankan di Polsek Sungai Raya bersama barang bukti enam unit radio RIG.

Hendra Curi 7 Unit... ◗ Sambungan halaman 1

adalah karyawan di perusahaan PT Bukit Intan Indopeskasa (BII), diduga pelaku utama pencurian dengan pemberatan di lingkungan perusahaannya. Dia diduga mencuri radio RIG di mobil tronton. Kasubbag Humas Polres HSS, Iptu Agus Winartono, Selasa (28/6), menjelaskan radio RIG yang dicuri sebanyak tujuh unit. “Pesawat radio itu dicuri dari mobil tronton, yang diparkir di lokasi tambang, di Desa Ida Mangala,” ujarnya. Agus mengatakan, pencurian itu dilaporkan sebanyak tiga kali ke Polsek Sungai Raya, yaitu pada April, Mei dan Juni. Total radio RIG yang hilang sebanyak tujuh unit. Atas kehilangan itu perusahaan menderita kerugian sekitar Rp. 11.725.000. “Tersangka ditangkap di rumahnya. Saat ini masih dalam penyidikan, dan dimintai keterangannnya,” ujar Agus. Berdasarkan hasil pengembangan penyidikan terhadap Agus, barang curian itu dijual kepada Eko Sudarman, seorang penadah di Teluk Pidang. “Tersangka sudah ditahan di Polsek Sungai Raya, bersama barang bukti berupa enam unit radio RIG untuk mobil tronton,” kata Agus. (han)

Lebaran Masih... ◗ Sambungan halaman 1

kalau reguler masih tetap manggung,” kata penabuh drum berbakat ini, Selasa (28/6). Sesuai kontrak, kata Putry, band akustik digawangi Rory (gitar), Putry (cajoon), Putri Akbar (vokal) dan Oki (bass) ini main di Sosial Cafe dan People’s Place Hotel Summer Bed’N Breakfast. “Jadwal reguler kami itu sih, nah jika pas lebaran kena jadwal tampil ya kami siap saja,” lanjut dia. Untungnya, lanjut Putry, di saat lebaran tidak ada tawaran manggung yang mendesak, sebab dia juga ada kesibukan lain. Namun kesibukan bukan karena profesinya sebagai entertainer tapi dalam rangka persiapan pindah rumah. “Iya ne Putry mau pindahan rumah lagi,” ujar dia tertawa. Tahun ini Putry sudah kedua kalinya pindah rumah. Sebelum dia pindah dari Sungai Andai ke Jahri Saleh. Kini dedengkot Borneo Lady Perccusi (BLP) ini kembali menempati rumah dan lingkungan baru di Handil Bakti. (arl)

satu buah bong, satu batang pipet dan satu lembar plastik klip yang di dalamnya masih terdapat sisa sabu. Kepada polisi, Wardi mengaku warung Ayu diguna-

ini juga sempat menjadi bintang iklan Bank MNC dan Makanan Oreo. “Sekarang saya tidak lagi tinggal di Jakarta dan memilih pulang kampung. Saya bekerja di bank swasta sambil kuliah di Uniska Jurusan Ilmu Komunikasi di Banjarmasin,” papar Angga. Sebenarnya, lanjut Angga, manajemen di Jakarta tetap memintanya kembali bergabung untuk membintangi film maupun iklan. Namun, dirinya lebih memilih tinggal di Banua dengan fokus pekerjaan dan kuliah.

Tak hanya menolak tawaran di Jakarta, selama bulan Ramadan ini Angga juga tak menerima job, baik menjadimaster ceremony (MC), fashion, maupun menjadi juri pada acara model. “Saya menolak karena jadwalnya benturan dengan kerjaan dan jadwal kuliah saya. Hikmahnya, saya bisa lebih konsentrasi beribadah selama Ramadan ini,” tandasnya. Tak hanya di dunia fashion, tawaran sebuah stasiun televisi lokal juga mengalir kepada Angga. Ia

diminta mengisi acara program khusus dan presenter. Namun, lahi-lagi tawaran ini tak bisa dipenuhi Angga. “Mungkin pascalebaran nanti, waktunya lebih longgar sehingga saya bisa kembali beraktivitas kembali di dunia fashion show dan film Banua,” ucap Angga. Sekadar diketahui, sebelum bulan puasa beberapa pekan lalu, Angga sempat menjadi bintang utama di film lokal seperti Tujuh Jarum Kecil dan Pilihan Terakhir. (ful)

kan sebagai tempat untuk menunggu pelanggan yang biasa beli sabu pada dirinya. “Iya, biasa menunggu pelanggan di warung Ayu itu,” ujar Wardi.

Kasatnarkoba Polres Banjarbaru AKP Sumardi mengatakan penangkapan terdahap Wardi dan Ayu itu berawal dari informasi masyarakat tentang ada penyalahgunaan

narkotika. “Informasi itu ternyata benar. Sebelum dilakukan penangkapan, dua pelaku (Wardi dan Ayu) sudah mengisap sabu,” ujarnya. (kur)

Dikonfirmasi terkait penangkapan, Selasa (28/6) sore, Kapolsekta Banjarmasin Barat AKP Dese Yulianti melalui Kanit Reskrim Ipda Sisworo Zulkarnaen, membenarkan telah menangkap lelaki bawa sabu ini. “Saat kami melaksanakan pekat di TKP, melihat lelaki dengan gerak-gerik mencurigakan. Dia juga terihat melempar sesuatu, kemudian saat diperiksa ditemukan tujuh

paket diduga narkoba jenis sabu,” ujar Zulkarnaen. Pelaku pun langsung ditangkap dan bawa ke Mapolsek Banjarmasin Barat untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Kami akan terus tingkatkan patroli di wilayah Banjarmasin Barat. Hal itu dimaksudkan untuk antisipasi tindak kriminal dan menjaga siskamtibmas agar terus kondusif,” ujarnya. (ady)

Firda Tepergok Buang Sabu ◗ Sambungan halaman 1

Penangkapan terbilang menarik. Saat menggelar razia pekat di kawasan Teluk Tiram, Kelurahan Telawang Banjarmasin, anggota Polsek Banjarmasin Barat melihat seorang lelaki dengan gerak-gerik mencurigakan. Saat polisi mendekat, lelaki bernama Firda itu panik. Maklum saja dia tengah membawa paket sabu. Polisi jeli dan bisa mencium gelagat mencurigakan yang diperlihatkan Firda.

Apalagi aparat juga sempat melihat Firda membuang sesuatu ke jalan. Polisi pun langsung menyergap Firda. Setelah diperiksa, barang yang dibuang Firda adalah tujuh paket sabu siap jual. Firda tak berkutik saat aparat melakukan penangkapan. Lelaki itu mengaku perbuatannya. “Jual sabu ini baru tiga bulan, bingung mencari pekerjaan dan memang lagi menganggur,” kata pelaku.

Kapolda Masak di Pinggir Sungai

Ular Piton Gigit Sabran

◗ Sambungan halaman 1

◗ Sambungan halaman 1

Online bekerjasama dengan Polda Kalsel menggelar acara memasak bersama polisi wanita (Polwan) yang dilaksanakan di water front city Menara Pandang Sungai Martapura Jalan Piere Tendean Banjarmasin pukul 16.00 Wita. Tentu acara ini bakal menjadi suguhan yang menarik, karena baru kali ini memasak dilaksanakan di tempat terbuka. Bahkan yang akan beradu kepiawaian meracik bumbu itu adalah Kapolda Kalsel, Brigjen Pol Erwin Triwanto bersama para pejabat utama di lingkungan Mapolda Kalsel didampingi puluhan polwan. Tidak hanya itu, acara yang didukung secara khusus oleh Aston Banua, Mercure Hotel, Novotel Hotel, Rattan Inn, Hotel Rodhita dan Astra Argo ini bakal menjadi kegiatan memasak pertama di Bumi Lambung Mangkurat yang dilaksanakan di tempat terbuka. Bahkan chef hotel yang mendukung kegiatan ini, bakal ambil bagian dalam meracik bumbu bersama Kapolda dan para pejabat utama Mapolda Kalsel. “Tentu ini akan menjadi kegiatan paling meriah, terheboh dan yang penting ini

acara memasak pertama di tempat terbuka,” ujar Pemred Bpost Group, Musyafi. Adapun pilihan menu masakannya bebas, tapi sangat cocok untuk bekal bebruka puasa. Karena nanti Kapolda Kalsel dan para pejabat utama akan memasak didampingi chef dan para polwan, sehingga semua racikan bumbunya didiskusikan bersama timnya. Namun yang lebih penting dari gelaran tersebut untuk semakin mendekatkan polisi dengan masyarakat luas, sehingga acara memasak itu dilaksanakan di tempat terbuka yang bisa disaksikan masyarakat luas. Selain itu, masakan para pejabat polda tersebut akan dibagikan kepada warga dan pengendara yang melintas di kawasan tersebut untuk buka puasa. Oleh karena itu, kegiatan tersebut benar-benar meriah dan sekaligus menjadi wahana refreshing.

Usai memasak, para polwan juga bakal membagikan takjil kepada warga dan pengendara di sejumlah ruas jalan protokol di Kota Banjarmasin. Misalnya di Jalan Lambung Mangkurat dan beberapa jalan lainnya yang sering menjadi pusat keramaian warga. “Jadi selain membagikan hasil masakan, kami (para polwan,Red) juga akan membagi takjil untuk warga. Jadi bakal meriah,” terang AKBP Sawitri. Oleh karena itu, masyarakat atau pengendara yang melintas di sejumlah jalan protokol tidak perlu khawatir tentang kegiatan tersebut. Karena akan mendapatkan takjil untuk bebruka puasa dari para polwan. (coi)

saat dia mencoba menangkap kepala ular Piton guna melumpuhkannya. “Lantaran lengah, ular Piton berhasil menggit lengan kiri saya,” ujarnya. Dibutuhkan waktu sekitar 30 menit baru Sabran bersama anggota BPK Irgas Gambut lainnya, Udin Barabai, berhasil menaklukan ular Piton sepanjang 3,5 meter itu. Ular hasil tangkap itu pun akhir menjadi tontonan warga. Ular Piton ini langsung dibawa seorang warga. Ular tersebut rencananya akan dijual ke pedagang ular di Banjarmasin. “Udah dibawa mas. Mungkin dijuali,” ujar Udin Barabai. Seorang warga, Tamjidillah, mengaku tiga ekor ayam dan dua ekor burung mendadak mati dan hilang di kandangnya. “Ternyata seekor ular Piton yang menjadi biangnya,” ujarnya. Sebelumnya ular Piton juga sempat meresahkan peternak ayam di Jalan A Yani Km19,2 RT 11 RW 3 Landasan Ulin Selatan Kecamatan Liang Anggang Banjarbaru. Teror hewan liar itu tak hanya memangsa ayam warga, tapi juga menjadi penyebab tewasnya seorang pria tua, Kai Jumian. Warga Landasan Ulin Selatan itu meninggal lantaran kelelahan tak lama berjimbaku dengan seekor ular, Minggu (19/6) lalu. (gha)

Misi Antar Tim Sulsel... ◗ Sambungan halaman 1

“Ya, Insya Allah besok (hari ini) saya ikut memperkuat tim PON Sulsel main di semifinal. Dan saya baru saja tiba di Makassar,” ujar Ady kepada Metro, Selasa (28/6) siang. Pada event kali ini, Ady berkeinginan mengantarkan tim yang diperkuatnya bisa menjadi juara. “Target saya kalau bisa tentunya ingin mengantarkan tim ini menjadi juara,” jelasnya. Diterangkan Ady, dirinya ikut tampil di ajang ini kemudian bergabung dengan tim PON Sulsel adalah untuk mengisi

kegiatan. Yang tak kalah penting, Ady bisa kembali merasakan berkumpul dengan rekan-rekannya di tim PON Sulsel. Seperti diketahui, Ady merupakan salah satu pemain yang cukup berkontribusi mengantarkan tim PON Sulsel lolos dari babak kualifikasi, hingga bisa melaju ke PON XIX/ 2016 di Jawa Barat. “Mumpung tim (Martapura FC) sedang libur juga. Jadi saya bisa sambil ikut latihan juga di tim PON Sulsel,” pungkasnya. (ran) 2906/M10


RABU

29 JUNI 2016

Indonesian Football

Metro Banjar

11


12

Banua Soccer Land

Metro Banjar

Dedy Bisa Main Lawan Perseru DALAM beberapa laga terakhir, tim Barito Putera tampil tanpa diperkuat oleh pemain sayap kanan andalannya, Dedy Hartono. Dedy terpaksa diparkir oleh tim pelatih karena mendapat cedera, dan sempat beberapa

BPOST GROUP/DOK

Dedy Hartono

pekan menjalani terapi. Dan, beberapa hari terakhir, Dedy pun sudah kembali merapat bersama tim di Banjarmasin dan cederanya pun sudah membaik. Dokter tim Barito, Ramadhan Supit pun menegaskan bahwa kondisi cedera Dedy

membaik dan terus mengalami peningkatan. “Dedy secara umum sudah mengalami peningkatan kesembuhan untuk cederanya,” ujar pria yang akrab disapa dokter Rama ini. Melihat perkembangannya, dokter Rama ini pun juga memastikan bahwa Dedy sudah siap

tergantung tim pelatih,” katanya. Baru pulih dari cedera, tak jarang pemain pun harus begelut dengan rasa trauma yang dialaminya. Terkait hal ini, dokter Rama pun tak menampiknya juga dialami oleh Dedy. “Ya itu tergantung psikologis. Tapi yang jelas secara umum dan juga secara medis (ran) Dedy baik,” pungkasnya.(ran)

PESAING BOMBER MU

Pertahanan Rapuh RAPUH rapuh pertahanan barito sangat rapuh. Panggil kembali salahudin biar pa mundari d fokuskan d tim pon kalsel saja by ridha d rantau +6282153924323

Bulik Akan Bang Udin BUAT manajemen sadang dah bulik akn bang udin..kya apa kya ini haur kalah tarus..menang nya cuman main di kandang +628994242588

n Junior Masih Striker Paling Moncer

Sakit Kepala Melihat SAKIT kapala malihat barito main handak ma upsit ha buat platih kdg fc +6285248034288

TIM Barito Putera kembali mendapatkan hasil negatif dalam laga tandangnya di gelaran TSC A 2016, pada Senin (27/6) malam. Pasalnya dalam laga yang dilaksanakan di Stadion Surajaya tersebut, Barito takluk atas tuan rumah Persela Lamongan dengan skor 4-2. Dengan kekalahan tersebut, maka keinginan Barito untuk membawa pulang poin dari kandang Persela pun akhirnya kandas pula. Barito pun kembali melorot dari klasemen sementara dengan menduduki urutan ke 14, karena baru mengemas delapan poin dari delapan laga. Meskipun tak berhasil membawa pulang poin, namun tim Barito masih patut bisa merasa bangga dengan bomber asingnya, Luis Carlos Junior. Pasalnya bomber asal Brasil ini kembali menyumbangkan gol dalam laga saat itu, tepatnya saat memasuki babak kedua. Junior mencetak gol setelah mendapatkan umpan terobosan yang disodorkan oleh Agi Pratama di dalam kotak penalti. Dengan tenang dan menggunakan kaki kirinya, Junior pun berhasil menceploskan bola ke gawang Persela yang dikawal oleh Choirul Huda. Berhasil mencetak gol dalam laga tersebut, setidaknya Junior pun kini sudah berhasil membukukan tujuh gol. Dan torehan tujuh gol ini cukup membuat Junior tetap kokoh berada di puncak deretan pemain paling produktif mencetak gol atau top scorer. Hal ini tentunya bisa menjadi pembuktian Junior, bahwa dirinya memiliki kualitas dalam urusan menjebol gawang lawan. Junior benar-benar menjadi pesaing buat bomber Madura United (MU), Pablo Rodrigues Aracil, yang kini berada satu tingkat di bawahnya dengan torehan (ran) enam gol.(ran)

Banyak Peluang Terbuang SALUT dgn permainan anak2 Barito putera sbg masukan saja secara kualitas para pemain BP sdh baik cuman setiap melakukan serangan kurang sabar sehingga byk peluang terbuang khusus barisan pertahan tlg di perbaiki dikit dlm kerjasamanya dlm melakukan intershief semoga di pertandingan yg akan dtg BP tambah solid lg.. By arief sinchan kdg city +6285248006079

Jangan Kecewakan Bartman KEPADA menajemin atau pelatih mundari krya apa permainan barito kurang d splin bertahan dan kurang gereget kya kurang stamina atau apaaaa kami mohon barito selalu juara jangan kalah dengan tim besar jangan keciwa kan brito mania kami mendukung mu dan mendoa kan selalu amin smangat brro +6287814903906

Perlu Dievaluasi PAYAH pertahanan Barito. bola mudah di rebut pemain persela.siapa yg perlu di evaluasi: pelatih atau kiper??saatx barito hrs berani mengganti aditya dgn imam fadilah.Go Barito +6285249514915

Baik Salahudin DIGANTI ha ranai pelatih mundari karya to te..aur kalah haja main..baik amang salahudin ha pelatih nx taganas jd pemain cangkal main nx..,,by undas KDG +6285346156969

Menang di Kandang Musuh BARITO putera hrs menang dikandang musuh manapun bila ingin menambah poin,dan bila barito tdk pernah menang dikandang musuh otomatis peringkat barito akan terus turun kebawah dan akan disusul peringkat kebawah lalu naik keperingkat atas.soalx permainan sepakbola itu hrs mengejar poin dikandang musuh maupun dikandang sendiri.jdi jngn mengharap seri aja dikandang musuh soalx blm tentu barito menang atau seri dikandang musuh bila mengharap seri aja.jdi barito hrs ykn menang dikandang musuh siapapun maupun main dikandang sendiri.buat apa dilapangn bila mengalami kekalahan trus dan imbang trus main dikandang musuh maupun dikandng sendiri.itu akan menuai kekalahan trus untk barito dilapngn hijau.bl hnya mengandalkan seri aja dikandang musuh atau sebalik barito menerima kekalahan trus akhirx.jdi prinsifx barito hrs menang tdk ada kata pepatah kalah lgi atau seri lgi dikandang musuh dan di kandng sendiri.HDP BP? +6285393145722

kembali memperkuat tim dalam laga berikutnya yakni menjamu Perseru Serui. Meskipun demikian, lanjutnya apakah nantinya Dedy akan benar-benar kembali diturunkan merupakan wewenang tim pelatih. “Kalau main atau tidaknya melawan Perseru Serui nanti

RABU 29 JUNI 2016

TOP SCORER SEMENTARA TSC A 2016 7 Gol : Luis Carlos Junior (Barito Putera 6 Gol : Pablo Rodrigues Aracil (Madura United) 4 Gol : Marcel Silca Sacramento (Semen Padang), Alan Leandro (Mitra Kukar), Herman Dzumafo (Persela Lamongan) l l l l

STATISTIK JUNIOR DI TSC A 2016 Bermain sebanyak 686 menit bersama Barito Delapan kali dipasang sebagai pemain inti Mencetak tujuh gol Mengoleksi satu kartu kuning

INDONESIANSC.COM

DIKAWAL - Striker Barito, Luis Junior dikawal ketat pemain Persela pada laga, Senin (27/6) malam.

Yakin Semua Pemain Siap Main Malam

BPOST GROUP/DOK

ARAHAN - Tim Pelatih Martapura FC memberikan arahan kepada pemain dalam sesi latihan.

MENJELANG laga melawan PSS Sleman pada lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016, yang dijadwalkan terlaksana Minggu (17/7) malam, di Maguwoharjo International Stadium (MIS) Sleman, tim pelatih Martapura FC pun mulai mempersiapkan diri. Sebagai persiapan tim pelatih Martapura FC pun sudah menggelar latihan pada malam hari, dan dalam waktu dekat kembali akan diagendakan. Tujuannya tidak lain adalah agar tim pun terbiasa atau bisa lebih beradaptasi, apabila menjalani laga pada malam hari. Namun seperti diketahui, pemain

yang ada di tim saat ini hanyalah pemain lokal Banua saja. Sedangkan yang lainnya pulang ke daerah asalnya masingmasing. Tak heran karenanya aktivitas latihan malam yang dilakukan oleh tim pelatih ini, hanya diikuti oleh pemain lokal Banua saja. Meskipun tak semua pemain ikut dalam program latihan malam ini, tim pelatih Martapura FC optimistis tim bisa tampil maksimal nantinya. Pasalnya pemain yang sedang pulang ke daerah asalnya masing-masing tadi, juga diyakini sudah siap apabila tim bermain malam.

“Memang tak semua pemain yang ikut latihan ini. Tapi kami yakin tidak menjadi masalah. Apalagi pemain ratarata sudah berpengalaman juga main di liga profesional,” ujar pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae. Ditambahkan oleh Frans, yang paling penting untuk saat ini menurutnya adalah pemain senantiasa menjaga kondisinya. “Yang penting itu pemain tetap menjaga kondisi, tetap latihan dan menjaga sentuhan bola. Mudah-mudahan nanti tim bisa meraih hasil maksimal,” pung(ran) kasnya.(ran)

2906/M12


JUNI2016 2016 MINGGU RABU 295JUNI

Metro Banjar

13

Metro Banjar

13


JUNI2016 2016 MINGGU RABU 295JUNI

Metro Banjar

Sabtu, 2 Juli 2016, 03:00 Wita

14

Metro Banjar

14


RABU

29 JUNI 2016

Metro Banjar

Jumat, 1 Juli 2016, 03:00 Wita

15


RABU

29 JUNI 2016

Metro Banjar

16

2906/M16


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.