Malut post, 30 oktober 2017

Th Malu ut Post 26 Maret 2003 - 26 Mare et 2017 7

tampil terdepan

SENIN, 30 OKTOBER 2017 Art: rizky izzy

ECERAN: Rp 5.000,-

Jual Narkoba dari Balik Jeruji Besi

MAJANGPOLIS

Lurah Wajib Laporkan DPK Selama 5 Tahun Baca di Halaman 13

MORSUL MAHFUD HUSEN/MALUT POST

PENGEDAR: Dua pelaku narkoba dihadirkan dalam konferensi pers yang dilakukan Polres Ternate, Sabtu (28/10)

TERNATE - Dugaan maraknya peredaran narkotika yang memiliki keterkaitan dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) ternyata benar adanya. Jumat (20/10) lalu, Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Ternate berhasil mengamankan MQS alias Ogan

(27), narapidana kasus narkoba yang tengah mendekam di Lapas Kelas IIA Ternate. Dari balik jeruji, Ogan mengendalikan sejumlah transaksi narkotika di dalam Kota Ternate.

Ditengarai, lemahnya pengawasan petugas membuat Ogan leluasa mengatur pionnya melakukan penjualan obat-obat terlarang.

Selain Ogan, polisi juga menciduk MRR alias Ungke (27), narapidana kasus kecelakaan lalu lintas yang ditahan di Lapas yang sama, Jumat (20/10). Penangkapan keduanya berawal dari datangnya titipan kiriman dari seorang pengunjung untuk Ungke.

Isi kiriman itu adalah deodoran, Baca NARKOBA... H.8

Misteri Aktor Diskualifikasi Persiter Dua Pembeber Bukti Ijazah Terkuak

Kepemimpinan Benny Laos Digoyang

TERNATE - Skuad Persiter U-17 akhirnya kembali ke Maluku Utara pagi kemarin (29/10). Meski gagal berlaga di final Piala Soeratin 2017, tim asuhan Rahmat “Poci” Rivai itu tetap disambut hangat warga Ternate.

Baca di Halaman 6

Baca MISTERI... H.8

S

Empat Pengguna FB Dipolisikan

CATATAN

UMPAH

PEMUDA

TESTIMONI SUMPAH PEMUDA TAHUN 2017

KANDASNYA langkah Persiter U-17 berlaga di final Piala Soeratin 2017 bisa jadi bakal berakhir di meja hijau. M Fahrial Yunus Abbas dan Soleman Sin, dua nama yang belakangan ini foto dan namanya viral di media sosial Sabtu (28/10) sore kemarin bertandang ke Mapolres Ternate.

Oleh DR. Achmad Hatari, SE.MSi Anggota DPR/MPR RI

SUMPAH Pemuda tanggal 28 Oktober 1928 adalah sebuah peristiwa yang memiliki resonansi lintas masa atau lintas generasi.

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

Berbenah Lebih Penting

Baca SUMPAH... H.11

A D V E R T O R I A L

Bupati Rudy Buka Turnamen Bupati Cup 1 Bicoli

Baca FB... H.8

SAMBUTAN HANGAT: Konvoi penyambutan skuad Persiter U-17 memenuhi jalanan Kota Ternate, Minggu (29/10). Meski gagal ke final, Persiter tetap disambut hangat dan mendapatkan penghormatan

POLEMIK soal siapa aktor di balik bocornya berkas salah satu pemain Persiter U-17 yang berlaga di Piala Soeratin putaran nasional masih menjadi misteri. Publik terus bertanya-

tanya, siapa oknum yang mengatur terkuaknya foto ijazah asli milik Dedi Usman yang bermain menggunakan nama Andi Hamanur. Penting memang mencari siapa kambing hitam di

balik musibah yang menimpa Persiter.

Namun yang tak kalah penting adalah membenahi manajemen klub yang bermarkas di Ternate itu. Sekretaris Umum Asprov PSSI Malut Maurice

PKS Resmi Usung AGK-Madjid TERNATE - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya memilih Ketua DPW Maluku Utara Madjid Husen mendampingi Abdul Gani Kasuba (AGK) sebagai calon wakil gubernur 2018 mendatang. Keputusan

ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) dengan Nomor 003/SKEP/DPPPKS/1439 pada 24 Oktober 2017 lalu.

Menariknya, beredar kabar SK yang ditandatangani Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dan Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal

itu tidak disepakati AGK. Ihwal ini disampaikan sumber terpercaya dari internal Partai Amanat Nasional (PAN). “Informasi yang saya dapat, AGK tidak mau berpasangan dengan Madjid. AGK maunya berpasangan dengan M Al Yasin Ali. Karena itu,

Tuguis yang juga tokoh sepak bola Maluku Utara mengatakan, persoalan yang menimpa Persiter ini mestinya dijadikan pelajaran. Ia menjelaskan, setiap regulasi yang berkaitan dengan sepakbola harus dipatuhi, termasuk melarang mencuri umur bagi kompetisi kategori usia.

Baca BERBENAH... H.8

SK sudah dikeluarkan tapi belum diumumkan atau di-publish,” katanya kepada Malut Post kemarin (29/10). Pria yang namanya enggan dikorankan itu pun mengungkapkan tanda tanya atas SK yang diterbitkan DPP PKS tersebut. Pasalnya, nama Madjid tidak ditulis secara lengkap serta terdapat kekurangan huruf. ”Mestinya Abdul Madjid Husen.

Baca PKS... H.8

Proses Kreatif Mahfud Ikhwan Melahirkan Dawuk, Pemenang Kusala Sastra Khatulistiwa 2017 M KABIR/MALUT POST

BUPATI CUP I: Bupati Haltim H. Rudy Erawan menyerahkan secara simbolis bonus hadiah kepada Camat Maba Selatan yang selanjutnya diteruskan kepada panitia Selengkapnya di Halaman 11

PKS Resmi Usung AGK-Madjid Berarti yang laen lembong

Tukang Kuti

Misteri Aktor Diskualifikasi Persiter Cari yang lapor maupun yang palsu-palsu dokumen

Ditulis Tangan di Buku Batik, Baru Dipindah ke Komputer Mahfud Ikhwan menulis Dawuk dengan semangat suka-suka berdasar kegemaran dirinya pada cerita pendekar, ludruk, dangdut, film, dan musik India serta tradisi marung. Terbantu cerita seorang kawan tentang berandal di desanya.

APRESIASI: Mahfud Ikhwan saat menerima plakat pemenang kategori prosa dari Richard Oh, pemrakarsa Kusala Sastra Khatulistiwa, di Jakarta (25/10)

Diar Candra, Surabaya

JANGAN pernah menyepelekan inspirasi dari sebuah sudut warung kopi. Riuh pengunjung, denting gelas beradu, sampai gesekan plastik kacang.

Dawuk, karya keempat Mahfud Ikhwan yang Rabu malam lalu (25/10) memenangi penghargaan bergengsi Kusala Sastra Khatulistiwa (KSK), lahir dari atmosfer seperti itu. ”Jadi, Dawuk ini upaya main-main dari kesukaan saya pada cerita pendekar, ludruk, dangdut, film, Baca MAHFUD... H.11

KEN PENTUNG/MARJIN KIRI FOR JAWA POS

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HALTIM & HALTENG

Malut Post • HAL. 2

SENIN, 30 OKTOBER 2017

KEAGAMAAN Satu Jam Panitia Masjid Kumpulkan Rp 200 Juta

BK Copot Jabatan Ketua DPRD Yunus: PDIP Diminta Segera Memproses PAW

MABA – Dalam hitungan jam panitia pembangunan Masjid Baburahman Desa Momole Kecamatan Maba Selatan mengumpulkan dana Rp 200 juta. Dana tersebut bersumber dari bantuan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dipatok Rp 2,5 juta.

Selain itu, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Moh Abdu Nasar Rp 5 juta, Bupati H Rudy Erawan atas nama pribadi Rp 50 juta dan pemkab Rp 60 juta.”Bantuan ini untuk mempercepat proses pembangunan masjid. Kalau hanya mengharapkan iuran masyarakat maka masjid ini lama dibangun. Makanya, dalam kunjungan ini saya juga membawa semua pimpinan SKPD karena mereka juga ingin menyisihkan sedikit rezekinya untuk pembangunan rumah ibadah,”ungkapnya.

Karena itu, orang nomor satu di Pemkab Haltim ini meminta masyarakat selalu bergotong royong dalam percepatan pembangunan masjid tersebut.”Dengan kerja sama, kita dapat menyelesaikan setiap pembangunan dengan cepat,”kata Rudy yang juga bakal calon Gubernur Malut ini. Bukan hanya itu, Rudy juga memberikan bantuan kepada pengurus majelis ta’lim sebesar Rp 15 juta.(ado/met)

KPU Kendala Transportasi, PPK Minim Pendaftar WEDA – Transportasi laut ternyata menjadi kendala masyarakat Kecamatan Pulau Gebe untuk mendaftar sebagai calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Hal ini diakui Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Abubakar Ibrahim, Minggu (29/10).

Mengatasi hal tersebut, pihaknya mengutus salah satu komisioner Muhammad Tilawa untuk berkoordinasi dengan pihak kecamatan terkait pendaftar PPK.”Dengan langkah ini maka hingga penutupan, Jumat (27/10) peserta yang terdaftar sebanyak 7 orang,”aku Ibrahim. Menurutnya, selain PPK, hal yang sama juga terjadi di PPS. Makanya, akan diupayakan setelah rampung PPK.”Kami upayakan agar pendaftar PPS bisa mencukupi kuota yang ditetapkan,”ungkapnya.

Abubakar mengatakan tahapan tes akan dimulai, Senin (30/10) hari ini, yang dimulai dengan tes tertulis. Sedangkan seleksi PPS hanya dilakukan tes wawancara, setelah seleksi PPK.”Untuk seleksi PPS akan diumumkan ke masing-masing desa,”ucapnya. Diketahui, data jumlah pendaftar di masing-masing kecamatan sebanyak 114 orang. Meliputi Kecamatan Weda 17 orang, Weda Selatan 14 orang, Weda Utara 11 orang, Weda Timur 13 orang, Patani 13 orang, Patani Barat 19 orang, Patani Utara 14 orang, Patani Timur 12 orang dan Kecamatan Pulau Gebe 7 orang. (wmj/met)

Peliput : Wahyudin Majid Editor : Muhammad Nur Husen

MUHAMMAD KABIR/MALUTPOST

PENYERAHAN: Penyampaian dokumen KUA-PPAS 2018 dari Bupati H Rudy Erawan kepada pimpinan DPRD Idrus Maneke

APBD 2018 Dirancang Rp 1 Triliun MABA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur (Haltim) merancang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2018 Rp 1 triliun.

Anggaran tersebut dengan rincian belanja langsung Rp 728.546.303.393 atau sebesar 66,58 persen dan belanja tidak langsung Rp 365.665.788.488 atau 33,42 persen. Hal tersebut disampaikan Bupati H Rudy Erawan dalam pidatonya saat paripurna penyerahan dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2018, Jumat (27/10) malam.

Sementara proyeksi pendapatan daerah ditargetkan Rp 912.481.048.368 atau naik sebesar Rp 0,75 persen dibanding 2017 yang hanya Rp 890.784.459.797.

Peningkatan pendapatan ini sangat signifikan pada kegiatan ekplorasi sektor pertambangan mineral nikel, dan Dana Bagi Hasil (DBH) Provinsi. Sementara dana perimbangan masih bersifat kontemporer karena ada beberapa item sumber pendapatan yang belum terupload oleh Kementerian Keuangan.

Naiknya pendapatan ini karena pemkab mendapatkan tambahan dana dari JKN, BOS, pembayaran temuan BPK serta paling utama pemasukan dari pembayaran konstribusi pembangunan PT Antam Tbk, PT Ara, PT Aditha dan PT Haltim Mining. Sementara dana perimbangan ditargetkan Rp 689.895.229.360 atau mengalami penurunan 5,94 persen dari target sebelumnya Rp 741.798.145.797.”Estimasi ini sifatnya masih kontemporer karena DAK fisik maupun non fisik dan Dana Bagi Hasil Pemerintah Pusat belum diupload kementerian keuangan,”jelasnya.

Sementara untuk lain-lain pendapatan yang sah ditargetkan Rp 119.878.320.000 atau diestimasi naik 3,39 persen dari tahun sebelumnya Rp 91.753.320.000.

Hal ini dikarenakan kenaikan pendapatan dari pembagian cukai rokok dan bagi hasil bahan bakar kendaraan bermotor.”Intinya, APBD 2018 masih memprioritaskan sektor pendidikan dan infrastruktur jalan, jembatan, kesehatan, pertanian dan perkebunan. (ado/met)

WEDA – Badan Kehormatan (BK) DPRD Halmahera Tengah (Halteng) akhirnya memberhentikan Rusmini Sadaralam dari jabatan Ketua DPRD, Senin (23/10) pekan lalu. Langkah tegas ini diambil karena politisi PDI Perjuangan itu dililit kasus hukum. Bahkan, satu diantaranya yakni kasus suap sudah ditetapkan tersangka oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara (Malut).”Ini kami lakukan agar Rusmini lebih fokus pada kasus yang dideranya,”kata Ketua BK Hi Yunus Saliden, Minggu (29/10).

Yunus mengatakan sikap ini diambil setelah melalui pertimbangan dan pengkajian atas kasus yang dialaminya, dan yang bersangkutan dianggap memenuhi unsur pelanggaran tindak pidana. Selain itu, pemberhentian ini juga atas desakan tiga fraksi DPRD. Yakni fraksi Golkar, Gerakan Bintang Merah Putih (GBMP) dan fraksi Restorasi Hati Nurani Rakyat (RHNR).”Kasusnya termasuk pelanggaran pidana dengan kategori berat.”Jadi kalau ada pihak yang mengatakan kami mengganggu internal partai, itu tidak benar.

Karena yang kami lakukan ini sudah sesuai tata tertib (tatib) DPRD,”tandasnya.

Karena itu, surat pemberhentiannya akan disampaikan ke PDI Perjuangan agar segera memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) Rusmini. Langkah yang diambil ini sudah sesuai mekanisme dan perundang-undangan pasal 47 ayat 3 tentang tata beracara BK DPRD. Bahwa pimpinan DPRD diberhentikan dari jabatannya apabila melanggar sumpah janji jabatan dan kode etik DPRD berdasarkan keputusan BK atau yang diusulkan partai politik.

Sementara pantauan Koran ini di kantor DPRD, Rusmini tak lagi berkantor setelah resmi ditetapkan tersangka oleh penyidik Polda.(wmj/met)

KPU Gelar Gerakan Sadar Pemilu WEDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Tengah (Halteng) menggelar jalan sehat dengan tajuk gerakan sadar pemilu dan demokrasi, Minggu (29/10). Kegiatan yang melibatkan masyarakat ini dengan route mengelilingi Kota Weda. Ikut dalam kegiatan yang dipimpin Ketua KPU Abubakar Ibrahim ini Asisten II Setdakab Halteng Basri Botutu, Ketua Panwaslu Munawar Wahid, anggota DPRD, kepolisian, perwakilan partai politik, perwakilan instansi dan OKP.”Turut ambil bagian dalam kegiatan ini adalah pemilih pemula yang

JALAN SEHAT: Ketua KPU Abubakar Ibrahim bersama warga saat jalan sehat

WAHYUDIN MAJID/MALUTPOST

akan menggunakan hak pilihnya pada pilgub 2018,”Abubakar usai kegiatan.

Menurutnya, evaluasi KPU Malut untuk tingkat partisipasi masyarakat pada pemilihan kepala daerah di Maluku Utara (Malut), Halteng berada di peringkat pertama.”Kita berharap kedepan ma-

syarakat bisa meningkatkan partisipasi dalam pemilihan,”harapnya.

Sementara Asisten II mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, dengan kegiatan ini masyarakat akan sadar tentang pentingnya partisipasi dalam pemilu. (wmj/met)

TIDORE KEPULAUAN

malutpost.co.id • HAL. 3

SENIN, 30 OKTOBER 2017

Jaksa Rencana Cek Fisik Terkait Dugaan Korupsi DD di Yehu dan Akeguraci Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) berencana turun

ke Desa Yehu dan Akeguraci untuk mengecek pembangunan fisik yang anggarannya bersumber dari alokasi dana desa (ADD) dan dana desa (DD) tahun 2015. Kejari turun bersama ahli dari Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakya (PUPR) Tikep.

Rencana pihak Kejari itu dalam rangka pengembangan penyelidikan kasus dugaan korupsi anggaran desa di dua desa tersebut.

“Di Desa Yehu itu ada pembangunan jalan sepanjang 100 meter, sedangkan di Desa Akeguraci ada pembangunan MCK dan sumur masingmasing empat unit. Kami turun untuk mengecek fisiknya,”jelas Kasi Pidsus Kejari, Arinto Kusumo.

Menurutnya, setelah mengecek fisik di lapangan, Kejari akan mengundang Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk menghitung jumlah kerugian Negara proyek yang anggarannya ber-

sumber dari ADD dan DD tersebut. Setelah BPK memastikan jumlah kerugian Negara, barulah Kejari menindaklanjutinya, termasuk menetapkan tersangkanya.

Dalam kasus dugaan korupsi anggaran desa itu, mantan Kepala Desa Yehu Ismit Tidore dan Kades Akeguraci Suhaim H Saleh disebut-sebut terlibat. Sejumlah saksi yang diperiksa Kejari pun mengakui hal tersebut.(far/lex)

ADVERTORIAL

Jelang Pilkada, KPU Gelar Jalan Sehat TIDORE -Pemilihan Umum (KPU) Kota Tidore Kepulauan, menggelar kegiatan jalan sehat dalam rangka penggalangan gerakan sadar Pilkada serentak tahun 2018. Kegiatan yang mengambil posisi star di halaman kantor KPU Kota Tidore Kepulauan dan finis di kawasan Pantai Tugulufa ini dihadiri Wakil Wali Kota, Muhammad Senin sekaligus melepas peserta jalan sehat, Minggu (29/10) pagi.

Turut hadir dalam jalan sehat ini, forum koordinasi pimpinan daerah, Komisioner KPU, para pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, sejumlah pengurus partai politik, dan lapisan masyarakat yang jumlahnya diperkirakan sampai ratusan orang.

Wakil Wali Kota, Muhammad Senin dalam sambutannya menyampaikan aapresiasi positif kepada KPU Kota Tidore Kepulauan yang telah menggelar jalan sehat Gerakan Sadar Pemilu Pilkada serentak Tahun 2018. Muhammad Senin mengimbau kegiatan ini menjadi wahana, forum serta media untuk memberikan dan menyebarluaskan informasi terkait kebijakan pemerintah tentang pemilihan umum Kepala Daerah sekaligus forum untuk menyamakan persepsi dan pemahaman pandangan terhadap UndangUndang tersebut.

“Melalui kegiatan ini masyarakat didorong untuk menjadi pemilih cerdas, minimal sudah memiliki pengetahuan seputar Pilkada dan Pe-

milu lainnya, sehingga mereka bisa berpartisipasi dalam menggunakan hak suaranya di Pilkada,” kata Muhammad Senin, Muhammad Senin juga berharap Pemilukada serentak 2018 di Kota Tidore Kepulauan dapat terlaksana dengan aman, lancar dan sukses. Apalagi Kota Tidore telah berpengalaman menggelar sejumlah hajatan Pemilu dengan hasil penghitungan tercepat di Maluku Utara tanpa gejolak dan gangguan Kamtibmas.

Sementara itu Ketua KPU Republik Indonesia, Arief Budiman dalam sambutannya yang dibacakan KPU Kota Tidore Kepulauan, Mochtar Alting mengatakan bahwa di tahun 2018 ini akan sebanyak 171 daerah di Indonesia akan menggelar Pemilukada, yang terdiri dari 17 Provinsi, 39 Kota dan 115 Kabupaten. Karena pelaksanaan Pemilukada serentak 2018 berdekatan dengan Pemilu 2019 maka tak suhu politik akan menghangat. Untuk itu penyelenggara Pemilu di semua tingkatan harus mengelola setiap tahapan secara professional dan berintegritas.

Arief Budiman menjelaskan bahwa jalan sehat sadar Pemilu serentak 2018 bukan sekedar agenda sesaat dan seremonial belaka. Ini merupakan pijakan awal untuk menbangun geraka sadar Pemilu (GSP) secara berkelanjutan. Yang tujuannya agar seluruh elemen bangsa bersinergi, berkolaborasi dan bergerak bersama untuk menyadarkan pub-

JALAN SEHAT: Wakil Wali Kota Muhammad Senin melepas peserta jalan sehat.

lik bahwa Pemilu sebagai sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat merupakan sesuaru yang penting bagi kehidupan mereka. Tugas kita bersama adalah menyadarkan public bahwa pilihan mereka di bilik suara yang hanya lima menit akan mempengaruhi kebijakan politik di daerah untuk

lima tahun kedepan.

Kegiatan jalan sehat dalam rangka penggalangan gerakan sadar Pemilu Pilkada serentak tahun 2018 ini juga dimeriahkan dengan pembagian hadiah undian doorprize oleh KPU kepada para peserta gerak jalan.(humas)

HALUT & HALSEL

SENIN, 30 OKTOBER 2017

Malut Post • HAL. 4

Hina Profesi Wartawan, KJH Adukan Kadishub Halsel ke Ranah Hukum LABUHA - Penghinaan profesi wartawan di Halsel oleh Kadishub Halsel Soadri Ingratubun mengundang reaksi sejumlah wartawan media cetak dan online yang tergabung dalam Komunitas Jurnalis Halsel. Ketua KJH Halsel Irwan Marsaoli mengatakan KJH menyatakan sikap mengecam pernyataan Soadri Ingratubun, Kadishub Halsel yang sudah berulang kali membuat pernyataan di media sosial yang isinya menyudutkan dan

menghina profesi wartawan. “Pernyataan yang bersangkutan telah melecehkan tugas dan profesi para wartawan selaku pekerja penegak pilar demokrasi,” ujar Iwan-sapaan akrabnya.

Dia mengatakan dalam catatan KJH, sudah berulang kali Soadri Ingratubun mengeluarkan statement terkait dengan berita yang dilansir di beberapa media massa yang isinya seakan menuding. “Kalau produk jurnalistik yang

dihasilkan oleh teman-teman yang tergabung dalam KJH penuh dengan fitnah, modus, hoax dan lainnya. “Pernyataan yang bersangkutan tersebut sangat tidak beretika, apalagi yang bersangkutan saat ini berstatus sebagai pejabat publik dan juga pejabat senior,” ujar Iwan.

Olehnya itu, KJH akan mengambil langkah hukum terhadap yang bersangkutan. Irwan mengajak semua pihak agar dapat menggunak-

an prosedur yang diatur dalam ketentuan jika merasa keberatan dengan karya atau produk jurnalistik yang dihasilkan para pekerja jurnalistik. ”Profesi wartawan dihina, dan kadishub Halsel kami adukan ke polisi,”tegasnya.

Sementara Kadishub Halsel Soadri Ingratubun yang dikonfirmasi soal pengaduan hukum yang dilakukan Komunitas Jurnalis Halsel ini belum merespon. (sam/kox)

Ubah Imej Buruk jadi Baik Bahrain Ajak Warga Jaga Pemilu dengan Baik Editor : Ako La Owi Peliput: Samsir Hamajen LABUHA - Bupati Halsel Bahrain Kasuba mengharapkan imej buruk terhadap Kabupaten Halsel sebagai daerah yang bermasalah pada setiap hajatan politik, baik Pilbub, Pilgub maupun Pileg dibersihkan. ”Halsel selalu diidentikan dengan ‘dewa’ ruci dalam setiap momentum politik. Baik dalam Pilbub, Pilgub dan Pileg. Dengan kegiatan jalan sehat Sadar Pemilu, saya minta kepada seluruh warga Halsel untuk bersama-sama menjaga dan mengawal momentum politik dengan jujur dan aman,” ujar Bupati Bahrain Kasuba saat memimpin jalan sehat sadar pemilu yang digelar KPUD Halsel kemarin (29/10).

Orang nomor 1 di Halsel ini mengatakan, jika pemilu dilakukan oleh penyelenggara dengan cara ruci, maka menghasilkan pemimpin yang ruci.

Olehnya itu, Bahrain mengajak seluruh warga masyarakat Halsel untuk sama-sama menghapus stigma dewa ruci di negeri Saruma Halsel “Warga Halsel harus sadar pemilu pada Pilgub 2018 dan Pileg 2019,”ujarnya.

Ketua Panwaslu Halsel Kahar Hasim mengatakan tahapan Pilgub 2018, Pileg dan Pilpres 2019 berjalan bersamaan. Terkait dengan statement Bupati bahwa Halsel adalah daerah ‘dewa ruci’ pemilu, ia mengatakan menjadi tantangan bagi penyelenggara, Panwas dan KPU Halsel serta masyarakat Halsel merubah imej buruk itu dengan penyelenggarakan pemilu yang jujur, demokratis dan adil.

Ketua KPU Halsel Munjir Daeng Abdullah men-

SUMPAH PEMUDA

JALAN SEHAT : Bupati Bahrain melepas jalan sehat sadar pemilu yang digelar KPUD Halsel.

gatakan jalan sehat sadar pemilu dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia. “Ini sebagai lang-

kah upaya sosialisasi kepada seluruh masyarakat akan pentingnya memilih pada pesta demokrasi

Polres Halut Gelar Penguatan Pengawasan ADD dan DD kepada anggota yang bakal disebar ke setiap desa di wilayah Halut.

Kegiatan penguatan kapasitas ini dilakukan menindaklanjuti kerja sama Polri dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ter-

TOBELO – Untuk meningkatkan pengawasan terhadap Dana Desa (Dandes) dan Alokasi Dana Desa (ADD) di Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Polres Halut melakukan penguatan kapasitas

mendatang, baik Pilgub Malut 2018 maupun Pileg 2019 di Malut,” kata Munjir. (sam/kox)

kait peran Polri dalam pengawasan Dana Desa (Dandes) maupun ADD. “Yang paling terpenting adalah metode pengawasan atas kontrol terhadap realisasi dana desa serta program desa.

Kepolisian akan mengutamakan budaya gotong royong, dan melakukan pendekatan persuasif terkait masalah atau kesalahan dalam pengelolaan anggaran desa itu sendiri,”kata Kapolres Halut AKBP.

Irvan Indarta.

Ia mengatakan Anggota Bhabinkamtibmas Polres akan mengawasai dan memberikan pencegahan pengunaan Dandes dan ADD pada kepentingan yang bertentangan dengan aturan dan dan Undang-undang.

Sehingga potensi penyalagunaan Dandes dan ADD khusus di Halmahera Utara dapat diminimalisir sekaligus menghindari tindakan korupsi dan lainya.(rid/kox)

Hari Ini PPK, Lusa PPS BERSATU : Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Dandim Tobelo Ajak Pemuda Bersatu TOBELO - Kodim 1508/Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke - 89 Tahun 2017.Upacara di lapangan Makodim Tobelo, Sabtu (28/10) bertindak sebagai Irup, Letkol Arh Herwin Budi Saputra Dandim 1508/ Tobelo dan menyampaikan amanat Menteri Pemuda dan Olahraga RI. Dia mengatakan momentum sumpah pemuda dari 71 pemuda yang berasal dari seluruh penjuru tanah air, berkumpul di sebuah gedung di jalan kramat raya, daerah Kwitang Jakarta mengikrarkan diri sebagai satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa yaitu, Indonesia.

“Sungguh, sebuah ikrar yang sangat monumental bagi perjalanan sejarah bangsa Indonesia,” katanya. Dari ikrar ini nantinya, 17 tahun kemudian melahirkan proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, tanggal 17 Agustus 1945.

“Lewat momentum hari Pemuda ini, kita inginkan Pemuda tetap bersatu dan jaya bersama TNI untuk mempertahankan NKRI dari ancaman pertahanan dan keamanan dari pihak luar maupun dari dalam,”tandansya.(rid/kox)

LABUHA – 580 calon anggota PPK di 30 kecamatan hari ini akan mengikuti tahapan seleksi tes tertulis. Sedangkan tes tertulis calon anggota PPS yang yang diikuti 711 calon di 249 desa digelar, Rabu (1/11) lusa. Korda perekrutan PPK dan PPS, KPUD Halsel

Nasir Halik mengatakan mereka yang mengikuti tahapan seleksi tes tertulis adalah yang lulus seleksi berkas. “Tes dipusatkan di SMA Alkhairat Labuha.

Setelah tes, hasilnya diumumkan besok hari ,”jelasnya.

Untuk kekurangan kouta PPS

Lomba Menembak Resmi Ditutup TOBELO - Lomba menembak senapan angin kaliber 4,5 mm dan air soft gun Dandim 1508/Tobelo Cup I ditutup kemarin (29/10). Dandim 1508/ Tobelo Letkol Arh Herwin Budi Saputra menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta dan panitia. “Saya mengucapkan terima kasih karena kegiatan ini selesai dengan aman dan lancar sampai dengan penutupan,”katanya.

Ia mengatakan menang bu-

kanlah ukuran bagi Kodim.

Ia melihat sejauh mana para peserta dapat meningkatkan kemampuan dalam menembak senapan angin. “Semoga dengan kegiatan ini, di Halut memiliki atlet menembak senapan angin profesional yang dapat mengikuti lomba nasional.

Kami berharap kedepan Perbakin Maluku Utara dapat lebih baik. Apalagi sudah banyak klub-klub menembak senjata angin,”ujarnya.(rid/kox)

Kepsek SD juga Rangkap Jabatan LABUHA – Tidak hanya jabatan camat, Kepala Sekolah SD dan kepala UPTD Diknas Kecamatan di Halsel, juga ada merangkap jabatan sebagai pejabat kepala desa. Hal ini disampaikan Ketua Komisi I DPRD Halsel Abdullah Majid.

Ia mengatakan salah satu contoh adalah Farid Ahmad. Selain menjabat sebagai kepala sekolah SD Negeri Gunange, yang bersangkutan juga menjabat

akan dilakukan rekrutan tambahan dibeberapa desa yang pelamarnya hanya satu.

Seperti Desa Awanggo, Kecamatan Bacan.”Untuk kouta PPS yang belum cukup akan ditambah hingga memenuhi kouta,” kata Nasir.(sam/ kox)

sebagai kepala desa Gunange, kecamatan Kayoa. Kondisi ini kata dia membuat pendidikan di Halsel tambah rusak, ditambah dengan pengelolaan ADD dan DD yang bermasalah.

Contoh lain kata dia adalah Dahri Nahar. Selain menjabat Kepala UPTD Diknas Kecamatan Pulau Joronga dia juga menjabat sebagai Pejabat Kepala Desa Kukupang.

Komisi 1 DPRD berulang

kali meminta Bupati dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan agar kepala sekolah jangan lagi diberi tugas tambahan di luar pendidikan. Ia mengatakan hasil evaluasi yang dilakukan dewan, kepala sekolah yang menjabat sebagai kepala desa banyak meninggalkan tugas pokoknya sebagai pendidik.

Mereka sibuk dengan urusan dana desa yang memakan waktu berminggu-minggu bahkan

Letkol Arh Herwin Budi Saputra

bulan di ibu kota Halsel. ”Tetapi bupati cenderung mempertahankan,” ujarnya.

Dia mengatakan kasus Kepsek SDN Gunange Farid Ahmad bahkan ditemukan langsung Wakil Bupati Iswan Hasjim saat melakukan kunjungan. Anggota Komisi II DPRD Halsel Asyad Sadik Sangaji mengatakan kepsek rangkap jabatan sebagai pejabat kepala desa juga terjadi di Desa Wayatim, Kecamatan Bacan Timur Tengah. Sahdan Ibrahim, kepala sekolah SD Wayatim juga menjabat sebagai pejabat Kades Wayatim. Karena kesibukan

kepala sekolah dengan urusan desa, sekolah tidak terurus.

Bahkan 5 PNS yang bertugas di sekolah itu dimutasi. ”Di SD Wayatim hanya ada satu guru yang merangkap kepala sekolah.

Tapi kepsek juga merangkap sebagai pejabat kepala desa Wayatim. Padahal ada kades terpilih hasil Pilkades, tapi tidak dilantik tanpa alasan yang jelas,” katanya.

Kepsek SD Negeri Gunange sekaligus pejabat Kepala Desa Gunange Farid Ahmad yang ditemui di salah satu kafe mengatakan dirinya adalah anak

16 Desember Coblos Pilkades Gelombang Kedua di Halsel LABUHA - BPMD Halsel menetapkan hari H coblos Pilkades serentak gelombang kedua yang diikuti 72 desa di 15 kecamatan pada Sabtu, 16 Desember 2017 mendatang.

Hal itu disampaikan Kepala BPMD Halsel Bustami Soleman. “Coblos pilkades gelombang kedua ditetapkan 16 Desember 2017,” ujarnya kemarin (29/10).

Dia mengatakan anggaran Pilkades serentak gelombang kedua itu dianggarkan sebesar Rp 1 miliar. Meliputi pembiayaan logistik, sosialiasi dan honor panitia kabupaten. Sedangkan panitia pilkades disiapkan anggaran melalui APBDes. (sam/kox) emas bupati dan istri bupati yang juga kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halsel. ”Silahkan tulis saya di koran. Tidak mungkin bupati dan Kadikbud Halsel ganti saya dari jabatan kepsek dan Pj Kades,”ujarnya dengan nada tinggi.

Sekretaris Dikbud Halsel Umar Iskandar Alam yang dikonfirmasi soal rangkap jabatan kepsek menjadi pejabat Kades tidak merespon. Dihubungi lewat ponselnya, aktif tapi tidak diangkat. Begitu juga dengan SMS tidak dibalas. (sam/kox)

SENIN, 30 OKTOBER 2017

HALMAHERA BARAT

Malut Post • HAL. 5

BOIKOT: Warga Desa Tuada Kecamatan Jailolo memboikot akses jalan menuju lokasi pariwisata, Minggu (29/10). Aksi yang dilakukan ini adalah bagian dari protes atas sikap pemkab yang lamban menyelesaikan masalah di Desa Tuada.

Hari Ini Kasus Desa Hijrah Dievaluasi Asnath: Dua Tahun Terancam tak dapat DD Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fitrah A Kadir

ASNATH Sowo

JAILOLO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM-PD) Pemkab Halmahera Barat (Halbar) bakal mengevaluasi kinerja aparat Desa Hijrah Kecamatan Jailolo Se-

latan, Senin (30/10) hari ini. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk tindaklanjut kasus penolakan kepala desa Sardi Laher yang dilakukan aparat desa dan warga.

Selain itu, akibat kisruh internal pemerintah desa dan masyarakat ini berpengaruh pada pencairan dana desa (DD) tahap I 2017.”Sampai saat ini dana desa Hijrah tahap I Rp 700 juta belum juga dicairkan. Padahal sekarang sudah masuk pencairan tahap II,”kata Kepala DPM-PD Asnath Sowo, Minggu (29/10). Bahkan, kades sudah tidak

bisa lagi menjalankan tugas dan kewajibannya secara baik.

Makanya sesuai aturan, jika kades sudah tidak bisa menjalankan kewajibannya, langsung dilakukan pergantian sementara oleh bupati. Tujuannya tidak lain, hanya untuk menyelamatkan dana desa.”Kalau tidak, maka konsekuensinya selama dua tahun tidak bisa mencairkan dana desa,”ungkap mantan Camat Ibu Selatan ini sembari mengatakan keputusan pergantian kades akan diketahui setelah rapat hari ini.(aji/met)

Bupati Sebut Pembangunan GOR Rahasia JAILOLO – Janji Bupati Danny Missy dan Wakilnya Ahmad Zakir Mando membangun Gelanggang Olahraga (GOR) di Halmahera Barat (Halbar) melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) makin tak jelas.

Pasalnya, selain molor dari

waktu yang dijanjikan sebelumnya, pembangunan fasilitas olahraga ini pun masih dirahasiakan.”Jadi soal GOR ini saya belum bisa buka karena bantuannya langsung dari pemerintah pusat dan masih rahasia,”ungkap Danny singkat.(aji/met)

DANNY Missy

Perjames Bantah Menyalahgunakan Dana Jampersal JAILOLO – Kepala Puskesmas Duono Kecamatan Tabaru Perjames Kerleli bantah tudingan Komisi I DPRD terkait penyalahgunaan dana jaminan persalinan (Jamp e r s a l ) . Me n u r u t n y a , penggunaan jampersal bukan untuk kepentingan pribadi melainkan digunakan untuk kegiatan w o r k s h o p.” Ja d i t i d a k benar tudingan itu. Karena anggaran Rp 20 juta itu digunakan untuk workshop peningkatan kapasitas bidan dalam pen-

anganan ANC ,” bantah Perjames dalam releasenya kepada Malut Post, Minggu (29/10).

Selain itu, penyisipan anggaran itu sudah disetujui bersama. Tetapi seiring dengan arahan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aty Tutupoho maka anggaran tersebut langsung dikembalikan ke bendahara untuk selanjutnya dibagikan kepada para bidan. Sementara THR juga sudah dikembalikan.”Jadi sebelum komisi I DPRD menyampaikan ke me-

dia, saya sudah terlebih dahulu mengembalikan,” ungkapnya.

Perjames juga membantah disebut sering mengancam tenaga bidan.”Itu semua tidak benar. Karena yang saya lakukan bukan ancaman melainkan teguran kepada bidan yang indisipliner. Yakni, Lisna Manggasa, Perla Maitimue dan Melfina Lenge,”akunya, sembari mengatakan akan bertemua komisi I DPRD, Senin (30/10) untuk meluruskan.(aji/met)

SENIN, 30 OKTOBER 2017

MOROTAI & SULA

Malut Post • HAL. 6

Kepemimpinan Benny Laos Digoyang Persoalkan Penjualan Lahan kepada Investor Asing Peliput : Samsudin Chalil Editor : Bukhari Kamaruddin DARUBA - Memperingati hari sumpah pemuda, mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Aksi Mahasiswa untuk Rakyat Indonesia (Samurai) Distrik Universitas Pasifik (Unipas) Morotai, menggelar aksi, Sabtu (18/10) malam pekan lalu.

Aksi dalam bentuk teatrikal ini, berlangsung di depan Taman Kota Daruba, iikuti puluhan mahasiswa. Mereka mengkritik kepemimpinan Bupati Benny Laos. Aksi ini dibuka Presidium Samurai Malut Yusran Sangaji. Ratusan warga menyaksikan aksi ini, sehingga membuat polisi menutup jalan di depan taman selama 30 menit.

Dalam aksi ini, mahasiswa memerankan pe-

KRITIK: Samurai Unipas Morotai mengkritik kebijakan Bupati Benny laos melalui aksi teatrikal di Taman Kota Daruba malam minggu pekan lalu

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

milik lahan dari kalangan petani dan nelayan, ada yang memerankan bupati, ketua DPRD dan investor. Mereka menceritakan Bupati Benny Laos, Ketua DPRD Fahri Haeruddin, dan Kabag

Pemerintahan bersekongkol menjual lahan petani kepada investor asing.

Karena lahan petani sudah dijual, petani dan nelayan akhirnya meninggalkan Morotai

karena sudah tidak punya apa-apa lagi. “Kami buat aksi ini untuk memberikan penyadaran terhadap rakyat Morotai, dan masyarakat berani mengkritik pemerintah jika salah,” tegas Yusran.

Mahasiswa juga membacakan puisi yang isinya berupa kritikan dan masukan kepada pemkab. Tak ketinggalan lagu-lagu perjuangan dikumandangkan. “Inilah cara kami untuk mengkritik pemerintah. Tidak turun ke jalan menggunakan sound system,” jelasnya.

Kordinator Samurai Distrik Unipas Jaim Gafur menyampaikan sikap mereka yang tertuang dalam manifesto Samurai. Ada tujuh poin, antara lain mendesak pemerintah menaikan harga pala, cengkih, kopra. Kemudian melawan korupsi, memberikan layanan pendidikan gratis, membangun perpustakaan daerah dan sebagainya. “Pemkab harus menyelesaikan sengketa tanah, menghentikan penjualan pulau, perda pro rakyat, sejahterakan petani dan nelayan,” tuturnya. (din/onk)

Pansel Telusuri Rekam Jejak Pejabat

ATURAN Bayar Pajak Baru dapat Rekomendasi SANANA-Dinas Sosial dan BPMD Kepulauan Sula (Kepsul) meminta para kades mematuhi aturan dalam pengelolaan Alokasi Dana Desa. Selama belum membuat laporan penggunaannya, dan bukti-bukti pembayaran pajak.

“Selama para kades tidak melampirkan laporan pembayaran pajak, kami tidak berikan rekomendasi pencairan triwulan tiga,” tegas Kadis Sosial dan BPMD Kepsul, H. Zaidun. Dia sudah menegaskan kepada semua kades agar menyelesaikan kewajiban pajak mereka. Ini dimaksudkan agar pengelolaan ADD yang bersumber dari APBD Kepsul 2017 senilai Rp 50 miliar lebih itu tidak bermasalah.

“Baru 30 kades memasukan laporan realisasi 60 persen. Namun jika tak dilengkapi dengan lampiran pajak, saya tak akan merekomendasikan pencairan ADD tahap berikutnya,” tegas Jaidun. Rekomendasi darinya menjadi syarat pencairan ADD. Dia menambahkan nilai kucuran ADD suatu desa didasari jumlah penduduk, kondisi geografis, jarak dan luas wilayah.

Dari 78 desa di Kepsul, yang paling besar ADD-nya adalah Desa Falabisahaya senilai Rp 243 juta sementara paling kecil Desa Soamole Rp 130 juta. (end/onk)

ANGGARAN Ajukan Anggaran Pilgub Rp 8,5 Miliar SANANA - Polres Kepulauan Sula (Kepsul) mengajukan anggaran pengamanan pemilihan gubernur (pilgub) Malut senilai Rp 8,5 miliar. Anggaran tersebut diajukan ke Pemprov Malut melalui Polda Malut, untuk pengamanan di Kepsul dan Pulau Taliabu.

“Kalau persiapan kita sudah lakukan dan soal anggaran pengamanan kita sudah ajukan sejak April 2017 lalu ke Polda Malut melalui Karo OPS,” kata Wakapolres Kepsul Kompol Samsul Alam.

Dia mengatakan, anggaran yang diajukan itu sudah memperhitungkan banyak hal termasuk melakukan pengawalan terhadap 200 TPS di Kepsul dan 138 TPS di Taliabu.

Ia mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemetaan wilayah yang dinilai rawan kecurangan. Untuk mencegah hal itu terjadi, setiap TPS dikawal 2 polisi. (end/onk).

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

BELUM BERFUNGSI: Salah satu IPAL yang hingga saat ini belum berfungsi

Kejari Didesak Tuntaskan Kasus IPAL DARUBA - Kejaksaan Negeri (Kejari) Pulau Morotai didesak tuntaskan kasus dugaan korupsi pembuatan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di tiga puskesmas.

Pasalnya kasus IPAL yang menggunakan anggaran daerah tahun 2013 sebesar Rp 1,3 miliaran itu, hingga saat ini tidak bisa difungsikan, karena proses pembangunan tidak sesuai perencanaan.

“Ada indikasi korupsi dalam pembangunan IPAL dan Kejari Morotai harus melakukan penyelidikan, karena pembangunannya sudah tuntas,” desak Julkifli Samania dalam dialog yang digelar Pemuda Pancasila yang berlangsung di Taman Kota Daruba, Sabtu (28/10) malam.

Persoalan yang terjadi saat Dinas Kesehatan dipimpin Kausil Umakapa berulang kali disuara-

kan mereka dan aktivis lainnya, namun kandas di jalan. “Sudah lama kita suarakan hal ini tapi tak direspons Kejari,” akunya.

Dalam dialog ini juga mengemuka protes atas sikap Bupati Benny Laos yang tidak mau menempati rumah jabatan dinas, namun tinggal di rumah keluarganya yang juga seorang pengusaha. “Kenapa bupati memilih tinggal dengan pengusaha, akan timbul kecurigaan bakal ada kongsi bagi-bagi proyek. Jadi sebaiknya tinggal saja di rumah dinas,” desak Julkifli.

Terpisah, Kepala Kejari Morotai Asnawi Mukti menegaskan jika dalam pemeriksaan BPK ada temuan, maka mereka akan menindaklanjutinya.

“Jika ada temuan maka kami akan memrosesnya,” janji Asnawi. (din/onk).

SANANA-Panitia seleksi pejabat utama eleson II Pemkab Kepulauan Sula (Kepsul, menelusuri rekam jejak para pejabat yang mengikuti assessment.

Menurut ketua pansel, Irham, tahapan ini dilaksanakan selama tiga hari yakni Kamis hingga Sabtu pekan kemarin, dan diprioritaskan adalah mereka yang kemungkinan masuk lima besar.

Dalam tahapan ini, penilaiannya dilihat dari aspek sosial, organisasi, hubungan komunikasi baik antara atasan dan bawahan, netralitas dalam organisasi, dan kinerja mereka. Setelah itu hasil kerja akan diplenokan pada 1 November mendatang. “Kita kemudian menyerahkan kepada bupati untuk menentukan siapasiapa yang akan dipilih,” jelasnya. Hanya tiga besar yang diserahkan kepada bupati. “Kita bekerja sesuai dengan mekanisme.

Orang luar y a n g i ku t assessment berasal dari Kota Tidore dan Kabupaten Halmahera Selatan,” pungkasnya. (end/ onk).

IRHAM

Minta Kades Lunasi Gaji Perangkatnya DARUBA - Kepala Desa Doku Mira Kecamatan Morotai Timur (Mortim) MY alias Mul, didesak melunasi pembayaran sisa gaji 6 staf pemerintahan desa dan 2 orang anggota BPD senilai Rp 16 juta. Gaji itu terhitung JanuariMei 2016.

Menurut tokoh pemuda Desa Doku Mira, Annur Im, total gaji perangkat desa dan anggota BPD berjumlah Rp 32 juta, namun baru setengah yang dibayar. “Kades sudah membuat

surat pernyataan melunasi gaji mereka namun belum direalisasikan,” jelasnya.

Dia menjelaskan pembuatan surat pernyataan pada 21 Juni 2017 disaksikan Sekcam Mortim Isra Barani. Dimana kades harus membayar tuntas gaji kaur umum, kaur pemerintahan, kaur pembangunan, dua orang ketua RT, linmas dan 2 anggota BPD itu.

Anehnya, kades pernyataan baru bahwa dia tak akan membayar gaji mereka atas per-

intah Wakil Bupati Asrun Padoma. “Jangan membuat pernyataan yang tidak masuk akan dengan membawa-bawa nama wakil bupati,” semprotnya.

Dia menambahkan warga akan memproses hukum persoalan ini jika kades tetap tak membayar gaji perangkatnya. Mul sendiri hingga berita ini ditulis belum bisa dikonfirmasi. Ponselnya berada di luar jangkauan saat dihubungi kemarin. (din/onk)

POLMAS Nasib Dua Panwaslu Halteng di Ujung Tanduk

Malut Post • HAL. 7

SENIN, 30 OKTOBER 2017 Art: MuS

Editor : Awat Halim Peliput : Gunawan Tidore TERNATE – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Maluku Utara akhirnya memeriksa dua Panwaslu Halmahera Tengah (Halteng) yakni Munawar Wahid sebaga ketua Panwaslu Halteng dan Sahrudi Lasani sebagai anggota sekaligus Ketua Pokja Rekrutmen Panwascam.

JAMAAH HAJI Alhamdulillah, Nursafa Kembali ke Tanah Air SOFIFI - Masih ingat dengan satu jamaah haji Maluku Utara (Malut) Nursafa Suleman, yang mengalami kecelakaan tabrak mobil saat hendak melaksanakan salat subuh di Masjid Nabawi.

Kondisi Jamaah asal Desa Pelita Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) itu mulai mengalami perubahan, sehingga dipulangkan ke tanah air.

Nursafa diberangkatkan dari Arab Saudi dan tiba di Jakarta pada Minggu (29/10).

Menurut ketua tim panitia penyelenggaraan haji daerah (TPHD) Amar Manaf, saat ini Nursafa dirawat di Rumah Sakit Haji Pondok Gede Jakarta.

Nursafa diberangkatkan dari Bandara Jeddah dengan maskapai Garuda 28 Oktober, setelah dokter menyatakan layak terbang. “Dia (Nursafa) didampingi salah satu petugas dari Kantor urusan Haji (KUH) Jeddah,” ungkapnya.

Meski telah dipulangkan, kondisi Nursafa sampai saat ini belum bisa bicara.Hanya saja sudah bisa merespon ketika dipanggil. Karena itu, untuk sementara waktu Nursafa masih tetap dirawat di rumah sakit Pondok Gede jJkarta, sambil menunggu perkembangan kesehatan.

“Kalau sampai dokter telah menyatakan Nursafa layak terbang, barulah dipulangkan ke Ternate,” ungkapnya Dia mengaku, selama proses perawatan di rumah sakit Jakarta, akan menjadi tanggungan keluarga. Sebab Nursafa tidak memiliki BPJS Kesehatan. Meski begitu, pihaknya akan membantu mengurusnya. “Kalau biaya transportasi pemulangan seluruhnya, akan ditanggung TPHD,” tukasnya. Diketahui bahwa, Nursafa, yang baru empat hari di Kota Madinah, mengalami kecelakaan lalu lintas tepatnya pada tanggal 10 Agustus 2017 dalam kondisi koma. Konisi Nursafa mulai mengalami perubahan sehingga dinyatakan layak terbang. Sekarang, Nursafa dirawat di rumah sakit Pondok Gede Jakarta. (udy)

SUMPAH PEMUDA Bangkitkan Semangat Pemuda Lewat Orasi Ilmiah dan Teater TERANTE – Solidaritas Pemuda Pelajar Mahasiswa Jan (SP2MJ), Gerbong mahasiswa pengabdi (Gemapadi) dan Clandestino, memperingati hari sumpah pemuda, yang dipusatkan di taman nukila Sabtu, (28/10) malam. Kegiatan yang bertajuk ‘falsafah pemuda dan karakter pancasila ini bertujuan, membangkitkan semangat pemuda yang telah hilang. Demikian dikatakan ketua Gemapadi, Fandi A.M Konoras kepada Malut kemarin (28/10).

Dia menjelaskan, kegiatan ini juga untuk merefleksikan sejarah semangat kaum muda yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945. “Pemuda memiliki peran dan semangat yang membara dalam dalam memerdekan Negara ini. Untuk itu, kami merefleksikan para pejuang yang memperjuangkan kemerdekaan bangsa ini,” jelasnya.

Dia berharap pemuda ke depan, punya kreativitas dan produktifitas tinggi dalam menghadapi dunia globalisasi. “Sekarang ini kita memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Saya berpesan kepada pemuda dan pemudi agar kuatkan mental, pikiran dan karakter di tengah arus globalisasi yang semakin kuat sekarang ini,” tambahnya. Di hari bersejarah kaum muda itu, mereka menampilkan beberapa kegiatan seperti Live akustik, orasi ilmiah, puisi, tarian cakalele, teater dan menyalakan seribu lilin. Aksi SP2MJ, Gemapadi dan Clandestino ini mengundang mata pengunjung taman nukila yang melirik semangat jiwa para anak muda ini. “Kegiatan ini sengaja dibuat di taman nukila agar kita membuka mata masyarakat Kota Ternate agar mampu melihat secara langsung semangat pemuda dalam merefleksikan hari sumpah pemuda,” tandasnya. (mg-02/wat)

Pemeriksaan dua anggota pengawas pemilu ini terkait dengan laporan dugaan, telah meloloskan saksi pasangan Edi Langkara dan Adurahim Ode Yani saat pemilihan Bupati tahun 2016 lalu, Udin Salasa sebagai Anggota Panwas Kecamatan (Panwascam) Patani Utara.

Munawar dan Sahrudi diperiksa oleh Divisi Hukum dan Pendindakan Bawaslu Malut, Aslan Hasan Jumat pekan lalu. Kepada Malut Post, kemarin (29/10) Aslan mengatakan, belum bisa mempublikasi hasil pemeriksaan kedua panwaslu tersebut.

Namun, Aslan memastikan, dalam minggu ini

sudah ada hasil putusan apakah yang bersangkutan bersalah dan dipecat sebagai Panwaslu atau tidak. ”Kajiannya kemungkinan besok (hari ini, red) karena komisioner masih ada di Jakarta mengikuti kegiatan Bawaslu RI. Tapi dalam minggu ini akan diputuskan apakah yang bersangkutan diberhentikan atau tidak,”imbuhnya.

Menurutnya, pelanggran tersebut bukan semata terlapor, Udin Salasa yang tidak memenuhi syarat, tapi soal kalalaian dari Panwaslu Halteng. ”Tapi nanti kita lihat dihasil kajiannya. Kita pelajari seluruh hasil kajian, kita rumuskan materimateri pelanggrannya baru kita putuskan melalui

pleno di komisioner Bawaslu,”ucap Aslan.

Menurutnya, dugaan pelanggaran tersebut bisa dikatakan ada unsur kesangajaan Panwaslu Halteng. Hal ini diperkuat dengan hasil pemeriksaan terlapor, Udin Salasa pekan lalu. Yang bersangkutan mengakui bahwa dirinya memang menjadi saksi dari pasangan Edi Langkara dan Abdurahim Ode Yani saat pemilihan Bupati di Halteng. ”Saat diperiksa, terlapor dalam hal ini Udin Salasa membenarkan bahwa dirinya memang saksi pasangan calon dari Elang-Rahim.

Jadi nanti kita tunggu saja hasil kajiannya,” tukasnya. (tr-01/wat)

RIZAL MASRY FOR MALUT POST

Udin Salasa Mengaku saat Pilkada Halteng jadi Saksi Edi-Rahim

TERCEMAR: Laut Kepulauan Widi, Halmahera Selatan, yang biasanya bersih tampak dipenuhi sampah, Minggu (29/10). Sampah-sampah tersebut berasal dari hasil tinggalan para peserta lomba mancing Widi International Fishing Tournament (WIFT). Terlihat pula ikan-ikan mati yang dibiarkan begitu saja

Irfan: Anggaran WIFT akan Bermasalah SOFIFI – Anggaran Widi International Fishing Tournament (WIFT) sebesar Rp20 miliar, hasil pergeseran kegiatan di 16 SKPD bakal jadi masalah. Ini jika pimpinan dan anggota DPRD Provinsi (Deprov) tidak mengakomodir dalam APBD Perubahan 2017. Hal ini disampaikan akademisi Universitas Khairun (Unkhair) Irfan Zam zam, kepada Malut Post Minggu (29/10).

Irfan menilai, kegiatan WIFT yang digelar pemprov itu tidak mendesak dan tidak memiliki dampak luas terhadap publik. “Pemprov bermaksud mendahului perubahan. Tetapi seharus-

nya membuat kegiatan yang mendesak. Misalnya bencana di Obi. Juga kegiatan seperti Pilkada. Ini kegiatan, yang sangat mendesak dan perintah undang-undang dampaknya juga sangat luas.

Ya pemerintah bisa mendahului perubahan tapi kalau WIFT itu terencana,” ungkap Irfan.

Dosen Ekonomi Unkhair ini meprediksi, jika memang dari sisi dampak juga tidak jelas, maka DPRD juga tidak akan berani mengakomudir anggarannya pada APBD Perubahan nanti. Sebab DPRD pada prinsipnya, tinggal menyetujui sepanjang pihak pemerintah mampu meya-

Pimpinan Tolak Dua Ranperda Usulan Komisi SOFIFI - Sebanyak 10 rancangan peraturan daerah (Ranperda) masing-masing komisi resmi disahkan menjadi inisiatif DPRD. Awalnya, komisi mengusulkan 12 ranperda, hanya saja dua ranperda dari komisi II ditolak, karena dianggap bertentangan dengan regulasi lain. Kedua ranperda tersebut adalah ranperda tentang retribusi bahan bakar kendaraan bergerak dan ranperda tentang pengelolaan hutan hak dan penataan hasil.

Menurut sekretaris Bappemperda, Farida Djama bahwa ranperda tentang retribusi bahan bakar kendaraan bergerak ditolak, dan tidak bisa lagi diajukan, sebab bisa terjadi dobel penagihan. Sebab retribusi tentang kendaraan juga telah ada. Karena itu pimpinan DPRD menolak untu diakomudir.

Sementara ranperda tentang pengelolaan hutan hak dan penataan hasil diminta untuk dilakukan perubahan, sebab kewenangan pengelolaan hak hutan dan penataan hasil masih menjadi kewenangan pemerintah pusat. “Karena itu pimpinan hanya mengkomudir 10 ranperda saja,”ungkapnya. (lihat

grafis) Farida mengatakan, 10 ranperda yang diajukan ini ditargetkan harus selesai pada masa sidang ketiga ini.

Selama tahun 2017, DPRD telah mengesahkan tiga ranperda usulan tahun 2016 yakni perda tentang retribusi daerah, perda tentang pajak daerah dan perda tentang pengelolaan pertambangan bahan batuan mineral bukan logam.

Selain itu, ada dua ranperda yang sekarang ini dalam tahap akhir yaitu ranperda tentang HIV dan AIDS dan ranperda penanganan konflik sosial. “Untuk konflik sosial tinggal dilakukan pembahasan satu kali langsung diusulkan untuk disahkan. Targetnya dua ranperda ini tuntas atau disahkan pada masa sidang ketiga,” tukasnya.

Politisi Partai Golkar itu mengaku, tahapan pengajuan 10 Ranperda ini terbilang cepat. Sebab tahapan pengajuan komisi baru dilakukan pada jumat (27/10), besoknya Sabtu (29/10) dilanjutkan dengan pandangan angota non pengusung, langsung jawaban pengusung. Dan terakhir, diputuskan menjadi usulan

kinkan DPRD. “Ini juga sudah sempat diusulkan, tapikan belum diterima DPRD. Tapi belakangan, pemerintah sepihak menggunakan anggaran ini yang cukup berbahaya,” ungkapnya.

Irfan mengaku, kondisi seperti ini menunjukan tata kelola keuangan pemerintah daerah sangat buruk. Pemerintah akan mengalami kesulitan karena dililit utang. “Pemerintah harus ingat bahwa beban utang 2016 yang terbawa pada 2017 ini senilai Rp413 miliar, belum lagi pendapatan yang tidak tercapai senilai Rp425 miliar dari sektor tambang dan pinjaman, ditambah lagi dengan kegiatan pada tahun 2017 seluruhnya ditenderkan, maka tahun 2017 ini akan menimbulkan utang yang cukup tinggi akan terbawa di tahun 2018. Saya perkirakan diatas Rp500 miliar sampai Rp600 miliar. Itu berarti AGK-Manthab akan meninggalkan utang bagi pemimpin yang baru,” tukasnya. (udy/wat)

10 Ranperda Inisiatif DPRD Provinsi KOMISI I 1. Ranperda tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) daerah 2. Ranperda tentang izin pengelolaan tenaga kerja asing.

KOMISI II Ranperda tentang pusat pemasaran dan distribusi ikan Ikan di Provinsi Maluku Utara KOMISI II Ranperda tentang pusat pemasaran dan distribusi ikan Ikan di Provinsi Maluku Utara KOMISI III 1. Ranperda tentang tata ruang wilayah Kota Sofifi 2. Ranperda tentang pengelolaan pertambangan dan mineral batu bara 3. Ranperda tentang Perumahan dan Permukiman Provinsi Maluku Utara.

KOMISI IV Ranperda tentang penyelenggaraan pendidikan menengah dan khusus.

BAPEMPERDA 1. Ranperda tentang Penanggulangan Malaria 2. Ranperda tentang Standar Pelayanan minimal rumah sakit, klinik dan laboratorium pemerintah daerah 3. Ranperda tentang penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

inisiatif DPRD. Wakil ketua deprov Ishak Nasir, memimpin jalanya sidang paripurna selama dua hari berturut-turut dalam pidatonya meminta perhatian komisi-komisi dan Bappemperda agar serius me-

nyelesaikan pembahasan ranperda pada masa persidangan ke tiga tahun 2017 ini. “Sehingga dituntaskan sesuai target,” tutup Politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) tersebut. (udy/wat)

SENIN, 30 OKTOBER 2017 Art: rizky izzy

...BERBENAH Samb Hal. 1

“Ini jadi pembelajaran bagi kita semua. Setiap regulasi dalam sepakbola itu adalah mengedepankan sportifitas dan fair play. Itu maknanya sangat tajam, ada kejujuran yang juga harus diutamakan. Jadi tidak perlu lagi kita mencari siapa salah, siapa benar,” ujar pria yang akrab di sapa Ko Dit ini.

Persoalan Persiter ini, yang mesti dilakukan adalah jangan sampai naik ke Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Sejauh ini, Persiter baru diberi sanksi diskualifikasi oleh Panitia Disiplin (Pandis) dari Piala Soeratin 2017.

Menurut Maurice, Asprov PSSI Malut siap pasang dada agar klub yang berjuluk Laskar Kie Raha ini tidak mendapat sanksi sebagaimana dicantumkan dalam regulasi Piala Soeratin 2017. Untuk diketahui, dalam regulasi Piala Soeratin 2017 Pasal 29 tentang Pemain telah dijelaskan soal sanksi pemain. Termaktub dalam poin 4 adalah, setiap klub yang terbukti melakukan pencurian umur, maka pemain, pelatih dan klub akan dikenakan sanksi larangan mengikuti kompetisi atau turnamen yang diselenggarakan oleh PSSI, minimal hukuman 1 (satu) tahun dan maksimal 3 (tiga) tahun.

“Ini memang kesalahan fatal. Tapi kita Asprov juga tidak tinggal diam.

Kita berjuang agar tidak naik ke Komdis PSSI. Karena itu, saya harap tidak perlu lagi mencari siapa yang membocorkan masalah ini. Intinya, kita sudah salah dan melakukan pelanggaran. Ini menjadi pelajaran dan ke depan Persiter harus berbe-

...PKS Samb Hal. 1

Tapi di SK ditulis Majid Husen.

Tapi saya tidak mau komentar soal itu. Karena itu wilayah PKS. Saya tidak punya kewenangan memprotes.

Itu tepatnya DPW PAN (yang bisa protes, Red),” ucapnya. Sayangnya, Madjid Husen yang coba dikonfirmasi kemarin tidak merespon.

Sementara Ketua DPW PKS Malut Ridwan Husen mengatakan dirinya tengah mengikuti sebuah rapat. ”Saya masih rapat.

Nanti selesai rapat baru saya telepon balik ya,” begitu isi pesan singkatnya. Sekadar diketahui, sebelumnya PKS Malut mengusulkan sejumlah nama calon wakil gubernur yang akan mendampingi AGK. Yakni Ikram Haris dan M Al Yasin Ali dari PDI Perjuangan, Iswan Hasjim dari Partai Hanura, dan Madjid Husen dari PAN. AGK sendiri selama ini condong memilih Yasin yang juga Bupati Halmahera Tengah. Menurutnya, Yasin adalah sosok yang muncul dalam salat Istikharahnya.

Lima Partai Sementara itu, bakal pasangan calon gubernur-wakil gubernur Rudy Erawan-Hein Namotemo digadanggadangkan mendapat dukungan dari lima partai.

Meski masih sebatas dukungan lisan, Partai NasDem sebagai satusatunya partai yang telah menyuarakan dukungan untuk Rudy-Hein

SAMB ETALASE nah dan tidak lagi mengulangi hal yang sama,” terangnya.

Hal senada juga disampaikan eks Kapten Persiter yang memenangkan Piala Soeratin 1978, Luthfi Alhadar.

Menurutnya, persoalan ini memang benar-benar fatal dan bisa dipastikan mendapat sanksi berat. Sebagai mantan pemain Persiter yang membawa tim itu meraih satu-satunya Piala Soeratin, Luthfi merasa amat kecewa. ”Jangan lagi menghabiskan waktu untuk mencari siapa yang membocorkan masalah tersebut di Pandis,” pintanya.

Menurut Luthfi, apa yang dilakukan oknum tersebut juga tidak salah.

“Memang pengurus yang harus lebih bertanggungjawab. Kalau kita mau juara, harus yang sportif dan tidak melanggar aturan. Kalau mau jujur, orang yang melaporkan ini harus dijuluki pahlawan,” ujarnya saat dihubungi Malut Post, kemarin.

Lutfi menyayangkan, jika Persiter nanti mendapat sanksi dari Komdis.

Sebab, hal itu bakal membunuh talenta-talenta muda Persiter. Menurutnya, memang semua tim bermain punya target untuk harus meraih juara. Namun, tidak mesti membunuh karir para pemain dengan cara-cara yang tidak sah.

“Menurut saya juara itu tidak penting. Yang penting adalah pemainpemain muda kita bisa mendapat kesempatan main di tingkat nasional,” katanya.

Luthfi berharap, Persiter bisa mengambil hikmah dari kesalahan yang sudah dilakukan tersebut. ”Meski di satu sisi dapat mencederai nama baik Persiter di persepakbolaan nasional,” tandasnya.(yun) merasa dukungan tersebut patut diperjuangkan.

Sekretaris NasDem Malut Helmi Umar Muksin menuturkan, ada sejumlah parpol yang secara lisan sudah sepakat mendukung Bupati Halmahera Timur itu.

Hanya saja, yang dibutuhkan adalah legalitas atas dukungan tersebut. “Kalau dukungan lisan atau deal personal itu sudah ada dari beberapa partai karena kesamaan platform dan visi kandidat dengan partai tersebut dan tinggal menunggu satu atau dua tahapan lagi insha Allah sudah klir.

Tapi yang dibutuhkan adalah deal institusinya atau legalitas formilnya sebab pasangan Rudy-Hein tidak sekadar melegitimasi opini tapi mengedepankan realitas dukungan parpol,” ungkapnya kemarin (29/10).

Menurut pengakuan Helmi, terdapat lima parpol yang telah menyatakan dukungannya.

Namun anggota DPRD Malut itu menyatakan belum bisa menyebutkan nama-nama partai tersebut. ”Karena menghormati mekanisme dan komunikasi yang selama ini terjalin sehingga belum saatnya diumumkan,” ujarnya. Helmi juga menyatakan optimismenya pasangan Rudy-Hein bakal lolos berlaga di Pemilihan Gubernur 2018. ”Yang jelas kami optimis.

Dari lima partai itu, kita akan tunggu partai mana yang duluan keluarkan rekomendasi atau SK ke Rudy-Hein,” tutupnya.(tr-01/kai)

...MISTERI Samb Hal. 1

Sepanjang jalannya konvoi penyambutan dari Bandara Babullah, Sebastian Veron cs dielu-elukan layaknya pahlawan pulang perang.

Di balik hukuman diskualifikasi yang diterima Persiter, misteri siapa aktor di balik beredarnya bukti pemalsuan dokumen administrasi sejumlah pemain Persiter masih menarik minat publik. Spekulasi terus bermunculan, disuarakan dengan viral di media sosial.

Sekretaris Umum Persiter Amin Subuh mengatakan, pengurus tetap bertanggungjawab atas persoalan yang menimpa klub kebanggaan warga Ternate itu.

Menurut Amin, mekanisme pembentukan tim terdiri atas beberapa tahapan.

Ia menjelaskan, setelah mendapat surat dari PSSI untuk menjadi peserta Piala Soeratin putaran nasional, pengurus langsung menggelar rapat dan memutuskan untuk ikut.

Surat dari PSSI itu lalu dibalas, berisi kesediaan Persiter untuk menjadi kontestan putaran nasional. Setelah itu, pengurus langsung membentuk manajemen tim yang disertai SK. ”Kemudian kami merekomendasikan sekitar 60 pemain, hasil scouting Persiter di beberapa turnamen lokal untuk dipanggil dan diadakan seleksi oleh pelatih atau manajemen tim yang sudah di-SK-kan. Mereka (pelatih, Red) punya kewenangan untuk mencoret atau menambah pemain dari luar.

Kemudian setelah tim sudah fix langsung didaftarkan pemain dan data pemain oleh manajemen tim,” terang Amin, kemarin.

Amin mengakui, persoalan ini menjadi pukulan telak bagi Persiter untuk terus berbenah. Klub juga harus berusaha agar situasi serupa tidak terulang lagi. ”Intinya, Persiter tentu bertanggungjawab atas permasalahan ini. Kita akan upayakan agar ke depan tidak lagi terulang,” ujarnya.

Sementara manajer tim Persiter U-17 Nuryadin Rachman menyampaikan kekecewaan atas musibah yang menimpa timnya. Sebelumnya, Persiter sendiri sudah digadang-gadangkan akan memboyong trofi Soeratin 2017.

Menurut Nuryadin, semua berkas pemain di-screening dari tingkat terbawah, sebelum didaftarkan ke PSSI. Bahkan, setelah terdaftar, panitia penyelenggara Piala Soeratin kembali melakukan screening. ”Saya menyimpulkan bahwa ini adalah skenario besar yang coba dilakukan oknum tertentu. Saya tidak tahu

...FB Samb Hal. 1

Kedua orang ini berniat membuat laporan polisi atas tudingan sebagai pengkhianat yang membocorkan praktek pencurian umur pemain yang dilakukan manajemen Persiter.

Terkuaknya aksi pencurian umur ini berbuntut tragis, Persiter yang telah mengalahkan Persita Tangerang di babak semifinal harus kehilangan tiket menuju final. Fahrial Yunus dan Soleman bertekad melaporkan secara resmi empat pemilik akun Facebook.

Syam Dano Jiko, Ipin Fals, Sri Dwi Rahayu, dan Fando Ibrahim; empat pemilik akun tersebut diduga menulis unggahan berisi tudingan terhadap Fahrial dan Soleman sebagai biang keladi didiskualifikasinya Persiter dari Piala Soeratin. Fahrial Yunus sendiri merupakan anggota DPRD Kota Ternate sekaligus pemilik Yayasan Bina Informatika Ternate (Binter), Sekolah Menengah Kejuruan yang intensif mencetak bakat-bakat muda sepakbola. Sementara Soleman Sin adalah mantan pelatih Persiter.

Tak hanya menuding, dalam unggahan yang di-posting akun-akun terlapor juga ada yang disertai ancaman pembunuhan terhadap Fahrial dan Soleman. Apalagi, profesi dan partai politik tempat Fahrial bernaung, Partai Amanat Nasional (PAN), juga dibawa-bawa. Fahrial dan Soleman yang merasa tak nyaman lantas melaporkan dengan dugaan pencemaran nama baik. Saat ditemui di Mapolres, Fahrial Yunus menuturkan empat pemilik akun

...NARKOBA Samb Hal. 1 camilan, rokok, sabun, makanan, dan air mineral. Setelah menitipkan paket tersebut, si pengantar langsung pergi.Petugas yang memeriksa kiriman itu menjadi curiga setelah melihat botol deodoran yang tak ditutup rapi. Selain itu, ada bekas cungkilan. Petugas kemudian membuka botol tersebut dan menemukan sebuah plastik yang tercampur dengan deodoran.

Setelah dibersihkan, ternyata plastik tersebut berisi tiga sachet kecil plastik bening berisi kristal narkoba jenis sabu, satu sachet sedang berisi kristal sabu, dan satu buah pireks.

Ungke lantas dipanggil petugas untuk ditanyai. Saat itu, Ungke sempat berkelit dengan mengaku tak tahu menahu soal kiriman tersebut. Petugas Lapas lalu melaporkan temuan tersebut kepada petugas kepolisian Satresnarkoba Polres.

Mendapat laporan itu, polisi kemudian mendatangi Lapas dan menginterogasi Ungke. Kepada polisi, Ungke akhirnya mengakui bahwa kiriman tersebut ditujukan kepada Ogan. Baik Ungke dan Ogen langsung digelandang polisi bersama barang bukti ke Mapolres untuk penyelidikan lebih lanjut. ”Jadi sebenarnya paket kiriman ini ditujukan kepada MQS alias Ogan, narapidana kasus narkoba sekaligus pemilik barang yang menggerakkan peredaran narkoba dari dalam Lapas. Untuk mengelabui petugas agar tidak curiga, maka barang tersebut ditujukan ke narapidana kasus lakalantas,” ungkap Wakapolres Ternate Kompol Widi Haryawan dalam konferensi pers di Mapolres, Sabtu (28/10).

Dari hasil interogasi terhadap Ogan dan Ungke, polisi kemudian meringkus NF alias Opal (32), oknum pengirim paket ke Lapas. Warga Kelurahan Kota Baru,

Malut Post • HAL. 8

siapa, tapi yang jelas ada skenario untuk menggagalkan Persiter,” kata Nuryadin.

Nuryadin juga menjabarkan, sebelumnya ada dua pilihan yang diberikan Wakil Ketua Panitia Disiplin (Pandis) untuk Persiter. Pertama, Persiter diberi kesempatan main tapi tidak di final melainkan memperebutkan juara tiga melawan PS Sleman. Menurutnya, opsi pertama ini Persiter dihukum dengan sanksi kartu merah yang didapat Sebastian Veron. Opsi kedua, Persiter didiskualifikasi dengan kasus pemalsuan data pemain. ”Saya memutuskan untuk menolak merebut peringkat tiga. Artinya, jangan sampai publik sepakbola Maluku Utara berspekulasi ada apa dengan Persiter? Lebih baik kita kecewa, daripada kita harus mengikuti putusan Pandis yang akan membunuh kreativitas pemain,” terangnya.

Telepon Misterius Sejauh ini, manajemen Persiter belum blak-blakan mengeluarkan pernyataan tentang pemalsuan data yang dilakukan. Tak ada pula pihak yang tunjuk jari mengakui bahwa memalsukan dokumen adalah idenya.

Namun secara tersurat Exco Asprov PSSI Malut Asghar Saleh telah mengakui soal pelanggaran tersebut dalam unggahan di akun Facebook-nya.

Dalam status yang diunggah kemarin itu, Asghar memaparkan bagaimana Persita Tangerang, tim yang dikalahkan Persiter di semifinal, akhirnya bisa mendapatkan bukti foto ijazah asli Dedi Usman. Dalam gelaran Piala Soeratin kemarin, Dedi Usman bermain di bawah nama Andi Hamanur. “Andi Hamanur” ini bahkan mencetak dua gol saat menaklukkan Persita.

Sayangnya, Dedi diketahui kelahiran 1998, yang berarti tahun ini usianya sudah menginjak 19 tahun. Lewat unggahannya, Asghar yang juga manajer Persiter U-15 itu menuturkan, oknum yang mendatangi rumah Dedi di Desa Saria, Jailolo, Halamahera Barat, untuk mendapatkan foto ijazah asli Dedi adalah seorang pelatih sepakbola bernama Mukaram Ali. Mukaram, sebut Asghar, disuruh oleh Alfian Rivai, pelatih Persiter Liga 3. Alfian sendiri adalah adik kandung Rahmat “Poci” Rivai. ”Sudah kami konfirmasi lengkap dengan video dan surat pernyataan, keduanya mengakui melakukan hal terkutuk ini.

Apakah keduanya (Alfian dan Mukaram, Red) bermain sendiri? Alfian menolak untuk terbuka,” kata Asghar dalam status Facebook-nya. Alfian Rivai yang dihubungi Malut Post kemarin membantah

pernyataan Asghar. Ia memang mengakui telah menyuruh Mukaram memotret ijazah Dedi. Namun menurutnya, semua itu dilakukan setelah mendapat panggilan telepon dari seseorang bernama Amran di Sofifi. Amran mengaku sebagai Manajer Pra-PON Remaja yang dibentuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Malut. ”Awalnya saya ditawari untuk melatih tim Pra-PON, tapi saya tolak karena masih fokus melatih Persiter (Liga 3). Lalu saya diminta mencari dua pemain untuk tim Pra-PON, salah satunya Dedi Usman itu,” ceritanya.

Meski tidak mengenal siapa Amran, Alfian meminta Mukaram membantunya.

Foto ijazah itu lalu dimintanya dikirimkan ke nomor Amran lewat aplikasi WhatsApp. Setelah itu, Alfian mengaku tak lagi berhubungan dengan pria misterius tersebut. ”Sebab pikir saya yang saya lakukan hanya untuk kepentingan tim Pra-PON,” tuturnya. Alfian sendiri menyatakan telah melakukan klarifikasi ke pengurus Persiter, Jumat (27/10). Sayangnya, saat diminta memberikan nomor Amran, Alfian mengaku telah menghapusnya. ”Saya sudah jelaskan semuanya di depan pengurus Persiter. Jadi apa yang disangkakan kepada saya di FB, sengaja untuk merusak nama baik saya,” tandasnya.

Tuntut Terbuka Selain perang sosmed, para pendukung Laskar Kie Raha ikut mengekspresikan kemarahan dan kekecewaan atas terjungkalnya langkah Persiter di dunia nyata.

Di sejumlah titik di Kota ternate, tampak terpasang spanduk provokatif sejak Sabtu (28/10) malam.

Para pendukung juga membakar ban serta melakukan orasi menuntut manajemen terbuka dan diusutnya aktor-aktor di balik terhentinya langkah tim kesayangan mereka. “Aksi yang kita lakukan ini sebagai bentuk protes terhadap oknum yang sengaja menggagalkan Persiter U-17, sehingga tidak bisa mengikuti final di Piala Soeratin,” ungkap Maskur, Koordinator Warga Pencinta Persiter, di sela-sela aksi malam itu di Kampung Pisang-Maliaro.

Aksi ini, lanjut Maskur, juga sebagai bentuk dukungan terhadap anak-anak muda yang tergabung dalam Persiter U-17 dan para pengurus Persiter lainnya yang masih memiliki itikad baik mendorong semangat persepakbolaan di Malut. “Kita mendesak Ketua Umum Persiter Ternate Bapak Haji Burhan Abdurahman untuk menindak tegas oknum pengurus Persiter yang tidak bertanggungjawab,” tegasnya. (mg-04/tr-04/yun/kai)

Facebook tersebut dilaporkan lantaran mencemarkan nama baiknya secara individu, keluarga, dan karirnya sebagai anggota DPRD dari PAN. Beberapa hari ini, katanya, di medsos selalu muncul tuduhan terhadap dirinya sebagai biang keladi kegagalan Persiter. ”Saya kaget nama lengkap saya dan anggota partai, serta alamat rumah lengkap muncul di medsos. Dengan ancaman jika ketemu maka saya akan dipukul, bahkan dibunuh,” ungkapnya.

Ancaman-ancaman tersebut, tutur Fahrial, membuatnya tak nyaman. Ia pun memilih melaporkan ke polisi lantaran merasa dirinya dikorbankan. Anggota KOMISI I DPRD Ternate itu juga mempertanyakan dasar dan bukti apa yang telah dimiliki pihak penuduh sehingga berani menuduh dan mengunggahnya di medsos.

Fahrial sendiri menyayangkan adanya tuduhan tersebut. Pasalnya, selama ini banyak pemain binaan Binter yang dipasok mengisi skuad Persiter U-17.

Mereka, lanjutnya, merupakan anak-anak asuhannya yang tak mungkin ia khianati. ”Untuk itu saya meminta isu ini jangan dikomentari sembarangan apabila tidak mengerti, dan harap agar menahan diri.

Sebab, cepat atau lambat akan ketahuan siapa biang keladinya,” ujarnya. Menurutnya, sejak 2002 sampai 2017, SMK Binter telah mencetak ratusan pemain yang masuk ke skuad Persiter. Karena itu, mustahil ia selaku pemilik yayasan berkhianat.

Eks pelatih Persiter Soleman Sin menambahkan, sudah puluhan tahun dirinya menangani Persiter, mulai dari

divisi 1 sampai divisi 2. ”Persiter ini darah daging saya, tidak mungkin saya khianati.

Saya bangga mantan anak asuh saya jadi pelatih dan mengangkat nama baik Persiter. Saya tidak iri siapa jadi pelatih, akan tetapi saya bangga,” tambahnya.

Sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Ternate, Soleman ingin menciptakan pelatih-pelatih muda yang berkualitas. ”Akan tetapi ada yang memfitnah saya menghancurkan Persiter, ini saya tidak terima. Orang bicara saya seperti ini karena tidak tahu selama ini saya bekerja untuk Persiter itu seperti apa. Tenaga saya korbankan demi Persiter itu luar biasa.

Saya tetap mendukung siapa saja menjadi pelatih Persiter,” tegasnya.

Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (KSPKT) Polres Ternate IPDA Bahtiar Mariba mengatakan laporan tersebut baru bersifat delik aduan dan belum masuk laporan resmi. ”Laporan resminya belum, baru laporan lisan dan harus tertulis. Setelah laporan resmi itu baru kita serahkan ke Reskrim untuk ditindaklanjuti,” terangnya.

Akun Syam Dano Jiko diduga merupakan milik M Syamsul Rizal. Sayangnya, saat coba dikonfirmasi melalui sambungan telepon, pemilik akun tersebut tak memberikan tanggapan. Begitu pula akun Ipin Fals.

Sementara Sri Dwi Rahayu diduga merupakan akun palsu, sedangkan akun Fando Ibrahim tak kelihatan lagi jejaknya.

Rata-rata unggahan tentang Fahrial Yunus dan Soleman Sin sendiri telah dihapus oleh para pemilik akun.(tr-03/kai)

Ternate Tengah itu ditangkap di sebuah rumah di Kalumpang, Ternate Tengah, Senin (23/10).

Kepada polisi, Opal mengaku menyimpan narkoba jenis sabu sebanyak 38 sachet ukuran sedang dan satu sachet ukuran kecil di rumahnya. Petugas kemudian melakukan penggeledahan di rumahnya dan menemukan barang bukti tersebut.

Ia juga mengaku sabu tersebut totalnya berjumlah 50 paket. Namun sebagian telah diantar ke sejumlah orang atas perintah Ogan.

Pengedar Kakap Sepak terjang Ogan sebagai pengedar narkoba memang terbilang luar biasa. Dari dalam penjara, ia mampu mengatur berlangsungnya sejumlah transaksi dengan rapi. Metode yang digunakan adalah cara tangkap, dimana penjual dan pembeli tak saling bertemu. Barang dan uang hanya diletakkan di tempat tertentu pada waktu yang dijanjikan kemudian diambil masingmasing pelaku.

Ternyata, pengiriman paket ke Lapas dengan modus serupa pernah dilakukan Ogan dan Opal sebelumnya, yakni pada Rabu (18/10). Saat itu, Opal mengaku dihubungi Ogan. Ogan memintanya mengantarkan satu sachet sabu ukuran sedang ke Lapas. Ogan kemudian mentransfer uang Rp 200 ribu kepada Opal uang dibelikan deodoran dan sejumlah camilan.

Ogan juga menunjukkan cara menyimpan sabu di dalam botol deodoran agar tak ketahuan petugas. Setelah itu, kiriman yang diantar ke Lapas dan dititipkan pada petugas. Nama Ungke juga “dipinjam” sebagai tujuan penitipan paket.

Sore harinya, Ogan menelepon Opal dan memberitahukan bahwa barang tersebut telah diterimanya. Ogan kemudian menyuruh Opal mengantarkan dua sachet sabu ukuran sedang di belakang eks

pangkalan Kayu Bua, Kota Baru. Paket itu diminta diletakkan begitu saja di belakang pangkalan tersebut. Setelah diletakkan, Opal mengabari Ogan bahwa barang telah diantar sesuai petunjuknya.

Sekitar pukul 20.00 malamnya, Ogan kembali menghubungi Opal untuk mengantarkan satu sachet sabu ukuran kecil di Kelurahan Mangga Dua, Ternate Selatan.

Sabu tersebut dimasukkan ke dalam pembungkus rokok kemudian diletakkan di tempat sesuai perintah Ogan.

Transaksi seperti ini berlanjut hingga Kamis (19/10) dini hari. Saat itu, Ogan kembali menghubungi Opal untuk mengambil uang senilai Rp 1 juta di sebuah hotel di Kelurahan Kota Baru. Uang tersebut juga telah diletakkan begitu saja dan tinggal diambil Opal. Setelah mengambil uang, Opal kembali disuruh mengantar satu sachet sabu ukuran sedang di Jalan Siswa, Kelurahan Takoma, Ternate Tengah.

Bisnis haram tersebut terus dilakukan hingga Jumat (20/10). Sekira pukul 10.00, Ogan kembali menghubungi Opal dan memintanya membawa satu sachet sabu ukuran sedang. Sesuai perintah Ogan, sabu itu dibuang di tempat sampah yang terletak antara SMK 1 Ternate dan SMA 10 Ternate.

Lalu sekira pukul 13.30, Ogan menghubungi Opal untuk mengantarkan tiga sachet sabu ukuran sedang dan satu sachet ukuran kecil ke Lapas. Ia juga mengirim uang Rp 200 ribu untuk dibelikan barangbarang pesanannya.

Apesnya, sepandai-pandainya tupai melompat, pasti jatuh juga. Kiriman barang berisi paket sabu itu dicurigai petugas Lapas yang akhirnya membukanya dan menemukan zat terlarang itu. ”Para tersangka dijerat dengan Pasal 112 Ayat (2), Pasal 114 Ayat (2), dan Pasal 127 Ayat (2) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” jelas Wakapolres.(tr-03/kai)

MANCA SPORT Pertarungan Sampai Akhir

Malut Post • HAL. 9

SENIN, 30 OKTOBER 2017 Art: MuS

Dovi Tunda Pesta Marquez di Sepang

SEPANG- Bintang Ducati Andrea Dovizioso mewujudkan keyakinannya sendiri bahwa “semuanya masih bisa terjadi”.

Datang ke Sepang dengan defisit 33 poin di belakang rival terbesarnya Marc Marquez (Repsol Honda), rider Italia itu butuh keajaiban jika ingin menunda pesta kemenangan lawan di Malaysia.

“Keajaiban” itu benar-benar terjadi.

Dovizioso sukses menjuarai GP Malaysia sementara Marquez hanya finis di posisi keempat.

Jarak poin yang sebelumnya membentang 33 angka berhasil dikepras menjadi 21. Dengan demikian, perebutan gelar juara dunia MotoGP 2017 harus ditentukan di seri terakhir Valencia, dua pekan mendatang.

Salah satu keajaiban yang terjadi di GP Malaysia adalah hujan yang tiba-tiba turun sesaat sebelum balapan dimulai. Padahal kelas Moto2 yang berakhir setengah jam sebelumnya, berlangsung

dalam kondisi kering. Kondisi trek basah inilah yang mengubah segalanya. Dovizioso, di atas Ducati, sangat kuat dalam kondisi tersebut.

Muncul isu tentang team order yang diberlakukan Ducati kepada Jorge Lorenzo. Antara Lap 14-15 muncul pesan di dashboard motor Ducati milik Lorenzo. Pesan itu adalah “Suggested Mapping: Mapping 8”. Kemungkinan pesan itu ada perubahan mapping mesin pada motor Lorenzo agar Dovi bisa menyalip. Satu lap berikutnya, Dovi mengalami sliding di Tikungan 15, motornya melebar dan Dovi merebut posisi terdepan.

Lorenzo mengaku tidak melihat melihat pesan tersebut di dashboard. Tapi dia menyatakan, sebenarnya tidak perlu ada pesan itu pun semua orang tahu apa yang harus dilakukan pada posisi tersebut. ‘’Saya hanya fokus pada RPM dan berkonsentrasi agar tidak terjatuh dalam kon-

disi basah,’’ tukasnya. Sliding yang terjadi, menurut Lorenzo karena bannya sudah benarbenar habis. Jika terus menekan, kemungkinan mengalami crash bisa 90 persen.

Kemenangan Dovi di Malaysia memang spektakuler. Meski begitu, rider Italia tersebut tetap menyesali satu hal. Yakni balapannya GP Australia. Kesalahan yang dibikinnya di awal lap kedua membuatnya tercecer di posisi ke 20. Sempat kembali ke posisi 11, namun di lap terakhir Dovi disalip Daniel Pedrosa dan Scott Redding hingga akhirnya finis di posisi 13. ‘’Tentu saya bisa mendapatkan poin lebih banyak jika tidak melakukan kesalahan itu. Saya masih marah dengan Phillip Island,’’ ucapnya usai balapan di Sepang sore kemarin seperti dilansir Autosport. Tapi Dovi sadar, penyesalannya tidak akan mengubah situasinya saat ini.

Dengan posisi klasemen saat ini Dovizioso sekali lagi g wajib j

MOTOGP: Duel Dovizioso vs Marquez

juara di GP Valencia. Tidak ada syarat lain jika ingin merebut gelar juara. Karena jika finis runner up saja, Dovi hanya akan mendapat 20 poin. Sedangkan defisit yang harus dikejar 21 poin.

Menang saja juga belum cukup bagi Dovi untuk juara. Karena Marquez cuma butuh finis 11 unuk memastikan gelar juara dudu

nianya yang keempat di MotoGP. Syarat inilah yang membuat misi Dovi di Valencia nanti sangat berat. Tapi seperti yang selalu dikatakan Dovi, “semuanya masih bisa terjadi”.

Dari kubu Honda, Marc Marquez menyatakan nyaris mempertaruhkan segalanya untuk mengejar finis di podium. Namun N

dia memilih untuk tetap tenang dan mengambil risiko paling kecil. ‘’Mungkin jika saya mengambil risiko lebih, saya bisa juara di sini (Malaysia). Tapi kalau saya terjatuh dan gagal finis, mungkin sekarang jarak poin kami tersisa delapan saja. Jadi lebih baik bertahap saja,’’ aku Marquez dikutip dari Crash. (jpg/yun)

ssi

Selalu Kalah, Selalu Kartu Merah

RALPH Hasenhuettl

MUENCHEN – RasenBallsport (RB) Leipzig pantas kesal dengan Bayern Muenchen. Sebab, hanya dalam rentang tiga hari, mereka sudah dua kali takluk dari Bayern. Ironisnya, dalam dua laga tersebut Leipzig selalu kehilangan pemain karena kartu merah.

Kalau Kamis (26/10) lalu di ajang DFB Pokal Naby Keita harus menerima kartu merah, kemarin (29/10) di Allianz Arena giliran sang kapten Will Orban yang harus meninggalkan lapangan pada menit ke-13. Kartu merah ini sempat memantik protes kubu Leipzig. Pasalnya, Orban seperti ‘hanya’ mendorong winger Arjen Robben.

Namun, dia mendapat kartu merah langsung setelah Siebert melakukan konsultasi melalui Video Assistant Referee (VAR).

“Kami melihat terlalu banyak kartu merah tahun ini.

Kami bisa saja kehabisan pemain di separuh musim

L NE

LIO

kompetisi,’’ keluh d der er trainer Leipzig Ralph Hasenhuettl di situs resmi resm mi Bundesliga. ‘’Jika kamu melihat kartu merah lawan Bayern beberapa hari sebelumnya, kejadian ini melemahkan melem mahkan mental dari sudut pandang pemain pemain,” ke kecamnya. ecamnya.

Setelah dua kekal kekalahan lahan beruntun dari Bayern, Hasenhuettl meminta pemainnya pem mainnya mengalihkan fokus ke Liga Champions. Kamiss (2/11) mendatang, Leipzig akan bertandang ke ke markas FC Porto di matchday keempat grup G. Di sisi lain, laga kkemarin emarin seolah menjadi panggung p pembuktian embuktian buat James Rodrigue Rodriguez. ez. Pemain pinjaman dari Rea Real al Madrid itu membuka kemenangan kemeenangan lewat golnya padaa menit ke-19. Gol kedua di dilesakilesakkan Robert Lewando Lewandowski owski (38’).

“Dia (James) menmeenjalani pertandinga pertandingan an yang luar biasa. Diaa menghasilkan banyak sentuhan, dia juga menunjukkan kreativitas saat bermain,” tutur Jupp

Me

Lagi-Lagi Lionel Messi BILBAO – Entrenador E Bar Barcelona Ernesto Valverde terkesan setengah setengah hati ketika datang ke bekas klubnya, Athletic Bilbao.

Bilbao. Susunan pemain pema yang dipasang Valverde menimbulkan pertanyaan. pun menimbu ulkan pertanyaa mengemas poin penuh atas Untungnya Barca B tetap me Bilbao di Stadion kemarin (29/10). Blaugranan San Mames ke julukan Barcelonatuan rumah dengan Barcelona- menundukkan menunduk skor 2-0 (1-0). Gol Barca diko dikontribusikan Lionel Messi pada menit ke-36 Paulinho (90+2'). k dan Pauli Nah, ESPN ESP PN mengkritisi mengkritis skuad yang diturunkan Valverde.. Terutama tampilnya Andre Gomes yang tam masuk dalam barisan starting XI Barca. Gomes terlihat terlihaat kurang lincah ketika bermain sebagai winger wingeer kiri dalam fformasi 4-4-2 Barca. Gelandang Portugal itu oleh ESPN diberi landang timnas Por nilai paling rendah dari skuad nilai empat, atau p Barca dimainkan kemarin. Whoscored Barrca yang dimain mencatat, meencatat, Gomes sempat melakukan tiga tembakan gawang Bilbao. Kepa Artem mbakan ke ga rizabalaga.

Namun tak satupun yang bisa rizzabalaga. Namu mengoyak gawang m gawa Kepa Arrizabalaga.

Meski tampil mengecewakan, pundit Marca yang ju juga bekas pemain Barca M Guilermo Gu uilermo Amor membelanya. Menurut Amor, adaptasi di Am mor, Gomes membutuhkan m posisi “Dia harus terus melakukan po osisi barunya. “D improvisasi im mprovisasi untuk untu tempat anyarnya itu,” kata kaata Amor.

Jika Gomes ke kembali menjadi sorotan, Lionel dinobatkan sebagai Lio onel Messi lagi-lagi lagi man m of the match. matc Satu gol kemarin juga memantapkan posisi Messi sebagai el m pichichi atau ttop scorer La Liga dengan 12 gol. Bilbao pun menjadi lawan yang paling menyen menyenangkan bagi Messi. Total, dalam 32 pertemuan, Messi membikin pert 23 gol. Bahkan dalam empat pertemuan terakhir, t Messi tak pernah absen membobol gawang Bilba Bilbao. ao.

“Kami harus bersyukur beersyukur karena karen memiliki Messi dalam skuad kami yang b bisa mengubah hasil akhir pertandingan.

Namun jangan lup lupa pa kami punya sstok pemain yang tak kalah bagus,” puji Valver Valverde rde soal Messi kkepada Marca. (jpg/yun)

Heynckes, pelatih Bayern.

Bayyern.

“Namun, saya adalah h pelatih yang selalu ingin lebi lebih. ih. Jadi, dia harus bekerja keras kerras lagi,” tambah pria berusiaa 72 tahun itu. (jpg/yun)

Napak Tilas 1988-1989 SAAT menang 33-2 atas Sampdoria (25/10), Inter Milan menyamai catatan performa pada 1997-1998 untuk sepuluh giornata awal dengan den delapan kemenangan dan dua seri. bahka lebih baik saat mereka scudetto empat Catatan itu bahkan musim beruntun pada 2006-2010.

Nah, torehan itu i bisa dipertajam saat Nerazzurri away melawan Hellas Verona V dini hari nanti. Bila mampu membukukan tre pun punti, mereka akan menyamai apa yang mereka dapatkan pa pada 1988-1989. Sebagaimana diketahui, musim itu diakh diakhiri dengan scudetto bagi Inter.

Allenatore Luciano Lu Spalletti juga tidak ada kendala bagi timnya.

Sebab, kon konsentrasi Inter musim ini hanya di level domestik. itu yang menyebabkan Spalletti bisa menurunk menurunkan pasukan terbaik tanpa harus memusingka musingkan rotasi. Tiga poin tampaknya bisa diraih Inter. Seba Sebab, tuan rumah sedang terpuruk. Dari dua pertandin pertandingan terakhir, mereka selalu kalah.

Meski begitu bek Inter Danilo D’Ambrosio memilih merendah. mer Menurutnya, favorit scudetto saat ini masih ada di Juventus dan Napoli. Apalagi, Juve kemarin ber berhasil menang atas AC Milan. ‘’Kami bukannya takut (scudetto, Red). Namu Namun, lebih kepada realistis,’’ kata D’Ambrosio kepada Premium Sport. ‘’Lain cerita bila kami m mampu mempertahankan performa saat ini hingga April (2018, Red). Bila itu terjadi, mak maka scudetto baru bisa menjadi fokus Inter,’’ sambung bek 29 tahun itu. (jpg/yun) (jpg/ n)

Kado Gol Terinspirasi Totti BUKAN hanya Gonzalo Higuain yang gembira karena golnya membantu Juventus menang sekaligus catatkan gol ke-100. Stephan el Shaarawy juga mengalami hal serupa meski belum mencapai 100 gol.

Namun, golnya yang membantu AS Roma menang 1-0 atas Bologna kemarin dini hari pada menit ke-33 berarti istimewa. Ya, gol itu adalah kado bagi ulang tahunnya yang ke-25 yang jatuh sehari sebelumnya.

Terlebih, proses gol pada laga yang di-

helat di Stadion Olimpico itu juga cantik.

Gol striker timnas Italia itu dicetak melalui sepakan voli kaki kiri. Istimewanya, gol El Shaarawy mirip dengan apa yang pernah Francesco Totti lakukan. Kebetulan, Totti juga hadir di tribun untuk menonton laga tersebut. ‘’Ini adalah cara terbaik untuk merayakan ulang tahun. Terlebih, kami memenangkan pertandingan,’’ kata pemain berjuluk Little Pharaoh itu kepada Sky Sport Italia. Terlebih, itu adalah kemenangan ketiga beruntun Giallorossi

dengan skor 1-0 di Serie A. Dua kemenangan sebelumnya dibukukan saat menang dari torino (22/10) dan Crotone (26/10). Dan, gol isitimewa itu dipersembahkan El Shaarawy untuk Rick Karsdorp. Sebegaimana diketahui, bek 22 tahun yang baru bergabung musim ini dari Feyenoord harus absen dalam waktu lama karena cedera ligamen parah. Selain Karsdrop, pada laga tersebut ada dua pemain Roma lagi yang cedera, yakni Gregoire Defrel dan Bruno Peres.(jpg/yun)

SENIN, 30 OKTOBER 2017

LOKAL SPORT

malutpost.co.id • HAL. 10

Art: MuS

Indra Langsung Conditioning Tiba di Korsel, Timnas U-19 Disambut Cuaca Dingin n JAKARTA - Latihan ringan langsung diberikan oleh Indra Sjafri kepada para penggawa Timnas U-19 sesaat setelah mereka tiba di Korea Selatan, kemarin (29/10). Kondisi cuaca yang sangat dingin, 11 derajat serta diterpa oleh angin kencang memaksa Indra tidak bisa berlama lama membiarkan para pemainnya di dalam lapangan.

“Kami terpaksa hanya menjalani latihan ringan agar para pemain bisa beradaptasi dengan cuaca di sini, meski cuaca begitu dingin” kata Indra.

“Tapi semua pemain n kami masih berada dalam kondisi terbaik rbaik dan sudah siap untuk menjalani pertandingan pertama dua hari nanti,” anti,” tambah pelatih asal Padang, Sumatera umatera Barat itu. Ya, beberapa jam m setelah tiba di hotel tempat pemain n menginap, Indra langsung memboyong oyong Rachmat Irianto dan kawan-kawan n-kawan ke Paju National Football Centre, Baca...INDRA Hal 11

IN

DR

A

Sj

afr

i

Bali United Berkesempatan Ambil Poin Penuh GIANYAR – Masih berada di posisi empat klasemen sementara, Bali United harus memaksimalkan tiga laga sisa untuk bisa merebut gelar juara. Terpeleset satu pertandingan saja akan membuat langkah Pasukan Tridatu semakin berat.

Nah, kesempatan untuk meraih tiga poin terbuka lebar hari ini ketika Bali U n i t e d m e n ja mu Sriwijaya FC (Live TV One pukul 18.30 WIB) di kandang sendiri Stadion Kapten I Wayan Dipta, WIDODO Cahyono Putro Gianyar, Bali. Dalam sepuluh laga kandang terakhir di Gianyar, Bali United mencatatkan rekor sempurna 10 kali kemenangan.

Baca...POIN Hal 11

Pemain Timnas U-19 asuhan Indra Sjafri saat menjalani latihan

Peserta Bisa Jadi Tuan Rumah, Tapi Untuk Grup Lain JAKARTA - Jadwal babak 8 besar Liga 2 masih jauh panggang dari api. Itu tidak lain, karena sampai saat ini, PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) maupun PT LIB (Liga Indonesia Baru) selaku operator kompetisi belum juga memberikan kepastian kapan perhelatan babak perempat final kompetisi kasta kedua tanah air itu digelar.

Padahal, seperti yang diketahui, babak 16 besar Liga 2 tersebut sudah berakhir sejak 12 Oktober lalu. Artinya, sudah dua pekan lebih, klubklub peserta babak 8 besar harus berlatih tanpa ada kepastian kapan untuk bermain. Anggota Executive Committee (Exco) PSSI juga belum tahu kapan babak 8 besar itu akan segera digelar.

Hidayat, wakil ketua Exco PSSI bidang kompetisi mengungkapkan bahwa, problem terkait jadwal dan format babak 8 besar itu, pure telah menjadi babak tanggung jawab federasi. "Jadi, bukan lagi menjadi kewengan kami Exco semata, terutama bidang kompetisi seperti kami. Tapi, awal pekan depan nanti, federasi akan membahas masalah ini untuk memberikan kepastian," kaat Hidayat.

Memang, selain jadwal, format dari babak 8 besar tersebut juga masih kabur.

Baca...GRUP Hal 11

SENIN, 30 OKTOBER 2017

SAMBUNGAN

Malut Post • HAL. 11

Art: MuS

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...SUMPAH Samb Hal. 1

SKUAD Timnas U-19 saat jalani latihan

...INDRA Samb Hal. 10

venue babak kualifikasi grup F Piala Asia U-19 2018 yang akan berlagsung 31 Oktober - 8 November mendatang.

Di sana, mereka berlatih ringan selama 90 menit.

Rifad Marasabesy, salah satu pemain Garuda Nusantara -- julukan Timnas U-19 -- mengakui bahwa, mereka harus berjuang keras untuk melawan cuaca dingin di Korea.

“Karena cuaca di sini (Korea, Red) lebih dingin dibandingkan saat kami mengikuti turnamen di Prancis, Juni lalu,” kata pemain muda Madura United itu.

Dia menambahkan, untuk mela-

...POIN Samb Hal. 10

Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro menegaskan kepada anak asuhnya untuk tidak kehilangan poin di kandang. Pemain menurutnya harus tetap fokus dan tidak menganggap remeh. “Saya berpesan kepada pemain sebelum ada tanda siapa yang juara, kami semua akan terus kejar itu (gelar-red),” ujar Widodo.

Mantan pemain Petrokimia Putra itu juga mempunyai modal melawan Sriwijaya karena sudah mengetahui tipikal permainan mantan anak asuhnya. Ketika awal musim Widodo memang sempat melatih Sriwijaya FC sebelum akhirnya ke Bali United.

Namun, Widodo tidak mau menganggap hal itu sebagai sebuah keuntungan. Yang lebih penting adalah anak asuhnya dapat menjalankan instruksi dengan baik. “Saya melihat

...GRUP Samb Hal. 10

Apakah akan menggunakan zona netral, atau salah satu peserta bisa menjadi tuan rumah sampai dengan menggunakan sistem home and away pun, belum ada ketegasan dari PSSI sebagai regulator kompetisi tanah air.

Belakangan, malah muncul format baru yang dinilai oleh para Exco sebagai jalan tengah dari semua konsep penyelenggaraan babak 8 besar yang sudah berkembang selama ini. Format tersebut adalah, rencana open bidding tuan rumah yang sudah dilakukan oleh operator tetap diteruskan untuk mencari tuan rumah yang tepat. Hanya saja, kata Hidayat, para tim yang menjadi tuan rumah nanti, hanya bisa menjadi lokasi pertandingan bagi gurp lain.

Misalnya, bila Persebaya Surabaya yang saat ini berada di grup Y ber-

wan cuaca dingin tersebut, semua pemain langsung menggunakan jaket tebal selama berada di Korea. “Siang hari saja sudah sangat dingin, kami belum tahu kalau suasana di malam hari seperti apa. Tapi, kami sudah punya tekad bulat untuk tidak menyerah dengan kondisi ini,” tutur pemain asal Maluku itu. Dalam even tersebut, Indonesia bersama tuan rumah Korea Selatan, serta Timor Leste, Malaysia dan Brunei Darussalam berada di grup F. Indonesia akan menjalani pertandingan perdana melawan Brunei Darussalam pada Selasa (31/10) siang hari waktu Korea. Indonesia sudah pasti lolos ke putaran final karena bertindak sebagai tuan rumah di 2018 mendatang. (jpg/yun) transisi bertahan dan menyerang tinggi. Jadi harus ada keseimbangan dan jangan jomplang. Apapun itu harus bisa mengantisipasi dengan baik,” ujarnya.

Di sisi lain pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan menuturkan akan allout melawan Bali United. Berhasil lolos dari jurang degradasi Sriwijaya FC masih memiliki target untuk bisa finish di posisi sepuluh besar di akhir musim. “Kami datang tidak untuk mengelah dan kami ingin meraih poin,” tuturnya. Tapi Hartono juga menyadari Bali United merupakan tim yang sangat kuat. Beberapa pemain harus diwaspadai di semua lini Bali United. “Terutama di lini tengah mereka kuat, tapi tentu saja kami sudah mengantisipasi kekuatan Bali United baik di lini tengah dan depan. Bagaimana kami bertahan untuk tidak jadi bulan-bulanan Bali United,” ungkap Hartono. (jpg/yun) sama PSIM Semarang, Mojokerto Putra dan PSPS Pekanbaru, hanya bisa menjadi tuan rumah bagi grup X yaitu Persis Solo, Kalteng Putra, Martapura FC dan PSMS Medan.

“Itu adalah wacana yang saat ini beredar di internal Exco. Bagi kami, itu adalah jalan tengah untuk menjawab segala isu yang berkembang selama ini,” kata Hidayat. “Itu pun tergantung dari klub peserta yang sudah mengajukan diri sebagai tuan rumah. Kalau mereka bersedia, ya ayo, kalau tidak pun, tidak apa-apa,” timpalnya. Frans Sinatra Huwae, pelatih Martapura FC mengungkapkan bahwa, wacana baru yang dihembuskan oleh para Exco itu adalah ide gila. “Karena mana ada klub yang mau menjadi tuan rumah bagi tim lain. Bagi kami, tidak perlu lagi banyak berwacana, klub saat ini butuh ketegasan dan kepastian terkait jadwal pertandingan,” ujar Frans. (jpg/yun)

Sumpah Pemuda adalah sebuah mahakarya sejarah yang merefleksikan perpaduan antara kecerdasan restoratif dan spirit kepahlawanan yang terbukti mampu membuka dan meluruskan jalan sejarah serta wajah peradaban Indonesia sebagai bangsa terjajah untuk menjadi bangsa yang merdeka, berdaulat, dan bermartabat sejajar dengan bangsa dunia di belahan bumi lainya.

Memperingati Sumpah Pemuda sebagai peristiwa sejarah yang syarat makna, tentu bukanlah sekadar sebuah seremoni untuk meneguk kembali manis pahitnya romantisme nostalgik kiprah pemuda generasi tahun 1928, bukan pula sekadar sebuah reuni ratapan apologia untuk meminta imbal jasa dari bakti tulus para pemuda masa lalu, sebab sejatinya setiap rentang waktu kehidupan adalah untaian sejarah yang harus diukir oleh masing-masing generasi bangsa sesuai realitas tantangan yang dihadapinya. Jika pemuda Johannes Leimena dan Abdul Muthalib Sangaji sebagai representasi Jong Ambon berada diantara 9 (sembilan) nama Panitia Pemuda Kongres Tahun 1928 dan 71 (tujuh puluh satu) nama peserta Kongres yang telah berhasil menunaikan tanggung jawab kesejarahannya, maka pertanyaan penting selanjutnya adalah apa yang bisa dipersembahkan oleh Pemuda saat ini kepada bangsanya dan kepada generasi berikutnya.

...MAHFUD Samb Hal. 1 dan musik India serta tradisi marung di warkop,” kata Mahfud ketika dihubungi kemarin (27/10).

Dawuk memenangi kategori prosa. Sedangkan Kiki Sulistyo dengan Di Ampenan, Apa Lagi Yang Kau Cari? berjaya di sektor puisi. Adapun Nunuk Y. Kusmiana terpilih di kategori penulis karya perdana/kedua lewat Lengking Burung Kasuari. ”Dawuk berhasil memotret dengan pas kehidupan masyarakat di pinggir hutan yang ada di kawasan pantura (pantai utara) Jawa. Ada balutan kisah silat, humor, dan roman yang sukses memberikan kritik sosial,” kata Ronny Agustinus, pemimpin redaksi Marjin Kiri, penerbit Dawuk.

Novel tentang kisah cinta ganjil mirip Beauty and The Beast itu memang mengambil latar tempat pada sebuah desa di tepi hutan yang ada di kawasan pantura Jawa. Mat Dawuk yang buruk rupa menjalin kasih dengan Inayatun, si bunga desa yang genit. Dengan Warto Kemplung sebagai narator utama. Latar waktunya maju mundur. Dari era setelah kemerdekaan sampai sekarang.

Menurut Mahfud yang telah pula melahirkan buku Aku dan Film India Melawan Dunia, rangkaian penulisan Dawuk tak sampai dua tahun.

Antara November 2014 sampai Agustus 2016.

Periode tersingkat dibanding kelahiran dua novel lainnya, Ulid serta Kambing dan Hujan.

Prosesnya pun, lanjut penulis kelahiran Lamongan itu, lebih suka-suka. Cair dan menyenangkan. Alumnus Sastra Indonesia Universitas Gadjah Mada tersebut menghabiskan banyak waktunya dengan marung di Blandongan, sebuah warkop di Sorowajan Baru, Banguntapan, Bantul. Semuanya di Jogjakarta. Sedari awal Mahfud juga sudah menargetkan Dawuk bakal tak setebal Ulid serta Kambing dan Hujan. Kalau di Ulid tebal halaman mencapai 500, lalu Kambing dan Hujan sekitar 300, Dawuk lahir hanya dengan 100 halaman. Irfan Afifi, salah seorang kawan nongkrong Mahfud di Blandongan, membenarkan soal perbedaan perlakuan Mahfud pada novel-novelnya. Ulid prosesnya paling menyendiri. Tak pernah diperlihatkan kepada

Bangsa ini patut bersyukur karena telah memiliki pemuda hebat era 1928, tetapi untuk mengenang jasa mereka tidaklah cukup hanya dengan ucapan terima kasih sebab sejarah kehidupan bangsa ini harus terus berlanjut dan keberlanjutan, sejarah ini sesungguhnya adalah sebuah perubahan yang tiada henti.

Setiap generasi datang dan pergi mengikuti irama kefanaan kodrati yang tidak mungkin terelakkan. Tantangan perubahan yang dihadapi oleh masing-masing generasi pun pasti berbeda, tetapi suatu hal yang tidak pernah berubah pada diri generasi muda sepanjang sejarah adalah pemuda senantiasa berada pada garda terdepan dari proses restorasi kehidupan bangsa.

Memasuki abad ke-20 ini, berbagai tantangan perubahan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia semakin kompleks. Kecenderungan tantangan perubahan tidak selalu berada pada jalan lurus tetapi cenderung paradoksal. Ibarat pisau maka tantangan perubahan abad 20 ini seperti pisau bermata dua, ada peluang tetapi juga ada ancaman, ada harapan tetapi juga ada potensi bencana.

Adanya transformasi perubahan gravitasi geo-ekonomi dan geo-politik yang bergeser dari Eropa ke Asia Timur selain memberikan peluang adanya peningkatan investasi tetapi juga bisa menjadi ancaman jika pemuda tidak berhasil melakukan restorasi strategis. Bonus demografi yang akan dialami oleh bangsa Indonesia lebih didominasi oleh penduduk usia produktif memberikan peluang peningkatan

produktifitas tenaga kerja tetapi juga bisa menjadi bencana jika tidak diiringi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Kemajuan teknologi dewasa ini selain memberikan peluang bagi penciptaan lapangan kerja baru tetapi sebaliknya dapat menjadi petaka karena teknologi berbasis efisiensi akan semakin menggusur penggunaan tenaga kerja manusia yang tergantikan oleh robot dan mesin elektronik. Kemajuan teknologi juga menyebabkan terjadinya transformasi nilai tanpa batas yang dapat menggerus nilainilai ke Indonesiaan. Inilah sebagian kecil dari sekian banyak peluang dan tantangan generasi muda pada millennium ke-3 dan generasi selanjutnya. Menghadapi peluang dan tantangan yang telah dipaparkan di atas, maka pemuda tidak sekadar dituntut untuk asal berubah tetapi harus berubah secra kualitas. Perubahan masa depan adalah era pertarungan kualitas, perubahan kualitas intelektual, perubahan kualitas secara pandang, dan perubahan kualitas sikap dan perilaku.

Masa depan bukanlah sebuah warisan tetapi kesempatan yang wajib diperjuangkan. The future is not an inheritance, it is an opportunity and obligation – Bil Clinton. (Masa depan bukan warisan, itu adalah kesempatan dan kewajiban). Pemuda yang tidak mampu berubah secra kualitatif dan tidak sungguhsungguh memperjuangkan masa depannya niscaya akan tergusur oleh perubahan dan terlupakan oleh sejarah. DIRGAHAYU SUMPAH PEMUDA, HARI PEMUDA KE-89!(*)

kawan-kawannya. ”Saya termasuk sedikit kawan yang ditunjukkan naskah awal Kambing dan Hujan, juga Dawuk. Saya diminta memberikan masukan dan kritik mengenai keduanya,” ungkap alumnus UIN Sunan Kalijaga itu kemarin.

Irfan menambahkan, ketika mematangkan ide kisah Dawuk, dirinya sempat bercerita kepada Mahfud tentang adanya sosok yang mirip tokoh utama Mat Dawuk di desanya. Namun, sosok pemuda tersebut jauh lebih berandal. ”Ketika Dawuk selesai, Mahfud mengucapkan terima kasih karena kisah pemuda berandal di desa saya itu. Rupanya itu memberikan pencerahan baginya,” ujarnya.

Dawuk juga dilahirkan lewat tulisan tangan Mahfud. Tidak diketik lebih dahulu. Baru setelah kisah rampung, Mahfud memindahkannya ke komputer. Buku yang digunakan Mahfud pun sangat klasik. Bersampul batik warna cokelat. ”Kenapa perlakuan novel ini terasa sangat bergaya lama? Karena Dawuk adalah kisah lama yang dituturkan kembali sehingga metode lama ini membuat tulisan lebih punya jiwa buat saya,” ungkap Mahfud.

Di antara ketiga novelnya, proses penulisan Ulid yang bercerita tentang keluarga transmigrasi merupakan yang paling berat. Sebab, Mahfud masih bekerja kantoran ketika itu. Otomatis tak punya banyak waktu marung. Kadang tengah malam atau ketika waktu kerja longgar, dia baru menulis. Tak heran jika butuh waktu enam tahun buat merampungkan Ulid. ”Mungkin karena novel pertama, saya tak membaginya kepada siapa pun. Kemudian proses nulis juga campurcampur, kadang diketik di komputer, tapi kadang juga di buku,” terang Mahfud.

Belajar dari proses Ulid itu, putra pasangan Muslihan-Mutaqiyah tersebut lebih membuka diri ketika menggarap novel kedua, Kambing dan Hujan. Roman antara Miftahul Abrar dan Nurul Fauzia itu berkelindan dengan tradisi dua organisasi besar Islam di Indonesia, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.

Novel tersebut terpilih sebagai pemenang pertama sayembara novel Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) 2014. Ada kenangan menggelikan tentang karyanya itu yang tak akan pernah dilupakan Mahfud.

Suatu ketika, beberapa saat setelah bukunya itu terbit, Mahfud mendapat laporan dari salah seorang kawan yang tinggal di luar Jogjakarta.

Di sebuah toko buku, Kambing dan Hujan tidak diletakkan di rak buku jenis sastra. ”Mungkin karena judulnya berbau hewan ternak, Kambing dan Hujan diletakkan di rak peternakan, hehehe,” kata penggemar dangdut dan film India tersebut.

Membaca Kambing dan Hujan serta Dawuk sedikit banyak mengingatkan banyak orang akan karya almarhum Kuntowijoyo. Sastrawan yang juga guru besar ilmu sejarah Universitas Gadjah Mada tersebut memang punya kekhasan karya yang bernapas religi dan magis. Sebut saja Lelaki yang Kawin dengan Peri serta Anjing-Anjing Menyerbu Kuburan. ”Saya tidak keberatan jika disebut terinspirasi Kuntowijoyo. Namun, saat menyelesaikan Dawuk ini, saya membaca cerita silat Bastian Tito dan novel klasik semacam Dr Jekyll and Mr Hyde,” ungkap penggemar klub Italia AC Milan itu.

Ada pula pengaruh penulis Cile Luis Sepulveda serta sastrawan Spanyol Camilo Jose Cela.

Juga inspirasi dari beberapa film. Di luar sinema India, film besutan sutradara Robert Rodriguez, El Mariachi serta Machete, adalah favoritnya.

Musik juga tak bisa dilepaskan dari proses kreatif Mahfud. Bahkan, Ulid, Kambing dan Hujan, serta Dawuk ditulisnya dengan mendengarkan genre berbeda. Saat Ulid, Mahfud mendengarkan musik-musik rock era 1970-an sampai 2000-an.

Mulai The Doors, Led Zeppelin, Pink Floyd, U2, sampai Muse. Kemudian, di Kambing dan Hujan dia mendengarkan musik kasidah sampai ceramah dai legendaris KH Zainuddin M.Z. ”Kalau untuk Dawuk lagu yang saya putar setiap hari adalah Tere Bina Zindagi yang merupakan lagu film Aandhi. Juga Jab Hum Jawaan Honge lagu film Betaab,” kata Mahfud.

Kini Mahfud berencana mengambil jeda menulis sastra untuk beberapa saat. Dan akan kembali pada obsesinya yang tertunda: menulis buku sepak bola. Selama Euro 2016 lalu, Mahfud bersama karibnya, Darmanto Simaepa, adalah kolumnis rutin Jawa Pos. ”Pokoknya punya keinginan menulis dua sampai tiga buku (sepak bola). Ya, kalau tidak kesampaian satu buku lah,” ucap Mahfud, kemudian tertawa.(jpg/kai)

Bupati Rudy Buka Turnamen Bupati Cup 1 Bicoli MABA – Memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2017, Bupati Haltim H. Rudy Erawan membuka secara resmi turnamen sepak bola Bupati Cup I yang dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Moleu, Desa Bicoli, Kecamatan Maba Selatan. Inilah tournament terbesar yang pernah diselenggarakan Pemuda Kecamatan Maba Selatan.

Dia mengatakan, langsung sepakat/ setuju manakala beberapa pemuda dari Desa Bicoli menemuinya untuk menyelenggarakan open tournament sepak bola dalam rangka peringatan hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2017. “Saya langsung setuju.

Untuk itu, saya menyampaikan terima kasih kepada tokoh-tokoh pemuda, terutama dari pemuda Desa Bicoli, Momole dan Kasuba yang bekerja sama dalam rangka menyukseskan open tournament itu,” ujar calon gubernur Malut itu.

Dia mengatakan 89 tahun yang lalu, tepatnya 28 Oktober 1928, dengan dimotori oleh Dr. Moh. Yamin yang merangkul tokohtokoh pemuda, dari Jong Java, Jong Ambon, Jong Celebes, jong Sumatera dan yang lain, dimana Jong Ambon saat itu diwakili Dr.

...LAMBAT Samb Hal. 12 Dia menilai korupsi begitu masif seiring terus terjadinya OTT di berbagai daerah.

Tito mengatakan, Polri bahkan sebenarnya mengaktifkan penanganan korupsi. Maka, OTT bisa terjadi jauh lebih banyak, bahkan dalam dua atau tiga hari sekali terjadi OTT. ”Fakta yang dapat dilihat adalah Satgas Pungli itu itu dalam waktu sekitar satu tahun menangani 1.100 perkara. Bila dihitung dalam satu hari bisa menangani lebih dari tiga perkara,” jelasnya. Tidak hanya itu Satgas Pangan dalam waktu hanya dua bulan saja menangani 322 perkara. Yang artinya, dalam satu hari terungkap lebih dari 5 kasus. ”Kalau masalah mengungkap kasus itu gampang,” terang mantan Kapolda Papua tersebut.

Namun, yang lebih sulit adalah memperbaiki sistem. Jika, sistem tidak diperbaiki, maka pegawai negeri dan bupati siap-siap saja ditangkap karena pasti ada kesalahan

...SAPI Samb Hal. 12 “Karena iklim antara Australia dengan perbatasan Kepulauan Aru relatif sama, juga di sini ditemukan Kangguru, ini sangat berpotensi untuk pengembangan ternak sapi” ungkap Amran. Ditambahkannya, “Sebagai stimulan, kami berikan 200 sapi, selanjutnya memberikan inti plasma pada masyarakat. Masyarakat dikasih indukan, anaknya diambil masyarakat lalu setelah anaknya besar dijual kepada investor”.

“Jika sapi-sapi ini tidak sampai ke sini, bapak ke Jakarta temui saya, saya bayar (sapi nya)

Johanes Leimena untuk menyatukan kondisi bangsa, agar bersatu dan tidak terpecah belah untuk menuju kemerdekaan Republik Indonesia hingga berhasil.

Dan saat ini, kata dia, pemuda Bicoli mengumpulkan seluruh komponen masyarakat untuk berkumpul di Desa Bicoli dalam rangka perayaan hari Sumpah Pemuda yang ke-89, sekaligus menggelar open turnamen Bupati Cup -I Tahun 2017.

Pemerintah daerah bersama DPRD Haltim akan terus mendorong dan membangun infrastruktur dan pembangunan di segala bidang. Untuk itulah, ia mengharapkan agar masyarakat Halmahera Timur tetap bersatu padu, rukun dan damai, mengisi pembangunan dengan hal yang terbaik. “Terima kasih kepada tokoh agama yang selalu mendoakan kami. Harapan saya, open tournament ini menjadi turnamen yang berkelanjutan.

Pemerintah daerah akan selalu mendorong dan mendukung terhadap pengembangan dunia olaharga itu,” ujarnya.

Ia juga berharap semua tim dapat menjaga kondusitifitas keamanan bersama dengan menjujung tinggi sportivitas dan

nilai fair play. Ketua panitia Adjiman Koromo mengatakan di dalam generasi penerus bangsa, terdapat bakat yang harus dikembangan dan harus dibina guna menciptakan manusia yang berkualitas dalam rangka menuju era globalisasi. “Untuk itu pemerintah dan tokoh masyarakat sebagian terpenting masyarakat memiliki tugas mengembangkan dan menumbuhkan sepak bola yang sportif, maju dan ramah menuju prestasi yang baik,” katanya.

Selain itu, lanjutnya, kegiatan itu juga sebagai wadah pengembangan potensi olahraga generasi muda dalam memberikan hiburan bagi masyarakat. “Ada 42 tim yang ambil bagian. Tidak hanya dari Halmahera Timur, tapi juga dari Kabupaten Halmahera Tengah, dengan menggunakan sistem setengah kompetisi dalam waktu satu bulan satu minggu,”katanya sembari mengatakan bonus yang disediakan sebesar Rp 50 juta.

Pembukaan bupati cup sendiri dihadiri Ketua DPRD Haltim Jon Nguraitji dan Wakil Ketua Iscak Idrus Djaelan dan para pimpinan SKPD dalam lingkup Pemkab Haltim. (ado/adv/met)

yang ditemukan. ”Maka, penindakan itu penting, tapi pencegahan dengan perbaikan sistem itu juga sangat penting,” tegas mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teror (BNPT) tersebut. Semua itu harus ditunjang dengan orientasi hasil. Yakni, korupsi harus menurun drastis. ”Kalau hanya penegakan hukum, tentunya seperti sekarang ini jumlah korupsi terus meningkat. Maka, perlu langkah yang berbeda,” ujarnya. Ada contoh nyata yang dilakukan Georgia, Ukraina. Pemerintahannya bukan menargetkan makin banyak kasus korupsi yang diungkap. namun, justru menurunnya jumlah korupsi yang terjadi. ”Sebab, mereka menerapkan keep them out of the jail atau jauhkan mereka dari penjara, ya artinya cegah sebelum melakukan kejahatan,” tuturnya.

Jangan justru dibalik, put them to the jail.

Dia mengatakan, bila hal itu yang dilakukan, justru bisa membuat ketakutan dalam birokrasi. ”Kalau menangkap sebanyak-banyaknya masukkan ke penjara, ya dampaknya apa,”

jelasnya. Disisi lain, KPK menilai kepala daerah yang terjaring OTT tergolong nekat. Misal, Bupati Nganjuk Taufiqurrahman yang sejatinya sudah berkali-kali diingatkan oleh partainya namun tetap berani melakukan transaksi yang diduga suap jual beli jabatan. “Kami mau tanyakan secara khusus ke yang bersangkutan (Taufiq) kenapa kok masih nekat?,” ujar Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan. Basaria menyebut meningkatkanya OTT yang dilakukan KPK menunjukan aparat penegak hukum semakin aktif memberantas tindak pidana korupsi. Sampai saat ini, total 18 kali KPK melakukan OTT. Jumlah itu melampaui OTT tahun lalu, yakni 17 kali. “Jadi bukan semakin banyak penangkapan, korupsi semakin tinggi,” terang perwira polisi bintang 2 tersebut. Terkait penanganan kasus Nganjuk, Basaria memastikan pihaknya bakal mengembangkannya. Itu seiring adanya indikasi bahwa perilaku koruptif Taufiq sudah berlangsung lama dan berkelanjutan selama dua periode menjabat bupati Nganjuk.(far/ idr/tyo/jpg/kox)

dan saat bapak datang, Direktur Peternakannya sudah saya ganti”, tegas Amran menjawab pertanyaan Luther, salah satu tokoh masyarakat Kepulauan Aru yang mempertanyakan komitmen Mentan Amran terhadap janjinya.

Selain memberikan 200 sapi, Amran juga menyerahkan 5000 ekor ayam untuk dipelihara oleh masyarakat Kepulauan Aru. Dan untuk mendukung percepatan rencana pengembangan peternakan sapi, Amran dengan lugas menyatakan akan memberikan bantuan alat mekanis peternakan sapi. “Dan kami akan berikan 10 traktor untuk masyarakat yang nantinya akan digunakan bersama-sama,”

tegasnya dihadapan masyarakat Kepulauan Aru, yang turut dihadiri pula oleh Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua.SH, Bupati Kepulauan Aru, dr. Johan Gonga dan Wakil Bupati Muin Sugalrey, Kapolda Maluku Deden Juana, Dirlantas Maluku Kombes Heru, Direskrim Maluku Kombes Gupukh dan Kapolres Kepulauan Aru AKBP Adolok Bormasa.

Wakil Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua SH, disela pertemuan mengatakan, “Kami sangat menyambut baik rencana pengembangan peternakan sapi ini, memang lokasi dan iklim di sini sangat menguntungkan bagi peternakan sapi” ungkapnya. (jpg/kox/*)

SENIN, 30 OKTOBER 2017 Art: MuS

HALAMAN 12

tampil terdepan

&

Sosok Sisi Lain

Gita Gutawa

Kebebasan Bermusik MENJADI putri komponis dan produser Erwin Gutawa membuat Gita Gutawa kecil sering terlibat dalam kegiatan bermusik. Hampir tiap hari dia melihat sang ayah dan rekan sesama musisi berlatih di studio, membuat album, atau menyiapkan konser. ”Buat saya, itu ajaib.

Mewujudkan ide di kepala jadi karya,” tutur Gita dalam BukaTalks yang bertajuk Ayo Pemudi Pemuda, Bangun Bangsa! di Jakarta Kamis malam (26/10). Hal itu secara alami menumbuhkan kecintaannya terhadap musik. ”Ketika saya kecil, kalau diajak mama ke mal atau ikut papa ke studio, saya pasti memilih ke studio. Tidak ada paksaan sedikit pun untuk bermusik,” ungkap perempuan kelahiran 11 Agustus 1993 tersebut. Pengalaman masa kecilnya sesuai dengan tema Kebebasan Bermusik yang dia bawakan malam itu.

Dengan masuk ke industri musik sejak umur 11 tahun dan hingga kini masih aktif bermusik, banyak yang Gita alami dalam perjalanan karirnya. Peraih master of culture and society dari London School of Economics and Political Science, Inggris, itu terinspirasi untuk membuat karya yang memiliki nilai lebih.

Agustus lalu dia meluncurkan album Gita Puja Indonesia yang berisi lagu-lagu nasional. ”Saya rasa, di masa sekarang generasi muda perlu diingatkan lagi soal nasionalisme. Sebagai generasi muda yang bergerak di musik, ini salah satu langkah yang bisa saya lakukan,” papar Gita. (nor/c11/oki/jpg/kox)

SUMPAH PEMUDA Peringatan Sumpah Pemuda di Istana Kepresidenan Bogor kemarin (28/10)

PP Inspektorat Daerah Lambat Penguatan Aparat Pengawas di Daerah Lemah JAKARTA – Penguatan aparat pengawas internal pemerintah (APIP) yang diharapkan dapat meminimalisir kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di daerah, tampaknya masih sulit terealisasi dalam waktu dekat. Sebab, sampai saat ini Peraturan Pemerintah (PP) yang menjadi dasar hukum perubahan struktur inspektorat daerah itu belum kunjung rampung. Kepala Biro Hukum Kementerian Dalam

Negeri (Kemendagri) Widodo Sigit Pudjianto mengatakan aturan tersebut masih dalam proses harmonisasi antar kementerian. “Pak Presiden juga sudah setuju, jadi pasti jadi direalisasikan),” ujarnya kepada Jawa Pos, kemarin (29/10).

Namun, dia menegaskan, rencana tersebut pasti akan direalisasikan.

Sigit mengatakan realisasi dari gagasan yang sudah dikaji sejak tahun lalu itu akan terjadi dalam waktu

dekat. “Kalau feeling saya sih tidak sampai akhir tahun ini (PP perubahan struktur inspektorat daerah, Red),” imbuhnya.

Terkait norma apa yang akan diubah, Sigit mengatakan tidak terlalu jauh dengan apa yang sudah direncanakan. Salah satunya mengubah struktur kelembagaan. Kedepannya, meski menjadi bagian dari pemerintah daerah, namun inspektorat akan bertanggung jawab langsung ke pemerintah pusat. “Dulu kan nggak berani ngingetin kepala daerah karena dia diangkat kepala daerah.

Nanti tidak begitu,” jelasnya. Selain

itu, penguatan SDM juga akan terus dilakukan. Salah satunya dengan menghentikan budaya menjadikan inspektorat sebagai lembaga buangan bagi PNS. Sebagaimana diwartakan, KPK kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di daerah. Bupati Nganjuk Taufiqurrahman ditetapkan tersangka pasca OTT itu. Dia disangka menerima suap yang berkaitan dengan jual beli jabatan di Nganjuk. Kondisi itu pun mengundang keprihatinan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Baca...LAMBAT Hal 11

Kepulauan Aru, Daerah Baru Pengembangan Peternakan Sapi KEPULAUAN ARU - Mentan Amran Sulaiman rencana gandeng investor lokal untuk pengembangan peternakan Sapi di Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku. “APBD daerah terbatas, oleh karena itu ada dua cara lain yang bisa ditempuh, pertama dengan menggandeng investor, kedua, tidak ada lagi impor (daging),” ungkap Mentan Amran saat pertemuan bersama Amran Sulaiman masyarakat Kepulauan Aru, Maluku, Jumat (27/10). Mentan Amran meminta pemerintah daerah dan masyarakat Kepulauan Aru untuk mendukung investasi bidang peternakan sapi yang akan berjalan dalam waktu dekat ini.

“Seperti bertamu ke rumah orang, jika penghuni rumahnya berkelahi, maka tamu akan segan untuk datang ke rumah itu. Begitu juga dengan para investor ini, mereka adalah tamu yang akan berinvestasi, makanya harus kita terima dengan baik (investor), karena dengan adanya investor tentu akan membangun perekonomian masyarakat ke depannya”, terang Amran.

Amran juga menjelaskan mengenai alasan pemilihan lokasi di Kepulauan Aru ini, Baca...SAPI Hal 11

SENIN, 30 OKTOBER 2017

MAJANG POLIS

Malut Post • HAL. 13

Art: Atu

Sutopo: Laporan Penyerapan Anggaran Harus Rampung November TERNATE –Tim Evaluasi Realisasi Penyerapan Anggaran (TERPA) Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate resmi terbentuk. Rapat perdana digelar, di executive room Kantor Wali Kota Ternate yang dipimpin Sekretaris Kota Ternate, M Tauhid Soleman yang juga selaku koordinator TERPA, pekan lalu.

Rapat itu membahas dua agenda, yakni penyampaian SK Wali Kota kepada tim TEPRA serta sosialisasi tugas dan fungsi TERPA. Tim TERPA di ketuai Kepala BPKAD yang dilengkapi sejumlah sekretaris

RAPAT: Sekkot M Tauhid Soleman memimpin Rapat tim TERPA yang berlangsung di executive room Kantor Wali Kota, pekan kemarin. rapat itu dihadiri seluruh pimpinan SKPD

dan anggota.

Sekretaris TERPA, Sutopo Abdullah mengatakan, sesuai arahan Sekkot, salah satu tugas terpenting TERPA adalah melakukan evaluasi dan monitoring, terkait penyerapan dan realisasi anggaran di seluruh OPD. “ Evaluasi dan monitoring tim ini juga terhadap realisasi fisik pekerjaan,” jelasnya. Menurutnya, sesuai target yang diminta, Baca: LAPORAN.. Hal 16 ADI HUMAS FOR MALUT POST

Lurah Wajib Laporkan DPK Selama 5 Tahun Langsung Diaudit Inspektorat

PPNS

Editor : Sunarty Peliput : Abd Yahya Abdullah

Fhandy Akui Kekurangan PPNS

TERNATE – Hari ini, seluruh lurah di Kota Ternate akan dimintai pertanggungjawabannya oleh Wali Kota Burhan Abdurahman terkait pengelolaan anggaran yang dikelola kelurahan. Hal ini disampaikan langsung wali kota saat ditemui Malut Post, kemarin (29/10) di kediamannya.

Menurutnya, rapat evaluasi yang akan dimulai usai upacara Sumpah Pemuda di Kantor Wali kota itu, akan mempertanyakan pengelolaan Dana Pembangunan Kelurahan (DPK) dari 2011 hingga 2016. ”Iya rapat evaluasi besok (hari ini,red) saya akan minta lurah mempresentasikan seluruh laporan kegiatan dari 2011 sampai 2016,” katanya.

TERNATE – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Ternate Fhandy Mahmud mengakui pihaknya mengalami kekurangan tenaga Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS). Sebelumnya ada 14 PPNS yang aktif, namun saat ini, kartu lisensi ke 14 PPNS itu tak aktif lagi.

Karena itu, ketika terjadi masalah berkaitan pelanggaran Peraturan Dearah (Perda) tidak bisa melakukan penindakan.” Sebelumnya ada 14 PPNS dari satpol, namun sejak 2015 kartu lisensi mereka tidak aktif lagi. Kita sudah pernah mengurus perpanjang, namun belum diakomodir,” katanya, kemarin (29/10).

Di tahun depan, Fhandy mengaku, akan kembali mengusulkan perpanjangan lisensi ke 14 PPNS Satpol itu. Harapannya, kegiatan tersebut jadi prioritas. Sebab tanpa PPNS penegakan Perda tidak bisa dilakukan.”

Nanti kita akan tambah 6 PPNS lagi agar bisa menjadi 20 PPNS,”ujarnya.

Baca: DPK.. Hal 16

Anggota DPD Tunggak Pajak

Baca: PPNS.. Hal 16

LOMBA

Lewat Batas Pembayaran Akan Umumkan Nama di Media

SMA Muhammadiyah Raih Dua Juara KADIKPORA FOR MALUT POST

PRESTASI: Wali Kota Burhan Abdurahman saat menerima penghargaan Kota Layak Anak dari Menpora Imam Nahrawi tepat di Peringatan Sumpah Pemuda di Padang

Pemkot Akan Lebih Peduli Pemuda ARWANI JUFRI MALUTPOST

PRESTASI: Para juara pada lomba Peringatan Bulan Bahasa Prodi BAhasa Indonesia SMA Muhammadiyah Raih Dua Juara

TERNATE – Peringatan Bulan Bahasa oleh Himpunan Mahasiswa program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,telah berakhir. Itu ditandai dengan penyerahan hadiah bagi para juara yang dilaksanakan akhir pekan lalu di aula Kampus I Unkhair .

Ada tiga lomba yang diikuti siswa SMP dan SMA se-Kota Ternate dan dari Tidore Kepulauan (Tikep) itu, yakni pidato, baca puisi dan rangking satu. Untuk baca puisi, Sri Rahayu Salna, siswa SMA Muhammadiyah Kota Ternate Ternate meraih juara pertama tingkat SMA dan SMP atas nama Yulistiana Muhamad dari SMP Siti Aisyah Bukulasa, Sofifi. Untuk lomba pidato Faisal S Sangaji dari MA Alkhairaat, Kalumpang dan Nurdeli Lutfi dari SMPN 3 Tikep sedangkan lomba Rangking I, utusan dari SMA Muhammadiyah kembali raih juara 1 atas nama Marlina Abd Gani. Setiap juara berhak mendapatkan uang tunai senilai Rp200 ribu, sertifikat, piala, buku dan boneka.

“Hadiah buku ini bentuk dukungan dari Kantor Bahasa Maluku Utara,’’ungkap Ketua Panitia Firman Syam. (mg-01/nty/pn)

TERNATE – Tepat di Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-89, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Menetapkan Kota Ternate sebagai Kota layak Pemuda bersama 20 kota lainnya di seluruh Indonesia. Penghargaan diserahkan langsung Menpora Imam Nahrawi kepada Wali Kota Ternate, Burhan Abdurahman.

Wali kota menjelaskan bahwa saat memberikan penghargaan, Menpora menjelaskan kriteria kota

yang ditetapkan sebagai Kota Layak Pemuda. “Regulasi tentang kepemudaan, keberpihakaan Pemkot dalam pembinaan, pemberdayaan dan pengembangan pemuda, penganggaran Pemuda dalam APBD serta fasilitasi pemerintah untuk kelompok wirausaha pemuda maupun Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP),” jelasnya.

TERNATE – Batas akhir waktu pembayaran pajak bagi wajib pajak yang menunggak pembayaran pajaknya, di deadline Selasa (31/10) besok. Diantara penunggak Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) itu, ada beberapa diantaranya berstatus Anggota DPRD yakni Anggota DPRD Kota Ternate, Halbar dan beberapa anggota DPRD di Kabupaten/Kota lain.

Bahkan ada yang berstatus Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.” Daftar yang ada di kami, beberapa penunggak pajak berstatus anggota dewan,” beber Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Ahmad Yani Abdurahman, kemarin (29/10).

Baca: PEMUDA.. Hal 16

Baca: PAJAK.. Hal 16

Peringatan HUT ke-26 SMAN 5 Kota Ternate

Bangun Komitmen di Acara Reuni

SUTOPO ABDULLAH FOR MALUTPOST

MERIAH: Pelepasan balon pertanda peringatan HUT ke-26. (foto lain) Sutopo Abdullah

TERNATE – Dua puluh enam tahun berdiri, SMAN 5 Kota Ternate telah melahirkan ribuan alumni. Tepat di ulang tahun yang ke-26, para alumni menggelar Reuni akbar yang dihadiri semua angkatan, dimulai dari 1993 hingga 2016.

Kegiatan yang dipusatkan di halaman SMAN 5, Kelurahan Dufa-dufa itu yang diawali dengan senam zumba serta penyerahan donasi dari para alumnus kepada sekolah, juga dihadiri para guru yang masih aktif mengajar di SMAN 5 maupun yang sudah pindah tempat tugas serta para siswa.

Baca: REUNI.. Hal 16

AROUND TERNATE Hati-hati Jalan Berlubang

Malut Post • HAL. 14

SENIN, 30 OKTOBER 2017

Berbahaya, Warga Minta Diperbaiki Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Maslan Adjid/Mursidi Maruf

TERNATE – Lagi, sejumlah jalan lingkungan di Kota Ternate yang butuh perhatian Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate. Yakni, jalan yang berada di bilangan Kelurahan Santiong.

Jalan yang berada di RT 3 itu, kondisinya cukup membahayakan pengguna jalan. Pasalnya, terdapat lubang yang cukup besar tepat di tikungan jalan. ”Setahun rusak tapi tak ada perbaikan, dibiarkan begitu saja,” kata Ramli warga setempat, kemarin (29/10).

Dia mengatakan, kerusakan jalan itu, diduga karena bahan dasar pembuatan jalan kurang berkualitas. Mencegah terjadinya kecelakaan, warga setempat memasang potongan kayu sebagai tanda adanya lubang di kawasan itu agar bisa dihindari pengendara. ”Dulu sebelum dipasang tanda kayu, ada pengendara yang pernah terperosok dalam lubang itu,” akunya.

Jalan berlubang juga terdapat di perbatasan Kelurahan Kayu Merah dan Kalumata. Samsir, warga setempat mengatakan, jalan ini sudah tidak layak digunakan. “harus diperbaiki,” pintanya kemarin (29/10).

Samsir mengatakan, jalan tersebut sudah harus

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi Malut Post Melalui SMS ke 082187824748.

SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

AGENDA Ajak Pemuda Membaca TERNATE – Membangun kesadaran pemuda untuk belajar terus dikembangkan. Kini, gerakan tersebut mulai tumbuh dan berkembang dimana-mana yang inisiatifnya dari pemuda itu sendiri.

Seperti di Kelurahan Tafamutu, Kecamatan Moti, gerakan tersebut telah mulai dan sudah berjalan dalam dua bulan. Fokusnya pada pemuda yang telah putus sekolah.

“Kelompok belajar ini fokusnya pada Pemuda yang tidak melanjutkan sekolah setelah lulus. Saya mengajak mereka untuk belajar dan membaca sesuai dengan kondisi yang berkembang saat ini,” kata Ari, tokoh pemuda Tafamutu, Sabtu (28/10).

Gerakan yang sudah berjalan selama dua bulan tersebut, lanjut Ari, mendapat respon positif dari pemuda setempat. “Awalnya kita memanfaatkan rumah kosong yang sudah tidak terpakai, kita perbaiki secara bersama dan sudah memulai belajar. Tapi sekarang, kita sudah pindah belajar di Sekolah,” kata aktivis Solidaritas Aksi Mahasiswa Untuk Rakyat Indonesia (Samurai) Malut itu.

Kini, gerakan yang awalnya terfokus pada pemuda putus sekolah tersebut sudah diminati para siswa-siswi. “Gerakan ini dimulai dari membaca buku hingga kajian-kajian tentang kondisi yang ada, baik melalui buku yang dibacakan maupun kondisi daerah,” tambahnya. (tr-04/jfr)

RAWAN KECELAKAAN: Jalan Berlubang di kawasan RT 3 Kelurahan Santiong

diperbaiki. “Kerusakan jalan ini sudah sekitar dua lebih,” ungkapnya.

Karenanya, dia meminta ada tindakan dari instansi terkait. “Jalan ini berada di kawasan pe-

gunungan, mudah terjadi kecelakaan. Karena itu, perlu diperbaki,” harapnya. (tr-02/mg-05/rul)

Sejumlah Trotoar ini Minta Dibenahi TERNATE – Sebagian besar trotoar yang rusak di Kota Ternate, diakibatkan akar pohon yang merambat.

Pantauan Malut Post, kemarin (29/10) beberapa titik trotoar yang rusak akibat akar pohon pelindung itu terletak di Kelurahan DufaDufa tepat di depan MAN Model, Kelurahan Kota Baru di depan Kantor Bahasa, Kalurahan Akehuda tepatnya di depan Kampus Unkhair, kawasan Jalan Mononutu, dan kawasan BTN. Rata-rata pengguna jalan mengeluhkan kerusakan torotoar itu. ”Harusnya ada perhatian instansi terkait, jangan dibiarkan rusak tak terurus seperti ini,” kata M. Darsan, salah satu pejalan kaki, di Kelurahan Dufa-Dufa, kemarin (29/10).

Sutomo, warga lainnya yang ditemui di Kota Baru, menuturkan di Kota Ternate kendaraan

cukup padat. Karena itu, harus ada trotoar yang representatif untuk dipakai warga. Selain nyaman juga aman.” Kami minta agar dibenahi, karena torotoar ini juga penting bagi pejalan kaki,” harapnya.

Trotoar rusak juga terlihat di Kelurahan Soasio tepat di depan Kantor Radio Republik Indonesia (RRI) Cabang Ternate. Trotoar di Jalan Khairun tersebut pavingnya rusak parah.

Laudi warga setempat mengatakan, kerusakan trotoar tersebut sangat mengganggu aktivitas pejalan kaki. “Kerusakan ini terjadi sekitar dua tahun lebih dan belum diperbaiki,” katanya.

Dia berharap dinas terkait secepatnya memperhatikan kerusakan trotoar yang sudah lama tersebut. “Jangan sampai ada korban baru mau diperbaiki,” tambahnya. (tr-02/mg-05/rul)

BUTUH PERHATIAN : Trotoar di Kelurahan Soasio yang rusak total, Minggu (29/10)

Sosialisasi Jasa Konstruksi BPJS Ketenagakerjaan

SEMENTARA ITU

SOSIALISASI: Sejumlah pejabat di lingkup BPJS dan narasumber saat pose bersama peserta usai sosialisasi, baru-baru ini.

TERNATE - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ternate terus berupaya memberikan pemahaman dan informasi melalui sosialisasi tentang

program jasa konstruksi pada penguasa dan jasa konstruksi di Hotel Batik Ternate, baru-baru ini.

Sosialisasi yang dihadiri sekira 30 perusahaan

dan asosiasi konstruksi yang ada di Kota Ternate itu dibuka langsung Sekertaris Kota (Sekkot) Ternate M. Tauhid Soleman. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari dinas-dinas terkait dengan menghadirkan narasumber di antaranya Kepala Dinas PUPR Risval Tri Budiyanto, Kasidatun Kejari Ternate Rahman Sandy Sabtu, BPKAD Ihsan Kamil dan dari Disnaker Kota Ternate Rusli N. Tawary.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Ternate Ghazali Dachlan mengatakan sosialisasi tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada jasa konstruksi di Kota Ternate tentang perlindungan bagi tenaga kerja. ”Kita berikan informasi bahwa pekerja konstruksi perlu diberikan perlindungan,” kata Ghazali.

Sementara Sekkot Ternate M. Tauhid Soleman dalam sambutannya menghimbau kepada seluruh pengusaha jasa konstruksi (kontraktor) yang hendak mengikuti tender proyek pembangunan di Kota Ternate wajib terdaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. “Mengingat program BPJS Ketenagakerjaan sangat bermanfaat untuk memberikan perlindungan terhadap seluruh tenaga kerja dalam pelaksanaan proyek,” ujarnya.

Sementara terkait kepesertaan untuk jasa konstruksi di antaranya adalah pemberi kerja, selain penyelenggara negara pada skala usaha besar, menengah, kecil maupun mikro yang bergerak di bidang usaha jasa konstruksi yang mempekerjakan pekerja harian lepas, borongan, dan perjanjian kerja waktu tertentu, wajib mendaftarkan pekerjanya dalam program Jaminan Kecelakan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). (ikh/ pn/jfr)

PEDULI : Mahasiswa Arsipala saat melakukan penanaman pohon di jalan menuju Jikomalamo, Minggu (29/10).

Arcipala Menanam Ratusan Pohon TERNATE – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2017, Arsitektur Pecinta Alam (Arcipala) Univeritas Khairun Ternate menanam 500 pohon di dua titik, yakni Kelurahan Tubo dan Takome. Jenis pohon yang ditanam tersebut, di antaranya lingua, gosale dan jati.

Dewan Pembina Arcipala Unkhair Amrin Konoras mengatakan, kegiatan tersebut bagian dari upaya untuk menunjukan kepada pemuda dan masyarakat untuk konsisten menjaga alam dan lingkungan. ”Pemuda itu harus berbuat, ini yang kami tekankan untuk adik-adik di kampus,” ujarnya.

Dia mengaku, memilih hal tersebut karena sesuai dengan basik mereka yang berhubungan dengan alam. ”Ini bagian dari prihatian kita terhadap alam, meski dengan kekuarangan dan keterbatasan,” tukasnya.

Sementara Leader Arcipala Unkhair Hairudin Tukuboya mengatakan dirinya bersama seluruh anggota menggagas kegiatan menanam satu pohon untuk generasi mendatang. ”Kami berharap kepada mahasiswa untuk jangan hanya berbicara tapi harus berbuat,” pungkasnya. (ikh/jfr)

BUTUH PERBAIKAN: Tembok taman di Kelurahan Gamalama, yang sudah lama rusak, Minggu (29/10)

Tembok Taman Belum Diperbaiki TERNATE – Meski sudah enam bulan rusak, taman kota di Kelurahan Gamalama tepat depan Toko Sepeda Rekayasa belum diperbaiki.

Pantauan Malut Post, Minggu (29/10) kerusakan tersebut terle-

tak tepat di tengah-tengah taman.

Sejumlah temboknya telah retak dan membuat tanah berhamburan.

Warga setempat mengaku tembok tersebut sudah lama rusak. “Taman ini sudh enam bulan rusak,” kata Salim, warga setempat kemarin

(29/10).

Dia juga tidak mengetahuio penyebabnya. “Kemungkinan akibat tanah taman tersebut sudah kosong, sehingga air hujan terbenam di dalamnya. Dan air menyerap tembok taman hingga rusak,” ka-

tanya.

Menurut dia, taman ini segera diperbaiki. “Sebab taman tersebut berada di tengah kota, sehingga kelihatannya kurang bagus kalau dibiarkan terus begitu,” harapnya. (mg-05/jfr)

NUANSA

SENIN, 30 OKTOBER 2017

malutpost.co.id • HAL. 15

Grand Final Festival Acoustic Pukau Penonton Tutup dengan Pembacaan Manifesto Pemuda Malut Editor : Jufri Duwila Peliput : Ikram Salim

LAUNCHING: Kustalani Syakir saat launching batik motif bidadariku di outletnya, Minggu (29/10)

Karyakan Batik Motif Bidadari untuk Sang Putri TERNATE - Kustalani Syakir terus berkarya dengan melahirkan berbagai motif batik. Terbaru, pria kelahiran Ternate itu mendesain batik bermotif burung khas Maluku Utara, Bidadari.

Baginya, motif batik yang dirancang sejak 18 Juni 2017 itu punya makna tersendiri. Sebab, ia mendedikasikan khusus untuk putri sulungnya, Nuramadani Kustalani yang berusia 13 tahun tepat pada 30 Oktober hari ini.

Pria yang biasa disapa Ko Lan tersebut mengaku, putri pertama yang lahir pada 2004 silam tersebut merupakan spirit baginya. ”Motif burung bidadari ini saya beri nama motif bidadariku, dan saya persembahkan khusus untuk putriku yang juga bidadariku,” kata Kustalani usai launching batik di Galeri Batik Tubo, Kelurahan Kalumpang, Ternate Tengah, kemarin (29/10).

Dikatakannya, dalam desain itu tampak dua anak burung dan satu induknya. Dimana memiliki makna sebagai perhatian seorang ayah terhadap anaknya. Selain itu, lanjut Ko Lan, burung bidadari memiliki sejarah dimana spesies fauna tersebut hanya terdapat di daratan Malut yang ditemukan pertama oleh ahli biologi Alfred Russel Wallace saat menjelajah Malut.

Selain itu, tamba Ko Lan bidadari juga merupakan salah satu symbol kasih sayang. ”Ini hadiah yang cukup spesial untuk putri saya, dan motif ini bisa didapatkan di dua outlet kita yakni di Grand Dafam dan outlet batik Tubo, Kalumpang,” ujarnya sembari mengaku desain terbarunya tersebut juga untuk pemuda Indonesia yang memperingati sumpah pemuda.(ikh/pn/jfr)

TERNATE – Festival Acoustic yang digagas Satu Hati Community (SHC95) bersama KNPI Maluku Utara akhirnya sampai pada puncaknya, Sabtu (28/10) malam.

Kegiatan bertajuk Pemuda Gemilang dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda tersebut sebelumnya diikuti oleh 21 peserta dari Malut.

Setelah bersaing di babak pengisihan, tim juri akhirnya memutuskan 10 peserta yang dianggap layak untuk bersaing ke babak grand final.

Di malam final tersebut para peserta diwajibkan menyanyikan lagu pilihan yakni lagu daerah dari Malut. Penampilan para peserta di Landmark Ternate selama dua malam benar-benar memukau pengunjung yang hadir. Dari sekian peserta terdapat dua di antaranya yang menjadi perhatian dewan juri dan penonton, yakni grup dari Timur Jauh. Pasalnya, grup asuhan Hasan Ali dan Wawan bersama beberapa musisi tersebut berhasil menghipnotis penonton dengan lagu Iwan Fals dan Laskar Pelangi.

Koloborasi musik modern dan tradisional pun terbilang sempurna.

Ketua Panitia Eza Hanafi mengatakan, bakat dan kreativitas anak muda di Malut dalam bermusik cukup banyak. Hanya saja, belum ada wadah bagi mereka untuk berkarya. Untuk itu, kata Eza, melalui komunitas yang beranggotan alumni SMA 1 Ternate tahun 1995 itu menggegas even tersebut untuk melahirkan musisi muda yang kreatif. ”Untuk itulah kami hadir sebagai wadah untuk mensuport

SUKSES: Sejumlah pejabat saat berpose bersama pelaksana dan peserta di malam puncak Festival Acoustic, di Landmark Ternate, Sabtu (28/10) malam

para musisi muda untuk mengasah kemampuan mereka,” kata Eza. Dia berharap festival yang masuk dalam agenda tahunan Pemkot Ternate bersama KNPI Malut dan SHC95 itu menjadi pendorong semangat pemuda dalam mengembangkan hal positif melalui musik. ”Semoga ini menjadi awal ajang kreativitas pemuda sebagai bagian dari eksitensi perjuangan pemuda,” ujarnya. Ketua KNPI Malut Thamrin Ali Ibrahim menambahkan, pihaknya bersama SHC95 telah berkomitmen untuk meneruskan festival ini di tahun mendatang. Ia lantas memberi motivasi pada peserta yang berhasil untuk terus berlatih. ”Jangan berkecil hati karena kita akan lanjutkan even ini di tahun mendatang,” kata pria yang juga alumni SMA 1 Ternate angkatan 95 itu.

Tidak hanya festival, kegiatan tersebut juga disertai dengan pers konferens dengan Menpora Imam Nachrawi di Landmark Ternate. Sementara di penghujung

festival juga diisi dengan pembacaan dan penandatangan manivesto pemuda Malut oleh perwakilan dari Polda Malut, Sekkot Ternate M. Tauhid Soleman, Ketua KNPI Malut bersama ormas serta pemuda.

Manifesto pemuda Malut yang berisi 12 poin tersebut dibacakan oleh Halik Moti. Isinya, di antaranya bertekad untuk senantiasa menjaga kolektifitas dan solidaritas perjuangan untuk mewujudkan harapan dan cita-cita rakyat akan kesejahteraan dan keadilan social, meneguhkan kerukunan sosial antara semua elemen rakyat dengan mengedepankan prinsip persatuan, saling menghormati dan menghargai setiap perbedaan dan menolak segala bentuk kekerasan dalam menyelesaikan setiap masalah dan mendorong mekanisme dialog sebagai saluran cerdas dalam menyelesaiakan masalah serta menentang segala bentuk penyelewengan penyelenggaran pemerintahan daerah seperti korupsi, kolusi dan Nepotisme. (ikh/pn/jfr)

Promosi Produk Lokal di EIME

KOMPAK: Para penanggungjawab stan Dinas Koperasi dan UKM Malut saat foto bersama di ajang EIME, Sabtu (28/10)

DINAS Koperasi dan UKM Provinsi Maluku Utara (Malut) tampil full di ajang East Indonesia Maritime Expo (EIME) yang dilaksanakan bertepatan dengan Widi International Fishing Tournament 2017, baru-baru ini.

Sejumlah produk lokal yang ditampilkan Dinas Koperasi dan UKM Malut pada ajang yang dilaksanakan di Bacan, Halmahera Selatan tersebut sebagai upaya dan langkah nyata mewujudkan gerakan cinta dan bangga pakai produk KUMKM Lokal Malut.

“Jadi, diharapkan ke depan eventevent promosi, baik skala nasional dapat lebih sering dilaksanakan agar produk KUMKM Malut apat dikenal dunia,” harap Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Kecil Dinas

Koperasi dan UKM Malut Ansar Naim via WhatsApp, Sabtu (28/10).

Saat ini dinas yang dipimpin H Karim Do Soleman SE tersebut telah memiliki showroom atau pusat promosi produk unggulan KUMKM yang berada di Kompleks Dinas Koperasi dan UKM di Jalan 40 Sofifi sebagai wadah untuk mempromosikan produk KUMKM kabupaten kota se Malut.

Ansar mengatakan, pihaknya akan terus berupaya memasarkan produk lokal untuk bersaing di pasar nasional maupun internasional.

“Kita masih kendala kemasan. Karenanya, diharapkan agar pemerintah daerah dapat segera memfasilitasi berdirinya rumah kemasan di Malut,” pungkasnya. (pn/jfr)

ADVERTORIAL

Loloda Menembus Batas LOLODA – Memperingati hari sumpah pemuda ke-89, Sabtu (28/10) merupakan momentum bersejarah bagi warga Kecamatan Loloda Halmahera Barat (Halbar). Pasalnya, hampir 72 tahun hidup dalam keterisolasian, warga Desa Tasye dan Kedi akhirnya “merdeka”, setelah pemkab dibawah pimpinan Danny Missy – Ahmad Zakir Mando membuka akses jalan darat di wilayah tersebut.

Pembukaan akses jalan yang dikerjakan Dinas PU-PR ini adalah “hadiah” yang diberikan Danny-

Zakir sebagai bupati dan wakil bupati. Komitmen ini ditunjukkan melalui ujicoba perdana jalur darat yang diawali dari Kecamatan Tabaru menuju Loloda dengan jarak tempuh kurang lebih 22 kilometer. Ditengah rintangan, dengan menggunakan 12 unit mobil, rombongan bupati lantas membelah hutan dan berhasil menaklukkan gunung batu yang berada di bagian belakang.

Kedatangan bupati dan rombongan ini disambut hangat oleh warga.

Di sela-sela tinjauan, Danny mengatakan upaya

pembukaan akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Tabaru dan Loloda ini adalah tahap awal.”Kita juga sudah mengusulkan status jalan Goin menuju Kedi menjadi jalan nasional. Tujuannya agar pembangunan jalan di jalur tersebut lebih cepat. Apalagi ruas ini juga sudah disurvei Dirjen Jasa Marga (Kementerian PUPR),”kata Danny.

Upaya bupati dan wabup ini disambut antusias warga saat tiba di Loloda. Bahkan, warga yang sudah mengetahui kedatangan bupati dan rombongan ini

membuat pagar hidup di tepi jalan. Masyarakat di Loloda ini merasa terharu dan bangga setelah 72 tahun Indonesia merdeka, hidup dalam kawasan yang terisolasi.”Patut kita syukuri, akhirnya jalan bisa menembus Loloda,”ucap Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Syahril Abdurradjak. Bernarth salah satu warga mengaku senang melihat mobil dinas pemkab sudah bisa masuk Loloda. Selain pejabat pemkab, rombongan ini juga diikuti tiga anggota DPRD. Masing-masing Pdt. Murary dari PKB dan Charles Gustav serta Tresje Rumambi dari PDI-P.(aji/met/adv)

MOBIL rombongan bupati Hlabar dalam ekspedisi Loloda saat berada di depan kantor camat Loloda, desa Kidi

FOTO bersama Danny Missy bersama rombongan ekspedisi saat tiba di pelabuhan Kedi, kecamatan Loloda

WARGA desa Tasye, kecamatan Loloda antusias menyambut rombongan dan meminta foto bersama di depan kantor desa Tasye

MOBIL rombongan ekspedisi Loloda menembus batas aspal di desa Soasio, kecamatan Loloda

BUPATI Danny Missy, Sekertaris Kabupaten, Syahril Abd. Rajak dan unsur SKPD di puncak Gunung Batu saat rehat

SENIN, 30 OKTOBER 2017

...DPK Samb Hal. 13

Nantinya, untuk mericek kebenarannya tentang presentase yang telah dilakukan para lurah melalui DPK selama lima tahun, maka Inspektorat akan langsung turun ke masingmasing kelurahan. ”Terutama kelurahan yang mengelola DPK dengan jumlah besar, akan ditelusuri, jangan sampai anggarannya besar tapi hasilnya tidak ada,”tandas Burhan sembari

...LAPORAN Samb Hal. 13

seluruh laporan realisasi anggaran harus disampaikan pada triwulan III bulan November, laporan itu akan dimasukan ke LKPP, Kementerian Dalam Negeri dan Sekretariat TERPA. Dari hasil hasil tim kerja TERPA, hingga kini sudah hampir 65 persen SKPD telah menyampaikan realisasi penyerapan baik fisik maupun nonfisik, untuk bulan januari hingga Oktober” Sudah diverifikasi oleh Sekretariat TERPA. Bagi OPD yang belum melaporkan kami memberikan ba-

...PEMUDA Samb Hal. 13

Kepada 20 kota ini, juga diharapkan untuk selalu peduli terhadap penyediaan sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan kepemudaan. ”Misalnya graha pemuda yang dipakai oleh pemuda dan OKP serta mempercepat Proses pembentukan Perda terkait kepemudaan,”tambahnya.

Sehubungan dengan penghargaan yang baru pertama

...PAJAK Samb Hal. 13

Meski menyebut, penunggak pajak berstatus Anggota DPRD dan DPD, namun Yani masih menyimpan nama-nama itu.

Yani berjanji, hingga deadline waktu yang diberikan belum juga dilakukan pelunasan pajak. Dia akan membeberkan nama-nama tersebut ke publik, bahkan akan ditempelkan

SAMB MAJANG berjanji akan mengganti lurah yang tidak produktif mengelola DPK. Selain evaluasi anggaran yang telah dikucurkan, Burhan juga akan meminta para lurah untuk mempresentasekan rencana program melalui DPK yang akan dilaksanakan pada tahun depan. “Apa saja yang akan dibuat tahun depan, apakah di sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) atau kegiatan fisik,”jelasnya.

Lebih jauh, Burhan juga mengaku akan memprtan-

yakan langsung kepada Lurah Kastela terkait kisruh yang terjadi di kelurahannya. Mulai dari pengelolaan DPK yang tidak sesuai, dugaan manipulasi tandatangan Ketua LPM dan masalah lain yang diakuinya, belum ada laporan resmi. ”Saya belum dapat informasi akurat, hanya saja beberapa hari lalu saya sudah perintahkan Kepala Bagian Pemerintahan (M Qufal) untuk menelusurinya tapi sampai sekarang belum ada laporan resmi,” akunya. (cr-05/nty)

tas waktu hingga senin hari ini,” tandasnya Kabag Administrasi Negara Setda Kota Ternate itu.

Mantan Kabag Humas ini menambahkan, sesuai penyampaian Sekkot, semua OPD diharapkan dapat memasukan laporan realisasi anggaran dan fisik kegiatan tepat waktu. Hal ini merupakan upaya untuk tertib administrasi pengelolaan keuangan serta, kelancaran dalam pelaksanaan APBD Tahun 2017. “ Sekkot juga menginstruksikan semua OPD bekerja sama dengan tim TERPA, laporan bulanan, dapat disampaikan pada tanggal 5 sampai 15 tiap bulannya,”

harap Sutopo.

Sutupo menambahkan, tim TERPA ini dibentuk berdasarkan SK Wali Kota dalam rangka percepatan realisasi kegiatan, serta penyerapan anggaran tahun 2017. Tim TERPA sendiri berada langsung dibawah unit kerja Wakil Presiden. Karena itu, seluruh realisasi dan penyerapan anggaran di Kabupaten/Kota se Indonesia terpantau secara rutin.” Se Indonesia semua terpantau, karena itu kita harapkan kerja sama semua OPD agar laporan dari Pemkot Ternate dimasukan sesuai target waktu,” harapnya.(cr-05/pn/rul)

diterima ini, wali kota berjanji akan menjalankan apa yang diisyaratkan Menpora itu melalui kebijakannya terutama dalam upaya pemberdayaannya.

“Ini akan memotivasi kami dalam membangun generasi muda Kota Ternate yang lebih aktif dan kreatif dan terus mengembangkan potensinya,” ujarnya. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah menghidupakan pembinaan kreativitas pemuda di seluruh kelurahan.

”Pemuda ini adalah aset bangsa jadi kreativitasnya, perlu diasah seperti olahraga maupun pemberdayaan ekonomi melalui UMKM,” jelasnya.

Dia juga menyinggung masalah Perda tentang kepemudaan, saat ini sudah dirancang dan dibahas dalam tahap pembahasan. Ranperda tentang Kepemusaan itu, rencananya akan disahkan akhir tahun ini. (cr-05/nty/ adv).

stiker sebagai tanda pemilik rumah tersebut menunggak PBB. “ Seharusnya masyarakat sadar pentingnya membayar pajak. Apalagi DPRD yang merupakan pejabat publik, harusnya menjadi contoh untuk masyarakat, bukan malah sebaliknya,” sesalnya Menurutnya, hingga saat ini tunggakan pajak PBB mencapai Rp 1 miliar. Penunggak

pajak ada yang sudah mencapai tiga sampai empat tahun. Dengan sisa waktu yang ada, dia meminta, pihak kelurahan yang warganya masih menunggak pajak untuk segera melakukan pelunasan.” Sebelumnya tunggakan pajak mencapai Rp 7 miliar, karena kita intens melakukan penagihan akhirnya bisa tertagih, hingga kini, menyisahkan Rp 1 miliar,” terangnya. (cr-05/rul)

Malut Post • HAL. 16

SMP KATOLIK BINTANG LAUT FOR MALUTPOST

KOMPAK: Para guru dan siswa SMP Katolik Bintang Laut terlihat kompak saat pose bersama, Sabtu (28/10)

SMP Katolik Bintang Laut Meriahkan Sumpah Pemuda TERNATE- Dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda ke-89 tahun 2017, keluarga besar SMP Katolik Bintang Laut Kota Ternate menggelar upacara bendara berbalut budaya nusantara, Sabtu (28/10). Upacara ini dihadiri Ketua Yayasan Pendidikan Dina Santo Yoseph Sr Yohana Tarore, DSY, Wakil Komite Sekolah Robyn Tjiong, para guru dan pegawai, siswasiswi SMP Katolik Bintang Laut dan beberapa tamu undangan.

Kegiatan yang dirangkaikan dengan acara pemilihan ketua OSIS ini diawali dengan upacara bendera. Bertindak sebagai pemimpin upacara Sr. Winandy DSY selaku Kepala Sekolah, Kent Tanjung yang merupakan salah satu cucu dari Alm. Sultan Mudaffar Sjah. Sementara pengikraran Sumpah Pemuda dibacakan kelompok Bhineka Tunggal Ika. Yakni wakil dari siswasiswi dengan mengenakan busana daerah dari Sabang sampai Marauke.

Kemeriahan hari Sumpah Pemuda yang mengambil tema “Pemuda Indonesia Berani

...PPNS Samb Hal. 13

Dia mengaku, sudah mengusulkan ke BKDSM untuk memenuhi kekurangan tersebut, agar tahun depan sudah ada PPNS. Banyak Perda menurutnya, kadang tak berjalan maksi-

...REUNI Samb Hal. 13

Ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan sebelumnya, termasuk ziarah makam para guru yang telah meninggal dunia.

Pertemuan seluruh generasi sekolah tersebut, merupakan ajang silaturahmi dan temu kangen. Untuk lebih mempererat hubungan tersebut maka dibentuk pengurus organisasi untuk merancang kegiatan berikutnya.

“Kegiatan tadi (kemarin,red) sekaligus membentuk badan kerja musyawarah Ikatan Alumni SMAN 5 Kota Ternate,”

Bersatu” diwarnai dengan berbagai atraksi bernuansa budaya yang ditampilkan siswa-siswi maupun para guru. “Kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan semangat nasionalis dalam diri peserta didik dan para guru serta menumbuh keberanian untuk berubah menjadi lebih baik sehingga “ Berani Bersatu” tidak hanya slogan belaka,” kata Kepala Sekolah Sr. Winandy DSY. Dikatakan, kiranya dengan semangat Sumpah Pemuda ini, segenap civitas akademika berani untuk melawan segala bentuk upaya yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. “Kini saatnya kita melangkah maju, bergandeng tangan mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia secara umum serta mewujudkan visi misi SMP Katolik Bintang Laut, yakni Unggul Dalam Prestasi , Terdidik, Berbudaya, Beretos kerja , Berwawasan IPTEK yang Luas dan Memiliki Nilai-Nilai Kristiani Yang Sejati,” pungkasnya. (pn/jfr)

mal karena terkendala tenaga PPNS. ”Banyak warga yang melakukan pelanggaran atau bertentangan dengan perda, kami tidak bisa tindakan karena hal ini,”terangnya.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia tambahnya, bukan hanya di Satpol PP saja

tetapi harus di seluruh SKP. ”Memang pengawasan Perda ada di kami, tetapi setidaknya ada PPNS dari SKPD lain juga, agar bisa bekerjasama dengan kami. Kedepan kita berupaya penegakan perda lebih maksimal lagi, dengan adanya PPNS nanti,”pungkasnya. (cr-05/rul)

ungkap Koordinator kegiatan, Sutopo Abdullah, usai kegiatan.

Dia juga mengapresiasi kehadiran para alumni yang memadati halaman sekolah tersebut yang menunjukkan kecintaan para alumni terhadap sekolahnya.

Dia juga berharap, kegiatan ini menjadi pintu masuk komunikasi lintas alumni, untuk membangun dan memajukan SMAN 5 maupun masalah lainnya yang terkait dengan ekonomi maupun sosial budaya. “Buat para alumni yang belum hadir, 26 Oktober 2018 akan digelar kegiatan yang lebih meriah lagi yang akan dimulai dari Januari-Oktober 2018,”tambahnya.

Kegiatan para alumnus diapresiasi Kepala Sekolah, Rakib Hadi. “Tanpa alumni sekolah ini tidak akan mungkin terus maju, saya sangat berharap kerjasama dengan alumni (dari tahun 1993-2016) ini tetap terjaga dan terus ditingkatkan,” pungkasnya.

Sementara itu, selain donasi yang diserahkan kemarin, sebelumnya para alumni angkatan tahun 2000 telah memberikan sumbangsihnya yakni dengan membuat jalan setapak masuk di halaman sekolah sepanjang 100 meter, jalan yang lebarnya 3,45 dan tebal 8 cm itu, kini telah difungsikan. (cr-05/nty/ pn)

SENIN, 30 OKTOBER 2017 Art: MuS

HUKUM & KRIMINAL Kejati Belum Maksimal

FOLLOW UP Pihak Syukur Yakin MA Tolak Kasasi

TERNATE - Tim penasehat hukum Muhammad Syukur Mandar yakin Kasasi Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut akan ditolak Mahkamah Agung (MA).

Keyakinan pihak terdakwa ini disampaikan Bahtiar Husni, ketua tim PH. “Kami meyakini bahwa kasasi JPU akan ditolak,” tegasnya, Minggu (29/10). Keyakinan tersebut didasari pada materi perkara serta fakta persidangan dan alat bukti yang sudah terungkap selama persidangan.

Namun begitu, dirinya mengaku menghargai sikap JPU yang akan mengajukan memori Kasasi atas putusan tersebut.

“Itu hak JPU, kami siap hadapi, akan tetapi dari alat bukti serta fakta persidangan itu kami yakin bahwa Kasasinya akan ditolak,” ujarnya.

Bahtiar menambahkan, pihaknya akan mengajukan kontra memori setelah menerima pemberitahuan memori Kasasi JPU melalui Pengadilan Negeri Ternate. “Kami tunggu memori Kasasi Jaksa karena setelah itu kami juga sudah siap untuk ajukan kontra memori,”ujar bahtiar.(cr-04/lex)

Malut Post • HAL. 17

Rencana Hentikan Sejumlah Kasus Dugaan Korupsi Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras TERNATE – Kinerja Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut dalam hal pemberantasan korupsi dianggap belum maksimal. Penilaian ini disampaikan Konsorsium Makuwaje, Muhammad Konoras, Minggu (29/10).

Menurut Ketua Peradi Malut itu, dirinya bisa dapat menyebutkan kinerja Kejati tidak maksimal lantaran sejumlah kasus dugaan korupsi tidak diusut tuntas. Bahkan, ada rencana Kejati untuk menghentikan penyelidikan dan penyidikan. Kasus-kasus dugaan korupsi yang terancam dihentikan adalah dugaan korupsi anggaran kegiatan gerhana matahari total (GMT) tahun 2016 senilai Rp 1,7 miliar, dugaan korupsi jalan lingkar Malut tahun 2015 senilai

selamanya berdampak pada pidana Rp 40 miliar, dugaan korupsi anggaran korupsi, tapi bisa juga perdata maupun pembangunan jalan dan jembatan taadministrasi negara. hun 2015 senilai Rp 49,5 miliar dan ka“Oleh karena itu jaksa tidak bisa sus dugaan korupsi anggaran bantuan tergesa-gesa menetapkan seseorang sosial Kabupaten Halmahera Selatan sebagai tersangka kemudian ujungnya (Halsel) senilai Rp 47 miliar. dihentikan penyidikannya,”tuturnya.

“Sebagai penggiat anti korupsi, saya Semestinya, lanjut Konoras, Kemenilai sampai dengan penghujung jaksaan harus bersikap adil terhadap tahun 2017 ini, kinerja Kejati ibarat semua kasus yang jika kerugian negturun drastis. “Beberapa kasus seperti ara sudah dikembalikan, maka tidak GMT, Bansos Halsel dan jalan lingkar perlu menghamburkan uang negara Malut terkesan akan digiring ke jalur untuk melakukan penyelidikan dan lambat dan bahkan terancam dihenpenyidikan dan membawa sampai ke tikan penanganannya,”ujar Konoras.

Muhammad Konoras Pengadilan.

Ia mengatakan, penyidik dalam “Jangan bersikap diskriminatif, artinya kalau kamelakukan suatu penyelidikan dan atau penyidikan kasus korupsi, memiliki kewenangan untuk sus yang sama maka harus diperlakukan yang sama menghentikan penyidikan suatu kasus dan itu tidak pula, jangan yang lain tidak diteruskan penyidikan haram hukumnya. Tapi, selaku praktisi hukum, ia tapi yang lain diteruskan penyidikannya,” ujarnya berpendapat bahwa tidak semua kesalahan admin- sembari mengaku dirinya percaya Kejaksaan Tinggi istrasi itu harus digiring ke pidana korupsi, karena Maluku Utara masih profesional dan prosporsional bisa saja kesalahan administrasi tersebut tidak dalam menangani kasus korupsi.(cr-04/lex)

PENGAMANAN Korem Tarik Pasukan TERNATE – Personel pengamanan event Widi Internasional Fishing Tournament (WIFT) dari TNI sudah ditarik sebagiannya. Hal ini menyusul rangkaian event bertaraf internasional itu sudah mulai berakhir. Ini disampaikan WS Kapenrem 152 Babullah, Kapten (Inf) Heru Darujito, kemarin (27/10). Menurut Heru, personel TNI yang diterjunkan sebanyak 1741 orang yang digeser ke Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dalam rangka pengamanan event tersebut. Sebagian personel telah kembali ke Ternate. ”Sebagian pasukan sudah kembali tadi sore (kemarin),”tuturnya.

Sementara untuk personel pengamanan dari pihak kepolisian yang diterjunkan sebanyak 1142 personel itu hingga kini masih berada di lokasi pengamanan dan belum ada penarikan personel. ”Belum ada penarikan, kegiatannya kan belum selesai. Nanti kalau sudah selesai kegiatan, barulah ditarik,” ujar Kabid Humas Polda Malut, AKBP Hendry Badar.(tr-03/lex)

SEMENTARA ITU BOM Ikan, 2 Nelayan Obi Ditangkap SUMPAH PEMUDA: Suasana upacara Sumpah Pemuda di Mapolda Malut.

Sumpah Pemuda, Polda Gelar Upacara BOM: Perahu dua nelayan diamankan petugas.

TERNATE – LT (37) dan UD alias Udin (32) terpaksa diamanakan pihak kepolisian Polairud Markas unit Pulau Obi. Dua warga Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) itu diamankan lantaran menangkap ikan menggunakan bahan peledak (Bom). Keduanya ditangkap pada Minggu (29/10).

Informasi penangkapan dua pelaku bom ikan ini bermula ketika anggota Unit Markas Polair Pulau Obi melakukan patroli pada Sabtu (28/10) lalu dan mendapatkan laporan dari masyarakat adanya pengeboman ikan yang dilakukan kedua pelaku di Desa Alam Kananga tepat di depan tanjung Rube. Setelah menerima laporan tersebut, petugas kemudian menuju lokasi kejadian dan menemukan keduanya sedang melakukan aktifitas bom ikan dengan menggunakan sebuah longboat.

Setelah melihat kedatangan petugas kepolisian, keduanya langsung melarikan diri dengan mengarahakan longboatnya ke darat dan melarikan diri ke hutan. Petugas sempat membuang beberapa tembakan, namun keduanya tidak menghiraukan dan tetap lari ke hutan. Setelah dilakukan pencarian, pada Minggu (29/10) barulah keduanya berhasil diamankan.

Petugas juga turut mengamankan barang bukti berupa satu unit longboat bermesin 40 PK, dan 7 kg ikan dolosi hasil pengeboman. ”Tersangka dan barang bukti sudah diamankan ke Markas Unit Babang, Kabupaten Halsel untuk dilakukan proses lebih lanjut,”kata Kabid Humas Polda Malut, AKBP Hendry Badar.(tr-03/lex)

TERNATE – Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) memperingati upacara Hari Sumpah Pemuda tahun 2017. Wakapolda Malut Kombes (Pol) C.B.S Nasution bertindak sebagai inspektur upacara. Upacara tersebut di ikuti oleh, Pejabat Utama Polda Malut, satu peleton Brimob, Polair, Sabhara dan seluruh personil staf Polda Maluku Utara serta PNS. Dalam kesempatan tersebut Wakapolda membacakan sambutan tertulis Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Isi sambutan itu menerangkan bahwa 89 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 28 Oktober 1928 sebanyak 71 pemuda dari seluruh penjuru tanah air berkumpul di sebuah gedung di jalan Kramat Raya.

Mereka mengikrarkan diri sebagai satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa yaitu, Indonesia. Sungguh sebuah ikrar yang sangat monumental bagi perjalan sejarah bangsa Indonesia.

“Kita patut bersyukur atas sumbangsih para

pemuda Indonesia yang sudah mengikrarkan diri mereka sebagai satu nusa, satu bangsa, dan satu Bahasa yaitu Indonesia yang akhirnya melahirkan Sumpah Pemuda” Kata Wakapolda saat membacakan sambutan tersebut.

“Pernahkah kita membayangkan bagaimana seorang Mohammad Yamin dari Sawah Lunto dapat bertemu dengan Johannes Leimena dari Ambon? Pernahkah kita membayangkan bagaimana seorang katjasungkana dari Madura bertemu dengan Lefrand Senduk dari Sulawesi?

Bukan hanya bertemu, tapi mereka juga berdiskusi, bertukar pikiran, mematangkan gagasan hingga akhirnya bersepakat mengikatkan diri dalam komitmen ke Indonesiaan.“Sudah seharusnya kita meneladani langkah-langkah dan keberanian mereka sehingga mampu menorehkan Sejarah Emas untuk Bangsanya,” sambungWakapolda.

Dalam sebuah kesempatan, kata Wakapolda,

Presiden Republik Indonesia yang pertama Bung Karno pernah menyampaikan bahwa jangan mewarisi abu Sumpah Pemuda, tapi warisilah api Sumpah Pemuda. Kalau sekadar mewarisi abu, saudara-saudara akan puas dengan Indonesia yang sekarang sudah satu Bahasa, satu bangsa, dan satu tanah air. Tapi ini bukan tujuan akhir. ”Pesan yang disampaikan oleh Bung Karno ini sangat mendalam khususnya bagi generasi muda Indonesia. Api sumpah pemudah harus kita ambil dan terus kita nyalakan. Kita harus berani melawan segala bentuk upaya yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” seruannya. Dirinya juga mengajak untuk memupuk persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. ”Stop segala bentuk perdebatan yang mengarah pada perpecahan bangsa, kita seharusnya malu dengan para pemuda 1928 dan juga kepada Bung Karno, sudah saatnya kita melangkah ke tujuan lain yang lebih besar, yaitu mewujudkan kesejahteraan dan keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutupnya sembari mengatakan kita patut bersyukur dan berterima kasih kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang selama ini memberikan perhatian yang sangat besar terhadap pembangunan kepemudaan Indonesia. (tr-03/lex)

Masih Rawan, Patroli Jalan Terus TERNATE – Untuk menciptakan suasana aman dan kondusif di wilayah Kota Ternate, personel gabungan dari TNI-Polri melakukan operasi rutin tiap akhir pekan (malam minggu). Operasi yang melibatkan personel Kodim 1501 Ternate dan Polres Ternate ini dimulai pada pukul 23.00.

Diawali denganapel bersama di halaman Mapolres Ternate yang dipimpin KBO Sabhara, Ipda Stofel dilanjutkan dengan patroli di sejumlah titik-titik keramaian di antaranya Kelurahan Gamalama, Kota Baru, Toboko, Mangga Dua, Bastiong, dan sejumlah tempat keramaian lainnya yang dianggap rawan konflik. Dalam giat patroli tersebut, petugas menyambangi anak-anak muda yang sedang nongkrong dan mengingatkan untuk jauhi minuman keras (Miras) dan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Selama kegiatan patroli, situasi di Kota Ternate berlangsung aman dan terkendali. ”Tak lupa kami mengingatkan kepada masyarakat agar secepatnya melapor ke kantor kepolisian terdekat apabila melihat serta mendengar terjadinya tindak pidana,” kata Kasubag Humas Polres Ternate, Iptu Siswanto, kemarin (29/10).(tr-03/lex)

PENGAMANAN: Personel TNI-Polri apel bersiap-siap patroli.

OPINI

SENIN, 30 OKTOBER 2017

Analisis Metapolitik Maluku Utara

SIKAP MEMBIDIK JUAL BELI JABATAN DI DAERAH PENANGKAPAN Bupati Nganjuk Taufiqurrahman oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena tudingan suap membuat kita semua lega. Pelajarannya, semoga kepala daerah di Maluku Utara kembali berpikir. Bahwa korupsi jual beli jabatan sebagaimana yang dilakukan Taufiq ternyata sangat mudah dilacak. Tiba-tiba ditangkap dan diobrak-abrik. Maklum, selama ini , jual beli jabatan sudah menjadi rasan-rasan. Bahkan bisa dibilang pergunjingan masal. Jual beli jabatan merupakan modus lawas. Meski jarang terungkap. Selama ini di daerah tidak banyak yang bisa dimain-mainkan. Apalagi untuk wilayah kabupaten kecil. Tidak banyak yang bisa dimanfaatkan untuk mengeruk duit dan melanggengkan kekuasaan. Yang paling gampang tentu transaksi jabatan serta korupsi pengadaan barang dan jasa.

Cobalah dengarkan keluhan para birokrat di daerah soal promosi jabatan. Koreklah apa ungkapan hati mereka. Yang terdengar adalah pesimisme. Kadarnya sudah akut pula. Mereka dengan bersemangat akan mengatakan bahwa menjadi birokrat di daerah itu tidak perlu moncer-moncer amat.

Bekerja biasa saja. Sebab, bekerja sekeras apa pun, hasilnya tidak akan terlihat oleh pimpinan. Apalagi bila tidak berkantong tebal.

Berprestasi sebaik apa pun dan datang dari kampus terbaik juga jangan harap bisa naik jabatan. Maklum, setiap jabatan ada harganya. Guru harus siap-siap puluhan juta rupiah jika ingin menjadi kepala sekolah.

Bila tidak, pendam saja impian itu. Kepala bidang juga harus menyiapkan upeti untuk menjadi kepala dinas. Tentu nilainya jauh lebih besar. Bila tidak ada, bersiaplah karir berjalan di tempat. Jual beli jabatan seperti yang dilakukan Taufiq adalah modus korupsi khas daerah kecil. Rasanya, memang itulah yang bisa dilakukan kepala daerah. Apalagi, memilih pejabat merupakan kewenangan bupati. Agar mulus, kadang sistem pertimbangan jabatan dan kepangkatan dibuat mati suri. Tujuannya tentu agar kepala daerah leluasa memilih pejabat yang diinginkan.

Karena itu, penangkapan oleh KPK seharusnya diikuti pembangunan sistem rekrutmen jabatan yang lebih transparan. KPK dan pemerintah seharusnya segera mengonkretkan cara yang memungkinkan orang berprestasi dan berintegritas bisa menduduki jabatan penting. Tanpa itu semua, jangan harap daerah bisa maju. (*)

Malut Post • HAL. 18

Orang yang berilmu mengetahui orang yang bodoh karena dia pernah bodoh. Sedang orang yang bodoh tidak mengetahui orang yang berilmu karena dia tidak pernah berilmu---Platon KEBISUNGAN Indonesia akhirakir ini, yakni ketidakmampuan meresponsif kondisi masyrakat secara baik. Namun, Bangsa ini redup begitu saja dalam ruang nostalgia masa lalu. Yang penuh tantangan, rintangan. Dan hambatan.

Realitas politik masa silam masih saja melumpuhkan cara berpikir masyarakat dalam satu dekadensi sosial berupa kebencian mengurai luka lama sesama bangsa yang kemudian terusmenerus menambah ketidakeratan berbangsa serta berpolitik kita sebagai warga negara.

Politik dinamis Ke-Indonesiaaan yang, sebentar lagi berlangsung di Indonesia. Strategi-strategi yang dipakai mulai terlihat tampak, penggunaan sarana publik sebagai wadah sosialisasi massa, sebaliknya, adapun menggunakan sistem class power pemilik pengaruh politik terhadap massa serta modal melimpah. Ya, jelas politik demikian merupakan politik dinamis yang menciptakan banyak gundah gulana serta harapan anak bangsa. Atas masa depan yang dinantikkan dari sebuah pemimpin yang merakyat.

Peradaban masa kini tak ubahnya peradaban dahulu kala, yang terukir dalam cerita sejarah sebagai peradaban mengerikan, penuh konstelasi. Dan konflik.

Peradaban politik yang dimainkan para tokoh masa silam tak ubahnya secuil strategi yang dipermainkan pada masa kini, wujud kekuasaan Firaunisme tak ubahnya wujud kekuasaan yang dimainkan tokoh politik abad kontemporer yang hanya mengejar popularitas, kekuasaan serta kekayaan. Apabila peradaban politik berlaku

O m Faduli

Aspirasi Pembaca

Oleh: Ahlan Mukhtari Soamole Ketua Umum Forum mahasiswa Tambang Maluku Utara-Makassar Periode 2017-2018

selamanya maka manusia tak ubahnya seperti mayat hidup yang selalu ditindas, diam, dipropaganda menurut/mengikut, itulah teraturnya sistem politik yang dekadensi moralistik, istilah yang sering digunakan yakni krisis intelektuil moril.

Pada 2018 ke depannya daerahdaerah yang berada di Indonesia akan merayakan sebuah pesta demokrasi, demokrasi kerakyatan secara bersama, bukan anggapan sebagai pesta pemujaan kepada manusia kuasa, namun merayakan demokrasi Indonesia modernis Pancasilais. Maluku Utara merupakan salah satu daerah yang merayakan konstestasi politik 2018. Maluku utara pun termasuk bagian zona politik merah yang mencekam. Hal itu terlihat secara reality dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagaimana kita ketahui, cara pandang politik Maluku Utara masih 70 % merupakan landasan berpikir yang analogis—tidak masuk akal—artinya anlogis sebagai ketidakmasukakalan dalam memperbincangkan teori politik, strategi taktik. Dan pelaksanaan. Semuanya hanyalah merupakan fakta lapangan berupa tindakan praktis politik (politik practice).

Berbagai petualangan kebebasan mengatur dimainkan para propagandis lokal dengan menggugat kebaikan-kebaikan moril, digantikan dengan asas kebencian, fitnah. Dan hasutan. Dari sinilah kita dapat mengetahui sebenarnya, politik daerah kita merupakan sebuah paradigma klasik hegemonik, atas kekuasaan. Dan martabat sosial.

Pembacaan-pembacaan politik Maluku Utara sepintas tergambarkan pada kekuatan parpol demokrasi (contemporery

democratie), selebihnya merupakan pertarungan sosial, mencari kesempatan merebut kebahagiaan. Kekuatan parpol kemudian menjadi pilar kemenangan sebuah konstetasi, padahal sejatinya, penentuan kemenangan ada pada Rakyat sebagai penentu sekaligus kuasa tertinggi demokrasi. Fatalnya, Negara ini sudah amandatkan Parpol di Indonesia sebagai pilar demokrasi. Wajar, zaman kita serta generasi ke depan kita akan menjadikan cerita ini sebagai anekdot politik turun-temurun, yang kemudian membuat pikiran kita terjebak dalam kebencian sosial— baik secara kulturalistik maupun hasrat manusia—sehingga sulit kita menemukan arti keahagiaan.

Dan kebenaran.

Metapolitik dan kesejahteraan sosial.

Banyak ahli politik hukum, pendidikan, insyinsyur, hingga pakar menafsirkan politik sebatas keberlangsungan kegiatan manusia dalam berpolitik. Pemaknaan politik hanyalah ironi sebuah pengalaman yang pernah terjadi secara terus-menerus. Kemudian ditafsirkan secara koherensi dengan tindakan politik. Namun, hakikat daripada politik itu sendiri belumlah sepenuhnya terjawab dalam kehidupan manusia.

Secara fundamental, kebijaksanaan selalu kita anggap sebagai dasar prinsip yang harus dipegang manusia dalam berpolitik. Alhasil, kebijaksanaan yang dicita-citakan diganti dengan penindasan kemunduran sosial, dan kebencian sosial. Artinya kebijaksanaan menjadi hambatan besar bagi seorang manusia yang mengejar kekuasaan serta keuntungan semata.

Metapolitik berpaling dari hal yang materialistik, mencoba memberontak mendalami ke-esensi-an

politik, mencari menganalisa, dan menemukan makna politik.

Kehancuran kebinasaan yang disaksikan manusia pada saat ini pastilah memiliki sebuah sebab, tak heran jikalau Negara sebesar Indonesia khususnya Maluku Utara dengan kekayaan alam melimpah masih saja menyisahkan kesengsaraan di masyarakat desa, kekayaan sumber daya alam yang seharusnya diperuntukkan bagi rakyat, justru dimanfaatkan oleh korporasi. Dan goverment yang telah membangun interaksi ekonomi globalis mengeruk, menindas. Dan membiarkan rakyat hidup seadanya—yang seharusnya rakyat hidup dengan kenikmatan. Dan kebahagiaan seadanya—hal ini yang perlu sebuah pendalaman secara ekstensif dengan membumikan cara pandang idealis progresif, mempertanyakan sesuatu yang dianggap sebagai kejanggalan dalam berpikir.

Metapolitik dan Keadilan Sosial Jikalau kita menafsirkan keadilan secara materialistik maka di dalam pikiran yang ada adalah ekspolitasi alam. Dan manusia demi memuluskan keadilan itu sendiri. Hal ini merupakan sebuah pertentangan yang dogmatis terhadap keadilan serta kebebasan.

Politik tak menginginkan hal itu terjadi, yang diperlukan adalah bagaimana manusia menafsirkan keadilan sosial itu secara hakiki— tentu hal ini patut dikedepankan cara pandang metapolitik untuk membangun dasar moril. Dan intelektual manusia sebagai makluk sosial serta makhluk politik (zon politicon). Keadilan sebagaimana keadilan sesungguhnya yang tak terdapat penindasan di dalamnya, pembohongan publik, hasrat kekuasaan. Dan perilaku represif hegemonik, secara ekstensif keadilan itu diperuntukkan bagi rakyat. Dan orang banyak (many people). (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Sepintas Catatan Sidang M. Syukur Mandar

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran

3124113

Pemadam (0921) Kebakaran

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 3121797 -- 3123508 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921) (0921) Taxi (0921)

(online) 3128888 - Driver 3124888

081 340 001945 081081 340143 440331 0040

Pengaduan Pelanggan PLN

KantorPengaduan SAR Ternate (Emergency) Pelanggan PLN

0921 3120069 081-143 0040

Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

KASUS yang menjerat M.Syukur Mandar (MSM) sempat menjadi pro dan kontra di kalangan prakitsi,akademisi,maupun mahasiswa yang berlabel dewi keadilan, perbedaan pendapat ini terlihat sejak kasus ini mencuat ke ranah pablik, bukan siapa tersangka atau terdakwa tetapi yang menjadi isu menarik yang selalu di perbincangkan yakni lebih kepada persoalan apakah kasus ini tepat di adili pada pengadilan pidana ataukah ke pengadilan perdata, perbedaanperpedaan itu telah berakhir dengan keluarnya putusan bebas yang di ambil oleh majelis hakim yang mengadili kasus tersebut. Putusan bebas yang di ambil oleh majelis hakim menjadi jawaban akhir dari polemic yang sempat mencuat yang erat kaitanya dengan perosalan perbedaan penafsiran terkait kasus itu sendiri, yang sebagian kalangan lebih sepakat bahwa kasus itu murni perdata begitupun dengan penulis.

Sekilas melihat kebelakang pada proses persidangan menurut penulis nampak jelas terlihat bahwa kasus itu lebih mengarah pada aspek hukum perdata apalagi kalau di kaitkan pada pasal yang digunakan 372 KUHP tentang pengelapan dan 378 KUHP tentang penipuan oleh jaksa penuntut umum dan di hubungkan pada fakta persidangan. Majelis hakim yang mengadili kasus tersebut dalam pertimbangan putusannya juga menilai bahwa kasus ini harusnya di adili pada wilayah pengadilan perdata, pertimbangan hakim tentunya memiliki dasar argumentasi tersendiri dengan melihat pada fakta-fakta persidangan, Terlepas dari pro dan kontra yang terjadi sebelumnya seperti di uraikan di atas ada hal menarik yang mestinya menjadi perhatian ialah

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER JPG/MALUT POST : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

Oleh: Mahri Hasan Mahasiswa Fakultas Hukum Unkhair

pada tahapan pemeriksaan ahli, dari pihak jaksa penuntut umum (jpu) pada tahapan itu jpu tidak menghadirkan dan sekaligus tidak membacakan keterangan ahli yang telah tertuang dalam BAP (visum et repertum), ini menjadi menarik menurut penulis sebab berkaitan erat dengan sistem pembuktian yang di anut dalam hukum acara kita.

Dalam tataran teori kita mengenal dua sistem pembuktian yang antara satu dengan yang lain sangat jauh berbedah, sistem pembuktian yang pertama yaitu apa yang dikenal dengan sistem pembuktian positif (positief wettelijk), prinsip pembuktian pada pembuktian positif ini hanya menyandarkan atau membuktian kebenaran akan sebuah peristiwa,keadaan atau perbutan hukum pada alat-alat bukti yang telah tertulis secara jelas yakni alat bukti yang di tentutkan dalam peraturan perundang-undangan.

Pembuktian positif hanya berusaha membuktikan keselahan terdakwa dengan alat-alat bukti yang sah, posisi hakim dalam pembuktian positif tidak bernilai sebab hakim hanya melaksanakan perintah undang-undang tanpa melifat fakta-fakta yang lain artinya keyakinan hakim tidak berperan disini atau kebenaran formal yang dicari.

Sistem pembuktian yang kedua adalah apa yang disebut dengan sistem pembuktian negative, (negative wettelijk) dalam pembuktian negative ini hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap sebuah kasus tidak hanya didasarkan pada alat-alat bukti yang sah yang di atur dalam undang-undang seperti pada sistem pembuktian positif

tetapi harus didukung dengan keyakinan hakim,dalam konteks ini hakim mempunyai keleluasaan dalam dalam mengadili sebuah kasus.

Ada dua hal yang saling berkaitan erat dalam sitem pembuktian negative ini,pertama adalah harus terpenuhi alat-alat bukti yang di perintahkan dalam undang-undang yang dalam hal ini kitab undang-undang hukum acara pidana (KUHAP) terdapat pada pasal 184 KUHAP,dan kedua munculnya keyakinan hakim berdasarkan alat-alat bukti tersebut yang besesuaian dengan fakta persidangan 183 KUHAP. Demikianlah dapat diketahui dengan mudah bahwa dari kedua sistem yang telah di uraikan di atas sitem pembuktian yang di pakai dalam kuhap yakni sistem pembuktian negative (negative wettelijk),dimana ini disebutkan secara tegas dalam pasal 183 kuhap.

Setelah mengatahui pembuktian yang di pakai dalam kuhap yakni pembuktian negative artinya alatalat bukti yang terdapat dalam pasal 184 kuhap walaupun sudah terpenuhi yakni dua alat bukti yang cukup tanpa didukung dengan keyakinan hakim yang terdapat pada pasal 183 kuhap maka itu sudah pasti berakibat buruk pada jaksa penuntut umum (jpu) atau terdakwa dalam proses persidangan dan itulah yang di alami oleh jpu pada kasus msm, keyakinan hakim memiliki peran penting dalam konteks praktek peradilan pidana, ini berbeda jauh dengan pengadilan-pengalian lain yang bukan pengadilan pidana misalkan pengadilan perdata yang lebih merujuk pada kekuatan pembuktian para masing-masing pihak

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Muhammad Nur Husen, Irman Saleh KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), Fahrul Marsaoly (Asisten Redaktur) PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah,

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Fitrah A. Kadir BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Suhardiman Suherman FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

yang di siapkan dalam hal ini yang penting pada aspek perdata adalah bukti surat atau lebih ke pembuktian positif.

Dengan demikian tidak hadirnya ahli sekaligus tidak dibacakan keterangan ahli yang telah di tuangkan dalam bap ini sedikit membuka pintu masuk bagi hakim untuk mengambil penilaian yang berbeda dari jpu, sebab menurut penulis apa yang di praktekan oleh jpu seakan-akan mengambaikan apa yang namanya keyakinan hakim, keterangan ahli yang tidak dibacakan sekaligus tidak dihadirkan dalam perisandangan seakan-seakan JPU melepas pisahkan antara alat-alat bukti yang terdapat pada pasal 184 kuhap dan 183 kuhap padahal seharusnya tidak demikian, penilaian hakim tidak bisa berdiri sendiri tanpa adanya keyakinan yang timbul dari majelis hakim yang di amanatkan pada pasal 183 kuhap hakim tidak di bolehkan untuk mengambil sebuah keputusan, sebab sekali lagi teori pembuktian yang di anut dalam kuhap adalah sistem pembuktian negative yang pada initinya keyakinan hakim mempunyai andil yang lebih besar pada sebuah kasus yang di adili pada ranah pengadilan pidana.

Dan pada dasarnya kalau melihat norma pasal 186 kuhap yang menyebutkan ketrangan ahli ialah apa yang ahli sampaikan dalam persidangan maka sudah barang tentu apa yang di lakukan oleh jpu sudah jauh mengabaikan kualitas atau nilai dari keterangan ahli itu sendiri, dan menurut R. Soesilo dalam penjelasan pasal 186 kuhap kembali mengesaskan bahwa kualitas keternagan ahli atau yang dianggap keterangan ahli yang memiliki keabsahan itu seharusnya mengikuti norma pasal 186 kuhap tersebut. Semoga bermanfaat (*)

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

SENIN, 30 OKTOBER 2017

EKONOMI

Malut Post • HAL. 17

PENDAPATAN TURUN MARAKNYA pedagang keliling membuat pedapatan pedagang di pasar tradisional di Kota Ternate turun. Tampak kondisi Pasar Syariah Sasa yang terlihat sepi pada Sabtu (28/10) pekan lalu.

Optimis Indonesia jadi Negara Maju EMAS Satu Bulan Harga Emas Stabil TERNATE - Sudah sebulan terakhir ini harga emas di Kota Ternate stabil. Di Toko Lestari, emas dengan kadar 75 persen Rp 565 ribu per gram, sedangkan emas 91,6 persen Rp 625 ribu per gram. “Harga emas Dubai juga Rp 625 ribu per gram,” aku Viko, pemilik toko. Hal yang sama juga diakui pemilik Toko Emas Logam Hi Ridwan. “Kalau emas dengar kadar 97,7 persen Rp 580 per gram. Harganya sudah bertahan lama,” akunya. Pemilik Toko Sinar Mas, Ajie, menambahkan biasanya pergerakan harga emas bervariasi antara Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per gram. “Harganya dipengaruhi dolar Amerika Serikat,” jelasnya. (mg-02/onk)

KINERJA Laba Telkom Naik 21,65 Persen JAKARTA - Kinerja PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) kuartal ketiga 2017 positif. Buktinya, laba bersih BUMN ini naik 21,65 persen Laporan keuangan TLKM dari keterbukaan informasi, Kamis (26/10) terlihat bahwa pada kuartal III-2017 perseroan berhasil mengantongi laba bersih sebesar Rp 17,9 triliun, naik dari perolehan laba bersih di periode yang sama 2016 yang hanya Rp 14,7 triliun.

Pertumbuhan laba bersih itu ditopang dari naiknya pendapatan sebesar 12,5 persen dari Rp 86,18 triliun di kuartal III-2016 menjadi Rp 97 triliun. Meskipun beban operasi, pemeliharaan dan jasa telekomunikasi meningkat dari Rp 23,6 triliun menjadi Rp 27,1 triliun.

Jumlah liabilitas TLKM juga meningkat dari posisi akhir 2016 sebesar Rp 74,06 triliun menjadi Rp 79,9 triliun pada akhir September 2017. Sedangkan jumlah aset perseroan hingga akhir September 2017 sebesar Rp 190,5 triliun. Angka itu naik dari posisi akhir 2016 sebesar Rp 179,6 triliun. (dtc/onk).

PRESTASI Go Food Ungguli Rekannya di India JAKARTA - salah satu segmen yang tumbuh paling kencang di platform yang dikembangkan Gojek yakni Go Food. Hal ini disampaikan CEO Gojek, Nadiem Makarim.

Menurutnya, hasrat besar masyarakat di Indonesia dalam urusan kuliner melejitkan pemesanan harian Go Food. Bahkan Nadiem menyebut, transaksi harian Go Food saat ini sudah melebihi total 4 perusahaan besar food delivery di India. “Ada 4 pemain besar online food delivery di India yang populasi warganya 1,3 miliar. Empat pemain food delivery kita combine (gabungkan), transaksi per harinya enggak sampai per harinya Go Food,” kata Nadiem seperti dilansir dari detikfinance.

Tanpa menyebut angka resminya, lanjut dia, angka transaksi pemesanan Go Food hampir setara dengan jumlah pemesanan makanan harian secara online di China.

“Itu bukan karena Gojek hebat banget. Tapi karena konsumen Indonesia yang beneran sangat suka makan. Kalau tidak salah, Go Food itu di luar China, kami yang terbesar. Di kota-kota kecil pemesanan makanan dengan Go Food sangat besar,” ujar Nadiem.

Jumlah spending transaksi food delivery Go Food hampir sama dengan China. Padahal PDB Indonesia kalah jauh dengan China.

“Potensi market kita sangat besar. Orang beli makanan karena experience, ingin cobain, ingin kumpul, makan, nonton film,” pungkasnya.(dtc/onk)

Berharap Semua Indikator di Atas 70 TERNATE - Memang jika dilihat, Indeks Kebahagiaan di Maluku Utara (Malut) paling tinggi di Indonesia, yakni mencapai 75,68. Namun jika dirinci, ada bagian-bagian yang angkanya masih di bawah 70. Kabid Neraca Wilayah BPS Malut Achmad Sobari mengatakan, dalam menyusun Indeks Kebahagiaan, ada tiga indikator yang menjadi acuan. Yakni Dimensi Kepuasan Hidup, Dimensi Perasaan, dan

Dimensi Makna Hidup. Untuk Dimensi Kepuasan Hidup ada Kepua dua indikatornya yakni Kepuaan san Hidup Personal dengan skor 72,86 dan Kepuasan Hidup Sosial 81,33. Untuk Indekss Dia 70,48 mensi Perasaan angkanya up dan Dimensi Makna Hidup 79,00. “Seluruh dimensi diukur a. pada skala 0-100,” katanya. an Pada Dimensi Kepuasan mensi Hidup khususnya subdimensi h di personal, angkanya masih

bawah standar yakni 67,68.

Begitu juga pada Dimensi Perasaan, pada subdimensi perasaan tidak tertekan nilainya 67,84, dan perasaan cemas 65,74. “Kedepan indeks indikator yang masih di bawah 70 dapat membaik. Variabel dan indikator yang masih rendah didorong untuk naik,” harapnya. (mg-02/onk).

ACHMAD Sobari

Singapura bakal Hentikan Pertambahan Kendaraan Pribadi SINGAPURA - Dalam beberapa tahun kedepan, tak ada lagi mobil dan sepeda motor baru di Singapura. Pemerintah setempat berencana menghentikan pertambahan kendaraan pribadi di negara tersebut. Dilansir dari AFP, aturan penghentian pertumbuhan kendaraan ini akan dikaji kembali di 2020 nanti. Padahal saat ini, Singapura yang berpenduduk 5,6 juta jiwa, telah mengontrol ketat kepemilikan kendaraan, yang membantunya mencegah terjadinya kemacetan.

Kontrol kepemilikan kendaraan di Singapura dilakukan dengan mewajibkan pembeli mobil membeli sertifikat untuk 10 tahun. Aturan ini membuat harga rata-rata mobil sedan di Singapura adalah SGD 110.000 (USD 80.000), atau empat kali lebih mahal dari harga di Amerika Serikat (AS).

Tapi meskipun ada cara ini, masih banyak orang yang berani membayar mahal untuk memiliki kendaraan sendiri. Data di 2016, ada lebih dari 600.000 mobil pribadi yang

terdapat di Singapura. Singapura menjadi sedikit dari negara di Asia yang ketat mengontrol kepemilikan mobil dan motor, untuk mencegah terjadinya kemacetan.

Langkah Singapura berbeda dengan negara tetangganya, Indonesia dan Malaysia. AFP menilai, kedua negara ini mengalami masalah kemacetan serius, dengan sistem transportasi yang masih buruk, sehingga masyarakat tidak memiliki pilihan. Selain itu kepemilikan mobil pribadi mencerminkan simbol status. Demikian juga di Manila, Filipina. Japan International Cooperation Agency (JICA) memperkirakan kerugian ekonomi akibat macet di Manila setara 4 persen dari Pertumbuhan Domestik Bruto (PDB) di negara tersebut.

Kembali ke Singapura, tidak semua warganya bisa menerima aturan penghentian pertumbuhan kendaraan pribadi tersebut.

Beberapa warga Singapura berpendapat, perlu adanya perbaikan

sistem transportasi publik, setelah beberapa kejadian yang mendera transportasi MRT di negara itu.

Namun menurut Song Seng Wun, Wkonom CIMB Private Banking yang berbasis di Singapura, menilai aturan tersebut masuk akal, karena keterbatasan lahan di Singapura untuk memperluas infrastruktur jalan. “Singapura telah melakukan reklamasi yang bisa dilakukan tanpa berlanjut lebih jauh ke laut dalam atau ke teritori yang dilarang,” kata Song.

Dalam pernyataannya pekan lalu, otoritas lahan transportasi Singapura mengatakan, 12 persen dari total lahan di Singapura telah digunakan untuk infrastruktur jalan. Pemerintah Singapura berencana membelanjakan SGD 28 miliar atau sekitar Rp 280 triliun dalam lima tahun ke depan untuk memperbaiki dan memperluas transportasi publik. Negara ini memiliki sistem transportasi publik yang efisien, mereka memiliki bus, kereta, hingga metro.(dtc/onk)

Sri Mulyani: Harus Transformasikan Kekuatan Ekonomi Editor: Bukhari Kamaruddin

JAKARTA - Banyak pihak memprediksi Indonesia akan menjadi negara besar dan masuk dalam 10 kekuatan ekonomi dunia.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati optimis hal itu akan tercapai. “Untuk bisa mengembangkan menjadi negara besar pada tahun 2030, 2045 maka Indonesia harus mampu mentransformasi kekuatan ekonominya yang dari basis natural resource menjadi ekonomi yang berbasis kepada human capital,” kat Sri Mulyani seperti dikutip dari detikfinance.

Menurutnya, human capital alias pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM), adalah investasi jangka panjang. Agar SDM menjadi berkualitas maka harus dipersiapkan sejak individu tersebut berada dalam kandungan ibu sampai ke pendidikan tinggi. “Human capital hal itu berarti kita harus melakukan investasi semenjak usia dini,” ujarnya. SDA tidak bisa diandalkan menjadi penopang ekonomi karena keterbatasan. Negara yang bergantung terhadap SDA juga cenderung rapuh dan sensitif terhadap berbagai gejolak.

Sementara, bila mendorong peningkatan kualitas SDM, maka Sri Mulyani meyakini akan menciptakan perekonomian yang berkelanjutan karena tidak terbatas. Peningkatan kualitas SDM juga sekaligus mendorong untuk beradaptasi dengan teknologi. Sri Mulyani menjelaskan populasi masyarakat Indonesia yang didominasi oleh anak muda sekarang menikmati perkembangan teknologi yang sangat cepat.

Tak khayal, banyak anak muda yang lebih mengidolakan tokoh-tokoh di bidang teknologi di banding lainnya. “Demografik composition kita adalah lebih banyak berisi anak-anak muda dan oleh karena itu mereka lebih connect dengan orang seperti Nadim sama Ignatius disini daripada dengan yang kita ini sekarang generasi tua,” terang Sri Mulyani. Dia menuturkan anak muda adalah konsumen utama dari teknologi, sebab bisa memberikan kemudahan jarak. “Kalau kita bicara tentang distance sekarang rasanya enggak ada distance antara sini dengan New York karena anytime kita ada di warung kopi di mana ada wifi kita bisa facetime atau whatsapp call dengan siapa saja teman kita sehingga seolah-olah kita selalu bersama dengan dia,” paparnya. Maka dari itu, Sri Mulyani mengatakan, selaku pemangku kepentingan seharusnya bisa lebih peka terhadap perubahan yang terjadi. Pemerintah tidak bisa lagi terlambat merespons perubahan. (dtc/onk).

Kisah Aci, Lelaki Kreatif dari Lorong Gipsy Puncak

Mengubah Sampah Menjadi Rupiah Sampah bukan berarti benda yang tak berguna. Di tangan Aci, sampah diubah menjadi benda bernilai seni dan mendatangkan keuntungan secara materi.

Suryani S. Tawari, Ternate DI temui Malut Post di kediamannya di Lingkungan Gipsy Kelurahan Toboleu Kecamatan Ternate Utara akhir pekan lalu, Aci lagi asyik mengerjakan sejumlah produknya.

Dia pun bercerita awal mula hatinya tergerak mengubah barang bekas menjadi barang bermanfaat. “Waktu itu saya hanya seorang anak jalanan.

Saya melihat banyak sampah yang dibuang begitu saja,” katanya. Hati Aci tergerak, dan mencoba menciptakan sampah menjadi barang bermanfaat.

Produk pertama yang dibuatnya adalah gantung kunci menggunakan kayu bekas. “Saya waktu itu tidak tahu mau bikin apa, jadi saya coba membuat gantungan kunci. Saya belajar secara otodidak,” akunya.

Setelah menikah, Aci terus mengembangkan bakatnya. Namun karena kebutuhan rumah tangganya terus bertambah, dia juga menekuni profesi tukang bangunan. Ini karena produk kerajinan tangannya dari sisi pemasaran belum terlalu bagus.

Selain itu peralatannya juga terbatas, sehingga masih sulit untuk dikembangkan. “Kalau pakai alat modern lebih cepat. Saya hanya mengerjakan pakai alat-alat sederhana seperti pisau cuter, gunting, kertas pasir untuk mengamplas,” akunya. Jika alatnya lebih canggih, maka kualitas produk menjadi lebih baik.

Harga produk yang dijual bermacam-macam, tergantung ukuran dan tingkat kesulitannya. Gantungan kunci berbentuk buah pala, pedang dan salawaku harganya Rp 15 ribu. Sedangkan yang berbentuk tifa dan buah kenari Rp 10 ribu. “Dalam sehari saya bisa buat 5 hingga 10 gantungan kunci,” tutur Aci. Produk lainnya adalah asbak berbentuk tifa dijual Rp 50 ribu, sedangkan untuk papan gantungan pintu baik untuk kamar dan pintu depan, harganya Rp 150 ribu - Rp 179 ribu. Untuk pekerjaan yang lebih berat seperti miniatur kapal, harganya mencapai Rp 500 ribu. “Pernah produk kapal layar yang dititipkan di Toko Taranoate dibeli dengan harga Rp 2 juta, kemudian dibawa ke Dubai,” ujarnya dengan bangga.

Untuk pemasarannya, dia tidak menyediakan gerai khusus. Biasanya pembeli datang ke rumahnya.

Promosi dilakukan dari mulut ke mulut. “Kadang ada mahasiswa yang datang membeli souvenir dalam jumlah besar jika ada kegiatan di kampus,” jelasnya. Namun sayang kreatifitas Aci ini, belum mampu dijadikan pekerjaan utamanya. Dia lebih memilih menjadi pekerja bangunan karena hasil-

SURYANI/MALUT POST

KREATIF: Aci memperlihatkan gantung kunci buah pala hasil karyanya

nya lebih banyak. Membuat cendera mata hanya dijadikan pekerjaan sampingan jika ada waktu lowong. Disatu sisi, Aci mengajak anak-anak muda di dekat rumah untuk lebih kreatif. Sejumlah anakanak muda di Gipsy diajak bergabung membuat cendera mata. “Dari pada nganggur lebih baik membuat barang-barang yang bisa mendatangkan uang,” pungkasnya.(mg-02/onk)

SENIN, 30 OKTOBER 2017

JURNALISME WARGA

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA).

Jalan Rawan Longsor di Sidangoli

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Malut Post • HAL. 20

MEMBAHAYAKAN: kondisi ruas jalan di Sidangoli yang terlihat rawan terjadi longsor. Diharapkan pemerintah bisa memperhatikan.

JALAN adalah salah satu fasilitas umum yang dibutuhkan warga masyarakat untuk beraktivitas. Jika kondisi jalan yang rusak, atau dapat membahayakan pengguna jalan maka dapat berakibat fatal, termasuk bisa menelan korban jiwa.

Kondisi jalan yang membahayakn itu terlihat di ruas jalan Sidangoli.

Kondisi salah satu ruas jalan yang ada di Sidangoli cukup memprihatinkan. Sebab, di ruas jalan tersebut terancam terjadi longsor.

Hal itu disebabkan, di seputaran samping jalan yang diapit tebing. Hal itu cukup membahayakan akan terjadi longsong.

Padahal, kondisi jalan yang membahayakan itu sudah lama. Namun, hingga kini pemerintah atau in-

stansi terkait seperti tidak peduli dengan masalah itu.

Jalan yang menjadi fasilitas umum bagi warga masyarakat tersebut harusnya diperhatikan oleh pemerintah.

Di jalan tersebut, dilalui setiap saat oleh warga yang beraktivitas. Dikhawatirkan jika tidak diperhatikan oleh pemerintah maka, akan terjadi kecelakaan dan menelan korban jiwa. Karena itu, diharapkan kepada pemerintah agar segera memperhatikan dengan mengantisipasi tebing di ruas jalan tersebut agar tidak terjadi longsong atau hal-hal yang tidak diinginkan, hingga terjadi kecelakaan. (*) Pengirim: DEAL FAJARINSUREXIONALE Pengguna jalan lintas Sidangoli

Peringati Sumpah Pemuda dengan Memberi Bantuan

PERINGATI SUMPAH PEMUDA: penyerahan bantuan kepada siswa kurang mampu di SMA Negeri 3 Tidore Kepulauan.

HARI sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober, akhir pecan kemarin adalah hari bersejarah bagi bangsa Indonesia. Tak sedikit warga masyarakat yang merayakan hari bersejarah tersebut dengan berbagai ragam perayaan.

SMA Negeri 3 Tidore Kepulauan juta tidak ingin ketinggalan dalam momen yang setiap tahun jatuh pada tanggal 28 Oktober tersebut. Ya, SMA Negeri 3 menggelar perayaan Hari Sumpah Pemuda dengan berbagai kegiatan. Di antaranya, menggelar upacara bendera untuk memperingati hari bersejarah yang menyatukan pemuda-pemudi Indonesia tersebut. Selain pengibaran bendera merah putih dan pembacaan sambutan Menteri Pemuda Dan Olahraga, ada hal menarik dalam rangkaian kegiatan terse-

but. Yakni, penyerahan secara simbolis bantuan kepada siswa kurang mampu.

Pemberian bantuan terhadap siswa yang dinilai kurang mampu tersebut meski bernilai sedikit, yakni hanya sebesar dua bulan uang komite. Namun, tindakan tersebut merupakan bantuan murni yang bersumber dari keikhlasan siswa lain yang peduli terhada sesama teman. Sejumlah kegiatan tersebut, terutama bantuan terhadap siswa kurang mampu itu tentu diharapkan bisa memanifestasikan nilai juang pemuda di masa pergerakan kemerdekaan, dan mampu diinternalisasikan dalam diri siswa sekalian. (*) Pengirim: ITHA HADAD ARDIAN Guru matapelajaran di SMA Negeri 3 Tikep

SELEBRITA

SENIN, 30 OKTOBER 2017

Malut M alut P Post ost • HAL. 21

Tiara Dewi Sudah Temukan Pengganti Lucky Hakim?

JAKARTA - Artis Tiara Dewi kembali jadi perbincangan netizen. Hal ini karena postingannya dirinya lewat Instagram. Belum lama ini, Tiara mengunggah video yang pada keterangannya dituliskan ditujukan untuk calon imam-nya.

Adapun video tersebut terdengar suara seorang mengiri adegan-adegan seorang wanita yang memenuhi hari-harinya dengan mengaji,

salat sambil menantikan calon imamnya.

“Untukmu yang sedang berjuang demi menghalalkanku. Aku akan tetap menjaga apa yang seharusnya terjaga untukmu. Untukmu yang kelak akan menjabat ijab tangan ayahku. Doadoaku masih mengangkasa berbintang namamu. Aku masih di sini menunggumu,” demikian petikan suara wanita dalam video tersebut.

Pada postingan berikutnya, saat dirinya men-

gomentari artikel media dia online, wanita ta berhijab b berhija ab ini minta didoakan agar gar tak salah pilih. pili pi lih h.

“Bismillah ..do’akan n yang terbaik k ssemoga emoga tidak salah memilih..calon calon imam,” ucapnya. ucapnya.

Diketahui, Tiara Dewi wi menikah dengan de engan Lucky ky Hakim pada 19 Januari ari 2017 lalu. u.

Sayangnya, rumah tangga kedu keduanya tidak duanya tid dak berlangsung lama dan pada n berakhirr pa p da per-ceraian. (jpnn) TIARA Dewi

Syuting Film di Hollywood, Cinta Laura Dipukuli Lawan Main

CINTA Laura

SUKSES berkarier di Hollywood memang sudah menjadi impian terbesar Cinta Laura.

Tak heran, gadis berdarah Jerman itu pun rela mati-matian menjalani proses syuting film Hollywood terbarunya berjudul Crazy for the Boys.

Saking seriusnya berakting, Cinta bahkan rela ditampar dan dipukuli lawan mainnya tanpa bantuan pemeran pengganti.

Tak hanya total berakting, pelantun single Oh Baby ini juga rajin mempromosikan film yang dibintanginya bersama aktor muda ternama Michael Johnston yang juga bermain di serial Teen Wolf. Tersebut.

Cinta Laura membuat penggemarnya makin penasaran dengan memamerkan kemampuan aktingnya dalam video yang diambil dari syuting film drama musikal tersebut.

Mengambil setting di Savannah Arts Academy, video ini dibuka dengan sekelompok murid yang sepertinya sedang belajar di kelas. Cinta pun langsung membuat fans meleleh dengan senyum manisnya saat disorot kamera.

Crazy for the Boys sendiri berkisah tentang kehidupan remaja di sekolah yang berusaha melawan bullying hingga mencari cinta sejatinya. (jpnn)

Cerita Marsha Timothy dari Berkuda Hingga Membunuh JAKARTA - Artis Marsha Timothy terus membuktikan eksitensi dalam berkarya, khususnya dunia akting. Akting Marsha bahkan sudah diakui internasional. Dia bahkan sukses menjadi juara Best Actress dalam ajang Sitges International Fantastic Film Festival 2017 di Catalonia, Spanyol pada 5-15 Oktober lalu.

Piala tersebut berhasil diboyong pulang berkat perannya di film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (Marlina the Murderer in Four Acts). Diakui Marsha berakting di film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak, bukan perkara mudah.

Memerankan tokoh utama Marlina, menurutnya punya berbagai tantangan yang menuntut kerja keras. Apalagi tokoh yang dimainkannya itu cenderung sadis sepanjang film.

Marlina adalah wanita berdarah Sumba yang menjadi korban percobaan pemerkosaan. Dia pun kemudian memenggal kepala perampok yang memasuki rumahnya. Kepala perampok itu kemudian dibawa dalam perjalanan balas dendam.

“Banyak banget (tantangan) dari awal reading, agak susah, dan harus mengupas karakter Marlina. Dari awal baca dan berminggu-minggu belum menemukan karakter itu,” kata Marsha Tidak hanya dalam hal pendalaman karakter, ibu anak satu ini juga ditantang dalam persoalan teknis. Demi kebutuhan gambar, Marsha harus belajar hal baru, seperti menunggang kuda.

“Saya harus menunggang kuda, belajar mengendarai motor trail, dan ini tantangan baru,” imbuhnya.

Marsha juga rela melewati semua hambatan untuk mendalami karakter sebagai Marlina, termasuk saat harus menjalani adegan membunuh seseorang.

“Sepanjang setiap scene, saya menemukan (tantangan) berbeda, yang lebih saat scene membunuh itu. Harus sesuai dengan teknis, antara emosi, dan pemikiran teknis agak susah,” jelasnya. (jpnn)

Curhat, Vidi Aldiano Malah Disuruh Segera Nikah

VIDI Aldiano

JAKARTA - Penyanyi Vidi Aldiano mengaku kesulitan untuk bertemu kekasihnya, Sheila Dara Aisha. Meski masih satu kota, namun Vidi merasa seperti sedang menjalani hubungan jarak jauh alias LDR. “Tinggal satu kota, tapi berasa LDR. Gue libur, dia kerja. Gue kerja, dia libur,” tulis Vidi dalam caption foto yang dia unggah lewat Instagram.

Keluhan Vidi ini lantas dikomentari oleh sahabat-sahabatnya, di antaranya Rossa dan Laudya Cynthia Bella. Keduanya kompak menyuruh Vidi untuk menikah.

“Nikaaahhhh,” kata Rossa. “Nikahin aja kak!

Jadi ketemu di rumah kak! #kompor,” kata Bella.

Tidak hanya itu, netizen juga ikut memberikan dukungannya. Hal ini seperti yang terlihat pada postingan akun gosip mak.kepo.

“Yuk akhiri masa lajang muu kaak tahun depaan @vidialdiano,” ujar duwiutamii. “Gw dukung pasangan ini segera menikah,” sambung citcitcitcuit. (jpnn)

Cita Citata: Aku Sudah Memaafkan

Sejak Kecil Pilih Studio ketimbang Mal CITA Citata

GITA Gutawa

MENJADI putri komponis dan produser Erwin Gutawa membuat Gita Gutawa kecil sering terlibat dalam kegiatan bermusik.

Hampir tiap hari dia melihat sang ayah dan rekan sesama musisi berlatih di studio, membuat album, atau menyiapkan konser. ”Buat saya, itu ajaib. Mewujudkan ide di kepala jadi karya,” tutur Gita dalam BukaTalks yang bertajuk Ayo Pemudi Pemuda, Bangun Bangsa! di Jakarta.

Hal itu secara alami menumbuhkan kecintaannya terhadap musik. ”Ketika saya kecil, kalau diajak mama ke mal atau ikut papa ke studio, saya pasti memilih ke studio. Tidak ada paksaan sedikit pun untuk bermusik,” ungkap perempuan kelahiran 11 Agustus 1993 tersebut. Pengalaman masa kecilnya sesuai dengan tema Kebebasan Bermusik yang dia bawakan malam itu.

Dengan masuk ke industri musik sejak umur 11 tahun dan hingga kini masih aktif bermusik, banyak yang Gita alami dalam perjalanan karirnya.

Peraih master of culture and society dari London School of Economics and Political Science, Inggris, itu terinspirasi untuk membuat karya yang memiliki nilai lebih.

Agustus lalu dia meluncurkan album Gita Puja Indonesia yang berisi lagu-lagu nasional. ”Saya rasa, di masa sekarang generasi muda perlu diingatkan lagi soal nasionalisme. Sebagai generasi muda yang bergerak di musik, ini salah satu langkah yang bisa saya lakukan,” papar Gita. (jpnn)

MARSHA Timothy

JAKARTA - Sempat geram lantaran dibilang wanita murahan oleh haters, pedangdut Cita Citata memilih untuk memaafkan pelaku. Sebelumnya, pelantun lagu Goyang Duman itu sempat melayangkan somasi kepada seorang haters-nya di media sosial.

Hal itu dilakukan lantaran sang haters menulis kata-kata yang merendahkan profesinya sebagai penyanyi dangdut. Cita Citata pun merasa namanya tercoreng dan direndahkan.

“Alhamdulillah, kami kerja halal kok bisa dibegitu-begitukan. Pihak kepolisian juga sudah tahu alamat dan surat somasinya sudah dikirim,” kata Cita Citata di kawasan Tendean, Jakarta Selatan.

Meski merasa kesal, janda cantik ini sudah memaafkan usai sang haters mengirimkan video permintaan maaf padanya.

“Aku sudah memaafkan. Tapi alangkah baiknya jika dia yang bilang (maaf). Kalau kalian cinta dengan saya, seharusnya menjaga nama baik saya, bukan malah menjatuhkannya,” ungkapnya.

Dia juga mengingatkan para haters untuk menjaga sikapnya di media sosial.

“Silakan kalian bermain sosial media, tapi bermainlah dengan bijak. Semoga ini jadi pelajaran berharga untuk semuanya,” tukasnya. (jpnn)

Marini Zumarnis Belum Izinkan Anaknya Nikahi Chelsea Islan JAKARTA - Pasangan muda Chelsea Islan dan Daffa Wardhana sudah tidak malu-malu lagi memajang kemesraan mereka di media sosial. Meski telah berpacaran, ternyata perempuan Amerika, 22 tahun itu masih belum mendapat restu menjadi menantu Marini Zumarnis.

Marini menuturkan bahwa putranya yang baru berusia 21 tahun itu masih sangat muda untuk menikah.

“Aduh, masih lama (Daffa dan Chelsea menikah). Anak KOMPAK: Kebersamaan Chelsea Islan dengan keluarga Daffa Wardhana saya masih sekolah, kuliah dulu,” ungkap Marini saat

ditemui di Senayan City, Jakarta Pusat.

Marini juga mengingatkan sang putra untuk tetap fokus pada pendidikan yang tengah dijalaninya di salah satu universitas di Australia. “Dulu Daffa janji ke mamanya, mau ngasih master ke mamanya. Doain ya,” terang Marini.

Meski belum memberikan izn menikah, Marini tetap memuiji sosok Chelsea yang menurutnya perempuan yang baik dan sopan. “Chelsea anaknya baik, sopan,” pungkas perempuan keahiran Jakarta, 41 tahun itu. (jpnn)

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN HALTIM malutpost.co.id • HAL. 22

SENIN, 30 OKTOBER 2017 Art: MuS

Aksi Nyata Pembangunan Industri Perikanan dan Kelautan Pemkab Haltim Canangkan Industri Perikanan MABA – Instruksi Bupati H Rudy Erawan kepada Dinas Keluatan dan Perikanan (DKP) Pemkab Halmahera Timur (Haltim) untuk membangun sektor perikanan, akhirnya dijawab. Pasalnya, instansi yang dipimpin Asmar H Daud itu menunjukkan aksi nyata melalui program yang diusung 2017.

Yakni, pembangunan pabrik pakan ikan dengan kapasitas 2,5 ton per hari di Kompleks Balai Benih Ikan Subaim, pembangunan Ice Flake kapasitas 1,5 ton dan pabrik es kapasitas 1,5 ton di Subaim serta pengaktifan Ice flake 10 ton di Kompleks PPI Manitinting. Sementara yang masuk tahap pengembangan.

Yakni, pembangunan ICS (Integrated Coldstroge System) unit pengolahan ikan (UPI) dengan kapasitas Coldstroge 100 ton, ABF (Air Blast Frezeer) kapasitas 10 ton di PPI Manitinting.

Untuk mengoptimalkan pengelolaan potensi perikanan ini pihaknya telah mengaktifkan kembali fasilitas pendukung yang selama ini belum termanfaatkan dengan baik. Seperti renovasi kolam ikan air tawar di Subaim, rehabilitasi pabrik es kapasitas 10 ton di Manitinting, pengaturan armada tangkap di sekitar Maba, dan Buli untuk melakukan proses pendaratan hasil tangkapan di Dermaga PPI Manitinting. Karena itu, 2018 DKP telah mendesain dan menetapkan program 100 unit armada khusus penangkapan ikan tuna dan 3 unit kapal penampung ikan kapasitas 15-29 ton.

Ini dalam rangka mendukung operasional produksi ICS di Manitinting. Selain itu, sektor perikanan budi daya melalui program pembuatan kebun bibit rumput laut di kawasan perairan Sil Maba Selatan, dan pembangunan tambak percontohan ikan bandeng dengan teknologi intensif di Bicoli serta pengadaan indukan ikan mas, nila, patin, bawal dan lele untuk mendukung aktivitas operasional kolam air tawar di BBI Subaim.

Sementara khusus pengelolaan udang vaname, DKP telah bekerja sama dengan BP4D dan pusat studi kebaharian Unkhair mengkaji dan menetapkan total potensi lahan budi daya udang vaname di Haltim sebesar 3.562,9 hektar, yang tersebar di tiga kawasan.

Yakni Kecamatan Maba Selatan dengan luas lahan 638,4 Hektar (Desa Bicoli, Kasuba, Momole, Waci, Peteley, Loleolamo hingga Gotowasi), Kecamatan Wasile Timur memiliki luas lahan potensial 1.152,3 Hektar (Dodaga dan Kali Meja), dan Kecamatan

Wasile Selatan 1.772,2 Hektar (Binagara dan Loleba).

Program percontohan udang vaname dengan teknologi intensif yang dilakukan Dinas Kelautan dan Perikanan di Desa Bicoli Maba Selatan adalah yang pertama di Maluku Utara. Luas lahan yang diujicobakan 1.800 M2 dengan jumlah benih udang yang ditebar sebanyak 300.000 ekor terbagi dalam 3 petakan. Masing-masing luas petakan 600 m2 dengan jumlah tebar per petakan 100.000 ekor yang dikelola tiga kelompok dengan didamping tenaga profesional di bidang budidaya perikanan.

Pendampingan dimulai dari pembuatan konstruksi tambak, pemasangan instalasi kincir, pemeliharaan benih udang, pengelolaan kualitas air, manajemen pakan udang, teknis panen dan pasca panen serta pemasaran. Tujuannya adalah agar kelompok pemanfaat program tahu dan mampu secara teknis, manajemen dan ekonomi di bidang budidaya tambak udang vaname. Teknologi budidaya udang vaname intensif merupakan teknik pengelolaan dengan kebutuhan modal besar dalam hal ini biaya operasional produksi khususnya sarana produksi seperti, suplai oksigen (kincir air), dan pengelolaan debit air (pompa air), dan penyediaan pakan yang sekitar 60 persen dari total biaya produksi.

Karena itu, dibutuhkan pola kerjasama atau kemitraan dengan berbagai pihak. Makanya, pemkab telah menginisisasi pola kerjasama, kemitraan dengan sistem “pola kemitraan segitiga” yang mana Pemkab, Swasta dan Investor. Masyarakat saling bersinergi.

Sistem ini akan dijalankan dengan pola kerjasama yang baik. Dengan pola kerjasama ini diharapkan potensi perikanan budidaya udang vaname akan dikelola secara efisien dan efektif sehingga dapat mengangkat tingkat kesejahteraan masyarakat Halmahera Timur khususnya dan Maluku Utara pada umumnya.

Harapan dari aksi nyata pembangunan kelautan dan perikanan di Haltim ini dituangkan dalam respon kebijakan Bupati Halmahera Timur melalui penyediaan lahan tambak produktif sekitar 3.000 Hektar dan mempermudah pemberian izin operasional pengelolaan.”Semoga kebijakan bupati ini memberi spirit positif agar lebih konsen terhadap pembangunan pemanfaatan potensi sumber daya kelautan dan perikanan di Halmahera Timur khususnya dan Maluku Utara pada umumnya.(ado/met)

FOTO-foto Bupati Rudy Erawan bersama Kepala DKP Asmar Daud saat meninjau lokasi tambak udang vaname.

RAGAM

SENIN, 30 OKTOBER 2017

Malut Post • HAL. 23

Art: rizky izzy

Perut Sedang Kosong, Jangan Minum Kopi!

KOPI memang memberikan banyak manfaat untuk tubuh. Tidak hanya bisa mengusir rasa kantuk, kafein yang ada di dalam kopi juga berfungsi sebagai analgetik dalam mengatasi sakit kepala.

Kopi juga bisa membantu mengurangi nyeri otot, memperbaiki ingatan, serta melindungi tubuh dari parkinson dan diabetes. Meski begitu, Anda tidak boleh minum kopi saat perut kosong. Saran dari dr.Alberta Jesslyn Gunardi.

BMedSc Hons ‘Makanlah dahulu sebelum minum kopi!

Menurutnya, Anda tidak perlu makan sampai kenyang. Cukup dengan makan sepotong roti sudah cukup untuk membuat Anda terhindar dari perut perih akibat minum kopi.

Saran di atas sangat penting. Karena bila tanpa sengaja minum kopi saat perut kosong, Anda akan mengalami beberapa risiko berikut ini:

1. Asam lambung meningkat.

Minum kopi pada saat perut kosong dapat meningkatkan asam lambung.

Kadar asam lambung yang tinggi dapat menyebabkan mulas dan gangguan pencernaan sepanjang hari.

Anda juga perlu memperhatikan bahwa kandungan asam dari kopi dipengaruhi kematangan biji kopi saat dipetik dan lama biji kopi tersebut dipanggang.

Biji kopi yang dimasak semakin lama akan memiliki kandungan asam yang semakin rendah.

Salah satu pilihan kopi dengan kandungan zat asam yang rendah yaitu kopi Sumatera. Kopi arabika juga aman dikonsumsi untuk penderita mag.

2. Meningkatkan kecemasan.

Makanan memiliki efek menenangkan untuk pencernaan dan sistem saraf. Sementara itu, kopi

memiliki efek yang sebaliknya. Untuk mengatasi masalah ini, seseorang harus segera makan sebelum minum kopi.

3. Penurunan hormon serotonin.

Konsumsi kafein di pagi hari menghambat produksi serotonin, yang merupakan neurotransmitter, yang menyebabkan perasaan senang. Penyebab utama depresi sebagai penyakit jiwa adalah karena kurangnya serotonin. Ketika seseorang minum kopi pada saat perut kosong, mereka akan mengalami perubahan mood secara tiba-tiba. Kopi memang baik untuk tubuh. Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan saat hendak minum kopi.

Pertama, Anda tidak disarankan minum kopi saat perut kosong. Selain itu, Anda tetap harus mempertimbangkan cara mengonsumsi kopi dengan wajar, yaitu tidak lebih dari tiga gelas per hari.(jpnn)

Tumis Labu Siam Sederhana Bahan-bahan 1 buah labu siam m n minyak min nyak un ntukk m enu umis 2 sendok makan untuk menumis ula pasirr ½ sendok teh gula aram m ¼ sendok teh garam 2 cm lengkuas m 1 lembar daun salam Bumbu: ecil 1 buah tomat kecil ih 2 siung bawang puti putih 3 buah bawang merah rah 2 buah cabe merah

Resep

Cara Membuatt 1. Bersihkan getah yang ada pada labu siam dengan memotong labu menjadi 2 bagian. Gesek-gesekkan labu hingga getah keluar.

2. Kupas labu lalu parut labu hingga bentuknya memanjang 3. Tumit bumbu iris yang sudah dipersiapkan 4. Masukkan labu siam dan aduk hingga layu. Tambahkan air lalu campur dengan gula dan garam.

5. Tunggu hingga air mengental dan meresap. Tumis labu siam siap disajikan.

Hmm pasti enak sekali pasti sayur yang satu ini dan pastinya akan sangat digemari oleh suami dan anakanak Bunda dirumah, Bunda bisa menambakan tahu atau tempe sebagai bahan pelengkapnya dan pasti tak kalah nikmat untuk disantap.

Bisa juga ditambahkan jagung manis sebagai variasi, ini resep Tumis Labu Jagung Manis. Happy cooking.

Sumber: Resep Koki

Sikat Gigi Sebelum Tidur Itu Penting Lho

Sarapan Sehat Untuk Anda yang Super Sibuk SARAPAN terbukti memiliki banyak manfaat jika dilakukan setiap hari sebelum siap beraktivitas. Sayangnya, tidak semua orang rutin menyantap sarapan di pagi hari. Umumnya, hal ini disebabkan oleh dua alasan, yaitu karena tidak terbiasa dan tidak memiiki banyak waktu untuk mempersiapkannya.

Namun, jangan khawatir, ada menu sarapan sehat yang praktis dan mudah dipersiapkan kok. Tak harus disantap di rumah, Anda juga bisa membawanya ke kantor. Berikut lima menu sehat dan sederhana untuk sarapan Anda: 1. Smoothies.

Buat Anda yang benar-benar tidak mempunyai waktu, cobalah membuat smoothies dengan memanfaatkan blender praktis dari online shop seperti Dekoruma. Anda bisa dengan mudah menemukan blender jenis shake and take yang bisa langsung membuat minuman dimanapun Anda berada.

Smoothies merupakan perpaduan buah segar, susu, dan yoghurt ini selalu menjadi favorit banyak orang.

Nah, tahukah Anda bahwa smoothie sangat cocok disantap di pagi hari? Kandungan serat dan vitamin yang dimilikinya sangat bagus untuk melancarkan sistem pencernaan. Hal ini menjadi poin penting dalam membuat sarapan, karena memberikan nutrisi bagi otak sebelum Anda beraktivitas. Jika perut Anda cukup sensitif dengan rasa asam yang dihasilkan oleh buah, cobalah membuat smoothies berbahan sayur yang lebih tidak terasa asam.

Untuk bisa menyajikan smoothies lezat setiap pagi, pastikan Anda sudah memiliki blender terbaik yang mampu mencampurkan segala bahan dengan maksimal.

2. Overnight oat.

Jika Anda penggemar oat dan menjadikannya sajian untuk sarapan, seperti apa Anda biasanya mengolah oat ini? Cara paling sederhana tentu saja dengan mencampurkan biji oat dengan susu atau air hangat dan menyantapnya segera.

Namun, ada cara yang lebih praktis dan membuat sajian oat Anda terasa lebih enak saat disantap, yakni cobalah membuat overnight oat.

Apa itu overnight oat?

Ini merupakan sajian berbahan oat yang didiamkan semalam atau kurang lebih 8 jam. Caranya mudah, Anda hanya perlu mencampurkan biji oat dengan susu segar dan yoghurt di malam hari. Selanjutnya, letakkan di kulkas dan keluarkan saat pagi hari. Untuk menyantapnya, Anda bisa menampahkan irisan buah segar.

Rasanya? Jangan ditanya lagi, pasti lezat penuh gizi.

3. Roti lapis dan kopi.

Tidak semua orang menganggap kopi baik untuk kesehatan. Tentu saja, hal ini berlaku jika Anda hanya menyesap kopi di pagi hari tanpa mencicipi makanan lain.

Tapi, kemampuan kopi dalam membangkitkan semangat Anda di pagi hari memang sulit dibantah. Anda bisa meminum secangkir kopi di pagi hari, tapi tentu saja dengan makanan pedamping, misalnya roti lapis. (jpnn)

MENGGOSOK gigi sebelum tidur itu sangat penting. Tetapi banyak dari kita yang malas sehingga mengabaikan.

Padahal hal ini bisa menimbulkan masalah mulut dan kesehatan.

Yang jelas, bakteri bisa menyerang mulut yang akhirnya menyebabkan berbagai masalah fisik dan kesehatan.

Malas menggosok gigi sebelum tidur menyebabkan nafas bau. Selain itu, malas menggosok gigi juga bisa menyebabkan gigi berlubang.

Anda mungkin sudah tahu bahwa American Dental Association (ADA) merekomendasikan agar Anda menyikat gigi Anda dua kali sehari.

Melewati sesi menyikat sebelum tidur, maka Anda sedang dalam perjalanan untuk mendorong pertumbuhan pen-

umpukan bakteri dalam bentuk plak yang bisa menyebabkan gig berlubang dan penyakit gusi.

“Di siang hari, coba letakkan lidah Anda di gigi Anda tepat di sekitar garis gusi. Anda akan menemukan sesuatu yang lengket atau kabur. Itu plak,” kata seorang dokter gigi di Fremont, California, dan seorang juru bicara untuk ADA, Deepinder Ruchi Sahota, seperti dilansir

2. Menurunkan stres dan mengurangi kecemasan.

Stres adalah penyebab nomor satu masalah tidur.

Latihan seperti yoga atau peregangan bisa menurunkan stres, tekanan darah dan membantu mood Anda menjadi lebih baik lagi.

3. Membantu penderita insomnia dan gangguan tidur lainnya.

Berolahraga adalah pengobatan dan kesalahan medis. alami untuk mengatasi insomnia.

Nah, apakah Anda penasaran Berolahraga membantu menuingin mengetahui apa kaitan antara runkan gejala insomnia dan juga tidur dan olahraga? Berikut ini mengobati apnea tidur serta perpenjelasannya, seperti dilansir lanapasan yang tidak teratur. man AOL, Kamis (26/10).

Tapi jangan berlebihan. Studi 1. Meningkatkan kualitas tidur. menunjukkan bahwa terlalu banAnda akan mendapatkan lebih banyak waktu untuk tidur nyenyak yak berolahraga bisa menyebabkan kesulitan tidur. yang meningkatkan sistem kekeRekomendasinya adalah 150 mebalan tubuh serta mendukung nit seminggu, 30 menit sehari dan kesehatan jantung. lima hari seminggu.(jpnn)

Ketahui Kaitan Olahraga dengan Tidur KEMAMPUAN olahraga setiap manusia sangat berkaitan dengan pola tidur masing-masing orang.

Penelitian menunjukkan aktivitas fisik secara teratur ternyata bisa meningkatkan kualitas tidur.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC), jika Anda kurang tidur, maka hal ini bisa menyebabkan kecelakaan industri, kecelakaan kendaraan bermotor

laman Huffington Post.

Menyikat gigi untungnya bisa mengganggu bakteri sehingga tidak bertahan di tempat karena jika dibiarkan, mereka (bakteri) ini akan mulai menyerang gigi Anda.

Plus, semakin lama plak itu berada di satu tempat, maka akan semakin besar kemungkinannya menjadi karang gigi, sebuah materi keras, kuning dan kasar yang terkadang Anda rasakan di antara gigi Anda yang bisa menyebabkan peradangan dan pendarahan pada gusi.

Jika dibiarkan dan tidak diobati maka Anda akan kehilangan gigi Anda.

Setiap sesi menyikat gigi harus berlangsung sekitar dua menit dan mencakup semua permukaan gigi, bukan hanya bagian yang Anda lihat saat sedang tersenyum.(jpnn)

SENIN, 30 OKTOBER 2017

ZETI

EN

110

Kalau ada kejahatan, kamu perlu menghubungi polisi ke nomor 110. Panggilanmu ke nomor 110 itu bakal langsung diterima petugas di Mabes Polri, Jakarta. Sesuai dengan prosedur, petugas kepolisian pusat akan menanyakan detail lokasi, nama, dan peristiwa darurat yang sedang terjadi.

Jangan langsung ditutup ya! Ketika udah mengetahui lokasi dan data dirimu, telepon otomatis bakal tersambung ke kantor kepolisian resor (Polres) atau kantor kepolisian sektor (Polsek) terdekat dari tempat tinggalmu.

Setelah petugas polres/polsek menanyakan info lokasi lebih detail, bantuan akan langsung dikirim. Para polisi bakal datang nggak lebih dari 15 menit loh. Banyaknya personel yang datang akan disesuaikan dengan deskripsi keadaan darurat yang terjadi.

nomor penting saat genting KALIAN pasti udah nggak asing deh sama 911.

Tinggal pencet satu nomor, voila bantuan apa pun yang diperlukan bakal langsung hadir!

Tapi, gimana dengan Indonesia yang punya banyak nomor emergency berbeda ya? Simak yuk perbedaan alur emergency call ala 911 dan beberapa nomor darurat penting ala Indonesia berikut ini! (far/c14/nrm)

FIND MORE ON:

zetizen.com

Malut Post • HAL. 24

113

Kalau kamu secara nggak sengaja berada dalam situasi darurat kebakaran, yang perlu segera dihubungi adalah nomor 113! Petugas kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta yang kali pertama menerima panggilanmu. Petugas Kemendagri bakal menanyakan di kota/ daerah mana kamu tinggal dan seberapa parah kebakaran terjadi.

Selanjutnya, kamu akan dihubungkan ke dinas pemadam kebakaran di kotamu.

Petugas pemadam kebakaran kota juga bakal menanyai informasi secara detail.

Dalam 15 menit, pemadam kebakaran bakal datang! Jumlah personel yang dikerahkan dan banyaknya mobil pemadam bakal disesuaikan dengan parahnya kebakaran yang udah kamu jelaskan. That’s why, kamu nggak boleh panik biar bisa menjelaskan secara rinci!

113 110

119

Dalam situasi emergency yang berhubungan sama kesehatan, nomor yang harus dituju adalah 119. Panggilanmu akan diterima oleh kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Jakarta. Petugas Kemenkes bakal menanyakan informasi nama, lokasi, dan kejadian darurat yang kamu hadapi.

Lalu, panggilan akan dihubungkan ke rumah sakit di kota/daerahmu. Biasanya, rumah sakit yang dituju adalah rumah sakit terbesar. Petugas rumah sakit daerah bakal menanyakan informasi lokasi dan keadaan secara lebih detail.

Yippee, bantuan pun akan didatangkan ke tempat tinggalmu dalam waktu nggak lebih dari 15 menit. Bisa meliputi paramedis atau bahkan ambulans. Bergantung deskripsi kejadian yang udah kamu jelaskan.

119

EMERGENCY CALL ALA AMERIKA Amerika punya sistem emergency call terpadu yakni 911. Butuh bantuan medis, polisi, atau pemadam kebakaran? Cukup tekan satu nomor untuk segala bentuk bantuan!

Setelah menelepon 911, otomatis kamu akan tersambung dengan operator penerima telepon darurat di kepolisian negara bagian.

Mereka bakal menanyaimu hal-hal detail termasuk nama dan lokasi.

Setelah itu, petugas 911-lah yang akan menghubungi departemen yang sesuai dengan kebutuhanmu. Misalnya, untuk masalah kebakaran, petugas bakal langsung menghubungi fire rescue department.

Voila, bantuan yang kamu butuh akan langsung datang dalam 7–12 menit aja. Baik itu berupa paramedis, ambulans, maupun pemadam kebakaran. Yes, cukup menghafal satu nomor aja! Sounds effective, right?

LAYOUT: ZETIZEN TEAM ILUSTRASI: NINA/ZETIZEN TEAM

3 7 112, 911 ala Indonesia!

persen Zetizen pernah mengalami situasi darurat, tapi nggak tahu harus menghubungi siapa.

7

di antara

SETELAH melihat perbedaan alur emergency call di Indonesia dan Amerika, sistem kita ternyata masih cukup berliku ya? Banyaknya nomor yang harus dihafal untuk berbagai keperluan berbeda tentu cukup menyusahkan. Untungnya, Indonesia ternyata juga udah punya sistem panggilan darurat terintegrasi kayak 911 loh!

Yep, 112, sistem panggilan darurat terintegrasi, rupanya udah dimiliki Indonesia! Tepat sejak 1 Desember 2016, nomor tunggal panggilan darurat

10

MENURUT ZETIZEN, SISTEM PANGGILAN DARURAT DI INDONESIA KURANG EFEKTIF KARENA (3 tertinggi):

Zetizen nggak hafal nomor darurat di Indonesia karena terlalu banyak.

Nomornya bercabang-cabang sehingga sulit dihafal 37% Dalam keadaan panik, orang pasti bengong dan nggak bisa mengingat nomor 26% Nggak pernah ada sosialisasi dari pemerintah mengenai sistem panggilan darurat 17%

(NTPD) 112 dijalankan di sepuluh kota yang menjadi pilot project. Meliputi Depok, Bogor, Tangerang, Balikpapan, Denpasar, Mataram, Makassar, Bandung, Surakarta, dan Batam.

Dijalankan Kemkominfo bekerja sama dengan pemerintah daerah, layanan NTPD 112 dibuat untuk memudahkan masyarakat mengingat satu nomor aja. ’’Layanan yang disediakan adalah menerima dan menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dengan kebakaran, tindak kriminal, kecelakaan, kebutuhan

DWI NURCAHYO HARJANMOKO, SMAN 1 TIKEP

Pendidikan SMP 11%

SMA

81%

KULIAH

8%

Jenis kelamin Cewek Cowok

JAWAPOS

66% 34%

Aku pernah mengalami emeregency. Waktu itu rumah tetanggaku terbakar dan hampir merembet ke rumahku. mahku.

Menurutku emeregency call pemadam kebakaran sudah cukup efektif ketika dihubungi dalam keadaan darurat. Selain keluarga luarga terdekat yang ku hubungi pertama aku juga melakukan upaya semaksimal mungkin sambil menunggu bantuan datang. atang.

Usia 12–15 tahun 33%

SCIENCE-TECHNO

EXPLORE – GET A LIFE

Dapat Dukungan Berbagai Pihak, Apa sih Kerennya Pesawat R80 Karya Pak Habibie?

Curhatan Zetizen yang Pernah Mengalami Keadaan Darurat

PESAWAT hasil racikan Bapak Bachruddin Jusuf Habibie atau sering disapa B.J Habibie akan siap uji terbang tahun 2020, dan siap diproduksi massal tahun 2024.

Nggak cuma pemerintah, sejumlah publik figure pun diajak untuk memberikan dukungan. Contohnya seperti Anies-Sandi yang "di-endorse" jaket bergambar R80 oleh Habibie. Emang apa sih kerennya pesawat karya presiden ketiga Indonesia ini?

layanan NTPD 112,’’ tutur Noor Iza. Meski NTPD 112 udah dirilis, nomor-nomor emergency call center yang lain masih aktif dan bisa digunakan. ’’Call center lain seperti 110, 113, 115, hingga 119 masih bisa digunakan masyarakat untuk mendapat bantuan yang sifatnya darurat,’’ terang Kasirenbag Infrastruktur Keperluan Khusus Kemkominfo Agung S. Utomo.

Well, kita berharap layanan call center 112 dapat segera dirasakan seluruh kabupaten/kota di Indonesia yya! ((nen/c14/nrm))

HALIMA TUZ ZAADIAH, UNIVERSITAS KHAIRUN AIRUN

Dalam keadaan darurat biasanya aku langsung menghubungi orang tua terlebih dahulu kecuali dalam keadaan genting yang harus menghubungi pihak berwajib. Menurutku nomor penting itu sudah efektif seperti yang telah disebarkan dan dicantumkan di surat kabar. Akan tetapi kita juga harus menyimpan nomor-nomor tersebut di ponsel kita supaya jika terjadi apa-apa tinggal menghubunginya. Eits, tapi jangan dipakai untuk bercanda ya!

PROFIL RESPONDEN

ambulans, dll,’’ papar Noor Iza, Plt kepala Biro Humas Kemkominfo, dalam press release di website Kemkominfo.

Sebelum dikembangkan di kota-kota pilot project, layanan NTPD 112 sebenarnya juga sukses dijalankan di Jakarta dan Surabaya. Di sana call center dibangun mandiri oleh pemerintah. Program tersebut lalu terus dilanjutkan Kemkominfo. ’’Nanti kabupaten/kota yang sudah siap, baik dari sisi teknik maupun administratif, akan memperoleh

SITUASI emergency kerap datang tanpa kita duga. Karena itu, kita wajib mencatat nomor-nomor penting seperti polisi dan pemadam kebakaran. Jangan sampai kamu mengalami hal seperti Zetizen-Zetizen berikut yang pernah kesulitan dalam keadaan darurat.

Gimana sih ceritanya?

16–18 tahun

57%

19–20 tahun

10%

JUMLAH RESPONDEN 1.836 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Weekly Challenge Session 33 MENJADI backpacker, traveling, dan mengeksplorasi tempat-tempat baru emang menguji ketahanan kita saat keluar dari zona nyaman. Nah, kamu pernah ngerasain jadi backpacker? Apa cerita backpacking-mu yang paling seru?

Share foto dan pengalamanmu! Sepuluh Zetizen beruntung akan mendapatkan adventure backpack kece dari @visvalbags.