Malut post, 25 juli 2016

26 Maret 2003 26 Maret 2016

SENIN, 25 JULI 2016

eMPe

th

ECERAN: Rp 5.000,-

Art: rizky izzy

70 Tahun BNI Melayani Negeri TERNATE – Tahun ini, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk memasuki usia 7 dasawarsa. Eksistensi selama 70 tahun tersebut ditandai dengan sejumlah rangkaian kegiatan.

Salah satu rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke–70 BNI digelar Minggu (24/07) kemarin. Bertempat di halaman parkir Bank BNI Cabang Ternate, diselenggarakan kegiatan BNI DAY Sinergi Kembangkan Negeri. Kegiatan ini diisi dengan jalan sehat, pembagian doorprize,

Sikap KONTROL PENEGAK HUKUM

meriahkan. Jalan sehat diawali di depan kantor BNI Cabang Ternate, dan diiringi grup marching band milik SMP Negeri 1 Ternate.

Acara ini ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Pemimpin BNI Cabang Ternate, Agus Soelaiman. Agus, sapaan Pemimpin Cabang BNI Ternate, dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi kepada segenap pegawai.

dan acara hiburan lainnya. Jalan sehat dimulai pada pukul 07.00.

Tak hanya pegawai BNI, terdapat pula banyak tamu undangan yang turut me-

Baca BNI... H.8

Dua Nyawa Melayang PICK-UP Nahas

Makan Korban

B

ELUM lama ini Presiden Joko Widodo menginstruksikan seluruh Polda dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) se-Indonesia, termasuk di Malut untuk berhati-hati mengekspos perkembangan penyelidikan kasus dugaan korupsi. Menurut Presiden, pengusutan kasus dugaan korupsi bisa diekspos melalui media massa kalau tahapannya sudah memasuki P21 atau berkas tersangka sudah lengkap.

12.45 Pick-up bermuatan 12 penumpang berangkat dari Sangaji Nyeku menuju Morotai

Saudi Terbitkan 29.300 Visa Haji JAKARTA – Pengurusan visa haji terus dipercepat. Terhitung Kamis (21/7), sudah ada 29.300 visa yang keluar. Visa tersebut diperuntukkan bagi jamaah haji yang berangkat pada kelompok terbang (kloter) awal.

Baca VISA... H.8

EKONOMI Indonesia Timur Butuh Pelabuhan Ekspor Impor JAKARTA – Pertumbuhan ekonomi Indonesia bagian timur (Intim) tidak diimbangi pembangunan infrastruktur pelabuhan umum yang memadai. Buktinya, hingga saat ini, aktivitas ekspor-impor Intim masih bergantung pada pelabuhanpelabuhan utama di Jawa.

Direktur Utama PT Pelindo IV Doso Agung menyatakan, Baca EKSPOR... H.8

Tukang Kuti Hanya Tikep yang Raih Adipura 2016 Yang lain masih sibuk urus kabinet

Korb Luka: Korban Yulian Palangi (50) Yulia Alexander Sumanga (60) Alexa Roby Yai (40) Rina Palangi (43) Yermina Uang (70) Yerm John Palangi (32) Yulince Koje (45) Yulin Milto Palangi (5) Yuliana Dowo (61) Yulia Yuliana Patani (61) Yulia Safi G Gorogoro (24)

13.15 Mobil

Baca KONTROL... H.8

Info Haji

MERIAH: Pemimpin BNI Cabang Ternate Agus Soelaiman saat melepaskan balon ke udara sebagai pertanda dimulainya kegiatan jalan sehat. Rangkaian HUT BNI ke-70 ini berlangsung meriah

mengalami lepas ban kanan belakang di Desa Togowo.

Mobil langsung oleng, lalu terbalik. terbalik

Korban K orb tewas: Kalfin Sabana (33, sopir) Marince Puasa (73) Marin

Kecelakaan Maut di Halbar JAILOLO – Kecelakaan maut kembali terjadi di Halmahera Barat (Halbar). Dua nyawa melayang serta 11 lainnya luka-luka. Kecelakaan tunggal ini terjadi setelah pick-up yang ditumpangi rombongan asal Desa Sangaji Nyeku mengalami pecah ban dan terbalik.

Peristiwa nahas tersebut terjadi Minggu (24/7) siang kemarin. Sekira pukul 12.45, sebuah pick-up Grand Max berangkat dari Desa Sangaji Nyeku di Kecamatan Tabaru.

Kendaraan yang sedianya untuk mengangkut barang ini justru digunakan untuk mengangkut rombongan manusia.

Baca DUA... H.8

Hanya Tikep Peraih Adipura 2016 TIDORE - Kota Tidore Kepulauan (Tikep) kembali dihargai sebagai kota kecil terbersih di Indonesia. Piala prestisius Adipura Buana diserahkan langsung Wakil Presiden RI Jusuf Kalla kepada Wali Kota Tikep Capt. H Ali Ibrahim MH di Istana Siak Sri Indrapura, Provinsi Riau, Jumat (22/7). Adipura Buana adalah penghargaan adipura yang diberikan kepada kota/ ibukota kabupaten yang layak

huni (livable city). Penghargaan tersebut merupakan yang pertama kali di masa kepemimpinan Capt. H Ali Ibrahim dan Wakil Wali Kota Muhammad Sinen.

Dan merupakan Adipura ke-8 bagi Kota Tikep. Tak hanya itu, Tidore juga menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Maluku Utara yang menerima penghargaan Adipura tahun ini.

Baca TIKEP... H.8

TERIMA PENGHARGAAN: Wapres RI Yusuf Kalla (kanan) saat menyerahkan piala Adipura kepada Wali Kota Tikep Capt.

Ali Ibrahim (kiri) di Istana Siak Sri Indrapura, Riau, Jumat (22/7).

Pasukan yang ada sudah cukup. Personel yang saat ini masih tergabung dalam Satgas Tinombala akan terus menjalankan operasi hingga masa tugasnya usai Gatot Nurmantyo Panglima TNI Jenderal

Mendamaikan Poso Pasca Tewasnya Santoso POSO - Kematian pimpinan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Santoso, hanya letupan kecil di bumi Poso, Sulawesi Tengah. Kemarahan justru makin terasa dari ribuan pendukung Santoso yang berduka.

Ternyata, Santoso hanya ujung tombak dari

kegelisahan masyarakat muslim Poso. Gayung bersambut, amnesti memang diharapkan anggota Santoso cs. Kedamaian tinggal selangkah!

Baca POSO... H.8

ADVERTORIAL

Bupati Haltim Buka Popda Tingkat Provinsi

Anggaran Perjalanan Dinas DPRD Halut Bertambah Yang kurang itu pertanggung jawabannya

Hanura Jaring 12 Calon Ketua DPC

BERGULIR: Bupati Haltim menyerahkan piala bergilir Popda kepada panitia untuk diperebutkan dalam Popda ke-VIII tingkat Provinsi Malut yang diselenggarakan di Kabupaten Haltim

KOMPAK: Ketua OKK DPP Hanura Wishnu Dewanto, (ke-5 dari kanan) saat foto bersama dengan pengurus DPD HANURA Malut, di Sofifi Sabtu (23/7) Selengkapnya di Halaman 8

Selengkapnya di Halaman 8

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

SENIN, 25 JULI 2016

HALTIM & HALTENG malutpost.co.id

Art: ATU

Malut Post • HAL. 2

Bupati Rudi: 2017 Fokus Bangun Jalan TINJAU: Bupati Rudi Erawan saat meninjau salah satu pembangunan jembatan

OLAHRAGA Lahirkan Pembalap Muda

MABA – Bupati Haltim H. Rudi Erawan akan fokus membangun infrastruktur jalan dan jembatan pada tahun anggaran 2017 nanti. “Tahun anggaran 2017, baik itu bersumeber dari APBD maupun APBN saya bersama Pak wakil akan fokus bangun infrastruktur jalan,” kata bupati, Sabtu (23/7) lalu.

Ia menjelaskan pembangunan jalan yang akan dibangun, mulai dari Kecamatan Kota

Editor : Ako La Owi Peliput : Ridwan Arif

WEDA – Kejutan terjadi pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Motoprix Seri I Provinsi Maluku utara yang digelar di Kota Weda, Sabtu-Minggu akhir pekan kemarin.

Rian Kodja dari pembalap Rider RPM 92 MNS Racing Team Kota Ternate yang penah meraih juara umum pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motoprix 2016 region timur di Pulau Morotai awal 2016 lalu hanya menempati posisi runner up. Ia kalah dari Alfin pebalap muda dari Marikrubu Racing Team Kota Ternate yang merebut juara umum.

Kejurda yang dilaksanakan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Malut dan KONI Kota Tidore Kepulauan di Kota Weda diikuti 31 tim.

Selain dari tuan rumah Halteng, peserta juga berasal dari Kota Tidore, Ternate, Halmahera Selatan dan Kepulauan Morotai. “Kelas yang dilombakan adalah kelas bebe 4 tak 150 cc kategori MP I dan MP 2. Lalu kelas pemula serta kelas tambahan sport 2 tak standar 135 cc, kelas MP5 standar showroom pemula khusus pembalap lokal Halteng, serta kelas scuter 2 tak (vespa),”kata Abdurahman Achmad, ketua panitia dalam laporan panitianya.

Bupati Halteng Ir. M Al Yasin Ali yang menutup kegiatan itu kemarin (24/7) berharap Ikatan Motor Indonesia (IMI) Malut kembali mempercayakan Halteng menjadi tuan rumah untuk pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas). “Saat ini anak muda Halteng cukup banyak memiliki bakat dalam balap motor. Kedepan saya minta Kejurnas dilaksanakan di Kota Weda. Kami siap anggarkan melalui APBD. Soal tempat kami siap melebarkan jalan di Kota Weda untuk menjadi arena balap motor pada Kejurnas nanti,”kata Yasin. (rid/kox)

utara Wasile mulai dari Lolobata sampai ke Elitetor akan kita aspal,” katanya.

Selain anggarannya bersumber dari APBD Haltim, pemkab juga telah mendapatkan kucuran anggaran dari pemerintah sebesar kurang lebih 75 miliyar untuk pembangunan jalan di Haltim.” Jadi kita upayakan 2017 ibu kota kecamatan bagian utara bisa sudah bisa tembus,”tuturnya (ado/kox)

Nonton Balap, Abaikan Korban Banjir Bupati Diminta Copot Kepala BPBD Halteng

KEJUTAN: Kejurda Balap Motor yang diselenggarakan di Kota Weda.

Maba hingga Kecamatan Maba dan sampai bagian utara Kecamatan Wasile. “Titik nolnnya mulai dari Wailukum menuju ke Buli.

Wailukum kita buat dua jalur. Ada yang terus ke Wayamli dan juga ada jalan ke selatan Gotowasi,” katanya.

Selain itu, jalan ke bagian Kecamatan Wasile Utara dan juga Maba Utara yang hingga kini belum punya akses jalan. “Bagian

WEDA – Hingga kemarin (24/7) belum ada bantuan yang mengalir kepada korban banjir di empat desa di wilayah Trans Kobe, Kecamatan Weda Tengah. Padahal mereka sangat membutuhkan bantuan makanan dan obat-obatan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halteng yang diharapkan bergerak membantu tidak begerak. Begitu juga dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Halteng. “Jangankan bantuan makanan dan obat-obatan, orang BPBD sendiri sampai hari ke empat setelah banjir tidak dating ke lokasi banjir,” kata Risno,

salah satu korban banjir Trans Kobe, kemarin (24/7).

Ia mengatakan harta benda rata-rata penduduk di empat desa hilang terbawa banjir. “Sebagian besar harga benda penduduk hilang karena banjir. Sudah begitu sampai sekarang (kemarin, red) kami tidak pernah dilihat oleh pemerintah daerah,”katanya. Kepala BPBD Halteng Sahraen Soleman sendiri malah asyik nonton balap motor dalam lomba Kejuaraan Daerah (Kejurda) Phyton Selendang Merah Motoprix Seri I Provinsi Maluku Utara yang digelar di Kota Weda, Sabu-Minggu. Bahkan Sahraen ikut mengenakan kaos panitia Kejurda Balap ini tampak sibuk bergabung dengan para panitia pelaksana. Warga sendiri berharap Kepala BPBD Halteng Sahraen Soleman dicopot. “Tidak pantas lagi memimpin BPBD,” kata Risno. (rid/kox)

KEPALA BPBD Halteng Sahraen Soleman saat menyaksikan balap motor kemarin.

Polairud Polda Malut Ajak Tolak Radikalisme WEDA – Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Maluku Utara menggelar penyuluhan anti paham radikalisme kepada warga di wilayah Kecamatan Weda. Penyuluhan yang dipusatkan di kantor Desa Nurweda, Kecamatan Weda, Minggu (24/7) mengangkat tema ‘pembinaan potensi masyarakat guna menangkal bahaya faham radikalisme dan anti Pancasila, dalam rangka terciptanya Kamtibmas yang kondusif’. “Kegiatan ini adalah bentuk implementasi dari Program I Quck Wins Polri tahun 2016 DIT Polair Polda Maluku Utara,”kata AKBP Dedi Prayudi, M.mar, Kasatrolda Pol Air, Polda Malut.

Dia mengatakan tujuan kegiatan ini adalah mengajak masyarakat agar mencegah dan menolak setiap

TUNJUKAN: AKBP Dedi Prayudi, M.mar saat memberikan materi pada sosialisasi anti pahan radikalisme di Halteng.

paham-paham radikalisme, seperti ISIS dan lainya yang sengaja dikembangkan oleh kelompok-kelompok tertentu untuk memecah belah persatuan umat muslim.

Acara yang di hadiri parah tokoh masyarakat, tokoh, agama dan Tokoh adat di Desa Nurweda, Kecamatan Weda itu diakhiri dengan menyerahan cendera mata kepada warga sekaligus menandatanganan kesepakatan terhadap penolakan kelompok-kelompok radikal maupun ISIS serta paham sesat lainya yang berkembang

di tengah-tengah masyarakat di indonesia.

Di bagian lain, Dedi juga menyoroti maraknya kasus ilegal fishing di wilayah Halteng. Dedi mengajak masyarakat Halteng untuk bekerja sama untuk menentang illegal fishing, terutama dilakukan nelayan asing. “Kami butuh kerja sama masyarakat. Paling penting adalah dimana ada warga melihat nelayan asing beraktifitas di perairan Halteng dan di wilayah perairan Malut tolong dilaporkan titik kordinat tentang keberadaan kapalkapal asing tersebut,”katanya. Sejauh ini kata dia sudah empat kapal asing diamankan di wilayah Halteng. “Dan ini siap ditenggelamkan,” tandasnya. (rid/kox)

Popda Digelar, Harga Premium Melonjak MABA – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Malut yang digelar di Kabupaten Haltim sebagai tuan rumah ternyata memicu harga eceran premium melonjak. Bahkan dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Haltim.

“Harga premium di Kota Maba ratarata Rp10.000 perliter. Baik pengecer maupun di pangkalan. Jauh di atas HET yang ditetapkan Pemkab Haltim Rp7.500 untuk pangkalan dan Rp8.500 perliter untuk pengecer,”keluh Samad Moid, salah satu Anggota DPRD Halbar saat berkunjung di Kota Maba beberapa hari lalu.

Ia berharap Disperindag Haltim segera melakukan penertiban harga BMM khususnya jenis premium. Bila dibairkan maka akan mempersulit para tamu yang datang menyaksikan Popda di Kota Maba.

Keluahan bukan hanya datang dari Samad Moid. Tapi warga Kota Maba.

“Pangkalan BMM milik H.Rasid jual premium Rp10.000 preliter. Padahal sesuai HET itu hanya Rp7.500 perliter.

Kmai Disperindag mencabut izinnya,” pinta Nirwan salah satu warga Kota Maba (ado/kox)

SENIN 25 JULI 2016

TIDORE KEPULAUAN malutpost.co.id

Art: Adie

Malut Post • HAL. 3

PERESTASI: Adipura tiba di Pelabuhan Rum. Wali Kota Tidore Kepulauan Capt.

H. Ali Ibrahim menyerahkan Piala Adipura kepada Wakil Wali Kota Muhammad Senin

Tikep Kembali Raih Adipura TIDORE – Kota Tidore Kepulauan (Tikep) kembali meraih penghargaan adipura 2016. Dari sejumlah kabupaten/kota di Maluku Utara, hanya Tidore Kepulauan yang mendapat predikat kota

ORMAS Muhlis Ibrahim Caretaker KNPI Tikep TIDORE – DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maluku Utara mengangkat Muhlis Ibrahim yang juga Ketua Bidang P Pertambangan dan En Energi KNPI Malut s e bagai Caretaker KNPI Tidore Kepulauan. Ini dilakukan karena KNPI Tikep di bawah kepemimpinan Ade Yunus mengalami kevakuman kurang lebih 6 bulan.

Diketahui, sebelum pengangkatan caretaker, KNPI Tikep berencana gelar musyawarah daerah (musda) di Sofifi beberapa bulan lalu.

Hanya saja, musda tersebut tak kunjung dilaksanakan, sehingga organisasi ini pun seakan kehilangan daya gerak. Karena itulah, KNPI Malut mengangkat caretaker 17 Juli 2016 lalu agar roda organisasi ini tetap jalan sesuai yang dimanatkan dalam Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).”Salah satu tugas saya adalah melaksanakan musda. Karena itu, kami agendakan Insya Allah pertengahan Agustus 2016 musda digelar,”kata Muhlis, Minggu (24/7).(far/met)

kecil terbersih. Penghargaannya diserahkan langsung Wakil Presiden RI Muhammad Jusuf Kalla kepada Wali Kota Capt Ali Ibrahim di Istana Siak Kabupaten Siak Provinsi Riau, Jumat (22/7) Penghargaan tersebut sudah didapat delapan kali berturutturut. Yakni, 7 kali pada masa kepemimpinan Achmad Mahifa dan sekali dalam kepemimpinan

Capt Ali Ibrahim – Muhammad Sinen. Setelah diterima, penghargaan tersebut dibawa ke Tidore melalui Bandara Sultan Babullah.

Setibanya di Bandara, wali kota dan rombongan dijemput Kepala UPTD Pasar dan Gudang Yaser Conoras, bersama 6 petugas pembersih jalan.

Setibanya di Tidore, wali kota langsung menyerahkan adipura

itu kepada petugas pembersih jalan sebagai bentuk kehormatan atas upaya dan kerja keras mereka. Adipura ini diarak dari Rum hingga Kelurahan Dowora dan disambut suka cita masyarakat.

Wali Kota dalam sambutannya mengapresiasi upaya kerja keras masyarakat yang turut berpartisipasi hingga meraih penghargaan tersebut.”Semoga prestasi nasional

yang dicapai ini bisa memotivasi jajaran pemerintah dan masyarakat untuk terus bekerja keras, dan bekerjasama guna meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat,”harapnya, sembari berjanji akan memperjuangkan nasib dan kesejahteraan para petugas kebersihan dengan berupaya meningkatkan insentif. (far/met)

RSD Penyumbang PAD Terbesar Terkecil Disbudpar Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fahrudin Abdullah TIDORE – Kinerja Rumah Sakit Daerah (RSD) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) patut diapresiasi.

Ini karena berdasarkan hasil evaluasi Pemerintah Kota (Pemkot) atas serapan pendapatan asli daerah (PAD) triwulan I dan II, RSD sebagai satu-satunya SKPD penyumbang PAD terbesar.

Dari target Rp 14.494.838.000, serapannya sudah mencapai Rp 10.415.410.209, atau 73 persen. Sementara PAD terkecil adalah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar).

Yakni dari target Rp 23 juta hanya mencapai Rp 5.870.000 atau 26 persen. Penerimaan pendapatan itu bersumber dari retribusi tempat rekreasi Akesahu.

Sementara SKPD lainnya, yakni Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda), Dishubkominfo, Dinas Tata Ruang dan Kebersihan (DTRK), Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kesehatan, Disperindagkop dan UKM, Disbudpar, SKB, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (DPPK), Bagian Umum dan Perlengkapan, Bagian Keuangan dan Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT).

Selain itu, sesuai data Dispenda tercatat SKPD yang penyerapan sumber PAD nya masih nihil.

Yakni, retrbusi pelayanan parkir di tepi jalan umum, retribusi terminal Sofifi, sewa alat berat di

Dinas PU, retribusi sewa gedung open space, stadion marimoi dan retribusi rumah potong hewan.

Dari semua SKPD penyerap PAD itu, hanya BPPT yang sudah melebihi target.(far/met)

Serapan PAD Triwulan I dan II (1 Januari – 30 Juni 2016) INSTANSI Dispenda Dishubkominfo DTRK PU RSD Dinkes Disperindag UKM Disbudpar SKB DKP DPPK Bag Umum Bag Keuanga BPPT

TARGET Rp Rp 7.320.000.000 Rp 1.029.717.000 Rp 70.000.000 Rp 50.000.000 Rp 14.494.838.000 Rp 5.320.001.100 Rp 1.103.167.310 Rp 23.000.000 Rp 25.000.000 Rp 245.900.000 Rp 115.120.000 Rp 220.000.000 Rp 3.570.000.000 Rp 150.000.000

TRIWULAN I Rp 2.234.522.286 Rp 620.275.100 Rp 19.345.000 Rp 4.348.400 Rp 8.815.787.103 Rp 2.105.035.500 Rp 347.387.848 Rp 5.570.000 Rp 10.000.000 Rp 179.993.300 Rp 75.000.000 Rp 114.410.014 Rp 1.915.148.893 Rp 250.901.485

TRIWULAN II Rp 826.721.544 Rp 131.180.200.

Rp 1.825.000 Rp 7.609.700.

Rp 1.599.623.106.

Rp 458.553.500.

Rp 74.574.195.

Rp 300.00 Rp Rp 40.882.200 Rp Rp Rp 1.453.354.848.

Rp 38.392.000

Sumber S b Dispenda Di d Kota K t

Limbah RSD Dibakar di Ternate TIDORE – Rumah Sakit Daerah (RSD) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) hingga kini belum bisa mengelola limbah yang dihasilkan. Sementara fasilitas mesin pengelola telah disiapkan. Hal ini diakui Direktur RSD dr Fajar Puji Wibowo beberapa waktu lalu.

Ini karena mesin yang diadakan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pemkot Tidore Kepulauan ini kapasitasnya kecil serta belum memiliki izin operasional. Karena itu, untuk mengatasi limbah, pihak RSD membawanya ke Ternate untuk dibakar.”Target kami kedepan RSD harus memiliki mesin pembakaran limbah yang memenuhi

RSD Kota Tikep

syarat,”ungkapnya Meski demikian sesuai ketentuan, rumah sakit tidak bisa mengajukan pengadaan mesin pembakaran limbah. Yang harus mengajukan adalah BLH atau Dinas Tata Ruang dan Kebersihan (DTRK).(far/met)

SENIN, 25 JULI 2016

HALUT & HALSEL malutpost.co.id

art:Yono

Malut Post • HAL. 4

Anggaran Perjalanan Dinas DPRD Halut Bertambah Masuk dalam RAPBDP 2016 Editor : Bukhari Kamaruddin Laporan : Samsir Hamajen

ANTUSIAS: Warga Desa Loid bertatap muka dengan Bupati Halsel akhir pekan lalu. ft sahril

Bupati Bertemu Warga Loid

LABUHA - Bupati Halsel Bahrain Kasuba, bersilaturahmi dengan warga Desa Loid Kecamatan Bacan Barat, Sabtu (23/7).

Kunjungan tersebut merupakan bagian dalam program, Bupati Menyapa Masyarakat. Dalam pertemuan tersebut, bupati mengingatkan agar

dalam pilkades, para kandidat jangan mengedepankan uang. ”Saya ingatkan kepada calon kepala desa yang akan bertarung, bahwa uang bukan segala-galanya. Tidak mesti yang banyak uang pasti menang. Mari dekati masyarakat dengan senyuman, “tegasnya. (cr-07/onk).

TOBELO - Karena anggaran perjalanan dinasnya sudah habis terpakai, DPRD Halmahera Utara (Halut) mengusulkan penambahan anggaran perjalanan dinas dalam RAPBD Perjuangan 2016. Ditambah dengan item lain, penambahan pagu anggaran di DPRD Halut mencapai Rp 7 miliar.

Data yang yang tergambar dalam uraian dokumen perubahan APBD 2016, terlihat kenaikan biaya kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD dari Rp 173 juta dalam APBD induk menjadi Rp 273 juta dalam APBD perubahan. Untuk anggaran reses tetap Rp 2,2 miliar. Anggaran peningkapan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD sebelumnya Rp 2 miliar dinaikan menjadi Rp 2,7 miliar. Untuk penyediaan jasa tenaga ahli juga naik dari sebelumnya Rp 903 juta menjadi Rp 904 juta. Dana rapat konsultasi pimpinan dan anggota DPRD soal DOB Galda dan Kao Raya naik dari Rp 896 juta menjadi Rp 988 juta.

Sementara rapat konsultasi pimpinan dan anggota DPRD keluar daerah naik tajam yang semula hanya Rp 10,34 miliar, menjadi Rp 11,34 miliar. Biaya bimbingan tehnis perundangundangan melonjak menjadi Rp 895 juta, sebelumnya Rp 314 juta. Sosialisasi perundang undangan dari Rp 73 juta menjadi Rp 91 juta. Untuk pengadaan pakaian dinas sebelumnya Rp 322 juta naik tipis sebesar Rp 352 juta. Untuk pengadaan perlengkapan gedung kantor dari Rp 370 juta naik menjadi Rp 592 juta.

Untuk biaya pemeliharaan gedung kantor naik menjadi Rp 338 juta, naik dari posisi sebelumnya Rp 240 juta. Pada pos pemeliharaan peralatan gedung kantor naik melebihi 100 persen menjadi Rp 81 juta dari posisi sebelumnya Rp 36 juta. Biaya makan-minum naik dari Rp 522 juta, menjadi Rp 663 juta.

Sementara data hasil rapat internal pembahasan KUA PPAS APBD Perubahan 2016 antara Banggar dan TPAD, untuk pos pendapatan bertambah tetapi ada beberapa sektor mengalami penurunan. DAK turun sebesar Rp 11,8 miliar, dana penyesuaian dan otonomi khusus mengalami penurunan sebesar Rp 38,3 miliar. Untuk belanja ada penambahan anggaran sebesar Rp 16,1 miliar pada BKD dan PP, belanja hibah terjadi kenaikan Rp 1,3 miliar, dana tak terduga terjadi kenaikan Rp 500 juta, penambahan belanja pegawai sebesar Rp 9,2 miliar, penambahan belanja barang dan jasa Rp 33,4 miliar, dan penambahan belanja di RSUD Tobelo sebesar Rp 12,5 miliar, serta penambahan Rp 7 miliar di Sekretariat DPRD. Sedangkan pengurangan dana terjadi di Dinas PU sebesar Rp 5,3 miliar. (sam/onk).

FOLLOW UP

Tuntut Gaji Perangkat Desa Dinaikan

Penyelidikan Terus Berlanjut LABUHA- Dugaan kasus penipuan yang dipertanyakan Agus atas kinerja Polres Halmahera selatan (Halsel), mendapat tanggapan dari Kasat Reskrim Polres Halsel AKP Rusli Mangoda.

Menurutnya, kasus tersebut telah diterima sejak Mei, dan langsung di tindaklanjuti. Hanya saja terkendali dengan saksi baik berupa pelapor maupun korban. “Jadi biar penyelidikanya berjalan cepat, maka korban harus datang agar dimintai keterangan,” ungkap Rusli.

Lanjut dia, karena saat ini pihaknya terus melakukan penyidikan atas kasus tersebut. “Agus itu pelapor bukan korban, jadi korban yang harus kami butuhkan,” singkatnya. (cr-07/onk).

SILATURAHMI: Bupati Halsel (tengah) saat bertatap muka dengan warga sekitar kawasan Pelabuhan Habibi. Ft sahril

PILKADES Pilkades Serentak 19 Oktober LABUHA-Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Otonomi Desa (BPM-Otdes) Bustamin Soleman, mengaku optimis bahwa pilkada serentak final dilakukan 19 Oktober 2016 nanti.

Tahapannya sudah hampir selesai, sehingga tak ditunda lagi. Lanjut dia, pilkades serentak diikuti 182 desa. “Memang SK bupati pertama hanya 173 desa yang diikutkan dalam pilkades serentak, namun karena ada permintaan DPRD saat hearing, dimana sesuai tuntutan masyarakat maka diakomodir 9 desa lagi sehingga total penyelenggaranya 182 desa,” tutup dia. (cr-07/onk)

Relokasi Pelabuhan Habibi Belum Dilakukan LABUHA - Rencana relokasi aktivitas Pelabuhan Habibi ke Pelabuhan Tembal oleh Dishubkominfo Halmahera Selatan (Halsel), belum dilakukan dalam waktu dekat ini.

Dalam silaturahmi dengan masyarakat di kawasan Pelabuhan Habibi Minggu (24/7), Bupati Bahrain Kasuba menegaskan relokasi dilakukan jika sarana dan prasarana di lokasi relokasi sudah disiapkan.

“Pemkab Halsel meminta maaf

terkait wacana relokasi. Relokasi dilakukan jika semua sarana dan prasarana sudah siap,” katanya.

Dia menjelaskan kawasan Pelabuhan Habibi akan ditata sehingga menjadi lebih baik. Dalam relokasi, pemkab mengedepankan sisi kemanusiaan.

“Saya dan Pak Iswan dipilih langsung oleh masyarakat. Jadi kami tidak akan melukai hati rakyat yang sudah memilih kami. karena kami pemimpin bukan

AGENDA Frans Bakal Tampil di TV One TOBELO - Bupati Halut Frans Manery bersama Wagub Muchlis Tapi Tapi, akan mengekspos pembangunan Halut di TV One. Menurut Kabag Infokom Setda Halut Rymond Batawi, ekspos pembangunan Halut rencananya dilakukan pertengahan Agustus mendatang. Bupati akan memaparkan visi dan misi yang termuat dalam RPJMD selama lima tahun. “Bupati akan mengupas program kepemimpinannya bersama Wabub Muchlis Tapi Tapi di TV One,” jelas Rymond. Ekspos ini dilakukan setelah diumumkan hasil tes tenaga kontrak daerah. (sam/onk).

penguasa,” tegasnya.

Sikap bupati ini mendapat respons positif bagi warga Habibi.

“Saya sangat senang mendengar penjelasan dari pak Bupati.

Kami sebenarnya mendukung program pemerintah daerah tapi terkadang niat yang baik tapi tidak dilakukan dengan cara yang baik. Maka responsnya jadi kurang baik sehingga masyarakat Labuha menjadi resah, “tutur Kasman, warga setempat. (cr-07/onk).

TOBELO - Tugas perangkat desa dianggap berat, namun tidak sebanding dengan gaji yang mereka terima.

Karena itu Apdesi Halut menuntut gaji perangkat desa dinaikan.

Menurut Ketua Apdesi Halut Azis Armin, gaji kades Rp 2,5 juta, sekdes Rp 1.750.000, kaur Rp 1.250 juta, dan kepala dusun Rp 1.250.000. “Untuk ketua RT landasan hukum pembayaran gaji tidak ada. Sehingga gaji mereka sebeluan hanya Rp 50 ribu hingga Rp 60 ribu,” tuturnya.

Kepala BPM dan Pemdes Halut Anwar Jhon Kabalmay, mengaku pernah ada aspirasi soal itu. Namun sayangnya dia tak tahu, apakah dalam RAPBD 2016 diusulkan naik atau tidak.

“Kalau soal itu yang tahu ketua TPAD Halut,” tuturnya.

Dia sepakat gaji perangkat daerah belum memadai. Idealnya gaji kades minimal Rp 4 juta, sekdes Rp 3 juta, dan kaur Rp 2 juta.

Selain itu operasional kantor desa juga perlu ditambah, karena jumlahnya hanya Rp 6 juta - Rp 7 juta per tahun. “Idealnya Rp 40 juta hingga Rp 60 juta per tahun, disesuaikan dengan letak geografisnya,” tuturnya, seraya mengatakan kewajiban dan hak harus seimbang. (sam/onk).

Workshop DPRD Halut di Manado TOBELO - Hari ini (25/7) DPRD Halut menggelar workshop bagi anggotanya. Kegiatan ini berlangsung di Manado.

Sekretaris DPRD Halut Erasmus Josep Papilaya, membenarkan workshop berkaitan dengan APBD 2017.

Sementara Ketua DPRD Halut Yulius Dagilaha mengaku bahwa selama pekan ini pimpinan dan anggota berada di Manado.

Setelah dari Manado, baru dibahas RAPBD Perubahan 2016. Selanjutnya dilakukan paripurna pengajuan RPJMD. ”Yang pasti paripurna pengesahan APBDP sebelum 17 Agustus mendatang,” jelas Yulius. (sam/onk).

DPRD Halut ft dok/mp

SENIN 25 JULI 2016

HALMAHERA BARAT malutpost.co.id

Art: Adhie

Malut Post • HAL. 5

2016 Dapat Rp 32,5 Miliar, 2017 Ratusan Miliar JAILOLO - Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy terus berupaya melobi anggaran dari pusat untuk didatangkan ke kabupaten Halbar. Lihat saja, dana ratusan miliar kemungkian akan didatangkan ke Halbar tahun 2017. dana sebanyak itu untuk mendukung pembangunan.

Sementara tahun 2016 ini Bupati Danny berhasil mendatangkan dana Rp 32,5 miliar dari Kementerian Perhubungan Laut untuk pengembangan pelabuhan rakyat Jailolo. “Tahun ini juga akan dilakukan pekerjaan pengembangan pelabuhan rakyat Jailolo,”jelas Danny Missy.

Bupati mengatakan, selain pengembangan pelabuhan rakyat Jailolo yang dikerjakan melalui dana pusat, Pemkab juga tetap berupaya untuk mendatangkan anggaran sektor lain untuk pembangunan Halbar. “Tahun 2017 juga akan dilakukan pembangunan pengembangan pelabuhan Mutui dan ruas jalan dalam Kota Jailolo, ini akan dikembangkan di 2017 karena itu sudah ada kepastian dari pusat,”pungkasnya.(ato/lex)

PEMBANGUNAN: Kawasan Pelabuhan Jailolo, Halbar

PERTANIAN Target Produksi Jagung Terbesar JAILOLO - Jika aral tak melintang, maka Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) akan satusatunya kabupaten di Malut yang mampu memproduksi jagung dengan jumlah besar pada tahun 2017 nanti. Sementara ini Pemkab fokus pengembangan pertanian.

Porgam itu menBupati Danny Missy jadi prioritas setelah Bupati Danny Missy berkoordinasi dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman beberapa waktu lalu. Menteri kemudian memerintahkan Bupati untuk fokus tanaman jagung dan padi. “Nanti ada 20 ribu hektare lahan yang ditanam jagung. Kementerian akan siapkan anggarannya,”jelas Bupati.

Menurut Bupati, terkait program jagung 20 ribu hektare ini seluruhnya disiapkan Kemenetrian Pertanian baik dari peralatan hingga hasilnya. “Halbar tinggal menyiapkan lahan dan tenaga, makanya kerja sama dengan TNI-Polri itu penting dan ditargetkan Desember 2016 panen perdana,”katanya.

Dia mengatakan, Pemkab juga menyiapkan tiga gudangjagunguntukmenampunghasilpanenjagung yaknigudangdiKecamatanIbu,gudangdiKecamatan Loloda dan gudang di Kecamatan Jailolo.(ato/lex)

Dana Renovasi Diduga Mark Up

Kantor DPRD Halbar

DPRD Sesalkan Lemahnya Koordinasi Editor : Irman Saleh Laporan : Suparto Mahyudin

JAILOLO - DPRD Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) menduga terjadi mark up anggaran pada kegiatan renovasi rumah dinas (Rumdis) Wakil Bupati Halbar Ahmad Zakir Mando. Dugaan ini disampaikan Wakil Ketua I DPRD Halbar, Ibnu Saud Kadim.

Menurutnya, pengusulan dana Rp 850 juta untuk renovasi rumdis Wabup belum dibahas antara Pemkab dengan DPRD.

Memang, kata Ibnu, pengeluaran anggaran mendahului APBD dibenarkan, tapi sifatnya harus emergency. “Intinya harus koordinasikan dengan kami (DPRD). Kalau pekerjaannya sudah dilakukan, maka kegiatan ini anggarannya mark up,”tegasnya pada Malut Post, Minggu (24/7).

Ibnu mengatakan, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD dengan utusan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Halbar beberapa waktu lalu nampak jelas ada yang tidak beres dalam usulan program mendahului APBD Perubahan 2016.

“Buktinya Kepala Bidang Perencanaan

Dinas PU - Pera sendiri tidak mengetahui jelas usulan anggaran itu. Karena ini saya anggap usulan pekerjaan rehab rudis mendahului APBD - P ini cukup aneh,”sindiri politisi Partai Demokrat itu.

Ditambahkan Sekretaris Komisi III DPRD Halbar, Mahdin Husen, meskipun belum ada persetujuan dari DPRD tapi pekerjaan telah dilaksanakan maka dapat dipastikan tidak melalui tender, tapi penunjukan langsung. “Anggaran Rp 850 juta itu seharusnya bangun baru, bukan hanya rehab. Jadi nilai usulan anggarannya tidak logis,”tambahnya.(ato/lex)

Kembangkan Potensi Pariwisata

POTENSI: Bupati Danny Missy saat memantau kolam ikan di Desa Jarakore, kemarin.

JA I L O L O - Po t e n s i k o l a m i k a n yang menjadi mata pencarian warga Desa Jarakore, Kecamatan Sahu bakal dikembangkan menjadi kolam ikan berbasis parawisata. Ini dikatakan Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy pada acara pembukaan Pegelaran Budaya Mabari di Desa Jarakore.

Bupati Danny mengatakan, kolam di Desa Jarakore merupakan potensi yang wajib dikembangkan karena

memiliki potensi parawisata yang cukup luar bisa. “Kembangkan kolam ikan berbasis parawisata, lahan seluas tujuh hektare ini akan dikembangkan jadi diharapkan kepada masyarakat harus bersatu serta Kades harus siap,”harapnya. Kolam ikan milik warga Desa Jarakore luasnya mencapai 7 hektare dan semuanya berisikan ikan, setiap warga memiliki kolam ikan sendiri.(ato/lex)

SENIN, 25 JULI 2016

MOROTAI & SULA

Malut Post • HAL. 6

malutpost.co.id

Art: ATU

DPRD Ancam Polisikan Wabup dan Sekkab Soal Status Allansyani Beolado Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil DARUBA – Komisi I DPRD Pulau Morotai ancam polisikan Wakil Bupati Weni R Paraisu dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Rajak Lotar. Ini dilakukan karena dua pimpinan tersebut tidak menindaklanjuti rekomendasi DPRD untuk mengembalikan Kepala Dinas Tata Kota dan Pertamanan (DTKP) Allansyani Beolado, ke Kabupaten Halmahera Barat (Halbar).

Rekomendasi itu dikeluarkan karena hingga saat ini Allansyani masih berstatus sebagai PNS

APRESIASI LMND Apresiasi Kinerja Polsek dan Kejari DARUBA – Liga Mahasiswa Nasional Demokrasi (LMND) Morotai mengapresiasi kinerja Polsek dan Kejaksaan Negeri (Kejari), atas upayanya membongkar mafia BBM.”Selama pergantian pimpinan dua instansi itu, baru kali ini membongkar mafia di Kabupaten Pulau Morotai,”ungkap koordinator wilayah LMND Zulham Ube dalam releasenya, Minggu (24/7) Polsek di bawah pimpinan Kompol Samsul Alam dan Kejari Asnawi Mukti diyakini mampu membawa warna baru bagi penegak hukum di Morotai.”Mudah-mudahan kedepan lebih konsisten lagi,”harapnya.

Diketahui, penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) di salah satu APMS itu sudah lama terjadi, namun baru kali ini dibongkar. (din/met)

TIMSUS Timsus Intervensi Pemerintahan

KANTOR Bupati Kepsul

SANANA – Janji Bupati Kepulauan Sula (Kepsul) Hendrata Thes, bahwa pemerintahannya nanti bebas dari intervensi tim sukses, hanya isapan jempol. Buktinya, saat rolling jabatan eselon III dan IV serta kepala sekolah (kepsek) beberapa waktu lalu sangat kental intervensi tim sukses.’’Silahkan Bupati merolling atau mengambil kebijakan apapun.

Tetapi harus berdasarkan evaluasi dan perbaikan pemerintahan. Bukan karena dendam politik,”tandas Ketua Bidang (Kabid) Ekonomi Politik HPMS Kepsul, Aksan Hasim Faayai, Minggu (24/7).

Dikatakan, dalam sejumlah kesempatan, Bupati selalu berkoar bila kebijakannya nanti tidak bisa diintervensi siapapun termasuk tim sukses. Tetapi faktanya lain. Selain itu, Bupati juga dianggap lebih banyak melakukan pencitraan.’’Kita semua berkeinginan Kepsul harus lebih baik dari sebelumnya. Kalau praktek seperti ini masih dilakukan, sama saja dengan pemerintahan sebelumnya,”tegasnya. (rul/met)

Halbar.”Kami sudah konsultasikan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). Hasilnya bahwa Allansyani tidak bisa memegang jabatan di Morotai, lantaran statusnya adalah pegawai Halbar,”tandas Anggota Komisi I DPRD, Mc Bill Abdul Aziz, Minggu (24/7). Diketahui, Allansyani adalah pegawai Halbar, kemudian pindah provinsi dengan statusnya yang tidak jelas. Setelah dari provinsi, tiba tiba Allan sudah dilantik sebagai Kepala Dinas Tata Kota di Morotai sejak 2015.”Kami minta wabup dan sekkab bersikap tegas,”pungkasnya Aziz menjelaskan, dengan statusnya yang illegal selama setahun itu maka tunjangan jabatan dan gajinya selama di Morotai harus dikembalikan.”Bila tidak ditindaklanjuti, kami akan merekomendasikan ke ranah hukum,”tegasnya. (din/met)

Kantor DPRD Morotai

10 Bulan Tunjangan tak Dibayar DARUBA – Pegawai perusahaan daerah (perusda) Niaga Pasifik Pulau Morotai ancam boikot kantor, Senin (25/7). Ini karena tunjangan kinerja selama 10 bulan belum dibayar. Padahal, sudah dianggarkan dalam APBD 2016. ”Tunjangan per bulan Rp 1 juta.

Kalau 10 bulan, maka total tunjangan yang

diterima Rp 19 juta,” kata Mat Bilo salah satu pegawai, Minggu (24/7) Tunggakan ini terjadi saat Perusda dipimpin Abdul Karim yang saat ini sudah menjabat Kepala Bagian (Kabag) Kesra.

Anggaran perusda saat itu Rp 500 juta sudah termasuk tunjangan kinerja pegawai.

Namun hingga Karim dilantik sebagai Kabag Kesra awal Juni lalu, anggaran tersebut tak kunjung cair.”Parahnya lagi, Bendahara perusda Firdaus juga ditarik ke Bagian Kesra.

Jadi saat ini perusda tak miliki Bendahara,” ungkapnya.

Kekosongan Bendahara ini berpengaruh pada pembayaran gaji pegawai honorer selama dua bulan. Karena itu, pegawai mengancam akan memboikot aktivitas kantor.”Masa seorang bendahara merangkap di dua instansi,”ucapnya mempertanyakan. (din/met)

DPRD Duga Dokumen Desa Dibuat Pihak Lain SANANA – DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) menduga sejumlah dokumen desa sebagai syarat pencairan dana desa (DD), dibuat pihak lain.

Dugaan ini diperkuat dengan hasil audit Inspektorat yang menemukan ketidakcocokan sejumlah dokumen dengan visimisi kepala desa serta ketidakpahaman aparat desa dalam menyusun dokumen desa seperti RPJMDes, RKPDes dan APBdes.”Kalau temuannya seperti itu, pertanyaannya siapa yang membuat dokumen tersebut,” kata Ketua Komisi I DPRD, Rusli Amirudin, mempertanyakan.

Dugaan kuat oknum di Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) yang menyusun berbagai dokumen tersebut, sehingga ditemukan ada kesalahan BPMD selaku instansi teknis terkesan membiarkan.”Mestinya hal seperti ini tidak terjadi. Tu-

Kepsul Gulung Halteng 6 – 0

KANTOR DPRD Kepsul

juannya agar setiap program yang dibuat nanti berdasarkan

usulan masyarakat,” ucapnya. (rul/met)

SANANA – Tim sepak bola Kepulauan Sula (Kepsul) kembali menunjukkan keperkasaannya dalam pertandingan perdana Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke VIII di Kabupaten Halmahera Timur, Sabtu (24/7).

Ini karena laga perdana dengan tim asal Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), tim Kepsul berhasil menyarankan 6 gol tanpa balas.

Pemain andalan Kepsul Jodi Sangadji memboyong 3 gol. Sementara 3 gol lainnya diciptakan Mirham Umafagur, Jihad Nurkiman dan Imit Buamona.

Sementara pertandingan kedua Kepsul berhadapan dengan Halmahera Timur (Haltim) dengan skor imbang. Kepsul sendiri masuk pool A bersama Halteng, Haltim, Halbar dan Tikep.”Kami optimis raih medali emas untuk cabang olahraga sepak bola,”kata Ketua kontingen, Ikram,S. STP. (rul/met)

Jejak Kesultanan Ternate di Kepulauan Sula

Ake Santosa jadi Penanda Batas Wilayah Ake (Air) Santosa, bukan saja berada di Ternate. Ake Santosa juga menjadi nama salah satu air di Desa Fukweu Sanana Utara.

Menurut cerita, air ini juga berada di Banggai Sulawesi dan Moro di Filipina Selatan. Air-air ini memiliki sumber yang sama dengan air santosa di Ternate. Keberadaannya di berbagai wilayah tersebut sebagai tanda batas wilayah kekuasaan Kesultanan Ternate kala itu

AKE Santosa di Desa Fukweu, Kecamatan Sanana Utara

FAHRUL MARSAOLY, Sanana KEPULAUAN Sula (Kepsul) merupakan salah satu wilayah kekuasaan Kesultanan Ternate.

Banyak jejak yang masih bisa disaksikan hingga saat ini. Beberapa kemiripan kata dari sisi bahasa, struktur pemerintahan adat, serta pelaksanaan sejumlah ritual adat dan beberapa hal lainnya. Salah satu tanda jejak Kesultanan Ternate di Kepsul adalah ake santosa yang terletak di Desa Fukweu Kecamatan Sanana Utara. Menurut kepercayaan warga, air

tersebut memiliki sumber yang sama dengan air santosa yang ada di Ternate.’’Air Santosa ini sebagai tanda batas wilayah Kesultanan Ternate. Di bagian selatan jauh ada di Sanana. Di bagian Tenggara di Pulau Banggai. Sementara batas wilayah kekuasaan bagian utara, berada di Filipina Selatan di Moro. Semua air ini sumbernya sama yakni air santosa yang berada di Ternate,’’cerita salah satu tetuah adat di Desa Fukweu, Abdurahman Sangadji.

Menurut cerita yang diketahuinya secara turun temurun, air santosa di Desa Fukweu itu dibawah langsung dari Ternate dengan menggunakan dua buah ruas bambu yang ujungnya ditutup dengan daun pada tahun 1606 hingga 1610 oleh Sultan Ternate ke 28. Keberangkatan dari Ternate ke Sanana dilakukan dengan menggunakan juanga (perahu). Meski hanya dengan kekuatan dayung jarak yang ditempuh dari Ternate ke Sanana tak cukup sehari.’’Dari Ternate ke Sanana hanya pakai dayung, tak ada kompas, penunjuk arah adalah Tayoya (burung bangau). Secepat apa burung bangau terbang,

begitu juga laju perahu yang didayung. Sesuai perintah Sultan, dimana burung tersebut berhenti barulah dua ruas bambu yang dibawa itu ditanam,’’ceritanya sembil melewati beberapa penggalan cerita yang menurutnya itu tak bisa diceritakan secara umum.

Saat ini dia berada di keturunan ke 13. Kala itu para moyangnya yang diperintahkan untuk menjaga. Setelah dua ruas mambu tersebut ditanam dengan menggunakan berbagai ritual dan bacaan tertentu. Akhirnya munculah air yang juga diberi nama air santosa. Bambu yang ditanam serta daun yang digunakan sebagai penutup bambu itu masih ada hingga sekarang dan tumbuh disekitar ake santosa.’’Burung itu akhirnya hinggap di salah satu batu dan dibawah batu tersebut ditanamlah dua ruas bamboo itu. Meski sudah berumur sekitar 400 tahun lebih tapi batunya masih tetap ada seperti dulu, tidak terjadi perubahan sedikitpun karena faktor alam atau lain sebagainya,”kisahnya Dia menceritakan, selain membawa air santosa dari Ternate ke Sanana rombongan sultan juga membawa ikan tukarek. Jenis ikan itu hanya berada di Sanana.’’Dulu saya pernah memimpin acara adat tersebut saat mediang Sultan Ternate datang ke Fukweu. Semua ritual dan berbagai doa yang dipanjatkan menggunakan bahasa Ternate asli,”ungkapnya, sembari mengisahkan ikan tukurak itu dibawa dari Ternate ke Sanana sebagai bekal perjalanan Sultan Dia juga secara sekilas mengisahkan, keberadaan bangsa moro di Filipina merupakan orang asli Ternate. Kala itu mereka diperintahkan sultan pergi ke wilayah Kesultana Ternate. Hanya saja saat tiba tiba di Moro, perahu mereka rusak dan tak kembali lagi. (*)

SENIN, 25 JULI 2016

POLMAS malutpost.co.id

art:Yono

Malut Post • HAL. 7

Kepala biro (Karo) keuangan Setdaprov Malut Ahmad Purbaya (kiri) saat sharing bersama pemimpin redaksi (pemred) Malut Post Faisal Djalaludin (kanan) saat berkunjung ke redaksi Malut Post, Minggu (24/7) tadi malam

PAN Hari Ini DPW Terima 8 Calon Ketua DPD TERNATE - Akhirnya hanya 8 (delapan) nama calon Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Ternate, yang mengembalikan berkas.

Setelah sebelumnya 15 (lima belas) yang mengambil formulir pendaftaran.

Menurut, Sekretaris Panitia Musda Nyong Barakati, ke delapan nama tersebut semua kader partai yang telah mengabdikan dirinya kurang lebih satu tahun. Nantinya nama-nama tersebut diserahkan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Maluku Utara (Malut) untuk diverifikasi, sesuai hasil rapat panitia rekrutmen pada Minggu (24/7).

“Hasilnya akan kita serahkan ke DPW Senin (25/7) hari ini untuk ditindak lanjuti, “katanya. Dari nama-nama tersebut akan dirampingkan kembali menjadi 4 (empat) orang yang nantinya dipilih melalui Musyawarah Daerah (Musda) tingkat kota, yang direncanakan berlangsung 10 Agustus mendatang.

“Siapa pun yang memimpin PAN kedepan diharapkan punya integritas, kemampuan dan rasa memiliki untuk mengembangkan Partai kedepan, “tandasnya. (cr-06/wat)

Muabdin Sebut Pansel Pejabat Hanya Formalitas Semua Tergantung Gubernur Editor : Awat Halim Laporan : Rusdi Abdurrahman

SOFIFI – Pembentukan panitia seleksi (pansel) pejabat eselon II, III dan IV di lingkup Pemprov Malut akan sia-sia. Sebab, belum tentu hasil rekomendasi pansel bakal dipakai oleh Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK).

Bahkan Plt Sekprov Muabdin H Radjab menganggap kehadiran Pansel hanya formalitas saja. Atau hanya untuk melaksanakan aturan. “Satu SKPD,akan diikuti 4 calon pimpinan SKPD. Jika pansel gugurkan calon yang diinginkan gubernur maka yang lulus belum tentu dipilih. Bisa jadi calon yang gugurlah, akan dipakai lagi. Ya karena tidak bisa mengabaikan hak prerogatif gubernur. Jadi pansel itu hanya formalitas saja,” ungkapnya

belum lama ini. Lanjut sekprov, hal bernur tidak melakukan kesalahan tersebut bisa terjadi, karena pejabat memilih para ‘pembantunya’ dalam yang direkomendasikan Pansel tidak birokrasi. menjamin bisa bekerja sama dengan Dia mengatakan kerja Pansel gubernur. “Kemampuan memang berdasarkan skoring. Dimana calon menjadi ukuran, tapi organisasi itu yang memiliki skoring tertinggi, butuh kerjasama. Kalau yang terpilih maka yang bersangkutan yang akan tidak bisa diajak kerjasama, maka guditetapkan Gubernur. “Jika gubernur bernur yang akan kesulitan,” ujarnya. tetap memaksakan kehendaknya, Pernyataan sekprov ini mengunmaka orang-orang yang diangkat dang reaksi dari akademisi UMMU nanti tidak beda dengan yanga ada Ternate, Sahroni A Hirto. Menurut saat ini,” katanya. Lebih jauh, dia Syahroni, apa yang dikatakan Plt menilai ada dua kepentingan gubersekprov itu karena ada rasa takut nur jika mengabaikan rekomendasi kalau jabatan yang sekarang diempansel yakni kepentingan politik dan bannya akan direbut oleh orang lain. Muabdin H Radjab birokrasi. “Maksud Gubernur bisa Sebab Muabdin sendiri adalah calon terbaca dalam dua hal, yang persekprov yang paling diinginkan gubernur untuk tama jika dilihat dari kepentingan politik maka, menjabat sebagai orang nomor tiga di kantor Gubernur mulai berfikir politik (Pilgub, red) 2018. gubernur. Padahal seleksi pejabat melalui Pansel, Dan kepentingan birokrasi maka gubernur tidak kata Sahroni sebagai langkah antisipasi agar gu- profesional. (udy/wat)

PPP

Nirwan Kembalikan Anggaran Perjalanan Dinas Rp 253,1 Juta

PPP Bulatkan Tekad Dukung Elang-Rahim T E R NAT E – Dukungan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Maluku Utara (Malut) terhadap pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Halmahera Tengah (Halteng) Edi Langkara dan Abdurahim Odeyani (Elang-Rahim) tak berubah.

Ridwan Tjan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Malut Ridwan Tjan mengatakan dukungan terhadap Elang-Rahim untuk maju di pilkada Halteng tahun 2017 telah diptuskan dalam rapat pleno beebrapa waktu lalu.

“Merujuk pada hasil rapat, rekomendasi DPW PPP Malut jatuh pada sosok Edi Langkara dan Abdurahim Odeyani. Dan pasangan ini sudah direstui Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP,” kata Ridwan via ponsel, Minggu (24/7).

Ridwan meyakini popularitas Elang-Rahim jauh lebih unggul dibandingkan dengan bakal calon lainnya. Karenanya, PPP menyatakan mendukung Elang-Rahim.

“Kali ini PPP tidak mau diibaratkan membeli kucing dalam karung. Artinya paslon yang mnedapat rekomendasi haruslah seorang pemanang. Dan sosok itu ada pada ElangRahim,” tandasnya. (cr-06/jfr)

KOMPAK: Pose bersama usai melaksanakan sidang tesis Sabtu (23/7) pekan kemarin

Tiga Mahasiswa Pasca Sarjana Siap Diwisuda TERNATE – Tiga mahasiswa Program Pasca Sarjana Ilmu Ekonomi Universitas Khairun (Unkhair) Ternate siap diwisuda. Mereka adalah Nursida Arief, Mukhlis M. Ali, dan Fadli Pratama.

Nursida Arief dengan tesis ‘pertumbuhan ekonomi sektoral serta pengaruhnya terhadap penyerapan tenaga kerja dan indeks pembangunan manusia di Maluku utara. ukhlis M. Ali. Ada tiga masalah yang diangkat dalam tesis ‘pengaruh desentralisasi fiskal terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat

di kabupaten Halmahera Selatan’ Fadli Pratama dengan tesis ‘studi komparatif kinerja keuangan publik dan kesejahteraan masyarakat di kabupaten Halmahera Barat dan Kota Ternate. Amran mengatakan dari tiga tesis tersebut dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan jumlah tenaga kerja yang tidak seimbang dengan serapan angkatan kerja, meski data menunjukan terjadi penurunan angkatan kerja namun presentasinya kecil, “ pungkasnya. (cr-06/wat)

SOFIFI - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Provinsi Malut Nirwan M. T. Ali, mengaku, sudah mengembalikan dana perjalanan dinas ke kas daerah senilai Rp 253.177.700 atau 100 persen dari nilai temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Penyetoran dilakukan dua kali, yakni pada tanggal 31 Mei dan 20 Juli,” aku Nirwan kepada Malut Post Minggu (24/7). Nirwan mengatakan, bukti penyetoran telah disampaikan ke Inspektorat.

“Mungkin pihak Inspektorat lupa menyampaikan. Dari seluruh SKPD, saya orang pertama yang melakukan pengembalian 100 persen,” ujarnya.

Nirwan menjelaskan, dalam LHP BPK disebutkan, anggaran perjalanan dinas pembentukan Pelayanan Terpadu satu Pintu (PTSP) tidak sesuai peruntukan. “Anggaran itu bukan digunakan pribadi, tapi untuk membiayai PTSP. Sebab di APBD 2015 tidak ada anggaran pembentukan PTSP. Tapi kita sudah kembalikan sesuai temuan BPK,” ungkapnya.

Terpisah, Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi (Deprov) Iskandar Idrus meminta Inspektorat segera menindaklanjuti rekomendasi temuan perjalanan dinas di 18 SKPD. Jika sampai batas waktu 60 hari, ada pimpinan SKPD yang sengaja tidak menindaklanjutinya, maka segera direkomendasikan ke pihak penegak hukum. “Rata-rata, mereka menggunakan anggaran diluar peruntukan. Jelas ini adalah menyalahi aturan. Pimpinan SKPD juga berperan aktif dalam menindak lanjuti hasil temuan ini,” pintanya. (udy/wat)

SENIN, 25 JULI 2016

SAMB ETALASE malutpost.co.id

Art: rizky izzy

...BNI

insan BNI yang berkarir di bank Samb Hal. 1 pertama yang dibangun masyarakat

Selain itu, menjadi persembahan kepada masyarakat dalam bentuk bantuan CSR (Corporate Social Responsibility) yang direalisasikan pada Juni lalu. ”Penyaluran CSR dilakukan dengan pelaksanaan pasar murah Berbagi Sembako BNI dan pembuatan sumur sumber air bersih bersama sarana sanitasinya di Subaim, Halmahera Timur,” tuturnya.

Selain itu, kegiatan tersebut juga sebagai representasi kegembiraan

Indonesia setelah kemerdekaan Republik Indonesia pada 5 Juli 1946 tersebut.

Turut hadir dalam acara tersebut adalah rektor Universitas Khairun Ternate Prof. DR. Husen Alting, SH, Dandim 1501 Ternate Letkol Soebardah serta perwakilan Forkopimda Kota Ternate. Kegiatan ini juga bertepatan dengan hari pencanangan HUT RI ke-71 Kota Ternate. Dirgahayu 70 tahun BNI serta Dirgahayu RI ke-71.(kai/adv)

Pulau Jawa. Tambahan biaya bongkar Samb Hal. 1 muat antar-pelabuhan itu membuat biaya logistik untuk ekspor barang kondisi itu merupakan konsekue- umum dari kawasan timur Indonesia nsi strategi pembangunan Indonesia menjadi lebih tinggi. ”Waktunya juga masa lalu yang berorientasi pada lebih lama untuk sampai ke negara pengembangan Pulau Jawa sebagai tujuan,” ujar Doso.

Karena itu, Doso menawari invespusat ekonomi. ”Ini membuat pembangunan ekonomi, industri, jasa, dan tor asing untuk ambil bagian dalam logistik terpusat di Jawa,” kata Doso program pengapalan langsung (direct dalam Preparatory Meeting on Bilat- call) kargo ekspor dari Kalimantan eral Maritime Dialogue Indonesia- Timur ke Korea Selatan, Tiongkok, atau Jepang. Hal tersebut sudah Korea kemarin (24/7).

Akibatnya, hampir seluruh pelabu- dilakukan dari Makassar pada awal han umum (public port) di kawasan tahun ini. ”Korea Selatan bisa terlibat timur Indonesia berstatus dalam neg- melalui perusahaan shipping line atau eri atau antarpulau. Akibatnya, tidak sebagai buyer,” tuturnya.

Dengan pelayaran langsung, Doso ada pelabuhan umum yang mampu melayani ekspor atau impor secara yakin biaya alih muat kapal dan hanlangsung (international hub sea port). dling peti kemas bisa dihemat mini”Padahal, potensi ekspor maupun mal USD 200 per kontainer. Selain impor komoditas di Indonesia timur itu, waktu kedatangan kargo di negara sebenarnya sudah cukup besar,” un- tujuan bisa dipangkas menjadi 7–12 gkapnya. Hingga saat ini, ekspor atau hari. ”Produk yang potensial untuk impor di kawasan timur Indonesia ekspor langsung adalah plywood, harus dilakukan melalui pelabuhan ikan, udang, rumput laut, dan palm di Jakarta, Surabaya, atau Semarang. kernel shell (cangkang sawit, red),” Doso mengakui, ada sejumlah peru- katanya.

Minister Counselor Korea Selatan sahaan yang melakukan ekspor-impor di kawasan timur Indonesia. Namun, Kim Chang Yun menyambut baik ekspor-impor tersebut dilakukan me- penawaran tersebut.

Dia berjanji segera mengumpulkan lalui pelabuhan atau terminal untuk kepentingan sendiri (TUKS). ”Mereka para pengusaha Korea untuk berinbangun sendiri untuk ekspor hasil vestasi di kawasan timur Indonesia. ”Dalam waktu dekat, rombongan pertambangan dan migas,” ucapnya.

Sementara itu, bongkar-muat untuk pengusaha Korea Selatan berkunjung barang umum yang bersifat konsumtif serta mendalami kerja sama di bidang dan produk perdagangan nontam- pelayaran langsung,” ungkapnya. bang masih harus dilakukan melalui (jpg/kai)

...DUA

Samb Hal. 1

Ditambah sang sopir, Kalfin Sabana (33), mobil bernomor polisi DB 8389 CF itu total memuat 13 orang.

Awalnya semua tampak baik-baik saja.

Rombongan yang hendak menghadiri acara pernikahan di Kabupaten Pulau Morotai itu tak menduga akan ditimpa musibah mengerikan. Setelah melewati tiga kampung, tepatnya di hutan yang berada di antara Desa Duono dan Togowo, ban belakang bagian kanan mobil tiba-tiba terlepas dari tautannya.

Akibatnya, mobil langsung oleng. Kalfin tak dapat mengendalikannya. Pick-up

Malut Post • HAL. 8

nahas itu pun terbalik sekira pukul 13.15.

Para penumpang satu per satu terlempar dari mobil. Dua diantaranya langsung tewas di tempat. Korban tewas tak lain adalah sang sopir Kalfin dan satu warga Sangaji Nyeku lainnya bernama Marince Puasa (73). Bersama penumpang lain, perempuan lanjut usia ini juga duduk di bak mobil yang terbuka. 11 penumpang lainnya mengalami luka ringan hingga berat. Para korban yang rata-rata masih memiliki hubungan kekerabatan itu kemudian dibawa ke Puskesmas Ibu untuk dirawat. Sedangkan dua jenazah korban tewas langsung dibawa pulang ke desanya untuk disemayamkan.

Kecelakaan lalu lintas tersebut ditan-

gani Polisi Sektor Ibu dan Satuan Lalu Lintas Polres Halbar. Tak lama setelah kecelakaan, petugas polisi langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara dan melakukan olah TKP serta mengamankan barang bukti.

Kapolres Halbar AKBP Sutoyo kepada Malut Post mengimbau seluruh masyarakat Halbar agar tak lagi menggunakan mobil barang untuk mengangkut penumpang.

Sebab dari sisi keamanan, jelas sangat berbahaya. ”Sudah banyak korban meninggal dunia akibat laka lantas sebab menggunakan mobil barang sebagai mobil penumpang,” pungkasnya. (ato/kai)

kan selamat dan memberikan apresiasi kepada seluruh pejuang lingkungan.

Pria yang akrab disapa JK ini berharap penghargaan yang diraih dapat menginspirasi dan mendorong perbaikan kualitas lingkungan hidup oleh seluruh masyarakat serta bermanfaat bagi generasi mendatang. ”Apabila tumbuhan dan satwa baik, lingkungan hidup akan baik. Dengan begitu, maka kehidupan akan baik pula,” ujar JK. Sementara itu, Wali Kota Tikep Ali Ibrahim usai menerima penghargaan mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya.

Teristimewa kepada seluruh masyarakat Tikep yang turut membantu Pemerintah Kota (Pemkot) sehingga dapat meraih pengakuan dari pemerintah pusat.

Ia juga memberikan apresiasi atas kerja keras instansi terkait bersama seluruh tim Sagoro Gam (Pembersih Kota).

”Terima kasih kepada masyarakat Tikep, Kadis Tata Kota bersama tim, dan Badan Lingkungan Hidup,” kata Capt Ali. Dia lantas memasang target agar ke depan Tikep bisa meraih Adipura Kirana dan Adipura Paripurna. Penghargaan Adipura Kirana sendiri diberikan kepada kota yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi melalui Trade, Tourism and Investment (TTI), berbasis pengelolaan lingkungan hidup (attractive city). Sedangkan Adipura Paripurna adalah pengakuan yang diberikan pada kabupaten dan kota yang memiliki kinerja terbaik sebagaimana yang diraih Kota Surabaya tahun ini.

Karena itu, Ali meminta seluruh SKPD terkait agar lebih meningkatkan kinerjanya demi mempertahankan penghargaan yang telah diraih tersebut. ”Insha Allah kedepannya semakin meningkat dari apa yang diraih pada hari ini,” harapnya.(far/jfr/adv)

pengurusan visa bagi jamaah di daerah lebih mudah. Sebab, visa dapat dicetak di mana saja. Sebelumnya, pencetakan visa terpusat di Kedubes Arab Saudi.

Nah, tahun ini pemerintah Indonesia yang mencetaknya. Saat status visa jamaah haji printed atau sudah bisa dicetak maka visa tersebut bisa dicetak di mana saja. ”Bisa di-print di Makassar, Riau, Medan, ini untuk memudahkan memperoleh visa (jamaah) di daerah,” terangnya. Menurutnya, dengan 13 titik embarkasi, kebijakan tersebut jelas mempermudah jamaah haji di seluruh daerah.

Terkait tahapan pengurusan visa, Jamil mengatakan persiapan sampai saat ini masih on the track. Prioritasnya tetap untuk pengurusan visa kloter awal. Namun, kata dia, sebagian pronvisi sudah mulai mengurus gelombang kedua yang baru akan dimulai pada 22 Agustus.

Abdul Jamil menjelaskan, pada tahun ini prosedur visa haji harus didahului adanya jaminan dari pemerintah Indonesia terhadap pemerintah Saudi dalam pelayanan konsumsi, transportasi, dan hotel jamaah.

Hal itu disebut pemaketan. ”Berangsur-

angsur kami melakukan pemaketan. Kemudian disetujui Kementerian Haji Arab Saudi dan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi lalu ditembuskan di Kedubes Arab Saudi di sini (Indonesia, Red),” ujarnya.

Nah, setelah pemaketan tersebut ditembuskan ke Kedubes Saudi, visa jamaah haji akan berstatus printed dan bisa dicetak kapan saja dan dimana saja.

Kepala Subdit Dokumen dan Perlengkapan Haji Kemenag Sofwan Abdul Jani menambahkan, pihaknya membuat skenario baru untuk mengurus visa.

Yakni pengurusan visa berkelompok sesuai kloter. ”Kloter-kloter awal kita selesaikan,” ucapnya.

Dengan cara itu, Sofwan berharap tidak ada lagi jamaah yang kececer. Dia menuturkan pengalaman tahun lalu benar-benar jadi pelajaran mereka. Seperti diketahui, tahun lalu ada jamaah yang gagal berangkat karena visa belum terbit.

Dia menjelaskan saat ini hampir seluruh paspor calon jamaah haji sudah ada di Jakarta. Meski visa bisa dicetak dimana saja, paspor tetap harus berada di Jakarta dulu untuk pengecekan.(jpg/kai)

pada polisi. Dia menyebutkan bahwa target Santoso bukan masyarakat umum.

Namun, polisi yang sudah dianggap musuh bebuyutan. ”Ketidakadilan memang bisa dimanfaatkan radikalisme, hingga muncul masalah pelik ini,” paparnya.

Haji Adnan menguatkan bahwa para kombatan konflik memang merasakan adanya pilih kasih dalam proses hukum di Poso. Semua orang yang dicurigai, ditangkap dan dipukuli. ”Setelah sekarat dan ternyata tidak terlibat, baru dilepas.

Siapa yang tidak marah bukan kepalang,” ujarnya. Namun, masalah yang sudah belasan tahun terjadi dan terus mendera ini bukannya tidak bisa selesai. Masih ada cara yang bisa ditempuh masyarakat Poso dan pemerintah. Yang kemungkinan besar akan meluruhkan kebencian dan menyembuhkan semua luka. ”Yakni, pengampunan atau amnesti pada semua anggota Santoso,” jelasnya.

Dia mengaku telah berkomunikasi dengan semua anggota keluarga kelompok Santoso dan bahkan dengan sejumlah anggota kelompok Santoso. Bila memang ada amnesti itu, maka semua akan turun gunung. ”Saya jamin itu semua,” tuturnya.

Bagaimana kalau memang masih ada yang menolak turun gunung? Dia mengatakan bahwa sebenarnya kemungkinan itu kecil.

Tapi, bila memang masih ada yang menolak jalan besar untuk perdamaian ini, maka masyarakat mendukung untuk dikejar dan diproses hukum. ”Silakan diproses hukum, kami malah akan membantu,” paparnya.

Sementara Komandan Satgas Operasi Tinombala Kombespol Loe Bona Lubis menuturkan bahwa upaya mendamaikan dan membuat menyerah kelompok Santoso sebenarnya sudah bertubi-tubi dilakukan.

Tidak dilakukan dengan kekerasan terlabih dahulu, namun juga upaya persuasif. ”Membantu perekonomian keluarga kelompok Santoso dan masyarakat sekitar,” ujarnya.

Dari bidang peratanian memang diberikan peralatan pertanian, seperti traktor dan sebagainya. Rumah keluarga kelompok Santoso juga diperbaiki semua. ”Kami mengutamakan cara-cara kekeluargaan terlebih dahulu, tapi ternyata belum efektif,” jelasnya. Sementara Abdul Gani menyanggah bahwa masyarakat Poso Pesisir sematamata menginginkan bantuan. Sebenarnya, proses hukum adil itulah yang diinginkan.

Kalau soal perekonomian, bahkan seorang pedagang ayam di pasar saja memiliki rekening gendut.”Pernahkan ada yang ditangkap karena memiliki rekening Rp 1 miliar.

Padahal dia pedagang ayam saja,: ujarnya.

Jaringan penduduk Poso Pesisir ini tidak hanya lokal. Namun, sampai internasional.

Hal tersebut tentunya mudah untuk bisa membuat mereka mendapatkan bantuan.

Namun masalah utamanya itu keadilan, semoga pemerintah bisa menunjukkan keadilan itu. Sehingga, semua akan kembali ke pangkuan ibu pertiwi. ”Kalau menengok ke belakang, maka peristiwa ini bisa seperti pemberontakan Kahar Muzakar,” paparnya.

Perlawanan yang dilakukan Santoso dan anggotanya memang berpengaruh besar pada Poso. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Poso hanya Rp 1,3 triliun. Padahal, ada sejumlah potensi

pendongkat pendapatan daerah di Poso.

Diantaranya, tambang emas, danau Poso, hutan dan pantai Penghibur yang indah. ”Semua potensi itu hingga saat ini sama sekali tidak tergarap,” ujar Bupati Poso Darmin A Sigilipu.

Tambang emas itu berada di sekitar Bukit Biru, tempat pelarian Santoso cs. Dulunya sudah ada penelitian yang menyebut bahwa memang ada kandungan emas yang begitu besar. Namun, karena perhitungan keamanan, akhirnya tidak satu perusahaan pun yang mau menggarapnya. ”Padahal, masyarakat membutuhkan perbaikan ekonomi,” jelasnya.

...EKSPOR

menjadi lamban. Bisa jadi ada oknum Samb Hal. 1 yang sengaja main di belakangan meja bersama pelaku, lantaran tidak ada Menanggapi itu, Kapolda Malut kontrol ketat seperti sebelumnya.

Tanggapan akademisi ini tentu saja Brigjen (Pol) Zulkarnain Adinegara mengaku sikap menerapkannya. menjadi evaluasi untuk semua pihak.

Begitu juga pihak Kejati, di mana Bukan bermaksud mencurigai aparat belakangan ini perkembangan peny- penegak hukum, tapi paling tidak ada elidikan kasus dugaan korupsi tidak cara lain oleh publik untuk mengontrol kinerja Kejaksaan dan Kepolisian. lagi diekspos.

Bahkan, telah diperintahkan pada Kalau kontrol ketat, maka komitmen Kejari se-Malut untuk tidak melay- membasmi masalah korupsi di Malut ani wartawan yang mengonfirmasi bisa terwujud.

Selain itu, publik harus mendesak perkembangan penyelidikan kasus korupsi. Bagi aparat penegak hukum, agar aparat penegak hukum membukinstruksi Presiden itu positif, salah sa- tikan komitmennya dalam mengusut tunya membuat pelaku tidak gampang korupsi.

Jika bisa, publik membuat penanmenghilangkan barang bukti, karena media massa tidak mempublikasi datanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan dan tahapan penyelidikan.

Meski begitu menurut aparat pen- kepolisian di Malut. MoU itu bisa menegak hukum, lain lagi dengan tang- jadi senjata publik untuk menuntut aparat penegak hukum. Tidak hanya gapan akademisi.

Bagi akademisi, instruksi Presiden itu, MoU juga bisa menjadi beban unitu kemungkinan besar disalahgu- tuk aparat agar lebih serius mengusut nakan aparat penegak hukum. Itu bisa kasus korupsi.

Pasalnya, membasmi korupsi terjadi karena ruang kontrol sudah kecil. Selain itu, penangan perkara ka- adalah jalan masuk membangun sus korupsi yang harusnya cepat akan daerah agar lebih baik kedepan.(*)

...KONTROL

...TIKEP

Samb Hal. 1

Setelah menerima piala Adipura yang ke-8, Wali kota Capt. H. Ali Ibrahim yang didampingi Kepala Dinas Tata Ruang dan Kebersihan (DTRK) Yunus Badar dan Kepala Badan lingkungan Hidup Nurbaity Fabanyo langsung membawa pulang Adipura ke Tikep. Mereka tiba di Bandara Sultan Babullah Ternate Sabtu (23/7) pukul 08.00 WIT. Penyerahan penghargaan Adipura di puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2016 itu disaksikan langsung Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir, serta perwakilan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Menteri Agama. Wapres Jusuf Kalla pada kesempatan tersebut mengucap-

...VISA

Samb Hal. 1

Dirjen Pengelola Haji dan Umrah (PHU) Abdul Jamil mengatakan, pihaknya menargetkan 42 ribu visa keluar pada enam hari pertama saat gelombang penerbangan jamaah dimulai. ”Untuk 160 ribu sampai penerbangan terakhir tanggal 4 September,” katanya, kemarin (24/7).

Sebagaimana diketahui, jamaah mulai masuk asrama pada 8 Agustus mendatang.

Berikutnya, pada 9 Agustus, mereka yang masuk gelombang pertama terbang hingga 21 Agustus. Selanjutnya, gelombang kedua dimulai 22 Agustus dan berakhir 4 September. Abdul Jamil optimistis bahwa target pengurusan visa tahun ini bakal lebih baik dibanding musim haji sebelumnya. ”Tahun lalu pengurusan visa tidak berdasarkan urutan kelompok terbang (kloter). Sekarang prioritasnya jamaah yang berangkat pada kloter-kloter awal,” janjinya.

Menurut Abdul Jamil, panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) berupaya ekstra memberi pelayanan terbaik kepada para jamaah. Dia menyatakan tahun ini

...POSO

Samb Hal. 1

Sebuah ambulan tampak dari kejauhan, di belakangnya mengekor ribuan pengendara sepeda motor dan mobil yang seakan berlomba dengan waktu. Mereka memacu kendaraannya hampir 100 km per jam. Semua badan jalan Trans Sulawesi di sekitar dusun Landangan, Lanto Jaya, Poso Pesisir penuh.

Kendaraan dari arah berlawanan dipaksa menepi. Mobil ambulan berlalu, tapi pengendara yang mengekor masih begitu panjang. Baru dalam 20 menit jalanan mulai normal. Ambulan itulah yang membawa jenasah Santoso. Ternyata rasa duka cita begitu melimpah ruah mengalir karena kematian Santoso.

Jenasah Santoso dibawa ke rumah orang tuanya di dusun Landangan. Rumah orang tua Santoso masuk ke dalam gang. Tepat di muka gang, terlihat sebuah spanduk bertuliskan ”Selamat Datang Syuhada Poso Santoso alias Abu Wardah”. Entah siapa yang membuat spanduk itu. Namun, dari gejala itu memang dapat dipastikan, Santoso bukan orang biasa dibenak mereka.

Sayup-sayup terdengar banyak orang meneriakkan lafazh Allahu Akbar. Teriakan itu dari arah rumah orang tua Santoso.

Tokoh Poso sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Amanah Poso Adnan Arsal tampak hadir mengantar jenasah Santoso ke liang kubur.”Saya juga berduka atas kematian Santoso. Banyak Ikhwan yang berduka,” paparnya ditemui di rumahnya Sabtu lalu (23/7).

Amarah memang memenuhi sebagian ikhwan pelayat Santoso. Bahkan, salah satu ikhwan yang ingin mengabadikan momen kematian Santoso harus berhadapan dengan ikhwan lain yang sedang penuh amarah. ”Kamera ikhwan yang memotret itu dibanting,” ujar Adnan.

Foto kondisi pemakaman Santoso dikhawatirkan akan membuat propaganda yang salah. Sehingga, bisa membuat kembali munculnya permasalahan lain. ”Memang mereka terlihat arogan, tapi itu demi semuanya,” tuturnya.

Tokoh Poso lain Abdul Gani yang rumahnya hanya beberapa ratus meter dari rumah orang tua Santoso menyebutkan, memang pelayat pemakaman Santoso berasal dari sejumlah daerah, seperti Morowali, Palu, Makassar, Parigi dan Palu. ”jumlahnya terlihat sendiri, ribuan,” paparnya.

Dengan tenang, Gani menyebut bahwa sebenarnya kelompok Santoso itu merupakan letupan sisa konflik Poso. Letupan itu muncul karena adanya dendam kesumat pasca konflik. Lebih dari 500 orang muslim meninggal. ”Karena itu jumlah orang yang mendukung Santoso itu begitu banyak.

Mereka sebenarnya menaruh harapannya pada pundak Santoso,” jelasnya. Namun, penegakan hukum di Poso ternyata begitu timpang. Hanya beberapa orang yang dihukum. ”Apalagi, Densus dan Brimob sering menangkap disertai dengan penganiayaan terhadap para ikhwan dan pemuda di sini.

Pristiwa demi pristiwa ikhwan dianiaya,” ujarnya. Luka terhadap masyarakat non muslim memang mulai sembuh. Tapi, ternyata luka itu bergeser dan ditujukan

Semua obyek wisata di Poso juga masih dalam kungkungan. Dia mengatakan bahwa keindahan alam dengan bukti yang bergelombang dan pantai dengan air laut birunya juga jarang dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara. ”Padahal keindahannya tak bisa dibandingkan. Kami juga memiliki danau terbesar kedua di Indonesia, setelah dana Toba. Tapi, jarang wisatawan yang juga kesana,” paparnya.

Sementara itu, walaupun Santoso sudah tertembak mati, TNI akan tetap memburu kelompok Santoso yang masih tersisa.

“Kami akan tetap memburu para teroris yang belum tertangkap,” jelas Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman kemarin (24/7).

Personil TNI tetap siaga dan terus melakukan pengejaran. Jenderal bintang dua itu menyatakan, anggota yang diterjunkan masih tetap sama. Jumlah mereka juga tidak ada perubahan. Menurutnya, tidak ada penambahan personil. Jadi, prajurit yang sudah ada di Poso yang akan terus mencari tempat persembunyian para teroris.

Saat ini, kata dia, masih ada sekitar 19 orang kelompok Santoso yang masih bertahan di dalam hutan. TNI akan menangkap mereka satu persatu atau langsung semua kelompok yang masih tersisa. Walaupun medan perburuan cukup sulit, TNI tidak akan mundur. Prajurit yang diterjunkan sudah terlatih dan terbiasa dengan medan berat.

Terkait dengan banyaknya simpatisan Santoso, pejabat kelahiran Bandung itu menyatakan, pihaknya akan fokus terhadap kelompok bersenjata. Tentu TNI akan tetap waspada terhadap semua pihak yang mempunyai kaitan dengan gembong teroris itu.

Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo juga mengatakan, pasca kematian pimpinan kelompok teroris Santoso, TNI tidak akan menarik pasukan yang ada maupun menambah pasukan. Pasukannya akan membantu pihak Kepolisian untuk memburu sisa-sisa kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT). “Pasukan yang ada sudah cukup. Personel yang saat ini masih tergabung dalam Satgas Tinombala akan terus menjalankan operasi hingga masa tugasnya usai,” terang mantan Pangdam V/Brawijaya. Gatot juga menghimbau agar sisa-sisa kelompok teroris yang masih berada di Gunung Poso, untuk segera turun gunung dan kembali kepangkuan Ibu Pertiwi. Mereka bisa bersama-sama masyarakat membangun daerah Sulawesi Tengah. (JPG/fai)

SPORTIVO

SENIN, 25 JULI 2016

Malut Post • HAL. 9

malutpost.co.id

art:Yono

Maradona Rela Tak Dibayar Melatih Timnas Demi Tugas Negara ARGENTINA - Rasa kebangsaan Diego Armando Maradona patut diacungi jempol. Dia mengaku siap menjadi pelatih timnas Argentina untuk kali kedua dan bahkan rela tidak dibayar.

Seperti diketahui, kursi pelatih La Albiceleste -julukan timnas Argentina, masih tak bertuan sampai saat ini menyusul pengunduran diri Gerardo Martino.

Maradona sendiri pernah menukangi Tim Tango pada 2008-2010.

Dia meloloskan Lionel Messi cs ke Piala Dunia 2010.

Sayang, langkah Argentina terhenti di final usai dikalahkan Jerman dengan skor 0-1.

Maradona pun harus tercelat dari posisinya.

Dia kemudian mencoba peruntungan menjadi pelatih Al Wasl pada 2010. Tapi, pada Juli 2012 dia

DIEGO Armando Maradona

PSM Kampiun Ligina VI

dilengserkan dan sampai sekarang menganggur.

Berdasar itu, dia berharap bisa menjadi pelatih Tim Tango kembali. Dia pun rela tak dibayar dalam tugas negara tersebut.

“Diego Simeone tidak tertarik menjadi pelatih Argentina karena alasan finansial. Tapi, bagi saya, uang tidak menjadi masalah. Saya akan melatih timnas Argentina tanpa dibayar,” sebutnya kepada Fox Sports.

“Banyak yang mengira saya adalah pelatih mahal. Bagaimana dengan Jose Mourinho, Carlo Ancelotti, dan Simeone? Saya tidak tahu seberapa mahal saya jika dibandingkan dengan mereka,” imbuh Maradona. Saat ini Argentina ditangani caretaker Julio Olarticoechea khusus tampil di Olimpiade 2016. (jpnn/yun)

Tim Utama FC Barca Akan Kunjungi Indonesia

TEPAT 23 Juli 2000 merupakan salah satu hari bersejarah bagi PSM Makassar. Ya, tim berjuluk Juku Eja tersebut berhasil menyabet gelar juara Ligina VI. Pada partai final yang digelar di Stadion Utama GBK, PSM mengalahkan Pupuk Kaltim (PKT) Bontang 3 - 2. Gol PSM dicetak Kurniawan Dwi Yulianto pada menit ke-39 dan 73 serta Rahman Usman pada menit ke-57. PKT memperkecil kekalahannya pada menit ke-78 lewat tandukan Aris Budi dan tendangan penalti Fachri Husaini pada menit ke-82.

Terakhir kali PSM juara pada 1992. Ketika masih berkiprah di kompetisi Perserikatan Divisi Utama.

Dengan demikian, mereka baru bisa mengulang sukses itu setelah delapan tahun. PSM berhak uang pembinaan sebesar Rp 75 juta sedangkan PKT Rp 50 juta. Selain itu, bonus dari manajemen PSM juga besar, yakni 1 Miliar. Gelar juara PSM kian lengkap karena gelandangnya Bima Sakti Tukiman dinobatkan sebagai pemain terbaik. ’’Kita seperti berada dalam puncak kenikmatan,’’ ujar pelatih PSM kala itu, Syamsuddin Umar setelah pertandingan. (jpg/yun)

KERJA SAMA: Barcelona resmi menandatangani kontra kerja sama dengan OPPO Indonesia

SANGAT banyak alasan bagi FC Barcelona untuk mengunjungi Indonesia. Indonesia merupakan salah satu basis terbesar fans Lionel Messi dan kawan-kawan.

Selain itu, Barcelona juga baru saja resmi menandatangani kontrak kerjasama dengan OPPO Indonesia.

Menurut data yang diterima bola.net, dari 93 juta fans FC Barcelona di Facebook, 9 juta di antaranya berasal dari Indonesia. Bahkan di Jakarta saja, fans resmi tim Catalan ini sudah mencapai angka 12 ribu member.

Kabar baiknya, kemungkinan yang ditunggu-tunggu ini sebenarnya terbuka lebar, setidaknya pada tahun depan.

Xavier Asensi, Managing Director Barcelona untuk Asia Pacific cukup gamblang menjelaskannya.

“Indonesia adalah teritori penting. Kami selalu ingin datang ke sini. Kalau akhirnya kami datang ke sini, kami harus membawa tim utama, Lionel Messi, Luis Suarez, Neymar, Pique dan lain-lain. Tapi ini selalu terkendala tiap tahunnya, karena pemain utama kami selalu mengikuti turnamen di musim panas, seperti Olimpiade, Piala Dunia dan Piala Eropa. Saya akan memberikan sedikit gambaran buat kalian, tahun 2017 tidak ada turnamen musim panas,” kata Xavier sambil tersenyum di Empirca, Jakarta, Kamis (21/7).

Xavier datang langsung dari Barcelona untuk menghadiri peluncuran smartphone spesial hasil kolaborasi OPPO dan Barcelona, yakni OPPO F1 Plus FCB Edition.

Bisa dibilang spesial sebab gadget ini hanya beredar 10 unit saja di Indonesia. Spesifikasi maupun desainnya pun di atas rata-rata. Bahkan OPPO F1 Plus FCB Edition dilapisi emas 18 karat tepat di logo Barcelona, di bagian belakang handphone. Xavier yang hari itu mendapat hadiah OPPO F1 Plus FCB Edition pun tampak terkagumkagum. “Well, saya sangat suka sekali. Saya rasa desainnya sangat stylish, aku sangat terkesan. Luar biasa, saya sangat senang. Sangat terhormat bisa memilikinya.

Kerja yang bagus dari Tim OPPO,” kata Xavier tentang smartphone barunya. “Ini bukan lah kali pertama Xavier datang ke Indonesia. Baginya, negeri ini selalu memiliki kesan spesial. “Saya selalu terkesan dengan kesopanan masyarakat Indonesia, ramah. Saya harus berterima kasih pada negeri ini,” terangnya. (bola/yun)

Hari Ini Dalam Sejarah, Bolivia Akhiri Rekor Takterkalahkan Kejutkan Brasil

Bolivia Buat Kejutan di Kualifikasi PD Bolivia secara mengejutkan mengakhiri rekor tak terkalahkan Brasil di kualifikasi Piala Dunia selama 60 tahun.

BRASIL dibuat tercengang oleh Bolivia ketika mereka tersungkur dengan skor 2-0 di La Paz. Tepat hari ini, 1993 silam, Selecao mengalami kekalahan pertama dalam sejarah di kualifikasi Piala Dunia. Bolivia ketika itu tercatat hanya berpartisipasi di dua edisi Piala Dunia [1930 dan

1950], sementara Brasil telah menjuarai tiga kali ajang empat tahunan itu [1958, 1962, 1970].

Tim Samba tidak pernah menelan kekalahan di kualifikasi Piala Dunia sejak turnamen edisi 1934 [meski pun mereka tidak melewati putaran awal hingga 1954 setelah dipastikan lolos otomatis untuk Piala Dunia edisi 1934, 1938 dan 1950].

Pada edisi 1994, Brasil berjumpa Bolivia di Estadio Hernando Siles di La Paz, terletak 11.932 kaki di atas permukaan laut. Ini merupakan

SEJARAH: Claudio Taffarel, kiper Brasil dipercaya pemain Blovia di laga kualifikasi Piada Dunia 1993

salah satu stadion profesional tertinggi di dunia. Sebanyak 42.611 kerumunan suporter menyaksikan pertandingan itu.

Laga berjalan alot, hingga beberapa menit sebelum rampung papan skor masih menunjukkan angka 0-0.

Menginjak menit ke-88, gelandang Bolivia Marco Etcheverry mengontrol bola di tengah lapangan, lalu berlari ke sisi kiri hingga menusuk pertahanan Brasil dengan melewati kawalan beberapa bek Brasil.

Dia lalu menghujamkan bola di depan gawang, mengenai paha kiper Claudio Taffarel, membuat arah bola berbelok dan masuk. 1-0 Bolivia

memimpin pertandingan.

Brasil memasukkan pemainpemain bernaluri menyerang demi menyeimbangkan skor, tapi Bolivia mampu memanfaatkan celah di saat Selecao menyerang untuk menggandakan kedudukan. Etcheverry mengirimkan bola ke depan menuju striker pengganti Alvaro Pena, yang menuntaskannya dari jarak enam meter untuk membuat papan skor genap 2-0.

Kedua tim pada akhirnya lolos ke Piala Dunia 1994, dengan Brasil sukses mengamakan trofi Piala Dunia keempatnya, sementara Bolivia terempas di babak grup. (goal/yun)

LOKAL SPORT

SENIN, 25 JULI 2016

Sepak Bola Harus Ulangi Sejarah

3

TERNATE - Keikutsertaan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malut di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) di Bandung punya tekad tersendiri. Tekad itu adalah bisa juara pada multi event berbasis wartawan yang dipusatkan di Kota Bandung, Jawa Barat.

Di ajang itu, Malut mengikutkan sedikikitnya lima mata loma. Yakni, sepak bola, tennis meja, bulutnagkis, catur dan karya jurnalistik. Dari kelim acabang olahraga yang dikutkan tersebut, sepak bola manjadi andalan PWI Malut. Bukan tanpa alasan, cabor si kulit bundar itu memang wajib di bebani target. Sebab, dilihat dari materi pemain yang dimiliki PWI Malut rata-rata punya jam terbang dan pengalaman yang cukup. Apa lagi, di hajatan tingkat nasional tersebut PWI Malut sudah membuktikan kemampuanya sebagai kampion juara pada tahun 2011 lalu.

Kali ini, tim PWI Malut juga mendelegasikan sejumlah pemain yang tidak kalah hebat. Misinya adalah skuad yang dimanajeri Nuryadin Rahman harus mengulangi se-

vs

ULANGI SEJARAH: Skuad PWI Malut bersama manajemen kontingen Porwanas Malut, di lapangan Gelora Kie Raha Ternate

jarah masa lalu PWI Malut di hajatan tingkat nasional yang diselenggarakan dua tahun sekali itu.

Ketua Panitia Porwanas, Irman Saleh mengatakan, keikutsertaan PWI Malut pada Porwanas Bandung, Jawa Barat, adalah bentuk eksistensi PWI Malut dalam kegiatan nasional. “Kesiapan kami sudah mantap, meskipun waktu panitia bekerja begitu

Senin, 25 Juli 2016

Rumania

VS

singkat,”katanya.

Irman mengatakan, di Porwan kali ini Malut memang mengandalkan sepak bola.

Namun, tidak mengabaikan beberapa cabor lain seperti tennis meja, bulutangkis dan catur. Menurut ketua panitia, potensi untuk meraih juara juga sangat besar ada di beberapa mata loma yang diikutkan tersebut.

Baca: Sejarah.. Hal 11

TERNATE-Tim Kramat Siko berhasil menggulung Purna Praja dengan skor telak 3-1, dalam Lanjutan Kompetisi lokal Vanky soccer cup 2016 Sabtu (23/7) akhir pekan kemarin dilapangan Dok Lingkungan Koloncucu.

Kramat Siko yang dimanejeri oleh Sutopo Abdullah, Kabag Humas Pemkot Ternate itu tampil luar biasa saat meladeni tim Purna Praja selama 2 x 25 menit. Meski dalam pertandingan tersebut, kramat siko berulang kali dikepung tim purna praja, namun karena disiplin pemain dan pengalaman serta selalu mendengar instruksi manajer, membuat tim berjuluk kramat itu berhasil berhasil menyudahi laga dengan wajah tersenyum.

Kemenangan ini punya nilai tersendiri bagi tim Kramat Siko.

Sebeb, skuad yang juga dihuni putra Gubernur Thoriq Kasuba itu tidak hanya memenangai

Limalas Raja Ampat

SSB Poram Tempati Posisi Keenam

Lapangan Gurabati, pukul 16.25 WIT

Salfas Juara DNC Nasional, Wakili Indonesia di Prancis

Gurabati Open pen TTournament Putra Seki

Kramat Siko

Purna Praja

1

Pembuktian Thoriq

Hari Ini, Kontingen Porwanas Malut Bertolak ke Bandung

Senin, 25 Juli 2016

Malut Post • HAL.10

malutpost.co.id

art:Yono

Arseto Lapangan Gurabati, pukul 15.00 WIT

Laporan : JPG Editor : Haiyun Umamit

OLIMPIADE Sudirman Potensi Masa Depan JAKARTA - Tahun ini, Sudirman Hadi baru menginjak usia 20 tahun, tetapi PB PASI telah memberikan kesempatan besar buat dia tampil di ajang Olimpiade 2016 lewat jalur wild card. Langkah tersebut cukup bijak dengan melihat potensi ke depan pemuda yang akan turun di nomor 100 meter putra.

Padahal di tim lari jarak pendek Indonesia masih ada pelari senior macam Iswandi, Yudhi Dwi Nugroho, M.Rozikin, ataupun Yaspi Boby.

Namun, PB PASI punya pandangan lain terhadap masa depan sprinter Indonesia. Terlebih kesempatan itu datang via jalur wild card.

Situasi itu membuat langkah Sudirman bakal memulai pengalaman pertama tampil di event akbar multievent dunia. Sudirman mengatakan dia kini terus menjaga kondisi fisiknya tetap prima. Walau demikian, dia mengaku belum merasakan ketegangan untuk tampil di Olimpiade pertamanya.

Baca: Masa.. Hal 11

JAKARTA- SSB Salfas Soccer Academy dari Provinsi Banten akhirnya berhasil keluar sebagai juara pada putaran Final Nasional AQUA Danone Nations Cup 2016. Kemenangan tersebut berhasil didapatkan setelah SSB Salfas Soccer Academy mengalahkan SSB Tugu Muda dari Jawa Tengah dengan skor akhir 1-0 di Stadion Gelanggang Olah Raga Soemantri Brodjonegoro, Jakarta.

Gol penentu kemenangan SSB Salfas Soccer Academy diperoleh dari tendangan pemain nomor 10, Andriano yang berhasil mengantar mereka sebagai juara.

Sebagai Juara Nasional AQUADNC 2016, SSB Salfas Soccer Academy berhak menjadi perwakilan Indonesia untuk berlaga di Final Dunia DNC 2016, yang akan diselenggarakan di stadion legendaris Stade

laga. Namun, satu dari tiga gol yang dilesakan ke gawang Purna Praja itu, salah satuhnya menjadi milik Thoriq. Berposisi sebagai striker, Thoriq berhasil membuktikan kemampuannya sebagai penyerang tajam yang selalu merepotkan lini belakang lawan.

Baca: Pembuktian.. Hal 11

Dua Pesilat PON Diboyong Ke Haltim

Gistang Panutur, Marketing Manager Danone AQUA pada kesempatan yang sama mengucapkan

TERNATE – Dua atlet silat yang disiapkan untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XIX Bandung, Jawa Barat yakni Sulasmin Ali Marisa dan Iwan Mandar saat ini fokus meningkatkan teknik bertanding. Selain menjalani latihan rutin, dua atlet ini pun dicarikan lawan tanding yang sepadan oleh pelatih. Untuk mendapat lawan tanding, kedua atlet tersebut diboyong ke Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) di Halmaera Timur (Haltim).

Sebelumnya, kedua wakil Malut di PON tersebut menjalani try out di Manado usai idul fitri baru-baru ini. Hasilnya, menurut pelatih Abdullah Abdurradjak perkembangan kedua atlet tersebut sangat signifikan. Baik dari sisi mental, penguasaan teknik serta stamina.

“Hasil try out di Manado ada peningkatan yang cukup baik. Sekarang kedua atlet saya boyong ke Haltim untuk sparing partner dengan atlet-atlet Popda,” kata pelatih, Minggu (24/7) kemarin.

Menurut Abdullah, perkembangan atlet yang cukup signifikan itu memang belum didukung dengan penguasaan lapangan yang baik. Itu karena, dalam sesi latihan atlet selalu dibiasakan ditempat latihan seadanya (bukan matras, red), tidak seperti yang digunakan di pertandingan resmi.

Karena itu, Abdullah mengikutsertakan kedua atlet PON tersebut untuk bisa menyesuaikan dengna ukuran matras 10 x 10.

“Di sesi pra kompetesi atlet memang harus kita biasakan dengan tempat latihan ukuran matras 10 x 10, ini agar bisa mantapkan strategi,

Baca: SSB.. Hal 11

Baca: PON.. Hal 11

Daftar Pemenang di Final Nasional AQUADNC 2016 Peringkat

SSB/Asal

Juara Nasional Runner Up Juara 3 Juara 4 Juara 5 Juara 6 Juara 7 Juara 8 Juara 9 Juara 10 Juara 11 Juara 12 Juara 13 Juara 14 Juara 15 Juara 16

SSB Salfas Soccer, Banten SSB Tugu Muda, Jawa Tengah SSB Fosbi, Jawa Timur SSB Metro Langkat, Sumatera Utara SSB Batik,Papua SSB Poram, Maluku Utara Bandung Legend, Jawa Barat 1 SSB Jalak Harupat Soccer Academy, Jawa Barat 2 Bina Putra Bontoa, Sulawesi Selatan SSB Padang Alai Junior, Sumatera Barat SSB Mitra Manakarra Mamuju, Sulawesi Barat SSB Puput Bangka Tengah, Bangka Belitung SSB Fatin Putra Banna, Aceh Batu Agung Alpha, Kalimantan Selatan SSB Imran Soccer Academy, DKI Jakarta 2 SSB Mandala United Dewata, Bali

Pemain Terbaik: Muhammad Rendy Apriansyah (Banten) Kiper Terbaik: Zulfikar Rangga (Jawa Tengah) Top Skor: Mufti Akbar (Aceh)

de France, Prancis, pada bulan Oktober mendatang. Mereka akan bertanding bersama 31 tim lainnya yang berasal dari berbagai penjuru dunia.

THORIQ Kasuba

Perjuangan Maxi Nahak Merebut Juara Kelas Menengah WBC Asia

Latihan Empat Hari, Pikirkan Adik yang Opname Tidak banyak petinju Indonesia yang mampu meraih kemenangan KO (knockout) di luar negeri, khususnya ’’kandang macan’’, Korea Selatan.

Meski dengan persiapan minim, Maxi Nahak membuktikan bahwa dia mampu melakukannya.

NURIS ANDI PRASTIYO, Jakarta TERIAKAN bernada bully dan intimidasi terdengar jelas di telinga Maxi Nahak dari mayoritas penonton

di grand ballroom Millennium Seoul Hilton, Seoul, Minggu (17/7). Petinju Sasando Boxing Camp itu sadar

dirinya dianggap sebelah mata kala menghadapi petinju tuan rumah Eun Chang-lee dalam duel perebutan sabuk juara kelas menengah (72,5 kg) WBC Asia tersebut.

Maxi yang datang hanya berdua bersama promotornya, Aryo Sulkhan, sama sekali tidak ciut nyali.

Bahkan, semangatnya untuk mengalahkan lawan makin terpacu. Benar saja, saat memasuki ronde ketiga dari 10 ronde yang direncanakan, petinju asal Nusa Tenggara Timur (NTT) itu sukses memukul KO Chang-lee.

“S a a t t i m b a n g b a d a n , a d a wartawan Korea yang kaget karena melihat saya tidak didampingi pelatih. Seperti tidak serius mempersiapkan diri,” ucap Maxi kepada Jawa Pos (21/7).

Secara fisik, Maxi yang berstatus penantang itu memang kalah postur dengan Chang-lee. Tingginya hanya 174 sentimeter, sedangkan lawannya

187 sentimeter. ’’Tinggi saya hanya sedagunya,’’ ujar petinju berusia 32 tahun tersebut.

Belum lagi persiapan minim yang dijalani Maxi. Sebelum berangkat ke Seoul, dia mengaku hanya berlatih intensif selama empat hari. Untuk sebuah pertandingan profesional, apalagi memperebutkan sabuk sekelas WBC Asia, yang dilakukan Maxi itu jelas jauh dari ideal.

Hal itu masih ditambah sulitnya dia mendapatkan sparring partner.

Praktis, untuk menganalisis permainan lawan, Maxi hanya bermodal video pertandingan Chang-lee dari YouTube. Dengan fisik yang tidak tertempa dengan prima dan tidak didukung strategi bertanding, suami Maria Goreti Seran itu pun sempat galau.

Bahkan, Maxi sudah memantapkan untuk memperkuat double cover sebagai strategi untuk bertahan MAXI Nahak

selama mungkin di atas ring. Untuk menang, dia hanya berharap memanfaatkan kelengahan lawan. “Nah, pada ronde ketiga itulah saya mendapat momentum untuk menyerang dan berhasil,” jelasnya. Walhasil, melalui kombinasi jab, straight, dan uppercut, Maxi berhasil membuat Chang-lee tersungkur Selain persiapan minim, keberangkatan Maxi menuju Korsel diwarnai cerita haru. Sang adik, Siprianus Silvester Nahak Seran, harus opname di sebuah rumah sakit di Kupang, NTT, lantaran penyakit lambung. Fokus Maxi pun terbelah karena memikirkan adiknya.

Maxi yang semestinya butuh dorongan semangat malah balik menyemangati sang adik untuk sembuh. ’’Saya masih ingat, mama dan adik saya menangis waktu saya pamit balik ke Jakarta untuk terbang ke Korea,’’ ujarnya. Maxi memang tidak bisa menunda pertarungan karena sudah teken kontrak pertandingan.

Nah, seiring kemenangan yang diraih, pundipundi uang yang diperolehnya bisa digunakan untuk membantu biaya rumah sakit sang adik.

Maxi menyebut menerima uang USD 1.000 atau setara Rp 13,1 juta.

Baca: Juara.. Hal 11

SAMBUNGAN

SENIN, 25 JULI 2016

Hanura Jaring 12 Calon Ketua DPC SOFIFI – Dalam rangka menghadapi perhelatan politik tahun 2019 mendatang, DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) berbenah total.

Mulai dari tingkat pusat sampai ke daerah.

Di Maluku Utara (Malut), partai yang dipimpin Wakil Gubernur M Natsir Thaib itu melakukan verifikasi dan fit and proper test 12 putra terbaik untuk menduduki kursi ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Kota. Fit and proper test ini berlangsung di Sofifi, Sabtu (23/7) kemarin.

Fit and Proper test ini dilakukan langsung tim Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang dipimpin ketua OKK Wishnu Dewanto. Menariknya, di antara 12 calon ketua DPC tersebut, terdapat dua calon yang menduduki jabatan wakil Bupati aktif, yakni Wakil Bupati Halbar Ahmad Zakir Mando dan Wakil Bupati Halsel Iswan Hasyim. Wishnu Dewanto menyatakan, seleksi ini diharapkan dapat menjaring para tokoh yang

...SEJARAH

Samb Hal. 10

Hajatan yang diikutkan tersebut tentu mengatasnamakan daerah Maluku Utara. Dengan demikian, dukungan warga Malut merupakan sesuatu yang penting. Mengingat, keterli-

...PEMBUKTIAN

Samb Hal. 10

Thoriq tidak menyia-nyiakan assist dari rekannya. Sejumlah peluang dimanfaatkan, hasilnya ia berhasil mencatatkan namanya di papan skor.

Manager tim Kramat Siko, Sutopo Abdullah mengatakan sukses yang diraih itu berkat kerjasama tim yang solid. Hal itu,

...MASA

Samb Hal. 10

“Gak tau lagi kalau nanti ketemu lawan di lintasan,” ujarnya. Sudirman sendiri akan memulai langkah di Olimpiade dari pre eleminasi. Jika sanggup lolos, dia baru akan bertemu para pelari top dunia di babak utama. Personal bestnya diciptakan saat Jawa Tengah Open 2015 dengan catatan waktu 10,41 detik.

Hingga sekarang, dia belum bisa mempertajam catatan waktunya itu. Selanjutnya, Olimpiade di Brasil nanti akan menjadi

...SSB

Samb Hal. 10

selamat untuk SSB Salfas Soccer Academy yang telah berhasil dinobatkan sebagai Juara Nasional AQUADNC 2016.

“Berkat ketekunan, kegigihan, kerja keras dan mimpi besar, kalian mampu sampai pada hari ini (juara, red). Perjalanan belum selesai, justru baru dimulai. Selamat mengikuti persiapan bersama Coach Jacksen sebelum berlaga di Final Dunia DNC 2016 bulan Oktober,” ujar Gistang.

“Untuk tim yang lain jangan berkecil hati karena kalian semua sesungguhnya sudah menjadi pemenang, karena

...PON

Samb Hal. 10

taktik maupun teknik bertanding,” terang Abdullah.

Di Popda, secara kebutulan Sulasmin Ali Marisa mewakili Tidore Kepulauan (Tikep). Dengan demikian, di ajang tersebut sekaligus menjadi uji tanding yang sangat baik.

Mengingat lawan-lawan yang akan dihadapi Sulasmin cukup mumpuni dari beberapa kabupaten/kota di Malut.

Sementara, Iwan hanya diboyong untuk dicarikan lawan tanding di multi event tingkat pelajar tersebut.

Di PON ke-XIX 2016, Malut sendiri mewakilkan dua atlet untuk cabang olahraga pencak silat yang akan turun di dua

...JUARA

Samb Hal. 10

Sayang, kemenangan luar biasa yang diraih Maxi di luar negeri tidak mendapat apresiasi setimpal. Dukungan dari perwakilan pemerintah Indonesia yang ada di Korsel, misalnya, tidak terlihat. Demikian halnya saat tiba di Jakarta. Tidak ada atensi atau sambutan untuknya.

Namun, Maxi tidak mau mempermasalahkannya. Dia juga tidak berharap mendapat apresiasi yang dilandasi keterpaksaan. Toh, bukan hanya tinju yang menjadi ladang perekonomiannya. Maxi juga menggeluti wushu dan muay thai. Bahkan,

Malut Post • HAL.11

malutpost.co.id

art:Yono

memiliki komitmen dalam membesarkan partai. Salah satunya adalah mampu melaksanakan pengkaderan, dan melahirkan kader-kader yang memiliki wawasan politik yang luas.

Serta menjadikan Partai Hanura sebagai mitra pemerintah dalam membangun daerah. ”Sebab Hanura adalah salah satu partai pengusung pemerintah saat ini,” ujarnya. Selain itu, lanjut Wishnu, seleksi calon ketua DPC ini untuk mempercepat kelengkapan struktur organisasi, dan menghindari konflik terbuka pada saat musyawarah berlangsung. ”Dalam pikiran orang, musyawarah adalah memilih, sampai dengan voting. Padahal musyawarah adalah untuk melahirkan keputusan-keputusan partai yang strategis,” katanya.

Karena itu, sebelum musyawarah berlangsung, dilakukan seleksi. Hasil seleksi akan direkomendasikan DPD ke DPP. ”Selanjutnya ketua umum partai menggunakan hak prerogatifnya untuk menentukan

siapa yang akan menjadi ketua DPC," ungkapnya. Sementara ketua Tim Penjaringan Calon Ketua DPC Harsani Harisi menjelaskan, 12 calon ketua yang mengikuti fit and proper test itu tidak dikhususkan bagi kader saja. Ada juga yang memiliki latar belakang sebagai tokoh masyarakat, politisi, pengusaha, bahkan wakil kepala daerah. ”12 calon ini tersebar di 10 kabupaten/kota. Satu kabupaten/kota, ada dua sampai empat calon. Jadi Agustus nanti, hasil fit and proper test sudah turun untuk dilakukan muscab,” ungkapnya seraya mengatakan tahapan perekrutan ini dilaksanakan selama satu minggu.

Fit and proper test sendiri hanya dilaksanakan dalam sehari. ”Tim uji kelayakan dan kepatutan ini berasal dari DPP sebanyak tiga orang dan DPD sebanyak dua orang,” katanya.

Kegiatan tes sendiri berjalan sukses dan aman, sesuai yang diharapkan ketua DPD Malut M Natsir Thaib. (udy/adv/wat)

batan kontingen PWI Malut di Porwanas itu adalah juga demi kepentingan daerah di tingkat nasional. “Doakan kami agar bisa mengharumkan nama daerah,” harapnya.

Kegiatan Porwanas dimulai Selasa (26/7) hingga Sabtu

(30/7) akhir pekan ini. Sementara kontingen Porwanas Maluku Utara (Malut) dijadwalan bertolak ke Bandung, Senin (25/7) hari ini dengan pesawat Garuda Indonesia. Jumlah kontingen yang diboyong ke kota Bandung sebanyak 48 orang. (yun)

menurut Sutopo tidak terlepas dari persiapan tim selama dua bulan, untuk mengikuti turnamen vanky soccer cup 2016.

Optimism Sutopo tersebut dibarengi dengan beberapa pemain yang sudah mulai menemukan trek-nya.

Sebut saja Thoriq Kasuba yang baru saja mencetak satu gol pada laga kemenangan Kra-

mat Siko kemarin. Menurut Sutopo, Thoriq bakal menjadi momok yang menakutkan di depan gawang lawan di lagalaga berikutnya. Dan itu manjadi kekuatan tersendiri bagi tim yang dimanajerinya itu.

“Target kami harus masuk Final dan jadi champion vanky soccer cup 2016,” tegas Sutopo. (lid/pn)

semacam pembuktian buat dia untuk bisa memecahkan rekor pribadinya itu.

Agustinus Ngamel, pelatih Sudirman mengaku bahwa bukan pekerjaan mudah buat dia untuk menyiapkan pelarinya menuju Olimpiade.

Apalagi, pemberitahuan wild card juga baru diterima Agus dan Sudirman pekan lalu. Praktis latihan intensif di Jakarta hanya tersedia dua pekan hingga 27 Juli nanti.

“Satu hal lagi, waktu puasa kemarin, saya gak memforsir latihan buat Sudirman,” terang-

nya. Walau demikian, Sudirman bisa meraih perak 100 meter putra kejuaraan atletik Thailand Open awal Juli lalu.

Melihat potensi Sudirman, Agus yang juga peraih medali emas SEA Games 1996 mengatakan anak didiknya bisa jadi salah satu opsi senjata di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Mengingat Indonesia juga akan menjadi tuan rumah dalam Asian Games nanti.

“Tentu semua kembali kepada Sudirman, dia bisa tetap konsisten dalam berlatih atau tidak,” sebutnya. (jpg/yun)

berhasil menyisihkan lebih dari 9500 tim lainnya dari berbagai pelosok Indonesia.

Terima kasih untuk seluruh pihak yang telah membantu dan mendukung terselenggaranya AQUADNC 2016. Semoga persiapan untuk berlaga di Final Dunia DNC 2016 berjalan dengan lancer, sehingga anak-anak Indonesia mampu bertanding dengan baik, membawa nama Indonesia dan mendapatkan pengalaman yang berharga”, tambah Gistang.

Sementara untuk perwakilan Maluku Utara dan Maluku, SSB Poram hanya mampu melangka hingga ke epringkat keenam.

Dilihat dari statistik yang tampil di 16 besar Aqua Danone tersebut, prestasi SSB asal kelurahan Mareku juga cukup baik. Sebab, di tingkat nasional itu semua tim-tim juara dari 16 wakil regional di Indonesia berjibaku untuk menjadi juara. Dan anakanak Mareku, Tikep itu membuktikan kemapuannya dengan cukup baik, yaitu melangkah hingga di posisi enam. SSB Poram bahkan mengalahkan beberapa SSB ternama di pulau Jawa, misalnya SSB Bandung Legend, SSB Jalak Harupat Soccer Academy, dan SSB Imran Soccer Academy, DKI Jakarta. (mel/yun)

kelas berbeda. yakni, Sulasmin Alimarisa akan bermain di kelas E 65-70, sementara kelas G 75-80 menjadi tugas Iwan Mandar untuk menjadi yang terbaik.

Abdullah sebelumnya mengatakan, lawa terberat mereka di PON kali ini ada beberapa daerah termasuk tuan rumah.

Dengan demikian, kerja keras Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Malut adalah terus meningkatkan performa dua pesilat tersebut.

“Saingan terberat adalah tuan rumah (Jawa Barat) dan DKI. Kita kerja keras untuk terus meningkatkan kemampuan atlet, baik dari sisi teknik maupun fisik,” tutur Abdullah.

Kedua atlet yang bakal matimatian di PON ini sebelumnya

lolos melalui Pra PON yang digelar di Gorontalo pada akhir tahun 2015 lalu. Dari kedunya, Iwan akan berjuang keras untuk bisa mencapai target, yakni medali. Iwan memang punya misi besar untuk mewujudkan prestasi yang diimpikan di PON. Pasalnya, PON kali ini menjadi kesempatan terakhir.

Iwan sudah punya langkah maju di Pra PON, pesilat yang selalu tampil bringas ini meraih medali perak dan mendapat satu tempat di PON. “Ini kesempatan terakhir buat dia (Iwan, red). Jadi kita usahakan agar dia bisa berprestasi di PON. Saat ini, selain latihan kita juga harus perbanyak jam terbang atlet melalui uji coba,” kata Abdullah. (yun)

saat ini Maxi tercatat sebagai pemegang gelar juara nasional muay thai kelas 64 kg. Untuk wushu, dia bakal tampil di PON Jawa Barat September nanti. Dia akan bertarung di kelas 70 kg nomor sanda.

Rencananya, PON menjadi event terakhirnya sebelum memutuskan off dari olahraga tarung tersebut. Alasannya, usia dan fokus pekerjaan sebagai kepala sekuriti di salah satu ruko di Serpong, Tangerang, mulai diutamakannya. Sang istri, Maria, membenarkan bahwa keinginan Maxi itu terucap belum lama ini.

Perempuan yang mendampingi Maxi sejak 2009 tersebut me-

mang dihinggapi kekhawatiran setiap kali sang suami naik ring lagi. Bagaimana kalau suatu saat Maxi ingin naik ring lagi? ’’Boleh, dengan syarat, jangan terlalu memaksa dan jangan sampai mendapatkan cedera atau lebam-lebam parah,’’ katanya.

Sebagai persiapan saat gantung sarung tinju, Maxi dan istrinya telah memulai merintis bisnis kontrakan di sekitar rumah mereka di Tangerang.

Semua tanah dan bangunan berasal dari uang hasil bertanding Maxi. ’’Supaya ada alternatif pemasukan kalau Bang Maxi tidak bertinju lagi,’’ jelas Maria. (jpg/yun)

Bupati Haltim Buka Popda Tingkat Provinsi MABA – Bupati Haltim H. Rudi Erawan didampingi Bupati Halbar Danny Missy membuka secara resmi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Provinsi Maluku Utara ke-VIII, Sabtu (32/7). Pembukaan yang dipusatkan di lapangan Jiko Mobon itu ditandai dengan pemukulan gong.

Dalam sambutannya, Bupati Rudy Erawan berharap Popda dapat melahirkan atlet yang bisa diandalkan membawa nama baik Maluku Utara di ajang nasional dan internasional. Ia juga mengajak semua tim untuk menjunjung tinggi sportivitas. "Para adik-adik atlet mari kita bertarung dengan sportif," ajaknya.

Politisi yang juga Ketua DPD PDIP Malut itu menambahkan, Popda yang diselenggarakan dua tahun sekali harus dijadikan titik

lanjut pembibitan dan pembinaan olahraga. "Dan mari kita bina lebih lanjut sehingga dapat berprestasi lebih baik lagi di tingkat nasional," ujarnya.

Orang nomor satu di Pemkab Haltim itu juga menegaskan agar para dewan juri maupun wasit yang memimpin pertandingan untuk menjaga netralitas. Agar siapa saja kabupaten/kota yang keluar sebagai juara umum benarbenar diraih dengan murni. "Jangan karena Haltim tuan rumah, lalu panitia bantu menang menjadi juara umum," tegasnya.

Pembukaan itu sendiri juga dimeriahkan dengan tarian tradisional yang dimainkan oleh ratusan siswa-siswi Haltim. Seperti tarian cakalele, coka iba, dan beberapa acara hiburan lainya.(ado/kox/ adv)

LEWIS Hamilton

GP Hungaria: Hamilton Pertama, Rio Terakhir HUNGARORING - Driver Mercedes, Lewis Hamilton menjadi yang terdepan dalam GP Hungaria yang digeber di Hungaroring, Minggu (24/7) malam WIB. Start dari garis kedua, di belakang Nico Rosberg yang menempati pole, Hamilton langsung agresif.

Jelang tikungan pertama, Hamilton sudah menyalip Rosberg.

Hamilton kemudian tampil stabil termasuk saat masuk dan keluar dari pit stop. Sementara Rosberg juga tampil tak jelek. Namun sayang, sedikit kesalahan start membuat Rosberg harus rela menjadi

...BARU

Samb Hal. 12

Hasilnya, Guardiola pun meraih lima kemenangan berbanding dua yang dikumpulkan Mourinho.

Hanya, orang tidak melihat bagaimana Guardiola bisa mengungguli sang mantan mentornya itu. Melainkan kepada intrik-intrik yang terjadi di luar lapangan.

Ambillah contoh ketika Real dan Barca bentrok pada final Copa del Rey di Stadion Mestalla 20 April 2011. Saat itu, Real berhasil mengakhiri 18 tahun puasa gelar berkat gol Cristiano Ronaldo di menit 103.

Na h , G u a r d i o l a b e g i t u meradang dengan mengritik wasit Alberto Undiano Mallenco karena tidak memberikan hadiah penalti ketika Pedro Rodriguez.

Ucapan yang langsung mendapat sindiran dari Mou. ”Pep telah memulai era baru dimana pelatih bisa mengritik wasit yang tengah berada dalam penampilan terbaiknya.

Ini sesuatu yang baru bagiku,” cemoohnya.

Guardiola, yang biasanya kalem, langsung bereaksi terhadap ucapan Mou tersebut.

Pelatih 45 tahun itu mengatakan bahwa Mou seharusnya layak mendapat Liga Champions karena ”menang” di luar lapangan. ”Di ruang konferensi pers, dia

...TIM

Samb Hal. 12

Sebenarnya terpentalnya Leverkusen dari orbit produk besar di luar Adidas juga mengejutkan. Apparel seperti Nike ataupun Puma sama sekali tak melirik Leverkusen.

“Dari semua opsi yang ditawarkan kepada kami, Jako adalah yang paling mengun-

yang kedua di belakang rekan satu timnya.

Balapan 70 laps ini sesungguhnya bukan soal Hamilton vs Rosberg saja. Di belakangnya, Daniel Ricciardo (Red Bull) dan Sebastian Vettel (Ferrari) juga terlibat persaingan ketat untuk menempati posisi ketiga. Di akhir balapan, Ricciardo akhirnya mampu mengatasi Vettel.

Ferrari juga kembali kalah di perebutan tempat kelima dari Red Bull. Senasib dengan Vettel, Kimi Raikkonen gagal menyalip Max Verstappen.

Sementara driver Manor asal Indonesia, Rio Haryanto finis di posisi terakhir. (jpnn/yun)

bertindak seperti Puta Jefe (Bos Brengsek) yang mengetahui segalanya,” sindir Guardiola sebagaimana dikutip Sky Sports.

Adapun pertemuan terakhir terjadi pada Piala Super Eropa 30 Agustus 2013. Dimana Guardiola telah berkostum Bayern Muenchen, dan Mou kembali ke Chelsea. Laga itu berakhir dengan kemenangan Bayern 5-4 di adu penalti setelah di waktu normal kedua tim berbagi skor 2-2.

Pertemuan terakhir yang sempat membuat Mou uringuringan. Sebab, media-media sempat menyudutkannya dengan mengatakan Mou baru mendapat tiga kemenangan dalam 16 pertemuan. ”Statistik kalian salah dan sangat salah!,” sembur Mou. ”Aku telah menang Liga Champions bersama Inter. Aku telah memenangkan laga-laga krusial antara Barcelona dengan Real Madrid. Aku menang Copa del Rey, aku menang Piala Super Spanyol, dan aku menang La Liga. Silahkan cari tahu itu!,” lanjutnya.

Setelah tiga musim, takdir m e m p e r t e mu k a n k e m b a l i keduanya di Stadion Nasional Beijing pada turnamen pramusim International Champions Cup zona Tiongkok sore nanti. Apakah nantinya mereka bakal kembali mengeluarkan kalimat pedas? Dengan enteng, Guardiola menepisnya. Manajer yang telah merengkuh 21 gelar

dalam delapan musim terakhir itu mengatakan bahwa ini adalah laga persahabatan. So, tidak harus ada momen dimana mereka bakal saling beradu mulut sebelum pertandingan dan ketika berada di tepi lapangan. ”Aku bakal menjabat tangannya. Mengapa tidak? Kami adalah pria terhormat,” kata Guardiola kepada Daily Mirror. ”Dia ingin menang, aku juga ingin menang. Namun, ini hanyalah laga persahabatan. Tidak lebih,” lanjutnya.

Mourinho sendiri tampaknya cuek dengan fakta bahwa dia bakal kembali head to head dengan mantan anak didiknya. ”Tidak ada bedanya. Mau Pep di City, atau Manuel Pellegrini, atau mungkin Roberto Mancini.

Tidak masalah buatku,” tuturnya kepada The Sun. Hanya, dia memberikan sedikit ”komentar”. Guardiola berujar bahwa kedatangan Guardiola dengan status mengilap karena dia telah membawa tiga gelar Bundesliga dan dua DFB Pokal semata-mata karena faktor ”beruntung”. ”Aku mungkin bisa seperti itu jika level kompetisinya lebih mudah,” sindirnya seperti dilansir The Telegraph. ”Namun, aku lebih memilih riisko (pindah ke Premier League). Mungkin, di masa depan aku bakal beralih ke negara dimana kitman bisa menjadi pelatih,” imbuhnya. (jpg/yun)

tungkan. Selain itu mereka menawarkan servis yang paling memuaskan,” kata Schade.

Musim ini selain Leverkusen, Jako juga menyeponsori tim Bundesliga Damstadt.

Di luar Bundesliga ada Skonto Riga (Latvia), SC Heerenven (Belanda), dan St.Gallen (Swiss).

Di level timnas ada Macedonia, Iraq, dan Moldova

Bagi yang penasaran apa itu merk Jako, logo branding yang mirip sayap kupu-kupu itu ada di berpusat Hollenbach.

Perusahaan yang didirikan oleh Rudi Spruegel dan saudaranya berdiri 1989.

Selain menjadi apparel sepak bola, Jako juga menjadi sponsor handball, basket, dan hoki es. (jpg/yun)

MANCA SPORT

malutpost.co.id • HAL. 12

SENIN, 25 JULI 2016

Man City

Man United

VS

Babak Baru ”Perang” Pep-Mou Laporan : JPG Editor : Haiyun Umamit

MO Farah

KORNER KICK Mo Farah Makin Meyakinkan LONDON-Sebelas hari jelang Olimpiade Rio io nde Janeiro 2016 resmi dibuka 5 Agustus menan datang, pelari Inggris, Mo Farah menunjukkan hdiri dia begitu meyakinkan untuk mempertahun ankan gelar di Brasil mendatang. Pelari 33 tahun ari itu kemarin menjadi yang tercepat di nomor lari a5000 meter ajang Anniversary Games alias Diaut mond League London 2016. Kejuaraan tersebut ni berlangsung di kandang Farah sendiri yakni Olympic Stadium, London. tu Yang bikin makin luar biasa, catatan waktu ng yang dibukukan Farah kemarin termasuk yang mterbaik sepanjang kariernya. Dia mampu memk. bukukan catatan waktu menembus 13 detik. ah Total, hanya empat kali sepanjang karier Farah mampu melakukan itu. ng Pelari kelahiran Somalia itu menjadi yang tu tercepat dengan membukukan catatan waktu orr 12 menit 59,29 detik. Sekaligus menjadi rekor ngg catatan waktu terbaik yang tercipta sepanjang tahun ini di nomor 5000 meter. ku u “Ini menjadi catatan persiapan terbaikku C. menuju major event,” ucap Farah dilansir BBC. ua “Aku harus menjaga langkah kaki ini. Semua masih bisa terjadi di dua setengah minggu ke depan. Aku harus bersabar,” tambahnya. rt Pelari Inggris lainnya, Andrew Butchart meraih medali perak dengan catatan waktu 13 ali menit 14,85 detik. Sementara itu, podium medali kat perunggu disandang oleh pelari Amerika Serikat an (AS) Bernard Lagat yang membukukan catatan waktu 13 menit 14,96 detik. sil Di Olimpiade 2012 London lalu, Farah berhasil ris menyumbang dua medali emas untuk Inggris er. melalui nomor 5000 meter dan 10.000 meter. nPelari kelahiran Mogadishu, Somalia itu menat gakui bahwa mempertahankan gelar lebih berat a. dibandingkan merebutnya untuk kali pertama. gi “Sudah ada empat tahun persiapan bagi uk para pelari lainnya mempersiapkan diri untuk i,” mencoba mengalahkanku. Semua bisa terjadi, iri ucapnya. Tampil di Olympic Stadium sendiri an membuat Farah bernostalgia dengan capaian on dua emas yang dia raih di Olimpiade London elalu. Dia mengatakan, dukungan penonton beuk gitu luar biasa. Membuatnya makin yakin untuk n) kembali berprestasi di Olimpiade Rio. (jpg/yun)

BEIJING – Jika dianalogikan dengan tokoh dalam anime Naruto, rivalitas yang terjadi antara Josep Guardiola dan Jose Mourinho mirip dengan Indra dan Ashura yang notabene adalah anak Hagoromo Ootsutsuki.

Dalam penentuan pemimpin Ninshu aliran pertama dalam dunia Ninja, Indra harus melihat Hagoromo memilih sang adik, Ashura.

S ebuah kenyataan yang membuat Indra marah jika menilik kemampuannya yang lebih

hebat serta diberkati dengan mata legendaris, Sharingan. Singkat kata, Indra pun memusuhi adiknya dalam setiap generasi dengan reinkarnasi terakhir keduanya ada pada Naruto serta Sasuke Uchiha.

Di dunia sepak bola, Mourinho begitu panas hati dan getir ketika manajemen klub Catalan tersebut menjatuhkan pilihan kepada Guardiola Mei 2008 silam. Wajar jika pelatih asal Setubal tersebut marah bukan kepalang.

Mou merasa berhak atas ”tahta” Barcelona karena yang pertama, dia adalah asisten Louis van Gaal di periode 1996-2000.

Manajer 53 tahun itu membantu Van Gaal dalam meraih empat trofi, termasuk dua gelar La Liga di musim 1997-1999.

Kemudian, dari sisi pengalaman, pelatih berjuluk The Special One tersebut telah bergelimang gelar sejak memulai karir independennya dengan bergabung bersama Benfica 2000. Makin klop karena pada saat itu, Mou baru saja mengakhiri kerjasamanya bersama Chelsea.

Namun, keputusan telah dibuat. Meski tergolong bau kencur karena baru menangani Barcelona B di musim 2007-2008,

Guardiola adalah ”produk asli” La Masia sehingga mengetahui dengan pasti karakter permainan seperti apa yang dibutuhkan Barcelona.

Keputusan itu pun membuat Mourinho ”memerangi” Guardiola. ”Impian” yang menjadi kenyataan ketika keduanya bertemu untuk pertama kali pada fase grup Liga Champions musim 2009-2010. Pada momen pertama tersebut, Inter dan Mou memang harus mengakui keunggulan Barca dengan skor 0-0 di pertemuan pertama, dan kalah 0-2 di Camp Nou. Namun, bukannya meratap, Mou justru gembira kalah Guardiola. Malah, saat itu dia mengemukakan sebuah perkataan yang menarik. ”Barca memang unggul segalanya dari kami,” tutur Mou kepada Sky Sports. ”Namun, jika Anda mengatakan bahwa kami bisa bertemu lagi di semifinal, maka aku bakal siap,” koarnya.

Doanya terkabul. Dan kali ini, Dewi Fortuna tersenyum kepada Inter. Tidak hanya melibas Barca dengan agregat 3-2, tim berjuluk Nerazzurri itu menjadi kampiun dengan menang 2-0 dari Bayern Muenchen.

”Ini adalah tim pahlawan,” kata Mou gembira. ”Aku sudah pernah mendapatkan piala Liga Champions. Namun, ini adalah momen yang lebih baik dari iru.

Kami membuat sebuah pengorbanan besar,” katanya. Perseteruan keduanya memasuki level baru, dan semakin intens, ketika Jose Mourinho menukangi Real Madrid, 28 Mei 2010. Pada segala kompetisi sejak 2010 hingga 2012, Guardiola dan Mourinho telah bentrok sebanyak 11 kali.

Baca: B aru.. Hal 11 Baru..

VS DERBY Manchester perdana bakal te terjadi di Stadion Sarang Burung Beijin sore nanti. Lebih dari itu, ini juga jing me menjadi pembuka rivalitas lama antara Jos Mourinho dan Pep Guardiola yang Jose se sempat vakum selama hampir empat musim. (*)

JJosep Guardiola Statistik S

Statistik Laga* : 765 Menang: 505 Imbang : 154 Kalah : 106 Rasio : 66%

Trofi

L Laga : 446 M Menang: 325 IImbang : 76 K Kalah : 45 R Rasio : 72,87%

Trofi T

JOSEP Guardiola

Jose Mourinho inho

J Jumlah : 21 Rincian : 2 Liga Champions R 3 Piala Dunia Antarklub 3 La Liga 3 Piala Super Spanyol 3 Piala Super Eropa 2 Copa del Rey 3 Bundesliga 2 DFB Pokal

Jumlah : 22 ns Rincian : 2 Liga Champions 1 Piala UEFA e 3 Premier League 1 Piala FA 3 Piala Liga ield 1 Community Shield 2 Serie A 1 Coppa Italia lia 1 Piala Super Italia 1 La Liga 1 Copa del Rey panyol 1 Piala Super Spanyol eira Liga 2 Portugal Primeira 1 Piala Portugal ortugal 1 Piala Super Portugal

JOSE Mourinho

SKUAD Bayer Leverkusen

Didepak Karena Bukan Lagi Tim Besar LEVERKUSEN – Merosotnya pamor sebuah klub sepak bola sama dengan kehilangan sponsor.

Terbaru hal tersebut terjadi kepada klub Bundesliga Bayer Leverkusen. Seperti diberitakan Footy Headlines mulai musim 2016-2017 mendatang, Leverkusen tak akan lagi bersama Adidas. Merk yang identik dengan tiga setrip itu disebutkan meninggalkan Leverkusen yang sudah disponsori dalam 40 tahun terakhir. Mulai musim ini Leverkusen akan memakai brand Jerman, Jako.

KabarnyaAdidas tak lagi memandang Leverkusen sebagai tim besar. Adidas kini lebih menggelontor pasokan duitnya untuk raksasa-raksasa semacam Bayern Muenchen, Manchester United, dan Real Madrid.

Chief executive Leverkusen Michael Schade kepada Bild menepis soal brand timnya yang tak lagi besar. Schade mengatakan musim lalu, Leverkusen masih bisa finis di posisi tiga besar.

Alias di bawah Bayern Muenchen dan Borussia Dortmnund. “Untuk kami, kontrak dengan

suplier baru ini memberikan konsekuensi logis.

Baik dilihat dari segi pasar maupun pemasukan,” kata Schade. Durasi kerja sama Jako dengan Leverkusen ini terjadi hingga 2017-2018 mendatang. Kontraknya pun mencapai EUR 2,2 juta (Rp 31,6 Miliar) per tahun. Plus ada insentiv jika ada prestasi tambahan. Leverkusen memang mengalami kemerosotan prestasi. Karena belum pernah jadi juara Bundesliga dan lima kali jadi runner-up ada olok-olok khusus buat klub ini.

Yakni Neverkusen.

Leverkusen adalah produsen dan kompetitor sengit Bayern maupun Dortmund di awal 2000-an.

Bintang-bintang seperti Michael Ballack, Oliver Nauville, Dimitar Berbatov, dan Ulf Kirsten lahir di klub yang berusia 102 tahun itu.

Mulai musim lalu, Leverkusen berjuang membangun kembali nama besarnya. Salah satunya dengan mendatangkan Javier ‘Chicharito’ Hernandez ke Bay Arena, kandang mereka.

Baca: TIM.. Hal 11

SENIN, 25 JULI 2016

MAJANGPOLIS

malutpost.co.id • HAL. 13

Art: ATU

Menkes dan Direktur Unicef Dukung Program Pemkot Siap Bantu Anggaran untuk Eliminasi Malaria Editor : Sunarty Peliput : Ikram Salim TERNATE-Ternate Eleminasi Malaria 2019 dan Bebas Malaria 2021 yang dicanangkan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, diapresiasi Menteri Kesehatan RI, Nila F Moeleok.

Bentuk dukungan meneteri ini adalah dengan dijanjikannya dukungan berupa bantuan program serta dana melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Dukungan menteri ini disampaikan langsung, saat menerima rombongan Wali Kota Ternate, Burhan Abdurahman, Rabu pekan lalu di Kementerian Kesehatan. Ini disampaikan, Kepala Badan perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Ternate Said Assagaf, Minggu (24/7).

Baca: Program.. Hal 14

PERTEMUAN: Wali kota Ternate Burhan Abdurahman dan rombongan saat bertemu Menteri Kesehatan, Nila F Moeleok di Kantor Kemenkes, pekan lalu

KESEHATAN

Hangatnya Halal Bi Halal Yayasan Pendidikan Katolik

Rosdiana: Tiap Hari 20 Penderita Kanker Serviks Meninggal

FOTO BERSAMA: Ketua IBI Malut, Bidan Rosdiana Turuy (tengah kiri) bersama anggota IBI Malut

HANGAT: Pengurus yayasan dan para guru di bawah Yayasan Pendidikan Katolik Keuskupan Amboina berfoto bersama usai halal bi halal yang digelar Sabtu (23/7)

TERNATE–Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke-65, IBI Malut Melaksanakan serangkaian kegiatan bakti sosial. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari dan dimulai Sabtu (23/7) itu, adalah pelayanan deteksi dini kanker serviks/leher rahim dan deteksi dini kanker payudara secara gratis.

TERNATE – Makna kembali ke fitri tak hanya dirasakan umat muslim sedunia. Yayasan Pendidikan Katolik Keuskupan Amboina juga memanfaatkan momentum Idul Fitri untuk saling bersilaturahmi dan maafmemaafkan antarsesama ma-

Baca: Kanker.. Hal 14

TOLAK

Baca: Tolak.. Hal 14

Baca: Katolik.. Hal 14

Siswa tak Bisa jadi Panitia PLS

Dekot Tolak Peralihan SMA TERNATE-Pengalihan pengelolaan SMA sederajat dari Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kabupaten/kota ke Dinas Pendidikan Pengajaran (Dikjar) Provinsi, sudah lama diputuskan menteri bahkan, actionnya akan dilakukan dalam waktu dekat.

Namun, DPRD Kota (Dekot) Ternate baru mempolemikkan masalah tersebut. Seperti yang diungkapkan Ketua Komisi III, Muhajirin Bailussy, akhir pekan kemarin. Menurutnya, pengalihan status pengelolaan dari pemerintah Kota/ kabupaten ke Provinsi akan akan menyulitkan, sebab masalahnya juga terkait dengan rentang kendali pengawasannya.

nusia. Sabtu (23/7) kemarin, yayasan yang beralamat di Kelurahan Muhajirin, Ternate Tengah itu menggelar halal bi halal di aula Gereja Katolik St Willibrordus.

HUT: Pelepasan balon ke udara oleh Wali kota dan Forkompinda, pertanda kegiatan merayakan HUT RI dimulai

Rayakan HUT RI Sekaligus Promosi Daerah TERNATE-Triathlon, akan menjadi salah satu ajang promosi wisata Kota Ternate di mata dunia.

Kegiatan yang menggabungkan, Bersepeda, renang dan lari ini terma-

suk dalam salah satu iven dalam memperingatu Hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-71 ini.

Baca: HUT.. Hal 14

TERNATE- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) bagi siswa baru akan dimulai hari ini (25/7). Kegiatan yang akan berlangsung selama tiga hari ini, tidak akan melibatkan para siswa lama atau yang sudah berada di tingkatan berikutnya.

Ini diungkapkan, Kepala SMAN 1 Kota Ternate, R a m l i Ka ma l u d d i n , Mi n ggu (24/7). Menurutnya, tidak adanya perlibatan para siswa ini, sudah menjadi kes-

epakatan bersama para kepala sekolah.”Pembentukan panitia juga sudah kami bentuk untuk menghadapi PLS ini, tidak ada siswa yang dilibatkan dalam MPLS, kecuali OSIS,”jelasnya.

Hal senada diungkapkan Kepala SMA Islam, Saleh Abubakar. Menurutnya, tidak dilibatkan para siswa untuk menghindari terjadinya kekerasan terhadap siswa baru.

Baca: PLS.. Hal 14

SAMB MAJANG

SENIN, 25 JULI 2016

Diknas dan Sekolah Disarankan Gandeng Satpol PP TERNATE- Memasuki tahun ajaran baru ini,pihak sekolah harus mengundang langsung seluruh orang tua siswa.

Ini untuk nembahas tentang pengawasan terhadap para siswa yang sering melakukan pelanggaran.

Mulai pelanggaran yang dilakukan adalah seringnya merokok dengan mengenakan seragam sekolah di sekitar lingkungan sekolah dan lainnya. Hal ini diungkapkan Ketua Dewan Pendidikan Kota Ternate, Asgar Saleh kemarin.

...PROGRAM Samb Hal. 13

Said yang turut dalam rombongan Wali kota bersama Kepala Dinas Kesehatan, Nurbaity Radjabessy, menjelaskan bahwa pertemuan dengan Menteri itu guna membahas rencana kegiatan Jambore Nasional Malaria,25 April 2017 nanti.

“Harapan ibu menteri pada pemerintah Kota Ternate untuk segera menghidupkan malaria center, karena tim dari kementerian akan mengevaluasi, serta memantau

Malut Post • HAL. 14

malutpost.co.id

Art: ATU

Menurutunya, Diknas maupun sekolah kurang mengawasi siswa di jam sekolah maupun jam istrahat padahal Diknas harus berperan aktif dalam mendidik atau pembentukan karakter bagi anak-anak siswa. “Hal ini perlu menjadi perhatian serius sekolah maupun diknas, sebab persoalan kedapatan siswa merokok dilingkungan sekolah ini bukan hal yang baru, tetapi masyarakat sekitar sudah banyak mengeluhkan dengan karakter siswa sekarang ini, terkait dengan mero-

Ternate dalam menyongsong Jambore Nasional malaria dan target kesuksesan Ternate eliminasi malaria dan Ternate bebas malaria,”jelasnya. Menurutnya, Ternate akan menjadi perhatian Menkes, karena menjadi penampung kasuskasus malaria dari daerah lain di Malut. “Kegiatan eliminasi malaria ini jangan hanya dicanangkan di Kota Ternate, tapi diharapkan pada pemerintah kabupaten di daratan Halmahera yang merupakan basis malaria dapat mengikuti jejak Kota Ternate,” tutur said yang menyampaikan pesan menteri.

Arifai Siap Bertemu Sekkot

kok menggunakan seragam disaat jam sekolah,”ujarnya. Orang tua dan pihak sekolah, kata Asgar perlu menggandeng Satpol-PP untuk mengawasi peserta didik,”Satpol-PP juga kami berharap punya peran aktif dalam dunia pendidikan kali ini, sebab dengan kehadiran mereka masalah para siswa dapat diatasi, bukan hanya di lingkungan sekolah,tapi ditempat keramaian juga menjadi sistem kontrol dari Dinas berseragam Cokelat itu,”pungkasnya.(tr-05/nty)

Wali kota langsung memanfaatkan pertemuan itu dengan langsung mengundang menteri, menghadiri acara sekaligus tampil sebagai pemateri dalam acara Jambore Nasional malaria pada April 2017 mendatang dengan tema utamanya terkait dengan Kebijakan strategis mencegah penyakit menular seperti penyakit malaria. Selain itu, “Ibu Menteri telah bersedia hadir di acara pembukaan Jambore Nasional Malaria pada 2017 mendatang,”ungkap Said. Dikatakannya, pada kesempatan itu juga, wali kota

TERNATE-Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Ternate terus berupaya agar pemindahan armada speedboat ke pelabuhan di kahir Juli ini dapat terrealisasi. Salah satunya, berkoordinasi dengan pemerintah Kota (Pemkot) Ternate.

Kepala KSOP Arifai, kepada Malut Post mengaku, hari ini dirinya akan bertemu langsung dengan Sekretaris Kota (Sekkot) Ternate M Tauhid Soleman.

“Hari senin ini, rencana akan

juga memaparkan program pada bidang kesehatan yang merupakan program prioritas Pemkot yang telah dimasukkan dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah (RPJM).

Selain bertemu dengan Menkes, rambongan Wali kota dan tim kesehatan juga, bertemu Direktur Unicef Perwakilan Indonesia untuk mengundangnya ke Ternate guna menghadiri Jambore nasional malaria yang bertepatan dengan hari Malaria Sedunia, 25 April 2017.

Wali kota juga memaparkan kondisi penangguangan malaria di Ternate mulai dari

...HUT Samb Hal. 13

Ini disampaikan Wali kota Ternate Burhan Abdurahman, saat me-launching kegiatan HUT RI ke-71, Minggu kemarin di Taman Nukila.

“Nanti menjadi ikon yang akan dijual sebagai olahraga yang di dalamnya juga termasuk promosi pariwisata,” ungkapnya dalam acara yang dirangkai dengan senam Marah putih.

Dikatakannya, kegiatan tersebut akan dimaknai dari

...KATOLIK Samb Hal. 13

Acara silaturahmi dengan tema Momentum Idul Fitri Memperkokoh Pendidikan Berkarakter Kemanusiaan Demi Pencerdasan Bangsa itu, diikuti siswa-siswi SD Katolik Santa Theresia dan SMA Katolik Bintang Laut. Tak hanya siswa, orangtua para siswa dan semua guru, baik yang beragama Katolik maupun Islam, turut memeriahkan halal bi halal tersebut.

Pastor Titus Rahail, Ketua Yayasan, menyatakan bahwa kegiatan tahunan ini merupakan

...PLS Samb Hal. 13

“Tindakan kekerasan serta kegiatan yang tak berguna jangan dilakukan lagi,” ungkap Azis Tukuboya yang juga Ketua Panitia penerimaan Peserta Didik baru, Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) kota Ternate.

Sementara untuk PLS bagi siswa SD atau MI,nanti dilaksanakan sesuai kebutuhan, mengingat usia siswa baru yang masih kecil. Orang tua

...KANKER Samb Hal. 13

Ketua IBI Malut, Bdn Hj Rosdiana Turuy, S.Pd, M.Kes, menjelaskan tujuan kegiatan tersebut, untuk meminimalisir risiko penyakit kanker leher rahim yang memang sangat tinggi para wanita. Sebab, tingginya

...TOLAK Samb Hal. 13

“Prinsipnya, kita di

saya ketemu sama pak Sekkot untuk membahas kelanjutan pemindahan speedboat ke armada semut,”akunya.

Dia mengaku tak ingin lagi mengulur waktu. “Saya maunya di akhir Juli ini, speedboat sudah bisa beroperasi.

Untuk itu saya berharap Semoga pertemuan nantinya membawa hasil yang baik,”paparnya.

Dirinya juga berharap agar Pemerintah Kota Ternate, dapat bekerjasama. “Saya yakin jika pemkot turut mensosialisasikan para motoris akan bisa pindah,”pungkasnya. (tr-05/nty)

kendala hingga penanganannya. Menurut Said, undangan tersebut langsung diterima dan bersedia memenuhinya. Bukan itu saja, perwakilan organisasi di bawah PBB itu juga berjanji akan membantu kebutuhan penanggulangan Malaria di Kota Ternate “Wali kota diminta memasukkan program prioritas baik jangka pendek maupun jangka menengah,” jelas Said.

Dijelaskannya, kegiatan nasional ini merupakan forum utama untuk melakukan pendidikan serta pelatihan PLA atau tenaga medis dari masyarakat, sasarannya untuk

memberikan penyuluhan dan informasi kepada masyarakat terkait ancaman malaria serta langkah pencegahannya, karena PLA ini merupakan ujung tombak penanggulangan malaria di masyarakat “Kami berharap dengan forum Jambore ini dapat menciptakan 800 tenaga PLA untuk menjawab permasalahan malaria di Kota Ternate, karena di Kota Ternate saat ini masalah malaria 7 sampai 8 persen untuk itu dengan PLA ini masalah malaria bisa turun dibawah 1 persen,”, pintanya. (cr-02/ nty/pn)

sisi sejarah, dimana ada ulasan yang disampaikan saat bersepeda dari benteng ke benteng.

“Sehingga ketika orang berolahraga, mereka juga akan memahami sejarah sekaligus sebagai ajang promosi pariwisata,” jelasnya sembari mengharapkan agar semangat kemerdekaan RI ini, akan memberikan dampak terhadap masyarakat untuk membangun daerah.

“Para pejuang sudah berjuang, dan para pahlawan telah memproklamirkan dan

melahirkan Negara yang dicintai ini, sehingga bagi generasi yang ada saat ini tinggal mengisi kemerdekaan yang diproklamirkan pada 71 tahun yang lalu,” paparnya.

Terpisah, Ketua Panitia kegiatan, Rizal Marsaoly mengungkapkan perayaan HUT RI kali ini, lebih banyak melibatkan masyarakat. Karena itu dia berharap partisipasi masyarakat untuk menyukseskan kegiatan tersebut hingga acara puncak peringatan pada 17 Agustus nanti. (cr-02/ nty/pn)

perwujudan visi misi yayasan, tujuannya untuk membangun kebersamaan demi mencapai cita-cita pengembangan kualitas mutu pendidikan dengan sungguh-sungguh. ”Menjadi pribadi yang seimbang dalam kehidupan sehari-hari, juga seimbang dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab,” tuturnya.

Titus berharap, adanya kegiatan ini dapat membangun silaturahmi antarsesama secara mendalam, bukan sekadar ucapan tapi juga sikap dan perbuatan. Ia juga berharap, meski pengurus yayasan suatu hari

nanti akan berubah, kegiatan positif ini dapat tetap diteruskan dari tahun ke tahun. ”Melalui momentum ini, kita pulihkan kembali motivasi dalam bertugas. Sebagai satu keluarga besar, kita berjuang bersama-sama menuju apa yang telah kita citacitakan, yakni kualitas pendidikan yang berarti dan bermanfaat bagi siswa, bagi pengembangan pendidikan di Maluku Utara,” tandasnya.

Kegiatan yang berlangsung hangat ini dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran dari Siti, guru SD Santa Theresia. (kai/pn)

atau wali murid pun di hari pertama harus mengantarkan dan mendampingi anaknya.

Hal yang sama juga seharusnya dilakukan oleh orang tua yang anaknya masuk di tingkat SMP dan SMA. ” Jika orang tua mau mendampingi boleh dan itu harus sehingga orang tua tahu apa potensi anaknya dan tahu bagaimana lingkungan sekolah anaknya,”ungkap Azis Dia juga menegaskan bahwa Kepanitian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)

kini dipegang langsung pihak sekolah. Kepala sekolah dan guru terlibat langsung mengenalkan sekolah kepada murid baru.

“Maka tidak ada lagi panitia dari siswa atau kakak tingkat. Terkecuali, sekolah yang kekurangan guru, bisa mengambil panitia pembantu dari murid. Itu pun dengan berbagai catatan. Diantaranya, murid tersebut berkelakuan baik, pengurus OSIS dan memiliki jiwa manajemen” pungkasnya. (tr-05/nty)

tingkat kematian wanita karena kanker leher rahim dan kanker payudara. “Setiap menit satu kasus baru ditemukan di dunia dan setiap dua menit satu kasus meninggal dunia,” ungkapnya.

Sedangkan untuk secara nasional, setiap hari terdapat 40 kasus baru kanker leher rahim.

“Setiap hari 20 penderita kank-

er leher rahim meninggal di Indonesia,”tambah Rosdiana.

Antisipasi tingginya kasus tersebut, IBI Malut manergtkan tahun ini akan melayani 300 orang penderitanya. ”Tujuannya bisa membantu masyarakat dalam memberikan pelayanan di bidang kesehatan kepada masyarakat,” tuturnya (cr-03/nty/pn).

D e k o t, t i d a k 1 0 0 p e r s e n mengiyakan proses pengalihan. Yang sementara dilihat dengan kasat mata

saja sulit, apalagi dngan rentang kendali yang begitu luas,” ungkapnya. (cr01/nty)

EKONOMI

SENIN 25 JULI 2016

Malut Post • HAL. 15

malutpost.co.id

Art: Adhie

LABA

PENDAPAT Pelonggaran Moneter Masih Terbuka JAKARTA - Pelonggaran kebijakan moneter masih terbuka cukup lebar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, terutama menurunkan suku bunga acuan (BI Rate). Hal ini disampaikan Menko Perekonomian Darmin Nasution.

Meskipun akhirnya Bank Indonesia (BI) lebih memilih untuk menahan pada level 6,5 persen. “Kalau BI tidak menurunkan BI rate, saya melihatnya kok lebih karena mereka mau melakukan kebijakan baru yang tingkat Reverse Repo 7 hari,” katanya.

Indikasinya terlihat pada realisasi inflasi yang terjaga dengan baik. Inflasi pada Juni 2016 tercatat sebesar 0,66 persen (month to month) atau 3,45 persen (year on year), relatif lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata inflasi periode Ramadan dalam empat tahun terakhir. “Saya kok percaya pada bulan bulan mendatang, BI masih akan mengembangkan lebih jauh, supaya dia sejalan dengan situasi perekonomian,” ungkap mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) tersebut.

Untuk diketahui, BI Rate ditahan pada level 6,50 persen, dengan suku bunga Deposit Facility sebesar 4,50 persen dan Lending Facility sebesar 7,00 persen. Bank Indonesia juga memutuskan BI 7-day (Reverse) Repo Rate tetap sebesar 5,25 persen sejalan dengan rencana reformulasi suku bunga kebijakan yang telah diumumkan pada 15 April 2016. (dtc/onk).

PRESTASI Bukalapak Raih Dua Penghargaan JAKARTA - Bulan ini tampaknya menjadi momen spesial bagi Bukalapak. Ini lantaran situs belanja online itu memboyong dua penghargaan sekaligus.

Pada Kamis (21/7), Achmad Zaky selaku Founder dan CEO Bukalapak menerima tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya, yang diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Jambi. Sedangkan sebelumnya Jumat (15/7), bertempat di Singapura, Bukalapak memenangkan The Loyalty and Engagement Awards 2016 kategori The Best Use of Consumer Insight/Data Analytics dan The Best Use of Mobile.

Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya ini diserahkan bertepatan dengan Hari Koperasi ke-69. Tanda Kehormatan ini merupakan penghargaan negara yang diberikan oleh Presiden atas jasa dan darma bakti seseorang kepada bangsa dan negara sehingga bisa dijadikan teladan bagi orang lain.

Achmad Zaky dianggap telah berperan secara aktif memajukan perekonomian pelaku UKM melalui online marketplace dengan memanfaatkan teknologi internet untuk memperluas pangsa pasar UKM. Disamping itu, penghargaan The Loyalty and Engagement Awards yang telah dilansir oleh Marketing Magazine Singapore ini memberikan apresiasi terhadap perusahaanperusahaan yang telah menjalankan strategi marketing terbaik se-Asia Tenggara. (jpg/onk).

BONGKAR: Aktivitas pembongkaran komoditas pangan dari Manado di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate.

Harga Pangan Bergejolak, Pemda Diam Nursidik: Kerja Mereka Hanya Marah Saat Harga Naik Editor : Bukhari Kamaruddin Peliput : Badrun Ahmad

TERNATE - Ketua Forum Pemasok Pangan Kota Ternate Nursidik, menilai pemerintah daerah belum mengambil langkah terkait terjadinya gejolak harga pangan yang sampai saat ini masih terjadi.

Menurutnya, pemda hanya sekadar berwacana dengan solusi tanpa tindakan nyata menyelesaikan masalah pasar. “Pemerintah hanya minta data dari pemasok dan hanya marah-marah saat harga pangan naik. Tidak terlalu tahu kondisi kami di lapangan,” keluhnya saat ditemui Malut Post kemarin (24/ 7). Dia mencontohkan, harga bawang merah saat ini masih mahal dan melonjak tinggi hingga Rp 60.000 per kilogram. Ini disebabkan

pasokan bawang merah yang terbatas. Pasokan normal ke pasar setiap 3 hari sekali sebanyak 30 ton. Namun saat ini berkurang menjadi 10 ton. Pasokan berkurang karena produksi bawang merah dari Enrekang Sulawesi Selatan dan Bima NTT berkurang. “Selama ini pangan kita hanya bergantung dari daerah luar. Sehingga, jika produksi pertanian dari luar berkurang kita terkena imbasnya,” jelasnya.

Menurut dia, hal ini terjadi karena pemda tidak berperan maksimal dalam membantu petani sehingga Malut bisa menjadi swasembada pangan. Pemerintah hanya membina, memberikan bantuan pupuk dan lain-lain, pada saat ada programnya. Ketika programnya selesai, pemda tinggal diam. “Ini yang menjadi keluhan petani di daerah-daerah kepada kami para pemasok. Petani enggan menanam karena ada keterbatasan pupuk dan masalah-masalah lainnya, “ tandasnya.

Selain itu, kata dia, ada beberapa jenis pangan dari daerah produksi seperti Subaim Kabupaten Halmahera Timur, namun ongkos transportasi

yang tinggi mengakibatkan harga pangan lokal lebih tinggi. “Misalnya ongkos transportasi dan biaya buruh untuk satu peti yang berisi tomat dari Manado hanya sekitar Rp 20 ribu lebih. Sementara jika pangan tersebut diambil dari Halmahera bisa mencapai Rp 50.000,” ungkapnya. Sehingga kebanyakan para pemasok lebih suka mengambil pangan dari luar. Dia meminta pemerintah mengambil kebijakan menyelesaikan masalah cost transportasi yang tinggi ini.

Nursidik menambahkan, pasokan bawang putih dari luar Malut saat ini kosong. Sementara harga bawang putih di pasar saat ini sudah mencapai Rp 50.000 per kilogram. Kemungkinan beberapa waktu ke depan naik.

Selain itu, pasokan cabai nona dan keriting ke Malut juga menurun. Pasokan normal cabai keriting berkurang dari 5 sampai 6 ton per 3 hari menjadi 1 ton. Begitupun, cabai nona turun dari 7 ton menjadi 3 ton per 3 hari. Sementara pasokan tomat sampai saat ini masih stabil. Setiap 3 hari dipasok 20 ton. (tr-03)

Pengampunan Pajak Untungkan Malut TERNATE - Pengamat Ekonomi Universitas Khairun (Unkhair) Dr. Mukhtar Adam memperkirakan investasi di Malut akan tumbuh sangat baik beberapa tahun ke depan seiring pemberlakuan tax amnesty (pengampunan pajak).

“Saya percaya pergerakan investasi akan terus bergerak naik dengan adanya tax amnesty yang ditopang dengan 12 kebijakan pemerintah pusat. Sehingga konsolidasi ekonomi beralih dari mainstream konsumsi ke mainstream produksi,” katanya.

Lulusan Doktor Universitas Padjajaran Bandung ini mengatakan, program tax amnesty memberikan efek pada pasar modal yang menjadi lebih efektif. Investasi dan dana-dana dari luar negeri masuk ke Indonesia. Dana-dana yang selama ini dianggap sebagai pencucian uang dan dihindarkan dari pajak.

Khususnya di Malut kata Mukhtar, program ini dapat memberikan efek investasi di sektor perikanan dan perkebunan. Utamanya adalah

harga jual kopra dan cengkih akan membaik. Ekspor dari Malut juga akan membaik.” Ini terjadi karena ada tarikan investasi yang sangat besar. “Bank-bank di Ternate akan bertumbuh,” tuturnya.

Dia menjelaskan secara nasional kebijakan pengampunan pajak memberikan dampak besar terhadap peningkatan APBN dari Rp 2.000 triliun menjadi Rp 3.000 triliun di tahun berikutnya. Dia menambahkan, jika masyarakat Malut memanfaatkan kesempatan tax amnesty ini maka akan mendapatkan dana bagi hasil (DBH) sebesar 20 persen dari PPh pasal 21. “Dengan memanfaatkan momen tax amnesty, maka dana perimbangan DBH Malut akan meningkat,” ujar Mukhtar.

Pemberlakuan pengampunan pajak membuat pemerintah bisa mencapai target pajak, sehingga diprediksi Malut akan mendapatkan dana perimbangan sekitar Rp 1,7 triliun sampai Rp 2 triliun. Kabu-

paten/kota juga bisa mendapatkan dana Rp 1 triliun dalam APBD. “Sepanjang efektifnya pelaksanaan tax amnesty. Kebijakan APBNP memberikan alokasi kepada daerah jauh lebih besar, artinya dengan momentum tax amnesty kita mampu memberikan pendapatan kepada Negara untuk membangun kembali daerah ini,” jelasnya.

Untuk itu, dia mengimbau agar sumber penerimaan ini dimanfaatkan secara bersama. Jangan sampai masa pengampunan berakhir di tahun 2017 maka akan dikenakan tarif jauh lebih besar. “Tentunya ini mengakibatkan kerugian yang diterima oleh semua,” ujar Alumnus Magister Universitas Hasanudin Makassar.

Dia melihat, saat ini ada wajib pajak dari UKM memanfaatkan tax amnesty dengan melaporkan asetnya secara benar. Untuk itu dia berharap kepada para pedagang, PNS, TNI dan Polri serta pelaku usaha lainnya, yang memiliki aset yang belum dilaporkan dalam SPT

segera memanfaatkan momentum untuk melaporkan seluruh aset.

Tambah dia, UU Nomor 11 Tahun 2016 tentang pengampunan pajak, telah memberikan kemudahan bagi wajib pajak yang belum melaporkan datanya secara baik kepada pemerintah. Pengampunan pajak ini berlaku kepada seluruh wajib pajak yaitu seluruh masyarakat yang belum membayar pajak secara baik. Sehingga Negara memberikan ruang untuk masyarakat.

Menurutnya, Indonesia perlu menerapkan tax amnesty karena dari 200 juta penduduk Indonesia hanya sekitar 20 persen atau 40 Juta yang memiliki nomor pokok wajib pajak (NPWP). Sementara yang membayar pajak di bawah dari angka pemilik NPWP. “Sedangkan yang membayar itu lebih sedikit dari pemilik NPWP. Artinya optimalisasi penerimaan pajak Negara itu belum terlalu baik dan banyak aset yang belum dilaporkan ,” tandasnya.(tr-03/onk).

Peserta BPJS Ketenagakerjaan Capai 22.544 TERNATE - Hingga Juli 2016, peserta BPJS Ketenagakerjaan di Maluku Utara mencapai 22.544 orang.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Malut, Erizal Ferry, mengatakan mereka terbagi di wilayah kerja BPJS Ketenagakerjaan Cabang Perintis Kota Ternate 16.503 orang, KCP Halmahera Selatan 1.581 orang, dan dan KCP Halmahera Utara 4.460 orang.

Wilayah Kerja BPJS Ketenagakerjaan Ternate meliputi Kota Tidore, Halmahera Barat, Halmahera Timur, dan Pulau Taliabu. “Tenaga kerja tersebut bekerja di 2.311 perusahaan yang terdiri dari 2.066 perusahaan di wilayah Ternate, 79 perusahaan di Erizal Ferry wilayah Halmahera Selatan dan 166 perusahaan di Halmahera Utara,” jelasnya.

Kebanyakan perusahaan yang terdaftar di wilayah Ternate adalah sektor perdagangan dan sebagian pertambangan serta kelautan. Sementara di Halmahera Selatan kebanyakan pekerja didominasi oleh tenaga kerja di sektor perkebunan dan pertambangan. Di wilayah Halmahera Utara jumlah tenaga kerja terbanyak di PT Nusa Halmahera Minerals (NHM). “Peserta BPJS Ketenagakerjaan

terbanyak di Halut adalah di sektor pertambangan,” ungkapnya.

Dia menambahkan, setiap bulan biasanya ada penambahan tenaga kerja yang signifikan. Misalnya pada pada bulan Juli 2016 ada penambahan tenaga kerja sebanyak 251 orang.

“Sudah merupakan kewajiban bagi perusahaan di Malut untuk mengikutkan tenaga kerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, sesuai dengan aturan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 dan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011,” tandasnya.

Erizal mengajak tenaga kerja yang rentan mengalami kecelakaan kerja seperti motoris speedboat dan tukang ojek, untuk mengikuti program lingkaran atau peduli perlindungan pekerja rentan. Dalam program ini tenaga kerja rentan akan mendapatkan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.

“Dana perusahaan besar yang memiliki Corporate Social Responsibility (CSR) disalurkan ke masyarakat yang rentan terhadap risiko kecelakaan kerja dengan mengikutkan masyarakat ke program lingkaran. Informasi lengkapnya bisa hubungi BPJS Ketenagakerjaan terdekat saja,” pungkasnya. (tr-03/onk).

Selamatan Haji, Dongkrak Omzet Pedagang Ayam TERNATE- Banyaknya warga yang menggelar hajatan naik haji, membawa berkah bagi pedagang ayam potong naik. Pasalnya, penjualan ayam potong meningkat. Di hari- biasa, ayam potong yang terjual hanya sekitar 200 ekor. Namun saat ini meningkat 50 persen menjadi 300 ekor per hari. Karena itu omzet mereka naik dari Rp 6 juta menjadi Rp 9 juta per hari. “Meskipun demikian harga ayam stabil,” aku Masdi, pedagang ayam. Ini karena pasokan ayam potong dari Surabaya lancar.

Saat ini harga ayam beku potong ukuran 1 kilogram Rp 33 ribu, 1,1 kilogram Rp 35 ribu, dan 1,2 kilogram Rp 38 ribu. (tr-03/onk).

BERGAIRAH: Bisnis ayam potong di Ternate menggairahkan. Tampak pedagang ayam di belakang Pasar Higienis Bahari Berkesan.

foto: badrun Malut Post

JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp 4,37 triliun sepanjang semester I 2016, tumbuh 79,9 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp 2,43 triliun.

“Peningkatan laba bersih ditopang oleh peningkatan pendapatan bunga bersih menyusul naiknya penyaluran kredit perseroan,” ujar Dirut BNI Achmad Baiquni. Selain naiknya pendapatan bunga bersih, peningkatan laba juga dikontribusikan oleh kenaikan fee based income, kemampuan perseroan melakukan efisiensi dan turunnya penyiapan pencadangan.

Hingga paruh pertama 2016, BNI berhasil membukukan kredit sebesar Rp 357,22 triliun, tumbuh 23,7 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp 288,72 triliun.

Pertumbuhan kredit yang signifikan, menurut Baiquni, didominasi kredit produktif (business banking) yang mencapai Rp 260,79 triliun. Hal yang sama juga di pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) yang sepanjang kuartal II 2016 meningkat Rp 7,3 triliun atau tumbuh 331 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. “KUR sekarang memberi kontribusi 19,9 persen untuk portofolio kredit kecil BNI,” imbuh Baiquni.

Sepanjang 6 bulan pertama 2016, BNI berhasil membukukan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 391,49 triliun, naik 19,6 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 327,26 triliun.

Sementara total asetnya pada akhir Juni 2016 mencapai Rp 539,14 triliun, tumbuh 25,1 persen dibanding akhir Juni 2015 yang tercatat Rp 430,97 triliun.(jpg/onk).

foto: badrun Malut Post

Laba BNI Tumbuh 79,9 Persen

foto: badrun Malut Post

PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk Cabang Ternate

PALSU: Tamrin memperlihatkan uang palsu pecahan Rp 50 ribu.

Uang Palsu Beredar di Ternate TERNATE - Warga Kota Ternate dan Maluku Utara, perlu berhati-hati karena saat ini ada peredaran uang palsu.

Salah satu pedagang di Pasar Syariah Bahari Berkesan Sasa Ternate Tamrin Wahidin, menjadi korbannya. “Ada orang yang belanja ke saya menggunakan uang palsu senilai Rp 50.000. Saya tidak mengetahui karena uangnya digabung. Saya tahu saat memasukan uang ke bank,” akunya. Uang palsu tersebut tidak terlalu lusuh. Tak ada gambar pahlawan saat diterawang.

Menanggapi hal itu, Kepala Bank Indonesia Malut Dwi Tugas Waluyanto mengatakan, pihaknya akan aktif melakukan sosialisasi ciri-ciri uang palsu di masyarakat. Dia memperkirakan uang tersebut tidak dibuat di Ternate. BI tak bisa mengganti uang palsu tersebut. “Kami mengimbau warga lebih berhati-hati dalam bertransaksi,” pintanya. (tr-03/onk).

OPINI

SENIN, 25 JULI 2016

Malut Post • HAL. 16

malutpost.co.id

Art: ATU

Diaspora dan Proses Formasi ‘Keindonesiaan’

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SMS PEMBACA Sarankan Kadis DPKAD Kota Ternate Diganti Dalam beberapa hari terakhir media lokal menyoroti perilaku anggota DPRD terkait pemberian THR. DPRD selalu dipojokkan seakan mereka menuntut nilai THR. Padahal sebenarnya yang dipersoalkan DPRD adalah aturan sebagai dasar pembayaran THR. Informasi yang diperoleh bahwa Wali Kota Ternate juga sudah menyetujui pemberian THR kepada DPRD setara dengan gaji PNS Golongan IV. Namun sayang hal ini tidak digubris Kepala DPKAD. Sikap ini menunjukan kalau Kepala DPKAD adalah pejabat yang tidak loyal terhadap atasannya. Seperti diketahui system penggajian DPRD tidak mengenal gaji pokok, tapi representasi uang perjalanan dinas anggota DPRD juga disetarakan dengan pejabat eselon II. Ini yang tidak dipahami Kepala DPKAD. Karena itu sebaiknya Kepala DPKAD dicopot karena mengganggu hubungan Wali Kota dengan DPRD. Pengirim: +622290451154 Untuk Kadis PU Provinsi Maluku Utara Yang terhormat Kepala Dinas PU Provinsi Maluku Utara. Tolong masalah ini ditanggapi.

Telah terjadi longsor yang menutupi badan jalan di Tanjung Batu Desa Kusu Kecamatan Oba Utara. Jalan Lintas Sofifi Weda.

Pengirim: +6285343506418 Saran untuk Wali Kota Tidore Assalamualaikum. Sejarah Presiden Pertama Indonesia Ir Soekarno Harus Dikembalikan. Bapak Wali Kota Tidore Kepulauan, saran saja pak. Masa kepimpinan Walikota Tidore Kepulauan Ahmad Mahifa, upacara 17 Agustus selalu dilaksanakan di depan kantor Wali Kota. Padahal upacara 17 Agustus itu tidak hanya milik pemerintah. Kalau setiap upacara 17 agustus di kantor wali kota, lalu kapan rakyat bisa hadir dan menyaksikan upacara tersebut? Kalau boleh upacara 17 Agustus dialihkan ke lapangan Soninga Salaka samping Kadaton Kesultanan Tidore.

Lapangan ini kalau digelar upacara 17 Agustus maka kita akan mengingat sejarah masa lalu. Karena pernah di sini Presiden Soekarno pertama kali menggelar upacara 17 Agustus di Tidore. Mari kita sama-sama mengulang dan mengingatkan sejarah yang sudah dilupakan generasi sekarang.

Pengirim: +6282301070709

Om Faduli

(Sejarah Pemikiran dan Gagasan) Konsep Diaspora KONSEP diaspora sama dengan konsep imigrasi. Namun konsep imigrasi merupakan konsep yang lebih luas, yaitu mengacu kepada setiap perpindahan manusia dari satu tempat ke tempat yang lain untuk kepentingan menetap baik sementara maupun seterusnya. Diarpora berasal kata benda dalam bhs Yunani ‘diaspora’ yang kemudian menjadi ‘dispersion’ yang berarti pencar atau penyebarluasan.

Dalam konteks formasi keindonesiaan, maka konsep diaspora diartikan sebagai pengalihan kekuasaan kolonial Belanda ke kekuasaan Indonesia pada tgl 17 Agustus 1945. Fenomena diasporan di kepulauan Nusantara merupakan kekuatan sejarah yang memberikan kontribusi terhadap proses formasi keindonesiaan pada masa modern. Gagasan” Indonesia” yang mencakup seluruh kepulauan Indonesia berkembang sebagai diaspora wilayah bekas neagra-negara kerajaan masa lalu menjadi wilayah Indonesia yang diproklamirkan 17 Agustus 1945.

Dalam konteks wilayah kepulauan Indonesia tersebut pada tahun 1837, George Earl menerbitkan hasil dari dua tahun pengembaraannya di wilayah yang sekarang dikenal sebagai kepulauan Indonesia. Istilah yang digunakan oleh Earl dalam menggambarkan sebuah wilayah sebagai entitas geografis yang khusus: ‘Kepulauan India’, ‘Kepulauan’, Kepulauan Timur India’, ‘India Timur’,‘Pulau India’, ‘India’, atau India Belanda’.

Rasa Keindonesiaan dalam Masalah Elson memberi kekuatan kepada gagasan Indonesia bukanlah kesatuan yang dibangun atas solidaritas etnis atau ras, keterikatan keagamaan, atau bahkan kedekatan geografis, melainkan rasa kesamaan pengalaman dan solidaritas khusus sebagai rasa samasama ditindas. Narasi dan eksplanasi historis semacam itu masih sangat diperlukan oleh berbagai elemen masyarakat Indonesia pada saat ini ketika negara ini mendapatkan “tekanan” ganda baik dari gelombang globalisasi maupun lokalisasi.

Selama ini perspektif ‘kekindonesiaan’ seringkali dipahami secara berbeda-beda di antara berbagai kelompok sosial dan etnik dan antara penguasa dengan masyarakat serta antara pemerintah pusat dengan daerahdaerah. Salah satu kekuatan historis yang mendorong terjadinya proses sejarah terbentuk keindonesiaan itu sendiri adalah fenomena diaspora yang memungkinkan terjadinya crosscultural communications di antara elemen-elemen sosial budaya yang kemudian menjadi bagian dari apa

Aspirasi Pembaca

Oleh: Syahril Muhammad (Ketua Masyarakat Sejarawan Indonesia Maluku Utara)

yang disebut komunitas bangsa Indonesia. Hubungan budaya itu bisa berupa dialog, kompetesi, konflik, akomodasi, akulturasi, asimilasi, dan sebagainya yang secara pasang surut selalu menemukan bentuk-bentuk kesimbangan baru dalam relasi-relasi sosial, budaya dan politik (Singgih, 2008). Proses menjadi Indonesia (process to be Indonesia) itu sesungguhnya merupakan hasil dialog di dalam proses sejarah dan sekaligus hasil dialog dengan sejarah, meskipun menurut Ben Anderson konsep ‘Indonesia’ itu sendiri merupakan konsep yang baru ditemukan pada abad XX (Ben Anderson, 1983:19).

Meskipun negara Indonesia telah berdiri lebih dari enam dekade sejak proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, namun sebetulnya formasi dari apa yang disebut sebagai bangsa dan komunitas Indonesia masih terus dalam proses. Artinya, ‘proses menjadi Indonesia’ dalam konteks sosiokultural masih terus berlangsung dan sulit diprediksikan kapan proses itu akan berakhir bahwa apa yang disebut sebagai komunitas dan bangsa Indonesia merupakan sebuah masyarakat dan bangsa yang dibayangkan atau mungkin dicita-citakan yang berbeda dengan komunitas dan bangsa secara realitas.

Pencapaian sebuah cita-cita dan tujuan akan memberikan dua kemungkinan: berhasil atau gagal. Jika itu berhasil maka ada singkronisasi antara negara Republik Indonesia (RI) sebagai wadah dan komunitas ataupun bangsa sebagai isi. Pertumbuhan rasa kebangsaan masing-masing komunitas Indonesia awalnya, memang menunjukkan kadar yang berbedabeda. Hal demikian terjadi karena masing-masing komunitas terpatri oleh kondisi sosio-kultural yang lahir dari kesadaran sparsial yang tidak terintegrasi secara utuh dan menyeluruh. Akibat proses diaspora wilayah batiniah yang belum terbebas dari cengkeraman sistem nilai kebudayaan feodal dan kolonial yang tersisa di masa lalu dan masih terpencarkan sampai pada masa kini.

Apa yang selama ini menjadi persoalan adalah bahwa fenomena resistensi daerah dan gerakan separatisme di berbagai daerah seringkali hanya dilihat dari perspektif ‘pusat’ yang dalam hal ini adalah pemerintah RI di Jakarta. Setiap bentuk resistensi dan separatisme dipandang sebagai manifestasi sikap tidak loyal dan peningkatan terhadap’konsensus luhur’ dari para founding fothers yang

telah merintis berdirinya negara RI. Logika kekuasaan pemerintah pusat seringkali didasari atas premis bahwa pemadaman terhadap setiap resistensi da separatisme daerah merupakan sebuah misi untuk menegkkan ‘konsensus luhur’ menegakkan negara RI. Jadi setiap tindakan represif pemerintah pusat mendapatkan justifikasi dari premis berpikir seperti itu. Dalam melakukan represi, hampir tidak pernah terdengar bahwa pemerintah pusat melakukan mawas diri untuk menjawab pertanyaan mengapa resistensi dan separatisme itu terjadi.

Adalah sangat menarik untuk melihat pertentangan perspektif lokal dan nasional maupun antar daerah dan pusat dalam kaitannya dengan persoalan bagaimana negara RI itu dipertahankan. Pemerintah pusat tampaknya selalu menganggap bahwa proses-proses konsensus yang bermuara pada proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 merupakan sebuah konsensus final yang merupakan harga mati yang harus dipertahankan.

Akhir-akhir ini MPR sangat gencar untuk menyosialisasikan apa yang disebut sebagai empat pilar bernegara yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. Tampak ada perubahan-perubahan yang terjadi dalam masyarakat yang tidak semua tertangkap oleh para elite pemerintahan bahwa rasa ‘keindonesiaan’ dan nasionalisme tidak dapat lagi semata-mata dibangkitkan melalui romantisme sejarah, misalnya dengan menyatakan bahwa’ kita merupakan sebuah bangsa yang memiliki nasib yang sama sebagai bangsa terjajah’ sebagaimana yang dulu sering didengung-dengungkan oleh tokoh-tokoh nasionalis seperti soekarno (Ben Anderson, 1983:224).

Komunitas dan bangsa Indonesia merupakan sebuah masyarakat dan bangsa yang dibayangkan atau mungkin dicita-citakan yang berbeda dengan komunitas dan bangsa secara realitas. Fenomena penjajahan itu pada umumnya dialami bersama oleh elemen bangsa Indonesia, meskipun tentu saja tidak semua kelompok sosial di kepulauan Indonesia pada waktu merasa dijajah.Pemerintah kolonial sendiri sengaja menciptkan sistem hukum yang ‘pilih kasih’ yang didasarkan atas garis rasial status. Dalam pasal 109 Peraturan Pemerintah (Regeering Reglement) tahun 1854 misalnya, ditetapkan adanya pembedaan golongan masyarakat: golongan Eropa dan orang-orang yang dipersamakan dengan Eropa di satu pihak, dan pribumi

pihak lain.

Pada awalnya kategori Pribumi juga mencakup orang-orang pendatang dari Asia seperti Cina, India, Arab, dan sebagainya Namun kemudian mereka dipisahkan menjadi kelompok sendiri dengan sebutan golongan Timur Asing yang menduduki kelas ke dua setelah golongan Eropa. kriteria etnik dan ras dijadikan dasar dan struktur hukum masyarakat kolonial. Jadi pada waktu itu masyarakat Indonesia memang sedang menghadapi ketidakadilan struktural yang sengaja diciptakan oleh penguasa kolonial yang menempatkan rakyat pribumi pada posisi yang paling hina dalam struktur masyarakat kolonial.

Secara skruktural, kebijakan semcam ini telah menjadikan rakyat p r i b u m i m e n g i n d a p m i n d e rwardigheidscomplex, semcam sindrom rendah diri yang kronis. Mereka yang memiliki keturunan dan status yang diuntungkan oleh sistem kolonialisme tentu saja tidak merasa terjajah dan bahkan ikut merasa menjajah.

Kolonialisme telah menciptakan basis masyarakat yang penuh antagonistik.

Sesungguhnya tidak semua elemen masyarakat Indonesia merasa terjajah pada waktu itu. Sebagai bangsa yang pernah merasakan pahit dan penjajahan yang cukup lama mereka membayangkan bahwa negara Indonesia terjadi diaspora negara kolonial itu mampu memberikan kemakmuran secara ekonomi, kemerdekaan secara politik,dan keadilan serta kebanggaan secara kultural sebagaimana yang pernah dengung-dengungkan oleh Bung Karno.

Catatan Akhir Bahwa berdirinya negara RI pada tahun 1945 sebagai suatu kesatuan politik yang formal belum sepenuhnya diikuti oleh proses formasi menjadi komunitas dan bangsa Indonesia sehingga rasa keindonesiaan-pun masih menjadi persoalan. Berbagai kejadian yang berupa konflik antaretnik, resistensi dan gerakan separatisme menunjukkan bahwa rasa keindonesiaan pada setuasi tertentu dan/atau untuk kepentingan tertentu masih dikorbankan demi kepentingan etnik, lokalitas, primordialimse, dan berbagai kepentingan yang lain.

Dalam sepanjang sejarah Indonesia, pendekatan yang dilakukan oleh pemerintah pusat untuk mengatasi persoalan disintegrasi sosial-budaya dan nasional lebih menekankan pada pendekatan keamanan dan politik. Pendekatan keamanan dan represi justuru akan menyebabkan disiintegrasi bangsa secara politik dan ‘disindonesianisasi’ secara sosial budaya. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor: 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Nilai Sosial Ibadah Zakat Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran

3124113

Pemadam (0921) Kebakaran

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 3121797 -- 3123508 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921) (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 081 143 143 0040 0040 Kantor Kantor SAR SAR Ternate Ternate (Emergency) (Emergency)

0921 0921 -- 3120069 3120069

NILAI- nilai pendidikan sosial yang terkandung dan ada pada ibadah zakat yaitu antara lain: Nilai taqwa. Dalam Islam zakat merupakan pondasi yang sangat terpenting dalam mewujudkan tatanan masyarakat dan perilaku dalam masyarakat, zakat dapat diasumsikan sebagai manifestasi kehidupan seseorang yang tergambarkan dengan gerak langkahnya dalam kehidupan sehari-hari.

Zakat adalah barometer seseorang apakah dirinya taqwa kepada Allah ataukah durhaka kepada Allah.

Seseorang bisa dikatakan sebagai orang yang taqwa, apabila dirinya telah memahami dan menyadari bahwa kewajiban melaksanakan ibadah zakat merupakan keharusan yang tidak perlu dipaksa.

Dilihat dari fungsi zakat sebagai barometer taqwa maka seseorang harus benar-benar memahami esensial dari perintah tersebut. Zakat jangan hanya dipahami sebagai sebuah ibadah yang sakral saja tetapi lebih dilihat dari fungsi dan manfaatnya bagi masyarakat. Seseorang yang sudah memenuhi syarat untuk mengeluarkan zakat maka akan berfikir tentang bagaimana nasib orang-orang yang sedang kekurangan dan mengharapkan uluran tangan dari orang-orang yang berlebihan harta.

Nilai ukhuwah atau persaudaraan. Sebagaimana diajarkan para

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici COORPORATE LAWYER JPG/MALUT POST : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

Oleh: Junaidi Albanjar

dan kewajibannya. Sehingga apa yang dilakukan membuahkan hasil Motivator Zakat Kanwil Kemenag Provinsi Maluku Utara dan bermanfaat bagi masyarakat.

Nilai Keadilan pendidik bahwa nilai yang paling membentuk kepribadiannya menjadi Keadilan dalam Islam memiliki banyak didengungkan adalah nilai orang yang andil dalam menciptakan ukhuwah atau persaudaraan. Karena dan melestarikan nilai-nilai ukhuwah fundamental ilahiah dan berakar pada moralitas. Nilai keadilan itu nilai inilah dianggap sebagai peny- atau persaudaraan. bisa dirasakan agung dan berarti Nilai Solidaritas Sosial elamat agama bangsa dan Negara.

Nilai solidaritas sosial adalah nilai apabila sudah berinteraksi antara Mengapa? Dengan nilai ukhuwah mewujudkan rasa persatuan dengan yang mengandung berbagai aspek dua kutub yang saling membuterwujudnya persatuan maka akan norma, baik itu norma masyarakat tuhkan, walaupun kebutuhan itu menguatkan dan memperkokoh dan norma agama, dari norma ma- berbeda sifatnya antara yang satu agama bangsa dan negara. Begitu syarakat, bahwasanya manusia tidak dengan yang lainnya. Seperti orang juga nilai ukhuwah yang terkand- bisa lepas dari masyarakat karena miskin membutuhkan bantuan ung dalam ibadah zakat. Dengan manusia adalah mahuk sosial yang harta benda orang kaya, sementara melaksanakan zakat maka seseorang satu dengan lainnya saling membu- orang kaya yang mempunyai rasa akan terpupuk rasa persaudaraan tuhkan dan hidup saling berdampin- spiritual keimanan akan merasa sehingga memunculkan sikap rela gan, norma yang ada dalam masyakat berkewajiban untuk memberikan membantu dengan mengorbankan ada yang tertulis dan ada pula yang zakat sebagai hak bagi orang- orang segala yang dimilikinya. Selain itu tidak tertulis. Ini bisa dilihat dengan miskin.

Jadi keadilan di sini adalah keadidengan zakat akan memupuk un- kebiasaan seseorang yang gemar tuk merasakan penderitaan sesa- mengeluarkan zakat maka orang lan yang melingkupi beberapa aspek ma saudara muslim yang merasa tersebut tergolong orang yang mema- pendidikan, ekonomi dan sosial. kekurangan dengan memberikan tuhi norma agama dan masyarakat. Mengapa karena keadilan ekonomi bantuan modal supaya si miskin Orang lain pasti akan memberikan menurut Islam sangatlah penting bisa bangkit dari keterhimpitannya. predikat orang yang pemurah dan karena sebagai pondasi pengembangan dan syi’ar Islam pada era gloItulah tujuan pelaksanaan zakat yang budiman.

Nilai solidaritas tidak hanya men- balisasi dan kapitalisasi, yang mana paling esensi.

Kebersamaan dan persaudaraan cakup aspek hidup berdampingan ekonomi sebagai pertimbangan perinilah yang mengantarkan kepada saja tetapi lebih pada konteks bahwa tama untuk mengembangkan syi’ar kesadaran menyisihkan sebagian hidup mempunyai makna yang lebih Islam. Kekayaan yang diperoleh dari sebagian harta kekayaan untuk bermanfaat bagi masyarakat terse- hasil usaha sendiri baik berupa prodiberikan kepada orang yang mem- but. Nilai solidaritas yang terkandung fesi maupun dari harta lainya adalah butuhkannya. Dengan demikian dalam ibadah zakat memberikan kekayaan yang bersifat sementara, seseorang yang telah mengeluarkan suatu tuntunan bahwa dalam kehidu- dan di dalamnya terdapat hak orang zakat, maka secara sadar maupun pan bermasyarakat diharuskan sal- lain, untuk itu ada kewajiban untuk tidak sadar orang tersebut telah ing menyadari masing- masing hak tunaikan zakatnya. (*)

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin REDAKTUR PELAKSANA : Awat Halim KOORDINATOR LIPUTAN : Muhammad Nur Husen, Irman Saleh KOORDINATOR LIPUTAN KHUSUS: Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Mahmud Ichi REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif) PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Amirudin Ibrahim, Sahril Samad, Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Fitrah A. Kadir, Munawir Taoeda, Wahyudin Madjid, Suhendi Suherman BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi

BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah, BIRO HALUT : Samsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif, BIRO HALBAR : Suparto Mahyudin BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Safri Noh BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani

MANAJER UMUM/KEUANGAN : STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

SENIN 25 JULI 2016

KABAR RANTAU malutpost.co.id

Art: Adhie

AMBON Warga Ambon Diminta Waspada Banjir dan Longsor AMBON- GUBERNUR Provinsi Maluku Said Assagaff, meminta warga untuk mengantisipasi terjadinya banjir dan longsor, pasca curah hujan di Maluku meningkat. Hal ini, guna mengantisipasi bencana yang dapat menelan korban jiwa dan harta benda.“Saya mengimbau masyarakat yang tinggal di pemukiman padat penduduk, bahkan masyarakat yang tinggal di lereng-lereng gunung untuk memperhatikan benar keamanan.

Jangan sampai terjadi longsor. Lebih waspada,” pesan Gubernur, yang disampaikan kepada wartawan, Senin, 18 Juli.

Menurut Gubernur, keamanan perlu diperhatikan dengan baik, sehingga tidak terjadi hal-hal yang mengancam jiwa kita. Walaupun sampai hari ini belum ada korban jiwa, dan hal tersebut tidak menjadi keinginan seluruh masyarakat Maluku.Menindaklanjuti hal ini, orang nomor satu di Maluku ini juga meminta kepada Walikota Ambon Richard Louhenapessy untuk menjaga dan memperhatikan keamanan masyarakat kota Ambon. “Tidak boleh lagi mengizinkan masyarakat untuk membangun di wilayah rawan longsor, karena itu hal tersebut sangat membahayakan masyarakat terutama individu, keluarga secara luas masyarakat,” kunci Gubernur. (RM/ici)

Malut Post • HAL. 17

Pelajar Ikut Bela Negara dalam Arahan Militer Sempat Muncul Pro Kontra di Kalangan Orang Tua

fokus budi pekerti untuk orangtuanya,” beber Zainal Tahir, mantan Ketua KPU Gowa. Kebijakan Dinas pendidikan Kota Makassar pun dianggap melanggar jika tak ada restu dari orangtua, per-

aturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendikbud Nomor: 18 tahun 2016) dimana semua kegiatan di luar sekolah harus atas persetujuan orangtua murid. (ful/aci)

Editor : Mahmud Ici MAKASSAR—Ribuan pelajar SMP, SMA dan SMK ikut pelatihan bela negara Minggu pagi kemarin. Pembukaan kegiatan dilakukan langsung Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto di Batalyon Kaveleri TNI-AD. Kegiatan ini dilakukan di beberapa lokasi. Selain di Batalyon Kaveleri, ada pula pelatihan bela negara yang dilakukan langsung di Makodan VII Wirabuana. Para pelajar ini rencananya dilatih bela negara selama sehari.

Sebagai pengganti kegiatan masa orientasi sekolah yang juga sebelumnya terus diadakan tiap tahun. Sebelumnya kegiatan ini sempat menjadi pro dan kotrak di kalangan orangtua siswa. Maklum, kegiatan siswa dibawa kendali militer, dianggap berbau kekerasan.

Orangtua khawatir anaknya menjadi korban kekerasan militer, meski hanya berlangsung hanya sehari.

“Apa tong nataukan itu bela negara anak SMP, lebih baik ikut pesantren kilat saja, biar Prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 700/Wira Yudha Sakti (WYS) Kodam VII/Wirabuana, Makassar menemukan ladang ganja seluas 0,5 hektare di Kampung Aldom, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang Papua. * TNI

Temukan Ladang Ganja di Perbatasan RI-PNG PAPUA-Prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif ) Raider 700/Wira Yudha Sakti (WYS) Kodam VII/Wirabuana, Makassar menemukan ladang ganja seluas 0,5 hektare di Kampung Aldom, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Prajurit dari Yonif Raider saat ini tengah melaksanakan tugas sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) di perbatasan wilayah RI-Papua Nugini sektor utara.

Satgas dipimpin Letkol Inf Horas Sitinjak sebagai Komandan Satgas (Dansatgas), Menurut Kepala Bidang Penerangan Umum (Kabidpenum) Puspen TNI Kolonel Czi Berlin G, Sabtu (23/7), penemuan ladang ganja di hutan Kampung Aldom berada pada koordinat 6584-5734. Saat ditemukan,

kondisi pohon ganja itu tumbuh tidak teratur.

Berlin menuturkan, informasi tentang adanya ladang ganja diperoleh dari Herman Bamulki selaku Kepala Distrik Oksibil. Ia melaporkan kepada Kapten Inf Badruddin Fattah sebagai Komandan Kompi (Danki) Yonif 700/ WYS, bahwa di Kampung Aldom terdapat pohon-pohon ganja yang tumbuh di tengah-tengah tanaman ubi, yang ditanam oleh orang tak dikenal.

“Setelah memperoleh informasi tersebut, Kepala Kampung Aldom, Danki Yonif 700/WYS bersama Kepala Distrik, Danramil 170201/Oksibil dan Kapolres Oksibil beserta 10 anggota Koramil serta 4 anggota Polsek berangkat menuju kebun ganja yang dimaksud,” kata Kolonel Czi Berlin.

Lebih lanjut, Berlin menyam-

paikan, setibanya di kebun ganja ditemukan sebanyak 15 pohon ganja basah dengan berat 10 Kg dilahan seluas sekitar setengah hektar. “Usai melaksanakan pencabutan, selanjutnya pohon ganja tersebut dibawa ke Mapolres Pegunungan Bintang sebagai barang bukti, dan di terima oleh Kasat Reskrim Kapolres Pegunungan Bintang,” pungkasnya. Satgas perbatasan RI-Papua Nugini Yonif Raider 700/WYS yang berjumlah 500 personel ini dikirim khusus dari Kodam VII/Wirabuana Makassar pada 28 Juni 2016 lalu. Mereka diberangkatkan menggunakan KRI Banjarmasin 592 yang dilepas Pangdam VII/ Wirabuana Mayjen Agus Surya Bhakti dan Kapolda Sulsel Irjen Anton Charliyan, di Pelabuhan Makassar.(jpnn/ici)

Anak dan Orang Tua Pencuri, Terancam 7 Tahun Bui GORONTALO–Satu keluarga pelaku pencurian dengan modus pemulung di Kabupaten Gorontalo, kini harus bersiap untuk tinggal lebih lama di Hotel Pordeo, pasalnya ancaman hukuman pidana 7 tahun penjara menanti satu keluarga ini.

Sementara, Ketiga pelaku pencurian yang berhasil ditangkap anggota Dit Reskrimum Polda Gorontalo itu yakni YD (17) (anak), MM (35) (mama), dan AD (37) (papa). Kepala Bidang Humas Polda Gorontalo AKBP. S. Bagus Santoso saat di konfirmasi Gorontalo Post mengatakan, pihaknya melalui Dit Reskrimum masih melakukan pengembangan penyelidikan terkait modus operandi pencurian yang dilakukan ketiga tersangka.

“Ya, karena mereka beroperasi melakukan tindak pencurian sudah lama, maka penyidik tentu butuh waktu untuk mengungkapnya. Terkait dengan perbuatan para tersangka maka pasal yang disangkakan yakni pasal 362 KUHP dengan ancaman pidana 7 tahun penjara,”jelas Bagus Santoso.

Adapun barang-barang hasil kejahatan para tersangka yakni berupa satu buah lap-

top dan dua handphone yang diduga diperoleh mereka di w ilayah Limboto, Kabupaten Gorontalo. Berikut mesin Komprensor dari hasil aksi mereka di Perum Tomulabutao, dua buah mesin Dap Air diduga dicuri di wilayah Kampung Jawa.

Sementara itu barang-barang lainnya termasuk diantaranya Genset Listrik, dan duah 2 buah Playstation, Laptop Biru dan sejumlah uang belum diketahui pemilik dan dilokasi mana barang tersebut dicuri. AKBP Bagus mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara, para pelaku diduga sering beraksi di Kabupaten Gorotnalo, Bonbol, dan Kota Gorontalo.

Menurut informasi kata AKBP S. Bagus, sang anak YD yang selalu menjadi ujung tombak. YD diduga selalu disuruh AD merupakan ayah tirinya untuk melakukan hal-hal tersebut. “Hasil curian sebagaian digunakan untuk kebutuhan keluarga.

Lebihnya digunakan AD untuk membeli Miras,” ujarnya.

Dari pengaku YD sendiri lanjut AKBP S. Bagus, ia kerap beraksi di siang hari. Khususnya ketika penghuni tengah lengah. Ia menggunakan modus memulung barang-barang bekas di sekitar rumah.

Ketika ada kesempatan, semua barang-barang berharga diangkutnya diam-diam.

“Pelaku membawa gerobak saat beraksi, jadi kalau barang besar diangkut dengan gerobak itu.

Bila kecil di isi dalam karung,” bebernya. ( hargo)

SENIN 25 JULI 2016

Malut Post • HAL. 18

malutpost.co.id

Art: Adhie

BORERO TIDORE KEPULAUAN

“Mewujudkan Kemandirian Kota Tidore Kepulauan Sebagai Kota Jasa Berbasis Agro-Marine”

Raih Adipura Buana 2016, Kota Tidore Kepulauan Menuju Kota Layak Huni (Liveable) TIDORE  Setelah penantian dua tahun tanpa gelar, Kota Tidore Kepulauan akhirnya kembali meraih Piala Adipura untuk yang ke delapan kalinya. Piala Adipura tahun 2016 ini diserahkan langsung Wakil Presiden RI Jusuf Kalla pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia di Istana Siak, Riau, Jum’at (22/7) dan diterima langsung oleh Walikota Tidore Kepulauan Capt. H. Ali Ibrahim.

Kedatangan Walikota Capt. H. Ali Ibrahim dan Kepala Dinas Tata Ruang dan Wilayah, Yunus Badar yang membawa Piala Adipura langsung mendapat penyambutan yang meriah sejak tiba

di Bandara Babullah Ternate, Minggu, (24/7) kemarin.

Tiba di Tidore, Walikota Capt. H. Ali Ibrahim mendapat penyambutan dari Wakil Walikota Muhammad Senin bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, pimpinan SKPD, para Pegawai di lingkungan Pemerintah Daerah dan teristimewa pada Petugas Kebersihan Kota atau Laskar Sogoroho Gam. dan selanjutnya mengarak Piala Adipura keliling Pulau Tidore.

Dua orang perwakilan Laskar Sogoroho Gam masing-masing, bapak Ali Syamsi dan Senen Barakati. mendapat

kehormatan membawa Piala Adipura keliling kota dan menyerahkan kembali piala tersebut kepada Walikota di Halaman kantor Walikota Tidore Kepulauan.

Piala Adipura ini merupakan yang pertama kalinya diterima pasangan Walikota Capt. H. Ali Ibrahim dan Wakil Walikota Muhammad Senin sejak keduanya dilantik pada 17 Februari silam. Di Piala Adipura kali ini, Kota Tidore Kepulauan berhasil meraih kategori Adipura Buana Kota yang mampu membuat wilayahnya liveable atau Kota Layak Huni.

Pencapaian ini menjadi sangat membanggakan karena Kota Tidore Kepulauan menjadi satu-satunya Kabupaten Kota di Maluku Utara yang meraih Predikat Kota Layak Huni, sekaligus membangkitkan harapan masyarakat untuk mewujudkan Kota Tidore Kepulauan yang bersih dan nyaman bagi penduduknya setelah dua tahun lamanya tidak diraih.

Dalam Pidatonya Walikota Capt. H. Ali Ibrahim menyampaikan terima kasih serta rasa penghargaan yang tinggi kepada masyarakat yang telah turut berpartisipasi selama ini membantu

membersihkan serta menjaga Kota ini dan juga kepada seluruh SKPD yang turut membantu sesuai dengan lokasi kerja yang telah ditetapkan sehingga dapat meraih piala Adipura untuk kedelapan dan untuk pertama kalinya dimasa masa kepemimpinannya.

Semoga prestasi Nasional yang telah dicapai dapat memotivasi jajaran Pemerintah Kota dan seluruh masyarakat Kota Tidore Kepulauan untuk terus bekerja keras dan saling bekerjasama guna meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat kedepan. Harap Ali Ibrahim.(****)

Galeri Foto

Walikota Tidore Kepulauan Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim menerima Piala Adipura Buana tahun 2016 yang diserahkan langsung Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia di Istana Siak, Riau, Jum’at (22/7).

Piala Adipura meninggalkan Bandara Babullah setelah tiba di Ternate dan bersiap menuju Tidore melalui Pelabuhan Bastiong

Tiba di Pelabuhan Rum, Walikota Tidore Kepulauan Capt. H. Ali Ibrahim menyerahkan Piala Adipura kepada Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Senin yang tengah melakukan penyambutan bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, pimpinan SKPD dan para pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan serta Petugas Kebersihan atau Laskar Sogoroho Gam.

Piala Adipura diarak keliling kota dan mendapat penyambutan meriah dari warga setiap Kelurahan yang dilalui rombongan

Bapak Ali Syamsi, perwakilan Petugas Kebersihan Kota atau Laskar Sogoroho Gam, mendapat kehormatan memegang Piala Adipura selama arak-arakan keliling kota

Walikota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim, Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Senin bersama sejumlah SKPD tekhnis dan Laskar Sogoroho Gam serta masyarakat Kota Tidore Kepulauan mengantarkan Piala Adipura Buana ke Kantor Walikota Tidore Kepulauan Tidore Kepulauan

Piala Adipura Buana Tiba di tempat acara dan akan disandingkan bersama tujuh Piala Adipura lain yang pernah diraih Kota Tidore Kepulauan sebelumnya.

Perwakilan Laskar Sogoroho Gam, Bapak Ali Syamsi dan Senen Barakati kembali menyerahkan Piala Adipura kepada Walikota Tidore Kepulauan dan Wakil Walikota Tidore Kepulauan untuk selanjutnya disatukan bersama tujuh Piala Adipura lainnya

Walikota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim menyampaikan sambutan atas keberhasilan Tidore Kepulauan meraih Piala Adipura Buana. Dalam sambutannya Ali Ibrahim menyampaikan rasa terima kasih serta penghargaan yang tinggi kepada masyarakat yang telah turut berpartisipasi membantu membersihkan serta menjaga Kota ini dan juga kepada seluruh SKPD yang turut membantu sesuai dengan lokasi kerja yang telah ditetapkan sehingga dapat meraih piala Adipura untuk kedelapan dan untuk pertama kalinya dimasa masa kepemimpinannya.

Walikota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim menyampaikan ucapan selamat kepada para Petugas Kebersihan atau Laskar Sogoroho Gam yang turut berupaya menciptakan Tidore yang bersih dan nyaman bagi masyarakatnya.

Diterbitkan Oleh Bagian Humas dan Protokoler Setda Kota Tidore Kepulauan

Foto bersama Walikota, Wakil Walikota, Wakil Ketua TP PKK, Kadis Tata Ruang dan Kebersihan, Kaban Lingkungan Hidup dengan Petugas Kebersihan atau Laskar Sogoroho Gam usai penerimaan Piala Adipura Buana di Halaman Kantor Walikota Tidore Kepulauan.

Pembina/Pelindung

: Walikota Capt. H. Ali Ibrahim, MH Wakil Walikota Muhammad Senin, SE

Penasehat

: Plt. Sekda Dra. Kartini Elake, M.Si

Penanggungjawab

: Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Kota Tidore Kepulauan, Asis Hadad, SE .

Pelaksana

: Kasubag Pemberitaan Dan Pers Elma Fabanyo, A.Md.

Peliput/Penulis Berita

: Indra Herwinda, Tim Media Center, Asmiyanti Umar, Nuriza U. Yasin, Reni Pabisangan,

Tata Letak/Lay Out

: Najmuddin Hamzah Ali

Fotografer

: Jamil Marsaoly, Anwaruddin Syahdan, Tim Media Center : Staf Bagian Humas dan Protokoler

Distributor

SENIN, 25 JULI 2016

HUKUM & KRIMINAL malutpost.co.id

art:Yono

Malut Post • HAL. 19

KESAKSIAN: Saksi Zainal Mus saat memberikan keterangannya di Pengadilan Negeri Ternate.

Hari ini Pemilik Lahan Diperiksa TERNATE – Sidang kasus dugaan korupsi anggaran pembebasan lahan Bandara Bobong Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) tahun 2009 senilai 3,4 miliar, akan dilanjutkan di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, hari ini (25/7). Sidang dengan agenda pemeriksaan saksi ini dipimpin Wakil Ketua PN Ternate Hendri Tobing.

Jika sidang sebelumya Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Sanan hadirkan

PENCURIAN Curi Ayam, 3 Pemuda Tafure Disel TERNATE – SS alias Sukri (22), TR alias Takrim (19) dan WB alias Wisnu (15) terpaksa mendekam di sel tahanan Polsek Ternate Utara. Betapa tidak, ketiga pemuda asal Kelurahan Tafure, Ternate Utara itu diduga telah mencuri empat ekor ayam milik Roi. AKP Fitra Zuanda Penangkapan ketiga pelaku tersebut bermula dari laporan yang diadukan oleh Roi di Polsek Ternate Utara, Sabtu (23/7) akhir pekan kemarin. Pasalnya, empat ekor ayam jenis bangkok miliknya hilang dalam beberapa hari lalu. Keempat ekor ayam bangkok tersebut ditaksir berkisar Rp 17,5 juta.

Dari hasil pengembangan pertama, polisi berhasil mengamankan dua pelaku yaitu SS alias Sukri (22) dan TR alias Takrim (19). Kedua pelaku tersebut langsung diamankan di Polsek Ternate Utara untuk diperiksa.

“Setelah menindaklanjuti laporan korban, kami langsung lakukan pengembangan, dan pertama kami amankan dua pelaku yakni Sukri dan Tarkim dan dilakukan pengembangan akhirnya kami kembali amankan Wisnu,” kata Kapolsek Ternate Utara, AKP Fitra Zuanda saat dikonfirmasi, Minggu (24/7).

Kapolsek mengatakan ketiga pelaku tersebut masih ditahan di sel tahanan Polsek Ternate Utara guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut. “Di tangan SS alias Sukri kami amankan dua ekor ayam hasil curian sebagai barang bukti,” tutup Fitra. (tr-04/jfr)

Zainal Mus, adik kandung mantan Bupati Sula Ahmad Hidayat Mus (AHM), pada sidang hari ini JPU hadirkan pemilik lahan, Pina Mus dan Abdurahman Mengamae. Keduanya bersaksi untuk terdakwa mantan Kepala Bagian Umum Pemkab Kepsul Emma Sabar, mantan bendahara Pemkab Kepsul Majestisa dan mantan Kepala Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kepsul Hidayat Nahumaruri

Seperti yang terungkap dalam sidang sebelumnya, Zainal mengaku diberikan kuasa oleh pemilik lahan.

Ia menerima uang Rp 1,5 miliar (pencairan tahap pertama) dari terdakwa Emma Sabar sebagai Kepala Bagian Umum Kepsul saat itu. Sedangkan pencairan tahap kedua senilai Rp 1,9 miliar diterima Emma kemudian dibagi ke sejumlah orang. Menurut Zainal, dua pemilik lahan itu tidak menerima dana sedikitpun. Mereka hanya dijanjikan untuk dibangunkan rumah. terkait dengan keterangan tersebut, pemilik lahan akan dimintai keterangan hari ini dalam

persidangan.

“Kita sudah undang mereka (saksi), ini juga atas permintaan majelis hakim untuk menkonfrontir keterangan Zainal Mus,”kata JPU Andi Chandra.

Disinggung soal kehadiran AHM untuk memberikan kesaksian, Andi Chandra hanya mengatakan tetap akan memanggil yang bersangkutan, karena keterangannya ada dalam BAP sebagai saksi.

“Kalau untuk AHM kemungkinan yang terakhir didengar keterangannya, kalau dia tidak hadir, BAPnya akan dibacakan,”pungkas Andi.(tr-02/ lex)

Kejati Terapkan, Akademisi Sangsi Terkait Arahan Presiden

JAKSA: Kajati Deden Hayatul Firman bersama istri dan ajudannya saat menaburkan bunga pada salah satu makam pahlawan saat peringatan HUT Adhyaksa pekan lalu.

Editor : Irman Saleh Laporan : M. Noval Kasman

TERNATE – Arahan Presiden Joko Widodo terkait pembatasan akses media massa pada perkembangan penyelidikan kasus korupsi mulai diterapkan Kejaksaa Tinggi (Kejati) Malut. Sejumlah kasus dugaan korupsi yang proses penanganannya masih penyelidikan, tidak lagi dibuka ke publik. Pasalnya, menurut arahan Presiden, status kasus sudah masuk tahap satu baru bisa dipublikasi.

Sejumlah kasus yang sebelumnya sempat dipublikasi secara terang-terangan, kini mulai ditutup. Kasus-kasus itu adalah dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) Halmahera Selatan (Halsel) senilai Rp 46 miliar, dugaan korupsi dana pilkada di Bawaslu Malut tahun 2015 senilai Rp 10 miliar, dugaan korupsi KM Faisayang di Halmahera Tengah (Halteng), dugaan korupsi pengadaan KM Pari dan beberapa kasus lainnya. Selain di Kejati, di Kejari Ternate juga sudah diterapkan hal yang sama.

“Dengan adanya arahan itu, maka kami tidak bisa sembarangan berikan informasi pada media massa,”jelas Kasi Pidsus Kejari Ternate,

Arsito Djohar.

Terkait dengan pembatasan informasi tersebut mengundang reaksi akademisi. Wakil Rektor (Warek) I Unkhair, Ridha Adjam mengatakan, kebijakan Presiden itu ada peluang besar disalahgunakan penegak hukum. Kemungkinan fungsi kontrol masyarakat dihilangkan.

“Peluang kasus dimainkan oleh oknum sangat terbuka, apalagi kasus tersebut melibatkan pemerintah,”kata Ridha.

Berkas Kasus Atribut PKI Belum Lengkap TERNATE – Berkas perkara kasus dugaan penyebaran atribut Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan tersangka Adlun Fikri dan Yunus Afrizal hingga kini masih sebatas koordinasi dengan kejaksaan. Ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Ternate, AKP Moch Arinta Fauzi.

Menurut Fauzi, berkas dua tersangka tersebut masih di tangan Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate setelah beberapa hari diserahkan penyidik Reskrim untuk diteliti. “Kami belum dapat petunjuk, makanya kami masih harus intens berkoordinasi,” jelasnya.

Kasat Reskrim mengatakan, hari ini (25/7) penyidik Reskrim Polres Ternate akan kembali melakukan koordinasi lanjutan dengan JPU.

Menurutnya, pihak penegak hukum harus menghubungkan kebijakan tersebut dengan UndangUndang keterbukaan informasi publik, sehingga tidak dijadikan alasan untuk menutup diri. Apalagi kasus dugaan korupsi tersebut dilaporkan oleh masyarakat. “Kalau dilaporkan oleh masyarakat, maka wajib masayarakat tahu perkembangan penangananya, intinya kita butuh pihak penegak hukum yang jujur dan komitmen dengan pemberantasan korupsi,”pungkas Ridha.(tr-02/lex)

2 Pabrik Captikus Dibongkar

Mapolres Ternate

“Besok (hari ini) kami koordinasikan lagi berkasnya,” tambahnya seraya mengatakan kedua tersangka tersebut penahanannya masih ditangguhkan.(tr-04/lex)

AKBP Hendry Badar

TERNATE – Upaya pemberantasan minuman keras (miras) jenis captikus terus dilakukan kepolisian daerah (Polda) Malut dan jajarannya. Kegiatan ini dibuktikan dengan keseriusan Polsek Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan (Tikep) akhir-akhir ini. Sabtu (23/7), personel Polsek Oba Utara berhasil memusnahkan dua pabrik captikus di Oba Utara. Di lokasi, personel menemukan alat pembuatan captikus. “Tempat pembuatan miras itu sudah lama tidak beroperasi lagi kemudian anggota kami temukan. Setelah ditemukan, Polsek Oba Utara langsung membakar tempat pembuatan miras itu,”kata Kabid Humas Polda Malut, AKBP Hendry Badar.

Menurut Hendry, razia di tempat pembuatan miras tersebut akan terus dilakukan Polda dan jajarannya dalam pemberantasan peredaran miras di Malut.

Hal itu, kata dia, demi menekan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). “rata-rata gangguan kamtibmas di Malut ini dipicu miras jadi kami akan terus lakukan razia terhadap peredaran miras, baik di tempat pembuatannya. Di tempat keramaian seperti di pelabuhan maupun di tengah masyarakat,” jelasnya.(tr-04/lex)

SENIN 25 JULI 2016

JURNALISME WARGA malutpost.co.id

Art: Adhie

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung Suku, Agama Ras dan Antargolongan (SARA).

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: 7C91020A Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Malut Post • HAL. 20

Sudah Harus Dipangkas KAWASAN jalan baru Mangga Dua perlu dibersihkan.

Pasalnya, kawasan tersebut banyak ditumbuhi rerumputan, tepat di pembatas jalan antara jalur arah selatan dan jalur arah utara.

Dari pantauan kemarin (24/7) rumput-rumput tersebut makin banyak. Selain rumput, sampah juga berserakan di mana-mana. Akibatnya kawasan terlihat kumuh dan kotor.

Kondisi ini dikeluhkan Fahmi salah satu pengendara.

Menurutnya, pembatas jalan tersebut sedianya ditanami bunga, namun dibiarkan hingga ditumbuhi rerumputan.

Kondisi ini sudah seharusnya diperhatikan Dinas Tata Kota dan Pertamanan (DTKP) dan instansi terkait lainnya.

“Rumput-rumput tersebut sudah harus dipangkas. Kalau dibiarkan makin panjang. Dan warga yang membuang sampah sembarangan harus ditegur. Apa gunanya jalan bagus tapi penuh rumput dan sampah,” ketusnya.

Pengirim: MAHFUD H HUSEN

SEGERA DIPANGKAS: Rerumputan yang tumbuh di pembatas jalan baru Mangga Dua sudah harus dipangkas

Rawan Kecelakaan, Pengendara Minta Jalan ini Diperbaiki KONDISI jalan aspal di Kelurahan Marikurubu Ternate Tengah rawan kecelakaan. Betapa tidak, jalan di pertigaan Masjid Arrafi’u ini aspalnya terkelupas dan berlubang memanjang hingga setengah badan jalan. Tentu ini bisa mengancam keselamatan pengendara.

Ini disampaikan Hairun Samad salah satu pengendara, kemarin (24/7). Dia mengatakan, lubang jalan ini sangat berbahaya bagi keselamatan pengendara, terutama beroda dua.

Dia mengaku tak merasa nyaman saat melintas di jalan tersebut. Karena kerusakan jalan sangat mengkhawatirkan. Sehingga dirinya harus berhati-hati, jika tidak bisa celaka. ”Yang paling dikhawatirkan bila pengendara berlawanan arah dari tiga jalur.

Karena mereka akan menghindari jalan yang rusak.

Sementara rusak jalan ini memanjang sampai di tengah jalan,” tuturnya.

Untuk itu dia berharap ada perhatian dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Ternate untuk memperbaiki jalan tersebut. “Jalan ini harus diperbaiki.

Ini menyangkut keselamatan umum,“ ujar pria yang berdomisili di Kelurahan Kalumpang itu, kemarin.

Selain pengendara, warga setempat juga meminta kepada instansi terkait agar segera memperbaiki jalan tersebut. ”Demi keselamatan dan kenyamanan berlalulintas, kami (warga) berharap instansi terkait segera memperbaiki jalan ini,” tambah Wan, warga setempat.

Pengirim: GUNAWAN TIDORE

MENGANCAM KESELAMATAN: Jalan di Kelurahan Marikurubu tepat di pertigaan.

Selokan Ini Butuh Perbaikan SALAH satu selokan yang terletak di Kelurahan Bastiong Talangame ambruk.

Akibatnya air yang mengalir dari selokan tersbeut tidak lancar.

Pantauan kemarin (24/7) tembok selokan di bagian sisi utara jalan di lingkungan Tanamisi itu terlihat roboh hingga jatuh ke dalam selokan. Kondisi ini tentu menghalangi air yang mengalir dalam selokan.

Menurut warga setempat kerusakan dinding selokan yang panjangnya kurang lebih 1-3 meter itu sudah sekitar setahun, namun belum diperbaiki. Karenanya warga berharap, selokan ini segera diperhatikan oleh instansi terkait. ”Seharusnya sudah dibenahi agar air di selokan kembali normal” harap Ardian warga setempat.

Pengirim: MASLAN ADJID

Selokan rusak di Kelurahan Bastiong Talangame

RAWAN BANJIR: Sampah menumpuk di selokan

SALAH satu selokan yang terletak di Kelurahan Mangga Dua tepat di depan apotik Mangga Dua Farma kini dipenuhi dengan sampah. Sampahsampah ini diduga dibawa oleh air saat hujan beberapa waktu lalu.

Dari Pantauan Kemarin (24/7) sampah yang berupa botol bekas, kertas dan lainnya itu menumpuk di satu titik selokan. Kondisi ini mengakibatkan air yang mengalir di selokan di sisi jalan bagian timur tak normal karena dihalangi sampah.

Menurut warga sekitar sampah yang berasal dari kiriman banjir itu sudah mendekati seminggu, namun belum diangkat. ”Kalau dibiarkan seperti ini lama kelamaan selokan ini tersumbat” kata Endang, kemarin. Karena itu dia berharap petugas kebersihan agar turun dan membersihkan sampah yang ada di selokan tersebut.

Pengirim: MASLAN ADJID

SELEBRITA

SENIN, 25 JULI 2016

Malut Post • HAL. 21

malutpost.co.id malutpos s t. t.co co.id

Art: ATU

Pengakuan Sheila Marcia dan Melodya Vanesha Soal Hubungannya

Ridho Rhoma

Cerita Cara Rhoma Irama Didik Anak-anaknya JAKARTA - Di luar kariernya di dunia musik dangdut, Rhoma Irama tetap sosok ayah di mata anak-anaknya. Ridho Rhoma pun mengungkapkan bagaimana sang ayah memberikan pendidikan.

“Papa itu sosok yang punya kemampuan yang unik. Beliau bisa menjadi sosok ayah, guru, teman bagi anak-anak beliau,” kata Ridho Rhoma di Quran Learning Center, Warung Buncit, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Menurut Ridho, sang ayah termasuk tegas soal pendidikan.

Kesan itu pun sulit untuk dilupakannya hingga dewasa kini.

“Pengalaman pendidikan yang

aku dapat berbagai macam, ada saat-saat di mana papa tegas untuk hal-hal tertentu, di sisi lain seperti teman suka ngobrol tentang ini itu, jadi bisa dibilang satu pengalaman yang berkesan banget,” katanya.

Ridho menambahkan, ada satu hal yang paling diingat dari cara didik sang ayah. Ia menambahkan Rhoma selalu menyelipkan ilmu agama di berbagai kesempatan.

“Yang paling diingat pesanpesan beliau untuk menjaga iman karena memang pada akhirnya iman Islam itu yang akan dipertanyakan dan menentukan nasib kita nanti,” ucapnya. (dar)

SHEILA Marcia dan Melodya Vanesha

Benarkah Selena Gomez Menangis Bahagia di Konser ‘Revival Tour Jakarta’?

SELENA G om e

JAKARTA - Penyanyi Selena Gomez sukses menggelar konser ‘Revival Tour Jakarta’, Sabtu (23/7) malam. Tapi ada satu hal yang menarik, yakni apakah Selena benar-benar menangis dalam panggung di di ICE BSD, Tangerang semalam.

Kebetulan mantan kekasih Justin Bieber itu memang berulang lang tahun ke-24. Saat itu, Selena na diseb u t t e r h a r u k a ree n a z mendapat kejutan lagu agu ‘Happy Birthday’ dari ri Selenators.

Tak begitu jelas memang karena S elena memang tampak mengibaskan rambut meski ki ada rasa haru yang ng terpancar. Tapi banyak yak

pihak termasuk media internasional meyakini Selena memang menangis termasuk media USMagazine.

“I’m so happy I could celebrate my birthday here!” kata pelantun ‘Same Old Love’ itu antusias.

Selena yang perdana melejit berdi film ‘Wizards of Wakat peran d Place’ itu semalam sukses verly Pl memuaskan para penggemem marnya.

Ia pun mengakhma iri ir penampilan dengan ‘Revival’ .

‘R Menangis atau tidak, yang jelas jika benar, air mata Selena itu pastilah wujud kebahagiaannya bisa w merayakan ulang tahun berm sama para fans di Indonesia. sa (kmb) (km

RIDHO Rhoma

JAKARTA - Pesinetron Sheila Marcia dan Melodya Vanesha menjadi sorotan saat fotofoto mesra keduanya tersebar. Seperti apa sebenarnya hubungan dua perempuan ini?

Ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (22/7) malam, Sheila dan Vanesa akhirnya angkat bicara. Keduanya pun mengakui adanya hubungan.

“Kalau ada hubungan ya iya pastinya. Kalau nggak ada hubungan kita nggak akan kenal. Terus, ya kami memang ada satu kedepannya cuma nggak bisa bilang sekarang,” aku Sheila yang masih mencoba berteka-teki.

Karena foto-foto mesranya, mereka dituding sebagai lesbian. Sama seperti Sheila, Vanesha juga tidak mau membantah atau mengiyakan tuduhan tersebut.

“Time go tell. Right? Intinya we have a life we wanna be happy,” jawab Vanesha.

“Aku mau happy aja. Kita juga ada sesuatu di depan sana yang akan kita kerjakan, bukan cuma sekadar maaf, sensasi belaka. You will see,” timpal Sheila.

Belum jelas hubungan apa yang dimaksud oleh dua orang perempuan ini. Vanesha menambahkan, dirinya tidak mau memikirkan perkataan orang tentang dirinya dan Sheila.

Kehadiran Vanesha membuat Sheila mempunyai teman. Keduanya pun merasa cocok karena memiliki beberapa kesamaan, mulai dari sama-sama penyuka tato dan kebiasaan yang sama.

“Mugkin kita, we connect because our culture. So you know if you meet someone that you connect with. Itu kan its very easy untuk dekat,” ujar Vanesha yang diketahui sebagai pemain bass dalam sebuah band. (pus)

Celine Evangelista Tegaskan Billy Syahputra Siap Dirinya Bukan Lesbian! Nikahi Susan Sameh Bila Sudah Punya Kapal Pesiar

JAKARTA - Semakin santer disebut sebagai penyuka sesama jenis, Celine Evangelista akhirnya membuat pengakuan.

Dirinya mengakui Bacil sebagai sahabat.

“Saya bukan lesbian. I’m not lesbian!” tegasnya saat ditemui di Kawasan Kota Wisata, Cibubur, Jawa Barat, Jumat (22/7) malam.

Perempuan yang dikabarkan sedang menjalin hubungan dengan Stefan William itu pun sebenarnya sudah malas memberikan penjelasan. Menurutnya, mau bagaimanapun akan tetap banyak yang memandangnya salah.

“Saya malas jelasin detilnya seperti apa. Saya kerja di entertaiment untuk hibur orang, bukan diri saya yang dijadikan hiburan,” ujarnya.

Dengan nada bicara yang cukup tinggi, Celine mengaku sudah terbiasa dengan banyaknya cibiran. Mulai dari dijuluki sebagai perebut Stefan dari Natasha Willona, penyuka sesama jenis, sampai anak durhaka karena perseteruannya dengan sang ibu, Vincentia Nurul.

CELINE Evangelista

Janda Dirly ‘Idol’ itu menganggap orang yang mencibirnya bukanlah siapa-siapa. Belum, lagi isu miring tentang dirinya semakin banyak.

“Baguslah saya masih diperhatiin sama orang. Mereka masih mau mencari tahu tentang saya.

Diambil positifnya aja,” tandasnya tersenyum kecil. (pus)

JAKARTA - Kisah asmara dengan berbagai wanita hanya kabar yang kerap mondar-mandir dalam kehidupan Billy Syahputra. Adik kandung dari pelawak Olga Syahputra itu saat ini memang dikabarkan dekat dengan wanita bernama Susan Sameh.

Namun apakah diusianya saat ini pria yang pernah dekat dengan Syahnaz Sadiqha itu siap menikah muda?

Bersama Susan, saat ditemui usai mengisi ‘Rumpi No Secret’ di Gedung TransTV, Jakarta Selatan, Jumat, (22/7), Billy mengungkapkan rencana untuk menikah muda. Namun ada cita-cita yang harus ia gapai sebelum menikah muda.

“Gue kalau sudah punya kapal pesiar, pesawat, duit banyak baru siap nikah muda. Sekarang entar dulu. Menurut gue kalau menikah harus punya pondasi yang kuat yang sesuai jangan cuma modal cinta, sayang. Itu menurut gue nggak. Kita harus punya pegangan untuk masa depan,” ujarnya semalam.

Pernah gagal dalam membina suatu hubungan dengan beberapa wanita bahkan jalinan kasih dengan beberapa wanita hanya rekayasa belaka. Billy akui kedua orangtuanya menyetujui pasangan pilihannya saat ini.

“Orangtua bang Billy kalau yang terbaik pasti orang tua bangga-bangga saja setuju-setuju saja. Pokoknya orangtua mah sama siapa aja asal bang Billy bahagia boleh asal dalam koridor yang sesuai,” pungkasnya dengan logat betawinya yang kental. (mah)

SENIN, 25 JULI 2016

NASIONAL & INTER malutpost.co.id

Art: ATU

TEROR Indonesia Kecam Serangan Teror di Munchen

TEROR: Polisi Munchen siaga di luar pusat perbelanjaan yang jadi lokasi penembakan.

FOTO: AFP

JAKARTA - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri mengecam serangan teror yang terjadi di Munchen, Jerman, Jumat (22/7) malam waktu setempat. Sembilan orang dikabarkan tewas akibat aksi tersebut.

“Informasi dari KBRI Berlin dan KJRI Frankfurt sampai saat ini tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban,” tulis pihak Kementerian Luar Negeri dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Sabtu (23/7).

KBRI Berlin berkoordinasi dengan KJRI Frankfurt juga telah mengeluarkan imbauan kepada WNI di Munchen. Isinya, WNI diminta menjahui lokasi terjadinya penembakan dan terus memastikan keamanan pribadi. WNI juga diimbau menjauhi tempat publik dan tempat lain yang memiliki potensi serangan teror, serta mengikuti arahan kemanan dari otoritas setempat.

Hingga laporan ini disampaikan otoritas di Munchen masih melakukan pengejaran terhadap pelaku, pengamanan serta sementara waktu menghentikan layanan transport umum.

Berdasarkan data Kemlu terdapat sekitar 11.780 WNI di wilayah kerja KJRI Frankfurt, termasuk di dalamnya sekitar 894 orang yang tinggal di kota Munchen. Sebagian besar WNI berstatus mahasiswa (248 org), ibu rumah tangga (165 org), karyawan (151 org), serta wiraswasta (9 org).

Bagi keluarga WNI yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi hotline KJRI Frankfurt nomor telphone: +49 162 4129044atau Hotline Kementerian Luar Negeri di +6281290070027. (jpnn/jfr)

WISATAWAN Mandi Ditemani Pacar, Bule Kanada Ditemukan Tewas Tanpa Busana

DITANGKAP: Delima, istri Santoso saat dikawal aparat

Istri Santoso Ditangkap JAKARTA- Delima, istri kedua Santoso alias Abu Wardah yang bertahun-tahun mengikuti

jejak suaminya di Poso, Sulawesi Tengah akhirnya tertangkap juga.

Malut Post • HAL. 22

Ketika itu dia sedang berdiam diri di sebuah gubuk yang ada di daerah Tambarana, Poso Pesisir Utara, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Penangkapan istri pimpinan Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) berlangsung lancar tanpa perlawanan. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Ralfi Amar menerangkan, pengkapan terhadap istri Santoso itu berbeda dengan penangkapan-penangkapan sebelumnya.

Selama ini untuk meringkus atau melumpuhkan kelompok bersenjata itu selalu saja diwarnai dengan bakutembak dan tindakan perlawanan. Sementara penangkapan Delima lebih lembut.

“Dia kooperatif dan sama sekali tidak melawan. Ketika itu dia ada di gubuk sendiri menggunakan cadar hitam,” kata Boy, Sabtu (23/7).

Saat ditanya di dalam penangkapan apakah ada ditemukan senjata sisa Santoso, Boy mengatakan, “Tasnya ada satu dibawa, tapi masih dicek belum tahu apa isinya.” ujar mantan Kapolda Banten ini.

Selain itu sisa anak buah Santoso lainnya juga terus diburu, pasalnya saat ini Satgas Tinombala sedang dalam momentum bagus usai mematikan Santoso. Diketahui Satgas Tinombala sendiri terus memburu sisa-sisa anak buah Santoso. Pasalnya kelompok MIT ini kehilangan pimpinannya. (jpg/jfr)

Kapolri Diminta Cermati Manuver Mafia Proyek Neta: Perlu Ada Kontrol yang Ketat Editor : Jufri Duwila JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian perlu mencermati berbagai proyek pengadaan di Polri. Hal itu penting agar pengadaan fasilitas, sarana, dan prasarana Polri berjalan tepat guna dan terhindar dari manuver mafia proyek serta pengusaha yang pernah bermasalah dengan kepolisian.

Hal tersebut disampaikan Ketua Presidium Indonesia Police Wacth (IPW) Neta S Pane dalam siaran persnya diterima Minggu (24/7).

Menurut Neta, sejumlah pengusaha yang pernah bermasalah dengan proyek-proyek pengadaan di Polri terlihat hidup lagi. Mereka bermanuver untuk mendapatkan berbagai proyek pengadaan dengan nilai ratusan miliar. Bahkan ada yang mencapai triliunan rupiah, terutama untuk proyek Kredit Ekspor.

Neta menyebut, JW, salah seorang pengusaha yang pernah melakukan

monopoli dalam pengadaan SIM (Surat Izin Mengemudi) di era Orde Baru dan membawa-bawa keluarga Cendana untuk menguasai proyek pengadaan di Polri, kini bermanuver dan makin aktif untuk menguasai berbagai proyek pengadaan di Brimob.

Selain itu, AN yang masih bermasalah dengan proyek e-KTP, kata Neta, aktif melakukan lobi untuk menguasai proyek pengadaan di Assaspras Polri.

Hadirnya Kapolri baru mereka anggap sebagai kesempatan baru untuk kembali masuk dan menguasai Polri.

IPW, kata Neta, berharap Kapolri Tito mencermati manuver mafia proyek ini. Apalagi mereka mengincer proyek-proyek yang sangat strategis.

JW misalnya lewat pengusaha lain, LS berusaha mendapatkan sejumlah pengadaan, seperti peralatan berat di Brimob, proyek peralatan penjinak bom, robot anti bom dan baju anti bom, yang nilainya ratusan miliar

JENDERAL Tito Karnavian

rupiah.

“Kapolri perlu mengawasi proyek pengadaan ini agar produk yang diperoleh personel Polri benar-benar tepat guna, berkualitas, tidak abalabal, dan tidak bermasalah,” tegas Neta.

“Ini perlu dilakukan karena dalam fit and proper test di Komis III DPR, Tito mengungkapkan, jika menjadi Kapolri dirinya akan melanjutkan program Reformasi Polri dan akan mewujudkan organisasi dan postur

Polri yang ideal dengan didukung sarana prasaran kepolisian yang modern,” kata Neta alagi.

Untuk itu, lanjut dia, IPW berharap perlu adanya kontrol yang ketat agar pengadaan sarana dan prasarana Polri bebas dari mafia proyek serta pengusaha bermasalah, sehingga Polri benar-benar bisa memiliki sarana dan prasarana yang modern dan bukan abal-abal. Untuk itu Tito perlu segera melakukan reformasi di jajaran Assaspras Polri. (jpnn/jfr)

DPD Ungkap Persoalan Ini Rapor Merah Pemerintah Hubungan Pusat dan Daerah Versi Survei SMRC JADI MAYAT: Mandi bareng pacar, bule Kanada ditemukan jadi mayat di pantai double six, Kuta.

FOTO: IST FOR RADAR BALI

BADUNG - Wisatawan Kanada, Andre Deziel, 65, yang hilang terseret arus saat mandi bareng kekasihnya di Pantai Double Six, Legian, Badung, Bali pada Jumat (22/7) sekitar pukul 18.20 lalu akhirnya ditemukan Sabtu (23/7) kemarin sekitar pukul 07.50. Namun, saat ditemukan, pria berperawakan kekar itu sudah tak bernyawa. Jenazah bule yang menginap di seputaran Jalan Eka Laweya, Legian, Kuta itu pun langsung dievakuasi ke RSUP Sanglah untuk diotopsi.

Sebelum musibah datang, pemilik nomor passport GA293008 itu diketahui datang bersama kekasihnya, perempuan berkewarganegaraan Tiongkok mengendarai sepeda gayung.

Keduanya tiba di pantai, tepatnya di depan Bali Niksoma sekitar pukul 17.00. Pukul 18.00, sejoli itu langsung menuju bibir pantai dan berenang.

Tragedi dimulai selang 20 menit kemudian ketika wisatawan berusia lanjut itu melambaikan tangan kepada kekasihnya berposisi jauh di bibir pantai. Sang wanita sempat berusaha menolongnya namun terhalang gelombang laut yang kian pasang. Merasa tak sanggup menolong sang kekasih pun berlari ke pinggir dan berteriak minta tolong.

“Korban berenangnya sekitar 20 meter dari bibir pantai. Sementara, kekasihnya hanya di seputaran pinggir pantai saja. Korban yang mandi terlalu ke dalam lalu terseret arus laut,” ucap Kapolsek Kuta Kompol I Wayan Sumara.

Imbuhnya, dalam kondisi panik kekasih korban sempat menelepon anaknya yang bekerja di Hongkong. Sang anak pun menyarankannya menghubungi pihak keamanan pantai.

Lewat sambungan telepon inilah sang anak selanjutnya menjelaskan kejadian tersebut pada seorang security bernama Frans Yogi, 20.

“Si bule ini (kekasih korban) tidak bisa bahasa Inggris. Makanya kebingungan dan untungnya ada petugas security yang ada di dekat lokasi. Oleh security itu kabar akhirnya disampaikan ke pihak Balawista dan kepolisian,” papar Sumara. Pencarian pun dilakukan hingga pukul 22.00 lantaran terhalang cuaca ekstrem. Keesokan harinya, mayat ditemukan mengambang sekitar 20 meter dari bibir Pantai Double Six. Jenazah bule Kanada itu ditemukan dalam kondisi telanjang bulat. “Tidak ditemukan luka akibat kekerasan. Hanya saja, pada anggota gerak terdapat luka lecet. Diduga terkena karang saat terseret arus,” terang Kompol Sumara.

Mantan Kapolsek Ubud Gianyar itu menerangkan jenazah korban pertama kali ditemukan Putu Arma Jaya, 24, seorang petugas Balawista yang kala itu jogging di sepanjang pantai. (jpnn/jfr)

sumber daya alam.

JAKARTA - Komite Na m u n p e m e r i n I DPD RI mencatat tah belum optimal masih banyak persoamelakukan pembilan hubungan antara naan dan pengawasan pusat dan daerah di dalam implementasi dalam Negara KesatUU Otsus untuk memuan Republik Indonebangun serta memsia (NKRI). Padahal, berdayakan masyaraNKRI akan kokoh apakat Papua. bila hubungan pusat “Untuk itu, kami dan daerah berjalan memandang perlu adharmonis dan dinaanya kesamaan visi, mis. langkah dan strategi Wakil Ketua Komite I DPD RI Benny Rham- BENNY Rhamdani. FOTO: DOK.DPD RI antar kementerian/ lembaga untuk medani mengatakan pihaknya mencatat ada permasalahan nyusun grand design,” kata Benny.

Menurut Benny, Komite I DPD baru yang dapat melemahkan pelaksanaan pemerintahan di daerah. Ter- menaruh hati untuk Papua dengan utama pada pembatalan peraturan mendorong kajian pelaksanaan Otsus daerah (Perda) sebanyak 3.143 Perda. di Papua yang menguatkan substansi “Hal ini berdampak menghambat dan ruh Otsus. “Harapan kami sejalan pelayanan kepada masyarakat atau dengan kehendak kuat masyarakat merugikan masyarakat,” ucap Benny Papua untuk menyempurnakan UU saat Sidang Paripurna Ke-13 DPD RI No. 21 Tahun 2001,” terang dia.

Pada penutupan masa sidang di Nusantara V Komplek Parlemen, V DPD, Benny juga menyinggung Jakarta, Jumat (22/7) lalu.

Selain itu, Komite I DPD juga men- permasalahan daerah perbatasan. catat lemahnya pembinaan dan kon- Pasalnya, masalah perbatasan merutrol dari pemerintah pusat terhadap pakan masalah klasik yang mencuri pelaksanaan otonomi daerah (otda) perhatian banyak pihak. Namun seperti yang terjadi di Papua. Karena upaya nyata untuk menjadikan perterbitnya UU No. 21 Tahun 2001 batasan sebagai etalase NKRI masih Tentang Otsus di Papua dan Papua jauh kepanggang dari api’.

“Kami juga menandai indikasi Barat kurang diikuti pembinaan dan terjadinya ego sektoral antara kepengawasan.

“Sampai hari ini keberadaan Papua menterian/lembaga terkait. Sehingga belum berkembang sebagaimana terkesan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) tidak mampu yang diharapkan,” ujar Benny.

Padahal, sambungnya, Papua mengkordinasikan secara optimal,” merupakan daerah yang kaya akan jelas Benny. (jpnn/jfr)

JAKARTA – Kondisi perekono- masih belum diwujudkan. Soal pemmian secara nasional di bawah kepe- erataan dianggap sebuah masalah mimpinan Presiden Joko Widodo yang belum direspon dengan baik,” diklaim memuaskan. Setidaknya kata Abbas.

Hasil survei SMRC menunjuitu merupakan hasil survei terbaru lembaga Saiful Mujani Research and kan 29 persen responden menilai Consulting (SMRC) bertajuk “Kinerja kinerja pemerintahan Jokowi dalam harga pokok terjangPemerintahan, Dua Tahun Pilpres.” membuat

Direktur Pogram SMRC Sirojud- kau warga lebih buruk lebih buruk din Abbas mengatakan, 37 persen ketimbang tahun sebelumnya. Seresponden menyatakan kondisi dangkan yang menyatakan lebih baik ekonomi nasional saat ini lebih baik hanya 26 persen.

Dari sisi penyediaan lapangan kerdari setahun lalu. Sedangkan yang menyatakan kondisi sekarang lebih ja, 34 persen responden menyatakan lebih buruk. Sedangkan yang meburuk dari setahun lalu 23 persen.

Bahkan, 55 persen masyarakat op- nyatakan lebih baik hanya 21 persen. timis kondisi perekonomian setahun Bahkan, dari sisi mengurangi penke depan akan lebih baik. “Yang me- gangguran, kinerja jajaran Jokowi nyatakan lebih buruk hanya delapan juga masih kurang menggembirakan.

Sebanyak 34 persen responden persen,” kata Abbas dalam paparan hasil survei SMRC, Minggu (24/7) menilai kinerja jajaran Jokowi mengurangi pengangguran lebih buruk. di Jakarta.

Survei terbaru ini dilakukan pada Sedangkan yang menyatakan lebih 22-28 Juni 2016 dengan responden baik hanya 17 persen.

Bahkan, dalam mengurangi ke1027 orang yang dapat diwawancarai. Metodenya multistage random miskinan, kinerja pemerintah Jokowi sampling, margin of error kurang juga tidak kalah buruk. Sebanyak 35 lebih tiga persen, dengan tingkat persen responden menilai kinerja jajaran pemerintahan Jokowi menkepercayaan 95 persen.

Abbas mengatakan, kinerja seta- gurangi jumlah orang miskin semahun terakhir menunjukan kondisi kin buruk. Sedangkan, yang menilai ekonomi mengalami kenaikan. Dia semakin baik hanya 21 persen.

Lebih jauh Abbas mengatakan, menilai kinerja Jokowi dan jajaran di bidang ekonomi positif. Hal ini pemerintah dianggap responden terkonfirmasi dari data inflasi Badan belum bekerja optimal dalam mengupayakan penciptaan dan perluasan Pusat Statistik.

Namun, lanjutnya, ada beberapa lapangan kerja. Hal ini berdampak bidang kinerja di pemerintahan pada belum berkurangnya penJokowi yang kurang menggembi- gangguran secara signifikan. “Ini rakan. “Kebijakan pro kesejahteraan, kebijakan ekonomi yang dipandang untuk pemerataan kesejahteraan problematik,” katanya. (jpnn/jfr)

Satgas TNI Gelar Pelayanan Kesehatan di Lebanon LEBANON - Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Konga XXIII-J/Unifil (United Nations Interim Force In Lebanon) atau Indobatt (Indonesian Battalion) dalam hal ini Tim Cimic (Civil Military Coordination) dan Tim Kesehatan menggelar kegiatan Medical Camp dalam rangka memberikan pelayanan medis kepada warga lokal di Desa Deir Seriane, Lebanon Selatan.

Kegiatan Satgas TNI yang dipimpin Letkol Inf Dwi Sasongko sebagai Komandan Satgas, merupakan salah satu program Cimic Satgas Konga XXIII-J/Unifil yang dilaksanakan di desadesa binaan Indonesia Battalion. Di antaranya Deir Seriane.

Medical Camp juga sebagai bentuk kepedulian Kontingen Garuda kepada warga di wilayah AOR (Area of Responsibility) guna menjalin silatur-

ahmi yang baik antara Satgas Indobatt dengan warga lokal.

Menurut Lettu Ckm dr. Ricky Fakhrazi selaku dokter Satgas Indobatt, bahwasanya program Medical Camp yang dilaksanakan Tim Kesehatan Konga XXIII-J/Unifil sebelumnya telah mendapatkan persetujuan dari otoritas lokal setempat, sehingga mendapatkan antusias warga setempat yang sebagian besar adalah orang tua lanjut usia, ibu-ibu dan anak-anak.

“Medical Camp merupakan upaya Satgas Indobatt guna memberikan pelayanan medis kepada penduduk setempat dikarenakan keterbatasan rumah sakit di daerah misi. Dalam kegiatan Medical Camp ini beberapa macam keluhan ditemukan dari pasien yang datang berobat seperti batuk, demam dan influenza,” tutur Lettu Ckm

PELAYANAN: Prajurit TNI menggelar kegiatan Medical Camp dalam rangka memberikan pelayanan medis kepada warga lokal di Desa Deir Seriane, Lebanon Selatan. FOTO: DOK.PUSPEN TNI

dr. Rizky Fakhrazi. (jpnn/jfr)

RAGAM

SENIN, 25 JULI 2016

malutpost.co.id

Art: rizky izzy

Malut Post • HAL. 23

Kue Muffin Wortel Kukus CARA MEMB MEMBUAT BUAT

Bahan-bahan 2 batang wortel sedang 2 butir telur 100 ml minyak makan 300 gram tepung terigu 200 gram gula 1/2 sdt baking powder

Resep

1. Kupas wortel dan potong-potong, haluskan dalam blender.

2. Masukkan telur dan minyak dalam blender.

3. Haluskan semua selama kurang lebih 5 menit.

4. Tuang dalam wadah.

5. Tambahkan tepung terigu, gula, dan baking powder dalam adonan.

6. Aduk rata dengan spatula.

7. Siapkan cup kue dan cetakan.

8. Tuang adonan dalam cup.

9. Kukus muffin sampai matang kurang lebih 15 menit.

5 Hal yang Bisa Bikin Anak Lambat Belajar Bicara DR Aditya Suryansyah, SpA, dalam konsultasi kesehatan detikHealth mengatakan pada usia 2 tahun sebagian anak sudah dapat bicara dengan kalimat sederhana, sebagian lagi baru dapat merangkai kata yang sederhana namun sudah mengerti berkomunikasi.

Bila pada usia tersebut atau bahkan lebih tua, anak masih juga belum berbicara maka ada beberapa hal yang bisa jadi penyebabnya. Seperti dikutip dari berbagai sumber, berikut lima hal yang bisa membuat anak lambat belajar bicara: 1. Mainan bersuara Studi dari Northern Arizona University menemukan bahwa kemampuan anak untuk berbicara akan berkurang jika ia terlalu banyak diberikan mainan yang bisa berbicara, bernyanyi, dan memiliki banyak lampu. Alasannya karena mainan tersebut lebih membuat anak menjadi aktif mendengar dan bermain, bukan berbicara.

Dalam laporan yang diterbitkan oleh jurnal JAMA Pediatrics peneliti mengatakan mainan terbaik untuk melatih anak berbicara adalah main-

an tradisional atau buku. Dengan mainan tersebut orang tua akan menjadi lebih terlibat memicu banyak percakapan sebagai stimulus anak.

2. Terlalu banyak televisi Sebuah penelitian di University of Montreal menunjukkan bahwa batas maksimal nonton TV pada anak kecil adalah 2 jam sehari.

Lebih dari itu, anak rentan mengalami gangguan pada perkembangan otak terutama kemampuan mengingat kata dan mengoperasikan angka-angka.

Setiap satu jam tambahan nonton TV, anak usia 2 tahun akan mengalami penurunan kemampuan akademis. Akibatnya anak jadi bisa kesulitan berbicara untuk berkomunikasi.

“Temuan ini menyiratkan perlunya kepedulian orang tua dan kepatuhan terhadap rekomendasi waktu menonton TV, yakni tidak lebih dari 2 jam sehari pada anak di bawah usia 2 tahun,” kata Prof Linda Pagani yang memimpin penelitian 3. Minim stimulus Bukan rahasia lagi bahwa stimulus adalah faktor penting yang bisa

memengaruhi perkembangan anak.

Oleh sebab itu apabila orang tua jarang terlibat berinteraksi bermain dengan anak maka perkembangannya juga akan terganggu.

4. Lemah saraf dr Aditya mengatakan anak bisa saja terlambat bicara karena ada kelainan yang membuat saraf motorik bicaranya lemah. Untuk mengatasinya perlu pelatihan khusus dan diharapkan anak akan dapat bicara setelah dilakukan pelatihan tersebut.

5. Kondisi penyakit Anak terlambat bicara bisa karena terdapat penyakit yang lain seperti retardasi mental atau autisme, pada kasus ini anak tidak hanya keterlambatan berbicara, tetapi juga terlambat dalam personal sosialnya dan anak tidak dapat berkomunikasi dengan lingkungannya.

Leslie Rescorla, PhD direktur dari Child Study Institute di Bryn Mawr College mengatakan apabila orang tua khawatir, maka waktu yang tepat untuk mendapat pertolongan profesional adalah saat usia anak 2,5 tahun.(fds/vit)

Diabetes Mellitus, Salah Satu Penyebab Katarak di Indonesia SUDAH bukan rahasia lagi bahwa diabetes mellitus merupakan penyebab berbagai penyakit kronis. Mulai dari penyakit jantung, stroke, demensia, bahkan penyakit mata seperti katarak. “Apabila kadar diabetes mellitusnya tinggi, itu membuat katarak di mata menjadi lebih cepat terbentuk daripada biasanya,” ujar dr Nashrul Ihsan, SpM, Ketua Pelaksana ‘910 Operasi Katarak Gratis’ saat ditemui

di RS Mata JEC, Kedoya, Jakarta Barat, Sabtu (23/7). Kondisi ini menurut dr Nashrul dikarenakan oleh kadar gula yang tinggi sehingga sel-sel lensa menjadi lebih cepat rusak. Akibatnya, katarak menjadi lebih cepat muncul.

Maka dari itu, diperlukan pencegahan sedini mungkin untuk melakukan pencegahan.

“Salah satu pencegahannya bisa dengan rutin mengontrol gula darah,”

lanjut dr Nashrul.

Katarak juga bisa disebebkan oleh paparan sinar ultra violet. Presiden Direktur JEC sekaligus Direktur Utama JEC Kedoya, dr Johan A Hutauruk, SpM(K), menyarankan untuk mulai melakukan pencegahaan sendini mungkin. Misalnya dengan menggunakan kacamata hitam ketika bepergian atau tidak memandang langsung ke arah matahari.

“Selain itu perlu juga dilakukan pola hidup sehat. Makan makanan bergizi, jangan lupa olahraga. Kalau sehat kan akan terhindar dari penyakit lain yang bisa meningkatkan risiko katarak,” tutur dr Johan saat ditemui beberapa waktu lalu.

Perlu diketahui, katarak merupakan penyakit degeneratif yang bisa menyerang semua orang. Sebanyak 90 persen orang akan mengidap kata-

rak ketika berusia di atas 70 tahun.

Sementara sisanya mengidap katarak ketika menginjak usia 50 tahun.

Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut dari 285 juta pengidap gangguan penglihatan di seluruh dunia, 51 persen di antaranya diakibatkan oleh katarak. Di Indonesia sendiri diperkirakan ada satu pasien katarak baru di antara 1.000 orang.(up/up)

FIND MORE ON:

zetizen.com

Malut Post • HAL. 24

SENIN, 25 JULI 2016

Grooming yang Lagi Booming

Cowok Berdandan Itu...

JIKA dulu suka bilang cowok yang dandan itu nggak manly, ternyata 69 persen Zetizen lebih suka cowok yang grooming loh. Tapi, tetap ada 31 persen Zetizen yang nggak setuju dengan pendapat tersebut. Gimana sih pendapatnya? Simak yuk! (fri/c14/grc)

M Rizal Hasan, 20, UMMU

Tipe orang yang suka sekali memperbaiki penampilan, mulai dari ujung rambut sampai ujung kuku, dan bagian tubuh lainnya. Hmm.. yang sering saya lakukan di rumah yaitu memperbaiki gaya rambut. Kalau mau potong rambut bisa jadi 2 kali dalam sebulan. Penampilan sangat penting karena penampilan mencerminkan pribadi kita.

Jika menampilan rapi, pribadi juga rapi. Sebaliknya apabila penampilan kita berantakan atau nggak diurus, pribadi kita juga dapat dilihat tidak terurus bagi orang lain.(*)

SHABZ familiar nggak sama istilah cowok grooming? Mungkin masih agak asing ya. Bagaimana dengan cowok metroseksual? Nah, udah ngeh kan?

Yup, mereka ini jenis cowok yang amat peduli dengan penampilan dan nggak alpa merawat diri, from head to toe.

Zaman sekarang, bukan hal aneh lagi melihat cowok bersolek, ke salon, atau spending much time to shop. Kalo dulu ke salon Cuma buat potong rambut, kini banyak cowok bisa ditemui lagi meni pedi, maskeran, hingga spa.

Asalkan nggak berlebihan dan hasilnya jangan menyerupai cewek ya. Hihihi.

Salah satu alasan cowok berdandan adalah memenuhi hak tampil oke di depan publik. Dan salah satu penyebabnya adalah derasnya arus perkembangan dunia mode. Fashion tak hanya menyasar perempuan, tapi juga laki-laki.

Nah, Shab-Z mau tahu ciri-ciri cowok grooming? * Pengennya tampil rapi, bersih, wangi selalu. * Aware terhadap perkembangan mode, bahkan hafal brand-brand ternama. * Rajin menyambangi pusat kebugaran, bahkan jadi member. * Sering ke salon, paling nggak tiap bulan ada jadwal nyalon. *Shopping hingga berjam-jam?

Mereka jagonya. * Sensitif, paling bisa memahami perasaan perempuan. Hmmm… * Punya pola pikir yang lebih liberal ketimbang jenis cowok lainnya.

Sekalian cocokin deh, apakah kamu termasuk cowok grooming atau bukan?(uji/kai)

Muhamad Rafli, 20, UNKHAIR

Saya termasuk orang yang tidak terlalu memperhatikan penampilan. Kalau mau potong rambut palingan suruh teman aja. Kan dia udah tau bentuk face saya sama gaya rambut mana yang cocok.

Maskeran dan medi pedi memang suka sih, tapi jarang saya lakuin. Menjaga penampilan itu penting biar orang melihat kita matanya terkesan dan hatinya senang.(*)

69

Nggak disangka, persen Zetizen suka lihat cowok grooming.

Sebanyak persen Zetizen lainnya bilang cowok grooming nggak banget.

31

Aprisal Lamadju, 17, SMKN 2 Ternate

Siapa bilang cowok nggak bisa dandan? Dandan itu kan tujuannya agar kita tidak terlihat kusam di mata orang. Ntar dibilang kita nggak ngurus diri lagi.

Sudah pasti gaya rambut dan tatanan harus selalu ditata di depan kaca. Apalagi kalau ada acara resmi.

Kalau menurut saya sih, yang terutama itu masker wajah agar lebih bersih wajah kita.(*)

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 11%

Alasan Zetizen nggak suka cowok grooming (3 tertinggi): Ribet dandan 32% Kurang macho 25% Boros 23%

SMA 74% Kuliah 15%

Jenis kelamin Cewek 63% Cowok 37%

On On the the Web Web

Usia 13–15 tahun 20%

cowok grooming karena mereka memperhatikan penampilan.

(3 tertinggi): Memakai pomade

41% Menyemprotkan parfum Menggunakan sabun muka

BEDA COWOK GROOMING SEKARANG DAN DULU NGGAK kalah dari cewek, gaya cowok juga berubah sesuai dengan tren. Meski perubahannya nggak secepat para cewek yang hobi dandan, standar cowok grooming pun bergeser dari masa ke masa.

Yang dulu dianggap berlebihan untuk dilakukan cowok yang memperhatikan penampilan, sekarang udah biasa banget.

Baca selengkapnya di Zetizen.com ya!

16–18 tahun 68% 19–20 tahun 12%

JUMLAH RESPONDEN 1.300. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH SAMPAI JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN

PERSAHABATAN Dory dengan Marlin dan Nemo di film Finding Dory emang menyentuh banget. Punya sahabat sedekat mereka? Yuk, upload fotomu dengan sahabat dekat yang bikin mudikmu kali ini berkesan ke www.Zetizen.com. Jangan lupa ceritakan seberapa seru pertemanan kalian dan makna sahabat buat kamu. Sepuluh cerita terpilih bakal mendapat premium goodie bag dari Disney Finding Dory!

be a good zetizen and go to new zealand!

BAGI INFORMASI KELUARGA HARMONIS Halima Tuz Zaadiah, 18, Maluku Utara Saya sedang berbagi kebahagiaan kepada para keluarga yang sedang berbelanja di Hypermart. Yakni dengan memberikan informasi dan brosur yang berisi tentang keluarga. Sasarannya untuk meningkatkan keharmonisan di dalam keluarga yang religius sebagai tempat aman bagi tumbuh kembang anak-anak agar tercipta generasi emas pada tahun 2045 (1 abad Indonesia).(*)

31% 13%

Weekly Challenge Session 11

FASHION – TREND

FIKRI/ZETIZEN TEAM

Zetizen di Jawa Timur, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur suka

Batasan grooming menurut Zetizen

BUKBER JADI AJANG TEMU KANGEN KELUARGA M Septian, 16, Maluku Utara Buka puasa bersama keluarga merupakan kegiatan tahunan yang selalu dilaksanakan di bulan Ramadan. Sudah menjadi agenda penting bagi keluarga kami, sebab dapat menjadi ajang temu kangen dan sharing. Apalagi jika dilaksanakan pada 10 hari terakhir Ramadan, rasanya jadi jauh sangat berkesan.(*)

national challenge