Kekerasan Bukan Solusi dalam Menyelesaikan Masalah
Hari demi hari jumlah kasus kekerasan di Indonesia semakin meningkat Beragam kasus kekerasan mulai menyelimuti berbagai media Seperti kekerasan dalam bentuk pelecehan seksual, kekerasan pada anak, kekerasan dalam rumah tangga, dan lain sebagainya. Perihal apapun masalahnya, kekerasan bukan merupakan jalan yang tepat untuk menyelesaikan masalah. Secara prinsip, Islam adalah agama yang mengharamkan segala bentuk tindakan menyakiti, mencederai, melukai kepada diri sendiri atau kepada orang lain; baik secara verbal maupun tindakan nyata terhadap salah satu anggota tubuh. Lebih jauh, bagaimana kekerasan dalam pandangan Islam?
BULETIN LKKI MATEMATIKA ITS 15 Oktober 2022 1
Menurut KBBI, kekerasan didefinisikan sebagai perbuatan yang dilakukan oleh seseorang individu ataupun kelompok yang bisa menyebabkan cedera atau meninggalnya orang lain atau menyebabkan kerusakan barang milik orang lain. Menurut Thomas Hobbes, kekerasan merupakan sesuatu yang alamiah dalam diri manusia Benar, pada dasarnya kekerasan merupakan suatu tindakan agresif yang dapat dilakukan oleh setiap orang. Contohnya tindakan memukul, menendang, menampar, meninju, dan menggigit Terkadang juga kekerasan merupakan tindakan yang dianggap normal bahkan biasa
Menurut Abdul Munir Mulkhan, kekerasan merupakan tindakan fisik yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang untuk melukai, merusak atau menghancurkan orang lain atau harta benda dan segala fasilitas kehidupan yang merupakan bagian dari dari orang lain tersebut. Dan menurut Soerjono Soekanto, kekerasan (violence) merupakan penggunaan kekuatan fisik secara paksa terhadap orang atau benda. Adapun kekerasan sosial adalah kekerasan yang dilakukan terhadap orang dan barang karena orang dan barang tersebut termasuk dalam kategori sosial tertentu. Maka dapat disimpulkan bahwa, kekerasan merupakan suatu tindakan yang dilakukan secara individu maupun kelompok kepada orang lain yang menyebabkan orang tersebut terluka baik secara fisik maupun psikis
Bagaimana Islam Memandang Kekerasan?
Secara prinsip, Islam adalah agama yang mengharamkan segala bentuk tindakan menyakiti, mencederai, melukai kepada diri sendiri atau kepada orang lain; baik secara verbal maupun tindakan nyata terhadap salah satu anggota tubuh. Secara konseptual, misi utama kenabian Muhammad Saw adalah untuk kerahmatan bagi seluruh alam Kekerasan, sekecil apapun bertentangan secara diametral dengan misi kerahmatan yang diemban. “Dan tidaklah Kami utus kamu (wahai Muhammad) kecuali untuk (menyebarkan) kasih sayang terhadap seluruh alam”. (Q.S. al-Anbiyâ’ [21]: 107).
Prinsip kerahmatan ini secara konseptual menjadi dasar peletakan pondasi pembahasan hukum Islam dan bangunan etika dalam berelasi antar sesama. Seperti perlunya berbuat baik, memberikan manfaat, saling membantu, pengharaman menipu, pelarangan tindak kekerasan, dan pernyataan perang terhadap segala bentuk kezaliman. Bentuk-bentuk kekerasan apapun bisa dikategorikan sebagai tindakan kezaliman, yang bertentangan dengan misi kerahmatan.
Pengertian Kekerasan
2
“Tidak (demikian) bahkan barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah, sedang ia berbuat kebajikan, maka baginya pahala pada sisi Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati ” (Q S Al Baqarah [2]:112).
“Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik ” (Q S al A’râf [7]:56)
Prinsip kerahmatan dan anti kezaliman menjadi basis dari relasi sosial dalam kehidupan manusia Itu sebabnya, segala tindak kekerasan seseorang terhadap yang lain adalah haram. Sebaliknya, setiap orang harus saling berbuat baik dan membantu satu sama lain Yang kuat, misalnya, membantu yang lemah. Yang kaya membantu yang miskin, yang berilmu memberikan ilmu kepada yang tidak berilmu dan seterusnya Untuk mereduksi kejahatan kekerasan, Islam menawarkan konsep keadilan relasi antara laki-laki dan perempuan Pada relasi suami-istri misalnya, Islam menegaskan konsep ‘ pasangan ’ atau zawaj, yang satu adalah pakaian bagi yang lain; melengkapi, menutupi, menentramkan dan membahagiakan Jika relasi yang adil ini terbangun dalam kehidupan rumah tangga, maka kekerasan dalam rumah tangga akan dapat dihindari. Karena kekerasan, baik dalam bentuk fisik, psikis, seksual, maupun ekonomi pada dasarnya adalah cermin ketidakrukunan keluarga akibat relasi yang timpang, relasi yang tidak adil, di antara mereka, dan itu dilarang oleh ajaran Islam
Kasus Kekerasan
Terkini di Indonesia
Melihat kilas balik kejadian lampau yang terjadi pada tanggal 1 Oktober 2022 yaitu tragedi Stadion Kanjuruhan. Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan terjadi usai suporter Arema memasuki lapangan usai timnya kalah melawan Persebaya Namun, insiden itu direspons polisi dengan menghadang dan menembakkan gas air mata. Gas air mata itu ditembakkan tidak hanya kepada suporter yang memasuki lapangan, tetapi juga ke arah tribun penonton yang kemudian memicu suporter panik. Akibatnya, banyak penonton berlarian dan berdesakan menuju pintu keluar. Sayangnya, dari empat pintu yang ada di sisi selatan stadion, hanya satu pintu saja yang terbuka Akhirnya banyak korban yang berjatuhan, sesak napas, hingga terinjak injak Penggemar sepakbola ini juga mempertanyakan mengapa aparat menembakkan gas air mata yang notabene dilarang keberadaannya di stadion oleh federasi sepakbola dunia (FIFA). Lebih lanjut, dalam keadaan genting, aparat menghalangi suporter yang hendak membawa satu perempuan ke mobil ambulans Komisi Nasional
3
Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyebut ada indikasi terjadinya pelanggaran HAM dalam Tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan 125 orang meninggal dunia. Menurut Komnas HAM, kekerasan memang terjadi saat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
hingga pergeseran tulang leher. Luka itu berupa memar hingga bengkak yang diduga akibat tindakan kekerasan yang dilakukan Rizky Billar. Polisi kemudian menetapkan Rizky Billar sebagai tersangka berdasarkan gelar perkara Gelar perkara itu dilakukan usai penyidik memeriksa Rizky selaku terlapor dalam perkara ini. Polisi juga mengatakan ahwa KDRT yang dialami Lesti Kejora bukan baruaru ini saja terjadi Karena sebelumnya Billar juga ernah melempar bola biliar ke arah Lesti Kejora. ideo CCTV yang memperlihatkan hal itu juga empat beredar di media sosial
Adapun kasus kekerasan lainnya yang sedang hangat dibicarakan infotainment yaitu KDRT yang terjadi pada Lesti Kejora dan Rizky Billar Dalam laporan Lesti, Rizky Billar disebutkan melakukan kekerasan fisik kepada Lesti. Penyebab dari tindakan kekerasan tersebut adalah pihak suami ketahuan berselingkuh di belakang istri Usai kejadian KDRT itu, Lesti kemudian meminta agar dirinya dipulangkan ke rumah orang tuanya Namun, permintaan itu justru menyulut emosi Rizky hingga sang suami melakukan tindakan kekerasan. Sang istri mengaku dibanting ke kasur. Tak berhenti di situ, Rizky juga menarik tangan Lesti ke arah kamar mandi hingga membantingnya ke lantai Usai peristiwa itu, Lesti Kejora sempat dirawat di Rumah Sakit Bunda Menteng Jakarta selama dua hari. Ia dilaporkan mengalami sejumlah luka, mulai dari lebam yang sebagian besar di daerah tertutup pakaian
Hindari Kekerasan, Junjung Nilai Kemanusiaan
"Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya), melainkan dengan suatu (alasan) yang benar Dan barangsiapa dibunuh secara zalim, maka sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan kepada ahli warisnya, tetapi janganlah ahli waris itu melampaui batas dalam membunuh Sesungguhnya ia adalah orang yang mendapat pertolongan." (Q.S. al-Isra' [17]:13)
Ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah dengan tegas melarang kita untuk melakukan tindakan pembunuhan kepada orang yang tak berdosa.
4
Allah juga menegaskan bahwa siapapun tidak boleh memandang enteng seseorang jika yang mana telah ditegaskan Allah dalam Qur’an Surah al-Maidah ayat 32 yang artinya
“Barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya ” (Q S al Maidah [5]:32)
Jika seseorang telah beriman kepada Tuhan, seperti apapun keimanannya, kita harus memperlakukannya secara terhormat. Allah juga menyatakan dalam al- Qur’an yang artinya:
“Dan aku sekali kali tidak akan mengusir orang orang yang beriman.” (Q.S. al-Syu'ara [26]:114)
Allah juga telah menegaskan agar sesama manusia bisa saling memuliakan; menyerukan kepada semua umat manusia untuk saling memuliakan satu sama lain sebagaimana ayat berikut:
”Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam ” (Q S Al Isra' [17]:70)
Siapapun yang merasa dirinya adalah anak cucu Adam tanpa membedakan jenis kelamin, etnik, agama, dan kepercayaannya, wajib menghormati satu sama lain dan wajib memuliakan umat manusia sebagaimana Sang Pencipta memuliakannya
Keseimbangan antara alam dan manusia serta makhluk hidup lainnya, dapat terwujud apabila kita sebagai umat manusia bisa saling menghargai dan menghormati satu sama lain Persaudaraan antar sesama merupakan salah satu hal yang diobsesikan di dalam Al-Quran, sebagaimana ditegaskan dalam ayat berikut:
“Sesungguhnya orang-orang yang memiliki keimanan (kepada Tuhan) adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu (jika terjadi konflik).” (Q.S. al-Hujurat [49]:10)
5
Dengan demikian, kekerasan tidak bisa dijadikan alasan untuk menyelesaikan suatu permasalahan melainkan kekerasan itu merupakan suatu tindakan yang hanya menimbulkan dampak negatif sebagaimana dapat dilihat dari kasus kekerasan. Kasus kekerasan yang sedang ramai dibicarakan saat ini yaitu tragedi kanjuruhan yang mengakibatkan 125 orang meninggal dan KDRT yang terjadi pada Lesti Kejora dan Rizky Billar yang mengakibatkan Lesti sebagai korban mengalami memar hingga bengkak Maka alangkah baiknya kita senantiasa untuk menghindar dari kekerasan baik kepada orang lain maupun terhadap diri sendiri. Allah pun telah melarang kita untuk mencelakakan diri, sebagaimana ditegaskan dalam Qur’an yang artinya: “Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang orang yang berbuat baik.” (Q.S. al-Baqarah [2]:195)
bongkar dugaan
lesti kejora rizky billar
cnnindonesia
kdrt yang
kasus kdrt rizky billar ke lesti kejora hingga resmi ditahan
detik com/kolom/d 4888599/menghindari kekerasan menjunjung nilai kemanusiaan
Redaksi Penyusun Aisyah Fitri Nabila Putri Dian L. Tata Letak Aisyah Fitri Nabila Putri Dian L. Pimpinan Redaksi Abdul Aziz Ar Rasyid 6 Referensi: [1] https://pantiasuhanalhakim org/kekerasan dalam islam/ [2] http://repository unissula ac id/6682/3/BAB%20I pdf [3] https://swararahima com/2018/10/22/kekerasan adalah kezaliman/ [4] https://kumparan com/berita hari ini/pengertian adab dan kedudukannya dalam islam 1ve5oJrmRuR/full [5] https://www dw com/id/kerusuhan kanjuruhan/a 63310801 [6] https://news detik com/berita/d 6326523/komnas ham terjadi kekerasan di kanjuruhan ditendang hingga kena kungfu [7] https://www detik com/edu/detikpedia/d 6324485/sejarah stadion kanjuruhan malang saksi bisu tragedi 1 oktober 2022 [8] https://banggai pikiran rakyat com/seleb/pr 1995623762/polisi
penyebab
dialami
selingkuh?page=2 [9] https://www
com/hiburan/20221013170917 234 860223/kronologi
[10] https://news