Leaders - Volume 1

Page 1

Leaders: Release Volume 1 October 2020


Dari Leaders

P

andemi Covid-19 yang membuat masing-masing dari kita “berjarak� tidak lantas menyurutkan semangat tim redaksi Leaders untuk melahirkan majalah pertama kami. Melewati proses yang tidak bisa dibilang mudah, akhirnya Leaders sudah bisa dinikmati oleh teman-teman civitas akademika Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada (MM UGM). Dengan mengangkat isu "people management in pandemic", tim redaksi Leaders berharap mampu memperkaya pemikiran teman-teman tentang bagaimana pengelolaan sumber daya manusia di era pandemi. Khususnya dalam industri aviasi, salah satu sektor yang paling terdampak. Walaupun penerbangan sudah mulai dibuka kembali, namun banyaknya pemutusan hubungan kerja yang terjadi kemarin perlu dikaji dalam sudut pandang akademis. Kami menyadari bahwa masih banyak proses dan hasil yang perlu diperbaiki dalam edisi perdana ini. Besar harapan kami, teman-teman MM UGM bisa turut memberikan masukan dan kontribusi untuk majalah ini. Agar kedepannya, terbitan Leaders bisa semakin baik lagi. Selamat membaca, Tim Redaksi Leaders

Leaders Magazine

Sekertariat MMSA Gd. MM UGM Lt. 3, Jl. Teknika Utara, Yogyakarta, Indonesia 55281 Supported by:

Leaders Team Penanggung Jawab Firza Pimpinan Redaksi Dian Wakil Pimpinan Redaksi Raymond Redaktur Gilang/Grea/Ray/Imelda/Thea/Ingga/Fathiah Layouter Naufal/Alam Photography Ibrahim/Rakan Publication Ayu/Linda Sponsorship Cuplis/Hayu/Azzah

1


Notes from Board of Director

Analogi bahwa hanya laut yang ganas lah yang menghasilkan pelaut yang unggul mungkin

terasa pas untuk konteks hanya kampus yang dinamis lah yang menghasilkan alumni yang unggul dan tangguh. Mahasiswa di kampus MM makin tertempa talenta kepemimpinannya dalam dinamika lingkungan khususnya pandemi Covid-19 yang sangat berdampak dalam pembelajaran sejak pertengahan Maret dan akan berlanjut sampai akhir tahun 2020. Proses belajar mengajar yang semula diwarnai interaksi dosen dan mahasiswa di kelas-kelas yang semarak harus bergeser ke kelas virtual yang tidak sehangat sebelumnya. Program MM memfasilitasi pembelajaran daring dengan berlangganan 20 ruang Zoom Cloud Meetings, 4 studio pembelajaran, sosialisasi Netiket 6P’s, menyesuaikan UKT dan tentu saja mendorong mahasiswa tidak hanya mengandalkan 10 pertemuan kuliah sesuai ketentuan UGM, namun mahasiswa sebagai pemimpin dapat melakukan penjelajahan intelektual dari berbagai sumber digital. Saya yakin mahasiswa MM mampu meniti buih pandemi Covid-19 ini dan pada ujungnya akan berlayar meniti karir cemerlang di masa mendatang. Teruslah membaca Leaders.

Bayu Sutikno, Ph.D Deputy of Academic

2


Notes from CEO MMSA 9.0

S

etiap

masa

ada

pemimpinnya,

menghubungkan

MMSA

dengan

MMSA

9.0

juga

mencoba

untuk

setiap pemimpin ada masanya.

mahasiswa MM UGM yang tersebar di

memperluas jangkauannnya. Tidak hanya

Kata-kata

melekat

berbagai kota. Kami berharap jarak yang

berfokus untuk mahasiswa MM UGM saja,

dibenak saya akan pentingnya tongkat

menjadi kendala di semester ini tidak

namun juga bagi Indonesia. Sharing session

estafet dalam sebuah organisasi. Seperti

menghalangi

dapat

yang dibuka secara umum dan majalah

MMSA di MM FEB UGM yang kini sudah

berkoordinasi dengan MMSA. Aspirasi,

Leaders yang mengangkat isu-isu berskala

memasuki batch 9.0. Sebagai organisasi

saran, kritik, dan pertanyaan teman-teman

global diwujudkan untuk memenuhi tujuan

kemahasiswaan MMSA memiliki setiap

akan kami tampung dalam “Halo MMSA”.

tersebut. Selain itu, MMSA secara aktif

periode

yang

kepimimpinan

begitu

yang

mahasiswa

untuk

berbeda-

Komunikasi yang baik juga coba kami

menjalin komunikasi dengan KAFEGAMA

beda, gaya kepemimpinan CEO akan

bangun dengan seluruh klub. Tagline

MM dan akan berkolaborasi untuk program

mempengaruhi penekanan program kerja

“Kreasi

CEO CHALLENGE.

yang akan diusungnya. Lalu apa yang

kepengurusan saat ini diharapkan dapat

Namun, semua itu tidak berarti jika

membedakan MMSA 9.0 dan MMSA

menjaga sinergi dengan klub. Dengan tetap

tidak mendapat dukungan dari seluruh

periode sebelum-sebelumnya?

memperhatikan otonomi dari masing-

elemen, mulai dari mahasiswa MM FEB

maing

mewadahi

UGM, seluruh klub akademik dan non-

berbeda dengan kepengurusan sebelumnya,

dan memfasilitasi setiap kegiatan yang

akademik, dan tentunya BoD beserta

pandemi Covid-19 belum berakhir dan

dilaksanakan.

menyadari

jajarannya. Kami sangat membutuhkan

memaksa pihak kampus untuk melakukan

betul arti filosofi UGM “Mengakar Kuat

dukungan dan saran dari seluruh pihak

perkuliahan secara daring. Program kerja

Menjulang Tinggi” yang menjadi pegangan

agar dapat bekerja dan memberikan yang

yang sebelumnya dilakukan secara tatap

kami dalam berpikir dan bertindak. Untuk

terbaik.

muka,

dapat

itu, program kerja yang kami susun juga

melalui media online. Namun, hal ini

tetap berpengangan dengan visi, misi, dan

tidak menyurutkan semangat kami untuk

etika yang berlaku di MM FEB UGM.

MMSA 9.0 menghadapi tantangan yang

harus

disesuaikan

agar

menyajikan kegiatan dan program kerja

dan

klub,

Panji

Harmoni”

MMSA

Kami

yang

akan

juga

Pragiwaksono

diusing

pernah

yang bermanfaat bagi mahasiswa MM

berkata,“ Sedikit lebih beda itu lebih baik

UGM.

daripada hanya sedikit lebih baik”. MMSA

Sosial media menjadi

9.0 mencoba tampil berbeda dengan

media

melakukan beberapa perbaikan dalam

komunikasi

pengelolaan organisasi dan program kerja.

paling aktif yang

Dimulai dengan penyusunan GBHO (Garis

kedepannya

Besar Haluan Organisasi) dan rebranding

akan

terhadap M-Post menjadi majalah Leaders.

“Mari mengarungi semester ini bersama MMSA 9.0!” Mazi Nurazmi CEO MMSA 9.0


Our Content 5 PILAR 9 POTRET 11 TRAVELING 15 ULAS 17 SOROTAN 23 LIFESTYLE

26 SASTRA 27 SOSOK 30

POINT OF VIEW

31

KOLOM ALUMNI

34 GAMES

Vol 1 4


PILAR

BUCINI: “The Beauty of Leather� asal Yogyakarta yang Mendunia Oleh: Gilang Produk fashion berbahan dasar kulit rasanya tak pernah lekang oleh waktu. Mulai dari dompet, tas, hingga jaket kulit selalu berhasil menambah kesan elegan dan klasik bagi siapapun yang mengenakannya. Dilakoni mulai dari pengusaha mikro hingga menengah, industri kerajinan kulit tak jarang menorehkan nama baik di kancah internasional karena kualitas ekspor yang mampu memikat pasar mancanegara. Yogyakarta turut mengusung kerajinan kulit sebagai jenis industri yang menjadi pilar

U

perekonomian warga lokal. Salah satunya adalah BUCINI.

tuanya

saha kerajinan kulit BUCINI

seiring dengan meningkatnya permintaan,

proses pengubahan kulit mentah menjadi

dirintis

pemberian merek dirasa perlu untuk

kulit tersamak agar dapat diolah lebih

mempertegas identitas produk,� ujarnya.

lanjut sebagai bahan baku utama kerajinan

oleh

Rico

Yudi

Asmoro di kediaman orang

di

Rejowinangun,

Kotagede

Nama BUCINI diambil dari nama nenek

kulit. Umumnya, pemakaian bahan kimia

pada tahun 1997. Keseluruhan proses

pemilik, yaitu Bu Sucini dan dianggap

seperti krom dimasukkan ke dalam serat

produksi

Rico

sebagai nama yang cukup menjual karena

kulit sehingga terjadi reaksi kimia yang

seorang diri. Seiring berjalannya waktu,

terkesan seperti merek asal Italia, yang

akan mengawetkan dan melembutkan kulit.

ia mampu mengembangkan bisnisnya

dikenal sebagai sentra industri fashion

Namun, BUCINI memilih menggunakan

dengan

berbahan dasar kulit. Merek ini hanya

kayu akasia sebagai bahan penyamakan

Rico

digunakan untuk produk yang dipasarkan

alami yang lebih ramah lingkungan.

produksi

secara lokal, sedangkan produk yang akan

Keseluruhan proses pengambilan kulit

ke desa Klodangan, Berbah di tahun

diekspor biasanya disesuaikan dengan

mentah

2010 dan terus menetap hingga saat ini.

keinginan klien.

waktu tiga hingga lima bulan.

awalnya

bantuan

Perkembangan untuk

dilakukan

beberapa ini

memindahkan

karyawan.

membawa lokasi

hingga

Kulit mentah yang digunakan dalam

kerajinan kulit turut mendorong Rico

produksi didominasi oleh kulit sapi yang

dengan menggunakan krom lebih unggul

untuk menetapkan sebuah nama sebagai

dipasok

dibandingkan dengan penyamakan nabati

merek jualnya. “Awalnya, produk-produk

sedangkan

dan

menggunakan kayu akasia. Kulit yang

saya tidak memiliki merek. Pernah saya

pewarnaan kulit mentah dilakukan di

disamak dengan menggunakan krom akan

beri merek dengan nama sendiri, namun

Yogyakarta. Penyamakan adalah sebuah

cenderung lebih lembut dan lebih tahan

5

Magetan,

proses

Jawa

Timur,

penyamakan

ketahanan,

memakan

Peningkatan permintaan terhadap produk

dari

Secara

pewarnaan

penyamakan


terhadap panas. Meskipun begitu, bagi BUCINI yang mengusung nilai klasik dalam produknya, kayu akasia dianggap mampu memberikan tekstur dan tampilan warna yang lebih alami pada kulit. “Salah satu keunikan dari produk kami adalah seiring dengan berjalannya waktu, kulit akan semakin terlihat cantik dan alami karena adanya proses gesekan dengan bendabenda lain”, ungkap Rico. Keindahan inilah yang mencerminkan tagline produk BUCINI, “The Beauty of Leather“. Proses

produksi

kerajinan

kulit

memakan waktu kurang lebih tiga hari sejak proses penerimaan kulit lembaran hingga finishing. Tahap-tahap tersebut

didistribusikan

dimulai

dari

Tak ayal sekitar 80% dari total produksi

sebagai

quality

seleksi

kulit

control,

lembaran

pemotongan,

BUCINI

dan

dilakukan

langsung.

Tampilan inilah yang menjadi salah satu unique selling point dari BUCINI.

untuk

memenuhi

Inovasi dalam desain juga menjadi

yang

penyesetan, perakitan yang melibatkan

kebutuhan

didominasi

strategi BUCINI untuk mampu bersaing

proses penjahitan dan pengeleman, hingga

oleh Belanda dan Australia. BUCINI

dan terus menampilkan hal yang baru

finishing. Saat ini BUCINI melibatkan

juga turut mengandalkan outsourcing

dalam lini produknya. Terkait desain,

sekitar 150 karyawan yang berasal dari

untuk

pembuatan

Rico mengaku bahwa ia menganut prinsip

Berbah dan daerah lain di Yogyakarta.

kompartemen pada bagian dalam tas.

anti-trend. “Awalnya kami selalu berupaya

Tim produksi yang terbagi menjadi tim

Proses

ini

mengikuti tren fashion yang dibawa oleh

kecil dan besar ini mampu memproduksi

dipercayakan Rico kepada pekerja-pekerja

merk-merk terkenal seperti Luois Vuitton

rata-rata 2.500 hingga 3.000 tas setiap

yang

dan

bulannya. Tim kecil yang juga merangkap

BUCINI. Ia percaya dengan memanfaatkan

berpikir ini tidak efisien. Pengrajin kecil

sebagai

development

sumber daya yang ada di sekitarnya dan

seperti kita akan sulit untuk mengikuti

(R&D) biasanya mengerjakan pesanan

apa yang dimilikinya saat ini akan berujung

tren dan akan tertinggal juga. Akhirnya,

dalan jumlah kecil. Untuk pesanan yang

pada efisiensi.

saya memutuskan untuk fokus dengan

research

and

berjumlah banyak dan untuk kebutuhan

ekspor

dijual

membantu

pembuatan

sebelumnya

proses

kompartemen

tergabung

bersama

Hermes.

Lama-kelamaan,

saya

Sekalipun BUCINI adalah pelopor

desain-desain yang menurut saya menjual.

kerajinan kulit di Yogyakarta, strategi

Setelah itu hanya di-rolling saja dengan

tepat guna mempertahankan bisnis di

cara memunculkan kembali desain-desain

outsource

tengah persaingan kuat penting untuk

lama,” tuturnya. Soal pemilihan warna,

manufacturer bagi dua merek kenamaan

direncanakan. Rico menungkapkan bahwa

BUCINI lebih banyak bermain dengan

Saccoo dan Henkberg, yang masing-

strategi yang ia miliki tidaklah rumit.

warna-warna natural seperti hitam, cokelat

masing

dan

Kualitas bahan dan produk merupakan

tua, dan cokelat muda. Warna lain seperti

Australia. Keseluruhan proses produksi

aspek utama yang harus diperhatikan

hijau tua dan merah juga tersedia. Namun,

dilakukan di workshop BUCINI termasuk

secara

tetap

berdasarkan riwayat penjualan di dalam

proses pemasangan dan emboss merek.

mempertahankan natural classic look

dan luar negeri, ketiga warna natural

Setelah

yang didapat dari proses penyamakan

tersebut yang cenderung lebih populer.

ekspor akan ditangani oleh tim besar. Dalam melayani kebutuhan ekspor, BUCINI

bertindak

berpusat

melalui

produk-produk

sebagai

di

proses akan

Belanda

pengemasan, dikirim

ketat.

Penting

untuk

ke

secara nabati serta quality control yang

negara bersangkutan untuk kemudian

dilakukan pada awal dan akhir produksi.

Untuk mengandalkan

pemasaran, website

BUCINI dan

media

6


balik harapan tersebut, Rico sadar bahwa bisnisnya masih perlu banyak berbenah jika ingin berkembang lebih besar lagi. Ia juga berharap akan ada investor besar yang tertarik untuk bekerja sama dengan BUCINI. Bantuan yang diharapkan juga bukan hanya soal dana, tetapi juga ilmu manajemen untuk menjalankan bisnis dalam skala besar dan internasional. Bagaimana tanggapan kalian, MM Leaders? Tertarik untuk membeli produkproduk kulit terbaik karya BUCINI? Atau terinsipirasi

untuk

menjadi

pebisnis

sukses layaknya Pak Rico? MM Leaders sosial seperti Instagram. Rico juga rajin

harus pintar mengatasi soal keseimbangan

bisa langsung mengunjungi showroom

mendaftarkan BUCINI untuk mengikuti

antara permintaan pasar dengan kapasitas

dan workshop BUCINI yang berlokasi di

pameran di berbagai dunia seperti Jepang

produksi. Permintaan membludak, pusing

desa Klodangan, Berbah. Jangan takut

dan

memikirkan soal produksi sanggup atau

tersesat karena lokasinya sudah terdaftar

dalam berbagai pameran memang lebih

tidak

tersebut.

di Google Maps. Yuk, mari bersama-

memusatkan kepada new buyer yang

Kalau permintaan rendah juga tidak bagus,

sama mengangkat UMKM lokal untuk

sifatnya

(B2B).

mengingat kapasitas produksinya bisa

mewujudkan MM Leaders yang bangga

Bagaimana dengan metode pemasaran

lebih dari itu,” ungkap Rico. Di tengah

akan produk lokal.

yang memanfaatkan sistem endorsement

masa pandemi, Rico mengaku permintaan

dan bekerja sama dengan influencer?

terhadap produknya menurun. Namun,

Rico mengaku kedua metode ini kurang

krisis

mencerminkan identitas bisnisnya yang

mengambil keputusan untuk memotong

mengedepankan konsep klasik. “Saya kok

gaji atau merumahkan karyawan.

Jerman.

Keikutsertaan

business

to

BUCINI

business

kurang cocok dengan metode pemasaran seperti

ini

tidak

pesanan

lantas

membuatnya

Kesuksesan yang telah diperoleh hingga

influencer.

saat ini, tidak lantas menyurutkan mimpi

Seperti bukan BUCINI gitu.” Alasan ini

dan harapan Rico terhadap BUCINI. Ia

yang mempertahankan BUCINI untuk

berharap BUCINI akan terus berkembang

mengandalkan metode pemasaran melalui

dan bertahan di industri kerajinan kulit.

website

endorsement

platform,

dan

mengerjakan

media

sosial,

dan

pameran.

Berada di bawah naungan PT. Mandiri Jogja International (MJOINT), tersemat

Perjalanan

mengembangkan

sebuah harapan agar merek BUCINI bisa go

BUCINI tak terlepas dari kendala. Terlebih

international dan tentunya long-lasting.

dengan

COVID-19

“Hermes saat ini sudah berusia 127 tahun.

penurunan

BUCINI sendiri baru berumur 23 tahun.

permintaan. Kendala utama yang tak

Masih panjang perjalanan kami untuk

pernah luput dari perjalanan BUCINI

sampai di posisi Hermes sekarang. Saya

adalah

menyeimbangkan

berharap merek BUCINI bisa bertahan

dengan

kapasitas

ini,

7

Rico

adanya

BUCINI

pandemi

mengalami

permintaan

produksinya.

“Kita

lama di industri ini,” pungkas Rico. Di



POTRET Kontributor: Rasyadan

Selasa Wage’s Photo taken in 2019


Oleh: Rakan

There is no perfection. Only my beautiful version


TRAVELING

B

Oktober, 2020

PELUANG DAN POTENSI DESA WISATA KAKI LANGIT Oleh: Grea

TRAVELING YOGYAKARTA

Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta Photo by: Ibrahim Al-Hanif

M

enikmati liburan tidak hanya

Indonesia pada platform media sosialnya.

untuk

seputar mengunjungi objek

Sifat dasar generasi millenial yang masih

warga desa, budaya, dan lingkungan

wisata lantas pulang dengan

dipenuhi akan keingintahuan yang tinggi

sekitarnya. Paket wisata yang ditawarkan

berbagai jenis oleh-oleh untuk dibagikan

membuat generasi Y memilih konsep

biasanya berupa aktivitas bercocok tanam,

ke sahabat terdekat. Berwisata ke suatu

wisata yang menawarkan pengalaman

membuat kerajinan, memasak makanan

daerah tujuan wisata (DTW) bisa menjadi

berbeda

sehari-hari.

khas daerah, dan kegiatan lainnya. Desa

sebuah kesempatan emas untuk mengenal,

Experiential

menawarkan

wisata kerap menjadi alternatif pilihan

mempelajari, dan memahami segala hal-

kegiatan

menekankan

berwisata yang ramah baik untuk pribadi,

hal baru yang ditemui di luar rutinitas

interaksi yang mendalam antara penyedia

keluarga, dan juga rombongan wisata

keseharian. Tak perlu jauh-jauh ke luar

jasa dan wisatawan. Keterlibatan langsung

Experiential tourism yang ditawarkan di

negeri, Indonesia sendiri menawarkan

dan

lokal

desa wisata memang tergolong baru dan

keanekaragaman daya tarik wisata yang

menjadikannya

menarik,

menyimpan banyak potensi. Tidak heran

tersohor karena keindahannya. Potensi ini

melainkan juga berbeda dari konsep

jika jumlah desa wisata terus bertambah

telah dilirik dan menjadi perhatian baik

berwisata yang sudah ada sebelumnya.

dan dikembangkan di berbagai wilayah di

turis domestik maupun mancanegara.

Konsep ini banyak diusung oleh desa wisata

Indonesia

dari

kehidupan Tourism

berwisata

aktif

yang

dengan tidak

masyarakat hanya

berinteraksi

langsung

dengan

Angka perjalanan domestik terpantau

yang menawarkan pengalaman otentik

Salah satunya adalah Desa Wisata

kian merangkak naik seiring dengan

sebagai daya tariknya dan mampu menarik

Kaki Langit yang berlokasi di Padukuhan

gencarnya generasi millennial mengunggah

minat turis dari kalangan millennial.

Mangunan,

kegiatannya berwisata di berbagai pelosok

11

Desa wisata menawarkan pengalaman

Kecamatan

Kelurahan Kapanewon,

Mangunan, Dlingo,


Kabupaten

Bantul,

Yogyakarta.

Pekan

Istimewa

dibentuk pada bulan Maret 2015 dan terus

mengenai latar belakang terbentuknya

redaksi

menorehkan prestasi tanpa henti. Terbukti

Desa Wisata Kaki Langit, melainkan juga

mendapat kesempatan berkunjung ke

dengan terpilihnya menjadi Kaki Langit

mengenai landasan bisnis yang dijalankan

Desa Wisata Kaki Langit dan merasakan

sebagai perwakilan lomba desa wisata

selama

langsung pemandangan hamparan sawah

tingkat kabupaten pada bulan Maret

dapat disimpulkan bahwa keberlanjutan

dan hutan pinus yang berada di sekitar

2017 dan berhasil keluar sebagai juara.

sebuah bisnis sangat bergantung pada

desa.

ke

Satu bulan kemudian, desa wisata Kaki

konsep yang matang. Konsep bisnis Desa

tempat ini akan merasakan kesejukan

Langit kembali berkompetisi di tingkat

Wisata Kaki Langit terbagi menjadi 8

udara dan keindahan pemandangan yang

provinsi dan kali ini berhasil menempati

hal penting. Pertama adalah Atap Langit

mampu memikat mata. Desa Wisata Kaki

posisi

September

yang berarti pelindung dan mengandung

Langit dapat ditempuh dalam waktu 60

2017, mereka mewakili Provinsi DIY

simbol rumah, diwujudnyatakan sebagai

menit dari pusat kota Yogyakarta menuju

untuk maju ke kompetisi tingkat nasional

homestay atau rumah tinggal sementara

ke arah selatan. Lokasinya yang berada

dan mendapatkan juara 3. Disaat yang

bagi wisatawan yang berkunjung di Desa

tepat di kawasan wisata Mangunan ini

bersamaan, Desa Wisata Kaki Langit

Wisata Kaki Langit. Diinisiasi oleh dua

memudahkan wisatawan untuk mengakses

juga mengikuti lomba homestay tingkat

orang warga yang dengan antusias dan

berbagai

nasional dan masuk dalam 5 peringkat

sukarela menyediakan fasilitas homestay.

terbaik.

Hingga tahun 2020 ini terhitung sudah ada

Siapapun

objek

Daerah lalu

yang

wisata

tim

berkunjung

seperti;

Watu

Goyang, Pinus Sari, Songgo Langit, Goa

pertama.

Di

bulan

ini.

Menurut

penuturannya

Gajah, Bukit Panguk Kediwung, Bukit

Kunjungan tim redaksi ke Desa Wisata

25 unit homestay yang siap dijual untuk

Mojo, Jurang Tembelan, Kebun Buah

Kaki Langit disambut dengan sangat ramah

umum. Adapun pelaksanaan operasional

Mangunan, dan Watu Lawang.

oleh Sumidjan, ketua pengelola desa wisata

diserahkan

Desa Wisata Kaki Langit secara resmi

kepada

tim

pengelola

dan pasar kuliner yang tidak hanya bercerita

12


Penampilan gejog lesung yang memiliki makna harapan, serta sebagai penghibur pengunjung yang datang ke desa wisata. desa

wisata

sepenuhnya

sementara menjadi

maintenance

tanggung

jawab

pemilik homestay. Besaran pembagian hasil sebanyak 90% menjadi hak milik

ini menyimbolkan koin greweng sebagai

yang didukung penuh oleh pengelola.

alat transaksi yang digunakan di zaman

Kreativitas tanpa batas menjadi tujuan

dahulu.

utama terbentuknya konsep ini dengan Pasar

harapan proses regenerasi akan berjalan

pengelola, dan 10% menjadi kas desa wisata

Semi tidak akan terasa membosankan

dengan baik dalam pengelolaan desa wisata.

untuk pengembangan dan pemeliharaan

karena wisatawan akan ditemani oleh

Tidak terbatas pada kegiatan explore desa

fasilitas umum yang ada.

pertunjukkan budaya setempat yang akan

biasa, wisatawan dapat berkeliling desa

daerah

membawa konsep ketiga, Budaya Langit.

menggunakan kendaraan trail dan jeep.

melengkapi kunjungan wisatawan di Desa

Setiap pengunjung akan dihibur dengan

Kegiatan ini menjadi ada pada konsep

Wisata Kaki Langit dengan adanya konsep

penampilan gejog lesung yang pada zaman

kelima, yaitu Langit Terjal yang tujuannya

yang kedua, yakni Rasa Langit. Wisatawan

dahulu disebut kotek’an. Seiring dengan

tidak lain untuk explore berbagai destinasi

akan dimanjakan dengan berbagai pilihan

semakin ramainya pengunjung Pasar Semi,

yang berada di sekitar kawasan wisata

makanan tempo dulu yang mengusung cita

Sumidjan melakukan modifikasi dengan

Mangunan. Saat ini tersedia hingga kurang

rasa otentik Jawa yang dapat ditemui di

menciptakan beberapa lagu daerah yang

lebih 15 jeep dan beberapa motor trail yang

Pasar Semi Kaki Langit. “Bahan baku nya

turut dimainkan pada penampilan gejog

siap melayani para wisatawan yang ingin

juga 90% kami ambil dari petani desa sini,

lesung. Pertunjukkan ini mengandung

menambah kesan adventure pada kegiatan

mayoritas disini bertani singkong, padi,

harapan agar konsep Budaya Langit dapat

berwisatanya.

kacang, dan jagung,� imbuh Sumidjan.

menghibur pengunjung dan mengundang

Nama Semi adalah sebuah kependekan

mereka untuk kembali lagi ke Pasar Semi.

Kehadiran

kuliner

khas

dari kata Setu Minggu atau Sabtu Minggu

Menjajaki

Desa

riuh

Wisata

suasana

Kaki

Langit

juga

Pengalaman yang ditawarkan dari experiental yakni

tourism,

Langit

konsep

Cerdas

menjawabnya

dalam bahasa Indonesia. Sesuai dengan

mengangkat konsep kegiatan outdoor,

dengan

namanya, pasar ini hanya beroperasi saat

yang

langsung

akhir pekan saja. Salah satu keunikan dari

keempat, Langit Ilalang. Menawarkan

rumah limasan yang merupakan rumah

pasar ini adalah penukaran uang dengan

paket kegiatan outbound yang diinisiasi

tradisional asal Yogyakarta. “Biasanya

koin kayu sebagai alat transaksi. Koin kayu

dan dikelola oleh pemuda-pemuda desa

mahasiswa sangat tertarik dengan konsep

13

sekaligus

merupakan

konsep

mengajak

keenam

dalam

wisatawan pembuatan

terlibat miniatur


ini, misalnya mahasiswa makrab,” ungkap

lokasi desa yang berada di kawasan

bantuan fasilitas seperti tempat sampah

Sumidjan lebih lanjut. Pembuatannya

wisata Mangunan. Potensi-potensi yang

dan wastafel.

yang

kayu

sudah ada seperti daya tarik alam dan

Mendekati akhir perbincangan dengan

dari

budaya dikemas menjadi aktivitas wisata

Sumidjan, ia menyampaikan bahwa ada

pengelola akan keberlanjutan lingkungan.

yang menarik serta mampu mengangkat

banyak harapan besar digantung di Kaki

Hal ini yang mendasari tercetusnya konsep

kesejahteraan ekonomi lokal. “Pada awal

Langit. Segala kegiatan pengelolaan dan

ketujuh, Langit Hijau.

membangun konsep ini, saya meminta dua

pengembangan Desa Wisata Kaki Langit

orang warga untuk membuka homestay

terfokus pada keterlibatan masyarakat,

untuk contoh,” kenang Sumidjan tentang

dan dampak nya yang kembali kepada

awal perjalanannya bersama Kaki Langit.

masyarakat.

mengandalkan

memunculkan

material

kekhawatiran

Awal tahun 2020 konsep kedelapan, Karya

Langit

kegiatan

lahir

untuk

pembuatan

menaungi

souvenir

dan

“Potensi

yang

dimiliki

berbagai furniture dengan bahan dasar

Awalnya tidak ada satupun warga

masyarakat sangat beragam, dan mampu

kayu. Tidak hanya terbatas itu saja, seni

yang percaya dan meragukan potensi yang

dijadikan daya tarik wisata,” tuturnya

ukir dari akar pohon juga dikembangkan

dimiliki akan mampu menarik perhatian

lebih

disini. “Agar para pengrajin ini bisa turut

wisatawan untuk datang berkunjung.”Tapi

dengan wisatawan juga bermanfaat untuk

berpartisipasi di kegiatan wisata di desa

kami tetap pantang menyerah karena kami

menggali feedback guna kemajuan desa.

ini. Harapannya nanti kerajinan ini sebagai

sadar, apa yang kami lakukan adalah untuk

Terlebih dengan kehadiran mahasiswa

souvenir yang bisa dibawa pulang untuk

masyarakat,” ungkap Sumidjan dengan

yang menghabiskan waktu untuk kegiatan

mengingat kunjungannya ke desa ini,”

semangat dan antusias. Sosialisasi tetap

makrab, outbond, maupun penelitian, bisa

jelas Sumidjan lebih lanjut.

gencar dilaksanakan di tingkat RT dengan

memberikan ide juga bertukar wawasan.

pengelola juga menyadari bahwa hutan

berkeliling

Untuk mendongkrak ekonomi masyarakat

yang menjadi konsumsi warga merupakan

pemahaman kepada warga desa. Usaha ini

desa,

hutan desa dimana seluruh pengelolaannya

tentunya membuahkan hasil yang mampu

berencana untuk menambah aktivitas

diserahkan kepada masyarakat setempat.

mengajak warga desa untuk secara aktif

wisata

Untuk itu warga menyepakati aturan bahwa

berpartisipasi dalam operasional Desa

Menjadikannya besar dan dikenal bukanlah

setiap penebangan kayu yang dilakukan

Wisata Kaki Langit.

hal utama yang ingin dicapai, melainkan

Selain itu,

pada satu pohon akan digantikan dengan

untuk

pandemi

memberikan

tani

depannya

dalam

yang

pengelola

paket

terjalin

telah

wisatanya.

kebermanfaatannya bagi seluruh lapisan

penanaman dua bibit pohon baru. Konsep

hampir 7 bulan ini tentunya berdampak

masyarakat. Berangkat dari desa, untuk

Langit Hijau ini mendukung salah satu tiga

pada

kesejahteraan ekonomi bersama.

pilar sustainable tourism yang mendukung

penghasilan

pelaksanaan dan pengelolaan wisata yang

begitu, situasi ini tidak menyurutkan

mengedepankan kelestarian lingkungan.

semangat warga desa untuk berinovasi dan

operasional desa

yang

ke

Interaksi

berlangsung

Seperti halnya kebanyakan bisnis pada

Masa

desa

lanjut.

dan

penurunan

wisata.

Meskipun

mempersiapkan diri untuk menghadapi

umumnya, proses pembentukan Desa

new

Wisata Kaki Langit tidak bisa dikatakan

produksi

mulus

Sumidjan

dasar kayu diharapkan dapat memutar

menuturkan bahwa pembentukan desa

roda perekonomian di kala pandemi.

wisata ini didasari atas pemikiran akan

Sedangkan, usaha pereventif warga desa

kondisi perekonomian warga yang dapat

terkait hygiene dan sanitasi adalah dengan

dikatakan

desa

pelaksaaan kegiatan bersih-bersih desa,

sepakat bahwa satu-satunya cara untuk

terutama di area pasar yang menjadi

meningkatkan

perekonomian

pusat aktivitas wisatawan. Sebagai bentuk

warga desa adalah dengan membangun

dukungan, pemerintah di tingkat desa,

sarana pariwisata dengan memanfaatkan

kabupaten, dan provinsi turut memberikan

tanpa

hambatan.

stagnan.

Para

kondisi

tokoh

normal.

Melalui

kerajinan

Karya

Langit,

dengan

bahan

14


ULAS Menyambut New Normal dan Semester Baru Oleh: Ingga Pergantian

dapat di-request dengan mengirimkan

Saat melakukan pendaftaran melalui

dan

email ke academics-mm.feb@ugm.ac.id.

MM Fresh, mahasiswa wajib mengisi

Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB

Kegiatan perkulihan di semester gasal

data diri, kondisi kesehatan serta sejarah

UGM) merupakan momen yang krusial

2020/2021 pun akan dilaksanakan full

perjalanan ke dalam dan keluar Yogyakarta.

dan dinanti-nantikan oleh berbagai elemen

online dengan memanfaatkan platform

Mahasiswa

MM FEB UGM secara keseluruhan. Periode

seperti Zoom, Webex, Google Classroom,

mereka tidak mengalami gejala-gejala yang

ini merupakan waktu dimana MM FEB

dan aplikasi pendukung lainnya.

mengarah pada virus Corona. Sebelum

Manajemen

semester

Fakultas

di

Magister

Ekonomika

UGM tengah bersiap-siap melaksanakan

Meskipun

memastikan

bahwa

begitu,

pengelola

MM

memasuki kampus, mahasiswa wajib cuci

masih

mengakomodasi

tangan terlebih dahulu selama 20 detik

kegiatan perkuliahan baru dan menyambut

FEB

mahasiswa baru. Namun, wabah Covid-19

mahasiswa

menjadikan semua kegiatan pendidikan,

kunjungan

pengajaran, dan penyambutan mahasiswa

tertentu. Implementasi lebih lanjut telah

akan melakukan pemeriksaan suhu badan

baru di kampus tidak bisa lagi dilakukan

dilakukan oleh MM FEB UGM dengan

dengan thermo gun. Mahasiswa dengan

layaknya

normal

cara mempersiapkan sarana dan prasarana

suhu tubuh 37,5 derajat celcius ke atas,

sebelumnya. Kegiatan di kampus MM

seperti penyediaan wastafel untuk cuci

tidak diperkenankan memasuki kampus

FEB UGM diharuskan mengikuti standar

tangan, penyediaan thermo gun dan hand

dan diimbau untuk segera memeriksakan

protokol kesehatan untuk mencegah dan

sanitizer, pemasangan tabir dan lain-lain.

diri ke fasilitas kesehatan. Mahasiswa

meminimalisir penularan virus Corona.

Protokol kesehatan untuk menjaga jarak

akan diminta untuk menunjukkan bukti

Sebagai bentuk dukungan terhadap

aman saat pelayanan yang melibatkan

registrasi yang telah diisi sebelumnya

protokol new normal, MM FEB UGM

kontak langsung dengan orang lain juga

melalui MM Fresh.

telah

turut

saat

kehidupan

melakukan

kampus

untuk

telah

disediakan.

Kemudian,

petugas

terkesan dibatasi sesuai dengan protokol

kegiatan akademik dan non-akademik.

pastinya menjadi hal wajib yang harus

new

Tujuan daripada adaptasi ini tentunya

dilakukan oleh siapapun yang berkunjung.

untuk

untuk memastikan kegiatan kampus tetap

Para mahasiswa yang ingin datang ke

dapat berjalan dengan baik. Pelaksanaan

kampus juga perlu memperhatikan adanya

ini

kegiatan masa orientasi mahasiswa baru di

pembatasan jam kunjungan dan akses yang

dukungan nyata kepada pemerintah untuk

bulan September serta kegiatan akademik

berbeda dari sebelumnya. Akses dibagi

menghadapi pandemi Covid-19. Mari kita

lainnya dilakukan secara daring dan secara

menjadi 2 sesi yaitu sesi pagi (08.00-11.00)

bersama-sama mengawal dan mematuhi

bertahap dikombinasi antara daring dan

dan sesi siang (12.00-15.00). Akses terbatas

pelaksanaan new normal dengan harapan

luring.

hanya 25 tiket per sesi per hari. Dengan

keadaan akan semakin membaik dari hari

pelayanan

tiket tersebut, mahasiswa dapat mengakses

ke hari. Tetap menjaga kesehatan dan

produk akademik seperti surat keterangan

perpustakaan lantai 1, ruang diskusi lantai

tetap bersemangat.

mahasiswa, surat pengantar penelitian,

2, student lounge, dan mushola lantai 1.

dan

melalui

Tiket diperoleh dengan mendaftar dahulu

https://forms.gle/PKpf6tHJCoSXPLqu8

selambatnya pukul 16.00 WIB satu hari

Sedangkan,

sebelum tanggal akses melalui http://ugm.

produk

diminta

akademik

seperti

transkrip sementara dan pelayanan lainnya

15

id/MMfresh.

Pemakaian

tujuan

dengan sabun di tempat cuci tangan yang

selama berada di lingkungan kampus

bisa

diterapkan.

melakukan

segi infrastruktur maupun pelaksanaan

permohonan

dari

ke

ingin

Walaupun saat ini semua aktivitas

lain-lain

baik

yang

masker

Contohnya,

adaptasi

UGM

wajib

normal,

namun

semata-mata

ini

dilakukan

kebaikan

sivitas

akademika MM FEB UGM. Protokol juga

merupakan

sebuah

bentuk



SOROTAN

People Management in Aviation Industry Oleh: Tim Redaksi Leaders

P

andemi

Covid-19

yang

sudah

Pada akhirnya, hal ini berpengaruh besar

sebesar 50% di bursa kerja. Penurunan

berlangsung sejak akhir tahun

terhadap

lowongan pekerjaan yang tersedia diikuti

2019 hingga kini menciptakan

Domestic Product (GDP) Indonesia.

gejolak

besar

Indonesia.

pada

perekonomian

Berdasarkan

laporan

dari

menurunnya

angka

Gross

oleh naiknya jumlah pelamar kerja saat

Kebijakan PSBB yang diberlakukan menciptakan

kali lipat dibandingkan sebelum masa

Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian

tantangan-tantangan baru bagi sektor

pandemi. Hal ini mencerminkan kebijakan

Indonesia mengalami kontraksi hingga

bisnis.

efisiensi yang dilakukan oleh banyak

5,32% pada kuartal II tahun 2020, lebih

kunci sustainability perusahaan dalam

perusahaan.

tinggi

prediksi

menghadapi pandemi yang masih belum

Keuangan melakukan moratorium terkait

pemerintah dan BI yang sebelumnya

berakhir hingga saat ini. Salah satu

rekrutmen CPNS dan lulusan STAN. Di

memperkirakan perekonomian Indonesia

strategi yang diterapkan oleh banyak

dalam informasi yang tertuang di dalam

akan mengalami kontraksi sebesar 4,3%

bisnis dalam upaya beradaptasi dengan

Peraturan

hingga

4,8%.

Kebijakan

gaya hidup yang baru ini adalah dengan

Nomor 77/PMK.01/2020 tentang Rencana

Sosial

Berskala

Besar

yang

memberlakukan Work From Home (WFH)

Strategis Kementerian Keuangan Tahun

diterapkan oleh pemerintah dalam rangka

yang memungkinkan karyawan bekerja

2020-2024,

mengendalikan penyebaran virus Covid-19

dari kediaman mereka masing-masing.

berencana tidak membuka lowongan Calon

mendorong

Beruntung

sudah

Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selama lima

kerja

tahun ke depan dan menutup sementara

dibandingkan

banyak

dengan

Pembatasan (PSBB)

perusahaan

dan

oleh

pemerintah

Kecepatan

pabrik untuk beradaptasi bahkan berhenti

mampu

beroperasi. Selain itu, kebijakan PSBB

seperti ini.

yang membatasi aktivitas di luar rumah menyebabkan

berkurangnya

tingkat

juga

masa pandemi sebesar lebih dari dua

adaptasi

kemajuan

menjadi

teknologi

mengakomodir

metode

Menteri

itu,

Kementerian

Keuangan

Kementerian

(PMK)

Keuangan

rekrutmen pegawai lulusan Politeknik

Munculnya gejolak baru dalam dunia

Akuntansi Negara (STAN) pada tahun

konsumsi rumah tangga yang berdampak

PSBB tidak dapat dihindari. Berdasarkan

2020 untuk memenuhi target minus

kepada banyaknya bisnis yang tidak dapat

data yang dirilis oleh Jobstreet, terjadi

growth pegawai sebesar 1,2% hingga 2,2%

melanjutkan

penurunan jumlah lowongan pekerjaan

dalam rentang waktu 2020 hingga 2024.

17

usaha

mereka.

pasca

penerapan

Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi

kebijakan

kegiatan

pekerjaan

Selain


Kebijakan efisiensi yang dilakukan oleh

pemerintah

dan

perusahaan

menciptakan tantangan baru dalam bentuk

28% mengalami penurunan pendapatan sebesar 50%.

Adriel

Najoan

(Supervisor

Sales & Service Garuda Indonesia Cargo, satu

branch office Balikpapan) menjelaskan

pengangguran.

industri yang secara masif terdampak oleh

lebih dalam terkait kebijakan-kebijakan

Data yang dirilis LIPI terkait dengan

pandemi Covid-19. CNBC Indonesia merilis

Garuda Indonesia dalam menghadapi

pengaruh pandemi Covid-19 terhadap

data terkait dengan kebijakan-kebijakan

masa pandemi, “Ketika awal pandemi,

ketenagakerjaan dibagi menjadi tiga sudut

ketenagakerjaan

pemain

perusahaan menerapkan WFH, khususnya

pandang, yaitu pekerja, pengusaha, dan

besar di industri aviasi Indonesia dalam

untuk pegawai yang sudah senior dan punya

usaha mandiri. Bagi pekerja, pandemi ini

menghadapi dampak pandemi Covid-19.

riwayat penyakit paru paru. Dalam masa

menyebabkan terjadinya gelombang PHK

Lion Group melakukan pemberhentian

new normal, terjadi penyesuaian shift kerja

dan penurunan pendapatan. Sebesar 15,6%

kontrak lebih awal terhadap 2600 tenaga

dengan melihat kondisi kantor masing-

pekerja mengalami PHK dan 40% pekerja

kontrak (termasuk pilot) atau 9% dari total

masing. Jika kantor dinilai terlalu padat

mengalami penurunan pendapatan, dari

29 ribu karyawan dan skema pemotongan

maka sebagian karyawan akan melakukan

40% pekerja yang mengalami penurunan

gaji yang proporsional dengan besarnya

WFH, dan sebagian lainnya tetap WFO.�

pendapatan,

gaji yang diterima. PT. Air Asia Indonesia,

Narasumber juga meluruskan beberapa hal

pemotongan pendapatan sebesar 50%.

Tbk.

karyawan,

terkait dengan kebijakan ketenagakerjaan,

Hal

langsung

termasuk 9 orang karyawan tetap dari

beliau menyatakan bahwa sejauh ini tidak

terhadap tingkat konsumsi rumah tangga

total 1645 karyawan dan melakukan

ada keputusan PHK yang dilakukan oleh

yang turun sebesar 5,51% YoY di kuartal-

pemotongan gaji dan insentif hingga 50%

Garuda Indonesia cabang Balikpapan.

II tahun 2020. Dari sudut pandang

untuk 328 karyawan, dan PT. Garuda

Untuk skema gaji, Garuda Indonesia

pengusaha, data LIPI menunjukkan 39,4%

Indonesia (persero) Tbk. Merumahkan

tidak melakukan pemotongan, melainkan

usaha terhenti, 57,1% usaha mengalami

825 karyawan, melakukan pemotongan

penundaan pembayaran dengan proporsi

penurunan produksi, dan hanya sebesar

gaji sebesar 50% untuk 7184 karyawan,

tertentu sesuai jabatan yang nantinya akan

3,5% yang tidak terdampak. Bagi usaha

dan penghentian kontrak lebih awal untuk

dilunasi pada saat kondisi membaik.

mandiri, 40% usaha mandiri berhenti

pegawai Perjanjian Kerja Waktu Tertentu

beroperasi dan 52% mengalami penurunan

(PKWT), termasuk 135 dari 1400 pilot

yang diijinkan beroperasi tidak diikuti oleh

kegiatan produksi. Akibatnya, 35% usaha

dan kopilot yang dimiliki oleh Garuda

jumlah permintaan cargo yang nyatanya

mandiri tidak memiliki pendapatan dan

Indonesia.

terus meningkat karena gencarnya belanja

meningkatnya

ini

tingkat

7%

yang

diantaranya

berpengaruh

terkena

Industri

Evan

aviasi

adalah

beberapa

Merumahkan

873

salah

Menurunnya

jumlah

penerbangan

18


online yang dilakukan oleh masyarakat.

melakukan PHK. Meningkatnya jumlah

hanya untuk penanganan krisis kesehatan,

“Untuk bagian cargo, dengan adanya

pengangguran merupakan akumulasi dari

namun juga sebagai respon terhadap

PSBB, orang makin banyak belanja, makin

banyaknya sektor bisnis yang terdampak,

menurunnya aktivitas masyarakat yang

banyak kirim barang. Dari segi permintaan

bukan hanya terkhusus pada industri

berdampak pada perekonomian, terkhusus

tidak terlalu turun, tetapi pengiriman

aviasi. Memasuki new normal, pemerintah

sektor informal dan UMKM. Program

mengikuti kapasitas flight. karena flight

mulai

PEN memiliki tujuan untuk melindungi,

terbatas,

ijin

otomatis

terdampak.

Tetapi

secara bagi

bertahap

memberikan

maskapai-maskapai

untuk

mempertahankan,

dan

meningkatkan

sekarang frekuensi penerbangan sudah

mengangkut penumpang dengan batasan

kemampuan ekonomi pelaku-pelaku usaha

berangsur membaik, cargo juga turut

dan syarat tertentu. Perubahan kebijakan

dalam menjalankan usaha mereka. Dilansir

membaik,� ujar Evan.

ini akan menjadi titik balik bagi sektor

dari CNN Indonesia, Staf Khusus Menteri

Kebijakan-kebijakan ketenagakerjaan

industri aviasi yang saat ini terpuruk.

BUMN

yang diambil oleh perusahaan-perusahaan

Penyesuaian kebijakan pemerintah terkait

Garuda Indonesia akan mendapatkan

di industri penerbangan merupakan respon

penerbangan di era new normal bukan

bantuan dana talangan sebesar Rp. 8,5

dari

berarti tantangan yang dihadapi oleh

triliun melalui program PEN. Lebih lanjut

yang terjadi semenjak pandemi Covid-19.

perusahaan-perusahaan

Arya menjelaskan bahwa dana tersebut

Mengutip dari pernyataan Menhub Budi

akan dengan mudah terlewati, karena

tidak

Karya Sumadi, pembatasan pergerakan

ketidakpastian sangatlah tinggi terkait

pemerintah

penumpang

dan

pandemi Covid-19, ditambah lagi dengan

penjamin, bukan pemberi dana. Sehingga,

internasional, ditambah dengan ketakutan

enggannya masyarakat untuk bepergian

Garuda Indonesia harus tetap mencari

masyarakat

di

Menurut

sumber dana pinjaman dari pihak lain.

Covid-19 menyebabkan omzet industri

presdir Angkasa Pura II yang dikutip dari

Melansir dari Koran Tempo, perusahaan-

penerbangan anjlok 30%-50%. Bahkan

artikel Liputan6, Muhammad Awaluddin

perusahaan

International Air Transport Association

memperkirakan industri aviasi Indonesia

terdampak masih menunggu kebijakan

(IATA) memperkirakan kinerja industri

baru akan pulih pertengahan tahun depan,

stimulus sebesar Rp. 370 miliar yang

penerbangan global tidak akan kembali ke

sedangkan Dirut Garuda Indonesia melalui

diajukan oleh Kementerian Perhubungan.

level sebelum pandemi Covid-19 hingga

artikel Kompas menyatakan industri aviasi

Jika disetujui oleh Kementerian Keuangan

tahun 2024.

Indonesia baru akan pulih sekitar 2-3

maka skema alokasi bantuan tersebut akan

Angka pengangguran dikhawatirkan

tahun lagi. Jika melihat perkiraan dari

dibagi menjadi 2, Rp. 91 miliar rencananya

akan terus bertambah di masa yang akan

pihak-pihak yang terdampak langsung oleh

akan

datang. Dilansir dari Detik Finance, Menteri

pandemi ini, tidak menutup kemungkinan

kewajiban jasa fasilitas kenavigasian dan

PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa

di masa yang akan datang industri aviasi

pendaratan pesawat. Sebagian besar yang

menyatakan kekhawatiran akan terjadinya

akan menyumbang jumlah yang cukup

berjumlah Rp. 279 miliar akan digunakan

peningkatan

besar

untuk meringkankan biaya Pelayanan Jasa

drastisnya

kontraksi

pesawat

terhadap

Tingkat

pendapatan

domestik

penularan

virus

Pengangguran

Terbuka (TPT) yang berpotensi mencapai angka 10,7 juta hingga 12,7 juta orang di

tengah-tengah

dalam

penerbangan

pandemi.

meningkatnya

jumlah

pengangguran di Indonesia. Bagaimana

pemerintah

menyikapi

dampak

pandemi

dibandingkan data BPS per Februari 2020

industri

penerbangan?

yang menyatakan jumlah pengangguran di

informasi publik Kementerian Keuangan,

Indonesia sebanyak 6,88 juta orang. Hal ini

langkah pemerintah dalam penanganan

mungkin saja terjadi mengingat kebijakan-

dan pemulihan perekonomian diwujudkan

kebijakan

dilakukan

melalui program Pemulihan Ekonomi

oleh banyak perusahaan dengan cara

Nasional (PEN) yang dibentuk bukan

19

yang

berasal

Sinulingga

dari hanya

APBN,

melainkan

akan

menjadi

penerbangan

digunakan

menyatakan

untuk

lain

yang

memangkas

Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) bagi

tahun 2021. Angka ini meningkat drastis

efisiensi

Covid-19

Arya

terhadap

Dilansir

dari

2,5 juta calon penumpang


Reviewer: Naya Hapsari, S.E., M.Sc. Dosen FEB UGM

S

udah

banyak

membahas

kajian

mengenai

yang dampak

pandemi Covid-19 pada industri

dan pengelolaan tenaga kerja guna menciptakan keunggulan kompetitif. Meskipun tidak banyak jumlah pemain

pariwisata yang juga sinkron dengan

dalam industri aviasi, namun industri

industri penerbangan di berbagai negara

ini termasuk industri dengan tingkat

di dunia. Jika memperhatikan kondisi

persaingan yang sangat ketat. Ditambah

geografis

lagi dengan pandemi yang terjadi, sangat

melainkan

kepulauan, sebenarnya Indonesia memiliki

bisa dibayangkan betapa terguncangnya

kesejahteraan

peluang untuk lebih cepat memulihkan

para pemain di industri ini, sementara

selama masa pandemi ini. Oleh karena

industri aviasinya dibandingkan negara

tidak banyak yang bisa dilakukan, terutama

itu, perusahaan penerbangan harus terus

non-kepulauan,

melalui

oleh Pemerintah yang saat ini harus lebih

berupaya menyiapkan berbagai skema

penerbangan domestik. Namun sayangnya,

fokus pada upaya mengendalikan dan

penjaminan kesehatan dan kesejahteraan

peningkatan penyebaran Covid-19 yang

menghentikan penyebaran Covid-19.

untuk karyawan yang masih dipertahankan

terjadi

Indonesia

sebagai

terutama

belakangan

semakin menipiskan terwujudnya peluang

ada harapan bagi industri aviasi Indonesia

tersebut dalam waktu cepat. Selain masih

untuk segera bangkit dari keterpurukan

terbatasnya ruang gerak penerbangan

ini. Seperti yang disebutkan di awal,

Referensi:

domestik,

negara

Appelbaum,

penerbangan

kepulauan

seperti

Indonesia

bagaimana

tenaga

kerja

menjaga berbakat

oleh perusahaan, hingga pandemi ini

Namun demikian, bukan berarti tidak

sisi

di

pada

Indonesia

dari

ini

negara

berakhir.

S.H.

and

Fewster,

internasional, keputusan puluhan negara

perlahan bisa mulai memulihkan industri

B.M., 2002. Global aviation human

belum lama ini untuk menutup pintu

aviasi melalui penerbangan domestik yang

resource

kunjungan warga Indonesia ke negara

tentunya harus dilengkapi dengan protokol

recruitment and selection and diversity

mereka tentu menjadi pukulan lebih keras

kesehatan yang ketat. Selain itu, fokus pada

and equal opportunity practices. Equal

bagi industri aviasi di Indonesia.

meningkatkan kualitas layanan kargo yang

Opportunities International, 21(7), pp. 66-

tingkat

permintaannya cukup tinggi pada masa

80.

pengangguran dan penurunan pendapatan

pandemi ini, juga menjadi salah satu cara

Barkhuizen,

yang

bagi industri penerbangan di Indonesia

Schutte, N. and Stanz, K., 2014. Talent

untuk tetap survive.

management and leadership reciprocity:

Berbagai

disajikan

Management

data

terkait

pada in

tulisan

Aviation

“People Industry

management:

N.,

Contemporary

Welby-Cooke,

G.,

daya

The case of the South African aviation

menujukkan bahwa proses pengelolaan

manusa, perlu diingat bahwa industri

industry. Mediterranean Journal of Social

sumber daya manusia menjadi tantangan

penerbangan sangat bergantung pada

Sciences, 5(9), pp.11-11.

yang

highly skilled human resources karena

Harvey, G. and Turnbull, P., 2020.

perusahaan pada masa pandemi ini.

industri

dengan

Ricardo flies Ryanair: Strategic human

Terkait hal ini, beberapa penelitian empiris

toleransi

yang

resource management and competitive

(Barkhuzen, dkk., 2014; Harvey & Turnbull,

sangat

Fewster,

advantage in a Single European Aviation

2020) sepakat bahwa industri aviasi

2002). Kekhawatiran saat ini bukan

Market. Human Resource Management

menjadi salah satu industri yang perlu

pada ketakutan akan kehilangan ‘talenta’

Journal, pp.1-13.

memperhatikan betul manajemen talenta

karena berpindah ke perusahaan pesaing,

during Pandemic� (baca: narasi redaksi)

paling

berat

yang

dihadapi

Terkait

pengelolaan

ini

safety-sensitive

terhadap kecil

sumber

kesalahan

(Appelbaum

&

20



Beautiful Indonesia, Lombok Island Oleh: Ibrahim Al Hanif


LIFESTYLE

Fixed Courier Jogja: Memutar Roda Sepeda Menjadi Peluang Bisnis Oleh: Thea

23


There is nothing new under the sun.

T

ren akan selalu berputar seperti roda. Karena itu, tak ada hal yang benar-benar baru, tetapi

akan ada sesuatu yang memperindah atau menggebrak suatu hal dan menghasilkan sebuah

inovasi.

membawa

Pandemi

tiupan

angin

ini

seperti

segar

bagi

pesepeda dan orang yang lekat dengan gaya hidup ini. Bersepeda sekarang jelas

komunikasi untuk bertukar pikiran dengan

Yogyakarta meningkat selama pandemi.

menjadi salah satu hobi baru bagi semua

rekan-rekan yang ada di komunitas sepeda

Selain karena harganya lebih murah,

kalangan; anak-anak, remaja, anak muda,

maupun di dalam asosiasi Indonesia Bike

sepeda pun juga lebih ramah lingkungan.

dan orang tua. Tren yang dahulu pernah

Messenger Association (IBMA). Setelah

Fixed Courier Jogja sempat beroperasi

ada, kini hadir lagi dengan sangat jelas di

menyerap berbagai ilmu terkait berbisnis

selama Senin sampai Minggu ketika awal

depan mata. Pandemi dan sepeda, bisakah

di masa pandemi, pada pertengahan April

pandemi, “Rata-rata kami bisa dapat 500-

gaya hidup ini benar-benar membawa

2020, Ardhi dan beberapa kawan di Fixed

-600 ribu per bulan kalau rame begini,”

peluang baik untuk manusia sekarang?

Courier Jogja memutuskan untuk kembali

ucap Ardhi. Untuk sekarang, Fixed Courier

memulai pekerjaan ini. Dengan berbekal

hanya menerima pesanan pada jam 9 pagi

Fixed Courier Jogja, komunitas kurir

sarung

disinfektan,

sampai 5 sore di hari Senin sampai Sabtu,

sepeda yang sudah ada sejak 2013. Setelah

hand sanitizer, dan mengikuti protokol

“Hari Minggu atau tanggal merah kami

vakum selama 4 tahun, Ardhi mengubah

kesehatan, Fixed Courier Jogja kembali

libur dulu, kecuali ada permintaan," ujar

logo

mengayuh sepeda-sepedanya di kota ini.

Ardhi.

Inilah Ardhi Iswansyah, founder dari

Fixed

Courier

Jogja

dengan

tangan,

masker,

Jogja,

Beranggotakan 6 orang, Fixed Courier

Walaupun sekarang bersepeda kembali

dengan semangat untuk menunjukkan

Jogja mematok harga sesuai rute dalam

menjadi tren dan diminati banyak orang,

bahwa di Jogja juga ada kurir sepeda,

ringroad. “Kalau tempatnya masih di

Ardhi masih ingin menstabilkan internal

layaknya

seperti

dalam ringroad, rate-nya flat Rp 10.000

Fixed Courier Jogja yang beranggotakan 6

Jakarta atau Surabaya. Memasuki tahun

aja, jarak maksimal yang biasanya kami

orang ini. “Banyak sebenarnya yang ingin

2020, Ardhi memutuskan untuk resign

ambil itu 5 km dari ringroad. Dengan

daftar, tapi nanti dulu deh, tunggu kami

dari

menghembuskan

tambahan Rp 5.000 aja, Mbak. Itu

stabil lebih dulu," ujar Ardhi. Sikap Ardhi

napas baru untuk Fixed Courier Jogja.

hitungannya sudah murah banget, lho,”

bukan berarti menutup peluang, justru ia

Tak disangka, pandemi muncul dengan

ujar Ardhi. Dengan berat barang maksimal

ingin memaksimalkan sumber daya yang

segala kekacauannya. Keyakinan Ardhi

5 kg, para rider bisa membawa barang

sudah ada. Di Kota Yogyakarta sebenarnya

untuk melanjutkan bisnis kurir sepeda ini

apa saja yang diminta oleh customer.

sudah 6 brand kurir sepeda yang tersebar

pun sempat goyah. “Bagaimana kita bisa

Mulai dari belanjaan, makanan, minuman,

di beberapa titik kota ini. Ardhi juga ingin

bekerja kalau seperti ini?” tanya Ardhi.

tanaman, hingga frame sepeda. Percaya

memperkenalkan

bahwa pandemi adalah sebuah peluang,

yang lain, karena ia berpikir bahwa ini

permintaan

bisa menjadi suatu tren dan membentuk

menambahkan

di

ornamen

kota-kota

kantornya

dan

Tugu

besar

Dengan keyakinan bahwa pandemi bukanlah

penghalang,

melainkan

sebuah peluang, Ardhi membuka pintu

untuk

mengantar

barang

menggunakan jasa kurir sepeda di Kota

ekosistem

yang

brand

bagus

kurir

untuk

sepeda

Kota

24


Yogyakarta. “Kalau pas rider Fixed Courier

berjalan walau pandemi datang. “Kami

ketertarikannya pada sepeda. “Aku ngeliat

belum bisa ambil pesanan, biasanya aku

juga bekerja sama dengan Kopi Joni,

teman-teman di Jakarta, ternyata mereka

lempar pesanannya ke teman-teman kurir

King Wing, Gudeg Yu Narni, Peppermint

punya bisnis kurir sepeda yang sudah

yang lain, biar bisa saling bantu juga,” ucap

Organics,

cukup besar, dan ternyata ada peluang

Ardhi.

Dagadu,” ujar Ardhi.

Peony

Eco

House,

sampai

yang bagus. Fixed Courier Jogja berawal

Fixed Courier Jogja adalah bagian dari

Jika dilihat dan dibandingkan dengan

dari situ dan keinginanku untuk punya

Indonesia Bike Messenger Association

bisnis kurir lainnya, kurir sepeda memiliki

uang untuk beli part sepeda dan servis

(IBMA). IBMA sendiri sudah memiliki

banyak manfaat. Selain lebih ekonomis

sepeda,” sambung Ardhi. Sekarang, Ardhi

banyak anggota kurir sepeda di kota-

dibandingkan

pengantaran

dan Fixed Courier Jogja bercita-cita untuk

kota besar seperti Jakarta, Bandung,

lainnya,

menghasilkan

membuat bisnis ini sustain. “Aku ingin

Bogor, Semarang, Surabaya, Bali, Aceh,

polusi dibandingkan kendaraan bermotor

punya aplikasi dan base yang tetap, dan

Jambi, Medan, Banjarmasin, dan kota-

lainnya. Tak hanya itu, mendukung dan

juga membawa nama Yogyakarta, ” tandas

kota

Ardhi

menggunakan kurir sepeda juga bisa

Ardhi.

mendapatkan insight dan jawaban atas

membantu pemberdayaan pesepeda lokal

pertanyaan-pertanyaannya

bisa

di Kota Yogyakarta. Banyaknya manfaat

melanjutkan Fixed Courier Jogja, “Gimana

yang bisa diambil dari bisnis ini membuat

caranya agar selama pandemi ini, kurir,

Ardhi dan teman-teman pesepeda makin

pengirim, maupun penerima barang bisa

semangat untuk terus mengembangkan

merasa aman,” ucap Ardhi. Fixed Courier

bisnis ini.Kalau waktu bisa ditarik kembali,

Jogja juga ingin membantu UKM di Kota

keinginan Ardhi untuk menjalankan bisnis

Yogyakarta supaya usahanya bisa tetap

kurir sepeda ini berawal dari hobi dan

25

lainnya.

Melalui

IBMA,

untuk

sepeda

bisnis tidak


SASTRA Sangkala Biru Kontributor: Ayu Diana A Terlalu lama, pikirku Terlalu lama Sangkala menunggu, Memberiku ruang untuk mengulang skenario bisu, Menyanyikan senandika bernama Biru Mungkin Dura telah menyampaikan kabar gembira, Pada si Biru yang juga menunggu untuk kembali Katanya, Biru sudah baik-baik saja Katanya lagi, Biru telah bertemu tempat kembali “Mudahkan?” tanyaku pada Dura Seperti Biru, aku juga ingin baik-baik saja Dura dan Semesta memang begitu baik pada si Biru kesayangan Sedangkan aku, hanya dibuatkan sangkar indah nan besar Yang hanya menjadi tempat bertemunya getir dan gusar, Tempat tertawa setelah melayangkan surat yang ditikam hujan Kukatakan pada Sangkala, “Aku hanya ingin baik-baik saja.” “Begitu peliknya hingga merasa iri pada Biru?” tanyanya. Mungkin aku hanya begitu gamang, Karena takdir tidak lain hanyalah lorong-lorong remang Tapi sepertinya Tuhan sedang punya banyak waktu, memberiku jalan panjang untuk mengitarinya bersamaku Kukatakan lagi, “Semoga aku akan baik-baik saja.”

26


SOSOK

Eross Candra: Pandemi Jadi Latihan Pensiun Setelah 24 Tahun Berkarya

Oleh: Fathiah

27


“Yuk mulai, sambil santai aja,” sapa Eross Candra sembari memulai obrolan dengan

Selama lahan yang ditawarkan menantang

Leaders melalui Zoom Rabu pagi (02/09/2010). Hari itu ia tampak santai dengan

untuk aku, pasti aku terima.

mengenakan kaos hitam. Sesekali anaknya, El Pitu, ikut masuk ke dalam frame. “Baru aja setting game buat Pitu,” ujarnya sambil tertawa kecil. Sebagai musisi yang rutin perform

Dari

ke luar kota, perubahan ritme aktivitas di masa pandemi ini tidak terelakkan bagi Eross. Ia

Indonesia,

bahkan belum menemui rekan band-nya selama lima bulan terakhir.

oleh Fender untuk berkolaborasi

K

dan

sekian

banyak Mas

dibuatkan

Eross

gitar

di

dipilih

signature,

belajarnya lebih banyak mengandalkan

Fender

selama masa pandemi tidak

imajinasi

saja tanggung jawab yang harus

menghentikan Eross untuk tetap

anak di masa pandemi lebih menakutkan

diemban brand ambassador?

dibandingkan mengelola sisi musikalitas.

Jauh sebelum dikontrak Fender melalui

ondisi

serba

terbatas

berkarya. Dari tangan dinginnya telah lahir

dan

internet.

Membesarkan

Squier

gitaris

Telecaster.

Apa

Citra Intirama, Fender telah menjadi gitar

banyak karya yang memberikan dampak sosial bagi para pendengarnya. “Dari dulu

Sampai

karya

pilihanku. Bahkan sebelum bermain gitar,

sampai sekarang, goal aku, semua karya

seseorang dapat bebas digunakan

aku sudah mendengarkan lagu-lagu yang

yang aku bikin semoga bisa membuat

orang

dimainkan dengan Fender. Idolaku, seperti

harimu lebih baik. Apapun masalahmu,

benefit tertentu?

Stevie Ray Vaughan dan Richie Sambora

ketika apa yang aku bikin bisa membuatmu

Dari awal Sheila on 7 perform dan belum

menggunakan gitar Fender. Sound Fender

sedikit lebih ringan, itu sudah cukup,”

punya lagu sendiri, kami sudah aware

sudah ada di kepala aku sebelum bermain

ucapnya.

dengan ini jauh sebelum ada aturannya

gitar. Tanpa harus di-endorse pun aku

(performing rights). Ketika membawakan

sudah pakai Fender. Kalau di-endorse

bagi karya-karya Eross sejak 1996. Di

lagu

mendapatkan

produk yang tidak berkaitan dengan

luar So7, ia juga sering terlibat project

sambutan hangat, terpikir, ini karena

musik, itu perlu ekstra hati-hati. Jangan

dengan sesama musisi, seperti The Finest

band-nya atau lagunya memang sudah

sampai lupa bahwa sedang terikat kontrak.

Tree, Six Strings, Jagostu, serta menulis

familier. Dengan pemikiran tersebut, kami

lagu untuk musisi lain dan OST film Gie.

termotivasi untuk membuat lagu sendiri.

Perjuangan berat di awal karir

Deretan

diperoleh

Kalau karya itu dibawakan pada acara sosial

Mas

Eross, selain dari ketekunan dan talenta

seperti lagu Bendera, silahkan saja. Karena

kesuksesan

dalam musikalitas, juga didukung oleh jiwa

kepentingannya

Pelajaran apa yang bisa diambil?

leader serta skill manajemen yang baik.

emosi

Sheila on 7 telah menjadi rumah

penghargaan

yang

sebatas

lain

orang

mana

untuk

lain

dan

untuk

mendapatkan

mengumpulkan

Eross

berhasil di

membawa

kemudian

hari.

Lain

Kalau di usia 18 tahun aku punya pemikiran

halnya kalau lagu itu ditampilkan untuk

seperti sekarang di umur 41 tahun, aku

Bagaimana Mas Eross menghadapi

kepentingan komersil, ada campur tangan

tidak akan berani mengambil keputusan

perubahan di masa pandemi ini?

dan hak orang lain di situ. Aku ingin itu

itu. Waktu itu aku masih naif, nekat dan

Adaptasinya sedikit dipaksakan, karena

disadari oleh generasi di bawahku.

kebetulan alam mendukung.

dan

rasa

kebersamaan.

Pesanku

rutinitas ini sudah aku lakukan sejak umur berkolaborasi

pada

generasi

muda,

kalau

18 tahun. Tapi, main band dan menulis

Ketika

dengan

ada passion, explore total dan jangan

lagu itu berbeda. Menulis itu penuh ego,

seniman lain, apa motivasi yang

setengah-setengah. Tapi, harus realistis

benar-benar semau aku sendiri. Karena sisi

melandasi kolaborasi itu?

dan punya batas toleransi. Permasalahan

bersosialnya hilang, energiku difokuskan

Seniman itu dalam berkarya mengalir

sekarang lebih kompleks dengan risiko

ke ego membuat karya. Family time

begitu saja. Aku pernah buat soundtrack

yang semakin tinggi. Jalan yang kutempuh

juga jadi lebih banyak. Ini seperti latihan

untuk film Gie. Rasanya seperti diberikan

dulu berbeda dengan yang kalian tempuh

pensiun.

Lego dengan warna-warna baru yang tidak

hari ini.

Di sisi lain, membesarkan anak jadi serba

pernah aku mainkan. Bahan awalnya saja

terbatas. Anakku homeschooling, jadi

sudah berbeda, jadi menarik untuk dicoba.

28


Tidak hanya dari segi musikalitas, Eross telah memberikan dampak sosial yang luas terhadap masyarakat Indonesia dan orang-orang terdekatnya lewat karyakarya yang dilahirkannya. Oleh karena itu, beradaptasi dengan situasi ini setelah berkarya selama 24 tahun tentu menjadi sebuah tantangan bagi Eross. Dari sekian banyak pencapaian yang telah diraih, saat ini keinginan terbesarnya adalah bisa segera menghibur SheilaGank. “Kalau ditanya cita-citaku apa, aku pengen manggung lagi. Kalau ternyata susah, itu tidak akan menghentikan labelku sebagai musisi

yang

berkarya.

Entah

secara

online, menghasilkan atau tidak, kalau ada kesempatan aku akan tetap bermain musik dan perform. Realistis, kangen aja,� ujarnya sambal tertawa. Sampai saat Bagaimana dengan generasi muda

tertentu. Tidak semua musik di satu genre

ini Sheila on 7 belum bisa beraktivitas

yang ingin berkarya di bidang

harus diikuti dan disukai. Itu yang disebut

hingga

musik, namun tetap ingin mengejar

attitude dalam musik. Kalau pada saat itu

Sembari menunggu, Eross menyarankan

gelar akademik?

anak seusiaku nyanyi lagu anak-anak, aku

SheilaGank untuk mengobati kerinduan

Kalau berbicara generasiku tahun 90-

sudah nyanyi Semut Hitam God Bless.

melalui kanal Youtube Sheila on 7.

an, itu tidak mungkin. Dulu, semuanya

Sekarang ketika aku menjadi orang tua,

butuh kehadiran fisik. Mulai dari proses

ternyata hal tersebut tidak bisa dipaksakan.

rekaman hingga promo saja harus ke

Minat anakku terhadap musik tidak seperti

Jakarta dan melalui label. Era sekarang

aku saat seusia dia. Itu sedikit membuatku

lebih

frustasi. Tapi kalau bukan karena keluarga,

memungkinkan

dengan

adanya

media sosial. Media sosial bisa menjadi

aku mungkin tidak sejauh ini bermusik.

shortcut sehingga bisa jauh lebih efisien dan mempersingkat waktu. Waktu lainnya

Selain bermusik, punya hobi lain

bisa untuk studi kuliah. Kondisinya sudah

Mas?

berbeda.

Waktu kecil aku suka banget sama robot Jepang, Voltes. Ternyata memori itu masih

Siapa

sosok

terpenting

dalam

terbawa sampai sekarang di usia 41 tahun.

perjalanan karir Mas Eross?

Ada waktu di mana aku jenuh main musik,

Ibuku, karena dia orang pertama yang

aku sejenak main robot. Sekedar bongkar

mengenalkan aku ke musik. Ibuku seorang

pasang,

seniman (penyanyi) dan di rumah ada

buat kesehatan jiwaku. Ada kebutuhan

studio musik. Sejak kelas satu SD, aku

psikologis yang terpenuhi di situ. Ketika

bahkan bisa menentukan musik mana

sudah main, recharged dan berasa muda

yang menjadi favoritku dalam genre

lagi.

29

simpel,

tapi

sangat

penting

ada

kejelasan

lebih

lanjut.


Self-Improvement during Coronavirus Outbreak

POINT OF VIEW

Contributor: Fikri Ramadhan Pratama On March 2nd 2020, the president of Indonesia Joko Widodo announced the

of social being, ‘work from home’ seems

have time to execute it because you save

like a long term grounding.

time commuting from your office or class.

first case of Coronavirus (COVID-19) in

We all know that this pandemic is an

Taken together this pandemic brings a

Indonesia. Allegedly the first victim was a

unpleasant thing, a crisis perhaps. But if

lot of complex issues with it, but we humans

31 years old female and her mother from

you think about it thoroughly, this also is an

have been known for our cleverness when

Depok, West Java, that in earlier month

opportunity for self-reflection, reviewing

pushed to a corner. I know it is hard for

had made contact with a Japanese at a

our lifestyle, habits, and routines. One

everyone given the situation. But, I believe

dance club on February 14th 2020. On

example, this pandemic is forcing us to

if we learn to see the positive side, we can

March 31st 2020, Indonesian government

break our old routine and habits. A study

fix these issues. Oh, and one more thing,

released a regulation regarding the spread

from Klöckner & Matthies (2004) stated

this virus is finally able to bring us together

of coronavirus (PP No.21 2020). Anies

that when a person experiences strong

to fight one common enemy and that’s a

Baswedan, DKI Jakarta Governor, was

changes in their lives in some ways their

good thing. Remember. Stay positive!

the first local government that executed

habits are getting weaker. So why don’t

the regulation followed by other local

we take this momentum to change our

References:

authorities. But, by April 9th 2020 the

bad habits in life? A chain smoker, gossip

Klöckner, C. A., & Matthies, E. (2004).

coronavirus

like

enthusiast, or a person who eats too much

How habits interfere with norm-directed

wildfire through 34 provinces and kept

sweets can start changing their habits in

behaviour: A normative decision-making

spreading until recently.

this momentum.

model for travel mode choice. Journal

In

less

had

Another thing we can learn from the

infected

‘work from home’ phase is how to seek

319–327.

caused by various transmissions. The

solitude for inspiration. A study of a group

jenvp.2004.08.004

situation was changing rapidly, people

of psychologists at SUNY Buffalo, cited

Ingraham,

were scared which created panic buying

from an article written by Christopher

seek solitude are more creative, study

and stockpiling, hence, leading to other

Ingraham on The Washington Post also

finds“ www.whasingtonpost.com,https://

problems. A person from South Jakarta

supported that not all forms of social

www.washingtonpost.com/news/wonk/

even reported going out shopping with

withdrawal are harmful. In fact, there is a

wp/2017/11/22/people-who-seek-

a full set of hazmat, including gloves and

link between a particular social withdrawal

solitude-are-more-creative-study-finds/.

goggles and other protective wear.

and beneficial outcome such as creativity.

cited on 12-08-2020 20:08 WIB

After the panic phase has passed,

Opportunity lingers more if we are in a

Peraturan

people are now suggested to stay at home

creative state of mind. I’m talking about

Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam

and do the daily activities at home such

your ideas that you just cannot execute

Rangka Percepatan Penanganan Corona

as online class, work from home, online

because of your workload and creative

Virus Disease 2019 (COVID-19). LN.2020/

graduation party, online seminar, etc. Itself

blockage. This pandemic also brings time

NO.91, TLN NO.6487, JDIH.SETNEG.

alone brings new problems, many of us

on our lap, now isn’t that a cherry on top of

GO.ID : 5 HLM.

are too used to grouping up, hanging out,

your well-baked ideas? You have more time

socializing. Also, supported by our nature

to think in a better creative mind and also

were

3

spread

of

Indonesians

than

already

months, positively

347

of

Environmental

Psychology,

24(3),

https://doi.org/10.1016/j.

Chrispoher.

Pemerintah

“People

(PP)

who

tentang

30


KOLOM ALUMNI

Cita Rasa, Cerita, dan Pengalaman dari Sebatang Coklat Oleh: Ingga

31


MM belajar

dari

Leaders,

kali

Meika Hazim dan Wednes Aria Yuda pada

Meika

ini kita akan

tahun 2013. Istilah yang cukup umum

dan mengembangkan Cokelat nDalem.

m e n c o b a

dipakai dewasa ini adalah couplepreneur.

Konsep cokelat yang mereka tawarkan

pengalaman

salah

satu

Sebelum

membangun

Cokelat

dan

Yuda

mulai

membangun

adalah memberikan cita rasa, cerita, dan

alumni Magister Manajemen Universitas

nDalem, hal pertama yang mereka berdua

Gadjah Mada (MM UGM) yang sudah

lakukan adalah melakukan riset pasar.

Kecintaan Meika dan Yuda kepada

cukup berhasil sebagai pelaku usaha kecil

Yogyakarta merupakan Kota Budaya dan

cokelat adalah alasan sederhana mengapa

menengah (UKM) sehingga bisa menjadi

Kota Pariwisata kedua paling terkenal di

mereka ingin menjadikan cokelat sebagai

role model serta inspirasi bagi kita semua.

Indonesia setelah Bali. Hal ini bisa dilihat

media

Ia adalah Meika Hazim, Founder dan

dari jumlah kunjungan wisatawan ke

Indonesia. Seiring berjalannya waktu,

nDalem

Yogyakarta yang terus meningkat setiap

alasan mereka membuat usaha ini juga

Indonesia, dengan usahanya yang sudah

tahunnya.

daerah

semakin berkembang. Mereka sadar bahwa

cukup terkenal di Yogyakarta, yaitu Cokelat

wisata tentunya mempunyai ciri khas atau

Indonesia mempunyai potensi yang sangat

nDalem.

buah tangan yang bisa dibawa pulang oleh

besar sebagai salah satu negara dengan

Sebagai alumni MM UGM Angkatan

para wisatawan. Dari fenomena inilah

penghasil cokelat ketiga terbesar di dunia.

40, kegiatan sehari-hari Meika di nDalem

Meika dan Yuda memutuskan untuk

Namun, prestasi tersebut mempunyai

Indonesia adalah mengelola usaha bersama

melakukan riset secara mendalam yang

kenyataan pahit bahwa cokelat yang

suaminya, Wednes Yuda. Selain itu, Meika

kemudian melahirkan Cokelat nDalem.

dihasilkan oleh negara ini belum begitu

Chocolate

Executive

Officer

juga mengajar sebagai dosen praktisi untuk

Yogyakarta

sebagai

Di tahun 2013, Meika dan Yuda bahwa

menceritakan

budaya

baik karena proses pasca-panen yang

menyadari

Psikologi dan Ilmu Budaya di Universitas

Yogyakarta

Islam Indonesia. Selain itu, Meika juga

dan

berperan sebagai fasilitator Womenwill

baik untuk memulai Cokelat nDalem.

Budaya Jawa menjadi inspirasi Meika

dari Google untuk memberikan pelatihan

Berbekal ilmu yang didapat selama kuliah,

dan Yuda untuk membangun cokelat

sedang melihat

cokelat

untuk

mata kuliah Kewirausahaan di Fakultas

mereka

pasar

pengalaman melalui sebatang cokelat.

di

belum dilakukan oleh petani, yang mana

hangat-hangatnya

masalah ini akan berujung pada harga biji

peluang

yang

kakao sendiri.

kepada usaha mikro kecil menengah (UMKM) Indonesia yang dikelola oleh perempuan. Menjadi trainer dari Program We Learn dari UN Women pun turut dilakoninya untuk memberikan pelatihan dan pendampingan usaha kepada UMKM di Indonesia yang dikelola perempuan. Saat ini ia terlibat project menjadi trainer untuk WhatsApp dengan program Go Digital dan Scale Up with WhatsApp yang bertujuan agar UMKM di Indonesia dapat memaksimalkan

WhatsApp

Business

dalam usahanya. Awal mula cerita tentang Cokelat nDalem sebenarnya sederhana. Berawal dari pasangan muda yang baru saja menikah dan ingin mempunyai usaha untuk

pendapatan

keluarga

barunya,

Cokelat nDalem dibangun oleh pasangan

32


dengan brand yang erat dengan budaya

ada pula kreasi Cokelat Liniarasa Buah

social impact chocolate, packaging brand

ini. Dari situ lahirlah Sembilan rasa

Yogurt dengan rasa buah-buahan.

ini juga menceritakan tentang kehidupan

pertama Cokelat nDalem, yaitu Linirasa

Seiring berjalannya waktu, Meika dan

Klasik: Extra Dark, Dark, dan Less Sugar

Yuda

Dark yang diilustrasikan dengan batik

cokelat dengan brand kedua mereka,

sendiri

pernikahan ala Jawa, varian Linirasa

yaitu Boenbeans. Boenbeans membawa

Yuda bagi adalah adaptif, tidak mudah

Pedas yang dihiasi oleh ilustrasi wayang

pasangan ini ke ranah yang lebih luas

menyerah, terus berjuang dan belajar, dan

dengan sentuhan komik, serta varian

tentang

Perjalanan

sabar. “Kami berdua (Meika dan Yuda)

Linirasa Rempahnesia yang dihiasi oleh

Boenbeans dimulai dari sebuah forum yang

merasakan di proses kami sendiri, bahwa

ilustrasi prajurit Kraton. Mereka percaya

diadakan oleh Dinas Kehutanan Daerah

menjadi seorang leader itu juga sebuah

bahwa setiap packaging tak hanya sekadar

Istimewa Yogyakarta (DIY). Meika dan

perjalanan, dan perjalanan ini seperti

pembungkus cokelat, tetapi juga harus

Yuda diundang sebagai pembicara untuk

tanaman yang butuh menguatkan akarnya

bercerita tentang rupa budaya yang ada di

bercerita tentang cokelat di hadapan para

ke dalam tanah, yang nantinya akan

Yogyakarta. Cokelat nDalem mengambil

petani kakao yang ada di DIY.

tumbuh menjulang ke atas dengan porsi

positioning yang jelas, yaitu cokelat yang bercerita budaya Indonesia.

mulai

mengembangkan

dunia

cokelat.

potensi

petani cokelat.

Mimpi Meika dan Yuda pun terwujud di tahun 2015 dengan membuat cokelat

Dari yang Cokelat nDalem alami dan

yang

dapat

Meika

dan

yang proporsional.� Bisnis

itu

Oleh

manifestasi

Saat ini brand Cokelat nDalem sudah

yang bermula dari biji, sampai ke bentuk

dari

memiliki varian rasa lebih banyak. Ada

cokelat bar atau kerennya disebut dengan

perkembangan bisnis yang kita jalani juga

tambahan Linirasa Kopinesia, yaitu cokelat

bean to bar chocolate. Di awal proses awal

harus dibarengi dengan pengembangan

dengan infuse biji kopi dari 6 daerah

pembuatan, Meika dan Yuda dibantu oleh

diri dan kemampuan kita. “Gunakanlah

penghasil kopi Indonesia, Cokelat Linirasa

program PUM Netherland Experts, mereka

waktu yang mungkin sedikit luang di masa

Wedangan dengan rasa wedang bajigur,

juga bekerja sama dengan kelompok tani

pandemi ini untuk kita mengembangkan

wedang ronde, dan wedang uwuh, dan juga

Sidodadi yang beranggotakan 50 petani

diri dan kemampuan untuk dapat melesat

ada Cokelat Linirasa Patehan, yakni cokelat

kakao yang diketuai oleh Pak Edy. Posisi

lebih jauh lagi seperti prinsip ketapel.�

dengan rasa green tea. Tak ketinggalan,

Boonbeans ditempatkan di pasar sebagai

33

pemiliknya.

adalah

karena

itu,


GAMES

LEADERS CROSSWORD!

34


HINTS! Mendatar

Menurun

1

Produsen mobil terkenal asal Inggris

1

4

Sesuatu yang tidak dapat dihilangkan dalam

2 Manpower

keuangan (Inggris)

3 Penjual

6

Yes, We are

5

Pusat industri batik di Jawa Tengah

8

Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran

6

Leadership Enhancement and

9

Analysis of Variance

Acceleration Program

10

Skandal Akuntansi dan Keuaangan terpopuler

7

Sum of Square, error

12

(A*/S0)ΔS – (L*/S0)ΔS – MS1(RR)

8

Jabatan tertentu

13

Himpunan Mahasiswa

11

non disclosure agreement

15

Lihat halaman 5

13

Kekayaan finansial

16

Laba setelah pajak

14

Sistem Informasi Akuntansi

17

Buah pemikiran

18 Hak

21

Distribusi yang menunjukkan hasil sukses

19

Aset paling lancar

atau gagal

20

Wd rd (1-T) + Wp rp + Ws rs

24

Diagram serupa gedung

22

Jenis Pasar

25

Lembaga akreditasi

23

The invisible hand

27

Tes masuk MM UGM

26

Penyedia bahan baku

30

Salah satu metode analisis

27

Materi Leap

31

Lihat halaman 34

28

NI/Common shares outstanding

32 Kredibilitas

29

Part of Marketing

33

A great way to fly

32 Keseimbangan

34

Standar moral (Inggris)

37

Misi MM UGM

35 Kanban

39

Yield to Maturity

36

PT Adhi Karya Tbk

40

Komponen 20 menurun

37

Internal rate of return

41

Paham ekonomi (Inggris)

38

Tata letak

45

Dosen Leadership Organizational

42

PT Tigaraksa Satria Tbk

Behavior

43

Matkul Pra MBA

47

Tujuan utama, cita cita (Inggris)

44

Tempat nugas di kampus

51

n! / r! (n-r)!

46

FIFO LIFO

52

Kecerdasan buatan

48

Surat Izin tempat usaha

53

The airline of Indonesia

49

Hierarchy of needs

50

PT Total Bangun Persada Tbk

52

English ; First-Price, Sealed-Bid;

Second-Price, Sealed-Bid; Dutch

53

Geometric mean

54

Capital Asset Pricing Model

Kirimkan jawabanmu ke: leaders.mmsaugm@gmail.com 3 Pengirim pertama yang menjawab semua pertanyaan dengan benar, akan mendapatkan hadiah menarik.

35

Return on Inversment



Leaders Magazine

Sekertariat MMSA Gd. MM UGM Lt. 3, Jl. Teknika Utara, Yogyakarta, Indonesia 55281 Supported by:


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.