2 minute read

DIV Animasi: Program Studi Berpeluang Diterima

Tinggi dengan Segudang Potensi

Seiring perkembangan zaman, teknologi berkembang sedemikian pesat. Kondisi semacam ini tentu memiliki dampak terhadap kehidupan, baik dampak positif atau dampak negatif. Apabila memandang dari sudut dampak positif, perkembangan teknologi berbanding lurus dengan sektor lapangan pekerjaan yang terbuka karenanya. Semakin luas lapangan pekerjaan yang terbuka tentunya menjadi kabar baik bagi seluruh masyarakat, termasuk mahasiswa.

Advertisement

Diploma IV (DIV) Animasi merupakan satu langkah terobosan Kampus Cakrawala, Universitas Negeri Malang (UM), untuk merespon keadaan yang ada. DIV Animasi merupakan hasil peningkatan dari program studi sebelumnya, yaitu Diploma III (DIII) Game Animasi. Program studi (prodi) ini resmi dibuka pada tahun 2008 silam. Awalnya, prodi menarik ini hanya menjadi pilihan alternatif bagi calon mahasiswa. Calon mahasiswa yang tidak masuk prodi desain lain, biasanya akan melanjutkan studi ke prodi Animasi ini.

Sesampainya pada tahun 2022, prodi yang semula bernama

DIII Game Animasi ini, atas berbagai pertimbangan, mengalami perubahan sehingga menjadi DIV Animasi yang kita ketahui bersama saat ini. Melalui serangkaian pertimbangan pula, prodi Animasi yang semula di bawah naungan Fakultas Sastra dialihadministrasikan di bawah Fakultas Vokasi yang mulai dirintis oleh UM beberapa waktu belakangan.

DIV Animasi memiliki serangkaian perbedaan apabila dibandingkan dengan prodi desain lainnya. Prodi ini didesain sebagai prodi yang spesifik dalam dunia animasi. Prodi DIV Animasi menyasar pada tiga bidang pekerjaan: seniman pengembangan visual (visual development artist) yang memiliki peran dalam proses pengembangan animasi dan gim, motion designer yang berperan sebagai animator dalam produksi film dan animasi, serta desainer gim. Tiga bidang inilah yang menjadi pembeda, keunikan, serta keunggulan DIV Animasi UM dibandingkan prodi desain lain, bahkan prodi Animasi di kampus lainnya.

Dalam penerapannya, mahasiswa tidak hanya belajar sebatas animasi saja. Mahasiswa juga ditempa agar terampil dalam halhal lain yang berkaitan, seperti modeler karakter, pembuatan efek visual, desain karakter, dan lain sebagainya. Dari segi pembelajaran, program studi DIV Animasi menggunakan metode pembelajaran berbasis proyek atau dikenal dengan istilah project based learning. Dalam proyek-proyek perkuliahan yang dilakukan, pihak manajemen prodi mengupayakan adanya keterlibatan industri dan alumni yang profesional. Selain itu, untuk mewujudkan tujuan yang diinginkan, prodi DIV Animasi terus melebarkan sayap untuk menjalin kerja sama dengan pihak ketiga demi mendukung jalannya pembelajaran. Dengan adanya upaya-upaya ini, diharapkan mahasiswa mengetahui potensi-potensi pasar yang dapat mereka masuki kelak. “Sejauh ini memang benar peluang besarnya di luar negeri, tapi insyaallah alumni kita open untuk itu,” terang Andreas, kepala program studi DIV Animasi ketika diwawancarai oleh kru Majalah Komunikasi. Sebagai upaya memaksimalkan pembelajaran, kampus telah menyiapkan alat-alat penunjang kebutuhan prodi DIV Animasi seperti laboratorium yang memadai sehingga mahasiswa tak perlu risau mengenai fasilitas pembelajaran.

Sejauh ini, program studi Animasi UM berhasil mencetak alumni yang dapat bersaing di dunia kerja dan mampu mendapat karir yang gemilang. “Alumni kami, salah satunya menjadi noteable, alumni yang bekerja di Prime One Studio Malaysia. Dia membuat desain karakter di sana. Yang animator ada juga,” ujar Andreas. Alumni menjadi salah satu elemen penting dalam prodi DIV Animasi. Bahkan, peran serta alumnilah cikal bakal berdirinya prodi Animasi di Kampus Cakrawala ini. Saat itu, terdapat sejumlah lulusan yang meniti karier di bidang animasi sebagai animator sampai ilustrator karakter. Dengan adanya informasi menarik ini, Kampus Cakrawala mulai melakukan pengamatan. Melalui pengamatan dan analisis mendalam terhadap perkembangan dunia animasi, Kampus Cakrawala menemukan sejumlah potensi yang menarik dalam bidang ini. Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, UM memberanikan diri untuk membuka program studi Animasi yang menjadi program studi DIV Animasi satu-satunya di Malang.

Perubahan DIII Game Animasi menjadi DIV Animasi memberi suntikan kepercayaan diri. Pasalnya, saat ini Malang Raya telah ditetapkan oleh pemerintah Republik Indonesia sebagai kawasan ekonomi khusus yang bertempat di Singosari. Hebatnya, pengelolaan kawasan ekonomi khusus ini melibatkan campur tangan para lulusan Kampus Cakrawala. Adanya keadaan ini tentunya menjadi kesempatan emas yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa UM yang menempuh pendidikan di prodi DIV Animasi. Selain rasa kepercayaan diri, perubahan pada prodi DIV Animasi juga mengandung harapan. “Harapan saya ada dua. Yang pertama, masyarakat bisa melihat peluang animasi ini. Yang kedua, dukungan dari lembaga terus kemitraan dari universitas bisa menyokong perkembangan ini menjadi lebih besar lagi,” tutup Andreas di penghujung wawancara bersama kru Majalah Komunikasi. Rayhan