HARIAN UMUM
KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA
RABU, 9 september 2020
KBEONLINE. ID
ONLINEMETRO.ID
KARAWANG UPDATE TERAKHIR: 8 SEPTEMBER 2020
SUSPEK
KONFIRMASI
366
6.178
KONTAK ERAT
1.794
PURWAKARTA SUSPEK
KONFIRMASI
169
772
HARGA Rp3.000
karawangbekasiekspres_official
KOTA BEKASI
KONTAK ERAT
778
KONFIRMASI
1.109
SUSPEK
1.594
KONTAK ERAT
5.121
JAWA BARAT KONFIRMASI
13.045
Dua Hari di Jakarta Diperiksa Kesehatan JAKARTA - Tiga bakal pasangan calon ( bapaslon) yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang mulai mengikuti pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkat Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta. Pemeriksaan kesehatan bapaslon meliputi jasm-
ani dan psikologi, digelar selama 2 hari, Selasa Rabu (8 - 9). Ketua KPU Kabupaten Karawang, Miftah Farid mengatakan, tiga bapaslon sudah di Jakarta dari kemarin. Selanjutnya, langsung menjalankan anjuran untuk persiapan pemeriksaan kesehatan dari pihak RSPAD Gatot
Soebroto. “Dari semalam ketiga bapaslon langsung puasa. Karena besoknya menjalani pemeriksaan kesehatan fisik,”katanya. Informasi yang dihimpun, di hari pertama tiga bapaslon akan mengikuti pemeriksaan meliputi penyakit dalam, bedah, THT, gigi, mata (opthal-
SEMBUH
6.718
MENINGGAL
283
DOS: ISTIMEWA
PILKADA KARAWANG: Tiga bakal pasangan calon (bapaslon) yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang mulai mengikuti pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkat Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta. Pemeriksaan kesehatan bapaslon meliputi jasmani dan psikologi, digelar selama 2 hari, Selasa - Rabu (8 - 9).
moscope, refracting, kamprimetri) jantung, paru, saraf, kebidanan (fisik + neurobehavior) psikiatri (fisik + papsmear). Dilanjutkan pemeriksaan penunjang meliputi foto thorax, USG abdomen, USG Transvaginal, USG Carotis, Spirometri, Ke Halaman METRO KARAWANG n
KPK Tegur
Pemkab Gara-gara Penyerahanan Fasum-fasos dari Pengembang Cuma 16 Persen
KARAWANG- KPK meminta Pemkab Karawang melakukan inovasi untuk mempercepat penyerahan Prasarana-Sarana Utilitas (PSU) atau fasilitas sosial (fasos)-fasilitas umum (fasum) oleh pengembang. Sebab, KPK menilai penyerahan fasum-fasos dari pengembang di Karawang ternilai masih rendah. “Menurut catatan kami, penyerahan fasum-fasos dari pengembang ke pemda untuk Kabupaten Karawang baru 16%. Hal ini harus menjadi perhatian
bersama dan pemda perlu melakukan langkah-langkah inovasi percepatan,” kata Perwakilan Satgas V Koordinasi Pencegahan KPK Tri Budi Rochmanto dalam keterangan tertulis, Selasa (8/9). Hal itu disampaikan Tri Budi pada saat rapat monitoring evaluasi (monev) secara daring, kemarin (8/9). Tak hanya Pemkab Karawang, KPK juga turut menegur Pemkot dan Pemkab Bekasi. Dalam rapat itu, ketiga Pemda itu menyampaikan beberapa persoalan terkait biaya dan keberadaan
pengembang yang sudah tidak diketahui lagi oleh pemda. Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Karawang, Acep Jamhuri mengatakan dari 20 pengembang di Karawang, hanya 11 pengembang udah menyerahkan PSU kepada Pemda pada 2020. Ia menyebut mayoritas yang telah diserahkan ke Pemda mayoritas lahan tempat pemakaman umum (TPU). “Mayoritas PSU berupa TPU dengan luas 4 hektar. Total Perumahan di Ke Halaman METRO KARAWANG n
PERBANDINGAN PENYERAHAN FASOS-FASUM PENGEMBANG KE PEMERINTAH DAERAH VERSI KPK:
Pemkot Bekasi: progresnya baru
21%
_
editorial Persika di Dua Laga PERSIKA Karawang dengan segala keterbatasan akhirnya mendaftar sebagai peserta Liga 3. Maksud dari keterbatasan; tim dibentuk tanpa ada manajemen layaknya sebuah klub profesional di industri sepak bola. Pun juga ongkos yang seadanya--jika tak mau dikatakan tak ada uang. Per kemarin saja, insan peduli Persika terus menggalang donasi untuk menghidupi klub. Persika sebagimana ditulis oleh koran ini edisi 8 September kemarin dengan judul “Hidup Sulit, Mati Ya Jangan” mengawali liga masuk dalam kelompok Liga 3 klib-klub yang berasal Jawa Barat. Laskar Jawara bakal berhadapan dengan pesaing di antaranya Maung Anom, Bandung United, Benpica Karawang, Persigar, Persikasi, PSGC, Prima Con, Bareti 1698, Persikab, Persitas, Perses, Persebam, Kabomania, Bintang Timur, Persipo, dan PS Gunung Djati. Jika sesuai jadwal, liga akan dimulai per 24 Oktober mendatang. Kendati pluit kick-off Liga 3 belum dibunyikan, Persika sebenarnya sudah memulai pertandingan. Bertanding dengan nasib: hidup atau mati. Pertandingan ini sialnya, marathon tanpa jeda--dari sejak tim yang tanpa manajemen ini dibentuk, hingga liga dinyatakan berakhir dengan mengeluarkan tim juara. Singkatnya, tahun ini Persika bertanding Ke Halaman METRO KARAWANG n
Pemkab Karawang: progresnya baru
16%
Pemkab Bekasi: progresnya baru
6,7%
ASN Mau Dilaporkan ke KASN K A R AWA N G – S u h u p o l i t i k Kabupaten Karawang, yang membuat Karawang menjelang pelaksanaan postingan pada media sosial WhatPilkada 2020 makin panas. SesApp seolah mendukung salah lain ramai-ramai kampanye satu calon bupati, sehingga negatif di medos, ditemumenuai kontroversi bagi kan dugaan keberpihayang melihat statusnya. k u j kan ASN kepada salah Saat dikonfirmasi men U a satu bakal calon bupati. dia, ASN yang dikeDidug ngan Meski memiliki hak pilDuku nbup tahui berinisial NN ini ih, tentunya ASN harus mengaku tidak pernah alo Pada B tetap menjaga netralitas merasa membuat postindan tidak boleh menunjugan yang dimaksud seolah kan keberpihakannya. mengarahkan kepada salah Dugaan ASN berpolitik ramai satu Calon Bupati. Bahkan, ia berawal dari seorang ASN di ling- juga mempersilahkan jika ada yang kungan kerja Kecamatan Tirtamulya, Ke Halaman METRO KARAWANG n
Para Kades Ancam Ngadu ke BPK KARAWANG- Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Karawang mengancam bakal mengeahkan massa berunjuk rasa di Kantor Bupati Karawang dan melapor ke BPK jika Pemkab Karawang, tetap ngotot memangkas alokasi Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) tahun 2019. Apdesi Karawang menganggap, alasan Pemkab Karawang memangkas DBH
karena Covid-19 tidak wajar. Pasalnya, DBH yang bakal di pangkas ini, merupakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2019 lalu. Dimana pada saat itu, belum ada Pandemi Covid-19. Pasca rapat terbatas yang digelar kemarin (8/9) Pemkab Karawang dikabarkan membatalkan niatan pemangkasan DBH PDRD tersebut. Hal itu sudah dibenarkan oleh Humas Apdesi Karawang, Udin Abdulgani. Ke Halaman METRO KARAWANG n
Viral Panen Melon Emas di Desa Muara Cilamaya
Omzetnya Bisa Sampai Puluhan Juta Memetik melon di wilayah pegunungan mungkin sudah jadi hal yang bisa. Buah berbentuk bulan yang hijau itu, memang biasanya tumbuh subur di wilayah iklim tropis yang sejuk. Namun, apa jadinya jika pohon melon tumbuh subur di bibir pantai ? WAHYUDI, KARAWANG
BADAN Usaha Milik Desa (BUMDes) Karya Jaya, di Desa Muara, Kecamatan Cilamaya Wetan, bikin geger dunia pertanian di kota pangkal perjuangan. Desa di ujung utara Karawang itu, kini sukses mengelola kebun melon. Bukan melon biasa. Pohon melon yang ditanam di kebun belakang Kantor Desa Kantor Redaksi: Jl. Pepaya No 20. Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492
Muara viral dengan sebutan melon emas. Kepala Desa Muara, Iyos Rosita mengatakan, sejak awal kemunculannya. Kebun melon Desa Muara tak pernah sepi pengunjung. Selain tempatnya yang di desain instagramable. Tak sedikit pengunjung yang penasaran dengan rasa melon Ke Halaman METRO KARAWANG n
WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES
PANEN: Kades Muara, Iyos Rosita, bersama petani, tengah memanen melon emas di kebun milik BUMDes. email: karawangbekasiekspres@gmail.com,
redaksikarawangbekasi@gmail.com