BACA RUBRIK LAPOR NDAN BACA HALAMAN METRO EKSPRES (JABAR EKSPRES)
10 HARI, POLISI RINGKUS 22 PENJAHAT KARAWANG- Sebanyak 22 orang pelaku curat, curas dan curanmor diringkus Polres Karawang dalam Operasi Libas Lodaya 2021. Penangkapan tersebut dilakukan dalam selama 10 hari. Kapolres Karawang,
“ KETAKUTAN JANGAN SAMPAI MENGHILANGKAN RASA KEMANUSIAN KITA….”
AKBP Rama Samtama Putra mengatakan, dalam melaksanakan Operasi Libas Lodaya 2021 serentak di seluruh Jawa Barat
BACA HALAMAN 8 METRO PURWAKARTA
BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG
HARIAN UMUM
KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA
2.050
JUMAT, 9 JULI 2021
KBEONLINE. ID
ONLINEMETRO. ID
HARGA Rp3.000
KARAWANGBEKASIEKSPRES_OFFICIAL
PANDEMI DI KARAWANG LEPAS KENDALI
PASIEN BARU DALAM 48 JAM
Dua hari terakhir kasus covid-19 di Karawang terus pecahkan rekor, total 2050 orang menjadi pasien covid baru. Dan 54 orang meninggal selama dua hari terakhir dengan status positif covid-19. Satgas Covid-19 Karawang sudah mengumumkan Karawang memasuki situasi bahaya. JUMLAH KENAIKAN KASUS BARU COVID-19 DI KARAWANG SEJAK PPKM DARURAT:
SOROT Buruh ‘Dihantui’ Potensi PHK Massal KARAWANG- Lonjakan kasus Covid-19 di Karawang makin memperihatinkan. Rabu, (7/7) kemarin, Karawang mencatat rekor positif harian tertinggi sebanyak 944 orang. Salah satu cluster penularan tertinggi berasal dari kawasan industri. Tingginya penularan klaster industri berdampak juga pada masa depan para buruh di Karawang. Apa lagi di masa PPKM Darurat seperti sekarang. Banyak pabrik yang sulit beroperasi, karena menjadi cluster penularan. Kini buruh pabrik di Karawang di bayang-bayangi issu PHK. Hal itu dibenarkan Kepala Disperindag Karawang, Ahmad Suroto. Segala pembatasan di masa PPKM Darurat ini, jelas akan berdampak pada kegiatan di industri. “PPKM Darurat ini akan dengan sendirinya membatasi kegiatan karyawan. Karena presentasi kegiatan di sektor esensial hanya 50 peren,” ujar Suroto, Kamis, (8/7) kemarin. Suroto yang juga mantan Kadisnakertrans Karawang mengungkapkan, dengan kondisi pembatasan itu. Otomatis akan terjadi pengurangan karyawan di ruang produksi. Selain itu, ada juga yang sebelum PPKM Darurat ini sudah dirumahkan. “Dengan kondisi produksi 50 persen, berarti akan ada pengurangan karyawan, atau sebagian dirumahkan mau pun kontraknya yang dipercepat,”
SABTU 3 JULI 2021
433 KASUS MINGGU 4 JULI 2021
135 ORANG
SENIN 5 JULI JUNI 2021
792 KASUS
SELASA 6 JULI 2021
454 KASUS
RABU 7 JULI 2021
944 KASUS KAMIS 8 JULI 2021
1106 KASUS
JUMLAH KEMATIAN DI KARAWANG SEJAK PPKM DARURAT: SABTU 3 JULI 2021 19 ORANG
SENIN 5 JULI 2021 24 ORANG
RABU 7 JULI 2021 23 ORANG
MINGGU 4 JULI 2021 11 ORANG
SELASA 6 JULI 2021 21 ORANG
KAMIS 8 JULI 2021 21 ORANG
Sehari 118 Jenazah Dikubur di Pedurenan, Alat Berat Dikerahkan
(DERY RIDWANSAH/ JAWAPOS.COM)
SOROT: Petugas saat istirahat sejenak usai memakamkan jenazah dengan protokol Covid-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (30/6/2021).
AL-AZHAR BANDEROL PEMAKAMAN COVID-19:
Termurah Rp 49 Juta, Termahal Hampir 1 Miliar K A R AWA N G - Te m p a t Pemakaman Umum (TPU) yang dikelola Pemrov saat ini sudah hampir melampaui kapasitas. Banyak warga men-
cari pekuburan keluarga dan pemakaman yang dikelola oleh swasta, salah satunya di Taman Pemakaman Islam Al-Azhar Memorial Garden yang ber-
lokasi di Karawang, tepatnya di pinggir jalan tol JakartaCikampek. GM Agency Development
SEMENTARA itu, Tempat Pemakaman Umum (TPU) Padurenan yang jadi lokasi pemakaman khusus pasien Covid-19 di Kota Bekasi mencatatkan jumlah pemulasaran jenazah tertinggi selama pandemi Covid-19 mewabah sejak Maret 2020 lalu. Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menjelaska pada Selasa (6/7) lalu, tercatat sebanyak 118 jenazah dimakamkan dengan protokol Covid-19. “Bahkan kemarin itu katanya hampir 118 (jenazah) satu hari, itu kasus tertinggi, pas tanggal 28 Juni, itu 72 (jenazah),” ujar Rahmat saat ditemui di Stadion Patriot Candrabhaga, Rabu (7/7). Dia menjelaskan, pihaknya sudah melakukan sejumlah upaya dalam penanganan jenazah yang dimakamkan dengan protokol Covid-19 di TPU Pedurenan. Seperti misalnya memfungsikan alat berat dan menambah tempat dan personel pemulasaran di TPU Padurenan. “Sudah pakai eskavator, sudah tambah ambulans, kita pakai kendali di sini, supaya terurai, bahkan pemulasaran kan kita tambah di rumah singgah, di depan TPU sana, kemarin sudah 30 (jenazah),” ujarnya. Pemkot juga berencana untuk menam-
Melihat PPKM Darurat dari Desa-Desa (bag 5/bersambung)
Lihat Spanduk Korona Layaknya Umbul-Umbul Agustusan Spanduk-spandukbertuliskan peringatan bahaya virus korona menghiasi ruang-ruang kosong di Desa Cijengkol, Setu, Kabupaten Bekasi layaknya umbul-umbul saat peringatan tujuhbelasan. Hal ini dilakukan agar warga setiap melangkah ke luar dari rumah, selalu ingat ada bahaya virus yang mengancamnya. DIMAS, SETU-BEKASI
MEMASUKI hari kee n a m p e mb e r l a k u k a n pembatasan kegiatan ma syarakat (PPKM) Darurat. Kepala Desa Cijengkol A Saefullah memborong spanduk dengan cap pemerintah desa, dan langsung dipasang pada setiap ruang kosong yang bisa terlihat jelas oleh warganya. Hal ini lantaran, kasus covid-19 yang kian naik di Desa Cijengkol. Tak hanya itu saja, ia juga Kontak Redaksi: Suhlan: 081806630196, Mahesa: 082298163255. Kontak Iklan: Tohiri: 081279676016, Hayatullah: 085379686339
telah memberi peringatan kepada warganya jika tak ada keperluan mendesak, lebih baik warga berdiam diri tidak keluar rumah. “Saya imbau warga desa tetap di rumah, mohon ditahan dulu segala bentuk aktivitas di luar rumah kecuali ada keperluan yang sangat mendesak,” kata dia. Pemerintah Desa Cijengkol, Kecamatan Setu dika-
DIMAS/KARAWANG BEKASI EKSPRES
SOROT: Spanduk-spanduk bertuliskan peringatan bahaya virus korona menghiasi ruang-ruang kosong di Desa Dijengkol, Setu, Kabupaten Bekasi layaknya umbul-umbul saat peringatan tujuhbelasan. Hal ini dilakukan agar warga setiap melangkah ke luar dari rumah, selalu ingat ada bahaya virus yang mengancamnya.
Email: karawangbekasiekspres@gmail.com, redaksikarawangbekasi@gmail.com