ANGKA KARAWANG 38 Positif (1 Meninggal), 2.162 ODP (1.087 selesai pemantauan), 29 PDP (meninggal 1 orang, 21 sehat) ANGKA JAWABARAT 343 Positif, 17 Sembuh, 29 Meninggal ANGKA NASIONAL 2.738 Positif, 204 Sembuh, 221 Meninggal
UPDATE TERAKHIR: 6 April 2020
KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA
RABU, 8 APRIL 2020
KBEONLINE. ID
ONLINEMETRO.ID
HARGA Rp3.000
karawangbekasiekapres
Tenang, THR PNS dan Gaji-13 Aman Kok... JAKARTA- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pernyataan terbaru soal gaji ke-13 dan THR PNS (Tunjangan Hari Raya Pegawai Negeri Sipil).
Sri Mulyani menegaskan bahwa pemerintah pada tahun ini sudah menyediakan dana anggaran THR untuk TNI dan Polri serta PNS golongan 1, 2 dan 3.
“Gaji ke-13 dan THR sudah kami usulkan ke Presiden yang akan diputuskan sidang kabinet. Perhitungan untuk ASN, TNI, Polri terutama kelompok pelaksana
golongan 1, 2, 3 ASN, TNI, Polri, THR-nya sudah disediakan,” kata Sri Mulyani di kantornya di Jakarta, Selasa. Pernyataan Sri MulyaKe Halaman METRO KARAWANG n
Rp 100 M Hadang Pandemi
Karawang Minta
Saran KPK Khawatir Salah Gunakan Anggaran Covid-19
KARAWANG- Pemkab Karawang tenga mengutakatik anggaran yang bakal disiapkan segera untuk penanganan pandemi covid-19 di Karawang. Sejumlah pos anggaran digeser (refocusing—realokasi), khususnya anggaran yang bersifat
seremoni dan perjalan dinas. Sampai kemarin, hasil utak-atik tersedia anggaran kurang lebih 100,9 miliar. Namun, Pemkab Kara wang masih ragu-ragu soal teknis penggunaan anggaran itu. Hari ini, rencananya Pemkab Karawang akan
menggelar video conference dengan komisi antirasuah KPK untuk mengonsultasikan mekanisme penggunaan anggaran korona hasil utak-atik dari pos anggaran lain itu. “Besok kita akan berkonKe Halaman METRO KARAWANG n
Pasien Positif Nambah Empat Orang
Ilustrasi tenaga medis berjaga di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Jakarta, Rabu (4/3). (SALMAN TOYIBI/JAWA POS)
Jabar Siap-Siap Berlakukan Jam Malam
SEMENTARA itu angka pasien positif Covid-19 di Karawang diumumkan oleh gugus tugas covid-19 bertambah empat orang menjadi 38 pasien positif. Setelah sebelumnya berada di angka 34 orang. Per hari ini belum ada yang dinyatakan
KARAWANG- Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana memberlakukan jam malam sebagai salah satu upaya meningkatkan physical distancing pada masa pandemi Corona (Covid-19). Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa pihaknya telah menyepakati terkait
sembuh. Kendati demikian sebagian di antaranya berangsur membaik, termasuk Bupati Karawang, Cellica Nurrchadiana. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karawang, Fitra Ke Halaman METRO KARAWANG n
Utak-Atik Dana Hadang Pandemi: Refocusing---ralokasi anggaran dari sejumlah OPD yang hasil akan diperuntukkan untuk penanganan pandemi Covid-19 jumlanya di angka kurang lebih Rp 100.9 Miliar. Rincian besarnya:
1. Pengadaan obatobatan dan sarana penunjang lainya. 2. Insentif tenaga medis 3. Menambal kekurangan insentif warga kurang mampu dari Pemdaprov Jawa Barat
rencana pemberlakuan jam malam tersebut yang telah disetujui Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jabar. “Kita menyepakati agar merencanakan jam malam. Kami mengarahkan kepada kabupaten/kota untuk segera melakukan upaya perlakuan jam malam, bagian dari
Tenaga medis yang mendapatkan insentif: 1. Tenaga medis di Dinkes Karawang: 2.279 orang 2. Tenaga medis di RSUD Karawang: 1.187 3. Tenaga medis di RS Paru Karawang: 234 orang 4. Dokter spesialis yang diperbantukan pada rumah sakit rujukan Covid-10 di Karawang
proses mendisiplinkan dan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di wilayah Jabar,” ujar Emil dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/4). “Tadi sudah disetujui oleh Pak Kapolda, asal berkoordinasi dengan kepolisian di bawah Polda,” ujarnya. Emil juga menyebutkan bahwa
Total tenaga medis yang dapa insentif: 3.700 orang (Insentif untuk tiga bulan: jumlahnya belum pasti namun akan dibedakan antara dokter yang menangani langsung pasien dan tida serta perawat yang menangani pasien langsung dan tidak)
Pemprov Jabar akan mengajukan PSBB kepada pemerintah pusat berdasarkan data sebagai argumentasinya. “Kalau datanya tidak lengkap, kita susah melengkapi argumentasi PSBB kepada pemerintah pusat,” ujarnya. Ke Halaman METRO KARAWANG n
Bertahan di Masa Krisis, Inovasi di Tengah Pandemi
Jualan Online Biar Tetap Eksis Dampak Pandemi Virus Corona (Covid-19) mulai dirasakan para pelaku usaha kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Karawang. Pasalnya, imbauan pemerintah untuk melakukan Physical Distancing serta anjuran untuk di rumah aja. Membuat daya beli masyarakat menurun. WAHYUDI, KARAWANG
AKIBATNYA, omset para pelaku usaha merosot tajam. Bahkan, tak sedikit dari mereka terpaksa harus menutup usahanya gara-gara dijerat virus korona.
Untuk bisa bertahan di situasi begini, diperlukan inovasi dan kreatifitas dari para pelaku usaha agar bisa tetap bertahan dari ancaKe Halaman METRO KARAWANG n
WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES
INOVATIF: Pelaku Usaha Uecil menengah (UKM) di Cilamaya, bikin inovasi menghadapi Pandemi Virus Korona.
Kantor Redaksi: Jl. Pepaya No 20. Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492
email: karawangbekasiekspres@gmail.com,
redaksikarawangbekasi@gmail.com