Karawang Bekasi Ekspres, 6 April 2021

HARIAN UMUM

KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA

SELASA, 6 APRIL 2021

KBEONLINE. ID

ONLINEMETRO. ID

KEJATI JABAR SELIDIKI DUGAAN KORUPSI RP 68,5 MILIAR BANDUNG- Kejaksaan Tinggi Jawa Barat menyelidiki dugaan korupsi senilai Rp 68,5 miliar di PT Pos Finansial (Posfin) Indonesia yang merupakan anak perusahaan PT Pos Indonesia, di Kota Bandung, Jawa Barat.

HARGA Rp3.000

KARAWANGBEKASIEKSPRES_OFFICIAL

Plt Kasipenkum Kejati Jabar Armansyah Lubis mengatakan, pihaknya melakukan penggeledahan di PT Posfin pada Senin (5/4). Penggeledahan

DANA PEN LARIS-MANIS DIPINJAM PEMERINTAH DAERAH BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG

BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG

DENSUS 88 RINGKUS TERDUGA TERORIS DI KARAWANG

Ditangkap Pas Jualan Air Galon di Johar KARAWANG- Tim Densus 88 Anti Teror menangkap LN (35), warga Perumahan Klari Regency, Desa Klari, Karawang. Pria itu diduga terlibat dalam jaringan terorisme. Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Klari Tamrin Felani membenarkan perihal informasi penangkapan itu. “Iya memang benar. Kalau informasinya ada penangkapan dari Densus,” kata Tamrin saat dihubungi, Senin (5/4).

Hanya saja, kata Tamrin, penangkapan dilakukan

MAHASISWA MAU DATANGI KPK TANYA PERKEMBANGAN PENANGANAN

Toilet ‘Sultan’ Rp 98 M, Piye Kabare?

CIKARANG PUSAT - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Bekasi menggelar aksi demonstrasi, pada Senin (5/4) di Komplek Pemkab Bekasi menyoal anggaran pembangunan toilet yang mencapai puluhan miliar, yang disinyalir hasilnya tak sebanding dengan dana yang diguyurkan.

Kordinator Aksi, Rudi Widodo mengatakan, pemban-

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

JALAN RUSAK : Pekerja dari EPC Consorsium PLTGU Jawa-1, sedang memperbaiki jalan rusak Cikalong-Cilamaya.

Jelang Ramadan, Perbaikan Jalan Cikalong-Cilamaya Dikebut KARAWANG- Bulan puasa tinggal menghitung hari. Seperti biasa, aktifitas di Jalan Raya CikalongCilamaya pun mulai padat. Begitu pun aktifitas perbaikan jalan yang dilakukan EPC Consorsium PLTGU Jawa-1.

Sesuai keinginan Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, pihak EPC PLTGU Jawa-1 mulai kebut perbaikan jalan utama yang menghubungkan Cilamaya dengan Jalur Pantura itu.

Pantauan KBE di lapangan, sejumlah pekerja

PENDATAAN KELUARGA 2021 Susahnya Mendata Setelah Pilkades 177 Desa KARAWANG- Pendataan Keluarga 2021 (PK21) di Karawang sudah dimulai. Hal ini ditandai dengan launcing pendataan kepada keluarga Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, pada 1 April 2021 lalu. Namun demikian, PK21 di Kabupaten Karawang yang digelar pasca Pilkades serentak 177 desa ini, menyisakan masalah di beberapa desa. Hal ini berimbas bagi 4.561 kader pendata BKKBN, yang membuat beberapa diantaranya mundur di tengah jalan.

Fenomena ini juga menjadi kendala tersendiri bagi DPPKB Karawang, sebagai pengelola kegiatan PK21

BRI Cabang Karawang Kembali Undi Panen Hadiah Simpedes

Warga Amansari Semringah Dapat Mobil Ertiga Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Karawang, mengundi hadiah undian Panen Hadiah Simpedes (PHS). Satu unit Mobil Ertiga menjadi hadiah utama.

Yoyoh Supriatain, seorang nasabah BRI asal Amansari, Rengasdengklok menjadi orang yang beruntung mendapatkannya.

HUDRI AMIN, KARAWANG

UNDIAN Panen Hadiah Simpedes Semester II Tahun 2020 periode kupon 1 S eptember 2020 - 28 Februari 2021 kali ini penyerahan hadiahnya dilakukan di Aula Hotel Brits Karawang, kemarin (5/4).

Pengundian dilaksanakan sexara transparan dihadapan notaris, serta perwakilan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dan

Kabupaten Karawang, aparat kepolisian dan disaksikan undangan yang hadir.

Dari pengundian PHS Semester II tahun 2020, mobil New Ertiga hadiah grand prize pertama diraih Yoyoh Supriatin nasabah BRI Unit Amansari.

Selain hadiah grand prize berupa mobil, BRI Cabang

Kontak Redaksi: Suhlan: 081806630196, Mahesa: 082298163255. Kontak Iklan: Tohiri: 081279676016, Hayatullah: 085379686339

HUDRI AMIN/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SOROT: Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Karawang, mengundi hadiah undian Panen Hadiah Simpedes (PHS). Satu unit Mobil Ertiga menjadi hadiah utama. Yoyoh Supriatain, seorang nasabah BRI asal Amansari, Rengasdengklok menjadi orang yang beruntung mendapatkannya.

Email: karawangbekasiekspres@gmail.com, redaksikarawangbekasi@gmail.com

SELASA, 6 APRIL 2021

METRO KARAWANG

DANA PEN LARIS-MANIS DIPINJAM PEMERINTAH DAERAH J A K A R TA - P e m e r i n tah kembali melanjutkan pemberian pinjaman Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk pemerintah daerah. Hal ini dilakukan pemerintah dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi Covid-19.

Pinjaman PEN daerah merupakan program inisiasi pemerintah sejak tahun lalu. Dari alokasi Rp 15 triliun pada tahun lalu, realisasi pinjaman PEN daerah mencapai Rp 19,13 triliun untuk 28 pemda.

Da na i n i m e nga l i r d i antara lain ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebesar Rp 3,26 triliun. Provinsi Jawa Barat juga menerima pinjaman PEN sebesar Rp 1,81 triliun.

Tahun 2021 pemerintah mengalokasikan pinjaman PEN daerah sebesar Rp 15 triliun. Dana ini bersumber dari APBN 2021 Rp 10 triliun dan dari PT Sarana Multi

Infrastruktur (SMI) Rp 5 triliun.

Direktorat Jenderal (Ditjen) Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) hingga akhir Maret 2021, sudah menerima usulan pinjaman daerah dari 80 pemerintah daerah (pemda). Total nilai usulannya, mencapai Rp 48,02 triliun.

Direktur Kapasitas dan Pelaksanaan Transfer Ditjen Perimbangan Keuangan Bhimantara Widyajala menyiratkan, jumlah usulan tersebut jauh lebih besar dari alokasi tahun ini. Sebab itu, kata Bhimantara pemda yang akhirnya menerima pinjaman bisa menggunakan dana tersebut, secara lebih cepat.

Ia berharap dana PEN ini bisa membantu pemulihan ekonomi daerah dan penciptaan tenaga kerja lokal.

“Kami harap pemerintah daerah juga menggalakkan upaya pembelian bahan baku dalam negeri sehingga

memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat daerah masing-masing,” kata Bhimantara belum lama ini.

Kunci dari penggunaan pinjaman daerah ini ada pada kepala daerah. Makanya ia juga meminta pemerintah daerah bisa melakukan pengawasan ketat terhadap pelaksanaan kegiatan yang didanai pinjaman tersebut.

Ke p a l a Su b d i re kt o rat Pembiayaan dan Penataan Daerah Ditjen Perimbangan Keuangan, Dudi Hermawan, menambahkan, ada dua jenis pinjaman daerah yang diberikan: yaitu pinjaman kegiatan dan pinjaman fisik.

Adapun pinjaman kegiatan digunakan untuk membiayai pembangunan sarana dan prasarana tertentu yang menjadi kewenangan daerah. Sementara pinjaman fisik, harus memenuhi paket kebijakan yang disepakati antara pemerintah pusat dan pemda. (bbs/mhs)

Kejati Jabar Selidiki .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES itu, terkait dengan adanya dugaan tindak pidana korupsi penyimpangan dalam penggunaan keuangan yang merugikan negara yang dilakukan oknum pejabat perusahaan tersebut. ”Ini terkait dengan adanya dugaan tindak pidana korupsi penyimpangan dalam penggunaan keuangan secara tidak sah di PT Posfin selaku anak perusahaan dari PT Pos Indonesia,” kata Armansyah, Senin (5/4).

Kasus korupsi itu, kata dia, diduga terjadi dalam rentang waktu 2018 hingga 2020. Diduga ada tindakan penyimpangan keuangan secara tidak sah pada perusahaan teknologi finansial itu. ”Dalam pengelolaan keuangan ini terjadi investasi yang tidak benar,” tutur Armansyah.

Dia menjelaskan, tim penyidik melakukan penggeledahan untuk mencari berkas atau barang bukti

yang bisa menjadi titik terang dugaan tindak pidana tersebut. Sejauh ini, belum ada pihak yang diamankan dari kasus tersebut. ”Identitas oknum pejabat PT Posfin yang diduga melakukan korupsi puluhan miliar itu belum bisa kami sebut. Saat ini, tim penyidik melakukan penyitaan dokumen alat elektronik yang ada hubungannya dengan dugaan tindak pidana korupsi di PT Posfin,” terang Armansyah. (bbs/mhs)

Susahnya Mendata Setelah .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES di bumi pangkal perjuangan.

Keluh kesah para kader pendata pun tumpah. Mereka mengeluhkan sulitnya untuk meraih data keluarga di desa-desa yang selesai Pilkades.

Seperti yang dialami Suryati misalnya. Kader pendata asal Desa Kutaampel, Kecamatan Batujaya ini, harus ekstra sabar dalam meraih calon keluarga yang hendak ia data. Pasalnya, desa tempat Suryati bekerja baru saja selesai menggelar Pilkades.

Dimana warga di sana masih was-was. Khawatir data yang diminta kader PK21, disalahgunakan untuk kepentingan politik salah satu calon kades yang sudah kalah.

“Tidak sedikit warga yang sulit dimintai data keluarganya. Mereka takut PK21 ini ada kaitannya dengan Pilkades,” ujar Suryati, saat diwawancara KBE, Sabtu, (3/4) kemarin.

Suryati bilang, hampir semua kader pendata yang kebagian desa habis Pilkades mengalami kesulitan ini.

Rata-rata, kader pendata ini dicurigai sebagai mata-mata musuh pemenang Pilkades kemarin.

“Ya macam-macam tuduhannya, ada yang takut datanya disalahgunakan, ada juga yang ngira kita mata-mata lawan (calon yang menang,red),” katanya.

Hal serupa juga terjadi di Kecamatan Tirtajaya dan Kotabaru. Dimana para kader pendata, masih mengalami kesulitan untuk menggali data keluarga disana.

Belum lagi beberapa kader pendata juga mengundurkan diri, dikarenakan calon patahana pilihannya kalah, atau malah merasa terintimidasi dari timses calon yang menang.

Hal ini mengakibatkan Kordinator Satpel KB atau PLKB wilayah tersebut menjadi pusing. Pasalnya, ia harus mencari pengganti dalam waktu singkat di tengah pendataan yang sedang berjalan.

“Padahal kader kader tersebut sudah kami latih,” keluh Kordinator Satpel PPKB Tirtajaya, Enno.

PLKB Kecamatan Kota Baru, Dahlan juga mengeluhkan hal yang sama. Ia mengatakan, sudah sejak lama para kader KB di lapangan memprediksi hal ini.

Biasanya, kata dia, pasca Pilkades akan ada gesekan berkelanjutan sampai waktu pelantikan, “Nuansa persaingan Pilkades ini imbasnya terhadap berbagai program,” kata Dahlan.

“Sekarang belum pelantikan, jadi gesekan antar pendukung masih terasa,” ujarnya.

Meski pun sulit, lanjut dia, pihaknya tak henti-henti untuk terus berjuang mendapatkan data yang akurat. Sambil tetap mensosialisasikan PK21 kepada masyarakat. Para kader pendata di lapangan juga dituntut untuk kerja keras dan ekstra sabar.

“Setiap satu kader pendata ditargetkan bisa meraih 150 keluarga. Bayangkan, mendata satu keluarga saja sulit.

Itu perlu kerja ekstra dan kesabaran,” pungkasnya.

Cerita lain datang dari ujung utara Karawang.

Tepatnya di Desa Telukbuyung, Kecamatan Pakisjaya, Sumyati kader pendata disana, tak kenal kata libur untuk PK21.

Meski akhir pekan kemarin memasuki waktu libur panjang. Namun, Sumyati dengan gigih terus mendatangi satu per satu rumah

warga. Untuk melakukan pendataan.

“Saya sambil mendata, berusaha mengenalkan KB MKJP kepada calon akseptor,” ujar Sumyati.

“Alhamdulillah sambutannya baik, bahkan selesai mendata. Beberapa keluarga memutuskan untuk ber-KB,” timpalnya.

Disisi lain, Kabid DPPKB yang membidangi PK21 mengakui sedikit permasalahan pasca pilkades tersebut.

“Kami menerima pengaduan dari hampir seluruh kecamatan perihal hal tersebut, dari mulai kader pendata yang mengundurkan diri, hingga kader pendata yang tidak diterima ketika hendak melakukan pendataan”, ujar imam.

Namun demikian, lanjutnya, dirinya sarankan kepada tiap kordinator satpel kecamatan untuk melakukan advokasi kepada kades patahana yang kalah, untuk mendorong pengikutnya yang menjadi kader pendata, agar terus melanjutkan tugasnya.

Selanjutnya, ia juga menyarankan agar petahana yang kalah bisa mengadvokasi kades terpilih yang baru bahwa, PK21 ini program pusat, yang di dukung sepenuhnya oleh Pemkab Karawang dalam hal ini Bupati.

“Sehingga menjadi kewajiban pimpinan wilayah pada semua tingkatan untuk menyukseskan kegiatan ini,” papar Imam.

PK21 sendiri akan berlangsung selama 2 bulan.

Mulai dari awal April hingga akhir Maret 2021. DPPKB Karawang, sebagai leading sektor PK21. Menyiapkan 4.561 kader pendata di seluruh Karawang. Dengan target 734.768 keluarga yang di data. (wyd/mhs)

KARAWANG BEKASI

2

Ditangkap Pas Jualan Air .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES di dekat Pasar Johar, bukan di perumahan di Desa Klari. LN diketahui bekerja di depot air minum. Setelah membekuk LN, Tim Densus kemudian melakukan penggedahan di rumahnya.

“Dia pulang ke Perumahan Klari Regency hanya di waktu malam untuk tidur. Pagi, siang, dan sore di tempat galon (tempat kerja LN) di Johar,” ungkapnya.

Tamr in menyebut L N baru beberapa bulan tinggal di perumahan tersebut.

LN diketahui berasal dari Ciamis. Edi (47), tetangga LN, menyebut tak begitu mengenal LN. Sebab, LN

diketahui jarang bergaul dengan warga sekitar meski sudah tiga bulan tinggal di tempat itu. Edi pun kaget saat Sabtu (3/4) siang banyak petugas yang datang ke rumah tetangganya untuk melakukan penggedahan.

LN di Mata Tetangga Penangkapan LN (35) terduga teroris mengagetkan warga Perumahan Klari Regency, Desa/Kecamatan Klari, Kabupaten Karaawang. Pasalnya, LN dikenal sopan meski jarang bergaul.

“Saya tak mengenal LN secara dekat. LN dikenal

ramah kepada tetangga, namun jarang bergaul.

Ketemu aja jarang, paling kalau berangkat kerja pas saya lagi didepan rumah.

Itu juga cuma senyum dan paling nanya basa basi,” kata Edi salah seorang tetangga terduga pelaku teroris kepada wartawan, Senin (5/4).

Edi mengatakan, LN baru sekitar tiga bulan tinggal di perumahan itu. Dia bekerja di depot air mineral isi ulang di Pasar Johar. “Iya dia kerja di tempat kakaknya di Pasar Johar. Ditangkapnya juga di tempat kerja saat lagi berdagang air, ” katanya.

Edi tidak mengetahui proses penangkapan LN.

Namun dia baru tahu setelah ada Densus 88 yang dilakukan penggeledahan di rumahnya. “Sabtu siang banyak orang dari Densus 88 yang menggeledah rumah dia. Sekarang rumahnya sudah dikasih garis polisi,” bilang dia.

Menurut Edi, sejak LN ditangkap, rumah tersebut banyak dikunjungi orang.

Bahkan aparat kepolisian dari Densus atau Polres Karawang datang dan meminta keterangan para tetangga.

“Polisi, pejabat Pemda dan wartawan berdatangan ke sini. Saya juga sempat diminta keterangan polisi,” imbuhnya. (rie/mhs)

Toilet ‘Sultan’ Rp 98 M, Piye .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES gunan toilet yang mencapai kurang lebih Rp196 Juta per-unit. Apalagi, tentunya menjadi tandatanya besar, kepastian anggaran sebenarnya pembangunan toilet yang dilakukan oleh Dinas PUPR (Cipta Karya, red) Kabupaten Bekasi.

“Ya anggaran toilet sekolah yang harga pembangunannya mencapai kurang dari 200 Juta, karena dari hasil dan jumlah anggarannya justru tak logis,” kata Rudi kepada wartawan, Senin (5/4).

“Maka dari itu kami meminta transparansi, dan mendesak bupati Kabupaten Bekasi untuk mengevaluasi Pejabat Dinas Cipta Karya,” tambah dia.

Rudi menyesalkan dalam sela audensi bersama Pejabat Cipta Karya justru tanpa dihadiri Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas PUPR, Suhup, dan terkesan lari dari tanggungjawab. Selain itu, audensi itu tidak dapat jawaban yang kongkret terkait anggaran toilet.

“Kami singgung terkait transparansi, justru kami hanya dibacakan biaya-biaya untuk pembangunan WC tersebut, dan tidak dil-

ihatkan ke kami, apalagi jiga tidak di publikasikan ke publik,” geram dia.

Selain itu, Artha Wijaya juga menambahkan, jika pemerintah masih belum juga memberi transparansi pembiayaan bangunan toilet sekolah. Pihaknya akan melaporkan penggunaan anggaran tersebut ke penegak hukum.

“Ya dalam waktu dekat kita juga pertanyakan perkembangan yang sudah sampai diselidiki di tingkat KPK, karena memang infonya KPK juga sedang mendalami, dan kami juga tentunya akan desak KPK untuk memberitahu ke publik,” tandasnya.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku telah menerima laporan masyarakat mengenai dugaan korupsi proyek pembangunan ratusan toilet di sejumlah institusi pendidikan di Kabupaten Bekasi.

Pelaksana Tugas Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri menyatakan pihaknya sudah menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan verifikasi data.

“Sudah ada verifikasi dan

telaah oleh tim pengaduan masyarakat KPK kepada pihak masyarakat pelapor. Namun demikian tentu terkait materi laporan tidak bisa kami sampaikan,” kata Ali saat dihubungi melalui pesan tertulis, Senin (11/1).

Ali Fikri menerangkan verifikasi dilakukan untuk mengetahui apakah laporan masuk ke ranah tindak pidana korupsi atau bukan. Jika laporan dikategorikan sebagai korupsi, Ali meyakini maka KPK akan memproses lebih lanjut.

“KPK tentu akan melakukan langkah-langkah berikutnya sebagaimana h u ku m y a n g b e r l a ku ,” terang dia.

Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Bekasi menganggarkan Rp98 miliar untuk pembangunan 488 toilet di sejumlah institusi pendidikan.

Langkah itu dilakukan sebagai upaya mempertahankan predikat Kabupaten Sehat melalui program mewujudkan daerah yang b e r s i h, a ma n , n ya ma n dan sehat menuju Indonesia Sehat. Terlebih di masa pandemi Covid-19 dan rencana pembukaan s e ko l a h t at a p mu k a d i 2021.

Salah satu sekolah yang mendapat pekerjaan proyek tersebut adalah SDN 04 Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Anggaran pembangunan toilet mencapai Rp196.848.000 yang dikerjakan oleh CV Cikal Kelapa Mandiri.

Anggaran ratusan juta itu digunakan untuk pembangunan tiga unit toilet dengan luas bangunan 2,7 x 2,6 meter. Dua toilet dilengkapi dengan kloset jongkok dan satu keran air.

S ementara, satu lainnya hanya diperuntukkan sebagai urinoar atau r u a nga n k hu su s u ntu k bu a ng a i r ke c i l ( s e n i ) .

Pintu toilet menggunakan bahan aluminium dengan lapisan kertas tebal mirip kayu atau high pressure laminate (HPL). Terdapat ventilasi di masing-masing toilet.

Di depan bangunan toilet tersedia dua unit wastafel atau sarana cuci tangan dan dua cermin, s e r t a l i m a k e ra n i n ja k yang berada di sejumlah titik di selasar bangunan toilet. Keran injak sengaja dipilih untuk mencegah penularan virus corona (covid-19). (jio/mhs)

Jelang Ramadan, Perbaikan Jalan .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES dan alat berat sudah mulai bekerja. Mereka menutup lubang-lubang besar yang menganga di tengah jalan, dengan menggunakan aspal.

Ke p a d a K B E , Ma n a g er Sosial Samsung C&T, Sur ya Gumilar mengatakan, panjang total jalan r usak di CikalongCilamaya terhitung mencapai 12 kilometer. Saat ini, kata Surya, sepanjang 6 kilometer sudah selesai dikerjakan. Pihaknya menyebut, sebelum hari raya idul fitri. Jalan Raya Cikalong-Cilamaya sudah rapih kembali.

“Kita targetkan sebelum

lebaran jalan ini sudah rapih lagi,” ujar Surya, saat diwawancara KBE, Senin, (5/4) kemarin.

Surya bilang, sesuai MoU dengan Pemda Karawang.

Pihak EPC Consorsium PLTGU Jawa-1 hanya bertanggung jawab untuk memperbaiki titik-titik yang rusak.

Dengan metode tambal sulam saja.

Disinggung soal keinginan Bupati yang berharap PLTGU bisa memperbaiki jalan secara total. Surya mengaku itu sudah diluar ranah EPC Consorsium.

“Kalau kami berharapnya ini perbaikan yang terakhir. Karena alat-alat berat

kita sudah tidak lalu-lalang lagi disana (jalan CikalongCilamaya,red),” papar Surya.

“Untuk diketahui, MoU itu muncul karena adanya truk tanah dan alat berat.

Sementara, sejak Oktober 2010 lalu, semua itu sudah tidak ada,” katanya.

Masih kata Surya, pihaknya tengah mempersiapkan untuk segera melakukan hand over kembali pada Pemda Karawang, melalui Dinas PUPR Karawang.

Sesuai dengan MoU, lanjut Surya, perbaikan terakhir dilakukan pada Bulan Oktober 2021. Dalam MoU itu juga ditulis, bahwa hal ini bisa diperpanjang atau dipercepat. Sesuai dengan kebutuhan dari jalan

tersebut.

“Karena kita sudah tidak ada alat berat lagi, kita berharap ini bisa di percepat dan dikembalikan lagi kepada Pemda Karawang,” harapnya.

Disisi lain, Camat Cilamaya Wetan, Basuki Rachmat berharap, agar perbaikan jalan Cikalong-Cilamaya ini segera direalisasikan.

Mengingat, kondisinya yang sudah rusak 50 persen.

Serta rawan terjadinya kecelakaan.

“Mewakili masyarakat saya berharap, agar sinergi PUPR dan JSP segera membuahkan hasil. Besar harapan masyarakat agar jalan ini diperbaiki dengan segera,” imbuhnya. (bbs/mhs)

Warga Amansari Semringah Dapat .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES Karawang juga memberikan hadiah lain yang juga diundi dan dimenangkan oleh nasabah lainnya yang beruntung. Di antaranya adalah 15 motor Mio M3 CW,13 televisi LM570 LG,45 televisi LM 630 LG dan hadiah hiburan lain yang tak kalah keren.

Pemimpin Cabang (Pinca) BRI Cabang Karawang, Indramawan mengatakan, undian Simpedes ini rutin dilaksanakan BRI pada

s e mu a k a nt o r c a b a n g se-Indonesia.

“Ini program nasionalyang diundi setahun dua kali. Selamat kepada para pemenang, semoga hadiah ini bermanfaat dan bisa menjadi bagian penting dalam menunja n g a kt i v i t a s s e h a r i hari,”ujar dia.

Indramawan menuturkan, bagi yang yang belum beruntung tidak perlu berkecil hati.

Karena, tutur dia, BRI

Cabang Karawang akan mengundi PHS periode selanjutnya setiap enam bulan sekali.

“Tingkatkan terus saldo tabungannya, minimal Rp. 100.000 sudah mend a p a t k a n s a t u ku p o n undian atau kelipatannya. Semakin besar saldonya, maka s emakin besar kesempatan menja d i p e m e na n g b e rtambah besar,”jelas Indramawan.

Sementara itu, tabungan Simpedes itu merup a k a n t a b u n ga n ya n g

memiliki fitur yang lengkap seperti tabungan pada umumnya. Segala aktivitas perbankan bisa diakses melalui tabungan Simpedes, baik fitur mobile banking, internet banking, dan lainnya. “ L e n g k a p f i t u r- f i t u r yang lazim ada di tabungan itu semuanya ada di tabungan Simpedes, sekarang kan masyarakat ini sudah merasakan dengan pandemi selama enam bulan itu betapa penting menabung itu,” tukasnya. (*)

SELASA, 6 APRIL 2021

HARGA Rp3.000

3

DINKES BUNGKAM Soal Anggaran Konsumsi Pasien Covid Kadis Tolak Berikan Informasi

ISTIMEWA

PRESTASI: Untuk kali pertamanya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, meraih penghargaan atas kinerja dan sinergitas dalam penanggulangan bencana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Sabet Penghargaan BNPB Atas Kinerja dan Sinergisitas Penanggulangan Bencana CIKARANG PUSAT - Untuk kali pertamanya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, meraih penghargaan atas k i n e r ja d a n s i n e rg i t a s d a l a m penanggulangan bencana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Prestasi kategori kabupaten/ kota itu diterima pada acara rapat koordinasi nasional penanggulangan bencana, Rabu (10/3) lalu.

Kabupaten Bekasi merupakan salah satu kabupaten penerima penghargaan dari 12 Kabupaten/ kota dan 13 Provinsi se-Indonesia.

Kategori kinerja dan sinergitas yang dimaksud tidak lepas dari peranan dan partisipasi dari seluruh unsur Forkopimda, seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terutama BPBD, akademisi, dunia usaha, relawan, media massa serta

masyarakat.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten B eka si, Henr i L incoln s e cara lugas menegaskan bahwa dalam penanganan bencana yang terjadi di Kabupaten Bekasi seluruh pihak yang terlibat memang bisa membangun kerjasama yang baik dan patut untuk diberikan penghargaan.

“Kita dapat penghargaan dalam kategori, kinerja dan dianggap baik.

Jadi koordinasi dan sinergisitas mudah-mudahan dapat ditingkatkan karena, tidak mungkin bencana yang terjadi hanya dihadapi dengan satu badan saja,” kata dia kepada Cikarang Ekspres, kemarin.

Menurut Henri, penghargaan yang diterima merupakan apresiasi atas keterlibatan dan partisipasi aktif antara pemerintah daerah dan semua stakeholder dalam membantu penanggulangan bencana dan

evakuasi korban bencana banjir di Kabupaten Bekasi.

“Dari tahun 2020 sampai dengan Tahun 2021 ini BNPB punya kriteria untuk provinsi, kota dan kabupaten yang dianggap tangguh dalam penanggulangan bencana. Kita (Kabupaten Bekasi) masuk salah satu kategori,” imbuhnya.

Mantan Sekretaris Disbudpora itu menambahkan, pada rakornas juga disampaikan beberapa poin penting, dimana bencana sendiri terbagi pada dua kategori, pertama bencana bencana alam dan keduanya non alam.

“Disini, pemerintahan derah dari kota dan kabupaten menyiapkan sarana pendukung dalam penanggulangan bencana, baik yang sifatnya ril ataupun dari sisi penyediaan keuangan. Kita, Kabupaten Bekasi dianggap baik,” tukas Hendri. (har/ hyt/inf)

CIKARANG PUSAT- Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi bungkam soal anggaran konsumsi, untuk pasien Covid-19 yang dirawat oleh Pemkab Bekasi. Pasalnya, anggaran bantuan tidak terduga (BTT) Covid-19, pada Tahun 2020, kurang transparan dan disinyalir bakal menjadi bancakan korupsi oknum pejabat.

Sry Enny dan Alamsyah yang kini menjabat sebagai Kepala dan Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekas, bagian dari Satuan

Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, diduga kebal hukum dan menganggap tidak perlu menginformasikan anggaran penggunaan

korona tersebut.

Apalagi, saat Cikarang Ekspres ingin mengkonfirmasi diruangannya, pada Senin (5/4), tidak dapat

di­­temui dan saat dihubungi via seluler tidak sama se­k ali dijawab. Hal tersebut menunjukkan jadi kecurigaan atas pengelolaan anggaran Covid-19.

Menanggapi hal itu, Ketua Umum DPP Lembaga Aspirasi Masyarakat Indonesia (LAMI), Jonly Nahampun mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan instansi penegak hukum memeriksa, penggunaan anggaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi.

Ke Sambungan

Komisi 4 DPRD: Bupati Harus Evaluasi Kadinkes C I K A R A N G P U S AT Komisi 4 DPRD Kabupaten Bekasi mengkritik keras kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi dalam menanggulangi Covid-19.

Hal itu dikatakan Sekretaris Komisi 4 DPRD Kabupaten Bekasi, Rusdi Haryadi kepada Cikarang Ekspres, baru-baru ini.

Menurut dia, Dinkes tidak terlalu maksimal kinerja Dinkes dinilai penyerapan anggarannya minim oleh

Sekretaris Komisi 4 DPRD Kabupaten Bekasi, RUSDI HARYADI

karena itu Sekda ataupun Bupati harus evaluasi kinerja Kadinkes.

“Mereka berpendapat bahwasanya penyerapan tidak maksimal karena terlalu berhati-hati padahal berdampak bagi masyarakat umum akibat tidak maksimal penyerapan yang mengakibatkannya seperti ini,” katanya.

Iapun menyoroti kurangnya keterbukaan informasi ia pun sangat menyayangkan Ke Sambungan

ADVERTORIAL

Pemerintah Kabupaten Bekasi Ikut Verifikasi APE 2021 Acara Digelar Virtual di Command Center Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik PEMERINTAH Kabupaten Bekasi mengikuti acara verifikasi lapangan pemberian penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2021 secara virtual di Command Center Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik, kemarin (5/4).

Kegiatan yang dihelat oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) disambut baik oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Uju. Terlebih kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi,

Dedi Supriadi, Ketua Tim Penggerak PKK dan Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi, Fatmah Hanum.

Menurut Uju, APE sebagai bentuk nyata penghargaan bagi pencapaian kesejahteraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah.

Di mana nantinya akan diketahui perkembangan kemajuan kesetaraan gender di segala bidang.

“Ya, kami menyambut baik atas dilaksanakannya verifikasi lapangan ini. Nanti diketahui perkembangan kemajuan pelaksanaan kesetaraan

gender di wilayah Kabupaten Bekasi,” tutur pria berkacamata tersebut.

Di sisi itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi, Ani Gustini berharap agar kaum perempuan di wilayah kerjanya memperoleh perlakuan yang sama dan adil dalam masyarakat di segala bidang.

Ia memaparkan, tujuan dari kegiatan ini guna melihat data dan informasi pengakuan gender. Sehingga diperoleh bahan yang lebih lengkap dan objektif sebagai pertimbangan dalam menominasikan calon penerima Anugerah Parahita Ekapraya.

“Dengan kegiatan kita bisa tahu nominasi calon penerima APE 2021,” imbuhnya. (adv/yud)

METRO CIKARANG

SELASA, 6 APRIL 2021

KARAWANG BEKASI

4

Pemkab Buka Toko Digital Menjual Serangkaian Kebutuhan Pokok CIKARANG PUSAT - Pemk­ ab Bekasi lakukan inovasi pelayanan online dengan akan adanya aplikasi ap­ likasi toko digital yang men­ jual serangkaian kebutuhan pokok. Hal itu dikatakan Bupati Eka Supria Atmaja, Senin (5/4).

“Aplikasi ini disiapkan un­ tuk menjaga stabilitas harga di pasaran serta meningkat­ kan daya beli masyarakat,” kata Bupati Eka. Terang dia, memasuki bu­

lan ramadan pihaknya tidak hanya berkonsentrasi pada ketersediaan stok barang kebutuhan pokok. Lebih dari itu, daya beli masyara­ kat pun turut menjadi pri­ oritas. Diakuinya, pandemi covid-19 turut berpengaruh pada kondisi perekonomian di daerah.

“Maka dari itu, konsen­ trasinya bukan sekadar ba­ rangnya ada atau tidak. Tapi, masyarakatnya mampu beli atau tidak. Daya beli ini yang harus juga menjadi perhatian. Maka sejumlah langkah kami siapkan, mu­ lai dari pengendalian harga sampai aplikasi yang semo­ ga dapat memudahkan ma­ syarakat untuk memenuhi kebutuhannya menjelang ramadan ini,” ucap Eka.

Sementara itu Sekretaris Dinas Perdagangan Kabu­ paten Bekasi, Andi Suhan­ dhi mengatakan, aplikasi toko digital ini tengah dalam persiapan agar dapat digu­ nakan sebelum memasuki bulan puasa ini. “Jadi ap­ likasi ini seperti pasar on­ line gitu, tapi milik Pemkab Bekasi yang dikelola oleh kami dari Dinas Perdagan­ gan,” ucap dia.

Aplikasi ini dinilai mampu meningkatkan daya beli lan­ taran harga yang tercantum lebih terkendali. Kemudian memudahkan masyarakat berbelanja tanpa harus ke­ luar rumah.

Rencananya pasar online ini akan difokuskan di em­ pat titik pasar yang men­ cakup keseluruhan wilayah

Kabupaten Bekasi. Nantinya masyarakat tinggal memilih barang apa yang dibutuh­ kan, pesan, lalu diantar.

“Pembayarannya COD (cash on delivery), barang datang ya dibayar. Nanti barangnya dikirim oleh petugas atau transpotasi online. Masyara­ kat tinggal di rumah saja,” ucap dia.

Memasuki ramadan, Andi mengakui, ada kecender­ ungan beberapa bahan ke­ butuhan masyarakat yang mengalami kenaikan. Se­ jumlah kebutuhan pokok yang diprediksi naik mu­ lai dari telur, daging, cabai hingga bawang.

“Kecenderungan naiknya karena permintaan tinggi tapu ketersedian stok sama sehingga terjadi kenaikan

harga. Tapi jika masih batas wajar tak masalah, jika su­ dah terlampau tinggi kami turun tangan seperti cabai beberapa waktu lalu,” ucap dia.

Meski begitu, Andi men­ gatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan para pemasok kebutuhan pokok untuk memastikan keterse­ diaan barang. Dari hasil koordinasi itu, kebutuhan pokok selama Ramadan dipastikan.

“Seperti ketersediaan be­ ras di kami mencukupi. Ka­ bupaten Bekasi mendapat­ kan pasokan beras 60 persen dari Kabupaten Karawang, 20 persen lokal dari wilayah Kecamatan Sukatani dan sekitarnya dan 20 persen dar i daerah Jawa. Dan

semua itu sudah dipastikan aman,” ujarnya.

Sementara itu, berdasar­ kan pendataan di Pasar Serang Cikarang Selatan, sejumlah kebutuhan pokok mulai mengalami kenai­ kan, salah satunya daging sapi. Semula daging sapi segar dibanderol Rp 80.000 per kilogram kini melonjak menjadi Rp 120.000. Se­ dangkan daging beku cen­ derung lebih murah yakni Rp 90.000 dari semula Rp 80.000. Kenaikan juga ter­ jadi pada minyak goreng curah yakni Rp 15.000 dari semula Rp 10.500.

Namun demikian, terdapat pula kebutuhan pokok yang turun harga semisal bawang merah yang kini harganya Rp 28.000 dari sebelumnya

Rp 32.000. Kemudian telur ayam dari semula Rp 24.000 menjadi Rp 23.000 per ki­ logram.

Sementara itu, Yuli (30) salah seorang pedagang mengaku daya beli masyara­ kat belum sepenuhnya kem­ bali. Penjualan kebutuhan pokok pun masih kalah laris dibanding dengan sebelum pandemi. “Ya memang kan kalau barangnya ada tapi pembeli yang enggak ada ya susah juga,” ucap dia.

Yuli berharap menjelang bulan ramadan, pembeli makin ramai sehingga akti­ vitas pasar kembali normal.

“Kalau nantinya memang lewat online, ya enggak apaapa tapi pedagang juga dia­ jakin, biar ramai juga yang beli,” ucap dia. (har/red)

PILKADES 2 Calkades Petahana di Kecamatan Babelan Kembali Terpilih BABELAN– Pilkades Serentak Kabupaten Bekasi telah usai. Dua calkades petahana di Kecamatan Babelan kembali terpilih sebagai kepala desa untuk 6 tahun ke depan.

Meskipun belum dilantik, hitungan pilkades kemarin menunjukkan demikian. Saidih, calon kades petahana di Babelankota unggul telak daripada calon lain.

Sementara, meski menang tak terlalu terpaut jauh, calon kades petahan dari Huripjaya M. Yakup, berhasil mengamankan posisi pertama dari 2 kompetitornya.

Tokoh Pemuda Babelan, Herry ZK, berharap kepala desa terpilih, khususnya di Desa Babelan Kota dapat menjalankan tugas sesuai amanat undang-undang.

“Jangan jadikan kekuasaan sebagai alat untuk menguntungkan diri sendiri, keluarga, ataupun golongannya saja,” kata dia kepada awak media.

Dikatakan, kepala desa adalah milik semua, jadi harus mendengarkan semua aspirasi dan keluhan masyarakat.

“Kades ini kan dipilih oleh rakyat. Dengan sendirinya, harus mementingkan kepentingan rakyat. Kita tidak muluk-muluk mintanya. Jangan sampai seperti pepatah nasi uduk nasi kebuli, sudah duduk tidak peduli’ dengan masyarakat,” kata pria yang juga menjabat sebagai sekjen LSM Joker.

Terakhir, dia berharap agar Kades Babelan Kota terpilih dapat merangkul kandidat lain (calon kades yang tidak terpilih) demi kemajuan Desa Babelan Kota.

ALMUJAMIL/CIKARANG EKSPRES

APRESIASI: Pemkab Bekasi mengapresiasi seluruh pihak yang telah menyukseskan pelaksanaan Pilkades Serentak 2021 di tengah pandemi Covid-19.

Pemkab Bekasi Kembali Sukseskan Pilkades Di Masa Pandemi C I K A R A N G P U S AT Pemkab Bekasi mengapresi­ asi seluruh pihak yang telah menyukseskan pelaksanaan Pilkades Serentak 2021 di tengah pandemi Covid-19.

Pada Pilkades serentak 2021 Kabupaten Bekasi yang dilaksanakan 4 April kema­ rin itu sebanyak 114.583 warga Kabupaten Bekasi di sembilan desa dari tujuh kecamatan mengikuti pesta demokrasi tingkat desa ini.

Para pemilih meng­ gunakan hak pilihnya di 254 tempat pemungutan

Berikut hasil penghitungan akhir pilkades Babelankota: 1. Saidih (petahana): 9.004 suara 2. H. Junet: 5.817 suara 3. Edi Suwandi: 4.226 suara 4. Hamdanih: 1.157 suara 5. Eva Koryana: 354 suara. (red)

su a ra ( T P S ) . Te ntu nya dengan menerapkan pro­ tokol kesehatan yang ketat.

Sekretaris Daerah Kabupat­ en Bekasi, Uju mengatakan, Pilkades Serentak tahun ini merupakan kedua kalinya yang digekar di tengah pan­ demi Covid-19.

Dan, untuk kedua kalinya juga pelaksanaannya berja­ lan lancar, aman serta kon­ dusif dengan menerapkan protokol kesehatan.

“Alhamdulillah berkat sin­ ergitas antara pemerintah daerah dan Forkopimda,

Pilkades Serentak dapat ber­ jalan dengan aman, lancar, kondusif dengan mener­ apkan protokol kesehatan,” katanya.

Uju juga bersyukur po­ tensi gesekan di masyarakat selama pelaksanaan taha­ pan Pilkades bisa diatasi dengan baik. Ini kata dia, berkat sinergitas antara un­ sur TNI dan Polri yang terus mengawal tahapan pesta demokrasi tingkat desa.

“Potensi terjadi gesekan itu pasti ada. Tapi sejauh ini bisa diatasi dengan baik.

Berkat pengawalan yang intens dari TNI/Polri, dari Kodim juga dan Polres Met­ ro Bekasi,” ungkapnya.

Dari pelaksanaan Pilak­ des Serentak 2021 ini, Uju berharap kepala desa ter­ pilih mampu mengemban amanah warganya. Serta menjalankan tugas dan fungsinya untuk menye­ jahterakan masyarakat dan membangun desa.

“Kontestasi sudah sele­ sai. Siapapun yang terpilih pada Pilkades tahun ini diharapkan bisa menjadi

pemimpin yang amanah.

Dapat mengemban tugas dengan baik untuk memaju­ kan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Sebelumnya, Pemkab Beka­ si sudah berhasil menggelar Pilkades Serentak di tengah pandemi Covid-19 pada akhir 2020 kemarin. Saat itu, se­ banyak 16 desa dengan 223 ribu pemilih melaksanakan pesta demokrasi tingkat desa dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (dim/red)

SAMBUNGAN CIKARANG EKSPRES Dinkes Bungkam .. dari halaman Cikarang Ekspres “Sangat kita curigai ka­ lau penggunaan angga­ ran kurang transparan.

Kita mendesak KPK atau penegak hukum lainnya melakukan penyelidikan dan penyidikan, terkait penggunaan anggaran Co­ vid-19,” kata Jonly.

Ia pun menyayangkan kin­ erja Dinkes yang kurang transparan dan minim­ nya penyerapan. Menurut LAMI, seharusnya Bupati Bekasi bisa melakukan pemerintahan good gov­ ernance atau tata pemer­ intahan yang baik, agar transparan.

LAMI juga mensinyalir adanya dugaan oknum DPRD yang “ikut bermain” pada anggaran Covid-19 tersebut. “DPRD itu melak­

sanakan pengawasan ter­ hadap pelaksanaan Perda dan APBD. Hingga saat ini apa yang menjadi LPJ Co­ vid-19 belum ada hasil atau kurangnya transparan, ini ada apa,” ujarnya.

Ditegaskan Jonly, meski­ pun DPRD tidak dilibatkan dalam melakukan angga­ ran tersebut, akan tetapi seharusnya mempertan­ yakan penggunaan ang­ garan yang digelontorkan Pemkab Bekasi.

“LAMI berharap jangan sampai terjadi masalah hu­ kum di Kabupaten Bekasi seperti Bandung Barat, Jawa Barat,” tandasnya.

S eb el umnya, a ngg ota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi Gerindra, Helmi mengaku geram terhadap pejabat Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dari ke­

Komisi 4 DPRD .. pala dinas hingga kepala bidang. Pasalnya, selain anggaran dinas yang ti­ dak jelas penggunaannya, kinerja juga sangat tidak memuaskan.

“Sampai saat ini belum ada kejelasan penggunaan (anggaran Dinas Kesehatan, red),” kata Helmi kepada Cikarang Ekspres.

Helmi yang juga bagian dari Badan Anggaran (Bang­ gar) DPRD Kabupaten Beka­ si disinyalir kurang dihargai oleh pejabat dinas. Pasal­ nya, selama ini pembahasan anggaran tidak ada penjela­ san secara detail soal ang­ garan belanja tidak terduga (BTT), untuk penggunan Covid-19, pada Tahun 2020.

“Dibanggarkan gak ada penjelasan. Hanya BTT aja. Yang hasil recofusing, anggaran BTT, sekarang

sisa berapa, yang ke pake (terserap, red) berapa?. Apaapa saja yang dibelanjakan (tidak ada penjelasan, red),” ujar Helmi.

Sementara informasi yang dihimpun Karawang Bekasi Ekspres, berbeda dengan daerah tetangga seperti Ka­ bupaten Karawang mencan­ tumkan dana penggunaan covid-19 di web resmi mer­ eka. Sedangkan, Kabupaten Bekasi justru seperti sengaja ditutupi.

Padahal, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sering tu­ run ke daerah-daerah untuk audit komprehensif lantaran rendahnya serapan hingga dugaan penyalahgunaan dana penanganan Covid-19.

Satu di antaranya, Lembaga Aspirasi Masyarakat Indo­ nesia (LAMI). Mereka men­ emukan tidak keterbukaan

dari halaman Cikarang Ekspres dan pihaknya juga mendorong agar Dinkes transparan karena ada prin­ sip grovenom.

“Selama pada tahun 2020 Dinkes itu 3 kali menyerap anggaran, pertama 10 Mil­ iar untuk pengadaan APD,

pembelian asmat dan lain lain kebutuhan protokol kesehatan, kemudian 50 Miliyiar yang kedua dan yang ke 3 juga terhakir 50 Miliyiar pada desember lalu,” tuturnya.

Ha s i l e v a l u a s i t a h u n 2020 jadi bahan kinerja Dinkes dalam menang­

g u l a n g i b e n c a n a C o v­ id-19, menurutnya kin­ erja Dinkes harus lebih maksimal lagi.

“Dalam waktu dekat kami akan panggil Dinkes untuk mengevaluasi kin­ erja mereka selama ini menanggulangi Covid-19 ini,” tandasnya. (har/jio)

penggunaan dana korona senilai Rp 240 miliar selama tahun 2020.

“Bisa dilihat untuk web resmi perincian anggaran Covid 19 saja tidak ada. Pa­ dahal dalam dana itu sudah dianggarkan untuk pembua­ tan web,” ucap Koordinator LAMI, Suganda.

Ia pun khawatir anggaran korona berpotensi dikorupsi lantaran hingga saat ini be­ lum ada laporan realisasi

anggaran yang sudah di­ lakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) maupun dinas ter­ kait lainya.

“Dari sini kita bisa men­ duga bahwa Pemkab Bekasi khususnya Dinkes sebagai leading sector satgas Covid telah mengangkangi UU No 14 Tahun 2008 Tentang Ket­ erbukaan Informasi Publik,” tegas Suganda.

Apalagi UU itu menggaris­ bawahi secara tebal bahwa

salah satu elemen penting dalam mewujudkan penye­ lenggaraan negara yang ter­ buka adalah hak publik un­ tuk memperoleh Informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Karena itu, Suganda mengharapkan peran pen­ egak hukum untuk turun langsung untuk memeriksa langsung dugaan korupsi Satgas Covid Kabupaten Bekasi. (har/jio)

KARAWANG BEKASI General Manager: Tohiri Alam.

Pimpinan Perusahaan: Hayatullah.

Pimpinan Redaksi: Suhlan Pribadi.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah.

Kabupaten Karawang: Agus B, Wahyudi, Ayi Purnama.

Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Haripan Nahampun, Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Naldy.

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak : Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Almujamil.

EDP/IT : Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Hepi Harianto (Manager Bandung).

Manager Iklan & Promosi: Hudri Amin (Koordinator), Dimas A. Manager, Eko Prihastanto Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Ecep, Noviantoro, Melky JS. Sirkulasi & Pengembangan Koran: Jamal (Koordinator), Yanto, Herman Budiono, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto, Umbaran.

Akunting/Keuangani: Administrasi: Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein.

Direktur Utama: Mohamad Fauzi. SAg Direktur : Tohiri Alam KomisarisUtama: Dwi Nurmawan Komisaris: H Yanto.

Informasi Langganan Iklan & Berlangganan Koran Karawang Bekasi Ekspres Kantor Karawang Bekasi Ekspres

TARIP IKLAN

Jalan Pepaya Nomor 20, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang. Tlp. (0267) 8408492. Tohiri Alam: 081379974445, Hayatullah 085379686339 Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Bank BJB KK Cabang Karawang a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 0084955078001 Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com.

Kantor Biro Cikarang Ekspres Ruko Palais De Paris Central Niaga F8/F16 Kawasan Industri Greendland 1 Kota Delatamas (021) 22156619.

Kantor Biro Metro Bekasi Ekspres Jalan Kenari Raya, Blok C Nomor 643, Perumahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Perwakilan Iklan Jakarta: Yudi Haryono, Firda. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No. 353 Jakarta 12210 Tlp. (021) 5330976, 5333321 Fax. (021) 5322629.

Perwakilan Bandung: Jl Raya Soekarno-Hatta No. 627 Bandung Telp. (022) 7316634.

Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia.

Alamat: Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon. Telp: (0231) 483 531. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

SEMUA KARYAWAN KARAWANG BEKASI EKSPRES SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

Umum/Display BW Halaman 1 : Rp 30.000/mm kolom, Umum/Display Berwarna Halaman 1 : Rp 55.000/mm kolom, Umum/Display Warna Halaman 3,6,8 : Rp 27.500/mm kolom, Sosial/ Keluarga Hitam Putih: Rp 17.500 mm/kolom, Sosial/Keluarga Warna: Rp 20.000 mm/kolom. Iklan Baris: Rp 20.000/baris (min 4 baris mak 7 baris). Harga Eceran: Rp 3.000/eksemplar.

Harga langganan: Rp 100.000/bulan.

METRO BISNIS

SELASA, 6 APRIL 2021

KARAWANG BEKASI

5

Garam Cilamaya Siap Masuk Pasar Industri Dibantu Dinas Koperasi, Produknya Mau Dibeli Peruri KARAWANG – Pesisir Utara Kabupaten Karawang menyimpan banyak sekali produk UMKM. Salah satu andalannya yaitu produk garam, yang dikelola Koperasi Garam Segara Jaya. Di Desa Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran.

Tak tanggung-tanggung, salah satu Koperasi yang dibina program One Village One Product (OVOP) itu.

Mampu memproduksi 16 ribu ton garam, dalam satu tahun masa panen.

Ketua Koperasi Garam Segara Jaya, Aep Suhendri menuturkan, koperasi mereka merupakan gabungan dari tiga desa dan tiga kecamatan di pesisir. Selama ini, mereka hanya memproduksi garam krosok. Atau yang lebih dikenal dengan garam rakyat.

Harga garam rakyat di pasaran sendiri cukup murah. Tahun lalu, harga garam krosok turun drastis hingga Rp. 300 per kilogram.

“Melalui program OVOP,

kita dibantu alat untuk bisa memproduksi garam industri. Dengan harapan, harga jual yang lebih baik,” ujar Aep saat diwawancara KBE, kemarin (5/4).

Dia bilang, harga garam industri saat ini terbilang cukup tinggi. Yaitu diangka Rp. 2.500 per kilogram. Dengan bantuan pelatihan dari Pemkab Karawang, melalui Dinas Koperasi dan UKM Karawang. Koperasi Garam Segara Jaya, siap memproduksi garam industri dan di jual ke pasar besar di Karawang.

“Selama ini pemerintah melihat garam kami kualitasnya rendah. Padahal, sekarang sudah sangat siap bersaing. Bahkan, kita akan memproduksi garam industri dan garam yodium (konsumsi,red),” katanya.

Disisi lain, Kabid Pengembangan Koperasi, Diah Mira Desi Avianti mengatakan, bahwa produk garam asal Cilamaya itu sudah dilirik perusahaan besar sekelas Peruri.

“Kami sedang membuka kerja sama dengan Peruri.

Diharapkan, produk ini juga bisa masuk di perusahaan-perusahaan lain

DAFTAR NOMER TELEPON

PENTING

KEPOLISIAN NAMA

NOMOR TELEPON

Polres Karawang Polsek Kota Polsek Kelari Polsek Telukjambe Polsek Pangkalan Polsek Cikampek Polsek Kotabaru Polsek Jatisari Polsek Cilamaya Polsek Telagasari Polsek Rawamerta Polsek Rengasdengklok Polsek Pedes Polsek Batujaya Polsek Pakisjaya Polsek Tirtajaya Polsek Tempuran Polsek Majalaya Polsek Ciampel Polsek Cibuaya

0267-402240 0267-402516 0267-431032 0267-642222 0267-4675445 0264-316110 0264-8386699 0264-360110 0264-340988 0267-510110 0267-7002110 0267-482110 0267-7006579 0267-470220 0267-7002024 0267-4639044 0267-7004504 0267-8616946 0267-8617856 0267-5165251

PT. PLN PERSERO NAMA

NOMOR TELEPON

APJ Karawang APJ Karawang Kota UPJ Kosambi UPJ Cikampek UPJ Rengasdengklok UPJ Prima Karawang

0267-411132 0267-412676 0267-433872 0267-316468 0267-480426 0267-402122

PALANG MERAH INDONESIA NO. TELEPON

0267-042255, 405190

PEMADAM KEBAKARAN NO. TELEPON

0267-402117

PERUSAHAAN GAS NEGARA NO. TELEPON

0267-402117

RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG Jl.Pangkal Tanjungan Km. 2 Karawang

0267-414520 0267-414521 0267-414522

RUMAH SAKIT BAYUKARTA Jl.Kertabumi No. 44 Karawang

0267-401817 0267-401818 0267-402731 0267-404472 0267-404472

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG Jl. Galuh Mas Raya No. 1 Karawang

0267-640444 0267-640445 0267-640666

RUMAH SAKIT DEWI SRI Jl.Arif Rahman Hakim NO. 1A Karawang

0267-402855 0267-406445 0267-412246

RUMAH SAKIT CITO Jl. Arteri Tol Karawang Barat

0267-414245 0267-414264 0267-414306

DIJUAL TANAH SHM LUAS TANAH 1.736 M2, LOKASI Jl. JENDRAL AHMAD YANI. KAMPUNG RANGGAWULUNG KELURAHAN PASIRKAREUMBI. KECAMATAN SUBANG KAB. SUBANG, HUBUNGI : 0812139899.

ATAS NAMA ABDUL BANK MANDIRI

PINJAMAN KATERING BUTUH PINJAMAN RP.10 JUTA. DIBERI KEUNTUNGAN RP. 3 JUTA. SMS : 0896.3972.5025

LOWONGAN P PUBLIK BUTUH PRIA ULET S1 IPK >3 T KOMPUTER, M/E, T LINGK, AKT, SKTRS (P) LMR&CV KE HRDDEPT6@ GMAIL.COM 1 MGG

KEHILANGAN TELAH HILANG : AKTA JUAL BELI NOMER : 364/JB-CBT/X/2014 AN. AMAT YANI BERALAMAT KP. UTAN RT 004/008, KELURAHAN WANASARI, CIBITUNG. TELAH HILANG SERTIFIKAT TANAH A/N MUHI BIN KALIM SHM NO 02872, LUAS 464 METER, ALAMAT KP CINYOSOG RT 004 RW 003, DESA BURANGKENG, KECAMATAN SETU, KABUPATEN BEKASI,

yang membutuhkan garam industri,” kata Diah, usai membuka pelatihan OVOP di Cilamaya.

Sementara itu, Staf Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Peruri, Tupar menambahkan, bahwa Peruri akan membuka lebar-lebar kesempatan pada semua UMKM dan siap bekerja sama.

Namun demikian, kata Tupar, pihak calon pemasok kebutuhan Peruri.

Harus lebih dulu melalui rangkaian proses dan cek kualitas. Sesuai dengan standarisasi perusahaan.

“Kebetulan saat ini kami sedang penjajakan dulu, kalau produknya cocok, mungkin bisa dipasok ke Peruri,” ungkap Tupar.

“Memang Peruri membutuhkan garam industri, sebagai salah satu komponen pencetakan uang,” timpalnya. (wyd/rie) WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

KOPERASI GARAM : Ketua Koperasi Garam Segara Jaya, Aep Suhardi, saat menunjukan hasil produk garam menjadi andalan di Desa Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran.

Ribuan Karyawan Mall Divaksin Covid-19 KARAWANG – Pemerintah Kabupaten Karawang tengah memperluas sasaran penerima vaksin bagi masyarakat Karawang dengan cara melakukan vaksinasi di pusat perbelanjaan. Guna mendukung program tersebut, Galuh Mas Karawang memberikan fasilitas program vaksinasi dilakukan di Mal Technomart.

“Dalam beberapa Minggu terakhir ini, kami melakukan komunikasi intens dengan Pemerintah Kabupaten Karawang yang dalam hal ini adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang. Kami sangat mendukung program vaksinasi dengan memberikan fasilitas kami untuk program tersebut, hingga terlaksana seperti hari ini,” tutur Property Manager Mal Galuh Mas, Rizki Setiawan, kemarin (5/4).

Rizki juga menyebut, pihaknya memang hanya sebagai fasilitator, sedangkan perihal mekanisme, teknis dan lain sebagainya tetap dilakukan oleh Dinkes Kabupaten Karawang. Dalam sehari saja,

HUDRI AMIN/KARAWANG BEKASI EKSPRES

PROGRAM VAKSINASI : Galuh Mas Karawang memberikan fasilitas program vaksinasi dilakukan di Mal Technomart.

terhitung pada hari kemarin, vaksinasi di mall menyasar 1.000 target sasaran yang menerima vaksinasi.

“Informasi terakhir yang kami terima dari Dinkes Karawang, sasaran penerima vaksin ini di antaranya

adalah warga yang tinggal di perumahan Galuh Mas termasuk karyawan dan karyawati di lingkungan Mal Galuh Mas, yang sebelumnya dikoordinir oleh ketua RW setempat membuat surat pengajuan vaksinisasi kepada

Dinas Kesehatan atau kepada dinas terkait,” imbuh Rizki.

Dinas Kesehatan Karawang menargetkan vaksinasi dapat diberikan kepada seluruh masyarakat Karawang, tentunya dilaksanakan secara bertahap karena ket-

ersedian vaksin yang diperoleh Pemda Karawang dari pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Diberlakukannya vaksinasi di Mal Technomart ini diharapkan dapat segera menekan angka penyebaran Covid-19 di Karawang. Agar masyarakat dapat kembali melakukan aktivitas seperti biasanya. Masyarakat yang ingin berkunjung ke Mal Galuh Mas pun jadi merasa lebih aman dan nyaman seusai dilakukan vaksinasi.

“Semoga vaksinasi ini dapat menjadi harapan bagi kita semua untuk bisa kembali melanjutkan aktifitas seperti biasanya. Masyarakat Karawang jadi tidak takut dan khawatir lagi untuk berkunjung ke mall, tenant dan pedagang yang membuka usahanya di mall kami juga bisa kembali meningkatkan omset penjualannya yang selama pandemi ini menurun drastis. Semoga seluruh masyarakat Karawang kembali sehat kembali,” pungkasnya. (bbs/mhs)

Larangan Mudik, Pengusaha Transportasi Menjerit JAKARTA – Pemerintah kembali melarang mudik Lebaran tahun 2021. Pengusaha transportasi bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) harus gigit jari. Hal tersebut diungkapkan, CEO Perusahaan Oto (PO) NPM Angga Vircansa.

“Keputusan pemerintah tersebut membuat pengusaha bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) terpuruk.

Kita menjerit. Tak ada istilah lebaran bagi kita, karena bus tidak jalan,” kata Anggam, kemarin (5/4).

Angga mengatakan, pen-

umpang ramai dua kali setahun, yakni momen mudik Lebaran dan libur akhir tahun. Akan tetapi, sejak pandemi 2020, seiring pembatasan pergerakan masyarakat, membuat penumpang bus anjlok.

Lanjut Angga, meski dilarang, ia meminta keadilan kepada pemerintah. Dia meminta semua angkutan baik darat, udara maupun laut juga dilarang. “Jangan ada ketidakadilan. Angkutan darat dilarang, tapi angkutan udara malah dilepas,” ungkap Angga.

Selain itu, dia meminta pemerintah juga harus menindak angkutan ilegal yang marak ketika angkutan legal dilarang. Pasalnya, fenomen ini terlihat pada tahun lalu.

Sebelumnya, Pemerintah resmi melarang mudik Labaran 2021. Ini dilakukan untuk menekan angka laju penyebaran COVID-19.

Polisi menyiapkan 333 titik penyekatan di sejumlah jalur mudik.

“Sebagaimana keputusan pemerintah, Polri siapkan titik penyekatan. Ini untuk memastikan masyarakat

tidak mudik pada lebaran 2021 mendatang,” ungkap Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono di NTMC Polri, Jakarta, Jumat (2/4).

Sebanyak 333 titik penyekatan tersebut berada di jalur ar ter i maupun jalur tol. Baik yang menuju Jawa maupun luar Jawa.

Te r u t a m a d a r i Ja k a r t a menuju Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Yang menjadi konsentrasi polisi adalah jalur tol dan di jalur arteri. Yaitu Pantura, jalur tengah, jalur selatan hingga Jawa Tengah. “Titik

titik penyekatan ini agar semua tidak bisa mudik sesuai aturan. Nanti ada aturan khusus yang disiapkan di lapangan,” ucapnya.

Seperti diketahui, pemerintah lewat Menteri Koord i n a t o r Pe m b a n g u n a n Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendi melarang mudik Lebaran Idul Fitri 2021. Yakni mulai 6-17 Mei 2021. Larangan ini berlaku bagi ASN, TNI, Polri, BUMN, karyawan swasta, maupun pekerja mandiri dan masyarakat umum. (bbs/rie)

JAWA BARAT

LEUNGSIR RT. 03/02, DESA JAYASAMPURNA KEC. SERANG BARU-KAB. BEKASI DENGAN LUAS TANAH : 8.633 (DELAPAN RIBU ENAM RATUS TIGA PULUH TIGA METER PERSEGI), HAK MILIK NOMOR 00451/JAYASAMPURNA, NOMOR INDUK BIDANG : 10.05.15.05.00559, NOMOR SURAT UKUR : 10.05.15.05.00559/1997, NOMOR SERI SERTIFIKAT : AJ 965209.

HUB BP. AGUS HP : 0855-1701-026

DARAAN NO. T262 - 46136. BERKENAAN DENGAN KEHILANGAN TERSEBUT, AUTO2000 TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS PENGGUNAANYA SEJAK TGL. 30 JULI 2020

KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH ATAS NAMA AJID BIN NALIM, KP. LANGKAP LANCAR RT.004/RW.002 DESA SUKARAGAM KECAMATAN SERANG BARU KABUPATEN BEKASI. TANAH SAWAH SELUAS : 2.857

M2 (DUA RIBU DELAPAN RATUS LIMA PULUH TUJUH METER PERSEGI), SERTIPIKAT HAK MILIK (SHM) NOMOR : 00451/SUKARAGAM, SPPT NOMOR : 32.18.021.002.010.0018.0 HUBUNGI : AJO : 0822-1114-3241

DENGAN LUAS 148 M2 JIKA MENEMUKAN HUBUNGI : 081311625312.

TELAH KEHILANGAN SERTIFIKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEPELAUTAN YANG DILAKSANAKAN OLEH BALAI BESAR PENDIDIKAN, PENYEGARAN DAN PENINGKATAN ILMU PELAYARAN (BP3IP) ATAS NAMA JIMMI KUNDRAAT DI DAERAH TANJUNG PRIOK, JAKARTA UTARA, DKI JAKARTA. KEHILANGAN BPKP M-01206890, NOPOL D 3575 LY A/N AMIH AHMAD KAMIL, NO RANGKA MH1JB51185K217952, NO MESIN JB51E1214273, HUBUNGI : ABIB 083874404598 KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH. ATAS NAMA : HOTIB BIN OLON, KP.

KEHILANGAN BPKP M-01206890, NOPOL D 3575 LY A/N AMIH AHMAD KAMIL, NO RANGKA MH1JB51185K217952, NO MESIN JB51E1214273, HUBUNGI : ABIB 083874404598 DIINFORMASIKAN BAHWA AUTO2000 KEHILANGAN DOKUMEN BERUPA SATU SET SURAT PEMESANAN KEN-

ADVERTORIAL

SELASA, 6 APRIL 2021

6

KARAWANG BEKASI

Kick Off Pendataan Keluarga Kabupaten Bekasi

Bupati Eka Pimpin Optimis Bisa Rampung Sesuai Jadwal PENCANANGAN Pendataan Keluarga tahun 2021 resmi dimulai hari ini Kamis (1/4). Launching Pendataan Keluarga yang digulirkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) secara virual ini diikuti 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat. Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja yang ikut hadir tersebut berharap, masyarakat Kabupaten Bekasi dapat memberikan data secara lengkap, agar pen-

dataan keluarga tahun ini dapat berjalan baik.

“Kabupaten Bekasi saat ini sedang melakukan persiapan untuk pendataan, mudah-mudahan akan berjalan sukses dan baik” imbuh dia.

Pendataan keluarga akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada 1 April sampai dengan 31 Mei 2021.

Ke g i at a n t e r s ebu t d ilakukan oleh para kader

pendata setempat dengan bimbingan para penyuluh keluarga berencana, petuga s l ap a nga n ke l u a rga berencana di bawah koordinasi bupati, walikota, camat serta kepala desa.

Sebagaimana diketahui, Kabupaten B ekasi akan mendata sebanyak 942.333 KK yang didukung oleh 8.803 Sumber Daya Manusia (SDM) dengan dua metode yaitu menggunakan formulir

dan handphone.

Sementara itu, Kep a l a P e r w a k i l a n B K KBN Provinsi Jawa Barat, Wa h i d i n m e m a p a r k a n pencanangan pendataan keluarga di Provinsi Jawa Barat ini merupakan salah s a t u b u kt i d a r i k o m i tmen untuk mensukseskan pendataan keluarga.

Ha i n i m e n ja d i s a ra na edukasi masyarakat agar siap dan bersedia untuk didata. (bbs/mhs)

ISTIMEWA

SOROT: Perencanaan Pendataan Keluarga tahun 2021 resmi dimulai hari ini Kamis (1/4). Launching Pendataan Keluarga yang digulirkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) secara virual ini diikuti 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat.

ADVERTORIAL

Voli Bekasi Taklukan Bandung Amankan Tiket Porprov TIM voli indor Kabupaten Bekasi berhasil tundukan tim putra Kabupaten Bandung. Barat pada Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat di Gor Pekopen, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Tentu aksinya itu mencuri perhatian para penggemar olahraga dan tim lawan lainnya, bagaimanatidak skor yang diberikan tim voli putra ini telak 3-0 untuk kemenangannya. Walau sudah mengantongi kemenangan tim harrus tetap fokus amankan tiket Porprov, karena sarat lolos harus meraih minimal lima kemenangan dari enam laga. Hal itu diiungkapkan oleh Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Bekasi, Beny Hidayat. Adapun untuk target yakni tiket Porprov 2022 dan kesuksesan pada kepanitian bola voli sebagai tuan rumah.

“Kita semua harus lolos. Maka butuh perjuangan ekstra. Untuk tim putra masih aman, berbeda dengan tim putri yang belum aman,” ungkap Beny.

Sementara itu, tim putri harus ekstra berjuang setelah dikalahkan tim putri Kabupaten Bogor. Meskipun kalah

dengan skor 1-3, Beny menegaskan, agar pada pertandingan berikutnya tidak ada lagi kekalahan untuk tim putri.

Ia mengaku, tim voli Kabupaten Bogor memang menjadi tim yang diwaspadai dan termasuk tim paling diunggulkan. “Tim Kabupaten Bogor kuat, karena tim yang diturunkan merupakan tim Pusat Pelatihan Pelajar Daerah (PPLD). Berbeda dengan kita yang melakukan persiapan baru di awal Januari. Tapi, untuk kedepannya Insya Allah kita bisa ambil semuanya,” bebernya.

Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bekasi, Reza Lutfi Hasan memastikan BK Porprov Jabar tetap berjalan lancar meskipun dilaksanakan di masa pandemi Covid-19.

Sebagai tuan rumah, ia meminta agar kepanitiaan bisa memberikan kenyamanan pada pemain termasuk official dari Provinsi Jawa Barat. “Kalancaran pelaksanaan ini, tentunya menjadi cerminan kesiapan tim official dan pengurus PBVSI dalam pelaksanaan BK Porprov pada Cabor Bola Voli, sebagai tuan rumah.” tukasnya. (adv/yud)

ISTIMEWA

SOROT: Tim voli indor Kabupaten Bekasi berhasil tundukan tim putra Kabupaten Bandung. Barat pada Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat di Gor Pekopen, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

SELASA, 6 APRIL 2021

PENDIDIKAN & OLAHRAGA

7

KARAWANG BEKASI

EDUCATIVE COMPETITION 2021

MAN 2 Sabet Prestasi Cerdas Cermat Akuntansi KARAWANG - MAN 2 Karawang sukses menyabet prestasi lomba cerdas cermat akuntansi jenjang SMA/sederajat tingkat Kabupaten Karawang dalam ajang Educative Competition 2021 yang digelar Accounting Student Community (ASC) dan Technology Student Community (TSC), LP3I Karawang.

Kepala MAN 2 Karawang, Ahmad Dimyati mengatakan, prestasi yang diraih pada awal April tersebut dicatatkan dua siswa atas nama Amalia Nurhasanah dan Lirih.

Keduanya berhasil membawa pulang prestasi sebagai juara tiga di akhir kompetisi.

“Dari tiga jenis lomba yang dipertandingkan, kami mengirimkan empat siswa terbaik yaitu Khoir Nurul Hisan (Design Grafis), Amalia Nurhasanah dan Lirih (Cerdas Cermat Akuntansi) dan Yuyum Yulian (Olimpiade Akuntansi). Alhamdulillah Amalia Nurhasanah dan Lirih membawa pulang juara tiga,” ujar Dimyati, Senin (5/4).

Kendati hanya meraih juara 3, Dimyati menyampaikan seluruh keluarga besar MAN 2 Karawang merasa bangga. Pasalnya persaingan tidaklah mudah karena harus

ISTIMEWA

RAIH PRESTASI: Siswa MAN 2 Karawang sukses menyabet prestasi lomba cerdas cermat akuntansi dalam ajang Educative Competition 2021.

beradu kepintaran dengan perwakilan madrasah hingga sekolah lainnya yang ada di Karawang.

“Kami merasa bangga karena perjalan masuk final bukanlah hal gampang karena harus bersaing dengan SMK/SMA/MA yang sudah terbiasa belajar akutansi. Akan tetapi berkat bimbingan kesiswaan Pak Yusup, guru ekonomi Ibu Rika Sartika, pembina kesiswaan Ibu Euis Uswatun Hasanah dan yang lainnya MAN 2 Karawang berhasil masuk final dan meraih juara

ketiga,” ucapnya.

Dimyati berharap, prestasi yang diraih menjadi motivasi para siswa dan siswi lainnya untuk selalu mengembangkan bakat dan potensi yang dimiliki. Sehingga bisa menorehkan prestasi baik dalam bidang akademik maupun nonakademik.

“Prestasi bisa diraih dengan belajar dan berlatih dengan sungguhsungguh. Semoga prestasi ini bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan,” katanya. (ayi)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No.4 Tahun 1996, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Cikampek akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta terhadap : I. AAY HARTATI 1 (satu) paket dengan 3 (tiga) bidang tanah terdiri dari: i. Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.1095/Sarimulya atas nama 1. AAY HARTATI Binti ONDI, 2. YAYAN ARYANI, 3. TIN KARTINI, terletak di Kampung Sukaseuri RT.05 RW.02 No.39a Desa Sarimulya, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas tanah 373 m2. ii. Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.1007/Sarimulya atas nama 1. AAY HARTATI Binti ONDI, 2. YAYAN ARYANI, 3. TIN KARTINI, terletak di Kampung Sukaseuri RT.05 RW.02 No.39a Desa Sarimulya, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas tanah 615 m2. iii. Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.1049/Sarimulya atas nama AAY HARTATI, terletak di Kampung Sukaseuri RT.05 RW.02 No.39a Desa Sarimulya, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas tanah 370 m2. ( Harga limit Rp 2.500.000.000,- Uang Jaminan Rp 750.000.000,-) II. TJUNG TET KONG Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.3894/Pucung atas nama TJUNG TET KONG, terletak di Perum Bumi Pucung Baru Blok A No.12 RT.02 RW.11 Desa Pucung, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas Tanah 120 m2. ( Harga limit Rp 575.000.000,- Uang Jaminan Rp 172.500.000,-) III. ALAMSYAH PRIHATIN 1. Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.5124/Cikampek Kota atas nama ALAMSYAH PRIHATIN, terletak di Gg. Panirem RT.02 RW.03 Desa Cikampek Kota, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas Tanah 165 m2. ( Harga limit Rp 150.000.000,- Uang Jaminan Rp 45.000.000,-) 2. Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.7398/Wancimekar atas nama ALAMSYAH PRIHATIN Bin HUDAIBY, terletak di Depan Perum Kota Baru Permai RT.01 RW.04 Kalioyod Desa Wancimekar, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas Tanah 921 m2. ( Harga limit Rp 750.000.000,- Uang Jaminan Rp 225.000.000,-) IV. ASPANDI 1 (satu) paket dengan 3 (tiga) bidang tanah terdiri dari: i. Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.4112/Cikampek Utara atas nama ASPANDI, terletak di Jl. Kampung Baru Timur, Gg. Muslim No.33 RT.01 RW.09 Desa Cikampek Utara, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas Tanah 351 m2. ii. Sebidang tanah beserta bangunan sesuai SHM No.4092/Cikampek Utara atas nama ASPANDI, terletak di Jl. Kampung Baru Timur, Gg. Muslim No.33 RT.01 RW.09 Desa Cikampek Utara, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Luas Tanah 179 m2. ( Harga limit Rp 825.000.000,- Uang Jaminan Rp 247.500.000,-)

WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN LELANG Adapun waktu dan tempat pelaksanaan lelang adalah sebagai berikut : Hari : Selasa Tanggal : 20 April 2021 Batas Akhir Penawaran : 11.00 WIB (waktu server) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : KPKNL Purwakarta Jl. Siliwangi No.9 Purwakarta.

Syarat dan Tata Cara Pelelangan : 1. Cara Penawaran a. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang menggunakan Aplikasi Lelang Internet (ALI) pada alamat domain https://www.lelang.go.id Tata cara selengkapnya dapat dilihat pada menu ”Prosedur Lelang” dan ”Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut. b. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan ak c. +un di https://www.lelang.go.id dengan merekam dan mengunggah softcopy KTP, NPWP, dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut bila kalah / tidak ditunjuk sebagai pembeli lelang/pemenang lelang).

2. Uang Jaminan Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang sebesar tersebut diatas dan harus sudah efektif diterima KPKNL Purwakarta paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. b. Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirim secara otomatis dari alamat domain diatas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran, data identitas dinyatakan valid, dan memilih barang yang akan dilelang.

3. Pelunasan Lelang Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% dari total harga barang paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan diatas, pemenang lelang dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia dan uang jaminan akan disetorkan ke kas negara.

4. Objek Lelang a. Objek lelang dalam kondisi apa adanya ”as is” dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya-biaya, tunggakan-tunggakan yang ada pada aset tersebut berikut permasalahan yang mungkin timbul dikemudian hari, peserta lelang dianggap telah mengetahui / memahami kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas objek lelang yang dibeli. b. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan dan atau penundaan pelaksanaan lelang, maka tidak ada satu pihak pun yang diperkenankan melakukan tuntutan hukum dalam bentuk apapun kepada pihak penjual dan / atau pejabat lelang KPKNL Purwakarta, Kanwil DJKN, dan Kantor Pusat DJKN. 5. Keterangan / Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Kantor Cabang BRI Cikampek Telp: (0264) 312200, 316069, 081380163549, 082122799000

Cikampek, 6 April 2021

CONTACT PERSON: - 0821 1258 7177 - 0857 8290 3338

KPKNL PURKAWAKTA

BRI CIKAMPEK

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Cikampek

ADVERTORIAL

SELASA, 6 APRIL 2021

KARAWANG BEKASI

8

Program TMMD Bantu Pembangunan di Bekasi Bupati Eka Harapkan Desa hingga OPD Maksimalkan Kinerja untuk Kepentingan Warga SETU - Gelaran TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 yang digelar di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, resmi berakhir, Rabu (31/3) lalu.

Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja menuturkan program TMMD mer upakan bentuk sinergitas antara Kodim 0509/Kabupaten Bekasi, Pemerintah Kabu p at e n B e k a s i d a n masyarakat.

Di mana kegiatan yang mulai digelar sejak 1-31 Maret 2021 ini, sejumlah sarana dan pra sarana dibangun oleh personel TNI. Seperti sarana kesehatan di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu.

“Saya apresiasi kontribusi TNI dalam rangka kemanunggalan bersama rakyat. Dibuktikan dengan kegiatan TMMD ini sangat positif khusunya, buat warga,” kata dia.

Kegiatan TMMD ini mencakup sarana penting berkenaan dengan masyarakat banyak. Seperti pembangunan Posyandu, pengecoran jalan, dan pembuatan saluran air yang dikerjakan oleh anggota TNI serta masyarakat.

“Sekali lagi saya apresiasi setinggi-tingginya kepada TNI. Karena memang ini yang kita butuhkan. Yakni sinegritas antara pemerintah daerah, TNI dan Polri,” ucap Eka. Menurut Eka, kegiatan TMMD ini selaras dengan program daerah yang saat ini sedang menggenjot pembangunan. Oleh karena itu, ia ber-

harap pemerintahan mulai dari tingkat desa hingga organisasi perangkat daerah bisa memaksimalkan kinerja untuk kepentingan masyarakat.

“Nanti Bhabinsa dan Bhabinkamtibnas bisa bersama kepala desa membangun desa. Kita juga akan memberikan bantuan pembinaan,” bilang Eka. Lebih jauh, Eka me-

nambahkan, Kabupaten Bekasi tahun ini sedang mencanangkan berbagai program pembangunan masyarakat seperti Gerai Cepat Pelayanan Kependudukan, Bekasi Bersih Sehat dan Berkah (Berseka) dan Bekasi Bedah Nata Rumah (Bebenah) yang menyediakan 5000 rumah untuk masyarakat yang kondisi rumahnya tidak layak tinggal.

Sementara itu, Dandim 0509 Kabupaten Bekasi, Letkol Kav. Tofan Tri Ang-

goro, menjelaskan Kertarahayu dipilih sebagai lokasi TMMD karena menjadi lokasi P2WKSS dan masih memiliki Indeks Desa Membangun (IDM) yang rendah, yaitu 0,632.

“Desa ini berjumlah 8.000 penduduk. Ada 650 anak.

Pelayanan kesehatan sangar dibutuhkan masyarakat. Standarnya, tiap 65 anak terlayani 1 posyandu,” ucap dia.

“Di desa ini ada 9 posyandu, tapi 8 di rumah warga, dan 1 menumpang di PAUD. Belum ada bangunan khu-

sus posyandu. Jadi kita dirikan posyandu dan jalan di lokasi ini,” sambung Tofan.

Dia berharap pembangunan gedung Posyandu dan jalan ini dapat memudahkan kader posyandu dalam memantau kesehatan ibu dan anak. (adv/yud)

ADVERTORIAL

Bentuk Satgas, Pemerintah Kabupaten Bekasi Fokus Pemulihan Ekonomi IMBAS pandemi Covid-19 pertumbuhan perekonomian di sejumlah daerah mengalami minus tahun ke tahun. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Bekasi membentuk satuan tugas pemulihan dan transformasi ekonomi yang dikukuhkan pada saat puncak kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2022, (18/3) lalu.

Salah satu diantaranya dengan menggait pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal yang produknya telah masuk ke minimarket modern.

Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja menuturkan, saat ini pemerintah mendorong agar para pelaku industri menggunakan produk UMKM lokal untuk membantu kegiatan pemulihan ekonomi di wilayah Kabupaten Bekasi.

“Produk lokal yang dimaksud bisa berupa seragam para pegawai yang menggunakan pakaian yang dibuat UMKM lokal atau bahan baku produksi yang dibutuhkan oleh berbagai industri,” kata pria berlatar pohon beringin tersebut.

Makanya, pemerintah bantu untuk pengembangan UMKM dan mendorong pelaku industri agar menggunakan produk lokal. Selain mendorong UMKM, kata Eka, perbaikan infrastruktur juga penting karena dapat menunjang aktivitas perekonomian. Sejumlah jalan rusak yang menghubungkan antar desa pun bakal menjadi

prioritas perbaikan Pemkab Bekasi.

Dengan perbaikan infrastruktur yang menjadi terkoneksinya setiap desa dapat turut membantu pertumbuhan ekonomi dari skala terkecil. “Jalan-jalan di desa yang menghubungkan satu desa dengan desa yang lain ini akan menjadi fokus

kami juga. Pemulihan ekonomi dilakukan selaras dengan kebijakkan pemerintah pusat di tengah pandemi.

Tahun ini sudah mulai dilakukukan pemulihan ekonomi tapi optimalisasi pemulihan akan dilanjutkan hing-

ga 2022 mendatang,” ungkap Bupati Bekasi.

Disamping itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi, Dedi Supriadi mengatakan, membenarkan laju pertumbuhan ekonomi di Kabu-

paten Bekasi mengalami minus.

Hal itu terjadi imbas pandemi Covid-19 yang terjadi sejak Maret 2020 hingga saat ini. Melihat kondisi itu, menurut Dedi, percepatan pertumbuha ekonomi penting dilakukan mengingat perekonomian menjadi sektor yang paling terpukul akibat pandemi. Maka langkah-langkah

strategis dalam rangka pemulihan perekonomian harus terus dilakukan.

Hasil laporan terjadi pergerakan positif pada indikator pembangunan manusia (IPM) kendati mengalami minus 3,3 persen. Namun IPM Kabupaten Bekasi naik dari 73,99 pada 2019 menjadi 74,07 tersebut.

“Tentu hal itu harus disyukuri dan menambah semangat untuk membawa Kabupaten Bekasi lebih baik lagi,” ujar Dedi.

Untuk itu Dalam pembahasan (Musrenbang) tahun 2021 dan tahun depan 2022 pemulihan ekonomi menjadi fokus pemerintah daerah. Diketahui, pada Musrenbang 2022 Pemkab Bekasi berhasil menjaring 11.568 usulan yang disampaikan masyarakat melalui musrembang dari tingkat desa hingga kabupaten. Terdapat pula usulan yang berasal dari pokok-pokok pikiran para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi melalui reses yang berjumlah 13.041 usulan. Nantinya, kata Dedi, usulan ini akan disusun berdasarkan skala prioritas dengan menyesuaikan porsi anggaran.

“Kalau disebut penting, tentu belasan ribu usulan itu penting semua. Tetapi tetap disesuaikan dengan anggaran yang ada.

Melalui usulan ini disusun berdasarkan skala prioritas prioritas hingga nanti masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2022 mendatang,” tutupnya. (adv/yud)