Karawang Bekasi Eskpres, 24 Maret 2020

KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA

SELASA, 24 MARET 2020

KBEONLINE. ID

Soal Pengadaan 10 Kapal

PT LKM di Ambang Pailit

Kejaksaan Periksa Pejabat Dinas Perikanan KARAWANG – Sejumlah pejabat Dinas Perikanan Karawang darimulai kabid dan sekretrais dinas datang ke Kantor Kejaksaan Negri Karawang. Mereka dipanggil jaksa untuk dimintai keterangan ihwal proyek pengadaan 10 unit perahu dan alat tangkap nelayan senilai Rp 990 juta pada tahun anggaran 2019.

Dari hasil pemantauan, sejumlah pejabat Dinas Perikanan yang datang ke kantor kejaksaan seperti Sekretaris Dinas Perikan, Abu Buchori, Kabid Perikanan Durochim, serta dua orang lainnya terlihat memasuki ruang pemeriksaan. Hanya saja proses pemeriksaan dilaksanakan secara tertutup dan masing-masing pejabat dinas perikanan ditempatkan dengan masing-masing penyidik.

Ketika dikonfirmasi Kepala Seksi Inteljen Kejari Karawang, Ziko Extrada mengatakan, pihak kejaksaan memanggil pejabat Dinas Perikanan untuk meminta keterangan terkait dengan adanya informasi terkait pengadaan perahu dan alat tangkap

ONLINEMETRO.ID

HARGA Rp3.000

karawangbekasiekapres

Pemkab Salah Urus Lima BUMD KARAWANG- PT Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Karawang (BUMD) di ambang pailit alias kebangkrutan.

Sejauh ini kekosongan direksi tak kunjung direspons cepat oleh Pemkab Karawang (Kabag Ekonomi— ex officio). Uang macet Rp 5,2 miliar melilit keuangan LKM. Penyertaan modal pun tak bisa dikucur lantaran rapat umum pegang saham (RUPS) tak kunjung digelar.

“PT LKM di ambang pailit. Bisa

PT LKM Kara wang

Ke Halaman METRO KARAWANG n

Ke Halaman METRO KARAWANG n

POLLING (SEMENTARA) BAKAL CALON BUPATI KARAWANG PILIHAN PEMBACA KBE

1

Yang sedang berbenah: PDAM Tirta Tarum Yang adem ayem: PT BPR BJB Cabang Karawang

2 3

Lumbung Desa Modern

Aneka Jasa dan Perdagangan Persada

138

126

115

Cellica Nurrchadiana

Gina Swara

Ahmad “Jimmy” Zamakhsyari

4

Endang-Asep Agustian:

56

5

Yesi Karya:

52

6

Jenal Arifin:

40

sada Petrogas Per Agrop e

rsada

BPKD Cilamaya

FORMULIR POLL

Nama:

Hasil Tes Kesehatan Cellica Belum Keluar

Nama Bacabup Bacawabup yang Anda pilih:

KARAWANG- Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Karawang, Asep Aang Rahmatullah menyebut Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana dalam kondisi yang baik, pasca-sempat mengalami batuk dan

GUNTING DISINI

*) Form yang sudah diisi silahkan kirim ke Kantor Karawang Bekasi Ekspres di Jalan Pepaya No 20 Kelurahan Nagasari Kecamatan Karawang Barat Kabupaten Karawang atau bisa dititipkan ke loper koran (tukang koran eceran), bisa juga dititipkan ke wartawan/pegawai KBE yang Anda kenal.

sesak nafas saat pelantikan 45 kepala desa di Plaza Pemkab Karawang, Jumat lalu.

Ia mengimbau, masyarakat tidak mudah menerima kabar atau berita hoaks mengenai kondisi bupati dan tiga pejabat Karawang yang saat ini ketiganya bersta-

tus ODP. “Saring sebelum sharing,” ujar Asep Aang, Senin (23/3).

Ia menjelaskan, hasil lab pengujian Covid-19 kepada bupati dan tiga pejabat belum keluar.

Meskipun sebelumnya diprediksi hasil bisa keluar pada Senin (23/3/).

“Ada antrean di Balit-

bangkes (Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan) jadi sampai sekarang belum keluar,” jelas dia.

Untuk itu, selama menunggu hasil, Bupati melakukan inisiatif untuk isolasi di rumah dinas.

Asep Aang pun memasKe Halaman METRO KARAWANG n

Peserta Musda Hipmi Lapor ke Puskesmas KARAWANG- Setelah Kadistan Hanafi mengiya k a n s eb aga i o ra ng dalam pengawasan covid 19 pasca menghadiri Musda HIPMI Jabar di Karawang, kini peserta lainnya yang turut hadir dalam kegiatan tersebut bergiliran mendatangi puskesmas terdekat.

Program Studi

UBPkarawangOfficial

Manajemen S1 Akuntansi S1 Hukum S1 Psikologi S1 Farmasi S1 Sistem Informasi S1

085771189715

Jalan H.S. Ronggowaluyo Telukjambe Timur Karawang 41361 | Tlp. 0267-8403140 | 085771189715 | email: pmb@ubpkarawang.ac.id

Puskesmas Rengasdengklok.

Kata dia, setelah melakukan pemeriksaan dirinya langsung ditetapkan status orang dalam pengawasan. “Sekarang dianjurkan isolasi mandiri dulu. Dan memperbanyak asupan multivitamin.

Kalau pemeriksaan tadi Ke Halaman METRO KARAWANG n

Jalan Protokol Mendadak Dihujani 10 Ribu Liter Disinfektan

Bereputasi Unggul dan Berwawasan Kebangsaan Teknik Indrustri S1 Teknik Mesin S1 Teknik Informatika S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan S1 Pendidikan Agama Islam S1*

“Saya dapat pesan di grup wa, kalau peserta yang ikut musda HIPM I ke ma r i n d i s w i s s bell, semuanya berstatus orang dalam pengawasan (ODP). Dan diimbau lapor ke puskesmas terdekat. Makanya hari ini saya ikuti imbauan itu,” kata G, pria berawak kekar usia 35 tahun itu di

Para Pengendara dan Pedagang Kaget Untuk mencegah penyebaran covid-19, Jalan protokol di Karawang mendadak dihujani cairan disinfektan. Menggunakan water cannon, petugas gabungan menyemprotkan 10 ribu liter cairan disinfektan di sepanjang jalan.

ARIE FIRMANSYAH, KARAWANG

Pantauan di lapangan, sejumlah pengendara yang melintas kaget saat dihu-

jani cairan disinfektan. Begitupun dengan para pedagang yang sedang man-

gkal, mereka tak luput dari semburan. Sebab petugas mengarahkan selang ke semua arah.

Selain mengguyur cairan disinfektan, masyarakat juga mendapat imbauan dari petugas perempuan melalui pengeras suara.

Menggunakan mobil, petugas itu ikut iring-iringan.

“Mudah-mudahan hal ini

bisa menekan penyebaran virus corona,” kata Dandim 0604 Karawang, Letkol Infanteri Medi Hariyo Wibowo kepada wartawan, Senin (23/3).

Lanjut Medi, selain menyemprot jalan protokol, petugas juga akan mengguyur berbagai tempat publik hari ini. Ia memastikan penyemprotan dilakukan secara

merata.

“Kami akan semprot juga daerah pasar, mall, taman dan tempat public lainnya. Intinya tempat berkumpul manusia semua disemprot termasuk rumah sakit,” ungkapnya.

Namun rupanya penyemprotan cairan disinfektan itu hanya sebatas di Ke Halaman METRO KARAWANG n

SEMPROT MENDADAK: Petugas Gabungan menyemprot Jalan Protokol di Kota Karawang dengan 10 ribu liter disinfektan.

Kantor Redaksi: Jl. Pepaya No 20. Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492

email: karawangbekasiekspres@gmail.com,

redaksikarawangbekasi@gmail.com

SELASA, 24 MARET 2020

METRO KARAWANG

KARAWANG BEKASI

2

Pemkab Sediakan 50 Ribu Masker Gratis

BPBD Semprotkan Desinfektan di Sepanjang Jalan

KARAWANG - Pemerintah Kabupaten Karawang menyediakan 50 ribu masker untuk dibagikan secara gratis kepada warga.

Pembeliin dilakukan untuk membantu warga yang mengalami kesulitan men-

dapatkan masker karena pasokan dan harga yang mahal.

“Mulai hari Rabu ya, kita kasih sekitar 50 ribu (masker) gratis buat masyarakat yang membutuhkan,” kata Bupati Karawang, Cellica Nur rachadiana kepada wartawan, kemarin (23/3).

Lanjut Cellica, pembagian masker akan diserahkan kepada 50 puskesmas.

Setiap puskesmas akan mendapatkan 1.000 masker untuk dibagikan. “Untuk

teknisnya kita serahkan kepada puskesmas,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan masker yang terbatas tersebut akan diutamakan untuk warga yang sakit. “Karena memang terbatas, jadi kita utamakan dahulu yang sakit ya,” ucapnya.

Cellica juga mengimbau untuk warga yang sehat, untuk tetap berada di ruma h d a n m e n g h i n d a r i kerumunan massa. Hal tersebut sebagai upaya un-

Penumpang Angkot Turun Hingga 90 Persen KARAWANG-Imbas penyebaran Corona Virus Desease 2019 (Covid-19), terjadi penurunan pengguna angkutan umum hingga mencapai sekitar 90 persen.

Hal itu dikatakan Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karawang, Dhiky Prayuda, Senin (23/3/2020).

Ia mengungkapkan, penurunan penumpang angkutan umun sangat terjadi sangat drastis di semua lini, mulai dari pengguna bus antar kota antar provinsi hingga angkutan perkotaan (angkot).

“Kami sudah cek ke b e b e r a p a Te r m i n a l yang ada di Karawang, kondisinya sangat sepi.

Penurunan penumpang bisa sampai 90 persen,” ujarnya saat dihubungi melalui seluler.

Dhiky memaparkan, pihaknya telah memberikan imbauan kepada PO Bus yang beroperasi di Karawang untuk memberikan pelayanan dengan menerapkan pola pencegahan Covid-19, di antaranya dengan melakukan penyemprotan disinfektan serta menyediakan hand sanitizer untuk penumpang.

“Beberapa PO Bus sudah melaporkan telah melakukan imbauan yang kami berikan. Bahkan lingkungan terminal juga kita semprot dengan disinfektan,” ungkapnya.

Masih dikatakan Dhiky, saat ini yang belum bisa sepenuhnya terpantau adalah angkutan online. “Kami akan coba komunikasi dengan koperasi-koperasi angkutan online. Kami juga akan berikan himbauan serupa kepada mereka untuk bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 di Karawang,” pungkasnya.(red)

tuk mencegah penyebaran virus.

“Buat yang sehat saya imbau untuk diam saja di rumah. Jangan mainmain keluar atau kumpulkumpul sampai 14 hari,” pungkasnya.

Sementara itu menggunakan mobil pemadam kebakaran milik BPBD Kabupaten Karawang, 10 ribu cairan disinfektan disemprotkan di wilayah sekitaran Karawang Kota dan Galuh Mas.

Penyemprotan disinfektan yang dilakukan Pemkab Karawang bersama unsur TNI/Polri itu dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 Menurut Kepala BPBD Karawang, Yasin Nasrudin, penyemprotan desinfektan di sepanjang jalan dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten Karawang.

“10 ribu liter desinfektan disiapkan untuk pe-

nyemprotan hari ini,” kata Ya s i n Na s r u d i n , S e n i n (23/3/2020).

Yasin menjelaskan, penyemprotan desinfektan dilakukan dengan cara bertahap. Untuk hari ini, Senin (23/3/2020), wilayah yang disemprot adalah sepanjang jalan Ahmad Yani, Tuparev, lalu menuju Galuh Mas dan berhenti di RSUD untuk penyemprotan secara spesifik.

“Nanti kita rencanakan titik selanjutnya,” ujarnya.

Sementara, Dandim 0604, L e t ko l In f Me d i Ha r yo Wibowo memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas di luar ruangan.

Tak hanya itu, pemilik tempat-tempat hiburan juga diimbau untuk tutup sementara. Demi membantu penekanan penyebaran virus corona. “Sesuai dengan surat edaran agar mematuhi isi dari surat edaran itu,” ujar Dandim. (rie)

Pedagang Mengeluh, Pengunjung Pasar Sepi KARAWANG – Para pedagang Pasar Johar Kabupaten Karawang mengeluhkan penurunan jumlah pengunjung dengan adanya isue Virus Corona yang melanda Indonesia berdampak pada aktifivitas perdangan di Karawang.

Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Johar Karawang, H Edi Permana mengatakan beredarnya wabah corona sangat mempengaruhi jumlah pengunjung pasar, bahkan sepi.

“Untuk pasokan barang sendiri masih dikisaran nor mal, baik dar i para pedagang sayur – mayur, hasil bumi, tempe/tahu dan komoditas lainnya yang diperjual belikan di Pasar Johar Karawang,” ucapnya kepada KBE, Senin (23/03).

Dikatakannya, dengan adanya isu virus corona ini banyak pedagang yang biasa beraktifitas melakukan kegiatan jual beli di Pasar Johar yang meliburkan diri.

“Para pedagang yang libur kebanyakan di komoditas barang hasil bumi, rata – rata meraka yang libur sekitar 25%-an,”ungkapnya. “ Untu k p a ra p e ngu n jung ke pasar Johar tersebut ada dikisaran 40 – 50 persen berkurang, tapi harga – harga di sini masih

SEPI: Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Johar Karawang, H Edi Permana mengatakan para pedagang pasar ini mengeluh sepi.

dikisaran stabil atau tidak ada lonjakan yang signifikan,” ucapnya Sementara itu, Manajer Pengelola Pasar Johar Karawang, H Novit Muhendar menambahkan

untuk mencegah virus Corona telah dilakukan penyemprotan disinfektan dari Kodim 0604 Karawang, namun tidak scara menyeluruh. “ Kami berharap untuk

kedepannya pemerintah daerah bisa mengupayakan agar melakukan penyemprotan kembali Disinsfektan di seluruh kios dan lapak yang ada di sini,” pungkasnya. (red)

memiliki 35 persen saham PT LKM sudah mendorong Pemkab Karawang menyelesaikannya.

“Bupati sebagai stakholder yang membawahi BUMD di Karawang harus cerdas ada dorongan dari pemrov seharusnya ditangkap secara bijak, segera mengisi direksi agar BUMD bisa sehat dan bisa berjalan sebagaimana harapan kabupaten dan provinsi,” kata Ihsan kepada KBE. Ihsan menyebut persoalan BUMD, apalagi yang di dalamnya ada saham Pemdaprov Jabar, menjadi bidang pengawasan dia di Komis di III DPRD Jabar. Ia pun kagret saat mendengar adanaya keuangan macet yang mayoritas nasabahnya adalah ASN. “Harusnya bupati memanfaatkan betul, tinggal panggil PNS siapa yang nunggak, dimulai hari ini sampaikan pesan saya kepada bupati, tolong perhatikan BUMD karena ini aset daerah jika untung akan menambah keuangan daerah,” tegasnya.

Sebelumnya, Komisi II DPRD Karawang meminta Pemkab Karawang segara mengisi kekosongan kursi direksi PT Lembaga Keuangan Mikro (LKM) LKM Karawang (BUMD) yang sampai saat ini belum juga diisi setelah direksi sebelumnya habis masa jabatan.

Dampaknya, rapat umum pemegang saham (RUPS) belum kunjung bisa dilakukan.

Padahal sejumlah persoalan kini tengah membelit PT LKM Karawang salah satunya soal macetnya pembayaran tagihan nasabah yang kata Sekretaris Komisi II DPRD Karawang, Dedi Rustandi angkanya tembus Rp 5,2 miliar.

Lebih lanjut lagi, kata Dedi, mayoritas nasabah PT LKM---yang macet membayarkan cicilan pembayaran ternyata para ASN. “Semoga yang kita pertanyaan sampai kepada pemerintah untuk segera ditundaklanjuti,” kata Dedi. “Rata-rata yang banyak mi jam itu ternyata ASN dengan besaran yang variatif,” katanya.

Saham PT LKM Karawang tercatat dimiliki oleh Pemkab Karawang dan Pemprov Jawa Barat. Saat ini Pemprov Jawa Barat mendorong agar Pemkab Karawang segera mengklirkan kekosongan direksi agar RUPS dapat segera digelar. “ Pemprov saat ini sud a h m e n d o ro ng t e r u s.

Saya harap pemkab segera memberikan, dan programprogram ya bisa segera teralisasi,” tukas dia.

Sebagaimana diketahui, PT LKM Karawang yang sebelumnya dijalankan di bawah kepemimpinan Wawan Setiawan ini melalui Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Nomor KEP-46/KR.2/2018 tanggal 31 Januari 2018 oleh Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan telah diberikan. izin usaha dengan cakupan usaha di Kabupaten Karawang.PT LKM Karawang merupakan perusahaan yang dibentuk sebagai kelanjutan dari Perusahaan Daerah Prekreditan Kecamatan (PDPK) Kabupaten Karawang. Perubahan ini dilakukan untuk memenuhi ketentuan UU Nomor 1 Tahun 2013 tentang Lembaga Keuagan Mikro. Pemegang saham PT LKM Karawang adalah Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar 38,57% dan Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang sebesar 61,43%. (mhs)

Pemkab Salah Urus .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES

Hasil Tes .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES tikan bupati dan Pemkab akan mengeluarkan informasi yang pasti mengenai hasil lab.

“Kalau sudah ada hasilnya, kami akan segera memberikan informasi ke masyarakat.

Ini demi meningkatkan kepedulian masyarakat untuk mencegah penyebaran virus ini. Mohon doa dari masyarakat,” ujarnya. (rie/ mhs)

Peserta Musda .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES cuma cek suhu tubuh saja,” katanya.

G menyarankan kepada semua peserta Musda HIPMI Jabar 9 Maret 2020 untuk

segera melakukan pemeriksaan ke puskesmas terdekat.

“Mari kita sama sama lawan virus ini. Agar tindakan terukur, saya sarankan

semua peserta yang datang ke acara hipmi untuk segera datang ke puskesmas dan melapor setiap hari. Mudah mudahan kita semua dalam lindungan-Nya,” tutup dia. (fj/kbe)

Para Pengendara .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES daerah perkotaan. Daerah pelosok dan pedesaan seperti pesisir dan pegunungan di Karawang selatan belum tersentuh. Pemkab mengimbau warga di daerah melakukan pencegahan secara mandiri.

“Penyemprotan disinfektan di tingkat desa dan

kecamatan bisa dilakukan mandiri. Kami sudah b e r i k a n c a ra p e t u n ju k membuat cairan disinfektan menggunakan bahan yang ditemui sehariha r i ,” k at a Nu rd i n , Pl t Kepala Dinas Kesehatan Karawang saat ditemui saat persiapan penyem-

protan massal.

Nu r d i n m e n u t u r k a n , masyarakat pedesaan bisa membuat cairan disinfektan sendiri bahannya yaitu cairan anti hama, cairan spray setrika hingga bahan alami seperti daun sereh.

“Karena kalau mengandalkan pemerintah, pasti tidak akan mencukupi semuanya,” ujar Nurdin. (*)

Kejaksaan Periksa .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES untuk nelayan pesisir di Karawang. Hanya saja, Ziko tidak mau menjelaskan detail pemeriksaan.

“Kita mintai keterangan saja kok. Belum bisa kita kasih keterangan apa-apa ya. Pemeriksaan pejabat Dinas Perikanan mulai dari sekretaris dinas hingga

kepala bidang (Kabid) diperiksa penyidik dari pagi hingga menjelang sore,” katanya, kemarin (23/3).

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun d i ke t a hu i p roye k p e n gadaan perahu dan alat tangkap untuk nelayan senilai Rp.990 juta tahun

anggaran 2019. Pemerintah memberikan perahu bersama alat tangkapnya untuk memberdayakan kehidupan nelayan pesisir.

Namun belakangan pengadaan perahu tersebut disoal karena diduga tidak sesuai dengan pengadaan kapal dan alat tangkap nelayan perenanaan semula. (rie)

dikatakan bangkrut,” kata Sekretaris Komisi II DPRD Karawang, Dedi Rustandi.

Komisi II DPRD Karawang, kata Dedi meminta Pemkab Karawang tak mengangap sepele permasalahan yang sedang melilit PT LKM Karawang. Padahal, kata Dedi, jika saja Pemkab Karawang srius mengembangkan BUMD ini, bisa menjadi solusi konkret menekan angka ketergantungan masyarakat pada bank emok.

“Pinginnya pemerintah daerah serius menyelesaikan persoalan ini. LKM ini salah satu BUMD wilayah kerjanya jelas, dan jika normal bisa meminimalisir bank emok dan jadi stimulus pemodalan bagi UMKM di Karawang,” kata dia.

Sejauh ini, kata dia, penye r t aa n m o d a l u ntu k menyehatkan lagi PT LKM pun tak bisa dilakukan karena RUPS-nya tak juga kunjung digelar. Padahal, lanjut Dedi, Pemdaprov Jawa Barat sebagi pemili 35% saha PT LKM Karawang sudah bersedia menggelar RUPS. Sebaliknya Pemkab Karawang sebagai pemilik saham mayoritas malah adem ayem.

“Mungkin Pemkab belum siap karena banyak yang perlu dievaluasi. Banyak persoal teknis seperti laporan keuangan yang belum beres mungkin. Saat ini sepengetahuan saya direksi kosong, dan malah dewan pengawas yang mengurus administratif. Jumlahnya kalu tak salah dewa PT LKM dua orang salah satunya ada pensiunan pegawai bank,” tutur Dedi.

Bukan Hanya LKM Persoalan PT LKM saja

belum klir, nyatanya hampir semua BUMD Karawang amburadul. PT BPR dan PDAM Tirta Tarum yang masih dalah tahap recover setelah sakit di bawah kepemimpinan direksi sebelumnya terbilang menjadi yang cukup normal, kendati belum bisa dikatakan sukses besar.

Tiga BUMD lain, yakni Petrogas, Anek Jasa, dan Agropersada sampai saat ini tak jelas juntrungannya.

Belum lagi BUMD BPKD Cilamaya dan Lumbung Desa Moder pun sama.

Dedi, mengaku Komisi II DPRD Karawang akan mempertanyakn status tiga BU MD i tu ke pa da Kabag Ekonomi Pemkab Karawang. Selalin tentunya menanyakan soal PT LKM Karawang.

“Raperdanya sudah ada.

Kita akan pertanyakan seluruhnya,” kata Dedi.

Sebelumnya, DPRD Provinsi Jawa Barat menyentil Pemkab Karawang yang tak kunjung membereskan persoalan di tubuh PT LKM Karawang (BUMD). Saat ini PT LKM belum melaksanakan rapat umum pemegang saham (RUPS) dan juga terjadi kekosongan kursi direksi defenitif. Selain itu ada kredit atau keuangan macet dari nasabah yang jumlahnya disebut-sebut tembus Rp 5,2 M. Anggota Komisi III DPRD Jabar, Ihsanudin meminta Bupati Karawang, Cellica Nurrchadiana janganmenyepelekan sejumlah persoalan yang sedang membelit PT LKM. Ia meminta Cellica segera menyiapkan direksi defenitif PT LKM dan melakukan RUPS. Terlebih, Pemprov Jabar yang

SELASA, 24 MARET 2020

HARGA Rp3.000

3

Giliran Lansia PDP Korona Meninggal Korban Covid-19 di Bekasi Tambah Jadi Empat Orang CIKARANG PUSAT - Korban meninggal dunia akibat terjangkit pandemi Covid-19 alias korona kembali terjadi di Kabupaten Bekasi.

Kali ini menimpa seorang pasien paruh baya berusia 55 tahun dalam pengawasan (PDP).

“Ya benar (meninggal dunia,red).

Dia pasien laki-laki berusia 55 tahun,” ujar Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, kemarin (23/3) Pasien tersebut merupakan pegawai swasta. Ia meninggal dunia di salah satu rumah sakit rujukan di Jawa Barat.

“Meninggal dunia Minggu pagi yah,” bilang Alamsyah.

Meski begitu, sambung dia, satu

pasien positif korona di Kabupaten Bekasi berhasil sembuh setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. “Kabar baiknya, satu pasien telah sembuh,” tambahnya.

Alamsyah mengatakan, berdasarkan update data dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi bahwa jumlah orang positif corona bertambah menjadi 14 orang, 4 orang Ke Sambungan

Data dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Jumlah orang positif corona bertambah menjadi 14 orang, 4 orang sedang dalam perawatan, 4 orang meninggal dunia, dan 1 orang suspect.

Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 98 orang, selesai 18 orang dan masih dalam pemantauan 80 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 50 orang, selesai dipantau 4 orang, dan masih dipantau 46 orang.

BISNIS Sinarmas Catat Laba Bersih Capai Rp 1,33 T CIKARANG PUSAT - Emiten properti Grup Sinarmas Land, PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) yang mengelola kawasan Deltamas di Cikarang, mencatatkan laba bersih mencapai Rp 1,33 triliun pada tahun lalu, atau melonjak 169% dari laba bersih tahun sebelumnya Rp 496,25 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan DMAS yang dipublikasikan Senin ini (23/3), laba bersih ini terjadi seiring dengan pendapatan perusahaan yang juga naik 155 % menjadi Rp 2,65 triliun dari sebelumnya Rp 1,04 triliun.

Meski demikian, beban pokok pendapatan juga naik menjadi Rp 1,17 triliun dari sebelumnya hanya Rp 455 miliar.

Fokus bisnis DMAS ialah meliputi real estate yang dimiliki sendiri atau disewa dan kawasan industri.

Kegiatan usaha yang dijalankan perusahaan saat ini meliputi pengembangan kawasan industri yang didukung dengan pembangunan perumahan dan komersial. Adaun entitas anak yang dikonsolidasikan adalah PT Pembangunan Deltamas (PDM) yang berlokasi di Cikarang.

Mengacu laporan keuangan, pendapatan terbesar diperoleh dari penjualan di bidang kawasan industri mencapai Rp 2,01 triliun dari sebelumnya hanya Rp 858,92 miliar dan penjualan kawasan komersial Rp 603,03 miliar dari sebelumnya hanya Rp 67,09 miliar.

Adapun penjualan perumahan malah ambles menjadi hanya Rp 19,83 miliar dari sebelumnya mencapai Rp 94,43 miliar.

Ke Sambungan

ALMU JAMIL/CIKARANG EKSPRES

ANTISIPASI: Para peserta yang mengikuti acara pemahaman pilkades di lakukan pengecekan suhu tubuh sebagai upaya pencegahan penularan pandemi korona virus, Senin(23/3)

DPMD Bekasi Tunda Tahapan Pilkades 2020 CIKARANG PUSAT - Mera­ baknya dampak pandemi korona atau Covid-19 membuat seluruh progran kerja di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bekasi, terpaksa ditunda.

Satu di antaranya, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2020 yang diikuti 16 desa dari 11 kecamatan resmi ditunda oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa

(DPMD) Kabupaten Bekasi.

Penundaan yang sedianya digelar 14 April 2020 ini diumumkan langsung Bupati Eka Supria Atmaja saat Agenda Pengarahan Calon Kepala Desa (Calkades) Pilkades di Gedung Swatantra WibawaMukti, kemarin (23/3).

Turut hadir unsur For­ ko­pimda seperti Kapolres Metr­o Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan, Dan-

dim05/09 Bekasi Letkol Inf Ferry Shandy Sitompul, Koordinator Camat, para Danramil, para Kapolsek, Panitia Pilkades dan calon kepala desa. Dalam kesempatan itu, Bu­pati Eka secara lugas menegaskan bahwa saat ini kasus Covid-9 yaitu wabah kasus dari Cina sudah sampai ke wilayah Bekasi. ”Di Kabupaten Bekasi ini sudah 14 orang yang positif

covid-19. Tentu ini angka yang cukup besar,” kata dia.

Untuk meminimalisir terjadinya penyebaran visus tersebut, Eka meminta kepda calon kepala desa untuk tidak mengerahkan massa atau mobilisasi massa dalam kegiatan pilkades 2020. Bahkan, Forkompimda mengeluarkan 6 arahan kepada calon kepala desa.

“Yang pertama, pelaksa-

naan pilkades 2020 diundur dalam batas waktu yang akan ditentukan kemudian.

Seluruh tahapan-tahapan pilkades yang sudah dilaksanakan sah, pelaksanaan lebih mementingkan keamanan dan keselamatanmasyarakat dari wabah covid-19, sehingga tidak ada lagi kampanye terbuka dan pengerahan masa,” jelas dia.

Ke Sambungan

ADVERTORIAL

Rapid Test di Kabupaten Bekasi Lebih Aman-Efektif Rakor Covid-19, Bupati Eka Bakal Lobi Gubernur Emil Lewat Teleconference CIKARANG PUSAT - Kabupaten Bekasi menjadi salah satu zona yang tertinggi angka penyeba-

RAKOR: Bupati Eka Supria Atmaja kembali menggelar rapat kordinasi gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi bersama stekholder.

ran Covid-19 khususnya di Jawa Barat.

Maklum saja, sejauh ini jumlah warga Kabupaten Bekasi yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 14 orang di mana 1 orang sembuh dan 4 diantaranya meninggal dunia. Selain itu, 50 orang diantaranya berstatus PDP dan 98 orang berstatus ODP. Tentu jumlah ini bisa saja terus bertambah jika tidak bisa bersama sama melakukan pencegahan terhadap covid-19. Kemarin (23/3) di

Gedung Diskominfosantik Plaza Pemkab Bekasi, Bupati Eka Supria Atmaja kembali menggelar rapat kordinasi gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi bersama stekholder.

Ia mengajak semua perangkat daerah dan stakeholder yang ada di Kabupaten Bekasi untuk terus bersama-sama menanggulangi pandemi Covid-19 agar tidak semakin meluas.

“Yang pertama saya mengajak ke semuanya, untuk bersa-

ma-sama menanggulangi dan memberikan peringatan, serta mengimbau masyarakat untuk tidak keluar rumah dulu, dan tidak berada di tempat keramaian,” kata Eka. Terkait rencana Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang akan melakukan Rapid Test Korona secara massal untuk mengetahui adanya warga yang terpapar virus Covid-19, Ia menegaskan Pemkab Bekasi lebih setuju apabila Rapid Test dilakukan di wilayah sendiri.

“Kita tidak mungkin rapid test dilakukan di Kota Bekasi, bagaimana kita akan membawa mereka secara berduyun-duyun ke kota. Saya khawatir ini bukan memecahkan masalah,” kata Eka. Ia mengaku bakal melobi orang nomor satu di Pemprov Jabar untuk rapid test digelar di daerah masing-masing.

“Jadi nanti kita akan upayakan nanti dalam teleconference bersama Pak Gubernur agar (rapid test) dilaksanakan di Kabupaten

Bekasi saja,” tegas mantan Ketua DPRD Bekasi itu.

Menurut Eka, saat ini jajaran pemerintah daerah sedang mempersiapkan pelaksanaan Rapid Test. Di mana, tim ahli tengah mempersiapkan teknis pelaksanaan Rapid Test dengan metode yang se-aman dan se-efektif mungkin sambil menunggu kesiapan sarana dan prasarananya. “Ya semoga semuanya berjalan lancar sesuai dengan harapan kita bersama,” imbuh dia. (adv/mil/hyt)

METRO CIKARANG

SELASA, 24 MARET 2020

KARAWANG BEKASI

4

Belum Ada Aksi, Elit Parpol Disindir SETU - Masyarakat Kabupaten Bekasi mempertanyakan ke mana para elit partai politik selama wabah covid-19 terjadi. Hal demikian

disampaikan Sekretaris Jenderal Aliansi Ormas Bekasi (AOB), Amuy, usai membagikan masker dan hand sanitizer gratis kepada pengendara di Tambun.

“Ini bentuk tanggung jawab kita bersama sebagai yang ada di Kabupaten Bekasi. Kami berharap partai melakukan hal yang sama sewaktu pilkada,

banyak atribut,” katanya.

Menurutnya, selama ini partai politik di Kabupaten Bekasi tak terlihat membagi-bagikan masker kepada masyarakat yang

membutuhkan. Padahal, sewaktu Pilkada mereka gencar membagi-bagikan kaos kepada masyarakat.

“Kita harap, partai politik ikut dengan langkah kita ini

membagi-bagikan masker.

Bekasi harus sehat dan Bekasi harus aman. Ini momen kita untuk membantu masyarakat,” jelas dia.

AOB membagikan 1.500

lembar masker di Simpang Legenda, Tambun Selatan.

Tak hanya itu, mereka juga membagi-bagikan ratusan botol hand sanitizer kepada pengendara. (dim)

DPR Serukan Perangi COVID-19 dan Eliminasi Tuberkulosis

PDIP Sebar Masker CIKARANG PUSAT - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Bekasi telah memberikan instruksi, agar setiap anggota dan pengurus partai dari tingkat ranting (desa), Pimpinan Anak Cabang (PAC/ Kecamatan) dan Pengurus DPC, membagikan Masker kepada masyarakat.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Soleman mengatakan, PDI Perjuangan sebagai partai pelopor ingin memberikan contoh kepada kalangan politisi, khususnya yang terpilih sebagai anggota parlemen baik DPR, DPRD maupun DPD untuk tidak melupakan rakyat. “Ketika musim Pileg, semua caleg sanggup bagi-bagi kaos. Sekarang, saat rakyat butuh satu masker dan satu cairan pembersih, sangat minim ada yang membantu,” kata Soleman.

“Karena itu, saya mengajak semua kalangan untuk bersama sama membantu masyarakat yang membutuhkan masker dan antiseptik, yang saat ini sulit didapat,” tambah dia. Dikatakan Soleman, apabila seluruh anggota parlemen di Kabupaten Bekasi punya jiwa sosial senada, sukarela memberikan masker dan cairan pembersih, masyarakat bakal lebih tenang menghadapi Wabah Corona. “Masyarakat panik karena pasokan masker dan antiseptik langka. Kalau pun ada, harganya melambung. Kondisi ini yang membuat penanganan virus corona berjalan tidak maksimal,” ujar dia. Sementara itu, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kecamatan Setu, Mandra Putra mengatakan, bersama anggota membagikan masker kepada para pengemudi ojek online (ojol), ojek pangkalan (opang) dan masyarakat di wilayah Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Sabtu (21/3).

Pembagian masker berlangsung di beberapa titik seperti di pangkalan ojol di Perum Griya Setu Permai, pangkalan opang di Simpang Haryono dan tempat lain.

Hal ini sebagai antisipasti mencegah penyebaran wabah Covid-19. “Ini bukan agenda politik ya, ini agenda kemanusian. Kita (PDIP, red) coba membantu mencegah penularan di jalan Kecamatan Setu khususnya. Sesuai instruksi Ketua PDI-Perjuangan Kabupaten Bekasi, Soleman untuk meningkatkan kegiatan sosial,” kata Mandra Putra. Kata Mandra, di Setu ada 1 orang yang masuk dalam daftar orang dalam pemantauan (ODP), tepatnya di wilayah Burangkeng. Sementara itu, di Mustikajaya, wilayah dekat dengan Setu, ada 1 orang positif virus korona. (har/dim)

C I K A R A N G P U S AT Dalam rangka memperingati Hari Tuberkulosis Sedunia yang jatuh pada tanggal 24 Maret, Anggota Komisi IX DPR RI Drg. Putih Sari, mengajak dan menyerukan kepada seluruh komponen bangsa untuk bersama – sama memerangi COVID-19 dan mengeliminasi penyakit tuberculosis (TB) di Indonesia.

“Butuh kolaborasi multisektor untuk mengatasi memerangi COVID-19 dan mengeleminasi TBC. Upaya ini bukan hanya tanggung jawab Tenaga Kesehatan saja, akan tetapi juga tanggung jawab masyarakat sipil dan pemerintah di semua sektor, seperti sektor keuangan, perumahan, tenaga kerja, urusan dalam negeri, pemberdayaan desa, perencanaan pembangunan, transportasi, serta hukum dan hak asasi manusia,” ujar anggota Fraksi Gerindra DPR RI ini.

Ditengah pemerintah sibuk mengatasi bencana COVID-19, Putih Sari mengingatkan agar pemerintah tetap memastikan seluruh fasilitas pelayanan kesehatan khususnya untuk pengobatan TBC, layanan konsultasi, dan upaya pence-

Anggota Komisi IX DPR RI Drg. Putih Sari

gahan TBC tetap dapat berjalan dengan baik. “Kita memang sedang menghadapi pandemic COVID-19 yang sangat serius, akan tetapi pemerintah juga jangan sampai abai dengan penyakit–penyakit lainnya khususnya TBC yang juga menyebabkan tingginya angka kesakitan dan kematian di Indonesia,” ujar anggota DPR RI dari Dapil Jabar VII ini.

Sejauh ini menurut Putih Sari, sebagian masyarakat masih kesulitan dalam mengakses kesediaan obat sehingga alokasi anggaran untuk TB harus ditingkatkan. Sebab tantangan terhadap Multidrug-Resistant

Tuberculosis (MDR TB) dan TB laten sangat besar di negeri kita.

Putih Sari juga menegaskan mencapai eliminasi TBC 2030 tidaklah mudah, apalagi jika muncul penyakit menular baru seperti COVID-19 yang semakin membebani sistem kesehatan kita. Upaya promotif dan preventif menurutnya perlu dilakukan secara sinergis dan mendapat prioritas. Disamping itu, intervensi seperti pelacakan kontak pasien dapat dikembangkan berdasarkan pembelajaran dari penanggulangan TBC. Sebagai Penutup, Putih Sari menyoroti pentingnya as-

pek regulasi penanggulangan TBC di Indonesia. “Saya mendorong agar Perpres mengenai upaya penanggulangan TBC yang melibatkan lintas sector bisa segera ditetapkan sehingga menjadi landasan yang kuat dalam upaya penanggulangan TBC di Indonesia,” tuturnya.

Saat ini Indonesia sedang menghadapi beberapa pandemi yang berdampak pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat Indonesia, dua diantaranya adalah Pandemi COVID-19 dan TBC. Penyakit TBC telah lama ditetapkan sebagai Pandemi, belum lama ini Badan Kesehatan Dunia atau WHO juga telah menetapkan bahwa Corona Virus Diseases atau COVID-19 sebagai pandemi. Status ini ditetapkan menyusul dampak penyakit yang tak hanya pada kesehatan tapi juga ke berbagai sektor. Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Indonesia terus bertambah.

Data menunjukkan bahwa per hari senin 23 Maret 2020 terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 579 orang, dengan 30 sembuh dan 49 orang meninggal

dunia.

Disisi lain, TBC juga masih menjadi penyakit yang mematikan di Indonesia dan juga di dunia. Tuberkulosis pertama ditemukan pada 24 Maret 1882 oleh Robert Koch dan lebih dari 130 tahun setelahnya penyebaran bakteri TBC masih ada di setiap negara, bahkan semakin resisten terhadap antibiotik yang tersedia.

Indonesia masih menghadapi pandemi TBC dan upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengatasinya tentu terancam dengan munculnya pandemi COVID-19.

Pada tahun 2018, 10 juta orang di dunia jatuh sakit akibat TBC dan 845.000 orang diantaranya berada di Indonesia. Situasi ini menempatkan Indonesia di posisi ketiga sebagai negara dengan insiden TBC tertinggi setelah In d i a d a n C i na ( W H O, 2019). Laporan Tuberkulosis Global WHO 2019 m e m p e rk i ra k a n s e t i a p hari lebih dari 2300 orang jatuh sakit akibat TBC .

Penyakit menular yang dapat dicegah dan diobati ini juga telah merenggut lebih dari 200 jiwa setiap harinya. (har)

Banyak THM Membandel

SETU - Tempat Hiburan Malam (THM) diminta tutup selama masa wabah virus corona melonjak. Hal itu berdasarkan Surat Edaran Bupati Bekasi bernomor 356.4/ PENGUMUMAN LELANG KEDUA SE-28/Dispar/2020 yang terbit PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 melalui pada 20 Maret 2020. jasa Pra Lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap barang jaminan debitur Rojaun Najat Kartika : - Tanah dan Bangunan, SHM No. 04904, Lt. 239 m2, a.n. TRI HARYONO SARJANA EKONOMI, Perumahan Bumi Teluk Jambe Meski demikian, masih Blok I No. 274, Ds/Kel. Sukaluyu, Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang. (Nilai Limit Rp. 818.000.000,- / Jaminan Rp. ada THM yang membandel 245.400.000,-) Keterangan: Pelaksanaan Lelang: dengan tetap beroperasi, yakni - Cara Penawaran: Melalui Aplikasi Lelang Internet cara - Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual klub malam dibilangan Jalan Account) harus sama dengan Nominal jaminan yang tertutup (Closed Bidding) pada alamat domain disyaratkan. https://www.lelang.go.id Inspeksi Kalimalang wilayah - Batas Akhir Penawaran: Selasa, 07 April 2020; Pk. 13.00 - Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Tambun.

WIB (waktu server) selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan - Penetapan Pemenang : setelah batas akhir penawaran lelang.

“Masih buka Bang. Rame - Pelunasan Harga Lelang: 5 (lima) hari kerja setelah - Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme pelaksanaan lelang perbankan menjadi beban peserta lelang. banget (pengunjung, Red).

- Bea Lelang Pembeli: 2% dari harga lelang - Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui, dan Soalnya di kota pada tutup,” - Tempat Pelaksanaan Lelang: KPKNL Purwakarta, Jl. menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang dengan Siliwangi No. 9, Purwakarta. kondisi apa – adanya (as is). ucap pegiat lembaga swadaya Persyaratan Lelang: masyarakat (LSM) di Setu, Memiliki Akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website tersebut. Peserta lelang dapat melihat objek lelang semenjak pengumuman ini terbit.Info: 081 Deky Supriyadi.

Jakarta, 24 Maret 2019 3901 99000 / 081 852 7700 PT. BANK MANDIRI (Persero), Tbk PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG KPKNL PURWAKARTA Hal itu berdasarkan

pengamatannya pada Sabtu (21/3) malam. Kata dia, pengunjung Club di Kalimalang ramai lantaran kedapatan pengunjung dari Kota Bekasi dan wilayah Cikarang Selatan.

Diketahui, Pemkot Bekasi juga mengeluarkan edaran serupa, yakni instruksi agar THM dan tempat hiburan lain seperti bioskop tutup selama wabah corona belum mereda. “Harapan kita THM lebih kooperatif dalam menanggapi surar edaran Bupati Bekasi dan kita harapkan agar pejabat terkait nenjalankan edaran itu dengan maksimal,” kata dia.

Ia berpendapat banyak THM yang buka lantaran pejabat terkait tidak tegas. Semestinya mereka

mengerahkan Satpol PP untuk menonitor langsung kondisi di lapangan.

“Kepada pemilik tempat usaha kepariwisawataan saya minta untuk dapat menutup sementara kegiatannya dan memberikan pemahaman kepada seluruh karyawan di lingkungan usaha anda untuk melaksanakan hal ini dan mengambil langkahlangkah terkait pencegahan dan kewaspadaan,” ucap bupati Bekasi, Eka Supriaatmaja.

Dalam edaran tersebut juga disampaikan informasi terkait Corona Virus Disease (Covid-19) di Kabupaten Bekasi. Masyarakat Kabupaten Bekasi dapat mencari informasi dengan cara mengakses

pusat panggilan 119 atau 112 serta panggilan cepat pada nomor 021-89910039, 08111139927 dan 085283980119.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Encep S. Jaya, mengimbau kepada para pelaku usaha tempat hiburan dan tempat usaha kepariwisataan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk menerapkan surat edaran tersebut.

“Dengan dikeluarkannya Surat Edaran ters e b u t , s a y a m i n t a dengan hormat kepada pengusaha tempat hiburan dan tempat usaha kepariwisataan yang ada di lingkungan Kabupaten Bekasi untuk dapat memperdomani Surat Edaran tersebut dengan baik.” tutupnya. (dim/uzi)

SAMBUNGAN CIKARANG EKSPRES DPMD Bekasi .. dari halaman Cikarang Ekspres Selanjutnya, para calkades agar melakukan kampanye simpatik melalui medsos maupun surat kabar wawar/woro-woro atau istilah lainnya. Hal itu dalam rangka penanggulangan meluasnya penyebaran covid-19, dalam setiap pelaksanaannya para calkades di damp i ng i apa rat ke amanan tanpa membawa massa dan pendamping

maupun tim sukses.

“Dan yang terakhir, siapapun yang melakukan a k s i p rov okator dalam pelaksanaan kampanye simpatik, maka konsekuensinya akan ditindak dan diperiksa oleh aparat keamanan,” tukas Eka. Sementara itu, Kepala DPMD Ida Farida menambahkan pihaknya mengikuti arahan Bupati Eka Supria Atmaja untuk menunda konstestasi Pilkades 2020. “Ini

Sinarmas Catat .. seiring dengan arahan Pak Bupati untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19. Maka pelaksaan Pilkades 2020 ditunda,” kata dia. Ida memgakui pelak­sa­ naannya akan dijad­walkan kembali setelah wabah Covid-19 mereda. “Ini bentuknya antisipasi ya. Minta doanya, semoga saja bisa cepat kita lalui agar Pilkades dan aktivitas lain bisa berjalan seperti biasa,” imbuh dia.(mil)

Giliran lansia .. dari halaman Cikarang Ekspres sedang dalam perawatan, 4 orang meninggal dunia, dan 1 orang suspect.

Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 98 orang, selesai 18 orang dan masih dalam pemantauan 80 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 50 orang, selesai dipantau 4 orang, dan masih dipantau 46 orang.

Alamsyah menambahkan,

dari halaman Cikarang Ekspres Sementara itu, penjualan yang melebihi 10% dicatatkan dua klien dan terbesar yakni PT Hyundai

Motor Manufacturing sebesar Rp 1,36 triliun atau 51,73% dari jumlah penjualan, sisanya PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia.

Pemegang saham akhir

perusahaan dan entitas anak adalah Sinarmas Land Limited yang berkedudukan di Singapura.

Mengacu data BEI, pada pukul 11.26 WIB, Senin ini,

saham DMAS minus 6,62% di level Rp 127/saham. Sebulan terakhir saham DMAS minus 54,32% dan year to date atau tahun berjalan terkoreksi 57%. (dim)

dalam upaya mengantisipasi penyebaran virus corona, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 tingkat Kabupaten Bekasi sudah melakukan upaya dengan berkoordinasi antar sektor.

“Termasuk mencegah adanya orang berkumpul yang dikoordinir dengan Muspida serta melibatkan 10 rumah sakit untuk menjadi rujukan penyakit Covid-19,” jelasnya.

Sementara itu Ketua Gugus Tugas Percepatan

Pananganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan mengatakan, pihaknya sudah mensinergikan stakeholder dan seluruh potensi masyarakat di Kabupaten Bekasi untuk membantu pemerintah dalam menanggulangi Covid-19, termasuk CSR dari beberapa pengusaha yang akan difokuskan untuk penanggulangan Covid-19.

“Seluruh potensi masyarakat kita berdayakan

untuk penanggulangan Covid-19 ini, mulai dari pengusaha, rumah sakit swasta, rektor, kepala sekolah, ormas, serikat pekerja yang bisa membantu pemerintah kita berdayakan,” ucap Kapolres Metro Bekasi ini.

Terkait standar kesehatan di kawasan industri Kabupaten Bekasi, Kombes Pol Hendra menegaskan, untuk perusahaanperusahaan besar sudah menerapkan anjuran

pemerintah dengan baik dalam pencegahan Covid-19. Hanya saja masih ada beberapa perusahan di tingkat bawah yang masih perlu perbaikan dan upaya pengawasan yang melekat.

“Protokol pemerintah sudah mereka sudah ketahui, tergantung mereka jalankan atau tidak. Nanti perlu pengawasan dari kami, untuk melakukan pengecekan, kalau melanggar ya kita tegur,” tukas dia. (red/uzi)

KARAWANG BEKASI General Manager: Tohiri Alam.

Pimpinan Perusahaan: Hayatullah.

Pimpinan Redaksi: Suhlan Pribadi.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah.

Kabupaten Karawang: Agus B, Yogie S, Toyib, Wahyudi.

Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Haripan Nahampun, Fuad Fauzi.

Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Naldy.

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak : Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Almujamil.

EDP/IT : Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Hepi Harianto (Manager Bandung).

Manager Iklan & Promosi: Hudri Amin (Koordinator), Dimas A. Manager Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Ecep, Noviantoro, Melky JS. Sirkulasi & Pengembangan Koran: Jamal (Koordinator), Yanto, Herman Budiono, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto, Umbaran.

Akunting/Keuangani: Evi Mayuntari Rahayu.

Administrasi: Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein.

Bagian Umum: Dewi Megawarti.

Komisaris Utama: Dwi Nurmawan. Komisaris : Arif Badi Karyawan.

Direktur Utama: Yanto S Utomo. Direktur : Eko Suprihatmoko, Mohamad Fauzi.

Informasi Langganan Iklan & Berlangganan Koran Karawang Bekasi Ekspres

TARIP IKLAN

Kantor Karawang Bekasi Ekspres Jalan Pepaya Nomor 20, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang. Tlp. (0267) 8408492. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Bank BJB KK Cabang Karawang a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 0084955078001 Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com.

Kantor Biro Cikarang Ekspres Ruko Palais De Paris Central Niaga F8/F16 Kawasan Industri Greendland 1 Kota Delatamas (021) 22156619.

Kantor Biro Metro Bekasi Ekspres Jalan Kenari Raya, Blok C Nomor 643, Perumahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Perwakilan Iklan Jakarta: Yudi Haryono, Firda. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No. 353 Jakarta 12210 Tlp. (021) 5330976, 5333321 Fax. (021) 5322629.

Perwakilan Bandung: Jl Raya Soekarno-Hatta No. 627 Bandung Telp. (022) 7316634.

Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia.

Alamat: Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon. Telp: (0231) 483 531. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

SEMUA KARYAWAN KARAWANG BEKASI EKSPRES SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

Umum/Display BW Halaman 1 : Rp 30.000/mm kolom, Umum/Display Berwarna Halaman 1 : Rp 55.000/mm kolom, Umum/Display Warna Halaman 3,6,8 : Rp 27.500/mm kolom, Sosial/ Keluarga Hitam Putih: Rp 17.500 mm/kolom, Sosial/Keluarga Warna: Rp 20.000 mm/kolom. Ilan Baris: Rp 15.000/baris (min 3 baris mak 7 baris). Harga Eceran: Rp 3.000/eksemplar.

Harga langganan: Rp 100.000/bulan.

DESA KITA

SELASA, 24 MARET 2020

KARAWANG BEKASI

5

SOROT

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

KADES CIKARANG : Kepala Desa Cikarang terpilih, Mukhlisin, (kiri) saat menerima berkas Sertijab dari Pjs Kades Cikarang (kanan).

Mukhlisin Nahkoda Baru Desa Cikarang KARAWANG – Dalam menjalankan roda pemerintahan desa, dibutuhkan sosok nahkoda yang tidak hanya pengayom dan punya visi membangun. Tapi juga harus bisa membuat strategi jitu, dalam mensukseskan program-program pembangunan.

Pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Cikarang, Kecamatan Cilamaya Wetan, telah usai.

Senin, (23/3) kemarin, Kepala Desa Cikarang terpilih, Mukhlisin, telah menerima jabatan dari penjabat sementara Kepala Desa Cikarang, dari unsur PNS Dede Hadi Sukmana. Setelah sebelumnya dilantik Bupati Karawang, Cellica Nurrchadiana.

Dalam Pemerintahan Desa Cikarang, Mukhlisin bukanlah sosok baru. Di era kepemimpinan kepala desa sebelumnya, Mukhlisin menjabat sebagai Sekertaris Desa (Sekdes). Bahkan, ia tercatat sudah berpengalaman dalam pemerintahan desa sejak tahun 2012 sebagai Kasie Kesra.

Berangkat dari golongan milenial, Mukhlisin secara mengejutkan mampu menggeser tiga kompetitornya di Pilkades lalu dengan perolehan suara yang cukup telak.

“Kalau di pemerintahan desa saya punya pengalaman cukup banyak. Di luar desa, saya anak muda yang aktif di ikatan remaja masjid (Irema) dan komunitas lainnya,” ujar Mukhlisin, kepada KBE, Senin, (23/3) kemarin.

Pria yang lahir di Karawang, 15 Juli 1979 itu mengungkapkan, selain bakal menggenjot sektor pembangunan infrastruktur. Selama menjabat kepala desa, Mukhlisin mengaku bakal mengembangkan sektor kreatif, budaya, dan kesenian di lingkungan masyarakat.

“Pembangunan infrastruktur memang penting.

Tapi kehadiran industri kreatif dan kebudayaan bakal jadi pembeda Desa Cikarang di periode kepemimpinan saya,” tuturnya. (wyd/rie)

DAFTAR NOMER TELEPON

PENTING

KEPOLISIAN NAMA

NOMOR TELEPON

Polres Karawang Polsek Kota Polsek Kelari Polsek Telukjambe Polsek Pangkalan Polsek Cikampek Polsek Kotabaru Polsek Jatisari Polsek Cilamaya Polsek Telagasari Polsek Rawamerta Polsek Rengasdengklok Polsek Pedes Polsek Batujaya Polsek Pakisjaya Polsek Tirtajaya Polsek Tempuran Polsek Majalaya Polsek Ciampel Polsek Cibuaya

0267-402240 0267-402516 0267-431032 0267-642222 0267-4675445 0264-316110 0264-8386699 0264-360110 0264-340988 0267-510110 0267-7002110 0267-482110 0267-7006579 0267-470220 0267-7002024 0267-4639044 0267-7004504 0267-8616946 0267-8617856 0267-5165251

PT. PLN PERSERO NAMA

NOMOR TELEPON

APJ Karawang APJ Karawang Kota UPJ Kosambi UPJ Cikampek UPJ Rengasdengklok UPJ Prima Karawang

0267-411132 0267-412676 0267-433872 0267-316468 0267-480426 0267-402122

PALANG MERAH INDONESIA NO. TELEPON

0267-042255, 405190

PEMADAM KEBAKARAN NO. TELEPON

0267-402117

PERUSAHAAN GAS NEGARA NO. TELEPON

0267-402117

RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG Jl.Pangkal Tanjungan Km. 2 Karawang

0267-414520 0267-414521 0267-414522

RUMAH SAKIT BAYUKARTA Jl.Kertabumi No. 44 Karawang

0267-401817 0267-401818 0267-402731 0267-404472 0267-404472

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG Jl. Galuh Mas Raya No. 1 Karawang

0267-640444 0267-640445 0267-640666

RUMAH SAKIT DEWI SRI Jl.Arif Rahman Hakim NO. 1A Karawang

0267-402855 0267-406445 0267-412246

RUMAH SAKIT CITO Jl. Arteri Tol Karawang Barat

0267-414245 0267-414264 0267-414306

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SOSIALISASI : Tim Kesehatan Kecamatan Cilamaya Wetan saat sosialisasi bahaya penyebaran Virus Korona pada masyarakat.

Muspika Keliling Desa Sosialisasi Virus Korona KARAWANG – Hingga akhir pekan kemarin, jumlah pasien positif virus korona di Jawa Barat totalnya mencapai 55 orang. Angka ini bertambah 14 orang, setelah pekan sebelumnya dinyatakan 41 orang positif virus korona.

Guna mencegah penyebaran Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19 di wilayah Kecamatan Cilamaya Wetan. UPTD Puskesmas Cilamaya, bersama Muspika Kecamatan Cilamaya Wetan, TNI, dan Polri, keliling desa untuk sosialisasi virus korona kepada masyarakat.

Kepala UPTD Puskesmas Cilamaya, Aziz Gofur mengatakan, kegiatan “woro-woro” keliling desa

sosialisasi virus korona itu, merupakan salah satu upaya pencegahan. Sekaligus mengimbau kepada masyarakat, agar mentaati protokol kesehatan tentang pencegahan penularan Covid-19 khususnya di lingkungan masyarakat Cilamaya.

“Kita keliling ke 7 desa.

Mulai dari Desa Muara hingga ke Desa Cikarang.

Menyampaikan poin-poin penting, yang harus dipahami masyarakat tentang virus korona,” ungkap Aziz, kepada KBE, kemarin (23/3) di Puskesmas Cilamaya.

Aziz menjelaskan, sesuai surat edaran Bupati Karawang, diharapkan masyarakat tidak melakukan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan masa selama masa tang-

gap darurat Covid-19 ini.

Pada kesempatan, kata Aziz, pihaknya keliling desa sambil membawa pesan untuk melaksanakan Social Distancing, serta menerapkan pola bersih hidup dan sehat (PHBS) agar terhindar dari virus korona.

“Karena dengan Social Distancing, target penyebaran Covid-19 ini bisa ditekan. Dan memutus rantai penularan,” jelasnya.

Masih kata dia, selain melalui kegiatan woro-woro, sebelumnya, Tim Kesehatan Puskesmas Cilamaya sudah berkeliling dari desa ke desa untuk sosialisasi virus korona. Tak hanya itu, pihaknya, sambung Aziz, sudah sosialisasi ke minggon kecamatan, minggon

desa, hingga ke lingkungan masyarakat melalui kaderkader di lapangan.

“Perlu diingatkan, dalam menghadapi virus korona, masyarakat boleh waspada.

Tapi jangan panik,” pungkasnya.

Lanjut Aziz, untuk wilayah kerja Puskesmas Cilamaya sendiri. Hingga saat ini tercatat ada 13 warga yang masuk dalam kategori orang dalam pantauan (ODP).

Semuanya, kata Aziz, merupakan TKW/TKI yang baru pulang dari luar negeri.

“Semua WNI yang baru pulang dari negara terdampak Covid-19 secara otomatis masuk dalam daftar ODP. Kalau warga Cilamaya sendiri, paling banyak baru pulang dari negara Malay-

Tanggul Jebol, Warga Desa Muara Menunggu Bantuan KARAWANG – Aliran Sungai Cilamaya kembali meluap, Sabtu, (21/3) kemarin.

Akibatnya, tanggul di Dusun Krajan, Desa Muara, Kecamatan Cilamaya Wetan, kembali jebol. Mengantisipasi kembali terjadinya banjir, warga desa bergotongroyong membuat tanggul manual dengan material karung dan pasir.

Secara swadaya, warga menambal tanggul yang jebol sepanjang 15 meter dengan karung yang mereka isi tanah bercampur pasir.

Bahkan, untuk menambal tanggul tersebut, warga desa menghabiskan ratusan karung.

“Jalan yang baru diperbaiki sekarang longsor lagi, tanggul Sungai Cilamaya dan Kali Bawah juga rembes lagi,” ungkap Kepala Desa

Muara, Iyos Rosita kepada KBE, kemarin.

Hingga saat ini, samb u n g Iy o s, w a rga d e s a b e rg o t o ng - royo ng m e nambal tanggul yang jebol dari dana swadaya.

Hingga berita ini di tulis, pihaknya mengaku belum mendapat bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang.

“Ini sangat darurat. Butuh banyak karung dan tanah.

Sudah lapor ke Pemda Karawang (Dinas PUPR) tapi belum ada respon,” singgungnya.

Iyos menuturkan, tanggul jebol terjadi akibat tiang pancang yang putus imbas dari luapan Sungai Cilamaya dan banjir di awal tahun kemarin. Panjangnya sekitar 15 meter, dan saat ini tengah digarap secara

swadaya untuk mencegah kembali terjadinya banjir di lingkungan warga.

“Ada 15 meter panjang t a ng gu l ya ng d i t a mba l manual oleh warga. Jika tidak diperbaiki, kita khawatir rumah warga kemba li te rg e na ng ba n ji r,” imbuhnya.

Tokoh masyarakat Desa Mu a r a , A s e p Ma u l a n a berharap, tanggul yang jebol serta jalan yang putus karena longsor itu segera diperbaiki. Pasalnya, hal tersebut merupakan kebutuhan masyarakat yang sangat mendesak.

“Kalau begini sewaktuwaktu sungai meluap lagi ya banjir lagi. Kita harap sih diperbaiki permanen, dengan cara dipasang bronjong dan pancang yang layak,” harapnya. (wyd/rie)

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

TANGGUL : Warga Desa Muara, Kecamatan Cilamaya Wetan, gotong royong perbaiki tanggul jebol akibat meluapnya Sungai Cilamaya.

Camat: Kades Kelola Dana Desa Harus Sesuai K A R AWA N G – P r o s esi Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari Pjs kepala desa ke kepala desa terpilih di Kecamatan Cilamaya Wetan, tetap berjalan sesuai agenda. Muspika menyebut, sertijab kades terpilih tak terpengaruh oleh Pandemi Virus Korona.

Dalam sambutannya, Camat Cilamaya Wetan, Basuki Rachmat mengatakan, prosesi serah terima jabatan empat kepala desa terpilih di Kecamatan Cilamaya Wetan, berjalan sesuai waktu yang telah diagendakan.

Basuki bilang, pasca dilantik menjadi kepala desa.

Diharapkan para kades baru mampu merangkul seluruh masyarakat desa.

Seraya membantu muspika menyerukan Surat Edaran Bupati tentang pencegahan

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SERTIJAB : Muspika Cilamaya Wetan menyaksikan proesesi Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kades Psj ke Kades Terpilih.

penyebaran virus korona, kepada masyarakat luas.

“S a y a j u g a b e r h a r a p, kepala desa bisa mengelola anggaran dana desa sesuai dengan aturan undang-undang,” ucap

Basuki kepada KBE di Kecamatan Cilamaya Wetan, kemarin (23/3).

Sementara, Sekertaris Camat Cilamaya Wetan, Rosid menambahkan, kegiatan sertijab kepala

desa dilakukan di aula Kantor Camat Cilamaya Wetan, dengan memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Rosid menjelaskan, pelaksanaan sertijab hanya dihadiri empat kepala desa terpilih dan empat Pjs kepala desa, Muspika Cilamaya Wetan, serta perwakilan perangkat desa, dan ketua panitia Pilkades desa masing-masing.

“Karena kegiatan ini sudah agenda jauh-jauh h a r i . Ji k a t i d a k d i l a ksanakan dengan segera, kami khawatir kegiatan pemerintahan desa jadi terganggu. Pelaksanaannya juga tidak sembarangan. Kita tetap mengedepankan protokol pencegahan Covid-19,” tegasnya.

D i t e m p at y a n g s a m a,

Hubungi DIJUAL TANAH SHM LUAS TANAH 1.736 M2, LOKASI Jl. JENDRAL AHMAD YANI. KAMPUNG RANGGAWULUNG KELURAHAN PASIRKAREUMBI. KECAMATAN SUBANG KAB. SUBANG, HUBUNGI : 0812139899.

ATAS NAMA ABDUL BANK MANDIRI TANAH SHM NO: 1168, LUAS: 4.058 M2, DESA SUMBERSARI PAGADEN, NO HP: 081324614484

BUTIK NISAY BUTK MNYEDIAKN KERUDUNG LUKIS, SPTU MIMOSABI & BRBGAI PAKAIAN DR ANAK HNGGA DWASA, AKSESO-

RIS HINGGA LAINNYA, HUB: DI JLN RAYA GALUH MAS CITY WALK KARAWANG

DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN 1 UNT RMH PRMNT LOK. JL RAYA CIKALONG GIRANG, DS. CIKALONG, KEC. CILAMAYA WETAN, KARAWANG LUASBANGUNAN 9*15 M, 3 KAMAR, JETPAM, LISTRIK 900 WATT, HALAMAN LUAS. HUB. 081617372163 ATAU 087786517141 KOMAR

KEHILANGAN HLG BPKB MOBIL MITSUBISHI PICK UP NOPOL B 9694 FAF TH 2013 A/N PT TIGA NK TEKNIK D/A RUKO PARAGON NO 88 LC CIBATU CIKARANG SLT BKS NOKA MHMU5TU2EDK1O3275 NOSIN

sia, Singapura, Arab Saudi, Brunei Darusalam, dan Taiwan,” imbuhnya.

D i t e mp at ya ng sa ma, Promkes Puskesmas Cilamaya, Maetuti menerangkan, untuk sementara waktu, pelayanan kesehatan di Puskesmas Cilamaya pun telah dibatasi.

Kata dia, sejumlah aturan seperti dilarang membawa anak-anak ke Puskesmas kecuali anak yang sedang sakit, pasien dewasa agar datang sendirian kecuali perlu diantar, serta menunda kegiatan imunisasi dan pemeriksaan gigi hingga dua pekan ke depan.

“Masyarakat diharapkan hindari datang ke Puskesmas kecuali untuk berobat,” tutupnya. (wyd/rie)

4G15J37606 HILANG SHM NO 23579 LUAS 60 M2 A/N MUHAMAD EFENDI LETAK KP UJUNG HARAPAN RT 11/6 KEL BAHAGIA KEC BABELAN-BKS DAN HGB 20256 LUAS 46 M2 A/N MUHAMAD EFENDI LETAK BLOK/NO.KAV:5 KEL BAHAGIA KEC BABELAN-BEKASI TELAH HILANG SHM NO 02109 LUAS 1146 M2 A/N BETON BIN ARDI LETAK BLOK 07 RT 10 RW 04 DS KARANG SATU KEC KARANG BAHAGIA KAB BEKASI TELAH HILANG SHM NO 169 LUAS 259 M2 A/N ABDUL HASAN LETAK DS KARANG RAHARJA KEC CIKARANG KAB BEKASI HLG BPKB MOBIL DAIHATSU NOPOL

B 1036 FGX TH 2013 AN ESTI YULIANI D/A PRM BUMI CKR MAKMUR H 6 29 RT 06/14 SUKADAMI CKR SLT BKS NOKA MHKV1AA1JDKOO8400 NOSIN

LOWONGAN DICARI 1. ADMIN, WANITA, > 22 TAHUN, MIN. SMA, 2. MARKETING, WANITA, > 28 TAHUN, PENGALAMAN,MIN.SMA,CVKIRIMUP:ADMIN ALAMAT: KAMPUNG. SUKAMULYA NO. 1 RT. 14 RW. 04, KEL. CIBOGO KEC. CIBOGO, KAB. SUBANG, KODE POS 41285

WEBSITE MENERIMA JASA PEMBUATAN WEBSITE, SPACE UNLIMITED, PERTAHUN SUDAH TERMASUK POSTING DAN DOMAIN, SOAL HARGA HUBUNGI NOMOR 081929009212

DIJUAL RUMAH

Luas Tanah 122 m2 Luas Bangunan 70 m2 Harga 1,5 M (Nego) Lokasi : Galuh Mas Metropolis Blok IV No.A1 HUBUNGI : MARYANI 0821 1486 3288

Danramil Cilamaya Kapten Inf. Ade Sudarya mengimbau, agar masyarakat tak menyepelekan penyebaran virus korona. Selain mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Ade juga mengimbau, agar untuk sementara masyarakat tidak melaksanakan kegiatan kumpul-kumpul.

“Kepada para kades kami minta kerja samanya. Agar me­n unda segala kegiatan kumpul-kumpul masyarakat. Se­r ta bantu tim kesehatan, me­ nsosialisasikan imbauan­ social distancing. Jangan sampai ada kegiatan kumpul-kumpu­l dulu. Untuk sementara, ma­s yarakat diimbau tetap di ru­m ah,” pungkasnya. (wyd/rie)

: ( +62 ) 885710657938 : ( 0267 ) 8408492

METRO BEKASI KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP

KORAN KEBANGGAAN MASYARAKAT KOTA BEKASI

SELASA, 24 MARET 2020

Rapid Test Mendadak Ditunda

Alat Belum Siap, Mekanisme Test pun Diubah

KOTA BEKASI- Rapid test Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi ditunda.

Sebab Pemkot Bekasi belum siap menyediakan alat tesnya.

Warga yang berstatus ODP pun dipaksa harus bersabar menanti jadwal pengganti yang sampai berita ini ditulis belum ditentukan jadwalnya.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Darurat Penanggulangan Bencana Covid-19 Kota Bekasi, yang juga menjabat s ebagai Wakil Wali Kota, Tri Adhianto Tjahyono Penundaan itu pun telah disampaikan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. “(Tes kesehatan massal Covid-19) ditunda, belum ditentukan jadwal (dari sebelumnya dijadwalkan pada, Selasa besok),” kata Tri saat dihubungi awak media, kemarin (23/3).

KOTA BEKASI: ODP : 137 orang (111 proses pemantauan,

26 lainnyaselesai) PDP : 66 orang (58 berjalan, 8 lainnya

dinyatakan sehat) Positif : 15 (semuanya sudah di rumah sakit) ANGKA NASIONAL 579 Kasus, 49 Meninggal, 30 Sembuh

Penundaan tes kesehatan massal korona didasari atas belum ada ketersediaan alat. Juga demikian terdapat mekanisme atau pola penanganan tes kesehatan secara massal. “Ditunda alatnya belum siap, ditunda tidak besok dan juga mekanismenya diubah,” tegasnya.

Sedianya rapid test massal virus Corona atau Covid 19 tahap 1 di Stadion Patriot Candrabaga, Kota Bekasi mulai hari ini (24/3).

Rapid test yang akan dilakukan tersebut memakai metode pengambilan darah. Apabila hasilnya negatif, maka orang yang dites diperbolehkan pulang. Namun, apabila positif, maka dilanjutkan tes PCR dengan pengambilan dahak.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau biasa disapa Kang Emil menegaskan Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melaksanakan rapid test massal virus Corona atau COVID-19 tahap 1 di Stadion Patriot Candrabaga, Kota Bekasi mulai Selasa (24/3).

Agenda ini disampaikan Ka ng Em i l s aat m e l a ku k a n pengecekan kesiapan rapid test massal di Stadion Patriot Candrabaga, Minggu (22/3), seperti disiarkan dalam live Instagram Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Pemprov Jabar (Pikobar).

“Kepada warga Kota Bekasi

besok seminggu ini akan dilakukan tes massal dengan rapid test. Rapid test ini per hari Minggu ini alatnya belum ada, tapi dijanjikan pemerintah pusat besok [Senin] akan dikirim ke Bandung. Jadi, diharapkan Selasa bisa mulai (rapid test massal),” kata Kang Emil.

Mantan Wali Kota Bandung itu mengatakan rapid test yang akan dilakukan tersebut memakai metode pengambilan darah. Jika hasilnya negatif, maka orang yang dites tersebut diperbolehkan pulang. Akan tetap, bila orang tersebut positif, maka dilanjutkan tes PCR (Polymerase Chain Reaction) dengan pengambilan dahak.

“Kalau positif juga, maka dia tidak boleh ke mana-mana dan langsung dirujuk ke rumah sakit.

Adapun pengetesan di Stadion Patriot Candrabaga ini akan meliputi Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Karawang.

Kang Emil menjelaskan prosedur dan mekanisme pengambilan tes tidak diadakan secara berkerumun. Tapi tetap menggunakan batas jarak aman dan standar operasi yang diberlakukan untuk penyakit menular.

S e l a i n i t u , Pe m p rov Jaw a Barat juga menginstruksikan agar setiap RW dan kelurahan menyediakan kendaraan operasional yang diperlukan

HARGA Rp3.000

6

untuk menjemput warga.

Sebelumnya Kang Emil mengungkapkan ada sedikitnya tujuh daerah di wilayah Jabar yang masuk zona merah atau area penyebaran virus corona.

Ketujuh daerah ini ditentukan berdasarkan adanya pasien positif di wilayah tersebut.

Ridwan Kamil menyebutkan ketujuh daerah tersebut yakni Kota Depok, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kabupaten Cirebon, Kota Bandung, dan Kabupaten Bandung.

“Zona merah ini adalah wilayah-wilayah yang terdapat warganya positif,” kata Emil.

Emil mengatakan warga tak perlu panik dengan adanya pembagian zona penyebaran kasus positif tersebut.

“Definisi ini masih akan kita terjemahkan mungkin istilahnya zona merah tapi artinya zona yang terpapar positif,” ucapnya.

Dengan adanya zona merah tersebut, maka pihak Pemerintah Provinsi dapat mengambil tindakan seperti mengirimkan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada tenaga medis di rumah sakit dan pembagian masker untuk masyarakat terdampak corona.

“Sehingga bantuan logistik, kewaspadaan, komunikasi, tes proaktif banyak dilakukan di zona-zona yang positifnya b a nya k,” t e ga s Em i l . ( b b s/ dhy/mhs)

Pasien Positif Nambah Jadi 15 Kasus KASUS penyebaran Covid-19 di Kota Bekasi melonjak drastis.

Semula hanya terdapat sembilan orang, pada Senin (23/3) pukul 07.45 WIB, terdata jumlah pasien positif Covid-19 menjadi 15 orang.

Berdasar data dari laman http:// corona.bekasikota.go.id/data, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 81 warga dengan rincian 56 orang proses pemantauan dan 25 orang selesai pemantauan.

Sedang pasien dalam penga-

wasan (PDP) sebanyak 52 orang dengan rincian, 45 orang masih dirawat dan 7 orang pulang dan sehat. Ketua Satuan Tugas (Satgas) Darurat Penanggulangan Bencana Covid-19 Kota Bekasi, yang juga menjabat sebagai wakil wali kota, Tri Adhianto Tjahyono memastikan, saat ini terdata 15 warga positif terinfeksi Covid-19 di wilayahnya.

Namun, seluruhnya telah dirawat ke rumah sakit rujukan pemerin-

tah. “Dirawat di rumah sakit rujukan pemerintah, baik yang di DKI Jakarta dan Jawa Barat,” katanya saat dikonfirmasi Minggu (22/3).

Lebih lanjut, Tri mengemukakan belum ada laporan masuk pasien yang meninggal dunia akibat terinfeksi Virus Corona. Meski begitu, Pemkot Bekasi masih terus melakukan penelusuran untuk menghindari justifikasi.

“Masih kami telusuri terus agar dapat menyediakan data yang

valid,” ungkapnya. Sementara itu, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, wilayahnya kini masuk zona merah dalam penyebaran Virus Corona atau Covid-19.

Sebab, jumlah penyebaran hampir menyerupai wilayah DKI Jakarta. Untuk itu, masyarakat Bekasi diminta untuk waspada.

Sebelumnya pada Sabtu (21/3) malam, kasus warga yang positif Covid-19 sebanyak sembilan orang yang saat ini masih dilaku-

kan perawatan. “Penyebaran Covid-19 mulai mengkhawatirkan.

Kota Bekasi saat ini masuk zona merah dengan tingkat penyebarannya yang sangat rawan,” kata Rahmat usai menyiapkan tempat tes masal di Stadion Patriot Chandrabaga di Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Minggu (22/3).

Rahmat menegaskan, untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut, Pemkot Bekasi bersama dengan Pemprov Jawa

Westafel di Pusat Keramaian: Jangan Lupa Cuci Tangan P E M E R I N TA H K o t a Bekasi memasang tempat c u c i t a n ga n ( w a s t a f e l ) portabel di sejumlah tempat umum. Pemasangan wastafel portable itu guna m e n c e ga h p e nyeb a ra n virus Corona (COVID-19). “(Pemkot Bekasi ) Mendistribusikan langsung tempat mencuci tangan di pusat-pusat keramaian seperti tempat perbelanjaan, rumah sakit, terminal, dan stasiun,” ujar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dalam keterangannya, kemarin (23/3).

“Kita distribusikan tempat pencuci tangan dipusat-pusat keramaian, sebagai upaya memutus rantai penyebaran COVID-19,” lanjutnya.

Wastafel portable dipasang di RSUD dr. Chasbul-

lah Abdulmajid, Terminal Bekasi, Stasiun Bekasi dan beberapa tempat umum lainnya. Dimana s ebelumnya Pemkot Bekasi telah menguji coba operasional wastafel portabel di pusat perbelanjaan Mega Bekasi pada Sabtu (21/3).

Pria yang akrab disapa Bang Pepen mengimbau agar masyarakat memperhatikan dan menjaga pola hidup bersih dan sehat.

Salah satunya dengan rajin mencuci tangan.

“Apabila merasa tidak sehat dan bergejala pneumonia, seperti sesak napas, demam, batuk, dan pilek, warga segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) terdekat,” tutur Pepen. (bbs/dhy/mhs)

Barat akan melakukan tes massal di Stadion Patriot Chandrabaga mulai pekan ini.

Untuk itu, pemerintah mengeluarkan kebijakan baru dengan meminta seluruh perkantoran atau apapun yang berada di Kota Bekasi untuk sementara selama sepekan ke depan tidak ada aktivitas sementara untuk menekan penularan Covid-19 ini di wilayah yang berada di Timur DKI Jakarta ini. (bbs/dhy/mhs)

SELEB

ISTIMEWA

SOROT: Pemerintah Kota Bekasi memasang tempat cuci tangan (wastafel) portabel di sejumlah tempat umum.

Polisi Tindak 41 Kasus Hoaks Korona

JAKARTA- Institusi Polri hingga kini telah menindak 41 kasus terkait penyebaran informasi bohong atau hoaks mengenai virus korona atau Covid-19. Sebab, informasi hoaks dapat berdampak negatif dan membuat gaduh masyarakat.

“Sampai saat ini sudah ada 41 kasus hoaks virus

corona yang kita proses (penyidikan),” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Muhammad Iqbal di Kompleks Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (23/3).

Iqbal menyampaikan, jajaran Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, hingga kini melaku-

kan patroli siber untuk menangkap para pelaku penyebar berita hoaks di media sosial maupun melalui aplikasi pesan WhatsApp. Hal ini diharapkan a g a r m a s y a ra k a t t i d a k mendapat informasi bohong di tengah mewabahnya Covid-19.

“Kita bekerja 24 jam penuh

melakukan patroli siber, bergerak semua mulai dari Mabes Polri, polda, polres hingga polsek,” ujar Iqbal.

Oleh karena itu, Iqbal pun mengimbau agar masyarakat tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar di media sosial terkait virus korona. Terlebih, diharapkan tidak mudah

membagikan artikel yang tidak dapat dipertanggung jawabkan di media sosial.

“Seluruh masyarakat jangan telan mentah-mentah informasi di media sosial, saring dulu sebelum share.

Apalagi ini kan tentang corona, berkaitan dengan jiwaraga,” pungkas Iqbal. (bbs/mhs)

Tok! Transpatriot tak Beroperasi PULUHAN bus angkutan massal milik Kota Bekasi sudah tidak beroperasi terhitung Senin (23/3). Penghentian ini belum ditentukan sampai kapan batas waktunya.

“Batas waktunya belum kami tetapkan. Upaya ini untuk menekan penyebaran virus corona di Kota Bekasi,” kata Direktur Utama Perusahaan Daerah Mitra Patriot (PDMP) Kota Bekasi, TB Hendra, kemarin (23/3).

Hendra menambahkan, penghentian operasional itu mencakup koridor 1, 2 dan 3 untuk 29 bus angkutan massal milik Kota Bekasi. Sampai kapan batas penghentian, Hendra mengaku, belum diketahui. “Nanti kita evaluasi perkembangannya,” jelasnya.

Di sisi lain, Hendra mempertimbangkan, penghentian

ISTIMEWA

TAK BEROPERASI: Puluhan bus angkutan massal milik Kota Bekasi sudah tidak beroperasi terhitung Senin (23/3).

operasional ini dengan melihat bus tersebut merupakan titik rawan penyebaran virus corona (Covid-19). Sebab, sebagai transportasi massal, banyak orang di dalamnya.

Dalam keputusan ini Hendra mengklaim berdasarkan

keputusan hasil keputusan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Pemerintah Kota Bekasi. Sehingga, dengan melihat kondisi yang abnormal maka pihaknya melanjutkan dengan sebuah keputusan. (bbs/dhy/mhs)

Melanie Subono

Saya ODP Nggak Kebagian Tes! MELANIE Subono berpendapat tes virus Corona seharusnya didulukan untuk rakyat dibandingkan anggota DPR dan keluarganya. Melanie sendiri sulit tes meskipun berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

“SAYA dapet kertas ODP dan ODP+ dan ampe hari ini gak kebagian rapid dan Swab abis dimana mana,” tulis Melanie di Instagram, Senin (23/3).

Melanie berstatus ODP setelah pulang dari Spanyol. Dia lalu berinisiatif mengisolasi diri sendiri di rumah.

Melanie mengatakan jika anggota DPR mau tes, silakan gunakan jalur tes berbayar. Dia tidak rela bila tes Corona untuk anggota DPR memanfaatkan jatah gratis untuk rakyat.

“Mereka ga perlu cek, kecuali ada gejala.... mereka jg GAK PERNAH NYAMBANGIN Turun ketemu RAKYAT kok kecuali pas minta di pilih minta suara,” curhat Melanie.

Dia menyebut, saat ini banyak rakyat kecil yang kesulitan tes Corona. Ujung-ujungnya, mereka hanya didiagnosis demam berdarah, tipes, atau radang paru-paru.

“Sementara mereka (anggota DPR) nanti akan pamer hasil tes nya di medsos medsos dan kkta cuma bisa merana nyariin swab dimana,” paparnya.

“Yang GAJI mereka itu kita.... kenapa harus kita yang ga jelas nasib nya,” lanjut Melanie kesal. (*)

PENDIDIKAN

SELASA, 24 MARET 2020

KARAWANG BEKASI

7

Pengumuman SNMPTN Ditunda

SEKILAS PKBM Bina Sejahtera Sentuh Perhotelan KARAWANG - Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Sejahtera tak hanya fokus mencerdaskan kehidupan bangsa melalui program pendidikan kesetaraan seperti Paket B (setara SMP) dan Paket C (setara SMA), PKBM yang berlokasi di Dusun Sukadana, Desa Pinayungan, Telukjambe Timur, kini bersiap melahirkan tenaga kerja terampil untuk disalurkan ke dunia perhotelan.

Ketua PKBM Bina Sejahtera, Edi Yusup mengatakan, guna mewujudkan komitmen tersebut, kini pihaknya telah membuka balai pendidikan dan pelatihan perhotelan bagi para lulusan SMA,SMK,dan Paket C. “Jadi insyallah, selain PKBM, mulai tahun ini kami juga akan fokus menjalankan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Bina Sejahtera untuk bidang perhotelan,” ujar Edi, kepada KBE, Senin (23/3).

Untuk angkatan pertama, jelas Edi, akan disediakan tiga program keahlian yaitu food and beverage (pelayanan dan penyediaan menu yang baik untuk tamu), prepare room (menata dan merapikan kamar tamu), dan table set up (standar menata meja tamu dengan baik dan benar).

“Mudah-mudahan ke depannya bisa lebih banyak lagi program keahlian yang kami sediakan, tentunya dengan ditunjang infrastruktur yang memadai,” ucapnya.

Pasalnya, lanjut dia, saat ini PKBM Bina Sejahtera hanya memiliki satu ruangan untuk menampung 50 pendaftar.

“Hingga saat ini sudah ada sebanyak 40 pendaftar. Rencanaya proses pendaftaran akan kami buka hingga akhir April dan peresmian pada Mei. Nantinya anak-anak akan mengikuti pembelajaran teori selama tiga bulan, dilanjutkan praktek magang tiga bulan. Para pengajarnya merupakan HRD yang berasal dari hotel hotel yang ada di Karawang,” jelasnya.

Edi menambahkan, selain mendapatkan sertifikat, seluruh lulusan akan disalurkan ke hotel, apartemen, restoran, hingga kapal pesiar.

“Semoga hadirnya balai pendidikan dan pelatihan perhotelan yang kami bina bisa menjembatani lulusan formal maupun nonformal untuk memiliki kemampuan khususnya terkait perhotelan. Sehingga masyarakat lokal Karawang mampu bersaing untuk mengisi lowongan pekerjaan yang ada di seluruh hotel yang ada di Karawang,” katanya. (ayi/mhs)

ISTIMEWA

PERHOTELAN: Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Sejahtera siap melahirkan tenaga kerja terampil untuk disalurkan ke dunia perhotelan dengan membuka balai pendidikan dan pelatihan perhotelan bagi para lulusan SMA,SMK,dan Paket C.

LTMPT Nyatakan Bukan Akibat Pandemi Korona

ISTIMEWA

SOROT: Pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) tahun 2020 ditunda. Sedianya, pengumuman SNMPTN akan digelar pada 4 April 2020.

JAKARTA- Pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) tahun 2020 ditunda. Sedianya, pengumuman SNMPTN akan digelar pada 4 April 2020. Kini terbit edaran, pengumuman SNMPTN diundur pada 8 April 2020.

Surat Edaran Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) itu dilihat awak media pada Kamis (19/3) tertanggal 10 Maret 2020, ditandatangani Ketua Tim Pelaksana LTMPT Mohammad Nasih.

“Pengumuman SNMPTN yang semula dijadwalkan pada tanggal 4 April 2020 diundur pada tanggal 8 April 2020,” demikian tertulis di

surat edaran bernomor 08/ SE/LTMPT/2020 itu.

Pengunduran jadwal pengumuman SNMPTN ini disebabkan tiga hal. Pertama, pengisian data nomor pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dilaksanakan pada 2-31 Maret 2020.

Kedua, finalisasi dan cetak kartu tanda peserta SNMPTN bagi siswa yang baru sampai pada tahap memilih prodi dilaksanakan pada 2-31 Maret 2020.

Ketiga, pendaftaran SNMPTN bagi siswa eligible yang mengajukan KIP Kuliah dan belum pernah mendaftar dilaksanakan pada 2-31 Maret 2020.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) telah dibuka sejak 14 Februari hingga 27 Februari. (bbs/mhs)

MAJUKAN BASKET KARAWANG

Ganesha Warriors Aktif Bina Atlet Usia Dini KARAWANG - Ganesha Warriors Basketball berkomitmen memajukan olahraga bola basket di Karawang. Klub yang beridiri pada 1 Maret 2007 ini terus aktif membina atlet-atlet mulai usia dini.

Owner Ganesha Warriors Basketball, Tanu Sutisna, didampingi manajer klub, Irman, dan pelatih kepala Tedi Fucaw, mengatakan, saat ini Ganesha Warriors membina atlet-atlet basket mulai usia 5-18 tahun.

“Kami memiliki tiga kelas binaan yaitu kelas Jordan yang membina atlet mulai usia 5 sampai 10 tahun, kelas Kobe dari usia 11 hingga 14 tahun, dan kelas James khusus diikuti atlet usia 15 sampai 18 tahun,” ujar Tanu, kepada KBE, Senin (23/3).

Proses latihan, jelas Tanu, kelas Jordan berlangsung setiap Selasa dan Sabtu, kelas Kobe setiap Kamis dan Sabtu, dan kelas James setiap Kamis dan Minggu. Seluruh jadwal latihan digelar di Lapangan Basket GaneshArena,

Jalan Surotokunto, Kecamatan Karawang Timur.

“Klub kami ditunjang pelatih berpengalaman dan berlisensi seperti coach Tedi Fucaw, Sukma Raga, Yunus Liem, Donal, Mumu, dan Roby. Khusus coach Tedi, ia aktif juga melatih tim di berbagai universitas yang ada di Indonesia, dan pernah melatih tim All-Star DBL di Amerika Serikat pada 2011,” ucapnya.

Selain itu, lanjut Tanu, GaneshArena yang menjadi tempat latihan ditunjang fasilitas seperti tribun penonton, toilet putra putri, kantin, toko perlengkapan olahraga (Ganesha Sport Warehouse), shower air panas, free wifi, TV dan CCTV. “Semoga keberadaan Ganesha Warriors Basketball ini bisa membantu kemajuan olahraga basket di Indonesia, khususnya di Karawang dalam meraih pretasi di ajang Porda,” harapnya.

Untuk diketahui, berkat kegigihan dalam membina atlet, kini Ganesha Warriors Basket-

AYI PURNAMA/KARAWANG BEKASI EKSPRES

BASKET KARAWANG: Ganesha Warriors Basketball berkomitmen memajukan olahraga bola basket di Karawang.

Klub yang beridiri pada 1 Maret 2007 ini terus aktif membina atlet-atlet mulai usia dini.

ball menjelma menjadi salah satu wadah pembinaan yang mampu melahirkan atlet-atlet usia dini berkualitas.

Beberapa prestasi berhasil ditorehkan seperti juara U-10 dalam event eksebisi di Sport

Hall Adiarsa, 4-27 Januari 2019, dan mengantarkan tiga atlet menyabet penghargaan individu dalam event Jambore Bola Basket Usia Dini di GOR Laga Tangkas SPOrT Jabar Arcamanik, Kota Band-

ung, 16-19 Desember 2019.

Ketiganya yaitu Rayghifari (pemain terfavorit KU-10 Mix), Bryan Rae Sow (pemain terfavorit KU-12 putra), dan Davin Litanto (pemain terbaik KU-12 putra). (ayi/mhs)

Rumahku, Surga Pendidikan Anakkku Oleh: Basrowi

Dalam rangka mengukuhkan konektivitas antara guru, orang tua, dan siswa, maka pada era yang tidak menentu seperti saat ini, karena adanya virus Corona, maka perlu dibangun suatu suasana kolaborasi antara ketiganya sehingga proses pembelajaran dengan sisten daring diharpakan memberikan mutu proses dan hasil yang maksimal, tidak kalah bermutu dibandingkan sistem klasikal.

Ketika anak harus belajar di rumah karena untuk menghindari pertemuan dengan banyak orang, membuat iklim belajar, motivasi belajar, suasana belajar, dan persaingan belajar berubah.

Anak yang pada awalnya saling bersaing, saling memotivasi, dalam suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan, kini mereka harus belajar sendiri di rumah

dengan dipandu guru dari sekolah, didampingi orang tua di rumah, dan ditemani internet setiap menemui kesulitan.

Meskipun proses pendidikan di era gadget ada di ujung jari, namun, tanggung jawab pendidikan lebih banyak ada pada orang tua sebagai guru, motivator, sekaligus sebagai vasilitator terhadap berbagai kebutuhan belajar anak, mulai dari makan, minum, dan berbagai kebutuhan lainnya.

Guru dari sekolah selalu memonitor perkembangan belajar anak didik. Selain itu, guru selalu memberikan tugas dan motivasi sehingga anak tidak jenuh belajar.

Dalam suasana yang seperti itu, proses pembelajaran menjadi semakin merdeka, dan anak merasa lebih leluasa dalam menentukan jam belajar, metode belajar, sumber belajar, dan partner belajar.

Guru menjadi lebih kreatif dalam memberikan berbagai materi pelajaran kepada anak.

Anak lebih memahami dalam mengerjakan tugas dari guru.

Begitu juga, orang tua menjadi semakin sibuk dalam memperhatikan keseriusan anak dalam belajar. Jangan samapi anak hanya bermain Handphone, sementara belajarnya dinomor sekiankan.

Peran Orang Tua Kian Berat Pada pagi hari, orang tua biasanya membangunkan anak agar tidak kesiangan berangkat sekolah. Selanjutnya, orang tua menyiapkan baju seragam sekolah, makan, dan uang jajan.

Kini, tugas mereka harus bertambah yaitu memperhatikan keseriusan dan motivasi anak dalam belajar.

Ibu-ibu rumah tangga yang biasanya pukul 07.00-13.00 mengerjakan berbagai pekerjaan domistik sambil menon-

ton televisi, kini harus menjaga suasana belajar di rumah tetap kondusif, tanpa menonton televisi.

Orang tua sebagai representasi guru, saat ini memiliki fungsi ganda dalam arti harus mampu sebagai fasilitator, tetapi juga mampu sebagai motivator bagi anak selama jam belajar di rumah. Anak tidak belajar di sekolah bukan berarti libur, tetapi harus lebih giat dalam belajar, karena tidak dibimbing oleh guru.

Kolaborasi dengan Masyarakat Kolaborasi orang tua dan guru tidak dapat berjalan dengan baik, manakala tidak dibantu oleh masyarakat. Ketika anak kabur dari rumah hendak bermain dengan teman-temanya, maka orang tua harus menyuruh anaknya segera pulang untuk belajar.

Pada saat jam belajar, ketika

masyarakat yang melihat ada anak yang bermain di luar rumah, masyarakat harus peduli dengan cara menegor dan menyuruh pulang ke rumah.

Hal itu harus dilakukan dengan tujuan, untuk belajar dengan tekun, dan untuk menghindari penyebaran virus Corona.

Tempat permainan umum harus ditutup untuk sementara waktu. Lapangan futsal harus tutup. Warnet dan game online juga harus tutup dalam rangka mengurangi penyebaran virus tersebut.

Bakat, Minat dan Hobi Tetap Dikembangkan Kolaborasi orang tua, guru, dan masyarakat dalam kaitannya dengan pembinaan minat, bakat dan kompetensi siswa harus tetap dilakukan. Anak yang mempunyai hobi olah raga harus tetap menjaga fisik dan stamina, agar tingkat kebugarannya prima.

Meskipun tidak ada berbagai kompesisi, namun bakat, minat dan hobi siswa harus terus dikembangkan. Orang tua harus memfasilitasi program pengembangan itu meskipun terbatas pada lingkup di dalam rumah.

Anak-anak yang mempunyai bakat dan minat di bidang seni harus tetap latihan di rumah. Guru berbagai mata pelajaran dapat mem-

berikan berbagai tugas di rumah, serta mewajibkan pembuatan youtube dalam setiap proses kegiatannya, sehingga anak menjadi lebih bersemangat dalam mengerjakan tugas, sekaligus dapat menjadi hiburan tersendiri bagi anak.(*) *) Pengarang buku Sosiologi Pendidikan, alumni S3 ilmu Sosial Unair Surabaya, S3 MSDM UPI YAI Jakarta

PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Menunjuk Pengumuman Lelang Ulang tanggal 21 Januari 2020 melalui Harian Umum Karawang Bekasi atas pelaksanaan lelang tanggal 04 Februari 2020 dan berdasarkan pasal 6 UUHT No. 4 Th.1996, PT. BANK NEGARA INDONESIA ( PERSERO ) Tbk akan melakukan Lelang Ulang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta melalui jasa pra lelang PT. Balai Mandiri Prasarana terhadap agunan debitur PT. PATAM TOMO berupa :  Sebidang tanah seluas 460 m2 berikut bangunan diatasnya, sesuai dengan SHM No. 2963/ Purwadana an. Insinyur Mulianto Gultom terletak di Rt.14 Rw.08, Desa Purwadana, Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang (sesuai Sertipikat) setempat dikenal dengan Jalan Dusun Bugel Rt.014 Rw.008, Desa Purwadana, Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang.

(Limit Rp. 813.484.400,- ; Jaminan Rp. 250.000.000,-)  Sebidang tanah seluas 152 m2 berikut bangunan diatasnya, sesuai dengan SHGB No. 24/ Wadas an. Insinyur Mulianto (Mulianto Gultom) terletak di Blok : F-12 “KARABA INDAH”, Desa Wadas, Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang (sesuai Sertipikat) setempat dikenal dengan Perumahan Karaba Indah Blok F No.12, Desa Wadas, Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang.

(Limit Rp. 352.520.000,- ; Jaminan Rp. 100.000.000,-)  Sebidang tanah seluas 50 m2 berikut bangunan diatasnya, sesuai dengan SHGB No. 01567/ Purwadana an. Insinyur Mulianto Gultom terletak di Blok TA.5 No.18 “RESINDA”, Desa Purwadana, Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang (sesuai Sertipikat) setempat dikenal dengan Komplek Ruko Resinda Center (RACE) Blok TA-5 No.18, Desa Purwadana, Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang. (Limit Rp. 855.967.000,- ; Jaminan Rp. 250.000.000,-) Pelaksanaan lelang dengan jenis penawaran lelang melalui internet (Closed bidding) pada : Hari : Selasa Tanggal : 31 Maret 2020 Batas Akhir Penawaran : 11.15 WIB (Waktu Server) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : KPKNL Purwakarta Jl. Siliwangi No.9 Purwakarta Penetapan Pemenang : setelah batas akhir penawaran Syarat-syarat lelang : 1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui Email (closed bidding) dengan menggunakan Aplikasi Lelang Email (ALE) yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut 2. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi le .*jpg., *png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut).

3. Calon peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah: surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam I le.

4. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Purwakarta selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

5. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam /blacklist.

6. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

7. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang.

Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

8. Pemenang lelang akan diumumkan lewat e-mail masing-masing peserta.

9. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Balai Mandiri Prasarana (Baleman) (021) 3861783/84.

KPKNL PURWAKARTA

Purwakarta, 24 Maret 2020 TTD PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP

METRO PURWAKARTA 8

SELASA, 24 MARET 2020

SEMANGAT BARU PURWAKARTA

PERISTIWA Pemuda Tewas Tersambar KA PURWAKARTA- Seorang pemuda bernama Kasdim (28) tewas tersambar kereta api KM 93, tepatnya di Desa Cigeulamm Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, baru-baru ini.

Kasat Reskrim Polres Purwakarta, AKP Handreas Ardian mengatakan, korban merupakan warga Kampung Sukamanah, Desa Cigelam, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta. Korban merupakan tuna rungu. “Korban tewas dengan kondisi luka parah di bagian kepala,” ungkap dia.

Ia menjelaskan, korban diketahui tewas tersambar kereta api setelah saksi bernama Hilman menerima laporan dari masinis Argo Parahyangan PP Bandung-Gambir ada orang tertabrak kereta api. Saksi kemudian cek ke lokasi dan ternyata benar.

“Setelah memberitahu warga kemudian melaporkan peristiwa ini ke pihak kepolisian, dan berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban menderita tuna rungu,” ujar dia. (san/shn*)

BAKTI SOSIAL Mahasiswa Bagikan 1.000 Masker PURWAKARTA- Gabungan aliansi mahasiswa Kabupaten Purwakarta turun ke jalan bagi-bagi masker dan hand sanitaizer secara gratis kepada masyarakat, Senin (23/3/2020).

Bagi-bagi masker dan hand sanitaizer ini dilakukan sebagai bentuk melawan penyebaran wabah virus corona. Koordinator Gerakan Bersama Melawan Virus Corona, Tarikh Akbar mengaku, mahasiswa tergerak ikut andil dalam meminimalisasi penyebaran virus corona. Bagi-bagi masker dan hand sanitaizer merupakan salah satu langkah kongkrit yang dapat dilakukan agar Jumlah ODP dan PDP terus berkurang.

“Sambil memberikan masker dan hand sanitaizer kami juga memberikan pengetahuan dan imbauan kepada masyarakat mengenai pencegahan virus corona,” katanya.

Adapun titik pembagian tersebar di tiga titik, yaitu Stasiun Kereta Api Purwakarta, Pasar Rebo dan Pasar Senen. “Kami bagikan 1000 masker dan hand sanitaizer kepada masyarakat,” ujar dia. (san/red*)

PERTANIAN Musim Tanam Alami Pasang Surut PURWAKARTA- Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta optimis musim tanam Oktober 2019 - Maret 2020 bisa mencapai target. Meski begitu, masa musim tanam itu mengalami pasang surut setiap bulannya.

Semisal pada Oktober 2019 menargetkan 2.900 hektare terealisasi 1.500 hektare, Ketidak tercapainya pada bulan itu tertutupi tanam pada Januari 2020 yang melebihi target seluas 6.500 hektare dari targetan 3.000 hektare.

“Musim tanam Oktober-Maret kami menargetkan 20 ribu, kami optimis bisa mencapai target itu, dan hingga akhir tahun nanti diusahakan tidak kurang 40 ribu hektare dalam setahun,” ungkap Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Agus Rachlan Suherlan, baru-baru ini.

Ia menjelaskan, jika berkaca pada musim tanam Oktober-Maret tahun sebelumnya memang pada tahun ini sedikit ada penurunan, namun kondisi itu dinilai wajar mengingat Purwakarta dilanda musim kemarau panjang pada 2019 lalu, yang membuat sebagian lahan tadah hujan terpaksa tidak ditanami untuk mengindari gagal panen.

“Oktober-Maret tahun lalu kami menargetkan 23 hektare, alasannya tahun ini menurun karena 2019 musim kemarau panjang, dan itu wajar,” kata Agus. Pada tahun ini, Agus juga berharap hasil panen surplus sehingga ketahanan pangan di Purwakarta aman dan stabil.

“Tahun kemarin juga kami surplus karena berbagai upaya kita lakukan, seperti tanam padi gogo di area sawah tadah hujan, dan memanfaatkan sumber air yang ada,” ujar dia. (san/shn*)

SOROT Sembuh, Dinkes Tetap Kontrol Nyonya U PURWAKARTA- Pasien positif corona asal Purwakarta dinyatakan sembuh. Pasien wanita berusia 65 tahun itu sebelumnya dinyatakan positif Corona atau Coronavirus Disease (Covid-19) dan menjalani perawatan sejak 5 Maret 2020 di Rumah Sakit Paru (RSP) Rotinsulu, Bandung.

Kadinkes Purwakarta, Deni Darmawan mengatakan pasien telah menjalani perawatan dan berhasil sembuh dari Covid-19. Pasien juga sudah diperbolehkn pulang ke rumahnya di Kecamatan Pasawahan.

“Alhamdullilah ,ini merupakan kabar baik untuk semua warga Purwakarta bahwa Nyonya U, sudah bisa pulang kerumah,” kata Deni.

Meski dinyatakan sudah sembuh, kata Deni, pihaknya akan tetap melakukan pemantauan kepada pasien. Pemantauan ini dilakukan untuk 14 hari ke depan untuk memastikan kesehatannya.

“Kita tetap melakukan control ulang termasuk uji swab lab, yang pasti Nyonya U istirahat yang cukup” ujarnya.

Deni pun mengatakan, bahwa pasien merupakan orang ketiga yang dinyatakan sembuh dari Virus Corona. Sebelumnya dua orang berasal dari Kota Depok.

Ia juga berharap warga yang berstatus ODP dan PDP bisa kembali sembuh dan tidak berubah menjadi positif. Kadinkes tetap mengingatkan agar warga untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan.

Serta tetap melakukan social distancing sebagai upaya pencegahan.

“Kita yakin bahwa Corona bisa disembuhkan, masyarakat harus tetap tenang serta ikuti anjuran pemerintah sebagai bentuk pencegahan,” tuturnya.

Selain itu pihaknya juga mengapresiasi Tim Satgassus Covid-19, termasuk dari pihak Puskesmas Pasawahan, RSUD Bayu Asih, Dinkes Purwakarta serta para stake holder. Kerja sama berbagai pihak memang diperlukan untuk memerangi virus ini. (san/shn*)

ZONA AMAN: Pusat Informasi Penyebaran Corona di Jawa Barat menunjukkan Purwakarta tidak termasuk zona merah penyebaran virus korona. Sementara IDI Purwakarta juga merilis bahwa Purwakarta bukan daerah transmisi Covid 19 di Jabar.

IDI: Warga Jangan Khawatir Purwakarta Bukan Daerah Penularan Covid-19 PURWAKARTA – Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Purwakarta, dr Susilo Atmodjo menegaskan, wilayah Kabupaten Purwakarta bukan merupakan daerah transmisi lokal penyebaran Covid-19.

Hal ini berdasarkan data Kementerian Kesehatan yang hingga kini tidak memasukan Purwakarta sebagai daerah penularan.

“Terpenting untuk mengetahui bagaimana posisi status daerah Kabupaten Purwakarta. Alhamdulillah sejauh ini kementerian kesehatan tidak memasukkan daerah ini sebagai daerah penularan antar warga. Atau bisa disebut, Purwakarta bukan daerah transmisi lokal penularan Covid-19,” kata Susilo.

Menurutnya, hal ini penting diketahui, karena sta-

tus tersebut. Bagi warga yang punya keluhan flu, demam, batuk dan tidak p ernah kontak dengan orang yang dicurigai covid serta tidak bepergian ke daerah Jakarta, Tangerang, Bogor, dan Bekasi maka statusnya batuk pilek biasa, bukan covid.

Ia pun meminta warga tidak panik namun tetap waspada mengantisipasi Covid-19 ini. Jika dalam tempo 14 hari ada gejala sakit atau punya riwayat kontak langsung dengan pasien dan ke daerah penularan bisa segera memeriksaakan diri.

“Ini harus melakukan karantina mandiri. Dan kalau belum membaik, maka bisa periksa ke Pu s k e s ma s at au k l i n i k terdekat. Jika bapak dan ibu ada riwayat bepergian daerah, tadi atau kontak juga sesak napas, maka segera ke rumah sakit untuk diperiksa,” tuturnya.

IDI mengajak semua pihak dan secara bersama-sama

berusaha agar status Kabupaten Purwakarta bebas penularan. Ia berharap, bencana wabah jni bisa segera berakhir.

Dia menegaskan, kini hampir seluruh rumah sakit di Purwakarta telah menyiapkan Tim Covid-19. “segera periksakan jika ada warga yang mengalami gejala sesak napas dan keluhan lain,” ujarnya.

Sementara itu disampaikan Bupati Pur wakarta Anne Ratna Mustika pada u p d at e p e rk e m b a n ga n penanganan Covid-19 didampingi jajaran Satgassus Covid-19 Purwakarta di Bale Nagri Setda Purwakarta, Senin (23/3/2020), bahwa saat ini Purwakarta relative aman.

Ambu Anne juga mengatakan, terdapat seorang yang PDP telah dirujuk ke RS Rotinsulu merupakan seorang mahasiswi yang kuliah di Jakarta dan dia pulang ke wilayah Bojong.

“Dua hari lalu mahasiswi ini kami rujuk ke Rotin-

sulu. Dan kami sekarang tetapkan kasus corona di Pur wakarta sebagai kejadian luar biasa,” ujarnya.

Menurutnya sangat penting menjaga teritorial Purwakarta tetap kondusif, salah satunya dengan cara warga Purwakarta dilarang masuk wilayah zona merah seperti Jabodetabek. Ambu Anne juga menyebut ada fluktuasi terhadap jumlah ODP dan PDP di Purwakarta.

“Kami mencatat sampai hari ini terdapat 30 ODP dan 8 PDP di wilayah Purwakarta, untuk yang PDP sebelumnya ada yang selesai dan masuk dua, fluktuatif namun secara jumlah tetap,” tuturnya.

Ia juga menghimbau untuk para pekerja atau yang bekerja di wilayah Jabodetabek atau orang Jabodetabek yang kerja di Purwakarta diminta memilih stay Purwakarta atau Jabodetabek, tak boleh hilir mudik. “Begitupun untuk tenaga medis Dokter dari Jabodetabek yang kerja di Purwakarta

juga sudah ID minta pilih stay di Purwakarta atau Jabodetabek,” tuturnya.

S ementara itu, untuk pemerintahan di tingkat RT dan RW juga diminta untuk mendata setiap warganya yang datang dari daerah transmisi lokal seperti Jabodetabek, agar melakukan isolasi diri di rumah 14 hari.

“Selain itu, untuk IGD RSUD sudah menginstruksikan ke dokter jaga untuk setiap pasien ODP agar melapor ke Puskesmas terdekat dan diberikan surat kontrol,” katanya.

A mbu A n n e ju ga m e nyinggung soal Program Gerbang Surga atau Gerakan Sholat Berjamaan B e rsa ma Ke lu a rga, ha l tersebut sesuai intruksi dar i MUI yang nantinya dapat dilakukan oleh warga Purwakarta. “Atau jikapun harus ke mesjid, warga disarankan untuk membawa sajadah sendiri dan mesjid tidak dipasang karpet dulu,” demikian Ambu Anne. (san/shn)

Anne: Kami Telah Realokasi Anggaran Bidang Kesehatan PURWAKARTA– Pemkab telah menindaklanjuti intruksi Presiden Joko Widodo mengenai pengalokasian anggaran serta pengadaan barang dan jasa untuk mempercepat penanganan Covid-19.

“Kami telah melakukan re a l o k a s i d a n a a n g g a ran khusus bidang kesehatan yang nantinya digunakanan untuk penanggulangan Covid-19, khususnya penyediaan kelengkapan medis, seperti obat-obatan, masker, rapid test, alat pelindung diri, lebih kepada penyediaan seperti itu,” kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika di Gedung Negara Purwakarta, Senin (23/3/2020).

Alokasi anggaran penanggulangan tersebut berasal dari dinas kesehatan ya n g m e n g g e s e r aju a n

anggaran semula sebesar Rp5 miliar tapi terealisasi sebesar Rp3 miliar.

Lalu dari DPKPB sebesar Rp300 Juta, ditambah dari dinas-dinas lainnya.

“Pergesaran itu mudahmudahan bisa tembus Rp5 miliar dan mencukupi untuk kebutuhan penanganan Covid-19 paling tidak untuk satu bulan,” kata Anne.

Na mu n , l a n ju t A n n e, anggaran itu juga bisa saja kurang mengingat tidak ada yang mengetahui sampai kapan virus berbahaya ini akan hilang. “Tidak tahu sampai kapan, yang pasti upaya-upaya akan kami terus lakukan untuk meminimisasi wabah virus corona ini,” ujar dia.

Saat disinggung mengenai adanya kompensasi bagi masyarakat yang tinggal di rumah, Anne mengaku belum ada arah ke sana.

REALOKASI ANGGARAN: Bupati Anne Ratu Mustika saat menggelar jumpa pers soal realokasi anggaran khusus kesehatan di Kabupaten Purwakarta.

“Belum ada, tapi untuk perawatan ODP dan PDP kita

bantu, karena itu bukan hanya di bidang kesehatan

tapi juga sosial,” ujar Anne. (san/shn*)

Seorang Pemuda Ditemukan Tewas Tergantung PURWAKARTA- Sosok lelaki ditemukan tergantung bunuh diri di Kampung Citukung Desa Linggamukti, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta.

Penemuan ini s ontak membuat geger warga sekitar. Pemuda ditemukan sudah meninggal dunia dalam keadaan tergantung seutas tali tambang yang di ikat pada sebuah tiang kayu kamar mandi rumahnya.

Mirisnya, korban yang diketahui bernama AF (30) itu, pertama kali ditemukan D (70) yang tak lain merupakan ibu kandung dari korban.

K a p o l re s P u r w a k a r t a AKBP Indra Setiawan melalui Kapolsek Darangdan AKP Subagyo menuturkan, korban pertama kali ditemukan saat saksi yaitu ibu korban pulang dari sawah sekira pukul 13.00 WIB, korban ditemukan sudah tak bernyawa.

“Saat saksi pulang dari sawah dan akan masuk ke kamar mandi melihat korban sudah dalam keadaan gantung diri dengan menggunakan baju sejenis kaos berwarna merah menggunakan celana pendek warna hitam serta sudah dalam keadaan tidak bergerak”

Kata Kapolsek melalui selulernya, pada Rabu (4/3).

Ibu korban yang kaget, lanjut Kapolsek kemudian memberitahu warga lainya serta melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

“Anggota kami langsung ke lapangan dan lakukan evakuasi korban” ungkapnya.

Untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya gantung diri tersebut, pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan. “Penyebabnya masih dalam penyelidikan” singkatnya. (san/ shn)

HASAN KOBRA/KBE

GANTUNG DIRI: Lokasi ditemukannya jasad pemuda yang tewas tergantung di Desa Linggamukti, Kecamatan Darangdan.