Karawang Bekasi Ekspres, 21 November 2022

KABUPATEN

menjadi juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat 2022. Total bonus sebesari Rp50 miliar pun akan diberikan kepada para atlet Kabupaten Bekasi yang mampu meraih me dali.

Penjabat (Pj) Bupati Beka si, Dani Ramdan mengata kan, pencapaian para atlet telah sesuai dengan target yakni menjadi juara umum. Kabupaten Bekasi berhasil

meraih 451 medali yaitu 189 emas, 139 perak dan 123 perunggu.

“Alhamdulillah target kita untuk merebut posisi juara umum tercapai. Mudahmudahan ini membayar se mua kerja keras yang sudah dilakukan oleh para atlet, pelatih, official, pengurus KONI, karena kami turun all out full tim,” kata Dani kepada awak media.

Dani mengaku awalnya

telah menyiapkan bonus sebesar Rp40 miliar. Akan tetapi, raihan medali mel ebihi target terutama perak dan perunggu sehingga Pemkab Bekasi harus me nambab alokasi anggaran untuk bonus sebedar Rp10 miliar.

“Nampaknya kalau meli hat raihan perak dan pe runggu ini over target jadi kita harus menambah ang garan. Tapi demi menghar

KABUPATEN BEKASI

Kabupaten

medali emas

2022. Selama laga berlang sung, cabang olahraga ini sudah mengoleksi 10 medali emas, lima perak dan tujuh perunggu.

Prestasi ini tidak lepas dari peran pelatih, official dan seluruh atlet yang sudah berjuang untuk Kon tingen Kabupaten Bekasi.

“Alhamdulillah, ini sudah pen capaian luar biasa, memang target kita sebenarnya 10 emas, tapi sebe narnya kita bisa lebih bisa dapat 12 atau 13 emas karena adanya kendala dalam regulasi, tapi setidaknya 10 medali emas sudah kita ca pai lah, Alham dulillah,” kata Kepala Pelatih

dan kekompakan seluruh tim sehingga hampir menyapu bersih nomor pertandingan, khususnya di kategori estafet putra dan putri.

“Intinya tim kita udah cukup kompak dan luar biasa serta udah kita siapkan karena tidak ada juara yang tanpa persiapan,” katanya.

Dia berharap hasil gemilang ini bisa dipertahankan. Karena menurutnya, mempertahankan prestasi jauh lebih sulit ketimbang

ficial saya ucapkan terima kasih,” ungkapnya.

Ketua Pengcab PASI Kabupaten Bekasi, Agus, bersyukur dengan hasil yang diperoleh dari atlet binaannya. Dia mengapresiasi para atlet dan pelatih yang telah mencapai target sesuai yang di harapkan.

“Dukungan dari KONI, dukun gan bapak angkat, dukungan dari media, dukungan dari tim kesehatan dan dukungan atlet ada juga orang tua serta segala dah berjalan dengan harapan, hamdulillah sudah sesuai target,”

ISTIMEWA

SOROT: Kontingen Kabupaten

Provinsi (Porprov)

BERIKUT RINCIAN PEROLEHAN MEDALI DARI CABANG

OLAHRAGA PASI KABUPATEN BEKASI PADA PORPROV XIV JABAR 2022 YANG DISELENGGARAKAN DI KABUPATEN CIAMIS :

– Atletik

Bekasi sukses meraih target

Porprov XIV Jabar

Farrel Octaviandi

Kepala Pelatih Atletik

Kabupaten Bekasi

Komnas PA Minta Kasus Pencabulan Tolak Damai

KARAWANG- Komnas

Perlindungan Anak (PA)

Provinsi Jawa Barat mem inta korban pencabulan di Karawang tidak berdamai dengan pelaku. Hal itu di ungkapkan Wakil Ketua Komnas PA Jabar, Wawan Wartawan menanggapi ka bar soal perdamaian antara santriwati korban pencabu lan oleh oknum Ustadz di salah satu pondok pesant ren di Karawang beberapa waktu lalu.

“Terkait adanya upayaupaya perdamaian dalam kasus kekerasan seksual terhadap anak, saya me minta semua pihak untuk menghentikan cara-cara seperti itu, karena kalau setiap perilaku kekerasan seksual terhadap anak di akhiri perdamaian maka yang akan dirugikan untuk kesekian kalinya adalah

korban,” ujar Wawan.

Wawan juga berharap pihak-pihak terkait dalam hal ini Kantor Kementerian Agama Karawang, Dinas P3A Karawang melakukan inventarisasi dan kunjun gan ke lembaga-lembaga pondok pesantren yang rawan akan terjadinya tin dak pidana terhadap anak.

“Kita minta orang tua korban, pihak pemerintah desa memberikan dukun gan untuk bisa melaporkan ke pihak kepolisian. Kita harus lakukan shock ther apy terhadap korban, agar ada efek jera dan tidak ada korban berikutnya,” ucap Wawan.

Apalagi, kata Wawan, kekerasan seksual ini berada di lingkungan pendidikan, lingkungan pondok pesant ren, maka harus dihentikan jangan ada korban-korban

lain berikutnya. “Saya tegaskan polisi harus segera jemput bola, melakukan upaya penye lidikan, kita khawatir ada korban-korban yang lain. Walau dalam hal ini meru pakan delik aduan, tapi polisi mempunyai ruang untuk bisa melakukan upaya-upaya preventif agar masyarakat tidak resah,” tandas Wawan.

Sebelumnya, Seorang santriwati berinisial SA (15) diduga jadi korban pelece han seksual di Pondok Pesantren, yang beralamat di Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang. Peri stiwa itu diketahui setelah orang tua SA mengadu kan hal itu kepada aparat desa di kediamannya di Kecamatan Cilebar, Kabu paten Karawang beberapa waktu lalu. (bbs/mhs)

RK Berkode Pilih Papol Paling Pancasilais

BANDUNG - Guber

nur Jawa Barat Rid wan Kamil kasih sinyal masuk partai politik jelang Pemilihan Presiden 2024 mendatang. Istri dari Atalia Praratya ini pun tampak memberikan sinyal akan masuk Partai Golkar. Saat ditemui di kawasan Ja karta Selatan, Jumat (18/11), Ridwan Kamil mengaku ter tarik untuk bergabung den gan partai politik yang men jalankan ideologi Pancasila secara baik dan setia.

“Yang paling pancasilais,” ujar Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil sendiri dike tahui masuk dalam radar pemenangan Partai Golkar. Ditanyai terkait isunya yang

masuk Golkar, Ridwan Kamil tidak memberikan jawaban pasti.

Pria yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Bandung itu pun menjawab bahwasan ya semua hanya soal waktu.

Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini mem beberkan sedikit petunjuk terkait partai yang mungkin akan menjadi tempatnya ber labuh. Ia mengatakan partai tersebut tidak jauh dari yang beredar selama ini. Ia menye but bahwa semua akan indah pada waktunya.

“Ya, semua indah pada wak tunya. Arahnya enggak akan jauh-jauh lah ya,” tegasnya. “Nanti kita lihat (dengan Golkar). Pasti kalau sudah

ada keputusan, diinformasi kan. Hanya masalah waktu aja,” katanya.

. Sebelumnya, Rid wan Kamil memastikan di rinya akan bergabung den gan partai politik pada tahun ini.

Dia akan mempertim bangkan menjadi kader Par tai Golkar.

“Seperti yang saya sam paikan, insyaallah, kan saya sedang menimang-nimang ya untuk gabung partai. Mudah-mudahan masih di tahun ini nanti pastinya pasti disampaikan. Salah satu pertimbangan ke Golkar juga,” ujar Ridwan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10). (bbs/mhs)

Sejak 2020 tak Diberi Nafkah Lahir-Batin

PURWAKARTA - Bu

pati Purwakarta, Anne Rat na Mustika mengungkapkan ada tiga poin materi gugatan cerainya terhadap anggota DPR RI Dedi Mulyadi. Satu di antara materi gugatan terse but adalah soal dirinya sejak 2020 tidak pernah mendapat nafkah lahir dan batin dari suaminya itu.

Poin gugatan cerai ini dis ampaikan Anne Ratna pada sidang kelima kasus guga tan cerainya di Pengadilan Agama Purwakarta pada Rabu (16/11).

“Jadi semenjak tahun 2020, suami saya tidak pernah mem beri nafkah lahir dan batin kepada saya. Untuk nafkah lahir tahu lah yah seperti kebu tuhun materi yang terlihat dan lainnya,” ungkap Anne Ratna.

Menurutnya kebutuhan batin yang diberikan oleh suami tidak hanya sebatas urusan ranjang, namun juga perlindungan dan memberi rasa nyaman.

“Sedangkan untuk kebutu han batin itu, bukan hanya sebatas urusan kasur. Tapi lebih daripada itu, hal yang penting adalah bagaimana seorang istri harus dihormati, dihargai, dilindungi, dan ke mudian diperhatikan dan juga disayangi dan ada rasa aman dan nyaman,” imbuhnya.

Sidang perceraian anta ra Dedi Mulyadi dengan Anne Ratna Mustika telah me masuki sidang kelima. Sidang yang berlangsung di Pengadi lan Agama (PA) Purwakarta telah memasuki agenda pem bacaan materi gugatan cerai.

Sebelumnya, empat kali sidang perceraian dengan agenda mediasi sudah dilaku kan namun tidak menemui kesepakatan antara kedu anya. Diketahui, gugatan ce rai Anne Ratna diajukan pada 19 September 2022.

Anne Ratna mengaku mengalami kekerasan verbal Setelah menjalani si dang perceraian keli ma, Anne Ratna men jelaskan ada bebera pa perbedaan yang membuatnya ser ing berselisih den gan Dedi Mulyadi.

“Materi gugatan saya selama bebera pa tahun mengalami permasalahan, yaitu perselisihan dan cek cok serta perbedaan prinsip dari rumah

tangga. Dari situlah terjadi cekcok dan terus menerus ya akhirnya gugatan cerai,” jelasnya.

Selain itu, ia menyebut ada KDRT secara verbal yang dilakukan oleh Dedi Muly adi saat menjalani rumah tangga. “Perselisihan itu pertama, adanya ketidakter bukaan dalam manajemen keuangan rumah tangga, lalu kewajiban tergugat sebagai suami tidak dilaksanakan seperti kewajiban menafkahi lahir dan batin, ketiga adanya kekerasan verbal atau KDRT psikis,” terangnya.

Anne Ratna menolak untuk memperbaiki rumah tangga Pada sidang keempat dengan agenda mediasi, Anne Ratna menegaskan tidak membuka kesepakatan untuk Dedi Muly adi memperbaiki hubungan rumah tangga. Menurutnya kesempatan tersebut sudah ia buka sebelum sidang berlang sung, namun tidak dilakukan oleh Dedi Mulyadi.

“Kan saya sudah memberi ruang itu sudah jauh-jauh hari, sebelum saya mendaf tarkan gugatan cerai ini ke PA Purwakarta, saya sudah berbulan-bulan dan komuni kasikan dengan pihak tergugat bersama teman-temannya dan pihak saya juga. Tapi sete lah berbulan-bulan tidak ada itikad baik,” katanya pada Se lasa (8/11).

Dalam sidang mediasi, Anne Ratna menolak memperbaiki hubungan dan melanjutkan proses si

dang perceraian. “Saya menyampaikan ke hakim mediator bahwa saya tidak membuka ruang untuk kesepakatan,” ujarnya.

Anne Ratna bantah ada orang ketiga

Pada sidang ketiga den gan agenda mediasi, wanita kelahiran Cianjur ini men gungkapkan salah satu dari tiga poin gugatan cerainya. Ia menjelaskan dari ketiga poin gugatan ini tidak ada satupun permasalahan terkait orang ketiga.

“Materi gugatan saya itu ada tiga poin, dan dari ketiga itu tidak ada satupun yang men yatakan ada pihak ketiga di rumah tangga kami,” jelasnya pada Kamis (3/11/2022) di kutip dari TribunJabar.com.

Dedi Mulyadi membantah Dedi Mulyadi yang hadir pada sidang kelima pada Rabu (16/11/2022) membantah tuduhan Anne Ratna. Banta han disampailan Dedi Muly adi saat diwawancara media setelah selesai sidang.

Menurutnya, hal itu tidak terjadi karena Anne Ratna tidak menunjukkan pernah mengalami KDRT psikis.

“Istri mengalami KDRT psikologi itu tandanya mu rung secara terus menerus kehilangan kepercayaan diri, tidak bisa mengambil keputu san. Ada engga tanda-tanda di Embu Anne? Hari-hari sebagai bupati pede Mbu ini,” ujarnya.

Ia juga membantah ketika disebut tidak pernah memberi nafkah lahir dan batin.

Dedi menyebut keadaan ekonomi keluarganya berke cukupan dan ia masih mem berikan nafkah kepada anakanaknya.

“Ngomong kebutuhan apa sih yang kurang, ma kan, minum, mobil, beras, baju difasilitasi oleh negara.

Jadi sebenarnya anggaran rumah tangga bupati itu ada, artinya engga ada problem soal itu.”

“Yang paling besar sudah hampir selesai kuliah di Universi tas Padjajaran, terus yang kedua masuk Universitas Parahay angan saya yang ja min dari biaya mas uk hingga kosannya. Yang bungsu lagi lucu-lucunya, dan gaji pengasuhnya saya yang jamin,” tambahnya. (bbs/ mhs)

Habisi Nyawa Tetangga yang Sedang Kongkow

KARAWANG - Kasus per ampasan nyawa terjadi di Dusun Sindangkarya, Desa Lemahabang Wadas, Kabupaten Rawang, Sabtu (19/11. Korban peram pasan nyawa diketahui bernama Entang alias Ka liong (49) yang dihabisi oleh tetangganya sendiri berinisial SJ.

Pelaku menusuk korban saat korban sedang men gobrol santai dengan te tangga lainnya tak jauh dari Pos Ronda. Hal terse but disampaikan Ketua BPD Lemahabang, Didin Sakri.

Saat korban sedang duduk di kursi, tiba-tiba dipukul dengan tangan ko song dan mengenai rahang

korban. Pemukulan itu sempat dilerai oleh saksi, namun pelaku justru me nyuruh agar para saksi menghindar atau lari.

“Pelaku ini terus menge jar korban sampai akhirnya pelaku menusuk korban pakai pisau dapur. Terk ena bagian dada tiga kali dan bawah ketiak sebelah kanan satu kali,” beber dia.

Korban kondisinya luka parah dengan ban yak mengeluarkan darah hingga korban meninggal di tempat.

“Motifnya tidak tahu. Apakah saat melakukan tindakan tersebut pelaku mengalami gangguan mental atau tidak. Atau ada dendam apa saya engga

“Iya betul pelaku sudah kita amankan,” katanya.

Terkait motif melakukan perbuatan tersebut, Arief menyebut pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Saat ini se dang dilakukan pemerik saan,” katanya.

Motif Belum Diketahui Polres Karawang masih mendalami motif pelaku penusukan warga Kam pung Leuwimalang, Desa Lemahabang, Ke camatan Lemahabang, Ka

Atlet Bekasi Diguyur Bonus ....

gai atlet kita akan upaya kan untuk bisa diberikan. Awalnya Rp40 miliar tapi harus menambah Rp10 mil iar,” bebernya.

Ia menuturkan, setiap atlet peraih medali emas akan diberi bonus sebesar Rp100 juta. Sedangkan untuk peraih medali perak dan perunggu nominalnya dibawah Rp100 juta.

“Bonus emas Rp100 juta, peraknya dibawah itu,” sam bungnya.

Dani menegaskan, keber hasilan para atlet tersebut pun tak lepas dari perhatian Pemk ab Bekasi yang berupaya terus memberikan kesejahteraan. Bahkan setiap bulannya para atlet tetao mendapatkan hon or meskipun tak ada lomba yang diikuti.

“Selama usia produktif mereka honor bulanan terus berikan baik ada event atau tidak, nanti kita salurkan ke industri perusahaan dengan cara kita bikin liga antar

perusahaan sehingga atlet atlet ini bisa dipakai dipe rusahaan tersebut,” kata dia. Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Bekasi Reza Lu tfi Hasan mengatakan, pr estasi juara umum ini tidak diraih dengan mudah. Perlu setidaknya empat tahun un tuk membangun program pelatihan Porprov 2022.

Dengan komitmen terhadap atlet dan pembinaan secara

bupaten Karawang.

“Untuk motif masih di lakukan pemeriksaan,” kata Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Arief Bas tomy, Sabtu (19/11/2022).

Arief menyebutkan, tak lama setelah melakukan penusukan terhadap kor ban. Pihaknya langsung mengamankan pelaku ber inisial SJ.

Ketua BPD Lemahabang, Didin Sakri juga belum tahu apa yang menyebabkan ter jadi pembunuhan itu.

“Motifnya tidak tahu. Apakah saat melakukan tindakan tersebut pelaku mengalami gangguan mental atau tidak. Atau ada dendam apa saya engga tahu,” jelas dia. (bbs/mhs)

berkesinambungan, hasil terbaik pun berhasil diraih. “Jadi sejak 2019 kami sudah merencanakan untuk pro gram kerja 4 tahunan karena titik performance KONI itu bagaimana menggapai pres tasi tertinggi di Porprov. Per siapan yang panjang itu, dan tidak terlepas dari kegigihan para atlet, kita bisa meraih kembali kemenangan itu,” ucap dia. (bbs/mhs)

dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES

tahu,” jelas dia. Sementara, Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Ar ief Bastomy, mengatakan pelaku telah diamankan dan dibawa ke Mapolres Karawang.

ISTIMEWA

SOROT: Kasus perampasan nyawa terjadi di Dusun Sindangkarya, Desa Lemahabang Wadas, Kabupaten Rawang, Sabtu (19/11. Korban peram pasan nyawa diketahui bernama Entang alias Kaliong (49) yang dihabisi oleh tetangganya sendiri berinisial SJ.

Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta

Kabupaten Bekasi Juara Umum Porprov Jabar 2022

Lebih dari itu, kemenangan ini pun membawa dua catatan bersejarah bagi Kabupaten Bekasi. Pertama, torehan medali yang didapat menjadi yang tertinggi di sepanjang perjalanan kontingen Swatantra Wibawa Mukti mengikuti Porprov (sebelumnya Porda).

Kedua, Kabupaten Bekasi meraih juara umum bukan di daerah sendiri. Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan menyatakan, kemenangan ini merupakan kemenangan sang juara sejati.

“Peraihan gelar juara umum pada porprov kali ini mencetak dua sejarah, pertama kita menjadi juara umum di luar daerah Kabupaten Bekasi, artinya kita bukan jago kendang tapi juara sejati. Ini kemenangan warga Kabupaten Bekasi,” kata Dani dalam konferensi pers usai upacara penutupan Porprov 2022 di Ciamis.

Kabupaten Bekasi berhasil memanen 451 medali dengan

Hasil ini pun mengalahkan perolehan medali Kabupaten Bekasi saat menjadi juara umum pada 2014. Ketika itu, kontingen Kabupaten Bekasi meraih 387 medali yakni 154 emas, 118 perak dan 115 perunggu. Dani mengatakan, kemenangan sebagai juara umum ini merupakan hasil dari perjuangan panjang KONI Kabupaten Bekasi didukung Dispora Kabupaten Bekasi dalam membina para atlet. Bahkan, program pemenangan juara umum ini telah digulirkan sejak beberapa tahun lalu.

Melalui sport intelligence, Kabupaten Bekasi fokus memantau perkembangan atlet serta memetakan kekuatan setiap cabang olahraga. Komitmen untuk mengikat para atlet pun dilakukan sejak lama hingga melahirkan loyalitas dan militansi di arena pertandingan Pertama dan paling utama kami sudah melakukan strategi sport

intelligence, kami amati kekuatan atlet per cabor dari atlet kita dan kabupaten lain. Dan di situ kita membangun kekuatan dan membangun komitmen. Di situ kami bekerja keras untuk mengikat semua atlet,” ucap dia.

Salah satu kekuatan lainnya dari Kabupaten Bekasi yakni dukungan dari seluruh pihak. Seluruh organisasi perangkat daerah diterjunkan untuk mendampingi sekaligus mendukung para atlet dalam bertanding.

Kemudian, terkait bonus bagi para atlet, Dani memastikan komitmennya yakni Rp 100 juta untuk medali emas. Bahkan, dia tengah mengupayakan agar pemerintah turut menanggung pajak sehingga bonus yang diterima atlet utuh.

“Sesuai dengan komitmen kami insya allah tidak akan berkurang dari bonus yang diberikan. Sesuai peraturan perundangan, bonus itu dipotong pajak tapi karena komitmen kami, kami upayakan agar pajaknya juga ditanggung pemerintah, jadi diterima utuh,” ucap dia.

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Bekasi Reza Lutfi Hasan mengatakan, prestasi juara umum

ini tidak diraih dengan mudah. Perlu setidaknya empat tahun untuk membangun program pelatihan Porprov 2022. Dengan komitmen terhadap atlet dan pembinaan secara berkesinambungan, hasil terbaik pun berhasil diraih. “Jadi sejak 2019 kami sudah merencanakan untuk program kerja 4 tahunan karena titik performance KONI itu bagaimana menggapai prestasi tertinggi di Porprov. Persiapan yang panjang itu, dan tidak terlepas dari kegigihan para atlet, kita bisa meraih kembali kemenangan itu,” ucap dia. (adv/ yud/ har)

KABUPATEN BEKASI- Kontingen

Kabupaten Bekasi resmi menjadi juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV/2022 Jawa Barat. Kemenangan ini menjadi bukti dari komitmen pembinaan atlet dan bekerja bersama membangun sebuah tim.

rincian 189 emas, 139 perak dan 123 perunggu. Unggul jauh dari pesaing terdekat sekaligus juara sebelumnya, Kabupaten Bogor yang hanya mampu meraih 392 medali (139 emas, 130 perak dan

SYUHUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SOROT:Kontingen

Ukir Dua Sejarah: Juara Bukan Tuan Rumah dan Raih Medali Terbanyak

F-BPD

Kecamatan Setu Percepat Pelayanan

Desa Digital

KABUPATEN BEKASI - Pelayanan administrasi di desa didorong untuk segera bertransformasi dengan pelayan digital seiring dengan perkembangan teknologi. Hal itu disampaikan dalam bimbingan teknis (bimtek) Forum Badan Permusyawaratan Desa (F-BPD) Kecamatan Setu di Villa Renata, Cianjur, pekan lalu.

Dalam bimtek itu, para Ketua BPD di Kecamatan Setu diminta untuk mendorong pemdes untuk menerapkan pelayanan digital di desa masingmasing.

"Kita tidak bisa pungkiri saat ini sudah jaman digitalisasi. Salah satu peningkatan kapasitas yaitu menghadapi tantangan digitalisasi didesa. Termasuk pelayanan disitu," kata Ketua F-BPD Kecamatan Setu, Eras Rasidi.

Dalam bimtek yang digelar selama tiga hari itu, F-BPD Kecamatan Setu menghadirkan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang digital.

Kemajuan Kecamatan Setu dinilai sudah sangat pesat, sehingga kata Eras diyakini sudah mampu menerapkan desa digital.

"Melihat kompetensi disetiap desa, saya yakin ada orang didesa yang paham dan kompeten perihal IT (Informasi Teknologi). Tinggal bagaimana keseriusan dari pemdes itu sendiri," tuturnya.

Selain digitalisasi pelayanan, desa-deda juga diharapkan menerapkan digitaliasi ekonomi dan informasi. Sehingga masyarakat semakin mudah mendapatkan informasi dan layanan.

"Atas nama forum, kami mendukung digitaliasi desa. Diharapkan seluruh Ketua BPD untuk dapat menyikapi tantangan desa digital ini,"paparnya.

Ketua BPD Kertarahayu Dedi mengatakan, program digitalisasi desa dapat memudahkan pelayanan untuk masyarakat dan mempercepat birokrasi.

"SDM, tenaga kerja memang harus dipersiapkan. Pemdes bisa merekrut warganya yang paham dan mengerti secara kemampuan,"katanya.

Desa Kertarahayu sendiri kata Dedi tengah mempersiapkan digitalisasi desa. "Kita sedang mempersiapkan infrastruktur, mulai dari internet dan lainnya,"tandasnya.

Sebagai informasi, Bimtek itu turut dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Bekasi BN Holik Qodratullah, Sekretaris Kecamatan Setu Ali Amran dan ratusan anggota BPD se-Kecamatan setu. (Dim/wyd)

SEKILAS

Komitmen Atasi Sampah DAS Citarum

JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Bekasi menandatangani komitmen bersama dalam mendukung rencana aksi pengelolaan persampahan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum Tahun 20222025. Penandatanganan komitmen tersebut diikuti oleh Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemprov Jawa Barat dan 8 kota/kabupaten di Jawa Barat, yang berlangsung di JS Luwansa Hotel, Jakarta, pada Jumat (18/11).

Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan menjelaskan, program berskala nasional untuk meningkatkan kinerja pengelolaan sampah atau Improvement of Solid Waste Management to Support Regional and Metropolitan Cities Project (ISWMP) itu merupakan dukungan dari pemerintah pusat terhadap pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST).

Dani Ramdan mengatakan, di tahun 2022 ini pemerintah daerah telah mengusulkan pembangunan TPST di beberapa wilayah Kabupaten Bekasi, dan baru satu lokasi yang dinyatakan lolos, sisanya masih terkendala karena lahan yang harus bersertifikat.

“Pembangunan TPST ini dengan syarat lahan harus disediakan oleh Pemda. Dari sekian usulan baru 1 yang lolos karena harus bersertifikat, tapi kami akan berkolaborasi dengan BPN agar tanahnya bersertifikat Pemda,” ucapnya. Saat ini, pihaknya tengah menggarap beberapa program yang dicontohkan oleh Citarum Harum. Salah satunya aspek pencegahan pencemaran lingkungan air dan sungai yang nantinya akan diimplementasikan di Kabupaten Bekasi sesuai arahan dari Gubernur Jawa Barat. (bbs/wyd)

General Manager/Pimpinan Perushaan: Hayatullah.

Pimpinan Redaksi: Mahesa Bahagiastra.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah, Ayi Purnama.

14 Perusahaan Akan Bangun Pusat Data di GIIC

Siapkan

Lahan Seluas

200 Hektare

KABUPATEN BEKASI - PT

Puradelta Lestari TBK me nyiapkan lahan seluas 200 hektar di kawasan Green land International Industrial Center (GIIC) untuk zona data center (pusat data). To tal sudah ada 14 perusahaan data center yang memban gun pusat data di GIIC.

Salah satu yang akan mem

bangun pusat data di tempat itu adalah Kementerian Ko munikasi dan Informatika serta perusahaan asing lain yang memiliki hyperscale data center.

Direktur Independen PT Puradelta Lestari tbk, Tondy Suswanto menjelaskan, in frastruktur untuk kawasan Data Center di wilayahnya sangat mumpuni untuk tier 4 dengan standar yang tinggi.

Selama pandemi covid-19 perusahaan yang dikenal dengan komitmen terha

dap green industry tersebut membangun infrastruktur untuk zona data center.

"Kebutuhan paling dasar adalah listrik, kita kerja sama dengan PLN, kita buat MoU dan tahun lalu kita disediakan 963 mega voltampere," kata dia.

Tondy melanjutkan di Kota Deltamas terdapat 2 gardu induk tegangan ekstra tinggi (GITET) yang tidak dimiliki kawasan industri lainnya.

"Kita punya WTP (wa ter treatment plant) dan WWTP (waste water treat

ment plant). WTP selalu kita tingkatkan kuantitasnya air baku selalu tersedia," kata dia.

"Kemudian fiber optik un tuk 1 Data Center itu bisa kita supply dari 3 sumber yang berbeda sehingga redudansi tidak akan ter ganggu sehingga tidak ada business interruption," sambungnya.

Dari segi banjir, Tondy melanjutkan, GIIC dalam kondisi yang menguntung kan karena berada pada elevasi 60 meter di atas per

mukaan laut. Sehingga pe rusahaan yang akan mem bangun data center yakin dengan potensi tersebut. Dengan alokasi luas 200 hektare, maka zona data center GIIC dapat memuat hingga 40 data center karena tiap data center menggu nakan lahan kurang-lebih 5 hektare. Tondy yakin dalam beberapa tahun ke depan dengan infrastruktur zona data center yang memadai akan ada perusahaan lain membangun data center.

(Dim/wyd)

Bawaslu Petakan Lokasi Rawan Pelanggaran Pemilu

KABUPATEN BEKASI

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Beka si, memetakan titik potensi rawan pelanggaran Pemilu 2024.

Menurut Koordinator Di visi Hubungan Antar Lem baga pada Bawaslu Kabu paten Bekasi Akbar Khadafi, titik rawan dipetakan ber dasarkan pengalaman pe nyelenggaraan Pemilu 2019.

"Kalau titik rawan ber dasarkan flashback di tahun 2019, ada beberapa yang memang jadi titik rawan hampir di setiap tahapan.

Ini jadi pegangan sebagai early warning pihak kami untuk melaksanakan Pe milu 2024 yang berkuali tas," ungkap Akbar, Jumat, (18/11).

Pemetaan dikategorikan berdasarkan tahapan pe milu. Pelanggaran paling banyak dikatakannya terjadi pada tahapan rekapitulasi suara. Meski begitu, kon flik tak sampai melebar se hingga bisa diselesaikan di tingkat kecamatan.

"Kemarin paling banyak di tahapan penghitungan suara. Kalau konflik hori zontal pas Pemilu 2019 tidak banyak terjadi di Kabupaten Bekasi. Ketika rekapitulasi ada, tapi tidak sampai me

lebar. Hanya dinamika di tingkat kecamatan saja. Saya pikir itu biasa saja karena berkaitan dengan rekapitu lasi sudah pasti kompleks," ujarnya.

Kerawanan lainnya berkaitan dengan potensi terjadinya bencana ban jir saat proses pemilihan dan rekapitulasi dilakukan. Sejumlah wilayah pesisir

menjadi fokus perhatian Bawaslu yang nanti akan bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Bekasi. "Di wilayah pesisir Muaragembong dan Ca bangbungin yang pada pemilu sebelumnya ada titik banjir. Nanti pas pe milu 2024 juga kan digelar Februari di mana asumsi kami masih musim hujan.

Ini yang perlu ada langkah antisipatif. Jadi nanti kami akan berkoordinasi dengam BPBD untuk mengawasi titik rawan berkaitan dengan banjir. Karena bisa tergang gu kalau TPS-nya banjir," kata Akbar.

Kemudian, titik rawan lainnya terletak pada proses pendataan DPT di beberapa wilayah perbatasan dan ka

wasan industri. "Terkait jumlah DPT, be lum banyak warga yang belum masuk, kemudian penduduk di perbatasan. Karena kita diapit empat wilayah Kota Bekasi, Kabu paten Bogor, Karawang dan Jakarta Timur. Kemudian di wilayah industri juga DPTnya harus diperhatikan," tuturnya. (mil)

Kabupaten Karawang: Agus B, Wahyudi, Sahrul Kamal, Gemah Abdillaah Kasnen.

Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Haripan Nahampun, Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Romo Kosasih (Bisnis)

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Al mujamil.

General Manager Divisi Online: Suhlan Pribadi.

Copy Editor: Wahyu Muhamad Iqbal, Okky Firmansyah.

EDP/IT Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Dimas A, Eko Prihastanto.

Manager Iklan & Promosi: Dimas A (Koordinator), Eko Prihastanto

Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Noviantoro.

Sirkulasi & Pengembangan Koran: Jamal (Koordinator), Yanto, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto. Akunting/Keuangani:Administrasi: Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein, Yanti Intan Martya.

Direktur Utama: Mohamad Fauzi. SAg Direktur : Tohiri Alam

KomisarisUtama: Dwi Nurmawan Komisaris: H Yanto.

SEMUA KARYAWAN KARAWANG BEKASI EKSPRES SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

PEMBUKAAN: PT Puradelta Lestari TBK menyiapkan lahan seluas 200 hektar di kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) untuk zona data center (pusat data).

SOSIALISASI: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bekasi, sosialisasi pemetaan titik potensi rawan pelanggaran Pemilu 2024.

BIMTEK: Pelayanan administrasi di desa didorong untuk segera bertransformasi dengan pelayan digital seiring dengan perkembangan teknologi. Hal itu disampaikan dalam bimbingan teknis (bimtek) Forum Badan Permusyawaratan Desa (F-BPD) Kecamatan Setu.

TIMUR - Cabang Olahraga (Cabor) Panahan Ka bupaten Bekasi meraih predi kat juara umum pada Porprov XIV Jawa Barat 2022 yang di gelar di Stadion Wibawa Mukti, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi. Predikat tersebut diraih setelah panahan Kabupaten

Panahan Raih Gelar Juara Umum Porprov 2022

Bekasi kembali mendapat satu medali emas, satu perak dan satu perunggu di laga ter akhir, Jumat (18/11), kemarin. "Hari terakhir ini, kami berhasil meraih satu medali emas dan perak dari nomor eleminasi nasional standar bow individu putra dan satu perunggu nomor eleminasi

Pesilat Kategori Seni Raih Tiga Emas

SUBANG - Pesilat Kabupat en Bekasi sukses meraih tiga medali emas dari kategori seni pada Porprov XIV Jabar 2022 yang diselenggarakan di Lapa ngan Tennis Indoor SOR Go tong Royong, Kabupaten Subang, Kamis (17/11/2022).

Medali emas diperoleh pasan gan Endri Suganda dan Yudi Maulana di kategori ganda, Asep Wildani di kategori tunggal dan Devina Sintya Nabila di kategori tunggal.

Selain emas, pesilat Kabupaten Bekasi juga menambah koleksi medali perak dan perunggu. Untuk medali perak diraih oleh Martin, Agim dan Tedi di kat egori beregu putra, serta Sehan, Ana dan Devina di kategori beregu putri.

Sedangkan medali perunggu diraih di nomor tanding yang disumbangkan oleh Tunggal Wi caksono di kelas A berat 45-50kg putra, Rahmawati di kelas E putri berat 65-75kg dan Eri Budiono di kelas J putra berat 90-95kg.

Endri Suganda, pesilat Kabu paten Bekasi peraih medali emas

tidak menyangka bisa tampil maksimal. Pada jalannya pertand ingan, dia selalu berusaha mengi kuti seluruh arahan pelatih hingga akhirnya bisa meraih poin tinggi.

“Pelatih bilang tetap fokus dan tetap tenang sebagaimana yang diarahkan,” katanya.

Pesilat Devina Sintya Nabila sempat menangis ketika namanya disebut sebagai pemenang di nomor perorangan putri. Dia menangis karena terharu bisa menyumbangkan medali emas untuk Kontingen Kabupaten Bekasi.

“Saya teringat pada masa-masa latihan yang dikalani hingga ber hasil meraih medali emas di silat perorangan dan perak beregu,” ucapnya.

Pada jalannya pertandingan, Devina sempat merasa grogi. Karena lawan-lawan yang di hadapinya sudah lebih berpen galaman. “Tegang bercampur grogi ketika di awal memulai pertandingan, tapi saya berusa ha tampil maksimal dan bermain dengan apa yang biasa diajarkan saat berlatih,” katanya (adv/msr)

nasional standar bow putri," kata Ketua Cabor Panahan Ka bupaten Bekasi, Suheriyanto. Medali emas pada nomor eleminasi individu putra diraih oleh pemanah Ammar Iffatul Abyan. Dia berhasil mengungguli rekannya Diniar yang juga berasal dari Kabu paten Bekasi di posisi kedua,

sedangkan posisi ketiga diraih oleh Aliandi dari Kabupaten Tasikmalaya.

Di nomor eleminasi nasional standar bow putri, pemanah Rihanna Permana asal Kabu paten Bekasi harus puas men empati posisi ketiga. Setelah dikalahkan oleh atlet asal Kota Bandung yang meraih

emas, dan Kota Bekasi di po sisi kedua.

Meski hanya meraih sekeping medali emas di laga terakhir ini, Suheriyanto mengatakan kalau pemanah binaannya su dah mempersembahkan gelar juara umum Porprov tahun ini.

"Secara hitung-hitungan total, kami kemas lima emas,

empat perak dan dua perung gu, sekaligus kami jadi juara umum," ucapnya. Ke depannya, Suheriyanto mengatakan beberapa atlet binaanya akan mengikuti seleksi untuk kejuaraan PON XXI 2024 Aceh-Sumut dan seleksi Sea Games 2023 Kam boja. (adv/mil)

0267-482110

Polsek Pedes 0267-7006579

Polsek Batujaya 0267-470220

Polsek Pakisjaya 0267-7002024

Polsek Tirtajaya 0267-4639044

Polsek Tempuran 0267-7004504

Polsek Majalaya 0267-8616946

Polsek Ciampel 0267-8617856

Polsek Cibuaya 0267-5165251

CIKARANG

Foto Al Mujamil/Karawang Bekasi Ekspres

MERAIH PREDIKAT : Cabang Olahraga (Cabor) Panahan Kabupaten Bekasi meraih predikat juara umum pada Porprov XIV Jawa Barat 2022 yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.

Foto Istimewa

PEROLEHAN : Cabor silat Kabupaten Bekasi kategori seni pada Porprov XIV Jabar 2022 yang diselenggarakan di Lapangan Tennis Indoor SOR Gotong Royong, Kabu paten Subang, Kamis (17/11/2022).

DPRD Dukung Pengembangan Posyantek TTG

KABUPATEN BEKASIKomisi 1 DPRD Kabupaten Bekasi, mendorong agar Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi serius dalam mengem bangkan Pos Pelay anan

Teknologi Tepat Guna (Po syantek TTG) yang ada di Kabupaten Bekasi. Nama Posyantek TTG sendiri melambung ketika salah satu Posyantek asal Kecamatan Cikarang Selatan sukses dalam Gelaran Tek nologi Tepat Guna Nasional (GTTGN) ke XXIII di Cirebon Oktober lalu.

Dalam gelaran nasional tersebut, Posyantek Cikarang Selatan tampil sebagai per wakilan Kabupaten Bekasi untuk Provinsi Jawa Barat yang menampilkan Alat Pen gontrol Hidroponik berbasis Internet of Things (IoT). Alat nya sendiri merupakan juara 2 pada perlombaan Inovasi TTG yang digelar DPM Desa Provinsi Jabar, satu bulan sebelum gelaran nasional. Pada kesempatan itu, stand Kabupaten Bekasi dikunjungi oleh Menteri Desa, Abdul Halim Iskan dar. Rombongan Kemendes, didampingi langsung oleh Pj Bupati Bekasi, Dani Ram dan dan Kepala DPMD Kabu paten Bekasi Rahmat Atong. Ketua Komisi 1 DPRD Ka bupaten Bekasi Ani Rukmini berharap, prestasi dari Posy antek Cikarang Selatan tidak berhenti sebatas juara dalam sebuah perlombaan dan di pamerkan. Namun tidak di

aplikasikan atau diterapkan dilingkungan masyarakat.

"Sebuah inovasi yang me miliki manfaat untuk ma syarakat diharapkan dapat di dorong dari kebutuhan dalam pengembangan kede pannya. Jadi, tidak hanya sebatas dilombakan lalu juara terus dipamerkan dan ber lalu begitu saja. Harus dapat diaplikasikan dilingkungan masyarakat," ungkapnya ke pada Cikarang Ekspres. Posyantek yang merupak an salah satu wadah pem berdayaan masyarakat ha rus mendapat support dari pemerintah dalam pengem bangan kedepannya. Karena selain untuk peningkatan SDM juga diharapkan dapat meningkatkan keterampilan

dan bernilai ekonomi untuk masyarakat.

"Posyantek itu termasuk wa dah pembangunan SDM ten tunya harus di support dan didukung pemerintah. Selain untuk peningkatan SDM juga untuk masyarakat. Namun, karena tahapannya baru se batas juara dari perlombaan belum ada pengaplikasian jadi, Tim Posyantek harus dapat mempresentasikan dari kebutuhannya, manfaat, dan biayanya," tandasnya.

Peran pemerintah dalam hal ini sangat dibutuhkan untuk menentukan tahapan pengembangan selanjutnya. Karena, ketika hasil inovasi TTG dapat diimplementa sikan sudah tentu ini akan menjadi nilai dan pemerintah

Perusahaan (TJSP) dalam pengembangannya.

"Berikutnya, kalau pemer intah serius ke tahap beri kutnya. Kita dapat meman faatkan CSR untuk proses pengembangan selanjutnya agar bersinergi dengan Tim TJSP," ujar Ani.

"Kemudian bisa memban tu pengembangan teknologi ini jadi seperti anak asuh. Baru ada tahap bisa diimple mentasikan. Kalau dapat diimplementasikan ya tentu kan akan bicara anggaran dan tentu ada nilai buat ino vator itu sendiri," terangnya. (tin/adv)

banyak kajian agar hasilnya bisa berman faat untuk masyarakat dan pedagang.

"Dari segi fungsi ke beradaan pasar agribisnis saya mengapresiasi karena di Kabupaten Bekasi ini bisa dibilang belum ada sentra pasar yang dikenal di sekitarnya. Mungkin yang terkenal yang sekarang itu pasar induk Kramat jati atau pasar beras Cipinang, Itu dikenal dan disebut oleh kebanyakan orang pada umumnya," jelas M. Nuh, kepada Cikarang Ekspres.

Dalam prosesnya, pemer intah daerah melalui dinas terkait dinilai harus me manfaatkan keberadaan pasar tersebut dengan maksimal. Selain itu, dibu tuhkan juga branding untuk ciri khas dari sange pasar agribisnis di Kabupaten Bekasi itu.

"Pertama, sebagai apr esiasi ketika terbentuknya pasar, Dinas Pasar harus memfungsikan ini dengan peruntukan dan signifi kan dan mempunyai ciri

khas. Disebutkan ciri khas, tadi ada sentra agribisnis sudah ada ciri khas. Tapi, ini akan berjalan terevalu asi oleh waktu, tergantung soal pelayanan pasar itu sendiri. Kalau pelayanan memuaskan barangnya ba gus, benar - benar disitu adalah sentra. Benar - benar jadi pusat pasar sentra agri bisnis,' ujarnya.

Politisi dari PKS ini me nilai, penempatan pasar yang adanya di Cibarusah, dimana lokasinya terletak bukan ditengah - tengah Ka bupaten Bekasi. Pengelola pasar kedepannya harus aktif dalam memberikan pelayanan yang didukung oleh media sosial. Karena transaksi jual beli sekarang ini lebih didominasi trans aksi melalui media sosial.

"Penempatan pasar yang bukan ditengah-tengah Ka bupaten Bekasi, ini meru pakan tantangan walaupun saya yakin kalau pelayanan baik dan didukung media sosial transaksi jual beli akan baik. Tanpa itu akan jadi pembangunan yang sia - sia. Kalau tidak dijalankan dengan baik dan dikhawat irkan sekali,' tandasnya.

Pasar yang dibangun oleh Dinas Cipta Karya dengan APBD sekitar 4 miliar ini, harus benar - benar ber fungsi sebagai sentra. Arti nya dari kemudahan akses, bengkar muat barang dan kemudahan konsumen ke

luar masuk benar - benar harus nyaman dan aman.

"Untuk Dinas Cipta Karya tentu saja bangunan yang akan diresmikan ini, pertama benar- benar ber fungsi sebagai sen tra. Artinya dari segi kemuda han dari akses, kemudahan bongkar muat, kemudahan konsumen masuk kemu dian kenya manan. Ini akan sangat mempenga ruhi," jelas nya.

Jangan sam pai, kata dia, pasar yang dimaksud seb

suk pas ar yang ada bi asanya maaf bau atau ter genang air. Ini yang menyebab

kan masyarakat males un tuk datang. Karena pada kenyataannya masyarakat masih membutuhkan trans aksi yang tatap muka dan ini kenyataan dan terjadi tawar menawar disitu. Namun begitu, Wakil Ket ua DPRD ini berharap, pasar yang disebut sebagai pasar sentra agribisnis ini kede pannya mampu memenuhi kebutuhan bukan hanya masyarakat Kabupaten Bekasi tapi mampu menye diakan kebutuhan sampai warga DKI. Pasalnya, DKI dianggap sebagai konsumen besar yang membutuhkan puluhan bahkan ratusan ton daging baik daging sapi, kambing, ayam, telur dan lainnya.

"Tentu saja disebut sen tra pasar. pasar hewan dan

agribisnis ini menarik. Saya memang sudah lama punya gagasan sebenarnya mah pengennya mah di Bekasi ada pasar hewan. Kenapa begitu, sudah kenyataan jelas DKI sebagai konsumen besar, yakin membutuhkan sekian puluh atau ratusan ton tiap hari daging. Baik daging sapi, daging kamb ing daging ayam telur dan sebagainya," ujar M Nuh. "Tolong kalau ini jadi sentra pasar, berarti Dinas Pasar nanti harus bisa mere spon kebutuhan DKI atau kebutuhan yang terdekat sekelilingnya. Nah, kalau ini bisa terwujud, saya pikir pasar ini bisa jadi seperti Singapore. Singapore tidak punya barang tapi transaksi di Singapore,' pungkasnya. (tin/wyd/adv)

dapat mendorong perkem bangannya melalui dana CSR dan bersinergi dengan Tim Tanggung Jawab Sosial

KABUPATEN BEKASI

Wakil Ketua DPRD Kabu paten Bekasi, Muhammad Nuh mendorong Pemer intah Kabupaten Bekasi untuk tidak asal-asalan dalam proses pembangu nan pasar agribisnis. Dia menilai, dalam proses pem bangunan pasar di pinggir kota Kabupaten Bekasi itu, diperlukan

Ani Rukmini Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Bekasi

Usai Tampil Moncer di GTTGN 2022

Dinas Pasar Diminta Lengkapi

Semua Aspek Kebutuhan

Muhammad Nuh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi

GMNI Minta Pemerintah Serius Tangani Manusia Gerobak

Hearing Komisi IV DPRD dan

Dinsos Karawang

DEWAN Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) beraudiensi dengan Komisi IV DPRD Karawang dan Dinas Sosial (Dinsos) terkait isu fakir miskin terkhusus bagi maraknya Manusia Gerobak yang berada di berbagai titik wilayah Kota Karawang di Ruang Rapat I DPRD Karawang.

Dalam diskusi tersebut, Perwakilan GMNI Karawa ng, Reynaldi Firmansyah Purba memaparkan ha sil kajian isu yang dibawa adalah salah satu bentuk pertanggungjawaban dari kaderisasi GMNI yaitu Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD).

“Di GMNI kami ada yang namanya KTD, nah di KTD itu ada materi analisis sosial, dan itu kami peserta KTD di wajibkan untuk terjun lang sung ke masyarakat. Untuk menggambarkan kondisi sosial masyarakat dan fokus

SOROT

kami kali ini adalah manusia gerobak yang makin marak,” kata Reynaldi.

Reynaldi mengungkapan, dalam hasil ansos yang di himpun saat bertemu dan mengadvokasi masyarakat khususnya manusia gero bak. Ditemukan banyak persoalan yang hari ini ingin dipertanyakan bagi pemer intah kabupaten karawang.

“Analisis sosial kami be rada di beberapa titik di karawang, yaitu galuh mas, Alun-alun Kabupaten Kar awang, dan jalan kertabu mi. Disitu banyak manusia gerobak yang kami wawa ncara untuk mencari tahu apa faktor utama, mereka menjadi seperti itu,” ungkap Reynaldi.

“Ada banyak faktor yang membuat mereka, baik itu anak-anak maupun lansia, menjadi manusia gero bak, yaitu, pendidikan, tidak punya identitas diri, ketidakpunyaan rumah, hingga ada juga dari kor ban PHK. Ini harusnya jadi perhatian pemerintah,” tambah Reynaldi.

Reynaldi menyebutkan se harusnya ada upaya pemer

Kota Bekasi Kekurangan

Ribuan Guru SD

KOTA BEKASI – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi mengakui bahwa saat ini pihaknya masih kekurangan tenaga guru sebanyak 1.600 orang untuk mengisi kekosongan dilingkungan pendidikan SDN di Kota Bekasi.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Uu Saeful Mikdar, mengatakan bahwa kendala kekurangan ribuan guru itu akibat tidak ada perekrutan yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.

Sementara jelasnya, setiap tahun jumlah guru yang pensiun, meninggal atau berpindah dan lain nya jumlahnya mencapai ratusan. Tapi disisi lain nya jelasnya pemerintah pusat tidak mengizinkan pelaksanaan rekrutmen guru baru.

“Ini menjadi catatan bagi pemangku jabatan, jangan sampai, mohon maaf nih, di Kota Bekasi kekurangan guru, tapi pemerintah pusat tidak boleh katanya rekrutmen guru baru. Trus kalau ada keko songan guru, siapa yang mau mengajar,” kata UU usai pembinaan guru SD dan SMPN se-Kota Bekasi. Saat disinggung soal dugaan pelecehan oleh guru TKK berinisial AD terhadap murid, Uu menyebut bahwa kejadian tersebut menjadi catatan bagi Dinas Pendidikan Kota Bekasi.

“Sebetulnya, khalayak ramai tidak boleh tahu lah kejadian itu. Cukup orang orang yang bertanggung jawab yang harus tahu. Misalkan Disdik harus tahu, KPAI, harus tahu,” tuturnya.

Ketika ditanya lagi Disdik dianggap kecolongan soal perekrutan terhadap oknum guru tersebut, Uu menepis dengan mengatakan bahwa pihak sekolah menentukan sifatnya sementara akibat kekurangan guru.

”Alasan dari pihak sekolah menjadikan AD sebagai guru kelas lantaran sekolah tersebut masih kekuran gan tenaga pendidik. Saya pun tidak mengetahui pihak sekolah pernah ada upaya mengajak damai keluarga korban,” tutupnya. (amn)

intah dalam hal ini. Dinsos untuk memberikan tero bosan maupun kebijakan yang dapat menanggulangi persoalan fakir miskin terse but terlebih bagi manusia gerobak yang menjadi titik poin pembahasan.

“Karena sudah ada aturanaturan yang membahas persoalan fakir miskin, termasuk peraturan bu pati, pemerintah kabupat en Karawang. Seharusnya dapat melakukan terobosan atau kebijakan yang dapat menanggulangi permasala han fakir miskin ini, khu susnya yah poin manusia gerobak tersebut yang ma kin marak,” tandasnya.

Lebih lanjut, Reynaldi berharap maraknya ma nusia gerobak jangan sampai menjadi persoa lan kemiskinan yang tidak teratasi dan mendorong dinsos agar menemukan terobosan kebijakan dalam menanggulanginya.

“Jadi, jangan sampai mara knya ini jadi faktor kemiski nan lagi di Karawang, se hingga hal ini kita dorong agar Dinsos bisa merespon persoalan ini.” ujarnya.

FORUM Komunikasi Seko lah Dasar Swasta (Fokusdas)

Purwakarta menggelar Semi nar Pendidikan Nasional yang dilaksanakan di Bale Yudistira komplek Pemkab Purwakarta. Dalam seminar tersebut, Fokusdas mengangkat tema “Transformasi Pendidikan Dimulai dari Guru, Pendidi kan Berperan Penting dalam Menyongsong Era Society 5.0” Salah satu narasumber yang dihadirkan Fokusdas dalam seminar tersebut yaitu Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Prof. Dr. H. Muhammad Solehuddin, M.Pd., M.A.

Kegiatan yang digelar meru pakan bagian dari rangkaian kegiatan HUT Ke-77 PGRI dan

Karawang bersama Din sos Kabupaten Karawang mengapresiasi, isu-isu yang diangkat dan masu

Revolusi Industri yang juga membentuk kondisi masyara kat di suatu era atau Era Society. Adapun saat ini merupakan Revolusi Industri 4.0 dan mulai memasuki Era Society 5.0. “Intinya bahwa Era Society 5.0 ini adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan kemajuan teknologi untuk kesejahteraan manusia. Un tuk itu pula, kita harus me nyiapkan sumber daya ma nusia (SDM)-nya. Termasuk dalam tranformasi pen didikan yang dimulai dari kesiapan guru,” ujar Rektor UPI Prof. Dr. H. Muhammad Solehuddin, M.Pd., M.A. Solehuddin mengatakan, transformasi pendidikan tidak boleh kembali persis

khususnya bagi GMNI yang fokus terhadap ma salah sosial dan akan terus mengawal hingga

pemeo “more of the same” atau terjebak pada cara-cara lama yang keliru. “Transformasi kurikukum dan pembelajaran perlu di lakukan dari padat konten ke padat proses belajar,” ujarnya. Lanjut Solehuddin, berlaku nya Kurikulum Merdeka, kata dia, adalah sebuah bentuk transformasi dengan men genalkan konten kurikulum yang esensial-tematis melalui project-based learning. “Kurikulum Merdeka di maksudkan agar pembe lajaran akan berorientasi terhadap padat proses, dan para siswa/mahasiswa ti dak semata-mata dianggap sebagai knowledge receiver tetapi juga knowledge cre ator,” ungkapnya.

Hadir sebagai narasumber kedua, Kepala Dinas Pendi dikan Kabupaten Purwakarta Dr. H. Purwanto, M.Pd. Dirin ya menyampaikan program Lima Bunga Karakter Pendi dikan Purwakarta Istimewa yang sudah di-Perda-kan melalui Peraturan Bupati No. 69 Tahun 2015 dan Peraturan Daerah No. 9 Tahun 2021.

“Lima Bunga Karakter Pendidikan tersebut meli puti, 7 Poe Atikan, Tatanen di Bale Atikan, Sekolah Ramah Anak, Pendidikan Antikorupsi, dan Agama, Keagamaan, dengan Pen dalaman Kitab. Kelimanya

Kabupaten Karawang dapat teratasi. Audiensi tersebut dihad iri oleh Anggota Komisi IV

akan bermuara pada ter bentuknya Profil Pelajar Pancasila,” ujar Purwanto.

Sementara itu, Ketua Fokusdas Purwakarta Hj. Lia Yulindaria, M.Pd., men gatakan, Seminar Pendidi kan Nasional ini bertujuan untuk mendekatkan ilmuilmu yang memang seharus nya dimiliki guru-guru dan

DPRD Karawang, Jajang Sulaeman dan Indriyani, serta Plt. Kepala Dinas So sial, Ridwan Salam beserta jajaran terkait. (cr1/rie)

kepala sekolah sejalan den gan perkembangan zaman.

“Terutama bagi guru dan kepala sekolah swasta yang notabene memang harus se lalu terdepan, karena ada biaya yang diminta kepada orang tua siswa. Ini juga bentuk apresiasi kepada para guru dan kepala sekolah swasta,” pungkasnya. (san/rie)

RIZKI ANDIKA/KARAWANG BEKASI EKSPRES

HEARING : DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) beraudiensi dengan Komisi IV DPRD Karawang dan Dinas Sosial (Dinsos) terkait isu fakir miskin terkhusus bagi maraknya Manusia Gerobak yang berada di berbagai titik wilayah Kota Karawang.

Hari Guru Nasional 2022. Trans formasi pendidikan berjalan dinamis. Ini dipengaruhi oleh

seperti aplikasi dan praksis pembelajaran selama ini, karena akan terpeleset ke

ISTIMEWA

SEMINAR : Fokusdas mengangkat tema “Transformasi Pendidikan Dimulai dari Guru, Pendidikan Berperan Penting dalam Menyongsong Era Society 5.0” di Bale Yudistira komplek Pemkab Purwakarta.

kg.

Medali emas selanjutnya diraih oleh Cornellius RJ Aritonang di nomor putra 71 kg, Gusti Sialana di nomor putra 75 kg, Dzakiah Apypah Ghanie di kelas putri wai khruu, dan di nomor putri muay aerobic yang diperkuat oleh Fani Setianengsih, Indah Rosalini, Dza kiah Apypah Ghanie serta Risna Tria Melinda.

Kemudian medali perak disum

Manajer Tim Muay Thai Kabu paten Bekasi, Bertje Rumagit sen ang dengan hasil yang diperoleh atlet binaannya. Karena selain mendulang banyak medali, juga meraih gelar juara umum.

“Cukup gembira dan cukup memuaskan kita dapat sembilan medali emas dan dua perak. Yang kalah itu seharusnya bisa juara juga dapat emas, tapi penilaian yang kurang dari juri, kecewa juga kami karena usaha atlet kita siasia, tapi kita tetap juara umum,” ungkapnya.

Bertje meminta kepada seluruh atlet binaannya agar memperta hankan gelar juara umum yang sudah diraih di Porprov Jabar tahun ini.

“Terimakasih masyarakat Kabu paten Bekasi yang telah mensup port dan mendoakan kami dan

juga KONI Kabupaten Bekasi. Ke depannya koreksi kepada pemerintah tolong dibantu sa rana dan prasarana kami latihan,” ungkapnya.

Adisty Gracelia Lolaroh, peraih medali emas merasa senang dan bahagia. Karena usaha serta kerja keras selama latihan berbuah hasil yang maksimal.

bangkan oleh Emilia Dewi Pratiwi di nomor putri 45 kg dan Sabrina Khalisatu Zahra di nomor putri 60 kg. Sedangkan medali perunggu diraih oleh Aritha Maulidah dan Risna Tria Meilinda di nomor putri muay boran.

KABUPATEN BEKASICabang Olahraga Skater Kabu paten Bekasi dinobatkan seba gai juara umum Porprov XIV Jabar 2022 setelah sukses mer aih medali emas di laga terakhir yang digelar di Skatepark Kom pleks Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kamis (17/11). Pada laga terakhir ada tiga nomor yang diikuti skater Kabu paten Bekasi. Yakni, skateboard game of skate yang meraih medali emas dari Dwi Yuda, aggresive inline park meraih medali emas dari Gilang Rama dhan dan skateboard park yang juga mendapat medali

ISTIMEWA