HARIAN UMUM
KARAWANG BEKASI KAMIS, 20 JANUARI 2022
KBEONLINE. ID
KARAWANGBEKASI.JABAREKSPRES.COM
HARGA Rp4.000
KARAWANGBEKASIEKSPRES_OFFICIAL
Sengketa Lahan Industri Berpotensi Rusak Iklim Investasi KARAWANG- Kawasan industri sangat berkontribusi besar terhadap perekomian daerah maupun nasional. Di Karawang merupakan salah satu kabupaten dengan kontribusi terbesar terhadap PDB nasional. Satu di antaranya adalah kawasan Suryacipta yang telah mengantongi status sebagai Objek Vital Nasional (OVNI) Wabup Karawang Aep Syaepulloh secara lugas menegaskan pihaknya terus mendorong investasi bisa mengalir deras ke daerahnya. Di mana, investasi Karawang saat ini masuk urutan terbesar kedua di Provinsi Jawa Barat. “Semoga ke depan akan lebih banyak investasi yang masuk ke Karawang sehingga berdampak bagi perekonomian masyarakat
Karawang,” ujar dia. Ketua Kamar Dagang Industri (KADIN)Karawang, Fadludin Damanhuri menilai sengketa lahan di kawasan industri berpotensi mengusik kenyaman para investor yang telah ada melakukan aktivitas usahanya. “Berampaknya kepada perusahaan-perusahaan tersebut terkait kemanan serta kenyamanan. Sesuai dengan aturan yang ada, bahwa kawasan indutri itu termasuk ke dalam objek bital nasional. Nah memang yang sudah ada di sana pasti akan keganggu keamanan serta kenyamanan investasi,” kata Fadel. Apalagi, kata Fadel Suryacipta merupakan kawasan industri yang masuk ke dalam objek vital nasional. Kata dia, kawasan industri
ISTIMEWA
PEMULIHAN EKONOMI: Kawasan industri sangat berkontribusi besar terhadap perekomian daerah maupun nasional. Satu di antaranya adalah kawasan Suryacipta yang telah mengantongi status sebagai Objek Vital Nasional (OVNI).
yang masuk ke dalam objek vital nasional secara periodic hasrus memberikan laporan ke pemerintah. Jika ada ketidaknyamanan, dari pelaku usaha yang dalam hal ini karena ada sengketa lahan, jelas aka nada efek terhadap iklim usaha yang saat ini telah ada. Kata dia, pengembangan kawasan industri dapat memicu multiplier effect yang menggerakkan roda perekonomian daerah secara signifikan. Namun ditengah pengembangan kawasan industri Suryacipta terjadi klaim sengketa lahan yang memicu pembangunan kawasan menjadi mandek. “Setahu kita Suryacipta itu kawasan industri dengan status OVNI. Nah kalau begitu siapa yang rugi, kan
masyarakat lagi. Ini momentum pemulihan ekonomi sehingga perlu bersama-sama membangun iklim investasi yang baik,” tegas dia. Sekadar informasi, sengketa lahan anatara warga dan kawasan industri Suryacipta sedikit-besarnya ikut mempengaruhi iklim investasi di Karawang. Di mana pada Perkara Gugatan Nomor 77/ Pdt.G/2021/PN Krw, yang dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri Karawang, pada Selasa, (4/1), lahan seluas 1.9 hektare yang disengketakan kini status quo, hingga adanya keputusan inkrah. PT. Suryacipta Swadaya selaku pengembang kawasan tersebut mengaku telah memiliki bukti berupa sertifikat hak atas tanah dan
POTRET JEMBATAN-JEMBATAN DI KARAWANG
Akses ke Stasiun KCIC Telukjambe Rusak Parah KARAWANG- Jalan BadamiLoji, Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, sudah satu tahun rusak berat. Padahal jalan provinsi ini menjadi akses menuju Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung dan Gerbang Tol Jakarta-Cikampek Selatan. Kerusakan terjadi akibat longsor tak kunjung diperbaiki pemerintah provinsi, hingga warga mengadu pun kepada anggota DPRD
Di Kota Ambles Di Desa Ambruk
Jawa Barat Dapil Karawang, Sri Rahayu Agustina. Salah seorang warga, Rasam (40) mengatakan kerusakan, Jalan Badami-Pangkalan sudah satu tahun tapi belum juga diperbaiki. Warga sudah melaporkan kepada Pemkab Karawang, namun dijawab perbaikan jalan merupakan kewenangan pemerintah provinsi. “Melapor ke
Arteria Ogah Minta Maaf MALAH SEBUT-SEBUT SUNDA EMPIRE JAKARTA- Komisi III DPR Fraksi PDIP Arteria Dahlan tegas mengaku ogah meminta maaf kepada masyarakat Sunda soal pernyataannya. Arteria berpendapat bahwa tidak ada yang salah dengan pernyataannya. Ia bahkan mempersilahkan pihak yang ingin melaporkan kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). “Kalau saya kan jelas, mekanismenya ada MKD, apakah pernyataan salah. Kita ini demokrasi, silakan kalau kurang berkenaan dengan pernyataan saya silakan saja. Tapi izinkan saya juga menyatakan yang demikian, repot dong kalau anggota DPR tibatiba seperti ini,” ujar Arteria.
SOROT
Bisnis Pollux di Karawang Mangkrak? KARAWANG- Kawasan bisnis elite Pollux Karawang kini mulai dituntut oleh konsumen lantaran mangkraknya pembangunan alias tak sesuai dengan waktu yang telah dijanjikan kepada konsumen. Sejak awal, Pollux Technopolis memang keberadaanya disorot oleh publik lantaran sempat dibangun tanpa izin yang komplit. Mengutip dari situs Pol-
KARAWANG- Belum usai pembicaraan amblesnya jembatan KW 6 yang lokasinya da di dekat pusat pemerintahan, kejadian lebih parah terjadi di Batujaya. Jembatan yang selama ini menghubungkan dua kecamatan yakni BatujayaTirtajaya ambruk dan hingga saat ini belum dibenahi. Jembatan Penghubung Desa Karyabakti Kecamatan Batujaya
dan Desa Medankarya Kecamatan Tirtajaya itu roboh diduga karena tak kuat menahan beban angkutan kendaraan yang melewat. Ketika jembatan ambruk, saat itu sedang dilintasi oleh truk bermuatan pasir. Jembatan ambruk itu sejauh ini belum tersentuh perbaikan. Padahal, ejmbatan yang menghubungkan dua kecamatan itu selama ini menjadi akses vital
jalannya perekonomian warga. “Saya sudah sampaikan kepada Dinas PUPR. Semoga bisa segera ada tindak lanjut untuk melakukan perbaikan,” kata Anggota DPRD Karawang daerah pemiliha setempat, Taman. Taman memaparkan, jembatan yang berada di Desa karyabakti Kecamatan Batujaya tersebut merupakan sarana ekonomi masyarakat, khususnya perta-
nian. Mengingat Kecamatan Batujaya dan Tirtajaya memang dua kecamatan yang masuk ke dalam zona hijau di Karawang. “Saya bisa saja memasukan pembangunan jembatan ini ke aspirasi saya (Anggota DPRD) pada Anggaran Perubahan nanti. Tapi kalau harus nunggu perubahan kan lama, sedangkan jembatan ini sangat
Melihat Sungai ‘Cheonggyecheon’ Bekasi yang Bakal Segera Diresmikan
MOJANG
Si Cantik Penyuluh KB WILMA Dwi Nurfitriani atau yang biasa disapa Wilma sangat menikmati tugasnya menjadi Penyuluh KB di Kecamatan Kotabaru. Wanita kelahiran Bandung 2 Maret 1995 ini membeberkan pentingnya untuk ikut program keluarga berencana. “Menyuluh dan mengonseling untuk menggunakan alat kontrasepsi KB, khususnya di posyandu, sebagai tempat ibu hamil dan melahirkan yang harus diedukasi mengenai KB, jangan sampai ibu yang telah melahirkan bayinya dalam jangka waktu dekat hamil kembali sebelum waktunya,” beber Wilma. Wanita lulusan jurnalistik Universitas Islam Bandung (UNISBA) ini, selain
ISTIMEWA
SOROT: Jembatan yang selama ini menghubungkan dua kecamatan yakni Batujaya-Tirtajaya ambruk dan hingga saat ini belum dibenahi
Ada Zona Edukasi, Komersil hingga Selebrasi Saluran air di Kota Bekasi bakal menjadi wisata air mirip sungai Cheonggyecheon di Kota Seoul, Korea Selatan dan segera diresmikan.
WILMA DWI NURFITRIANI
TELAH dicanangkan sejak beberapa tahun silam, revitalisasi Kalimalang kian mewujud. Kini, apa yang disebut ‘Sungai Cheonggyecheon Bekasi’ sudah di depan mata. Sejak tahun 2018 lalu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah merencanakan program revitalisasi Kalimalang. Perlahan, program kolaborasi yang dilakukan bersama Pemkot Bekasi ini mulai menampakkan wujudnya. Senin (17/1), proses groundbreaking
ISTIMEWA
SOROT: Begini penampakan terkini di Wisata Air, Kalimalang, Kota Bekasi, Senin (17/1). Kontak Redaksi: Suhlan: 081806630196, Mahesa: 082298163255. Kontak Iklan: Tohiri: 081279676016, Hayatullah: 085379686339
Email: karawangbekasiekspres@gmail.com, redaksikarawangbekasi@gmail.com