Karawang Bekasi Ekspres, 9 November 2020

HARIAN UMUM

KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

KBEONLINE. ID

ONLINEMETRO.ID

MENYENTIL ANGGARAN, KINERJA, DAN KONTRIBUSI KLINIK KECANTIKAN RSUD KARAWANG

INDEKS

HARGA Rp3.000

karawangbekasiekspres_official

DIRESMIKAN WAMEN, PUPUK KUJANG SIAP OPERASIKAN PABRIK CO2 SENILAI US$ 7,4 JUTA

BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG

BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG

ANGKA PENGANGGURAN DAN KESEJAHTERAAN BURUH TANI MASIH JADI ISU “SEKSI”

Siapa Lebih Unggul?

KARAWANG- Hari pemilihan bupati dan wakil bupati Karawang kian dekat.

Siapa pun nantinya yang memenangkan pertarungan, bakal dituntut bisa menyinergiskan sumber daya daerah--termasuk mempertahankan titel lumbung padi, sekaligus mempertahankan mejunya sektor industri agar lapangan kerja terbuka

lebar.

Dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat, Karawang menjadi salah satu daerah yang unggul dalam urusan sektor industri.

Bahkan sejauh ini masih menjadi daerah dengan upah minimum kabupaten tertinggi se-Indonesia. Jumlah industry yang tersedia, data yang tercatat di Pemdaprov Jabar, tak kurang ada 1.003 pabrik yang masih beroperasi di Karawang.

Ke Halaman METRO KARAWANG n

Kisruh! Nelayan Ciparagejaya Kepung KPPL Samudra Mulya KARAWANG- Puluhan nelayan anggota Koperasi Produksi Perikanan Laut (KPPL) Samudra Mulya, Desa Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran, menggeruduk Kantor KPPL Samudra Mulya beberapa waktu lalu. Kedatangan mereka itu, bermaksud untuk mempertanyakan dana pesta laut atau nadran Ke Halaman METRO KARAWANG n

KABAR VIRAL ABG Purwakarta Nekat Mesum di Kafe PURWAKARTA- Perbuatan mesum di medsos selalu viral di medsos akhir-akhir ini. Di tengah ramai gunjingan video mesum mirip artis, kini warga Purwakarta pun dihebohkan adanya sebaran foto mesum yang dilakukan oleh pasangan remaja di salah satu kafe di Jalan Veteran, Kelurahan Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta.

Foto mesum itu kini viral di media sosial dan juga whatsapp. Menurut penelusuran, diduga foto ini diambil seseorang dari atas jembatan penyeberangan orang (JPO) yang langsung dapat terlihat ke arah atas kafe tersebut. Dalam foto tersebut tamKe Halaman METRO KARAWANG n

Kolaborasi PT. BPD-Apparindo Makin Moncer

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SOROT: Pengerjaan proyek revitalisasi Pasar Cilamaya terus dikebut. Pekan ini, progres pembangunan pasar yang berada di Desa Cilamaya, Kecamatan Cilamaya Wetan itu sudah mencapai 40 persen.

Ngebut Rampungkan Revitalisasi Pasar Cilamaya KARAWANG- Pengerjaan proyek revitalisasi Pasar Cilamaya terus dikebut. Pekan ini, progres pembangunan pasar yang berada di Desa Cilamaya, Kecamatan Cilamaya Wetan itu sudah mencapai 40 persen----proyek yang digarap oleh PT Barokah Putra Delapan (BPD) ini, rencananya sudah bisa rampung dan Ke Halaman METRO KARAWANG n

Lippo Group Terbanyak Borong Penghargaan Indonesia Property Awards

Garap Rolling Hills, Tanam Ratusan Pohon Trembesi di Karawang Lippo Group berhasil memboyong penghargaan paling banyak pada anugerah Inonesia Property Award 2020. Jauh dari lokasi penyerahan award, Lippo Group melalui KJIE, sedang melakukan penataan lingkungan yang asri dan hijau di Karawang yang menjadi salah satu fokus pengembangan proyek properti Rolling Hills.

LANGKAH itu diambil guna terciptanya lingkungan yang hijau, udara yang baik, hommy, serta family friendly.

“Itu sebabnya, kami kini melakukan penanaman pohon di sekitar Marketing Gallery Rolling Hills Karawang (RHK), yang juga bertujuan untuk membuat area Rolling Hills menjadi Kantor Redaksi: Jl. Pepaya No 20. Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492

lingkungan hijau yang asri dan nyaman untuk dihuni” ujar Poernomo, Advisor PT Karawang Jabar Indistrial Estate (KJIE) Jumat (6/11).

Ia menjelaskan, pada tahap awal ini, RHK akan menanam 200 pohon trembesi atau saman samanea, yang memiliki data dukung bagus bagi terbentuknya Ke Halaman METRO KARAWANG n

ISTIMEWA

SEKILAS: Lippo Group berhasil memboyong penghargaan paling banyak pada anugerah Inonesia Property Award 2020. Jauh dari lokasi penyerahan award, Lippo Group melalui KJIE, sedang melakukan penataan lingkungan yang asri dan hijau di Karawang yang menjadi salah satu fokus pengembangan proyek properti Rolling Hills. email: karawangbekasiekspres@gmail.com,

redaksikarawangbekasi@gmail.com

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

METRO KARAWANG

KARAWANG BEKASI

2

Menyentil Anggaran, Kinerja, dan Kontribusi Diresmikan Wamen, Pupuk Kujang Siap Klinik Kecantikan RSUD Karawang Operasikan Pabrik CO2 Senilai US$ 7,4 Juta KARAWANG- Kabar adanya permintaan anggaran sebanyak Rp 1,3 M untuk membeli mesin penghancur lemak di klinik kecantikan milik RSUD Karawang dinilai oleh Karawang Budgeting Control (KBC) hanya menjadi pemborosan anggaran dan tak layak disetujui TAPD amupun badan anggaran DPRD Karawang.

Direktur KBC Endang Ayat MT menilai program ini tidak tepat, lantaran tidak menyentuh problem masyarakat bawah Karawang yang butuh prioritas pelayanan kesehatannya dari Pemkab Karawang.

“Kami memandang klinik kecantikan di RSUD tidak tepat adanya, mengingat prioritas pelayanan rumah sakit umum mestinya fokus masyarakat menengah ke bawah,” ungkapnya.

D i j e l a s k a n , a n g ga ra n yang dihabiskan klinik kecantikan atau Poli Kecantikan RSUD sudah m e n e l a n ku r a n g l e b i h anggaran 11 miliar. “Kami pertanyakan juga berapa PAD yang di setor poli kecantikan pada kas daeerah,” ujarnya lagi.

Di tempat terpisah Wakil Direktur RSUD Karawang, Wahidin menyebut anggara yang sudah dihabiskan untuk klinik kecantikan RSUD Karawang angkanya tidak sebesar yang ungkapkan KBE. Sementara itu, Fitra

Hergyana, Dokter Spesialis lulit dan kelamin RSUD Karawang yang juga Kepala Poli Kecantikan RSUD kepada pers menjelaskan, di tengah pandemi covid-19, jumlah yang tertular penyakit kelamin meningkat dua kali lipat di Kabupaten Karawang.

Dijelaskan, hasil pendataan Skin17DR, komunitas dokter spesialis kulit dan kelamin jebolan Unpad menunjukkan infeksi menular penyakit kelamin meningkat dua kali lipat. Di Karawang misalnya, sebelum pandemi berlangsung, kunjungan pasien sakit kelamin sekitar enam orang per bulan. Saat pandemi bisa sampai 15 orang.

“Ada trend kenaikan ratarata dua kali lipat. Sebelum pandemi berlangsung, kunjungan pasien sakit kelamin sekira enam orang per bulan. Saat pandemi bisa sampai 15 orang,” ujar Fitra.

Lanjut Fitra, para pasien yang terjangkit adalah pria lajang yang belum menikah.

Saat ditelusuri, kata Fitra, para pria ini tertular penyakit kelamin dari wanita pekerja seks komersil. “Para pasien pria mengaku tak punya istri. Mereka sakit kelamin karena ‘jajan’ atau menyewa jasa PSK,” jelas Fitra.

Fitra menuturkan, para pasien ini mengeluh borok pada kelamin, bengkak

pada buah zakar, bahkan kleuar nanah dari kelamin hingga dubur. Adapun penyakit yang dialami pasien biasanya sifilis, gonore, chalamydia, dan trychominiasis.

Jika tak diobati, kata Fitra, para pasien terancam mengalami kemandulan, kebutaan, bahkan kematian.

“Tapi umumnya, penyakit ini bisa disembuhkan apabila ditangani secara dini,” ungkapnya.

Selain di Karawang, peningkatan pasien sakit kelamin juga terjadi di sejumlah daerah. Hal itu terpantau oleh anggota Skin17DR+ yang tersebar dan praktik di Sumatera, Banten, Bandung dan Lombok.

“Trend kenaikan infeksi penyakit kelamin saat pandemi juga terjadi di sejumlah daerah. Itu hasil pendataan komunitas kami,” kata Fitra yang juga jubir Satgas Covid-19 di Karawang.

Menurut Fitra, salahsatu penyebab peningkatan penyakit kelamin adalah intensitas hubungan seksual yang meningkat saat pandemi.

“Intensitas itu ada. Jadi saat pandemi ini banyak karantina, sehingga orang banyak waktu untuk berhubungan badan,” ujar Fitra.

“Kalau yang bener kan angka kehamilan meningkat. Tapi kalau yang nakalnakal, pengakuan pasien rata-rata setelah kencan online,” pungkasnya. (red)

Ngebut Rampungkan .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES ditempati pedagang sebelum Hari Raya Idul Fitri tahun depan.

Jelang akhir tahun 2020 ini, progres pembangunan Pasar Cilamaya semakin moncer.

Pasalnya, PT BPD mendapat support penuh dari Asosiasi Persatuan Pasar Indonesia (Apparindo). Sehingga, proses pembangunan jadi semakin cepat.

Direktur PT BPD, Sobari Sobirin mengatakan, sesuai rencana dalam adendum dengan Pemda Karawang, melalui Disperindag Karawang. PT BPD harus menyelesaikan bangunan pasar selama 9 bulan ke depan. Namun, melihat progres saat ini. Pihaknya optimis, jika pembangunan Pasar Cilamaya akan rampung sebelum 9 bulan itu.

“Sejauh ini tidak ada kendala yang berarti. Walaupun uang muka pedagang rata-rata baru Rp. 5 - 10 jutaan. Pembangunan tetap bisa berjalan berkat

dukungan Apparindo,” ungkap Sobari, Minggu, (8/11) kemarin.

Ia menjelaskan, dalam proses pembangunan Pasar Cilamaya yang sekarang, diakuinya banyak mengalami pengubahan. Jika sebelumnya bentuk bangunan di desain dua lantai. Namun, saat ini yang dikerjakan PT BPD dan Apparindo hanya satu lantai saja.

“Total kios ada sekitar 500-an. Tidak di buat tingkat karena memang jumlah pembelinya yang sedikit. Itu saja masih kosong 100 kios,” jelasnya. Selain itu, lanjut Sobari, dengan desain satu lantai. Beban para pedagang untuk kebutuhan penerangan hingga kebersihan pasar jadi lebih ringan. Karena, setelah beroperasi nanti. Semua itu akan ditanggung pedagang.

“Itu juga hasil kesepakatan dengan pedagang, jadi di buat satu lantai. Tujuannya untuk

meringankan beban pedagang saat pasar beroperasi nanti,” ujarnya.

Sobari menjelaskan, harga kios di Pasar Cilamaya bervariasi. Mulai dari Rp. 14 jutaan/meter hingga Rp. 16,5 juta/meter. Dari total harga kios, pedagang diwajibkan membayar DP 30 persen.

Namun, meski pun pada praktiknya para pedagang belum menggenapi DP 30 persen. Pihaknya mengaku tak menemui kesulitan untuk menyelesaikan proses pembangunan.

“Kami berharap, para pedagang yang sudah memiliki kios memberikan kepercayaan lebih pada kami.

Dengan kerja sama yang baik, proses pembangunan ini akan semakin cepat,” ucapnya.

“Kolaborasi PT BPD dengan Apparindo sudah berjalan sangat baik. Desember ini, bentuk pasar dipastikan sudah terlihat,” imbuhnya. (wyd/mhs)

Kisruh! Nelayan Ciparagejaya .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES laut sebesar Rp 340 juta, yang hingga kini tidak kunjung digunakan. Mereka menuntut, agar pengurus KPPL bersikap transparan soal anggaran.

Pengawas KPPL Samudra Mulya, Dedi Sutomo mengungkapkan, para nelayan Ciparagejaya terus menanyakan kejelasan anggaran pesta laut yang tak digunakan itu.

Harusnya, kata dia, tahun 2020 ini nelayan Ciparagejaya kembali menggelar pesta laut. Namun pengurus KPPL berdalih, tak bisa melaksanakan itu, di tengah Pandemi Covid-19 yang berlangsung.

“Tentunya sangat wajar puluhan anggota KPPL Samudra Mulya mempertanyakan uang mereka sebesar Rp. 340 juta, yang seharusnya dialokasikan untuk membiayai pesta laut.

Namun, hingga saat ini pesta laut tak kunjung dilaksanakan, dengan alasan masih dalam masa pandemi Covid-19,” ungkap Dedi Sutomo.

Selain mempertanyakan anggaran pesta laut, Dedi menjelaskan, kedatangan para anggota dan nelayan ke

kantor KPPL juga bertujuan mempertanyakan pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT), yang menurut AD-ART harus dilaksanakan paling lambat bulan Juni 2020. Namun hingga saat ini, pelaksanaan RAT tak kunjung digelar.

“Banyak kejanggalan dimasa kepemimpinan ketua KPPL saat ini, seperti RAT yang tak kunjung dilaksanakan, padahal itukan harusnya dilaksanakan paling lambat Bulan Juni,” ujarnya. Masih kata Dedi, selain menemukan banyak kejanggalan di kepengurusan KPPL Samudra Mulya yang sekarang.

Pihaknya juga mencurigai sikap pengurus yang dianggap sangat tertutup dalam sejumlah hal.

Sebut saja, lanjut Dedi, anggaran pesta laut, pembagian dana paceklik yang baru sekali dibagikan, dana untuk santunan fakir miskin dan anak yatim yang biasa dibagikan 4 kali dalam satu tahun, hingga mempertanyakan pengumpulan tanda tangan anggota dimasa akhir jabatan ketua

sebelumnya, yang akhir akhir ini diketahui diduga dipergunakan untuk menjatuhkan nama baik Ketua KPPL Samudra Mulya sebelumnya, Budianto. “Kejanggalan tentang anggaran Koperasi di KPPL Samudra Mulya diperkuat dengan sikap tertutup dari para pengurus. Seperti pembagian dana paceklik yang seharusnya sudah dibagikan sebanyak 2 kali, ini baru sekali.

Di tambah lagi, belum dibagikannya santunan anak yatim dan fakir miskin,” ungkapnya.

“Kami anggota dan nelayan juga mempertanyakan tanda tangan yang dikumpulin golongan yang saat ini jadi pengurus baru, yang dahulu akan dipergunakan untuk pengajuan bantuan nelayan, tapi sekarang kita ketahui, ternyata itu untuk menjatuhkan nama baik ketua KPPL sebelumnya,” imbuhnya.

Disisi lain, Ketua KPPL Samudra Mulya, Ogin menjelaskan, dana pesta laut tahun 2020 dialokasikan sebesar Rp. 340 juta. Namun karena masih dalam situasi Pandemi, pesta laut tidak bisa digelar. (bbs/mhs)

ABG Purwakarta Nekat .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES pak seorang wanita duduk di pangkuan lelaki sambil berhadapan dan bercumbu.

Wanita tersebut berambut panjang dan memakai baju berwarna merah maron.

Seorang pegawai kafe yang tak ingin disebutkan na ma n ya i t u m e n ga ku

pihaknya tak tahu menahu terkait adegan tak senonoh yang dilakukan sepasang remaja ini, sebab hal itu berada di luar jangkauan manajemen. “Kejadiannya kapan dan waktunya, saya enggak tahu. Posisinya jam berapa saya pun saya

enggak tahu,” katanya kepada awak media, Minggu (8/11).

Dia juga menyebut di kafenya ada kamera pemantau (CCTV) hanya posisi kedua remaja yang asyik bercumbu itu berada di luar jangkauan CCTV alias pada ruang yang blind spot, sehingga tak terekam.(san/red)

CIKAMPEK - Anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero), yakni PT Pupuk Kujang meresmikan pabrik karbondioksida (CO2) cair berkapasitas 50.000 ton per tahun.

Pabrik ini diresmikan langsung oleh Wakil Menteri BUMN I Budi Gunadi Sadikin bersama Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Bakir Pasaman, Direktur Utama PT Pupuk Kujang Maryadi dan Direktur Utama PT Rekayasa Industri Alex Dharma Balen di Cikampek pada Sabtu (7/11). Pada kesempatan ini dilakukan pula penandatanganan kesepakatan bersama Offtake CO2 cair antara PT Pupuk Kujang dengan PT Samator Gas

dan PT Purnabuana Yudha.

Direktur Utama Pupuk Kujang Maryadi menjelaskan, pabrik yang memiliki nilai investasi US$ 7,4 juta ini berdiri di atas lahan seluas 1500 m2 yang pengerjaaannya telah dimulai sejak awal tahun 2019. Maryadi juga menjelaskan, Pabrik CO2 cair ini dibangun oleh kontraktor EPC PT Rekayasa Industri dan telah berhasil rampungkan proses pembangunan pada 15 Oktober 2020 lalu.

“Meskipun di tengah pandemi, semangat sinergi antara PT Pupuk Kujang & PT Rekayasa Industri yang merupakan anak perusahaan dari PT Pupuk Indonesia (Persero) dalam pembangunan pabrik CO2 cair

dapat terselesaikan dengan baik,” kata Maryadi.

Keberadaan pabrik ini bertujuan untuk memanf aat k a n ga s e k s e s d a r i proses produksi pabrik Kujang 1A dan 1B . S ehingga, menjadi produk CO2 cair yang memiliki nilai jual lantaran bisa digunakan oleh industri lainnya. Produk akhir pabrik berupa CO2 murni standard food grade ini sangat diperlukan oleh berbagai jenis industri, dalam industri makanan dan minuman misalnya.

“CO2 murni digunakan untuk pembuatan minuman berkarbonasi, pengawetan makanan perikanan dengan dry ice, serta pemutihan gula. Tak hanya itu,

CO2 murni ini juga bisa digunakan dalam industri manufaktur pengelasan, pemutihan kertas, fumigasi pada sektor pertanian, serta secondary oil recover,” tambah Maryadi.

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero), Bakir Pasaman berharap produk turunan yang dikembangkan Pupuk Kujang ini dapat semakin meningkatkan daya saing perusahaan.

Terlebih pangsa pasar untuk produk CO2 cair masih sangat terbuka lebar.

“Hal ini sejalan dengan program kerja Pupuk Indonesia untuk lebih fokus pada diversifikasi produk yang dapat meningkatkan daya saing,” pungkas Pasaman. (rls/wyd/rie)

nian yang selalu dijadikan harapan peningkatan kesejahteraan nyatanya tak begitu bisa mengangk a t p e re k o n o m i a n r i l l masyarakat Karawang.

Pada 2019, sektor pertanian dan perikanan hanya berkontribusi 3,95 persen terhadap produk domestik regional bruto. Sementara, sektor industri pengolahan berkontribusi hingga 70,72 persen.

Hal ini perlu dijadikan catatan. Pasalnya baik pemerintahan pusat maupun pemdaprov Jawa Barat menyandarkan pemulihan ekonomi pada sektor rill produktsi pangan.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jabar Dadan Hidayat kepada awak media berulang kali mengatakan, Jabar menjadi salah satu sentra produksi pangan nasional dan menjadi sektor yang dapat menyelamatkan perekonomian di tengah pandemi.

Mi n i m n y a re g e n e ra s i petani jelas menimbulkan kegelisahan terhadap produksi pangan di masa depan. Berdasarkan hasil survei pertanian antarsensus tahun 2018 oleh BPS, mayoritas petani utama berada pada usia 45-54 tahun, yakni 7,8 juta orang atau 44 persen.

Selanjutnya, diikuti usia 35-44 tahun (6,6 juta petani), usia 25-34 tahun (2,9 juta petani), dan usia di bawah 25 tahun (273 ribu petani). Dinas Pertanian Karawang mencatat, jumlah kelompok petani muda hanya sekitar 17 unit. Sementara itu, kelompok dewasa mencapai 2.230 unit.

Setumpk masalah yang masih di hadap petani Karawang juga mennjadi pertimbangan rumit bagi genrasi mda Karawang terjun menjadi petani. Salah satu contoh masalah yang masih segar dalam ingatan publik adalah langkanya pupuk subsidi. Yang ironisnya padahal, produsen pupuk subsidi pun yakni PT Pupuk Kujang berlokasi di Karawang.

Tepat pada hari tani nasional 24 September lalu, para petani dari berbagai desa di Karawang melaku-

kan demonstrasi ke pemkab Karawang dan menyatakan Pemkab Karawang gagal menyejahterakah kehidupan petani.

“Lagi-lagi petani menjadi korban akibat sulitnya mendapatkan pupuk subsidi saat musim tanam tiba, sehingga petani harus menambah biaya produksi untuk pembelian pupuk nonsubsidi sebagai penggantinya dengan harga yang sangat mahal,” ujar Ketua Serikat Tani Karawan (Setakar), Deden Sofyan.

Belakangan insiden kelangkaan pupuk ini bar bisa dibereskan setelah adanya penambahan kuota pupuk subsidi bagi Kabupaten Karawang.

Melihat Visi-Misi Para Cbup-Cawabup Berdasarkan dokumen visi, misi, dan program calon bupati dan wakil bupati yang disetor dan ditampilkan pada website KPU Kabupaten Karawang, seluruh pasangan calon menyinggung peningkatan sektor pertanian dan industri. Namun, tidak semua pasangan calon memaparkan secara detail permasalahan, rencana program, dan target riilnya.

Pasangan Yesi Karya Lianti-Ahmad Adly Fayruz misalnya. Paslon nomor urut 1 yang mengangkat taglne “Energi Baru Karawang” ini mendorong terwujudnya masyarakat sejahtera, mandiri melalui pembangunan dan pengembangan pada sektor pertanian, perindustrian, serta sektor produktif lainnya. Mereka juga mendukung pemerataan tenaga kerja yang berkualitas dan pembangunan infrastruktur.

Pasangan Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh juga berjanji memperbaiki Karawang. Akselerasi peningkatan nilai t a mb a h p e r t a n i a n d a n perikanan serta pencarian lapangan pekerjaan jadi prioritas. Pasangan Ahmad Zamakhsyari-Yusni Rinzani juga ingin mendorong potensi sumber daya alam di sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata.

Mereka bakal mendorong terciptanya SDM yang dapat bersaing di dalam atau luar negeri.(*)

Siapa Lebih Unggul? .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES Namun, banyaknya pabrik memang tak sejalan dengan mudahnya perkara mencari kerja.

Tren angka pengangguran makin bertambah setiap tahunnya, menyusul bertambanya jumlah lulusan baru sekolah menengah atas. Awal mei 2020 lalu, 29.954 siswa baru lulus sekolah menengah, secara otomatis bertambah meroket angka pencari kerja. Di saat yang sama, belum terdengar kebijakan pemerintah daerah untuk mengatasi lonjakan pengangguran.

Tahun 2019 saja, Solidaritas Pengangguran Pribumi Karawang (SPPK) melansir ada sekitar 165.000 pengangguran di Karawang.

Terbaru malahan mereka melansir angkanya sudah ada di 180 ribu. Dalam situasi pandemi, hampir seluruh perusahaan tak membuka lowongan kerja. Pekerja yang ada pun, banyak dirumahkan. Kini, persoalan bertambah lagi dengan adanya kelulusan baru siswa menengan atas yang kelimpungan mencari pekerjaan.

Jenjang pendidikan SMK mendominasi jumlah lulusan pada 2020. Berdasarkan data yang bersumber dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK, terdapat 18.265 lulusan dari 18 SMK negeri dan 94 SMK swasta. Lulusan SMK di Karawang mayoritas langsung terjun ke dunia kerja alias mencari kerja.

Penyumbang lulusan terbesar berikutnya yaitu SMA. Sesuai data dari MKKS SMA, tercatat ada sekitar 9.991 lulusan yang tersebar dari 51 SMA (30 neger i dan 21 swasta).

Sedangkan jumlah lulusan MA mencatatkan sedikitnya 1.698 orang dari 19 MA (4 negeri, 15 swasta).

Menanggapi banyaknya angka lulusan tersebut, Pemerhati Kebijakan Publik , Ridwan Alamsyah, mengaku bangga sekaligus khawatir. “Saya merasa bangga karena dengan banyaknya lulusan tersebut berarti masyarakat

Karawang sadar akan pentingnya pendidikan.

Namun di sisi lain saya juga khawatir banyaknya jumlah lulusan justru akan menambah persoalan sosial di Kabupaten Karawang yaitu bertambahnya jumlah pengangguran,” ujar Ridwan beberapa waktu lalu kepada KBE. Ridwan menyebutkan, beradasarkan data yang dirilis Solidaritas Pengangguran Pribumi Karawang (SPPK) pada akhir 2019 saja, ada sekitar 165.000 pengangguran di Karawang. Jumlah tersebut diprediksi terus bertambah pada 2020 seiring adanya pandemi covid-19 y a n g m e m b u a t p ro s e s mencari pekerjaan semakin sulit, dan banyaknya lulusan SMA sederajat serta perguruan tinggi.

“Jika Pemkab Karawang tidak memperhatikan masalah ini secara serius, beberapa tahun yang akan datang julukan Karawang bisa berubah dari kota lumbung padi menjadi kota lumbung pengangguran,” tandasnya.

Di tempat terpisah, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Kabupaten Karawang Abdul Syukur saat dikonfirmasi awak media mengatakan, berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan per 11 September 2020, mantan karyawan yang sudah mencairkan jaminan hari tua di cabang Karawang sebanyak 21.665 orang.

Angka tersebut setidaknya menunjukkan jumlah orang yang kehilangan pekerjaan periode Januari 2020-September 2020. ”Hampir semua perusahaan mengurangi jumlah karyawan. Permintaan produk turun drastis. Belum ada kepastian kapan bakal normal seperti semula,” kata Syukur.

Nasib Petani dan Lahan Tani Meski pernah dicap daerah lumbung pangan nasional—memilih bekerja sebagai petani khusunya menjadi buruh tani selalu menjadi pilihan paling terakhir remaja di Karawang membiayai hidup. Perta-

Garap Rolling Hills, Tanam .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES lingkungan asri, aman serta nyaman.

RHK merupakan kawasan perumahan yang berlokasi pada posisi strategis di Karawang Barat, persis di sisi pintu tol Japek, sehingga sangat menarik konsumen, apalagi terletak di area Koridor Timur Jakarta yang prospektif, serta cuma sekitar 5 menit ke stasiun kereta api cepat Jakarta-Bandung.

‘Sold out’ Total lahan RHK ialah sekitar 30 hektare, di mana pada fase pertama dikembangkan di areal seluas empat hektare.

Kawasan hunian Rolling Hills yang berada dalam teritori Karawang Jabar Industrial Estate (KJIE) ini, perumahannya berkonsep modern, asri, dan ramah lingkungan. Selain itu seluruh tipe rumah di Rolling Hills di desain dengan jen-

dela yang besar yang memungkinkan sirkulasi udara di rumah mengalir dengan baik untuk kesehatan para penghuni.

Selain itu, unit-unit yang didesain arsitek berpengalaman global, Alex Bayu ini juga dirancang dengan bentuk yang modern, memenuhi standard maupun gaya kehidupan kaum milenial. “ Mu ng k i n k a re na ha l inilah, sehingga cluster pertama RHK, yakni Vermont Hills sudah sold out (ludes) pada launching 5 September 2020 kemarin,” urai Poernomo.

Rolling Hills berkomitmen akan terus memberikan kontribusi terhadap kelestarian lingkungan hidup dan selalu memerhatikan aspek alam dalam mengembangkan sebuah kawasan, agar tercipta kehidupan yang lebih berkualitas, ny-

aman, aman dan sehat khususnya di area Rolling Hills Karawang.

Penghargaan PropertyGuru Indonesia Property Awards (PGIPA) kembali bergilir. Even tahunan yang masuk edisi ke-6 ini telah memberikan penghargaan kepada lebih dari 40 pemenang di bidang real estat, dalam acara gala virtual bersejarah dan upacara penghargaan yang disiarkan secara global melalui AsiaPropertyAwards.com dan saluran mitra lainnya.

Edisi gala virtual pertama dari program penghargaan real estat terkemuka di Indonesia ini memberikan penghargaan kepada para pengembang properti di hampir 40 kategori kompetitif yang mencerminkan rangkaian segmen pasar yang komprehensif.

Penghargaan tahun ini mewakili berbagai demografi, dan mengapresiasi

kepemilikan rumah dan kebutuhan investasi para pencari properti di berbagai lokasi di seluruh nusantara.

Lippo Group hadir sebagai salah satu pemenang terbesar pada malam ini.

Lippo Group berhasil memenangkan penghargaan yang didambakan untuk Best Mixed Use Developer and Best Condo Development (Indonesia) untuk proyek Orange County-nya. Selain kemenangannya di kategori Best Affordable Condo Development, PT Lippo Karawaci Tbk juga menerima penghargaan atas pengembangan kota mandiri yaitu Lippo Village dan proyek smart office / home office, SOHO Flex / Space. Sementara itu, PT Lippo Cikarang Tbk meraih kemenangan untuk pengembangan perumahan Waterfront Estates. (bbs/mhs)

KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP

CIKARANG EKSPRES SEMANGAT BARU BEKASI

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

HARGA Rp3.000

3

Tetap Optimis Target Pendapatan Pajak Tercapai CIKARANG PUSAT - Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan langkah jajaran Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bekasi untuk memenuhi target yang ditetapkan. Yakni, pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 2,1 triliun dam pendapatan dari sektor pajak sebesar Rp, 1,7 Triliyun.

“Alhamdulillah, capaian dari sektor pajak sudah 87% sehingga PAD sudah mencapai 84%,” ucap Kepala Bidang Pengendalian dan Pembukuan Bapenda Kabupaten Bekasi, Akam Muharam belum lama ini.

Akam optimis, apa yang ditargetkan akan terpenuhi, sekalipun Kabupaten Bekasi masih menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) proporsional dalam pandemi covid-19.

Hal itu berdasarkan inovasi yang terus dilakukan oleh Bapenda, sehingga upaya memenuhi target yang ditetap-

kan terus diupayakan.

“Tanggal 25 November nanti, kita akan mengetahui apakah Kabupaten Bekasi masih diperpanjang penerapan PSBB proposional atau tidak,” katanya.

Akam menjelaskan bahwa inovasi yang dilakukan adalah penghapusan sanksi administrasi bagi wajib pajak, berupa penghapusan denda dan pemasangan tapping box di tempat usaha wajib pajak hiburan, hotel, restaurant dan parkir.

Karena di tengah situasi pandemi, PAD dari sektor tempat hiburan, hotel, restaurant dan retribusi parkir tetap optimis capai target.

“Insya Allah, bulan D e s e mb e r nanti, bisa

kita pastikan, target PAD dapat kita realisasikan,” tandasnya. (har/red)

HARIPAN/CIKPRES

HIDUPKAN KOPERASI: Para peserta Musda Dekopinda Kabupaten Bekasi di Swiss-bell Hotel Cibitung. Pada kesempatan ini Pemkab –Delopinda jalin kerjasama untuk menghidukan ratusan koperasi.

Berantas Bank Emok

PemkabDekopinda Kerjasama untuk 500 Koperasi C I K A R A N G P U S AT Pemerintah Kabupaten Bekasi akan menjalin kerjasama dengan Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) untuk memajukan koperasi dan perekonomian di wilayah Kabupaten Bekasi.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Beka-

Akam Muharam

Ke Sambungan

Pemerintah Kabupaten Bekasi

Harapkan Kontribusi DWP Bangun Daerah Pesan Sekda Uju dalam Musda IV DWP Kabupaten Bekasi CIKARANG SELATAN - Sebagai mitra pemerintah, Dharma Wanita Persatuan (DWP) merupakan organisasi kemasyarakatan yang membina istri Aparatur Sipil Negara (ASN) yang selama 21 tahun serta turut berkiprah dalam mengambil bagian sebagai upaya membangun bangsa melalui berbagaai programnya.

Pada era 4.0, selain dituntut untuk menopang keberhasilan tugas suami, DWP juga bisa berkontribusi dan mempunyai peran aktif dalam pembangunan daerah.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Uju saat membuka acara Musyawarah Daerah (Musda) IV Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bekasi di Hotel Holiday Inn Cikarang Selatan, Jum’at (6/11) kemarin.

Musda IV DWP kali ini mengusung tema “Optimalisasi Kinerja DWP Sebagai Mitra Strategis untuk Suksesnya Pembangunan Nasional”. Di mana, tujuannya untuk mensosialisasikan hasil keputusan musyawarah nasional DWP pusat, menetapkan renjana kerja lima tahun dan mengevaluasi laporan pertanggung jawaban ketua periode 2014-1019, serta menetapkan dan mengesahkan program kerja tahun 20202024, Uju juga mengapresiasi dan rasa terima kasihnya karena DWP berhasil menyelenggarakan musda dalam suasana di tengah-tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir, dengan tetap menerapkan prorokol kesehatan.

Seperti, rapid test yang diikuti sebanyak 80 peserta.

“Saya harap apa yang sudah dicapai di tahuntahun yang lalu bisa optimal. Tentunya tidak terlepas dari kerja keras kita semua, serta kerja ikhlas untuk memajukan orginasasi, sehingga

peran kontribusi dari oragnisasi bisa betulbetul dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya Uju menambahkan, DWP Kabupaten Bekasi dapat semakin membangun organisasi menjadi lebih maju, dengan program pengembangan dan peningkatan kualitas “Setiap anggota DWP harus mampu berkiprah aktif, dan memberikan kontribusi pemikiran, gagasan serta pandangan terhadap pembangunan daerah,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua DWP Kabupaten Bekasi, Iin Uju berharap agar pengurus dan anggota DWP dapat meningkatkan kinerja dalam melaksanakan program kerjanya dengan penuh kebersamaan, tanggung jawab, kreatif dan inovatif sehingga bermanfaat bagi kemajuan Kabupaten Bekasi. (adv/jio/hyt) FOTO-FOTO: HUMAS PEMKAB BEKASI

METRO CIKARANG

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

KARAWANG BEKASI

4

Pemdes Lindungi PT Bekasi Fajar?

Aktivis Lingkungan: Perusahaan Mau Terima Beres CIKARANG BARAT-Pemerintah Desa Mekarwangi, Kecamatan Cikarang Barat dituding tidak membela masyarakat lantaran mendukung proses relokasi Makam Mede untuk perluasan perusahaan yang dikembangkan oleh PT Bekasi Fajar.Aktivis Lingkungan, Abdul Rohman mengatakan relokasi makam harus mendapatkan persetujuan dari ahli waris yang jenazahnya dikubur, jika masih ada pro

kontra relokasi itu tidak bisa dilaksanakan begitu saja.

“Disini kita lihat pihak pemdes itu tidak berpihak kepada masyarakat dan terlalu membela masyarakat, karena mungkin perusahaan ga mau berurusan, maunya terima bersih. Saya sangat tidak setuju jika pihak pemdes berpihak ke perusahaan,”kata dia.

Pria yang akrab disapa Dego ini menjelaskan proses relokasi harus melalui musyawarah mufakat, “Relokasi harus persetujuan masyarakat setempat, tidak bisa dipaksakan,”ujar Ketua Ormas Oi Kabupaten Bekasi ini. Terlebih dikatakan Dego, di Makam Mede terdapat makam sejarah yang tidak

boleh asal direlokasi hanya demi kepentingan bisnis.

“Sebelum ada Mekarwangi, makam keramat sudah ada. Intinya kami ada di pihak masyarakat, dalam waktu dekat kita akan adukan permasalahan ini ke pihak terkait,”paparnya.

Ketua Kepengurusan Makam Mede, Ustadz Khoeruddin Mengakui sudah mendapatkan informasi adanya tim pemindahan relokasi Makam Mede,”Memang sudah ada.

Tapi kita kurang tahu mengenai tim tersebut. Informasi sudah ada,”kata dia.

Ia menegaskan meski demikian, warga sudah kompak menolak relokasi Makam

Mede karena merupakan makam yang memiliki sejarah. Sebagai bentuk penolakan warga pun mengumpulkan tanda tangan dibanner dan swadaya membangun musholla. “Ada yang setuju makam dipindahkan, silahkan. Yang jelas kami sepakat Makam Mede tidak boleh hilang dan harus dilestarikan,”ucap dia.

Ada sekitar, 825 ahli waris makam yang menolak direlokasi dari sekitar seribu makam yang ada,”Waktu itu ada pertemuan denga Kepala Desa, dan infonya ada 250 yang mendukung, silahkan. Yang penting mayoritas menolak,”paparnya. (dim/red)

IST

TOLAK: Pemakaman Made di Desa Mekarwangi, Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi. Pemdes bersikukuh untuk tetap melakukan relokasi makam mede meski warga ahli waris mayoritas menolak.

Razia Nihil, Diduga Dibocorkan Oknum Satpol-PP CIKARANG PUSAT- Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Bekasi terus menekan penyebaran virus korona atau Covid-19, salahsatunya dengan gencar razia tempat hiburan malam (THM) atau warung remang-remang di wilayah Kabupaten Bekasi untuk tutup sementara. Melalui leading

sektor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) diharapkan giat tersebut menekan laju penularan virus korona di Kabupaten Bekasi. Namun keinginan tersebut tidak sesuai dengan yang di harapkan.

Kepala Pelaksana Tugas (PLT) Satpol-PP Rahmat Atong mengatakan, hamir

setiap malam lakukan razia THM dan warung remang-remang, salahsatunya di sekitaran jalan Inspeksi Kalimalang, Cikarang Pusat.

“Hampir tiap malam kita lakukan operasi, sayangnya tidak sesuai yang di harapkan, bahkan nihil,” katanya kepada Cikarang Ekspres, baru-baru

ini. Rahmat menduga ada oknum satpol PP yang membocorkan informasi tiap kali akan melakukan razia. Sehingga hasil yang didapatkan tidak sesuai target. “ Untuk itu kita (SatpolPP,red) akan membuat startegi baru lagi dan akan rapat evaluasi,” jelas pria yang juga

menjabat sebagai Kadisbudpora ini.

Rahmat berharap saat pandemi covid-19, masyarakat untuk mengurangi aktifitas di luar rumah. Apalagi berkunjung ke tempat hiburan malam, sebab penularan virus korona bisa dari THM. (mil/red)

Pesan Danrem 051 Saat Rayakan HUT Korem

ISTIMEWA

CIRI KHAS: Patung Ikan Lele merupakan ciri khas Kabupaten Bekasi.

Ciri Khas Bekasi Harus Diamankan CIKARANG PUSAT– Kabupaten Bekasi harus memiliki ciri khas agar lebih dikenal masyarakat luas. Ada beberapa ciri khas yang bisa menjadi miliki wilayah yang kaya akan kawasan industri ini.

Kasubid Budaya, Uwais menjabarkan beberapa ciri khas yang dimiliki Kabupaten Bekasi. Ciri khas itu tentunya harus mudah ditemui dan banyak terdapat di wilayah ini.

“Misalnya saja paunanya ikan lele karena ikan jenis ini mudah dan banyak sekali ditemui di Kabupaten Bekasi semantara buahnya itu kecapi Karena banyak pohon kecapi di sini,|” jelas Kasubid Budaya, Uwais.

Selain itu, dari benda yang dimiliki Kabupaten Bekasi yaitu ada golok dan bambu runcing. Tetapi Bambu Runcing sudah diambil sebagai ciri khas Kota Bekasi.

Menurut Uwais, symbol golok bukan karena symbol keangkeran tetapi lebih kepada patriotismenya masyarakat Kabupaten Bekasi. “Ya jadi golok sama bamboo runcing itu symbol patriot,” ujarnya.

Uwais juga berharap lebih banyaknya bangunan mengenai ciri khas Kabupaten Bekasi. Tetapi harus diingat jika pembangunan ciri khas Kabupaten Bekasi perlu diperhatikan karena masih banyaknya tangan jahil yang bisa merusak.

“Banyak tangan iseng, ngeliat golok dari logam, ya dua hari dibangun langsung hilang. Apalagi bangunan itu milik pemerintah, ada kesempatan ya disikat,” katanya. (zie/red)

Berantas Bank Emok .... dari halaman Cikarang Ekspres si, Iyan Priatna mengatakan, selama ini pihaknya sudah banyak melakukan upaya untuk menghidupkan dan menyehatkan koperasi dari sekitar 500 koperasi yang aktif di Kabupaten Bekasi. “ Ka m i b e r u p aya aga r koperasi di Kabupaten

C I K A R A N G P U S AT – Korem 051/Wijayakarta gelar syukuran Hari Ulang Tahun ke-22 Korem 051/ Wijayakarta, di Makroem 051 Wijayakarta, Kecamatan Cikarang Utara, (6/11).

Danrem 051/Wkt Brigjen TNI R. Sidhar ta Wisnu Graha mengatakan di hari yang berbahagia tersebut, ia mengajak untuk senantiasa memanjatkan puji syukur dan saling menjaga kebersamaan.

“Terimakasih atas kehadirannya para anggota Korem, tak lupa panjatkan puji syukur hari ini kita dapat berkumpul dalam keadaan sehat wal’afiat untuk mengikuti acara syukuran Hari Ulang Tahun ke-22 Korem 051/Wijayakarta yang diresmikan pada tanggal 29 Oktober 1998,” kata Danrem.

Selanjutnya, ia mengajak kepada seluruh warga Korem 051/Wijayakarta,

sejenak merenung dan mengintrospeksi diri atas apa yang telah dikerjakannya dalam pelaksanaan tugas yang diberikan. Menurut dia, dengan begituh sehingga dapat mengambil pembelajaran atas kekurangan-kekurangan tersebut agar tidak terulang kembali dimasa yang akan datang.

“Begitu juga dengan keberhasilan-keberhasilan yang telah kita capai jangan membuat kita berpuas diri sehingga kita terlupa, hendaknya apa yang telah diraih dapat kita pertahankan dan terus kita tingkatkan,” tutur Danrem.

Lanjut Brigjen TNI Wisnu, dalam rangka HUT ke 22 Korem 051/Wijayakarta pada tahun ini telah dilaksanakan kegiatan-kegiatan diantaranya kegiatan yang pertama, Fun Bike bersama komunitas dan masyarakat Jababeka yang dilaksana-

HARIPAN/CIKPRES

MERIAH: Danrem 051 saat perayaan HUT Korem Ke- 22.

kan pada tanggal 16 Oktober 2020. Kedua. Ziarah ke TMP Bulak Kapal. Ketiga, Pemberian santunan dan tali asih kepada personel Korem 051/Wkt yang cacat dan sakit. Kemudian, lomba binsat antar koramil jajaran Korem 051/Wkt. Dan terahkir kelima. Pemberian santunan kepada anak ya-

tim dari rekan-rekan Driver Ojol serta kegiatan-kegiatan lainnya.

“Puncaknya Hut Korem 051/Wkt ke-22 ini diumumkannya lomba binsat koramil Jajaran Korem 051/ Wkt yang terbaik yaitu Koramil 03/Sukmajaya Kodim 0508/Depok,” paparnya.

Sebelum mengakhiri

sambutannya Danrem 051/ Wkt mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tulus kepada rekan-rekan atas perhatian dan kerja sama yang terjalin selama ini dengan baik, sehingga Korem 051/Wkt dapat berguna dan bermanfaat untuk masyarakat.

“Dirgahayu Korem 051/ Wijayakarta ke- 22,” Pungkas Alumni Akmil 1991 ini.

Kegiatan Syukuran Korem 051/Wkt yang di hadiri, Kasrem 051/Wkt..Para Dandim jajaran Korem 051/Wkt. Para Kasi Korem 051/W kt. Para Kabalakrem. Kapolres Metro Kab. Bekasi, Para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat Ketua Persit KCK Koorcab Rem 051 PD Jaya, Wakil Ketua Persit KCK Koorcabrem 051 beserta pengurus. Para Perwira, Bintara, Tamtama, Pegawai Negeri Sipil. (har/red)

Coca-Cola Amatil Indonesia Raih 5 Penghargaan CIKARANG- Sebagai perusahaan minuman terdepan yang menjunjung tinggi layanan terbaik bagi tiap pelanggan, Coca-Cola Amatil Indonesia (Amatil Indonesia) kembali mengukir prestasi dengan menyabet 5 penghargaan di ajang Contact Center World Top Ranking Performers 2020 - Asia Pacific Region (atau yang disingkat dengan istilah CCW Asia Pacific Awards 2020)

yang dilaksanakan secara virtual pada tanggal 5 November 2020. CCW Asia Pacific Awards 2020 adalah konferensi tahunan, yang didirikan sejak 1999, menampilkan praktik contact center terbaik di seluruh Asia Pasifik. Ini merupakan kali pertama bagi tim National Contact Center Coca-Cola Amatil Indonesia mengikuti ajang CCW Asia Pacific Awards 2020.

Dan bersanding dengan

perusahaan lintas industri termasuk pemerintahan, pelayanan publik, perbankan dan finansial, asuransi, transportasi, fast moving consumer goods (FMCG), business process outsourcing (BPO), dan industri lainnya yang tersebar di wilayah Asia Pasifik.

“Selama beberapa tahun terakhir tim NCC telah menunjukkan konsistensi

dalam memenangkan sejumlah penghargaan penting terkait kompetisi kinerja contact center di level nasional.

Tahun ini menjadi istimewa karena tim NCC berhasil mencapai kinerja terbaik di tingkat Asia Pasifik. Setiap anggota tim telah berkontribusi dalam kesuksesan ini dengan menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam memberikan layanan terbaik

meski sedang di tengah pandemi,” jelas Lakshman Peiris selaku Marketing Director Amatil Indonesia.

“Selamat yang sebesar-besarnya kepada tim NCC atas pencapaian luar biasa ini. Saya merasa terhormat menjadi bagian dari tim yang energik dan bersemangat ini yang menciptakan momen kebahagiaan dan peluang setiap hari,” ujarnya. (dim/red)

SAMBUNGAN CIKARANG EKSPRES

Bekasi bisa mempunyai daya tawar karena penetrasi pasar koperasi saat ini masih lemah. Sehingga pemerintah mencoba menjalin kemitraan ke sejumlah pengusaha besar dan retailretail modern,” kata Iyan saat menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten

Bekasi yang berlangsung di Swiss-bell Hotel Cibitung, Sabtu (07/11).

Dirinya juga menyebut, pemerintah daerah telah melarang adanya bank emok dan sejenisnya yang dinilai banyak meresahkan masyarakat.

“Pemerintah Kabupaten Bekasi sudah mengeluarkan surat edaran menge-

nai larangan beroperasinya rentenir atau sejenisnya,” tegasnya.

Dalam Musda Dekopinda tersebut, Toto Iskandar kembali terpilih menjadi Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Bekasi, periode 2020-2025. Toto Iskandar meraih dukungan 53 suara dari total 60 suara

anggota koperasi.

Toto mengaku akan menjalankan roadshow untuk menampung aspirasi Koperasi Karyawan (Kopkar), Koperasi Umum dan KUD, untuk dibawa saat kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda).

“Jadi dua tahap itu dulu yang akan kami lakukan pasca pelaksanaan Musda ini, yaitu struktur kepengu-

rusan dan persiapan Rakerda dengan menampung aspirasi anggota,” terangnya.

Diakui Toto, pihaknya akan melakukan pembenahan supaya kopkar bisa ikut berinvestasi keluar dan memberikan dampak sosial bagi masyarakat. Menurutnya Kopkar selama ini mandek dari beberapa faktor seperti dari manajemen atau serikat

pekerja.

“Kami juga ingin membenahi bank-bank yang berkedok koperasi padahal badan hukumnya tidak ada. Kami akan bekerjasama dengan Dinas Koperasi untuk memberantas Bank Emok karena selama ini sudah meresahkan masyarakat,” tandasnya. (har/san)

KARAWANG BEKASI General Manager: Tohiri Alam.

Pimpinan Perusahaan: Hayatullah.

Pimpinan Redaksi: Suhlan Pribadi.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah.

Kabupaten Karawang: Agus B, Wahyudi, Ayi Purnama.

Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Haripan Nahampun, Fuad Fauzi.

Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Naldy.

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak : Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Almujamil.

EDP/IT : Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Hepi Harianto (Manager Bandung).

Manager Iklan & Promosi: Hudri Amin (Koordinator), Dimas A. Manager, Eko Prihastanto Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Ecep, Noviantoro, Melky JS. Sirkulasi & Pengembangan Koran: Jamal (Koordinator), Yanto, Herman Budiono, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto, Umbaran.

Akunting/Keuangani: Evi Mayuntari Rahayu.

Administrasi: Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein.

Bagian Umum: Dewi Megawarti.

Komisaris Utama: Dwi Nurmawan. Komisaris : Arif Badi Karyawan.

Direktur Utama: Yanto S Utomo. Direktur : Eko Suprihatmoko, Mohamad Fauzi.

Informasi Langganan Iklan & Berlangganan Koran Karawang Bekasi Ekspres

TARIP IKLAN

Kantor Karawang Bekasi Ekspres Jalan Pepaya Nomor 20, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang. Tlp. (0267) 8408492. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Bank BJB KK Cabang Karawang a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 0084955078001 Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com.

Kantor Biro Cikarang Ekspres Ruko Palais De Paris Central Niaga F8/F16 Kawasan Industri Greendland 1 Kota Delatamas (021) 22156619.

Kantor Biro Metro Bekasi Ekspres Jalan Kenari Raya, Blok C Nomor 643, Perumahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Perwakilan Iklan Jakarta: Yudi Haryono, Firda. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No. 353 Jakarta 12210 Tlp. (021) 5330976, 5333321 Fax. (021) 5322629.

Perwakilan Bandung: Jl Raya Soekarno-Hatta No. 627 Bandung Telp. (022) 7316634.

Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia.

Alamat: Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon. Telp: (0231) 483 531. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

SEMUA KARYAWAN KARAWANG BEKASI EKSPRES SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

Umum/Display BW Halaman 1 : Rp 30.000/mm kolom, Umum/Display Berwarna Halaman 1 : Rp 55.000/mm kolom, Umum/Display Warna Halaman 3,6,8 : Rp 27.500/mm kolom, Sosial/Keluarga Hitam Putih: Rp 17.500 mm/kolom, Sosial/Keluarga Warna: Rp 20.000 mm/kolom. Ilan Baris: Rp 15.000/baris (min 3 baris mak 7 baris). Harga Eceran: Rp 3.000/eksemplar.

Harga langganan: Rp 100.000/bulan.

METRO BISNIS

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

KARAWANG BEKASI

5

Realme Luncurkan Narzo 20 J A K A R TA – R E A L M E yang merupakan produsen smartphone Tiongkok ini meluncurkan ponsel seri Narzo 20, yang memiliki baterai besar. Hal tersebut diungkapkan Direktur Pemasaran realme Indonesia, Palson Yi. “Ini akan menjadi pilihan untuk gamer muda.

Melalui ponsel ini, realme menawarkan ponsel dengan fitur unggulan berupa performa, baterai besar dan pengisi daya cepat. Seri ini memiliki dua model, yakni narzo 20 dan narzo 20 Pro,” ujar Palson Yi. Lanjut Palson Yi, ponsel ini hadir dengan layar seluas 6,5 inci dan lekukan minidrop untuk kamera depan di bagian tengah atas. Sementara untuk rasio aspek sebesar 20:9 dan rasio layar ke bodi 88,7 persen. Realme narzo 20 menggunakan chip dari MediaTek, Helio G85, diimbangi dengan RAM 4GB dan kapasitas penyimpanan internal sebesar 64GB. Menyasar segmen gaming, realme memberikan baterai sebesar 6.000mAH, diklaim bisa bertahan hingga 45 hari dalam mode siaga.

Ponsel narzo 20 dilengkapi dengan pengisi daya cepat 18W, yang bisa mengisi daya hingga 29 persen dalam waktu 30 menit.

Ponsel ini juga dibekali

dengan fitur penghemat baterai Super Power Saving Mode. Pengguna bisa memilih enam aplikasi sambil mempertahankan waktu pakai baterai. Untuk ka-

mera, realme membekali narzo 20 dengan tiga kamera belakang.

Konfigurasi 48MP kamera utama, 2MP lensa makro dan lensa ultra-wide 199

derajat sebesar 8MP. Sementara di depan, terdapat kamera swafoto 8MP yang dilengkapi dengan AI Beautification dan fitur Panoselfie. Realme narzo dipas-

MenkopUKM : Penerima UKM Award Pahlawan Produk Lokal

DAFTAR NOMER TELEPON

PENTING

KEPOLISIAN NAMA

NOMOR TELEPON

Polres Karawang Polsek Kota Polsek Kelari Polsek Telukjambe Polsek Pangkalan Polsek Cikampek Polsek Kotabaru Polsek Jatisari Polsek Cilamaya Polsek Telagasari Polsek Rawamerta Polsek Rengasdengklok Polsek Pedes Polsek Batujaya Polsek Pakisjaya Polsek Tirtajaya Polsek Tempuran Polsek Majalaya Polsek Ciampel Polsek Cibuaya

0267-402240 0267-402516 0267-431032 0267-642222 0267-4675445 0264-316110 0264-8386699 0264-360110 0264-340988 0267-510110 0267-7002110 0267-482110 0267-7006579 0267-470220 0267-7002024 0267-4639044 0267-7004504 0267-8616946 0267-8617856 0267-5165251

PT. PLN PERSERO NAMA

NOMOR TELEPON

APJ Karawang APJ Karawang Kota UPJ Kosambi UPJ Cikampek UPJ Rengasdengklok UPJ Prima Karawang

0267-411132 0267-412676 0267-433872 0267-316468 0267-480426 0267-402122

PALANG MERAH INDONESIA NO. TELEPON

0267-042255, 405190

PEMADAM KEBAKARAN NO. TELEPON

0267-402117

PERUSAHAAN GAS NEGARA NO. TELEPON

0267-402117

RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG Jl.Pangkal Tanjungan Km. 2 Karawang

0267-414520 0267-414521 0267-414522

RUMAH SAKIT BAYUKARTA Jl.Kertabumi No. 44 Karawang

0267-401817 0267-401818 0267-402731 0267-404472 0267-404472

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG Jl. Galuh Mas Raya No. 1 Karawang

0267-640444 0267-640445 0267-640666

RUMAH SAKIT DEWI SRI Jl.Arif Rahman Hakim NO. 1A Karawang

0267-402855 0267-406445 0267-412246

RUMAH SAKIT CITO Jl. Arteri Tol Karawang Barat

0267-414245 0267-414264 0267-414306

arkan seharga Rp2.199.000.

Versi Pro ini menawarkan frame rate 90Hz yang sampling rate-nya mencapai 120Hz dalam layar 6,5 inci.

Realme narzo 20 Pro hadir

Motor Honda Paling Direkomendasi Masyarakat JAKARTA – Sepeda motor Honda kembali dipilih sebagai sepeda motor yang paling direkomendasikan bagi pengguna sepeda motor di Tanah Air. Seiring dengan raihan penghargaan di ajang WOW Brand Award 2020 (4/11).

Pencapaian yang diraih P T Astra Honda Motor (AHM) ini mencerminkan kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap sepeda motor Honda yang senantiasa menemani masyarakat dalam beraktivitas. Penghargaan WOW Brand Award diberikan untuk merek sepeda motor Honda seiring keberhasilan AHM. Berhasil meraih penghargaan pada kategori Automotive and Spareparts dengan meraih predikat Gold atau predikat tertinggi.

Sepeda motor Honda berhasil meraih nilai tertinggi berdasarkan riset terhadap 34.500 orang di beberapa kota besar di seluruh In-

donesia.

Pada ajang tahun ini penilaian dilakukan dengan melihat beberapa aspek yakni 2 aspek awal yang riset yakni Brand Awareness yaitu popularitas merek Honda. Brand Appealing sebagai produk yang manarik, dan 3 aspek penilaian lainnya yakni Brand Asking, Brand Actual dan Brand Advocate. Kegiatan riset pada penghargaan tahun ini dilakukan secara online maupun secara offline.

Deputy General manager Marketing Planning and Analyst AHM, Andy Wijaya mengatakan, penghargaan ini merupakan cerminan wujud dari kedekatan. Dan semangat Satu Hati perusahaan dalam menemani konsumen dalam beragam aktivitas serta aktualisasi diri.

“Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia atas penghargaan WOW Brand Award di tahun ini. Kami akan terus

berkomitmen untuk terus berupaya menghadirkan beragam sepeda motor Honda di Indonesia. Sesuai dengan berbagai kebutuhan masyarakat serta dukungan layanan purna jual yang berkualitas dalam memberikan layanan,” ujar Andy.

WOW Brand Award 2020, merupakan penghargaan untuk mengapresiasi produk dan jasa terhadap keberhasilannya meraih indeks Brand Advocacy Ratio.

Indeks penilaian tersebut dihasilkan melalui konversi awareness masyarakat terhadap sebuah merek. Dan menjadikan merek tersebut layak merekomendaikan kepada orang lain.

Penghargaan tahun ini diberikan bagi 300 brand dari berbagai jenis bisnis di Indonesia baik jasa maupun produk. Penyerahan penghargaan ini diselenggarakan oleh majalah Markplus yang dilakukan secara daring. (rls/rie)

JAKARTA – Sebanyak 10 unit Usaha Kecil dan Menengah (UKM) terpilih sebagai penerima penghargaan UKM Award 2020.

Mereka adalah CV Adi Daya Group (Jawa Tengah) untuk kategori usaha menengah, sektor makanan minuman olahan kemasan, serta CV Jokopi Indonesia, (Jawa Timur) kategori usaha menengah sektor makanan minuman olahan kemasan.

Berikutnya, Koperasi Jasa Noto Wono (D.I Yogyakarta) kategori usaha kecil sektor jasa, Koperasi Mandiri Karya Madani (Kulaku Indonesia) dari Sumatera Selatan untuk kategori usaha kecil sektor makanan minuman olahan kemasan, PALA Nusantara (Jawa Barat) untuk kategori usaha kecil sektor fesyen dan apparel.

Kemudian, PT Cloud Hosting Indonesia (Riau) untuk kategori usaha menengah sektor jasa, PT Kampung Marketerindo Berdaya (Jawa Tengah) kategori usaha kecil sektor jasa, PT Kreasi Karya Raya (Jawa Timur) kategori usaha menengah sektor jasa, PT Pavettia Nuansa Alami (Jawa Barat) kategori usaha kecil sektor produk kosmetik dan spa, serta Sirtanio Organik Indonesia (Jawa Timur) kategori usaha menengah sektor makanan minuman olahan kemasan.

“Serta satu unit UKM terpilih sebagai penerima penghargaan khusus adalah Virgil Coffee dari Nusa Tenggara Timur, kategori usaha kecil pada sektor makanan minuman olahan kemasan,” kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Me n u r u t Te t e n , p a ra UKM penerima penghargaan UKM Award yang be-

Hubungi DIJUAL TANAH SHM LUAS TANAH 1.736 M2, LOKASI Jl. JENDRAL AHMAD YANI. KAMPUNG RANGGAWULUNG KELURAHAN PASIRKAREUMBI. KECAMATAN SUBANG KAB. SUBANG, HUBUNGI : 0812139899.

ATAS NAMA ABDUL BANK MANDIRI TANAH SHM NO: 1168, LUAS: 4.058 M2, DESA SUMBERSARI PAGADEN, NO HP: 081324614484

BUTIK NISAY BUTK MNYEDIAKN KERUDUNG LUKIS, SPTU MIMOSABI & BRBGAI PAKAIAN DR ANAK HNGGA DWASA, AKSESO-

RIS HINGGA LAINNYA, HUB: DI JLN RAYA GALUH MAS CITY WALK KARAWANG

PINJAMAN KATERING BUTUH PINJAMAN RP. 10 JUTA. DIBERI KEUNTUNGAN RP. 3 JUTA. SMS : 0896.3972.5025

KEHILANGAN KEHILANGAN BPKP M-01206890, NOPOL D 3575 LY A/N AMIH AHMAD KAMIL, NO RANGKA MH1JB51185K217952, NO MESIN JB51E1214273, HUBUN GI : ABI B 083874404598

dengan takik (notch) punch hole sehingga layar lebih luas, rasio layar ke bodi ponsel sebesar 90,5 persen.

Ponsel ini juga menawarkan performa yang lebih kencang dibandingkan versi reguler, dengan chip MediaTek Helio G95. Kapasitas internal yang ditawarkan adalah 8GB dan RAM sebesar 128GB. Baterai yang ditawarkan lebih kecil dari narzo 20, yakni 4.500mAh. Namun, narzo 20 Pro memiliki pengisi daya cepat 65W SuperDart Charge, realme mengklaim daya akan terisi penuh 100 persen dalam waktu 38 menit.

Realme memberikan sistem pendingin carbon fiber yang 8,6 persen lebih efektif dari cooling system biasa.

R e a l m e n a r z o 2 0 P ro dibekali empat kamera belakang. Masing-masing berupa 48MP kamera utama, lensa ultra-wide 119 derajat 8MP, lensa potret B&W 2MP dan lensa makro 2MP. Di depan, te rdapat ka m e ra s e l f i e 16MP yang menggunakan sensor Sony IMX471.

Ponsel ini dijual seharga Rp3.199.000. (bbs/rie)

DIINFORMASIKAN BAHWA AUTO2000 KEHILANGAN DOKUMEN BERUPA S AT U S E T S U R AT P E M E S A N A N KENDARAAN NO. T262 - 46136.

BERKENAAN DENGAN KEHILANGAN TERSEBUT, AUTO2000 TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS PENGGUNAANYA SEJAK TGL. 30 JULI 2020 KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH ATAS NAMA AJID BIN NALIM, KP. LANGKAP LANCAR RT.004/RW.002 DESA SUKARAGAM KECAMATAN SERANG BARU KABUPATEN BEKASI. TANAH SAWAH SELUAS : 2.857 M2 (DUA RIBU DELAPAN RATUS LIMA PULUH TUJUH METER PERSEGI), SERTIPIKAT HAK MILIK (SHM) NOMOR : 00451/SUKARAGAM, SPPT NOMOR : 32.18.021.002.010.0018.0 HUBUNGI : AJO : 0822-1114-3241

HILANG BPKB NO.L00616667 NOPOL T1109 EB AN IKA ATIKA OKATAVIANI KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH ATA S N A M A I C U B I N A R D I , K P. GEBANG RT.006/RW.003 DESA SUKARAGAM KECAMATAN SERANG BARU KABUPATEN BEKASI. TANAH D A R AT S E L U A S : 3 9 6 M 2 ( T I G A RATUS SEMBILAN PULUH ENAM M E T E R P E R S E G I ) , S E RT I P I K AT HAK MILIK (SHM) NOMOR : 1062/ SUKARAGAM, NOMOR IDENTIFIK A S I B I D A N G TA N A H ( N I B ) N O MOR : 10.05.15.13.00951/1997 HUBUNGI : SUKASIH : 0822-60749819 TELAH HILANG, SHGB NO.04821/ CIKARAGEMAN AN. PT. RELIFE PROPERTY DEVELOPMENT. LUAS 66 M2

TELAH HILANG, SHGB NO.04822/ CIKARAGEMAN AN. PT. RELIFE PROPERTY DEVELOPMENT. LUAS 11 M2 TELAH HILANG, SHGB NO.03293/ CIKARAGEMAN AN. PT. RELIFE PROP-

rasal dari beberapa daerah adalah sosok-sosok pahlawan produk lokal UKM di daerahnya masing-masing.

“Ke depan, kami berharap mereka tidak hanya sebagai pengungkit ekonomi lokal dan memberdayakan masyarakat setempat, tetapi juga dapat mengagregasi dan mempercepat tumbuhnya brandbrand nasional yang mampu bersaing secara global,” jelas MenkopUKM. Teten menambahkan, UKM Award merupakan program yang digagas Kementerian Koperasi dan UKM sebagai salah satu bagian dalam gerakan Bangga Buatan Indonesia, serta bertujuan memberikan penghargaan kepada para pelaku UKM nasional dalam bentuk fasilitasi serta dukungan pemerintah “Tema yang diusung program UKM Award adalah Pahlawan Produk Lokal, yang dapat dimaknai sebagai pencapaian dar i prestasi yang dihadirkan para pelaku UKM Indonesia yang tetap produktif dan inovatif di masa pandemi.

Sehingga, menjadi inspirasi dan kebanggaan bagi bangsa,” ungkap MenkopUKM. Rangkaian UKM Award telah dilakukan dari pertengahan September 2020 hingga saat ini. Dimulai dengan kegiatan FGD, sosialisasi, penjaringan proposal dari pelaku UKM se-Indonesia, kurasi lokal dan nasional, hingga pelaksanaan penjurian.

Teten menjelaskan, pemilihan pelaku UKM pada rangkaian UKM Award dilakukan dengan menjaring 832 unit proposal dari pelaku UKM se-Indonesia melalui pendaftaran yang ditutup pada 14 Oktober 2020. (rls/rie)

: ( +62 ) 885710657938 : ( 0267 ) 8408492

ERTY DEVELOPMENT. LUAS 55 M2.

HILANG SERTIFIKAT HAK MILIK NO 8662/ PEDURENAN A/N NYONYA NURHAYATI D/A JL BENDA GG MACAN RT 001/003 - KEL JATILUHUR KEC JATIASIH KOTA BEKASI LUAS TANAH 90 M² .

HILANG SERTIFIKAT HAK MILIK NO 16743/ PEDURENAN A/N SURYANI SAFITRI DEWI D/A MUSTIKAJAYA RT 002/002 - KEL PEDURENAN KEC MUSTIKAJAYA KOTA BEKASI LUAS TANAH 500 M² .

METRO BEKASI KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

KEBANGGAAN MASYARAKAT KOTA BEKASI

HARGA Rp3.000

6

Begal Payudara Beraksi di Pondokgede WARGA CEMAS, POLISI HARUS SEGERA TANGKAP PELAKUNYA KOTA BEKASI- Seorang gadis berinisial AE menjadi korban begal payudara ketika melintas di Komplek Jatiwaringin Asri, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi pada Sabtu malam, 7 November 2020 sekitar pukul 22.00 WIB. “Saya masih syok banget,” kata AE ketika dihubungi awak media, kemarin.

Peristiwa itu bermula ketika AE naik sepeda motor sendirian hendak pulang ke rumah tak jauh dari lokasi kejadian. Diduga pelaku sudah membuntuti lebih dulu. “Soalnya saya ingat banget gak ada kendaraan yang lewat lawan arah sebelum kejadian,” kata gadis 21 tahun ini.

AE membawa tas besar berisi laptop dan memakai cardigan. Otomatis bagian payudaranya tertutup rapat.

Sedangkan, lokasi kejadian menurut dia, cukup ramai. Tapi, pelaku sendirian yang membawa sepeda motor nekat beraksi.

“Dia pakai sepeda motor Honda Beat h i t a m , baju len-

Pelaku di Depok Gila, Penyidik Dikencingi Dua Kali

gan panjang, topi,” kata mahasiswi di Jakarta ini.

Ia m e nyebu t, s e te la h membegal pelaku kabur menuju gang-gang di sana.

Ada yang sempat mengejar, tapi kehilangan jejak. Adapun CCTV di sana tak sampai menjangkau ke lokasi atau pelaku.

“Mau cek CCTV di sekolahan juga,” katanya.

Jika ada rekamannya, ia akan langsung melapor tindak pelecehan seksual itu ke Polsek Pondokgede, Kota B ekasi. (bbs/ mhs)

Tiba-Tiba Sedih NIKITA Mirzani memancing penasaran lewat postingannya di Instagram Stories. Ia mengunggah postingan serba hitam baru-baru ini.

Dalam postingan tersebut ia mengungkapkan dirinya baru saja menerima sebuah pesan di aplikasi WhatsApp. Usai membuka pesan tersebut, Nikita Mirzani mengaku merasa sedih.

Ia pun menumpahkan perasaannya di postingan tersebut.

“Nggak ada yang gue pikirin dari dapat video WhatsApp grup selain kepikiran anaknya. Itu aja,” kata Nikita Mirzani dengan emoji sedih dalam postingannya kali itu.

“Ya Allah kenapa jadi gue yang mellow. Adeuh gusti ngga k t e ga,” tulisnya lagi.

Agaknya p ost inga n Nikita Mirzani ries Instagram Stomiliknya tersebut disambut keliru oleh pengikutnya di dunia maya. Nikita Mirzani pun angkat bicara. Ia mengatakan agar tiap postingan yang diunggah di akun media sosial miliknya tak disalah artikan. Terlebih sampai menuding seseorang.

Dalam postingannya selanjutnya ia mengunggah dirinya menyampaikan pesan dari pemikirannya tersebut kepada netizen di dunia maya.

“Netizen Indonesia coba ya, sekali-sekali tuh ya kalau ada berita apapun jangan suka judge orang kalau beritanya belum jelas,” kata ibu tiga anak ini.

“Dan jangan nanya-nanya ke gue, apalagi nyampah di kolom komentar gue. Gue posting apa, ini komennya apa,” lanjut Nikita Mirzani menasihati.

Postingan Nikita Mirzani tersebut sudah hilang usai diunggah semalam. Namun potongannya tersebar di akun gosip.

Beberapa netter pun menanggapi apa yang disampaikan Nikita Mirzani. “Tumben dia loh menutupi, dan keliatan sedih gtu,” ujar pemilik akun ppthrq “Nyai kepikiran anaknya sendiri,” timpal netizen lain.

Ada pula netter yang salah fokus mengomentari penampilan fisik Nikita Mirzani.

“Hidungnya kenapa nyai?” tanya salah satunya.

“Si nyai habis operasi mata?” tambah netizen lain. (bbs/mhs)

SEMENTARA itu, Suryadi Putra, 25 tahun, pelaku begal payudara di Beji, Depok terpaksa dilepaskan polisi dan dikembalikan ke keluarganya karena dari hasil pemeriksaan, pelaku positif alami gangguan jiwa. Bahkan dalam proses pemeriksaan, Suryadi mengencingi penyidik yang memeriksanya.

“Dia ngomong enggak nyambung, menclamencle. Penyidik pun dikencingi di situ.

Saya pengen kencing, ya?

Saya kencing!” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Depok Komisaris Wadi Sabani saat dihubungi awak media, Jumat, 30 Oktober 2020 lalu.

Tak cuma sekali, Suryadi mengencingi petugas sebanyak dua kali di ruang pemeriksaan. Tak tahan dengan kelakuan pelaku, polisi pun membawa Suryadi ke keluarganya.

Namun saat akan diserahkan, orangtua kandung pelaku menolak dengan alasan sudah tak kuat merawat Sur yadi. Dar i cerita keluarga pelaku, ternyata Suryadi sudah cukup sering melakukan tindakan nakal.

“Nah, kami lalu ke pamannya. Intinya kami minta keluarganya tanggung jawab, supaya dia nggak berkeliaran,” kata Wadi.

Sementara itu, dua korban Suryadi yang payudaranya diremas tak mau melanjutkan kasus itu.

Polisi bahkan sudah jemput bola ke rumah korban

dan meminta keduanya menandatangani laporan ke polisi soal aksi pencabulan itu, mereka tetap menolak.

Aksi begal payudara yang dilakukan Suryadi terjadi pada Rabu malam k e m a r i n s e k i t a r p u ku l 2 3 . 0 0 d i kawa sa n B e j i , Depok. Saat itu korban sedang di warung makan bersama temannya, tibatiba Suryadi datang dan langsung memegang payudara korban lalu kabur.

Akibat kejadian pelecehan itu, korban mengalami shock. Ia kemudian bersama temannya berusaha mengejar pelaku.

Tak jauh dari lokasi, mereka melihat pelaku begal payudara itu sudah ditangkap oleh warga. “Pelaku diamankan warga karena didapati baru saja memegang payudara penghuni indekos putri,” ujar Wadi.

Polisi awalnya ingin menjerat Suryadi dengan Pasal 281 KUHP tentang pencabulan dan asusila di muka umum dengan ancaman pidana hingga dua tahun. Namun karena pelaku sakit jiwa, ia terbebas dari hukuman pidana. (bbs/mhs)

DPRD Kesal Pajak Parkir Baru Capai 50 Persen K O TA B E K A S I - D e w a n Pe r w a k i l a n R a k y at Daerah (DPRD) Kota Bekasi menyoroti realisasi pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor paj a k p a r k i r. A l a s a n n y a , dari target PAD dari sekt o r p aja k p a rk i r Rp 4 5 miliar, baru tercapai Rp 23 miliar. Ketua Komisi I I I Ab d u l Mu i n Ha f i e d menjelaskan, pada saat p a n d e m i v i r u s c o ro n a atau Covid-19, pendapatan daerah dar i s ektor parkir paling merosot.

“Yang kita soroti di komisi

III itu parkir ya, harusnya walaupun dalam posisi pandemi tidak sampai jauh begitu realisasinya,” kata Muin belum lama ini.

Muin mengatakan, untuk pajak parkir di targetkan Rp 45 miliar akan tetapi baru masuk Rp 23 miliar ke kas daerah Kota Bekasi. “Kalau 70 persen itu kan boleh kita katakan ada kegagalan didalam proses pajak parkir,” ujarnya.

Muin menilai, potensi pajak parkir di Kota Bekasi ini tinggi. Dia meminta hingga akhir tahun 2020 realisasin-

ya harus diatas 70 persen.

“Harus betul-betul digali potensinya, diharapkan realisasi 90 persen. Tapi kalau paling tinggi 70 persen ya harus kita evaluasi,” ujarnya.

Dia mengatakan, pendapatan sektor parkir seharusnya di atas 90 persen. Pasalnya, target itu sudah dikurangi imbas pandemi korona.

“Normalnya itu sebenarnya setelah dianalisis semua itu 90 persen ke atas, pemasukan, kalau di bawah itu berarti tanda tanya meskipun dalam pandemi ini,” ujar Muin. (bbs/mhs)

ILUSTRASI

SOROT: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi menyoroti realisasi pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak parkir.

Alasannya, dari target PAD dari sektor pajak parkir Rp 45 miliar, baru tercapai Rp 23 miliar.

Jenderal, Rocker, dan Bintang-Bintang Dunia di Liga Indonesia (5)

Bom Bali Meledak dan Dibilang, Namamu kayak Teroris Karena pengalaman sendiri yang lumayan traumatis, Radikal I­dealis dan Bijahil Chalwa ­memilih menjauhkan buah hati mereka dari nama yang ’’aneh-aneh”.

Padahal, nama mereka punya makna m ­ endalam.

RADIKAL Idealis dan Bijahil Chalwa belajar benar dari pengalaman traumatis yang mereka alami.

Karena itu, dua pesepak bola tersebut menghindarkan betul buah hati mereka dari nama-nama yang ’’tidak lazim”.

Redi, sapaan Radikal, memilih memberi nama putranya yang kini berusia 3 tahun Muhammad Rakha Rizqullah Idealis. ’’Kasihan kalau dikasih nama aneh-aneh. Nanti kalau sekolah pasti ditanya sama gurunya,’’ kata Redi, gelandang yang musim lalu membela Persatu Tuban.

Sementara itu, Chalwa menamai putrinya Nazifa Shella Azhara Al Chalwa. ’’Biar dia tidak merasakan apa yang saya rasakan dulu,” kata penyerang yang kini bernaung di Kalteng Putra itu.

Redi dan Chalwa memang menganggap pengalaman mereka terkait nama lumayan traumatis. Redi ingat benar saat dia baru masuk MTsN Negeri Babat, Lamongan, Jawa Timur. Ketika itu, 2002, terjadilah tragedi bom Bali.

Dan, di sekolah, seorang guru pun menanyainya, ’’Kamu sebenarnya

MAKNA DI BALIK NAMA: Bijahil Chalwa yang namanya diambil dari bahasa Arab. (DONI A. HARYONO/KALTIM POST)

siapa? Namamu ini kayak teroris!’’

Buyung di usia belasan, masih baru masuk sekolah tersebut, tapi langsung dihardik ’’teroris”, siapa yang tidak keder?.

Padahal, saat duduk di bangku sekolah dasar, tidak ada yang mempermasalahkan namanya. Ulah para teroris bom Bali mengubahnya. ’’Kalau pas absen gitu, pasti setiap guru tanya soal nama Radikal,’’ katanya.

Hal itulah yang membuatnya deg-degan setiap tahun ajaran baru. Begitu juga setiap masuk klub baru atau klub yang dia bela punya pelatih anyar, pasti namanya selalu dipertanyakan.

Dia ingat betul saat Iwan Setiawan menangani Persela Lamongan

musim 2015. ’’Bang, namamu cantik sekali ya? Artinya apa?’’ katanya menirukan Iwan Setiawan. Mendengar itu, pemain 29 tahun tersebut hanya membalas dengan senyuman. ’’Aku nggak tahu mau jawab apa,’’ kenangnya, lalu terbahak.

Semasa usianya masih belasan, kondisi itu sempat membuatnya frustrasi. Dia sampai protes ke ayahnya yang memberi nama. ’’Aku malah sempat kepikiran ganti nama soalnya aku malu. Setiap ketemu teman, pasti ditanya panjang lebar soal namaku,’’ terang pemain yang bernama lengkap Muhammad Radikal Idealis itu.

Padahal, ada makna yang agung di balik nama Radikal Idealis tersebut. Ishadi Prayitno, sang

ayah, begitu kagum pada sosoksosok yang berani menentang rezim Orde Baru dengan cara masing-masing. Misalnya, Amien Rais, Widji Thukul, ataupun Abdurrahman Wahid. ’’Mungkin orang tua punya cita-cita agar saya bisa jadi orang yang pintar seperti mereka,’’ ungkap pemain kelahiran 1 Juli 1991 itu.

Tambahan Idealis dimaksudkan agar sang anak kelak tetap punya pendirian yang kuat meski berani memberontak.

Nama Idealis itulah yang kelak akhirnya dipilih Redi jadi nama keluarga bagi buah hatinya.

S enasib dengan Redi, nama Bijahil Chalwa juga kerap disalahpahami. Padahal, maknanya sangat mendalam karena terkait dengan keagungan Tuhan.

Tapi, berasal dari Bojonegoro, Jawa Timur, Bijahil Chalwa tetap saja terasa nyeleneh. Jadilah ada yang menganggapnya keturunan India karena nama tersebut. Ada pula yang menganggapnya ’’jahil”, diambil dari Bijahil.

Padahal, mantan pemain Persibo Bojonegoro itu sama sekali tidak jahil. Bukan pula orang yang suka mengisengi teman-temannya.

Pemain kelahiran 30 November 1990 itu memang punya darah keturunan Arab. ’’Buyut dari ayah saya itu orang Yaman,’’ jelas Chalwa.

Karena memang tak ada kaitannya dengan ’’jahil”, gaya main Chalwa di lapangan juga tidak ’’nakal”. Meski tentu sebagai striker, dia harus tetap garang.

Begitu pula Redi. Mainnya tak ’’seradikal” namanya. ’’Biasa aja. Nama nggak pengaruh dengan performa di lapangan,’’ katanya. (bbs/mhs)

6

METRO EKSPRES

SENIN 9 NOVEMBER 2020

Kemenag Purwakarta Belum Terima SE Umroh PURWAKARTA – Pemerintah Arab Saudi kembali membuka ibadah umroh mulai 1 November. Namun, Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Purwakarta belum terima surat edaran (SE) dari pemerintah pusat.

Ke m e na g Pu r w a k a r t a belum mendapatkan surat resmi dari Kementrian Kantor Republik Indonesia ataupun Kantor Wilayah

(Kanwil) Kemenag Provinsi Jawa Barat, terkait wacana pemberangkatan umroh nantinya.

“Kami belum menerima surat edaran (SE) secara resmi, baik dari pusat maupun Kanwil Jabar. Informasi yang diterima, November ini untuk ibadah umroh akan dibuka kembali. Jadi kami belum bisa menyampaikan secara terbuka kepada umum,” ujar Kepala Keme-

nag Kabupaten Purwakarta, H.Tedi Ahmad Junaedi, kemarin (8/11).

Tedi mengatakan, jika nanti pihaknya sudah menerima surat edaran dimaksud. Maka perioritas calon jemaah umrah adalah mereka yang sudah terdaftar di tahun 2020 ini. “Yang pasti nanti kita akan utamakan dahulu mereka yang sudah mendaftar. Bahkan mereka ada yang sudah melakukan

perjalanan namun tertolak atau kembali akibat pandemi ini,” terangnya.

Dari informasi yang Tedi terima, penentuan kuota disesuaikan dengan kuota yang akan diberikan oleh pemerintah Arab Saudi.

Oleh sebab itu, pihaknya pun mengaku belum dapat menentukan kuota jemaah umrah yang akan diberangkatkan nanti.

Selain itu, Tedi menjelas-

kan, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu dengan pihak travel terkait protokol kesehatan yang harus dipatuhi oleh jamaah umrah nantinya.

“Seluruh biro travel yang ada wajib mematuhi prokes covid-19. Sebab jika itu diabaikan bisa jadi jemaah gagal untuk diberangkatkan, karena itu sudah masuk aturan wajib Indonesia dan Arab Saudi,” jelasnya.

Lanjut Tedi, dalam masa pandemi covid-19, ada beberapa persyaratan khusus bagi calon jamaah umrah.

Di antaranya adalah pembatasan usia. “Yang boleh berangkat itu, jamaah yang usianya 18-50 tahun. Dan perharinya Indonesia mendapat kuota 800 sampai 1000 jamaah,” ungkapnya.

Syarat lainnya, lanjut dia, yakni jemaah umrah diwajibkan tes swab atau PCR

72 jam sebelum keberangkatan dari dan ke Jakarta (Indonesia), karantina tiga hari di hotel saudi sebelum melakukan rangkaian ibadah, serta per kamar di hotel hanya boleh diisi dua orang jamaah.

“Dan setiap jamaah dijatah satu kali umrah. Dan pajak Saudi naik 30 persen sehingga akan berpengaruh para biaya harga paket umrah,” pungkasnya. (bbs/rie)

LAKA LANTAS Pemotor Tewas Terlindas di Depan Pasar Cibitung KABUPATEN BEKASI – Seorang pengendara sepeda motor tewas terlindas truk di depan Pasar Cibitung Jalan Raya Teuku Umar, Desa Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (7/11).

“Pengendara motor bernama, Syafiatun (59) kecelakaan terjadi pada pukul 09.40 WIB. Korban meninggal di lokasi kejadian, akibat luka cukup parah di bagian kepala,” ujar Kasatlantas Polres Metro Bekasi AKBP Ojo Ruslani.

Menurut Ojo, untuk kronologisnya bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor Honda Beat B 6170 FXJ, melaju dari arah barat menuju arah timur. Tepatnya, di depan Pasar Induk Jalan Raya Teuku Umar, Desa Wanasari, Kecamatan Cibitung.

Lanjut Ojo, tiba di lokasi kejadian, sepeda motor korban bersenggolan dengan bagian kiri kendaraan truk Mitsubishi Fuso B 9509 CY. Yang melaju dari arah sama di lajur sebelah kanan. “Akibat bersenggolan itu, kendaraan sepeda motor korban terjatuh ke sebelah kiri, dan kepala korban terlindas ban belakang sebelah kiri,” jelas Ojo. Atas kejadian, korban dibawa ke RSUD Cibitung Kabupaten Bekasi, untuk kemudian dibawa ke rumah duka di Perumahan Pondok Tanah Mas, Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung. Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan juga telah dibawa ke Kantor Unit Laka Sat Lantas Polres Metro Bekasi.

“Untuk sopir truk dalam lidik, sedang dalam pencarian. korban dibawa ke RSUD Cibitung Kabupaten Bekasi, untuk kemudian dibawa ke rumah duka di Perumahan Pondok Tanah Mas, Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung,” pungkasnya. (bbs/rie)

SOROT

ISTIMEWA

PERCONTOHAN : Wawali Kota Bekasi, Tri Adhianto menghadiri pernikahan warga di PUP Blok B25 No.1 Rt 06/08, Kelurahan Kali Abang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Sabtu (7/11), secara drive thru.

Hindari Kerumunan, Tri : Resepsi Pernikahan Drive Thru KOTA BEKASI – Wawali Kota Bekasi Tri Adhianto untuk kesekian kalinya hadiri undangan resepsi pernikahan role model drive thru. Seperti halnya resepsi pernikahan drive thru Olfien & Shandy yang berlokasi di PUP Blok B25 No.1 Rt 06/08, Kelurahan Kali Abang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Sabtu (7/11).

Permasalahan kekhawatiran masyarakat terkait pemaparan wabah covid-19 masih menjadi perhatian sebagian kalangan. Akan tetapi resepsi pernikahan merupakan momentum suatu ungkapan rasa kebahagiaan kedua mempelai. Dalam memulai bahtera rumah tangga yang berat jika ditunda-tunda.

Meski pemerintah sudah memberikan kebijakan atas penyelenggaraan resepsi pernikahan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) yang berlaku. Akan tetapi tidak sedikit orang yang masih cemas akan pemaparan wabah covid-19. Jika berada di titik tempat keramaian yang berpotensi terjadinya pemaparan wabah covid-19.

Tri Adhianto mengungkapkan, resepsi pernikahan role model drive thru bisa menjadi salah satu opsi dalam meminimalisir pemaparan wabah covid-19.

Dengan ditambah perketatan disiplin prokes yang berlaku.

“Saya melihat ini bisa menjadi salah satu opsi dalam melangsungkan resepsi pernikahan.

Karena lokasi resepsi tidak terjadi titik keramaian, karena yang hadir pun silih berganti,” ujar Wawali Kota Bekasi.

Tri berharap wabah covid-19 segera berakhir.

Agar kehidupan dapat berlangsung normal kembali seperti sedia kala, hidup yang aktif, kreatif dan produktif. (bbs/rie)

EKO/KARAWANG BEKASI EKSPRES

ORGANISASI : Wawan Irawan, Ketua Katar Lemah Mulya, Kecamatan Majalaya generasi penerus ini bisa berkembang dengan memiliki kualitas yang baik kalau ada pembinaan secara maksimal.

Katar : Pemuda Manfaatkan Potensi Desa KARAWANG – Karang Taruna (Katar) merupakan generasi penerus bagi sebuah desa dalam melanjutkan sebuah pembangunan yang lebih baik.

Generasi penerus ini bisa berkembang dengan memiliki kualitas yang baik kalau ada pembinaan secara maksimal, dari pihak pemerintah serta pihak yang terlibat. Pembinaan ini bisa berupa meningkatkan skil atau potensi yang ada pada pemuda.

Katar Desa Lemah Mulya, Kecamatan Majalaya ingin menjadikan

tempat ajang kumpul semata tetapi menjadikan wilayah perjuangan sosial. Teringat Desa Lemah Mulya, sebuah desa yang mempunyai sejarah dunia seni Topeng Banjet.

D e w i A s ma ra t e rd a p at Almarhum Nyi Ijem adalah sosok pelawak wanita yang namanya cukup populer di Karawang. Nyi Ijem memiliki lawakan yang khas sehingga memb u at d i a m e n ja d i i c o n kesenian Topeng Banjet di Karawang. “ K a r a n g Ta r u n a a d a lah salah satu penggerak

desa. Untuk itu bangun kita desa ini dengan segala potensi. Ikutlah berperan dalam pembangunan desa menjadikan wadah Karang Taruna ini sebagai wadah untuk berkar ya.

Sebagai wadah untuk belajar dan bermasyarakat,” jelas Wawan Irawan, Ketua Katar Lemah Mulya, Kecamatan Majalaya.

“Potensi berupa ketrampilan, keinginan, kekuatan yang ada pada individu pemuda yang bisa ditampung dalam organisasi pemuda. Potensi ini merupakan pemanfaatan/

sumber daya manusia (SDM),” ujar Wawan.

Seusai Rapat Pleno Karang Taruna Kabupaten Karawang di Indo Alam Sari ( 4/11/20) Ibro nama akrabnya mengatakan, sebegai Taruna Desa mempunyai program untuk memberdayakan anggota dan masyarakat. Program itu antara lain melalui kerohanian adanya Maulid Nabi Muhammad SAW ikut memperingati. Untuk olahraga sebelum pandemi seringnya ada tournament bola dan sementara ini off dulu.

“Tetapi semua program

harus didasari oleh basic ekonomi yan kuat, karena semua kegiatan akan berhubungan dan dibutuhkan kekuatan ekonomi. Semua kegiatan tanpa adanya sektor ekonomi berjalan maka semua akan terhambat. Maka dari itu kami selaku ketua sedang menggalakan pemuda untuk lebih kreatif dan bekerja sesuai bidangnya masingmasing. Karena sumber dayanya supaya mampu meningkatan kemakmura n d a n ke s e ja ht e raa n masyarakat,” tutur Ibro. (eko/rie)

Satpolair Tekankan Protkes di Kawasan Pesisir PURWAKARTA – Sebagai upaya meningkatkan kesadaran penerapan protokol kesehatan di kawasan perairan atau pesisir. Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polres Purwakarta bagikan masker kepada masyarakat yang t e n g a h b e ra kt i v i t a s d i area Waduk Jatiluhur.

Ratusan masker dibagikan secara cuma-cuma oleh Satpolair Polres Purwakarta agar masyarakat yang tak menggunakan masker. Agar tetap menggunakannya dan mengimbau untuk terus menerapkan protokol kesehatan demi pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Purwakarta.

Kapolres Pur wakar ta, AKBP Ali Wardana melalui Kasat Polair Polres Purwakarta, Iptu Jajang Sukmara menyebutkan, kegiatan ini sengaja digelar bertujuan untuk menurunkan angka penyebaran Covid-19 yang saat ini masih mengkhawatirkan.

“Dengan pemberian masker ini, kami juga terus mengingatkan masyarakat untuk terus mengenakan masker dan terus menerapkan protokol kesehatan serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk

terus menjaga pola hidup yang sehat,” ujar Jajang, kemarin (7/11).

Melalui kegiatan ini, lanjut di, diharapkan sesama warga untuk saling mengingatkan, demi keselamatan bersama dalam mencegah p e n y e b a ra n C ov i d - 1 9 .

Pihaknya akan terus mengupayakan melakukan hal seperti ini.

“Agar masyarakat kita juga terus semangat dan terpacu untuk menerapkan protokol kesehatan demi mencegah p e n y e b a ra n C ov i d - 1 9 , mulai dari mengenakan masker, mencuci tangan hingga menerapkan jarak aman dalam beraktivitas,” ucap mantan Kapolsek Kiarapedes.

Diungkapkan Jajang, selain mencegah penyebaran Covid-19, pihaknya juga gencar patroli yang dilakukan jajaranya ini untuk memastikan situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.

“Tak hanya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar terus menerapkan protokoler kesehatan guna mencegah penyebaran penularan virus corona, tapi kami lalu patroli untuk memastikan situasi Kamtibmas tetap aman dan kondusif,” tegas Jajang. (san/rie)

ISTIMEWA

SOSIALISASI : Satpolair Polres Purwakarta agar masyarakat yang tak menggunakan masker, agar tetap menggunakannya dan mengimbau untuk terus menerapkan protokol kesehatan.

PENDIDIKAN

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

KARAWANG BEKASI

7

SEKILAS Lima Konsep Pendidikan Islam KARAWANG- Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama (Kemenag), Muhammad Ali Ramdhani mengenalkan lima konsep dalam proses pendidikan Islam yang terangkum dalam kata IHSAN saat workshop pembinaan guru Madrasah di Makassar, Sulawesi Selatan pada Rabu (4/11).

“Kata IHSAN merupakan akronim dari integritas, humanisme, spiritualitas, adaptability, nationality,” kata Ramdhani melalui siaran pers yang diterima awak media, Jumat (6/11).

Pertama, integritas. Artinya pendidikan Islam harus mampu menciptakan atau melahirkan alumni madrasah yang memiliki integritas. Proses pengajaran dalam pendidikan Islam tidak hanya sebatas transformasi keilmuan atau mengajarkan ilmu pengetahuan.

Siswa madrasah harus memahami betul tentang eksistensi dia sebagai manusia dengan integritas yang baik. Siswa madrasah harus memahami baik tentang makna kejujuran dalam kehidupannya. Sebab nilai yang tidak bisa dipertukarkan dengan apa pun adalah nama baik, yang terekspresi dalam nilai-nilai kesalehan sosial.

Kedua, kemanusiaan. Artinya proses pendidikan yang berlangsung di madrasah harus mampu menampilkan nilai-nilai kemanusiaan. Setiap proses pengajaran di madrasah jangan sampai menjadi beban tersendiri bagi anak didik.

“Jangan kita bebani anak didik kita dengan hal yang di luar kemampuan mereka. Sebab esensi dari humanisme adalah menempatkan sesuatu pada tempatnya sesuai porsinya. Humanisme menjadi penyeimbang dari konsep integritas,” ujarnya.

Ketiga, spiritualitas. Artinya orang yang memiliki nilai-nilai spiritual, aktivitasnya selalu diniatkan sebagai ibadah. Guru yang sadar bahwa proses dan eksistensi hidupnya adalah memberikan makna terhadap orang lain, tidak hanya memikirkan diri sendiri, maka dia memiliki nilai spiritual yang baik.

“Setiap guru dalam mengajar harus selalu diniatkan sebagai sebuah ibadah. Ibadah dalam menyiapkan generasi berintegritas yang akan mengisi peradaban mendatang,” jelas Ramdhani.

Keempat adalah adaptasi. Artinya kemampuan manusia untuk menyelaraskan diri dan berdialog dengan lingkungan strategis di sekitarnya, tanpa kehilangan identitasnya. Menurut Ramdhani, adaptasi harus menjadi kekuatan untuk memahami, bahwa sebuah lembaga pendidikan harus menghadirkan anak zaman.

Mereka yang beribukan waktu berayahkan zaman akan menari bersama zaman untuk menarikan zaman.

Ia menjelaskan, dalam konteks pendidikan, dinamika zaman hari ini adalah kebutuhan manusia terhadap penguasaan teknologi. “Orang yang hebat pada hari ini adalah orang yang mampu membaca masa depan dengan baik. Guru yang hebat akan mampu melahirkan anak didik yang akan bisa menguasai zamannya,” jelasnya.

Kelima adalah kebangsaan. Ramdhani menjelaskan, proses pendidikan madrasah harus mengajarkan kecintaan pada Tanah Air. Itu adalah bagian dari batang tubuh seorang manusia dan lembaganya. Guru dan anak didik di madrasah harus mencintai Tanah Air. “Kita harus tanamkan kepada peserta didik bahwa mencintai Tanah Air adalah bagian daripada iman,” ujarnya.

Ramdhani juga menekankan kepada guru madrasah untuk terus belajar. Menurutnya, orang yang terus belajar adalah pemilik peradaban masa depan. Eksistensi belajar adalah eksistensi kehidupan, berhentinya belajar adalah berhentinya kehidupan. (bbs/mhs)

ILUSTRASI

PERGURUAN TINGGI PGRI KARAWANG SUDAH BUKA PENDAFTARAN

Langsung Diserbu Calon Mahasiswa KARAWANG - Kerja keras Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Karawang memajukan dunia pendidikan dengan mendirikan perguruan tinggi direspon positif oleh masyarakat. Setelah resmi mulai membuka penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2020/2021 bekerjasama dengan IKIP Siliwangi, kini perguruan tinggi PGRI diserbu calon mahasiswa.

“Alhamdulillah respon masyarakat sangat baik terkait pendirian perguruan tinggi PGRI Karawang. Saat ini telah ada skitar 60 calon mahasiswa yang mendaftarkan diri sejak kami buka mulai 7 Oktober 2020,” ujar Ketua Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan (YPLP) Dikti PGRI Karawang, Undang Sukarta, kepada KBE, dalam

acara pertemuan dengan calon mahasiswa di Gedung PGRI Karawang, Sabtu (7/11).

Dikatakan Apih, sapaan akrab Undang Sukarta, pendirian perguruan tinggi dengan nama Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Karawang merupakan bentuk inovasi dalam rangka mencerdaskan sumber daya manusia dan memajukan pendidikan Indonesia khsusunya di Karawang.

“Saat ini PGRI Karawang sedang mengurus izin operasionalnya. Sambil menunggu izin operasional keluar, PGRI Karawang mulai membuka pendaftaran mahasiswa baru program S1 dan S2 tahun akademik 2020/2021 bekerjasama dengan IKIP Siliwangi. MoU PGRI Karawang dan IKIP Siliwangi telah dilakukan pada 7 Oktober 2020,”

ucapnya.

Apih menjelaskan, dari hasil MoU, PGRI Karawang membuka program studi pendidikan bahasa indonesia, pendidikan luar sekolah, pendidikan bahasa inggris, pendidikan matematika, pendidikan guru PAUD, pendidikan guru SD, dan pendidikan bimbingan konseling untuk jenjang S1. Sedangkan S2 tersedia tiga program studi mulai dari pendidikan bahasa indonesia, pendidikan luar sekolah, dan pendidikan matematika.

“Seluruh program studi S1 dan S2 tersebut telah terakreditasi B. Untuk proses perkualiahan, nantinya akan menggunakan Gedung PGRI Karawang dengan ditunjang dosen berpengalaman kolaborasi IKIP Siliwangi dan PGRI Karawang,” jelas pria yang menjabat juga sebagai

Wakil Ketua PGRI Karawang ini.

Apih menyampaikan, untuk tahun akademik 2020/2021, PGRI Karawang menargetkan bisa merekrut 100 mahasiswa.

Ia optimistis semua itu bisa direalisasikan karena penerimaan mahasiswa baru akan dibuka hingga akhir November 2020.

“Calon mahasiswa yang mau mendaftar bisa datang langsung ke Gedung PGRI Karawang atau mendaftar secara online melalui laman https://s.id/daftarikipkrw. Kami juga memiliki perwakilan di enam wilayah Karawang dalam penerimaan mahasiswa baru,” tuturnya.

Lebih lanjut Apih menegaskan, IKIP PGRI Karawang dipastikan tidak akan terus menginduk ke IKIP Siliwangi.

Pasalnya, IKIP PGRI Karawang

ditargetkan bisa berdiri sendiri di tahun 2021. “Semoga izin operasionalnya bisa keluar tahun depan. Sehingga tahun akademik 2021/2022 telah mandiri,” harapnya. “ K e h a d i r a n IKIP PGRI Karawang ini diharapkan bisa memberikan banyak pilihan bagi masyarakat Karawang dalam upaya melanjutkan pendidikan di jenjang perguruan tinggi. Khususnya bisa mengakomodir anak-anak guru yang tidak bisa masuk ke perguruan tinggi negeri seperti Unsika. Apalagi biaya kuliah di IKIP PGRI Karawang kami pastikan tidak akan memberatkan para calon mahasiswa, karena bisa terjangkau oleh semua lapisan masyarakat dengan biaya yang murah,” katanya menambahkan. (ayi/mhs)

SMAN 6 KARAWANG LANTIK PENGURUS MINGGU INI

OSIS Diharapkan Dorong Kemajuan Sekolah KARAWANG - SMAN 6 Karawang memiliki pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) baru usai menggelar pemilihan ketua dan wakil ketua pada Oktober 2020. Keberadaan OSIS diharapkan bisa ikut andil dalam mendorong kemajuan sekolah yang memiliki visi unggul, religius dan berwawasan lingkungan.

“Pemilihan kami gelar pada 26 Oktober. Insyaallah pada Kamis 12 November pengurus OSIS akan dilantik,” ujar Kepala SMAN 6 Karawang, Basuki Priatno, didampingi Wakasek Kurikulum, Epul Saepul, Wakasek Kesiswaan, Eli Heriah, dan Wakasek Humas, Tarya Sukmana, kepada KBE, Jumat (6/11).

Diceritakan Basuki, dalam pemilihan yang digelar secara virtual melalui aplikasi google form terdapat tiga pasangan calon yang berkompetisi. Yaitu K Sangga (XI IPA) dan Savira K (X IPS) sebagai pasangan nomor satu, Elda (XI IPA) dan Raihan Fadel (X IPA) pasangan nomor dua, serta M. Fayyadh F (XI IPA) dan Earlangga C. D (X IPA) pasangan nomor tiga.

“Di akhir proses pemilihan, pasangan nomor tiga keluar sebagai ketua dan wakil ketua terpilih dengan perolehan 302 suara. Keduanya unggul dari pasangan nomor satu yang mengumpukan 162 suara dan pasangan nomor dua dengan torehan 68 suara,” jelasnya.

AYI PURNAMA/KARAWANG BEKASI EKSPRES

OSIS SMAN 6: SMAN 6 Karawang saat melakukan rangkaian pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS. pengurus OSIS terpilih diharapakan bisa membawa kemajuan untuk sekolah.

Basuki berharap, para pengurus OSIS baru yang nantinya akan dilantik secara virtual bersama pengrus Majelis Permusya-

waratan Kelas (MPK) dan pengurus ekstrakurikuler bisa amanah menjalankan tugas dan fungsinya. Terlebih sebelumnya mereka

juga telah menjalani Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS).

“Semoga mereka bisa melahirkan program-program yang mampu memajukan sekolah baik dalam bidang akademik maupun nonakademik, tetap eksis mengeluarkan ide-ide kreatif walau saat ini aktivitas belajar dilakukan di rumah karena adanya pandemi covid-19,” harapnya.

“Kemudian mampu mempengaruhi teman-teman di sekolah untuk membuat perubahan ke arah yang lebih baik, serta jadi contoh dan pelopor bagi kemajuan sekolah maupun di lingkungan masyarakat,” ucapnya menambahkan. (ayi/mhs)

Jalan Panjang Islamofilia Oleh PRADANA BOY ZTF *)

SEORANG kawan, warga negara Prancis, berbagi cerita. Ia lama tinggal dan bekerja di Indonesia.

Suatu saat, ia pulang ke Prancis.

Saat berada di negaranya itu, ia menerima kunjungan kolega dari Indonesia, sepasang suami istri muslim. Pada suatu malam, seorang warga datang ke rumahnya, memprotes kehadiran perempuan berjilbab di kompleks tempat tinggal mereka. Pemrotes mengkhawatirkan kehadiran perempuan muslim berjilbab itu akan membawa masalah keamanan bagi mereka.

Namun, dengan sabar dan telaten, kawan ini memberikan pengertian bahwa tak semua muslim seperti yang ia bayangkan. Muslim yang dibayangkan sebagai ancaman sesungguhnya hanya kelompok kecil dalam Islam. Ia mengakui, si pemrotes sulit menerima keterangannya.

Namun, dengan memberikan jaminan bahwa dia akan bertanggung jawab jika ada hal-hal yang terjadi akibat kehadiran tamu muslim itu, sang tetangga akhirnya bisa menerima.

Di kala lain, kawan ini juga terlibat dalam diskusi kecil dengan saya. Sebagai orang Prancis yang mengetahui Indonesia (dan Islam Indonesia) secara mendalam, ia berniat mendirikan sebuah pusat kebudayaan Indonesia di pinggiran Prancis. Tak hanya budaya Indonesia, namun dengan sendi-

rinya nilai-nilai Islam akan dipromosikan kepada masyarakat Prancis melalui usaha itu. ’’Tanpa harus menampilkan simbol.’’ Begitu ia merancang strategi. Lebih jauh, dia meminta pandangan saya tentang bagaimana cara menampilkan nilai Islam dan Indonesia itu tanpa simbol karena simbol Islam akan membuat orang Prancis menjauh sejak awal.

Setelah merenung sejenak, saya berbagi pikiran. Jika pusat kebudayaan itu memang sudah berdiri, kata saya, ambillah muslim Indonesia sebagai pegawai.

Mintalah mereka menjalankan fungsi sebagai pegawai itu dengan berpegang teguh pada nilainilai Islam seperti penghargaan pada waktu, salam, sapa, senyum, profesionalisme, dan kebersihan.

Saya membayangkan, jika nilainilai itu bisa dijalankan dengan baik, lambat laun pandangan masyarakat Prancis yang mengunjungi pusat kebudayaan itu akan berubah. Mereka mungkin akan berpikir, ’’Oh, ternyata Islam seperti ini…’’

Ini memang imajinasi. Tetapi sesungguhnya sangat mungkin menjadi kenyataan. Nilai-nilai seperti disebutkan di atas adalah juga nilai-nilai yang dipraktikkan oleh masyarakat Prancis dan Eropa pada umumnya. Dalam diskusi itu, kami berdua akhirnya sampai kepada kesimpulan

bahwa jika dipraktikkan dengan ideal, sesungguhnya ada titik temu atau paralelisme antara nilai-nilai Islam dengan praktik atau kebiasaan masyarakat Prancis dan Eropa.

Jika demikian, lalu kenapa ketakutan dan sikap anti-Islam begitu mengemuka di Prancis dan Eropa? Dalam kasus Prancis, pada mulanya adalah laicite.

Secara sederhana, istilah ini bisa diterjemahkan dengan sekularisme. Akan tetapi, laicite Prancis lebih dari sekadar sekularisme.

Olivier Roy (2005), seorang ilmuwan politik asal Prancis, menyebut bahwa sementara sekularisasi pada umumnya merujuk kepada proses di mana pemisahan halhal yang bersifat sakral dari urusan publik tanpa ada penolakan secara mendasar kepada agama. Laicite di Prancis merupakan pengenyahan agama dari ruang publik yang melibatkan kebija-

kan resmi negara.

Singkatnya, di Prancis, laicite adalah menolak kehadiran semua agama di ruang publik, dan bukan hanya Islam, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Tahun 1905. Merujuk kepada Undang-Undang Tahun 1905 itu, sesungguhnya ada kerangka normatif tentang kebebasan beragama yang digariskan.

Pasal 1 UU 1905 menyebutkan bahwa republik menjamin kebebasan berkeyakinan dan memastikan kebebasan praktik beragama yang sejalan dengan sejumlah pembatasan yang berkaitan dengan tatanan publik. Sementara pasal 2 menyatakan bahwa republik tidak mengakui maupun mendanai a ga ma a p a pun.

S e j a rawan dan sosiolog Prancis Jean Bauberot menyimpulkan bahwa laicite adalah upaya menyingkirkan kekuasaan (politik) gereja Katolik dan p a d a s a a t

yang sama mempromosikan kebebasan beragama.

Namun, dengan Islam, persoalannya agak berbeda. Nadia Kiwal (2020) menyebut Islam di Prancis secara umum dianggap sebagai isu politik. Maka, laicite awal yang dimaksudkan sebagai jaminan kebebasan beragama itu lalu berubah menjadi sikap antimuslim.

Jean Bauberot menyebut ini sebagai laicite baru. Ini terjadi karena kelompok sayap kanan politik Prancis membajak laicite untuk kepentingan politik. Tokoh-tokoh politik seperti Marine Le Pen dan Sarkozy menjadikan laicite sebagai perangkat politik.

Sarkozy bahkan memandang muslim sebagai kambing hitam dan menghadirkan ancaman bagi republik yang satu dan bersatu melalui permintaan mereka untuk memakai jilbab di sekolah, konsumsi makanan halal, dan membangun masjid-masjid baru.

Dengan latar belakang seperti ini, tidaklah mengherankan jika laicite sering dianggap sebagai versi sekularisme yang antiagama.

Nadia Kiwal (2020) dalam Secularism, Islam and Public Intellectual in Contemporary France mengungkapkan, sejumlah intelektual publik muslim berusaha mendefinisikan Islam dengan beragam cara dan menunjukkan bagaimana mereka mengadopsi sekularisme kritis dalam konteks

keyakinan yang beragam maupun konteks nonagama. Misalnya, dengan mengembangkan bentuk-bentuk baru keterlibatan publik dan harmonisasi antara nilai-nilai agama dan tradisi humanisme sekuler.

Usaha-usaha pada level intelektual semacam ini berpotensi besar mempersempit jarak dan prasangka terhadap Islam. Hal yang tak juga boleh dilupakan adalah usaha-usaha kultural seperti yang dilakukan oleh seorang kawan yang saya ceritakan di awal tulisan ini. Kehadiran dan peran agen-agen intelektual dan kultural seperti ini sangat penting dan perlu dipertebal lapisannya sehingga politik tidak menjadi pendekatan dominan dalam memahami hubungan Islam dan Prancis atau Eropa pada umumnya.

Tentu masih panjang jalan yang harus ditempuh agar Islamofobia (takut kepada Islam) di Prancis khususnya dan Eropa pada umumnya berubah menjadi Islamofilia (meminjam istilah Andrew Shryock, 2010), yakni rasa cinta kepada Islam. Cinta diawali dengan kedekatan dan kedekatan pastilah bermula dari mengenal.

Jalan memang masih panjang.

Namun, jalan menuju Islamofilia itu harus terus diusahakan melalui berbagai saluran. (*) *) Pradana Boy ZTF, Asisten rektor Universitas Muhammadiyah Malang

KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP

METRO PURWAKARTA 8 SEMANGAT BARU PURWAKARTA

SENIN, 9 NOVEMBER 2020

Boleh Sekolah Tatap Muka

HARI POHON

Kadisdik: Pada Zona Kuning dan Hijau

ISTIMEWA

HARI POHON: Bupati Anne Ratna Mustika saat tanam pohon lame.

Puluhan Lame Ditanam di Disporaparbud PURWAKARTA- Menyambut hari penanaman pohon sedunia 28 November mendatang, Pemkab Purwakarta tanam puluhan pohon di sekitar Kantor Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) baru-baru ini.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Mengatakan, penanaman pohon akan diintensifkan sampai puncak hari penanaman pohon sedunia, yang jatuh pada 28 November mendatang.

Adapun titik penanaman akan dilakukan di sejumlah titik lain seperti penghijauan di aliran Sungai Ciherang.

“Hari ini kita memulai penanaman pohon. Di sini kita tanam 30 pohon jenis lame yang tingginya rata-rata sudah 3 meter,” kata dia usai acara.

Pemilihan pohon lame untuk kembali melestarikan jenis pohon ini yang sudah jarang. Ke depan dapat menjadi penopang bahan dasar kerajinan tangan seperti wayang golek juga alat kesenian lainnya.

“Secara estetika pohon lame juga bagus untuk kita lestarikan,” ujar Anne. Ia menyebut pemilihan titik pertama di sekitar Disporaparbud sejalan dengan penataan untuk ke pariwisataan dan juga penataan sport center.”Insya Alloh Desember selesai,” ucap dia. (san/red)

RAGAM

Bunga bangkai di halaman rumah warga Sukasari .

Ada Bunga Bangkai di Halaman Rumah PURWAKARTA- Bunga bangkai tumbuh di halaman rumah Titin Sutinah (49), warga kampung lame, Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta. Tanaman langka dengan nama latin Amorphophallus titanum itu pertama kali ditemukan setelah Titin mencium bau tak sedap di sekitar rumah.

“Awal mulanya mencium bau seperti bangkai hewan. Setelah dicari di sekitaran rumah tidak ada, pas ke belakang rumah menemukan bunga yang jarang ada di daerah sini,” kata Titin.

Awalnya, ia mengira bunga bangkai tersebut adalah tumbuhan jamur biasa. Namun, ia melihat banyak lalat hinggap di bagian kelopak bunga. “Karena masih kecil saya kira jamur, enggak kepikiran kalau itu bunga bangkai. Baru taunya kalau itu bunga bangkai setelah tumbuh besar,” kata dia bercerita. Sementara, Pembina Komunitas Pecinta Alam Sukasari (Kompas) Purwakarta, Mochamad Aripin mengatakan bunga yang tumbuh sekitar 4 hari lalu itu terjaga dengan baik oleh pemilik rumah. Ia memperkirakan dalam berapa hari ke depan bunga bangkai ini akan tumbuh besar.

“Bunga bangkai tumbuh di sekitar rumah warga tergolong sangat langka, termasuk di Sukasari,” singkat pria akrab disapa kang Aripin itu. (san/red)

PURWAKARTA- Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Purwanto menegaskan belum ada satu pun sekolah yang telah melakukan kegiatan belajar mengajar (KBM) secara langsung.

Sejauh ini KBM masih dilakukan secara jarak jauh sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19. “Sebetulnya wilayah zona kuning dan hijau diperbolehkan melakukan KBM secara langsung,” kata dia, baru-baru ini.

Purwanto menjelaskan, syarat utama yang harus dilengkapi untuk melakukan KBM secara langsung adalah sarana dan prasarana penunjang menekan penyebaran virus sudah tersedia. Kemudian hasil tes swab guru-guru negatif dan siswa yang masuk hanya 50 persen dari total keseluruhan. Jika persyaratan itu sudah dilengkapi pihak sekolah tinggal mengajukan surat untuk kemudian diverifikasi Gugus Tugas Covid-19.

“Baru daerah Parungbanteng Kecamatan Sukasari yang sudah mengajukan, namun belum diverifikasi oleh Gugus Tugas Covid-19. Tapi kalau kemudian kata Gugus Tugas Covid-19 oke, yah tinggal buka,” ujar Purwanto. Ia menyebut sejauh ini belum ada satu sekolah pun yang melakukan KBM secara lang-

IST

TATAP MUKA: Belajar di kelas tatap muka dengan menggunakan protokol kesehatan. Yakni menjaga jarak dan menggunakan masker.

sung, meski pada wilayah zona kuning dan hijau.

“Kami dari dinas terbuka, asalkan yah itu tadi kalau pihak sekolah sudah benarbenar siap menjalankan semua aturan, tinggal buka saja,” ucap Purwanto.

Sementara itu Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Purwakarta merilis terjadi penambahan pada terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 21 orang.

Penambahan itu juga di-

barengi dengan pasien sembuh sebanyak 9 orang.

“Secara kumulatif jumlah warga terkonfirmasi positif Covid-19 hingga hari ini mencapai 672 orang, 467 orang di antaranya dinyatakan sembuh dan 31 orang dinyatakan meninggal dunia. Kini, warga yang Terkonfirmasi positif yang masih aktif berjumlah 174 orang,” kata Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Purwakarta, dr. Deni Darmawan.

Gugus tugas juga menyampaikan warga berstatus kontak

erat hingga hari ini sebanyak 255 orang. Sementara warga yang berstatus suspek jumlahnya berkurang 7 orang, kini jumlahnya menjadi 83 orang dan probable nihil.

Atas dasar kondisi tersebut, Gugus Gugas Covid-19 Kabupaten Purwakarta meminta masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan tetap menjalankan program-program adaptasi kebiasan baru yang berkaitan dengan perubahan perilaku seperti tak lupa

memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun (3M).

“Anda dapat melindungi diri sendiri dan membantu mencegah penyebaran virus Covid-19 kepada orang lain jika anda melakukan langkah-langkah yang dianjurkan pemerintah. Sering-seringlah mencuci tangan. Bersihkan tangan secara rutin dan menyeluruh dengan alkohol atau cuci tangan menggunakan sabun dan air,” kata dr.

Deni. (san/red)

Petugas Gabungan Geber Operasi Yustisi Sampai ke Pelosok Desa PURWAKARTA – Dengan mengedepankan sikap humanis dan persuasif, Operasi Yustisi Protokol Kesehatan terus dilakukan petugas gabungan TNI-Polri, dan pemerintah untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menggunakan masker.

Seperti yang dilakukan Kepolisian Sektor (Polsek) Cibatu, yang gencar menggelar operasi yustisi di tengah masa pandemi virus Corona (Covid-19) hingga ke pelosok pedesaan di wilayah tersebut.

Kapolres Pur wakar ta, AKBP Ali Wardana melalui Kapolsek Cibatu, AKP Ali Mur tadho mengatakan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19 pihaknya terus berupaya menerapkan protokol kesehatan ketat dan mengedukasi masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan.

“Kegiatan operasi yustisi dalam rangka pendisiplinan terhadap masyarakat kita lakukan secara mobile ke tiap-tiap Desa di wilayah kecamatan Cibatu,” ucap

Kapolsek Cibatu, akhir pecan lalu.

Melalui operasi yustisi ini, sambung Ali, pihaknya terus mengedukasi warga agar menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kita target operasi ini dengan memberikan sangsi teguran kepada pengemudi dan penumpang serta masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan yang tidak menggunakan masker,” papar Ali. Operasi yustisi ini, lanjut dia, bertujuan melindungi masyarakat agar tidak terpapar virus korona. Jadi, kalau ada warga yang melanggar protokol kesehatan diberi sanksi, itu bukanlah hukuman namun lebih mengarah sebagai efek jera dan pengingat bagi pelanggar agar sadar pentingnya penerapan protokol kesehatan.

“Operasi Yustisi digelar bersamaan dengan unsur Muspika Cibatu, baik itu unsur TNI-Polri, Satpol PP dan pemerintah Kecamatan Cibatu,” imbuhnya

ISTIMEWA

SAMPAI DESA: Operasi protocol kesehatan yang digelar aparat gabungan di pedesaan di Kabupaten Purwakarta.

Pada awalnya, sambung dia, banyak warga yang abaikan terkait penerapan protokol kesehatan. Namun, seiring dengan masifnya himbauan maupun sosialisasi yang dilakukan jajaran Polsek Cibatu, perlahan tingkat kesadaran warga pun meningkat.

Dalam Operasi Yustisi kali ini, ada sebanyak 36 pelang-

gar dengan 9 teguran. Selain itu Polsek Cibatu juga membagikan ratusan masker untuk masyarakat di wilayah Kecamatan Cibatu.

“Saya ingin menyampaikan bahwa operasi yustisi terkait dengan penggunaan masker. Kenapa masker ?

Karena ini yang paling penting untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19

dan kita akan tegas dan humanis dalam operasi yustisi ini,” ungkap Ali. Dengan adanya operasi yustisi ini, Ali berharap warga semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan terutamam 3M dan 1T yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan tidak berkerumun. (san/rls/red)

Cara Kapolsek Cibatu Ajak Personilnya Cegah Covid-19 PURWAKARTA-Untuk mencegah dan memutus mata rantai COVID-19, Kapolsek Cibatu, Polres Purwakarta, AKP Ali Murtadho mengajak para personelnya untuk berolahraga pagi.

“Kami lakukan olahraga pagi agar badan tetap segar dan organ tubuh berfungsi dengan baik sehingga bisa meningkatkan imun tubuh,” ucapnya, Sabtu (7/11/2020).

Dikatakannya, dengan meningkatnya imun tubuh maka stamina dan kekebalan tubuh menjadi kuat sehingga bisa melawan apabila ada virus yang hendak masuk ke tubuh.

Olahraga pagi kali ini dilakukan dengan jalan santai

ISTIMEWA

CEGAH KORONA: AKP Ali Murtadho mengajak para personelnya berolahraga pagi agar terhindar dari Covid 19.

sejauh lebih kurang satu kilometer dengan mengelilingi perkampungan di wilayah Kecamatan Cibatu,

Kabupaten Purwakarta.

“Dengan berolahraga tubuh akan menjadi sehat sehingga di dalam tubuh

yang sehat maka terdapat jiwa yang kuat,” ujarnya.

AKP Ali juga mengatakan kalau tubuh dan jiwa sehat tentu dalam bekerja anggota menjadi semangat dalam melaksanakan tugas Kamtibmas di wilayah hukum mereka masing-masing.

Olahraga pagi yang langsung dipimpin oleh Kapolsek Cibatu itu dilakukan karena mengingat begitu pentingnya berolahraga bagi kesehatan apalagi saat pandemi COVID-19.

“Saya ingatkan, olahraga itu anggap sebagai resfresing untuk menghilangkan kepenatan dan kejenuhan, maka manfaatkan dengan baik saat kita berolahraga,” ujar Ali.

Ta k h a n y a b e r o l a h raga, sambung dia, kegiata ini juga sekaligus patroli wilayah guna mengantisipasi gangguan kamtibmas serta tindak kriminalitas di tempat pemukiman warga di wilayah hukum Polsek Cibatu.

“Patroli kami ini sebagai atensi bapak Kapolres Purwakarta dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Serta kami juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 seperti menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir,” pungkasnya. (san/rls)