Karawang Bekasi Ekspres, 17 November 2022

KABUPATEN BEKASIPemerintah Kabupaten Bekasi berkomitmen untuk mene kan angka kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Melalui Dinas Pem berdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Pemkab Bekasi melakukan terobosan dengan memben tuk Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perem puan dan Anak (UPTD PPA).

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan saat menghadiri Ra pat Koordinasi Daerah (Ra korda) di Hotel Nuanza, Ci karang Selatan Selasa (15/11) mengatakan perlu kerjasama antara stakeholder untuk pen gentasan kasus kekerasan ter hadap anak dan perempuan.

MEMBONGKAR DUGAAN KORUPSI DANA COVID-19 PURWAKARTA

Kejaksaan Buka Peluang Segara Umumkan Nama Tersangka

ADVERTORIAL

Pebowling Putri Bekasi Sukses Raih Emas

KABUPATEN BEKASI

Pebowling Kabupaten Bekasi berhasil meraih medali emas Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat yang digelar di Siliwangi Bowling Center, Kota Band ung, Rabu (16/11). Medali emas ini dipersembahkan dari nomor all event putri oleh Alisha Nabila Larasati.

Sedangkan perak diraih trio putra, Dafin Faza, Andrian syah, dan Hudzeil Zuchruf. Dalam pertandingan all event putri ini, Alisha Nabila Larasati berhasil menying kirkan atlet Kota Bekasi dan Kota Bandung. Alisha Nabila Larasati mendapat nilai 2304, peraih medali perak Kota Bekasi dengan nilai 2211, sedangkan Kota Bandung me raih medali perunggu dengan nilai 2173.

Pada laga trio putra, atlet Kota Bekasi berhasil meraih medali emas. Sedangkan Ka bupaten Bekasi kalah tipis, sehingga hanya meraih perak. Sementara atlet Kota Bandung meraih medali perunggu.

Pengalungan medali emas pada atlet Kabupaten Bekasi, dilakukan perwakilan dari KONI Kabupaten Bekasi, Piping. Dia mengaku sangat bersyukur dengan perolehan medali emas cabor bowling tersebut.

“Untuk pekan olahraga provinsi, Kabupaten Bekasi pada cabor Bowling ini ajang pertama kali kita ikut dan atlet kita sudah menorehkan medali,” ujar Piping.

Dia mengucapkan terima kasih kepada para atlet yang telah berhasil menyumbang kan medali emas buat Kabu paten Bekasi.

“Ketua KONI mengucapkan terimakasih kepada semua tim dan para atlet yang telah bisa menyumbangkan medali emas,” tandasnya.

Ketua Cabang Olahraga Persatuan Bowling Indone

sia (PBI) Kabupaten Bekasi,

Faisal juga mengucap syukur setelah anak asuhnya ber hasil meraih medali emas.

“Alhamdulillah dan puji syukur karena hari ini atlet Kabupaten Bekasi dari Ca bor Bowling untuk all event putri mendapatkan medali emas,” ujar Faisal sambil menambahkan, atlet bowling Kabupaten Bekasi pada laga tri putra juga mendapatkan medali perak.

Dia mengatakan, apa yang sudah diperoleh hari ini men jadi bagian dari kerja keras tim PBI Kabupaten Bekasi.

Dengan sisa waktu dua hari lagi, Faisal berharap timnya bisa kembali meraih medali emas.

Ketua Cabang Olahraga

Persatuan Bowling Indone sia (PBI) Kabupaten Bekasi,

Faisal juga mengucap syukur setelah anak asuhnya ber hasil meraih medali emas.

“Alhamdulillah dan puji sy ukur karena hari ini atlet Ka bupaten Bekasi dari Cabor Bowling untuk all event putri mendapatkan medali emas,” ujar Faisal sambil menambah kan, atlet bowling Kabupaten Bekasi pada laga tri putra juga mendapatkan medali perak.

Dia mengatakan, apa yang sudah diperoleh hari ini men jadi bagian dari kerja keras tim PBI Kabupaten Bekasi.

Dengan sisa waktu dua hari lagi, Faisal berharap timnya bisa kembali meraih medali emas. Sementara itu, Putty Armein selaku pelatih atlet bowling Kabupaten Bekasi mengatakan bahwa target timnya hingga saat ini belum

tercapai.

“Secara keseluruhan, laga ini kita baru mendapatkan satu emas dan tiga perak, meleset dari target kita awal, karena target kita itu juara umum,” ucapnya.

Putty mengakui masih ada dua event. Artinya, ada dua emas yang bisa diperebutkan agar tim Kabupaten Bekasi memperoleh tiga emas.

Menurut dia, di laga indi vidu terakhir para atlet Ka bupaten Bekasi ditargetkan bisa meraih dua medali emas tersebut.

“Kita terus berusaha di event yang terakhir dan indi vidual ini. Kita menargetkan untuk para atlet lebih per form dan bisa meraih dua medali emas dilaga terakhir besok,” tutupnya. (adv/*)

Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwakarta nampaknya serius mengungkap dugaan korupsi dana covid-19 yang berasal dari biaya tak terduga (BTT) APBD Kabupaten Purwakarta Tahun Anggaran 2020. Sejauh ini sudah ada sekitar 800-an orang yang sudah diperiksa menjadi saksi dan sudah naik ke tahap penyidikan.

UPTD PPA bertugas mem berikan sosialisasi, pemaha man dan pengetahuan agar masyarakat bisa mencegah

dan berani melapor apabila terjadi kekerasan dilingkun gan. UPTD PPA akan menin

ISTIMEWA

SOROT: Pemkab Bekasi berkomitmen untuk menekan angka kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Melalui Dinas DP3A, Pemkab Bekasi melakukan terobosan dengan membentuk Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA).

KARAWANG - Relokasi peda gang Pasar Rengasdengklok, Kabupaten Karawang men dapat penolakan, kemarin (16/11). Para pedagang Pasar Rengasdengklok yang menolak pindah, sempat cekcok dengan

NYARIS RICUH, PEDAGANG PASAR DENGKLOK TETAP HARUS ‘ANGKAT KAKI'

petugas dan Sekretaris Dae rah (Sekda) Karawang, Acep Jamhuri. Suasana nyaris ricuh saat pedagang Pasar Rengasdeng klok dipaksa mengosongkan lapak dagangan milik mere

ka untuk dipindah ke Pasar Proklamasi Rengasdengklok. “Kami ini rakyat lagi susah pak, ekonomi sulit,” teriak se orang pedagang kepada Sekda Karawang, Acep Jamhuri di Pasar Rengasdengklok.

Tes Narkoba di BNNK Kini Gratis

KARAWANG - Badan

Narkotik Nasional Kabu paten (BNNK) Karawang mengakui jika sosialisa si terkait tarif nol rupiah atau gratis bagi masyarakat kurang mampu dalam pen gajuan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkoba (SKHPN) di Klinik BNNK Karawang dinilai masih be lum maksimal.

Kepala Badan Narko tika Nasional Kabupaten (BNNK) Karawang, R. Dea Rhinofa mengatakan, se jauh dikeluarkan PP Nomor 19 tahun 2020, belum ada masyarakat miskin mau pun mahasiswa berprestasi yang melakukan layanan tes narkoba gratis.

“Ya mungkin karena baru 2020, dan kami masih kurang melakukan sosial isasi ke masyarakat, sejauh ini belum ada masyarakat kurang mampu yang men gajukan layanan tarif nol rupiah (gratis) dalam pen gajuan SKHPN,” ujar Kepala BNNK Karawang, R. Dea Rhinofa saat ditemui di ru ang kerjanya, Selasa (15/11).

Sesuai PP nomor 19 ta hun 2020, lanjut Dea, bagi masyarakat umum yang

tidak mampu sesuai dengan pasal 6, dapat dikenakan tarif sebesar nol rupiah dari tarif yang tercantum dalam Lampiran Peraturan Pemer intah ini berupa Surat Ket erangan Hasil Pemeriksaan Narkoba bagi Masyarakat Umum di luar Layanan Re habilitasi yang berasal dari Klinik pada BNN Provinsi dan BNN Kabupaten/Kota.

“Untuk syaratnya bagi pemohon bisa melampir kan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari lurah atau kepala desa,” terangnya. Dijelaskan Dea, berdasar kan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2020

tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Badan Narkotika Na sional.

Berdasarkan PP itu ditetapkan biaya tes narko ba sebesar Rp 290 ribu. Ada pun bagi yang  masyarakat miskin dan mahasiswa ber prestasi gratis.

“Tarif gratis bagi masyarakat miskin ada di Pasal 6 dan mahasiswa berprestasi ada di pasal 5 dengan menunjukkan surat keputusan rektor bahwa beprestasi di per guruan tingginya,” kata Dea.  (bbs/mhs)

BPKH Diminta Antisipasi Kenaikan Ongkos Haji 2023

JAKARTA - Untuk kali per tama, jajaran Dewan Penga wasan dan Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) periode baru menggelar rapat bersama DPR. Dalam rapat itu, BPKH diminta untuk mengantisi pasi kenaikan ongkos haji tahun depan.

Rapat yang digelar tertutup itu dipimpin Wakil Ketua Komisi VIII DPR Diah Pitalo ka. Dalam pengantar rapat, Diah menyampaikan bahwa BPKH harus bisa melapor kan program atau rencana kebijakan investasi dan pen empatan dana haji. ”BPKH harus dapat menjelaskan bagaimana target capaian nilai manfaat yang akan

diperoleh pada tahun 2023,” katanya kemarin.

Diah menambahkan, BPKH harus memperha tikan peningkatan biaya haji dari tahun ke tahun.

Termasuk potensi kenaikan biaya haji tahun depan.

Dengan patokan tersebut, diharapkan BPKH bisa menempatkan dana haji pada instrumen investasi yang tepat.

Lebih lanjut, dia menga takan, rencana kerja dan anggaran BPKH 2023 juga harus mempertimbangkan program jangka panjang.

Dengan begitu, pengelolaan dana haji oleh BPKH bisa berkelanjutan. Hasil pen gelolaan dana haji harus bisa

disalurkan untuk subsidi atau dana optimalisasi penyeleng garaan haji setiap tahun.

Urusan pengelolaan dana haji oleh BPKH belakangan menjadi persoalan serius. Khususnya dalam musim haji 2022 yang berjalan di tengah pandemi Covid-19. Beberapa kalangan menilai subsidi atau dana optimalisasi biaya haji terlalu besar.

Untuk diketahui, biaya riil haji tahun ini mencapai hampir Rp 100 juta lebih per jemaah. Sementara itu, jemaah hanya membayar ongkos haji rata-rata Rp 40 jutaan. Dengan demikian, 60 persen biaya haji dibayar dari hasil optimalisasi atau subsidi BPKH. (*/bbs)

Para pedagang juga meminta keadilan kepada Sekda, ka rena ada pedagang yang mem bangun lapaknya di lahan milik jalan. Dari pantauan, proses relokasi ini nyaris ricuh dan mendapatkan penolakan

dari para pedagang. Kendati begitu, penertiban terus di lanjutkan. Kemudian, Sekda Karawang, Acep Jamhuri mencoba mel erai para pedagang pasar yang menolak untuk direlokasi den

gan memberikan jangka waktu 3 hari untuk menghabiskan da ganganya dan segera pindah. “Ya udah sepakat ya 3 hari, oke ibu tiga hari ya sampai da gangnya habis dan segera pin dah,” pungkasnya. (bbs/mhs)

MEMBONGKAR DUGAAN ....

“Guna mendalami dugaan kasus korup si terkait biaya tidak ter duga (BTT) Covid-19 ta hun anggaran 2020,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Purwakarta, Ro hayatie didampingi Kasi Pidsus Nana Lukmana.

Nana menjelaskan, dari 1000 orang saksi yang harus diperiksa, penyidik Kejari Purwakarta baru memerik sa sekitar 800 orang. “Baru 800 orang saksi yang kita mintai keterangan, tersisa 200 orang lagi,” ujar Nana.

Nana menjelaskan, saat ini kasus dugaan korupsi bi aya tidak terduga Covid-19 tahun anggaran 2020 ini sudah masuk tahap peny idikan.

“Jika semua saksi sudah diperiksa, tidak menutup kemungkinan dalam waktu dekat kita tetapkan tersang ka,” ungkap dia.

Selain mengusut dugaan

korupsi dana covid-19, Ke jari Purwakarta juga ten gah mengusut dua perka ra dugaan korupsi yang berhubungan dengan dana kapitasi dan non kapitasi di Puskesmas Plered dari dua pelapor yang berbeda. “Ada tiga perka ra dugaan korupsi yang ditangani Kejari Purwa karta saat ini. Dua tahap penyidikan dan satu tahap penyelidikan,” kata Nana..

Nana menjelaskan, untuk dua perkara dugaan korup si yang sudah pada tahap penyidikan yaitu pertama kasus biaya tidak terduga (BTT) Covid-19 tahun ang garan 2020.

Untuk kasus dugaan ko rupsi yang kedua yang sudah tahap penyidikan, yaitu berhubungan dengan dana kapitasi dan non ka pitasi di Puskesmas Plered. Dugaan korupsi ini dilapor kan oleh saudara Dian Sri

widiati Karsoma, salah satu dokter di Puskesmas Plered,  “Untuk perkara ini lebih kurang saksi yang bakal di mintai keterangan sebanyak 67-68 orang tersisa 16 orang lagi yang belum dimintai keterangan,” kata Nana.

Dari dua perka ra dugaan korupsi yang sudah masuk tahap peny idikan ini belum ada pen etapan tersangka karena masih meminta keterangan sejumlah saksi Sementara itu, untuk satu perkara yang masih tahap penyelidikan, yaitu laporan pengaduan tertang gal 18 Juli 2022, atas nama R. Erna Siti Nurjanah, tentang adanya dugaan tindak pi dana korupsi penerimaan jasa pelayanan oleh petugas kesehatan pada Puskes mas Plered tahun anggaran 2015-2017 dan pungutan liar biaya pendaftaran pasien pada Puskesmas Plered ta hun anggaran 2013-2014. (bbs/mhs)

Karawang Mejeng di 10 Besar Porprov XIV

KARAWANG - Tampil lebih baik dari Porprov 2018, para atlet Kabupaten Karawang pastikan bawa pulang 21 emas dari ajang Porprov XIV Jawa Barat 2022 hingga data tera khir pada Selasa (15/11) lalu. Ketua Umum KONI Karawang, Sayuti Haris menghaturkan syukur per olehan emas meningkat dari tahun sebelumnya, Rabu (16/11).

“Alhamdulillah, perole han medali emas Karawang di Porprov 2022 meningkat

dari Porprov 2018 lalu. Porprov belum selesai, Karawang ada kemung kinan besar menambah jumlah emas. Saya sangat mengapresiasi tinggi bagi para atlet dan pelatih yang berjuang,” terang Sayuti Haris.

Sayuti menerangkan, 21 medali emas tersebut merupakan perolehan dari berbagai cabang olahra ga (cabor). “Ada delapan emas disumbangkan dari cabor sepatu roda, kemu dian judo meraih enam

UPTD PPA Jurus Tekan ....

dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES

daklanjuti dengan mel akukan penanggulan serta pendampingan.

Kepala Dinas Pember dayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Ani Gustini mengatakan ada enam layanan UPTD PPA yaitu pengaduan, Pen jangkauan Korban, pengelo laan kasus, penampungan sementara, mediasi, pen dampingan korban “Selain itu kami juga melakukan penanggulan gan maupun pendampin

gan kepada para korban kekerasan, bermitra kerja dengan psikologis klinis dan lembaga bantuan hukum,”tuturnya.

DP3A melalui UPTD PPA terus melakukan sosial isasi pencegahan kepada masyarakat di tingkat ke camatan dan desa.

“Kita punya satgas yang di kecamatan dan desa, yang turun langsung menyam paikan pencegahan tin dakan kekerasan kepada masyarakat dan sekolah-

medali emas. Ditambah lagi dengan raihan cabor sambo yang menambah tiga emas, kemudian da yung juga meraih dua me dali emas. Cabor kurash dan balap sepeda masingmasing menyumbang satu emas,” jelas Sayuti.

Sayuti mengatakan bah wa torehan 21 emas terse but sementara ini menem patkan Karawang berada di posisi sepuluh klasemen perolehan medali Porprov XIV Jawa Barat. “Karawang masih memiliki kesem

sekolah,”tuturnya.

Dirinya menambahkan angka kasus kekerasan ter hadap perempuan dan anak memang mengalami pen ingkatan, masyarakat sudah berani melapor jika ada kejadian kekerasan.

“Pada beberapa tahun lalu tengah dilanda pandemi covid-19 yang sangat ber pengaruh terhadap tingkat perekonomian masyarakat sebagai salah satu faktor

patan untuk menambah pundi-pundi emas, karena masih banyak cabor yang bertanding termasuk cabor unggulan,” tambahnya. Sayuti berharap semoga para atlet bisa terus me nambah raihan medali emas agar mencapai target maksimal untuk berhasil masuk dalam sepuluh be sar di Porprov Jabar 2022. Selain 21 emas, Kabupaten Karawang juga dipastikan membawa pulang 17 perak dan 29 perunggu. (bbs/ mhs)

utama tindakan kekerasan tersebut,” Dengan jumlah yang san gat banyak ini pihaknya membuat jejaring kerja den gan lintas sektoral karena tugas utama yaitu dengan pencegahan. DP3A tugas fungsinya penanganan kasus terhadap korban.

“Sementara yang melaku kan penegakkan hukum dari Polres, Kejaksaan dan Pen gadilan, terangnya. (adv/*)

dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES

ISTIMEWA

SOROT:

Kepala BNNK Karawang, R. Dea Rhinofa

Total Sudah Kantongi

14 Medali Emas

CIKARANG PUSAT – Perenang

Kabupaten Bekasi kembali me nyumbangkan medali emas di hari keempat Poprov XIV Jabar 2022 yang diselenggarakan di Aquatik Talaga Bodas SOR RAA Adiwijaya, Kabupaten Garut, Rabu (16/11). Tiga emas itu diraih melalui nomor lintasan, selain tiga emas Perenang Kabu paten Bekasi juga mendapat satu perak dan tiga perunggu.

Tiga medali emas disumbang kan oleh Aflah Fadlan Prawira di nomor 400 meter ganti peroran gan putra, Prada Hanan Farma dini nomor 100 meter gaya be bas putri dan pada nomor 800 gaya bebas estafet putri.

Sedangkan untuk medali per ak diraih Aflah Fadlan Prawira di nomor 100 meter gaya pung gung putra. Sementara tiga medali perungu disumbangkan Rahmalia Azzahra di nomor 400 meter ganti perorangan pu tri, Muhammad Aldo Fakhrozi di nomor 100 meter gaya pung gung putra dan Aflah Fadlan Prawira di 100 meter gaya be bas putra.

Pelatih Renang Lintasan Ka bupaten Bekasi, Derry Man dala Putra mengatakan, hingga di hari ke empat pertandingan renang lintasan atlet binaannya sudah memperoleh 14 medali emas, 7 perak dan 9 perunggu.

"Renang Kabupaten Bekasi hari ini masih mengejar taget, kita memiliki taget 18 medali emas, untuk hari ini kita dapat tiga medali emas. Jadi total dari hari pertama sampai dengan hari ke empat sudah 14 emas," ungkapnya.

Derry berharap perenang an dalannya tetap semangat dan menjaga kesehatan agar bisa tampil dengan baik di setiap no mor pertandingan yang tersisa.

"Buat atlet tetap semangat membela Kabupaten Bekasi, karena kita masih ada taget yang berlum tercapai dan mudahmudahan bisa melebihi target demi Kabupaten Bekasi semakin berani juara," ujarnya.

Aflah Fadlan Prawira, perenang Kabupaten Bekasi bersyukur bisa kembali menyumbang medali untuk kontingen kebang gaannya.

"Hari ini saya turun di tiga no mor, 400 meter gaya ganti, 100 meter gaya punggung dan 100

Terbang Layang Sabet Enam Medali

Perdana Dipertandingkan Dalam Porprov Jabar

Sedangkan

diperkuat oleh Rosi bersama Bima.

Rosi Suciati kembali naik ke podium setelah meraih medali perunggu di nomor precision landing kelas schweizer SGU 2-22 puteri.

"Alhamdulillah senang bisa tampil terbaik pada Porprov, mudah-mudahan bisa terus mempersembahkan yang te baik untuk Kabupaten Bekasi,” tutur Rosi Suciati usai pertand ingan.

gengsi

tidak kenal lelah mengawal ke majuan olahraga terbang layang selama ini.

"Alhamdulillah kita dapat enam medali, tiga di antaranya emas. Ini pencapaian yang sungguh luar biasa," tutur Fir man Albantani Menurutnya, capaian ini tidak lepas dari kerja keras atlet dan seluruh pihak yang terlibat ter utama KONI Kabupaten Bekasi dalam melakukan pembinaan Kerja keras atlet kita dalam mempersiapkan diri turun di ajang olahraga bergengsi antar daerah Jawa Barat ini wajib dia cungi jempol," katanya.

"Terima kasih kepada KONI Kabupaten Bekasi dan jaja rannya yang tidak tanggungtanggung dalam melakukan pembinaan kepada para atlet terbang layangnya," tutup dia. Sementara itu, Bapak Angkat Cabor Terbang Layang Kabu paten Bekasi, Asep Bukhori mengatakan, hasil yang diper oleh ini sangat membanggakan bagi masyarakat dan Kontingen Kabupaten Bekasi.

Rosi Suciati di nomor precision landing beregu puteri dan pre cision landing kelas schweizer SGS1-26 putri. Sedangkan satu

Dia mengatakan, prestasi cemerlang hari ini merupakan hasil dari latihan rutin yang dilakukan sejak Juli 2022 lalu.

Dia bertekad akan terus meraih medali emas di even resmi ber

"Tidak heran mereka sukses membawa tiga emas sekaligus berkontribusi membawa Ka bupaten Bekasi juara umum," imbuhnya.

Firman juga mengapresiasi KONI Kabupaten Bekasi yang

“Tentunya ini sangat membanggakan, tiga emas, dua perak dan satu perunggu ini sudah luar biasa. Cabor terbang layang ini belum begitu dikenal di masyarakat, tapi atlet bisa menujukankan hasil maksimal.

"Tentu belum begitu dikenal di masyarakat, tapi atlet bisa menujukan capaian prestasi yang membanggakan untuk Kabupaten Bekasi,” ungkapnya. (adv/yud)

meter gaya bebas,

lainnya. Ketua Cabor Terbang Layang Kabupaten Bekasi Firman Al bantani memgapresiasi keber hasilan atletnya meraup enam medali pada gelaran Porprov Jawa Barat 2022.

TERBANG LAYANG: Cabang Olahraga (Cabor) Terbang Layang untuk pertama kalinya dipertandingkan dalam Porprov Jawa Barat 2022. Meski begitu, Kabupaten Bekasi

berhasil menguasai cabor baru itu dengan torehan enam medali.

Cabang KTIQ Ajang Adu Gagasan Anak Muda

KABUPATEN BEKASI - Cabang Karya Tulis Ilmiah Qur'an (KTIQ) Putera pada MTQ ke-54 tingkat Kabupaten Bekasi yang digelar di Bojongmangu, menjadi ruang gagasan segar bagi anak-anak muda untuk menuangkannya dalam karya tulis ilmiah bertemakan Islam.

Hal ini dikemukakan Muhammad Harun Al-Rasyid dari kafilah Kecamatan Setu yang ikut membawakan tema segar bertajuk optimalisasi zakat produktif sebagai ikhtiar membangun dan memperkuat peradaban ekonomi umat.

Dengan modal pengalaman pernah menjuarai Cabang KTIQ pada MTQ Kabupaten Bekasi 2018 lalu, perjuangan Harun, jauh dari kecamatan Setu ke Bojongmangu, sangat optimistis membawakan ide besar ini di hadapan para juri.

Remaja yang masih kuliah di STAI Haji Agus Salim Cikarang ini menerangkan, ide yang dia bawa ini sangat sesuai dengan isu pemulihan ekonomi yang dicanangkan pemerintah, dan upaya menghadapi isu resesi ekonomi di tahun mendatang.

"Aku lebih tertarik di tadi ya, ekonomi umat. Karena memang pemerintah juga terus menggalakkan program UMKM, juga karena saya rasa pasca pandemi ini masyarakat agak goyah bicara ekonomi mereka, khususnya umat muslim," ungkap Harun usai mempresentasikan ide-nya di depan para juri, di SDN Karangmulya 02, Desa Karangmulya, Bojongmangu, kemarin, (15/11).

Harun mengemukakan, gagasan yang dia bawa ini secara lengkap mengatur pengelolaan zakat agar bermanfaat secara produktif untuk para mustahiq (orang-orang yang berhak menerima).

"Gagasan fikiran ini saya ungkapkan tadi, ada langkah-langkah konkret di bawahnya. Saya menuliskannya, yang menurut saya bisa menjadi rekomendasi untuk lembaga-lembaga terkait yang mengurus zakat," lanjutnya.

Ide ini menurut pengakuannya memang masih sangat sedikit yang membawakannya, terlebih di ajang MTQ ini.

Bahkan pada saat dia mempresentasikan, para juri sempat menyatakan idenya ini masih terdengar asing, karena kebanyakan peserta membawakan ide lainnya.

"Walaupun memang ide ini masih dalam pembahasan yang agak kontroversi, karena banyak yang mengatakan ke depan ini takkan berhasil. Makanya saya membawa konsep manajemen untuk meminimalisir ini," terangnya sambil tersenyum.

Intinya dari ide ini terang Harun, adalah usaha untuk menjadikan zakat agar dapat memberdayakan mustahiq, dengan tujuan menciptakan muzaki (orang yang berzakat) baru.

"Ya ide ini tujuannya agar kita bisa menciptakan muzaki-muzaki baru, dan mengurangi mustahiq. Karena dari ide ini para mustahiq dapat memiliki skill dan kemampuan sehingga dapat memenuhi kebutuhan ekonomi setelah mendapatkan zakat," kata remaja kelahiran Bekasi tahun 1998 ini.

Selain membawakan ide ini, Harun juga memiliki keinginan, jika sukses di KTIQ tingkat Kabupaten, untuk terus maju di MTQ tingkat Provinsi hingga Nasional.

Setidaknya melalui tulisannya ini, ada perwakilan anak muda dari Kabupaten Bekasi yang menyumbangkan fikirannya bagi bangsa dan agama.

"Kalau memang saya terpilih sebagai juara 1 putera KTIQ tahun ini, tingkat Kabupaten Bekasi, saya lebih siap untuk di tingkat provinsi lah, mewakili Kabupaten Bekasi," ujarnya.

Dia menilai MTQ tahun 2022 tingkat Kabupaten Bekasi ini terbilang sukses setelah menurunnya pandemi Covid -19.

"Penyelenggaraan, pelayanan dan lain-lain, hampir semua sukses lah dari tahun 2018 sampai sekarang tahun 2022 itu. Saya mengapresiasi MTQ ini sebagai salah satu event untuk menggali potensi anak-anak muda," tutupnya. (Bbs/wyd)

General Manager/Pimpinan Perushaan: Hayatullah.

Pimpinan Redaksi: Mahesa Bahagiastra.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah, Ayi Purnama.

Kabupaten

Kabupaten

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Al mujamil.

General Manager Divisi Online: Suhlan Pribadi.

Copy Editor: Wahyu Muhamad Iqbal, Okky Firmansyah.

EDP/IT Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Dimas A, Eko Prihastanto.

Manager Iklan & Promosi: Dimas A (Koordinator), Eko Prihastanto

Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Noviantoro.

Sirkulasi

107 Situs Budaya Akan Dikaji Ulang

Pemkab Bekasi

Terjunkan Tim Ahli

KABUPATEN BEKA

SI - Sebanyak 107 objek prasejarah di Kabupaten Bekasi akan dikaji ulang sebagai tindak lanjut terha dap penelitian pada objek serupa yang dilakukan pada 2017 lalu. Pengkajian ulang ini akan dilakukan oleh Tim Ahli Cagar Budaya (TACB), yang bertujuan untuk me lengkapi berbagai data yang diperlukan pada berbagai objek sejarah di Kabupaten Bekasi.

“Tugas kami setelah dibentuk serta dilantik, akan mengkaji kembali data-data yang telah ada di Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, yakni sebanyak 107 dalam bentuk bangunan, struktur, benda serta situs,” ujar Ketua Tim Ahli Cagar Budayawan Ka bupaten Bekasi, Wahyudi,

Baru-baru ini.

Kata dia, sebanyak 107 objek tersebut, merupakan data yang dihimpun oleh Disbudpora Kabupaten Bekasi. Hanya saja, kebena ran data masih memerlukan penelitian, karena selama ini berasal pencatatan lang sung maupun laporan dari warga.

“Maka dari itu, kami akan upayakan untuk ditinjau ulang. Selama ini, yang di laporkan warga itu di kam pungnya ada cagar budaya, tapi dari segi keilmuan be lum bisa dibuktikan. Se hingga perlu ditinjau kem bali,” terang Wahyudi.

Peninjauan tersebut, akan berlangsung secara kompre hensif berdasarkan berbagai disiplin ilmu yang dimiliki para anggota TACB.

“Seperti saya, keilmuan nya bidang hukum, ada dari arkeolog, dan berbagai keilmuan lainnya. Maka dari itu, kami akan teliti berdasarkan disiplin ilmu

Desa Kertarahayu Pertahankan Program P2WKSS

KA BUPATEN BEKASIProgram Peningkatan Peran Wanita menuju Keluarga Se hat Sejahtera (P2WKSS), Di nas Pemberdayaan Perem puan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi sudah berjalan satu tahun di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu.

Diketahui, Desa Kertaraha yu menjadi wakil Kabupaten Bekasi dalam perlombaan P2WKSS tingkat Provinsi Jawa Barat. Dimana dalam per lombaan itu, Desa Kertara hayu keluar sebagai juara.

Kepala Desa Kertarahayu, Rudi Catur Pribadi men gatakan, program P2WKSS sangat memiliki dampak ter hadap proses pembangunan desa. Bahkan, setelah ber jalan satu tahun, program P2WKSS tetap dipertah

ankan dan berjalan baik.

Rudi menjelaskan pen ingkatan amat dirasakan terutama bagi ibu-ibu yang telah mengikuti rangkaian pembinaan dan pelatihan.

"Ada peningkatan yang kita rasakan seperti dari pelatihan membuat abon, eco printing. Ada program berkelanjutan, terutama dari ibu-ibu sekoper cinta," kata dia, di sela-sela giat monev P2WKSS oleh DP3A Kabupaten Bekasi, kemarin, (16/11).

yang kami miliki,” tuturnya. Wahyudi menambahkan, peninjauan tidak terbatas pada objek yang belum teruji nilai historisnya. Be berapa situs populer di Ka bupaten Bekasi pun akan turut ditinjau kembali.

“Misalnya Gedung Juang Tambun, yang sejauh ini menggambarkan sejarah Bekasi, akan ditinjau kem bali. Tujuannya, untuk men jawab kemungkinan bahwa ada sejarah yang lebih luas lagi pada cagar budaya tersebut,” ucapnya.

Penelitian ini ditargetkan akan selesai pada 2023 men datang. Pada sisa tahun ini, penelitian bakal dilakukan secara marathon pada se dikitnya 50 objek.

“Target kami sampai De sember 2022 ini, ada 50 objek, dan sekarang sudah berjalan. Kemudian sisanya pada 2023 mendatang,” be ber Wahyudi.

Ia berharap, dengan pene litian ulang ini, 107 objek

yang tercatat dapat teruji nilai sejarahnya. “Jika me mang tidak ada nilai seja rahnya, maka boleh jadi di coret. Tetapi kalau ada yang nilai sejarahnya lebih luas, tentu akan diusulkan men jadi cagar budaya,” tuturnya. Seperti diketahui, Kabu paten Bekasi memiliki ban yak tempat bersejarah. Na mun, dari banyaknya lokasi tersebut, hanya enam yang tercatat sebagai cagar budaya. Keenam lokasi tersebut, yakni Pendopo Cikarang (kantor bekas kewedanan Cikarang Utara), rumah ber sejarah yang kini menjadi asrama Polsek Cikarang 1, dan rumah bersejarah yang kini menjadi asrama Polsek Cikarang 2. Kemudian, Saung Rang gon di Cikedokan, Cikarang Barat, Gedung Juang 45, di Tambun Selatan, dan ban gunan bersejarah yang kini digunakan Dinas Pemadam Kebakaran, di Tambun Se latan. Keenam cagar budaya

tersebut berupa bangunan. Namun, Kabupaten Bekasi pun akan mengajukan dua cagar budaya lainnya pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kedua peninggalan tersebut, yakni situs purbakala Buni Desa Muara Bakti dan Masjid Jami Al Mujahidin, Cibarusah. Penjabat (Pj) Bupati Beka si, Dani Ramdan menegas kan, penelusuran sejarah Kabupaten Bekasi sangat penting dilakukan. Melalui sejarah, bangsa dan para generasi penerus, dapat melanjutkan nilai-nilai ber sejarah dalam tatanan ke hidupan.

“Saya sendiri pembaca se jarah Kabupaten Bekasi dari sejak penjajahan, zaman ke merdekaan dan bagaimana Kabupaten Bekasi berkem bang, hingga saat ini. Na mun dengan penelitian si tus, nilai sejarah itu akan semakin nyata. Sehingga harus dilakukan,” pungkas Dani. (Bbs/wyd)

Dia berharap, ke depan warga dapat menularkan keterampilan yang didapat selama menjadi binaan pro gram P2WKSS. "Kontribusi dari program ini juga masih terpelihara seperti baktor, perpustakaan dan rutilahu," pungkasnya. (Dim/wyd) P2WKSS:

SEMUA KARYAWAN KARAWANG BEKASI EKSPRES SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

ISTIMEWA: Sebanyak 107 objek termasuk situs Buni yang merupakan peninggalan prasejarah di Kabupaten Bekasi, akan dikaji ulang sebagai tindak lanjut terhadap penelitian pada objek serupa yang dilakukan pada 2017 lalu.

FOTO: Muhammad Harun Al-Rasyid, peserta Karya Tulis Ilmiah Quran (KTIQ) MTQ ke-54 Kabupaten Bekasi, utusan Kecamatan Setu

Kepala Desa Kertarahayu, Rudi Catur Pribadi mengikuti giat monev P2WKSS oleh DP3A Kabupaten Bekasi.

Atletik Putri Kabupaten Bekasi Kembali Raih Empat Medali

PASI: Target Emas Hampir Terpenuhi

CIAMIS – Cabang olahraga atletik Kabupaten Bekasi kem bali menyumbang satu medali emas, dua perak dan satu pe runggu pada Porprov XIV Jabar 2022 yang digelar di Stadion Atle tik Prabu Linggabuana, Kabupat en Ciamis, Rabu (16/11/2022).

Satu medali emas disum bangkan oleh Yanita Sari di nomor 10.000 meter putri.

Kemudian medali perak diraih Suhaya di nomor 400 meter putri dan Devi Aprilian di no mor saptalomba putri. Sedan gkan medali perunggu diraih Eva Desiana di nomor 10.000 meter putri.

Ketua PASI Kabupaten Bekasi, Agus bersyukur masih bisa menambah perolehan medali emas. Target perolehan medali emas di cabang olahraga ini pun hampir terpenuhi. “Masih sesuai rencana dan su

dah sesusi harapan, termasuk satu tambahan medali emas hari ini. Masih ada nomor ung gulan lain yang berpeluang meraih medali emas yaitu 3.000 meter dan estafet,” katanya.

Dengan nomor pertandingan yang tersisa, Agus akan me manfaatkannya semaksimal mungkin. Agar koleksi medali Kontingen Kabupaten Bekasi kembali bertambah.

“Kami masih yakin dan se mangat untuk bisa tampil ter baik pada dua hari ke depan agar memperoleh medali untuk Kabupaten Bekasi, menambah perolehan medali untuk men jadi juara umum Porprov ini,” ucapnya.

Yanita Sari, peraih medali emas di nomor 10.000 meter merasa senang dan bangga bisa meraih hasil maksimal pada nomor pertandingan terakhirnya.

“Senang banget bisa kasih emas di nomor terakhir aku, semoga bisa menambah perolehan medali emas ini untuk Kabu paten Bekasi juara umum dan juga terimakasih yang sudah support dan doain selama ini,” ungkapnya. (adv/har)

Kakak Beradik Sumbang Dua Emas Ski Air-Wakeboard

Taklukan Atlet Kabupaten Bogor dan Bandung Barat

NGAMPRAH – Atlet ski air dan wake board Kabupaten Bekasi menyumbang dua medali emas Porprov XIV Jabar 2022 yang digelar di Waduk Saguling, Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (15/11/2022).

Dua medali emas ini disumbangkan oleh kakak-beradik yakni Nadya Atalia Sinaga dan Yerikho Tobias Sinaga. Prestasi ini sekaligus menambah pundi-pundi medali emas untuk Kontingen Kabupaten Bekasi. Nadya Atalia Sinaga meraih medali emas di nomor wakeboard open individual women dengan skor 33,12. Dia mengung guli atlet dari Kabupaten Bogor yang men dapatkan skor 25,00 dan atlet dari Kota Bandung yang meraih skor 17,67.

Sementara kakaknya, Yerikho Tobias Sinaga meraih medali emas pada nomor wakeboard open individual men dengan skor 37,56. Posisi kedua diraih atlet Ka bupaten Bogor dengan skor 35,00 dan peringkat ketiga ditempati atlet Kabupaten Bandung Barat dengan skor 27,33.

Nadya Atalia Sinaga senang bisa meraih

medali emas bersama dengan kakaknya. Dia berharap tim wakeboard putri juga bisa menyumbangkan medali emas untuk Kabupaten Bekasi pada nomor beregu.

“Sangat senang walaupun kondisi lutut belum pulih 100 persen namun masih bisa berjuang untuk mendapatkan emas. Untuk besok ada tim beregu putri, mudahmudahan dapat hasil maskimal,” imbuh dia.

Yerikho Tobias Sinaga mengatakan, capaian hari ini merupakan hasil dari lati han yang dilakukan dengan bersungguhsungguh, sehingga bisa terbayar di ajang Porprov. “Kita sudah berlatih dengan bersungguh-sungguh bukan hanya di satu tempat untuk berlatih, kita berusaha mencari tempat untuk berlatih kadang kita ke luar kota untuk latihan,” tukas dia. (adv/yud)

MENYUMBANG :

Ski air dan wakeboard Kabu paten Bekasi menyumbang dua medali emas Porprov XIV Jabar 2022 yang digelar di Waduk Saguling, Kota Baru Parahyan gan, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (15/11/2022).

0267-482110

Polsek Pedes 0267-7006579

Polsek Batujaya 0267-470220

Polsek Pakisjaya 0267-7002024

Polsek Tirtajaya 0267-4639044

Polsek Tempuran 0267-7004504

Polsek Majalaya 0267-8616946

Polsek Ciampel 0267-8617856

Polsek Cibuaya 0267-5165251

SI KP.CILODONG DS.RIDOMANAH KEC.CIBARUSAH KAB.BEKASI A/N H.ROHIM MINTAREJA KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH ATAS NAMA : NASIM BIN H. SAKIM KP. CIKEDOKAN RT.003 RW.006 DESA CIKEDOKAN KECAMATAN

Foto : Haripan/Karawang Bekasi Ekspres

PERTANDINGAN : Atletik Kabupaten Bekasi kembali menyumbang satu medali emas, dua perak dan satu perunggu pada Porprov XIV Jabar 2022 yang digelar di Stadion

Atletik Prabu Linggabuana, Kabupaten Ciamis, Rabu (16/11/2022).

KARAWANG -  Pemer

intah Kabupaten Kar awang memilih SMAN 5 Karawang jadi perconto han Sekolah Cekas (Ce gah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak) di Karawang. Deklarasi terse but dilakukan bersamaan dengan kegiatan Siaran Keliling Jawa Barat (Sarling Jabar), kemarin (16/11).

Mewakili Bupati Karawang, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlind ungan Anak (DP3A) Kabu paten Karawang, M. Ridwan Salam melalui Kepala Bi dang Pemenuhan Hak Anak, Diding Khaidir Khalid men gatakan, launching program cekas di SMAN 5 Karawang merupakan yang perdana di Kabupaten Karawang.

“SMAN 5 Karawang adalah salah satu sekolah ramah anak di Karawang, saat ini sedang menjadi per contohan program cekas di Karawang,” ungkap Diding, ke pada KBE, Rabu, (16/11) kemarin.

Dia mengatakan, melalui program ini diharapkan SMAN 5 Karawang mampu menjadi contoh sekolah lain di Karawang, dalam mengim plementasikan pencegahan kekerasan di sekolah. Khu susnya, perilaku bullying antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru, maupun dengan sesama guru.

“Program Cekas ini sebel umnya sudah bekerja sama dengan Disdik Karawang dan BKPSDM, kita lakukan sos ialisasi dan pembinaan ter hadap semua kepala sekolah tentang bagaimana melaku kan pencegahan kekerasan di sekolah,” ujar Diding.

“Selain itu, kita juga mu lai kencang kampanye stop kekerasan di sekolah me

lalui berbagai macam media. Salah satunya memanfaatkan media sosial,” imbuhnya.  Diding berharap, melalui program ini, siswa bisa me mahami konsep-konsep pencegahan bullying. Selain itu, melalui Program Cekas siswa juga diingatkan untuk tidak mudah percaya den gan berita bohong.

“Di era digital ini, bullying tidak hanya terjadi di dunia nyata, tapi kerap terjadi juga di media sosial. Salah satu pe nyebabnya adalah hoax atau berita bo hong,” ungkap Diding.  “Karena itu, pent ing bagi siswa untuk melakukan saring sebelum sharing, dan itu diajarkan dalam Program Cekas ini,” tandasnya.  Sejalan dengan itu, Pemer intah Provinsi Jawa Barat akan meluncurkan aplikasi cegah bullying. Hal itu di ungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat berkunjung di SMAN 5 Karawang. “Kami di akhir bulan akan me launching aplikasi untuk anti-bul lying,” ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil.

Emil berharap, dengan hadirnya aplikasi tersebut mampu menjaga kenyaman an siswa saat mendapatkan pembelajaran di sekolah.

“Mengingatkan yang uta ma di sekolah tidak boleh ada bullying. Sekolah harus dirindukan berada di zona yang sangat nyaman. Yang kedua tidak boleh ada berita bohong yang biasanya hadir karena daya literasi rendah, main percaya saja, dan lain sebagainya,” ujarnya.

Dengan demikian, kata dia, siswa bisa curhat tentang permasalahan yang diteri manya saat di sekolah melalui aplikasi terse but. Menurutnya, hal itu bisa menangkal bullying di sekolah.

“Jadi nanti kalau ada anak-anak seko lah pernah merasa dibully, bingung curhat ke guru nggak didengar, apalagi curhat ke teman. Jadi dapat lapor, sehingga kami bisa ambil tindakan. Jangan menunggu viral dulu, ya,” pungkasnya.

Sekadar informasi, dalam agenda Sarling Jabar Kabu paten Karawang, Gubernur didampingi Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana me ninjau Pasar Johar, dan ber temu sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat di Pendopo Karawang. Semen tara itu, Ketua TP PKK Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil memantau Posyandu, PAUD, dan mengecek perpustakaan keliling. (mhs/adv)

ADHIKARYA PARLEMEN JABAR

KARAWANG - Pemerintah telah melakukan Analog Switch Off (ASO) alias mematikan siaran saluran televisi analog di wilayah Jabode tabek dan banyak kota lainnya di Indonesia. Dampaknya, masyarakat di pedesaan kini kesulitan untuk menonton acara televisi. Lantaran masih banyak warga desa yang be lum memiliki set top box (STB).

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Partai Gerindra, Gina Fadlia Swara mengungkapkan, hampir di setiap titik lokasi Reses 1 tahun sidang 2022-2023 warga mengeluh tak bisa menonton acara TV. Padahal, menonton TV merupakan hiburan paling murah dan mudah bagi ma syarakat di pedesaan.

Oleh sebab itu, Gina akan mendo rong pemerintah untuk mengkaji ulang kebijakan ASO yang telah ber laku sejak 1 November 2022 kemarin. Salah satunya, Gina meminta kepada pemerintah untuk memperbanyak distribusi STB gratis khususnya un tuk masyarakat di pedesaan.

“Untuk masyarakat perkotaan me mang kebanyakan sudah jarang yang menonton TV ya, tapi bagi masyara kat pedesaan menonton TV adalah hiburan paling murah. Harusnya, pemerintah menyediakan STB gra tis untuk masyarakat desa sebelum mematikan siaran analog,” ujar Gina saat diwawancara KBE, Selasa, (8/11) di Kecamatan Majalaya, Karawang.

Anggota Komisi lll DPRD Provinsi Jawa Barat ini menyebut, seharusnya

pemerintah memastikan semua hal terkait dimatikannya siaran analog telah siap. Sebelum benar-benar menghilangkan siaran TV analog hingga ke pelosok pedesaan.

“Masih banyak kekuran gan yang harus diperbaiki dalam kebijakan ini, Gina akan mencatat dan mel aporkan setiap keluhan ma syarakat terkait kebijakan ini, agar pemerintah bisa segera menyiapkan

Politisi cantik asli Karawang ini menerangkan, saat ini seharusnya pemerintah pusat atau provin si bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam program pengadaan STB. Tujuannya, agar masyara kat miskin yang tak mampu membeli STB bisa tetap mendapatkan haknya me nonton acara televisi seb agai saran hiburan mereka.

“Apa lagi saat ini STB mulai langka di pasar, kalau ada pun harganya

mahal, jadi masyarakat menengah ke bawah semakin sulit untuk membeli STB dan tidak bisa me nonton TV,” ujar Gina. Terakhir Gina menyam paikan, di masa sulit pasca pandemi Co vid-19 ini seharus nya pemerintah peka dengan kebu tuhan masyarakat. Tidak semua war ga di Jawa Barat mampu mem beli STB

WAHYUDI/KARAWANG

Ridwan Kamil

Expo SMK Ajang Adu Keunggulan Inovasi

EXPO SMK Purwakarta menjadi ajang adu keung gulan inovasi dan kreativitas masing-masing SMK yang ada di Kabupaten Purwakarta. Kegiatan terse but digelar di Gedung Sigrong Purwakarta.

Ajang Ekpo SMK Purwakarta dengan tema ‘Mem berdayakan Pendidikan Vokasi dalam Mewujudkan Inovasi Kreatif’ itu memamerkan hasil karya 30 SMK di Kabupaten Purwakarta. Selain itu, sejum lah pertunjukan yang diperlihatkan mengundang perhatian pengunjung yang hadir dalam Expo SMK Purwakarta.

Dalam kegiatan ini banyak produk inovatif yang telah dihasilkan para pelajar SMK yang ada di Ka bupaten Purwakarta. SMK itu bisa menghasilkan produk. Produk itu bisa teknologi, manajemen bisnis, jasa ataupun kuliner.

“Expo SMK Purwakarta ini, kita tunjukkan hasil karya anak-anak SMK yang ada di Purwakarta untuk diketahui masyarakat,” kata Ketua Panitia Expo SMK Purwakarta, Harudin saat ditemui di lokasi Expo SMK Purwakarta, pada Rabu (16/11/2022).

Harudin mengatakan, Expo SMK Purwakarta bini untuk mempromosikan produk di masing-masing kompetensi keahlian di seluruh SMK yang ada di Purwakarta. Juga berpartisipasi dalam pengemban gan pariwisata, mengembangkan kreativitas siswa dan menumbuhkan jiwa seni, serta jiwa wirausaha. “Kita mengembangkan kreativitas siswa dan menumbuhkan jiwa seni, serta jiwa wirausaha. Harapannya masyarakat mengenal bahwa SMK itu bisa membuat produk dan juga bisa dilirik kalangan usaha,” ungkapnya.

Harudin berharap kedepan Expo SMK Purwakarta akan membuat acara ini lebih besar lagi. Pasalnya, Expo SMK Purwakarta kali ini hanya diikuti setengah dari jumlah SMK yang ada di Kabupaten Purwakarta.

“Kali ini SMK yang ikut dalam Expo SMK Purwa karta hanya 30 Sekolah dan itu setengah dari jumlah SMK yang ada di Kabupaten Pur wakarta. Jadi kedepan kita bakal buat yang lebih besar dan untuk tempat kita bakal dilakukan di outdoor, jadi gak akan di indoor seperti sekarang ini,” jelas Harudin.

Salah seorang perwakilan siswa SMK Purnawarman, Sari mengatakan, melalui Expo SMK Purwakarta ini jadi ajang merealisasikan hasil pembelajaran. Juga mengeksplorasi sesuai kom petensi keahlian.

“Tentu jadi pengalaman tersendiri bagi siswa dalam menunjukkan hasil karyanya ke orang di luar sekolah,” pungkas Sari. (san/rie)

Horizon Perluas Magang dan Bekerja Mahasiswa

zon Karawang gandeng PT. Pakoakuina untuk menan datangani memorandum of agreement (MoA) demi tingkatkan kesempatan para mahasiswa magang dan bekerja di mitra industri anak perusahaan Astra dan Triputra Group. Lewat MoA tersebut Pako Group dapat langsung melakukan asesmen dan wawancara untuk kegia tan rekrutmen di Horizon Karawang. Selain itu para mahasiswa dan alumni me miliki kemungkinan un tuk magang atau pekerjaan

terlibat sebagai sumber daya potensial dalam kegiatan yang berhubungan dengan karir seperti pembicaraan karir, eksposur tempat kerja, serta pembelajaran kolabo ratif bersama para maha siswa Horizon Karawang. Horizon Karawang me mandang kerja sama ini memberikan kesempatan yang sangat berharga bagi mahasiswa yang menye diakan pendidikan keseha tan, IT dan bisnis untuk berkesempatan magang bahkan bekerja di para mi tra.

tan magang bahkan meraih impian lebih besar untuk bekerja di mitra industri yang merupakan anak pe rusahaan Astra dan Tripu tra Group,” jelas Dannia Andasari Ardin selaku As sistant Chief Operations Officer Horizon Karawang. Pako Group selama ini dikenal sebagai perusahaan terkemuka di bidang usaha industri pembuatan kom ponen otomotif yaitu wheel rim (velg) untuk kendaraan roda empat dan sepeda mo tor dengan total annual ca pacity yang besar. (cr1/rie)

ISTIMEWA

KEGIATAN : Ajang Ekpo SMK Purwakarta dengan tema ‘Member dayakan Pendidikan Vokasi dalam Mewujudkan Inovasi Kreatif’ itu memamerkan hasil karya 30 SMK di Kabupaten Purwakarta.

ISTIMEWA

KERJA SAMA : Horizon Karawang gandeng PT. Pakoakuina untuk menandatangani memorandum of agreement (MoA) demi tingkatkan kesempatan para mahasiswa magang dan bekerja di mitra industry.

Koleksi medali emas Porprov XIV Jabar 2022 untuk Kontin gen Kabupaten Bekasi kem bali bertambah dari cabang olahraga selam laut. Pada laga ini, satu medali emas dan satu perak disumbang

kan oleh penyelam andalan.  Bertanding di Pantai Timur Kabupaten Pangandaran, Rabu (16/11), penyelam Ata larik Maulidio Fernando me nyumbang medali emas di nomor finswimming 6.000 meter putera.  Sedangkan

medali perak diraih Raqiel Az-Zahra di nomor 3.000 meter puteri.

“Dari selam laut hari ini kita menambah dua medali. Satu medali emas dan satu perak dari dua nomor pertandin gan yang diikuti,” kata Ketua

Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kabupaten Bekasi, Akum Akbar.

Dari hasil perolehan hari ini, atlet POSSI telah meny umbangkan total 10 medali emas, enam perak dan tiga

KABUPATEN BEKASI - Sebagai tuan rumah pelaksana, cabor bu lutangkis terus menambah pundipundi medali pada ajang Porprov Jabar XIV 2022. Kali ini, medali perak dipersembahkan M Fachri pada no mor tunggal putra setelah menjalani pertandingan alot melawan atlet Kabupaten Bogor M Halim.

Partai Final Tunggal Putra Porprov berlangsung ketat hingga harus dituntaskan dalam 3 gim. Pada gim pertama Atlet muda berusia 18 tahun asal Kecamatan Cibarusah ini harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor 17-21.

Namun dia berhasil menyamakan kedudukan 1-1 setelah memenangi gim 2 dengan skor 21-18. Karena itu gim 3 harus dimainkan untuk menentukan pemenang. Gim 3 ber langsung panas, di mana kedua atlet saling kejar poin hingga skor 17-17. Selanjutnya M Halim berhasil men gungguli wakil tuan rumah dengan skor akhir 18-21.

Fachri menjelaskan dirinya tegang saat menjalani pertandingan puncak, yang disaksikan secara langsung oleh Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan dan legenda bulutangkis Taufik Hidayat. “Pertandingan tadi memang agak tegang karena di Final. Pasti kami tar getnya bisa dapat emas, tapi sayangn ya belum bisa memenuhi target,” ungkap atlet jebolan Sekolah Khusus Olahragawan (SKO) Ragunan itu. Terlebih lagi, dirinya cukup ser ing bertanding melawan M Halim yang dinilainya sebagai lawan yang tangguh.

Meski begitu, dia berharap ke de pannya bisa menorehkan prestasi lebih baik untuk Kabupaten Bekasi. “Semoga ke depannya bisa menyum bang emas dalam kesempatan lain,” tandas dia. (adv/yud)

perunggu untuk Kontingen Kabupaten Bekasi pada ajang Porprov XIV Jawa Barat 2022.

Cabang olahraga ini masih menyisakan satu nomor pertandingan. Akum opti mistis penyelam binaannya bisa meraih hasil maksimal

di laga terakhir.

“Kita masih menyisakan satu nomor pertandingan lagi di selam laut. Mudahmudahan bisa menambah perolehan medali emas lagi bagi Kabupaten Bekasi,” ka tanya. (har/adv)

ISTIMEWA

BANJIR MEDALI: Koleksi medali emas Porprov XIV Jabar 2022 untuk Kontingen Kabupaten Bekasi kembali bertambah dari cabang olahraga selam laut.

KABUPATEN BEKASI