Karawang Bekasi Ekspres, 16 Februari 2021

Page 1

HARIAN UMUM

KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA

SELASA, 16 FEBRUARI 2021

KBEONLINE. ID

ONLINEMETRO. ID

POLDA SELIDIKI KASUS PUNGLI BANTUAN UMKM BANDUNG- Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Barat menyelidiki kasus dugaan pungutan liar (pungli). Nilai dari pungli itu disebut mencapai Rp 804 juta lebih yang berasal dari bantuan pemerintah untuk usaha mikro kecil menengah (UMKM).

HARGA Rp3.000

karawangbekasiekspres_official

BIDIK HATTRICK EMAS PON CABOR SEPATU RODA

Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan, kasus dugaan pungli itu berada di tujuh kecamatan di Kabupaten Bandung dengan modus, setiap UMKM penerima bantuan

BACA HALAMAN 7 PENDIDIKAN

BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG

Data sekolah terdampak banjir Berdasarkan data sementara ada 35 sekolah SD dan PAUD yang kebanjiran. 2 sekolah SMP rusak berat. Jadi semuanya ada 37 sekolah.

RIBUAN HEKTARE SAWAH ‘AMBYAR’ RIBUAN BUKU SEKOLAH LUDES KARAWANG- Banjir besar yang melanda Karawang dua pekan lalu. Tidak hanya berdampak pada pemukiman warga saja. Diketahui, banjir juga telah merendam ribuan hektare lahan pertanian puluhan sekolah di Karawang. Ke Halaman METRO KARAWANG n

Dampak Banjir Luas di Karawang

Data lahan sawah terdampak banjir yang sudah masuk ke Dinas Pertanian: 1 Desa di Kecamatan Lemahabang 3 Desa di KecamatanTelukjambe Barat 3 Desa di KecamatanTelukjambeTimur 1 Desa di Kecamatan Kutawaluta 1 Desa di Kecamatan Jatisari 1 Desa di Kecamatan Rengasdengklok 5 Desa di Kecamatan Purwasari 1 Desa di Kecamatan Banyusari 2 Desa di Kecamatan Karawang Barat 5 Desa di KecamatanTelagasari 6 Desa di Kecamatan Klari Lamanya sawah tersebut terendam sekitar 2 hingga 7 hari. Dengan usia tanam rata-rata sekitar 5 sampai 80 hari setelah tanam. Nilai kerugian pun diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. *(Catatan: data lahan sawah gagal panen belum masuk di Dinas Pertanian)

SEMUA FRAKSI SUDAH SETUJU PENGISIAN KURSI KOSONG WABUP

Marjuki Surati DPRD Bekasi C I K A R A N G P U S AT DPRD Kabupaten Bekasi dalam waktu dekat akan mengirimkan surat ke Kementerian Dalam Negeri ( Ke m e n d a g r i ) p e r i h a k mempertanyakan tindaklanjut pelantikan Wakil Bupati Bekasi. Hal itu dikatakan, Ketua DPRD Kabupaten, BN Holik Qodratullah kepada KBE, kemarin (15/2). “Sekitar lima hari yang

lalu, datang surat dari Calon Bupati Marjuki ke DPRD Kabupaten Bekasi yang mana mempertanyakan dengan perkembangan terahkir hasil rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bekasi yang dimana beliau menang 40-0 tersebut. Besar harapannya bisa ditindak lanjutkan bisa jadi Wakil Bupati,” kata Ketua DPRD. Perihal perkembangan kepastian pelantikan Wakil

PILKADES 177 DESA

Anggarannya Nambah Rp 5,8 M KARAWANG- Sesuai instruksi Permendagri nomor 72 tahun 2020, pelaksanaan Pilkades tahun ini bakal berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Di mana, dalam proses pemilihan nanti panitia pemilihaan di tingkat desa (panitia sebelas), wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat demi mencegah terjadinya klaster baru penyebaran virus covid-19. Sebagai konsekuensi atas hal itu. DPMD Karawang sebagai leading sektor penyelenggara Pilkades. Sudah mendapat penambahan anggaran untuk prokes sebesar Rp. 5,8 Miliar. Seperti diungkapkan oleh Kasie Tata Kelola Pemerintahan Desa, Andry Irawan, melalui staf pemerintahan desa, Nunu Nugraha, bahwa penambahan anggaran Pilkades ini, selain untuk penerapan prokes, juga diamanatkan untuk upah KPPS dan keperluan lainnya. Nunu mengatakan, besaran anggaran pemerataan itu sebanyak Rp. 64 juta untuk setiap desa. DPMD Karawang sendiri sudah menggelar bimbingan teknis kepada 177 panitia Pilkades tingkat desa untuk menjabarkan teknis rancangan anggaran biaya (RAB) Pilkades tahun ini. Ke Halaman METRO KARAWANG n

Bupati Bekasi, dikatakan Holik, memang merpakan peninggalan kerja ketua DPRD sebelumnya, dan ia berjanji akan segera melanjutkaannya. “Supaya disadari bersama terkait Wakil Bupati ini saya menjalankan periode ketua sebelumnya, yang di mana adanya surat baru mempertanyakan perkembangan tersebut, oleh karena itu saya tindaklanjuti, oleh ka-

DOC:NET

SOROT: DPRD Kabupaten Bekasi dalam waktu dekat akan mengirimkan surat ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) perihak mempertanyakan tindaklanjut pelantikan Wakil Bupati Bekasi. Hal itu dikatakan, Ketua DPRD Kabupaten, BN Holik Qodratullah kepada KBE, kemarin (15/2).

rena itu saya rapat pimpinan dengan para ketua fraksi mengenai perkembangan surat pelantikan wakil bupati dan ketika saya tanyakan semua fraksi setuju untuk segera dilantik,” tuturnya. Iapun menjelaskan hasil dari rapat pimpinan bahwasannya dari semua fraksi yang ada maupun Golkar yang diwakil Dewan Sunadar setuju agar segera dilantik dan dilanjutkan surat ke

Kemendagri mempertanyakan kenapa tak kunjung dilantik. “Serta membuat surat ke kemendragi mempertanyakan kenapa sampai saat ini belum dilantik, sedangkan ada faktor pendukung lainnya yaitu fatwa MA yang sudah sangat jelas ada himbauan untuk dilantik pak marzuki, itulah yang akan kita pertanyakan,” katanya. Ke Halaman METRO KARAWANG n

3.000 Nakes Tak Hadir Vaksinasi KARAWANG- Sekitar 3.000 tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Karawang ternyata belum mengikuti vaksinasi covid-19. Mereka disinyalir memilih tidak hadir untuk di vaksin kendati pemerintah telah men-

jadwalkan. Dinas Kesehatan Karawang sendiri saat dikonfrmasi oleh awak media blak-blaka mengaku belum mengetahui pasti ribuan nakes tersebut belum mendapatkan vaksinasi. Padahal pemer-

intah telah menjadwalkan dan mensosialisasikan untuk segera dilakukan vaksinasi kepada nakes. “Saya juga belum tahu. Mungkin saja mereka belum mau karena kondisi kesehatan mereka yang tidak memungkinkan un-

tuk di vaksin. Sehingga mereka menunda dulu,” ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan, Nanik Djojana, kemarin (15/2). Nanik mengatakan, ia sendiri mengaku tidak akan memberikan warning atau sanksi kepada na-

kes yang tidak mau untuk di vaksinasi. “Tidak ada, itu kesadaran dia sendiri,” jelasnya. Nanik mengungkapk a n , Ka raw a n g m e n dapatkan kouta sekitar 19.600 vial vaksin CovKe Halaman METRO KARAWANG n

Melihat Penanganan Banjir di Cikampek: PKC Salurkan Berbagai Macam Bantuan

Guyur Logisik, Angkut Sampah, Kirim Tim Trauma Healing Banjir besar di wilayah Kabupaten Karawang baru saja berakhir. Meski air sudah surut, ada banyak hal yang perlu diperhatikan setelah banjir itu. Di antaranya, penanganan pasca banjir. WAHYUDI, CIKAMPEK

SEBAGAI salah satu perusahaan BUMN yang bercokol di Karawang, PT Pupuk Kujang (PKC) terus berupaya membantu warga Karawang yang terdampak banjir. Utamanya, di wilayah dekat pabrik mereka. Kepada KBE, Humas PKC , Nilasar i Handayani menuturkan, sejak banjir terjadi di wilayah Cikampek. PKC langsung bergegas membantu korban banjir di wilayah Karawang. Nila mengatakan, selain membantu aparat mengevakuasi warga. PKC juga secara berkala memberi-

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

BANJIR CIKAMPEK : PT Pupuk Kujang salurkan bantuan korban banjir dan membuka posko kesehatan.

Ke Halaman METRO KARAWANG n Kontak Redaksi: Suhlan: 081806630196, Mahesa: 082298163255. Kontak Iklan: Tohiri: 081279676016, Hayatullah: 085379686339

Email: karawangbekasiekspres@gmail.com, redaksikarawangbekasi@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.