Karawang Bekasi Ekspres, 15 November 2019

Bintang Baru Warga Karawang Bekasi Purwakarta & Subang JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

KBEONLINE. ID

ONLINEMETRO.ID

karawangbekasiekapres

HARGA Rp3.000

Kemesraan PKB-Gerindra Diganggu Jenal Datang ke Ajang, Disinyalir Bawa Pesan Penting

Hadirnya Jenal, ditengarai sebagai upaya menggunting keharmonisan PKBGerindra yang belakangan para tokoh kedua parpol ini mulai tak malu mempertunjukkan keharmonisannya kepada publik.

PKB-G erindra sendiri banyak yang menilai bakal menjadi koalisi ideal untuk melawan petahana, yakni Cellica Nirrchadiana. Bahkan, saat diwawancarai, Ketua DPC PKB yang jauh-jah

KARAWANG- Kemarin (14/11) Jenal Arifin berkunjung ke kantor DPC Gerindra. Kedatangannya disinyalir membawa pesan dari Cellica Nurachadianna soal pendaftaran Jenal pada penjarinag calon bupati dari Partai Gerindra.

Hari Ini, Gina Swara Daftar Balon Bupati GINA Fadlia Swara sudah memastikan diri akan dafar penjaringan bakal calon bupati di Partai Gerindra, hari ini (15/11). Bahkan Ketua DPC Gerindra Karawang, Ajang Sopandi telah mengonfirmasi kebenaran kabar itu kepada awak media.

“Gina bersama suaminya

Ke Hal...7

Ke Hal...7

SOROT

Amdal Dihapus, Citarum makin Terancam KARAWANG - Rencana Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN) menghapus Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal), dinilai bakal mengurangi peran pengawasan lingkungan yang bisa memperparah kerusakan Sungai Citarum.

Staf Ahli Satgas Citarum Harum Achmad Sjarmidi mengatakan Amdal merupakan salah satu dokumen

Ke Hal...7

PENCEMARAN SUNGAI

Lagi, Tujuh Orang Tewas di Tol Cipali SUBANG- Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas jalan Tol Cikopo - Palimanan atau Cipali pada Kamis (14/11/2019)

Fordas Tagih Janji Dedi Mulyadi KARAWANG- Lebih dari satu bulan sudah, anggota DPR-RI dari Partai Golkar, Dedi Mulyadi, mengucap janji di hadapan seluruh masyarakat terdampak pencemaran Sungai Cilamaya.

Dedi sesumbar, bakal menyelesaikan masalah pencemaran Sungai Cilamaya. Dalam waktu satu

dini hari. Akibat insiden itu, tujuh orang korban dilaporkan meninggal dunia. Insiden kecelakaan di Tol Cipali dibenarkan oleh Kabid

Humas Polda Jawa Barat, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.

“Benar terjadi kecelakaan di

Ke Hal...7

Asyik Berdua di Kos-kosan, NIK Tak Sesuai, Pelamar 12 Pasangan Terjaring Razia CPNS Gagal Buat Akun KARAWANG – Tim gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Polres dan TNI melakukan operasi pekat dengan menyasar ke beberapa ti-

tik tempat kos di wilayah Karawang, Kamis (14/11) pagi.

“Kami bersama TNI, Polri mulai melakukan operasi pukul 03.00 WIB di be-

berapa titik tempat kos di Karawang Barat dan Telukjambe Timur,” kata Kasatpol PP Asip Suhendar kepada wartawan, kemarin.

Ke Hal...7

K A R AWA N G - L a y anan help desk Sistem Seleksi CPNS Nasional 2019 menerima banyak aduan seputar nomor induk kependudukan (NIK) dan

kartu keluarga (KK). Lantaran problem tersebut, pelamar tidak dapat membuat akun.

Berdasar rekapitulasi, ada Ke Hal...7

Ke Hal...7

Ki Serut, Kampung dengan 1001 Santri di Cilamaya

Segera Diresmikan Bupati Karawang Tak banyak yang tahu sepak terjang Dusun Ki Serut, di Desa Tegalurung, Kecamatan Cilamaya Kulon. Desa dengan 1001 santri itu, akhirnya bakal diresmikan Bupati Karawang, Cellica Nurrcahadiana sebagai salah satu Kampung Santri di Kabupaten Karawang WAHYUDI, KARAWANG

KEPALA Kantor Uruasan Agama (KUA) Kecamatan Cilamaya Kulon, Ahmad Jeje Faoji mengatakan, di Dusun Ki Serut, ada empat pondok pesnatren yang di kelola secara mandiri, oleh

Kantor Redaksi: Jl. Pepaya No 20. Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492

para ulama tersohor disana.

Dari ke emapat pondok pesantren itu, sedikitnya ada 500-an santri yang menetap dan belajar ilmu agama di Dusun Ki Serut.

Ke Hal...7

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SANTRI : Aktifitas sehari-hari santri di Dusun Ki Serut, Desa Tegalurung, menggunakan sarung dan peci.

email: karawangbekasiekspres@gmail.com,

redaksikarawangbekasi@gmail.com

OPINI

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

2

In Memoriam Djaduk Ferianto: Selamat Jalan ”Sang Kopassus” Oleh: Whani Darmawan *) SAYA bangun tidur dan melihat jam tangan yang selalu saya geletakkan di meja kecil samping tempat tidur. Jam menunjukkan pukul 5 lebih, pagi hari. Saya berniat meditasi kecil yang hampir selalu saya lakukan setiap pagi. Tetapi, saya terlebih dulu mengecek handphone.

Ada sebuah pesan WA yang mengejutkan saya dari sahabat Erwin Duta Rustaman, seorang penggiat seni grafis di Jogja, masuk pukul 04.45 wib. Tertulis di sana, ”Ada kabar Mas Djaduk meninggal dunia.

Benarkah kabar itu?”

Sontak saya menelepon sepupu Djaduk, Mas Heru Andono Warih –saya tak berani menelepon Butet Kartaredjasa. Saya bertanya to the point, ”Apakah benar?” Cuma itu. Dan jawabannya pun tak kalah singkat, ”Benar!”

Saya segera mem­ bangunkan istri, ”Ada yang meninggal.”

Istri saya yang masih asyik berada di alam mimpi itu sambil setengah memejamkan mata menjawab seperti lenguhan lemah dan malas, ”Siapa?”

Saya menjawab, ”Djaduk.” ”Innalillahiiiiii!”

Istri saya seperti mental dari kasur. Matanya membelalak. Kantuknya buyar. Saya langsung berangkat ke rumah duka.

Sudah ada Pak Butet dan keluarga. Saya memeluk Pak Butet. Dalam isaknya dia berkata, ”Yang kena jantung aku, Djaduk sik mati.”

Saya tak kuasa membendung air mata.

Karena terbata, saya tak bisa setegar Butet yang masih bisa berkata, ”Minta maaf semua kesalahan Djaduk ya.” Dan itu dia ucapkan hampir kepada semua yang datang melayat pagi itu.

Bersama temanteman Kuaetnika kami menurunkan raga umat Allah yang rohnya baru saja berpulang itu. Dari kamar tidurnya di lantai 2 ke tempat penyucian yang sudah disiapkan secara ”prasmanan” oleh kerabat dan keluarga di sebagian pelataran rumahnya di Desa Kembaran.

Sudah sekian lama dari pementasan Gundala Gawat karya Teater Gandrik September 2013 saya telah absen dari

Teater Gandrik. Otomatis, sudah enam tahun hingga catatan ini saya tulis, saya tak lagi terlibat dalam proses kreatif bersamanya.

Kecuali beberapa tahun

lalu (saya lupa tepat tanggal dan tahunnya) saat kami terlibat bersama dalam launching buku Bre Redana, Karmacinta, di Solo, seperti yang ditulis Happy Salma

dalam akun Instagram-nya dalam in memoriam Djaduk pada pagi 13 November.

Ya, sudah lama saya tak mendapat instruksi kreatif dari ”Sang Kopassus” itu. Kopassus? Demikian kami di Teater Gandrik sering menjuluki Djaduk karena gaya instruksi penyutradaraannya yang tegas bak perwira Kopassus, bahkan cenderung galak.

Di Gandrik ungkapan ci nta bisa s ang at uni k penyampaiannya: bisa dengan membuli, ironi, sinisme, atau saling ledek.

Itulah keakraban. Dan salah satu pelopor acara musik tahunan Ngayogjazz tersebut bukan tak tahu.

Tapi, sebagai bagian dari komunitas, dia menerima dengan tawa.

Dalam penciptaan kreativitas tak jarang tekanan memang dibutuhkan. Seorang bodybuilder tak akan bisa mencapai kesempurnaan otot tanpa tekanan latihan dengan melompati rekor sendiri. Begitulah.

Dalam sepenggal pagi itu, dalam persiapan melapangkan jalan almarhum pimpinan Orkes Sinten Remen dan Kuaetnika tersebut, Butet

Kartaredjasa melontarkan kalimat kesedihannya. ”Wah, difabel iki (ini) aku.

Difabel! Aku kehilangan salah satu kaki!”

Saya menjawab sok bijak, ”Nanti kita cari kaki pengganti.” Memangnya saya siapa dan bisa apa untuk menguatkan orang yang tengah kehilangan besar itu?

Hubungan kakak beradik mereka itu sangat unik.

Gaya bicara mereka srogalsrogol penuh canda dan pisuhan. Tapi, pada titik tertentu keduanya bergantian posisi menjadi penasihat satu sama lain.

Kompak, bikin iri!

Untuk mengantarkan sobat hebat ini sekarang saya akan berbicara umum, tak merujuk pada kepribadian almarhum. Manusia, ketika hidup penuh dengan ”kenaturalan kemanusiaannya”. Penuh keinginan, kehendak, citacita, baik itu yang bersifat eksistensial ekonomi atau eksistensial apa pun.

Hingga kadang menorehkan lukanya sendiri terjebak dalam persahabatan atau kekerabatan sekaligus menyembunyikan berbagai hal ketidakpuasan: iri,

dengki, cemburu, atau bahkan nilai positif lainnya.

Namun, dalam kodratnya saat maut menjemput, terasa sekali ia ”hanya raga”.

Pada titik inilah terasa sekali bahwa keduniawian itu telah berakhir. Hanya cinta yang terasa ada. Sahabat yang pergi tak akan kembali kecuali kepada-Nya. Kepada Bu Petra, hormatku pada ketegaranmu di saatsaat kritis menjemput suamimu. Kepada Gusti Arirang, Ratu Hening, Presiden Dewa Gana, Kandida Rani Nyaribunyi, dan Rajane Tetabuhan, ayah kalian telah meninggalkan jejak mendalam di dunia musik. Ayah kalian orang terhormat.

Lik RM Gregorius Djaduk Ferianto, aku meminta maaf atas semua kesalahan dan kekuranganku kepadamu di masa lalu.

Semoga jalan terang dari Allah cepat membawamu ke jalan tol yang langsung menghubungkanmu dengan mutlak pemilikmu: Allah Yang Maha Esa. Aku menyayangimu sepenuh hati, Lik. Hormat. (*) *) Whani Darmawan, Aktor, penulis, pernah aktif berproses di Teater Gandrik

Pengantar Rasa Takut Cerpen oleh: Benny Arnas *)

RUMAH SAKIT 1.

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG Jl.Pangkal Tanjungan Km. 2 Karawang

0267-414520 0267-414521 0267-414522

2.

RUMAH SAKIT BAYUKARTA Jl.Kertabumi No. 44 Karawang

267-401817 0267-401818 0267-402731 0267-404472 0267-404472

3.

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG Jl. Galuh Mas Raya No. 1 Karawang

0267-640444 0267-640445 0267-640666

4.

RUMAH SAKIT DEWI SRI Jl.Arif Rahman Hakim NO. 1A Karawang

0267-402855 0267-406445 0267-412246

5.

RUMAH SAKIT CITO Jl. Arteri Tol Karawang Barat

0267-414245 0267-414264 0267-414306

DI pasar yang digelar di selatan pelabuhan, gadis itu bermaksud membeli sekilo ikan. Akan tetapi, si penjual tak bersedia dibayar. Pun dengan lapak sayur-mayur, makanan siap santap, pak­ aian, tas, sepatu, dan barang lain yang juga dijual. Saban ia mengarahkan telunjuk ke salah satu dagangan, re­ fleks si penjual memberinya cuma-cuma. ”Kenapa kalian melaku­ kan semua ini?!” Gadis itu akhirnya emosi. Matanya bulat telur.

Orang-orang yang sedari tadi memang memperhati­ kannya –sebagian melaku­ kannya sembunyi-sembun­ yi– kini mendekati lingkaran orang-orang yang terbentuk dengan sendirinya. ”Kalau tak ada yang bersu­ ara, kalian akan menerima akibatnya!”

Lingkaran tersebut sem­ pat riuh sebelum menda­ dak hening ketika gadis itu menyeret salah seorang ke tengah lingkaran. ”Nah, sekarang, katakan p a d a ku , m e n g a p a k a u memberiku sekantong ikan cuma-cuma?” ”Kau telah menumpas se­ gala bentuk kejahatan di Sunda Kelapa.” Wajah lakilaki yang tak lain penjual ikan itu memucat. ”Kepada seseorang yang telah mem­ berikan rasa aman, apa yang kami lakukan sungguh tak ada apa-apanya.” ”Lalu, kenapa orang yang ’telah berbuat baik itu’ ha­ rus kalian asingkan?”

Laki-laki itu mengerny­ itkan dahi. Orang-orang dalam lingkaran juga ber­ sitanya dalam bisik-bisik yang menyerupai bunyi sekumpulan lebah yang sedang terbang. ”Dengan menghindariku, memperhatikanku diam-

diam, atau tak mau mener­ ima bayaran dariku, kalian pikir telah membuatku is­ timewa?”

Kerumunan itu makin berdengung. Wajah penjual ikan itu tertunduk. Tubuh­ nya gemetaran.

Oh, gadis itu sangat iri pada laki-laki di hadapan­ nya. Ia tahu, penjual ikan itu sedang ”menikmati” rasa takutnya. ”Ka—ka—kami…” ”Kami apa?” Gadis itu me­ lunakkan suaranya. Ia tak rela melihat penjual ikan itu bermesraan dengan rasa takut. ”Ka—ka—kami ta—ta— ta—kut kalau…”

Oh… takut. Rasa itu…. ”… kami melakukan kesila­ pan. Kami juga takut…”

Oh… takut. Di mana kau?! ”…kalau-kalau kau men­ ghukum atau membunuh karena…” ”Cukup!”

Wajah penjual ikan itu be­ nyai serta-merta. Lingkaran kerumunan membisu. ”Mulai sekarang, berhen­ tilah melakukan semua itu!”

Hening. ”Maaf, duhai Gadis.” Se­ seorang dari kerumunan memberanikan diri bersu­ ara tanpa keluar dari ling­ karan. Gadis itu mencaricari sumber suara.

”Berhenti menghindarimu atau berhenti memiliki rasa takut?” Kali ini suara yang lain yang menimpali.

Baru saja si gadis akan menimpali, suara yang lain terdengar. ”Kami akan mendengar­ kanmu, wahai Gadis, tapi…” ”… Tapi, mengapa tak seka­ lian kau menjadi pemimpin kami?” ”Meski ulama muda asal Samudera Pasai telah ber­ gabung dengan Penguasa Caruban untuk membuat kota ini menjadi lebih baik.” ”Kami baru sadar bahwa kau bukan hanya telah me­ numpas pencuri, penja­ hat, perampok, dan hantuhantu!” ”Ya, kau juga telah mem­ buat penguasa yang zalim diam-diam meninggalkan Sunda Kelapa!” ”Meski nama kota ini kat­ anya akan diganti menjadi Jayakarta sebagai doa, kami tetap mengharapkanmu…”

Kali ini banyak sekali pen­ duduk yang berani meng­ utarakan pendapatnya. ”Tidak!” jawab gadis itu tegas. ”Aku tidak meng­ inginkan kedudukan dan kekuasaan. Apalagi meng­ gantikan Sunan Gunung Jati dan Fatahillah sebagai pimpinan pasukan! Aku hanya menginginkan rasa

takut!”

Orang-orang tersentak.

Mereka tak menyangka bah­ wa gadis itu menginginkan sesuatu yang justru ingin mereka buang jauh-jauh. ”Kami mohon, duhai Ga­ dis,” seseorang masih berani bersuara rupanya. ”Jadilah pemimpin kami. Dan kami berjanji akan memburu dan mempersembahkan rasa takut itu kepadamu.”

Tiba-tiba suara sorakan membahana, sebelum ke­ mudian gadis itu tiba-tiba mendapati dirinya telah mejadi seorang ratu.

Hari, pekan, dan bulan pun berlalu. Perlahan-lahan sang ratu bisa memetakan kehidupan rakyatnya. Sung­ guh menggembirakan ke­ tika mendapati kenyataan bahwa Sunda Kelapa dihuni orang-orang dari beragam latar belakang budaya –Be­ tawi, Jawa, Sunda, China, Batak, Minangkabau, Me­ layu, dan lain-lain– yang bisa hidup berdampingan.

Mereka bergaul dan berdi­ kari dengan penuh seman­ gat dan bekerja keras.

Namun… perjalanannya ke berbagai tempat di Sunda Kelapa tak urung mener­ bitkan perasaan ganjil yang menggelisahkan. Penduduk miskin yang masih banyak, orang kaya yang semenamena, pembangunan ge­ dung dan fasilitas publik yang tidak sesuai perenca­ naan, penyalahgunaan we­ wenang para pejabat, politik uang dan pertemanan yang memangkas hak-hak yang lebih kompeten, hingga sekelompok orang yang kerap mencari-cari sekal­ igus membicarakan keburu­ kan pemimpin di senyap malam… membuat jum­ lah malam-tanpa-tidurnya terus bertambah.

Tepat satu tahun kepe­ mimpinannya, sang ratu mengumpulkan orangorang kepercayaannya di istana. Mulanya ia ingin me­ marahi mereka atas penga­ wasan yang lemah terhadap ketidakadilan, tapi… malam sebelum pertemuan besar itu penduduk Sunda Kelapa justru dikejutkan oleh tangis paling sendu yang merayap ke segenap kota.

Keesokan harinya, istana heboh. Ratu mereka meng­ hilang! Pejabat kerajaan dan para penduduk saling menyalahkan atas kegaga­ lan mereka mempersem­ bahkan rasa takut kepada pemimpin mereka.

Tak ada yang tahu, di malam terakhir itu, sang ratu tersedu-sedan di bawah rerimbunan pohutukawa di tepi Sungai Ciliwung.

Perasaan khawatir ak a n k e a d a a n ra k y a t m e n y ­ erangnya ber tubi-tubi.

Oh, alangkah beratnya beban ini. Alangkah ce­ masnya membayangkan pertanggungjawaban kelak. Perasaan itu… ya, perasaan takut itu pun mendatanginya, meme­ luknya hingga tulangtulangnya serasa mau pa­ tah, mencekiknya hing­ ga kesulitan bernapas, mencambuknya hingga ia tersungkur tak terhitung k a l i . G a d i s i t u m e ra s a gagal memimpin, gagal mengayomi, gagal men­ ja d i tu mpu a n ha rap a n bagi keadilan. Bagaimana mungkin aku alpa atas k e k a l a h a n y a n g sudah aku dera sepanjang tahun?; Bagaimana aku gagal me­ nyadari kalau, sejak menjadi ratu, aku sudah terkapar berkali-kali dalam pertarun­ gan tak imbang dengan rasa takut? (*)

Hubungi Bagian Iklan JAMIL : 0838 0765 0426 KEHILANGAN T L H H I L A N G S AT U B A N D E L A J B NO: 0148/JB-I/1992, DENGAN P E N J U A L A / N N Y. N U R A E N I B I N H TA J U D I N D A N P E M B E L I A / N H DJANA BIN KADUT, DENGAN LUAS TANAH 2.500 M2, DI KP. KEDUNG GE D E , D S . K E D U N G WA R IN GIN KEC.KEDUNG WARINGIN, KAB BEKASI. HUB: IRMALIA, HP: 08132453-9396

Hilang SHM No 1654 A/N NAMUN BIN H.NIMAN Luas 988 M2 Lokasi Ds.Sirna Jaya RT 03/02 Kec Serang Baru kab Bekasi

KEHILANGAN TLH HILANG SATU BANDEL AJB NO: 594.4/1481/X/1997, A/N ASBIN BIN TOIF DENGAN LUAS TANAH 4.421 M2, DI KP. KRAMAT, RT017/006 DS. KEDUNG WARINGIN KEC.KEDUNG WARINGIN, KAB BEKASI. HUB: IRMALIA, HP: 08132453-9396 TLH HILANG SATU BANDEL AJB NO: 08/2011, DENGAN PENJUAL A/N ASBIN BIN TOIF DAN PEMBELI A/N H JAMALUDIN BIN H SUKARDI, DENGAN LUAS TANAH 4.421 M2, DI KP. KERAMAT, RT017/006, DS. KEDUNG WARINGIN KEC.KEDUNG WARINGIN, KAB BEKASI. HUB: IRMALIA, HP: 0813-2453-9396

KEHILANGAN Hilang BPKB MOBIL TOYOTA AGYA NOPOL B 1276 FYT TH 2013 SILVER METALIK a/n ARI WIBOWO d/a PRM CENTRAL PARK CKR B-2/08 RT 054/022 Ds KR RAHARJA Kec CIKARANG UTARA- BKS NOKA MHKA4DA3JDJ003692 NOSIN A013599 TLH HILANG SATU BANDEL AJB NO: 766/TS-XII/1989, A/N ACENG DENGAN LUAS TANAH 4.422 M2, DI KP. KERAMAT, RT17/006 DS. KEDUNG WARINGIN KEC.KEDUNG WARINGIN, KAB BEKASI. HUB: IRMALIA, HP: 0813-2453-9396

KEHILANGAN

KEHILANGAN

TLH HILANG LEMBAR KEDUA AJB NO: 337/AJB/IV/2011, A/N YETIN DENGAN ALAMAT KP. BABAKAN, RT03/05 DS. MEKAR JAYA KEC.KEDUNG WARINGIN, KAB BEKASI. HUB: IRMALIA, HP: 0813-2453-9396

HILANG BPKB MOBIL HONDA CIVIC NOPOL B 1026 FBE TH 2008 ABU2 MUDA METALIK A/N HJ.WATINI. NOKA MRHFD16408P811283 NOSIN R18A13910966

TLH HILANG SATU BANDEL AJB LEMBAR KEDUA NO:108/KDW/V//1998, DENGAN PENJUAL A/N IDAS BIN MIANG DAN PEMBELI A/N EEM MARYANI , DENGAN LUAS TANAH 3.096 M2, DI DS. KEDUNG WARINGIN KEC.KEDUNG WARINGIN, KAB BEKASI. HUB: IRMALIA, HP: 0813-2453-9396

HILANG BUKU SERTIFIKAT NO 2206/JAYA MULYA LUAS TANAH 2700 M² A/N SANIMAN BIN OMPONG D/A DS.JAYA MULYA KEC. SERANG BARU - BEKASI DICARI CLEANING SERVICE GO CLEAN KERJA BEBAS S/D 4 JUTA/ BLN, DAFTAR SMS KETIK: NAMA (SPASI) KARM KE 081188223136

DICARI

1. Technical Mesin & Metalurgi 2. Sales

Syarat:

(1) Usia 29-45 Tahun (1) Min. DIII T. Mesin. Industri dan Metalurgi (2) Min. SMA/SMK/STM (1&2) Punya Motor Pribadi dan Sim C CV Lengkap di Email: Hrd.img@gmail.com DITUNGGU SAMPAI TANGGAL 20 OKTOBER 2019

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

Semangat Baru Urang Subang

PERISTIWA

BAIK: Bupati Ruhimat bersama para Camat Se- Kabupaten Subang.

Puluhan Gerbong KA Bekas Terbakar Hebat SUBANG - Puluhan gerbong Kereta Api (KA) bekas terbakar hebat di daerah Desa Cikaum Barat, Kecamatan Cikaum, Subang, Kemarin sore, (14/11) Belum diketahui pasti asal api. Namun kobaran api sangat cepat menyambar matrial KA yang sudah lama tak digunakan. Kobaran api, sempat membuat warga panik mengngat kediaman mereka tidak jauh dari lokasi Salah satu warga Yudi menuturkan , bahwa kejadian tersebut diketahui setelah melihat api yang membesar telah membakar beberapa gerbong bekas tersebut, sehingga warga terlihat panik. “ Gak tau kang, kami taunya sudah mulai besar apinya, karena terlihat pancaran cahaya, seketika kami panic dan berusaha menagmankan rumah masing – masing karena takut api menyambar ke rumah” tuturnya.

Kepala Desa Cikaum Barat, Iswandi membenarkan bahwa gerbong KA terbakar saat ini tengah dilakukan pamadaman dengan menerjunkan sejumlah petugas Damkar. “Semoga api dapat dijinakan dan tidak merambah ke pemukiman warga,” jelasnya.

Sementara itu, Kasi Kedaruratan BPBD Subang, Darmono yang mendengar kejadia tersebut langsung menerjunkan tiga unit armad pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. “Kita masih lakukan upaya pemadaman. Apinya memang cukup besar,” pungkasnya.

Diketahui, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.46 Wib, saat warga sedang akan mempersiapkan melaksanakan ibadah sholat maghrib. (tom)

KELUARGA Pemkab Komit Tingkatan Peranan Wanita SUBANG Pemkab Subang menaruh perhatian khusus terhadap peranan wanita di Kabupaten Subang.

Ini dibuktikan dengan realisasi Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat (P2WKSS).

P2WKKS ini merupakan program Pemerintah Provinsi yang diterapkan di semua daerah di Jabar.

P2WKSS adalah salah satu program yang merupakan upaya untuk meningkatkan peranan wanita dalam masyarakat menuju keluarga sejahtera.

“P2WKSS merupakan salah satu sarana yang dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui peningkatan peranan wanita dalam menunjang pembangunan baik fisik maupun non fisik yang ada diwilayah dalam rangka mewujudkan keluarga dan lingkungan berkualitas yang sehat dan sejahtera,” kata Bupati H Ruhimat.

Hal itu disampaikan Bupati saaat menerima Tim Evaluasi P2WKSS Provinsi Jawa Barat, bertempat di Aula Desa Majasari Kecamatan Cibogo, Kamis (14/11/2019). Bupati didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Subang Hj. Yoyoh Sopiah Bupati Subang bersama istri dan tim penilai P2WKSS Jawa Barat disambut anak-anak SD Majasari. Setiap harinya, murid SD ini jalan kaki ke sekolah yang menjadi budaya baru anakanak sekolah sesuai program Jawa Barat yaitu program NGABASO (Ngabring Ka Sakola) Setelah itu dilanjutkan dengan menari sekoper cinta dengan para peserta siswi Sekoper Cinta atau Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-cita Subang. (bbs/red)

LKIP Raih Predikat Baik Seluruh Camat SeKabupaten Subang Tandatangani Kinerja Perubahan SUBANG – Ada hal yang tidak biasa dari agenda rutin yang biasa digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang pada setiap pagi sebelum melakukan akitivitas kerja seperti biasa.

Hal tersebut dibuktikan d e n g a n b e rku m p u l n y a seluruh Kepala Perangkat Daerah Se-Kabupate n Su b a ng d i ha l a ma n Pemerintahan Kabupaten Subang, Kemarin, (14/11).

Dar i pantauan war tawan Metro Subang terlihat seluruh camat tersebu t s e da ng m e la ku ka n penandatanganan kinerja per ubahan di hadapan Bupati Subang Ruhimat tersebut disaksikan lang-

sung Sekertaris Daerah Kabupaten Subang H A m i nu d i n , A s d a, s e r t a perangkat daerah lainnya.

Dalam sambutannya Ruhimat menyampaikan, perjanjian kinerja merupakan bagian dari penyelenggaraan sistem akuntabilitas instansi p emer intah atau sakip d a n b a g i a n ya n g t i d a k terpisahkan dalam penyusunan laporan kinerja instansi pemerintah (LKIP).

“Alhamdulillah, berkat usaha kita semua pen i l a i a n l a p o ra n k i n e rja instansi pemer intah (LKIP) Pemerintah Daerah Kabupaten Subang mendapat predikat “B” (baik) dan nilai tersebut kedepan menjadi salah satu indikator penilaian p e mb e r ia n ke s e ja hte raan aparatur sipil negara berupa pemberian tambahan penghasilan pegawai (TPP) ” paparnya.

Lebih lanjut, Ruhi-

mat mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas usaha dan dedikasinya dalam membangun Kabupaten Subang untuk menuju Subang Jawara ( jaya, istimewa, sejahtera). “ Saya ucapkan terimakasih juga kepada seluruh pihak atas usaha serta dedikasinya selama i n i da la m m e mba ngu n Kabupaten Subang demi menuju Subang Jawara ” punkasnya. (tom)

300 Orang Lebih CPNS Sudah Terverifikasi SUBANG - Badan Kepegawean Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Subang, saat ini telah membuka retrutmen CPNS Tahun 2019, Diketahui bersama bahwa dalam pendaftaran CPNS tersebut, dilakukan secara langsung melalui situs online Web Kementerian PAN RB RI. Menurut Kabid Pengadaan dan Sumber Daya Manusia Kunkun MSI, melalui Kasubid Hasan Sahroni S. STP, mengatakan, bahwa kami BKPSDM Subang, saat ini sedang gencar melakukan sosialisasi, pengumuman di barbagai media seperti online, radio, catak, dan juga baligo yang dipasang dibeberapa titik yaitu Kecamatan Jalan Cagak, Pamanukan, Kalijati, termasuk baligobaligo untuk informasi bagi

masyarakat Subang, yang berminat mendaftar CPNS di Kabupaten Subang tahun 2019. “Para peminat CPNS tahun 2019, segera daftar melalui Online, atau Web Kementerian PAN RB,

dan ditus SSC. ASN. Co id, dengan terpampan di Web, dan bisa langsung dilihat diseluruh Indonesia.

Hasan menambahkan, Dalam pendaftaran CPNS ini, tidak hanya orang Sub-

ang, tapi orang luar Subang juga terbuka, dan sebaliknya orang Subang bisa daftar di luar Subang.

Diketahui sampai hari ini para pendaftat CPNS yang sudah masuk ke on-

line PAN RB, Web SS. C. ASN. Co id, yaitu sekitar 300 orang lebih, termasuk lengkap administrasi, dan kuota CPNS untuk Subang sekitar 275 orang.

Dengan formasi untuk tenaga guru sebanyak 69 orang, tenaga kesehatan 69 orang, tenaga teknid sebsnyak 137 orang.

Sedang untuk formasi guru SD (PGSD) paling banyak, sedangkan untuk kesehatan yaitu perawat sama paling banyak, termasuk tenaga teknis sama paling banyak, dan juga penyuluhan pertanian. selain itu, Hasan menghimbau kepada masyarakat khusus yang mendaftarkan diri untuk menjadi CPNS, harus hati- hati, karena banyak penipuan atas nama CPNS, apabila ada segera melapor Kepolisi terdekat”, punkasnya. (tom)

Program Sekoper Cinta dan Ngabaso Masuk Indikator P2WKSS SUBANG - Pemkab Subang menaruh perhatian khusus terhadap peranan wanita di Kabupaten Subang, Hal tersebut dibuktikan dengan realisasi Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat (P2WKSS).

Bupati Subang, Ruhimat mengatakan, P2WKKS merupakan program Pemerintah Provinsi yang diterapkan di semua daerah di Jabar, yaitu untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan, sehingga para perempuan baik dalam segi kesehatan, pendidikan hingga daya beli bisa meningkat.

“P2WKSS merupakan salah satu sarana yang dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui peningkatan peranan wanita dalam menunjang

pembangunan baik fisik maupun non fisik yang ada diwilayah guna mewujudkan keluarga dan lingkungan berkualitas yang sehat dan sejahtera,” ujarnya.

Ha l t e r s ebu t l a h ya ng disampaikan Bupati saat menerima Tim Evaluasi P 2 W KS S P rov i n s i Jawa Barat, yang bertempat di Aula Desa Majasari Kecamatan Cibogo, Kemarin, (14/11).

Pa d a k e g i a t a n t e r s e but Bupati Subang beserta istri dan tim penilai P2WKSS Jawa Barat sebelum kelokasi acara disambut anak-anak siswa siswi SD yang mana anak-anak tersebut merupakan warga Majasari yang menjalankan program Berjalan kaki ke sekolah yang menjadi budaya baru anak-anak sekolah sesuai program

Jawa Barat yaitu program NGABASO (Ngabring Ka Sakola), yaitu program Pemerintah Provinsi Jawa B a ra t u n t u k m e n g aja k anak-anak berjalan kaki ke s e ko l a h at au m e m inta orang tua mengantar anaknya di titik kumpul di radius 100-200m dari gerbang sekolah. NGABASO lebih sehat karena pergerakan motorik, ada interaksi sosial, ada rasa toleransi dan saling menjaga kekompakan Lebih lanjut, Ruhimat mengungkapkan bahwa setiap desa dan kelurahan di Kabupaten Subang mendapatkan bantuan stimulan untuk menunjang kegiatan PKK melalui alokasi dana desa dan bantuan keuangan desa/kelurahan.

Kemudian, sambungnya lagi, dengan bantuan terse-

but nantinya diharapkan dapat meringankan beban dan dapat memacu semangat kinerja kader dalam melaksanakan kegiatan 10 program pokok PKK berkenaan dengan pelaksanaan kegiatan P2WKSS di desa Majasari Kecamatan Cibogo sesuai dengan potensi dari desa tersebut dijadikan desa pertanian.

“Proses pelaksanaan program P2WKSS akan menggunakan metode percontohan sebanyak 100 KK binaan yang mendapat bimbingan, pembinaan dan bantuan dari Pemerintah Daerah melalui program sektoralnya masingmasing yang dilaksanakan secara terpadu dan diintegrasikan dengan pelaksanaan program-program pembangunan lainnya,” paparnya.(tom)

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

PENDIDIKAN

4

KCD Bantah SMA Korpri Kekurangan Siswa Zonasi Memudahkan Siswa Sekolah KARAWANG – Kabar terancamnya salah satu sekolah SMA di Kabupaten Karawang yang akan di tutup. Karena kekurangan siswa akhirnya mendapatkan tanggapan serius dari Kepala Cabang Dinas (KCD) Dinas Pendidikan Wilayah VI. Kepala Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah VI, Ai Nurhasan menyampaikan, bahwa jika masih ada salah satu sekolah yang kekurangan siswa akibat adanya zonasi itu keliru.

Karena dengan adanya jalur zonasi, justru itu bisa memudahkan siswa yang berada dekat dengan lingkungan sekolah bisa masuk karena zonasi.

“Saya rasa itu bukan karena adanya zonasi. Tapi karena banyak siswa lulusan SMP yang tidak melanjutkan pendidikannya ke tingkat SMA/SMK khusunya di Kabupaten Karawang,” ucapnya kepada KBE, kemarin.

Berdasarkan dari data jumlah siswa lulusan SMP di Kabupaten Karawang itu ada sebanyak 35.172 siswa MTS/SMP. Jika dibanding-

kan dengan jumlah pendaftar peserta Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ada sebanyak 30.731 siswa baik ke SMK/SMA. “Jika di lihat dari perbandingan lulusan SMP

s a ma ya ng m e n d a f t a rkan melalui PPDB. Atau melanjutkan sekolah itu dapat kita lihat bahwa di Karawang, ada sekitar 5 ribuan siswa yang tidak melanjutkan pendidikan-

nya, jadi bukan karena zonasi,” terangnya.

Menurutnya, bukan sistem zonasi yang membuat sekolah itu mengalami kekurangan siswa. Namun karena masih banyaknya

“Ini PR bagi pemerintah daerah dan Dinas Pendidikan dan Olahraga. Serta sekolah maupun muspika yang ada di Karawang, jika setiap tahunnya masih banyak anak yang putus sekolah pendidikan Karawang bisa dinilai buruk,” tuturnya.

Dia sendiri berpesan kepada pemerintah daerah maupun dinas pendidikan. S er ta sekolah untuk lebih giat lagi dalam mensosialisasikan pentingnya pendidikan. Jika masih ada sekolah yang kekurangan siswa kenapa tidak menggarap siswa yang tidak melanjutkan pendidikannya.

“Masih banyakkan bisa menambah siswa juga, sekolah jangan hanya mau diam saja menunggu siswa datang. Tapi harus menjemput jika perlu survei ke lokasi kenapa mereka bisa putus sekolah,” tegasnya.

Sementara itu, Wakasek Kesiswaan SMA Korpri, Giyanto Spd mengaku bahwa sudah melakukan berbagai cara untuk bisa menambah siswa baru di sekolahnya.

Salah satunya yaitu dengan terjun langsung ke lingkungan masyarakat. “Kita sudah survei ke masyarakat dan bahkan kita berikan program beasiswa agar mereka bisa melanjutkan pendidikan,” akunya. (oib)

siswa yang tidak melanjutkan pendidikannya ke jenjang SMK/SMA. Bayangkan saja, kata dia, hampir setiap tahunnya ribuan siswa di karawang tidak sekolah lagi.

SMPN 1 Rengasdengklok Gelar Simulasi UNBK KARAWANG – Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), SMPN 1 Rengasdengklok, menggelar simulasi kepada para siswa. Hal tersebut diungkapkan Operator SMPN 1 Rengasdengklok, Deni Wahyudi.

Deni mengatakan, kegiatan simulasi dilaksanakan terbagi tiga sesi. Untuk sesi pertama masa pembelajaran dimulai jam 07.30 wib – 09.30 wib. Sedangkan sesi kedua 10.30 wib – 12. 30 wib dan sesi ketiga jam 14.00 wib – 16.00 wib.

“Kegiatan ini baru pertama kali dilakukan. Kami selaku pihak sekolah dalam persiapan untuk melaksanakan kegiatan UNBK mendatang hanya tersedia

140 unit laptop,” ucapnya kepada KBE,Kamis (14/11).

Dikatakannya, pihaknya tetap akan melaksanakannya dengan laptop yang tersedia di sekolah. Sedangkan dalam pelaksanaannya dibagi menjadi 4 kelas atau ruang kelas, masing – masing kelas diisi 33 siswa, 1 pengawas dan 1 pengawas dan 1 operator serta 4 orang teknis.

“Dalam tekhnis pelaksanaan, setiap siswa mempunyai user dan password yang berbeda – beda yang didapat atau diberi dari pusat. Selain itu dalam tekhnis pelaksanaan terlebih dahulu siswa login dengan masukan user dan password yang dimiliki masing – masing siswa,”

terangnya.

Lanjutnya, setelah mengikuti petunjuk siswa diwajibkan masukan token atau kata kunci yang sama dan nantinya akan keluar biodata siswa, lalu keluarlah soal yang harus diisi oleh siswa.

“Selama melaksanakan kegiatan jika ada masalah karena faktor jaringan yang semisalnya saat pengisian soal tiba – tiba jaringan tersebut menghilang selama 15 menit, maka siswa harus login kembali dan memasukkan kembali token,” ujarnya “Prihal jawaban yang sudah diisi oleh siswa tersebut tidak akan hilang karena langsung tersimpan ke server,” pungkasnya.(gie)

Pemilihan Ketua SMKN 1 Karawang Berbasis Digital KARAWANG – Ada yang berbeda di pemilihan ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di SMKN 1 Karawang. Kali ini siswa tidak lagi harus menggunakan berbagai peralatan kotak suara maupun fasilitas kertas lainnya. Namun mereka sudah mulai memanfaatkan kemajuan teknologi dengan menggunakan Handphone melalui aplikasi E-Voting.

Wakasek Kesiswaan SMKN 1 Karawang, Aliya Maedina menyampaikan, 3 tahun kemarin biasanya pemilihan ketua OSIS menggunakan komputer. Akan tetapi kali ini sekolah sudah mampu menggelar dengan menggunakan E-Voting.

“Ada hal yang berbeda dalam pemilihan Ketua OSIS tahun sekarang, dengan menggunakan teknologi IT,” katanya kepada KBE, kemarin.

Dia mengaku bahwa dengan menggunakan sistem evoting bisa lebih cepat dan menghemat waktu. Tak hanya itu banyak penglaman dan pelajaran baru yang siswa dapatkan pada pelaksanaan pemilihan ketua OSIS tahun ini. “Lebih simpel dan efisien aja,” akunya.

Tak hanya itu bahkan dengan cara teknis pemilihan siswa memilih calon yang akan dipilihnya. Dengan cara klik foto dan nama calon yang tampil di layar handphone mereka sendiri.

Panitia juga menyiapkan akun atau user untuk login dan hanya sekali pakai sesuai jumlah siswa di sekolah.

“Sehingga kerahasiaan pemilih terjaga. Kegiatan ini sangat baik sebagai pendidikan politik para siswa, terlebih mereka adalah calon pemilih pemula,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala SMKN 1 Karawang, Agus Rukmawan Mpd menyampailan, kemajuan teknologi saat ini semakin canggih dan hal ini dimanfaatkan untuk dunia pendidikan.

“Seiiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat sudah seharusnya sudah memulai

dan mengawal pemilihan ketua osis dengan menggunakan E-Voting,” ucapnya.

Dia berharap bahwa dengan adanya pemilihan ketua OSIS berbasis IT para peserta didiknya dapat tertarik dalam menggeluti ilmu teknik komputer jaringan.

Karena jika disiplin ilmu tersebut bisa dipelajari secara maksimal tidak akan sulit dalam menghadapi masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

“Sehingga akan mudah dalam menatap masa depan yang lebih cerah. Selain bisa menjadi ilmu tambahan yang baru bagi siswa, juga bisa buat bekal mereka untuk menghadapi kemajuan jaman, ” pungkasnya. (oib)

Rekrutmen Guru Honorer, Kemendikbud Segera Bikin Regulasi MENDIKBUD, Nadiem Makarim harus segera menyusun regulasi tentang mekanisme rekrutmen guru honorer. Hal itu diungkapkan Ketum Ikatan Guru Indonesia (IGI), M Ramli Rahim.

Ramli mengatakan, karena selama ini rekrutmen guru honorer di sekolah-sekolah, tidak ada landasan hukumnya. Dikatakan Ramli, dalam beberapa kali kesempatan, mendikbud dan pejabat setingkat dirjen selalu mengingatkan para kepala daerah agar tidak lagi mengangkat tenaga guru honorer.

Lanjut Ramli, namun hal ini sangat menyulitkan karena tidak ada regulasi yang mengatur bagaimana mengganti pensiunan guru PNS atau berpindah jabatan.

Baik menjadi kepala se-

kolah, pengawas sekolah maupun direkrut dalam struktural pemerintahan.

“Pemerintah sama sekali tidak menyiapkan regulasi terkait pergantian hal tersebut sehingga terjadilah kekacauan di mana-mana,” ungkapnya.

Menurut Ramli, kekacauan ini dilihat dari langkah kepala sekolah merekrut guru-guru honorer tanpa landasan dan dasar hukum sehingga di kemudian hari berpotensi bermasalah.

Para guru honorer ini sudah mengabdi bertahun-tahun dengan pendapatan sangat minim, karena dasar hukum pengangkatan mereka menjadi honorer tidak jelas.

Bahkan ada yang digaji Rp 100.000 per bulan. Itu pun diterima tidak setiap bulan. Sementara, faktanya para kepala daerah me-

mang membutuhkan guru honorer untuk menutupi kekurangan guru PNS. Dia menambahkan, tidak ada regulasi dan kebijakan dar i p emer intah pusat tentang pengisian ruang kelas kosong yang ditinggalkan oleh guru pensiun, meninggal dunia, terangkat menjadi kepala sekolah, pengawas sekolah atau menjadi tenaga struktural dalam pemerintahan.

Malahan di beberapa tempat ada guru yang diangkat menjadi camat ataupun kepala bagian. Ironisnya tidak disiapkan sama sekali siapa yang menggantikan para guru tersebut. “Ini yang harus dibereskan Mas Nadiem Makarim sebagai mendikbud. Regulasinya harus jelas,” pungkasnya. (bbs/rie)

METRO KARAWANG

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

5

Buruh Karawang Tolak Penghapusan UMK Pemkab akan Buat Rekomendasi KARAWANG – Buruh Karawang yang menolak wacana penghapusan Upah Minimum Kabupaten (UMK) oleh Menteri Perindustrian, Ida Fauziah. Hal itu diungkap Agus Jaenal, Ketua DPC Federasi Serikat Pekerja Lem, SPSI Karawang.

“Kalau UMK dihapus, tidak ada kenaikan gaji. Artinya kesejahteraan buruh tidak akan meningkat. Kami harap Pemkab Karawang berbuat sesuatu,” kata Agus saat berorasi di depan gerbang Pemda Karawang, Kamis (14/11).

“Kami akan membuat rekomendasi supaya UMK tidak dihapus. Kita akan coba sampaikan usulan buruh kepada Gubernur Jawa Barat. Senin kita akan sampaikan rekomendasinya supaya UMK tahun 2020 tak dihapus,” kata Ahmad Suroto, Kepala Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi Karawang usai demo buruh.

Lanjut Suroto, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana segera berunding dengan Dewan Pengupahan Karawang menyikapi rencana penghapusan UMK yang meresahkan buruh saat ini.

“Rekomendasi itu insya Allah akan disampaikan Senin depan,” tutur Suroto.

Menurut Suroto, buruh tak usah khawatir, sebab pihaknya juga akan mengusulkan supaya UMK di Karawang naik 8,5 persen tahun depan. Artinya, upah buruh Karawang akan mencapai Rp 4.594.000 tahun 2020 nanti.

Seperti diketahui, saat ini, UMK di Karawang masih menjadi yang tertinggi di Indonesia. Nilainya mencapai Rp 4.234.000. “Kenaikan sudah sesuai aturan yang berlaku. Yaitu Peraturan Presiden nomor 78 tahun 2015 tentang pengupahan,” tutur Suroto.

Usai Suroto mengungkapan langkah Pemkab tersebut, massa aksi buruh pergi dengan tertib. Ratusan buruh tersebut berdemo menuntut supaya pemerintah tak menghapus UMK. (rie)

USI HAK TANGGUNGAN

Umum Karawang Bekasi atas pelaksanaan BANK NEGARA INDONESIA ( PERSERO ) aran secara tertulis tanpa kehadiran peserta nan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) n debitur PT BAGUS ABDI BANGSA berupa :

tu yang ada diatasnya total tanah seluas , 394, 395, 396, 397, 398, 399, 400, 401, ntri Rt 07 Rw 03 setempat dikenal dengan bupaten Purwakarta, Propinsi Jawa Barat, 00.000,- : Jaminan Rp. 7.240.800.000,-)

osed Bidding ) 2019 tu Server ) go.id/ No.9 Purwakarta r Penawaran

ran peserta lelang melalui surat elektronik ses pada alamat https://www.lelang.go.id/. dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan”

alon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi n dikembalikan langsung ke nomor tersebut). ajibkan mengunggah: surat kuasa dari direksi, alam I file. nilai yang telah ditentukan dan harus sudah a sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan a lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara ng setelah berhasil melakukan pendaftaran

KETENAGAKERJAAN KNPI Karawang Latih Pengangguran Kewirausahaan

a otomatis dari alamat domain di atas kepada g dan tidak ada dalam daftar hitam /blacklist. sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan eriksa obyek yang bersangkutan sebelum

pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

SERO ) Tbk atau PT. Balai Mandiri Prasarana

KARAWANG – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Karawang akan menggelar . BANK NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk pelatihan kewirausahaan dan keterampilan pemuda pada Desember 2019 mendatang.

Ketua KNPI Karawang, Lukman N Iraz mengatakan, tujuan dari pelatihan kewirausahaan dan keterampilan pemuda, untuk memberi peluang usaha baru. Pasalnya, KNPI berikhtiar untuk menekan angka pengangguran di Karawang.

“Karena kalau bekerja di pabrik peluangnya tipis disebabkan jumlah perusahaan yang sedikit dan peluangyna tidak sebanding lurus,” ucapnya kepada KBE, Kamis (14/11).

Lanjut Lukman, pelatihan Kewirausahaan dan Keterampilan Pemuda, yang meliputi berbagai materi di berbagai bidang. Seperti materi pelatihan design grafis, perbengkelan (las, service AC) serta tata boga/kuliner.

Adapun kategori untuk para peserta pelatihan diutamakan untuk mereka yang usia muda, yang putus sekolah dan habis kontrak di perusahaan.

Mereka akan di didik dan di berikan keterampilan selama 14 hari dari jumlah peserta 30 0rang.

“Koutanya sendiri kita sediakan 30 orang peserta, tiap peserta kita kasih batas maksimum pelatihan selama 14 hari sampai menguasai materi di bidangnya masing masing yang mereka pilih dan sukai. Setelah mereka lulus akan kita usahakan untuk di salurkan ke perusahaan,” tuturnya Ditambahkannya, Insya Allah KNPI Karawang akan mencarikan donatur untuk memberikan modal usaha. “Setelah mereka selesai mengikuti pelatihan kewirausahaan bersama DPD KNPI, kami berharap bisa berwira usaha sendiri,” pungkasnya.

Adapun syarat pendaftaran para peserta di wajibkan melampirkan fhoto Copy KTP, Pas Fhoto 3 × 4 dan Rekomendasi OKP/ PK KNPI. Pendaftaran sendiri di lakukan di gedung sekre DPD KNPI Kab Karawang. (gie) Purwakarta, 18 September 2019 Ttd

Kekurangan Air, Desa Makmurjaya Terapkan Pamsimas KARAWANG – Pemerintah Kecamatan Jayakerta menggelar sosialisasi Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (pamsimas) untuk mulai diterapkan di Desa Makmurjaya, Kamis (14/11).

Camat Jayakerta, Budiman Ahmad mengatakan, pamsimas merupakan salah satu program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia dengan dukungan Bank Dunia.

“Program ini dilaksanakan di wilayah perdesaan dan pinggiran kota, agar masyarakat bisa mendapatkan kualitas air yang bersih. Dan saat ini akan mulai dilakukan di wilayah kecamatan Jayakerta,” ucapnya kepada KBE, akamis (14/11).

Dikatakannya, dengan diadakannya kegiatan sosialisasi Pamsimas di Kecamatan Jayakerta ini, diharapkan agar masyarakat bisa mendapatkan air yang bersih, sehingga terhindar dari stunting.

“Kami mengingatkan agar masyarakat untuk terus menerus menjaga kebersihan dan tidak membuang s a mp a h s e mb a ra nga n ,

terutama ke saluran air.

Pasalnya, hal itu berpotensi menjadi sumber penyakit,” ucapnya.

“Tentunya kami sangat berharap masyarakat mendapatkan akses sumber air minum yang higienis untuk

dikonsumsi. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan proyek Pamsimas ini seluruh kelompok masyarakat yang akan dibentuk nanti, memiliki komitmen untuk menjaga dan mengelola,” ujarnya.

Sementara itu, kepala desa

Makmurjaya, Ade Suryadi mengatakan pihaknya bersama masyarakat Desa Makmurjaya menyambut baik Pamsimas, karena bisa membuat desanya menjadi lebih bersih dan sehat.

“Selain itu, kesadaran ma-

syarakat pun akan kebersihan bisa ditingkatkan.

Karena pengelola ya adalah masyarakat sendiri. Pengelolaan Pamsimas ini menggunakan prinsip dari masyarakat untuk masyarakat,” pungkasnya. (gie)

Pakisjaya Kembali Diterjang Puting Beliung KARAWANG – Dua rumah rusak akibat terjangan puting beliung di Dusun Karangjaya RT 003 RW 004, Desa Tanjungpakis, Kecamatan Pakisjaya, Kamis (14/11) pukul 10.30 WIB. “Dua rumah rusak ringan dan enam orang terdampak,” kata Kepala Bidang Kedaruratan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten

Karawang dihubungi melalui telepon, Kamis (14/11).

Ruchimat mengatakan, tak ada korban jiwa akibat terjangan puting beliung.

Hanya saja, kerugian materil diperkirakan mencapai Rp 5.300.000. Dua rumah warga atas nama Saho dan Acem Rumaniah mengalami rusak ringan, di antaranya oada bagian atap.

“Kami sudah melakukan

assesment untuk kemudian ditindaklanjuti. Memasuki pancaroba, Ruchimat meminta masyarakat Karawang untuk waspada terhadap bencana puting beliung,” jelasnya.

Sebelumnya, pada 26 Maret 2019 tepatnya di Dusun Sungai Kobak Rt 02/01, Rt 04/02, Desa Solokan, Kecamatan Pakisjaya diterjang anging puting beliung.

Menurut data yang dihimbun ada 24 rumah yang mengalami kerusakan.

Salah seorang saksi mengatakan, awalnya pada jam tersebut memang tengah turun hujan yang deras, dan disertai angin kencang, sehingga warga yang berada dirumah tidak berani keluar karena situasi tersebut, kata Daswa salah satu warga yang rumahnya ikut rusak.

Lanjutnya, angin kencang yang disertai hujan deras tersebut adalah angin puting beliung. Sehingga mampu merusak atap rumahnya yang tiba-tiba terbang terbawa angin.

Sehingga pada saaat itu dirinya dan warga sempat panik, dan tidak berani keluar, sementara atap yang rusak terbuat dari genting dan asbes. (rie)

nya dengan baik, meskipun masih banyak yang harus dikerjakan agar dapat melayani masyarakat dengan maksimal,” kata Cellica usai Rapat Umum Perusahaan Daerah (RUPD) PDAM Tirta Tarum, Kamis (14/11).

Cellica mengatakan, perubahan yang terjadi di tubuh PDAM saat ini. Karena mulai dari jajaran direksi hingga pegawai sudah bekerja profesional, visioner

dan sangat menguasai pekerjaannya. Kendati begitu, tuntutan masyarakat agar PDAM d a p a t m e l a y a n i secara maksimal harus m e n ja d i p e r h a t i a n d i reksi. “Masukan dari masyarakat harus segera ditanggapi dan selesaikan dengan baik. Misi PDAM selain profit oriented juga mengemban misi sosial m e l aya n i ma s ya ra k at,” pungkanya. (rie)

RUPD 2018, PDAM Fokus Pelayanan PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Menunjuk Pengumuman Lelang Ulang tanggal 18 September 2019 melalui Harian Umum Karawang Bekasi atas pelaksanaan lelang tanggal 25 September 2019 dan berdasarkan pasal 6 UUHT No. 4 Th.1996, PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk akan melakukan Lelang Ulang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta melalui jasa pra lelang PT. Balai Mandiri Prasarana terhadap agunan debitur PT BAGUS ABDI BANGSA berupa: 22 ( duapuluh dua ) bidang tanah berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya total tanah seluas 38.249 m2, 22 SHM yaitu SHM 386, 387, 388, 389, 390, 391, 392, 393, 394, 395, 396, 397, 398, 399, 400, 401, 402, 403, 404, 405, 587, 592 yang kesemuanya terletak di Kp. Sukamantri Rt 07 Rw 03 setempat dikenal dengan Jalan Raya Sadang – Subang km 9, Desa Cibatu, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta, Propinsi Jawa Barat, yang kesemuanya atas nama SUJIPTO CHANDRA (Limit Rp. 36.600.000.000,- : Jaminan Rp. 16.300.000.000,-) Jenis Penawaran Lelang melalui internet ( Closed Bidding ) Hari / Tanggal : Jumat, 22 November 2019 Batas Akhir Penawaran : 11.00 WIB ( Waktu Server ) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id/ Tempat Lelang : KPKNL Purwakarta Jl. Siliwangi No.9 Purwakarta Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran Syarat-syarat lelang : 1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan menggunakan Aplikasi Lelang Email (ALE) yang diakses pada alamat https://www.lelang.go.id/. Tata cara mengikuti lelang e-mail dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi file .*jpg., *png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut).

3. Calon peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah: surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam I file.

4. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

5. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam /blacklist.

6. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

7. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

8. Pemenang lelang akan diumumkan lewat e-mail masing-masing peserta.

9. Keterangan lebih lanjut hubungi PT. BANK NEGARA INDONESIA ( PERSERO ) Tbk atau PT. Balai Mandiri Prasarana 0812 88922968; 085224547751.

Purwakarta, 15 November 2019 Ttd KPKNL Purwakarta

PT. BANK NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk

K A R AWA N G – Da l a m PDAM Tirta Tarum Karawang menggelar RUPD 2018. Direktur Utama PDAM Tirta Tarum, M. Soleh mengatakan, kernbali bangkitnya menjadi perusahaan publik yang sehat dan baik.

Serta meningkat peringkat PDAM Tirta Tarum Karawang dari 17 naik menjadi peringkat 11 di Jawa Barat dan peringkat nasional dari 133 menjadi peringkat 74 merupakan hasil penilaian dari Badan penyelenggara Peningkatan Sistem Penyediaan Air Minum.

“Kami mematok target untuk masuk peringkat 10 besar di tingkat Jawa Barat.

Kita harapkan dengan terus berinovasi dapat meningkatkan peringkat kita hingga masuk 10 besar di Jawa Barat,” kata M. Soleh.

Menurut M. Soleh, jajaran Direksi PDAM baru beker-

ja setahun setelah dipilih oleh Bupati. Pertama kali menangani PDAM, jumlah pelanggan sebanyak 71 ribu SR (pelanggan). Namun selama satu tahun ini sudah terjadi kenaikan pelanggan sebanyak 84 ribu SR. “Kita terus mengalami peningkatan baik secara operasional, keuangan dan layanan masyarakat. Meski tarif air kita tergolong masih rendah, namun kami masih bisa mengatasinya dengan bekerja efesien,” jelasnya.

Terbukti s elama 2018 meskipun baru menjabat selama 5 bulan mampu mencapai tambahan pelanggan hampir 5000 S R . P D A M Ti n a Ta m m Karawang menjadi perusahaan publik yang sehat dan baik, menurut kriteri BPPSPAM dan Keputusan Menteri Dalam Negeri No-

mor 47/1999.

Berdasarkan audit kineria dari BPKP pada tahun 2019 ini make nilai kesehatan PDAM Tina Tamm Karawans meninskat dari 3465 (2017) meniadi 3.440 (2018 meningkat 0.275 point berdasarkan kriteria BPPSPAM).

Sementara itu, Bupati Karawang, Cellica Nurachadiana mengapresiasi kinerja PDAM Tirta Tarum yang dinilainya sudah berhasil menjalankan usahanya sesuai dengan harapan. Meski masih dililit sejumlah masalah.

“Ini kan parameter yang baik ya berhasil memperbaiki peringkat menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. Parameter itu tidak bisa direkayasa, harus sesuai dengan prestasi yang didapat, makanya saya memberikan apresiasi. Kesimpulannya PDAM sudah bekerja menjalankan bisnis-

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

6

Koran Kebanggaan Pelaku Bisnis

8 Investor akan Bantu PT Jiwasraya ISTIMEWA

Samsung Galaxy Seri Note Dilengkapi Fitur DeX SAMSUNG Electronic Indonesia menghadirkan fitur Samsung DeX (Desktop Experience) di perangkat Samsung Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus. Untuk mendukung produktivitas generasi muda yang powerfull.

Melalui fitur tersebut, pengguna lebih mudah menghubungkan smartphone dengan komputer desktop atau monitor eksternal, secara praktis atau tanpa ribet. Sebagai salah satu fitur produktivitas paling seamless yang ada pada kedua perangkat hign-end, Samsung Dex memiliki beberapa keunggulan.

Samsung DeX membuat presentasi semakin mudah dan seamless. Memudahkan pengguna untuk mengakses smartphone dan laptop secara bergantian, tanpa ribet. Dimulai ketika drag and drop dokumen/ foto/ video dari smartphone ke PC/ Mac hingga untuk kebutuhan presentasi.

Pengguna juga bisa mem-

presentasikan file yang ada di smartphone dan menyambungkan ke layar TV/ laptop. Untuk berganti slide, bisa dilakukan langsung pada Note10 atau memanfaatkan Air Action pada S Pen Note10 Anda. Jika DeX digunakan pada laptop, Anda bisa menggunakan mouse dan keyboard agar melakukan pekerjaan lebih mudah.

Produktif pada dua layar sekaligus. Bisa menaikkan level multi-tasking ke level selanjutnya. Dalam mode Samsung DeX, Anda dapat melihat lebih detail pada video, karya seni, dan dokumen dengan tampilan yang lebih besar sambil tetap menggunakan smartphone.

Tonton film di monitor sambil memeriksa teks, atau lakukan panggilan saat me-review dokumen tanpa mengganggu fokus Anda. Dengan Samsung DeX, Anda memiliki dua layar untuk melakukan dua kali lipat lebih banyak.

Mengoptimalkan Layar

Besar. Beberapa aplikasi yang digunakan setiap hari dioptimalkan untuk bekerja dalam berbagai ukuran layar, misalnya seperti MS Office Suite, browser hingga YouTube.

Aplikasi tersebut nyaman untuk dilihat di ponsel, tapi dengan menggunakan Samsung DeX pengguna dapat menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat hingga mendapatkan pengalaman hiburan lebih menyenangkan.

R a g a m Ap l i k a s i P e n dukung Samsung D eX. Pengguna tidak perlu khawatir ketika ingin mengakses aplikasi favorit untuk digunakan pada Samsung DeX. Samsung menjalin kemitraan dengan partner terpercaya untuk turut mengoptimalkan kemampuan.

Dari Samsung DeX mulai dari MS Office Suite, Adobe Premiere Rush, Adobe Photoshop Sketch, Adobe Photoshop Mix, ouTube, Spotify, Google Play Movies & TV dan lain-lain. (bbs/rie)

Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi 2021 GUBERNUR Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengatakan, Kereta Cepat (High Speed Train) Jakarta-Bandung sesuai rencana akan beroperasi pada 2021. Hingga awal November 2019, p ro g re s p e mb a ngu na n proyek kereta dengan jarak tempuh 142,3 km ini sudah mencapai 36,01 persen.

Hal itu disampaikan Emil begitu Ridwan Kamil disapa saat menghadiri rapat koordinasi (rakor). Terkait percepatan pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (RI) Luhut Binsar Pandjaitan.

“Posisi pembebasan lahan sudah 99,06 persen, kemudian konstruksi sudah 30-an persen. Jadi, jadwal masih ditetapkan 2021 beroperasi,” kata Emil.

Emil menambahkan, bahwa kendala yang dihadapi dalam proses pembangunan adalah soal pembebasan lahan. Meski begitu, kendala terkait administrasi di pengadilan dan negosiasi

besaran ganti rugi itu tersisa kurang dari satu persen.

Selain itu, Emil juga menjelaskan keringanan pajak untuk para investor dan keringanan sewa lahan negara.

Gubernur provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia ini berujar bahwa keringanan pajak diberikan melalui insentif Tax Holiday dan pembebasan PPN. “Bapak Luhut (Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI) tadi memberikan arahan semua kemudahan akan diberikan, karena ini masuk Proyek Strategis Nasional dan teknologinya dihitung sebagai pionir,” ucap Emil usai rakor.

Adapun terkait insiden ledakan pipa Pertamina di lokasi proyek yang ada di Cimahi pada 22 Oktober lalu, Emil menuturkan bahwa peristiwa tersebut tidak memengaruhi proses pengerjaan proyek oleh PT Kereta Cepat IndonesiaChina (KCIC).

“Itu sudah ditindaklanjuti. Ada salah prosedur dari KCIC tidak melakukan per-

mohonan pendampingan dari Pertamina. Pertamina ‘kan punya SOP, (misalnya) kalau menggali ada jarak sekian meter dari pipa. Ini tidak didampingi saat pelaksanaan,” kata Emil.

“Untungnya Pertamina sudah membuat pipa pararel, sehingga suplai minyak dan BBM tidak ada masalah.

Dan saya kira itu (insiden ledakan pipa) tidak menghambat (proses pengerjaan proyek), karena pipanya sudah dimatikan,” tambahnya.

Emil pun mengimbau PT KCIC agar selalu melakukan aktivitas pengerjaan proyek khususnya di kawasan Pertamina dengan supervisi dari PT Pertamina. Kereta Cepat Jakarta-Bandung sendiri diharapkan akan memangkas waktu tempuh Jakarta-Bandung, menjadi hanya 46 menit.

Nantinya, terdapat empat stasiun yang menyokong jalur kereta cepat ini yakni Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Walini, dan Stasiun Tegalluar dengan struktur 13 terowongan. (bbs/rie)

ISTIMEWA

DEPUTI Jasa Keuangan, Survei dan Konsultan Kementerian BUMN, Gatot Trihargo mengatakan, pihaknya tengah menunggu hasil penawaran sejumlah calon mitra strategis.

Yang berminat menempatkan dana segarnya di anak usaha Jiwasraya yakni PT Jiwasraya Putra.

“Ada delapan perusahaan.

Kita tunggu saja hasil penawaran mereka dan semoga bisa beres di Desember,” ujar Gatot.

Dari delapan perusahaan tersebut, nantinya akan dipilih satu perusahaan dengan penawaran terbaik yang sedianya bakal memegang saham Jiwasraya Putra. Sementara itu, empat BUMN lain mulai dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Pegadaian (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan PT Telkomsel telah tercatat sebagai pemegang saham Jiwasraya Putra.

Lanjut Gatot, lantaran perusahaan-perusahaan tadi sudah berkomitmen membuka customer base dan distribution channels.

Dimana para pemegang saham Jiwasraya Putra nantinya akan memperoleh benefit melalui mulai dari diversifikasi bisnis, dividen hingga fee base income.

“Jadi 4 BUMN yang sudah

ISTIMEWA

masuk tadi tidak menyetor uang ya. Mereka hanya membuka customer base dan distribution channels yang akan dimanfaatkan Jiwasraya Putra dalam menjual produknya,” jelasnya.

Seperti diketahui, pencarian strategic partner untuk Jiwasraya Putra di-

gadang menjadi salah satu skema di dalam penyehatan kondisi keuangan Jiwasraya. Melalui skema ini, diharapkan akan mendatangkan dana segar yang dapat digunakan induk usaha dalam memenuhi kebutuhan likuiditasnya.

Selain strategic partner,

pemerintah dan manajemen baru Jiwasraya juga telah merancang skema lain mulai dari pembentukan holding asuransi hingga penerbitan produk reasuransi. Dari skema ini, diharapkan akan mendatangkan total dana segar senilai Rp 8 triliun. (bbs/rie)

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

SAMBUNGAN

Emil Bangun Kolam Renang di Rumdin

meter, dengan kedalaman 1,25 meter. “(Biayanya) Rp 1,5 miliar, termasuk toilet, instalasi air, gazebo, tempat bilas. Kaya kolam renang di hotel pada umumnya, seperti itu. Ada (kolam) air panas dan dingin,” jelasnya. Menurut perwakilan kontraktor Muhamad Djadjuli, kolam renang ini nantinya berdampingan dengan taman yang juga ten-

BANDUNG - Ko l a m re na ng dibangun di Gedung Pakuan, rumah dinas Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Anggarannya mencapai Rp 1,5 miliar. Fasilitas apa saja yang ada di dalamnya?

Pejabat pembuat komitmen Pemprov Jabar Husein Subagja mengatakan kolam yang sedang dibangun ini memiliki lebar 4 meter, panjang 29

Kemesraan PKB-Gerindra .... dari halaman 1 hari berniat menyalonkan diri menjadi bupati, Ahmad “Jimmy” Zamakhsyari mengakui hal itu. “ Iya b etul. Saya akan sangat percaya diri jika PKB bersama Gerindra,” kata Jimmy.

Terlepas nantinya siapa yang bakal disusung oleh Gerindra, kata Jimmy, PKB akan bersenang hati menjadikannya tandem dalam helatan Pilkada Karawang 2020 mendatang.

“Sama Gina saya masih komunikasi baik. Sama Pak Ajang juga. Intinya siapa pun, asal Gerindra saya percaya diri,” tegasnya.

Jenal sendiri meski menyatakan berniat menyalonkan diri menjadi calon bupati namun banyak pihak yang mencurigainya sebagai bagian dari langkah politik atas mandat Cellica. Bukan tanpa dasar. Jenal sampai saat ini masih tercacat sebagai kader Partai Demokrat alias masih menjadi kader Cellica. Namun saat yang daftar ke penjaringan bupati baik di PDIP maupun Par tai G er indra belum ada sikap resmi dari Partai Demokrat. Termasuk dari

Cellica. Hal ini semakin memperkuat keyakinan publik jika pencalonan Jenal by desain petahana.

Namun, saat beberapa kali ditanya oleh awak media, dengan pede ia menyatakan siap mencalonkan diri menjadi calon bupati.

“Partai Demokrat dari l e v e l D P C h i n g ga D P P sampai Cikeas pun tidak mempermasalahkan keikutsertaan saya ikut dalam penjaringan dan itu memang atas sepengetahuan mereka,” kataJenal kepada awak media.

“Saya akan datang gentlemen untuk mundur dari Demokrat kalau nanti lawan Cellica,” tambahnya.

Namun belakangan, KBE mencoba mengonformasi soal adanya isu Jenal membawa misi menjegal kemesraan PKB-Gerindra, belum ada respons dari Jenal.

Ji m my pu n d i s i nya l i r sudah memprediksi jika majunya Jenal menjadi caloon bupati, apalagi saat dia daftar ke penjaringan bakal calon bupati dar i G er indra, s ebagai upaya menjegal komunikasi politik Jimmy dengan Gerindra. Pengumpulan 24 pengurus kecamatan Par tai G er indra belum

bulan saja.

“Saya sanggup menyelesaikan problem ini, (Pencemaran Sungai Cilamaya, red) dalam waktu satu bulan,” ujarnya, Jumat, (4/10/2019) di hadapan masyarakat dan awak media.

Namun faktanya, hingga saat ini, Daerah Aliran Sungai (DAS) Cilamaya masih tercemar limbah industri.

Hal ini, membuat Forum Daerah Aliran Sungai (Fordas) Cilamaya Berbunga gerah.

“Posisi Kang Dedi sebagai suami Bupati Purwakarta, (harusnya) bisa mengeksekusi perusahaan nakal yang masih buang limbah ke sungai. Dengan mencabut izin usahanya,” ujar Ketua Fordas Cilamaya,

Mulim Hafidz, kemarin, (14/11).

Lagi pula, kata Muslim, janjinyang terlontar dari seorang Dedi Mulaydi, dianggap kurang tepat.

Pasalnya, penyelesaian masalah Sungai Cilamaya merupakan ranah eksekutif. Dalam hal ini tiga bupati, di Kabupaten Karawang, Pur wakarta, dan Subang. Bukan anggota DPR-RI seperti Dedi Mulyadi.

“Janjinya tidak tepat, karena Kang Dedi bukan eksekutif. Lagi pula ini masalah kompleks, meliputi tiga kabupaten,” pungkasnya.

Hal senada diungkapkan Sekjen Komunitas Sedulurs Cilamaya, Rawin. Menurutnya, harapan warga Cilamaya sempat meninggi.

Saat Dedi mengucap janji untuk mebenahi Sungai

lama ini oleh Jimmy disinyalir kode Jimmy merespons upaya penjegalan kepadanya, melalui Jenal.

Saat diwawancarai oleh KBE, Jimmy menjawab, agenda utama bersilaturahmi dengan kader dan pengurus Gerindra salah satunya memberikan masukan kepada mereka untuk mengundang seluruh pendaftar penjaringan bakal calon bupati di Gerindra.

“Saya sudah dekat dengan pengurus Gerindra.

Agendanya memberikan saran undang seluru yang daftar di penjaringan,” kata Jimmy.

S e m e n ja k p e r t e mu a n itu, kedua partai ini makin mesra. Bahkan Ketua DPC Gerindra, Ajang Sopandi s e m p at b e rku n ju n g ke kediaman dinas Jimmy.

Fotonya ramai diunggah ke media sosial.

Ketua DPC G erindra Karawang, Ajang Sopandi kepada awak media saat diwawancara mengutarakan kemungkinan koalisi PKB-Geindr sangat terbuka lebar.

“Politik itu dinamis.

Tidak menutup kemungkinan PKB dan Gerindra nantinya berkoalisi,” kata Ajang. (kbe)

Cilamaya secara komperhensif. “Tapi janji itu palsu, kita kena PHP lagi,” ucapnya, kecewa.

Saat dikonfirmasi, anggota DPR-RI Fraksi Partai Golkar, Dedi Mulyadi mengatakan, saat ini ia masih komunikasi intens dengan Kementritan Lingkungan Hidup dan Kebersihan (KHLH) untuk mengatasi pencemaran Sungai Cilamaya.

“Hari kamis depan saya akan paparakan (masalahnya) bersama KLHK,” ujar Dedi, saat di konfirmasi via pesan singkat Whats App (14/11).

Saat ditanya lebih detail, tentang apa yang bakal di paparkan oleh eks Bupati Purawakarta itu, Dedi justru bungkam tak menjawab.

“Nanti kamis saja, sekarang saya mau Rapimnas Golkar dulu,” singkatnya. (wyd)

dari halaman 1 penting dalam pengawasan lingkungan. Di dalam dokumen tersebut, perusahaan harus menjelaskan tentang produksi dan limbah perusahaan.

Lanjut Sjarmidi, perusahaan dalam Amdal juga harus menjelaskan dampak aspek lingkungan apa yang akan terjadi jika pembangunan tersebut dilakukan.

“Lalu bagaimana mengontrol dampaknya. Jadi dalam dokumen memang harus dijelaskan. Harus dijelaskan

renang merupakan fasilitas olahraga baru untuk penghuni Gedung Pakuan.

“Kita menyediakan penataan taman. Kan Pakuan juga didatangi masyarakat kalau ada pengajian atau jumatan. Kami bikin tempat kebugaran, kami bikin kolam renang kecil, tapi lumayan lah untuk menjaga kesehatan-kebugaran Pak Gubernur,” tutur dia. (red)

dari halaman 1 sudah kontak saya bakal datang ke sekretariat DPC Partai Gerindra pada Jum’at besok buat mendaftarkan dirinya jadi calon bupati.

Dan hari itu adalah hari terakhir kami membuka pendaftaran bagi peminat nyalon di Pilkada Karawang 2020 melalui Gerindra,” kata Ketua DPC Partai Gerindra Karawang Ajang Sopandi,

Kamis (14/11) sore.

Dikatakan Ajang, dari semua yang sudah daftar penjaringan, nama yang akan diusung bakal mengerucur pada bulan Desember 2019 mendatang. “Kami saja di

Gerindra belum bisa memastikan siapa yang nanti direkomendir DPP (Dewan Pimpinan Pusat Gerindra) sebagai pasangan calon yang diusung parpol kami,” ujarnya. (bbs/mhs)

karta. Akibatnya bus Sinar Jaya itu menabrak bus Arimbi yang melaju di jalur B. Kecelakaan ‘adu kambing’ pun tak terelakan. Insiden kecelakaan ini menambah daftar panjang peristiwa kecelakaan hingga menyebabkan korban tewas di jalur Tol Cipali.

Menurut Truno, kecelakaan diduga terjadi karena adanya kelalaian dari pengemudi bus Sinar Jaya. “Tidak dapat mengendalikan laju kendaraan sehingga kendaraan oleng melewati parit pemisah jalan, lalu masuk ke jalur jalan arah berlawanan,” tuturnya.

Dijelaskan Trusno, bus Si-

nar Jaya yang dikemudikan Sanudin datang dari arah Cikopo menuju arah Palimanan. “Kendaraan kemudian bertabrakkan dengan bus PO Arimbi Jaya Agung yang dikemudikan Rohman yang datang dari arah berlawanan,” kata Truno. Tujuh orang tewas dalam kecelakaan ini, sementara penumpang lain luka berat dan ringan. Para korban kemudian dilarikan ke RSUD Ciereng, Subang. “Kondisi kedua bus rusak, 7 penumpang bus Arimbi meninggal dunia, 5 orang luka berat, dan 10 penumpang luka ringan,” kata Truno. (red)

K3, dimana pada pasal 51 ayat 1 poin 57 menyebutkan menjajakan cinta atau tingkah laku diduga akan berbuat asusila di tempat umum lainnya. Serta tempat-tempat yang dicurigai akan digunakan perbuatan asusila.

Lanjut Asip, semua yang diamankan oleh Satpol PP itu diberikan pembinaan dan akan dilakukan sidang

tindak pidana ringan (tipiring) dan nanti hakim pengadilan yang memutuskannya. Ia menambahkan, razia ini akan kembali dilakukan untuk menciptakan suasana kota yang tertib, aman dan kondusif.

“Razia semacam ini akan terus kita gelar dan kedepan bukan hanya kos-kosan saja tapi juga hotel,” jelasnya. (rie)

salah satu instansi yang menggunakan banyak data kependudukan. Meski begitu, tidak semua data bisa diakses. ”Keterangan tentang cacat fisik atau mental, sidik jari, iris mata, tanda tangan, serta elemen data lainnya yang merupakan aib seseorang merupakan data-data kependudukan yang tidak dapat diakses BKN,” urai Gunawan.

Kepala BKN Bima Har i a W i b i s a n a m e n y a takan, sudah 1.217.644 pelamar yang membuat akun hingga pukul 15.43 kemarin. ”Sebanyak

205.901 pelamar sudah m e n g i s i f o r m u l i r. S e banyak 50.963 pelamar sudah memasukkan data formulir. Sisanya belum,” paparnya.

Sementara itu, tes CPNS membuka peluang bagi lulusan SMA/SMK untuk menjadi abdi negara di beberapa kementerian. Yakni, Kementerian Hukum dan HAM, Kementer ian L ingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pertanian, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta Kejaksaan Agung. (red)

Ballag pimpinan KH Mujiburahman, Pesantren Hidayaturrohman pimpinan Kiai Nunu Ibnu Abbas dan Pesantren Miftahul Hikmah, pimpinan KH Cecep Syamsul Bayan. “Sekarang jalan menuju Dusun Ki Serut sedang dibangun gapura Kampung Santri. Mudahmudahan selesai dalam waktu satu minggu,” ujarnya. Rohmat menjelaskan, anggaran untuk pembangunan gapura kampung santri itu, masih dari swadaya masyarakat yang di bantu dari KUA dan Pemerintah Desa Tegalurung.

“Kebanyakan hasil santri ngencleng ke warga, jadi bagi para donatur, pintu donasi masih kami buka lebar-lebar,” terangnya.

Mewakili Kepala Desa, pihaknya menghaturkan terimakasih kepada pemerintah dalam hal ini Kemenag Karawang, yang sudah menunjuk salah satu kampung di Desa Tegalurung, sebagai kampung santri. “ Ka m i hat u rk a n t e r i makasih saja kepada Pemkab yang sudah menunjuk salah satu kampung di desanya ini sebagai kampung santri,” pungkasnya. (*)

Lagi, Tujuh Orang Tewas .... dari halaman 1 Tol Cipali arah Palimanan menuju Jakarta. Tujuh korban meninggal,” ujar Trunoyudo kepada wartawan, Kamis (14/11/2019).

Ia menjelaskan, kecelakaan di Tol Cipali itu melibatkan antara dua bus dengan nomor polisi B 7949 IS dan bus nopol B 7108 CGA. Selain menyebabkan tujuh korban meningga, insiden itu juga mengakibatkan enam orang korban lainnya mengalami luka berat dan 10 luka ringan.

“Korban luka sudah dibawa ke rumah sakit di daerah Sub-

ang,” kata dia.

Ia menyebut kecelakaan maut di Tol Cipali antara dua bus itu tepatnya terjadi di KM 117-800 jalur B, Tol Cipali arah Palimanan menuju Jakarta.

Dari informasi yang didapat, dua bus yang terlibat kecelakaan maut itu adalah Bus Sinar Jaya dengan nomor B 7949 IS dengan bus Arimbi 7168 CGA. Di mana kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 00.15 WIB. Kecelakaan bermula saat bus Sinar Jaya yang berada di jalur A arah Palimanan tiba-tiba hilang kendali dan berpindah ke jalur B arah Ja-

Asyik Berdua di Kos-kosan .... dari halaman 1 Lanjut Asip, dalam operasi tersebut, petugas menemukan pasangan muda-mudi yang bukan bersuami istri dan tidak memiliki identitas KTP. Yang terjaring kemudian mereka gelendang petugas ke Markas Satpol PP. “Sekitar 12 pasangan belum menikah berhasil kita amankan,” ucapnya.

Menurut Asip, operasi pekat ini merupakan kegiatan rutin Satpol PP untuk terciptanya kondusifitas Karawang . “Operasi ini juga merupakan hasil laporan masyarakat sekitar yang keluhkan adanya aktivitas di tempat kos-kosan,” tutupnya.

Lanjut Asip, operasi ini dilakukan berdasarkan Perda nomor 6 tahun 2011 tentang

NIK Tak Sesuai, Pelamar .... dari halaman 1 64.320 aduan NIK dan KK yang tidak terdata dalam sistem. ”Kondisi tersebut menjadi pelajaran bagi masyarakat agar memastikan NIK dan nomor KK sesuai dengan database dukcapil (kependudukan dan pencatatan sipil) sebelum mendaftar,” tutur Kepala Subdirektorat Penyajian Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Yudhantoro Bayu Wiratmoko.

Selain itu, ada masalah data yang tampil tidak sesuai

dengan data pelamar. ”Jadi, setelah pelamar meng-input NIK dan nomor KK, data yang tampil bukan data pelamar yang bersangkutan,” ungkapnya. Hal tersebut mungkin disebabkan NIK pada KTP yang dimiliki sudah dipakai orang lain.

Jika demikian, lanjut Bayu, pihaknya meminta pelamar melapor kepada dinas dukcapil di wilayah masingmasing.

Direktur Fasilitasi Pemanfaatan Data dan Doku m e n Ke p e n d u d u k a n BKN Gunawan mengatakan, BKN merupakan

Segera Diresmikan Bupati ....

Amdal Dihapus .... yang harus mereka buang (limbah),” kata Sjarmidi kepada wartawan usai menghadiri acara Sosialisasi dan Sinkronisasi Rencana Aksi PPK Das Citarum 20192025, di aula Bappeda Karawang, Kamis (14/11).

Sjarmidi menegaskan harus ada yang mengontrol baku mutu limbah perusahaan. Sehingga upaya pencemaran terhadap Sungai Citarum.

“Intinya itu adalah pengontrolan baku mutu,” katanya. Ia juga menegaskan hal tersebut bisa dilakukan

Sate, yang juga tengah berjalan. Anggaran untuk revitalisasi Gedung Pakuan mencapai Rp 4 miliar. “(Revitalisasi) Gedung Pakuan sekitar Rp 4 miliar. Pengerjaannya lebih sedikit dibandingkan Gedung Sate,” katanya.

Ia menuturkan penataan itu meliputi penataan taman di bagian belakang dan pembangunan fasilitas kolam renang. Khusus pembangunan kolam

Hari Ini, Gina Swara ....

Fordas Tagih Janji .... dari halaman 1

gah dalam penataan. Di taman tersebut akan terdapat plaza dan panggung untuk menjamu tamu.

“Tapi nanti ada semacam guntingan untuk menghalangi pandangan dari taman ke kolam renang,” ujar Djuli.

Sebelumnya, Kepala Biro Umum Setda Pemprov Jabar Iip Hidayat mengatakan revitalisasi Gedung Pakuan bersamaan dengan Gedung

7

dengan mewajibkan perusahaan untuk membeli alat pendeteksi baku mutu secara otomatik.

“Perusahaan mengeluh karena alatnya mahal Rp300 juta. Tetapi itu bisa dilakukan untuk mengawasi baku mutu,” ungkapnya.

Sjarmidi mengakui saat ini kandungan sungai Citarum sudah banyak mengandung logam berat. Perbaikan pun perlu dilakukan dengan pembersihan logam berat di Sungai Citarum, sebelum melakukan restoking ikan endemik. (rie)

dari halaman 1 Hal ini yang menggerakan Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Karawang, berencana melaunching Ki Serut sebagai kampung santri.

“Launching Dusun Ki Serut sebagai Kampung Santri, rencananya dilakukan usai pembukaan MTQ Karawang, yang juga di Kecamatan Cilamaya Kulon,” ungkap Ahmad, kemarin, (14/11).

Ahmad menjelaskan, banyaknya pondok pesnatren, serta aktifitas santri di lingkungan warga. Membuat

General Manager: Tohiri Alam.

Deputy General Manager: Hayatullah.

Pimpinan Perusahaan: Tohiri Alam.

Pimpinan Redaksi: Suhlan Pribadi.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah.

Kabupaten Karawang: Agus B, Yogie S, Toyib, Wahyudi.

Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Agus Nuryadin, Haripan Nahampun, Fuad Fauzi.

Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Naldy.

Kabupaten Subang: Tomi Prayoga.

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak : Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Almujamil. EDP/IT : Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Hepi Harianto (Manager Bandung).

Manager Iklan & Promosi: Hudri Amin (Koordinator), Dimas A. Manager Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Ecep, Noviantoro, Melky JS. Sirkulasi & Pengembangan Koran: Jamal (Koordinator), Yanto, Herman Budiono, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto, Umbaran.

Keuangan/Administrasi: Dewi Megawarti (Koordinator), Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein, Iin. Komisaris Utama: Dwi Nurmawan. Komisaris : Arif Badi Karyawan.

Direktur Utama: Yanto S Utomo. Direktur : Eko Suprihatmoko, Mohamad Fauzi.

masyarakat di Desa Tegalurung jadi lebih religius.

Sehari-hari, santri berbusana muslim, berbalut peci dan sarung. Meramaikan majelis tak’lim dan masjidmasjid di Desa Tegalurung. “ In s ya A l l a h, m i ng gu depan di launching oleh Bupati Karawang langsung,” katanya.

Perangkat Desa Tegalurung, Rohmat Maulana menuturkan, ke empat pesantren yang ada di Desa Tegalurung, diantaranya Pesantren Pusaka Riyadul Jannah pimpinan Kiai Uhyi Muhyiddin, Pesantren Miftahul

Informasi Langganan Iklan & Berlangganan Koran Karawang Bekasi Ekspres Kantor Karawang Bekasi Ekspres Jalan Pepaya Nomor 20, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang. Tlp. (0267) 8408492. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com.

Kantor Biro Cikarang Ekspres Jalan Kasuari IX Blok O Nomor 52 Perum Cikarang Baru, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Telp. (021) 89840853. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Address e-mail redaksi: redaksicikarangekspres@gmail.com, email iklan:cikarangekspres@ gmail.com.

Kantor Biro Metro Bekasi Ekspres Jalan Kenari Raya, Blok C Nomor 643, Perumahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Perwakilan Iklan Jakarta: Yudi Haryono, Firda. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No. 353 Jakarta 12210 Tlp. (021) 5330976, 5333321 Fax. (021) 5322629.

Perwakilan Bandung: Jl Raya Soekarno-Hatta No. 627 Bandung Telp. (022) 7316634.

Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia.

Alamat: Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon. Telp: (0231) 483 531. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

8

Semangat Baru Purwakarta

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019

KEAMANAN

ILUSTRASI

Akses Masuk Ojol ke Polres Dibatasi PURWAKARTA- Polres Purwakarta memperketat hilir mudik ojek online (Ojol) yang masuk ke Mako Polres Purwakarta. Perhatian khusus diterapkan menyusul adanya dugaan pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan berpakaian menggunakan mirip jaket Ojol.

Waka Polres Purwakarta, Kompol Ijang Syapei menegaskan, driver ojol hanya diizinkan mengantar barang pesanan atau penumpang sampai ke pos penjagaan Mako Polres.

“Selebihnya pemesan mengambil barang tersebut ke pos penjagaan,” ungkap Ijang, Kamis (13/11/2019). Ijang pun meminta maaf kepada masyarakat khususnya driver Ojol atas pemberlakukan aturan baru di Polres Purwakarta, dan Ijang pun berharap semua pihak mengerti serta memahami kondisi saat ini.

“Sispam Mako diberlakukan bagi siapa pun, kami meminta maaf dan mohon pengertiannya kepada semua pihak agar dapat bekerjasama,” ujarnya.

Selain memberlakukan Sispam Mako di lingkungan internal Polri, Polres Purwakarta pun meningkatkan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) di setiap zona wilayah hukum Polres Purwakarta. “Untuk KRYD kita libatkan sekitar 200 personil dan tim khusus guna menekan aksi kriminal hingga radikal di tengah masyarakat,”ucap dia. (san*)

PERKEBUNAN Wanayasa dan Kiarapedes Sangat Potensial PURWAKARTA - Pemerintah Kabupaten Purwakarta akan menggali potensi perkebunan di daerah pegunungan atau dataran tinggi untuk meningkatkan perekonomian warga setempat.

“Daerah dataran rendah ini sangat berpotensi sebagai sentra perkebunan, kami akan kembangkan,“ kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, baru-baru ini.

Ia mengatakan, daerah pegunungan di Purwakarta menyimpan potensi yang melimpah di sektor perkebunan. Di antaranya Kecamatan Wanayasa dan Kiarapedes.

Selain bisa dikembangkan sebagai sentra manggis, cengkeh dan teh, daerah itu juga cocok untuk perkebunan holrikultura seperti jenis cabai dan sayuran lainnya.

Bupati menyampaikan kalau pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 5 hektare di Kecamatan Kiarapedes.

Lahan tersebut nantinya akan dijadikan sebagai lokasi agrowisata berbagai produk unggulan perkebunan khas seperti perkebunan manggis.

Dikatakannya, di atas lahan seluas 5 hektare itu akan di antaranya akan dimanfaatkan sebagai sentra perkebunan manggis dan holtikultura seluas 1,6 hektare.

“Ke depan nantinya akan ada zona-zona tertentu, misalnya zona khusus perkebunan manggis, cabai dan jenis sayuran lainnya. Sisa lahan lain, untuk lokasi edukasi dan destinasi wisata,“ kata dia. (san)

HASAN/KBE

TEROR LIMBAH: Tumpukan limbah yang dibuang sembarang di Kampung Cileutak Desa Gandasoli.

Teror Limbah Beracun di Plered Camat: Berdampak Buruk pada Warga

PURWAKARTA- Unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Plered meninjau material yang diduga limbah bahan berbahaya beracun (B3) di Kampung Cileutak, Desa Gandasoli, Kecamatan Plered, pada Kamis (14/11/2019).

Sebelumnya, limbah B3 ditemukan warga sekitar yang kemudian dilaporkan kepada Satgas Citarum Harum Sektor 13 pada Senin lalu (11/11/2019).

Camat Plered, Asep Sendjaja mengaku merasa khawatir keberadaan material hitam pekat dan berbau menyengat tersebut, karena berdampak buruk bagi warga dan lingkungan sekitar.

Asep berharap, pihak kepolisian segera mengusut

tuntas oknum pembuang material diduga limbah B3 yang diduga hendak dipakai pengurukan dalam proses pembangunan sekolah oleh warga setempat tersebut.

“Kepolisian harus segera mengusut tuntas dan segera menangkap pihak yang diduga dengan sengaja merugikan warga dan merusak lingkungan ini,” ujarnya.

Di hubungi terpisah, Satgas Citarum Harum Sektor 13 menyebut, pihaknya sudah berkordinasi dengan pihak kepolisian terkait temuan material diduga limbah B3 yang lokasinya dekat dengan permukiman warga tersebut.

Pe l d a l i s t y a n t o ro s e laku Babinsa Gandasoli menjelaskan, keberadaan mat e r i a l i t u d i k e t a hu i setelah pihaknya mendapat laporan dari warga.

“Selain sangat dekat dengan

pemukiman warga, lokasi material ini juga cukup dengan sungai Cigandasoli. Jelas sangat mengancan warga dan lingkungan,” kata anggota TNI yang juga Anggota Satgas Citarum Harum Sektor 13 itu.

Sebelumnya Kepala bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (P2KL) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Purwakarta, Iwan Kuswandi menyebut mayoritas pencemaran Sungai Citarum berasal dari limbah domestik, limbah yang dihasilkan dari aktivitas masyarakat sehari-hari. Kemudian limbah dari industri, peternakan dan limbah lain yang masuk ke DAS Citarum hampir 155 ribu meter kubik perhari atau setara dengan 26 tanki air dengan kapasitas 6.000 liter.

Untuk itu pihaknya bergerak cepat melakukan pendampingan percepatan

pengendalian pencemaran dan kerusakan terhadap Sungai Citarum.

“Kami mengajak ke semua elemen masyarakat agar sadar akan bahayanya membuang sampah atau limbah ke DAS Citarum melalui Sosialisasi,” ungkap Iwan usai menghadiri Sosialidasi Gerakan Masyarakat Untuk Citarum Harum di Sarana Olahraga Desa Citeko Kecamatan Plered, baru-baru ini.

Menurutnya, ada delapan kabupaten kota yang terlintasi DAS Citarum di Jawa Barat, yang menjadi center adalah Metro Bandung ada empat kabupaten.

Kemudian ada empat kabupaten lain yang menjadi penyangga DAS Citarum, yaitu Kabupaten Cianjur, Purwakarta, Karawang dan Bekasi. Berdasarkan amanat peraturan presiden (Perpres) setiap daerah yang

terlintasi DAS Citarum harus melakukan upaya penanganan Citarum Harum, mulai dari Pemprov Jabar kemudian ditindaklanjuti dan sektor dan bupati.

“Plered merupakan titik atau wilayah ketiga digelarnya sosialisasi setelah Kecamatan Babakancikao dan Sukatan. Kita akan terus bergerak ke kecamatan lain,” ujarnya. Selain sosialisasi, penanganan menerapkan IPAL Komunal juga ditempuh dalam mengembalikan kondisi air Citarum.

“Soal itu sedang kita rencanakan dan sudah dibahas dengan konsultan mengenai segala hal berkaitan dengan IPAL Komunal, seperti master plan misalnya,” kata Iwan.

Diketahui, selain dihadiri unsur muspika dan masyarakat, sosialisasi juga dihadiri Komandan Sektor 13 Citarum Harum. (san)

Disdukcapil Tingkatkan Pelayanan Melalui 3 Program Baru

ILUSTRASI

Angka Perceraian Meningkat PURWAKARTA - Tak semua pernikahan atau bahtera rumah tangga bertahan dan berakhir bahagia. Berbagai faktor dalam rumah tangga bisa saja menjadi sebab timbulnya perceraian. Perceraian tentunya tidak diharapkan oleh semua pasangan, namun karena banyak faktor membuat mereka memutuskan bercerai. di Kabupaten Purwakarta misalnya, angka perceraian sejak tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Sekretaris Pengadilan Agama Purwakarta Abdul Ghaffar Muhtadi menjelaskan, pihaknya tidak serta merta memutuskan begitu saja perkara perceraian, melainkan ada sejumlah upaya yang ditempuh, salah satunya adalah mediasi bagi pasangan.

Namun upaya itu tidak semua berakhir hingga pada akhirnya putus cerai.

“Bagi hakim wajib hukumnya untuk mendamaikan

pasangan rumah tangga yang mendaftarkan perkara perceraian. Tentu saja di pengadilan langkah itu sudah ditempuh,” kata Abdul, Kamis (13/11/2019). Perceraian merupakan langkah terakhir jika upaya yang dilakukan tidak berhasil.

Namun setidaknya pengadilan telah menjalankan kewajiban sebagaimana mestinya. Perkara perceraian mengalami peningkatan sejak tiga tahun terakhir.

Saat ini status janda dan duda 2019 mencapai 1.491 orang. Jumlah tersebut kemungkinan akan terus bertambah karena masih bersifat angka berjalan atau belum genap satu tahun.

Berdasarkan data dari Pengadilan Agama setempat sejak 2016 putusan cerai gugat tercatat sebanyak 975 perkara dan cerai talak sebanyak 306 dengan total sebanyak 1.281 putusan cerai. Jadi pada 2016, terdapat 1.218 wanita yang

menjadi janda dan 1.218 pria menduda. Pada 2017 angkanya naik menjadi 1.408 putusan cerai dengan klasifikasi putusan cerai gugat sebanyak 1.083 perkara dan cerai talak 325 perkara.

Sementara pada 2018, angka perceraian kembali naik menjadi 1.576 perkara dan sudah diputus oleh Pengadilan Agama Purwakarta.

Klasifikasinya, putusan cerai gugat 1.205 dan cerai talak 371 perkara.

“Dari data tersebut faktor ekonomi ditenggarai menjadi penyebab utama perceraian di antara mereka. Di tahun ini putusan perceraian masih terbilang tinggi dengan klasifikasi putusan cerai talak sebanyak 323 perkara dan cerai gugat sebanyak 1.168 perkara.

Ditambah ada dua pendaftaran izin poligami. Data itu baru sampai Oktober 2019.

Artinya bersifat angka berjalan,” ujar dia. (san*)

P U R WA K A R TA - D i nas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Purwakarta akan berkirim pesan singkat bagi para pembuat data kependudukan. Singkatnya, masyarakarat tak perlu lagi menunggu proses pembuatan atau sekedar mencari informasi selesainya pembuatan data kependudukan karena akan dikabarkan oleh dinas. “Layanan itu dinamai Program Kependudukan dan Informasi Layanan (Prokila),” ungkap Kepala Disdukcapil Purwakarta Sulaeman Wilman, Rabu (13/11/2019). Ia menjelaskan, masyarakat yang tengah melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTPel), pembuatan Kartu Keluarga (KK), akta lahir anak, surat keterangan pindah, sampai surat keterangan masuk ke Purwakarta, bisa mengetahui secara langsung melalui Short Message Service (SMS) yang dikirim ke nomor pribadi.

“Misal, ada warga yang tengah mengurus pembuatan KK. Mulai dari meja petugas loket sampai meja kepala dinas, progresnya akan diberitahukan melalui SMS,” katanya. Selain itu, warga juga bisa memberikan penilaian terhadap kepuasan pelayanan di Disdukcatpil Purwakarta.

“Melalui SMS tersebut, nanti kami kirimkan sema-

ISTIMEWA

cam polling indeks kepuasan masyarakat (IKM).

Persentase nilai IKM itu akan diakumulasikan selama setahun dan akan menjadi bahan evaluasi di tahun berikutnya,” kata Wilman.

Kantor Disdukcapil Purwakarta dapat memonitor secara real time indeks kepuasan masyarakat harian layanan kependudukan, persentase nilai IKM layanan kependudukan selama tahun berjalan, jumlah penduduk, jumlah kepala keluarga, jumlah surat keterangan pindah dan masuk, perekaman KTP el, pencetakan KTP el, pebuatan KK, dan akta lahir melalui dashboard yang ada di kantor Disdukcapil Purwakarta.

“Semuanya lengkap termonitor dalam sistem

Prokila yang kami miliki.

Warga sebebas mungkin member ikan penilaian kinerja saat ini. Kita tidak mengintervensi wilayah penilaian itu. Silakan masyarakat yang menilai. Kita seobjektif mungkin memberikan ruang transparan kepada masyarakat,” ucapnya Markasnya Hingga awal November 2019, pada dashboar Prokila Disdukcapil Purwakarta persentase nilai IKM pelayanan kependudukan tahun 2019 terpantau sangat baik dengan besaran 70,23%, baik 27,32%, buruk 0,53%, dan sangat buruk 1,51%.

Selain Prokila, Disdukcapil Purwakarta juga segera meluncurkan aplikasi untuk memudahkan pendatang mendaftarkan data kependudukan melalui peman-

faatan gawai. Aplikasi ini bernama Sistem Informasi Penduduk Non Permanen disingkat Sinden.

“Pendataan penduduk non permanen perlu dil a ku k a n d a l a m ra n g k a memberikan ruang pelayanan yang sesuai dengan penduduk permanen. Ke depan, penduduk non permanen diproyeksikan juga mendapatkan pelayanan kependudukan, kesehatan, pendidikan sampai masalah perekonomian sesuai dengan penduduk asli Purwakarta,” kata Wilman.

Salah satu yang terpenting yakni akses pendidikan dan kesehatan. Melalui Sinden, penduduk non permanen juga akan mendapat pelayanan Jaminan Purwakarta Istimewa (Jampis) melalui Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Proyeksinya, program ini akan diberlakukan mulai tahun 2020.

“Ke depan warga non permanen ini nanti diperlakukan sama,” ucapnya.

Selain dua program tersebut, Disdukcapil Purwakarta juga menyiapkan 46.000 blanko Kartu Identitas Anak (KIA). Saat ini kurang lebih 1.000 KIA sudah dicetak oleh Disdukcapil Purwakarta. “Progam KIA selain untuk memantapkan pelayanan kependudukan, juga sebagai upaya Pemkab Purwakarta menjadikan Purwakarta sebagai kota ramah anak,” ujarnya. (san*)