
3 minute read
Program 'Bekasi Senyum' Bikin Warga Happy
Baznas Bagikan
Ratusan Paket
Advertisement
Sembako Gratis
KABUPATEN BEKASI
- Ratusan warga di Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi mendapat program 'Bekasi Senyum' dari Baznas berupa paket sembako. Penyaluran sembako ini berlangsung di kantor kecamatan setempat, Rabu (14/5).
Camat Kecamatan Cika - rang Selatan, Muhamad Said mengatakan, penyaluran sembako dari Baznas ini dinilai sangat baik. Menurutnya melalui Baznas ASN di Kabupaten Bekasi bisa berbagi. "Saya mewakili masyarakat Kecamatan Cikarang Selatan menyampaikan terimakasih kepada Pj Bupati dan ASN yang sudah dengan ikhlas membantu, menyumbang untuk masyarakat," kata Camat Said, Rabu (14/6).
Ia mengatakan, dengan adanya program Bekasi Senyum, Bekasi Cerdas dan juga Bekasi Mandiri dengan menyalurkan gerobak ini bisa memicu dan memacu masyarakat lebih kreatif dan mandiri. Sementara itu, Wakil Ketua IV Baznas, Agus Usamah Zahid mengatakan, untuk bantuan paket sembako ada 300 paket, bantuan bekasi cerdas ada 30 siswa SD, SMP 30 dan SMA 30 siswa adapun bantuannya berupa uang saku dan tas. "Sedangkan untuk bantuan gerobak ada 2 unit dan diambil di kantor baznas Adapun data-datanya sudah ada dari kecamatan setempat," katanya.
Ia mengatakan, Bekasi Senyum ini adalah program sembako sampai ke rumah dan ini program dadi baznas. Dimana anggarannya dari ASN di kabupaten bekasi. "Iya kita (baznas) hanya menghimpun kemudian mendistribusikannya melalui program-program dan untuk saat ini yang sudah berjalan ada program bekasi senyum yaitu sembako nyampe ke rumah, bekasi cerdas bantuan pendidikan .untuk anak
Sambungan Cikarang Ekspres
hukumnya itu menjanjikan terlapor segera ditangkap jika sebelum gelar perkara sudah disediakan uang Rp 15 juta. Dia menyebut, JS masih meminta uang lagi Rp 10 juta ketika Yasin sudah ditangkap dan dipenjara. "Ngomongnya, sampai 24 jam pelaku akan ditangkap.
Tawuran Berdarah, ....
dari halaman Cikarang Ekspres
Chalid mengatakan, se - belumnya korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Budi Asih. Namun, nyawa korban tidak dapat diselamatkan karena kehabisan darah. “Kita sudah melaku-
General Manager/Pimpinan Perushaan: Hayatullah.
Pimpinan Redaksi: Mahesa Bahagiastra.
Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah, Ayi Purnama.
Nanti setelah pelaku sudah masuk barulah dikasih Rp 10 juta," kata Irwan.
Dia memastikan, yang meminta uang itu adalah pengacaranya, bukan penyidik Polres Metro Bekasi. Tetapi, JS selalu mengaku, uang tersebut diperuntukkan bagi penyidik. "Jadi, yang Rp 5 juta dan Rp 15 juta sudah.
Kabupaten Karawang: Agus B, Wahyudi, Sahrul Kamal, Gemah Abdillaah Kasnen.
Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Haripan Nahampun,
Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Romo Kosasih (Bisnis)
Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).
Pracetak Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Al mujamil.
General Manager Divisi Online Suhlan Pribadi.
Copy Editor: Wahyu Muhamad Iqbal, Okky Firmansyah.
EDP/IT : Harry Hidayat.
Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Dimas A, Eko Prihastanto.
Manager Iklan & Promosi: Dimas A (Koordinator), Eko Prihastanto
Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Noviantoro.
Sirkulasi & Pengembangan Koran Jamal (Koordinator), Yanto, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto.
Akunting/Keuangani -
Administrasi: Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein, Yanti Intan Martya.

Direktur Utama: Suhendrik Direktur : Tohiri Alam
Komisaris Utama: Dwi Nurmawan Komisaris: H Yanto. Komisari: Mohamad Fauzi. S.Ag
Diberi ke polisi atau tidak saya tidak tahu yang jelas lawyer-nya yang pegang," kata Irwan. Adapun Irwan dan jamaah mengaku sudah rugi sekitar Rp 400 juta atas batalnya berangkat umroh karena wanprestasi travel AS Sahlani. Hal itu karena setiap jamaah sudah menyetor uang Rp
25 juta sebagai syarat bisa menunaikan ibadah umroh. Karena itu, Irwan merasa keberatan jika masih harus memenuhi permintaan yang yang diminta kuasa hukumnya. Dihubungi terpisah, Kapolres Metro Bekasi Kombes Benediktus Twedi Aditya Bennyahdi meminta infor- masi itu dibuktikan. Jika memang ada warga pelapor dimintai uang oleh penyidik, Twedi mengajak warga untuk melaporkan hal itu kepada Propam Polrestro Bekasi.
Twedi berjanji siap menindak tegas anggotanya jika terbukti melakukan perbuatan tersebut. "Jika memang ada aduan anggota penyi - sekolah, ada bekasi mandiri bantuan biaya untuk UMKM yang mungkin lagi butuh dana," terangnya. Selain itu, beberapa program lagi seperti bekasi peduli seperti pembangunan rutilahu, bekasi sehat dan lain sebagainya. "Prinsipnya semua program baznas itu harus melalui kecamatan, jadi semua harus dari kecamatan termasuk proposal harus ada kecamatan mengetahui. karena kita hanya pelaksana," pungkasnya. (mil) kan pengecekan lokasi dan meminta keterangan dari lokasi kejadian,” jelas Dia.
Diketahui, tambah Chalid, aksi tawuran tersebut berawal dari Janjian di dunia
Maya sehingga terjadinya aksi tawuran pelajar tersebut. Sementara, kasusnya
Informasi Langganan Iklan & Berlangganan Koran Karawang Bekasi Ekspres
Kantor Karawang Bekasi Ekspres dik silakan bawa ke Kasie Propam. Biar saya sekalian bersih-bersih. Jangan isuisu dan langsung kita buktikan," katanya. Hingga berita ini ditulis, pengacara Irwan yang sudah membawa uang sebesar Rp 20 juta itu belum bisa dimintai keterangan. (bbs/ wyd) sedang didalami pihak kepolisian Cikarang Selatan. (har)
Jalan Pepaya Nomor 20, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang. Tlp. (0267) 8408492. Tohiri Alam: 081379974445, Hayatullah 085379686339 Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No.
Rekening 173-00-00242827. Bank BJB KK Cabang Karawang a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 0084955078001
Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com.
Kantor Biro Cikarang Ekspres
Ruko Palais De Paris Central Niaga F8/F16 Kawasan Industri Greendland 1 Kota Delatamas (021) 22156619.
Kantor Biro Metro Bekasi