Karawang Bekasi Ekspres, 14 Desember 2021

Page 1

HARIAN UMUM

KARAWANG BEKASI SELASA, 14 DESEMBER 2021

KBEONLINE. ID

KARAWANGBEKASI.JABAREKSPRES.COM

HARGA Rp4.000

KARAWANGBEKASIEKSPRES_OFFICIAL

BERKEBUN ORGANIK DI DALAM POT: RASA ANGGUR UNIK, SAWI TIDAK PAHIT

SIAP PETIK: Lusi Ulinnuha memanen sawi yang tumbuh subur di dalam pot di balkon lantai 2 rumahnya. (DIMAS MAULANA/ JAWA POS)

Rumah mungil tak jadi penghalang untuk berkebun. Balkon di lantai 2 pun bisa disulap jadi tempat bertanam yang nyaman. Rumah asri, hasil panennya pun bisa diolah. BUTTERNUT squash, anggur, sawi, sampai basil ada di kebun balkon Lusi Ulinnuha. Selu-

IHSANUDIN GELAR GERAKAN PEDULI YATIM DAN FAKIR MISKIN

ruhnya tumbuh subur dalam pot. Tanpa tambahan pupuk maupun pestisida kimia. Bagi dia, luas tanah terbatas dan cuaca panas Sidoarjo bukan halangan buat berkebun. ”Karena enggak ada halaman, makanya dibuat di lantai 2. Ringkas dan sejuk, apalagi pas pagi atau sore,” lanjutnya.

BACA HALAMAN 8 METRO PURWAKARTA

BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG

Dikepung Banjir, Dihantam Puting-Beliung Warga Mulai Terserang Penyakit Kulit dan Diare KARAWANG- Bencana alam dalam beberapa hari terakhir terus mengintai Karawang. Selain banjir yang mengepung lima kecamatan, angina puting beliung pun mengahancurkan puluhan rumah warga. Di sisi lain, banyak warga yang menjadi korban banjir, mulai terserang penyakit diare. BPBD Jawa Barat mencatat, ada ribuan warga terdampak akibat banjir yang terjadi di Kabupaten Karawang sejak Sabtu (11/12). Kasi Kedaruratan BPBD Provinsi Jawa Barat Hadi Rahmat mengatakan, banjir disebabkan hujan dengan intensitas tinggi sehingga menyebabkan limpasan sungai Cibeet, sungai, Cilamaya dan sungai Citarum Meluap dengan ketinggian air ber

ISTIMEWA

SOROT: Bencana alam dalam beberapa hari terakhir terus mengintai Karawang. Selain banjir yang mengepung lima kecamatan, angina puting beliung pun mengahancurkan puluhan rumah warga.

Dicekoki Miras, Siswi SMK Diperkosa Bergilir Empat Pemuda KARAWANG- Nasib malang menimpa seorang siswa SMK yang mengalami perkosaan bergilir oleh empat orang pemuda di Tempuran setelah sebelumnya dicekoki miras. Sebelum digilir, ia sempat mengalami perlakukan kekerasan didorong sampai terjatuh ke kasur lantai. Lokasi kejadin terjasi di salah satu rumah pelaku di Kecamatan Tempuran. Polisi baru mengamankan tiga dari empat pelaku. Satu sisanya masih dalam pengejaran kepolisian. “Kami telah menangkap pelaku kasus pencabulan secara bergiliran. Ketiga pelaku diantaranya yakni HR (18), EP (20),

SOROT

Baru 36 Mobil Dinas yang Lulus Uji Emisi KARAWANG- Pemkab Karawang mulai uji coba melakukan pengujian emisi kendaraan. Mobilmobil plat merah aset pemerintah daerah menjadi sasaran pengujian petugas Dishub Karawang pada satu bulan ke belakang. Per 6 Desember, tercatat baru 36 kendaraan milik pemda yang lolos uji emisi. Kasubag TU UPTD PKB Dishub Karawang, Herdiansyah menuturkan, pihaknya menerapkan standar ISO 15.000 dalam uji emisi kendaraan kepada mobil-mobil aset pemerintah daerah. Herdia n sya h ta k mena mp ik j ika ba nya k masyarakat di Karawang yang belum mengetahui Disub Karawang menyediakan layanan uji emisi bagi kendaraan umum mau pun perorangan. Baru satu dua kendaraan milik masyarakat umum yang sudah menggunakan layanan uji emisi ke Dishub. Uji emisi ke kendaraan milik pemerintah daerah sendiri memang merupakan salah satu langkah untuk memulai layanan uji emisi di Dishub. “Sekda mengarahkan untuk uji emisi dan diso-

HS (28). Seorang pelaku berinisial B masih dikejar,” kata Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono melalui Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana kepada KBE, Minggu (12/12/21). Oliestha mengatakan, peristiwa tersebut bermula HR membawa korban ke rumah pelaku EP. Kemudian korban didorong hingga korban terjatuh ke kasur lantai. Usai terjatuh dan korban dicabuli HS kemudian secara bergiliran dilanjutkan oleh pelaku B, EP dan HS.

16 Tahun Banjir Cilamaya Tanpa Solusi SEMENTARA itu, banjir kembali mengepung sejuma titik di Cilamaya. Padahal baru satu bulan yang lalu warga Cilamaya melakukan audiensi bersama Komisi III DPRD Karawangm DPUPR-DPRKP, BBWS, serta PJT II soal penuntasan problem banjir rutin di sana. Belum ada progres apa pun hasil dari rapat sebulan lalu itu. Kini, warga justru kembali dihadapakan dengan kepungan air, dan berpotensi terus terjadi selama musim hujan tahun ini. “Sudah ada notulesi, dihadiri oleh PUPR, PRKP, BBWS dan

Luhut: Jangan Bawa Penyakit ke Dalam Negeri JA K A RTA - Pe m e r i n tah mengimbau agar masyarakat dapat menahan diri untuk tidak bepergian dulu ke luar negeri. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, hal tersebut untuk mencegah penye-

baran Covid-19 varian Omicron di Indonesia. ’’Jangan bawa penyakit ke dalam negeri. Kami tidak ingin nanti Omicron dibawa masuk oleh yang pergi berlibur ke luar,” kata Luhut dalam konferensi pers secara virtual, Senin (13/12) Luhut memaparkan, im-

bauan tersebut berdasarkan data operator bandara Angkasa Pura yang menunjukan adanya kenaikan signifikan hingga dua kali lipat pada penerbangan ke luar negeri. “Pemerintah mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak pergi ke luar negeri terlebih dahulu ke-

cuali untuk kepentingan yang benar-benar urgent,” ungkapnya. Menurutnya, Covid-19 varian Omicron dapat menyebar jauh lebih cepat daripada jenis mutasi lainnya. Apalagi, virus tersebut telah menyebar di lebih dari 70 negara di dunia.

Sehingga, jika ingin pergi berlibur sebaiknya di dalam negeri saja. Sementara, masyarakat yang pulang dari luar negeri harus tetap memberlakukan karantina 10 har i. Luhut menyebut, masyarakat harus tetap

Walkot Bekasi Beri Instruksi ‘Keren’ ke Anak Buahnya

Ruangan Pejabat Wajib Dihiasi Lukisan Seniman Lokal Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menginstruksikan semua ruang kerja pejabat di Kota Bekasi wajib dihiasi lukisan hasil buah tangan para seniman lokal di daerahnya. WALI Kota Bekasi, Rahmat Effendi, memborong semua lukisan on the spot karya Forum Seniman Bekasi (FSB) dalam kegiatan yang digelar di Lagoon Avanue Mall Bekasi. Ia meminta lukisan tersebut diantar ke ruang kerjanya. Rahmat Effendi pun meminta semua karya seniman Kota Bekasi untuk dipasang di ruang kerja seluruh instansi di lingkungan Pemkot Bekasi. “Semua lukisan seniman FSB, nanti saya akan perintahkan agar dipasang di ruangruang kerja para pejabat,” demikian perintahnya, saat menerima semua lukisan di ruang kerjanya, Senin (13/12).

ISTIMEWA

SEKILAS: Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menginstruksikan semua ruang kerja pejabat di Kota Bekasi wajib dihiasi lukisan hasil buah tangan para seniman lokal di daerahnya.

Kontak Redaksi: Suhlan: 081806630196, Mahesa: 082298163255. Kontak Iklan: Tohiri: 081279676016, Hayatullah: 085379686339

Email: karawangbekasiekspres@gmail.com, redaksikarawangbekasi@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Karawang Bekasi Ekspres, 14 Desember 2021 by Karawang Bekasi Ekspres - Issuu