Karawang Bekasi Ekspres, 13 Desember 2019

BINTANG BARU WARGA KARAWANG BEKASI PURWAKARTA & SUBANG JUMAT, 13 DESEMBER 2019

KBEONLINE. ID

ONLINEMETRO.ID

HARGA Rp3.000

karawangbekasiekapres

MALU-MALU KUCING GERAKAN n Sejumlah Parpol Berniat Bikin Poros Baru

n Haji Jenal: Dukungan Masih Buat Saya

K A R AWA N G - S e j u m lah politisi dari berbagai parpol di Karawang terus menggelar pertemuan untuk mematangkan arah koalisi Pilkada Karawang 2020. Beberapa pertemuan

antar papol bahkan disinyalir sudah melahirkan gerakan Asal Bukan Inkumben, meski masih malu-malu kucing untuk mengekpos ke khalayak umum.

Bahkan, saat ini sudah ada

poros baru, PAN, Gerindra, PPP, Hanura, PDIP, dan PBB bersepakat untuk melawan incumben di Pilkada Karawang 2020 nanti.

“Semangat poros baru ada, tapi belum mateng

dan masih di bicarakan kembali,” ujar Sekertaris DPD PAN Karawang, Dadan Suhendarsyah.

Namun Dadan membantah adanya semangat pembentukan poros baru dila-

tarbelakangi semangat ‘Asal Bukan Inkumben’.

“Kalau itu tidak benar,”jelasnya Hasil pertemuan kemarin menurutnya belum ada Ke Hal...2

BURSA KERJA

EKSPRES

Menyediakan informasi lowongan kerja terkini di

Karawang dan sekitarnya Lagi cari kerja? Ayo cek

Koran KBE! BUKA HALAMAN 4......

PERISTIWA Teror Ular Kobra Juga Landa Purwakarta PURWAKARTA-Belasan ekor ular kobra muncul di sekitar rumah warga Kampung Baru Kelurahan Nagri Kidul Kecamatan Purwakarta Kabupaten Purwakarta.

Warga yang kewalahan menangkap ular-ular tersebut meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana setempat.

Ke Hal...2

ILUSTRASI/NET

68 Persen Warga Resah Bau Limbah Sungai Cilamaya ISTIMEWA

RESES: Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, dari Fraksi Partai Gerindra, Gina Fadlia Swara, menggelar masa reses 1 masa sidang tahun 2019 di sejumlah wilayah di kota pangkal perjuangan Karawang

n Adikarya Parlementaria Jabar

Gina Swara Dorong Pemprov Jabar Atasi Masalah Pengangguran Karawang KARAWANG - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, dari Fraksi Partai Gerindra, Gina Fadlia Swara, menggelar masa reses 1 masa sidang tahun 2019 di sejumlah wilayah di kota pangkal perjuangan Karawang, Jawa Barat.

Selama masa reses tersebut, Gina mendapat banyak keluhan dari masyarakat. Khususnya tentang sulitnya pengangguran di Karawang mencari kerja.

Padahal, di Karawang sendiri terdapat lebih dari

KARAWANG- Sebuah survey dilakukan untuk mengetahui pendapat masyarakat di Daerah Aliran Sungai (DAS) Cilamaya. Hal itu terkait pencemaran limbah berat yang dialami sungai itu selama bertahun-tahun.

Survey yang melibatkan

897 koresponden dari total 13 desa di Kabupaten Karawang, Kabupaten dan Purwakarta itu survei dilaksanakan pada 20 November sampai 4 Desember 2019 Ketua Presedium FORDAS Cilamaya Berbunga menjelaskan, berdasarkan survey

itu keluhan kualitatif masyarakat atas pencemaran Sungai Cilamaya sangat signifikan.

“Bau menyen-

Ke Hal...2

Tol Layang Japek Diresmikan, Kemacetan Cikarang Terurai?

HARIPAN/KBE

RESMI: Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan tol elevated 2, di tititk 38 KM Tol Jakarta Cikampek Elevated 2, Kamis (12/12)

CIKARANG PUSAT - Presiden Republik Indonesia Jokowidodo meresmikan Jalan tol elevated 2, di tititk 38 KM Tol Jakarta Cikampek Elevated 2, Kamis (12/12).

Perlu diketahui, pemban-

gunan tol ini dibuat dalam kurun waktu selama 4 tahun dan akhirnya bisa diresmikan di penghujung tahun 2019.

“Dengan selesainya Jakarta Cikampek 2 elevated

ini persoalan itu sudah tidak kita dengar lagi. Dan saya memberikan penghargaan apresiasi dengan selesainya pembangunan jalan tol ini. Karena saya tahu prosKe Hal...2

Ke Hal...2

Ketika Jenazah TKW 3 Bulan Baru Tiba di Kampungnya

Herni Sudah Meninggal di Saudi Sejak Bulan Oktober Isak tangis mengiringi penyambutan kedatangan Tenaga Kerja Wanita (TKW) Herni Tresnawati asal Dusun Krajan RT 16/05 Kecamatan Sukasari Kabupaten Subang.

TOMI, SUBANG

D I K E TA H U I Je naz a h Herni Tresnawati (36) Rabu kemarin diterbangkan dari Riyadh menuju Tanah Air dan tiba di Bandara Soekarno Hatta Pukul 22.00 WIB. Kedatangan Jenazah Herni Tresnawati dijemput langsung oleh Kasie Binapenta Irvan RM dan stafnya bersama Paguyuban Petugas Perekrut dan Pekerja Migran (P4MI) Subang hingga dipulangkan ke kampung halamannya.

Setiba di Soekarno Hatta jenazah langsung dibawa kerumah duka dan tiba sekitar pukul 03.30 WIB KaKantor Redaksi: Jl. Pepaya No 20. Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492

mis (12/12/2019) dini hari, dan penyerahan jenazah dilakukan langsung oleh pihak BNP2TKI kepada suami korban dengan disaksikan oleh pihak kepolisian dan aparatur desa setempat.

Menurut Ade suami korban mengatakan, dengan kedatangan jenazah yang sudah dinanti 1,5 bulan lalu, sesaat setelah tiba dirumah duka langsung disambut Isak tangis oleh keluarga, dan pihak keluarga tak kuasa menahan tangis sedih kala melihat Herni Tresnawati pulang terbujur kaku didalam peti mati.

TIBA: Peti mati jenazah Herni Tresnawati saat tiba di kediamannya di Dusun Krajan.

Pihak keluarga tak kuasa menahan sedih melihat istri tercinta dan ibu dari anakanak saya harus pulang tinggal nama dan menggunakan peti mati.

“Kami sama sekali tak menyangka, niat Herni Tresnawati untuk bekerja di Saudi Arabia harus pulang ke kampung halaman terbungkus peti mati,” ujar

Ade suami korban.

Niat tulus istri saya ingin membantu perekonomian keluarga harus dibayar dengan nyawa, dengan kejadian

email: karawangbekasiekspres@gmail.com,

redaksikarawangbekasi@gmail.com

Ke Hal...2

JUMAT, 13 DESEMBER 2019

SAMBUNGAN

2

5.312 Desa Ditargetkan Punya PT Pemprov Terus Akselerasi Program OVOC BANDUNG- Setelah target Desa Mandiri melebihi target tahun ini, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melakukan akselerasi pembentukan perusahaan desa dalam program One Village One Company (OVOC) yang fokus pada peningkatan Badan Usaha milik desa atau BUMDesa pada 2020 mendatang.

Kepala Dinas Pemberdayaan Desa dan Masyarakat Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi menuturkan, saat ini terdapat 596 BUMDesa yang aktif kembali, dan 272 BUMDesa baru terbentuk.

“Target 746 Bumdes akan dibentuk di tahun depan. Ini bagian dari rencana pak Gubernur yang ingin 5.312 desa di Jabar nantinya harus mempunyai perusahaan,” kata dia, Kamis 12 Desember 2019.

Untuk mewujudkan hal itu, kata Dedi, beberapa strategi

telah disiapkan. Di antaranya melalui program patriot desa, dimana anak muda dikirimkan ke desa untuk menggali potensi bisnis yang bisa dikembangkan.

Selain itu, ada pendekatan melalui pembangunan infrastruktur dan mempermudah akses teknologi informasi di wilayah pinggiran dengan memasang wifi gratis di 600 titik desa.

“Di pertengahan tahun 2020 kita akan membuat regulasi mengenai level perusahaan itu sendiri. Isinya mengenai klasifikasi, misalnya BUMDesa yang sudah terbentuk tapi pemasarannya harus dibantu, atau bantuan diberikan untuk perkembangan modalnya,” ucap dia.

Pihaknya pun akan memberikan reward kepada desa yang mampu meningkatkan status desa dan perusahaannya. “Tapi bentuknya apa itu akan dibahas lagi, “ ujar dia.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengajak kepala desa untuk bekerja sama dalam berbagai program yang digulirkan Pemerintah

Daerah Provinsi Jabar, antara lain Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) melalui program One Village One Company (OVOC), Desa Digital, dan program di desa lainnya.

“Hadirkan satu desa satu perusahaan, hadirkan pusat digital desa, kembangkan desa wisata, lakukan transparansi dana desa dan lain-lain, bahagiakan warga desanya,” ucap dia.

Sementara itu, Dedi menyebut pada 2019, terdapat 98 desa dengan status mandiri di Jabar.

Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 37 desa. Selain itu, ada 732 desa yang naik kelas dari status berkembang menjadi maju.

“Peningkatan presentase status desa mandiri ini sudah tercantum dalam RPJMD. Jadi, targetnya dari tahun 2018 ada 37 desa mandiri, tahun 2019 ada 63 desa mandiri, tahun 2020 ada 87 desa mandiri. Sedangkan, dalam setahun ini saja sudah ada 98 desa mandiri.

Ini sudah melebihi target,” kata dia. (red)

Malu-malu Kucing .... dari halaman 1 kesepakatan yang mengikat antarpartai. Masih banyak pertimbangan, kata Dadan, yang harus disepakati di tingkat internal masingmasing partai.

“Mereka belum berani membuat keputusan, harus di bicarakan kembali di internal masing masing,”katanya Kendati demikian, pengusungan calon alternatif di luaran inkumben memang menjadi satu opsi pembicaraan Dadan, semangat untuk membuat poros baru di luar inkumben itu ada na-

mun belum cukup matang untuk dilempar ke publik isunya. Karena beberapa partai juga mengusulkan nama-nama yang siap ikut berkontestasi di Pilkada 2020 nanti.

“Semua kita akomodir keinginan masing masing partai dengan sikap keinginan untuk mencalonkan kader terbaiknya dan kita akan godog kembali nanti,”ungkapnya.

Di sisi lain, tak dipungkiri sejumlah politis yang mengadakan pertemuan merupakan partai yang saat ini memberikan dukungan kepada Jenal Arifin dan partai

BUTUH SINGGAH: Persoalan sosial seperti gelandangan menghantui ketertiban Kota Purwakarata.

yang didaftari penjarungan bakal calon bupati dan wakil bupatinya oleh Jenal .

Menanggai ada isu pertemuan parpol-parpol yang membicarakan opsi calon alternatif, Jenal mengakui sampai saat ini belum mendapat informasi soal itu. Kendati, memang sejumlah partai yang terlibat dalam pertemuan itu adalah partai-partai yang kata dia, sudah memberikan surat dukungan kepadanya.

“Sampai saat ini saya belum mendapat informasinya. Tapi sampai saat ini dukungannya masih kepada saya,” kata Jenal. (kbe)

Gina Swara .... dari halaman 1 600 perusahaan bonafit, yang tersebar di sejumlah kawasan elite di Kabupaten Karawang.

Menanggapi berbagai keluhan tersebut, Gina mendorong agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat, segera mencari solusi jitu. Untuk mengatasi masalah pengangguran di kota kelahiranya tersebut.

“Memang pengangguran ini jadi PR besar bagi pemerintah daerah. Kita harus beriringan, bersama-sama mencari solusi serta tindakan nyata untuk menyelesaikannya,” ungkap Gina Swara, dalam reses di Desa Cikalongsari, Kecamatan Jatisari, Ka rawa ng, Jawa Ba rat, Jumat, Rabu, (11/12) kemarin.

Gina mengatakan, selain

mengentaskan masalah pengangguran. Pihaknya juga menekan, agar Pemda Karawang merangkul kaum ibu yang masih produktif untuk diberdayakan.

Dengan cara, sambung Gina, membuat pelatihan keterampilan tentang pemberdayaan ekonomi kreatif.

Serta fasilitasi mereka untuk pemasaran dan programprogram penunjang lainnya.

“Masyarakat di usia produktif, yang masih bisa bekerja di industri harap jadi perhatian utama. Tapi jangan lupakan ibu-ibu, mereka juga bisa bergerak di sektor ekonomi kreatif ” ujarnya.

Masih kata Gina, selain peningkatan sektor ekonomi dengan menyediakan lapangan pekerjaan dan pelatihan ekonomi kreatif.

Berdasarkan aspirasi yang

dia himpun, maayarakat juga perlu ruang-ruang publik terbuka hijau. Agar anak-anak muda bisa beraktifitas di luar rumah.

Dengan sarana pra sarana yang memadai, serta program-program kepemudaan yang potensial. Diharapkan mampu mencetak anak-anak generasi muda yang tidak hanya cerdas, tapi juga aktif berogranisasi dan sehat.

“Masyarakat kita butuh taman, lapanan sepak bola, dan fasum laknnya untuk bercengkrama. Tapi sayangnya, semua ini belum bisa terfasilitasi oleh desa,” singgungnya.

“Ke depan, kita akan perjuangkan seluruh aspirasi ini. Untuk saya bawa ke meja dewan dan dicari solusinya. Agar masyarakat kita sejahtera,” pungkasnya. (wyd)

dan memasukkannya ke dalam toples dan botol air mineral. “Kami berhasil menangkap 13 ekor ular di satu rumah warga tersebut.

Alhamdulillah belum sampai menimbulkan korban yang tergigit ular berbisa itu, karena kami datang tepat waktu,” kata Kepala DPKPB Purwakarta Wahyu Wibisono.

Proses evakuasi hewan buas itu memakan waktu sekitar satu jam. Wibi memastikan tidak ada kendala yang berarti dalam menangkap ular karena memiliki petugas khusus yang cukup ahli menangani kasus seperti itu.

Lebih lanjut, Wibi menduga kemunculan ular dalam jumlah banyak secara mendadak itu akibat perubahan musim. “Pada

musim kemarau ular-ular ini ke mungkinan ting gal di dalam lubang lalu saat hujan turun mereka baru keluar. Biasanya ular tersebut bertelur dan menetas pada waktu itu,” katanya.

Karena itu, ia meminta masyarakat untuk mewaspadai perkembangbiakan ular saat musim hujan seperti sekarang. Ia meminta masyarakat tidak panik dan segera melapor ke DPKPB Purwakarta agar segera ditangani.

Selain serangan ular, Wibi juga meminta masyarakat mewaspadai beberapa jenis lebah tertentu. Sama halnya dengan kasus kemunculan ular, laporan warga untuk mengevakuasi sarang tawon juga mulai marak akhirakhir ini. (san*)

Teror Ular .... dari halaman 1 Salah seorang warga, Rudi melaporkan kemunculan ular tersebut pada pukul 15.30 Kamis 12 Desember 2019. “Saya tidak tahu persis dari mana asalnya ularular itu. Kami semua panik tentunya kalau melihat ular sebanyak itu,” katanya.

Ular tersebut ditemukan di sejumlah ruangan rumahnya seperti di dapur dan kamar. Padahal, sebelumnya mereka tidak pernah menemukan ular yang sama di sana.

Petugas pemadam kebakaran tiba beberapa menit kemudian setelah mendapatkan laporan tersebut.

Mereka langsung mengevakuasi ular-ular tersebut secara manual menggunakan peralatan sederhana

Purwakarta Butuh Rumah Singgah PURWAKARTA- Dinas Sosial Kabupaten Purwakarta memerlukan tempat pembinaan atau rumah singgah bagi anak jalanan, gelandangan, atau sejenisnya.

Kepala Dinsos Kabupaten Purwakarta Asep Surya Komara mengatakan, keberadaan rumah singgal dianggap penting untuk memberikan pembinaan atau pengobatan kepada para penyandang masalah ke s e ja ht e raa n s o s i a l (PMKS) tersebut sebelum dikembalikan ke daerah asalnya.

Selama ini, pihaknya pun tahu bahwa sebag i a n b e s a r d i a nt a ra

Kalau ditanya butuh, ya jelas kami sangat membutuhkan rumah singgah.

Ketika mereka dikirim ke kami, bisa diperlakukan selayaknya Asep Surya Komara Kepala Dinsos Kabupaten Purwakarta

para PMKS yang berkeliaran di jalan merupakan pendatang jauh yang mencoba mencari peruntungan sehingga singgah di Purwakarta.

“Kalau ditanya butuh, ya j e l a s k a m i s a ngat membutuhkan rumah singgah. Ketika mereka dikirim ke kami, bisa diperlakukan selayaknya,” ujar Asep, Kamis (12/12/2019).

Asep mengatakan, keinginan itu bukan berarti belum pihaknya upayakan. Sejauh ini, pihaknya bahkan telah menentukan lokasi di wilayah Ciwareng, Kecamatan Babakan Cikao. Lokasi itu merupa-

kan milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan dinilai strategis, tinggal sebatas realisasinya saja. “ Us u l a n t e l a h d i s ampaikan ke Pemprov Jabar dan kami masih menunggu kajian dan perizinannya, mudahmudahan diizinkan,” kata dia berharap.

Jika Pemerintah P r o v i n s i Ja w a B a r a t memberikan izin, pihaknya lalu akan mengusulkan anggaran pembangunan untuk rumah singgah. Pihaknya pun sudah memperkirakan besaran anggaran tersebut, sekitar Rp2 miliar. (san*)

68 Persen Warga Resah Bau .... dari halaman 1 gat dari limbah menempati urutan pertama yaitu sebanyak 68,8%, di susul gatal-gatal sebanyak 13,3%, kemudian di posisi ke-3 adalah membuat pusing sebanyak 8,6%, mual sebanyak 7,1% dan terakhir panen menurun sebanyak

2,2%,” ungkap Muslim kepada KBE, kemarin.

Dijelaskan juga, area tercemar berdasarkan pengaduan. Udara menempati urutan pertama sebesar 57,4%, disusul sawah 16,1%, sumur sebesar 13,5%, halaman rumah 10,5% dan kebun sebesar 2,6%.

Sementara area terdampak

terparah pencemaran sungai Cilamaya berdasarkan Desa, Desa Situdam menempati posisi terparah dalam hal Udara, disusul Desa Cijunti (Purwakarta) dan ketiga adalah Desa Barugbug.

Area terdampak pencemaran sungai Cilamaya sampai ke halaman rumah berdasarkan Desa, Desa

Barugbug menempati posisi pertama, disusul desa Situdam, Desa Gempolkolot dan Desa Cilamaya.

“Dengan hasil opini masyarakat di DAS Cilamaya tersebut, berharap pemerintah serius dan serius dalam penanganan Sungai Cilamaya,” tambah Muslim. (wyd)

Tol Layang Japek Diresmikan .... dari halaman 1 esnya sangat rumit. Ada jalan yang ada tetap harus dibuka berijalan. Dekatnya ada pembangunan LRT dan didekatnya ada pembangunan kereta cepat. Sehingga bukan sesuatu gampang untuk diselesaikan. Karena berada ditengah lalu lintas yang sangat padat. Bayangkan ada 200 ribu kendaraan lalu lalang mondar mandir sangat dan pembangunan ada diatas. Tapi alhamdulillah semua berjalan dengan lancar,” kata Presiden.

Presiden berharap dengan diresmikan jalan tersebut bisa menguraia kemacetan.

Kemacetan yang dirasakan masyarakat selama terjebak berjam-jam ini sekarang bisa dihindari.

“Kemacetan ini bisa menghindari sebanyak 30 persen bisa mengirit biaya BBM dan lain-lainnya,” kata dia.

Sambung dia, masyarakat dapat memanfaatkan tol Cikampek Elevated ini sementara di gratiskan hingga malam tahun baru nanti.

S ementara itu Kapolrestro Bekasi Kombes Pol

Candra Sukma Kumara mengatakan, lintas panjang masuk wilayah Kabupaten Bekasi sejak Bekasi Timur sepanjang 28 KM membuat penguraian kemacetan pada titik-titik kemacetan seperti pintu tol Cibitung, Tambun, Cikarang Barat yang merupakan simpul kemacetan.

“Ini mengurai kan kemacetan. Sehingga yang lewat pintu keluar yang arah Cikarang itu hanya angkutan berat saja truk-truk saja.

Mobil-mobilkelas 1, 2 kecil akan lewat tol elevated saja,”

jelas Kapolres.

Di tempat yang sama, Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja menaruh harapan besar dengan pembangunan dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bekasi.

“Kita daerah industri memang luar biasa aktivitas kendaraan. Dengan adanya pembangunan ini membantu sekali kepada ma sya ra kat k hu su s nya bagi kabupaten Bekasi dan ini berdampak pada perekonimian kita,” tandasnya. (har)

Herni Sudah Meninggal di Saudi .... dari halaman 1 ini kami pasrah dan iklas menerima semua ini dan menganggapnya ini sebagai suatu cobaan dan sudah takdir Allah.

“Saya ikhlas dan semua ini sudah kehendak Allah, Mudah-mudahan Istri saya diterima segala amal ibadahnya”, katanya.

Sementara itu Kasie Binapenta Disnakertrans Subang, Irvan RM sangat menyayangkan korban bekerja di Riyadh tidak sesuai prosedur sehingga almarhum tidak tercatat didata base TKI Subang sehingga proses pemulangan agak rumit dan harus menunggu 1,5 bulan “Kita sangat menyayangkan korban berangkat se-

cara ilegal hingga menyulitkan kepulangannya karena kita harus menghimpun data korban dulu yang cukup lama” jelasnyam D e n ga n m e n i n g ga l nya Herni Tresnawati ini pun, catatan TKI asal Subang yang meninggal dan pulang tinggal nama semakin bertambah menjadi 13 orang

hingga Desember 2019 ini.

Perlu diketahui Herni Tresnawati meninggal di Riyadh Saudi Arabia pada 26 Oktober 2019. Berdasarkan keterangan pihak keluarga, Herni ibu dari 2 orang anak tersebut, bekerja sebagai TKI di Riyadh baru 1 bulan dan meninggal karena sakit”, pungkasnya. (*)

JUMAT, 13 DESEMBER 2019

MALL TO MALL

3

PASSFEST GALUH MAS 2019

Hiburan Rakyat Terbesar di Pengujung Tahun Seabreg Wahana Bermain, Setumpuk Jajanan Kuliner KARAWANG - Galuh Mas Karawang kembali menghadirkan perhelatan akbar dengan nama Passar Festival (Passfest) di area Street Carnival, Galuh Mas. Acara ini akan berlangsung 12 Desember 2019 sampai dengan 12 Januari 2020 mendatang.

Street Carnival yang notebene pernah menjadi lokasi event Pekan Raya Karawang (PRK) dipilih karena mendukung konsep Passar Festival yang mirip seperti Pekan Raya Karawang, yaitu mengusung tema wahana hiburan outdoor terbesar di Karawang.

Ketua Pelaksana Passar Festival, Rizki Setiawan

mengatakan, Passfest menjadi event terbesar Galuh Mas yang menutup tahun 2019 dan membuka tahun 2020 dengan menyuguhkan beragam hiburan rakyat di antaranya wahana permainan anak dan dewasa dari Fun World, festival kuliner, bazar fashion, event, karnaval, artis performance, rumah hantu, dino show 4D, dll.

Hadir juga Bazar Durian dengan beragam promo menarik pada jam tertentu yang kian melengkapi area festival kuliner di Passar Festival Karawang. Tidak hanya itu, pengunjung Passfest juga dimanjakan dengan keberadaan taman lampion dan sejumlah spot instagramable yang dapat dimanfaatkan untuk berfoto ria bersama pasangan, teman, sahabat, dan keluarga.

“Passar Festival menyuguhkan banyak kemeriahan yang kami yakini dapat menjadi destinasi liburan dan wisata bagi seluruh masyarakat di Karawang dan sekitarnya. Target pengunjung kami tidak hanya masyarakat Karawang, tapi juga masyarakat Cikarang, Purwakarta, Subang, dan Bekasi,” ujar Rizki.

Bekerjasama dengan tenant penyedia jasa layanan wahana permainan yang ada di tiga Mall Galuh Mas yaitu Fun World, pengunjung Passfest dapat menikmati lebih dari 10 wahana yang tersedia seperti Bom Bom Car, Savari Adventure, Samba Pesawat, Mary Go Round, Magic Bike, Midway, Mary Go, Jurasic Swing, Balon Loncat, Spider Web, Sky Race, dan The Secret Garden.

Demi memanjakan pengunjung Passfest, imbuh R i z k i , G a l u h Ma s i ku t menghadirkan event seru yang berbeda-beda setiap harinya selama Passfest berlangsung. Passfest juga mengundang sejumlah artis Ibukota di antaranya Uto-

pia, Lyla Band, Andika eks Kangen Band, Jihan Audy, dan Feby Putri yang akan tampil menghibur seluruh pengunjung di akhir pekan dan hari-hari tertentu.

Manager Humas Perijinan dan Permasalahan Galuh Mas, Tedjasuria menye-

butkan, perhelatan akbar Passar Festival Karawang hadir sebagai bentuk inovasi Galuh Mas untuk memberikan ruang hiburan yang diharapkan dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Karawang dan sekitarnya.

Passfest dianggap sangat cocok untuk didatangi semua kalangan masyarakat tanpa terkecuali, sehingga dapat menjadi alternatif lain untuk menghabiskan waktu bersama orang-orang tersayang.

“Passar Festival merupakan hiburan yang sangat merakyat. Jadi kami yakin pengunjung tidak akan menyesal berkunjung ke Passar Festival,” tegasnya.

Passar Festival Karawang buka setiap hari mulai pukul 16.00 – 22.00 WIB dan malam tahun baru buka dari

pkl 14.00 – 00.00 WIB. Harga tiket masuk Passar Festival hanya Rp 20.000/ orang untuk Senin sampai Jumat, dan Rp 25.000/orang untuk Sabtu, Minggu dan tanggal merah.

Bagi pengunjung yang sudah datang ke Passar Festival dan sempat melakukan sesi foto baik selfie maupun wefie, Galuh Mas menyediakan hadiah menarik yang akan di undi di akhir periode. Caranya mudah, cukup mempublish foto keseruan selama berkunjung di Passfest ke sosial media Instagram pribadinya, dengan memberikan tag ke official instagram Galuh Mas yaitu @galuhmaskarawang dan menyematkan tagar #PassarFestivalKarawang lengkap dengan caption semenarik mungkin.(rls/ dri/mhs)

SOROT Harbolnas 12.12 ANGKA 12.12, bahkan sebelumnya ada juga 11.11, oleh sebagian orang, terutama generasi milenial, dianggap sebagai ‘angka keramat’. Kenapa keramat?

Karena bagi sebagian orang angka ini adalah tanggal yang ditunggu-tunggu. Sementara bagi sebagian orang lain angka ini adalah tanggal yang menakutkan. Bahkan sejujurnya sebelum sampai ke tanggal ini pun sebagian orang yang lalu lalang di dalam mal sudah mulai gerah gelisah melihat tulisan besar berwarna merah ‘SALE, DISKON 70%’. Nah kan.

Mengapa demikian? Karena di sinilah puncaknya diskon besar-besaran sampai dengan akhir tahun dimulai. Untuk anda yang kemarin-kemarin sudah ‘terlanjur’ belanja dengan harga normal mungkin akan sedih atau menyesal kenapa tidak mengikuti saran saya untuk menahan diri tidak belanja sembarangan sehingga bisa memanfaatkan diskon akhir tahun ini.

Dan diskon yang berlangsung tidak hanya ada di mall dan departemen store lhoooo, tapi juga masuk ke diskon di toko-toko online anda. Banner promo sudah mulai berseliweran di HP anda baik secara langsung lewat aplikasi e-commerce anda maupun via group-group seperti WhatsApp dan telegram maupun social media seperti Instagram.

Pertanyaan ada kemudian adalah, ‘what should I do?’ alias apa yang harus saya lakukan dong dengan gempuran diskon yang banyak di akhir tahun seperti sekarang ini?

Jawaban saya adalah ‘do nothing’, alias nggak ngaruh. Mungkin anda bertanya, lho kok bisa begitu?

Jawaban saya adalah, biasa aja kaliiiiii.... Diskon akan terus dan selalu ada. So, sudah terbukti kan bulan lalu ada tanggal ajaib 11.11 ramai dengan diskon secara online, dan kali ini diulang lagi dengan tanggal 12.12, kebetulan diskon onlinenya bersamaan dengan diskon akhir tahun yang ramai di pusat perbelanjaan, sehingga dampak ‘hype’-nya lebih terasa.

So jadi pertama adalah biasa aja alias act normal seperti nggak ada masalah dengan diskon-diskonan tersebut. Kedua, bila anda tidak bisa menolak hype alias vibration yang dirasakan dari teman-teman anda, atau bahkan dari pusat keramaian seperti mal (orang ramai belanja itu bisa menular lho), maka hindarilah pusat belanja dan keramaian tersebut.

Simpel kan? Berliburlah di akhir tahun ke tempattempat yang tidak ada malnya. Naik gunung kek, ke pantai kek, masuk hutan kek, yang penting anda tidak bersentuhan dengan pusat perbelanjaan, agar diri anda dan kantong anda aman.

Kalau anda cemas dengan tawaran diskon online, simple saja, cukup uninstall aplikasi anda. Nanti ketika masa diskon sudah lewat, anda bisa install lagi aplikasinya untuk dipakai kembali. Anda hanya repot memasukkan log in email dan password saja.

Seperti yang sudah sering saya katakan di banyak kesempatan, bahwa anda yang hidup di Indonesia jangan takut tidak kebagian sale alias diskon. Mengapa demikian?

Karena Indonesia adalah surganya diskon dan sale.

Hampir setiap bulan minimum 2 bulan sekali akan ada kegiatan diskon atau sale. Dengan rajin membaca pola ini maka anda yang memang sudah menyisihkan anggaran untuk belanja bisa memanfaatkan momentum ini untuk belanja lebih murah lagi.

Itulah sebabnya uang jangan dihambur-hamburkan, tabung dan investasi dulu belanjalah sesuai kebutuhan di saat timing yang tepat. Selalu catat semua pengeluaran anda agar anda tahu ke mana uang anda pergi. (bbs/mhs)

ISTIMEWA

Tips Tolak Kuras Kantong saat Belanja ke Mall HAMPIR setiap millennial pasti pernah menghabiskan waktu luangnya di akhir p ekan atau sepulang beraktivitas

di mall. Gimana nggak?

Mall udah jadi “one stop building ” di mana kebutuhan primer hingga gaya hidup bisa dipenuhi

1. Pastikan kamu tahu apa tujuanmu pergi ke mall Ada banyak orang yang menentukan tujuan pergi ke mall tapi nggak membuatnya sedetail mungkin. Coba deh mulai besok tentukan tujuanmu serinci mungkin biar nggak salah fokus saat sudah sampai di mall. Misalnya “aku mau ke mall buat refreshing dengan menonton film Ratu Ilmu Hitam, terus makan udon,” gampang kan?

Yang pertama, kamu bisa dapat free voucher belanja senilai Rp 50.000 dari MAP, Central, Sodexo, atau Boga untuk yang menukarkan poin G CARD-nya. Hayo mana nih pengunjung setianya Grand Indonesia?

Selanjutnya, kalau kamu i n st a l l ap l i ka s i S ma rk,

dalam satu bangunan, setuju?

Nah, sayangnya setelah m e m b e l i i n i - i t u u nt u k memenuhi kebutuhan

kita di mall pasti ada aja momen yang bikin cemas dengan kondisi dompet atau rekening. Eits, jangan khawatir, guys. Kali

2. Ajak teman bisa bikin momen belanja ke mall kamu lebih murah lho..

Kalau kamu ingin mendapatkan harga barang yang lebih murah, sudah saatnya kamu membuka diri dan ajak teman terdekat buat jalan ke mall bareng. Hal ini menguntungkan banget lho, apalagi saat ada promo buy 1 get 1, selain share barang, kamu juga bisa share harga. Menarik untuk dicoba kan?

kamu juga bisa dapat voucher senilai Rp20.000 dengan menukarkan 1.000 poin GetPlus kamu. Puas banget nggak sih? Nggak harus pusing nyari parkir, bisa reservasi spot parkir dengan lebih hemat pula!

Wah, jadi tunggu apa lagi? Ini saatnya buat

kamu #DapetinLebih banyak keuntungan saat berbelanja. Kapan lagi kan bisa #DapetinLebih dari setiap transaksi yang kamu lakukan terlebih saat kamu bertransaksi di Grand Indonesia?

Yuk, langsung join GetPlus dengan dow nload

ini ada beberapa tips dan saran biar kamu nggak perlu cemas lagi nih saat berbelanja di mall. Simak ulasannya berikut ini yuk!

3. Free shopping voucher? Mau dong biar belanja bisa lebih hemat..

Selain diri sendiri dan promo, tentunya voucher juga akan menyelamatkan dompet kamu dari “kekeringan” nih! Tapi untung aja GetPlus selalu punya cara buat mengejutkan membernya.

aplikasinya di Play Store atau App Store sekarang juga, karena ada bonus welcome points sebanyak 20.000 yang menunggumu yang bisa kamu tuker dengan ratusan rewards berupa voucher dan produkproduk pilihan.

Ternyata dar i belanja

kamu bisa #DapetinLebih ya, guys! Nah, makanya jangan minder dulu, asal kamu tahu caranya, momen belanja bakal jadi menyenangkan kok. Jadi, kapan nih kamu ke Grand Indonesia buat dapetin poin dan menukarkan rewards kamu?. (bbs/mhs)

Countdown 2020 di Summarecon Dimeriahkan Ari Lasso PENYANYI Ari Lasso akan ikut menghitung mundur pergantian tahun baru 2020 bersama pengunjung pada Selasa (31/12) mendatang di Summarecon Mall Bekasi.

Hal itu dibenarkan langsung oleh Center Director Summarecon Mall Bekasi Ugi Cahyono kepada awak mdia saat ditemui di kantornya, Senin (9/12).

“Iya kita akan melakukan countdown 2020 bersama Ari Lasso langsung di stage, dan dibarengi dengan spectacular fireworks,” jelas Ugi. Diketahui, memang untuk

malam pergantian tahun baru 2020, Summarecon Mall Bekasi menghadirkan acara New Years Eve 2020 with Ari Lasso dengan konsep dinner yang juga diramaikan dengan penampilan magician & spectacular fireworks.

“Untuk tiket masuk ada beberapa katagori di antaranya merah berharga Rp 700.000, kuning Rp 600.000, biru Rp 500.000. Untuk harga tiket itu sudah termasuk Dinner Package dan Souvenir,” ucapnya.

Sementara, menurutnya untuk konsep event tahun

baru kurang lebih sama seperti tahun lalu, yang berbeda dari segi pemilihan bintang tamu dan paket dinner yang tahun ini bekerja sama dengan resto Koba BBQ. “Tahun baru kita tidak ada tema khusus. Hanya mengedepankan celebration atau perayaan malam tahun baru yang meriah,” terang dia.

Ugi menambahkan, dengan menyajikan berbagai acara itu targetnya tahun ini tentu untuk menarik customer lebih banyak lagi sehingga bisa menghabis-

kan waktu utk berbelanja dan mengisi liburan akhir tahun.

D ia ju ga b e rha rap ke depan, Summarecon Mall Bekasi bisa menjadi alternatif untuk destinasi liburan serta mampu memenuhi kebutuhan seharihari selama liburan natal dan akhir tahun.

“Untuk harapan 2020, Kami berharap Summarecon Mall Bekasi selalu menjadi mall yang terbaik dan menjadi pilihan utama untuk menghabiskan waktu dan shopping experience,” tandas Ugi. (bbs/mhs)

JUMAT, 13 DESEMBER 2019

METRO KARAWANG

4

BURSA KERJA

EKSPRES

Menyediakan informasi lowongan kerja di Karawang satu pintu melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Karawang

ADMIN STAFF 3 ORANG DIBIDANG EKSPEDISI DENGAN KRITERIA SBB PERSYARATAN:

1. Persyaratan Minimal SMA 2. Berpenampilan Menarik 3. Bisa Komputer (Word, Excel) 4. Belum Menikah 5. Usia Maksimal 25 Tahun

LAMARAN DI TUJUKAN KE:

PT. Maju Jaya Perkasa Abadi Jalan, Interchange No 30. Samping Sindang Reret, Karawang Barat - 0813 8400 1705 Lamaran Paling Lambat 1 Minggu Dari Iklan Terbit

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SOSIALISASI : Acara Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Lini Lapangan KB Karawang tahun 2019 di aula Indo Alam Sari, Kamis, (12/12).

LOWONGAN PEKERJAAN BPJS KESEHATAN PEGAWAI TIDAK TETAP 2020 (WILAYAH JABAR) PERSYARATAN:

n Pendidikan: D3,D4 dan S1. Termasuk profesi seperti dokter, apoteker, ners. n (Latar belakang pendidikan: seluruh jurusan (sesuai kebutuhan BPJS Kesehatan) n Usia: Maksimal 25 tahun per 31 Desember 2019. n Status: Belum menikah n IPK: Min 2,75 n Kepribadian: Disiplin, sikap positif, kerjasama, dedikasi, loyalitas, inisiatif dan kepemimpinan

MOHON UNTUK MENYIAPKAN:

KTP, pas foto dan foto seluruh badan, surat lamaran. daftar riwayat hidup, ijazah, transkrip nilai, SKCK*, surat keterangan sehat (termasuk bebas narkoa)*. *Dapat diusulkan pada tahap selanjutnya.

Seluruh berkas tersebut discan menjadi satu file, dan diupload di bagian resume. Khsus untuk foto profil pada saat mendaftar online, gunakan foto selfie (buka foto studio).

Pendaftar dapat dilakukan di https:cereer-bpjs-kesehatan.urbanhire.com/

DAFTAR NOMER TELEPON

PENTING

Jumbara Lini Lapangan KB Karawang Banjir Pujian Cellica : Program DPPKB Sudah Berhasil KARAWANG – Sebanyak 618 kader KB se-Kabupaten Karawang berkumpul dalam acara Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Lini Lapangan KB Karawang tabun 2019.

Bertempat di aula Indo Alam Sari, Kamis, (12/12).

Acara yang dihadiri Bupati Karawang, Cellica Nurracahadiana dan Kepala BKKBN Jawa Barat, Suk a r y o Te g u h S a n t o s o, mengusung tema Tingkatkan SDM Unggul, untuk Karawang Maju. “ Ju m b a r a L i n i L a p a ngan KB se-Kabupaten Karawang ini merupakan acara tahunan rutin, yang bertujuan meningkatkan kualitas kader KB di lapangan,” ungkap Plt Kepala DPPKB Karawang, Hj. Sofiah, dalam sambutannya.

Sementara, Bupati Karawang, Cellica Nurracahadiana mengatakan, ratusan kader KB di kota pangkal perjuangan, benar-benar berperan aktif dalam membantu kinerja seluruh OPD di Kabupaten Karawang.

Tanpa mereka, kata Cellica, pengendalian penduduk di Karawang tak akan terencana. Sehingga, p ro g ra m ke r ja s e lu r u h OPD pun tak akan berjalan maksimal. “Melihat angka kemiskinan yang

KEPOLISIAN NAMA

NOMOR TELEPON

Polres Karawang Polsek Kota Polsek Kelari Polsek Telukjambe Polsek Pangkalan Polsek Cikampek Polsek Kotabaru Polsek Jatisari Polsek Cilamaya Polsek Telagasari Polsek Rawamerta Polsek Rengasdengklok Polsek Pedes Polsek Batujaya Polsek Pakisjaya Polsek Tirtajaya Polsek Tempuran Polsek Majalaya Polsek Ciampel Polsek Cibuaya

0267-402240 0267-402516 0267-431032 0267-642222 0267-4675445 0264-316110 0264-8386699 0264-360110 0264-340988 0267-510110 0267-7002110 0267-482110 0267-7006579 0267-470220 0267-7002024 0267-4639044 0267-7004504 0267-8616946 0267-8617856 0267-5165251

PT. PLN PERSERO NAMA

NOMOR TELEPON

APJ Karawang APJ Karawang Kota UPJ Kosambi UPJ Cikampek UPJ Rengasdengklok UPJ Prima Karawang

0267-411132 0267-412676 0267-433872 0267-316468 0267-480426 0267-402122

PALANG MERAH INDONESIA NO. TELEPON

0267-042255, 405190

PEMADAM KEBAKARAN NO. TELEPON

0267-402117

PERUSAHAAN GAS NEGARA NO. TELEPON

0267-402117

RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG Jl.Pangkal Tanjungan Km. 2 Karawang

0267-414520 0267-414521 0267-414522

RUMAH SAKIT BAYUKARTA Jl.Kertabumi No. 44 Karawang

0267-401817 0267-401818 0267-402731 0267-404472 0267-404472

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG Jl. Galuh Mas Raya No. 1 Karawang

0267-640444 0267-640445 0267-640666

RUMAH SAKIT DEWI SRI Jl.Arif Rahman Hakim NO. 1A Karawang

0267-402855 0267-406445 0267-412246

RUMAH SAKIT CITO Jl. Arteri Tol Karawang Barat

0267-414245 0267-414264 0267-414306

Gunakan DD, Desa Rengasdengklok Utara Bangun Drainase KARAWANG – Dar i p e m e r i nt a h m e l a l u i kementrian desa terus mengucurkan dana langsung kepada Desa Rengasdengklok Utara, Ke c a m a t a n R e n g a s dengklok guna mengebut pembangunan. Sehingga menjadi desa maju dan berkembang. “ Pe mb a ng u na n i n frastruktur desa sperti saluran drainase, terus m e n e r u s d i l a ku k a n .

Kami bekerjasama dengan warga desa BPD, LPM untuk menentukan berapa meter saluran deainase yang dapat kita bangun, dan hasilnya semua tertuang dalam Musrenbangdes desa Rengasdengklok Utara,” ujar Dedi Mulyadi, kepala desa Rengasdengklok Utara kepada KBE, Kamis (12/12).

Dikatakan pria yang akrab disapa Dedi Kopral ini, hasil dari pembangunan tersebut dari Dadan Desa tahun 2019 salah satu contohnya telah direalisasi sepanjang 1,400 meter di dusun Cikangkung Barat sampai dengan dusun Balongjambe.

“Hal itu berdasarkan kebutuhan masyarakat, masukan dari kepala kepala dusun yang membutuhkan salu-

YOGIE/KARAWANG BEKASI EKSPRES

PEMBANGUNAN : Saluran di Dusun Cikangkung Barat sampai Dusun Balongjambe, Desa Rengasdengklok Utara, Kecamatan Rengasdengklok sepanjang 1,400 meter.

ran drainase, dan kini mulai dirasakan perubahannya sehingga bisa dinikmati warga masyarakat,” ucapnya.

Lanjutnya, anggaran bersumber dari Dana Desa 2019 ke desa Rengasdengklok Utara, dengan drainase saluran air itu juga memudah aliran air sehingga tidak tersumbat dan mengakibatkan banjir takan musim hujan tiba.

“Semua dilakukan secara swakelola dan meilbatkan warga masyarakat desa Rengasdengklok Utara itu

sendiri, dan tidak melibatkan pemborong Dan juga sudah sesuai dengan Rancangan Anggaran Biaya (RAB) yang ada, dan sesuai dengan juklak dan juknisnya, serta memperhatikan kualitas itu sendiri,” ujarnya.

“Dengan selesainya pembangunan drainase tersebut tercipata lingkungan yang sehat, akan semakin asri. Apabila musim hujan datang pasti meminimalisir jalanjalan becek kerena air mengalir melalui drainase,” pungkasnya. (gie)

turun, laju pertumbuhan penduduk yang juga turun, saya rasa program DPPKB sudah berhasil,” sanjungnya.

Ditempat yang sama, Perwakilan BKKBN Jawa Barat, Sukar yo Teguh Santoso menambahkan, capaian program KB di Kabupaten Karawang sudah sangat bagus. Hal itu dapat ditandai dari banyaknya program Kampung KB, yang di tahun 2019 terdapat 169 Kampung KB. Bahkan, sambungnya,

Cellica Resmikan 17 Kampung KB Baru K A R AWA N G – Je l a n g akhir tahun 2019, Bupati Karawang, Cellica Nurrcahadiana, kembali meresmikan 17 Kampung KB baru yang tersebar di 10 kecamatan di kota pangkal perjuangan.

Peresmian yang dilakukan disela-sela acara Jumbara Lini Lapangan KB Karawang 2019 tersebut, merupakan bagian dari target RPJMD. Dimana Pemkab Karawang melalui DPPKB Karawang menargetkan 309 Kampung K B h i ng ga t a hu n 2 0 2 1 mendatang.

“Saat ini Karawang sudah memiliki 169 Kampung KB yang tersebar di 30 kecamatan. Kami optimis, tahun 2021 mendatang, kita bisa capai 309 Kampung KB baru. Sesuai target dalam RPJMD,” ungkap Cellica dalam sambutannya, Kamis (12/12).

Plt Kepala DPPKB Karawang, Sofiah, melalui Kabid Advokasi dan Informasi DPPKB Karawang, Imam Bahanan menuturkan, Kampung KB merupakan program intervensi nasional, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.

Di Karawang, sambung Imam, program Kampung KB dikomandoi langsung Bupati Cellica. Dengan dorongan dan motivasinya, pihaknya mengaku optimis bakal mencapai

Hubungi DIJUAL TANAH SHM LUAS TANAH 1.736 M2, LOKASI Jl. JENDRAL AHMAD YANI. KAMPUNG RANGGAWULUNG KELURAHAN PASIRKAREUMBI. KECAMATAN SUBANG KAB. SUBANG, HUBUNGI : 0812139899.

ATAS NAMA ABDUL BANK MANDIRI TANAH SHM NO: 1168, LUAS: 4.058 M2, DESA SUMBERSARI PAGADEN, NO HP: 081324614484

BUTIK NISAY BUTK MNYEDIAKN KERUDUNG LUKIS, SPTU MIMOSABI & BRBGAI PAKAIAN DR ANAK HNGGA DWASA, AKSESO-

RIS HINGGA LAINNYA, HUB: DI JLN RAYA GALUH MAS CITY WALK KARAWANG

DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN 1 UNT RMH PRMNT LOK. JL RAYA CIKALONG GIRANG, DS. CIKALONG, KEC. CILAMAYA WETAN, KARAWANG LUASBANGUNAN 9*15 M, 3 KAMAR, JETPAM, LISTRIK 900 WATT, HALAMAN LUAS. HUB. 081617372163 ATAU 087786517141 KOMAR

KEHILANGAN HLANG SEBUAH BKU KIR , JKT 769159 . B 9063 TXR . JKT 685063 . B 9064 DW .

HUB 081382232360

HILANG BPKB MTR VESPA SUPER NOPOL B 5922 AH TH 1965 BIRU MUDA A/N SUKADI AS D/A KP.PULO RT 3/4 PINANG RANTI JAKTIM BKS NOKA VBB2T270716 NOSIN VBB2M023562

MULYAJAYA, KEC.KUTAWALUYA, KAB. KARAWANG

HILANG SHM NO 00721 LUAS 194 M2 A/N REMIN D/A DS MUKTIWARI KEC CIBITUNG KAB BEKASI

DICARI 1.ADMIN, WANITA, > 22 TAHUN, MIN. SMA, 2. MARKETING, WANITA, > 28 TAHUN, PENGALAMAN,MIN. SMA, CV KIRIM UP: ADMIN ALAMAT: KAMPUNG. SUKAMULYA NO. 1 RT. 14 RW. 04, KEL. CIBOGO KEC. CIBOGO, KAB. SUBANG, KODE POS 41285

HILANG SATU BUKU SERTIFIKAT SHM NO 1498 JAYA MULYA LUAS TANAH 2.950M² A/N CARMAN BIN SAJI HILANG BPKB MTR HONDA NOPOL B 4553 KFK TH 2017 A/N RISDIAN PERDIANSYAH D/A KP.CIBENING RT 05/02 JATIBENING P-GEDE BKS NOKA MH1JFZ119HK962404 NOSIN JFZ1E1971333 HILANG SERTIFIKAT HAK MILIK (SHM) NO.01935. AN H.NACUM MAGROBI. DESA

LOWONGAN

WEBSITE MENERIMA JASA PEMBUATAN WEBSITE, SPACE UNLIMITED, PERTAHUN SUDAH TERMASUK POSTING DAN DOMAIN, SOAL HARGA HUBUNGI NOMOR 081929009212

DIJUAL RUMAH

Luas Tanah 122 m2 Luas Bangunan 70 m2 Harga 1,5 M (Nego) Lokasi : Galuh Mas Metropolis Blok IV No.A1 HUBUNGI : MARYANI 0821 1486 3288

program satu desa satu Kampung KB di Jawa Barat, hanya ada di Kabupaten Karawang. Sehingga diharapkan, seluruh kadernya mampu bergerak masif dalam mensukseskan program KKBPK di Karawang.

“Suksesnya program KB di Karawang ditandai dengan penghargaan Satya Lencana Pembangunan Bidang Kependudukan dan KB, dari pemerintah pusat pertengahan tahun 2019 kemarin,” pungkasnya. (wyd)

target RPJMD. Dengan menciptakan 309 Kampung KB baru di Kabupaten Karawang.

“Perkembangan Kamping KB Karawang menumbuhkan harapan baru akan pengelolaan kampung mandiri, yang dikelola dari, oleh, dan untuk masyarakat,” jelasnya.

Imam bilang, pihaknya tak bisa sembarang tempat memilih satu dusun/ kampung menjadi Kampung KB. Pasalnya, program andalan Presiden Joko Widodo itu punya beberapa kriteria khusus yang harus terpenuhi.

“Keriteria utamanya satu wilayah yang capaian KBnya rendah dan banyak keluarga pra sejahtera. Sementara kategori wilayah, tercatat sebagai wilayah perbatasan, banyak warga miskin, kumuh dan terpencil,” imbuhnya.

Salah satu petugas PLKB di Kecamatan Batujaya, Jumilah menambahkan, sudah empat tahun program Kampung KB berjalan, dianggap telah berhasil membawa dampak siginifikan bagi perbaikan kesejahteraan masyarakat.

“Program Kampung KB ini berhasil menggali potensi lokal yang melibatkan element pentahelix.

Diantaranya, Pemerintah, Pengusaha, Akademisi, Media, dan Masyarakat,” pungkasnya. (wyd)

: ( +62 ) 885710657938 : ( 0267 ) 8408492

JUMAT, 13 DESEMBER 2019

DESA KITA

5

Desa Simpangan Resmi Sebagai Sadar Jaminan Sosial KABUPATEN BEKASI – BP Jamsostek Cabang Bekasi Cikarang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi resmikan Desa Simpangan, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial, Kamis (12/12).

Dalam kesempatan tersebut, BP Jamsostek Bekasi Cikarang juga menyerahan 1 unit mesin pencacah plastik dan 1 mesin pencacah sampah. Yang merupakan tanggung jawab sosial lingkungan yang diberikan untuk masyarakat Desa Simpangan.

Selain itu juga diserahkan secara simbolis kepersertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi perangkat desa dan BPD yang sudah didaftarkan.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Kepala Bidang Kepersertaan Institusi dan Korporasi Budi Wahyudi, Kepala Bidang Kepersertaan Program Khusus Ahmad Hidayat, Kepala Desa Simpangan, H. Kurma Kurniawan, BPD Desa

Simapangan, seluruh ketua RT dan Kepala Dusun serta BUMdes.

Kepala Kantor Cabang Bekasi Cikarang, Achmad Fatoni mengatakan, tujuan dibentuknya Desa Sadar Jaminan Sosial

INFRASTRUKTUR

Pembangunan Jalan Lingkungan Bisa Dikelola Kelurahan BANJAR - Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPRPKP Kota Banjar, Acep Daryanto mengatakan, jalan lingkungan menuju PAUD Amelia di wilayah Lemburbalong bisa dibangun kelurahan.

Sebab, tahun 2020 anggaran untuk penanganan pembangunan lingkungan dikelola kelurahan.

“Tahun depan bisa ditangani oleh pihak kelurahan.

Nanti usulan dari warga bisa langsung ke kelurahan,” ungap Acep.

Lanjut Acep, jika pihak kelurahan tidak bisa menangani jalan lingkungan tersebut, maka Dinas Pekerjaan Umum bisa menanganinya. Nanti, kelurahan bisa mengusulkan usulan dari warga ke Dinas PU. “Baru nanti kalau tidak bisa oleh kelurahan, nanti kita tangani,” ujar Acep.

Sebelumnya, warga setempat meminta pelebaran jalan lingkungan yang dianggap sempit dan membahayakan. Jalan tersebut merupakan akses satu-satunya menuju PAUD Amelia dan LPK Kurnia di RT 03 RW 08 wilayah Lemburbalong Ke­lurahan Pataruman.

“Saya sudah laporan ke RT supaya diusulkan ke kelurahan untuk diperlebar jalannya. Karena jalan itu sangat sempit dan sulit dilalui meskipun sudah di aspal. Tapi katanya kelurahan tisak bisa menganggarkan untuk infrastruktur,” kata Yenti, pengelola PAUD Amelia beberapa waktu lalu.

Lurah Pataruman Ading Amir Ridwan saat dikonfirmasi mengaku tidak bisa menganggarkan untuk infrastruktur pelebaran jalan. Ia juga mengakui bawah akses jalan masuk di lokasi tersebut sempit dan menyulitkan pejalan kaki dan pengendara sepeda motor.

“Tidak bisa dianggarkan kalau untuk infrastruktur, paling kami minta bantu ke Dinas PU untuk pembangunannya,” pungkasnya. (bbs/rie)

Ketenagakerjaan ini agar masyarakat desa.

Mengenal lebih dekat program-program BPJS Ketenagakerjaan.

Sehingga menimbulkan kesadaran akan pentingnya perlindungan jaminan

sosial ini. Juga agar muncul kesadaran para perangkat desa untuk mensejahterakan masyarakatnya. Yang juga para pelaku ekonomi, antara lain dalam bidang,yayasan/ BUMDes, tenaga ahli/

pendamping desa.

“Selain itu, desa sadar jaminan sosial ini merupakan salah satu tindak nyata dari BP Jamsostek.

Dimana dalam hal ini juga dilakukan pembinaan dan memberikan pemahaman

kepada masyarakat desa.

Akan pentingnya sebuah jaminan sosial dalam menghadapi risiko-risiko sosial yang dapat menimpa kita dimanapun dan kapanpun,” kata Achmad.

Ditambahkannya, program Desa Sadar Jaminan Sosial sendiri merupakan inovasi dari BPJS Ketenagakerjaan. Untuk bekerjasama dengan aparat desa dalam memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.

Pekerja di desa agar lebih memahami manfaat dari program BPJS Ketenagakerjaan.

“Dengan adanya Desa Sad a r Ja m i na n S o sial Ketenagakerjaan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif kepada masyarakat pekerja dengan meningkatnya kesadaran untuk memiliki jaminan sosial. Jika seluruh aparat desa sudah memahami pentingnya akan jaminan s o sial ketenagakerjaan, diharapkan seluruh masyarakat pekerja di desa ini juga bisa teredukasi

dengan baik,” ulasnya.

BPJS Ketenagakerjaan selaku penyelenggara program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

Memberikan perlindungan kepada pekerja mulai dari sektor formal (Penerima Upah) dan sektor informal (Bukan Penerima Upah).

Program JKK memberikan manfaat berupa pengobatan dan perawatan. Sesuai indikasi medis di fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Santunan dan Program Return To Work. Jika terjadi resiko meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.

Maka ahli waris pekerja berhak menerima santunan yang besarnya setara dengan 48x upah. Jika terjadi resiko kematian bukan karena kecelakaan kerja, ahli waris dapat menerima Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp 24.000.000, yang ditambah dengan beasiswa kepada 1 orang anak sebesar Rp. 12.000.000 dengan syarat minimal kepersertaan 5 tahun. (rls/dri)

Masyarakat Desa Gempol Gelar Hajat Bumi SUBANG – Masyarakat Desa Gempol, Kecamatan Pusakanagara gelar hajat/ ruat bumi yang dipusatkan di halaman kantor Desa Gempol, kemarin.

Ruat bumi dihadiri oleh Bupati Subang H. Ruhimat beserta istri serta dihadiri oleh Asda I, Kadis Perikanan dan Kelautan, Kabid pada DKUPP, Camat Pusakanagara. Kedatangan Bupati Subang sangat disambut dengan meriah dan suka cita masyarakat sekitar ketika tiba dilokasi acara.

Bupati Subang, H. Ruhimat menyampaikan, bahwa kegiatan ruat bumi merupakan sebagai rasa syukur. Terhadap hasil yang diperoleh oleh manusia yang diberikan oleh tuhan yang maha esa dan harus mensyukurinya. “Ruat bumi sebagai rasa syukur terhadap hasil yang diperoleh oleh manusia yang diberikan oleh tuhan yang maha esa dan kita harus mensyukurinya,” katany dalam sambutan. Lanjut Ruhimat, Ruat bumi merupakan salah satu wujud silaturahmi dan kekomakan dari kelompok masyarakat.

Dengan kekompakan diharapkan mampu membangun Desa Gempol menjadi lebih baik dan umumnya

bagi Kabupaten Subang.

Menurut Ruhimat, juga mengajak kepada seluruh masyaakat untuk menum-

buhkan kegiatan gotong royong. Minimalnya setiap seminggu sekali gotong royong kerja bakti didepan

rumah masing-masing.

Sehingga lingkungan bersih dan sehat sehingga enak dipandang. (rls/rie)

Pulihkan Hulu Citarum, Butuh Ribuan Bibit Pohon BANDUNG – Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat membutuhkan sekitar 24 juta bibit pohon. Untuk memulihkan lahan kritis di sepanjang hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Menurut Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Epi Kustiawan.

Epi mengatakan, DAS Citarum yang memiliki luas 600 ribu hektare dari Cisanti sampai Muara Gembong, Bekasi. Memiliki lahan kritis

seluas 199 ribu hektare yang terbagi dalam beberapa hulu DAS. “Diluar kawasan 62 ribu hektare dibutuhkan 24 juta bibit pohon, kebutuhan 24 juta diluar kebutuhan Jawa Barat sedang diusahakan pencarian sumber pendanaanya. Dikolaborasikan dari berbagai sumber pendanaan, bisa saja melalui CSR, atau mungkin dari dana desa,” ujar Epi. Lanjut Epi, lahan kritis

yang ada di DAS Citarum mencapai kurang lebih 77 ribu hektare yang terdiri dari 15 ribu hektare. Merupakan lahan di dalam kawasan dan lahan di luar kawasan seperti lahan milik masyarakat ada sekitar 61 ribu hektare.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, bagian dari upaya untuk mengatasi lahan kritis di Jawa Barat.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Kementerian

Lingkungan Hidup,Forum Komunikasi Pinpinan Daerah atau Forkominda dan Komunitas penggiat lingkungan melakukan gerakan serentak penanaman pohon.

“Penanaman sekitar 17 ribu pohon dalam rangka pemulihan DAS Citarum Bagian Hulu di Wilayah Kawasan Bandung Utara.

Penanaman sebanyak 17 ribu berbagai jenis pohonpohon produksi sebagai

bagian dari upaya untuk mengurangi lahan kritis di hulu Sungai Citarum,” ucapnya.

Menurut Emil, bagian dari upaya untuk menjaga KBU dari ancaman alih fungsi lahan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Akan mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang KBU untuk menghilangkan tafsir-tafsir tentang KBU yang selama ini keliru. (bbs/rie)

Gunakan Banprov, Kantor Desa Cibungur di Rehab PURWAKARTA – Pemerintahan Desa Cibungur, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta tambahkan atap baja ringan untuk kantor desa yang baru. Menurut Kades Cibungur, Iswin, SE, PJ. Iswin mengatakan, anggaran yang di terapkan untuk penambahan atap kantor desanya. Menggunakan anggaran bantuan dari pemerintah provinsi Jawa barat, melalui program Banprov tahun anggaran 2019.

“Pada tahun 2017, bangunan di bagian bawah sudah di kerjakan,

menggunakan bantuan Provinsi Jabar dan sebagainya menggunakan dana bagi hasil pajak (DBHP). Namun hingga sampai saat ini, bangunan tersebut baru mencapai 60 persenan,” ujar Iswin pada saat di dampingi oleh Sekdes dan kepala urusan perencanaan di desa, Kamis (12/12). Lanjut Iswin, saat ini anggaran yang telah di terapkan untuk bangun tersebut, menghabiskan biaya sebesar Rp 330 jutaan. “Apabila hendak menyelesaikan bangunan tersebut, dibutuhkan biaya sebesar Rp 650 jutaan,” jelasnya.

Iswin berharap bangunan tersebut dapat terselesaikan di masa jabatannya selaku PJ Kades Cibungur berakhir.

Apabila tidak terselesaikan, maka itu pekerjaan rumah buat Kades difinitif nanti.

Selain bangunan, nantinya akan dilengkapi aula serbaguna, kemudian taman, halaman parkir dan pagar.

“Selain bangunan, nantinya akan dilengkapi aula serbaguna, kemudian taman, halaman parkir dan pagar. Untuk kerapihan keamanan dan kenyamanan bagi perangkat desa dan warga sekitar yang datang untuk pelayanan,” pungkasnya. (san)

JUMAT, 13 DESEMBER 2019

PENDIDIKAN & KAMPUS

6

ANTI PLASTIK: Kadisdik Purwakarta H Purwanto mulai mengkampanyekan tumbler untuk mengurangi konsumsi minuman berkemasan plastik kepada para ASN.

Disdik Purwakarta Kampanye Anti Plastik PURWAK ARTA- Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta berkomitmen tinggi terhadap isu penggunaan bahan plastik berlebihan. Terbukti, dimulai dari langkah kecil, para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Disdik Purwakarta kompak menggunakan tumbler untuk mengurangi konsumsi minuman berkemasan plastik.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Purwakarta, H. Purwanto, di ruangan kerjanya, Kamis (12/12/2019).

Dia menuturkan, kebijakan tersebut sengaja diinisiasi sebagai bentuk respon terhadap perilaku konsumsi bahan plastik berlebihan. ASN Disdik Purwakarta, kata dia, harus menjadi pionir perubah a n l i n g ku n g a n h i d u p sekurang-kurangnya di lingkungan kerja sendiri.

“Kami menginiasi kebijakan penggunaan tumbler bagi para ASN untuk kebutuhan alat minum seharihari. Hal ini agar penggunaan minuman berkemasan plastik bisa dikurangi secara signifikan, minimal

SENI Riksa Budaya, Pelestarian Tiga Kekuatan Budaya BANDUNG – Provinsi Jawa Barat (Jabar) memiliki tiga kekuatan budaya, yaitu Betawian, Sunda Priangan, dan Cirebonan. Berkomitmen untuk terus melestarikan tiga keunikan seni budaya khas tiga zona budaya itu agar tak luntur dimakan zaman.

Menurut Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menuturkan, bahwa Jawa Barat harus memiliki ciri khas, tidak boleh mirip bahkan harus berbeda dengan daerah atau banga lain. “Kami ingin berbeda karena budaya adalah siapa kita. Cara kita bertutur, cara kita berlisan, cara kita berpakaian, cara kita menghormati alam, manusia, dan Tuhan adalah identitas kita,” kata Emil.

“Itulah kenapa kita membuat program Riksa Budaya,” tambahnya.

Sebelumnya Pemda Provinsi Jabar melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) berkeliling mengajak semua elemen masyarakat menggelar berbagai kreativitas seni dan budaya khas daerahnya masing-masing, seperti di Ciamis, Subang, dan Sukabumi.

Indramayu menjadi daerah terkakhir di tahun ini untuk menampilkan berbagai pesona kesenian dan budaya khas Panturaan. “Kita bersemangat agar tiga budaya ini tidak boleh hilang dan harus lestari, karena budaya adalah identitas siapa kita,” tutur Emil.

“Kita tidak ingin mereduksi pembangunan Jawa Barat hanya urusan membangun jalan, jembatan, dan lain-lain. Tapi juga membangun batin, agamanya, budayanya kita perkuat,” lanjutnya.

Emil menambahkan, bahwa komitmen Pemda Provinsi Jawa Barat akan diperkuat dengan pemanfaatan halaman belakang Gedung Sate mulai tahun depan. Lokasi itu nantinya akan digunakan untuk berbagai kegiatan dan pertunjukkan seni budaya dari 27 kabupaten/kota yang ada di Jabar.

“Tahun depan karena halaman belakang Gedung Sate sedang direnovasi kita akan jadikan tempat untuk pagelaran budaya dari 27 daerah. Nanti tiap dua minggu kita undang untuk menggelar kebudayaan di pusat Jawa Barat yaitu Gedung Sate,” paparnya.

Plt. Bupati Indramayu Taufik Hidayat yang hadir pada kesempatan ini, menyambut baik dan mendukung penuh kegiatan Riksa Budaya yang digagas oleh Pemda Provinsi Jawa Barat. Riksa Budaya, kata Taufik, menjadi salah satu upaya untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap seni dan budaya.

“Tentunya dengan kegiatan hari ini (Riksa Budaya) akan menumbuhkan kelestarian budaya dan seni di Kabupaten Indramayu dan tentunya di Jawa Barat.

Gelar seni yang dilaksanakan hari ini merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan nilai cinta budaya dan seni di hati masyarakat. Oleh karena itu, kami mohon kegiatan seperti ini bisa sering dilakukan di Kabupaten Indramayu,” pesan Taufik.

Sementara itu, Kepala Disparbud Jabar Dedi Taufik mengungkapkan, Riksa Budaya bisa menjadi kekuatan untuk pengembangan industri pariwisata di tiga zona kebudayaan yang ada Jawa Barat tersebut agar menjadi sebuah destinasi wisata.

Bahkan, kata Dedi, ke depan ada keinginan dari gubernur untuk menggelar Riksa Budaya di setiap kecamatan. (bbs/rie)

di lingkungan Dsidik. Harapannya, selain merawat kebersihan di lingkungan kerja, kebiasaan baik ini bisa menjadi budaya, sehingga bisa diterapkan di rumah dan lingkungan sekitar.

Akhirnya, secara tidak langsung, para ASN Disdik Purwakarta muncul sebagai pionir perubahan lingkungan,” katanya.

Dia melanjutkan, komitmen tinggi pihaknya terhadap isu sampah plastik tidak lepas dari dampaknya yang sangat merusak lingkungan. Plastik, jelasnya, sangat lama terurai. Butuh waktu-

-bahkan--lebih dari sepuluh tahun untuk mengurai satu produk plastik. Sehingga, terbayangkan bagaimana halnya jika perilaku penggunaan bahan plastik tidak berubah.

“Satu bahan plastik saja bisa diurai lebih dari sepuluh tahun. Bagaimana halnya jika banyak? Artinya, sadar atau tidak, alih-alih mewariskan kebaikan, kita malah meninggalkan masalah lingkungan yang serus bagi anak-cucu kita nanti.

Maka, ketimbang resikonya semakin tinggi, kenapa tidak kita mulai lebih peduli terh-

adap hal ini sejak sekarang?

Mulai dari hal kecil, yaitu dengan cara mengganti kebiasaan membeli minuman berkemasan plastik dengan tumbler sehari-hari. Lagian, lebih praktis juga dan sedikit banyak membuat pengeluaran kita lebih irit,” urainya.

Kadisdik Purwanto mengaku senang bahwa jajaran ASN di lingkungan kerjanya antusias terhadap inisiasi kebijakan ini. Meski butuh waktu untuk penyesuaian, para ASN mulai tergerak kompak menggunakan tumbler.

“Saya senang para ASN

kompak mengaplikasikan inisiasi kebijakan ini. Butuh waktu memang untuk penyesuaian. Tapi, kini, banyak dari ASN sudah mulai beralih ke penggunaan tumbler ketimbang beli minuman kemasan plastik,” cetusnya.

Inisiasi kebijakan penggunaan tumbler yang sudah berjalan di Disdik Purwakarta, timpal dia lagi, juga sudah disosialisasikan kepada para guru, kepala sekolah dan siswa di seluruh sekolah yang menjadi binaan Disdik Purwakarta. Dia percaya, dengan

komitmen bersama, akan ada perubahan perilaku penggunaan bahan plastik disana.

“Kami tidak lupa mengkampanyekan inisiasi kebijakan ini kepada para guru, kepala sekolah dan siswa.

Semakin makin banyak orang yang tergerak untuk merubah perilakunya tentu semakin besar pula dampaknya pada lingkungan. Apalagi, untuk para siswa yang masih belia.

Mereka harus dibentuk untuk lebih peka terhadap kondisi lingkungan sejak dini,” pungkasnya. (san)

KPAI : Kekerasan di lingkungan Pendidikan Meningkat JAKARTA – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengatakan tingkat kekerasan fisik terhadap anak di lingkungan pendidikan, terutama sekolah, cukup mengerikan pada 2019. Menurut Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti.

Retno mengatakan, bahwa selama Januari sampai Oktober 2019, telah terjadi 21 kasus kekerasan fisik di lembaga pendidikan. Berdasarkan beberapa pemantauan KPAI, kekerasan fisik yang terjadi di jenjang SD/MI sebanyak tujuh kasus, di SMP lima kasus, SMA/MA tiga kasus dan SMK empat kasus.

Dari ke-21 kasus tersebut, siswa korban kekerasan fisik mencapai 65 anak. Sedangkan guru yang menjadi korban kekerasan sebanyak empat orang. Sementara itu, pelaku kekerasan fisik di lingkungan sekolah tersebut di antaranya adalah kepala sekolah, guru, siswa dan orang tua.

“Kasus kekerasan guru atau kepala sekolah terhadap siswa mencapai delapan kasus atau 38,10 persen.

Sedangkan kekerasan siswa terhadap guru ada dua kasus atau 9,52 persen dan kekerasan orang tua siswa terhadap guru sebanyak dua kasus, atau sebanyak 9,52 persen,” ujar Retno.

Lanjut Retno, juga menyebutkan kasus unik ketika seorang motivator yang

FOTONET

diundang sekolah untuk menjadi narasumber justru melakukan kekerasan terhadap peserta seminar.

“Ada 10 anak yang menjadi korban penamparan dan makian “goblok” dari motivator tersebut,” ujarnya.

Menurut Retno, pelaku kekerasan fisik terdiri dari guru/kepala sekolah sebanyak delapan orang, pelaku orang tua siswa sebanyak tiga orang, pelaku motivator satu orang dan siswa sebagai pelaku mencapai 37 orang.

“Modus kekerasan fisik yang dilakukan guru pada umumnya dilakukan dengan dalih untuk pendisiplinan siswa. Korban kekerasan oleh guru atau

kepala sekolah tersebut biasanya mendapat perlakuan keras seperti dicubit, dipukul atau ditampar, dibentak dan dimaki, dijemur di terik matahari dan dihukum lari mengelilingi lapangan sekolah,” tuturnya.

Sementara itu, kekerasan fisik yang dilakukan siswa terhadap siswa lainnya umumnya dilakukan secara bersama-sama dengan pengeroyokan dengan cara dipukul, ditampar dan ditendang.

“Adapun kekerasan siswa terhadap guru contohnya di salah satu SMP di Gunung Kidul, Yogyakarta, yaitu ketika siswa SMP mendatangi sekolah dengan memba-

Soal Dihapusnya UN, Jokowi Dukung Mendikbud KARAWANG – Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (mendikbud) Nadiem Makarim untuk menghapus ujian nasional atau UN. Didukung sepenuhnya oleh Presiden RI, Joko Widodo.

“Sudah diputuskan oleh Mendikbud. Bahwa UN mulai tahun 2021 sudah dihapus. Artinya sudah tidak ada UN lagi tahun 2021. Akan diganti dengan asesmen kompetensi,” kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, asesmen kompetensi itu nantinya akan dilakukan terhadap sekolah hingga

guru. Selain itu juga ada survei karakter. “Dari situ bisa dijadikan evaluasi.

Pendidikan kita sampai ke level mana. Nanti sudah dihitung. Saya kira kami mendukung apa yang sudah diputuskan Mendikbud,” tegasnya.

Konsekuensi dari sisten evaluasi semacam ini menurut mantan gubernur DKI Jakarta, menjadikan sekolah bakal ada nilainya.

“Mau tidak mau nanti setiap sekolah akan ada angkaangkanya. Yang angkanya di bawah grade tentu saja harus diperbaiki dan diinjeksi sehingga bisa naik

levelnya. Akan kelihatan sekolah mana yang perlu disuntik,” kata Jokowi.

Dia menambahkan, penanganan teknis asesmen kompetensi hingga survei karakter secara teknis maupun kebijakannya berada di pemerintah pusat.

Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengumumkan Ujian Nasional (UN) akan dihapus pada 2021 mendatang. Dia menyebut Ujian Nasional yang selama ini menjadi salah satu standar kelulusan siswa akan dilaksanakan terakhir kali pada 2020. (bbs/rie)

wa celurit karena gurunya menyita handphone siswa tersebut,” katanya.

Sementara itu, penyebaran wilayah kejadian dari 21 kasus kekerasan fisik tersebut meliputi 13 provinsi pada sejumlah kabupaten/ kota, antara lain Lumajang, Malang, Surabaya, Madura, Pasuruan, Jombang, Grobogan, Kendal, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Gunung Kidul, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Labuan Batu Utara, Banjarmasin, Kabupaten Mandar, Kabupaten Lombong Timur, Kabupaten Sikka, Gowa dan Kota Manado.

Pegiat pendidikan, Najelaa Shihab mengatakan,

penanganan kekerasan di dunia pendidikan tidak cukup diselesaikan dengan rehabilitasi korban. Perlu pendekatan khusus kepada pelaku dalam lingkaran kekerasan di dunia pendidikan yang mesti diurai.

“Tentu ada korban yang betul-betul dampaknya terlihat nyata dan dikorbankan dalam berbagai bentuk. Tapi soal penanganan tidak bisa dari penanganan pada korban saja, tapi pelaku juga butuh bantuan,” ujarnya.

Terlebih lagi kata Najelaa, penanganan kekerasan dunia pendidikan juga tidak cukup melihat murid sebagai korban. Pasalnya, para guru pun dalam beberapa kasus sering menjadi korban kekerasan. “Bukan cuma bicara murid sesungguhnya, tapi guru-guru juga sering kali menjadi korban dari kekerasan yang terjadi di sekolah,” ungkapnya.

Dari kasus tersebut, Najelaa menilai pemerintah selama ini belum memiliki cara memutus mata rantai kekerasan di dunia pendidikan. Kasus kekerasan hanya berorientasi pada hukuman lantas masalah selesai. Padahal, perlu penyelesaian dari hulu masalahnya.

“Seringkali satuan pendidikan atau pemangku kepentingan itu enggak punya strategi yang komprehensif untuk mengatasi kasus kekerasan pada anak,” pungkasnya. (bbs/rie)

JUMAT, 13 DESEMBER 2019

PURWAKARTA-SUBANG

SEKILAS Pungutan PBB Kemungkinan Naik 25 Persen PURWAKARTA-Pemerintah Kabupaten Purwakarta berencana menaikkan nilai pungutan Pajak Bumi dan Bangunan mulai 2020. Kenaikan menjadi salah satu upaya pemerintah untuk menutupi realisasi pendapatan PBB yang tidak mencapai target tahun ini.

Rencana kenaikan itu diungkapkan Sekretaris Daerah Purwakarta Iyus Permana berdasarkan hasil kajian konsultan. “Sesuai rekomendasi konsultan, nilai PBB bisa dinaikkan sampai 25 persen. Itu untuk tujuh kecamatan di sekitar kota Purwakarta,” katanya, Rabu 11 Desember 2019.

Akan tetapi, Iyus mengaku belum mendapatkan keputusan dari Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika. Menurutnya, rencana tersebut baru dibahas bersama badan anggaran.

Menurut hasil perhitungan mereka, potensi penerimaan daerah dari PBB bisa lebih dari angka yang ditetapkan tahun ini.

Terutama, kata Iyus, dari tujuh kecamatan seperti Cibatu, Bungursari dan kecamatan lain yang termasuk kawasan industri di Purwakarta.

Selain itu, harga jual tanah di pasaran yang terus naik melebihi nilai jual objek pajaknya. Hal itu menurut pemantauannya, terjadi di wilayah perkotaan atau pusat Kabupaten Purwakarta.

“Misalnya di sekitar Pasar Jumat itu di NJOP baru Rp500.000-800.000. Tapi kalau kita beli tanah di situ sudah di atas lima juta rupiah,” kata Iyus menjelaskan perbedaannya. Karena itu, ia menilai kenaikan PBB di wilayah perkotaan sudah sewajarnya dilakukan sebagai hasil kajian konsultan.

Sementara itu, untuk sepuluh kecamatan lain di luar tujuh kecamatan tersebut pemerintah daerah berencana menaikkan satu kelas. Kebijakan tersebut juga akan menimbulkan kenaikan nilai pungutan PBB meskipun tidak terlalu signifikan. (red)

LELANG JABATAN Seleksi JPT Pratama Sepi Peminat PURWAKARTA- Hingga Kamis 12 Desember 2019, belum ada satu pun pendaftar seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama untuk instansi Pemerintah Kabupaten Purwakarta.

Kepala Bidang Kabid Pengembangan Sumberdaya Manusia, Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Purwakarta Dadi Sadali mengatakan, sejak dibukanya pendaftaran pada 2 Desember 2019 belum ada satu pun yang mendaftar.

Padahal pendaftaran akan berakhir pada 16 Desember 2019 mendatang. Jika kondisi ini tetap berlangsung, pendaftaran kemungkinan diperpanjang selama tujuh hari ke depan terhitung sejak tanggal berakir pendaftaran.

Hal itu diacukan berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15 Tahun 2019. “Kita tunggu saja sampai batas akhir pendaftaran, jika masih belum juga yang mendaftar kita perpanjang tujuh hari ke depan,” ungkap Dadi, Kamis (12/12/2019).

Dadi menilai, sebetulnya pendaftaran bukan sepi peminat melainkan mereka yang berniat mendaftar masih mempersiapkan kelengkapan berkas atau administrasi yang dibutuhkan.

“Masa waktu pendaftaran masih ada. Biasanya di akhir pendaftaran baru banyak, jadi bukan sepi peminat,” ujarnya. Untuk diketahui, lelang jabatan tersebut dibuka untuk lima jabatani kepala dinas, yaitu Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pengairan, serta Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan. (san*)

INFO RUMAH SAKIT PURWAKARTA RSUD Bayu Asih Telp: 0264-200100- 0264-202215 RSU Siloam Telp: 0264-8628900- 0264-212674 RSU MH. Thamrin Telp: 02648222222- 02648222221 RSU Rama Hadi Telp: 0264-202136- 0264-8225679 RS Ibu dan Anak Asri Telp: 0264-211680- 0264-219047 RSU Amira Telp: (0264) 8221191 RS Ibu dan Anak Dian Telp: 0264-270219 RSU Holistic Telp: (0264) 8223434- (0264) 8223477 RSU Bhakti Husada II Telp: 0264-8225344- 02648225255 RSU Karina Medika Telp: 0264-8220544- 0264-8301768

7

Petani Kehilangan Rp 400 Juta Ban Mobilnya Digembosi Komplotan Penjahat PURWAKARTA- Kepolisian Res or Pur wakar ta menangkap dua dari lima anggota kelompok pencuri bermodus gembos ban.

Komplotan tersebut mencuri uang tunai Rp 400 juta rupiah dari seorang petani yang baru keluar dari bank di Jalan Veteran Kabupaten Purwakarta.

“Mereka melakukan aksinya dengan terlebih dahulu menggembosi ban kendaraan roda empat milik korban menggunakan paku payung. Saat korban turun untuk memeriksa, salah seorang mencuri uang di dalam mobil korban,” tutur Kepala Polres Purwakarta Ajun Komisaris Besar Matrius, malam Kamis kemarin.

Ia menjelaskan peran kelima anggota komplotan tersebut dalam aksi pencurian tersebut. Salah seorang di antaranya ada yang melakukan pengintaian terhadap korban di bank tempatnya mengambil uang tunai senilai Rp 400 juta.

Setelah menemukan korban yang diketahui membawa uang, anggota komplotan lainnya kemudian membuntuti dan menggembosi kendaraan milik korban.

Sementara dua orang lainnya bertugas mengambil uang dari kendaraan saat korban keluar untuk mengecek bannya yang kempes.

Setelah satu bulan melakukan pencarian, polisi akhirnya menangkap dua orang anggota pencuri dengan pemberatan itu.

“Seorang di antaranya ditangkap di Bekasi, dan

GEMBOS BAN: Kapolres Purwakarta Ajun Komisaris Besar Matrius menunjukkan barang bukti pencuri dengan pemberatan dengan modus gembos ban.

seorang lainnya ditangkap di Palembang. Mereka berinisial HJ dan Hh,” ujar Matrius.

Dalam proses penangkapan, keduanya dilumpuhkan dengan cara ditembak pada bagian kaki karena berusaha kabur dan melawan petugas.

Sementara untuk ketiga

anggota lainnya masih dalam pencarian polisi hingga saat ini. Mereka diketahui berinisial Y, A dan R. Matrius memastikan identitas para pencuri bukan berasal dari Purwakarta.

“Mereka berpindah-pindah sambil melakukan aksinya di daerah yang dilewatinya selama ini. Jadi menurut

pengakuan pelaku sudah lebih dari tiga kali. Kebetulan yang terakhir itu di Purwakarta,” ujarnya.

Sementara itu, pelaku mengaku sudah menghabiskan sebagian besar uang hasil kejahatannya.

Polisi hanya berhasil menyelamatkan sisanya senilai empat juta rupiah dari ked-

ua pelaku yang tertangkap.

“Uangnya dibagi dan digunakan untuk foya-foya, minum minuman keras dan menggunakan narkoba,” kata para pelaku saat ditanya Matrius di depan para wartawan.

Para pelaku diancam pasal 363 ayat 1 dengan hukum penjara hingga tujuh tahun. (san*)

Air Mancur Sri Baduga Bisa Dioperasikan Malam Tahun Baru PURWAKARTA- Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pur wakar ta ma s i h ke s u l i t a n u nt u k kembali mengoperasikan Taman Air Mancur Sri Baduga yang berada di Situ Buleud. Alasannya karena debit air di Situ Buleud yang belum mencukupi.

“Memang sudah memasuki musim penghujan, namun debit air belum optimal untuk pengoperasian air mancur, jika dipaksakan dikhawatirkan ada alat yang rusak,” u ng k ap Ke p a l a Bi d a ng Par iw isata dan Kebudayaan, Disporaparbud,

Irfan Suryana, Kamis (12/12/2019).

Ia menjelaskan, debit air Situ Buleud saat ini sudah mulai bertambah setelah sebelumnya surut dampak musim kemarau panjang melanda Kabupaten Purwakarta.

“Kalau dilihat debit air sekarang sudah bertambah, kekurangannya tinggal 20 sampai 30 cm lagi, jika sudah segitu atau lebih Air Mancur Sri Baduga bisa kembali dioperasikan,” kata dia.

Irfan berupaya mengawal aliran air dari hulu agar penambahan debit air di Situ Buleud lebih cepat. “Air

di hulu masih belum normal otomatis mengalirnya air ke Situ Buleud juga kecil, apalagi kita hanya mengandalkan air dari irigasi sisa memenuhi kebutuhan masyarakat bertani, tapi kita upayakan,” ujar dia.

Meski begitu, Irfan menargetkan sebelum atau pada malam pergantian Tahun Baru 2020 Air Manc u r S r i Ba d u ga d i S i t u Buleud dapat dioperasikan dengan asumsi debit air normal. “Kita upayakan malam tahun baru w a rga Pu r w a k a r t a d a n sekitarnya bisa kembali menikmati Air Mancur Sri Baduga,” ucap Irfan. (san)

AKAN DIOPERASIKAN: Air Mancur Taman Sri Baduga Situ Buleud Purwakarta.

Masih Banyak Cagar Budaya yang Belum Terinventarisasi

CAGAR: Salah satu bangunan Cagar Budaya yang ada di Kabupaten Purwakarta.

General Manager: Tohiri Alam.

Pimpinan Perusahaan: Hayatullah.

Pimpinan Redaksi: Suhlan Pribadi.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah.

Kabupaten Karawang: Agus B, Yogie S, Toyib, Wahyudi.

Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Agus Nuryadin, Haripan Nahampun, Fuad Fauzi.

Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Naldy.

Kabupaten Subang: Tomi Prayoga.

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak : Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Almujamil.

EDP/IT : Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Hepi Harianto (Manager Bandung).

Manager Iklan & Promosi: Hudri Amin (Koordinator), Dimas A. Manager Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Ecep, Noviantoro, Melky JS. Sirkulasi & Pengembangan Koran: Jamal (Koordinator), Yanto, Herman Budiono, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto, Umbaran.

Keuangan/Administrasi: Dewi Megawarti (Koordinator), Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein, Iin. Komisaris Utama: Dwi Nurmawan. Komisaris : Arif Badi Karyawan.

Direktur Utama: Yanto S Utomo. Direktur : Eko Suprihatmoko, Mohamad Fauzi.

PURWAKARTA- Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta mulai menginventarisasi cagar budaya.

“Sebagai langkah awal kami sudah mengajak petugas di semua kecamatan untuk menggali potensi cagar budaya, dan menginventarisasi yang sudah ada,” ungkap Sekertaris Disporaparbud Kabupaten Purwakarta, Heri Anwar, Kamis (12/12/2019).

Ia menjelaskan, jika ditemukan diduga cagar budaya petugas kemudian berkoordinasi dengan Disporalarbud untuk kemudian dilakukan penelitian. Karena, menurutnya untuk menyandang predikat cagar budaya

harus melalui serangkaian proses sebelum ditetapkan sebagai cagar budaya.

Proses tersebut meliputi pendaftaran, pengkajian dan akhirnya penetapan.

“Nanti dikaji dan diteliti oleh tim ahli cagar budaya Provinsi Jabar, kalau masuk dalam kategori cagar budaya baru ditetapkan.

Dapat masuk cagar budaya minimal usianya 50 tahun dan memiliki nilai artistik pada jaman dulu,” kata dia. Di Purwakarta sendiri terdapat beragam cagar budaya yang sudah teregistrasi dan mendapat pengakuan dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Barat.

“Ada 26 cagar budaya yang sudah diakui oleh BPCB

Provinsi Jawa Barat, di antaranya Karesidenan atau Barkorwil, Gedung Kembar dan Stasiun Kereta Api Purwakarta Kota,” ujar Heri.

Ia mengatakan, jika jumlah cagar budaya telah bertambah otomatis jumlah wisatawan berkunjung ke Purwakarta juga akan meningkat.

“Target kita ke depan mendatangkan para wisatawan baik lokal maupun mancanegera ke Purwakarta,” ucap dia. Tak hanya itu, membuat sistem aplikasi di setiap kecamatan juga menjadi target Disporaparbud di Tahun 2020.

“Diaplikasi itu nantinya ditunjang dengan foto dan cerita cagar budaya itu sendiri,” ujar Heri . (san*)

Informasi Langganan Iklan & Berlangganan Koran Karawang Bekasi Ekspres Kantor Karawang Bekasi Ekspres Jalan Pepaya Nomor 20, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang. Tlp. (0267) 8408492. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com.

Kantor Biro Cikarang Ekspres Jalan Kasuari IX Blok O Nomor 52 Perum Cikarang Baru, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Telp. (021) 89840853. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Address e-mail redaksi: redaksicikarangekspres@gmail.com, email iklan:cikarangekspres@gmail.com.

Kantor Biro Metro Bekasi Ekspres Jalan Kenari Raya, Blok C Nomor 643, Perumahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Perwakilan Iklan Jakarta: Yudi Haryono, Firda. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No. 353 Jakarta 12210 Tlp. (021) 5330976, 5333321 Fax. (021) 5322629.

Perwakilan Bandung: Jl Raya Soekarno-Hatta No. 627 Bandung Telp. (022) 7316634.

Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia.

Alamat: Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon. Telp: (0231) 483 531. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

METRO

PURWAKARTA-SUBANG

JUMAT, 13 DESEMBER 2019

ADA ASN: Kapolres Subang, AKBP Teddy Fanani didampingi KBO dan jajaran Satnarkoba saat ekspos kasus penangkapan tersangka narkoba , Kemarin, (12/12).

12 Tersangka Narkoba Ditangkap Satu Orang ASN Subang SUBANG - Jajaran Satuan Reserse Narkoba (Satnarkoba) Polres Subang mengamankan 12 tersangka penyalahgunaan narkotika jenis sabu dan ganja selama operasi antik. Salah seorang di antaranya berstatus aparatur sipil Negara (ASN) yang bekerja dilingkungan Pemkab Subang.

“Benar, ada seorang pelaku dari ASN. Dia pengguna sabu dan tepergok petugas di wilayah Pantura saat pengembangan kasus narkotika,” jelas Kapolres Subang, AKBP Teddy Fanani didampingi KBO dan jajaran Satnarkoba kepada wartawan, Kemarin, (12/12).

Oknum ASN yang tidak disebutkan identitasnya ini, ditangkap

polisi saat melakukan transaksi pembelian sabu. Penangkapannya berdasarkan informasi dari hasil pengembangan kasus.

“Dari oknum ASN ini, disita sabu seberat 0,05 gram. Tersangka sudah diamankan dan kasusnya segera dilimpahkan kasusnya ke Kejaksaan,” tambahnya.

Kapolres menyebutkan, 12 pelaku ini terdiri dari 11 tersangka sabu dan seorang tersangka ganja.

Dari para pelaku, polisi menyita barang bukti sabu seberat 16,29 gram dan ganja 11,7 gram.

Barang bukti lainnya yang disita aparat di antaranya 1 unit motor, 3 alat hisap (bong), 4 pipet kaca, 1 jaket, 1 ATM BNI, 2 bungkus rokok, 1 unit HP, 1 terminal listrik, 1 buah timbangan dan 1 tas hitam.

“Para pelaku bertransaksi dengan cara menempelkan sabu di tiang, tembok, atau pohon, sesuai kesepakatan mereka setelah pemesanan lewat handphone,” jelas Teddy.

Selanjutnya, untuk pelaku narkoba jenis ganja dikenakan Pasal 111 ayat (1) dengan ancama minimal 4 tahun dan atau paling lama 12 tahun penjara. Sedangkan untuk pelaku narkoba jenis sabu dikenakan Pasal 114 ayat (1) dan (2) dengan ancaman minimal 5-6 tahun dan maksimal 20 tahun penjara atau seumur hidup.

Pada saat bersamaan, seluruh barang bukti dimusnahkan dihadapan unsur perwakilan Kepala Kejaksaan Negeri Subang, Pengadilan, Dinas Kesehatan dan Ketua MUI Kabupaten Subang. (tom)

8