Karawang Bekasi Ekspres, 10 Maret 2021

HARIAN UMUM

KARAWANG BEKASI AKTUAL DAN TERPERCAYA

RABU, 10 MARET 2021

KBEONLINE. ID

TIDAK TERBIT Tertanggal Hari KAMIS, 11 MARET 2021 bertepatan dengan Peringatan ISRA MI'RAJ NABI MUHAMMAD SAW, maka Harian Umum (HU) Karawang Bekasi Ekspres TIDAK TERBIT. Kami akan hadir kembali di tengah pembaca setia pada HARI JUMAT 12 MARET 2021.

REDAKSI

ONLINEMETRO. ID

HARGA Rp3.000

KARAWANGBEKASIEKSPRES_OFFICIAL

CITA CITATA TAK TAHU FEE JOB-NYA HASIL KORUPSI BANSOS JAKARTA- Cita Citata ikut terseret dalam kasus dugaan korupsi bantuan sosial Covid-19 dari Kementerian Sosial (Kemensos) akibat adanya aliran dana mengalir ke rekeningnya. Pedangdut yang berulang tahun tiap 14 Agustus mendapat aliran dana korupsi bansos karena menerima pekerjaan

yang diadakan Kemensos di Labuan Bajo pada 2020 lalu. Cita Citata menolak dirinya dikaitkan dengan korupsi dana bansos. Dia merasa hanya bekerja secara profesional atas pekerjaan yang

WALKOT BEKASI DIPERIKSA POLDA HINGGA LARUT MALAM BACA HALAMAN 6 METRO BEKASI

BACA HALAMAN 2 METRO KARAWANG

JALAN RUSAK DI SANA-SINI

Kinerja Dinas PUPR Lelet BELUM ADA SATU PUN PROGRAM DIUSULKAN TENDER KARAWANG- Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (DPUPR) Kabupaten Karawang lelet.

Sampai sejauh ini belum ada satu pun usulan program perbaikan jalan

untuk proses tender. Padahal, sudah banyak jalanan rusak yang terus memakan korban.

Kabag ULP/Barjas Setda Kabupaten Karawang, Yadi saat diwawancara

oleh awak media menutukan, belum ada masuk satu pun usulan tender kepada pihaknya dari DPUPR. Hal ini berbanding terbalik dengan Ke Halaman METRO KARAWANG n

Bejat, Cabuli Bocah Teman Main Anak Sendiri KARAWANG - Satuan Reskrim Polres Karawang mengamankan seorang pria berinisial T (33) warga Kecamatan Karawang Timur

yang diduga melakukan pencabulan terhadap seorang anak di bawah umur.

Bocah itu merupakan anak Ke Halaman METRO KARAWANG n

ILUSTRASI

SOROT: Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi, Selasa (9/3). Sekolah tatap muka menjadi pembahasan dalam kegiatan kunjungan dalam provinsi tersebut.

Nyontek KBM Tatap Muka ke Kota Bekasi KARAWANG-Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi, Selasa

(9/3). Sekolah tatap muka menjadi pembahasan dalam kegiatan kunjungan dalam provinsi tersebut.

Ke Halaman METRO KARAWANG n

Lebih Dekat dengan Ricky Sofiyan, Politisi Milenial Karawang

Dampingi Rahmat Toleng Pimpin PKB Karawang Politik mensyaratkan regenerasi. Tanpa itu sirkulasi elit tak akan berjalan. Generasi milineal yang tampil di dunia politik menjadi penanda bahwa politk memang harus dinamis.

REDAKSI, KARAWANG

PKB Karawang baru-baru ini menempuh regenarasi total dengan ganti kepemimpinan partai dan memunculkan nama-nama baru yang masih muda.

Muscab PKB dilaksanakan secara serentak di 27 Kabupaten Kota di Jawa Barat, termasuk di Kabupaten Karawang telah menghasilkan keputusan dari DPP PKB Nomor 5880/ DPP/02/3/2021 memutuskan Rahmat Hidayat Djati

sebagai Ketua Dewan Tanfidziah PKB Karawang periode 2021-2026.

Rahmat Hidayat Djati atau yang biasa akbrab dipanggil Rahmat Toleng adalah Ketua Komisi 2 DPRD Jabar. Sementara dalam surat yang dikeluarkan DPP PKB, juga memutuskan Ricky Sofiyan sebagai Sekretaris Dewan Tanfidziah dan Apriyona sebagai Bendahara Dewan Tanfidziah, sementara di Ke Halaman METRO KARAWANG n

Kontak Redaksi: Suhlan: 081806630196, Mahesa: 082298163255. Kontak Iklan: Tohiri: 081279676016, Hayatullah: 085379686339

ISTIMEWA

POLITISI MILENIAL: Ricky Sofiyan, Sekretaris DPC PKB Kabupaten Karawang.

Email: karawangbekasiekspres@gmail.com, redaksikarawangbekasi@gmail.com

RABU, 10 MARET 2021

METRO KARAWANG

KARAWANG BEKASI

2

Kapolda Jabar Pantau Vaksinasi di Karawang KARAWANG – Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri meninjau kegiatan p elaksanaan Vaksinasi massa pelayanan publik yang berlangsung di Aula Husni Hamid Komplek Pemkab Karawang, Selasa (9/3/2021).

Adapun vaksinasi kali ini dilakukan oleh Tim Vaksinator Covid-19 Polda Jabar kepada 1.300 peserta vaksin yang diantaranya anggota Polri, ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari 10 OPD Pemkab Karawang.

“Kami sudah menyiapkan tenaga kesehatan untuk pelaksanaan Vaksinasi secara massal seperti saat ini dan kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka meninjau pelaksanaan Vaksinasi terhadap anggota Polri, ASN, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan masyarakat Kabupaten Karawang,” kata Kapolda Jabar, Irjen Pol Ahmad Dofiri kepada awak media usai melakukan kunjungan kerjanya meninjau

kegiatan pelaksanaan vaksinasi di halaman Pemkab Karawang.

Menurut Kapolda, bahwa dalam pelaksanaan Vaksinasi ini dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19. “Kita semua harus tetap mengedepankan protokol kesehatan 3M dan petugas kami akan selalu melaksanakan Operasi Yustisi dengan cara patroli dan membubarkan bilamana ada kerumunan,” ujarnya.

Lanjut Kapolda, dalam mencegah penyebaran Covid-19 ini, TNI-Polri terus menjalankan tugas PPKM dalam skala mikro. “Mudahmudahan bisa mencegah penyebaran Covid-19 dan pelaksanaan Vaksinasi harus benar-benar menjalankan tahapannya yang sesuai,” jelasnya.

Ma s i h d i t e mp at ya ng sama, Bupati Karawang, Cellica Nur rachadiana menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Kapolda Jabar yang telah membantu pihaknya dalam

pelaksanaan Vaksinasi di Kabupaten Karawang.

“Hari ini adalah hari kedua pelaksnaaan vaksinasai dan saya bisa belajar dari jajaran Polda Jabar dalam pelaksanaan Vaksinaasi yang sangat teratur yang dilakukan oleh Tim Vaksinator Covid-19 Polda Jabar,” ungkap Cellica.

Selain Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri melakukan kunjungan kerja meninjau kegiatan Vaksinasi di wilayah Kabupaten Karawang, kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Wakil Bupati Karawang Aep Syae­ pulloh, Kabiddokkes Polda Jabar Kombes Pol Adang Azhar, Karo Ops Polda Ja­ bar Kombes Pol Stephen M Napiun, Direktur Dir­ reskrimsus Polda Jabar Kom­bes Pol Yavetd Duma Parembang, Dandim 0604 Karawang Letkol Inf. Medi Haryo Wibowo, Kapolres Karawang AKBP Rama Sam­ tama Putra, dan sejumlah kepala OPD Pemkab Ka­ rawang lainnya. (bbs/rie)

Kinerja Dinas PUPR Lelet ....

Bejat, Cabuli Bocah .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES tetangganya yang menjadi teman bermain anakanya sendiri.

“Sudah kami amankan seorang pria berinisial T yang diduga melakukan pencabulan anak di bawah umur,” kata Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana kepada wartawan, Selasa (9/3).

Oliestha dikatakan, T melakukan pencabulan selama dua kali terhadap anak tetangganya yang masih di bawah

umur. Ia pertama kali melakukan pencabulan ketika mengajak korban untuk pergi ke tempat kolam renang umum diakhir Tahun 2020.

Kemudian, kejadian kedua ketika korban tengah bermain dengan anaknya.

Pelaku membujuk dengan memberikan uang sekitar Rp50.000 kepada korban.

“Saat melakukan pencabulan, pelaku kepergok oleh pembantu rumah tangga,” katanya.

Dari sana, aksi bejad T yang bekerja sebagai karyawan swasta tersebut terbongkar.

Keluarga korban, segera melakukan visum dan melaporkan kasus dugaan pencabulan.

“Dari hasil visum memang ada robekan,” jelasnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dikenai pasal 81- 82 UU RI No. 17 Tahun 2016 Tentang Penetapan Perpu No. 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas UU RI No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. (rie)

Nyontek KBM Tatap .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang, dr.

Atta Subagja Dinata mengatakan, alasan kenapa memilih Kota Bekasi, lantaran Disdik Kota Bekasi sudah pernah melakukan simulasi sekolah tatap muka selama dua bulan. Namun simulasi tersebut terhenti karena PPKM. “Simulasi sekolah tatap muka di Kota Bekasi menjadi percontohan, karena tidak ada daerah lain yang melakukan hal serupa. Sehingga kita putuskan untuk studi banding ke sana, sebelum sekolah tatap muka di Karawang dilakukan,” ujar dr. Atta.

Ia menuturkan, dalam simulasi sekolah tatap muka

di Kota Bekasi, diterapkan s ejumlah pembatasan.

“Dari sembilan rombongan belajar (rombel) hanya dilakukan tiga rombel saja per hari. Lalu di setiap rombel dengan jumlah 40 murid, yang hadir hanya 15 orang, sisanya tetap online,” paparnya.

Masalah anggaran pun, dana BOS lebih difokuskan untuk pengadaan fasilitas protokol kesehatan. “Bahkan ruang kelas d i s e m p ro t d i s i n f e kt a n setiap hari, itu untuk memastikan fasilitas sekolah dalam kondisi steril,” tuturnya.

Saat ini, lanjut Atta, Disdik Kota Bekasi sudah mulai menyusun untuk pember-

lakukan sekolah tatap muka.

Berbagai tahap yang cukup panjang ditempuh, termasuk koordinasi dengan Satgas COVID-19.

“Kemungkinan Juli 2021 sekolah tatap muka sudah bisa digelar di Kota Bekasi,” kata dia.

Di Kabupaten Karawang pun, masih kata Atta, wacana sekolah tatap muka sudah mulai dipersiapkan.

Apalagi saat ini guru-guru tengah menjalani vaksinasi COVID-19.

“Harapannya, selesai vaksinasi guru sudah bisa digelar sekolah tatap muka di Karawang. Mungkin Juli sudah bisa. Tapi dilakukan bertahap di Kecamatan-Kecamatan yang grafik kasus COVID-19 nya rendah,” tandasnya. (bbs/mhs)

Cita Citata Tak Tahu .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES diterimanya kala itu. Dan dia pun merasa wajar apabila mendapatkan bayaran secara profesional.

Kendati demikian, Cita Citata mengaku tidak mendapatkan bayaran sebesar Rp 150 juta sebagaimana tertera dalam daftar aliran dana untuk 25 kegiatan yang dibiayai dari dana hasil korupsi bansos. Cita Citata menduga dana bisa sebesar itu karena dinaikkan dari tarif Cita yang sebenarnya.

“Kan kalau misalkan manggil kita harus ada agency juga. Lalu kemudian nanti kepalanya banyak, itu kan biasa lah kalau gitu, ada uang-uang kasih berapa gitu. Cuma kan kayak gitu nggak tertuang di kontrak,” kata Cita Citata saat dihubungi melalui sambungan telepon kemarin.

Sebagaimana diungkap sa ksi ya ng m e r u pa ka n mantan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bansos Covid-19, Matheus Joko Santoso, dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Senin (8/3) dengan terdakwa penyuap Harry

Van Sidabukke dan Ardian Iskandar Maddanatja, terdapat 25 kegiatan dibiayai dari dana hasil korupsi bansos. Dari 25 kegiatan tersebut, nama Cita Citata ada di urutan 24 penerima aliran dana.

Melalui unggahannya di Instagram, Cita Citata, pedangdut yang naik daun lewat lagu Sakitnya Tuh di Sini lantas membuat semacam simulasi sejumlah tahapan untuk dapat mengundang artis atau penyanyi dalam sebuah acara atau event.

Penjelasan itu Cita lakukan supaya dirinya tidak selalu disalahkan oleh publik khususnya para netizen.

Berikut sejumlah tahapan mengundang artis atau penyanyi sebagaimana dalam unggahannya Instagram Cita Citata.

Berikut skema pemanggilan artis/penyanyi, sesuai penjelasan Cita Citata.

Pertama, pemilik dana memilih EO (event Organizer) untuk menyusun semua acaranya. Kedua, EO mencari beberapa pengisi acara dari mulai (MC, Band, sampai penyanyi).

FOTO : ISTIMEWA

KUNJUNGAN : Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri melakukan kunjungan kerja meninjau kegiatan Vaksinasi di wilayah Kabupaten Karawang, kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Wakil Bupati Karawang Aep Syaepulloh.

Ketiga, pihak EO menghubungi manager si artis, lalu menyepakati harga.

Harga ini bisa tidak sama dengan kontrak, karena berbagai macam kebutuhan seperti transportasi, uang fee EO, riders, dan lain-lain.

Keempat, setelah harga disepakati bersama manager, managemen dari artis membuat kontrak kerja.

Di situ akan tertera nama EO yang memanggil dan mamagemen artis. “Dan memang di kontrak juga tidak akan menanyakan dari mana si uang itu berasal,” ucap Cita Citata.

Kelima, managemen artis mengecek schedule keberangkatan, hotel, dan kebutuhan artis, supaya semua aman. Terakhir, informasi yang disampaikan ke artis hanya berupa acara.

“Entah itu gathering, konser outdoor atau indoor, bajunya apa dan request lagu apa) That’s it,” ucapnya.

“Kesimpulannya untuk menuju ke artisnya aja banyak layer atau step by step nya. Jadi, si artis nggak akan tahu uang dari mana si yang punya uang ini,” pungkasnya. (bbs/mhs)

dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES pernyatraan Kepala DPUPR kepada awak media belum lama ini pihakanya terkendala melakukan perbaikan atau pemeliharaan jalan lantaran masih menunggu hasil tender material proyek.

“Kami menunggu hasil lelang material. Mudah-mudahan buolan ini lelangnya selesai. Karena lelang material lebih cepat dibanding lelang biasanya,” kata Dedi belum lama ini kepada awak media.

Sementara itu, jawaban Yadi, “Sampai saat ini belum ada tuh usulan dari DPUPR, program untuk dilaksanakan proses lelang.”

Yadi belum mengetahui apa alasan DPUPR sama sekali belum mengusulkan program yang akan ditenderkan kepada ULP/ Barjas. Karena, belum ada komunikasi apa pun antara Barjas/ULP dengan DPUPR. “Biasanya seperti tahun kemarin pada bulan Januari dinas sudah banyak mengusulkan proses lelang kepada kami, namun entah apa hambatannya sudah masuki bulan Maret belum ada,” jelasnya.

Yadi menyarankan semua dinas mengajukan proses

tender sebagaimana biasanya. Lantaran pihaknya sudah siap bekerja. Di sisi lain, ia pun meminta dinasdinas tidak mengajukan tender cepat lantaran sejauh ini perangkatnya masih dalam tahap perbaikan oleh pemerintah pusat.

“Kalau lelang biasa kita sudah sangat siap, dan saat inipun sudah ada yang berjalan. Namun infrastruktur untuk tender cepat masih belum, karena terhambat oleh belum selesainya aplikasi, serta regulasi dari pusat,” katanya.

“Adapun proses lelang kami jelaskan, Kabag Barjas mendapat usulan dari dinas, kemudian Kabag membuat surat perintah (SP) membentuk Pokja Lelang, setelah terbentuk dan usulan masuk Pokja lelang baru diproses,” imbuhnya.

Jalan Rusak Memakan Korban Jalan Raya Wadas-Cilamaya di Desa Cikalong, Kecamatan Cilamaya Wetan, sudah sangat tidak terawat. Banyaknya lubanglubang di sepanjang jalan, membuat banyak pengendara yang mengalami

kecelakaan saat melintasi jalan tersebut.

Padahal, jalan itu merupakan akses utama yang kerap dilalui pengendara d a r i C i l a maya m e nu ju Kota Karawang, dan begitu pun sebaliknya. Bahkan di musim mudik, jalan itu merupakan salah satu jalur alternatif bagi para pemudik.

Kepala Desa Cikalong, Lili Hermanto mengatakan, kerusakan paling parah berada tepat di depan Kantor Desa Cikalong, Kecamatan Cilamaya Wetan. Dalam sepekan terakhir, jalan itu sedikitnya sudah memakan beberapa korban kecelakaan.

Ba n y a k n y a l u b a n g d i sepanjang jalan itu, membuat Jalan Wadas-Cilamaya jadi rawan kecelakaan. Padahal jalan ini selalu ramai dilintasi pengendara.

“Mohon perhatiannya kepada Dinas PUPR. Sudah sering terjadi kecelakaan dijalan ini,” ungkap Kades Lili,kepada KBE, Sabtu (6/3) kemarin.

Lili mengatakan, pihaknya sudah berulang kali mengajukan permohonan perbaikan kepada Pemkab Karawang melalui Dinas

PUPR. Namun, sampai saat ini. Jalan rusak itu baru di tambal dengan batu dan pasir saja. Tanpa ada realisasi pengerjaan perbaikan jalan. “ Ya cuma begitu saja, ditambal sama sirtu doang.

Seolah buat nyenengin warga saja,” ketusnya.

“Kami harap tahun ini ada pengerjaan perbaikan yang permanen. Pakai apa pun, yang penting jalan bagus lagi,” pintanya.

Saat dikonfirmasi KBE, Kepala UPTD Dinas PUPR Wilayah 4 Karawang, Ujang mengatakan, saat ini pihaknya baru bisa melakukan perbaikan sementara.

Dengan metode tambal sulam.

Ujang bilang, perbaikan itu hanya bersifat sementara. Untuk meminimalis i r k e m b a l i t e r ja d i n ya kecelakaan lalu lintas di depan Kantor Desa Cikalong, Cilamaya Wetan.

“Betul pak, itu untuk antisipasi dulu,” tulis Ujang singkat, dalam pesan WhtasApp-nya.

Namun, saat disinggung kapan akan dilakukan perbaikan permanen. Hingga berita ini ditulis, Ujang tak menjawab. (bbs/mhs)

Dampingi Rahmat Toleng Pimpin .... dari halaman KARAWANG BEKASI EKSPRES jajaran Dewan Syuro, KH. Mahmuri Mashur sebagai ketua Dewan Syuro dan KH. Jalaluddin sebagai sekretaris Dewan Syuro PKB Karawang.

Sekertaris DPC PKB Karawang terpilih, Ricky Sofiyan adalah wajah baru di DP C PKB Karawang yang kini menjadi representasi kalangan milenial Karawang. Lama berkiprah sebagai aktivis mahasiswa di Karawang, Ricky kini mendampingi Rahmat Hidayat Djati menakodai PKB Karawang.

R i c ky a d a l a h l u l u s a n Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) Tahun 2014. Pernah menjabat sebagai Ketua BEM Unsika 2013 - 2014 di internal kampus. Dan juga di eksternal kampus pernah menjabat sebagai Ketua Umum PMII Karawang 2015 – 2018 dan sempat jadi pengurus PB PMII. Sampai saat ini Ricky adalah Ketua Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia(HIPMIKINDO) Cabang Karawang.

Kepada KBE, Ricky mengatakan bahwa dirinya siap bekerja dan berkomitmen mengabdi kan dirinya untuk kemajuan dan kebesaran PKB Kabupaten Karawang.

“Menjadi representatif anak muda atau dikenal dengan sebutan millenial adalah tantangan yang cukup besar.

Oleh karena itu kesempatan dan peluang keterlibatan milenial dalam politik harus dibuktikan dengan kerja keras dan konkret,” ungkapnya.

Baru-baru ini, sambung dia, sensus penduduk Januari tahun 2021 menyajikan data bahwa kedepan usia

produktif yaitu Generasi milenial dan Gen Z sangat mendominasi. PKB hari ini sudah membuktikan bahwa kolaborasi antara kepemimpinan kharismatik dan kepemimpinan kaum muda sangat di butuhkan saat ini. “ Juga peluang anak-anak muda untuk terjun di dunia politik sekarang sangatlah terbuka di PKB Karawang Hari ini, paparnya. “ Maka dari itu dengan insaf dan sadar saya siap mengabdi untuk partai dan siap menjalankan perintah Ketua DPC PKB Karawang untuk kemajuan partai,” pungkasnya. (**)

RABU, 10 MARET 2021

HARGA Rp3.000

3

Komatsu Angkat Bicara ALMUJAMIL/CIKARANG EKSPRES

TANGANI BANJIRP: Tim Disperkimtan Kabupaten Bekasi mengikuti rapat penanganan banjir bersama Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi, Selasa (9/3/21).

28 Miliar untuk Penanganan Banjir C I K A R A N G P U S AT Dalam rangka penanganan banjir di Kabupaten Bekasi, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi melalui

Bidang Perumahan Rakyat, tahun ini menganggarkan 28 Miliar dari APBD 2021.

“Mohon kami (Disper­ kimtan,red) minta kerjasamanya, Karena kami tidak bisa kerja sendiri mung-

kin harus berkoordinasi dengan teman-teman dari SKPD terkait atau dengan bapak/ibu yang berada di Perumahan karena penanganan banjir ini tidak bisa secara parsial tapi harus

menyeluruh atau makro,” kata Sekretaris Disperkimtan, Nurchaidir dalam rapat lanjutan penanganan banjir bersama Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi, Selasa (9/3/21).

Ke Sambungan

Kuasa Hukum: Pekerja Pergi Tanpa Izin CIKARANG PUSAT- PT Komatsu Undercarriage Indonesia (KUI) membantah melalukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) secara sepihak kepada Sekretaris PUK KUI, Ampi Fatkhudin.

Hal itu dikatakan oleh Kuasa Hukum PT KUI, Salahudin Gaffar kepada awak media, Selasa (9/3). “Itu

(soal PHK sepihak karena izin terlambat) tidak benar.

Yang benar adalah yang bersangkutan tertangkap tangan waktu jam kerja menyelundupkan diri (meninggalkan area kerja tanpa izin) pergi bersama pekerja lain yang waktu pulang,” ucap dia kepada media.

Lanjut Salahudin, pekerja yang menjabat sebagai sekretaris PUK itu memang izin untuk rapat sekretariat.

Akan tetapi meninggalkan tempat tanpa izin.

“Dia mengelabui semuanya yang ada di sana, satpam, grup leader. Itu faktanya yang terjadi. Bukan telat karena izin untuk (kegiatan)

serikat,” kata dia.

Sa l a hu d i n ju ga m e n gatakan bahwa Ampi Fathanudin belum di-PHK. Akan tetapi, kini perusahaan akan menempuh jalur pengadilan untuk hal itu.

Dia juga membantah ada hubungan yang tidak harmonis antara manajemen dan PUK. Karena, kasus tersebut murni indisipliner, bukan karena statusnya sebagai sekretaris PUK. “Dia sudah di-BAP. Dia memang keluar kerja. Kita sudah bipartit 1, bipartit 2.

Gak terima, berikutnya mediasi sampai ke pengadilan.

Jadi tidak ada PHK sepihak,” katanya.

Ke Sambungan

ADVERTORIAL

BAPENDA KABUPATEN BEKASI AJAK MASYARAKAT MEMBANGUN DENGAN TAAT BAYAR PAJAK CIKARANG PUSAT - Bapenda Kabupaten Bekasi mengajak masyarakat untuk berpartisipasi melakukan pembangunan serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui taat pajak.

Saat ini, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) telah mendistribusikan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT), Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) kepada masyarakat.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Herman Hanapi menuturkan, target pajak daerah pada tahun ini mencapai mencapai Rp. 2 triliunan. Total keseluruhan tersebut dari PBB cukup potensial

untuk mendongkrak pendapatan daerah.

“Saat ini sudah didistribusikan kepada masyarakat. Jadi dengan membayar pajak turut serta dalam pembangunan daerah

serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di Kabupaten Bekasi,” katanya.

Kat a He r ma n , m e s k i p u n pembayaran PBB jatuh masa temponya tanggal 31 Agustus.

Dengan percepatan pendistribusian yang terlebih dahulu

dilakukan pencetakan massal SPPT dapat meningkatkan pencapaian target dan menghindari keterlambatan pendistribusian SPPT kepada Wajib Pajak.

Dengan waktu lebih awal pendistribusian dipastikan sampai ke wajib pajak. Kalau ada SPPT yang tidak sampai ke wajib pajak agar segera dikembalikan.

Kemudian secara regulasi Herman mengatakan, pencetakan tersebut melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Serta Peraturan Daerah Kabupaten Bekasi Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pajak Daerah. Pajak daerah merupakan salah satu

sumber Anggaran Pendapatan Daerah (APBD) yang digunakan pemerintah untuk menjalankan program kerja.

“Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan merupakan salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD) yang cukup potensial sebagai sumber pembiayaan kegiatan pemerintahan,” tuturnya Menurutnya potensi pad dari PBB dapat menunjang untuk pembangunan daerah dan mensejahterakan masyarakat. PBB-P2 Kabupaten Bekasi memiliki kontribusi terhadap pendapatan daerah kurang lebih sebesar 20 persen.

Sekedar diketahui target PBBP2 pada tahun ini sekitar Rp555 jutaan. Dengan jumlah total SPPT sebanyak lebih dari satu jutaan

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Herman Hanapi

lembar.

“Meskipun masih dalam keadaan pandemi kewajiban pajak perlu menjadi kesadaran ma-

NET

TARGET: Bapenda Kabupaten Bekasi mengajak masyarakat untuk berpartisipasi melakukan pembangunan serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui taat pajak.

syarakat untuk membangun daerah. Melalui partisipasi peningkatan sadar atas pajak di Kabupaten Bekasi,” tandasnya. (har/adv)

METRO CIKARANG

RABU, 10 MARET 2021

KARAWANG BEKASI

4

Penggunaan ADD Secara Transparan Ada Yang Ngelink Juga ke KPK CIKARANG PUSAT - Akibat pandemi virus korona atau Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi merecofusing semua anggaran, berseumber dari APBD 2020. Anggaran tersebut disiapkan untuk penanganan Co-

vid-19.Sementara untuk pengguanan Alokasi Dana Desa (ADD) ada pengurangan untuk penanagan Covid-19 di tingkat desa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bekasi, Ida Farida mengaku, pengurangan Anggaran Dana Desa (ADD) di 180 Desa di Kabupaten Bekasi secara transparan. Ida menjelaskan, pada saat pengurangan melibatkan APDESI, koordinator-koordinator

Kepala Desa (Kades). Tidak hanya itu, Dinas juga melayangkan surat ke tiap-tiap kecamatan terkait pengurangan anggaran sehingga perlu perubahan PERDES maupun APBDes. “Kita ini sudah transparan, ada yang namanya informasi Dana Desa (DD), ada yang kita ngelink juga ke KPK, kades juga membuat banner segala macam,” ungkap Ida. “ Kita menghitung 180 desa itu ada rumusnya yang

Kepala DPMD Kabupaten Bekasi, Ida Farida

sudah mengacu pada ketentuan perundangan-undangan. Dimasukin rumus itu keluar angka, itulah yang kita sampaikan. Jadi kita tidak dalam proses menghitung segala macam posisinya memang sudah seperti itu,” imbuh Ida. Meski Kades mau menyurati itu tidak bisa. Karena sudah ada formula dari Kementerian.” Kita sudah jelaskan semuanya bukan di pangkas. Memang semua ada recopusing anggaran

mencapai 35 persen bahkan mencapai 50 persen,” ujar Ida. “ Jadi kalau ada yang bilang Itu di potong terus tidak tahu, tunjuk hidung aja deh, kades mana yang pengurangan alokasi dana itu tidak di informasikan? Kita ada surat resmi semuanya,” sambung Ida. Namun begitu, DPMD tidak berhak mengaudit desa. Karena fungsi auditor itu Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangu-

nan (BPKP), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Inspektorat.

“Kami hanya melihat tindak lanjut dari hasil audit.

Dari hasil audit tindak lanjut begitu ada kerugian itu di perintahkan desa yang bersangkutan untuk mengganti atau mengembalikan tapi bentuk-bentuk atau sisi-sisi aspek administratif yang telah di tingkatkan pada tahun berikutnya di informasikan, tutupnya. (mil/red)

Dinsos Perketat Penyaluran Dana PKH C I A K A R A N G PU S AT Ko m i si I V D e wa n Pe rwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bekasi di ruang rapat Komisi IV DPRD (8/3/2021).

Dalam rapat tersebut membahas realisasi program kerja Dinas Sosial Tahun Anggaran 2020, sekaligus penyampaian dan pemaparan rencana kerja tahun anggaran 2022.

“Kita tidak akan bisa bekerja sendirian tanpa sinergitas dengan yang lain, salah satu dengan legislatif.

Alhamdulillah apa yang telah kita sampaikan program-program kita banyak mendapat support dari dewan,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Endin Samsudin.

Program kinerja yang disampaikan di depan para Anggota Komisi IV mengemukakan bahwa pihaknya banyak mendapat dukungan. Ia berharap, semoga program tersebut sesuai dengan harapan masyarakat dan ini bisa diwujudkan.

Endin menjelaskan, program kerja 2021 masih rutin seperti yang dilaksanakan di tahun 2020. Hanya saja, mengenai penangan ban-

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, ENDIN SAMSUDIN

tuan sosial Covid-19 yang sebelumnya Dinsos sebagai leading sektor, tapi kini sudah ditarik ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi.

“Jadi kita pelayanannya tinggal di Bapelkes saja, karena di Wisma sudah ditarik,” ujarnya.

Mengenai anggaran bantuan bencana banjir tahun ini, Edin mengakui anggaran tersebut Rp 214 juta dalam setahun. Kendati demikian ia tidak menampik bahwa bencana

banjir tahun ini menjadi pelajaran buat pihaknya agar dapat mengalokasi lebih besar.

“Untuk ke depan bencana banjir menjadi pelajaran kita membuat anggaran, makanya kita dengan tagana sudah membuat kajian sehingga anggaran dapur umumnya akan lebih baik,” ungkap Endin.

Disinggung soal Program Keluarga Harapan (PKH) kepada sejumlah warga di Kabupaten Bekasi ada yang disalahgunakan oleh oknum pendamping, kata Edin, bahwa program tersebut adalah merupakan program Kementerian Sosial (Kemensos).

Tapi dengan banyaknya aduan itu, Edin mengatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Kemensos, kemudian pihaknya juga sudah menginventarisir mengenai persoalanpersoalan PKH. “Saya juga sudah koordinasi dengan Stakeholder yang ada di kabupaten Bekasi dan kesepakatan.

Kita akan membuat suatu ketegasan agar evaluasi , walaupun nanti masukan yang kita sampaikan adalah mer upakan kewenangan kementerian,” pungkasnya.(mil/red)

RALAT PENGUMUMAN LELANG Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua Eksekusi Hak Tanggungan kami yang terbit melalui Surat Kabar Harian Metro Cikarang, pada tanggal 2 Maret 2021 dilakukan RALAT sebagai berikut: Tertulis

: Sebidang tanah berikut segala sesuatu diatasnya sesuai Sertifikat Hak Guna Milik Nomor 14269/Bahagia dengan luas tanah 100 M2 atas Nama DRS. RASJAYA terletak di Propinsi Jawa Barat, Kabupaten Bekasi, Kecamatan Babelan, Kelurahan/Desa Bahagia atau setempat dikenal dengan Kampung Ujung Harapan, Rukun Tetangga 009, Rukun Warga 006.

Seharusnya : Sebidang tanah berikut segala sesuatu diatasnya sesuai Sertifikat Hak Milik Nomor 14269/Bahagia dengan luas tanah 100 M2 atas Nama DRS. RASJAYA terletak di Propinsi Jawa Barat, Kabupaten Bekasi, Kecamatan Babelan, Kelurahan/Desa Bahagia atau setempat dikenal dengan Kampung Ujung Harapan, Rukun Tetangga 009, Rukun Warga 006.

Demikian pengumuman ini dibuat sebagai satu kesatuan dengan pengumuman tanggal 2 Maret 2021 Bekasi, 09 Maret 2021 TTD PT. BPR Kredit Mandiri Indonesia

DIMAS/CIKARANG EKSPRES

ANTAR DESA: Pemdes Kertarahayu, Kecamatan Setu mengunjungi Desa Bojongmangu.

Rombongan Kades Kertarahayu Kunjungi Bojongmangu BOJONGMANGU- Pemerintah Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu mengunjungi Desa Bojongmangu, Kecamatan Bojongmangu, Selasa (9/3). Dalam rangka studi banding program Pe n i ngkat a n Pe ra na n Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS).

Tampak rombongan Kepala Desa Kertarahayu, Rudi Catur Pribadi beserta staf didampingi Ketua BPD Dedi, Sekretaris Ke c a m a t a n A l i A m r a n dan Kepala Seksi Kualitas

Hidup Perempuan dan kualitas Keluarga DP3A, Hendrawan.

“Ini dalam rangka studi banding, Bojongmangu kan dapat juara pada tahun 2020 lalu. Otomatis kita ingin melihat perbandingan,”kata Rudi kepada awak media.

Rombongan diterima hangat oleh pemerintah desa setempat, mereka meninjau titik-titik pembangunan selama program P2WKSS. “Kita ingin tahu nih, sebelum ditata dan sesudah

ditata seperti apa, otomatis akan menjadi acuan kita.

Ini sudah dua kalinya Desa Kertarahayu mengunjungi Bojongmangu,”kata Rudi.

Sejumlah titik program P2WKSS disambangi, seperti taman P2WKSS dan kerajinan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Desa Bojongmangu.

Amran menjelaskan B o j o ng ma ngu b e rha si l menyabet juara satu di tingkatan Jawa Barat di P2WKSS tahun 2020 lalu.

Keberhasilan desa itu ha-

rus menjadi acuan Desa Kertarahayu.

“Apa yang mereka lakukan kita adopsi dan gelar juara harus dipertahankan. Kami pihak Kecamatan sangat mendukung penuh Desa Kertarahayu,”kata dia.

Ia meminta seluruh masyarakat Kertarahayu harus bahu-membahu dalam program P2WKSS, “Masyrakat harus berperan aktif dalam setiap program P2WKSS. Kita sama-sama berikan yang terbaik,”ucap dia. (dim/red)

BP Jamsostek Cikarang Serahkan Bantuan Banjir CIKARANG-Badan Pelayanan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Cabang Bekasi-Cikarang menyerahkan bantuan untuk para korban banjir melalui BPBD Kabupaten Bekasi, Selasa (9/3).

Penyerahan bantuan langsung diserahkan ke Kepala BPBD Kabupaten Bekasi, Hendry Lincoln oleh Kepala BP Jamsostek BekasiCikarang Achmad Fatoni dikantor BPBD. “Kami sangat prihatin atas bencana yang menimpa warga Kabupaten

Bekasi. Bantuan yang diberikan diharapkan dapat segera diterima kepada warga yang terkena dampak banjir, agar dapat segera dimanfaatkan,”kata Fatoni.

Fatoni mengatakan bantuan ini diserahkan paska banjir yang melanda untuk meringankan beban masyarakar Kabupaten Bekasi.

“Pada kesempatan siang ini kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi BP Jamsostek yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat kabupaten Bekasi yang terdampak

banjir. Bencana banjir ditahun 2021 ini dampaknya sungguh sangat dahsyat bagi kami dan masyarakat kabupaten Bekasi. Bantuan ini tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak bencana banjir” kata Henri Bantuan yang diberikan melalui antara lain berupa Mie Instan 200 dus, Air Mineral 100 dus, Beras 50 kg 25 karung, minyak 1 L 100 Pcs, Tikar 25 lembar, Makanan Bayi 30 Box, Susu Bayi 30 Box, Pampers Dewasa 25 Box, Pampers Bayi 25 Box,

Matras 50 Lembar, Terpal 25 Lembar serta Selimut 50 Lembar.

Menurut data BPBD Kabupaten Bekasi, bencana banjir berdampak pada 15 kecamatan, 32 desa, dan 3 kelurahan. Bantuan yang diberikan melalui antara lain berupa Mie Instan 200 dus, Air Mineral 100 dus, Beras 50 kg 25 karung, minyak 1 L 100 Pcs, Tikar 25 lembar, Makanan Bayi 30 Box, Susu Bayi 30 Box, Pampers Dewasa 25 Box, Pampers Bayi 25 Box, Matras 50 Lembar, Terpal 25 Lembar serta Selimut 50 Lembar. (dim/red)

SAMBUNGAN CIKARANG EKSPRES 28 Miliar untuk .... dari halaman Cikarang Ekspres Dianggarkannya 28 Miliar, berdasarkan hasil Musrenbang dan survey ke lapangan, dimana banyak sekali drainase atau saluran di perumahan yang harus ada penanganan serius. Karena ada beberapa titik drainase perumahan yg mengalami

hambatan dan penyumbatan yang yang ada di perumahan.

“Anggaran tersebut akan tersebar di beberapa kecamatan dan perumahan di wilayah Kabupaten Bekasi,” ujar dia.

Selanjutnya, sambung Nurchaidir, Pihaknya akan menginventarisasi ke beberapa perumahan dan

Komatsu Angkat Bicara .... ternyata masih ada beberapa pengembang belum menyediakan kolam penampungan air atau water poon.

“Tolong nanti Dinas terkait dalam penempatannya harus ada kajian khusus, Jadi jangan asal jadi water poon saja tapi fungsi dan kegunaannya belum maksimal,” tandasnya. (mil/red)

dari halaman Cikarang Ekspres “Kalau bicara hubungan kerja, perusahaan itu tidak pernah mem-PHK si pekerja. PKB di perusahaan kalau ini melanggar, ditinggalin waktu jam kerja.

Bisa risiko kebakaran (kalau mesin tak ada yang mengoperatori),” kata dia.

Dalam waktu dekat, p e r u s a haa n a k a n m e l aporkan Ampi lantaran dituding menyebarkan kabar yang tidak benar.

Dan Salahudin juga mengatakan akan mensomasi balik.

Sebelumnya, FSPMI Bekasi mengklaim sudah menerima laporan dugaan

pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak Ampi Fatkhudin oleh PT Komatsu Undercarriede Indonesia (KUI).

Bi d a n g Ad v o k a s i P C SPAMK FSPMI Bekasi, Rudolf mengatakan sudah mengundang Ampi yang juga Sekretaris PUK PT KUI untuk dimintai keterangan

perihal PHK. “Kami sudah memberikan somasi ke pihak perusahaan dan meminta Komatsu untuk memperkerjakan kembali Saudara Ampi. Karena ia tak pernah melakukan kesalahan seperti apa yang disampaikan perusahaan,”tegas Rudolf. (dim/red)

KARAWANG BEKASI General Manager: Tohiri Alam.

Pimpinan Perusahaan: Hayatullah.

Pimpinan Redaksi: Suhlan Pribadi.

Redaktur: Mahesa Bahagiastra, Arie Firmansyah.

Kabupaten Karawang: Agus B, Wahyudi, Ayi Purnama.

Kabupaten Bekasi: Dimas Apriyanto, Jiovano Nahampun, Haripan Nahampun, Fuad Fauzi.

Kota Bekasi: M. Suyudhi R (Kepala Biro), Naldy.

Kabupaten Purwakarta: Hasan Kobra (Kepala Biro).

Pracetak : Juhadi (Koordinator), Mochamad Diky Darmawan, Almujamil.

EDP/IT : Harry Hidayat.

Iklan: Gema Parlindra (Manager Jakarta). Hepi Harianto (Manager Bandung).

Manager Iklan & Promosi: Hudri Amin (Koordinator), Dimas A. Manager, Eko Prihastanto Pemasaran: Ade Marsin (Koordinator), Ecep, Noviantoro, Melky JS. Sirkulasi & Pengembangan Koran: Jamal (Koordinator), Yanto, Herman Budiono, Lalan, Umbaran, Ambri, Parwoto, Umbaran.

Akunting/Keuangani: Administrasi: Asih Setiawati, Kansha Isfaraini Huurun’ein.

Bagian Umum: - Komisaris Utama: Dwi Nurmawan. Komisaris : Arif Badi Karyawan.

Direktur Utama: Yanto S Utomo. Direktur : Eko Suprihatmoko, Mohamad Fauzi.

Informasi Langganan Iklan & Berlangganan Koran Karawang Bekasi Ekspres Kantor Karawang Bekasi Ekspres

TARIP IKLAN

Jalan Pepaya Nomor 20, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang. Tlp. (0267) 8408492. Tohiri Alam: 081379974445, Hayatullah 085379686339 Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Bank BJB KK Cabang Karawang a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 0084955078001 Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com.

Kantor Biro Cikarang Ekspres Ruko Palais De Paris Central Niaga F8/F16 Kawasan Industri Greendland 1 Kota Delatamas (021) 22156619.

Kantor Biro Metro Bekasi Ekspres Jalan Kenari Raya, Blok C Nomor 643, Perumahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Perwakilan Iklan Jakarta: Yudi Haryono, Firda. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No. 353 Jakarta 12210 Tlp. (021) 5330976, 5333321 Fax. (021) 5322629.

Perwakilan Bandung: Jl Raya Soekarno-Hatta No. 627 Bandung Telp. (022) 7316634.

Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia.

Alamat: Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon. Telp: (0231) 483 531. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

SEMUA KARYAWAN KARAWANG BEKASI EKSPRES SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

Umum/Display BW Halaman 1 : Rp 30.000/mm kolom, Umum/Display Berwarna Halaman 1 : Rp 55.000/mm kolom, Umum/Display Warna Halaman 3,6,8 : Rp 27.500/mm kolom, Sosial/ Keluarga Hitam Putih: Rp 17.500 mm/kolom, Sosial/Keluarga Warna: Rp 20.000 mm/kolom. Iklan Baris: Rp 20.000/baris (min 4 baris mak 7 baris). Harga Eceran: Rp 3.000/eksemplar.

Harga langganan: Rp 100.000/bulan.

METRO BISNIS

RABU, 10 MARET 2021

KARAWANG BEKASI

5

Tarif Listrik Tak Alami Kenaikan 13 Golongan Pelanggan Non Subsidi

ISTIMEWA

OTOMOTIF : Bikers Honda touring bersama-sama teman komunitas sepeda motor Honda di Jawa Barat. (Foto diambil sebelum Pandemi Covid-19)

Etika Touring Jarak Jauh Gunakan Motor BA N D U N G – To u r i n g menjadi sebuah kegiatan berkendara keluar kota baik dilakukan sendiri maupun secara berkelompok dengan tujuan ke suatu tempat di kota lain. Saat touring menggunakan sepeda motor, hak dan kewajiban ketika menggunakan jalan umum perlu diperhatikan.

Tidak ada alasan untuk mengedepankan ego pribadi, arogansi, dan merugikan pengguna jalan lain.

Banyak teman-teman komunitas sepeda motor kerap melakukan perjalanan jarak jauh, untuk sedikit me-

nyegarkan pikiran kembali di akhir pekan ataupun ketika libur panjang. “Namun melakukan perjalanan jarak jauh secara berkelompok wajib memperhatikan etika dalam berkendara agar tidak mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengendara lain,” ujar Ludhy Kusuma, Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora.

Pertama, wajib memperhatikan penggunaan lampu hazard kapan harus digunakan ketika berkendara secara berkelompok. Sesuai dengan UU No. 22 tahun 2009 dan Norma

DAFTAR NOMER TELEPON

PENTING

KEPOLISIAN NAMA

NOMOR TELEPON

Polres Karawang Polsek Kota Polsek Kelari Polsek Telukjambe Polsek Pangkalan Polsek Cikampek Polsek Kotabaru Polsek Jatisari Polsek Cilamaya Polsek Telagasari Polsek Rawamerta Polsek Rengasdengklok Polsek Pedes Polsek Batujaya Polsek Pakisjaya Polsek Tirtajaya Polsek Tempuran Polsek Majalaya Polsek Ciampel Polsek Cibuaya

0267-402240 0267-402516 0267-431032 0267-642222 0267-4675445 0264-316110 0264-8386699 0264-360110 0264-340988 0267-510110 0267-7002110 0267-482110 0267-7006579 0267-470220 0267-7002024 0267-4639044 0267-7004504 0267-8616946 0267-8617856 0267-5165251

Safety, lampu hazard hanya digunakan dalam situasi darurat dan kondisi berbahaya. “Tidak diperbolehkan digunakan pada kesempatan lain seperti konvoi atau bergerak lurus di perempatan jalan,” ujar Ludhy.

Ludhy mengatakan, poin kedua yaitu jangan sampai mengganggu pengguna jalan lain dan berkendaralah dengan sopan dan sesuai aturan. Bahkan untuk touring dengan tidak didampingi pihak yang memiliki kewenangan diskresi, para bikers tidak diperbolehkan menghalangi kendaraan lain agar bisa lewat.

“Apabila terdapat lampu lalu lintas dengan kondisi lampu merah menyala, maka sebagai pengendara yang baik kita harus tetap mematuhi peraturan lalu lintas dengan cara berhenti dan tidak menerobos lampu merah walaupun kita berkelompok ataupun menggunakan motor dengan jenis apapun,” jelasnya. (rls/rie)

JAKARTA – Pemerintah menetapkan penyesuaian tarif tenaga listrik untuk 13 golongan pelanggan non subsidi. Pelanggan tersebut tidak mengalami kenaikan untuk periode April hingga Juni 2021.

Penyesuaian tarif itu sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 28 Tahun 2016 tentang Tarif Tenaga Listrik yang disediakan oleh PT PLN (Persero). Sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 3 Tahun 2020.

“Apabila terjadi perubahan terhadap realisasi indikator makro ekonomi (kurs, Indonesian Crude Price/ICP, inflasi, dan Harga Patokan Batubara/HPB). Yang dihitung secara tiga bulanan, maka akan dilakukan penyesuaian terhadap tarif tenaga listrik (tariff adjustment),” ujar Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Rida Mulyana.

Rida mengatakan, dengan realisasi kurs sebesar Rp14.157,27/USD, Indonesian Crude Price (ICP) sebesar 47,21 USD/Barrel, tingkat inflasi sebesar 0,33 persen, dan Harga Patokan Batubara (HPB) sebesar Rp762,84/kg. Pada November 2020 sampai Januari 2021 terdapat perubahan parameter ekonomi makro rata-rata per tiga bulan.

Lanjut Rida, dimana tarif tenaga listrik untuk tegangan rendah, tegangan

menengah, dan tegangan tinggi di atas tarif yang ditetapkan saat ini. Berdasarkan perubahan empat parameter tersebut, seharusnya penyesuaian tarif tenaga listrik mengalami perubahan.

“Dengan demikian, tarif tenaga listrik untuk pelanggan non subsidi baik tegangan rendah, tegangan menengah maupun tegangan tinggi tetap mengacu pada tarif periode sebelumnya Januari hingga Maret 2021,” jelas Rida.

Tarif listrik pelanggan nonsubsidi, untuk pelanggan tegangan rendah (TR) seperti pelanggan rumah tangga dengan daya 1.300 VA, 2.200 VA, 3.500 s.d. 5.500 VA, 6.600

VA ke atas, pelanggan bisnis dengan daya 6.600-200 kVA, pelanggan pemerintah dengan daya 6.600-200 kVA, dan penerangan jalan umum, tarifnya tidak naik atau tetap sebesar Rp1.444,70/kWh. Khusus untuk pelanggan rumah tangga 900 VA-RTM, tarifnya tidak naik atau tetap sebesar Rp1.352/kWh. Kemudian, pelanggan tegangan menengah (TM) seperti pelanggan bisnis, industri, pemerintah dengan daya >200 kVA, dan layanan khusus, besaran tarifnya tetap sebesar Rp1.114,74/kWh. Bagi pelanggan tegangan tinggi (TT) yang digunakan oleh industri dengan daya >= 30.000 kVA ke atas, tarif juga tidak mengalami perubahan,

yaitu Rp996,74/kWh. Adapun tarif tenaga listrik untuk 25 golongan pelanggan bersubsidi lainnya juga tidak mengalami perubahan, besaran tarifnya tetap.

Dua puluh lima golongan pelanggan ini tetap diberikan subsidi listrik, termasuk di dalamnya pelanggan yang peruntukan listriknya bagi UMKM, bisnis kecil, industri kecil, dan kegiatan sosial. Bahkan, pemerintah memberi perlindungan sosial atas dampak Covid-19 melalui pemberian diskon tarif tenaga listrik untuk rumah tangga 450 VA dan 900 VA bersubsidi, serta pelanggan bisnis kecil 450 VA dan industri kecil 450 VA. (fin/rie)

J U H M E T E R P E R S E G I), S E RT I P IK AT H A K M I L I K (S H M) N O M O R : 00451/S U K A R A G A M, S P P T N OM O R : 32.18.021.002.010.0018.0 H U B U N G I : A J O : 0822-1114-3241

N O P O L T 1109 E B A N I K A AT I K A OKATAVIANI

PT. PLN PERSERO NAMA

NOMOR TELEPON

APJ Karawang APJ Karawang Kota UPJ Kosambi UPJ Cikampek UPJ Rengasdengklok UPJ Prima Karawang

0267-411132 0267-412676 0267-433872 0267-316468 0267-480426 0267-402122

PALANG MERAH INDONESIA NO. TELEPON

0267-042255, 405190

PEMADAM KEBAKARAN NO. TELEPON

0267-402117

PERUSAHAAN GAS NEGARA NO. TELEPON

0267-402117

RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG Jl.Pangkal Tanjungan Km. 2 Karawang

0267-414520 0267-414521 0267-414522

RUMAH SAKIT BAYUKARTA Jl.Kertabumi No. 44 Karawang

0267-401817 0267-401818 0267-402731 0267-404472 0267-404472

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG Jl. Galuh Mas Raya No. 1 Karawang

0267-640444 0267-640445 0267-640666

RUMAH SAKIT DEWI SRI Jl.Arif Rahman Hakim NO. 1A Karawang

0267-402855 0267-406445 0267-412246

RUMAH SAKIT CITO Jl. Arteri Tol Karawang Barat

0267-414245 0267-414264 0267-414306

DIJUAL TANAH SHM LUAS TANAH 1.736 M2, LOKASI Jl. JENDRAL AHMAD YANI. KAMPUNG RANGGAWULUNG KELURAHAN PASIRKAREUMBI. KECAMATAN SUBANG KAB. SUBANG, HUBUNGI : 0812139899.

ATAS NAMA ABDUL BANK MANDIRI

BUTIK NISAY BUTK MNYEDIAKN KERUDUNG LUKIS, SPTU MIMOSABI & BRBGAI PAKAIAN DR ANAK HNGGA DWASA, AKSESO-

RIS HINGGA LAINNYA, HUB: DI JLN RAYA GALUH MAS CITY WALK KARAWANG

PINJAMAN KATERING BUTUH PINJAMAN RP.10 JUTA. DIBERI KEUNTUNGAN RP. 3 JUTA. SMS : 0896.3972.5025

KEHILANGAN TELAH KEHILANGAN SERTIFIKAT P E N D I D I K A N D A N P E L AT I H A N KEPELAUTAN YANG DILAKSANAKAN OLEH BALAI BESAR PENDIDIKAN, PENYEGARAN DAN PENINGKATAN ILMU PELAYARAN (BP3IP) ATA S N A M A J I M M I K U N D R A AT

D I D A E R A H TA N J U N G P R I O K , JAKARTA UTARA, DKI JAKARTA. KEHILANGAN BPKP M-01206890, N O P O L D 3 5 7 5 LY A / N A M I H AHMAD KAMIL, NO RANGKA M H1J B51185K217952, N O M E S I N J B51E1214273, H U B U N G I : A B I B 083874404598 KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH. ATA S N A M A : H O T I B B I N O L O N, K P. L E U N G S I R R T. 03/02, D E S A J AYA S A M P U R N A K E C . S E R A N G BARU-KAB. BEKASI DENGAN L U A S TA N A H : 8.633 ( D E L A PA N RIBU ENAM RATUS TIGA PULUH TIGA METER PERSEGI), HAK M I L I K N O M O R 00451/ J AYA S A M PURNA, NOMOR INDUK BIDANG : 10.05.15.05.00559, NOMOR SURAT

UKUR : 10.05.15.05.00559/1997, NOMOR SERI SERTIFIKAT : AJ 965209.

HUB BP. AGUS HP : 0855-1701-026 K E H I L A N G A N B P K P M-01206890, N O P O L D 3 5 7 5 LY A / N A M I H AHMAD KAMIL, NO RANGKA M H1J B51185K217952, N O M E S I N J B51E1214273, H U B U N G I : A B I B 083874404598 DIINFORMASIKAN BAHWAAUTO2000 KEHILANGAN DOKUMEN BERUPA S AT U S E T S U R AT P E M E S A N A N K E N D A R A A N N O . T 262 - 46136.

BERKENAAN DENGAN KEHILANGAN TERSEBUT, AUTO2000 TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS PENGGUNAANYA SEJAK TGL. 30 JULI 2020 KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH ATA S N A M A A J I D B I N N A L I M ,

K P. L A N G K A P L A N C A R R T. 0 0 4 / R W.002 D E S A S U K A R A G A M K E C A M ATA N S E R A N G B A R U K A B U PAT E N B E K A S I . TA N A H S AWA H SELUAS : 2.857 M2 (DUA RIBU DEL A PA N R AT U S L I M A P U L U H T U-

HILANG BPKB NO.L00616667

KEHILANGAN SERTIPIKAT TANAH ATA S N A M A I C U B I N A R D I , K P. GEBANG RT.006/RW.003 DESA SU-

METRO BEKASI KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP

RABU, 10 MARET 2021

KEBANGGAAN MASYARAKAT KOTA BEKASI

HARGA Rp3.000

6

DIAM-DIAM PENUHI PANGGILAN KEPOLISIAN

Pepen Diperiksa hingga Malam Hari Aura Kasih

Belum Kepikiran Nikah Lagi PENYANYI Aura Kasih, saat ini telah berpisah dari sang suami, Eryck Amaral. Meski sudah melayangkan gugatan perceraian, hingga kini putusan juga belum dibacakan oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Kendati demikian, Aura Kasih menyebut bahwa dirinya sudah resmi berpisah secara agama dengan sang suami. Terlebih, sejak pandemi Covid-19, dirinya dan sang suami sudah tinggal berjauhan.

Mengetahui bahwa kini wanita 34 tahun tersebut sudah bercerai, banyak netizen yang penasaran terkait kapan Aura akan menikah lagi. Bahkan, banyak pula yang penasaran apakah mantan kekasih mendiang Glenn Fredly itu akan kembali memilih menikah dengan bule atau justru Indonesia.

“Kapan punya suami kak? Kalau kelak nikah lagi mau sama bule lagi atau lokal aja?,” tanya netizen di Instagram.

“Tunggu jodoh dari Allah. Hahahaha Sedikasihnya ajaaaa.... belum kepikiran nikah lagi,” jawab Aura Kasih.

Meski mengaku belum terpikir untuk kembali menjalin hubungan asmara apalagi hingga menikah, bintang film Koki Koki Cilik ini secara tegas mengaku sudah memiliki kriteria pasangan. Ia bahkan terlihat menyebut bahwa pria yang kelak bersamanya harus bisa menyayangi sosok putri semata wayangnya.

“Cari kriteria pasangan yang bagaimana kak?,” tanya netizen lagi.

“Yang agamanya bagus! Tanggung jawab, tau apa yang pasangannya butuhkan.. dan yang paling penting sayang sama Bella hahaha,” tandasnya. (bbs/mhs)

KOTA BEKASI - Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi diperiksa oleh polisi terkait kasus dugaan sengketa tanah di wilayah Kota Bekasi.

Pemeriksaan dilakukan di gedung Direktorat Kriminal Umum, Polda Metro Jaya, Senin 8 Maret 2021, kemarin.

Namun pria yang biasa disapa Pepen itu bungkam saat dijajaki pertanyaan oleh awak media. Panggilan pemeriksaan pada Senin itu, merupakan jadwal pemerikaaan kedua setelah sebelumnya pada Jumat (5/3), Pepen tidak dapat hadir.

Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengonfirmasikan Pepen sudah menjalani pemeriksaan. “Iya sudah (diperiksa) sejak Senin sore sampai malam,” ujar Tubagus di Polda Metro Jaya, Selasa (9/3).

Tubagus mengatakan, Pepen hanya diminta klarifikasi terkait dugaan seng-

keta tanah di Bekasi sebagai saksi. “Masih penyidikan, masih pemeriksaan saksisaksi,” ujar Tubagus.

Akan tetapi, Tubagus tidak menjelaskan secara rinci terkait dugaan sengketa tanah yang menyeret nama Wali Kota Bekasi itu.

“Nanti saya cek. Jadi kemarin (Rahmat Effendi) sudah datang dan sudah dimintai keterangan,” katanya.

Untuk diketahui, proses pemanggilan ini sebagai tindak lanjut tanggal 5 Oktober 2020 perihal perintah dimulainya penyidikan tindak pidana dugaan penipuan dan atau penggelapan dan atau memberikan keterangan palsu ke dalam akta otentik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 378 KUHP dan atau Pasal 372 KUHP dan atau Pasal 256 KUHP, yang terjadi pada tahun 2015 di Kota Bekasi, atas nama pelapor Andy Iswanto Salim, dengan terlapor Rahmat Effendi. (bbs/ mhs)

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi

Lima Kelurahan Sumbang Kasus Terbanyak Covid-19 KOTA BEKASI- Pemkot Bekasi menyatakan masih ada lima kelurahan yang memiliki tingkat penyebaran tinggi kasus Covid-19 .

Padahal, Kota Bekasi menjadi wilayah di Provinsi Jawa Barat dengan status zona oranye dan masih menerapkan Pemberlakuan Pem-

batasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap lima wilayah tersebut dalam menangani Kasus covid-19.

Sebab, tingkat penyebaran kasus covid-19 masih tinggi.

”Jadi perhatian khusus pemerintah, agar tingkat penyebarannya bisa berkurang dengan penanganan khusus,” kata Rahmat Effendi kepada wartawan Selasa (9/3).

Adapun wilayah yang masuk perhatian khusus itu di antaranya, Kecamatan Jatiasih, Kecamatan Bekasi Barat,

Kecamatan Bekasi Utara, Kecamatan Mustika Jaya dan Kecamatan Bekasi Timur.

Misalnya, di Bekasi Timur ada di Kelurahan Bekasi Jaya, Kemudian Kecamatan Jatiasih ada di Kelurahan Jatisari.

Selanjutnya, Kecamatan Bekasi Barat ada di Kelurahan Kota Baru, Lalu Keca-

matan Bekasi Utara ada di Kelurahan Harapan Jaya dan terakhir Kecamatan Mustika Jaya ada di Kelurahan Mustika Jaya.”Lima kelurahan ini sedang kita gencarnya PPKM berbasis mikro, dengan mengetatkan semua kegiatan dari tingkat RT dan RW,” ujarnya. (bbs/mhs)

ADVERTORIAL

Saung Angklung Udjo Menolak Mati!

Dulu Ribuan Pengunjung, Kini Bisa Dihitung Sebelah Tangan Tentang upaya sang penjaga budaya melawan hantaman pandemi: pertunjukan daring, konten YouTube, konser hybrid, dan kepedulian dari dunia maya.

JUMAT siang. Menjelang akhir pekan. Waktu panen bagi destinasi wisata. Itu dulu. Sebelum pandemi.

Kini, mau Jumat, Sabtu, Minggu, atau hari-hari lainnya, yang ada adalah keprihatinan. Saung Angklung Udjo, Kota Bandung, salah satu contohnya.

Dari 1.000–2.000 ribu pengunjung, terutama pada akhir pekan, kini seperti yang dilihat Jawa Pos pada Jumat siang tiga pekan lalu (19/2), jumlah pengunjung bisa dihitung dengan jari di sebelah tangan.

Di area parkir cuma ada beberapa kendaraan. Itu pun kebanyakan milik warga yang titip. Masuk ke samping loket karcis, hanya ada tiga pegawai. Mereka sedang membuat angklung.

Pesanan beberapa orang. ”Memang sepi, mirip bulan puasa. Biasanya (selama pandemi, Red) begini,” kata Rian, pegawai bagian operasional Saung Angklung Udjo.

Padahal, Saung Angklung Udjo boleh dibilang salah satu penjaga tradisi dan kebudayaan masyarakat Sunda. Namun, pagebluk virus korona sejak Maret tahun lalu menghadapkannya pada ketidakpastian. Hantaman paling keras datang dari kebijakan yang membatasi ruang gerak masyarakat sebagai efek pandemi. ”Objek wisata seperti Saung Angklung Udjo mengajak orang berkumpul untuk berinteraksi dengan kami, tidak hanya menonton.

Sekarang orang tidak boleh berkumpul, kan jadi sangat sulit bagi kami,” jelas Direktur Utama Saung Angklung Udjo Taufik Hidayat.

Di rumah angklung di

UJANG KARTIWA, SOSOK TERUJI YANG SUKSES PIMPIN DESA SELAMA 12 TAHUN

Siap Lanjutkan Pembangunan Desa Sukaharja Istimewa

MENJAGA EKSISTENSI: Sejumlah seniman berlatih di tempat penunjukan Saung Angklung Udjo, Bandung, Jumat (19/2). Pihak pengelola melakukan berbagai cara agar Saung Angklung Udjo bisa terus bertahan.

(SALMAN TOYIBI/JAWA POS)

kawasan Cicaheum yang didirikan Udjo Ngalagena itu, yang datang –yang tidak hanya berlatar belakang etnis Sunda, bahkan banyak yang dari luar negeri– memang bisa menyaksikan langsung pertunjukan dan belajar membuat angklung.

Juga, menapaki jejak sejarah alat musik khas Sunda tersebut.

Ibarat petinju, Kang Opik –sapaan akrab Taufik Hidayat– sebenarnya sudah berusaha selincah-lincahnya menghindari hantaman

pandemi. Setiap hari dia menemui banyak pihak.

Baik sesama pengusaha di industri pariwisata maupun pejabat pemerintah.

Namun, kondisi memang tengah sulit sekali. Orangorang takut bepergian. Bukan hanya karena faktor kesehatan, tetapi juga karena tekanan finansial. Jadinya, demi mempertahankan diri, Saung Angklung Udjo harus mengambil langkah seperti yang dilakukan banyak pihak: terpaksa merumahkan banyak pegawai. (bbs/mhs)

SOSOK Ujang Kartiwa bagi war­ga Desa Sukaharja, Kecamatan Telukjambe Timur ter­bilang cukup spesial. Ia se­lama dua belas tahun atau dua periode dipercaya masya­rakat menjadi kepala desa di sana.

Diberikan kepercayaan oleh masyarakat desa yang mayoritas sudah melek hukum dan berpendidikan tinggi bukanlah capaian yang bisa disamai oleh orang-orang biasa. Dan Ujang sukses mencapainya.

Ia sukses memimpin desa yang awalnya dianggap biasa saja menjadi salah satu desa yang bisa dikatakan saat ini, menjadi desa yang tak pernah tidur. Desa yang menjadi lokasi pusat perniagaan dan hiburan masyarakat Karawang.

Kini, ia berencana bakal maju lagi mencalonkan kepala desa pada Pilkades Serentak 177 Desa bulan Maret 2021. Jika terpilih lagi, berarti bakal menjadi periode pamungkas dia menjadi kepala desa di Sukaharja, dan ia berniat menyelesaikan seluruh program

pembanguanan yang sudah dan sedang berjalan sampai benar-benar dinikmati oleh masyarakat saat nanti purna tugas tiga periode.

Saat ini baik penduduk setempat maupun warga pendatang yang tiba di Desa Sukaharja, sangat sulit bahkan sama sekali tidak menemukan jalan lingkungan yang rusak di sana. Hal ini menjai salah satu bukti, Ujang sudah sukses membangun infgrastuktur di desanya selama dua periode sebelumnya. Selain itu, penanganan sampah dan layanan kesehatan seperti Posyandu pun telah ia bangunkan.

“Sekarang tinggal pembanguan SDM, termasuk SDM kesehatan yang jadi penunjang berjalannya posyandu,” kata dia kepada KBE. “Menyulap” Sukaharja jadi Desa Wisata Air Satu program yang ia janjikan jika kembali terpilih menjadi kepala Desa Sukaharja

yakni menyulap desa menjadi desa wisata air. Sebagaimana diketahui, Desa Sukaharja menjadi salah satu desa yang berbatasan langsung dengan bantaran Sungai Citarum. Ujang mengingat saat masa ia kecil, Citarum menjadi pusat kegiatan hiburan warga.

Saat ini ia berkeinginan untuk kembali menjadikan Citarum sebagai pusat hiburan masyarakat dengan menjadikan Desa Sukaharja sebagai desa wisata air.

Ia menuturkan, telah merencanakan bakal menata bantaran Citarum di desanya dan menyulapnya menjadi lokasi yang bisa menyedot wisatawan berkunjung ke desanya. Keinginan ini gayung bersambut dengan program Citarum Harum yang sedang digalakkan baik oleh pemerintah kabupaten, provinsi, maupun pemerintah pusat.

“Masih ada program yang tertunda, yakni program inovasi desa, yaitu program desa wisata air. Ini bisa menjadi penunjang program Citarum Harum,” kata dia.

Penanganan Masalah Sampah Desa Sukaharja dikenal menjadi desa yang tak tidur. Di desa ini terdapat pusat perbelanjaan, dan kompleks perniagaan super besar di Karawang. Banyak juga hunian-hunian elite.

Termasuk kos-kosan para pendatang baik mahasiswa maupun pekerja. Homogenitas masyarakat pun menjadi gambaran hirukpikuk kehidupan desa.

Ujang sangat paham, desanya cukup berbeda dengan desa-desa lain di Karawang baik orang secara karakter

warga secara personal maupun kultur masyarakatanya.

Sehingga modal mengetahui isi dan masalah di desa membuat ia selama ini lebih mudah memetakan potensi permasalahan dan cara ­mengatasinya.

Satu di antara yang menjadi PR paling sulit ialah penaganan masalah sampah. Tak mudah mengurus sampah di Desa Sukaharja. Karena, bukan hanya mengurusi sampah yang dihasilkan warga setempat, tapi juga tak kalah susah mengakali cara membereskan sampah yang dibuang para pelancong.

Dua program yang bakal ia galakkan jika terpilih lagi yakni pertama bakal menyedikan saran dan prasana tambahan termasuk pertuga kebersihan di desa. “Bahakan kalau perlu kita harus punya armada sampah sendiri,” katanya.

Selain itu sisi edukasi pun bakal terus ditingkatkan.

Salah satunya dengan membuat bank sampah sehingga warganya bisa bersemangat mengumpulkan sampah tanpa harus membuangnya di sembarang tempat.

Terakhir, ia meminta do’a serta restu khsunya kepada sekitar 10.574 warga yang memiliki hak pilih di Desa Sukaharja agar kembali bisa memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin desa selama enam tahun ke depan.

“Alasanya pertama kenapa garus pilih saya, saya rasa, saya sudah terbukti dan teruji menangani permasalahan yang ada di desa. Dan dengan berbekal pengalaman, menjadi modal bapak kembali memimpin desa dan menjadi alasan kenapa masyarakt harus memilih saya lagi,” tukasnya. (adv/mhs)

PENDIDIKAN & OLAHRAGA

RABU, 10 MARET 2021

8 Pemain Karawang Ikuti Seleksi Timnas

Bersaing di Tingkat Provinsi Jawa Barat

KARAWANG - Delapan pemain asal Kabupaten Karawang mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-16 dan U-19 tingkat Provinsi Jawa Barat di Lapangan Lodaya Kota Bandung, 9-10 Maret 2021.

Ketua Askab PSSI Kabu-

paten Karawang, Anda Suhanda, melalui Sekretaris Umum, Oma Miharja Rizki mengatakan, delapan pemain yang mengikuti seleksi terdiri dari 3 pemain U-16 (kelahiran 2006/2007) dan 5 pemain U-19 (kelahiran 2003/2004).

“Seleksi diawali Timnas U-16 pada hari ini (kemarin). Kemudian U-19 digelar besok (hari ini). Nantinya peserta seleksi yang dinyatakan lolos ke tahap berikutnya dari dua kategori tersebut akan kembali mengikuti seleksi pada Kamis (11/3),” ujar

Oma, kepada KBE, Selasa (9/3).

Disebutkan Oma, tiga pemain yang mewakili Karawang mengikuti seleksi Timnas U-16 yaitu Ahmad Iqbal Abdullah (tengah/SSB Peruri Karawang), Syair Aryanto (belakang/SSB Tunas POM Desa Walahar) dan Azis Kurniawan (depan/SSB Benpica Kotabaru).

Sedangkan lima pemain U-19 yakni Bernardus Zerabhim Misel (depan/Akademi SBSA Karawang), Muhamad Rizki Nugraha (tengah/Akademi Persib Benpica Cikam-

pek), Rahyan Hafiz (tengah/ Akademi Persib Benpica Cikampek), Peri Andriansah (penjaga gawang/BSK FC Karawang) dan Muhamad Faisal Alriziq (tengah/Benpica FC Karawang).

“Mereka merupakan para pemain yang lolos saat mengikuti seleksi pemain Timnas U-16 dan U-19 yang digelar Askab PSSI Karawang di Stadion Mini Anda S Dipura Kotabaru pada 4 dan 5 Maret 2021,” ucapnya.

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Karawang ini berharap, seluruh pemain yang

mewakili Karawang bisa tampil apik saat menjalani seleksi di tingkat Provinsi Jawa Barat. Sehingga ada perwakilan Karawang yang terus melaju untuk mengikuti seleksi di tingkat selanjutnya.

“Meski persaingan tidak akan mudah, semoga saja ada pemain asal Karawang yang bisa menembus skuat Timnas Indonesia U-16 dan U-19,” harap pria yang menjabat juga sebagai Ketua Umum DPC Bintang Muda Indonesia (BMI) Karawang ini. (ayi/mhs)

MTsN 4 dan MTsN 2 Miliki Kepala Baru KARAWANG- Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Karawang menggelar acara serah terima jabatan (sertijab) dari Kepala Madrasah lama, Suparwoto kepada Kepala Madrasah yang baru, Halimah di MTsN 4 Karawang, Selasa (9/3).

Su p a r w o t o ya n g ju ga merupakan mantan Kepala MTsN 3 Karawang dipindah tugaskan menjadi Kepala MTsN 2 Karawang. Sedangkan Halimah mendapat tanggung jawab baru setelah sebelumnya menjabat Kepala MTsN 1 Karawang.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Karawang, Dadang Ramdani mengatakan, kegiatan sertijab dilaksanakan sebagai tindak lanjut pasca digelarnya pelantikan 10 kepala madrasah pada 19 Februari 2021.

“Jadi selain MTsN 4 dan MTsN 2 yang memiliki kepala baru, ada 8 madrasah lainnya (MIN, MTsN dan MAN) yang dipimpin kepala baru,” ujar Dadang, kepada KBE, Selasa (9/3).

D a d a n g b e r h a r a p, d i b aw a h k e p e m i m p i n a n pejabat baru, MTsN 4 dan MTsN 2 bisa semakin baik.

Mulai dari kualitas guru, sarana prasarana, kurikulum, termasuk tata kelola anggaran yang harus lebih profesional dan bisa memberikan dampak bagi kemajuan madrasah.

“Semoga Pak Suparwoto dan Bu Halimah juga bisa meningkatkan kompetensi diri sebagai kepala madrasah seperti manajerial, supervisi dan lainnya. Sehingga apapun yang menjadi pekerjaan dan tanggung

jawab bisa diselesaikan secara proporsional dan profesional,” harapnya.

Kepala MTsN 4 Karawang, Halimah menegaskan siap melanjutkan program kerja yang telah berjalan selama masa kepemimpinan kepala madrasah sebelumnya. Tentunya dengan dukungan dan kerjasama dari keluarga besar MTsN 4 Karawang.

“Saya berharap ke depan dengan bantuan dari Kemenag Karawang, gedung MTsN 4 bisa disatu tem-

patkan agar bisa lebih efektif dan efisien, karena saat ini memiliki dua alamat terpisah. Insyaallah kami juga akan mengajukan permohonan tanah ke pusat melalui Kemenag Karawang agar bisa memiliki tanah sendiri. Tentunya dalam hal ini kami juga akan meminta bantuan dari Pemerintah Kabupaten Karawang,” ucapnya.

Kepala MTsN 2 Karawang, Suparwoto menyampaikan terima kasih kepada keluar-

PENGUMUMAN LELANG KEDUA

PT. Bank UOB Indonesia dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bekasi, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 melalui jasa Pra Lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap barang jaminan debitur Indra Sofuan :

- Tanah dan Bangunan, SHM No. 3760, Lt. 121 m2, a.n. INDRA SOFUAN, Perumahan Harapan Indah Blok Kav. No: IB-7, Ds/Kel. Pejuang, Kec. Medan Satria (d/h. Kec. Bekasi Barat), Kota Bekasi (d/h. Kab. Bekasi). (Nilai Limit Rp. 622.000.000,- / Jaminan Rp. 248.800.000,-) Pelaksanaan Lelang: - Cara Penawaran: Melalui Aplikasi Lelang Internet cara tertutup (Closed Bidding) pada alamat domain https://www.lelang.go.id - Batas Akhir Penawaran: Kamis, 25 Maret 2021; Pk. 09.30 Waktu Server (WIB) - Penetapan Pemenang: setelah batas akhir penawaran - Pelunasan Harga Lelang: 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang - Bea Lelang Pembeli: 2% dari harga lelang - Tempat Pelaksanaan Lelang: KPKNL Bekasi, Jl. Sersan Aswan No. 8 D, Bekasi.

Keterangan: - Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) PT. BNI (Persero) Cabang Bekasi harus sama dengan Nominal jaminan yang disyaratkan.

- Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang.

- Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

- Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui, dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang dengan kondisi apa – adanya (as is).

Persyaratan Lelang: Memiliki Akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website tersebut. Peserta lelang dapat melihat objek lelang semenjak pengumuman ini terbit. Info: 081 3901 99000 / 081 852 7700 Jakarta, 10 Maret 2021

KPKNL BEKASI

PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG

PT. BANK UOB INDONESIA

PENGUMUMAN LELANG ULANG

Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua yang tayang di Harian Karawang Bekasi Ekspres tanggal 05 Januari 2021, PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bekasi, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 melalui jasa Pra Lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap barang jaminan debitur : 1. CV. GLOBAL ENGINEERING, Tanah dan Bangunan, SHM No. 3822, Lt. 189 m2, a.n. TOTOK SUKOCO, Blok/No.Kav : C.3318 Jl. (setempat dikenal Perumahan Kompas Indah Estate, Jl. Mangga Blok C-33 No. 18), Ds. Mekarsari, Kec. Tambun Selatan, Kab. Bekasi, Prov. Jawa Barat. (Nilai Limit Rp. 433.000.000,- / Jaminan Rp. 129.900.000,-) 2. PT. RENANTI KENCANA, Tanah dan Bangunan, SHM No. 5676, Lt. 165 m2, a.n. WANG MUHARAM, Blok/No.Kav : (setempat dikenal Perumnas III Bekasi, Jl. Pulau Karimun Jawa 5 No. 284 RT. 004/RW. 013), Kel. Aren Jaya, Kec. Bekasi Timur, Kota Bekasi, Prov. Jawa Barat. (Nilai Limit Rp. 472.000.000,- / Jaminan Rp. 141.600.000,-)

Pelaksanaan Lelang: - Cara Penawaran: Melalui Aplikasi Lelang Internet cara tertutup (Closed Bidding) pada alamat domain https://www.lelang.go.id - Batas Akhir Penawaran: Selasa, 9 Maret 2021; Pk. 10.30 Waktu Server (WIB) - Penetapan Pemenang: setelah batas akhir penawaran - Pelunasan Harga Lelang: 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang - Bea Lelang Pembeli: 2% dari harga lelang - Tempat Pelaksanaan Lelang: KPKNL Bekasi, Jl. Sersan Aswan No. 8 D, Bekasi.

Keterangan: - Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) PT. BNI (Persero) Cabang Bekasi harus sama dengan Nominal jaminan yang disyaratkan.

- Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang.

- Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

- Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui, dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang dengan kondisi apa – adanya (as is).

Persyaratan Lelang: Memiliki Akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website tersebut. Peserta lelang dapat melihat objek lelang semenjak pengumuman ini terbit.

Info: 081 3901 99000 / 081 852 7700 Jakarta, 02 Maret 2021 PT. BANK MANDIRI (Persero), Tbk KPKNL BEKASI PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG

CONTACT PERSON: - 0821 1258 7177 - 0857 8290 3338

ga besar MTsN 4 Karawang yang telah menerima kehadirannya dengan baik selama kurang lebih 4 tahun.

Ia berharap apa yang telah didedikasikannya bisa bermanfaat bagi MTsN 4.

“Insyaallah di tempat baru saya akan berusaha melaksanakan tugas dengan baik tentunya dengan dukungan potensi yang ada mulai dari komite, guru, dan lainnya,” katanya. (ayi/mhs)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 UU No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah berikut benda-benda yang berkaitan dengan Tanah, PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Syariah Bandung. akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet menggunakan metode Closed bidding dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta, terhadap obyek hak tanggungan debitur yang telah dikategorikan kredit bermasalah (Cidera Janji/Wanprestasi) sebagai berikut: • Dede Jaelani, berupa : Sebidang tanah seluas 72 m2 berikut bangunan sesuai dengan SHGB No. 485 tercatat atas nama Dede Jaelani, terletak di BLOK A 16 KAV 03BUANA KOTABARU RAYA (Setempat dikenal dengan Komplek Buana Kotabaru raya blok A16 no. 03) Desa Pangulah Selatan Kec. Kotabaru Kab. Karawang, Jawa Barat Harga Limit : Rp. 280.080.000,Uang Jaminan: Rp.56.016.000,• Sodiyah, berupa : Sebidang tanah seluas 116 m2 berikut bangunan sesuai dengan SHGB No. 6694 tercatat atas nama Sodiyah, terletak di BLOK A 13 KAV 09 BUANA TAMAN SARI RAYA (Setempat dikenal dengan Komplek Buana Taman sari raya A13 no. 09) Desa Kondangjaya Kec. Karawang Timur Kab. Karawang, Jawa Barat Harga Limit : Rp. 524.450.000,Uang Jaminan: Rp.104.890.000,• Mursiti, berupa : Dua bidang tanah berikut bangunan diatasnya sesuai dengan SHGB No. 6698 seluas 21 M2 dan SHGB No. 6696 seluas 69 M2 keduanya tercatat atas nama Mursiti, terletak di BLOK A 13 KAV 10 BUANA TAMAN SARI RAYA (Setempat dikenal dengan Komplek Buana Taman sari raya A13 no.

10) Desa Kondangjaya Kec. Karawang Timur Kab. Karawang, Jawa Barat.

Harga Limit : Rp. 442.350.000,Uang Jaminan: Rp.88.470.000,Lelang akan dilaksanakan pada: Hari : Rabu Tanggal : 24 Maret 2021 Batas Akhir Penawaran : 11.00 WIB (Waktu Server) Alamat Domain : www.lelang.go.id Tempat Lelang : KPKNL Purwakarta Jl. Siliwangi no. 9 Purwakarta.

Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran.

Syarat- syarat dan ketentuan lelang : 1. Lelang akan dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan menggunakan Aplikasi Lelang E-Auction dengan menggunakan metode closed bidding yang di akses pada alamat www.lelang.go.id.

Tata cara mengikuti dimaksud dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Purwakarta selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan melalui Nomor Virtual Account(VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

3. Nama penyetor uang jaminan harus sama dengan nama peserta lelang.

4. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

5. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain- lain.

6. Apabila karena satu dan lain hal terjadi pembatalan/penundaan lelang, maka peserta lelang tidak dapat melakukan tuntutan apapun, baik kepada KPKNL Purwakarta, PT. Bank CIMB Niaga Tbk maupun PT. Balai Lelang Bandung.

7. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Balai Lelang Bandung, Jl. Gunung Batu No. 201 Ruko Maple Kav. G Bandung, Telp : 022-86065475/081212424471 dan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Syariah Bandung Telp: (022) 4265472 pada hari dan jam kerja.

KPKNL Purwakarta

Purwakarta, 10 Maret 2021 ttd PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Syariah Bandung

PT. Balai Lelang Bandung

KARAWANG BEKASI

Sekretaris Umum Askab PSSI Karawang, Oma Miharja Rizki

7

KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP

METRO PURWAKARTA 8 SEMANGAT BARU PURWAKARTA

RABU, 10 MARET 2021

Bencana Datang Bertubi-tubi

SOROT

ISTIMEWA

Siti Nadia Tarmizi Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes

Waspdai Perdagangan Gelap Vaksin, Pemerintah Pasang Code PURWAKARTA- Ada peringatan dari Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi yang mengatakan pemerintah sudah mengantisipasi risiko masuknya perdagangan gelap vaksin Covid-19 di Indonesia.

Salah satunya adalah memasang barcode pada vaksin yang didistribusikan ke seluruh daerah selama tahapan vaksinasi berlangsung. Ia menjelaskan, PT Bio Farma sebagai distributor yang bekerjasama dengan pemerintah memasang barcode pada setiap vaksin, baik itu ketika vaksin masuk ke Indonesia atau saat vaksin sudah siap untuk diedarkan.

Dipasangnya barcode tersebut, selain untuk menjaga dari pasar gelap juga untuk memudahkan pendataan pendistribusian. Pengawasan distribusi vaksin Covid-19 ke seluruh daerah tidak hanya dilakukan oleh Kemenkes, namun juga kementerian/ lembaga yang terkait dengan keamanan.

“Kemenkes bekerjasama dengan TNI dan Polri dalam melakukan pengawalan distribusi vaksin,” kata Siti Selasa (9/3).

Selain itu, Kemenkes juga tidak terlalu banyak bekerja dengan pihak lain untuk pendistribusian vaksin yang masuk ke Indonesia. Dengan demikian, diharapkan pengawasan distribusi vaksin oleh pemerintah bisa lebih mudah.

“Biofarma sebagai distributor tunggal, sehingga diharapkan bisa dimonitor,” kata dia.

Peredaran vaksin Covid-19 di dunia sudah mulai memasuki area Darknet dan dijual bebas. Peneliti Kaspersky menemukan setidaknya 15 pasar ada di Darknet dan menjual vaksin Covid-19 bermerek Pfizer, Astrazeneca, dan Moderna.

Berdasarkan pemantauan yang dilakukan Kaspersky, mayoritas penjual berasal dari Prancis, Jerman, Inggris, dan Amerika Serikat. Harga per dosis yang dijual di pasar gelap tersebut berkisar antara 250 dolar AS hingga 1.200 dolar AS. (red)

Belasan Rumah di Darangdan Porak Poranda Diterjang Angin Ribut PURWAKARTA– Kabupaten Purwakarta memang rawan bencana, setelah beberapa kali longsor, pergeseran tanah, kini bencana menimpa lagi daerah ini. Baru-baru ini (8/3) saat hujan disertai angin ribut telah memporak porandakan 14 rumah warga Kampung Sukamaju, RT 013/004, Desa Da­rang­dang, Kecamatan Darangdan.

Peristiwa ini tentu saja sangat mengagetkan warga sekitar.

Saat warga masih dihantui ancaman bencana longsor, angina ribut datang dan memporakporandakan desa itu.

Penjabat sementara (Pjs) Kepala Desa Darangdan, Usman membenarkan kalau belasan rumah warga setempat rusak parah tersapu kencangnya angin ribut.

Betuntung, kencangnya angin ribut yang membuat kagetkan ratusan warga Desa Darangdan itu tidak menimbulkan korban.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Ada sekitar 14 rumah yang rusak, termasuk salahsatunya majlis taklim. Kebanyakan yang rusak itu atap-atapnya dan tidak sampai menyebabkan rumah ambruk,” ujar Uman kepada pers.

Sementara seorang warga bernama Jejen menuturkan saat dirinya tengah bersantai meminum kopi, tiba-tiba

angin kencang datang.

Bahkan, kata dia, pusaran angin kencang itu berjarak sekitar enam meter darinya.

Sontak saja ia terkejut tatkala melihat atap rumah warga yang berterbangan.

“Lagi asyik santai tiba-tiba saya melihat angin yang menyapu sejumlah rumah, dan kejadiannya itu begitu cepat. Bahkan, saya melihat atap-atap yang tersapu itu berterbangan hingga terlempar ke jalan,” ungkapnya.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Pemkab Purwakarta dan upaya recovery para korban.

Sebelumnya juga Bupati Anne Ratna Mustika mengaku kemampuan anggaran untuk relokasi pembangunan rumah warga yang rusak akibat akibat bencana. Seperti pergerakan tanah di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Tegalwaru tidak memadai.

“Anggaran di dinas terkait (Distarkim) hanya Rp300 juta, tidak mungkin memenuhi seluruhnya. Di belanja tak terduga (BTT) juga masih dalam pembahasan secara regulasinya,” ujar Anne saat itu.

Untuk itu, pihaknya berkirim surat ke Kementerian Sosial (Kemensos) agar mendapat anggaran tambahan. Untuk sementara, upaya percepatan penanganan relokasi darurat terus dilakukan melalui dinas terkait.

Seperti tenda dan papan palet yang sangat dibutuhkan bagi warga, setidaknya mereka lebih nyaman sebelum relokasi dilakukan dikemudian hari. (san/red)

ISTIMEWA

HANCUR: Rumah warga di Desa Darangdan yang rusak parah diterjang angin rebut yang melanda desa itu.

Varian Baru Ancam Purwakarta, Warga Santai-santai Saja PURWAKARTA- Wakil Ketua DPRD Purwakarta, Neng Supartini mengakui banyak warga Purwakarta yang merasa telah bebas dari Pandemi Covid-19.

Warga Purwakarta banyak yang menganggap sudah bebas dari pandemi Covid-19.

Padahal, varian baru B 117 tengah mengintai dan menjadi ancaman pascatemuan kasus di Kabupaten Karawang sebagai wilayah tetangga beberapa waktu lalu.

Anggapan warga Purwakarta sudah bebas dari Covid-19 karena mereka merasa vaksinasi yang saat ini sedang berjalan menjadi solusi masa pandemi. Ditambah kasus terkonfirmasi

positif di Kabupaten Purwakarta cenderung menurun meski masih bersifat fluktuatif.

Wakil Ketua DPRD Purwakarta, Neng Supartini mengakui sudah banyak warga yang merasa telah aman dari Covid-19. Sehingga banyak di antara mereka yang mengabaikan protokol kesehatan (prokes).

Sikap dan perilaku warga seperti itu bisa menjadi celah tingginya penularan Covid-19. Terlebih virus B 117 sudah ditemukan di Kabupaten Karawang yang wilayahnya sangat berdekatan.

“Yang saya temukan di lapangan seperti itu, ban-

yak anggapan dari warga yang merasa sudah bebas dari Covid-19. Hal itu harus disikapi serius oleh GTPP (Gugus Tugas Percepatan Penanganan) Covid-19.

Kalau sudah beranggapan seperti demikian pastinya prokes akan semakin longar, bahaya kan kalau sudah begitu,” kata Neng.

Begitu pula, kata Neng, harus ada perlakuan khusus terhadap para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang baru pulang dari luar negeri. GTPP Covid-19 harus menyiapkan ruang isolasi khusus bagi para TKI. Selain itu pemantauan kepulangan mereka meski diperketat. (red)

Pemuda Harus Jadi Pelopor PURWAKARTA-Ada 170 desa di Kabupaten Purwakarta yang akan melakukan Pilkades serentak pada 25 Agustus 2015 mendatang.

Menurut Kepala Bidang (Kabid) Kepemudaan, pada Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta, Ahmad Arif Imamulhaq, Pilkades Serentak 2021 ini merupakan salah satu bentuk pesta demokrasi yang begitu merakyat. Pemilu tingkat desa ini merupakan ajang kompetisi politik yang begitu mengena dan harus dijadikan pembelajaran politik bagi masyarakat terutama Pemuda.

“Pemuda memiliki peran penting dalam setiap agenda politik negara. Dalam penyelenggaraan Pilkades Serentak 2021, pemuda diharapkan menabur benih optimisme agar Pemilihan Kepala Desa Serentak 2020 berjalan dengan aman, damai dan sehat,” ungkap Arif.

Peran pemuda akan menjadi catatan penting dalam keterlibatan penyelenggaraan Pilkades, momentum pemilu tingkat paling bawah ini menjadi ajang nyata untuk pemuda dalam menampilkan peranan mereka secara langsung.

“Momen ini bisa dimanfaatkan pemuda untuk bisa terlibat nyata dalam mem-

ISTIMEWA

PILKADES DAMAI: Pelaksanaan Pilkades Serentak di Kabupaten Purwakarta beberapa waktu lalu.

bangkitkan gairah pemilu di tengah pandemi korona.

Peran aktif tersebut dapat direalisasikan dengan ikut menjadi penyelenggara ataupun pengawas,” tutur Arif.

Dijelaskannya, Pemuda bisa mengenal dunia kepemiluan dan dunia politik dengan berpartisipasi menjadi panitia, pengawas, ataupun jadi calon kades sekalipun.

“Menurut saya pemuda nyalon Kades itu baik.

Pemuda jangan berdiam diri, karena lingkup terkecil itu ada di desa. Pemuda harus bisa memilih berdasarkan politic choice (pilihan politik) sesuai dengan kepentingan yang diakomodir.

Sehingga pemuda dapat menghadirkan suasana demokrasi yang lebih berwarna,” tuturnya.

Ditambahkan, penyelenggaran Pilkades Serentak di Purwakarta di tengah pandemi covid-19 juga diharapkan akan bisa memunculkan figure pimpinan daerah yang lebih kompeten dan bisa menyelesaikan permasalahan yang timbul akibat pandemi.

“Pemimpin muda yang kom­ peten dan inovatif akan bi­sa membawa perubahan yang lebih baik bagi daerah­nya.

Yang terpenting, pemim­pin muda mampu memba­w a kebermanfaatan bagi ma­ syarakat,” jelas Arif. (san/red)

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

BUNDA GENRE : Vida Rosdianti Saepuloh saat bersilaturahmi dengan Duta Genre Karawang.

Silaturahmi Bunda Genre Karawang di Kantor DPPKB Vida Saepuloh: Duta Genre adalah Agen Perubahan KARAWANG- Duta Genre Kabupaten Karawang sedang gembira. Selasa, (9/3) kemarin, mereka akhirnya bisa bertatap muka dengan Bunda Genre Karawang yang baru, Vida Rosdianti Saepuloh.

Dalam kegiatan kunjungan dan silaturahmi bersama pejabat DPPKB Ka­ rawang. Istri Wakil Bupati Karawang, Asep Saepulloh itu, diperkenalkan sebagai Bunda Genre Karawang.

Momen bahagia sempat terpancar. Ketika Plt Kepala DPPKB Karawang, Sofiah, menyematkan selempang Bunda Genre Karawang di pundak Vida Saepuloh. Sejalan dengan itu, Duta Genre Karawang menyambutnya dengan tepuk tangan riuh.

Dalam sambutannya, Bunda Genre Ka­

rawang, Vida Saepuloh mengatakan, Duta Genre merupakan agen perubahan bagi para muda-mudi Karawang menuju masa depan yang lebih baik.

Vida berpesan, Duta

Genre Karawang harus bisa menjadi pengge­ rak sekaligus mengajak remaja lain. Untuk ikut proaktif dalam kegiatan positif. Guna mencegah t e r ja d i nya p e rgau l a n

bebas, pe­n­y alahgunaan narkoba, juga pernikahan usia dini.

“Saya ucapkan terima kasih banyak untuk peng­ abdian Duta Genre Karawang selama ini. Kalian adalah agen perubahan untuk Karawang yang lebih baik,” ucap Vida, kemarin, (9/3) di Kantor DPPKB Karawang.

Disisi lain, Plt Kepal DPPKB Karawang, Sofiah menambahkan, selain sudah banyak membawa pengaruh baik untuk para remaja di Karawang.

Duta Genre Karawang, sebut Sofiah, juga sangat banjir prestasi. Sejak tahun 2012 kemarin, sudah banyak prestasi yang me­ reka ukir di tingkat provinsi bahkan nasional.

“Saya sangat berharap kehadiran Bunda Genre yang kini di jabat Bunda Vida, diharapkan bisa lebih mendongkrak program Bangga Kencana khususnya di kalangan remaja,” ujarnya. (wyd/red)