Semangat Baru Bekasi
RABU, 20 MARET 2019
HARGA Rp3.000
BISA JADI SOLUSI TEPAT CIKARANG PUSAT - Pengamat Kebijakan Publik Unisma Bekasi, Adi Susila menilai, penambahan nominal dana desa yang diajukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi kepada Desa Burangkeng,
Penambahan Dana Desa Pengganti Kompensasi Uang Bau TPA Burangkeng dinilai tepat sebagai solusi untuk mengakhiri permasalahan penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
Burangkeng, Kecamatan Setu. “Penambahan dana desa dimungkinkan dilakukan
pemda. Hal ini sebagai p e ng ga nt i ko mp e n s a s i uang yang diminta warga, saya pikir ini solusi tepat
bagi keduanya,” ujar Adi kepada Cikarang Ekspres, kemarin (19/3). Walaupun sempat ditutup
Pembebasan Lahan Kereta Cepat Tembus 95 Persen CIKARANG SELATAN – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi berhasil mendongkrak persentase pembebasan lahan secara signifikan. Pembebasan lahan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di wilayah Kabupaten Bekasi telah menembus angka 95 persen. Kepala Seksi Pengadaan
Tanah BPN Kabupaten Bekasi, Agus Susanto mengatakan diketahui Kepala BPN Kabupaten Bekasi, Nurhadi Putra, bahwa lahan yang berhasil dibebaskan yakni milik PT Deltas Mas dengan luas mencapai 90.649 meter persegi. Lahan itu dibebaskan dengan nilai Ke Hal...2
dua pekan terakhir, sejak Senin lalu (18/3), kelompok warga yang menutup TPA bersedia membuka kembali
dengan catatan pemerintah daerah harus merealisasikan penambahan tersebut. Adi menerangkan, ada tiga komponen yang menjadi sumber dana desa, di antaranya APBN Ke Hal...2
Tongkat komando Kepala BPN Berpindah Tangan
ACHMAD ARFAN / CIKARANG EKSPRES
PEMBAYARAN: Kepala BPN Kabupaten Bekasi, Nurhadi Putra (kedua dari kiri) melaksanakan pembayaran uang ganti kerugian pengadaan tanah kereta cepat Jakarta-Bandung, kemarin (19/3).
CIKARANG SELATAN Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi, Deni Santo, menyerahkan tongkat komandonya secara resmi yang diserahterimakan kepada Nurhadi Putra. Prosesi serah terima jabatan (sertijab) ini dipimpin Kepala Kantor BPN Wilayah Jawa Barat, Yusuf Purnama di Hotel Prime Biz, Senin Sore (18/3). Yusuf mengatakan, pro-
mosi atau rotasi ini adalah keputusan lembaga. Dalam pelaksanaannya tentu ada penataan pembinaan karir bagi yang berpretasi. Kemudian yang mempunyai wawasan dan kemampuan diberikan karir yang lebih tinggi lagi. “Siapapun pegawai yang memiliki pretasi, wawasan, serta kemampuan yang luas, dapat diberikan karir yang lebih tinggi,” ujarnya kepada Ke Hal...2
ADVERTORIAL
Pemkab Bina Imam dan Marbot Se-Kabupaten Bekasi Wujud Membangun Sumber Daya Manusia yang beradab PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bekasi, berikan pembinaan dan bantuan operasional kepada petugas Imam dan Marbot se-Kabupaten Bekasi. Acara tersebut di buka secara resmi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja, bertempat di Gedung Wibawa Mukti, Cikarang Pusat, Senin Lalu (18/3). Kegiatan tersebut dilakukan
untuk mewujudkan masjid sebagai tempat untuk meningkatkan keadaban umat. Dalam sambutannya Eka mengatakan, kegiatan pembinaan Imam dan Marbot ini merupakan sebuah langkah dan upaya untuk menjadikan sentral utama mewujudkan persatuan dan kesatuan umat. Ia menambahkan, tugas Imam dan Marbot merupakan profesi yang istimewa. “Tidak semua orang bisa, dan tidak semua orang mau. Saya sangat berterimakasih, kepada Bapak Ibu sekalian telah melaksanakan tugas ini. Pemerintah daerah telah memberikan
perhatian, walaupun cuma ala kadarnya, baru cuma bisa sedikit. Tapi saya punya keinginan, kedepan kita akan tingkatkan PAD, dan penghasilan Imam dan Marbot akan kita tingkatkan u nt u k t a hu n ya n g akan datang,” ujar Eka kepada Cikarang Ekspres. Eka juga meminta d o a ke p a d a p a ra peserta pembinaan Imam dan Marbot yang datang, agar bisa memimpin Kabupaten Bekasi. Serta, pembangunan di Kabupaten Bekasi lebih maju lagi.
Perlu diketahui bahwa dalam upaya mensejahterakan Imam dan Marbot, Pemkab Bekasi memberikan bantuan operasional kepada Imam dan Marbot. Berupa uang sebesar Rp 150.000/bulan, untuk Marbot dan Rp 200.000/ bulan untuk Imam. Pemberian bantuan operasional tersebut, langsung dikirim ke rekening Imam dan Marbot se- Kabupaten Bekasi setiap bulannya. Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Dae-
FOTO-FOTO: HUMAS PEMKAB BEKASI
SERAHKAN: Plt Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja, secara simbolis menyerahkan bantuan untuk Imam dan Marbot se-Kabupaten Bekasi di Gedung Wibawa Mukti, Cikarang Pusat, Seni Lalu (18/3).
rah (Setda) Kabupaten Bekasi, Carwinda menuturkan, peserta yang hadir pada kesempatan tersebut merupakan utusan dari berbagai Kecamatan di Kabupaten Bekasi. Berjumlah kurang lebih 2000 orang, dari 23 Kecamatan di Kabupaten Bekasi. Disampaikannya juga bahwa tema yang diambil pada kegiatan ini yaitu Melalui pembinaan Imam dan Marbot masjid kita wujudkan masjid sebagai tempat untuk meningkatkan keadaban umat. Kegiatan yang di laksanakan ini merupakan upaya kita untuk memajukan Agama Islam. Melalui
pembinaan Imam dan Marbot sebagai upaya peningkatan kuantitas dan kualitas yang layak untuk turut serta berkiprah dalam Keagamaan. Kegiatan Pembinaan Imam dan Marbot kali ini menghadirkan 3 orang Narasumber yang terdiri dari Unsur Kementrian Pemberdayaan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (PPPA), Iwan Setiawan, Dedi Mulyadi, selaku Ketua Dewan Keluarga Masjid (DKM) Purwakarta, dan juga perwakilan dari Kapolres Metro Bekasi yang diwakili oleh Kasat Binmas Kabupaten Bekasi, AKBP Muryono. (adv/fan)