TRADISI LISAN
Duduk bersama Wewen
S
alah satu tradisi lisan yang
I
yaitu dampeang jantan dan dampeang
masih hidup dan berkembang
Ulu ambek berasal dari kata ulu dan
batino. Dampeang jantan bertugas untuk
di wilayah Pariaman, Sumatera
ambek. Satu orang pemain berperan
mengiringi gerak ulu ambek menyerang
Barat adalah ulu ambek yang merupakan
sebagai palalu (penyerang) dan
dan menangkis, dan dampeang batino
sejenis pertunjukan seperti silat yang
satu orang lagi dinamakan paambek
berfungsi untuk mengiringi gerak ulu
memperhadapkan dua orang laki-laki
(penangkis) serangan. Secara bergantian
ambek pada waktu tidak melakukan
yang saling mempertunjukkan gerakan-
kedua pemain mengadu keterampilan
serangan atau tangkisan.
gerakan pencak. Uniknya, dalam
menyerang dan menangkis dalam
pertunjukannya kedua pesilat tidak
bentuk simbol-simbol gerak. Kedua
Ulu ambek dipertunjukan di atas laga-laga
bersentuhan fisik secara langsung. Oleh
bentuk penyajian tersebut di atas
dan dalam rangka Alek nagari atau pesta
karena itu, jenis silat ini disebut juga
diiringi oleh suara vokal yang disebut
yang diselenggarakan oleh masyarakat
dengan silat gaib/silat bayang.
dampeang. Terdapat dua jenis dampeang
suatu nagari yang diselenggarakan
70 INDONESIANA VOL. 12, 2021