Halo Komisariat Edisi 4

Page 1

EDISI 4: FEBRUARI 2022

HALO KOMISARIAT

HALOKOM

ABDIKOM

KOMAR

KERJA PRAKTIK

KARYA WARGA

Merajut harapan melalui warga untuk FKDC

Chapter 4: Self Control

2021 Recap, Check!

Edisi PDS, Tapak, dan Rangkot


EDI TOR' S LETTER Salam Warga, Hallo semuanya! Ketemu lagi bersama kita di Halo Komisariat. Bagi temen-temen yang baru tau Halo Komisariat, pasti bertanyatanya kan 'Apa sih Halo Komisariat itu?' Nah, jadi Halo Komisariat ini merupakan suatu majalah yang menghimpun dan penyampaian topik hangat dan isu lainnya yang sedang berkembang di dalam HMP PL Komisariat serta kilas balik kegiatan yang telah dilakukan sebagai bentuk dokumentasi dan pengabadian kegiatan dalam majalah bentuk fisik dan/atau digital dimana warga HMP PL Komisariat dapat mengaksesnya secara langsung. Tanpa basa-basi lagi, kita sudah memasuki bulan kedua di tahun 2022 ini. Dalam majalah Halo Komisariat Edisi 3 dalam kepengurusan Komisariat Bernada ini akan menyajikan Halokom. Dengan adanya Halo Komisariat Edisi 3 kami ini, kami harapkan warga puas dan makin tertarik terhadap Halo Komisariat ini!!! Terima Kasih.

SUPERVISOR Bal qi s Puti Belinda

EDITOR Aul i a Si ti Nurmala Rei cha Santiana

CONTRIBUTOR

Balqis Puti Belinda

PMSA Nadhi ra Hadi nda Dinda Adi t

HALO KOMISARIAT

Bandung, 23 Januari 2022

|

I


TABLE OF CONTENTS Editors's Letter i

ABDIKOM 01

Merajut harapan melalui warga untuk FKDC

KOMAR 02

#Chapter4 Self Control

Kerja Praktik 03

2021 Recap,Check!

Karya Warga 06

Edisi PDS, Tapak, dan Rangkot

HALO KOMISARIAT

|

II


ABDIKOM Merajut Harapan melalui Warga untuk FKDC

Di awal tahun 2022 Divisi Sosial Masyarakat mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan mengusung tema … Abdikom menjadi momentum pengmas pertama kali bagi HMP PL Komisariat yang diadakan di tengah segala keterbatasan pandemi. Lantas apa itu abdikom dan bagaiaman keberjalanannya? Abdikom lahir dari tujuan ke empat HMP ‘memberi jalan dan menyalur pemikiran tenaga masyarakat dan pembangunan masyarakat indonesia’. Proker yang dijalankan oleh divisi Sosial Masyarakat ini menyasar pada kaum marjinal yang ada di Kabupaten Cirebon. dengan harapan dapat memberikan dampak yang baik, abdikom pada tahun ini berfokus pada Forum Komunikasi Difabel Cirebon (FKCD). Kegiatan ini dilaksanakan tepat pada 5 Februari 2022 lalu di Kecamatan Greged, tepatnya di kantor FKDC dan melibatkan anggota FKDC setempat.

HALO KOMISARIAT

|

1


#Chapter4KOMAR Self Control

Hallow warga ketemu lagii nih di Komar Chapter4…. Kamu tau ga sih arti Self Control…?? Yukk simak penjelasan berikut: Menurut Tangney, dkk (2004), “Central to our concept of self control is the ability to override or change one’s inner responses, as well as to interrupt undesired behavioral tendencies and refrain from acting on them”. Dalam bahasa indonesia memiliki makna bahwa inti dari konsep pengendalian diri adalah kemampuan untuk mengesampingkan atau mengubah tanggapan/respon batin, serta untuk menekan kecenderungan perilaku yang tidak diinginkan dan menahan diri dari tindakan menyimpang. Menurut Berk (1995), self control merupakan kemampuan individu untuk menghambat atau mencegah suatu impuls agar tidak muncul dalam bentuk tingkah laku yang melanggar atau bertentangan dengan standar moral. Menurut Louge (1995), self control dimaknai sebagai suatu pilihan tindakan yang akan memberikan manfaat lebih besar dengan cara menunda kepuasan sesaat. Nah secara simpel dan sederhana, makna Self Control dapat diringkas menjadi suatu perilaku atau kemampuan menahan diri dalam bertindak, agar tidak menyimpang dan tetap berada dalam konsekuensi positif. Dalam bahasa awam bisa dimaknai sebagai menahan nafsu ya frend, seseorang yang memiliki kemampuan mengendalikan hasrat nya bisa dikatakan sudah mampu menerapkan ‘kontrol diri’ dengan baik. Nah sekarang dari mana sih kita bisa tau kalau kita sudah memiliki Self Control yang baik atau belum…?? Menurut Averill (1973), terdapat tiga aspek Self Control yang dapat digunakan sebagai alat untuk mengukur self control individu, yaitu:

1. Behavioral Control Behavioral control merupakan kemampuan individu dalam mengendalikan diri pada suatu keadaan yang tidak menyenangkan. Diibaratkan sebagai respon terhadap suatu keadaan yang dirasakan tidak nyaman, dalam bentuk pengaturan pelaksanaan tindakan dan modifikasi perilaku. 2. Cognitive Control Cognitive control dimaknai sebagai kemampuan individu dalam mengendalikan diri terhadap informasi yang tidak diinginkan dengan cara mengolah, menginterpretasi, menilai, atau menghubungkan suatu kejadian dalam suatu kerangka kognitif/kerangka pemikiran. Nah hal ini juga disebut sebagai adaptasi psikologis frend, yang dilakukan manusia untuk mengurangi tekanan yang dihadapi. 3. Decisional Control Decisional control merupakan kemampuan individu dalam mengendalikan diri untuk memilih suatu tindakan (membuat keputusan) berdasarkan pada sesuatu yang diyakini/disetujui. Decisional control penting sekali ada dan dikuasai oleh diri kita karena ‘hidup di dunia adalah masalah memutuskan/membuat keputusan’. Nahh tiga hal di atas bisa dijadikan referensi penilaian diri akan tingkat Self Control kita masing-masing, bahwa setidaknya kita punya kontrol baik dalam berperilaku, berpikir, dan membuat keputusan, agar hidup dengan baik dan tidak terjerumus ke dalam hal apapun yang memiliki dampak negatif. Sekarang mari kita lihat gambaran individu yang menerapkan Self Control dalam kehidupan menurut Longue (1995), sebagai berikut. Tetap bertahan mengerjakan tugas walaupun terdapat hambatan atau gangguan (tekun, ulet) Dapat berperilaku sesuai dengan aturan dan norma yang berlaku dimana ia berada Tidak menunjukkan perilaku yang dipengaruhi kemarahan (mampu mengendalikan emosi negatif) seperti meledak-ledak emosinya, murka, berteriak histeris, dsb Toleransi terhadap stimulus yang tidak diharapkan besar (tidak gampang terpengaruh hal-hal buruk) Nah gimana nih frend, udah jelas belum teori tentang ‘kontrol diri’…?? Sangat bisa kita terapkan untuk membantu kita menjalani hidup dengan lebih baik di setiap tahapan kehidupan. Katakanlah kuliah itu sulit dan melelahkan, namun jalanilah dengan baik, nikmati proses yang ada, tahan dirimu untuk berbuat sesuatu yang mungkin akan menimbulkan penyesalan di masa depan, dan yang paling penting adalah yakini dan pahami bahwa yang mengatur pikiran dan tindakan adalah diri kita sendiri. Jadilah percaya diri, dan mampu menangkis semua godaan buruk. Tetap semangatt wargaaa… HALO KOMISARIAT

|

2


KERJA PRAKTIK 2021 RECAP, CHECK! Edisi #2

GRUP ORANG KEREN 3 Anggota UndangTeman

Nadhira Alsya (Me) Pewawancara

Kak Fakhri Nara Sumber

Kak Gacya Nara Sumber

HALO KOMISARIAT

|

3

Setelah dapet pengalaman menarik tentang KP di lingkungan yang “kepemerintahan banget” pada edisi sebelumnya, kali ini TalkKP #2 hadir membawa perspektif baru. Seperti yang kita ketahui, Kerja Praktik (KP), mengajarkan sekaligus melatih kita untuk menghadapi kenyataan dunia pasca kampus. Mengerti cara merespon obstacle di dunia ini merupakan suatu hal yang penting supaya kita bisa melangkahi hal-hal yang ada di luar kendali kita. Seperti kalimat clickbait di atas, kenyataan terkadang membawa kita ke hal-hal menyebalkan karena tidak sesuai dengan apa yang kita rencanakan. TalkKP kali ini akan membahas pengalaman seru Kerja Praktik dari Kak Fakhri dan Kak Gacya yang ternyata harus menghadapi hal gak terduga saat KP! Supaya gak penasaran lagi cus langsung kita simak.


Kak Fakhri

KP di mana nih kak?

Kak Fakhri

Aku KP di Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Tata Bangunan (DPKPTB) Kabupaten Serang.

Dinas yang mengurusi hal teknis terkait kebutuhan perumahan dan permukiman warga dari segi infrastrukturnya, misalnya

Aku KP di Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Tata Bangunan (DPKPTB) Kabupaten Serang.

Kak Gacya

RDI (Resilience Development Initiative) semacam organisasi/firma/konsultan yang masuk dalam lingkup swasta.

Di RDI ini meneliti banyak isu terkait renewable energy, gender equality, children welfare, sustainable development, & masih banyak lagi.

Aku sendiri masuk ke kluster CSWH (Children Social Welfare and Health) di bidang gender mainstreaming.

Gimana sih prosesnya sampai kakak bisa diterima KP di sana? Kak Fakhri

Dari beberapa itu, cuma dari summarecon yang gak dapet balesan & cara apply-nya agak ribet. Di Dispar & DPRD pun ternyata sekadar pekerjaan administratif, gak ada substansi PWK-nya. Akhirnya dapet rekomendasi dari kenalan di DPKPTB, dinas yang menangani terkait infrastruktur lalu menurutku cocok dengan jurusan PWK.

Kak Gacya

Sejak akhir 2020 udah mantengin IG RDI & dapet informasi magang. Dokumen persyaratan yang harus dipenuhi berupa cover letter/motivation letter, CV terbaru, transkrip nilai, & hasil TOELF/IELTS. Karena waktu itu aku belum sempet tes TOELF/IELTS, jadi aku lampirin essay yang pernah aku tulis dalam bahasa Inggris. Satu bulan kemudian, dapet kabar berhasil terpilih di seleksi dokumen melalui linkedin. Kak Gacya Akhirnya lanjut ke tahap interview yang selang waktu dari dapet kabar lolos seleksi dokumen cuma DUA HARI. Dengan waktu persiapan interview yang cukup sebentar itu aku gunain untuk nanya-nanya ke kating yang dulu sempet magang di RDI. Selain itu, aku cari tahu juga background pewawancara yang bakal interview aku. Super deg-deg-an karena pewawancaranya adalah 2 orang lulusan HI Unpar & satu lagi lulusan PL ITB+S2 di Swedia! Sesi satu wawancara dimulai dengan bahasan umum seperti perkenalan dan motivasi bekerja. Masuk sesi 2 aku super duper kaget karena aku harus gunain bahasa inggris+bahasannya cukup berat terkait

pengalaman dan pengetahuanku di bidang gender mainstreaming. Sempet khawatir karena sesi full english tadi & perihal komitmen untuk bekerja walau masih berstatus mahasiswa,

terbayar manis di waktu sore dengan dinyatakannya aku lolos magang di RDI tepat di hari yang sama dengan waktu interview.

Awalnya aku coba apply ke beberapa instansi, mulai dari instansi swasta yang concern ke lingkungan di Jakarta, summarecon, sampe ke Dinas Pariwisata (Dispar) & DPRD Banten. Sempet dihubungi HR-nya swasta di Jakarta tapi gak diambil karena jauh & gak diizinin ortu.

Ada proyek apa tuh kak di sana? Kak Fakhri Secara keseluruhan terkait infrastruktur skala RT/RW, dalam satu proyek bisa mencakup ±10 RT/RW.

HALO KOMISARIAT

|

4


Untuk laporan KP dari proyek tersebut aku lampirin gambar teknis infrastrukturnya, teknis memilih tempatnya, RAB dari APBD, & peta lokasinya.

Kak Gacya

Proyeknya mainly terkait pengembangan komunitas non normative gender (pendefinisian gender tidak hanya terdiri dari dua jenis yakni male & female). Jadi intern bakal

menyiapkan workshop untuk melihat misalnya adaptasi kelompok transgender khususnya perempuan dalam menghadapi perubahan iklim di wilayah dekat pantai.

FYI, ini kayak matkul aspengkom banget! Kedua, aku dapet main project terkait kepemudaan. Proyek yang merupakan hasil kerja sama dengan NGO Oxfam Indonesia ini meneliti kesiapan pemuda dalam menghadapi tantangan global di bidang pekerjaan berdasarkan 4 megatren yakni demografi, teknologi, sosmas, dan legalitas.

Selain 2 proyek utama tadi, cukup banyak kerjaan magang lainnya seperti evaluasi dokumen tentang children welfare, membuat paper tentang kontribusi suatu komunitas

dalam renewable energy, membuat testimonial perubahan signifikan yang terjadi terkait pendampingan kasus anak Indonesia di Malang, menerjemahkan dokumen (eng-idn, idn-eng), menotulensi, sampe mempresentasikan progress pekerjaan kita.

Kelebihan dan kekurangan KP di sana apa sih kak?

Kak Fakhri

Kelebihan KP di sana itu beban kerjanya gak terlalu padet, lingkungan kerjanya nyaman karena orang-orangnya baik dan ramah, selain itu selisih usianya juga gak terlalu jauh

jadi nyambung kalo ngobrol. Kekurangannya menurutku ada di profesionalitas kerjanya, hal yang aku duga kadang aku diminta jadi supir buat nganterin atasan, HALO KOMISARIAT

|

5

ini penyebabnya juga karena jobdesk yang kurang rinci dalam kontraknya. Terus, kerjaan yang gak terlalu padet tadi jadi penyebab sempet beberapa kali lembur buat ngejar deadline.

Kak Gacya

Kelebihannya adalah full WFH, dapet kenalan ga cuma se-Indonesia tapi ada juga yang dari US, sampe dapet akses dokumen yg super duper banyak & bermanfaat banget untuk sumber referensi TA. Kekurangannya adalah dengan proyek yang cukup banyak tadi para pemagang malah gak dibayar sepeser pun. Ini miris banget, mengingat RDI sendiri meneliti terkait ketenagakerjaan pemuda, dalam UU ketenagakerjaan juga Kak Gacya sudah diatur terkait pemberian upah kepada pekerja, sayangnya RDI sendiri yang gak menerapkan hal tersebut.

KP di sana recommended gak sih kak?

Kak Fakhri

Menurutku kurang recommended karena ternyata lingkup pekerjaannya cenderung ke sipil, mengurus struktur bangunannya dibandingkan dengan perencanaannya.

Selain itu, banyak juga hal terkait perencanaan yang dihandle konsultan. Lingkup pekerjaannya yang terlalu kecil juga bikin agak sulit untuk mengembangkan proyeknya.

Kak Gacya

Wah kalo digaji sih pasti jadi lebih recommended. Perihal benefitnya KP di RDI kembali lagi ke kepribadian masingmasing. Kalo tipe yang suka mendapat tantangan baru untuk mengetes kemampuan diri, sangat direkomendasikan untuk masuk RDI. Selain itu karena RDI termasuk lingkup swasta, kita jadi bebas mengekspresikan diri dalam lingkungan kerja. Tapi memang, kalo sedari awal mengarahkan diri terjun ke lingkup pemerintahan & ingin mendapat exposure networking yang lebih besar disarankan

disarankan langsung mendaftar ke lingkup pemerintahan saat KP. Jadi mulai kenali jati diri kalian untuk bisa menemukan passion yang sesuai bagi kalian.


Karya Warga (PDS, Tapak, Rangkot) Balqis Puti Belinda (15418229): Tema pengembangan: Taman Sehat visi: Terwujudnya Taman Kota sebagai keseimbangan ekosistem perkotaan yang meliputi unsur lingkungan, sosial, dan budaya misi: 1. menciptakan taman yang indah, nyaman, dan asri; 2. meningkatkan kualitas hidup masyarakat; 3. mewujudkan ruang terbuka hijau kawasan perkotaan yang memenuhi fungsi sosial dan budaya

Konsep Perancangan

Perspektif Isometri

Amphitheatre

Perspektif Atas (Malam)

Ruang Interaksi

HALO KOMISARIAT

|

6


Karya Warga (PDS, Tapak, Rangkot)

Christian Marchelino (15418225): Tema pengembangan: Green CoWorking Space visi: Mewujudkan kawasan perkantoran mixed-use yang hijau, nyaman, dan inovatif misi: 1. Menciptakan kawasan perkantoran yang inovatif ; 2. Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman ; 3. Menciptakan lingkungan yang hijau dan asri

Konsep Perancangan

Isometric View

Bangunan Utama Co-Working Space Ke-5

HALO KOMISARIAT

|

7

View dari Belakang

Area Creatice Open Space


HMP Pangripta Loka ITB Komisariat 2021/2022


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.