Detik 073

Page 25

BERITA KOMIK

Singa Udara P Nyasar di Laut

esawat Lion Air mendarat terlalu dini (undershoot) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali. Bukannya menyasar landasan, pesawat justru mendarat di laut. Alhasil, badan pesawat patah. Untungnya 101 penumpang selamat walau sempat kedinginan.

Reporter: Gede Suardika, Hestiana Dharmastuti, Triono W. Sudibyo. ilustrator: Kiagus a.

Sabtu 13 April 2013 sekitar pukul 15.30 WITA, Pesawat Boeing 737 dengan nomor penerbangan JT 904 menuntaskan rute penerbangannya di tengah cuaca buruk. Pesawat ini menembus langit Bandara Internasional Ngurah Rai yang gelap. Mereka sedikit lega karena beberapa menit lagi pesawat akan mendarat. Penumpang merasakan goncangan akibat cuaca buruk. Suara pilot terdengar di pengeras suara. Para penumpang yang terhormat, di sini pilot Mahlup Ghozali. Kita akan segera mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. Kondisi cuaca disertai hujan dan angin. Mohon mengenakan sabuk pengaman

Kendali pesawat berada di tangan kopilot Chirag Carla. Namun karena tak dapat melihat landasan dengan jelas, ia menyerahkannya kepada Ghozali.

Ghozali mengambil alih kendali pesawat. Ia menarik kemudi di depannya untuk memutar. Ia menarik dengan sekuat tenaga untuk melawan arah angin. Namun pesawat tak mau naik.

AAH CELAKA!!! kenapa tak mau naik?!

Captain, please take over, I can’t see anything! The rain blocked my view Beberapa menit kemudian terjadi benturan antara pesawat dengan permukaan air laut, 50 meter dari Bandara Internasional Ngurah Rai. Seluruh penumpang merasa terbanting. Mereka berteriak minta tolong.

seorang penumpang di kursi 22a melihat ke luar jendela. Langit dalam kondisi gelap dan hujan. ia melihat ke bawah, pesawat terbang terlalu rendah untuk mencapai landasan.

! ! r r u u by Benturan dengan permukaan air membuat pesawat patah. Air mulai masuk ke dalam ruangan pesawat. Seluruh penumpang panik dan berupaya mencari pelampung. Seorang penumpang, Rusmaya, tak dapat menggerakkan tangannya untuk meraih pelampung di bawah kursi lantaran tangannya bergetar karena tergoncang. Untungnya, orang yang duduk di sebelah segera mengambilkannya.

Aduh mana pelampungku??

tenang pak, Segera dipakai dan buka sabuknya, Pak!

Kru pesawat bergegas mengarahkan mereka untuk menunjukkan jalan keluar. Mereka bergegas melepas sabuk pengaman dan berlari menuju pintu dan jendela darurat untuk menyelamatkan diri. Penumpang yang sudah menggunakan pelampung langsung masuk ke dalam air dan berenang untuk mencapai daratan.

Ayo cepat keluar dari pesawat!!!

Ayo cepat, langsung ke rumah sakit saja!

Tim penyelamat dari Bandara Internasional Ngurah Rai bergerak cepat. Mereka langsung menggunakan mobil ambulans untuk menjemput penumpang yang sudah mencapai daratan. Mereka langsung dibawa menuju Rumah Sakit Kasih Ibu Kedonganan dan RSUP Sanglah.

Selain mobil, tim penyelamat juga mengerahkan perahu karet. Mereka langsung menuju pesawat yang berada di laut. Beberapa penumpang yang terluka dievakuasi dengan perahu ini.

Ayo naik ke papan saja, perahu SAR kelamaan!

Tak hanya tim penyelamat. Lantaran letak Bandara Internasional yang tak jauh dari Pantai Kuta, peselancar pun juga ikut melakukan pertolongan. Mereka membawa papannya untuk menolong korban yang masih ada di pesawat. Semuanya khawatir pesawat bakal meledak. Keesokan harinya, pencarian kotak hitam pesawat dilakukan. Untungnya tak perlu penyelaman terlalu lama saat mencarinya. Kotak hitam yang merekam pembicaraan pilot dan kopilot dapat ditemukan oleh penyelam di bawah pesawat.

wah ini kotak hitamnya!

Ayo, bubar… bubar. Ini bukan tontonan! Warga pun tak mau ketinggalan menyaksikan bangkai pesawat yang ditinggalkan dalam proses evakuasi selama dua jam. Mereka mulai meramaikan daerah di sekitar pesawat.

Permasalahan selanjutnya yang menghambat adalah proses evakuasi pesawat. Evakuasi harus mempertimbangkan kondisi gelombang dan cuaca. Kondisi angin pada hari berikutnya, Minggu 14 April 2013 masih buruk. Evakuasi pun gagal dilakukan. Waaah, anginnya terlalu kencang!

Kondisi pesawat memprihatinkan. Avtur yang masih berada di dalam tangki bahan bakar dikhawatirkan mencemari air. Mereka mengganjal mesin dengan tong sehingga berada di atas permukaan air.

Majalah detik 22 - 28 April 2013

Majalah detik 15 - 21 April 2013


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.