Detik 054

Page 36

Fokus Nasib Tragis andi

M Pemberitahuan cekal belum sampai ke mejanya hingga ia mengumumkan pengunduran diri. Begitu pula dengan penetapan tersangka KPK.

ata Andi Mallarangeng berkaca-kaca. Namun, sebisa mungkin ia terlihat tetap memasang senyum khasnya. Pagi itu, Jumat 7 Desember 2012, perasaan Andi memang campur aduk. Ia mengumumkan keputusan yang sangat pahit: mengundurkan diri dari kursi Menteri Pemuda dan Olahraga. Pengunduran diri itu dilakukan Andi satu hari setelah muncul kabar buruk dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). KPK mengirimkan surat cekal atas nama Andi Mallarangeng terkait kasus dugaan korupsi proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON). Ikut dicekal selama enam bulan pula adiknya, Choel Mallarangeng, dan petinggi PT Adhi Karya, pemenang proyek itu, M. Arif Taufiqurahman. Lalu, Kamis 6 Desember 2012 sore itu, tersiar kabar Andi telah ditetapkan sebagai tersangka kasus Hambalang. KPK masih menyembunyikan status Andi. Status itu diketahui media dari surat permintaan cekal bernomor 4569/01-23/12/2012 tanggal 3 Desember 2012 yang dibacakan Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan, Bambang Widjojanto. Andi mengatakan, pemberitahuan cekal belum sampai ke mejanya hingga ia mengumumkan pengunduran diri. Begitu pula dengan penetapan tersangka KPK. Ia sebatas mengetahui dari berita-berita di media massa. Namun, informasi cekal itu saja sudah cukup baginya untuk mengambil keputusan meninggalkan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II. Sumber majalah detik di kalangan Istana Negara mengatakan, pengunduran diri Andi sudah disampaikan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono pada Kamis malam. Namun baru Jumat pagi Andi menyerahkan surat pengunduran diri dari Menpora kepada Presiden. Majalah detik 10 - 16 desember 2012


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.