Memo timur

Page 1

emo Timur M Jujur C J Cerdas d B Berani

Polisi Tangkap Penyebar Hoax

Foto penyebar berita hoax (cho)

‘‘

Langganan Rp. 100.000, Eceran Rp. 4.500

SABTU WAGE, 25 MARET 2017

“Kasus beredar berita hoax menjadi pembelajaran bagi kita semua. Khususnya pihak Polres dalam hal ini cyber crime (kejahatan dunia maya, red), harus melakukan tindakan,” Anggota Komisi A DPRD Jember David Handoko Seto

Luma maja jang n , Motim Lumajang, eserse Krim Satuan R Reserse Kriminal Polres b er e hasi menangLumajang berhasil k p seorang ka g pemuda pemu kap penyeb ar berita bohong boh h ong alias Hoax bar tentt ang penculikan p tentang k melalui me anak akun Facebooknya. Tidak Face e bo b ok tangg gung tanggung-tanggung, pemu u da ini, mengpemuda gunak kan nama n gunakan putra Presid den e Joko J Presiden Widodo Cahaesang Cahaessan Pengarep se seb ebaga gai nama palsunya. palssun sebagai Ka K a p o lres Lum umaj Kapolres Lumajang AKBP Ra R ayd ydia ian a Kokrosono, Kokrros oson ono o, SIK melalui Raydian Kassa Ka at Re R skrim AK A PT i Kasat Reskrim AKP Tinton Yudha

JEMBER

Pemerintah Perlu Edukasi Rakyat Soal Harga Gula Jember, Motim Ketua Dewan Pembina Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia Arum Sabil meminta agar pemerintah mengedukasi masyarakat soal harga gula. Pemerintah juga harus hadir untuk mendorong petani tebu bisa bersaing di tengah pasar bebas. “Kalau memang pemerintah berpikir untuk rakyat, beri edukasi, bagaimana petani dan industri gula dalam negeri dihidupkan, dijaga bersama-sama. Jangan merasa mahal membeli produk pertanian dalam negeri sampai kita benar-benar menjadi penghasil pangan yang punya daya saing,” kata Arum. Dia mengatakan, saat menghadapi pasar bebas, pemerintah harus hadir di tengah petani tebu. “Beri stimulus, kemudahan-kemudahan, agar petani bisa meningkatkan produktivitas. Kunci

Kasat Reskrim AKP Tinton Yudha Riambodo saat press release. (cho)

Riambodo, SH, SIK kepada media saat press release menyampaikan, dalam akun facebook pelaku menulis lurah Jatiroto tangkap pelaku penculikan anak lengkap dengan foto pelaku. Tidak sedikit warga yang berkomentar dalam status pelaku. Padahal berita yang ditulis pelaku itu adalah berita palsu alias hoax. Kondisi itu membuat masyarakat Lumajang khususnya terus gelisah dan khawatir putra putrinya menjadi korban penculikan. “Berita bohong yang disebar pelaku melalui akun facebooknya Bersambung ke hal 15

Jember, Motim Maraknya beredar berita tidak benar (hoax) di masyarakat menjadi perhatian khusus DPRD Jember. Anggota Komisi A DPRD Jember David Handoko Seto meminta Polres Jember untuk menindak tegas penyebar informasi hoax. “Kasus beredar berita

hoax menjadi pembelajaran bagi kita semua. Khususnya pihak Polres dalam hal ini cyber crime (kejahatan dunia maya, red), harus melakukan tindakan,” ujar David, Jumat siang (24/3). Ia mengatakan, seperti halnya yang terjadi kemarin saat proses pencarian siswa Bersambung ke hal 15

Kecewa, GMP Mundur dari Barisan Pendukung Bupati Jember, Motim Organisasi masyarakat (Ormas) Generasi Merah Putih (GMP) Jember menyatakan sikap keluar dari barisan pendukung Bupati – Wakil Bupati Jember, Faida-Muqit Arief. Pernyataan sikap itu disampaikan dalam rapat ormas GMP, Kamis malam (23/3) di warung Olengsibutong. Ormas GMP Jember menyatakan sikap keluar dari barisan pendukung Faida-Muqit Arief, menyusul kekecewaannya terhadap setahun kepemimpinan Bupati Faida. “Saya sengaja mengundang beberapa senior dan seluruh anggota GMP Jember, baik yang pro ataupun kontra terhadap bupati. Dimana semua saling mengeluarkan uneguneg, bahwa sejauh bupati tetap dengan gaya kepemimpinan selama satu tahun ini, kami GMP Jember menyatakan sikap untuk keluar dari barisan bupati,” ujar Ketua Ormas GMP Jember Anggoro Setiawan. Bersambung ke hal 15

‘‘

“Saya sengaja mengundang beberapa senior dan seluruh anggota GMP Jember, baik yang pro ataupun kontra terhadap bupati. Dimana semua saling mengeluarkan uneg-uneg, bahwa sejauh bupati tetap dengan gaya kepemimpinan selama satu tahun ini, kami GMP Jember menyatakan sikap untuk keluar dari barisan bupati,” Ketua Ormas GMP Jember Anggoro

Ketua GMP Anggoro (baju putih) bersama sejumlah aktivis

Kapolres: Isu Penculikan Anak Itu Hoax!

Bersambung ke hal 15

JEMBER Unej 15 Besar Terbaik Perguruan Tinggi di Indonesia Jember, Motim Universitas Jember (Unej) menduduki peringkat 15 besar terbaik perguruan tinggi di Indonesia tahun 2016 versi Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Dibandingkan tahun sebelumnya, ada kenaikan drastis dari peringkat 45. Penilaian ini dilakukan terhadap ribuan perguruan tinggi seluruh Indonesia. Rektor Unej Moh. Hasan mengatakan, ada empat komponen yang dinilai kementerian, yakni sumber daya manusia (SDM), manajemen perguruan tinggi, kinerja dan prestasi mahasiswa, serta penelitian dan publikasi. Hasan mengatakan, perolehan akreditasi A untuk Universitas Jember menjadi penyumbang poin yang cukup banyak.

DPRD Jember Desak Polres Tindak Tegas Penyebar Hoax

Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo saat memberikan arahan di hadapan undangan.

Jember, Motim Belakangan ini, nyaris seluruh wilayah di Indonesia dihebohkan dengan isu penculikan anak, tak terkecuali Jember. Info itu menyebar begitu cepat. Baik melalui Blackberry Massanger (BBM), WhatsApp, dan sosial media seperti Facebook, Twitter dan lain sebagainya. Hal itu, telah menimbulkan keresahan di masyarkat, khususnya yang memiliki anak kecil. Terkait kabar penculikan itu, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo memastikan, bahwa kabar itu adalah palsu alias Hoax. Hal itu disampaikan Kusworo, saat menggelar diskusi di aula New Sari Utama,

Kecamatan Kaliwates, Jumat (24/3) siang. Hadir dalam acara itu Bupati yang diwakili Asisten I Hadi Mulyono, dan perwakilan dari Kodim 0824 Jember. Selain itu, hadir pula Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, dan Kepala Desa se Kabupaten Jember. Kemudian, sejumlah tokoh agama, komunitas Netizen, awak media dan berbagai elemen terkait, ikut hadir dalam acara tersebut. “Merebaknya kabar penculikan anak itu adalah Hoax (berita palsu). Penyebaran isu itu dilakukan secara masiv dan menimbulkan keresahan masyarakat, khususnya para orang tua,” ungkap Kusworo. Target Bersambung ke hal 15

Tewas dengan 46 Luka Tusuk Gateway Manajer Perusahaan Ekspedisi Jadi Korban Pembunuhan

Bersambung ke hal 15 Jangan Lewatkan Baca....!

Halaman 7 Pemkab Gandeng PT Pos Antar Obat Pasien

Halaman 8 Sembilan SMP-MTs Tidak Ikut Simulasi UNBK

Halaman 13 Aksi Solidaritas untuk Supatmi Digelar di Lumajang

Surabaya, Motim Pembunuhan terjadi di Kenjeran Park, Surabaya, kemarin. Korban diketahui bernama Denny Arissandi (37) Dia merupakan Gateway Manager di perusahaan ekspedisi pengambilan barang atau J&T Express. Kasatreskrim Polres Pelabuhan

Tanjung Perak Surabaya, AKP Ardian Satrio Utomo mengatakan,Polres Tanjung Perak Surabaya telah mendapatkan hasil otopsi korban dari pihak kamar mayat RSUD Dr Soetomo,Surabaya. Hasil awal diketahui korban mengalami 32 luka tusuk di sekujur tubuhnya dengan benda tajam. “32 itu visum luar

atau yang diketahui mata, setelah dilakukan otopsi, dan hasilnya dari tubuh korban ditemukan 46 luka tusuk,” katanya, Jumat (24/3). Sebelum menghabisi korban, kata Ardian, pelaku sempat membekap mulut korban. Setelah itu baru ditusuk dengan senjata tajam. Dari 46 tusukan itu, ada

mengenai leher korban. Luka di leher inilah yang menjadi penyebab utama kematian korban. “Tusukan pada leher ini, menembus pembuluh darah besar pada manusia, korban meninggal diperkirakan antara pukul 02.00 WB sampai 04.00 WIB,” ungkapnya. Denny awalnya tinggal di Pe-

rumahan Pondok Maritim Indah Blok L 45, Balas Klumprik, Surabaya. Kemudian pindah tempat tinggal di Perumahan Maspion, Cluster Beryl Blok B3, Bangah, Gedangan, Sidoarjo. Hingga kini polisi terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus Bersambung ke hal 15

Alamat Redaksi : Jl. Dahlia No 2 Jember Telp/Fax : 0331-4431120 email: memobirojember@gmail.com, BIRO BANYUWANGI : Jl. Agus Salim 118 Banyuwangi tlp 0813-3666-4608 email : birobanyuwangi@gmail.com Web : http://memotimur.co.id, BIRO BONDOWOSO : Jl. Mawar Gg. Mawar Bedean Kota Bondowoso, BIRO SITUBONDO : Jl. Kenanga 170 Dawuhan Situbondo, BIRO LUMAJANG : JL. A. Yani 85 Lumajang


MOTIM

MEMO SEMERU

SABTU WAGE 25 MARET 2017

2

Pembangunan Sub Terminal Pasrepan Akan Dilanjut Pasuruan, Motim Sub Terminal di Kecamatan Pasrepan Kabupaten Pasuruan yang mulai dibangun sejak akhir tahun 2015 lalu sampai sekarang ini masih belum dibuka oleh Dinas Perhubungan. Pasalnya, masih ada pembangunan tahap III yang rencananya akan dilaksanakan. Dibangunnya Sub terminal tersebut untuk mendukung

program tahun kunjungan wisata Kabupaten Pasuruan 2018 mendatang. Dan pembangunannya harus dikejar agar awal tahun depan bisa dipergunakan untuk transit bus pariwisata yang membawa wisatawan yang akan menuju ke Bromo. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan Heri Yitno mangatakan, jika pemban-

gunan Sub terminal di wilayah Kecamatan Pasrepan tersebut juga bisa dimanfaatkan oleh angkot dengan trayek Kota Pasuruan - Pasrepan. “Yang jelas sub terminal tersebut kita bangun untuk transit bus pariwisata. Karena selama ini untuk transit bus besar kita masih sewa lahan milik warga di Desa Puspo,” ujar Heri Yitno, Kamis (23/3).

Saat ini Dinas Perhubungan juga mengupayakan shuttle bus kepada Kementerian Perhubungan. Dan shuttle bus tersebut nantinya akan digunakan untuk mengantar wisatawan yang datang rombongan dengan menggunakan bus besar. Penggunaan shuttle bus ini diperlukan mengingat jalur menuju Bromo banyak kelo-

kan-kelokan kecil dan ruas jalannya terlalu sempit jika dilalui bus yang berukuran besar dan berpapasan dengan kendaraan lain. “Jalan menuju Tosari tidak mumpuni untuk dilalui bus besar, ruas jalannya terlalu sempit dan kelokannya juga tidak seperti ketika ke Bromo melalui Probolinggo,” terang Kadis Perhubungan.

Usulan pengadaan shuttle bus kepada Kementerian Perhubungan sebanyak 5 unit untuk tahun ini. Dinas Perhubungan sendiri juga tidak menutup kemungkinan akan bekerjasama dengan perusahaan transportasi yang ada di Pasuruan untuk mendukung pengadaan shuttle bus yang bisa mengantar wisatawan menuju Bromo dari sub terminal Pasrepan.

Sementara sarana dan prasarana pendukung lainnya di Sub terminal Pasrepan diupayakan selesai semua pada tahun 2017 ini. Diantaranya kios-kios UMKM, souvenir, kuliner, serta pusat informasi pariwisata Kabupaten Pasuruan. ”Sarana pendukung di Sub terminal akan kita bangun tahun ini juga,” lanjut Heri Yitno. (re/sk)

MK Resmi Ditetapkan Tersangka Pencabulan

Jadi DJ Berhijab, Chika Tak Takut Dicibir Orang Jakarta,Motim Beredarnya video dirinya dengan bercadar hitam saat nge-DJ hingga menjadi viral di media sosial dan youtube, sempat membuat Ariska Wigatiningtya alias Chika galau. Munculnya pro dan kontra di media sosial atau cibiran di masyarakat, tak lantas membuat dara kelahiran Lampung 20 tahun lalu itu patah semangat. "Bagi saya cibiran itu biasa. Berhijab itu tidak menghalangi kita untuk berkarya. Kalau tidak suka melihat saya pentas ya dengarkan saja musiknya," ujar Chika, saat berbincang dengan merdeka.com, di Solo Paragon Hotel, Jumat (24/3). Apalagi, dalam melakukan aktivitas DJ, ia mempunyai batasan-batasan tertentu sebagai seorang muslimah. Chika tak menganggap kritikan atau cibiran sebagai penghalang, namun ia justru menjadikannya pelecut untuk lebih banyak berkarya. Berkarya sebagai seorang disk jockey memang bukan cita-citanya semenjak muda. Namun saat ini ia menikmati aktivitas di luar kegiatan kuliahnya di Universitas Setia Budi itu. Gadis yang suka bermain gitar ini mengaku, dalam bermusik tak memilih-milih genre. Semua genre musik ia suka dan mainkan. Ia juga senang jika terus berkarya dan menciptakan aransemen musik yang baru. "Saya tidak pernah memilih-milih. Semua genre saya suka. Kalau pentas, ya konsepnya sesuai permintaan saja," katanya. Dalam dunia disk jockey, Chika tak pernah mengidolakan siapapun. Baik DJ dalam maupun luar negeri. Namun ia tak menampik, mengagumi salah satu DJ wanita Indonesia, Maya Istianti. "Suka kalau lihat Maya, tapi tidak mengidolakan," sahutnya. Kendati suka semua genre musik, namun Chika lebih nyaman dan suka mengaransemen jenis House Husic. Ia juga kurang senang dengan jenis musik yang terlalu ngebit. "Kalau pentas saya lebih suka membawakan House musik. Lebih enak didengarkan dan paling banyak diterima oleh publik," kata dia. Genre musik ini berasal dari kota Chicago, Amerika. Ciri khas house music adalah tempo yang upbeat, groovy dan kadang didominasi oleh kord piano dengan tempo sekitar 126-128 beats per minute (BPM). (merdeka.com)

PENGUMUMAN KEHILANGAN Nama :M.Rusik Tempat tanggal lahir.Pasuruan 22,6,1976 Alamat:Dusun Plugon Desa Susukanrejo Kecamatan Pohjentrek Kabupaten Pasuruan. (A). satu lembar STNK asli kendaraan Ranmor Roda 2 Merk :Honda ,Type:NC12A1CF A/T,TAHUN :2013,Nomor Polisi :N 4966 TY,Warna:Orange,Nomor Rangka: MH1JFB116DK519113,NOMOR MESIN:JFB1E1519263:STNK atas nama JAMIRAN alamat SAMBISIRAH BARAT RT/RW 001/007 DS.SAMBISIRAH WONOREJO PASURUAN. (B) 2(dua) buah E-KTP atas nama M.RUSIK dan M.SODIG. (C) 1(SATU) buah SIM C atas nama M.RUSIK

Pasuruan, Motim MK (46) tahun warga Dusun Ngering Desa Legok, Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan akhirnya dibekuk Unit Reskrim Polsek Gempol. Penangkapatan MK atas laporan orangtuanya terkait dugaan pencabulan terhadap Mawar (9) yang masih keponakannya sendiri akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka. Adanya laporan itu pihak Sektor Reskrim Polsek Gempol dipimpin Kanit Reskrim Ipda Khoirul Anam beserta anggotanya melakukan penangkapan MK pada Kamis (23/3) sekitar pukul 21,30. “Kini tersangka kami amankan di Mapolsek Gempol,” ujar Khoirul. Dalam proses pemeriksaan, MK mengakui perbuatan pencabulan terakhir dilakukan pada pukul 18.00 malam, di belakang rumah tersangka yang ber-

dekatan rumah korban. Awal kejadian, menurut Khoirul Anam, tersangka memanggil korban yang saat itu bermain bersama teman sebayahnya. Begitu korban berada di belakang rumah, saat itulah terjadi aksi pencabulan. “Itu yang pertama dilakukan tersangka di belakang rumah tersangka,” papar Kanit Reskrim Gempol. Atas perbuatan tersangka tersebut dijerat pasal 82 ayat UU RI 35 tentang Perlindungan Anak. “Kini, kasusnya masih kami dalami ,” ungkap Kapolsek Gempol Kompol Inengah Darsana SH. Kepada Motim, tersangka mengaku menyesal atas perbuatan yang dilakukan kepada korban (Mawar) yang masih duduk di bangku kelas 3 SD. Namun tersangka mengaku tidak memperkosa korban, hanya mencabuli sebanyak tiga kali,” kata tersangka MK. ( nm/ sk )

MK saat ditahan di Mapolsek Gempol.

Tolak Pembangunan Gereja, Demonstran Bentrok dengan Polisi Jakarta,Motim Massa demonstrasi penolakan Gereja Santa Clara dari Majelis Silaturahmi Umat Islam Bekasi terlibat bentrok dengan aparat kepolisian yang melakukan penjagaan, Jumat (24/3). Alhasil polisi berkali-kali menembakkan gas air mata kepada demonstran. Aksi demonstrasi yang digelar di depan pembangunan gereja Santa Clara di Jalan Lingkar Utara, Kecamatan Bekasi Utara, awalnya tertib. Namun sekitar pukul 14.15 WIB diduga ada provokasi sehingga terjadi saling lempar air mineral kemasan. Dari saling lempar tersebut, kemudian saling dorong mendorong. Bahkan tampak aparat kepolisian dan pendemo mengalami luka. Belum jelas penyebabnya mereka terluka itu. Situasi semakin memanas, akhirnya polisi membubarkan paksa para demonstrasi dengan tembakan gas air mata. Alhasil, ratusan pendemo beratribut putih-putih itu kocar kacir menjauh dari titik awal demonstrasi. Seorang orator di atas mobil komando mengatakan, bahwa mereka menolak keberadaan gereja tersebut lantaran dibangun tanpa memiliki izin. Adapun, izin yang dikantongi, mereka menyebut izin itu dimanipulasi. "Kami akan membubarkan diri sampai pemerintah mencabut izinnya," kata dia. Berdasarkan pantauan hingga berita dibuat sekitar pukul 16.20 WIB, massa tetap bertahan, bahkan mereka sempat menggelar salat Ashar berjemaah di lokasi demo dengan menggelar sajadah. Polisi tetap berjaga. (merdeka.com)

Biro Pasuruan : M Rosik (Kepala), M Yusuf (Manajer Pemasaran) , Wartawan : Sulistiawan,Khoirul Anam, Wawan Setyawan, Hari Mujianto. Email : Rosikmemotimur@gmail.com, Telp : 081231173277.


SABTU WAGE 25 MARET 2017

3

INFO PENGADUAN, SIRKULASI DAN BERLANGGANAN TELP/FAX : 0331 - 4431120 Alamat Redaksi / Iklan : Jl.Dahlia No 2 Jember

BUPATI LANTIK DIREKTUR PD SEMERU

Perlu Inovasi dan Harus Tanggap dengan Potensi yang Ada Lumajang, Motim Teka-teki siapa yang bakal menduduki kursi Direktur Perusahaan Daerah (PD) Semeru terjawab sudah. Setelah beberapa tahapan seleksi dilakukan untuk mendapatkan direktur yang pas, akhirnya Bupati Drs. H. As’at Malik, M.Ag melantik pimpinan PD itu di Pendopo Kabupaten, Jumat (24/3) kemarin. Ada dua direktur yang dilantik. M. Bilal Cahya Hadinata, S.Si selaku Direktur Utama, lalu Chandra Twennindyah Puri, S.Si, Apt selaku Direktur Pengembangan. Mereka akan mengabdi sampai 2021 nanti. Bupati dalam sambutannya, menyampaikan, dengan adanya direktur baru ini banyak berharap bisa mengembangkan perusahaan untuk bisa lebih maju dan berkembang. Banyak cara yang bisa dilakukan, diantaranya dengan memunculkan inovasi-inovasi baru. Karena selama ini, PD. Semeru dikatakan minim inovasi. Hal ini terlihat dengan sedikit sekali sektor yang digarap. Seperti diketahui, kata bupati, PD. Semeru hanya bertindak sebagai distributor pupuk milik PT.

Petrokimia Gresik. “Bisa dijalankan terus, hanya perlu inovasi,” ucapnya. Bupati menegaskan, PD. Semeru juga diberi amanah untuk mengelola APBD. Karena ada anggaran yang diberikan sebagai modal awal untuk bisa lebih berkembang dan bisa lebih maju dari yang ada saat ini. Bahkan, bupati menyerukan, keberadaan PD. Semeru masih memiliki harapan yang besar, jika pengelolanya bisa peka dengan kondisi yang ada saat ini. Ditambah bisa memberikan nilai lebih pada masyarakat. “Jika saudara tanggap terhadap situasi yang ada. Dengan potensi yang ada, PD. Semeru bisa memberikan harapan pada masyarakat,” uajrnya. Sekali lagi, bupati berharap, direksi yang baru ini, bisa sukses menahkodai PD. Semeru. Untuk bisa berjalan lancar, bupati menekankan agar komunikasi yang bagus bisa terus dibangun dengan birokrasi yang ada. “Birokrasi harus jalan. Ada komunikasi. Karena ini menjalankan usaha kita yang berada dibawa birokrasi,” pungkasnya. (fit)

Bupati Lantik Direksi PD. Semeru

H.Thoriq Maju Sebagai Calon Exco PSSI Jatim Lumajang, Motim Ketua PSSI Lumajang, H.Thoriq didorong untuk maju sebagai Exco PSSI Jawa Timur oleh para pelaku dan pengila bola di kaki Gunung Semeru. Pasalnya, Thoriq dinilai memiliki dedikasi dalam memajukan sepak bola. Wakil Ketua PSSI Lumajang, Mikko Agus Pribadi mengatakan, atas dorongan pengurus bola di Lumajang, H. Thoriq sudah lolos adminitrasi sehingga berhak

ikut pemilihan kongres PSSI Jawa Timur. "Besok akan dilakukan pemilihan Ketua, Wakil Ketua dan Exco PSSI Jatim," terangnya pada Media , Jum'at(24/3). Lanjut dia, majunya H Thoriq juga disambut baik oleh pengurus sepak bola di Jawa Timur. Karena, Thoriq sangat konsisten dalam pengembangan sepak bola di Lumajang dan Jawa Timur. "Dia akan bersaing dengan be-

lasan calon Exco," papar pria yang juga Manajer Persigo Semeru FC itu. H. Thoriq mengaku sudah siap untuk diberi amanah bila terpilih. Dirinya juga telah banyak mendapat dukungan dari rekan-rekan pelaku bola Jatim. "Apapun posisi di Exco untuk mengurus komite dibawahnya, sudah siap dikerjakan nantinya," pungkasnya. (beritajatim.com)

Khofifah Beri Pakde Karwo Penghargaan Pembina Tagana Berprestasi Surabaya, Motim Konsistensi, kerja keras, dan kerja cepat Pemerintah Provinsi Jawa Timur di bawah kepemimpinan Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Soekarwo dalam menanggulangi setiap kejadian bencana serta upaya membina Taruna Siaga Bencana (TAGANA) di Jatim memperoleh apresiasi tertinggi dari pemerintah pusat. Apresiasi itu ditandai dengan suksesnya Pakde Karwo, sapaan akrab Gubernur Jatim dalam meraih Piagam Penghargaan Pembina Tagana Berprestasi Tingkat Provinsi Tahun 2017 yang diserahkan secara langsung oleh Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa saat Puncak Hari Ulang Tahun ke-13 TAGANA di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Jumat (24/3). Diterimanya penghargaan tersebut melengkapi penghargaan-penghargaan di bidang yang sama dimana Jatim sukses menjadi juara umum pada Lomba Simulasi Tagana Tingkat Nasional pada Tahun 2010 dan 2016. Pakde Karwo mengatakan, penghargaan ini diraih berkat keseriusan Pemprov Jatim melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Instansi/Lembaga yang terkait dan seluruh pihak, baik itu TNI, Polri, Forpimda, swasta dan masyarakat dalam penanggulangan bencana, baik itu saat pra, terjadinya bencana, maupun setelahnya serta upaya nyata dalam membina Tagana sebagaimana tertuang dalam Pergub No. 71 Tahun 2016. Bentuk kebijakan dan perhatian untuk pra bencana, lanjut Pakde Karwo, yakni dengan menginisiasi terbentuknya Forum Komunikasi Kampung Siaga Bencana (KSB) di kabupaten/kota yang rawan bencana di Jatim, memimpin langsung koordinasi lintas sektor/instansi/lembaga/ terkait saat Tanggap Darurat Bencana, menyiapkan lauk pauk dan paket Kit untuk 19 Lumbung Sosial KSB, memberikan honor kepada petugas Posko FK Tagana, memberikan seragam PDH dan PDL Tagana sebanyak 300 stel/per tahun, bantuan

transport Tagana Upacara Hari Besar sebanyak 9 kali/tahun, Bhakti sosial Tagana Pra Bencana untuk 150 orang/tahun, membentuk KSB mulai Tahun 2010 (sekarang sudah ada 9 lokasi KSB), meningkatkan kapasitas kelembagaan pengelola bencana dan logistik Tagana serta KSB sebanyak 5 kali/tahun (sejak 2015 s.d sekarang), dan pemberian Tali Asih kepada 1.600 orang Tagana dengan total bantuan sebesar Rp. 8.217.600.000,(sejak 2013 sampai sekarang). Selain itu, untuk kondisi Tanggap Darurat, Pakde Karwo mengalokasikan anggaran khusus untuk kondisi tersebut yang digunakan untuk keperluan Dapur Umum Lapangan Tagana. Contohnya, penanganan pengungsi Syiah selama 2 tahun (mulai 2013 sampai sekarang), bencana Erupsi Gunung Bromo tahun 2011 Penyelenggaraan dapur umum lapangan, dan bencana Erupsi Gunung Kelud Penyelenggaraan dapur umum di 7 (tujuh) titik Posko dengan alokasi dana sebesar Rp. 1.987.800.000. Sementara untuk Pasca Bencana, Pakde Karwo memberikan bantuan simultan kepada eks korban bencana dimana setiap tahunnya dialokasikan anggaran senilai Rp 1.285.000.000 untuk pemulihan sosial eks korban bencana berupa peralatan penggilingan tepung dan kelapa mulai tahun 2013 sampai sekarang, serta memberikan bantuan transport Tagana dalam rangka Bhakti Sosial sebanyak 150 orang mulai Tahun 2013 sampai sekarang. “Tagana adalah garda terdepan bila ada bencana. Tugasnya berat, saat pra bencana memberikan sosialisasi tanggap bencana kepada masyarakat berdampak, mendirikan KSB, pada saat bencana membantu BPBD, dan SAR untuk evakuasi korban, mendirikan dapur umum, menyalurkan bantuan logistik, lalu pasca bencana melakukan psikososial dan pendampingan korban. Itulah sebabnya kami mengapresiasi dan sangat memperhatikan Tagana” katanya. Pada kesempatan yang sama, Men-

teri Sosial, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, pihaknya memberikan penghargaan terbaik kepada Pakde Karwo karena benar-benar mampu menanggulangi bencana dengan baik dan cepat, mempedulikan Tagana, baik melalui kebijakan yang dituangkan lewat Pergub dan memberikan anggaran untuk kesejahteraan Tagana. “Kami memberikan penghargaan ini karena prestasi Pakde Karwo yang mendukung Tagana dengan luar biasa, seperti membentuk sembilan titik KSB sejak 2010, menyiapkan lumbung sosial, pemberian lauk pauk, honor, setiap tahun memberi 300 stel seragam PDH dan PDL kepada Tagana, dan memberikan bantuan stimulan pada eks korban bencana” katanya. "Bukti konsistensi dan kepedulian Pakde Karwo membina Tagana juga dibuktikan saat Jambore Tagana di Balikpapan, Kalimantan Timur pada bulan September 2016 lalu, saat itu kontingen Tagana Jatim berhasil menyabet Juara Umum. Semoga prestasi Jawa Timur ini menginspirasi provinsi dan kabupaten/kota lain untuk serius dalam membina Tagana” ujarnya. Ditambahkan, salah satu alasan pentingnya pemerintah membina Tagana karena pemerintah dan masyarakat membutuhkan bantuan Tagana dalam menanggulangi bencana dengan cepat dan baik. Apalagi menurut BNPB, terdapat 323 kabupaten/ kota di seluruh Indonesia yang rawan bencana. “Tahun 2016, setidaknya ada 2.171 kejadian bencana di Indonesia, dengan korban meninggal dunia sebanyak 567 orang, dan 489 mengalami luka berat. Tagana berperan besar dalam membantu pemerintah menanggulangi bencana, saat ini sudah ada 29.734 Tagana dan 600 sahabat Tagana yang siap membantu kita semua. Terima kasih Tagana yang sudah membantu dengan ikhlas dan bekerja keras dan cepat dalam menanggulangi bencana” katanya.(beritajatim.com)

Lima Provinsi Terima Penghargaan Selain kepada Jawa Timur, penghargaan Pembina Tagana Berprestasi Tingkat Provinsi Tahun 2017 juga diberikan Mensos kepada empat provinsi lainnya, yaitu DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Gorontalo, dan Jawa Barat. Dalam kesempatan

sama, dilakukan penandatanganan kesepakatan bersama dengan Mensos tentang Perlindungan Sosial dalam Penanggulangan Bencana. Berbagai kegiatan mengisi acara HUT ke-13 Tagana di Pulau Pramuka diantaranya adalah pemeriksaan

kesehatan gratis, pengecatan fasilitas, penanaman mangrove, aksi bersih pantai dan pembuatan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, pemberian alat bantu bagi PMKS, dan pelepasan anak penyu ke lautan. [beritajatim.com]


MOTIM

SIDOARJO

SABTU WAGE 25 MARET 2017

4

SOSIALISASI E-GOVERNMENT DAN E-OFFICE

Wabup Sidoarjo Terima Kunker Wawali Tomohon Sidoarjo, Motim Bermaksud ingin memperoleh informasi tentang e-government dan e-office, Wakil Walikota Tomohon Provinsi Sulawesi Utara melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Sidoarjo. Kunjungan Wawali Tomohon Sherly Adelyn Sompotan tadi pagi diterima Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH di Aula Delta Wicaksana Setdakab Sidoarjo. Kedatangan orang nomor dua di Kota Tomohon tersebut bersama beberapa pejabatnya. Seperti Asisten Administrasi Umum, Kabag Perlengkapan, Kabag Umum serta Kasubbag Rumah Tangga dan Kasubbag Pemeliharaan Setdakot Tomohon. Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin, menyambut baik kedatangan wakil walikota perempuan tersebut. Ia menyampaikan terimakasihnya telah memilih Kabupaten Sidoarjo sebagai rujukan informasi tentang pemerintahan.

Ia juga berharap kunjungan kerja seperti ini akan memberikan manfaat kedua belah pihak dalam memajukan daerahnya masing-masing. “Mudah-mudahan study banding ini menjadi referensi ilmu bagi daerah masing-masing untuk memajukan pelayanan publiknya,” ucapnya. Cak Nur panggilan akrab Wabup Sidoarjo tersebut menyampaikan, Kabupaten Sidoarjo menuju *smart city *disegala bidang pelayanan publik. Pelayanan publik berbasis elektronik telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Kecanggihan Information technology (IT) dimanfaatkan betul oleh setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Sidoarjo. Tiap OPD yang ada mempunyai inovasi pelayanan publik berbasis IT. Hal tersebut untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat. Sementara itu Wawali Tomohon Sherly Adelyn Sompotan berharap, melalui Kunker ini,

Wawali Tomohon, Sherly Adelyn Sompotan, saat bersama Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH di Aula Delta Wicaksana Setdakab Sidoarjo.

informasi mengenai kemajuan Kabupaten Sidoarjo dapat diperoleh. Inovasi-inovasi unggulan Kabupaten Sidoarjo nantinya dapat dicontoh oleh Kota Tomohon. Ia ingin mengubah wajah Kota Tomohon

dengan pelayanan publik berbasis elektronik. Ia katakan, Kota Tomohon akan menerapkan e-goverment. Pelayan publik di Kota Tomohon nantinya akan berbasis IT seperti yang dilakukan

Kabupaten Sidoarjo. Untuk itu kedatangannya kemari untuk mengetahui sejauh mana penerapan IT terhadap pelayanan publik di Kabupaten Sidoarjo. Dari kunjungan kali ini, Ia berharap informasi tersebut dap-

at diperoleh sebagai bahan masukan Kota Tomohon untuk memajukan wilayahnya. “Kami ingin banyak belajar tentang beberapa hal, termasuk inovasi unggulan Kabupaten Sidoarjo,”ujarnya. Kepala Bidang Pengembangan Informatika Dinas Kominfo Sidoarjo M. Rofik yang turut hadir mengatakan, Kabupaten Sidoarjo memiliki beberapa inovasi unggulan yang diakui pemerintah pusat. Seperti inovasi Simanis (Sidoarjo Maternal dan Neonatal Emergency SMS Gateway) dari RSUD Sidoarjo. Inovasi Simanis tersebut mempercepat layanan ibu yang akan melahirkan untuk mendapatkan rujukan ke RSUD Sidoarjo. Inovasi Simanis tersebut memanfaatkan SMS yang dilakukan bidan, Puskesmas dan RS yang mempunyai jaringan dengan RSUD Sidoarjo. Dengan begitu, akan menekan angka kematian ibu dan bayi saat akan melahirkan.

Inovasi lainnya, juga ditelurkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Instansi tersebut membuat inovasi Sistem Informasi Pelayanan Perijinan Terpadu yang disingkat Sippadu. Inovasi tersebut memudahkan masyarakat memperoleh pelayanan perijinan tanpa harus datang ke instansi tersebut. Masyarakat cukup memanfaatkan perijinan online untuk mendapatkan perijinan yang dimohon. Inovasi BMW (Berkas Mlaku Dhewe) dari Kecamatan Sukodono, juga salah satu yang mendapatkan perhatian pemerintah pusat. Inovasi tersebut memudahkan masyarakat dalam kepengurusan surat. Surat yang seharusnya sampai di kantor kecamatan, cukup diurus di kantor desa. Hal tersebut menghemat waktu masyarakat dalam memperoleh pelayanan. Inovasi tersebut juga memanfaatkan IT. (*her/um)

Petugas Polsek Taman, saat memberi sosialisasi kepada siswa TK dan para orang tua siswa.

Polsek Taman Sosialisasi Anti Penculikan Sidoarjo, Motim Isu penculikan di media sosial yang marak membuat resah masyarakat, hal tersebut disikapi jajaran Polsek Taman, Sidoarjo, dengan sosialisasi ke sekolah. Sosialisasi pada Rabu (22/3), dilaksanakan di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jalan Bebekan Timur, Sepanjang, Taman, Kabupaten Sidoarjo. Sosialisasi tersebut dilakukan oleh Wakapolsek Taman AKP Suwarto, beserta Kasi Humas Ipda Mujiani Estuwiyati dan PS Panit I Binmas Aiptu Marsudi, dalam rangka menindak lanjuti perintah Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Muh. Anwar Nasir S.I.K., M.H. kepada jajarannya agar melaksanakan upaya pencegahan terjadinya tindak pidana penculikan terhadap anak usia di bawah umur yang belakangan isunya kian marak dan untuk meredam keresahan atau kepanikan masyarakat di wilayah Taman. “Cara paling aman, anak-anak diberi pemahaman agar tidak mudah terbujuk rayuan seseorang yang belum dikenal. Bujukan itu biasanya menggunakan iming-iming uang atau jajanan. Apabila gerak-

gerik orang itu mencurigakan, segeralah menghindar,” jelas AKP Suwarto. Para guru diminta turut mengawasi kepulangan anak didiknya. Para pendidik harus memastikan bahwa seluruh muridnya telah pulang kerumah dengan selamat bersama walinya. Jangan sampai terjadi saat kepulangan sekolah siswa dimanfaatkan oleh pelaku penculikan anak. “Tanggung jawab terhadap anak itu kan ada tiga golongan yakni orang tua, guru dan masyarakat. Kami berharap pada orang tua supaya anak tidak memakai perhiasan saat sekolah karena dapat menimbulkan atau memancing terjadinya tindak kejahatan,” terang AKP Suwarto. Waspada jauh lebih baik untuk menangkal aksi itu. Kegiatan sosialisasi ini akan secara rutin dilaksanakan guna mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan terhadap anak usia dini. “Diharapkan masyarakat tetap waspada, namun tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang beredar tentang penculikan akhirakhir ini yang justru menyesatkan sehingga membuat masyarakat resah,” urai AKP Suwarto. (ags/jum)

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol M Anwar Nasir, saat menerima penghargaan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Kapolresta Sidoarjo Raih Penghargaan ke-10 Sidoarjo, Motim Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur, Kamis (23/3), di Jakarta, memberikan penghargaan, kepada 16 inovator pelayanan publik di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia. Dari 16 inovator pelayanan publik dilingkungan Polri peraih penghargaan tersebut, 9 di antaranya diraih Polda Jawa Timur dan Polres jajaran. Antara lain, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Muh. Anwar Nasir, Kapolres Mojokerto AKBP Puji Hendro Wibowo, Kapolres Malang Kota AKBP Decky Hendarsono, Wadirlantas

Polda Jatim AKBP M. Sabilul Alif, Kapolres Lamongan AKBP Juda Nusa Putra, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro, Kapolres Tuban AKBP Fadly Samad, dan Waka Polrestabes Surabaya AKBP Budi Mulyanto. Menteri PAN RB menjelaskan, bahwa apresiasi ini harus menjadi motivasi bagi polisi dan harus diperbaiki secara terus menerus. “Sebagai pelayan publik kita harus mengedepankan pelayanan, bukan kekuasaan,” ujar Menteri PAN RB Asman Abnur. Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Kementerian PANRB, Deputi RB Kunwas Muhammad Yusuf Ateh, Deputi bidang pelayanan publik Diah Na-

talisa, Deputi SDM Aparatur Setiawan Wangsaatmadja, serta para staf Ahli serta Staf khusus Menteri PANRB. Ini merupakan Penghargaan ke10 bagi Kapolresta Sidoarjo. Diterimanya penghargaan Inovator Pelayanan Publik di lingkungan Polri dari Menteri PANRB hari ini (23/03), tidak hanya memberikan kepuasan, namun juga memberikan tantangan tersendiri bagi Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Muh. Anwar Nasir. “Ini adalah penghargaan yang ke-10 bagi saya. Mulai sebagai Kapolres Sidoarjo dan Kapolresta Sidoarjo. Tentu apresiasi ini semakin membuat saya, dan Polresta Sidoarjo tidak berpuas diri, jus-

tru menjadi pompa semangat kami untuk terus memberikan pelayanan lebih baik bagi masyarakat,” jelas Kapolresta Sidoarjo. Karenanya, setiap kali usai mendapatkan penghargaan, Kombes Pol Muh. Anwar Nasir selalu mewanti-wanti seluruh staf dan anggotanya agar lebih giat berprestasi, khususnya dalam melayani masyarakat. “Dengan kerja ikhlas, tulus dan kerja cerdas kita akan menjalankan tugas dengan baik. Nah dengan diraihnya penghargaan dari Menteri PANRB ini dapat memompa kinerja kami di Polresta Sidoarjo dan jajaran,” pungkasnya. (ags/jum)

OPERASI SIMPATIK SEMERU TAHUN 2017

Tekan Angka Laka dan Pelanggaran

Kasi Humas Polsek Taman, IPDA Mujiani Estuwiyati, saat memberi sosialisasi kepada para orang tua siswa.

Sidoarjo, Motim Operasi Simpatik Semeru Tahun 2017 yang digelar Polresta Sidoarjo, Jawa Timur, dan berlangsung mulai tanggal 1 -21 maret 2017, sudah berakhir, Tujuan dari pada Operasi Simpatik Semeru 2017 adalah menekan angka pelanggaran dan kecelakaan pengendara di jalanan. Hasil dari Operasi Simpatik Semeru 2017, ini sangat ampuh dalam menekan angka pelanggaran dan kecelakaan. Dalam Operasi Simpatik Semeru 2017, jajaran Polresta Sidoarjo yang mengedepankan tindakan humanis dan edukasi keselamatan berkendara ini terbukti sangat mampu menyelaraskan penurunan jumlah angka kejadian kecelakaan dengan turunnya angka korban yang meninggal di tempat dan luka berat dalam Laka

Kasubag Humas Polresta Sidoarjo, AKP Samsul Hadi

Lantas tersebut. “Jajaran Polresta Sidoarjo dalam melakukan Operasi Simpatik mengedepankan cara cara yang humanis dan edukasi tentang keselamatan berkendara di jalanan,” ujar Humas Polresta AKP Samsul Hadi mengatakan, paparnya. (ags/jum)

Biro Sidoarjo : Jumain Agus S (Kepala), ADMINISTRASI: Titik Cholifa, SH, Wartawan : Heru Sastrawan, Slamet Wibowo,Agus Waluyo. Sirkulasi Iklan: Moch Sulton, Marketing: Ahmad Junaidi , Alamat : Janti RT 01 RW 01 Tarik Sidoarjo, Telepon : 0815 5556 718 / 0823 3033 8884


MOTIM SABTU WAGE 25 MARET 2017

GERBANG MATARAMAN

5

Diduga Peras Kades Peterongan, Oknum Wartawan di Mojokerto Ditangkap Mojokerto, Motim Oknum wartawan mingguan, MT (52) ditangkap anggota Tim Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Kota Mojokerto. MT diduga telah melakukan pemerasan terhadap Kepala Desa (Kades) Peterongan, Kecamatan Bang-

sal, Kabupaten Mojokerto. MT tertangkap menerima uang dari Kades Peterongan, Fatkhur Rosyadi di sebuah rumah makan di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Jagalan, Kecamatan Kranggan pada Kamis (23/3/2017) sekira pukul 11.00WIB. Selain mengamankan

pelaku, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya satu buah amplop kertas ukuran sedang merk Sinar Dunia warna putih yang berisikan uang tunai Rp1 juta, satu buah handphone merk Nokia model 103 type RM-647 warna biru tua berga-

ris oranye dan tiga buah ID card pers atas nama pelaku turut diamankan dari tangan pelaku. Ketua Tim Satgas Saber Pungli Kota Mojokerto, Kompol Hadi Prayitno mengatakan, petugas mendapatkan laporan jika salah satu oknum wartawan, MT memeras kades di Kabupaten Mo-

jokerto "Pelaku mengaku sebagai oknum wartawan, modusnya meminta uang agar masalah yang ada di desa tersebut tidak diekspos," ungkapnya, Jum'at (24/3). Masih kataWaka Polres Mojokerto Kota ini, selain barang bukti uang senilai Rp1 juta, petugas juga

mengamankan sebuah handphone yang berisi pesan singkat yang berisi permintaan uang. Masih kataWaka, pihaknya masih mendalami kasus pemerasaan yang melibatkan oknum wartawan mingguan tersebut. "Kemungkinan minta uang lebih dari itu, pelaku tidak di-

tahan dengan alasan obyektif penyidik tapi tidak ada kasus OTT yang tidak kita selesaikan. Sementara masih satu pelaku, kita masih dalami apa ada pelaku lain. Pelaku kita jerat Pasal 369 KUHP tentang Pemerasan dengan ancaman 4 tahun lebih," jelasnya. [beritajatim.com]

Angkat Isu Nasional dan Lokal, PMII Mojokerto Aksi Solidaritas

DPR RI Prihatin Banyak 'Jeglogan Sewu' di Nganjuk Nganjuk, Motim Warga Kabupaten Nganjuk mengadu ke anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar HM Suryo Alam. Aduan itu terkait banyaknya rusak dan jalan berlubang yang hanya dibiarkan oleh pemerintah setempat. Aduan tersebut terlontar saat Suryo Alam menggelar bersilaturahmi dengan kelompok tani di Desa Sengkut, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk, belum lama ini. Gus Dim, warga Desa Mlilir, Kecamatan Berbek yang ikut hadir langsung mengutarakan kekesalannya terhadap Pemkab setempat. Menurutnya, selama ini Pemkab mengabaikan jalan raya yang sudah rusak parah. "Sampai-sampai Pak Suryo, teman-teman saya yang di luar Nganjuk itu memberi julukan wisata jeglongan sewu (ribuan lubang). Ya saya benarkan saja, memang jalannya sudah rusak parah kok. Tapi Pemerintah ya diam saja," kata Gus Dim. Sekretaris atau Carik Desa Mlilir ikut membenarkan hal tersebut dan meminta Suryo Alam untuk memberikan solusinya. "Mungkin Mas Suryo bisa membantu komunikasi keluhan kami ini ke pemerintah biar segera diperbaiki," ujarnya Menanggapi keluhan itu, Suryo Alam berjanji segera berkomunikasi baik dengan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten. Pasalnya, jika jalan penghubung antar Kota menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi. "Segera saya komunikasikan. Saya pastikan, jalannya akan segera diperbaiki. Agar Kabupaten Nganjuk tidak lagi mendapat julukan wisata jeglongan sewu seperti bapak katakan tadi," ujar anggota dewan dari daerah pemilihan Jatim VIII (Kab/Kota Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Kab/Kota Madiun) ini. Dalam kunjungannya, Suryo Alam juga membagikan sejumlah hand tracktor kepada Kelompok Tani (Poktan) Sidodadi Dusun Juritan, Desa Sengkut, Poktan Rukun Makmur Dusun Gayu, Desa Mlilir, dan Poktanpoktan lain di Desa Sengkut. Totok Herliyanto Ketua Poktan Sidodadi mengucapkan banyak terimakasih atas kerja keras Suryo Alam dalam memperjuangkan aspirasi petani agar bisa mendapatkan bantuan tersebut. "Terimakasih atas bantuannya. Semoga ini bisa membantu petani dan meningkatkan kesejahteraan kami," pungkasnya. [beritajatim.com]

Mojokerto, Motim Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Mojokerto menggelar aksi solidaritas di Alun-alun Kota Mojokerto. Mereka menyeruhkan isu nasional terkait aksi warga yang menolak pendirian pabrik semen PT Sahabat Mulia Sejati, anak perusahaan PT Indocement di Pati, Jawa Tengah. Mereka meminta pemerintahan agar segera menyelesaikan kasus pendirian pabrik di lereng Pegunungan Kendeng yang sudah menelan satu korban jiwa tersebut. Tak hanya mengangkat isu nasional, para aktivis tersebut juga meminta Pemkab Mojokerto menyelesaikan sejumlah kasus pencemaran lingkungan di Kabupaten Mojokerto. Diantaranya, kasus warga Desa Medali, Kecamatan Puri yang menuntut penutupan pabrik penggolahan limbah karet, PT Bumi Nusa Makmur (BNM) yang ada di desa mereka. Pasalnya, pabrik yang berdiri tahun 2008 lalu menimbulkan bau yang menyengat dan dirasakan oleh

14 desa yang ada di sekitar pabrik. Yakni sejumlah desa di

Kecamatan Puri dan Sooko. Dibawah rintik hujan, puluhan

aktivis tersebut membawa poster dan spanduk berisi tuntutan.

7 Hari Kiai Hasyim Wafat, NasDem Jatim Gelar Doa Bersama Surabaya, Motim Peranan mantan Ketua Umum PBNU dan anggota Wantimpres RI, Almarhum KH Hasyim Muzadi memiliki arti tersendiri bagi pengurus DPW Partai NasDem Jatim. Untuk itu, NasDem Jatim menggelar acara doa dan dzikir bersama untuk mempringati tujuh hari wafatnya pengasuh Ponpes Al Hikam Malang dan Depok ini. Wakil Ketua DPW NasDem Jatim Bidang Agama, Moch Eksan kepada wartawan si kantornya mengatakan

dirinya dipercaya untuk memimpin dzikir dan doa bersama untuk almarhum KH Hasyim Muzadi. Usai acara doa bersama, Moch Eksan menyebutkan bahwa Kiai Hasyim Muzadi bukanlah tokoh yang hanya dimiliki oleh Nahdliyyin, tapi beliau adalah tokoh nasional bangsa. "Bagi NasDem beliau bukan orang asing dan bukan orang lain. Ada empat hal yang melekat pada sosok Kiai Hasyim," kata Moch Eksan yang juga anggota DPRD Jatim ini. Pertama, Kiai Hasyim adalah seor-

ang guru kader yang mendidik para politisi NasDem. Kedua adalah inspirator restorasi yang menjadi landasan gerakan perubahan NasDem. Ketiga adalah mitra strategis Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dalam setiap gerakan partai. Keempat, beliau adalah sekutu pemikiran Partai NasDem dalam kegiatan partai. Acara doa bersama dan dzikir itu dihadiri pengurus DPW NasDem Jatim, perwakilan pengurus DPD NasDem kabupaten/kota dan undangan jamaah pengajian ibu-ibu. [beritajatim.com]

Terlindas Truk Gandeng, Kepala Pria Ini Pecah Jombang, Motim Kecelakaan maut terjadi di jalan poros nasional Surabaya - Jombang, tepatnya di Jl Raya Mancar, Peterongan, Jombang, Jumat (24/3/2017). Seorang pengendara motor tewas dengan kondisi mengenaskan. Kepalanya pecah akibat terlindas roda truk gandeng bagian belakang. Korban bernama Supriyadi (55), karyawan travel warga Desa Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke kamar jenazah RSUD Jombang, sedangkan sopir truk digelandang ke Satlantas guna menjalani pemeriksaan. Kecelakaan bermula saat Supriyadi mengendarai sepeda motor nopol S-6823-WD dari arah Jombang menuju Mojokerto. Mendekati lokasi kejadian, korban hendak mendahului truk gandeng bernopol N- 8796 UR yang bermuatan batu dari sisi kiri. Warga Kepuhkembeng ini menambah kecepatan sepeda motornya. Namun naas, pada saat bersamaan 'ekor' truk gandeng bergoyang ke arah kiri. Tentu saja, sepeda motor korban berbenturan dengan bodi truk gandeng yang dikemudikan Dwi Liangga (32), warga Dusun

Krajan, Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Jember. Korban hilang keseimbangan dan terjatuh ke kolong truk. Sejurus kemudian, roda truk gandeng bagian belakang itu menggilas kepala Supriyadi. Darah segar muncrat, nyawa korban tak bisa selamat. Supriyadi tewas seketika. Ironisnya, truk gandeng itu sempat hendak

melarikan diri. Namun hal itu berhasil dicegah oleh warga yang mendatangi lokasi. "Seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan kita amankan. Termasuk sopir truk juga kita tahan guna dimintai keterangan," ujar Kepala Unit Kecelakaan Satlantas Polres Jombang Iptu Sulaiman, saat berada di lokasi. [beritajatim.com]

Spanduk besar bertuliskan 'Aksi Solidaritas untuk Kendeng' tersebut dibentangkan, sementara koordinator aksi langsung berorasi menyampaikan tuntutan. "Aksi kali ini adalah bentuk solidaritas untuk masyarakat di pegunungan Kendeng," ungkap Andre Wida, Kamis (23/3/2017). Masih kata Andre, karena masyarakat di lereng Pegunungan Kendeng petani tersebut menolak adanya pendirian pabrik semen PT Sahabat Mulia Sejati, anak perusahaan PT Indocement di Pati, Jawa Tengah. Andre menambahkan, dalam aksi warga tersebut telah menelan korban jiwa. Sementara di Mojokerto sendiri, kasus serupa juga terjadi. "Seperti pabrik penggolahan karet PT BNM Medali dan pencemaran air oleh berdirinya pabrik limbah B3 di Desa Lakardowo, Kecamatan Jetis serta normalisasi sungai di Kecamatan Jatirejo dan Gondang. Sebagai mahasiswa, PMII Mojokerto akan kawal kasus tersebut khususnya kasus pabrik penggolahan karet PT BNM di Medali," katanya.[beritajatim.com]

Kuota Haji Sumenep Bertambah 128 Orang Sumenep, Motim Kabupaten Sumenep mendapat tambahan kuota calon jemaah haji (CJH) 2017 sebanyak 128 orang. "Penambahan kuota haji itu dilakukan dua tahap. Pada tahap pertama, Sumenep mendapat tambahan 108 orang, dan pada tahap kedua mendapat tambahan 20 orang," kata Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumenep, Rifai Hasyim, Kamis (23/03). Ia memaparkan, dengan penambahan kuota tersebut, total jumlah CJH Sumenep yang akan berangkat pada 2017 sebanyak 514 orang. "Semula kuota CJH Sumenep sebanyak 386 orang. Ketika mendapat tambahan dua kali itu, akhirnya jumlah CJH Sumenep yang berangkat tahun ini menjadi 514 orang," ujarnya. Lebih lanjut ia menjelaskan, saat ini para CJH tengah dalam proses pengurusan paspor. Sebagian CJH sudah memiliki paspor, dan sebagian lagi telah menyelesaikan pembuatan paspor tahap pertama. "Dari hasil pendataan kami, ada 68 CJH yang memang sudah memiliki paspor sejak sebelum mendaftar haji, kemudian para CJH di wilayah Kecamatan daratan, Masalembu, Giligenting, dan Talango, pengurusan paspornya sudah selesai pekan lalu," ungkapnya. Ia menerangkan, pada tanggal 27 Maret mendatang, akan dilakukan pengurusan paspor tahap II, bagi para CJH yang belum mempunyai paspor. Pihaknya juga telah melakuka koordinasi dengan kantor Imigrasi wilayah Madura di Pamekasan. "Yang belum mengurus paspor itu CJH dari Pulau Kangean, Sapeken, dan Sepudi. Kami harus menyesuaikan dengan jadwal kapalnya, agar mereka tidak terlalu lama berada di daratan, dan bisa segera kembali ke pulau setelah pengurusan paspornya selesai," ucapnya. [beritajatim.com]


MOTIM

GIRI - LA

SABTU WAGE 25 MARET 2017

6

ADVERTORIAL PEMDES CERME LOR KECAMATAN CERME GRESIK

Dana Desa Tepat Guna, Atasi Kesenjangan Masyarakat Gresik, Motim Bergulirnya program dana desa saat ini, diharapkan bisa menggerakkan perekonomian desa serta memfasilitasi tumbuh kembangnya usaha desa. Mengolah dan memanfaatkan potensi yang ada di desa menjadi suatu kegiatan produktif yang bisa menarik banyak warga desa untuk bekerja. Dana desa bisa menjadi modal awal dalam mengolah dan mengembangkan sumberdaya yang ada di desa menjadi usaha desa yang menguntungkan, atau meningkatkan usaha desa yang telah berjalan, atau pinjaman modal bagi warga desa yang memiliki usaha kreatif untuk membesarkan usahanya. Tentunya Pemdes bersama-

Arifin ST, Kepala Desa Cerme Lor, Cerme Gresik

sama warga menentukan peruntukan dana desa melalui musyawarah desa.

Pemerintah Desa Cerme Lor mengalokasikan pada pembangunan infrastukur berupa pavingisasi, plengsengan dan sanitasi yang merata di semua desa dan juga bedah rumah di tiga titik serta pemberdayaan warga serta pemberdayaan juga yang dikoordinir PKK Desa Cerme Lor. Kepala Desa Cerme Lor Aripin saat ditemui Memo Timur, Jum’at (24/3) menuturkan, dalam mengapresiasi kebijakan program pemerintah pusat, pihaknya selaku pelayan masyarakat akan terus mengemban amanah demi suksesnya program dana desa tersebut. “Agar apa yang telah direalisasikan bisa membawa dampak positif bagi warga desanya,” pungkasnya.(rud/yan) Pembangunan Tanggul Sungai Bulang Kulon Benjeng Gresik Yang jebol

Baru 2 Bulan Selesai, Tanggul Sungai Ambrol

Pembangunan Gapura dan Pavingisasi jalan lingkungan Desa Cerme Lor

Gresik, Motim Buruknya pengelolaan dana APBD yang tidak terkontrol, membuat sistem pengerjaan infrastruktur terkesan asalasalan, disini sangat terlihat betapa lemahnya koordinasi antar instansi yang membawahi pada sektor bidang tersebut. Seperti yang terjadi pada program pengendalian banjir APBD Tahun 2016, sektor kegiatan peningkatan pembersihan dan pengerukan sungai (kali), yang ada di Desa Bulang Kulon Kecamatan Benjeng, program yang baru dua bulan selesai pengerjaannya itu sudah ambrol. Pantauan Memo Timur saat survei kelokasi, Jumat

Pemasangan papan informasi proyek yang asal nempel di tiang listrik

(24/3), terlihat tanggul sungai yang telah dikerjakan dua bulan yang lalu sudah ambrol dan beton

penahan tanggul juga longsor dengan kisaran sekitar 13 meter, sisi lain untuk penempatan papan infor-

masi proyek juga terkesan asal-asalan yang cuma langsung diikatkan pada tiang listrik, padahal dalam papan pengumuman proyek tersebut tercantum jelas, sumber dana dari APBD Tahun Anggaran 2016, dengan pelaksana CV Karya Bersama. Sampai berita ini ditulis masih belum ada DPU maupun Rekanan yang di tentukan oleh DPU untuk memperbaiki proyek tersebut. Sementara itu, Sumantri warga Desa Bulang Kulon saat di konfirmasi membenarkan adanya longsor yang ada di proyek sungai tersebut, “Padahal baru dua bulan dikerjakan tapi sudah ambrol dan berantakan,”. ujarnya. (win)

DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN GRESIK

Gelar Samsat Keliling dengan Metode M3 Gresik, Motim Bagi kendaraan bermotor yang tidak membayar Pajak STNK tahunan akan dilakukan tindakan penilangan sesuai PP No 60 Tahun 2016 tentang jenis dan tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pada Kepolisian RI, itu terkait tindakan penilangan terhadap kendaraan bermotor yang tidak melakukan pengesahan STNK. Setiap bulan akan dilakukan operasi bersama sebanyak 6 kali dalam rangka registrasi kendaraan bermotor, untuk itu terhadap STNK yang tidak dilakukan pengesahan STNK, berdasar UU No. 22 Tahun 2009 pasal 70 ayat 2 dan pasal 288 serta Peraturan Kapolri No 5 Tahun 2012 pasal 37 ayat 2, diberikan pilihan kepada Wajib Pajak untuk melakukan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), pembayaran dilakukan ditempat atau dilakukan penilangan. Itu menjadi salah satu acuan Dispenda Kabupaten Gresik untuk melakukan pelayanan Samsat Keliling, untuk Melayani, Mendekati, Masyarakat (M3), agar para wajib pajak pembayarannya lebih efektif dan dekat terhadap pelayanan pajak. Kabag Dispenda Gresik Moestopo, yang juga sebagai Ketua Tim Samsat keliling saat ditemui Memo Timur, Jumat (24/3), dilapangan menuturkan, Dispenda sengaja jemput bola kepada masyarakat wajib pajak kendaraan bermotor, “Jadi kami mengedepankan program M3 ini, agar masyarakat semakin sadar kewajiban membayar pajak,”ujarnya. Setiap harinya, program ini dimulai pukul 08.00 - 11.00 Wib bergiliran ke tiap kota kecamatan. “Kami juga selalu mempermudah setiap pengurusan pembayaran pajak, untuk pengajuan hanya dengan membawa KTP dan STNK, tidak usah membawa unit ataupun BPKB kendaraan bermotor,” ucapnya.

Moestopo, Rohman dan Wahyu saat melayani pengajuan pembayaran pajak

Staf Dispenda sedang melakukan pengecekan nomor STNK

Tujuan samsat online keliling ini melayani pengesahan STNKB dan

pembayaran pajak kendaraan bermotor dan SWDKLLJ.(win)

Biro Gresik-Lamongan : Winadi (Kepala), Bendahara : Fita Chotimah,Wartawan:Abd. Rohman,M Rudiyono, Distributor : Edy Suyanto,. Alamat Kantor : Jalan Raya Kedungpring no.52 Kecamatan Balongpanggang - Gresik. Email : Motimgirila009@gmail.com. Telp : 085735015315


MOTIM MEMO

BANYUWANGI

SABTU WAGE 25 MARET 2017

7

Polsek Genteng Antar Pulang Murid TK Banyuwangi, motim Beberapa Murid TK Bhayangkari Genteng mendapat perlakuan istimewa dari aparat kepolisian setempat Kamis (23/3). Perlakuan itu lantaran orang tuanya berhalangan menjemput ke sekolah. Kapolsek Genteng Kompol Sumartono bersama Kanitlantas Iptu Dalyono yang turun langsung untuk mengantarkannya pulang. Setidaknya ada lima murid yang mendapat kesempatan diantar langsung oleh perwira tertinggi di kota Genteng itu. Kelima anak itu adalah Ardenia (6), Ela (6), Lusen (6), Kenju (6) dan Lutfi (6). Tiga siswi dan dua siswa TK Bhayangkari tersebut diantar pulang meng-

gunakan mobil sedan operasional kedinasan kapolsek. Langkah itu dilakukan menyusul perintah pengamanan kepulangan pelajar TK– SD untuk mengantisipasi isu hoax penculikan anak yang resmi digulirkan oleh Kapolres Banyuwangi AKBP Agus Yulianto, sejak Rabu (22/3). Kelima anak ini tinggalnya berjauhan. Mereka juga tidak semua langsung pulang ke rumah. Ardenia yang aslinya tinggal di Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng, terpaksa diantar ke rumah sakit karena orang tuanya sedang menjalani perawatan di sana. Didampingi Kanitlantas Iptu Dalyono, Kapolsek Genteng Kompol Sumartono menyer-

Kapolsek dan Kanit Lantas mengantar seorang murid di Dusun Cangaan.

ahkan Ardenia langsung kepada orang tuanya. Aksi aparat ini tentu saja menjadi perhatian warga yang berada di rumah sakit.

Sementara, Ela yang tinggal di Desa Setail, Kecamatan Genteng, tak dijemput orang tuanya lantaran tidak ada kendaraan. Sang ibu yang biasa

melakukan antar jemput berhalangan karena motor yang hendak dipakai dibawa ke pasar oleh suaminya yang berprofesi sebagai makelar ken-

daraan. Sedangkan Lusen yang asli Desa Kaligondo, Kecamatan Genteng, bapaknya sedang ke sawah sehingga lupa untuk menjemput sang buah hati. Ibunya juga sibuk menunggu dagangan bakso yang menjadi salah satu penopang kekuatan ekonomi keluarganya. “Jarak Kota Genteng dengan Desa Kaligondo lumayan jauh, lebih 4 kilometer. Nggak mungkin para bocah ini kita lepaskan pulang sendiri naik angkutan. Untuk hari ini kami antar sampai rumah sambil sambung rasa dengan orang tuanya agar waspada dengan isu penculikan anak yang tengah marak,” terang Kompol Sumartono.

Rumah Kenju tak kalah jauh dengan Lusen. Orang tuanya bemukim di Desa Lidah, Kecamatan Gambiran. Khusus Kamis kemarin, anak manis ini tidak dijemput orang tuanya lantaran ketiduran. Sebaliknya, orang tua Lutfi yang asal Dusun Cangaan, Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, tidak bisa hadir menjemput ke sekolah akibat sepeda motor yang hendak dikendarai mogok. “Lima pelajar TK itu langsung kita serahkan kepada orang tua masing-masing. Jujur, mereka terkejut juga haru. Intinya, tidak menyangka polisi mau mengantar anak-anaknya. Padahal itu bagian dari tugas polisi sebagai pelayan masyarakat,” tambah kapolsek. (er)

Pemkab Gandeng PT Pos Antar Obat Pasien Banyuwangi, Motim Pemkab Banyuwangi menggandeng PT Pos Indonesia untuk layanan antar obat ke rumah pasien. Kedua belah pihak telah menandatangani kesepakatan kerja sama tersebut. Karena saat ini, dua rumah sakit umum daerah (RSUD) di Banyuwangi membuka layanan antar obat ke tempat tinggal pasien. Dua RSUD milik Pemkab Banyuwangi itu adalah RSUD Blambangan dan RSUD Genteng. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, pasien yang usai berobat dan ingin segera pulang, bisa langsung meminta layanan obat antar rumah ini. “Warga tidak perlu menunggu lama-lama, cukup tunggu di rumah saja. Pelayanan antar ini akan dilakukan oleh PT Pos setiap hari,” ujar Anas. Menurut Anas, bidang layanan kesehatan terus menjadi perhatian Banyuwangi. Setelah penerbitan Surat Pernyataan Miskin (SPM) untuk mendapat layanan kesehatan cuma-cuka cukup diurus di tingkat desa berkat sistem online dan peningkatan kelas RSUD Blambangan menjadi tipe B, layanan antar obat menjadi pelengkap layanan kesehatan secara umum. Anas melanjutkan, kerjasama ini dilakukan dengan PT Pos karena BUMN bidang jasa logistik itu memiliki infrastruktur yang memadai. Mulai dari kantornya yang ada di hampir setiap kecamatan hingga petugasnya yang terkenal gigih men-

jalankan tugas. “Pegawai PT Pos atau yang biasa kita sebut ‘Pak Pos’ ini tak kenal cuaca. Kalau kerja, hujan saja diterjang. Selain itu, mereka juga hafal seluk beluk jalanjalan di Banyuwangi,” kata Anas. Selain antar obat, kerja sama yang dijalin dengan PT Pos ini juga meliputi bidang lain. Diantaranya pelayanan antar surat perizinan usaha dan pengiriman akta kelahiran. “Surat izin badan usaha yang telah jadi akan langsung dikirim ke alamat pemohon. Sebelumnya, PT Pos ini juga mendukung program ‘Lahir Procot Pulang Bawa Akta’. Akta kelahiran yang telah diterbitkan pemkab, akan langsung diantar ke rumah warga,” terang Anas. Direktur RSUD Blambangan dr Taufik Hidayat, Sp.And menjelaskan, layanan antar obat ini dikhususkan untuk pasien yang telah menjalani perawatan rutin, yaitu pasien yang sudah rutin mengkonsumsi obat yang diresepkan dokter. “Kalau obat untuk pasien baru harus tetap diberikan langsung, karena mereka harus konsultasi dengan apotekernya. Nah, kalau sudah rutin, baru pasien bisa memanfaatkan layanan ini,” jelas dia. Kepala Kantor Pos Banyuwangi IGN Alit Suryawan, mengatakan, pihaknya sangat senang bisa bersinergi dengan pemkab. “Kami bekerja terus tak kenal cuaca terik atau hujan. Sehingga tidak ada kata terlambat untuk penerimaan paket atau berkas,” kata Alit. (fir)

Bupati dan Alit Suryawan saat tanda tangan MOU di Pendodo Banyuwangi.

Tiga Ogoh-ogoh Desa Sembulung Siap Diarak Banyuwangi, Motim Menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1939, Persatuan Pemuda Hindu Dharma (Perada) Dusun Tanjungrejo, Desa Sembulung, Kecamatan Cluring sibuk membuat patung ogoh-ogoh untuk perayaan malam Nyepi yang akan dilaksanakan pada Senin (27/3) mendatang. Ogoh-ogoh pemuda Hindu ini bertemakan Siluman Kelelawar sebagai simbol A Dharma (Buruk) yang akan dipertunjukan ke seluruh masyarakat dusun setempat pada perayaan malam Nyepi. Saat ditemui di kediamannya, Dian Kurniawan (30) Dusun Tanjungrejo Rt 02 Rw 01 Desa Sembulung, Kecamatan Cluring memaparkan jika pembuatan ogoh-ogoh itu bisa terlaksana berkat iuran dari 100 kepala keluarga umat Hindu dusun setempat. Biaya untuk pembuatan ogoh-ogoh menurut Dian, menelan dana hingga jutaan, “Per KK iuran Rp 50

Direktur OJK pusat Suparlan, saat melakukan presentasi.

OJK Dorong BUMDes Kelola LKM Berbasis Desa Dian saat menyelesaikan ogoh-ogoh.

ribu. Ogoh-ogoh ini kita kerjakan bersama-sama,” terang Dian Jumat (24/3) kemarin. Proses pembuatan tiga ogoh-ogoh itu sudah men-

capai 90 persen, dan tinggal menunggu hari untuk menghelatnya. “Ini hampir rampung,” jelasnya singkat. Dian menambahkan, porsesi arak-arakan ogohogoh ini akan diringi gamelan khas Bali berupa Bleganjur. Porsesi ini juga akan diramaikan barisan obor yang akan dilaksanakan setelah Upacara Tawur Agung 27 Maret 2017 mendatang, “Pesertanya umat Hindu Desa Sembulung,”

urainya. Menurutnya, ogoh-ogoh itu merupakan simbul butakala, jadi setelah diarak ogoh-ogoh ini dibakar. Tujuannya ketika umat Hindu melaksanakan Hari Raya Nyepi bisa melaksanakan dengan hati yang suci dijauhkan dari segala sifat keburukan. “Selesai diarak nanti ogoh-ogoh ini dibakar. Setelah itu baru kita melaksanakan Nyepi,” pungkasnya. (yud)

Banyuwangi, Motim Untuk meningkatkan ekonomi di tingkat desa, Institut Agama Islam (IAI) Ibrahimy Genteng, bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pusat, menggelar kuliah umum untuk lebih mengenal Lembaga Keuangan Mikro (LKM) di tingkat desa. Hal itu dianggap penting oleh Emi Hidayati, selaku penggagas acara tersebut. Karena sejauh ini Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) penyertaan modal untuk pengembangan usahanya dengan menjaminkan surat kendaraan dan berbagai jaminan. Bukan menjaminkan usahanya kepada pemodal. “Melalui LKM, yang dikelola Bumdes (Badan Usaha Milik Desa),

penyertaan modalnya dengan menjaminkan usahanya. Tentunya UMKM yang sudah memiliki izin resmi,” kata Emi Hidayati, yang juga sebagai Dosen IAI Ibrahimy. Jumat (24/3). Emy juga menegaskan bahwa LKM juga diatur dalam undangundang nomer 71 tahun 1992 pasal 19, 16 dan pasal 58 tentang penyertaan modal pedesaan dengan lingkup desa. “Bila seperti itu bisa berjalan nantinya azas ekonomi kerakyatan dan sosial sangat tinggi,” tegas mantan Aktivis PMII tersebut. Emy menargetkan tahun 2017 ini, semua desa sudah membentuk suatu lembaga peyertaan modal dengan lembaga LKM. Sementara itu Suparlan dari OJK

Pusat, pada saat memaparkan dalam kuliah umum, dengan peserta, mahasiswa, kepala desa, dan Bumdes se-Banyuwangi tentang manfaat LKM ke peserta. Diantaranya, bila desa melakukan pembentukan LKM akan mendapat pendampingan pengelolaan keuangan Bumdes. “Misal dengan sudah dimilikinya legalitas LKM yang dimiliki Bumdes, maka uang yang ditabung nasabah akan langsung terlindungi oleh OJK,” papar Suparlan. Tidak hanya itu saja, OJK juga akan melakukan pelatihan peningkatan kapasitas LKM di tingkat desa, hingga mampu mengelola manajemen dengan baik dan bisa dinikmati bersama. (er)

Biro Banyuwangi : Erwin Yudianto SH (Kepala), Herry W Sulaksono, Firdaus Yulianto, SH, Agus Purnomo, Hari Purnomo, M Yudi Irawan, Erwin W Sirkulasi : Yuda Martakusuma, Pramono, Pambudi, Puput Desi Pratama Eka Putri (Admin), Alamat : Jalan KH Agus Salim No 118 Banyuwangi, Email : birobanyuwangi@gmail.com, Telp (0333)-421399/08233020233/081336664604.


MOTIM SABTU WAGE 25 MARET 2017

BLITAR RAYA

8

Tingkat Kematian Bayi di Blitar Menurun Blitar, Motim Jumlah kasus kematian bayi yang baru lahir di Kabupaten Blitar menurun. Selama triwulan pertama 2017, awal Januari hingga pertengahan Maret, ada 19 kasus kematian bayi dari 2.128 kelahiran. Kasi Kesehatan keluarga dan Gizi Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Yuliati mengatakan, rata-rata bayi meninggal karena adanya penyakit bawaan sejak lahir dan beberapa bayi prematur. Selain itu, pada awal 2017 ada dua kasus kematian ibu hamil karena pendarahan saat melahirkan dan keracunan kehamilan. “Diharapkan kasus kematian bayi tahun ini bisa terus ditekan dengan terus gencar melakukan sosialisasi kepada para ibu hamil di masing-masing desa melalui kader bumil resti,” katanya. Yuliati menambahkan, dua tahun terakhir kasus kematian ibu dan bayi terus mengalami penurunan meskipun angkanya masih cukup tinggi sebanyak 175 kematian bayi di tahun 2016 dan 12 kematian ibu hamil. (sutarto)

13 Kasus Pelecehan Seksual dalam 3 Bulan Blitar, Motim Selama triwulan pertama 2017 sudah ada 13 kasus pelecehan seksual di Kabupaten Blitar. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak(DPPKBP3) Kabupaten Blitar Wahid Rosyidi. Tiga belas kasus itu terdiri dari kasus kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT sebanyak empat kasus, anak yang berhadapan dengan hukum sebanyak dua kasus, dan tujuh kasus pelecehan dan kekerasan seksual yang saat ini tengah ditangani DPPKBP3. “Setelah mendapat laporan aduan beberapa kasus ini kami segera menangani para korban dan juga pelaku kekerasan, di antaranya melakukan visum terhadap korban. Pemulihan mental korban akan dilakukan tokoh agama dan psikolog. Pelaku kekerasan diproses secara hukum,” kata Wahid. Wahid menambahkan, kasus pelecehan dan kekerasan seksual dari tahun ke tahun masih menjadi kasus yang jumlahnya tertinggi dibandingkan dengan kasus lainya. (sutarto)

Arema FC Cari Pengganti Fellipe Bertoldo Malang, Motim Setelah bermasalah dengan paspor Timor Leste, Fellipe Bertoldo dikembalikan ke agennya. Hal itu sesuai kesepakatan saat teken kontrak dengan manajemen Arema FC. Saat ini manajemen Arema FC berencana mencari pengganti Fellipe Bertoldo. Sebab, Fellipe di Arema dikontrak untuk memenuhi quota pemain asing Asia. "Kami akan menjelaskan ke Fellipe, setelah itu, kami akan berdiskusi dengan pelatih untuk mencari penggantinya secepatnya karena kompetisi juga sudah dekat," kata Media Officer, Arema FC Sudarmaji, Jumat, (24/3). Pelatih Arema FC, Aji Santoso mengaku kecewa atas kasus yang menimpa Fellipe Bertoldo. Secara teknis jasa Fellipe dibutuhkan oleh tim Arema FC. "Nanti kami akan bahas dengan tim pelatih dan manajemen juga. Yang pasti, saya menyayangkan saja jika harus kehilangan. Ia pemain bagus dan sudah padu dengan tim," tandas Aji Santoso. [beritajatim.com]

Sembilan SMP-MTs Tidak Ikut Simulasi UNBK Blitar, Motim Sembilan SMP dan MTs di Kabupaten Blitar tidak mengikuti simulasi ujian nasional berbasis kom-

puter (UNBK) terakhir pada 20-21 Maret 2017. Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian Bidang Pembinaan SMP Dinas

Pendidikan Kabupaten Blitar Sugito mengatakan, masih banyak masalah di lapangan yang membuat beberapa lem-

baga tidak bisa mengikuti simulasi terakhir dan terpaksa membuat jadwal baru. Sugito mengatakan,

lembaga yang belum melaksanakan simulasi diberikan kesempatan melaksanakan simulasi susulan pada 24-25

Maret 2017. Secara keseluruhan untuk pelaksanaan simulasi UNBK tingkat SMP/MTs berjalan lancar.(sutarto)

Polres Serahkan BB Korupsi KONI ke Jaksa Blitar, Motim Polres Blitar menyerahkan barang bukti kasus korupsi KONI Kabupaten Blitar dan tersangka MA kepada Kejaksaan Negeri Blitar, Kamis (23/03). KBO Satreskrim Polres Blitar IPTU Nikolas Bagas Yudikurnia mengatakan, setelah dinyatakan P21 oleh Kejaksaan Negeri Blitar pekan lalu, Unit Tipidkor Satreskrim Polres Blitar

menyerahkan barang bukti dan tersangka MA kepada jaksa. Barang bukti yang sebelumnya berhasil disita dari tersangka berupa stampel, dokumen-dokumen dan alat-alat elektronik. Sementara itu, Karsono kuasa hukum dari tersangka MA mengaku, saat ini pihaknya akan terus mengikuti proses hukum yang berjalan. Se-

lain itu pihaknya akan mengajukan penangguhan penahanan tersangka kepada Kejaksaan Negeri Blitar. Pekan lalu Kejaksaan Negeri Blitar menyatakan status P21 terhadap berkas perkara tersangka MA. Dia diduga terlibat kasus korupsi KONI Kabupaten Blitar yang menyebabkan kerugian negara hingga lebih dari Rp 900 juta.(sutarto)

Bupati Blitar: Masyarakat agar Laporkan Temuan Pungli Blitar, Motim Bupati Rijanto meminta masyarakat Blitar agar melapor ke aparat jika ada pungli. Adanya dua kepala desa yang tertangkap tangan melakukan pungli terhadap pelayanan masyarakat menjadi indikasi bahwa praktik demikian masih ada. “Masyarakat perlu memahami jika pelayanan terhadap masyarakat, khususnya di desa, gratis tidak dipungut biaya, seperti pelayanan adminduk, pelayanan tanah, pelayanan nikah, dan lain sebagainya,” katanya. Rijanto mengatakan, saat ini masyarakat terbiasa dengan praktik pungli dan menganggapnya sebagai budaya yang sudah dilakukan sejak lama, sehingga meskipun merugikan mereka enggan melapor. Pemerintah Kabupaten Blitar terus menyosialisasikan kepada para pejabat untuk tidak melakukan pungli terhadap pelayanan masyarakat. (HMS/sutarto)

Mega Proyek Waduk Bendo Ponorogo Bermasalah, Puluhan KK Belum Terbayar Ponorogo, Motim Mega proyek waduk bendo di Ponorogo rupanya masih menyisakan masalah. Sebanyak 89 kk masih belum mendapat uang pengganti secara utuh. Selain itu juga belum ada relokasi. Padahal pembangunan waduk masih terus berjalanan. Tidak menghiraukan warga yang belum mendapat ganti rugi. Dari data yang didapat, pembangunan mega proyek waduk bendo di Desa Bendo, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo menelan dana Rp 651 Milyar. Namun tidak ber-

jalan mulus. Karena 89 kk yang ada di lokasi pembangunan waduk masih belum mendapat kejelasan uang ganti rugi serta relokasi yang dijanjikan. Padahal, pembangunan waduk bendo sudah berjalan sejak tiga tahun lalu. Dan ditargetkan rampung tahun 2019 mendatang. "Rumah sudah di hancurka untuk keperluan waduk. Tapi ganti rugi tidak kunjung selsai. Sepeser pun saya belum terima," kata Mulyadi, salah satu warga terdampak. Sementara warga lain, Hidayat, merinci seharusnya rumah diganti 50 juta, tapi hanya menerima 40 juta. Tanah belum dibayar. Tanaman milik warga juga nelum ada penggantinya sama sekali. Selain itu, lanjut dia, debu dari truk dan suara bising alat berat juga mengganggu. "Mengganggu semuanya. Belum dibayar utuh. Suara juga bising," katanya. (beritajatim.com)

Blitar : M. Sutarto (kabiro), WARTAWAN : E. Suprapto, Rosy YS, Santoso, Anang A.F, ALamat Redaksi : Dsn Boro, Ds. Tuliskriyo, Kec. Sanankulon, Kab. Blitar. Email : memotimurblitar@gmail.com


MOTIM SABTU WAGE 25 MARET 2017

LINTAS PANTAI SELATAN

9

Istri Gelapkan Mobil, Suami Melarikan Diri Tulungagung, Motim Aparat Kepolisian Sektor Rejotangan menangkap SY (47), perempuan warga Desa Ngunut, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung. Dia dilaporkan telah melakukan penipuan dan penggelapan mobil Toyota Avanza Nopol AG 1996 RX warna putih tahun 2013, milik Sunartin, warga Desa Buntaran, Kecamatan Rejotangan. Kejadian bermula pada Senin, 4 Juli 2016, pukul 16.00. Saat itu, SY bersama suaminya EP mendatangi rumah Sunartin dengan maksud mengambil mobil untuk disewakan. Satu bulan kemudian Sunartin mengecek dan meminta mobilnya kembali. Namun suami istri itu tak bisa membawa mobilnya kembali. Apalagi mereka tak pernah memberikan uang hasil sewa. Merasa dirugikan, Sunartin melaporkan kejadian ke Polsek Rejotangan. Dia mengaku rugi 150 juta. Kanit Reskrim Aiptu Bilal Achmar mengatakan, sang suami melarikan diri. “Namun kami berhasil mengamankan barang bukti berupa kendaraan korban,” katanya. Pelaku dijerat dengan Pasal 372 yo 378 KUHP tentang Penipuan dan Penggelapan. (shr)

Perahu Motor Vs Sampan, 1 Orang Tewas Jakarta,Motim Tabrakan sebuah perahu motor dengan sampan kecil nelayan terjadi di perairan Nusa Lembongan tepatnya perairan antara pulau Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan, Klungkung Bali, Jumat (25/3). Kecelakaan di tengah laut ini terjadi sekitar pukul 10.50 WITA. Dari belasan orang yang jatuh ke laut, satu orang dikabarkan tewas dan enam orang mengalami lukaluka. Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali yang ikut mengevakuasi korban. Perahu kecil atau sejenis sampan yang dibawa I Nyoman Nata (32) menabrak Jukung KM Sri Merta Sari yang dinahkodai I Wayan Yasniarya, dengan anak buah kapal I Kt Suneta (58). Informasinya sampan atau perahu kecil yang mengangkut penumpang 13 orang berangkat dari arah Jembatan Kuning menuju Toyapakeh. Sedangkan KM Sri Merta Sari datang dari arah Kusamba menuju Jembatan Kuning. Setibanya di laut Teluk Bias Munjul Ceningan, perahu kecil yang dikemudikan Nata melaju cepat tanpa memperhatikan ada KM Sri Merta yang datang dari arah berlawanan. Pengakuan Nata lantaran saat itu tertutup keranjang penumpang pada depan kemudi. Dirinya baru mengetahui setelah penumpang berteriak di jarak sekitar 5 meter. Saat benturan terjadi, perahu kecil yang dikemudikan Nata seketika itu tenggelam. Kecelakaan perahu motor di Nusa Lembongan 2017 Merdeka.com/gede nadi jaya "Bersyukur warga di Nusa Ceningan yang melihat kejadian itu langsung menuju lokasi untuk menyelamatkan korban," terang Kepala Kantor SAR Denpasar, Didi Hamzar, Jumat (24/3). Akibat kejadian ini, satu orang tewas. "Saat dievakuasi satu korban sudah dalam keadaan meninggal. Dan ada enam orang mengalami luka-luka," imbuhnya. Dia menegaskan, korban tabrakan sudah direspons dengan pertolongan dan evakuasi secara cepat. Dari data yang didapat korban meninggal bernama I Nengah Sarwi, wanita berumur 55 tahun yang bekerja sebagai pedagang asal Nusa Ceninggan. (merdeka.com)

Mbah Toiran Hidup Sebatang Kara Tulungagung, motim Mbah Toiran hidup sebatang kara, dan hidup menumpang di tanah milik orang lain, di Dusun Kalipakis, Desa Gempo-

lan, Kecamatan Pakel, Kabupaten Tulungagung. Dia mengidap lepra. Sakitnya ini sudah diderita beberapa tahun. Selama tinggal di sana

Toiran hanya hidup dari belas kasihan warga sekitar. Selain itu dia belum pernah menikah dan tidak punya saudara. ”Kami hanya bisa mem-

Kediri Bakal Punya ‘Hutan Kota’

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Drs. Didik Catur HP, M.Si

Kediri, Motim Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (DLHKP) Kota Kediri

akan membangun Taman Hutan Kota (THK) di Jalan Ahmad Yani. DKLH akan memanfaatkan lahan seluas 2,5 hektare untuk wahana edukasi tanpa menghilangkan fungsi hutan sebagai paruparu kota dan filter udara. Anggaran yang dipersiapkan sebesar Rp 6,9 miliar dari APBD 2017. Kepala Bidang Pertamanan DLHKP Kota Kediri Endang Kartika Sari mengungkapkan, rencana pembangunan Taman Hutan Kota ini masih dalam proses lelang Detail Engineering Design (DED). “Sesuai jadwal, DED jadi bulan Mei, selanjutnya baru kita lelang fisiknya. Juli mulai pembangunan sampai akhir Desember. Jadi kita punya waktu yang cukup longgar untuk pembangunanya,” katanya. Jika sesuai grand desain, THK diestimasikan menelan biaya kurang lebih Rp 10 miliar. “Namun, untuk tahun ini Pemerintah Daerah baru menggangarkan Rp 6,9 miliar. Sementara kekurangan tersebut akan kembali diajukan pada anggaran 2018.” []

bantu makanan agar bisa makan sehari-hari, walaupun kadang Mbah To i r a n m a k a n s e k a l i dalam sehari,” ungkap salah satu warga seki-

tar. Bhabinkamtibmas Polsek Pakel Aiptu Agus Hadi Wibowo memberikan Sembako pada Mbah Toiran. Pemberian ini disam-

but dengan rasa syukur oleh Toiran. Sedekah berupa sembako ini membantu kelangsungan hidup Mbah Toiran. (yudi/shr)

Pemuda Gantung Diri di Kamar Mandi Kediri, Motim Agung ditemukan tewas tergantung di kamar mandi rumahnya, di Dusun Pulosari, Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Jumat (24/ 3) dini hari, sekitar pukul 02.30. Leher Agung terjerat tali tampar yang diikat di kayu usuk. “Korban pertama ditemukan Sri Wahyuni (54). ibu kandung korban saat akan ke kamar mandi untuk buang air kecil,” kata Kassubag Humas Polres Kediri AKP Bowo Wicaksono. Melihat itu, Sri memberitahukan warga sekitar dan perangkat desa. “Mendapatkan laporan, petugas kepolisian dari Polsek Pare langsung meluncur ke lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP, dan mengevakuasi korban serta mengumpulkan keterangan dari saksi – saksi,” papar Bowo. Dari hasil pengecekan petugas kepolisian, tidak ditemukan tanda tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban. “Kuat dugaan korban

melakukan bunuh diri. Menurut keterangan pihak keluarga, korban pernah mengalami gangguan jiwa dan pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa Rejoso Nganjuk pada tahun 2010,” imbuh Bowo. (wan/mnr)

Hobi Nonton Film Porno, Remaja 9 Kali Perkosa Siswi SMA Jakarta,Motim Seorang pria muda yang berprofesi sebagai buruh, berinisial HA (19) tega memperkosa seorang ga-

dis berinisial RS yang masih duduk di bangku SMA, Kampung Cileles, RT 02/05, Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Dia ditangkap pada Jumat (24/3) setelah melakukan pemerkosaan kepada korban sebanyak sembilan kali. Menurut Kanit Reskrim Polsek Tigaraksa, AKP Uka Sukabakti, korban dengan pelaku saling kenal. Mereka janjian bertemu di tempat pembuatan batu bata atau lio di Kampung Cileles, RT 02/05, Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa. Namun, malang nasib korban, sampai di sana dia malah dipaksa untuk melayani nafsu bejat HA. Lelaki asal Kampung Cileles, Desa Bantar Panjang, itu pun tak mengelak ketika diringkus petugas di rumahnya. Kepada petugas, HA mengaku dirinya tidak tahan menahan nafsu lantaran sering menonton film porno. "Sudah ditangkap di tempat kerjanya setelah ada laporan dari pihak korban atas perkosaan

yang dilakukannya. Awalnya pelaku memperkosa sampai delapan kali," ujar Uka pada Jumat (24/3/ 2017). Namun, aksi itu pun kembali terulang di kawasan rumah korban Kampung Suka Bandung, Desa Bantar Panjang, Tigaraksa. "Korban sempat menolak, tetapi pelaku mengancam akan memberitahu kepada siapa saja bahwa korban sudah tidak perawan. Atas perbuatannya tersebut pelaku dijerat dengan Pasal 81 atau Pasal 82 UU RI No. 35 Tahun 2014. Ancaman hukumannya kurungan 15 tahun penjara," paparnya. Hingga kini, proses penyelidikan masih terus berlangsung. Petugas Kepolisian sendiri telah mengamankan barang bukti berupa hasil visum et revertum, satu potong pakaian sekolah, satu potong baju kaos lengan pendek berwarna putih, satu potong celana pendek, satu potong celana jeans dan satu buah jaket. (merdeka. com)

BIRO LINTAS PANTAI SELATAN ( Tulungagung, Kediri, Trenggalek ) Kepala Biro: Roedy Poedji Rahardjo ,Wakil: Vprianto Hrarsoadi, Wartawan: Arbai, Trio Wahyudi, Nanda Listiyoko SIRKULASI: Suhari, Suwarno, SARANA & PRASARANA : Gunawan, Sub Biro Kediri: M. Misbachul Munir, Joko D, Sub Biro Trenggalek : Agus Riyanto Alamat : Dusun Mekarsari RT 2 RW 2, Desa Tunggulsari, Tulungagung, Kecamatan Kedungwaru, Email : memotimurlps@gmail.com


OP - ED

MOTIM SABTU WAGE 25 MARET 2017

Opini

10

Editorial

Selamat Pagi

Waspada, Tapi Jangan Berlebihan Maraknya isu penculikan anak dan penjualan organ tubuh, sudah sangat meresahkan masyarakat. Isu - isu tersebut sudah sangat membahayakan kondisi masyarakat. Masyarakat semakin tidak tenang dan tidak tentram menghadapi isu-isu tersebut apalagi beredar di media sosial. Memang untuk menetralisir dan meredam suasana masyarakat yang resah dan gelisah serta kekhawatiran tersebut sangat diperlukan himbauan dan penjernihan suasana dari pihak terkait untuk mendinginkan dan menentramkan suasana kondisi masyarakat kita itu. Pihak terkait dan yang berkompeten bisa mengumpulkan seluruh elemen, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda,dan organissasi serta komunitas dan lain sebagainya untuk membantu menjernihkan suasana di masyarakat. Di tempat yang sama itulah pihak terkait bisa menyampaikan dan memberikan himbauan penjernihan suasana di masyarakat lewat elemen masyarakat tersebut. Seperti yang ditempuh Polres Jember, berlangsung di Hall Sari Utama Kaliwates, kemarin. Ditempat tersebut para pemangku wilayah dan pengambil kebijakan di lingkungannya masing masing kumpul jadi satu. Mereka diberi paparan dan upaya serta solusi untuk menentramkan suasana di masyarakat terkait isu penculikan anak dan penjualan organ tubuh yang akhir akhir ini meresahkan masyarakat. Lewat pemangku dan pengambil kebijakan di lingkungannya masing -masing tersebut diharapkan bisa menjernihkan dan menentramkan situasi dan kondisi masyarakat yang tengah resah dan khawatir adanya isu tersebut. Dengan adanya isu isu tersebut jelas menimbulkan keresahan dan kekhawatiran serta kehati hatian masyarakat semakin tinggi. Masyarakat merasa tidak tenang dan tidak tentram menerima informasi isu yang dipublikasikan di media sosial baik di facebook, wa, sms dan lain sebagainya terkait isu penculikan dan penjualan organ tubuh tersebut. Sudah selayaknya kewaspadaan ditingkatkan bagi orangtua dan masyarakat, nanum jangan berlebihan. Artinya, kewaspadaan orang tua dan masyarakat terhadap anak anaknya yang sedang berada di luar rumah, memang tidak bisa diabaikan. Siapapun tidak ingin mengalami kemungkinan terjelek menimpa pada anaknya. Anak tetap dijaga dan dipantau tapi ketika menemui atau menjumpai seseorang yang mencurigakan jangan langsung bertindak sendiri (main hakim sendiri). Maka, kedepankan klarifikasi dan konfirmasi dengan baik dan beretika terhadap orang yang dicurigai dan pihak terkait. Lebih baik, jika menemui atau menjumpai seseorang yang mencurigakan segera menghubungi aparat terdekat atau para pihak terkait di lingkungan setempat. Karena jika masyarakat bertindak sendiri –sendiri dan bersikap berlebihan, akan menimbulkan kerugian baru. Misalnya, orang yang dicurigai sebagai pelaku penculikan anak terlanjur kita kasari ternyata tidak terbukti justru menimbulkan masalah baru. Bukan memecahkan masalah tapi muncul masalah baru. Praktek mengkasari itu yang tidak kita inginkan bersama dan kita harus mampu menjaga dan menciptakan situasi dan kondisi masyarakat di lingkungannya masing -masing tetap aman, tenang dan damai serta kondusif. (*)

BISNIS Peluang Bisnis Menarik Mitra Distribusi CCAI untuk wilayaha pemasaran Cianjur, Purwakarta,Losarang,Cirebon, Purwokerto, Pekaloangan, Kebumen,Bawen,Kudus, Rembang,Tuban,Mojokerto, Tulungagung, Kediri, Madura, P r o b o l i n g g o ,J e m b e r, Banyuwangi,danSekitarnya Bberminat ?Segeran hubungi : Layanan Pelanggan CocaCola Amatil Indonesia : 0-800100-2653 E-mail: idn. ccod @ ccamatil . com

JEMBER RUMAH DIJUAL

Dijual rumah almt: Perumnas. Jl Thamrin Kebonsari Balung Lor Blok F6 Jember. Luas 7x12m fasilitas 2KT, 1KM. Harga 150 nego. Hub: 081335658995 DIJUAL CPT RMH SIAP HUNI 2LT LUAS 150M2 FULL BGN. LOKASI STRATEGIS. HRG NEGO. HUB 085230401637. DIJUAL RUMAH DI PERUMAHAN DHARMA ALAM BLOK AF - 26 JEMBER SHGB NO : 1422 HUBUNGI 082231713654 (HASAN) TANAH DIJUAL

Dijual tanah dan bangunan Wil Bondowoso SHM 1174, 716 a/n: Saleh Nawawi hub: 08123456354 Dijual rumah & tanah wil Jember SHM no 521, 171, 286. Wil Banyuwangi SHM no 2375, 2050. Hub: 08123456354 Jual T.B Rumah SHM No. 674.675.369.370 a/n: mulyonowil banyuwangi hub: 081358362167 Dijual tanah dan bangunan SHM a/n sendiri no: 893, 683, 506, 1129 di Banyuwangi Hp: 08123456354 MOBIL DIJUAL

Jual Jimny84 4x4aktif hijau42NG. Hub: 081336000038. Mulus pajak hidup. STALET 93 P Jember abuabu hub 085649201974 Posisi jember Kota

DIJUAL MOBIL TAFT GT 86 4x4 AKTIF PS AC PLAT KH (30 JUTA NEGO) HUBUNGI HENDRIK (085 336 281 605)

LUMAJANG RUMAH DIJUAL

Dijual 2 unit rmh diatas lahan 360m3 sertifikat,jl Kusuma Bangsa Rt01/ Rw02 Banyu Ajuh kamalBangkalan,hrg Nego hub 087 885 491 026. TANAH

Dijual SHM no. 1853, 3343, 2363 di wil Jbr & SHGB no. 472 di wil Stbondo. Hub 08123456354 BU, dijual tanah perumahan n kebun di Ds Gugut Rambipuji Jember. SHM. Hanya 90 rb / m2 minim 1000m2. Stock hanya 7 petak. Buruan hub 081339819097““Dijuak rumah jl kalingga V no B21 perum Bukit Permai. Lt 211 m2, lb 180 m2, KT 4, KM 3. Hanya 700jt nego tipis. Hub 081339819097 MOBIL DIJUAL

Dijual Cepat Nissan Grand Livina XV 1,5 th 2010 , warna hitam , pajak baru ,120 jt NEGO. kondisi bagus siap pakai. Hub. 087852081819. Dijual Wonder thn 86, warna putih,audio lengkap,hubungi 081333888376 Jual mobil HONDA xtream’02 akhir. Hitam metalic. Nego. Hub: 0331 7800607 Jual cepat mobil zenia 2011 waran abu2 metalik hrg 110jt. seller ambulu. hub: 085645061119 Dijual Honda Civic Wonder Salon Th 86 Biru Muda AC/ Tape 082334642723 MOBIL DIJUAL

Hyundai Atoz th 2001. P Jember. Pajak baru, Ban baru, CDDVD, AC dingin, Body kaleng, Full Orisinil. Harga 58 juta Nego. 081234948423 PT. BFI Finance (0331-410605) Djual Mobil Honda City 2000 P0566RL PT. BFI Finance (0331-410605) Djual Mobil Nisan Grand Livina 2010 P1086SA PT. BFI Finance (0331-410605) Djual Truck Hino Dutro 2010

Harian Pagi

Penanggung Jawab & Direktur Utama : Eko Saputro, SH.MH. Penerbit : PT. Media Memorandum Timur Menkum-HAM RI : AHU-2437716.AH.01.01 Tahun 2015 Jakarta, 6 Mei 2015

Manager Iklan : Arif Sugiartani Manager Pemasaran : Elfarid Pemimpin Redaksi : Yakub Mulyono

Persebaya dan Takdir Sejarah (3-Habis) Mengakuisisi 70 persen saham PT Persebaya Indonesia jelas bukan main-main. Apalagi Jawa Pos melunasi utang berupa gaji semua pemain, beban yang selama bertahun-tahun membuat investor keder. Dahlan Iskan bukan anak kemarin sore. Dia tak akan terjun dalam sesuatu yang secara bisnis dianggapnya tak menguntungkan. Saat sejumlah media anak perusahaan Jawa Pos dianggap tak menguntungkan dan justru menghambat laju korporasi, maka Dahlan tak segan untuk menutupnya. Saya melihat ada nuansa simbiosis mutualisme sebagaimana era 1980-an: Persebaya butuh investor untuk bangkit setelah empat tahun lebih vakum dari persepakbolaan nasional, dan Jawa Pos butuh promosi besar untuk membangkitkan bisnis media cetak yang tengah redup dihantam media dalam jaringan (daring). Persebaya mungkin tak akan memberikan pemasukan sebesar bisnis lain Jawa Pos. Abramovich juga tak berharap Chelsea bakal jadi mesin pengeruk uang melampaui bisnis minyak yang dikelolanya. Namun tak bisa diingkari, Chelsea yang membuat Abramovich lebih dikenal. Chelsea adalah ikon, bagian dari reputasinya. Selama Chelsea tidak merugi dan terlampau membebani bisnis utamanya, maka semua akan baik-baik saja. Sebagaimana Abramovich, yang diperlukan Jawa Pos adalah menjaga Persebaya se-

P8574LTRUPA-RUPA PT. BFI Finance (0331-410605) Djual Mobil Toyota INNOVA 2007 hitam metalik B 1246 CG PT. BFI Finance (0331410605)Dijual Mobil taruna 2002 biru metalik Dk 1971 F PT.BFI Finance (0331410605)dijual suzuki carry mega 2011 biru S 8250 QA PT.BFI Finance (0331410605) dijual motor honda new supra fit 2006 putih merah P2279 PM PT BFI FINANCE (0331-410605) Dijual honda vario cw cakram hitam silver 2010 P 4886 RT PT BFI FINANCE (0331410605) Dijual mio soul GT hitam 2013 P 2588 LU PT BFI FINANCE (0331410605) Dijual honda beat CW biru 2009 P 4590 TR PT BFI FINANCE (0331410605) Dijual honda beat biru 2009 P 4472 SQ PT BFI FINANCE (0331-410605) Dijual Suzuki smash titan cakram biru 2011 P 5118 RM T BFI FINANCE (0331410605) SUZUKI NEW SMASH R110 CAKRAM HITAM 2008 N5517TAQ PT BFI FINANCE (0331410605) NISSAN GRAND LIVINA XV 1.5 MT 2011 P329RY PT BFI FINANCE (0331410605) HONDA BEAT CW 2012 HITAM P2032PC PT BFI FINANCE (0331410605) DIJUAL YAMAHA MIO HITAM 2011 P5120QK PT BFI FINANCE (0331410605) DIJUAL SUZUKI APV PUTIH METALIK 2009 DK1174AV PT BFI FINANCE (0331410605) DIJUAL HONDA BEAT CW BIRU 2011 P5282RN PT BFI FINANCE (0331410605) DIJUAL HONDA BEAT CW PUTIH 2012 P5634RG PT. BFI FINANCE (0331410605) Dijual Mobil Hyundai Gets 1,3 MT ABV2 Metalik P 1865 SL PT. BFI FINANCE (0331-

Dukungan Bonek kepada persebaya surabaya

oleh : Oryza A. Wirawan bagai entitas bisnis stabil dan tak merugi secara finansial. Setelah itu biarkan nama Persebaya bekerja untuk menguatkan reputasi Jawa Pos sebagaimana yang pernah terjadi pada era 1980-an. Tantangannya memang berbeda dibandingkan dulu. Namun beradaptasi adalah keharusan dalam dunia bisnis, dan kita tahu, salah satu hal yang membuat Jawa Pos bertahan adalah kemampuan beradaptasi. Persebaya memiliki semua faktor

410605) Dijual Honda Revo Absolute Merah P 4702 XJ PT. BFI FINANCE (0331-410605) Dijual Honda spacy CW Merah Hitam 2011 P 5355 QM PT. BFI FINANCE (0331410605) Dijual Honda beat FI CBS Biru putih 2013 P 6420 RO Jual Mobil KIA CARENS 2006 hub: 085746658511 (Pak Sus) PT BFI FINANCE 0331 410605 DIJUAL VARIO CW 2010 HITAM PT BFI FINANCE 0331 410605 DIJUAL BEAT CW 2012 MERAH PT BFI FINANCE 0331 410605 DIJUAL BEAT CW PUTIH

SITUBONDO DIJUAL TANAH & BANGUN SHM NO 2814 DAN 58 A/N SRI RAHAYU DI WILAYAH SITUBONDO HUB (0822338712777) DIJUAL SHM 250,716,576 Berupa Tanah Kosong dan Bangunan Ruko Wilayah Banyuwangi. HP 085330200526 DIJUAL SHM 77/149/1522/85 Berupa Tanah Sawah dan Rumah. Wilayah Probolinggo. HP 085218072569.

DIJUAL CEPAT Dijual Ertiga Tipe GL Tahun 2013, Manual Transmision warna burgundy mulus, harga Nego hubungi : 081333411181 JUAL RUKO 2 Lantai Jl. A. Yani 75 B Jember. STRATEGIS Jalan Besar. HP 087838111331. TP

JASA Telah dibuka Kantor Pos di Jl. A. Yani no 75 Jember (Selatan SPBU/ Pom bensin) melayani pembayaran angsuran mobil, motor, barang, pengiriman paket & surat, pembayaran kartu kredit, TV berlangganan, PDAM, PLN, Telkom. Usaha Kupas Plastik, sistem kemitraan. Hub: 085749496903 Menerima kursus percetakan dan sablon. Hub: 081234548272

bagus untuk dikelola secara bisnis dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Persebaya adalah ‘mesin’ lama yang terbukti digdaya dalam sepak bola Indonesia. Federasi mencoba mematikannya sejak 2010, dan hari ini kita tahu siapa yang akhirnya memenangkan perang itu dan siapa yang menderita kerugian besar. Persebaya terbukti sebagai klub yang bernilai tinggi. Duplikasi Persebaya tempo hari

Guru Privat Baca Al Qur’an. InsyaAllah dlm wkt 36jam anda pasti bisa baca dgn baik dan benar krn di dukung dgn metode cpt RASM UTSMANI (standar internasional) cp: 087712803598 zainudin. Di jual grosir sepatu dan sandal laban. Murah, berkualitas. Jln raya laban menganti atau hub Ririn 085708730496

PENGUMUMAN Telah dibubarkan Perusahaan CV Barokah yg bergerak di bidang Jasa dan Konstruksi. TANAH DIJUAL

bangunan SHM No 205,206,245,130. di wilayah jember HUB : 08123456354 Moch rifai DIJUAL TANAH&BANGUNAN WIL JBR SHM 66,65. HUB 081231963156 RUMAH DIJUAL

Dijual rumah gudang dan tanah di wil Banyuwangi SHM 3117, 11, 69 dan 3085 a/n sendiri. 08123456354 Dijual rumah 5,5 x 12 daerah Mangli dekat STAIN Hub 082334642723 dijual gudang dan rumah di wilayah banyuwangi luas :5870 m2 SHM NO : 843 desa sumber beras hubungi : '081232755799 PAIRIN LOWONGAN KERJA

menunjukkan bahwa nama klub ini masih menjual secara bisnis. Andaikata Persebaya hanya klub kecil biasa yang tak punya reputasi panjang dalam sejarah sepak bola Indonesia dan tidak terletak di kota terbesar kedua di negeri ini, boleh jadi nasibnya akan berbeda. Bisa saja Persebaya akan dibiarkan mati secara alamiah tanpa harus repotrepot harus dikloning. Salah satu aspek yang paling seksi dari Persebaya tentu

1 Buah surat lelang yang dikeluarkan oleh kantor pejabat Lelang kelas II Banyuwangi No: 202/ 2001 dan Sertifikat Pertanian No: 105 An. ASIM BIN TOMASAHIR KEHILANGAN

SHM Nomer Hak : M237/Kel. Baratan pemegang hak milik a/ n: Abdul Muhni yang dikeluarkan di Jember tgl 3 Desember 1986 LP: Hil/1246/ V1/2015 pelapor purwono sutikno Jl. Moch. Sroedji Krajan RT 01 RW 17 Patrang Jember Kijang gtand extra thn 1996.long.ac double blower, audio+velg standard, power steering, power window, mesin halus.pajak baru bayar april 2015 ,plat P / jember.stnk bpkb atasnma sendiri. 70 jt nego, kontak : 081336891976

TLP/SMS : ( DIO BFI fanance) 085214047495 USAHA

POM MINI JEMBER PRODUKSI SERVICE TLP : 085101797174 / 085749496903 HUB PAK MUJADIN MENERIMA JUGA PESANAN LUAR KOTA

JEMBER KEHILANGAN

STNK P 2536 MK NK 9048 NS 9077 AN MOH.JENDRA STNK P 1868 RQ NK 1766 NS 1310 AN EKA RAHMANDA STNK P 5932 SC NK 7197 NS 3629 AN DEWI YULITA STNK P 5127 TE NK 1036 NS 0466 AN ENDAH SUSILOWATI

LOWONGAN KERJA Di butuhkan tenaga kerja MEKANIK dan STAFF EXIM berpengalaman kirim lamaran ke PT.PRIMA SEJAHTERA INTERNATIONAL, Dusun: Mertosari RT.001 RW.001 Desa: kunir kecamatan: Kunir, Kabupaten: lumajang. Telp.:0334-520888, Hp: 081217766611. KEHILANGAN

BPKB P4739T NK739189 NS724506 AN PT SURYA MUSTIKA NUSANTARA

LUMAJANG

Info Kerja Keluar Negeri. Jepang Biaya Ringan Tanpa Potongan Gaji Taiwan, Hongkong , Singapura , Malaysia . Tanpa Biaya . Job: Prt, Baby Sister , Rawat Jompo. Pabrik : Spare part , Mesin But , Perkebunan . PT Resmi (Ibu Siti) Hubungi . 082110663743.

DIJUAL SHM NO 24,239,19,196,197 BERUPA TANAH SAWAH&RUMAH DI PAITON KAB PROBOLINGGO. 085204620092

Dicari agen produk es krim terbaru Rp. 1000 untuk Jemberlumajang HP. 085234193304081937436249

dijual tanah kapling SHM NO 311a/n Ratna Sari Dewi wilayah banyuwangi hub : 082 331 274 098 TULUS

DIJUAL TANAH

BANYUWANGI DIJUAL TANAH

DIJUAL CEPAT

JEMBER

RUMAH POJOK (SHM) PINGGIR JALAN RAYA,SUDAH DIPAKAI UNTUK USAHA. Jl Simo Kwagean Kuburan 22,SURABAYA.(Toko Jamu) Hub:H Tris.082244429939.

GEBYAR KEMERDEKAAN

KEHILANGAN

>> Rush Dp 26jt Open Indent All New Calya & All New Sient Hub. Ariel Toyota 082337910111 Pin bb : 51F5DB3E "PEMBIAYAAN" Jaminan BPKB MOBIL/MOTOR" BFI FINANCE SoLusinya. Kami salah satu perusahaan pembiayaan yg berdiri ± 33 th dan Memiliki Lebih dari 200 cabang di Indonesia,Memberikan Fasilitas Pembiayaan PROSES CEPAT, TANPA POTONGAN ADM, TANPA BI CHECKING. * TAKE OVER , Pickup/ Truck / Microbus / Bus.. Mobil passenger (2000) Mobil Niaga (2003) Area situbondo ,bondowoso ,jember ,lumajang (nopol seluruh indonesia bisa)

saja adalah para penggemarnya. Mereka memiliki loyalitas produk yang diidamkan semua pelaku bisnis di dunia. Mereka bukan penonton film bioskop yang mudah berganti tempat sesuai selera. Menampik untuk hadir di stadion selama bertahun-tahun karena klub mereka dimatikan adalah kesetiaan tertinggi yang tidak memiliki preseden dalam dunia sepak bola Indonesia. Loyalitas ini yang tampaknya dikalkulasi betul oleh Jawa Pos sebagai ladang bisnis. Namun bicara bisnis tak hanya soal aspek internal. Aspek eksternal dalam sepak bola Indonesia ada kalanya lebih banyak berpengaruh. Faktor nonteknis yang selama ini banyak berperan dalam menentukan hasil pertandingan memunculkan ‘ekonomi biaya tinggi’. Azrul Ananda tentu banyak belajar dari sang ayah soal ini. Dia harus belajar cepat, karena tantangan terbesar yang bakal dihadapinya bukan hanya menjadikan Persebaya benar-benar ‘bagus untuk bisnis’. Lebih dari itu, dia harus mengelola ekspektasi Bonek yang ingin menyaksikan klub mereka juara tanpa harus terserimpung ‘ekonomi biaya tinggi’ yang berpotensi membuat bangkrut. Ini bukan bisnis dalam industri bola basket, dan kita percaya Azrul paham itu. [penulis buku Imagined Persebaya]

TOYOTA

DP SEHARGA MOTOR ANDA >> Yaris Dp 12jt >> Agya Dp 14jt >> Avansa Dp 17jt

Redaktur Pelaksana : Oryza Ardyansyah Wirawan, Redaktur : Totok S Mianta, Salim Umar BSA , Redaktur Senior: Arif Sugiartani Wartawan : Sugeng Prayitno, Achmad Fuad Afdlol, Muhammad Hatta Desain/Layout/Grafis: Dony Indra P, Ahmad Faruk, Administrasi : Silvy Wulandari, Iklan : Sri Windari Nursiyah, Sirkulasi: Suparnoto Perwakilan Surabaya : Agus Dwi Cahyono, Iklan : Ningsih, Sirkulasi : Gufron Email : memotimur.surabaya99@gmail.com Telepon : 081357707299 Penagihan/Umum : Hari Sugiarto. Alamat Redaksi/Iklan/Pemasaran : Jalan Dahlia No 2 Jember Telpon : 0331-4431120, Email : memobirojember@gmail.com Harga Langganan : Rp 100.000 (luar Jawa Rp 120.000 (bayar di muka) Harga Eceran : Rp 4500 (luar Jawa Rp 5.000) Per Eksemplar Harga Iklan : Full Colour (Halaman Depan) Rp 25.000 / mm/kolom, Full Colour (Halaman Dalam) Rp 18.000 /mm/kolom, Halaman Hitam Putih : Rp 13.000 /mm/ kolom, Iklan Lowongan : Rp 25.000/mm/kolom, Iklan Keluarga atau Sosial : Rp 20.000 Iklan Baris : Rp 12.000 /baris (maksimal 10 baris, minimal 2 baris), Advertorial : Rp 20.000 Full Colour /mm/kolom, Rp 15.000 Hitam Putih Dicetak oleh : PT Temprina Media Grafika, Jember.

Wartawan Memo Timur selalu dibekali Tanda Pengenal dan tidak diperkenankan meminta atau menerima uang maupun barang dari sumber berita


MOTIM SABTU WAGE 25 MARET 2017

BONDOWOSO

Prona 2017, BPN Bondowoso Sertifikatkan 9 Ribu Bidang Tanah Bondowoso, Motim Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bondowoso akan mensertifikasikan 9 ribu bidang tanah di Bondowoso pada 2017. Jumlah tersebut merupakan kuota Programn Nasional (Prona) pelayanan sertifikat tanah gratis bagi masyarakat dari Pemerintah Pusat untuk mengurangi potensi sengketa pertanahan. Kepala BPN Bondowoso, Bambang Hariono dikantornya pada Rabu lalu (22/3) menjelaskan, dibandingkan 2016 lalu, kuota Prona pelayanan sertiH. Bambang Hariono,SH (her) fikat tanah gratis di Bondowoso pada 2017 meningkat cukup banyak. “Pada 2016 lalu, kuota program prona di Bondowoso sebanyak 2.500 bidang tanah. Sementara tahun ini (2017) bertambah banyak menjadi 9.000 bidang tanah,” jelasnya. Bambang menambahkan, untuk tercapainya kuota prona 9 ribu bidang tanah pada 2017 itu, BPN berkoordinasi dengan Pemkab Bondowoso. “Maka dari itu, pertengah Januari 2017 begitu BPN Bondowoso dipastikan mendapat kuota prona 9 ribu bidang tanah, kami melaksanakan koordinasi dan sosialisasi dengan Pemkab Bondowoso, pihak kecamatan dan pihak pemerintah desa maupun kelurahan,” tambahnya. Tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, menurut Bambang, pelaksanaan prona 2017 diperuntukkan masyarakat menengah ke bawah yang akan mensertifikatkan tanahnya. “Program ini khusus bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah sampai menengah, baik PNS maupun TNI-Polri yang memenuhi ketentuan. Kalau prona 2016 di 37 desa, sedang prona 2017 di 13 desa yang tersebar di sejumlah kecamatan di Bondowoso,” katanya. Untuk itu, masyarakat yang ikut program prona harus memenuhi persyaratan dari BPN. Diantaranya, tanah yang akan dipetok terdapat di kerawangan, petok C, bukti perolehan (akte jual-beli), dan identitas pemilik. Karena, meski gratis, namun masyarakat berkewajiban melengkapi persyaratan kepemilikan tanah yang diajukan ke BPN, seperti materai, petok, pajak jual beli, dan sisa kelengkapan berkas. “Karena, pemerintah membiayai pengukuran, panitia pemeriksaan tanah, dan pendaftaran. Untuk persyaratan selebihnya dibiayai pemilik tanah,” kata pejabat kelahiran Besuki Situbondo ini. Dengan adanya prona, dijelaskan Bambang, dipastikan memberikan dampak positif terhadap ekonomi masyarakat. Karena, investor dari luar yang ingin menanamkan investasinya ke Bondowoso tidak ragu dengan jelasnya status lahan di desa tersebut. “Selain itu, kalau lahan di desa sudah bersertifikat, nilai jual tanah di desa akan naik. Ini sudah tentu memberi keuntungan bagi masyarakat desa. Juga dapat terhindar permasalahan sengketa lahan atau tanah,” imbuhnya. (her)

11

Kondisi Membaik, Malah Dikabarkan Meninggal Korban Penusukan Jadi Korban Hoax Bondowoso, Motim Walau sudah melewati masa kritis, Sandy (16) warga Jl.Maeyjen Panjaitan Kelurahan Tamansari Kecamatan Bondowoso ini masih terbaring lemah di rumah sakit. Kondisi korban penusukan yang terus membaik membuat seluruh keluarganya senang. Namun pihak keluarga juga merasa jengkel dengan banyak kabar yang tersiar melalui Short Message Service (SMS) serta Media Sosial (Medsos) yang mengabarkan jika Sandy seorang pelajar SMK ini telah

meninggal. Sempat kabar yang santer tersiar membuat teman-teman serta keluarga korban percaya dengan isu tersebut. Tapi setelah dikroscek ulang ke pihak keluarga korban, ternyata kabar yang tersiar itu merupakan Hoax. “Kami bersama teman teman yang lain sempat percaya dan rencana mau ke rumah korban tapi belakangan kabar itu hoax,” kata hadi (17) salah satu teman korban. Tak hanya pihak keluarga korban yang menerima tele-

pon, menanyakan kebenaran kabar itu, Pihak polsek Bondowoso kota juga sering mendapat telepon yang juga menanyakannya. “Pihak keluarga korban sempat juga mengeluhkan adanya kabar hoax itu. Kami juga penyidik kemarin banyak mendapat telpon seperti dari instansi pendidikan serta rekan-rekan wartawan. Kami sesalkan orang tak bertanggung jawab itu sengaja menyebarkannya,” ucap Kanitreskrim Polsek Kota, Bripka Yoyok Yulis SH kepada Memo

Timur, Jumat (24/3). Seperti diketahui sebelumnya, kejadian penusukan yang dilakukan oleh tersangka R (17) siswa yang masih duduk dibangku SMP ini terjadi sekitar pukul 18.00 WiB, tepatnya di depan halaman SDN Badean 2 Bondowoso. Diduga kuat penusukan ini lantaran tersangka tersinggung dengan omongan korban, sehingga tersangka mengajak ketemuan sekaligus menantangnya berkelahi. Kedua siswa SMP Dan SMK ini berkelahi dan mengakibatkan korban ter-

jatuh. Saat itulah tersangka mengambil pisau kecil disaku celananya dan menusukkan ke tubuh korban sebanyak dua kali. Mendapat kabar jika kondisi korban dalam keadaan koma dan masih dalam perawatan tim medis. Selfiah Umratul (25) kakak korban kemudian melaporkan kejadian penganiyaan itu ke polisi. Tak berangsur lama dari laporan tersebut, polisi langsung mengamankan tersangka beserta pisau yang dipergunakan untuk menikam korban. (sug)

Dijalan inilah korban dibegal (cho)

Motor Mahasiswi Dirampas 4 Begal Lumajang, Motim Meski sudah banyak pelaku begal sepeda motor yang diringkus Unit Nenggala Sat Reskrim Polres Lumajang, dan hampir kesemuanya dibrondong dengan timah panas, nampaknya hal itu tidak membuat pelaku begal yang lain keder alias takut. Malahan, semakin berani saja. Kemarin sore sekitar pukul 18.15 Wib, Seorang mahasiswi

salah satu perguruan tinggi di Lumajang bernama Leni Wulandari warga Desa Jambekumbu, Kecamatan Pasrujambe, dibegal oleh 4 Orang Tak Dikenal (OTD). Sepeda motor honda Vario 125 warna merah milik korban amblas dibawa kabur pelaku begal. “Kami bersama warga sempat melakukan pengejaran dan penghadangan. Na-

mun, kehilangan jejak dipertigaan Desa Mojosari arah menuju Dusun Clarak. Kala itu korban juga kami sarankan untuk melapor ke Polsek Sumbersuko Mas,” tutur Usman Aksi begal motor terjadi di Jalan Raya Desa Purwosono depan pabrik kayu sebelah kandang ayam. Saat itu Usman berjalan dari arah barat ke timur. Di lokasi kejadian meli-

hat seperti ada keributan di selatan jalan, Usman langsung berhenti berniat untuk melerainya. Saat dirinya bersama teman yang dibonceng menyeberang, pelaku kabur.”Saat korban saya datangi, dia ngomong jika motornya dirampas orang yang kabur itu. Kami langsung melakukan pengejaran. Tapi kehilangan jejak Mas,” jelasnya.

Kapolsek Sumbersuko AKP Edi Santoso, SH ketika dikonfirmasi Memo Timur mengaku belum menerima laporan tentang aksi begal yang menimpa seorang mahasiswi tersebut. Meski demikian, Polsek Sumbersuko segera turun ke lokasi mencari informasi tentang aksi begal itu.”Terima kasih atas informasinya, kami segera turun,” tegas Edi Santoso. (cho)

Biro Bondowoso : Tabroni Budi Hartono, S.Pd (Kepala), Wartawan : Herry Masduki, Niharudin, Sugeng Mariyanto. Admin : Siti Khatijah. Marketing : Muhasim,,Siti Khoiriyah Alamat : Jalan Pelita 24 Bondowoso, Email : tabronimemo@gmail.com, Telp : 085334444430


MOTIM

SITUBONDO

SABTU WAGE 25 MARET 2017

12

Cium Container, Dumptruk Bermuatan Material Ringsek Situbondo, Motim Diduga mengangkut material hasil pertambangan ilegal, sebuah dumptruk yang akan mengirim tanah urug ke tambak depan Mapolsek Mlandingan mengalami kecelakaan di jalan raya PB Sudirman, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kota Situbondo, Jum’at (24/3). Meski tidak menimbulkan korban jiwa dan kemacetan arus, namun peristiwa tersebut sempat menarik perhatian warga setempat. Sebab sopir dumptruk pengangkut tanah urug, Mo-

hammad (43) asal Desa Gudang, Kecamatan Asembagus sempat terjepit kabin dumptruk dan butuh waktu untuk mengevakuasi korban. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 pagi. Saat melintas di jalan raya tersebut, tepatnya di depan hotel dan Restoran Rosali, tiba-tiba sebuah truk bermuatan peti kemas yang melaju didepannya ngerem mendadak. Karena jaraknya begitu dekat, dumptruk nopol P 8371 UY yang bermuatan tanah urug sekitar 8 ton juga langsung melakukan

5.464 Kendaraan Terjaring Operasi Simpatik Semeru 2017 Pamekasan ,Motim Sebanyak 5.464 kendaraan terjaring razia pada kegiatan Operasi Simpatik Semeru yang digelar selama tiga pekan, terhitung sejak Rabu-Selasa (1-21/3/2017). Jumlah tersebut merupakan total keseluruhan jenis kendaraan bermotor yang terjaring razia petugas, baik kendaraan roda dua (R2) maupun kendaraan roda empat (R4). "Total pelanggar pada Operasi Simpatik Semeru 2017 sebanyak 5.464, meliputi sebanyak 661 tilang (tindakan langsung) dan sebanyak 4.803 teguran," kata Kasat Lantas Polres Pamekasan AKP Sumaryanto, Kamis (23/3/2017). Jumlah tersebut mengalami perubahan jenis pelanggaran dari hasil operasi tahun sebelumnya. "Untuk jumlah tilang pada tahun ini menurun dari tahun sebelumnya, yakni menurun hingga sebanyak 623 pelanggaran atau turun 48,52 persen," ungkapnya. "Tapi untuk jumlah teguran justru meningkat dari giat operasi pada tahun sebelumnya hingga sebanyak 3.503 jenis dengan porsentase sebesar 269,46 persen," jelasnya. Sebelumnya tercatat sebanyak 2.584 kendaraan terjaring Operasi Simpatik Semeru 2016 lalu. Jumlah tersebut meliputi sebanyak 1.284 pelanggaran tilang dan sebanyak 1.300 teguran. (beritajatim.com)

Kapal Hiu Macan Seret 13 Kapal Bendera Vietnam di Perairan Indonesia Jakarta,Motim Kapal pengawas perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Hiu Macan 01 menangkap 13 kapal ikan asing (KIA) berbendera Vietnam. Penangkapan ini karena diduga melakukan penangkapan ikan secara ilegal di perairan Indonesia. "Kapal Pengawas (KP) Hiu Macan 01 menangkap 13 KIA berbendera Vietnam karena diduga melakukan illegal fishing di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia (WPP-RI) sekitar perairan Laut China Selatan, ZEE Indonesia," kata Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP, Eko Djalmo Asmadi, Jumat (24/3). Seperti diberitakan Antara. Penangkapan dilakukan pada tanggal 21 Maret 2017 terhadap kapal-kapal dengan nama BV 92553 TS, BV 92552 TS, BV 5273 TS, BV5271 TS, BV 5525 TS, BV 0480 TS, BV 94437 TS, BV 92886 TS, BV55028 TS, BV 92709 TS, BV 92696 TS, BV 92206 TS, dan BV90951 TS. Dalam penangkapan tersebut juga diamankan 94 orang Anak Buah Kapal (ABK) berkewarganegaraan Vietnam. Mereka selanjutnya dikawal ke Stasiun PSDKP Pontianak untuk proses hukum oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Perikanan. Kronologis penangkapan tersebut diawali pada Selasa 21 Maret 2017 sekitar pukul 07.53 WIB saat KP. Hiu Macan 01 mendeteksi adanya kapal-kapal perikanan asing yang sedang beroperasi di Laut China Selatan ZEE Indonesia. Selanjutnya pada jam 08.00 WIB KP Hiu Macan 01 melakukan pengejaran terhadap kapal-kapal tersebut untuk melaksanakan proses penghentian dan pemeriksaan sampai dengan pukul 13.00 WIB. Setelah berhasil diamankan 13 kapal, sebanyak 96 ABK asing dipindahkan ke KP Hiu Macan 01, dan sekitar pukul 14.00 WIB KP. Hiu Macan 01 dan 13 kapal tangkapan bertolak menuju Stasiun PSDKP Pontianak. Tepat pada tanggal Rabu 22 Maret 2017 sekitar pukul 08.18 WIB KP Hiu Macan 01 tiba di Stasiun PSDKP Pontianak. (Merdeka.com)

pengereman mendadak. Namun sayang, karena muatannya diduga terlalu berat, dumptruk masih terus melaju dan menabrak bagian belakang truk container, hingga bodi bagian depan dumptruk mengalami ringsek dan menjepit sopirnya. Ironisnya, truk countainer yang tidak diketahui identitasnya itu langsung melaju kearah barat tanpa memperdulikan dumptruk yang mengalami kerusakan. “Gak tau ada apa, tiba-tiba truk bermuatan peti kemas itu

ngerem mendadak. Saya juga ngerem, tapi karena muatannya berat ya gak langsung berhenti dan menabrak bagian belakangnya. Tapi containernya malah langsung ke barat. Tadi saya terjepit dan dibantu warga untuk keluar, ini kaki kanan luka-luka mas. Urugkannya dari Kotakan mau dikirim ke tambak di depan kantor Polsek Mlandingan,” kata Mohammad sambil memijit kakinya yang sakit. Kanit laka Polres Situbondo, Iptu Sutanto mengatakan, bah-

wa kejadian tersebut diduga karena kurang memperhatikan arus lalu lintas dan saling berdekatan. Saat kendaraan yang melaju didepannya mengerem, dumptruk yang bermuatan tanah juga ngerem tapi gak nutut dan menabrak bagian belakangnya. “Kejadian tersebut masih diselidiki, dugaan sementara karena kurang memperhatikan arus lalu lintas. Polisi sudah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP,” katanya. (gik)

Beginilah kondisi Dumptruk usai mencium pantat truk container.(gik)

JELANG KEMARAU PANJANG

PDAM Imbau Konsumen Hemat Air Bersih Situbondo, Motim Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Situbondo menghimbau agar konsumen yang selama ini menggunakan jasa perusahan plat merah itu, untuk menggunakan air dengan hemat. karena kedepan sudah memasuki musim kemarau dan diperkirakan akan panjang. Demikian disampaikan Direkur PDAM Situbondo, Jamal Fajri. Menurutnya, sosialisasi penghematan penggunaan air

terus dilakukan oleh pihaknya, baik melalui program PDAM, maupun melalui petugas secara door to door. “Kami sudah menyampaikan kepada petugas PDAM agar selalu terus mengingatkan serta mengimbau kepada masyarakat khususnya bagi pelanggan untuk menghemat air, karena pada musim kemarau, air biasanya akan semakin sulit (langka),” ucapnya. Masih menurut Fajri, bijak menggunakan air bersih meru-

pakan cara yang tepat guna menjaga ketersediaan air bersih terlebih pada musim kemarau. Beberapa hal yang bisa dilakukan masyarakat itu diantaranya tidak membiarkan kran air mengalir jika tidak dipakai dan tidak mencuci dengan air dalam kondisi mengalir. “Perlu diketahui dan disadari oleh masyarakat bahwa kebutuhan air akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan oleh karena itu masyarakat benar-benar

bijak menggunakan air,” tambahnya lagi. Diketahui selama ini, masyarakat dalam memanfaatkan air masih kurang bijak karena ketika air melimpah, biasanya masyarakat tidak menghemat air, namun ketika air bersih sulit didapatkan, masyarakat mulai sadar betapa pentingnya air untuk kebutuhan hidup sehari-hari. “PDAM Situbondo akan terus mencari sumber air dan salah satunya kami akan memanfaatkan sumber mata air pegunun-

Melawan Polisi, DPO Curanmor Ditembak Situbondo, Motim Tim opsnal wilayah barat polres Situbondo berhasil meringkus DPO pencurian kendaraan bermotor (Curamor). Nurbuat (42), residivis asal Dusun Grojogan RT 02 RW 01, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Probolinggo ini ditangkap saat ada di rumahnya. Sayangnya, saat hendak dikeler petugas ke beberapa TKP yang pernah dilakoninya, tersangka tibatiba melakukan perlawanan dan berusaha kabur,

hingga petugas terpaksa melepaskan 3 kali tembakan peringatan namun tidak diindahkan. Takut kehilangan buruannya, akhirnya polisi mengarahkan moncong pistolnya ke kakinya. Dorr.., sekali tembak, timah panas polisi langsung bersarang di kaki kiri tersangka dan langsung ambruk. “Saat akan dikeler ke TKP, tersangkanya melakukan perlawanan yang membahayakan petugas. Bahkan mau kabur,” kata salah satu petugas.

Dari tangan residivis yang sudah keluar masuk penjara itu, polisi mengamankan 2 unit sepeda motor yang diduga hasil kejahatan. Selanjutnya tersangka bersama barang buktinya, digiring ke Mapolres untuk menjalani pemeriksaan dan pengembangan. Keterangan Memo Timur menyebutkan, bahkan tersangka melakukan pencurian sepeda motor milik warga Situbondo, pada bulan Februari 2016 lalu dan melarikan diri dari kejaran polisi. Namun berkat keje-

lian tim opsnal pimpinan Aiptu Komang Adi, buronan yang selama 10 bulan berpindah-pindah tempat berhasil dilumpuhkan. Kasubag Humas Polres Situbondo, Iptu Nanang Priyambodo membenarkan adanya penangkapan residivis curanmor yang sudah ditetapkan sebagai DPO. “Memang benar, tim opsnal berhasil menangkap DPO curanmor. Sekarang tersangka masih menjalani pemeriksaan untuk dikembangkan,” katanya. (gik)

Efek Isu Penculikan, Orang Gila Ditangkapi, Nyaris Dibakar Sampang ,Motim Penangkapan beberapa orang yang diduga pelaku penculikan selalu salah sasaran. Namun, hal itu terus terjadi di beberapa wilayah. Pasalnya, penganiayaan terhadap orang yang diduga penculik anak itu, rata-rata menimpa kepada orang gila. Bahkan, ada yang nyaris dibakar hidup-hidup. Informasi yang berhasil diperoleh beritajatim.com,

penangkapan orang yang diduga pelaku penculikan, diantaranya terjadi di wilayah Camplong, Omben, dan Sampang kota. Semuanya adalah orang gila. Bahkan, yang terakhir menggegerkan warga Kecamatan Jrengik juga menimpa kepada orang yang mengalami gangguan jiwa. "Orang tersebut diamankan jajaran Polsek Jrengik lantaran hampir dimassa oleh warga Desa Taman

karena dikaitkan dengan isu yang beredar di masyarakat belakangan ini tentang penculikan anak," kata Isrok, salah satu warga setempat, Jum'at (24/3/2017). Lanjut Isrok, berdasarkan pengakuan orang tersebut, dia bernama Dus Salam, Alamat Desa Lombang Dajah, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan. "Saat berada di Polsek, kepala desa Lombang Dajah dihadirkan, dan ternya-

ta benar yang diduga pelaku penculikan anak itu adalah warganya," jelasnya. Pantauan di lokasi, setelah Kadas Lombang Dajah mengakui bahwa yang di massa warga itu penduduknya, maka Dus Salam kemudian dibawa ke Puskesmas setempat untuk dilakukan perawatan medis. Sebab, Dus Salam mengalami luka-Iuka akibat emosi warga. (beritajatim. com)

gan di wilayah timur Situbondo,” ujarnya. Pemanfaatan sumber mata air pegunungan, lanjut dia, sampai saat ini masih dalam tahap pengajuan anggaran ke pemerintah kabupaten dan Pemerintah Provinsi Jatim serta Pemerintah Pusat. Karena pengeboran air pegunungan membutuhkan anggaran yang cukup tinggi dan sangat tidak mungkin harus dianggarkan sendiri oleh PDAM sebagai Perusda.(fin)

CURI MOTOR CALON MERTUA

Pemuda Dibekuk Polisi Sumenep ,Motim Ulah Ilham (31), warga Desa Gelaman, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep benar-benar keterlaluan. Ia nekat mencuri sepeda motor calon mertuanya. Sepeda motor Vario nopol M 3572 WW milik Ibu Tiamra tersebut tengah diparkir di teras rumahnya dalam keadaan kontak melekat di sepeda motor. Tidak berselang lama, pemilik sepeda motor ini mendapati sepeda motornya raib. Ia pun langsung melaporkan peristiwa pencurian itu ke Kepala Desa setempat, kemudian dilanjutkan melapor ke Polsek Kangean. "Pemilik sepeda motor ini mencurigai pacar anaknya sebagai pelaku yang membawa kabur sepeda motornya, karena dia tidak pernah lagi main ke rumahnya, setelah kasus kehilangan sepeda motor itu. Padahal biasanya hampir tiap hari pacar anaknya itu ke rumahnya," kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi, Jumat (24/ 03/2017). Beberapa hari berikutnya, tersangka diketahui melintas naik sepeda motor. Anggota polsek langsung mencegat dan menanyakan keberadaan sepeda motor Vario milik Tiamra. "Tersangka akhirnya mengakui kalau sepeda motor Varia itu dia yang membawa kabur, dan sekarang ada di Desa Celong, Kecamatan Arjasa," ujarnya. Tersangka berikut barang bukti berupa sepeda motor Varia kemudian diamankan di Polsek Kangean untuk proses penyidikan lebih lanjut. (beritajatim.com)

Biro Situbondo : Arifin Nurdiansyah (Kepala), Teguh Imam Sugiarto, Ahmad Ghazali (Wartawan), Alamat Biro : Jalan Wijaya Kusuma no 15 b Situbondo Email : memotimurstb@gmail.com, Telepon : 085236776327 / 085331551119


MOTIM

LUMAJANG

SABTU WAGE 25 MARET 2017

13

Aksi solidaritas yang dilakukan sejumlah aktivis. (fit)

Aksi Solidaritas untuk Supatmi Digelar di Lumajang Lumajang, Motim Sejumlah aktivis menggelar aksi solidaritas atas meninggalnya Supatmi, petani sekaligus pejuang yang menolak perusa-

haan semen yang berdiri di desanya, di Rembang - Jawa Tengah. Aksi solidaritas ini digelar di Bundaran Tugu Adipura, Jumat (24/3) pagi.

Seperti yang banyak diberitakan, kematian Supatmi menjadi viral, lantaran kematiannya saat dia bersama dengan petani Kendeng lainnya melaku-

HUT SATPOL PP KE-67

Bupati Lumajang Drs. H. As’at Malik, M.Ag. (fit)

Personel Dituntut Atasi Masalah dengan Baik Lumajang, Motim Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) merayakan hari jadi ke-67. Di Lumajang, serangkaian acara digelar oleh Dinas Satpol PP. Di momentum itu, bisa dikatakan menjadi titik untuk perbaikan Satpol PP menjadi pengawal Peraturan Daerah yang lebih baik lagi. Plt Kepala Satpol PP Lumajang, Drs. Basuni menyampaikan, personel Satpol PP yang ada saat ini lebih dituntut untuk profesional. Ia menyebut, personel harus mampu menyelesaikan masalah yang ada dengan baik tanpa ada masalah baru yang muncul. Misalnya, ketika personel melakukan penertiban pada para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di tempat yang sudah dilarang sesuai dengan peraturan yang tertuang di atas Perda. Maka, tugas anggotanya, adalah memberikan pendekatan dengan manusiawi dan

kan “Aksi Cor Semen Jilid2” di depan Istana Merdeka. Dokter menyatakan, kematian Supatmi lantaran serangan jantung. Koordinator aksi solidaritas, Lutfia Amerta mengatakan, sebagai bentuk solidaritas, ia bersama rekan-rekannya menyampaikan beberapa tuntutan kepada pemerintah dan aparat penegak hukum. Pertama, meminta kepada Presiden Republik Indonesia Ir.

pembinaan. “Jadi tidak serta merta kita gusur,, ada pendekatan yang manusiawi yang harus kita lakukan,” ucapnya. Dengan komunikasi yang bagus dengan para PKL, maka para PKL juga akan mengerti dan memahami apa yang disampaikan. Sehingga mereka akan mematuhi aturan yang sduah jelas dan bisa menaati aturan. Contoh lainnya, saat pihaknya menertibkan anak jalanan (Anjal) yang banyak bertebaran di Lumajang. Pihaknya juga melakukan penertiban secara manusiawi. Membawa mereka ke kantor dan mendatanya. Selanjutnya mereka dibina agar paham tentang apa larangan yang tidak boleh mereka langgar. Lalu, mereka dipulangkan ke tempat tinggal mereka. “Karena fungsi kita juga untuk pembinaan,” pungkasnya. (fit)

Joko Widodo untuk melakukan penegakan hukum sesuai Program Nawacita, yang salah satunya adalah di bidang pertambangan. Kedua, meminta supaya Gubernur Jawa Tengah tunduk dan melaksanakan aturan hukum dengan mematuhi keputusan Mahkamah Agung Republik Indonesia. “Harus mencabut izin lingkungan dan ijin apapun terkait PT Semen Indonesia di

Kabupaten Rembang,” tegasnya. Tuntutan ketiga, meminta aparat penegak hukum khususnya di Lumajang untuk serius melakukan penertiban terhadap penambangan yang diduga melanggar Undang Undang Minerba dan Undang Undang Pemberantasan Korupsi. Lutfi, panggilan akrabnya, menyebut kematian Supatmi ini, telah mengingatkan luka lama, setelah setahun sebelum-

nya Salim Kancil, petani dari Selok Awar Awar juga meninggal dunia setelah berjuang untuk kelestarian lingkungan. Aksi solidaritas yang dilakukan, diwarnai dengan aksi teatrikal. Sejumlah aktivis duduk dengan kaki dimasukkan dalam kotak kayu, seolah-olah dipasung dengan cor semen. Menirukan aksi yang dilakukanpara perani Kendeng di Istana Merdeka. (fit)

Bupati: Jangan Mudah Sebar Hoax dan Fitnah Lumajang, Motim Belakangan ini, kabar yang tidak benar atau hoax banyak sekali tersebar di media sosial. Bahkan tak sedikit diantaranya merupakan tudingan yang tidak benar atau fitnah. Melihat fenomena ini, Bupati Lumajang Drs. H. As’at Malik, M.Ag mengaku sangat prihatin dengan hal itu. Karena begitu mudahnya orang-orang menyebar hoax dan fitnah. Di temui di Pendopo Kabupaten, bupati menyampaikan, seperti isu penculikkan yang ramai disampaikan melalui media sosial, tidak semua terbukti benar adanya. Jelas hal itu bisa menambah kekhawatiran dan meresahkan bagi orang tua. Ia berharap, masyarakat bisa berpikir positif tidak menanggapi kabar yang beredar itu dengan serius. Sebelum mengetahui kebenaran yang sesungguhnya. Atau menunggu informasi yang sebenarnya dari pihak yang berkompeten mengkonfirmasi dan mengklarifikasi. “Jadi orang dengan mudah menyebar isu hoax, menyebabkan kita ini merinding,” kata bupati. Bupati juga ingin budaya fitnah bisa benar-benar dihilangkan. Kare-

na budaya itu tidak membangun justru bisa menjatuhkan. “Karena fitnah bisa dengan mudah mengelabuhi dan mempengaruhi orang lain,” ujar bupati. Ia juga menegaskan, daripada menyebar tuduhan yang belum terbukti benar adanya. Lebih baik diomongkan dengan yang berkaitan daripada menjadi fitnah nantinya. “Budaya kita harus dikembalikan, yakni musyawarah mufakat,” tegasnya. Bupati juga mencontohkan, kabar yang tidak enak yang baru ditujukan pada Pemerintah Kabupaten Lumajang. Baru-baru ini ketika hujan deras mengguyur Lumajang dengan waktu yang lama, banyak lokasi yang terendam air. Termasuk Alun-alun. Lanjutnya, banjir genangan itu sebenarnya sudah biasa. Karena drainase yang tidak cukup menampung air hujan yang banyak. Tak sampai satu jam setelah hujan, air juga surut. “Tapi ada yang memfoto, dan menyampaikan kabar yang kurang enak. Banjir gara-gara pembangunan tidak bagus. Coba ditunggu satu jam setelah huja. Pasti surut. Kalau tidak, baru boleh bilang itu banjir,” tegasnya. Bupati sendiri sebenarnya selalu menerima kritik dan saran dari masyarakat. Bahkan ia membuka lebar-lebar pintu bagi siapapun yang ingin menyampaikan aspirasi pada dirinya. Daripada harus dengan menyampaikan fitnah. “Pendopo terbuka lebar, sebagai simbol jika kita terbuka dan harus terbuka. Musyawarah mufakat ini harus menjadi budaya,” pungkasnya. (fit)

Dua Motor Senggolan, Satu Tewas Lumajang, Motim Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Desa Wonokerto, Kecamatan Tekung, kemarin sekira pukul 19.00 Wib, melibatkan dua pengendara sepeda motor dan sebuah truk. Akibatnya, 1 pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian dengan kondisi mengenaskan. Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Ridho Tri Putranto, SH, SIK melalui Kanit Laka Ipda Joko Tryono ketika dikonfirmasi Memo Timur membenarkan. “Yang terlibat laka 2 sepeda motor dan 1 truk, 1 orang meninggal dunia Mas,” kata Joko. Kecelakaan itu bermula saat pengendara motor honda Supra Nopol N 5670 ZA yang dikendarai Nurhayati (43), warga Dusun Penggul Kidul, Desa Siforejo, Kecamatan Rowokangkung, berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang, mendahului truk warna kun-

Kondisi mayat korban

ing DK 9510 AP dikemudikan Asmari (43), warga Dusun Krajan, Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, yang berjalan di depannya.

Bersamaan dari arah timur ke barat berjalan sepeda motor honda Scoopy N 5581 UQ yang dikendarai Fikri Amirulloh (17), warga Dusun

Tegalsari, Desa Mangunsari, Kecamatan Tekung. Dua sepeda motor bersenggolan, Fikri Amirulloh jatuh ke badan jalan sebelah kiri. Sedang Nurhayati jatuh ke utara jalan menghantam body truk.”Pengendara bernama Nurhayati yang meninggal dunia di lokasi kejadian,” jelasnya. Ketika itu, kondisi arus lalu lintas arah Lumajang menuju Jember selatan maupun sebaliknya sempat macet. Namun, tak lama kemudian berhasil diurai oleh petugas gabungan unit Laka Lantas dan Polsek Tekung. Guna mempermudah proses pemeriksaan selanjutnya, usai melakukan proses olah TKP, petugas langsung memboyong barang bukti (BB) kecelakaan menuju kantor Satlantas Polres Lumajang. “2 sepeda motor, truk lengkap dengan sopirnya sudah kami amankan,”tegas Joko Tryono. (cho)

dan saat petugas melakukan olah TKP. (cho)

Biro Lumajang : Khurul Fatoni, SH (Kepala) Wartawan : Mujibul Choir, Munjari Triono,Fitroh Kurniadi . Marketing : Eni Kusmaya, Alamat : Jalan Ahmad Yani 93 A Lumajang, Email : choirmj@gmail.com


SABTU WAGE 25 MARET 2017

14

INFO PENGADUAN, SIRKULASI DAN BERLANGGANAN TELP/FAX : 0331 - 4431120

MEMOTIMUR news.memotimur.co.id

Alamat Redaksi / Iklan : Jl. Dahlia Nomor 2 Jember

Perjalanan Kereta Api Berubah per 1 April 2017 Jakarta ,Motim Mulai 1 April 2017, PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan perubahan perjalanan yang tertuang dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2017. Perubahan tersebut sesuai dengan SK DJKA No. KA.407/SK.332/DJKA/12/ 16 tanggal 29 Desember 2016 tentang Pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api 2017. Suprapto, Manager Humas KAI DAOP 1, menuturkan, secara garis besar, pada Gapeka 2017 ini terjadi penambahan waktu perjalanan baik untuk KA penumpang maupun barang dengan jumlah total 1.241 perjalanan KA. "Untuk waktu perjalanan KA penumpang, rata-rata penambahan waktu perjalanan berkisar 6 menit," kata dia melalui keterangan resmi di Jakarta, Kamis (23/3/2017). Penyebab di antaranya adalah karena perpanjangan relasi beberapa KA, sehingga waktu perjalanan bertambah. Kemudian yang kedua, adanya

penyesuaian jadwal perjalanan KA jarak jauh dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasarsenen. Selanjutnya, karena penambahan stasiun pemberhentian guna keperluan pelayananan naik turun penumpang. "Pada Gapeka 2017, PT KAI Daop 1 Jakarta akan menambahkan 10 perjalanan KA Barang dan 80 perjalanan KA Bandara Soekarno-Hatta,"jelasnya. Di samping itu, PT KAI Daop 1 Jakarta kembali melakukan perubahan pola berhenti beberapa KA di stasiun-stasiun tertentu. Pasalnya pada Gapeka sebelumnya terdapat KA-KA berjalan langsung (tidak berhenti) di beberapa stasiun di wilayah Daop 1. Sebelumnya, kata Suprapto, KA tidak berhenti dengan alasan keamanan dan sterilisasi. Namun karena saat ini kondisi stasiun-stasiun tersebut sudah dinilai kondusif, maka KAKA tersebut kembali berhenti di stasiun Karawang guna mengakomodir permintaan masyarakat. (beritajatim. com)

BRI Dipercaya Salurkan KUR Rp71,2 Triliun ke UMKM Jember, Motim Bank Rakyat Indonesia (BRI) mendapat kepercayaan pemerintah untuk menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp71,2 triliun kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) pada tahun 2017. Secara nasional, pada tahun ini pemerintah menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp110 triliun. “BRI mendapatkan kepercayaan dengan porsi penyaluran KUR sebesar Rp. 71,2 Triliun atau 65 persen dari total KUR nasional di tahun 2017,” kata Direk-

tur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Suprajarto, dalam kunjungan kerja di City Forest and Farm Arum Sabil, Jember, Jumat (24/3). Menurut Suprajarto, pada tahun 2016, BRI mampu menyalurkan KUR sebesar Rp69,4 triliun kepada 3,9 juta debitur. Pencapaian ini lebih tinggi dari yang ditargetkan pemerintah yakni sebesar Rp67,5 triliun. Sementara sejak awal tahun 2017 hingga pertengahan Maret, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp11,8 triliun kepada lebih dari 646 ribu debi-

tur. “Ini mempertegas posisi BRI sebagai bank yang fokus kepada pemberdayaan UMKM di Indonesia,” ujar Suprajarto. Khusus di Kabupaten Jember, lanjut Suprajarto, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp88 miliar kepada sekitar 6.500 debitur pada periode Januari 2017 hingga pertengahan Maret. Penyaluran KUR ini diharapkan bisa meningkatkan kapasitas dan kapabilitas para pelaku UMKM dalam menjadi penggerak perekonomian Jember. “BRI tetap berkomitmen untuk menyediakan akses pembiayaan kepada pelaku usaha mikro dan

menengah yang sudah layak namun dinilai belum bankable,” tambah Suprajarto. Sementara itu, Bupati Jember dr Faida yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi apa yang telah dilakukan BRI terhadap pelaku UMKM, khususnya yang ada di Jember. Ke depan, dia berharap sasaran KUR bisa diperluas di kalangan pondok pesantren. Sebab Jember yang dikenal sebagai kota santri, terdapat banyak pondok pesantren. “Kami ingin sinergi ini lebih ditingkatkan lagi. Jember memiliki banyak pondok pesantren. Selain melalukan kegiatan yang

bersifat keagamaan, di sana juga ada kegiatan – kegiatan ekonomi. Kami berharap ke depan BRI bisa memberikan support,” katanya. Dalam acara tersebut BRI juga secara simbolis menyerahkan KUR dan Pinjaman Kemitraan dengan total nilai Rp1,025 miliar. Selain itu, BRI juga menyerahkan bantuan CSR berupa 250 paket sembako kepada masyarakat yang kurang beruntung dan 50 tabungan senilai masing-masing Rp. 500 ribu kepada anak yatim. Bantuan bibit cabai sebanyak 45 ribu pohon juga diberikan kepada warga Jember, melalui TNI dan Polri. (ym)


SAMBUNGAN

MOTIM SABTU WAGE 25 MARET 2017 DPRD JEMBER ... SMP 1 Jember Eggar Genta yang hanyut terbawa arus sungai bedadung, setelah sebelumnya terperosok jatuh ke dalam selokan di depan Yon Armed 8. “Dengan beredarnya berita hoax jika korban sudah ditemukan, namun nyatanya masih belum ditemukan, tentu sangat meresahkan banyak pihak. Tidak hanya meresahkan masyarakat, tetapi juga tim relawan yang membantu proses pencarian, dan melukai perasaan pihak keluarga. Hal ini harus di tindak lanjuti,” tegasnya. Langkah konkret yang bisa dilakukan oleh pihak Polres Jember, lanjut legislator dari Partai Nasdem ini, bisa dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya dari penyebaran berita hoax tersebut. “Apabila masyarakat menyebarkan berita-berita hoax tersebut, maka tindakan tersebut merupakan pelanggaran hukum dan bisa ditindak pidana. Karena telah melanggar undang-undang ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik),” ucapnya. Sebab dengan tindakan tegas yang dilakukan oleh Polres Jember, lanjutnya, maka akan menjadi shock therapy bahwa tindakan menyebarkan berita hoax memiliki resiko yang sangat besar yang berakibat pada tindakan secara hukum. “Setidak-tidaknya antisipasi ini harus dilakukan oleh semua elemen masyarakat di Kabupaten Jember, bagi yang mendengar ataupun melihat, kalau informasi berita itu belum benar-benar valid, jangan disebarkan terlebih dahulu. Ini adalah himbaun kami,” ujarnya. David yang pada saat proses pencarian siswa SMP 1 Jember tersebut tergabung dalam anggota relawan, juga sangat mengantisipasi terhadap peredaran berita hoax tersebut. “Saya yang kebetulan kemarin tergabung dalam tim untuk proses pencarian Eggar itu, sangat berhati-hati dalam menyebarkan informasi proses pencariannya. Bahkan saya tidak menyebarkan informasi apapun yang saya terima, bahkan kepada rekan-rekan saya sendiri. Sebelum informasi itu tervalidasi kebenarannya,” tegasnya. Oleh sebab itu, melalui peralatan yang dimiliki Polres Jember hendaknya secara aktif memantau media sosial, dan menindak para penyebar berita hoax agar tidak terulang kembali dikemudian hari. “Himbauan saya khususnya kepada grup sosial media seperti halnya di facebook ataupun dimanapun, harus mempertanggungjawabkan informasi apapun yang sudah disebarkan, terlebih lagi jika informasi tersebut menjadi viral di masyarakat,” tukasnya. Selain penyebaran berita hoax tentang kejadian hanyutnya siswa SMP, lanjut David, informasi bohong tentang penculikan anak juga sudah meresahkan masyarakat Jember. “Di tempat lain di capture (ambil gambar, red) seolaholah terjadi di Jember, padahal terjadi di luar Jember, maka informasi itu meresahkan masyarakat. Bahkan sampai kemudian, ada warga yang mengantarkan anaknya sekolah, sampai ditunggui di depan pintu kelasnya,” pungkasnya. Sementara itu, secara terpisah Polres Jember sudah menghimbau kepada masyarakat melalui sejumlah pengumuman di media sosial, agar tidak mempercayai informasi tidak benar (hoax) tersebut. Salah satu diantaranya tentang informasi palsu tentang penculikan anak. (cw2)

POLISI TANGKAP ... itu benar-benar meresahkan masyarakat Mas,” ungkapnya. Untuk memastikan kebenaran berita itu, pihaknya melakukan koordinasi ke Polsek Jatiroto. Ternyata, berita itu bohong alias berita palsu. Meski demikian, Sat Reskrim terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa penyebar berita bohong itu, guna menjawab keresahan dan kekhawatiran masyarakat selama ini. Berkat kecepatan dan kecakapan, Sat Reskrim Polres Lumajang berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penyebar berita bohong tentang penculikan anak diket-

ahui bernama Muhamad Fauzi warga Desa/Kecamatan Jatiroto. Saat diinterogasi penyidik, pelaku mengaku iseng menulis berita bohong di akun facebooknya itu. Pelaku juga mengaku menyesal dengan perbuatannya itu dan berjanji tidak akan mengulangi lagi.”Dia mengaku iseng menulis semua itu Mas,” ungkapnya. Usai dimintai keterangan, pelaku langsung dilakukan pembinaan agar supaya tidak melakukan perbuatan itu lagi. Tak cukup itu, pihaknya juga meminta agar pelaku meminta maaf kepada masyarakat, atas kesalahannya menulis berita bohong pada akun facebooknya itu. Dihimbau kepada masyarakat Lumajang khususnya, agar tidak percaya terhadap berita bohong alias berita hoax. Apabila penasaran, langsung bertanya pada petugas kepolisian terdekat. “Kami tidak bisa menjerat pelaku dengan Undang-Undang Informasi dan Tehnologi, karena pelaku hanya iseng. Untuk sementara hanya dilakukan pembinaan Mas,” pungkas Tinton. (cho)

KECEWA GMP MUNDUR ... Pernyataan sikap mundur tersebut disampaikan olehnya, lanjut Anggoro, sebab dirinya beserta dengan seluruh anggota Ormas GMP Jember menilai, setahun kepemimpinan Faida-Muqit tidak ada progres lebih baik untuk masyarakat maupun relawan pendukungnya. Bahkan slogan Jember Baru Jember Bersatu yang didengungkan, kata Anggoro, faktanya lebih buruk dari tahun-tahun sebelumnya. Jangankan dengan pihak lain, bupati juga dinilai tidak bisa menyatukan relawannya sendiri. “Kami siap tidak mendukung pemerintahan beliau (Bupati Faida), dan kami akan lebih bersikap untuk memperjuangkan hak-hak rakyat, yang hingga saat ini masih belum direalisasikan. Kami juga tidak akan anti terhadap birokrasi dan tetap akan memperjuangkan rakyat,” ujarnya. GMP Jember, diakui oleh Anggoro, merasa sangat kecewa dengan gaya kepemimpinan dan pola komunikasi yang diterapkan dan dilakukan oleh Faida. Dimana menurutnya, bupati terkesan angkuh sejak terpilih menjadi bupati, dan tidak pernah membuka komunikasi lagi dengan relawan pendukungnya. “Harusnya sebagai orang tua, ada anak yang mengeluh, beliau harusnya lebih aktif untuk menyapa. Le onok opo awakmu kok awakmu ngene ? (Nak ada apa, mengapa kamu bersikap begini ?). Namun bupati belum pernah melakukan itu, menyapa, bertanya, apalagi untuk meminta masukan kepada kami. Bahkan audiensi (yang tidak diperhatikan oleh bupati), sangat memuncak sebetulnya, bahkan saya tidak bisa menyampaikan kepada teman-teman (GMP) untuk mencari alasan bupati enggan untuk bertemu kami,” ungkapnya. Anggoro mengatakan, selama ini pihaknya masih berusaha untuk mendinginkan suasana pro dan kontra yang terjadi di Ormas GMP Jember. Namun dengan tidak adanya komunikasi yang baik, kurang lebih selama satu tahun kepemimpinan Faida-Muqit Arief menjadi sebuah kekecewaan yang semakin memuncak. “Setelah sekian lama selama setahun berjalan, malah semakin menjadi tidak baik. Sehingga jelas, kami merasa bahwa apa yang sudah dijanjikan ini sudah jauh dari harapan. Sehingga kami yakin seyakin-yakinnya, bahwa GMP keluar dari barisan pendukung Faida,” pungkasnya. (cw2)

KAPOLRES ISU ... penyebar Hoax itu adalah menciptakan ketakutan yang amat sangat dan membuat suasana tidak kondusif. “Situasi ketakutan ini yang dapat membawa dampak mempengaruhi psikologi massa, hingga berujung pada perbuatan anarkis,” papar Kusworo. Dia mencontohkan, kasus persangkaan penculik anak terhadap orang gila di Kecamatan Silo 4 hari lalu, dan seorang pencari

ikan di Wilayah Mumbulsari kemarin malam. Menurut Kusworo, penangkapan orang yang diduga pelaku penculikan itu disebabkan rasa kekhawatiran masyarakat yang berlebihan. “Kita boleh waspada, tapi jangan memiliki rasa khawatir yang berlebihan. Karena itu juga gak baik dan justru memicu permasalahan baru,” ungkapnya. Namun dari penangkapan oleh warga itu, Kusworo mengaku sudah tertangani dengan baik dan cepat, oleh kerjasama unsur terkait. “Alhamdulilah, peran 3 pilar sangat baik dan cepat, sehingga penangkapan oleh warga itu tidak sampai berujung pada aksi main hakim sendiri,” ungkap Kusworo. Pada kesempatan itu, Kusworo meminta kepada unsur 3 Pilar, untuk menyampaikan kepada masyarakat bahwa kabar penculikan anak itu tidak pernah ada dan merupakan berita bohong. “Yakinkan warga, bahwa kehadiran aparat dapat membuat masyarakat tenang dan tidak resah. Jika memang ada orang yang dicurigai, jangan bertindak sendiri apalagi sampai main hakim sendiri. Arahkan mereka agar lebih aktif dalam memberi informasi kepada kita (polisi, red),” tegasnya. Hal senada diungkapkan Asisten I Pemkab Jember Hadi Mulyono. Menurutnya, sinergi 3 Pilar sangat penting. “Karena itu sebagai upaya melakukan klarifikasi di wilayah, guna menghindari penyebaran berita yang lebih luas, mengambil peran sebagai problem solving dalam waktu sesegera mungkin,” ungkap Hadi. Sementara Dandim 0824 Jember, menekankan pada prinsip yang harus dilaksanakan secara bersama-sama. Yaitu dengan komunikasi, transparansi, sinergi yang harmonis, kesetaraan dalam penyelesaian masalah dan komitmen membangun kemitraan dalam mewujudkan tujuan keamanan dan ketertiban masyarakat. Komitmen bersama ini kemudian ditandai dengan penyerahan secara simbolis, Maklumat Kapolres Jember kepada perwakilan 3 Pilar, Tokoh agama, awak media dan Netizen. (sp)

15

inya,” katanya, sebagaimana dilansir Humas Unej. Rencananya, Unej akan membangun sistem informasi penelitian. Sistem ini ditangani Unit PelaksanaTeknisTeknologi Informasi. Sistem ini akan mempermudah dokumentasi dan administrasi penelitian. “Harapannya akan makin banyak penelitian yang dilakukan para peneliti kami, termasuk kerjasama apa saja yang sudah kami jalin,” kata Hasan. [oryza]

PENYANDANG DISABILITAS... kemiringan yang tepat, sehingga teman-teman yang pakai kursi roda bisa mengakses ke tribun atas,” kata Zainuri. Ini juga bisa dimanfaatkan para penyandang cacat yang memakai tongkat. Menurut Zainuri, perombakan di stadion tak perlu besar. Jalur khusus untuk kursi roda hanya butuh satu kali 20 meter. Zainuri melihat bukan hanya Stadion Notohadinegoro yang kurang bersahabat, namun juga sejumlah fasilitas olahraga di Jember. “Saya lihat di Stadion JSG (Jember Sport Garden) saja belum. Dengan adanya peraturan daerah (mengenai disabilitas) ini momentum agar bangunan publik mulai bisa diakses. Kalau ada akses untuk teman-teman penyandang disabilitas, pasti bisa jadi akses untuk semua seperti orang lanjut usia maupun ibu hamil,” katanya. [oryza]

PERSID TARGETKAN LOLOS... Probolinggo. “Banyak pemain berbakat kita yang keluar, karena terlambat mengondisikan persiapan tim,” kata Jainuri. “Target saya, kalau minimal kita bisa lolos Zona Jawa Timur. Kalau lolos Zona Jawa Timur, kami sudah luar biasa. Klub Banyuwangi, Lumajang, Situbondo, Bondowoso, Probolinggo, sudah punya tim. Klub Banyuwangi sudah pemusatan latihan di daerah Songgon,” kata Jainuri. [oryza]

PENGECER TOGEL... TEWAS DENGAN ... pembunuhan tersebut. “Kita hanya mohon doanya agar kasus ini bisa cepat terungkap,” pungkas Ardian. (ag)

PEMERINTAH PERLU ... menghadapi pasar bebas adalah daya saing. Daya saing bisa dihasilkan dari peningkatan produktivitas. Kalau produktivitas bisa ditingkatkan, biaya produksi lebih rendah. Kalau bisa menekan biaya produksi, kita punya daya saing,” katanya. Ada beberapa komponen peningkatan daya saing yang tak bisa dijangkau petani dan butuh bantuan pemerintah untuk melaksanakannya. Arum mencontohkan komponen kredit dengan bunga murah, akses pupuk dengan harga terjangkau, varietas unggul, dan infrastruktur. “Itu adalah faktor dominan untuk meningkatkan produktivitas,” katanya. “Saya tidak mengatakan pemerintah lemah. Tapi sepertinya persoalan petani hanya dijadikan komoditas politik. Berapa anggaran yang disiapkan untuk petani? Ke mana itu? Tepat gunakah, tepat sasarankah? Anggaran-anggaran itu seharusnya benar-benar diawasi dan tepat guna. Fokuskan pada infrastruktur irigasi,” kata Arum. [oryza]

UNEJ 15 BESAR .... Perolehan poin lainnya disumbangkan oleh prestasi mahasiswa. Pemerintah juga memperhatikan jumlah dosen, guru besar serta rasio kecukupan antara dosen dan mahasiswa. Hasan menargetkan tahun depan Unej bisa menembus 11 besar. “Kami terus meningkatkan jumlah dosen berkualifikasi doktor, membangun sistem manajemen berbasis Plan, Do, Check dan Action (PDCA), menggenjot prestasi mahasiswa di berbagai bidang, dan memperbanyak kuantitas dan kualitas penelitian beserta publikas-

tidak berjualan Togel. Dari hasil penjualan tersebut, tersangka mengaku menyetor kepada seorang bandar. Sementara tersangka sendiri, mendapatkan komisi dari hasil penjualan sebesar 10 sampai 15 persen. “Tapi terkadang, kalau pas ada pembeli yang angkanya tembus, saya biasanya dikasih Pak,” ungkap tersangka. Kapolsek Puger AKP M Sudaryanto, membenarkan penangkapan itu. Menurutnya, penangkapan itu dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat. “Kita lakukan pengintaian selama beberapa jam. Kemudian, kita lakukan penangkapan setelah tersangka ini melakukan transaksi dengan pembelinya,” ujar Sudaryanto. (sp)

LIMA BULAN UNGKAP... Machfud Arifin mengatakan, dari tangan 125 tersangka, yang paling banyak dari kalangan PNS mencapai 87 orang, 9 orang honorer dan 29 swasta. Tim Saber Pungli juga mengamankan barang bukti uang Rp2,6 miliar, 3 buah mobil, 8 motor, 124 gram emas dan beberapa alat elektronik. “Dari 63 kasus itu sudah ada 3 kasus yang telah dilimpahkan ke Kejaksaan dan sisanya masih dalam proses penyidikan,” katanya, Jumat (24/3). Kasus OTT yang diungkap ini terdiri dari lima kategori, yakni terkait perkara Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) sebanyak 1 kasus, Prona 10 kasus, surat tanah 13 kasus, perizinan 13 kasus dan retribusi 26 kasus. “Dari hasil tangkapan itu, total uang yang disita penyidik mencapai Rp 2,608 miliar, 74 buah sertifikat, 3 unit mobil, 8 unit motor, 124 gram emas, dua unit laptop, sebuah mesin ketik, 17 buah ponsel dan 1 kalkulator,” jelasnya. Machfud berharap, setelah kasus ini diekspose, praktik pungutan liar akan berhenti dan tidak ada lagi pejabat yang coba-coba korupsi dana rakyat. “Target kami setelah ini tidak ada lagi yang tertangkap. Tujuan dari ekspose ini sebagai bentuk pesan preventif kepada semua orang,” pungkasnya. (ag)

AHY Batal ke Pilgub Jatim, Ini Alasan Demokrat Jakarta, Motim Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Roy Suryo kembali menegaskan kalau Agus Harimurti Yudhoyono putera mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak akan diusung maju di Pemilihan Guber-

nur Jawa Timur pada 2018. "Mas Agus kata kuncinya kita siapkanuntuklebihbesar,"kataRoy. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) ini menjelaskan SBY selaku Ketua Umum Partai Demokrat juga sudah menyampaikan terkait

Dipecat Djan Faridz, Ini Reaksi Romi Jakarta, Motim Ketua Umum PPP, Romahurmuziy alias Romi mendoakan supaya Djan Faridz terbangun dari tidurnya karena melakukan pemecatan terhadap Romi. "Saya doakan Pak Djan bangun dari mimpi panjangnya, kembali ke alam nyata," kata Romi di Jakarta, Jumat (24/3). Di samping itu, Romi tidak akan mengambil langkah apa-apa terhadap keputusan Djan tersebut. Sebab, keputusan Djan itu cukup disikapi dengan senyuman. "Saya anggap dagelan saja, namanya dagelan ya cuma untuk ditertawakan," ujarnya. Unuk diketahui, Ketua Umum PPP versi Jakarta Djan Faridz resmi memecat Romahurmuziy sebagai ketua umum versi muktamar Surabaya setelah dilakukan rapat bersama pada Kamis (23/3). Dalam putusan tersebut, PPP kubu Djan melarang Romi menggunakan atribut serta embel-embel partai berlambang Ka'bah. Pasalnya, jika melanggar kubu Romi terancam pidana. Rencananya, surat pemberhentian akan diberikan kepada pihak Romi. [beritajatim.com]

kabar Agus Harimurti yang ingin maju di Pilkada Jawa Timur, yakni tidak mengarahkan Agus untuk Jawa Timur. "Tapi kita memang memprioritaskan kader internal, karena kita tahu kader internal Pakde Karwo (Gubernur Jawa

Timur Soekarwo) tidak maju lagi lantaran sudah dua periode. Mungkin nanti akan muncul beberapa nama," ujarnya. Di samping itu, Roy tidak mau menyebutkan tugas besar apa yang disiapkan oleh Partai Demokrat untuk Agus Ha-

rimurti yang gagal lolos putaran kedua di Pilgub DKI 2017 ini, apakah untuk Pemilu Presiden 2019 atau Ketua Umum Partai Demokrat. "Aku tidak mau detail lagi, ada tugas-tugas yang lebih besar lagi yang menanti beliau lebih

baik. Justru karena kita menghormati Jatim, Mas Agus akan konsolidasi untuk persiapan yang lain," jelas dia. Untuk diketahui, ada beberapa nama yang akan muncul dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur pada 2018 nanti seperti

Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Walikota Surabaya Tri Rismaharini (Risma), Ketua DPW PKB Abdul Halim Iskandar, dan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. [beritajatim.com]

Renovasi Pasar Setono Betek Kediri Rp 35 M Bisa Terganjal Kediri, Motim Renovasi Pasar Besar Setono Betek Kota Kediri, pada tahun ini ditengarai bakal menemui kendala. Penyebabnya, Pimpinan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Kediri Saiful Yasin akan segera purnabhakti, akhir Maret 2017 ini. PD Pasar merupakan BUMD yang mengurusi sembilan pasar, termasuk Pasar Induk Setono Betek. Peran Saiful Yasin amatlah vital dalam proyek renovasi pasar yang dijadwalkan, pada tahun 2017 ini. "Saya sudah tidak bisa diperpanjang lagi. Karena sudah dua kali menjabat. Sejak tahun 2012 sampai 2015. Lalu diperpanjang kembali pada 2015 hingga 2017, " ungkap Saiful Yasin, Jumat (24/3). Saat ditanya siapa pengganti Direktur PD Pasar, Saiful Yasin mengaku, tidak mengetahuinya. Sebab, pihak yang memiliki wewenang dalam mengganti adalah Badan Pengawas (Bawas) PD Pasar. Disinggung dampak purnabhaktinya terhadap renovasi penbangunan Pasar Setono Betek, Siauful Yasien enggan menjawab. Dirinya berharap agar segera ada pimpinan baru di PD Pasar, supaya renovasi pasar tidak terhambat. Sementara Bagus Alit, Kepala DPPKAD Kota Kediri belum bisa dikonfirmasi. Untuk diketahui, renovasi Pasar Setono Betek akan dimulai tahun ini. Pemkot Kediri menyiapkan dana sebesar Rp 35 milyar untuk renovasi bangunan, dan Rp 200 juta untuk relokasi pedagang. [beritajatim.com]


16 SABTU WAGE, 25 MARET 2017

Persid Targetkan Lolos Zona Jatim Liga 3 Jember, Motim Pelatih Persatuan Sepak Bola Indonesia Djember (Persid) Achmad Jainuri menyebutkan syarat bagi klub berjuluk Macan Raung itu agar bisa sukses: manajemen dan pemain harus bersatu. Jainuri berpengalaman membawa klub Jember United menjuarai Piala Suratin 2014. “Terus terang saja, kemarin bisa juara Piala Suratin karena pemain dan manajemen jadi

satu. Sepak bola bukan hanya melatih, main di lapangan, menang. Kalau manajemen tidak bergerak, ya wassalam sudah. (Sepak bola) Indonesia masalahnya,” katanya. Peringatan Jainuri ini bukannya tanpa dasar. Selama ini, Persid Jember selalu identik dengan konflik internal. “Sejarah Persid panjang. Saya terus terang mulai 1989 hingga 2000 bersama Persid. Saya tahu persis

lika-liku Persid. Setiap pergantian manajemen dan pengurus Persid, pasti geger,” katanya. “Target saya, kalau minimal kita bisa lolos Zona Jawa Timur. Kalau lolos Zona Jawa Timur, kami sudah luar biasa. Klub Banyuwangi, Lumajang, Situbondo, Bondowoso, Probolinggo, sudah punya tim. Klub Banyuwangi sudah pemusatan latihan di daerah Songgon,” kata Jainuri.

Lima Bulan Ungkap 63 Kasus Korupsi dan Pungli Surabaya, Motim Tim Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Polda Jatim berhasil mengungkap 63 perkara pungutan liar (Pungli) dan korupsi selama lima bulan terakhir. Kapolda Jatim Irjen Polisi Bersambung ke Hal 15 Barang bukti hasil operasi tangkap tangan tim Saber Pungli Polda Jatim dan 36 Polres saat dirilis di Mapolda Jatim,Kemarin.

Sejumlah pemain asal Jember sudah bergabung dengan klub-klub kabupaten tetangga untuk bermain di Liga 3. “Sekarang kami tinggal bagaimana mengemas ini. Usia 23 tahun adalah masa emas pemain. Jadi kami harus siap. Apapun alasannya, ketika sudah diserahi tanggung jawab, apapun yang terjadi kami harus membuktikan (prestasi), karena kami meng-

gunakan uang rakyat (dibiayai APBD, red),” kata Jainuri. Pelatih Persatuan Sepak Bola Indonesia Djember (Persid) Achmad Jainuri meminta bantuan klub-klub anggota Asosiasi Kabupaten Askab) PSSI Jember agar menyumbangkan pemain-pemain terbaik untuk klub berjuluk Macan Raung itu. “Teman-teman yang punya klub tolong mengirimkan pemain dengan kualitas baik. Jan-

gan asal kirim. Tolong kirim pemain yang berusia minimal 20 tahun. Kalau di bawah itu mungkin bisa dimasukkan Persid yunior,” kata Jainuri. Saat ini sejumlah pemain berbakat asal Jember sudah bergabung dengan Persewangi Banyuwangi, PSSS Situbondo, PSIL Lumajang, Persebo Bondowoso, maupun Persipro Bersambung ke Hal 15

Penyandang Disabilitas Kesulitan Nonton Sepak Bola Jember, Motim Stadion sepak bola di Kabupaten Jember, Jawa Timur, kurang bersahabat dengan para penyandang disabilitas. Para penggemar sepak bola dari penyandang disabilitas kesulitan mengakses stadion dengan nyaman.

“Stadion Notohadinegoro perlu ada kursi roda disediakan di depan (pintu masuk). Mungkin kalau diperlukan, di depan perlu ada parkir khusus untuk temanteman penyandang disabilitas,” kata Ketua Persatuan Penyandang Cacat (Perpenca) Jember Mu-

hammad Zainuri Rofi’i. Parkir khusus ini diharapkan lebih dekat dengan pintu masuk stadion, sehingga mempermudah kaum penyandang disabilitas. “Mungkin di sini perlu ada ram (jalur landai pengganti tangga) dengan Bersambung ke Hal 15

Lapangan Stadion Noto Hadinegoro, Jember ()

Pengecer Togel Diringkus Jember, Motim Polres Jember benar-benar serius memberantas segala bentuk perjudian. Kali ini, Unit Reskrim Polsek Puger, meringkus seorang pria yang diduga kuat pengecer togel. Dia adalah Asmo (47) warga Dusun Kedungsumur, Desa Bagon, Kecamatan Puger. Asmo ditangkap di rumahnya usai melakukan transaksi dengan pembelinya, Kamis (23/3) sekitar pukul 16.00 WIB. Selain meringkus Asmo, petugas juga berhasil menyita sejumlah barang bukti. Diantaranya sebuah Hp merk Mito yang berisi rekapan angka Togel, dan uang tunai sebesar Rp 120 ribu. Usai menjalani pemeriksaan, Asmo ditetapkan sebagai tersangka dan langsung dijebloskan ke

dalam sel tahanan. Kepada petugas, tersangka mengaku baru beberapa bulan menjalankan bisnis haramnya tersebut. Seperti pelaku Togel pada umumnya, tersangka berdalih terpaksa menjalankan bisnis itu karena alasan ekonomi. “Saya pekerjaan serabutan, pemasukan tidak menentu,” ungkap tersangka kepada petugas. Selama ini, tersangka hanya melayani pembeli yang sudah dikenal saja. Hal itu dilakukan agar bisnisnya tak terendus petugas. Bagi yang sudah kenal, pembeli hanya tinggal mengirim sms saja. “Untuk uangnya bisa bayar belakangan,” katanya. Jika ada pembeli yang tidak dikenal, tersangka beralasan dia Bersambung ke Hal 15

Tersangka Samo saat diamankan di Mapolsek Puger


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.