Studio 4_Tugas B1_222102179_Dave Gavrillo Juliadi

Page 1

Architecture and Sustainable Design

Calvin Institute of Technology

Studi Preseden Apartemen dengan Tema dan Pendekatan

Tertentu - Tugas B.1

Dave Gavrillo Juliadi Chen

222102179

ASD2012 Studio Desain IV: Teknologi Bangunan Bertingkat Tinggi

Dosen Pembimbing: Azalia Yisrael, S.T., M.Pd.

Daftar Isi

Cover A bum

Daftar Isi dan Daftar Gambar (Cover)

Jard n

Hasu Haus

Kampung Admiralty

Referensi

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------i ii 01 05 09 13

Daftar Gambar (Cover)

Dar Kiri ke Kanan:

Jardin: Tampak Bangunan dari Depan Kanan - Archdai y, 2015

Hasu Haus: Pandangan ke Da am Courtyard - Archdaily, 2017

Kampung Admiralty: Bird Eye View dari Jalan ke Sudut Bangunan - Archdaily, 2018

Jardin: Fasad Bangunan dari Jalan - Archdaily, 2015

Hasu Haus: Fasad Bangunan (Balkon) - Archdaily, 2017

Kampung Admiralty: Fasad Bangunan - Archdaily, 2018

ii
i 01 05 09 -----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jardin

// DP Architects

Apartments

Lokasi: Singapore

Tahun Proyek: 2014

Luas: 17940 m²

Jumlah Lantai: 10 Lantai

Jumlah Unit: 140 Unit

01

Konteks

Pembangunan di singapura semakin pesat dan padat Butuh efisiensi maksimal dalam penggunaan lahan Populasi juga semakin banyak dan harus diakomodasi Hal ini mendorong pengadaan fasilitas yang harus lengkap (salah satunya adalah fitur "garden" yang dibawa naik ke lantai hunian) Sehingga, beragam kegiatan atau gaya hidup yang lebih kontemporer menjadi terpadu dengan alam karena adanya lanskap yang dibawa masuk ke dalam bangunan bertingkat ini

Jardin terletak di daerah Clementi Park / Upper Bukit Timah Dalam radius 1 km, terdapat 2 stasiun MRT terdekat dan beberapa halte bus Selain itu, terdapat juga sekolah, klinik, supermarket, ATM, restoran, mall, dan tempat ibadah.

Massa Bangunan dan Fasad

Hal Menarik

Bentuk bangunan yang memanjang serta pemanfaatan double height memungkinkan penggunaan unsur hijau yaitu green balcony yang jika dilihat dari jauh menyerupai green strips Double height yang ada juga merupakan hasil dari tipe unit apartemen duplex atau bertingkat dua

Selain itu, fasilitas apartemen ini hanya terletak pada atap dan juga lantai dasar yang menyerupai basement karena adanya gundukan tanah (fill) di depan bangunan

Massa bangunan dibentuk mengikuti bentuk tapak yaitu memanjang. Penataan unit hunian menggunakan sistem single loaded secara dominan (walaupun ada double loaded di bagian ujung barat).

Karena bangunan dominan menghadap selatan-utara, maka perlakuan untuk fasad lebih ke memasukkan unsur hijau ke dalam bangunan dan tidak perlu terlalu mengkhawatirkan panas matahari (hanya cahayanya saja). Fasad dibentuk seolah-olah terdapat 3 bagian, barat dengan material kaca, tengah dengan green strips, dan timur dengan kisi-kisi.

Kelebihan

Bentuk yang sederhana

Kekurangan

Single loaded dan massa bangunan berorientasi ke utara-selatan

Fasilitas yang ada terjamin kualitasnya

Skydeck pool memiliki view yang bagus ke daerah

Bukit Timah

Dekat dengan jalan tapi tidak ada buffer yang cukup untuk mengurangi bising

Sirkulasi manusia dan servis kurang efisien

Sirkulasi kendaraan juga kurang baik jika dilihat secara skala kota (harus memotong cukup tajam dari jalan utama untuk masuk ke jalan kompleks apartemen)

02
Radius 1KM Sumber:propertyguru.com.sg,2024
FasadDepanBagianUjungBarat-Sumber:Archdaily,2015 Gap untukKendaraanMemotongJalan- Sumber:StackedHomes,2022 SkydeckPool -Sumber:slideshare.net,2016 FasadDepanBagianTengah-Sumber:Archdaily,2015 FasadDepanBagianUjungTimur-Sumber:Archdaily,2015 Bangunan TerletakSangatDekat denganJalan -Sumber:cos.sg, 2024 dengan Double Height - Sumber: Archdaily,2015

Perancangan Tapak

Zoning

Lantai basement digunakan sebagai entrance dan servis (public and service) Lantai hunian mulai dari lantai 1 hingga lantai 10 (private) Sedangkan, lantai atap digunakan sebagai area fasilitas penghuni (semi-private; hanya penghuni yang bisa akses) Tidak ada fasilitas umum dasar seperti minimarket dan sebagainya, sehingga jika ingin mencari fasilitas tersebut harus keluar tapak (dalam radius di bawah 1 km)

Program Ruang

Bagian basement terdiri dari ruang servis (elektrikal dan pembuangan sampah), parkir, lift umum dan pribadi Sedangkan pada lantai-lantai hunian terdapat unit hunian (juga PES atau Private Enclosed Space pada hunian lantai 1) dan teras hijau (green strips) Kemudian, pada bagian atap terdapat fasilitas-fasilitas penghuni, seperti gym, kolam renang, kolam anak, dan roof dining

Alur Aktivitas

Dari basement ada lift umum dan pribadi, sehingga setelah penghuni memarkirkan mobil tepat disebelah lift pribadi, penghuni bisa langsung naik ke lantai hunian masing-masing (khusus penghuni loft), atau juga bisa melalui lift umum dan melewati untuk mencapai unit Untuk penghuni apartment bisa menggunakan lift umum karena unitnya tidak ada lift pribadi Sedangkan, untuk publik tidak banyak yang bisa dilakukan di dalam tapak

03
Potongan - Sumber: srx.com.sg, n.d. Lobi Lift Pribadi - Sumber: slideshare.net, 2016. Lobi Lift Umum - Sumber: slideshare.net, 2016.

Unit dibagi menjadi dua tipe berdasarkan jumlah lantainya, yaitu apartment dengan satu lantai dan loft dengan dua lantai.

Namun, jika dilihat dari jumlah kamar tidur, unit hunian terbagi menjadi delapan jenis Ada apartment 2 BR, 2+1 BR, dan 3 BR, serta loft 1 BR, 2 BR, 2+1 BR, 3+1 BR, dan 4 BR Ukuran unit terkecil adalah 88,3 m2 dan terbesarnya adalah 167,2 m2

Unit-unit yang ada tidak sepenuhnya tipikal karena ada beberapa penyesuaian, seperti ada tidaknya balkon, ukuran void, dan ada tidaknya PES

Zoning Perancangan Unit

Terlihat dalam penataan ruang, zona yang pertama kali diakses dari koridor adalah zona publik (dapur kering/basah yang terhubung dengan ruang makan dan keluarga) Kasus khusus pada penghuni loft, karena memiliki fasilitas lebih mewah yaitu lift pribadi yang terhubung langsung ke ruang keluarga) Sedangkan, zona privat lebih berada di dalam unit (kamar tidur, ruang belajar, dan kamar mandi)

Program Ruang

Unit hunian pada dasarnya dilengkapi dengan dapur kering/basah, ruang makan, ruang keluarga, kamar tidur, kamar mandi, gudang, bagian servis atau AC Ledge, dan HS atau Household Shelter

Sedangkan, beberapa fitur tambahan dapat menyesuaikan, antara lain PES, foyer, dan balkon (karena pada loft ada beberapa ruang keluarga yang juga dijadikan “balkon”)

Alur Aktivitas

Ketika penghuni datang dari lift pribadi (loft), maka mereka akan langsung masuk ke dalam ruang keluarga. Sedangkan, jika penghuni datang dari lift umum (apartment), maka penghuni akan masuk ke dapur terlebih dahulu

Alur lain yang mungkin terjadi adalah penghuni loft datang ke unit melalui lift umum dan melewati teras hijau atau green strips

Denah Unit Lantai 2-10 No 21 (typ.); Apartment 2 BR - Sumber: cos.sg, 2024

Denah Unit Lantai 2-10 No 22-23 (typ.); Apartment 2+1 BR - Sumber: cos.sg, 2024

Denah Unit Lantai 2-10 No 19 (typ.); Apartment 3 BR - Sumber: cos.sg, 2024

Denah Unit Lantai 7 No 7; Loft 3+1 BR - Sumber: cos.sg, 2024

Denah Unit Lantai 9 No 12; Loft 3+1 BR - Sumber: cos.sg, 2024

Denah Unit Lantai 9 No 18; Loft 4 BR - Sumber: cos.sg, 2024

04

Hasu Haus

// Somdoon Architects

Apartments

Lokasi: Bangkok, Thailand

Tahun Proyek: 2016

Luas: 19900 m²

Jumlah Lantai: 7 Lantai

Jumlah Unit: 333 Unit

05

Konteks

Tapak ini terletak dekat dengan ruas jalan tol dan sungai atau kanal. Sehingga, konteks sekitar merupakan percampuran dari konteks urban dan juga pinggiran sungai.

Klien berusaha memperkenalkan tempat tinggal susun padat yang lebih modern dikalangan pekerja di tengah kota dengan desain yang sederhana, fungsional, efisien, dan estetik.

Kurangnya penghijauan dan mahalnya harga tanah juga menjadi pertimbangan agar desain dapat mewadahi banyak penghuni sekaligus memberikan mereka kesempatan untuk merasakan taman hijau di dalam tapak

Massa Bangunan dan Fasad

Bangunan terdiri dari 2 blok berbentuk L yang disusun membentuk courtyard di tengah. Bangunan juga menggunakan pendekatan pilotis yang berarti hunian diangkat ke lantai 2 karena lantai 1 merupakan area komunal yang dapat digunakan oleh penghuni dan beberapa tamu dari tetangga. Keterbukaan di lantai 1 juga menghubungkan antara courtyard dengan sungai yang ada di selatan tapak.

Fasad terinspirasi dari rumah tradisional thailand 'Pha Pa Kon' yang menggunakan pola geometris (dalam kasus ini segi empat) dan material warna terang untuk merefleksikan cahaya.

AreaLantaiDasaryangPermeabelMenghubungkanCourtyarddanSungai Sumber: Archdaily,2017

Hal Menarik

Bangunan ini memiliki denah per lantai yang tipikal tapi tetap memiliki variasi di fasadnya Hal ini terjadi karena ada perbedaan maju mundur dari balkon pada setiap unit Sehingga, pada fasad, walaupun hanya kotak-kotak saja, tetap terdapat permainan bayangan yang cukup unik yang dihasilkan oleh maju mundurnya bidang tersebut

Selain itu, terdapat faktor permeabel pada lantai dasar yang memungkinkan hubungan langsung baik secara pandangan maupun relasi ruang antara courtyard di dalam tapak dengan sungai

Kelebihan

Konteks lokasi yang cukup kaya dan kompleks Bentuk yang sederhana

Fasilitas pendukung bagi penghuni yang modern

Modularitas digunakan dalam perancangan unit namun secara penyusunan keseluruhan tetap bisa bervariasi

Kekurangan

Dekat dengan jalan tapi tidak ada buffer yang cukup untuk mengurangi bising

Fasilitas penghuni hanya ada di lantai satu dan secara privasi kurang terjaga

Koridor cukup panjang walaupun terdapat tangga di ujung koridor tapi pencahayaan harus menggunakan energi lagi

Orientasi barat-timur kurang direspon dengan baik

06
Peta LokasiTapakdanKondisi Sekitar- Sumber: GoogleMaps 2024 FasadBangunandari ArahSungai- Sumber: Archdaily 2017 Massa Bangunan dengan Courtyard di Tengah Tapak - Sumber: AECCafe 2017 FasadBangunanMajuMundurMemberikan Shading Tambahan Sumber: Archdaily,2017

Perancangan Tapak

Zoning

Dari jalan utama, lantai dasar berkesan menyatu dengan sekitarnya (permeabel) dan menjadi tempat publik Semakin ke dalam tapak, maka zonasi akan menjadi semi-publik, karena adanya fasilitas-fasilitas yang ditujukan tapi tidak terbatas untuk penghuni.

Lantai 2 hingga 7 terisi penuh oleh hunian, sehingga menjadikannya zona privat.

Program Ruang

Pada tapak, terlihat ada beberapa program ruang utama, pendukung, dan servis. Program ruang utama antara lain lobi dan kantor pengelola. Program ruang pendukung antara lain kolam, kolam renang, perpustakaan, ruang fitness, dan dek jemur.

Sedangkan program ruang servis terdiri dari ruang pompa, ruang elektrikal, gudang, dan ruang pembuangan sampah.

Alur Aktivitas

Ketika penghuni datang, mereka bisa langsung menuju lobi blok hunian untuk naik ke unit melalui lift atau tangga Untuk fasilitasfasilitas penghuni hanya ada di lantai 1, sehingga para penghuni bisa turun ke lantai dasar untuk menggunakannya.

07
Denah Lantai 3 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Lantai 5 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Lantai 7 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Lantai 2 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Lantai 4 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Lantai 6 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Lantai 1 (Site Plan) - Sumber: fazwaz.com, n.d.

Unit yang ada pada Hasu Haus memiliki tiga tipe berdasarkan jumlah kamar tidurnya, yaitu 1 BR, 2 BR, dan 3 BR.

Pada setiap tipe tersebut tentunya ada variasi dan beberapa variasi tersebut berdampak pada layout dan program ruang yang ada dalam unit hunian.

Luas hunian bervariasi dengan yang paling kecil adalah 31,25m2 dan yang paling besar adalah 92,25m2

Zoning Perancangan Unit

Terlihat dalam penataan ruang, terlihat perbedaan zona yang pertama kali diakses antara unit yang lebih kecil dengan unit yang lebih besar

Pada unit yang lebih kecil, ketika masuk unit hunian akan langsung dihadapkan dengan zona publik yaitu ruang keluarga (bahkan ada yang tidak memiliki ruang makan) Sedangkan, pada unit yang lebih besar, ketika masuk akan langsung disambut dengan dapur

Zona yang lebih privat (kamar tidur dan kamar mandi) dapat diakses dari “core” unit, yaitu kitchen-diningliving

Program Ruang

Unit hunian pada dasarnya dilengkapi dengan dapur kering/basah, ruang keluarga, kamar tidur, kamar mandi, dan balkon

Alur Aktivitas

Penghuni bisa masuk dari koridor ke dalam unit hunian dan disambut langsung dengan ruang kitchen-diningliving. Dari situ, penghuni dapat masuk ke kamar tidur dan kamar mandi Sistem sirkulasi yang diterapkan dalam unit hunian ini adalah dari tengah ke pinggir

08
Denah Unit 2C-1 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Unit 2A-1 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Unit 3A-1 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Unit 1A-1 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Unit 1B-1 - Sumber: fazwaz.com, n.d. Denah Unit 1C-1 - Sumber: fazwaz.com, n.d.

Kampung Admiralty // WOHA

Mixed Use Architecture

Lokasi: Singapore

Tahun Proyek: 2017

Luas: 9000 m²

Jumlah Lantai: 2 Basement + 12 Lantai

09

Konteks

Kampung Admiralty terletak di Singapura, lebih spesifiknya di wilayah Woodlands dan langsung terhubung dengan stasiun MRT

Admiralty

Pada apartemen di tengah kota ini, desainer berusaha memasukkan beberapa fasilitas ke dalam bangunan hunian ini, sehingga menciptakan bangunan mixed use

Massa Bangunan dan Fasad

Massa dari Kampung Admiralty ini cukup sederhana dan geometris Secara keseluruhan, bangunan juga diintegrasikan dengan tumbuhan-tumbuhan sehingga memiliki kesan menyatu dengan alam Hal ini juga nampak dari fasad seolah-olah terdapat hutan di atas bangunan ini

Fasad yang digunakan oleh bangunan ini juga sederhana dan mengutamakan efisiensi energi sehingga tidak menggunakan teknologi yang rumit

Hal Menarik

Terlepas dari tipologi bangunan yang nantinya akan didesain, ruang publik dengan pendekatan double height cukup unik karena sangat memberikan kesan mengundang Di dalam ruang publik ini juga terdapat berbagai jenis fasilitas yang cukup lengkap sehingga menjadikan tapak sebagai suatu ekosistem sendiri

Jika dilihat dari atas, bentuk dari bangunan ini sangat geometris dari luar, tapi di bagian dalam nya cukup terdapat fluiditas Hal ini melambangkan permainan perbedaan antara bagian bangunan dan bagian alam yang ada di dalam bangunan

Kelebihan Kekurangan

Pendekatan desain yang geometris tapi tetap eksploratif

Pemberdayaan berbagai unsur dalam masyarakat ke dalam satu tapak Berhasil menjadi ikon yang unik dan menarik serta menjawab berbagai persoalan di permukaan tanah

Banyaknya tumbuhan di atap akan menjadi beban tambahan seiring berjalannya waktu dan harus diantisipasi dengan struktur yang lebih kuat

10
Peta LokasiTapakdanKondisi Sekitar Sumber: Google Maps,2024 Diagram - Sumber: pda.designsingapore.org, n.d. Hutan di AtasBangunan -Sumber:Archdaily,2018 Perspektif RuangPublik DoubleHeight -Sumber: Archdaily 2018 Tampak BangunandariAtas- Sumber: Archdaily,2018 Bagian AtapdariKampungAdmiralty-Sumber: Archdaily,2018 Kampung Admiraltydari Bird Eye View - Sumber: Archdaily 2018

Perancangan Tapak

DenahLantai6- Sumber: Archdaily 2018

DenahLantai9- Sumber: Archdaily,2018

Zoning Program Ruang

Pada lantai 1 dan 2, fungsi ruang masuk ke dalam zona publik Wilayah ini termasuk ke dalam podium bangunan

Sedangkan, pada tower blok A dan B merupakan hunian yang masuk ke dalam zona privat

Alur Aktivitas

Program ruang yang ada dalam bangunan ini sangat beragam, mulai dari ruang penggerak ekonomi, sosial, bahkan menjadi hunian

Beberapa fasilitas publik yang menarik adalah sky terrace dan community farm

Pengunjung dan penghuni bisa datang melalui stasiun MRT Admiralty yang terhubung dengan bangunan Kemudian, penghuni bisa masuk langsung ke lobi lift dan naik ke hunian mulai pada lantai 5 dan 7 ke atas

Pada lantai-lantai lainnya terdapat banyak fasilitas publik seperti sky terrace, child care, dan active aging hub

11
SitePlan Sumber: Archdaily 2018

Perancangan Unit

Unit dirancang dengan cukup sederhana dan unit hunian pada bangunan ini memiliki 2 tipe, yaitu tipe studio 36 dan studio 45

Pada tipe studio 36, luas sebenarnya dari unit adalah 38m2 tapi digunakan 2m2 untuk AC outdoor

Sedangkan, pada tipe studio 45, luas sebenarnya dari unit adalah 47m2 tapi digunakna 2m2 untuk AC outdoor

Zoning

Secara zonasi, kitchen-living-dining dijadikan satu (walaupun pada tipe 36 tidak begitu efisien) membentuk “core” unit. Daerah ini masih tergolong publik.

Pada tipe studio 36, akses menuju kamar tidur harus melewati dapur terlebih dahulu.

Sedangkan, pada tipe studio 45, akses menuju kamar tidur bisa langsung dari “core” unit.

Alur Aktivitas

Program Ruang

Program ruang yang ada dalam kedua tipe unit ini relatif sama, yaitu ruang keluarga dan makan, dapur, kamar tidur, kamar mandi, dan AC ledge

Tidak ada balkon pada kedua tipe unit ini.

Penghuni yang tinggal di unit hunian tipe studio seperti ini mungkin akan merasakan sesak karena ruangan yang sempit, tapi secara fungsi sebenarnya cukup efisien. Ketika penghuni datang ke hunian, mereka langsung disambut dengan ruang kitchen-living-dining tanpa sekat sehingga cukup memberikan kesan lega Ketika ingin beristirahat, penghuni bisa langsung menuju satu-satunya kamar tidur yang memiliki akses ke udara luar secara langsung

Denah Lantai4 - Sumber: btohq.com, n.d. Denah Lantai5-Sumber:btohq.com,n.d. DenahLantai 7- Sumber: btohq.com, n.d. DenahLantai 8-11 (typ.)-Sumber:btohq.com,n.d. DenahUnitTipe Studio36-Sumber:btohq.com,n.d. DenahUnitTipe Studio45 -Sumber:btohq.com,n.d.

Referensi

Jardin

Aguilar, C. (2015, January 26). Jardin / DP architects. ArchDaily. https://www.archdaily.com/589842/jardin-dp-architects?ad_source=search&ad_medium=projects_tab

Sean. (2022, November 16). Freehold doesn’t always mean it’s better: A case study between Jardin and gardenvista. Property Blog Singapore - Stacked Homes. https://stackedhomes.com/editorial/freehold-doesnt-always-mean-its-better-a-case-study-between-jardin-and-gardenvista/#gs.7mhh6f

Jardin. Condos And Commercial Spaces In Singapore. (2024, March 19). https://cos.sg/product/jardin/

Hasu Haus

Rojas, C. (2017, November 28). Hasu Haus / somdoon architects. ArchDaily. https://www.archdaily.com/883727/hasu-haus-somdoon-architects?ad_source=search&ad_medium=projects_tab

Thailand. FazWaz. (n.d.).

https://www.fazwaz.com/projects/thailand/bangkok/watthana/phra-khanong-nuea/hasu-haus

Kampung Admiralty

Caballero, P. (2018, October 25). Kampung Admiralty / Woha. ArchDaily. https://www.archdaily.com/904646/kampung-admiralty-woha

President’s design award | design of the year 2020 - kampung admiralty. (n.d.). https://pda.designsingapore.org/presidents-design-award/award-recipients/2020/kampung-admiralty.html

Kampung Admiralty: BTO project progress update. BTOHQ. (n.d.). https://www.btohq.com/bto-project-spec/kampung-admiralty

13

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.