
1 minute read
POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF Gelar Vaksinasi Booster
Aturan pemerintah yang menetapkan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga sebagai persyaratan

Advertisement
mudik Lebaran 2022 membuat antusiasme masyarakat di Jagakarsa, Jakarta Selatan untuk mendapatkan vaksin tersebut meningkat.

Sebagai upaya mendukung program pemerintah yang mengharuskan para pemudik untuk vaksinasi dosisi ketiga (Booster) sebelum pulang ke kampung halaman. Politeknik Negeri Media Kreatif yang berlokasi di Jagakarsa, Jakarta Selatan menggelar kegiatan vaksinasi booster pada 21 - 22 April 2022, pukul 08.00 - 12.00 WIB.
Vaksinasi booster tersebut disediakan untuk pegawai dan mahasiswa Polimedia serta masyarakat umum yang ada di lingkungan sekitar kampus dengan target peserta vaksin sebanyak 150 orang per hari. Jenis vaksin yang diberikan yaitu vaksin Astra Zeneca.
Syarat peserta vaksinasi booster ini yaitu pegawai dan mahasiswa Polimedia serta masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin dosis 1 dan 2, mendapatkan tiket vaksin booster di aplikasi Peduli Lindungi, serta diharuskan membawa fotokopi KTP dan Kartu Keluarga.
Salah satu mahasiswa Polimedia, Asta (20) yang juga merupakan peserta vaksin pada hari pertama ini mengatakan bahwa ia mengetahui informasi vaksinasi tersebut dari akun instagram resmi Politeknik Negeri Media Kretaif : @polimediakreatif.
"Saya mengetahui informasi vaksin tersebut dari akun instagram Polimedia langsung, karena kan saya memang follow ya sebagai mahasiswa," ujar Asta, (21/4/2022).
Selain itu, Asta mengaku dirinya memang sudah berencana untuk melaksanakan vaksin booster sejak jauh-jauh hari. Bukan hanya bertujuan untuk kekebalan tubuh saja, tetapi ia melaksanakan vaksinasi dosis ketiga ini untuk memenuhi aturan pemerintah sebagai salah satu syarat bagi para pemudik yang ingin pulang ke kampung halamannya.
Menurut Asta, pelayanan pada vaksin booster yang diadakan kampus Polimedia ini sudah sangat memuaskan dari tahap awal pendaftaran hingga tahap pemberian vaksin.
"Pelayanannya memang sudah sangat memuaskan, karena ada panitia vaksin yang mengarahkan sehingga peserta vaksin menjadi lebih mudah untuk melakukan proses vaksinasi secara bertahap dan tidak bingung lagi," ujar Asta, (21/4/2022). (YMA)
