Majalah Topik Edisi 06 Tahun V Juni 2011

Page 27

TOPIK OTONOMI Menurut Ade Hartono, pengerukan Pelabuhan Pulau Baai akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama akan dilakukan hingga alur mencapai kedalaman –6,5 meter LWS dengan perkiraan waktu pengerukan empat bulan terhitung Juni 2011. Sementara itu, pada pengerukan tahap kedua akan dilakukan pengerukan lanjutnya dari –6,5 meter LWS hingga –10 meter LWS dengan waktu pengerukan selama tujuh bulan. Dalam pelaksanaannya, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) bekerja sama dengan PT Pengerukan Indonesia II (Persero). Kerjasama ini merupakan implementansi dari program Kementerian Badan Usaha Milik Negara berupa sinergi antar BUMN. Dijelaskan Ade, proses pengerukan dilakukan dua jenis kapal, yaitu kapal keruk jenis Cutter Suction Redger (CSD ) serta jenis Trailing Suction Hopper Dredger (TSHD ). Hasil pengerukan untuk kapal keruk CSD akan dibuang ke kiri dan kanan breakrwater, dengan menggunakan pipa bawah air (submarine pipe). Hal ini dimaksudkan untuk mengatasi area yang rawan terhadap abrasi, tepatnya di belakang Jetty Pertamina. Sehingga diharapkan Jetty Pertamina terlindungi dari ancaman abrasi. Sementara hasil pengerukan dari kapal keruk TSHD akan dibuang ke laut sesuai dengan koordinat yng ditentukan oleh Adpel Bengkulu, yaitu tiga mil dari pantai. Sebagai gambaran, saat ini kedalaman alur Pelabuhan Bengkulu hanya mencapai -3 meter LWS, di mana rata– rata terdapat 30 unit kapal yang kandas setiap bulannya. Dengan keadaan tersebut, hanya kapal–kapal berukuran

kecil yang dapat bersandar di dermaga. Hal ini juga menghambat bersandarnya kapal–kapal yang mengangkut berbagai komoditi utama daerah Bengkulu, di antarannya batubara dan crumb rubber yang merupakan komoditi primadona daerah. Di lain pihak, realisasi arus kapal dan arus di Pelabuhan Bengkulu tahun 2010 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Realisasi arus kunjungan kapal tercatat sebesar 1. 200 unit atau 1,6 juta GT. Kondisi ini meningkat 21,5% dari realisasi tahun 2009 yang mencapai 988 unit atau 1,2 juta GT. Sementara itu Direktur Operasi & Tehnik PT Pelabuhan Indonesia II, Ir. Ferialdi Norlan, M. Sc berharap terjadinya kelancaran distribusi barang dari dan ke Bengkulu yang akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi seiring dilakukannya pengerukan alur ini. Sebelumnya PT Pelindo II pun telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan 14 perusahaan batubara di ka-

wasan Bengkulu terkait dengan pelaksanaan pengerukan alur pelabuhan. Bersama Pemerintah Bengkulu, PT. Pelindo II memahami bahwa pengerukan alur menjadi hal yang semakin mendesak dilakukan mengingat peran penting pelabuhan sebagai gerbang dari mata rantai perekonomian daerah Bengkulu. Peresmian pengerukan alur pelabuhan Pulau Baai dilakukan Sekretaris Daerah, Drs. H Asnawi A Lamat, M.Si didampingi Walikota Bengkulu, H. Ahmad Kanedi, SH. MH. Direktur Operasi & Tehnik, Ir. Ferialdi Norlan, M.Sc. Danlanal Bengkulu, Letkol P Derry Suhendi. General Manager PT. Pelindo II Cabang Bengkulu, Ade Hartono. Anggota DPRD Provinsi Bengkulu serta undangan lainnya. Dalam peresmian tersebut, Asnawi A Lamat mengatakan, apa yang dinanti– nantikan oleh masyarakat se-Provinsi Bengkulu, terutama pihak–pihak pengguna jasa angkutan melalui pelabuhan merasa senang. “Karena laut kita ini langsung berhadapan dengan Samudera India yang membawa pasir lebih kurang 600.000 meter persegi per tahun,” ungkap Asnawi. Atas nama masyarakat Provinsi Bengkulu dan pengguna jasa, Asnawi mengucapkan terima kasih kepada PT. Pelabuhan Indonesia II, dalam hal ini PT. Pelindo II Cabang Bengkulu. “Mari kita sama–sama memelihara keberadaan pelabuhan sehingga alur dapat terjaga dengan baik,” Asnawi menyerukan agar menjaga keberadaan pelabuhan di Bengkulu. Sebagai tanda dimulainya pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu, dilakukan penekanan tombol oleh Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Asnawi A Lamat. ] Budi Raharjo

Majalah TOPIK | Edisi 06 | Tahun V | Juni-Juli 2011

27


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.