2 minute read

Mustari Bosra Dilantik Menjadi Direktur Poltekkes Muh Makassar 2022–2026

Next Article
Warta dari PTM

Warta dari PTM

Mustari pun berencana untuk menjadikan politeknik sains terapan secara umum, tidak hanya berfokus pada bidang kesehatan. Dengan beralih menjadi politeknik umum, ia yakin, mahasiswa baru akan bertambah banyak karena program studi terapan tersebut. Peralihan tersebut sudah mendapat restu Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Politeknik Kesehatan (Poltekkes)

Advertisement

Muhammadiyah Makassar menjalankan prosesi pelantikan Mustari

Bosra sebagai Direktur Poltekkes Muh

Makassar menggantikan Effendy Rasiyanto di Aula Poltekkes Muhammadiyah Makassar. Dalam pidato iftitahnya, Mustari mengajak civitas akademika untuk “tancap gas” bersamanya demi memajukan kampus.

Mustari pun menyebut bahwa saat masih menjabat Ketua BPH, ia su- dah mendorong pembangunan gedung baru untuk memberikan kesan kepada masyarakat bahwa Poltekkes Muhammadiyah Makassar merupakan kampus berkemajuan. Hingga kini, ia bermimpi Poltekkes Muhammadiyah suatu saat memiliki gedung laboratorium yang lengkap dan bangunannya berdiri megah. “Yang jelas, pembangunannya harus ke atas, tidak mungkin lagi ke samping karena tidak ada lahan,” ucap Mustari pada Sabtu (31/12).

Sementara itu Direktur Poltekkes Muhammadiyah Periode 2018–2022, Effendy Rasiyanto mengungkapkan bahwa ketika awal dirinya menjadi direktur, Mustari Bosralah yang membantu kepemimpinannya. “Waktu itu, kami belum memiliki wakil direktur. Oleh sebab itu, kami sangat terbantu oleh Bapak Ketua BPH,” ungkap Effendy. Ia berharap, kepemimpinan Mustari Bosra ini dapat membangun sarana prasarana di Poltekkes Muhammadiyah Makassar.

Ketua PWM Sulsel, Ambo Asse mengatakan bahwa Mustari Bosra memiliki track record yang baik dalam mengemban tugas di Poltekkes. “Sudah pernah menjadi sekretaris BPH, lalu Ketua BPH, sekarang menjadi direktur. Jadi beliau sudah paham betul kondisi di dalam,” kata Ambo.[] RAS

Wisuda ke-14 STAI Muh Klaten Tekankan

Kesiapan Hadapi Dunia Nyata

STAI Muhammadiyah Klaten menggelar wisuda ke-14 secara luring di Gedung Sunan Pandanaran (RSPD) Klaten. Turut hadir dalam kegiatan ini Majelis Diktilitbang PPM yang diwakili Muh Samsudin. Beliau menyampaikan bahwa momentum wisuda ini justru menandakan dimulainya kuliah yang sebenarnya, dengan jumlah

SKS, jadwal kuliah, dan ujian yang tidak terbatas.

Muh Samsudin juga menyampaikan bahwa masa depan para sarjana pendidikan ini luas. “Masa depan tidak hanya di Klaten saja, kalian harus siap ditempatkan di mana pun. Kalian juga perlu membedakan antara ilmu pendidikan biasa dengan pendidikan dengan

Islam sebagai bingkainya. Spiritnya jelas harus berbeda,” ujarnya.

Turut hadir pula pada kesempatan ini Koordinator Perguruan Tinggi Agama Islam (Kopertais) Wilayah X Jawa

Tengah yang diwakili oleh Sekretaris Kopertais Wilayah X, Dr H Ruswan MA. Ia menyampaikan bahwa semangat pendidik tidak boleh hilang dari tiga aspek,

Inaugurasi

yakni mendidik diri sendiri, mendidik keluarga, serta mendidik masyarakat.

Ruswan juga dalam hal ini mengingatkan bahwa menjadi sarjana Pendidikan Agama Islam (PAI) harus adaptif terhadap dinamika zaman. “Menjadi pendidik tidak bisa hanya bertahan pada cara-cara normatif, pendidik sekarang harus shalihun likulli zaman wa makan, artinya senantiasa fleksibel, adaptif, dan responsif terhadap segala perkembangan dan dinamika zaman. Sarjana PAI juga harus pandai membaca peluang,” ujarnya.

Hingga saat wisuda ke-14 digelar STAI Muhammadiyah Klaten telah meluluskan sebanyak 1.393 pendidik unggul dan berperan nyata. Sekalipun luring, prosesi wisuda ke-14 pada Selasa (27/12) ini tetap diselenggarakan dengan kehati-hatian dan kewaspadaan tinggi serta kepatuhan yang ketat pada protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19, misalnya dalam bentuk kewajiban pemakaian masker dan pembatasan jumlah orang tua/wali wisudawan yang hadir dalam Gedung RSPD.

STAI Muh Klaten sendiri baru memiliki dua program studi, yakni program studi strata-1 Pendidikan Agama Islam (PAI) serta Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD). STAI Muhammadiyah Klaten merupakan salah satu perguruan tinggi Muhammadiyah yang serius dalam mencetak pendidik unggul dan berperan nyata.[] RAS

This article is from: