1 minute read

SukasariIndung

Next Article
Sukasari Desa

Sukasari Desa

Suburnya tanah di pedesaan Sukasari yang membuat Desa

Advertisement

Sukasari dikelilingi oleh tanaman-tanaman yang asri tak terkecuali pohon kopi. Tanaman Kopi yang tersebar melimpah di sekitar Desa

Sukasari menjadi suatu potensi usaha yang dapat dimanfaatkan lalu dikembangkan oleh masyarakat Sukasari. Indung Kopi contohnya, merupakan merek kopi siap seduh berjenis kopi robusta yang dibuat oleh Pa Komar dan istrinya. Penggunaan nama Indung pada label diambil dari nama Curug Cimata Indung dan “indung” yang berarti Ibu dalam bahasa Sunda. Sesuai dengan namanya Indung Kopi, Pa Komar dan Bu Emay mengolah kopi dari awal hingga akhir menggunakan kasih cinta dan penuh rasa sayang layaknya seorang Ibu kepada anaknya.

Proses pengolahan kopi robusta ini diawali dari pemilihan biji kopi yang berkualitas di kebun kopi pribadi Pa Komar. Selanjutnya, kopi yang sudah dipilih akan difermentasi menggunakan air dalam sebuah kantong plastik selama 1-2 minggu. Proses fermentasi ini guna menciptakan rasa yang bold dan kopi yang harum. Semakin lamanya proses fermentasi akan menentukan seberapa asam kopi nantinya.Selesaiprosesfermentasi,kopiakandijemurselamabeberapa hari agar kopi kering dan siap untuk ke tahap selanjutnya. Selanjutnya proses pemanggangan sampai pada suhu 150 derajat celcius untuk mendapatkan warna terang-gelap dari biji kopi yang juga mempengaruhi tekstur serta rasa pahit saat kopi disuruput. Pa Komar melakukan proses grinding menggunakan mesin semi modern yang sayangnya sudah tiga kali mengganti mesin karena rusak. Keterbatasan dalam proses grinding untuk mendapatkan tekstur yang halus tidak mempengaruhi rasa kopi yang tetap lezat, karena dari awal hingga akhir Pa Komar dan Bu Emay melakukannya dengan penuh rasa. Dengan bantuan Bu Emay, proses pembungkusan setelah proses grinding akan lebih efisien di kala Pa Komar sedang me-roasting biji kopi.

Indung Kopi ini hanya menjual satu jenis kopi yaitu robusta dan memiliki dua jenis ukuran yaitu 75 gram yang dijual seharga 20.000 dan 100 gram yang dijual seharga 25.000. Distribusi Indung Kopi sudahsampaikeKotaKarawangdanjugaKabupatenPurwakarta.Pa Komar pun berencana akan bekerja sama dengan temannya untuk membuat kedai kopi di sekitar Sukasari agar usaha kopi ini makin dikenal serta menaikan kembali wisata Curug Cimata Indung yang namanya diadaptasi kepada kopi ini. Indung Kopi pun sudah dapat dipesan oleh teman-teman yang ingin menikmati kopi Pa Komar melalui marketplace online Shopee. Akan tetapi, pendistribusian online masih terkendala oleh masalah transportasi dan juga teknologi yang dimiliki oleh Pa Komar.

This article is from: