Laporan Tahunan Kebebasan Beragama

Page 112

Annual Report Kebebasan Beragama dan Kehidupan Keagamaan di Indonesia Tahun 2009

TENTANG KAMI WAHID Institute diluncurkan secara resmi pada tanggal 7 September 2004 di Hotel Four Seasons, Kuningan, Jakarta. Meski demikian pergulatan ide, penyelenggaraan kegiatan dan pengurusan administrasi di pemerintah telah dirintis kurang lebih satu tahun sebelumnya. Pergulatan ide itu dimulai sejak didirikannya website Abdurrahman Wahid www.gusdur.net pada 17 Agustus 2001; peluncuran buku Birografi Gus Dur versi bahasa Indonesia dan website pribadi Gus Dur versi Inggris pada 3 Juli 2003, keduanya di Jakarta. Kemudian disusul dengan kegiatan-kegiatan sebelum peluncuran. Pada peluncurannya, WAHID Institute mengundang kolega dan jaringan yang sudah dibangun sebelumnya. Disamping Gus Dur sendiri, dalam acara peluncuran tersebut sejumlah tokoh dari dalam maupun luar negeri, tampil menyampaikan harapannya terhadap lembaga ini. Di antaranya, Susilo Bambang Yudhoyono yang ketika itu kandidat presiden; Prof. Nasr Hamid Abu Zayd, intelektual kelahiran Mesir yang kini mukim di Belanda; Dr. H. A. Syafi’i Ma’arif, Ketua Umum PP. Muhammadiyah; Dr. Moeslim Abdurrahman, Ketua PP. Muhammadiyah; KH. Dian Nafi’, kiai muda pemimpin pesantren Al-Muayyad, Solo, Jawa Tengah. Peluncuran dilanjutkan dengan seminar sehari, pada hari berikutnya. Visi -- The WAHID Institute bertujuan untuk mewujudkan prinsip-prinsip dan cita-cita intelektual Abdurrahman Wahid (GusDur) untuk membangun pemikiran Islam moderat yang mendorong terciptanya demokrasi, pluralisme agama-agama, multikulturalisme dan toleransi di kalangan kaum Muslim di Indonesia dan seluruh dunia. Misi --The WAHID Institute mengemban komitmen menyebarkan gagasan Muslim progresif yang mengedepankan toleransi dan saling pengertian di masyarakat dunia Islam dan Barat. Institut juga membangun dialog di antara pemimpin agama-agama dan tokoh-tokoh politik di dunia Islam dan Barat. Program-Program Kampanye Islam, Pluralisme dan Demokrasi. The WAHID Institute memfasilitasi komunikasi dan kerjasama antara intelektual Muslim dengan non-Muslim yang berminat terhadap perkembangan Islam dan masyarakat Muslim, juga agama-agama dan kepercayaan, melalui penerbitan website, menyelenggarakan diskusi dan konferensi, serta merilis briefing tentang Islam dan isu-isu strategis secara berkala; Penerbitan dan Perpustakaan. The WAHID Institute mendorong tersosialisasi dan terpublikasikannya gagasan-gagasan yang mendukung kampanye Islam, pluralisme dan demokrasi. Menerjemahkan naskah-naskah tersebut dari Bahasa Inggris dan Arab ke Bahasa Indonesia, dan sebaliknya. The WAHID Institute juga membangun perpustakaan yang melayani aktivis Muslim, intelektual dan peneliti yang dirintis dari karya-karya dan pustaka koleksi pribadi Abdurrahman Wahid. Capacity Building untuk Jaringan Muslim Progresif. The WAHID Institute melakukan pemetaaan gerakan Islam untuk mendapatkan gambaran yang lengkap mengenai unsur-unsur terpenting civil Islam di Indonesia. Berbagai infomasi tentang person, kelompok dan gerakan

Page | 108


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.