TANJUNGPINANG POS Minggu
RP1.800
9 NOVEMBER 2014 / 16 MUHARAM 1436 H
Malik Beber Trik Ujian CPNS Sistem CAT, Jangan Klik Jika Ragu MARTUNAS-DESI
ALAT BERAT WAJIB BAYAR PAJAK TANJUNGPINANG - Tahun 2015 mendatang, s e l u r u h alat berat di Provinsi Kepri akan diwajibkan membayar pajak. Diperkirakan, jumlah alat berat di Kepri 1.000an unit. Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Kepri Isdianto mengatakan, mereka sudah memiliki payung hukum untuk
TANJUNGPINANG
CALON Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan mengikuti tes dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) harus hati-hati saat ujian nanti. Rencananya, ujian CPNS akan digelar serentak di Kepri, 15 November mendatang. Untuk yang ujian dengan sistem komputer
menarik pajak alat berat. “Peraturan daerah (Perda) yang mengatur itu sudah ada tiga tahun lalu. Namun belum kita terapkan. Makanya, tahun depan rencananya akan kita terapkan. Alat berat wajib bayar pajak,” ujarnya kepada Tanjungpinang
BACA HALAMAN 2
Lanjut ke...Hal. 2
Fengky Fesinto SH MH
SOSOK
BACA HALAMAN 12
KEPRI MUDA
F-M NOOR KANWA/HUMAS PEMPROV KEPRI
BAYAR PAJAK : Sejumlah alat berat dioperasikan membangun Jembatan I Dompak di Tanjungpinang. Tahun 2015, Pemprov Kepri akan menarik pajak alat berat.
Masalah Hutan Kepri Tuntas TANJUNGPINANG - Persoalan status hutan di Kepri akan tuntas jika Menteri Kehutanan mengakomodir rekomendasi tim paduserasi. Gubernur Kepri HM Sani telah mengirimkan surat ke Menhut tembusan ke presiden agar rekomendasi tim paduserasi diterapkan di Kepri. Dijelaskan Sani, bila Menhut menyetujui permintaan tersebut, maka status hutan di Kepri akan tuntas. Sebab, hasil kajian tim paduserasi tersebut sudah menyelesasikan semua persoalan hutan di Kepri. Sehingga tidak perlu proses panjang untuk mengubah SK Menhut No.867 Tahun 2014 pengganti SK Menhut No.463 Tahun 2013 tersebut. Ada sedikit harapan untuk Kepri. Karena Presiden RI Jokowi
langsung memerintahkan Menhut untuk menuntaskan persoalan hutan di Kepri. Jika rekomendasi tim paduserasi tidak diterima mengganti isi SK Menhut No.867 Tahun 2014, maka Gubernur akan kembali membentuk tim untuk mengukur kembali lahan masyarakat (tapal batas) yang masuk hutan lindung sesuai SK Menhut tersebut. Ini merupakan pekerjaan yang membutuhkan waktu yang sangat panjang. Sebab, perubahan kawasan bukan
F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS
SEMRAWUT : Kondisi Pasar Baru semrawut. Akses jalan dipenuhi pedagang, serta lorong-lorong di dalam pasar yang sempit dan terlihat kumuh. HM Sani
Lanjut ke...Hal. 2
Guru Sertifikasi Banyak Pensiun Jay Nardi BACA HALAMAN 3
TANJUNGPINANG - Sebanyak 15 guru di Tanjungpinang akan pensiun tahun 2015 mendatang. Rata-rata, guru yang sudah pensiun ini sudah sertifikasi. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud)
Kota Tanjungpinang HZ Dadang AG mengatakan, sebelum guru tersebut pensiun, Disdik sudah mempersiapkan penggantinya. Ia sudah mengajukan formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk ten-
aga pendidik tahun 2014 ini. "Untuk mengantisipasi itu semua, kita sudah mengajukan formasi CPNS bidang tenaga pengajar," ujar Dadang, kemarin.
Pasar Baru Akan Dirombak Lima Lantai TANJUNGPINANG - Rencana pembangunan Pasar Baru di Jalan Pasar Ikan Tanjungpinang berubah dari jadwal semula. Awalnya direncanakan, pembangunan Pasar Baru akan dilakukan tahun 2015. Kemungkinan pasar tersebut tak bisa dibangun tahun 2015 lantaran permintaan Wali Kota Tanjungpinang
H.Lis Darmansyah ingin mengganti Detailed Engineering Design (DED) pasar tersebut. Sebelumnya, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kepri sudah membuat DED Pasar Baru berlantai 4 termasuk basement di lantai dasar.
Lanjut ke...Hal. 2
Lanjut ke...Hal. 2
Gaya Baru Pengemis Tanjungpinang di Money Changer
Cukup Sodorkan Botol Bekas ke Turis Saat terik matahari, beberapa orang pengemis menyodorkan botol kemasan air mineral yang sudah dipotong kepada penukar uang di salah atau money changer Jalan Merdeka, Tanjungpinang YUSFREYENDI TANJUNGPINANG EBERAPA orang turis asing seperti terpaksa memberikan uang rupiah sambil menggelengkan kepalanya kepada pengemis kota wisata religi ini. Ribuan masyarakat Kota Gurindam memadati Tepi Laut di sekitar Gedung
B
MENGEMIS : Seorang pengemis Kota Gurindam berdiri sambil memperhatikan turis yang menukar uang di money changer di Jalan Merdeka Tanjungpinang.
Daerah Tanjungpinang saat menyaksikan 250 pebalap sepeda Tour de Bintan criterium Tanjungpinang berlomba, Jumat (7/11) siang. Beberapa ruas jalan ditutup aparat keamanan, untuk memberikan kebebasan bagi pebalap saat memacu sepeda balapnya. Tak ayal, pelabuhan Sri
Lanjut ke...Hal. 2 F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos