Epaper Tanjungpinangpos 8 November 2014

TANJUNGPINANG POS MATI LAMPU RP1.800

SABTU 8 NOVEMBER 2014 / 15 MUHARAM 1436 H

Pedemo Ngamuk

YUSFREYENDI-ADLY, Tanjungpinang RATUSAN pedemo mengamuk ke kantor Gubernur Kepri gara-gara listrik sering mati beberapa pekan terakhir. Meski pemadaman listrik itu merupakan tanggung jawab pihak PLN Tanjungpinang. Namun, pedemo beralasan datang ke kantor gubernur karena saat kampanye gubernur menjanjikan akan menyelesaikan permasalahan listrik. Amukan ratusan pedemo ini dihadang Satpol PP dan aparat kepolisian. Pedemo yang berusaha masuk ke kantor Gubernur Kepri yang berada di Komplek Kota Piring, Dompak tak bisa menembus blokade di pintu masuk kantor itu, Jumat (7/11) pagi.

Pedemo yang turun pada aksi menuntut penyelesaian masalah listrik itu dari Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tanjungpinang-Bintan, Jaringan Informasi Mahasiswa (JIM) Kepri dan Sapma serta beberapa utusan perguruan tinggi di Kepri.

Dalam orasi, pedemo menyampaikan, krisis listrik itu menyakitkan hati dan merusak ekonomi rakyat karena pemerintah tidak bisa memberikan hak-hak rakyat. ''Pasalnya, saat kampanye Pemilukada 2010 lalu Gubernur

 Lanjut ke...Hal. 2

F-YENDI - ADLY/TANJUNGPINANG POS

DEMO LISTRIK: Pedemo saling dorong dengan aparat serta melempar botol minuman mineral ke kantor Gubernur Kepri, Jumat (7/11). Aksi protes pemadaman listrik juga berlangsung di kantor PLN Tanjungpinang.

Kapal Mafia Solar Ditangkap Mira Idora

Peluh Pingpong OLAHRAGA ping pong merupakan olahraga yang paling asyik. Meski tidak banyak memerlukan energi, namun olahraga yang satu ini bisa mengeluarkan peluh atau keringat yang banyak, hingga badan menjadi sehat. Seperti yang diakui Mira Idora yang pernah mendapat juara pingpong tingkat kecamatan di Batam, saat ia LANJUT HAL 2

Program e-KTP Dihentikan Sementara

TANJUNGPINANG- Penyidikan dua pelangsir solar yang ditangkap di SPBU Batu 7 oleh walikota Tanjungpinang beberapa waktu lalu, terus dikembangkan oleh Polres Tanjungpinang. Kini Polres Tanjungpinang sudah mengamankan penampung solar yang ada di Kijang serta kapal kayu yang digunakan pemilik gudang untuk membawa solar subsidi itu.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Dwita Kumu Wardana mengakui, pihaknya mengamankan pemilik kapal beserta lima drum BBM yang di dermaga nelayan di Kampung Keke,

F-ANDRI DWI S / TANJUNGPINANG

 Lanjut ke...Hal. 2

KARTU SURVEI: Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah menunjukkan keganjilan di kartu survei yang dimiliki pelangsir solar beberapa waktu lalu.

JAKARTA- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menghentikan sementara proyek pencetakan e-KTP sampai akhir November.

Tjahjo mengatakan program itu dalam tahap pembenahan karena paling banyak masalah dan menjadi keluhan masyarakat. ”Begitu kami masuk keluhan yang terbanyak di seluruh Indonesia ini menyangkut eKTP. Kami tanya kendala di mana, perangkat lunak? perangkat lengkap? sumber daya manusiakah? atau faktor blangko

 Lanjut ke...Hal. 2

Menag: Proyek Mangkrak, Kadisbud Diminta Mundur Prioritaskan yang Belum Berhaji

Lawana

PEDEMO NGAMUK DI DOMPAK Nageh janji lame wai ...

Cik Brahim

F-TAUFIK / TANJUNGPINANG POS

TINJAU PROYEK: Anggota DPRD Kepri saat meninjau proyek Monumen Bahasa, beberapa waktu lalu.

TANJUNGPINANG- Proses pembangunan Monumen Bahasa di Penyengat mendapat perhatian Wakil Ketua DPRD Kepri asal Partai Demokrat, Apri Sujadi, Jumat (7/11).

Apri meminta agar Gubernur Kepri mengeluarkan kebijakan konkrit terhadap pembangunan Monumen Bahasa Penyengat yang bakal gagal total menjelang akhir Desember 2014 ini.

Apri menyampaikan, Komisi IV DPRD Kepri sudah mengecek ke

JAKARTA - Menteri Lukman Hakim Saifuddin akan membuat kebijakan revolusioner dalam urusan haji. Dia akan memprioritaskan orang yang belum berhaji untuk naik haji. Yang sudah berhaji minggir dulu. ”Prinsipnya Kemenag akan betul-betul selektif memilih orang yang akan berhaji.

Kita akan memprioriaskan orang yang betul-betul belum berhaji," kata Lukman Hakim di kantornya, Jalan Lapangan Banteng,

 Lanjut ke...Hal. 2

 Lanjut ke...Hal. 2

Melihat Sosok Para Khatib di Masjid Raya Dompak

Azan Berkumandang, Pedemo dan Aparat Langsung ke Masjid Masjid Raya Dompak menjadi salah satu ikon pembangunan. Meski di sekitar masjid masih sepi, namun setiap Jumat, selalu ramai warga yang salat berjamaah di masjid yang berada di ketinggian bukit Pulau Dompak ini. Siapa saja, Khatib di Masjid Raya Dompak?

YUSFREYENDI, Tanjungpinang

T

ERIAKAN dan suara orasi pedemo memper juangkan hak rakyat mendapatkan pelayanan listrik di Kantor Gubernur Kepri tiba-tiba reda pada,

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

Jumat (7/11) siang. Sebagian mahasiswa, aparat kepolisian dan Satpol PP yang sempat terlibat bentrok secara teratur langsung membubarkan diri. Beberapa

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

pejabat dan pegawai masuk mengendarai mobil dinasnya menuju ke arah Masjid.

Tidak terkecuali puluhan sepeda motor dikendarai massa aksi unjuk rasa melaju ke arah bukit tempat berdiri megahnya rumah Allah SWT. Setelah azan dikumandangkan, seorang tokoh menggunakan baju putih polos kombinasi celana hitam tanpa ragu naik

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

 Lanjut ke...Hal. 2

SILATURAHMI: Ansar Ahmad bersilaturahmi dengan Kadis PU Kepri Heru Sukmoro di Masjid Raya Dompak, kemarin.

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMEBR 2014

2

Kabel Putus, Kwang Tewas Kesetrum TANJUNGPINANG - Petir kuat yang terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, kemarin membuat kabel listrik bertegangan tinggi di Jalan Gambir Tanjungpinang terputus. Kabel yang membentang dan mengganggu jalan raya itu nyetrum Lie Kim Kwang (50) hingga tewas.

Informasi yang berhasil dihimpun, petir sore itu menyambar kabel PLN bertegangan tinggi hingga putus. Lie Kim Kwang yang melihat kabel itu bakal menganggu warga, berinisiatif menepikan kabel dengan kayu agar tidak kesetrum. Celakanya, karena saat itu hujan lebat, hingga kayu yang ia gunakan menjadi basah dan membuat ia kesetrum dan terhempas di jalan.

Warga yang melihat Lie Kim Kwang kesetrum, langsung

F-SYAIFUL/TANJUNGPINANG POS

KESETRUM: Jenazah korban saat di RSUD, kemarin.

membantu korban dengan melarikan ke rumah sakit. ''Cuma saat sampai di RSUD Tanjungpinang, dokter bilang korban sudah meninggal,'' ucap Aheng, salah seorang warga kemarin. Hal yang sama dikata-

kan Aping yang menyebutkan, korban kesetrum karena kabel itu berjuntai dari atas rumah korban dan kabel itu meneteskan air yang cukup deras. ternyata Air yang menetes membawa arus listrik yang tinggi. (abh)

Pekan Ini, Soal CPNS Datang

F-YUSFREYENDI / TANJUNGPINANG POS

TEMUI PEDEMO: Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Kepri Raja Heri Mokhrizal saat menanggapi para pedemo di depan kantor Gubernur Kepri, kemarin.

Mati Lampu ................................................... dari hal 1 Kepri H Muhammad Sani berjanji akan menuntaskan masalah listrik. Namun, listrik tetap menjadi permasalahan masyarakat Tanjungpinang dan Bintan sampai saat ini,'' ujar pedemo.

Menurut pedemo, orangtua mereka mengalami kerugian materi jutaan Rupiah gara-gara listrik mati tidak beraturan. Peralatan rumah tangga sudah banyak yang rusak karena listrik. Sementara, pemerintah sebagai pemegang kebijakan untuk daerah Kepri tidak pernah mencari solusi. Rapat dengan PLN selalu dilakukan, hasilnya nol," teriak seorang orator aksi massa.

Pada kesempatan lain, seorang mahasiswi, Nina Firda Mala saat berorasi menyampaikan, aksi mahasiswa ke Kantor Gubernur Kepri bertujuan untuk menyampaikan aspirasi rakyat yang sudah dirugikan karena listrik matihidup. Sejak tahun 2007 lalu, Pemprov Kepri tidak pernah menyelesaikan permasalahan listrik. Imbasnya, mahasiswa dan pelajar tidak bisa

belajar karena listrik mati.

"Sampai saat ini hasilnya tidak ada. Gubernur harus tegas terhadap PLN. Kita minta agar PLN tidak lagi di bawah Pekanbaru. Kepri yang sudah menjadi provinsi tidak seharusnya bergantung ke Riau," tegasnya.

Di sela-sela orasi tersebut, ratusan mahasiswa meminta agar Gubernur Kepri H Muhammad Sani hadir secara langsung dan berdialog dengan mahasiswa. Jika perlu, gubernur melibatkan mahasiswa ketika mengadakan pertemuan dengan PLN. Namun, permintaan mahasiswa menghadirkan gubernur tidak dikabulkan. Mahasiswa mengamuk dan berusaha menerobos masuk ke dalam gedung. Sebaliknya, Satpol PP dan aparat kepolisian menghadang sikap mahasiswa tersebut.

Akibatnya, aksi mahasiswa bentrok dengan aparat.

Bahkan, beberapa orang mahasiswa mendapat pukulan dari aparat. Perlakuan itu mendapat pertentangan mahasiswa yang mengakibat-

kan suasana aksi unjuk rasa tidak tertib. Untuk memenuhi permintaan mahasiswa tersebut, Kabiro Humas dan Protokol Setdaprov Kepri Raja Heri Mokhrizal memberikan penjelasan keberadaan gubernur. "Saat ini gubernur tidak berada di Kantor. Untuk mengatasi krisis listrik ini, gubernur akan mengadakan pertemuan dengan GM PLN Pekanbaru, GM PLN Batam dan GM PLN Tanjungpinang, Senin (10/ 11) ini," sebut Heri.

Aksi massa tentang krisis listrik berakhir ketika memasuki waktu salat Jumat. Mahasiswa akan menunggu janji Gubernur untuk mengatasi krisis listrik setelah dilakukan pertemuan dengan pihak PLN dalam minggu ini.

Selain itu, demo juga terjadi di kantor PLN Tanjungpinang di Jalan Bakar Batu.

Masa dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan masyarakat serta mahasiswa meminta PLN menyelesaikan masalah listrik dalam waktu sepekan. Pedemo yang sudah mempersiapkan

kertas bermaterai itu memaksa Manager PLN Tanjungpinang Majudin untuk menandatangani kesanggupan menuntaskan permasalahan listrik dalam waktu sepekan.

Karena didesak akhirnya Majudin menyanggupi menandatangani peryataan diatas kertas bermaterai 6000 tersebut.

"Saya sudah menandatangi tuntutan dari pernyataan sikap ini di atas materai 6000 dan dengan secepatnya saya akan menyelesaikan masalah krisis listrik di Tanjungpinang," kata Majudin.

Sementara itu, Wakil Walikota Tanjungpinang Syah ruL yang juga turut berdialog dengan pendemo, kemarin menyebutkan permasalahan listrik sudah terjadi sejak 2002 silam. "Mari kita sama sama mendukung agar permasalahan ini selesai, dan kita duduk bersama untuk memcahkan krisis listrik ini.

Dengan begitu pemerintah bersama PLN sendiri, akan menemukan solusi yang terbaik untuk ke depan nya," ujar Syahrul. ***

Kapal Mafia ................................................... dari hal 1 jang, Bintan Timur.

Pemilik penampungan yang juag pemilik kapal berinisial Jf itu sudah ditetapkan sebagai tersangka. JF disebut-sebut sebagai pembeli solar hasil pelangsiran dari tersangka Ari dan Soudikin yang ditangkap Wali Kota Tanjungpinang di SPBU Km 7 beberapa waktu lalu.

"Penampung solar itu sudah di dalam sel. Kalau pasal yang dikenakan saya belum tahu persis, karena tersangkanya masih diperiksa. Kasus penyelewengan BBM ini merupakan prioritas yang harus ditangani secara hukum," sebutnya.

Mengenai pemilik mobil, yang dipakai tersangka Ari dan Soudikin untuk melang-

sir solar, Kapolres mengaku belum tahu persis. Dia meminta agar hal itu ditanyakan ke ke penyidiknya.

Informasinya, di mobil yang ditangkap saat melansir solar itu, ditemukan kartu kendali BBM palsu. Selain itu ada beberapa peluru senjata api. Informasi lain yang diperoleh, kedua mobil ini milik oknum aparat.

Di tempat terpisah, Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Tanjungpinang, Ipda Effendi masih belum mau mengakui kalau Jf sudah dijadikan tersangka dalam kasus penyelewengan dan penadahaan BBM bersubsidi.

"Sampai saat ini Jf belum ditetapkan sebagai tersangka. Dia masih sebagai saksi

dan sekarang belum ditahan," sebut Effendi.

Dia menambahkan, pasal 480 KUHP tentang penadahaan juga tidak bisa digunakan untuk mengarahkan Jf sebagai tersangka kejahatan Migas.

"Tak bisa disangkakan dengan pasal KUHP. Apalagi masalah penadahan. Karena yang kita gunakan lex specialist, UU Migas. Tapi, jangan dibenturkan saya dengan pimpinanlah. Yang jelas saya katakan sampai saat ini, kami belum menahan Jf sebagai tersangka," ujar Efendi.

Sebelumnya, dua nelayan Kijang Jf dan As diamankan Satreskrim Polres Tanjungpinang dari Barek Motor dan

pelabuhan Nelayan Kampung Keke Kijang. Keduanya disangka menadah dan membeli solar yang diselewengkan dua tersangka, Ari dan Soudikin, dengan menggunakan mobil Isuzu Phanter berisi tangki modifikasi yang akhirnya berhasil diamankan Wali Kota Tanjungpinang di SPBU Km 7 Tanjungpinang.

Polisi juga menyita satu unit kapal nelayan milik Jf ke Pelantar I Tanjungpinang sebagai barang bukti. Kepada wartawan, Jf dan As mengaku, terpaksa membeli BBM solar hasil penyelewengan Ari dan Soudikin karena Solar di APMS Kijang langka sehingga membuat mereka tidak bisa melaut. (abh)

Azan Berkumandang ..................................... dari hal 1 mimbar. Dari mulutnya begitu lancar melafazkan kalam ilahi. Ayat demi ayat yang terkandung dalam Alquran pun dilantunkannya. Begitulah Ansar Ahmad saat menjadi khatib di Masjid Raya Dompak siang itu.

Dalam ceramahnya, Ansar mengingatkan agar umat muslim mengintrospeksi diri di awal tahun baru Islam, 1436 Hijriah ini.

Saat ini, bangsa mengalami penurunan moral akibat pengaruh budaya luar.

Sementara dalam Islam diajarkan agar manusia menjaga moralnya. Selain itu, Ansar mengajak agar aparatur pemerintah dan

pejabat untuk menjadi contoh tauladan bagi generasi muda. Bahkan di awal tahun hijriah Islam ini, Ansar mengajak agar seluruhnya bekerja keras untuk membawa masyarakat ke arah kehidupan yang sejahtera.

Ansar hanya tersenyum ketika sejumlah kerabat dan pejabat pemerintahan memberikan selamat kepadanya, usai menunaikan Salat Jumat berjamaah.

Bagi Ansar, menjadi khatib di Masjid Raya Dompak bukan suatu hal yang awal.

Karena, menjadi khatib itu merupakan kewajiban umat Islam untuk menyampaikan ajaran Islam kepada orang

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

banyak. Hanya saja, menjadi khatib di Masjid Raya Dompak tidak direncanakan sebelumnya.

"Meski menjabat bupati di Bintan, tidak ada salahnya menjadi khatib di Masjid Raya Dompak yang notabene diisi oleh pegawai Pemprov Kepri. Ini pun bukan direncanakan dan bukan tumben. Dimanamana kita bisa jadi khatib," kata Ansar yang acap kali menjadi Khatib di Kota Batam dan Bintan serta Kota Tanjungpinang itu.

Sejumlah pejabat Pemprov Kepri menyambut positif dengan kehadiran Ansar Ahmad menjadi khatib di Masjid Raya

Dompak. Bagi pejabat eselon dan pegawai, Masjid Raya Dompak merupakan langganan bagi kepala daerah menyampaikan ceramah agama saat salat Jumat berjamaah.

"Selama ini Pak Sani yang sering memberikan ceramah saat salat Jumat.

Bahkan, Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul juga pernah menjadi khatib.

Masjid Raya Dompak langganan kepala daerah menjadi khatib, meski pun jauh dari pemukiman masyarakat. Kapan lagi kita membesarkan Rumah Allah ini," demikian disebut Dedi seorang pegawai Pemprov Kepri. ***

Pimpinan Umum/GM/Penjab : Usep RS. Wakil GM/Pimpinan Perusahaan : Arga Permadi.

Wakil Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim.

Pemimpin Redaksi : Arham.

Wakil Pemimpin Redaksi : Sigik Rahmat.

Dewan Redaksi : Usep RS (Ketua), Arham, Sigik Rahmat, Zakmi, Abdul Rasyid Daulay.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

TANJUNGPINANG- Calon peserta CPNS belakangan ini berburu bekas-bekas soal CPNS pada periode sebelumnya. Bahkan, sejumlah toko buku di Tanjungpinang sering ditanya pengunjung yang menanyakan contoh-contoh soal CPNS yang diujikan pada periode tes CPNS yang sudah berlalu. Bahkan, pencarian contoh-contoh soal CPNS pun banyak dicari dicari diinternet. Hal ini, membuat website yang memiliki koleksi soalsoal CPNS makin ramai dikunjungi.

Untuk soal Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS di Kepri akan datang dua hari sebelum tes dilaksanakan. Soal tes yang akan dibawa petugas BKN Kantor regional 12, Sumatera itu itu berupa software yang tidak boleh dibuka sebelum pelaksan-

aan tes dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) digelar pada 15 November mendatang.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tanjungpinang, Raja Khairani, mengatakan, jumlah soal yang akan diujikan itu ada 100 soal. Setiap peserta diberi soal yang berbeda-beda, hingga kalau mencontek justru akan merugikan peserta itu sendiri. ''Waktu ujiannya sangat singkat. Setiap gelombang hanya 90 menit dan soal yang sudah dijawab dengan cara meng klik pilihan, tidak bisa diubah lagi,'' kata Khairani.

Diantaranya 100 soal itu, 35 diantaranya merupakan soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan 35 lainnya soal Tes Intelegensi Umum (TIU) serta 30 soal

lainnya berupa soal Tes Karateristik Pribadian (TKP) 35 soal.

Dari tiga kategori soal tersebut memiliki passing grade atau batasan nilai minum masingmasing. ''Untuk batas minumum TWK, peserta harus mendapat nilai 70, untuk soal katagori TIU harus mendapat minimal 75 sedangkan untuk jenis soal TKP peserta minimal mendapat nilai 126. ''Jadi total nilai yang harus diperoleh minimal 271 nilai,'' ucap Khairani. Peserta tes TKD yang mendapatkan total keseluruhan nilai 271 belum tentu lulus jika salah satu katagori dari 3 jenis soal ada yang tidak mencapai batas. ''Peserta yang mendapatkan nilai TWK 80 dan nilai TIUnya 90 tetapi jika nilai TKP-nya cuma 101 maka tetap tidak lulus, meski total nilainya 271,'' terangnya. (dlp)

lokasi proyek pembangunan Monumen Bahasa Penyengat. Jika dibandingkan realisasi pembangunan sekarang dengan waktu yang tersisa, hampir dipastikan Monumen Bahasa gagal diresmikan oleh Presiden RI, Jokowi pada Februari 2015 nanti. Sementara, peresmian proyek Monumen Bahasa di Penyengat itu menjadi momen mendatangkan Presiden RI selain Kepri sebagai tuan rumah HPN. "Artinya, pembangunan Monumen Bahasa di Penyengat itu merupakan proyek terdepan selama tahun 2014 ini. Tapi justru, proyek Monumen Bahasa di Penyengat itu pula yang gagal. Saya sarankan jangan berlarutlarut, Gubernur Kepri H Muhammad Sani harus mengambil kebijakan konkrit. Karena ini proyek sejarah dan menjadi atensi," tegas Apri di sela-sela istirahat pembahasan KUA dan PPAS tahun anggaran 2014 di Batam.

Apri menyebutkan, jika rekanan tidak menyelesaikan pekerjaan sesuai progres atau target dalam kalender pekerjaan, kepala daerah atau PPTK tidak mesti mempertimbangkan sampai habis masa kontrak. Apalagi pihak kontraktor dikabarkan sudah tidak mampu menyelesaikan pekerjaan itu.

"Kalau kontraktor tak mam pu, buat apa dipertahankan.

Justru akan menghabiskan anggaran daerah saja. Ditambah lagi pekerjaannya tidak sesuai dengan bestek, uang daerah yang bakal habis siasia dalam jumlah yang besar.

Dalam hal ini, gubernur pantas memberikan kebijakan yang konkrit. Putuskan kontrak kegiatan atau jangan dibayar sama sekali," saran Apri.

Pada kesempatan lain, Direktur Eksekutif Lembaga Advokasi Kebijakan Publik (LAKP) Kepri, Anton Hatta Wijaya menyarankan agar Gubernur menghentikan pe-

kerjaan proyek Monumen Bahasa yang tidak berjalan sesuai dengan waktu itu.

Jika perlu, Kadis Kebudayaan Kepri yang diganti.

Sehingga pejabat baru bisa lebih tegas kepada kontraktor.

"Kalau pekerjaan proyek terbengkalai, mesti dicurigai.

Kemana alokasi anggaran Rp 12,5 miliar itu. Apakah kontraktor yang tidak kompeten atau uang APBD itu sudah dimakan oknum-oknum tertentu. Perlu diselidiki oleh lembaga yang berkompeten," demikian dikemukakan Anton Hatta Wijaya.

Hingga berita ini ditulis, Kepala Dinas Kebudayaan Kepri, Arifin Nasir belum berhasil dimintai penjelasan.

Sebelumnya, Arifin Nasir mengatakan, pihaknya sudah melaporkan BPKP dan pihak pusat.

"Senin lah kita jelaskan," kata Arifin usai mengikuti rapat FKPD di Gedung Daerah. (fre)

memperkuat sekolahnya di katagori ganda. Hanya saja, sejak ia kuliah di Tanjungpinang, gadis kelahiran 17 Desember 1991 ini, kini sangat jarang main pingpong. ''Kalau lihat lapangan ping pong rasanya pengen main, namun sayangnya tidak kenal dengan pemilik lapangannya jadi segan kalau numpang main di tempat yang tidak kita kenal,'' cerita gadis yang sering dipanggil Mira Pumpun ini. Biasanya, sambungnya, setiap

mendapat olahraga pingpong, selain membawa piala ke rumah, ia juga dibelikan es magnum oleh gurugurunya hingga ia merasa lebih tersanjung lagi dengan prestasi yang ia raih.

Saat di singgung kalau dirinya merupakan anak yang manja, Mira hanya tersenyum-senyum.

Menurutnya, ia memang sangat banyak memiliki dua orangtuanya yang selalu mengerti dengan anakanaknya.

Proyek Mangkrak ................... dari hal 1

Peluh Pingpong....................... dari hal 1 ''Setiap ada masalah atau ada rencana, saya selalu bicarakan ke orangtua, dan mereka selalu menawarkan solusi yang selalu saya anggap brilian.

Tapi, kalau manja sekali mungkin tidak, karena saat saya SMKN 1 Batuaji saya sudah tidak tinggal dengan orangtua, lantaran saya sekolah di Batuaji, sementara keluargaku tinggal di Jembatan 6 Barelang,'' sebut bungsu dari tiga bersaudara ini. (jek)

Program e-KTP ....................... dari hal 1 yang terlambat atau apa?" kata Tjahjo di Istana Wapres, Jakarta, Jumat (7/11).

Tjahjo mengatakan, di antara keluhan itu adalah soal masih adanya identitas ganda, data invalid, dan lainnya.

"Kami minta tuntas satu Desember, sekarang di setop karena tinggal 4,8 juta (perekaman). Itulah hal-hal tek-

nis," ujarnya.

Selain karena masalah teknis di lapangan baik perekaman maupun percetakan, program e-KTP juga dihentikan sementara karena proyek ini menjadi perkara KPK. Meski, KPK sudah memberi lampu hijau lagi untuk bisa diteruskan.

"Ya, saya kira penekanan

kepada persiapan sumber daya manusia, perangkat lunak dan perangkat lengkap segera diselesaikan. Blangko dipersiapkan dengan baik, kendala yang menjadi permasalahan di daerah diselesaikan kembali, yang penting ada jaminan warga negara mempunyai e-KTP," paparnya. (net)

Menag: Prioritaskan ................ dari hal 1 Jakarta, Jumat (7/11).

Menurut Lukman, saat ini antrean untuk haji memang sudah cukup panjang. Tapi diakui dia, ada sejumlah

masyarakat yang sejak usia muda sudah mendaftar.

"Saya mengapresiasi, anak kecil sudah mau daftar berhaji," urai dia.

Pastinya, kata Lukman lagi, mereka yang belum berhaji akan diprioritaskan. "Itu yang kami tekankan," tutup dia. (net)

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Zakmi. Ass. Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Abdul Rasyid Daulay (Pjs). Redaktur: Slamet Nofasusanto. Asisten Redaktur: Martua P Butarbutar, Abas, Febrima Surya. Reporter: Taufik A Habu, Roni, Tengku Irwansyah, Yusfreyendi, Adly Hanani (Fotografer), Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, Aldi Nugroho.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Heru Irawan (Kadep), Rijon Sitohang (Kabag), Fauziahmadrisa, Syafrul Amri, Matthew Karjono, Jaringan/ IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Pjs. Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager). Pemasaran & EO: Mider Sinaga (Manager), Fanri Pardede (Ass. Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Roni (Anambas), Aldi Nugroho (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

3

Banyak Proyek Pemprov Berpotensi Gagal TAUFIK, Tanjungpinang SETELAH terbentuk alat kelengkapan DPRD Kepri, Komisi III Bidang Pembangunan langsung menginventarisir seluruh kegiatan mitranya, khususnya untuk proyek pembangunan fisik. Hasilnya, di tahun ini banyak proyek yang akan gagal dan telah gagal.

"Sudah ada proyek yang tidak bisa dikerjakan dan tersebar di seluruh kabupaten kota di Kepri," ungkap Sekretaris Komisi III DPRD Kepri, Sofyan Samsir kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (7/11).

Ia menjelaskan, potensi

kegagalan proyek ini jika ditinjau dari nominal anggarannya mencapai puluhan miliar.

Sebut saja proyek pembangunan bandara di Letung, Anambas dengan nilai proyek sekitar Rp 16 miliar.

Lalu ada proyek Penerangan Jalan Umum (PJU) di Karimun yang gagal dengan nilai anggaran Rp 4,8 miliar.

Termasuk juga dermaga di Karimun yang jumlah anggaran APBN-nya mencapai Rp 90 miliar.

"Itu baru dari Karimun saja. Yang di depan mata kita (monumen bahasa penyengat, red) juga potensi gagalnya besar," sebutnya.

Sofyan mengakui, bany-

aknya proyek yang sudah gagal dan berpotensi gagal tidak terlepas juga dari peran pengawasan DPRD Kepri yang belum maksimal. Hal ini terjadi, karena hampir setahun penuh lembaga legislatif terfokus ke pelaksanaan Pemilu legislatif.

"Semua sibuk dengan Pemilu. Jadi kerjaan pemerintah tidak terpantau," imbuhnya.

Untuk memaksimalkan pengawasan Komisi III DPRD Kepri, kata Sofyan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan awal seluruh proyek di Kabupaten Lingga.

Khususnya proyek fisik yang pekerjaannya dilakukan Komisi III.

Sofyan Samsir

�Besok (hari ini, red) kami turun ke Lingga mengecek dua dermaga yang dibangun melalui APBD Kepri tahun 2014 ini," singkatnya.***

Anambas Dapat Tambahan Bandwidth dari Malaysia F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

LEPAS PESERTA : Kadispar Kepri Guntur Sakti bersama Ansar Ahmad dan Syahrul melepas peserta balap Tour de Bintan di depan Gedung Daerah, Jumat (7/11).

1.100 Pebalap Ramaikan Tour de Bintan TANJUNGPINANG - Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Bupati Bintan Ansar Ahmad dan Wawako Tanjungpinang Syahrul melepas secara resmi Tour de Bintan criterium Kota Tanjungpinang di Gedung Daerah, Jumat (7/11).

Lomba yang diikuti 250 peserta pebalap sepeda itu merupakan awal untuk etape Tour de Bintan tahun 2014.

Lomba balap sepeda Tour de Bintan criterium Tanjungpinang itu dilaksanakan dua kelompok, masing-masing kelompok diberi waktu 45 menit untuk lintasan sepanjang 3 km.

Balap sepeda dimulai dari depan Gedung Daerah menuju RSUD Tanjungpinang, Jalan Sumatera dan melintasi sepanjang Tepi Laut Tanjungpinang dan kembali ke Gedung Daerah. Selanjutnya, pebalap akan berlomba di etape Kabupaten Bintan, Sabtu (8/11) pagi ini. “Selain lomba balap sepeda, hari ini kita juga memperlihatkan beberapa orang talent yang menampilkan busana Kepri Carnival. Untuk Kepri Carnival akan dilaksanakan besok, (hari ini, red) yang diikuti 160 model memakai busana carnaval," ujar Guntur Sakti usai pelepasan lomba.

Ansar Ahmad mengatakan, peserta Tour de Bintan tahun 2014 ini mencapai 1.100 orang dari 30 negara asing dan Indonesia. Untuk criterium Tanjungpinang diikuti 250 orang pebalap.

Sedangkan Tour de Bintan akan diikuti seluruh peserta pebalap. Etape pertama (Sab-

tu ini) akan dimulai dari Simpang Lagoi menuju pantai timur Trikora, Kijang Bintan Timur, Lintas Barat.

Sedangkan etape hari kedua, 1.100 pebalap akan berlomba dari kawasan pariwisata Lagoi menuju Tanjunguban, Minggu (9/11).

"Setiap tahun, antusias peserta balap sepeda Tour de Bintan semakin meningkat.

Tahun depan kita targetkan event dilaksanakan untuk skala Kepri dan ditingkatkan menjadi Tour de Sijori pada tahun 2016," harap Ansar.

Menurut Ansar, Tour de Singapura, Johor dan Kepri (Sijori) itu bisa terlaksana jika ada dukungan dari semua pihak. Jika Tour de Bintan

menjadi Tour de Sijori, peserta akan memulai balapan dari Johor Malaysia dilanjutkan ke Singapura dan Kepri.

Untuk lomba di Kepri, pebalap bisa memulai dari Batam, Tanjungpinang dan terakhir di Kabupaten Bintan.

"Kalau sudah mencakup Tour de Sijori, berarti kita bisa sama dengan penyelenggaraan Tour de France yang menjadi agenda balapan sepeda internasional.

Kalau target itu tercapai, kunjungan wisata dan promosi Kepri ke dunia semakin baik. Imbasnya jelas, masyarakat Kepri akan mendapat keuntungan ekonomi," jelas Ansar. (fre)

ANAMBAS - Terkait rencana PT Sacofa yang mau berbagi bandwidth jaringan telekomunikasi dan internet dengan Pemkab Anambas, Asintel Panglima Mabes TNI akan tinjau langsung rencana alikasi tersebut ke Anambas.

Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Natuna, Jeprizal, menyebutkan, kerja sama itu nantinya akan diserahkan ke Telkomsel untuk mengelolanya termasuk untuk mengurus perizinannya. “Selain dapat izin dari Kementrian Kominfo, juga ada izin dari Panglima TNI. Dalam waktu dekat ini juga, Asintel Panglima Mabes TNI akan ke Anambas untuk meninjau Sacofa itu," ujar Jeprizal, kemarin.

Penggunaan bandwidth dari negeri jiran Malaysia tersebut, jelasnya, tidak mempengaruhi keamanan cyber negeri ini karena Pemkab hanya menggunakan kuota bandwidth yang diberikan melalui Telkomsel. Selanjutnya Telkomsellah yang akan bertanggungjawab dalam pengelolaan kuota itu.

"Sewaktu-waktu jika nanti ada kebobolan di-IT kita, maka Telkomsel lah yang mengurusnya. Karena Telkomsel

yang mempunyai izin landing internasional," tambahnya.

Ia juga mengilustrasikan penggunaan bandwidth nanti seper-

ti mengambil satu dari sepuluh kabel milik negeri jiran yang akan dikelola Telkomsel dan disalurkan ke Anambas. (ron)

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

4

Warga Kecewa dengan SMK Peternakan Guru Berstatus Honor Semua, Mengajar Rangkap Bidang Studi TENGKU, Lingga BERDIRI sejak empat tahun lalu, SMKN Peternakan di Desa Kerandin, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga tidak memiliki guru bidang peternakan. Ironisnya, 10 orang guru pengajar semua masih berstatus honor.

“Sekolah ini juga kekurangan guru pengajar. Ada guru yang merangkap mengajar dua mata pelajaran,” kata Pelaksana Tugas Kepala SMKN Peternakan Tarsim Tarigan, Kamis (6/11).

Kondisi ini jelas mengganggu proses belajar mengajar di sekolah yang dibangun oleh Provinsi Kepri ini.

Di samping itu, sekolah ini juga belum memiliki jurusan keahlian, tidak seperti SMK

lain pada umumnya.

“Program studi keahlian belum ada. Sekolah mengambil kebijakan untuk membuat program studi pengembangan rumput untuk makanan ternak,” ungkapnya.

Pengembangan rumput yang baik untuk makanan ternak ini dilakukan. Karena melihat kesulitan para peternak di daerah ini dalam mendapatkan rumput yang berkualitas. Dengan referensi dari buku, siswa mencoba mengembangkan rumput berkualitas tinggi untuk hewan jenis sapi.

“Kebetulan, ada lahan yang disiapkan Pemkab untuk pengembangan rumput makanan ternak,” jelas Tarsim.

Saat ini, rumput berkuali-

tas untuk makanan sapi ini sudah disalurkan kepada para peternak di Desa Kerandin. Pasalnya, di daerah itu, banyak peternak sapi Bali.

Selama ini, para peternak sapi kesulitan memenuhi pakan ternak.

Tarsim dan masyarakat sekitar berharap, Pemprov Kepri bisa menempatkan tenaga pengajar sesuai kompetensi yang dikembangkan di SMK Perternakan ini. Bila kondisi ini terus dibiarkan, maka tidak ada warga yang mau menyekolahkan anaknya di sekolah ini.

“Banyak orang tua siswa kecewa dengan kondisi sekolah. Kami hanya bisa berharap, pemerintah daerah lebih perhatian atas kondisi ini,” ujar Tarsim. ***

Dua Anggota ISSI Lingga Ikuti Tour de Bintan Didanai Donatur yang Cinta Olahraga Sepeda

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

CIUM BENDERA: Para pendaki yang tergabung dalam Komunitas Pecinta Alam Lingga (Kepal) mencium bendera Merah Putih di puncak Gunung Sepincan. Pendakian digelar untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober.

Lingga Tak Punya Polisi Hutan Pembalakan Liar Kerap Terjadi LINGGA - Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kabupaten Lingga membutuhkan Polisi Hutan untuk mengawasi pembalakan dan perusakan hutan yang kerap terjadi. Hingga saat ini, daerah yang memiliki ribuan hektare kawasan hutan, tidak memiliki polisi kehutanan.

“Kami hanya memiliki 12 orang pengawas hutan. Kami tidak punya polisi hutan,”

kata Kepala Bidang Kehutanan Distanhut Lingga Kusdinata, kemarin.

Kedua belas orang inilah yang bekerja mengawasi ribuan hektare hutan di Lingga. Namun, pihaknya telah mengajukan permintaan agar diadakan penerimaan pengawas kehutanan ke Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Lingga. Permintaan itu belum dapat dikabulkan.

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY

SUPER TRUSS RANGKA BAJA RINGAN ZINCALUME

HUB

Tg Pinang : Batam : Rangka Baja Ringan Terpasang Rp.120.000;/m2 Rangka Baja Ringan + Atap Metal Polos Terpasang Rp.160.000;/m2

Alamat kantor Cabang Tanjungpinang :

Jl. Raya arah Uban Km.13 No.18 -19, Tanjungpinang - Kepri Telp. 0822 8399 6386, 0853 7828 8837 (Doris Abu)

Email : tanjungpinang@supertruss.com

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555 Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

Baja ringan, Atap Metal Pasir, Compound A+, Casting A+, Glass Roving, Furing, Papan Gypsum, dll

PIN BB. 21043C5A

VIMAX

GARANSI PRODUK 10 TAHUN

Rp. 63.000/btg Rp. 30.000/btg Rp. 10.000/btg Rp. 13.500/btg Rp. 25.000/kpg Rp. 35.000/kpg Rp. 15.000/kpg

: ABENG

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK

Lebih Murah Ready Stock Harga Mulai ;

C.Truss Zincalume Reng V Zincalume Hollow Meni Hollow Galvanis Atap Metal Polos 2x4 Atap Metal Polos 4x4 Nok C Polos P.1M

“Kami sudah mengajukannya sejak 2009 lalu. Kami belum mendapat jawaban,” ungkap Kusdinata.

Mengenai laporan warga adanya pembalakan hutan di sejumlah wilayah di Lingga, pihaknya tidak dapat berbuat banyak. Alasannya, sumber daya manusia terbatas.

“Saat menerima laporan, kami langsung turun ke lapangan. Bahkan, kami pernah menyita alat-alat berat pembalakan liar. Tapi, pelakunya

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

DI BUTUHKAN segera

1. Karyawan Butik 2. Cleaning Service SYARAT :

LOWONGAN KERJA DIBUTUHKAN SEGERA

1. Sales Counter (SC) 2. Administrasi (Adm) SYARAT: Wanita/ Pria Min. SLTA/ sederajat Usia max. 20 thn Berpenampilan menarik

Perempuan Penampilan Menarik Pendidikan terakhir min SLTA/ sederajat (1) Pendidikan terakhir min SD (2) Umur maks.25 th (1) Umur maks.30 th (2) Pengalaman lebih diutamakan Jujur dan Telaten Mengajukan surat lamaran yang dilampirkan : Daftar riwayat hidup Fotocopy ijazah terakhir Fotocopy KTP Foto terbaru ukuran 3x4 berwarna

Green Beauty Clinique Komp. Bintan Centre Blok II B / 14 Tanjungpinang, Bintan - Kepulauan Riau

SURAT LAMARAN DITULIS TANGAN DAN DIBAWA LANGSUNG KE:

Telp. 0771 - 442233

YAMAHA MALAKA ABADI JL. DI. PANJAITAN BATU 9 RUKO 3,4,5 TANJUNGPINANG

Lamaran diterima paling lambat tgl 15 November 2014

sudah tidak ada,” sebut Kusdinata.

Ia berharap, masyarakat setempat dapat pro aktif menjaga kelestarian hutan di daerahnya masing-masing. Bila masyarakat ikut serta melakukan pengawasan, maka menjaga kelestarian hutan akan dapat efektif.

“Sayangnya, terkadang masyarakat juga mencari nafkah untuk keluarga dengan menebang kayu di hutan,” ucapnya. (tir)

LOWONGAN KERJA Sebuah Perusahaan bergerak di bidang jasa Telekomunikasi dan Elektronik (IT) membutuhkan : 1. Salesman - Pria/ wanita - Umur max. 35 - Pendidikan minimal SMA/ SMK - Diutamakan mempunyai kendaraan pribadi - KTP berdomisili di Tanjungpinang 2. Kasir - Wanita - Umur max. 30 - Pendidikan minimal SMA/ SMK - Mampu mengoperasikan komputer - Menguasai Of ce Lamaran dapat diantar ke : Epic Pulsa (Top Up Solution) JLN. SULTAN MAHMUD NO.62 (TANJUNG UNGGAT) HP : 0819 9125 5566 (Ria) Zone Computer JLN. D.I. PANJAITAN TIMUR NO.3 KM.10 HP : 085359008869 (Dedi)

LINGGA - Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kabupaten Lingga mengirim dua anggotanya untuk mengikuti pagelaran Tour de Bintan. Keikutsertaan keduanya didanai oleh seorang donatur yang cinta dan peduli dengan olahraga sepeda.

“Tidak ada target untuk kedua atlet yang kami bawa. Hanya unmempersiapkan atlet untuk Tour de Kepri pada tahun depan,” kata Wakil Ketua ISSI Lingga Syaiful kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (7/11).

Atlet yang dibawa memiliki bakat baik dalam olahraga sepeda sport. Namun kurang pengalaman bertanding.

Syaiful mengungkapkan, meski membawa nama pemerintah daerah, namun dua atlet yang dikirim ini pendanaan dari donatur di luar pemerintahan. Pendanaannya dibantu, seorang tokoh muda Lingga.

“Tidak ada sponsor dari pemerintah. Pendanaan dibantu oleh seseorang yang peduli olahraga

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

ATLET SEPEDA: Syaiful dan salah seorang atlet sepeda balap di kapal feri Super Jet ikut ajang Tour de Bintan.

sepeda,” ungkap Syaiful.

Dua sepeda yang dibawa untuk bertanding di TDB adalah sepeda sumbangan dari wisatawan asal negara Singapura. Be-

berapa waktu lalu, wisatawan ini mengunjungi Kota Dabo, Singkep. Salah satu kegiatan yang dilakukannya adalah bersepeda. (tir)

DIJUAL

DIJUAL MOBIL

PT ILUVA BANGUN MANDIRI DEVELOPER & KONTRAKTOR

LOWONGAN DIBUTUHKAN : MARKETING

SYARAT : 1. WANITA 2. BERPENAMPILAN MENARIK 3. MIN. SMA/SMK SEDERAJAT 4. PENGALAMAN MIN. 2 TAHUN FASILITAS : GAJI, BONUS & INSENTIF MENARIK LAMARAN DIANTAR LANGSUNG KE :

DIJUAL CEPAT 2 UNIT BIS MARCEDES THN 2000/1996.PAJAK HIDUP HARGA NEGO. HUB : 0811704633

PT ILUVA BANGUN MANDIRI (Developer & Kontraktor) Plaza Bintan Centre Blok B No.14, Pinlang Mas Ruko Jl. D.I Panjaitan Km.9, Tanjungpinang

Dijual mobil KIA Travello Tahun 2009 di Tanjungpinang.

Hubungi Sudarmoko 081365934646.

IKLAN BARIS LOWONGAN KERJA

KEHILANGAN

DICARI SALES/MRKTING,DRI MHSISWA SMPAI IBU RMH TNGGA YG MAU MNDPTKN PNGHSILAN LBIH PART TIME/ FULL,SYRT: PNYA KNDRAAN RODA 2,ULET,MAU BKRJA KRS,HUB.081364987104/ANTR KE RUKO JLN.USMAN HARUN NO.36 BTU HITAM KINARI CATHERING : MEMBUTUHKAN KARYAWAN/I DIBIDANG CATERING. LAMARAN DIANTAR KE : RUKO INDONUSA LESTARI BLOK C-15 (DEKAT RSUP KEPRI TPI)

ATS NAMA : SARBINI. 1 LEMBAR STNKB R2 BP 5716 BE NOREK : MH330C0028J183158 NOSIN : 30C183165 & 1 LBR PAJAK KENDARAAN BERMOTOR R-2

DIBUTUHKAN KARYWAN/TI,UTK USAHA LAUNDRY.ALMT JL.GANET KM.11, PERUM. BINTAN PERMATA INDAH BLOK. WIJAYA KUSUMA NO.2 TANJUNGPINANG. HUBUNGI : 0812 775 6269

KEHILANGAN STNK & PAJAK MOTOR HONDA BEAT, BP 2581 BO, A.N. MERI HERYANTI, YANG MENEMUKAN HARAP HUBUNGI : 0812 7693 6051

DIBUTUHKAN KARYAWATI UNTUK PNGAJAR,LLUSAN SLTA,SDRJT,LMRN DIALAMATKAN KE:BIMBEL SUPER KID’S, JL.TAMBAK NO.1F,TLP:0771-29936,HP: 08127048889. TIDAK MELAYANI SMS DICARI OPERATOR CINEMA 3D,MIN.SMA, MAX.30THN,PRIA,PNYA KNDRAAN SNDRI,FSILITAS:GAJI,UANG MKN, INSENTIF, MES.HUB:081364777456/ 0 8 5 6 6 8 8 3 4 1 2 2 , J L . D I . PA N J A I TA N KM.7,PERUM.TAMAN MEKAR SARI 2 BLOK A/18 TANJUNGPINANG DIBUTUHKAN 1 ORANG DRAFTER DAN ESTIMATOR. PRIA, TAMATAN STM BANGUNAN/ D3 TEKNIK SIPIL. HUBUNGI : 081277133236 LOWONGAN KRJA NIKOI ISLAND, POSISI “SPA THERAPIST” DGN PRSYRTN : FEMALE,MNIMUM 1 YEAR EXPERIENCE, ABLE TO PROVIDE ANY SPA TREATMENT, MAXIMUM 30 YEARS OLD,APPLICATION AND CV DKIRIM MELALUI EMAIL : SPA@NIKOI.COM,CONTACT:IBU EMELDA PERUSAHAAN SEDANG BERKEMBANG MMBUTUHKAN TENAGA UTK DI TRAINING MENJADI KONSULTAN MIN. SMA, MAX.30 THN,PUNYA KNDARAAN, FSILITAS GAJI, UANG BENSIN, DLL. HUB:JL.TUGU PAHLAWAN,GG.SWADAYA 1/21.TG.PINANG. (081234456782).

KURSUS KURSUS BHASA MANDARIN UTK DAERAH TNJUNGPINANG & SKITARNYA.BRMINAT? TELP/SMS KE 08126185575/ 081365309979 ATAU DI ADD PIN BB : 2694F21B

KEHILANGAN STNK A/N PETRUS M SITOHANG BP 4459 TP .

N O R A : M H 1 J B C 111 A K 8 5 0 6 9 4 .

KEHILANGAN STNK AN. MAGDALENA, BP 4343 IG, NO.RK:MH8CF48NA9J-11213C

DIBUTUHKAN BAGI ANDA YANG MENCARI RUMAH SIAP HUNI. HUB : 081928530949 DBUTUHKAN ADM & MRKTING, PNDDIKAN MIN.SMA/SDRJT, BRPNGPLMN DIBDG MSING2.ANTR LMRN KE TOKO SURYA BINTAN MOTOR, JL.MT.HRYONO BT.3,5 C SAMPING GERBANG BINTAN PLAZA BIMBEL SUPER KIDS JL.TAMBAK NO.1F,TLP: 0771-29936,HP:0812 704 8889.

MMBTUHKAN KRYAWATI,TMTN SLTA SDRJT,LMRN DIANTR KE ALAMAT YG TERTERA DIATAS

DIJUAL DIJUAL CEPAT NISAN JUKE 12 RED METALIC,VELG RACING.KONDISI ISTIMEWA.HUB : ADE 081270112012 DIJUAL TV 29” MRK SHARP,RADIO KECIL1, VCD MRK SANTIKA+CD KASETNYA, BUKU SDN PNRBIT ERLANGGA DRI KLS 2S/D6 LNGKAP MSIH BARU & BKU AGMA ISLAM.HUBUNGI : 0812 6823 1023 DIJUAL RMH BRSRTIFIKAT 3KT + 3KM, PAM, FULL KRMIK & TRALIS,PGR,GARASI,LOKASI JL.ST.MAHMUD T.UNGGAT NO.36A HUB. 0 8 11 7 0 4 9 2 9 5 ( H A S Y I M ) , 0 8 2 1 7 0 6 8 9 2 7 5 ( B U D H I YA H ) DIJUAL CPT, ALL NEW CHEVROLET SPARK PUTIH 2010. PEMAKAIAN 2011,KONDISI OKE,HARGA 90JT.HUB.081372238699

RENTAL MOBIL/ANTAR JEMPUT

MITRA LAUNDRY

MELAYANI ANTAR JEMPUT TNJUNGPINANG & SEKITARNYA, RENTAL MOBIL, SUPIR BRPNGALAMAN. H U B : 0 8 5 2 6 4 9 8 9 9 4 5

BINGUNG MAU USAHA? SIBUK KRJA MAU BKIN USAHA? DICARI MITRA UTK LANDRY TNPA MODAL BAGI HASIL.HUB.081261954447

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

5

Devanam Syam Dipilih DPRD Calon Dirut Perusda Karimun SEPERTI yang telah diprediksi sejumlah kalangan sebelumnya, calon Direktur Utama (Dirut) Perusda Karimun yang akan diusulkan DPRD Karimun, adalah Devanam Syam. Dewan mengusulkannya untuk Bupati Karimun H Nurdin Basirun sebagai Dirut Perusda Karimun.

Hal itu benar-benar terjadi saat paripurna pengesahan hasil seleksi calon dirut Pe-

rusda, Jumat (7/11) kemarin.

Dewan memilih Devanam Syam calon Dirut Perusda.

Pengusulan Devanam Syam jadi Dirut Perusda Karimun, adalah untuk kali kedua. Tetapi pada usulan pertama tidak dipilih atau diangkat Bupati Karimun. Pengusulan Devanam Syam jadi Dirut Perusda Karimun setelah ia mengumpulkan nilai tertinggi dibandingkan Adi Firmanto pada saat uji seleksi yang dilakukan DPRD Karimun, Kamis (6/11).

Usai paripurna penetapan Devanam Syam jadi calon Dirut Perusda Karimun, beberapa anggota DPRD Karimun menyampaikan interupsi karena ada kesalahan pembacaan yang disampaikan Sulvanop Putra dari Fraksi PDIP Plus.

Situasi paripurna sempat

menghangat karena beberapa kali anggota DPRD lainnya meminta interupsi yang kemudian disuruh tenang oleh Wakil Ketua II DPRD Karimun Bakti Lubis.

Bakti Lubis tak didengar, akhirnya Ketua DPRD Karimun HM Asyura SE MMP mengetukkan palu pertanda paripurna diskor 10 menit.

Paripurna kembali dilanjutkan dengan pembacaan ulang hasil seleksi oleh Sulpanov Putra. Sebelum pembaacaan ulang, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Plus Rasno meminta untuk mengevaluasi kinerja staf DPRD Karimun yang salah memberikan konsep kepada anggota fraksi PDI Perjuangan saat paripurna.

“Kesalahan seperti ini sudah tidak bisa terjadi lagi pada sidang paripurna ini.

Untuk itu, kepada pimpinan kami minta staf tersebut diganti,” jelasnya.

Menurutnya, kesalahan pembacaan oleh anggota fraksi PDIP Plus bukan karena kesalahannya. Tetapi karena ada petunjuk dari staf DPRD Karimun untuk tidak membacakan sebagian isi dari hasil seleksi tersebut.

Ia juga meminta kepada Bupati Karimun untuk memilih atau mengangkat dirut Perusda Karimun adalah orang yang mampu mengembangkan Perusda sesuai dengan rekomendasi DPRD Karimun.

“Memang keputusan final tetap di tangan saudara bupati. Tetapi kita harus belajar dari pengalaman untuk mendapat perbaikan yang lebih baik,” harap Rasno.***

NATUNA- APBD Natuna tahun 2015 diprediksi menurun.

Tahun 2014, APBD Natuna mencapai Rp 1,366 triliun. Sedangkan tahun 2015 diperkirakan sekitar Rp1,1 triliun saja. Turun sekitar Rp 266 miliar dari tahun sebelumnya.

"Setelah dikaji dan hitunghitung oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Natuna, diperkirakan APBD Natuna untuk tahun 2015 sekitar Rp 1,1 triliun. Jauh di bawah APBD Natuna 2014 yang mencapai Rp 1,366 triliun," ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natu-

na, Syamsurizon.

Penurunan APBD Natuna 2015 ini dipengaruhi penerimaan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas (DBH Migas). Juga dipengaruhi penerimaan bukan pajak yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) serta Dana Alokasi Umum (DAU).

"Semua kita mungkin sudah tahu, bahwaAPBD Natuna sebagian besar berasal dari pemerintah pusat yaitu melalui DBH Migas. Kalau penerimaan dari DBH Migas itu turun, otomatis pendapatan Natuna juga turun. Belum lagi dari DAK dan DAU," katanya.

Sedangkan untuk pengesahan APBD Natuna 2015, terang Syamsurizon, direncanakan sekitar akhir bulan Desember 2014. Hingga sekarang, pihak TPAD Kabupaten Natuna sedang bekerja keras agar rencana tersebut bisa tercapai.

"Tim yang terdiri dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) serta Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna sedang bekerja keras siang dan malam untuk mencapai taget agar pengesashan APBD Natuna

2015 tepat waktu," terangnya.

Atas rencana tersebut, diharapkan agar Tim TPAD bisa menyelesaikan tugasnya tepat waktu. Sebab, kalau pengesahan APBD lambat seperti tahun 2014 lalu, akan berakibat terhadap rencana program dari Pemerintah Daerah Natuna.

"Kita tidak mau lagi terlambat seperti tahun 2014 lalu.

Pengesahan APBD Natuna tahun lalu molor hingga bulan Maret. Akibatnya program dari pemerintah daerah Natuna melalui dinas sedikit terganggu akibat keterlambatan itu,” jelsnya. (anz)

ALRION, Karimun

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

SERAHKAN: Bupati Karimun H Nurdin Basirun menyerahkan rancangan KUA PPAS tahun 2015 kepada Ketua DPRD Karimun HM Asyura SE MMP, Jumat (7/11).

Perkiraan APBD 2015 Rp 1,265 T KARIMUN- Bupati Karimun Nurdin Basirun menyampaikan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) APBD Karimun 2015 saat paripurna di Balairong Sri DPRD Karimun, Jumat (7/11).

Total pendapatan daerah Kabupaten Karimun tahun 2015 sekitar Rp 1.083.492.046.486.

Bila dibandingkan target APBD tahun 2014 sebesar Rp 945.915.880.000, terjadi peningkatan 14, 54 persen.

Belanja daerah tahun 2015 diproyeksikan Rp 1.265.035.207.762. Jumlah belanja meningkat sebesar 17,43 persen dibandingkan tahun 2014 sebesar Rp 1.077.183.505.000.

Belanja daerah terdiri dari belanja tidak langsung dan belanja langsung. Belanja langsung tahun anggaran 2015 sekitar Rp 568.805.717.913 dan belanja tidak langsung Rp 696.229.489.849.

Dibandingkan dengan APBD Karimun tahun 2014 terjadi defisit sebesar Rp 181.543.161.276. Adapun selisih tersebut ditutup dengan pembiayaan penerimaan, sehingga selisih APBD Karimun tahun 2015 menjadi nihil. Setelah penyampaian KUA PPAS ini, DPRD Karimun akan membahas melalui badan anggaran. Nanti mereka akan memanggil tim anggaran pemerintah daerah, dilanjutkan dengan penyampaian KUA PPAS dan penyampaian RAPBD. (yon)

APBD Natuna 2015 Turun Rp 266 M

Ikan Natuna Dikuras Nelayan Daerah Lain NATUNA - Masyarakat Natuna merasa kesulitan mengurus izin penangkapan ikan dan kekayaan laut lainnya. Hal ini menyusul izin penangkapan ikan di perairan Natuna sudah terlalu banyak.

Direktur Perusda Natuna Kartubi, mengatakan, susahnya mendapatkan izin itu dari pemerintah pusat. Selama ini perizinan itu hanya bisa dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

Perusda yang sejak tahun ini salah satu konsentrasi gerakan ekonominya di sektor kelautan

dan perikanan, belum bisa melaksanakan kegiatannya secara maksimal karena terkendala perizinan dari pusat.

"Benar. Mendapatkan izin itu cukup susah dari pusat. Kita sudah lama mengurus izin untuk dua armada tangkap kita ini, tapi kini sudah rampung," kata Kartubi melalui telepon.

Dalam hal izin penangkapan ikan di peraian Natuna terdapat kenyataan yang aneh dan sekaligus mengenaskan bagi masyarakat Natuna. Hal ini tercermin dari

jawaban yang ia dapatkan dari pemerintah pusat.

Saat ia meminta izin penangkapan ikan untuk dua unit kapal milik perusahaan yang ia pimpin, pemerintah pusat sempat menolak permohonannya. Dengan alasan izin penangkapan ikan di perairan Natuna sudah terlalu banyak.

Jawaban itu tentu membuat dia dan rekan-rekannya kaget. Berdasarkan sepengetahuannya, belum ada satu pun nelayan atau perusahaan penangkapan ikan di Natuna yang pernah meminta izin

dari pemerintah pusat.

Sepengetahuannya hanya Perusda saja yang mengajukan permohonan tersebut selama ini. Sehingga mereka tidak bisa diterima.

"Ada satu hal yang aneh saat kita minta perizinan penangkapan ikan dari pemerintah pusat. Mereka semulanya tidak memberikan izin kepada kita karena alasan sudah terlalu banyak perizinan penangkapan ikan yang dikeluarkan untuk perairan Natuna. Setahu kami, belum ada satupun orang Natuna yang mengajukan

PRO - ANAMBAS

usulan itu. Kok tiba-tiba jawaban pusat seperti itu? terang Kartubi.

Setelah ia mendapatkan penjelasan dari pemerintah, barulah ia menyadari bahwa pengusaha luar daerah sangat banyak yang sudah menjamah dan meraup kekayaan ikan Natuna.

"Ternyata, perarian Natuna ini memang sudah terlalu banyak yang nangkap ikannya. Sehingga pemerintah pusat memberikan jawaban seperti itu kepada kami," sambungnya.

Namun mengetahui hal itu, Pe-

rusda Natuna tidak mau kalah dan menjelaskan kepada pemerintah bahwa mereka berasal dari Natuna dan hendak memanfaatkan kekayaan ikan itu sebagai sumber kesejahteraan dan ekonomi di Natuna baru mereka bisa memaklumi.

"Kami pun tidak tinggal diam mendapatkan jawaban itu. Kami balik menjelaskan bahawa kami ini dari Natuna dan ingin menangkap ikan di laut kami sendiri. Akhirnya mereka bersedia mengeluarkan izin tersebut, dan akan segera kami terima,” harapnya. (anz)

Pemkab Siapkan Area Bebas Rokok Muncul Banyak Jenis Penyakit Akibat Merokok RONI, Anambas KARENA tingginya penyakit yang disebabkan menghisap tembakau, Dinas Kesehatan Anambas mengampanyekan bahaya rokok kepada masyarakat yang diaplikasikan dalam bentuk spanduk cap 5 jari di beberapa tempat di Anambas.

Kepala Dinkes Anambas Said M Damrie, mengatakan, jenis penyakit yang diakibatkan rokok termasuk tinggi di daerah ini. Sehingga masyarakat perlu diingatkan agar mengurangi merokok.

Apalagi menurut data statistik, tingkat perokok di Anambas secara umumnya merupakan salah satu yang paling banyak warganya mengkonsumsi rokok.

Selain itu, bahaya yang ditimbulkan akibat rokok telah melahirkan berbagai jenis penyakit yang sering ditemui kasusnya.

“Merokok merupakan kebiasaan yang berbahaya baik bagi perokok aktif maupun pasif. Oleh karena itu, upaya kita kampanye bahaya mer-

Said M Damrie

okok mengajak masyarakat untuk menjauhi rokok,” kata Said kepada wartawan, kemarin.

Dikatakannya, kampanye ini targetnya adalah menyadarkan masyarakat akan bahaya merokok dan mulai pola hidup sehat dengan menjauhi rokok.

“Seluruh Indonesia akan menyelenggarakan kegiatan yang sama dan memasang spanduk panjang yang bisa digunakan masyarakat untuk menunjukan komitmennya memulai pola hidup sehat dengan menjauhi rokok,” paparnya. Said mengungkapkan, pihaknya akan terlebih dahulu mengusulkan untuk dikeluarkan Peraturan Bupati (Perbup). Perbup tersebut nantinya akan mengatur tempattempat yang dilarang merokok.

“Landasan hukum mengenai larangan merokok ini

sedang kita susun. Langkah awal kita usulkan untuk dijadikan Perbup dulu. Dalam usulan itu, kita mengatur tempattempat yang bebas asap rokok seperti area sekolah, puskesmas, rumah sakit dan tempat ibadah,” jelasnya.

Said juga mengatakan, pengaruh dari merokok juga berimbas terhadap ekonomi sosial masyarakat. Bahkan bahaya merokok ini sangat berpengaruh terhadap ketahanan tubuh dan penurunan stamina serta bahaya bagi anak terutama bagi ibu hamil.

Ia menambahkan, sudah waktunya masyarakat diingatkan kembali akan risiko kesehatan yang disebabkan oleh merokok, baik para perokok aktif maupun pasif. ***

Nelayan Belajar Alat Tangkap Modern ANAMBAS - Banyaknya jenis ikan yang hidup di perairan yang lingkungannya berbeda-beda menimbulkan cara penangkapan termasuk penggunaan alat penangkap yang berbeda-beda pula.

Untuk meningkatkan tangkapan nelayan di wilayah yang kaya hasil laut tentu Pemkab Anambas tidak tinggal diam. Pemkab akan membuat program alat tangkap yang lebih modern.

Wakil Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris mengatakan, Pemkab Anambas telah mengambil langkah untuk mengubah pola tangkap nelayan Anambas melalui program alat tangkap yang lebih modern.

“Kita sudah memprogramkan kepada warga nelayan untuk belajar menggunakan teknologi penangkapan ikan secara modern,” kata Haris kepada wartawan, kemarin

F-RONI/TANJUNGPINANG POS

UBAH POLA : Secara perlahan, pola tangkap nelayan akan diubah dari tradisional menjadi modern.

Dikatakannya, program tersebut di antaranya akan mengirim beberapa nelayan untuk belajar di kapal penangkapan ikan yang memiliki teknologi canggih.

Tujuannya agar mereka belajar menangkap ikan dengan

menggunakan teknologi tinggi, sehingga menangkap ikan dengan sistem tradisional bisa berkembang ke arah yang lebih modern.

“Sekarang kita sedang mengusahakan agar nelayan kita bisa belajar menggunakan

teknologi yang lebih modern seperti di kapal yang sudah lebih canggih. Sehingga kalau nanti mereka kalau sudah mahir, bisa mengajarkan kepada nelayan lain dan bisa digunakan di daerah kita,” jelas Haris.

Haris berharap, peningkatan sumber daya manusia ini juga menjadi perhatian pemerintah pusat melalui Menko Kemaritiman. Dengan perhatian dari pusat, Haris berharap peningkatan sumber daya manusia di sektor kemaritiman lebih cepat tercapai.

Sebelumnya, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP Anambas Yunizar mengungkapkan, upaya mengubah pola tangkap nelayan di Anambas tersebut adalah untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan.

“Mengubah pola tangkap nelayan itu sangat penting.

Salah satunya adalah dengan membiasakan nelayan kita menangkap ikan menggunakan kapal yang besar. Dengan demikian, mereka bisa mencari ikan tidak hanya di perairan yang dekat-dekat saja, tapi sampai lebih jauh,” pungkasnya. (ron)

TANJUNGPINANG POS

6

SABTU 8 NOVEMBER 2014

Bobby Jayanto Kembali Pimpin Kadin Tanjungpinang BOBBY Jayanto, kembali dipilih untuk menjadi Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Tanjungpinang periode 2014-2019 mendatang. Bobby terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Kota (Muskot) Kadin Tanjungpinang, Kamis, (6/11) di Hotel Laguna, Tanjungpinang.

Menurut Bobby, tugas Kadin sekarang lebih Chaidar Rahmad, pimpinan sidang Muskot.

berat dibandingkan tugas 5 tahun sebelumnya. Tahun ini, Kadin harus mempersiapkan diri menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. Memperjuangkan Free Trade Zone (FTZ) Tanjungpinang menyeluruh di Pulau Bintan, bersama dengan pemerintah.

Kadin dan Pemko Tanjungpinang, harus bergandengan tangan, untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi. Mewujudkan pembangunan peningkatan infrastruktur, mendatangkan investor ke Tanjungpinang.

Kadin juga siap berkoordinasi dengan Badan Pengusahaan (BP) Kawasan FTZ Kota Tanjungpinang, untuk sama-sama mempromosikan FTZ di mata para investor, baik investor dari luar negeri maupun dalam negeri. ***

Riono, Sekretaris Daerah Pemko Tanjungpinang.

Narasi: Abas Foto: Istimewa

Bobby menyerahkan laporan pertanggungjawaban kepada pimpinan sidang Chaidar Rahmat.

Bobby Jayanto

Bobby Jayanto dan Sekdako Tanjungpinang Riono.

BOBBY JAYANTO BERFOTO BERSAMA ANGGOTA KADIN KOTA TANJUNGPINANG DAN BERTEKAD MEMPERJUANGKAN FTZ DI IBU KOTA KEPRI INI.

Bobby Jayanto menyampaikan sambutan usai terpilih kembali.

Bobby Jayanto dan Sekdako Riono di tengah peserta Muskot.

Muskot Kadin Kota Tanjungpinang yang dihadiri Sekretaris Daerah Pemko Tanjungpinang, Riono.

Peserta Muskot Kadin Kota Tanjungpinang.

Sejumlah peserta Muskot Kadin Tanjungpinang

Peserta Muskot yang secara aklamasi memilih kembali Bobby Jayanto.

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

7

Oman Siapkan Program 100 Hari Setelah Dilantik Jadi Ketua Perpat SKL

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

DILANTIK: Ketua Perpat Bintan Musaffa Abas, melantik pengurus Perpat Kecamatan Seri Kuala Lobam, Jumat (7/11).

TANJUNGUBAN - M Abduh atau akrab disapa Oman, Jumat (7/11), resmi dilantik sebagai Ketua Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Kecamatan Seri Kuala Lobam (SKL) periode 2013-2014.

Pelantikan yang dilaksanakan di aula Kecamatan Seri Kuala Lobam ini dihadiri oleh Camat SKL Emiwati, babinsa SKL, pihak kepolisian Polsek Bintan Utara.

Ketua Perpat Kabupaten Bintan Musaffa Abas terlihat hadir sebelum melantik langsung Oman dan pengurus.

Selain itu juga, hadir pengurus Perpat SKL yang turut

dilantik. Dalam sambutan pelantikan, Musaffa Abas mengatakan bahwa dengan pelantikan pengurus Perpat SKL, ia mengharapkan adanya perbaikan dan peningkatan kinerja, sehingga organisasi Perpat semakin dekat dengan masyarakat.

“Kami berharap dengan ketua yang baru ini akan lebih baik lagi ke depannya. Kita mengharapkan juga pengurus ikut berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan,” ucapnya.

Dikatakannya juga, dengan adanya permasalahan Perpat yang dialami Perpat SKL beberapa waktu terakhir ini dapat dijadikan pembelajaran yang baik, tentunya dengan menjaga kekompakan dan kebersamaan antara pemuda.

Sementar itu, Ketua Perpat

Kecamatan SKL, Oman mengatakan bahwa dirinya dan pengurus berjanji untuk memajukan organisasi yang dipimpinnya dua periode ini.

“Kita ingin terus memajukan daerah dengan berbagai kegiatan agenda sosial dalam masyarakat, kita juga akan mendorong pemuda tempatan untuk mampu berjuang dan bersaing untuk mendapatkan lapangan pekerjaan sehingga pemuda daerah dapat berkembang dan menikmati hasil pembangunan,” terangnya.

Oman juga menyampaikan pihaknya akan melaksanakan program kerja jangka pendek 100 hari dengan melakukan gotong-royong di seluruh wilayah Seri Kuala Lobam khususnya wilayah-wilayah yang menyangkut kepentingan umum. (aan)

Maki Parlindungan, Bodoh, Kasi Hubungan Industrial Terancam Diganti BINTAN - Pembahasan UMK Bintan, Selasa (4/11), bukan hanya ditongkrongi massa tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSP-

MI) Bintan. Namun, di dalam rapat sempat terjadi keributan.

Itu berlangsung setelah seorang pegawai Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Bintan, ber-

nama Zulfitri melontarkan kata tidak sopan kepada Ketua FSPMI Parlindungan Sinurat.

Untungnya, rapat tidak terganggu setelah sejumlah petu-

gas Satpol PP datang meredam. Ketua FSPMI Bintan Parlindungan Sinurat membenarkan insiden itu. Ia mengatakan, saat itu sempat dimaki

Suporter ..................................................... dari halaman 8 sudah terluka parah dan langsung dibawa ke Puskesmas terdekat,” terangnya.

Dikatakannya juga, pihaknya sudah sejak awal mengingatkan kepada seluruh peserta untuk menjaga permainan, namun kejadian itu memang di luar prediksi panitia.

Raja Ali Akbar, Wakil Ket-

ua II PSSI Bintan, Jumat (7/ 11) hadir dalam rapat bersama kedua belah pihak. Ia sangat menyayangkan insiden tersebut. Namun, menurutnya ini adalah gejolak dari olahraga. Sehingga, harus diselesaikan dengan baik dan musyawarah.

“Kita harus mengambil hikmah dan menyelesaikan

ini,” katanya.

Kapolsek Bintan Utara, Kompol Joko Prianto disampaikan Kanitres Ipda Abdul Aziz membenarkan peristiwa tersebut. Namun, saat kejadian itu, ia mengakui pihaknya tidak menjaga, karena panitia tidak pernah mengajukan pengamanan dari pihak kepolisian.

“Karena terjadi di lapangan dan pada saat waktu pertandingan, maka kami serahkan dahulu penyelesaian terbaik dari kedua belah pihak dan panitia. Sejauh ini memang belum ada laporan korban ke pihak kepolisian, namun jika ada laporan kami akan selidiki,” terangnya. ***

Harga ......................................................... dari halaman 8 itu membuat dirinya dan pembeli terbebani. Sebagai penjual, dirinya tidak tahu akan memasarkan kebutuhan bumbu dapur tersebut.

Pasalnya, pasokan yang kurang sementara cabai yang dijual sudah tidak segar lagi, membuat pembeli enggan membeli.

“Kita sebagai pedagang kecil begini akan sangat tera-

sa sekali mas bila harga-harga kebutuhan naik. Kalau jarang mungkin masih ada untungnya,” kata Sukarso, pedagang lain.

Bukan hanya cabai, harga ikan pun naik. Berdasarkan pantauan di pasar, Ikan lebam naik berkisar Rp 20-Rp 30 ribu menjadi Rp 45 ribu.

Sementara, PPNS Dinas Koperasi, UKM dan Per-

indag Bintan Setia Kurniawan menduga kenaikan harga sejumlah kebutuhan disebabkan pasokan dari luar daerah seperti Pulau Jawa dan Medan, Sumatera, menurun. Penurunan pasokan karena, sejumlah daerah di Jawa mengalami gagal panen. Sedangkan, di Medan, lahan pertaniannya kena dampak musibah

erupsi Gunung Sinabung.

“Pulau Jawa dan Medan merupakan pemasok kebutuhan terbesar untuk Bintan,” sebutnya.

Permasalahan lain, ia mengatakan, ongkos pengiriman melalui udara saat ini mulai naik sehingga kalau menggunakan darat maupun laut dikhawatirkan barang akan membusuk. (adi)

Satker ......................................................... dari halaman 8 “20 lebih lampu jalan di Jembatan Kangboi tidak bisa menyala karena aki dicuri.

Mungkin, pencurian yang dilakukan oleh orang tidak dikenal ini terjadi saat malam hari, sehingga saat ini tidak diketahui siapa orangnya,” ujarnya sambil menunjuk anak buahnya yang sedang memperbaiki kabel yang diputus oleh orang tidak dikenal, di Jembatan Kangboi, Jumat (7/11).

Dikatakannya, aki kering yang berfungsi sebagai penyimpan energi listrik yang dihasilkan dari matahari ini menjadi tenaga utama dalam menghidupkan atau menyalakan LPJU di Jembatan Kangboi. Jika aki kering tersebut dicuri, pastinya LPJU tidak berfungsi. Hal ini yang membuat Satker PJN mengalami masalah besar. Karena selain mengalami kerugian materil, juga mendapatkan penilaian buruk akibat tidak

bisa difungsikan LPJU tersebut.

Kata Jani, Satker PJN mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Bedasarkan data pengadaan LPJU, dalam satu unit aki kering itu dibandrol dengan harga sekitar Rp 1,6 juta. Dalam satu kotak LPJU itu, berisikan dua aki kering, sehingga dalam satu kotak seharga sekitar Rp 3,2 juta. Namun, LPJU yang tidak berfungsi saat ini berjumlah 21 unit, sehingga dijumlahkan aki kering yang hilang sebanyak 42 unit. Jika, 42 unit aki kering yang hilang dicuri di jumlahkan, Satker PJN alami kerugian sebesar Rp 67,2 juta.

Perlu diketahui, lampu LPJU yang ada di sepanjang Jalur Lintas Barat yang memiliki panjang sekitar 43 kilometer terdapat enam jembatan berdiri megah. Namun, dari setiap jembatan yang megah tersebut, hanya be-

berapa LPJU saja yang berfungsi, sehingga bisa dibayangkan kerugian yang dialami setiap Satker. Inilah, lanjutnya permasalahan yang hingga saat ini tidak terselesaikan, pastinya Satker yang selalu disalahkan karena masih bertanggungjawab dalam pembangunan jembatan beserta LPJU dan lainnya. Namun, untuk mempertanggungjawabkan semua ini, Satker PJN sudah memesan aki kering ini dari Jakarta dan akhir bulan ini barang tersebut sampai di Bintan.

“Untuk pemeliharaan jembatan kita masih tanggung jawab selama dua tahun.

Makanya kita selalu menjadi “kambing hitam” permasalahan LPJU, jika tidak berfungsi kita disalahkan padahal bukan kita tidak ikuti aturan melainkan ulah orang tidak dikenal,” jelasnya.

Jani berharap pihak kepolisian Bintan bisa mencari or-

ang yang melakukan tindakan pencurian aki kering itu.

Diyakininya, pelaku pencurian bukanlah orang atau masyarakat sekitar, melainkan orang dari luar. Sehingga ia meminta oknum polisi bisa bekerja sama untuk meringkus orang tersebut.

“Kita meminta polisi menangkap orang itu. Karena kasus ini bukan sebabkan kerugian materil saja, tapi rugikan orang banyak,” pintanya.

Sementara, Kasatreskrim Polres Bintan, AKP Suhardi Heri Heryanto mengatakan untuk permasalahan kasus pencurian aki kering pada LPJU jembatan di Bintan tidak pernah masuk laporannya ke penyidik Polres Bintan.

“Tidak ada laporan mengenai kasus itu. Namun, kita akan menanyakannya ke masing-masing Polsek,” kata Suhardi. (aan)

dengan ucapan, “bodoh”.

“Marahnya di depan anggota saya. Di situlah puncak kemarahan mereka (anggota),” kata Parlin.

Parlin menyebut, pegawai yang menyebut bodoh adalah Kasi Hubungan Industrial (HI) di Disnaker Bintan. “Saya sangat sayangkan kejadian itu.

Tapi biarlah, pimpinannya yang akan menangani masalah ini,” kata Parlin.

Bupati Bintan H Ansar Ahmad, dimintai tanggapan mengenai ulah anak buahnya mengatakan sudah mendengar hal itu setelah mendapat laporan dari dinas terkait. “Kabarnya masalah pribadi di antara mere-

ka,” kata Ansar singkat.

Sementara, Hasfarizal Handra Kadisnaker Bintan mengatakan kemungkinan menganti pegawai itu dari jabatannya saat ini. Namun, semua perlu tahapan, apalagi jabatan itu jabatan eselon. “Kita perlu laporkan dulu ke bupati,” kata Hasfarizal Handra. (adi)

PRO BINTAN

8

POLLING BAKAL CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI BINTAN

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

KUPON DUKUNGAN ANDA, para pembaca bisa berpartisipasi di Polling Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Kabupaten Bintan 2015. Caranya mudah, cukup isi dan potong kupon dukungan ini, lalu kirimkan ke Harian Tanjungpinang Pos, Kompleks Pinlang Mas No. 14 Jalan DI Panjaitan Batu 9 Kota Tanjungpinang

Nama Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Bintan Pilihan Anda:

DALMASRI 21,17 %

KHAZALIK 21,19 %

APRI SUJADI 21,13 %

AGUS W 19,58 %

LAKSAMANA 9,09 %

INDRA S 5,09 %

BOBBY 2,57 %

......................................................................................................

Nama Pengirim : ..........................................................................

No. Telepon/HP : ..........................................................................

Dihitung berdasarkan kupon polling yang masuk ke Tanjungpinang Pos sampai pukul 16.30 setiap Minggu & Rabu.

Total kupon dukungan: 15.574 Polling ini tidak bersifat ilmiah, hanya mencerminkan opini pembaca yang ikut berpartisipasi.

Informasi dan layanan: Abas 085264072581

Suporter Ikut Pukul Pemain Gara-Gara Rebutan Bola, Pertandingan Gaduh JENDARAS, Bintan

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

NAIK: Harga cabai merah dan rawit mulai naik seperti di Pasar Baru Barek Motor Kijang Kecamatan Bintan Timur.

Harga Cabai ”Gila-gilaan” Merah Tembus Rp 70 Ribu, Rawit Sekitar Rp 60 Ribu

BINTAN - Harga sejumlah kebutuhan pokok melonjak.

Di mana, harga cabai merah menembus Rp 70 ribu per kilogram, padahal sebelumnya masih berkisar Rp 55 ribu. Sementara, cabai rawit naik dari Rp 48 ribu menjadi Rp 60 ribu.

Kenaikan ini pun diikuti harga sejumlah kebutuhan

lain seperti sayur-sayuran.

Sudirwan salah satu pedagang Pasar Baru Barek Motor Kijang Kecamatan Bintan Timur membenarkan, kenaikan itu. Dia mengatakan, kenaikan harga cabai merah dan rawit ”gila-gilaan.” Hal

GARA-gara rebutan bola antarpemain membuat pertandingan sepak bola antara kesebelasan Way FC Tanjunguban dan Singkep FC Tanjungpinang, berakhir gaduh.

Kegaduhan berlangsung di lapangan sepak bola Desa Sebong Pereh Kecamatan Teluksebong, Kamis (6/11) sore. Di mana, lapangan sepak bola yang digunakan untuk turnamen Sebong Pereh Cup 2014, yang diadakan pemerintah desa setempat mendadak berubah menjadi arena perang. Awalnya, perkelahian hanya antara pemain, namun merembet ke suporter.

Kegaduhan itu terjadi di saat sisa waktu 6 menit terakhir di babak kedua. Ini membuat pertandingan antara

kesebelasan Way FC dari Tanjunguban dan Singkep FC dari Tanjungpinang tertunda dengan skor 0-0.

Sumber Tanjungpinang Pos, juga penonton pertandingan mengatakan bahwa insiden terjadi saat seorang pemain Singkep FC terjatuh setelah rebutan bola dengan salah seorang pemain Way FC. Pelanggaran tersebut memicu perang mulut antara dua belah pihak. Bahkan merembet sampai baku hantam antarpemain.

“Kejadian begitu cepat dan suasana sangat ramai, sehingga terjadi pukul-pukulan antara pemain. Salah seorang pemain Singkep bahkan menyundul kepala seorang pemain Way FC. Melihat itu, seorang suporter Singkep FC masuk dan memukul pemain Way FC,” terang sumber enggan disebutkan namanya, Jumat (7/11).

Dikatakannya juga, pada saat ribut di tengah lapangan dan suasana kian tidak terkendali. Kemudian tampak 2 pemain Way FC sudah berdarah-darah di bagian muka dan rekannya membawa kedua pemain tersebut untuk dilarikan ke puskesmas Sungai

Kecil dengan mobil ambulans yang sudah stand by di lokasi turnamen.

“Saya lihat 2 pemain Way FC babak belur,” tambahnya.

Sementara itu, manajer tim Way FC, Alex membenarkan bahwa 2 pemainnya mengalami luka-luka cukup parah di bagian wajah, kepala dan di bagian tubuhnya.

“Dua pemain kami, Cahyo dan Oki babak belur, keduanya dihantam oleh pemain Singkep dan juga suporter yang masuk ke lapangan dan ikut memukul,”terangnya.

Kedua korban, sambungnya hingga kini masih dirawat. Dikatakannya juga, atas kejadian tersebut, kedua orangtua korban tidak terima atas kejadian tersebut dan akan melaporkan ke jalur hukum.

Kepala Desa Sebong Pereh, La Anif yang dikonfirmasi terkait insiden tersebut mengaku hal tersebut di luar kuasa panitia. Di mana, panitia sudah berusaha menghentikannya.

“Kejadian begitu cepat, saat berusaha akan menghentikan, beberapa pemain

 Lanjut ke Hal 7

 Lanjut ke Hal 7

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

DIHALAU: Pekerja menghalau bus yang akan melintas Jembatan Kangboi, belum lama ini. Saat ini, petugas Satker sedang memasang kembali lampu penerangan jalan umum, di jembatan itu.

Satker Rugi Puluhan Juta 21 LPJU di Jembatan Kangboi Dicuri BINTAN - Bagian Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) Satuan Kerja (Satker) Pembangunan Jalan Nasional (PJN) di Bintan, Jani mengatakan pihak satker PJN sudah memasang

24 LPJU di Jembatan Kangboi, Desa Tambeling Tanjung, Kecamatan Telukbintan sebelum diresmikan awal 2014 lalu. Namun, saat ini hanya tiga lampu saja menyala, sedangkan selebihnya

sudah tidak nyala lagi. Bukan karena lampu mati akibat putus, melainkan diduga dicuri oleh orang yang tidak dikenal.

 Lanjut ke Hal 7

04.26

11.48

17.50

15.10

19.02

SABTU 8 NOVEMBER 2014

Sudah Naik, Naik Lagi...

Harga Cabai Makin Melonjak ANDRI DS, Tanjungpinang MENJERIT, seakan itulah yang dirasakan Heni, seorang ibu rumah tangga ketika mendengar harga cabai naik lagi.

Sudah naik drastis hari sebelumnya, ternyata kemarin naik lagi.

“Naik terus... Uang makin tak berharga untuk cabai ni,” ungkap Heni sambil sedikit menggeleng ketika ditemui usai berbelanja di Pasar Bestari Bintancenter, kemarin.

Saat itu, ia pun mengaku hanya membeli cabai untuk sekali masak saja. Per ons, ia beli Rp 7 ribu. Lebih mahal lagi.

TANJUNGPINANG - Idealnya, setiap tahun anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) naik. Namun, dengan alasan dana alokasi umum (DAU) turun, APBD Tanjungpinang pun turun.

Ternyata, potential loss atau potensi pendapatan asli daerah (PAD) yang tidak tergarap Pemko Tanjungpinang masih tinggi.

Memang, selain DAU, ada juga pemberlakuan undangundang Kependudukan

 Lanjut ke Hal 10

UMRAH Buka Jurusan Teknik Perkapalan dan Transportasi Laut

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

LANTIK:Rektor UMRAH, Prof DR Syafsir Akhlus MSc menandatangani berita acara usai melantik Prof Ir Ahmad Zubaidi menjadi Dekan Fakultas Teknik, kemarin.

Potential Loss PAD Sangat Tinggi

DOMPAK - Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang kembali menambah jurusan baru, teknik perkapalan dan transportasi laut. Dua jurusan itu menambah dua jurusan lain yang sudah ada di Fakultas Teknik, yakni teknik informatika dan teknik elektro.

“Jurusan Teknik Perkapalan dan Transportasi Laut itu kami buka tahun 2015 mendatang,” kata Rektor UMRAH, Prof DR Syafsir Akhlus MSc, usai melantik dekan fakultas teknik yang baru, Prof Ir Ahmad Zubaidi, Jumat (7/11). Ahmad Zubaidi yang berasal dari Institut Teknologi Surabaya (ITS) ini menggantikan Dr Ir Irdam Adil MT yang menjabat sebelumnya.

Selain melantik Dekan Fakultas Teknik, Syafsir juga mengambil sumpah Ketua

 Lanjut ke Hal 10

yang membuat tarif di Dinas Kependudukan semua nihil.

Dengan begitu, hilang juga pendapatan daerah yang selama ini ada dari sana. Tercatat, untuk 2014 saja, target PAD dari disduk sebelumnya mencapai Rp 324 juta untuk pengurusan berbagai dokumen kependudukan.

DAU sendiri, turun sebesar Rp 35 miliar, dari sebelumnya Rp 360 miliar menjadi

 Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

10

Makanan Khas Daerah Muncul di Festival Kuliner Nusantara

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

BERSIHKAN TANAH: Dua pekerja membersihkan tanah yang bertumpuk di Simpang Batu 8, Rabu (5/11) lalu. Tanah itu berjatuhan dari lori yang mengangkut tanah untuk aktivitas penimbunan lahan di lokasi itu.

Ada TV LED untuk Pengunjung PCW yang Beruntung TANJUNGPINANG - Program ”Pinang City Walk (PCW) Bagi-Bagi Hadiah” mulai diumumkan siapa yang beruntung, Minggu (9/11).

Bagi yang beruntung, ada hadiah televisi jenis LED yang akan berpindah tangan kepada pelanggan yang beruntung.

Tentu, tak hanya TV LED, akan ada juga hadiah lain yang sudah disediakan Pinang City Walk. Tentu, tak menutup kemungkinan Anda yang sudah memasukkan kupon beruntung, karena itu panitia mengharapkan seluruh pelanggan bisa hadir.

Pengumuman ini akan dilakukan dengna bentuk pengambilan kupon undian dari yang dimasukkan pelanggan sebelumnya. Ditegaskan juga, ini merupakan pengambil

kupon pertama. Artinya, masih ada yang kedua dan berikutnya.

“Nanti kita akan ambil kuponnya di Pinang City Walk (PCW) Tanjungpinang, pukul 8.00 hingga pukul 22.00, Minggu (9/11). Pengambilan kupon undian pertama, dalam rangka menyambut ulang tahun PCW Tanjungpinang yang jatuh pada Desember 2014 nanti,” kata Mustardi, Regional Marketing Manager PCW kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Dikatakan, bagi pelanggan setia yang pernah memasukkan kupon hadiah ke dalam kotak undian diharapkan bisa hadir untuk disaksikan bersama pengumumannya. Dan diingatkan juga, jangan lupa membawa identitas diri sesuai data yang sudah diisi di dalam

kupo. Boleh saja kartu tanda penduduk (KTP), Paspor atau Surat Izin Mengemudi (SIM).

“Nanti bawa fotocopinya saja,” terangnya.

Lalu, bagi yang tidak hadir?

Ternyata, bagi yang tidak hadir dan namanya diumumkan sebagai pemenang undian, juga tetap dapat hadiahnya.

Karena, nama pemenang undian akan diumumkan di Tanjungpinang Pos dan O Nine Radio 93 FM. “Dan kita tetap hubungi mereka (pemenang) sesuai nomor yang tertera di kupon tersebut,” terangnya.

Nah, bagi pelanggan yang belum beruntung, diharapkannya untuk tidak kecewa. Karena masih ada kesempatan undian berhadiah yang kedua dan ketiga nanti. (dri)

Renny Ketua Sah Iwapi di Kepri TANJUNGPINANG - Penyelesaian dualisme kepengurusan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) sudah diputuskan Mahkamah Agung (MA). Kepengurusan di bawah pimpinan Nita Yudi pun ditanyakan sebagai kepengurusan yang sah. Di Kepri, Iwapi pun kini dipimpin Renny Ardhiyanie.

Ketua Umum IWAPI Pusat Nita Yudi didampingi pendiri IWAPI Dewi Motik yang datang dari pusat dalam konferensi pers di Hotel Aston ke-

marin mengatakan, persoalan sudah selesai. Saat ini secara resmi Renny yang akan memimpin Iwapi di provinsi Kepri. Kedatangan mereka saat itu untuk mendukung kegiatan yang dilakukan Renny, agar ke depan bisa berjalan lagi setelah terhenti selama proses penyelesaian.

“Kubu sebelah (Ersa Sarif) dinyatakan kalah sama MK terserah mau membentuk organisasi apa. Asalkan tidak memakai nama Iwapi. Jika memakai, berarti ia melang-

gar hak yang mendirikan,” kata Nita Yudi.

Ditambahkan Renny, sebelum selesainya kasus dualisme kepengurusan tersebut cukup berdampak terhadap kinerja organisasi.

“Kami akan menggarap wanita-wanita yang siap membuka usaha. Baik itu bisnis perumahan, jasa travel, usaha toko, butik dan lainnya. Sehingga pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui IWAPI dapat terus bertumbuh,”terangnya.(dlp)

TANJUNGPINANG - Beragam makanan khas daerah tersaji di Festival Kuliner Nusantara yang digelar Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM di Pinang City Walk, Kamis (6/11) malam. Tercatat, ada sebanyak 21 paguyuban yang ada di Kota Tanjungpinang ikut serta dalam ajang pameran makanan ini dan menyajikan masakan khas daerah masing-masing.

Festival Kuliner Nusantara ke-2 ini digelar selama tiga hari sampai Sabtu (8/11) malam ini.

Saat pembukaan Kamis malam lalu, kegiatan itu langsung dihadiri dan dibuka Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul.

Dalam sambutannya, Syahrul mengatakan, festival kuliner merupakan cara Pemko Tanjungpinang menampilkan berbagai macam kuliner khas dari berbagai daerah.

Tentu, tidak mungkin, pesertanya langsung datang dari daerah asal, tapi cukup dari paguyuban dan ikatan keluarga yang ada di Kota Tanjungpinang. Dan ini menumbuhkan kebanggaan kuliner dan budaya di Kota Tanjungpinang.

Katanya, festival ini bertujuan untuk ajang promosi dan transaksi bagi para pelaku usaha kuliner yang tergabung dalam paguyuban dan ikatan keluarga daerah di Kota Tanjungpinang.

“Alhamdulillah festival kuliner ini dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan, baik dari segi tampilan produk serta pengelolaannya.

Mudah-mudahan di Kota Tanjungpinang ini bermunculan berbagai macam jenis kuliner baik yang tradisional maupun modern yang tumbuh dan berkembang,” kata Syahrul.

Dengan begitu, sambungnya, akan menambah keragaman masakan yang akan jadi

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

FESTIVAL KULINER: Wakil Wali Kota Tanjungpinang Syahrul beserta istri mengunjungi stan makanan di Festival Kuliner Nusantara yang digelar di Pinang City Walk, Kamis (6/11) malam.

daya tarik bagi wisata yang berkunjung ke Kota Tanjungpinang.

Dikatakan, makanan nusantara merupakan cermin dari keberagaman budaya dan tradisi di seluruh Indonesia.

Karena setiap daerah di Indonesia mempunyai makanan tradisional yang sudah tersebar dan dikomsumsi sejak lama. Yang mana menu bahan makanan tersedia di daerahnya.

Meskipun saat ini berbagai jenis makanan dari luar membanjiri pasar lokal, namun kekayaan kuliner nusantara yang terkenal dengan kaya akan rempah-rempah masih banyak dijumpai dan tetap diminati masyarakat.

Syahrul berharap, para pengunjung dapat menikmati

makanan dengan cita rasa yang mungkin berbeda satu dengan yang lain.

Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UMKM Kota Tanjungpinang, Wan Kamar menjelaskan, festival kuliner nusantara yang digelar saat itu merupakan yang ke dua kalinya. Tahun ini, ada 21 paguyuban yang ada di Kota Tanjungpinang.

Di antara paguyuban yang ikut, yakni Among Mitro, Ikatan Keluarga Kabupaten Meranti, Persatuan Ibu-ibu Minang Kanduang/ PSMM, Himpunan Warga Kabupaten Kampar (HWKK), Palembang, Ikatan Keluarga Jemaja, Ikatan Keluarga Kabupaten Lingga, Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan, Persatuan Warga Sunda (PWS),

Bali, Kerukunan Warga Tambelan, Jawa Barat, Ikatan Keluarga Aceh, Melayu, Ikatan Keluarga Tarempa, Ikatan Keluarga Kawanua, Bunguran Barat, Banjar, PKK Kota Tanjungpinang, PSMTI Kota Tanjungpinang dan Ikatan Wanita Perjuangan.

Wan Kamar mengharapkan, melalui festival kuliner ini, warga akan mengetahui jenis kuliner yang ada di berbagai daerah. Dan diharapkan juga, dapat menjadi produk yang bernilai ekonomis bagi Kota Tanjungpinang.

Saat acara pembukaan, tampak juga hadir Sekda Riono dan beberapa kepala SKPD Pemko Tanjungpinang. (dri)

Sudah .......................................................dari halaman 9 Sebab, seandainya dibeli per kilogram, harga masih Rp 62 ribu. Hanya, satu harapannya, besok atau besoknya lagi, harga cabai ini bisa lebih murah. Tidak seperti sekarang, mencekik leher.

Kemarin, harga cabai di pasar memang naik lagi setelah tiga hari belakangan juga sudah naik drastis. Dari harga awal Rp 35 ribu per kilogram, berubah menjadi Rp 60 ribu, kemarin naik lagi menjadi Rp 60 ribu.

Jika dihitung perbedaan harga dari harga awal, total kenaikan harga per kilogram sudah mencapai Rp 28 ribu.

Hampir satu kali lipat naiknya dibanding harga sebelumnya. Kenaikan Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 62 ribu terjadi untuk cabai merah. Se-

mentara, cabai rawit, harganya lebih murah sedikit, Rp 52 ribu.

Pedagang cabai di Pasar Bestari Bintancenter, Tarigan kepada Tanjungpinang Pos kemarin mengakui adanya kenaikan itu lagi. Hanya, diakuinya juga, pasokan yang sebelum sempat terhenti, sebenarnya sudah datang lagi.

Cuma, stoknya terbatas.

Lha, kok naik? Alasannya, karena pasokan yang datang ternyata hanya sedikit. Bahkan, jika permintaan tinggi, bisa-bisa untuk besoknya tidak ada lagi cabai di pasar.

“Alhamdulillah, tadi baru datang cabai merah dan rawit. Ya cukup untuk dijual saja,” kata Tarigan sembari mengaku cabai didatangkan dari Surabaya.

Syahrul Janji Akan Dibahas Sementara itu, di tempat terpisah, Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul saat dimintai komentarnya mengatakan, Pemerintah Kota Tanjungpinang akan mengambil langkah untuk menyikapi drastisnya kenaikan harga cabai tersebut.

“Kita akan kerja sama dengan Disperindag Provinsi Kepri dan duduk bersama.

Nanti, kita akan tentukan harga standar, baik di provinsi maupun kota. Kalau harga cabai kita sudah tentukan, pedagang menjual di atas harga standar, akan diberikan teguran,” kata Syahrul kepada Tanjungpinang Pos usai meresmikan Festival

Kuliner Nusantara ke-2 di Pinang City Walk Tanjungpinang, Kamis (6/11) malam.

Menurut Syahrul, kenaikan harga cabai bukan dikarenakan isu kenaikan harga minyak. Hanya, kenaikan terjadi karena produksi cabai yang berkurang.

“Cabai yang dijual di pasar berasal dari Medan, Padang dan Jawa melalui transportasi udara yaitu pesawat,” singkat Syahrul.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Disperindagkop dan UMKM Kota Tanjungpinang, Wan Kamar mengatakan, memang susah menghadapi kenaikan harga cabai ini. Sebab, pasokannya datang dari luar daerah. “Ya, memang kita bukan daerah penghasil,” singkatnya. ***

Potential ....................................................dari halaman 9 Rp 325 miliar. Alasannya, karena ada 18 daerah otonomi baru (DOB) di Indonesia. “Memang, ini kurang bagus. APBD yang baik itu mengalami kenaikan setiap tahun bukan malah penurunan,” kata Reni, Anggota Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, kemarin, yang saat itu masih berada di Jakarta bersama rombongan badan anggaran mempertanyakan nihilnya dana alokasi khusus (DAK) untuk Tanjungpinang.

“DAU turun dan DAK tidak dapat. Itu yang kami pertanyakan,” tambah Reni, politisi Hanura ini.

Hanya, disayangkan Reni,

Pemko Tanjungpinang dinilai kurang greget mencari sumber dana baru untuk menambah pendapatan asli daerah (PAD). Sebab, tambah PAD sendiri dari target tahun lalu hanya Rp 100 juta dari sebelumnya Rp 950 miliar. Berarti, target PAD untuk 2015, hanya Rp 105 miliar.

Reni mengatakan, nilai itu tergolong terlalu kecil. Seharusnya, pemerintah memiliki cara lain untuk meningkatkan penghasilan dari yang ada saat ini.

Misalnya dari sektor pariwisata. Pemko bisa membuka gerbang sumber anggaran baru, dengna mengantarkan turis yang ingin berkunjung

ke Bintan melalui Tanjunginang. Artinya, harus singgah dulu di tempat wisata di Tanjungpinang.

“Banyak yang bisa dilakukan, bila perlu membuka pelabuhan khusus perdagangan ikan. Sehingga, masyarakat beli ikan ke sana.

Bahkan, orang luar negeri pun bisa datang,” terangnya. Dengan adanya terobosan seperti itu, tentu ada dana retribusi yang bisa diambil.

Yang lebih ironi lagi, potensi yang sudah pernah diterima hasilnya pun hilang juga, yakni bagi hasil dari kepelabuhanan. Sesuai ketentuan baru, Pemko tidak bisa

menerima bagi hasil, termasuk dari Pelindo, kalau tidak ada Badan Usaha Pelabuhan (BUP).

“Kita minta, tahun berikutnya tidak ada alasan lagi APBD turun karena DAU berkurang,” tambah Reni.

Di sisi lain, Reni juga menyinggung, pejabat Pemko perlu lebih aktif mengusulkan program ke pusat. Dengan begitu, peluang program yang ada di sana bisa mengalir ke daerah ini. Sebab, kata Reni, cukup mengagetkan, ternyata hilangnya pemasukan dari DAK karena kurang aktifnya daerah dalam mengajukan program ke pusat.(dlp)

UMRAH ....................................................dari halaman 9 Pusat Penjaminan Mutu dan Direktur Pengelola Pusat Penerbitan UMRAH Press.

Wahyu Eko dilantik sebagai Ketua Pusat Penjaminan Mutu universitas dan Koordinator Penjaminan Mutu fakultas, sementara Trisno Aji Putra dilantik sebagai Direktur Penerbitan UMRAH Press Rektor mengatakan, pelantikan dekan teknik yang berasal dari Institu Teknologi Surabaya (ITS) itu merupakan langkah untuk membuka jurusan Teknik Perkapalan dan Transportasi Laut guna menunjang pengembangan potensi kemaritiman Kepri.

Sebagai universitas terkemuka di Indonesia bidang kemaritiman, kata Syafsir, UMRAH tidak hanya mengembangkan Fakultas Perikanan dan Kelautan.

Tapi hampir semua fakultas menyiapkan SDM yang berbasis kelautan. Seperti Fakultas Teknik, saat ini baru tersedia jurusan Informatika dan Elektro. Tahun 2015 dibuka jurusan Perkapalan dan Transportasi Laut. Untuk jurusan Perkapalan sasaranya menyediakan SDM yang menguasai teknik perkapalan yang berkaitan erat dengan bisnis kemaritiman.

Sebagai bentuk peluang Kepri ke depan, Syafsir Akhlus menyebutkan, di Batam saat ini ada 118 perusahaan nasional di bidang galangan kapal. Mayoritas jabatan midle manajemen dan pekerjanya berasal dari tenaga asing. Jika UMRAH sudah memiliki lulusan Teknik Perkapalan, tenaga industri galangan kapal itu cukup diisi dari masyarakat

Kepri (lokal). Begitu juga dengan jurusan Transportasi Laut, Kepri merupakan daerah kepulauan yang membutuhkan ahli di bidang transportasi laut.

“Kami akan meluluskan sarjana yang memiliki skil berbasis kemaritiman. Sama halnya dengan Fekon, jurusan ekonomi pembangunan lebih banyak diarahkan bidang berbasis kemaritiman.

Karena kemaritiman dan perikanan atau kelautan merupakan potensi kita yang sangat besar,” tambahnya.

Untuk mewujudkan jurusan Teknik Perkapalan dan Transportasi Laut di tahun 2015, bagi Syafsir Akhlus, tidak sulit. Karena Prof Ir Ahmad Zubaidi yang dilantik sebagai Dekan Teknik berasal dari ITS yang bisa menjadi penghubung untuk

membangun kerja sama UMRAH dengan ITS. “Sarana dan tenaga pengajar bisa kita rekrut dari ITS pada tahap awal. Yang penting sarjana UMRAH yang merupakan masyarakat Kepri bisa lebih sejahtera ke depan, dari bidang kemaritiman,” jelas Syafsir Akhlus.

Selain melantik Prof Ir Ahmad Zubaidi sebagai Dekan Fakultas Teknik UMRAH, Syafsir Akhlus melantik Wahyu Eko sebagai Ketua Pusat Penjaminan Mutu universitas dan koordinator Penjaminan Mutu fakultas.

Pada kesempatan tersebut, Syafsir Akhlus disaksikan Wakil Rektor I Prof DR Firdaus dan Wakil Rektor II Hery Suryadi turut melantik Trisno Aji Putra sebagai Direktur Penerbitan UMRAH Press. (fre)

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

11

Panitia pelaksana bimbingan dan penyuluhan peraturan penanaman modal foto bersama dengan narasumber.

Asisten Pemerintahan Setdako Tanjungpinang Drs H Syafrial Evi MM, mewakili Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, menyampaikan sambutan tentang bimbingan dan penyuluhan peraturan penanaman modal tahun anggaran 2014.

Kabid Penanaman Modal dan Promosi Arif Bastari selaku ketua panitia penyelenggara menyampaikan laporan kegiatan.

Kabid Penanaman Modal dan Promosi Arif Bastari selaku Ketua Panitia memberikan arahan kepada peserta.

BPPT-PM Tanjungpinang Gelar Penyuluhan Peraturan Penanaman Modal

Kepala BPPT-PM Tanjungpinang Drs H Tengku Dahlan disaksikan Asisten Pemerintahan Setdako Tanjungpinang Drs H Syafrial Evi MM memasang tanda peserta penyuluhan.

Peserta serta narasumber bimbingan dan penyuluhan peraturan penanaman modal foto bersama.

BADAN Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPTPM) Kota Tanjungpinang, memberikan bimbingan dan penyuluhan peraturan penanaman modal kepada 100 peserta dari perusahaan PMA dan PMDN se-Kota Tanjungpinang, Rabu (15/10) lalu.

Kegiatan di Hotel Nelayan Tanjungpinang tersebut dibuka Wali Kota Tanjungpinang yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan Setdako Tanjungpinang Drs H Syafrial Evi MM. Kabid Penanaman Modal dan Promosi BPPT-PM Arif Bastari menyampaikan, kegiatan bimbingan dan penyuluhan peraturan penanaman modal itu, bertujuan untuk memberi pemahaman bagi penanaman modal tentang peraturan perundangan-undangan yang berkaitan dengan

investasi dan perizinan.

Sekaligus merangsang penanaman modal untuk meningkatkan investasi di Kota Tanjungpinang.

Kegiatan ditujukan kepada pemahaman mengenai hak dan kewajiban bagi para pelaku usaha, investor aparatur dan tokoh masayarakat di Kota Tanjungpinang. Diharapkan kegiatan bimbingan dan penyuluhan itu meningkatkan minat investor untuk berinvestasi. Dalam pelaksanaan itu, BPPT-PN Tanjungpinang menghadirkan narasumber dari Badan Koordinasi Penanaman Modal pusat Jakarta, Badan Koordinasi Penanaman Modal Provinsi Kepri dan Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPTPM) Kota Tanjungpinang. *** Narasi dan Foto : BPPT-PM Tanjungpinang

Peserta bimbingan dan penyuluhan peraturan penanaman modal melakukan registrasi kepada panitia penyelenggara.

Disdikpora Bintan dan KMP Kepri Gelar Dialog Sumpah Pemuda

Kata sambutan Ketua Komunitas Merah Putih Kepri, Suprapto.

Kata sambutan Ketua Pelaksana Kusrianto SE.

SEMPENA Hari Sumpah Pemuda yang ke-86, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bintan bekerja sama dengan Komunitas Merah Putih Provinsi Kepri, menggelar dialog dengan tema "Menanamkan pemahaman nilai-nilai ideologi Pancasila dalam mencegah paham-paham asing."

Hadir sebagai narasumber, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan olahraga (Kadisdikpora) Bintan Machfur Zurachman, Mantan Wakil Bupati Bintan Mastur Taher, akademisi Zamzami A Karim MA, Serta tokoh pemuda dari KNPI Bintan Suwito dan perwakilan Kesbangpol Kabupaten Bintan.

Dialog Hari Sumpah Pemu-

da ini diselenggarakan satu hari di kawasan gedung pertemuan Pasar Tani Kabupaten Bintan. Hadir dalam kegiatan perwakilan seluruh pelajar di Kabupaten Bintan serta pemuda dan tokoh organisasi pemuda di Bintan. *** Narasi: Suhardi Foto: Istimewa

Mastur Taher, mantan Wakil Bupati Bintan juga hadir menjadi pemateri.

Sambutan Kadisdikpora Bintan Drs Machfur Zurahman.

Ketua KMP Kepri Suprapto saat memberikan cendera mata.

Tokoh KNPI Kabupaten Bintan Suwito MPd bersama Zamzami A Karim saat pemaparan materi.

KMP KEPRI JUGA MEMBERIKAN BANTUAN KEPADA PARA SISWA DI KABUPATEN BINTAN.

Foto bersama usai kegiatan dialog peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Pembacaan teks Sumpah Pemuda.

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

12

DPRD Kepri Pakai Innova, DPRD Kota Avanza Veloz Kalau tak salah pengadaan jenis mobil Avanza Veloz.

Riono TANJUNGPINANG- Anggota DPRD Kepri mulai memakai mobil dinas (mobdin) pekan depan.

Rencananya, Biro Perlengkapan Pemprov Kepri akan menyerahkan mobil dinas ke Sekretaris Dewan Kepri (Sekwan) pekan depan.

Riono

Kepala Biro Perlengkapan Pemprov Kepri Martin Maromon mengatakan, yang akan membagikan mobil dinas tersebut kepada 45 orang anggota DPRD Kepri adalah Sekwan.

Selama ini, DPRD Kepri belum menggunakan mobil dinas lantaran belum semua anggota dewan lama mengembalikannya.

Masih ada 6 orang yang belum mengembalikan.

Tanggal 28 Oktober lalu, dewan lama mengembalikannya setelah diancam akan dilaporkan ke polisi. Setelah semua mobil dikembalikan, lalu dimasukkan ke bengkel.

Sebagian diperbaiki di Batam, sebagian lagi diperbaiki di Tanjungpinang. “Minggu ini akan siap diperbaiki. Pekan depan sudah bisa kita serahkan ke sekwan, jenisnya Kijang Innova,” ujarnya, kemarin.

Dijelaskannya, mobil tersebut diperbaiki dulu lantaran sebagian mengalami kerusakan ringan dan sedang.

Pemprov tidak menganggarkan pengadaan mobil dinas dewan tahun ini. Sebab mobil dinas lama masih layak pakai.

Apalagi diservis dulu sebelum diserahkan kepada anggota dewan periode 2014-2019 ini.

Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono, mengatakan, 5 anggota DPRD Tanjungpinang, belum mendapatkan mobil dinas. Pemerintah baru mengadakan mobil dinas di APBD murni 2015.

“Tahun ini kebetulan anggota DPRD kita bertambah, dari 25 orang menjadi 30 orang sesuai dengan aturan, berdasarkan jumlah penduduk,” aujarnya. Menurutnya, mobil yang dibeli oleh Pemko Tanjungpinang, diperuntukan untuk SKPD. Mobil yang di pakai oleh SKDP akan di pinjam pakai oleh anggota DPRD yang belum mendapatkan mobil.

“Nanti yang mengaturnya Sekwan DPRD Tanjungpinang. Siapa-siapa saja yang belum mendapatkan mobil dinas. Intinya, semua unsur pimpinan kalau tidak salah sudah memakai mobil dinas,” tegasnya.

Minggu ini akan siap diperbaiki.

Pekan depan sudah bisa kita serahkan ke sekwan, jenisnya Kijang Innova.

Martin Saat disinggung, rencana mobil apa yang akan diberikan oleh anggota DPRD. “Kalau tak salah pengadaan jenis mobil Avanza Veloz,” bebernya. (mas/bas)

Martin

Avanza Veloz Kijang Innova

Pertahankan Aspirasi Rakyat SIAPA yang belum baca Koran Tanjungpinang Pos, belum bisa dikatakan orang yang maniak cari informasi terkini.

Selalu terdepan memberikan informasi kepada masyarakat Kepri.

Terlebih lagi ketika memperjuangkan hak rakyat, selalu berada terdepan.

Informasi tentang aspirasi rakyat yang selama ini menjadi perhatian utama Tanjungpinang Pos harus dipertahankan.

Jangan salah persepsi, aspirasi rakyat itu tentunya bisa disuarakan oleh wakil rakyat.

Hampir semua kabupaten/kota di Kepri memiliki pulau-pulau kecil. Saya berharap koran Tanjungpinang Pos menjangkau ke pulau kecil itu. Sehingga informasi yang disampaikan lebih aspiratif.

Apri Sujadi, Ketua Partai Demokrat Kepri.

IKLAN

DPRD Kepri Dorong Sektor Kemaritiman TAUFIK HABU, Tanjungpinang KOMISI II (dua) bidang perekonomian DPRD Kepri menggelar rapat, dengan fokus pembahasan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kepri, yang selama ini dinilai masih kecil.

Ketua Komisi II DPRD Kepri, Ing Iskandarsyah mengatakan, salah satu sektor yang akan digesa dan dimaksimalkan oleh Komisi II, adalah sektor kelautan perikanan atau kemaritiman.

Selain ini, sejalan dengan visi Presiden Jokowi dan visi Gubernur Kepri, provinsi ini

Terutama dari kapalkapal besar yang beroperasi di perairan Kepri dan sekitarnya.

Ing Iskandarsyah

Ing Iskandarsyah

memiliki potensi yang sangat besar dari sektor kemaritiman.

“Ada beberapa kebijakan

yang akan kami formulasikan supaya pendapatan daerah dari kelautan perikanan bertambah,” ujarnya, Kamis (6/11).

Selama ini, menurut Iskandar, ikan yang masuk atau keluar dari Kepri baik yang di Natuna dan Anambas maupun daerah kabupaten lainnya tidak terpantau dengan maksimal. Ini perlu kebi-

jakan tambahan, supaya potensi itu bisa digali lagi.

“Terutama dari kapal-kapal besar yang beroperasi di perairan Kepri dan sekitarnya,” imbuhnya.

Target ini, sambung Iskandar, untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kepri yang masih berada di angka Rp 900 miliar. Padahal Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kepri sudah menembus angka Rp 3,65 triliun.

“Harapan kami selama 2,5 tahun mendatang, PAD Kepri tembus di atas Rp 1 triliun.

Lebih baik lagi kalau bisa sampai 50 persen dari APBD,”

harapnya.

Di samping sektor kemaritiman, Komisi II DPRD Kepri juga memaksimalkan potensi PAD dari Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPM PTSP) Kepri.

Kenapa ke situ? Karena pelayanan perizinan, juga menjadi salah satu SKPD penghasil dari sisi perizinan.

“Mudah-mudahan satu atau dua tahun ke depan, PAD Kepri sudah di atas Rp 1 triliun. Kalau seperti itu, ke depan kita juga tidak akan bergantung dari dana perimbangan yang berasal dari APBN,” tukasnya. ***

Kader PAN Diminta Tetap Tenang JAKARTA- Kader Partai Amanat Nasional (PAN) dimanapun berada diminta, agar tetap tenang dan mempercayakan proses pengusutan penembakan kediaman Amien Rais kepada polisi.

Sejauh ini PAN percaya polisi akan bertindak dengan sigap untuk membongkar teror terhadap kemerdekaan berpendapat yang dimiliki setiap warga negara Indo-

nesia. Pelaku dan motif teror ini harus kita ungkap. Hal ini diungkapkan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, Jumat (7/11).

“Kader PAN agar tenang dan mempercayakan pengusutan kepada polisi,” kata Hatta lagi.

Menurut mantan Menko Perekonomian itu, penembakan rumah Amien sang pendiri PAN jelas tidak dilakukan oleh orang iseng. Patut

diduga, ada kepentingan politik yang lebih besar di balik penembakan itu.

“Ini berkaitan dengan upaya untuk membungkam ekspresi dan sikap kritis Pak Amien yang dijamin dalam demokrasi Pancasila,” demikian Hatta Rajasa.

Penembakan di Rumah Amien Rais Pakai

Senjata Rakitan Mabes Polri memastikan penembakan di rumahAmien Rais di Jokyakarta Kamis dinihari (6/11) oleh orang tak dikenal, menggunakan senjata rakitan.

Demikian disampaikan Kabareskrim, Komjen Pol Suhardi Alius di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jumat (7/11).

“Hasil investigasi, alatnya

tidak bagus. Jadi diduga pakai senjata rakitan. Hasil puslabfor, pengguna dari senjata rakitan,” kata Suhardi.

Masih kata Suhardi, saat ini tim masih melakukan investigasi.

“Tim Bareskrim Polri dan Polda Metro sudah di sana. Untuk secepatnya bisa mengungkap pelakunya,” pungkas mantan Kadiv Humas Polri ini. (net)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa di-download dari GOOGLE play store.

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

13

Membentuk Karakter Siswa dengan Suri Teladan (2-Habis)

Cegah Hal Negatif dan Fasilitasi Bakat Siswa

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

Penulis:

Akhirman SSos MM Dosen Tetap Fakultas Ekonomi Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang

ecara konseptual, pendidikan karakter di sekolah tampaknya sudah cukup mapan. Namun dalam pelaksanaannya, hal itu akan mendapat tantangan yang sangat besar. Tantangan tersebut dapat berasal dari lingkungan pendidikan itu sendiri maupun dari luar. Tantangan dari dalam dapat berasal dari personal pendidikan maupun perangkat lunak pendidikan (mind set, kebijakan pendidikan dan kurikulum). Tantangan dari luar berupa perubahan lingkungan sosial secara global yang mengubah tata nilai, norma, dan budaya suatu bangsa, menjadi sangat terbuka. Perubahan itu tidak dapat dikendalikan dan dibatasi karena berkembangnya teknologi informasi.

Perubahan lingkungan sosial yang dipengaruhi oleh negara lain tidak bisa dihindari oleh seluruh masyarakat dunia. Peserta didik yang dahulu hanya merupakan bagian dari masyarakat, suku,

S SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-7410-6630 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Perbaikan Kerusakan Pun Bergilir di PLN PLN ITU ADA DI PUSAT DAN DI DAERAH ATAU CABANG SD KEC DAN DESA. JADI NGANTRI JUGA TUH HAL PNYEDIAAN MESIN DSBGAINYA. JADI GILIRAN DAN NGANTRI NYELESAIKAN MSALAH PLN DI SELURUH INDINESIA. +6281287139277

Kok Pemilihan Ketua RT Tak Digelar?

MBS Selamat pagi pk wali kota lisdarmansyah.

Sy m yusuf wrg Rt 04 Rw2.kel kp bulang. Sy berharap pemilihan Rt ini tdk hnya melanjutkan dgn berita acara sepihak tp di wujudkan..dan berlaku jg buat seluruh Rt/Rw..krn jabatan itu amanah bukan hadiah agr mrk yg trpilih bs benar2 berbuat utk kepintingan masyarakat dan kampung..bukan jd pemanis pk lurah mks wasalam +6285365027631

Pelindo, Terangi Dong Parkirnya!

SELAMA T pagi ketua pelindo tpi, tolong lampu SELAMAT parkir pelabuhan internasional sri bintan pura diadakan karena gelap sekali, malu ama tamu manca negara. +6281364729807

atau budaya tertentu; saat ini telah menjadi bagian dari masyarakat dunia.Kasus dan perilaku masyarakat yang sebelumnya hanya menjadi pengalaman hidup masyarakat terbatas, saat ini tidak bisa ditutup lagi.Peserta didik dapat manjadi bagaian masyarakat mana saja dengan segala keberagamannya. Perubahan kawasan pergaulan dari lokal menjadi global, telah mengubah tata nilai dan norma masyarakat. Perilaku yang sebelumnya tabu dan memalukan, saat ini dapat menjadi peristiwa yang biasa dan menjadi bahan pembicaraan.

Perubahan tata nilai, bahkan hingga ke nilai-nilai agama, telah mengubah pengalaman hidup peserta didik, sehingga hasil pendidikan pasti akan dipengaruhi oleh perubahan tersebut. Guru dan sekolah tidak bisa lagi membatasi pergaulan peserta didiknya pada satu sisi kehidupan yang diperbolehkan. Guru dan sekolah menghadapi tantangan pola pergaulan global peserta didik yang hampir tidak bisa dikendalikan dan dikenali karena rasio guru dan siswa yang tidak seimbang. Sistem informasi berteknologi tinggi yang memungkinkan anak menggunakan sebagian waktunya untuk mengakses informasi sendiri, memberi peluang sangat besar bagi anak memperoleh informasi tanpa seleksi.

Media televisi, menurut Davies (2010) telah menyebabkan kepribadian

anak menjadi individualistis, agresif, permisif, mengenal kata-kata jorok, pengetahuan seks lebih awal, penyalahgunaan obat, merokok, dan lebih suka menyelesaikan persoalan dengan kekerasan, perilaku tidak aman dan tidak sehat, serta kecenderungan obesitas karena junkfood.

Lickona (1992) terdapat sepuluh tanda perilaku manusia yang menunjukkan arah kehancuran suatu bangsa, yaitu (1)meningkatnya kekerasan di kalangan remaja; (2) ketidak jujuran yang membudaya; (3) tingginya rasa tidak hormat terhadap orang tua, guru dan figur pemimpin; (4) pengaruh teman sebaya terhadap perilaku kekerasan; (5) meningkatnya kecurigaan dan kebencian; (6) penggunaan bahasa yang memburuk; (7) penurunan etos kerja; (8) menurunnya tanggung jawab individu dan warga negara; (9) meningginya perilaku merusak diri; dan (10) semakin kaburnya pedoman moral.

Cegah Hal Negatif Anak masih sangat membutuhkan bimbingan bagi kedua orang tuanya.Ia mempunyai jiwa yang suci dan cemerlang bila ia sejak kecil dibiasakan baik, dididik dan dilatih secara kontinyu, sehingga ia tumbuh dan berkembang menjadi anak yang baik pula. Sebaliknya, apabila ia dibiasakan berbuat buruk, nantinya ia terbiasa kepada perbuatan buruk pula

RSUP Perhatikan Keluhan Pelanggan MENANGGAPI SMS saudara pemilik nomor hape +6287894510964 yang termuat pada tanggal 22 Oktober 2014 lalu, berikut kami berikan tanggapan dari RSUD Provinsi Kepri Batu 8 Atas Tanjungpinang Kami memberikan ucapan terima kasih atas masukan saudara. Pelayanan terbaik menjadi tanggung jawab kami, sehingga setiap keluhan/ masukan dari pelanggan akan betul-betul kami perhatikan. Bapak/ ibu jangan segan untuk memberi masukan demi perbaikan pada rumah sakit. Keluhan dan masukan bapak/iIbu dapat disampaikan melalui customer care di nomor 0812 – 75-812812 ( jamkerja).*** Humas RSUD Provinsi Kepri Tanjungpinang

Makin Teruklah PLN! TERUK ya pln tak kapok2 matikan lampu.wahai masarakat tjg png dan bintan ayo kita sama sama bersatu untk dtg ke ktr pln,kita demo besar2an kt turunkan aja semua pegawai pln dr manejer smp d rekturnya.kt udah capek nunggu jwb pln.kl pun hidup cuman angat2 tai ayam,ntr mati lg.teruk la pln tjg png dan bintan ini. +6282285856119

jar bersikap adil. Jika anak banyak diberikan kemurahan dan pertimbangan, ia akan belajar menghormati. Jika anak merasa tentram dalam kehidupannya, ia akan belajar percaya terhadap dirinya dan orang-orang di sekitarnya. Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dalam kehidupannya, ia akan belajar untuk menemukan cinta dalam kehidupan dan menyadari dunia ini adalah tempat tinggal yang menyenangkan.

dan menjadikan ia celaka.

Anak belajar dari kehidupannya. Hal ini seperti ungkapan Dorothy Law Nolte (1998: vi) dalam Children Learn what They Live; Parenting to Inspire Values yang menyatakan: Jika anak dibesarkan dengan banyak kritikan dalam kehidupan, ia akan belajar mengutuk. Jika anak dibesarkan dalam permusuhan, ia akan belajar berseteru. Jika anak dibesarkan dengan ketakutan dalam kehidupan, ia akan belajar prihatin. Jika anak banyak dikasihani dalam kehidupan, ia akan belajar mengasihani diri sendiri.

Jika anak dibesarkan dalam cemoohan, ia akan menjadi rendah diri. Jika anak dibesarkan dalam kecemburuan, ia akan belajar iri hati. Jika anak banyak mengalami halhal yang memalukan dalam kehidupannya, ia akan belajar merasa bersalah. Jika anak diberikan dorongan dalam kehidupannya, ia akan belajar percaya diri. Jika anak dibesarkan dengan toleransi dalam kehidupannya, ia akan belajar untuk sabar. Jika anak banyak dipuji dalam kehidupannya, ia akan belajar menghargai .Jika anak merasa diterima dalam kehidupannya, ia akan belajar menyenangi diri sendiri. Jika anak diakui dalam kehidupannya, ia akan belajar mempunyai tujuan hidup. Jika anak dibiasakan berbagi di dalam kehidupannya, ia akan belajar untuk bermurah hati. Jika anak merasakan keadilan dalam kehidupannya, ia akan bela-

Fasilitasi Bakat Siswa Menurut Given (2007) bakat (aptitude) adalah kemampuan bawaan yang merupakan potensi yang masih perlu dikembangkan atau dilatih untuk mencapai suatu kecakapan, pengetahuan dan keterampilan khusus, misalnya kemampuan berbahasa, berolahraga, bermain musik, melukis, membuat karya ilmiah, melatih memimpin, dan lain-lain. Seseorang yang berbakat musik misalnya, dengan latihan yang sama dengan orang lain yang tidak berbakat musik, akan lebih cepat menguasai. Untuk bisa terealisasi bakat harus ditunjang dengan minat, latihan, pengetahuan, pengalaman.

Bakat akan sulit berkembang dengan baik apabila tidak diawali dengan adanya minat untuk hal tersebut atau hal yang berkaitan dengan bidang yang akan ditekuni. Tanpa minat untuk hitung menghitung, seseorang tidak akan berkembang menjadi seorang ahli matematika. ***

Pemotongan Bukit RHF Ada Kongkalikong?

PROYEK pemotngn bkt bndra. R.h.f. Yg di biayai uang rakyat kepri. Yg menelan. Rp. 27..4. M. Telah terjdi kongkalikong antara pokja dgn pt. Bintanika jaya...

Sehngga merugikn negara. 7.m......akibt .adanya k.k.n...proses lelang yg tdk wajar dan janggal. +6281363169995

Lampu Hias Ganti Saja Jadi Lampu Jalan MBS “Kalau boleh Saye usolkan kepade yang mengelola Kote Tanjungpinang, Saye rase LAMPU HIAS di seputaran jalan raye yang bekelap-kelep dimalam hari, sebaeknye diganti aje dengan LAMPU PENERANG JALAN”. Terime kaseh & salam dari Saye (KOMAR @Kp. Melayu) +628566565147

AYO kt sama2 yo laporkan ke kpk pln tjg png dan bintan udah tak bs d toleransi lg.kt masarakat udah menghargai gubernur walikota yg berjuang ngebela kt.tp pln udah tak takut jg sm gubernur dan walikota,pln tjg png dan bintan takutnya cuman sama KPK.COBA KT BUKTIKAN KL KPK UDAH DTG KE KTR PLN BINTAN MERIANG NANTI ATAU ADA YG JANTUNGAN PULEE. +6282285856119 MBS Tolong BANK BTN jangan mempermainkah nasabah,jangan nyari untung, tapi nasabah di rugikan, terimakasih kpd BANK BTN atas pelayanan yg BURUK, Makasih tanjungpinang pos, +6281268041395

Bank BTN Dikomplain MBS Tolong pimpinan BANK BTN, tinjau keluhan nasabah, buat apa ada kotak saran,tp tidak pernah di lihat keluhan2 nasabah, tolng di muat y,makasih, +6281268041395 SUBSIDI BBM sbsar Rp330 Triliun dr APBN 2015 Rp 2.019 Triliun itu siapa yg lebih bnyk menikmatinya?

Diantaranya tentu saja para pencoleng/pelangsir BBM/ solar bsrta bosnya, para OKNUM APARAT yg jadi bekengnya. Rakyat kecil khususnya nelayan? Bah! Cuma dpt “ sering TIDAK kebagian jatah BBM saja”!

Pak Presiden RI, sebaiknya HAPUS saja PEMBOROSAN SUBSIDI BBM tsb. +6281372854709

PENGASIHAN, ROMBAK ALAT VITAL PRIA 1. (Merubah Burung Pipit jadi burung Garuda) 2. Liong Kapsul. Mengobati : Impotensi & Ejakulasi dini, Menambah kualitas sperma, menambah stamina pria.

3. (Terapi Perawan) : menyembuhkan semua penyakit kewanitaan.

4. (Urut Tradisional) ; (Cek kesehatan pakai komputer, hasilnya bisa di print)

JUAL JIMAT DARI THAILAND PERUBAHAN SETELAH 1X PENGOBATAN

>>>HP : +62 852 63289540 SMS : 081991674550 Praktek : Mahakam Lantai 2 No.203 (Samping Polres Bt.5 Atas) JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG, DAN BATAM OKTOBER DAN NOVEMBER

NO.

NAMA KAPAL

1.

KM. UMSINI

2.

KM. BUKIT RAYA

3.

KM. SINABUNG

4.

KM. BUKIT RAYA

5.

KM. UMSINI

6.

KM. BUKIT RAYA

7.

KM. SINABUNG

8.

KM. BUKIT RAYA

9.

KM. UMSINI

10.

KM. BUKIT RAYA

11.

RENCANA TIBA

2014

RENCANA BERANGKAT

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TG.PRIOK

RABU

08 Okt 14

18.00

KIJANG

JUM’AT

10 Okt 14

15.00

TUJUAN TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP) BLINYU - TG.PRIOK

LETUNG

SENIN

13 Okt 14

21.00

KIJANG

SENIN

13 Okt 14

23.00

TG.PRIOK

RABU

15 Okt 14

22.00

KIJANG

KAMIS

16 Okt 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

KIJANG

SABTU

18 Okt 14

04.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

BLINYU

SABTU

18 Okt 14

01.00

TG.PRIOK

RABU

22 Okt 14

18.00

PORT STAY DI PELABUHAN KIJANG 14 HARI BLINYU - TG.PRIOK

LETUNG

SENIN

27 Okt 14

21.00

KIJANG

SENIN

27 Okt 14

13.00

TG.PRIOK

RABU

29 Okt 14

17.00

KIJANG

KAMIS

30 Okt 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

BLINYU

SABTU

01 Nov 14

01.00

KIJANG

SABTU

01 Nov 14

04.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

KIJANG

JUM’AT

07 Nov14

15.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP) BLINYU - TG.PRIOK Port Stay di Tg.Priok 14 Hari

LETUNG

SENIN

10 Nov 14

21.00

KIJANG

SENIN

10 Nov 14

23.00

KM. SINABUNG

TG.PRIOK

RABU

12 Nov 14

17.00

KIJANG

KAMIS

13 Nov 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

12.

KM. UMSINI

TG.PRIOK

RABU

19 Nov 14

17.00

KIJANG

JUM’AT

21 Nov 14

15.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

13.

KM. SINABUNG

TG.PRIOK

RABU

26 Nov 14

22.00

KIJANG

KAMIS

27 Nov 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

14.

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

SABTU

29 Nov 14

01.00

KIJANG

SABTU

29 Nov 14

04.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

KM.KELUD TERHITUNG TANGGAL 09 OKTOBER 2014 MENJALANI DOCKING TAHUNAN SAMPAI DENGAN SELESAI

15.

TG.PRIOK

SABTU

08 Nov 14

15.00

BATAM

SABTU

08 Nov 14

18.00

16.

BELAWAN

RABU

12 Nov 14

12.00

BATAM

RABU

12 Nov 14

15.00

TG.PRIOK

17.

TG.PRIOK

SABTU

15 Nov 14

15.00

BATAM

SABTU

15 Nov 14

18.00

TG.BALAI KARIMUN - BELAWAN

18.

KM.KELUD

TG.BALAI KARIMUN - BELAWAN

BELAWAN

RABU

19 Nov 14

12.00

BATAM

RABU

19 Nov 14

15.00

TG.PRIOK

19.

TG.PRIOK

SABTU

22 Nov 14

15.00

BATAM

SABTU

22 Nov 14

18.00

TG.BALAI KARIMUN - BELAWAN

20.

BELAWAN

RABU

26 Nov 14

12.00

BATAM

RABU

26 Nov 14

15.00

TG.PRIOK

21.

BELAWAN

RABU

29 Nov 14

15.00

BATAM

SABTU

29 Nov 14

18.00

TG.BALAI KARIMUN - BELAWAN

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG

TELP. 0771 - 21513 dan Website PT.PELNI : www.pelni.co.id

5. 1 (SATU) Jam sebelum kapal tiba sudah dipelabuhan

08 Oktober 2014

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

14

Labuhan Riau dan Lingga:

oleh

Pelabuhan Utama Dunia Maritim Kepri Abad 19

Teja Alhabd

Oleh: GF de Bryuns Kops

Presiden Penyair Tarung

PLN!!

OUH PEEL- EN !

Aku dikhianati oleh Pe-El-En yang fasih meminta maaf agar tak dilu muri telor busuk jaringan tegangan tinggi pun ya kantor.

Tahun berganti tahun, bulan berganti bulan, hari berganti hari, jam berganti jam, Pe –El – En mati meluluuu..

Jamuan kegege lapan siang malam adalah tralalala trilili yang tak usai oleh usia, potong bebak angsa masak dalam kuali pe- el- en penjajah bangsa selalu mengumbar janji.

Lenguh dendam, menggumpal dalam jantungku.

Wahai Rakyat dengarlah madah; Ini syair gelap gulita kelam menjelma semesta kota dalamnya hati berkata -kata jabaran seloka jadikan pelita mari dijunjung bagai mahkota kepada hati yang tidak buta.

Kepada sahabat yang punya nama mari mengumpat kantor ternama angkara Pe –El – En bagaikan ira ma panggilah kunang kunang atau rama rama jadikan penerang utk bercengkra ma biarlah dosa mereka yang terima.

Sebenarnya ini cerita lama Pe –El – En diumpat dendam men dera Pe –El – En suka mencari gara gara agar negeri macam penjara ulah Pe –El – En membuat angkara anak bini kami juga yang sengsa ra Tanjung Unggat bukanlah jauh jemputan datang minuman diseduh diturutkan hati pasti bergaduh marilah berjongkong silekan berk ayuh walaupun gelap kite berpeluh jadikan obat buat selusuh Budak Melayu berdarah mare wa rupe ade kacak dan lawa senyumnya manis jika tertawa kalau berjalan macam penggawa beristri cantik ba’ siti hawa dengan Pe-El-En selalu kecewa Lain sang putri lain sang nona wajahnya cantik merah merona banyak lelaki yang terpesona memakai jilbab atau mukena korban Pe –El – En yang paling merana penggemar lagu diana-diana Seloka dan pantun kate bersusun umpame letak dengan silih dengan sembah jari tersusun Pe –El – En mati arwahpun sedih Pasal Pe –El – En madah dimulai seperti membaca kisah si Luncai perlu didemo tak bisa dicincai diturutkan hati nak digulai-gulai takut pulak, badan ni bilai Di dalam pantun kami mengadu pada penguasa lama dan baru pasal Pe –El – En yang matikan lampu membuat negeri menjadi malu tak seperti negeri serumpun Melayu yang lampunye benderang hidup selalu meskipun mesinnya tak selalu baru niat baik yang jadi teraju Dalam berpantun kite bersem bang orang menjual kite membeli luas laut lagi direnang inikan pula kolam sendiri semoga Pe –El – En taulah diri mesin rusakpun ditimang sayang Ini Tok Teja Datok Temenggong meskipun gemuk tidaklah som bong punye juadah teman temenong di dapoer melayoe name di sanjong Katanya tampan orangnye bijak pemain taekwondo bersabuk bal ak ilmu berpantun selalu dipasak kalau tertawa tergelak gelak bagaikan kompang dengan sedak tagihan Pe-El –En Tak pernah di elak Pe –El – En begitu harum nama mu, habislah terang terbitlah gelap horeeeeee! ***

Diterjemahkan oleh: Aswandi Syahri Sekretaris Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI)

SELAT dan pelabuhan laut adalah salah satu komponen penting sejarah dalam sejarah Kepulauan. Sejumlah selat dan pelabuhan telah memainkan peranan yang sangat penting dalam perlayaran dan pedagangan dalam dunia maritim di Kepulauan Riau abad 19. Seperti apa gambarannya.

Tulisan berikut ini adalah sebuah gambaran tentang selatselat utama dan pelabuhan penting dalam dunia maritim Kepulauan Riau pada abad ke-19.

Diterjemahkan dari cacatan G.F. de Bryuns Kops, seorang letnan angkatan Belanda, yang mengunjungi Tanjungpinang dan Daik-Lingga sekitar tahun 1842.

Semua nama tempat dan selat disalin sesuai ejaan aslinya sebagaimana ditulis oleh G.F. de Bryuns Kops dalam laporan yang aslinya dipublikasikan dakam bahasa Belanda dengan judul Schets van den RiouwLingga Archipel yang terbit tahun 1853. Sementara itu, keterangan tambahan dalam kurung adalah dari saya.

Bagian-bagian terjemahannya yang disajikan di halaman jerumat minggu ini diterjemahkan dari versi ringkasan dalam bahasa Inggris berjudul Sketch of The Rhio-Lingga Arcipelago, yang diterbitkan di Singapura setahun kemudian. *** Selat-selat yang sangat penting dan seringkali digunakan (di Kepuluan Riau pada abad 19), adalah Selat Brahalla (Berhala) yang terletak antara Pulau Singkep dan Pantai Sumatera, di tengah-tengahnya terletak Pulau Brahalla; Selat Penuba dan Lima yang terletak antara Singkep dan Lingga, yang dibelah menjadi dua oleh pulau Penubo (Penuba); Selat Timian (Temiang) yang terletak antara pantai Utara Lingga dan kelompok pulau-pulau Rodong, bagaimanapun tidak dapat digunakan sebagai sebuah terusan yang baik, karena tiga terumbu karang di bagian tengah terusan ini.

Selanjutnya, Selat Pengalap

(Pengelap), Abang, dan Dumpo (Dompo) di antara berbagai pulau di sekitarnya; Selat Durian di sebelah barat Pulau Moor (Moro) dan Durian, yang kadangkalanya digunakan oleh orang yang berlayar ke Singapura, dan mempermudah perlayaran.

Terakhir, yang juga sangat penting, adalah Selat Riau, yang terletak antara Pulau Bintang (Bintan) pada sebelah timurnya, dan Gallat (Galang), Gampang (Rempang) dan Battam (Batam) pada sebelah baratnya; Selat Singapura, yang terletak antara Pulau Bintang, Battam dan Bulang di sebelah Selatan, serta Semenanjung Melayu pada sisi utaranya. Dari semua selat yang dijelaskan di atas, dua yang terakhirlah yang selalu digunakan.

Hanya terdapat dua pelabuhan yang kerap kali digunakan yaitu Rhio (Riau atau Tanjungpinang) di Pulau Bintan, dan Lingga; tempa-tempat lain begitu kecil arti pentingnya bagi tempat kapal-kapal berlabuh untuk tujuan perdagangan, dan oleh karena itu saya akan membatasi diri saya untuk menjelaskan dua pelabuhan ini.

Labuhan Rhio, terletak antara Pulau Piningat atau Mars (Penyengat) dan Tanjong Pinang (Tanjungpinang). Dipisahkan menjadi sebuah alur luar dan alur dalam, yang dihubungkan oleh sebuah selat sempit antara daratan Pulau Bintan dan Pulo Paku (Pulau Paku).

Pada alur bagian luar kedalaman air 4 dan 5 fathom ( 1 fathom setara dengan 1.8 meter) sehingga kapal-kapal besar dapat lego jangkar di situ. Alur sebalah dalam hanya 2 fathom, dan hanya dapat digunakan oleh perahu-perahu kecil. Selat itu sendiri sempit dan dangkal.

Di sebelah utara Mars (Pulau Penyengat) terdapat pula sebuah alur lintasan perlayaran; namun dihalangi oleh batu dan karang, dan hanya digunakan oleh perahu-perahu.

Pada saat air laut pasang dalam, kadang-kadang arus ini digunakan oleh kapal untuk mengelakan kesulitan melalui selat yang sempit itu.

Sedangkan sebelumnya (pada abad ke-18), tempat bagi kapal-kapal melego jangkarnya jauh di dalam teluk di depan Campong (Kampung) Riau Lama, yang ketika itu merupakan tempat kediaman Sultan dan Raja. Namun sekarang (pertengahan abad ke-19) semuanya ditinggalkan terlantar.

Sementara itu labuhan Lingga terletak antara pantai dan Pulau Klombo (Kelombok). Ia dapat dicapai dari kedua sisi pulau itu. Alur sebelah timurnya adalah bagian yang terluas dan pada saat tertentu mendangkal,

F-DOK ASWANDI SYAHRI

LABUHAN RIAU: Peta labuhan dan alur perlayaran antara Tanjungpinang, Pulau Penyengat, Pulau Paku, dan Pulau Senggarang di tahun 1897. Pada masa tersebut, Pelabuhan Rhio (Tanjungpinang) dan Lingga adalah salah satu pelabuhan utama dunia maritim.

dan tidak dapat digunakan oleh kapal besar.

Di bagian Barat pelabuhan Lingga terletak pintu masuk dengan kedalaman air 3½ fathom, namun hanya 3 cable (satuan ukuran panjang dalam dunia maritime yang setara dengan 185 meter menurut standar Angkatan Laut Inggris) luasnya.

Bagian Utaranya dibatasi oleh karang panjang yang patut dipertimbangkan, yang sebagiannya terlihat kala air surut.

Tanda untuk memasuki alur perlayaran ini yang mudah terlihat adalah bukit hijau muda di puncak tertinggi pada bagian timur kawasan pegunungan.

Bukit ini, yang terletak pada tepi pantai, dapat dilihat dari kejauhan. Ia tutupi oleh rumput panjang (alang-alang) dan tidak ada pohon kecuali di puncaknya, dimana terdapat sekelompok kecil pepohonan. Sebelumnya, disini terdapat sebuah benteng (benting) kecil, namun sekarang tinggal reruntuhan. Lurus ke arah utara dari ujung bagian barat Pulau Kelombok terdapat laut luas dengan kedalam air 8 hingga 9 fathom.

Sedikit ke arah barat Pulau Kelombo (Kelombok), tapi dekat ke arah pantai, terletak pulau Mapar (Mepar) dengan sebuah kampung yang besar. Orang Kaya, yang menguasai pulau itu, tinggal di sini. Kedua pulau ini dipenuhi dengan pohon-pohon kelapa, dimana dari niranya gula merah dihasilkan.

Sepanjang pantai Pulau Lingga, di daerah pelabuhannya, terdapat tebing lumpur yang luas dengan lumpur lembut kebirubiruan, tempat dimana tidak memunginkan seseorang berdiri.

Melalui tempat ini, Sungi Dai (Sungai Daik), dimana pada bagiannya yang agak tinggi sebuah kampung terletak, telah membentuk terusan yang lebarnya hanya 30 atau 40 fathom, sebuah alur (perlayaran) yang kerap kali berubah.

Umumnya cabang-cabang dahan kayu mencecah ke permukaan air untuk menunjukkan arah mana yang harus diikuti.

Bagaimanapun, ketika air dalam, tebing-tebing sungai itu itu dapat dilintasi perahu.

Pada muara sungai sungai yang sebenarnya (Kuala Daik) kami me-

nemukan sebuah benting kecil (benteng kecil) dalam keadaan yang berbeda. Dijaga dengan dua meriam kecil, yang sepenuhnya tidak berguna untuk pertahanan pelabuhan dan kecil kegunaannya dalam melindungi pintu masuk menuju sungai.

Sungai tersebut agak sedikit dangkal, sehingga kadang-kadang perahu-perahu harus menggunakan galah untuk bergerak. Aliran air pasang mengarah ke kampung. Dan secara umum arus di sungai itu tidaklah terlalu kuat. Tebing-tebing di bagian muara terdiri dari lumpur yang tertutup rapat dengan pohon-pohon bakau.

Tampaknya, tebing-tebing itu terbentuk dari formasi tanah endapan. Ke arah bagian dalam kampung, tanah mulai keras dan terbentuk dari pasir dan tanah liat. Pada dasar sungai terdapat sejumlah batu sungai (kebanyakan adalah batu akik), yang dibawa hanyut oleh arus sungai dari pegunungan. Berdasarkan laporan, tanah pulau ini subur, namun sedikit sekali yang diolah, karena kemalasan penduduk setempat.***

Seni Memaki (Bagian 1)

MENGEJAWANTAHKAN seni tak ada habisnya. Mulai dari yang serius hingga yang sekadar main-main, meski saya tak pernah percaya ada seni yang mainmain. Seni menari, seni melukis, seni termasuk dalam kontak ponsel mereka. menulis, seni berpedan, seni merangkai Hal semacam itu, seumpama bicara pada bunga, seni melipat kertas, adalah se- batu kali. Selantang apa pun takkan bercuil misal seni yang serius. ingsut barang seinci.

Seni buang kentut, seni Di sinilah diperlukan menjerang kopi, seni tidur sentuhan seni sebelum terlentang, seni menguap, memaki. Dengan seni, seseni memikat wanita, seni gala bentuk makian bisa mencuci celana dalam, ditumpah-layangkan denhingga seni memarkir kengan tepat. Saya bocorkan daraan, bisa dikategorikan satu saja dari sekian caseni yang main-main. Tapi bang ilmu seni memaki. di kota ini, kesemua seni Yakni, memaki lewat tuitu tak sefamiliar seni melisan. Tapi ingat, tulisan maki. yang saya maksudkan Dalam kurun seminggu bukan di kolom kecil stabelakangan, jamak warga tus BBM anda.

Tanjungpinang asik Tak ada yang memumelatih diri untuk memaki. ngkiri seseorang memaki Coba periksa pembaharukarena sumbu emosinya oleh an status di layanan tersulut api. Emosi yang Fatih Muftih BlackBerry Messenger tak terkendali bisa bikin (BBM) saban dua jam orang lupa diri. Padahal, Jurnalis yang selalu sekali. Bila sedang berundalam dunia kepenulisan, berkicau di @muftih tung, akan banyak teman emosi adalah peranti pentdi kontak BBM yang ing yang tak bisa dikesamenuliskan status bernada makian. Ben- mpingkan. Sering kali emosi justru mentuknya macam-macam. Tak sedikit yang jadi masalah tersendiri. Tak percaya? menggunakan nama hewan berkaki emSudah berapa seringkah anda menpat. Banyak pula makian itu dibubuhi dengar seorang penulis berita maupun nada kasar sarat ancaman. Pilihan kata- cerita tak bisa mengembangkan ide kata yang digunakan bikin perut sakit. dalam kepalanya, dengan dalih sedang Tapi, yang bikin geraham keram akibat tak ada mood? Gampangnya bicara, terlalu banyak tertawa adalah lantaran mood adalah kondisi prima emosi sesemakian tersebut ditujukan kepada se- orang. Ketika emosi sedang tak dalam buah perusahaan, yang jelas-jelas, tak kondisi puncak, seringkali orang men-

gucap, “Saya sedang tidak mood.”

Penulis yang terjangkiti virus sedemikian membuat jemarinya tak lihai melompat-lompat di tuts papan-ketik.

Mood seolah jadi hantu yang sulit ditangkal dan diusir dari dalam kepala. Selanjutnya, penulis itu hanya bisa bengong di depan layar kosong saja. Berjam-jam dan bahkan berhari-hari lamanya. Dan tak menutup kemungkinan hingga berbulan-bulan lamanya.

Padahal sebenarnya, mood adalah urusan kecil yang bisa ditangani dengan kepala dingin. Untuk menangkalnya, tentu harus terlebih dahulu mengerti tata-lakunya. Mood seringkali terganggu karena ada hal-hal yang tak diinginkan. Semua kejadian dalam kehidupan memang tak selalu selaras dengan keinginan. Sebab itu, diperlukan siasat untuk membuatnya tak menjangkiti mood agar tak lekas ringsek dan jadi perusak badan.

Untuk memperbaiki mood sebelum menulis berita atau cerita, yang terganggu setelah seharian liputan, saya biasa menjerang kopi. Setelah menghadap layar, saya nyalakan lagu-lagu kegemaran. Paduan hentakan irama dan aroma kopi itu berhasil membuat diri saya melupakan kejadian seharian yang kurang menyenangkan. Terlalu berlarut dengan itu malah membuat jemari saya kaku dan tak bisa mengetik sebarang paragraf.

Setelah menyesap kopi dan telinga disumpal musik kesukaan, saya lantas ce-

pat mengetik. Karena saya tahu, mood saya dalam keadaan baik. Itu sedikit contoh tentang menangkal mood yang rewel.

Kembali ke soal memaki. Saya meyakini, teman-teman saya yang menuliskan makian di status BBM-nya itu sedang dalam kondisi emosi yang sangat prima (untuk memaki). Sebab itu, akan sangat disayangkan bila emosi yang sedang baik-baiknya itu untuk menghasilkan karya (meski dalam bentuk makian).

Dengan semangat memaki yang lantang, bisa menghasilkan sebuah puisi atau cerita yang hidup, karena dituliskan berdasarkan emosi yang dirasakan penulisnya. Bila ditulis dengan format dan strategi yang baik dan benar, makian itu bisa diuangkan.

Semisal cerpen makian ke perusahaan listrik itu kemudian dikirimkan ke harian Kompas. Bila dimuat, makian anda yang sebelumnya terasa melelahkan justru dibayar. Dengar-dengar, honor untuk satu cerpen yang dimuat di edisi Minggu itu dihargai Rp 1,5 juta.

Sedangkan bila Anda lebih gemar menulis puisi, juga bisa dikirimkan ke harianharian ternama ibu kota lainnya. Ada honor Rp 850 ribu bagi mereka yang puisinya naik di Koran Tempo.

Tentu hal itu lebih berguna daripada memaki yang dilakukan tanpa seni.

Sabar, saya dengar anda mulai bertanya. “Bagaimana cara mengaplisikan seni dalam memaki?” Sebenarnya saya sedang sangat ingin membagikannya.

Tapi, ketika menuliskan kolom ini, listrik di rumah saya padam. Pan***!!!

An***!!! (bersambung)

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS SABTU 8 NOVEMBER 2014

Dinas PMPK dan UKM Bina Pengusaha Kecil dan Menengah Hadapi Penerapan MEA BATAM - Dalam menghadapi penerapan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2015, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PMPK dan UKM) Kota Batam melakukan pembinaan terhadap pengusaha kecil dan menengah. Pembinaan ini penting agar pelaku UMKM meningkatkan kualitas produknya di pasar domestik.

Kepala Dinas PMPK dan UKM Kota Batam Pebrialin mengatakan, pihaknya membina sejumlah pengusaha kecil dan menengah menjelang MEA. Pembinaan yang dilakukan berguna untuk meningkatkan kualitas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Nantinya, kami akan berkoordinasi dengan ke-

menterian,” jelasnya.

Dinas PMPK dan UKM akan membantu peningkatan produk UMKM agar bisa masuk pasar ASEAN. Selain itu, produk-produk hasil UMKM dibenahi agar dapat bersaing dengan produk luar negeri, di pasar domestik sendiri.

“Peningkatan desain perlu dilakukan. Kami akan melakukannya bersama assosiasi terkait UKM dan koperasi. Ini penting karena kami harus bersiap,” tegasnya.

Buruh Minta Peningkatan Kualitas Keterampilan Sementara itu, para buruh, sebelumnya saat bertatap muka dengan Wali Kota Batam Ahmad Dahlan, Kamis (6/11), meminta dilibatkan dalam pelatihan buruh.

Pasalnya, buruh di Batam akan berhadapan dengan buruh dari luar negeri.

“Yang kami hadapi dari segi keterampilan. Oleh karena itu, kami butuh pelatihan,” ungkap Yoni dari SBSI Batam.

Peningkatan kualitas buruh di Batam, penting dilakukan untuk menghadapi persaingan global. Karena itu, para buruh meminta kemudahan dalam mendapatkan pelatihan.

“Kami juga minta diberikan akses dan informasi mengenai pelatihan tersebut,” harapnya.

Sekretaris Komisi IV DPRD Batam Udin P Sihaloho mengingatkan, pelatihan ketenagakerjaan itu dinilai penting.

Dewan juga akan mendorong aturan terkait dengan pembinaan tenaga kerja ini.

“Yang kami inginkan, dana izin mempekerjakan tenaga asing (IMTA) harus maksimal digunakan dalam pelatihan buruh,” ujarnya.

Hal itu sudah diatur dalam Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pembangunan Pemuda Berwawasan Ekonomi dan Berbasis Inovasi, yang akan dibahas tahun depan. Salah satu poin di dalamnya mengatur tentang kerjasama dalam pembinaan tenaga kerja. (mbb)

Pos PAUD dan PAUD Reguler Harus Bersinergi BATAM - Bunda PAUD Batam Mariana Ahmad Dahlan mengingatkan agar Pos PAUD dengan PAUD reguler harus bersinergi. Pasalnya, Pos PAUD didirikan bukan untuk menandingi keberadaan PAUD reguler.

Hal itu disampaikan Mariana Dahlan, saat meresmikan Pos PAUD Tulip di Tiban Lama, Sekupang, Kamis (6/ 11). Pos PAUD hadir untuk anak-anak usia dini, yang tidak tertampung di PAUD reguler.

“Jangan sampai ada kesalahpahaman tentang Pos PAUD ini,” tegas Mariana.

PAUD reguler berbeda dengan Pos PAUD. Meskipun sudah ada PAUD reguler, Pos PAUD tetap harus dibuat di tiap kelurahan.

Karena Pos PAUD merupakan tanggung jawab Bunda PAUD Kota.

“Pos PAUD itu pemerintah yang mencanangkannya.

Fungsinya untuk mendidik anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu,” sambungnya.

Sehingga, peserta didik yang akan masuk ke Pos PAUD akan diseleksi terlebih

15

BP Gelar .............................................................dari hal 16

F-ISTIMEWA

PADAMKAN API: Seorang petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air ke arah sumber api di ROSB. Ini salah satu skenario dalam simulasi kebakaran yang digelar pada Jumat (7/11).

Puluhan pasien dan keluarga berhamburan keluar. Namun, beberapa di an tara pasien tidak bisa keluar dan terkepung dalam gedung.

Sekitar 50 petugas RSOB melakukan evakuasi dengan dibantu 15 personel

pemadam kebakaran. Tiga unit mobil pemadam kebakaran juga diturunkan, berikut alat evakuasi.

Mereka yang terjebak dievakuasi dengan menggunakan tali. Selanjutnya, para pasien yang terjebak itu

dibawa dari RSOB menuju rumah sakit lain, dengan menggunakan dua ambulans.

Masing-masing pasien didampingi perawat dari rumah sakit tersebut. Sementara, api te-

rus membakar lantai dua dan tiga gedung gedung itu.

Petugas kebakaran melakukan upaya menjinakkan api. Setelah beberapa lama berlangsung, api berhasil dijinakkan. (mbb)

Pusat ................................................................dari hal 16 empat pelabuhan itu diharapkan, permasalahan distribusi barang dapat diselesaikan. Sehingga, persedian barang di wilayah pinggiran terpenuhi. Sekaligus, harga barang kebutuhan masyarakat dapat ditekan.

"Implikasinya ke situ tadi.

Harga akan lebih rendah karena distribusi lancar,"

harap Zul. Selain pemerintah pusat, sebelumnya pemerintah provinsi juga sudah menargetkan pembangunan 11 pelabuhan. Pelabuhan-pelabuhan itu diharapkan akan mulai beroperasi pada tahun 2016.

Ada empat pelabuhan yang masih dalam tahap

pembangunana di Kabupaten Natuna, antara lain di Pulau Serasan, Pulau Subi, Pulau Sedanau, dan Pulau Laut. Pelabuhan yang juga masih di Kabupaten Karimun yaitu Pelabuhan Malarko. Sedangkan untuki wilayah Tanjungpinang, pelabuhan yang dibangun yakni Pelabuhan Tanjung-

moco dan Pelabuhan Dompak.

"Pelabuhan ini nantinya akan memudahkan masyarakat melakukan perjalanan antar pulau. Pelabuhan ini juga akan mendorong penurunan harga kebutuhan pokok masyarakat," harap Kepala Dinas Perhubungan Kepri Muramis. (mbb)

Azwardi ...........................................................dari hal 16

F-ISTIMEWA

HARI ANAK: Ahmad Dahlan dan Mariana memeriahkan Hari Anak bersama anak-anak dari PAUD, beberapa waktu lalu.

dulu.

“Kami menginginkan anakanak bisa dididik sedini mungkin. Karena, usia nol sampai enam tahun adalah masa keemasan anak atau golden age,” ucap Mariana.

Direncanakan, 64 Pos PAUD akan didirikan di 64 kelurahan yang ada. Kaderkader pendidiknya adalah ibu-ibu di sekitar Pos PAUD tersebut.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara Pos PAUD Kelurahan Tiban Lama Sumiastuti mengatakan, membina anak usia dini merupakan tugas semua pihak. Pos PAUD ini hadir terintegrasi dengan Posyandu.

Karena, PAUD berkaitan dengan asah, asih, dan asuh.

Tujuannya sebagai persiapan mental anak mengikuti pra sekolah. (mbb)

yang menyatakan mengundurkan diri dari pencalonan.

Mantan Wakil Ketua KPID periode sebelumnya ini mengantongi lima suara komisioner KPID Kepri dari 7 suara. Sementara, Suyono dan Hamdani, masing-masing terpilih sebagai Wakil Ketua KPID Kepri dan Koordinator Bidang Hukum dan Perizinan.

“Alhamdulillah. Pemilihan unsur pimpinan berlangsung demokratis. Baru kali ini pemilihan dilakukan, sejak terbentuknya KPID Kepri,” ungkap Azwardi kepada Tanjungpinang Pos. Pada saat pemilihan ketua, semula ada tiga calon yaitu Sahat Saragih, Azwardi, dan

Ahmadi. Namun, Sahat Saragih, yang sebelumnya menjabat Kepala Balai Monitoring Frekuensi dan Orbit Satelit Provinsi Jambi, mengundurkan dir. Ia memilih untuk menyerahkan unsur pimpinan kepada komisioner muda.

Dengan terpilihnya Azwardi, ada banyak tugas besar yang harus segera dilaksanakan komisioner KPID Kepri, dalam tiga tahun. Tugastugas tersebut antara lain, sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Kepri Nomor 4 Tahun 2013 tentang Penataan Lembaga Penyiaran Berlangganan (LPB) Melalui Kabel (TV Kabel) di Provinsi Kepri ke seluruh

kabupaten dan kota di Kepri.

Selanjutnya, ada juga sosialisasi konvergensi atau migrasi dari penyiaran televisi analog ke penyiaran televisi digital yang banyak belum dipahami masyarakat.

“International Telecommunication Union (ITU) melalui The Geneva 2006 Frequency Plan (GE06) Agreement telah menetapkan bahwa tanggal 17 Juni 2015 merupakan batas waktu akhir atau deadline untuk negaranegara di seluruh dunia melakukan migrasi ini,” tegas Azwardi.

Persoalan lainnya adalah pendirian Lembaga Penyiaran (LP) di daerah-daerah perbatasan Kepri seperti An-

ambas, Natuna, Bintan, Karimun. Lembaga penyiaran berfungi guna memperkuat integrasi bangsa dalam bidang penyiaran.

“Ini sesuai amanah Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002. Disebutkan, siaran yang dipancarkan dan diterima secara bersamaan, serentak dan bebas, memiliki pengaruh yang besar dalam pembentukan pendapat, sikap, dan perilaku khalayak.

Maka, LP wajib bertanggung jawab menjaga nilai moral, tata susila, budaya, kepribadian, dan kesatuan bangsa yang berlandaskan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa dan Kemanusiaan yang Adil dan Beradab,” pungkasnya. (noc)

Gaya & Selebriti

Anggun C Sasmi Ajak Anak Muda Kejar Mimpi ANGGUN C Sasmi tidak pernah berhenti untuk memberikan motivasi kepada juniornya untuk berkarir di panggung yang sama. Anggun menilai, setiap laki-laki atau perempuan memiliki kesempatan yang sama.

Hanya saja, semua itu tergantung bagaimana mereka mampu merealisasikan mimpinya dengan baik.

“Buat aku, setiap manusia punya bakat, dan diri kita sendiri yang harus tahu kapasitas dan bakat kita ada di mana,” kata Anggun seperti yang dilansir INDOPOS (Grup JPNN.com), Jumat (7/11).

Wanita berambut panjang itu mengaku sadar dengan kemampuannya.

Sehingga, dia pun ngotot untuk mencari peluang karir di luar negeri. Dia pun berhasil sukses menembus pasar internasional.

“Tapi jangan pernah lupakan disiplin dan berdoa. Karena itu yang membuat tampil maksimal,” katanya.

Anggun pun tidak pernah bermimpi untuk bisa bertahan hingga sampai

saat ini. Apalagi hingga level internasional. Baginya bisa bertahan sampai saat ini adalah sebuah anugerah. Sebab, perjuangan yang selama ini dilakukannya tidaklah mudah. ”Bisa eksis sampe sekarang itu sesuatu yang sangat luar biasa untuk diri sendiri. Mereka banyak nggak tahu kerja keras di balik itu. Yang penting punya pengalaman dalam hidup itu sesuatu yang mahal,” paparnya.

Menurutnya, untuk bisa eksis dan bertahan hingga sampai saat ini tidaklah hanya bermodalkan cantik fisik. Akan tetapi, bagaimana mengolah kecantikan tersebut menjadi sebuah kesatuan yang utuh dengan kecerdasan mengatur masa depan.

“Cantik itu nggak cuma fisiknya saja. Tetapi brain, behavior, dan beauty.

Semua perempuan harusnya begitu,” tandasnya.

Sebab, menurutnya, perempuan tidak hanya dituntut berkarir. Akan tetapi, mereka harus bisa menjadi seorang ibu dan istri bagi suaminya. Jika

semua itu bisa dilewatinya, tentunya dia telah menjadi perempuan sempurna.

“Susah jadi perempuan di era sekarang kalau tidak memiliki hati. Perempuan itu mahluk terkuat, multi tasking-nya natural sekali.

Wanita sebagai manajer natural di rumah. Karena ngatur anak, gaji suami, gimana pendidikan anaknya,” paparnya. (jpnn)

Digugat Ludwig, Pihak Gereja Siapkan Bukti PERCERAIAN Jessica Iskandar dan Franz Ludwig Willibald kian rumit. Berawal dari bantahan Ludwig yang pernah menikah pada periode Desember 2013 di Gereja Yesus Sejati.

Kini pihak Gereja Yesus Sejati diwakili pengacaranya, Edy Santoso akan mengambil tindakan tegas terkait gugatan Ludwig. Ada atau tidaknya pernikahan JessicaLudwig akan diungkap di persidangan, Rabu (12/11).

“Kami akan menghadiri sidang pada 12 November 2014. Mengenai kami punya bukti atau tidak, akan kami sampaikan di persidangan nanti,” kata Edy saat menggelar jumpa pers di Gereja Yesus Sejati, kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Jumat (7/11).

Foto ataupun video yang merupakan dokumentasi dari gereja akan dijadikan barang bukti dari pihak gereja.

“Kami mencari dan merecord peristiwa di tahun 2013. Ini pembuktian yang kami harus siapkan nanti.

Tapi kalau ingatan, kami pasti tidak akan lupa peristiwa dari 1 Januari 2013-31 Desember 2013,” ungkapnya.

Terkait materi gugatan, Edy mengaku tak bisa banyak berbicara karena semua akan diungkapkan pada sidang perdana perceraian

Jessica-Ludwig.

“Rabu itu, pertemuan mediasi. Setelah itu gugatan dan seterusnya sampai keputusan. Saat ini, bukti ini tak dapat disampaikan ke wartawan lebih dulu,” aku Edy. Sebelumnya, Ludwig yang merupakan bangsawan asal Jerman menggugat Jessica karena dikabarkan menikah dengan Jessica. Tak hanya sampai di situ, dirinya terkejut ketika Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta mengeluarkan akta pernikahan yang dianggapnya palsu. Tak heran jika bukan hanya Jessica yang digugatnya tetapi juga dua instansi tersebut. (jpnn)

16

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS

SABTU 8 NOVEMBER 2014

Pusat Bangun Empat Pelabuhan di Batam MARTUA, Batam

F-ISTIMEWA

SIMULASI: Petugas pemadam kebakaran Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar simulasi evakuasi pasien di Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) , Jumat (7/11).

BP Gelar Simulasi Kebakaran di RSOB Pastikan Kesiapsiagaan Petugas Medis BATAM - Pihak pemadam kebakaran Badan Pengusahaan (BP) Batam, menggelar simulasi evakuasi pasien di Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB), Jumat (7/11). Simulasi ini penting dilakukan untuk memastikan kesiapsiagaan petugas medis, bila sewaktu-waktu terjadi ke-

bakaran.

“Kami menggelar simulasi ini untuk memastikan kesiagaan petugas rumah sakit dalam menghadapi ancaman kebakaran,” kata penanggung jawab kegiatan simulasi Chandra Friyadi.

Sebelum dilakukan simulasi, seluruh pasien yang ada

di RSOB diberitahukan dulu.

“Itu untuk menjaga pasien tidak panik,” beber Chandra.

Skenario simulasi sudah disusun dengan sedemikian rupa. Simulasi diawali dengan terjadi kebakaran di RSOB. Petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.

Mereka mencoba memadamkan kebakaran di Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB).

Sejumlah pasien mengalami kepanikan karena kebakaran dan asap akibat arus pendek, yang mengepung gedung itu.

 Lanjut ke Hal 15

Azwardi Terpilih sebagai Ketua KPID Kepri BATAM - Azwardi terpilih sebagai Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kepri periode 20142017 dalam rapat pleno di Kantor Sekretariat KPID Kepri di Jalan Pramuka, Sei Harapan, Batam, Kamis (6/ 11). Terpilihnya nama Azwardi setelah salah satu calon kuat yaitu Sahat Saragih

 Lanjut ke Hal 15

Azwardi

EMPAT pelabuhan pengumpan akan dibangun di Batam.

Keempat pelabuhan itu akan dibangun di wilayah di Bulang, Nongsa dan Belakang Padang, dimana dua di antaranya dibangun di Bulang.

Kepala Dinas Perhubungan Batam Kota Zulhendri, Jumat (7/11), mengatakan, pembangunan ke empat pelabuhan itu akan ditangani pemerintah pusat.

“Ini bagian dari tol laut yang dicanangkan pemerintah pusat,” ujarnya.

Pihak Dishub akan memberikan tempat untuk pembangunan pelabuhan itu di

daerah perbatasan di Batam.

Pembangunan direncanakan akan dimulai pada tahun 2015.

“Dana pembangunan yang disiapkan di APBN itu akan dimasukkan ke pos Badan Pengelolaan Perbatasan,” ungkap Zulhendri.

Terkait dengan pilihan daerah itu, pemerintah Batam memberikan alternatif untuk dipilih pusat. Selanjutnya, pemerintah pusat yang menentukan lokasi pembangunan pelabuhan.

“Tapi, pembangunan tetap didasarkan pada kebutuhan masyarakat dan nilai strategis lain,” sambungnya.

Untuk tiga pelabuhan itu,

Ketua KPID Kepri Azwardi

pemerintah menyiapkan dana sekitar Rp 6 miliar. Hanya saja, pelabuhan yang akan dibangun nanti, luasnya tidak terlalu besar.

“Pelabuhan yang akan dibangun nanti merupakan pelabuhan pengumpan. Pelabuhan itu akan digunakan untuk kapal-kapal kecil,” jelas Zulhendri.

Dengan demikian, transportasi antar kecamatan di wilayah pinggiran akan lebih lancar. Saran transportasi laut penting juga mendukung kelancaran logistik masyarakat.

Dengan pembangunan

 Lanjut ke Hal 15