Sosok
12
MINGGU 6 OKTOBER 2013
MOBDIN IKUT PELESIR DAN DIBAWA PENSIUN TANJUNGPINANG POS
HM Asyura SE MMP, Anggota DPRD Karimun
SEDIH SAAT TAK MAMPU MEMBANTU ORANG LAIN semua itu didapatkannya atas dukungan dan kepercayaan masyarakat. Satu kunci yang dipegangnya, memang apa yang diusulkan masyarakat, “mati-matian” pun akan diperjuangkannya di dewan. “Kita tidak bisa bekerja sendiri tetapi harus bekerja dengan masyarakat, dengan kebersamaan kita wujudkan pembangunan di segala bidang, peningkatan perekonomian, pendidikan, kesehatan dan kebutuhan masyarakat lainnya,” papar ayah empat anak ini. Lebih lanjut dikatakannya, pada pemilu 2014 mendatang ia kembali mencalonkan diri untuk DPRD Kabupaten Karimun. Tak hanya itu, atas per-
mintaan masyarakat juga, istrinya Hj Sumarni ikut menjadi calon anggota legislatif untuk tingkat Provinsi Kepulauan Riau dari dapil Karimun “Jika masyarakat menginginkan kami tidak bisa menolak. Tanpa dukungan masyarakat, kami tidak akan terpilih dan cita cita untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat tidak akan tercapai. Tentunya dengan memohon dan perlindungan dari sang Pencipta yang maha baik
4
TANJUNGPINANG POS Minggu RP1.800
6 OKTOBER 2013
MEMBANGUN: Salah seorang pekerja memasang tiang pembangunan sebuah gedung.
UU PENGADAAN TANAH PEMBANGUNAN DITERAPKAN
Pembangunan Bakal Lambat TANJUNGPINANG - Kepri tidak saja dihadapkan dengan masalah status hutan lindung saat ini. Namun, UU No. 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum yang diterapkan tahun 2013 dinilai bakal berdampak pada lambatnya pembangunan. Ketika sejumlah kepada daerah mengadakan pertemuan dengan Wapres RI, Boediono beber-
apa waktu lalu, terungkap bahwa UU ini bakal memperlambat pembangunan di daerah. Sebab, dalam UU ini disebutkan yang akan melakukan ganti rugi lahan untuk pembangunan proyek pemerintah di daerah adalah Lembaga Pertanahan atau Badan Pertanahan Nasional (BPN) RI. N2
BACA HALAMA
F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS
dan penyayang,” tutur HM Asyura Ia mengaku, sejak kecil memang ia sudah tertarik menjadi anggota legislatif. Diakuinya, mungkin saja itu dikarenakan faktor orangtuanya juga dulu pernah menjadi anggota legislatif.
“Ayah saya dulu pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Kepri, Provinsi Riau. Yang membuat saya tertarik, kegigihan orangtua saya memperjuangkan kepentingan orang ramai,” Asyura mengenang perjuangan sang ayah. Ibarat pepatah, kuah tidak tumpah kemana, atau buah tak jauh jatuh dari pohonnya. Hal itulah terlihat dari HM Asyura. “Bagaimana caranya bergaul saya pelajari. Jangan bersifat sombong dan jauhkan iri-dengki dari hati,” Asyura memberikan resep bergaulnya.(alrion)
HM Asyura SE MMP
BKD Minta 400 CPNS
BACA HALAMAN 8
BACA HALAMAN 5
H M Asyura SE MMP saat bersama Wakil Bupati Karimun, H Aunur Rafiq.
MASUKKAN ANGGARAN DI APBD 2014
FOTO ANDA
KEPRI MUDA Vinne Putriashadewi
“APA, Dik?” itulah kalimat pertama yang terdengar dari anggota Komisi C DPRD Karimun HM Asyura SE MMP menyambut Tanjungpinang Pos, Jumat (4/10) siang di ruang kerjanya Komisi C DPRD Karimun Tanjunpinang Pos kemudian dipersilakan duduk. Bahkan, langsung ditanya, mau makan dan minum apa siang itu. “Santai aja, ini kantor rumah rakyat juga. Kami bisa duduk disini karena pilihan rakyat,” tuturnya Sikap ramah dan bersahaja, itulah yang selalu tergambar dari sosok HM Asyura. Jabatan sebagai anggota legislatif tidak menjadi jurang pemisah antara ia dengan masyarakat. Bahkan, ia menyadari, jabatan yang didudukinya saat ini, atas kepercayaan dan dukungan masyarakat, khususnya masyarakat Pulau Kundur yang merupakan daerah pemilihannya (dapil). Sudah 3 kali ia terpilih menjadi wakil rakyat, atas kepercayaan dan amanah dari warga Pulau Kundur. “Inilah beban yang harus ditanggung. Memang amanah itu tidak gampang,” katanya sambil bersandar di kursi. Baginya, amanah rakyat yang dibebankan di pundaknya menjadi satu hal yang harus dipertanggung jawabkan. Karena itu, ia selalu berusaha mengerti dan memahami apa yang dialami dan diinginkan masyarakat. Tak heran, ketika ada warga atau siapa saja yang berharap bantuan, ia selalu berusaha membantu. “Pernah juga, kebetulan saya pas tidak ada rezjeki. Perasaan sedih dan kesal tidak dapat membantu terus terbawa hingga tidur,” kenang Asyura. Perasaan sedih jika tak mampu membantu orang yang membutuhkan, sifat itu sudah sejak kecil, dirasakannya. Bukan hanya jabatannya sebagai anggota DPRD Karimun, tapi karena memang sudah bawaan dari kecil. “Mungkin sudah sifat saya,” katanya. Mungkin saja, karena sifatnya yang selalu mengerti perasaan orang itu membuat cepat dikenal dan tidak dilupakan masyarakat. Untuk saat ini, memang boleh dibilang, nyaris tidak ada yang tidak mengenal Asyura di Pulau Kundur. Kepribadiannya yang tidak memilih-milih teman menjadi modalnya dekat dengan masyarakat. Tak heran, saat Pemilu tahun 2009 lalu, perolehan suaranya pun membengkak dan menjadi peraih suara terbanyak dari 29 anggota DPRD Karimun “Semua itu tidak bisa dibanggakan dan bukan karena kemauan saya,” kata Ketua PK Golkar Kundur dan Pembina Perpat Karimun itu. Kembali dikatakannya,
BACA HAL
MARTUNAS TANJUNGPINANG
F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS
SENAPAN: Pasukan Batalyon Marinir Pangkalan IV Tanjungpinang, menampilkan keterampilan dalam atraksi kolone senapan selesai upacara memperingati HUT TNI ke-68.
TANJUNGPINANG - Peminat PNS di Kepri mulai kini bisa membekali diri dan bersiap, untuk mengikuti tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2014 nanti. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kepri mengusulkan menerima CPNS sebanyak 400 orang untuk berbagai formasi tahun depan. Anggaran untuk persiapan
BACA HALAMAN 2
TNI Lumpuhkan 4 Rampok Bersamurai
PAMEDAN - Empat orang perampok bersamurai dan dua orang jambret berhasil dilumpuhkan anggota TNI-AD di Lapangan Pamedan, Tanjungpinang, Sabtu (5/10) kemarin. Awalnya dua penjambret yang membawa pisau tersebut menarik tas seorang war-
Abdul Malik
ga yang sedang melintas di sana. Korban lalu berteriak minta tolong. Dua anggota TNI-AD dari satuan Yonif 134/TS yang saat itu melintas di sana langsung berlari ke arah sumber suara tersebut dan me
BACA HALAMAN 2
F-MAZPRAM/HUMAS PEMPROV KEPRI
UPACARA: Pegawai Pemprov Kepri sedang upacara. Tahun depan, BKD Pemprov Kepri mengusulkan menerima CPNS sebanyak 400 orang.
8 TAHUN HOTEL SMKN 2 TANJUNGPINANG TAK DIOPERASIKAN
Sampai Tamat Tetap Menanti
UNDANG-UNDANG telah mengamanatkan anggaran pendidikan 20 persen dari APBN dan APBD. Namun, hotel praktik untuk pelajar saja, tak bisa beres. Seperti Edotel Hotel SMKN 2 Tanjungpinang. Sejak dibangun 8 tahun silam, sampai saat ini tak bisa dioperasionalkan. Sudah silih berganti siswa yang tamat dari sana, namun hotel tersebut tetap tak dibiarkan.
HM Asyura SE MMP saat melepas peserta gerak jalan di Pulau Kundur dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI pada Agustus 2013 lalu.
BELUM OPERASI: Edotel Hotel SMKN 2 Tanjungpinang belum dioperasikan hingga, Sabtu (5/10).
PADAHAL, sekolah ini merupakan tumpuan harapan siswa jurusan perhotelan agar bisa praktik di hotel tersebut. Mereka ingin benar-benar praktik persis seperti pegawai hotel yang melayani tamu. Saat ini, hotel tersebut sudah dipakai untuk praktik. Namun, bukan melayani tamu yang sebenarnya. Hanya sesama siswa yang bergantian peran saat praktik
MARTUNAS TANJUNGPINANG
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
CMYK
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
BACA HAL 2
baik itu sebagai tamu atau pegawai hotel. Sehingga, ilmu yang mereka peroleh tidak sama dengan yang praktik melayani tamu hotel. Jika hotel yang berada di samping SMKN 2 Tanjungpinang di Jalan Pra-
F-MARTUNAS/TANJUNGPINANGPOS
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos
muka itu dioperasikan, maka siswa disana bisa praktik langsung disana. Pihak sekolah sangat berharap agar hotel tersebut bisa dibuka segera.
Ermala Meilina
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos