Epaper Tanjungpinangpos 30 Desember 2014

TANJUNGPINANG POS RP1.800

SELA SA 30 DESEMBER 2014 / 8 RABIULAWAL 1436 H SELAS

KRI: Kapal Republik Indonesia (KRI Sutedi Senodiputra saat akan berangkat dari pelabuhan Tanjunguban, kemarin, untuk diperbantukan mencari pesawat AirAsia yang hilang sejak, Minggu (28/12).

Cari AirAsia, Laut Lingga Disisir KRI TANJUNGPINANG- Lima 5 unit KRI dari TNI Angkatan Laut Armada Barat (Armabar) diberangkatkan untuk membantu proses pencarian pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 yang diperkirakan jatuh di perairan Kepri dan Babel. Pesawat berpenumpang

155 orang itu, hilang pada Minggu pagi saat terbang dari Surabaya menuju Singapura.

Lima kapal perang KRI diberangkatkan menuju lokasi pencarian dari dermaga Fasharkan TNI AL Tanjunguban.

Pada hari ini, Senin (29/12), KRI Todak

dan KRI Sutedi Senodiputra diberangkatkan melalui pelabuhan tersebut.

"Tadi siang, KRI Todak sudah diberangkatkan, saat ini sekitar pukul 16.25 WIB, KRI Sutedi Senodiputra dengan nomor lambung 378 diberangkatkan," terang Mayor Laut Hendra Astawan

yang merupakan komandan KRI Sutedi Senodiputra.

Karena wilayah untuk menuju wilayah Babel terlebih dahulu melalui perairan Lingga, hingga tim yang diturunkan

 Lanjut ke...Hal. 2 F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

Incar Agung, Polres Tunggu Putusan Hakim Smoge tak itu ke itu je wai ...

Cik Brahim

TANJUNGPINANG- Rencana Pemprov Kepri. Hanya saja, pelantikan ratusan pejabat Sekda Provinsi Kepri Robert baru untuk menduIwan Loriaux engduki posisi jabatan gan, untuk menangeselon II, III dan IV gapi nama-nama cadi Lingkungan Pemlon pejabat yang su prov Kepri terus didah beredar. tunda Gubernur KeInformasi yang be pri. Pelantikan yang redar, pejabat-pejasemula dijadwalkan bat yang dipromosi Senin (29/12) diseadalah Kepala Biro but-sebut akan diPembangunan SardRobert Iwan lantik hari ini, Selaison akan ke mengisa (30/12). Nama-nama pejabat si jabatan Kepala Badan yang akan dilantik juga mulai beredar di lingkungan PNS  Lanjut ke...Hal. 2

Moratorium CPNS Berlaku 2015

 Lanjut ke...Hal. 2

Dian Sintya FZ

Kebanggaan Ortu MENDAPATKAN prestasi dalam hobi atau pekerjaan yang dilakoni, tentu akan membuat kita semakin percaya diri.

Selain itu, orangtua juga akan menjadi bangga kalau anaknya memiliki bakat yang baik. Hal itu diakui gadis bernama lengkap Dian

 Lanjut ke...Hal. 2

F:ISTIMEWA

TINJAU TES: Wali kota Batam Ahmad Dahlan meninjau tes CPNS akhir November lalu.

Hari Ini, Para Peserta CPNS Dikumpulkan TANJUNGPINANG- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kepri mengumpulkan sebanyak 268 orang peserta seleksi CPNS di lingkungan Pemprov Kepri yang dinyatakan lulus di aula Kantor Gu-

bernur, Selasa (30/12) hari ini.

Peserta akan diberikan pengarahan untuk melengkapi persyaratan pengajuan NIP ke pusat. Demikian juag dengan daerah lain seperti Batam dan Lingga juga mengumpulkan

para pelamar yang lolos seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD).

Kabid Kepegawaian BKD Kepri, Sofyan mengatakan, 268

 Lanjut ke...Hal. 2

41 Nelayan Vietnam Dideportasi Awal Januari TANJUNGPINANG - TNI AL jelaskan, TNI AL sudah 2 kali menahan 86 orang anak buah melakukan penenggelaman kapal nelayan negakapal (ABK) dari hara asing di Anamsil penangkapan kabas. Terakhir, penepal nelayan asing nggelaman dilakuasal Vietnam selama kan di Anambas, Mi ini. Dari 86 ABK itu, nggu (28/12) disaksebanyak 41 orang sikan Pangarmabar nelayan Vietnam akLaksamana Muda an dideportasi ke Widodo. Setelah dinegaranya, Kamis lakukan penengge(1/1/2015).

Sulistiyanto laman kapal terdapat Komandan Lantamal IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama Sulistyo men Lanjut ke...Hal. 2

Dari Reses Teddy Jun Askara di Dapil Tanjungpinang

Banjir di Kampung Kolam Sepinggang Orang Dewasa Anggota DPRD Provinsi Kepri mulai memasuki masa reses untuk mengunjungi masyarakat tempat daerah pemilihannya.

Teddy Jun Askara yang merupakan politisi Golkar dari Dapil Tanjungpinang, beberapa hari ini mengunjungi warga kelurahan Tanjungpianng Barat. Apa saja yang menjadi keluhan masyarakat?

TAUFIK A HABU,Tanjungpinang

R

ENCANA kedatangan Teddy Jun Askara ternyata sudah diketahui para tokoh masyarakat di RW VII Kampung Kolam, pada Sabtu (27/12) lalu.

Sejumlah tokoh pemuda tampak menyambut

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

 Lanjut ke...Hal. 2

Jelang Pelantikan Nama Pejabat Baru Beredar

NAMA-NAMA PEJABAT BARU BEREDAR

JAKARTA- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi memastikan moratorium penerimaan CPNS dilaksanakan mulai Januari tahun 2015 yang tinggal beberapa hari lagi.

“Mulai tanggal satu Januari tahun depan kita akan laksanakan moratorium penerimaan CPNS,” ujarnya dalam pertemuan dengan para Sekjen, Sesmen serta Sestama di KemenPAN-RB, Jakarta, Senin (29/12).

Moratorium penerimaan CPNS merupakan salah satu dari tiga pesan Presiden Joko Widodo kepada Menteri PANRB dalam pelaksanaan reformasi birokrasi, khususnya di bidang sumber daya manusia aparatur.

Diungkapkan bahwa di sidang kabinet

ADLY, Tanjungpinang NAMA Agung Triyanto terus disebutsebut terlibat sebagai pemilik usaha solar ilegal di persidangan Pengadilan Negeri Tanjungpinang. Pihak kepolisian sempat memeriksa Agung dengan status sebagai saksi, namun saat diperiksa Agung mengaku banyak tidak tahu dan pihak kepolisian mengaku

kedatangan anggota DPRD Provinsi Kepri dari Dapil Tanjungpinang ini. Kedatangan TJA ke Kampung Kolam, karena ia mendapat laporan wilayah ini selalu menjadi langganan banjir.

Setelah berbincangbincang dengan warga tentang banjir, TJA mengakui

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

F-TAUFIK/TANJUNGPINANG POS

ia sudah lama tahu tentang banjir di kampung Kolam yang ketinggiannya bisa mencapai sepinggang orang dewasa.

"Memang sejak puluhan tahun lalu, daerah ini sering banjir. Tapi, di tahun ini ketinggian airnya makin parah dan makin naik," ujar Teni, Ketua RW VII, Kelurahan Tanjungpinang Barat, kepada Tanjungpinang Pos, Sabtu (27/12) di sela reses Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri Dapil Tanjungpinang.

Dalam kesempatan ini, Teddy Jun Askara yang ikut hadir dan menjaring aspirasi

KELILING: TJA keliling Kampung Kolam bersama warga meninjau lokasi yang sering tergenang banjir, Sabtu (27/12) lalu.

 Lanjut ke...Hal. 2

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

2

41 Nelayan ....... dari hal 1

Incar Agung ..... dari hal 1

86 orang nelayan Vietnam yang ditahan dan diproses secara hukum.

Dari 86 orang ABK kapal nelayan Vietnam itu, sebut Danlantamal IV Tanjungpinang, 1 orang sudah berada di Lanal Ranai Natuna. Sedangkan 85 orang ABK kapal nelayan Vietnam itu masih di Tarempa Anambas dan segera dikirim ke Lanal Ranai. Nelayan yang masih berada di Tarempa itu dibawah pengawasan Danlanal Tarempa Letkol (P) Tomi Erizal. Dari 86 orang nelayan asing yang menangkap secara ilegal di perairan Kepri itu, sebagian sudah menjalani proses hukum. Sementara, sebagian lagi masih menjalani pemeriksaan dan proses hukum.

"41 orang nelayan Vietnam yang sudah menjalani proses hukum akan dikembalikan ke negaranya. Direncanakan, 41 orang nelayan Vietnam itu dideportasi ke negaranya, Kamis 1 Januari 2015 ini," ujar Laksma Sulistiyanto, Senin (29/12).

Sedangkan sisanya, tambah Sulistiyanto, akan dideportasi ke negara asalnya setelah permasalahannya selesai. TNI AL tetap melakukan pemeriksaan dan menjalani proses hukum bagi nelayan yang melanggar aturan. Pada saat penangkapan, satu unit kapal membawa ABK lebih dari 9 orang. Dalam waktu dekat, nelayan yang selesai dilakukan pemeriksaan, segera dideportasi ke negara asalnya.

"Untuk pengawasan kapal

asing masuk ke perairan Kepri, kami dari TNI AL tetap melakukan pengawasan di daerah perbatasan. Jika ada kapal asing masuk ke perairan Kepri, kami harap agar semua nelayan di wilayah Kepri menyampaikan informasinya," demikian Sulistiyanto.

Jika sebelumnya apresiasi penenggelaman kapal Vietnam disampaikan Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo.

Saat ini apresiasi juga disampaikan oleh Bupati Bintan, Ansar Ahmad, Senin (29/12).

Menurut Ansar, penenggelaman kapal nelayan asing di Anambas merupakan tindakan yang positif. Sehingga, nelayan Bintan yang melaut di wilayah Tambelan sampai ke Natuna dan Anambas bisa lebih aman.

Namun demikian, Ansar berharap agar pengawasan di daerah perbatasan Bintan dengan Malaysia dan Singapura juga dilakukan. Agar nelayan Bintan tidak dikejar-kejar lagi oleh nelayan asing. Bahkan nelayan Bintan juga perlu pengamanan saat melaut di perbatasan antar negara.

"Sehingga, nelayan kita tidak ditangkap oleh polisi Diraja Malaysia lagi. Selama ini, nelayan kita disebut memasuki wilayah mereka. Padahal, nelayan Bintan masih melaut di daerah kita.

Saya juga mengingatkan agar nelayan melaut tidak masuk ke perairan negara lain.

Kan ada GPS untuk menentukan batas wilayah itu," tambah Ansar. (fre)

tidak punya cukup bukti untuk menjerat Agung.

Di sidang perkara penyelewengan Bahan Bakar Minyak (BBM ) jenis solar di dermaga Kereta Kencana, Madong, Senggarang, terdakwa membawa-bawa nama oknum Anggota DPRD Kota Tanjungpinang ini. Saat ini para terdakwa masih menjalani persidangan. Tapi, hanya tinggal menunggu hukuman atau vonis dari majelis hakim.

Seperti diketahui, pada sidang pemeriksaan saksi beberapa waktu lalu, terungkap dugaan keterlibatan Agung dalam aksi kasus penyelewengan solar subsidi itu. Terdakwa yang sebelumnya mengaku mobilnya disewa, belakangan mengaku melakukannya atas suruhan Agung.

Bukti SMS yang menerangkan Agung terlibat dalam penyewaan mobil itu pun ada. Di pesan singkat itu Agung menyuruh mengecat mobil tersebut.

Terungkap juga dalam persidangan itu, Agung merupakan orang di belakang kegiatan tersebut lewat pengakuan satu terdakwa Syahgunandar saat baru ditangkap oleh personel Kodim 0315 Bintan, sebelum diserahkan ke polisi.

Kasatreskrim Polres Tanjungpinang AKP Reza M Tarigan, melalui Kaur Binops Ipda

pada, Senin (22/12) lalu, Presiden Joko Widodo wantiwanti agar moratorium benarbenar berjalan, harus dilakukan audit organisasi di setiap kementerian, lembaga, dan pemda.

Setiap instansi pemerintah diwajibkan untuk kembali melakukan review dan menghitung ulang formasi pegawainya untuk masa-masa mendatang.

Sesuai rencana semula, rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya CPNS hanya terbuka untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, penegak hukum dan jabatan fungsional khusus. “Itupun sangat ketat,” tegas Yuddy.

Terkait dengan kebijakan reformasi birokrasi di bidang SDM aparatur, KemenPANRB juga melakukan penghitungan kembali formasi untuk sekolah-sekolah kedina-

san.

“Sekolah kedinasan pun akan di-review kembali. Semua instansi pemerintah yang memiliki sekolah kedinasan, minggu depan sudah harus memasukkan datanya ke Kemen-PAN & RB,” imbuhnya.

Selain masalah moratorium, Jokowi menekankan agar jajaran birokrasi menghentikan pemborosan, serta melakukan revolusi mental.

Mengenai hidup sederhana, Yuddy mengingatkan kepada para Sekjen, Sesmen, Sestama dan para Sekda untuk memastikan bahwa kebijakan yang dikemas dalam Gerakan Penghematan Nasional tersebut berjalan dengan baik di instansi masing-masing.

“Kalau ada pelanggaran dari anak buahnya, jangan segan-segan memberikan sanksi,” tegasnya. (jpnn)

Moratorium ...... dari hal 1

Kebanggaan ..... dari hal 1 Sintya Feronika Zebua.

Menurut gadis kelahiran Batam, 9 September 1997 ini, apapun hobinya, selalu didukung oleh orangtua. Tentu saja untuk hobi yang positif sekaligus mengasah bakal yang ia miliki. ''Kebetulan aku dari kecil memang hobi nyanyi dan di dunia model,'' ucapnya.

Bahkan, sambungnya, sejak kecil ia sering dibawa orangtuanya untuk ikut lomba, baik untuk lomba menyanyi maupun lomba fashion show. ''Hasilnya sih, ada banyak dapat piala, karena sering ikut lomba,'' ucapnya.

Setiap tampil, Dian mengaku sangat bangga, karena disaksikan orangtuanya. ''Rasanya puas sekali kalau bisa tampil maksimal dan disaksikan orangtua. Apalagi kalau dapat juara yang membuat kedua orangtua menjadi senang, hingga tidak terhingga senangnya hati karena bisa membuat kedua orangtua bahagia,'' ucap anak pertama dari tiga bersaudara ini.

Bahkan, Dian juga pernah mendapat juara 1 saat mengikuti lomba nyanyi vocal solo antar

skolah.

Karena terbiasa naik panggung, hingga lama kelamaan Dian makin terbiasa tampil di depan orang banyak. Bahkan, di depan kamera juga ia tidak merasa kaku.

Belakangan, ia malah makin suka bergaya di depan kamera, hingga menjadi objek foto para potografer menjadi salah satu hobinya. ''Menjadi model itu banyak tantangannya, kita dituntut untuk kreatif dan berupaya tampil bagus agar terlihat cantik dan menarik di hasil jepretan. Selain itu, kita dituntut untuk bisa membawakan hasil bagus sesuai dengan tema foto yang dibawa,'' jelas siswi kelas dua SMK Kolese Tiara Bangsa, Batam ini.

Saat ditanya kiat-kiat menjadi juara, Dian mengaku, perlu upaya serius atau kesungguhan, serta menyukai apa yang sedang ditekuni. ''Aku rasa, semua orang punya bakal untuk juara.

Hanya saja, siapa yang juara itu ditentukan oleh siapa yang paling giat berusaha, karena hasil yang paling baik hanya bisa didapat oleh orang yang paling serius dan fokus,'' sebutnya. (jek)

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

F-NET

AIRASIA: Jenis pesawat AirAsia yang dinyatakan hilang dan belum ditemukan.

Cari Air ................................... dari hal 1 sekalian akan menyisir kemungkinan Air Asia ada di perairan Lingga yang berbatasan dengan Babel.

Ada 3 kapal yang akan menyusul operasi SAR tersebut pada esok hari untuk membantu operasi ini, yakni KRI Hasanudin, KRI Cucut dan Sigurot.

"Kita melakukan operasi SAR ini sesuai dengan perintah Armabar dan Mabes AL untuk melakukan pencarian pesawat hilang pada titik ordinat sektor 2 atau berada di atas perairan Bangka Belitung. Untuk menempuh titik tersebut, dari sini kami membutuhkan waktu selama 40 jam," terangnya.

Kapal yang berisi 81 personel tersebut, sambungnya akan beroperasi hingga kapal 3 Januari dan akan bersandar di Pangkal Pinang.

"Saat ini sesuai perintah dan informasi, kami masih fokus dari arah lingga menuju perairan Bangka Belitung," tambahnya.

Selain itu, 2 kapal perang dari Singapura juga sudah di Pangkal Pinang, Senin (29/ 12) siang setelah kapal TNI AL tiba di Bangka Belitung.

Untuk melakukan pencarian pesawat Air Asia yang hilang kontak Minggu pagi, Kantor SAR Tanjungpinang awalnya akan menurunkan 1 kapal dengan 50 orang personel dibantu 2 unit helikopter. Namun, upaya pencarian juga dilakukan dari Jakarta dan beberapa provinsi lain.

Sehingga, Kantor SAR Tanjungpinang menurunkan 1 unit kapal ukuran besar den-

gan 14 personel.

Kapal SAR Tanjungpinang dengan 14 orang ABK bergabung dengan kapal SAR dari daerah lain melakukan pencarian sejak pukul 06.00, Senin (29/12) pagi.

Pencarian dilakukan ke arah timur dari pulau Pangkal Pinang di atas 40 mil. Namun, sampai Senin sore, upaya pencarian belum membuahkan hasil.

"Kami masih melakukan pencarian. Tapi pesawat maupun tanda-tanda lain belum ditemukan," ujar Rahmat, Kapten Kapal SAR Tanjungpinang saat dihubungi koran ini.

Di lain pihak, TNI AL dari Provinsi Kepri juga menurunkan armada untuk melakukan pencarian pesawat Air Asia. Danlantamal IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama Sulistiyanto menyampaikan, untuk Komando Angkatan Laut dalam melakukan pencarian dan pertolongan Air Asia dilakukan oleh Guskamla Armabar yang bermarkas komando di Batam. Dari laporan terakhir ada 12 kapal perang yang terlibat dalam pencarian itu. Untuk bantuan pesawat udara, TNI AL mengirimkan 7 unit yang terdiri dari 4 fix wing dan 3 rotary (helikopter).

Posisi pencarian distressing berada pada signal sekitar 40 mil sebelah timur Pulau Belitung. Namun, lokasi jatuhnya pesawat Air Asia belum diketahui. Upaya lain, Lantamal IV Tanjungpinang sudah mengirim informasi kepada komunitas nelayan

dan pengguna laut di Kepri tentang jatuhnya pesawat Air Asia itu. Dengan harapan, jika ditemukan hal-hal yang mencurigakan seperti ditemukan serpihan pesawat maupun yang lainnya agar dilaporkan kepada TNI AL. "Saat ini KRI Patimura sebagai kapal Kodal sudah di lokasi search and rescue di Belitung. Selain itu, 2 kapal perang dari Singapura juga bergabung dengan TNI AL untuk membantu pencarian pesawat AirAsia. Kami harapkan kepada komunitas nelayan maupun pengguna laut, jika menemukan hal emergence terhadap pesawat Air Asia bisa menghubungi telepon 0778413489," ucap Sulistiyanto.

Untuk personel yang diturunkan TNI AL dari Kepri, Sulistiyanto menyebutkan, 1 kapal perang membawa sekitar antara 30 sampai 70 orang anggota. Sedangkan pesawat fix wing membawa antara 5 sampai 6 orang. Sedangkan helikopter antara 2 sampai 4 orang.

"Kapal perang Singapura yang membantu, kalau dilihat dari tipenya mereka membawa sekitar 30 ABK untuk 1 unit kapal. Selain Guskamla Armabar Batam, Lanal Pontianak yang dibawah Lantamal IV Tanjungpinang juga ikut melaksanakan penyisiran di pantai barat Kalimantan, di area tugasnya. Dari laporan Lanal Pontianak, pesawata Air Asia belum ditemukan," tambah Sulistiyanto saat dihubungi Tanjungpinang Pos. (fre/aan)

Efendi mengatakan, terkait persidangan pada minggu lalu mengatakan, pihaknya masih menunggu putusan dari majelis hakim. Meskipun nama Agung disebut-sebut terlibat di dalam aktivitas ilegal tersebut pada kesaksian di dalam persidangan oleh saksi fakta dari Unit Intel Kodim Syahgunandar, yang menyebut nama anggota dewan tersebut berada di belakang aktivitas ilegal tersebut tersebut.

“Pada BAP pertama setelah diserahkan oleh pihak Kodim saat itu, pernyataan Syahgunandar di BAP tersebut menyatakan Agung Trianto terlibat. Namun, setelah beberapa minggu ia didampingi pengacara, dan kami membuat BAP lagi. Dia tidak mengakui bahwa Agung Triyanto terlibat dalam perkara tersebut. Ternyata berubah lagi pernyataannya,” jelas Efendi.

Reza menambahkan, karena itu saat ini pihaknya masih menunggu keputusan majelis hakim terkait perkara penyelewengan solar tersebut. Apakah Agung bisa jadi tersangka apa tidak, yang jelas pihaknya menunggu keputusan hakim melalui jaksa. Walaupun saksi fakta dari pihak kodim yang menangkap, menyebutkan nama Agung di persidangan tersebut. ***

Hari Ini ............. dari hal 1 orang peserta yang lulus seleksi CPNS itu diberikan arahan untuk melengkapi berkas persyaratan pada saat pendaftaran ulang. Peserta diwajibkan hadir di Aula Kantor Gubernur pada saat pemberian arahan.

Sehingga peserta mengetahui apa saja yang harus disiapkan untuk pendaftaran ulang nanti. Karena, peserta yang tidak melengkapi persyaratan sama saja tidak mendaftar ulang dan bisa saja dinyatakan gugur oleh pusat.

"Kami minta agar peserta hadir pada saat pemberian arahan untuk menyiapkan persyaratan saat daftar ulang nanti.

Pada saat bimbingan Selasa (30/12) ini, peserta wajib membawa kartu tanda peserta ujian yang asli dan menggunakan baju putih serta celana hitam, bukan dari bahan jeans. Untuk daftar ulang dan pemberkasan usulan NIP akan dilaksanakan, 12 sampai 17

Januari pekan nanti," jelas Sofyan, Senin (29/12).

Pada kesempatan lain, Kepala BKD Bintan, Irma Annisa menyampaikan hal senada.

Menurut Irma, peserta yang lulus CPNS tahun 2014 diwajibkan hadir pada saat pemberian arahan di aula Kantor Bupati, Selasa (30/12) ini. Pada saat bimbingan, peserta akan mendapat penjelasan semua berkas yang harus disiapkan.

Peserta diminta membawa Kartu Tanda Peserta Ujian (KTPU) yang asli, ijazah dan transkrip nilai asli, Surat Tanda Registrasi (STR). Untuk formasi tertentu, peserta wajib membawa Surat Izin Bidan (SIB), Surat Izin Perawat (SIP), Sertifikat Profesi Apoteker dan Surat Izin Asisten Apoteker asli. Sesuai dengan bidang terkait.

"Jadwal pemberian arahan ini sudah kami sampaikan juga kepada peserta sebelumnya," kata Irma singkat. (fre)

Jelang Pelantikan ................................................................. dari hal 1 Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) yang ditinggalkan Jon Arizal.

Selain itu, ada juga nama Kepala Biro Pemerintahan, Doli Boniara juga disebut akan mengisi pos Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kepri yang sejak dulu kosong ditinggalkan Riono yang kini duduk sebagai Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang.

Disamping dua nama itu, Kepala Inspektorat Kepri, Mirza juga akan bergeser ke Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (BPKKD) Kepri, yang belum lama ini ditinggal Almarhum Agus Ferijanto.

Ada juga nama Zulkifli yang disebut masuk dan akan menjadi pelaksana tugas Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Kepri.

"Untuk pejabat lainnya yang bergeser saya tidak bisa sebutkan," singkat salah satu

sumber Tanjungpinang Pos di internal Pemprov Kepri.

Ditanya mengenai hal ini, Sekdaprov Kepri, Robert Iwan Loriaux enggan merincikan secara jelas nama-nama calon pejabat yang akan dilantik oleh Gubernur Kepri, HM Sani tersebut. Robert juga tidak membantah, bahwa nama-nama tersebut akan masuk dalam formasi baru pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Kepri. "Nanti saja ya, kalau saya sampaikan sekarang (kemarin, red) beritanya jadi basi," ucapnya.

Terpisah, Karo Pembangunan Pemprov Kepri, Sardison menegaskan, belum mendapat informasi apapun tentang pelantikan pejabat, apalagi ada yang menyebut dirinya mendpat promosi ke level kepala badan.

"Jangan tanya ke saya, karena saya tidak berkompeten untuk hal itu. Saya saja belum menerima informasi apapun," singkatnya.

Sementara itu, Komisi I Bidang Aparatur dan Hukum Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri, mengkritik pola sistem mutasi atau penempatan pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri. Pasalnya, dalam empat tahun lebih kepemimpinan saat ini, tidak banyak pejabat level eselon III mendapat promosi ke eselon II. "Jangan-jangan Kepri ini kekurangan sumber daya yang kompeten dan kapabel, sehingga yang ditempatkan orang itu-itu saja," sindir Sukhri, kemarin.

Menurutnya, pola yang diterapkan saat ini benar-benar tidak mencerminkan rekruitmen yang transparan, akuntabel dan bisa dipertanggungjawabkan. Sebab selama ini, semua dilakukan secara tertutup, tanpa tahu apa dasar dan alasan kepala darah menempatkan pejabat di jabatan-jabatan tertentu.

"Mengukur kinerja mereka

sederhana saja. Lihatlah progres pembangunan fisik dan non fisik di Kepri, ada perkembangan tidak. Ini salahnya berjamaah, mulai dari atas sampai ke bawah," ucapnya.

Hal ini, menurut Sukhri, juga tidak terlepas dari kompetensi para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang tidak merata, sehingga output dari kinerja mereka juga tidak maksimal.

"Coba menempatkan orang sesuai dengan pengalaman, disiplin ilmu, track record pekerjaan, kompetensi, kapabilitas dan yang lainnya, pasti daerah ini akan lebih maju," ujarnya.

Seperti diketahui, selama empat tahun terakhir sejak kepemimpinan Dua HMS. Sudah ada empat kali mutasi pejabat dilakukan. Namun, dari empat kali mutasi ini, hanya ada 12 pejabat yang mendapat promosi naik ke eselon II dari 43 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

Pemprov Kepri, sejak tahun 2010 silam. 12 pejabat ini yakni, Edi Rofiano, Sardison, Eko Sumbaryadi, Doli Boniara, Chris Triwinasis, Riono, Misbardi, Abdul Malik, Yatim Mustafa, Firdaus, Heri Moekhrizal dan Tarmizi.

Sedangkan dalam empat tahun masa kepemimpinan Dua HMS, ada beberapa pejabat juga yang diperpanjang masa jabatannya sebagai eselon IIA, di antaranya Kadis Kehutanan dan Pertanakan, Said Djafar, Kepala BKD Abdul Malik, Kadisperindag Syed M Taufik, dan Asisten III Said Agil.

Ketika dimintai tanggapannya, Kadis Perindag Kepri, Syed M Taufik mengakui bahwa 2015 mendatang, ia sudah masa usianya sebagai seorang PNS. Sebab di tahun depan ia sudah bergenap berusia 60 tahun. "Kalau saya sudah dua kali perpanjang, dan tahun depan habis masa kerjanya," singkatnya. (fik)

Banjir di Kampung .............................................................. dari hal 1 warga ini juga menyampaikan hal yang sama. Ia juga mengakui, bahwa sejak kecil dirinya sudah tahu bahwa Kampung Kolam selalu menjadi langganan banjir, ketika hujan lebat turun.

"Sebagai anggota dewan, saya akan mencoba mencari solusinya bersama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri dan Pemko Tanjungpinang, agar

masalah banjir di Kampung Kolam ini teratasi," ujarnya.

Sebab, kata Teddy, jika tidak segera ditangguliangi persoalan ini, maka bisa jadi dua tahun mendatang ketinggian air bukan hanya sepinggang orang dewasa, tapi bisa menenggalamkan ratusan rumah penduduk di daerah itu. Untuk itu, ia meminta kepada Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang untuk mengatasi

Pimpinan Umum/GM/Penjab : Usep RS. Wakil GM/Pimpinan Perusahaan : Arga Permadi.

Wakil Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim.

Pemimpin Redaksi : Arham.

Wakil Pemimpin Redaksi : Sigik Rahmat.

Dewan Redaksi : Usep RS (Ketua), Arham, Sigik Rahmat, Zakmi, Abdul Rasyid Daulay.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

segera hal ini.

"Nanti, dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat provinsi, saya juga akan menyampaikan hal ini," tegasnya.

Menurut TJA, banjir air hujan ini diakibatkan drainase tidak sanggup menampung debit air yang banyak ketika hujan turun.

Akhirnya air meluap dan menggenangi rumah warga.

Hal ini makin diperparah apabila air laut pasang.

"Nah, kalau air pasang, air dari atas tak bisa turun ke laut dan membanjiri rumah warga," ungkapnya.

Selain masalah drainase itu, TJA juga menyampaikan persoalan lainnya, yaitu daya tampung salah satu Sekolah Dasar (SD) di Kampung Bugis yang tidak sebanding lagi antara jumlah siswa denga Ruang

Kelas Belajar (RKB).

Dimana jumlah siswa di SD itu mencpai 500-an anak, sedangkan RKB hanya 10 kelas.

"Ini juga perlu mendapat perhatian dari dinas pendidikan kota dan provinsi, paling tidak harus ada pembangunan sekolah baru, atau minimal penambahan RKB yang baru dan penambahan jumlah tenaga pengajar," tukasnya. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Zakmi. Ass. Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Abdul Rasyid Daulay (Pjs). Redaktur: Slamet Nofasusanto. Asisten Redaktur: Martua P Butarbutar, Abas, Febrima Surya. Reporter: Taufik A Habu, Roni, Tengku Irwansyah, Yusfreyendi, Adly Hanani (Fotografer), Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, Aldi Nugroho.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Heru Irawan (Kadep), Rijon Sitohang (Kabag), Fauziahmadrisa, Syafrul Amri, Matthew Karjono, Jaringan/ IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Pjs. Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager). Pemasaran & EO: Mider Sinaga (Manager), Fanri Pardede (Ass. Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Roni (Anambas), Aldi Nugroho (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

3

Rp 18 Miliar untuk Pasang Pipa SWRO TANJUNGPINANG - Dari sekitar Rp 3,5 triliunAPBD Kepri tahun 2015, Pemprov Kepri mengalokasikan dana sekitar Rp 509 miliar, untuk pembangunan fisik melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU).

Dana tersebut akan direalisasikan untuk pembangunan infrastruktur dan jembatan di Kepri.

Dari dana pembangunan in-

frastruktur dan jembatan itu lebih banyak ditujukan untuk wilayah Tanjungpinang sebagai pusat Ibu Kota Provinsi Kepri.

Pemprov Kepri mengalokasikan dana sebesar Rp 18 miliar untuk pengadaan dan pemasangan pipa air bersih SWRO dari Batu Hitam untuk disalurkan ke rumah masyarakat. Dengan

demikian, pengelolaan air bersih SWRO sudah beroperasi pada tahun 2015 mendatang.

Kegiatan pembangunan fisik di wilayah Tanjungpinang itu antara lain pembangunan dan normalisasi saluran air Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) sebesar Rp 4 miliar. Masih di sekitar kawasan Bandara RHF, Pemprov

Daerah Tangkapan Nelayan Dibatasi TANJUNGPINANG - Dalam Program Legsilasi Daerah (Prolegda) 2015 mendatang, salah satu yang akan diatur dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda) adalah, Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil atau yang dikenal dengan istilah RZWP3K. "Nanti akan ada Ranperda tentang RZWP3K, di mana dalam bahasa singkatnya pengaturan untuk daerah penangkapan ikan bagi nelayan," tegas Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri, Relawan Zai kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia menerangkan, pengaturan daerah tangkapan ikan ini bukan berarti membatasi ruang gerak para nelayan. Namun, ada zona atau wilayah yang akan dijadikan daerah kawasan strategis perikanan maupun zona konservasi laut. Artinya, daerah ini bisa di panen untuk dalam jangka waktu tertentu.

"Secara garis besar, ke depan memang tidak bisa lagi menangkap ikan sembarangan.

Apalagi yang memang belum layak dikonsumsi, dan masih butuh dibudidayakan secara alami," paparnya. Ranperda tentang RZWP3K ini juga sejalan dengan Undang-Undang (UU)

No 27 tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. Dalam UU dan perda ini sendiri nantinya akan mengatur pengalokasian ruang pemanfaatan umum dan konservasi serta kawasan start-

egis. "Artinya ada peta untuk kawasan penangkapan. Perda ini nanti akan sejalan dengan Perda RTRW, tapi dia lebih teknis dan detail untuk di kawasan laut dan wilayah pesisir," jelasnya. (fik)

Kepri mengalokasikan dana Rp 2 miliar untuk saluran drainase Jalan Hangtuah ditambah Rp 5 miliar untuk lanjutan pembangunan jalan menuju bandara.

Selama ini, masyarakat Tanjungpinang mengeluh dengan kondisi jalan di kawasan kota akibat hancur dan berlubang. Untuk pemeliharaan jalan Kota Tan-

jungpinang secara berkala, Dinas PU Kepri menyediakan dana mencapai Rp 6 miliar.

Dengan anggaran tersebut, diharapkan jalan di Tanjungpinang tidak ada yang rusak pada tahun 2015 mendatang.

"Untuk anggaran fisik, kita juga menyediakan dana sekitar Rp 2 miliar untuk pembangunan

jalan lingkar di Pulau Penyengat Kota Tanjungpinang," kata Naharuddin, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kepri, kemarin.

Selain Tanjungpinang, sebut Naharuddin, Pemprov Kepri juga mengalokasikan dana untuk pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Bintan.

Kegiatan yang dialokasikan untuk wilayah Bintan itu antara lain lanjutan peningkatan Jalan Nusantara dari Km 15 ke arah Kijang sebesar Rp 5 miliar.

Pelebaran dan peningkatan kualitas jalan di Simpang Lagoi menuju Jalan Lintas Barat kembali dilanjutkan dengan anggaran mencapai Rp 6 miliar. (fre)

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

4

Kuburan Tua Akan Direlokasi Tahun 2015 Untuk Perpanjangan Runway Bandara Dabo PEMKAB Lingga menghibahkan dana sekitar Rp 1 miliar untuk perpanjangan landasan pacu (runway) Bandara Dabo, Singkep, pada tahun depan. Dana ini direncanakan akan digunakan untuk merelokasi kuburan tua di sekitar landasan.

“Kami telah menyetujui hibah Rp 1 miliar untuk membantu Bandara Dabo memperpanjang landasan pacu,” kata Sekretaris Komisi II DP-

RD Lingga Agus Norman kepada Tanjungpinang Pos, Senin (29/12).

Dana hibah ini diberikan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam upaya kelancaran transportasi udara. Sebagai daerah kepulauan, kebutuhan masyarakat akan transportasi udara sangat tinggi.

“Selain itu, transportasi

udara juga sebagai upaya meningkat investasi di Lingga,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bandara Dabo Dodi Dharma Cahyadi mengatakan, dana hibah itu sangat penting

bagi pihaknya. Selama ini, permintaan perpanjangan runway kepada Kementerian Perhubungan selalu terbentur karena adanya makam tua di sekitar bandara.

“Dengan adanya upaya ini, tahun 2015 akan kembali kami usulkan. Mudah-mudahan sudah dapat dibangun pada 2016,” harapnya.

Saat ini, panjang landasan pacu Bandara Dabo hanya sekitar 1.300 meter. Runway ini tidak cukup didarati pesawat jenis ATR 72 500. Idealnya, panjang landasan pacu dibutuhkan untuk jenis

peswata ini sekitar 1.400 meter.

“Semoga, upaya relokasi pemakaman masyarakat segera direalisasikan. Agar per-

panjangan landasan bisa dilakukan,” ucapnya. (tir)

F-NET

PESAWAT: Pesawat tipe ATR 72-500 seperti ini merupakan pesawat penumpang regional jarak pendek. Bandara Dabo belum bisa didarati pesawat jenis ini karena terbatasnya jarak landasan pacu.

Nelayan Belungkur Dambakan TPI Pengusaha Ikan Membeli dengan Harga Murah TENGKU, Lingga NELAYAN Desa Belungkur, Kecamatan Lingga Timur, merindukan kehadiran tempat pelelangan ikan (TPI) yang dapat membeli hasil tangkapan laut. Selama ini, hasil tangkapan nelayan ditampung pengusaha ikan dari luar daerah, yang dibeli dengan harga sangat murah.

“Kami tidak tahu ke mana menjual hasil tangkapan.

Tauke ikan datang membeli hasil tangkapan dengan harga yang sangat murah,” kata Kamarudin, kemarin.

Sulitnya memasarkan hasil tangkapan dengan harga yang sesuai, membuat nela-

F-NET

LELANG IKAN: Seperti inilah suasana di tempat pelelangan ikan (TPI). Sayangnya, TPI belum ada di Lingga.

yan tidak memiliki pilihan lain. Terkadang, pengusaha ikan memberikan pinjaman

untuk mengikat nelayan agar tidak menjual hasil tangkapan kepada tauke lain.

“Kalau ada koperasi, tentunya akan lebih baik bagi nelayan,” ucapnya.

Menurutnya, tidak hanya nelayan di Belungkur yang mengalami hal ini. Namun, seluruh masyarakat Lingga, yang 80 persen mengantungkan hidup dari hasil laut, juga merasakan hal yang sama.

Sayangnya, Lingga belum memiliki tempat pelelangan ikan yang dapat membeli hasil tangkapan nelayan.

“Sebelum ada koperasi atau tempat pelelangan ikan, maka sulit bagi nelayan untuk menjual ikan sesuai dengan harga pasar,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan

KEHILANGAN STNK a.n. Wirdayati, alamat Jl. Lingga No.10, RT.002/ RW.006 TPI, Nopol : BP 2278 WC, No.Rk : MH1JF6112BK227124, No.Sin : JF61E1225697

(DKP) Kabupaten Lingga Abang Muzni mengatakan, wacana pembentukan koperasi yang dikelola penuh pemerintah belum diprogramkan. Saat ini, pemerintah hanya memfasilitasi masyarakat untuk membuat koperasi.

“Kalau 100 persen, kami belum ada programnya,” ujarnya.

Abang menyarankan agar nelayan membentuk koperasi sendiri. Pemkab Lingga, melalui DKP akan mendukung dalam pemberian bantuan sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Pemerintah daerah pasti membantu,” ucapnya. ***

Distanbun Salurkan Bibit Tanaman bagi 121 Penerima RTLH

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

BIBIT TANAMAN: Bibit tanaman tanaman ini didimasukkan ke dalam truk oleh pihak Distanbun Lingga, Senin (29/12). Bantuan ini disalurkan kepada 121 penerima RTLH.

LINGGA - Sekitar 121 warga menerima bantuan bibit tanaman dari Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Lingga, Senin (29/12). Bantuan ini merupakan salah satu program dari Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Bibit tanaman yang disalurkan itu antara lain, cabai merah, terung, mangga, dan jenis tanaman lainnya. Distanbun juga menyalurkan alat pertanian dan pupuk kepada 121 warga penerima RTLH itu.

Bantuan ini disalurkan Lurah Dabo Agustiar bersama perwakilan Distanbun Lingga.

“Bantuan yang diberikan menjadi nilai tambah penghasilan bagi warga penerima RTLH dalam upaya peningkatan kesejahteraan.

Yang penting, bantuan ini dirawat dengan baik. Sehingga memberikan manfaat,” kata Agustiar di sela-sela pemberian bantuan.

Dengan bantuan bibit tumbuhan ini, para petani jelas sangat terbantu. Karena, mereka tidak perlu lagi membeli bibit untuk menanam lahan kosong milik warga lain.

“Ke depannya, masyarakat tidak mengeluh soal keuangan rumah tangganya. Tapi semua itu tergantung pada penerima bantuan, mau atau tidak menanam?” ujar Agus.

Selain menerima bantuan bibit tanaman, masyarakat penerima RTLH juga memperoleh bantuan fasilitas listrik dan air melalui instansi terkait. (tir)

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY HUB

: ABENG

PIN BB. 21043C5A

Tg Pinang : 0812 7745 4454 / 0819 9131 1555 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER

TERSEDIA :

CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL - PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

SUPER TRUSS DIBUTUHKAN SEGERA 1. Salesman (Kode 1) a. Pria/Wanita b. Pendidikan SMA/SMK/D3/S1 c. Memiliki kendaraan sendiri, SIM C d. Menguasai Komputer (min. Ms. Of ce) e. Rewards Jalan-Jalan Kedalam dan Luar Negri f.

Penghasilan tak terbatas 2. Tenaga Pelaksana Akuntansi (Kode 2) a. Pria/Wanita b. Pendidikan minimal SMK Akuntansi/Perkantoran c. Menguasai Komputer (min. MS. Of ce) 3. Kasir (Kode 3) a. Wanita b. Pendidikan min SMK Akuntansi c. Menguasai Komputer d. Berpenampilan menarik dan jujur 4. Teknisi (Kode 4) a. Pria, Max 23 Tahun b. Pendidikan Min SMK jurusan Otomotif/Elektro c. Pengalaman tidak diutamakan d. Jujur, Kreatif dan Pekerja keras e. Belum menikah Lamaran Diantar ke : Agung Toyota JL. Daeng Celak, Km. 8 Sei Carang (Belakang RSUP) Tanjung Pinang - Kepri Telp. 0771-733 5555 Harap mencantumkan Kode Lowongan dikiri amplop

RANGKA BAJA RINGAN ZINCALUME

IKLAN BARIS LOWONGAN KERJA

Rangka Baja Ringan Terpasang Rp.120.000;/m2 Rangka Baja Ringan + Atap Metal Polos Terpasang Rp.160.000;/m2

GARANSI PRODUK 10 TAHUN Lebih Murah Ready Stock Harga Mulai ;

C.Truss Zincalume Reng V Zincalume Hollow Meni Hollow Galvanis Atap Metal Polos 2x4 Atap Metal Polos 4x4 Nok C Polos P.1M

Rp. 63.000/btg Rp. 30.000/btg Rp. 10.000/btg Rp. 13.500/btg Rp. 25.000/kpg Rp. 35.000/kpg Rp. 15.000/kpg

Baja ringan, Atap Metal Pasir, Compound A+, Casting A+, Glass Roving, Furing, Papan Gypsum, dll Alamat kantor Cabang Tanjungpinang :

Jl. Raya arah Uban Km.13 No.18 -19, Tanjungpinang - Kepri Telp. 0822 8399 6386, 0853 7828 8837 (Doris Abu)

Email : tanjungpinang@supertruss.com

NIKOI ISLAND IS AN AWARD WINNING BOUTIQUE RESORT OFF THE EAST COAST OF BINTAN. WE ARE LOOKING FOR AN ACCOUNTANT TO HEAD UP OUR GROWING BUSSINESS. APPLICANTS SHOULD BE FAMILIAR WITH EXCEL,MYOB,AND BE ABLE TO READ AND WRITE IN ENGLISH. EXPERIENCE IN THE HOSPITALITY INDUSTRY WOULD BE BENEFICAL BUT NOT ESSENTIAL. THE SUCCESSFUL APPLICANT WILL BE WELL REWARDED. APPLICANTS SHOULD SEND THEIR CVS AND A COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM HAVE EXPERIENCE IN SIMILAR POSITION OR SUPERVISORY LEVEL IN 3-4, AND 5 STAR HOTELS MIN.1 YEAR; GOOD KNOWLEDGE TO ALL ASPECTS OF HUMAN RESOURCES MANAGEMENT, INDONESIAN LABOUR LAW, AND GENERAL AFFAIR MATTERS; HAVE STRONG PERSONNEL ADMINISTRATION ,GOOD COMMUNICATION SKILL, COORDINATE AND CONDUCT HOTEL TRAINING PROGRAM;HUMBLE,HONEST, AND GOOD LEADERSHIP; ABLE TO WORK IMMEDIATELY. COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM

PASANG IKLAN HUBUNGI : 0771 - 7447234

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

5

NATUNA

Listrik Menyala 8 Jam Sehari NATUNA - Tak hanya rumah masyarakat yang dijatah listrik delapan jam sehari. Tapi perkantoran komplek Masjid Agung Natuna menemui kendala besar dalam setiap melakukan pekerjaan dan pelayanan bagi masyarakat karena listrik.

Jusnadi, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Natuna mengatakan, kondisi ini sudah terjadi semenjak dua bulan lalu. Bahkan sebagian pegawainya bekerja di luar kantor termasuk di rumah mereka.

"Sudah empat bulan lebih listrik mati di kantor kami, termasuk kantor dinas lain. Pegawai pun lebih banyak kerja di luar, termasuk rumah mereka," ujar Jusnadi saat ditemui di Kantor Bupati Natuna, belum lama ini.

Salah seorang pegawai Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna, Hendri Arianto juga mengatakan hal yang sama, bahwa kejadian mati lampu itu sudah lama terjadi, sudah lebih dari dua bulan.

Namun hingga sekarang belum ada solusi untuk mengatasinya. Hampir setiap hari bahkan dalam satu hari bisa berkali-kali mati lampu.

"Kalau sudah mati lampu, semua pekerjaan jadi terkendala. Apalagi lokasi kantor yang begitu gelap," ujarnya saat ditemui, Senin (29/12).

Ia mengatakan, kalau sudah begitu, peralatan pendukung kantor juga berpotensi cepat rusak, seperti komputer, AC, bola lampu, serta alat elektronik lainnya.

Hendri berharap agar pihak terkait secepatnya bisa mengatasi hal ini. Karena dengan seringnya mati lampu, pekerjaan dan juga layanan untuk masyarakat terjadi terkendala. (anz)

LENSA

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

SIDAK : Bupati Karimun H Nurdin Basirun dan Ketua DPRD Karimun HM Asyura SE MMP memberikan instruksi kepada Direktur RSUD Karimun Agung Martiyarto terkait buruknya pelayanan di rumah sakit milik Pemkab Karimun itu saat sidak, Senin (29/12).

Bupati Berang, RSUD Seperti Terminal ALRION, Karimun BUPATI Karimun H Nurdin Basirun berang melihat kondisi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karimun. Ruang tunggu penuh pasien antre.

"Kok ruangan ini seperti terminal,” kata Nurdin, dengan mimik wajah kecewa saat melakukan sidak ke rumah sakit itu, Senin (29/12).

Nurdin didampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Karimun. Kehadiran Nurdin Basirun di RSUD Karimun disambut Direktur RSUD Karimun drg Agung Martiyarto.

Agung sudah sering diprotes lantaran cukup lama diberikan kepercayaan mengelola RSUD tapi pelayanannya tetap menuai banyak kritikan. Senyum Nurdin Basirun langsung berubah melihat ruang tunggu itu.

Kesesakan penumpang di ruang tunggu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tampaknya menjadi perhatian serius Nurdin.

“Bagaimana orang yang datang berobat dari jauh terutama dari pulau? tanya Nurdin.

Ia mengultimatum agar Agung segera memperbaiki pelayanan di RSUD tersebut. “Jangan ada lagi

antrean di ruang tunggu ini. Kasihan yang datang jauh harus menunggu lama. Proses antrean harus cepat,” tegasnya.

Agung diminta belajar dengan rumah sakit di tempat lain yang membuat setiap orang yang berobat merasa terlayani dengan baik.

Pelayanan di ruang tunggu menjadi salah satu penilaian masyarakat terhadap kinerja RSUD. Sudah menjadi tren yang lumrah di instansi pemerintah, ditegur dulu baru bergerak. Mendapat teguran dari atasannya, Direktur RSUD Karimun langsung berjanji akan menambah konter pelayan-

an. Sehingga antraan di ruang tunggu tidak terlihat lagi.

Pada kesempatan itu, Nurdin Basirun juga melihat ruang rawat di lantai 3, dan 4. Di ruang rawat inap itu, Nurdin Basirun melihat langsung kondisi pasien, meskipun ia tidak bertanya pada pasien yang sedang dirawat.

Mungkin ia enggan bertanya karena sudah tau jawaban pasien akan menyampaikan keluhan pelayanan yang belum maksimal.

Meskipun Bupati Karimun H Nurdin Basirun sudah melihat langsung kondisi pelayanan di RSUD Karimun itu, ia akan tetap memper-

tahankan posisi Agung Martiyarto sebagai Dirut RSUD Karimun.

Padahal, permintaan ia diganti kerap dilontarkan anggota DPRD Karimun.

"Permintaan agar Direktur RSUD Karimun diganti sudah lebih 3 kali kami sampaikan pada Pak Bupati Karimun" kata Jamaludin SH, anggota DPRD Karimun.

Kenapa minta diganti? Karena pelayanan di RSUD Karimun itu sampai sekarang belum ada perubahan. Pelayanan masih dikeluhkan pasien yang berobat. “Kita ingin RSUD Karimun itu pelayanannya baik,” harap Jamaludin. ***

BC Kerahkan 4 Kapal Mencari AirAsia KARIMUN - Kantor Wilayah DJBC Khusus Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (28/12) lalu mengirimkan 4 unit kapal patroli Bea Cukai untuk melakukan pencarian pesawat Air Asia yang dikabarkan hilang kontak pada Minggu lalu.

Kapal patroli Bea Cukai saat ini tengah berada di perairan Selat Karimata antara Pulau Kalimantan dengan Pulau Sumatera. Tiga unit kapal lainnya melakukan pencarian di sekitar perairan Lingga.

Kapal patroli BC ikut melakukan pencariankarena sedang melakukan tugas patroli rutin di sekitar perairan Lingga dan Kalimantan.

"Ada kapal patroli berbahan aluminium dan kapal VSV yang mam-

F-ALDI/TANJUNGPINANG POS

Bongkahan batu granit banyak di Natuna.

Gelombang Capai 2,5 Meter NATUNA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Natuna meminta masyarakat sekitar Kepulauan Natuna Provinsi Kepulauan Riau mewaspadai angin kencang disertai hujan, Senin (29/12).

"Kecepatan angin di Anambas dan Natuna bisa mencapai 15-37 km per jam. Angin sangat kuat," kata Siddiq, staf BMKG Natuna.

Ia mengatakan, kecepatan angin dapat memicu gelombang laut tinggi yang dapat membahayakan nelayan tradisional karena cuaca yang tidak menentu.

"Angin datang tidak langsung merubah gelombang. Butuh beberapa saat. Maka harus diwaspadai dan hujan bisa datang tak terduga," kata dia.

Berdasarkan pantauan BMKG, angin akan bertiup dari arah barat. Mengenai gelombang laut di Natuna, ia mengatakan masih aman. Jika tidak disertai angin kencang, yaitu di bawah 2,5 meter, kecepatan angin berkisar lima sampai 14 knot.

Gelombang laut diperkirakan aman sekitar 0,7 sampai 2,5 meter. Sedangkan cuaca, ia memprediksi masih akan ada hujan lokal di beberapa tempat. Hujan lokal disebabkan pembentukan awan yang tersebar.

Matahari, kata dia, bergerak ke arah ekuator sehingga menyebabkan tekanan udara rendah hingga mencapai 1.005 mili bar hingga 1.008 mili bar.

"Pergerakan matahari ini berpeluang membentukan awan," kata dia.

Jika awan aktif, maka akan menimbulkan hujan disertai petir. Awan yang terbentuk terpisah-pisah.

Sehingga hujan diperkirakan akan terjadi di beberapa tempat secara lokal.

Selain itu, kelembaban udara yang mencapai 75 sampai 97 persen juga diperkirakan memicu pembentukan awan dan hujan.

Sementara suhu udara diperkirakan berkisar 25 derajat celsius hingga 30 derajat celsius. (anz)

pu bermanuver saat gelombang tinggi," kata Kepala Kanwil DJBC Khusus Kepri Hari Budi Wicaksono didampingi Kabid PSO R Evi dan Kabid Penyidikan Budi Santoso saat ekspos tentang pencapaian kinerja Bea Cukai wilayah Kepri, Senin (29/12) sore.

Setiap satu jam, pihaknya meminta laporan tim kapal patroli yang melaksanakan SAR, diteruskan ke Dirjen Bea Cukai dan Menteri Keuangan RI. “Bea Cukai ingin terlibat langsung melakukan pencarian di laut, seandainya pesawat itu jatuh ke laut,” terang Wicaksono.

Diperintahkan, apabila melihat benda-benda seperti puing-puing pesawat disuruh diambil dan di-

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

KINERJA : Kakanwil DJBC Khusus Kepri Hari Budi Wicaksono menyampaikan pencapaian kinerja sepanjang tahun 2014 saat jumpa pers, Senin (29/12) kemarin sore.

laporkan apa saja yang ditemukan.

“Kita juga harus lapor posisi dimana ditemukan puing-puing itu

PRO - ANAMBAS

RONI, Anambas BADAN Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kepulauan Anambas akan menerjunkan personelnya untuk mengamankan perayaan pesta malam pergantian tahun. Demikian diungkapkan Kepala Badan Satpol PP Anambas, Andrey Ikhsan Lubis, kemarin.

"Kita sudah siapkan petugas Satpol PP untuk berjaga-jaga serta patroli di beberapa tempat yang sering dijadikan tempat perayaan pergantian malam tahun baru. Untuk di Tarempa kita siagakan 100 orang lebih," katanya. Selain di Tarempa, lanjutnya, di kecamatan lain juga akan dilakukan hal yang sama. "Tidak hanya di Tarempa saja. Di kecamatan lain seperti di

Letung dan Palmatak, juga akan dibuat hal yang sama," ujarnya.

Target utama yang akan menjadi fokus pengawasan, sebutnya, adalah pemukiman warga yang sering dijadikan tempat perayaan pergantian tahun khususnya di wilayah yang rawan akan terjadinya kebakaran yang disebabkan dari kembang api seperti pemukiman padat rumah penduduk.

Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi kepada pihak penegak hukum, dalam hal ini Kepolisian Sektor Siantan untuk mengantisipasi menertibkan penyakit masyarakat (pekat).

"Kita juga akan memusatkan pengawasan pada sejumlah tempat yang ditengarai menjadi lokasi munculnya berbagai penyakit masyarakat," imbuhnya.

Lanjut Andrey, meski sejauh ini belum ada indikasi titik mana di Anambas yang sangat rawan pada malam pergantian tahun, tapi prinsipnya Satpol PP siap untuk turun melakukan pengawasan.

"Meski kita belum tau lokasi yang rawan, tapi kita siap bergerak cepat untuk mengamankan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," tutupnya. ***

Sementara, Laut Anambas Sepi Illegal Fishing

F-RONI/TANJUNGPINANG POS

F-NET

Jakarta. Semoga tugas SAR ini membuahkan hasil,” harap Wicaksono. (yon)

100 Satpol PP Amankan Malam Tahun Baru

ISTIRAHAT : Para nelayan istirahat sambil melabuhkan kapalnya di pelabuhan. Nelayan asing menjadi hambatan terbesar mereka mencari ikan karena kalah besar dan teknologinya maju.

Desember, ombak cukup tinggi dan berbahaya.

dan waktu ditemukan. Terkait tindakan SAR ini, kami melakukan kordinasi dengan BASARNAS di

ANAMBAS - Nelayan Anambas mengapresiasi sikap tegas pemerintah pusat yang menenggelamkan kapal asing ilegal yang masuk ke wilayah Indonesia.

Kapal nelayan asing yang sering mencuri ikan di perairan Indonesia menjadi momok bagi nelayan di tanah air khusus nelayan di Anambas. Kementerian Kelautan dan Perikanan beberapa hari lalu menenggelamkan sejumlah kapal as-

ing ilegal. Kebijakan itu dilakukan untuk memberikan efek jera bagi kapal-kapal asing yang mencuri ikan di perairan Indonesia.

"Kami setuju dengan sikap tegas pemerintah. Kalau tidak ditenggelamkan, kapal-kapal asing selalu menghabiskan ikan-ikan di Indonesia. Kalau mereka mengambil ikan dengan cara memancing, itu biasa. Tapi mereka menggunakan pukat harimau,” kata se-

orang nelayan di Tarempa, Senin (29/12).

Diungkapkannya, selama ini banyak kapal asing yang luput dari pengawasan aparat keamanan. Walaupun ada yang tertangkap, katanya, banyak kapal yang secara sembunyi-sembunyi masuk ke perairan Indonesia.

Selama ini, nelayan Anambas sangat dirugikan. Sebab, nelayan tradisional hanya menangkap ikan

dengan cara memancing atau menggunakan jaring ikan. Sementara nelayan asing ilegal menangkap ikan dalam skala besar.

Banyak masyarakat di kabupaten kepulauan ini memilih pekerjaan sebagai nelayan. Bagi masyarakat pesisir di pulau-pulau tersebut, melaut merupakan tradisi yang bernilai ekonomi.

Setelah adanya kebijakan pemerintah tersebut, katanya, kapalkapal dari Thailand dan negara lainnya sudah jarang terlihat lagi di perairan Anambas.

"Beberapa hari lalu, kami mencari ikan sekitar 15 mil dari pantai.

Tapi tak terlihat lagi kapal-kapal asing yang melintas. Biasanya mereka selalu kelihatan" katanya.

Eksekusi kapal asing yang mencuri ikan di perairan Indonesia ini merupakan upaya pemerintah membasmi illegal fishing yang kerap terjadi di laut wilayah Republik Indonesia. Tindakan tegas ini terbukti membuat para nelayan asing jera.

Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar), Laksamana Muda TNI Widodo, sebenarnya para nelayan asing yang dihancurkan kapal itu ditangkap beberapa waktu lalu.

Setelah melewati jalur pengadilan dan terbukti bersalah karena tidak mengantongi izin penangkapan ikan, kapal mereka langsung dihancurkan menggunakan meri-

am dan dinamit.

Adapun penghancuran kapal asing ini, merupakan pertama kalinya di era pemerintahan Jokowi.

Di era pemerintahan sebelumnya, kapal asing yang ditangkap bukan dihancurkan tapi dilelang.

Tindakan tegas seperti ini, dimaksudkan agar para nelayan asing benar-benar jera. Sebab, melihat fakta yang ada, pencurian ikan di perairan Anambas jumlahnya sangat tinggi.

"Kita rasakan sepanjang proses penenggelaman kapal pertama dan kedua ini, di perairan Anambas termasuk di Natuna sudah sangat sedikit pelanggarnya, bahkan sudah mulai tidak ada. Mudah-mudahan ke depan tidak ada lagi kegiatan illegal fishing ini," pungkas.

Turun drastisnya praktek illegal fishing di perairan Anambas menurutnya adalah dampak ketegasan pemerintah NKRI menindak praktek pencurian ikan.

Bupati Anambas Tengku Mukhtaruddin juga mengungkapkan, semenjak dilakukannya eksekusi penenggelaman kapal, nelayan asing sudah mulai takut melanggar wilayah kedaulatan laut NKRI. "Nelayan asing sudah tidak berani lagi masuk ke wilayah kita.

Mereka sudah melihat bukti bahwa pemerintah kita sudah tidak main-main lagi dan langsung mengeksekusi,” katanya. (ron)

TANJUNGPINANG POS

6

SELASA 30 DESEMBER 2014

LIMA ORANG ANGGOTA DPRD KEPRI ASAL TANJUNGPINANG SAAT RESES KE PT PELINDO CABANG TANJUNGPINANG.

DPRD Kepri Dapil Pinang Reses Tinjau 4 Lokasi

Teddy Jun Askara bersama Husnizar Hood.

ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri, Daerah Pemilihan (Dapil) Tanjungpinang yang berjumlah lima orang menggelar reses perdana di periode 2014-2019 ini, dengan mendatangi empat lokasi atau instansi yang berhubungan dengan pelayanan umum, Rabu (24/12).

Keempat instansi pelayanan umum yang menjadi fokus reses Anggota DPRD Kepri dapil Tanjungpinang ini, yang pertama, yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang. Kedua, Perusahaan Listrik Negara (PLN) area Tanjungpinang, lalu dilanjutkan ke Pelabuhan Indonesia (Pelindo) cabang Tanjungpinang dan berakhir ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri.

Kelima anggota DPRD Kepri dapil Tanjungpinang yang melaksanakan reses kelompok ini, yaitu Ketua Komisi IV Teddy Jun Askara, Wakil Ketua Komisi IV Hj Yuniarni Pustoko Weni, Sekretaris Komis I Sarafudin Aluan, anggota Komisi IV Husnizar Hood dan Anggota Komisi II DPRD Kepri, Rudi Chua.

Kelimanya memeriksa semua proses pelayanan, penyediaan fasilitas di masing-masing instansi, yang pada prinsipnya menjadi kebutuhan dasar masyarakat Tanjungpinang. Seperti air, listrik, pelayanan pelabuhan dan pelayanan rumah sakit. ***

Husnizar Hood, Teddy Jun Askara bersama Direktur PDAM Tirta Kepri Abdul Kholik.

Narasi: Taufik Foto: Istimewa

Anggota DPRD Kepri dapil Tanjungpinang Teddy Jun Askara dan Husnizar Hood saat reses ke Pelindo.

Ketua Komisi IV DPRD Kepri Teddy Jun Askara bertanya ke kontraktor soal molornya pembangunan IGD RSUD yang dibiayai APBD Kepri.

Anggota DPRD Kepri Dapil Tanjungpinang mendapat penjelasan dari pihak manajemen RSUD soal kondisi rumah sakit daerah.

Anggota DPRD Kepri dapil Tanjungpinang bertanya ke pihak kontraktor soal proyek yang belum selesai.

Direktur PDAM Tirta Kepri Abdul Kholik menjelaskan kondisi PDAM kepada Teddy Jun Askara dan Husnizar Hood.

Dari kanan, Husnizar Hood, Teddy Jun Askara, Weni Lis Darmansyah, Sarafudin Aluan dan Rudi Chua.

Anggota DPRD Kepri Dapil Tanjungpinang Teddy Jun Askara, Sarafudin Aluan dan Rudi Chua saat reses ke RSUD Tanjungpinang.

Anggota DPRD Kepri dapil Tanjungpinang makan bersama dengan Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah usai menggelar reses di beberapa tempat di Tanjungpinang

Anggota DPRD Kepri dapil Tanjungpinang foto bersama depan ruang IGD RSUD Tanjungpinang yang belum rampung.

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

7

Dari Evaluasi Disdikpora Bintan

Umumnya, Sekolah di Bintan Masih KTSP BINTAN - Umumnya, sekolah yang ada di Kabupaten Bintan masih menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) atau Kurikulum 2006. Sedangkan, untuk penerapan Kurikulum 2013 (K-13) masih sangat minim. Ini terlihat dari data evaluasi yang dilakukan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan.

Kadisdikpora Bintan, Machfur Zurachman menyebutkan, dari 89 Sekolah Dasar (SD) yang ada di Bintan, hanya empat SD saja yang tetap mengacu kepada kurikulum 2013. Sedangkan untuk SMP hanya tiga SMP yang masih menggunakan kurikulum 2013 dari total SMP di Bintan sebanyak 28 SMP. “Sekolah yang masih menggunakan K-2013 seperti SDN 3 Bintan Timur, SDN 7, SDN 8 serta SDN 9 Bintan Utara. Tingkat SMP, ada SMPN 2, SMPN 6 dan SMPN 12 Bintan. Selebihnya mereka masih menerapkan KTSP,” sebut Machfur, Senin (29/12).

Berdasarkan hasil evaluasi yang selalu dilakukan pihaknya, memang masih banyak sekolah yang menerapkan KTSP. Namun demikian, lanjutnya, Disdikpora Bintan tetap mengacu kepada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 160 Tahun 2014 tentang penerapan Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013. Di mana sekolah-sekolah yang masih semester pertama akan tetap mengacu kepada KTSP atau kurikulum 2006 dan sekolah yang tahun ajarannya sudah semester tiga akan tetap melanjutkan kurikulum 2013.

“Kita masih mengacu kepada peraturan pusat,” ucapnya lagi.

Terkait dengan pengadaan buku untuk sekolah yang menerapkan KTSP, Machfur menambahkan, tidak ada kendala karena beberapa buku KTSP masih ada dan masih bisa dimanfaatkan untuk membantu proses belajar mengajar disekolah.

“Untuk pengadaan buku KTSP kita tidak ada masalah, karena buku lama masih bisa digunakan,” katanya. (adi)

“Kita masih mengacu kepada peraturan pusat.

F-ISTIMEWA

PENYERAHAN PIALA: Lurah Kijang Kota, M Sofyan dan Ketua PKK Kelurahan Kijang Kota, Sri Mulyati Sofyan menyerahkan piala kepada juara 1 PKK tingkat RW se Kelurahan Kijang Kota, Senin (29/12).

PKK Kijang Kota Gelar Lomba PKK Tingkat RW KIJANG - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kelurahan Kijang Kota menggelar lomba PKK tingkat RW, Senin (22/12). Semula lomba diikuti 24 RW, namun hanya 17 RW yang mendapat penilaian.

“Selebihnya belum layak dinilai karena belum memiliki PKK dan

akan dibina,” kata Lurah Kijang Kota Muhammad Sofyan kepada Tanjungpinang Pos, Senin (29/ 12). Kegiatan ini, katanya, merupakan satu program kerja TP-PKK di tingkat Kelurahan Kijang Kota.

Di mana, terdapat tiga unsur yang dinilai dari dewan juri, yakni sekretariat dan administrasi PKK di

Targetkan Zakat Rp 19 M Akan Bentuk Komisioner Pemungut Zakat TANJUNGUBAN - Kementerian Agama melalui BAZ dan unit-unitnya akan memaksimalkan potensi zakat.

Kakanmenag Bintan, ErizalAbdullah mengatakan, potensi pemberi zakat cukup besar, namun belum terkelola dengan baik sehingga sampai saat ini untuk pengumpulan zakat mal selama set-

ahun baru mencapai Rp 2 hingga 3 miliar. “Tahun depan targetkan zakat mencapai Rp 19 miliar untuk Bintan,” kata Erizal usai sosialisasi zakat di Tanjunguban, Senin (29/ 12).

Dikatakannya lagi, potensi tersebut akan berjalan maksimal, karena tahun depan, Bintan akan membentuk komisioner khusus

yang menangani pemungutan zakat, mulai dari zakat individu, usaha maupun perusahaan.

“Pembentukan komisioner ini sesuai dengan aturan undangundang, intinya zakat akan terkumpul secara maksimal, yang akan dimanfaatkan hasilnya untuk membantu pemerintah dalam program pengentasan kemiskinan,” ucapnya. Dijelaskannya juga, selama ini, unit-unit pengumpul

zakat yang ada di setiap kecamatan sudah berjalan dan sudah melakukan penyaluran zakat sesuai peruntukkannya.

“Kalau dikelola dengan baik dan masyarakat diberi pemahaman, maka zakat akan memberikan kontribusi dalam pembangunan, terutama membangun masyarakat kurang mampu, pendidikan dan usaha kecil,” tambahnya. (aan)

BNI............................................................. dari halaman 8 Penyerahan secara simbolis dilakukan langsung oleh Pimpinan Cabang BNI Tanjungpinang, Deviansyah kepada Sekretaris Disdikpora Bintan, Ramlah yang disaksikan Wakil Bupati Bintan H Khazalik di Pasar Tani, Toapaya, Senin (29/12).

“Bantuan yang disalurkan BNI untuk bidang pendidikan, umumnya akan diserahkan ke setiap sekolah-sekolah yang ter-

data memiliki prestasi yang cukup membanggakan bagi dunia pendidikan di Bintan,” kata pimpinan Cabang BNI Tanjungpinang, Deviansyah, usai penyerahan.

Dengan ini, Deviansyah berharap, bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin ke sejumlah sekolah di Bintan guna menunjang pembangunan sarana dan prasarana.

Terjaring .....dari halaman 8 beralkohol, dan berbuat tidak senonoh. Itu yang perlu kita perhatikan,” terangnya.

Peran orangtua, menurutnya sangat penting. Dalam hal ini, orangtua harus selektif dalam memberikan izin kepada anak yang masih duduk di bangku sekolah, agar tidak berkeliaran hingga larut malam.

“Orangtua apa tidak berpikir?

Saat anak-anak mereka ngumpul dan berkeliaran hingga larut malam. Untuk itu, mari kita samasama mendukung Perbup jam malam ini,” katanya.

Menurutnya lagi, Perbup jam malam belajar ini sudah disetujui beberapa lembaga di Bintan seperti Lembaga Adat Melayu (LAM), ulama dan tokoh agama di Bintan.

Ia juga mengatakan, saat ini penerapan Perbup masih fokus pada dua wilayah di Bintan yang menjadi pengawasan ekstra terkait pemberlakukan pengawasan tentang jam malam belajar ini.

Dua kawasan tersebut yaitu kawasan Bintan Timur dan Bintan Utara.

“Sementara masih dua wilayah mengingat dua wilayah ini yang kerap kali ditemukan kasus ini,” katanya.

Sebagaimana sebelumnya, warga Kampung Kamboja, Tanjunguban mengeluhkan, anakanak usia sekolah yang berkumpul hingga larut malam.

Warga sempat mempertanyakan fungsi Perbup jam malam bagi anak-anak usia sekolah karena dinilai belum maksimal. ***

Dia juga menambahkan, keberadaan BNI di Bintan saat ini terus memberikan dinamika yang semakin baik.

Di kesempatan yang sama, Ramlah mengatakan, bantuan akan disalurkan ke sejumlah sekolah yang sudah menerima

penghargaan Adiwiyata. Sedangkan, sekolah binaan yang berprestasi akan diseleksi lagi.

“Beberapa sekolah seperti SMPN 2 Bintan dan SMAN 2 Bintan sudah mengukir prestasi ke tingkat nasional, maupun internasional,” kata Ramlah. (adi)

INNER BEAUTY

22D1B1FC

memperbesar mr. p ereksi lebih kuat & tahan lama menambah hasrat libido pria menyembuhkan lemah syahwat

peni getar peni duduk peni ikat pinggang peni mutiara

mampu membakar lemak dalam tubuh dengan cepat mengurangi nafsu makan mengecilkan perut, paha, lengan dalam waktu 1 bulanan turun 3-5 Kg aman tanpa efek samping

vegi getar vegi gyg suara vegi center vegi bulu boneka full body

penggemuk badan perontok bulu pemutih muka vakum+cream pydr

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum+oil Kondom Duri Penggetar mrV Obat Frigid

AZKA : 081319431112/081991444429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kmp. Baru Tanjungpinang

masing-masing RW, kegiatan yang sudah dilaksanakan dalam bentuk dokumentasi dan wawancara langsung dari tim juri.

“Alhamdulillah semua berjalan lancar. Minggu malam, kita sudah umumkan dan sekaligus penyerahan piala, piagam dan uang pembinaan kepada pemenang PKK

tingkat RW. Acara ini juga kita sejalankan senam sehat bersama,” sebutnya.

Untuk diketahui, juara 1 diraih RW 14 mendapat uang pembina sekitar Rp 700 ribu, sedangkan juara 2 sekitar Rp 600 ribu diraih RW 3 dan RW 9 mendapat uang pembinaan sekitar Rp 500 ribu untuk

juara 3.

Lebih jauh, ia mengharapkan, PKK di tingkat RW agar mampu menyampaikan program Pemkab Bintan kepada masyarakat.

“InsyaAllah, awal Januari 2015 nanti, 7 RW akan kita lakukan pembinaan untuk dibentuk PKKnya,” katanya. (dri)

PRO BINTAN

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

8

POLLING BAKAL CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI BINTAN

KUPON DUKUNGAN ANDA, para pembaca bisa berpartisipasi di Polling Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Kabupaten Bintan 2015. Caranya mudah, cukup isi dan potong kupon dukungan ini, lalu kirimkan ke Harian Tanjungpinang Pos, Kompleks Pinlang Mas No. 14 Jalan DI Panjaitan Batu 9 Kota Tanjungpinang

Nama Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Bintan Pilihan Anda:

DALMASRI 21,76 %

APRI SUJADI 22,34 %

KHAZALIK 20,53 %

AGUS W 18,97 %

LAKSAMANA 8,80 %

INDRA S 4,93 %

BOBBY 2,49 %

......................................................................................................

Nama Pengirim : ..........................................................................

No. Telepon/HP : ..........................................................................

Dihitung berdasarkan kupon polling yang masuk ke Tanjungpinang Pos sampai pukul 16.30 setiap Minggu & Rabu.

Total kupon dukungan: 15.774 Polling ini tidak bersifat ilmiah, hanya mencerminkan opini pembaca yang ikut berpartisipasi.

Informasi dan layanan: Abas 085264072581

Terjaring, Langsung Diserahkan ke Polisi Jika Temukan Anak-anak Usia Sekolah Melanggar Perbup SUHARDI, Bintan BUPATI Bintan H Ansar Ahmad mengaku penerapan dan

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

BANTUAN: Pimpinan Kantor Cabang BNI Tanjungpinang Deviansyah (kiri) menyerahkan bantuan bina lingkungan ke Disdikpora Bintan disaksikan Wabup H Khazalik di Toapaya, Senin (29/12).

Untuk Sekolah Berprestasi di Bintan

BNI Salurkan Dana Senilai Rp 100 Juta BINTAN - Kantor Cabang Bank Negara Indonesia (BNI) Tanjungpinang memberikan bantuan dana bina lingkungan senilai Rp 100 juta ke Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Bintan.

Bantuan itu antara lain berupa laptop dan peralatan penunjang kegiatan sekolah.

 Lanjut ke Hal 7

PT. BINTANG LIMA ABADI PENYALUR PEMBANTU RUMAH TANGGA DAN BABY SITTER HUBUNGI :

Telp. 0778 - 468067 Flexi. 0778 - 7090730 HP. 0813 1822 7730 PIN BB. 2382B6FE KOMPLEK LEGENDA MALAKA BLOK A6, NO.12 BATAM

pengawasan Peraturan Bupati (Perbup) yang mengatur jam malam bagi anak-anak usia sekolah belum maksimal. Mulai tahun depan, ia menegas-

kan setiap siswa yang terjaring razia petugas gabungan yang dilakukan Satpol PP dan Kepolisian, akan langsung diserahkan ke pihak Kepolisian.

“Sudah kita minta ke aparat terkait untuk serius dalam menjalankan Perbup jam malam ini,” tegasnya, saat dite-

mui, Senin (29/12).

Ia juga meminta kepada orangtua agar tidak begitu saja melepas anaknya saat malam hari. “Kecuali dalam hal positif, nah kalau sudah ngumpulngumpul, minum-minuman

 Lanjut ke Hal 7

04.40

12.06

18.08

LANGGANAN & PENGADUAN

(0771) 7447234

15.31

HP. 0852 6537 2322

19.23

SELASA 30 DESEMBER 2014

Cemburu, Pekerja Karaoke Dipukul Usai Mukul, Kabur ke Batam ADLY BARA H, Tanjungpinang

MESKI tahu wanita yang dipacari seorang pekerja karaoke, Riski tak tahan ketika

melihat wanita idamannya itu bersama pria lain. Malah, tangan besinya beraksi.

Akhirnya, Riski kini jadi tahanan polisi.

Riski ditangkap jajaran Sa-

Perbankan Terpengaruh Bauksit Tutup TANJUNGPINANG - Tam- perbankan. Cuma persenbang bauksit tase pengaruh yang kini tak dari penurunan buka lagi cukup tambang baukberpengaruh sit di Tanjungpada sektor pinang dan Binekonomi di tan belum kami Tanjungpinang, ketahui,” kata Ir termasuk sektor Deviansyah,Piperbankan. Mempinan Kantor ski belum ada Cabang BNI data pasti, naTanjungpinang mun dipedi sela-sela rkirakan tutupp e n y erahan Deviansyah ny tambang CSR bina bauksit berpengaruh besar lingkungan kepada daya menabung pada Disdikpora Kabupaten masyarakat.

Bintan sebesar Rp 100 juta “Sektor pertambangan di Toapaya, Senin (29/12). cukup berpengaruh dalam Deviansyah menambahkan,

pertumbuhan ekonomi di Tanjungpinang dan sekitarnya terus mengalami peningkatan. Seperti selama tahun 2013 lalu, BNI menyimpan tabungan nasabah mencapai Rp 876 miliar dari 50 ribuan penabung atau mengalami kenaikan 33 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Tahun 2014 persentase belum dihitung. Hanya saja, ekonomi makro selama tahun 2014 ini belum stabil.

Selain itu, daya menabung sedikit melemah karena penutupan tambang bauksit.

 Lanjut ke Hal 10

treskrim Polres Tanjungpinang, akhir pekan lalu, tepatnya Sabtu (27/12). Namun, kasus pemukulan yang dilakukannya sebenarnya sudah terjadi dua bulan lalu.

Polisi menangkap Riski di Batam dan akhirnya dibawa ke Tanjungpinang untuk proses hukum.

 Lanjut ke Hal 10

Sekarang

Sekarang

TELPON

ANTAR

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

10

F-ANDRI DWI SASMITO/TANJUNGPINANG POS

KERANJANG JADI RAMBU: Warga menempatkan keranjang di tengah jalan sebagai rambu adanya jalan berlubang yang harus dihindari. Jalan berlubang di Batu 8 ini akibat pipa PDAM bocor. Sesudah penggalian dilakukan, jalan tidak langsung diaspal lagi.

Lagi, DPRD Kepri Kritik Pelindo TANJUNGPINANG - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri, Rudi Chua kembali mengkritik Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I cabang Tanjungpinang.

Kritikan DPRD ini dialamatkan ke pelindo, akibat seringnya proses pengecapan paspor terkendala akibat listrik mati.

“Harusnya Pelindo sebagai pengelola pelabuhan menyediakan listrik cadangan seperti genset, agar proses di Pelabuhan Sribintan Pura (SBP) tidak terganggu,” tegasnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia mengatakan, selama ini pelindo hanya lancar dalam memungut pas pelabuhan yang nilainya sangat besar.

Namun pungutan ini tidak

berbanding lurus dengan fasilitas yang diberikan. Bahkan masalah mereka bukan pada genset saja, lampu-lampu di sepanjang pelantar juga sering mati karena alasan dicuri. “Jangan cuma rajin mungut pas pelabuhan saja. Giliran fasilitas tidak mau membenahi,” ujarnya.

Memang informasinya Pelindo memiliki genset, tapi inipun jarang dihidupkan entah karena alasan apa.

Buktinya, pada Jumat (26/12) akhir pekan lalu, banyak penumpang tujuan luar negeri yang terhambat karena listrik mati saat imigrasi melakukan proses pemeriksaan penumpang.

“Jangan heran kalau turis malas datang ke Tanjungpinang. Masuk pelabuhan saja

sudah lah gelap, proses pemeriksaan imigrasi juga sering lama karena lampu mati,” terangnya.

Rudi mengakui, sebelumnya Pelindo mencoba meminta bantuan DPRD Kepri agar bisa melobi Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk masalah listrik ini. Namun hal ini sulit dilakukan, karena selain PLN adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN). PLN juga mengalami krisis listrik, sehingga sering terjadi pemadaman.

“Satu-satunya seolusi, Pelindo harus siap dengan listrik cadangan. Karena bagaimanapun mereka sifatnya pelayanan, jadi harus siap dengan segala kemungkinan yang terjadi,” tukasnya. (fik)

Penumpang ke Pulau Melonjak Satu Kali Lipat TANJUNGPINANG - Momen tahun baru yang diwarnai banyak hari libur sepertinya dimanfaatkan warga untuk kembali ke kampung halaman. Itu terlihat dari peningkatan jumlah penumpang yang mencapai satu kali lipat kenaikannya di Kantor Pelni Tanjungpinang.

General Manager PT Pelni Tanjungpinang Nur Khamami, Senin (29/12), mengatakan, arus liburan menyam-

but tahun baru mengalami lonjakan penumpang mencapai 400 penumpang.

Khusus Sabtu (27/12) lalu, penumpang ke pulau, seperti Letung, Natuna, Anambas dan rute lainnya mencapai 900 orang. Padahal, biasanya hanya 400 hingga 500 penumpang.

Memang, dikatakannya, lonjakan penumpang masih dalam batas sesuai kapasitas kapal. Bahkan, masih jauh

dari angka batas muatannya.

Dikatakan, KM Bukit Raya yang melayani penumpang ke pulau memiliki kapasitas kisaran 1.200 hingga 1.300 penumpang.

“Belum melebihi kapasitas penumpang yang dimiliki kapal,” ungkapnya.

Hanya, ada pesannya untuk warga yang memanfaatkan kapal, yakni diimbau untuk tertib dan menjaga kebersihan. (dri)

Perbankan ..........................dari halaman 9 i i

n a,

n h, n at

n g.

Tambah ATM Kantor Cabang Bank Negara Indonesoia (BNI) Tanjungpinang saat ini melakukan survei beberapa tempat untuk pendirian anjungan tunai mandiri (ATM) untuk pembayaran tunai di tempat umum. Seperti di wilayah Tanjungpinang, BNI akan mendirikan lagi 2 unit tempat pembayaran tunai bagi nasabah.

Di Kabupaten Bintan, BNI belum merencanakan pendirian kantor perwakilan. Tapi, BNI akan menambah beberapa ATM. Hanya saja, lokasi pendirian ATM itu masih dalam penjajakan atau survei. Dalam pendirian ATM itu harus memperhatikan aspek keamanan

dan jumlah pengguna. Seperti di Toapaya, belum bisa dilakukan karena masih rawan dari sisi keamanan.

“Selain itu, kita juga mempertimbangkan agar ATM yang dibangun jangan sampai penggunanya rendah.

Untuk di Bintan, ATM yang sudah disediakan itu di Kijang dan Tanjunguban. Untuk ke depan, kita masih lihat lagi apakah di Kijang dan Tanjunguban itu dilakukan penambahan,” kata Ir Deviansyah, Tahun 2015, Deviansyah menyampaikan, BNI akan menambah 6 ATM dan 2 kantor setoran tunai di wilayah Kepri. 2 tempat setoran tunai itu akan didirikan di Pasar an Batu Sem-

bilan kawasan Bintan C e n t e r Ta n j u n g p i n a n g .

Untuk di wilayah Bintan, BNI masih melakukan penjajakan pendirian tempat setoran tunai itu di Kijang, Kecamatan Bintan Timur.

“Untuk pendirian ATM akan didirikan di wilayah Tanjungpinang. Kami terus melakukan survei sesuai dengan pertumbuhan ekonomi dan kebutuhan masyarakat. Sampai saat ini sudah hampir 35 unit ATM yang didirikan. Di Bintan ada 5 ATM yang sudah didirikan. Yang banyak itu di Tanjungpinang. Semua itu kami lakukan untuk pelayanan nasabah,” sebutnya. (fre)

Kontraktor Bermasalah Akan Di-blacklist TANJUNGPINANG - Ada beberapa pengerjaan proyek fisik yang belum rampung, padahal pergantian tahun sudah mulai dekat.

Seperti diberitakan sebelumnya, salah satunya proyek Puskesmas Batu 10 yang terpaksa harus didenda Rp 4 juta per hari akibat keterlambatannya.

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno ketika diminta tanggapannya kemarin mengaku, belum tahu berapa persen proyek yang selesai dan tidak selesai, baik dari dana ABPD murni dan ABPD perubahan.

“Waktu kita kita dengar pendapat kira-kira dua bulan lalu, khusus di Pekerjaan Umum (PU), proyek masih 60 persen belum selesai, tapi saat itu proyek jalan terus.

Sekarang saya belum dapat laporan dari Komisi III DPRD Tanjungpinang,” kata Suparno, ditemui usai melakukan reses di kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang. Menurut Suparno, pemerintah dan DPRD sudah membuat komitmen, tender proyek tahun 2015 akan dilaksanakan lebih cepat. Supaya, pekerjaan proyek tidak

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

BELUM RAMPUNG: Ketua Komisi I DPRD Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu saat mengecek pembangunan Puskesmas Batu 10, Sabtu (27/12) lalu.

terburu-buru, selesai tepat waktu dan tidak terganggu dengan cuaca.

“Kalau banyak Silpa (sisa lebih penggunaan anggaran) bukan bagus, tapi malah kita terancam tidak mendapatkan Dana Alokasi Umum dan khusus terancam tidak disalurkan dari pemerintah pusat,” bebernya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemko Tanjungpinang, Ri-

ono saat dikonfirmasi terpisah mengatakan, kontraktor yang belum rampung menyelesaikan proyek, tentu ada sanksi yang diberikan.

“Dalam kontrak kerja sudah disebutkan ada sanksi tegas yang diberikan para kontrakto yang tidak rampung menyelesaikan pembangunan. Bisa saja kontraktornya di-black list,” bebernya.

Supaya kedepan tidak terlambat lagi, Sekda sudah menyurati seluruh SKPD, bagi yang mau melelang proyek-proyek besar, sudah bisa dilelang karena dana ABPD 2015 sudah disahkan.

“Peraturannya memang Maret setiap tahunnya semua tender sudah selesai.Tahun 2015 nanti kita minta semua tender sudah dikerjakan,” bebernya. (bas/jek)

Cemburu.....................................................dari halaman 9 Riski dilaporkan oleh pacarnya sendiri yang menjadi korban penganiayannya dua bulan lalu. Perempuan yang dipacarainya berinisial Ls, yang sehari-hari bekerja di tempat karaoke di kawasan hiburan malam Bintan Plaza(BP). Karena cemburu melayani tamu lain saat itu, Riski pun tidak menahan emosi, akhirnya Ls dipukul hingga berdarah darah di bagian mukanya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian, Riski memiliki hubungan dengan Ls sebagai pacar. Yang awalnya Riski suka datang bersama teman temannya, di kafe tempat Ls bekerja sambil minumminum dan karaoke sehingga Riski dan Ls menjalin hubungan sebagai pacar.

Setelah lama berhubungan, suatu malam Riski mulai memiliki rasa cemburu buta saat pacarnya Ls menemani tamu di malam hari, dan jarang meluangkan waktunya bersama Riski, hingga sering ter-

jadi pertengkaran mulut dua sejoli tersebut.

Karena lama-lama tidak tahan melihat tingkah pacarnya bernama Ls, Riski pun tidak bisa menahan emosinya, hingga saat terjadi perang mulut untuk kesekian kalinya, ia pun langsung melayangkan pukulan mentah ke wajah korban. Setelah Kurang puas dengan aksinya, Riski menghajar korban hingga wajah korban berlumuran darah. Melihat keadaan cewek itu, Riski bukan nya membawanya ke rumah sakit, tapi ia langsung keluar kafe dan melarikan diri. Beberapa teman korban yang melihat keadaan korban, langsung melarikannya ke rumah sakit.

Tidak terima dengan perlakuan Riski, korban pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Tanjungpinang. Mendapat laporan tersebut polisi pun segera mencari Riski, tapi saat itu diinformasikan Riski kabur ke Batam.

Sebelum tertangkap pihak sat reskrim sudah melayangkan surat panggilan sebanyak 3 kali, karena tidak kooperatif atas pemanggilan tersebut akhirnya polisi mencari pelaku ke Batam. Namun pada Sabtu (27/12)lalu, akhirnya Riski pun berhasil di tangkap di Batam lalu resmi ditahan di mapolres.

Ponakan Wakil Ketua Dewan Wakil ketua DPRD kota Tanjungpinang Ahmad Dani, Terlihat keluar dari ruang tahanan mapolres. Setelah dikonfirmasi ia hanya sekadar berbicara dengan ponakannya yang bernama Riski.

Ia pun menyampaikan bahwa kasus yang dilakukan Riski tersebut sudah ditangani polisi. Untuk itu ia menyerahkan kepada polisi untuk menangani kasus ini sesuai prosedur yang ada.

“Biasa hanya menjenguk ponakan saya. Bersalah apa tidak ponakan saya biar saja polisi yang menangani. Pros-

es hukum tetap berjalan, yang jelas mukul apa tidak biar polisi periksa dia. Karena yang ia pukul tersebut adalah pacar nya, yang berstatus janda,”sebut Ahmad Dani.

Kasatreskrim Polres Tanjungpinang AKP Reza M Tarigan, melalui kaur bin ops Ipda Efendi membenarkan adanya penahanan pelaku penganiayaan tersebut. Ia pun mengatakan pelaku di tangkap di Batam, sebelum nya kurang lebih dua bulan lalu setelah kejadian ia melarikan diri setelah menghajar Ls di tempat kerja nya. Sementara kedua orang tua korban sudah di periksa pada Senin(29/12) kemarin, pelaku juga berhasil ditangkap di Batam.

“Pelaku sudah kita surati waktu itu. Sudah dilakukan pemanggilan 3 kali, tapi tidak kooperatif. Ia pun tak kunjung datang, setelah itu melarikan diri ke Batam. Namun akhirnya berhasil juga di tangkap oleh anggota kami, dan hasil visum korban juga sudah kami terima,” jelas Efendi. ***

TANJUNGPINANG POS

11

SELASA 30 DESEMBER 2014

Ade Angga dan Ahmad Dani saat memberikan tanggapan terhadap pandangan peserta.

Guru dan Perawat Sampaikan Aspirasi ke DPRD Dapil I ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang asal Daerah Pemilihan (Dapil) I Kecamatan Tanjungpinang Kota dan Tanjungpinang Barat, menyerap aspirasi guru dan tenaga kesehatan, dalam rangka reses, Senin (29/12) di aula Bulang Linggi, Perpustakaan Kota Tanjungpinang.

Setidaknya ada beberapa pertanyaan, pandangan serta masukan yang bisa langsung disampaikan kepada seluruh anggota DPRD Kota Tanjungpinang dari Dapil I. Diantaranya seorang guru SMPN 3 Tanjungpinang yang berstatus honor, dan meminta keberadaan para guru honor untuk terus diperhatikan.

Begitu juga tenaga kesehatan seperti bidan, ia meminta ke depan mereka dapat diberikan

tunjangan transportasi kepada bidan-bidan. Agar bisa rutin turun ke lapangan mengunjungi masyarakat.

Diketahui, sampai saat ini para bidan tidak mendapatkan tambahan tunjangan transportasi.

Para tenaga perawat juga berharap, ke depan upah atau gaji mereka sesuai dengan Upah Minimum Kerja (UMK) telah diterapkan Pemerintah Kota Tanjungpinang tahun 2015 mendatang.

Anggota DPRD Kota Tanjungpinang Dapil I Ade Angga mengatakan, reses merupakan tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan setiap anggota legislatif. Tujuannya, menyerap aspirasi warga terkait usulan pembangunan dan evaluasi hasil pelaksanaan pembangunan yang dilakukan Pemer-

intah Kota Tanjungpinang. “Kami sebagai wakil rakyat yang dipercayakan akan berusaha menyerap aspirasi yang disampaikan masyarakat. Tujuannya untuk terus meningkatkan pembangunan perekonomian dan kesejahtraan masyarakat,� tegasnya.

Lanjutnya, pada saat pelaksanaan reses warga diharapkan menyampaikan aspirasi, baik dalam bentuk usulan program pembangunan, maupun evaluasi pelaksanaan pembangunan.

Seperti usulan perbaikan drainase yang disampaikan pada reses kali ini. Aspirasi warga merupakan modal bagi anggota dewan untuk disampaikan kepada pemerintah.

Anggota DPRD Kota Tanjungpinang Dapil I Suparno,

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang yang berasal dari Dapil I Suparno didampingi, Ade Angga dan Ahmad Dani saat memberikan tanggapan terhadap pandangan peserta reses.

Perwakilan dari tenaga kesehatan saat menyampaikan aspirasi kepada angota DPRD Kota Tanjungpinang Dapil I.

menjabat Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga menjabat sebagai wakil ketua I DPRD Kota Tanjungpinang, Ahmad Dani menjabat wakil

Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang. Hadir juga Ir Boorman Sirait, Hj Rosiani, Beni, Hendy Amerta, Fengky Fesinto, Ginta Asmara, Maiyanti dan Simon

Anggota DPRD Kota Tanjungpinang dari Dapil I poto bersama dengan peserta dari perwakilan tenaga kesehatan dan tenaga pengajar berstatus honor.

IKLAN

Camat Tanjungpinang Kota Raja Kholidin saat memberikan pandangan kepada anggota DPRD Kota Tanjungpinang dari Dapil I.

Awantoko. Direncanakan ada 5 titik untuk empat kelurahan di Kecamatan Kota Tanjungpinang dan barat yang akan dikunjungi oleh 11 anggota

DPRD dari Dapil I. *** Narasi : Desi Liza Purba Foto : Humas DPRD Kota Tanjungpinang.

Perwakilan dari tenaga pengajar saat menyampaikan aspirasi kepada anggota DPRD Kota Tanjungpinang dapil I.

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

12 PRO KONTRA

Golkar Minta Jokowi Berhenti Bagi-bagi Jabatan JAKARTA- Tahun 2015 tinggal dua hari lagi.

Segudang harapan dan cita-cita telah dijanjikan juga oleh Pemerintah Presiden Joko Widodo.

Sekretaris Fraksi Golkar Bambang Soesatyo mengatakan, Presiden Jokowi boleh punya ambisi dan rencana besar di tahun 2015 mendatang. Tetapi, konstitusi mengamanatkan bahwa pemerintah tidak bisa jalan sendiri.

“Untuk membiayai ambisi dan rencana besarnya itu, pemerintah butuh persetujuan DPR. Maka, mulus atau tidak mulusnya realisasi program-program pembangunan itu sangat bergantung pada setinggi apakah derajat harmoni pemerintah dan DPR,” kata dia Jakarta, Senin (29/12).

Untuk itu, jelas Bamsoet, agar ambisi atau janji-janji Presiden Jokowi tidak kandas di tengah jalan, sangat urgen bagi pemerintah untuk menunjukan respek kepada DPR. Kedua, sebagai pemimpin, Jokowi harus tulus mewujudkan harmoni dan kemitraan dengan DPR. “Demi lancarnya roda pemerintahan, Jokowi harus mau mengambil inisiatif melakukan komunikasi yang intens dengan DPR agar semua hambatan bisa dicarikan jalan keluarnya,” jelas Bamsoet.

“Ketiga, batasi segala bentuk politik balas budi kepada para bandar atau sponsor dan para pendukung saat Pilpres yang dapat merugikan rakyat. Termasuk bagi-bagi jabatan di dalam istana maupun di luar istana seperti komisaris dan direksi BUMN,” imbuhnya.

Selain itu, Politikus Partai Golkar itu meminta Jokowi bisa menahan diri untuk tidak menggunakan kewenangan dan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi, kelompok atau golongan.

“Keempat, kendati telah beberapa kali ingkar janji seperti janji Koalisi dan kabinet ramping, menteri dan Jaksa Agung non parpol namun kali ini kita berharap Jokowi tepati janjinya untuk tidak merebut jabatan ketua umum PDIP pada Kongres PDIP mendatang,” tandasnya. (net)

Soerya-Ansar Positif Berpasangan Pilkada Kepri 2015 ABAS, Tanjungpinang

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

MESRA: Jelang Pilkada Kepri HM Soerya Respationo dan H Ansar Ahmad semakin mesra. Dua pasangan ini diisukan sudah teken kontrak berpasangan di Pilkada Kepri 2015 mendatang.

DPRD Dukung Lelang Jabatan di Pemko Tanjungpinang

Kata Pak Wako mau melaksanakan lelang jabatan, kita di DPRD sangat mendukungnya.

Berbeda apabila seseorang bekerja karena rasa takut.

Dirinya tidak akan pernah bekerja maksimal. Karena, dirinya hanya takut dengan seseorang.

Suparno

Ade Angga

Ade Angga

Suparno

TEPI LAUT- Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno mendukung Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah melakukan lelang jabatan untuk para pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang.

“Kata Pak Wako mau melaksanakan lelang jabatan, kita di DPRD sangat mendukungnya,” kata Suparno kepada Tanjungpinang Pos, usai reses di kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang, Senin (29/12).

Suparno minta selain pergantian jabatan, Pemko juga harus menguatkan sistem kerja yang ada sehingga menjadi lebih baik. Dengan begitu tercipta sinkronisasi atau koordinasi kerja antara pimpinan, staf, dan jajaran lainnya. “Sistem kerja yang baik pasti koordinasi juga akan baik,” ungkapnya.

Hal sama juga disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga. Menurut politisi muda Golkar ini, lelang jabatan perlu dilaksanakan, karena masih ada beberapa SKPD yang lemah.

Artinya, beberapa SKPD perlu dilakukan evaluasi oleh wali kota.

Ade Angga sendiri enggan menyebutkan, SKPD mana saja yang masih lemah dalam menerapkan sistem kerja maupun dalam berkoordinasi.

Hanya saja, menurutnya, bukan hanya SKPD di lingkungan Pemko Tanjungpinang lemah harus dievaluasi, tapi pejabat yang sudah memiliki pangkat lebih tapi belum dipromosikan oleh pemerintah.

Kemudian, ia minta wali kota melakukan peninjauan, perbaikan, dan evaluasi kinerja SKPD, sebagai bahan acuan dalam melaku-

kan evaluasi yakni pencapaian target, baik target pendapatan maupun program kerja. Apabila tidak tercapai, berarti lemah.

“Harusnya sudah ada dilakukan evaluasi berdasarkan capaian kinerja maupun target pendapatan.

Jadi, yang tidak mampu diganti dengan orang yang lebih mampu.

Kami mendukung bila dilakukan lelang jabatan di Pemko Tanjungpinang seperti yang dilakukan DKI Jakarta atau daerah lain yang menerapkan pola serupa.

Hal itu sudah bagus dan tidak salah untuk ditiru guna perbaikan kedepannya,” katanya.

Menurutnya, begitu mereka yang dinilai punya kemampuan mendapatkan kesempatan. Selanjutnya, mereka yang mendapat kesempatan diajarkan untuk takut terhadap sistem bukan kepada

IKLAN

seseorang.

Seseorang yang bekerja berdasarkan sistem, maka dirinya akan punya tanggung jawab dan bekerja berdasarkan sistem tersebut.

“Berbeda apabila seseorang bekerja karena rasa takut. Dirinya tidak akan pernah bekerja maksimal.

Karena, dirinya hanya takut dengan seseorang,” pungkasnya.

Masih kata Ade, penempatan pejabat di lingkungan Pemko Tanjungpinang harus sesuai dengan keahlianya. Ia mencontohkan banyak peluang retribusi yang bisa mendapatkan pendapatan asli daerah (PAD), tapi SKPD yang bersangkutan tidak mau jemput bola, akibatnya beberapa sektor retribusinya nihil. “Pelabuhan dan bandara banyak yang bisa dijadikan retribusi, tapi sekarang hasilnya nihil. Kita harapkan SKPD kedepan bisa berpikir dan menjemput bola, bagaimana caranya restribusi yang sudah di depan mata harus dikelola jadi PAD,” harapnya. (bas)

DI Penghujung tahun 2014, isu calon gubernur Kepri 2015 kembali menghangat. Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo dan Bupati Bintan H Ansar Ahmad, dikabarkan sudah membuat kontrak politik untuk lima tahun ke depan. Salah satu kontrak politiknya adalah HM Soerya-Ansar berpasangan di Pilkada Kepri. Soerya Respationo sebagai calon gubernur dan Ansar Ahmad sebagai calon wakil gubernur.

Sekretaris DPD Golkar Kepri, Agustar ketika dikonfirmasi, tidak membantah isu tersebut.

“Kemungkinan hal itu ada, Golkar sudah lama menyatakan, nomor satu atau nomor dua tidak menjadi masalah,” kata Agustar menjawab Tanjungpinang Pos, Senin (29/12).

Menurut Agustar, yang merupakan salah satu konseptor Golkar Kepri, Golkar tidak mempermasalahkan apakah Pak Ansar mau nomor satu atau nomor dua.

Kalau nomor dua dan membawa konstribusi yang baik di Kepri, kenapa tidak dipaketkan dengan pasangan ideal.

Menjawab pertanyaan apakah Golkar dan PDIP berkoalisi di Pilkada Kepri nanti? Agustar sendiri belum bisa memastikan.

Ia baru bisa menjawab saat pendaftaran calon gubernur dan wagub di KPU Kepri nanti.

“Pasangan Soerya-Ansar kalau sudah mendaftar di KPU nanti baru kita bisa kita bilang PDI Perjuangan dan Golkar berkualisi. Tapi, kalau pasangan Soerya-Ansar belum mendaftar di KPU, saya belum bisa katakan Golkar-PDIP berkoalisi di Pilkada,” bebernya.

Agustar juga tidak membantah kalau Golkar dan PDIP sudah lama melakukan penjajakan

untuk pasangan Soerya-Ansar.

“Golkar juga menjajaki kader lainnya seperti Pak Nurdin Basirun (Bupati Karimun,” bebernya.

Siapa yang bakal diusung Golkar di Pilkada Kepri, tetap menunggu hasil survei yang dilakukan internal Golkar. Tapi, Soerya-Ansar pasangan ini diharapkan membawa perubahan untuk Kepri.

Agustar memprediksikan setelah terjadi gejolak di DPR RI, banyak partai dualisme kepengurusan, maka DPR I condong mengesahkan Perppu Pilkada secara langsung.

“Sinyal sudah ada yakni Pilkada langsung dan satu paket calon gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati wali kota dan wakil wali kota atau kembali ke format Pilkada lama,” bebernya. Menurutnya, pasangan Soerya-Ansar salah satu pasangan solid.

Pengamat Politik Kepri, Zamzami A Karim menilai pasangan Pak Soerya-Pak Ansar, bukan pasangan pasangan ideal di Pilkada Kepri nanti. Kenapa? karena dua partai besar berbeda karakter jadi satu.

Golkar selama ini dikenal sebagai partai penguasa, PDIP karakternya partai oposisi. Kemudian, bila PDIP-Golkar berkoalisi maka dua partai ini membuat sejarah terutama di tingkat daerah.

“Tak pernah sejarahnya PDIPGolkar berkoalisi di Pilkada,” bebernya.

Zamzami melihat kalau pasangan Soerya-Ansar positif, peluang untuk menang semakin terbuka. Sebab, dua partai besar, partai pemenang pemilu legislatif kemarin bersatu. Golkar peraih suara terbesar dan PDIP pemenang kursi terbanyak di DPRD Kepri.

“Pak Ansar mau nyaman memang harus merapat ke Pak Soerya,” bebernya.

Lantas siapa bakal calon nanti lawan pasangan Soerya-Ansar? Kita lihat setelah Perppu Pilkada disahkan. ***

KPK Menorehkan 11 Prestasi Selama 11 Tahun JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada hari ini tepat berusia 11 tahun.

Upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan telah menyentuh hampir di semua lini mulai dari eksekutif, legislatif, yudikatif, dan kelompok pebisnis. Dengan wilayah kerja mulai dari pusat hingga daerah.

Indonesia Corruption Watch (ICW) mencatat setidaknya terdapat 11 prestasi yang dicapai KPK dalam kehadirannya selama ini.

“Diantaranya adalah seluruhnya atau seratus persen kasus korupsi yang disidik dan dituntut oleh KPK pada akhirnya divonis bersalah oleh pengadilan,” kata peneliti Divisi Investigasi ICW Tama S. Langkun di kantornya, Jalan Kalibata Timur IV, Jakarta, Senin (29/12).

Menurut Tama, prestasi lain KPK yang tidak dimiliki lembaga lain adalah berhasil menjerat praktik korupsi yang dilakukan tiga menteri aktif, yakni Andi Malarangeng, Jero Wacik, dan Suryadharma Ali. KPK juga menjerat perwira Polri

aktif Irjen Djoko Susilo, Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar serta pimpinan partai seperti Suryadharma Ali, Anas Urbaningrum, dan Luthfi Hasan Ishaq.

“Sejak KPK beroperasi hingga kini telah berhasil menyelamatkan uang negara senilai Rp 249 triliun,” bebernya.

Dia menambahkan, dalam aspek penindakan, KPK telah melakukan sejumlah terobosan antara lain dengan operasi tangkap tangan (OTT) pelaku korupsi, menjerat dan memiskinkan pelaku korupsi secara berlapis dengan regulasi antikorupsi dan anti pencucian uang, membawa kembali koruptor yang melarikan diri ke luar negeri, serta menuntut pencabutan hak politik pelaku korupsi.

Keberadaan KPK juga sedikit banyak mendongkrak Indeks Prestasi Korupsi (IPK) Indonesia berdasarkan survei Transparency International. Yakni, dari skor 0 hingga 100, pada tahun 2004 atau awal berdirinya nilai IPK Indonesia masih 20. (net)

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa di-download dari GOOGLE play store.

Masyarakat Ekonomi ASEAN, Siapa Takut?

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

Penulis: Lili Herdany Mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang

ara pemimpin Asean sepakat membentuk sebuah pasar tunggal di kawasan Asia Tenggara pada akhir 2015 mendatang yang dikenal dengan istilah Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Dari Beberapa ulasan yang saya baca, saya lihat, dan saya dengar dari Koran, Majalah, Televisi, Radio dan lain-lain mengenai Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) di tahun 2015 mendatang.

Menurut saya Masyarakat Ekonomi Asean itu sangatlah baik diadakan, karena dengan adanya ini bagi Indonesia sendiri, MEA akan menjadi kesempatan yang baik karena hambatan perdagangan akan cenderung berkurang bahkan menjadi tidak ada. Hal tersebut akan

P

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Penulis: Dewiwati

0896-7410-6630

Mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang

Ditolak Parkir di City Walk PAK Walikota Tanjung pinang,ada apa dg tempat parkir ( City walk) Bestari mall,kami menggunakaan mobil BP 1374 BC dua kali putar akan masuk parkir pkl 9:32 ditolak/atau tdk diperbolehkan masuk,tapi banyak kendaraan yg keluar dari parkiran,bahkan dibelakang kami diperbolehkan masuk.

Ditanyakan pada petugas perhubungan dan Satpol PP yg berada didepan Kacapuri,apakah tempat parkir di City walk utk umum atau khusus ???... Dijawabnya utk umum.

Pertanyaanya : apa tips utk masuk ke parkiran City walk” Pak Wali kota ???... Dari Rasyid utk semua lapisan. +6281270319696

Kapan Jalan Handjoyo Putro Diperbaiki?

ASS pak walikota dan pak kadis pu kapan jalan handjoyo putro diperbaiki kata akhir tahun ini diperbaiki tapi kok tak nampak perkerjaan ny tolong ya pak walikota karna jalan itu lobang ny sudah cukup parah ap lgi klo hari hujan banjir dkt jalan itu tolong peninjauannya +6281991441181

Jalan Becek dan Gelap MBS MBS, kpd pemerintah tg. pinang yang TERHORMAT. Jln kerumah kami kpn diaspal Dan dipasang lampu jln? (Jl.batu naga, samping semen padang arah dompak) jgn asik nak aspal jln raya ajee. Jalan masih bagus pun ditambal tambal trus. liat tu jln kami. Udah gelap becek juga. Tolong ditinjau ! (rahmawati1502@gmail.com) MBS yth pejabat Pemko Tanjungpinang. Jalan tembus dari jalan Citra menuju jalan Batu Kucing sudah sangat rusak berat ape lagi kalau dah hujan akan lah terjadi genangan air yang membentuk kolam. Hal ini sudah terjadi bertahun-tahun lamenye... Namun kenape dan mengapa ada satu jalan buntu yang menuju rumah wawako yang tiak begitu rusak sudah diaspal. Jadi kami sebgai masyarakat menilai kinerja dari Pemko masih tebang pilih... atau mungkinkah akses jalan buntu yang lebh diutamakan? +6281991225714

tif dan positif dapat dilakukan dengan sosialisasi yang baik, khususnya untuk pelaku ekonomi daerah dan pemerintah daerah. Sebenarnya mereka mempunyai peran penting dalam menghadapi persaingan global, yang diinginkan adalah pengusaha di daerah harus bangkit agar menjadi pemain utama tidak hanya jadi sekedar penonton.

Bangsa Indonesia mampu dan menjadi lebih baik perekonomiannya dalam keikutsertaan Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 ini. Beberapa langkah strategis menurut saya yang perlu dilaksanakan oleh pemerintah ialah dari sektor usaha perlu meningkatkan perlindungan terhadap konsumen, memberikan bantuan modal bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah, memperbaiki kualitas produk dalam negeri dan memberikan label SNI bagi produk dalam negeri agar memiliki nilai ekspor sehingga mampu bersaing, mendorong swasta untuk meman-

berdampak pada peningkatan eskpor yang pada akhirnya akan meningkatkan GDP (Gross Dosmetic Bruto) Indonesia, nantinya memungkinkan satu negara menjual barang dan jasa dengan mudah ke negara-negara lain di seluruh Asia Tenggara sehingga kompetisi akan semakin ketat mengingat perekonomian negara indonesia sudah tertinggal,Selain itu dengan adanya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) ini dapat membuka Lapangan kerja bagi mereka yang mempunyai skill untuk bersaing di negara asing.

Tetapi, Jika kita bertanya pada pelaku ekonomi di daerah terpencil mengenai wacana Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 kita akan bertanya kembali apakah mereka mengetahui atau bisa jadi mendengar pun tidak pernah, padahal hanya tersisa waktu beberapa bulan lagi tapi sosialisasi masih sangat kurang.

Mengantisipasi dampak nega-

faatkan pasar terbuka.

Dalam sektor investasi, Indonesia dinilai akan menjadi negara yang lebih banyak diuntungkan karena diharapkan investasi asing mampu tumbuh pesat di Indonesia. Dalam sektor tenaga kerja Indonesia perlu meningkatkan kualifikasi pekerja, meningkatkan mutu pendidikan serta pemerataannya dan memberikan kesempatan yang sama kepada masyarakat. Sektor infrastruktur perlu adanya perbaikan infrastruktur fisik melalui pembangunan atau perbaikan infrastruktur seperti transportasi, telekomunikasi, jalan tol, pelabuhan, dan restrukturisasi industri, dll.

Selain itu, perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat luas mengenai adanya Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 sehingga masyarakat memiliki kesadaran yang diharapkan mampu menumbuhkan rasa percaya diri dan kesiapannya ketika era Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 datang.

Kita akan mampu menghadapi berbagai macam tantangan dalam datangnya era Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 apabila kita mempunyai daya saing yang kuat, persiapan yang matang, sehingga produk-produk dalam negeri akan menjadi tuan rumah dinegeri sendiri dan kita mampu memanfaatkan kehadiran Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 untuk kepentingan bersama dan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.

Satu lagi hambatan yang dihadapi oleh pekerja Indonesia untuk bekerja di negara ASEAN adalah mengenai bahasa dan perbedaan peraturan kerja, maka perlu ditingkatkan kemampuan bahasa dan pemahaman aturan di negara-negara ASEAN mungkin dengan mengikuti kursus-kursus. Menurut saya jika semua ini sudah terlaksana hanya satu kata yang saya dapat katakan “Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)” Siapa takut ? ***

Kemiskinan dan Strategi Pengentasannya

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

13

P

ara pembuat kebijakan pembangunan selalu berupaya agar alokasi sumberdaya dapat dinikmati oleh sebagian besar anggota masyarakat. Namun demikian, karena ciri dan keadaan masyarakat amat beragam dan ditambah pula dengan tingkat kemajuan ekonomi negara yang bersangkutan yang masih lemah, maka kebijakan nasional umumnya diarahkan untuk memecahkan permasalahan jangka pendek.

Dengan demikian, kemiskinan dapat diamati sebagai kondisi anggota masyarakat yang tidak/belum ikut serta dalam proses perubahan kerena tidak mempunyai kemampuan, baik kemampuan dalam pemilikan faktor produksi maupun kualitas faktor produksi yang memadai sehingga tidak mendapatkan manfaat dari hasil proses pembangunan. Oleh karena itu kemiskinan di samping merupakan masalah yang muncul dalam masyarakat bertalian dengan pemilikan faktor produksi, produktivitas dan tingkat perkembangan masyarakat sendiri, juga bertalian dengan kebijakan pembangunan nasional yang dilaksanakan.

Dengan kata lain, masalah kemiskinan ini bisa selain ditimbulkan oleh hal yang sifatnya alamiah/kultural juga disebabkan oleh miskinnya strategi dan kebijakan pembangunan yang ada.

Dalam tulisan ini akan dijelaskan 2 macam ukuran kemiskinan yang umum digunakan yaitu kemiskinan absolut dan kemiskina relatif.

1.Kemiskinan absolut, pada dasarnya konsep kemiskinan dikaitkan dengan perkiraan tingkat pendapatan dan kebutuhan.

Perkiraan kebutuhan hanya dibatasi pada kebutuhan pokok atau kebutuhan dasar minimum yang memungkinkan seseorang untuk dapat hidup secara baik. Bila pendapatan tidak dapat mencapai kebutuhan minimum, maka orang dapat dikatakan miskin. Dengan

3.Indikator kesejahteraan rakyat

demikian, kemiskinan diukur dengan memperbandingkan tingkat pendapatan orang dengan tingkat pendapatan yang dibutuhkan untuk memperoleh kebutuhan dasarnya.

2.Kemiskinan relatif, orang yang sudah mempunyai tingkat pendapatan yang dapat memenuhi kebutuhan dasar,minimum tidak selalu berarti “tidak miskin.” Berdasarkan konsep ini, garis kemiskinan akan mengalami perubahan bila tingkat hidup masyarakat berubah.

Hal ini jelas merupakan perbaikan dari konsep kemiskinan absolut. Konsep kemiskinan ralatif bersifat dinamis, sehingga kemiskinan akan selalu ada.

Strategi/Kebijakan Dalam Mengurangi Kemiskinan 1. Pembangunanpertanian, sektor pertanian berperan penting dalam pembangunan ekonomi dan pengurangan kemiskinan di indonesia terutama di daerah perdesaan. Kontribusiterbesar bagi peningkatan pendapatan perdesaan dan pengurangan kemiskinan perdesaan dihasilkan dari adanya revolusi teknologi dalam pertanian padi, termasuk pembangunan irigasi.

2. Pembanguanan sumber daya manusia, perbaikan akses terhadap konsumsi pelayanan sosial (pendidikan, kesehatan dan gizi) merupakan alat kebijakan penting dalam strategi pemerintah secara keseluruhan untuk mengurangi kemiskinan dan

Indikator Kemiskinan 1.Tingkat konsumsi be ras, 2.Pendapatan perkapita

memperbaiki kesejahteraan penduduk indonesia.

3. Peranan lembaga swadaya masyarakat (LSM), LSM-LSM bisa memainkan peran yang lebih besar didalam perancangan dan implementasi program pengurangan kemiskinan. Karena fleksibilitas dan pengetahuan mereka tentang komunitas yang mereka bina, LSM-LSM ini untuk beberapa hal bisa menjangkau golongan miskin tersebut secara lebih efektif ketimbang program-program pemerintah. Lebih dari itu, keterlibatan aktif dari LSMLSM tersebut di dalam program-program pemerintah cenderung untuk meningkatkan “penerimaan” masyarakat perdesaan terhadap program-program pemerintah dan oleh karena itu pada akhirnya akan meningkatkan partisipasi

masyarakat.

Dapat disimpulkan bahwa kemiskinan merupakan masalah yang kompleks yang memerlukan penangan lintas sektoral, lintas profesional dan lintas lembaga. Departmen sosial merupakan salah satu lembaga pemerintah yang telah lama aktif dalam program pengentasan kemiskinan.Indonesia sebagai negara yang kaya akan sumber daya alamnya. Saran saya agar pemerintah dan seluruh masyarakat di indonesia mau bekerja sama untuk ikut berperan serta dalam meminimalkan jumlah kemiskinan agar negara kita bisa bangkit dari keterpurukan baik dari krisis ekonomi maupun kemiskinan yang semakin meningkat tiap tahunnya, agar negara kita bisa berkembang dan maju serta mensejajarkan dengan negara maju yang sejahtera. ***

2014/2015

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG/ TANJUNGPINANG DAN BATAM

NO.

MENGOBATI BERBAGAI MACAM PENYAKIT; = BAWAAN LAHIR; MEDIS/NON MEDIS + URUT TITIK PUSAT,UNTUK PRIA & WANITA 1. MERUBAH BURUNG PIPIT JADI BURUNG GARUDA 2. MENGOBATI EJAKULASI DINI, MENAMBAH STAMINA PRIA 3. TERAPI .V. MENYEMBUHKAN SEMUA PENYAKIT KEWANITAAN 4. CEK KESEHATAN PAKE KOMPUTER, HASIL BISA DI PRINT

DATANG & RASAKAN PERUBAHAN SETELAH 1X PENGOBATAN

PRAKTEK ; BATU 5 ATAS, SAMPING POLRES, SWALAYAN MAHAKAM LANTAI 2 {TELEPON; 081991674550}

RENCANA TIBA

NAMA KAPAL

1.

KM. UMSINI

2.

KM. BUKIT RAYA

3.

KM. SINABUNG

4.

KM. LAWIT

1.

KM. UMSINI

2.

KM. BUKIT RAYA

3.

KM. SINABUNG

4.

KM. BUKIT RAYA

5.

KM. UMSINI

1.

KM. KELUD

2.

KM. KELUD

3.

RENCANA BERANGKAT

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TG.PRIOK

SENIN

29 Des 14

19.00

KIJANG

JUM’AT

02 Jan 2015

15.00

TUJUAN TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

LETUNG

SENIN

05 Jan 15

21.00

KIJANG

SENIN

05 Jan 2015

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

RABU

07 Jan 15

22.00

KIJANG

KAMIS

08 Jan 2015

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

LETUNG

JUMAT

09 Jan 15

13.00

KIJANG

JUMAT

09 Jan 2015

04.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

TG.PRIOK

RABU

17 Des 14

18.00

KIJANG

RABU

17 Des 14

21.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

LETUNG

SENIN

22 Des 14

21.00

KIJANG

SENIN

22 Des 14

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

RABU

24 Des 14

17.00

KIJANG

KAMIS

25 Des 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

BLINYU

SABTU

27 Des 14

02.00

KIJANG

SABTU

27 Des 14

04.00

TG.PRIOK

SENIN

29 Des 14

19.00

KIJANG

SENIN

05 Jan 2015

BELAWAN

SENIN

05 Jan 15

09.00

BATAM

SENIN

05 Jan 2015

15.00

TG.BALAI

RABU

07 Jan 15

14.00

BATAM

RABU

07 Jan 2015

18.00

TG.PRIOK (PP)

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

10 Jan 15

15.00

BATAM

SABTU

10 Jan 2015

15.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

4.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

14 Jan 15

14.00

BATAM

RABU

14 Jan 2015

18.00

TG.PRIOK (PP)

1.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

17 Des 14

12.00

BATAM

RABU

17 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

2.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

20 Des 14

15.00

BATAM

SABTU

20 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN

3.

KM. KELUD

BELAWAN

SELASA

23 Des 14

09.00

BATAM

SELASA

23 Des 14

12.00

BELAWAN - TG.BALAI

4.

KM. KELUD

TG.BALAI

KAMIS

25 Des 14

14.00

BATAM

KAMIS

25 Des 14

17.00

TG.PRIOK (PP)

5.

KM. KELUD

TG.PRIOK

MINGGU

28 Des 14

15.00

BATAM

MINGGU

28 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG

TELP. 0771 - 21513 0822-83588414

5. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

KABAR GEMBIRA MULAI TH.2015 KAPAL PENUMPANG KM.LAWIT AKAN MELAYANI RUTE : PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA TAREMPA - LETUNG - TG.PANDAN/BELITUNG TG.PRIOK - PONTIANAK

BELAWAN - TG.BALAI

TANJUNGPINANG POS

14

SELASA 30 DESEMBER 2014

GUBERNUR KEPRI HM SANI, H ABDUL RAZAK AB, LAKSAMANA MARSETIO BERSAMA ISTRI DAN PENGURUS LAM BERFOTO BERSAMA.

Sani dan LAM Anugerahi KSAL Gelar Adat Melayu GUBERNUR Kepri HM Sani dan pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepri menyematkan gelar adat Melayu kepada Laksamana Dr Marsetio Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) RI. Malam penganugerahan setia adat sebagai Datuk Wira Lela Segara itu prosesi acaranya dilakukan di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (17/12) lalu. Penganugerahan dilakukan Sani didampingi Ketua LAM Provinsi Kepri H Abdul Razak dan pengurus LAM lainnya.

Dengan adanya penyerahan tanjak dari Ketua LAM Kepri Datuk Sri Setia H Abdul Razak sebagai simbol penyerahan gelar, maka pada malam pukul 22.00 secara resmi Dr Marsetio menjadi bagian dari orang yang beradat istiadat Melayu sesuai dengan keputusan musyawarah LAM Kepri. “Dengan ini dimashurkan dengan yang hadir.

Bahwa LAM telah mufakat buat

memberikan gelar Datuk Wira Lela Segara kepada DR Marsetio. Gelar datuk Wira Lela Segara itu mempunyai arti datuk pahlawan samudra yang gagah berani,� ujar Raja Al Hafis selaku pembaca Surat Keputusan LAM Kepri tentang Penganugerahan Datuk Wira Lela Segara.

Pada malam itu, marka petuah adat juga dibacakan oleh Datuk Teja Alhab guna memberi petunjuk marwah adat istiadat melayu yang patut dijunjung.

Pada malam itu Dr Marsetio yang didampingi istrinya, Peni memakai baju kebesaran Melayu. Dr Marsetio yang mendapat gelar kebesaran adat karena menurut LAM pahlawan Raja Haji Fisabililah pun telah menang dengan keunggulan kebaharian. *** Narasi : Yusfreyendi/Martunas Foto : Mazpram/ Humas Pemprov Kepri

Gubernur Kepri HM Sani memasang tanjak saat penganugerahan gelar adat kepada Laksamana Marsetio.

Gubernur Kepri HM Sani melakukan prosesi tepung tawar kepala Laksamana Marsetio dan istri.

Ketua LAM Provinsi Kepri H Abdul Razak AB melakukan prosesi tepung tawar kepala Laksamana Marsetio dan istri.

Ketua LAM Provinsi Kepri H Abdul Razak dan Laksamana Marsetio.

Gubernur Kepri HM Sani menyampaikan kata sambutan.

Gubernur Kepri HM Sani, Laksamana Marsetio, Abdul Razak bersama istri dan undangan mengikuti prosesi acara.

Gubernur Kepri HM Sani bersama istri tercinta, Abdul Razak bersama istri dan Laksamana Marsetio bersama istri serta pejabat dari TNI AL foto bersama.

Gubernur Kepri HM Sani bersama istri tercinta Hj Aisyah Sani.

Tamu undangan mengikuti rangkaian acara.

Gubernur Kepri HM Sani, Abdul Razak, Laksama Marsetio bersama istri foto bersama.

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS SELASA 30 DESEMBER 2014

10.315 Botol Miras Dimusnahkan BATAM - Sekitar 10.315 botol miras berbagai merek dimusnahkan di halaman Mapolresta Barelang, Baloi, Senin (29/12) pagi.

Pemusnahan dilakukan dengan bantuan alat berat untuk melindas botol-botol miras tersebut.

Pemusnahan miras ini disaksikan Kepala Polresta Barelang AKBP Asep Safrudin, perwakilan Pengadilan Negeri Batam, perwakilan kejaksaan, organisasi kemasyarakatan, dan tokoh masyarakat Batam.

Asep mengatakan, Operasi Pekat Seligi merupakan rangkaian berbagai operasi yang gencar dilakukan selama tahun 2014.

Selain menyita puluhan ribu botol miras, pihaknya juga berhasil membongar jaringan prostitusi terselubung, perjudian, narkoti-

15 Stok Cabai Cukup tapi Harga Naik

Pengiriman Terkendala Cuaca

ka, serta menahan 155 unit sepeda motor tanpa dokumen.

“Narkotika juga lumayan banyak karena kami berhasil mengungkap jaringan internasional,” ujarnya.

Operasi Pekat Seligi juga mendukung Operasi Lilin demi terlaksanananya ibadah Natal dan perayaan Tahun baru kota Batam yang aman dan damai. Operasi Pekat ini ditutup dengan pemusnahan miras. Miras yang dijual bebas di warung atau kedai sangat berbahaya karena tak terkontrol.

“Selain tidak bagus untuk keamanan, miras juga dijual bebas tanpa ada pengontrolan.

Akibatnya, anak-anak pun bisa menikmatinya,” sebut Asep. (rpg)

F-MARTUA/TANJUNGPINANGPOS

PASAR KAGET: Pasar kaget di Tembesi ini menjual berbagai sayur dan umbi-umbian.

BATAM - Persediaan cabai di pasaran Batam masih mencukup.

Namun, harga cabai mengalami kenaikan hingga Rp 95.000.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perdagangan, Industri, dan ESDM Batam Amsakar Achmad, Senin (29/12).

Stok cabai dan komoditas lain di pasaran cukup. Hanya saja, ada penurunan suplai dalam beberapa bulan terakhir.

“Persediaan cabai masih terkendali dan tersedia di sejumlah pasar. Tapi, ada penurunan pada beberapa bulan terakhir ini,” ujarnya.

Penurunan stok cabai ini dinilai tidak signifikan. Sehingga, harga masih dianggap terkendali. Walau diakui secara nasional, ketersediaan cabai merupakan

masalah yang terjadi di akhir tahun ini.

Saat ini saja, sebut Amsakar, pasokan cabai ke Batam masih mengandalkan dari Yogyakarta.

Namun, pasokan sedikit terganggu karena faktor cuaca. Akibatnya, persediaan cabai sedikit terganggu.

“Implikasinya, harga cabai mengalami kenaikan sedikit. Harga selama tahun ini cukup fluktuatif dan mempengaruhi inflasi,” ungkapnya.

Persediaan sembako masih terjaga hingga awal tahun depan.

Hasil pantauan di lapangan, stok sembako aman.

“Tim pengendali inflasi daerah (TPID) juga bilang, stok terkendali tapi harga mengalami kenaikan,” ucap Amsakar. (mbb)

PNS Pemko Batam Terlalu ”Gendut” F-RPG

PEMUSNAHAN: Pemusnahan miras di halaman Mapolresta Barelang, Senin (29/12).

Kepri .............. dari hal 16 dititikberatkan di daerah DKI Jakarta, Bali, dan Kepri.

Kunjungan wisman ke Kepri pada tahun 2013 lalu sudah mencapai 1,7 juta. Tahun 2014 ini diperkirakan mencapai 1,8 juta.

“Menjelang tahun 2019, Kepri dituntut bisa mendatangkan wisman di atas angka dua juta. Ini tugas berat Kepri dalam mendorong pencapaian target kunjungan nasional sebanyak 20 juta di tahun 2019 itu,” ujarnya.

Untuk mencapai target itu, sambung Guntur, ada beberapa kebijakan yang harus dilaksanakan pemerintah daerah. Strategi itu antara lain membangun infrastruktur penunjang sektor pariwisata.

Konsepnya, pembangunan infrastruktur pariwisata itu ditujukan pada lintas sektoral. Selain itu, masing-masing daerah sebagai pintu masuk pariwisata diharapkan mengembangkan event-event pariwisata yang berbasis komunitas bagi negara-negara pangsa pasar kunjungan wisata dalam negeri.

Seperti di Batam dan Bintan,

kegiatan atau event-event yang dilaksanakan mesti melibatkan komunitas negara tetangga yang selama ini menjadi pangsa pasar pariwisata Kepri. Tidak hanya di dua daerah itu, strategi yang sama diterapkan di Tanjungpinang dan Karimun, yang merupakan pintu utama bagi kunjungan wisman.

Menurut Guntur, Kepri memiliki empat daerah sebagai pintu masuk utama pariwisata. Infrastruktur pendukung dan event-event tematik pariwisata di empat daerah itu diharapkan lebih ditingkatkan. Event itu bisa dalam bentuk sport tourisme, musik pariwisata internasional, outbond, maupun pariwisata religius.

“Sedangkan, infrastruktur kebudayaan seperti di Penyengat Kota Tanjungpinang maupun di daerah lain serta infrastruktur seni perlu ditingkatkan. Batam dan tiga pintu masuk lain menjadi andalan kita. Itulah hal yang mendasar dibahas dalam rapat di Kemenpar hari ini, guna mencapai target kunjungan wisman 20 juta menjelang tahun 2019 nanti,” ungkapnya. ***

BATAM – Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam sudah mencapai 5.376 orang. Jumlah ini belum termasuk honorer yang berada di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hingga tingkat kelurahan.

Anggota Komisi II DPRD Kota Batam Aman mengatakan, jumlah pegawai terlalu banyak dibandingkan dengan jumlah pekerjaan. Akibatnya, pegawai

yang seharusnya berkutat dengan setumpuk tugas malah lebih banyak yang menganggur. Karena tidak ada aktivitas, akhirnya ada pegawai yang berkeliaran di kedai kopi, kantin, hingga mal tanpa malu masih mengenakan seragam kerja.

Di tahun 2015, Pemko harus menganggarkan belanja pegawai Rp 714,89 miliar. Dana tersebut untuk gaji pokok, tunjangan PNS, perhitungan kenai-

kan gaji pokok, hingga pemberian gaji ke-13.

“Pos anggaran ini masuk dalam belanja tak langsung.

Angka itu belum termasuk bansos (bantuan sosial), hibah, belanja bantuan keuangan, serta belanja tidak terduga. Total belanja tak langsung mencapai 33 persen dari APBD Batam, sekitar Rp 2,3 triliun,” ungkap Aman.

Sedangkan, belanja langsung nilainya Rp 1,6 trilun atau 67 persen dari APBD Kota Batam. Di

pos anggaran ini masih ada anggaran untuk belanja pegawai, selain belanja barang dan jasa, serta belanja modal.

Belanja pegawai dalam anggaran langsung digunakan untuk kegiatan yang berkaitan langsung dengan pekerjaan yang dilaksanakan di masing-masing SKPD. “Presentase belanja langsung dan tak langsung 63 persen banding 33 persen. Memang masih proporsional. Na-

mun idealnya, 70 persen banding 30 persen. Tahun depan akan kami dorong untuk terus ditingkatkan,” ujarnya.

Meskipun belanja pegawai menyedot anggaran cukup besar, namun tak dibarengi dengan kinerja yang optimal. Tak seimbang antara anggaran yang dikeluarkan dengan hasil kerja.

“Pegawai Pemko terlalu ”gendut”. Sehingga membebani APBD,” kata politisi dari PKB) ini. (rpg)

92 Honorer K1 Sah Jadi PNS Batam BATAM - Sebanyak 92 orang honorer K1 di lingkungan Pemko Batam resmi diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

Pengangkatan ini diharapkan dapat memberikan semangat untuk bekerja bagi mereka.

Harapan itu disampaikan Wali Kota Batam Ahmad Dahlan, Senin (29/12).

Pengangkatan honorer itu merupakan kebijakan pemerintah pusat.

“Ini kebijakan pemerintah pusat. Tapi, penangkatan ini untuk honorer daerah dulu,” beber Dahlan.

Dengan pengangkatan honorer itu, maka gaji akan ditanggung

pemerintah pusat. Dengan otomatis, maka gaji mereka yang sebelumnya ditanggung Pemko Batam menjadi tanggungan pusat.

“Sekarang, otomatis mereka jadi tanggungan pusat,” ucapnya.

Diingatkan Dahlan, para PNS baru ini diharapkan bisa menjalankan tugas dengan baik. Diminta, apa yang dipercayakan negara untuk mereka, dijalankan dengan baik.

“Jangan banyak yang nongkrong di kedai kopi,” tegasnya.

Para PNS baru itu sudah mengabdi selama tujuh hingga 10 tahun menjadi honorer. (mbb)

F-ISTIMEWA

SUMPAH: Wako Ahmad Dahlan menyumpah 92 honorer K1 menjadi PNS, Senin (29/12).

Gaya & Selebriti

Doakan Seluruh Penumpang dan Kru AirAsia Selamat PENYANYI Muhammad Tulus Rusydi memanjatkan harapan terkait hilangnya pesawat AirAsia QZ8501. Tulus berharap agar para penumpang dan awak pesawat yang hilang sejak Minggu (28/12) pagi itu bisa ditemukan dalam keadaan selamat.

“Semua menunggu kabar dan kejelasan tentang pesawat AirAsia yang hilang kontak.

Kita berdoa semoga semua penumpang dan awak kabin selamat,” kata Tulus dalam akun Twitternya @tulusm, Minggu malam (28/

12).

Cuitan pria kelahiran Bukittinggi ini pun direspon oleh para pengikutnya. Salah satunya adalah Frisma Nelly.

Selain menyampaikan harapan, Tulus juga mengikuti pemberitaan mengenai pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak itu.

“Tujuh jam lebih perjalanan darat, dari tadi cari-cari terus info terbaru di internet tentang pesawat AirAsia yang hilang kontak,” ucapnya.

Seperti diketahui, ada 155 penumpang dan tujuh orang awak di dalam pesawat AirAsia QZ8501 itu. Sebanyak 155 penumpang itu terdiri dari 149 warga negara Indonesia, satu warga negara Inggris, tiga warga negara Korea Selatan, satu warga negara Malaysia, dan satu warga negara Singapura. (jpnn)

Pesawat AirAsia Hilang, Anjasmara Tetap Tak Takut Naik Pesawat KABAR hilangnya pesawat AirAsia tidak membuat Anjasmara jadi trauma untuk naik pesawat. Meski sedih dan prihatin atas musibah yang terjadi pada pesawat tujuan Surabaya - Singapura itu, Anjasmara tetap memilih pesawat sebagai sarana transportasi utama.

“Insya Allah tetap pakai pesawat. Karena merupakan satu-satunya transportasi yang paling cepat di antara yang ada,” ujarnya via pesan singkat, Minggu (28/12).

Namun ia berharap, pihak maskapai bisa lebih baik dalam memberikan pelayanan.

Salah satunya adalah melakukan pengece-

kan rutin agar kemungkinan kecelakaan bisa diminimalisir.

Selain itu, maskapai juga harus rajin mengganti sparepart. Dan wajib menggantinya sesuai dengan regulasi yang ada.

Sejauh ini, Anjasmara belum pernah mengalami masalah dengan transportasi udara itu. Ia juga tak berharap bakal terjadi apa-apa di masa yang akan datang.

“Paling turbulensi saja. Tapi it’s ok, pasrah saja lah. Yang penting, pilih maskapainya yang terbaik. Pastinya agak mahal, tidak apa-apa. Yang penting aman, nyaman, dan berkualitas,” pungkasnya. (net)

16

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS

SELASA 30 DESEMBER 2014

Kepri Dituntut Datangkan 2 Juta Wisman Untuk Mendorong Target Nasional 20 Juta Kunjungan YUSFREYENDI, Batam PROVINSI Kepri menjadi sasaran utama bagi pemerintah pusat sebagai pintu masuk kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada

masa mendatang. Kepri dijadikan daerah sasaran, untuk mencapai target kunjungan wisman secara nasional yakni sekitar 20 juta wisman hingga tahun 2019 mendatang.

Penyampaian strategi upaya peningkatan kunjungan

wisman untuk wilayah Kepri secara nasional itu ditetapkan pada saat rapat koordinasi Dinas Pariwisata se-Indonesia di Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta, Senin (29/12).

“Kepri dijadikan sasaran utama oleh pemerintah pusat untuk peningkatan jumlah kunjungan wisman pada tahun-tahun mendatang,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Guntur Sakti saat dihubungi

Tanjungpinang Pos, usai rapat koordinasi dengan Kemenpar.

Jika sebelumnya target kunjungan wisman secara nasional 17 sampai 18 juta, maka menjelang tahun 2019 justru ditargetkan 20 juta wisman yang masuk ke Indonesia. Sasaran peningkatan jumlah kunjungan pariwisata itu

 Lanjut ke Hal 15