TANJUNGPINANG POS RP1.800
SENIN 2 MARE T 2015 / 11 JUMADIL AW AL 1436 H MARET AWAL
4 Ribu Mangrove Ditanam di Sei Carang TANJUNGPINANG - Puluhan pecinta lingkungan kompak menanam bakau di wilayah RT3/RW 5, Kampung Sungai Carang, Kelurahan Air Raja, Tanjungpinang Minggu (1/3) pagi sekitar pukul 10.00. Dengan peralatan seadanya, acara yang digagas Banyan Tree Bintan ini akhirnya berhasil menanam sekitar 4.000 bibit
bakau. Acara ini digelar untuk memperingati Hari Air Se-Dunia dengan menggandeng Pecinta Alam Camteras Lobam, Kelompok Studi Coral UMRAH dan Komunitas Hijau Pinang. Penanaman sekitar 4 ribu mangrove itu dihadiri AGM Banyan Tree Bintan Stefan Thumiger, Dekan FKIP UMRAH Tanjungpinang Dr Ir Bustami
Ibrahim MSt dan dua turis asal Tiongkok Mr Wang Ling dan Mrs Yang Yan. Dengan peralatan seadanya, masing-masing menenteng bibit mangrove menuju ke lokasi penanaman yang dulunya adalah lokasi tanaman bakau atau mangrove. Namun, kini di lokasi itu kondisi bakaunya sudah rusak dan nyaris musnah.
Para pecinta lingkungan ini tampak berkubang dengan lumpur untuk menanam bibit bakau yang sudah mereka persiapkan. Di sekitar lahan yang ditanam, tampak pohon-pohon bakau sudah mengering. Sebagian sudah gundul
Lanjut ke...Hal. 2
TANAM: Puluhan pecinta alam menanam mangrove di Kampung Sungai Carang.
Lanjut ke...Hal. 2
F-ISTIMEWA
Pak RT Lebam Dikeroyok INDRA-SUHARDI Tanjungpinang PEREDARAN minuman keras di Tanjungpinang sudah sangat membahayakan. Samsul Anwar (43) Ketua RT 01/RW 09 Kelurahan Kamboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat, di-
keroyok 6 orang pemabuk hingga babak belur di Akau, Jalan Potong Lembu, Sabtu (28/02) dinihari. Selain wajah Samsul yang lebam dan babak belur, pakaiannya juga robek hingga tak berbentuk akibat dikeroyok para pemabuk. Akhirnya, Samsul bersama 3 temannya Said Muktar alias Kutai se-
laku Ketua RT 01/RW 11, Arasi ketua RT 04/RW 13 serta Daeng Jufri melapor ke Polsek Tanjungpinang Barat. Polisi yang mendapatkan laporan langsung mengamankan enam pelaku. Kini, para pengeroyok ketua RT itu mendekam di sel Polsek Barat. Kejadian naas dini hari itu bermula saat Samsul akan menyelamatkan se-
orang perempuan berpakaian rok mini berteriak minta tolong di sekitar daerah Potong Lembu. Keberadaan Samsul saat itu karena usai rapat santai di Akau Potong Lembu bersama 3 orang temannya yang juga merupakan Ketua RT.
Lanjut ke...Hal. 2
Balita Penderita Jantung Bocor BOCOR: Raphai balita penderita jantung bocor dipangku ibunya.
Biaya Operasi Ditanggung Pemprov TANJUNGPINANGMuhammad Raphai, balita penderita jantung bocor akhirnya mendapat bantuan biaya dari pemerintah,
Senin (2/3) hari ini. Hal itu sebagaimana ungkapan rasa syukur Siswandi dan Ina, selaku orang tua Raphai yang mendapat kabar dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri yang mengarahkan agar Raphai mengurus persoalanan biaya di luar tanggungan BPJS pada Kantor (Dinkes) Kota Tanjungpinang.
Meski sedang melaut dan berencana berlayar selama 2 atau 3 minggu, Siswandi yang berprofesi sebagai nelayan langsung pulang ke rumahnya usai menerima telepon dari pegawai Dinas Kesehatan Provinsi yang bernama Dewi, Jumat (27/2) lalu. Mulai kini, Siswandi yang telah kebingungan mencari tambahan bi-
aya bagi Raphai mulai mendapatkan secercah harapan. ”Saya lagi di tengah laut. Karena suara mesin kapal bising jadi suaranya tak jelas. Jadi saya bilang iya-iya saja. Sekali baca sms, tenyata dari Ibu Dewi, Dinkes Kepri atas arahan Ibu Ning dari Sekretariat Provinsi
F-INDRAKELANA/TANJUNGPINANG POS
Lanjut ke...Hal. 2
Sering Dikambinghitamkan Jika Ada Kesalahan
Dilindungi UU, Kinerja Perawat Lebih Maksimal Bulan Mei, menjadi bulan yang bersejarah bagi perawat di Indonesia, tak terkecuali di Provinsi Kepulauan Riau. Pada bulan Mei Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 Tentang Keperawatan mulai diimplementasikan. Dengan terbitnya undang-undang ini para perawat akan memiliki jaminan perlindungan hukum ketika menjalankan tugasnya. ZULFIKAR, Tanjungpinang
AUNUR RAFIQ PENSIUN DINI
PNS laen bile ngikot ...?
Cik Brahim
PLN Bikin Geram Wako TANJUNGPINANG - Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah berang dengan pemadaman yang dilakukan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) area Tanjungpinang dua hari belakangan ini. Apalagi, pemadaman dilakukan tanpa alasan yang jelas dan tidak ada pemberitahuan sebelumnya. ”Saya sendiri tidak tahu dan PLN ini memang suka aneh. Harusnya PLN menyampaikan pemberitahuan, tentang adanya rencana pemadaman agar kami bisa meneruskan atau memberikan imbuan kepada masyarakat,” ujarnya, Minggu (1/3).
Lanjut ke...Hal. 2
Beby
Salah Kostum
memberikan angin segar kepada kami para perawat,” papar Sekretaris PPNI Kepri, Sawaludin, Minggu (1/3). Dengan adanya UU ini, kata dia, akan memberikan kejelasan
Lanjut ke...Hal. 2 F-DOK
PERAWAT: Perawat di Bintan saat menyampaikan aspirasinya beberapa waktu lalu.
S
ETELAH melalui perjuangan pan jang selama delapan tahun, akhirn ya Rancangan Undang-undang Keperawatan disahkan oleh DPR menja-
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
di Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 2014 Tentang Keperawatan. ”Undang-undang ini jelas
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos
BACA HAL 2
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos